LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III ANGKATAN 10
OPTIMALISASI EDUKASI ALUR PELAYANAN PASIEN PENDAFTARAN ONLINE DAN EDUKASI MANFAAT PELAYANAN TEPAT WAKTU KEPADA PASIEN DAN PETUGAS
DI POLIKLINIK REUMATOLOGI, KSM PENYAKIT DALAM, RSUP PROF. DR. I.G.N.G
NGOERAH
DISUSUN OLEH:
dr. Dewa Ayu Kartika Tejawati, M. Biomed., SpPD
NIP. 198507212022032001
BAPELKES CIKARANG, KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BEKERJA SAMA DENGAN
UPTD BAPELKESMAS DINKES PROVINSI BALI
TAHUN 2022
LAPORAN AKTUALISASI
PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III ANGKATAN 10
OPTIMALISASI EDUKASI ALUR PELAYANAN PASIEN PENDAFTARAN ONLINE DAN
EDUKASI MANFAAT PELAYANAN TEPAT WAKTU KEPADA PASIEN DAN PETUGAS
DI POLIKLINIK REUMATOLOGI, KSM PENYAKIT DALAM, RSUP PROF. DR. I.G.N.G
NGOERAH
DISUSUN OLEH: dr. Dewa Ayu Kartika Tejawati, M. Biomed., SpPD NIP. 198507212022032001
BAPELKES CIKARANG, KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BEKERJA SAMA DENGAN
UPTD BAPELKESMAS DINKES PROVINSI BALI
TAHUN 2022
ii
LEMBARPENGESAHAN
LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI
OPTIMALISASI EDUKASI ALUR PELAYANAN PASIEN PENDAFTARAN ONLINE DAN EDUKASI
MANFAAT PELAYANAN TEPAT WAKTU KEPADA PASIEN DAN PETUGAS DI POLIKLINIK
REUMATOLOGI, KSM PENYAKIT DALAM, RSUP PROF. DR. I.G.N.G NGOERAH
Telah diseminarkan
Tanggal 26 Agustus 2022 di UPTD Bapelkesmas Dinas Kesehatan Provinsi Bali
Coach
Dwinta Pratiwi Adi, SKM, M.Kes
NIP. 196511141988032007
Mentor
dr. I Wayan Wartawan, MARS NIP. 196509222006041001
Penguji
Dr. Ni Made Parwati, SKM, M.Kes NIP 197205181992032005
iii
SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS
Saya yang bertandatangan dibawah ini, menyatakan bahwa :
Nama : Dewa Ayu Kartika Tejawati
NIP :198507212022032002
Pangkat/Gol : Penata Muda Tingkat I/IIIB
Jabatan : Ahli Pertama – Dokter Pendidik Klinis
Instansi asal : RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah
Penyelenggara Pelatihan : Bapelkes Cikarang
Laporan Aktualisasi saya adalah asli dan belum pernah diajukan pada Pelatihan Dasar Calon
Pegawai Negeri Sipil Angkatan manapun. Laporan ini adalah murni gagasan dan rumusan aktualisasi saya sendiri, sesuai arahan coach dan mentor. Kertas Keja Laporan Aktualisasi ini tidak terdapat karya atau pendapat yang ditulis atau dipublikasi orang lain, kecuali mencantumkan sumber referensi secara jelas dengan menyebutkan nama pengarang dan mencantumkan dalam daftar Pustaka.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai dengan aturan yang berlaku di Bapelkes Cikarang.
Dibuat di : Denpasar
Pada tanggal : Agustus 2022
Yang membuat pernyataan,
Dewa Ayu Kartika Tejawati
NIP 198507212022032001
iv
Kata Pengantar
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat, kasih, dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Rancangan Aktualisasi ini yang berjudul “Optimalisasi Manajemen Pelaksanaan Program Pemeriksaan Kesehatan Berkala Pegawai di RSUP Prof. Dr. I.G.N.G Ngoerah”. Laporan aktualisasi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan pelatihan dasar CPNS. Penyusunan laporan ini banyak mendapat dukungan, bimbingan, dan bantuan dari berbagai pihak. Penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada :
1. dr. Wayan Sudana, M.Kes selaku Direktur Utama RSUP Prof. Dr. I.G.N.G Ngoerah;
2. drg. Tri Fajari Agustini, Sp. KGA, MARS selaku Direktur SDM, Pendidikan dan Penelitian RSUP Prof. Dr. I.G.N.G Ngoerah;
3. dr. I Wayan Wartawan, MARS selaku mentor dan Koordinator Pelayanan Medik Rawat Inap RSUP Prof. Dr. I.G.N.G Ngoerah yang telah memberikan masukan dan bimbingan dalam penyusunan laporan;
4. Dwinta Pratiwi Adi, S.KM, M.Kes selaku coach telah memberikan masukan dan bimbingan dalam penyusunan laporan;
5. dr. I Gede Kambayana, SpPD, K-R, FINASIM, selaku atasan, pembimbing dan DPJP Poliklinik Reumatologi, KSM Penyakit Dalam, RSUP Prof. Dr. I.G.N.G. Ngoerah Denpasar;
6. dr. Pande Ketut Kurniari, SpPD, K-R, FINASIM, selaku atasan, pembimbing dan DPJP Poliklinik Reumatologi, KSM Penyakit Dalam, RSUP Prof. Dr. I.G.N.G. Ngoerah Denpasar;
7. Ns. Ayu Purba, selaku pembimbing dan kepala poliklinik Penyakit Dalam RSUP Prof. dr. I.G.N.G. Ngoerah Denpasar;
8. I Dewa Made Oka Kabethan (Alm) selaku ayahanda penulis yang telah memberikan dukungan secara moril, materil, dan spiritual dalam penyusunan laporan;
9. I Gusti Ayu Trimini selaku ibunda penulis yang telah memberikan dukungan secara moril, materil, dan spiritual dalam penyusunan laporan;
10. drh. I Made Widana selaku suami penulis yang telah memberikan dukungan secara moril dalam penyusunan laporan;
11. Semua pihak yang telah membantu mencurahkan perhatian, ide, maupun gagasannya selama penulis menyelesaikan laporan.
v
Laporan ini disusun oleh penulis dan telah berusaha semaksimal mungkin dengan segala kemampuan yang ada. Namun penulis menyadari bahwa penyusunan laporan ini masih jauh dari kata sempurna. Kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak sangat penulis harapkan.
