RADAR LAMPUNG | Minggu, 22 Juni 2014

Page 1

22 JUNI 2014

32 HALAMAN

Minggu

Lampung Pegang Peran Strategis Terkait Tema a Debat Capres s Jilid III BANDARLAMPUNG – Debat calon presiden (capres) yang digelar hari ini memiliki arti penting bagi Lampung. Debat putaran tiga ini akan mengangkat tema politik internasional dan ketahanan nasional. Menurut akademisi Universitas Lampung (Unila) Budi Kurniawan, posisi

Lampung dalam konteks ketahanan nasional sangat strategis. Lampung merupakan daerah perlintasan. Secara geografis, Lampung merupakan pintu masuk ke Pulau Sumatera. Pintu terakhir untuk masuk Pulau Jawa. ’’Lampung juga berbatasan dengan daerah luar. Selama ini banyak kapal

asing yang melintas,” ucapnya kemarin. Karena itu, menurutnya, Lampung perlu mendapat perhatian. Baca LAMPUNG Hal. 4

MASIH MARAK Salah seorang oknum warga saat mengutip uang dari pengendara yang melintas. Foto dibidik pada Jumat (20/6).

Pak Polisi, Lihatlah Pungli Masih Terjadi! BANDARLAMPUNG – Aksi pungutan liar (pungli) masih saja menjadi momok bagi para pengguna jalan di Provinsi

Lampung. Selain maraknya dugaan pungli di Terbanggibesar, Lampung Tengah, aksi semacam ini juga terjadi di beberapa

wilayah lain. Salah satunya di jalan Sukoharjo, Pringsewu, menuju Kalirejo, Lamteng. Aksi pungli

ini dipicu oleh perbaikan jalan di wilayah itu. Baca PAK Hal. 4

FOTO ALAM ISLAM/RADAR LAMPUNG

JAM KERJA PNS

Polda Kecolongan

Dikurangi 1,55 Jam

Mengaku Tak Tahu IInsiden Penyerangan Mapolsek

PEGAWAI negeri sipil (PNS) seluruh ruh Indonesia bisa bekerja lebih santai pada bulan puasa uasa nanti. Sebab, pemerintah telah mengeluarkan aturan mengenai pemotongan jam kerja PNS, sekitar 1,5 jam selamaa bulan puasa. Ada dua skema pengurangan jam m kerja PNS sesuai dengan jumlah hari kerja mereka. Pertama, rtama, bagi mereka yang masuk lima hari kerja seperti PNS NS di kementerian. Jika biasanya mereka masuk pukul 07.30 WIB dan pulang pukul 16.00 WIB, pada bulan n puasa jadwal masuk menjadi pukul 08.00 WIB dan pulang pukul 15.00 WIB.

SEPUTIHSURABAYA – Satu unit pasukan Dalmas Polres Lampung Tengah yang diterjunkan untuk mem-backup pengamanan Mapolsek Seputihsurabaya ternyata cukup ampuh meredam gejolak massa. Pasca penyerangan massa terhadap Mapolsek Se-

Baca DIKURANGI GI Hal. 4

putihsurabaya, Jumat (20/6), sejak pukul 17.00 WIB kemarin kon disi terus berangsur kondusif. Hingga berita ini ditulis, tidak ada tanda-tanda pergerakan massa. Meski demikian, aparat masih tetap disiagakan di mapolsek untuk mengantisipasi keadaan hingga kondisi benar-benar kondusif. Baca POLDA Hal. 4

Ujian Tanpa sang Kapten FOTO LEONHARD FOEGER/REUTERS

BINTANG KEMENANGAN

RIO DE JANEIRO – Pelatih Belgia Marc Wilmots bisa dengan gampang menggeser Thibaut Courtois dan menggantinya dengan Simon Mignolet. Toh keduanya samasama tampil prima sepanjang musim lalu bersama klub masing-masing. Wilmots juga tak akan gamang mencadangkan Marouane Fellaini,

Moussa Dembele, atau bahkan Eden Hazard sekalipun. Sebab, lini tengah Belgia disesaki begitu banyak bintang dengan kualitas setara. Begitu pula dengan Romelu Lukaku: posisinya tak pernah dijamin akan selalu menjadi pilihan pertama di depan. Baca UJIAN Hal. 4 FOTO RNN

Striker Argentina Lionel Messi (kanan) saat mencetak gol semata wayang ke gawang Iran pada laga kedua grup F di Stadion Mineirao, Belo Horizonte, tadi malam.

MEDIASI: Silaturahmi yang digelar aparat kepolisian dengan tokoh masyarakat dan tokoh adat di Mapolsek Seputihsurabaya, Lampung Tengah, kemarin. ILUSTRASI AYEP KANCEE/RADAR LAMPUNG

Kisah Pilu Pasangan Pengantin Baru yang Tewas Tercebur ke Dalam Septic Tank

Sebelum Tewas Bersama, Suami Masih Berupaya Menggendong Istrinya Musibah terjeblosnya pasangan pengantin baru Reni (23) dan Fauzi (27) serta seorang kerabatnya, Jali (35), ke dalam septic tank hingga tewas bak petir pada siang hari. Tidak ada firasat maupun tanda-tanda sedikit pun kalau ketiganya akan meninggalkan keluarga besar begitu cepat.

TINGGAL KENANGAN Pasangan

Laporan Nopriadi/RNN, BALIKBUKIT SUASANA duka masih menyelimuti keluarga besar Reni dan Fauzi, warga Pemangkurantau, Pekon Sukarame, Kecamatan Balikbukit, Lampung Barat, kemarin (21/6). Tidak terlalu sulit mencari keberadaan rumah korban. Kediaman korban hanya sekitar http://www.radarlampung.co.id

12 kilometer dari Tugu Ara, pusat Kota Liwa. Dengan sepeda motor, perjalanan hanya memakan waktu sekitar 30 menit. Bermodal informasi alamat dan ciri-ciri rumah yang diterima, Radar Lambar (grup Radar Lampung) dengan mudah langsung menemukan

Reni dan Fauzi pada waktu pernikahan, Rabu (18/6).

FOTO IST.

kediaman korban. Ketika Radar tiba, rumah semipermanen bercat hijau kombinasi pink itu masih tampak ramai oleh para pelayat dan keluarga yang tengah mempersiapkan acara tahlilan pada malam harinya. Rencananya, acara tahlilan digelar selama tiga hari berturut-turut. Meskipun masih dalam kondisi berkabung, kedatangan wartawan harian ini tetap mendapat sambutan hangat oleh keluarga korban. Radar langsung dipersilakan masuk ke ruang tengah rumah berukuran sekitar 6 x 8 meter itu. Andre, kakak tertua Reni,

mengatakan, ketika kejadian, dia dan bapaknya, Edwar, sedang tidak berada di rumah. Keduanya tengah ke pasar untuk berbelanja sayur-sayuran yang rencananya dibawa oleh Reni dan Fauzi ke Jogjakarta. Memang, sebelum musibah menimpa, pasangan pengantin baru itu rencananya kembali ke Jogjakarta kemarin (21/6). Reni selama ini bekerja pada salah satu perusahaan farmasi di Jogjakarta. Bersama Fauzi, mereka pulang ke Lambar pada Minggu (15/6) dari Jogjakarta untuk melaksanakan akad nikah Baca SEBELUM Hal. 4

Berlangganan, Hubungi: 0721 - 782306-7410327


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.