Radar Banyuwangi 9 Juli 2013 by Wardhan M. Isnaeni

SELASA 9 JULI

Pendorong Perubahan dan Pembaruan

TAHUN 2013

Blibis Akhirnya

Ditutup GALIH COKRO/RaBa

BASAH: Wartawan wilayah Situbondo, Nur Hariri (tutup mata), memenangi lomba pukul air dalam plastik di halaman kantor Jawa Pos Radar Banyuwangi siang kemarin. Foto lain lihat halaman 42.

Heboh

Mirip

Agustusan

KALIPURO - Ajang Jawa Pos Radar Banyuwangi (JP RaBa) Family Day berlangsung meriah kemarin (8/7). Seluruh karyawan, para agen, loper koran, dan para tetangga kantor JP RaBa, berbagi keceriaan bersama dalam rangka HUT ke-14 koran terbesar di Bumi Blambangan tersebut. Kegiatan kali ini dipusatkan di kantor JP RaBa, Jalan Yos Sudarso 89 C Banyuwangi. Untuk semakin memeriahkan suasana, panitia menggelar beragam lomba menarik, di antaranya makan kerupuk, pukul air dalam plastik, membawa

kelereng dengan sendok, dan lomba karaoke. Jenis lombanya cukup merakyat dan heboh layaknya Agustusan. Tak ketinggalan, ada lomba nyisip koran Jawa Pos. Meski diselimuti aroma kompetisi, jalannya be ragam lomba yang memperebutkan door prize menarik itu sama sekali tidak mengurangi rasa persaudaraan antar-peserta. Bahkan, tidak hanya para peserta dewasa, anak-anak dan keluarga para karyawan, agen, dan loper, juga bisa ambil bagian n Baca Heboh...Hal 43

ROGOJAMPI - Setelah mokong dengan tetap beroperasi menjelang Ramadan, lokalisasi Blibis di Desa Patoman, Kecama tan Rogojampi, akhirnya ditutup kemarin (8/7). Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Banyuwangi bersama Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Rogojampi bersama-sama menyegel lokasi bisnis esek-esek tersebut. Penutupan tempat pelacuran

yang tidak jauh dari Pantai Blibis itu ditandai dengan pemasangan plang. Papan nama tersebut bertulisan “Penghentian Aktivitas Kegiatan Prostitusi PSK” dan dipasang di sebelah pintu gerbang lo kalisasi Blibis. “Penutupan ini untuk selamanya,” tegas Kepala Seksi (Kasi) Penyidikan dan Penindakan Satpol PP Banyuwangi, Ripai n Baca Blibis...Hal 43

Lokalisasi yang Ditutup: Lokalisasi Sumberkembang di Desa Sumbermulyo, Kec. Tegalsari Lokalisasi Turian di Desa Karetan, Kec. Purwoharjo Lokalisasi Bomo Waluyo di Desa Rejoagung, Kec. Srono Lokalisasi PSK Blibis di Desa Patoman, Kecamatan Rogojampi Lokalisasi Padang Pasir di Desa Karangbendo, Kec. Rogojampi Lokalisasi Klopoan di Desa Gendoh, Kec. Sempu Lokalisasi Ringin Telu di Desa Ringin Telu, Kec. Bangorejo

Lokalisasi yang Belum Ditutup Lokalisasi LCM di Desa Ketapang, Kec. Kalipuro Lokalisasi Sumberloh di Desa Benelan Kidul, Kec. Singojuruh Lokalisasi Gempol Porong di Desa Kaliploso, Kec. Cluring Lokalisasi Pakem di Kelurahan Kertosari, Kec. Banyuwangi Lokalisasi Pulau Merah di Desa Sumberagung, Kec. Pesanggaran GRAFIS: ZAKARIA/RaBa

Business College

Campus Banyuwangi

Jaminan dan Penempatan Kerja Tertulis diatas materai *Syarat dan Ketentuan Berlaku

Dibuka Pendaftaran Gelombang 3 1 Juli s/d 31 Juli 2013 Alamat Kampus : Jl MH Thamrin No. 115 Banyuwangi telp 0333-421326

ABRASI PANTAI

Minta Dibangun Breakwater ROGOJAMPI - Abrasi yang terjadi di Pantai Pecemengan, Desa Blimbingsari, Kecamatan Rogojampi, sudah berlangsung cukup lama. Sudah lama pula Pemerintah Desa (Pemdes) Blimbingsari mengajukan permohonan agar di pantai tersebut dibangun breakwater. Sayang, hingga kini pengajuan tersebut belum ada kepastian. Kepala Desa (Kades) Blimbingsari H. Achmad Hartoyo mengaku, kondisi pantai di Dusun Pe cemengan, Desa Blimbingsari, itu rusak parah akibat abrasi. “Ombaknya sangat ganas, terutama pada Juli dan Agustus,” katanya n Baca Minta...Hal 43

Banyuwangi Selatan Gempa 5,9 SR Gempa di Laut Selatan

Mojokerto Situbondo Bondowoso Kediri

Hari/Tanggal : Senin, 8 Juli 2013 : Pukul 09.13 Waktu Kekuatan Gempa : 5,9 Skala Richter (SR) Posisi pusat gempa : 130 Km selatan Jember Koordinat Lokasi : 9,16 o Lintang Selatan (LS) & 113,00 o Bujur Timur (BT) Kedalaman pusat gempa : 10 Km di bawah permukaan laut Dampak : Tidak berpotensi Tsunami

Jember Banyuwangi

BANYUWANGI - Sebagai besar wilayah Banyuwangi diguncang lindu (gempa) pukul 09.13 pagi kemarin. Getaran yang berlangsung selama lebihkurang 15 detik tersebut terasa lumayan kuat. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Banyuwangi mencatat gempa tersebut memiliki kekuatan 5,9 SR. Menurut BMKG, lokasi gempa berada di 9,16 o Lintang Selatan (LS) dan 113,00 o Bujur Timur (BT). Pusat gempa berada di kedalaman 10 Kilometer. Persisnya, pusat gempa berada di 112 Km tenggara

Kabupaten Malang atau 130 Km barat daya Jember. Meski getaran yang dirasakan cukup kuat, tapi gempa tersebut tidak berpotensi tsunami. Petugas BMKG Banyuwangi Anjar Triyono Hadi menuturkan, kekuatan gempa memang cukup besar. Pusat gempa berada di pertemuan dua lempeng utama dunia, yakni Australia dan Asia. “Memang daerah di sana rawan gempa karena merupakan pertemuan dua lempeng bumi,” tuturnya. Anjar menambahkan, gempa tersebut masih dalam skala sedang. Aktivitas alam tersebut belum berdampak signifikan terhadap kemungkinan tsunami n Baca Banyuwangi...Hal 43

GRAFIS: ZAKARIA/RaBa

Suliyono, Musisi Serbabisa Personel Grup Musik Religi Al-Mumtaz

Piawai Tirukan Bermacam Suara Binatang Kalau “Indonesia Mencari Bakat” punya Hudson, Banyuwangi punya musisi serbabisa bernama Suliyono, 28. Personel grup musik religi Al-Mumtaz itu piawai menirukan bermacam suara dan mampu mengocok perut penonton. SIGIT HARIYADI, Kalipuro TETES air mata beberapa perempuan tidak dapat terbendung tatkala grup musik religi Al-Mumtaz tampil pagi itu (7/7). Bukan hanya karena makna lirik lagu-lagu yang mereka suguhkan begitu dalam. Ada hal lain yang membuat sejumlah jamaah

http://www.radarbanyuwangi.co.id

Malang

Tidak Berpotensi Tsunami

pengajian dan santunan anak yatim da lam rangka hari ulang tahun (HUT) Jawa Pos Radar Banyuwangi ke-14 itu terharu. Sebab, suara musik dan nyanyian yang terdengar syahdu tersebut dimainkan orangorang berkebutuhan khusus. Begitulah. Kecuali pemain bas yang sekaligus berperan sebagai pembimbing Al-Mumtaz, seluruh personel grup musik religi yang satu ini menderita kelainan fisik. Ada yang tunanetra, ada pula yang tunadaksa. Hebatnya, performance grup yang bermarkas di SMP LB Negeri Banyuwangi itu tidak kalah bagus dengan grup musik yang digawangi orang-orang “sempurna”. Bahkan, ada hal lain yang membuat Al-Mumtaz memiliki nilai plus dibandingkan grup musik religi lain n Baca Piawai...Hal 43

Lokalisasi Blibis akhirnya ditutup Penutupan dilakukan siang hari, malamnya siapa tahu?

Sekolah swasta di Situbondo resah perpanjangan PPDB di Situbondo Semoga setelah perpanjangan, tak ada adu penalti

SIGIT HARIYADI/RaBa

FEELING: Suliyono memainkan keyboard di sela pengajian dan santunan anak yatim di halaman kantor JP RaBa.

P P D B

email: radarbwi@gmail.com / beritaraba@gmail.com

Selasa 9 Juli 2013

Pemdes Temuasri Giatkan Program Kawasan Rumah Pangan Lestari

Masuk Tiga Besar Lomba Green and Clean

ALI NURFATONI/RaBa

KAYA MANFAAT: Kades Ali Sodikin menunjukkan aneka tanaman di halaman belakang Balai Desa Temuasri, Kecamatan Sempu, kemarin.

SEMPU - Mayoritas lahan di Desa Temuasri, Kecamatan Sempu, dikenal subur. Bagaimana tidak, desa tersebut tergolong dekat dengan kawasan hutan. Banyaknya tumbuhan menjadi salah satu faktor lingkungan hijau berseri dan nyaris tanpa pencemaran udara. Pada musim hujan, suhu udara di desa tersebut juga dingin. Apalagi, pada malam hari, suhu udara terasa menembus poripori kulit. Karena itu, wajar jika memasuki bulan Juli hingga Agustus, masyarakat setempat banyak yang menggunakan jaket di kala petang. Desa tersebut mempunyai lahan pertanian yang cukup luas. Dari lima dusun yang ada, tercatat luas lahan pertanian mencapai 476 hektare. Selama ini, masyarakat banyak yang menggantungkan dari hasil panen.

Bayangkan, masyarakat yang bekerja sebagai petani mencapai 90 persen. Padahal, penduduk di desa itu mencapai sekitar 7.000 jiwa. Karena itu, kebutuhan hidup sehari-hari bergantung pada hasil tanam mereka. Nah, untuk menambah penghasilan, pemerintah desa (pemdes) setempat menciptakan dan menggalakkan program Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL). Pasalnya, manfaat yang dihasilkan bisa untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari tanpa harus membeli. Program KRPL itu caranya, masyarakat hanya bermodalkan polibag. Aneka tanaman bisa ditanam di atas polibag tersebut. Polibag tersebut bisa ditata di sekitar rumah warga. Kepala Desa Temuasri, Ali Sodikin me-

nuturkan, jika program KRPL tersebut terbukti ampuh. Sebab, kebutuhan seharihari bisa terpenuhi. ’’Bisa tanam cabai, tomat, sayur, dan lain sebagainya. Kalau waktu masak, warga tinggal pilih sesuai selera,’’ katanya. Menurut dia, pihaknya memang gencar menggalakkan keasrian lingkungan. Meski demikian, pelestarian lingkungan itu juga harus menghasilkan. ’’Ya, contohnya seperti ini. Di halaman ini, kalau sudah waktunya, masyarakat banyak yang mengambil. Tidak masalah,’’ jelasnya. Dengan program itu, jelas dia, desa masuk nominasi tiga besar dalam ajang lomba Banyuwangi Green and Clean. ’’Pengumuman setelah lebaran. Semoga, desa kami menjadi terbaik dan nomor satu,’’ harapnya. (ton/als)