Denpasar,
Agustus 2022
vi
Penulis
vii Daftar Isi Halaman Judul........................................................................................................ i Halaman Persetujuan ii Halaman Pengesahan ............................................................................................. iii Surat Pernyataan Orininalitas .................................................................................. iv Kata Pengantar ...................................................................................................... v Daftar Isi .............................................................................................................. vii Daftar Lampiran viii Daftar Tabel ix Daftar Gambar ....................................................................................................... x BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................... 1 1.1 Latar Belakang............................................................................................ 1 1.2 Tujuan ........................................................................................................ 3 1.2.1 Tujuan Umum ............................................................................................... 3 1.2.2 Tujuan Khusus .............................................................................................. 3 1.3 Manfaat ...................................................................................................... 3 1.3.1 Manfaat bagi Individu .................................................................................... 3 1.3.2 Manfaat bagi Organisasi (RSUP Prof. Dr. I.G.N.G. Ngoerah) .............................. 3 1.3.3 Manfaat bagi Masyarakat/Stakeholder 3 BAB II PROFIL INSTANSI .................................................................................. 4 2.1 Visi dan Misi ............................................................................................... 4 2.2 Nilai – nilai Organisasi ............................................................................... 5 2.3 Tugas Organisasi ........................................................................................ 5 2.4 Uraian/Rincian Tugas Peserta 7 BAB III ANALISIS ISU DALAM PELAKSANAAN TUGAS DAN FUNGSI 9 3.1 Identifikasi dan Analisis Isu Aktual .......................................................... 9 3.1.1 Identifikasi dan Analisis Isu Aktual .................................................................. 9 3.1.2 Analisis dan penetapan core isu/isu aktual ....................................................... 19 3.1.3 Analisis masalah penyebab isu utama/core isu ................................................. 21 3.1.4 Menentukan solusi permasalahan yang sesuai dengan kewenangan ................... 23 3.2 Keterkaitan Penyebab Isu dengan Kedudukan dan Peran PNS untuk Mendukung Terwujudnya Smart Governence .......................................... 23 3.3 Alternatif Pemecahan Masalah sebagai Gagasan Kreatif ......................... 24 BAB IV RANCANGAN AKTUALISASI 28 4.1 Rancangan Aktualisasi Nilai – Nilai Dasar PNS 28 4.2 Penjadwalan .............................................................................................. 63 4.3 Para Pihak yang Terlibat dan Perannya dalam Aktualisasi ...................... 69 DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................... 72 LAMPIRAN .......................................................................................................... 73
Daftar Lampiran
Lampiran 1. Matriks Habituasi BerAKHLAK
Lampiran 2. Matriks Kedudukan dan Peran ASN
Lampiran 3. Matriks Visi, Misi dan Nilai Organisasi
Lampiran 4. Lembar Pengendalian Mentor
viii
ix Daftar Tabel Tabel 3.1 Identifikasi Isu .................................................................................... 9 Tabel 3.2 Analisis Pemilihan Isu menggunakan metode Analisis APKL 20 Tabel 3.3 Analisis Pemilihan Isu Menggunakan Metode Analisis USG ...................... 21 Tabel 3.4 Alternatif Penyelesaian Isu ................................................................... 24 Tabel 4.1 Rencana Kegiatan dan Tahapan Kegiatan Aktualisasi 28 Tabel 4.2 Jadwal Kegiatan dan Tahapan Kegiatan ................................................ 63 Tabel 4.3 Para Pihak dan Perananya dalam Aktualisasi .......................................... 69
Gambar 3.1 Jumlah Kunjungan Pasien RA di Poliklinik Reumatologi.............................16
Gambar 3.2 Jumlah Kunjungan Pasien SLE di Poliklinik Reumatologi ...........................17
Gambar 3.3 Jumlah Kunjungan dan Waktu Pelayanan di Poliklinik Reumatologi 18
Gambar 3.4 FishboneDiagram.................................................................................22
x
Daftar Gambar
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Aparatur Sipil Negara (ASN) mempunyai peran yang sangat penting dalam rangka menciptakan keteraturan dalam proses bermasyarakat, menyelenggarakan pelayanan kepada masyarakat, serta menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dengan penuh kesetiaan kepada
Pancasila dan Undang-Undang Dasar tahun 1945. Semua tindakan yang dilakukan oleh para ASN tidaklah bisa kita abaikan sebelah mata karena semua yang dilakukan akan bermuara pada pencapaian tujuan yang dicita-citakan oleh Bangsa Indonesia yaitu menciptakan masyarakat adil dan makmur. Berbagai tantangan yang dihadapi oleh aparatur sipil negara dalam mencapai tujuan tersebut semakin berat ke depannya dituntut bagi masing masing ASN untuk dapat menjalankan tugas dan fungsinya secara professional, bersih dari korupsi, kolusi, dan nepotisme (Fatimah dan Erawati, 2017). Lembaga Administrasi Negara (LAN) melalui
Peraturan LAN no 25 tahun 2017 menyatakan untuk membentuk sosok ASN professional seperti tersebut di atas perlu dilaksanakan pembinaan melalui jalur pelatihan yaitu melalui
Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Prajabatan yang mungkin sebelumnya diselenggarakan lebih
menekankan pada substansi teori namun melalu Peraturan LAN no 25 tahun 2017 nomenklatur tersebut diubah menjadi Pelatihan Dasar (Latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) (Peraturan LAN no 25 tahun 2017).
Sistem kesehatan yang telah kita bangun, mengalami percobaan yang besar di era pandemic COVID 19. Saat ini Indonesia sudah mampu melewati ini semua, dan sudah saatnya Indonesia mengubah fokus pembangunan kesehatan jangka panjang demi kemajuan bangsa dan pertumbuhan ekonomi Indonesia. Fokus pembangunan yang ada saat ini mengalami transformasi menjadi pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM). SDM kita merupakan pilar utama untuk pertumbuhan ekonomi Indonesia. Adapun 6 pilar yang menjadi fokus pembangunan Kemenkes saat ini adalah Transformasi Layanan Primer yang merupakan program utama untuk meningkatkan akses, standarisasi layanan dan menguatkan aktivitas layanan preventif, antara lain Imunisasi Rutin, deteksi dini, pemantauan Kesehatan Ibu dan Anak. Layanan Rujukan, setiap kota di Indonesia memiliki rumah sakit rujukan untuk mengobati Catastropic Diseases. Meningkatkan akses layanan rujukan melalui pembangunan jejaring rumah sakit serta perbaikan dari mutu pelayanan di rumah sakit dengan revitalisasi struktur dan jejaring layanan kesehatan primer serta laboratorium kesehatan masyarakat. Transformasi ketahanan kesehatan, membuat kebijakan baru untuk mendorong produksi lokal sediaan farmasi dan alat kesehatan, serta kesiapsiagaan menghadapi krisis kesehatan.
1
Penguatan surveilans berbasis laboratorium yang terintegrasi. Transformasi pembiayaan kesehatan yang efektif dan berkelanjutan untuk mencegah penyakit dan menyediakan layanan kesehatan yang terjangkau. Mengutamakan preventif. Transformasi SDM kesehatan dengan meningkatkan jumlah lulusan dokter di Indonesia 2 kali lipat, dari sebelumnya untuk mencapai standar WHO 1 dokter per 1000 populasi selama sepuluh tahun ke depan. Teknologi kesehatan, prioritas utama kemenkes adalah satu platform Indonesia Healt Service/HIS untuk semua masyarakat mengakses dokumen kesehatan dan inovasi bioteknologi untuk peningkatan kualitas layanan kesehatan masyarakat, agar terjadi transformasi data, pasien dapat mengakses rekam medis yang tidak terputus, melalui app yang Bernama Citizenz Healt App. Serta Biomedical Genome-Based Science Initiative untuk mendorong layanan kesehatan yang presisi. Pesision medicine adalah pendekatan baru yang melihat kondisi genetik individu, lingkungan, serta lifestyle dari setiap pasien hal ini adalah strategi pendekatan baru untuk dokter agar dapat menentukan trategi pengobatan yang diberikan untuk individu yang memiliki genetik yang mirip (rekam medis elektronik, informasi demografis, informasi program klinis, informasi program Omics. Bersama kita dapat membangun Indonesia yang lebih kuat dan sehat.
