The Magazine of Wings Air Maret 2017
Gemerlap Tepian Sungai Musi
Inflight Magazine of Wings Air
01
02
• Maret 2017
Inflight Magazine of Wings Air
1
Maret 2017
contents
18
26
10 4
News & Leisure
Palembang
6
Reflection
18 Travel
8
Spot
Rumah Cut Nyak Dhien
36
Movie Preview
22 Destination
38
Book Review
39
Music Review
40
Hot Stuff
42
News Lion Air
43
Info
45
Welcome Aboard
46
Wings Air Route
10 Special
Jakarta Toys Fair 2017
26 Automotive
Outlander Phev 2017
32 Travel
Pantai Semawang
Cover Maret 2017 ‘Jembatan Ampera, Palembang’ Sumber Foto : Dody Wiraseto Ilustrasi : Archie Mandagie
2
• Maret 2017
cockpit’s note
President Director Achmad Hasan
Director of Operation
Penghubung Pulau Terpencil
Capt. Redi Irawan
Director of Technics Muhammad Rusli
Penumpang yang berbahagia, Sebagai Negara kepulauan yang sangat luas, Indonesia membutuhkan sarana transportasi yang mampu menghubungkan pulau-pulau tersebut. Masih banyak pulau terpencil yang belum terjangkau karena transportasinya masih mengandalkan perahu atau kapal. Untuk itulah Wings Air hadir menjadi penghubung menjangkau daerah terpencil di wilayah Nusantara ini. Dengan armada pesawat turboprop ATR 72-500 dan ATR 72-600 yang kami datangkan langsung dari pabriknya di Toulouse Prancis, Wings Air dapat mendarat di bandara yang tidak terlalu besar. Artinya, dapat menjangkau daerah terpencil yang memiliki bandara kecil. Kami berharap dengan terbukanya akses transportasi udara yang lebih cepat dan efisien ini turut membantu perekonomian dan kesejahteraan masyarakat setempat. Sebagai feeder Lion Air Group, kami terus berupaya membuka rute-rute penerbangan ke pulau-pulau terpencil. Harapannya, seluruh lapisan masyarakat dapat dengan mudah mengadakan perjalanan udara ke semua rute penerbangan Lion Air Group. Pada kesempatan ini, keluarga besar Wings Air mengucapkan “Selamat Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1939” bagi yang merayakannya. Terimakasih atas kepercayaan Anda terbang bersama kami. Selamat menikmati penerbangan Anda.
Director of Commerce Rudy Lumingkewas
Director of Finance Edward Sirait
General Manager Safety, Security and Quality Capt. Iyus Susianto
MAGAZINE Publisher Makhfud Sappe
Editor in Chief Ristiyono
Art Director Gerald Manuel
Editor Faisyal • Riman Saputra N • Dody Wiraseto • Priyanto Sismadi • Safari A. Husain
Marketing Ririn Tri Astuti • G. Hardianto• Amrul Alam • Aman Sugandhi (Surabaya)• Qurratu Ainie Partono (Surabaya) Fernandito Haka (Bali)
Designer & Illustrator
Achmad Hasan Direktur Utama
Richard Archie F. Mandagie. • Muhammad Saleh Hanif
Finance & Administration AdeKristanti • M. Zaky • Alvidha Septianingrum • M. Solichin
Advertising T. 0821 10 88 22 00 F. +62 21 3151 668 Email. edlionmag@gmail.com
Dapat juga dibaca di
www.issuu.com/wings.magazine Inflight Magazine of Wings Air
3
News & LEISURE
Lion Air Buka Rute Ke Kuala Lumpur Lion Air membuka rute penerbangan baru Solo-Kuala Lumpur, Malaysia mulai 22 Februari. Pembukan rute baru ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kota Solo. Juga sangat memudahkan memudahkan penumpang asal Solo yang mau berkunjung ke Kuala Lumpur. Sebaliknya, masyarakat Malaysia yang mau jalan-jalan ke Solo. Pembukaan rute ini diharapkan menjadi pemicu untuk pembukaan rute internasional lainnya. Solo-Kuala Lumpur selama ini menjadi andalan untuk mendatangkan wisman mengingat pasar di Malaysia sangat besar. Di hari yang sama, Lion Air juga membuka rute penerbangan Surabaya-Kuala Lumpur dan sebaliknya Kuala Lumpur-Surabaya.
Keliling Kota Tua iDiscover City Walks Kota Tua dan Pecinan memiliki pesona dan daya tarik memikat. Pasalnya, wilayah ini memiliki banyak tempat dan bangunan tua nan memesona. Sehubungan dengan itu, Badan Pelestarian Pustaka Indonesia, Sunda Kelapa Heritage (SKH), dan iDiscover City Walks mengembangkan aplikasi panduan pariwisata di Kota Tua dan Pecinan. Aplikasi yang dikembangkan untuk memenuhi minat yang tumbuh dari pelancong untuk melihat dan merasakan denyut kota yang sesungguhnya.
Amaris Hotel Mampang - Jakarta Pilihan Akomodasi Pintar Santika Indonesia Hotels and Resorts, bekerja sama dengan PT Multi Tingkat Mandiri menghadirkan Amaris Hotel Mampang – Jakarta sebagai pilihan akomodasi pintar di lokasi strategis, Jalan Mampang Prapatan No.66, Jakarta Selatan. Jalan Mampang Prapatan dikenal sebagai jalan alternatif penghubung menuju Toll Jakarta Lingkar Luar atau JORR (Jakarta Outer Ring Road) yang menghubungkan Jakarta dengan Kota Depok, Kota Bekasi dan Kota Tangerang Selatan. Semua kemudahan menjangkau banyak meeting points ini - membuat Amaris Hotel Mampang – Jakarta dapat diandalkan bagi para pencari kenyamanan dalam menikmati Ibu Kota Jakarta. 4
• Maret 2017
Swiss-Belinn Simatupang Weekdayholic Selama bulan Maret 2017, Hotel Swiss-Belinn Simatupang menghadirkan promo kamar bertema Weekdayholic. Promo ini berlaku selama weekday. Mulai dari Senin hingga Jumat. Tamu dapat menikmati harga spesial IDR 1,200,000 net untuk menginap selama tiga hari dua malam di kamar deluxe. Promo sudah termasuk dengan sarapan untuk dua orang. Director of Sales Swiss-Belinn Simatupang, Berliana menjelaskan, “kita sudah siapkan promo bundling dua malam ini dan harganya jauh lebih hemat dari pada menginap satu malam.”
Parador Hotels & Resorts Akan Hadirkan Fame Hotel Jayapura Tepat pada Jumat, 3 Februari 2017, Parador Hotels & Resorts telah sukses melaksanakan acara ceremonial peletakan batu pertama untuk pembangunan Fame Hotel Jayapura. Hadir dalam acara ini Johannes Hutauruk selaku Deputy Chief Operating Officer Parador, Erich Hirawan selaku Operation Director Parador, Pramita Sari selaku Corporate Director of Communications Parador, jajaran Komisaris PT Papua Sukses Mandiri serta Christina Gabriela selaku Direktur Utama, Yohanes Wemben selaku Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP) Jayapura dan segenap aparat pemerintahan Kota Jayapura.
