271117

SENIN, 27 NOVEMBER 2017

24 HALAMAN/Rp3.000

Satu untuk Semua

Pilgub Tanpa Caden BANDARLAMPUNG – Pemilihan Gubernur (Pilgub) Lampung 2018 dipastikan tanpa calon independen (caden). Hingga batas akhir penyerahan dukungan dari jalur perse-

Investasi Harus Meningkat LAMPUNG BERPELUANG JADI LOKOMOTIF SUMATERA

BANDARLAMPUNG – Naiknya daya saing Lampung dari peringkat 14 ke 11 menuai apresiasi dari pengamat ekonomi Lampung Asrian Hendi Caya. Kendati demikian, akademisi Universitas Lampung (Unila) ini mengingatkan Pemprov Lampung tidak terlena dengan kenaikan daya saing tersebut.

Sebab, kata dia, jika kenaikan daya saing Lampung tidak diikuti dengan peningkatan investasi di provinsi ini, maka kenaikan tersebut sia-sia. ’’Karena korelasinya harusnya memang ke sana (investasi). Kalau daya saing naik, tetapi investasi tidak naik, itu sama saja tidak kerja!” ujarnya kepada Radar Lampung kemarin (26/11).

Baca | INVESTASI | Hal. 4

Berpotensi Empat Pasang Jalur Parpol orangan pukul 00.00 WIB tadi malam (26/11), tidak ada satu pun pasangan calon yang datang ke kantor Komisi

Pemilihan Umum (KPU) Lampung di Jalan Gajah Mada, Bandarlampung.

Ketua KPU Lampung Nanang Treng-

gono mengatakan, jika sampai pukul 00.00 (26/11) tidak ada yang menyerahkan syarat minimal dukungan Baca | PILGUB | Hal. 4

Kapolda Janji Proses Oknum Polisi ’’Koboi’’ Massa Sempat Nglurug Polsek BANDARLAMPUNG - Kapolda Lampung Irjen Suroso Hadi Siswoyo kecewa dengan dugaan perbuatan yang dilakukan salah satu anggotanya yang berdinas di Polres Tulangbawang Brigpol Er. Dia berjanji memproses oknum polisi tersebut yang diduga menganiaya Sofyan Doni Kurniawan (24), tukang cukur di Mister Cutt, Pekon Sukamulya, Kecamatan Banyumas, Pringsewu, pada Sabtu (25/11) sekitar pukul 17.30 WIB. Termasuk juga dugaan aksi buang-buang tembakan ke udara.

Baca | KAPOLDA | Hal. 4

GRAFIS EDWIN/RADAR LAMPUNG

M. RIDHO FICARDO

KPK Didorong Awasi Lelang SPAM Lampung JAKARTA – Proses lelang proyek sistem penyediaan air minum (SPAM) Bandarlampung berakhir tahun ini. Artinya, dalam waktu dekat, delapan kecamatan di Bandarlampung, yaitu Rajabasa, Labuhanratu, Wayhalim, Kedaton, Tanjungsenang, Sukarame, Sukabumi, dan Kedamaian, dapat teraliri pasokan air bersih.

Untuk itu, agar proses lelang proyek bernilai nyaris Rp1 triliun tersebut dapat berjalan sesuai prosedur dan regulasi yang ada, Koordinator Investigasi Center for Budget Analysis (CBA) Jajang Nurjaman mendorong adanya pengawasan melekat (waskat) dari institusi penegak hukum.

Baca | KPK | Hal. 4

Mereka yang Berusaha Menjadikan Sekolah sebagai Taman (2/Habis)

Jadi Sahabat dan Pembimbing Sekaligus Orang Tua Muhammad Hikmat dan M. Hamid Basuki terlahir dengan keterbatasan. Namun, hal itu tidak menghalangi mereka untuk menjadi guru. Selain merupakan cita-cita sejak muda, profesi guru bagi keduanya adalah sebuah kebanggaan.

Laporan Taufiqurrahman, JAKARTA DENGAN lincahnya Muhammad Hikmat memperagakan atraksi breakdance di hadapan 150 perwakilan guru

FOTO TAUFIQURRAHMAN/JAWA POS/JPG

INSPIRASI: M. Hamid Basuki, salah satu guru di SLB yang mendapatkan penghargaan dalam program Guruku Permataku.

se-Jabodetabek dalam forum Apresiasi Guru Nasional Bank Permata, Kamis lalu (23/11). Dia berputar-putar dengan bertumpu pada kedua tangannya.

Sebentar kemudian, Hikmat membalik badan dengan hanya bertumpu pada satu tangan. Penonton bersorak.

Penampil breakdance satu ini adalah seorang tunadaksa yang kehilangan kedua kakinya sejak kecil.

Sepanjang waktu, Hikmat selalu membawa skateboard. Bukan ingin ngetren, memang itulah satu-satunya benda yang membuatnya bisa bergerak bebas. Meski begitu, Hikmat berpenampilan layaknya seorang eksekutif muda: berkemeja dan berjas.

Baca | JADI | Hal. 4

2

KOMUNIKASI BISNIS SENIN, 27 NOVEMBER 2017

STIE Satu Nusa-PMI Metro Jalin Kerja Sama BANDARLAMPUNG Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPKM) STIE Satu Nusa Bandarlampung menjalin kerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Metro yang dituangkan dalam nota kesepahaman (MoU).

Penandatanganan MoU langsung oleh Kepala LPPM STIE Satu Nusa Drs. Rusdan, M.Si. dan Dr. Ade Kurniawan, M.Kes. yang mewakili pihak PMI Metro di kampus Satu Nusa, Jalan Z.A. Pagar Alam No. 17 A, Bandarlampung, Sabtu (25/11).

Setelah penandatanganan kerja sama dilanjutkan dengan bakti sosial donor darah yang diikuti 150 pendonor dari civitas akademika se-

tempat serta masyarakat umun. ’’Bakti sosial ini dikoordinasikan langsung oleh BEM STIE Satu Nusa yang diketuai Junaidi,” kata Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan Yudiana Sari, S.E., M.M. usai acara.

Aksi sosial ini diawali dengan pengambilan darah Wakil Ketua I bidang Akademik, Jeny Puspita SE.MM. ”Acara donor darah ini akan menjadi agenda rutin yang merupakan bentuk bakti sosial BEM STIE Satu Nusa,” ujar Jeny Kegiatan kali ini didukung oleh Pemprov Lampung, Warna Agung, Rezza Clothing, DPRD Way Kanan, CV Mitra Karya, MP Digital Fotografi, dan PMI Kota Metro. (iis/ c1/kyd)

FOTO IIS/RADARLAMPUNG

AKSI SOSIAL: STIE Satu Nusa-PMI Metro menggelar aksi donor darah sebagai tindak lanjut penandatanganan MoU.

FOTO INGGRID PUTRI SURAHMAAN/RADAR LAMPUNG

PROMO AKHIR TAHUN: Beli Honda Mobilio dan BR-V periode November dan Desember 2017 bebas biaya perawatan berkala selama 3 tahun atau 50.000 km.

Gratis Biaya Perawatan hingga 50.000 Km BANDARLAMPUNG Honda Lampung Raya (HLR) menggratiskan biaya perawatan berkala selama 3 tahun atau 50.000 km. Promo ini khusus untuk pembelian unit Mobilio dan BR-V pada periode November-Desember 2017.

Marketing Support HLR Linda menjelaskan, memasuki akhir tahun 2017, pihaknya menawarkan program penjualan menarik bertajuk Hidup Seru dengan Honda Baru dengan memberikan kemudahan dan keringanan bagi konsumen. ”Promo ini nasional, yakni gratis perawatan berkala yang diberikan khusus pembelian Mobilio dan BR-V, sehingga konsumen sama sekali tidak perlu mengeluarkan biaya untuk perawatan berkala di seluruh bengkel resmi Honda di Indonesia,” kata Linda kemarin.

Selain gratis biaya perawatan berkala, sambungnya, Honda juga memudahkan

konsumen untuk membeli mobil melalui berbagai program pembiayaan. Seperti, uang muka mulai Rp17 jutaan, bunga rendah 3 persen, cicilan ringan mulai mulai Rp1 jutaan, gratis cicilan sampai dengan 6 kali, dan paket bunga 0 persen untuk cicilan 3 Tahun. ”Jadi bagi customer yang ingin konsultasi atau bahkan membeli mobil Honda bisa datang langsung ke showroom Honda Lampung Raya (Pusat) di Jalan Raden Intan Nomor 168,” ujarnya.

Melalui berbagai program menarik yang ditawarkan, HLR berharap promo akhir tahun ini dapat meringankan biaya konsumen untuk bisa menikmati kenyamanan saat berkendara. ”Mulai dari berbagai program yang meringankan pembiayaan saat membeli hingga saat purna jual, konsumen tidak perlu lagi memikirkan biaya perawatan berkala selama 3 tahun,” tandas Linda. (ing/c1/kyd)

Mahasiswa Teknokrat Juara Esai Matematika BANDARLAMPUNG – Universitas Teknokrat Indonesia kembali menorehkan prestasi. Kali ini, mahasiswanya dari jurusan Program Pendidikan Matematika (S1) Rafiesta Ratu Anderha meraih juara 2 Lomba Esai Matematika Nasional (Lemnas) yang digelar Gema Mahasiswa Matematika Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung.

Perlombaan dilaksanakan dengan sistem esai secara online pada pertengahan Oktober lalu. Esai yang dilombakan bertemakan Menjawab Problematika Pendidikan Indonesia. Dari problem tersebut lalu dicari solusi problematikanya dengan matematika.

Rektor Universitas Teknokrat Dr. HM. Nasrullah Yusuf, SE, MBA, diwakili dosen Pembimbing Universitas Teknokrat Sugama, SPd, MPMat, mengatakan, Lemnas diikuti sejumlah perguruan tinggi negeri dan swasta se-Indonesia.

Menurutnya, Rafiesta berhasil menjadi juara ke-II se-

FOTO IST

UKIR PRESTASI : Rafiesta Ratu Anderha, Mahasiswa S1 Pendidikan Matematika Universitas Teknokrat Indonesia meraih juara 2 Lomba Esai Matematika Nasional (Lemnas) yang digelar Gema Mahasiswa Matematika Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung.

telah melewati berarapa tahapan lomba. Sementara juara 1 diraih oleh Prihantini dari Universitas Negeri Yogyakarta dan M. Fikri, juara 3 dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung. “Rafiesta

membuat esai tentang pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMA 2016/2017, untuk dikirimkan pada lomba tersebut,” kata Sugama.

Ia menjelaskan, Data dihimpun dari Kemendiknas. Lalu

mengambil data UN sekitar 300 sekolah. Kemudian, dicari korelasi nilai mata pelajaran.

Ada enam mata pelajaran yang diujikan dalam UN yaitu, Kimia, Biologi, Matematika, Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia.

Dari enam mata pelajaran tersebut, lanjut Sugama, dicari korelasinya. Setelah dilakukan pendalaman dari enam mata pelajaran yang ada rupanya Matematika mempengaruhi bidang studi lainnya. “Teori graf matematika minimum spanning tree (MST), bahwa Matematikan menjadi pusat pelajaran yang lain,” tandasnya.

Dalam lomba ini, penilaian esai diambil 4 besar yang masuk dari, UNY, Teknokrat, UPI Bandung dan STKIP Siliwangi Bandung. Lalu dilakukan penilaian lagi melalui video pada 19 November 2017. Dari empat perguruan tinggi yang masuk empat besar, setelah dilakukan penilaian lagi, Teknokrat keluar sebagai juara 2, juara 1 dari UNY dan juara 3 UPI. (ega/ rls/c1/kyd)

SENIN, 27 NOVEMBER 2017

KOMUNIKASI BISNIS

3

Market Share Lampung 40% Gelar Turnamen Futsal Antarklub Motor Honda BANDARLAMPUNG – PT Bintang Kharisma Jaya menggelar turnamen futsal yang diikuti delapan klub motor Honda di dilernya, Jalan Raya Bypass SoekarnoHatta No. 5A, Tanjungsenang, Bandarlampung, kemarin.

Trofi dan hadiah uang total puluhan juta rupiah diperebutkan tiga tim juara dan topskor. Bahkan, customer yang hadir juga diberikan hadiah dan doorprize berupa merchandise menarik yang telah disediakan pihak diler. ’’Diler Bintang Kharisma Jaya menggelar even menarik setiap bulan. Sebelumnya, kami menggelar lomba mewarnai. Melalui berbagai even ini diharapkan dapat mengapresiasi masyarakat dan meningkatkan tali silaturahmi dengan customer,” kata Kepala Cabang Bintang Kharisma Jaya, Marjan Nur Rahman, saat diwawancara di sela acara.

Dijelaskannya, kegiatan

ini merupakan ajang silaturahmi bersama Club Motor Honda. Bahkan, pihaknya juga mengundang customer yang telah melunasi pembayaran dengan catatan angsuran baik di lembaga pembiayaan.

“Khusus customer loyal diberi voucher belanja senilai Rp1 juta dan turut serta dalam memeriahkan acara pertandingan futsal ini. Melalui acara ini juga customer bisa merasakan ridding test yang kami sediakan,” kata Marjan saat ditemui Radar Lampung, kemarin.

Tidak hanya itu, bagi customer yang sudah pernah service selama 1 Tahun di dealer Bintang Kharisma Jaya juga diberikan service gratis khusus di hari tersebut.

“Khusus di lingkup tempat tinggl customer, kami juga memberikan voucher service diskon 50 persen untuk jasa dan 20 persen untuk part,” ujar Marjan. (ing/c1/kyd)

FOTO INGGRID PUTRI SURAHMAN/RADARLAMPUNG

AJANG SILATURAHMI: Kepala Cabang Bintang Kharisma Jaya, Marjan Nur Rahman (kaus hitam), bersama juara II turnamen futsal antarklub motor Honda di diler setempat kemarin.

BANDARLAMPUNG – PT Javaprima Abadi, produsen Luwak White Coffee, mengapresiasi 600 toko penjual kopi instan tersebut di Lampung melalui ajang Gathering Bersama Pedagang di Graha Pattimura, Telukbetung Utara (TbU), Bandarlampung, kemarin.

Hal itu menyusul pencapaian market share kopi Luwak menjadi market leader di Lampung, dengan market share 40 persen. Bahkan sejak

Oktober 2017, PT Javaprima Abadi juga telah memperkenalkan Luwak White Coffe botol fresh produk Korea.

Ronny Chandra, general manager (GM) Javaprima Abadi, mengatakan, acara ini sebagai bentuk apresiasi kepada para penjual Luwak White Coffee. Dalam gathering tersebut, PT Javaprima Abadi juga menyediakan 13 hadiah menarik khusus para pedagang, yakni 3 paket umrah dan 10 modal kerja masing-masing

senilai Rp2,5 juta.

Tidak hanya itu, lanjut Ronny, pihaknya juga menghadirkan beragam games dan doorprize berupa alat electronik dan gadged senilai puluhan juta rupiah.

“Jadi peserta yang datang bisa mendapat lucky draw dengan total hadiah puluhan juta rupiah. Ada handphone, kompor gas, kulkas, dan sebagainya,” kata Ronny saat diwawancara di sela-sela acara.

Melalui event ini kami

berharap konsumen di Lampung terus mencintai kopi luwak, dan pihaknya akan terus berinovasi untuk memberikan produk terbaik bagi masyarakat Lampung,” tandasnya.

Keseruan gathering pedagang Luwak White Coffee juga dihiasi dengan penampilan penyanyi dangdut cantik Zakia Gotik dengan menyumbangkan 7 buah lagu dangdut

masa kini.

Sementara pedagang yang beruntung pada acara tersebut diantaranya, Mulyadi, Zaituna, dan Buyung, akan berangkat umroh. Sedangkan 10 pemenang yang mendapatkan modal dagang yakni Nur Jenny, Dewa Made S, Aji Prasetyo, Tolib S, Muhdi, Hendro, Wiji Utami, Siti Masiam, Sutaman, dan Sutrisno. (ing/c1/kyd)

FOTO BERSAMA General Manager Javaprima Abadi menyaksikan langsung pengambilan kupon undian hadiah sebagai bentuk apresiasi kepada pedagang Luwak White Coffe saat acara gathering di Graha Pattimura kemarin.

FOTO INGGRID PUTRI SURAHMAN/ RADARLAMPUNG

Dua Produk Sharp Pertahankan ICSA BANDARLAMPUNG Sharp berhasil mempertahankan kepuasan pelanggan dengan kembali menyabet penghargaan Indonesian Customer Satisfaction Awards (ICSA) 2017. Melalui penghargaan tahunan yang digelar SWA dan Frontier Marketing Research Consultant, Sharp menduduki posisi puncak untuk dua kategori, yaitu lemari es dan mesin cuci.

Penghargaan reguler ICSA

diperoleh melalui survei yang ditujukan kepada 5.700 responden berusia 15–65 Tahun di enam kota, Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, dan Makassar. Pengumpulan data dilakukan dengan dua metode yaitu multistage random area sampling dan wawancara face to face.

“Kami tidak pernah berhenti untuk terus meningkatkan kualitas produk dan layanan purna jual, semua

ini kami lakukan untuk memberikan yang terbaik bagi konsumen setia kami. Kebahagiaan bagi kami jika pelanggan merasa puas dengan apa yang kami berikan,” kata Shigeo Noma, Vice President PT Sharp Electronics Indonesia usai menerima award.

Bahkan, Sharp juga telah meresmikan 400 lebih titik servis di seluruh Indonesia sebagai layanan purna jual.

Terhitung tahun 2017, Sharp

memiliki 45 unit Sharp Direct Service Station (SDSS) di mana dua diantaranya baru diresmikan pada September lalu, 275 Sharp Authorized Service Station (SASS), 42 Sharp Service Representative (SSR) yang tersebar di seluruh Indonesia, 3 Sharp Service Corner (SSC), 2 Sharp Authorized Representative (SAR), serta 101 Sharp Authorized Air Conditioner (SAAC).

Tak hanya itu, secara rutin

Sharp pun mengelilingi berbagai titik di Indonesia dengan Sharp Mobile Service Station (SMSS) yang kini berjumlah dua unit. Dengan mobil SMSS, Sharp dapat menyentuh pelanggan sampai ke pelosok kota. Pelanggan setia Sharp dapat dengan mudah menyambangi SMSS terdekat untuk melakukan konsultasi penggunaan dan perawatan produk, perbaikan, dan lainnya. (rls/c1/kyd)

4

BERITA UTAMA

R ADAR LAMPUNG

Jawa Pos Group

Sambungan dari Hal. 1

Pilgub...

Jadi...

Dari Hal. 1

Dengan rambut spiky yang tegak ke atas. Namun di forum, Hikmat tegas mengatakan bahwa dirinya adalah seorang guru dan pekerjaan itu adalah kebanggaannya. ’’Sejak sebelum kuliah, saya sudah mengajar,” ucapnya di depan forum dengan suara lantang.

Hikmat dan Hamid adalah dua guru di SLB yang mendapatkan penghargaan dari Bank Permata dalam program Guruku Permataku. Hamid yang tunanetra mengajar di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Sedangkan Hikmat di Sukabumi, Jawa Barat.

Dengan skateboard kesayangannya, Hikmat menjalani hidup sehari-hari. Dia bahkan bisa menjelajah hampir semua tempat dan fasilitas umum tanpa bantuan orang lain. Menurut Hikmat, skateboard lebih ringan dan praktis. ’’Kalau pakai kursi roda nyusahin orang. Apalagi kalau jalan menanjak atau di gang sempit,” katanya.

Dengan skateboard itu pula, Hikmat menyusuri koridorkoridor kampus Universitas Islam Nusantara (Uninus) Bandung, tempatnya menempuh studi di jurusan pendidikan sekolah luar biasa (SLB). Sejak 2012, sesudah lulus dari SMA, Hikmat telah mengajar di SLB Bhakti Pertiwi Sukabumi. ”Saat itu baru muncul kecintaan saya terhadap anak-anak berkebutuhan khusus (ABK),” ujarnya.

Hikmat mengungkapkan, hanya orang yang memiliki anggota keluarga, tetangga, atau orang dekat ABK yang bisa mengerti.

ABK selama ini cenderung diperlakukan tidak pas di masyarakat. ”Kadang terlalu diistimewakan, bahkan dikasihani. Padahal, mereka bisa sendiri,” tuturnya.

Hikmat akhirnya memutuskan untuk mengabdikan hidupnya bagi dunia pendidikan luar biasa. Kuliah dia tempuh. Sepeda motor Yamaha Byson miliknya dia bongkar dan modifikasi menjadi beroda tiga. Dengan koneksi rem dan gas yang disesuaikan dengan keterbatasannya. ”Naiknya biasa saja, Sukabumi– Bandung paling tiga jam,” terangnya.

Sambil kuliah, Hikmat juga mengajar di SLB Az Zakiyah Kota Bandung. Untuk tambah-tambah uang kuliah, dia bahkan menjadi sopir mobil rental. Dia bisa mengendarai mobil matik maupun manual. ”Saya bikin alatnya, sambungan rem dan gas,” ceritanya.