Tradisi Nyekar di Makam Leluhur RIBUAN warga Banyuwangi dan sekitarnya biasa berziarah ke makam para leluhur dan sanak keluarga menjelang bulan puasa. Praktis, hampir seluruh tempat pemakaman umum (TPU) di Kota Gandrung dipadati peziarah setiap sore. Seperti yang terlihat di kawasan TPU Keramat, Kelurahan Lateng, Banyuwangi, sore kemarin (8/7). Peziarah tidak hanya datang dari kawasan sekitar pemakaman tersebut. Beberapa peziarah juga datang dari luar daerah. (gal/c1/bay) GALIH COKRO/RaBa

ADA APA LAGI

Disewa Dua Bulan, Daihatsu Xenia Raib SITUBONDO - Penipuan bermodus sewa-menyewa mobil kembali terjadi di Situbondo. Kali ini sebuah mobil Xenia bernopol W 1747 PV milik Fudaili, warga Desa Tokelan, Kecamatan Panji, yang disewa seseorang dan hingga kini belum jelas keberadaannya. Pelaku yang diduga melakukan penipuan tersebut berinisial ES, 32, warga Desa Kalibagor, Kecamatan Situbondo. Kini, kasus tersebut masih dalam penanganan pihak berwajib. Data yang berhasil dikumpulkan, pada 2 Maret 2013 lalu, ES mendatangi korban dan menyewa sebuah mobil Xenia. Begitu ada kesepakatan di antara kedua pihak, korban dan pelaku bertemu di halaman parkir Rumah Sakit (RS) Elizabet Situbondo untuk bertransaksi. Disebutkan, saat kesepakatan dilakukan sekitar pukul 12.00, korban menyewakan mobil warna abu-abunya itu kepada pelaku seharga Rp 5 juta per bulan. Terlapor menyewa mobil korban selama dua bulan. Pada 2 Mei 2013, Xenia yang disewa seharusnya sudah dikembalikan. Nyatanya, hingga kini mobil korban tak dikembalikan oleh terlapor n Baca Disewa...Hal 43

PEMERINTAHAN

Pansus Desak Bentuk Tim Tindak Lanjut SITUBONDO - Ketua Pansus (Panitia Khusus) Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (LHPBPK) 2012 DPRD Kabupaten Situbondo, Asida Wahasni, mendesak Pemkab Situbondo membentuk tim tindak lanjut. Dalam bulan ini, tim tersebut ditargetkan harus terbentuk. Pasalnya, pansus sudah melakukan rapat internal. Mereka juga sudah memberikan jadwal agenda kerjanya kepada eksekutif selama dua bulan ke depan. “Makanya Setidaknya dalam bulan ini untuk tim tindak lanjut sudah harus segera dibentuk,” terang Asida Wahasni kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi. Menurut politisi PPP tersebut, pihaknya akan segera mengadakan rapat lanjutan. Baru setelah, pansus akan mengadakan sharing dan hearing dengan BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) wilayah Jawa Timur. “Bagaimana pembenahan-pembenahan ke depan. Intinya kita kan road ke WTP (wajar tanpa pengecualian),” jelasnya. Asida berharap, diharapkan nanti setelah ada informasi dari BPK ada langkah yang tepat dari SKPD (satuan kerja perangkat daerah) di lingkungan Pemkab Situbondo. Apalagi aset selama ini masih belum memiliki tim yang pas. “Walaupun punya simda, tapi masing-masing SKPD masih belum paham, simda ini seperti apa modelnya? Misalnya nanti Dinas Pendidikan punya masalah. Karena tanah yang ditempati sekolah kebanyakan belum punya sertifikat. Ini perlu penyelesaian segara,” kata perempuan yang berdomisili di Jalan Wijaya Kusuma Situbondo tersebut n Baca Pansus...Hal 43

Pengedar Divonis 5 Bulan BANYUWANGI - Majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Banyuwangi mengganjar hukuman lima bulan penjara untuk Dani Siswanto Prihambodo, 20, kemarin (8/7). Terdakwa yang tercatat sebagai warga Dusun Bayatrejo, Desa Ringintelu, Kecamatan Tegaldlimo, itu dinyatakan terbukti bersalah mengedarkan dextro dan trihexiphenidyl (trex). Terdakwa Dani ditangkap polisi pada 19 Maret 2013 lalu. Dalam sidang kali ini, majelis hakim yang dipimpin Bawono Effendi SH menyatakan terdakwa terbukti melanggar Pasal 196 jo. Pasal 98 ayat 2 dan 3 Undang-Undang (UU) RI No. 36 Tahun 2009 tentang kesehatan. “Terdakwa telah terbukti melakukan pidana,” kata Bawono Effendi dalam amar putusannya. Majelis hakim dalam amar putusan-

nya dengan tegas memutus terdakwa dihukum lima bulan penjara. Selain itu, majelis hakim juga mewajibkan terdakwa membayar denda sebesar Rp 500 ribu, subsider sebulan penjara. “Sudah lebih ringan dibanding tuntutan jaksa,” ujar Bawono kepada terdakwa. Putusan lima bulan penjara dengan subsider sebulan kurungan tersebut lebih ringan tiga bulan daripada tuntutan yang disampaikan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Elseus Salakory SH. Dalam tuntutannya, Jaksa Elseus meminta majelis hakim memutus terdakwa dengan hukuman enam bulan penjara dan denda Rp 500 ribu subsider tiga bulan kurungan. Saat membacakan tuntutan, Jaksa Elseus sempat membeber kronologis penangkapan terdakwa dalam kasus trex dan dextro ini. Terdakwa ditang-

Tunggu Kesiapan Kelurahan Ardirejo SITUBONDO - Ramainya protes pendataan penerima dana bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM) yang dinilai tidak tepat sasaran di Kabupaten Situbondo juga membawa-bawa nama kantor Pos. Meski demikian, BUMN yang di Kota Santri berkantor di Jalan Ahmad Yani itu tidak mau dijadikan sebagai kambing hitam. Pasalnya, P T Pos hanya merupakan lembaga yang diberi kewenangan mencairkan dana BLSM. Sementara yang menentukan siapa penerimanya, kantor Pos Situbondo sama sekali tidak ikut andil. “Jadi (prosesnya) sama dengan orang ngirim surat,” kata Kepala Kantor Po s Si t u b o n d o, I G N A l i t Suryawan, kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi. Kata dia, saat orang mengirim surat melalui kantor Pos, maka akan diterima kemudian diantarkan sesuai dengan alamat yang ada. “Itu saja. Kan tahu bagaimana posisi kantor Pos kalau mengirim surat, ya sama seperti itu,” terang Alit. Dia mengaku tidak pernah tahu terhadap ada tidaknya

perubahan angka jumlah penerima BLSM dibandingkan dengan penerima BLT (bantuan langsung tunai) yang ada di Kabupaten Situbondo. “Kita tidak tahu (perubahan angka penerima). Yang penting kita terima kita antar, itu saja. Kita tidak sempat membandingkan. Karena memang bukan domain kita. Masalah itu berubah atau tidak, kita tidak tahu,” tegasnya. Termasuk yang di Kelurahan Ardirejo. PT Pos tidak pernah tahu terhadap latar belakang penerima. Petuga s k a nt o r Po s t u ga s n ya ha n ya d at a n g k e t e m p at pencairan, membawa data dan dana untuk diserahkan kepada warga yang sudah ada di daftar penerima yang diterima kantor Pos.“Yang terpenting penerima BLSM di Kelurahan Ardirejo sebanyak 287 orang itu ada kartunya semua. Ya sudah itu saja. Kita bawa (data dan dana), kita serahkan, ditunda, ya kita bawa lagi. Masalah pencairan di Ardirejo kita menunggu kesiapan di sana. Tentunya kalau sudah yang lain selesai,” tegasnya. (pri/c1/bay)

kap polisi pada 19 Maret 2013 di jalan raya dekat RSUD Genteng. “Terdakwa ditangkap saat akan menjual trex dan dextro,” katanya. Terdakwa mendapatkan trex dan dextro, jelas dia, dengan cara membeli di Ruko Kalisat, Kabupaten Jember. Di apotek tersebut, terdakwa membeli satu bungkus dextro berisi 1.000 butir dengan harga Rp 200 ribu. “Terdakwa membeli trex sebanyak 100 butir dengan harga Rp 120 ribu,” jelasnya. Pil trex dan dextro yang dibeli oleh terdakwa itu, lanjut jaksa, selanjutnya dijual dengan cara untuk dextro dikemas dalam satu klip plastik masing-masing berisi 15 butir dengan harga Rp 5.000. Sedang untuk pil trex dikemas dalam klip plastik berisi empat butir, dengan harga jual Rp 10 ribu. (abi/c1/bay)

AGUS BAIHAQI/RaBa

TENANG:Terdakwa Dani Siswanto Prihambodo menyimak pembacaan vonis kasus trex di Pengadilan Negeri Banyuwangi kemarin.

PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO), Tbk. KANTOR CABANG BANYUWANGI Jl. Jenderal Achmad Yani No. 12 Telp. (0333) 421444, 412285, 412777, 424888, Facsimile (0333) 424616, 412286 BANYUWANGI

PENGUMUMAN LELANG ULANG LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Nomor : B. 3174/KC-XVI/ADK/07/2013 Menunjuk Pengumuman Lelang Tanggal 11 Juni 2013 tentang Pengumuman Kedua Lelang Eksekusi Hak Tanggungan PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. Kantor Cabang Banyuwangi selaku pemegang Hak Tanggungan Peringkat Pertama atas kekuasaan sendiri akan menjual Obyek Hak Tanggungan melalui perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jember dan berdasarkan Surat Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jember Perihal Penetapan Hari dan Tanggal Lelang Ulang, terhadap : 1. Debitur : SLAMET IRIYANTO, Alamat: Jl. Citarum Rt.04 Rw.02, Kel. Panderejo, Kec. Banyuwangi, Kab. Banyuwangi. a. Tanah kebun, Luas : 2640 m2, SHM No. 692 a/n. SITI ROKAYA, Kel. Kalipuro, Kec. Giri, Kab. Banyuwangi, harga limit Rp. 60.000.000,(Enam Puluh Juta Rupiah). Uang jaminan Rp. 18.000.000,- (Delapan Belas Juta Rupiah). b. Tanah bangunan, Luas : 241 m2, SHM No. 910 a/n. NANI ASIANY MUSTIKOWATI, Kel. Karangrejo, Kec. Banyuwangi, Kab. Banyuwangi, harga limit Rp. 131.000.000,- (Seratus Tiga Puluh Satu Juta Rupiah). Uang jaminan Rp. 40.000.000,- (Empat Puluh Juta Rupiah). 2. Debitur : HERMANTO, Alamat : Jl. MH Thamrin No. 17 Rt.01 Rw.01, Kel. Singotrunan, Kec. Banyuwangi, Kab. Banyuwangi. a. Tanah bangunan, Luas : 422 m2, SHM No. 1095 a/n. HERMANTO; Luas : 1090 m2, SHM No. 1097 a/n. HERMANTO; Luas : 480 m2, SHM No. 1096 a/n. LENNY MARLINA; Luas : 389 m2, SHM No. 1094 a/n. LENY MARLINA; Luas : 85 m2, SHM No. 646 a/n. HERMANTO d/h THONG KIAN NYAN; Luas : 250 m2, SHM No. 1013 a/n. LENY MARLINA d/h LAUW TJHUN JIN; Luas : 146 m2, SHM No. 1012 a/n. LENY MARLINA d/h LAUW TJHUN JIN; Luas : 1015, SHM No. 1067 a/n. HERMANTO d/h THONG KIAN NJAN; Kel. Singonegaran, Kec. Banyuwangi, Kab. Banyuwangi; Tanah parkiran, Luas : 265m2, SHM No. 1674 a/n. RONY CAHYADI; Luas : 424 m2, SHM No. 1675 a/n. RONY CAHYADI; Luas : 202 m2, SHM No. 1679 a/n. RONI CAHYADI; Kel. Singotrunan, Kec. Banyuwangi, Kab. Banyuwangi, harga limit Rp. 8.145.000.000,(Delapan Milyar Seratus Empat Puluh Lima Juta Rupiah). Uang jaminan Rp. 2.445.000.000,- (Dua Milyar Empat Ratus Empat Puluh Lima Juta Rupiah).

