Radar Banyuwangi | 17 Februari 2014

Page 1

SENIN 17 FEBRUARI

Pendorong Perubahan dan Pembaruan

TAHUN 2014

Eceran Rp 5.750

29

RSUD Siapkan Kamar Caleg Stres SULTAN ANSHORI/RABA

SALING GENJOT: Peserta balap sepeda BMX adu cepat di area car free day depan Gesibu Banyuwangi, pagi kemarin (16/2).

Balapan BMX di Area Car Free Day BANYUWANGI – Anak-anak yang biasa balapan sepeda pancal di depan Pendapa Sabha Swagata Blambangan kini punya wadah baru. Ikatan Se peda Sport Indonesia (ISSI) Banyuwangi mem fasilitasi anak-anak tersebut dalam ajang balap sepeda Bicycle Moto Cross (BMX) di depan Gesibu, pagi kemarin (16/2).

Ada 50 peserta yang ambil bagian dalam ajang balap tersebut. Mulai kategori SD hingga SMP dipertarungkan. Jarak tempuh 200 meter. Si apa yang tercepat berhak mendapat hadiah uang tabungan Rp 300 ribu. Ajang balapan ini disaksikan ratusan penonton yang pagi itu me man faatkan waktunya untuk berolahraga

di Car Free Day. Salah seorang anggota ISSI Banyuwangi Rio Firmanianto mengatakan, selain sebagai ajang hiburan, acara ini sebagai ajang untuk mencari bibit-bibit baru atlet bersepeda. ”Porprov 2015 digelar di Banyuwangi n Baca Balapan...Hal 39

BANYUWANGI - Coblosan Pe milihan Umum Legislatif (Pileg) 2014 memang baru ditabuh 9 April mendatang. Meski begitu, pihak RSUD Blamba ngan, Banyuwangi, sudah ber siap menampung calon anggota legislatif (caleg) yang mengalami gangguan kejiwaan akibat gagal duduk di kursi wakil rakyat. Direktur RSUD Blambangan, dr Taufik Hidayat Sp. And, menga takan, saat ini pihaknya menyiapkan satu ruang rawat inap khusus pasien penderita

gang guan jiwa. Dalam satu ruangan tersebut tersedia tujuh tempat tidur. “Persiapan ruang khusus pasien gangguan jiwa, itu sudah nyaris rampung. Insya Allah mulai 1 Maret siap digunakan,” ujarnya Sabtu (15/2). Menurut Taufik, selama ini pasien gangguan kejiwaan asal Banyuwangi selalu dikirim ke rumah sakit jiwa (RSJ) di Lawang, Malang. Ironisnya, daya tampung rumah RSJ di Lawang tersebut terbatas n Baca RSUD...Hal 39

Polres Akan Periksa John Robert MUI Dukung Bentuk

ADA APA LAGI

BANYUWANGI - Setelah dimasukkan di Lapas Banyuwangi, John Ro bert Andreas, 45, terpidana ka sus illegal logging itu masih harus menghadapi kasus serupa de ngan barang bukti berbeda. Warga Ngagel, Surabaya, yang baru ditangkap Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur di Bandara Juanda itu akan kembali diperiksa polisi. Polres Banyuwangi sedang mengincar John Robert dalam kasus penebangan pohon jati di Petak 66h, wilayah RPH Selogiri, BKPH Ketapang, pada 2 hingga 20 Februari 2013 lalu. Dalam kasus dengan barang bukti 500 gelondong kayu jati, beberapa terpidana sudah menjalani masa hukuman. “Hanya John Robert yang belum menjalani pro ses hukum da lam kasus ini,” te rang Kapolres Banyuwangi AKBP Yu suf melalui Kasatreskrim AKP Nandu Dyanata kemarin (15/2). John Robert dikirim ke La pas

Lembaga Sensor

GALIH COKRO/RABa

KASUS ILLEGAL LOGGING: John Robert dipeluk keluarganya usai sidang di Pengadilan Negeri Banyuwangi beberapa waktu lalu.

Banyuwangi itu untuk me laksanakan keputusan kasasi Mahkamah Agung (MA) RI. Dia dinyatakan bersalah dan dihukum enam bulan dengan denda Rp 1 juta subsider satu bulan kurungan.

“Kasus yang akan kita tangani kali ini di luar kasus illegal logging yang sedang dijalani masa hukumannya oleh John Robert saat ini,” jelas Kasatreskrim Nandu n Baca Polres...Hal 39

BANYUWANGI - Rencana Dewan Kesenian Blambangan (DKB) membentuk lembaga sensor lagu Osing ditanggapi positif Majelis Ulama Indonesia (MUI) Banyuwangi. Pasalnya, MUI sependapat dengan pernyataan ketua DKB, Samsudin Adlawi bahwa tidak sedikit lagu Banyuwangi yang melanggar norma, baik lirik maupun visual. Wakil ketua MUI Banyuwangi, Nurchozin mengatakan, lembaga sensor lagu Banyuwangi sangat penting sebagai kontrol lagulagu yang beredar di masyarakat. Apalagi, lagu Banyuwangi tidak hanya digemari masyarakat Bumi Blambangan, lagu-lagu tersebut juga sangat digemari masyarakat luar Banyuwangi. “Karena itu, lembaga sensor sangat diperlukan untuk mencegah lagu yang

Lembaga sensor sangat diperlukan untuk mencegah lagu yang melanggar norma di masyarakat.” NURCHOZIN Wakil Ketua MUI Banyuwangi

melanggar norma beredar di masyarakat,” ujarnya kemarin (16/1). MUI sependapat dengan ketua DKB, Samsudin Adlawi yang mengungkapkan, tidak sedikit lagu Banyuwangi yang melanggar norma, baik berupa lirik maupun visual n Baca MUI...Hal 39

Wings Kembali Terbang di Langit Banyuwangi SIGIT HARIYADI/RaBa

BERTEMU LANGSUNG: Bupati Anas melayani permintaan foto bersama siswa di Pendapa Sabha Swagata Blambangan usai soft launching rute khusus sepeda, Jumat lalu (14/2).

BANYUWANGI - Setelah sempat terhenti selama dua hari akibat imbas erupsi Gunung Kelud, aktivitas penerbangan pesawat komersial di Bandara Blimbingsari, Banyuwangi, kembali dibuka kemarin (16/2). Bahkan, jadwal

kedatangan dan keberangkatan pesawat milik maskapai Wings Air yang melayani rute Banyuwangi-Surabaya pergi pulang (PP) itu berlangsung normal di hari ketiga pasca meletusnya gunung di perbatasan Kediri dan Blitar tersebut.

Kepala Bandara Blimbingsari Andi Hen dra Suryaka mengatakan, sejak kemarin penerbangan dari dan menuju bandara kebanggaan masyarakat Bumi Blambangan itu telah berjalan normal. Pesawat Wings Air jurusan Su-

rabaya-Banyuwangi take of dari Bandara Juanda, Surabaya pukul 09:30. Sedangkan dari Bandara Blimbingsari, pesawat tersebut berangkat ke Juanda pukul 10:45 n Baca Wings...Hal 39

Buka Open House Setiap Hari Jumat BANYUWANGI - Seiring nyaris rampungnya re novasi Pendapa Sabha Swagatha Blambangan, Banyuwangi, Bupati Abdullah Azwar Anas ancang-ancang membuka open house rutin di lokasi tersebut. Open house itu dijadwalkan berlangsung Jumat pekan pertama se tiap bulan. Tujuannya, seluruh lapisan masyarakat semakin leluasa menyuarakan aspirasi secara langsung kepada orang nomor satu di jajaran Pemkab Banyuwangi tersebut. Menurut Bupati Anas, seluruh lapisan masyarakat, mulai pelajar, mahasiswa, tukang becak, hingga anggota lembaga swadaya masyarakat (LSM), bisa datang ke acara open house tersebut. “Seluruh masyarakat yang datang ke acara open house bisa langsung bertemu saya untuk menanyakan apa saja,” ujarnya kepada wartawan Jawa Pos Radar Banyuwangi usai kegiatan soft launching rute khusus sepeda Jumat lalu (14/2) n Baca Buka...Hal 39

GALIH COKRO/RaBa

KENA IMBAS KELUD: Pesawat Wings Air rute Banyuwangi-Surabaya mulai kemarin sudah bisa terbang lagi di Bandara Blimbingsari, Kecamatan Rogojampi.

Eloknya Air Terjun Bersaudara di Kampung Anyar, Glagah

Udaranya Sejuk, Diapit Jurang, Bersumber Tiga Mata Air Konsep ekowisata yang diterapkan Pemkab Banyuwangi seolah disambut baik. Kini banyak bermunculan objek wisata berbasis alam yang cukup potensial. Salah satunya air terjun yang terletak di Desa Kampung Anyar, Kecamatan Glagah. SHULHAN HADI, Glagah KAMPUNG Anyar, nama salah satu desa di Kecamatan Glagah ini mungkin masih sedikit asing di telingan kita. Padahal banyak di antara kita yang barangkali satu dua kali melewati kawasan yang tidak jauh

http://www.radarbanyuwangi.co.id

dari Perkebunan Kalibendo tersebut. Letaknya tidak jauh dari pusat Kota Ba nyuwangi. Untuk bisa sampai di Kampung Anyar hanya butuh waktu sekitar 15 menit dengan perjalanan menggunakan kendaraan bermotor. Tak banyak yang mengetahui jika ka wasan Desa Kampung Anyar Kecamatan Glagah ini menyimpan po tensi wisata alam yang tidak kalah bagus dengan objek wisata lainnya. Selain kondisi jalan yang bagus, lokasinya yang berada di tepi jalan memudahkan untuk dijangkau. Salah satu lokasi di Desa Kampung Anyar yang menyimpan potensi wisata terdapat di jurang sisi kanan jalan. Itu apabila kita berangkat dari arah Kota Banyuwangi n Baca Udaranya...Hal 39

RSUD siapkan ruang khusus untuk caleg stres Sekalian disiapkan kayu randu untuk tempat pasungan!

Sesama caleg dilarang saling menyerang Kecuali serangan fajar, sangat ditunggu-tunggu warga!

SHULHAN HADI/RaBa

MASIH PERAWAN: Air terjun di Kampung Anyar, Kecamatan Glagah ini menyimpan potensi wisata yang layak dijual. email: radarbwi@gmail.com / beritaraba@gmail.com


30

Senin 17 Februari 2014

AGENDA KOTA

Fun Bike Berhadiah Rumah

Spesialis Pecah Kaca Beraksi Lagi

BANK BTN menggelar Fun Bike pada Minggu (23/2) di Alun-alun Jember pukul 06.00. Peserta yang ingin mendaftar bisa menghubungi seluruh Kantor BTN se eks Karesidenan Besuki. Tiket Rp 25.000 free Tshirt dan snack untuk 2000 pendaftar pertama. Informasi 08124917618/082337607376. (adv)

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini: OPINI DAN REMBUGAN Naskah Opini panjang tulisan sekitar 850 kata. Sedangkan Rembugan maksimal 250 kata. Kirim ke artikelradarbwi@ gmail.com. Sertakan nama dan identitas penulis. Naskah yang sudah dua minggu berada di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SUARA PEMBACA Tulis permasalahan yang Anda hadapi terkait layanan publik. Baik terhadap intansi swasta maupun pemerintah. Sertakan alamat yang lengkap disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda. Kirim ke artikelradarbwi@gmail.com Atau kirim langsung ke kantor Radar Banyuwangi Jalan Yos Sudarso 89 C Banyuwangi, Biro Genteng: Jalan Raya Jember 47 Genteng, Biro Situbondo: Jalan Wijaya Kusuma 60 Situbondo.

ABDUL AZIZ/RABA

KAMBUH LAGI: Kaca mobil milik Poniran dipecah penjahat kini diamankan di Mapolsek Gambiran.

Trek-trekan Liar Masih Marak GAMBIRAN - Meski sering dilakukan operasi, namun aksi balapan dan konvoi kendaraan liar masih saja marak di wilayah hukum Polsek Rogojampi. Pukul 00.30 dini hari kemarin, aparat kepolisian melakukan razia terhadap aksi balap liar dan konvoi kendaraan di jalan raya depan Mapolsek Rogojampi. Hasilnya, sebanyak 12 motor protolan peserta balapan dan konvoi liar berhasil diamankan aparat kepolisian setempat. Kebanyakan kendaraan tersebut semuanya protolan. Kapolres Banyuwangi AKBP Yusuf melalui Kapolsek Rogojampi Kompol Bagio SP mengatakan, balapan liar dan konvoi di jalan raya belakangan ini memang marak dilakukan para pemuda di wilayah hukumnya.

ABDUL AZIZ/RaBa

PROTOLAN: Belasan motor hasil razia bala liar Polsek Rogojampi dini hari kemarin.

