KAMIS, 27 NOVEMBER 2014
32 HALAMAN/Rp4.000,-
SSatu atu uuntuk ntuk SSemua emuuaa
Alzier Ancam Pecat JIKA DPD II KONTRA ARB
BANDARLAMPUNG - Kubu DPD I Partai Golkar Lampung bereaksi terkait dualisme Munas DPP PG. Ketua DPD I PG Lampung M. Alzier Dianis Thabranie mengatakan, sikap DPD PG Lampung jelas mendukung Aburizal Bakrie (ARB) sebagai calon ketua umum PG mendatang. ’’Nggak ada itu istilah terbelah. Biasalah namanya dunia politik. Orang suami-istri aja biasa kok ada guncangan. Ini partai besar, dan sikap Golkar Lampung solid ke Pak ARB,” terangnya kepada Radar Lampung kemarin. Menurut mantan calon gubernur Lampung itu, dukungan PG Lampung ke ARB sangat solid. Pertama, lantaran ARB adalah orang Lampung. ’’Tentu kita akan mendukung putra Lampung menjadi pemimpin partai di nasional. Apa pun sukunya, kalau dia di Lampung adalah orang Lampung. Kedua, kubu yang memecah Golkar seperti Agung Laksono itu nggak bener. Masak dia mempersalahkan ARB, Baca ALZIER R Hal. 7
INFRASTRUKTUR LAMPUNG
Ridho Langsung Action GUBERNUR Lampung M. Ridho Ficardo langsung mengambil langkah konkret terkait pembahasan pembangunan di bidang infrastruktur serta pertanian dan pangan. ’’Semua pembicaraan antara kami dan pemerintah pusat kemarin, saya tindak lanjuti dengan langsung mengirimkan surat secara resmi terkait program yang ada di Lampung,” ungkapnya dalam konferensi pers di Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) M. Ridho Ficardo kemarin (26/11). Dia pun mengapresiasi respons Presiden Jokowi saat menyambangi Lampung dengan mendukung program-program yang diajukan
Menko Goyang
GOLKAR Instruksi Bikin Keruh Ical Didukung 34 DPD JAKARTA - Konflik internal di tubuh Partai Golkar terus memanas. Setelah bentrokan yang terjadi di depan kantor DPP, kini Golkar resmi terpecah menjadi dua. Bahkan, dua kubu partai beringin itu siap menggelar musyawarah nasional (munas). Baca MENKO Hal. 7
ILUSTRASI HANDOKO/RADAR LAMPUNG
Resepsi PNS Maksimal 400 Undangan JAKARTA - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) terus berupaya mendorong hidup sederhana bagi seluruh penyelenggara negara. Salah satunya dengan mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor 13 Tahun 2014 tentang Gerakan Hidup Sederhana. Isi dari SE tersebut memuat beberapa poin penting. Di antaranya mulai 1 Januari 2015, apa-
ratur sipil negara (ASN) diimbau membatasi jumlah undangan resepsi penyelenggaraan acara. Seperti pernikahan, tasyakuran, dan acara sejenis lainnya dengan maksimal 400 undangan. Serta membatasi jumlah peserta yang hadir tidak boleh lebih dari 1.000 orang. Selain itu, ASN juga diharapkan tidak memperlihatkan kemewahan atau sikap hidup yang berlebihan. Serta memperhatikan prinsip-prinsip kepatutan dan kepantasan sebagai rasa empati kepada
masyarakat. ’’Menpan-RB sudah berkali-kali mengisyaratkan hal ini kepada publik. Dan sekarang sudah tertuang dalam surat edaran guna mewujudkan good governance atau tata kelola pemerintahan yang baik,” ujar Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kemenpan-RB Herman Suryatman di Jakarta, Rabu (26/11). Dalam SE tersebut yang merupakan penindaklanjutan perintah presiden pada sidang kabinet kedua, Senin (3/11),
Baca RESEPSI Hal. 7
BANJIR TANGGAMUS, AYAH-ANAK TEWAS
Baca RIDHO Hal. 7
KOTAAGUNG - Banjir bandang menerjang Dusun Pantai Harapan, Pekon Penyandingan, dan Dusun Sukaagung, Pekon Napal, Kecamatan Kelumbayan, Tanggamus, Selasa (25/11) pukul 20.30 WIB. Akibatnya, dua warga tewas, satu rumah ambruk, tiga rumah rusak berat, dan ratusan rumah terendam air. Korban tewas adalah ayah dan anak, Samsudin (30) dan Siti Sapikoh (2). Keduanya tewas karena rumah (gubuk) mereka yang berada di pinggir sungai hanyut diterjang banjir bandang. Selain itu, empat kapal motor laut milik warga juga dikabarkan hanyut terbawa banjir.
