Radar Banyuwangi | 11 Agustus 2013

Page 1

11 AGUSTUS

21

TAHUN 2013

BALIK GRATIS

Registrasi mulai Besok BANYUWANGI - Anda yang ingin mudik secara aman, nyaman, dan gratis, dengan tujuan akhir Surabaya? Silakan mengikuti program balik gratis Yamaha bersama Jawa Pos Radar Banyuwangi yang didukung oleh percetakan Winner dan 101,5 MHz Radio VIS FM Banyuwangi. Syarat menjadi peserta Balik Gratis Bareng Yamaha cukup mu dah. Syaratnya, hanya menyerahkan fo tokopi KTP dan STNK motor Yamaha tipe apa pun. Pendaftaran Balik Gratis Bareng Yamaha sudah dibuka mulai kemarin. Pendaftaran dapat dilakukan di kantor Jawa Pos Radar Banyuwangi di Jalan Yos Sudarso 89-C Banyuwangi. Panitia menyediakan tiga unit bus gratis dengan kapasitas 135 kursi. Dijadwalkan, pemberangkatan Balik Gratis Bareng Yamaha dilakukan dari kantor Jawa Pos Radar Banyuwangi. “Ayo segera daftarkan teman, kerabat, atau keluarga Anda, yang ingin mengikuti program tahunan balik gratis yang digelar Yamaha bersama Jawa Pos Radar Banyuwangi ini,” jelas Benny. Benny mengingatkan, registrasi dan daftar ulang dilayani mulai pukul 09.00 hingga pukul 12.00 besok (12/8). “Bagi peserta yang pada hari Minggu kemarin (4/8) ikut program mudik gratis dari Surabaya, pendaftaran cukup menyerahkan bukti tiket atau karcis yang digunakan kemarin agar dapat mengikuti balik gratis,“ jelas Benny. Informasi selengkapnya silakan hubungi Benny di nomor 082331102936. (*/c1/bay)

GALIH COKRO/RaBa

PADAT: Antrean kendaraan roda dua yang akan menyeberang ke Bali di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, kemarin (10/8).

Dekati Puncak Arus Balik KALIPURO - Kepadatan arus balik Idul Fitri 1434 H sudah mulai terjadi di penyeberangan Ketapang, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi, kemarin (10/8). Kepadatan arus lalu lintas mulai terjadi pada siang hari dan berlanjut hingga malam hari.

Pada pagi hari, kepadatan Pelabuhan Ketapang belum terlihat. Pada sekitar pukul 11.00, kepadatan penumpang mulai terlihat. Tenda antrean yang disiapkan PT ASDP Indonesia Ferry (IF) Ketapang mulai terisi kendaraan roda dua n Baca Dekati...Hal 27

Dipukul Kayu, Tetangga Tewas LICIN - Penganiayaan hingga menyebabkan korban meninggal dunia terjadi di Desa Gumuk, Ke camatan Licin, Banyuwangi, Jumat sore (9/8) lalu. Korban meninggal adalah Nahwan, 43, warga Du sun Sukosari, Desa Paspan, Kecamatan Glagah. Korban yang diduga kurang sehat mentalnya itu diduga dihajar Slamet Maryono, 32, tetangganya sendiri. Atas per buatannya,

sementara Slamet diamankan di Mapolsek Licin. “Tersangka akan kita periksa,” cetus Kapolsek Licin AKP Wan Sutanto saat menjemput tersangka di Mapolsek Glagah ke marin (10/8). Penganiayaan ter hadap korban terjadi sekitar pukul 17.00. Awalnya, korban membanting anak Slamet. Akibatnya, anak Slamet mengalami luka di bagian wajah n Baca Dipukul...Hal 27

KANDAS: KMP Gerbang Samudera di dekat perairan Gilimanuk, Selat Bali, siang kemarin (10/8).

ADA APA LAGI

Tiga Penyulut Tawuran Ditahan SINGOJURUH - Polisi terus mengusut insiden tawuran dua kelompok pemuda di Desa Padang dan Desa Singolatren, Kecamatan Singojuruh, Banyuwangi, pada malam Lebaran lalu. Sampai kemarin (10/8), polisi sudah menangkap tiga pemuda yang dianggap sebagai biang kerok tawuran tersebut. Sementara tercatat tiga orang yang diamankan terkait kasus itu. Mereka yang diamankan, satu orang dari Desa Padang, dan dua orang lainnya bertempat tinggal di Desa Singolatren. Ketiga orang tersebut ditetapkan sebagai tersangka dan masih menjalani proses penyidikan secara intensif di Mapolsek Singojuruh. Tawuran masal yang berujung aksi perusakan tersebut memang diduga kuat akibat menenggak minuman keras (miras). Selain itu, polisi juga menduga sebagian dari para kelompok pemuda tersebut minum obat terlarang n Baca Tiga...Hal 27

BIROKRASI

NUR HARIRI/RaBa

DIPARKIR: Dua mobil dinas di Situbondo yang telah dikandangkan dan tidak dibawa mudik.

AGUS BAIHAQI/RaBa

TERSANGKA: Slamet Maryono (tengah) diamankan polisi di Polsek Glagah kemarin (10/8).

Kena Petasan, Lima Jari Putus

KMP Gerbang Samudera Kandas SEMENTARA itu, kenyamanan penumpang arus balik Lebaran di Pelabuhan Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk terganggu cu aca buruk kemarin (10/8). Akibat kencangnya arus dan gelombang, kapal yang sedang mengangkut ratusan pemudik menuju Bali kandas di lampu kuning sebelah utara pelabuhan landing craft machine (LCM) Gilimanuk. Kapal yang kandas itu adalah KMP Gerbang Samudera milik PT Gerbang Samudera Sarana. Kapal itu berangkat dari Pelabuhan

Feri Kandas di Selat Bali

Nama Kapal : KMP Gerbang Samudera Pemilik : PT Gerbang Samudera Sarana. Berangkat dari Ketapang: pukul 08.56 Kandas : pukul 09.45. Evakuasi Penumpang: tuntas pukul 12.45 Muatan : Penumpang Dewasa: 148 orang Penumpang Anak: 58 orang Sepeda Motor : 41 unit Mobil : 14 unit

Ketapang sekitar pukul 08.56 dan kandas sekitar pukul 09.45. Meski kapal kandas sekitar pukul 09.45, tapi pihak PT ASDP Indonesia Ferry (IF) Ketapang

baru mengetahui kapal kandas sekitar 10.00. Laporan kapal kandas baru diterima pihak PT ASDP IF sekitar pukul 10.00 n

Ratusan Mobdin Dikandangkan SITUBONDO - Pada Lebaran tahun ini dipastikan tidak ada pegawai teras Pemkab Situbondo yang mudik menggunakan mobil dinas. Sebab, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo melarang PNS membawa mobil dinas untuk mudik. Larangan tersebut tertuang dalam surat keputusan (SK) yang langsung ditandatangani Bupati Dadang Wigiarto. “Tertanggal 2 Agustus 2013 lalu,” kata Syaifullah, Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Pemkab Situbondo n Baca Ratusan...Hal 27

Baca KMP Gerbang...Hal 27

SITUBONDO - Meski sudah banyak menelan korban, kebiasaan masyarakat menyulut petasan saat Lebaran ternyata tak kunjung hilang. Akibatnya, korban kembali jatuh. Kali ini, petasan meledak mengenai Sasmito, warga Dusun Cotek, Desa Sumberwaru, Kecamatan Banyuputih, Si tubondo. Pria 26 tahun itu harus menjalani perawatan di RSU dr. Abdoer Rahem Situbondo hingga kemarin (10/8). Lima jari tangannya hancur setelah terkena ledakan petasan. Dia juga mengalami luka bakar di leher dan betis kiri. Informasi yang dikumpulkan Jawa Pos Radar Banyuwangi, peristiwa tragis yang dialami Sasmito itu terjadi Kamis (8/8) lalu. Ceritanya, usai melaksanakan salat Idul Fitri, dia menyulut petasan berukuran cukup besar.

Dia terkena ledakan karena petasan yang disulut itu mele dak dengan cepat. ‘’Entah ke napa, sumbu petasan itu cepat terbakar dan langsung meledak saat tangan Sasmito masih tak jauh dari mercon itu,” jelas Munakip, seorang kerabat korban. Munakip menambahkan, sebelum menyalakan mercon, sejumlah kerabat sudah melarang Sasmito. Namun, dia tetap menyulut petasan tersebut. “Lima jarinya yang hilang; satu jari tangan kanan dan empat jari tangan kiri,” kata Munakip. Melihat Sasmito terluka parah, pihak keluarga merujuknya ke Puskesmas Banyuputih. Namun, petugas langsung merujuk pasien tersebut ke RSUD dr. Abdoer Rahem Situbondo agar mendapat penanganan lebih maksimal. (pri/c1/bay)

FOTO-FOTO: GALIH COKRO/RaBa

Mengikuti Tradisi Uwad di Kampung Arab, Situbondo

Berebut Uang Receh demi Keberkahan Warga keturunan Arab memiliki tradisi khusus dalam perayaan Idul Fitri, yakni tradisi uwad. Mereka secara bersamaan mengunjungi para tetangga untuk bermaafmaafan dan saling mendoakan.

Awas ya, jangan berantem lagi di dalam ruang tahanan!

Kena petasan, lima jari tangan putus

EDY SUPRIYONO, Situbondo PULUHAN warga keturunan Arab dari anak-anak hingga dewasa bergerombol di depan pintu rumah dinas Wakil Bupati Situbondo, Rachmad. Mereka berebut minuman ringan dan buah segar yang dikeluarkan dari dalam rumah. Tak pelak, sejumlah minuman sempat tumpah dan mengotori lantai teras yang baru saja selesai direhab tersebut. http://www.radarbanyuwangi.co.id

Tiga penyulut tawuran Singolatren ditahan

Lain kali, kalau menyulut petasan pakai kaki saja ya… EDY SUPRIYONO/RaBa

TRADISI LEBARAN: Warga menebarkan uang receh di halaman rumah Wabup Rachmad kemarin.

