RADAR LAMPUNG | Rabu, 28 November 2012

Page 1

RABU, RA ABU, 28 NOVEMBER 2012

28 HALAMAN/Rp3.000,HALAMAN/R Rp p3 3.0 .00 00 0,,--

Satu Untuk Semua ua

Hari tanpa BBM Subsidi Batal JAKARTA - Rencana penetapan 2 Desember sebagai Hari tanpa Bahan Bakar Minyak (BBM) Subsidi ditolak oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik. Namun, konsep lain sedang dipersiapkan untuk menekan konsumsi BBM subsidi yang diperkirakan habis sebelum akhir tahun. Jero Wacik mengatakan, gagasan sehari tanpa BBM bersubsidi yang direncanakan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas) dibatalkan. Alasannya, jumlah BBM yang bisa dihemat tidak terlampau besar. ’’Nggak banyak yang dihemat. Ribetnya keras, hasilnya sedikit,” kata dia di kantor presiden kemarin (27/11).

Protes Pusat BANDARLAMPUNG – Gubernur Lampung Sjachroedin Z.P. meradang. Kebijakan pemerintah pusat terkait pembagian kuota bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, menurutnya, pilih kasih. Karena itu, orang nomor satu di Lampung ini pun melayangkan protes keras kepada Kementerian ESDM dan Pertamina. Ia menilai dalam penetapan kuota BBM bersubsidi, pemerintah harus memperhatikan faktor geografis Provinsi Lampung. ’’Lampung merupakan daerah perlintasan yang ramai. Arus lalu lintas dari arah atas Sumatera ataupun Jawa lalu lalang di Provinsi Lampung. Makanya jangan disamakan dengan

Baca HARI Hal. 4

Baca PROTES Hal. 4

Tes CPNS 2013 Terancam Batal Pemprov Tak Bisa Rekrut, Lamsel Siapkan Rp500 Juta JAKARTA - Ini kabar buruk bagi para peminat kursi calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang sudah ancang-ancang ikut seleksi jalur umum pada 2013 mendatang. Pasalnya, rencana seleksi CPNS dari pelamar umum untuk 2013 masih belum

pasti. Ketidakpastian ini menyusul belum adanya lampu hijau dari Wakil Presiden Boediono untuk membuka kembali seleksi CPNS. ’’Memang masa moratorium penerimaan CPNS berakhir 31 Desember 2012. Tetapi

untuk penerimaan tahun depan belum pasti karena belum ada petunjuk lanjut dari Wapres,” kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) A z w a r Abubakar dalam

rapat kerja Komisi II DPR RI kemarin (27/11). Pernyataan Az war ini berbeda dengan sebelumnya. Di mana beberapa pekan lalu, dia menyatakan pemerintah

akan menyiapkan kuota 60 ribu untuk pelamar umum. Hal ini sejalan dengan akan dibukanya kembali keran penerimaan CPNS mulai 1 Januari 2013. Selain itu, seluruh instansi baik pusat dan daerah yang ingin melaksanakan penerimaan CPNS juga

sudah diinstruksikan mengajukan usulan kebutuhan lengkap dengan analisis jabatan maupun analisis beban kerja. Ternyata, terungkap di gedung DPR, Selasa (27/11), planning tersebut dimentahkan pemerintah lagi. Ini lantaran Wapres mengisyaratkan belum Baca TES Hal. 4

Dihadang Rekor Buruk Laporan M. Amjad Angger Bondan dari KUALA LUMPUR KUALA LUMPUR - Singapura selalu menyulitkan timnas Indonesia di ajang Piala AFF. Dalam enam kali pertemuan, belum sekalipun Indonesia mengalahkan Singapura. Skuad Garuda –julukan timnas Indonesia– dua kali seri dan empat kali kalah melawan The Lions – sebutan Singapura. Baca DIHADANG Hal. 4 FOTO JPNN

Mabes Kirim Tim ke Papua Polsek Diserang, Tiga Polisi Gugur

FOTO AFP

SERANGAN ALGA MERAH Pemerintah Australia menutup Pantai Clovelly untuk umum akibat serangan ganggang merah di kawasan tersebut. Ganggang atau alga merah, yang dikenal sebagai noctiluca scintillans, dapat menyebabkan iritasi kulit.

