ALSA TIMES 2017#1

Page 1

2017 #1

ALSA TIMES

DiFfe RENceS ALSA LC UJ MAGAZINE


content 2 Review ALSA CARE, LCC , OLMA 12 Jonan Tak Takut FreePort 14 Kebhinekaan Indonesia 16 What do you think about Differences? 19 ALSA Fundstore

2 l ALSA TIMES DIFFERENCES


director’s latter SAMBUTAN DIR

Assalamualaikum Wr. Wb. Shalom. Om swastyastu. Namo Budaya. Puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, atas terbitnya ALSA Times dari ALSA LC UJ sebagai media penyalur informasi tentang perkembangan Local Chapter, info dan artikel hukum menurut presepsi yg berbeda. Dan ALSA Times ini menjadi salah satu media penyalur kreatifitas member-member ALSA LC UJ. Menjadi sebuah kebanggaan tersendiri bagi ALSA LC UJ karena ALSA Times ini adalah satusatunya newsletter dilingkungan Fakultas Hukum Universitas Jember. Dengan mengangkat tema "Differences" yang berartikan bahwa perbedaan yg kita semua miliki ini adalah karunia Tuhan. maka bagaimana kita dapat memanfaatkan karunia Tuhan ini. bersyukurlah kita dengan semua perbedaan yg ada. karena itulah hal yg membuat kita menjadi satu. semoga dengan terbitnya ALSA Times ini, kami berharap dapat bermanfaat untuk para pembaca. dan semoga apa yg kami bagi disini dapat menambah wawasan teman-teman. sekian dari saya. semoga bermanfaat. Wassalamualaikum Wr. Wb. ALSA, always be one!

TRIASITA NUR AZIZAH DIRECTOR ALSA LC UJ 2016 - 2017

redaksi

ALSA TIMES DIFFERENCES l 3


ALSA

CARE

27 Oktober 2016 UPT Pengujian Sertifikasi Mutu Barang dan Lembaga Tembakau Jember 29 Oktober 2016 Balai Kecamatan Ambulu, Jember

4 l ALSA TIMES DIFFERENCES

Tembakau merupakan salah satu ciri khas yang dimiliki oleh Kota Jember, dan merupakan pengekspor terbesar di dunia yang menduduki peringkat nomor 2 setelah Brazil. Akan tetapi, terdapat masalah yang dihadapi oleh petani tembakau, salah satunya adalah ketidakseimbangan pasar dan terkait dengan produk hasil tembakau Jember. Dengan mengambil bagian untuk menyelenggarakan kegiatan “ALSA Care” dengan tema “Selembar Tembakau Sejuta Kekayaan Jember”. dalam membahas permasalahan dari petani tembakau ini, diharapkan dapat membantu dan memberikan jalan keluar bagi masalah yang dihadapi oleh para petani tembakau. Terbukti dengan kemerosotan penjualan tembakau baik dalam negeri maupun luar negeri. Dengan mendatangkan pemateri yang ahli dibidangnya, yaitu Ir. Desak Nyoman Siksiawati, MMA. Yang merupakan kepala UPT PSMB Lembaga Tembakau Jember, memberikan penjelasan dan memberikan solusi terbaik untuk petani tembakau dengan permasalahan yang dimilikinya.


Selain membantu petani tembakau, kegiatan ini juga dalam rangka membantu pemerintah untuk menyelesaikan permasalahan yang terkait dengan tembakau, sehingga kegiatan ini dapat menjadi perantara untuk penyelesaian masalah yang telah lama disuarakan oleh masyarakat khususnya petani tembakau kepada pemerintah. Kegiatan ini diadakan di Kantor Kecamatan Ambulu Kabupaten Jember , dengan mayoritas pekerjaan dari masyarakatnya adalah petani tembakau. Dengan mengundang perwakilan petani tembakau di Kecamatan Ambulu, maka penyampaian dilakukan dengan cara penyampaian materi oleh Ibu Desak, yang dipandu oleh moderator dan dilanjutkan dengan sesi Tanya jawab. Sebelum kegiatan dilaksanakan di Ambulu, kegiatan diawali dengan Pra ALSA CARE, yaitu penyampaian kepada Member ALSA LC UJ terkait dengan perkembangan dan pengembangan tembakau di Jember hingga di Dunia. Sehingga, Member dapat memahami lebih dalam lagi terkait dengan Aset yang dimiliki oleh Kota Jember dan kedepannya dapat memanfaatkan dengan baik potensi yang dimiliki oleh Kota Jember tersebut.