(satu) hari sebelum pelaksanaan lelang telah efektif diterima, dengan menyebutkan identitas penyetor (dan kuasanya) serta nomor urut barang yang akan ditawar dan bagi peserta lelang penawarannya dianggap tidak sah apabila barang yang ditawar tidak sesuai dengan obyek yang disebutkan pada waktu menyetor uang jaminan. Terhadap barang yang sama setiap peserta hanya dapat mengajukan 1 (satu) penawaran. 2. Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis dalam amplop tertutup atau akan ditentukan kemudian saat pelaksanaan lelang. 3. Peserta lelang wajib melakukan pendaftaran kepada Pejabat Lelang dengan menunjukkan identitas diri dan bukti setoran asli/sah. 4. Peserta yang tidak ditunjuk sebagai pemenang dapat mengambil kembali uang jaminan lelang tanpa dikenakan potongan apapun setelah lelang berakhir. 5. Pemenang lelang yang ditunjuk wajib melunasi harga lelang dan bea lelang sebesar 1% dalam waktu 3 (tiga) hari kerja sejak ditunjuk sebagai pemenang lelang dan BPHTB sesuai ketentuan yang berlaku. 6. Apabila sampai dengan waktu yang telah ditentukan pemenang lelang belum melunasi harga lelang, maka pemenang lelang tersebut dinyatakan wanprestasi dan uang jaminan lelang menjadi milik Negara yang disetorkan ke Kas Negara. 7. Semua barang yang akan dijual dalam kondisi sesungguhnya, dilokasi dan dengan semua cacat dan kekurangannya, kami menganjurkan peminat untuk melihat, memeriksa obyek yang bersangkutan sebelum mengikuti pelelangan. 8. Apabila karena sesuatu hal terjadi pembatalan / penundaan lelang terhadap salah satu barang atau beberapa barang tersebut diatas, pihak-pihak yang berkepentingan / peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan dalam bentuk apapun baik pidana maupun perdata kepada KPKNL Jember dan PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. 9. Keterangan lebih lanjut dapat menghubungi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. Kantor Cabang Banyuwangi Nomor Telepon (0333) 421444, 412285, 412777, 424888. 10.Syarat-syarat lainnya akan ditentukan pada saat lelang. Demikian pengumuman lelang ini dan atas perhatian dan partisipasinya disampaikan terima kasih. Banyuwangi, 08 Juli 2013

Lelang akan dilaksanakan pada : Hari / Tanggal : Selasa / 16 Juli 2013 Puku : 10.30 WIB Tempa : KPKNL Jember, Jalan Slamet Riyadi No. 344 A Jember Syarat-syarat Lelang : 1. Setiap peserta diwajibkan menyetorkan uang jaminan sesuai yang tertera dalam masing-masing point ke rekening Penampungan Lelang KPKNL Jember nomor : 143.0009894476 pada PT. Bank Mandiri Cabang Jember Alun-alun paling lambat 1

PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. Kantor Cabang Banyuwangi Ttd. I Wayan Puja Muliadhi Pemimpin Cabang

Pemimpin Redaksi/Penanggung jawab: Rahman Bayu Saksono. Redaktur Pelaksana: Syaifuddin Mahmud. Redaktur: Ali Sodiqin. Koordinator Liputan: Agus Baihaqi. Staf Redaksi: AF Ichsan Rasyid, Abdul Aziz, Niklaas Andries,Sigit Hariyadi, Ali Nurfatoni (Banyuwangi), Edy Supriyono, Nur Hariri (Situbondo). Fotografer: Galih Cokro Buwono. Editor Bahasa: Minhajul Qowim. Lay Out/Grafis: Khoirul Muklis, Cahya Heriyanto, Ramada Kusuma Atmaja. Pemasaran & Pengembangan Usaha: Elly Irwan Suryanto, Gerda Sukarno Prayudha, Iwan Setiono, Benny Siswanto, Samsuri (Situbondo). Iklan: Sidrotul Muntaha, Tomy Sila, Yusroh Abdillah, W. Nugroho. Desain Iklan: Mohammad PENDORONG PERUBAHAN DAN PEMBARUAN Isnaeni Wardan. Keuangan: Citra Puji Rahayu. Kasir: Anissa Windyah Sari. Administrasi Pemasaran: Anisa Febriyanti. Administrasi Iklan: Widi Ukiyanti. Perpajakan: Cici Irma Setyani. Administrasi Biro Situbondo: Dimas Ayu Dewi Fintari. Penerbit: PT Banyuwangi Intermedia Pers. SIUPP:1538/SK/Menpen/SIUPP/1999. Direktur: A. Choliq Baya. Alamat Redaksi/Iklan: Jl. Yos Sudarso 89 C Banyuwangi, Telp: (0333) 412224-416647 Fax Redaksi: 0333416647, Fax Iklan/Pemasaran: (0333) 415153, Biro Genteng: Jalan Raya Jember nomor 36 Genteng, Telp: (0333) 845860. Biro Situbondo: Jl. Wijaya Kusuma No. 60 Situbondo, Telp : (0338) 671982. Email: radarbwi@jawapos.co.id, radarbwi@yahoo.com, radarbwi@gmail.com. Rekening: Giro Bank Mandiri Nomor Rekening 1430002019030. Surabaya: Yamin Hamid, Graha Pena Lt .15, Jl Ahmad Yani 88 Telp. (031) 8202259 Fax. (031) 8295473. Jakarta: Gunawan, Jl Raya Kebayoran Lama 17, Telp (021) 5349311-5, Fax. (021) 5349207. Tarif Iklan Display: hitam putih Rp 22.500/ mmk, berwarna depan Rp 35.000/mmk, berwarna belakang Rp 30.000/mmk, Iklan Baris Umum: Rp. 22.000/baris, Lowongan: Rp 50.000/baris, Sosial: Rp 15.000/mmk. Percetakan: Temprina Media Grafika, Jl Imam Bonjol 129 Jember Telp (0331) 320300. J

Wartawan Radar Banyuwangi dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita.

Wartawan Radar Banyuwangi dibekali dengan kartu pers yang dikenakan selama bertugas.

Materi iklan/advertorial di luar tanggung jawab Radar Banyuwangi

Selasa 9 Juli 2013

DKP Bangun Enam RTH Lagi GENTENG - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas memiliki kepedulian yang cukup tinggi untuk menciptakan lebih banyak taman kota dan Ruang Terbuka Hijau (RTH) serta melakukan penghijauan di beberapa tempat. Taman kota dan RTH itu dapat ditemui di beberapa titik seperti, Taman Sri Tanjung, Taman Blambangan, Taman Tirtawangi, Taman Makam Pahlawan, danTaman Kedayunan. Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Banyuwangi, Drs. H. Arief Setiawan mengatakan, RTH merupakan ekosistem lingkungan di samping juga dipakai sebagai wahana rekreasi warga kota rekreasi yang begitu mudah terjangkau dengan menikmati

keindahan dan suasaa taman kota. Sebab berbagai aktifitas masyarakat kota Banyuwangi dapat ditampung disini. Sehingga masyarakat Banyuwangi yang disibukkan dengan adanya taman kota dapat tenang sejenak dengan menikmati taman kota. Untuk itu, lanjut dia, DKP melakukan penataan landscape dan sarana prasarana pendukung taman Dinas Kebersihan dan Pertamanan khususnya bagian Pertamanan sehingga dapat dinikmati optimal oleh masyarakat Banyuwangi. Pemkab Banyuwangi berupaya terus melakukan penataan dan pengelolaan taman kota dan RTH dengan sebaik-baiknya. Ada banyak tanaman yang ditanam pada RTH ini, antara lain

tanaman trembesi, ketapang, akasia, sono, mahoni, tanjung. Namun tanaman yang paling banyak ditanam adalah tanaman sono. “Sementara untuk taman dan median jalan hampir semua jenis tanaman hias dipakai,” jelasnya. Dijelaskan Arief, upaya serius pemkab dalam mengelola RTH ini adalah membangun enam RTH lagi, setelah sebelumnya telah membangun RTH Taman Blambangan, Taman Sri Tanjung dan Lapangan Maron, Genteng. Arief menjelaskan, enam RTH baru yang akan dibangun tersebut antara lain Lapangan Garuda di Wongsorejo, Lapangan Desa Blambangan di Muncar, Lapangan Desa Gendoh di Sempu, Lapangan Desa Karangharjo di

Glenmore, Lapangan Desa Singojuruh dan penataan taman di depan gedung wanita. Konsep penataan RTH itu, terang Arief, sama dengan konsep RTH yang dibangun sebelumnya. Di dalamnya ada ruang untuk parkir kendaraan bermotor, arena bermain dan sebagai tempat yang bisa dimanfaatkan publik untuk berinteraksi dan beraktifitas, serta areal untuk kegiatan sport (olahraga). “Jadi lapangan yang sebelumnya hanya digunakan untuk sepak bola, nantinya akan dijadikan lapangan yang multi fungsi. Selain bisa untuk olahraga, lapangan itu juga bisa diisi dengan kegiatan ekonomi, sosial, dan edukasi,” pungkasnya. (adv/aif)

Pelajar dan Mahasiswa Berduaan di Kamar Hotel MUNCAR - Sejumlah pasangan muda terjaring polisi saat berduaan di kamar hotel Gumuk Kantong, Desa Sumbersewu, Kecamatan Muncar. Dua pasangan mesum tersebut masih berstatus pelajar dan mahasiswa. Satu pasangan yang berstatus pelajar berinisial MR, 17, warga Dusun Kalimati, Desa Kedungrejo, Kecamatan Muncar, dan SL, 17, tinggal di Dusun Palurejo, Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar. Satu pasangan lain yang tercatat sebagai mahasiswa adalah FZ, 20, warga Dusun Mojoroto, Desa/Kecamatan Tegalsari, dan TA, 19, mahasiswi yang tinggal di Dusun Ngadirejo, Desa Bulurejo, Kecamatan Purwoharjo. Kapolsek Muncar Kompol Ary Murtini memastikan empat orang tersebut belum resmi

Sering Sakit, Mbah Sueb Gantung Diri GENTENG - Diduga tak tahan merasakan sakit di tubuhnya, Mbah Sueb, 75, warga Dusun Krajan, Desa Kembiritan, Kecamatan Genteng, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri kemarin pagi. Suami Sariyah, 70, itu ditemukan BUNUH meninggal DIRI dunia dalam kondisi gantung diri di rumahnya. Kali pertama yang mengetahui adalah istrinya sendiri sekitar pukul 08.00. Kontan, kabar meninggalnya Mbah Sueb dengan cara gantung diri itu langsung mengundang perhatian para tetangga. Dalam waktu yang tak terlalu lama, mereka langsung datang ke rumah duka. Kapolsek Genteng Kompol Riamun mengatakan, berdasar keterangan para saksi, termasuk istri korban, Mbah Sueb meninggal dunia murni karena gantung diri. Diduga, aksi nekat tersebut dilakukan karena yang bersangkutan tidak kuat sering sakit.(azi/c1/aif)

POLSEK MUNCAR FOR RaBa

TEPERGOK: Satu pasangan terjaring polisi di hotel Gumuk Kantong, Desa Sumbersewu, Kecamatan Muncar, Sabtu malam lalu.

menikah. Karena itu, pihaknya langsung membawa keempat orang tersebut ke Mapolsek

Muncar. ‘’Kita menggelar razia dalam rangka Operasi Pekat untuk cipta kondisi menjelang

Ramadan,” kata Ary. Kasi Humas Aiptu Putu Ardhana menambahkan, empat pemuda tersebut langsung didata sesuai kartu identitas penduduk (KTP) masing-masing. Selain itu, keempat pemuda yang terjaring razia Sabtu malam lalu itu juga diberi pembinaan. ‘’Mereka juga kita minta menulis pernyataan agar tidak mengulangi lagi,” paparnya. Dalam operasi itu, polisi juga mengamankan sejumlah pemuda yang dianggap mengganggu ketertiban umum. Mereka adalah MR, 28, dan 21, yang sama-sama beralamat di Dusun Sampangan, Kecamatan Muncar. ‘’Semua kita beri pembinaan. Jangan sampai terulang di kemudian hari,” harapnya. (ton/c1/aif )

AZIZ/RABA

WAHANA REKREASI: Stadion Maron Genteng kini menjadi RTH yang menjadi tempat favorit warga sekitar.