DOKTER MADAT

Nyabu agar Tenang PENYALAHGUNAAN narkotika memang tidak pandang bulu. Oknum dokter yang berstatus pegawai negeri sipil (PNS) di Lampung Selatan kedapatan mengonsumsi narkotika jenis sabu-sabu. Dokter Dean Zandesko, kepala Bagian Tata Usaha Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bob Bazar Kalianda, diamankan Satnarkoba Polresta Bandarlampung saat razia gabungan di Jl. Perintis Kemerdekaan, Tanjunggading, Tanjungkarang Timur (TkT), Senin (26/11) pukul 20.00 WIB. Dari mobil Toyota Innova warna hitam BE 742 WK yang dikendarai pria 43 tahun ini, petugas mengamankan sabu-sabu seberat satu gram. ’’Mobil itu mencurigakan. Anggota kami langsung menyetopnya. Saat digeledah, ada sabu-sabu disimpan dalam tas warna hitam dalam jok mobilnya,” ungkap Wakapolresta Bandarlampung AKBP Budi Wibowo kemarin. Baca NYABU Hal. 4 http://www.radarlampung.co.id

JAKARTA - Mabes Polri sangat terpukul dengan peristiwa penyerangan di Polsek Pirime, Kabupaten Lany Jaya, Papua. Polri menyebut aksi itu dilakukan oleh faksi dalam Organisasi Papua Merdeka (OPM). ’’Memang ini kategorinya massa yang liar. Namun dari analisis sementara, itu bagian dari gerombolan OPM,” ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar kemarin (27/11). Mabes mempertimbangkan mengirimkan tim khusus dari brimob ke Papua. ’’Masih dianalisis apakah perlu kita tambah dari Mako

Kelapa Dua atau Polda Papua sudah cukup,” kata mantan Kapoltabes Padang, Sumatera Barat, tersebut. Dari kejadian itu, tiga pucuk senpi jenis revolver, AR I, dan V5 Sabahara milik polsek dibawa lari serta kantor polsek dibakar. Bahkan, puluhan orang yang diduga kelompok TPN/OPM pimpinan Yani Tabuni juga menembak mati Kapolsek Pirime Rofli Takubesi serta dua anggotanya, Brigpol Jefri Rumkorem dan Briptu Daniel Makuker. Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Papua AKBP I Gede Sumerta Jaya kepada wartawan usai keberangkatan Kapolda ke tempat kejadian mengungkapkan, saat peristiwa tersebut Polsek Pirime sedang dihuni empat anggota, termasuk Kapolsek. Saat ini, satu anggota polisi berpangkat Briptu Mochamad Ghozali dikabarkan selamat dalam kejadian tersebut. ’’Yang bertugas di sana ketika itu ada empat dari delapan anggota. Yang empat lainnya, satu ada dinas di Wamena, satu cuti, dan yang dua lepas dinas di Wamena. Karena di sana memang tidak ada perumahan,” terangnya. (jpnn/ p3/c1/ary)

Meninjau Layanan Pendidikan Anak-Anak WNI di Davao, Filipina

Bangga 31 Tahun Jadi Guru Honorer di Sekolah Indonesia

FOTO HILMI SETIAWAN/JPNN

BAHAGIA: Agustina Dedal di tengah para siswa di Sekolah Indonesia Davao, Filipina.

Nasib guru honorer yang memprihatinkan ternyata juga dialami guru-guru tidak tetap yang mengabdi di luar negeri. Salah satunya Agustina Dedal yang sudah 31 tahun mengajar di Sekolah Indonesia Davao (SID) Filipina. Berikut laporan wartawan Jawa Pos (grup Radar Lampung) M. Hilmi Setiawan yang baru pulang dari sana. GURAT kecantikan tersisa di wajah Agustina Dedal. Meski usianya sudah 63 tahun, dia masih terlihat ayu di balik senyumnya yang selalu mengembang. ’’Ini yang membuat kelihatan awet muda,” ujar perempuan kelahiran Manado, Sulawesi Utara, 10 Agustus 1949 itu lantas tersenyum. Secara fisik, sehari-hari selama puluhan tahun Dedal –panggilannya– menetap di Davao, Filipina. Dia juga mempunyai suami berkewarganegaraan Filipina.

Namun, hingga hari ini Dedal masih tercatat sebagai warga negara Indonesia (WNI). Dia enggan pindah menjadi warga negara tetangga tersebut. ’’Saya masih sangat cinta tanah air. Biarlah begini saja,” ujarnya di sela-sela menyambut kunjungan rombongan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh di Sekolah Indonesia Davao (SID), Sabtu lalu (24/11). Baca BANGGA Hal. 4

Berlangganan, Hubungi: 0721 - 782306-7410327


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.