KAMIS, 25 APRIL 2013
32 HALAMAN/Rp3.000,-
Satu Untuk Semua
Hah! Ada Busung Lapar di Metro Bocah 12 Tahun Rawat Adik Kembar Gizi Buruk dan Lumpuh METRO – Masih adanya penderita gizi buruk bukti kegagalan Pemerintah Kota Metro dalam menyejahterakan rakyat. Bagaimana mau jadi kota pendidikan, kalau untuk mendapat asupan nutrisi saja sulit. Ini yang dialami Devi dan adik-adiknya, warga RT 37 Kelurahan Hadimulyo Barat, Kecamatan Metro Pusat. Berat nian beban hidup Devi. Bocah 12 tahun itu harus menjadi kepala keluarga menghidupi
lima adiknya yang masih kecil-kecil. Setiap hari dari pagi hingga petang, putri pasangan Abdullah dan Rosilah ini terpaksa harus mengasuh lima adiknya sembari mencari nafkah dengan cara mengumpulkan sisa-sisa cabai dan bawang yang tercecer di seputaran Pasar Kopindo. Setelah terkumpul, sisa cabai dan bawang tersebut kemudian dijual di emperan toko yang ada di Pasar Kopindo.
Kisah duka Devi bermula ketika ayahnya harus menjalani masa hukuman di Lembaga Pemasyarakatan Kota Metro karena terlibat suatu perkara. Tak pelak, ibunya, Rosilah (39), harus bekerja dari pagi hingga malam di Kotagajah, Lampung Tengah, sehingga harus meninggalkan Devi dan adik-adiknya. Yaitu a tu Meka e a (9), Talita a ta (8), Finaa (4), ( ), Fani ani (4), dan Firzinia (3). Tentu saja, hal itu mengundang perhatian masyarakat. Untuk Fina dan Fani yang terlahir
kembar, perutnya membuncit karena diduga menderita busung lapar akibat gizi buruk. Selain itu, kondisi pakaian dan badannya juga terlihat tak terurus. Saat ditemui di Pasar Kopindo, Devi menuturkan, dia terpaksa mencari nafkah bersama adik-adiknya karena ibunya setiap pagi hingga malam pergi ke daerah Kotagajah untuk u tu be bekerja. e ja. Namun, a u , Devi e tidak t da mengetahui e geta u pekerjaan ibunya saat ini.
NESTAPA Perut adik kembar Devi membuncit diduga menderita busung lapar karena gizi buruk.
Baca HAH! Hal. 4 FOTO DWI PRIHANTONO
UN Layak Dibatalkan Seperti Melawan Diri Sendiri
Saran Forum Fo Guru Besar demi dem Keadilan JAKARTA – Carut-marut pelaksanaan ujian nasional (UN ) 2013 memaksa semua perangkat p civitas akademika akadem bertindak. Para guru gu besar dari beberapa p perguruan tinggi ternam ternama di Indonesia ’’turun gunung’’ dan meminta UN 2013 dibatalkan demi dem keadilan. Mengatasnamakan Forum Mengatasn Guru Besar, Dos Dosen, dan Sipil Peduli Pendidikan Ind Indonesia, sejumlah guru besar itu berkunjung ke
BASEL - Community Shield, Piala Super Eropa, Piala Dunia Antarklub, Premier League, Piala FA, Piala Liga adalah sederet ajang yang gagal dimenangi Chelsea musim ini. Tetapi, Chelsea masih memiliki peluang terakhir untuk mengakhiri musim dengan trofi. Yakni, Europa League. Di kompetisi kelas dua Eropa itu, The Blues –sebutan Chelsea– adalah favorit juara. Setidaknya, skuad Rafael Benitez bisa lolos ke partai puncak seiring lawan yang dihadapai di semifinal hanya FC Basel.