Saat ini Hikmat resmi mengajar di SLB Budi Nurani Sukabumi.

Dalam kesehariannya, dia berusaha menjadi sosok sahabat dan pembimbing sekaligus orang tua bagi para muridnya.

Contohnya saat berteman dengan murid-muridnya di media sosial milik mereka. ”Mereka posting, saya komentari.”

Tapi, ada pula saat Hikmat membatasi dan memosisikan diri sebagai seorang pembimbing yang harus dipatuhi. Misalnya saat si murid menelepon untuk mengajak ngobrol pada malam hari. ”Saya setop pembicaraannya dan saya suruh belajar,” ucapnya.

Kata Hikmat, menjadi guru, terutama bagi ABK, harus dilakukan orang yang benar-benar terpanggil jiwanya. Bagi dia, selain sumber ilmu dan pengalaman, mengajar merupakan ladang pahala. ”Anak difabel itu anak pilihan Tuhan. Meski tidak semua orang mau peduli sama mereka,” tuturnya.

Sebagai guru, Hamid Basuki juga berusaha menciptakan suasana belajar menyenangkan di kelasnya. Hamid adalah seorang guru musik. Semua muridnya adalah anak tunanetra.

Namun, kemampuan harmonisasi mereka sudah bisa diacungi jempol. Kemarin grup angklung mereka berhasil menyelesaikan lagu Heal the World milik raja pop Michael Jackson. ”Itu lagu sulit. Banyak pola nadanya,” ungkap dia.

Setiap memulai kelas, Hamid tidak lantas memegang spidol ataupun menyuruh membuka buku pelajaran. Dia mengajak seisi kelas bernyanyi. Dia pun tidak memaksa setiap murid mencapai standar yang dibuat. Tapi menyuruh mereka mengenali musik kesukaannya. ”Saya tanya suka musik apa, lagu apa, ayo nyanyi bareng,” katanya menirukan ucapan kepada muridnya.

Kecintaan Hamid pada musik tidak diraih dengan mudah.

Hamid sudah tidak bisa melihat dari kecil. Dia mendengarkan keindahan musik hanya lewat suara. Dia harus menguasai alat musik lebih sulit daripada orang normal. ”Tapi, saya belajar musik dari SD sampai SMA tidak masalah,” kenangnya.

Tantangan justru datang saat Hamid mengambil mata kuliah musik di kampusnya. Banyak materi tentang notasi dan nada yang diajarkan dosennya. Tak ada tabulasi yang ditulis lewat huruf braille. Dia kemudian memunculkan solusi untuk merekam seluruh pembicaraan dan praktik instrumen dari dosen. ”Saya rekam, terus saya bawa pulang. Saya pelajari di rumah,” ujar dia.

Di rumah Hamid lantas mendengarkan lagi, menemukan kunci-kunci nada, dan menuliskan notasi dengan huruf braille agar nanti mampu memainkan lagu tersebut. Hanya, ketika ujian semester, dia tidak bisa membaca soal. Juga tidak bisa menuliskannya. ”Saya bawa orang ke ruang ujian untuk membacakan soal dan menuliskan jawabannya,” cerita dia. Tentu saja dengan izin sang dosen.

Di sekolah pun Hamid berusaha membikin sebuah modul yang semua tabulasi musiknya dituliskan dengan huruf braille.

Tujuannya, nanti para muridnya bisa memainkan dan mengenali lagu dengan mudah. (jpg/c1/whk)

KPK...

Sambungan dari Hal. 1

’’Pengawasan proses lelang hingga pelaksanaan proyek tak cukup hanya diserahkan pada inspektorat daerah atau Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat). Harus menggandeng Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK),” kata Jajang.

Dia menambahkan, pengawasan oleh KPK ini dibutuhkan sebagai upaya meminimalisasi praktik-praktik nakal seperti penyalahgunaan wewenang oleh panitia lelang. Apalagi proyek SPAM di wilayah Lampung ini termasuk daftar proyek strategis nasional yang tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016.

Pengawasan yang dimaksud seperti memantau rancangan anggaran proyek, penawaran harga, dokumen lelang, kualifikasi perusahaan, dan integritas panitia lelang tersebut. ’’Harapannya dengan pengawasan ini bisa membuat panitia atau peserta lelang lebih berhati-hati dan tidak mengada-ada dalam menentukan pemenang proyek,” ingatnya.

Sementara, pengamat kebijakan publik Yanuar Wijanarko berharap panitia lelang proyek SPAM Bandarlampung bisa objektif dalam melaksanakan proses lelang. ’’Sekali disalahgunakan, maka bukan negara saja yang dirugikan. Tetapi hajat hidup masyarakat Lampung ikut merugi,” ujarnya.

Dia pun mendesak KPK memonitor siapa saja yang terlibat dalam proses lelang saat ini. Seperti menyadap peserta lelang, panitia daerah, ataupun pejabat terkait. ’’Belajar pengalaman penanganan kasus dari proyek-proyek, KPK pasti sudah memantau, ya minimal menyadap telepon mereka,” katanya.

Melalui pengawasan proyek tersebut, lanjut Yanuar, KPK bisa melakukan pencegahan dini terjadinya tindak pidana korupsi. ’’Jangan sampai proyek SPAM ini jadi ajang bagi-bagi duit oknum pejabat dan pengusaha,” tegasnya.

Yanuar sendiri lebih memilih KPK untuk mengawasi proyek ini. Dirinya beralasan, jika diawasi institusi lain dikhawatirkan masih ada celah para oknum pejabat daerah untuk bermainmain. ’’Saya lebih percaya KPK karena portofolio penanganan kasus korupsi sangat bagus ketimbang penegak hukum lain,” ujarnya. (jpg/c1/whk)

caden, maka tak ada pasangan calon gubernur-wakil gubernur dari jalur perseorangan. Begitu juga di Pemilihan Bupati (Pilbup) Lampung Utara (Lampura) dan Tanggamus, belum ada pendaftar caden sampai semalam. ’’Kami menunggu hingga pukul 00.00.

Sampai batas waktu pendaftaran, tidak ada pasangan calon yang menyerahkan syarat minimal dukungan caden,” kata Nanang yang memimpin rapat pleno dini hari tadi.

Artinya, Lampung tidak akan ada bakal pasangan calon dari jalur perseorangan. Komisioner KPU Lampung M. Tio Aliansyah menambahkan, pada tahapan penyerahan syarat minimal dukungan caden, hanya ada satu pasangan calon yang meminta username dan password untuk mengunggah jumlah dukungan dari masyarakat ke sistem informasi pencalonan (Silon).

Yakni pasangan Bambang Iman Santoso-A. Habib. Namun, pasangan ini menyatakan tidak akan menyerahkan berkas dukungan. Kandidat lain, yakni Staf Ahli Kapolri Irjen Ike Edwin yang mengutus perwakilannya ke kantor KPU Lampung, Relly Reagen dan Faisol, pada Rabu (22/11). Namun keduanya hanya berkonsultasi soal persyaratan dan jumlah minimal dukungan caden.

Begitupun balongub petahana M. Ridho Ficardo yang santer sudah mengumpulkan ratusan ribu kartu tanda penduduk elektronik (E-KTP) sebagai bentuk dukungan dari masyarakat.

Sampai tadi malam, ketua DPD Partai Demokrat (PD) ini maupun utusannya tidak meminta username dan password Silon, serta menyerahkan dukungan, baik dalam hardcopy maupun softcopy. ”Kandidat yang kemarin sudah tanya-tanya, meminta username dan password, menyatakan belum bisa menyerahkan dukungannya. Kalau petahana, saya tidak mendengar mereka konsultasi atau meminta username dan password Silon ke helpdesk pencalonan KPU,” lanjut Tio. Setelah memastikan tidak ada pasangan calon dari jalur perseorangan dengan menuangkannya dalam berita acara, Tio mengatakan, KPU Lampung bakal mengumumkan pendaftaran pasangan calon pada 1-7 Januari 2018.

KPU akan membuka pendaftaran pasangan calon yang maju dari jalur partai politik (parpol).

Terpisah, Muslihun, tim dari Bambang Iman Santoso, mengaku batal mendaftar sebagai balongub dari jalur perseorangan. Dia beralasan, tidak cukup waktu menginput data dukungan masyarakat. Hingga kemarin, operatornya baru berhasil mengunggah 200 dukungan e-KTP ke dalam Silon. Sedangkan syarat minimal dukungan caden yakni 456.594 jiwa. ”Kami sudah menghitung waktunya tidak terkejar untuk melakukan input data. Baru sekitar 200 dukungan,” ungkap Muslihun, liaison officer (LO) Bambang Iman Santoso.

Pada bagian lain, dengan telah terpetakannya Pilgub Lampung tanpa caden, pengamat politik Universitas Lampung Robi Cahyadi Kurniawan memprediksi masih ada peluang empat balongub yang maju dari jalur parpol.

Mereka adalah petahana M. Ridho Ficardo, Wali Kota Bandarlampung Herman H.N., Bupati Lampung Tengah Mustafa, dan Ketua DPD I Partai Golkar Lampung Arinal Djunaidi. ’’Bisa empat pasang dengan asumsi PDIP mengusung calon sendiri tanpa koalisi dengan parpol lain,” kata Robi kepada koran ini kemarin.

Sejauh ini, PDIP sudah memberikan surat tugas kepada satu balongub, yakni Herman H.N. Meskipun sudah melakukan tugas seperti mencari parpol koalisi dan balonwagub, serta melakukan konsolidasi dengan seluruh elemen partai banteng, namun hingga kini Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri belum juga memutuskan.

Balongub lain yang sudah membentuk koalisi utuh yakni Mustafa. Diusung Partai NasDem, Partai Keadilan Sejahtera, dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) sudah menamakan diri sebagai Koalisi Kece yang akan mengusung Mustafa.

Saat ini, koalisi berada dalam tahap akhir membahas balonwagub. Teranyar, muncul nama Anggota DPD RI asal Lampung Ahmad Jajuli akan mendampingi Mustafa.

Sementara, Arinal sudah mendapat rekomendasi dari Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Koalisi ini belum fix dan masih dapat direbut kompetitornya. Di mana, Ridho sampai kini masih kekurangan parpol peng-

usung. Yakni hanya Partai Demokrat (PD) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Sebut saja Ketua Dewan Pertimbangan Golkar Lampung M. Alzier Dianis Thabranie yang menyatakan tengah mengurus rekomendasi balongub untuk Ridho.

Begitu juga dengan PKB masih berada dalam konflik internal. Dukungan PKB masih dinamis untuk Arinal berdasarkan pernyataan ketua tim pilkada pusat, Daniel Johan. Di sisi lain, Mustafa mendapatkan dukungan dari dewan syuro dan dewan tanfidz DPW PKB Lampung.

Sedangkan Ridho terus berupaya melobi Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar untuk mendapatkan rekomendasi.

Kemudian Gerindra. Partai yang sudah dua kali menerbitkan rekomendasi ini masih gamang dalam memberikan dukungan. Pada April 2017, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memberikan rekomendasi kepada Ridho. Prabowo kemudian mencabut rekomendasi pada Oktober 2017 dan memberikannya kepada Arinal.

Namun pengalihan dukungan ini justru tidak mendapat sambutan dari Ketua DPD Partai Gerindra Lampung Gunadi Ibrahim dan jajaran. ”Potensi empat pasangan bisa dengan syarat PDIP sendirian. Kalau misalnya sebagian dari parpol pendukung Arinal lari ke Ridho, masih bisa empat pasang,” tandasnya.

Soal Jajuli, Mustafa Ikut PKS Anggota DPD RI asal Lampung Ahmad Jajuli sudah mendapatkan rekomendasi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk menjadi bakal calon wakil gubernur (balonwagub).

Jajuli mendapatkan rekomendasi untuk berpasangan dengan Bupati Lampung Tengah Mustafa dalam Pilgub 2018.

Mustafa pun menyerahkan sepenuhnya kepada PKS dan gabungan partai politik (parpol) koalisi pengusungnya.

Selain PKS, ada juga Partai NasDem dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dalam Koalisi Kece. ’’Tanya Mufti (Ketua DPW PKS Lampung Ahmad Mufti Salim) saja.

Saya ikut Kakak Mufti saja,” kata Mustafa kepada Radar Lampung, Minggu (26/11).

Mustafa menyebut Jajuli merupakan sosok yang baik. Bahkan dapat membantu perolehan suara dalam pilgub

solidaritas ratusan warga yang mendatangi Mapolsek Sukoharjo. Mereka mendesak oknum tersebut diproses secara hukum.

Aksi yang diduga dilakukan Er bermula saat ia memangkas rambutnya di Mister Cutt di Pekon Sukamulya pada Sabtu sekitar pukul 17.30. Sama seperti pelanggan lainnya, Er sempat mengantre, mengingat sore itu ada beberapa warga juga memotong rambutnya di barber shop tersebut.

Saat tiba gilirannya, Doni –sapaan akrab Sofyan Doni Kurniawan– yang memotong rambut Er. ’’Saat itu, dia (Er) bilang ketipisan. Saya jelaskan kalau akan dirapikan,” ceritanya.

Namun, lanjut Doni, penjelasannya tak diterima Er. Bahkan, Er semakin marah dan memukul kaca rias di bagian depan hingga jatuh, meskipun tidak pecah. Kemudian, Er berdiri dan memukul wajahnya. ’’Saya sudah minta maaf, tetapi dia malah marah. Kemudian memegang pisau cukur, saya memilih keluar ruangan,” akunya.

Namun, aksi pemukulan tak ber-

henti meski berkali-kali ia sudah meminta maaf. ’’Saya akhirnya keluar ruangan, tetapi dia (Er) emosinya tak reda, malah mencabut bambu dan memukul kaki saya” ucapnya.

Setelah itu, terus dia, Er pergi dan selang 10 menit kemudian datang lagi dengan membawa senjata api lalu bertidak bak ”koboi”.Dia menembakkan senpi ke udara. ’’Saya tidak ingat berapa kali, sepertinya tiga kali.

Saat itu saya langsung lari menyelamatkan diri,” ucapnya.

Apa yang menimpa Doni rupanya menyulut solidaritas rekan-rekannya.

Tanpa dikomando, malam harinya ratusan warga nglurug ke Mapolsek Sukoharjo meminta agar kejadian itu diusut.

Herman, tokoh masyarakat setempat yang ikut mendampingi Doni saat diminta keterangan polisi, mengatakan, malam itu emosi ratusan warga tersebut beruntung bisa diredam.

Sementara, Kapolsek Sukoharjo AKP Wahidin menjelaskan, kronologis kejadian bermula ketika terlapor Er memangkas rambutnya. ’’Karena merasa tidak sesuai, Er menegur. Lalu Doni

menjawab bahwa potongannya sudah sesuai. Kemudian Er tidak terima, sehingga terjadi adu mulut hingga Er memukul Doni,” jelasnya.

Setelah itu, terus dia, Doni meninggalkan Er. Tetapi, ER terus mengejar sambil membawa pisau cukur. Pada saat itu, Er juga mencabut patok bambu yang berada di pinggir jalan.

Ketika di depan warung milik Kamelia, warga setempat, Doni jatuh kemudian langsung dipukul menggunakan bambu oleh Er sebanyak satu kali di bagian kaki. Setelah itu, Er membuang pisau cukur dan patok bambu lantas meninggalkan Doni.

Sekitar 10 menit kemudian, Er kembali untuk menemui Doni lagi dengan membawa senjata api jenis revolver.

Saat itu, Er langsung membuang tembakan ke atas sebanyak empat kali. ’’Er sempat mengancam warga Pekon Sukamulya yang sudah berkumpul akibat mendengar ada keributan dengan menodongkan senjata api ke warga dan langsung pergi menuju rumah mertuanya,” jelas dia. (mul/ rnn/sag/ehl/c1/whk)

Sambungan dari Hal. 1

Investasi...

Asrian mengibaratkan daya saing adalah suatu lahan yang subur, sehingga menarik minat semua orang untuk menanam di lahan tersebut. ’’Nah, kalau lahannya subur tetapi nggak ada yang menanam kan jadinya sia-sia. Bisa jadi penyebabnya orang tidak tahu kalau lahan tersebut subur.

Karena itu, kita harus kerja keras untuk promosi dan mengembangkan potensi yang ada di provinsi ini,” ingatnya.

Dia menjelaskan, kenaikan daya saing menunjukkan kinerja sosial ekonomi dan infrastruktur di Lampung semakin bagus. Dengan kondisi bagus ini, maka punya daya tarik perkembangan investasi. ’’Tinggal nanti Lampung menawarkan apa yang mau dikembangkan.

Misalnya singkong atau tapioka. Ke depan apalagi? Bisa jagung, jika selama ini jagung ke pakan ternak, ke depan hilirisasinya apa? Apa ke sektor industri.

Begitu juga potensi primer yang ada di Lampung ini, kita jual ke depannya,” sarannya.

Kedua, kata dia, dari sisi alam. Menurutnya, Lampung punya potensi wisata yang lengkap dan sangat strategis.

Selain dekat Jakarta, provinsi tetangga seperti Sumatera Selatan juga tidak memiliki laut. ’’Kan ini menarik pasar dari Sumsel dan Jawa. Mungkin warga Jakarta jenuh ke puncak, rekreasinya kan ke Lampung. Tinggal mana objek wisata yang kita unggulkan dengan akses yang lancar,” paparnya.

Dia mengaku yakin jika hilirasi komoditas unggulan Lampung serta pengembangan pariwisata dilaksanakan, maka Lampung menjadi lokomotif perekonomian Sumatera. ’’Tetapi dengan catatan, model promosi investasi ke depan harus berbeda.

Apakah bentuk kegiatannya seperti

mendatang. Hal ini terlihat dari raihan suara Pemilu 2014. Jajuli mendapatkan 338.596 suara dan berada di urutan kedua setelah Anang Prihantoro (546.287). ’’Kalau suaranya (Pemilu 2014), terbanyak kedua untuk DPD RI,” ujarnya.

Sementara, Mufti mengatakan, nama Jajuli sedang dalam proses pembahasan di koalisi. Di mana, masing-masing parpol harus memprosesnya. Sebelum keluar rekomendasi, akan ada kajian dan sebagainya. Sebab, setiap parpol pengusung pasti menginginkan calon punya kans menang yang besar.

Anggota DPRD Lampung ini pun tidak dapat menargetkan kepastian terkait balonwagub. ”Urusannya di DPP parpol masing-masing. Kami kabari kalau sudah ada keputusan tersebut,” kata juru bicara Koalisi Kece ini.

Sementara, Ketua Pemenangan DPP Partai NasDem Taufik Basari mengatakan, partainya belum mengeluarkan surat keputusan pasangan calon dalam Pilgub Lampung. Rekomendasi awal sudah menetapkan Mustafa sebagai balongub sembari menunggu pasangan. ”Kalau koalisi dan/atau pasangan sudah lengkap, baru kami keluarkan SK sesuai format KPU, yakni formulir B1.KWK,” kata Tobas—sapaan akrabnya—kepada wartawan di kantor DPW Partai NasDem Lampung, pekan lalu.

Saat ini, memang ada pembicaraan intensif dengan koalisi soal balonwagub.

Ketua dan sekretaris parpol koalisi pun sangat kompak di tingkat provinsi maupun di pusat. ”Soal calon wakil, sedang dalam diskusi tahap akhir, sudah di ujung.

Ada usulan dari PKS, Hanura sedang membicarakan. NasDem juga akan memutuskan. NasDem sangat menghargai koalisi sebagai kebersamaan. Kami yakin nanti pasangan ini akan paling kece,” kata dia.

Terkait nama yang sudah muncul diusulkan PKS, Tobas mengaku sudah bertemu Jajuli. Keduanya sudah berbicara dan diskusi secara mendalam.

Menurut Tobas, Jajuli sosok yang baik, wawasan luas, santun, juga melengkapi apa yang selama ini ada pada diri Mustafa. ’’Saya nyatakan pernah ketemu dan komunikasi dengan Pak Jajuli, tapi keputusan NasDem pada saatnya nanti menentukan,” ungkapnya. (dna/c1/ p2/whk)

Sambungan dari Hal. 1

Kapolda...

Jenderal polisi bintang dua ini memastikan ada sanksi sesuai dengan perbuatan oknum polisi tersebut jika pemeriksaan yang dilakukan Bidang Profesi dan Pengamanan (Bidpropam) Polda Lampung terbukti. ’’Saya sudah dapat informasi itu.

Sekarang oknum tersebut masih kami periksa,” ujarnya melalui sambungan telepon kemarin (26/11).

Suroso menegaskan, Brigpol Er harus mempertanggungjawabkan perbuatannya jika dalam pemeriksaan nanti terbukti bersalah atau melanggar standar operasional prosedur (SOP). ’’Oknum tersebut harus disanksi sesuai dengan amal perbuatannya. Sekecil apa pun kesalahan yang diperbuat, kami akan proses,” tandasnya.

Diketahui, suasana Pekon Sukamulya, Kecamatan Banyumas, Pringsewu, pada Sabtu (25/11) sekitar pukul 17.30 WIB sempat heboh. Selain menembakkan senjata api yang dibawanya, Er diduga menganiaya Sofyan Doni Kurniawan, warga RT 01/RW 03, Pekon Sukamulya.

