RADAR LAMPUNG | Kamis, 29 Januari 2015

Page 1

KAMIS, 29 JANUARI 2015

32 HALAMAN/Rp4.000.-

Satu untuk Semua Mendedah ”Amunisi” Bakal Calon Kepala Daerah (4)

Modal Program dan Rp30 M

ILUSTRASI HANDOKO/RADAR LAMPUNG

Proses pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2015 di delapan kabupaten/kota di Lampung dimulai. Sejumlah bakal calon kepala daerah (balonkada) pun telah mendaftar ke partai politik (parpol). Lalu, apa saja persiapan mereka? Berikut laporan Radar Lampung.

Batalkan Pelantikan BG! JAKARTA - Tim independen bentukan Presiden Joko Widodo (Jokowi), menyusul polemik KPK-Polri, bergerak cepat. Tiga hari sejak dibentuk, mereka sudah menawarkan terobosan pada Jokowi. Sembilan anggota tim sepakat

merekomendasikan Komjen Budi Gunawan (BG) tidak dilantik sebagai Kapolri baru. ’’Saran itu telah disampaikan langsung ke presiden. Saya rasa kalau dari antusias dia (presiden, Red) saat

menerima kami, optimistis dilaksanakan,” kata Wakil Ketua Tim Independen Jimly Asshidiqie di kantor Sekretariat Negara, Jakarta, kemarin (28/1). Bukan hanya menyangkut Budi

Rekomendasi Tim Independen Jokowi Gunawan, rekomendasi tim juga menyinggung terkait posisi Bambang Widjojanto (BW) sebagai salah satu pimpinan KPK saat ini.

CALON incumbent Rycko Menoza yang bakal maju dalam Pilkada Lampung Selatan sudah mendaftar di dua partai politik (parpol). Selain PDI Perjuangan (PDIP), Rycko menjajaki Partai Golkar dengan 408 dukungan. Lalu, berapa amunisi finansial yang bakal dia jadikan senjata? Putra sulung mantan Gubernur Lampung Sjachroedin Z.P. ini enggan bukabukaan. Dia beralasan, sebagai seorang kepala daerah lebih tepat mengandalkan program kerja yang akan diusung. Terkait dana yang dipersiapkan untuk mencalonkan diri lagi menjadi bupati Lamsel, dia mengaku tidak banyak amunisi munisi yang akan dikeluarkan. Sebab, ebab, sebagai seorang incumbent, ncumbent, dirinya mengandalkan alkan program kerja untuk menyejahterakan masyarakat Lamsel. ’’Kalau bicara amunisi, isi, program saja. Kalau amunisi peluru (uang, uang, Red) nggak punya-punya unya-punya amat. Saya aya biasa saja. Saya ini ni bagaimana menjalankan ankan roda pemerintahan ahan yang baik dan mengerjakan dengan ikhlas khlas untuk masyarakat Lamsel amsel saja, saja,”” ungkap dia usai sai memberikan bantuan Sanyo anyo dan traktor di Kecamatan Palas, alas,

Lamsel, kemarin (28/1). Dia menjelaskan, seorang pemimpin harus dapat turun langsung untuk melihat situasi dan kondisi masyarakat yang saat ini diperlukan dan dibutuhkan. ’’Dan, saya langsung memberikan respons,” paparnya. Selain itu, sambung orang nomor satu di Kabupaten Serambi Sumatera ini, pihaknya juga berkoordinasi dengan DPRD setempat apa yang sudah dan belum dilakukan. Sehingga seluruh aspirasi baik masyarakat maupun DPRD dapat tersalurkan dengan baik. Baca MODAL Hal. 7

Rycko Menoza

Baca BATALKAN Hal. 7

APEL MAUT

Protes Susi

Belum Juga Bergerak

BANDARLAMPUNG - Ratusan nelayan yang tergabung dalam Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) kemarin menggelar aksi di dua tempat berbeda. Mereka menentang kebijakan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti tentang larangan menggunakan alat tangkap dogol, cantrang, dan jaring arad. Ini tertuang dalam Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan (Permen KP) Nomor II Tahun 2015.

TEMUAN apel maut yang dicekal pemerintah lantaran tercemar bakteri listeria monocytogenes di Lampung kurang direspons serius. Padahal, buah impor dari Amerika Serikat itu telah menyebabkan lima orang tewas dan 28 lainnya sakit di 11 negara bagian negara adidaya itu. Kepala Seksi Pelayanan Informasi Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Bandarlampung Hotna Panjaitan mengatakan, pihaknya tidak bisa langsung bertindak. Terlebih, pimpinan BBPOM sedang berada di Jakarta. Selain itu, leading sector-nya adalah Dinas Pertanian dan Balai Karantina. ’’Jadi jika kita diminta dan diajak turun ke lapangan, ya ayo. Kan domain pengawasan pangan segarnya di pertanian, sementara barang impor yang masuk ada di Balai Karantina,” ujar dia.

