Radar Banyuwangi | 1 Juli 2014

Page 1

15 Tahun

Pendorong Perubahan dan Pembaruan

JUMAT 1 AGUSTUS TAHUN 2014

Jadwal Sholat 1435 H Subuh Dhuhur Ashar Magrib Isya 04:17

11:30

14:52

17:24

18:36

Selamat Hari Raya

Idul Fitri

Sehari Seribu Pengunjung

1435 H

Lebaran, Gunung Ijen makin Diminati Warga

RAMA SHINTA HOLIDAY Tour & travel

LICIN - Tak hanya tempat wisata yang mudah dijangkau yang dipadati pengunjung di masa libur Lebaran kali ini. Wisata alam yang butuh perjuangan, seperti Gunung Ijen, ternyata juga dipadati pengunjung. Tidak tanggung-tanggung, jumlah pengunjung yang mendaki gunung di perbatasan Banyuwangi dan Bondowoso tersebut menyentuh angka seribu. Ramainya pengunjung wisata Gunung Ijen itu sudah mulai terasa sejak kemarin (31/7). Keramaian pengunjung kawah Gunung Ijen diperkirakan akan terus terjadi hingga H+8 Lebaran mendatang. Staf Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah III Jawa Timur, Cabang Banyuwangi, Safari, mengakui kunjungan ke Ijen kian meningkat di masa libur Lebaran ini. Bahkan, jumlah pengunjung bisa mencapai 1.000 orang hingga 1.500 orang setiap hari.

Melayani: Tiket Pesawat domestik/internasional voucher hotel, tiket KA, paket wisata, rent car, pembayaran online

(Bonus souvenir cantik)

Jl.Kapten ilyas no. 38 tlp.0333 427205 / 082141534989

KUCUR

Eceran Rp 5.750 HALAMAN 21

NGOPAI

BAMBANG SUSANTONO

Mendaki Malam karena Penasaran

Jumlah tersebut, kata Safari, berdasar jumlah penjualan tiket masuk. ”Itu berdasar penjualan tiket tiap hari,” tuturnya. Kendaraan yang paling banyak digunakan pengunjung adalah motor. Kendaraan roda dua diperkirakan mencapai 250 unit sampai 300 unit setiap hari. Kendaraan roda empat yang masuk kawasan Gunung Ijen diperkirakan mencapai 150 unit setiap hari. Salah satu guide wisata di Kawah Ijen, Samsuri mengakui, pendaki Kawah Ijen akhir-akhir ini membeludak. Kendaraan roda empat jenis jip yang disewakan nyaris habis tersewa setiap hari. Mobil jip sewaan yang beroperasi di kawasan tersebut berjumlah 80 unit. ”Tadi malam sudah disewa semua,” ujar lelaki asal Desa Tamansari, Kecamatan Licin, Banyuwangi, itu. Sementara itu, pantauan Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin, pendaki Gunung Ijen tak hanya didominasi kaum muda. Banyak pula anak-anak hingga warga lanjut usia yang mendaki Ijen ■ Baca Sehari...Hal 27

WAKIL Menteri Perhubungan RI (Wamenhub), Bambang Susantono mengaku penasaran dengan objek wisata di Bumi Blambangan. Atas rasa penasaran itu, di sela tugas dinas memantau arus balik kemarin (31/7), dia berjanji akan menyempatkan diri mendaki Gunung Ijen. ”Insya Allah nanti malam (tadi malam, Red) ke Kawah Ijen,” ujarnya sore kemarin. Wamenhub Bambang mengakui, dirinya sudah lama penasaCHIEN JULLIEN/RABA ran dengan wisata Banyuwangi. Andai saja dirinya memiliki banyak waktu, dia akan mengelilingi semua wisata di Kota Penyu ini. ”Besok pagi (hari ini, Red) langsung ke Surabaya, Jogja, dan Semarang,” imbuhnya. Lantaran waktunya terbatas, Wamenhub berjanji akan mengunjungi objek wisata lain di kesempatan berikutnya. ”Bupati Anas sering cerita. Lain waktu saya kunjungi yang lain,” pungkas doktor bidang perencanaan infrastruktur itu. (mg3/c1/bay) FOTO-FOTO: HABIBUL ADNAN/RABA

BALIK GRATIS

SEMANGAT: Mbah Maswa, 65, warga Jalan kalilo, Kelurahan Pengantigan, Kecamatan Banyuwangi, mendaki Gunung Ijen pagi kemarin (kiri). Suasana salah satu sudut Kawah Gunung Ijen siang kemarin.

Paskibra Boleh Berkerudung

BENNY SISWANTO/RABA

REGISTRASI: Peserta Balik Gratis melakukan registrasi di kantor Jawa Pos Radar Banyuwangi siang kemarin (31/1).

Hari Ini Pengambilan Tiket

BANYUWANGI - Masa karantina bagi Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kabupaten Banyuwangi dimulai kemarin (31/7). Lokasi karantina yang dipilih adalah Hotel Tanjung Asri, Kelurahan Penataban, Kecamatan Giri. Ada informasi menarik terkait paskibra tahun ini. Pada tahun-tahun sebelumnya para paskibra perempuan diharuskan memotong pendek rambutnya, kali ini paskibra perempuan diperbolehkan berjilbab. Hal tersebut dibenarkan Koordinator Tim Pelatih Paskibra Banyuwangi, Letnan Satu (Lettu) TNI Infanteri Misdari. Kebijakan tersebut, kata dia, turun langsung dari Istana Negara Republik Indonesia.

Sementara itu, dalam formasi Paskibra Banyuwangi ada sekitar 13 perempuan yang berjilbab. Awalnya hanya sembilan paskibra yang berjilbab. Namun, setelah ditawari tim pelatih, empat perempuan lain memilih memakai jilbab. Misdari mengatakan, jilbab disediakan tim pelatih dengan dana dari pemerintah daerah. Perlengkapan lain, seperti sepatu, seragam, dan topi, juga disediakan pemerintah. Misdari menambahkan, jika ada lagi paskibra yang ingin berkerudung masih diperbolehkan. Tahun ini ada 30 personel paskibra perempuan. Berarti masih ada 17 perempuan yang tidak berjilbab ■ Baca Paskibraka...Hal 27

BANYUWANGI - Pendaftaran dan registrasi ulang peserta Balik Gratis Bareng Yamaha masih dibuka. Panitia membuka pendaftaran hanya di kantor Jawa Pos Radar Banyuwangi. Bila kuota penumpang sudah penuh, maka pendaftaran dan registrasi akan ditutup. Oleh karena itu, gunakan kesempatan berharga ini untuk mengikuti Balik Gratis Bareng Yamaha tujuan Surabaya yang digelar Yamaha bersama Jawa Pos Radar Banyuwangi didukung Winner Percetakan, Aquase, Pesona Ijen, dan Fin Boutique Banyuwangi ■

SIAP BERLATIH: Anggota Paskibra Kabupaten Banyuwangi merayap di depan Taman Makan Pahlawan wisma Raga Satria sebelum diberi materi pada Kamis (31/7).

Baca Hari...Hal 27

SMS INTERAKTIF

Menembus Batas Ruang dan Waktu KETIKA Q berjanji, mungkin Q ingkari, saat Q berkata, mungkin terselip kata dusta, kala Q bercanda mungkin pernah membuat hatimu terluka. Kadang tercipta dosa dalam tawa, terbersit luka dalam canda. Dari hati yang tak terlalu suci, dari ego yang tak mudah dimengerti, dari emosi yang tak terkendali, memaafkan tak selalu berjabat tangan, namun menjabat hati mampu menembus ruang dan waktu.... Mohon maaf setulus hati. Minal aidin wal faizin. mohon maaf lahir dan batin. Dian Creasi sekeluarga, 085204983000 Bersambung ke halaman 27

FREDY RIZKI/RABA

Dirut Telkom Dukung Pelestarian Penyu BANYUWANGI - Direktur Utama PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk (Persero) Arief Yahya berkunjung ke Pantai Boom, Banyuwangi, sore kemarin (31/7). Selain meninjau lokasi taman Telkom senilai Rp 1 miliar di kawasan tersebut, Arief bersama keluarga juga ikut melepas-liarkan tukik (anak penyu) ke laut sore itu. Pelepasan tukik tersebut sekaligus merupakan dukungan terhadap pelestarian satwa

langka yang dilakukan Yayasan Penyu Banyuwangi alias Banyuwangi Sea Turtle Foundation (BSTF) bersama Jawa Pos Radar Banyuwangi. “Ini adalah pelepasan tukik yang ke sembilan kali,” ujar penasihat BSTF, Kuswaya. Sementara itu, bebeBSTF rapa menit sebelumnya, Wakil Menteri Perhubungan RI (Wamenhub) Bambang Susantono juga ikut melepas tukik di Pantai Boom ■ Baca Dirut...Hal 27

Lebaran Berkah bagi Jasa Pembuatan Pentol Bakso

Biar Awet, Masuk Freezer Bersuhu -270 Celcius Lebaran tidak selalu identik dengan ketupat dan opor ayam. Bakso kini jadi primadona baru menu Lebaran. Tidak heran, jasa pembuat bakso bermunculan di masa Lebaran. NIKLAAS ANDRIES, Banyuwangi SEBUAH gang kecil di salah satu sudut Kelurahan Singotrunan, Kecamatan Banyuwangi, menjadi jalan masuk utama menuju rumah Fitri Yuliantin, 32. Di rumah yang sebagian bercat putih itu, Fitri menjalankan aktivitas sambilan sebagai produsen pentol. Aktivitas itu membuatnya sibuk, terutama menjelang Lebaran.

http://www.radarbanyuwangi.co.id

CHIN JULLIEN/RABA

PELESTARIAN: Dirut PT. Telkom Arief Yahya (paling kanan) melepas tukik di Pantai Boom, Banyuwangi, sore kemarin.

Bagi sebagian pelanggan, rumah itu cukup familiar. Menemui si empunya rumah, langsung datang ke dapur saja. Kebetulan lokasinya persis di mulut gang. Saat berkunjung ke dapur rumah Fitri, aroma khas bumbu dapur dan daging sapi terasa kuat menusuk hidung. Tampak beberapa wadah berisi daging sapi yang sudah

Nilai rapor merah untuk lalu lintas ke Pulau Merah

digiling dan siap dibentuk bola-bola. Tidak ada orang lain di ruangan berukuran tiga meter kali empat meter tersebut. Seluruh pengerjaan, mulai menyelep daging di pasar hingga membuat pentol bakso di dapur, dikerjakan sendiri oleh Fitri. “Kalau dikerjakan sendiri malah lebih cepat,” tuturnya. Masa-masa menjelang Lebaran, memang menjadi momen spesial bagi produsen pentol seperti Fitri dan kawan-kawan. Order pembuatan meatball itu laris manis. Tidak hanya di kawasan Banyuwangi, pentol bikinan Fitri sudah terdengar hingga kecamatan lain ■ Baca Biar...Hal 27

Jalur wisata Pulau Merah macet 7 Km

MEAT BALL: Pentol bakso dihangatkan sebelum disajikan.