ALSA TIMES DIFFERENCES l 5


OLMA 24 - 27 Februari 2017 PTPN keputren Durjo, Kabupaten Jember

6 l ALSA TIMES DIFFERENCES

Menurut Chris Landaur, �Pelatihan pada suatu organisasi adalah sesuatu yang kita harap dapat menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari pola pikir dasar kepemimpinan�. Dalam pelatihan pada suatu Organisasi, seseorang diberikan pengetahuan dan kemampuan yang bermanfaat, yang mana dapat mempermudah dan memperlancar persoalan-persoalan yang ditemui saat ini atau dimasa yang akan datang. Karena organisasi merupakan tempat untuk menyalurkan minat dan bakat seseorang, tujuannya untuk pengembangan dan peningkatan terhadap kualitas sumber daya manusia. Selain itu, kegiatan pelatihan ini, memiliki rangkaian kegiatan untuk mengembangkan jiwa kepemimpinan, pengembangan kemampuan strategi, dan team work yang dimiliki anggota baru. Ditambah dengan pemberian materi yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan tentang kasus terbaru di bidang hukum. Penyampaian materi diberikan oleh dosen yang berkompeten di bidang hukum. Didalam suatu organisasi terdapat struktur kepengurusan yang terdiri pengurus Organisasi itu sendiri dan anggota Organisasi, dimana semuanya saling mendukung untuk memajukan perkembangan organisasi tersebut. Dalam menjaring anggota sebagai penerus eksistensi suatu Organisasi, setiap tahun tentu membuka penerimaan anggota baru, agar supaya organisasi akan terus berkembang.


Sama halnya dengan Organisasi yang lain, dalam melanjutkan Roda Organisasi agar berjalan dengan baik, ALSA (Asian Law Students' Association ) akan membuka penerimaan anggota baru O L M A ( O rg a n i z i n g L e a d e r s h i p Management of ALSA) sebagai proses regenerasi dalam perekrutan anggota baru. Dimana melalui rangkaian OLMA tersebut, barulah calon anggota baru resmi menjadi anggota tetap ALSA Local Chapter Universitas Jember. Kegiatan ini telah diselenggaran pada tanggal 24 Februari s/d 27 Februari 2017 di PTPN Keputren Durjo Kabupaten Jember. Dengan menanamkan jiwa nasionalisme kepada calon anggota, selain itu pemberian materi terkait dengan Manajemen Waktu dan Organisasi, Kepemimpinan, ALSA Local Chapter Universitas Jember, ALSA Indonesia, ALSA Internasional dan tidak ketinggalan tentang pembahasan permasalahn hokum yang sedang marak terjadi di Indonesia. Terdapat 106 calon anggota yang mengikuti OLMA kali ini.

ALSA TIMES DIFFERENCES l 7


D

ari segi produktivitas dan kreativitas budaya, jumlah kearifan/pengetahuan local bangsa Indonesia termasuk tinggi sejumlah dengan hampir 2500 masyarakat adat di Indonesia. Jika setiap masyarakat adat itu mempunyai 1 kearifan/pengetahuan local saja, maka terdapat 2500 kearifan/pengetahuan local yang meliputi kesenian, obat-obatan tradisional, adat-istiadat, bahasa, keyakinan, dan hukum adat, serta pola penyelesaian sengketa. Kearifan/pengetahuan local ini merupakan warisan leluhur yang telah terkristalisasi tidak hanya puluhan, ratusan bahkan ribuan tahun. Namun, dari jumlah itu sangat sedikit yang dilindungi sekalipun sudah ada peraturan perundang-undangan seperti UU No.28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta, UU No.14 Tahun 2001 tentang Paten, UU No.15 Tahun 2001 tentang Merk, UU No.11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya dan beberapa Peraturan Pelaksana lainnya. Dengan mengambil bagian dalam menyelenggarakan “ALSA Indonesia Legal Coaching Clinic 2016” dengan tema “Hukum Adat dan Kearifan Lokal”. Yang berjudul “MALIBOE” (Mlaku – mlaku Lingkar Budaya) dalam upaya pencegahan konflik yang dijelaskan oleh pemateri yang ahli dibidangnya, yaitu Prof. Dr. Dominikus Rato, S.H., M.Si. yang merupakan Guru Besar Hukum Adat Indonesia, memberikan penjelasan kepada para peserta dan juga membahas mengenai penyelesaian sengketa melalui mediasi yang dijelaskan oleh Yuli Winiari Wahyuningtyas, S.H., M.H. dan Supianto, S.H., M.H. dari anggota DPC Peradi Jember. 8 l ALSA TIMES DIFFERENCES