Baca PROTES Hal. 7

CABUT PERMEN Puluhan nelayan lobster menggelar unjuk rasa di depan kantor DKP Lamsel kemarin. Mereka menuntut Permen KP Nomor 1/2015 dicabut.

Baca BELUM Hal. 7 FOTO RNN

Pusat Bangun Jembatan Bailey FOTO RNN

HATI-HATI!: Anak-anak sekolah menyeberangi Jembatan Lempuyangbandar, dengan hati-hati.

INFO HAJI

Persempit Pemondokan KEMENTERIAN Agama (Kemenag) mengevaluasi sistem pencarian pemondokan haji. Dalam pelaksanaan periode 2014 lalu, sebaran jamaah Indonesia di Makkah terlalu banyak. Sehingga menyulitkan koordinasi transportasi bus penjemput menuju Masjidilharam. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menuturkan, tahun lalu pemondokan jamaah haji di Makkah tersebar di 12 rute perjalanan bus shalawat. Bus shalawat merupakan istilah warga Saudi untuk menyebut bus penjemput jamaah dari pemondokan ke Masjidilharam. Untuk perencanaan penyelenggaraan haji periode 2015 nanti, Lukman mengatakan bakal mengepras sebaran pemondokan haji jamaah itu. ’’Kita targetkan nanti pemondokan haji kita hanya ada di enam sampai tujuh rute bus shalawat,” katanya di Jakarta kemarin. Baca PERSEMPIT Hal. 7 http://www.radarlampung.co.id

WAYPENGUBUAN - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) merespons cepat lumpuhnya lalu lintas karena patahnya Jembatan Lempunyangbandar, Waypengubuan, Lampung Tengah, Selasa (27/1). Dalam satu-dua hari ini, mereka membangun jembatan bailey. Yakni jembatan rangka baja kualitas tinggi yang gampang dipindah-pindah

(movable). Respons ini juga hasil lobi Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo yang kemarin langsung terbang ke Jakarta untuk menemui Bidang Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional (P2JN) Kementerian PU. Kepala Dinas Bina Marga Lampung Budhi Darmawan mengatakan, sementara menunggu instalasi jembatan

bailey yang memakan waktu dua sampai tiga pekan selesai, kendaraan tetap dialihkan ke jalur alternatif. Namun, sifat jembatan bailey hanya sementara. Untuk pembangunan permanen akan diusulkan lewat anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) perubahan. ’’Kita berharap malam ini juga dibangun,” ujarnya. Untuk mengantisipasi hal serupa

terjadi di tempat lain, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) untuk menertibkan truk-truk yang melebih tonase. Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Lampung Kombespol Syamsu R.D. menambahkan, arus lalu lintas menuju Bandarlampung dialihkan Baca PUSAT Hal. 7

Mengunjungi Kampung Orang-Orang Pigmi Rampasasa, Kabupaten Manggarai, NTT

Hampir Punah, Miskin, dan Terpinggirkan dari Pergaulan Keberadaan masyarakat pigmi di Dusun Rampasasa, Desa Wae Mulu, Kecamatan Wae Rii, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), masih menyimpan misteri. Konon, postur tubuh mereka yang pendek mewarisi gen manusia purba homo Floresiensis yang fosilnya ditemukan di Gua Ling Bua, tak jauh dari Rampasasa. Laporan M. Hilmi Setiawan/ JPNN, Manggarai MISTERI orang pigmi Rampasasa menarik perhatian dokter Aman Bhakti

SERBAMINI Penduduk pigmi lain yang rumahnya terpisah agak jauh dari rumah adat.

Pulungan. Dia menganggap keberadaan mereka terlihat ’’ganjil” dibanding orang modern pada umumnya. Postur orang pigmi paling tinggi hanya 150 cm, namun dengan organ tubuh yang tumbuh ’’normal”. Karena itulah, Aman lalu menjadikan orang-orang pigmi sebagai objek penelitian disertasinya untuk meraih gelar doktor di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), 13 Januari lalu. Berdasar penelitian Aman, postur pendek orang pigmi tidak disebabkan kekurangan gizi atau zat kalsium. Bahkan, kata dosen FKUI tersebut, asupan gizi orang-orang pigmi lebih dari cukup. Baca HAMPIR Hal. 7

FOTO JPNN

Berlangganan Cukup SMS ke 0811790544, Rp105.000.- Per Bulan


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.