Sehari seribu pengunjung naik Gunung Ijen Jangan ketinggalan, yang turun gunung juga harus seribu

NIKLAAS ANDRIES/RABA

email: radarbwi@gmail.com / beritaraba@gmail.com


22

POLITIK & PEMERINTAHAN R A D A R

Jawa Pos

B A N Y U W A N G I

Jumat 1 Agustus 2014

Jalur Wisata Pulau Merah Macet 7 Km

ISTIMEWA

SILATURRAHMI: Bupati Anas bersama istri saat mengunjungi mantan Bupati Samsul Hadi di Lapas Banyuwangi kemarin.

Lebaran, Bupati Anas Kunjungi Mantan Bupati Samsul Hadi BANYUWANGI - Bupati Abdullah Azwar Anas beserta Ny. Dani Azwar Anas mengunjungi mantan Bupati Samsul Hadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kemarin (30/7). Kedatangan Bupati Anas itu disambut suka cita mantan orang nomor satu di jajaran Pemkab Banyuwangi itu. Bupati Anas bersama istri mendatangi sel yang menjadi tempat tinggal Samsul selama di lapas. Samsul tidak bisa keluar sel karena sedang sakit dan tidak bisa duduk tanpa dibantu orang lain. Saat menerima Bupati Anas, bupati pertama di era reformasi itu didampingi Kepala Lapas Marlik Subiyanto. Dalam pertemuan singkat tersebut, Bupati Anas menanyakan kondisi kesehatan man-

tan bupati yang menjabat tahun 2000-2005 tersebut dan kabar keluarganya. Kepada Bupati Anas, Samsul menceritakan kondisi kesehatannya melemah karena digerogoti penyakit diabetes yang diderita sejak 1997. Akibat penyakit tersebut, tangannya sebelah kiri kebas dan sering sakit perut. Bupati Anas juga bertanya tentang anak-anak Samsul yang kini sedang menempuh pendidikan di Universitas Brawijaya Malang dan si bungsu yang menimba ilmu di Pondok Pesantren Bustanul Makmur Genteng. Tak hentihentinya Bupati Anas meminta mantan Bupati Samsul Hadi bersabar menghadapi ujian yang sedang dijalani. Bupati Anas mengatakan,

kunjungan ke mantan Bupati Samsul itu hanya silaturahmi biasa. “Ini adalah silaturahmi biasa dan penghormatan saya kepada beliau. Apalagi, beliau adalah orang yang pernah berjasa kepada Banyuwangi,” ujarnya sambil mengungkapkan keinginannya membantu pembiayaan putra-putra mantan Bupati Samsul Hadi yang masih sekolah. Kalapas Marlik Subiyanto mengapresiasi kunjungan tersebut. “Saat Lebaran, para tahanan dan narapidana umumnya sangat senang jika dijenguk kerabat dan sanak saudaranya. Kunjungan Bupati Anas itu tentu akan menjadi spirit bagi mantan Bupati Samsul Hadi,” tukas pria asal Nganjuk tersebut. Suasana di lapas terlihat

berbeda dengan hari-hari biasa . Sebuah terop layaknya dekorasi pernikahan sengaja dipasang demi kenyamanan keluarga para napi yang berkunjung. Kata Marlik, sejak Lebaran hari pertama jumlah pengunjung membeludak. Maklum, jumlah penghuni lapas mencapai 730 orang. Pada Lebaran kali ini, tutur Marlik, ada 362 napi yang mendapat remisi, dengan rincian 361 orang remisi biasa berupa pengurangan hukuman sebanyak 15 hari dan ada pula yang satu bulan. Satu napi mendapat remisi khusus, yaitu bebas. Pemberian remisi itu, jelas Marlik, juga akan berlanjut hingga Agustus mendatang. Sebanyak 365 napi akan memperoleh remisi, dan sembilan di antaranya akan bebas. (c1/c1/afi)

BANYUWANGI

PESANGGARAN - Hari ketiga setelah Lebaran Idul Fitri warga mulai mengunjungi lokasi wisata untuk menghabiskan masa libur. Salah satu lokasi wisata yang dikunjungi warga adalah pantai Pulau Merah, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran. Kepadatan pengunjung pantai Pulau Merah sudah terlihat mulai perempatan Pasar Pedotan, Desa Kebondalem, Kecamatan Bangorejo. Puncak kepadatan terjadi kemarin (31/7). Tujuh kilometer sebelum pantai kendaraan sudah macet dan pengunjung harus berjuang keras melawan kemacetan agar sampai di pantai Pulau Merah. “Kemacetan diperkirakan akan berlanjut hari ini,” ujar petugas jaga Polsek Pesanggaran, Brigadir Yudi. Yudi mengungkapkan, dalam satu menit kendaraan roda empat yang melintas mencapai 35 unit. Jumlah motor lebih banyak dibanding jumlah kendaraan roda empat. “Satu menit hampir 30 lebih kendaraan roda dua,” ujarnya. Guna mengantisipasi kemacetan, kepolisian menerapkan sistem buka-tutup. “Kita tadi buka tutup menjelang duhur,” cetusnya. Pantauan Jawa Pos Radar Banyuwangi, kendaraan didominasi mobil pribadi dengan plat nomor luar eks Karisidenan Besuki. Seperti

SHULHAN HADI/RaBa

PADAT: Petugas kepolisian berjaga di pertigaan Desa Sumberagung jurusan Pulau Merah.

DK, L, dan N. Tidak hanya itu, kendaraan dengan pelat nomor S, W, dan DR, juga banyak berseliweran. Mobil –mobil tersebut selain berisi warga Banyuwangi yang bekerja di luar kota, juga berisi warga luar kota yang sengaja berkunjung ke Banyuwangi, khususnya yang akan berkunjung ke Pulau Merah. “Kami dari Probolinggo, penasaran Pulau Merah,” ujar Hasan, salah seorang warga pengunjung Pulau Merah. Bagi warga yang akan mengunjungi Pulau merah disarankan berangkat pagi sekali untuk menghindari kemacetan. Selain itu, Pengunjung yang menggunakan kendaraan roda empat di imbau juga mematuhi peraturan lalu lintas dan jalur alternatif yang telah dibuat pihak berwenang. Mereka tidak diperkenankan langsung mengambil arah kiri

Siagakan Pos Pengamanan Lokasi Wisata BANYUWANGI - Mendekati berakhirnya liburan Hari Raya Idul Fitri, kunjungan wisata diprediksi meningkat tajam. Guna antisipasi lonjakan wisatawan itu, aparat kepolisian menyebar anggota di sejumlah lokasi wisata. Sedikitnya ada delapan pos keamanan yang tersebar di sejumlah titik objek wisata yang didirikan Polres Banyuwangi. Pos keamanan itu meliputi Pantai Boom, Gunung Ijen, Taman Suruh, Blimbingsari, Grajagan, Bedul, Pancer, dan Pulau Merah. Selain didukung personel keamanan dari lintas kesatuan

seperti Polri dan TNI juga disediakan tim SAR. Selain sebagai tempat memberikan kenyamanan masyarakat dalam berwisata, pos polisi itu juga diharapkan bisa sebagai antisipasi munculnya berbagai gangguan keamanan selama liburan. Seperti kemacetan hingga gangguan kriminalitas. Terlebih lagi kehadiran tim SAR bisa menjadi penanggulangan bahaya bagi pengunjung yang beraktivitas di laut. Penempatan pos di sejumlah titik tersebut ini dipilih karena animo masyarakat menuju lokasi

BANYUWANGI

BANYUWANGI

BANYUWANGI

Sewa dan Jual

Ganesha Operation

Kijang PU

Datsun GO+

Sewa 17 Jt/Th & Jual Rp. 575 Jt Rmh u/ Usaha Dpn Stasiun Rogojampi H: 081291718688

Bth Sgr Utk Ops, CS, Tentor Smua Mapel Di Ganesha Operation, Pnempatan Purwoharjo dg Syarat SMA/D3/S1 Lamkir Jl. Brawijaya No. 8, Bwi, Jl. Candian No. 77 Rgj, Jl. Wahid Hasyim No. 70, Genteng

Perum Kalipuro Asri

pada pertigaan balai desa, melainkan harus lurus sampai pasar hingga petunjuk arah selanjutnya kemudian ambil ke kiri. Selain untuk mengurai kemacetan, kondisi ini disebabkan jembatan yang menjadi penghubung masih dalam pengecoran. Beberapa pengunjung yang tidak menghiraukan aturan ini akhirnya terjebak kemacetan di proyek jembatan tersebut. Sementara itu, akibat meningkatnya kunjungan wisata, sampah pantai menggunung. Penumpukan sampah itu karena tempat sampah dan petugas kebersihan minim. Pengunjung menyarankan agar tempat sampah dan petugas kebersihan ditambah guna mengimbangi melubernya pengunjung. “Tempat sampah kurang, petugas kebersihan juga,” ujar seorang pengunjung. (sli/c1/afi)

wisata tersebut cukup besar. Guna memberikan kenyamanan dan rasa aman, diperlukan pos khusus. “Pos ini sudah berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk Pemkab Banyuwangi (Dinas Pariwisata),” ungkap Kapolres Banyuwangi, AKBP Tri Bisono Soemoharso Dua hari ke depan, kunjungan wisata ke sejumlah tempat rekreasi akan melonjak. Sebagai antisipasi, Polri dan instansi lain siap memberikan keamanan dan rasa aman lewat pendirian pos di beberapa lokasi wisata tersebut. (nic/c1/afi)

Djl Rumah Baru 2 Lantai 145 m2 (Perum Kalipuro) Asri Telp. 0822 3201 0444

BANYUWANGI Tanah Penataran Djl cpt tnh Jl Penataran L960m, SHM, cck buat ktr,gdg, rmh, cafe,resto,dll.Hub 0818372123 (Griya Agus Salim Residence G-8)

BANYUWANGI

Kjg PU Diesel 2004 No L Hitam VR. PWR ST, PWR WNDW, STNK & KIR Buru 1 St, Brng Langka Hb. 081358937333, 081336666171

Cangko Batok Kelapa

Avanza ‘07

Dijual Cangko Batok Kelapa Hub: 085258512972

Dijual Avanza Th 07 Full Var, Mulus, Silver Hub: 081332040783

Tlh Hadir DATSUN GO+ di Nissan Bwi, Hrg Mulai 90 Jtan, Cash/Kredit, DP Mulai 26 Jtan, Prsyrtan Kredit mudah dan Cepat Hub: Reza 085330522444/081937628089

Innova ‘10

PEMBERITAHUAN Sehubungan dengan makin maraknya aksi penipuan yang memanfaatkan iklan jitu di Koran Radar Banyuwangi kami himbau kepada masyarakat terutama pemasang iklan jitu di Radar Banyuwangi untuk waspada dan berhati-hati. Bila Anda menerima telepon, SMS dengan mengatasnamakan petugas dari Radar Banyuwangi maka segera konfirmasi ke Radar Banyuwangi (0333) 412224. Radar Banyuwangi tidak ber tanggungjawab atas semua transaksi yang terjadi selain pemasangan iklan secara resmi di Radar Banyuwangi.