Dalam rangka transformasi layanan rujukan dan meningkatkan pelayanan di RS, maka sangatlah penting kita untuk melakukan proses digitalisasi data maupun pelayanan, untuk dapat mempercepat pelayanan dan mengoptimalkan produktivitas kerja. Salah satu pembaharuan yang dilakukan oleh RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah Denpasar adalah merubah sistem pendaftaran online yang ada, dari pendaftaran online untuk antrian di loket, menjadi pendaftaran online untuk antrian langsung mendapatkan pelayanan di poliklinik. Pendaftaran melalui sistem digital, yang bisa diakses langsung melalui internet, dari 7 hari sebelumnya sampai dengan 1 hari sebelumnya, sangat memudahkan pasien dan keluarga, serta mengurangi waktu tunggu pasien di rumah sakit. Hanya saja proses ini belumlah sepenuhnya dipahami oleh pasien dan keluarga, terutama generasi tua atau orang – orang yang gagap teknologi, yang belum memahami sepenuhnya penggunaan internet. Disisi lain budaya ngaret yangselama ini mengakar di negara Indonesia ini juga mempunyai peran dalam transformasi ini. Sebagai CPNS yang bertugas di poliklinik reumatologi, KSM Penyakit Dalam
RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah, sangatlah penting untuk dapat memberikan pelayanan prima dan paripurna serta menyelenggarakan tata Kelola RS yang baik, sehingga sangatlah penting untuk dapat mengoptimalkan waktu pelayanan di poliklinik, oleh karena itu diperlukan
2
“OPTIMALISASI EDUKASI ALUR PELAYANAN PASIEN PENDAFTARAN ONLINE DAN EDUKASI MANFAAT PELAYANAN TEPAT WAKTU KEPADA PEASIEN DAN PETUGAS DI POLIKLINIK
REUMATOLOGI, KSM PENYAKIT DALAM, RSUP PROF. DR. I. G. N. G. NGOERAH” agar tercipta
budaya tepat waktu dalam diri sendiri, pelayanan dan masyarakat.
1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum
Menjadi PNS yang professional dan berkarakter dengan menerapkan nilai-nilai dasar PNS BerAKHLAK dalam pelakasanaan tugas dan jabatan dengan optmalisasi edukasi alur pelayanan pasien pendaftaran online dan budaya tepat waktu kepada pasien dan petugas di poliklinikreumatologi, KSM Penyakit Dalam, RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah tahun 2022.
1.2.2 TujuanKhusus
a. Mampu mengaplikasikan nilai – nilai dasar ASN BerAKHLAK dalam pembuatan dan penyebaran video mengenai alur pelayanan pasien pendaftaran online dan manfaat pelayanan tepat waktu bagi pasien
b. Mampu mengaplikasikan nilai – nilai dasar ASN BerAKHLAK dalam pembuatan, penyebaran dan pengisian google form (pre test dan post test) terkait pemahaman pasien mengenai alur pelayanan pendaftaran online dan manfaat pelayanan tepat waktu bagi pasien
c. Mampu mengaplikasikan nilai – nilai dasar ASN BerAKHLAK dalam pemberian edukasi dan penerapan budaya tepat waktu bagi petugas
d. Mampu mengaplikasikan nilai – nilai dasar ASN BerAKHLAK dalam pelaksanaan evaluasi pemahaman pasien mengenai alur pelayanan pasien pendaftaran online dan manfaat pelayanan tepat waktu bagi pasien
e. Mampu mengaplikasikan nilai – nilai dasar ASN BerAKHLAK dalam pelaksanaan evaluasi penerapan pelayanan tepat waktu oleh petugas
1.3 Manfaat
1.3.1 Manfaat bagi Individu
Sebagai pembentukan karakter PNS sesuai dengan nilai-nilai dasar PNS BerAKHLAK dalam menjalankan tugas dan fungsi sesuai kedudukan ASN dalam mewujudkan smart governance.
1.3.2 Manfaat bagi Organisasi (RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah)
Sebagai upaya optimalisasi manajemen ASN yang baik dalam mewujudkan pelayanan kesehatan yang paripurna, mandiri, dan terjangkau.
1.3.3 ManfaatbagiMasyarakat/Stakeholder
Sebagai upaya peningkatan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat dalam mewujudkan pelayanan prima.
3
BAB II
PROFILINSTANSI
2.1 Visi dan Misi
RSUP Sanglah Denpasar, yang saat ini sudah berubah nama menjadi RSUP Prof. Dr. I.
G. N. G. Ngoerah Denpasar, didirikan pada tahun 1956 dan diresmikan pada tanggal 30 Desember 1959 dengan kapasitas awal 150 tempat tidur. Setelah itu, pada tahun 1962, RSUP
Sanglah bekerjasama dengan FK UNUD sebagai RS Pendidikan. Pada tahun 1978, RS Sanglah menjadi RS pendidikan tipe B dan sebagai Rumah Sakit Rujukan untuk Bali, NTB, NTT, Timor Timur (berdasarkan SK Menkes RI No.134/1978). Pada tahun 1993, RS Sanglah berubah menjadi RS Swadana (berdasarkan SK Menkes No. 1133/Menkes/SK/VI/1994). Kemudian tahun 1997, RS Sanglah menjadi Rumah Sakit PNBP (Pendapatan Negara Bukan Pajak) dan tahun 2000, menjadi Perjan (Perusahaan Jawatan). Selanjutnya, pada tahun 2005 berubah menjadi PPK BLU (Kepmenkes RI NO.1243 tahun 2005 tgl 11 Agustus 2005) dan ditetapkan sebagai RS Pendidikan Tipe A sesuai Permenkes 1636 tahun 2005 tertanggal 12 Desember
2005. Dan pertanggal 7 Juli 2022, RSUP Sanglah Denpasar telah berganti nama menjadi RSUP
Prof. Ngoerah berdasarkan surat dari Kementrian Kesehatan Republik Indonesia dan Badan
Penanaman Modal terkait izin Operasional Rumah Sakit. Lokasi RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah berada di pusat kota Denpasar yaitu Jalan Diponegoro sangat strategis sehingga bisa dijangkau dengan mudah oleh masyarakat.
RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah memiliki Visi sebagai berikut yaitu “Menjadi Rumah Sakit Unggul dan Mandiri Tahun 2024”. Untuk menjalankan Visi ini juga harus ditunjang oleh Misi, Adapun Misi yang dimiliki oleh RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah adalah:
1. Menyelenggarakan pelayanan Kesehatan yang paripurna, mandiri, dan terjangkau
2. Menyelenggarakan Pendidikan Terintegrasi dan Pelatihan Tenaga Kesehatan yang berdaya saing dan berbudaya
3. Menyelenggarakan penelitian Kesehatan berbasis Rumah Sakit
4. Menciptakan tata Kelola RS yang baik
5. Membangun jejaring Kesehatan dan Kerjasama dengan pemangku kepentingan terkait
Selain itu, RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah juga memiliki falsafah "Menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia dalam pelayanan kesehatan, pendidikan dan penelitian". Rumusan falsafah dasar RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah memiliki perspektif ke masa depan sejalan dengan perkembangan era globalisasi yang diwarnai dengan persaingan yang
4
semakin keras. Selain itu, falsafah dasar RSUP ini juga tetap dilandasi sikap profesionalisme staf, altruistic dan kompetensi tinggi di bidang pelayanan kedokteran dan keperawatan yang beretika, bermorak dan empati. RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah selalu berupaya dalam menjalankan setiap pelaksanaan kegiatan berdasarkan Visi, Misi, serta Falsafah agar mencapai beberapa tujuan seperti yang tercantum berikut ini. Tujuan Strategis RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah Denpasar adalah :
1. Peningkatan sumber daya kesehatan
2. Peningkatan akses dan mutu pelayanan
3. Peningkatan tata kelola Rumah Sakit yang baik, dan bersih
4. Peningkatan kepuasan stakeholder
5. Peningkatan produktivitas rumah sakit
2.2 Nilai – nilai Organisasi
Disamping memiliki visi, misi, falsafah , RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah Denpasar juga memiliki suatu nilai atau disebut sebagai keyakinan dasar yang akan dijadikan pedoman bagi segenap pegawai RSUP Sanglah dalam berinteraksi dengan segenap stakeholders di kehidupan sehari-hari. Keyakinan Dasar berjumlah sebanyak lima yaitu:
1. Integritas
Keselarasan antara ucapan, pikiran, dan tindakan
2. Profesional
Melaksanakan tugas dengan penuh tanggungjawab sesuai keahlian dan terus mengupayakan pengembangan diri
3. Tat Twam Asi
Peduli, belarasa, peka dalam melayani kebutuhan pelanggan, serta tulus ikhlas
4. Efektif
Memanfaatkan sumber daya sesuai kebutuhan dengan menggunakan waktu, tenaga, dan biaya secara tepat.
5. Kebersamaan
Mampu bekerja sama dengan kompetensi yang sesuai dengan tugasnya untuk mencapai visi dan misi organisasi.
2.3 Tugas Organisasi
RSUP Prof. Dr. I. G. N. G Ngoerah sebagai Unit pelaksana teknis di kementrian kesehatan mempunyai tugas – tugas organisasi untuk dapat mewujudkan visi dan misi yang sudah ditetapkan, yang mengacu pada visi presiden tahun 2020-2024 dan Kementrian
5
Kesehatan. Adapun tugas – tugas tersebut tertuang menjadi sasaran strategis RSUP Prof. Dr.
I. G. N. G. Ngoerah Denpasar berupa :
1. Meningkatnya Pemenuhan SDM sesuai standar
2. Terlaksananya akreditasi modul diklat untuk mendukung peningkatan kualitas SDM
3. Meningkatkan respon time di unit pelayanan
4. Terwujudnya pengembangan pelayanan unggulan
5. Meningkatnya pengelolaan sistem informasi menuju digitalisasi
6. Meningkatnya akses dan mutu pelayanan kesehatan
7. Meningkatnya kepuasan pelanggan
8. Terwujudnya peningkatan pendapatan
9. Terwujudnya kinerja keuangan yang sehat
RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah Denpasar, selain sebagai unit pelaksana teknis kementrian di kementrian kesehatan, juga bertugas sebagai rumah sakit Pendidikan utama, yang sesuai dengan PP no. 93 tahun 2015 mempunyai tugas menyelenggarakan pelayanan kesehatan terintegritas dengan mengutamakan tata Kelola klinis yang baik, perkembangan ilmu dan teknologi kedokteran, kedokteran gigi, dan kesehatan lain berbasis bukti dengan memperhatikan aspek etika profesi dan hukum kesehatan. Pelayanan bidang kedokteran, kedokteran gigi dan kesehatan lain yang dimaksud adalah pelayanan yang dilaksanakan sesuai kebutuhan medis pasien/klien, standar pelayanan, dan mengutamakan keselamatan pasien/klien.
Dalam menjalankan fungsi pendidikan untuk dapat mencapai kompetensi tenaga kesehatan yang ditetapkan, RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah bertugas:
1. Menyediakan dosen yang melakukan bimbingan dan pengawasan terhadap mahasiswa dalam memberikan pelayanan klinis sesuai dengan ketentuan yang berlaku
2. Berperan serta dalam menghasilkan dokter, dokter gigi, dokter layanan primer, dokter spesialis – subspesialis, dan/atau dokter gigi spesialis – subspesialis dan tenaga kesehatan lainnya.
3. Membina rumah sakit dan tempat Pendidikan lain di dalam jejaring Rumah Sakit Pendidikan
4. Menyediakan pasien/klien dengan variasi kasus dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan Pendidikan.
Dalam menjalankan fungsi penelitian, yang dilakukan oleh dosen, mahasiswa, dan peneliti lain dengan memperhatikan etika penelitian sesuai dengan peraturan perundang – undangan, RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah bertugas:
6
1. Melaksanakan penelitian translasional dan/atau penelitian di bidang ilmu dan teknologi kedokteran, kedokteran gigi, dan kesehatan lainnya
2. Menilai, menapis, dan/atau mengadopsi teknologi kedokteran dan/atau kedokteran gigi, serta teknologi kesehatan lainnya.
3. Mengembangkan pusat unggulan bidang kedokteran spesialitik – subspesialistik dan/atau kedokteran gigi spesialistik – subspesialistik, serta spesialisasi bidang kesehatan lainnya.
4. Mengembangkan penelitian dengan tujuan untuk kemajuan Pendidikan kedokteran, kedokteran gigi, dan kesehatan lainnya
5. Mengembangkan Kerjasama dengan pelaku industry bidang kesehatan dan pihak lain yang terkait.
2.4 Uraian/RincianTugas Peserta
Sebagai dokter pendidik klinis, saya mempunyai ruang lingkup, tugas, tanggung jawab dan wewenang untuk melakukan kegiatan melakukan kegiatan pelayanan kesehatan/medik, pengabdian masyarakat, Pendidikan dokter dan dokter spesialis di Rumah Sakit Pendidikan serta melakukan penelitian guna pengembangan ilmu kedokteran. Seperti yang tertuang dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor: PER/17/M.PAN/9/2008 tentang jabatan fungsional dokter pendidik klinis dan angka kreditnya, pelayanan kesehatan/medik spesialis yang diberikan meliputi:
1. Pelayanan medik spesialistik
2. Tindakan medik spesialistik
3. Memberikan konsultasi spesialistik
4. Pelayanan kedokteran forensik, dan
5. Pelayanan kesehatan lainnya.
Pengabdian masyarakat berupa pelaksanaan kegiatan bantuan/partisispasi kesehatan. Pelayanan pendidikan, terdiri atas:
1. Pelaksanaan perkuliahan/tutorial dan pembimbingan
2. Pembimbingan dan Penilaian seminar/diskusi kasus tanpa pasien
3. Pembimbingan dan Penilaian seminar/diskusi kasus dengan pasien
4. Pembimbingan dan ikut serta dalam pembimbingan serta menguji dalam menghasilak disertasi/tesis/skripsi
5. Pengujian pada ujian akhir
6. Pembinaan kegiatan mahasiswa
7. Pengembangan program kulian dan penyususnan bahan ajar
7
8. Keikutsertaan dalam panitia Penilai (Asesor) bahan ajar/kurikulum
9. Penyampaian orasi ilmiah
10. Pembimbingan staf muda
Kegiatan penelitian terdiri atas:
1. Menghasilkan karya ilmiah di bidang pelayanan dan/atau Pendidikan kedokteran/kesehatan
2. Penerjemahan/penyaduran buku ilmiah
3. Pengeditan karya ilmiah
4. Membuat rancangan dan karya teknologi kedokteran/Pendidikan kedokteran.
5. Menghasilkan rancangan dan karya monumental dan
6. Penyajian pengembangan hasil Pendidikan dan penelitian
Penerapan tugas sebagai Dokter pendidik Klinis di RSUP Prof. Dr. I. G. N. G Ngoerah tertuang dalam SKP yaitu
1. Kehadiran tepat waktu pukul 07.30 di poliklinik
2. Kehadiran di UGD sesuai jadwal jaga
3. Melakukan visite di ruang rawat inap sebelum jam 11.00
4. Melaksanakan pelayanan poliklinik sesuai jadwal selama jam buka pelayanan poliklinik
5. Melaksanakan pelayanan spesialistik pasien non BPJS
6. Melaksanakan pelayanan subspesialistik
7. Melaksanakan proses pembinaan kegiatan mahasiswa di bidang akademik dan kemahasiswaan.
8. Melaksanakan dan mengikuti kegiatan penyuluhan/pelatihan/penataran kesehatan kepada tenaga kesehatan dan masyarakat
9. Melaksanakan penelitian dan publikasi ilmiah di jurnal/majalah kedokteran nasional maupun internasional.
Dalam struktur organisasi RSUP Prof. Dr. I. G. N. G Ngoerah, saya berada dibawah KSM (kelompok staf medis) Penyakit Dalam, yang mana KSM merupakan Organisasi Non
Struktural di lingkungan rumah sakit (sesuai dengan Keputusan Direktur Utama RSUP
Sanglah Denpasar Nomor: HK.02.03/SK.XIV.4.3.1/17858/2021 tentang penetapan struktur organisasi non struktural di RSUP Sanglah Denpasar).
8
ANALISIS ISU DALAM PELAKSANAAN TUGAS DANFUNGSI
3.1 Identifikasi dan Analisis Isu Aktual
3.1.1 Identifikasi dan Analisis Isu Aktual
Analisis situasi di tempat kerja ini dimulai dengan mengidentifikasi isu yang muncul pada instansi kerja penulis, yaitu poliklinik Reumatologi, KSM Penyakit Dalam, RSUP Prof. Dr.
I. G. N. G. Ngoerah. Isu muncul berdasarkan hasil observasi dan pengalaman penulis selama masa percobaan (CPNS). Dengan definisi operasional isu yang telah ditetapkan akan menggambarkan kesenjangan antara kondisi realitas dengan kondisi yang diharapkan. Berikut beberapa isu yang berhasil diidentifikasi di Poliklinik Reumatologi, KSM Penyakit Dalam RSUP
Prof. Dr. I. G. N. G Ngoerah adalah:
Tabel 3.1 Identifikasi Isu
No Data dan Fakta Uraian Tugas Pegawai Isu Keterkaitan Dengan Agenda 3 Kondisi yang diharapkan
1 Berdasarkan Melaksanakan Belum rutin Belum rutinnya Seluruh
observasi, pelayanan dilakukannya dilakukan pasien RA
masih belum poliklinik pemantauan pemantauan yang kontrol
Rutinnya sesuai jadwal aktivitas aktivitas penyakit di poliklinik, Dilakukan selama jam penyakit menggunakan dilakukan
pemantauan buka menggunakan sistem skoring perhitungan
Aktivitas pelayanan sistem skoring DAS-28 pada skoring DAS-
Penyakit poliklinik DAS-28 pada pasien RA 28 sebagai
menggunakan pasien mengimplikasikan monitoring
sistem skoring
rheumatoid bahwa belum terhadap
DAS-28 pada arthritis yang terlaksananya aktivitas
Pasien kontrol di secara optimal penyakit
Rematoid poliklinik tugas dan fungsi
Arthritis (RA)
Reumatologi, ASN sebagai
yang kontrol KSM Penyakit pelayan publik
di poliklinik
Dalam RSUP yang
reumatologi, Prof. Dr. I. G. N. memberikan
KSM penyakit G. Ngoerah. pelayanan publik
dalam RSUP secara
9
BAB III
Prof. Dr. I. G. professional dan
N. G. berkualitas, serta
Ngoerah. Hal memiliki
Tersebut integritas yang
Ditunjang tinggi, serta
dengan data tanggung jawab
dan fakta dalam
melalui telaah memonitoring
rekam medis aktivitas
selama 1 penyakit, dosis
minggu. pengobatan, dan
Jumlah komplikasi yang
Kunjungan mungkin
pasien dengan ditimbulkan.
diagnosis RA
pada tanggal 25/7/22 – 1
26/7/22 – 6
27/7/22 – 8
28/7/22 – 2
29/7/22 – 4
Jumlah pasien
Yang
Dilakukan
pemantauan
skoring DAS28 pada
Tanggal
– 1
–
10
25/7/22
26/7/22
0 27/7/22 – 0 28/7/22 – 0 29/7/22 – 0
2 Berdasarkan Melaksanakan belum
Belum optimalnya Seluruh
observasi, pelayanan optimalnya dilakukan pasien SLE
Belum poliklinik d i l a k u k a n pencatatan yang kontrol
Optimalnya sesuai jadwal pencatatan pasien yang di poliklinik, d i l a k u k a n selama jam rekam medis kontrol ke dilakukan
Pencatatan buka pasien dengan poliklinik dengan pencatatan
rekam medis pelayanan Sistemik Lupus diagnosis SLE secara
pasien dengan poliklinik Eritematosus pasien RS lengkap
Sistemik Lupus (SLE) secara mengimplikasikan mengenai
Eritematosus elektronik pada bahwa belum sistem organ (SLE) secara pasien yang terlaksananya yang terkena
Elektronik kontrol di secara optimal disaat awal pada pasien poliklinik tugas dan fungsi terdiagnosis yang kontrol Reumatologi, ASN sebagai SLE untuk
di poliklinik KSM Penyakit pelayan publik dapat
Reumatologi,
Dalam RSUP yang melakukan
KSM Penyakit Prof. Dr. I. G. N. memberikan monitoring
Dalam RSUP G. Ngoerah pelayanan publik terhadap
Prof. Dr. I. G. secara aktivitas
N. G. professional dan penyakit, Ngoerah, hal berkualitas, serta progresivitas ini ditunjang memiliki penyakit, dengan data integritas yang serta
dan fakta tinggi, serta komplikasi
melalui telaah tanggung jawab yang mungkin
rekam medis dalam terjadi karena
selama 1 memonitoring pengobatan
minggu. aktivitas jangka
Jumlah penyakit, dosis panjang
Kunjungan pengobatan, dan pasien dengan komplikasi yang
SLE yang mungkin
datang ke ditimbulkan.