The Bandha Hotel & Suites Kemewahan Bintang 5 di Legian Bali Terletak di depan Pantai Legian, The Bandha Hotel & Suites adalah koleksi baru hotel mewah di Pulau Dewata. Hotel ini sangat stategis, hanya 25 menit dari Bandara Internasional Ngurah Rai. Tamu dapat berjalan kaki menikmati indahnya sunset di Pantai Legian, menikmati berbagai kuliner di restoran dan bar, atau berbelanja di pusat pertokoan seperti Beachwalk. Hotel ini menawarkan 90 kamar yang luas dan mewah. Cocok untuk berlibur dengan teman, keluarga, maupun pasangan yang sedang bulan madu. Tipe kamar yang ditawarkan antara lain Deluxe Room, Deluxe Lagoon Access, Junior Suite, Deluxe Suite, Family Suite, Grand Suite, dan Royal Suite. Fasilitas lainnya, 2 kolam renang utama dan anak-anak, fasilitas kebugaran, 2 restoran termasuk Mozarella by the Sea dengan pemandangan pantai, meeting room berkapasitas 200 orang, wedding chapel dengan pemandangan laut 180 derajat, serta Visala Spa dengan produk internasional dan terapis yang handal. Hotel ini juga menawarkan berbagai paket untuk pernikahan, meeting, serta promosi spesial di website. Informasi lebih lanjut kunjungi www.thebandha.com atau e-mail info@thebandha.com atau hubungi +62 361 757 150. Inflight Magazine of Wings Air
5
REFLECTION
9 Jenis Emosi dalam Pengambilan Keputusan Oleh Jemy V Confido
P
ernahkah Anda mengalami kesulitan pada saat hendak memutuskan sesuatu? Di satu sisi Anda tahu keputusan apa yang seharusnya Anda ambil namun di sisi lain ada suatu perasaan dan keinginan kuat yang mendorong Anda untuk mengambil keputusan lain yang sama sekali bertentangan. Mungkin sebagian dari Anda, pada situasi tersebut, memilih untuk menggabungkan dua keputusan menjadi satu dan hasilnya ternyata tidak optimal atau bahkan malah gagal sama sekali. Meskipun banyak metoda ilmiah dan praktis bisa digunakan dalam mengambil keputusan seperti penyusunan skala prioritas dan pembobotan, namun tak bisa dipungkiri bahwa yang namanya pengambilan keputusan tidak bisa lepas dari faktor emosi. Pertanyaannya adalah bagaimana kita mengendalikan dan menggunakan emosi kita pada saat-saat kritis yang bisa berdampak terhadap kelangsungan hidup kita, 6
• Maret 2017
perusahaan, masyarakat sekitar atau bahkan negara? Ilmu yang bermanfaat bisa datang dari mana saja. Begitu pula dengan apa yang saya alami. Suatu ketika saya mendapatkan satu pembelajaran yang sangat berharga terkait dengan emosi dalam pengambilan keputusan dari rekan dan sekaligus mentor saya yaitu Bapak Agus Riyanto. Beliau menjelaskan ada sembilan jenis emosi yang biasanya menjadi landasan bagi manusia dalam mengambil suatu tindakan tertentu. Kesembilan jenis emosi tersebut adalah sebagai berikut: Apathy (ketidakpedulian). Sikap dan tindakan yang dilakukan didasari rasa ketidakpedulian sehingga segala sesuatu dikerjakan secara asal-asalan. Hasilnya pun tentu saja asal jadi. Dalam pengambilan keputusan, sikap apathy mendorong seseorang untuk tidak memutuskan apa-apa atau tidak berbuat apa-apa. Grief (kesedihan). Perasaan kehilangan atau kekecewaan karena tidak berhasil mendapatkan apa yang diinginkan telah menjadi pemicu dari sikap, tindakan atau keputusan yang diambil. Dalam situasi ini maka hasrat untuk membangun atau mencapai sesuatu yang baik telah memudar sehingga seseorang gagal mencapai potensi terbaiknya. Fear (ketakutan). Di tengah tekanan yang berat seperti misalnya karena batas waktu atau ketiadaan sumber daya, seseorang bisa mengalami rasa takut yang bisa dimanifestasikan dalam bentuk kepanikan. Kekhawatiran yang berlebihan karena menghadapi sesuatu yang belum pernah dihadapi juga bisa menjadi pemicu ketakutan. Dalam situasi seperti ini maka seseorang
tidak bisa berpikir dengan jernih dan bersikap tenang sehingga lalai dalam mempertimbangkan semua kemungkinan yang ada. Lust (keserakahan). Rasa ingin memiliki atau menguasai sesuatu secara berlebihan bisa jadi merupakan wujud keserakahan. Dalam dorongan emosi seperti itu maka seseorang bisa kehilangan kendali atas logikanya sehingga kurang teliti dalam melakukan perhitungan dan pertimbangan untuk membuat keputusan yang bisa berakibat fatal terhadap dirinya, keluarganya atau organisasi/institusi yang dipimpinnya. Anger (kemarahan). Keinginan yang kuat untuk melampiaskan amarah baik terhadap sesuatu atau seseorang bisa berujung pada tindakan yang berpotensi merusak atau menyakiti. Tentu saja seseorang yang mengambil keputusan dengan dasar amarah akan tertutup pikiran dan hatinya dari berbagai pertimbangan yang sehat dan tujuan yang baik. Dalam keadaan seperti ini, biasanya keputusan yang dibuat tidak membawa perbaikan yang diharapkan tetapi justru malah memperparah keadaan. Pride (kesombongan). Dengan alasan harga diri dan keinginan membuktikan kemampuan yang dimilikinya, seseorang bisa terjebak dalam emosi kesombongan pada saat membuat suatu keputusan. Dalam situasi ini, maka seorang pengambil keputusan bisa jadi melakukan tindakan yang tidak efisien seperti penggunaan sumber daya secara berlebihan atau bahkan melakukan tindakan yang tidak berguna sama sekali hanya karena ingin memamerkan kemampuan yang dimilikinya.
Courageous (keberanian). Keinginan yang kuat untuk mempertahankan atau menyelamatkan sesuatu bisa mendorong keberanian seseorang yang berujung pada kegigihan yang tiada bandingannya. Dasar keputusan yang dibuat adalah keberanian untuk menghadapi bahaya yang mengancam. Karena itu biasanya sang pengambil keputusan akan lebih hati-hati dalam memperhitungkan segala sesuatunya sehingga keputusan yang dibuat berpotensi untuk menghasilkan sesuatu yang baik. Acceptance (penerimaan). Sikap yang siap menerima segala kemungkinan yang terjadi biasanya muncul setelah usaha terbaik dilakukan. Inilah bedanya antara acceptance dengan apathy. Pada situasi dimana emosi untuk menerima (acceptance) telah terbentuk, biasanya emosi-emosi lainnya seperti kesedihan, ketakutan, keserakahan, kesombongan, dan kemarahan mulai mereda atau bahkan hilang sama sekali. Karena itu, sang pengambil keputusan akan lebih jernih berpikir dan bersikap lebih tenang sehingga bisa melihat peluang-peluang yang sebelumnya tidak diperhitungkan. Karena itu, keputusan yang dibuat dengan dasar acceptance biasanya akan berujung pada sesuatu yang baik. Peace (kedamaian). Keinginan untuk menciptakan atau mencapai kedamaian merupakan emosi yang sangat baik karena biasanya emosi yang satu ini tidak mengandung kepentingan pribadi tetapi lebih mengutamakan kepentingan orang lain. Dengan landasan emosi yang demikian, maka seorang pengambil keputusan akan bersikap sangat arif dan obyektif sehingga mampu menggali semua kemungkinan terbaik yang bisa dilakukan. Hasilnya, tentu saja keputusan yang berbuah manis bagi dirinya dan orang lain.
Para pembaca tentu bisa segera menyimpulkan bahwa enam emosi yang pertama merupakan emosi yang negatif atau jenis emosi yang sebaiknya dihindari pada saat membuat keputusan apalagi keputusan yang sangat penting dan berdampak luas. Kisah Hitler pada saat menyerbu Soviet merupakan sebuah contoh yang sangat baik dalam menjelaskan pengaruh emosi negatif. Kekuatan dan kelebihan Jerman seperti kecerdasan strategi para jendralnya, keahlian dan pengalaman para prajuritnya, serta ketangguhan dan kecanggihan peralatan perangnya menjadi tidak berarti karena terkubur di bawah ketakutan, keserakahan, kesombongan dan kemarahan sang diktator. Akibatnya, Hitler luput memperhitungkan kecukupan jumlah tentara, perlengkapan, amunisi dan suplai makanan mengingat luasnya wilayah Soviet. Hitler juga tidak menghiraukan saran-saran dari para jendralnya. Bahkan, ia terlalu meremehkan jumlah pasukan dan kecepatan produksi senjata yang bisa dihasilkan Stalin. Dan, yang terpenting, Hitler alpa memperhitungkan semangat juang tentara merah yang pantang menyerah. Emosi negatif yang begitu mendominasi sang fuhrer menyebabkan ia melakukan keputusan-keputusan bodoh seperti tidak membekali pasukannya dengan baju hangat yang tebal untuk menghadapi musim dingin di Rusia yang terkenal ganas karena Hitler memperkirakan Jerman sudah bisa menundukan Soviet dalam waktu enam bulan saja sebelum musim dingin tiba. Ternyata perang tersebut membutuhkan waktu bertahun-tahun. Jerman akhirnya terseret ke dalam pertempuran gerilya di dalam kota dan peperangan melawan cuaca, lapar dan keputusasaan. Bahkan di tengah kepanikannya, Hitler berkali-kali membuat blunder dengan merelokasi pasukan dan peralatan
perangnya pada saat dan untuk tujuan yang tidak tepat. Hasil akhirnya, kita sama-sama tahu. Penyerangan Jerman ke Rusia menjadi titik balik kekalahan Jerman di Eropa dan kekalahan poros Jerman, Jepang, dan Italia dalam perang dunia ke-2. Tiga emosi yang terakhir merupakan emosi positif yang memberikan kita kekuatan yang tidak pernah kita bayangkan sebelumnya. Bahkan ada pendapat yang mengatakan bila kita menggunakan emosi positif, maka kita akan mendapatkan bantuan atau pertolongan dari “tangan yang tidak terlihat�. Pertanyaannya adalah bagaimana kita menjaga emosi kita agar selalu menggunakan ke-tiga emosi positif tersebut dalam membuat keputusan? Sebagian dari jawaban itu terletak pada kepekaan kita untuk selalu bertanya kepada diri kita sendiri apakah kita melakukan sesuatu karena emosi positif atau negatif? Seperti misalnya keputusan kita untuk menerima suatu jabatan tertentu, apakah karena keinginan kita untuk membawa perbaikan (peace) ataukah keinginan untuk menunjukkan kemampuan kita (pride)? Atau malah keinginan kita untuk mendapatkan materi yang lebih banyak (lust)? Bila kita sudah memiliki kepekaan untuk selalu menguji emosi kita, maka sisa jawabannya akan ditemukan seiring waktu. Karena emosi kita sesungguhnya bisa berubah dari waktu ke waktu. Manusia tidak sempurna. Tetapi bisa selalu menjadi lebih baik. Karena itu, penting bagi kita untuk tidak cepat merasa puas karena kita sudah mendasari suatu keputusan dengan emosi yang positif. Ingat, suatu keputusan yang diawali dengan courageous bisa berubah menjadi pride bila kita tidak hati-hati menjaganya. Selamat membuat keputusan!