LEGAL

COAChING

CLINIC

26 Desember 2017 SMAN 1 Jember


Selain diadakan acara Seminar dan Workshop, kegiatan yang diadakan di SMAN 1 Jember dengan mengundang SMA se-jember, terdapat pengenalan budaya yang tentunya akan mencuatkan kembali rasa cinta tanah air pada peserta dan member. Peserta akan dipilih yang mana akan menjadi SMA terbaik sebagai best speaker, yang jatuh kepada SMAN 5 Jember. Pemilihan SMA tersebut adalah atas dasar penyampaian argumentasi sesuai dengan dasar hokum dan pemecahan kasus posisi yang baik dan benar. Pengenalan budayanya ditampilkan melalui stanstan antara lain; stan live batik yang tentunya akan mengenalkan kepada peserta dan member tentang proses batik dan penjelasannya dijelaskan oleh Duta Batik Jember, kemudian terdapat stan hasil batik jember sehingga peserta tahu bahwa batik yang dihasilkan oleh Kota Jember, dan stan yang terakhir adalah stan bazar makanan tradisional oleh panitia LCC.

ALSA TIMES DIFFERENCES l 19


10 l ALSA TIMES DIFFERENCES


ALSA TIMES DIFFERENCES l 11


JONAN TAK TAKUT FREEPORT! Jember – Hubungan pemerintah memanas dengan Freeport, setelah perusahaan tambang yang lama mengeruk sumber daya negara ini mengancam menggugat pemerintah ke Arbitrase Internasional, karena merasa hak-haknya dalam Kontrak Karya (KK) telah dilanggar. Kemudian Freeport menghentikan kegiatan produksinya sejak 10 Februari 2017 lalu, dengan alasan karena tidak bisa mengekspor konsentrat tembaga. Jonan sebagai Menteri ESDM tak ambil pusing dan menanggapinya dengan santai. Mantan Dirut PT KAI ini siap meladeni PT Freeport Indonesia, bahkan pemerintah akan lebih dahulu melaporkannya ke Arbitrase Internasional. Membawanya ke jalur hukum lebih baik daripada menggunakan jurus memecat pegawai untuk menekan pemerintah. Akar masalahnya, Freeport membutuhkan kepastian dan stabilitas untuk investasi jangka panjangnya di Tambang Grasberg, Papua. Di sisi lain pemerintah menginginkan kendali dan kedaulatan yang lebih besar atas kekayaan sumber daya mineral di tanah papua. Pada 10 Februari 2017 lalu, pemerintah telah menyodorkan Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) kepada Freeport sebagai pengganti Kontrak Karya (KK). Jika tak mau menerima IUPK, Freeport tak bisa mengekspor konsentrat tembaga, kegiatan operasi dan produksi di Tambang Grasberg pasti tidak berjalan sebagaimana mestinya. Freeport menolak dan tak mau begitu saja mengubah KK-nya menjadi IUPK. Sebab, IUPK dianggap tidak memberikan stabilitas, pajaknya bisa berubah mengikuti aturan perpajakan yang berlaku, tak seperti KK yang pajaknya tidakk akan berubah hingga masa kontrak berakhir.

12l ALSA TIMES DIFFERENCES


Written by : Fahmi Ramadhan ‘15

ALSA TIMES DIFFERENCES l 13


KEBHINE KAAN

Written by : Mona ‘15

IND ONE SIA

14 l ALSA TIMES DIFFERENCES

.