Makanya kemarin malam, pihaknya bersama jajaran anggota

melakukan operasi di depan Mapolsek Rogojampi. “Total ada

dua belas motor kita amankan dan semuanya protolan,” kata Bgaio kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin. Semua kendaraan tersebut bisa diambil pemiliknya asalkan menunjukkan bukti surat kepemilikan sekaligus semua onderdilnya dikembalikan seperti semula. Bagio juga menjelaskan, belakangan ini aksi balapan liar dan konvoi kendaraan tersebut dilakukan lewat tengah malam hingga pagi dini hari. Konvoi dan aksi balap liar tersebut biasanya dilakukan para pemuda di jalan raya menuju Lapangan Terbang Blimbingsari dan Desa Pengatigan. “Kebanyakan dilakukan lewat tengah malam dan kita hampir tiap malam operasi,” tandasnya. (azi/aif)

MCI Sukses Memberangkatkan 1056 Member Ke Hongkong, Paris, Amsterdam n Cantik Alami dan Awet Muda dengan Air Oksigen n Raih Pendapatan Jutaan per Hari, Jalan-jalan Plus Uang Saku Gratis ke Vietnam,Umroh / Australia NANO Spray MGI dipasarkan oleh Millionere Club Indonesia (MCI) adalah terapi air Oksigen yang membersihkan dan mengatur kelembaban sesuai jenis kulit. Di Jepang,sudah menjadi alat wajib yang dibawa kemana-mana seperti handphone. Mudah dipakai dan bisa sesering mungkin. Bahkan sudah banyak artis terkenal ibu kota yang sudah memakai Nano Spray MGI. Bagaimana Nano Spray MGI bekerja pada kulit Anda? Energi Nano kabut membuat butiran air menjadi partikel nano atau sama dengan ukuran sehelai rambut dibelah 1.500 kali,sehingga diserap langsung hingga lapisan epidermis kulit. Nano Spray MGI

juga menghasilkan getaran ultrasonic hingga satu juta getaran per detik. Tidak mengherankan air dari Nano Spray MGI dapat mengurangi jerawat ,komedo, dan flek pada kulit:menjaga

Mendapati kaca mobilnya pecah, korban segera memeriksa barang-barang yang ada di dalam kendaraan tersebut. Betapa terkejutnya Poniran, karena semua barang di dalam GAMBIRAN – Modus keja- mobil raib. Sejumlah barang hatan dengan cara memecah yang hilang antara lain laptop kaca mobil kembali merk Tosiba; satu terjadi. Kali ini tertablet merk Samjadi di wilayah husung; uang tunai Rp kum Polsek Gam2 juta, dan tiga buah biran. Aksi pecah buku tabungan. kejahatan ini meKapolsek Gambinimpa Poniran 41, ran AKP M. Ibnu PECAH KACA warga Dusun SenMas’ud melalui dang Rejo, Desa Kebondalem, Kanitreskrim Budi Hermawan Kecamatan Bangorejo. membenarkan kejadian pecah Kejadian tersebut bermula kaca mobil yang menimpa sesaat korban yang juga seorang orang guru SMP tersebut. Korguru di SMPN 4 Genteng itu ban datang ke Mapolsek dengan menghadiri pertemuan ber- kondisi kaca mobil sudah pecah. sama temannya di Rumah Diduga kuat, aksi pecah Makan Bunda Resto di Kota kaca tersebut dilakukan oleh Jajag, Kecamatan Gambiran. orang tak dikenal yang sudah Usai makan siang, Poniran mengintai sebelumnya. “Sammenuju mobil Avanza ber- pai sekarang kita terus melakunopol P 968 VJ. Dia terkejut bu- kan penyelidikan kejadian kan main melihat kaca mobil pecah kaca mobil tersebut,’’ sebelah kanan pecah. kata Budi Hermawan. (azi/aif)

Gasak Laptop, Tablet, dan Uang Tunai Rp 2 Juta

kelembapan kulit,meremajakan sel kulit,mengencangkan kulit wajah,ser ta mencerahk an penampilan kulit. Nano Spray MGI memberikan hasil lebih maksimal jika digabungkan dengan penggunaan Exclusive MGI Magic Stick. Alat ini bisa mengurangi dan membakar lemak dalam kulit, mengurangi lipatan dan kerutan pada kulit, mengencangkan kulit dan menjadikannya lebih segar,serta membuat kulit lebih awet muda. Manfaat Nano Spray MGI dan MGI Magic Stick dirasakan langsung Agustin (Karyawan Swasta) ‘’Nano Spray MGI alami dan sangat aman untuk kulit,apalagi yang sensitif seperti kulit saya tidak masalah. Isinya air beroksigen,kulit rasanya makin kencang’’ ujar Agustin. Ia menambahkan, Nano Spray MGI sudah menunjukkan hasil saat dipakai selama satu minggu secara rutin.Nano Spray MGI berisi 30 ml air oksigen yang bisa terus diisi ulang.’’Seperti kita setiap hari minum air tujuh gelas. Pakai Nano Spray minimal satu hari meng-

habiskan satu botol 30ml. Lebih banyak lebih bagus tidak akan overdosis,karena bahan yang digunakan alami,air oksigen,’’ katanya. Nano Spray MGI bergaransi 3 bulan full sparepart dan service,serta 9 bulan garansi service. Produk ini mengantongi izin Depkes dengan Service Center di Mangga Dua Square,Jakarta. Selain merasakan manfaat langsung Nano Spray MGI dan MGI Magic Stick,Agustin sudah menikmati penghasilan dari bisnis personal franchise dari MCI dan Cuma dalam waktu 2 bulan mendapatkan tiket Hongkong,Paris,Amsterdam. Selain Komisi jutaan rupiah per hari,MCI memberikan promo jalan-jalan gratis ke Vietnam , Umroh / Australia plus uang saku dan dana pensiun Rp 500 juta. Mari menjadi bagian 1500 member go Vietnam,Umroh,Australia bersama MCI. Ingin informasi lebih lengkap tentang Nano Spray MGI dan MGI Stick serta potensi incomenya Hubungi Agustin ( Leader MCI Banyuwangi ) di 087802136999 Pin BB 2B2C8E32.

BMH Banyuwangi Santuni Rio BANYUWANGI – Masih ingat kisah Rio, anak penjual gedang goreng, yang berjualan demi menghidupi keluarganya? Bocah yang kini sudah kembali bersekolah di SDN Kampung Melayu sejak Kamis (13/2) lalu itu terus mendapat perhatian dari masyarakat Banyuwangi. Bocah bernama asli Rio Bagus Prasetyo, 12, terpaksa berhenti sekolah lantaran tidak mempunyai biaya. Selain itu Rio harus menjadi tulang punggung keluarga sejak ibunya sakit diabetes. Banyak pihak yang berkeinginan membantu Rio agar bisa melanjutkan sekolahnya. Seperti yang dilakukan oleh Lembaga Sosial Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Banyuwangi. Sebagai Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) yang ada di Banyuwangi, lembaga tersebut menyalurkan santunan uang kepada ibu Rio di rumahnya. Rio yang saat itu sedang tidak berada di rumah, karena berjualan keliling kota seperti biasa, ditawarkan mendapat beasiswa Peduli Duafa. Menurut Agus Ferry, 29, Ketua BMH Banyuwangi, melalui program amal pendidikan, pihaknya

kur karena sudah membantu saya, “ tutur Endang sambil berlinang air mata. BMH Banyuwangi yang beralamat di Jalan Kalasan No. 19, Banyuwangi, selain sebagai lembaga dakwah, juga mempunyai program sosial kemanusiaan. Seperti bantuan pendidik an, kesehatan, santunan fakir miskin, serta kegiatan sosial lainnya. BMH merupakan SULTAN ANSHORI / RaBa sebuah lembaga BANTUAN: Ketua BMH Banyuwangi Agus a m i l z a k a t y a n g Ferry (kanan) ketika menyerahkan bantuan b e r t u g a s m e m kepada ibundi Rio Bagus. bantu masyarakat yang akan menunsiap membiayai sekolah Rio hing- aikan zakat, infak, shadaqah, ga lulus perguruan tinggi. “Kami hibah, dan dana kemanusiaan akan membiayainya,“ ucapnya. lainnya untuk disalurkan kemSelain itu, dalam kesempatan bali kepada orang yang berhak tersebut, Agus juga menawar- menerimanya sesuai dengan kan kepada ibunda Rio, Endang, ketentuan syariat. “Oleh sebab 47, untuk mendapatkan ban- itu kami mengajak kepada semua tuan modal usaha. Sehingga masyarakat Banyuwangi untuk Endang bisa berwirausaha un- menjadi donatur di lembaga tuk mendapatkan penghasilan kami. Insyaallah amanah,“ pungsehari-hari. “Saya sangat bersyu- kas Agus. (mg2/adv/als)

Forpimka Tegalsari Sidak Sumberkembang TEGALSARI- Dalam rangka menjalankan program Bupati Banyuwangi, Forpimka Tegalsari mengagendakan beberapa program yang sudah di sosialisasikan ke semua desa. Sosialisasi yang sudah benar-benar terwujud adalah penutupan lokalisasi di Dusun Sumberkembang Timur. Belum lama ini, Forpimka Tegalsari didampingi tokoh agama dan masyarakat melakukan sidak ke lokalisasi tersebut pada malm hari. Hasilnya tidak ada aktivitas prostitusi di tempat tersebut. Sebaliknya, yang ada hanyalah aktivitas beberapa warga yang sedang melakukan ronda. ”Meskipun aktivitas sudah tidak ada, kami tetap akan memantau terus lokalisasi ini, biar benar-benar tutup selamanya,’’ tegas Camat Tegalsari, Hariono. Selain sidka, Forpimka juga memberikan penyuluhan terhadap masyarakat agar mulai menerapkan

yang benar guna tercipta desa yang bersih, sehat, dan aman,’’ kata Hariono. Dalm waktu dekat, pihaknya juga menyosialisasikan pemberantasan Tri Buta (gempita). Dalam hal menangani kasus Tri Buta pihaknya sudah koordinasi dengan UPTD TK/SD, MI, guru ngaji, dan tokoh masyarakat. ”Biar program pemberantasan Tri Buta berjalan sukses,’’ imbuhnya. Untuk menciptakan pelayanan maksimal, Kecamatan Tegalsari sudah menjalankan program pelayanan akte kelaEKO BUDIYONO/RaBa SIDKA MALM HARI: Rombongan Forpimka Tegalsari ketika berada di hiran online dan akte Lokalisasi Sumberkembang, Kecamatan Tegalsari. kelahiran gratis. ”Program ini sudah berjalan. pola hidup sehat dan bersih. Untuk program Jumat sehat dan bersih. Kami juga sudah memetakan mewujudkan program hidup se- ”Kami motovasi semua warga Te- lokasi program sedekah oksigen,’’ hat dan bersih telah di-launching galsari untuk menggunakan MCK tandasnya. (adv)

Pemimpin Redaksi/Penanggung jawab: Rahman Bayu Saksono. Redaktur Pelaksana: Syaifuddin Mahmud. Redaktur: Ali Sodiqin. Koordinator Liputan: Agus Baihaqi. Staf Redaksi: AF Ichsan Rasyid, Abdul Aziz, Niklaas Andries,Sigit Hariyadi, Ali Nurfatoni (Banyuwangi), Edy Supriyono, Nur Hariri (Situbondo). Fotografer: Galih Cokro Buwono. Editor Bahasa: Minhajul Qowim. Lay Out/Grafis: Khoirul Muklis, Cahya Heriyanto, Ramada Kusuma Atmaja. Pemasaran & Pengembangan Usaha: Elly Irwan Suryanto, Gerda Sukarno Prayudha, Benny Siswanto, Samsuri (Situbondo). Iklan: Sidrotul Muntaha, Tomy Sila, Yusroh Abdillah, W. Nugroho. Desain Iklan: Mohammad Isnaeni Wardan. PENDORONG PERUBAHAN DAN PEMBARUAN Keuangan: Citra Puji Rahayu. Kasir: Anissa Windyah Sari. Administrasi Iklan: Widi Ukiyanti . Administrasi Pemasaran: Anisa Febriyanti. Perpajakan: Cici Irma Setyani. Administrasi Biro Situbondo: Dimas Ayu Dewi Fintari. Penerbit: PT Banyuwangi Intermedia Pers. SIUPP:1538/SK/Menpen/SIUPP/1999. Direktur: A. Choliq Baya. Alamat Redaksi/Iklan: Jl. Yos Sudarso 89 C Banyuwangi, Telp: (0333) 412224-416647 Fax Redaksi: 0333-416647, Fax Iklan/Pemasaran: (0333) 415153, Biro Genteng: Jalan Raya Jember nomor 36 Genteng, Telp: (0333) 845860. Biro Situbondo: Jl. Wijaya Kusuma No. 60 Situbondo, Telp : (0338) 671982. Email: radarbwi@jawapos.co.id, radarbwi@yahoo.com, radarbwi@gmail.com. Rekening: Giro Bank Mandiri Nomor Rekening 1430002019030. Surabaya: Yamin Hamid, Graha Pena Lt .15, Jl Ahmad Yani 88 Telp. (031) 8202259 Fax. (031) 8295473. Jakarta: Gunawan, Jl Raya Kebayoran Lama 17, Telp (021) 5349311-5, Fax. (021) 5349207. Tarif Iklan Display: hitam putih Rp 22.500/mmk, berwarna depan Rp 35.000/mmk, berwarna belakang Rp 30.000/mmk, Iklan Baris Umum: Rp. 22.000/baris, Lowongan: Rp 50.000/baris, Sosial: Rp 15.000/mmk. Percetakan: Temprina Media Grafika, Jl Imam Bonjol 129 Jember Telp (0331) 320300. J

Wartawan Radar Banyuwangi dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita.