Dijual Innova ‘10/’13 Solar Tipe G Silver 208/245 Juta Nego Cash/Kredit, Tukar Tambah Hub: 082142194111, 081335897888

New Avanza ‘13

Dijual New Avanza 2013 Abu-abu Hrg 155 Juta Nego, Cash & Kredit Tukar Tambah Hub: 08123453975, 081335897888

Nissan

Lebaran Pnh Berkah Brsm Nissan G. Livina, Krdt DP 30 Jt, Cash, Trma Tkr Tmbah Atau Byr Angs 4 Bln Lagi, Siap Krm U/ Lebaran H: Indra Nissan Bwi 085238484999

HOTLINE IKLAN HUBUNGI: 0333412224 Lay Out/Grafis: Khoirul Muklis (Koordinator), Cahya Heriyanto, Ramada Kusuma Atmaja Pemimpin Redaksi/Penanggung jawab: Rahman Bayu Saksono Wakil Pemimpin Redaksi: Syaifuddin Mahmud Kepala Liputan: Agus Baihaqi Redaktur: Ali Sodiqin, A.F. Ichsan Rasyid Staf Redaksi Banyuwangi: Sigit Hariyadi, Niklaas Andries, Ali Nurfatoni Redaksi Situbondo: Edy Supriyono (Kabiro), Nur Hariri Redaksi Genteng: Abdul Aziz (Kabiro), Shulhan Hadi Fotografer: Galih Cokro Buwono Editor Bahasa: Minhajul Qowim J

Direktur: Samsudin Adlawi Pemasaran dan Pengembangan Usaha: Elly Irwan Suryanto, Gerda Sukarno Prayudha, W. Nugroho (Genteng), Samsuri (Situbondo) Iklan: Sidrotul Muntaha, Tomy Sila, Yusroh Abdillah Administrasi Iklan: Fitria Arifiana Desain Iklan: Mohammad Isnaeni Wardan Event: Benny Siswanto Keuangan: Citra Puji Rahayu

Wartawan Radar Banyuwangi dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita.

J

Kasir: Widi Ukiyanti Piutang: Anissa Windyah Sari Administrasi Pemasaran: Anisa Febriyanti Perpajakan: Cici Irma Setyani Administrasi Biro Situbondo: Dimas Ayu Dewi Fintari Penerbit: PT Banyuwangi Intermedia Pers. SIUPP:1538/SK/Menpen/ SIUPP/1999. Alamat Redaksi/Iklan: Jl. Yos Sudarso 89 C Banyuwangi, Telp: (0333) 412224-416647 Fax Redaksi: 0333-416647, Fax Iklan/Pemasaran: (0333) 415153, Biro Genteng: Jalan Raya Jember nomor 36 Genteng, Telp: (0333) 845860. Biro Situbondo: Jl. Wijaya Kusuma No. 60 Situbondo, Telp : (0338) 671982.

Wartawan Radar Banyuwangi dibekali dengan kartu pers yang dikenakan selama bertugas.

Website: www.radarbanyuwangi.co.id. Email: radarbwi@gmail.com, beritaraba@gmail.com, artikelradarbwi@gmail.com. Rekening: Giro Bank Mandiri Nomor Rekening 1430002019030. Surabaya: Yamin Hamid, Graha Pena Lt .15, Jl Ahmad Yani 88 Telp. (031) 8202259 Fax. (031) 8295473. Jakarta: Gunawan, Jl Raya Kebayoran Lama 17, Telp (021) 5349311-5, Fax. (021) 5349207. Tarif Iklan Display: hitam putih Rp 27.000/mmk, berwarna depan Rp 54.000/ mmk, berwarna belakang Rp 42.000/mmk, Iklan Baris Umum: Rp. 42.000/baris, Lowongan: Rp 53.500/baris, Sosial: Rp 24.000/mmk. Percetakan: Temprina Media Grafika, Jl Imam Bonjol 129 Jember Telp (0331) 320300. J Materi iklan/advertorial di luar tanggung jawab Radar Banyuwangi


JUMAT 1 AGUSTUS

HUKUM

56 Napi Dapat Remisi Lebaran SITUBONDO - Seperti tahun-tahun sebelumnya, Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Kabupaten Situbondo memberikan remisi atau pengurangan masa tahanan bagi warga binaan saat Idul Fitri. Sebanyak 56 tahanan mendapat remisi khusus tahun ini. Mereka yang mendapatkan remisi tersebut adalah tahanan dengan tindak pidana berbeda-beda. Para tahanan itu juga mendapat remisi berbeda-beda. Ada yang mendapat remisi sebulan, ada juga yang hanya mendapatkan remisi 15 hari. Berdasar data yang diperoleh, tahanan yang mendapatkan remisi selama sebulan berjumlah 29 tahanan. Tahanan yang mendapatkan remisi selama 15 hari berjumlah 27 tahanan. TAUFIK FERDIANSYAH/JPRS Andri Setiawan Kepala Satuan Pengamanan Rutan Situbondo, Andri Setiawan, yang mewakili Kepala Rutan Situbondo, Toro Wiarto, karena sedang berada di luar kota, mengatakan bahwa remisi tidak serta merta diberikan kepada semua warga binaan di dalam rutan. Para tahanan yang mendapatkan remisi harus dipastikan memenuhi syarat yang telah ditentukan pihak rutan. ”Ke-56 tahanan yang mendapatkan remisi tersebut sudah memenuhi syarat. Mereka berhak mendapatkan pengurangan tahanan,” tutur Andri. Syaratnya, para tahanan harus berkelakuan baik selama berada di dalam rumah tahanann Baca 56 Napi...Hal 27

EKONOMI

DEDY JUMHARDIYANTO.JPRS.JPG

ANTRE: Warga mengantre menggiling daging yang akan dibuat pentol di Pasar Mimbaan.

Lebaran, Gilingan Pentol masih Ramai PANJI - Meski sudah memasuki hari raya, tempat-tempat penggilingan pentol masih ramai. Rata-rata mereka akan menggiling daging untuk dibuat pentol. Rata-rata mereka para penjual bakso. Agus Purnomo, 39, pemilik gilingan daging mengatakan, selama Ramadan gilingan daging miliknya hampir tidak pernah sepi dari warga yang menggunakan jasa penggilingan daging untuk dibuat pentol. Jika sebelum Lebaran lalu, para pemakai jasa gilingan daging adalah mereka yang akan dikonsumsi sendiri. Hal itu diketahui dari jumlah daging yang digilingkan rata-rata hanya dalam kisaran 2 sampai 3 kilogram. Sementara untuk Lebaran ini, para pemakai jasa gilingan daging adalah mereka para penjual bakso, yang mulai berjualan untuk meraup untung selama Lebaran. Para penjual bakso rata-rata dalam sehari bisa menggiling daging mulai 5 sampai 20 kilogram daging pentol. Ongkos giling daging per kilogram tidak ada kenaikan, yakni Rp 7 ribu. “Ongkos mulai Ramadan sampai Lebaran tetap,” katanya. (mg4/c1/als)

JASA

23

Koranna Oreng Kota Santri

TAHUN 2014

Bobol Konter, Gasak Ribuan HP Stok Baru Datang, Kerugian Sekitar Rp 2 M PANJI - Sebuah konter hand phone (HP) X-Celluler di Jalan Raya Basuki Rahmat, Situbondo, dibobol kawanan maling. Akibatnya, sekitar seribu unit HP berbagai jenis amblas digondol maling dan kerugian mencapai sekitar Rp 2 miliar. Konter HP yang dibobol itu milik Yuda Kristianto, 27, di sebelah timur Jembatan Gladak Macan, Kelurahan Mimbaan, Kecamatan Panji. Korban baru mengetahui konternya dibobol maling setelah tukang parkir bernama Amir meneleponnya pagi kemarin (31/7). Melihat pintu gerbang toko rusak, korban bergegas masuk ke dalam toko Hp-nya. Korban sangat terkejut melihat kondisi toko acak-acakan dan diperkirakan sekitar seribu HP raib. “Mungkin malingnya bawa mobil, karena sangat banyak,” imbuhnya. Beberapa jenis HP yang digasak maling di etalase dan gudang toko merupakan ponsel model baru. “Barangnya terbaru dan baru datang. Ada banyak merek; ada Oppo, Samsung, Blackberry, Nokia, dan HP jenis lain. Itu untuk persiapan setelah hari raya. Kalau Hp-nya sekitar seribu, tapi kerugiannya besar hampir Rp 2 miliar,” kata Yuda kepada wartawann NUR HARIRI/JPRS

Baca Bobol...Hal 27

DIBOBOL: Pekerja memperbaiki pintu besi konter Hp di Jalan Basuki Rahmat kemarin (31/7).