Selasa 9 Juli 2013

Jadwal Imsakiyah Imsyak 04.06

Subuh 04.16

Duhur 11.29

Ashar 14.50

Maghrib 17.20

Isyak 18.34

SUMBER: BADAN HISAB RUKYAT (BHR) BANYUWANGI

HIKMAH

Bulan Pembawa Berkah RAMADAN adalah hadiah terindah yang dianugrahkan Allah SWT kepada umat Islam di berbagai penjuru dunia. Kaum muslimin menyambutnya dengan penuh kehangatan. Terlebih di negeri yang mayoritas muslim. Bulan Ramadan memiliki makna dan kedudukan yang sangat mulia dan luar biasa. Kehadirannya senantiasa dirindukan. Umat Islam seluruh dunia menyambut Ramadan dengan penuh suka cita. Betapa tidak, karena bulan ini adalah bulan penuh rahmat, penuh berkah, dan magfiroh. Keindahan dan kekhusyukan hari-harinya adalah sesuatu yang sulit didapatkan di hari-hari biasa. Dalam hadist diriwayatkan Abu Hurairah: Rasulullah SAW OLEH: bersabda, “Sungguh Ramadan Qoriatul Adawiyah telah datang kepadamu, Ia adalah bulan penuh berkah, Allah mewajibkan puasa kepadamu, di dalamnya terbukalah pintu-pintu surga dan tertutuplah pintu neraka, tipu daya syetan dibelenggu, juga didalamnya terdapat lailatul qodar, suatu malam yang sangat berharga melebihi 1000 (seribu) bulan nilai kebaikannya.” Umar Bin Hattab, sahabat Nabi SAW, selalu menyambut datangnya Ramadan dengan ucapan, “Selamat datang bulan pembersih jiwa.” Karena dengan beningnya hati semuanya akan baik. Di siang hari berpuasa dan malam hari qiyamul lail bangun untuk melakukan ibadah, bersedekah di bulan ini sama dengan membelanjakan harta untuk jihad fi sabilillah, segala tobat akan diberikan ampunan, segala munajat do’a akan dikabulkan Allah SWT. Puasa Ramadan merupakan perintah Allah SWT. Jukumnya wajib bagi atas setiap muslim. Dan perintah ini bersifat individu/personal. Tidak bisa diwakilkan. Berhalangan mengganti di hari yang lain. Ramadan merupakan momentum taqorrub kepada Allah untuk lebih mendekatkan diri serta meningkatkan kualitas ibadah. Ramadan merupakan syahrut tarbiyah (bulan pendidikan) atau pusat latihan n

Jelang Ramadan, Harga Cabai Melangit PANJI - Menjelang bulan suci Ramadan, sejumlah harga bahan pokok benar-benar mencekik rakyat kecil. Sebab, hampir semua kebutuhan dapur selama tiga hari terakhir terus naik. Di Pasar Mimbaan, Kecamatan Panji, Senin kemarin (8/7), misalnya. Kenaikan sejumlah harga menjelang bulan Puasa tersebut dipengaruhi banyak hal. Salah satu faktornya, banyaknya permintaan konsumen dan sedikitnya persediaan barang menjelang Ramadan. Namun, kenaikan harga tahun ini tidak sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Selain bulan Ramadan, kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) beberapa pekan lalu juga berperan besar dalam mendongkrak harga beberapa kebutuhan pokok. “Bukan hanya karena mau puasa, tapi juga karena BBM. Para tengkulak beralasan, bahan-bahannya diangkut menggunakan BBM,” kata Sudiha, pedagang sayur yang berjualan di Pasar Mimbaan. Data yang berhasil dikumpulkan, sejumlah kebutuhan dapur yang naik adalah cabe, ranti, ragi, dan sayuran. Selain itu, daging ayam dan sapi juga naik. “Hampir semua naik, Mas,” kata Kikin, 40, seorang pedagang di Pasar Mimbaan. Sebelum harga BBM naik, harga cabai rawit hanya Rp 18 ribu per kilogram. Saat ini harganya naik lebih dari tiga kali lipat. “Sebelum BBM nail harganya Rp 18 ribu, kemudian Rp 24 ribu, dan terus naik sampai sekarang Rp 60 ribu,” imbuh Kikin. Sementara itu, harga cabai besar naik

NUR HARIRI/RaBa

TERUS NAIK: Kikin saat melayani pembeli di Pasar Mimbaan, Panji, kemarin (8/7).

empat ribu rupiah dari harga sebelumnya yang hanya sebesar Rp 18 ribu. Bawang merah harga sebelumnya Rp 24 ribu, dan kini menjadi Rp 35 ribu. “Cabai besar sekarang Rp 22 ribu dan bawang merah Rp 32 ribu. Bawang

BANYUWANGI

tapi kisarannya lima ratus sampai seribu rupiah,” kaya Sudiha, pedagang sayur. Kenaikan harga juga dialami komoditas daging. Harga daging sapi pekan lalu masih Rp 70 sampai 80 ribu n

NUR HARIRI/RaBa

BERKAH PEDAGANG: Warga saat membeli bunga kepada Misnadiya di Pasar Mimbaan, Panji.

BANYUWANGI

PANJI - Jelang Ramadan, permintaan konsumen terhadap beberapa jenis bunga semakin tinggi. Hal itu membuat harga sejumlah bunga terus merangkak naik. Bahkan, harga bunga mawar dan melati naik hingga tiga kali lipat. Seperti yang terjadi di Pasar Mimbaan, Kecamatan Panji, Minggu (7/7) lalu. Banyak warga yang mengeluhkan mahalnya harga bunga. “Mahal sekarang, biasanya beli dua ribu dapat banyak jenis. Sekarang paling tidak harus beli lima ribu,” kata Usnah, salah

seorang pembeli. Menurut Ila, salah seorang pedagang bunga di pasar tersebut mengatakan, naiknya harga bunga sudah berlangsung tiga hari terakhir. “Semua naik sejak tiga hari lalu. Mungkin karena banyak permintaan, jadinya sulit mencari bunga,” kata Ila. Menurutnya, kenaikan harga beberapa jenis bunga, seperti bunga kertas, kenanga, dan pandan, tidak begitu banyak. Namun, ada dua jenis bunga, yaitu mawar dan melati, yang harganya naik sampai tiga kali

lipat. “Yang naik tinggi hanya mawar dan melati,” terangnya. Data yang berhasil dikumpulkan, harga bunga mawar mencapai Rp 100 ribu per paket. Sebelumnya, harga mawar hanya Rp 25 ribu per paket. “Bunga mawar harganya 100 ribu rupiah. Itu dapat satu kresek yang isinya sekitar 400 bunga,” terang Misnadiya, seorang pedagang lain. Harga bunga termahal jelang Ramadan ini adalah melati. Sebelumnya, satu kilogram melati hanya Rp 50 ribu n

BANYUWANGI

BANYUWANGI • Nissan Banyuwangi •

• 5 Kapling Tanah •

• Brawijaya Regency •

• STNK •

• Rental Mobil •

• Truk Fuso ‘81 •

• Isuzu Panther ‘94 •

Djl 5 Kapling Jl. Supriyadi dan tnh L 1.128m2, SHM, bs krdit, Vici 081336142143

Dijual cpat murah rumah di Brawijaya Regency C11 Hub 0817350774 (No SMS)

Hlg STNK P 2455 ZG, an. Elis Nurwahyuni, SE, Jl. Bengawan 44 RT01/01 Singonegaran

Rental Mobil Banyuwangi. Hubungi: 08193484-3445

Jual Truck Fuso thn 1981 kondisi bagus, peminat. H. 0333-396286 / 08123455026.

• Jl. Denpasar •

• Jl. Raya Rogojampi •

Dijual Tanah 2000 M2, Jl. Denpasar, Kalipuro Bwi, Hub 082141046676.

Jual rumah Jl. Raya Rogojampi L=13,5M, P=45M Hubungi 081252638527 / 633678.

Hlg STNK Nopol P 2807 XJ, an. Mat Kholil. Krajan RT 04 RW 02 Sragi Songgon

Dijual Panther 1994 AC/TP/Racing mls biru muda, 65 jt nego, a/n sendiri, brng bgus, tnp perntara. Hub. 081336581680

• Tanah Perum GGM Klatak •

• HILANG STNK •

Jual Tnah 566m2 Ling Perum GGM Klatak Kalipuro Bwi. Hub: 082141046676

Hlg STNK Nopol P 3924 ZD, an. Sanu, Gadog Rt 03/02 Tamansuruh, Glagah.

• Tanah 2 Kapling • Dijual 2 tanah Kapling msg2 uk: 10x20 M2, Lokasi Kebalenan, SHM Harga : 75 Juta Hun: 082141060580/083847407631

SITUBONDO • Rumah Panji •

Baca Jelang...Hal 43

Bunga Melati Tembus Rp 200 Ribu

Baca Bulan...Hal 43

Anda punya naskah terkait Ramadan? Silakan kirim ke radarbwi@gmail.com yang dilengkapi dengan pas foto. Panjang tulisan maksimal satu halaman kuarto spasi ganda. Mohon maaf, kami tidak menyediakan imbalan bagi tulisan yang dimuat.

putih turun dari Rp 12 ribu menjadi Rp 9 ribu,” terangnya. Kenaikan harga sayur-mayur relatif masih terkontrol. Dari sekian jenis sayuran yang harganya naik, kenaikan tidak lebih dari seribu rupiah. “Semua sayuran naik,

Hlg STNKP 8235 VN, an. Tadyus Sunoto. Dsn Awu-Awu RT 02/02 Temuasri, Sempu Hlg STNK P5248ZT, a/n Bajuri AK, DS Plampangrejo, Kec. Cluring, BWI. BPKB Chevrolet LUV KBD26 P 7155 U an Awat Dsn Krj Ds Gladag, Rogojampi

• Percetakan •

• Honda Grand Civic ‘91 •

Cetak Mug 10rb,pin 2rb, ganci 2,5rb. Kaos,polo,pulpenEFOD417992-081913906633

Djl Honda Grand Civic th 1991, green apple istmw 60 jt nego, hub 081358192679.

• Pengobatan Lahir Batin • Pngobatan lahir batin mlayani sgl hajat Insya Allah Mustajabah PP.Al Abbas 087759585558

• Cari Komik Cina Lama • Dicari Komik Cina Lama Thn 50/60-an harga tinggi hub liong 085736001012.

• Gudang Cold Storage •

Ingin pasang iklan? Hubungi: 0333-412224

Baca Bunga...Hal 43

• Promo Daihatsu • Lebaran pakai All New Xenia? Cma dgn 20jutaan mobil bisa dbwa pulang. Hub: Hadi 081233432555 / 081559705555

• Honda New CRV ‘08 • Dijual HONDA New CRV 2.4at Thn 2008 Grey Metlk Full-Option 230 jt Nego, Hub: 081233255678 Edy.