Inflight Magazine of Wings Air
7
SPOT
Hotel Santika Radial – Palembang
Pelayanan dari Hati Khas Kota Palembang
P
Foto Dok.Hotel Santika
alembang, merupakan Ibukota Sumatera Selatan yang secara perlahan tapi pasti berhasil mencuri perhatian banyak orang, baik yang memiliki minat bisnis maupun berwisata. Keindahan pesona Sungai Musi dan Jembatan Ampera sebagai ikon Kota Palembang semakin mendunia setelah pemerintah setempat berhasil menjalankan kampanye “Visit Musi 2008”. Kini wahana water sport, water transportation dan floating market yang dapat dinikmati di Sungai Musi ini semakin menambah maraknya wisatawan yang ingin mengunjungi kota yang pernah menjadi kebanggaan Kerajaan Sriwijaya di abad ke-9 ini.
8
• Maret 2017
Santika Indonesia Hotels and Resorts sebagai jaringan hotel lokal terbesar di Indonesia pun menghadirkan pelayanan dari hati melalui Hotel Santika Radial – Palembang yang berlokasikan di Jl. Brigjen HM Dhani Effendi No.1688, sebagai pilihan akomodasi berbintang 3 yang mempunyai akses mudah ke tempattempat wisata, seperti: Benteng Kuto Besak dan Monumen Perjuangan Rakyat, Palembang Icon dan Pasar 16 Ilir. Para pebisnis pun dapat dengan mudah mengunjungi central business district di Kota Palembang hanya dengan berjalan kaki. Bandara International Sultan Badaruddin II pun dapat dijangkau dengan jarak tempuh kurang dari 30 menit dari hotel ini.
Hotel Santika Radial – Palembang menyediakan 149 kamar yang terdiri dari empat tipe kamar: Superior, Deluxe, Premiere dan Suite, dengan menawarkan pemandangan Jembatan Ampera yang melegenda dan mall terbaru di Palembang, Palembang Icon. Setiap kamar yang terdapat di Hotel Santika Radial - Palembang dilengkapi LED TV, Coffee/tea maker, minibar, Safe Deposit Box (SDB) dan speed WiFi. 4 ruang meeting berukuran compact tersedia di Hotel Santika Radial – Palembang dengan kapasitas 10 hingga 40 pax. 1 ruang meeting berukuran sedang yang mampu menampung hingga 300 pax juga dapat ditemukan di hotel dengan 16 lantai ini, sebagai venue yang cocok untuk dijadikan tempat meeting, media conference atau birthday party. Hotel Santika Radial – Palembang juga dilengkapi oleh fasilitas swimming pool, gym, lounge dan Laksa Restaurant yang menyajikan makanan traditional khas Nusantara dengan cita rasa ala Santika. Hotel Santika Radial - Palembang merupakan Hotel Santika ke 25 dalam kelompok Hotel Santika dan hotel ke 96 secara grup Santika Indonesia Hotels & Resorts. Hingga saat ini Santika Indonesia Hotels & Resorts telah tersebar di 38 kota di Indonesia dengan 5 brand
utama: The Royal Collection (The Samaya dan The Kayana) sebagi boutique villa, The Anvaya berbintang 5, Hotel Santika Premiere berbintang 4, Hotel Santika Berbintang 3 dan Amaris Hotel sebagai smart hotel. Di Hotel Santika Radial - Palembang, mengombinasikan pelayanan dari hati yang berpadu dengan sentuhan khas Indonesia. Suasana dan nuansa yang dihadirkan menciptakan kenyamanan dan harmoni indah di setiap momen yang dilewatkan di Hotel Santika Radial - Palembang. Untuk informasi lebih lanjut mengenai Hotel Santika Radial – Palembang, dapat menghubungi (0711) 55566655 atau email di reservation@palembangradial.santika. com atau kunjungi www.santika.com.
Hotel Santika RadialPalembang Jl. Brigjen HM Dhani Effendi (Jl. Radial ) No. 1688 Palembang Indonesia,
Inflight Magazine of Wings Air
9
SPECIAL
Gemerlap Tepian Sungai Musi Teks & Foto Dody Wiraseto
Peradaban dimulai dari tepian sungai. Fakta tersebut tercermin di Palembang, kota di Provinsi Sumatera Selatan yang sejak awal berdirinya sangat bergantung pada Sungai Musi. Bahkan, pada zaman kolonial Belanda, Palembang sudah menjadi kawasan metropolitan dan dijuluki ‘’Venice of the East”.
10
• Maret 2017
Jembatan Ampera menghubungi kawasan hilr dan hulu Kota Palembang. Inflight Magazine of Wings Air
11
SPECIAL
(atas) Lansekap Pulau Kemaro. (kanan) Perahu Ketek yang digunakan untuk mengantar turis ke Pulau Kemaro.
12
• Maret 2017
S
isa-sisa kejayaan tempo dulu itu kini masih bisa ditelusuri di balik semakin gemerlapnya pesona Sungai Musi. Mengarungi Sungai Musi seakan menapak tilas kehidupan masa lalu. Sungai sepanjang 720 km dengan lebar 300 meter hingga 2,1 km ini menorehkan sejarah panjang, mulai dari kejayaan Kerajaan Sriwijaya, Kerajaan Palembang Darussalam, hingga masa kolonial Belanda. Sejumlah benda peninggalan ditemukan dari tepian, hulu, hingga hilir sungai ini. Salah satu objek di tepi Sungai Musi dan kini menjadi ikon Kota Palembang adalah Jembatan
Ampera. Jembatan yang menghubungkan wilayah seberang ilir dan seberang hulu ini merupakan ide pemerintahan kolonial Belanda pada 1906. Namun, ide tersebut baru terealisasi pada 1957 dan akhirnya benar-benar terwujud pada 1965. Jembatan tersebut diresmikan oleh Letnan Jenderal Ahmad Yani dan awalnya bernama Jembatan Bung Karno. Akibat pergolakan politik pada 1966, akhirnya jembatan ini berganti nama menjadi Jembatan Ampera, yang merupakan kepanjangan dari Amanat Penderitaan Rakyat. Panjang Jembatan Ampera lebih dari 1.000 meter dengan lebar 22 meter (empat lajur kendaraan), dengan ketinggian mencapai 63
Semakin malam jembatan ini lebih berwarna dengan aneka lampu yang menerangi badan jembatan hingga fondasinya. Di tengah fondasi terdapat beton untuk menghindari fondasi tertabrak kapal tongkang. Fondasi jembatan dulu memang sering tertabrak kapal tongkang yang hilirmudik mengangkut batu bara. Tepian jembatan kini menjadi areal wisata kuliner yang menarik. Terdapat pusat makanan modern yang bersisian dengan Benteng Kuto Besak. Lalu pusat wisata kuliner khas Palembang bersisian dengan Pasar Ilir 16. Beberapa kapal pun sudah berubah fungsi menjadi rumah makan terapung dengan menu andalan seperti empek-empek dan pindang khas Palembang.
meter. Pada masanya, Jembatan Ampera tercatat sebagai jembatan terpanjang di Asia Tenggara. Pada awal pembangunan, sengaja dirancang bagian tengah Jembatan Ampera bisa terangkat sehingga kapal-kapal besar bisa melintas Sungai Musi tanpa tersangkut badan jembatan. Namun, sejak 1970 aktivitas turun naik bagian tengah jembatan ini sudah tak dilakukan lagi. Alasannya, waktu yang digunakan untuk mengangkat jembatan ini dianggap terlalu lama dan mengganggu arus lalu lintas di atasnya. Pada 1990, dua bandul seberat 500 ton di dua menara jembatan diturunkan untuk menghindari jatuhnya kedua beban pemberat tersebut. Inflight Magazine of Wings Air
13
SPECIAL
Pulau Kemaro Sejarah di tepian Sungai Musi tidak sebatas Jembatan Ampera. Tidak jauh dari jembatan ini, terdapat Pulau Kemaro, sebuah delta yang menyimpan cerita rakyat Palembang. Menuju pulau ini bisa dengan menyewa perahu cepat (biasa disebut perahu ketek). Butuh sekitar 30 menit untuk sampai di pelabuhan sederhana yang menjadi pintu masuk Pulau Kemaro. Pulau Kemaro memiliki berbagai situs yang melengkapi legendanya. Situs-situs tersebut, antara lain, pagoda, makam penunggu pulau, klenteng, tempat pembakaran uang kertas, dan pohon cinta. Keberadaan Pulau Kemaro tidak terlepas dari legenda terbuangnya harta Tan Bun An, saudagar asal China, di perairan Sungai Musi. Tan menjalin kasih dengan perempuan asli Palembang bernama Siti Fatimah. Tan lalu mengajak Siti Fatimah ke rumah orangtuanya guna mendapatkan restu pernikahan. Orangtua Tan menghadiahi mereka tujuh guci.
14
• Maret 2017
Tan kaget saat membuka guci yang, ternyata, berisi sawi-sawi asin. Tanpa pikir panjang, ia membuang guci-guci tersebut ke Sungai Musi. Saat dibuang tujuh guci tersebut pecah dan Tan mendapati harta dalam sawisawi asin. Tan menyesali perbuatannya dan langsung terjun ke sungai mencari harta yang telah dibuangnya. Setelah lama tidak muncul ke permukaan, Siti Fatimah ikut menceburkan diri ke sungai. Akhirnya mereka menghilang bersamaan dengan harta yang telah dibuang Tan di perairan Sungai Musi. Latar cerita tragis Pulau Kemaro rasanya tidak tecermin dalam keberadaannya kini. Pulau ini cukup terjaga kebersihannya. Keberadaan Klenteng tua Hok Cin Bio pun masih terawat baik. Semakin menarik lagi setelah dibangun pagoda sembilan lantai yang tersembul di tengah pulau. Pada sisi-sisi lantai dasar pagoda terdapat cerita yang menggambarkan legenda Pulau Kemaro. Puncak pagoda menyerupai guci.