168 Orang Ikut Mudik Gratis PANJI - Sebanyak tiga armada bus diberangkatkan dalam acara mudik gratis tersebut. Pemberangkatan armada mudik gratis itu dilaksanakan pukul 09.30 WIB di kantor UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Situbondo yang beralamat di Jl. Basuki Rachmat, Panji. Ketiga bus tersebut berangkat dengan tujuan Surabaya dan Madura. Terlihat warga yang mengikuti mudik gratis itu sangat antusias. Dengan adanya bus mudik gratis itu, para warga yang hendak mudik ke kampung halaman tidak perlu mengeluarkan ongkos transportasi. ”Ada tiga saudara saya yang ikut bus mudik ini. Alhamdulilah gratis,” ujar Junaidi, salah satu warga yang mengantar saudaranya menuju Surabaya. Kepala Dishubkominfo Kabupa-

PDIP Minta Kades Mojodungkul Dicopot

TAUFIK FERDIANSYAH/JPRS

TIGA BUS: Tiga bus diberangkatkan menuju Surabaya dan Madura.

ten Situbondo, Lutfi Joko Prihatin mengatakan, mudik gratis dengan tiga armada bus itu dilakukan dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat. Khususnya masyarakat yang sedang mudik. Pemerintah Kabupaten Situbondo bekerja sama dengan Pemprov Jawa Timur telah menyediakan tiga bus sebagai angkutan mudik. ”Ada tiga

bus yang kita berangkatkan. Jumlah kapasitas untuk satu bus adalah 56 penumpang. Jadi totalnya 168 penumpang,” terang Lutfi. Selain dihadiri Bupati Dadang Wigiarto, pelepasan 3 armada bus mudik gratis ini juga dihadiri oleh UPT Dishub DLLAJ Kabupaten Banyuwangi dan juga dari Dishub Provinsi Jawa Timur n Baca 168 Orang...Hal 27

SITUBONDO - Terlibatnya Suwapi, kepala Desa Mojodungkul, Kecamatan Suboh, dalam politik praktis dukungmendukung pasangan calon presiden pada 9 Juli lalu masih berbuntut panjang. Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Cabang Situbondo mendesak Bupati Dadang Wigiarto mencopot Suwapi sebagai kepala desa. Desakan itu berdasar pembuktian keterlibatan sang kades dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Situbondo beberapa waktu lalu. Oleh Majelis hakim, Suwapi dijatuhi hukuman satu tahun percobaan. Dia dinyatakan terbukti melakukan kampanye di luar jadwal guna mempengaruhi warga agar memilih capres-cawapres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.

Kades Mojodungkul itu sudah dinyatakan terbukti terlibat oleh majelis hakim. Sudah diputuskan mendapat hukuman satu tahun percobaan. Narwiyoto Sekretaris DPC PDIP Situbondo

Selain itu, Suwapi juga dinilai telah menyalahgunakan kewenangan sebagai kepala desa dengan cara mengancam tidak akan mencairkan bantuan raskin bila capres Prabowo kalah di desanya n

TKW Korban Trafficking Bisa Lebaran di Rumah BESUKI - Lebaran di rumah sendiri menjadi momen istimewa bagi Arwati, tenaga kerja wanita (TKW) yang sempat mengalami trauma berat setelah ditelantarkan pihak agen di Malaysia. Wanita 58 tahun tersebut mengaku sangat senang bisa berlebaran di rumahnya di Desa Blimbing, Kecamatan Besuki. Kepada sejumlah kerabat dan saudara-saudaranya, Arwati bercerita banyak tentang pengalamannya di negeri rantau. Hal yang paling membuatnya senang adalah bisa kembali ke rumahnya sendiri meski tidak membawa banyak uang hasil kerjanya. “Korban berlebaran di rumahnya sendiri. Ini adalah bagian perlindungan pemerintah terhadap korban karena telah memperte-

mukan dengan keluarganya,” kata Dwi Totok Iriyanto, kepala Bidang Rehabilitasi Sosial, Dinas Sosial Kabupaten Situbondo. Di rumahnya, memang tidak banyak kegiatan yang dilakukan wanita kelahiran tahun lima puluhan itu. Apalagi, hasil kerjanya selama delapan bulan juga tidak diberikan dan dirinya hanya memiliki uang sebesar 100 ringgit. Arwati menjelaskan, dirinya terpaksa berangkat ke Malaysia pada September 2013. Kala itu kondisi ekonomi keluarganya membutuhkan biaya hidup. Tetapi dirinya sangat menyesali mengapa pada saat keberangkatannya. Korban Arwati tidak bisa berpamitan dengan keluarga dan sanak saudaranya.

Hal inilah, yang kemudian membuat korban sempat betah di Malaysia sebelum ditelantarkan oleh majikannya dengan dibuang di pinggir jalan raya di Malaysia. Diberitakan sebelumnya, TKW Arwati asal Desa Blimbing, Kecamatan Besuki, menjadi korban trafficking oleh mafia TKI melalui tetangganya sendiri berinisial R. Pada saat korban berada di Malaysia, korban dipekerjakan secara tidak manusiawi oleh majikannya. Setelah korban minta diberhentikan, korban selanjutnya dibuang di pinggir jalan hingga telantar beberapa bulan. Korban beruntung bertemu sopir taksi dan di antar ke KBRI yang ada di Kuala Lumpur, Malaysia. (rri/c1/als)

ISTIMEWA

KUMPUL KELUARGA: Arwati (kanan) berlebaran di kampungnya setelah ditelantarkan di Malaysia beberapa waktu lalu.

osang

Mengintip Acara Halalbihalal Warga Binaan Rutan Situbondo

DEDY JUMHARDIYANTO/JPRS

FULL: Areal parkir mobil di Hotel Sido Muncul 1 dipenuhi kendaraan roda empat kemarin (31/7).

Tarif Naik, Okupansi Hotel Tetap Meningkat BUNGATAN - Momentum Idul Fitri ternyata meningkatkan okupansi hotel di Situbondo. Setelah mengalami penurunan cukup drastis selama Ramadan, okupansi hotel langsung melonjak sejak hari H Lebaran. Manager Hotel Sido Muncul 1, Imam Syafi’i mengatakan, kenaikan okupansi turut didorong kunjungan masyarakat yang ingin bertemu sanak saudaranya di Kota Santri. Tak hanya itu, peningkatan okupansi kamar hotel itu juga karena sebagian besar masyarakat ingin berlibur dan menikmati indahnya pantai pasir putih selama libur Lebaran n Baca Mulali...Hal 27 http://www.radarbanyuwangi.co.id

Baca PDIP...Hal 27

Mulai Pegangan Tangan hingga Rebah di Bahu Suami Hari kemenangan bagi umat muslim sedunia juga dapat dirasakan warga binaan di Rutan Situbondo. Mereka juga manusia. Hak mereka juga sama di mata Tuhan dan hukum. Maka dari itu, pihak rutan memberikan kelonggaran kepada keluarga agar bersilaturahmi dengan anggota keluarganya yang sedang mendekam di rutan selama enam hari di Hari Raya Idul Fitri ini.

Cara haram mencari THR 56 Napi Dapat Remisi Lebaran THR yang paling ditunggu warga binaan

TAUFIK FERDIANSYAH, Situbondo AULA di Rutan Situbondo mendadak ramai. Para tamu yang datang adalah keluarga para warga binaan yang sengaja datang untuk bersilaturahmi dan bermaaf-maafan dengan para warga binaan yang merayakan Idul Fitri. Para keluarga yang datang bisa langsung bercengkerama dan kontak fisik langsung dengan warga binaan tanpa ada batasan.

Keceriaan terpancar di raut warga binaan dan para keluarga yang datang. Mereka saling bercanda. Ada juga yang saling memeluk dan bersalaman sambil mengucapkan minal aidin wal faizin dan mohon maaf lahir batin. Tampak juga para keluarga dan narapidana berkumpul melingkar pertanda mereka satu keluarga. Anak-anak warga binaan juga

Bobol Konter, Maling Gasak Ribuan HP

TAUFIK FERDIANSYAH/JPRS

BERKUMPUL: Sejumlah warga binaan berkumpul di aula rutan bersama saudaranya untuk merayakan Lebaran bersama.

terlihat banyak yang datang untuk menjenguk bapak atau ibunya yang masih menjalani masa tahanan saat Idul Fitri ini. Banyak juga warga

binaan yang sedang memangku anaknya karena rasa kangen yang mereka rasakan n Baca Mulai...Hal 27 email: radarbwi@gmail.com / beritaraba@gmail.com


26

Jawa Pos Ja R A D A R

Jumat 1 Agustus 2014

B A N Y U W A N G I

Jual Karpet untuk Hotel

ISTIMEWA

KEREN : Kaus produksi NAGUD! yang di tanda tangani mahasiswa Duta Seni Budaya dari 12 negara sahabat.

Produk NAGUD! Jadi Buruan Turis Asing BANYUWANGI – Produk NAGUD! memang mempunyai daya tarik tersendiri. Tak hanya warga lokal, turis asing pun banyak yang yang membeli produk NAGUD!. Dari beberapa produk, kaus NAGUD! menjadi buruan wisatawan yang berlibur ke Banyuwangi. Selain karena kualitasnya, desain unik juga menjadi salah satu daya tarik tersendiri produk ini. Di tahun 2013 lalu, kaus NAGUD! diborong oleh mahasiswa Duta Seni Budaya dari 12 negara yang sedang berkunjung ke Banyuwangi. “Kebanyakan dipakai sendiri dan untuk oleh-oleh. Satu mahasiswa rata-rata membeli 5 sampai

10 kaus,” ujar Anissa Febby Chaurina, Owner NAGUD! Banyuwangi. Alumni Desain Produk Industri ITS Surabaya ini menambahkan, saat gelaran event Pulau Merah International Surfing Competition beberapa waktu lalu, Kaus NAGUD! terjual 500 pcs hanya dalam waktu tiga hari. Dari 500 pcs, sebanyak 120 pcs di beli oleh turis asing yang datang ke Pulau Merah. Selain kaus, NAGUD! juga menjual sweater, udeng, pin, mug, gantungan kunci, dan kanvas bag yang sengaja di buat limited edition. Yaitu dengan membuat hanya 18 pcs untuk setiap desain yang di keluarkan. Saat ini NAGUD! memberikan

diskon 50 persen bagi instansi, sekolah maupun untuk kegiatan event yang akan memesan kaus. Selain itu NAGUD! juga memberikan layanan delivery order untuk pemesan di wilayah kota Banyuwangi. Perlu di ketahui, sebagian hasil penjualan produknya disumbangkan untuk anak-anak kurang mampu di kampung belajar NAGUD! Banyuwangi. Buruan belanja produk NAGUD!, kunjungi outlet NAGUD! di Ruko Borobudur no 3 (belakang kantor Pemkab Banyuwangi). Untuk info dan pemesanan silakan sms di 081 559 880 008 atau kunjungi Facebook NAGUD BANYUWANGI. (*/als)

Solusi Umrah Bersama TRIAAA WUJUDKAN impian ibadah umrah Anda bersama PT TRIAAA (Trijaya Grup). Perusahaan jasa tour and travel ini sudah dikenal oleh konsumennya sebagai biro perjalanan yang amanah dan amin. PT TRIAAA adalah solusi terbaik untuk perjalanan umrah Anda. Komisaris Utama Trijaya Grup, HM Hendry Supriadi SH menjelaskan, PT TRIAAA adalah perusahaan di bawah naungan Trijaya Grup, dimana perusahaan yang dikembangkannya adalah berkaitan dengan jasa. Sebagai

Istimewa

TAMU ALLAH: Jamaah umrah PT TRIAAA sesaat sebelum berangkat ke Tanah Suci.

perusahaan jasa, maka kepuasan yang dicapai oleh konsumen adalah target utama.