Nissan Banyuwangi telah hadir di kota kita di jln letjen s. parman No.150 Dengan Layanan 3S (Sales, service, sparepart) hub 087851707706 / 085238484999

• Grand Livina ‘07 •

• BMW 3181 ‘98 •

• Daihatsu Taft ‘92 •

Dijual Nissan Grand Livina XV 1.8 MT tahun 2007, hitam, harga 146,5 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi (0333) 631526 – 635176, 0811351148

Dijual Sedan BMW 3181/E36/M43 MT tahun 1998 astral silver metalik, harga 69 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi(0333)631526–635176,0811351148

Dijual Daihatsu F70 Taft 4x4 4WD (jeep) tahun 1992 hitam (solar) harga 68,5 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hub(0333) 631526 – 635176 , 0811351148

• Kijang Innova ‘05 •

• Toyota Avanza ‘04 •

Dijual Toyota Kijang Innova G xw42 tahun 2005 silver metalik, harga 147,5 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi(0333)631526–635176,0811351148

Dijual Toyota Avanza 1.3 F60IRM – GMMEJ tahun 2004, hijau metalik, harga 116 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hub(0333) 631526 – 635176 , 0811351148

BANYUWANGI BANYUWANGI • Nissan Banyuwangi • Nissan Banyuwangi bth karyawan/ti sales executive&sales counter min SMA Kirm srta lamaran ke Nissan Banyuwangi Jl. Letjen S. Parman 150, intrvw tgl 8-17 Juli Don't Miss It!!! pukul 09.00

• Toko Dikontrakkan • Djl 2 Rmh, Induk Jati Antiq. SHM, LT400. LB220, KT3, Mshollah, Dpur, Gdng,Tmpt Cuci,K.Md 2, Gcbo di ats Kolam. Lks 500m Brt Puskesmas Panji, Stb Hub. 082335369769

Dijual gudang cold storage Ls 400 m, semua alat2 lengkap siap produksi hrg 2,5 Miliar nego jl. pelabuhan selatan brak, muncar hub 081249446656

Dkntrakkan toko bekas dealer spd motor /koperasi P25M, L15M, Jl. Ry Sumberayu 172 Muncar Bwi. H. 081231457220

HEALTH

Selasa 9 Juli 2013

Sehat Dimulai dari Kita

SUPPORT TOTAL: Support total dalam kegiatan pelatihan diberikan oleh tim trainer, panitia dan ATS (Alumni Training Support) In House Training ESQ Way 165 Rumah Sakit Bina Sehat, 2-3 Juli 2013 lalu. ISTIMEWA

Semua Pasien Dilayani Alumni ESQ RSAH Gelar In House Training ESQ Way 165 Bagi Karyawan GENTENG - Semua pasien Rumah Sakit Al Huda (RSAH) akan dilayani oleh alumni ESQ Way 165. Pasalnya, pihak manajemen RSAH berkomitmen untuk mengikut sertakan seluruh karyawan RS Al Huda dalam kegiatan training ESQ Way 165 Lisensi Ary Ginanjar. Bertempat di auditorium lantai 2 RS Al Huda Genteng, kegiatan ini digelar Minggu (7/7). Ketua panitia in house training RS Al Huda Budi Hartono, S. Kep menyampaikan, kegiatan ini diselenggarakan selama dua hari dimulai minggu (7/7) sampai Senin (8/7). Terkait dengan peserta, kata Budi,

dalam ESQ kali ini sebanyak 166 karyawan diikut sertakan dalam kegiatan ini. Mereka terdiri dari karyawan dengan profesi sebagai dokter umum, apoteker, perawat, bidan, analis, asisten apoteker, radiografer, administrasi pelayanan, administrasi sekretariat, sanitarian, petugas gizi, cleaning servis, satpam, sopir, dan juru parkir. “Meskipun hampir separuh karyawan ikut training ini, namun jadwal dinas kami atur sedemikian rupa. Sgar pelayanan kepada pasien di RS Al Huda tetap dapat dilaksanakan dengan baik,” ujar Budi. Pelayanan kesehatan yang bermutu dihasilkan oleh Sumber Daya Manusia (SDM) pemberi pelayanan yang bermutu pula, kata dia. Salah satu upaya peningkatan mutu SDM di RSAH yaitu melalui kegiatan In House Training ESQ WAY 165 ini. “Kegiatan ini digelar

untuk keempat kalinya, urusan diklat RS Al Huda memang mengagendakan In House Training ESQ secara berkala bagi seluruh karyawan rumah sakit,” jelasnya. Budi juga menambahkan bahwa sejak tahun 2006, total karyawan RS Al Huda yang telah diikut sertakan dalam kegiatan ESQ sampai dengan saat ini berjumlah 225 orang. Masih menurut Budi, acara digelar dengan mendatangkan trainer, antara lain Heidi Akhadi dan Deris Virgustita dari ESQ Jatim. Pendampingan oleh kurang lebih 19 ATS (Alumni Training Support) dari RS Al Huda. Heidi Akhadi, salah satu tim trainer menyampaikan bahwa program basic ini bertujuan merubah mindset peserta mengenai pekerjaan bahwa bekerja merupakan ladang ibadah. Di samping itu untuk

membangun karakter karyawan serta mengabungkan tiga kecerdasan, yaitu intelektual, emosional dan spiritual. “Penggabungan ke-3 kecerdasan tersebut akan menghasilkan sebuah totalitas dalam bekerja. Sehingga dapat meningkatkan kinerja, produktivitas, ketulusan, keihklasan, dan kesadaran akan nilai-nilai utama yang harus ditegakkan serta dapat membangun budaya kerja sesuai dengan visi dan misi rumah sakit,” ujarnya. Dr. Hj. Faida, MMR, Chief Executive Officer RS Al Huda menyampaikan, kegiatan ini merupakan bonus bagi karyawan yang dapat dinikmati seumur hidup dan diharapkan dapat memberi dampak positif bagi karyawan RS Al Huda dimana nantinya setiap karyawan dapat menemukan makna dalam bekerja dan termotivasi oleh alasan spiritual. (*/als)

Talk Show Kesehatan Gigi Lewat Radio KESEHATAN rongga mulut sangat penting untuk dijaga dan dirawat. Karena, rongga mulut merupakan pintu gerbang awal makanan atau minuman masuk ke dalam tubuh kita. Dimana, proses pencernaan makanan diawali dengan fungsi gigi sebagai alat pengunyah makanan. Kesehatan rongga mulut terutama kesehatan gigi hendaknya dilakukan minimal enam bulan sekali. Agar tetap terjaga baik fungsinya. Pada 26 Juni lalu, diadakan acara talk show tentang bagaimana cara menjaga kesehatan gigi dan mulut oleh drg. Rusydi Zein. Talk show kali ini berjalan sangat interaktif dan mendapat respon yang positif dari pendengar setia radio. Terbukti banyak pertanyaan yang diajukan seputar kesehatan gigi dan mulut. Dalam talk show tersebut, Rusydi Zein menyampaikan pentingnya pengetahuan bahwa kuman dari gigi berlubang dan infeksi pada gusi dapat menyebar ke seluruh jaringan tubuh melalui pembuluh da-

BALJEBOL

BALI

JEMBER

BONDOWOSO

ISTIMEWA

SOSIALISASI: Drg Rusydi Zein tengah melakukan talk show di Radio Ar-Rahman.

rah, dan dapat menyebabkan penyakit di bagian tubuh yang lain seperti infeksi ginjal, penyakit sendi, infeksi katup jantung, miocarditis dan lain-lain. Puskesmas Wonosobo membuka pelayanan gigi dan mulut setiap hari. Terbukti kunjungan pasien ke poli gigi setiap bulannya meningkat. Ini menandakan bahwa masyarakat mulai peka dan sangat

memperhatikan kesehatan gigi dan mulut. Talk show dengan Radio ArRohman rutin dilaksanakan setiap Rabu dengan tema yang berbeda. “Dengan metode ini diharapkan program-program kesehatan Puskesmas Wonosobo dapat tersosialisasikan dengan baik,” ujar Mujito SKM, M.MKes, Kepala Puskesmas Wonosobo. (*/als)

LUMAJANG

HUKUM

MK Nyatakan Pasangan SA’AT Pemenang Pilkada LUMAJANG - Sidang perselisihan hasil Pilkada Lumajang secara resmi berakhir kemarin. Seiring telah diputuskannya perkara oleh Mahkamah Konstitusi (MK). Mahkamah memutuskan menolak semua gugatan pemohon dari dua pasangan cabup. Sidang yang digelar sejak jam 16.00 ini memang tidak dihadiri oleh pemohon. Melainkan kuasa hukum pemohon yang hadir. Dalam persidangan yang membahas enam perkara (salah satunya pilkada Lumajang) MK memutuskan menolak gugatan dari dua pemohon dari pasangan cabup-cawabup Lumajang. Pudholi Sandra, divisi Hukum KPU Lumajang mengatakan, pihaknya telah mengetahui putusan perselisihan hasil Pilkada Lumajang. “Semua gugatan ditolak MK,” tandasnya, ketika dikonfirmasi kemarin. Dengan demikian, dia menjelaskan bahwa proses sengketa Lumajang telah berakhir. Yang mana telah memenangkan putusan dari KPU sebagai penyelenggara Pilkada Lumajang. Sementara itu, dari kuasa hukum pemohon ketika dikonfirmasi kemarin tidak memberikan tanggapan. Anwar Rahman, kuasa hukum pemohon dari pasangan calon Ali Mudhori-Syamsul Hadi (ASA), ketika dikonfirmasi selulernya kemarin tidak direspon. Pesan via sort message service (SMS) sekalipun juga tidak dibalas. (fid/wan/c1/sh/jpnn)

BLSM

RADAR JEMBER/JPNN

TUTUPI WAJAH: Pasangan mesum yang terjaring razia diangkut kendaraan Satpol PP.

Pejabat Satpol PP Ditabrak Pengunjung

JEMBER – Seorang pejabat Satpol PP Jember menjadi korban saat melakukan razia di Hotel Beringin Indah, Ajung, kemarin (8/7). Roby Cahyadi, Kabid Penyidikan Satpol PP Jember, sempat ditabrak seorang pengunjung hotel yang hendak kabur. Pelaku yang saat itu masih dalam pengaruh minuman beralkohol langsung menggeber gas motornya setelah diberitahu oleh karyawan hotel bahwa ada satpol PP yang melakukan razia.

Karena petugas tidak mau kehilangan buruannya, mereka mengejar pelaku yang saat itu mengendarai motor matic berwarna putih. Kencangnya laju motor yang dikendarai pasangan bukan suami istri itu membuat sejumlah petugas satpol PP kewalahan. Roby yang saat itu tidak jauh di depan pelaku berusaha menghadang laju motor tersebut dengan badannya. Alhasil, pelaku terjatuh dari motornya dan terluka.

ABG Digorok di Pos Polisi

RADAR JREMBER/JPNN

SUDAH TUA: Seorang nenek mengantri BLSM.