J

Wartawan Radar Banyuwangi dibekali dengan kartu pers yang dikenakan selama bertugas.

J

Materi iklan/advertorial di luar tanggung jawab Radar Banyuwangi


Senin 17 Februari 2014

4#&#4 21.+6+-

31

Mengintip Perolehan Suara Anggota DPRD Pada Pemilu 2009 (2-Habis)

Caleg Dapil V Raih Suara Terbanyak se-Banyuwangi Daerah pemilihan (dapil) III dan IV tercatat sebagai lumbung suara parpol dalam Pemilu 2009. Kendati menjadi lumbung suara, namun semua caleg tidak ada yang berhasil alias gagal mendulang suara bilangan pembagi pemilih (BPP) yang berkisar 13 ribu suara. SEPULUH anggota DPRD yang terpilih menjadi wakil rakyat dari dapil III pada Pemilu 2009 tidak ada yang memiliki tiket suara BPP.

Suara yang mengantarkan mereka duduk di kursi empuk wakil rakyat merupakan akumulasi perolehan suara dari beberapa caleg dan perolehan suara dari partai politik. Partai Hunara merupakan salah satu partai yang mendapatkan satu kursi setelah memperoleh satu kursi di dapil I. Di dapil III, perolehan suara Hanura masih jauh dari BPP, hanya sekitar 7.010. Sedangkan caleg yang lolos menuju gedung DPRD hanya 2.283 suara. Partai Gerindra di dapil III juga perolehan suaranya hampir mencapai BPP, yakni 12.120 suara. Namun caleg yang lolos ke gedung DPRD hanya memperoleh suara 2.562 suara saja.

PANGGUNG PEMILU

Kaum Muda Wajib Berjuang PEMUDA adaah h sosok pribadi istimewa, berbagaii perjuangan peh belahan dunia rubahan di seluruh leh kaum muda. banyak dimotori oleh n oleh Sonny T. Hal ini dikatakan aleg DPR RI dari Danaparamita, caleg angan dapil III Partai PDI Perjuangan Jatim (Banyuwangii Situbondo dan Bondowoso) nomor urut dua. Menurut Sonny, sej a ra h p e r u b a h a n Bangsa Indonesiaa juga banyak dimotori oleh anak muda dan mahasiswa. Pada tahun 1908 ketika gerakan kebangkitan nasio-nal yang dimotorii oleh mahasiswa-mahasiswa Stovia. ng Tahun 1966 yang esdipelopori oleh Kesswa atuan Aksi Mahasiswa Indonesia yang kemudian melahirkan Orde Baru. Tahun 1998 kemarin yang kemudian lebih dikenal sebagai gerakan reformasi. “Semua itu adalah lembaranlembaran emas dari sejarah perjuangan-perjuangan yang di perankan oleh mahasiswa,” jelas salah satu kader terbaik PDI Perjuangan ini. Sonny menjelaskan, di dalam diri anak muda selalu ada jiwa-jiwa progresif yang cenderung anti-kemapanan. Anak muda selalu tidak sabar dengan upaya perbaikan yang berjalan lambat. Dalam melihat proses pembangunan yang tidak sehat dan penuh ketimpangan, kaum muda akan bersikap “menjebol dan membangun”. “Oleh karena itu sungguh tepat ketika dalam pidatonya Bung Karno mengatakan “Beri saya sepuluh pemuda, maka akan kuguncang dunia,” pungkasnya. (*/aif )

Abdullah Azwar Anas

Perolehan suara Parpol dapil IV

Perolehan suara Parpol dapil V

1. Partai Gerindra 2. PKB 3. Partai Golkar 4.PDI Perjuangan 5. Partai Demokrat

1. PKB 2. Partai Golkar 3.PPP 4.PDI Perjuangan 5. Partai Demokrat

Meski tidak memenuhi BPP, namun mereka berhak menyandang predikat sebagai wakil rakyat dengan berbagai fasilitas wah yang mereka nikmati selama menjabat. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di dapil III, sukses mengantarkan dua kadernya sebagai

8.184 suara 16.844 Suara 10.584 suara 22.580 suara 20.450 suara

wakil rakyat. Perolehan suara PKB di dapil III mencapai 21.130, walau akumulasi perolehan suara caleg dan partai tidak memenuhi BPP namun dua caleg lolos masuk ke gedung dewan. Dua caleg PKB itu masing-masing hanya mendapatkan 3.350 dan 2.739 suara saja. Partai

Baca Caleg Dapil...Hal 37

Caleg Dilarang Saling Serang BANYUWANGI - PDI Perjjuangan menggelar rapat kerja kkoordinasi cabang (rakorcab) p penentuan pemenangan pemilu d di Hall Pondok Wina kemarin ((16/2). Bupati Abdullah Azwar A Anas hadir dan ikut menyamp paikan brifing politik sekaligus m membuka acara rakorcab. Selain dihadiri Bupati Anas, rrakercab juga dihadiri Wakil K Ketua Bidang Keanggotaan dan O Organisasi DPD PDIP Jatim, Suh handoyo dan Ketua DPRD Herm manto. Rakercab yang diikuti seluruh caleg PDIP dan pengurus PAC PDIP se-Banyuwangi itu agenda utamanya konsolidasi dan menyukseskan target p perolehan 27 persen suara PDIP p pada Pemilu 2014. Anggota KPU Irfan Hidayat d dan anggota Panwaslu Totok H Hariyanto juga ikut hadir unttuk menjelaskan aturan main

ISTIMEWA

6.925 suara 14.498 suara 20.123 Suara 39.748 suara 23.852 suara

Golkar di dapil III akumulasi perolehan suara caleg dan partai sukses menembus angka BPP, yakni 13.352. Hanya saja, untuk caleg yang lolos masih jauh dari BPP, hanya memperoleh dukungan 4.171 suara. Partai Demokrasi Idonesia (PDI) Perjuangan, sukses besar mengoleksi pundi-pundi suara di dapil III. Dari 10 caleg yang ditampilkan, tiga orang sukses meluncur ke gedung DPRD. Di dapil III, PDIP memperoleh 34.876 dukung suara. Sedangkan calegnya, masingmasing memperoleh dukungan 4.672, 3.336, dan 3.614s suara n

pelaksanaan Pemilu legislatif. Pada rakorcab kali ini, Ketua DPC PDIP Yusuf Widyatmoko menyampaikkan pesan poli litik kepada semua calleg PDIP di

semua jenjang. Salah satu pesan yang disampaikan Yusuf adalah semua caleg PDIP diminta kompak dan tidak saling menjatuhkan. Pesan politik itu perlu disampaikan, karena big bos PDIP Kota Gandrung menengarai ada caleg yang saling serang dan saling menjatuhkan. “Kader dan caleg PDIP harus kompak dan tidak saling menjatuhkan,” pinta kader PDIP

yang saat ini menjabat Wakil Bupati Banyuwangi itu. Selain itu, Yusuf menyerukan kader dan caleg PDIP untuk memberikan teladan yang baik kepada masyarakat. Memberikan teladan kepada masyarakat sangat penting untuk membangun citra GALIH COKRO/RaBa postif jelang pelakKONSOLIDASI: Peserta rakorcab mendengarkan sambutan Ketua DPC PDI sanaan Pemilu. Yusuf mengaku Perjuangan Yusuf Widyatmoko di Rumah Makan Pondok Wina, kemarin. mendapat laporan adanya caleg yang mabuk dan liho caleg PDIP yang lain. kita dibawah 10 persen,” ujar merusak dan menurunkan baCara seperti itu dinilai tinda- Bupati Anas. kan keliru yang tidak semestinya Selain itu, beberapa progres dilakukan caleg, apalagi sampai pembangunan lainnya juga merusak atribut partai dan caleg disampaikan. Seperti rencana PDIP. “Kejadian seperti jangan pembangunan kawasan industri, sampai terulang, karena akan pembangunan pabrik gula, dan merusak citra partai,” pinta Yusuf rencana pembangunan kammewanti-wanti kadernya. pus Unair di Banyuwangi juga Bupati Anas dalam rakorcab disampaikan. “Pembangunan PDIP menyampaikan progres proyek pabrik gula telat, karena pembangunan Banyuwangi pada saat lelang proyek kurs pada era pemerintahannya ber- dolar berada di angka Rp 9.000, sama Wakil Bupati Yusuf. “Pada namun pada saat penetapan petahun 2010 lalu, kemiskinan menang lelang nilai tukar rupiah Banyuwangi diatas 20 persen dengan dolar naik di angka Rp 12 lebih. Saat ini, angka kemiskinan ribu,” katanya. (afi/aif)


32

Senin 17 Februari 2014

Forum PT Swasta Rapatkan Barisan Sikapi Pendirian Kampus Unair di Banyuwangi

TOHA/RaBa

MEMBELUDAK: Ratusan peserta mengikuti lomba mewarnai di Sun East Mall kemarin. Selain berwisata ke Singapura, juga mendapatkan tabungan BNI Taplus Anak persembahan dari BNI cabang Banyuwangi.

Ratusan Siswa Ikut Lomba Faber Castell GENTENG - Ratusan siswa Taman Kanak-kanak dan SD mengikuti lomba menggambar di Sun East Mall Genteng, Minggu kemarin (16/2). Lomba menggambar berskala nasional ini disponsori oleh Faber Castel sebuah produsen alat terbesar dan tertua didunia. Product Manager PT Faber Castell International Indonesia, Richard Panelewen mengatakan, lomba ini bertemakan jelajah dunia penuh warna. Tujuan lomba ini adalah untuk memberikan kesempatan bagi semua anak-anak Indonesia berkreasi dalam menggambar dan mewarnai dunianya sendiri. Richard mengatakan, lomba ini digelar secara berkala di 100 kota di seluruh Indonesia, dan seka-

ligus sebagai bentuk komitmen dari Faber Castell untuk memberikan kesempatan bagi anak-anak Indonesia. “Lomba ini dibuka di Kota Takengon Aceh dan Pare Pare, Sulawesi, pada 5 Oktober 2013 lalu, dan berakhir pada Maret 2014 mendatang,” kata Richard. Nantinya setelah menang di tahapan awal, hasil gambar para juara 1 akan kembali diseleksi per area, hingga akhirnya menang di tingkat area dan berhak memperoleh hadiah utama berwisata ke Universal Studio’s Singapura. “Untuk proses penjurian, hasil gambar para peserta akan dinilai dari aspek teknik pewarnaan, variasi warna, komposisi warna, kreativitas penambahan obyek, kerapuhan dan kebersihan. De-

wan juri berasal dari akademisi, seniman, dan perwakilan Faber Castell,” cetusnya. Sementara itu, owner Sun East Mall, Feryanto memberikan apresisasi terhadap pelaksanaan lomba ini. Menurutnya, lomba mewarnai sangat baik untuk mendokumentasikan hasil kreativitas anak. Manfaat lain adalah mengedukasi anak agar tidak pasif tetapi aktif sesuai dengan alam pikirannya yang masih anak-anak. “Menggores garis-garis di atas kertas putih kosong, sesuai dengan ide yang dituangkan atau sesuai dengan apa yang diinginkan, setidak-tidaknya anak diajak untuk melatih psikomotorik yang terkait dengan kognitif dan afektifnya,” pungkas Feryanto kemarin. (*/als)

Jaring Siswa Prestasi Lewat Olimpiade MIPA PESANGGARAN – SMPN 2 Pesanggaran punya gawe besar dalam waktu dekat ini. Sekolah yang kini dikepalai oleh Dra Sulis Nur Widayanti itu berencana menggelar Olimpiade MIPA tingkat SD/MI se-Banyuwangi. Agenda yang juga menjadi ajang meraih tiket masuk ke sekolah ini dijadwalkan digelar pada 23 Februari mendatang. Olimpiade MIPA ini nantinya akan mempertandingkan dua mata pelajaran, yakni matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Kegiatan ini nantinya terbuka untuk siswa yang ada di grade kelas lima dan enam yang ada di seluruh cakupan wilayah Kota Gandrung. “Siswa kelas V dan VI bisa mengikuti kegiatan ini. Tidak hanya dari siswa di kawasan Kecamatan Pesanggaran, tetapi seluruh sekolah yang ada di Banyuwangi bisa ambil bagian dalam kegiatan ini,” ujar Sulis Nur Widayanti. Sulis menambahkan, olimpiade yang digelar sekolahnya merupakan agenda tetap yang dilaksanakan setiap tahun. Meski bersifat rutin, pihaknya berharap kegiatan ini tidak hanya hanya bersifat sebagai penggembira saja. Pihak sekolah pun telah menyiapkan

ISTIMEWA

Sulis Nur Widayanti

segala sesuatunya sangat serius, dengan melibatkan para panitia dan tim penilai yang berkompeten. “Diawali dengan proses penyaringan berkualitas, dimana seleksi tahap awal dilaksanakan secara serius. Baik dari dari kualitas soal yang dites maupun ketatnya pengawasan. Proses ini diharapkan dapat menyaring siswa-siswi

BANYUWANGI

SITUBONDO

• Jl. Raya Kepiting •

• Grand Panji •

terbaik agar mampu berprestasi nantinya,” imbuhnya. Di sisi lain, Olimpiade MIPA ini juga bertujuan untuk memotivasi dan menumbuhkan kompetensi para siswa. Selain itu diharapkan juga bisa mengembangkan bakat dan minat bidang matematika dan IPA. Ssehingga dapat berkreasi serta melakukan inovasi meningkatkan kemampuan intelektual, emosional, termasuk spiritual berdasarkan norma-norma yang sehat dan dinamis. Kegiatan ini selain menyediakan uang pembinaan, panitia mempersiapkan para juaranya dengan trophy tetap dan bergilir. Olimpiade MIPA ini sendiri akan dipusatkan di SMPN 2 Pesanggaran (Kampus Gumuk Kancil). Peserta peringkat 1 hingga 40 nantinya bisa mendapat tiket otomatis masuk ke sekolah ini. SMPN 2 Pesanggaran memiliki beberapa kegiatan ekstra unggulan diantaranya elektro, pecinta alam, dan lain sebagainya. Sekolah ini juga pernah menjadi juara di ajang festival tari gandrung. Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut bisa menghubungi Sumarto di nomor 082143539467. (adv/als)

BANYUWANGI

NewLaunching,T100danT54,unittrbatas,Lok Strtgis, CCTV, Atap Galvalum, Genteng Beton, Drainase, Jln 8 m, One Gate System, Security, HrgPromo,H:085236828956,085234074222.

