Radar Banyuwangi | 20 Desember 2014

Page 1

Pendorong Perubahan dan Pembaruan

SABTU 20 0 DESEMBER DES ES E SEM EMBE TAHUN 2014

KUCUR

Eceran Rp 5.750 HALAMAN 29

NGOPAI

HERU EFENDY

NURIYATUS SHOLEHA

Tidak Pernah Kekurangan Bahan Cerita Film

Dikira Sales Kecantikan

PRAKTISI film nasional, Heru Efendy, mengaku sudah lama terpikat dengan sejarah dan kebudayaan Blambangan. Menurutnya, Banyuwangi memiliki kelebihan lain dibanding kabupaten/ kota lain di Jawa Timur. Oleh karena itu, koordinator My First Movie (MFM) Indonesia itu memilih Banyuwangi sebagai lokasi pelatihan film. “Banyuwangi secara budaya sudah tergolong tua. Latar Kerajaan Blambangan sejak

zaman Majapahit membuat masyarakat Banyuwangi akrab dengan seni budaya masyarakat pesisir dan gunung,” kata alumni STMIK Gunadarma itu. Menurutnya, kesenian dan budaya khas Banyuwangi yang telah berkembang dan berproses ratusan tahun itu membuat daerah ini semakin kaya seni budaya. “Pokoknya, saya yakin kalau diangkat ke film, tidak akan kekurangan bahan dasar cerita,” jelasnya. (cin/c1/bay)

DESEMBER bisa menjadi waktu yang sangat sibuk bagi Kasubag Keuangan Dinas Pendidikan (Dispendik) Banyuwangi, Nuriyatus Sholeha. Menjelang akhir tahun, banyak berkas pencairan tunjangan profesi pendidik (TPP) yang harus dicairkan. Beberapa hari ini dia harus rela pulang telat dan bahkan menginap di kantor. ”Sudah dua hari ini tidak pulang,” katanya. Belum lagi setumpuk tugas sebagai manajer tim Bantuan Operasional

Sekolah (BOS). Pengalaman menarik saat dia melakukan monitoring BOS di salah satu SD di Desa Kemiren, Kecamatan Glagah. Dengan menggunakan motor, perempuan berjilbab itu langsung masuk SD tersebut. Lantaran kasek sedang tidak ada di tempat, yang menemuinya adalah para guru. ”Mereka mengira saya adalah sales alat kecantikan, padahal mau melakukan monitoring,” ujarnya. (tfs/c1/bay)

CHIN JULLIEN/RABA

TAUFIK FERDIANSYAH/RABA

Tak Punya KK Kena Rp 50 Ribu ■ Diterapkan 10 Hari Dapat Rp 30 Juta

TAUFIK FERDIANSYAH/RABA

SURVIVAL LAUT: Para taruna sekolah pilot membawa pelampung kecil sebelum nyemplung untuk latihan bertahan hidup di Selat Bali kemarin.

Berendam Semalam Suntuk di Selat Bali

KALIPURO - Sebanyak 48 taruna penerbang Loka Pendidikan dan Pelatihan Penerbang Banyuwangi (LP3B) Angkatan II telah berhasil menyelesaikan Jungle and Sea Survival di Lanal Banyuwangi kemarin (19/12). Pelatihan bertahan hidup di hutan dan

laut selama lima hari tersebut ditandai dengan penyematan brevet kepada seluruh calon pilot di pantai dermaga Lanal Banyuwangi, Desa Ketapang, Kecamatan Kalipuro, pukul 09.00 kemarin ■ Baca Berendam...Hal 39

kan berdasar Peraturan Daerah (Perda) Nomor 2 Tahun 2014 tentang administrasi kependudukan. Ironisnya, setelah Perda Nomor 2 Tahun 2014 tersebut diterapkan sejak 9 Desember, jumlah denda masuk ke kas daerah sudah mencapai Rp 30 juta. Apabila rata-rata besaran denda Rp 50 ribu per dokumen, maka hanya dalam tempo 10 hari sudah ada 600 pelanggaran ■ Baca Tak Punya...Hal 39

Denda Administrasi Kependudukan

UNTUK PEMBACA

Langganan Koran Bisa Terbang ke Tiongkok SEDANG DIBANGUN: Selain untuk pertanian, Waduk Bajulmati juga akan menyuplai kebutuhan air ke Kawasan Industri Wongsorejo.

KABAR gembira bagi pelanggan setia surat kabar harian Jawa Pos Radar Banyuwangi. Anda bisa bepergian dan berwisata keluar negeri dengan tujuan Negeri Tiongkok dan Thailand secara gratis. Bagaimana caranya? Sangat gampang! Cukup berlangganan surat kabar harian Jawa Pos Radar Banyuwangi. Anda bebas memilih dan berlangganan selama tiga bulan, enam bulan, atau satu tahun sekaligus. Dengan membayar di muka sesuai pilihan waktu berlangganan itu, maka pelanggan berhak mendapatkan kupon undian dan hadiah langsung. Berlangganan tiga bulan mendapatkan tiga lembar kupon, enam bulan sepuluh kupon, dan setahun dapat 20 lembar kupon ■ GALIH COKRO/RABA

Jepang Jajaki Kawasan Industri Wongsorejo BANYUWANGI - Pemerintah Jepang mulai menjajaki potensi investasi di Bumi Blambangan. Langkah awal Negeri Matahari terbit itu disambut Pemkab Banyuwangi dengan antusias. Salah satunya dengan membeberkan potensi besar Kawasan Industri Wongsorejo. Nah, untuk memperoleh gambaran potensi investasi di Bumi Blambangan, salah satu perwakilan pemerintah Jepang di Indonesia dari Matsui Glocal, Kazuhisa Matsui menemui Bupati Abdullah Azwar Anas Kamis lalu (18/12).

Matsui datang ke Banyuwangi didampingi deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Jember. Di hadapan Bupati Anas, Matsui mengatakan saat ini investasi Jepang yang masuk di Indonesia didominasi sektor otomotif. Investasi tersebut masih berada di sekitar Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi (Jabodetabek). Salah satu faktor yang menyebabkan hal tersebut adalah minimnya informasi yang dimiliki para pengusaha Jepang, baik tentang iklim investasi di daerah

Jenis Dokumen Kartu Keluarga KTP Akta Kelahiran Akta Perkawinan Akta Perceraian Akta Pengakuan dan Pengesahan Anak Perubahan Kewarganegaraan Keterangan Pindah Datang Keterangan Datang dari Luar Negeri Keterangan Tempat Tinggal bagi WNA Surat Keterangan Kelahiran di Luar Negeri Surat Keterangan Pembatalan Cerai

Tenggat Waktu 30 hari 30 hari 60 hari 60 hari 60 hari 30 hari 60 hari 30 hari 14 hari 30 hari 30 hari 60 hari

Denda keterlambatan bagi WNI Denda keterlambatan bagi WNA

Rp 50 ribu Rp 100 ribu

Bisa Incumbent atau Calon Lain

Baca Langganan...Hal 39

LEGISLATIF

BANYUWANGI - Peringatan bagi warga agar tidak menyepelekan pengurusan dokumen kependudukan. Sebab, jika peristiwa kependudukan dan peristiwa penting kependudukan dilaporkan setelah melampaui batas waktu yang ditentukan, maka akan dikenakan sanksi administrasi berupa denda yang nilainya mencapai Rp 50 ribu sampai Rp 100 ribu per dokumen. Sanksi administrasi itu diterap-

dan potensi bidang usaha lain yang bisa dikembangkan. “Informasi di Jepang memang sangat minim terkait industrialisasi di daerah-daerah di Indonesia. Karena itu informasi yang akurat tentang berbagai potensi di daerah harus digali lebih lanjut untuk menambah wawasan para pengusaha Jepang.” kata Matsui. Saat ini, lanjut Matsui, Banyuwangi menjadi salah satu daerah yang berkembang pesat, baik iklim investasi maupun pertumbuhan ekonomi ■

BANYUWANGI - Pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Banyuwangi 2010 lalu PDIP berhasil mengantarkan pasangan Abdullah Azwar Anas dan Yusuf Widyatmoko menduduki kursi bupati dan wakil bupati (wabup). Menjelang Pilkada 2015 kali ini para kader partai berlambang Banteng Moncong Putih tersebut bertekad mengulang memori manis tersebut, baik dengan mengusung calon incumbent maupun calon kepala daerah pendatang baru ■

Baca Jepang...Hal 39

Baca Bisa...Hal 39

Apakah i n cumbent layak diusung kembali ataukah tidak? Yang menentukan DPP PDIP. Tetapi, menurut saya, yang terpenting calon yang diusung harus konsisten dengan ideologi PDIP.” MARSINDI Kader Senior PDIP Banyuwangi

SIGIT HARIYADI/RABA

SIDAK: Anggota Komisi I DPRD mengecek toilet Puskesmas Paspan, Kecamatan Glagah, Banyuwangi, kemarin.

Puskesmas Banyak Lalat BANYUWANGI - Temuan cukup mencengangkan didapati para anggota Komisi I DPRD Banyuwangi kemarin (19/12). Saat menggelar inspeksi mendadak (sidak) di Puskesmas Paspan, Kecamatan Glagah, para wakil rakyat mendapati banyak lalat beterbangan di fasilitas kesehatan tersebut ■ Baca Puskesmas...Hal 39

M. Muamar Khadafi, Balita yang Meninggal di Selokan Bulusan

Sebelum Kejadian selalu Minta Gendong Ayahnya Hujan-hujanan berujung maut. Itulah yang menimpa Muhamad Muamar Khadafi, balita asal Kelurahan Bulusan, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi. Bocah berumur 2,5 tahun itu ditemukan meninggal dunia di selokan di depan rumahnya. TAUFIK FERDIANSYAH, Kalipuro SUASANA duka tampak masih meliputi rumah keluarga Muhamad Muamar Khadafi di RT01/RW01, Lingkungan Krajan, Kelurahan Bulusan, Kecamatan

http://www.radarbanyuwangi.co.id

Kalipuro, Banyuwangi. Putra pasangan Isnaini dan Yuli Rahma itu meninggal dunia akibat terseret arus selokan saat mandi hujan Selasa sore lalu (16/12). Kejadian tersebut berawal ketika korban bersama teman-teman di kampungnya hujan-hujanan sore itu. Balita itu juga bermain air yang mengalir di selokan di depan rumahnya. Tiba-tiba tubuh anak tersebut terseret arus hingga masuk ke dalam selokan. Junaidi, 39, paman korban, merupakan orang pertama yang mengangkat Khadafi dari selokan depan rumahnya. Junaidi mengatakan, kabar kejadian itu awalnya didengar dari ibu salah satu teman Khadafi. Saat kejadian, memang tidak ada orang dewasa yang melihat secara langsung ■ Baca Sebelum...Hal 39

Jepang jajaki kawasan industri Wongsorejo Belajar pengalaman kakek buyut, cocok untuk menanam jarak

Petugas Taman Nasional ditempeleng warga Biar saja, setelah itu tuntut balik dengan denda yang bikin panas pipi

TAUFIK FERDIANSYAH/RABA

SEMPIT: Lubang selokan tempat kejadian balita meninggal di Kelurahan Bulusan (kanan). Alm M. Muamar Khadafi (atas). email: radarbwi@gmail.com / beritaraba@gmail.com


RADAR GENTENG

30

R A D A R

Jawa Pos

Sabtu 20 Desember 2014

B A N Y U W A N G I

Petugas Taman Nasional Ditempeleng Warga Kecewa Empat Temannya Ditangkap PESANGGARAN - Kasus penang kapan empat pelaku pemburu hewan lindung di kawasan Taman Nasional Meru Betiri (TNMB), wilayah Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran, pada Rabu (10/12) ternyata berbuntut panjang. Salah seorang warga, Ariono, 38, asal Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran, tidak terima empat temannya di-

tangkap petugas jagawana TN MB sektor Sarongan. “Ariono menempeleng petugas yang menangkap empat pemburu liar itu,” terang Kapolsek Pesanggaran, AKP Supriyadi. Petugas jagawana TN MB yang telah dipukul tersangka adalah Giyanto asal Desa Sarongan. Sebelum memukul, tersangka sempat mengumpat dan memaki-maki. “Tersangka datang ke rumah korban dan menempeleng,” ungkapnya. Sebelum mendatangi rumah Giyanto, lanjut dia, tersangka

sempat mendatangi rumah Didin, petugas jagawana TN MB yang tinggal di Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran. “Didin juga sempat dimaki-maki tersangka,” jelasnya. Tidak terima dengan perlakuan tersangka, kedua korban melaporkan kejadian itu ke Polsek Pesanggaran. Atas la poran itu, polisi langsung bergerak. “Di rumahnya tidak ada. Kita cari di beberapa rumah saudaranya,” jelasnya. Upaya pencarian yang dilakukan polisi itu membuahkan ha-

sil. Tersangka berhasil ditangkap saat sembunyi di rumah saudaranya di Desa Sarongan. “Tersangka kita bawa ke polsek untuk diproses,” tuturnya. Seperti pernah diberitakan sebelumnya, pada Kamis (11/12) patroli gabungan dari Polsek Pesanggaran dan petugas jagawana TN MB berhasil menangkap empat pelaku pemburu hewan lindung. Empat pelaku yang kini mendekam di ruang tahanan Polsek Pesanggaran itu adalah Ali Mustofa, 37; Ahmad Toyib, 33;

Dwi Setiawan, 27; dan Ahmad Khoirul 24. Semua warga Dusun Krajan, Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran. Selain menangkap keempat

tersangka, polisi juga mengamankan seekor babi hutan dan dua ekor kancil yang sudah mati karena diduga ditembak para pelaku. Selain hewan liar

tersebut, petugas gabungan juga mengamankan dua senapan angin kaliber 5,5, tiga pisau, tiga senter blor, dan sebuah senter kepala. (azi/c1/abi)

Kembar Siam Akhirnya Pulang Kampung GENTENG - Setelah menjalani perawatan selama 20 bulan di RSUP dr. Soetomo, Surabaya, bayi kembar siam Anindya Vina Nurul Maulida dan Anindita Rahma Vany Maulida akhirnya pulang kampung ke Dusun Krajan, Desa Bomo, Kecamatan Rogojampi, kemarin. Selama perawatan di RSUP dr. Soetomo, bayi kembar siam itu menjalani operasi pemisahan. Sukses dalam operasi, kedua bayi itu diserahkan ke Pemkab Banyuwangi dan RS Al-Huda, Genteng, sebagai pihak yang merawat pertama. “Kami ikut senang bayi kembar siam telah pulang,” terang Humas RS AlHuda, Genteng, Sugeng HP. Saat penyerahan bayi kembar siam itu, Pemkab Banyuwangi diwakili Plt. Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Banyuwangi, dr. Rio Wiji Lestariono. Sementara itu, CEO RS Al-Huda Genteng, dr. Faida sendiri yang menyam-

SELAMAT: Bayi kembar siam pulang kampung setelah menjalani operasi pemisahan di RSUP dr. Soetomo, Surabaya.

RS. Al-Huda For RaBa

but. “Kalau pihak dokter Sutomo (RSUP dr. Soetomo) sudah memperbolehkan pulang, berarti kondisinya sudah tidak mengkhawatirkan,” katanya.