Kantor Pos: Karena Tidak Sarapan JEMBER – ahli waris Moah, warga RT 1 RW 2, Dusun Krajan, Desa/Kecamatan Mumbulsari, saat ambil bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM), akan mendapat santunan dan tali asih dari PT Pos Indonesia di Jember. Namun, pihak kantor pos menyatakan, korban meninggal bukan karena berdesak-desakan antre BLSM, namun akibat belum sarapan. Wahyudi Aziz, kepala PT Pos Indonesia di Jember menyatakan, pihaknya secara moral ikut bertanggung jawab dengan kejadian tersebut. “Ini kami mau ke Mumbulsari, memberikan tali asih kepada ahli waris (Moah, Red) yang meninggal,” katanya kemarin (8/7). Dia mengatakan, pemberian santunan tersebut inisiatif kantor pos sebagai bentuk empati terhadap musibah yang dialami oleh Moah. “Kami mencoba berempati dan ini akan mencari rumah almarhumah,” ungkapnya. Menurut Wahyudi, pihaknya juga akan berusaha menyelesaikan tanggungan administrasi keluarga korban di puskesmas. Sementara, BLSM untuk korban sendiri sudah diberikan kepada ahli warisnya. “Kami siap untuk bertanggung jawab,” ujarnya. Sebenarnya insiden yang menimpa korban di luar jangkauan pihak kantor pos sebagai penyalur BLSM. Para petugas kantor pos selaku juru bayar tidak melihat kejadian yang berbuntut meninggalnya korban. “Tidak langsung melihat, memang ada yang pingsan,” ungkapnya. Tetapi, lanjut dia, setelah melakukan penelusuran, ada beberapa fakta yang ditemukan. Antara lain, korban tidak meninggal saat antre di barisan, melainkan pingsannya saat masih duduk menunggu panggilan. (ram/c1/har/jpnn)

Roby yang mengalami cedera ringan di tangan kanan setelah ditabrak pasangan tersebut mengungkapkan, dalam dompet pria berinisial Rhm itu ditemukan dua bungkus bekas obat kuat. Di tas milik pasangannya yang berinisial Ovi, petugas menemukan dua botol minuman keras oplosan. Petugas satpol PP juga menjaring lima pasangan bukan suami istri lainnya. Bahkan, salah seorang dari mereka adalah mahasiswa di Jember. (mg3/c1/har/jpnn)

RADAR JEMBER/JPNN

SAMBUT PUASA: Santri TPQ di Patrang mengadakan pawai obor keliling kampung.

Pawai Obor Sambut Ramadan JEMBER – Beragam cara dilakukan masyarakat untuk menyambut Ramadan. Puluhan santri Taman Pendidikan AlQuran (TPQ) di Patrang, Minggu (7/7) malam, mengadakan pawai obor keliling kampung. Sekitar pukul 18.30 sekitar 300 santri dengan membawa obor berkumpul di depan Masjid Al Falah, Patrang. Dengan diiringi sound system yang ditaruh di atas mobil pikap, mereka berkeliling kampung sembari mengumandangkan selawat serta lagu-lagu Islami yang diperdengarkan lewat

sound system. Jamaluddin, ketua Remaja Masjid (Remas) Al Falah menjelaskan, kegiatan tersebut diikuti oleh berbagai TPQ di wilayah Patrang. Mereka telah mengadakan berbagai lomba yang dilaksanakan di Masjid Al Falah. “Sudah tiga hari ini anak-anak mengikuti lomba yang diadakan di Masjid Al Falah,” ungkapnya. Berbagai lomba digelar, seperti tilawah Alquran, mewarnai (kaligrafi), azan, praktik salat, pildacil, dan pembacaan puisi. Di hari terakhir, mer-

eka mengadakan pawai obor sambil menunggu pembagian hadiah berbagai lomba. Dia menjelaskan, kegiatan tersebut diinisiasi oleh para santri Ma’had Tahfizhul Quran (MTQ) Ibnu Katsir, Jember. Dengan semangat menyambut datangnya Ramadan, mereka membuat konsep berbagai lomba yang diperuntukkan bagi anak-anak usia TPQ. Pawai obor itu menarik perhatian masyarakat. Sebagian pengendara terlihat berhenti untuk menyaksikan pawai. (mg1/c1/har)

BONDOWOSO – ZA , 18, warga Desa Sukowiryo Kecamatan Kota Minggu malam sekitar pukul 22.00 ditemukan bersimbah darah di dekat kandang ayam Desa Trebungan, Kecamatan Taman Krocok. Korban ditemukan di tempat tersebut setelah beberapa jam sebelumnya digorok lehernya oleh sejumlah pemuda yang akan menggilirnya di pos polisi depan Radio Citra, Curahdami. Korban yang dalam kondisi kritis ditemukan menjerit meminta tolong. Jeritan korban itu didengar oleh salah satu penjaga kandang ayam. Selanjutnya, korban dibawa ke Puskesmas Taman Krocok untuk mendapat perawatan dokter. Polisi berhasil mengamankan sejumlah pemuda yang diduga kuat sebagai pelakunya. Mereka di antaranya Sigit Darmawi, 20, warga Desa Silolembu, Kecamatan Curahdami. Pemuda ini diduga kuat sebagai pelaku utama penggorokan tersebut. Sementara pelaku lainnya adalah Romli atau Jo, 18, warga Desa Gadingsari, Kecamatan Binakal. Diketahui, Romli sendiri

adalah pacar korban. Sementara satu pelaku lain bernama Amin Haji yang juga ditetapkan sebagai tersangka saat ini masih buron. Polisi juga memeriksa empat saksi lain. Diantaranya Kurniadi Ihsam, M. Ali, Erfan Effendi, dan M. Abdul Aziz. Keempatnya terus dimintai keterangannya terkait keterlibatannya dalam percobaan pembunuhan tersebut. Hasil pemeriksaan polisi menyebutkan, kejadian itu bermula saat korban dijemput pacarnya, Romli di rumahnya (7/7) sore. Kemudian mereka berdua jalanjalan keliling kota Bondowoso. Sekitar pukul 17.00 pasangan ini bertemu dengan enam teman lainnya di SMKN 1 Bondowoso. Mereka pun asyik ngobrol yang kemudian sepakat pesta miras di daerah Taman Krocok. Sekitar pukul 18.00, arena pesta miras pindah tempat ke jalan raya Besuki, tepatnya di pos polisi depan Radio Citra yang saat itu tengah sepi. Usai menenggak bergelas. Saat mabuk, tersangka bernama Amin Haji berencana ingin memerkosa korban dengan mengajak Sigit. (esb/eko/ c1/wah/jpnn)

RABA FAMILY DAY

Selasa 9 Juli 2013

KELUARGA BESAR: Staff dan karyawan Jawa Pos Radar Banyuwangi foto bersama keluarga, agen,dan loper.

Keceriaan, Kekompakan, dan Persaudaraan AJANG RaBa Family Day benar-benar mampu memberikan nuansa berbeda di kantor Jawa Pos Radar Banyuwangi (JP RaBa) kemarin (8/7). Keceriaan, kekompakan, dan persaudaraan membaur jadi satu dalam kegiatan yang dihelat dalam rangka memperingati HUT ke-14 koran terbesar di Bumi Blambangan, ini. Seluruh keluarga karyawan, agen, dan loper JP Raba tampak membaur menjadi satu menikmati beragam perlombaan. Mulai makan kerupuk, pukul air dalam plastik, membawa kelereng dengan sendok, karaoke, dan nyisip koran. Para pemenang lomba dan peserta beruntung lainnya berhak membawa pulang puluhan door prize menarik. (*) SEMANGAT: Direktur JP RaBa Choli Baya (kiri) ikut lomba makan kerupuk.

SERIUS: Suasana lomba karaoke di Seblang Room.

KESEIMBANGAN: Ibu-ibu mengikuti lomba bawa kelereng.

LAHAP: Adu cepat habiskan kerupuk.

MENIKMATI: Peserta lomba makan kerupuk.

ADU CEPAT: Lomba nyisip koran yang diikuti karyawan dan agen.

TAK MAU KALAH: Peserta junior dalam lomba bawa kelereng

BINGKISAN: Redpel JP RaBa Syaifudin Mahmud memandu acara pembagian tali asih kepada keluarga besar JP RaBa. JUARA KARAOKE: Kabiro Situbondo Edy S (kiri) menerima bingkisan dari manager pemasaran dan pengembangan usaha Elly Irwan Suryanto.

ADU TEPAT: Peserta lomba memukul plastik berisi air.

Perolehan Sementara Ballot

230

229

“HIJAUNYA BANYUWANGIKU” Nabila dan Natasya

232

“ISUN LOVE BANYUWANGI HANG (SEFT)” ALBI Zam-Zam Banyuwangi

231

“MINGGU SORE DI RTH MARON BERSAMA IBU ” Muhammad Atalatiq Aizidansyah

233

“MENYATU DENGAN ALAM DI PANTAI GRAJAGAN” Pratiwi Rahayu

“TARIAN PAGI” Rendra Des Kurnia

234

“PESONA PANTAI BAMA BALURAN” Bu Welly

PESERTA

TOTAL

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

91 14 54 6 33 39 40 22 8 27

100 95 94 80 76 56 50 46 42 20

BERITA UTAMA

Selasa 9 Juli 2013

HALAMAN SAMBUNGAN

Gempol Porong Giliran Berikutnya n BLIBIS... Sambungan dari Hal 33

Usai memasang papan nama se bagai tanda penutupan lo kalisasi, sejumlah petugas ke tertiban bersama anggota polisi dan perangkat Desa Patoman memeriksa sejumlah wisma di lokalisasi tersebut. “Kita periksa tidak ditemukan PSK. Mungkin sudah pulang semua,” katanya. Menurut Ripai, di lokalisasi PSK Blibis tersebut terdapat 35 kepala keluarga (KK) atau wisma. Dari jumlah itu, 14 KK atau wisma telah mendapatkan bantuan sosial dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI. “Ada 10 KK belum terima bantuan, dan satu KK rumah tangga biasa,” sebutnya. Ripai menyebut, penutupan lokalisasi PSK Blibis di Desa Patoman itu bersifat permanen.

Artinya, penutupan itu bukan ha nya karena menghormati Ra madan. “Setelah Lebaran tetap tidak boleh beroperasi,” tandasnya. Setelah menutup lokalisasi PSK Blibis, petugas gabungan sempat mampir ke lokalisasi Padang Pasir di Desa Karangbendo, Kecamatan Rogojampi. Di tempat tersebut, petugas sempat mencabut papan pengu muman yang bertulisan penutupan demi menghormati Ramadan. “Papan penutupan itu yang dulu, tadi (kemarin) kami ambil,” katanya. Lokalisasi Padang Pasir, jelas Ripai, sebelumnya sudah pernah ditutup. Dengan penutupan yang pernah dilakukan itu, berarti lokalisasi PSK tersebut sudah tidak boleh beroperasi lagi karena telah ditutup untuk selamanya. “Kami minta pengelola lokalisasi PSK Padang

Pasir menaati aturan yang ada,” katanya. Dengan ditutupnya lokalisasi PSK Blibis di Desa Patoman, Kecamatan Rogojampi, berarti hingga kini sudah ada tujuh tempat pelacuran yang telah ditutup. Enam lokalisasi lain yang sudah ditutup adalah lokalisasi Padang Pasir di Desa Karangbendo, Kecamatan Rogojampi; lokalisasi PSK Klopoan di Desa Gendoh, Kecamatan Sempu, dan lokalisasi PSK Ringin Telu di Desa Ringin Telu, Kecamatan Bangorejo. Lokalisasi PSK yang juga telah ditutup adalah lokalisasi Sumberkembang di Desa Sumber Mulyo, Kecamatan Tegalsari; lokalisasi PSK Turian di Desa Karetan, Kecamatan Purwoharjo; dan lokalisasi Bomo Wa luyo di Desa Rejoagung, Kecamatan Srono. “Penutupan akan jalan terus,” sebut Ripai.