Namun, hal itu tak menjadi masalah. Begitu minuman, makanan, dan buah segar kembali dikeluarkan dari dalam rumah, mereka kembali berebut. Meski saling berebut, tapi senyum

dan tawa renyah mengiringi aktivitas di pagi sekitar pukul 10.30 tersebut. Pu luhan warga yang tidak ikut berebut hanya tersenyum dan terpingkal melihat peristiwa lucu itu.

Suasana tersebut menambah erat keakraban yang terjalin. Mereka sebenarnya tidak berebut makanan dan minuman n Baca Berebut...Hal 27

email: radarbwi@gmail.com / radarbwi@yahoo.com


22

Minggu 11 Agustus 2013

Bertemu setelah 20 Tahun Berpisah BANYUWANGI - Awalnya nama Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Banyuwangi, baru awal tahun 1997 diubah menjadi SMAN 1 Giri. Dari nama SMAN 2 Banyuwangi atau yang lebih dikenal dengan Smada sudah banyak meluluskan alumni. Setelah lulus dari Smada, ada yang meneruskan ke tingkat lebih tinggi di berbagai penjuru kota besar di Indonesia. Ada juga yang langsung bekerja di berbagai bidang. Karena kesibukan masing-masing, setelah 20 tahun lamanya, para alumni Smada tahun lulus ISTIMEWA 1993 mengadakan reuni kemarin (10/8). AKRAB : Para Alumnus Smada 93 berfoto dalam acara reuni di aula SMAN Di acara yang dilaksanakan di Aula 1 Giri kemarin. gedung baru UCL SMAN 1 Giri ini diikuti sekitar 200 alumni. Mereka di bangku sekolah dahulu, berbagi dera mata kepada dua guru. Ketua penyelenggara reuni, Pupung saling bercerita, berbagi pengala- rezeki dengan santunan kepada 15 man, melepas rindu bahkan tidak anak yatim, hingga hiburan-hiburan Hariyadi mengatakan, tahun depan direncanakan kegiatan reuni secara jarang mereka bersepakat dalam dari adik kelas sendiri. Dimulai pagi hari hingga siang berkala. Tidak menutup kemungberbagai bidang kerja yang ditekuni kemarin, reuni tersebut diharapkan kinan reuni akbar alumni lintas masing-masing. Mengambil tema ‘’Kecaruk Man- lebih mempererat tali persahabatan angkatan. Alasannya, semua alumni ing Konco Lawas 20 Tahun’’, acara antar alumni yang sudah terputus Smada mengemban tanggung jawab tersebut diisi dengan berbagai ke- sejak 20 tahun silam. Di tengah acara, atas almamater yang pernah mereka giatan. Bercerita pengalaman saat juga dilaksanakan pemberian cen- banggakan. (adv)

BANYUWANGI

SALAMAN: Suasana reuni siswasiswi SMPN 1 angkatan 1983 di SMPN 1 Banyuwangi kemarin (10/8).

TOHA/RaBa

30 Tahun Heng Kecaruk Bertabur Doorprize BANYUWANGI - Ratusan alumni siswa-siswi SMPN 1 Banyuwangi tahun 1983 berkumpul di Pendapa SMPN 1 Banyuwangi kemarin (10/8). Keinginan dari para alumni untuk berkumpul kembali bersama dengan keluarga sekaligus bernostalgia mengingat kenangan masa lalu terwujud dalam reuni bertema 30 tahun ‘heng kecaruk’. Para alumni yang rata-rata berumur 44 tahun itu terlibat akrab dengan para alumni lain. Ketua panitia, Dewi Astuti, menjelaskan secara umum bahwa acara ini bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan. Pemilihan

tema 30 tahun heng kecaruk itu lebih ditekankan atas refleksi perjalanan hidup angkatan 1983 di SMPN 1 Banyuwangi. ”Reuni ini juga sebagai salah satu bentuk sharing untuk mengetahui pengalaman dari para alumni,” kata Dewi kemarin. Acara reuni ini, kata Dewi, diharapkan bermanfaat tidak sebatas pada mempererat tali silaturahmi, namun juga mampu memberikan nilai tambah pengetahuan dan pemahaman kepada sesama alumni, antara lain merintis jaringan kerja alumni yang kuat dan atas dasar profesionalisme, tukar

pengalaman seputar permasalahan keluarga, karir dan dunia kerja. Sementara itu, sejumlah acara digeber untuk memeriahkan reuni ini, selain bertabur door prize, selain dihadiri Kepala SMPN 1 Banyuwangi, Drs Sudjianto, sejumlah guru sepuh zaman mereka mengajar pun dihadirkan, misalnya Bu Ari guru Bahasa Indonesia. Para alumni juga memberikan plakat dan sumbangan untuk musala sekolah, pemberian santunan guru dan teman kurang beruntung. Akhir acara ditutup dengan pemberian grand prize tiket pesawat Sriwjaya Air SUB-CGK (PP) dan SUB-BPN (PP). (adv)

BANYUWANGI

BANYUWANGI

BANYUWANGI

BANYUWANGI

• Great Corolla ‘94 •

• APV ‘10 •

• Nissan •

• Grand Livina •

• Hyundai Trajet ‘04 •

Djl santai mobil ksayangan Toyota Great Corolla ‘94. putih. siap pakai. tnpa perantara. kunjungi Jl. MH Thamrin 23 Bwi

Jual APV 2010 putih body kaleng, harga nego, H. 03337610345

Dijual Panther higrade asli 1995 cat 90% orsi msh bgus sekali 081336528447 nego

Promo Nissan ready stock, all type, dapatkan diskon terbesar + free aksesoris untuk penawaran terbaik. Hub. ADZAM 081232246632, Nissan Banyuwangi

Dijual Grand Livina XV 1,5 manual silver istimewa, 150 juta nego, cash&kredit tukar tambah, hubungi 082142194111 / 081335897888.

Dijual Hyundai Trajet G8 MT tahun 2004, abu-abu metalik, harga 87,5 juta nego barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi (0333) 631526 – 635176 , 0811351148

• Toyota Avanza ‘10 •

• Nissan Terrano ‘00 •

• Nissan X-Trail ‘05 •

• Isuzu Panther ‘01 •

Dijual Toyota Avanza 1.3 G60 IRM GMMFJJ tahun 2010, abu-abu metalik, harga 139,5 juta nego brg istmw, bs cash/kredit, hub (0333) 631526 – 635176, 0811351148

Dijual Nissan Terrano K.Road FI tahun 2000, hitam silver, harga 115 juta nego barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi (0333) 631526 – 635176 , 0811351148

Dijual Nissan Xtrail 2.5 ST AT tahun 2005, abu-abu metalik, harga 136,5 juta nego barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi (0333) 631526 – 635176, 0811351148

Dijual Isuzu Panther TBR 541 LS25 MT tahun 2001, biru muda metalik, harga 117,5 juta nego barang istimewa, bisa cash/kredit, hub (0333) 631526 – 635176 , 0811351148

• L300 ‘09 • Dijual L300 th 09, harga 112 juta nego, cash/kredit, tukar tambah 082142194111

• Kuda Grandia ‘97 • Jual Kuda Grandia. Dsl 02ors cokl tua/muda kaleng Vkool ist trawat 97 nego. 8900099

• Prima Mobil • ReadyPU:L300,SSnew,Carry2011,Grdmx2011, 2012, Zebra, ready Avanza G 09,2011, Xenia 06,09,11, Krista 03, Escudo 98, Innova G 2.0, Rush 08,Futurastw03,Zebrastw95,96,bscash/kredit.H. 0811301676/0333-411655(dptknhadiahlgsg!)

• Panther Higrade ‘95 •

BANYUWANGI BANYUWANGI

BANYUWANGI

• Rumah Tengah Kota •

• Dekat SMANTA •

Dijual rumah murah tengah kota strategis L 400M2, LB 181M2 Hub 085230634123

Djl cpt tnh 170m2 srfkat,dkt Smanta bwi, BNI, IKIP PGRI cck utk kos2an H: 08124985056 / 085231734398

• Rumah Tengah Kota• Djl rmh Jl Singosari No. 31 LT 550m2, LB + 350m2. SHM. Hub 0811300151

• Sewa/Jual • Sewa/Jual rmh dpn Stasiun Rogojampi, cck buat usaha cpt hub087823185909

• Tentor •

• Tanah Kebun 7790m2 • Dijual tanah kebun di Bwi kota, SHM a/n sendiri 7790m2 (120m x 70m) Rp 150.000/ m nego lokasi 150m timur Jln Raden Wijaya, selatan perum Djati Khayangan. Hub pemilik: 081239574908 /081999093869 / Bp Edy

SITUBONDO

• Tanah 2 Kapling •

• Jl. Anggrek •

Dijual 2 tanah Kapling msg2 uk: 10x20 M2, Lokasi Kebalenan, SHM Harga : 75 Juta Hun: 082141060580/083847407631

Djl rmh 2Lt Jl. Anggrek 2 No.5 Situbondo, kmr 3, kmr mandi 2, kmr pmbantu, garasi 2 mobil, hrg 400 jt nego, hub: 087822043316

Dbthkn sgr Tentor smua mapel utk SD, SMP, SMA di Ganesha Operation dgn srt S1, Lamkir Jl. Brawijaya 8 Bwi telp 410880 / Jl. Wahid Hasim 73 Genteng, plg lmbt gel 1 tgl 18-08-13, gel 2 tgl 31-08-13

Ingin pasang iklan? Hubungi: 0333-412224

SITUBONDO • Kebun Mangga 1,5Ha •

BANYUWANGI • Jual Bak Bekas • Dijual bak bekas L300 datar Rp. 2 Juta Hub 082142194111

Djl kebun mangga dg kebun jati, fas rmh pnjaga, luas 1,5 hektar lok strategis, Ds. Battal, Kec. Panji, 250 jt, juga dijual kebun gamilina 3000 pohon luas +8000 m2, lok pigr jaln 150jt. H. 082333573999

• Jl. Raya Pantura • Jual tnh 9600m2, Jl. Ry Pantura KM 215 5B, Lmongan Arjasa @175rb/m2. 082333008871

PEMBERITAHUAN Sehubungan dengan makin maraknya aksi penipuan yang memanfaatkan iklan jitu di Koran Radar Banyuwangi kami himbau kepada masyarakat terutama pemasang iklan jitu di Radar Banyuwangi untuk waspada dan berhati-hati. Bila Anda menerima telepon, SMS dengan mengatasnamakan petugas dari Radar Banyuwangi maka segera konfirmasi ke Radar Banyuwangi (0333) 412224.