Sugeng menuturkan, selama berada di rumah orang tuanya, RS Al-Huda akan terus memantau perkembangan kesehatan bayi kembar siam itu. “Me-

mang ini sudah diserahkan ke Pemkab Banyuwangi, tapi kita (RS Al-Huda) siap memantau perkembangannya,” cetusnya. (azi/c1/abi)

Gondol Burung Milik Saudara Dibui GAMBIRAN - Hendiko Asmara Yuda, alias Totong, 20, warga Desa Jajag, Kecamatan Gambiran, ditangkap polisi karena diduga mencuri burung kenari milik Mistrining Tyas, 36, saudaranya. Terkait proses hukum, tersangka yang selama ini tinggal serumah dengan korban itu sementara dijebloskan ke ruang tahanan polsek. Seekor burung kenari berikut sangkarnya diamankan polisi sebagai barang bukti (BB). “Tersangka kita amankan di polsek,” cetus Kapolsek Gambiran, AKP M. Ibnu Masud, melalui Kanitreskrim Ipda Budi Hermawan. Menurut kanitreskrim, tersangka diamankan setelah ada laporan korban. Dalam laporannya, korban mengatakan memergoki tersangka mengambil burung kesayangannya di kios burung

di Dusun Petahunan, Desa Jajag. “Ada laporan, tersangka kita tangkap,” terangnya. Sebelumnya, tersangka sempat dilepas oleh polisi. Sebab, petugas menganggap tersangka adalah adik korban. “Selama ini tersangka tinggal di rumah korban dan masih saudara, kami pikir ini delik aduan,” dalihnya. Tetapi, setelah dilakukan pemeriksaan dengan mendengar keterangan sejumlah saksi, tersangka ternyata saudara jauh korban. “Keterangan saksi menyebut sebelumnya tersangka tinggal di Papua,” katanya. Selama berada di Papua, lanjut dia, tersangka memiliki catatan kurang baik. Bahkan, pindah ke rumah korban di Desa Jajag, Gambiran, itu karena di Papua sedang punya masalah. (sli/c1/abi)

TERSANGKA: Tersangka dan burung kenari beserta sangkar diamankan di Polsek Gambiran. EKO BUDIYONO/RABA

Diduga Mabuk, Pecah Kaca Rumah TEGALSARI - Warga Dusun Mojoroto, Desa/Kecamatan Tegalsari, geger dini hari kemarin. Seorang pemuda, Ulung Malindo, 19, tiba-tiba mengamuk dengan memecah kaca dan menggedor pintu rumah Sahuri, 51. Ulah pemuda asal Dusun Gembolo, Desa Purwodadi, Kecamatan Gambiran, itu menyebabkan Sahuri dan keluarganya kaget. Mereka pun ketakutan karena dikira perampok. “Saya langsung teriak maling,” cetus Asmudah, 49, istri Sahuri. Bersamaan dengan itu, sejumlah warga langsung mendatangi rumah korban. Anehnya, Malindo dengan santai menemui warga. “Malah tanya kepada warga ada apa. Itu kan aneh sekali,” katanya kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi. Anggota Polsek Tegalsari yang datang ke lokasi setelah mendapat laporan dari warga langsung membawa pemuda aneh itu ke polsek. “Pemuda itu (Ulung Malindo) diturunkan dari motor oleh orang tidak dikenal,” terang Imam, 27, warga sekitar lokasi kejadian. Kapolsek Tegalsari, AKP Suhardi, melalui Kanitreskrim Bripka Nanang DP mengatakan pemuda

SHULHAN HADI/RABA

PECAH: Kerusakan yang disebabkan ulah pelaku.

yang sempat membuat warga heboh itu adalah Ulung Malindo, warga Dusun Gembolo, Desa Purwodadi, Kecamatan Gambiran. “Diduga mabuk,” terangnya. Keterangan yang diberikan, jelas dia, pada pukul 08.00 pemuda itu memasak jamur dengan cara dicampur telur sebagai lauk makan. Selanjutnya, dia pergi bersama beberapa temannya. “Saat main itu sering mengamuk, oleh temannya diturunkan di jalan,” ungkapnya. (sli/c1/abi)

Pemimpin Redaksi/Penanggung jawab: Rahman Bayu Saksono Wakil Pemimpin Redaksi: Syaifuddin Mahmud Kepala Liputan: Agus Baihaqi Redaktur: Ali Sodiqin, A.F. Ichsan Rasyid Staf Redaksi: Sigit Hariyadi, Niklaas Andries, Ali Nurfatoni Redaksi Genteng: Abdul Aziz (Kabiro), Shulhan Hadi Fotografer: Galih Cokro Buwono Editor Bahasa: Minhajul Qowim Lay Out/Grafis: Khoirul Muklis (Koordinator), Cahya Heriyanto, Ramada Kusuma Atmaja

Pemimpin Redaksi/Penanggung jawab: Edy Supriyono Staf Redaksi: Nur Hariri, Habibul Adnan Lay Out/Grafis: M. Fatah Yasin Iklan: Yusroh Abdillah Administrasi / Keuangan: Dimas Ayu Dewi Fintari Pemasaran: Samsuri Kantor Situbondo: Jl. Wijaya Kusuma No. 60 Situbondo, Telp : (0338) 671982.

Direktur: Samsudin Adlawi Pemasaran dan Pengembangan Usaha: Elly Irwan Suryanto, Gerda Sukarno Prayudha (Banyuwangi), W. Nugroho (Genteng) Iklan: Sidrotul Muntaha, Dian Effendi (Banyuwangi), Thomy Sila, Eko Budiyono (Genteng) Administrasi Iklan: Fitria Arifiana Event: Benny Siswanto Keuangan: Citra Puji Rahayu Kasir: Widi Ukiyanti, Piutang: Anissa Windyah Sari Administrasi Pemasaran: Anisa Febriyanti Perpajakan: Cici Irma Setyani

Penerbit: PT Banyuwangi Intermedia Pers. SIUPP:1538/SK/Menpen/ SIUPP/1999. Alamat Redaksi/Iklan: Jl. Yos Sudarso 89 C Banyuwangi, Telp: (0333) 412224-416647 Fax Redaksi: 0333-416647, Fax Iklan/ Pemasaran: (0333) 415153, Biro Genteng: Ruko Madania, Jalan Hasyim Asy’ari No 06 Genteng, Telp: (0333) 845860. Website: www.radarbanyuwangi.co.id. Email: radarbwi@gmail.com, beritaraba@gmail.com, artikelradarbwi@gmail.com. Rekening: Giro Bank Mandiri Nomor Rekening 1430002019030. Surabaya: Yamin Hamid, Graha Pena Lt .15, Jl Ahmad Yani 88 Telp. (031) 8202259 Fax. (031) 8295473. Jakarta: Gunawan, Jl Raya Kebayoran Lama 17, Telp (021) 5349311-5, Fax. (021) 5349207.

Tarif Iklan Display: hitam putih Rp 22.500/mmk, berwarna depan Rp 35.000/mmk, berwarna belakang Rp 30.000/mmk, Iklan Baris Umum: Rp. 22.000/baris, Lowongan: Rp 50.000/baris, Sosial: Rp 15.000/mmk. Percetakan: Temprina Media Grafika, Jl Imam Bonjol 129 Jember Telp (0331) 320300. J

Wartawan Radar Banyuwangi dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita.

J

Wartawan Radar Banyuwangi dibekali dengan kartu pers yang dikenakan selama bertugas.

J

Materi iklan/advertorial di luar tanggung jawab Radar Banyuwangi


SABTU 20 DESEMBER

31

Koranna Oreng Situbendeh

TAHUN 2014

Dua Hari Mahasiswa Unars Situbondo ikuti Pembekalan KKN

Diharapkan Membentuk Embrio-Embrio Enterpreneur Sebanyak 229 mahasiswa Universitas Abdurachman Saleh (Unars) Situbondo akan melaksanakan kuliah kerja nyata (KKN). Selama dua hari terakhir ini, para mahasiswa dari lima fakultas all out mengikuti pembekalan yang diberikan universitas. PARA mahasiswa itu selanjutnya akan ditempatkan di beberapa posko

KKN yang ada di Kecamatan Mangaran, Kapongan, Arjasa, Asembagus. “Peserta paling banyak dari Fakultas Ekonomi. Selain itu ada Fakultas Pertanian, FISIP, Hukum dan Sastra Inggris,” terang Drs. Senain, Msi, pengurus P3M (Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyaraka) Unars Situbondo. Dia menerangkan, pelaksanaan KKN kali ini mengambil tema: Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat Melalui Peningkatan Potensi Lokal. “Pembekalan kita laksanakan selama dua hari sejak 18 hingga 19 Desember. Untuk pelepasan peserta

LIDYA TWI HANDAYANI

Ingin Butik Murah DALAM sehari, nyaris 12 jam digunakan dara berusia 24 tahun ini untuk bekerja. Namun di tengah kesibukannya, Lidya Twi Handayani masih ingin mengabdikan dirinya untuk dunia pendidikan. Latar belakangnya yang pernah mengenyam bangku FKIP (Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan) ingin diwujudkannya dengan berkecimpung lagi di dunia pendidikan. Tapi dengan pekerjaannya sebagai customer service di salah satu Bank Swasta di Situbondo, Lidya tidak bisa dengan leluasa membagi waktu untuk mengajar. Meski demikian, gadis yang memiliki hobi menari ini memilih jalan lain untuk menyalurkan kemampuannya n Baca Ingin...Hal 37

FREDY RIZKI/JPRS

ILUSTRASI: EDY SUPRIYONO/JPRS

Cabuli Pasien, Dukun Jadi Tersangka SITUBONDO - Setelah melalui serangkaian proses penyelidikan, LTF, dukun asal Kecamatan Panji, ditetapkan menjadi tersangka. Pria berusia 50 tahun itu, terbukti melakukan tindak pencabulan kepada wanita berinisial, AF, 24, asal Desa/Kecamatan Klabang Bondowoso n Baca Cabuli...Hal 37

KKN pada Januari 2015,” imbuhnya. Pembukaan pembekalan dilakukan Rektor Unars, Hadi Wijono. Sedangkan pemberian materi disampaikan oleh Ir. Martono, MM. Pria berkacamata ini menekankan bahwa KKN bukanlah PKL (Praktek Kerja Lapangan). “Hal ini harus benar-benar ditanamkan oleh peserta KKN,” tegasnya. Beberapa hal yang perlu untuk menjadi perhatian mahasiswa Unars yang ikut KKN, kata dia, salah satunya adalah bagaimana melibatkan masyarakat secara langsung n

ISTIMEWA

Baca Diharapkan...Hal 37

PESERTA: Para mahasiswa Unars Situbondo mendengarkan penyampaian materi untuk bekal KKN, Januari 2015.

Grebek Polisi di Rumah Janda Setelah Sebelumnya Dilaporkan Istri SUBOH – Korps Polres Situbondo sedikit tercoreng. Ini setelah salah satu anggotanya, DD, siang kemarin (19/12) terperegok berada di dalam rumah seorang janda

di RT/01, RW/03, Dusun Buduan Utara, Desa Buduan, Kecamatan Suboh. Oknum polisi berpangkat Bripka itu diduga melakukan perselingkuhan. Tak pelak, warga didampingi Provost Polsek Subuh bersama Ketua RT dan Kepala Kampung setempat langsung melakukan penggrebekan.

Informasi yang dikumpulkan koran ini, penggrebekan yang dilakukan warga berawal dari laporan istri DD kepada Ketua RT setempat. Dia sebenarnya beberapa kali berupaya untuk menangkap basah sendiri prilaku suaminya yang telah diduga kuat telah memiliki WIL (wanita idaman lain) n Baca Grebek...Hal 37

Saat digrebek semua pintu dalam keadaan terkunci. Tapi kemudian setelah pintu diketok dan dibuka, di dalam ada polisi itu dan HJI.” Suyono, Warga

Masih Banyak Nelayan yang Tidak Melaut PANARUKAN – Masa terang bulan sudah lama lewat. Tetapi sejumlah nelayan di sekitar pelabuhan Panarukan, masih banyak yang enggan melaut. Itu karena angina laut masih sering berhembus cukup besar. Menurut perhitungan sejumlah nelayan, pada bulan Desember ini sebenarnya mereka sudah bisa melaut pada tanggal 12 lalu. Langit yang sering mendung, disebut-sebut menjadi momentum tepat untuk mencari ikan. Salah seorang nelayan Panarukan, Arsan mengatakan, pada saat langit mendung kondisi ikan di laut bisa melimpah. Ikan di lautan menurutnya akan banyak yang bermain ke permukaan. “Kalau mendung ikannya ke atas. Kalau terang bulan baru masuk ke dasar lautan,” katanya. Kondisi yang demikian ini akan sangat menguntungkan nelayan pancing dan jaring n Baca Masih...Hal 37

RENDRA KURNIA/JPRS

BERSANDAR: Puluhan kapal nelayan terlihat masih di parkir di sekitar pesisir Panarukan.

Bekuk Penadah Sepeda Motor Curian SITUBONDO – Gara-gara bersekongkol dengan pencuri sepeda motor, Zainul Bahri, warga Dusun Sukorejo, Desa Sumberejo, Kecamatan Banyuputih, ditangkap aparat dini hari kemarin (19/12). Pria 40 tahun tersebut, diduga sebagai penadah puluhan sepeda motor yang dipasok kawanan pencuri. Penangkapan terhadap Zainul Bahri dilakukan polisi setelah mend a p at i n f o r ma si, bahwa tersangka telah pulang ke rumahnyadi Dusun Sukorejo, Banyuputih n Baca Bekuk...Hal 37

http://www.radarbanyuwangi.co.id

email: radarbwi@gmail.com / beritaraba@gmail.com


32

SITUBONDO SEKITAR Retakan Tanah Kian Tambah Parah Jawa Pos

R A D A R

Sabtu 20 Desember 2014

S I T U B O N D O

LAKA LANTAS

Motong Jalan, Beat Tabrak Mio

SUBOH - Berhati-hatilah saat mengendarai sepeda motor. Sebab jika tidak, akibatnya berbahaya. Seperti kecelakaan yang terjadi di Jalan Raya Kecamatan Suboh, Jum’at (18/12) kemarin. Diduga akibat kurang- berhati-hati, tiga perempuan yang sedang berboncengan mengalami kecelakaan. Mereka adalah Rusiyati, 50, Kartika, 8, dan Satriyaningsih, 40. Ketiga orang ini mengalami luka dibeberapa bagian tubuhnya setelah sepeda motor Mio Nopol P. 2580 J yang mereka kendarai ditabrak sepeda motor Beat Nopol AG.6979 XF. Sepeda motor Mio Nopol P. 2580 J dikendarai oleh Rusiyati. Sedangkan sepeda motor Beat Nopol AG.6979 XF dikendarai oleh Ahmad Abdul Aziz, 23, Warga Kabupaten Nganjuk. Saat kejadian, sepeda motor yang dikendarai oleh Rusmiyati melaju dari arah timur. Ketika sampai di depan SPBU Kecamatan Suboh, warga Desa Selowogo, Kecamatan Bungatan itu belok ke utara untuk mengisi bahan bakar minyak (BBM). Nah, saat berbelok itulah, dia langsung memotong badan jalan tanpa memperhatikan ada kendaraan lain di depannya n Baca Motong...Hal 37

PENIPUAN

Nyewa Mobil Dua Hari, Malah Digadaikan BESUKI – Seorang warga asal Kecamatan Besuki berinisial AW, dilaporkan ke Mapolres Situbondo oleh Nawarah, warga Desa/Kecamatan Besuki. Pasalnya, mobil milik perempuan 40 tahun tersebut, digadaikan kepada orang lain. Korban pun mengaku rugi sebesar Rp 70 juta. Ceritanya, pada 6 OktoLaporannya baru kami ber 2014 yang lalu, mobil pikap Daihatsu Grandterima. Untuk saat max Nopol P 8339 G miini penyidik masih lik Nawarah disewa oleh memintai keterangan AW. Penyewaan mobil disepakati oleh kedua pisejumlah saksi. hak selama dua hari denTermasuk terlapor gan biaya sewa yang telah ditentukan. juga akan dimintai Pada waktu menyewa keterangannya.” mobil, korban menyebut bahwa AW akan mengguAKP Wahyudi, Kasubag nakannya untuk menHumas Polres Situbondo gangkut barang-barang. T ra n s a k s i s e w a - m e nyewa mobil pun mereka lakukan, dengan kesepakatan setelah waktu dua hari mobil harus dikembalikan. Namun, setelah lewat waktu tiga hari, mobil pikap warna hitam milik Nawarah tak dikembalikan oleh AW. Merasa ada yang kurang beres, korban berusaha mencari keberadaan mobil pikapnya. Tidak disangka, pikap keluaran tahun 2012 tersebut digadaikan AW kepada orang lain. Mengetahui hal itu, korban sempat meminta agar mobilnya segera ditebus dan dikembalikan. Akan tetapi, AW tidak juga mengambil mobil pikap yang disewanya n Baca Nyewa...Hal 37