11
poliklinik pada
tanggal: 25/7/22 – 29
26/7/22 – 10
27/7/22 – 27
28/7/22 – 11
29/7/22 – 9
Jumlah
Kunjungan
pasien SLE
yang tidak
Dilakukan
Pencatatan
Secara
lengkap pada
tangga: 25/7/22 – 5
26/7/22 – 1
27/7/22 – 9
28/7/22 – 2
29/7/22 – 2
3 Perubahan Melaksanakan Belum Belum Masyarakat
Mekanisme pelayanan optimalnya optimalnya waktu dan petugas
pendaftaran poliklinik waktu pelayanan pelayanan dapat
online, yang sesuai jadwal poliklinik poliklinik menjalankan
Mana selama jam Reumatologi, Reumatologi, disiplin waktu,
Sebelumnya buka KSM Penyakit KSM Penyakit sehingga
Pasien pelayanan Dalam RSUP Dalam RSUP Prof. pelayanan
Melakukan poliklinik Prof. Dr. I. G. N. Dr. I. G. N. G. prima dapat
Registrasi G. Ngoerah Ngoerah terwujud
online untuk mengimplikasikan
nomer antrian bahwa belum
di loket, saat terlaksananya
ini terjadi secara optimal
12
Perubahan tugas dan fungsi
Mekanisme ASN sebagai
pendaftaran pelayan publik
online, nomer yang
antrian yang memberikan
ada, adalah pelayanan publik
nomer antrian secara
Untuk professional,
kunjungan di berkualitas, dan
Poliklinik memiliki
Untuk integritas yang
Langsung tinggi, serta
mendapatkan kurang adaptif
pelayanan, hal terhadap
Ini pemanfaatan
menyebabkan teknologi digital.
Belum
Optimalnya
Waktu
Pelayanan
Poliklinik
Reumatologi,
KSM Penyakit
Dalam RSUP
Prof. Dr. I. G.
N. G.
Ngoerah, hal
ini ditunjang
berdasarkan
data dan fakta
melalui telaah
rekam medis
pasien selama
1 minggu.
13
Jumlah pasien
kontrol di
Poliklinik
reumatologi
pada tanggal:
25/7/22 – 31
26/7/22 – 17
27/7/22 – 40
28/7/22 – 18
29/7/22 – 18
Jumlah pasien
Yang
mendapatkan
Pelayanan
tidak sesuai
dengan jam
yang tertera
Pada
pendaftaran
online pada
tanggal:
25/7/22 – 12
26/7/22 – 8
27/7/22 – 22
28/7/22 – 5
29/7/22 – 7
4 Perkembangan Melaksanakan Belum adanya Belum adanya Ditetapkannya
ilmu dan pelayanan Panduan Praktis PPK PPK mengenai
terapi dalam subspesialistik Klinis (PPK) penatalaksanaan MCTD sebagai
Bidang penatalaksanaan MCTD divisi panduan
Penyakit
MCTD Divisi Reumatologi, pelayanan
Dalam Rematologi, KSM KSM Penyakit pasien
Sangatlah Penyakit Dalam Dalam RSUP Prof. dengan
pesat, salah Dr. I. G. N. G.
14
satunya dalam RSUP Prof. Dr. I. Ngoerah diagnosis diagnosis dan G. N. G. Ngoerah mengimplikasikan tersebut.
Tatalaksana bahwa belum
Mix Conective terlaksananya
Tissue secara optimal
Diseases tugas dan fungsi
(MCTD). Saat ASN yang adaptif
ini belum terhadap
Adanya perkembangan
Panduan ilmu
Praktis Klinis pengetahuan
(PPK) untuk dapat
Mengenai memberikan
Tatalaksana pelayanan yang
MCTD sebagai professional, Standar berkualitas, dan
Pelayanan berintegritas.
kasus – kasus
tersebut di Poliklinik
Rematologi,
KSM Penyakit
Dalam RSUP
Prof. Dr. I. G.
N. G. Ngoerah, hal
ini didasarkan
pada data dan
fakta yang ada
di SIMRS,
dimana PPK
Mengenai
MCTD belum
ada.
15
Berikut merupakan penjelasan terkait isu yang terkait dengan agenda 3 diatas, yaitu:
1. Isu I
Belum rutin dilakukannya pemantauan aktivitas penyakit menggunakan sistem skoring DAS-28 pada pasien rheumatoid arthritis yang kontrol di poliklinik Reumatologi, KSM Penyakit Dalam RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah.
Reumatoid arthritis merupakan penyakit inflamasi kronis yang ditandai dengan pembengkakan sendi, nyeri tekan pada sendi, dan kerusakan sendi sinovial, yang menyebabkan disabilitas berat dan mortalitas prematur. DMARD merupakan terapi farmakologi yang diberikan untuk dapat mengurangi inflamasi, mengendalikan keterlibatan sistemik, proteksi sendi dan struktur ekstraartikular dan mengendalikan progresivitas penyakit, Keberhasilan terapi dapat dipantau menggunakan Disease Activity Score 28 (DAS28) yang merupakan pengukuran pada 28 sendi nyeri dan inflamasi. Pengobatan rematoid arthritis bersifat jangka panjang dan kontinyu sehingga pentingnya pemantauan aktivitas penyakit dengan menggunakan
DAS 28, untuk dapat mengetahui apakah sudah mencapai remisi atau low diseases activity serta meningkatkan atau menurunkan dosis pengobatan. Berdasarkan data yang ada dalam 1 minggu pelayanan poliklinik, hanya 1 pasien yang dilakukan pemantauan skoring DAS 28 dari keseluruhan pasien RA yang datang kontrol, seperti yang tercantung dalam diagram dibawah ini
Gambar 3.1 Jumlah Kunjungan Pasien RA di Poliklinik Reumatologi
Apabila isu ini tidak segera diselesaikan akan menimbulkan permasalahan dalam
pemantauan aktivitas penyakit, ataupun menentukan target dalam pengobatan. Oleh
karena itu sebagai SMART ASN sangatlah penting kita memiliki profesionalitas dan integritas yang tinggi terhadap pekerjaan dan tanggung jawab kita dalam
16
memberikan pelayanan paripurna kepada masyarakat, sehingga dapat mewujudkan
misi dari RSUP yang pertama.
2. Isu II
Belum optimalnya pencatatan rekam medis pasien dengan Sistemik Lupus
Eritematosus secara elektronik pada pasien yang kontrol di poliklinik
Reumatologi, KSM Penyakit Dalam RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah.
Sistemik Lupus Eritematosus adalah penyakit autoimun kompleks yang menyerang
berbagai sistem tubuh atau berbagai macam sistem organ. Keterlibatan organ yang terkena di awal diagnosa penyakit sangatlah penting untuk dicatat dan dievaluasi selama pengobatan. Pengobatan sistemik lupus eritematosus berfokus pada peningkatan kualitas hidup dengan mengendalikan gejala dan meminimalkan kekambuhan, dan memerlukan pengobatan jangka panjang dan tidak jarang timbul efek samping pengobatan. Oleh karena itu pencatatan di rekam medis terkait keterlibatan organ di awal didiagnosa penyakit sangatlah penting, agar dapat mengidentifikasi aktivitas penyakit, keberhasilan pengobatan dan efek dari pengobatan yang sudah diberikan. Berdasarkan telaah rekam medis yang dilakukan dalam 1 minggu pelayanan di poliklinik didapatkan kunjungan pasien SLE sebesar
69% dari total kunjungan di poliklinik rematologi, dan dari seluruh pasien SLE yang dilakukan pencatatan secara optimal adalah 78%.