Peristiwa tersebut sempat menyulut

SENIN, 27 NOVEMBER 2017

apa atau lainnya,” pungkasnya.

Sementara, kenaikan daya saing dari 14 ke 11 nasional membuat Lampung berpeluang menjadi lokomotif perekonomian Sumatera. Syaratnya, Pemprov Lampung harus konsisten mempertahankan kondisi sebagai daerah ramah investasi. ’’Daya saing daerah sangat ditentukan oleh pemerintah dalam memberi ruang dan suasana yang konsisten kepada para pebisnis. Saya menghargai upaya gubernur Lampung yang luar biasa. Tetapi dari pengalaman saya, tidak cukup hanya gubernur yang bergerak. Para bupati harus dirangsang kuat untuk ikut terlibat,” kata Ketua Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) Syahrul Yasin Limpo di Manasseh Meyer Building, Lee Kuan Yew School of Public Policy, Bukit Timah, Singapura, Jumat (24/11).

Pernyataan tersebut dia sampaikan terkait kenaikan daya saing Lampung ke posisi 11 nasional hasil penelitian Lembaga pengkajian daya saing Asia Competitiveness Institute (ACI) National University of Singapore (NUS).

Syahrul Yasin Limpo yang juga gubernur Sulawesi Selatan dan Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo tampil pada sesi diskusi akademisi.

Keduanya diundang berbicara di depan para akademisi karena dinilai konsisten meningkatkan daya saing provinsi masing-masing.

Menurut Syahrul, posisi Lampung sama dengan Sulawesi Selatan. Lampung sebagai pintu gerbang Sumatera dan Sulawesi Selatan sebagai pintu gerbang menuju Indonesia timur.

Pencapaian itu harus menjadi modal bagi Ridho dalam menjadikan Lampung sebagai lokomotif pembangunan Sumatera. ”Lampung harus jadi

jembatan Jawa-Sumatera,” kata Syahrul.

Pencapaian itu, kata Syahrul, dicapai berkat kegigihan Pemerintah Provinsi Lampung dan kepercayaan pengusaha kepada Lampung. Walaupun pemerintahan bagus, namun tidak didukung kepercayaan pengusaha, tidak akan menaikkan daya saing daerah. ”Itu membutuhkan pengondisian agar pengusaha percaya. Harus winwin karena pengusaha dan pemerintah sama-sama punya kepentingan,” katanya.

Melihat makin tingginya kenaikan daya saing Lampung, sebagai Ketua APPSI, dia menilai sudah saatnya pemerintah pusat lebih banyak meratakan pembangunan ke daerah. ”Kekuatan Indonesia itu tidak lagi di Jakarta, tapi di semua sudut Indonesia.

Kekuatan Indonesia itu seperti apa kekuatan provinsi. Oleh karena itu, pemerintah pusat memberikan dukungan, bukan menarik kewenangan itu ke atas sehingga daerah bisa berkembang lebih luas,” ucapnya.

Pada sesi penyampaian daya saing, Ridho memaparkan Lampung memiliki semua syarat untuk berkembang menjadi lokomotif Sumatera. Kondisi komparatif seperti Jalan Tol Trans Sumatera, Bandara Radin Inten II, Pelabuhan Panjang, dan penyeberangan Bakauheni-Merak, merupakan konektivitas yang membuat Lampung menjadi daerah tujuan investasi. ”Lampung surplus di bidang pangan seperti beras, jagung, singkong, dan ternak. Singapura tak jauh dari Lampung dan tak lama lagi konektivitas Lampung-Singapura akan terjalin.

Kami tengah membenahi berbagai persoalan infrastruktur dengan mengalokasikan dana besar agar industrialisasi dan hilirisasi hasil pertanian

makin berkembang. Kami komitmen menjadikan Lampung sebagai provinsi ramah investasi,” kata Ridho.

Fokus pembangunan Lampung yakni pertanian, industri, dan pariwisata, menurut Ridho didukung terus membaiknya keamanan. Salah satu bentuknya, Kementerian Dalam Negeri secara konsisten menetapkan Lampung pada posisi pertama dalam penyelesaian konflik. ”Dengan kenaikan daya saing ini, kami berharap dapat membuat lompatan tinggi terhadap pembangunan Lampung,” harapnya.

Sejak 2015, ACI meneliti daya saing 34 provinsi di Indonesia dengan memakai sejumlah indikator. Hasilnya, daya saing Lampung konsisten naik dari posisi 25, kemudian 14, dan terakhir 11 nasional. ACI bahkan menempatkan dua indikator yakni keuangan, bisnis, dan tenaga kerja, Lampung bahkan menyodok di posisi 9 nasional dari semula 21 pada 2015. Kemudian, pada indikator pemerintah dan institusi publik, Lampung di posisi 8 dari sebelumnya dari peringkat 28 nasional.

Melihat tren itu, Lampung berpeluang masuk 10 besar daya saing nasional karena dua dari empat indikatornya berada di 10 besar nasional. Kenaikan tajam daya saing itu, membuat ACI kini menempatkan Lampung di competitiveness zone. Untuk itu, Lampung harus bersaing dengan Sulawesi Selatan, Bali, Kepulauan Riau, dan seluruh provinsi di Pulau Jawa agar masuk 10 besar. ’’Indikator daya saing ini dijadikan para pengusaha untuk menilai apakah suatu provinsi layak dijadikan tempat berinvestasi,” kata Research Fellow and Deputy Director ACI Mulya Amri pada seminar tersebut. (ega/whk/ rls/c1/whk)

SENIN, 27 NOVEMBER 2017

BERITA UTAMA

5

Jawa Pos Group

Hujan Deras, Ruko Hanyut Pupuk Minat Baca sejak Dini BANDARLAMPUNG - Minat baca penting ditanamkan sejak dini. Untuk memupuk minat baca itu, 282 murid PG dan TK Islam Az Zahra Bandarlampung menggelar kunjungan ke Perpustakaan dan Kearsipan (Perpusda) Provinsi Lampung.

Kunjungan tersebut terbagi dalam dua sesi. Yakni sesi Rabu dan Kamis (22-23/11) lalu. Kunjungan ke Perpusda tersebut adalah bagian dari program kegiatan outdoor study. Anak-anak yang didampingi para guru disambut langsung Kepala Perpusda Lampung Herlina Warganegara.

Dalam kunjungan ini, para murid yang didampingi wali kelas masing-masing berkesempatan mengunjungi ruang baca perpustakaan.

Di ruang baca perpustakaan, para siswa dikenalkan dengan koleksi Perpusda.

Kegiatan ini bertujuan mengenalkan konsep perpustakaan dan mengenal berbagai macam buku. Selain membaca buku, siswa-siswi juga diajak menonton kartun anak diruang audio visual (bioskop mini).

Kepala PG dan TK Islam

Az Zahra Bandarlampung Sanimah S.Pd.I., mengatakan, kegiatan ini merupakan kegiatan yang positif dan baik bagi seluruh siswa-siswi TK. Dia berharap tujuan kunjungan tersebut yakni mengembangkan minat baca siswa dapat tercapai. “Semua siswa sangat aktif dan bergembira ria saat kunjungan,” katanya.

Alson, salah satu perwakilan perpustakaan Lampung mengatakan, menerima dengan senang hati kunjungan.

Menurutnya, program kunjungan tersebut jadi upaya pengenalan kegiatan membaca. Sehingga, lanjutnya, bisa mempupuk rasa gemar membaca sejak dini.

“Kami ucapkan terimakasih kepada anak-anak dari TK Islam Az Zahra yang telah berkunjung ke perpusatakaan Lampung, nantinya anakanak meski pun diluar jam sekolah tetap diperbolehkan, jika ingin membaca lagi dengan diampingi oleh orangtuanya,” ujar Alson.

Pada hari kedua, selain membaca anak juga diminta untuk menunjukan kebolehannya dalam bernyanyi, membaca surat pendek, dan lain-lain. (ega/rls/c1/wdi)

LIWA - Hujan deras yang mengguyur wilayah Lampung Barat kemarin berubah jadi bencana. Tepatnya di Km 28 jalan lintas barat Liwa-Krui area Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), Pekon Kubuperahu, Balikbukit.

Tingginya curah hujan itu menyebabkan debit air meningkat dan menghanyutkan rumah toko (ruko) bertingkat ke arah Sungai (Way) Laai di belakang ruko. Selain itu, sebuah bangunan tambal

ban juga turut hancur. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, kerugian ditaksir ratusan juta rupiah.

Hujan mulai turun sejak pukul 11.00 WIB. Hujan yang turun tersebut baru reda sekitar pukul 17.00 WIB. Menurut Peratin/Kepala Desa Kubu Perahu, Eri Susianto mengatakan ruko dari papan tersebut milik Iwan Riyadi (44), pengusaha kuliner Mie Rasa.

Ruko yang hanyut itu berisi

barang manisan dan kelontongan. Air hujan yang turun mengikis tanah sekitar ruko sehingga menyebabkan ruko ambruk dan hanyut ke dalam sungai.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lambar Maidar mengatakan, personel BPBD langsung diterjunkan ke lokasi. “Belum ada laporan terkait hasil tim yang turun kesana,” katanya kemarin.

Selain itu, hujan juga me-

nyebabkan tanah longsor, tiang listrik roboh dan pohon tumbang. Manager Perusahaan Listrik Negara (PLN) Rayon Liwa Mahajana Eka Patra mengatakan, tiang listrik yang roboh tersebut sulit dievakuasi akibat tanah longsor.

Untuk sementara, listrik wilayah Krui Pesisir Barat sudah dipadamkan. Listrik lanjutnya akan dihidupkan kembali apabila kondisi telah stabil.

Sementara, akibat pohon tumbang yang jatuh ke jalan

menyebabkan Jalan LiwaKrui terputus.

Dari pantauan Radar Lampung, tanah Longsor menyebabkan material tumpah ke badan jalan. Kondisi ini menyebabkan jalan belum bisa di lalui. Akibatnya sempat terjadi kemacetan hingga 1 kilometer lebih.

Untuk sementara, kendaraan mobil dan sepeda motor bergantian melewati jalan yang tertutup longsor tersebut. (jks/c1/wdi)

FOTO IST FOR RADAR LAMPUNG

ANTUSIAS: Anak-anak PG dan TK Islam Az Zahra Bandarlampung antusias saat mengunjungi Perpusda Lampung. Kunjungan itu dilaksanakan selama dua hari, yakni Rabu dan Kamis (22-23/11).

Endus Kecurangan oleh Rumah Sakit, BPJS Kesehatan Defisit JAKARTA – Pada laporan semester pertama, BPJS Kesehatan mencatat ada defisit Rp5,8 triliun.

Koordinator Advokasi BPJS Watch Timboel Siregar menilai hal itu bukan hanya soal input pembayaran yang lebih rendah. Namun juga mengenai pembiayaan yang

diduga banyak terjadi fraud atau kecurangan yang dilakukan rumah sakit.

Humas BPJS Kesehatan Nopi Hidayat membenarkan jika ada 10 juta peserta yang menunggak. Mayoritas penunggak adalah peserta bukan penerima upah (PBPU).

Namun menurut Timboel,

bukan hanya PBPU. Tetapi permasalahan juga bersumber pada iuran dari penerima bantuan iuran (PBI) dan peserta penerima upah (PPU). ”Iuran PBI harusnya Rp 36.000 per orang per bulan, tapi komitmen pemerintah hanya Rp 23.000,” tuturnya.

Dia membenarkan jika

JADI REBUTAN,

Selalu Sediakan “Rampahoni” Untuk Keluarga

Siapa bilang menderita suatu penyakit itu enak?! Tak terkecuali ayah satu anak berikut ini. Awalnya, Arland, divonis maag akut dan juga gejala sakit jantung. Ketika diperiksa secara medis semua keluhannya itu berkibat dari faktor makanan dan pola hidup yang kurang baik. Ia mengaku badannya terasa sering lemas, nafsu makan tidak normal, pusing, perut terasa nyeri, mual, aliran darah ke jantungnya pun tidak lancar dikarenakan ada penimbunan lemak pada pembuluh darahnya.

“Biasanya itu semua saya rasakan pada pagi dan malam hari. Betapa terganggunya aktivitas saya, setiap mau bekerja dan beristirahat, pasti saya mengeluh. Bahkan selama saya menderita keluhan ini sampai-sampai dua kali saya dirawat di Rumah Sakit.”

Ungkap Arland, warga Jl. Waingapu, Pasir Panjang - Kupang tersebut.

Untuk mengantisipasi keluhannya

semakin bertambah parah, pria yang hobi otomotif dan aktif di komunitas motor serta fans club sepak bola ini pun selalu mencari cara agar keluhannya dapat segera teratasi, karena selama ini ia hanya mengandalkan obat kimia saja.

“Dulu saya sering sekali mengkonsumsi obat kimia tapi sama sekali perubahannya belum terasa secara signifikan. Yang ada keluhan lain malah bermunculan. Saya mengetahui Rampahoni dari berita di koran. Karena penasaran dengan manfaatnya akhirnya saya pun mengkonsumsinya dan terasa sekali perubahannya, padahal baru menghabiskan 2 kotak saja dalam waktu satu minggu. Maag yang sering saya keluhkan sudah teratasi. Nyeri di perut tak pernah terasa sakit lagi, pusing hilang, nafsu makan sudah normal dan bertambah.

Selebihnya saya tidak bisa mengungkapkannya, namun pada intinya Rampahoni telah membatu dalam proses penyembuhan penyakit saya.”

Jelasnya bahagia.

Rampahoni pun kini jadi rebutan di keluarganya. Bagaimana tidak, ibunya yang menderita hipertensi, maag dan jantung itu pun kini telah merasakan perubahan akan kesehatannya. Sementara itu, adiknya yang juga memiliki keluhan maag seperti Arland telah mencoba minum rampahoni. “Dia bilang lambungnya terasa enak meskipun baru sekali coba, sejak itulah saya selalu sediakan Rampahoni untuk keluarga saya,” pungkas Arland mengakhiri

perbincangan kami pada akhir November 2016 lalu.

Rampahoni ialah ramuan herbal yang menggunakan Buah Mahoni sebagai bahan baku utamanya, yang kemudian dipadukan dengan rempahrempah lainnya sehingga berkhasiat dengan rasa yang enak di lidah. Buah Mahoni memiliki kandungan yang sangat bermanfaat untuk kesehatan, diantaranya kandungan Flavonoid dan Saponinnya yang dapat bersifat analgesik atau penghilang rasa nyeri.

Kandungan Saponin dan Flavonoid pada Buah Mahoni juga berguna untuk melancarkan peredaran darah, terutama untuk mencegah tersumbatnya saluran darah, mengurangi kadar kolesterol dan penimbunan lemak pada dinding pembuluh darah, dapat mengobati rematik dan dapat berfungsi sebagai antiperadangan pada dinding lambung dan antibakteri bagi Helicobacter Pylori, yakni bakteri penyebab penyakit maag.

Rampahoni sudah tersedia di Apotek dan Toko Obat terdekat di kota anda. Untuk info lebih lanjut silakan hubungi 0812-1472-3003.

Bandar Lampung: Apt. Enggal, Apt. Indra Jaya, Apt. Rosa, Apt. Enggal Bagas, Apt. Gemari, Apt. Nova.

Panjang: Apt. Panjang. Teluk: Apt. Florence. Metro: Apt. Sari Waras, Apt. Jodo. Natar: Apt. Marpha.

Kalianda: Apt. Rajabasa. Sidomulyo: Apt. Farma Medika. Bandar Jaya: Apt. Rafael. Pringsewu: Apt. Ibnu Sina, Apt. KJ Farma. Dinkes P-IRT: 5133203041184.20.

defisit terjadi karena input yang lebih rendah dari pada pembiayaan yang dikeluarkan pemerintah. BPJS Kesehatan dinilai belum menggarap potensi iuran besar yang bisa datang dari PPU. Menurut data yang diberikan Timboel, pekerja formal swasta yang ikut BPJS

Kesehatan hanya 10,9 juta perSeptember 2017. ”Padahal pekerja formal swasta kita menurut badan pusat stastisik ada 40 juta,” terangnya.

Timboel juga menyarankan agar dari sisi pembiayaan juga harus diseriusi oleh pihak direksi BPJS Kesehatan. ”Banyak dugaan fraud

(kecurangan, Red) yang diajukan RS sehingga biaya klaim INA CBGs semakin besar. Per 30 juni 2017 saja biaya INA CBGs mencapai 34 triliun dari total iuran yang diterima per 30 juni 2017 sebesar 35 triliun,” katanya.

BPJS Watch, menurut Timboel sering sering mene-

rima pengaduan pasien JKN yg belum sembuh tapi sudah disuruh pulang tapi sehari dua hari lagi disuruh masuk lagi. Hal itulah yang menurutnya menyebabkan klaim INA CBGs makin membengkak. ”Ini yg belum bisa dikendalikan direksi,” tuturnya. (jpg/c1/wdi)

6

SENIN, 27 NOVEMBER 2017

7

SENIN, 27 NOVEMBER 2017

Selamat Tinggal F1 2017 Bottas Juara Seri Terakhir Abu Dhabi YAS MARINA - Mercedes mengakhiri musim Formula 1 2017 dengan dominasi total.

Valtteri Bottas menjuarai GP Abu Dhabi setelah memulai balapan dari pole position.

Sedangkan rekan satu timnya, juara dunia F1 2017 Lewis Hamilton, mengamankan posisi runner-up.

Ferrari yang berambisi mengakhiri musim dengan kemenangan gagal total menjalankan misinya. Sebastian Vettel tertinggal sangat jauh di posisi ketiga dengan selisih nyaris 20 detik di belakang Bottas. Pembalap Jerman itu menghabiskan sebagian besar balapan dengan melaju “sendirian”.

Bottas melakukan start bagus dan mengamankan posisi terdepan melewati Tikungan 1. Sementara Hamilton yang start dari urutan kedua juga berhasil mempertahankan posisinya. Dengan Hamilton berada tepat di depan Bottas, Vettel kesulitan menjangkau Bottas. ‘’Di awal, saya berusaha keras untuk merangsek ke depan. Saya melakukan start yang bagus tapi kemudian mengalami lock up (ban terkunci). Setelah 3-4 lap saya tidak bisa melaju lebih cepat lagi,’’ jelas Vettel di atas po-

dium. Setelah tertinggal dari dua pembalap Mercedes, Vettel seperti membalap sendiri. Jarak dari Hamilton membentang lebih dari 15 detik. Sementara di belakangnya, Kimi Raikkonen berjarak 25 detik.

Bottas sejatinya masih berharap bisa memburu posisi Vettel di urutan kedua klasemen pembalap saat me mulai balapan di Yas Marina tadi malam. Namun kemenangan saja tidaklah cukup. Sebelum GP Abu Dhabi berlangsung jarak poin Vettel dengan Bottas sudah mem ben tang 22 angka. Untuk finis di posisi kedua klasemen, Bottas harus juara dan Vettel finis di luar sembilan besar.

Dengan finis ketiga di balapan tadi malam, posisi Vettel tetap kokoh sebagai runner up di klasemen pembalap F1 2017.

Musim F1 berakhir di Abu Dhabi. Jeda panjang musim dingin akan berlangsung hingga tahun depan. Tapi ada banyak perubahan yang sudah diumumkan pada seri terakhir kemarin. Misalnya logo baru F1. Logo yang lebih sederhana dengan dominasi warna merah itu menggantikan logo legendari F1 sebelumnya. Liberty seperti ingin menghapus legacy Bernie Ecclestone di Formula 1. (jpg/c1/fik)

TIM PUTRA WAYKANAN JUARA GRUP BANDARLAMPUNG – Tim putra Waykanan keluar sebagai juara grup B cabang bola voli indoor pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII. Mereka merebut status itu setelah mengalahkan Pringsewu 3-2 alias rubber set kemarin (26/11) di GOR Saburai, Bandarlampung. ’’Tak mudah menjadi juara grup. Para pemain harus menjalani laga ketat,” ujar manajer tim Hamsah Atma-

wijaya.

Hamsah mengingatkan para pemain bahwa perjalanan menuju podium juara masih panjang. “Ini belum berakhir. Jalan menuju podium juara masih panjang dan lawan-lawan yang lebih berat sudah menanti,” terang Hamsah.

Lebih jauh Hamsah menjelaskan, tim putra sempat diliputi kekuatiran dicurangi seperti yang menimpa tim

putri. Seperti diketahui, tim putri Metro yang menjadi lawan mereka memainkan atlet yang belum mengantong ijin mutasi dari Pengkab PBVSI Lampung Timur. “Tim voli putri Metro menggunakan atlet dari kabupaten lain.

Parahnya si atlet belum mendapatkan izin mutasi dari pengurus PBVSI dimana dia berdomisili. Tetapi Alhamdulilah anak-anak akhirnya bisa mengatasi sin-

drom itu,” paparnya. Hamzah bersyukur walaupun telah dicurangi, tim putri menempati peringkat ke-2 grup Y. Sementara itu Ketua Kontingen Waykanan Rahmad berharap, panitia Porprov VIII menindaklanjuti kecurangan yang dilakukan oleh tim putri Metro dan penanggung jawab pertandingan yang teledor sehingga atlet yang tak mempunyai ijin mutasi bisa bermain. “Apa yang dilakukan oleh tim putri Metro tidak bisa ditoleransi dan semestinya diberi sanksi

karena mereka melanggar aturan yang telah disepakati bersama,” tegasnya.

