Radar Banyuwangi 9 September 2013

Page 1

27

Pendorong Perubahan dan Pembaruan

SENIN 9 SEPTEMBER TAHUN 2013

Judi Sabung Ayam Digerebek

Penutupan Latihan Bersama Marinir USA

PETUGAS gabungan Propam dan Resmob Polres Situbondo menggerebek arena judi sabung ayam di Desa Kayuputih, Kecamatan Panji, kemarin (8/9). Puluhan orang langsung semburat ke persawahan dan meninggalkan belasan unit motor di arena tersebut. (*) Baca Halaman 28

L AT I H A N B e r s a m a Ma r i n i r Indonesia – Amerika di Pusat Latihan Tempur Korps Marinir Lampon, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, resmi ditutup Jumat (6/9) lalu. (*) Baca Halaman Radar Genteng

Garuda Positif Masuk Banyuwangi Datangkan Tiga Unit Pesawat Buatan Kansas

Penerbangan Perdana Dijadwalkan 1 Desember Pesawatnya akan berangkat dari Bandara Ngurah Rai Bali, transit di Bandara Blimbingsari, lanjut ke Bandara Juanda Surabaya pulang pergi.” Arie Suriyanta GM Garuda Indonesia Surabaya

BANYUWANGI - Setelah melakukan survei secara matang, PT Garuda Indonesia memutuskan untuk membuka rute penerbangan ke Banyuwangi. Penerbangan perdana rencananya akan dilakukan pada 1 Desember 2013 mendatang. Rencana pembukaan rute baru itu disampaikan General Manager (GM) PT Garuda Indonesia Surabaya, Arie Suriyanta kemarin (8/9). Menurut Arie, rencana pembukaan rute BanyuwangiSurabaya secara umum sudah memenuhi kelayakan n

SEMENTARA itu, Loka Pendidikan dan Latihan Penerbangan Banyuwangi meresmikan tiga pesawat latih baru di bandara Blimbingsari, Rogojampi, Banyuwangi, kemarin (8/9). Pesawat buatan pabrikan Cessna Aircraft Company, Kansas, Amerika Serikat (AS) itu jenis Cessna 172s dengan kapasitas empat orang penumpang n Baca Datangkan...Hal 37

Baca Garuda...Hal 37

BARU: Tiga unit pesawat Cessna 172s baru tiba di Bandara Blimbingsari, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi, kemarin (8/9). Bupati Anas melihat interior kokpit pesawat latih baru jenis Cessna 172s di bandara Blimbingsari (foto atas).

GALIH COKRO/RaBa

Harga Bumbu Terjun Bebas

TOKOH FAVORIT

Usulkan Bupati Anas BANYUWANGI - Ballot usulan calon Tokoh Favorit 2013 versi pembaca Jawa Pos Radar Banyuwangi mulai berdatangan. Pembaca beramai-ramai memasukkan guntingan kertas usulan ke kotak ballot yang ada di ke kantor reda di Jalan Yos Sudarso redaksi 89C Banyuwangi. Na Nama pertama yang diusulk sulkan adalah Abdullah Azw Anas, Bupati BanyuAzwar w wangi. Nama Anas tersebut diusulkan oleh Sugiyono, warga Perum Banyuwangi Baru Blok J-02. Dalam guntingan ballotnya, Sugiyono mencantumkan alasan kenapa mengusulkan Bupati Anas. Menurutnya, Anas telah menjadikan Banyuwangi lebih maju dan lebih baik. “I Love Bwi,” sebut Sugiyono. Nama perempuan juga muncul dalam ballot usulan. Dia adalah Ira Damayanti, seorang tokoh perempuan. Nama tersebut diusulkan oleh Slamet, seorang penambang belerang di Gunung Ijen. Pria yang mencantumkan alamatnya di Paltuding, Kecamatan Licin itu menilai Ira adalah sosok yang dermawan dan suka membantu. Dari kalangan pengusaha juga diusulkan menjadi kandidat Tokoh Favorit 2013 versi Pembaca Jawa Pos Radar Banyuwangi. Namanya sudah tidak asing lagi, yakni Michael Edy Hariyanto. Pengusaha pupuk dan pariwisata itu diusulkan oleh Indra Setyawan, warga Lingkungan Ujung, Kelurahan Kepatihan, Banyuwangi, karena dinilai peduli terhadap sepak bola n Baca Usulkan...Hal 37

BANYUWANGI – Kabar gembira bagi kalangan konsumen. Setelah cukup lama “diteror” mahalnya beberapa jenis bumbu, kini konsumen bisa bernapas lega. Sebab, harga bumbu di pasaran turun signifikan sejak beberapa hari terakhir. Pantauan wartawan Jawa Pos Radar Banyuwangi kema rin (8/9), harga beberapa jenis bumbu masak di Pasar Banyuwangi jauh lebih murah dibanding awal pekan lalu. Kali ini, “lakon utama” diperankan

bawang merah. Betapa tidak, harga komoditas yang satu ini melorot tajam dari sebelumnya Rp 60 ribu per Kilogram (Kg) kini “terjun bebas” menjadi Rp 30 ribu per Kg. Selain bawang merah, komoditas lain yang juga mengalami penurunan harga cukup signifikan adalah cabai rawit. Komoditas berasa pedas ini turun harga dari Rp 40 ribu per Kg menjadi Rp 20 ribu per Kg n Baca Harga...Hal 37

BANYUWANGI - Pembahasan rencana peraturan daerah (raperda) tentang Pengelolaan Sampah, yang kini sedang dilakukan oleh panitia khusus (Pansus) DPRD Banyuwangi, mulai dikritisi kalangan akademisi dan praktisi hukum. Rencana memasukkan hukuman pidana maksimal enam bulan, bagi yang melanggar

pengaturan sampah, dinilai masih belum pas di Kabupaten Banyuwangi. “Saya setuju ada aturan mengenai sampah, karena di Banyuwangi ini memang sudah harus ada,” cetus Dekan Fakultas Hukum Universitas 17 Agustus (Untag) Banyuwangi, Heru Guntoro SH, MH. Heru mengaku juga sepakat pembuang sampah diluar tempat yang sudah ditentukan, dianggap sebagai bentuk pelanggaran. Hanya saja, dirinya tidak setuju kalau itu dimasukkan sebagai perbuatan pidana. “Belum waktunya dianggap pidana, itu kurang pas,” katanya kemarin (8/9) n Baca Pidana...Hal 37

MELIMPAH: Pedagang menjajakan beragam jenis bumbu di Pasar Banyuwangi kemarin.

Baca APPT...Hal 35 SIGIT HARIYADI/RaBa

Aris Siswanto, dari Buruh Bangunan Menjadi Pelukis Spesialis Ilustrasi Buku

Modal Cat Air, Lukisan Tembus Belanda Buku berjudul “Kemiren (Kisah Barong Jakripah dan Paman Iris)”, seolah mengubah jalan hidup Aris Siswanto. Setelah buku yang memuat lukisannya tersebut dijadikan koleksi perpustakaan Universitas Leiden, Belanda, Aris yang semula bekerja sebagai buruh bangunan kini memilih fokus di dunia lukis. Dia bertekad membelalakkan mata dunia dengan lukisan karyanya. SIGIT HARIYADI, Glagah PENDIAM, itulah kesan pertama yang kali pertama kami tangkap dari sosok Aris Siswanto, warga Dusun Kedaleman, Desa Kemiren, Kecamatan Glagah. Bahkan pemuda kelahi-

http://www.radarbanyuwangi.co.id

Pidana bagi Pembuang Sampah Dipertanyakan

ran 9 Mei 1988 itu lebih tepat dikategorikan pemalu. Selain tidak banyak omong, Aris akan langsung mengarahkan pandangan ke bawah saat tanpa sengaja tatapan matanya “bertemu langsung” dengan pandangan kami. Namun siapa sangka, di balik sosok Aris yang cenderung pemalu itu, tersimpan bakat seni yang begitu besar. Bayangkan, di usianya yang belum genap 26 tahun, lukisan karya Aris sudah mendunia. Memang bukan pure (melulu) karya lukisan yang melanglang buana ke mancanegara. Lukisan karya Aris tersebut menjadi satu kesatuan dalam buku folklore (cerita rakyat yang berasal dari mitos, dan berkembang dari mulut-ke mulut) berjudul “Kemiren (Kisah Barong Jakripah dan Paman Iris)” karya seorang pemerhati budaya Banyuwangi, Aekanu Hariyono. Buku folklore yang ditulis dalam tujuh bahasa tersebut, di antaranya Bahasa Osing, Bahasa Jawa, Bahasa Indonesia, Bahasa Belanda, Bahasa Inggris, Bahasa Prancis, n Baca Modal Cat...Hal 37

Garuda Indonesia positif masuk Banyuwangi Menyusul Garuda yang sudah lama ada di dadaku

Beda pilihan cakades, tetangga diusir Masih beda cakades saja begitu, apalagi beda pilihan bupati/ gubernur/presiden?

SIGIT HARIYADI/RaBa

ANIMASI: Aris melukis ilustrasi buku di rumahnya. email: radarbwi@gmail.com/beritaraba@gmail.com


28

Senin 9 September 2013

CERMIN DIRI

Jangan Asal Tetapkan Tersangka BARU saja kita disuguhi dengan pemberitaan kecelakaan lalu lintas yang menelan dua korban jiwa. Kejadiannya di jalan protokoler Banyuwangi, tepatnya di depan kantor BII Jalan A. Yani. Dua korban tewas itu adalah Ulfa Isnawati, 18, dan Selfiatul Kiptiah, 23. Keduanya meninggal secara tragis karena dilindas kendaraan roda empat. Ada dua versi keterlibatan dua kendaraan sebagai penyebab tewasnya dua remaja tersebut. Sejumlah saksi mata menyebutkan, Ulfa dan Selfi meninggal akibat dilindas mobil boks. Usai melindas, mobil boks yang tidak diketahui identitasnya itu langsung tancap gas. Sayang, saksi mata tidak sempat mencatat nomor kendaraan tersebut. Versi penyidik kepolisian justru kontras dengan apa yang dilihat saksi mata. Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menduga yang menyebabkan Ulfa dan Selfi tewas adalah Isuzu Panther pelat merah yang disopiri Suroso, 45. Posisi Panther persis berada di belakang mobil boks yang disebut-sebut kabur tersebut. Tentu saja kesimpulan penyidik ini langsung dimentahkan oleh Suroso, sopir Panther bernopol P 426 VP. Dia merasa tidak menabrak kedua korban. Pegawai negeri sipil asal Kemiren itu langsung menghentikan mobilnya setelah ada motor menyerempet mobilnya. Menurut pengakuan Suroso, saat berhenti kedua korban sudah meninggal di jalan. Penanganan kasus kecelakaan ini akan menjadi sorotan masyarakat jika penyidik asal-asalan dalam menetapkan tersangka. Ada kesan penyidik ”memaksakan” diri untuk menetapkan Suroso sebagai tersangka. Selain itu, penyidik juga terkesan ogah-ogahan melacak keberadaan mobil boks yang melarikan diri tersebut. Sebelum penanganan perkara ini jadi bahan ”komplain” masyarakat, penyidik harus mengedepankan rasa keadilan bagi masyarakat. Jangan asal menetapkan tersangka tanpa ditunjang dengan fakta-fakta hukum yang ada. Tanpa bermaksud membela Suroso, polisi terkesan mencari-cari kesalahan sopir Panther tersebut. Apalagi pasca kejadian kecelakaan, sopir Panther tersebut sudah melakukan komunikasi kekeluargaan dengan pihak keluarga korban. Pihak korban pun mengaku sudah terima dengan kejadian tersebut. Sekali lagi, kita berharap proses penyidikan ini bisa mencerminkan rasa keadilan. Jangan paksakan orang yang tidak terlibat kecelakan tiba-tiba menjadi tersangka. (*)

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini: OPINI DAN REMBUGAN Naskah Opini panjang tulisan sekitar 850 kata. Sedangkan Rembugan maksimal 250 kata. Kirim ke artikelradarbwi@ gmail.com. Sertakan nama dan identitas penulis. Naskah yang sudah dua minggu berada di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SUARA PEMBACA Tulis permasalahan yang Anda hadapi terkait layanan publik. Baik terhadap intansi swasta maupun pemerintah. Sertakan alamat yang lengkap disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda. Kirim ke artikelradarbwi@gmail.com Atau kirim langsung ke kantor Radar Banyuwangi Jalan Yos Sudarso 89 C Banyuwangi, Biro Genteng: Jalan Raya Jember 47 Genteng, Biro Situbondo: Jalan Wijaya Kusuma 60 Situbondo.