Gambar 3.2 Jumlah Kunjungan Pasien SLE di Poliklinik Reumatologi
Apabila isu ini tidak segera diselesaikan akan menimbulkan permasalahan dalam pemantauan aktivitas penyakit, pemantauan komplikasi akibat pengobatan atau
perburukan dari penyakit, serta menentukan target dalam pengobatan. Oleh karena
17
itu sebagai SMART ASN sangatlah penting kita memiliki profesionalitas dan integritas yang tinggi terhadap pekerjaan dan tanggung jawab kita dalam memberikan pelayanan paripurna kepada masyarakat, sehingga dapat mewujudkan misi dari RSUP yang pertama.
3. Isu III
Belum optimalnya waktu pelayanan poliklinik Reumatologi, KSM Penyakit
Dalam RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah
Perubahan pendaftaran registrasi secara online baru saja terjadi dalam beberapa minggu terakhir di RSUP Prof. Dr. IGNG Ngoerah. Pendaftaran online sebelumnya dimana pasien mendaftar online untuk nomer antrian di loket, saat ini pendaftaran online yang ada adalah pendaftaran online untuk antrian langsung di poliklinik yang dituju, sehingga pasien tidak perlu lagi untuk antri di loket, tapi pasien dapat langsung datang ke poliklinik untuk mendapatkan pelayanan. Hal ini dilakukan untuk dapat memecah antrian di loket, dan juga mengurangi waktu tunggu dan kunjungan pasien di rumah sakit. Namun perubahan ini tidak diikuti dengan perubahan perilaku pasien yang berobat, pasien seringkali datang di siang hari tidak sesuai dengan jam yang sudah ditentukan pada saat registrasi online, jadi seringkali, pasien sudah dipanggil namun pasien belum datang, sehingga jam pelayanan menjadi lebih siang dan penumpukan kunjungan pasien di siang hari. Atau petugas memanggil pasien secara acak sesuai dengan jam kedatangan pasien di poliklinik, karena pasien yang seharusnya nomor antrian kecil belum datang, sedangkan pasien dengan nomor antrian besar sudah datang. Hal ini didasarkan pada telaah rekam medis terkait waktu pelayanan pasien dimana pasien mendapatkan pelayanan tidak sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan adalah sebesar 47% dari total kunjungan dalam 1 minggu pengamatan.
18
Gambar 3.3 Jumlah Kunjungan dan Waktu Pelayanan Poliklinik Reumatologi
Tujuan dari perubahan ini adalah untuk mmpersingkat waktu tunggu pasien di rumah sakit, yaitu mempersingkat waktu dari pasien datang hingga pasien pulang, agar dapat mempersingkat waktu kontak untuk berada di tempat berkerumun orang banyak dan fasilitas publik, sehingga dapat menurunkan resiko penyebaran air borne diseases (COVID 19, campak), apabila isu ini tidak segera diselesaikan akan menimbulkan dampak keterlambatan pelayanan di poliklinik, keterlambatan pelayanan di poliklinik, akan menyebabkan penumpukan pasien di poliklinik, kemudian di apotik, selanjutnya pasien juga akan lama berada di rumah sakit, resiko tertular penyakit akan meningkat, penumpukan kendaraan di jam pelayanan poliklinik, sedangkan keterbatasan lahan parkir yang tersedia, akan menyebabkan pengunjung parkir kendaraan di tempat yang tidak seharusnya, dan akan menimbulkan kemacetan lalu lintas. Oleh karena itu sebagai SMART ASN sangatlah penting kita memiliki profesionalitas, integritas yang tinggi terhadap pekerjaan, disiplin dalam waktu untuk dapat memberikan pelayanan paripurna kepada masyarakat, dan adaptif terhadap pemanfaatan IT.
4. Isu IV
Belum adanya Panduan Praktis Klinis (PPK) penatalaksanaan Mix Connective Tissue Diseases (MCTD) Divisi Rematologi, KSM Penyakit Dalam RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah.
Panduan praktis klinis adalah prosedur yang dilaksanakan oleh sekelompok profesi yang mengacu pada Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran yang dibuat oleh organisasi profesi dan disahkan oleh pemimpin rumah sakit. PPK khusus mengenai penatalaksanaan MCTD masih belum ada. Walaupun kasus yang ditemukan saat ini tidak banyak namun apabila PPK ini tidak dibuat, maka tidak ada standar dalam memberikan pelayanan terhadap kasus – kasus tersebut. Oleh karena itu sebagai SMART ASN sangat lah penting untuk kita memiliki profesionalitas, integritas dan berwawasan global untuk dapat meningkatkan pelayanan yang kita berikan kepada masyarakat.
3.1.2 Analisis dan penetapan core isu/isu aktual
Dalam penetapan isu yang berkualitas digunakan alat bantu penetapan kriteria isu yang berkualitas dengan menggunakan metode APKL (Aktual, Kekhalayakan, Problematik, dan Layak). Aktual artinya benar – benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan.
Kekhalayakan artinya isu yang menyangkut hajat hidup orang banyak. Problematik artinya isu yang memiliki dimensi masalah yang kompleks sehingga perlu segera dicarikan solusinya, dan Layak artinya isu yang masuk akal dan realistis serta relevan untuk dimunculkan inisiatif pemecahan masalahnya (Lembaga Administrasi Negara, 2017, Modul
19
Habtiuasi, h34).
Dari tiga isu tersebut, dikerucutkan menjadi satu isu. Dengan menggunakan metode Analisis APKL dan USG, Urgency (U), Seriousness (S) dan Growth (G).
Tabel3.2Analisis PemilihanIsumenggunakanmetode Analisis APKL
No. Identifikasi Isu Kriteria Keterangan
1.
Belum rutin dilakukannya pemantauan aktivitas penyakit menggunakan sistem skoring DAS-28 pada pasien rheumatoid arthritis yang kontrol di poliklinik
Reumatologi, KSM Penyakit Dalam, RSUP
Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah.
+ + + Menuhi syarat
2.
Belum optimalnya pencatatan rekam medis pasien dengan Sistemik Lupus Eritematosus secara elektronik pada pasien yang kontrol di poliklinik
Reumatologi, KSM Penyakit Dalam RSUP
Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah.
+ + + + Memenuhi syarat
3.
Belum optimalnya waktu pelayanan poliklinik Reumatologi, KSM Penyakit
Dalam RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah
+ + + + Memenuhi syarat
4.
Belum adanya Panduan Praktis Klinis (PPK) penatalaksanaan Mix Connective Tissue Diseases (MCTD) Divisi Rematologi, KSM
Penyakit Dalam RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah.
Keterangan :
- + + + Tidak memenuhi syarat
A = benar – benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan.
P = isu yang memiliki dimensi masalah yang kompleks.
K = isu yang menyangkut hajat hidup orang banyak.
L = isu yang masuk akal untuk dimunculkan inisiatif pemecahan masalahnya
+ = memenuhi syarat
- = tidak memenuhi syarat
20
A P K L
+
Berdasarkan hasil analisis isu dengan metode APKL di atas, ketiga isu memenuhi kriteria, sedangkan satu isu tidak memenuhi kriteria. Untuk lebih mengerucutkan isu yang ada, juga digunakan metode analisis isu USG seperti tabel di bawah ini.