SITUBONDO • Jl. Basuki Rahmad • Djl ruko uk 5X13, 2 lnt, Jl. Basuki Rahmad 183 Stb, Loks strategis. H. 081336156185

Pemimpin Redaksi/Penanggung jawab: Rahman Bayu Saksono. Redaktur Pelaksana: Syaifuddin Mahmud. Redaktur: Ali Sodiqin. Koordinator Liputan: Agus Baihaqi. Staf Redaksi: AF Ichsan Rasyid, Abdul Aziz, Niklaas Andries,Sigit Hariyadi, Ali Nurfatoni (Banyuwangi), Edy Supriyono, Nur Hariri (Situbondo). Fotografer: Galih Cokro Buwono. Editor Bahasa: Minhajul Qowim. Lay Out/Grafis: Khoirul Muklis, Cahya Heriyanto, Ramada Kusuma Atmaja. Pemasaran & Pengembangan Usaha: Elly Irwan Suryanto, Gerda Sukarno Prayudha, Iwan Setiono, Benny Siswanto, Samsuri (Situbondo). Iklan: Sidrotul Muntaha, Tomy Sila, Yusroh Abdillah, W. Nugroho. Desain Iklan: Mohammad PENDORONG PERUBAHAN DAN PEMBARUAN Isnaeni Wardan. Keuangan: Citra Puji Rahayu. Kasir: Anissa Windyah Sari. Administrasi Pemasaran: Anisa Febriyanti. Administrasi Iklan: Widi Ukiyanti. Perpajakan: Cici Irma Setyani. Administrasi Biro Situbondo: Dimas Ayu Dewi Fintari. Penerbit: PT Banyuwangi Intermedia Pers. SIUPP:1538/SK/Menpen/SIUPP/1999. Direktur: A. Choliq Baya. Alamat Redaksi/Iklan: Jl. Yos Sudarso 89 C Banyuwangi, Telp: (0333) 412224-416647 Fax Redaksi: 0333416647, Fax Iklan/Pemasaran: (0333) 415153, Biro Genteng: Jalan Raya Jember nomor 36 Genteng, Telp: (0333) 845860. Biro Situbondo: Jl. Wijaya Kusuma No. 60 Situbondo, Telp : (0338) 671982. Email: radarbwi@jawapos.co.id, radarbwi@yahoo.com, radarbwi@gmail.com. Rekening: Giro Bank Mandiri Nomor Rekening 1430002019030. Surabaya: Yamin Hamid, Graha Pena Lt .15, Jl Ahmad Yani 88 Telp. (031) 8202259 Fax. (031) 8295473. Jakarta: Gunawan, Jl Raya Kebayoran Lama 17, Telp (021) 5349311-5, Fax. (021) 5349207. Tarif Iklan Display: hitam putih Rp 22.500/ mmk, berwarna depan Rp 35.000/mmk, berwarna belakang Rp 30.000/mmk, Iklan Baris Umum: Rp. 22.000/baris, Lowongan: Rp 50.000/baris, Sosial: Rp 15.000/mmk. Percetakan: Temprina Media Grafika, Jl Imam Bonjol 129 Jember Telp (0331) 320300. J

Wartawan Radar Banyuwangi dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita.

J

Wartawan Radar Banyuwangi dibekali dengan kartu pers yang dikenakan selama bertugas.

J

Materi iklan/advertorial di luar tanggung jawab Radar Banyuwangi


23

Minggu 11 Agustus 2013

BIROKRASI

EDY SUPRIYONO/RaBa

WARGA: H. Jasmoto (kiri) dan Imam Ismail menyoal dana ADD dan APBDes Gelung, Kecamatan Panarukan.

Sulit Akses Dokumen ADD dan APBDes PANARUKAN - Dana Alokasi Desa (ADD) Gelung, Kecamatan Panarukan, disoal sejumlah warga setempat. Sebab, penggunaannya selama beberapa tahun terakhir tidak pernah transparan. Selain itu, mengakses dokumen APBDes (Anggaran Perencanaan Belanja Desa) juga sulit. “Kita sudah meminta berkali-kali, tapi tak pernah diberi. Hanya selalu dijanjikan,” terang H. Jasmoto, warga Gelung, kemarin (5/8). Terakhir kali, lanjut Jasmoto, dirinya malah diminta berkoordinasi terlebih dahulu dengan Camat Panarukan agar bisa mengakses APBDes dan dokumen alokasi dana ADD. “Padahal, saat saya datang ke Bagian Pemerintahan ditegaskan bahwa APBDes dan dokumen alokasi ADD bukanlah dokumen rahasia. Jadi, bisa diakses masyarakat umum,” tegasnya. Kata pria berkacamata tersebut, dia ingin mengetahui secara detail APBDes dan ADD karena curiga. Dia melihat kepala Desa Gelung one man show dalam mengelola ADD. “BPD ditinggal. RAB kegiatan yang dibiayai ADD saja mereka tak pegang. Timlak (tim pelaksana) ADD juga tidak pernah dilibatkan. Mereka hanya dimintai tanda tangan pencairan. Semua di-handle kepala desa,” tegasnya. Jasmoto mengaku ingin mengetahui dokumen APBDes karena ingin melihat langsung sumber pendapatan yang tercatat. Sebab, Pemdes Gelung menarik biaya izin keramaian, termasuk tanah kas desa. “Namun, sumber pendapatan yang tercatat di APBDes, saya dengar sangat kecil,” terangnya. Imam Ismail, tokoh masyarakat Desa Gelung lain mengungkapkan, perhatian pemerintah terhadap desa sudah cukup baik. Namun, realisasi di Desa Gelung, dia merasa sangat minim n Baca Sulit...Hal 27

PERDA

NUR HARIRI/RaBa

LANSIA: Pedagang bunga di pasar Mimbaan Baru.

Kesejahteraan untuk Lansia Diperdakan SITUBONDO - Pemerintah dan DPRD Situbondo memberikan perhatian khusus terhadap kesejahteraan orang lanjut usia (lansia). Pada 2014 nanti, ditargetkan perda yang mengatur kesejahteraan lansia di Kabupaten Situbondo sudah diundangkan. Saat ini, rancangan peraturan daerah (raperda) tentang kesejahteraan lansia menjadi salah satu raperda yang sedang dibahas dan akan dirampungkan 2003 ini. “Raperda kesejahteraan lansia masih dalam pembahasan Dinas Sosial (Dinsos),” terang Kabag Hukum Pemkab Situbondo, Achmad Sugiharto. Menurut dia, pada 2013 ini memang ada 13 raperda yang akan diselesaikan DPRD dan Pemkab Situbondo, di antaranya raperda APBD pertanggungjawaban 2012, raperda perubahan APBD, raperda APBD 2014, raperda tentang pengelolaan dan pengembangan sistem irigasi, dan raperda tentang satuan organisasi dan tata kerja Satpol PP. Ada juga raperda SOTK (Susunan Organisasi dan Tata Kerja) sekretariat Korpri, raperda SOTK perangkat daerah, raperda RPJMD, raperda Perusda Pasir Putih, raperda pelayanan kesehatan di RSUD Asembagus dan Besuki, raperda lingkungan hidup dan reperda kesejahteraan lanjut usia. Kepala Dinas Sosial Basuki membenarkan bahwa saat ini pihaknya sedang membahas raperda kesejahteraan lansia. “Iya benar n Baca Kesejahteraan...Hal 27

AGUS BAIHAQI/RaBa

PADAT: Antrean kendaraan di pertigaan Lincing, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi, kemarin.