Digerebek, Puluhan Pejudi Semburat 13 Sepeda Motor Ditinggal Pemiliknya PANJI - Petugas gabungan antara Propam dan Resmob Polres Situbondo, Minggu (8/9) kemarin, menggerebek arena judi sabung ayam di Desa Kayuputih, Kecamatan Panji. Puluhan orang yang saat itu berada di lokasi sabung ayam semburat berlarian ke persawahan milik warga. Kaburnya puluhan orang itu tanpa memikirkan ayam yang di adu dan beberapa kendaraan yang mereka tumpangi sebelumnya. Sehingga, petugas yang tiba di lokasi kejadian mengamankan 13 sepeda motor yang diduga milik para penyabung ayam. Selain mengamankan kendaraan, polisi juga mengamankan empat ayam jago dan lima kesa (keranjang ayam). Selain itu, petugas juga mengamankan belasan pasang sandal milik warga yang kabur. Satu buah jam dinding dan satu helm juga disita untuk menjadi barang bukti.

“Dalam penggerebekan itu satu orang bernama Arifin, 38, warga Desa Olean, Kecamatan Kota, juga kami amankan. Saat ini dia dimintai keterangan sebagai saksi,” terang Kanit Propam Polres Situbondo, Ipda Sugiono. Insiden penggerebekan yang dilakukan di Desa Kayuputih siang itu berlokasi di sebuah perumahan yang padat penduduk. Sebelumnya, kepolisian mendapat informasi dari warga yang mengaku resah dengan adanya arena judi sabung ayam. “Berawal dari informasi warga yang resah, petugas langsung turun lapangan,” terang Sugiono. Ditambahkan, saat penggerebekan berlangsung, puluhan penjudi langsung melarikan diri ke persawahan. Saat kejadian, ada satu sepeda motor roboh sehingga menghalangi petugas kepolisian. “Satu pria yang mengaku hanya menonton kami amankan guna dimintai keterangan,” katanya. Kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi, Arifin, pria yang diamankan petugas juga men-

NUR HARIRI/RaBa

DITINGGAL KABUR: Sebanyak 13 sepeda motor yang diduga milik penjudi sabung ikut diamankan halaman Mapolres Situbondo.

gaku hanya menonton sabung ayam itu. “Saya baru 15 menit di sana dan ada penggerebekan. Jadi saya tidak lari karena cuma nonton,” kata Arifin. Menurut Arifin, penyabung ayam yang berada di lokasi itu

Kotak Amal Enam Kali Dicuri BANYUWANGI - Para pelaku pencurian tampaknya semakin nekat saja. Kotak amal milik masjid, mulai banyak yang dijarah para penjahat. Seperti yang terjadi di Masjid Baitul Muttaqin, Lingkungan Stendo, Kelurahan Tukangkayu, Kecamatan Banyuwangi. Masjid yang berada di sebelah selatan Taman Makam Pahlawan (TMP) Wisma Raga Satria Banyuwangi itu, sudah enam kali kotak amal yang ada di masjid hilang karena diduga dicuri oleh maling. “Kotak amal hilang karena dicuri,” cetus ketua Takmir Masjid Baitul Mutaqin, H Nur Khozin Cholil. Menurut Khozin, masjid tersebut saat ini sedang dalam proses renovasi. Dalam perbaikan ini, dana sebagian besar berasal dari sumbangan jamaah dan masyarakat. “Di antara sumbangan untuk pembangunan masjid ini, melalui kotak amal masjid yang dicuri itu,” katanya. Kotak amal milik masjid yang hilang ini, terang dia, jumlahnya ada enam buah. Dari jumlah

sebanyak itu, dua kotak amal berukuran besar dan empat kotak amal lainnya berukuran kecil. “Kotak amal ini hilangnya tidak sekaligus, tapi waktunya berbeda,” ujarnya. Dua kotak amal yang tingginya sekitar 50 centimeter itu, terang dia, selama ini dipasang di teras masjid yang sedang dibangun. Sedang empat kotak amal berukuran kecil, disimpan di salah satu ruangan yang ada di dekat pengimaman masjid. “Ruangan diobok-obok,” cetusnya. Dari enam kotak amal milik masjid yang hilang itu, lanjut dia, satu di antaranya ditemukan di pinggir jalan sebelah timur TMP. Saat ditemukan, kotak amal kondisinya sudah terbuka dan isinya sudah kosong. ”Hanya satu yang ditemukan,” sebut Kepala Pengadilan Agama (PA) Kabupaten Singaraja tersebut.

Ditanya jumlah uang yang ada di kotak amal, Khozin mengaku tidak tahu pasti. Sebab, terang dia, uang hasil sumbangan masyarakat yang ada di masjid belum dibuka dan dihitung oleh panitia. “Jumlah uangnya kita ya tidak tahu, karena belum dihitung,” dalihnya. Khozin mengaku heran dengan pelaku yang telah mencuri kotak amal milik masjid. Apalagi, dua kotak berukuran besar yang ada di teras masjid itu cukup berat. “Pelakunya mungkin lebih dari seorang, kotaknya yang besar itu berat dan susah untuk dibawa,” katanya. Untuk membawa kotak amal berukuran besar itu, masih kata dia, tidak mungkin kalau hanya digotong. Untuk membawa kabur kotak amal itu, sebut dia, pelaku diduga menggunakan becak atau mobil. “Kotak amal itu berat dan besar,” ungkapnya.(abi/bay)

tidak ada yang dikenalinya. Konon, mereka adalah warga pendatang yang sudah janjian untuk menggelar judi di arena tersebut. “Yang bermain mungkin warga pendatang dan bukan dari Desa Kayuputih. Saya tidak ada yang kenal,” ujar Arifin yang hanya diamankan sebagai saksi ini. Sementara itu, petugas terus melakukan pengembangan kasus sabung ayam tersebut. Berdasarkan sejumlah bukti

berupa sepeda motor, pihak kepolisian akan memanggil pemiliknya sebagai saksi. “Terus dikembangkan, 13 sepeda motor sudah diamankan,” tegas Ipda Sugiono. Pantauan koran ini, dari 13 sepeda motor yang di-police line di halaman belakang Mapolres Situbondo itu terdapat dua motor yang tidak dikenali identitasnya. Sepeda motor itu diketahui tidak memakai plat nomor polisi. (rri/als)

PENGUMUMAN PRAKUALIFIKASI PEKERJAAN JASA BSD Tim lelang PT Pupuk Sriwidjaja UPP Meneng akan melaksanakan Lelang Pengadaan Jasa Bagging – Delivery, Bagging – Stacking dan Stacking – Delivery dengan persyaratan administrasi sebagai berikut : 1. Foto copy akte pendirian perusahaan beserta perubahannya (jika ada). Apabila perusahaan merupakan Kantor Cabang/Perwakilan agar dilampirkan fotocopy Akte Pendirian Kanotr Cabang/Perwakilan dan Surat Penunjukan dari Kantor Pusat. 2. Dastar susunan pengurus/penanggung jawab Perusahaan yang ditanda tangani oleh yang berhak sesuai dengan akte Pendirian Perusahaan. 3. Daftar susunan pemilik modal. 4. Fotocopy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan Nomor Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak (NPPKP). 5. Fotocopy dokumen pemenuhan kewajiban perpajakan berupa Bukti Pembayaran Pajak tahun terakhir atau Surat Keterangan Fiskal (SKF) tahun terakhir. 6. Fotocopy Surat Izin Tempat Usaha Perdagangan (SITU) dan Tanda Daftar Perusahaan (TDP) yang masih berlaku. 7. Fotocopy Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) yang masih berlaku. 8. Surat Keterangan Referensi Bank Pemerintah (asli), untuk mengikuti pelelangan Bagging, Stacking dan Deilvery. 9. Fotocopy Surat Izin sebagai PBM yang dilegalisir oleh ADPEL setempat. 10. Fotocopy Surat Keanggotaan APBMI setempat. 11. Surat Pernyataan Tidak Merangkap Sebagai rekanan PT Pupuk Sriwidjaja Palembang (Ekspeditur, Distributor dan Stock Holder). 12. Surat Pernyataan Persetujuan Menyerahkan Jaminan Pelaksanaan (Performance Bond), jika memenangkan lelang dan persetujuan pencairan Bank Garansi tanpa syarat. Pendaftaran dan penyerahan persyaratan administrasi paling lambat (stempel pos) pada : - Hari/tanggal : Kamis/12 September 2013 - Waktu : 16.00 WIB - Tempat : PT PUSRI – UPP MENENG Keterangan lebih lanjut dapat menghubungi PT Pusri Palembang UPP Meneng telepon 0333 510014. Meneng, 9 September 2013 Hormat kami, Kepala UPP

AGENDA KOTA

Rogojampi Berdonor Jilid 4 RUMAH Sakit Ibu dan Anak PKU Muhammadiyah Rogojampi kembali melaksanakan kegiatan donor darah Rabu mendatang (11/9). Masyarakat bisa mengikuti kegiatan sosial ini di RSIA PKU Muhammadiyah di Jalan Diponegoro 100 Rogojampi. Acara yang diawali dengan pengenalan dan demo fisioterapy gratis mulai pukul 08.00. Ada juga hiburan elektone tunggal hingga pembagian puluhan door prize. RSIA PKU Muhammadiyah Rogojampi juga memberikan diskon 50 persen untuk melaksanakan check up darah. (adv/bay)

Pemimpin Redaksi/Penanggung jawab: Rahman Bayu Saksono. Redaktur Pelaksana: Syaifuddin Mahmud. Redaktur: Ali Sodiqin. Koordinator Liputan: Agus Baihaqi. Staf Redaksi: AF Ichsan Rasyid, Abdul Aziz, Niklaas Andries,Sigit Hariyadi, Ali Nurfatoni (Banyuwangi), Edy Supriyono, Nur Hariri (Situbondo). Fotografer: Galih Cokro Buwono. Editor Bahasa: Minhajul Qowim. Lay Out/Grafis: Khoirul Muklis, Cahya Heriyanto, Ramada Kusuma Atmaja. Pemasaran & Pengembangan Usaha: Elly Irwan Suryanto, Gerda Sukarno Prayudha, Benny Siswanto, Samsuri (Situbondo). Iklan: Sidrotul Muntaha, Tomy Sila, Yusroh Abdillah, W. Nugroho. Desain Iklan: Mohammad Isnaeni Wardan. PENDORONG PERUBAHAN DAN PEMBARUAN Keuangan: Citra Puji Rahayu. Kasir: Anissa Windyah Sari. Administrasi Iklan: Widi Ukiyanti . Administrasi Pemasaran: Anisa Febriyanti. Perpajakan: Cici Irma Setyani. Administrasi Biro Situbondo: Dimas Ayu Dewi Fintari. Penerbit: PT Banyuwangi Intermedia Pers. SIUPP:1538/SK/Menpen/SIUPP/1999. Direktur: A. Choliq Baya. Alamat Redaksi/Iklan: Jl. Yos Sudarso 89 C Banyuwangi, Telp: (0333) 412224-416647 Fax Redaksi: 0333-416647, Fax Iklan/Pemasaran: (0333) 415153, Biro Genteng: Jalan Raya Jember nomor 36 Genteng, Telp: (0333) 845860. Biro Situbondo: Jl. Wijaya Kusuma No. 60 Situbondo, Telp : (0338) 671982. Email: radarbwi@jawapos.co.id, radarbwi@yahoo.com, radarbwi@gmail.com. Rekening: Giro Bank Mandiri Nomor Rekening 1430002019030. Surabaya: Yamin Hamid, Graha Pena Lt .15, Jl Ahmad Yani 88 Telp. (031) 8202259 Fax. (031) 8295473. Jakarta: Gunawan, Jl Raya Kebayoran Lama 17, Telp (021) 5349311-5, Fax. (021) 5349207. Tarif Iklan Display: hitam putih Rp 22.500/mmk, berwarna depan Rp 35.000/mmk, berwarna belakang Rp 30.000/mmk, Iklan Baris Umum: Rp. 22.000/baris, Lowongan: Rp 50.000/baris, Sosial: Rp 15.000/mmk. Percetakan: Temprina Media Grafika, Jl Imam Bonjol 129 Jember Telp (0331) 320300. J

Wartawan Radar Banyuwangi dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita.

J

Wartawan Radar Banyuwangi dibekali dengan kartu pers yang dikenakan selama bertugas.

J

Materi iklan/advertorial di luar tanggung jawab Radar Banyuwangi


29

Senin 9 September 2013

Santap Kue Tar, Tiga Bocah Keracunan

DISPEN KORMAR FOR RaBa

KOMPAK: Anggota Batalyon Intai Amfibi-1 Marinir melempar topi ke atas usai penutupan latihan bersama di Puslatpur Korps Marinir Lampon. Lettu Marinir Wahyudi menyerahkan cinderamata kepada Kapten USMC Bombaci.