Lokalisasi yang belum ditutup, masih kata dia, hingga kini masih lima. Kelima lokalisasi PSK itu adalah lokalisasi PSK LCM di Desa Ketapang, Kecamatan Kalipuro; lokalisasi PSK Sumberloh di Desa Benelan Kidul, Kecamatan Singojuruh; lokalisasi PSK Gempol Porong di Desa Kaliploso, Kecamatan Cluring; lokalisasi PSK Pakem di Kelurahan Kertosari, Kecamatan Banyuwangi; dan lokalisasi PSK Pulau Merah di Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran. Dari kelima lokalisasi PSK yang belum ditutup itu, dalam waktu dekat ini ada satu lagi yang akan ditutup. Lokalisasi yang sudah diputuskan ditutup adalah lokalisasi Gempol Porong. “Penutupan lokalisasi Gempol Porong menunggu waktu yang pas, tapi dalam waktu dekat,” ungkapnya. (abi/c1/bay)

Berbagi Keceriaan Bersama Mitra n HEBOH... Sambungan dari Hal 33

Panitia menyiapkan lomba membawa kelereng dengan sendok klasifikasi anak-anak. Tak pelak, para orang tua menjadi cheerleaders da dakan untuk menyemangati putra-putrinya yang tengah bertanding. Sementara itu, walau hanya sebagai ajang bersenang-senang, panitia tidak ingin setengah-setengah dalam me-

nentukan jawara lomba karaoke. Tidak tanggung-tanggung, seniman papan atas Banyuwangi, Yon’s DD, didaulat menjadi juri tunggal dalam lomba tarik suara terse but. Alhasil, para peserta be rusaha menampilkan kemampuan terbaik agar menjadi pemenang. Tidak hanya ber modal suara merdu, para peserta juga berlomba menyajikan penampilan dan teknik vokal terbaik. Puluhan bingkisan menarik

juga disuguhkan kepada para hadirin. Panitia yang tidak ingin mengecewakan para peserta JP RaBa Family Day pun berupaya memberikan layanan terbaik. Seluruh peserta diberi kupon makan yang bisa ditukar gadogado, lontong sayur, nasi uduk, dan lain-lain. Tidak hanya itu, rujak dan es buah juga di sediakan untuk mengusir dahaga. Ketua Panitia JP RaBa Family Day, Sigit Hariyadi mengatakan, ajang tersebut bertujuan mem-

pererat tali silaturahmi keluarga besar JP RaBa sebagai mitra ker ja yang telah bersamasama membesarkan koran ke banggaan masyarakat Banyuwangi tersebut. “Kami ingin berbagi keceriaan pada HUT JP RaBa ke-14,” ujarnya. Sigit tidak lupa menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung JP RaBa Family Day kemarin, di antaranya MVB TV dan cold storage PT 1368 Klatak, Kecamatan Kalipuro. (sgt/c1/bay)

AGUS BAIHAQI/RaBa

TUTUP: Petugas Satpol PP Banyuwangi bersama Muspika Rogojampi menutup lokalisasi PSK Blibis kemarin.

Diprediksi Terjadi Gempa Susulan n BANYUWANGI... Sambungan dari Hal 33

BMKG meminta masyarakat tidak panik dan tetap tenang saat gempa bumi berlangsung. Bila getaran terasa kuat, dia meminta masyarakat keluar dari rumah atau bangunan. Atau se-

gera mencari benda yang kuat seperti meja untuk berlindung agar tidak tertimpa benda keras. “Lebih aman, segera cari tanah lapang,” sarannya. Te r k a i t k e m u n g k i n a n terjadi gempa susulan, Anjar menyatakan hal itu memang ber peluang ter jadi. Sebab,

Laut Selatan merupakan tempat pertemuan dua lempeng du nia. Namun, dia tidak bisa memprediksi kapan gempa susulan itu terjadi. Sebab, be lum ada teknologi yang bisa memprediksi kapan gempa akan terjadi. (nic/ c1/bay)

Mobil Sudah Pindah Tangan n DISEWA... Sambungan dari Hal 34

Ironisnya, setelah korban men cari-cari informasi, ternyata mobil miliknya yang disewakan kepada RS itu telah di pindahtangankan kepada orang lain. “Mobilnya sudah pindah tangan. Sampai sekarang belum dikembalikan,” terang Fudaili saat melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Pol res Situbondo Sabtu (6/7) lalu. Sebelum melapor kepada polisi, pria 33 tahun tersebut

sudah berulang kali meminta pelaku mengembalikan mobil yang disewa tersebut. Namun, usaha itu sia-sia karena pelaku semakin tidak jelas keberadaannya. Akibat kejadian ter sebut, Fudaili mengalami kerugian sekitar Rp 160 juta. Ka rena itu, dirinya melapor kepada polisi agar mobil Xenia miliknya itu segera dikembalikan. Kasubag Humas Pores Situbondo, AKP Wahyudi, membe narkan adanya laporan du gaan penipuan bermodus

sewa-menyewa mobil tersebut. Menurutnya, kasus itu masih da lam penyelidikan. “Demi mengungkap kasus itu, kami akan periksa sejumlah saksi. Terlapor juga akan kami panggil,” kata AKP Wahyudi. Ditambahkan, apabila terbuk ti melakukan penipuan dan penggelapan sesuai laporan korban, terlapor akan dijerat Pasal 378 sub 372 tentang pe nipuan dan peng gelapan. “Ancaman hukumannya empat tahun,” pungkas Wahyudi. (rri/ c1/als)

Temuan Aliran Dana ke Radio SS n PANSUS... Sambungan dari Hal 34

Dia menegaskan, apa yang dilakukan pansus merupakan bentuk pembenahan. Sehingga, perlu penekanan dalam setiap langkah yang dilakukan. Ini semata-mata agar SKPD bergerak aktif da lam

menjalankan tugas dan fungsinya. “Kita perlu stressing biar dinas itu kerjanya tak hanya menunggu dan menunggu saja tapi harus bergerak, jadi harus ada tim tindak lanjut,” tegasnya. Sekadar tahu, DPRD Kabupaten Situbondo memberikan perhatian khusus terhadap LHPBPK 2012. Lembaga para wakil

rakyat ini memilih membentuk pansus untuk menindaklanjuti sejumlah temuan. Setidaknya ada dua te muan penting LHP BKP yang sangat urgen ditindaklanjuti. Yang pertama adalah dana yang mengalir kepada Radio Suara Situbondo (SS). Yang kedua, tentang tata kelola aset. (pri/c1/bay)

Yang Penting Masih Bisa Makan AGUS BAIHAQI/RaBa

n JELANG... Sambungan dari Hal 36

ABRASI: Air laut menggerus Pantai Pecemengan di Desa Blimbingsari, Banyuwangi.

Usul Bantuan ke Pemerintah Pusat n MINTA... Sambungan dari Hal 33

Menurut Hartoyo, kerusakan Pan tai Pecemengan karena abrasi itu setiap tahun terus bertambah. Bila tidak dibangun breakwater atau plengsengan, kondisinya akan semakin parah. “Sekarang abrasi sudah merambah daratan,” ujarnya. Hartoyo mengaku sudah mengajukan permohonan kepada pe merintah agar dibangun breakwater atau plengsengan. Tetapi, hingga kini kabar atas pengajuan yang disampaikan

itu belum ada kabarnya. “Pembangunan breakwater sangat diperlukan,” ungkapnya. Kerusakan pantai akibat abrasi, jelas dia, bukan hanya di Dusun Pecemengan. Kondisi serupa juga terjadi di pantai di Dusun Bentengan, Desa Blim bingsari. “Pantai Pe cemengan dan Bentengan digunakan nelayan menyandarkan perahu,” jelasnya. Pantai Pecemengan yang rusak akibat abrasi itu, sebut dia, panjangnya mencapai satu kilometer. Di tempat itu, ada sekitar 100 nelayan yang me-

nyandarkan perahu. Panjang Pantai Bentengan yang rusak akibat abrasi sekitar 300 meter. “Di Pantai Bentengan ada 200 nelayan yang menyandarkan perahu,” cetusnya. Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (Disperiklut) Kabu paten Banyuwangi Pujo Har tanto mengakui kondisi Pan tai Pecemengan di Desa Blimbingsari, Kecamatan Rogojampi, memang rusak parah. “Disperiklut tidak mampu memperbaiki, karena kerusakannya sudah parah,” katanya. Memperbaiki kerusakan akibat

abrasi di Pantai Pecemengan itu, sebut dia, harus dilakukan bersama Di nas Pengairan Kabupaten Banyuwangi dan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga, Cipta Karya, dan Tata Ruang (Dis PU, BM,CK, TR) Kabupaten Banyuwangi. “Kemampuan daerah terbatas,” ujarnya. Bila daerah tidak mampu mem bangun breakwater di Pantai Pecemengan, kata dia, pihaknya akan mengupayakan meminta bantuan kepada pemerintah pusat. “Breakwater biasanya dibangun pemerintah pusat,” terangnya. (abi/c1/bay)

Baru Belajar Keyboard 1,5 Tahun n PIAWAI... Sambungan dari Hal 33

Ya, selain menyuguhkan lagu-lagu rohani, grup musik tersebut juga kerap kali menyisipkan banyolan tatkala tampil di atas panggung. Begitupun dengan yang mereka suguhkan kepada jamaah pengajian yang memadati halaman belakang kantor Jawa Pos Radar Banyuwangi, Jalan Yos Sudarso 83C, Kelu rahan Klatak, Kecamatan Kalipuro, Ba nyuwangi, tersebut. Setelah diajak merenung lewat lagu religi, jamaah yang datang dari Kota Gandung dan sekitarnya itu tertawa terpingkal-pingkal. Betapa tidak, di sela ceramah, pembina Khotmil Quran adz-Dzikri, HA. Wahyudi, tiba-tiba mengomando salah satu personel Al-Mumtaz, yakni Suliyono, menirukan ucapan salam khas penceramah kondang Zainuddin MZ. Seketika, Suliyono mengucapkan salam dengan logat sang dai sejuta umat tersebut. “Assalamuaialkum warahmatullahi wabarakatuh,” ujarnya yang langsung disambut tawa hadirin. Ketika tawa penonton belum berhenti, Su-

liyono melanjutkan aksinya. Kali ini, pria asal Dusun Bulupayng, Desa Bulusari, Kecamatan Kalipuro, itu menirukan gaya Zainuddin MZ saat menyampaikan mukadimah ceramah. Kontan, seribu lebih jamaah pengajian tersebut semakin ger-geran. Seolah belum puas mengocok perut hadirin, Suliyono membanyol dengan cara bernyanyi “duet” dengan dirinya sendiri. Kali ini, dia menyanyikan lagu dangdut berjudul “Malam Terakhir”. Meskipun bernyanyi seorang diri, penampilan pria tunanetra tersebut bisa dikategorikan duet. Pasalnya, selain menyanyi dengan suara co wok, Suliyono juga berperan sebagai penyanyi cewek. “Suaranya benar-benar mirip Rita Sugiarto (penyanyi papan atas tanah air yang melejit di tahun 1980-an),” tutur Syaifuddin, redaktur Jawa Pos Radar Banyuwangi. Masih belum cukup, duda satu anak yang karib disapa Yon itu kembali membuat jamaah pengajian dan santunan anak yatim terpingkal-pingkal. Bagaimana tidak, suara ayam jago yang sedang berkokok hingga suara ayam betina yang siap bertelur mampu dia tirukan dengan baik. “Kemampuan menirukan suara hewan, Zai-

nuddin MZ, hingga suara perempuan itu saya dapat secara tidak sengaja,” ujarnya. Dikatakan, lawakan seperti itu kerap kali ditampilkan dalam aksi panggung grup musik religi Al-Mumtaz. Pasalnya, nyaris seluruh job manggung Al-Mumtaz adalah mengiringi pengajian atau ceramah agama. “Sengaja kami selingi lawakan agar jamaah pengajian tidak bosan dan pikirannya kembali fresh. Dengan demikian, materi yang disampaikan penceramah bisa semakin meresap di hati jamaah,” papar Yon. Sementara itu, dalam grup musik Al-Mumtaz, Yon dipercaya memegang alat musik keyboard. Lagi-lagi pria yang satu ini membuat kami terperangah. Pasalnya, meskipun menderita tunanetra, dia piawai memainkan alat musik tersebut. Hebatnya lagi, dia baru belajar memainkan keyboard sekitar 1,5 tahun lalu. “Saya baru belajar memainkan keyboard sejak bergabung dengan Al-Mumtaz sekitar 1,5 tahun lalu,” tuturnya. Menurut Suliyono, dengan niat kuat, tidak ada yang tidak bisa dipelajari. “Tergantung niat. Kalau kita bersungguh-sungguh, insyaAllah kita akan memiliki kemampuan seperti yang kita inginkan,” pungkasnya. (c1/bay)

