Satu untuk Semua
SENIN, 23 APRIL 2018
24 HALAMAN/Rp4.000
1.336 Napi Pindah, 257 Sipir Disiagakan OVERKAPASITAS, GEDUNG LAPAS DAN RUTAN DITUKAR BANDARLAMPUNG – Provinsi Lampung akan mencetak sejarah dalam urusan pemindahan tahanan dan warga binaan. Hal ini menyusul rencana dari Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Lampung menukar gedung Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIA Bandarlampung dengan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IA Bandarlampung atau Rutan Wayhuwi. Akan ada 1.336 narapidana dan tahanan yang dipindahkan. Rinciannya, 350 orang dari Lapas Perempuan dan 986 orang dari Rutan Wayhuwi. Proses pemindahan akan turut melibatkan ratusan sipir dan polisi untuk pengamanan. Di Indonesia, belum pernah terjadi proses pemindahan napi dan tahanan dengan jumlah sebanyak itu. Menurut Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kanwil Kemenkumham Lampung Edi Kurniadi, penukaran gedung lapas dengan rutan terpaksa dilakukan lantaran kondisi overkapasitas yang terjadi di Rutan Wayhuwi. Baca | 1.336 NAPI | Hal. 4
G
UN
MP
AR
LA
AD
I
W
IS
ED
R N/
AF
GR
POLITIKA
BACA PENGHITUNGAN SUARA SAMPAI 11 JAM
HALAMAN
13
Pengemudi Ojek Pilih Herman LAMPUNG RAYA KAGET, ADA SD DI HUTAN LINDUNG
BACA HALAMAN
18
Temu Keluarga Berujung Petaka Truk Hajar Bus Pariwisata, 1 Tewas, 7 Luka-Luka METROPOLIS PEMKOT LEBIH PENTINGKAN RUMDIS DARIPADA JALAN
BACA HALAMAN
24
BLAMBANGANUMPU – Kebahagiaan yang dirasakan rombongan asal Garut, Jawa Barat, pasca bertemu keluarga besar di Muarobungo, Jambi, berubah menjadi kesedihan. Ini setelah satu dari lima bus yang ditumpangi rombongan keluarga itu bertabrakan dengan
sebuah truk di jalan lintas Sumatera Km 196 Kampung Negeribaru, Blambanganumpu, Waykanan, sekitar pukul 05.30 WIB Minggu (22/4). Akibatnya salah seorang anggota rombongan, Olah (70), tewas di tempat. Warga Kampung Cioyod, Desa Mekarjaya, Kecamatan Bayongbong, Garut, ini tewas akibat luka berat di bagian kepala.
BANJARNEGARA A – Gempagempa susulan terus mengguncang wilayah Kecamatan Kalibening, Banjarnegara, pascagempa berkekuatan 4,4 skala richter (SR) Kamis lalu. Meski http://www.radarlampung.co.id
rata-rata berskala kecil, letaknya yang dangkal membuat getaran masih terasa kuat. Warga pun dilaporkan masih waswas untuk kembali ke rumahnya. BMKG melakukan konfigurasi jaringan sensor seismik sejak kemarin pagi (22/4) dan membuat klaster khusus wilayah patahan di Kalibening.
Lima portabel seismograf disebar di sekeliling klaster gempa susulan. ’’Hingga Minggu pagi, jumlah gempa susulan di Kalibening yang sudah teranalisis dengan baik dan terjadi sebanyak 13 kali,” kata Kepala Bidang Informasi Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)
Baca | PENGEMUDI | Hal. 4
Nama Tionghoa untuk Zara Zettira Oleh: Dahlan Iskan
Baca | TEMU | Hal. 4
Daryono kemarin. Guncangan gempa berlangsung fluktuatif dengan magnitudo terkuat 3,4 SR dan terlemah 1,4 SR. Gempa susulan yang dampaknya signifikan terjadi pada Sabtu (21/4) pukul 18.19 lebih 40 detik WIB, dengan magnitudo 3,4 SR.
KOMENTAR Zara Zettira, via Twitter Kalau namaku jadinya bagaimana dalam huruf Chinese? Komentar Disway: Zettira yang cantik, Anda serius ingin punya nama Tionghoa? Saya lihat ada empat pola pemberian nama di Tiongkok. Bagi yang lebih tahu, tolong koreksi saya. Pertama: Yang memang punya nama Tionghoa. Kedua: Orang asing yang tanpa sepengetahuan mereka diberi nama Tionghoa. Ketiga: Orang asing yang minta diberi nama Tionghoa. Seperti Anda ini. Atau seperti saya ini. Keempat: Orang Tionghoa yang ingin punya nama asing. Misalnya Robert Lai. Nama aslinya: Lai Chong Wing.
Baca | 13 GEMPA | Hal. 4
Baca | NAMA | Hal. 4
13 Gempa Susulan Guncang Banjarnegara Semakin Dangkal, BMKG Sebar Sensor Seismik
BANDARLAMPUNG – Sosok Herman H.N. ternyata benarbenar lekat di kalangan masyarakat kelas menengah ke bawah. Setidaknya hal itu dibuktikan dari hasil kuesioner yang diajukan Radar Lampungg kepada 20 pengemudi ojek kemarin. Dari hasil kuesioner, mayoritas pengemudi ojek di Bandarlampung ternyata menaruh harapan dan keyakinan pada calon gubernur-wakil gubernur Lampung Herman H.N.-Sutono. Dari 20 responden, 15 orang atau 75 persen mengaku akan memilih Herman-Sutono sebagai gubernur dan wakil gubernur Lampung. Tiga pengemudi ojek lainnya mengaku tidak tahu (15%). Sedangkan dua responden tersisa memilih petahana M. Ridho Ficardo-Bachtiar Basri (10%).
Berlangganan Cukup SMS ke 0811790544