HABIBUL ADNAN/JPRS

MENGKHAWTIRKAN: Kondisi tanah retak di Desa Taman semakin lebar

SUMBERMALANG – Kondisi Dusun Taman, RT/01 RW/03, Desa Taman, Kecamatan Sumbermalang, yang sudah ditetapkan sebagai daerah siaga rawan bencana semakin parah. Pergerakan tanah di pemukiman warga yang berada di perbukitan ini terus menambah tingkat keretakan. Bahkan, pondasi dan lantai rumah beberapa warga yang sebelumnya sudah retak, kini semakin melebar. Subadar, 40, salah satu warga mengatakan, pada saat hujan turun, beberapa hari lalu, terlihat jelas kalau keretakan itu semakin melebar. ”Suara pecah keramik dan pondasi rumah akibat retakan tanah berbunyi keras,” katanya. Halili, warga yang lain menyampaikan, panjang tanah retak sebelumnya yang mencapai 90 meter, kini sudah sampai 95 meter. Begitu juga dengan lebar keretekan yang sebelumnya mencapai 18 centimeter, kini sudah mencapai 20-25 centimeter. Bahkan, ujar lelaki yang juga sebagai salah satu staf di Kantor Desa Taman itu, di bibir tebing bagian halaman rumah warga sudah ada yang longsor. ”Pemukiman warga yang berada di bawah tebing, semakin terancam tertimbun tanah longsor,” ungkapya. Kepala badan penanggulangan bencana (BPBD) Kabupaten Situbondo, Zainul Arifin mengaku telah mendapatkan laporan dari warga kondisi terkini tempat tersebut. ”Yang jelas, pemantauan akan terus dilakukan BPBD,” ujarnya. Selanjutnya, dia meminta kepada pemerintah desa setempat maupun pemerintah kecamatan untuk tetap berkoordinasi dengan BPBD. ”Kalau ada yang sesuatu yang membahayakan, segera hubungi kami,” pungkas Zainul. (bib/pri)

Rapat Awal Pelaksanaan East Java Scouts Challenge 2K15 Tempat Acara Sementara Disepakati di Puslatpur Marinir SITUBONDO – Pengurus Pramuka Kwarcab Situbondo pagi kemarin (19/12) melakukan pertemuan terkait pelaksanaan East Java Scouts Challenge 2K15. Kegiatan ini merupakan agenda yang telah ditetapkan oleh Kwarda Jawa Timur yang bekerjasama dengan DBL Jawa Pos. Ketua Pramuka Kwarcab Situbondo, Rachmad mengungkapkan, pertemuan pagi kemarin merupakan yang kali pertama untuk mempersiapkan East Java Scouts Challenge di tahun 2015. “Ke depan masih akan kita gelar pertemuan lagi untuk kian memaksimalkan dan mematangkan persiapan,” terang pria yang juga menjabat sebagai Wabup tersebut. Kata dia, kegiatan ini perlu dipersiapkan dengan matang karena akan melibatkan ribuan peserta dari pramuka penggalang. “Ada 5.000 peserta yang mengikutinya. Jadi benar-benar butuh kesiapan ekstra,” kata Rachmad. Menurut dia, sejumlah hal

HABIBUL ADNAN/JPRS

MEETING PERDANA: Ketua Pramuka Kwarcab Situbondo, Rachmad (kiri) dalam rapat, pagi kemarin.

yang dibahas dalam pertemuan adalah kesamaan pandangan antara kwarda dan kwarcab dengan dinas pendidikan sebagai institusi yang bertanggung jawab terhadap kesediaan calon peserta. Termasuk juga alternatif tempat pelaksanaan acara.

Diantara sejumlah tempat yang ada, Puslatpur Marinir di Karang Tekok Banyuputih dianggap paling layak ditempati. baik dari sisi sarana dan prasana maupun ketersediaan sumber air kepada peserta yang berjumlah ribuan.

Rachmad menjelaskan, East Java Scouts Challenge 2K15 diharapkan akan meningkatkan kegiatan kepramukaan. Itu sebagaimana disampaikan oleh Ketua Pramuka Kwarda Jawa Timur, Syaifullah Yusuf. “Makanya ini perlu mendapat du-

TN BALURAN

kungan bersama,” terang Rachmad. (pri)

RUMAH DJL.Rmh Tepi Jln Ry. Jl Cempaka II/32 STB. LT 900 LB 500. Hub. 085204014050

Pemberangkatan Muhibbah Ummat Kali Kedua

Datangi Daerah Pelosok, Tiga Hari Jalan Kaki Sekitar seratus warga yang tergabung dalam peserta Muhibbah Umat kemarin (19/20) mengikuti acara Napak Tilas. Kali ini mereka akan menyambangi sejumlah daerah terpencil di Kabupaten Situbondo. FREDY RIZKI / JPRS

TERLINDAS: Kera penghuni TN Alas Baluran seringkali menjadi korban kendaraan yang berkecepatan tinggi.

Kera Sering Terlindas Kendaraan BANYUPUTIH - Meski rambu peringatan untuk mengurangi kecepatan sebelum memasuki hutan Taman Nasional (TN) Alas Baluran sudah di pasang, tapi tak serta merta membuat para pengendara kendaraan bermotor mengurangi kecepatannya n Baca Kera...Hal 37

HABIBUL ADNAN, Panji. ”MEMANG target kita daerah-daerah pelosok,” ujar Sekretaris napak tilas, Muhammad Hanif kemarin (19/20). Dia menerangkan, napak tilas ini akan dirangkaikan dengan beberapa acara. Seperti penyuluhan keagamaan, pemberian santunan kepada fakir miskin, dan pemeriksaan kesehatan. ”Dalam

HABIBUL ADNAN/JPRS

PERJALANAN JAUH: Peserta napak tilas waktu masih berada di sekitar tengah kota Situbondo kemarin. Mereka akan melakukan kegiatan ini selama 3 hari.

penyuluhan keagamaan akan didatangkan sejumlah Kiai. Termasuk akan didatangkan Kiai Azaim (KHR. Ahmad Azaim Ibrahimy),” ujar Hanif. Dia menambahkan, tujuan napak tilas ini untuk memberdayakan dan melakukan pembinaan masyarakat. Sehingga, masyarakat, khususnya di pedalaman mendapatkan pencerahan. Garis start napak tilas dimulai di Depan Mapolsek Panji. Pelepasan sedianya akan dilakukan oleh Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, KHR. Ahmad Azaim Ibrahimy. Akan tetapi karena sampai dengan pukul 14.30, Kiai Azaim tidak kunjung datang. ”Beliau ada acara lain. Peserta akhirnya dilepas oleh Wakapolres,” imbuh Munif. Tempat pertama yang akan disambangi oleh rombongan adalah Desa Kukusan, Kendit n Baca Datangi...Hal 37


Jawa Pos

INFOTORIAL

Sabtu 20 Desember 2014

R A D A R

DISPERINDAGTAM

PESERTA RIBUAN: Kepala Kemenag Banyuwangi, Santoso melepas jalan sehat dengan mengangkat bendera start (kanan). Peserta jalan sehat HAB Kemenag Banyuwangi (kiri).

Seratus IKM Diajari Internet BANYUWANGI-Seratus pengusaha industri kecil dan menengah (IKM) mengikuti pelatihan teknologi informasi marketing online di kampus Lembaga Pendidikan dan Pengembangan Profesi Indonesia (LP3I) Banyuwangi. Pelatihan itu diadakan oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Pertambangan (Disperindagtam) Kabupaten Banyuwangi, pada hari Selasa hingga Rabu, 16-17 Desember 2014. Narasumber berasal dari Banyuwangi Jenggirat Online Shop (B-JOS), Online Marketer di Kabupaten Banyuwangi, dan LP3I. Kepala Disperindagtam Ir Hary Cahyo Purnomo, MSi mengatakan, kegiatan itu dalam rangka mengubah pola pemasaran produk IKM ke sistem jaringan internet. Tujuannya, kata dia, meningkatkan kemampuan daya saing dan jangkauan pemasaran. “Pemkab Banyuwangi memandang perlu dilakukan penguatan model pemasaran bagi IKM melalui jaringan internet,” cetusnya. E-marketing, lanjut Hary, adalah aplikasi dari internet dan teknologi digital lain yang berhubungan untuk mencapai tujuan-tujuan marketing. E-marketing merupakan proses membangun dan mempertahankan hubungan dengan konsumen melalui aktivitas online untuk memfasilitasi pertukaran ide, produk, dan servis yang memuaskan kedua pihak. Nah, para wirausaha menggunakan proses inovasi pemasaran melalui jaringan online sebagai alat promosi dan penjualan. Pemasaran sistem online yang sedang dikembangkan oleh sejumlah pelaku usaha merupakan kemajuan kreativitas. “Masyarakat sekarang sangat familiar dengan istilah toko online dengan berbagai nama situs yang mudah dikenal masyarakat,” ujarnya. Hanya saja perlu diingatkan, imbuh dia, pelaku usaha tidak boleh berpuas diri karena sudah mampu memasarkan produknya dengan sistem online. Hal terpenting dalam pemasaran di dunia maya itu adalah daya saing produk. “Dalam jaringan internet, ratusan produk sejenis ditawarkan kepada konsumen. Karenanya, pelaku usaha juga harus membekali diri dengan kemampuan bersaing untuk menang di pasaran melalui jaringan internet,” pesan Hary. (*)

FOTO-FOTO: GERDA SUKARNO/RaBa

Ribuan Peserta Ikuti Jalan Sehat HAB BANYUWANGI - Dalam rangka memperingati Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama (Kemenag) yang ke69, Kemenag Kabupaten Banyuwangi menggelar berbagai macam acara. Untuk puncak acara pada 3 Januari 2015, akan dilaksanakan upacara bendera. Salah satu kegiatan yang sudah dilaksanakan adalah jalan sehat yang digelar pada Kamis (18/12). Untuk jalan sehat, start dan finish di depan kantor Kemenag di Jalan Adi Sucipto, Banyuwangi. “Rute jalan sehat ini dari Jalan Adi Su-

ISTIMEWA

Rumah Ikan Cumicumi Dijual Rumah Jl. Ikan Cumi-cumi, Sobo, Luas Tanah/Bangunan ± 500 M2, 8 KT, 4 KM, Garasi 3 Mobil Harga 700 Juta Nego

Ruko Jogopati Disewakan 2 dari 3 Ruko di Jl. Jogopati Biskalan Banyuwangi Luas ± 35 m2, Dua Lantai Lksi Strtegis Hrg 40 Jt Per Tahun Per Ruko (Nego) H: 0333-421994/081937612484

Perum Permata Giri

RUMAH SHM 280M2 Djl Rmh SHM 280m2 Fslts 3 Kmr Tidur,1 KM dlm, 1 KM luar, Garasi, Gudang, Dapur, Ruang Makan Lok. ±300m dr Hotel Santika, 325jt nego, daerah bbas banjir H: 081937676945, 085236556444

BANYUWANGI PIJAT Kesehatan Tempat/Panggilan Hub: Imam 081236306006

HOTLINE IKLAN HUBUNGI: RADAR BANYUWANGI 0333 412224; BIRO SITUBONDO 0338671982; BIRO GENTENG 081336960391 THOMY 081336287999 EKO

berbagai hadiah, seperti kulkas, televisi, puluhan door prize. “Jalan sehat ini bertujuan menyehatkan jiwa raga dan memupuk silahturahmi yang selama ini sudah terjalin, baik intern Kemenag, jajaran pendidikan, Kantor Urusan Agama (KUA) maupun stageholder,” cetus kepala Kemenang Banyuwangi, H. Santoso. Menurut Santoso, selama peringatan HAB Kemenag yang ke-69 ini, sudah ada beberapa kegiatan di antaranya santunan fakir miskin yang dilaksana-

kan pada Oktober lalu. Sementara pada Nopember 2014, ada seleksi lomba guru berprestasi, lomba baca kitab kuning, aksioma MIN, MTsN, dan MAN. “Juga dilaksanakan donor darah, lomba penulisan khotbah dan lomba untuk karyawan Kemenag,” ungkapnya. Rencananya, lanjut dia, hari ini sampai 22 Desember mendatang, dilaksanakan Jambore HAB yang bertempat di areal perkebunan Glenmore. Jambore itu, akan diikuti oleh 1.471 siswa dari MI, MTs, dan MA se-Kabupaten Banyuwangi.(*/abi)

BANYUWANGI-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyuwangi sigap melaksanakan aksi mengatasi banjir di musim hujan. Penanganan pasca bencana yang telah dilakukan meliputi rehabilitasi dan rekonstruksi. Kepala Pelaksana BPBD Banyuwangi Drs Kusiyadi, MSi mengatakan, rehabilitasi adalah perbaikan atau pemulihan semua aspek pelayanan publik. Kegiatannya meliputi perbaikan lingkungan daerah bencana dan sarana prasarana umum, serta pemberian bantuan perbaikan rumah masyarakat. Selain itu, pemulihan sosial psikologis, pelayanan kesehatan, serta rekonsiliasi dan resolusi konflik. “Pemulihan sosial ekonomi budaya, keamanan dan ketertiban, serta fungsi pelayanan publik,” pa-

parnya kemarin. Sedangkan rekonstruksi, lanjut Kusiyadi, merupakan perumusan kebijakan dan usaha serta langkah-langkah nyata yang terencana dengan baik, konsisten, dan berkelanjutan. Tujuannya, membangun kembali semua sarana prasarana dan sistem kelembagaan. Baik di tingkat pemerintahan maupun masyarakat. Sasaran utamanya, tumbuh berkembangnya kegiatan perekonomian, sosial dan budaya, tegaknya hukum dan ketertiban. “Bangkitnya peran dan partisipasi masyarakat sipil dalam segala aspek kehidupan bermasyarakat di wilayah pasca bencana,” imbuhnya. Kusiyadi mengaku telah berkoordinasi dengan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait untuk melakukan kegiatan yang sifatnya mendesak

dan rentan bencana. Pertimbangan lain adalah kemampuan APBD dan integrasi pro-

gram penanganan dan pengurangan risiko bencana. Untuk mengantisipasi banjir lebih

besar, BPBD telah membangun sumur resapan di wilayah Kota Banyuwangi. “Diprioritaskan di wilayah perkotaan, karena setiap hujan deras selalu terjadi genangan air,” tandasnya. BPBD juga membangun pintu air. Pintu dinamis buka-tutup itu ditempatkan di daerah yang bertopografi rendah. “Lokasinya di daerah Lingkungan Ujung, Kelurahan Kepatihan dan Lingkungan Lebak, Kelurahan Tukang Kayu, Kecamatan Banyuwangi,” sebutnya. Kejadian banjir di Banyuwangi hampir mengarah pada kondisi yang kritis. Meski belum membahayakan keselamatan warga, namun bencana itu tidak boleh diabaikan begitu saja. “Sebab dikhawatirkan dapat menghambat dan berdampak pada pengembangan potensi banjir yang lebih besar lagi,” cetus Kusiyadi.(*)

BANYUWANGI

BANYUWANGI

BANYUWANGI

BANYUWANGI

BANYUWANGI

BANYUWANGI

TOYOTA AVANZA

TANAH KEDAYUNAN 400M2

Segera pesan New All Avanza bunga 2,5 %, berlaku hingga akhir tahun 2014. Hubungi Agung AUTO 2000 081392190039

Jual Tanah L: 400m; Lebar 25X16 m SHM Lokasi Kedayunan Samoing Garasi Bis Midas Harga Rp. 1,3 M (Nego) Hub: 087857242646

TOYOTA RUSH

TOYOTA HILUX

Promo akhir tahun!!!. Toyota Hilux. Proses mudah, cepat, tunai kredit ok. Hub Luluk AUTO 2000 081234513111

TOYOTA HIACE

BPBD For JP-RaBa

ATASI BANJIR: Salah satu sumur resapan dibangun di depan kantor Pemkab Banyuwangi.

TOYOTA VIOS 2014

Promo akhir tahun Toyota Vios!! proses mudah, paket kredit spesial. Hub Icha Toyota 081252946789 PIN 7EBDD259. Ingat Toyota, Ingat Icha.