Saling Tukar Cinderamata Penutupan Latihan Bersama MarinirUS Marsoc PESANGGARAN - Latihan Bersama Marinir Indonesia – Amerika di Pusat Latihan Tempur Korps Marinir Lampon, Pesanggaran, resmi ditutup Jumat kemarin (6/9). Upacara penutupan dipimpin oleh Inspektur Korps Marinir (Irkormar) Kolonel Marinir Bambang Priambodo mewakili Komandan Korps Marinir Mayor Jenderal TNI (Mar) A. Faridz Washington. Penutupan Latihan Bersama den-

gan sandi Lantern Iron 13 – 1 yang melibatkan 77 prajurit. Rincianya 69 prajurit dari Batalyon Intai Amfibi-1 Marinir dan 8 prajurit Tim-2 Kompi Delta Batalyon-1 US MARSOC (United States Marines Special Operation Comand). Penutupan ditandai dengan pelepasan tanda peserta latihan oleh Inspektur Korps Marinir kepada perwakilan peserta latihan. Dalam amanat tertulis yang dibacakan Irkormar, Komandan Korps Marinir Mayjend (Mar) Faridz Washington mengatakan, selama delapan belas hari latihan -mulai 20 sampai 6 September 2013-- telah dilaksanakan latihan bersama antara Korps Marinir Indonesia dan

USMC. Ini merupakan sesuatu yang membanggakan dimana latihan bersama antara dua negara dapat terlaksana dengan aman dan lancar serta seluruh materi latihan yang telah disusun dapat terlaksana dengan baik. Dengan selesainya latihan ini, lanjutnya, diharapkan prajurit Yontaifib-1 Mar dan Tim-2 Kompi Delta Batalyon-1 US MARSOC banyak mendapatkan pengalaman dan pengetahuan baru, sehingga pengalaman dan pengetahuan tersebut dapat dijadikan sebagai modal dalam menunjang pelaksanakan tugas pokok satuan masing-masing n Baca Saling...Hal 38

Beda Pilihan Cakades, Tetangga Diusir CLURING – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Sraten, Kecamatan Cluring, yang berlangsung Kamis lalu (5/9) masih menyisakan masalah bagi warga setempat. Diduga akibat beda pilihan dengan tetangganya, Qosidah, 40, seorang janda pendukung calon kepala desa (cakades) Sraten terpilih, Rahman Mulyadi, mengaku diusir oleh tetangganya sendiri, Jayus. Sekadar tahu, selama bertahun-tahun lamanya, Qosidah yang menempati rumah bersama adiknya, Amalah, 35, dan seorang anaknya, Dayat, numpang di pekarangan milik Jayus di Dusun Krajan, RT 02/RW 01. Saat pilkades lalu, Qosidah, Amalah, serta Dayat memilih Rahman Mulyadi. Sedangkan Jayus dikenal sebagai tim suk-

ses cakades lain, yaitu Parto. S ehar i setelah Rahman Mulyadi dinyatakan sebagai pemenang, Dayat mengaku dipanggil oleh Jayus. Dia dikasih tahu agar segera pindah rumah. “Katanya tanah tersebut mau ditempati anaknya,” kata Dayat ditemui di tempatnya membangun rumah baru kemarin. Jayus juga bilang kalau tak mau pilih Parto sebaiknya pindah dari rumah tersebut. Ancaman Jayus ternyata bukan hanya isapan jempol belaka. Mengetahui jagonya kalah, dia benar-benar meminta Qosidah segera pindah dari tanahnya tersebut. Jumat lalu (6/9), Dayat dipanggil ke rumah Jayus. Dia diminta agar pindah tempat. “Sepulang dipanggil Jayus, saya melihat

Dayat nangis. Ternyata dia baru saja dibilangi supaya pindah. Ya sudah daripada nanti diusir, lebih baik sekarang saja pindah. Kami baru beli tanah seadanya meski belum lunas. Bahan-bahan material dibantu tetangga,” ungkap Amalah. Sementara itu, ditemui di rumahnya, Jayus menegaskan dirinya sama sekali tidak berniat

mengusir Qosidah yang menurutnya masih terhitung sebagai saudara. Niatnya memanggil Dayat, memang semata untuk memberitahukan bahwa tanah tersebut bakal ditempati anaknya. “Saya minta pindah kapan-kapan saja. Pindah ke tanah saya yang lokasinya ada sebelahnya,” jelas Jayus n Baca Beda...Hal 38

ABDUL AZIZ/RABA

TERPAKSA PINDAH: Qosidah dan Amalah.

SANTAI: Selesai berenang, pengunjung hotel bisa langsung menikmati makanan yang ditawarkan di restoran dan kafe. THOMY SILA/RABA

New Surya Hotel

Dilengkapi Kolam Renang, Restoran, dan Kafe GAMBIRAN - New Surya Hotel penuh dengan fasilitas. Ada kolam renang, restoran, dan kafe. Sembari berenang, pengunjung bisa menikmati suasana alam yang santai dan nyaman. Kebersihan air di kolam renang sangat terjaga. Di sepanjang pinggiran kolam

dilengkapi tempat duduk dan meja khusus untuk beristirahat. Bagi pengunjung umum dikenakan tarif cukup murah. Sedangkan untuk tamu hotel tidak dikenakan biaya selama menginap di New Surya Hotel. Di area kolam renang

dilengkapi restoran dan kafe yang buka mulai pukul 07.00 sampai pukul 00.00. Ragam menunya cukup special. Ada ikan ricarica, udang goreng saus padang, ayam goreng saus mentege, nasi plus empal lalapan, bistik sapi surya dan lain-lain. Sedangkan

untuk makan ringan ada lumpia basah dan goreng surya. Menu ini merupakan makanan favorit yang sudah di kenal masyarakat. Untuk minuman ada es campur, es pelangi, es degan hitam manis, teh manis, soda gembira, dan lain-lain. (adv)

CLURING – Diduga keracunan kue tar, tiga bocah yang sedang merayakan ulang tahun mengalami mual dan muntah-muntah hingga harus dilarikan ke Puskesmas Benculuk, Kecamatan Cluring kemarin. Ketiga bocah malang itu adalah Adnan, 7, Nafi, 4 dan Syifa, 1 tahun. Tiga warga Dusun Talunrejo, Desa Sembulung, Kecamatan Cluring itu kini menjalani perawatan di Puskesmas Benculuk. Hingga kemarin, kondisi ketiganya masih tampak lemas. Mereka diberi infus dan terbaring di ruang perawatan Puskesmas Benculuk. Diperoleh keterangan, kasus keracunan tersebut bermula ketika orang tua Adnan membeli kue tar untuk ulang tahun anaknya yang ke tujuh di sebuah toko di Kota Jajag, Kecamatan Gambiran. Kue ultah tersebut kemudian dimakan ramai-ramai bersama keluarga pada Jumat malam (6/9). “Keesokan paginya anak-anak muntah-muntah, sementara yang dewasa tidak apa-apa,” ujar Rahmi yang kemarin mendampingi ketiga bocah tersebut di Puskesmas Benculuk. Anehnya, meski sudah minum obat, kondisi tubuh ketiganya masih saja panas, dan muntah. Sehingga kemarin pagi keluarganya memutuskan untuk membawa ketiga bocah

ABDUL AZIZ/RABA

OPNAME: Adnan terbaring di Puskesmas Benculuk dengan tangan diinfus.

tersebut ke Puskesmas Benculuk. Sampai kemarin, pihak keluarga masih belum berani memastikan mengenai penyebab sakitnya ketiga bocah tersebut. Sebab pihak dokter masih belum memeriksa dan

memastikan penyebabnya. “Cuman dugaan kami mungkin karena keracunan kue tar, karena setelah makan kue tar kok muntah-muntah dan badannya panas,” tutur Rahmi. (azi/aif)

Kadus Sendangrejo Tersangka Judi Tertangkap di Arena Judi Sabung Ayam SILIRAGUNG – Nasib apes menimpa Kepala Dusun Sendangrejo, Desa Kebondalem, Kecamatan Bangorejo, Giman Supriyono, 32. Dia ditangkap petugas Reskrim Polsek Siliragung saat mengadu ayam disertai unsur judi kemarin siang. Selain menangkap Supriyono, dari tempat kejadian perkara (TKP) di Dusun Sumbermanggis, Desa Barurejo, Kecamatan Siliragung,

polisi juga mengamankan barang bukti berupa dua ayam jago, sebuah timba, sebuah jam dinding, dan uang Rp 50 ribu. Kapolsek Siliargung AKP Bakin mengatakan, penangkapan Supriyono itu tak lepas dari upaya polisi mengungkap kasus judi sabung ayam di Dusun Sumbermanggis. Cukup lama, polisi mengendus bahwa lokasi tersebut sering dijadikan arena judi sabung ayam. “Kemarin kita akhirnya menemukan betul bahwa di lokasi tersebut memang benar dijadikan arena judi sabung

ayam,” kata Bakin. Mengetahui adanya judi sabung ayam tersebut, beberapa anggota Reskrim Polsek Siliragung, akhirnya mendatangi TKP. “Ternyata di lokasi ada sekitar enam puluhan orang berkumpul di sana. Saat itulah kita lakukan penggerebekan,” tandasnya. Sayang, saat dilakukan penggerebekan, hanya seorang yang berhasil ditangkap, yaitu Supriyono. Belakangan diketahui kalau Supriyono tercatat sebagai Kadus Sendangrejo. “Pelaku lain pada kabur,” tandas Bakin. (azi/aif)


30

Senin 9 September 2013

RUBRIK PAJAK Pertanyaan :Apa sajakah syarat untuk membuat NPWP pribadi yang punya usaha wiraswasta dan badan usaha? Jawaban :Terima kasih atas pertanyaan Saudara. Diatur dalam Pasal 6 Peraturan Dirjen Pajak Nomor PER-20/PJ/2013 tentang Tata Cara Pendaftaran dan Pemberian NPWP, Pelaporan Usaha dan Pengukuhan PKP, Penghapusan NPWP dan Pencabutan Pengukuhan PKP, serta Perubahan Data dan Pemindahan Wajib Pajak Wajib Pajak (WP) Orang Pribadi, yang menjalankan usaha atau pekerjaan bebas: fotokopi KTP bagi WNI, atau fotokopi paspor, fotokopi Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS) atau Kartu Izin Tinggal Tetap (KITAP), bagi WNA; dokumen izin kegiatan usaha yang diterbitkan oleh instansi yang berwenang atau surat keterangan tempat kegiatan usaha atau pekerjaan bebas dari Pejabat Pemda sekurang-kurangnya Lurah atau Kepala Desa. WP Badan: fotokopi akta pendirian/dokumen pendirian dan perubahan bagi WP Badan dalam negeri, atau surat keterangan penunjukan dari kantor pusat bagi bentuk usaha tetap; fotokopi Kartu NPWP salah satu pengurus, atau fotokopi paspor dan surat keterangan tempat tinggal dari Pejabat Pemda sekurang-kurangnya Lurah atau Kepala Desa dalam hal penanggung jawab adalah WNA; dokumen izin usaha dan/atau kegiatan yang diterbitkan oleh instansi yang berwenang atau surat keterangan tempat kegiatan usaha dari Pejabat Pemda sekurang-kurangnya Lurah atau Kepala Desa. WP Badan bentuk kerja sama operasi (Joint Operation): fotokopi Perjanjian Kerjasama/Akte Pendirian Joint Operation; fotokopi Kartu NPWP masing-masing anggota Joint Operation yang diwajibkan untuk memiliki NPWP; fotokopi Kartu NPWP Orang Pribadi salah satu pengurus perusahaan anggota Joint Operation, atau fotokopi paspor dan surat keterangan tempat tinggal dari Pejabat Pemda sekurang-kurangnya Lurah atau Kepala Desa dalam hal penanggung jawab adalah WNA; dokumen izin usaha dan/atau kegiatan yang diterbitkan oleh instansi yang berwenang atau surat keterangan tempat kegiatan usaha dari instansi yang berwenang sekurang-kurangnya Lurah atau Kepala Desa. WP dengan status cabang dan WP Orang Pribadi Pengusaha Tertentu: fotokopi Kartu NPWP Pajak pusat atau induk; surat keterangan sebagai cabang untuk WP Badan; dokumen izin kegiatan usaha yang diterbitkan oleh instansi yang berwenang atau surat keterangan tempat kegiatan usaha atau pekerjaan bebas dari Pejabat Pemda sekurang-kurangnya Lurah atau Kepala Desa. Informasi lebih lanjut dapat berkonsultasi dengan Account Representative Saudara di Kantor Pelayanan Pajak dimana Saudara terdaftar atau hubungi Kring Pajak bebas pulsa 500200

BANYUWANGI

BANYUWANGI

Navicula Band Goyang Inaugurasi Untag BANYUWANGI - Navicula Band dari Bali menggoyang kampus Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Banyuwangi, Jumat (6/9) malam lalu. Mereka menghibur dalam malam inaugurasi yang menandai penutupan kegiatan Orientasi Program Studi dan Pengenal Kampus (Opspek) mahasiswa baru Untag. Setelah berlangsung selama dua hari, kegiatan Opspek mahasiswa baru tahun akademik 2013/2014 secara resmi ditutup oleh Wakil Rektor Untag Banyuwangi Drs. Subur Bahri, MSi. Penutupan itu dikemas dalam acara dengan titel “Inauguration Nite” atau malam inaugurasi yang diadakan di halaman Kampus Merah Putih itu. Panggung ditata megah dengan roundown sangat dinamis. Acara diawali penampilan tari gandrung yang merupakan identitas Banyuwangi. Disaksikan hampir seribu mahasiswa baru, sejumlah band tampil di panggung. Ada penampilan band dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) musik mahasiswa Untag. Disusul dengan Merah Putih (MP) Band yang personilnya merupakan alumni Untag. Tak ketinggalan, penampilan UKM Paduan Suara Untag memukau penonton. Setelah rehat yang diisi acara pemberian santunan secara simbolis kepada yayasan yatim piatu, acara dilanjutkan penampilan guest star band dari Jember

UNTAG For RaBa

INAUGURASI: Navicula Band hibur mahasiswa baru di kampus Untag, Jumat malam (6/9).