IRWAN/RaBa

RAPAT: Dari kiri Rektor Untag Tutut Harijadi, LKBH PGRI Akhmad Wahyudi, Rektor Uniba Teguh Sumarno, dan ketua Perpenas Waridjan.

wangi terkesan begitu mudah. Apalagi hanya ditempatkan di kompleks SMAN 1 Giri. Pertanyaannya, alumnus yang lulus dari Unair di Banyuwangi nanti akan menggunakan status akreditasi yang mana? Apakah tetap menggunakan status akreditasi kampus Unair di Surabaya? “Tujuan baik kalau dilakukan dengan cara tidak baik akan menjadi tidak benar,” cetus Tutut. Hal senada disampaikan Rektor Universitas PGRI Banyuwangi (Uniba) Drs. Teguh Sumarno, MM. Teguh berharap tidak ada kampus Unair di Banyuwangi. Sebab, selama ini PTS-PTS sudah berkembang pesat dan berkontribusi sangat besar bagi pendidikan di Kabupaten Banyuwangi. Peran besar PTS ini, pinta Teguh, jangan dipandang sebelah mata. Tetapi semestinya PTS malah mendapatkan dukungan dari pemerintah untuk semakin berkembang. “Bukannya malah

BANYUWANGI - Sejak dilaunching pada 31 Desember 2013 lalu, Program Sedekah Oksigen yang digagas Bupati Abdullah Azwar Anas terus mendapat dukungan dari masyarakat Banyuwangi. Kali ini datang dari Sekolah Dasar negeri (SD) 2 Karangrejo, Banyuwangi. Jumat (14/2) lalu, keluarga besar sekolah ini melakukan sedekah oksigen berupa penanaman pohon. Menurut Kepala SDN 2 Karangrejo, Suprihatin, 45, penanaman pohon yang melibatkan siswa, dewan guru, dan komite sekolah itu memiliki banyak fungsi, selain sebagai penghasil oksigen masih, keberadaan pohon juga bisa menciptakan keindahan, dan menambah kapasitas infiltrasi (perembesan) tanah. Sehingga dapat mengurangi terjadinya banjir. “Penanaman pohon ini sangat bermanfaat, “ tutur Suprihatin. Dalam kegiatan tersebut, sebanyak seratus pohon jenis terembesi ditanam di halaman sekolah dan pinggiran jalan menuju Pulau Santen. Tujuan penanaman tersebut bersifat edukasi

Baca Forum...Hal 39

BANYUWANGI

SULTAN ANSHORI/RaBa

DEMI MASA DEPAN: Kepala UPTD Banyuwangi Nurhami, Kepala SDN 2 Karangrejo Suprihatin, dan siswa saat menanam bibit pohon.

kepada para murid. Sehingga para muridnya juga ikut serta dalam melestarikan lingkungannya. “Biar mereka mempunyai rasa memiliki terhadap alamnya,“ tutur ibu empat anak itu. Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Banyuwangi, Nur hamim, 48, sangat mendukung kegiatan yang dilakukan keluarga besar SDN 2 Karangrejo. Dia mengatakan, kegiatan ini merupakan rangkaian panjang dalam mengimplementasikan program

sedekah oksigen. Selain itu SDN 2 Karangrejo juga merupakan salah satu SD yang ditunjuk oleh UPTD untuk menuju Sekolah Adiwiyata. ”Persiapan mereka sudah baik,” ucapnya. Selain kegiatan menanam pohon, dalam acara tersebut juga menggelar bersih-bersih rutin yang merupakan program rutin yang di adakan setiap Jumat pagi. “Dengan lingkungan sehat, kita akan merasa nyaman,“ pungkasnya. (mg2/als)

BANYUWANGI

SITUBONDO

BANYUWANGI

• Mits. Triton Exsit ‘08 •

• Honda Jazz RS ‘12 •

Dijual Jazz rs 2012 putih manual Rp 210 Jut Nego cash & credit tukar tambah Hb 08123453975

BANYUWANGI

Dijual, mitsubishi Triton Exsit double cabin full variasi th 2008, warna grey metallik barang jarang pakai. Berminat hub 082315151405. Tanpa Perantara.

• STNK •

• Ford Ranger ‘09 •

• New Grand Livina •

Dijual Ford Ranger dobel kabin asli Bojonegoro silver 2009 nego cash & credit tukar tambah hb 082142194111

PROMO Feb.Dptkn hdh lgs, lucky Dip Valentine:Emas batangan 10gr,samsung GalaxyNoteIII,travel voucher Rp5jt,Vouc Shoping Rp5jt.Nissan 03334460222

• Fotografer •

• Tanah & Rumah •

• Body Kijang LGX •

Dijual cepat 2 unit tanah & rumah Jl Bromo 43/45 Gtng Hb 0818587895

Dijual body kijang lgx Rp 12 Jut Nego. Hubungi 082142194111.

Dibthkan Sgr Pengajar Semua Mapel Unt SD,SMP,SMA Penempatan Ganesha Operation Rogojampi,S1 PTN Lamkir Jl Brawijaya No 8 (0333) 410880 Bwi, Jl Wahid Hasim No.70 (0333) 873423 Genteng

menempatkan perguruan tinggi negeri sekelas Unair di Banyuwangi,” sesalnya. Pernyataan Teguh itu diamini Ketua Perkumpulan Pembina Lembaga Pendidikan (PPLP) PGRI Banyuwangi Drs H Sadi, MM dan sekretarisnya Drs Siswaji. Bahkan Ketua LKBH PGRI Banyuwangi Ir. HA Wahyudi, SH, MH menilai, universitas swasta lebih banyak jumlahnya daripada negeri, sehingga kontribusinya lebih besar. Tetapi justru terkesan disepelekan. Menurut Wahyudi, pembukaan kampus negeri di Banyuwangi harus ada etika. Apakah program studinya sama atau tidak? “Jangan sampai merebut lahan PTS,” sarannya. HM. Hasyim, Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Agama Islam (STAI) Ibrahimy Genteng mengakui, setiap tahun ada 5000 lulusan SLTA yang melanjutkan pendidikan ke luar Banyuwangi n

Tanam Pohon Libatkan Komite dan Guru

Dibutuhkan segera Fotografer L/P Umur 25-40 Th Punya Kamera Digital + Motor Dpt Gaji Bulanan + Komisi Harian Hubungi Denic Foto Studio : 081330542121 / 081330546423

• Ganesha Operation •

Dijual Cepat Toko Luas 108m2 SHM Jl Raya Kepiting No 60 A Banyuwangi Telpon 081316405310

BANYUWANGI-Forum Pimpinan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) se Banyuwangi merapatkan barisan. Sabtu (15/2) lalu, para pimpinan PTS itu bertemu di aula F4 kampus Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Banyuwangi. Mereka melakukan rapat koordinasi untuk menyikapi rencana perdirian kampus Universitas Airlangga (Unair) Surabaya di kompleks SMAN 1 Giri. Hasilnya, para petinggi PTS se Banyuwangi tersebut akan melakukan klarifikasi kepada Rektor Unair. Di hadapan para pimpinan PTS, Rektor Untag Drs. Tutut Harijadi, MSi mengatakan, penyelenggaraan perguruan tinggi Unair di SMAN 1 Giri sebenarnya tidak sesuai peraturan yang ada. Berdasarkan referensi, ungkap Tutut, ada larangan kelas jarak jauh. “Peraturan itu sudah ditetapkan sejak tahun 1985,” bebernya. Selama ini, lanjut dia, PTS dituntut lolos akreditasi dengan delapan kriteria yang tidak mudah. Untuk menyesuaikan peraturan-peraturan tersebut, PTS merasa sangat berat. Tetapi, pembukaan kuliah perguruan tinggi sekelas Unair di Banyu-

• Tanah Kavling •

• Innova ‘05 •

Dijual Tanah Kaplingan belakang Polsek Glagah Hub 085230764536

Oper Kredit Innova 2005 Tipe G Bensin + Asuransi All Rais H: 085204035666

• Tanah Kavling • Djl BU T.Kav 20x20 Kalipuro, Prmhan V8 GGM SHM Renov 90 Jt H: 081336349287

Hlg STNK P 2635 VX, an. Untung Susilo, Purworejo 014/02 Ds Kalipait, Tegaldlimo

BANYUWANGI

SITUBONDO

• Percetakan •

• Agen Koran •

Cetak mug pin kaos utk souv nikah promo caleg murah 417992-081913906633

Famous B.Rach Stb 0338-671572 maj koran JP 121.000 Kp 100.000 Surya 30.000/bln

BANYUWANGI • Les Privat SD •

HOTLINE IKLAN HUBUNGI: 0333-412224

PEMBERITAHUAN Sehubungan dengan makin maraknya aksi penipuan yang memanfaatkan iklan jitu di Koran Radar Banyuwangi kami himbau kepada masyarakat terutama pemasang iklan jitu di Radar Banyuwangi untuk waspada dan berhati-hati. Bila Anda menerima telepon, SMS dengan mengatasnamakan petugas dari Radar Banyuwangi maka segera konfirmasi ke Radar Banyuwangi (0333) 412224. Radar Banyuwangi tidak bertanggungjawab atas semua transaksi yang terjadi selain pemasangan iklan secara resmi di Radar Banyuwangi.

Terima les privat utk SD kelas 4,5,6 dlm kota bwi Hub Abi 082232813139

• Grand Livina‘08/13 •

• Suzuki APV ‘09/10 •

• Toyota Rush‘07 •

• Honda Jazz ‘13 •

• Xenia ‘12•

DijualNissanGrandLivinaXV1.5mt/evaliatahun 08/013abu-abutuamtl/putihhrg139/159jutanego barangistimewabisacash/kredithub(0333)631526635176,081135114,081135114,0811351148

DijualSuzukiGC415VAPVdlxtahun09/010hitam mtl/merah maron pmk hrg 109/112,5 juta nego barangistimewabisacash/kredithub(0333)631526635176,081135114,081135114,0811351148

Dijual Toyota Rush 1.5G MT /tereos tahun 2007/ 08,010silvermtl/merahpmkhrg129/139/149juta negobarangistimewabisacash/kredithub(0333) 631526-635176,081135114,081135114,0811351148

DijualHondaJazzGE81.5SMTCkdtahun2013 putih mutiara/merah pmk hrg 186/109 juta nego barangistimewabisacash/kredithub(0333)631526635176,081135114,081135114,0811351148

Dijual Daihatsu xenia f651kv 4x2mt tahun 2012 hitammtl/silverpmkhrg138/139jutanegobarang istimewa bisa cash/kredit hub (0333) 631526635176,081135114,081135114,0811351148


