700 100 16 0 2100 1600
4 1050
1 Shelter Sepeda
1 570
3
2 350
Ruang Tunggu
+-0.00 2000
3
+1.20
Foodcourt 6 1950
4 2
Toilet
teng+gah
dong kelan.
1200 400
5
500
5 Musholla
1200
Jl. Bant ul
6 Playground
Denah
+300 +280
Jl. Bantul No.302, Panggungharjo, Sewon, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55188
Tampak Depan
Potongan detail rak sepeda
detail talang air
talang air tembok bangunan (belakantalang air)
Tampak Atas tembok bangunan luar
atap bitumen Kawasan transit Tenggah Dongkelan yang berada di jalan Bantul memfasilitasi / menjadi wadah singgah masyarakat dari dan menuju stasiun Dongkelan yang berada di sisi selatan kawasan transit tersebut. Memiliki luas -+800m 2 . kawasan tersebut memiliki beberapa fasilitas yang menunjang dan bermanfaat bagi lingkungan sekitar. Selain ruang terbuka hijau yang memberi 'nafas' pada lingkungan sekitar yang cukup padat, adanya foodcourt yang memfasilitasi pedagangpedagang kakilima di sekitar daerah tersebut sehingga meminimalisir kekacauan tata kota yang sebelumnya terjadi karena pedagang kakilima yang berjualan di trotoar. Selain itu, fasilitas lainnya seperti toilet, musholla, playground, shelter, dan ruang parkir sepeda juga disediakan dalam kawasan tersebut.
Konsep desain modern yang diusung menjadi penyegaran pada lingkungan sekitarnya. Komposisi garis dan aksen tegas mendominasi pada desain keseluruhan pada kawasan transit Tenggah Dongkelan tersebut. 3 massa bangunan yang berada dalam kawasan tersebut diletakkan pada ujung batas site agar dapat memaksimalkan ruang terbuka yang ada dan memberi k e s a n y a n g t e r a s a l e b i h l u a s . Kawasan transit Tenggah Dongkelan dapat diakses juga oleh penyandang difabel dan pengguna sepeda. Ketiga akses tersebut berada berdampingan satu sama lain dan memotong di tengah kawasan, sehingga akses menjadi lebih mudah. Adanya plaza selain sebagai tempat duduk/bersantai dan bercengkrama, dapat juga dimanfaatkan sebagai amphitheatre / sebuah pertunjukan (kecil). Tepat di bawah tribun terdapat tempat bermain anak berupa air mancur yang dapat dikontrol seburannya, sehingga dapat dinyalakan/dimatikan.
rangka baja ( H beam )
kayu merbau
Loker rak sepeda (22 sepeda)
Terdapat rak sepeda berkapasitas 22 sepeda dan 28 loker yang tersedia dengan dimensi 40cm(dalam) Ă— 30cm(lebar) Ă— 60cm(tinggi).
ARCHITECTURAL DESIGN STUDIO 2 A R I A D I S U S A N T O , S T, M T |
H A I FA A Z I Z A H U TA R YA N TO
YOGA AZIZSTRA ATHALLAH 1 8 5 1 2 1 7 8
Shelter sepeda menjadi bagian penting dalam kawasan transit Tenggah Dongkelan. Adanya fasilitas semacam ini dapat memacu masyarakat sekitar untuk menggunakan sepedanya dan pada akhirnya dapat meminimalisir polusi udara yang terjadi serta meminimalisir kemacetan yang terjadi. Dalam bangunan ini tidak hanya menyediakan rak sepeda dan loker, namun juga sebagai akses pejalan kaki dan difabel, maka dari itu akses pada bangunan tersebut dipecah menjadi 2 dengan lebar yang cukup. Konsep desain mengacu pada desain keseluruhan kawasan transit Tenggah Dongkelan, dengan aksen tegas dan penekanan unsur garis yang kuat, sehingga konsep desain dapat d i r a s a k u a t d a n m e n y a t u .