Pertigaan Lincing Macet ROGOJAMPI - Peningkatan arus kendaraan terjadi di beberapa ruas jalan di Bumi Blambangan kemarin (10/8). Hampir semua ruas jalan dipenuhi kendaraan roda dua dan roda empat. Pantauan Jawa Pos Radar Banyuwangi, arus kendaraan paling padat terlihat di jalur utama Desa/Kecamatan Rogojampi. Antrean kendaraan menumpuk di simpang tiga Lincing, Rogojampi. Di tempat

itu, semua jenis kendaraan berjalan merayap. “Jalan macet mulai pukul 08.00,” ujar Kapolsek Rogojampi Kompol Bagio SP. Kemacetan terjadi karena meluapnya kendaraan yang datang dari arah selatan (Kecamatan Srono) dan arah barat (Kecamatan Singojuruh). Selain itu, kendaraan yang datang dari arah utara (Kecamatan Banyuwangi) juga cukup banyak. “Macet ini karena

kendaraan dari arah selatan dan barat meningkat tajam,” kata Kompol Bagio. Kemacetan itu menyebabkan antrean kendaraan cukup panjang. Sejumlah anggota polisi Polsek Rogojampi pun kerepotan mengatur arus lalu lintas. “Yang mengatur hanya petugas polsek. Kami kekurangan personel,” terang kapolsek di simpang tiga Lincing kemarin. Menurut Kapolsek Bagio, jumlah kendaraan cukup ba-

nyak karena banyak warga yang merayakan Lebaran. Mereka ingin menghabiskan liburan di sejumlah tempat hiburan di wilayah Kecamatan Rogojampi dan Banyuwangi. “Sekitar pukul 12.00, biasanya antrean kendaraan mulai berkurang, dan sore hari biasanya kembali menumpuk,” sebutnya. Kapolsek Bagio menyebut, kepadatan arus lalu lintas di wilayahnya tersebut sudah

menjadi langganan setiap tahun. Lebaran tahun ini, kemacetan lebih parah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. “Kemacetan kendaraan mulai hari ini (kemarin),” ujarnya. Kemacetan itu diprediksi masih akan terjadi hari ini. Bahkan, diprediksi, volume kendaraan akan lebih tinggi hari ini. “Besok (hari ini, Red) kami perkirakan puncaknya. Jalan raya jelas akan semakin macet,” katanya. (abi/c1/bay)

Warga Perantauan Mengaku Kaget BANYUWANGI - Ratusan warga Banyuwangi yang tinggal di perantauan menghadiri open house yang digelar Bupati Abdullah Azwar Anas di Pendapa Shaba Swagata Blambangan kemarin (10/8). Halal bihalal tahun ini cukup istimewa karena dihadiri warga Banyuwangi yang tinggal di luar negeri dan beberapa pilot maskapai penerbangan asing. Selain kalangan pengusaha, kegiatan itu juga dihadiri beberapa pejabat dan mantan pejabat di beberapa daerah. Direktur Utama/CEO PT Telkom Indonesia Tbk Arief Yahya juga hadir untuk menyampaikan sambutan perwakilan warga Banyuwangi di perantauan. Arif yang juga menjabat Komisaris Utama PT Telkomsel itu juga mengajak beberapa pejabat dan direksi anak perusahaan PT Telkom Tbk asal Banyuwangi. Sebagian besar warga perantauan yang hadir dalam acara halal bihalal itu

adalah warga yang tergabung dalam Ikawangi Jakarta dan Ikawangi Dewata, Bali. “Sepanjang hidup, saya akan selalu mencintai Banyuwangi. I Love Banyuwangi,” tutur Arief. Dalam kesempatan itu, Arief menyampaikan, salah satu bentuk cinta Banyuwangi adalah membawa pulang anak keempatnya di Kota Gandrung untuk dikhitan. Arief tidak menuntaskan kegiatan halal bihalal karena harus menggelar acara khitanan anak di rumahnya di Kelurahan Panderejo. Sementara itu, pengusaha asal Banyuwangi yang kini tinggal di Australia, David Somali mengatakan, perkembangan Banyuwangi sungguh luar biasa. Mungkin bagi warga yang menatap dan tinggal di Banyuwangi, kemajuan kota kelahirannya tidak terasa dan tidak berarti apa-apa n Baca Warga...Hal 27

ICHSAN RASYID/RaBa

MUDIK: Bupati Anas berbincang dengan David Somali, pengusaha asal Banyuwangi yang menetap di Australia saat open house di Pendapa Shaba Swagata Blambangan kemarin.

Wahana Baru di Wisata Atlanta GENTENG - Lebaran kali ini, wisata Atlanta Water Park & Playground memberikan suguhan berbeda. Salah satu tempat wisata yang banyak diminati orang tua dan anak-anak di Desa Kembiritan, Kecamatan Genteng itu tampil semakin elok dan sejuk. Tak hanya tempatnya yang semakin luas, wahana wisata dan tempat bermain untuk anak-anak juga semakin komplet. Dengan konsep Bersih Elok Rindang Tertib Aman Menawan Asri Nyaman (BERTAMAN), Atlanta ingin memberikan pelayanan dan fasilitas yang terbaik untuk pengunjung. Selain semakin rindang, wisata Atlanta tahun ini juga dimeriahkan artis-artis Banyuwangi, seperti Reny Farida, Demy, Candra Banyu, Kiki, Fitri, dan Angga. Dengan tiket masuk terjangkau, apa saja yang bisa dilihat? Rindar Suhardiansyah, pengelola Atlanta Water Park & Playground mengatakan, tempat wisata tersebut dirancang sebagai wahana bermain yang bisa dinikmati oleh anak-anak. Ada juga nilai tambah yang mendidik yang bisa didapat anak-anak. Fasilitas yang disediakan meliputi kolam renang, kolam arus, kolam anak waterboom, perahu dayung, sepeda air, dan

THOMY SILA/RaBa

BARU: Tambahan kolam renang anak-anak dan orang dewasa di Atlanta Genteng.

permainan menarik lainnya. “Untuk momen Lebaran ini, kami sengaja menambah fasilitas yang ada, seperti air tumpah, kapal air, rumah bingung, kolam anak-anak yang semakin luas, kolam ikan. Ada juga wisata berkuda keliling Atlanta, serta lahan parkir yang mudah dan semakin luas,” jelasnya. Atlanta juga menyediakan tempat permainan-permainan tradisional yang sederhana, tetapi mengasyikkan. “Tujuan kami menampilkan budaya dalam negeri untuk bisa melestarikan biar tidak punah,” katanya. Rindar menjelaskan, awal

berdirinya Atlanta bertujuan sebagai tempat wisata yang mendidik dan bikin asyik. Namun, bisa menjadi nilai tambah bagi masyarakat sekitarnya untuk menambah pendapatan. Untuk mencapai tempat wisata Atlanta cukup mudah, karena dekat dengan jalan raya. “Bagi masyarakat yang ingin membahagiakan anak-anaknya, silakan datang ke tempat kami di Desa Kembiritan, Kecamatan Genteng atau 1 Km dari SPBU Genteng Wetan ke arah Rogojampi telepon (0333) 632562,” terangnya.(adv)


26

Minggu 11 Agustus 2013

SIC

SARANA INFORMASI COMPUTER

TAMAN REKREASI TAMAN SURUH

Dandelion Hand Body Bertabir Surya

Tersedia 65.000 Lagu di New Sukasuka

B ODY lotion memiliki fungsi utama untuk menjaga kelembaban kulit Anda. Saat kita mandi, sabun mandi yang berfungsi untuk mengangkat noda dan kotoran yang menempel pada tubuh, ikut menghilangkan kelembaban alami kulit. Body lotion inilah yang akan menggantikan kelembaban yang hilang, dan menjaga kelembaban kulit Anda sepanjang waktu. Salah satu hand body yang dapat membantu melembabkan kulit Anda adalah hand body Dandelion. Hand body yang diproduksi oleh CV Cipta Anugerah Bakti Mandiri ini memiliki kandungan istimewa, seperti, tabir surya yang berupa mineral berwarna putih yang tak mudah terurai oleh matahari, sehingga tahan lama dan daya perlindungan yang kuat. Membuat kulit Anda putih seketika. “Kandungan arbutin dan mineralnya secara alami melindungi dari sinar UVA dan UVB yang menyebabkan kulit anda menghitam. Tanpa bahanbahan berbahaya seperti mercury dan hidroquinon. Boleh dipakai untuk semua jenis kulit,” kata Direktur CV Cipta Anugerah Bakti Mandiri, Andy. Dikatakan, saat ini semua produk Cipta Anugerah Bakti Mandiri ini bisa didapatkan dibeberapa tempat. Seperti Muncar: Apotik Sumber Ayu Farma Jl Raya Pasar Sumberayu 57. Toko Intan Jaya. Ragil Salon, Yanita Salon. Banyuwangi: Apotik Pasific Jl Basuki Rahmat 10. Apotik

GENTENG – Menggunakan tampilan interior tematik baru di setiap ruangan, New Sukasuka karaoke keluarga siap memberikan layanan terbaik kepada pengunjung. Tersedia 65.000 lagu pilihan untuk pengunjung. Mulai dari lagu dangdut, Jazz, pop, house, tembang kenangan, dan lagu daerah Banyuwangi terbaru juga sudah tersedia di semua room. Disiapkan juga bonus happy hours, diskon harga sebesar 40 persen untuk pengunjung

diajak. Ada small room untuk 6 orang, medium untuk 10 orang, large untuk 12 orang, serta suite room untuk 16 orang, “ jelasnya. Johans menambahkan, Sukasuka karaoke keluarga ini akan dibuka sejak Jumat (9/8) pukul 11.00 siang hingga pukul 02.00. ”Jangan khawatir banyak bonus yang lain, “ ujarnya. Segera kunjungi New Sukasuka karaoke keluarga yang beralamat di Hotel New AJM Genteng, Jalan Raya Jember no 55 Genteng.(adv)

NUGROHO/RaBa.

BARU: Pramuniaga New Sukasuka siap memberikan pelayanan terbaik.

ISTIMEWA

AMAN: Hand body bertabir surya yang berupa mineral berwarna putih yang tak mudah terurai oleh matahari.