Mahkamah Konstitusi (MK) di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, kemarin (24/4). Mereka terdiri Ketua Guru Besar Universitas Indonesia (UI) Riris Toha Sarumpaet, Rektor Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Sunaryo, wakil rektor Universitas Gadjah Mada (UGM), Guru Besar Fakultas Ekonomi (FE) UI Mayling Oey Gardiner, Doktor Filsafat UI Gadis Arivia, perwakilan guru besar Unair, ITB, dan Effendi Gazali yang mengaku mewakili sipil. Baca UN Hal. 4
Baca SEPERTI Hal. 4
UPAH BURUH RENDAH
Susno Lawan EKSEKUSI
MA Penjarakan Pengusaha PERINGATAN Hari Buruh yang jatuh setiap tanggal 1 Mei sebentar lagi tiba. Namun, Mahkamah Agung (MA) sudah memberi kado istimewa. Hadiah itu sekaligus sejarah karena kali pertama terjadi di Indonesia. Pengusaha asal Surabaya, Tjioe Christina Chandra, dihukum penjara satu tahun dan denda Rp100 juta akibat semena-mena membayar upah karyawan. Hukuman yang dijatuhkan MA ini diharapkan menjadi pelajaran agar memperhatikan hak bagi semua pihak. Majelis kasasi yang terdiri hakim agung Zaharuddin Utama dengan dua anggotanya, Surya Jaya dan Gayus Lumbuun, menyatakan bahwa Tjioe terbukti bersalah membayar gaji di bawah upah minimum regional (UMR) terhadap 53 karyawannya.
Dijemput Jaksa, Minta Perlindungan Polda
Baca MA Hal. 4
PELUNASAN BIAYA HAJI
Hanya Satu Kesempatan KEMENTERIAN Agama (Kemenag) mengubah skema pelunasan biaya perjalanan ibadah haji (BPIH) 2013. Jika sebelumnya pelunasan BPIH terbagi dalam tiga tahap, tahun ini hanya ada satu kesempatan. ’’Masa pelunasan BPIH 2013 tidak menggunakan tahapan-tahapan,” kata Direktur Pelayanan Haji Kemenag Sri Ilham Lubis kemarin. Konsekuensinya, jika ada jamaah yang tidak melunasi BPIH pada waktu yang ditetapkan, kursi yang tak terisi menjadi sisa nasional dan dikelola langsung Kemenag. Sebelumnya, jika jamaah haji kuota berjalan tidak bisa melunasi BPIH pada tahap pertama, masih ada kesempatan kedua dan ketiga.
Cerita Kelam Pelajar di Balik Ujian Nasional
FOTO JPNN
MENOLAK DIEKSEKUSI: Mantan Kabareskrim Komjen Susno Duadji saat dibawa ke Mapolda Jabar tadi malam. Susno meminta bantuan hukum Yusril Ihza Mahendra. Saat keluar rumah, Susno ditemani sang istri Herawati.
BANDUNG - Upaya Kejaksaan Agung mengeksekusi mantan Kabareskrim Polri Komjen Susno Duadji tidak berjalan mulus. Terpidana kasus suap PT Salmah Arowana Lestari dan korupsi dana pengamanan Pemilihan Gubernur Jawa Barat 2008 itu melawan saat jaksa menjemput dan hendak membawanya ke penjara. Dia meminta perlindungan kepada Polda Jabar untuk membatalkan eksekusi. Radar Bandung (grup Radar Lampung) melaporkan, sejak pukul 10.30 WIB kemarin (24/4), petugas gabungan dari Kejaksaan Agung, Kejati DKI Jakarta, Kejati Jabar, dan Kejari Bandung mendatangi rumah mewah Susno di kompleks Jalan Pakar Raya Nomor 6, Kelurahan Ciburial, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung. Saat itu, Susno menunggu petugas di salah satu ruangan di lantai dua rumahnya. Namun, bukannya menyambut dengan baik, Susno justru melawan. Dia tidak mau dibawa. Terjadi negosiasi antara kedua pihak di ruangan tersebut. ’’Susno ingin menunggu pengacaranya dahulu,” ujar salah seorang petugas kejaksaan. Namun, hingga siang, tim kejaksaan tetap tidak berhasil membawa Susno.