Hamzah menambahkan, pihaknya melayakan protes atas tindakan tim putri Metro itu bukan karena Waykanan kalah. “Sekali lagi kami mengajukan protes bukan karena tim putri kami kalah.

Melainkan tim putri Metro memakai jasa atlet Lampung Timur tanpa disertai ijin mutasi. Ini jelas pelanggaran.

Kami mohon kasus ini ditindaklanjuti,” tandasnya. (sah/c1/ewi)

WAYKANAN MENANG Laga antara tim putra Waykanan kontra Pringsewu di GOR Saburai kemarin.

FOTO KONI WAYKANAN FOR RADAR LAMPUNG

STIKes Aisiyah Juarai Turnamen Futsal Ketua DPRD Lampung

FOTO BERSAMA: Ketua DPRD Lampung Dedi Afrizal foto bersama para juara.

MEMPERINGATI Hari Kesehatan Ke-53, Ketua DPRD Lampung bekerja sama dengan PPNI, FPHTI, dan IMKL menyelenggarakan turnamen futsal di Ghinan Futsal Arena, Bandarlampung, pada Sabtu–Minggu (25– 26/11).

Kejuaraan yang memperebutkan Piala Ketua DPRD Lampung ini diikuti 43 tim dari perguruan tinggi kesehatan, rumah sakit (RS), DPD PPNI se-Lampung, dan dua tim media.

Dalam sambutannya pada upacara penutupan dan penyerahan piala kepada juara, Ketua DPRD Lampung Dedi Afrizal tidak bosan mengajak seluruh elemen kesehatan, khususnya perawat, untuk terus meningkatkan kompetensi menjaga sikap profesional dalam setiap layanan kesehatan.

Menurutnya, perkem bangan ilmu pengetahuan, persaingan global, perubahan regulasi, serta tuntutan pelayanan yang berkualitas harus mampu dijawab oleh tenaga perawat.

Sejalan dengan itu lanjut Dedi Afrizal, diharapkan perhatian pemerintah baik pusat maupun daerah untuk memperhatikan kesejahteraan para perawat. ’’Kadang saya merasa prihatin karena masih banyak rekan-rekan perawat yang bekerja di unit pelayanan pemerintah yang kondisi kesejahteraannya lebih memprihatinkan di banding buruh perusahaan. Masih banyak kepala daerah yang mempekerjakan perawat dengan gaji

jauh di bawah UMR,’’ ungkapnya.

Padahal kata Dedi Afrizal, mereka (perawat, red) kerap turun ke jalan, dan PPNI pun sudah berusaha mengadvokasi masalah itu ke pemerintah tapi alasan klasik “karena kemampuan keuangan pemerintah” selalu menjadi alasan untuk memenuhi kewajibannya.’’ Padahal peraturan perundang-undangan sudah sangat jelas mengaturnya,’’ tandas ketua PPNI Provinsi Lampung ini.

Sepertinya lanjut Dedi Afrizal, perawat harus segera merapatkan barisan untuk membuat gelombang aksi yang lebih besar dan memberi dampak berarti sehingga para penguasa memahami pentingnya keberadaan perawat. ’’Semoga pada momen peringatan Hari Kesehatan ke-53 ini akan membuka mata dan hati para penguasa. Sehingga penguasa memperhatikan kesejahteraan perawat.

Jika tetap tidak ada perhatian, kita tunggu saja gelombang aksi tersebut,’’ ujarnya Adapun hasil turnamen futsal memperebutkan Piala Ketua DPRD Lampung dalam peringatan HKN yakni juara I diraih STIKes Aisiyah, juara II RS GMC, juara III Warta FC, dan juara IV Akper Bunda Delima. (adv)

SERAHKAN PIA yang menjadi LA: Ketua DPRD Lampun g De juara I Kejuaraa n Piala Ketua di Afrizal menyerahkan pia DPRD Lampun la kepada ST IKes Aisiyah g.

Pr

ingsewu

8

SENIN, 27 NOVEMBER 2017

MEMBANGGAKAN Ketua KONI Pesawaran M. Nasir bersama Yustina Tri Astuti, peraih emas nomor boulder perorangan putri cabang panjat tebing.

BANDARLAMPUNG – Performa tim sofbol putri Tulangbawang (Tuba) pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII luar biasa. Setidaknya itu terlihat dalam dua laga awal. Kemarin (26/11), mereka menang atasTanggamus, 15-2. Sehari sebelumnya, Agnesia Bulan Marindo dkk. menundukkan Lampung Tengah dengan skor sangat mencolok, 15-0.

Seiring hasil itu, mereka menjaga peluang lolos ke partai puncak. Di dua laga berikutnya, tim sofbol putri Tuba akan menghadapi Metro, Rabu (29/11), dan Bandarlampung, Kamis (30/11).

Di kelompok putra, Bandarlampung juga menorehkan dua kemenangan beruntun.

Terakhir, Fricharda Oetabima dkk. mengalahkan Metro, 2-0. KemudianTulangbawang mengalahkan Lampung Tengah, 7-5.

Selain pertandingan, kemarin juga berlangsung upacara pembukaan cabang sofbol.

Adalah Sekretaris Umum KONI Lampung Margono Tarmudji yang membuka cabang yang dihelat di Lapangan Perak, Wayhalim, Bandarlampung itu. “Ini kali pertama cabang sofbol dipertandingkan pada Porprov. Mudah-mudahan dengan adanya laga cabang sofbol, pembinaan dan prestasi makin baik,” ujar Margono dalam sambutannya.

Di bagian lain, Margono mengapresiasi prestasi bisbol Lampung. Dimana pada Pekan Olahraga Nasional (PON) tahun 2012 dan 2016 meraih medali perak. Margono berharap pada PON tahun 2020, bisbol Lampung merebut emas. “Di PON 2020 mudah-mudahan bisa meraih emas,” harapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum Perbasasi Lampung, Rahmat Mirzani Djausal mengungkapkan laga sofbol di Porprov sejatinya sudah dinantikan para insan cabang olahraga ini sejak 20 tahun lalu. “Makanya kami sangat antusias dan bersyukur akhirnya sofbol bisa dipertandingkan di Porprov VIII. Mudah-mudahan di Porprov berikutnya, bisbol juga bisa dipertandingkan,” tutur Mirza. (rls/c1/ewi)

FOTO HUMAS KONI PESAWARAN FOR RADAR LAMPUNG

Catat Dua Kemenangan Beruntun

PEROLEHAN MEDALI SEMENTARA (TIGA BESAR) HINGGA PUKUL 19.00 WIB No. Kontingen 1. Lampung Selatan 2. Metro 3. Bandarlampung

Emas 3 2 1

Perak 1 1

Perunggu 3

SUMBER: PANPEL PORPROV Grafis:Edwin/Radar G ffi Ed i /R d Lampung L

EMAS MILIK LAMSEL DAN PESAWARAN BANDARLAMPUNG - Cabang panjat tebing pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII yang berlangsung di arena Wall Climbing, PKOR Wayhalim, Bandarlampung, kemarin hanya melombakan dua nomor.

Lead perorangan putra dan boulder perorangan putri.

Di lead perorangan putra, Husni Kohpal asal Lampung Selatan berhasil meraih medali emas. Perak jatuh ke tangan Sadam Setyo W. asal Bandarlampung. Rekan sedaerah Husni, Sad Kusworo, harus puas finis di peringkat ketiga alias mendapatkan perunggu.

Kemudian di nomor boulder perorangan putri, Yustina Tri Astuti asal Pesawaran

sukses menyabet emas. Posisi runner-up alias peraih perak adalah Dika Relawati yang juga asal Pesawaran. Berikutnya Salma Mellinia Y. asal Lampung Barat membawa pulang perunggu.

Husni bersyukur sekaligus bangga atas pencapaiannya.

Menurutnya, hal tersulit yang harus dilewatinya adalah rintangan yang ada di line 2. “Alhamdulillah berkat doa dan dukungan teman-teman saya berhasil mempersembahkan medali emas untuk Lampung Selatan,” ujarnya.

Menurutnya untuk menaklukkan rintangan harus bisa memahami dan menghafal pola jalur pendakian.

“Konsentrasi penuh juga penting saat lomba,” te-

rangnya.

Sementara itu manajer kompetisi cabang panjat tebing, Waras Budi mengatakan hari ini tidak ada pertandingan. Semua kontingen berpartisipasi dalam opening ceremony Porprov VIII yang akan dihelat di Stadion Sumpah Pemuda, PKOR Wayhalim. ’’Besok (hari ini, Red) libur. Pertandingan dilanjutkan hari Selasa yakni nomor fibal olympic combine dan boulder,” ungkapnya.

Rencananya Porprov VIII dibuka oleh Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo. Berbagai acara menarik memeriahkan opening ceremony.

Salah satunya penampilan penyanyi Kiki The Potters. (abd/c1/ewi)

POLITIKA

SENIN, 27 NOVEMBER 2017

9

Ribuan Warga Jalan Sehat Arinal di Tubaba dan Tuba PANARAGANJAYA – Ribuan warga antusias mengikuti jalan sehat bersama bakal calon gubernur Lampung Arinal Djunaidi di dua kabupaten. Warga terlihat berbondong-bondong meng-

ikuti jalan sehat di Lapangan Merdeka, Panaraganjaya, Tubaba, Sabtu (25/11). Hal yang sama terlihat pada jalan sehat di Lapangan Bogatama, Penawartama, Tulangbawang, kemarin (26/11).

Arinal memanjakan masyarakat dengan menghadirkan artis ibu kota, yakni artis dangdut Inul Daratista dan Tata Agatha.

Baca RIBUAN Hal. 10

Garap Massa Mengambang!

FOTO ZUKRI FAHMI/TIM JARINGAN ARINAL BERKARYA (JAYA)

TUMPAH RUAH: Jalan sehat yang digelar bakal cagub Lampung Arinal Djunaidi berlangsung meriah. Ribuan warga di Tulangbawang Barat dan Tulangbawang tumpah ruah memadati jalan sehat yang digelar Sabtu-Minggu (25-26/11) menghadirkan artis Inul Daratista dan Tata Agatha.

Herman H.N. Sudah Terbukti dan Teruji KOTAAGUNG – Langkah bakal calon gubernur Lampung Herman H.N. maju dalam Pilgub 2018 semakin mantap. Dukungan dari masyarakat pun terus terlihat.

Seperti saat wali kota Bandarlampung itu mengge-lar jalan sehat dalam rangka HUT Ke-6 Majelis Taklim Rachmat

Hidayat di Lapangan Merdeka, Kotaagung, Tangga-mus, kemarin (26/11).

Ketua Majelis Taklim Rachmat Hidayat Provinsi Lampung Hj. Eva Dwiana Herman H.N. mengatakan, kegiatan jalan sehat diisi dengan tausiah oleh Ustad Hafiz Salim ini memperingati

milad sekaligus mempererat tali silaturahmi. Yakni silaturahmi antara anggota dengan ketua dan pembina Majelis Taklim Rachmat Hidayat yang juga bakal calon gubernur Lampung Herman H.N. “Kegiatan ini untuk mempererat tali silaturahmi dan juga untuk mempertebal

Ikatan Keluarga Alumni Fakultas Hukum Universitas Lampung

UNDANGAN TERBUKA MUBES IKA FH UNILA 2017 Kepada alumni Fakultas Hukum Universitas Lampung, diharapkan kehadirannya pada acara Musyawarah Besar Ikatan Keluarga Alumni Fakultas Hukum (IKA FH) Unila yang diadakan pada : Hari/Tgl Waktu Tempat

: Kamis, 30 November 2017 : 09:00 WIB sd. selesai : Gedung ALUMNI FH UNILA LT.2.

(Belakang Gedung C FH Unila) : Pria batik, Wanita menyesuaikan

Pakaian

Demikian undangan terbuka ini kami sampaikan. Atas perhatian Bapak/Ibu kami mengucapkan terima kasih. a, Panitia MUBES IKA FH Unila, Osep M.H. p Doddy, y, S.H.,, M. Ketua OC

M. Ridho,, S.H.,, M.H. Ketua SC

ullah h Fadri Au H. Abdullah Auli, S.H. Ketua

ukarm arm rrm min,, S.H. Sukarmin, Sekretaris

Mengetahui Pengurus IKA FH Unila 2013-2017

ukhuwah islamiah. Insya Allah setelah jalan sehat akan digelar juga tabligh akbar,” kata Bunda Eva—sapaan akrab istri Herman HN itu.

Pantauan Radar Tanggamus (grup Radar Lampung), jalan sehat yang start dari Lapangan Merdeka melintasi Jl. Dwi Tunggal, Jl. Bhayang-

kara, Jl. Samudra dan finish kembali di Lapangan Merdeka. Diikuti ribuan peserta dari tiga kecamatan yakni Kotaagung, Kotaagung Barat dan Kotaagung Timur.

Meski turun hujan gerimis, tidak menyurutkan semangat Baca HERMAN Hal. 10

BANDARLAMPUNG – Jumlah massa mengambang (floating mass) atau pemilih yang belum menentukan pilihannya dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Lampung 27 Juni 2018 masih tinggi.

Data yang dihimpun Radar Lampung, lembaga survei menyebutkan floating mass saat ini di kisaran angka 17-27 persen.

Pengamat politik dari Universitas Lampung Arizka Warganegara mengatakan, kultur pemilih di Indonesia memang cenderung mengambang atau mudah terbawa arus politik. Hanya sedikit yang merupakan pemilih ideologis.

Hal ini juga sebenarnya dampak dari pragmatisme elite. ”Pemilih ideologis partai mulai ditinggalkan karena elite mengajarkan pragmatis.

Makanya saya mendorong

setiap partai, terutama partai besar, harus mendorong kader internal maju. Misalnya, PDIP sudah benar menyorong Pak Herman HN. Di samping kader, elektabilitas juga oke punya sejauh ini,” kata Arizka kepada Radar Lampung, kemarin.

Arizka yang sedang menempuh pendidikan doktoral di Inggris ini mengatakan, kandidat pasangan calon gubernur-wakil gubernur yang memiliki jaringan politik kuat, kata dia, akan mampu menggaet massa mengambang.

Sebab karena banyaknya massa mengambang ini, mereka bisa membuat satu poros yang bisa memenangkan salah satu pasangan calon tertentu.

BE 1

Baca GARAP Hal. 10

POLITIKA

10

SENIN, 27 NOVEMBER 2017

Garap....

Herman.... peserta jalan sehat yang berhadiah umrah dan puluhan hadiah menarik lainnya.

Herman HN berharap, Majelis Taklim Rachmat Hidayat harus terus eksis dan semakin lebih baik lagi kedepannya. “Majelis ini dibentuk dihampir semua kabupaten/kota di Lampung tujuannya untuk mensyiarkan agama Islam,” tegasnya.

Herman juga berjanji akan membuat gebrakan apabila terpilih menjadi Gubernur Lampung. Menurutnya, program yang akan disusun nantinya tidak jauh beda dengan program Kota Bandarlampung yang saat ini tengah berjalan.

“Nanti sama seperti Kota Bandarlampung, pendidikan

dari Hal. 9 gratis dari SD-SMA dan dibantu peralatan sekolah, berobat gratis dan infrastruktur bagus, ini sudah saya jalankan jadi bukan hanya janji-janji semata, “ katanya.

Ustadz Hafiz Salim yang merupakan artis ibu kota mengajak warga untuk tidak ragu memilih Herman HN dalam Pilgub 2018 mendatang. “Pak Herman sudah terbukti dan teruji dalam memimpin. Bisa dilihat dari pembangunan di Bandarlampung jadi jangan ragu lagi untuk memilih Herman HN, “ tegasnya. Sedangkan hadiah umrah diraih oleh Edwardo (44) warga Kelurahan Kuripan Tanggamus yang berporfesi sebagai penjaga SMAN 1 Kotaagung. (ral/rnn/c1/gus)

Green Coffee / Kopi Hijau Biji Green Coffee mengandung asam klorogenat yang luar biasa. Zat ini membantu sistem tubuh anda mengimbangi gaya hidup dan selera makan Anda serta mempercepat metabolisme Anda, yang jika berjalan lambat, berat badan Anda pun akan semakin merangkak naik. Zat ini juga dapat mengatur kadar glukosa darah dan sirkulasi darah. Selain itu Green Coffee juga dapat menghilangkan racun dalam organ hati dan memiliki efek yang positif untuk tubuh

MENURUNKAN DARAH TINGGI Selain dapat menurunkan berat badan, asam klorogenat pada kopi hijau juga dapat mengurangi tekanan darah. Menurut penelitian yang diterbitkan pada tahun 2006 di Clinical and Experimental Hypertension menunjukkan bahwa pasien yang mengonsumsi 140mg ekstrak biji kopi per hari menunjukkan penurunan tekanan darah.

MERUPAKAN ANTIOKSIDAN Biji Kopi ini mengandung beberapa zat antioksidan, yang dapat mengurangi efek radikal bebas yang dapat merusak sel dalam tubuh. Fungsi pencegahan ini membuat Anda lebih sehat dengan mengurangi jumlah kerusakan sel-sel tubuh Anda. Menurut penelitian yang diterbitkan pada bulan Juli 2004 dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry, antioksidan asam klorogenat dalam biji kopi hijau dapat mencegah perkembangan empat jenis sel kanker, sehingga dapat membantu mencegah beberapa jenis kanker.

MENURUNKAN BERAT BADAN Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan pada bulan Maret 2006 di BMC Complementary and Alternative Medicine, suplemen harian ekstrak biji kopi hijau dapat mengurangi lemak tubuh dan berat badan. Pada penelitian tersebut kafein dan asam klorogenat sebagai senyawa utama berguna untuk menurunkan berat badan. Asam klorogenat yang terdapat pada biji kopi yang belum dipanggang dapat dicerna dan diserap oleh manusia sama seperti yang terdapat pada ekstraknya.

MENINGKATKAN MOOD KINERJA KOGNITIF Kafein yang ada dalam kopi hijau dalam kopi hijau mempunyai efek yang positif pada suasana hati dan aktivitas otak Anda. Menurut penelitian pada bulan Februari 2008 di Nutrition Bulletin, beberapa studi mengonfirmasi, bahwa kafein dapat meningkatkan reaksi waktu, kewaspadaan, memori, fokus ketahanan tubuh, dan berbagai faktor lain dari kinerja kognitif. Peneliti menemukan bahwa asupan optimal kopi hijau adalah antara 38-400mg per hari atau menjadi 1/3 cangkir untuk empat cangkir kopi seduh.

STOK TERSEDIA DI : ANEKA SARI RASA Telp. 0823 8868 8868 CHANDRA SUPERMARKET TANJUNG KARANG CHANDRA SUPERMARKET MBK

PT. MULTI ORGANIC INTERNATIONAL ORDER:0821 8293 9615 / 0821 8293 9619

Maka itu, harus ada elite yang mengorganisinasi mereka agar partisipasi pemilih tinggi dalam pilgub.

Sebab, partai politik (parpol) saat ini tidak ada yang bisa mengklaim memiliki basis ideologis yang jelas. ”Sejauh ini hanya PDIP dan PKS yang boleh dikata masih ada massa ideologis. Yang lainnya massa mengambang semua,” kata staf pengajar FISIP Universitas Lampung ini.

Massa mengambang, sam-

Sambungan dari Hal. 9 bung dia, dapat dimobilisasi bergantung sejauh mana kuatnya political network yang dimiliki kandidat. Jaringan politik bisa menjadi penentu bisa atau tidaknya seorang pasangan calon mengambil massa mengambang dalam hari H pemilihan nanti.

Sedangkan sosialisasi terhadap massa mengambang untuk menggunakan hak pilihnya juga merupakan tugas dari penyelenggara pemilu yakni Komisi Pemi-

lihan Umum (KPU). dimana, floating mass ini harus dikategorikan menjadi dua. Yaitu sosialiasi yang memang harus terus untuk encourage atau mendorong pemilih yang tidak tahu kalau ada pilgub. ”Tapi satu sisi, jika mereka sudah mengerti ada pilgub, tapi karena pilihan sendiri tidak mau nyoblos, ya itu balik lagi demokrasi. Intinya, KPU harus terus sosialisasi plus menambal kelemahan teknis. Misal soal kartu

pemilih dan lain-lain,” tandasnya.

Terpisah, Komisioner KPU Lampung Handi Mulyaningsih mengatakan, dalam pilgub mendatang, lembaganya mempunyai sejumlah capaian. Salah satunya adalah partisipasi pemilih 77,5 persen. Selain itu, capaian KPU adalah menjaga suara pemilih, tidak ada pelanggaran kode etik, tertib tahapan, serta tidak ada gugatan ke Mahkamah Konstitusi.

ada saat ini, karena itu diperlukan dukungan seluruh masyarakat Tubaba.