TOYOTA ALPHARD

TOYOTA NAV

Promo akhir tahun Toyota NAV. Beli cash/kredit, syarat mudah, DP ringan. Buktikan!!! Hub Ragun 081252510789. Siap dihubungi 24 jam

TOYOTA CAMRY

TOYOTA DYNA TRUK

P r o m o m e n a r i k To y o t a D y n a , chasis+karoseri DP Rp 40 jutaan. Lebih cepat angkut rejeki. Hub Kevin bisnis solution 08113786000

TOYOTA ALTIS

BANYUWANGI Dapatkan disini promo diskon menarik Toyota Rush, hrg terbaik plus hadiah. cash/kredit/ DP atau angsuran ringan. Hubungi Tono Toyota AUTO 2000 BWI. 085257211282

STNK P 4328 VC an Junaidi, Dsn. Pringgondani rt. 2/3, Ds. Watukebo, Wngsrjo P 6378 XU an Sulistya Atini, Dsn. Kebonsari RT. 5/1, Benculuk, Cluring

TOYOTA AGYA

BANYUWANGI Dijual rumah Perum Permata Giri AA-2 Jl Raden Wijaya Giri. LT/LB; 231M2/70M2, SHM. KM, KT 3, ruang tamu, ruang keluarga. Hub 08123292997 TP

cipto, Jalan Kepiting, kemudian menuju Jalan Kolonel Sugiono hingga kantor DPRD menuju kantor Kemenag,” terang ketua panitia jalan sehat, H. Mujikan. Peserta yang mengikuti jalan sehat ini jumlahnya mencapai ribuan, mereka itu berasal dari siswa Taman Kanak-kanak (TK) dibawah naungan Kemenang, Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Madrasah Aliyah. Jalan Sehat yang disponsori dari berbagai pihak bekerja sama dengan Kemenag Banyuwangi ini, disediakan

Atasi Banjir, BPBD Bangun Sumur Resapan

INTERNET: Seratus IKM mengikuti pelatihan teknologi informasi marketing online.

BANYUWANGI

33

B A N Y U W A N G I

Butuh kendaraan untuk keluarga besar, bisa untuk travel atau bisnis lain. Toyota Hiace, Seat 15 s/d 19. Hubungi Oki Toyota AUTO 2000 BWI. 08123238335

TOYOTA INNOVA

Buru Agya sekarang, mumpung akhir tahun cukup bayar Rp 78 ribuan. Info call Dika AUTO 2000 BWI 082301456634

Beli Innova bulan ini banyak untungnya. Buktikan saja! Hub Toni 081336236483 PIN BB 22483BC4

Panther LV ‘08

All New Xenia

Toyota Alphard gebyar akhir tahun. Dapatkan DP ringan atau bunga murah. Hanya berlaku diakhir tahun ini. Hubungi Mawan 081336046319

Toyota Camry. Banyak cash back diakhir thn. ARIE AUTO 2000 BWI siap memberi harga terbaik untuk anda . Hub 085230750349

TOYOTA FORTUNER

TOYOTA NEW YARIS

Promo akhir tahun 2014 Toyota Fortuner. Toyota cuci gudang, tunai/kredit, syrt mudah DP mulai Rp 35jutaan. Raditya solusinya. 085234840444 PIN BB 32601351

Toyota New Yaris Promo akhir tahun mudah menarik, paket kredit. DP ringan angs murah, pesan skr. Hub Wahid AUTO 2000 BWI 081234730670

Dapatkan harga dan angsuran terbaik Toyota Altis. Promo khusus akhir tahun 2014. Hub Bagus AUTO 2000 BWI. 081252732000 PIN BB: 22BA2B9

TOYOTA ETIOS

Nikmati promo hrg akhir tahun Etios akir tahun. dapatkan dg penawaran menarik. Hub konsultan Toyota anda. Andika 081233430664 PIN BB 74594424

Sales Executive Sales Executive & Key Account Officer Kualifikasi Pria/Wnta Brpnmpln Menarik, Pend. Min D3, Usia Min 22 Th dibdng Pnjualan Lbh Diutmkan Krm CV Bsrta Foto 4X6 Ke Jl. S. Parman No. 147, Sumberrejo, Bwi

Agen & Stockist Dcr Agen & Stokist Lionelli-Produk Fashion, Prlngkpn Bayi, Suplemen Kshatan,dll. Dftr Member 50.000 Disc 30% & Keuntungan Lainnya & Fee Tmbhn Utk Stokist Info Medya Rgjmpi Bwi 085236056502

Dijual Panther LV/N Higrade Th ‘08/’00 Slvr/ Hijau Hrg 145/95 Jt Nego Bisa Cash/Kredit atau Tukar Tambah Hb. 081253453975

VIMAX KAPSUL & VIMAX OIL KANADA, BRKHASIAT UTK MEMPERPANJANG DAN MEMPER BSR Mr. P PRIA DGN CPT, KUAT, KERAS,THN LAMA &TANPA EFEK SAMPING. HRG 375.000/195.000 • PENINGGI BDN, KAPSUL UTK MENAMBAH POSTUR TUBUH + TINGGI IDEAL 1 BLN + 5-10 CM TANPA EFEK SMPING 185.000 • PELANGSING BADAN 1 MINGGU TRN 2-3 KG TANPA EFK SMPING 175.000 • KING COBRA USA, OBT L.SYAWAT, IMPOTEN, EJAKULASI DINI 155.000

• • • • • • • •

PEMUTIH SLRH BADAN/MUKA 165.000 PEMERAH BIBIR ALAMI& PERMANN OBAT MATA, MIN/PLUS, KATARAK, RABUN PEMBESAR PAYUDARA, MONTOK, PADAT, KENCANG PENGHILANG BKS LUKA LAMA/BARU PENUMBUH RAMBUT BOTAK PERONTOK BULU YG TDK DISUKAI PERAPAT VGN WANITA

BUAT LELAKI VIAGRA USA/CINA, CIALIS, VG PROGOMIE SP, VGN GETAR, VGN SUARA, WNS GETAR, VNS MJU MUNDUR, VNS 2 KEPALA, RING PENGGELI

VITOP JAYA

DIJUAL All New Xenia/Terios tahun 013 PMK htm/slvr hrg 138,5/148,5 juta nego brg istw bisa cash/kredit hub (0333) 631526 – 635176, 0811351148

TOYOTA LAND CRUISER

FREE SERVIS GRATIS

ALL NEW A X XENIA

Toyota Land Cruiser. Info harga & pemesanan. Hub Tobby Toyota 08113622200; 08197979688 PIN BB 33036962

Free Servis Gratis, harga 80-100 Jt.an Angsuran 2 Jt.an/DP Murah, Ready Stock Hub. Yaya 085334030737 Pin BB 7DC2C66B

All New Xenia mulai 125 Jt atau UM 20 Jt langsung bw pulang. Hub: HADI 081 233 432 555 / 0815 5970 5555 (Caption Promo Akhir Tahun)

Nissan Datsun

All New Avanza

Nissan Grand Livina

Christmas sale. Nissan-Datsun 12-14 Des’14. Cukup 15 jutaan lgs bw pulang. Free acessris, lucku dip, tkt nonton final UEFA. Hub Nissan BWI 03334460222

DIJUAL All New Avanza tahun 013/012 PMK slv/pth hrg 146 juta nego brg istw bisa cash/kredit hub (0333) 631526 – 635176, 0811351148

Promo akhir thn Nissan.Dptkn bonus lgs utk G-Livina minggu ini. Show room even Jumat-Minggu. Hub Nissan BWI 03334460222

Suzuki Swif

Honda Jazz

Kijang Innova

DIJUAL Suzuki Estilo/swif tahun 011/09 PMK hrg 87,5/113,5 juta nego brg istw bisa cash/kredit hub (0333) 631526 – 635176, 0811351148

DIJUAL Honda Jazz/ CRV (jeep) tahun 013/04 PMK slvr hrg 178,5/118,5 juta nego brg istw bisa cash/kredit hub (0333) 631526 – 635176, 0811351148

DIJUAL kijang Innova E XS41 solar E+G tahun 012 PMK hrg 187,5/197,5 juta nego brg istw bisa cash/kredit hub (0333) 631526 – 635176, 0811351148

Honda Jazz 09 Dijual Tanpa Perantara Jazz Th 2009 Warna Abu-abu tua methalik, Standart Harga 165 Juta Nego Hubungi 081336581680

JL. SONGGON 15 ROGOJAMPI – BWI ST BONDO BISA DIKIRIMHP. 082 333 79 4444 PESAN DI ANTAR ONGKOS GRATIS

PEMBERITAHUAN Sehubungan dengan makin maraknya aksi penipuan yang memanfaatkan iklan jitu di Koran Radar Banyuwangi kami himbau kepada masyarakat terutama pemasang iklan jitu di Radar Banyuwangi untuk waspada dan berhati-hati. Bila Anda menerima telepon, SMS dengan mengatasnamakan petugas dari Radar Banyuwangi maka segera konfirmasi ke Radar Banyuwangi (0333) 412224. Radar Banyuwangi tidak bertanggungjawab atas semua transaksi yang terjadi selain pemasangan iklan secara resmi di Radar Banyuwangi.


OLAHRAGA

36

R A D A R

Jawa Pos

Sabtu 20 Desember 2014

B A N Y U W A N G I

Berebut Dua Slot Tersisa di Perempat Final

ALI NURFATONI/RaBa

BERSAING: Pemain Hoki Bayu, Sugeng (biru) saat berduel dengan pemain Bintang Taruna di lapangan Karangsari, Kecamatan Sempu.

Paksakan Tampil, Persewangi Langsung Kalah Grup A

Piala Gubernur Jatim BANYUWANGI – Kabar mengejutkan datang dari Persewangi. Bagaimana tidak, The Lasblang (Laskar Blambangan) akhirnya memilih mengikuti play off piala gubernur Jawa Timur. Akibatnya, Tim Merah-Hitam harus tunduk saat bersua tuan rumah Persekap Pasuruan di Stadion Untung Suropati, Kota Pasuruan, kemarin sore (19/12). Sejak awal, keikutsertaan Persewangi dalam ajang tersebut memang terkesan dipaksakan. Sebab, skuad diisi kalangan pemain muda. Bahkan, banyak wajah baru yang menghuni tim asuhan Bagong Iswahyudi itu. Mayoritas pemain berlaga di Liga Nusantara pada musim lalu. Pemain amatir itu merupakan punggawa yang tersebar di tiga tim, yaitu Banyuwangi United, Persewangi Muda, dan Banyuwangi Putra. Menilik dari kiprah pada musim lalu, tiga tim tersebut gagal mempersembahkan hasil manis dalam liga amatir tersebut. Beberapa pemain itu yaitu, Brian, Holin, Dadang, Imam Banda Nidji, Nambun, Danar, Novan Charis, dan Dicky Bastiar. Bahkan, ada satu pemain yang memperkuat Putra Kali Setail dalam kompetisi divisi utama

HASIL KEMARIN Persekap vs Persewangi 1-0 KLASEMEN SEMENTARA 1. Persekap 1 2. Persewangi 1 3. Laga FC 0

1-0 0-1 0-0

3 0 0

JADWAL PERTANDINGAN 21/12 26/12

Laga FC vs Persekap Persewangi vs Laga FC

internal PSSI Banyuwangi. Dia adalah Ari ‘’Otong’’ Wibisono. Sementara, ada beberapa punggawa Persewangi pada musim lalu. Mereka adalah Anis Mujiono, Arif Purnama, M Nizar, Decky Rolias, dan Rebi Cahyadi. Ada satu pemain punggawa Persid Jember pada musim lalu. Dia adalah Iwan Sampurno. Yang menarik, para pemain tersebut bakal berhadapan dengan mantan rekannya di Persewangi saat bentrok di laga perdana melawan Persekap Pasuruan. Tercatat ada empat eks pemain Per-

Semua Tim Bersaing Ketat BANYUWANGI – Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab) Drum Band antar sekolah resmi dimulai, Kamis lalu (18/12). Wakil Bupati Banyuwangi, Yusuf Widyatmoko secara resmi membuka ajang dalam rangka memperingati Hari Jadi Banyuwangi (Harjaba) ke243 itu. Pembukaan tersebut dipusatkan di kawasan GOR Tawang Alun, Banyuwangi. Ajang tersebut berlangsung semarak. Bagaimana tidak, ratusan personil dari berbagai tim tampil dalam even memperebutkan trofi Piala Bupati Banyuwangi itu. Kegiatan tahunan itu akan berlangsung hingga Minggu (21/12) besok. Pada hari pertama, kategori yang dilombakan adalah kirab. Para peserta mengelilingi kawasan GOR Tawang Alun, Banyuwangi. Semua tim tetap antusias meski dalam kondisi diguyur hujan. Dalam kategori kirab itu, tim yang tampil meliputi tingkat SD, SMP dan SMA. Tercatat total ada 36 tim dari berbagai sekolah di Bumi Blambangan tampil menyemarakkan agenda tersebut. Semua tim tampil all out demi meraih hasil maksimal. Wakil Bupati Banyuwangi, Yusuf Widyatmoko mengungkapkan, olahraga drum band termasuk salah satu pendidikan. Karena itulah, para peserta yang tampil terbaik bakal mendapatkan nilai plus. ‘’Pemerintah daerah akan terus mendorong agar drum band bisa terus berkembang,’’ ungkapnya. Menurut dia, drum band bakal dipertandingkan dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) V Jawa Timur tahun depan. Maka dari itu, pihaknya bakal memberikan support penuh agar drum

1 0 0 0 0 1 0 0 0

ALI NURFATONI/RaBa

TOTAL: Tim SDN 2 Genteng saat tampil di kelas Lomba Unjuk Gelar non brass di GOR Tawang Alun kemarin.

band bisa berjaya dalam ajang multi even itu. Sekretaris Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) Banyuwangi, Hanif Irianto menjelaskan, tim terbaik bakal segera diumumkan. Menurut dia, ada beberapa nominasi peserta terbaik dalam ajang tersebut. ‘’Tim dewan juri masih dalam tahap penilaian. Nanti hasilnya akan segera diumumkan,’’ tandasnya. Sementara itu, Kejurkab drum band akan berlangsung hingga Minggu besok. Mulai hari ini, ada dua kategori yang dipertandingkan, yaitu lomba baris berbaris (LBB) dan lomba unjuk gelar (LUG). Sepanjang hari kemarin, sebanyak 19 tim tingkat SD berlaga di kelas LUB di GOR Tawang Alun, Banyuwangi. (ton/als)

sewangi yang memilih menyeberang ke Persekap Pasuruan. Mereka adalah Putut Waringin Jati, Jainal Ikhwan, M Jakfar dan Nova Hermawan. Dalam babak play off, selain bersua dengan Persekap Pasuruan, Persewangi berada satu grup dengan tim Pra PON Jatim atau Laga FC. Satu tim yaitu, Persida Sidoarjo mengundurkan diri jelang kick off. Pelatih Persewangi, Bagong Iswahyudi mengakui jika timnya memang tidak memiliki target khusus dalam ajang tersebut. Menurut dia, timnya hanya ikut berpartisipasi dalam ajang tersebut. ‘’Kita hanya partisipasi saja,’’ katanya kemarin. Dia menyebut, kalau Persewangi mencoba untuk menurunkan pemain lokal. Menurut dia, pemain lokal memiliki kualitas yang tidak bisa diremehkan. ‘’Jadi, kita maksimalkan pemain muda untuk berkiprah,’’ tandasnya. Dengan skuad ala kadarnya, Persewangi akhirnya tumbang di laga perdana. Tim yang berlaga di kompetisi Divisi Utama itu kalah tipis dengan skor 0-1. Kekalahan itu membuat laju Persewangi terancam gagal lolos meski menyisakan satu laga melawan Pra PON Jatim di grup A. Sebab, hanya ada satu tim yang lolos. (ton/als)

WONGSOREJO – Kompetisi Divisi Utama Internal Asosiasi PSSI Kabupaten (Asskab) Banyuwangi nyaris menjelang finis. Khusus zona utara yang dipusatkan di Wongsorejo, kompetisi telah rampung. Karena itulah, tercatat ada beberapa tim yang lolos ke babak berikutnya. Semula hanya ada dua tim di setiap zona untuk mengisi pos semifinal. Namun, kabar terbaru menyebutkan, jika ada empat tim yang bakal lolos. Sebab, muncul wacana jika pasca fase penyisihan akan diputar perempat final. Jika wacana itu terealisasi, maka empat tim di zona utara sudah memastikan lolos. Empat tim itu adalah Surya Kencana, Tunas Muda 92 Penataban, Akor Jaya dan Bintang Junior.

Surya Kencana lolos sebagai juara grup. Sedangkan, Tunas Muda memiliki rekor apik dengan hanya kebobolan dua gol selama delapan laga. Pada bagian lain, pertandingan zona selatan masih terus berlangsung. Hanya saja, sudah ada dua tim yang sudah pasti lolos. Karena perolehan poin tidak mungkin dikejar tim lain. Dua tim itu adalah Putra Candi Yosomulyo dan PSGS Genting Sraten. Sedangkan, posisi ketiga dan keempat masih diperebutkan Putra Kali Setail, Virgo Trias Sukorejo, Hoki Bayu, dan Bintang Taruna. Namun demikian, ada beberapa tim yang bertindak tidak sportif dalam kompetisi kali ini. Bagaimana tidak, mereka memilih mengundurkan saat kompetisi tengah berlangsung.