Pumkins Band. Sebagai penutup acara, guest star yang ditunggu-tunggu adalah Navicula Band dari Pulau Dewata. Lagu-lagu yang diusung Navicula bertema lingkungan hidup. Personil band itu adalah aktivis lingkungan hidup yang sudah mendunia. Bahkan mereka pernah menorehkan prestasi setelah tampil memukau di pentas festival bergengsi “Sydney Festival 2013”.

Navicula baru saja datang dari Amerika Serikat setelah memenangkan kompetisi internasional rode rockers. Pemilihan Navicula Band sebagai bintang tamu dinilai sangat tepat, karena diharapkan nantinya mahasiswa baru Untag selalu peduli terhadap lingkungan hidup. “Karena Untag Banyuwangi sebagai lembaga perguruan tinggi telah berkomitmen

Gencar Beriklan, Perumahan Sobo Asri Panen Pembeli

TOHA/RaBa

TIGA PILIHAN LOKASI: PT Sobo Asri menawarkan uang muka Rp 500 ribu, angsuran ringan, tenor hingga 20 tahun. Segera dapatkan rumahnya.

BANYUWANGI

BANYUWANGI

HAMPIR semua orang selalu melakukan survey terlebih dahulu sebelum membeli sebuah rumah. Survey biasanya dilakukan dengan membaca iklan di media cetak seperti koran. Dengan membaca referensi dikoran akan menjadi sangat mudah. Dan, yang tak kalah penting dengan melakukan survey langsung ke lokasi yang inginkan untuk membeli rumah. Dengan survey langsung, Anda tidak hanya dapat membanding-bandingkan harga, tapi juga dapat melihat langsung suasana dan kondisi perumahan yang diinginkan. “Setelah kami membuka iklan di harian Jawa Pos Radar Banyuwangi, pembelian perumahan kami meningkat cukup tajam, bahkan pembelinya tidak hanya dari Banyuwangi. Beberapa hari lalu ada warga Bali membeli rumah langsung tiga unit dan satu kapling, karena membaca informasi di koran ini,” jelas Manager Marketing, PT Sobo Asri, Bumi Arum Group (BAG), Riyo. Riyo menjelaskan, pihaknya memberikan informasi sejelas-jelasnya kepada masyarakat tentang tiga lokasi perumahan

BANYUWANGI

BANYUWANGI

• Daihatsu Xenia ‘10 •

• Toyota Avanza ‘07 •

Dijual Daihatsu Xenia F60IRV-GMDFJJ tahun 2010 silver metalikXI deluxe, harga 116 juta nego brg istmw, bisa cash /kredit, hub (0333) 631526, 635176, 0811351148

Dijual Toyota Avanza 1.3G F60 IRM GMMFJJ tahun 2007, biru metalik, harga 116 juta nego brg istmwa, bisa cash /kredit, hub (0333) 631526, 635176, 0811351148

• Honda Jazz ‘10 •

• Suzuki Splash ‘10 •

Dijual Honda Jazz GD3 1.5 IDSI AT tahun 2004 coklat muda metalik, harga 110 juta nego barang istimewa, bisa cash /kredit, hubungi (0333) 631526, 635176, 0811351148

Dijual Suzuki Splash YV4 1.2 RHD MT tahun 2010 coklat metalik, harga 122,5 juta nego barang istimewa, bisa cash /kredit, hubungi (0333) 631526, 635176, 0811351148

• Panther New Royal ‘00 •

• Nissan Xtrail ‘05 •

• APV ‘05 •

Dijual Isuzu Panther New Royal merah tahun 2000 istimewa dan antik , harga89,5 juta nego. Hubungi 085 859 015 720 atau 085 259 203 299

Dijual Nissan Xtrail 2.5 ST AT tahun 2005 abu-abu metalik, harga 136,5 juta nego barang istimewa, bisa cash /kredit, hubungi (0333) 631526, 635176, 0811351148

Dijual APV type-X 2005,Plat DK, Hitam mulus, mesin ok, body list, sarung jok kulit, aki baru, pajak panjang, bemper, 104juta. hubungi 081357504037.

• Grand Livina ‘08 •

• Honda Odysey ‘03 •

• Nissan •

Dijual Grand Livina XV manual th 2008 (plat P) Pajak Baru, silver, istimewa H:139 juta NEGO, bisa bantu kredit. Hubungi: 0852 5920 3299

Dijual Honda Odysey Absolute Japan 2003 silver. Pajak panjang mobil sangat nyaman terrawat. Hrp 170 jt nego. Khsus yg cari mobil bagus & nyaman, Hub 081234587000

Gebyar promo Nissan Grand Livina DP 40 jt, Evalia DP 25jt, March DP 25jt, Juke DP 40 jt dan dapatkan bonus lainnya. Hub. Adwar Nissan Bwi 081259550876.

• KIA Motor •

• Kebun Gintangan •

• Kebun + Sawah 9780m2 •

• Avanza ‘13 •

• Promo Daihatsu Ayla •

Jual kebun di Gintangan RGJ L 3,3 Ha harga Rp 30 rb/m pas (murah sekali siapa cepat dapat hub 081333678910

Kebun+sawah Simbar Cluring 9780m2 hrg 1,25M nego.T.085859713332, 085257089996

New Avanza 2012 Des pemakaian 2013, putih F.vriasi, tv/dvd vcool ass 081339555021

Sgr miliki Daihatsu AYLA mli 80 jt an All New Terios Airbag mli 170 jt Hub. Hadi 081 233 432 555 / 0815 5970 5555

BANYUWANGI • Dikontrakkan • Dikntrakn rmh nyaman 2 lnt 200LT, 200LB 4kt 3 km 20jt Jl Let. Sulaiman IIi/37 Sobo, Bwangi. Hub. Bagus 08123475668

• Lemahbang Kulon • Dijual rumah Lemahbang Kulon no,or 51, Luas Tanah 700m2, Luas bangunan 180m2. Hub: 081217106757 Boentoyo

• Tanah 2 Kapling •

• G. Vitara ‘07 & H. City ‘07 •

Djl Cpt tnh Jl. Yos Sudarso no 5-9 Bwi SHM LT. 1082 m2 HUB : 081330053988

Dijual 2 tanah Kapling msg2 uk: 10x20 M2, Lokasi Kebalenan, SHM Harga : 75 Juta Hub: 082141060580/083847407631

Djl G.Vitara 2007 samsat baru, Honda New City 2007 Silver stone. H. 081558101028.

• Tanah Kapling Dadapan •

SITUBONDO

Dijual tanah kapling (SHM) 1040M ada bangunan rumh lok.Secawan Dadapanbwi, hub 08123669969, 085335115873

• Jl. Anggrek •

• Tanah di Bbrapa Lokasi •

Dijual tnah Jl.Anggrek Gg 1 RT 1/04 Stb Luas 180 m2 hub 081336751668

Dijual rmh L.1485m2 dpn Bank R a n i Rgj; Tnh L.9600 m2; Kebalen L.23500m2; Pancoran L1150m2; Mendut, L.5000m2; Meneng, L.10650m2 Utara Meneng. Hub. 0811301322/0818341688

Dijual sangat murah tnh Luas 4,5 Ha, lok Ds. Ketowan Arjasa, mobil bs langsung k lokasi. Per Ha 65 jt. Hub: 08179622454

• Lingkar Ketapang •

PROBOLINGGO

Djl tanah 2530 M2, Jl. Lingkar Ketapang Bwi, blh diambil sbagian. H. 082141046676.

• Tanah Sangat Murah •

• Bodi Kijang LGX • Dijual body kijang kapsul Lgx Hrg 25 jt nego Hub 082142194111

• Innova ‘10 & Accord ‘01 • Djl Innova 010 tpe V,abu2 mtl, istw, 225jt ngo. New Accord01,bru,95jt,cash&credit.Tkrtmbh.082142194111

• Honda Jazz rs ‘09 • Djl Jazz RS 09 hitam pjk bru 182 jt nego cash/ krdt,tkrtmbh.H.082142194111-081335897888

• L300 PU ‘10 • Jual L300 PU 2010 Colt Diesel FE71 Th 2008 4RD,TaftGT4X4th93ban33hub08123353223

• L300 ‘09 • Djl L300 2009 hrg 112juta nego cash&kredit, tukar tambah 082142194111.

SITUBONDO • Grand Livina SV •

BANYUWANGI • STNK • Hlg STNK P 3696 ZH, an. Fatmiyati Dsn Krajan 5/01 Wongsorejo,Bwi

BANYUWANGI

• Great Corolla ‘93 • Dijual toyota great corolla 93, abu2, Nopol P Bwi, Ex. Dokter nego+bonus. 0817264615.

Djl. G.LIvina SV”10" MT. Grey MTL. H.142,5 NG. tgn 1. Brg Istw. H. 087857628108

• Tanah L2300m2 • Dijual tanah Lt2300 m2 Jl. Raya Pajarakan dpn pabrik sasa gending probolinggo hub 087791344411 / 0333420858/ 081336618649

yang ditawarkan PT Sobo Asri. Ketiga lokasi itu adalah Perumahan Alam Pesona Asri Kertosari, Griya Pesona Karangrejo, dan Perumahan Pancoran Mas Griya Indah Rogojampi. Ketiga perumahan ini tidak hanya sudah terbentuk secara lingkungan, namun fasilitas di dalamnya juga sedang tahap pembangunan. “Kami juga memberikan program yang menarik, seperti memberikan subsidi uang muka (UM), di mana masyarakat cukup membayar UM Rp 500 ribu. Program ini hanya ada beberapa unit saja dan masih tersisa,” kata Riyo saat dijumpai di sela-sela pameran di Roxy Supermarket. Angsuran yang ringan, tenor atau masa kredit pun yang diberikan hingga 20 tahun lamanya, menjadi salah satu keunggulan PT Sobo Asri. Selain itu, BAG memberikan hadiah langsung berupa satu televisi 21 inci, serta hadiah Xenia, Yamaha Jupiter, kulkas, dll. “Grand prize hadiah utama berupa uang senilai Rp 1 miliar,” ungkap Riyo. Untuk informasi lebih lanjut, hubungi Tanto di nomor 082143955993 dan 085236058438. (adv/als)

BANYUWANGI

Bth tng u/ otomotif R-4.Syrt Min SMAN, diutmkn prnh kuliah. Max P 35th, W 30th, pny kndraan sdr, SIM A/C. Diutmkn Dmisili Bwi. Krm ke CV Al Amin Semesta. d/a Prima Mobil Jl. Yos Sudarso 60 Bwi.Email: sdmtrijaya@gmail.com

• Jl. Yos Sudarso •

untuk selalu menjaga dan aktif terhadap lingkungan hidup,” kata Subur Bahri. Setelah menampilkan sembilan lagu dari album mereka, Navicula Band menutup acara “Inauguration Nite” mahasiswa baru Untag dengan lagu hits mereka. Lagu itu berjudul “Metropolutan”. Syairnya sangat kental dengan lingkungan hidup.(adv/als)

• Chev PU & Suzuki Carry • DjlchevPU’84,SzkCary’88alexander.Tnh9000m2 @750Rbm.Argopuro15082333008871

• Avanza ‘11 • Bth uang cpt avanza S.1.5 T 2011 Istimewa, Putih, Silver 147 jt. Hub. 087822043316

BANYUWANGI

• Dikontrakkan •

• Facial Murah•

Dikontrakkan rumah +toko L:497m2, tmpt strtgis, dpn toko Mitra Rgjampi. Hub: 081913935209

APK Bwi Sehat Jl.P.Tendean 35.Facial murah pukul 14.30 - 15.00. Finda 081335368618.