H. Hendry menjelaskan, dengan membayar Rp 2,5 juta, maka Anda sudah terdaftar menjadi

jamaah umrah PT TRIAAA. Tersedia beberapa jenis paket umrah. Mulai 9 hari, 12 hari, dan 15 hari. Fasilitas yang diterima jamaah adalah fasilitas hotel dekat dengan Masjidil Haram dan Nabawi, dipandu ustad yang berpengalaman, souvenir khas dari tanah suci, dan manasik. “Insyaallah PT TRIAAA akan memberikan pelayanan sebaikbaiknya terhadap jamaah umrah. Informasi Jalan Yos Sudarso No. 60 Sukowidi telepon 0333417707; 0811301676; 08123453589; 0811353755. (*/als)

Fastec Jual Atap Baja Ringan DEWASA ini bahan kayu sudah semakin susah. Kayu yang mempunyai kualitas bagus sudah jarang ditemukan. Bahan kayu tergantikan oleh rangka baja ringan dan baja konvensional untuk ra ngka at ap r u ma h at au gedung. Sedangkan untuk kusen rumah tergantikan oleh alumunium dan PVC. Rangka baja ringan dewasa ini semakin trend dipakai untuk bahan bangunan. Baja ringan dapat dipakai untuk berbagai bangunan. Manajer Putra Jaya Fastec, Andi menjelaskan, pemakaian rangka atap baja ringan untuk rumah sudah banyak dipakai. Di perumahan-perumahan real estate saat ini hampir

Istimewa

LEBIH AMAN-KUAT: Putra Jaya Fastec menyediakan baja atap ringan dengan kualitas dengan ketebalan ukuran.

semuanya memakai baja ringan untuk rangka atap

rumah yang mereka bangun. Baja ringan yang dipakai bi-

asanya jenis galvanis atau galvalume/zincalume. “Pemakaian rangka baja ringan ini mempercepat pekerjaan dan kualitas atap jadi lebih bagus. Dan, atap tahan terhadap rayap dan masih banyak keunggulan lain dari rangka atap baja ringan,” kata Andi. Oleh karena itu, Putra Jaya Fastec juga menjual atap baja ringan/galvalum. Ada beberapa ketebalan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda saat untuk membangun sebuah bangunan. Yang pasti harga dan kualitas baja ringan di Putra Jaya Fastec sangat bagus. Informasi di Putra Jaya Fastce di Jalan Yos Sudarso No. 17 Banyuwangi telepon 0333413928. (*/als)

Aamdani Jual Ketan Bubuk dan Rujak Manis KEHADIRAN Aamdani Restaurant benar-benar menjadi alternatif berbagai acara. Terbukti, saat Lebaran ini, restoran yang berada di Jalan Yos Sudarso di Lingkungan Sukowidi, Kalipuro, itu selalu menerima tamu dari berbagai kalangan. Dari beberapa tamu itu, di antaranya adalah acara reuni dari beberapa angkatan sekolah. Ada pula, acara keluarga antara pemudik dan keluarga yang lama tidak bertemu. “Alhamdulillah, suasana Aamdani ini sangat mendukung. Masakannya pun sangat enak. Sangat puas sekali,” ujar Rony Suwandono, salah seorang pengunjung dari Kali-

mantan yang kebetulan Lebaran tahun ini mudik ke Ba nyuwangi. Manajer Aamdani Restaurant, Ari Dedi Mawardi mengatakan, restoran ini sangat cocok dipakai tempat berkumpul bersama kerabat yang saat ini tengah menikmati libur Lebaran. Momen tahunan pulang kampung rame-rame ini sangat berharga bagi semua.

Biasanya, kerabat yang datang sangat kangen dengan masakan-masakan khas daerah. Karena itulah, Aamdani Restaurant berusaha memberikan menu terbaiknya untuk pengunjung yang datang di restoran yang baru dibuka sebulan lalu. Di restoran ini, Anda bisa memilih menu-menu yang menjadi kesukaan Anda. Puluhan menu yang diolah oleh koki-koki berpengalaman memberikan kesan rasa yang

pasti akan membuat anda menambah porsi makan. Suasana ruangan makan pun dikemas beda, tidak seperti restoran pada umumnya. Kenyamanan pasti bisa Anda rasakan. Parkir luas dan aman menjadi salah satu fasilitas yang diberikan untuk pengunjung. Selain menu makanan yang lezat, Aamdani Restaurant juga menyediakan menu minuman dan jajanan yang tidak kalah lezatnya. Seperti aneka jus, es teller, pudding, ketan duren rainbow, ketan bubuk, ketan keju susu mesis, rujak manis, dan roti bakar. Aamdani Restaurant buka 24 jam. Untuk pemesanan menu bisa melalui 0333411789. (*/als)

APABILA Anda berpikir untuk memasang karpet sebagai pelapis lantai untuk menjaga hotel serta ruangan yang nyaman, hal itu merupakaan pilihan yang tepat. Namun, apakah Anda masih bingung dengan menentukan karpet pilihan? Pemilihan karpet yang tepat bukan tugas mudah. Karpet yang dipilih tidak hanya berdasarkan motif dan warna, tetapi juga dapat dilihat dari segi lainnya seperti ketebalan, nilai artistik, bahan pembuatnya, dan bahkan harganya. Memasang karpet sebagai pelapis bisa menjadi salah satu pilihan. Beberapa keunggulan menggunakan karpet, yaitu kenyamanan dan kehangatan. Lantai karpet akan memberikan rasa lembut, dan Anda dapat berjalan di ruangan berlantai karpet tanpa menggunakan alas kaki. Pada musim yang dingin, karpet juga akan terasa lebih hangat dibandingkan keramik.

ISTIMEWA

TERJANGKAU: Griya Dadapan Indah Regency menjual karpet meteran dengan beberapa motif warna modern.

Owner Griya Dadapan Indah Regency, Fafan Luika menjelaskan, pihaknya menjual karpet meteran dengan beberapa motif yang modern. Untuk harga sangat terjangkau, dengan bahan import sekelas

hotel berbintang, karpet ini bisa dijadikan untuk berbagai keperluan. “Karpet ini kualitas import. Untuk pemesanan bisa menghubungi 081333565758,” jelas Fafan kemarin. (*/als)

Inne Suherman Bantu Persiapan Konser Tunggal Diah Iskandar BANYUWANGI – Idul Fitri tahun 2014 ini sengaja dirayakan Inne Suherman di Jakarta. Selain untuk kumpul bareng dengan rekan-rekannya semasa di Elfa’s Singer, Inne juga mempunyai sederet agenda penting di ibu kota. Salah satunya adalah menggagas berdirinya kembali Candra Kirana Orkestra. Bersama Diah Iskandar, Inne ingin Candra Kirana Orksestra kembali eksis seperti di era kejayaannya pada tahun1970-1980-an silam. Selain itu, Inne juga tengah membantu persiapan konser tunggal Diah Iskandar untuk me-launching album tembang kenangan. Di album tersebut akan di-recycle lagulagu popular yang pernah dinyanyikan penyanyi kelahiran 12 Februari 1947 tersebut. Acara yang rencananya digelar di Taman Ismail Marzuki pada bulan Oktober mendatang itu akan diramaikan oleh artis-artis papan atas Indonesia. Seperti Rafika

ISTIMEWA

SAHABAT: Inne Suherman (kiri) bersama Diah Iskandar saat merayakan Lebaran 2014 ini di Jakarta.

Duri, Vina Panduwinata, Titi Dj, dan Harvey Malaiholo. Sebelumnya, pada Maret 2014 lalu, Diah Iskandar sukses menggelar mini konser di Café Teebox, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Di hadapan ratusan penonton yang hadir,

Diah mampu tampil prima selama hampir dua jam. Inne menjelaskan, bahwa dalam konser tunggal Diah Iskandar nanti, dia didaulat tampil untuk menyanyikan salah satu lagu dari album tersebut. (*/als)


Jawa Pos

Jumat 1 Agustus 2014

BERITA UTAMA H A L A M A N

Mendekati Peak Season Turis Asing ■ SEHARI...

Sambungan dari Hal 21

Seperti yang dilakukan Maswa, 65, warga Jalan Kalilo, Kelurahan Pengantigan, Kecamatan Banyuwangi. Nenek delapan cucu dan dua cicit itu tampak bersemangat menaiki puncak kawah Ijen. ”Penasaran saja ingin melihat puncaknya,” imbuhnya. Maswa mengaku baru pertama

kali mendaki kawah Gunung Ijen. Tahun ini dia memaksakan diri naik gunung dengan kaldera sangat indah tersebut. ”Sebenarnya sudah lama ingin naik ke sini (Ijen). Lebaran ini saya paksakan,” ujarnya. Sementara itu, banyak pula anak usia tiga sampai empat tahun yang ikut menikmati keindahan wisata Gunung Ijen. Anakanak tersebut tampak semang-

at mendaki hingga puncak gunung. Sesekali tampak anakanak itu digendong orang tua masing-masing. Pada masa liburan kali ini pengunjung lokasi wisata tersebut masih didominasi wisatawan lokal. Meski demikian, wisatawan asing juga ramai kemarin. Biasanya peak season (puncak kunjungan) turis asing berlangsung sejak Juli hingga Oktober.

”Wisatawan asing akhir bulan ini sudah mulai ramai. Bisa sampai 700 orang tiap hari,” ujar Safari. Untuk pengamanan, pihak BKSDA Jatim sudah menyediakan pos pelayanan pengamanan yang didukung penuh Polres Banyuwangi. Pos pengamanan tersebut sudah beroperasi sejak H-7 dan akan berakhir H+7 mendatang. (mg3/c1/bay)

Fokus Latihan PBB selama Sepekan ■ PASKIBRAKA...

Sambungan dari Hal 21

Ketika ditanya apakah jilbab dapat mempengaruhi formasi, Misdari menyebut, jilbab tidak akan berdampak buruk terhadap formasi. “Kan mereka juga ingin beribadah, kenapa kita harus melarang. Pemerintah pusat pun sudah memperbolehkan,” jelasnya. Pembukaan masa karantina paskibra tersebut dimulai di Ho-

tel Tanjung Asri pukul 09.00 kemarin. Bupati Abdullah Azwar Anas diwakili Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Slamet Kariyono yang membuka karantina tersebut. Pada hari pertama karantina, materi yang diberikan adalah pengenalan paskibra kepada sesama anggota dan pelatih. Setelah itu, mereka diajak ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Wisma Raga Satria dan TMP 0032 di Pantai Boom, Banyuwangi.