Tercatat ada tiga tim yang memutuskan mundur. Tim adalah Pesawat Tegalwudi, Tunas Muda Genteng dan Persik Keradenan. Keputusan tiga tim yang memutuskan mundur itu harus siap menerima konsekuensi. Pada musim depan, mereka dipastikan turun kasta ke divisi satu. Bahkan, sanksi tersebut bisa semakin berat. Hal itu mengacu pada regulasi pertandingan yang telah ditentukan. Ketua panitia bidang kompetisi, Mustain mengatakan, jika setelah fase penyisihan akan digunakan format delapan besar. Sebab itulah, setiap zona akan diwakili empat tim. ‘’itu masih wacana. Nanti akan kami bahas bersama,’’ terangnya. (ton/als)


38

Jawa Pos R A D A R

Serunya Berlibur di Taman Safari Prigen Gading Restaurant BERLOKASI di Plaza Gajah Taman Safari Indonesia II Prigen, Pasuruan, dengan kapasitas bisa mencapai 500 orang, Gading Restaurant hadir untuk menyajikan hidanganhidangan kuliner yang bertema Family Foodcourt. Tidak hanya menyuguhkan hidangan saja, tetapi Gading Restaurant hadir dengan pemandangan binatang-binatang yang kami pelihara di sekitar di dalam Gading Restaurant. Jadi, bisa bayangin kan, gimana serunya makan siang bareng keluarga atau orang terdekatmu dengan view binatang secara langsung? So, datang dan nikmatilah berbagai makanan mulai dari Chinese food, Indonesian food, masakan Padang, masakan Jawa Timur, dan juga makanan cepat saji Safari Fried Chickenm serta tersedia juga berbagai macam pilihan menu makanan special dari koki-koki yang profesional. Tiger Cave Restaurant Satu lagi, pengalaman unik yang bisa kamu dapatkan di Taman Safari Indonesia II. Uji adrenalin kamu dengan makan siang ditemani Harimau pu-

ISTIMEWA

DIJAMIN SERU: Asyiknya menikmati makanan sambil menyaksikan harimau putih.

tih yang eksotis. Pengalaman ini bisa kamu dapatkan dan rasakan hanya di Tiger Cave Restaurant Taman Safari Indonesia II. Berlokasi di Baby Zoo, dengan mengangkat tema India, kamu juga bisa menikmati hidangan Eropa yang diolah khusus oleh koki-koki yang profesional dengan menumenu yang mengundang selera kamu serta menu baru di setiap

tahunnya. Tidak hanya sekedar menikmati hidangan di Tiger Cave Restaurant, kamu juga bisa menyaksikan atraksi Harimau Putih saat feeding time. Captain Kroc’s Tempat yang sangat cocok untuk kamu, keluarga, dan orang terdekat kamu untuk menyantap berbagai olahan makanan nusantara laut dan

Sabtu 20 Desember 2014

B A N Y U W A N G I

western food yang dihidangkan oleh koki-koki profesional. Captain Kroc’s hadir dengan warna yang baru. Dimana kamu bisa menikmati hidangan dengan merasakan kesejukan dan pemandangan indah Gunung Arjuna serta pemandangan Safari Water World yang segar. Let’s eat and feel the weather of Arjuna Mountain! (*/als)

Ahlinya Desain Cuma Micasa SETIAP konsep hunian rumah menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi penghuninya. Aspek interior maupun eksterior membuat daya tarik tersendiri. Tak lengkap rasanya apabila suatu hunian menjadi indah apabila hanya dilihat aspek eksteriornya saja. Warna kombinasi yang selaras antara eksterior dan interior akan mewujudkan suatu kreasi cantik. Warna hunian yang cantik merupakan hasil dari kombinasi seimbang. Ruangan akan terasa lebih hidup, nyaman, ceria dan elegan hanya dari pilihan warna yang sesuai satu sama lainnya. Kombinasi warna akan lebih cantik jika disesuaikan warna perabot, furniture, sofa, dekorasi, almari, dan bagian dalam rumah lainnya. Micasa Interior and Furniture adalah ahlinya dalam meng-

SERASI: Keserasian warna dinding dengan furnitur amat dibutuhkan untuk menghasilkan ruangan berkelas. ISTIMEWA

combine warna interior hunian Anda. Micasa Interior and Furniture tak hanya memberikan solusi mengenai kualitas saja, namun juga berkonsentrasi terhadap kolaborasi warna yang selaras dan cantik. Tak hanya furniture saja yang harus diperhatikan pemilihan warnanya, tetapi konsep ruang juga harus benar-benar diperhatikan. Pemilihan cat

terkesan kurang mampu untuk mengeksplor sisi indah hunian Anda, Micasa Interior and Furniture memiliki berbagai koleksi motif aneka wallpaper. Mulai dari minimalis, klasik, flowy, hingga motif 3D. Semua koleksi mampu menciptakan suatu hunian yang sesuai keinginan Anda dan selaras dengan furniture yang ada n Baca Ahlinya...Hal 39

Bunga Residence Pilihan Rumah Tengah Kota Makin Pede Bersama Bina Vokalia TERBATASNYA mencari hunian di lokasi perkotaan membuat sebagian pengembang berputar otak untuk mencari lahan baru. Tingginya harga tanah yang meningkat tajam menjadikan beberapa pengembang harus berpikir ulang. Namun, tidak dengan pengembang Bunga Residence. Perumahan yang berlokasi di Jalan Brawijaya (utara Polres) Banyuwangi ini memberikan lahan seluas 5 hektare untuk kawasan hunian yang ideal bagi penghuninya. Kawasan ini masuk dalam pengembangan tata ruang kota baru. Sehingga dari segi investasi juga sangat menguntungkan. Sebagai bahan pertimbangan, jika beberapa tahun lalu harga rumah di kawasan ini masih Rp 85 juta, kini sudah meningkat tajam. Penghuninya pun menyadari jika membeli rumah di Bunga Residence ini sebuah

investasi emas. “Saya membeli rumah di sini tiga tahun lalu, saat perumahan masih baru. Dulu harganya masih murah, sekarang ada yang menawar tinggi tetapi tidak saya berikan. Saya niat untuk tinggal disini, selain sangat nyaman,” jelas Januarianto, salah seorang penghuni sekaligus karyawan bank BUMN di Banyuwangi. Sementara itu, Pengelola Bunga Residence Murdi Santoso mengatakan ada sesuatu hal yang membuat penghuni betah tinggal di sini. Salah satunya adalah lingkungannya yang sehat. Selain itu, setiap pembeli diperkenankan memilih desain rumah sesuai selera, bahkan setiap pembeli didampingi untuk memilih desain rumah yang diinginkan. Tidak hanya itu, konsumen tidak perlu lagi direpotkan dengan membangun taman, pagar dan dapur. Sebab, pengembang

TOHA/RaBa

BEBAS PILIH DESAIN: Pembeli rumah di Bunga Residence akan mendapatkan double keuntungan. Lokasi yang strategis dan desain rumah sesuai selera. Tersedia juga tipe 36.

telah membangunnya menjadi satu paket. “Tinggal masuk aja, tidak perlu menambahnambah lagi. Fasilitas umum dan khusus pun sudah kita buatkan, sebuah masjid dengan desain modern pun sedang

kami bangun,” cetusnya. Informasi lebih lanjut, silakan menghubungi Kantor Pemasaran di Jalan Brawijaya Banyuwangi Bunga Residence Blok C 06 telepon 081249095454 dan 081337915154. (*/als)

Comforta Years End Sale 50% Hanya di TJ Center Rogojampi

ISTIMEWA

NYAMAN: Rasakan kenyamanan tidur anda dengan Comforta Spring Bed.

ROGOJAMPI – Dapatkan discount istimewa sebesar 50 persen untuk produk Comforta. Dan menangkan hadiah langsung berupa bantal dan guling.

Dan, untuk produk lainnya, Anda juga berhak mendapatkan hadiah langsung berupa helm, voucher belanja di Indomart, dan kasur lipat. Ayo, buruan. Segera berbelanja di Toko TJ Center, Jl Raya Gitik (Depan Koramil) Rogojampi. Contact Person: 082337592152 (Tari). (*/als)

BANYUWANGI – S elain mampu membangun talenta pada anak, Bina Vokalia ternyata mampu meningkatkan rasa percaya diri pada anak. “Kami juga fokus menghilangkan rasa minder, sifat pemalu, dan hal lain yang menyebabkan anak menjadi kurang pede ,“ ujar Inne Suherman, owner Bina Vokalia Musika. Inne menambahkan, awalnya rata-rata anak didiknya kurang percaya diri untuk tampil di depan umum. Bahkan ada yang merasa minder bertatap muka atau berbicara dengan orang lain. Dia mencontohkan, Putri, 9, murid SDN 1 Ketapang ini memiliki sifat pendiam. Namun setelah beberapa minggu bergabung di Bina Vokalia, Putri kini lebih pede. Hal ini

HEBAT: Dari kiri ke kanan, Salsabila, Putri, Riska, Nia, dan Desy. DIAN EFFENDI/JP-RaBa

terlihat dari kemampuan dia menjadi presenter dan berani nge-dance dengan lincah. Hal yang sama terjadi pada Nia, 14, siswi SMPN 1 Giri ini dulunya juga pendiam dan pemalu. Tapi setelah masuk di Junior Class dia sekarang sudah berani tampil menjadi presenter di beberapa acara. Berbeda dengan Riska, 8, dia

mendapat julukan si cabe rawit karena bakatnya yang luar biasa. Murid SDN 4 Singotrunan itu mampu menguasai olah vokal, nge-dance dan menyanyi. Agar anak Anda bisa seperti mereka, daftarkan putra putri Anda di Bina Vokalia Musika, Jl Kapten Ilyas No 28 Banyuwangi, Contact Person 081252511323 (Inne Suherman). (*/als)


Jawa Pos

Sabtu 20 Desember 2014

SAMBUNGAN R A D A R

Provost Masih Enggan Berkomentar n GREBEK... Sambungan dari Hal 31

Namun, usahanya itu selalu gagal. Langkah istri Bripka DD mencurigai suaminya berselingkuh bukan tanpa alasan. Perempuan satu anak itu melihat gelagat suaminya akhir-akhir ini jauh berbeda. Bahkan, istri Bripka DD memiliki kesan sang suami akan meninggalkan dirinya karena sudah memiliki perempuan lain. Untuk membuktikan kecurigaannya itu, kemarin istri Bripka DD berhasil membuntuti suaminya yang sehari-harinya

berdinas di Polsek Kendit. Begitu sang suami masuk ke rumah janda berinisial HJI, istri Bripka DD memilih melapor ke Ketua RT setempat. Mendapat laporan itu, Ketua RT menindaklanjutinya dengan melapor ke Kepala Kampung. Tidak cukup sampai di situ, mereka juga memilih melapor ke Provost Polsek Suboh. Bersama warga, mereka kemudian sepakat untuk melakukan pengecekan bersama-sama. Benar saja, sejumlah warga berhasil menangkap basah Bripka DD berada di dalam ru-

mah janda yang memiliki tiga anak tersebut. “Saat digrebek semua pintu dalam keadaan terkunci. Tapi kemudian setelah pintu diketok dan dibuka, di dalam ada polisi itu dan HJI,” terang Suyono, salah satu warga. Ketua RT setempat, Budi Harsono membenarkan adanya penggrebekan oknum polisi dan seorang janda muda tersebut. Meski demikian, dia enggan untuk memberikan penjelasan detil. Budi hanya mengatakan penggrebekan dilakukan sekitar pukul 13.00. “Tanya ke Provost Polres

langsung saja, karena yang menangani kan mereka,” sarannya kepada koran ini. Kanit Provos, Iptu Sugiono saat dikonfirmasi sejumlah wartawan kemarin (19/12) juga tidak mau berkemontar banyak. Dia hanya membenarkan adanya anggota polisi yang ditemukan berada di dalam rumah seorang janda di Kecamatan Suboh.Dia mengatakan, oknum polisi tersebut kini masih dalam pemeriksaan lebih lanjut. ”Setelah dari Polsek Suboh, dia dibawa ke Provos,” terang Sugiono. (bib/pri)

Bisa Munculkan Jiwa Enterpreneur n DIHARAPKAN... Sambungan dari Hal 31

Sehingga program-program KKN bisa bergerak bersama-sama dengan masyarakat. “Dengan begitu, civitas akademika akan lebih dekat dengan masyarakat,” terangnya. Senain menambahkan, KKN dilaksanakan sebagai bentuk implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi melalui kegiatan pengabdian pada masyarakat. Sangat penting mendekatkan diri kepada masyarakat, agar civitas akademika tidak menjadi menara gading. “Kita harus mampu menjawab persoalanpersoalan yang ada di masyarakat,” terangnya. Untuk target KKN, lanjut Senain, mahasiswa peserta KKN diharapkan mampu mengembangkan potensi lokal. “Sebab, kita akan menghadapi masyarakat ekonomi Asia. Sehingga pemberdayaan manusia perlu terus ditingkatkan,” paparnya. Diselipkan juga dalam pelaksanaan KKN, program dalam rangka membantu mensukseskan program pemerintah dalam pemberantasan buta aksara. Di setiap pelaksanaan KKN, Unars tak pernah lepas dari program ini. Sebab,

37

S I T U B O N D 0

Tetap Ingin Bisa Mengajar n INGIN... Sambungan dari Hal 31

Melihat rendahnya minat masyarakat Situbondo terhadap asuransi, membuatnya termotivasi untuk mengajarkan masyarakat

mengenai perlunya jaminan perlindungan tersebut. “Rata-rata masyarakat sudah antipati dulu, padahal besar manfaatnya,” kata Alumnus UNEJ itu. Di samping itu, jika nantinya memiliki waktu luang mantan

personel cheerleaders itu juga ingin mendirikan sebuah butik. Dengan konsep baju yang tidak terlalu ribet, bisa digunakan kapan saja dan tentunya mudah dijangkau,” ujar gadis kelahiran Jember itu. (fre/pri)

Agar Persalinan Bisa Lancar n CABULI... Sambungan dari Hal 31

Pelecehan seksual terjadi saat korban datang ke tempat praktek LTF, di Kelurahan Mimbaan, Kecamatan Panji. Perempuan tersebut bermaksud untuk melakukan pengobatan alternatif, agar proses persalinan bayi yang dikandungnya mudah dan lancar. Pada waktu proses pengobatan itulah, LTF melakukan hal tak senonoh ke organ vital korban. Tersangka menyentuh serta menjilatinya. Meski demikian, LTF mengklaim tindakannya tersebut murni sebagai proses pengobatan. “Apa yang dilakukan tersangka tetap tidak dibenarkan. Tersangka kami jerat pasal 289 KUHP, tentang tindak pidana pencabulan,” kata Kanit PPA Sa-

treskrim Polres Situbondo, Ipda Imam Joko. Meski telah ditetapkan sebagai tersangka, polisi tidak melakukan penahanan terhadap LTF. Itu dilakukan polisi karena tersangka cukup kooperatif selama menjalani serangkaian penyelidikan. “Tersangka hanya dikenakan wajib lapor ke Mapolres Situbondo, agar proses penyidikan perkaranya tetap berjalan lancar,” terangnya. Dijelaskan, penetapan LTF sebagai tersangka, setelah mengakui semua perbuatannya terhadap korban yang sedang hamil tua. Meski demikian, LTF tetap mengaku bahwa apa yang dilakukan dirinya terhadap sang pasien murni sebagai bentuk pengobatan. “Tersangka mengakui perbuatannya yang menyentuh dan menjilati organ vital korban,” imbuh Imam.