KOMPENSASI BBM
Bank Nirkantor Blusukan MULAI awal 2015, perbankan bakal masuk pelosok-pelosok desa. Hal ini dimungkinkan seiring aktifnya layanan branchless banking atau bank tanpa kantor (nirkantor). Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D. Hadad mengatakan, program layanan perbankan nirkantor ini akan memanfaatkan jaringan agen-agen di berbagai pelosok daerah. ’’Jadi nanti masyarakat yang ingin menabung atau meminjam tidak perlu datang ke bank. Cukup ke agen seperti perorangan, warung, atau koperasi,’’ ujarnya saat ditemui di kantor wakil presiden kemarin (26/11). Menurut Muliaman, layanan bank nirkantor tersebut dimaksudkan untuk menggaet lebih banyak masyarakat agar masuk sistem perbankan.
juga mengatur untuk tidak memberikan karangan bunga kepada atasan atau sesama pejabat pemerintahan. Di bagian lain, pemerintah konsisten melakukan pembinaan ASN, termasuk dengan memberikan sanksi. Hal ini ditegaskan Sekretaris Kemenpan-RB Dwi Wahyu Atmaji usai sidang Badan Pertimbangan Kepegawaian (Bapek) kemarin.
Baca BANJIR Hal. 7
ILUSTRASI HANDOKO/RADAR LAMPUNG
Baca BANK Hal. 7
Sindu Manata, Warga Lampung Timur yang Menuntut Keadilan
Disiksa Polisi, Dipaksa Mengaku, Lalu Ditembak Sindu Manata (38), warga Dusun 11 Yogya RT 006/RW 002, Hargomulyo, Kecamatan Sekampung, Lampung Timur, belum lama ini mengalami perbuatan tidak menyenangkan dari oknum penyidik Polres Lamtim. FOTO AHMAD KHUSAINI/RADAR SURABAYA/JPNN
JAPANESE NAIL ART Seorang wanita menunjukkan salah satu hiasan kuku Japanese nail art di Tunjungan Plaza, Surabaya, kemarin (26/11). Untuk Japanese nail art sendiri ada tiga jenis, yaitu Japanese embossed, aquarium, dan stylo graph. Japanese embossed adalah nail art yang membentuk kuku bertekstur atau menyerupai pattern di atas permukaan kuku. Ini biasanya menggunakan acrylic powder yang dibentuk bermacam-macam, seperti garis, lingkaran, dan titik. http://www.radarlampung.co.id
Laporan Dina P.–M. Heriza, BANDARLAMPUNG KEJADIAN ini bermula ketika Sindu ditangkap pada Rabu (5/11) di sebuah bengkel di Hargomulyo oleh penyidik yang saat itu membawa dua mobil dan berjumlah kira-kira 10 orang untuk alasan yang belum jelas. ’’Sebab, polisi yang menangkapnya tidak menunjukkan surat perintah penangkapan
FOTO ALAM ISLAM/RADAR LAMPUNG
TUNJUKKAN BUKTI: Sindu Manata (38), warga Dusun 11 Yogya RT 006/RW 002, Hargomulyo, Kecamatan Sekampung, Lamtim, melampirkan gambar sejumlah luka tembak di tubuhnya. Sindu mengaku polisi telah menembaknya.
dan menjelaskan mengapa ia ditangkap,” kata Hery Rio Saputra, kuasa hukum Sindu, di Graha Pena Lampung kemarin (26/11). Sindu pun telah melaporkan dugaan kekerasan ini ke Polda Lampung dengan nomor STPL/02/XI/2014/Dumas pada Senin (24/11). Hery menceritakan, setelah ditangkap, anggota Polres Lamtim terpisah dalam dua tim. Yang satu menggeledah rumah Sindu dan lainnya pergi membawa Sindu. Penggeledahan ini juga dilakukan tanpa menunjukkan surat perintah penggeledahan kepada keluarga. Pasca penangkapan dirinya, Sindu tidak langsung dibawa ke mapolres. Melainkan ke suatu tempat yang sangat sepi dalam keadaan terborgol dan mata tertutup. Baca DISIKSA Hal. 7
Berlangganan Cukup SMS ke 0811790544, Rp105.000.- Per Bulan