Salah satu pelatih paskibra, Aiptu Fakih Kariyono mengatakan, hari pertama para paskibra akan diperkenalkan terhadap lingkungan sekitar, terutama lingkungan yang dapat membangkitkan kecintaan terhadap negara. Selanjutnya, mereka akan diberi materi mengenai mental dan ideologi kebangsaan serta konsep bela negara. Materi itu akan disampaikan Dandim 0825 Banyuwangi, Letkol Inf Mangapul Hutajulu.

Materi pengetahuan umum akan diberikan perwakilan Kesbangpol. Satu pekan ke depan, 75 personel paskibra itu akan diberi materi pendidikan baris berbaris (PBB) dan peraturan penghormatan militer (PPM). Pelatihan tersebut sementara akan dilakukan di lapangan GOR Tawang Alun. Kemudian, pada Senin (11/7) Paskibra yang terdiri atas tiga peleton itu akan berlatih di Taman Blambangan dan siap disaksikan masyarakat. (mg1/c1/bay)

Perusahaan Peduli Satwa Langka ■ DIRUT...

Sambungan dari Hal 21

Ketika rombongan Dirut Telkom Arief Yahya datang ke Pantai Boom, Wamenhub kembali bergabung untuk melepas tukik kali kedua. Yang menarik, kegiatan pelepasan penyu tersebut diwarnai munculnya pelangi di langit timur pantai tersebut. Sebelum melepas anak penyu ke habitatnya, Dirut

PT. Telkom, Wamenhub, masyarakat, dan turis asing berpose bersama tukik masing-masing. Mereka juga berdoa agar penyu tersebut bertahan hidup hingga dewasa. Dengan begitu, penyu tersebut diharapkan kembali lagi di lokasi itu untuk bertelur 15 tahun mendatang. Pemimpin Redaksi Jawa Pos Radar Banyuwangi, Bayu Saksono, memandu dan memberikan

aba-aba dimulainya pelepasan seratus ekor tukik tersebut. Begitu tukik lepas secara bersamaan, warga langsung berteriak menyemangati tukik masing-masing agar segera mencapai laut. “Kami ingin PT. Telkom menjadi perusahaan yang peduli satwa langka,” tutur Arief Yahya di sela-sela pelepasan penyu bersama BSTF yang didukung Jawa Pos Radar Banyuwangi itu.

Usai pelepasan, Dirut PT. Telkom Arief Yahya bersama para relawan BSTF meninjau sarang semi alami di kawasan Pantai Boom. Penasihat BSTF, Kuswaya menjelaskan, pelepasan tukik akan lebih baik jika sering dilaksanakan. “Karena penyu ini satwa liar. Kami tidak mau berlama-lama menahan di penangkaran agar insting liarnya tidak hilang,” tuturnya. (mg2/c1/bay)

Masih Tersisa 38 Kursi Penumpang ■ HARI...

Sambungan dari Hal 21

Program tahunan Balik Gratis Bareng Yamaha itu murni gratis. Untuk mengikutinya, syaratnya mudah sekali. Calon peserta cukup menyerahkan fotokopi KTP dan

STNK motor Yamaha. “STNK motor Yamaha bebas atas nama siapa saja,” jelas Panitia Balik Gratis Yamaha 2014, Benny Siswanto. Benny mengatakan, hingga kemarin (31/7) jumlah kursi yang tersisa 38 unit. Oleh karena itu, segera daftarkan teman, kerabat, atau keluarga

Anda, mumpung kuota masih ada. “Ayo manfaatkan program Balik Gratis Yamaha bareng Jawa Pos Radar Banyuwangi ini,” ujar Benny. Dia mengingatkan, pukul 09.00 hingga 17.00 hari ini adalah waktu pengambilan tiket Balik Gratis Yamaha di kantor Jawa Pos Radar

Banyuwangi di Jalan Yos Sudarso 89-C Banyuwangi. “Silakan ambil tiketnya dan bagi yang tidak memiliki tiket, otomatis tidak dapat mengikuti program Balik Gratis Bareng Yamaha dengan tujuan akhir Terminal Bungurasih ini,” jelas Benny. (*/c1/bay)

Kunjungan Lebaran Berakhir 2 Agustus ■ MULAI... Sambungan dari Hal 23

Tidak hanya itu, para pembesuk ini juga banyak yang membawa makanan untuk anggota keluarganya yang masih mendekam di dalam rutan. Dengan bersama-sama mereka pun makan bareng, selayaknya merayakan Idul Fitri di kampung halamannya. Kebahagiaan di hari kemenangan ini tetap dirasakan meski suasananya ada di dalam penjara. Sugiyanto, 44, misalnya. Warga binaan asal Kecamatan Mlandingan itu mengaku bahagia bisa berkumpul dengan keluarganya meski sedang di dalam rutan. Pria yang masih menjalani masa tahanan selama dua bulan lebih ini mengaku berlebaran di dalam rutan baru ia alami sekali seumur hidup. ”Senang bisa ketemu anak, istri, ponakan-ponakan dan keluarga lainnya. Kalau kumpul begini seperti berlebaran di rumah,” ujar Sugiyanto yang sedang memangku anaknya ini. Kebahagiaan yang dialami Sugiy-

anto ini pastinya juga dirasakan oleh warga binaan lainnya. Banyak juga pasangan suami istri yang menyendiri di tempat lain hanya agar bisa berduaan dengan suaminya yang sedang menjalani masa pembinaan. Para istri tersebut terlihat saling berpegangan tangan. Ada juga yang sengaja menyandarkan kepalanya di bahu suaminya karena rasa kangen yang mereka rasakan selama ini. Para pengunjung ini tidak menyia-nyiakan waktu yang diberikan oleh pihak rutan kepada anggota keluarganya yang masih menjalani masa tahanan ini untuk berkumpul dan bercengkerama bersama. Pasalnya, waktu yang ditentukan pihak rutan juga tidak selama kangen yang mereka rasakan karena lama tidak bertemu. Para pengunjung hanya bisa mengunjungi saudaranya di dalam rutan mulai pukul 09.00 WIB sampai pukul 15.00 WIB. Kalau sudah melewati waktu yang ditentukan tersebut, para pengunjung yang datang diharuskan untuk meninggalkan rutan.

Kepala Satuan Pengamanan Rutan Situbondo, Andri Setiawan membenarkan telah memberikan jam besuk khusus selama Idul Fitri ini. Para keluarga yang datang bisa datang kapan pun sesuai jadwal yang ditentukan. ”Jam besuk khusus ini sudah berlangsung sejak tanggal 28 Juli lalu dan akan berakhir sampai tanggal 2 Agustus mendatang,” terang Andri. Menurut Andri, untuk jam besuk yang diberikan terbagi menjadi dua sesi. Untuk sesi yang pertama para keluarga bisa datang sejam pukul 09.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB. Untuk sesi kedua mulai pukul 13.00 WIB sampai pukul 15.00 WIB. ”Jam 12 sampai jam 1 siang kita tutup untuk isoma,” tambah Andri. Karena sudah dipastikan banyak para pengunjung rutan yang datang. Pihak rutan juga memberikan pengaman yang lebih di hari-hari biasanya. ”Kita sudah siapkan satgas pengamanan kunjungan. Personel penjagaan juga kita tambah. Lima personel untuk pagi hari dan lima personel di sore hari,” tutur Kepala

Pengamanan asal Jakarta ini Selain dengan penambahan personel jaga, pemeriksaan bagi keluarga yang masuk ke dalam rutan ini juga diperketat. Pemeriksaan tersebut selain memeriksa identitas para pengunjung rutan, petugas juga lebih memaksimalkan pemeriksaan barang bawaan para pengunjung. Hal ini selain bertujuan untuk mengantisipasi para narapidana yang memanfaatkan momen Lebaran ini untuk kabur dari penjara. Dan juga untuk menjaga kondusivitas dan ketertiban saat berada di dalam rutan. ”Kalau hari raya gini pasti seluruh keluarganya ikut membesuk, jumlahnya juga tidak sedikit,” tambah Andri. Sementara itu, dari data yang diperoleh, sejak hari pertama jam besuk Idul Fitri diberlakukan, sudah ada ratusan pengunjung yang datang mengunjungi rutan ini sampai saat ini. ”Dari 150 narapidana yang dibesuk, sudah ada 420 orang yang masuk ke dalam rutan sampai saat ini,” imbuh Andri. (c1/als)

Kalah Jauh dengan Rambu Thailand ■ DUA... Sambungan dari Hal 28

Dia menambahkan, seorang traveler biasanya lebih suka mengeksplorasi lokalitas dengan cara mereka sendiri, yaitu mencari info sendiri untuk menjelajah

ciri khas daerah tertentu. Mereka biasanya mengandalkan informasi di pusat informasi dan Google. “Biasanya mereka juga menggantungkan info di tempat umum,” ucap pria yang mengenyam pendidikan di Unair tersebut. Dia pun menyayangkan turis

telantar akibat minimnya sarana informasi. “Sayang, di pinggiran Banyuwangi info tempat wisata dan jadwal transportasi kurang tersedia dengan baik,” keluhnya Dia berharap, pemerintah bisa menyikapi itu secara baik. Menurutnya, pola promosi wisata

hanya memperhatikan turis, bukan traveler. Ke depan, dia berharap keduanya diperhatikan. Selain itu, dibanding Malaysia dan Thailand, rambu-rambu wisata di Banyuwangi sangat tertinggal jauh. “Kalah jauh dengan negara tetangga,” jelasnya. (sli/c1/afi)

1 Kg Daging Sapi Hasilkan 250 Pentol ■ BIAR...

Sambungan dari Hal 21

Ide menerima order membuat pentol bakso sebenarnya berawal dari iseng. Saat Lebaran, dia dan keluarganya kerap menjadikan bakso sebagai salah satu menu utama. Beberapa tamu yang datang selalu diberi bakso buatannya. Tak dinyana, pujian atas bakso buatannya terus mengalir. Mulanya tetangga yang pesan. Lambat laun, usaha membuat pentol itu pun terdengar dan meluas ke mana-mana. Di hari-hari biasa, Fitri menerima pesanan untuk berbagai acara dan kegiatan, seperti pesta pernikahan dan lain-lain. Pada momen tertentu seperti Lebaran, Fitri juga terima pesanan. Namun, khusus Lebaran, order pentol bakso dibatasi sepekan sebelum Idul Fitri. Setiap hari dia bisa membuat adonan

daging sapi 25 Kg hingga 50 kg. Bila dirasa terlalu banyak, dia terpaksa menolak pesanan. Tidak ada resep khusus saat Fitri membuat adonan pentol daging. Bumbu dapur yang digunakan pun lazim dipakai pembuat pentol lain. Hanya kuncinya, dia selalu daging yang akan digunakan. Daging kualitas bagus saja yang bisa menghasilkan pentol bakso dengan kualitas baik. Selain itu, Fitri juga menakar daging dan tepung kanji yang dijadikan campuran. Katanya, banyak pedagang bakso yang mencampuri 1 Kg daging dengan 2 Kg tepung kanji. Fitri mengaku, dia mencampuri 1 Kg daging dengan 0,5 Kg tepung kanji atau seperempatnya saja. Itu kuncinya. Dalam pembuatan pentol, Fitri hanya bersenjata sendok dan satu panci berisi air mendidih. Ukuran bola-bola daging yang dia buat disesuaikan pesanan. Membuat pentol bakso ukuran

