RADAR LAMPUNG | Rabu, 15 Oktober 2014

Page 1

SSatu atu uuntuk nntuk tuk Semu Semua ua

RABU, 15 OKTOBER 2014

32 HALAMAN/Rp4.000

Hujan Air Mata di Islamic Center BANDARLAMPUNG - Sempat delay empat jam, 450 jamaah haji kloter 4 beserta lima pendamping tiba di Bandara Radin Inten II pukul 18.30 WIB kemarin (15/10). Mereka berasal dari Bandarlampung sebanyak 63 orang, Kotabumi (115), dan Pringsewu (272). Jamaah dari Kotabumi langsung pulang dengan tiga bus. ’’Jamaah Kotabumi sudah menyelesaikan administrasi di Bandara Radin Inten, jadi mereka tidak perlu lagi transit di embarkasi Islamic Center,” jelas A. Sodri Daram, salah satu panitia. Pukul 19.20, rombongan bus jamaah Bandarlampung dan Pringsewu tiba di Islamic Center. Namun, keluarga dilarang memasuki gerbang yang dijaga oleh polisi dengan alasan keamanan. Baca HUJAN Hal. 7

KANGEN: Salah seorang jamaah haji kloter 4 asal Lampung memeluk erat cucunya, menumpahkan segala kerinduannya, begitu tiba di Bumi Ruwa Jurai kemarin. FOTO M. TEGAR MUJAHID/RADAR LAMPUNG

CPNS 2014

MEMBONGKAR SERBUAN EMAS PALSU DI LAMPUNG

Siap-Siap Gelar Tes BADAN Kepegawaian Daerah (BKD) Tulangbawang menyatakan telah melakukan berbagai persiapan menjelang pelaksanaan tes CPNS yang kemungkinan besar digelar November. Kepala BKD Tuba Yeni Karmini Utari mengatakan, persiapan meliputi pencatatan nomor, pengoreksian akhir berkas pelamar, dan kendala teknis yang mungkin timbul. Berdasarkan perkiraan sementara, tes berlangsung empat hari di kampus IBI Darmajaya, Bandarlampung. Hal ini lantaran jumlah pelamar untuk Tuba mencapai 2.300 orang. ’’Namun kemungkinan yang mengikuti tes sebanyak 2.063 orang,” paparnya kemarin. Baca SIAP-SIAP Hal. 7

Polda Mulai Pantau Emas masih menjadi primadona investasi. Terutama untuk masyarakat yang enggan memasuki bisnis berisiko tinggi. Hal itu dimanfaatkan mafia yang ingin mereguk untung besar. Akibatnya, logam mulia palsu pun menyerbu Lampung! Berikut penelusuran Radar Lampung.

Laporan Dina P./Yunike Purnama P., BANDARLAMPUNG

KEPOLISIAN Daerah (Polda) Lampung mulai memantau peredaran emas palsu yang marak di provinsi ini. Pengawasan dilakukan di pusat-pusat penjualan emas untuk menelusuri logam mulia yang dipalsukan. Terutama pada daerah-daerah yang

dicurigai menjadi tempat lalu lintas transaksi emas palsu. Yakni di kawasan Telukbetung dan Pasar Bambu Kuning, Bandarlampung, sebagaimana diungkapkan salah satu anggota mafia emas palsu yang berhasil diwawancarai koran ini. Baca POLDA Hal. 7

Rekening Jokowi Clear

FOTO JPNN

FORUM PEMRED Wakil presiden terpilih Jusuf Kalla (tengah) dan CEO Fajar Grup H.M. Alwi Hamu (kanan) menghadiri acara Forum Pemimpin Redaksi (Pemred) dan CEO Jawa Pos Group di Jakarta kemarin (14/10).

KORBAN MUTILASI

Wagub-Sekprov Beda Suara TERJADI perbedaan pendapat terkait upaya pemulangan mendiang Mayang Prasetyo (27) alias Febri Andriansyah di Pemprov Lampung. Setelah Wakil Gubernur (Wagub) Bachtiar Basri menyatakan pihaknya siap mem-backup kepulangan jenazah, Sekretaris Provinsi (Sekprov) Arinal Djunaidi kemarin malah mengungkapkan sebaliknya. Menurut Arinal, upaya memulangkan jenazah warga Sukamenanti, Bandarlampung, yang tewas dimutilasi di Australia itu bukan kewenangan pemprov. Melainkan menjadi urusan Kementerian Luar Negeri, Imigrasi, dan Kementerian Tenaga Kerja. Baca WAGUB Hal. 7

JAKARTA - KPK memastikan telah menelusuri rekening Jokowi. Lembaga antirasuah itu menyebut rekening Jokowi clear. KPK juga memastikan Jokowi tak terlibat korupsi dana bantuan pendidikan di Solo seperti laporan pengaduan masyarakat selama ini. Kepastian itu di sampaikan Wa kil Ketua KPK Adnan Pandu Praja usai peluncuran Bus ACLC (Anti Corruption Lear ning Center) ke marin (14/10).