BALJEBOL

Senin 9 September 2013

BALI

JEMBER

BONDOWOSO

35

LUMAJANG

Bus Restu Tabrak Rombongan Guru Sopir Rombongan Guru Tewas

RADAR JEMBER/JPNN

SUMUR maut: Di tempat inilah Paidi dan Dirman terkubur hidup-hidup longsoran batu.

Dua Tewas Tertimbun Rerentuhan Batu Longsor Saat Menambang GUMUKMAS – Tambang batu di Dusun Rejoso, Desa Tembokrejo, Gumukmas, membawa korban. Dua orang penambang tewas tertimbun longsoran batu. Sedangkan tiga penambang lainnya mengalami luka berat. Dua orang yang meninggal itu adalah Paidi alias Rianto 40, warga Dusun Pucung, Desa Tembokrejo, Gumukmas, dan Dirman, 50, Dusun Rejosari, Desa Tembokrejo. Paidi diketahui meninggal sejak kali pertama ditemukan. Sedangkan Dirman meningal dunia setelah dua jam pencarian. “Korban tertimbun longsoran batu. Setelah dilakukan pencarian oleh anggota polsek, resmob, dan warga, akhirnya ditemukan,” terang Aiptu Joko Susilo, Kanitreskrim Polsek Gumukmasm mewakili Kapolsek AKP Sukari. Sedangkan tiga korban yang men-

galami luka berat, masing-masing Turiman, 50, warga Dusun Rejosari, Desa Tembokrejo. Korban dilarikan ke RSD dr Soebandi karena luka parah di kepala dan mengalami patah tulang di kaki kanan. Sedangkan korban lainnya, Sumadi, 45, warga Dusun Krajan, Desa Tembokrejo, dirawat di Puskesmas Tembok karena mengalami nyeri tulang bahu kanan. Sedangkan Jumadi, warga Dusun Rejosari, Desa Tembokrejo, penambang lain, dilarikan ke dukun sangkal putung di Jambearum. Longsornya tambang milik Miseri, warga Dusun Rejosari, Desa Tembokrejo, itu terjadi tiba-tiba. Sebelumnya tidak ada tanda-tanda bahwa gunung yang terkenal dengan Gunung Triangulasi tersebut akan longsor. Supardi, anak Miseri yang saat itu berada di lokasi menerangkan, longsor tersebut terjadi sangat cepat. Sesaat sebelum kejadian, kelima korban

tersebut sedang mengambil lempengan batu untuk dinaikkan ke dedet. Saat itulah tiba-tiba gunung dengan ketinggian sekitar 100 meter longsor. Sementara, lima pekerja tambang yang saat itu tengah bekerja tidak sempat melarikan diri karena kejadian berlangsung sangat cepat. “Saat rekan-rekan yang bekerja sedang menaikkan batu, tiba-tiba ada longsor dari atas. Saya pun sempat mundur dari lokasi karena kaget. Kemudian saya sudah melihat teman saya tertimpa batu-batu,” terang Supardi. Melihat teman-temannya tertimpa reruntuhan, dia langsung shock. Selanjutnya, dirinya bersama pekerja lain langsung berusaha menolong para korban. Mendengar kejadian tersebut, warga sekitar dan petugas kepolisian bergegas ke tempat kejadian. Korban yang mengalami luka parah dievakuasi untuk mendapat pertolongan lebih lanjut.(hud/rid/har/jpnn)

LUMAJANG – Kecelakaan maut terjadi di jalur tengkorak Kawasan Sukosari, Jatiroto malam kemarin. Kecalakaan itu melibatkan bus restu dengan mobil travel berisi rombongan guru yang pulang dari liburan. Akibatnya sopir rombongan guru tewas di lokasi kejadian. Dari informasi yang berhasil dihimpun, bus restu dengan nomor polisi N 7182 UG melaju sangat kencang menuju arah Jember. Tepat berada pada jalur black spot area (kawasan rawan.Red) di Sukosari, Jatiroto, sopir yang sejak awal ugal-ugalan itu lepas kendali. Akibatnya ketika ada mobil travel dari arah berlawanan, setelah mendahului mobil lain, bus restu menabrak mobil travel nopol L 7001 FK. “Mobil travel sempat terseret puluhan meter oleh bus. Sampai bus masuk jurang kiri jalan,” ungkap Sugiharto salah satu saksi mata di lokasi kejadian. Kecelakaan itu membuat sopir travel langsung meninggal di tempat kejadian. Belasan penumpang dari bus dan travel mengalami-luka-luka serius hingga

dilarikan ke rumah sakit terdekat yakni RS Jatiroto Lumajang. Dari informasi yang dihimpun koran ini, tercatat ada 19 korban dilarikan ke RS Jatiroto. Termasuk korban meninggal yang tak lain adalah Saji, warga asal Sukorejo, Kunir. Dari 19 korban ini, belasan di antaranya adalah berasal dari guru SD Karangbendo 4 dan kelaurganya yang ikut rombongan mobil travel. Di antaranya Ny. Hamidah yang mengalami patah tulang tangan, Ny Mulyati, Ny Hermin, Ny Lilik, Umar, Yogi dan Ny Tatik yang juga mengalami luka ringan di bagian muka dan tubuh. Sementara yang berasal dari anak keluarga guru antara lain Safana, Fira, dan fina yang mengalami luka ringan di sejumlah anggota badan akibat benturan. Semua korban dari mobil travel ini berasal dari warga kecamatan Tekung. Semua korban ini kemudian dirujuk ke RS Bhayangkara Lumajang. Sementara beberapa korban penumpang bus restu tidak mengalami luka serius. Yang akhirnya bisa dibawa pulang ke Jember. Menurut salah satu keluarga korban, rombongan guru ini

mengalami kecelakaan ketika pulang dari liburan di Pantai Papuma Jember. “Memang dari pantai Papuma, liburan bersama guru lainnya,” kata suami Hamidah, ketika di rumah sakit. Kejadian ini membuat petugas kepolisian bertindak cepat mendatangi lokasi kejadian. Termasuk Kapolres Lumajang, AKBP Singgamata yang juga datang ke lokasi kecelakaan. Kapolres membenarkan jika kecelakaan ini terjadi di kawasan rawan dan melibatkan bus dan mobil travel akibat kendaraan terlalu kencang. Singgamata mengatakan bahwa sampai saat ini pihaknya masih melakukan pendataan terhadap korban dan para sopir. “Masih dilakukan pendataan dan mendengar keterangan saksi-saksi,” terangnya. Singgamata tidak mengelak adanya korban meninggaldunia akibat kecelakaan ini. Yang terjadi pada Sopir travel bernama Saji asal Sukorejo Kunir Lumajang. untuk korban-korban lain petugas segera melarikannya ke rumah sakit terdekat dan ke RS Bhayangkara untuk segera mendapat perawatan medis.(fid/sh/jpnn)

Ombak Besar, Nelayan Nekat Melaut PUGER – Besarnya ombak di Pancer Puger ternyata tidak membuat nelayan mengurungkan niatnya melaut. Buktinya, meski sebelumnya ada dua kapal jaring dan dua perahu jukung yang terbalik, kemarin terlihat banyak nelayan yang nekat menerjang ombak mencari ikan. Sejak pukul 09.00, puluhan perahu jukung dan kapal jaring berangkat mencari ikan di laut. Padahal, deburan ombak cukup tinggi dan kondisi laut masih membahayakan. Para nelayan yang menggunakan perahu jukung bergantian menerjang ombak, sambil menunggu komando dari nelayan lain yang sudah berhasil melintasi Plawangan yang terkenal ganas dan beberapa kali makan korban ini. Terlihat, beberapa nelayan memberikan komando dengan melambaikan bendera yang dipegang, agar nelayan yang hendak melewati Plawangan cepat-cepat melintas. Saat ombak mereda, nelayan cepatcepat tancap gas melewati Plawangan agar tidak diterjang ombak lagi. Sementara itu, kapal jaring milik Pak Ma’am , 55, yang hancur berkepingkeping, hingga kemarin tinggal terlihat puingnya. Beberapa nelayan berusaha menyelamatkan jaring yang masih tersangkut di batu karang, pasca ka-

RADAR JEMBER/JPNN

SERIUS: Salah seorang korban kecelakaan bus Restu saat dievakuasi di RS Jatiroto.

Sopir Bus Melarikan diri

JUMAI/RADAR JEMBER/JPNN

TINGGAL PUING KAPAL: Para nelayan berusaha mengambil jaring milik Pak Ma’am, warga Desa Puger Wetan pasca kapal dihantam ombak.

pal hancur diterjang ombak di sekitar Plawangan. Untuk mengevakuasi jaring dengan panjang ratusan meter ini, para nelayan sempat kesulitan karena medannya cukup berat. Jaring yang cukup panjang sulit diangkut karena harus melewati jalan yang cukup sempit dan berat.

Kapal jaring milik Pak Ma’am, warga Puger Wetan, Kecamatan Puger itu dihantam ombak sekitar pukul 13.30. Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Seluruh ABK (Anak Buah Kapal) berhasil menyelamatkan diri dengan cara melompat ke laut saat-saat kapal hendak terbalik. (jum/c1/wnp/jpnn)

USAI terjadinya kecelakaan maut antara bus Restu dan Travel rombongan guru, sopir bus restu menghilang dari lokasi kejadian. Hingga petang kemarin, masih belum ada kabar di mana sopir yang menurut kabar hanya sebagai kondektur itu. Kapolres Lumajang AKBP Singgamata mengaku masih mendata korban. Termasuk sopir dari dua kendaraan yang terlibat kecelakaan. Yakni bus Restu dengan nomor polisi N 7182 UG dengan mobil travel rombongan guru dengan nomor polisi L 7001 FK. Hanya saja, untuk sopir bus restu sampai saat ini menurutnya masih belum ketemu. “Sopirnya menghilang, belum ditemukan,” terang Kapolres. Untuk itu, pihaknya terus

melanjutkan proses pemeriksaan terhadap saksi, korban dan pihak terkait dari bus restu dan travel. Menurut keterangan sejumlah korban, sopir bus Restu diketahui memang ugal-ugalan. Beberapa saat sebelum kecelakaan, Sunarya warga Jember yang menjadi penumpang Restu mengaku laju bus sangat kencang. “Pokoknya kencang, gak seperti biasanya,” ungkapnya kepada sejumlah wartawan beberapa saat setelah kejadian. Padahal menurut dia, sopir sebelumnya melajukan bus Restu dengan landai. Dia yang datang dari Surabaya menumpangi bus tersebut merasa nyaman. Baru ketika posisi sopir diganti oleh kondektur, sang sopir menurut Sunarya ugal-ugalan.

Meski sudah diingatkan berkali-kali oleh penumpang, sopir tersebut semakin menggila. Laju bus Restu semakin dikebut hingga akhirnya terjadilah kecelakaan dengan menabrak mobil travel rombongan guru yang pulang dari liburan. Akibat kecelakaan tersebut, dua kendaraan mengalami rusak parah. Bagian depan mobil travel mengalami ringsek terutama di bagian depan kanan mobil yang menjadi tempat duduk sopir yang meninggal di tempat. Sementara bagian bus juga mengalami hal serupa. Setelah masuk ke jurang kiri jalan, bagian depan bus ringsek. Setelah kejadian, kondisi bus hanya dipinggirkan dan belum dilakukan evakuasi. (fid/sh/jpnn)

Siswa Periksa Pemicu Penyerangan Diperiksa JOMBANG – Pasca aksi penyerangan siswa SMK YP 17 Jombang ke SMK Darussalam, Rabu (4/9), Polsek Jombang terus melakukan upaya pengamanan. Saat muspika mengumpulkan kedua SMK tersebut di Mapolsek Jombang, satu anak langsung diperiksa petugas karena diduga sebagai pemicu kejadian tersebut. “Kebetulan, anak tersebut ikut dalam acara pengarahan Muspika,” terang AKP Hardjito, Kapolsek Jombang. Anak yang diperiksa ini berinisial LF, asal desa Cakru Jombang. Ditengarai, anak tersebut adalah siswa yang menantang BG ketika latihan gerak jalan. Pagi kemarin, puluhan siswa dari SMK YP 17 dan SMK Darussalam berkumpul di Mapolsek untuk

mendapat pengarahan dari Muspika. Acara yang merupakan inisiatif pihak Polsek Jombang tersebut melibatkan Koramil Jombang dan Pihak Kecamatan. “Seluruh siswa kami beri arahan, agar tidak terjadi lagi hal serupa. Mengingat, besok (hari ini, Red) ada kegiatan karnaval yang diselenggarakan oleh kecamatan Jombang,” terang AKP Hardjito. Perlu diketahui, kejadian penyerangan yang melukai tiga siswa dari SMK Darussalam tersebut bermula dari Sabtu lalu. Saat itu, BG dan NV yang merupakan pelajar SMK Darussalam, sedang berboncengan mengedarai sepeda motor. Di tengah jalan, mereka bertemu dengan pelajar SMK YP 17 Jombang yang latihan gerak jalan.

