SELASA, 17 JUNI 2014
36 HALAMAN
Satu untuk Semua
Polda Tahan Oknum PNS PU Lamteng Diduga Terima Suap Rp500 Juta dari Caleg BANDARLAMPUNG – Dugaan suap di tubuh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung Tengah ternyata tidak hanya berhenti pada penahanan Ketua KPU Hendra Fadillah dan calon anggota legislatif (caleg) Partai Hanura F.X. Karamoy. Kemarin (16/6), Polda Lampung kembali menahan seorang pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Lamteng, Indra Safuan. Menurut Kabid Humas Polda Lampung AKBP Sulistyaningsih, penahanan terhadap Indra itu dilakukan setelah menjalani pemeriksaan sebagai
tersangka di Mapolda Lampung kemarin. ’’Setelah menjalani pemeriksaan, penyidik melakukan penahanan terhadap tersangka di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Polda Lampung sekitar pukul 16.00 WIB kemarin,” ungkap Sulis, sapaan akrab Sulistyaningsih. Dijelaskannya, berdasarkan hasil pemeriksaan, Indra diduga menerima uang Rp500 juta dari Karamoy untuk mencarikan dukungan perolehan suara. Namun, ketika pemeriksaan, tersangka mengaku hanya menerima uang Rp250 juta.
HAT-TRICK
Jerman Bantai Portugal 4-0 SALVADOR – Timnas Jerman membuka laga grup G Piala Dunia 2014 dengan penampilan cemerlang. Menghadapi Portugal di Arena Fonte Nova, Salvador, Senin (16/6) malam WIB, Jerman menang telak
Striker Jerman Thomas Mueller saat mencetak gol ke gawang Portugal dari titik penalti pada pertandingan grup G Piala Dunia 2014 di Fonte Nova Arena kemarin.
dengan skor 4-0. Striker asal Bayern Munchen, Thomas Muller, tampil sebagai pahlawan dengan menciptakan hat-trick. Baca JERMAN Hal. 5
Baca POLDA Hal. 5 FOTO JORGE SILVA/REUTERS
PEMBUNUHAN
Hoalah, Istri Bandar Simpan Narkoba dalam Kemaluan
Oknum Polisi Divonis 20 Tahun
Triandi
HUJAN air mata langsung tumpah ketika Briptu Triandi Yulianto alias Andi (30) selaku terdakwa kasus penculikan dan pembunuhan terhadap siswa SD Kartika II/Persit, Agung Budi Wibowo (11), dijatuhi hukuman 20 tahun penjara oleh majelis hakim di Pengadilan Negeri Kelas 1A Tanjungkarang kemarin (16/6). Para kerabat tak kuasa menahan air mata mendengar putusan hakim yang mereka nilai terlalu berat.
KOTAAGUNG – Tidak mau aksinya membawa narkoba ketahuan aparat, Desi Safrilla (34) nekat menyimpan dompet handphone (HP)yang berisi 10 butir ekstasi, paket kecil sabu-sabu (SS), 4 korek gas, dan batu cincin ke dalam kemaluannya. Namun, upaya Desi tidak berjalan mulus. Aksinya terendus petugas hingga mengantarnya ke sel prodeo Mapolres Tanggamus. Kapolres Tanggamus AKBP Adrie Effendi menjelaskan,
Baca OKNUM Hal. 5
penangkapan warga Pekon Krisnomulyo, Kecamatan Ambarawa, Pringsewu, ini berawal dari razia rutin yang dilakukan jajaran Polsek Pringsewu di Jalan Raya Pekon Podosari, Pringsewu. Ketika razia yang dipimpin langsung Kapolsek Pringsewu Kompol Sukandar pada Sabtu (14/6) malam itu berlangsung, tibatiba melintas mobil Honda Jazz warna hitam. Baca HOALAH Hal. 5
Awas! Banyak Modus Peredaran Daging Babi Pemprov Bentuk Tim, Semua Lini Mulai Bergerak
FOTO INTS KALNINS/REUTERS
MASUK EURO Inilah koin 1 Euro Lithuania yang pertama dicetak sebelum negara itu bergabung dengan zona Euro pada 1 Januari 2015. Foto dibidik kemarin.