“Melihat perkembangan yang ada saat ini, saya berfikir tidak ada kata lain selain bergerak mendorong agar pembangunan Lampung lebih cepat,” terangnya di sela-sela jalan sehat yang mengitari jalan dalam wilayah kelurahan Panaragan Jaya sepanjang sekitar 4 km tersebut.

Mantan Sekprov Lampung ini mengaku bangga dengan antusiasme masyarakat Tubaba yang begitu tinggi menghadiri acara tersebut. Karenanya ia

yakin jika kelak diberi amanah, Arinal juga akan memprioritaskan pembangunan dalam berbagai bidang, sehingga daearh pemekaran Tuba ini terus melesat dengan berbagai prestasi yang berhasil diraih saat ini.

“Tubaba ini dipimpin anak muda (bupati Umar Ahmad) dan wakilnya senior dalam bidang birokrasi (Wabup Fauzi Hasan). Saya yakin daerah ini akan melesat melampaui ekspektasi masyarakatnya. Sebab pemimpinnya sangat ingin memajukan daerahnya,” tuturnya.

Sementara itu, Inul Daratista yang terkenal lewat ‘Goyang Ngebor’ inipun langsung ‘menghipnotis’ ribuan warga yang hadir.

Arinal pun turut dalam larut dalam kemeriahan acara.

Dia turut bergojet di panggung menemani Inul sembari membagikan topi dan kaos bergambar dirinya yang bertuliskan. ‘Arinal Calon Gubernur Lampung periode 2019-2024. Tulus Melayani Rakyat’.

Di Tuba, selain dihibur Inul dan Tata Agatha, juga ada artis Duo Intan (artis

Ribuan....

Selain itu, ketua DPD Golkar Lampung itu menyediakan banyak hadiah, yaitu 8 unit sepeda motor, 10 sepeda gunung, 8 HP Android, 10 pemenang undian uang tunai masingmasing Rp1 juta, 15 pemenang undian masing-masing Rp500 ribu, dan 20 rice cooker.

Arinal mengatakan, kedatangannya ke Tubaba untuk memperkenalkan dirinya supaya masyarakat mendukungnya untuk memajukan Lampung dalam lima tahun ke depan. Ia berjanji pergerakan pembangunan dipastikan akan lebih cepat dari yang

”Untuk mencapai partisipasi pemilih itu, kami melakukan sosialisasi kepada seluruh stakeholders, kami breakdown dalam kegiatan-kegiatan,” kata Handi.

Dia juga berharap masukan dari semua pihak agar sosialisasi terhadap pemilih dilakukan secara kreatif dan menyentuh. Khususnya dalam hal visual. Sebab jika hanya tulisan, maka masyarakat lebih mudah lupa. (dna/c1/gus)

Sambungan dari Hal. 9 Pantura) serta artis lokal Intan Music dari Metro. Arinal didampingi Bupati Tuba Hanan A. Rozak dan Wabup Heri Wardoyo mengatakan, dengan jalan sehat agar kita semua sehat, badan sehat, jiwa kuat. ”Pemimpin sehat, masyarakat sehat dan Lampung menjadi kuat,” kata Arinal yang juga menyoroti soal pertanian di Lampung. Dirinya juga siap membenahi pertanian dan mengangkat kehidupan masyarakat Lampung diantaranya melalui pertanian. (fei/gus/rls/c1/gus)

SOCIETY

11

SENIN, 27 NOVEMBER 2017

PAHAWANG SEJUTA WARNA

FOTO-FOTO FAHRULROZI/RADAR LAMPUNG

Kepala Dinas Pariwisata Lampung Budiharto didampingi Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, Wakil Bupati Eriawan, Ketua DPRD M. Nasir, Ketua TP PKK Pesawaran Nanda Indira Dendi, dan jajaran menghadiri penutupan Festival Pahawang.

Festival Pahawang Sukses Digelar FESTIVAL Pahawang yang dimulai Sabtu hingga Minggu (25–26/11) sukses digelar. Mulai tur di Wayang Island, Festival Obor, pertunjukan seni budaya, fun bike, dan kegiatan lainnya mampu menyedot wisatawan tidak hanya wisatawan nusantara, tetapi juga dari mancanegara.

Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo mengatakan, wisata Pulau Pahawang harus terus dikembangkan untuk dijadikan destinasi wisata unggulan Provinsi Lampung. ’’Festival Pahawang ini bisa menjadi salah satu festival pulau pariwisata unggulan tingkat nasional ke depannya. Dan pengembangannya harus serius. Hari ini sudah diinisiasi oleh pemerintah kabupaten. Ke depan kita komunikasikan dengan kementerian untuk menjadi festival di tingkat nasional,” ungkap Ridho usai menutup secara resmi Festival Pahawang kemarin.

Menurut pria yang juga menjabat

Pemukulan gong oleh Kepala Dinas Pariwisata Lampung Budiharto didampingi Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, Wakil Bupati Eriawan, dan Ketua DPRD M. Nasir sebagai tanda dibukanya Festival Pahawang.

ketua DPD Demokrat Lampung ini, Pulau Pahawang yang terletak di Kecamatan Telukpandan, Pesawaran, bukan tidak mungkin bisa menjadi Pantai Kute-nya Lampung. Tentunya hal itu harus dikonsep lebih baik lagi dan terintegrasi dengan wilayah sekitar. ’’Nah, blue print terpadu itu harus dibuat serius dan ditindaklanjuti ke Kementerian Pariwisata. Sehingga konsep yang paling baik dikembangkan, sehingga ke depan mampu me-

narik wisatawan mancanegara. Jangan sampai berbeda arah dengan konsep nasional,” paparnya.

Sementara itu, Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona menambahkan Festival Pahawang 2017 yang mengangkat tema Pahawang Sejuta Warna ini merupakan festival yang kedua dari tahun sebelumnya. Dimana, upaya mengeksplore pulau Pahawang agar lebih mendunia sudah menunjukkan progres yang signifikan.

”Semua ini tidak dapat terselenggara tanpa dukungan semua pihak dan kesadaran masyarakat disini.

Kami bersama pemerintah provinsi hanya mendorong dan mensupportnya,” terang Dendi.

Menurutnya, sinergitas, solidaritas dan kesadaran wisata dari seluruh masyarakat adalah kunci sukses dalam mengembangkan pariwisata. Jika sudah sadar wisata, maka otomatis aspek keamanan, kebersihan, ketertiban, dan keramahan akan turut diperhatikan. ”Efek dominonya bisa menjadi tulang punggung perekonomian warga jika pulau Pahawang ini berhasil dalam pemanfaatan sumber daya alam

dan sumber daya manusia,” tuturnya.

Untuk itu Bupati yang concern mengembangkan sektor wisata di wilayah pesisir Pesawaran ini berharap kepada para pelaku usaha dan pemangku kepentingan agar menjaga dan memeliharan keindahan alam pulau Pahawang secara bersama-sama demi kemajuan Pesawaran dan Provinsi Lampung pada umumnya. ”Semua elemen, mulai dari warga, nelayan dan wisatawan harus menerapkan sadar akan keberlangsugan hidup terumbu karang di pulau Pahawang ini. Sehingga surganya wisata bawah laut di pahawang akan terus terjaga keindahannya,” pungkasnya. (adv)

Ketua DPRD Pesawaran M. Nasir melepas peserta fun bike.

Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona melepas ratusan peserta fun bike.

DERMAWAN TETAP PRIORITASKAN

BIDANG PENDIDIKAN

Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona menyerahkan hadiah kepada peserta yang beruntung.

Gelar Jalan Sehat dalam Rangka HUT Ke-72 PGRI dan HGN BUPATI Pesawaran Dendi Ramadhona melepas ribuan peserta jalan sehat dalam rangka memperingati rri i HUT ke-72 PGRI dan Hari Guru Na N asional (HGN) yang dipusatkan di Lapangan La Lap L ap pa Islamic Center Gedongtataan, Saab Sab Sabt a tu t (25/11).

Dalam kesempatan tersebut, orang nomor satu di Bumi Andan Jejama ini berpesan agar para guru mampu meningkatkan etos kerja dan penguatan dalam dunia pendidikan. ’’Dengan adanya kegiatan jalan sehat yang mengusung tema Membangkitkan Kesadaran Kolektif Guru dalam Meningkatkan Disiplin ini diharapkan agar guru dapat melakukan penguatan dunia pendidikan,” ungkap Dendi.

Dikatakan, peringatan HUT ke- 72 PGRI dan HGN dapat menjadi momentum bagi para guru untuk meningkatkan kegiatan belajar mengajar (KBM) sehingga murid mampu memberikan prestasi yang maksimal. ”Menginjak kepemimpinan saya yang ke-3 tahun dalam program mewujudkan pendidikan yang berkualitas, terjangkau dan bemartabat sudah hampir 80 persen terealisasi dengan harapan

Ribuan warga mengikuti acara jalan sehat.

FOTO-FOTO FAHRUROZI/RADAR LAMPUNG

Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona melepas peserta jalan sehat.

Standar Pelayanan Minimum (SPM) terus kita tingkatkan terkait kualitas pendidik dan anak didik serta fasilitas kegiatan KBM. Antara lain penambahan ruang kelas laboratorium dan pemenuhan kursi anak didik kita,” paparnya.

Politisi Demokrat ini menambahkan, Dermawan akan menuntaskan angka putus sekolah agar anak-anak didik di Pesawaran dapat mengenyam pendidikan yang layak dan berkualitas. ”Mengingat kita hanya batas SMP, harus digencarkan angka putus sekolah harus diminimalisir sehingga masyarakat khususnya anak didik juga bisa bersekolah. Dan untuk guru, tahun depan kita mendapatkan kuota untuk penambahan guru dari kementrian,” ungkapnya.

Lebih lanjut, putra Anggota Komisi II DPR RI Zukifli Anwar ini menambahkan, pihaknya juga akan meningkatkan mutu pendidikan yang layak. Dimana saat ini Pemkab Pesawaran juga sedang fokus meningkatkan fasilitas ruang kelas dan serta pendidikan yang berbasis IT. Termasuk SDM yang handal dalam dunia IT di semua jenjang.

Untuk tahun 2018 mendatang, kuota program bina murid akan ditambah dan diperluas lagi sehingga lebih merata. ”Insya Allah ditambah, cuma nanti polanya akan kita rubah tidak menerima uang cash tetapi nanti sekolah yang mengatur mekanismenya dalam bentuk peralatan sekolah sampai muridnya lulus sekolah,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua PGRI Pesawaran Hisam menambahkan akan terus meningkatkan Visi Misi Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona dan Wakil Bupati Pesawaran Eriawan (Dermawan). ”Saya juga mendukung pogram-pogram pendidikan yang bertujuan baik serta berkemajuan, khususnya para guru dapat lebih ditingkatkan kembali kinerjanya dalam mendidik anak dan memiliki karakter serta kesejahtraan yang layak,” katanya. (adv)

Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mengundi pemenang doorprize jalan sehat.

RAGAM

12

SENIN, 27 NOVEMBER 2017

Lampura Terima Penghargaan PKP-SPM Uni Eropa

KOTABUMI – Bupati Lampung Utara (Lampura) Hi. Agung Ilmu Mangkunegara mengapresiasi kinerja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan atas penghargaan yang diraihnya dalam Pengelolaan Program Peningkatan Kapasitas Penerapan Standar Pelayanan Minimal (PKP-

SPM) Dikdas yang merupakan hibah dari UNI Eropa bekerja sama dengan Asian Development Bank oleh menteri pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia, di Jakarta, Senin (20/11) lalu. Apresiasi sekaligus rasa bangga tersebut diucapkannya saat menerima audiensi rombongan

Disdik Lampura ke ruang kerjanya, Jumat (24/11) lalu. ’’Atas kerja keras dan kerja samanya, Kabupaten Lampura mendapatkan penghargaan internasional ini,” ujar Agung kepada Radar Lampung kemarin.

Dikatakannya dari 108 kabupaten/kota se-Indonesia hanya 10 kabupaten yang mendapat bantuan PKP SPM Pendidikan Dasar. Salah satunya Kabupaten Lampura yang menjadi satu-satunya kabupaten di Provinsi Lampung menerima penghargaan seperti ini. “Ini semua kebangaan buat masyarakat Lampura secara menyeluruh.

Tanpa adanya dukungan rakyat, tentunya akan sulit diraih pemerintah daerah,” katanya.

Orang nomor satu di Lampura itu juga mengatakan dengan diraihnya penghargaan tersebut diharapkan dapat bekerja lebih baik dan jangan cepat puas. Karena dengan diterimanya penghargaan ini, Lampura telah memenuhi 64,5

persen indikator pencapaian Standar Pelayanan Minimal Pendidikan Dasar yang tertuang dalam Permendikbud Nomor 23 Tahun 2013.

“Jangan puas dengan hasil yang diperoleh. Terus berbuat yang terbaik untuk kabupaten ini. Sehingga, Lampura dapat dinekal di kancah dunia internasional,” sebut Agung.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lampura Suwandi mengucapkan terima kasih kepada Bupati Lampura yang telah mendukung Progam PKP SPM tersebut hingga diraihnya penghargaan ini sesuai visi dan misi Bupati Agung dalam dunia pendidikan untuk meningkatkan pendidikan yang berkualitas dapat tercapai.

“Kami akan bekerja lebih keras dan lebih baik lagi sehingga apa yang diharapkan dapat lebeih tercapai lagi,” kata mantan Kepala sekolah SMPN 7 itu.

Diketahui, penghargaan dalam Pengelolaan Program Peningkatan

FOTO IST

SERAHKAN PENGHARGAAN: Kadisdik Lampura Suwandi beserta rombongan menyerahkan penghargaan PKP-SPM kepada Bupati Lampura Hi. Agung Ilmu Mangkunegara saat audiensi di ruang kerja bupati, Jumat (24/11).

Kapasitas Penerapan Standar Pelayanan Minimal (PKP-SPM) Dikdas dari UNI Eropa bekerja sama dengan Asian Development Bank oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik

Indonesia tersebut diterima langsung Kadisdik Lampura Suwandi mewakili Bupati Lampura H. Agung Ilmu Mangkunegara di Jakarta, pada Senin (20/11) lalu. (ozy/c1/rim)

Bang Salam Bangga SMA Kotaagung Menang

Denpom Gelar Turnamen Sepak Bola

BANDARLAMPUNG - Dari 19 nominasi Andi Surya Award 2017, salah satunya menjadi kebanggaan tersendiri bagi tokoh masyarakat Tanggamus, Hi. Darussalam, S.H. Pasalnya, yang bersangkutan berasal dari kelahirannya. Yaitu Roslan, S.Pd., M.M. dari SMAN 1 Kotaagung, Tanggamus. Terlebih, Darussalam yang lebih akrab disapa Bang Salam ini berkesempatan menyerahkan langsung Trofi Award, sertifikat DPD RI, sekaligus uang pembinaan dari panitia kepada Roslan.

Roslan pun mengungkapkan terima kasihnya kepada Bang Salam, tokoh masyarakat Tanggamus, atas support-nya. Tidak terkecuali kepada kepala Dinas Pendidikan Tanggamus yang mewakili bupati Tanggamus. ’’Terima kasih juga kepada Pak Andi Surya beserta Ibu dan ZEBE Management atas kepercayaannya memilih sekolah kami menang di Andi Surya Award,” ungkap Roslan saat menyampaikan sambutannya

PDIP Pringsewu Didik Kader Pratama

FOTO IST

SERAHKAN PENGHARGAAN: Kadisdik Lampura Suwandi beserta rombongan menyerahkan penghargaan PKP-SPM kepada Bupati Lampura Hi. Agung Ilmu Mangkunegara saat audiensi di ruang kerja bupati, Jumat (24/11).

sebagai pemenang penganugerahan tersebut di gedung Graha Surya, kawasan Rajabasa, Bandarlampung, Sabtu (25/11). .Bang Salam pun menuturkan memang dirinya turut membantu mengajukan SMAN 1 Kotaagung dalam mengikuti seleksi tersebut kepada panitia pelaksana. Tidak

hanya itu, Bang Salam juga memfasilitasi tim panitia untuk survei lokasi ke sekolah tersebut.

“Saya bangga dan senang, akhirnya perjuangan kami berhasil. Selamat untuk SMAN 1 Kotaagung dan semoga terus berprestasi,” tandas Bang Salam yang juga calon Bupati Tanggamus ini. (rls/c1/dna)

BANDARLAMPUNG - Denpom II/3 Lampung kemarin (26/11) menggelar turnamen sepak bola di Lapangan Waydadi Baru, Sukarame. Turnamen ini, jelas Dandenpom II/3 Lampung Letkol Cpm. Tri Handaka, S.Pd., M.Si., dalam rangka Hari Pahlawan 10 November 2017.

Handaka juga mengatakan, turnamen sepak bola kerja sama tokoh pemuda Karang Taruna ,

PRINGSEWU – DPC PDIP Pringsewu terus bergerak memanfaatkan waktu. Dua agenda besarnya telah disiapkan, yakni pendidikan kader pratama dan pembukaan pendaftaran pencalegan 2019.

Kepala Bandiklatcab PDIP Pringsewu Wandono mewakili ketuanya, Handitya Narapati S.Z.P., mengatakan, pendidikan kader pratama dijadwalkan empat hari

masyarakat Waydadi Baru, dan Denpom II/3 Lampung ini memperebutkan piala Dandenpom II/3 Lampung Cup PSPM 2017 dan uang pembinaan. Masingmasing juara I Rp10 juta, juara II Rp7,5 juta, juara III Rp5 juta, dan harapan I Rp3 juta.

Ada pun peserta yang andil 50 tim. Di antaranya Gojek, Metro, Lampung Raya. Sedangkan Denpom sendiri menurunkan dua

pada 1 hingga 4 Desember 2017. ’’Pendidikan kader prtama angkatan kedua empat hari. Tetapi sebelumnya 30 November pra pelaksanaan registrasi serta pengarahan,” jelas Wandono.

Tim pengarah Diklat Kader Pratama PDIP Pringsewu, lanjutnya, DPP PDIP Bidang Ideologi dan Kaderisasi, Badiklat Pusat PDIP, serta unsur DPD PDIP Lampung yakni wakil Ketua Bidang Ideologi

tim. ”Kami berharap kegiatan ini dapat memperat hubungan TNI bersama masyarakat. Karena bersama rakyat dengan TNI kuat, salah satu mediasinya melalui kegiatan olahraga,” ucapnya.

Hadir juga dalam turnamen kemarin Tokoh Pemuda Waydadi Baru Sri Andarwati, perwakilan Camat Sukarame, Babinkamtibmas, Babinsa, dan lainnya. (gie/c1/rim)

dan Kaderisasi Bustami Zainudin, Kepala Badiklatda Umar Ahmad, Ketua DPC PDIP Pringsewu Handitya Narapati, serta Wakil Ketua Bidang Ideologi dan Kaderisasi Ilyasa. “Pendidikan kader Pratama ini untuk membangkitkan semangat dan menanamkan keyakinan kepada para calon kader bahwa Pancasila adalah Ideologi yang benar bagi kader dan NKRI,” tegas Wandono. (sag/c1/rim)

LAMPUNG RAYA

13

SENIN, 27 NOVEMBER 2017

UMK Tuba Diusulkan Rp2.084.322 TULANGBAWANG BARAT

Wujudkan Keterpaduan Program PEMKAB Tulangbawang Barat (Tubaba) bersama DPRD setempat menyepakati kebijakan umum anggaran dan prioritas plafon anggaran sementara (KUA-PPAS) APBD tahun anggaran (TA) 2018. Persetujuan itu ditandai dengan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) KUA-PPAS APBD 2018 oleh Bupati Tubaba Hi. Umar Ahmad, S.P. dan Ketua DPRD Busroni, S.H. dalam rapat paripurna yang berlangsung di aula sidang gedung DPRD Tubaba, Jumat (24/11).

Umar Ahmad menyampaikan, penyusunan Kebijakan Umum APBD merupakan salah satu upaya sinkronisasi APBD. Yakni dalam rangka mewujudkan keterpaduan seluruh program nasional dan daerah guna peningkatan pembangunan, pelayanan umum, dan kesejahteraan masyarakat.

KUA-PPAS APBD TA 2018 yang telah disepakati tersebut akan menjadi landasan bagi tahapan berikutnya. Yaitu penyusunan Rancangan APBD TA 2018. Untuk itu, lanjut Bupati, patut disyukuri bahwa pembahasan rancangan KUA-PPAS APBD TA 2018 dapat dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan, sehingga dapat disepakati secara bersama-sama.

“Kami berharap jajaran legislatif di dapat menindaklanjuti kesepakatan ini. Diantaranya dengan melaksanakan pembahasan atas Raperda APBD 2018 yang Insya Allah akan kami sampaikan sesegara mungkin,” harapnya. (fei/ded/rnn/c1/wan)

MENGGALA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang (Tuba) melalui Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) telah mengajukan usulan upah minimum kabupaten (UMK) 2018 kepada Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo senilai Rp2.084.322. Usulan UMK 2018 tersebut naik Rp166.998 dari UMK 2017 senilai Rp1.917.324.