Lancar Jaya Jl Kapten Ilyas. Lita Salon Jl MH Thamrin 267. Navira Jl Basuki Rahmat 174 Kanalan-Sukowidi. Harvest Salon Jl. Kapten Pierre Tendean No. 15 Pujasera Stasiun Lama. Diena Spa. Rogojampi: Mira Salon Debby salon, Ira Salon, Nadine salon. “Produk ini bisa juga dipesan di Situbondo dengan nomor kontak Yusuf 085236821555, Genteng 087755510500, cabang pusat, Andy 081937652420. CV Cipta Anugerah juga menyuplai parfum laundry, salon dan kebutuhan klinik lainnya,” pungkas Andy. (adv)

Bumi Yosomulyo Hunian Asri Rumah Murah PT. Prowina Hantyasto pengembang Bumi Yosomulyo meluncurkan rumah dengan dua tipe saja. Posisi perumahan ini strategis antara wilayah Kecamatan Genteng dan Jajag. Jika memiliki rumah di Bumi Yosomulyo, Anda akan lebih mudah untuk menuju swalayan, pertokoan, serta rumah sakit. Jarak tempuh ke swalayan atau rumah sakit cukup di tempuh sekitar lima menit. Baik pertokoan di Genteng atau di Jajag. Anda juga akan mendapat fasilitas penunjang seperti air bersih bor dan listrik PLN dengan berdaya 900 watt. Untuk jalan lingkungan paving blok, selain itu juga ada Sertifikat Hak Milik (SHM), dan juga Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Selain sudah berpengalaman

yang datang pada hari Minggu dan Kamis pukul 11.00 hingga 18.00, serta pukul 18.00 hingga 02.00. Hal ini juga berlaku pada hari Jumat dan Sabtu di jam yang sama. Owner New Sukasuka, Johans Kusuma menyatakan, selain memberikan diskon harga, pihaknya juga menyiapkan kartu bonus free satu jam pada kunjungan berikutnya, setelah pengunjung menyewa dua jam di semua room. “Empat room kita bisa dipilih sesuai dengan kapasitas orang yang

di dunia perumahan, pengembang Bumi Yosomulyo paham terhadap tren rumah yang disukai masyarakat. Jangan heran, bila hunian Bumi Yosomulyo dikonsep sedemikian rupa. Hasilnya, konsep rumah minimalis dengan sentuhan arsitektur yang menjadi rumah sehat bagi keluarga. Te r s e d i a d u a p i l i h a n rumah, yakni rumah dengan tipe 36/48 dan rumah dengan tipe 45/98. Harga sangat terjangkau, rumah dengan tipe 36/48 bisa didapatkan uang muka Rp 3 juta. Tentunya, harga itu bisa dibayar dengan mengangsur dengan persyaratan mudah. “Bunga kredit yang di tawarkan hingga 20 tahun. Informasi hubungi 081336918699 atau 081939742999 (adv)

TOHA/RaBa

CANGGIH: Alat Spooring balancing yang dimiliki oleh Kheevalindo di Jalan Brawijaya Banyuwangi.

Ahli Spooring Balancing Tiga Dimensi SELAIN melayani cuci mobil dengan hidrolik mono-H, Kheevalindo melengkapinya dengan spooring balancing tiga dimensi. Kelebihan spooring tiga dimensi ini akan memberikan hasil yang lebih akurat. Sebab sudah menggunakan komputerisasi. Sehingga

tingkat presisi lebih tinggi. Bahkan, melalui print out, Anda akan bisa melihat hasil sebelum dan sesudah di-spooring. “Harga untuk spooring tiga dimensi ini relatif murah, hanya Rp 100 ribu dengan garansi 1.000 Km atau satu bulan, harga spooring ini setara dengan penanganan spoor-

ing biasa,” kata owner Kheevalindo, Triwahyudi. Dijelaskan, alat yang dimiliki Kheevalindo ini termasuk yang baru. Dengan begitu masyarakat yang ingin melakukan spooring tidak perlu takut atau ragu dengan hasilnya. Sebab, dengan sistem yang kom-

Pengunjung Penuhi AIL

TOHA/RaBa

LENGKAP: Koleksi sepatu dan sandal di Celline’s Banyuwangi.

Sepatu dan Sandal untuk Semua Usia

THOMY SILA/RaBa

ASRI : Konsep hunian nyaman dan nilai investasi tinggi di Bumi Yosomulyo.

puterisasi ini semua permasalahan tentang roda mobil akan teratasi. Kheevalindo juga melayani ganti oli, nitrogen, ban dengan berbagai ukuran, model dan jenis. Seperti GT, Bridgestone, Dunlop, Good Year, Achilles, Akselera. Jadi percayakan perawatan mobil Anda di Kheevalindo. (adv)

BANYUWANGI –Bagi yang belum melengkapi koleksi fashion terutama untuk sepatu, sandal, dan tas saat Lebaran, Celline’s Collection bisa menjadi solusinya. Sebab di sini tersedia ragam corak dan mode alas kaki dan tas sesuai selera. Untuk menunjang penampilan di bulan penuh maaf mendatang, Celline’s Collection menyediakan khusus koleksi sandal dan sepatu terbaru untuk semua kalangan. Sepatu

dan sandal untuk pria, wanita, anak-anak, dewasa, baik tua maupun muda ada di sini. Modelnya pun terbaru dan dijamin paling fashionable. “Celline’s Collection sudah mempersiapkan koleksi terbaru untuk semua kalangan. Jadi silakan datang untuk mendapatkan mode terbarunya di sini,” ujar Celline, owner gerai sepatu dan sandal di Jalan Jenderal Sudirman 174 Banyuwangi itu.

Celline’s juga menyediakan tas. Semuanya dijamin dengan model terbaru dan harga yang terjamin paling murah. Selain itu, kualitasnya pun bisa diadu dengan gerai yang lain yang ada di Banyuwangi. Dijamin dengan aksesori sepatu, sandal, dan tas dari Celline’s Collection, Lebaran akan lebih indah. Yang bikin heboh, semua sepatu dan sandal dikenakan diskon alias potongan harga mulai 20 persen. (nic/bay)

ROGOJAMPI – Sehari setelah Lebaran, ribuan orang langsung memadati tempat rekreasi Agro Wisata Alam Indah Lestari (AIL) Rogojampi. Seperti tradisi tahun-tahun sebelumnya, tempat rekreasi terbesar ini selalu menjadi jujugan masyarakat. Momen terindah saat Lebaran tampaknya tercipta di sini. Rasanya belum lengkap kebahagiaan merayakan Idul Fitri tanpa berkunjung ke AIL di Desa Karangbendo, Kecamatan Rogojampi. Buka selama liburan Lebaran tanggal 9-18 Agustus 2013, AIL akan terus memberikan hiburan kepada pengunjung. Tidak terkecuali artis ibu kota dan Banyuwangi bakal menggebrak AIL. Seperti, Catur Arum, Reny Farida, Demy, Rozy Abdillah, dll.

Ragam wahana permainan yang dimiliki menjadikan AIL tujuan yang pas bersama keluarga mengisi liburan Lebaran. Selain fasilitas rekreasi yang lengkap, objek wisata ini juga menghadirkan sederet artis papan atas Banyuwangi. Mereka siap menghibur pengunjung yang datang ke lokasi wisata ini dengan tembang Osing maupun lagu lainnya. Bagi yang ingin berpetualang, AIL juga menyediakan kuda untuk berkeliling. Bagi yang ingin berseluncur di atas air, kereta air siap menjadi sarana pemuas keinginan. Untuk istirahat, tersedia gazebo yang bisa digunakan untuk berkumpul bersama keluarga. Dengan nuansa alami, berwisata di AIL menjadi lebih berkesan. (nic/bay)

TOHA/RaBa

RAMAI: Pengunjung wana wisata AIL memenuhi tempat rekreasi keluarga di Karangbendo, Rogojampi

Tampil Percaya Diri setelah Botox SALAH satu perawatan yang ditawarkan AMC Skincare adalah Botox. Perawatan yang paling tepat untuk mengurangi kerutan yang muncul di wajah Anda, terutama pada bagian yang paling bermasalah yaitu area sekitar mata. Botox digunakan pada area otot masseter, digunakan untuk merampingkan dan membentuk pipi yang tembam. Botox yang disuntikLEBIH KENCANG: Perawatan botox bisa dilakukan oleh pria dan wanita.

kan membantu membentuk wajah Anda tanpa rasa sakit, mengurangi lebar otot rahang yang akan memberi efek ramping dan meningkatkan penampilan wajah Anda. Perawatan Botox sering dipilih pria dan wanita untuk mengencangkan wajah yang mulai dihinggapi keriput. Perawatan ini banyak digemari karena dilakukan tanpa harus operasi. Botox merupakan perawatan kosmetik nonbedah yang berisi botulinum toxin type A, albumin dan sodium chloride. Hal

ini biasanya digunakan untuk mengontrol kejang otot, ketiak berkeringat parah dan perbaikan kosmetik. Owner AMC Skincare, dr Simpani menjelaskan, selain melayani Botox, AMC Skincare juga melayani Laser e-light-sebuah perawatan kecantikan dengan menggunakan alat teknologi sehingga kulit wajah terlihat lebih segar. Beberapa keluhan bisa diatasi dengan laser e-light ini. Misalnya, meremajakan kulit, menghilangkan flek, mengobati jerawat, menghilan-

gkan rambut yang tidak diinginkan. Selain itu, alat ini bisa untuk mengatasi kerutan, dan kelainan vaskuler. “Dengan alat laser e-light ini hasilnya bisa sangat maksimal dan bisa langsung dilihat, keinginan Anda pasti puas,” jelas Simpani. Informasi bisa diperoleh di Banyuwangi; Jl. Raden Wijaya No. 14-16 Giri Telp, 0333-7733751; Genteng; Jl. Gajah Mada 159 Genteng, Telp, 03337733752. Sidoarjo Jl. Yos Sudarso No. 49 Telp. 0318942579. (adv)


