RADAR LAMPUNG | Minggu, 28 Oktober 2012

Page 1

28 OKTOBER 2012 2

28 HALAMAN/Rp3.000,-

Aroma Janggal Putusan DKPP BANDARLAMPUNG - Putusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) atas pemecatan lima komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tulangbawang terus menuai reaksi. Sebagian menilai ada kejanggalan dalam putusan bernomor 17/DKPP-PKE-I/2012 itu. Wakil bupati Tuba terpilih Heri Wardoyo menilai kejanggalan tersebut bisa terlihat dari proses hukum yang telah dilewati Pilkada Tuba. Menurut dia, proses Pilkada Tuba sudah dua kali diuji secara hukum pada

Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Bandarlampung dan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTTUN) Medan. Nah, lanjut Heri, pada dua proses itu, KPU Tuba dinyatakan menang. Saat kasus KPU Pati, Jawa Tengah, mencuat, katanya, DKPP hanya memberi sanksi peringatan keras. Padahal di tingkat PTUN, KPU Pati dinyatakan telah kalah. ’’Begitu semangatnya DKPP memberikan sanksi,

sampai sekretaris KPU Tuba yang baru dan bertugas selama masa penetapan calon ikut diberi sanksi rekomendasi pemberhentian,” kata dia dalam keterangan pers yang diterima Radar Lampung kemarin (27/10). Padahal, imbuh Heri, dalam proses persidangan, Sekretaris KPU Tuba Amri Alfis tak pernah dimintai klarifikasi atau ditanya oleh pimpinan sidang.

HERI WARDOYO Baca AROMA Hal. 2

INFO HAJI

Kelelahan, Banyak Jamaah Wafat TINGKAT kematian jamaah haji Indonesia selama mengikuti rangkaian ibadah haji di Mina lumayan tinggi. Hingga kemarin pagi WIB (27/10), jumlah jamaah haji yang meninggal di Mina sebanyak 15 orang. Sementara, 221 jamaah haji lainnya dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Mina. Laporan jumlah jamaah haji yang meninggal dan dirawat selama di Mina ini diterima Kementerian Agama (Kemenag) dari Kepala BPHI Mina dr. Septa Ekanita Hakim. Diperkirakan jumlah jamaah yang meninggal dan dirawat di Mina ini akan bertambah. Sebab, ritual haji di Mina masih berjalan hingga besok (29/10). Dokter Septa kepada tim Media Center Haji (MCH) Kemenag menuturkan jika para jamaah haji yang dirawat ini ada juga yang LAPORAN KHUSUS sampai dirujuk ke RS Arab Saudi. Purna Wirawan Di antaranya adalah Rumah Sakit Mina Al-Wadi. ’’Ruang perawatan (BPHI Mina, Red) sudah diperluas. Tetapi, jumlah pasien yang harus dirawat terus meningkat,” kata dia. Contohnya pada Jumat lalu ketika jamaah haji mulai melempar jamrah, selama siang hari saja ada 40 jamaah baru yang harus dirawat. Baca KELELAHAN Hal. 2

KONGKALIKONG DPR

Presiden Dukung BUMN KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak akan terpengaruh dengan gugatan perdata atas penyitaan barang bukti yang dilayangkan Korps Lalu Lintas (Korlantas) Mabes Polri. Gugatan tersebut tidak akan memengaruhi proses penyidikan terhadap terha dugaan korupsi pengadaan simulator surat izin mengemudi. simu Juru Bicara KPK Johan Budi S.P. mengatakan, saat ini pihaknya memang masih memverifikasi bukti-bukti yang disita. Proses pemeriksaan barang bukti hingga kini belum selesai karena selama ini pihaknya masih fokus pada penetapan status tiga tersangka bersama dengan Polri. ’’Prosesnya memang belum P selesai,” kata dia kemarin. Penelaahan dokumen-dokumen akan dilakukan penyidik. Apabila memang tidak ada kaitan dengan kasus simulator, KPK bersedia mengembalikan ke pihak Korlantas. Namun, menurut Johan, pada saat penggeledahan dan penyitaan dilakukan, semua dokumen disaksikan dan dicatat pula oleh pihak Korlantas. Baca PRESIDEN Hal. 2

HEGEMONI STAMFORD BRIDGE LONDON – Meski tertinggal 0-3 sejak menit ke-50, Manchester United dengan semangat pantang menyerah mampu membalas sekaligus mengakhiri laga kontra Chelsea 3-3. Memori di Stamford Bridge musim lalu itu terekam jelas dalam ingatan pelatih United Sir Alex Ferguson. Hanya, comeback yang luar biasa tersebut tetap tidak mengubah catatan United di Stamford Bridge dalam satu dekade terakhir. Yakni tanpa kemenangan di liga atau sejak victory 3-0 pada 20 April 2002. Catatan itulah yang kembali menghantui Setan Merah –sebutan United– saat kembali berkunjung

ke mark markas The Blues –julukan Chelsea– tersebut na nanti malam (siaran langsung MNCTV p pukul 22.30 WIB). Apalagi, Chelsea berada di atas angin kkarena sedang memimpin klasemen, u unggul empat angka (22-18) atas United. K Kemenangan nanti malam bakal semakin menjauhkan tim asuhan Roberto Di Matteo itu dari kejaran sang rival. Sebaliknya, United dituntut menang atau setidaknya tidak sampai kalah demi menjaga perburuan gelar. Ingat, selain Chelsea, masih ada

juara bertahan Manchester City yang sangat mungkin bisa menambah tiga angka (menjadi 21 poin) menghadapi Swansea City dini hari tadi WIB (28/10). Jika Ferguson biasanya menunggu sampai Natal atau tahun baru untuk mendeklarasikan kandidat jawara Premier League, kali ini pelatih 70 tahun itu memunculkannya lebih dini. ’’Saya kira Chelsea, Manchester City, dan kami membuat gap dibandingkan yang lain. Saya akan sangat terkejut apabila tidak ada di antara kami yang menjadi juara musim ini,” Baca HEGEMONI Hal. 2