Kabid Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Disnakertrans Tulangbawang Hatta Suyuti mewakili Kepala Dinas Raden

Mansus mengatakan, besaran nominal usulan UMK 2018 sebesar Rp2.084.322 telah disepakati dan ditandatangani pada Kamis (23/11).

“Usulan tersebut sudah kita layangkan kepada Pemprov Lampung untuk kemudian diajukan ke pak Gubernur. Kami berharap usulan tersebut bisa ditetapkan sebagai UMK Tulangbawang tahun 2018,” ungkapnya, kemarin (26/11).

Hatta menambahkan, besaran nominal usulan UMK 2018 ditetapkan berdasarkan kesepakatan bersama

yang disetujui dalam rapat antara Pemkab Tulangbawang dengan Dewan Pengupahan Daerah, Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), serta serikat pekerja yang ada di Tulangbawang.

“Karena itu, kami yakin usulan UMK 2018 yang diajukan kepada pak Gubernur bisa disetujui dan ditetapkan sebagai UMK 2018,” katanya.

Mengenai penetapan UMK 2018, pihaknya tidak bisa memastikan kapan waktunya. Sebab, penetapan UMK merupakan wewenang Gubernur.

“Soal penetapan menjadi wewenang pak Gubernur.

Kami hanya mengajukan dan mengusulkan sesuai mekanisme, prosedur, dan regulasi yang berlaku,” terangnya.

Usulan tersebut, lanjutnya, sudah sesuai dengan mekanisme dasar penentuan usulan UMK 2018 yaitu PP Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan.

“Pembahasan UMK sudah tuntas dan tidak ada masalah.

Kami mengapresiasi semua pihak yang terkait dengan penentuan UMK yang selama pembahasan bisa saling

FOTO BERSAMA Bupati Mesuji Khamami bersama Ketua DPRD Fuad Amrullah foto bersama jajaran usai paripurna istimewa HUT Kabupaten Mesuji.

METRO

Koordinasi dengan TNI-Polri WALI Kota Metro Achmad Pairin akan berkoordinasi dengan TNI dan Polresta Metro terkait ditemukannya remaja pria berinisial AFP yang memakai kaus palu dan arit. ’’Untuk mengantisipasi masalah ini, mungkin dalam waktu dekat kami berkoordinasi dengan TNI dan Polresta Metro. Agar masalah ini tidak terulang,” terangnya.

Dikatakannya, logo palu arit merupakan baju PKI, dan tentunya sangat dilarang di Indonesia. Pihaknya pun mengimbau kepada warga Bumi Sai Wawai untuk tidak memakai atribut bergambar logo komunis tersebut.

“Memang lambang PKI tersebut sudah tidak boleh di keluarkan apa lagi sampai memakai atau memasang lambang tersebut.

Jadi saya sebagai Walikota Metro sangat berharap kepada masyarakat Kota Metro agar tidak melakukan hal tersebut,” tandasnya.

Terpisah, Wakapolres Metro Kompol M. Reza CAS melalui Kasat Intelkam Polres Metro AKP Samsuri mengungkapkan setelah ditelusuri, diketahui baju yang dipakai AFP merupakan produksi Negara Vietnam yang dikirim dari Singapura. Baju tersebut dikirim melalui Pos Indonesia kepada W yang merupakan sepupu dari RMR dan PUN. “W ini kerja sebagai Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Singapura.

Kita komunikasikan juga dengan saudara W ini, dan ternyata yang bersangkutan juga dapat dari majikannya. Jadi baju-baju bekas singapura itu diberikan kepada W untuk di kirim ke Indonesia,” paparnya. (rur/c1/wan)

memahami sehingga selama ini di Tulangbawang tidak ada gejolak,” ujarnya.

Di sisi lain, pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada kalangan pengusaha di Tulangbawang yang selama ini pula tidak pernah mengajukan penangguhan atau keberatan besaran UMK yang diusulkan maupun yang telah ditetapkan Gubernur dan diberlakukan. “Kami mengucapkan terima kasih atas rasa kebersamaan dalam usaha menjaga iklim kondusif dunia industri di Tulangbawang,” tandasnya.(nal/c1/wan)

FOTO HUMAS PEMKAB MESUJI FOR RADAR LAMPUNG

Bekerja Cepat Membangun Mesuji MESUJI - Kabupaten Mesuji tepat berusia 9 tahun kemarin (26/11). Ratusan PNS dan tenaga honorer di lingkungan pemkab setempat mengikuti upacara dan apel puncak peringatan Hari Jadi Ke-9 Kabupaten Mesuji kemarin.

Tema yang diusung yakni Bekerja Cepat, Bekerja Ber-

sama Membangun Mesuji.

Upacara dipusatkan di Desa Wiralagamulya, Kecamatan Mesuji. Acara itu dihadiri sejumlah tamu dan seluruh PNS lingkup Pemkab Mesuji.

Menariknya, semuanya menggunakan baju adat Mesuji. Bupati Khamami memimpin langsung upacara tersebut.

Khamami bersyukur rangkaian kegiatan puncak acara hari jadi ke- 9 Kabupaten Mesuji berjalan lancar dan sukses. Dia juga bangga terhadap masyarakat Mesuji yang antusias merayakan hajat tersebut.

“Saya sebagai bupati merasa bangga karena baik di Desa maupun tingkat Kabu-

paten Mesuji, masyarakat antusias merayakan Hari Jadi Mesuji dengan berbagai cara. Seperti mengadakan berbagai event olahraga maupun lainnya,” katanya.

Menurutnya, peringatan hari jadi Mesuji ke 9 ini harus dijadikan momentum bagi jajaran Pemkab untuk terus meningkatkan pelayanan

kepada masyarakat.

“Juga merupakan momentum untuk mengevaluasi diri dalam membangun Kabupaten Ragab Begawe Caram Mesuji. Sehingga lebih baik kedepanya. Semoga dengan bertambahnya usia Mesuji bisa semakin baik dan lebih maju dari sebelumnya,” tandasnya.(muk/c1/wan)

LAMPUNG RAYA 14

SENIN, 27 NOVEMBER 2017

Cerdaskan Anak, Lamteng Produksi Susu Berteknologi Modern UNTUK melahirkan generasi sehat at dan cer cerdas d , Lampung Tengah (Lamteng) (Lamten teng) g) cerdas, m mem produksi susu murni berteknologi bert ertekn eknolo olo ogi g memproduksi mo mod ern. Dengan menggandeng men engga ggande nde eng g PT PT modern.

Great Gia ant Liv Livess ess ssstoc to ockk, oc k, sus susu u Giant Livesstock, dengan den gan n merek me erek re Hometown re Homet Ho metown ow da dan d an Su a S su Segar Segar Moo inii Susu telah tel h dip dipasa a rka asa kan n di di dipasarkan La Lam amp pun u g,, Lampung, JJakarta, akkart arta, a, da dan Surabaya.

Sur Su urab abaya. ya.

SOCIETY

Untuk U n lebih mengenalkan produk susu sap sa a sapii asal Lamteng ini, Bupati Mustafa men en nga mengajak para pelajar di Lampung Tengah untu unt uk mengunjungi PT Great Giant untuk Live ess e Livesstock guna melihat langsung proses prod pr du susu di perusahaan tersebut d produksi kem mar (26/11). kemarin Pa P Pada kesempatan itu, pelajar diajak mel eliiha el ha lokasi peternakan sapi perah, melihat p pros roses produksi susu, dan hasil kemasan proses yang gd dijual di pasaran. ’’Alhamdulillah Lam mte e telah mampu memproduksi susu Lamteng sapii murni sap m yang manfaatnya sangat baik untu uk kesehatan dan kecerdasan anak. untuk Den ga menggunakan teknologi modern, Dengan ini ssatu-satunya at di Lampung,” ungkap Mus sta di sela-sela kunjungan.

Mustafa M Mustafa berharap masyarakat La am Lamteng bisa menjadikannya untuk ko konsumsi harian, khususnya anaka anak agar mereka sehat dan cerdas.

Menurut dia, kandungan gizi dalam susu sangat lengkap, dan sangat dibutuhkan oleh tubuh manusia.

Terutama kalsium untuk kecerdasan otak, tulang, dan pertumbuhan anak-anak. Dengan begitu akan lahir generasi Lamteng yang unggul dan berprestasi. ’’Lamteng telah memiliki produk su susu yang kualitasnya tidak perlu dir d diragukan lagi. Hari ini saya melihat lan ng langsung proses produksinya. Semua men ng menggunakan teknologi modern. Begitu juga a dengan d sapinya, merupakan sapi pilih an dengan hasil susu terbaik. Saya pilihan perc cay susu Hometown dan Susu Segar percaya Moo ob bisa menjadi salah satu produk anda ala dari Lamteng,” ujar dia. andalan Ke K Keberhasilan Lamteng memproduksi

susu sapi sendiri, pihaknya ingin membudayakan kebiasaan minum susu di masyarakat. Ia berharap anak-anak Lamteng bisa menjadi penerus bangsa yang cerdas dan menjadi pribadi yang lebih sehat. ’’Dengan demikian akan mampu belajar dengan baik untuk mempersiapkan masa depan yang lebih cemerlang dan membangun kejayaan bangsa dan negara,’’ tandasnya.

Sementara itu Assistant Manager Dairy Farm PT Great Giant Livesstock, Arie Suyasha menerangkan, pihaknya memproduksi susu sapi segar dengan kualitas terbaik dengan sapi jenis Friesian holstein (FH). Sapi FH merupakan jenis sapi yang menghasilkan produksi susu tinggi dibandingkan dengan jenis sapi lainnya.

Hanya saja, sapi FH memiliki karakter hidup di suhu udara yang dingin, karena kondisi di Lamteng yang tropis, sehingga kandang sapi didesign agar sapi tersebut bisa hidup sesuai dengan kondisi lingkungannya. ’’Produksi susu sangat terjamin steril dan higienis, karena dari sapi diperah sampai menjadi produk, semua proses menggunakan mesin dan langsung, susu diproses secara pasteurisasi yang menghasilkan produk bernutrisi tinggi lebih tinggi dibandingan dengan produk susu tipe lainnya seperti UHT, sterilisasi, maupun susu bubuk,” jelas dia.

Dalam sehari, PT Great Giant Livesstock mampu memproduksi 3.5004.000 liter susu murni per hari yang dipasarkan di Lampung, Jakarta, Bandung, dan Surabaya. (adv)

LAMPUNG RAYA

15

SENIN, 27 NOVEMBER 2017

Situs Canguk Ghaccak Diklaim Masih Aman Tim Arkeologi Bandung Akan Teliti Ulang KOTABUMI - Keberadaan situs Canguk Ghaccak di Desa Sekipi, Kecamatan Abungtinggi, Lampung Utara (Lampura), dinyatakan masih aman dari kegiatan eksplorasi penambangan batu. Hal tersebut dikemukakan Kepala Bidang Kebudayaan Disdik Lampura Nani Rahayu kemarin (26/11).

Aktivitas penambangan batu milik warga setempat saat ini relatif belum mengancam situs Canguk Ghaccak, yang merupakan makam Minak Trio Deso leluhur masyarakat

adat Abung Siwo Mergo tersebut. ”Masih jauh dari area pemakaman.

Jadi untuk situs Canguk Ghaccak keberadaannya masih aman dari aktifitas penambang batu,” ujar Nani Rahayu.

Kendati demikian, pihaknya bekerja sama dengan arkeologi Bandung, berencana akan menyurati secara resmi kepada dinas pertambangan Provinsi Lampung, agar dapat mewanti-wanti pemilik penambang agar tidak menganggu situs Canguk Ghaccak tersebut.

Menurutnya, situs Canguk Ghaccak merupakan peninggalan leluhur (nenek moyang, Red) yang harus dijaga dan dilestarikan keberadaannya. ”Sebab situs Canguk Ghaccak,

masuk dalam catatan Arkeologi Bandung. Saat ini, masih dalam pengkajian untuk dimasukan catatan nilai budaya Nasional,” sebut Nani.

Sebab, lanjutnya, bebatuan dalam wilayah pemakaman tersebut adalah bebatuan Menhir, Pemujaan, dan batu Dolmen. Keseluruhannya merupakan peninggalan purbakala yang jarang sekali ditemukan di Indonesia. ”Tidak lama lagi, tim dari arkeologi Bandung berencana melakukan penelitian ulang terhadap situs Canguk Ghaccak tersebut. Jadi kami harap kepada masyarakat dapat menjaga dan jangan sampai merusak peninggalan situs pra-sejarah tersebut,” imbuh Nani.

Terpisah Kadisdik Lingkungan Hidup Lampura, Amran Yazid mengaku belum meninjau lapangan terkait indikasi menyalahi Analisa Masalah Dampak Lingkungan (AMDAL) oleh penambang batu tersebut. ”Terus-terang kami memang sedikit terlambant menyikapinya.

Sebab, yang membidangi masalah lingkungan saat ini orangnya lagi berhalangan sakit akibat lakalantas,” ucap Amran.

Kendati demikian, pihaknya berencana akan membuat jadwal dan membentuk tim guna melakukan turun kelapangan meninjau ke lokasi tersebut. ”Rencananya hari Selasa-Rabu

SOCIETY

GUNA mendukung program Malu Menganggur yang dicanangkan Bupati Lampung Timur (Lamtim) Chusnunia, Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) setempat menggelar pelatihan berbagai kerajinan bagi masya rakat. Antara lain pelatihan kerajinan membatik, papan bunga, tempat tisu, manik-manik, bambu, lidi aren dan lidi kelapa, serta kerajinan tapis dan pembuatan dupa.

Pelatihan tersebut telah digelar di Ke-

sebut. ”Sama sekali tidak menganggu keberadaan makam nenek moyang itu. Aktifitas penambang batu berada di seberangnya yang memiliki ratusan meter dari area situs Canguk Ghaccak,” bebernya.

Dikatakannya, tanah galian tersebut sengaja digali untuk membuka jalan pertanian. Sehingga para petani tidak susah hilir budik ke lahan pertaniannya yang ada sekitar pemakaman situs Canguk Ghaccak itu.

Dirinya mengaku, siap menjalani hukuman jika aktifitas tambang batunya menyalahi aturan dan atau menganggu situs Canguk Ghaccak tersebut. (ozy/c1/wan)

SOCIETY

DEKRANASDA LAMTIM GELAR PELATIHAN KREATIVITAS MASYARAKAT

Inilah batik hasil kreativitas masyarakat Lamtim.

(28-29/11) mendatang. Sebab, besok Senin (28/11) kita masih mengikuti rapat di DPRD Lampura, membahas hal tersebut,” terusnya.

Terpisah, Pemilik tambang batu di desa Sekipi Kecamatan Abung Tinggi, Hi. Damri menegaskan aktifitas penambang batu sama sekali tidak merusak dan menganggu keberadaan situs Canguk Ghaccak tersebut.

Terlebih, kata dia, terhadap penyempitan aliran sungai yang berdampak terhadap AMDAL tersebut.

Ia menilai, dari aktifitas penambangan batu dengan area pemakaman dipisahkan oleh sungai Abung yang memiliki lebar sekitar 15 meter ter-

camatan Margatiga, Mataram Baru, Raman Utara, Braja Selebah, Purbolinggo, Wayjepara dan Sekampungudik mulai 23 hingga 26 November 2017.

Dilanjutkan, pelatihan pembuatan dupa yang dilaksanakan di Kecamatan Sekampungudik mendapat sambutan positif dari masyarakat. Khususnya, masyarakat Hindu di Sekampungudik.

Pasalnya, selama ini kebutuhan dupa bagi masyarakat Hindu dan Budha berasal dari luar daerah. ”Ke depan, kami optimis Lamtim akan menjadi pemasok dupa bagi masyarakat di Provinsi Lampung,”jelas Ketua Dekranasda Lamtim Binti Amanah.

Ditambahkan, selain melalui pelatihan untuk membantu memasarkan hasil kreativitas masyarakat, Dekranasda juga membuka galeri. Melalui galeri tersebut perajin dapat menampilkan bahkan menjual hasil kreativtasnya.

Selain itu, tahun 2017 ini Dekranasda Lamtim aktif mengikuti berbagai event dan pameran tingkat Provinsi Lampung maupun nasional serta internasional.

FOTO-FOTO DWI PRIHANTONO/RADAR LAMPUNG

Pelatihan pembuatan dupa yang digelar Dekranasda Lamtim.

”Kami berharap, kerjasama dan dukungan dari para camat terhadap pembinaan para perajin di wilayah ma sing-masing,” pungkasnya. (adv)

KAPOLRES LAMTENG: JANGAN ADA EGO SEKTORAL! POLRES Lampung Tengah (Lamteng) telah melatih 200 anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

Pelatihan selama lima hari sejak Senin-Jumat (20-24/11) ini dalam rangka meningkatkan kemampuan kapasitas Satpol PP Lamteng.

Kapolres Lamteng AKBP Purwanto Puji Sutan mengatakan, pendidikan dan latihan kapasitas Satpol PP ini merupakan bentuk jalinan komunikasi serta silaturahmi dengan jajaran Polres Lamteng. ”Kegiatan ini merupakan jalinan komunikasi dan silaturahmi antara Satpol PP dengan Polres Lamteng.

Semoga dengan diadakannya pendidikan dan latihan ini ada manfaatnya ke depan. Setelah kembali dari sini bisa bersinergi dengan

FOTO SYAIFUL MAHRUM/RADAR LAMPUNG

KOMPAK: Peserta diklat Satpol PP berfoto bersama usai penutupan, Jumat (24/11).

polres dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat. Sebab, tugas Satpol PP berkaitan erat dengan tugas Polri,” katanya dihadapan Satpol PP saat penutupan, Jumat (24/11).

Purwanto berharap, dengan telah terjalinnya komunikasi dan silaturahmi ini jangan sampai ada ego sektoral. ”Saya selalu ingatkan, apabila ada permasalahan besar mari kita kecilkan. Begitu juga bila ada permasalahan kecil, jangan

dibesar-besarkan. Jangan ada ego sektoral ke depan.

Ini bentuk kerja sama yang baik. Tugas Satpol PP tak jauh berbeda dengan polisi.

Hanya skupnya yang berbeda,” pesannya.

Kasatsabhara Polres Lamteng AKP Zulkarnain menambahkan, pendidikan dan latihan kapasitas Satpol PP ini bertujuan menyinergikan kekompakan antara anggota Polres dan Satpol PP dalam pelayanan terhadap masyarakat. (adv)

16

SENIN, 27 NOVEMBER 2017

Sopir Ditodong Senpi, Truk Dirampas PRINGSEWU – Begal tak hanya mengincar pengendara sepeda motor. Pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) ini juga menjadikan mobil sebagai sasaran.

Seperti dialami Yudi (35), warga Patoman, Kecamatan Pagelaran, pengendara dump truck yang menjadi sasaran begal sekitar pukul 20.00 WIB Jumat (24/11). Kendaraan yang dibawanya dirampas kawanan begal bersenjata api saat melintas di Kecamatan Banyumas, Pringsewu.

Menurut Yudi, awalnya ia baru pulang mengambil pasir di Lampung Tengah dan akan dibawa ke Pringsewu. Ketika melintas di Sedangagung, Lamteng, seorang pemuda menumpang kendaraannya. ”Orang itu bilang akan ke Pringsewu. Pembawaannya sopan dan selama perjalanan, ngobrolnya juga halus,” kata Yudi.

Sekitar 10 kilometer kendaraan berjalan, muncul sepeda motor yang dikendarai dua orang. Pemuda yang menumpang dumptruk mengatakan, pengendara motor adalah rekannya yang menyusul karena ponselnya tertinggal.

Tanpa curiga, Yudi

menghentikan mobilnya.

Lantas ia mengambil ponsel yang diberikan pengendara motor. Tiba-tiba salah seorang pengendara naik dari sisi kiri.

Ia mengeluarkan senjata api dan menodong Yudi. ”Pistol itu ditempelkan ke leher saya. Saya diancam kalau melawan,” kata dia.

Dalam kondisi tidak berdaya, Yudi diikat dan disuruh duduk di bawah dashboard. Para bandit kemudian mengambil alih kemudi. Kendaraan berputar arah dan berhenti untuk membuang muatan pasir.

Seorang pelaku membawa Yudi ke areal perkebunan.

Dengan posisi tangan terikat ke belakang, ia disuruh berlari dan diancam ditembak jika melawan. ”Saya disuruh jalan sekitar 50 meter ke arah kebun.

Setelah itu disuruh lari,” ujarnya. Dari sini, begal kabur dengan sepeda motor.

Sementara lainnya membawa dumptruk berikut dompet Yudi.

Yudi akhirnya berhasil menuju rumah seorang warga dan mendapatkan pertolongan. ”Saya dibawa ke rumah kepala pekon dan melaporkan kasus ini ke polisi,” kata dia. (sag/c1/ais)

FOTO DOKUMENTASI SATPOL PP LAMPUNG SELATAN

MELINTANG: Pohon tumbang di kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), Minggu (26/11). Pohon tersebut menimpa pagar dan sempat melintang di jalan.

Waspada, Seluruh Kecamatan Berpotensi Puting Beliung!

KALIANDA – Masyarakat Lampung Selatan diimbau waspada terhadap cuaca ekstrem di kabupaten itu.

