RADAR LAMPUNG | Sabtu, 27 April 2013

Page 1

SABTU, 27 APRIL 2013

28 HALAMAN/Rp3.000,-

Satu untuk Semua

DISALATKAN Jamaah mengusung jenazah Ustad Jefry Al Buchori (Uje) di Masjid Istiqlal. Sementara Pipik Dian Irawati, sang istri, tampak memeluk jasad almarhum di kediamannya. Sedangkan sepeda motor Kawasaki ER-6N warna hijau bernomor polisi B 3590 SGQ yang dikendarai Uje hancur di bagian depan dan disimpan di Polres Jakarta Selatan.

FOTO-FOTO JPNN

Uje, Selamat Jalan… JAMAAH LAMPUNG PUN TURUT BERDUKA BANDARLAMPUNG – Kehilangan sosok seperti Ustad Jefri Al Buchori (Uje) dirasakan semua orang. Sama halnya yang dialami Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung Drs. Hi. Abdurrahman, M.Ag. ’’Kita kehilangan seorang mubalig yang dicintai umatnya. Kita doakan semoga almarhum

mendapat tempat yang layak di sisi-Nya,” ujar Abdurrahman kepada Radar Lampung tadi malam. Menurutnya, Uje selalu pandai membahagiakan jamaah dalam setiap tausyiahnya. Apresiasi lebih diberikannya Baca UJE Hal. 4

Nilai UN 2013 Bakal Dikaji Setelah Muncul Desakan Pembatalan

TOKOH TEROR POSO

JAKARTA - Rapat kerja (raker) Komisi X DPR dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh terkait ujian nasional (UN) kemarin berlangsung panas. Hujan hujatan dan kritikan terus dilontarkan anggota parlemen kepada kementerian. Ujungnya, DPR meminta nilai UN 2013 dibatalkan dan tidak dijadikan patokan kelulusan siswa.

Kritikan keras di antaranya diutarakan anggota Komisi X Reni Marlina. Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu meminta Kemendikbud secara resmi membatalkan nilai UN 2013. ’’Karena semua ketentuan dalam SOP (standar operasional Baca NILAI Hal. 4 DICECAR: Mendikbud Mohammad Nuh berbicara dalam rapat kerja dengan Komisi X DPR di gedung parlemen, Jakarta, kemarin. FOTO JPNN

SBY Tegur Kapolri dan Jakgung

DPO Hidup atau Mati KABURNYA Basri, tokoh terorisme Poso dari Lapas Ampana, Tojo Una Una, Sulawesi Tengah (Sulteng), benar-benar memusingkan kepolisian. Korps Bhayangkara khawatir Basri kembali ’’bermain”. ’’Dia (Basri, Red) mempunyai jaringan. Sangat berbahaya,” ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar di kantornya kemarin (26/4). Basri kabur sejak 19 April 2013 lalu. Mantan Kapolres Pasuruan itu menjelaskan, Basri sangat mungkin dibantu orang dalam lapas. ’’Kami masih menyelidiki dan memeriksa petugas yang mengetahui hal ini,” ungkap Boy. Selain memeriksa petugas lapas, keluarga Basri juga sudah dimintai keterangan. ’’Ada beberapa titik terang. Tim sudah melakukan pengejaran ke beberapa tempat. Ini gabungan antara Densus 88 dan Polda Sulteng,’’ kata mantan Kanit Negosiasi Densus 88 Mabes Polri ini. Boy mengimbau Basri yang masuk daftar pencarian polisi (DPO) tersebut untuk menyerah dan tidak mengulangi perbuatannya. ’’Itu akan lebih baik karena untuk buronan berbahaya seperti ini petugas akan melakukan langkahlangkah penegakan hukum yang tegas,” ucapnya. Baca DPO Hal. 4

Propam Periksa Kapolda Jabar soal Susno

(Persero) yang bergerak cepat mengatur pelaksanaan skema tersebut. Perusahaan

JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono turut ambil bagian dalam polemik terkait eksekusi terhadap mantan Kabareskrim Polri Komjen (pur.) Susno Duadji. Presiden menegur Kapolri dan jaksa agung (Jakgung) menegakkan hukum dengan seadil-adilnya. Perintah itu disampaikan SBY sesaat setelah tiba kembali di tanah air usai kunjungan ke tiga negara ASEAN, SingapuraMyanmar-Brunei, kemarin (26/4). Bertempat di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, sebelumnya, presiden juga sempat menerima

Baca SPBU Hal. 4

Baca SBY Hal. 4

FOTO JPNN

SPBU KHUSUS: Pertamina melakukan persiapan secara maksimal dan matang serta sempurna untuk mengantisipasi kemungkinan pemberlakuan kebijakan subsidi dua harga oleh pemerintah.

SPBU Dibagi Jadi 4 Kategori

Pertamina Finalisasi Skema BBM Bersubsidi Dua Harga JAKARTA – Rencana penggunaan dua harga untuk bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi semakin mendekat. Hal tersebut diindikasikan dalam sikap PT Pertamina

Melihat Narapidana Wanita Rawat Bayi 9 Bulan di Tahanan

Dinamai Matahari, Besar dan Tumbuh di Dua Lapas Tidak ada satu pun ibu yang ingin berpisah dengan sang buah hati, baik dalam keadaan sempit maupun lapang. Hal inilah yang dirasakan Seni Saidah (29), perempuan yang melahirkan dalam tahanan. Seperti apa kisahnya?

FOTO NUR JANNAH

tujuan kepada pihak lapas, akhirnya Radar Lampung diperkenankan masuk ke dalam. Sesudah menunggu beberapa saat, muncullah seorang wanita yang menggendong buah hatinya dengan mengenakan kaus oblong biru muda, dibalut celana panjang berwarna abu-abu. Dia pun berjalan mendekati wartawan koran ini. Tak banyak kalimat pembuka yang dilontarkan ibu satu anak itu. Perempuan yang diketahui bernama Seni Saidah ini membuka perbincangan. Dia mengaku sudah lebih dari satu tahun berada di dalam lapas karena suatu kasus. Akibatnya, ia harus rela mengandung sampai melahirkan putra pertamanya di lapas wanita. ’’Saya di sini sejak kandungan berusia 4 bulan,” ungkap Seni.

KASIH IBU SEPANJANG MASSA: Seni Saidah, narapidana wanita yang merawat buah hatinya, Matahari Java Lova Utario Juniar, di lembaga pemasyarakatan.

Baca DINAMAI Hal. 4

Laporan Nur Jannah, BANDARLAMPUNG CUACA mendung diiringi gerimis mengiringi langkah Radar Lampung menuju Lembaga Pemasyarakatan Wanita Kelas II A Bandarlampung. Hari itu, Rabu (24/4), sekitar pukul 09.00 WIB, Radar Lampung pun disambut salah satu petugas lapas tersebut. Setelah mengungkapkan maksud dan http://www.radarlampung.co.id

Berlangganan, Hubungi: 0721 - 782306-7410327


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.