Data yang berhasil dikumpulkan, tindakan tidak senonoh yang dilakukan LTF terhadap korban, diduga dilakukan dengan disertai hipnotis. Sebab, pada saat kasus ini terjadi korban sendiri mengaku baru sadar dengan yang menimpanya. Setelah pulang dari tempat praktek dukun LTF, korban baru merasa ada yang berbeda dengan kemaluannya. Korban baru ingat kalau sebelumnya telah disentuh dan dijilati oleh tersangka. Dari situ korban bergegas melaporkan kepada polisi. Diberitakan beberapa waktu lalu, wanita berinisial AF ingin berobat kepada seorang dukun dengan tujuan agar proses persalinannya bisa mudah. Namun, maksud untuk mencari obat itu tidak kesampaian. Dia justru menjadi korban pencabulan. (rri/pri)

Polisi Minta Keterangan Saksi n NYEWA... Sambungan dari Hal 32

Upaya korban untuk meminta agar pikapnya dikembalikan sudah sering dilakukan. Sayang, hingga pertengahan Bulan Desember, mobil kesayangannya belum juga dikembalikan. Merasa ditipu dan mobilnya dige-

lapkan, korban selanjutnya melapor ke Mapolres Situbondo. Kasubag Humas Polres Situbondo, AKP Wahyudi membenarkan adanya laporan dugaan kasus penipuan dan penggelapan tersebut. “Laporannya baru kami terima. Untuk saat ini penyidik masih memintai keterangan sejumlah saksi. Terma-

suk terlapor juga akan dimintai keterangannya,” katanya. Wahyudi menyebut, jika nantinya terlapor terbukti melakukan penipuan dan penggelapan mobil, maka pihaknya akan menjerat AW dengan pasar 378 dan 372 KUHP. “Saat ini masih proses, kita akan dalami dulu,” pungkasnya. (rri/pri)

Korban Dirujuk ke RSUD Situbondo n MOTONG... ISTIMEWA

PEGENG MIX: Ketua P3M Unars, Senain menyampaikan pembekalan pada mahasiswa.

hingga sekarang angka buta aksara di Situbondo masih cukup tinggi. “Makanya, pembagian wilayah pelaksanaan KKN ini terus dirambah dari tahun ke tahun. Jika sebelum-sebelumnya

di wilayah Barat hampir habis, sekarang menyusur ke wilayah timur, yakni Kecamatan Arjasa ke timur,” jlentreh Senain. Dia berharap, dalam pelaksanaan KKN, mahasiswa Unars juga diharapkan membentuk

embrio-embrio enterpreneur. Terutama bagaimana Mahasiswa KKN nantinya bisa memberikan dorongan-dorongan yang bisa memunculkan jiwa enterpreneur kepada masyarakat. (edy supriyono/*)

Sambungan dari Hal 32

Saat itulah, dari arah berlawanan melaju sepeda motor yang dikendarai oleh Abdul Aziz dengan kecepatan tinggi. Karena jarak kedua motor ini terlalu dekat, kecelakaan tidak bisa terhindarkan. Sepeda motor milik

Abdul Aziz langsung menghantam sepeda motor Mio Nopol P. 2580 J yang dikendarai oleh Rusiyati. Kedua sepeda motor jenis matic ini mengalami kerusakan cukup parah. Sedangkan pengendara, maupun kedua penumpang sepeda motor mio langsung dilarikan ke RSUD dr. Abdoer Rahem Si-

tubondo. Ada yang mengalami luka robek dan patah tulang. Kasubag Humas Polres Situbondo, AKP Wahyudi membenarkan terjadinya kecelakaan itu. Dia mengatakan, korban hingga kini masih dirawat di rumah sakit. ”Sedangkan kedua sepeda motor masih kita amankan,” ujarnya. (bib/pri)

Polisi Lakukan Pengembangan Kasus n BEKUK... Sambungan dari Hal 31

Zainul sendiri sebelumnya telah ditetapkan dalam daftar pencarian orang (DPO) oleh Polres Situbondo. Setelah penetapan itu, korban sempat kabur dan berusaha menghindar dari kejaran polisi. Tersangka mengaku bersembunyi di Surabaya, di rumah salah seorang mantan anggota DPR RI, yang berasal dari Situbondo. Zainul selanjutnya pulang ke rumahnya setelah empat bulan. Begitu ada informasi bahwa Zainul sudah kembali, tim Res mob Satreskrim Polres Situbondo langsung mendatangi rumah tersangka. Begitu dipastikan bahwa Zainul berada di dalam rumahnya, beberapa petugas langsung melakukan penggerebekan. Benar saja, Zainul saat itu sedang asik mengobrol dengan keluarganya. Tanpa ada perlawanan, pria yang konon juga sering mengganggu istri orang lain ini dibekuk aparat. Dia pun langsung digelandang ke Mapolres Situbondo.

NUR HARIRI/JPRS

TERTANGKAP: Zainul Bahri, penadah sepeda motor curian digelandang ke Mapolres Situbondo, dini hari kemarin (19/12).

Kepada wartawan Koran ini, Zainul mengaku sudah beberapa kali mendapat pasokan sepeda motor curian untuk dipreteli. Peralatan sepeda motor yang dibongkar selanjutnya dijual satu-persatu, seperti halnya sparpart sepeda motor. “Banyak Pak, tidak ingat. Ada yang sepeda motor Vixion, Honda, dan masih banyak lagi, saya tidak ingat,” kata Zainul. Dia juga mengaku tahu

bahwa sepeda motor yang dibongkar oleh dirinya adalah barang curian. Data yang berhasil dikumpulkan koran ini, Zainul menjadi penadah sepeda motor curian sudah berlangsung lama. Bahkan sepeda motor yang dia ‘garap’ tidak hanya berasal dari Situbondo saja. Beberapa sepeda motor curian juga dipasok dari wilayah Banyuwangi. Meski demikian, kawanan

pencuri yang memasok barangbarang curian kepada dirinya berasal dari orang yang sama. Pemasok tersebut merupakan pelaku pencurian sepeda motor sekaligus pencuri sapi. Dia adalah Didi solor alias Supriyadi, warga Kecamatan Cerme, Bondowoso dan Anshori, warga Kecamatan Banyuputih. Akibat ulahnya yang bersekongkol dengan pencuri sepeda motor, kini Zainul harus mendekam ditahanan Mapolres Situbondo, untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. “Saat ini tersangka langsung kita masukkan ke sel. Kami akan memintai keterangannya terlebih dahulu,” kata Kasubag Humas Polres Situbondo, AKP Wahyudi. Ditambahkan, karena banyaknya TKP terkait kasus pencurian sepeda motor tersebut, pihak kepolisian juga akan melakukan pengembangan. Sebab, diduga masih ada beberapa nama lain yang terlibat dalam kasus pencurian serta penadahan tersebut. “Untuk kasus ini pasti dikembangkan,” pungkasnya. (rri/pri)

Libur Karena Perubahan Musim n MASIH... Sambungan dari Hal 31

Meski begitu, adanya cuaca angin yang cukup besar serta hujan yang belum bisa dipastikan kapan turunnya, akan membuat kondisi fisik mudah lemah. Karena itu, sejumlah nelayan masih ragu untuk melaut. Mereka memilih moment tepat

untuk kembali melaut. “Dua tiga hari lagi pasti sudah melaut, sekarang sudah ada nelayan yang mulai melaut. Tetapi sebagian besar masih beristirahat. Benah-benah kapal dan jaring,” paparnya. Data yang berhasil dikumpulkan, cuaca di lautan Situbondo sudah tidak ekstrem, seperti minggu pertama dan kedua

bulan Desember. Saat ini kondisi angin sudah mulai kembali normal dan tidak terlalu besar seperti sebelumnya. Bahkan, pada sejumlah lokasi sandar kapal-kapal nelayan, sudah banyak yang mulai melaut. Diantara puluhan nelayan yang masih sandar ada di sekitar pelabuhan Kalbut, Kecamatan Mangaran, Kecamatan

Jangkar, serta di Kecamatan Banyuputih. Diberitakan sebelumnya, sejak akhir Nopember 2014 sejumlah nelayan libur melaut karena peralihan musim dari ke marau ke musim hujan. Para nelayan sempat libur panjang setelah disusul terang bulan selama lima hari, yang berakhir tanggal 12 Desember. (rri/pri)

HABIBUL ADNAN/JPRS

Wakapores Situbondo melepas peserta Napak Tilas di depan PT. Hafas, kemarin.

Menempuh Jarak Puluhan KM n DATANGI... Sambungan dari Hal 32

Di desa ini, seluruh peserta napak tilas melaksanakan shalat Asar berjama’ah, kemarin. Setelah satu malam mengadakan aneka kegiatan di tem-

pat ini, rombongan napak tilas akan melanjutkan perjalanan ke sejumlah desa di Kecamatan Bungatan. ”Kami akan melewati pegunungan. Desa yang kami tuju di Bungatan adalah Desa Sumbertengah dan Desa Patemon,” terang Hanif. Napak

tilas ini diadakan oleh Dewan Masjid Indonesia (DMI) Situbondo yang bekerja sama dengan Polres Situbondo. Acara ini akan menempuh rute sepanjang puluhan kilometer. Seluruh peserta akan berjalan kaki selama tiga hari. (bib/pri)

Berada di Pinggir Jalan Kini Takut n KERA... Sambungan dari Hal 32

Tak hanya resiko kecelakaan, satwa yang ada di tempat tersebut juga seringkali menjadi korban. Seperti kera-kera yang biasanya muncul di pagi hingga sore hari. Hewan mamalia ini biasanya memenuhi pinggiran jalan dan menyeberang secara tibatiba. Tak jarang beberapa dari

mereka menjadi korban karena tertabrak kendaraan yang melaju kencang. Akibatnya sering juga dijumpai bangkai kera yang mati terlindas kendaraan di tengah jalan. Giman, 36, salah seorang warga Desa Wonorejo, Kecamatan Banyuputih mengaku sering menemukan bangkai binatang. Tak hanya kera, terkadang babi hutan dan rusa juga pernah tertabrak kendaraan.

Akibat beberapa kali terjadinya hal itu, Giman melihat banyak hewan yang tidak berani lagi keluar. Bahkan, berada di pinggiran jalan pun tidak. “Kasihan binatang-binatang itu, ini habitatnya tapi malah tidak bisa leluasa, dulu orang melihat rusa atau burung merak yang lewat sudah biasa, sekarang tidak berani hewanhewan itu keluar,” terang Giman. (fre/pri)


Jawa Pos

Sabtu 20 Desember 2014

BERITA UTAMA H A L A M A N

39

S A M B U N G A N

Denda untuk WNA Rp 100 Ribu ■ TAK PUNYA...

Sambungan dari Hal 29

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Banyuwangi, Sudjani mengatakan, penyusunan dan pemberlakuan Perda Nomor 2 Tahun 2014 dilakukan tidak semata-mata untuk “mengejar” denda. Perda tersebut diterapkan untuk memotivasi warga agar memanfaatkan kemudahan-kemudahan administrasi kependudukan yang disediakan Pemkab Banyuwangi. Guna menghindari keterlambatan pelaporan peristiwa kependudukan, misalnya pengurusan akta lahir anak, masyarakat bisa memanfaatkan program Bayi Lahir Procot Pulang Bawa Akta. Program

tersebut berlaku bagi bayi maksimal usia dua hari yang lahir di bidan, dokter, atau rumah sakit yang telah bekerja sama dengan pemkab. Namun, sebagian masyarakat baru memberi nama anaknya setelah usia sepekan pasca kelahiran. Nah, terkait kasus tersebut, masyarakat bisa memanfaatkan layanan online lewat kecamatan. “Layanan pengurusan akta lahir online lewat kecamatan itu berlaku hingga bayi usia 60 hari,” ujar Sudjani kemarin (19/12). Sudjani menjelaskan, sebenarnya Perda Nomor Nomor 2 Tahun 2014 itu sudah diundangkan sejak 9 September 2014 lalu. Setelah diundangkan, pihaknya belum memberlakukan perda tersebut selama tiga bulan. Waktu tiga bu-

lan digunakan untuk melakukan sosialisasi. “Baru pada tanggal 9 Desember 2014 perda tersebut berlaku efektif. Sampai hari ini (kemarin) atau sekitar sepuluh hari setelah diberlakukan, jumlah denda yang masuk sudah mencapai Rp 30 juta,” paparnya. Dikatakan, besar denda yang dikenakan terhadap penduduk berstatus WNI sebesar Rp 50 ribu dan penduduk berstatus WNA sebesar Rp 100 ribu. Denda tersebut dibayarkan saat penduduk bersangkutan mengurus dokumen kependudukan di Dispendukcapil. “Denda yang disetor oleh penduduk itu akan masuk ke kas daerah. Kami sudah terhubung secara online dengan Badan Pengelola Kekayaan dan Aset Daerah (BPKAD), jadi tidak mungkin ada denda yang tidak kami setor

ke kas daerah,” terangnya. Sekadar tahu, batas waktu pelaporan layanan kartu keluarga (KK) yang ditetapkan adalah selama 30 hari kerja terhitung setelah peristiwa kependudukan terjadi. Peristiwa kependudukan yang berkaitan dengan perubahan KK, antara lain anggota keluarga meninggal, kelahiran anak, anggota keluarga menikah, atau saat anggota keluarga selesai menempuh jenjang pendidikan tertentu, dan lain-lain. Sama seperti KK, tenggat waktu pelaporan KTP elektronik hilang atau rusak juga ditetapkan selama 30 hari kerja. Terkait akta pencatatan sipil, antara lain akta kelahiran, akta perkawinan, dan akta perceraian. Tenggat pelaporan ditetapkan selama 60 hari setelah peristiwa penting itu terjadi. Tenggat pe-

Verifikasi Dimulai 30 Desember 2014 ■ BISA...

Sambungan dari Hal 29

Seperti diketahui, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Banyuwangi kini tengah bersiap melakukan penjaringan calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (bacawabup) untuk bertarung pada pilkada Banyuwangi tahun depan. PDIP telah menetapkan siapa pun boleh mendaftar menjadi cabup atau cawabup, baik kader partai maupun pihak eksternal partai. Dengan sistem penjaringan terbuka tersebut, tidak ada jaminan partai yang dipimpin Megawati Soekarno Putri tersebut akan kembali mengusung pasangan incumbent Anas-Yusuf. “Apakah incumbent layak diusung kembali ataukah tidak? Yang menentukan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP. Tetapi, menurut saya, yang terpenting calon yang diusung harus konsisten dengan ideologi PDIP,” ujar kader senior

PDIP sekaligus mantan anggota DPRD Jatim periode 2004-2009, Marsindi, kemarin (19/12). Sementara itu, Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) PDIP Muncar, Sukirman menambahkan, pihaknya berharap cabup dan cawabup yang diusung PDIP pada Pilkada Banyuwangi 2015 mendatang adalah figur yang bermasyarakat. “Kalau bisa sesuai RI I (Persiden Joko Widodo, Red). Misalnya melakukan blusukan untuk menyerap aspirasi masyarakat secara langsung, sehingga aspirasi masyarakat dapat tersalur dengan baik,” kata pria yang juga mantan anggota DPRD Banyuwangi periode 2009-2014 tersebut. Ditanya apakah bupati dan wakil bupati incumbent layak dicalonkan lagi pada Pilkada 2015, Sukirman mengatakan, pembangunan yang berhasil dilakukan di bawah kepemimpinan Anas-Yusuf sudah oke. Namun demikian, masih ada yang harus ditingkatkan. “Kalau saya

boleh bicara, semua harus dievaluasi. Intinya, sebagai kader partai, saya siap memenangkan cabup-cawabup yang diusung PDIP,” bebernya. Secara terpisah, Ketua Panitia Penjaringan Calon Bupati PDIP Tingkat Cabang Banyuwangi, I Made Cahyana Negara mengungkapkan, sejauh ini belum ada komunikasi resmi Anas-Yusuf untuk mendaftar sebagai cabup-cawabup dari PDIP. “Belum ada statement untuk mendaftar, karena pendaftaran memang belum kita buka,” cetusnya. Menurut Made, pihak yang akan menentukan cabup-cawabup yang diusung PDIP pada Pilkada Banyuwangi 2015 adalah DPP. DPP PDIP sudah memiliki kriteria tersendiri untuk menentukan cabup-cawabup yang diusung, misalnya, ideologi, psikologi, rekam jejak, skill manajemen, dan lain-lain. Seperti diberitakan kemarin, DPC PDIP Banyuwangi bersiap menyongsong Pilkada Banyuwangi 2015.