Terlebih, akhir-akhir ini hujan disertai angin kencang kerap turun pada beberapa wilayah.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamsel M. Darmawan mengatakan, seluruh wilayah di kabupaten itu memiliki potensi bencana puting beliung. Diperkirakan cuaca ekstrem terjadi hingga Desember mendatang. ”Seluruh kecamatan di Lamsel memiliki potensi terjadinya angin puting beliung. Oleh karena itu kami mengimbau masyarakat untuk selalu waspada. Karena

hujan dan angin kencang ini tidak bisa ditebak. Kadang pagi atau malam,” kata M. Darmawan kepada Radar Lamsel (grup Radar Lampung) dihubungi melalui ponselnya, Minggu (26/11).

Terkait antisipasi bencana, Darmawan menyatakan pihaknya terus siaga dan menyiapkan personel berikut peralatan. ”Mulai dari tenda darurat, perahu karet, mobil serba guna dan lainnya telah kami siapkan untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu terjadi bencana,” urainya.

Pada bagian lain Darmawan juga meminta masyarakat menebang pohon-pohon besar di sekitar rumah yang

berpotensi tumbang jika ada angin kencang. ”Langkah pencegahan terus kita upayakan. Kami juga meminta kepada desa siaga bencana untuk bergerak dan mencari informasi apabila terjadi bencana,” sebut dia.

Sementara, hujan deras disertai angin kencang yang terjadi sejak Sabtu malam (25/11) hingga Minggu dini hari (26/11) menyebabkan sejumlah pohon di kawasan perkantoran Pemkab Lamsel tumbang.

Ada dua lokasi pohon tumbang. Yakni di Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemadam Kebakaran, serta Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan

Penataan Ruang (DPUPR).

Kepala Seksi (Kasi) Pemadam Kebakaran Satpol PP Lamsel Rully mengatakan, pohon tumbang menimpa ruang provos, garasi dan gudang. ”Terjadi sekitar pukul 05.30 pagi tadi (kemarin, Red),” kata Rully.

Kemudian pohon yang tumbang di area Kantor DPUPR diperkirakan terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. ”Kalau yang di Dinas PU, menimpa pagar. Pohon sempat melintang melintang di tengah jalan,” ujarnya.

Terpisah, BPBD Pesawaran memetakan kawasan rawan bencana di daerah itu.

Lokasinya yang berada di wilayah Bukit Barisan bagian

Selatan menyebabkan sejumlah titik rawan gempa.

Kabupaten yang dikelilingi wilayah register ini juga menjadikan sejumlah lokasi rawan bencana banjir dan longsor.

Terkait penanganan bencana, Pemkab Pesawaran menyiapkan jalur evakuasi bagi masyarakat yang berada di wialayah pesisir. Kemudian pembentukan desa tangguh bencana.

Sebelumnya, Pemkab Pringsewu membentuk kampung siaga bencana (KSB). Yakni di Pekon Parerejo, Kecamatan Gadingrejo dan Pekon Nusawungu, Kecamatan Banyumas. (iwn/rnn/c1/ais)

SENIN, 27 NOVEMBER 2017

17

Bukan Sekadar Berita

PJU Solusi Utama BANYAKNYA hasil tangkapan Banpol PP Bandarlampung dan munculnya pemetaan zona rawan di daerah gelap wajib menjadi perhatian. Anggota Komisi I DPRD Bandarlampung Muclas E. Bastari sangat mendorong adanya penambahan lampu PJU.

Terlebih, menurut Muclas, Ban dar lampung kini masuk dalam daftar kota destinasi turis. ’’Jangan sampai Bandarlampung dicap dengan citra kurang baik,” ujarnya.

Untuk itulah, segala upaya

harus dimaksimalkan. Penataan lampu penerangan jalan umum (PJU) seperti di Jl. Majapahit, Jl. Sriwijaya Enggal yang berdekatan dengan Lapangan Merah Enggal, serta kawasan Pasar Tengah harus dimaksimalkan.

Baca PJU Hal. 18

FOTO M. TEGAR MUJAHID/RADAR LAMPUNG

DIKELUHKAN: Eskalator di Pasar Bambu Kuning, Bandarlampung, tidak berfungsi alias rusak. Para pedagang dan pengunjung pun mengeluhkan kondisi ini.

Penerangan Kota Belum Merata Jadi Titik Kumpul WPS hingga Pelaku Curas

BANDARLAMPUNG – Penerangan jalan umum (PJU) menjadi salah satu fasilitas mendasar masyarakat kota.

Adanya PJU setidaknya mampu menciptakan rasa aman dan nyaman masyarakat. Sayang, keberadaan PJU di Bandarlampung seolah belum merata.

Satu sisi, pemerintah kota (pemkot)

memperbanyak penerangan dengan membalut lampu hias di batang pohon, atau mengurainya di beberapa ikon kota. Namun, di sisi lain, beberapa wilayah sejak lama seolah terabaikan dari penerangan.

Dampaknya, beberapa kawasan minim penerangan kerap dijadikan lokasi kumpul wanita pekerja seksual (WPS, hingga tempat pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) melancarkan aksi kejahatan. Sejumlah lokasi minim

penerangan pun menjadi pemicu terjadinya kecelakaan lalu lintas.

Badan Polisi Pamong Praja aja (Banpol PP) Bandarlampung lantas ntas menjadi instansi yang mengambil mbil peran menyisir lokasi-lokasi minim im penerangan. Sidak ke sejumlah ah lokasi minim penerangan menjadi di agenda rutin Banpol PP. Baca PENERANGAN Hal. 18

METROPOLIS 18

SENIN, 27 NOVEMBER 2017

Bukan Sekadar Berita

Waktunya Mengkaji Laba PJU..

Sambungan dari Hal. 17

Kondisi terang, kata dia, bisa meminimalisir tingkat kejahatan serta menghindari lokasi tersebut dari keberadaan WPS. Dari sisi ketertiban umum, Pemkot tak boleh lelah dalam melakukan penertiban. ’’Harus diawasi terus menerus. Bagian Tibum (ketertiban umum) harus maksimal,” sambung dia. Razia warung gelap di sepanjang Jl. Soekarno Hatta misalnya.

Pihaknya bahkan mengusulkan pemasangan closed circuit television (CCTV). Ya, ini tidak lain guna mengawasi lokasi yang dicurigai sebagai tempat rawan jambret hingga lokasi yang kerap disalah gunakan untuk prostitusi.

Dengan begitu, masyarakat akan mendapatkan kenyamanannya. Terlebih, nantinya Bandarlampung akan menertibkan Peraturan Daerah (Perda) tentang ketertiban umum. Yang berisikan teknis meningkatkan kondisi ketertiban umum di Bandarlampung. Termasuk soal lokasi dan mekanisme penertiban.

Terbaru, kala Radar Lampung berkunjung ke kantor Dissos Bandarlampung jaket merah sengaja dibalutkan IR (20) ke sekitar perutnya, Jumat (24/11). Sebisa mungkin, dia menutupi perutnya yang membesar lantaran sedang hamil tua. Ya, di usia kandungannya yang sudah beranjak sem-

04.13

11.49

15.14

bilan bulan, IR justru harus digelandang ke kantor Dissos Bandarlampung.

Meski hamil tua, IR tetap nekat menjadi wanita pekerja seks (WPS). Pada Kamis (23/11) malam, dia diamankan Banpol PP Bandarlampung bersama 11 orang yang berprofesi sama dengannya dalam razia penyakit masyarakat. ’’Ya karena nggak ada uang,” singkatnya saat ditanya Radar Lampung kenapa masih nekat menjadi WPS meski sedang hamil tua. Saat ditanyai prihal kehamilannya, IR hanya melepas tawa. Dengan enteng, dia mengatakan hamil di luar nikah.

Pengakuan tak jauh berbeda diungkapkan Ya (32) saat ditanya alasannya menjadi WPS. Warga Ikan Kakap, Telukbetung Selatan, ini mengaku menjadi WPS untuk mencukupi biaya hidupnya. Itu karena sang suami sudah meninggal dunia. Dia lantas memilih mencukupi kebutuhan sehariannya dengan menjadi seorang WPS. Tak hanya WPS, anggota Banpol PP juga mengamankan anak jalanan (anjal). NU (20), salah satu anjal mengaku sudah dari usia sembilan tahun sudah ngelem (rutinitas yang kerap dilakukan anjal). ’’Saya pusing, banyak pikiran, makanya ngelem,” ujar dia yang juga mengaku menghisap sejenis aibon setiap hari. (rma/sur)

18.02

19.15

BANDARLAMPUNG – Upah minimum kota (UMK) Bandarlampung diteken Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo pada 22 November lalu.

Selanjutnya, menurut akademisi Universitas Bandar Lampung (UBL) Erwin Oktovianto, pengawasan harus menjadi fokus utama. Menurut catatannya, nyaris setiap tahun ada perusahaan yang masih menerapkan upah di bawah UMK. Dia menilai penetapan UMK cenderung berlaku untuk buruh di perusahaan industri dan manufaktur saja. ’’Berdasarkan hasil sampel kami belum lama ini, ternyata industri menengah ke bawah atau UMKM tidak menerapkan UMK. Memang ada faktor penyebabnya,” ujar Erwin.

Ya, permasalahannya adalah pemberian upah tergantung kemampuan keuangan

perusahaan dan keuntungan.

Dia membandingkan perusahaan industri skala besar memiliki keuntungan dari harga pokok penjualan 50 sampai 60 persen.

Sedangkan perusahaan menengah kebawah cenderung tak demikian.

Senggang waktu menuju pergantian tahun inilah waktu pengusaha mulai memperhitungkan keuangannya. Setiap perusahaan harus benar-benar mengedepankan perhitungan makan agar mereka pun tak gulung tikar. Bukan justru mengorbankan buruh untuk memaklumi kondisi perusahaan. ’’UMK harus menjadi parameter kesejahteraan karyawan yang wajib dipenuhi pengusaha,” tegasnya.

Di sisi lain, Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Bandarlampung menilai UMK 2018 sebesar Rp2.263.390,87

masih terbilang wajar. ’’Saya rasa masih cukup terjangkau.

Dan tidak pula terlalu rendah,” ujar Ketua Apindo Bandarlampung Ari Candra saat dikonfirmasi Radar Lampung.

Karenanya, dia pun berharap kalangan pekerja bisa menerima ketetapan tersebut.

Tanpa harus menuntut angka yang lebih tinggi. ’’Saling jaga kondisifitas. Kawan-kawan pekerja kami harapkan untuk turut memahami beban perusahaan,” ucapnya.

Dia pun meminta agar seluruh perusahaan membayar gaji pegawai sesuai UMK yang berlaku. Jangan sampai menyulut keributan yang disebabkan tidak terpenuhinya gaji karyawan sesuai UMK. ’’Memang untuk yang kiranya tidak bisa (memenuhi UMK) ada pengecualian. Tapi jangan

sampai (perusahaan terkait) diam saja. Harus melapor ke Disnaker mengenai penyebabnya agar dapat didiskusikan bersama solusi untuk kebaikan bersama,” tuturnya.

Ketua Komisi IV DPRD Bandarlampung Handrie Kurniawan berharap perusahaan tak mencari-cari alasan untuk tidak memenuhi UMK. Melainkan wajib menerapkan angka yang telah diputuskan. ’’Karena ini sudah merupakan keputusan, imbauan kepada seluruh pengusaha harus segera menyesuaikan kenaikan ini di awal tahun,” ucap Handrie.

Bicara kelayakan, dia menilai semestinya bisa sedikit lebih tinggi. ’’Memang jika merujuk pada target inflasi pemerintah 3-5 % sudah di atas itu kenaikan UMK-nya.

Namun melihat kondisi subsidisubsidi yang ditarik pemerintah

Penerangan..

Ada saja alasan para WPS yang tertangkap di pinggir jalan.

Satu lokasi yang menjadi tempat kumpul para perayu pria hidung belang adalah kawasan Pasar Tengah, Enggal. Bergeser sedikit ke daerah Jl. Majapahit dan Jl. Sriwijaya, Enggal, menurut catatan Banpol PP Bandarlampung pun akan mudah ditemukan WPS beraksi. Lokasi lain berada di beberapa titik Jl. Soekarno Hatta.

Lampu PJU nyaris sama sekali tak menyorot kawasankawasan tersebut. Misalnya saja di Pasar Tengah. Para WPS, beberapa diantaranya waria, kerap menyelip di tiap gang.

Berbekal informasi dari Banpol PP, wartawan koran ini ikut melakukan penelusuran.

Saat itu, waktu menunjukkan pukul 23.30 WIB. Radar juga menelusuri kawasan Jl. Majapahit, Rawalaut, Enggal.

Di sana banyak warung menjajakan makanan ringan

maka kebutuhan masyarakat juga meningkat tajam,” telaahnya.

Handrie pun menyarankan agar dewan pengupahan kedepan bisa lebih melihat secara luas permasalahanpermasalahan yang ada. ’’Harapannya hal-hal seperti di atas (inflasi hingga penarikan subsidi) menjadi pertimbangan dewan pengupahan dalam memutuskan UMK,” pungkasnya.

Ya, setelah tertunda nyaris satu pekan, Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo akhirnya meneken UMK Bandarlampung. Berdasarkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Lampung Nomor G/586/V.07/HK/2017, UMK Bandarlampung ditetapkan Rp2.263.390,87. Angka ini tak berubah dari usulan yang dilayangkan Dewan Pengupahan Kota (DPK) Bandarlampung. (rma/c1/sur)

Sambungan dari Hal. 17 dengan disuguhi musik remix.

Terlihat beberapa mobil datang menghampiri wanita berambut panjang dengan rok di atas lutut. YA (32), wanita yang berhasil diwawancarai koran ini menyebut, pekerjaan itu dilakukannya untuk menghidupi dirinya yang sebatang kara. Dia mengaku belum lama ini berani menjalani pekerjaan ini.

Disinggung mengapa memilih lokasi itu, dia mengaku tidak ingin ribet. Salah satunua, di lokasi itu dirinya tak diminta rajin mengecek kesehatannya.

Uang yang didapatnya dari tamu juga tidak dipotong oleh ’’Mami”.

Terpisah, Kepala Banpol PP Bandarlampung Cik Raden mengatakan, untuk menciduk WPS anggotanya mesti berpakaian preman. ’’Mereka tahu kalau kita mau datang, kita siasati dengan pakaian preman,” beber Cik Raden.

Upaya itu menurutnya terbukti

ampuh dengan banyaknya WPS yang terjaring.

Modus pemanggil WPS terkadang dengan menghidupkan korek api atau bersiul.

Jika ada yang mendekat, mereka lantas menggodanya. ’’Kalau di sepanjang By Pass (Jl. Soekarno Hatta) banyak kita temukan mulai dari fly over Kali Balok hingga simpang cucian Andri. Mereka banyak kumpul di warung remangremang,” sambung Cik Raden.

Sementara, Dinas Sosial (Dissos) Bandarlampung berperan sebagai pihak yang melakukan pembinaan. ’’Untuk pembinaan kasus berulang kami berkoordinasi dengan provinsi untuk ditangani rehab kelembagaan,” ujar Kepala Dissos Bandarlampung Tole Dailami.

Lokasi gelap juga membuat pelaku curas bertebaran.

Kebanyakan pelakunya remaja.

Terakhir, Polsek Tanjunkarang Barat (TkB), bersama Polresta Bandarlampung menangkap

M. Fikri Haiki (19), warga Desa Taman Sari, Gedong Tataan, Pesawaran, Sabtu malam (11/11), sekitar pukul 21.30 WIB, setelah bersembunyi di Kali Nangka, Beringin Raya, Kemiling. Fikri adalah salah satu pelaku jabret yang kerap beraksi di lokasi gelap dan sepi.

Kasatreksrim Polresta Bandarlampung Kompol Harto Agung Cahyo mengatakan, pemetaan titik-titik rawan jambret mulai dari sepanjang Jl. Gatot Subroto, Garuntang; Jl. Salim Batu Bara, Kupang Teba; Jl. Imam Bonjol; Jl. Diponogoro; Jl. Ceuku Diktiro; Jl. Pramuka; Jl. Pangeran Antasari; dan beberapa ruas Jl. Soekarno Hatta, By Pass. ’’Pelaku bermain di wilayah yang memiliki jalur panjang.

Sehingga ada potensi bagi mereka untuk melarikan diri usai menjambret,” ujar Harto.

Guna mengantisipasi kejahatan tersebut, unit reskrim Polresta dan Polsek, strong

point, beserta Tim Khusus Anti Bandit (Tekab) 308 gencar melakukan patroli, hunting secara maksimal di titik-titik yang dipetakan.

Masyarakat yang berkendara pada malam hari pada titik tersebut, khususnya wanita, diimbau tidak menggunakan HP saat berkendara, menyimpan barang berharga pada tempat yang aman, dan menyelempangkan tas pada posisi yang aman sehingga sulit dijakangkau pelaku.

Masyarakat juga bisa mengakses apliakasi serve and protect integration system (SPIS), untuk melaporkan kejadian tersebut. ’’Sewaktu berkendara tetap fokus, jangan terlampau pelan.

Jika ada yang mencurigakan tambah kecepatan. Bila menjadi korban jambret jangan segan berteriak sehingga warga atau petugas bisa segera mengetahui,” pungkasnya. (rma/yud/c1/sur)

SENIN, 27 NOVEMBER 2017

METROPOLIS

Ketua PT Di-rolling BANDARLAMPUNG – Gerbong mutasi pimpinan pengadilan di Lampung bergerak.

Direktorat Jenderal Peradilan Umum (Ditjen Badilum) Mahkamah Agung (MA) mengeluarkan keputusan memutasi sejumlah hakim di Lampung.

Keputusan itu berdasarkan hasil rapat Tim Promosi dan Mutasi (TPM) Ditjen Badilum MA tertanggal 20 Oktober 2017.

Rapat tersebut memutuskan pergantian ketua Pengadilan Tinggi Tanjungkarang, Pengadilan Negeri Tanjungkarang, dan wakil ketua Pengadilan Gunungsugih. Kemudian di tingkat pengadilan negeri, ada 181 hakim terkena promosi dan mutasi jabatan.

Menurut Humas PT Tanjungkarang Jessaya Tarigan, Ketua PT Tanjungkarang Sunaryo dimutasi menjadi ketua PT Makassar. Sementara, jabatan ketua PT Tanjungkarang akan diisi Zaid Umar Bob yang kini masih menjadi wakil ketua PT Bandung.

“Sedangkan Ketua PN Tanjungkarang Pudjiastuti Handayani juga mendapatkan promosi. Pudjiastuti menjabat sebagai wakil ketua Pengadilan Negeri Kelas IA Khusus Semarang. Penggantinya Mien Trisnawati dia tadinya ketua Pengadilan Negeri

Serang,” jelasnya.

Sementara wakil ketua Pengadilan Negeri Gunungsugih Riyanti Desiwati menjabat sebagai ketua Pengadil-an Negeri Tanjung. Posisinya akan diisi hakim Pengadilan Negeri Kendal Jeni Nugraha Julis.

Jessaya Tarigan menjelaskan mutasi dan promosi ditingkat pimpinan Pengadilan di Lampung merupakan hal yang biasa dilakukan dilingkup lembaga Mahkamah Agung. “Ya ini hal yang biasa untuk penyegaran organisasi sebagaimana lembaga lainnya,” jelasnya.

Jessaya menambahkan jika tak ada aral melintang ketua Pengadilan Tinggi Tanjungkarang akan dilantik pada 7 Desember mendatang. “Pelantikannya akan dilakukan di Jakarta di Mahkamah Agung.

Kalau ketua PN nanti yang melantik ketua Pengadilan Tinggi yang baru,” jelasnya.

Akhmad Lakoni Humas Pengadilan Negeri Tanjungkarang menjelaskan Pudjiastuti Handayani layak mendapat promosi. Hal itu kata Pudjiastuti mampu mempertahankan pelayanan prima yang sudah ada di PN Tanjungkarang. Meski hanya 10 bulan menjabat, Pudjiastuti Handayani melakukan penambahan inovasi dan terobosan. (nca/c1/wdi)

19

’’Saya Cuma Bisa Pasrah...’’

FOTO M. TEGAR MUJAHID/RADAR LAMPUNG

MELAUT: Para nelayan saat mengumpulkan hasil tangkapan ikan di pesisir Sukaraja, Telukbetung Selatan, Bandarlampung, Minggu (26/11). Kondisi cuaca yang baik membuat tangkapan ikan meningkat.

BANDARLAMPUNG Malang menimpa Dede Irma (28). Warga Jl. Bhayangkara Gg. Rajawali, Kelurahan Rajabasaraya, Rajabasa, Bandarlampung, ini hanya bisa terbaring kaku dengan kondisi tubuh memprihatinkan.

Sejak setahun terakhir, Dede didiagnosis terkena tumor kulit. Akibat penyakit ini, berat tubuh Dede turun drastis. Sementara, luka di kaki kiri tak kunjung sembuh.

Dokter bahkan menyarankan kaki kirinya diamputasi.