DIBERI PENGARAHAN: Petugas Polsek Jombang memanggil salah satu siswa yang diduga pemicu tawuran antar pelajar.

SHOLIKHUL HUDA/RADAR JEMBER/JPNN

“Saat bertemu dengan mereka, saya digoda,” terang NV saat dimintai keterangan di mapolsek. Tersinggung dengan sikap BG, siswa SMK YP melepaskan kata-kata kotor dan tantangan. Baru pada Rabu (4/9), sekitar pukul 10.30, saat pelajar SMK YP terlihat berkendara di sekitar SMK Darussalam, tiba-tiba puluhan pelajar SMK YP turun dari motornya di depan sekolah. Lalu, mereka menyerang pelajar SMK Darussalam. Berdasarkan data yang dihimpun pihak kepolisian, petugas sudah mengantongi nama-nama pelaku yang memicu adanya kerusuhan tersebut. Sementara, pihak SMK Darussalan sendiri juga mendesak agar aparat kepolisian segera menuntaskan kausus tersebut. (hud/hdi/jpnn)


36

Senin 9 September 2013

Gondol Tiga Medali Kejurnas Nikmatul dan Yudi Sabet Perak, Slamet Raih Perunggu BANYUWANGI - Sprinter Banyuwangi memperoleh oleh-oleh manis dari Jakarta. Dalam keikutsertaannya di ajang kejuaraan nasional (kejurnas) atletik, tiga pelari Banyuwangi yang memperkuat kontingen Jawa Timur berhasil menyumbangkan masingmasing satu medali. Rinciannya dua medali perak dan satu medali perunggu dihasilkan dalam even yang dihelat pada 5-7 September tersebut. Donasi medali pelari Banyuwangi dipersembahkan Nikmatul Nafiah. Turun di nomor 400 meter putri, dia berhasil membukukan medali perak atas namanya sendiri. Medali emas menjadi milik Nining yang memperkuat kontingen Maluku. Sedangkan medali perunggu disabet Kadek yang memgibarkan bendera Sumatera Selatan. Capaian yang diraih Nikmatul Nafiah disempurnakan oleh Yudi D w i Nugroho. Tampil di nomor estafet 4x100 meter putra. Peraih medali emas dan perak PON Riau ini turut menyumbangkan medali bagi kontingen Jawa Timur. Yudi dkk harus puas dengan kalungan medali perunggu di nomor ini. Asa Yudi menambah medali sebenarnya cukup terbuka. Tampil di final nomor 100 meter putra, Yudi nyaris saja mendulang medali keduanya di ajang ini. Sayang, hingga finish, sprinter asal Kecamatan Licin ini harus puas masuk di posisi kelima di garis finish. Penampilan sprinter Banyuwangi di kejurnas kali ini disempurnakan oleh Slamet Rizki. Turun di nomor 4x400 meter, pelari yang akrab menggunakan kacamata saat berlomba ini pun turut mendonasikan medali. Kali ini medali perak disumbangkannya lewat penampilannya. Tambahan tiga medali ini turut mengantarkan kontingen Jawa Timur secara keseluruhan mendulang enam medali emas tujuh perak dan sepuluh perunggu. “Alhamdulillah target anak-anak mendulang medali bisa tercapai. Tigatiganya dapat medali di kejurnas,” ujar Agus Sujiono, pelatih atletik Banyuwangi. (nic/als)

Siap Hadang Laju Tim Luar Kota Spirit Tiga Tim Basket Tuan Rumah BANYUWANGI - Kejuaraan bola basket antar klub wilayah (kejurwil) Jawa Timur zona timur semakin dekat. Even yang digelar di GOR Sahabat Banyuwangi pada 10-14 September ini pun sudah siap digelar. Sejumlah tim yang berlaga di ajang ini pun sudah bersiap tampil untuk merebut jatah satu tiket ke babak final four Jawa Timur. Ketua penyelenggara, Mulyoso menuturkan, pertandingan dalam kejurwil under 14 tahun ini diprediksi bakal berlangsung ketat. Semua tim yang berlaga di ajang ini boleh dibilang mewakili kabupaten atau kota asal masing-masing. Hal ini tentu saja tidak akan memunculkan persaingan untuk sekadar menang saja di atas lapangan. Lebih dari itu, pertaruhan reputasi dan gengsi sebagai

NIKLAAS ANDRIES/RaBa

UNTUK JATIM: Pelari Banyuwangi Nikmatul Nafiah (depan) meraih medali perak dari nomor 400 meter putri Kejurnas Atletik di Jakarta 5-7 September lalu.

Nikmatul Nafiah Pecahkan Rekor S E M E N TA R A i t u , h a s i l mengesankan dibukukan Nikmatul Nafiah dalam keikutsertaannya di kejurnas yang berakhir Sabtu (7/9) lalu. Selain turut menyumbangkan medali perak di ajang ini, pelari yang turun di kelas 400 meter remaja putri itu berhasil memecahkan rekor baru Jawa Timur atas namanya sendiri. Dalam kejuaraan tersebut, Nikmatul berhasil mencatat waktu terbaik, yakni 58,60 de-

tik. Catatan itu lebih baik 0,10 detik dari rekor sebelumnya yang dipegang oleh sprinter asal Jawa Timur lainnya, Serafi. Sebagai catatan, Serafi kini merupakan pemegang rekor nasional dengan waktu 57,00 detik. Menanggapi hal itu, pelatih atletik Banyuwangi Agus Sujiono menuturkan, hal ini menjadi prestasi dan catatan tersendiri bagi Banyuwangi. Dia melihat apa yang dilakukan oleh Nikmatul Nafiah

cukup memberikan motivasi dan rangsangan untuk bisa meningkatkan prestasi lebih baik lagi. “Ini kado manis selain medali yang disabet Nikmatul,” ujarnya. Dia berharap sprinter mudanya tersebut terus bisa memperbaiki catatan waktunya. Setidaknya ke depan dia bisa memburu catatan waktu yang dibuat seniornya. Untuk itu dibutuhkan kerja keras dan spirit ekstra untuk bisa mewujudkannya. (nic/als)

GALIH COKRO/RaBa

SIAP BERSAING: Tiga tim basket Banyuwangi ikut tampil di ajang Kejurwil U-14 besok.

salah satu tim Jawa Timur juga akan turut dipertaruhkan. Mulyadi menambahkan, kondisi itu membuat semua tim yang berlaga diajang ini layak mendapat status unggulan. “Semua tim merupakan unggulan dan mewakili asal daerahnya masing-masing,” katanya.

Mengusung format setengah kompetisi, Mulyoso berharap pertandingan bisa berjalan lebih seru. Tiga tim asal Banyuwangi yakni Sahabat, Sahabat Jaya, dan Spider Genteng akan beradu kemampuan dengan kontestan lainnya untuk menjadi yang terbaik di ajang ini. (nic/als)


Senin 9 September 2013

37

HALAMAN SAMBUNGAN

Rutenya Denpasar-Banyuwangi-Surabaya pp n GARUDA...

Garuda Indonesia pesawat jenis ATR 72-600 dengan kapasitas penumpang 72 orang. Pesawat yang akan dioperasikan PT Garuda Indonesia sudah siap dioperasikan. Sebelum bulan Desember mendatang, dua pesawat tersebut sudah datang. Saat ini, pihak PT Garuda Indonesia sedang mempersiapkan proses perizinan. Salah

satunya izin plotting time di Bandara Ngurah Rai Bali dan Bandara Juanda Surabaya. Proses izin plotting time di Bandara Ngurah Rai sudah

Butuh 30 Liter BBM untuk Satu Jam Terbang

Tren serupa juga terjadi pada harga cabai merah. Para pedagang di pasar induk Kota Gandrung, tersebut menjual cabai merah dengan harga Rp 20 ribu per Kg. Padahal sekitar empat hari lalu, harga bawang merah mencapai Rp 24 ribu per

Sambungan dari Hal 27

Arie menambahkan, rute penerbangan pesawat Garuda itu tidak hanya Surabaya-Banyuwangi. Rute yang akan dibuka pesawat milik PT Garuda Indonesia adalah, Denpasar-Banyuwangi-Bali (PP). “Pesawatnya akan berangkat dari Bandara Ngurah

n DATANGKAN... Sambungan dari Hal 27

Peresmian tiga unit pesawat baru itu dilakukan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Perhubungan RI, Santoso Edy Wibowo bersama Bupati Abdullah Azwar Anas di Bandara Blimbingsari. Mantan kepala BPSDM Kemenhub, Bobby R. Mamahit yang kini menjabat Dirjen Perhubungan Laut (Hubla) juga ikut hadir. Proses pendirian Loka Pendidikan dan Latihan Penerbangan Banyuwangi dirintis pada era kepemimpinan Bobby. Saat itu, Bobby menjabat sebagai kepala BPSDM sebelum akhirnya mendapat promosi sebagai Dirjen Hubla. Tiga pesawat latih itu didatangkan langsung dari AS seharga USD 300 ribu atau setara dengan Rp 3 miliar setiap unitnya.

Rai Bali, transit di Bandara Blimbingsari, lanjut ke Bandara Juanda Surabaya pulang pergi,” jelas Arie. Untuk sementara waktu, kata Arie, penerbangan rute Denpasar-Banyuwangi-Surabaya akan melayani satu kali penerbangan dalam sehari. Jika pertumbuhan pasarnya baik, PT Garuda Indonesia akan menambah jumlah flight ke Banyuwangi.

Walau harga belinya dipatok dalam angka USD 300 ribu, namun harga sampai di Indonesia sekitar USD 500 ribu atau sekitar Rp 5 miliar. Sehingga untuk mendatangkan tiga pesawat latih itu, APBN 2013 harus menggelontor dana sekitar Rp 15 miliar. Tiga pesawat itu mendapat registrasi dari Kementerian Perhubungan PK-BYA, PK-BYB dan PK-BOB. “Pesawat itu dibuat pada tahun 2013 dengan teknologi Garmin G1000,” ungkap Chief Ground Instructor Akademi Teknik Keselamatan Penerbangan, M. Hisyam. Pesawat latih jenis Cessna 172s itu memiliki beberapa keunggulan dibandingkan pesawat sejenisnya. Pertama, sayap pesawat itu menggunakan high wing ceiling altitude dengan kemampuan terbang hingga 14.000 feet. Keunggulan kedua, pesawat latih itu lebih irit bahan bakar

Tahun ini, beber dia, pesawat pesanan PT Garuda Indonesia akan datang dua unit. Satu dari dua unit pesawat pesanan itu akan melayani penerbangan dari dan ke Bandara Blimbingsari Banyuwangi. Sedangkan satu pesawat lainnya akan melayani rute penerbangan dari Bandara Kualanamu Medan. Kapasitas pesawat yang akan dioperasikan PT

minyak (BBMO). Jika BBM terisi penuh, pesawat jenis Cessna 172s ini mampu terbang selama 4,5 jam. “BBM-nya menggunakan bahan bakar avgas. Keunggulan pesawat Cessna 172s ini sangat irit BBM, satu jam terbang hanya membutuhkan 30 liter BBM,” katanya. Sedangkan kecepatan terbang pesawat ini mencapai 110 knot hingga 129 knot per jam. Tiga pesawat tiba di Banyuwangi pada Sabtu siang setelah melakukan penerbangan dari Kuala Lumpur Malaysia. Kepala Pusat Pengembangan SDM Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub RI, Yudhi Sari Sitompul menjelaskan, pengiriman tiga unit pesawat latih itu tidak langsung dari AS ke Indonesia. Pesawat itu dikirim melalui transportasi laut dari pelabuhan Texas AS menuju Port Kelang, Malaysia. “Pesawat baru dirakit di Malaysia. Dari

Malaysia langsung diterbangkan ke Banyuwangi melalui beberapa bandara,” jelas Yudhi Sari Sitompul. Sebelum sampai di Banyuwangi itu, pesawat setelah take off dari Malaysia landing di beberapa Bandara, landing pertama di Bandara Sultan Syarif Kasim Riau. Dari Riau, pesawat kemudian terbang ke Jakarta. Dari Jakarta pesawat diterbangkan menuju Semarang. Setelah transit sejenak di Semarang, tiga pesawat itu langsung diterbangkan ke Banyuwangi oleh tiga kapten pilot senior Kemenhub RI. Dengan datangnya tiga unit pesawat latih itu, maka Loka Pendidikan dan Latihan Penerbangan Banyuwangi memiliki lima unit pesawat latih. Dua pesawat latih lainnya, menggunakan jenis Tobago yang didatangkan ke Banyuwangi pada tahun 2012 lalu. (afi/bay)

