32 HALAMAN/Rp3.000,-
JUMAT, 23 AGUSTUS 2013
RUPIAH MELEMAH
Krisis 1998 Bisa Terulang PEREKONOMIAN Indonesia, tampaknya, tak lagi dapat menghindar dari tekanan krisis ekonomi global. Asian Development Bank (ADB) bahkan tidak memungkiri jika krisis moneter yang terjadi pada akhir era 1990-an silam dapat terjadi lagi di tanah air untuk kali ini. Karena itu, ADB mendesak pemerintah untuk dapat mengambil langkah kebijakan yang tepat guna menanggulangi risiko krisis. ’’Kalau pemerintah tidak mengambil kebijakan yang hati-hati, bisa saja krisis (moneter) pada 1998 terulang. Dan kebijakan
Capres Tiga Syarat Langsung Diminta SBY, Dahlan Ikut Konvensi JAKARTA - Tokoh yang selama ini menyimpan rapat kesiapan mengikuti konvensi calon presiden (capres) Partai Demokrat mulai terbuka. Menteri BUMN Dahlan Iskan akhirnya menyatakan kesiapannya ikut penjaringan. Mantan Dirut PLN itu termasuk salah satu dari 11 nama yang diserahkan langsung Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono
Baca KRISIS Hal. 4
(SBY) kepada komite konvensi. ’’Saya kira sekarang saya tidak bisa lagi menutup-nutupi,” ujar Dahlan di depan para relawan Demi Indonesia (DI) di Hotel Kartika Chandra, Jakarta, kemarin (22/8). Dia lalu menceritakan proses awal saat dirinya kali pertama diminta oleh SBY untuk ikut konvesi sekitar sebulan yang lalu. Baca CAPRES Hal. 4
FOTO RADAR SEMARANG/JPNN
UNIK DAN KREATIF Salah satu peserta dalam Wonosobo Costume Night Carnival 2013 yang dihelat pada Rabu (21/8) malam di jalan depan pendopo Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Even ini bisa ditiru Pemprov Lampung.
INFO HAJI
Armina Lebih Longgar KEMENTERIAN Agama (Kemenag) memprediksi aktivitas jamaah haji selama di Arafah dan Mina (Armina) tidak sepadat tahun-tahun sebelumnya. Di tengah gelombang pengurangan kuota haji, Kemenag memastikan tidak ada penyempitan area ibadah haji di kawasan tersebut. Dalam kondisi normal, aktivitas jamaah haji di Armina sangat padat. Sehingga sering muncul keluhan kemacetan armada bus penjemputan hingga aksi serobot-menyerobot tenda untuk menginap. Baca ARMINA Hal. 4
FK Unimal Siap Diinvestigasi
FOTO RADAR LAMPUNG
KUNJUNGI LAMPUNG: Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Moeldoko disambut Gubernur Lampung Sjachroedin Z.P. serta Danlanal Lampung Kolonel Laut (E) Fery Sidjaja di Bandara Radin Inten II kemarin.
Sang Jenderal Incar Lampung BANDARLAMPUNG – Kondisi geografis Provinsi Lampung yang kaya akan pegunungan dan perairan membuat Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Moeldoko ’’kepincut”. Pria yang sebentar lagi menjabat
panglima TNI itu berencana menjadikan Lampung sebagai salah satu tempat latihan gabungan bagi para prajurit TNI. Keinginan itu disampaikannya dalam kunjungan kerja (kunker) ke Lampung kemarin. Moeldoko
yang datang menggunakan helikopter milik TNI-AD itu disambut langsung Gubernur Lampung Sjachroedin Z.P. di ruang VVIP Bandara Radin Inten II, Natar, Lampung Selatan. Moeldoko mengaku sudah lama
ingin menggelar kunjungan kerja (kunker) ke Lampung. Penyebabnya, Sai Bumi Ruwa Jurai memiliki nilai strategis dalam konteks pertahanan khusus. Baca SANG Hal. 4
BANDARLAMPUNG – Unihingga belum adanya rumah sakit versitas Malahayati (Unimal) Banpendidikan dan magang praktik darlampung tetap santai menangdokter jauh di luar provinsi. gapi tudingan miring yang menyeKadafi menegaskan, FK Unimal butkan fakultas kedokteran (FK) sudah teruji karena berdiri sejak 2 Juli 1994 silam. ’’Informasi itu yang mereka kelola bermasalah. Mereka pun menantikan tim yang tidak bisa dibuktikan kebenarannya. digadang-gadang turun untuk melaKami lebih melihat ada upayakukan investigasi. ’’Kapan pun tim upaya dari pihak tertentu investigasi turun, kami siap,” terang untuk menghambat Rektor Unimal M. Kadafi, M.H. akreditasi dan kemadidampingi Wakil Rektor I Marjuan Fakultas Kesal Usman, M.M., Wakil Rektor dokteran UniII Wahyu Dani Purwanto, M.Pd., versitas Malahadan Wakil Rektor III Endro yati,” ucapnya. Lukito, M.M. kepada Radar Baca Lampung kemarin. Diketahui, ada beberapa FK UNIMAL nada sumbang terkait Hal. 4 proses akademik di Unimal. Di antaranya kualitas lulusan FK, rekrutmen mahasiswa dari SMA jurusan IPS, kuota mahasis wa yang m e l a m p au i jumlah ideal, status akreditasi M. KADAFI di peringkat C,
Tiga Diaspora Pelopori Bahasa Indonesia di Kurikulum Sekolah Qatar
Bertiga Urus Mulai Izin, Metode, hingga Menjadi Guru Dadakan Ada keresahan yang sama di semua keluarga WNI yang tinggal lama di luar negeri (diaspora). Yakni generasi kedua sudah melupakan bahasa Indonesia. Bahkan, ada yang sampai tidak bisa berbahasa Indonesia sama sekali. Fenomena tersebut juga terjadi di kota kecil Al Khor, dekat ibu kota Qatar, Doha.
FOTO DHIMAS GINANJAR/JPNN
pengajaran di rumah. Sebagian yang lain malah membiarkan. Namun bagi tiga ibu rumah tangga yang lama menetap di Qatar, yakni Farida Idawati, Ainal Saadan, dan Raden Junaida Madya, kondisi yang tidak menguntungkan keturunan mereka itu harus diubah. Ketiga ibu itu memang hijrah ke Qatar karena mengikuti sang suami. Untuk mengisi waktu luang, ketiganya bekerja sebagai asisten guru di Al Khor International School. Di sekolah itu pula, mereka menyekolahkan putra-putrinya. Selama menjadi asisten guru, mereka bertiga menyaksikan bahwa bahasa Indonesia anak-anak Indonesia di sekolah tersebut makin hilang. Padahal, jumlah anak Indonesia di sekolah tersebut terbanyak kedua setelah Arab.
LESTARIKAN BAHASA INDONESIA: Farida Idawati, Raden Junaida Madya, dan Ainal Saadan, tiga srikandi Indonesia di Qatar yang mendapat penghargaan Diaspora.
Baca BERTIGA Hal. 4
Laporan Wartawan JPNN, JAKARTA SELAMA bertahun-tahun, masalah minimnya pengetahuan terhadap bahasa ibu tersebut hanya diatasi dengan http://www.radarlampung.co.id
Berlangganan, Hubungi: 0721 - 782306-7410327