Persoalan perekonomian yang membelit akhirnya membuat Dede harus menjalani perawatan di rumah. Rifai (38), suaminya, hanya bekerja sebagai buruh bangunan.

Menurut Rifai, kondisi istrinya mulai menurun sejak empat bulan terakhir. ’’Namun, tiga minggu ini badannya memburuk,” ujarnya.

Dia menuturkan, Dede pernah mengalami luka bakar saat masih duduk di bangku kelas IV SD. Kemudian dioperasi. Hasilnya, kaki kiri Dede mengalami pengecilan. Dan saat menikah dengan Rifai, muncul bengkak dan borok di kaki kiri Dede. ’’Jadi dari dulu memang kaki istri saya sudah mengecil dibanding kaki kanannya. Namun sekarang mengalami benjolan dan luka borok,” ucapnya.

Menurut Rifai, istrinya itu sempat dibawa berobat ke

RS Bintang Amin dan RS Urip Sumoharjo dengan fasilitas BPJS Kesehatan. Meski menggunakan BPJS Kesehatan, biaya sehari-hari Dede di rumah sakit tak bisa tertutupi.

Karenanya, dia hanya dirawat sebentar.

Saat ini Rifai biasa membawa istrinya ke Klinik Mitra Anda yang tidak jauh dari kediamannya untuk ganti perban. ’’Jadi paling dicek dan ganti perban di klinik.

Itu pun kami harus ngeluarin biaya Rp50–100 ribu sekali ganti perban,” ujarnya.

Sementara, Dede Irma mengaku tidak merasakan sakit. Namun, dia merasakan pegal-pegal. Selain itu tak memiliki nafsu makan. ’’Ganti perban dua hari sekali. Itu biayanya Rp100 ribu. Kalau sampai nggak diganti lemas terus dan bisa bau.

Seharusnya diganti tiap hari.

Tetapi saya nggak bisa jalan, jadi orangnya ganti perban datang ke sini. Saya berharap cepat sembuh,” tuturnya.

Siti Mama (55), ibu Dede, menyatakan, tubuh Dede seolah menolak makanan yang masuk. Setiap diberi makanan selalu dimuntahkan.

Dia berharap penyakit yang menimpa putrinya dapat disembuhkan. ’’Saya cuma bisa pasrah. Keluarga sudah semampu mungkin bantu untuk kesembuhannya,” ujar dia. (pip/c1/wdi)

METROPOLIS

22

SENIN, 27 NOVEMBER 2017

ATUR LALIN: Anggota Satlantas Polresta Bandarlampung mengatur lalu lintas (lalin) di Jalan Teuku Umar, Kedaton, Minggu (26/11). Jalan ini menjadi salah satu titik rawan macet di Bandarlampung.

Sakit Mag, Jadi Tahanan Kota BANDARLAMPUNG – Sakit mag yang dideritanya membuat Ikhwani menjadi tahanan kota. Sebelumnya, salah seorang tersangka kasus dugaan korupsi pembangunan pabrik es di Lempasing tahun 2012 itu mengajukan penangguhan penahanan.

Menurut Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus (Kasipdisus) Kejaksaan Negeri Bandarlampung Tedi Nopriadi, selain menderita penyakit mag kronis, usia Ikhwani juga sudah paro baya. Ini membuat penyidik memutuskan mengalihkan status penahanannya. ”Karena faktor kesehatan dan kemanusiaan, penyidik memutuskan untuk melakukan penahanan kota,” jelas Tedi, Minggu (26/11).

Dilanjutkan, Ikhwani menjalani pemeriksaan perdana sebagai tersangka, Selasa (21/11). “Kita periksa sebagai tersangka. Perannya dan apa

yang dia perbuat,” ujarnya.

Dalam kasus ini, Ikhwani dijerat pasal 2 dan pasal 3 juncto pasal 18 UU Nomor 31/1999 sebagaimana ditambah dan diubah kedalam UU Nomor 20/2001 tentang Tindak Pidana Korupsi juncto pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. Ia ditetapkan tersangka lantaran menjadi kuasa Direktur CV Jupiter yang melaksanakan pembangunan pabrik es Lempasing. Ikhwani bersama LW (tersangka lain, Red) meminjam perusahaan milik Eko Periyanto untuk mengikuti lelang proyek senilai Rp1,7 miliar tersebut.

Sebelumnya, penyidik Kejari Bandarlampung menahan Eko Periyanto, Jumat (24/11). Ia ditahan usai pelimpahan tahap dua kasus tersebut.

Dalam kasus tersebut, Eko meminjamkan perusahaannya kepada Ikhwani dan Lw. (nca/c1/ais)

FOTO M. TEGAR MUJAHID/ RADAR LAMPUNG

Pulang Sekolah, Kerja Buat Beli Sabu BANDARLAMPUNG – DA (17) kebingungan. Remaja asal Kecamatan Telukbetung Timur (TbT) yang diduga terlibat penyalahgunaan sabu-sabu ini mengaku masih memiliki keinginan untuk sekolah. Pasalnya, saat ini ia tinggal menunggu ujian akhir. ’’Saya masih sekolah. Tinggal menunggu ujian akhir.

Setelah ketangkap ini, saya bingung. Bagaimana dengan sekolah saya,” kata siswa kelas 3 sebuah SMA di Bandarlampung ini.

DA diamankan anggota Polresta Bandarlampung saat

berada di sebuah kosan di Jalan Laksamana Malahayati, Telukbetung Selatan (TbS).

Polisi juga menangkap rekannya, Sopian (22), warga Jalan R.E. Martadinata, dan Haryadi (27), warga Gedungpakuon, Telukbetung Selatan.

Kasatresnarkoba Polresta Bandarlampung Kompol Indra Herliantho mengatakan, sebelum penangkapan, pihaknya mendapat informasi sebuah kosan diduga dijadikan lokasi pesta narkoba.

Lantas, polisi melakukan penyelidikan dan menggerebek tempat itu, sekitar pukul

23.30 WIB, Senin (20/11). ”Hasil penyelidikan, anggota melihat dua orang yang sedang masuk ke rumah itu.

Kita kemudian melakukan penggerebekan,” kata Indra, Minggu (26/11).

Ketika diperiksa, dua orang yang belakangan diketahui bernama DA dan Sopian ini membantah menggunakan narkoba. Mereka tidak bisa mengelak setelah polisi menemukan paket sabu di jaket kiri DA. ”Hasil penggeledahan, kami menemukan sebotol plastik yang ada pipetnya dan satu paket sedang sabu-

sabu,” ujarnya.

Keduanya mengaku mendapatkan sabu dari Hariyadi.

Polisi melakukan pengembangan dan menangkap Haryadi kediamannya. ”Pengakuan tersangka Haryadi, dia mendapat sabu dari TS (buron, Red). Saat kami kejar ke rumahnya, TS sudah tidak ada,” sebut dia.

Sementara, DA mengaku sudah delapan kali mengonsumsi sabu. Untuk membeli kristal haram tersebut, ia bekerja di sebuah perusahaan rangka baja. ’’Saya masih sekolah. Pulang sekolah, kerja

di perusahaan rangka baja.

Uangnya untuk beli sabu,” sebut dia.

Setiap ingin mengonsumsi sabu, ia meminta Sopian yang membeli. ”Saya kasih uang Rp80 ribu untuk beli sabu. Dia kenal bandarnya. Sabu itu kami pakai berdua,” kata dia.

Sebelumnya anggota Satresnarkoba Polresta Bandarlampung menangkap Dedi Irawan (42), warga Kelurahan Kaliawi, Kecamatan Tanjungkarang Pusat, Selasa (21/11).

Tukang parkir ini memiliki pekerjaan sampingan sebagai pengedar sabu. (yud/c1/ais)

PENDIDIKAN SENIN, 27 NOVEMBER 2017

23

Cerdas Berkualitas

MKKS-Lembaga Bimbel Joint TO

FOTO NURLAILA YANTI/ RADAR LAMPUNG

UMITRA-PESBAR TEKEN MOU: Ketua Yayasan Mitra Lampung Dr. Andi Surya dan Bupati Pesisir Barat (Pesbar) Dr. Agus Istiqlal menandatangani memorandum of understanding.

BANDARLAMPUNG – Seperti tahun-tahun sebelumnya, jelang ujian nasional (UN) banyak lembaga pendidikan menyelenggarakan try out (TO) UN. Seperti dilakukan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Kota Bandarlampung, Sabtu (25/11), di GSG Unila. Bekerja sama dengan Ganesha Operation (GO), MKKS ini mengadakan TO dengan peserta 4.000 siswa dari 67 SMA negeri dan swasta di Bandarlampung.

GO sendiri, jelas Ketua MKKS SMA Bandarlampung Drs. Suharto, M.Pd., dalam

hal ini membantu penyediaan soal, lembar jawaban komputer (LJK), koreksi, sekaligus pengumuman saat TO. ’’Kuotanya empat ribu peserta.

Sekolah yang siswanya banyak, kita ambil sekitar 50 persennya. Sedangkan yang siswanya sedikit diikutkan semuanya,” kata dia kemarin.

Suharto mengatakan UN rencananya dilaksanakan pada April 2018 mendatang.

Sehingga, sekolah sudah harus mulai mempersiapkan siswanya secara teknis dan strategi untuk menghadapinya.

Pada TO kemarin pun

diujikan seluruh materi dalam UN 2018. Waktunya satu soal 1,5 jam. ”Setelah TO selesai, kita ambil perankingan mulai 1 hingga 10 untuk program IPA dan IPS,” jelas Suharto yang juga Kepala SMAN 9 Bandarlampung ini.

Dari TO tersebut, imbuhnya, MKKS juga berharap adanya peningkatan progres lebih baik dari siswa untuk setiap tahunnya. “Dan, mereka bisa lebih memahami dan siap untuk menghadapi UN. Kita juga ingin memulai bahwa anak butuh diberikan tes dan motovasi dalam latihan-latihannya. Kemudian

orientasi ujiannya bisa langsung ke UN dan perguruan tinggi,” ujarnya lagi.

Selain TO dilaksanakan oleh MKKS dan GO, nantinya MKKS juga akan melakukan pertemuan dengan sekolah untuk membahas latihan ujian bersama. Pada latiah ujian bersama tersebut, Suharto mengatakan akan mencoba untuk melaksanakan dengan sistem computer base test (CBT) supaya siswa lebih siap untuk menghadapi ujian nasional berbasis kom-

Lampung Digital Creative Tingkatkan Penggiat Startup BANDARLAMPUNG – Komunitas Krakatau Digital Movement berupaya meningkatkan penggiat startup di Provinsi Lampung. Di antaranya dengan menggelar Lampung Digital Creative (L’Dive).

Seperti dilakukan beberapa hari lalu di Ballroom Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung.

Bekerja sama dengan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) dan Bank Indonesia (BI), kegiatan tersebut diikuti ratusan mahasiswa dari Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya, Universitas Lampung, Institut Teknologi Sumatera, STMIK Pringsewu, STMIK Dharma Wacana Metro, perguruan tinggi lainnya, dan peserta umum.

Hadir beberapa pemateri pada acara tersebut. Di an-

taranya Ketua Yayasan Alfian Husin, Dr. H. Andi Desfiandi, S.E., M.A.; Deputi Riset, Edukasi, dan Pengembangan Bekraf Dr. Ing. Abdur Rohim Boy Berawi, M.Sc.; Wakil Rektor Bidang Akademik dan Riset Dr. RZ Abdul Aziz, S.T., M.T., dan Inisiator Krakatau Digital Movement Davit Kurniawan, S.Kom., CCNA. Peserta pun belajar banyak tentang konsep bisnis startup digital melalui pemateri dari Batik Fractal Bandung dan Agro Farm. Davit mengatakan Krakatau Digital Movement digagas sejak 2016. Gerakan itu terinspirasi dari beberapa pemuda di Lampung yang mampu memanfaatkan dunia digital untuk berbagi informasi dan mengembangkan bisnis. ”Saat ini, teknologi berkembang pesat, maka prospek

bisnis berbasis digital sangat luas. Bahkan, beberapa nilai saham perusahaan e-commerce (perdagangan elektronik) jauh lebih besar dari perusahaan konvensional.

Untuk itu, pemuda Lampung jangan sekadar jadi penonton, harus jadi pemain. Apalagi beberapa negara luar sudah banyak masuk berinvestasi pada ekonomi berbasis digital di Indonesia,” tambah Dr. Andi Desfiandi.

Dr. Ing. Boy Berawi pun mengapresiasi Krakatau Digital Movement yang sukses menyelenggarakan L’Dive.

Hal itu membuktikan bahwa pengembangan dan pembinaan ekonomi kreatif bukan hanya ranah dan tugas pemerintah. Tetapi juga menjadi tanggung jawab seluruh pemangku kepentingan, ter-

puter (UNBK). “Ini kan TO yang sifatnya massal. TO masing-masing sekolah akan kita serahkan pada sekolahnya masing-masing. Tapi nanti ada latihan ujian bersama,” paparnya.

Suharto juga mengatakan di Bandarlampung sendiri hanya tinggal beberapa sekolah kecil dalam segi fasilitas (sarana UNBK, Red) yang belum memadai, tapi MKKS tetap mendorong agar UBNK bisa terlaksana 100 persen. (ega/c1/rim)

SERIUS Mahasiswa Darmajaya bersama ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi lain mengikuti Lampung Digital Creative di Ballroom Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung.

FOTO IST

masuk perguruan tinggi dan elemen lainnya.

Ia menyatakan saat ini seringkali kompetensi di dunia kerja tidak sesuai kurikulum dunia pendidikan.

Banyak sarjana yang tidak terserap di dunia kerja dan bekerja tidak sesuai gelar

akademik. Untuk itu, pemuda Indonesia diharapkan dapat meningkatkan kreativitasnya supaya mereka tidak hanya mampu bersaing di dunia kerja, tapi juga bisa menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat. ”Harapan saya ke depan,

event seperti ini bisa terus terselenggara sebagai upaya meningkatkan daya saing dan kualitas sumber daya manusia (SDM). Khususnya mendorong startup-startup digital di Lampung,” harapnya.

Sementara di hari kedua, peserta tampak membawa

laptop sendiri untuk mempraktikkan langsung konsep pemprograman Android, membuat project Android, running App, membuat activity Android, dan mendapatkan tips menjadi Android Developer dari Android Developer, Windu Purnomo. (rls/c1/rim)

ZETIZEN NATIONAL CHALLENGE GO TO NEW ZEALAND 2017 24

SENIN, 27 NOVEMBER 2017

Terpukau Dapat Ilmu Baru

Selamatkan Laut

RYAN/ZETIZEN SUMEKS

HORE: Fatmadillah (Riau), Siska (Sultra), Nurul Alwiah (Sulawesi Barat), Ferdi Irawan (Kalimantan Selatan), Fenyo (Sulut), dan Audrey (NTT) menghabiskan waktu di bersama di Palm Beach yang berada di Pulau Waiheke.

KENANG-KENANGAN: M. Hafidz Annazly (Lampung) memberikan plakat kenang-kenangan kepada Alister Lawrence Hon Consul Indonesia untuk Auckland setelah sesi sharing cara pengolahan plastik pada AZOTY 2017.

Diary M. Hafidz Annazly (Alpha Zetizen of the Year 2017 Provinsi Lampung)

COOKING TIME: Masak bareng team mate satu apartemen bareng tim Anisa Sopiah (Bengkulu), Ni Putu Dhanan (Bali), Puja (Banten), dan Maria (Jogja).

IVAN/ZETIZEN TEAM

”Setelah di hari pertama kami diajak berkeliling Kota Auckland, Hari kedua diawali dengan cooking challenge dimana kita masak sarapan kita sendiri sesuai kamar apartemen kita. Setelah itu kita berjalan kaki beramairamai ke Auckland University Park, Melewati jalan ditengah kota Queen Street, lalu akhirnya kami sampai ke Downtown Fery Terminal, Auckland Harbour menuju Weiheke island.

Disana kami disambut Alister Lawrence. Disana kami dijamu dengan sangat baik dengan berbagai macam makanan. Dari kediaman dia juga terlihat pantai Wehieke Beach. Kami juga diberi kesempatan untuk bermain ke pantai didekat rumahnya dan luar biasa keren loh!

Walaupun panas menyengat, tapi kami semua bergembira. Selanjutnya kami diajak berkeliling pulau Weiheke dan melewati Teluk Cable. Kami diberitahu tenyang Palm Nikau dan Silver Ferns (pakis perak). Pokoknya ini momen nggak terlupakan. Nantikan ceritaku yang lain ya.” (snd/c1/snd)

SUPPORTED BY:

AUCKLAND – Beruntung sekali menjadi Alpha Zetizen of the Year (AZOTY). Kemarin (26/11) mereka berkesempatan makan siang dan bercengkerama bersama Alister Lawrence, konsul kehormatan Indonesia untuk Auckland di Pulau Waiheke (baca: Waihiki). Nggak tanggung-tanggung, Alister menjamu mereka di vila pribadinya yang terletak tepat di bibir Palm Beach.

Perjalanan menuju vila itu pun seru. Ke-34 AZOTY harus berlayar lebih dulu dari Auckland Harbor dengan menaiki kapal feri. ’’Bagus banget! Lautnya bersih. Nggak sia-sia selama perjalanan aku naik ke atas dek kapal untuk bisa lihat pemandangan indah gini,’’ ujar Bayu Andaresta, AZOTY dari Sulawesi Tengah.

Terlebih lagi, kemarin matahari bersinar cerah. Lanskap Kota Auckland terlihat cantik seiring kapal bergerak menjauh dari pelabuhan. Nggak lama, pemandangan pun berganti scene hijaunya pulau-pulau yang berkontur perbukitan.

Begitu sampai di pelabuhan Pulau Waiheke, semua bersorak riang. Bukan hanya karena nggak sabar ingin makan siang bersama, tapi juga karena melihat segerombolan burung camar yang terbang berputar-putar persis di atas mereka. Rasanya seperti disambut meriah. ’’Sepanjang jalan aku nggak tidur sama sekali. Soalnya, aku belum tentu bisa ke sini lagi. Aku sama sekali nggak mau melewatkan setiap pemandangan yang ada,’’ kata Yockbet Merauje, perwakilan dari Papua.

Dua puluh menit berlalu.

Rombongan akhirnya tiba di vila milik Alister. Dari balkon ruang keluarga, para AZOTY dapat melihat langsung birunya lautan beserta hijaunya bukit-bukit yang mengelilingi pantai. ’’Ini sih rumah impian. Aku biasanya cuma lihat di majalah home and design.

Sekarang aku lagi berdiri di sini.

BEST PLATTING: Hasil karya Tian (Jambi) sebagai food fotografer dengan makanan yang di dekor oleh Fenyo, Najla dan Nurul Alwiah.

IVAN/ZETIZEN TEAM

IVAN/ZETIZEN TEAM

Kayak mimpi sih,’’ ungkap Dhita Yoana, AZOTY dari Jawa Barat yang terbengong saking kagumnya dengan vila tersebut.

Sambil menikmati hidangan barbecue yang disiapkan khusus buat para AZOTY, Alister juga berbagi cerita. Mereka berdiskusi tentang pengelolaan lingkungan di New Zealand. ’’Saya tahu kalian punya banyak proyek yang bagus banget. Makanya, kalian harus banyak belajar di sini supaya banyak hal yang nanti bisa kita lakukan bersama,’’ tutur Alister sambil menunjukkan beberapa hasil nyata dari proyek yang dikerjakannya.

Salah satu special project Alister adalah mengubah sampah plastik menjadi beton. Beda dengan kebanyakan beton, partikel plastik justru membuat beton kukuh, tapi lebih ringan. Materi seperti itu pas banget diaplikasikan di wilayah yang rawan gempa maupun goncangan. Sebab, dampak goncangan itu bisa diredam dan risiko bangunan runtuh dapat diminimalkan.

Sontak, AZOTY langsung melongo dan serempak bertepuk tangan.

Mereka terpukau dengan langkah Alister. ’’Ini sih keren banget.

Bukan cuma konsep, udah ada realisasinya yang jelas,’’ celetuk Fatmadillah Rahayu, AZOTY perwakilan Riau.

Alister menyatakan, riset sejak 20 tahun lalu tersebut merupakan langkah nyata untuk menyelamatkan laut beserta ekosistemnya. ’’Sampah plastik adalah hal yang paling berbahaya.

Dalam jangka panjang, partikelnya terburai menjadi kecil dan dimakan ikan. Secara nggak langsung, kita turut mengonsumsinya dan sampah plastik tentu berdampak pada masa depan,’’ terang Alister.

Setelah sesi sharing, Alister mengajak AZOTY ke pantai. Bermain pasir, bola, hingga berenang dilakoni tanpa henti. Bibir pantai yang semula tenang terkendali menjadi ’’rusuh’’. Jimas Iffandi, AZOTY dari Sumatera Barat, mengungkapkan, meski dirinya cukup sering main di pantai, rasanya pasti berbeda. ’’Suhunya yang menantang! Pantai di Indonesia panas semua. Nah, di sini suhunya kurang dari 20 derajat Celsius. Aku penasaran,’’ ucap cowok berkacamata tersebut. Woo-hoo, terima kasih New Zealand! (jpg/c1/snd)