FOTO NURMAN AGUNG
DIRINGKUS: SP (15), HW (14), dan NP (19) kemarin diringkus aparat Polres Lamtim karena mencemari siswi SMP usai ujian nasional.
Siswa Lamsel Cueki UN Pilih Nguli, di Lamtim Usai Ujian Cemari Rekan Upaya sekolah agar anak didiknya bisa mengikuti ujian nasional (UN) tidak ada habisnya. Namun tidak sedikit siswa yang menganggap UN hanya pelengkap, bahkan tak memedulikannya. Laporan Nurman Agung-Agus Pamintaher, BANDARLAMPUNG RISCO, Wayan Indra, dan Abdul Gafur adalah tiga siswa SMP Yapeka, Sidowaluyo, Lampung Selatan (Lamsel). Mereka sebaya dan samasama berusia 16 tahun. Senin (22/4), di saat rekanrekannya berkutat dengan soalsoal yang diujikan, mereka justru
asyik berjibaku dengan keringat. Ya, ketiganya menolak ikut UN. Mereka memilih bekerja sebagai buruh dan tukang cuci kendaraan daripada mengikuti UN. Baca SISWA Hal. 4
Baca SUSNO Hal. 4
Baca HANYA Hal. 4
Pengangkatan Honorer Disetop
FOTO REUTERS
LELANG LUKISAN Seorang pegawai lelang di New York melihat lukisan kanvas ’’Freshwater Fish” yang dibuat tahun 1965 oleh seniman Amerika Serikat, Ed Ruscha. Lukisan ini semula dihargai USD3.000.000, namun hanya dalam beberapa hari harganya naik menjadi USD5.000.000.
http://www.radarlampung.co.id
JAKARTA - Pemerintah memastikan pengangkatan pegawai honorer beres tahun ini. Badan Kepegawaian Negara (BKN) kini sudah meloloskan 50.264 tenaga honorer kategori 1 (K1) menjadi CPNS. Tenaga honorer yang diloloskan menjadi CPNS itu tersebar di 33 instansi pusat sebanyak 17.073 orang dan 423 instansi daerah atau pemda 33.191 orang. ’’Pengangkatan honorer menjadi CPNS itu hanya dapat dilakukan tahun ini. Untuk 2014 belum ada keputusan lebih lanjut,” tutur Asisten Deputi (Asdep) Koordinasi Kebijakan SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-
RB) Naftalina Sipayung kemarin. Sejauh ini, pekerjaan Kemenpan-RB terkonsentrasi penuh untuk urusan pengangkatan tenaga honorer. Sedangkan evaluasi terhadap program reformasi birokrasi belum berjalan optimal. Karena itu, Kemenpan-RB meminta seluruh instansi pusat atau daerah tidak melakukan pengangkatan tenaga honorer lagi. Sebab jika upaya itu terus dilakukan, tenaga honorer kembali minta diangkat menjadi CPNS. Asdep Perencanaan Pegawai
Nurhayati menambahkan, saat ini Kemenpan-RB masih memiliki tugas menuntaskan pengangkatan tenaga honorer kategori 2 (K2). Saat ini jumlah honorer K2 mencapai 600 ribu orang. ’’Tetapi, jumlah itu bukan angka pasti,” katanya. Jumlah tersebut terus bergerak menunggu hasil uji publik dan luncuran dari tenaga honorer K1. Nurhayati mengatakan, maksimal tenaga honorer K2 yang bisa diangkat menjadi CPNS hanya 30 persen. Sistem pengangkatannya melalui ujian tertulis layaknya pelamar CPNS umum. Berbeda dengan tenaga honorer K1 yang diangkat langsung atau tanpa tes menjadi CPNS. (jpnn/p3/c1/ary) Berlangganan, Hubungi: 0721 - 782306-7410327