Parpol pemenang pemilu legislatif (pileg) tingkat lokal Banyuwangi itu akan menggelar sosialisasi penjaringan bakal calon kepala daerah tersebut besok (21/12). Sehari berselang, tepatnya Senin (22/12), tahap penjaringan bacabup tersebut memasuki masa pendaftaran. Pendaftaran dibuka sampai tanggal 29 Desember. Menurut Made, setelah pendaftaran ditutup, DPC PDIP Banyuwangi akan melakukan verifikasi administrasi bacabup-bacawabup yang telah mendaftar. Verifikasi administrasi dilakukan mulai 30 Desember 2014 sampai 5 Januari 2015. “Sesuai Surat Instruksi DPP PDIP Nomor 5702/IN/DPP/XII/2014, nama-nama pendaftar akan kami kirim ke DPP PDIP pada pekan pertama Januari 2015, tepatnya tanggal 6 Januari 2015,” pungkas pria yang juga menjabat sekretaris DPC PDIP Banyuwangi tersebut. (sgt/c1/bay)

Kandang Ayam Menimbulkan Bau ■ PUSKESMAS...

Sambungan dari Hal 29

Selain mendapati lalat beterbangan, rombongan anggota dewan yang dipimpin langsung Ketua Komisi I, Ficky Septalinda, tersebut mendapati kondisi ruang Kesehatan Ibu dan Anak/Keluarga Berencana (KIA/ KB) kurang layak. Ruang KIA/KB satu-satunya puskesmas di Kecamatan Glagah tersebut relatif sempit. Komisi I juga mendapati kondisi toilet puskesmas kurang bersih. Menurut Ficky, pelayanan kesehatan di Puskesmas Paspan sebenarnya sudah cukup baik. Namun demikian, ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan guna menunjang pelayanan prima kepada masyarakat tersebut. “Toiletnya kurang bersih. Juga banyak lalat beterbangan. Selain itu, parkir motor kurang tertata,” ujar politikus PDIP tersebut. Kepala Puskesmas Paspan, Husnul Mufidati mengatakan, toilet puskesmas yang dia pimpin tersebut sebenarnya rutin dibersihkan. Hanya saja, kali ini tengah berlangsung pembangunan musala puskesmas yang lokasinya berdekatan dengan toilet tersebut. “Tukang yang mengerjakan pembangunan musala mengambil air di toilet itu, sehingga saat ini (kemarin) memang kurang bersih,” bebernya. Husnul menambahkan, terkait ruang KIA, sebenarnya peralatan penunjang pemeriksaan kesehatan ibu, anak, dan KB komplet. Namun, yang dimaksud kurang layak adalah ukuran ruang yang cenderung sempit. “Solusinya, kami sudah mengusulkan renovasi ruang KIA/KB saat musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) dan sudah disetujui dilakukan renovasi,” kata dia. Menyangkut banyaknya lalat

SIDAK: Kepala Dispendukcapil Sudjani memberikan penjelasan kepada Ketua Komisi I Ficky Septalinda dan para anggota Komisi I DPRD di kantor Dispendukcapil kemarin.

SIGIT HARIYADI/RABA

yang beterbangan di sekitar Puskesmas Paspan, itu terjadi lantaran di dekat puskesmas terdapat kandang ayam petelur milik warga. Sebenarnya hal itu sudah teratasi. Pihak puskesmas telah berkoordinasi dengan Forum Pimpinan Kecamatan (Forpimka) Glagah. Pemilik kandang ayam pun sudah rutin melakukan pembersihan dan penyemprotan, sehingga kandang ayam tersebut tidak menimbulkan bau menyengat. “Tetapi, karena saat ini musim awal penghujan dan musim buah, cukup banyak lalat beterbangan. Banyaknya lalat itu tidak hanya terjadi di puskesmas, di tempat lain juga terjadi hal serupa,” kata Husnul. Setelah mendatangi Puskesmas Paspan, para anggota komisi I itu bertandang ke kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Banyuwangi. Kali ini, para wakil rakyat tersebut mengecek pelayanan administrasi kependudukan.

Menurut Ficky, Pemkab Banyuwangi telah menggulirkan program Bayi Lahir Procot Pulang Bawa Akta. Program tersebut sangat bermanfaat dalam mempermudah masyarakat mengurusi akta kelahiran buah hatinya. “Sayang, program tersebut terkesan kurang sosialisasi. Masih banyak warga yang tidak memanfaatkan program itu. Kami sering menyampaikan kepada Dispenduk agar menggelar sosialisasi di desa-desa,” paparnya. Ficky juga meminta tenaga Dispendukcapil lebih tertib menyimpan data administrasi kependudukan warga. Sebab, saat berbincang dengan warga yang mengurus data ke kantor Dispendukcapil kemarin, dia mendapat pengakuan seorang warga yang mengatakan sebenarnya sudah pernah mengurus dokumen administrasi kependudukan. “Tetapi, karena ada persyaratan yang kurang, penduduk tersebut baru sempat mengurus lagi saat ini. Karena lama datanya baru dilengkapi, akhirnya data yang

lama hilang,” cetus politikus asal Kecamatan Glenmore tersebut. Sementara itu, Kepala Dispendukcapil Sudjani menyampaikan terima kasih kepada anggota dewan yang melakukan sidak di instansi yang dia pimpin itu. “Kalau ada pelayanan yang kurang baik, anggota dewan bisa memberi masukan kepada kami,” cetusnya. Dikatakan, pada dasarnya pengurusan dokumen administrasi kependudukan di Dispendukcapil mudah dan cepat asalkan semua persyaratan lengkap. Sudjani menegaskan, pengurusan administrasi membutuhkan waktu lama karena pihak pemohon tidak melengkapi persyaratan yang dibutuhkan. Sudjani menegaskan, pihaknya siap memberi pelayanan yang baik, benar, dan cepat. “Itu tidak bisa tercapai jika hanya dilakukan oleh Dispendukcapil, tetapi harus didukung oleh penduduk dengan cara menyediakan data-data yang lengkap dan benar,” pungkasnya. (sgt/c1/bay)

Diminta Lebih Ketat Awasi Anak saat Hujan ■ SEBELUM...

Sambungan dari Hal 29

Kabarnya, tubuh Khadafi terseret arus air ke dalam gorong-gorong selokan sepanjang dua meter. ”Teman Khadafi yang bermain hujan bareng keponakan saya itu melapor kepada ibunya bahwa Khadafi masuk selokan. Ibu anak itu langsung melaporkan kabar itu kepada saya. Saya langsung bergegas mengambil linggis untuk mendongkel selokan. Saat saya dongkel, posisi Khadafi tepat di tengah selokan itu. Dia langsung saya angkat dan bergegas kami bawa ke Rumah Sakit Islam Banyuwangi,” terang Junaidi. Tubuh Khadafi yang sudah lemas itu dibawa ke rumah sakit guna memastikan kondisinya. Namun, ternyata takdir berkata lain. Dokter di

RSI menyatakan Khadafi telah meninggal dunia. ‘’Kita bawa ke rumah sakit itu untuk memastikan, tapi Tuhan sudah berkata lain,” ujar Junaidi. Sekadar tahu, saat kejadian berlangsung, kedua orang tua Khadafi sedang bekerja. Isnaini, 40, merasa sangat kehilangan sekali atas meninggalnya anak bungsunya. ”Waktu kejadian saya sedang bekerja dan ibunya sedang mengajar. Saat kami tinggal bekerja, dia memang bersama saudara-saudaranya. Tidak ada firasat apa pun. Namun, sehari sebelum kejadian, anak laki-laki saya itu minta gendong saya terus,” tuturnya. Isnaini mengaku sangat kehilangan anaknya. ‘’Dia lucu. Saat ini dia sudah dimakamkan. Mudah-mudahan dia tenang di sana,” terang Isnaini. Isnaini kembali menceritakan kegiatan Khadafi semasa hidup. Menurutnya, Khadafi

adalah bocah yang lucu di mata anggota keluarga. ”Dia itu suka kartun. Apalagi, kartun kereta Thomas itu. Sempat dibelikan kaset VCD Thomas itu oleh kakeknya, tapi belum sempat diputar dia sudah meninggal,” ujarnya. Kapolsek Kalipuro, AKP Sudarsono, saat dikonfirmasi membenarkan kabar tewasnya bocah di selokan tersebut. Oleh karena itu, polisi mengimbau seluruh masyarakat, khususnya orang tua, agar lebih ketat menjaga anak-anaknya di musim hujan. ”Di musim hujan ini saya harap orang tua lebih ketat mengawasi anak-anak yang bermain hujan. Tanah longsor, hujan lebat, dan banjir, bisa terjadi kapan pun dan di mana pun saat musim hujan. Kejadian ini bisa menjadi pelajaran bagi para orang tua agar menjaga anak-anaknya lebih baik,” tegas Sudarsono. (c1/bay)

laporan akta pengakuan anak dan akta pengesahan anak juga ditetapkan selama 30 hari. Selain itu, pelaporan atas pengangkatan anak, perubahan nama, dan peristiwa penting lain, ditetapkan selama 30 hari. Khusus

perubahan status kewarganegaraan, tenggat waktunya 60 hari. Perda Nomor 2 Tahun 2014 ini juga mengatur sanksi keterlambatan pelaporan surat keterangan kependudukan, di antaranya keterangan pindah datang (tenggat

30 hari), keterangan datang dari luar negeri (14 hari), surat keterangan tempat tinggal bagi WNA (30 hari), surat keterangan kelahiran di luar negeri (30 hari), surat keterangan pembatalan cerai (60 hari), dan lain-lain. (sgt/c1/bay)

TAUFIK FERDIANSYAH/RABA

AIR: Para taruna sekolah pilot mulai nyemplung untuk latihan bertahan hidup di Selat Bali kemarin.

Diajari Menjernihkan Air di Hutan ■ BERENDAM...

Sambungan dari Hal 29

Salah satu pelatih, Kapten Laut (P) Hari Handoko mengatakan, materi yang diberikan tahap awal adalah pengenalan. Materi itu meliputi kepemimpinan, dasar navigasi, pengawetan makanan, dan cara memasang perangkap binatang. Para calon pilot itu juga diajari dasar tali-temali, dasar mountaineering, cara memasak, dan mencari komunikasi visual. Tak ketinggalan, mereka juga diuji keberanian naik di ketinggian, olah raga umum, dan bela diri. Pada tahap kedua, latihan dilaksanakan di perkebunan Selogiri, Desa Ketapang. Kali ini, peserta diberikan tantangan bertahan hidup di alam pegunungan yang dingin dan keras. ‘’Intinya, kali ini mereka mempraktikkan teori yang sudah diperoleh pada tahap pertama,” ujar Kapten Hari Handoko. Tak ketinggalan, pada tahap ini peserta harus mampu bertahan

dengan menyantap “hidangan spesial”, darah dan daging ular. ”Peserta hanya dibekali ubi-ubian. Selanjutnya, mereka akan mencari makanan sendiri di tengah hutan. Ini bertujuan agar para taruna siap jika menghadapi hal serupa saat bertugas menjadi pilot nanti,” jelas Hari. Selanjutnya, para taruna diberikan pelatihan di laut selama dua hari. Selama menjalani pelatihan di laut, para calon pilot itu dituntut bisa bertahan hidup dan beradaptasi dengan laut. Mereka harus mampu mencari ikan, tidur di laut dengan hanya menggunakan pelampung, dan lain sebagainya. Tujuannya, agar para taruna tersebut juga bisa beradaptasi dan mengatasi keadaan di laut apabila mereka bertugas nanti. ”Mereka berendam di laut mulai pukul 16.00 sampai pukul 07.00 pagi. Tidak diberikan bekal, tapi kita larungkan beberapa makanan untuk dimakan,” tambah Hari Handoko. Selama mengikuti pelatihan Jung-

le and Sea Survival, para calon pilot mendapatkan ilmu baru. Mereka diajari cara mengubah air keruh bisa menjadi air jernih di hutan belantara. Caranya, biji kelentang (kelor) yang sudah kering di tumbuk halus. Selanjutnya, biji kelor yang sudah halus itu direndam dalam air keruh. Setelah dibiarkan beberapa waktu, kotoran pada air keruh tersebut akan mengendap bersama tumbukan biji kelor tersebut. “Air yang tadinya keruh berubah menjadi jernih dan bisa dikonsumsi,” terang pelatih jungle survival, Kapten Ketut Prasetyo. Sementara itu, Danlanal Banyuwangi, Letkol Laut (P) Edi Eka Susanto mengatakan, pelatihan Jungle and Sea Survival merupakan keterampilan yang wajib bagi calon pilot. ”Saya harap, pelatihan yang telah diberikan agar selalu diingat para 48 taruna calon pilot dan empat security. Karena saat bertugas nanti, pelatihan selama lima hari ini pasti sangat berguna,” kata perwira asal Magelang itu. (tfs/c1/bay)

Tawarkan Potensi Buah Naga dan Jeruk ■ JEPANG...

Sambungan dari Hal 29

Bahkan, Matsui mengaku memiliki informasi tentang pertumbuhan ekonomi Banyuwangi yang di atas rata-rata nasional dan tingkat inflasi terendah di Jawa Timur. Sebelumnya, kata Matsui, pihaknya juga telah mendengar beberapa potensi unggulan Banyuwangi, seperti agro industri dan hasil laut yang menjadi keunggulan Banyuwangi. Oleh karena itu, pihaknya sangat tertarik mengetahui lebih jauh tentang kedua potensi tersebut, termasuk potensi lain yang bisa dikembangkan. Matsui mengatakan, ke depan bentuk kerja sama tidak hanya sekadar meningkatkan produksi, tapi juga pembangunan industri pengolahan bahan setengah jadi sebelum dilepas ke pasaran. “Melalui penjajakan ini kami tidak hanya sekadar melihat iklim investasi yang berkembang, tapi juga bisa mengembangkan kerja sama yang saling menguntungkan. Misalnya,

kami juga akan memfasilitasi pengusaha Banyuwangi yang ingin mengekspor produknya ke Jepang,” kata Matsui. Mendengar maksud kedatangan Matsui, Bupati Anas memberikan pemaparan tentang berbagai potensi yang dimiliki Banyuwangi. Saat ini, terang bupati, Banyuwangi telah memiliki kawasan industri di Kecamatan Wongsorejo. Pemkab Banyuwangi terus membangun infrastruktur guna mendukung industri, baik fisik maupun teknologi informasi melalui pemasangan fiber optic. Pemkab juga akan mengembangkan broadband. Anas memaparkan, fasilitas listrik juga tanpa kendala. Kebutuhan atas air akan di-support Waduk Bajulmati yang saat ini tengah dibangun. “Aksesesibilitas juga sangat terjangkau dengan adanya bandara, pelabuhan, dan fasilitas double track yang akan dibangun pemerintah pusat,” kata bupati sambil menunjukkan peta lokasi kawasan industri Wongsorejo. Selain memiliki kawasan industri,

peluang lain yang ditawarkan adalah bidang pariwisata. Dengan konsep ecotourism yang diusung Banyuwangi, bupati membuka kesempatan bagi investor Jepang yang ingin mengembangkan hotel dengan konsep kembali ke alam. “Kami masih kekurangan kurang-lebih seribu kamar hotel dengan konsep alami seperti hotel-hotel di Ubud, Bali. Menurut kami, ini adalah peluang yang cukup menjanjikan bagi pengusaha Jepang,” kata bupati. Di bidang agroindustri, imbuh Anas, Banyuwangi memiliki beberapa potensi, seperti buah naga, jeruk, dan manggis. Selain itu, investasi di bidang perikanan yang saat ini berpusat di Muncar juga masih memiliki prospek yang positif. “Nanti bisa dibahas lebih lanjut apa yang bisa dikembangkan dari semua potensi tersebut,” kata bupati. Matsui menambahkan, informasi potensi investasi yang didapatkan dari Banyuwangi ini akan dipresentasikan di Jakarta dan Tokyo Januari mendatang. (sgt/c1/bay)

Ada Hadiah Langsung Lucky Draw ■ LANGGANAN...