EMAIL

Senin 17 Februari 2014

I

R DA

37

RANTAU

Menikmati Pulau Seribu Masjid yang Kaya Budaya dan Wisata PERANTAUAN saya kali ini di Pulau Seribu Masjid yaitu Pulau Lombok NTB. Pulau yang mayoritas penduduknya muslim ini mempunyai alam yang sangat indah. Mulai dari pantainya, Gunung Rinjani dengan keindahan nan kokoh berdiri di pulau ini. Lombok menyimpan pesona yang sangat menakjubkan ditambah kekayaan hasil alam seperti emas dan mutiara menjadikan pulau ini cental kerajianan perhiasan, khususnya mutiara. Banyaknya potensi wisata dan infrastruktur yang memadai membuat Lombok memiliki banyak even setiap bulannya. Salah satu evennya adalah dari Jawa Pos Cycilng “Lombok Audax” yang diselenggarakan pertengahan Februari ini. Ada tradisi unik untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Kalau di Banyuwangi tradisi memperingati Maulid Nabi diperingati dengan Barjanjian dan Endhog-Endhogan yang diarak keliling kota, Jogja dengan tradisi Sekaten dan Grebek Maulid, lain lagi dengan tradisi di Lombok. Maulid Nabi bagi masyarakat Lombok tak bedanya dengan meriahnya Agustusan. Satu bulan penuh masyarakat Lombok memperingati maulid dengan beberapa lomba-lomba khas 17 Agustusan. Seperti panjat pinang, makan kerupuk, ambil koin di buah jeruk Bali. dll. Pernak pernik, lampu hias, dan bendera warna warni pun menghiasi setiap pojok pojok desa. Membuat suasa desa mirip seperi pasar malam. Selain acara perlombaan khas 17 Agustusan, Maulid Nabi juga dijadikan moment untuk silaturrahmi dan saling berbagi antar tetangga. Hampir mirip perayaan Lebaran ketupat di Pulau Jawa. Kebetulan Hari kedua saya di Lombok, saya mendapat undangan Maulidan di rumah teman saya. Saya kira acara maulidannya seperti pengajian dan selawatan di Banyuwangi. Ternyata saya salah.Maulidan di sini acaranya adalah makan-makan, tanpa adanya pengajian ataupun selawatan. Candaan teman saya “Maulidan di Lombok itu arti-

nya Mulutan, yaitu makan-makan.” Sambil ketawa, saya menikmati beberapa makanan khas Lombok. Salah satunya adalah Plecing, yaitu hampir mirip urap-urap, tapi ini menggunakan sambal mentah. Sungguh nikmat mengujungi Pulau Lombok di Bulan Maulid. Kita bisa mencicipi makanan khas Lombok secara gratis dengan ikut memperingati acara Maulidan. Tujuan utama saya ke Lombok, selain sekedar mengisi libur semester, sekaligus juga belajar mengenai manajeman advertising kepada teman semasa saya nyantri di PP. Darussalam Blokagung, Namanya Ketut Agus Mahendra. Dia putra Bali dari daerah Pegayaman, Singaraja, dan mempunyai istri di daerah Gunungsari, Lombok Barat. Dia memiliki sebuah percetakan di Lombok dengan jaringan yang luas. Selama kurang lebih 2 Minggu, Aku tinggal di rumah Bli (sebutan kakak bahasa Bali) Mahendra. Di sana saya cukup banyak mendapatkan pengalaman dalam ilmu advertising, terutama di bidang percetakannya. Aku mendapatkan pengalaman mendesain. Mulai promosi toko, kursusan, desain pamflet caleg, sampai festival kelas Internasional seperti Festival Bau Nyale di Pantai Kuta Lombok dan Festifal Kaliantan. Sangat bersyukur Aku mendapatkan kerjaan-kerjaan itu. Selain mengasah kemampuan dalam hal mendesain, Aku juga bisa ikut andil dalam pengembangan pariwisata di Indonesia, khususnya Lombok dengan cara mendesain iklan promosi wisata Pulau Lombok. Minggu pagi di Kota Mataram, kegiatan saya disi dengan jogging di arena car free day, tepatnya di daerah Islamic Center Mataram. Setelah puas jalan-jalan dan menikamati jajanan khas Lombok. Saya dan temanteman berniat untuk pergi ke Pantai Pink. Pantai Pink Ini sebenarnya bernama Pantai Tangsi. Disebut sebagai Pantai Pink karena warna pasirnya yang di dominasi oleh warna

ISTIMEWA

BERSIH: Muh. Nur Irfan Faiz menikmati indahnya Pantai Pink, kawasan bagian dari Pantai Tanjung Ringgit, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

pink. Pantai yang berlokasi di Desa Kecil Sekaroh, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur, ini merupakan bagian dari Pantai Tanjung Ringgit. Namun karena lokasi dan infrastruktur Jalan yang mungkin kurang memadai, sehingga Pantai Pink ini menjadi tidak terekspose media dan wisatawan. Perjalanan menuju Pantai Pink ditempuh kurang lebih sekitar 3 jam. Kami berangkat menggunakan mobil sewaan dari Mataram melewati Kabupaten Lombok Barat dan Lombok Tengah. Setelah melewati hutan dengan infrastruktur jalan yang kurang memadai kami akhirnya kami sampai di tempat lokasi parkir pantai pink, perjalanan menuju pantai pink harus ditempuh dengan jalan kaki karena mobil tidak bisa masuk dikarenakan jalanan yang turun dan terjal, akhirnya mau tidak mau kami harus jalan ke bawah menuju Pantai Pink. Meski dari tempat parkir ada moda transportasi

ojek menuju Pantai Pink, tapi kami tidak menggunakan jasa itu karena dengan jalan kaki, selain irit biaya dan sehat, kami juga bisa menikmati alam menuju Pantai Pink. Setelah sampai, lelah perjalanan kami terbayar tuntas dengan keindahan Pantai Pink dengan warna pasir yang didominasi serpihan pasir berwarna merah muda membuat pantai itu terlihat berwarna pink. Apalagi ditambah dengan biru laut yang sangat indah. Di tengah-tengah Pantai Pink, ada sebuah Gili (Pulau) yang biasa digunakan untuk olahraga snorkeling. Hari terakhir di Lombok, saya habiskan bersama teman-teman mengelilingi pantai Lombok Utara. Kami berangkat sore hari, dengan harapan mendapatkan sunset yang indah. Perjalanan kami awali dari pantai Senggigi sampai pelabuhan ke tiga Gili, yaitu Gili Meno, Gili Air, dan Gili Trawangan. Jalan ini berada tepat di pinggir pantai. Sepanjang

perjalanan dari Senggigi menuju pelabuhan untuk ke Gili, kami disuguhi hamparan pantai dengan pasir putih. Di sampingnya adalah bukit-bukit kecil nan indah, ditambah sepuhan cahaya sunset membuat saya kagum akan kesempurnaan paduan indahnya alam Pulau Lombok. Sepanjang perjalanan, kamera saya tak hentinya memotret view-view indah yang sayang untuk tidak diabadikan. Perjalanan diakhiri dengan makan malam di pinggir pantai. Saya sungguh puas menikmati indahnya alam Lombok ini. Penduduknya yang ramah dan alamnya yang indah ditambah tradisitradisi yang unik adalah sebuah keistimewaan Pulau Lombok. Semoga ke depanya kemajuan pariwasata di Indonesia akan lebih maju dengan infrastruktur yang memadahi. Tidak menutup kemungkinan Indonesia akan menjadi rujukan wisata alam di dunia. Termasuk Pulau Lombok, dan khususnya tanah kelahiran saya Banyuwangi dengan Api Biru Kawah Ijennya, Pasir Putih Pulau Merah, pesona alam Teluk ijo, Besar Ombak pantai Plengkung, dan alam liar Baluran, Alas Purwo, dan masih banyak potensi-pontensi wisata di Banyuwangi. Semoga alam-alam ini tetap terjaga kelestarian dan keindahannya. (als) Penulis: Muh. Nur Irfan Faiz Adalah warga Desa Tamansari, Tegalsari, Banyuwangi. Saat ini menjadi mahasiswa di UIN Sunan Kalijaga, Jogjakarta.

Radar Banyuwangi me ngun dang warga Banyuwangi dan Situbondo yang berada di perantauan untuk menulis pengalamannya. Tulisan kirim ke radarbwi@gmail.com. Sertakan juga foto diri. Maaf, kami tidak menyediakan imbalan apapun bagi tulisan yang dimuat.

Pengunjung Watu Ulo Terserat Ombak JEMBER – Seorang pengunjung pantai Watu Ulo, Ambulu, Jember, kemarin (16/2) terseret ombak Samudera Hindia. Hingga kemarin korban yang bernama Boby, 29, warga Desa/Kecamatan Ledokombo itu belum ditemukan. Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Jember, korban kemarin tengah berlibur di pantai bersama dengan sejumlah familinya, termasuk istri dan anak-anaknya. Korban tiba di Watu Ulo, Desa Sumberejo, Ambulu, sekitar pukul 16.00. Bukan hanya ingin menikmati pemandangan pantai, korban tertarik untuk mandi di pantai. “Awalnya, korban mandi di pinggir pantai,” ujar Iptu Suhartanto, KBO Satreskrim Polres Jember mendampingi EKO SETIA BUDI/RADAR JEMBER/JPNN

PROSES EVAKUASI: Proses pemindahan situs sarkopagus di Nangkaan beberapa waktu lalu. Menurut para mahasiswa, pemindahan tersebut menyalahi peraturan bupati.

Minta Sarkopagus Dikembalikan BONDOWOSO – Pemindahan situs sarkopagus di Nangkaan terus menuai kontroversi. Setelah sebelumnya sempat berunjuk rasa ke Pemkab, para aktivis mahasiswa terus menyuarakan bahwa pemindahan situs tersebut menyalahi aturan. Bahkan mereka meminta agar situs tersebut dikembalikan ke tempat asal. Menurut Muhammad Affan, salah seorang mahasiswa yang menolak pemindahan situs, pemindahan situs hanya berdasarkan surat dari BP3 Mojokerto. Surat tertanggal 6 September 2013 itu ditujukan kepada

Direktur PT Gumuk Mas dan menyatakan bahwa BP3 menyetujui pemindahan itu. Dalam surat itu juga disebutkan bahwa berdasarkan kajian arkeologi yang telah dilakukan sejak tanggal 17-24 Agustus 2013, Sarkopagus yang berada di gumuk Nangkaan dapat dipindahkan ke lokasi yang baru. Namun terlebih dahulu dilakukan pendokumentasian secara detail dan lengkap sebagai perekam data. Selain itu, pemilik harus menjamin dan meningkatkan aspek perlindungan dan perawatan terhadap obyek, dan tekhnis pemindahan dilaku-

kan oleh Dinas Pariwisata dan Perhubungan Bondowoso. Padahal menurut mahasiswa tersebut, dalam Peraturan Bupati nomor 4 tahun 2011, pada pasal 48, menyebutkan bahwa, setiap orang dilarang memindahkan cagar budaya peringkat daerah, baik seluruh maupun bagian-bagiannya, kecuali ada izin Bupati. Dijelaskan, bahwa pihaknya melihat tanda-tanda yang tidak beres dalam pemindahan situs sarkophaagus itu, sebab, disepanjang jalan A.Yani, telah diatur dalam tata ruang wilayah dilarang mendirikan bangunan yang bersifat bisnis.

Untuk itulah, para mahasiswa meminta agar situs tersebut yang saat ini berada di area kantor Disparporahub dikembalikan ke lokasi semula. Dia juga meminta agar pembangunan ruko dan perumahan di kawasan situs dihentikan. Sementara itu, Bambang Sukwanto, Kepala Disparporahub Bondowoso dalam berbagai kesempatan telah menegaskan jika pemindahan situs sudah sesuai dengan prosesur. Apalagi pihaknya sudah mendapatkan surat resmi dari BP3 Trowulan bahwa pemindahan situs bisa dilakukan. (esb/wah/jpnn)

Republikan Satu-satunya Partai Gurem yang Dapat Kursi n CALEG DAPIL... Sambungan dari hal 31

Partai Demokrat (PD) membuntuti perolehan suara PDIP di dapil III. Namun PD yang bisa mengantarkan dua caleg menjadi anggota dewan dengan akumulasi suara 25.022 suara. Untuk dua caleg yang lolos, masing-masing 4.370 dam 3.816 suara. Dua caleg pertama yang lolos ke dewan, kini tidak lagi menjabat karena dilakukan pergantian antara waktu(PD). Suara caleg yang kini duduk di dewan, perolehan suaranya tergolong pas-pasan hanya 1.786 dan 1.599 suara saja. Dapil IV menjadi medan pertempuran tiga partai, PDIP, Partai Golkar dan PD. Dari tiga partai itu, PD unggul dari dua

partai pesaingnya. PD memperoleh 39.748 suara, Partai Golkar 20.123 suara dan Partai Demokrat 23.852 suara. Ketua DPC PDIP yang saat itu dijabat Hermanto memimpin langsung pertarungan dengan menjadi caleg di dapil IV. Dengan perolehan 39.784 suara, PDIP berhak mengantarkan tiga calegnya menjadi anggota DPRD. Perolehan suara Hermanto tercatat paling besar di antara caleg PDIP dan caleg partai lainnya. Hermanto mengoleksi 4.822 suara, dua caleg lainnya hanya 4.064 dan 2.234 suara. “Pemilu 1999 dan 2004, saya berangkat ke gedung dewan dari dapil I. Pada pemilu 2009, saya geser ke dapil IV,” ungkap Hermanto. Partai Demokrat meloloskan dua calegnya dengan perole-

han suara masing-masing 3.787 dan 3.149 suara. Hal yang sama terjadi pada Partai Golkar, dua caleg lolos masuk gedung dewan dengan perolehan suara masing-masing 3.798 dan 3.151 suara. Sedangkan dua kursi DPRD lainnya dari dapil IV menjadi milik PKB, Gerindra, PKB memperolehan 14.498 suara dan Partai Gerindra 6.925 suara. Caleg PKB memperoleh 2.933 suara, sedangkan caleg Gerindra yang lolos yang mengoleksi 2.820 suara. Dapil V, PDIP dan PD masingmasing mendapatkan dua kursi di DPRD. PDIP memperoleh 22. 580 suara, PD hanya 20.450 suara. Dua caleg PDIP masingmasing mendapatkan dukungan 6.3998 dan 3.360 suara. Perolehan suara caleg PDIP

dari dapil lima tercatat sebagai suara caleg terbesar di antara lima dapil dan semua caleg. Sedangkan dua caleg PD, masing-masing hanya memperoleh 3.444 dan 3.082 suara. Partai Golkar dapat satu kursi dengan total 16.8444 suara dan suara calegnyta 4.683 suara, PPP satu kursi dengan total dukungan 10.584 dan perolehan suara caleg 2.674 suara. PKB dapat 8.184 suara, satu caleg lolos dengan 2.104 suara. Partai Republik Nusantara (Republikan) merupakan satusatunya partai gurem di Banyuwangi yang mendapatkan kursi. Partai Republik mendapatkan 5.954 suara. Perolehan 5.954 suara itu, sebanyak 3.710 suara diperoleh dari caleg yang lolos menjadi anggota DPRD. (AF. Ichsan Rasyid/aif-habis)