DENSUS 88 TANGKAP 11 ORANG TERDUGA MILITAN

Konjen AS Jadi Target Utama

JAKARTA – Detasemen Khusus 88 Mabes Polri kembali beraksi. Kali ini mereka membongkar kelompok yang dinamakan Harakah Sunni untuk Masyarakat Indonesia (Hasmi). Sebelas orang ditangkap dalam operasi mulai Jumat malam (26/10) hingga kemarin siang. Mereka dituduh akan melakukan

serangan ke berbagai tempat strategis. ’’Target pertama, Konsulat Jenderal Amerika Serikat (Konjen AS) di Surabaya,’’ ujar Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol. Suhardi Alius di kantornya kemarin. Target berikutnya adalah Kedutaan Besar AS di Jalan Merdeka Selatan, Jakarta. Lalu target

ketiga adalah Plaza 89 di daerah Kuningan, Jakarta Selatan. ’’Lokasi plaza itu dekat dengan Kedubes Australia dan juga kantor Freeport,’’ katanya. Target keempat adalah Mako Brimob Polda Baca KONJEN Hal. 2

Supono Soegirman, Perekrut dan Guru Intelijen Indonesia

Agar Sukses, Anggota BIN Harus Dapat Restu Ibu Dunia intelijen selalu penuh misteri dan kerahasiaan. Apakah hidup sebagai mata-mata seindah yang digambarkan dalam film James Bond besutan Holywood? Selalu dikelilingi perempuan-perempuan cantik, mobil mewah, dan alat-alat canggih? Inilah pengalaman senior intelijen Indonesia yang telah 32 tahun mengabdi sebagai telik sandi negara.

Laporan Ridlwan Habib, JAKARTA

FOTO IRFAN ADITAMA/JPNN

SPEKTAKULER Acara Kukar Fashion Art Carnaval (KFAC) 2012 dalam rangka memeriahkan Festival Kota Raja Ke-230 kemarin (27/10). Acara ini menyajikan perpaduan kostum ’’Exploring Borneo’’ berkolaborasi dengan JFC yang menampilkan baju modifikasi dengan warna-warni hiasan yang dirangkai secara unik dan menarik.

’’PANJENENGAN (Anda, Red) jalan lurus saja ke belakang, saya sudah melihat Anda, pakai batik kan?’’ ujar Supono Soegirman di ujung telepon. Padahal, Jawa Pos (grup Radar Lampung) yang belum pernah bertemu muka sebelumnya baru saja keluar dari kompleks parkir mobil. Rupanya, Supono sudah mengawasi satu jam sebelum waktu yang dijanjikan untuk bertemu di sebuah tempat di Depok, Jawa Barat, tersebut. Ciri-ciri fisik koran ini, bahkan rekam jejak masa lalu, juga

diketahui lebih awal. ’’Hehe. Kita sama-sama dari Bulaksumur (Universitas Gadjah Mada, Red). Jadi saya panggil Dik saja ya,’’ sapanya sambil menjabat tangan. Untuk lelaki yang pada 7 November nanti berulang tahun ke-65 itu, fisiknya masih sangat bugar. Badannya tegap dan sorot matanya tajam. Supono hanya mengenakan kaus santai dengan satu kancing atas dibuka. Di depan meja terletak sebuah laptop, notes kecil, sebuah USB flashdisk warna merah jambu (pink), dan segelas teh hangat tanpa gula (teh pahit). Dia membawa satu tas jinjing kecil dan sebuah pouch di ikat pinggang. ’’Kalau senggang seperti ini, selalu saya isi waktu dengan menulis. Judul tulisan soal intelijen sudah antre di sini,’’ katanya sembari memegang belakang kepala. Supono memang baru saja meluncurkan buku pada pekan ketiga Oktober lalu. Judulnya: Intelijen, Profesi Unik OrangOrang Aneh. Buku setebal 310 halaman itu berisi aneka macam teknik, pengalaman, dan metode intelijen, baik secara ilmiah maupun aplikasi praktis.

’’Memang hanya orang aneh yang mau jadi intel,’’ katanya lantas tersenyum kecil. Alumnus Jurusan Ilmu Pemerintahan UGM itu tak sekadar mengarang indah dalam bukunya, tapi hasil dari pengalamannya bergabung dengan Badan Intelijen Negara (BIN). Berbagai penugasan sudah d i a ja lan i .

BERSANTAI Supono Soegirman saat ditemui di Pesona Kahyangan, Margonda, Depok, Jawa Barat, belum lama ini.

Baca AGAR Hal. 2

FOTO RIDLWAN/JPNN

http://www.radarlampung.co.id

Berlangganan, Hubungi: 0721 - 782306-7410327


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.