Pesona Masjid Agung Masjid Agung Palembang, salah satu masjid tertua di Nusantara yang terletak tidak jauh dari Jembatan Ampera, juga menyimpan sejarah memikat. Awalnya masjid itu dibangun Sultan Palembang Ki Gede Ing Suro. Pada 1659 masjid ini terbakar. Pada 1738, Sultan Mahmud Badaruddin Jayo Wikramo membangun kembali masjid tepat di lokasi berdirinya masjid yang terbakar. Pembangunan memakan waktu cukup lama. Baru pada 26 Mei 1748 atau 28 Jumadil Awal 1151 Hijriyah masjid tersebut diresmikan. Dilihat dari bentuknya, Masjid Agung Palembang mempunyai ciri khas perpaduan tiga kebudayaan, yaitu budaya Indonesia, Eropa, dan China. Tiga ciri kebudayaan tersebut merekat dalam setiap lekuk bangunan masjid. Pintu utama masjid, misalnya, menunjukkan pengaruh kebudayaan Eropa. Pada bagian atap masjid terlihat pengaruh China karena bentuknya menyerupai klenteng. Suasana berbeda ketika berada dalam masjid. Interiornya didominasi warna hijau dengan pilar-pilar kokoh di berbagai sisi ruangan. Mimbar Masjid Agung Palembang sangat mirip dengan mimbar yang pernah
dipakai Rasulullah di Masjid Madinah, menunjukkan pengaruh arsitektur Arab juga sangat kental. Pada malam hari Masjid Agung Palembang tidak kalah gemerlap dengan keberadaan air mancur di depan gerbang masuk. Air mancur dan Masjid Agung Palembang mempertegas keindahan kota ini di malam hari. Gemerlap Jembatan Ampera, pesona Pulau Kemaro, dan Masjid Agung Palembang yang bersejarah membuat wisata di kota ini seakan tidak pernah tidur.
(kiri) Restoran-restoran apung di tepian Sungai Musi.(atas) Warna warni Mesjid Agung Palembang. (bawah) Interior Masjid Agung Palembang.
Inflight Magazine of Wings Air
15
SPECIAL
Jalan-jalan di
Palembang
Kota Palembang merupakan kota terbesar kedua di Sumatera yang dibelah oleh Sungai Musi - sungai terpanjang di Pulau Sumatera - dan juga menjadi jantung perekonomian. Banyak objek wisata yang bisa dikunjungi, mulai dari peninggalan Kerajaan Sriwijaya hingga taman nasional dengan habitat flora dan fauna yang memesona. TEKS & ILUSTRASI M. SALEH HANIF
Masjid Cheng Ho Masjid dengan arsitektur bernuansa muslim tionghoa ini dibangun oleh Pengurus Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) untuk menghormati Laksamana Cheng Ho yang pernah beberapa kali mengunjungi Kota Palembang dalam berbagai tujuan mulai dari memerangi bandit hingga menyebarkan agama Islam di Kota Palembang.
Taman Kambang Iwak Taman Kota Palembang yang telah berdiri sejak zaman kolonial Belanda ini memiliki makna taman kolam ikan dengan harapan bahwa danau di kota akan menjadi tempat habitat ikan yang indah. Fasilitas taman seluas 5 hektare ini juga sangat baik, tersedia tempat bermain anak, jogging track hingga keran air siap minum yang menemani pengunjung.
Tugu Monumen Perjuangan Rakyat Monpera merupakan simbol pengorbanan rakyat Palembang dalam peperangan melawan Belanda di masa agresi militer kedua. Tugu Monpera memiliki bentuk bunga melati bermahkota lima yang menggambarkan kesucian hati para pejuang dan lima wilayah karesidenan Sub Komandemen Sumatera Selatan. Pada bangunan utama kompleks monumen juga terdapat museum dengan koleksi sejarah berkaitan perjuangan rakyat Sumatera Selatan yang layak dikunjungi. 16
• Maret 2017
Taman Nasional Sembilang Taman Nasional Sembilang sangat dikenal karena memiliki habitat flora dan fauna yang sangat beragam dan sering dikunjungi wisatawan untuk melihat burung migrasi dari Siberia dengan jumlah hingga ribuan, terbang dengan formasi sangat indah.
Taman Purbakala peninggalan Kerajaan Sriwijaya Taman Purbakala yang Sebelumnya dikenal dengan nama Situs Karanganyar, dahulu merupakan wilayah pemukiman Kerajaan Sriwijaya yang diperkuat dengan banyaknya penemuan peninggalan purbakala yang menunjukkan berbagai aktifitas kehidupan masyarakat masa lalu. Pengunjung juga bisa mengunjungi museum yang menjadi pusat informasi mengenai situs dan berbagai penemuan di lokasi ini.
Taman Wisata Alam Punti Kayu Anda dapat menikmati hutan wisata yang luas dengan berbagai fasilitas hiburan mulai dari kolam renang hingga arena outbound untuk anak-anak. Setelah puas bermain, pengunjung juga bisa mendirikan tenda di areal yang telah disediakan untuk melepas penat sambil menikmati indahnya pohon pinus. Selain indah, tempat wisata ini juga berkontribusi dalam penyerapan karbon dioksida Kota Palembang.
Inflight Magazine of Wings Air
17
TRAVEL
Getar Semangat Rumah Cut Nyak Dhien Teks & Foto Ristiyono
“Perempuan Aceh pantang meneteskan air mata untuk orang yang syahid di medan perang, bangkitlah! Perjuangan kita masih panjang.”
18
• Maret 2017
Inflight Magazine of Wings Air
19
TRAVEL destination
K
ata-kata itu seolah terngiang mengikuti langkah-langkah menyusuri lorong ruang demi ruang replika rumah Cut Nyak Dhien. Semangat perjuangan dari perempuan berhati baja ini terasa bergetar di setiap sudut ruang. Ya, rumah yang berdiri megah ini menjadi saksi bisu kisah perjuangan pahlawan wanita dalam menghadapi penjajahan Belanda kala itu. Rumah panggung khas Aceh atau yang lebih dikenal rumoh aceh ini terbuat dari kayu. Warna hitam mendominasi eksterior dengan sentuhan sedikit warna kuning dan merah serta ukiran kayu menjadi pemanis. Rumah panggung ini dibangun pada1981 di lokasi rumah Cut Nyak Dhien yang dibakar oleh Belanda pada 1896. Rumah Cut Nyak Dhien yang sekaligus difungsikan sebagai museum ini berada di Jalan Banda Aceh-Meulaboh, km 8 Lampisang, Peukan Bada, Aceh Besar. Siang itu, kami ingin segera melongok ke dalam dan melihat seperti apa sebenarnya ruang dalam rumah panggung yang besar itu. Kami harus meniti anak tangga dan tentu saja sebelum masuk harus melepas alas kaki. Anak tangga ini menuju bagian serambi. Di sini terdapat lampu antik yang tergantung
20
• Maret 2017
indah memancarkan cahaya kuning. Terdapat dua pintu di sisi kanan dan kiri. Sebagai Cagar Budaya, tak heran jika di rumah ini ada seorang guide yang memberikan informasi seputar rumah Cut Nyak Dhien. Saat itu kami dipersilahkan masuk melalui pintu kanan. Begitu melewati pintu, kami mendapati ruang selasar yang cukup luas. Di bagian dinding kayu dipajang deretan foto tempo dulu yang mengisahkan rentetan sejarah perjuangan Cut Nyak Dhien, Teuku Umar, dan rakyat Aceh dalam menghadapi Belanda. Terasa getaran semangat perjuangan dari sang pemilik rumah ini saat melihat deretan gambar-gambar yang tergantung di dinding. Di rumah inilah, Cut Nyak Dhien menyusun strategi perang. Cut Nyak Dhien lahir pada 1848 di Lampadang. Putri Teuku Nanta Seutia uleebalang bangsawan Lampagar ini pada 1862 dinikahkan dengan Teuku Ibrahim Lamnga putra dari uleebalang Lam Nga. Suaminya meninggal pada 1878 gugur di medan pertempuran melawan pasukan Belanda. Dua tahun kemudian Cut Nyak Dhien menikah dengan Teuku Umar. Namun, Cut Nyak Dhien harus merasakan duka untuk kedua kalinya ketika Teuku Umar gugur dalam pertempuran di Meulaboh pada 10 Februari 1899. Cut
Nyak Dhien harus melanjutkan perjuangan bersama sisa pasukannya dengan bergerilya di hutan-hutan Meulaboh. Pada 1901 Belanda menyerang markas Cut Nyak Dhien di Beutong Le Sageu. Cut Nyak Dhien yang sudah tua dan mulai sakit-sakitan serta matanya mulai rabun ditangkap dan dibawa ke Banda Aceh sebelum akhirnya diasingkan ke Sumedang, Jawa Barat hingga menghembuskan nafas terakhirnya. Kembali ke dalam rumah panggung, selesai menikmati beberapa gambar yang ada di bagian selasar kami lanjutkan ke ruang lainnya. Rumah ini memiliki 12 ruang yang terdiri atas serambi, selasar, kamar utama, kamar dayang, ruang tamu, kamar pelayan, dan ruang makan. Beberapa ruangan lengkap dengan meja kursi dan meja makan. Di bagian dinding terdapat beberapa senjata yang dipajang di dalam lemari kaca. Menyusuri ruang demi ruang di rumah Cut Nyak Dhien ini menjadi pengalaman unik. Interior yang juga didominasi warna merah dan cokelat kehitaman dengan ruang-ruang yang agak temaram memang menimbulkan sensasi tersendiri. Salah satu bagian berwarna cerah adalah kamar utama yang dipakai sebagai kamar tidur Cut Nyak Dhien. Kamar ini didominasi warna kuning cerah. Seluruh
permukaan dinding dan plafon ditutup kain, mirip kamar pengantin. Bagian lantai dialasi karpet dan tempat tidurnya ditutup kain kelambu. Selain itu di bagian depan ranjang terdapat sofa untuk duduk lesehan lengkap dengan beberapa bantal. Kondisi kamar Cut Nyak Dhien ini berbeda dengan kamar para dayangnya. Kamar dayang juga dilapisi kain di seluruh dinding hingga plafon. Bedanya, warna yang mendominasi kamar dayang ini adalah warna merah dan pink. Dari kamar dayang lanjut ke ruang lainnya, ada satu ruang yang mirip ruang rapat. Meja panjang komplit dengan deretan kursi. Bisa jadi di sini biasa dipakai Cut Nyak Dhien bertemu membahas strategi dalam menghadapi penjajah. Selain ruang-ruang yang sarat informasi sejarah, ada satu bagian yang menarik yaitu keberadaan sumur. Sumur ini menjadi menarik karena di bagian bibir sumur dibangun tembok yang bagian atasnya mencapai jendela atas rumah panggung ini. Bagian sumur inilah yang hingga saat ini masih asli dari pertama dibangun sebelum rumah ini dibakar Belanda. Meski hanya sekejap, kunjungan ke rumah Cut Nyak Dhien ini membawa kami semakin sadar harus lebih mengapresiasi perjuangan para pahlawan, khususnya Cut Nyak Dhien yang dijuluki Srikandi Indonesia. Perjuangan kita masih panjang kawan! Inflight Magazine of Wings Air