...................“Apakah kita hendak mendirikan

Indonesia Merdeka untuk sesuatu orang, untuk

sesuatu golongan? Mendirikan negara Indonesia

Merdeka yang namanya saja Indonesia Merdeka... Kita hendak mendirikan suatu negara “semua buat semua”. Bukan buat satu golongan, baik golongan bangsawan, maupun golongan yang kaya, tetapi semua buat semua” (Ir. Soekarno, Lahirnya Pancasila) Masyarakat Indonesia yang beraneka ragam terbentuk melalui berbagai macam lapisan sejarah serta warisan memori yang terjalin secara turun temurun sejak jaman nenek moyang. Persatuan bangsa Indonesia banyak terinspirasi dari pembacaan Ir. Soekarno dalam pidatonya yang bertajuk Lahirnya Pancasila pada tanggal 1


Juni 1945 , yang kemudian menurut naskah tersebut

Sistem pendidikan saat ini dianggap kurang dalam

terbentang kenyataan bahwa bangsa Indonesia tersusun

mensosialisasikan nilai-nilai sehingga masih belum

atas banyak suku, golongan, dan agama. Hal ini

membentuk paradigma manusia yang mampu memahami

menunjukkan bahwa Kebhinekaan Indonesia bukanlah

paradigma multikulturalisme yang proporsional. Melihat hal

sekedar mitos belaka, akan tetapi realita yang berada tepat

tersebut maka sebagai penerus penerus bangsa, generasi

di hadapan kita. Dengan keanekaragaman kebudayaannya,

muda diharapkan mampu menanamkan semangat toleransi

Indonesia dapat dikatakan mempunyai keunggulan

pluralisme dan penghargaan antar kelompok agar tetap

dibandingkan dengan negara lainnya. Dengan ini sejarah

lestari dan menjadi dasar kehidupan berbangsa. Persepsi

membuktika bahwa kebudayaan di Indonesia mampu hidup

generasi muda tentang persoalan kebangsaan, pluralitas,

secara berdampingan, saling mengisi, dan berjalan sejajar

dan kepemimpinan nasional sangatlah penting dalam

Kebhinekaan harus diterima sebagai fakta kehidupan masyarakat Indonesia saat ini. Selain sebagai

rangka mengeksplorasi opini dan sikap publik tentang kebhinekaan di Indonesia.

fakta, kebhinekaaan adalah juga sebuah tantangan. Bahaya

Hidupkan kembali semangat kebhinekaan negara

disintegrasi selalu menjadi ancaman, baik riil maupun

kita, tapi tidak dengan ucapan saja, melainkan denga

potensial. Oleh karena kebhinekaan merupakan sebuah

perbuatan. Tunjukkan kepada dunia ciri khas yag ada dalam

fakta sekaligus tantangan, dengan demikian tantangan

bangsa kita. Hapus rasa perbedaan, wujudkan cita-cita

yang dihadapi harus dihadapi secara bersama-sama oleh

luhur bangsa dengan semangat baru. Negara Indonesia

elemen masyarakat. Dan untuk itu, dibutuhkan prinsip

bukanlah negara pembeda, negara kita negara yang tak

saling menghargai, bahkan prinsip untuk selalu

pernah memandag sesuatu sebagai perbedaan. Tantangan

membangun hubungan dengan orang lain.

untuk mempertahankan jati diri bangsa sudah mendarah

Mantapnya kebhinekaan Indonesia dan kuatnya

daging. Tapi, dari tantangan itulah kita buktikan bahwa kita

perekat kesatuan negara kita tersebut dapat dicapai dengan

merupakan bagsa yang kuat meskipun terdapat banyak

salah satu cara yaitu dengan mematangkan pendidikan

perbedaan.

multikultur yang ideal melalui desain kebhinekaan yang

keberanekaragaman yang menjadi simbol negara kita.

mengintegrasikan seluruh aspek pendidikan nilai,

Dengan semangat Bhineka Tunggal Ika, kita harus menjaga

pengetahuan dan keterampilan hidup manusia dalam

persatuan dan kesatuan bangsa yang sudah tercipta dari

masyarakat Indonesia yang multikultur.

nenek moyang kita terdahulu.

Kitalah

bangsa

yang

menghormati

ALSA TIMES DIFFERENCES l 15


what do you think about

differences?

Moh Relfy Al Ghafani ALSA LC UNSRI Salwah Nur Afifah ALSA LC UNHAS Perbedaaan itu bagi saya sendiri itu suatu yang timbul karena banyak pandangan-pandangan, Tetapi perbedaan itu menjadi warna tersendiri buat hidup saya. Karena terkadang perbedaan itu yang membuat kita semua bisa bersatu dan bisa saling melengkapi.. dan yang paling penting, perbedaan itu sendiri tidak menjadi sekat untuk saya pribadi. "mengambil hikmah dari perbedaan untuk memperbaiki pribadi demi harga diri itu lebih berharga dari pada memaksakan kehendak bahkan menyalahkan pendapat yang berbeda"