BERITA UTAMA

Minggu 11 Agustus 2013

27

HALAMAN SAMBUNGAN

Emosi karena Anaknya Diinjak-injak n DIPUKUL... Sambungan dari Hal 21

Lantaran tak terima, Slamet lang sung mencari Nahwan mengendarai Yamaha Jupiter. “Saya mencari mulai pukul 14.00 dan baru ketemu pukul 17.00,” terang Slamet. Slamet mengaku marah saat bangun tidur pukul 14.00 mendapati Muhamad Qurtubi, anaknya yang masih berumur empat tahun, mengalami ben jol di

wajah. Keterangan te tangga, benjolan itu akibat dibanting dan diinjak-injak Nah wan. “Saya langsung ambil mo tor dan mencari Nahwan,” jelasnya. Sebelum mencari tetangganya, Slamet mengambil pisau yang biasa digunakan mencari janur. Setelah beberapa jam keliling kam pung, Slamet akhirnya menemukan Nahwan di jalan dekat persawahan di Desa Gumuk. “Begitu ketemu, Nahwan langsung saya jotos dan am-

bruk,” cetusnya. Melihat korban ambruk tidak berdaya, Slamet tetap belum terima. Dengan kayu yang dite mukan di lokasi kejadian, Nahwan yang pingsan langsung dipukul menggunakan kayu di wajahnya. “Anak saya sampai benjol, maka Nahwan juga harus benjol,” tegas Slamet. Usai menganiaya korban, bapak dua anak itu pulang dan meninggalkan Nahwan yang terkapar di pinggir jalan. Sebe-

lum pulang, Slamet melihat tetangganya itu masih bernapas. “Saya sempat cek hidungnya dan masih bernapas,” katanya. Slamet mengaku tiba di rumah saat Maghrib. Setelah mandi dan salat, dia sempat menemui tamu yang bersilaturahmi. Baru pada pukul 20.30, Slamet mendatangi Mapolsek Glagah untuk melaporkan penga niayaan yang menimpa anaknya. “Saya ke polsek untuk lapor penganiayaan terhadap

Hari Ini Diprediksi Paling Padat n DEKATI... Sambungan dari Hal 21

Pada pagi hari, beberapa tenda yang disiapkan belum terisi. Namun, pada siang hing ga sore, tenda antrean pe nuh pengendara kendaraan roda dua (R2) yang akan menyeberang ke Bali. Walau sudah terjadi kepadatan, tapi tenda antrean tidak sampai penuh. Tenda raksa sa yang disiapkan untuk pe ngendara kendaraan R2

ma sih mampu menampung kendaraan yang datang. “Peningkatan cukup besar, tapi yang sudah menyeberang masih kecil dibanding jumlah pemudik yang datang,” ungkap Manager Usaha PT ASDP IF Ketapang, Saharuddin Koto. Antrean pengendara kendaraan R2 di loket pelabuhan, ti dak sampai meluber ke jalan raya. Semua masih bisa ditampung dalam area pelabuhan. Kedatangan pemudik ke pelabuhan diprediksi akan

terus meningkat. Lonjakan arus balik diprediksi akan terjadi hari ini (11/8). Gelombang pemudik akan menyerbu kembali pelabuhan. Sebab, pada Senin (12/8), pemudik yang bekerja di kantoran mulai aktif masuk. Lonjakan penumpang tidak hanya terjadi pada kendaraan R2 tapi juga kendaraan R4. Lokasi antrean kendaraan R4, sepanjang hari kemarin terisi kendaraan yang akan menyeberang ke Bali. Peningkatan penumpang

terjadi tanggal 9 Agustus 2013. Penumpang kendaraan R2 sudah naik menjadi 2.142 unit dari sebelumnya pada hari H Lebaran yang hanya 883 unit. Kendaraan R4 naik menjadi 2.513 dari sebelumnya yang hanya 2.299 unit. Penumpang pejalan kaki naik menjadi 773 orang dari sebelumnya 393 orang. “Kapal kandas tidak sampai mengganggu aktivitas pe ny e berangan para pemudik,” ujar Saharuddin. (afi/c1/bay)

Diduga Kapal Terseret Arus Kencang n KMP GERBANG... Sambungan dari Hal 21

Kapal kandas itu mengangkut sekitar 148 penumpang dewasa dan 58 penumpang anak-anak. Selain mengangkut penumpang, kapal itu juga mengangkut sekitar 41 kendaraan roda dua (R2), 14 kendaraan roda empat campuran. Sekitar pukul 12.18 WIB, pihak PT ASDP IF bersama tim SAR melakukan evakuasi penumpangmenujuPelabuhanGilimanuk.Pada pukul 12.45, proses evakuasi penumpang tuntas. Sejatinya, kapal yang kandas itu langsung akan dievakuasi dengan cara ditarik tugboat. Hanya, usaha evakuasi tidak berhasil

karena air sangat surut. Saat berita ini ditulis sekitar pukul 18.00, kapal masih belum berhasil dievakuasi. Proses evakuasi dilanjutkan setelah air pasang sekitar pukul 20.00 tadi malam menggunakan dua unit kapal tugboat. Penumpang yang menggunakan kendaraan, terpaksa menunggu di Pelabuhan Gilimanuk sampai proses evakuasi kapal selesai. Penumpang yang tidak menggunakan kendaraan pribadi, bisa langsung melanjutkan perjalanan. “Kita menawarkan kepada penumpang untuk diantar sampai tempat tujuan,” ungkap General Manager PT ASDP IF Ketapang, Waspada Heruwanto. Penyebab kandas kapal itu, Waspada tidak

berani menyimpulkan sendiri. Pihak PT ASDP menyerahkan sepenuhnya kepada tim untuk menyimpulkan penyebab kapal tersebut kandas. Dugaan sementara, kapal kandas karena terseret arus dan ombak. Pada saat kapal kandas, ombak dan arus cukup kencang. Demi menghindari ombak dan arus kencang, kapal yang akan menuju Pelabuhan Gilimanuk itu harus melewati utara Pelabuhan Ketapang. Dugaan sementara, KMP Gerbang Samudera itu kandas akibat diterjang ombak dan arus keras pada waktu bersamaan. Karena tidak kuat menahan ombak dan arus, kapal akhirnya kandas. (afi/c1/bay)

Bantah Mobil Patroli Rusak n TIGA... Sambungan dari Hal 21

Versi polisi, perusakan itu bermula saat belasan pemuda pesta miras di sekitar pertigaan Desa Singolatren pada malam Le baran. Satu pemuda yang berdomisili di Desa Padang di jemput orang tuanya agar pulang. Setelah itu, pemuda itu pun pa mit pulang mengendarai motor. Tetapi, di tengah jalan, pemuda itu mengaku dihadang pemuda di Desa Padang. Pemuda tersebut pun kembali dan mengadukan hal itu kepa da teman-temannya yang sedang pesta miras. Seketika itu

muncul ide melakukan penyerangan ke Desa Padang. Belasan pemuda tersebut langsung menyerbu pemuda yang dianggap menghadang itu. Mendapat serangan, pemuda Desa Padang pun melakukan perlawanan. Bahkan, jumlah mereka lebih banyak daripada pemuda Singolatren. Warga Desa Padang berhasil memukul mundur kelompok pemuda Desa Singolatren. Sejak itu, aksi lempar batu tidak bisa dihindari. Bahkan, terjadi aksi perusakan yang menyebabkan lima rumah warga Desa Singolatren rusak. Selain itu, mobil warga setempat juga rusak akibat amukan kelompok

pemuda itu. Satu unit motor Yamaha Vixion juga hancur. Kapolsek Singojuruh, AKP Maspud membeberkan, sebenarnya satu pemuda yang disuruh pulang itu tidak dihadang saat perjalanan pulang. Dia memang mengendarai motor secara ugal-ugalan. ‘’Pemuda itu aslinya warga Desa Singolatren, tapi sudah delapan bulan tinggal di Padang,” jelasnya kemarin. Menurut Maspud, tawuran tersebut memang dipicu minu man keras yang dibawa dari perantauan. ‘’Selain dipengaruhi miras, juga ada yang minum obat terlarang seperti trex,” katanya. Dia menegaskan, sudah tiga

orang yang ditahan. Ketiga pemuda itu dianggap sebagai penghasut sehingga terjadi tawuran. ‘’Sekarang masih kita pe riksa,’’ terangnya kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi. Apakah tidak ada ke mungkinan tersangka lain? Kapolsek Maspud mengaku masih mendalami kasus tersebut. Sejumlah saksi masih dimintai keterangan. ‘’Sementara masih tiga. Tapi, mungkin bisa bertambah,” katanya. Dia menampik mobil patroli Strada Triton dirusak para kelompok pemuda dalam kisruh tersebut. ‘’Mobil patroli kami sama sekali tidak rusak,” tandasnya. (ton/c1/bay)

Dianggap Berbau Politis Pilkades n SULIT... Sambungan dari Hal 23

“Makanya kita ingin tahu d okumen APBDes dan ADD agar kita bisa lebih maksimal mengontrol,” ungkapnya. Imam mencontohkan, kepemudaan di Desa Gelung tak pernah mendapat suplai dana dari ADD. Padahal, dana untuk ke giatan kepemudaan jelas tertera di ADD. “Para pemuda mengadakan kegiatan sampai minta ke luar desa,” terangnya. Dia mengungkapkan, dalam pe laksanaan kegiatan fisik ADD, Kades Gelung langsung turun tangan tanpa melibatkan timlak yang telah dibentuk. “Bahkan, pekerja minta honor

langsung kepada kades. Padahal, kades seharusnya hanya sebagai penanggung jawab atau pengawas,” tegas Imam Ismail. Kepala Desa Gelung, Susro Awi joyo mengatakan, ADD sudah ada petunjuk teknisnya. Da lam pelaksanaannya, ada tim pendamping dan tim monitoring. “Terus kapan yang tak transparan itu, yang mana?” tegasnya melalui telepon seluler. Susro merasa tidak salah jika dirinya memimpin langsung kegiatan-kegiatan fisik ADD. Sebab, kades berperan sebagai penanggung jawab. “Yang jelas semua sudah saya fungsikan. Walaupun dalam satu waktu bisa saja tergantung,” terangnya. Tergantung yang dimaksud

adalah, jika ada penerima bantuan yang dikerjakan sendiri hasilnya baik, Kades Gelung ti dak mempermasalahkan. Tetapi, jika tidak baik, dirinya bisa mengambil alih. “Tapi di Gelung semua baik,” katanya. Yang menarik, Kades Gelung mengatakan masyarakat tidak bisa seenaknya mengakses dokumen APBDes dan ADD. “Ya nggak bisa (mengakses). Kenapa orang lain harus tahu? Gak boleh. Pokoknya ndak boleh. Mau apa? Siapa? Buat apa mereka? Kecuali orang-orang tertentu (boleh),” tegasnya. Susro Gelung mengaku tak masalah kalau dirinya dilaporkan hanya karena tertutup terkait dokumen ADD dan APBDes. Dia

balik mempertanyakan sejumlah pihak yang tiba-tiba ingin mengetahui ADD dan APBDes tersebut. Sebab, selama ini mereka tak pernah menanyakannya. “Di masa-masa sekarang untuk apa? Kok seperti KPK. Apa karena sekarang gencargencarnya pilkades, sehingga banyak yang bertanya tentang itu? Kalau setelah pilkades silakan (mengakses APBDes atau ADD),” pungkasnya.. Kades Susro melihat desakan masyarakat itu karena kepentingan politis seiring pilkades di Desa Gelung. “Kalau ada yang salah, silakan saya dilaporkan ke Banwas atau ke mana. Saya siap. Tidak masalah,” tantangnya. (pri/c1/als)

anak saya itu,” jelasnya. Saat melapor ke polsek, dia juga menyampaikan bahwa pelaku baru saja dihajar di tepi sawah yang lokasinya cukup jauh dari perumahan penduduk. “Laporan kita terima, dan tadi malam (kemarinmalam)kitajugalangsung cekkelokasikejadian,”ujarKapolsek

