Satu untuk Semua
KAMIS, 25 OKTOBER 2012 K
28 HALAMAN/Rp3.000,-
Lampung Dilarang Rekrut CPNS 2013 Rasio Belanja Pegawai Lebihi Belanja Daerah JAKARTA – Syarat pengajuan usulan kebutuhan calon pegawai negeri sipil (CPNS) daerah pada 2013 masih sama dengan syarat yang diberlakukan pada 2012. Antara lain, belanja pegawai di APBD tidak boleh lebih dari 50 persen dari total belanja daerah. Dengan persyaratan ini, bisa dipastikan tidak semua daerah bisa melakukan rekrutmen CPNS pada 2013.
Berdasarkan data resmi yang dilansir Kementerian Keuangan, rasio belanja pegawai terhadap total belanja daerah pada APBD di 10 provinsi melampaui angka 50 persen. Yakni DI Jogjakarta (58,6 persen), Jateng (53,5 persen), Gorontalo (52,5 persen), NTB (52,5 persen), Lampung (52,3 persen), Sumbar (51,8 persen), Sulsel (51,5 persen), Bengkulu (51,5 persen), Jatim (51,1 persen), dan Sulut (50,7 persen). Namun, untuk kabupaten/kota di masingmasing provinsi, bergantung rasio belanja pegawainya. Jika di bawah 50 persen, otomatis
boleh rekrut CPNS. Diketahui, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) memberikan kuota CPNS 2013 dari pelamar umum sebanyak 60 ribu. Deputi SDM Bidang Aparatur Kemenpan RB Ramli Naibaho di kantornya, Jakarta, Selasa (23/10), mengatakan, persyaratannya masih tetap seperti tahun ini. Di mana setiap instansi harus memasukkan analisis jabatan, Baca LAMPUNG Hal. 4
Sakit, 180 Jamaah Jalani Safari Wukuf MAKKAH – Hari ini (25/10) jutaan jamaah haji akan menjalani puncak ibadah haji, yakni wukuf di Padang Arafah. Sejak kemarin, jamaah haji Baca SAKIT Hal. 4
FOTO REUTERS
Sang Whistle Blower Belum Aman Kejari Nyatakan Steril, BPMP Memperpanjang BANDARLAMPUNG – Kasus pemalsuan izin (HO) rumah toko (ruko) yang melibatkan PNS di Pemkot Bandarlampung terus bergulir. Radar Lampung mencoba mencari kebenaran yang diungkapkan Tri Ismanti ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandarlampung. Sebelumnya, sang whistle blower, Tri Ismanti,
CAGAR SEJARAH
Kabid Kelembagaan Badan Ketahanan Pangan Bandarlampung, yang dituduhkan melakukan pemalsuan, menyatakan sudah diperiksa Kejari Bandarlampung pada Agustus lalu. Dia dinyatakan tidak bersalah. Tri diperiksa Anton, jaksa penyidik dari intelijen Kejari Bandarlampung. Namun, Anton sendiri saat dihubungi Radar Lampung mengelak memberikan keterangan. ’’Saya tidak bisa berkomentar tentang masalah ini. Bukan kapasitas saya,’’ katanya.
Sementara Kasi Intel Kejari Bandarlampung M. Amin yang mengaku berada di luar kota membenarkan pernah memeriksa Tri atas dugaan pemalsuan izin pada Agustus lalu. ’’Seingatt saya, terbukti tidak ada unsur korupsinya. a. Namun, untuk lebih jelas, nanti bertemu pada Selasa (30/10) di kantor. Saya masih di Medan,’’ ujarnya. Badri Tamam
Baca SANG Hal. 4
Geger Harta Karun DINAS Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora) Pesawaran mengimbau kepada warga yang mendapatkan benda-benda bersejarah di Way Padangratu yang berlokasi di Desa Pampangan, Kecamatan Gedongtataan, untuk tidak dijual. Diketahui, hampir sepekan ini di sepanjang Way Padangratu dipenuhi puluhan warga Desa Pampangan. Mereka berburu benda bersejarah di sepanjang sungai itu. Benda bersejarah yang diduga peninggalan Hindia Belanda itu berupa uang logam yang terbuat dari emas,
Sukses Tim Sepak Bola Indonesia pada Ajang Homeless World Cup 2012
Modal Saweran Berbuah Peringkat Keempat Dunia Kabar gembira datang dari tim sepak bola Indonesia yang tampil pada ajang Homeless World Cup (HWC) 2012 di Meksiko. Bersaing dengan 53 negara lain, skuad Merah Putih pulang dengan predikat peringkat keempat.