21
destination
The Jakarta 13th
Toys & Comics Fair 2017
Para kolektor mainan dan komik di tanah air selalu menantikan digelarnya Jakarta Toys & Comics Fair pada setiap tahunnya. Pameran mainan terbesar di Jakarta ini menjadi ajang berkumpulnya pecinta kolektor mainan, komik, dan juga cosplayer. Teks Riman Saputra N. Foto Archie Mandagie
22
• Maret 2017
D
ua hari Kartika Expo Balai Kartini, Jakarta, dipenuhi ‘lautan manusia’. Event wajib bagi para komunitas pecinta mainan, komik, maupun cosplayer di Indonesia pada 11-12 Februari 2017 ini adalah yang ketigabelas kalinya diselenggarakan. Setiap tahunnya, Sacca Production selaku inisiator event ini selalu mengemas acara dengan konsep dan konten berbeda, tidak hanya untuk menarik pengunjung untuk datang saja. Sacca Production juga berharap agar para komunitas, pengunjung, dan penjual
sama-sama merasakan dampak positif yang saling menguntungkan. Pameran action figure langka, meet and greet pecinta komik, anime, manga, lego, cosplay, dan bazaar murah menjadi sajian yang selalu diminati pengunjung. Event ini sangat memanjakan siapa saja penyuka mainan, baik tua, muda, anak-anak, hingga pekerja profesional yang hendak melengkapi koleksinya atau ingin memulai koleksi baru. Lebih dari 250 booth menjajakan mainan, komik, hingga baju yang tentunya sangat menggoda mata setiap pengunjung ditambah banyaknya diskon. Aroma Star Wars juga tetap mendominasi seperti pada gelaran-gelaran sebelumya. Saat masuk, booth Hot Toys memajang diorama beragam figur Star Wars yang bersanding dengan beberapa superhero Marvel. Di booth-booth lain juga banyak ditemukan mainan dan merchandise Star Wars, seperti action figure, droid Sphero, hingga Lightsaber. Cosplayer dari komunitas Order 66 juga turut meramaikan acara dan selalu menerima permintaan foto bersama pengunjung. Komunitas Order 66 ini merupakan komunitas fans Star Wars terbesar di Indonesia yang rajin mengisi acara seperti ini, dan promotor event ini pun ternyata founder dari komunitas ini.
(kiri) Salah satu statue karakter kreasi Grumantra of Dalhalla. (atas) Lautan pengunjung yang memenuhi areal Jakarta Toys & Comics Fair 2017. (inset) Minifigur Hot Toys, Darth Vader yang dapat menyala dalam gelap.
Inflight Magazine of Wings Air
23
destination
sumber foto : Dok. Jakarta Toys Fair sumber foto : Dok. Jakarta Toys Fair
(atas) Cosplay Live Show Final Fantasy. (kanan) Miss Katyuska Moonfook, salah seorang ikon cosplay dunia asal Australia. (bawah) Penampilan dua karakter Satria HeroesBima X.
LEGO juga rasanya sudah ‘langganan’ dengan booth-nya yang luas. Set LEGO idaman banyak yang dijual dengan harga miring. Tidak hanya itu, booth LEGO menjadi yang paling dibanjiri anak kecil. Mereka bisa mengasah kreatifitas dalam merancang apapun menggunakan LEGO. Untuk mainan, action figure skala 1/6 masih mendominasi seperti Hot Toys. Banyak juga untuk jenis ini yang membuat secara kustom untuk menciptakan karakter baru. Statue juga tak kalah menariknya. Detail yang luar biasa ditambah ukurannya yang besar membuat mata ini ingin terus memandanginya. Ada juga yang menawarkan kombinasi action figure 1/6 dengan diorama yang dibuat sedemikian rupa sehingga mirip dengan kejadian dalam filmnya. Selain itu, Tokusatsu yang menampilkan mainan Masked Rider, Dragon Ball, Saint Seiya, hingga One Piece lengkap dengan dioramanya tidak kalah menjadi sasaran pengunjung. Hot Wheels dan Tomica juga terlihat di banyak booth. Para cosplayer tanah air juga turut meramaikan The Jakarta 13th Toys & Comics Fair 2017. Miss Katyuska Moonfook, salah seorang ikon cosplay dunia asal Australia menjadi yang paling dinantikan penampilannya. Dari Indonesia pun tak kalah menarik untuk urusan cosplay. Mereka benar-benar melakukannya sepenuh hati, mulai dari kostum hingga tingkahnya. Penampilan cosplay yang bisa dinikmati pada ajang tersebut antara lain, cosplay Sailor Moon, Gundam, Final Fantasy, Dragon Ball, Power Rangers, Suicide Squad,
dan tentunya Star Wars. Pengunjung pun bisa berfoto selfie dengan para cosplayer yang selalu tampil maksimal. Selain itu, The Jakarta 13th Toys & Comics Fair 2017 juga kedatangan sutradara dan para pemain Satria Heroes-Bima X. Sang kreator, Reino Barack, beserta aktor dan aktrisnya seperti Christian Loho, Stella Cornelia, dan Yayan Ruhian dengan ramah melayani pertanyaan dan foto bareng bersama pengunjung. Pemutaran perdana trailer film kolaborasi Indonesia-Jepang yang akan segera tayang ini juga dilakukan di ajang ini. Di booth Satria Heroes ini juga tersedia berbagai merchandise serta figur Satria Heroes ukuran asli.
sumber foto : Dok. Jakarta Toys Fair
24
• Maret 2017
Inflight Magazine of Wings Air
25
AUTOMOTIVE
26
• Maret 2017
OUTLANDER PHEV 2017
Evolusi Terbaru Mitsubishi Outlander Outlander Phev 2017 memiliki inovasi dalam hal kualitas, desain, dan teknologi dalam harga yang terbilang atraktif. Evolusi terbaru Mitsubishi Outlander ini memiliki EV Priority Mode, rem parkir elektronik, jangkauan elektrik 33 mil, peningkatan rem regeneratif, dan pengurangan emisi CO2. Teks Riman Saputra N Foto Dok.Mitsubishi
Inflight Magazine of Wings Air
27
AUTOMOTIVE
M
itsubishi Outlander PHEV merupakan Plug-in Hybrid Electric Vehicle paling laris di Inggris. Outlander PHEV dibangun dengan basis dari Mitsubishi Outlander generasi ketiga (pelopor konsep desain kendaraan ‘cross-over’ bersama Mitsubishi Airtrek) namun dikembangkan untuk menggunakan mesin pembakaran internal maupun teknologi hybrid yang menghasilkan sebuah dinamika berkendara tanpa kompromi. Mitsubishi Outlander PHEV menawarkan EV murni terbaik di segmennya dengan emisi terendah dari semua kendaraan all-wheel-drive (AWD) dan menjadi satu-satunya kendaraan AWD yang memanfaatkan tenaga elektrik untuk menggerakkan roda depan dan belakang untuk traksi superior baik itu di jalan maupun luar jalan. Selain itu, Outlander PHEV juga menjadi satu-satunya plug-in hybrid yang menawarkan pengisian cepat (rapid charging) yang 28
• Maret 2017
membutuhkan 25 menit untuk mengisi 80% dan rem regeneratif yang dapat disesuaikan, yang dikontrol melalui paddle roda kemudi. Setelah mengalami perbaikan ekstensif pada 2016, kini hadir Outlander PHEV baru yang merepresentasikan evolusi teknologi, keamanan, dan performa dinamis. Mitshubishi Outlander PHEV baru ini sudah tersedia di showroom dengan harga mulai dari £34,749 (tidak termasuk Plug-in Car Grant seharga £2,500)
Baru dari Outlander Phev Pada 2017, Mitsubishi memperkenalkan EV Priority Mode baru di semua varian. Saklar EV berada di bawah tombol 4WD yang saat diaktifkan akan membuat pengemudi dapat mengoperasikan kendaraan dalam mode EV tanpa menyalakan mesin. Rem parkir elekronik juga menjadi yang baru pada Outlander PHEV 2017 yang saat diaktifkan akan menahan
kendaraan dalam kondisi macet atau seperti halnya rem tangan yang memungkinkan pengemudi untuk melepas rem kaki. Powertrain dan sasis pun mengalami pembaruan dengan peredam dan suspensi belakang bush yang membuatnya lebih tenang dan halus saat berkendara. Pengisian pun ditingkatkan dari 30 menit menjadi 25 menit untuk mengisi 80%, sementara jangkauan elektriknya mencapai 33 mil dari 32 mil. Emisi CO2 lebih rendah 1g/km menjadi 41g/ km, dengan rata-rata konsumsi bahan bakar 166mpg. Teknologi pengereman regeneratif bekerja untuk menyimpan energi yang hilang ke dalam baterai saat melambat. Fitur keamanan juga lebih dikembangkan dan ditingkatkan pada Mitsubishi Outlander PHEV 2017. Teknologi Forward Collision Mitigation yang menjadi standar pada Outlander versi 4hs dan 5hs, kini memiliki Pedestrian Detection. Sementara Blind Spot Warning dan Rear Cross Traffic Alert diperkenalkan pada varian 4h untuk membantu pengemudi saat mudur. Cool silver ditambahkan dalam pilihan warna Outlander PHEV. Sebuah antena sirip hiu menyatu dengan garis atap dan juga terdapat penutup yang terhubung ke kunci sentral. Outlander PHEV juga dilengkapi roof rail silver serta aksen krom pada sill. Di bagian dalam, Electronic Parking Brake baru dan tombol auto-hold berada di kanan tombol 4WD dan EV Priority Mode pada konsol tengah. Konsol dan permukaan inti diselesaikan dalam desain black ash serta aksen krom. Dan seperti pendahulumya, mobil ini juga diselesaikan dalam sentuhan lembut dan ambien cahaya pada areal lantai, serta kotak konsol tengah. Roda kemudi four-spoke-nya menggunakan rim tebal grip tinggi, trim kulit halus, dan beberapa kontrol perpindahan, memberikan kabin nuansa kelas atas.