BANDARLAMPUNG – Provinsi Lampung sangat rentan terhadap peredaran daging babi, anjing, tapir, dan rusa ilegal. Aneka jenis daging ini ditengarai dapat melenggang dan beredar bebas di wilayah Lampung. Kondisi ini terlihat karena modus yang digunakan para tersangka untuk melakukan
penyelundupan daging itu selama ini dilakukan secara terstruktur, sistematis, dan masif. Artinya, penyelundupan daging ilegal dan haram untuk dikonsumsi umat muslim itu dilakukan dengan mata rantai yang terputus. Baca AWAS Hal. 5
FOTO RIO/RNN
EKSPOSE: Kapolres Tanggamus AKBP Adrie Effendi menjelaskan kronologis penangkapan Cecep bersama istrinya Desi kemarin.
Guru Besar Ilmu Benih Unila Dr. Ir. Mintarsih Adimihardja, M.Sc. Berpulang
Sebelum Wafat Sering Update Status dan Foto Selfie Belum hilang kabut kesedihan karena ditinggal Guru Besar Ilmu Hukum Pidana Prof. Dr. Kadri Husin, S.H., M.H., tadi malam civitas akademika Universitas Lampung (Unila) kembali dirundung duka. Giliran Guru Besar Ilmu Benih Dr. Ir. Mintarsih Adimihardja, M.Sc. dipanggil ke pangkuan-Nya. Laporan Yayu Suhaesti, BANDARLAMPUNG LAMBAIAN bendera kuning menyambut kedatangan Radar Lampung di sebuah rumah besar di tepi Jalan Sukardi Hamdani, Palapa, Gedongmeneng, Bandarlampung, tadi malam. Sekelompok bapakbapak memenuhi jejeran kursi di bawah kanopi garasi. Raut kesedihan jelas tergambar di wajah mereka. http://www.radarlampung.co.id
Inilah sedikit gambaran rumah duka tempat disemayamkannya jenazah almarhumah Bu Min –sapaan akrab Mintarsih Adimihardja– tadi malam. Tak ada satu pun yang menyangka Bu Min akan dipanggil Yang Kuasa. Sebab, seminggu sebelumnya, Bu Min masih dalam kondisi sehat dan bugar. Namun, menurut
FOTO M. TEGAR MUJAHID/RADAR LAMPUNG
SELAMAT JALAN, BU MIN: Seorang pelayat menunjukkan foto Bu Min dalam sebuah acara wisuda.
penuturan anak didiknya yang juga sahabatnya, perilaku beliau belakangan memang terasa sedikit janggal. ’’Beliau sering tiba-tiba update status Terima kasih, ya…. Lalu, dia sering meminta berfoto selfie bersama. Tadinya, kami tak terlalu peduli. Tapi, sekarang saya baru mengerti bahwa itu pesan perpisahan yang ingin beliau sampaikan,” kata seorang ibu yang mengaku anak didik Bu Min. Dari penjelasan para pelayat, pada Selasa (10/6), Bu Min sempat pergi ke Rumah Sakit Advent. Ketika itu, Bu Min baru tahu bahwa jantungnya bermasalah. Bu Min langsung diminta menjalani
rawat inap. Kabar itu jelas sangat mengejutkan keluarga, sahabat, dan koleganya. Tiga hari berselang, Bu Min meminta pindah ke Rumah Sakit Graha Husada. Kala itu, kondisinya semakin baik. Bahkan, mantan pembantu rektor (PR) I ini sempat yakin dirinya sudah sehat. Perempuan yang dikenal sebagai sosok tegas ini sudah terlihat bersemangat mengajak bercakapcakap para penjenguknya. Namun, ternyata Tuhan berkehendak lain. Tepat bada magrib, perempuan berusia 71 tahun ini mengembuskan napas terakhirnya. Baca SEBELUM Hal. 5
Berlangganan, Hubungi: 0721 - 782306-7410327