Butuh Kajian Unsur dan Alat Bukti n PIDANA... Sambungan dari Hal 27

Peraturan daerah (perda) itu, jelas Heru, merupakan produk hukum yang harus dilakukan bila sudah diundangkan. Dirinya tidak yakin, perda tentang pengelolaan sampah ini akan bisa dilakukan secara maksimal bila disahkan. “Perda parkir saja sampai sekarang tidak jelas, parkir masih ditarik oleh jukir (juru parkir),” sindirnya. Bagi Heru, dalam pengelolaan sampah ini sosialisasi kesehatan dan sampah pada masyarakat, lebih penting dilakukan dari pada memidanakan. Bila pelanggarannya dianggap cukup kuat, kata dia, bisa dilakukan hukuman berupa den-

apa, semua harus diperjelas,” tegas advokad tersebut. Untuk memasukkan pidana dalam raperda ini, terang Wahyudi, harus dikaji unsur dan alat bukti yang ada. Bila ini sampai tidak dituntaskan, maka dasar hukum yang sedang dibahas ini nanti bakal tidak ada gunanya. “Mudlaratnya sampah dibuang sembarangan juga harus dikaji,” ujarnya. Bagi Wahyudi, memasukkan unsur pidana dalam Raperda tentang Pengelolaan Sampah itu sebenarnya tidak masalah. Namun persoalannya, apakah pemerintah sudah menyiapkan tempat pembuangan sampah (TPS) hingga sampai ke pelosok. “Di desa-desa sampai pelosok, atau di sekitar pantai

apa sudah ada tempat sampah yang memadai,” cetusnya. Karena harus diakui, kata dia, aturan dan hukum itu dalam pemberlakuannya secara general, dan tidak dipilah-pilah. “Sampai saat ini warga yang tinggal di pedesaan dan tepi pantai, banyak yang membuang sampah di sungai dan laut. Apa di tempat mereka ini sudah ada tempat sampahnya?” katanya. Agar tidak menjerumuskan masyarakat, Wahyudi menyerahkan dalam pembahasan raperda ini melakukan uji public. Dalam kegiatan ini, bisa menghadirkan para ahli hukum dan aktivis lingkungan. “Ini persoalan serius,” katanya pada Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin.(abi/bay)

Bakal Dilengkapi Beragam Fasilitas n KIOS PKL... Sambungan dari Hal 38

Menurutnya, selama ini memang sudah banyak penertiban PKL, tetapi masih banyak yang belum terlokalisasi. “Pemerintah terus berupaya untuk melokalisir PKL secara baik. Kami juga memikirkan prospek dan lokasi yang strategis,”

imbuhnya. Pantauan Jawa Pos Radar Banyuwangi, proses pembangunan sebanyak 17 kios dan 7 gazebo yang berdiri di atas sungai tersebut sudah mencapai sekitar 75 persen. “Karena pembangunan hampir selesai, dipastikan pada tahun ini bangunan di atas sungai tersebut bisa dikunjungi oleh siapapun,” ujarnya.

Menur Arman, warga Situbondo, dirinya mengaku cukup terkejut dengan pembangunan gazebo di pinggir sungai tersebut. Menurutnya, pembangunan itu dapat menunjang kehidupan kota Situbondo selama 24 jam. “Kalau warungnya sampai subuh, pasti kota ini semakin ramai. Selama ini kan hanya di Alun-alun saja,”

kata Arman. Kios dan gazebo yang saat ini terus dibangun, nantinya akan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas agar lebih diminati masyarakat. Menurutnya, fasilitas yang akan disediakan tidak hanya air bersih dari PDAM. Tetapi juga disediakan aliran listrik agar di lokasi kios dan gazebu itu terang. (rri/als)

Boleh Daftar Lewat RT Setempat n WARGA... Sambungan dari Hal 38

“Saya asli warga Desa Sumberanyar, saya punya KK dan punya KTP, tetapi tidak dapat surat panggilan, ini tidak beres. Padahal nama saya ada dan di-

pampang di kantor desa. Kenapa saya tidak dapat panggilan,” kata Atun, 47, warga asal Dusun Mimbo, Sumberanyar. Hal serupa juga disampaikan Riri, warga Desa Sumberanyar. Demi mendapatkan haknya dalam Pilkades, pria 45 tahun

ini sampai membawa surat panggilan Pilgub kepada panitia Pilkades. “Ini buktinya, kenapa di desa saya sendiri tidak dapat pa nggilan? Saya bukan orang provinsi, ta pi orang Sumberanyar,” kata Riri sambil menunjukkan selebaran

berwarna kuning. Mendapat tuntutan yang demikian, ketua panitia Pilkades Desa Sumberanyar, Su tianto, ketua BPD Junaidi Salat, dan be berapa panitia lain langsung mengadakan rapat terbatas. (rri/als)

Siap Pamerkan Lukisan Akhir Tahun Ini n MODAL CAT... Sambungan dari Hal 27

dan Bahasa Italia, itu kini menjadi koleksi di salah satu perpustakaan Universitas terkemuka dunia, yakni Universitas Leiden di negeri Belanda. Ini dibuktikan dengan surat tanda terima kasih, tertanggal 10 Juni 2013, yang dikirimkan pihak pengelola perpustakaan Universitas Leiden kepada penulis buku tersebut. Buku itu juga telah dikoleksi sejumlah pemerhati budaya asal 20 negara tersebut. Bahkan, pemerhati budaya asal Yunani rela jauh-jauh datang ke Banyuwangi sekadar untuk barter buku “Kemiren” dengan buku mitologi Yunani. Arislah yang berperan sebagai ilustrator buku yang berisi kisah pertempuran Singobarong dengan Paman Iris sebagai syarat untuk memperistri Jakripah tersebut. Buku yang diterbitkan tahun 2013 oleh Lembaga Kajian Pendidikan Adat, Budaya, dan Lingkungan (KILING) Osing Banyuwangi, itu memuat 33 sequel lukisan sulung dua bersaudara

putra pasangan Arisin dan Sehani tersebut. Hebatnya, Aris tidak pernah belajar khusus melukis. Kemampuan melukis didapat alumnus SMPN 5 Banyuwangi, ini dengan cara otodidak. “Saya senang menggambar sejak kecil. Awalnya saya menggambar pakai kapur tulis,” ujar Aris ditemui di kediamannya kemarin (8/9). Aris mengaku membutuhkan waktu enam bulan untuk menuntaskan 33 sequel lukisan dalam buku “Kemiren” tersebut. Awalnya, dia membuat sketsa lukisan dengan pensil. Setelah sketsa rampung, finishing dilakukan dengan pewarnaan menggunakan cat air. Waktu yang dibutuhkan memang cenderung lama, sebab kala itu Aris sibuk bekerja membantu ayahnya sebagai kuli batu. Dia melukis jika dia memiliki waktu senggang. Nah, setelah lukisan hasil karyanya mampu mendapat pengakuan di tingkat Internasional, Aris pun memutuskan mencurahkan konsentrasi di bidang seni lukis. Sejumlah sequel lukisan untuk beberapa

buku karya Aekanu, telah dia tuntaskan. Beberapa di antaranya adalah sequel lukisan untuk buku berjudul “The Story of Banterang and Surati (Asal Usul Nama Banyuwangi)” dan “The Story of Dewi Sri Tandjung and Sidapaksha”. Selain itu, Aris kini juga tengah sibuk menggarap lukisan untuk buku berjudul “Misteri Sri Tandjung dan Sidapaksha”. Berbeda dengan lukisan sebelumnya, kini Aris lebih memilih menggunakan cat tembok sebagai media pewarnaan lukisan karyanya. Itu dilakukan dengan pertimbangan daya lekat cat tembok lebih kuat dibandingkan cat air. “Saya menggunakan bahan-bahan yang sederhana. Bagi saya, yang lebih penting hasil lukisan tersebut,” kata dia. Aris mengungkapkan, hal tersulit yang dia hadapi dalam melukis untuk ilustrasi buku adalah menampilkan karakter sesuai gambaran kepribadian tokoh dalam cerita. Misalnya tokoh jahat, maka Aris harus mampu menggambarkan tokoh tersebut dengan wajah bengis. “Untuk itu, saya harus membaca cerita

sampai tuntas hingga benarbenar memahami karakter tokoh dalam cerita,” tuturnya. Aris berharap, lukisan hasil karyanya bisa bermanfaat bagi dunia pendidikan dan upaya pelestarian budaya dan cerita rakyat Banyuwangi. “Saya juga ingin lukisan saya bisa semakin mendunia,” cetus pemuda berperawakan tinggi tersebut. Sementara itu, Aekanu Hariyono yang mendampingi Aris saat menjalani sesi wawancara dengan wartawan Jawa Pos Radar Banyuwangi mengatakan, setelah bertemu dengan Aris, dirinya seolah mendapat tandem yang sejalan, yakni sama-sama ingin melestarikan folklore Osing. Lantaran mengagumi karya Aris, Aekanu yang juga ketua KILING Osing, itu pun bertekad menggelar pameran lukisan karya pemuda yang satu ini paling lambat akhir Desember 2013. “Saat ini saya sudah menyiapkan seratus pigura untuk memamerkan lukisan Aris. Saya pribadi memasang target akhir tahun ini harus bisa menggelar pameran lukisan karya Aris,” pungkasnya. (bay)

da masih belum beres, karena padatnya flight. “Mudah-mudahan semua proses perizinan tuntas sebelum Desember,” harap Arie. (afi/bay)

Stok Cabai Cukup Melimpah n HARGA... Sambungan dari Hal 27

Kg. Tomat dan ranti pun seolah tidak ingin ketinggalan mengikuti tren penurunan harga. Uniknya, harga tomat dan ranti tersebut sama-sama turun dari Rp 10 ribu per Kg menjadi Rp 5 ribu per Kg. Kiyama, 25, seorang pedagang bumbu yang mangkal di Pasar Banyuwangi mengatakan, penurunan harga tersebut terjadi

lantaran pasokan barang dari pengepul lancar. Pasokan yang lancar tersebut mengakibatkan stok dagangan milik pedagang melimpah. “Stok mulai melimpah. Contohnya cabai rawit, saat ini wilayah Wongsorejo sudah mulai panen komoditas berasa pedas tersebut. Jadi stok kami cukup melimpah,” ujarnya. (sgt/bay)

Ballot Usulan Berdatangan n USULKAN... Sambungan dari Hal 27

Tidak hanya Michael yang dinilai peduli olahraga dan diusulkan masuk bursa tokoh favorit. Nurmansyah, ketua Persatuan Angkat Besi, Angkat Berat, dan Binaraga (PABBSI) Banyuwangi, juga tak luput dari usulan. Pria yang seharihari mengemban tugas sebagai anggota Polres Banyuwangi itu diusulkan oleh Bento, warga Klatak, Kecamatan Kalipuro, dengan alasan tegas dan disiplin.