Namun, kemarin sudah mencapai Rp 95 sampai Rp 105 ribu. Meratanya kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok tersebut sangat disesalkan warga. Menurut

mereka, pemerintah sudah tidak mampu mengendalikan pasar. Sehingga, harga sejumlah barang konsumtif melejit. Kebanyakan warga memang mengaku pasrah dengan keadaan pasar yang tidak stabil tersebut. Mereka mengaku tidak bisa berbuat apa-apa. “Dijalani saja. Yang penting masih bisa makan,” ujar Hafi, seorang pembeli. (rri/c1/als)

Rata-rata Dipakai untuk Ziarah n BUNGA... Sambungan dari Hal 36

Tetapi, sejak tiga hari lalu, harga bunga melati mencapai Rp 200 ribu per kilo. “Bunga melati, setengah kilo harganya 100 ribu,” kata Misnadiya. Mahalnya harga bunga jelang

Ra madan menjadi hal yang lumrah setiap tahun. Misnadiya menjelaskan, ada dua momen yang menyebabkan harga bunga mahal. “Yaitu, dua hari sebelum puasa dan dua hari sebelum Lebaran,” papar Misnadiya. Meski beberapa harga jenis bunga cukup mahal, penjualan

bunga di Pasar Mimbaan tetap tinggi. Kebanyakan mereka membeli bunga tersebut untuk berziarah ke makam keluarga. “Mau ngirim (ziarah). Makanya beli bunga. Harganya memang mahal. Tapi tidak ada pilihan lain, Mas,” ujar Maimunah saat membeli bunga. (rri/c1/als)

Siapkan Ilmu, Fisik, dan Dana n BULAN... Sambungan dari Hal 36

Kita dididik langsung oleh Allah SWT. Supaya kita bisa mengatur waktu dalam kehidupan kita. Kapan waktu makan, kapan waktu ibadah, kapan waktu bekerja, kapan waktu istirahat, sehingga terjaga kesehatan kita. Dan, melatih manusia untuk menjadi hamba yang muhlis. Puasa merupakan ibadah rahasia dan puasa itu untuk Allah, sebagaimana Hadist Nabi: “Puasa itu untuk-Ku (Allah) dan Aku (Allah) sendirilah yang akan membalas-Nya (akan memberikan pahala).” Puasa itu sesungguhnya adalah ibadah yang tidak bisa diamati oleh panca indra manusia. Yang mengetahui hanyalah Allah dan orang yang berpuasa sendiri. Kehadiran Ramadan senantiasa kita nantikan. Karena dalam sebuah hadist di riwayatkan, bahwa siapa se nang dengan kehadiran bulan Ramadan maka jasadnya diharamkan mendekat

dan masuk neraka. Ramadan harus dinanti dan disambut kehadirannya. Kita tumbuhkan memiliki perasaan yang sangat positif terhadap Ramadan dalam keluarga kita. Tidak hanya memberikan pemahaman saja, bahwa Ramadan merupakan bu lan penuh berkah, bulan yang berlimpah kebaikan, setiap kebaikan akan dili patgandakan ganjarannya, dan lain sebagainya. Akan tetapi penyambutan ini benar-benar kita siapkan dengan perencanaan yang baik dan matang. Sehingga ibadah di bulan Ramadan benarbenar di laksanakan dengan penuh paripurna. Ada beberapa hal yang perlu disiapkan menyambut Ramadan. Pertama, persipan Ilmu. Be rusaha untuk memahami hukum-hukum berkaitan dengan puasa sesuai petunjuk Rasulullah SAW. Syarat sahnya, halhal yang membatalkan, sunah yang diperbolehkan, dst. Kedua, persiapan fisik. Menjaga kesehatan

agar dapat menjalankan ibadah di bulan Ramadan benar-benar nyaman, nikmat, tidak terganggu dan sempurna. Ketiga, ruhiyah (jiwa). Membersihkan jiwa dan hati dari segala bentuk penyakit hati, bertobat dengan sungguh-sungguh menjauhkan diri dari perbuatan maksiat. Puasa kita niatkan diperuntukkan kepada Allah SWT. Terakhir, persiapan dana. Agar bisa fokus ibadah, tenang dan memperbanyak sedekah, berinfak dan berbagi sesama. Sedekah yang dilakukan di bulan Ramadan pahala sangat luar biasa. Mudah-mudahan Allah memberikan kesempatan kepada kita bisa bertemu dengan Ra madhan dan mengisinya de ngan kegiatan penuh ibadah. Semoga keutamaan dan kenikmatan Allah kita dapatkan dengan persiapan yang maksimal dan insya Allah romadhan akan bermakna dan bernilai. (*) *) Penulis adalah penilik PNFI Banyuwangi.

Selasa 9 Juli 2013

Sekolah Swasta Resah Perpanjangan PPDB SITUBONDO - Kebijakan Dinas Pendidikan (Dispendik) Pemkab Situbondo memperpanjang masa pendaftaran peserta didik baru (PPDB) bagi sejumlah SMA dan SMK negeri yang belum memenuhi pagu membuat sejumlah kepala sekolah resah. Mereka memprotes kebijakan yang dinilai merugikan lembaga pendidikan swasta tersebut. Keresahan itu disampaikan kepada Komisi IV DPRD Kabupaten Situbondo. “Yang menyampaikan keluhan kepada kita adalah forum kepala sekolah swasta,” terang Hasanah Tohir kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin (8/7). Menurutnya, sekolah negeri seharusnya legowo dengan kenyataan yang diterima. Dispendik-pun seharusnya tak perlu memperpanjang masa pendaftaran PPDB bagi sekolah yang belum memenuhi pagu. “Jadi, sekolah swasta tidak hanya dijadikan tempat penampungan siswa sisasisa yang tidak tertampung di sekolah negeri. Banyak sekolah negeri yang tidak fair. Ini sangat disayangkan,” terang pengajar di IAI Ibrahimy Sukorejo tersebut. Yang juga patut diwaspadai dari masa perpanjangan masa PPDB yang diberikan Dispendik adalah potensi sekolah mempermainkan bangku kosong, yakni dengan melelangnya kepada siswa yang ingin sekolah di sekolah negeri. “Menurut salah seorang kepala sekolah swasta, tidak sedikit siswa yang sudah

mendaftar di sekolah swasta tiba-tiba mengundurkan diri. Mereka berbondong-bondong kembali masuk ke sekolah negeri,” papar Hasanah. Sementara itu, Kepala Dispendik Fathor Rakhman menilai perpanjangan masa PPDB untuk sejumlah sekolah negeri tak menjadi masalah. Apalagi, jika hanya mengkhawatirkan sekolah swasta tidak mendapat siswa. Menurut pria asal Besuki tersebut, sekolah swasta dan negeri sudah ada “pangsa pasar”-nya sendiri-sendiri. Apalagi, dari jumlah lulusan

SMP/MTs, jumlah siswanya cukup banyak. Seandainya semua pagu sekolah negeri tertampung. Yang tidak tertampung masih sangat banyak. “Lebih dari 4.000 siswa SMA/ SMK tidak tertampung di sekolah negeri. Artinya, jika pun seluruh pagu di sekolah negeri terpenuhi, masih ada 4000 siswa lebih yang bisa masuk ke sekolah-sekolah swasta,” pungkasnya. Apalagi, lanjut Fathor, tidak semua sekolah swasta menerima lulusan dari dalam daerah. Dia mencontohkan, SMP/ SMA/SMK Ibrahimy di Pondok

Salafiyah-Syafi’iyah Sukorejo dan di Pondok Pesantren AlMunir. Sekolah tersebut ratarata menerima siswa dari luar daerah. “Jadi, sudah ada pangsa pasarnya sendiri-sendiri,” tegasnya. Meski demikian, Kadispendik sangat setuju tentang penelusuran penyebab banyaknya bangku yang kosong itu, khususnya di tingkat SMK. “Sebenarnya ke mana anak-anak kita. Kok tidak melanjutkan sekolah. Ini harus ditelusuri, baik itu oleh Dispendik maupun oleh Kemenag,” imbuhnya. (pri/c1/als)

Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Semoga Puasa Kita Melahirkan Pribadi JEMPOL BULAN RAMADHAN 1434 H / 2013 M Daerah Surabaya, Jatim dan Sekitarnya

BambangSaid untuk Jawa Timur JEMPOL

KETERANGAN: 1. Awal Ramadhan dan Syawal 1434 H mengikuti Taqwin Standar Indonesia. | 2. Berlaku untuk wilayah radius maks. 30 km dari Surabaya, Jatim. | 3. Jadwal sudah ditambah waktu ihtiyati (pengaman) sebesar +/- 2 menit. | 4. Hisab berdasarkan Kriteria Jadwal Shalat Kementerian Agama RI. | 5. Jadwal berlaku untuk ketinggian tempat 0-250 meter DPL. | 6. Lakukan pengecekan ketepatan jam anda di Telkom 103 / RRI / TVRI. | 7. Digunakan hanya jika Kementerian Agama setempat belum menerbitkan.

KOORDINAT: 7°14’LS | 112°44’BT | WIB (UT+7)

RMD

TGL

IMSAK

SUBUH

TERBIT

DHUHA

ZUHUR

ASHAR

MAGRIB

ISYA’

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29

10 Jul 11 Jul 12 Jul 13 Jul 14 Jul 15 Jul 16 Jul 17 Jul 18 Jul 19 Jul 20 Jul 21 Jul 22 Jul 23 Jul 24 Jul 25 Jul 26 Jul 27 Jul 28 Jul 29 Jul 30 Jul 31 Jul 1 Agts 2 Agts 3 Agts 4 Agts 5 Agts 6 Agts 7 Agts

04:12 04:12 04:12 04:12 04:12 04:12 04:12 04:12 04:13 04:13 04:13 04:13 04:13 04:13 04:13 04:13 04:13 04:13 04:13 04:13 04:13 04:13 04:13 04:12 04:12 04:12 04:12 04:12 04:12

04:22 04:22 04:22 04:22 04:22 04:22 04:22 04:22 04:23 04:23 04:23 04:23 04:23 04:23 04:23 04:23 04:23 04:23 04:23 04:23 04:23 04:23 04:23 04:22 04:22 04:22 04:22 04:22 04:22

05:41 05:41 05:41 05:41 05:41 05:41 05:41 05:41 05:41 05:41 05:41 05:41 05:41 05:41 05:41 05:40 05:40 05:40 05:40 05:40 05:40 05:40 05:39 05:39 05:39 05:39 05:39 05:38 05:38

06:04 06:04 06:04 06:04 06:04 06:04 06:04 06:04 06:04 06:04 06:04 06:04 06:04 06:04 06:04 06:03 06:03 06:03 06:03 06:03 06:03 06:03 06:02 06:02 06:02 06:02 06:02 06:01 06:01

11:36 11:37 11:37 11:37 11:37 11:37 11:37 11:37 11:37 11:37 11:37 11:38 11:38 11:38 11:38 11:38 11:38 11:38 11:38 11:38 11:38 11:37 11:37 11:37 11:37 11:37 11:37 11:37 11:37

14:58 14:58 14:58 14:58 14:58 14:59 14:59 14:59 14:59 14:59 14:59 14:59 14:59 14:59 14:59 14:59 14:59 14:59 14:59 14:59 14:59 14:59 14:59 14:59 14:59 14:59 14:59 14:59 14:59

17:28 17:28 17:29 17:29 17:29 17:29 17:29 17:30 17:30 17:30 17:30 17:30 17:30 17:31 17:31 17:31 17:31 17:31 17:31 17:31 17:31 17:31 17:32 17:32 17:32 17:32 17:32 17:32 17:32

18:43 18:43 18:43 18:43 18:43 18:43 18:43 18:43 18:44 18:44 18:44 18:44 18:44 18:44 18:44 18:44 18:44 18:44 18:44 18:44 18:44 18:44 18:44 18:44 18:44 18:44 18:44 18:44 18:44