Performa Pusat gravitasi rendah dan distribusi berat yang sangat baik memberikan dinamika berkendara luar biasa ditambah lagi dengan update suspensi untuk 2017. Outlander PHEV Inflight Magazine of Wings Air
29
AUTOMOTIVE
menawarkan pengalaman berkendara yang sangat halus dengan mesin bensin 2.0 liter dan transisi mulus di antara tiga mode mengemudi (EV, Series Hybrid, Parallel Hybrid) yang digabungkan untuk memberikan performa optimal dalam berbagai kondisi. Outlander PHEV unik dalam menawarkan four-wheel drive adaptif dengan motor elektrik kembar penggerak roda. As roda depan dan belakang masing-masing dilengkapi motor output tinggi untuk memberikan akselerasi yang lebih kuat dibanding mesin bensin 3.0 liter, sambil memertahankan performa 4WD yang sangat responsif. Outlander PHEV 30
• Maret 2017
dapat melaju dari 0-62mph dalam 11 detik dan memberikan torsi hingga 244lb/ft. Kapasitas towing-nya 1.500kg, ideal bagi medium-weight caravan.
Tiga Mode Berkendara Mode pertama Outlander PHEV adalah EV Drive Mode, sebuah fungsi elektrik yang penggerak motor depan dan belakang mobil hanya menggunakan listrik dari baterai. Dengan komsumsi bensin on-road nol dan emisi CO2 nol, pengendara bisa menikmati performa ramah lingkungan yang tenang hingga 33 mil, tergantung pada kondisi cuaca, gaya
mengemudi, serta penggunaan sistem kontrol elektrik dan suhu. Kedua ada Series Hybrid Mode dimana mesin bensin beroperasi sebagai generator penyuplai listrik ke motor elektrik. Sistem berpindah menjadi mode ini ketika baterai hempir habis namun diperlukan daya, seperti untuk berakselerasi atau mendaki. Sistem akan berpindah lagi ke mode ketiga, yaitu Parallel Hybrid Mode ketika mobil mencapai kecepatan tinggi. Pada mode ini, mesin bensin efisiensi tinggi memberikan motive power yang kemudian dibantu motor elektrik, seperti saat dibutuhkan performa powerful untuk berakselerasi atau mendaki lereng. Inflight Magazine of Wings Air
31
destination
Pondokan kecil untuk bersantai dan melihat matahari terbit.
32
• Maret 2017
Awang Harapan
Pantai Semawang Ombak yang tenang dan kontur landai Pantai Semawang, Sanur adalah salah satu alasan mengapa pantai ini menjadi favorit turis. Alasan lainnya, pantai ini menyajikan momen matahari terbit yang luar biasa. Teks & Foto Dody Wiraseto
Inflight Magazine of Wings Air
33
destination
(atas) Jejeran kapal nelayan dan kapal cepat kecil untuk mengantar turis snorkeling. (kanan atas) Pura Dalam Semawa perkuat budaya Pantai Semawang.(kanan bawah) Dua turis sedang menikmati lansekap Pantai Semawang.
34
• Maret 2017
B
erada di iklim tropis adalah berkah untuk Indonesia. Dari iklim tropis ini, curah hujan yang cukup membuat pertanian, perkebunan berkembang maksimal di bumi pertiwi. Selain itu, keuntungan kita berada di iklim tropis adalah melimpahnya cahaya matahari. Tidak heran bila banyak turis asing datang ke Bali hanya untuk sekadar berjemur. Dari sinar matahari yang berlimpah di iklim tropis ini, kadang membuat fenomena tenggelam dan terbitnya matahari kian berkesan. Bila di Pantai Kuta, Bali tempat tepat untuk menikmati matahari tenggelam. Sisi timur Denpasar Bali juga memiliki pantai eksotis untuk menikmati terbitnya matahari, yakni Pantai Semawang, Sanur. Sebenarnya pantai ini saya temukan secara
tidak disengaja. Kebetulan baru tiba di Bali saat malam hari, dan memilih Artotel Sanur sebagai tempat menginap. Hal ini mengingat jaraknya yang tidak jauh dari pelabuhan rakyat Sanur. Ternyata dari hotel menuju Pantai Semawang hanya butuh 10 menit berjalan kaki. Kesempatan yang tidak boleh saya lewatkan, mengingat langit Bali selalu beri kejutan di momen matahari terbit dan tenggelam. Layaknya pantai-pantai di kawasan Sanur, Pantai Semawang memiliki ciri khas bale-bale kecil sebagai tempat menikmati munculnya matahari terbit dari ufuk timur. Yang membedakan adalah keberadaan perahu-perahu nelayan yang bersandar di tepi pantainya. Perahu nelayan ini yang menjadi kesatuan daya tarik, Pantai Semawang dengan latar Gunung Agung yang menjulang. Pagi ini sayangnya cuaca sedang tidak
ini. Ombaknya yang kecil dengan kontur landai membuat Pantai Semawang adalah lokasi tepat untuk berlibur keluarga. Sembari bermain di pantai, pedagang aneka jajanan tradisional hilirmudik menawarkan barang dagangannya. Pun begitu dengan pantai yang menjorok ke tengah. Beberapa perahu boat kecil mulai bersiapsiap untuk mengantar wisatawan yang ingin menikmati snorkeling di pantai ini. Tidak jauh dari Pantai Semawang, keberadaan Pura Dalem Semawa semakin perkuat keindahan alam Pantai Semawang dengan budaya Hindu Bali yang kental. Kesatuan antara hubungan manusia dengan alam yang melebur menjadi daya tarik pariwisata. Bali memang tidak pernah ada habisnya.
bersahabat. Awan tebal menutup sebagian wilayah Sanur. Sedangkan hujan sudah sedari malam mengguyur wilayah Bali lainnya. Sembari masih berharap cuaca akan berubah cerah, saya memilih beristirahat di salah satu balenya. Perlahan seiring berjalannya waktu, awan berarak memecah jadi kepingan kecil, di sisi lainnya pergerakan angin kian kencang. Perlahan awan menipis dan matahari kian meninggi. Semburat jingga menerpa permukaan lautnya hingga berkilau layaknya emas. Langit memang tidak sebiru dan secerah seperti biasanya, namun sentuhan sinar matahari walau terbatas tetap memancarkan pesona alaminya. Lasap-lasap warna jingga langit pagi berubah menjadi abu-abu mendung. Ya, berakhir sudah momen syahdu matahari terbit di Pantai Semawang. Kian hari, aktivitas kian beragam di pantai Inflight Magazine of Wings Air
35
MOVIE PREVIEW
Genre Action | Drama | Sci-Fi // Pemain Hugh Jackman, Doris Morgado, Dafne Keen, Boyd Holbrook // Sutradara James Mangold
Berlatar pada 2033, dimana pada saat itu, Logan bertahuntahun berjanji tidak menggunakan kekuatan cakarnya untuk membunuh, dan kemampuan regenerasinya pun sudah mulai melemah. Namun, janjinya itu terpaksa harus dilupakannya, setelah sebuah organisasi jahat mencoba untuk memanfaatkan para mutan yang tersisa di masa depan sebagai senjata berbahaya. Demi mencegah niat jahat itu, Logan pun terpaksa menggunakan kekuatannya kembali sebagai Wolverine ditemani Laura Kinney yang dikenal dengan nama X-23 . Sosok mutan muda yang merupakan saudara perempuan dari Wolverine ini diciptakan Dr. Zander Rice dari DNA Wolverine.