Sambungan dari Hal 29

Program ini berlangsung hingga akhir bulan Februari 2015. Hadiah wisata keluar negeri gratis akan diundi pada awal Maret 2014. Pemenang hadiah utama berkesempatan mengunjungi Negeri Gajah Putih dan Negeri Tirai Bambu. Buruan datang ke kantor Jawa Pos Radar Banyuwangi di Jalan Yos Sudarso 89C Banyuwangi! Kesempatan mendapat-

kan hadiah pelesir keluar negeri masih terbuka lebar. Pelanggan yang beruntung juga bisa membawa pulang hadiah gadget dan tablet. Tak hanya itu, pelanggan juga berkesempatan mendapatkan hadiah langsung. Caranya dengan lucky draw. Pelanggan mengambil kupon keberuntungan dalam toples. Bila beruntung, maka pelanggan bisa membawa pulang banyak pilihan hadiah menarik. Ada hadiah kaus, tas, payung, jas hujan, jam dinding, dan mug cantik. (*/c1/bay)

Sambut Harjaba, Beri Diskon dan Voucher ■ AHLINYA... Sambungan dari Hal 38

Daun pintu dan daun jendela juga hal yang tak kalah penting untuk mendapat sentuhan desain yang unik dan cantik. Aneka koleksi gordyn minimalis, klasik, flowy mulai dari jenis yang tebal hingga vitras menjadi suatu opsi untuk hunian tercinta Anda. Berbagai alternatif gordyn modern juga tersedia mulai dari model berjenis roman set, wooden blind, vertical blind dan masih banyak jenis lainnya. Semua kombinasi yang selaras dan cantik bisa Anda konsultasikan di Micasa Interior and Furniture. Micasa Interior and Furniture adalah partner Anda untuk mewujudkan hunian impian anda yang cantik dan elegan. Untuk menyambut Hari Jadi Banyuwangi (Harjaba), kami mem-

berikan voucher belanja gratis dan diskon menarik setiap pembelian produk di Micasa design interior (furniture, gordyn, wallpaper, karpet, dll). Kunjungi kantor kami Micasa Design Interior and Furniture di

JL.Ahmad Yani No.14 (dekat lampu merah Simpang Lima, sebelah Honda Ahas atau di depan Toko Buku Istana) Banyuwangi. Hubungi cp: 0333-428422, 08533600-0830. (*/als)

AGENDA KOTA

Napak Tilas Puputan Bayu BUPATI Abdullah Azwar Anas akan mengikuti Napak Tilas Puputan Bayu di Kecamatan Songgon pukul 05.30 pagi ini (20/12). Sepulang dari Songgon, Bupati Anas dijadwalkan mengikuti seminar Renald Kasali di Pendapa Sabha Swagata Blambangan pukul 9.30. (*)

Festival Ngarak Ancak PEMKAB Banyuwangi menggelar Festival Ngarak Ancak di halaman kantor pemkab Jalan A Yani Banyuwangi pukul 15.00 sore ini (20/12). Satu jam sebelumnya, Bupati Abdullah Azwar Anas dijadwalkan menggelar konferensi pers bersama artis Republik Cinta Management di Pendapa Sabha Swagata Blambangan. (*)


Jawa Pos

40

Sabtu 20 Desember 2014

Andhika B, SE Ekonomi

Anggraini F, SE Ekonomi

Elsa Resita, SE Ekonomi

Faeruza F, SE Ekonomi

Guntur F, SE Ekonomi

Nikmatur R, SE Ekonomi

Margina P, SE Ekonomi

Dwi Miarso, SE Ekonomi

Linda Yolla P, SE Ekonomi

Dian Putri, SE Ekonomi

Ayu Chaiyun, SE Ekonomi

Novita Citra, SE Ekonomi

Rita I, SE Ekonomi

Retno K, SE Ekonomi

Ni Ketut Ari, SE Ekonomi

Tri W, SE Ekonomi

Ahmawati, SE Ekonomi

Ria Y, SE Ekonomi

Dewi S, SE Ekonomi

Angga Resa, SE Ekonomi

M. Badrudin, SE Ekonomi

Dani Ari, SE Ekonomi

Yuni R, SE Ekonomi

Agus Taufiq, SE Ekonomi

Sigit Irawan, SE Ekonomi

Aditya P, SE Ekonomi

Lilik Suryani, SE Ekonomi

Musdalifa, SE Ekonomi

Rina A SE Ekonomi

Surya Annor, SE Ekonomi

Hildatun N, SE Ekonomi

Heriyansyah, SE Ekonomi

Siti Z, SE Ekonomi

Abd. Wahid, SE Ekonomi

Wahyudi, SE Ekonomi

Febi Bagus, SE Ekonomi

Melinda K, SE Ekonomi

Kiki Widiya, SE Ekonomi

Agil Prayogi SE Ekonomi

Kristiana D, SE Ekonomi

Imron R, SE Ekonomi

Novan Indra, SE Ekonomi

Meliya Indra, SE Ekonomi

Dwi Sri, SE Ekonomi

Maya E, SE Ekonomi

Irawati, SE Ekonomi

Hanidah, SE Ekonomi

Tyas Susanti, SE Ekonomi

Alfian Y, SE Ekonomi

Ayu Putri P, SE Ekonomi

Budi S, SE Ekonomi

Ima Liyah, SE Ekonomi

Didik H, SE Ekonomi

Chrisna Ajie, SE Ekonomi

Bagus Lankas, SE Ekonomi

Avina Sukma, SE Ekonomi

Siti Lailatul, SE Ekonomi

M. Syafi’i, SE Ekonomi

Dwi Arif, SE Ekonomi

Aini F, SE Ekonomi

Eko S, SE Ekonomi

Istiyani K, SE Ekonomi

Ahmad Akbar, SE Ekonomi

Septiana W, SE Ekonomi

Devilla A, SE Ekonomi

Dian A, SE Ekonomi

Faizatul U, SE Ekonomi

Dian Habibi, SE Ekonomi

Heri Mukti, SE Ekonomi

Evi S, SE Ekonomi

Fikri Agham, SE Ekonomi

Dinda Ayu, SE Ekonomi

M. Harun, SE Ekonomi

Abd. Latif, SE Ekonomi

Welia Yuliana, SE Ekonomi

M. Ulin Nuha, SE Ekonomi

Retno A, SE Ekonomi

Ayu Mustika, SE Ekonomi

Irka Winda, SE Ekonomi

Ayu Dewi, SE Ekonomi

Linda Yolla P, SE Ekonomi

Dian Putri, SE Ekonomi

Ayu Chaiyun, SE Ekonomi

Novita Citra, SE Ekonomi

Rita I, SE Ekonomi

Retno K, SE Ekonomi

Ni Ketut Ari, SE Ekonomi

Hadi Kian J, SE Ekonomi

Samsul A, SE Ekonomi

Fuzi F, SE Ekonomi

Suriyani, SE Ekonomi

Laela Z, SE Ekonomi

Sulam I, SE Ekonomi

Dwi Nur I, SE Ekonomi

Lukma E, SE Ekonomi

Ventri A, SE Ekonomi

Rita M, SE Ekonomi

Deddy Suci, SE Ekonomi

Layung Ligo, SE Ekonomi

Anita Kumala, SE Ekonomi

Siti Q, SE Ekonomi

Devi Yulianti, SE Ekonomi

Harjo Joyo, SE Ekonomi

Khety I, SE Ekonomi

Dini Ertha, SE Ekonomi

Maya Ardhita, SE Ekonomi

Agung N, SE Ekonomi

Dani Oktavia, SE Ekonomi

Dhany Eko, SE Ekonomi

Nova Rahayu, SE Ekonomi

Wahyudiono, SE Ekonomi

Didik S, SE Ekonomi

Diyah Puspita, SE Ekonomi

Priya N, SE Ekonomi

Melita Sandy, SE Ekonomi

Bety Nur, SE Ekonomi

Erma Tri, SE Ekonomi

Aprilliana D, SE Ekonomi

Endang Y, SE Ekonomi

Nita N, SE Ekonomi

Yeni Ria, SE Ekonomi

M. Iswahyudi, SE Ekonomi

Elvin Kristina, SE Ekonomi

Enik Dwi, SE Ekonomi

Indah R, SE Ekonomi

M. Mansyur, SE Ekonomi

Yeni R SE Ekonomi

Ifanggri A, SE Ekonomi

Ika Ayu, SE Ekonomi

Puspita Dwi, SE Ekonomi

Ni Putu N, SE Ekonomi

Ayu Mustika, SE Ekonomi

Imam S, SE Ekonomi

Ruli Irawan, SE Ekonomi

Yuli R, SE Ekonomi

Dewi R, SE Ekonomi

Felice A, SE Ekonomi

Leni S, SE Ekonomi

Ayu S, SE Ekonomi

Hady S, SE Ekonomi

Siti N, SE Ekonomi

Ikrima S, SE Ekonomi

Devi Oktania, SE Ekonomi

Juli Indrawati, SE Ekonomi

Annisa Ika SE Ekonomi

Norma W, SE Ekonomi

Theresia D, SE Ekonomi

Hilda Ika, SE Ekonomi

Ika Imasari, SE Ekonomi

Hestika Sari, SE Ekonomi

Nita O, SE Ekonomi

Windy Ayu, SE Ekonomi

Nanang S, SE Ekonomi

Rudi K, SE Ekonomi

Merry Yusika, SE Ekonomi

Galang R, SE Ekonomi

Muhamad F, SE Ekonomi

Ulfatul I, SE Ekonomi

Ach.Iqbal, SE Ekonomi

Heny N, SE Ekonomi

Herlina P, SE Ekonomi

LindaY, SE Ekonomi

Desi Eka, SE Ekonomi

Dewi P, SE Ekonomi

Vitri Validiti, SE Ekonomi

Noria H, SE Ekonomi

Ika Hardiana, SE Ekonomi

Puji Lestari, SE Ekonomi

Nur Azizah, SE Ekonomi

Lia Lailatul, SE Ekonomi

M. Dini T, SE Ekonomi

Lilik S, SE Ekonomi

Herlambang F, SE Ekonomi

Ellyza Prima, SE Ekonomi

Jali Wahyono, SE Ekonomi

Sumarlin, SE Ekonomi

Eka Ali P, SE Ekonomi

Inayatul N, SE Ekonomi

Amin K, SE Ekonomi

Abdul Ghofur, SE Ekonomi

Suriyani, SE Ekonomi

Laela Z, SE Ekonomi

Sulam I, SE Ekonomi

Dwi Nur I, SE Ekonomi

Lukma E, SE Ekonomi

Ventri A, SE Ekonomi

Rita M, SE Ekonomi

Andi Deny, SE Ekonomi

Erin B, SE Ekonomi

Mamik L, SE Ekonomi

Devi M, SE Ekonomi

Novi K, SE Ekonomi

Neni D, SE Ekonomi

Dewi Ari, SE Ekonomi

Claudia A, SE Ekonomi

Ninis Aulia, SE Ekonomi

Nurul U, SE Ekonomi

Siti N, SE Ekonomi

Ulfa T, SE Ekonomi

Galuh C, SE Ekonomi

Vivin I, SE Ekonomi

Binti W, SE Ekonomi

Elfira, SE Ekonomi

Siti Ajizah, SE Ekonomi

Nurul Aini SE Ekonomi

Dian Arisanti, SE Ekonomi

Rina Arti, SE Ekonomi

Dyah Nur, SE Ekonomi

Dewi M, SH Hukum

Fransiskus H, SH Hukum

Risky A, SH Hukum

Siti M, SE Ekonomi

Dyah Nur, SE Ekonomi

Winaryo, SH Hukum

Risky B, SH Hukum

Sucipto, SH Hukum

M. Khoirul, SH Hukum

Rocky Rama, SH Hukum

Rudi Hatono, SH Hukum

Tinike P, SH Hukum

Didik H, SH Hukum

Didik P, SH Hukum

Bayu Sukma, SH Hukum

Fifin M, SH Hukum

BerthaYuliana, SH Hukum

Aris D, SH Hukum

Khoirun Nisa, SH Hukum

Ilham Afandy, SH Hukum

Burhanuddin, SH Hukum

Tri Nur A, SH Hukum

Y Handana F, SH Hukum

Yanu Handana,SH Hukum

Ahmad T, SH Hukum

Dirga A, SH Hukum

Vivi P, SH Hukum

Riski N, SH Hukum

Julvia Pranata, SH Hukum

Mas Ilham, SH Hukum

Dani S, SH Hukum

Sugito, SH Hukum

Abdul Karim, SH Hukum

Ambang P, SH Hukum

Sherley D, SH Hukum

Soefi Milan, SH Hukum

Bagus S, SH Hukum

Aris Pianto, SH Hukum

Sutrisno, SH Hukum

Jayanti P, SH Hukum

Ade Saputra, SH Hukum

Risho Setiyo, SH Hukum

Diyah W, SH Hukum

Mispan, SH Hukum

Danu First P, SH Hukum

Dimas P, SH Hukum

Raimond T, SH Hukum

Weny P, SH Hukum

Sari Yuli, SH Hukum

Fathur R, S.sos ISIP

Eko W, S.sos ISIP

Eka Hastuti, S.sos ISIP

Sendi I, S.sos ISIP

Salam B, S.sos ISIP

Riskiyani S.sos ISIP

Ririn A, S.sos ISIP

R.Tulus , S.sos ISIP

Made Bryan,S.sos ISIP

Lita K, S.sos ISIP

Hesti D, S.sos ISIP

Alfian S, S.sos ISIP

Agnes S, S.sos ISIP

M. Faesol F S.pd KIP

Getrudis W, S.pd KIP

Viky S, S.pd KIP

Ruri Rimba, S.pd KIP

Dwi Agus, S.pd KIP

Cinthya M, S.pd KIP

Danang P, S.pd KIP

Dian S, S.pd KIP

Ardian D, S.pd KIP

Dewi K, S.pd KIP

Arif Dwi, S.pd KIP

Silvia Zakia, S.pd KIP

Diah O, S.pd KIP

Angky Ainun,S.pd KIP

Khoirul Ragil, S.pd KIP

Mutia G, S.pd KIP

Yuly Astutik, S.pd KIP

Lucia W, S.pd KIP

Mita R, S.pd KIP

Jhony P, S.pd KIP

Khoironi, S.pd KIP

Ratna Desy, S.pd KIP

Ardila Tri, S.pd KIP

Dhestrika A, S.pd KIP

Dafiq , S.pd KIP

Ratna Desy, S.pd KIP

Agus F, S.pd KIP

Irma Nur I, S.pd KIP

M. Iqrom, S.pd KIP

Ratna Desy, S.pd KIP

Ella Milida, S.pd KIP

C. Oktafiana, S.pd KIP

Hanifatul, S.pd KIP

Rahmawati S,S.pd KIP

Ainnurul I, S.pd KIP

Rahayu N, S.pd KIP

Ubaid Zidni, S.pd KIP

Inung R, S.pd KIP

Istia Desi, S.pd KIP

Fiter Sony, S.pd KIP

Norma A, S.pd KIP

M. Syukron, S.pd KIP

Safitri M, S.pd KIP

Wardatu B, S.pd KIP

Khilma S, S.pd KIP

Ima M, S.pd KIP

Cindy S, S.pd KIP

Arif Abdur, S.pd KIP

Jessica N, S.pd KIP

Martina Y, S.pd KIP

Weni Prima, S.pd KIP

Ni’matus S, S.pd KIP

Dwi Suciana, S.pd KIP

Nurul Aini, S.pd KIP

Arif Abdur, S.pd KIP

Nurma S, S.pd KIP

Arif Abdur, S.pd KIP

Ria N, S.pd KIP

Nurul H, S.pd KIP

Aida Aristia, S.pd KIP

Arif Abdur, S.pd KIP

Aprilia S, S.pd KIP

Desi Alfinda, S.pd KIP

Agus B, SP Pertanian

Agus R, SP Pertanian

A. Hadi, SP Pertanian

Bayu A, SP Pertanian

Choirul A, SP Pertanian

Dadang P, SP Pertanian

Bagus S ,ST Teknik

Atim C ,ST Teknik

Efin W ,ST Teknik

Arif S ,ST Teknik

Siti S, SE Ekonomi

Dwi Lestari, SP L. Umardani, SP Pertanian Pertanian

Angga P ,ST Teknik

Ananta H ,ST Teknik

Mujayinah, SP Pertanian

A. Zainul ,ST Teknik

Nasuridin, SP Pertanian

A. Nofian ,ST Teknik

Rusman S, SP Pertanian

Helly S ,ST Teknik

Saiful R, SP Pertanian

Indra S ,ST Teknik

M. Arif, S.pd KIP

Warsidianto, SP Pertanian

Karima A ,ST Teknik

M. Alfan J, S.pd KIP

Widiana A, SP Pertanian

Lukman H ,ST Teknik

Eko P, ST Teknik

M. Ainun ,ST Teknik

Eko Wahyudi, ST Teknik

M. Ainun ,ST Teknik

Galih N, S.pd KIP

Hairol K, ST Teknik

Nanang B ,ST Teknik

Mutamimah S.pd KIP

Christopher, ST Teknik

Reza S, ST Teknik

Didik H, SH Hukum

Rizky Y, ST Teknik

Yuanita M, ST Teknik


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.