28 HALAMAN/Rp3.000,-
SABTU, 31 AGUSTUS 2013
Demokrat 11 Capres SBY Bisa Intervensi Hasil Konvensi JAKARTA – Komite Konvensi Calon Presiden (Capres) Partai Demokrat (PD) kemarin menetapkan sebelas tokoh yang akan melanjutkan tahapan selanjutnya proses konvensi. Selama delapan bulan ke depan, selain mengikuti tahapan konvensi, mereka akan bersaing meningkatkan tingkat keterpilihan (elektabilitas, Red) masing-masing agar menjadi yang tertinggi. Baca DEMOKRAT Hal. 4
Pendekar Kritis, mesuji panas
FOTO DWI PAMBUDO/JPNN
PENETAPAN PESERTA KONVENSI DEMOKRAT: Ketua Komite Konvensi Capres Partai Demokrat Muh. Maftuh Basyuni ketika acara penyerahan surat keputusan peserta Komite Konvensi Capres Partai Demokrat.
ABU BAKAR BAʼASYIR
MESUJI – Mesuji kembali memanas. Dua kelompok massa Kecamatan Wayserdang terlibat bentrok kemarin. Satu kritis akibat luka bacok. Korban kritis adalah Maulana (30), ketua salah satu perguruan bela diri di
ABU Bakar Ba’asyir yang kini ditahan di Lapas Maximum Security Pasir Putih, Nusakambangan, mendapat tamu istimewa. Pendiri Ponpes Ngruki, Sukoharjo, itu dikunjungi Abdurrahman Ayyub, mantan ketua JI AusAbu Bakar Ba’asyir tralia. Kali ini, Ayyub didampingi personel dari Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). ’’Ustad Abu diajak untuk berdebat Baca EKS MURID Hal. 4
serdang. Lantaran tidak terima, warga dari Umbulalang berbekal senjata tajam menyerang Desa Sumberrejo yang bersebelahan dengan Desa Rejomulyo. Bentrok pun pecah hingga menyebabkan Maulana menderita luka bacok.
Baca PENDEKAR Hal. 4
ILUSTRASI HANDOKO/RADAR LAMPUNG
Eks Murid Tantang Debat
Rejomulyo. Hingga tadi malam, korban dilarikan ke Rumah Sakit Unit II Griya Medika, Banjaragung, Tulangbawang. Kapospol Wayserdang Roni Rambe kepada Radar Lampung menuturkan, bentrok terjadi akibat salah paham yang berujung pada pengeroyokan yang dilakukan warga Sumberrejo Sp2D kepada warga Umbulalang, Kecamatan Way-
FOTO JPNN
DAHLAN YANG MANA YA? Presiden SBY dan Ibu Negara Ani Yudhoyono bersama Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan usai pertunjukan ketoprak Paguyuban Pawitandirogo di TMII, Jakarta, tadi malam. Didandani sebagai pemain membuat Dahlan Iskan sulit dikenali.
Mendagri Polisikan Nazarudin
MIGAS
KPK Cekal Sekjen ESDM KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK), tampaknya, benar-benar menaruh kecurigaan terhadap Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Waryono Karno. Setelah ditemukannya uang USD200 ribu di ruang kerjanya beberapa waktu lalu, kemarin muncul pencegahan terhadap dirinya. Selama beberapa bulan ke depan, Waryono dilarang ke luar negeri. Kepastian pencegahan itu dikeluarkan Direktorat Jenderal Imigrasi Kemenkumham atas permintaan KPK. Larangan itu berlaku sejak Kamis (29/8/2013) hingga Januari 2014. Baca KPK Hal. 4
Tantang Buktikan Terima Suap E-KTP JAKARTA – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi meradang dengan tuduhan terkait suap proyek E-KTP yang dilontarkan terpidana kasus korupsi Hambalang Muhammad Nazarudin. Mendagri menantang Nazar –sapaan akrab Muhammad Nazarudin– membuktikan tuduhan itu. Baca MENDAGRI Hal. 4 FOTO FERY PRADOLO/JPNN
LAPOR POLDA: Mendagri Gamawan Fauzi memberikan keterangan pers kepada wartawan usai mengadukan bekas Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazarudin.
DPRD Bocorkan Sumber Dana Nganggur Megaproyek Rp2 T Bisa Danai Pilgub JAKARTA – Meski tim anggaran Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menya-
takan Pemprov Lampung ’’melarat’’, KPU masih optimistis pemilihan gubernur (pilgub) bisa didanai tahun ini. Komisioner KPU Pusat Ferry Kurnia Rizkiyansyah mengatakan, harapan itu muncul setelah dia mendapatkan
informasi dari salah satu pimpinan DPRD Lampung yang menyebutkan bahwa Pemprov Lampung memiliki proyek besar Rp2 triliun. Menurutnya, dana pemeliharaan proyek itu sebesar 10 persen atau Rp200
miliar bisa dialokasikan untuk penyelenggaraan Pilgub Lampung tahun ini. ’’Itu bisa digunakan. Yang penting gubernur usulkan KUA-PPAS ke DPRD,’’ kata Ferry kepada Radar Lampung di Jakarta kemarin. Baca DPRD Hal. 4
Kegigihan Rustono, Raja Tempe asal Indonesia di Jepang
Ngetop setelah Nekat Bangun Pabrik pada Musim Dingin Kegigihan Rustono, pengusaha tempe asal Indonesia yang kini tinggal di Jepang, patut ditiru. Berkali-kali produknya ditolak hotel dan restoran. Tapi, itu tak menyurutkan semangatnya untuk memasarkan makanan khas Indonesia tersebut. Kini tempe Rustono menguasai pasar Jepang.
Laporan Narto, JEMBER SIAPA mengira bahwa Rustono yang dulu bukan siapa-siapa kini menjadi pengusaha sukses di Jepang? Siapa mengira warga Jepang yang dulu enggan makan tempe sekarang menjadi doyan makanan berbahan kedelai itu? http://www.radarlampung.co.id
FOTO NARTO/JPNN
SUKSES DI JEPANG: Rustono (kanan) dan dosen FTP Universitas Jember Nur Novianto dalam seminar pangan nasional di Hotel Aston Jember.
Meski bukan yang pertama, Rustono termasuk orang Indonesia yang dengan gigih mempromosikan tempe di Negeri Matahari Terbit. Dia pun kini memetik hasilnya. Usahanya sukses besar. Pasar tempenya menguasai negara itu. Bahkan mulai menembus pasar Eropa. Success story Rustono yang mengawali usaha dari nol itu diungkapkan dalam seminar pangan nasional yang diadakan Perhimpunan Ahli Teknologi Pangan Indonesia (PATPI) di Hotel Aston, Jember, Rabu (28/8). Ikut menyimak dengan saksama Bupati Jember M.Z.A. Djalal. Rustono mengaku tidak menyangka akan menjadi pengusaha tempe di negeri orang. Sebab, sebenarnya, cita-citanya sejak kecil hanya ingin naik pesawat Baca NGETOP Hal. 4 Berlangganan, Hubungi: 0721 - 782306-7410327