Genre Action | Adventure | Sci-Fi // Pemain Bryan Cranston, Elizabeth Banks, Naomi Scott // Sutradara Dean Israelite
Sekelompok remaja yang menemukan sebuah batu misterius yang membuat mereka memiliki kekuatan super. Kelima remaja yang masih berstatus pelajar itu dipilih oleh seorang mentor bernama Zordon untuk menjadi Power Rangers dengan tugas menjaga Kota Angel Grove dan dunia yang terancam kekuatan asing. Musuh utama mereka adalah Rita Repulsa yang dapat membuat monster untuk menghancurkan kota. Namun, Power Rangers tak hanya memiliki kekuatan super dengan berbagai senjata canggih, mereka juga bisa bersatu jadi robot raksasa dalam keadaan darurat saat melawan musuh-musuhnya. 36
• Maret 2017
Genre Family | Fantasy | Musical // Pemain Emma Watson, Luke Evans, Dan Stevens // Sutradara Bill Condon
Mengisahkan perjalanan luar biasa Belle, seorang gadis muda yang pintar, cantik, dan mandiri. Suatu hari karena sebuah kesalahan, ayah Belle harus menjadi tawanan di istana milik Beast, yang merupakan seorang makhluk buruk rupa. Rasa takut dalam diri Belle tidak membuatnya menyerah, dia juga berusaha berteman dengan penghuni istana sekaligus Beast. Lambat laun Belle juga mengetahui hati baik dan lembut dari Beast yang merupakan seorang pangeran namun dikutuk oleh seorang penyihir.
Kong: Skull Island Genre Action | Adventure | Fantasy // Pemain Tom Hiddleston, Brie Larson, Samuel L. Jackson // Sutradara Jordan Vogt-Roberts
Sekelompok tim penjelajah melakukan perjalanan untuk menjelajahi sebuah pulau misterius di kawasan Pasifik. Dipimpin Kapten James Cinrad, seorang mantan perwira pasukan SAS Inggris, tim yang terdiri atas sekelompok tentara, jurnalis foto dan aktivis perdamaian bernama Weaver, mulai menjalani ekspedisi ilmiah tersebut. Sesampainya di pulau, mereka bertemu dengan sekelompok ilmuwan yang sedang melakukan penelitian. Namun mereka terkejut, karena pulau tersebut dihuni oleh binatang raksasa. Binatang tersebut adalah seekor primata berukuran raksasa, bernama Kong. Kini, mereka pun harus berjuang untuk dapat keluar dari pulau tersebut.
Ghost in the Shell Genre Action | Drama | Sci-Fi // Pemain Scarlett Johansson, Michael Pitt, Michael Wincott // Sutradara Rupert Sanders
Seorang polisi wanita cyborg yang disebut The Major bersama tim khusus Section 9 diturunkan untuk menangani kasus-kasus kejahatan cyber dan hacker. Mereka harus menghadapi musuh yang tak berhenti menyabotase teknologi artificial intelligence pada Hanka Robotic, sehingga sangat berbahaya pada manusia. Mereka pun harus memecahkan misteri dalam sejumlah peristiwa untuk mengungkap identitas sebenarnya dari hacker tersebut. Berhasilkah The Major dan timnya menggagalkan rencana jahat dari pihak musuh tersebut? Inflight Magazine of Wings Air
37
BOOK REVIEW
Cinta Tidak Perlu Ditemukan Judul Tentang Kamu Penulis Tere Liye Penerbit Republika
Mari Keliling Nusantara Judul
Travel Writer Diaries Penulis
Teguh Sudarisman Penerbit
Noura Book
Bagi pecinta travel, buku ini bisa menjadi rujukan untuk menambah wawasan tentang wisata dan objekobjek wisata menarik. Melalui buku ini Teguh Sudarisman menulis perjalanannya – dan dengan banyak orang. Di sini kita akan menemukan catatan perjalanan penulis yang unik dan menarik tentang Indonesia. Berbeda dengan buku traveling pada umumnya yang hanya memberikan panduan traveling tanpa sentuhan personal. Dengan bahasa yang ringan dan lengkap serta sentuhan personal – membuat buku ini terasa lebih hangat, hingga bisa merasakan keseruan traveling keliling Nusantara.
38
• Maret 2017
Kisah dalam novel ini bermula dari Zaman Zulkarnaen, seorang mahasiswa Universitas Oxford yang menjadi junior associate pada sebuah firma hukum ternama di pusat Kota London. Setelah dua tahun bekerja di sana, ia sama sekali tak menyangka akan mendapatkan kasus penyelesaian pembagian warisan yang besarnya dapat menyaingi kekayaan Ratu Inggris. Bila dapat menyelesaikan kasus ini, rekan firmanya menjanjikan kursi pengacara untuk Zaman. Tawaran yang sangat menarik. Tapi untuk dapat menyelesaikannya, ia harus menghadapi kejutan yang melingkupi sang pemilik warisan.
Sang Panutan Umat Judul Pribadi dan Martabat Buya Hamka Penulis Rusydi Penerbit Mizan
Dalam buku ini, kita akan mendapat gambaran sosok Hamka sebagai ulama yang benar-benar hidup di tengah umat. Hampir setiap hari tamu berbondong-bondong datang ke rumah Hamka hingga antriannya “seperti di Puskesmas”. Mereka datang untuk berbagai keperluan, termasuk meminta nasihat urusan pribadi dan rumah tangga. Semua diterima Hamka dengan baik. Penulis, Rusydi juga mengungkapkan kemahiran Hamka membagi waktu di antara berbagai kesibukannya—mengarang, berkhotbah dan berceramah, memberi kuliah shubuh, memberikan konsultasi kepada umat, dan membaca. Menggambarkan pengalaman dan watak Hamka secara detail, buku ini secara utuh menampilkan Hamka sebagai sosok ulama dan seorang ayah yang patut kita teladani.
Belajar Menunggu Judul Aku Menunggumu Kau Menjemputku Penulis Nikah Barokah Penerbit Wahyu Qalbu
‘Menunggu’, satu kata yang sering dihindari orang banyak. Apalagi menunggu sang penggenap jiwa, waktu yang sebentar serasa lama, bahkan serasa seumur hidup bagi sebagian orang, khususnya perempuan. Namun sesungguhnya, dalam masa menunggu itu banyak hal yang bisa diperbuat. Bisa juga digunakan untuk memperbaiki diri, juga bisa digunakan untuk mengejar impian yang selama ini kamu dambakan. Termasuk menyeleksi calon pasangan, seperti yang diinginkan dan lain sebagainya. Satu hal lagi yang sering terlupakan, menunggu dalam ketaatan jauh lebih baik daripada bersama dalam kemaksiatan.
MUSIC REVIEW Songs of Cinema Michael Bolton
Fifty Shades Darker: Original Motion Picture Soundtrack Various Artist Album yang menjadi original soundtrack film fenomenal yang diadaptasi dari novel karya E. L James, Fifty Shades Darker ini hadir dengan komposisi jenis musik beragam. Mengandalkan lagu berjudul I Don’t Wanna Live Forever yang dibawakan oleh 2 penyanyi terkenal, Zayn Malik dan Taylor Swift. Selain itu terdapat 19 lagu lainnya yang dinyanyikan penyanyi ternama dunia.
Sesuatu yang baru dihadirkan penyanyi asal Amerika Serikat, Michael Bolton di albumnya yang ke-23 ini. Album yang dirilis di bawah naungan Frontiers Records ini berisi lagu-lagu yang liriknya tentang karakter di film terkenal. Di salah satu lagu yang menjadi andalannya Jack Sparrow, ia berkolaborasi dengan trio komedi, Lonely Islands dengan musik yang lebih modern dan diiringi sentuhan rap. Selain lagu itu juga ada lagu-lagu fenomenal lainnya seperti, I Will Always Love You dan Old Time Rock n Roll. A Girl, A Bottle, A Boat Train Album kesepuluh band asal Amerika Serikat, Train, ini merupakan album pertama tanpa gitaris yang juga pendiri band ini, Jimmy Stafford. Namun, walau sudah tidak bergabung lagi di band ini, Jimmy tetap berpartisipasi dalam kegiatan dan beberapa live performance band ini. Terdiri dari sebelas lagu, di album ini Train mengandalkan lagu Play That Song dan Loverman yang berkolaborasi dengan Priscilla Renea.