Kasatreskrim AKP Teguh Priyo Wasono kemarin. Saat tengah mandi itulah, bak tiba-tiba ada ombak ubesar yang menggulung dan menyeret korban hingga ke tengah laut. “Rekan-rekannya sudah berusaha menolong, namun kejadiannya cukup cepat dan korban terseret ke tengah laut,” kata perwira yang biasa disapa Tanto ini. Gagal memberikan pertolongan, kata dia, rekan-rekan dan keluara korban meminta bantuan masyarakat sekitar. Petugas bersama dengan sejumlah warga langsung mencoba melakukan penyisiran untuk mencari korban. Bah-

kan, penyisiran juga dilakukan dengan menggunakan perahu nelayan. “Namun, hingga kini korb korban masih belum d ditemukan,” ujarnya. Kasus ini menambah panjang daftar buruknya pelayanan dan fasilitas di objek wisata yang dikelola oleh Pemkab Jember itu. Beberapa aksi kriminalitas sempat terjadi pula di tempat wisata yang cukup legendaris ini. Bukan hanya itu, fasilitas yang ada di pantai tersebut juga minim dan memprihatinkan. Hal itulah yang membuat daya tarik Watu Ulo terus berkurang. Rudi Adi Cahyono, salah seorang warga Ambulu, meni-


MY FAMILY

38

Senin 17 Februari 2014

Yamaha Perpanjang Kontrak Tiga Pembalap Khevalindo BANYUWANGI - Tim balap Khevalindo sedang bahagia. Kepercayaan Yamaha terhadap tim racing Khevalindo terus diperolehnya. Terbaru, tim racing Khevalindo mendapat kontrak terbaru dari Yamaha. Proses kerjasama ini diteken pada Sabtu (15/2) lalu di depan Gesibu Blambangan bertepatan dengan launching motor terbaru Yamaha New GT Eye Eagle. Penandatanganan kerjasama ini langsung dihadiri oleh Branch Manager PT Rodasakti Suryaraya Bambang Setiabudi. Dalam proses kontrak itu, pembalap Khevalindo yang mendapat kontrak adalah Andy Permana, Irvan Riyadoh, dan M Ervin. “Dengan tanda tangan kontrak dari Yamaha ini, berarti tim racing Khevalindo akan mewakili Yamaha Racing Indonesia di berbagai even balap,” jelas Direktrur Tim Racing Khevalindo, Triwahyudi, di sela-

sela acara kemarin. Yudi menyebutkan, salah satu poin bentuk kerjasama dengan Yamaha Racing Indonesia ini adalah membina talenta anak muda di bidang motorcross untuk menuju juara nasional, Asia, maupun dunia. “Ini adalah misi kami untuk mendukung Yamaha di berbagai even balap. Mudah-mudahan dengan adanya dukungan dari Yamaha Racing Indonesia ini dapat berjalan dengan baik,” cetus pria pemilik cuci mobil Khevalindo itu. Sementara itu, Branch Manager PT Rodasakti Suryaraya Bambang Setiabudi mengaku senang dengan proses kerjasama yang dilakukan dengan tim racing Khevalindo ini. Menurut dia, tim Khevalindo memiliki reputasi sangat baik didunia balap. Berbagai seri kejuaraan even nasional juga pernah diraih oleh tim racing Khevalindo ini. Sedikitnya ada tiga seri kejuaraan nasional yang pernah disabet oleh tim racing Khevalindo. “Tentunya kerjasama ini akan memperkuat posisi Yamaha diberbagai even balap,” ungkap Bambang. (adv/als)

FOTO-FOTO: Toha/RaBa

TEKEN KONTRAK: Triwahyudi (tengah) menandatangani kerjasama dengan para pembalap Khevalindo disaksikan Bambang Setiabudi (kiri).

SIAP MEMBELA YAMAHA: Para pembalap berpose di atas motor Yamaha. POSE BARENG: Kiri, Bambang Setiabudi, Triwahyudi bersama tim racing Khevalindo.

HIDUP YAMAHA: Para pembalap dan tim berfoto bareng usai teken kontrak.

BANGGA: Triwahyudi saat memberikan sambutan saat penandatanganan dengan Yamaha Racing Indonesia di depan Gesibu Sabtu (15/2).

Liga Futsal Divisi I PSSI Resmi Dimulai BANYUWANGI – Liga Futsal Banyuwangi resmi ditabuh mulai kemarin (16/2). Upacara pembukaan tersebut dilangsungkan di lapangan Scudeto Futsal. Ada sepuluh tim Divisi I yang ikut meramaikan liga futsal itu. Yaitu Jaguar FC, JKS FC, Garuda Muda Polres, dan Scudeto. Lima lainnya yaitu Kereta Api FC, Gladiator, Aura FC, Porrno FC, Golden FC, dan Dynasty FC. Semua tim menjalani laga perdana kemarin. Pada partai pertama, JKS FC tampil moncer dengan mengalahkan Jaguar FC dengan skor 4-2. Hasil absolut juga ditorehkan Golden FC dengan kemenangan meyakinkan atas Gladiator FC dengan skor 8-4. Pada pertandingan lain, Scudeto FC juga meraih poin tiga setelah sukses menggebuk perlawanan Dinasty FC dengan skor 8-2. Garuda Muda FC juga menorehkan catatan manis setelah tampil ngotot dengan mengalahkan Kereta Api FC dengan skor akhir 5-1. Pada pertandingan lain, Aura FC versus Porrno berlangsung sengit. Selama 2x20 menit, dua tim sama-sama ngotot untuk mengejar kemenangan. Namun, Aura FC keluar sebagai pemenang dengan skor tipis 1-0. Ketua Bidang Futsal Pengcab PSSI Banyuwangi, Bobi Mulya Kusuma mengungkapkan, ajang tersebut merupakan program tahunan. ‘’Selain Divisi I, selanjutnya ada Liga Divisi II dan liga pelajar,’’ jelasnya. Dia memaparkan, semua tim akan saling berhadapan di liga futsal Divisi I. Setiap tim akan melakoni 9 kali bertanding.

ALI NURFATONI/RaBa

TENSI TINGGI: M. Raul Setiawan (kiri) berusaha melewati pemain lawan dalam laga perdana Liga Futsal PSSI kemarin.

‘’Persaingan akan sangat seru,’’ ungkapnya. Menurut dia, semua tim akan bertanding setiap pekan. Semua tim itu akan bersaing untuk menembus final four. ‘’Dengan hasil sementara ini, tim yang kalah dituntut untuk kerja keras agar tidak kembali gagal,’’ tandasnya. Sementara itu, wakil ketua KONI Banyuwangi, Anton Sunartono, membuka langsung liga futsal tersebut. Sebagai simbol resmi dimulainya kompetisi itu, dia menyerahkan bola kepada p e ra n g k a t p e r t a n d i n g a n didampingi pengurus PSSI Banyuwangi. (ton/als)


BERITA UTAMA

Senin 17 Februari 2014

39

HALAMAN SAMBUNGAN

PKJM-KKO Licin Juga Siap Menampung n RSUD... Sambungan dari Hal 29

“Karena itu, meski masih sangat terbatas, yakni hanya satu ruang dengan kapasitas tujuh pasien, kami menyiapkan ruang khusus pasien gangguan jiwa di RSUD Blambangan,” paparnya. Selain ruangan, imbuh Taufik, pihaknya juga menyiapkan satu dokter ahli kejiwaan. Selain dokter, RSUD Blambangan me-

nyiapkan sejumlah perawat yang telah dilatih khusus menangani pasien gangguan kejiwaan. Taufik menambahkan, jika jumlah pasien gangguan kejiwaan di Banyuwangi yang memerlukan penanganan rawat inap lebih dari tujuh orang, pihaknya akan berkoordinasi de ngan Pusat Kejiwaan Jiwa Masyarakat dan Klinik Ketergantungan Obat (PKJM-KKO) di Kecamatan Licin. “Ruangan

PKJM-KKO bisa digunakan untuk merawat pasien gangguan jiwa,” cetusnya. Lebih jauh dikatakan, dokter spesialis jiwa tersebut akan stand by setiap hari di RSUD Blambangan. Dengan demikian, setiap saat dibutuhkan, dokter tersebut siap menangani pasien. “Selama ini di PKJMKKO Licin dokternya tidak berjaga setiap hari. Kalau di RSUD Blambangan, setiap hari dokter

spe sialis jiwa stand by. Jadi, pa sien penderita gangguan jiwa tidak perlu lagi dikirim ke Lawang,” imbuhnya. Masih menurut Taufik, siapa pun warga yang menderita gang guan kejiwaan dan memerlukan penanganan rawat inap, bisa ditangani di RSUD Blambangan. “Termasuk caleg maupun calon bupati (cabup) yang mengalami gangguan jiwa,” pungkasnya. (sgt/aif)

Penumpang Tidak Berani Spekulasi n WINGS... Sambungan dari Hal 29

Namun sayang, jumlah penumpang pada penerbangan per dana pasca pem batalan penerbangan rute BanyuwangiSu rabaya selama dua hari berturut-turut itu merosot tajam di bandingkan hari-hari normal. Penumpang yang berangkat dari Su rabaya menu ju Banyuwangi ha nya 14 orang. Meski penumpang yang berangkat dari Bandara Blimbingsari dua kali lebih banyak dibanding penumpang dari Surabaya, yakni 28 orang, namun jumlah sebanyak itu jauh lebih sedikit dibandingkan penumpang yang gagal berangkat

pada Jumat lalu (14/2)m yakni mencapai 72 orang alias full kapasitas. Andi mengakui penumpang pesawat Wings Air kemarin mengalami penurunan signifikan di banding hari-hari normal. Dia memprediksi, fenomena itu terjadi akibat dampak pemba talan penerbangan yang terjadi pada Jumat dan Sabtu lalu (15/2). “Penumpang masih ragu apakah penerbangan dari dan menuju Banyuwangi positif dibuka hari ini (kemarin) ataukah tidak. Karena baru tadi pagi (kemarin) dipastikan Bandara Juanda dibuka secara normal. Jadi penumpang tidak berani berspekulasi,” terangnya. Andi optimistis jadwal pe-

ner bangan maupun jumlah penumpang pada hari ini (17/2) berjalan normal seperti sebelum erupsi Gunung Kelud. Terlebih, hari ini adalah awal pekan, di mana banyak warga, khususnya para pekerja, yang melakukan perjalanan dari dan me nuju Banyuwangi. “Kami op timistis penerbangan dan jumlah penumpang besok (hari ini) kembali normal,” cetusnya. Seperti diberitakan, erupsi Gunung Kelud menyebabkan aktivitas penerbangan pesawat komersial di Bandara Blim bingsari, Banyuwangi, dibatalkan Jumat (14/2) dan Sabtu (15/2). Pembatalan penerbangan pesawat Wings Air jurusan Surabaya-Banyuwangi

PP, itu dilakukan menyusul pe nutupan Bandara Juanda, Surabaya. Kepala Bandara Blimbingsari, Andi Hendra Suryaka mengatakan, pembatalan pe nerbangan pesawat Wings Air, itu dilakukan lantaran kondisi Bandara Juanda tidak bisa beroperasi secara normal. Itu terjadi karena Bandara Juanda diliputi abu vulkanik yang merupakan material letusan gunung di perbatasan Kediri dan Blitar, ter sebut. Akibatnya, seluruh jad wal penerbangan dari dan menuju bandara internasional Ju anda terdampak, termasuk rute penerbangan Surabaya-Blimbingsari. (sgt/aif)

Lestarikan Kekayaan Seni Budaya n MUI... Sambungan dari Hal 29

Nurchpozin mencontohkan, salah satu lagu yang sangat bertentangan dengan norma, itu adalah lagu berjudul “Sate”. Bahkan menurut Nurchozin, lagu berjudul “Sate”, itu bukan saja melanggar agama, tetapi juga melanggar hukum yang berlaku di Indonesia, tepatnya UndangUndang (UU) Nomor 1 Tahun 1974 tentang perkawinan. “Ada pesan moral yang sangat menyakitkan umat Islam da lam lagu itu, yaitu lebih baik gendaan (selingkuh) daripada menikah. Hal itu jelas bertentangan dengan hukum Islam dan hukum negara. Sebab hukum Islam telah menempatkan pernikahan sebagai sunah Nabi yang harus diikuti

dan dijunjung tinggi. Selain itu, nikah sudah dilindungi oleh hukum negara,” tegasnya. Nurchozin menambahkan, sudah sepatutnya peredaran lagu “Sate” segara dihentikan. Se lain lagu tersebut, imbuh Nurchozin, masih banyak lagu Ba nyuwangi lain yang perlu disensor. Sementara itu, Nurchozin menyarankan DKB melibatkan MUI dalam lembaga sensor lagu Banyuwangi tersebut. “MUI Banyuwangi menyarankan DKB melibatkan MUI dalam lembaga sensor yang akan dibentuk nanti,” pungkasnya. Seperti diberitakan kemarin, kepengurusan DKB masa bakti 2014-2018 resmi dilantik Sabtu (15/2). Acara pelantikan yang dihelat di pendapa Sabha Swagata Blambangan, itu

dipimpin langsung Bupati Abdullah Azwar Anas. Setelah resmi dilantik, kepe ngurusan DKB tersebut lang sung tancap gas. Sams u d i n b e ra n c a n g - a n c a n g mem buat gebrakan dengan mem bentuk lembaga sensor lagu. Lembaga tersebut nanti bertugas menyaring lagu-lagu Banyuwangi yang akan diedarkan di pasaran. Yang mendasari pembentukan lembaga sensor itu adalah, tidak sedikit lagu Banyuwangi yang dinilai melanggar norma, baik lirik maupun visual. Jika hal itu dibiarkan, dikhawatirkan merusak moral generasi muda Banyuwangi. “Kita akan bentuk lembaga sensor untuk lagulagu dan musik Banyuwangi,” ujar Ketua DKB Samsudin Adlawi saat pidato pelantikan.