27

S A M B U N G A N

kecil, biasanya dia membutuhkan waktu 15 menit untuk 1 Kg adonan daging sapi. “1 Kg ukuran kecil biasanya berisi 250 butir pentol. Kalau ukuran sedang, biasanya 150 atau 130 pentol. Jadi, ukurannya sesuai pesanan,” ujarnya. Pembuatan pentol bakso yang dilakukan Fitri murni dilakukan dengan tangan. Dia yakin cara itu lebih cepat dan praktis dibandingkan menggunakan mesin. Selain itu, sulung dua bersaudara itu memilih cara manual karena penggunaan mesin, kata dia, justru terasa lebih repot. Agar kualitas pentol bakso tetap bagus dan bertahan lama, Fitri menyarankan agar segera memasukkan pentol ke freezer dengan suhu minus 27 derajat Celcius. Selain agar tahan lama dan kualitas terjaga, cara itu dianggap cocok karena pentol buatan Fitri tidak menggunakan bahan pengawet. (c1/bay)

Kasus Narkoba Tidak Dapat Remisi ■ 56 NAPI... Sambungan dari Hal 23

Selain itu, juga harus selalu mengikuti program kemandirian dan kepribadian yang telah ditetapkan pihak rutan. Para napi tersebut juga harus telah menjalani hukuman selama enam bulan di Rutan Situbondo. ”Karena ini Idul Fitri, remisi ini berlaku untuk umat muslim saja,” ujar Andri. Akan tetapi, remisi ini tidak berlaku bagi tahanan dengan tindak

pidana teroris, korupsi, dan narkoba. Pasalnya, hal ini mengacu pada Peraturan Pemerintah No 99 Tahun 2012 bahwasannya para tahanan dengan kasus narkoba, korupsi maupun terorisme, dikecualikan untuk mendapatkan remisi umum maupun remisi khusus. ”Untuk tahanan kasus narkoba yang masa penahanannya di bawah lima tahun mereka tetap mendapat remisi. Tapi, untuk tahanan kasus narkoba yang ditahan di

atas lima tahun sudah dipastikan tidak mendapatkan remisi. Namun, apabila narapidana kasus narkoba, teroris maupun korupsi tersebut bersedia bekerja sama dengan penegak hukum untuk membantu membongkar perkara tindak pidana yang dilakukannya itu, maka napi tersebut berhak mendapat remisi. Ini mengacu pada PP No. 99 Tahun 2012 tentang tata cara pelaksanaan hak warga binaan pemasyarakatan,” tegas Andri. (mg5/c1/als)

Pelaku Lebih Dulu Mematikan Lampu ■ BOBOL... Sambungan dari Hal 23

Data yang berhasil dikumpulkan, pembobolan konter Hp yang paling ramai di Situbondo itu diperkirakan terjadi sekitar pukul 03.00 dini hari kemarin (31/7). Perkiraan itu berdasar keterangan pemilik konter yang melintas di Jalan Basuki Rahmat satu jam sebelum kejadian atau sekitar pukul 02.00 dini hari. Saat melintas di depan konter, Yuda melihat kondisi sekitar

toko masih seperti biasa. Lampu di depan tokonya masih menyala. Sekitar satu jam kemudian, kawanan maling diduga melakukan aksi dengan mencongkel pintu besi toko. Kondisi sekitar yang sepi membuat kawanan maling yang diperkirakan lebih dari dua orang itu menguras isi konter dengan mudah. “Korban mengetahui tokonya dibobol dari Amir tukang parkir. Dia melihat pintu depan toko terbuka. Tukang parkir itu langsung mengontak pemilik toko,” kata

Ipda Hadi Sukisman, KBO Satreskrim Polres Situbondo. Dari hasil olah TKP, pelaku diduga kuat sengaja mematikan lampu pada konter tersebut. Hal itu untuk memuluskan aksinya agar tidak dicurigai warga yang melintas. “Pelaku mematikan lampu toko. Sehingga secara otomatis CCTV toko juga mati. Untuk alat yang digunakan, yaitu dua linggis dan beberapa karung, saat ini sudah kita amankan dan kasus pembobolan ini masing diselidiki petugas,” terang Hadi Sukisman. (rri/c1/als)

Terbukti Bersalah dan Terlibat ■ PDIP... Sambungan dari Hal 23

“Kades Mojodungkul itu sudah dinyatakan terbukti terlibat oleh majelis hakim. Sudah diputuskan mendapat hukuman satu tahun percobaan,” kata Narwoyoto, sekretaris DPC PDI Perjuangan Situbondo. Dijelaskan, berdasar analisis tim hukum PDI Perjuangan, perbuatan Kepala Desa Modojodongkul itu melanggar Peraturan

Daerah Nomor 10 Tahun 2006. “Sebagaimana telah dijelaskan pada Pasal 46 ayat 1 huruf D bahwa kepala desa dilarang terlibat kampanye pemilu, pilpres dan pilkada,” papar Narwiyoto. Karenanya, Narwiyoto mendesak Bupati Dadang agar mencopot jabatan Suwapi sebagai kepala Desa Mojodongkul. Dalam perda, pemberhentian kades tersebut telah diatur dalam Pasal 45 ayat 2. “Dengan dasar itu dia harus diber-

hentikan karena telah divonis majelis hakim 24 Juli 2014,” katanya. Dengan demikian, pihaknya meminta agar pemerintah dalam hal ini Bupati Situbondo segera memberhentikan kepala Desa Mojodungkul itu. “Sudah terbukti bersalah dan terlibat, apalagi dia (Suwapi) sepertinya tidak mau banding dan merasa puas dengan putusan hakim. Jadi, peraturan harus dipatuhi,” pungkasnya. (rri/c1/als)

Diprediksi Berlanjut Jelang Masuk Sekolah ■ TARIF NAIK... Sambungan dari Hal 23

Reservasi atau pemesanan kamar hotel sudah terjadi sejak bulan Ramadan lalu, para pengunjung rata-rata hanya menginap dua sampai tiga hari, selebihnya mereka akan kembali melanjutkan perjalanan. “Semua kamar hotel penuh terisi sejak malam Lebaran lalu,” katanya. Pemesan kamar hotel rata-rata adalah warga dari Kabupaten Malang, Surabaya, Madiun, Sidoarjo, Pasuruan, dan sekitarnya. Jika dibanding hari-hari biasa, kenaikan okupansi kamar hotel bisa mencapai 200 persen. “Seandainya kita siapkan seratus kamar lagi, pasti akan terisi penuh semua,” imbuhnya dengan terkekeh-kekeh. Kata dia, hampir semua hotel di sekitar pantai pasir putih tidak ada yang sepi. Selain hotel Sido Muncul 1, sama halnya dengan hotel yang lokasinya berdekatan,

seperti hotel Sido Muncul 2, Mutiara, dan Hotel Pasir Putih, semuanya terisi penuh tidak ada kamar kosong. “Kalaupun ada kamar yang kosong, tapi sudah di-booking,” jelasnya. Selama libur Lebaran ini, kata Imam, Hotel Sido Muncul 1 memberlakukan high season. Untuk kenaikannya mencapai 90 persen. Jika kamar yang biasa dengan harga Rp 500 ribu per malam, kini naik menjadi Rp 900 ribu per malam. Namun, kenaikan tersebut diikuti peningkatan kualitas pelayanan dan fasilitas. Kenaikan tarif hotel selama libur Lebaran tersebut dirasa masih wajar dan dalam ambang batas kewajaran. Pasalnya, untuk meningkatkan kualitas pelayanan tersebut. Seluruh karyawan hotel dan restoran masuk semua, dengan diatur tiga jam masuk. “Mereka selama Lebaran kami hitung uang lembur, tidak sama dengan hari biasa,” tandasnya.

Lebih lanjut, kata dia, kenaikan okupansi hotel dan hunian di sekitar Situbondo ini masih akan berlanjut hingga mendekati masuk sekolah atau pada hari Minggu mendatang. Pasalnya, hari Senin sudah mulai masuk sekolah dan kerja. “Prediksi saya sampai Sabtu malam masih full. Minggu sore baru mereka akan check out,” tandasnya Meski tarif hotel dan hunian naik, hal tersebut tidak menjadi kendala untuk menyurutkan para pengunjung untuk memesan kamar hotel selama libur Lebaran ini. Eko, 43, misalnya, pria asal Surabaya itu sengaja menginap di hotel dan sudah melakukan reservasi sejak dua minggu lalu. Dia bersama keluarga ingin menikmati libur Lebaran di pantai pasir putih dan destinasi wisata lainnya di Situbondo. “Saya hanya menginap tiga hari dan jalan-jalan di sekitar Situbondo sini saja,” ujarnya. (mg4/c1/als)

Tahun Depan Diupayakan Jalur Laut ■ 168 ORANG... Sambungan dari Hal 23

Ketiga bus yang dilepas tersebut, secara simbolis diberangkatkan dengan ditandai pengibaran bendera putih oleh Bupati Dadang. Lutfi menuturkan, tujuan diberikannya armada mudik gratis ini untuk memberikan perhatian dan partisipasi kepada

masyarakat dengan diberikan mudik gratis tersebut. Armada mudik gratis yang diberangkatkan ini juga memperhatikan keselamatan dan kenyamanan para penumpangnya. ”Dengan adanya mudik gratis ini, mudah-mudahan bisa bermanfaat bagi masyarakat untuk kepentingan mudiknya,” tutur Lutfi. Lutfi menambahkan, pihaknya

akan mengupayakan penambahan jumlah armada mudik gratis tahun depan. Mengingat, antusias para warga yang mengikuti mudik gratis ini sangat banyak. “Untuk tahun depan juga diupayakan mudik gratis melalui jalur laut. Karena mayoritas warga Situbondo ini berasal dari Madura,” ujar Lutfi. (mg5/c1/als)

Semoga Bertemu Ramadan Tahun Depan

suci, semoga kita mampu melangkah kian mantap dengan sepenuh hati. Selamat Idul Fitri. Syamsul A. Hasan, Situbondo, 081336262720