Nah, sudahkah Anda mengusulkan nama tokoh yang difavoritkan? Caranya gampang, isi ballot dalam iklan Tokoh Favorit 2013 versi pembaca di surat kabar Jawa Pos Radar Banyuwangi. Selanjutnya, guntingan ballot dikirim ke kantor redaksi maupun biro terdekat. Semakin banyak ballot yang dikirim, maka semakin besar dukungan kepada tokoh favorit Anda. Gerda Sukarno Prayuda, ketua panitia polling Tokoh Favorit 2013 Versi Pembaca Jawa Pos Radar Banyuwangi

mengatakan, tahap pertama adalah menjaring usulan dari pembaca. Calon tokoh favorit juga boleh mengusulkan dirinya sendiri atau mendaftar sebagai peserta polling. Proses polling berlangsung lama sejak 1 September 2013 hingga Januari 2014. Tahapnya adalah penjaringan usulan nama, lalu dikerucutkan menjadi 100 besar, 50 besar, 20 besar, dan 10 besar. “Selama peserta polling lolos terus di setiap tahapan, maka fotonya akan selalu termuat di koran,” tegasnya.(*/bay)

Mengaku Tidak Mengajak n BEDA... Sambungan dari Hal 29

da. “Denda ini alternatif yang terakhir,” cetusnya. Sementara itu, salah satu praktisi hukum Banyuwangi, HM. Wahyudi SH, MH berharap agar DPRD Banyuwangi lebih berhati-hati dalam membahas Raperda tentang Pengelolaan Sampah. Sebab, hal itu berkaitan dengan rencana memenjarakan orang. “Hukuman penjara enam bulan, ini bukan tipiring (tindak pidana ringan) lagi,” kata mantan ketua DPRD Banyuwangi ini. Wahyudi meminta pada pansus yang akan membahas Raperda tersebut, untuk memperjelas tujuan dibahasnya raperda ini. Termasuk rencana memasukkan unsur pidana bagi yang melanggar. “Tujuannya, objeknya, atau sampah itu

hampir beres. Kini pihak PT Garuda Indonesia tinggal proses izin plotting time di bandara Juanda Surabaya. Proses izin plotting time di Bandara Juan-

Tanpa diduga, ternyata niatnya tersebut justru ditanggapi berbeda oleh Qosidah, Amalah, serta Dayat. “Tahu-tahu

ramai orang dan ternyata dia pindah, katanya baru beli tanah. Ya sudah saya ikhlas saja,” tuturnya. Ditanya apakah pindahnya Qosidah terkait dengan kekalahan Parto dalam pilkades, Jayus

enggan menanggapi. “Saya memang mendukung Pak Parto, tapi saya tidak mengajak apalagi memaksa Qosidah untuk memilih Parto. Istri saya saja nggak saya bilangi suruh milih siapa,” tandasnya. (azi/aif)

Ciptakan Persaudaraan n SALING... Sambungan dari Hal 29

Menurut orang nomor satu dijajaran korps baret ungu itu, latihan bersama tersebut

di samping bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan profesionalisme prajurit, juga dalam rangka menciptakan hubungan persaudaraan yang erat antara pasukan dari kedua

negara, sehingga kerjasama militer di bidang pertahanan dapat diwujudkan. ”Hubungan kerjasama khususnya dalam bidang latihan sudah lama terjalin,’’ jelas Faridz Washington. (aif)

Pemkab Tak Perlu Goyah n DUKUNG... Sambungan dari Hal 38

Sahamo menegaskan, GP Anshor tidak sepakat dengan pihak yang mempermasalahkan kebijakan kewajiban salat berjamaah. Karena itu, Sahamo meminta Bupati Situbon-

do tidak perlu goyah dengan pernyataan pihak-pihak yang kontra. Kebijakan kewajiban salat berjamaah adalah salah satu titik awal mendasar bagaimana menciptakan birokrasi dan PNS serta pemerintahan yang bersih dan berwibawa. “Saya

kira sudah seyogyanya pemkab memberikan semangat untuk melakukan salat berjemaah. Jadi selain bekerja keras, juga diperlukan berdoa yang sungguh-sungguh dan berbuat amaliah yang baik demi kemajuan masyarakat Situbondo,” tegasnya. (pri/als)

Dikeluarkan Resmi Catatan Sipil n MELAHIRKAN... Sambungan dari Hal 38

Ini setelah sebelumnya RS yang beralamat di Jalan Anggrek ini bekerjasama dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) untuk pelayanan akta kelahiran bagi bayi baru lahir di RSUD. Kerjasama tersebut tertuang dalam Nota Kesepaha-

man antara RSUD dr Abdoer Rahem dan Disdukcapil no 445/40.1/431.604/2013. “RSUD dr Abdoer Rahem memfasilitasi karena kita menyadari pentingnya akta kelahiran bagi seseorang saat ini,” terang Imam. Imam mengungkapkan, akta kelahiran merupakan bukti sah status anak yang dikeluarkan Catatan Sipil. Selain sebagai

identitas anak, akta kelahiran juga dijadikan sebagai persyaratan pembuatan KTP/Kartu Keluarga, keperluan sekolah, pendaftaran pernikahan di KUA, mendaftar pekerjaan, persyaratan membuat paspor, mengurus ahli waris, mengurus asuransi, mengurus tunjangan keluarga, mengurus hak dana pensiun, hingga melaksanakan ibadah haji. (pri/adv/als)


38

Senin 9 September 2013

Kios PKL Bikin Cantik Sungai Dawuhan SITUBONDO - Pedagang Kaki Lima (PKL) di Situbondo bakal tertata rapi. Sebab, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo melalui Dinas Bina Marga dan Pengairan (DBMP) Situbondo akan menempatkan para PKL di sejumlah kios dan gazebo yang berdiri di atas sungai Dawuhan. Pembangunan kios dan gazebo di atas

air tersebut memang bertujuan menertibkan beberapa PKL di Situbondo. Namun, di sisi lain, pembangunan kios dan gazebo itu akan berdampak positif bagi wisata alam. Karena dapat memperindah kawasan sungai di Kelurahan Dawuhan, Situbondo. “Pembangunan kios dan gazebo di barat kantor pegadaian itu tidak lain

untuk menertibkan PKL. Tetapi secara tidak langsung bisa mempercantik kota,” ujar Yoyok Mulyadi, kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Situbondo, kemarin (8/9). Diakuinya, kios-kios itu disiapkan bagi PKL yang akan menjual berbagai macam makanan n Baca Kios PKL...Hal 37

BERSIH: Gazebo yang berdiri di pinggir sungai Dawuhan segera bisa dikunjungi warga Kota Santri. NUR HARIRI/RaBa

Warga Sumberanyar Protes Panitia Pilkades Gara-gara Belum Dapat Undangan Memilih BANYUPUTIH - Puluhan warga dari berbagai dusun di Desa Sumberanyar, Kecamatan Banyuputih, memprotes panitia pemilihan kepala desa (Pilkades) setempat. Itu karena mereka tidak mendapat surat undangan memilih dalam Pilkades Sumberanyar. Puluhan warga beramai-ramai mendatangi kantor desa Jumat (6/9) lalu. Puluhan warga yang menjadi perwakilan dari beberapa dusun sempat bersitegang dengan sejumlah panitia. Mereka menuntut agar namanya masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) Pilkades. Warga mengaku tidak akan beranjak dari kantor Desa Sumberanyar sebelum mendapat surat panggilan dari panitia. Sebelum mendatangi kantor desa, beberapa warga Sumberanyar mengetahui bahwa namanya terpampang di kantor desa. Namun, mereka tidak mendapatkan surat panggilan untuk memberikan suaranya dalam Pilkades nanti. “Padahal, daftar warga yang menjadi calon pemilih telah diteken oleh ketiga calon Pilkades Desa Sumberanyar,” kata warga.

NUR HARIRI/RaBa

BERSITEGANG: Puluhan warga dari berbagai dusun menuntut agar mendapat surat undangan memilih dari panitia Pilkades Sumberanyar, Kecamatan Banyuputih.

Data yang berhasil dikumpulkan, puluhan warga itu menuding ada rekayasa dalam persiapan Pilkades di Sumberanyar. Terbukti di beberapa RT di dusun-dusun terpencil, ada sekitar 30-40 warga yang tidak mendapat surat panggilan. Menurut

warga, kejadian yang demikian dianggap aneh. Sebab, nama-nama warga yang mendatangi kantor Desa Sumberanyar, juga mempunyai hak suara dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Jatim yang baru lalu n Baca Warga...Hal 37

Nota Kesepahaman dengan Jaringan LSM

EDY SUPRIYONO/RaBa

FASILITAS PASIEN: KabagTU RS dr Abdoer Rahem, Imam Hidayat (kanan) bersama bidan menyerahkan akta kelahiran kepada ibu yang melahirkan di RSUD.

Melahirkan di RSUD, Gratis Akta Kelahiran SITUBONDO - Ada fasilitas istimewa yang bisa diperoleh bayi yang lahir RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo. Yakni akta kelahiran dan kartu susunan keluarga (KSK) yang bisa didapatkan secara gratis. Keluarga pasien tak perlu repotrepot mengurus kesana-kemari. Cukup menyerahkan sejumlah persyaratan. Yakni surat keterangan lahir di RSUD Situbondo, KTP kedua orang tua. Semuanya dalam bentuk asli. Selain itu foto kopi KTP saksi kelahiran dan nama disertai identitas saksi kelahiran. “Selanjutnya pemohon mengisi formulir pelaporan kelahiran Disdukcapil yang telah disedikan di RSUD. Semua kelengkapan admi-

nistrasi diserahkan kepada petugas RSUD. Tujuannya mempermudah pengurusan akta kelahiran,” teranag Kepala Tata Usaha RSUD, Imam Hidayat, S Kep.Ners. Kata dia, ke depan diupayakan akta kelahiran sudah bisa jadi saat pasien keluar dari RSUD. Sehingga, bisa langsung dibawa pulang. “Karena pembuatan akta kelahiran maksimal satu minggu setelah kelengkapan berkas terpenuhi. Jangan ketinggalan juga nama bayi harus sudah siap,” imbuh Imam. Fasilitas pembuatan akta kelahiran untuk bayi yang baru lahir di RSUD ini telah berlaku sejak Desember 2012 silam n Baca Melahirkan...Hal 37

SITUBONDO - Forum Kemitraan Pemangku Kepentingan (FKPK) Situbondo terbentuk. Ini setelah pemkab dan DPRD Situbondo menandatangani nota kesepahaman dengan jaringan LSM Situbondo. FKPK ini dibentuk untuk mencapai pembangunan Situbondo yang berkualitas. Khususnya dalam menentukan arah kebijakan pembangunan dan penganggaran kabupaten di tahun 2014 dan 2015. Ada empat pihak yang melakukan penandatanganan dalam dokumen nota kesepahaDOK.RaBa man. Yakni, Bupati DaZeiniye dang; Ketua DPRD Zeiniye, dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kabupaten (Bapekab), Drs Hariyadi Tedjolaksono. Selain itu, Ketua STKIP PGRI Situbondo, John Hari Santoso serta Presidium Forum Studi Anggaran Daerah Situbondo (Fosads), Abdul Wahit yang bertindak untuk dan atas nama masyarakat Situbondo. “Penandatanganannya dilakukan Kamis 5 September di Hotel Sidomuncul Pasir Putih,” ungkap Kepala Bapekab, Hariyadi. Ketua DPRD Zeiniye mengungkapkan, terbentukan FKPK akan memberikan afek positif untuk pembangunan di Kabupaten Situbondo. Apalagi, dalam pelaksanaan saat ini masih cukup banyak realisasi pembangunan maupun anggaran yang jauh dari ideal. “Misalnya masih rendahnya anggaran kesehatan. Ini kan harus terus didorong hingga sepuluh persen dari total belanja daerah non belanja pegawai,” terang Zeiniye. Diungkapkan, masih tingginya belanja tidak langsung dengan rata-rata 50,34 persen dan belanja langsung 49,66 persen di Dinas Kesehatan. “Belanja langsung yang diserap oleh aparatur juga masih sangat tinggi,” imbuh Zainiye. Karena itulah, dengan adanya FKPK diharapkan pada Tahun anggaran 2014 nanti ada keberpihakan anggaran terhadap pemenuhan layanan dasar kesehatan. (pri/als)

Dukung PNS Wajib Berjamaah SITUBONDO - Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Anshor Situbondo akhirnya ikut nimbrung dalam pro-kontra tentang kewajiban salat berjamaah yang sekaligus dijadikan indikator penilaian kinerja di lingkungan Pemkab Situbondo. Organisasi yang di Kota Santri dipimpin Badrus Sholeh itu menilai, langkah tersebut merupakan kebijakan mulia dan terhormat. Ketua I, PC GP Anshor Situbondo, Sahamo Effendi menegaskan, melaksanakan ibadah termasuk salat berjemaah adalah salah satu hak azazi bagi tiap orang Islam. “Yang pasti salat berjamaah adalah ibadah yang paling besar manfaatnya dan paling besar pahalanya,” ungkapnya kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin. Dia menegaskan, langkah bupati mengarahkan para PNS (Pegawai Negeri Sipil) di

EDY SUPRIYONO/RaBa

Sahamo Effendi

lingkungan Pemkab Situondo untuk melakukan salat berjamaah duhur dan asar bukanlah kebijakan tercela. Tetapi kebijakan yang mulia dan terhormat. “Makanya, Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Anshor Situbondo mendukung penuh kebijakan Bupati Situbondo mewajibkan PNS untuk Salat berjamaah di Masjid Al Abror sebagai masjid kebanggan

masyarakat Kota Santri,” tandas Sahamo. Banyak manfaat yang bisa diperoleh PNS dari salat berjamaah. Di antaranya menjadi media untuk mensolidkan antarPNS. Selain itu juga menjadi media silaturahmi. Dengan begitu akan menambah semangat bekerja. “Siapapun saya kira tahu bahwa salat yang benar-benar didirikan, tidak hanya dilaksanakan, akan mampu menghindarkan seseorang dari perbuatan keji dan mungkar. Apa yang dilakukan Bupati saya kira puncaknya mengarah kesana,” tandas Sahamo. Karena itulah, GP Anshor Situbondo sangat menyayangkan kepada pihak-pihak yang kontra terhadap kebijakan kewajiban salat berjamaah. Apalagi jika mengingat bahwa Situbondo terkenal dengan daerah yang agamis n Baca Dukung...Hal 37


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.