Samsudin menambahkan, tugas DKB adalah me lestarikan kekayaan seni budaya Banyuwangi, baik bahasa, kesenian, maupun adat-istiadat. DKB juga akan berupaya menyempurnakan ejaan bahasa Osing. Upaya itu didasarkan pada kesulitan siswa sekolah dasar dalam mempelajari muatan lokal (mulok) bahasa Osing. Mereka mengeluhkan perbedaan antara tulisan dan cara baca dalam bahasa Osing. Jika dibiarkan, gejala itu akan menimbulkan antipati generasi muda terhadap bahasa Osing. “Banyak siswa SD yang mengikuti mulok bahasa Osing mengeluh,” ujarnya. Penyempurnaan ejaan bahasa Osing itu nanti akan melibatkan beberapa ahli bahasa dan pemer hati bahasa di internal DKB. (sgt/aif)

Bagi-bagi Tips Bersepeda yang Aman n BALAPAN... Sambungan dari Hal 29

Balap sepeda masuk agenda Porprov. Dari sana, ISSI akan melihat potensi yang mereka miliki,’’ ucap pria yang juga tercatat sepeda atlet sepeda balap itu. Menurut Firman, selama ini anak-anak bersepeda hanya sekadar hobi saja. Bahkan tidak jarang setiap malam Minggu mereka berkumpul untuk balapan liar di depan Pendapa

Banyuwangi. Hal tersebut tentunya sangat berbahaya bagi keselamatan karena berada di jalur yang padat kendaraan. “ Oleh sebab itu kami fasilitasi mereka,’’ imbuh Firman. Dalam ajang balap kemarin, ISSI Banyuwangi juga mendatangkan atlet sepeda BMX asal Muncar. Dia adalah Muham mad Ferdiyansyah, 12. Bocah yang baru duduk di SMP tersebut sudah menjuarai berbagai perlombaan sepeda level Jatim dengan frame ringan dan

ban lebih besar. Orang tua Ferdiansyah, Muhammad Sugianto mengatakan, kedatangannya di ajang balap ini semata untuk berbagi ilmu dengan anak-anak Banyuwangi yang hobi bersepeda. Harapannya, agar ketika mengendarai sepeda dalam kondisi aman. ”Ber sepeda yang aman itu harus pakai helm, sepatu, dan perlengkapan lainnya. Karena itu standar seorang atlet bersepeda,’’ ucap bapak dua anak tersebut. (mg2/aif)

Terkait Kasus 500 Gelondong Jati n POLRES... Sambungan dari Hal 29

Dalam penebangan pohon jati di Petak 66h wilayah RPH Selogiri pada 2 Februari hingga 20 Februari 2013 silam, polisi berhasil mengamankan 20 orang yang diduga terlibat. Selanjutnya, mereka juga sudah menjalani persidangan dan sebagian sudah divonis bersalah. John Robert sebenarnya juga diincar polisi dalam kasus dengan barang bukti 500 gelondong kayu jati tersebut. Karena John saat itu tidak berada di Banyuwangi, polres sempat menyatakan tersangka masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). “Kali ini kami akan

meminjam John Robert dari Lapas Banyuwangi untuk diperiksa,” ujar kasatreskrim kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi. Untuk memeriksa John Robert, kata Nandu, pihaknya tidak akan menunggu John bebas dari hukuman. Selama berada di lapas, pihaknya akan memeriksa keterlibatannya dalam perkara illegal logging dengan bukti 500 batang kayu jati itu. “Pemeriksaan tidak menunggu bebasnya, sekarang kita siapkan pemeriksaan,” cetusnya. Seperti diberitakan sebelumnya, berakhir sudah petualangan John Robert Andreas, 44. Setelah setahun menjadi buron Kejaksaan Negeri (Kejari) Banyuwangi, warga

Ngagel, Surabaya, itu ditangkap saat mendarat di Bandara Internasional Juanda, Surabaya, pada Kamis (13/2) siang. John Robert ditangkap anggota intel Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur setelah terbang dari Jakarta bersama keluarganya. “Dari Bandara Juanda, John Ro bert langsung dibawa ke Ke jati untuk pemeriksaan,” terang Kepala Sub Bagian Pembi naan (Kasubagbin) Kejari Banyuwangi Budi Hartono SH. Dari kejati, John dikirim ke La pas Banyuwangi dikawal Ke pala Seksi Pidana Umum (Kasipidum) Kejari Banyuwangi H. Fahmi SH dan anggota Polres Banyuwangi. (abi/c1/bay)

Sediakan Makan Siang Gratis dan Jajan Pasar n BUKA... Sambungan dari Hal 29

Dikatakan, dalam acara open house yang rencananya digelar usai salat Jumat pekan pertama setiap bulan, itu akan disediakan makan siang plus jajanan pasar gratis “Masyarakat yang merasa susah ketemu saya setiap hari, bisa langsung bertemu saya di tempat ini (Pendapa Sabha Swagatha Blambangan. Nanti akan disiapkan makan siang dan jajanan pasar,” cetusnya. Dijelaskan, open house tersebut digelar untuk

menjembatani masyarakat bertemu secara langsung dengan bupati sekaligus menyuarakan aspirasinya. “Sekali lagi, masyarakat bisa bertanya apa saja kepada saya,” kata Anas. Menurut bupati, open house itu digelar jika renovasi pendapa Sabha Swagata Blambangan sudah benar-benar tuntas. “Saat ini renovasi sudah nya ris rampung. Mudah-mudahan sebelum akhir bulan bisa rampung seratus persen, se hingga open house bisa digelar mulai Jumat per tama bulan depan (Maret),” pungkasnya. (sgt/aif )

Berharap keputusan Ditinjau Ulang n FORUM... Sambungan dari Hal 32

Namun, Hasyim menilai, sulit untuk mendorong mereka kembali ke Banyuwangi. Sebab, mereka berasal dari kalangan masyarakat kelas ekonomi yang mapan. Kesadaran orang tuanya untuk mendapatkan pendidikan lebih baik bagi putraputrinya sangat tinggi pula. “Banyuwangi berada paling ujung, rasanya tidak mungkin mengharapkan limpahan dari kabupatan tetangga, seperti Bondowoso dan Situbondo, karena Jember sudah ada perguruan tinggi negeri,” tukasnya.

Dalam pertemuan para pimpinan PTS itu, semua per wakilan PTS menyampaikan pendapatnya masing-masing. Meski menyatakan tidak takut bersaing, rata-rata mereka menghendaki agar kebijakan membuka kampus Unair di Banyuwangi itu ditinjau kembali. Semua perwakilan PTS hadir, di antaranya Untag, Uniba, STAI Ibrahimy, STIB, STIKOM PGRI, STIKES, UBI, Akademi Kesehatan Rustida, Akaba, Per wakes, PPLP PGRI dan Perpenas. Forum pimpinan PTS itu sepakat untuk mendatangi Rektor Unair dalam waktu dekat ini. Mereka akan mengklarifikasi terkait rencana pendirian kampus Unair di SMAN 1 Giri tersebut. (adv)

Ada Tebing Menyerupai Serpihan Intan Sejumlah Saksi Membenarkan n UDARANYA... Sambungan dari Hal 29

Begitu memasuki desa ini, pandangan kita akan dihadapkan dengan pepohonan dan sawah di sebelah kanan jalan. Dibatasi oleh jurang yang di bawahnya mengalir sungai dengan air cukup jernih. Di antara tebing itulah terdapat tiga air terjun yang langsung bersumber dari mata air. Masing-masing mata air itu berbeda. Ketiga mata air yang muncul dari tebing itu adalah Sumber Jagir, Sumber Pawon dan Sumber Buyut Ijah. Jarak ketiganya hanya beberapa meter. Seolah-olah tempat ini merupakan air terjun bersaudara. Tingginya sumber dan terjalnya cadas tebing membuat suara air menggerojog keras. Udara di sekitarnya pun terasa dingin oleh buih yang bertebangan terbawa angin. Selain itu, masih ada satu lagi air terjun yang tidak kalah eksotik dengan tiga air terjun tersebut. Air terjun yang satu ini agak terpisah. Untuk menuju lokasi air terjun yang oleh masyarakt sekitar disebut Ketegan bisa dilakukan dengan cara menyusuri aliran sungai menuju hulu sungai. Menuju lokasi ini cukup menguras keringat, namun jernihnya air dan rimbun dedaunan yang teduh akan melupakan setiap orang yang ke sana terhadap rasa capek. Oleh masyarakat sekitar, secara gotong royong tempat itu kini rutin dibersihkan dan dirapikan setiap akhir pekan. Untuk pengunjung umum sebenarnya tem pat ini belum resmi dibuka. Untuk se mentara, pengunjung yang ingin menikmati air terjun bisa menitipkan kendaraannya di ru mah warga. Jalan masuk menuju tempat ini pun masih menggunakan jalan setapak. Na mun bukan berarti keindahan tempat ini

berkurang. Jalan setapak yang berkelokkelok juga cukup menghibur siapa saja yang melangkahkan kaki ke sana. Sucipto, salah seorang warga di sekitar lokasi air terjun menuturkan, sebe narnya tempat ini sudah ada sejak dulu. Sebelumnya, masyarakat sekitar hanya memanfaatkan sumber air di sini untuk keperluan sehari-hari. ”Upaya pengembangan lokasi air terjun tersebut sebenarnya sudah pernah dilakukan sejak tahun 1981,’’ ujar pria berusia 66 tahun itu. Saat itu, melalui Kelompencapir yang berasal dari masyarakat setempat, pernah di lakukan upaya membendung aliran sungai yang ada di situ. Pembendungan itu dimaksudkan untuk membuat kolam pemandian. Kurang lebih 500 sak pasir digunakan untuk membuat kolam tersebut. Gotong royong masyarakat itu pun menghasilkan kolam sesuai rencana. Kondisi ini tidak berlangsung lama. Banjir bandang melenyapkan bendungan yang menjadi kebanggaan masyarakat setempat. “Rusak diterjang banjir bandang,” kenang Sucipto. Kini, masyarakat sekitar mulai tergerak lagi untuk mengambil manfaat dari potensi yang tersimpan di ngarai tersebut. Salah satu langkah awal yang dilakukan ada lah membersihkan semak-belukar dan akar-akar yang menutupi tebing batu. Sucipto menambahkan, siapa pun bisa datang dan menikmati pemandangan air terjun Kampung Anyar. Namun, dia berpesan agar pengunjung bertanggung jawab dan menghormati norma setempat. Masyarakat sekitar sangat mewanti-wanti pengunjung untuk tidak membuang sampah sembarangan. Selain itu, pengunjung dilarang mengelurkan kata-kata kotor di tempat tersebut. “Selama ini menikmati tempat ini jangan sekali-kali buang sampah dan berkata kotor,” pesannya.