Inflight Magazine of Wings Air
39
HOT STUFF
Jollylook Kamera Instan Lipat Bergaya Retro Jollylook memiliki desain retro kamera instan yang bisa dilipat, lengkap dengan engkol putar untuk mengeluarkan hasil cetak fotonya. Semua komponennya terbuat dari material karton dan kertas daur ulang. Jollylook juga kompatibel dengan film Fujifilm Instax. Depannya menggunakan lensa 110mm dan bisa dilepas. Jendela bidiknya memakai lensa fresnel. Kamera ini dilengkapi 7 pengaturan diafragma lensa (f/8, f/11, f/16, f/22, f/32, f/45, dan f/64) dengan kecepatan rana 1/250, 1/160 dan manual. Jollylook dibanderol US$35. (foto:www.kickstarter.com)
Velocifero MAD
Skuter Elektrik, Lipat, dan Elegan Skuter elektrik Velocifero MAD memiliki ukuran yang bisa dibilang kecil, namun dilengkapi ban besar 145/70-6, opsi motor 1600 watt, shock depan belakang, dan bisa menerjang trek lumpur sekalipun. Pelanggan juga bisa mengkustomisasi sendiri, seperti mesin mulai dari 500 hingga 1600 watt dan memilih baterai lead-acid atau lithium-ion. Skuter elektrik berdesain ergonomis ini bisa menempuh 30 dan 40km dengan baterai lead-acid 48V/12Ah, dan 56km dengan baterai lithium. Kecepatannya bisa mencapai 45km/jam saat menggunakan motor 1300 dan 1600 watt. Velocifero MAD dibanderol US$700. (foto: www.velocifero.eu)
Selfly
Drone Case Smartphone Selfly diciptakan untuk memotret atau merekam selfie dari udara. Selfly dilengkapi kamera 8 megapixel dan mampu merekam video Full HD 1080/30fps. Semua kendalinya dilakukan melalui aplikasi pada smartphone. Drone empat baling-baling ini hadir dengan case setebal 9mm yang bisa digunakan untuk melindungi smartphone dan dapat dilipat. Case tersebut tersedia untuk smartphone layar 4 - 6 inci. Selfly dibanderol US$99. (foto:www.selfly.camera) 40
• Maret 2017
VerveOnes Music Edition
Wireless Earbuds yang Terhubung dengan Siri atau Google Now Motorola VerveOnes Music Edition memiliki microphone terintegrasi yang memudahkan pengguna terhubung dengan Siri atau Google Now. Microphone ini juga berfungsi untuk menjawab panggilan telepon. Selain itu, VerveOnes Music Edition dirancang untuk memiliki sertifikasi IPX4 yang menjamin bisa bertahan dari cipratan air, dan bisa digunakan sambil olahraga. Baterainya mampu bertahan hingga 8 jam. VerveOnes Music Edition dibekali aplikasi tambahan bernama Vervelife App yang memudahkan pengguna untuk melakukan pengaturan EQ. VerveOnes Music Edition dibanderol US$149. (foto: verve.life)
Project Lunar Lentera Outdoor Multifungsi
Project Lunar memiliki filosofi sebagai lentera kecil namun multifungsi untuk outdoor. Selain desain ramping dan beragam warna, setiap lentera Project Lunar bisa menghasilkan cahaya redup hingga terang, menjadi senter, ataupun magnet. Dalam sekali charge bisa bertahan hingga 10 hari. Project Lunar juga dirancang tahan air serta bisa menjadi USB power bank untuk mengisi gadget lainnya. Lentera ini sudah bisa di-pre-order dengan harga mulai dari US$57. (foto: www.kickstarter.com)
Misfit Vapor
Jam Tangan Pintar Layar Sentuh Misfit Vapor dilengkapi fitur pemantau kebugaran, seperti menghitung langkah kaki, memantau detak jantung, pola tidur, GPS, dan dilengkapi WiFi serta Bluetooth. Bentuknya bulat dengan layar sentuh 1.4 inci berteknologi AMOLED. Layarnya dikelilingi area sentuh untuk navigasi. Misfit Vapor disokong chipset Qualcomm Snapdragon Wear 2100, memori internal 4GB, dan baterai yang dapat bertahan hingga 2 hari. Misfit Vapor bisa diajak menyelam hingga kedalaman 50 meter. Misfit Vapor tersedia dalam warna rose gold dan hitam yang dibanderol US$199. (foto: www.misfit.com)
Inflight Magazine of Wings Air
41
NEWS LION AIR
42
• Maret 2017
info ssq
Mengapa Kita Mengalami Turbulensi? Teks Capt. Jose Fernandez - Corporate Safety Director Lion Group
Keamanan penumpang merupakan hal yang menjadi perhatian utama dari kami di Lion Group. Kami senantiasa belajar dan tentunya selalu memperbaiki serta meningkatkan kepuasan penumpang, khususnya dalam segi kualitas keamanan dan keselamatan. Sebagai penumpang tentunya Anda tidak ingin adanya gangguan seperti turbulensi terjadi selama perjalanan Anda. Namun Anda juga harus tahu bahwa turbulensi bisa saja terjadi setiap saat karena itu merupakan fenomena alam. Turbulensi bisa didefinisikan sebagai perubahan kecepatan angin yang seringkali berubah dan terjadi dalam skala kecil, jangka pendek dan acak di atmosfir. Dengan kata lain, di dalam satu penerbangan bisa saja mengalami turbulensi kapan saja ketika ada perubahan pada kecepatan udara ataupun arah angin secara mendadak. Angin yang berubah kecepatan dan arah nya, sebagian besar dikarenakan oleh penyebab-penyebab yang berbeda, beberapa dari penyebab tersebut adalah berubahnya intensitas angin, hantaran udara panas, yang biasanya berhubungan dengan hujan badai, atau obyek yang dekat dengan pesawat yang bisa mengubah kecepatan dan arah angin (umumnya pegunungan). Banyak penumpang, khususnya penumpang baru yang terbang dengan pesawat akan mengalami ketegangan bahkan panik dan takut ketika turbulensi terjadi. Tetapi pada dasarnya struktur pesawat modern sudah dirancang sedemikian khusus untuk memastikan penerbangan, bahkan jika menghadapi turbulensi dan guncangan. Pesawat juga di desain untuk terbang dengan aman seandainya terjadi sambaran petir. Saya berharap Anda dapat terbang dengan lancar, tetapi jika turbulensi terjadi, hal terbaik yang harus anda lakukan adalah mengencangkan sabuk pengaman Anda. Gangguan akan segera berakhir segera setelah pesawat menghadapi angin yang kembali stabil. Bagaimanapun, pramugari kami akan siap sedia dalam memberikan bantuan untuk Anda. Semoga penerbangan Anda aman dan nyaman hari ini.
Why we may have Turbulence? The safety of our passenger is the main concern in Lion Group. We also always try to improve your travel experience and meet the increasing our passenger’s expectations, especially on the safety and quality aspect of the flight. As a passenger indeed, you do not want to experience any of disturbances such as turbulance happening during your flight. However, you should also know that turbulance can happen anytime because it is natural phenomena. Turbulence can be defined as smallscale, short-term, random and frequent changes to the velocity of the wind in the atmosphere. In other words, a flight can experience turbulence any time if there are rapid changes to either the air’s speed or its direction. The wind changes its speed and direction mainly by different reasons, some of them are changes on the wind intensity, convective air, usually associated to thunderstorms, or objects near with the plane that could modify the wind direction or speed (generally mountain). Some passengers, especially passengers who are flying for the first time may experience tension or could be scared when turbulance happens. The modern aircraft structure is specifically designed to ensure the safe conduct of the flight, even in case of encounter turbulence or waddle. The aircraft is also designed to fly safely in case of lightning strike. I hope you will have a smooth flight, but if turbulence happens, the best thing to do when it happens is to fasten your seat belt. The disturbance will be finished as soon the aircraft encounters stable wind again. In any case, our Flight Attendants will be always is ready to provide you any assitance. Have a safe and pleasant flight today. Inflight Magazine of Wings Air
43
44
• Maret 2017
welcome aboard
Yang harus Anda ketahui tentang keamanan, kenyamanan & keselamatan Anda didalam pesawat
Ponsel
Perjalanan dengan Anak-Anak
Semua ponsel dan peralatan elektronik yang menggunakan pemancaran radio tidak diperbolehkan selama berada didalam pesawat, hal ini sangat mengganggu sistem navigasi dan komunikasi dengan menara pengawas setempat.
Wings Air tidak menyediakan makanan bayi untuk rute domestik dan popok tidak disediakan dipesawat. Wings Air hanya menyediakan air panas untuk susu bayi.
Peralatan Elektronik Untuk penggunaan Laptop dan PDA boleh dipergunakan setelah fasten seatbelt “OFF”, dengan menggunakan flight mode. Setelah fasten seatbelt “ON” untuk persiapan mendarat, maka penumpang harus mematikan laptop dan PDA tersebut.
Barang Berbahaya Lainnya Barang- barang yang mudah terbakar (seperti korek api), meledak (petasan), material yang mengandung magnet, baterai, tabung gas, tidak diperbolehkan untuk dibawa.
Merokok Peraturan Pemerintah melarang kegiatan merokok selama dalam penerbangan, Terdapat detektor asap disemua toilet dan akan dikenai sanksi bagi yang melanggar peraturan.
Bagasi Barang atau benda tajam harus di pak dalam bagasi dan tidak diperkenankan untuk dibawa kedalam bagasi kabin.Bawalah benda berharga dalam tas yang Anda bawa sendiri. Perhatikan berat bagasi Anda. Bagasi untuk Rute Domestik Kelas Ekonomi : 10 kg - ATR
•
Utamakan Keselamatan
• Sabuk pengaman harus selalu terpasang • •
•
sewaktu take-off dan landing. Dianjurkan untuk selalu memasang seat belt selama penerbangan. Barang bawaan harus diletakan di atas kepala atau dibawah kursi di depan Anda. Silakan membaca kartu instruksi keselamatan yang terdapat di dalam kantung kursi. Di kartu tersebut Anda bisa mengetahui pintu darurat dan letak jaket pelampung. Perhatikan baik-baik demo keselamatan dan instruksi yang diberikan oleh cabin crew. Inflight Magazine of Wings Air
45
DOMESTIC route map LION GROUP
46
• Maret 2017
Inflight Magazine of Wings Air
47
INTERNATIONAL route map LION GROUP
48
• Maret 2017
Inflight Magazine of Wings Air
49
50
• Maret 2017