Baca GEGER Hal. 4
Laporan Muhammad Amjad, BANDUNG TIM sepak bola Indonesia peringkat keempat dunia? Jangan keburu girang! Tapi, jangan pula kaget!
FOTO RNN
PENINGGALAN BELANDA: Warga Desa Pampangan, Kecamatan Gedongtataan, Pesawaran, dihebohkan dengan penemuan benda bersejarah di Way Padangratu.
Ya, benar! Tim sepak bola kita memang berhasil menduduki peringkat keempat dunia. Tapi, sukses besar itu tidak ditorehkan tim nasional yang dikelola PSSI. Capaian hebat itu diraih tim sepak bola jalanan (street soccer) Indonesia yang turun pada ajang Homeless World Cup (HWC) 2012 di Plaza de la Constitucion, Mexico City, Meksiko, 6–14 Oktober 2012. Dalam turnamen tahunan yang diikuti 54 negara itu, langkah tim Indonesia terhenti pada semifinal setelah kalah oleh tuan rumah. Baca MODAL Hal. 4
APARATUR
Kursi Pejabat Gratis BUPATI Mesuji Khamamik geram menyusul kabar tak sedap yang diembuskan oknum-oknum tak bertanggung jawab seputar syarat-syarat menduduki jabatan yang diwajibkan membayar. ’’Tidak ada biaya. Selama yang bersangkutan mempunyai kemampuan memimpin, memiliki kepangkatan yang sudah sesuai, dan layak, sudah pasti mendapat nilai plus. Itu pun nanti masih akan digodok Baperjakat,’’ tegas Kabag Humas Pemkab Mesuji Irvira kemarin.
Khamamik http://www.radarlampung.co.id
Baca KURSI Hal. 4
Tolak Kongkalikong JAKARTA – Praktik kongkalikong dengan oknum anggota DPR atau DPRD kadang terjadi dalam proses penyusunan anggaran. Nah, sikap tegas ditunjukkan Menteri BUMN Dahlan Iskan dengan menginstruksikan jajarannya untuk menolak jika ada ajakan permainan anggaran dari oknum anggota legislatif. Sikap itu juga terkait dengan Surat Edaran (SE) No. 542/Seskab/IX/2012 yang berkaitan dengan pengawalan APBN 2013–2014 dengan mencegah praktik kongkalikong. Surat yang ditandatangani Sekretaris Kabinet Dipo Alam itu ditujukan kepada para menteri dan anggota Kabinet Indonesia
Bersatu II. Selain itu, juga ditujukan kepada pimpinan lembaga pemerintah non-kementerian. Dipo mengungkapkan jika Dahlan pernah memberikan laporan kepada dirinya yang mengindahkan surat edaran itu. ’’Memerintahkan seluruh direksi BUMN untuk menolak bila ada oknum DPR minta-minta jatah dalam persetujuan mereka dalam pencairan PMN (Penyertaan Modal Negara),’’ kata Dipo kemarin. Kepala Humas Kementerian BUMN Faisal Halimi mengatakan, Baca TOLAK Hal. 4
FOTO MUHAMMAD AMJAD/JPNN
SUKSES: Manajer Tim Homeless World Cup Febby Arhemsyah dan salah seorang pemain, Adik Irawan, menunjukkan penghargaan yang didapat dari ajang Homeless World Cup. Berlangganan, Hubungi: 0721 - 782306-7410327