SELAMAT merayakan Idul Fitri 1435 H. Mohon maaf lahir dan batin. Semoga kita diberikan limpahan rahmat, rezeki, sehat, sejahtera oleh Allah SWT, diampuni segala dosa, terbebas dari siksa neraka serta diperpanjang umur kita untuk dapat bertemu lagi dengan Ramadan tahun-tahun mendatang. Amin 3x ya robbal alamin. Taqaballahu minna wa minkum. Usman Yatim - Rahmi Mulyati sekeluarga, 081282127758

Mohon Maaf Lahir Batin

Sekapur Sirih Bumi Istighfar AKU lihat Ramadan yang semakin jauh, ku sapa dia, “Hendak ke mana?” Dengan lembut ia menjawab, “Aku harus pergi, mungkin jauh dan sangat lama. Tolong sampaikan pesanku untuk orang mukmin. Syawal akan tiba sebentar lagi, ajaklah sabar untuk menemani hari-hari dukanya, peluklah istiqomah saat dia kelelahan dalam perjalanan taqwa. Bersandarlah pada tawadlu disaat kesombongan menyerang. Mintalah nasihat Alquran dan Sunah di setiap masalah yang dihadapi. Sampaikan pula salam dan terima kasih untuknya karena telah menyambutku dengan suka cita. Kelak akan kusambut di surga dari pintu Arroyan.” Semoga kita hamba-hamba yang terpilih olehNya. Amin Abdul Rokhim sekeluarga, 082330536938

Mantap Sepenuh Hati SETELAH melakukan penyucian diri di bulan

TAQOBBALLAHU minna wa minkum. Kami sekeluarga mengucapkan selamat Idul Fitri 1435 H. Mohon maaf lahir dan batin. Nurhadi sekeluarga, 085859490369

Ampunan Menjadi Bunga Indah GURU, sahabat, handai taulan, semua di hari nan fitri ini dengan segela ketulusan dan kerendahan hati kami mohon maaf atas segala salah dan khilaf kami, semoga ampunan maaf dari semuanya menjadi bunga-bunga indah bagi kami. Mohon maaf lahir dan batin. A. Wisri Wahid Sekeluarga, 085336080338

Diet Paling Bagus Itu Puasa UCAPAN yang paling baik adalah Allah. Lagu yang paling baik adalah adzan. Referensi yang paling lengkap adalah Alquran. Senam yang paling sehat adalah salat. Diet yang paling bagus adalah puasa. Kebersihan yang menyegarkan adalah wudhu. Perbuatan yang paling mulia adalah memaafkan. Kami Abdul Rokhim sekeluarga mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1435 H. Mohon maaf lahir dan batin. Abdul Rokhim sekeluarga, 082330536938 Kirim ucapan Idul Fitri ke 081336120666 atau email beritaraba@gmail.com


RADAR GENTENG

28

R A D A R

Jawa Pos

Jumat 1 Agustus 2014

B A N Y U W A N G I

Dua Turis Telantar di Terminal Jajag GAMBIRAN - Dua wisatawan mancanegara telantar di Terminal Jajag, Kecamatan Gambiran, Kamis lalu (30/7). Mereka kesulitan mencari angkutan untuk melanjutkan perjalanan selanjutnya. Jawa Pos Radar Banyuwangi sempat bertanya tujuan mereka. Kedua turis itu hendak menuju Yogyakarta. Mereka baru saja berkunjung ke pantai Pulau Merah. Namun, selama dua jam lebih, mereka kesulitan mencari angkutan yang akan membawanya ke Yogyakarta. “We from Pulau Merah and ‘ll go to Jogja,” ucap salah seorang di antara keduanya. Walau sudah dua jam telantar, tapi mereka enggan beristirahat di Pos Pengamanan Lebaran dan kantor terminal. Tidak tersedianya tourist information center di

SHULHAN HADI/RABA

MINIM INFORMASI: Dua wisatawan telantar diTerminal Jajag Kamis sore.

terminal menjadi penyebab utama telantarnya dua turis tersebut. Adi Mutohar, 26, Purna Jebeng Thulik Banyuwangi mengatakan, dua turis itu seharusnya tidak perlu telantar. Dia mengungkapkan, dari model-

nya, para turis itu sepertinya traveler atau wisatawan yang tidak menggunakan fasilitas all in on package (hotel, antar jemput, tur, dalam satu paket). “Sepertinya mereka itu traveler,” ujarnya n Baca Dua...Hal 27

SHULHAN HADI/RABA

MENUNGGU: Bus Damri tujuan Sarongan siap berangkat pagi ini.

Penumpang Bus Perintis Sarongan Meningkat GAMBIRAN - Ramainya angkutan di masa mudik Lebaran juga memberi dampak langsung terhadap kenaikan jumlah penumpang bus perintis trayek Jajag–Sarongan, Kecamatan Pesanggaran. Peningkatan penumpang mencapai 40 persen dari hari biasa. Walau ada peningkatan penumpang, tapi jadwal ke-

berangkatan bus dan tarif tidak mengalami perubahan. Sebagian besar penumpang bus perintis itu adalah warga Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran, yang mudik ke kampung halaman. Berangkat pagi dari Jajag menuju Sarongan sekitar pukul 06.00 dan 07. 45. Bus yang jurusan Jajag berangkat dari

Sarongan sekitar pukul 06.30 dan pukul 08.00. “Ini bus berangkat besok pagi (pagi ini),” Febri, kondektur bus perintis. Sutris, 18, remaja asal Sarongan, mengaku keberadaan bus tersebut diapresiasi warga Kecamatan Pesanggaran. Dia mengaku, anggota keluarganya sering menggunakan moda transportasi tersebut.

Telkom

Bahkan, anak-anak sekolah sering menggunakan bus itu menuju sekolah. Sutris juga mengaku lebih nyaman naik bus. Dia berharap, ke depan, bus perintis dengan kondisi yang bagus diperbanyak. “Busnya bagus. Kalau bisa lebih banyak dan semua seperti ini,” harapnya. (sli/c1/afi)

Bedah Wajah Pantai Boom

Dilengkapi Taman Telkom Dengan Amphi-Theatre BANYUWANGI-PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk (Persero) akan membangun taman Telkom di Pantai Wisata Boom senilai Rp 1 miliar. Kerja sama pembangunan taman Telkom itu sudah diteken Bupati Abdullah Azwar Anas dengan Direktur Utama PT. Telkom, Arief Yahya Rabu (30/7). Pembangunan taman Telkom itu merupakan wujud bantuan community development center (CDC) PT. Telkom sebagai perusahaan telekomunikasi terbaik se- Asia Pasific. Arief Yahya mengungkapkan, taman Telkom yang akan dibangun di salah satu kawasan wisata unggulan Banyuwangi ini

BAKTI PUTRA DAERAH: Maket taman digital di Pantai Boom, Banyuwangi, yang akan dibangun Telkom.

juga sebagai wujud dukungannya terhadap tanah kelahirannya. Bagaimana bentuk dan wajah taman Telkom yang akan dibangun? Arief menggambarkan, taman Telkom itu akan dilengkapi amphi-theatre atau panggung pertunjukan dengan akses internet tanpa kabel (Wi-Fi). Taman itu bukan hanya sekadar taman wisata keluarga, namun sudah mengadopsi taman modern dengan fasilitas teknologi informasi. Sejumlah fasilitas taman yang bisa dimanfaatkan warga selain 10 titik Wi-Fi, adalah arena bermain anak, lintasan jogging, eco-park, pusat makanan, dan pedestrian. Dana pembangunan amphitheatre ini

TAMAN DIGITAL: Pantai Boom akan dilengkapi fasilitas 10 Wi-Fi, arena bermain anak, lintasan jogging, eco-park, pusat makanan, dan pedestrian.

FOTO-FOTO: GERDA/RaBa

TAMAN MODERN: Dirut Telkom Arief Yahya saat meneken prasasti bantuan community development center disaksikan Bupati Abdullah Azwar Anas

I LOVE BWI: Dirut Telkom, Arief Yahya.

akan didukung oleh Telkom, sedangkan fasilitas lainnya akan dilakukan Pemkab Banyuwangi dan dukungan perusahaan lain. Lokasi pembangunan amphitheatre ini akan berada di eks panggung pertunjukan sisi timur di seberang fasilitas kuliner sentra ekonomi rakyat (PKL) Pantai Boom. Menghadap Selat

Bali, theatre ini sangat pas sebagai panggung pertunjukan bernuansa pantai. “Semoga Taman Telkom ini bisa semakin melengkapi fasilitas Pantai Boom sebagai salah satu destinasi wisata di Banyuwangi. Kami bangga bisa ikut mendukung pengembangan daerah,” kata CEO yang pernah dinobatkan menjadi Pemimpin BUMN Berdaya Saing Terbaik ini. Arief menjelaskan, dukungan Telkom kepada Banyuwangi tidak terlepas dari komitmen Pemkab Banyuwangi dalam mewujudkan digital society. Sebelumnya, Banyuwangi telah berhasil menyabet

Indonesia Digital Society Award (IDSA) 2014 untuk kategori overall society. Sebagai sebuah kota yang ramah digital, saat ini di Banyuwangi terdapat sekitar 1.220 titik Wi-Fi yang dibangun di ruangruang publik, mulai dari taman, sekolah, Puskesmas, hingga tempat ibadah. Jumlah pengakses Wi-Fi di Banyuwangi rata-rata mencapai 164.372 setiap bulan pada kuartal pertama tahun 2014. Jumlah itu meningkat tajam dibanding tahun lalu yang hanya sebanyak 97.957 pengguna per bulan. Sejak diimplementasikan di Banyuwangi, sampai dengan Juni ini, lebih dari 1 juta user telah mengakses Wi-Fi yang disediakan. Bupati Abdullah Azwar Anas mengungkapkan kegembiraannya terhadap dukungan yang diberikan PT. Telkom untuk pengembangan wisata di Banyuwangi, khususnya pantai boom ini. Pembangunan ini, kata Bupati, akan dilaksanakan tahun ini juga. Awal Agustus, arsitek kondang, Adi Purnomo bersama tim PT. Telkom akan membahas detail bangunannya. Bupati Anas mengatakan bahwa keberadaan Taman Telkom yang ramah digital ini akan melengkapi infrastruktur pariwisata di Banyuwangi, khususnya Pantai Boom yang dalam enam bulan terakhir mulai direvitalisasi sebagai destinasi wisata unggulan baru dengan kelengkapan fasilitasnya. «Selain bisa menikmati pantai, wisatawan bisa olahraga, menikmati kuliner lokal, mendapat pengetahuan di eco-park, dan sekaligus berinternet ria. Bisa selfie langsung diunggah di sosial media secara kilat, sehingga dengan sendirinya ikut mempromosikan Banyuwangi,” tuturnya. (*/afi)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.