Selain keindahan air terjun, potensi yang masih bisa dinikmati di sana adalah tebing batu. Tebing dengan kemiringan 90 derajat itu memiliki bentuk yang unik. Tonjolantonjolan batu prisma menyerupai serpihan intan. Tebing ini cukup menarik bagi para penggila olahraga ekstrim. Ketinggiannya cukup menantang untuk dijadikan tempat melakukan kegiatan rappeling. Slamet, salah seorang warga yang juga penggerak wisata di desa setempat mengatakan, kondisi tebing itu tertutup akar-akaran yang besarnya mencapai lengan orang dewasa. Nyaris tidak ada orang yang percaya jika di balik belukar dedaunan itu ada bebatuan yang cukup indah. Untuk membuktikannya, Slamet bersama warga ne lad membersihkan tebing itu dari semak belukar. Untuk membersihkann dibutuhkan ker ja ekstra. Sebab, kemiringan tebing mencapai 90 derajat.“Saya memakai tali untuk membersihkannya,” ujarnya. Kini, setelah dibersihkan, gradasi pemandangan pun semakin terlihat bagus dan elok. Jika dilihat dari jalan desa, tekstur tebing berupa batu menyerupai serpihan patahan berlian itu tampak mengkilap. Meski telah melakukan upaya pengembangan secara mandiri, masyarakat berharap kepada pihak berwenang agar membantu menguatkan potensi yang ada tersebut. Baik sumber daya manusia maupun sarana prasarana untuk pengembangan lokasi wisata tersebut. Ke depan, pengembangan ekowisata yang berlaku di sana juga berbasis masyarakat, sehinggap kekuatan dan pemberdayaan masyarakat setempat bisa berjalan dan hasil yang didapat bisa kembali kepada masyarakat secara langsung. “Ke depan ekowisata ini harapannya berbasis masyarakat lokal,” harap Slamet. (aif)

n NASIB... Sambungan dari Hal 40

Kepala BKD, Lutfi Joko Prihatin membenarkan ada nya pengaduan dugaan per selingkuhan salah satu kepala dinas tersebut. “Selain ke BKD, pengaduan juga disampaikan ke inspektorat. Namun kita ti dak menelan mentah-mentah pengaduan itu, kita tetap melakukan kroscek berkali-kali dan pemanggilan sejumlah pihak terkait,” terang Lutfi kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin. Tidak cukup sampai di sana, kata Lutfi, BKD juga mendatangi lokasi tempat kejadian. Tujuannya menemui sejumlah warga maupun tokoh ma-

syarakat yang tahu langsung penggerebekan di malam itu. “Mereka (saksi yang dimintai ke terangan) membenarkan. Awalnya curiga karena sering ada kendaraan parkir di wilayah sana,” ungkap mantan Kabag Hukum tersebut. Dari keterangan dan data-data yang dikumpulkan, kata Lutfi, ada indikasi kuat tentang kebenaran pengaduan salah satu kadis yang memiliki hubungan istimewa dengan salah satu perempuan di Dusun Krajan, Desa Kalianget, Kecamatan Banyuglugur, itu. “Sampai hari ini masih belum ada keputusan akhir (sanksi). Tapi masih proses untuk ditindaklanjuti,” terangnya. Apakah jika terbukti benar, Elo akan disanksi berat, semisal

pe mecetan atau tidak, Lutfi tidak mau berandai-andai. Dia menyarankan untuk menunggu hasil keputusan bupati. “Kita tunggu saja keputusan beliau (Bupati Situbondo) selaku pejabat pembina kepegawaian,” imbuhnya. Kepala Inspektorat Pemkab Situbondo, Bambang Prianto membenarkan adanya pengaduan salah satu pejabat eselon II yang digrebek saat me lakukan perselingkuhan. “Ma sih kita tangani, sedang diproses, menunggu final. Kalau sudah final nanti kita sampai kan. Sekarang sudah kita buatkan telaah staf, termasuk penyelesaiannya bagaimana. Tapi tidak bisa sampaikan sekarang,” terangnya melalui telepon seluler. (pri/als)

Negara Islami itu Selandia Baru n KUNJUNGI... Sambungan dari Hal 40

Selain itu juga tentang kondisi tanah air yang sebenarnya kaya raya namun menjadi miskin karena banyaknya korupsi. “Belanja APBN kita Rp 1.800 triliun, sementara utangnya sampai Rp 4.000 trilliun. Namun tahukan saudara-saudara se mua bahwa uang negara yang dikorupsi itu jauh lebih besar dari itu. Untuk bidang migas saja, uang negara yang

dikorupsi mencapai Rp 7.000 triliun pertahun. Ini hasil penghitungan KPK,” tegasnya. Menurut Mahfud, meskipun keadaan negara saat ini masih jauh dari harapan masyarakat, na mun jangan pernah berkeinginan membubarkan negara. Sebab, keadaan yang terjadi justru akan lebih mengerikan. “Kita lihat saja sekarang bagaimana Mesir, bagaimana Syiria, pembantaian seperti tak pernah berujung. Sulit sekali membentuk negara

kembali jika sudah seperti itu,” terangnya. Mengenai wacana pihak-pihak tertentu tentang berdirinya negara Islam, bagi Mahfud, yang jauh lebih penting adalah memperjuangkan membuminya kebenaran ajaran Islam. “Jadi bukan pada ranah formalisasi. Negara paling Islami itu menurut penelitian, ada di Selandia Baru. Padahal di sana tidak ada muslim. Tapi di sana ada Islam. Lha di Indonesia banyak muslim, tapi sulit sekali melihat Islam,” tegasnya. (pri/als)


40

Senin 17 Februari 2014

Nasib Elo Tunggu Keputusan Bupati Kepala Dinas yang Diduga Selingkuh

EDY SUPRIYONO/RaBa

BAGI-BAGI BUKU: Mahfud MD (kiri) bersama Pengasuh Pesantren Sukorejo KHR Azaim Ibrahimy siang kemarin.

Kunjungi Sukorejo, Mahfud Ditanya Soal Capres BANYUPUTIH – Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) RI, Mahfud MD hadir ke Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah (P2S2) Sukorejo, di Desa Sumberejo, Kecamatan Banyuputih, siang kemarin (16/2). Pria kelahiran Madura tersebut menjadi nara sumber dalam lokakarya nasional bertajuk Nilai-nilai Aswaja dalam Pluralitas Kehidupan Berbangsa. Yang menarik, dalam kegiatan untuk memperingati satu abad P2S2 Sukorejo ini, semua peserta kompak bertanya kepada Mahfud MD dalam kapasitasnya sebagai calon presiden (capres). “Apa yang akan bapak Mahfud lakukan jika nanti

ditakdirkan sebagai presiden,” tanya seorang peserta, mengenai langkah kongkrit Mahfud untuk merealisasikan nilai-nilai ahlussunnah waljamaah dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Keadaan ini memang tidak terlalu berlebihan. Pasalnya, meski tidak terang-terangan memproklamirkan diri sebagai capres dalam acara yang ditempatkan di Auditorium Putra tersebut, namun Mahfud memberikan buku profil dirinya kepada semua peserta. Dalam buku setebal 90 halaman berjudul ‘Mahfudz MD, Bersih dan Membersihkan’ itu di dalamnya terselip kartu nama bertuliskan Mah-

fud MD, Capres PKB 2014. “Pak Mahfud ke sini (P2S2 Sukorejo) tidak ada kaitannya dengan pencapresan atau dukung mendukung. Ini murni untuk acara peringatan satu abad Pesantren Sukorejo. Kalau masalah pemberian buku, itu souvenir kepada peserta dari beliau tidak ada kaitannya dengan acara dan kepanitiaan,” terang Sekretaris P2S2 Sukorejo, Lora Fadhoil. Dalam acara yang berlangsung sekitar tiga jam tersebut, Mahfud MD banyak memaparkan tentang langkah-langkah yang dilakukannya saat menjadi pejabat negara n Baca Kunjungi...Hal 39

Puluhan Kiai Bahas Fiqh Kebangsaan SEMENTARA itu, Peringatan satu abad Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah (P2S2) Sukorejo, Banyuputih, Situbondo, yang jatuh tahun ini diisi dengan beragam kegiatan. Salah satunya kegiatan Short Course Penguatan Wawasan Keulamaan yang akan digelar hari ini (17/2) di Kampus Ma’had Aly. Koodinator pelaksana Ach. Muhyiddin Khotib, M.HI mengatakan, Short Course penguatan wawasan keulamaan itu mengambil tema Peran Fiqh dalam Menyelesaikan Problem Kebangsaan. “Acara ini digelar hingga Jumat (21/2) mendatang. Sedangkan pesertanya terdiri dari para kiai muda/kader ulama se-Karesidenan Besuki dan sekitarnya. Jumlahnya sekitar 30 orang,” ujar Muhyiddin. Dikatakan, Short Course bertujuan untuk meningkatkan pemahaman

DOK.RaBa

Muhyiddin Khotib

yang utuh tentang pentingnya metode istinbath hukum dalam rangka merumuskan persoalan fiqh di masyarakat, serta menguatkan kemampuan analisis dan pemetaan persoalan fiqh tematik yang dihadapi masyarakat. “Sasarannya adalah terwujudnya

SMAN 1 PANARUKAN

Akademik-Non Akademik Berkembang Pesat PANARUKAN – SMA Negeri 1 Panarukan merupakan satu-satunya sekolah yang ada di dataran tinggi di sebelah selatan Kota Situbondo. Lembaga pendidikan ini berdiri sejak 1991 hingga sekarang. Perubahan demi perubahan prestasi telah ditorehkan oleh siswa-siswi terbaik di bidang akademis maupun non akademis. Hingga kini, SMAN 1 Panarukan mampu bersaing dengan sekolah-sekolah negeri favorit. Sejak dipimpin Ahmad Jaenuri, M.Pd, sekolah yang berlokasi di Jl. Baluran No 04 Sumberkolak, Panarukan, Situbondo, itu mengalami perkembangan cukup pesat baik di bidang akademik maupun non akademik. Ini terbukti setiap pelaksanaan penerimaan siswa baru setiap tahunnya siswa yang ISTIMEWA berninat bersekolah di SMAN 1 Ahmad Jaenuri Panarukan selalu membludak. Jumlah siswanya kini mencapai 641 siswa dengan rombel 19 kelas. “Keberhasilan ini tak lepas dari dukungan semua komponen masyarakat sekitar, dewan guru, staf dan seluruh pengurus komite sekolah,” terang Kepala SMAN 1 Panarukan, Ahmad Jaenuri. SMAN 1 Panarukan memiliki visi ‘simpati’ yakni, berprestasi, mandiri, peduli lingkungan, aktif, trampil, beriman, kreatif dan berprestasi. Sedangkan misi di 2014 ini meliputi kegiatan belajar mengajar dan bimbingan (insrakurikuler) secara efektif dan efesien. Termasuk juga mengoptimalkan kegiatan ekstra kurikuler (seni dan olah raga), memperdalam iman dan akhlaq sesuai dengan agama yang dianut. Tak ketinggalan, meningkatkan keterampilan hidup (life skill), meningkatkan ketrampilan kualitas guru dan karyawan melalui berbagai pelatihan, menumbuhkembangkan disiplin dan kepedulian social terhadap lingkungan sekitar serta melengkapi sarana yang diperlukan serta memberikan motivasi kepada siswa secara terus menerus untuk berprestasi. Kata Zainuri, dengan melaksanakan visi dan misi itu, SMAN 1 Panarukan dapat menghasilkan lulusan dengan rata-rata nilai ujian nasional, tujuh. Selain itu juga memiliki kecakapan hidup dan berakhlak mulia, memiliki tenaga pendidik dan karyawan yang profesional dan berkopetensi, meiliki sarana dan prasarana yang lengkap.(pri/*/als)

wawasan luas dan keterampilan mendalam dalam mengelola persoalan kebangsaan yang mengemuka dengan pendekatan akademik dan tradisi keislaman ala Ahlussunnah Wal-jama’ah,” imbuh Muhyiddin. Sejumlah nara sumber akan menjadi pembicara dalam Short Course yang berlangsung selama lima hari ini. Mereka adalah Pengasuh P2S2 KHR Achmad Azaim Ibrahimy, Mudir Ma’had Aly KH Hariri Abdul Adhim, KH Muhyiddin Abdussomad, Drs KH Afifuddin Muhajir MAg, Drs Abu Yasid MA, LLM, dan Dr Abdul Djalal. Selain itu, Dr Wawan Djuandi MAg, Imam Nakhe’i MHI, Dr Abdul Djalil MEI, dan Drs KH M Hasan Basri Lc. “Rencananya, acara ini akan dihadiri Menteri Agama RI Suryadharma Ali sebagai Keynote Speaker,” pungkas Muhyiddin. (als)

SITUBONDO – Nasib Elo, salah satu pejabat teras di lingkungan Pemkab Situbondo berada di ujung tanduk. Ini setelah dirinya dilaporkan melakukan perselingkuhan dengan seorang perempuan yang sudah berkeluarga di Desa Kalianget, Kecamatan Banyuglugur. Kasus Elo ini kini sedang berada di meja Bupati Dadang Wigiarto. Sebelumnya, Badan

Kepegawaian Daerah (BKD) maupun Inspektorat Pemkab Situbondo telah melakukan penyelidikan dan telaah mendalam tentang pengaduan tersebut. Informasi yang dikumpulkan koran ini menyebutkan, mencuatkan dugaan affair antara Elo dengan perempuan tersebut setelah tokoh masyarakat dan sejumlah warga melakukan penggerebekan pada November 2013 lalu. Kala itu, Elo ditemukan masuk ke rumah perempuan yang diduga WIL (wanita idaman lain)-nya sekitar pukul 22.00. “Waktu itu, dia (Elo) men-

gaku hanya bertamu saja masuk ke dalam rumah warga perempuan di Dusun Krajan, Desa Kalianget. Warga sekitar sangat marah karena kejadian ini bukan hanya sekali dua kali,” terang salah satu sumber kuat koran ini, kemarin (16/2). Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Situbondo Syaifullah enggan berkomentar banyak tentang kasus salah satu kepala dinas tersebut. ‘‘Saya masih ada di pernikahan keponakan di Mangli, Jember, tanya ke BKD saja,’’ sarannya melalui SMS (Short Massage Service) n Baca Nasib...Hal 39


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.