Glagah AKP Jupriyadi. Sejumlah anggota yang melihat lokasi kejadian, sempat kaget karena korban masih terkapar di tepi jalan. Korban dengan luka di wajah itu ternyata sudah tidak bernyawa. “Kita datang ke lokasi kejadian, korban sudah meninggal dunia,” sebutnya.

Karena lokasi kejadian berada di wilayah hukum Polsek Licin, Jupriyadi menyebut kasus itu akan dilimpahkan ke Polsek Licin. “Tersangka kita amankan di polsek, tapi akan kita geser ke Polsek Licin karena tempat kejadian perkara di sana,” katanya. (abi/c1/bay)

Yang Melanggar Kena Sanksi n RATUSAN... Sambungan dari Hal 21

Menurutnya, SK tersebut langsung dikirim kepada sejumlah pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Situbondo. Dijelaskan, dalam SK tersebut Bupati Dadang meminta para pimpinan SKPD menga n d a n g k a n s e mu a m o b i l

di nas di tempat yang lebih aman. Menurut Syaifullah, kebijakan melarang para PNS meng gunakan mobil dinas saat mudik Lebaran itu sesuai imbauan Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas. “Imbauan KPK, penggunaan mobil dinas selama mudik Lebaran dikategorikan korupsi. Jadi, berdasar imbauan itu, kami melarang mobdin dipakai mu-

dik,” imbuhnya. Pihaknya menegaskan, bila nanti ada PNS yang membawa mobdin maka akan diberi sanksi tegas. Hanya saja, Sekda Pemkab Situbondo tidak menyebutkan bentuk sanksi yang akan diberikan. “Pada Lebaran tahun lalu, PNS diperbolehkan menggunakan mobil dinas. Tetapi, saat ini tidak boleh,” pungkasnya. (rri/c1/als)

Sajikan Menu Khas Osing n WARGA... Sambungan dari Hal 23

Namun, bagi warga Banyuwangi yang tinggal di luar Banyuwangi, kata David, kemajuan Banyuwangi sa ngat terasa saat pulang kampung. Beberapa tahun lalu, be ber David, hampir relasi bisnisnya di luar negeri tidak ba nyak mengenal dan tahu Banyuwangi. “Saat saya sebut Banyuwangi, relasi saya masih ber tanya-tanya. Setelah saya jelaskan, Banyuwangi itu dekat dengan Bali, baru mereka paham,” kata David. Saat ini, kata David, banyak relasi bisnisnya di beberapa negara di dunia sudah mengenal Banyuwangi. Mereka sudah cukup familiar dengan nama Banyuwangi tanpa harus menjelaskan lagi. “Saya sempat shock melihat kemajuan kota kelahiran saya dan sekarang sudah banyak dikenal masyarakat internasional,” ujar pria yang memiliki kantor

usaha di Singapore dan beberapa negara Eropa tersebut. Sama seperti Arief, David juga berkomitmen terus mencintai Banyuwangi. Dia juga mendukung komitmen pemerintah daerah terus mempro mosikan Banyuwangi di dunia internasional. Sementara itu, Bupati Anas pada kesempatan itu banyak menyampaikan progress pembangunan yang dicapai selama kurun waktu tiga tahun. Selain menyampaikan pr ogress pembangunan, Bupati Anas juga mengajak warga di perantauan membantu memajukan Banyuwangi. Menurut Bupati Anas, Banyuwangi harus bangkit menggapai masa depan yang lebih baik. Karena itu, dukungan dan peran serta warga Banyuwangi yang sukses di perantauan sangat dibutuhkan untuk memajukan Banyuwangi. Mantan anggota MPR/DPR RI itu menyampaikan op ti-

mismenya bahwa Banyuwangi akan bangkit dan akan setara dengan kota-kota maju di Indonesia dan dunia. “Saya akan terus mempromosikan Banyuwangi. Saya minta bantuan warga di perantauan untuk ikut mempromosikan Banyuwangi,” pintanya. Usai acara halal bihalal, Bupati Anas mengajak warga perantauan masuk ke halaman belakang pendapa Shaba Swagata Blambangan untuk menikmati menu khusus Lebaran. Pada acara halal bihalal tahun ini, Bupati Anas menyajikan secara khusus menu khas Banyuwangi. Menu khas masyarakat Osing, seperti ayam kesrut, ayam pecel, rujak soto, opor ayam pedas, dan beberapa sajian menu khas lain, ludes disantap warga perantauan. Bupati Anas sengaja menyajikan menu khusus untuk mengobati kerinduan warga Banyuwangi di perantauan terhadap makanan khas Kota Gandrung. (afi/c1/bay)

Masih dalam Pembahasan n KESEJAHTERAAN... Sambungan dari Hal 23

Cuma realisasinya kemungkinan besar 2014. Sekarang masih pembahasan,” terangnya kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin (5/8). Kata dia, sasaran perda kesejahteraan lansia adalah seluruh lansia di Situbondo, khususnya

yang berada di bawah garis kemiskinan. “Misalnya, lansia yang hidupnya sebatang kara; jauh dari anak dan famili dengan kondisi ekonomi keseharian yang memprihatinkan,” terangnya. Meski belum ada perda kesejahteraan lansia, terang Basuki, se lama ini pemkab sudah memberikan perhatian khusus kepada para lansia, misalnya

memberikan sembako secara berkala. “Tahun ini kita upayakan ada santunan kepada lansia di setiap kecamatan minimal seratus orang,” terangnya. Perda kesejahteraan lansia, kata dia, di Kabupaten Situbondo kemungkinan baru terdengar. Namun, di tingkat Provinsi Jawa Timur, perda itu sudah cukup lama ada. (pri/c1/als)

Harus Direbus selama Tiga Jam n BERENDAM... Sambungan dari Hal 28

Daging kijing tersebut lantas dijual ke tangan pedagang seharga Rp 12.500 per Kg. Jika dikalkulasi, pendapatan yang diraih dari hasil penjualan kijing itu sebesar Rp 37.500. “Itu pun kalau hasilnya banyak. Kadang kalau sedang kurang

beruntung, hasil mencari kijing sejak pagi hingga tengah hari hanya satu sampai dua Kg,” tuturnya. Meski tidak seberapa, Sutiyam mengaku masih beruntung memiliki sumber pendapatan. Menurut dia, uang hasil penjualan kijing tersebut bisa dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. “Daripada menganggur di rumah lebih baik cari kijing,” pungkasnya. (sgt/c1/bay)

Disimpan Bukan untuk Dibelanjakan n BEREBUT... Sambungan dari Hal 21

Sebab, jika hanya ingin mendapatkan ben da-benda tersebut, mereka yang rata-rata adalah orang berada itu bisa men dapatkan dengan mudah dengan cara membelinya di toko. “Mereka hanya berharap berkah. Mereka percaya bendabenda yang disuguhkan dalam uwad ini berkah karena sudah didoakan. Makanya, tak peduli siapa pun, ya berebut demi keberkahan itu,” terang Habib Shaleh AlMuhdar, salah satu tokoh Kampung Arab di Jalan Cendrawasih, Situbondo. Uwad di rumah Wabup Rachmad memang dihadiri hampir seluruh tokoh masyarakat keturunan Arab di Kabupaten Situbondo. Mereka yang dituakan dipercaya memimpin doa saat acara inti uwad. Usai berebut makanan dan minuman, Habib Sholeh Al-Muhdar tiba-tiba me-

ngeluarkan setumpuk uang pecahan Rp 2.000. Kemudian, uang baru itu dihamburkan ke udara. Tak pelak, semua yang hadir, khususnya anak-anak, berebut uang tersebut. Konon, uang itu akan disimpan, bukan dibelanjakan. Bersamaan dengan itu, terdengar suara petasan yang disulut. Keadaan pun bertambah hangar-bingar. Petasan itu membenamkan suara canda dan tawa yang sejak tadi merajai keadaan. “Kalau yang dilihat tadi (pemberian makanan dan minuman), itu yang hanya pernak-pernik atau bumbu acara uwad sebagai wujud kebersamaan dan keakraban. Inti kegiatan ini sebenarnya doa keselamatan bagi tuan rumah dan bagi semua yang hadir,” terang Wabup Rachmad usai acara. Menurut Wabup Rachmad, tradisi uwad adalah tradisi yang sangat positif. Sebab, semua warga yang mengikuti kegiatan uwad akan didatangi. “Siapa yang ikut kegiatan uwad mulai hari pertama atau kedua

Lebaran, meski hanya mendatangi dua rumah, pasti keesokan harinya rumahnya didatangi,” terangnya. Wabup Rachmad mengaku aktif di kegiatan uwad sejak 2010. “Ini sudah Lebaran yang keempat. Setiap tahun, saya ikut dan setiap Lebaran, rumah saya didatangi. Seandainya kegiatan ini ditiru warga lain, maka silaturahmi akan terus tersambung karena ramai-ramai didatangi,” pungkasnya. Habib Muhammad Abu Bakar, tokoh warga keturunan Arab di Situbondo mengungkapkan, tradisi uwad tidak hanya dikhususkan masyarakat keturunan Arab. Siapa saja bisa mengikuti uwad. Yang terpenting aktif dalam kegiatan tersebut. “Tak peduli tukang becak, atau siapa, pasti kita datangi. Hidangan atau suguhan itu sama sekali tak penting. Yang terpenting adalah kita bersilaturahmi, saling memaafkan, dan saling mendoakan,” terangnya. (c1/bay)

NIKLAAS ANDRIES/RaBa

HIBURAN: Demy, penyanyi lokal yang sedang naik daun, menghibur pengunjung AIL Rogojampi kemarin.