16 l ALSA TIMES DIFFERENCES

Menurut saya perbedaan adalah sebuah perjalananan yg tercipta dari beragam latar belakang yg ada misalnya agama, suku, bahasa, budaya, dan masih banyak lagi hal2 yg mendasari sebuah perbedaan. Dan pada setiap ujung perjalanannya, perbedaaan memiliki arti penting yaitu kekuatan, kesatuan, keharmonisan dan keindahan. Nah untuk mencapainya dibutuhkan hal yg bisa menjembatani setiap perbedaan yaitu rasa saling memahami dan sikap bijaksanalah yg dapat menyatukan setiap perbedaan yg ada. Dan menurut saya, tanpa kita sadari, kita tidak akan pernah belajar sesuatu dari orang2 yg setuju dengan apa yg kita lakukan dan ap yg kita pikirkan. Oleh karena itu, hargailah perbedaan, karena kesempurnaan bisa dicapai dari hal2 yg berbeda kemudian menjadi satu Dan Jika kita tidak bisa mengakhiri perbedaan-perbedaan kita, paling tidak kita dapat membantu dunia aman untuk keanekaragaman. Terakhir, bagi kita ALSA-ians tanpa kita sadari dalam perjalanannya perbedaan lah yg dapat membuat kita tetap bersama dalam satu genggaman tangan dan oleh karena itu perbedaanlah yg membuat ALSA ALWAYS BE ONE !!!


Andrew Timothy ALSA LC UNUD Perbedaan itu indah. Bisa mengenal budaya dari masing masing orang, pendapat yang beragam, ideologi masing - masing orang yang berbeda, dan masih banyak lagi perbedaan perbedaan yang ada di dalam kehidupan ini. Yang sangat penting dalam perbedaan itu ialah bagaimana kita menghargai segala perbedaan yang ada. Karena perbedaan satu dengan lainnya tidak akan pernah menyatu. Namun dari perbedaan itulah membuat sesuatu menjadi lebih indah serta lebih bermakna. Dalam pengambilan keputusan, perbedaan pendapat justru merupakan hal yang baik. Dari perbedaan pendapat itulah akan menghasilkan suatu keputusan yang selaras serta memberikan dampak positif untuk semua pihak.

Ayya Latuconsina ALSA LC UI menurut aku perbedaan itu cara pandang seseorang yg tidak sama antara satu sama lain, namun perbedaan itu jangan dijadikan konflik, seperti yg akhir - akhir ini terjadi diantara masyarakat

Asshifa Ummami Kamaruzzaman ALSA LC UNSYIAH Menurut saya perbedaan itu adalah sesuatu yang memang sudah d i k h o d r a t k a n o l e h A l l a h S W T. Sebagaimana dalam salah satu surah Allah berfirman "Jikalau Tuhanmu menghendaki, tentu Dia menjadikan manusia umat yang satu, tetapi mereka Senantiasa berselisih pendapat..." (QS. Hud (11): 118). Dari surat ini bisa kita simpulkan bahwa Allah SWT bisa saja mempersatukan kita, tidak ada yang hitam dan putih, tidak ada yang miskin dan kaya, dan sebagainya. Namun mengapa tidak demikian? Agar kita bisa berfikir dan memilih. Karena sejatinya kita diberi pilihan oleh Allah SWT atas jalan hidup kita. Sebagai contoh perbedaan dalam berpendapat, ketika tidak adanya perbedaan maka kita tidak bisa menggali diri atas ilmu-ilmu yang ada disekitar kita. Karena kita tidak bisa menerima hal itu jikalau suatu waktu kita yang bersalah. Nah perbedaan disini adalah sesuatu yang sangat indah. Sesuatu yang ada untuk memperkaya diri kita dengan segala informasi dan ilmu yang bisa kita dapatkan dari lingkungan kita. Seperti suatu ketika imam syafi'i pernah berkata, "Pendapatku benar, tapi memiliki kemungkinan untuk salah. Sedangkan pendapat orang lain salah, tapi memiliki kemungkinan untuk benar."

ALSA TIMES DIFFERENCES l 17


COMING SOON

18 l ALSA TIMES DIFFERENCES


BASEBALL CAP - 45K

ALSA Pouch - 20k ALSA CLUTCH - 70K

ALSA TIMES DIFFERENCES l 19


ALSA LC UJ

ALSA, Always be One!

ALSA LC UJ

@alsalcuj

@alsalcuj

@MZN4995H


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.