FOTO WIRAHADIKUSUMAH/RADAR LAMPUNG

TUKAR CENDERAMATA: Ketua Yayasan PT Teknokrat Lampung Mahathir Muhammad bertukar cenderamata dengan Chairperson School of Language Studies and Linguistics Faculty of Social Sciences and Humanities Siti Hamin Stafa.

Dari KKL Mahasiswa Berprestasi PT Teknokrat Lampung ke Malaysia (1)

Perpustakaan Buka 24 Jam, 2 Ribu Pengunjung per Hari

Baca REKENING Hal. 7

Sebagai reward dan bertujuan membuka wawasan, 21 mahasiswa berprestasi Perguruan Tinggi (PT) Teknokrat Lampung diberangkatkan ke PT-PT ternama di Malaysia sejak Minggu hingga Kamis (12-16/10). Berikut catatan wartawan Radar Lampung WIRAHADIKUSUMAH yang mengikuti kuliah kerja lapangan (KKL) tersebut.

EMPAT MATA: Presiden terpilih Joko Widodo dan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie menggelar pertemuan empat mata di Galeri Seni Kuntskring, Menteng, Jakarta Pusat, kemarin (14/10).

MINGGU (12/10) tepat pukul 20.00 WIB, 21 mahasiswa berprestasi PT Teknokrat Lampung bertolak dari Bandarlampung dengan menggunakan bus pariwisata menuju Bandara Soekarno-Hatta. Dipimpin ketua rombongan yang juga selaku Ketua Yayasan PT Teknokrat Lampung Mahathir Baca PERPUSTAKAAN Hal. 7

FOTO JPNN

Mengintip Kerja ’’Detektif’’ Perbankan Mengantisipasi Pembobolan Bank

Curigai Sales Cantik Jadi Anak Buah Mafia Bank masih menjadi objek seksi pelaku tindak kejahatan perbankan. Tetapi, BNI punya tim anti-fraud (antipraktik curang) yang hebat dan mampu mendeteksi ’’niat” jahat calon nasabah. Berkat kehebatan tim itu, mereka meraih Gold Achievement Operational Excellence Conference and Award (Opexcon) 2014.

Laporan Henny Galla P./JPNN, JAKARTA RUANG kerja di lantai 18 gedung pusat PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. seperti kantor pada umumnya, terbagi dalam sekat-sekat pendek yang saling menghubungkan. Interior yang didominasi warna cokelat muda tampak cerah dengan http://www.radarlampung.co.id

lukisan oranye yang menggantung di salah satu sudut ruangan. Bunyi printer memecah kekakuan pria berdasi dan perempuan berblazer hitam yang serius mengamati layar komputer. Hampir tak tampak ruangan ter-

FOTO HENNY GALLA/JPNN

TIGA SERANGKAI: (Dari kiri) Assistant Vice President Sales Governance Group Head Mario M. Noma, Darmadi Sutanto, serta Pemimpin Unit Penyempurnaan Proses Bisnis Konsumer dan Ritel Moh. Hisyam di kantor pusat BNI pekan lalu.

sebut merupakan tempat para ’’detektif” perbankan bekerja. Mereka adalah anggota tim anti-fraud yang setiap hari berjibaku dengan tabulasi data-data, menganalisis, dan membuat kesimpulan apakah seorang calon nasabah termasuk kategori baik atau berpotensi melakukan kejahatan yang bakal merugikan pihak bank di kemudian hari. Direktur Konsumer dan Ritel Bank Negara Indonesia (BNI) Darmadi Sutanto adalah tokoh di balik terbentuknya tim penyelidik tersebut. Sejak menjabat 12 Mei 2010, Darmadi menyadari menjadi salah satu ujung tombak perbankan pelat merah di tanah air bukan hal mudah. ’’Tantangannya adalah meng-

antisipasi risiko-risiko di perbankan yang makin besar. Bukan hanya kredit, yang mengkhawatirkan justru risiko operasional,” ungkap Darmadi di kantornya pekan lalu. Risiko operasional itu, misalnya, bank dibobol orang luar ataupun orang luar bekerja sama dengan orang dalam yang memiliki akses dan wewenang. Peluang pembobolan cukup besar terjadi di bagian consumer yang digawangi Darmadi. Karena itu, berbekal pengalaman pernah menjadi direktur di salah satu bank asing, Darmadi berusaha merombak sistem pengawasan operasional pada divisinya. Yakni membuat Sistem Anti Fraud-BNI Sales Baca CURIGAI Hal. 7

Berlangganan Cukup SMS ke 0811790544, Rp105.000.- Per Bulan


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.