Lokasi Rekreasi Diserbu Pengunjung ROGOJAMPI - Momentum libur Lebaran dimanfaatkan warga untuk pelesir. Tidak heran bila sejumlah tempat wisata di Bumi Blambangan kebanjiran pengunjung. Seperti Agro Wisata Alam Indah Lestari (AIL) di Desa Karangbendo, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi. Ribuan pengunjung menyemut di sejumlah wahana wisata yang ditawarkan tempat tersebut. Mereka yang terdiri atas anak-anak, remaja, pria atau wanita, tua atau muda, tumpah ruah berwisata di sini. Selain menikmati sarana rekreasi, pengunjung juga dimanjakan beragam hiburan. Sederet penyanyi Banyuwangi, seperti Reni Farida, Demy, Catur Arum, Mia MS, dan lainnya, memeriahkan perayaan liburan Lebaran di AIL.

CEO AIL Rogojampi, Michael Edi Hariyanto menuturkan, di Lebaran kali ini pihaknya all out memberikan hiburan kepada masyarakat. Selain wahana rekreasi, seperti kolam renang, water boom, dan lain-lain, AIL juga menyuguhkan aneka permainan, seperti kereta kelinci, kuda, dan motor ATV. “Artis papan atas Banyuwangi dan ibu kota juga hadir di AIL,” tuturnya. Selain di AIL, objek wisata lain juga diserbu pengunjung. Wanawisata Pantai Watudodol juga tidak luput dari bidikan pengunjung. Suasana pantai dengan view Selat Bali dan hutan membuat banyak yang menjadikan tempat itu sebagai jujukan wisata alternatif mengisi libur Lebaran. (nic/c1/bay)


MINGGU l 11 AGUSTUS 2013 l HALAMAN 28

Berendam Enam Jam demi Upah Rp 37.000

vbmnvghm

LEBIH MAHAL: Pedagang menunjukkan kijing yang siap olah di Pasar Banyuwangi.

Harga di Pasaran Tembus Rp 15 Ribu DAGING kijing ternyata cukup digemari masyarakat Banyuwangi. Setidaknya itu ter gambar dari tingginya ting kat pemasaran ko moditas yang satu ini di Pasar Banyuwangi. Bahkan, para kon sumen rela merogoh ko cek cukup dalam untuk sekadar membawa pulang daging kijing. Juma’ani alias Bu Nurul, 55, seorang penjual aneka jenis ikan segar di Pasar Banyuwangi mengatakan, dirinya membeli kijing dari tangan para pencari kijing di kawasan Pantai Pulau Santen, Kelurahan Karangrejo. Menurut Juma’ani, daging kijing dia beli seharga Rp 12.500 per Kilogram (Kg). Oleh pedagang yang satu ini, satu Kg daging kijing dijual ke tangan konsumen seharga Rp 15 r ibu. Dikatakan, peminat daging kijing cukup

banyak. “Buktinya, rata-rata saya mampu menjual daging kijing sekitar lima Kilogram per hari,” ujarnya. Dikatakan, harga daging kijing di pasaran jauh lebih murah dibanding harga kerang. Sebab, para pedagang melego daging kerang Rp 30 ribu per Kg. “Perbedaan daging kijing dan daging kerang bisa dilihat dengan kasat mata. Daging kijing berwarna putih, sedangkan da ging kerang ber warna ke ku ningan,” paparnya. Masih menurut Juma’ani, harga daging kijing cenderung lebih murah dibandingkan harga kerang lantaran karakter daging hewan bercangkang warna kuning itu lebih alot saat dikonsumsi. “Saat dimakan, daging kijing le bih keras dibandingkan daging kerang,” pungkasnya. (sgt/c1/bay)

FOTO-FOTO: GALIH COKRO/RaBa

PEKERJA KERAS: Beberapa perempuan berendam mencari kijing di kawasan muara Pulau Santen, Kelurahan Karangrejo, Banyuwangi.

KAWASAN Pulau Santen, Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Banyuwangi, selama ini dikenal sebagai salah satu sentra penghasil kijing (sejenis kerang) di Banyuwangi. Tak heran, muara sungai yang berlokasi tak jauh dari bibir pantai di Selat Bali itu, selalu dipadati para pencari biota yang hidup di pasir perairan payau tersebut. Para pencari kijing memulai aktivitas sejak sekitar pukul 06.00. Bermodal ember dan sejenis talam, mereka harus rela setengah berendam demi dapat menciduk pasir di dasar muara. Pasir yang telah diciduk itu lantas dikoyak hingga bersih dan menyisakan kijing di atas talam. Kegiatan semacam itu biasa mereka lakukan hingga sekitar pukul 12.00 atau selama enam jam per hari. Sengatan matahari yang begitu terik seolah tidak mereka hiraukan demi mengais rezeki untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari. Sutiyam, 55, seorang pencari kijing asal Jalan Ikan Paus, Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Banyuwangi me ngatakan, rata-rata dalam sehari dirinya “hanya” berhasil mengumpulkan satu ember kijing. Sesampai di rumah, kijing yang telah terkumpul itu lantas rebus selama kurang lebih tiga jam. Tujuannya, memisahkan daging dan cangkang. “Memisahkan cangkang dan daging kijing harus direbus selama sekitar tiga jam,” ujarnya. Kerja keras Sutiyam belum berhenti di situ. Sebab, meski telah direbus selama berjam-jam, tidak semua daging kijing terlepas dari cangkang. Karena itu, perempuan yang satu itu harus mencongkel cangkang kijing itu satu per satu. “Biasanya daging yang terlepas dari cangkangnya hanya separo. Sisanya harus dilepaskan dengan cara dicukit dengan lidi satu-per satu,” imbuhnya. Nah, setelah bersih, satu em ber kijing itu hanya akan “menghasilkan” daging seberat tiga Kilogram (Kg) n Baca Berendam...Hal 27

Makanan Rumahan, tak Masuk Restoran

vbmnvghm

PUTIH: Kijing direbus untuk memisah daging dengan cangkang.

Kaya Kandungan Protein dan Zat Besi SEBAGAIMANA jenis kerang yang lain, ternyata kijing kaya kandungan gizi. Dikutip dari berbagai sumber, makanan berbahan dasar kijing merupakan sumber protein yang kaya zat besi, seng, dan vitamin B12. Zat besi dapat m e ningkatkan transportasi ok sigen ke seluruh tubuh, se dangkan seng merupakan mi neral yang merangsang me ta-

bolisme tubuh. Selain itu, kijing juga diya kini mengandung asam lemak tak jenuh dan protein hewani yang kaya asam amino. Sayang, lantaran kebanyakan kijing dimasak secara tradisional, tidak jarang kandungan gizi hewan sejenis kerang tersebut terbuang percuma. Hal itu bisa terjadi jika pengukusan kijing dilakukan terlalu lama. (sgt/c1/bay)

MESKI bisa dikreasi menjadi berbagai menu makanan olahan, masakan berbahan baku kijing sementara harus rela menempati predikat sebagai makanan rumahan. Penelusuran Jawa Pos Radar Banyuwangi, tidak ada warung atau pun rumah makan di kawasan pusat Kota Gandrung yang menjajakan makanan berbahan baku hewan sejenis kerang tersebut. Misna, 54, warga Kelurahan Kepatihan, Kecamatan Banyuwangi mengatakan, daging kijing bisa dimanfaatkan sebagai bahan baku beragam jenis masakan, di antaranya ragi sambal, botok kijing, dan sate kijing.

M e n u r u t Mi s n a , sensasi rasa mas a k a n b e rbahan dasar kijing ng t i d a k j a u h ber beda den g a n m a s a k a n b e r b a ha n baku keerang. “Hanya saja, daging kijingg sedikit

l e b i h a l o t ( k e ra s ) dibandingkan daging kerang,” ceran tusnya. Mi s na men nga ku, n menu b e r bahan baku ki ba jing yang pa ling di sukai nya aadalah sambal goreng

kijing. Sementara itu, cucunya yang masih be rusia 12 tahun lebih suka sate kijing. “Ka rena sate kijing tidak ba nyak yang jual, saya masak sendiri demi me nye nangkan cucu,” kata dia. Kepada wartawan, nenek yang satu itu berbagi resep membuat sate kijing. Dikatakan, bumbu yang harus disiapkan dalam membuat sate kijing adalah daging kijing, jahe, serai, bawang putih, kunyit bubuk, dan bawang merah. Selain itu, lengkuas, kelapa parut, cabai merah, garam, dan gula, juga harus disiapkan. “Bisa juga ditambahkan penyedap rasa,” pungkasnya. (sgt/c1/bay)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.