Tabel3.3 Analisis Pemilihan IsuMenggunakan Metode Analisis USG
1 Belum rutin dilakukannya pemantauan aktivitas penyakit menggunakan sistem skoring DAS-28 pada pasien rheumatoid arthritis yang kontrol di poliklinik Reumatologi, KSM Penyakit Dalam, RSUP Prof. Dr. I. G. N.
2. Belum optimalnya pencatatan rekam medis pasien dengan Sistemik Lupus Eritematosus secara elektronik pada pasien yang kontrol di poliklinik Reumatologi, KSM
Dalam RSUP Prof. Dr. IGNG Ngoerah.
3. Belum optimalnya waktu pelayanan poliklinik Reumatologi, KSM Penyakit Dalam RSUP Prof. Dr. I. G. N. G.
Kriteria penetapan:
U: Urgency (ke mendesakan isu): masalah harus segera dipecahkan berkaitan dengan ketersediaan waktu.
S: Seriousness (kegawatan isu): seberapa serius suatu masalah dapat menimbulkan masalahlain yang lebih serius.
G: Growth (berkembangnya isu): kemungkinan masalah tersebut berkembang semakin memburuk jika tidak ditanggulangi
Skor 5: Sangat Mendesak; Skor 4: Mendesak; Skor 3: Cukup Mendesak; Skor 2: Kurang Mendesak; Skor 1:Tidak Mendesak
Berdasarkan pendekatan dari 2 alat analisis tersebut, maka kesimpulan yang diperoleh mengarah pada isu “Belum optimalnya waktu pelayanan poliklinik Reumatologi, KSM Penyakit Dalam RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah.”
3.1.3 Analisis masalah penyebab isu utama/core isu
Dalam menetapkan penyebabisu, menggunakan diagram Ishikawa atau yangdikenal dengan diagram Fish Bone untuk menguraikan factor penyebab terjadinya isu secara spesifik.
21
No. Isu U S G Total
4 4 4 12
G. Ngoerah.
Penyakit
4 4 4 12
5 5 5 15
Ngoerah
22
Gambar 3.4 Fishbone Diagram
3.1.4 Menentukan solusi permasalahan yang sesuai dengan kewenangan
Setelah melakukan analisis core isu menggunakan fishbone, maka gagasan kreatif dalam usaha memberikan solusi permasalahan yang sesuai kewenangan, penulis menentukan untuk “Optimalisasi Pemberian Edukasi Alur Pelayanan Pasien Pendafataran Online dan Edukasi Manfaat Pelayanan Tepat Waktu Kepada Pasien dan Petugas di Poliklinik Reumatologi, KSM Penyakit Dalam, RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah
Denpasar”
Istilah ngaret di Indonesia bukanlah hal yang baru, hal ini sudah menjadi suatu kebiasaan. Karet bersifat elastis, mudah dilonggarkan dan melar, dalam hal ini waktu. Jika seseorang datang terlambat atau terlambat memulai acara, adalah hal yang lumrah di Indonesia. Padahal ngaret adalah sesuatu yang dapat menurunkan produktivitas. Karena ngaret akan mengganggu jadwal yang telah disusun sebelumnya dan akhirmnya memaksa memakan waktu lebih untuk mengerjakan hal produktif lainnya. Ngaret tidak hanya merugikan diri sendiri, tapi juga merugikan orang lain. Pada survey yang dilakukan oleh kementrian PUPR tahun 2019 mengenai kepuasan pengguna layanan informasi publik, didapatkan bahwa salah satu yang mengganggu kinerja pelayanan informasi adalah dalam soal ketepatan waktu. Di jepang, keterlambatan dianggap suatu hal yang besar, dan tepat waktu adalah patokan sopan santun yang sudah ditanamkan sejak kecil. Melalui budaya disiplin waktu dan manajemen waktu yang baik, diharapkan dapat mengoptimalisasikan produktivitas kita. Dengan pemberian edukasi alur pendaftaran online dan edukasi manfaat pelayanan tepat waktu kepada pasien dan petugas pelayanan di poliklinik rematologi, KSM Penyakit Dalam, diharapkan, nantinya akan terjadi revolusi mental, dimana dapat menerapkan budaya disiplin sehingga terjadi optimalisasi pelayanan di poliklinik reumatologi, KSM Penyakit Dalam, RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah Denpasar.
3.2 Keterkaitan Penyebab Isu dengan Kedudukan
Mendukung Terwujudnya Smart Governence
dan Peran PNS untuk
Belum optimalnya waktu pelayanan di poliklinik rematologi KSM Penyakit dalam di RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah, akan berdampak pada optimalisasi pelayanan di poliklinik. Kurang pengetahuan atau kurang pahamnya masyarakat akan perubahan alur pendaftaran online dan kurang pahamnya pasien dan petugas akan manfaat pelayanan tepat waktu, akan mempengaruhi pelayanan lainnya di rumah sakit, seperti pelayanan di apotik, pelayanan di instalasi parkir. Hal ini juga dapat merugikan pasien ataupun petugas dalam hal waktu, pasien menunggu lebih lama di rumah sakit, pasien kontak dengan lebih banyak orang dirumah sakit,
23
dan tidak dapat mengerjakan hal – hal produktif lainnya di hari tersebut. Untuk petugas, jika tidak optimalnnya waktu pelayanan juga akan mempengaruhi produktivitas kerja.
Sebagai ASN yang berperan sebagai pelayan publik, untuk dapat memberikan pelayanan prima, maka kita harus memberikan pelayanan yang professional dan berintegritas, serta beradaptasi terhadap perubahan yang terjadi. Dengan memberikan edukasi dan pengetahuan mengenai manfaat pelayanan tepat waktu, diharapkan terjadi optimalisasi waktu pelayanan di poliklinik.
3.3 Alternatif Pemecahan Masalah sebagai Gagasan Kreatif
Tabel 3.4 Alternatif Penyelesaian Isu
No Alternatif Penyelesaian
1 Pembuatan dan penyebaran video mengenai alur pelayanan pasien
pendaftaran online dan manfaat pelayanan tepat waktu bagi pasien
Tahapan Setiap Alternatif Hasil Yang
Diharapkan
Pihak Yang
Terlibat
a. Mempersiapan literatur untuk pembuatan video edukasi mengenai alur pelayanan pasien pendaftaran online dan manfaat pelayanan tepat waktu bagi pasien
b. Melakukan konsultasi dengan atasan, mentor, coach, dan humas
c. Melakukan kontrak waktu pelaksanaan pembuatan video
d. Membuat video edukasi mengenai alur pelayanan pasien pendaftaran online dan manfaat pelayanan tepat waktu bagi pasien.
e. Mengkonsultasikan hasil video edukasi kepada pihak humas RSUP Prof. Dr. IGNG Ngoerah
a.Terbentuknya
video yang
menjadi sarana
edukasi
b.Tersebarnya
video yang
sudah terbentuk
a. Mentor
b. Coach
c. DPJP onsite poli reumatologi
d.Kepala
Poliklinik
Penyakit Dalam
e. Humas
RSUP
24
No Alternatif Penyelesaian
f. Melakukan kontrak
waktu penyebaran video
yang telah disetujui oleh
humas
g. Menyebarkan video edukasi yang telah disetujui oleh humas
Diharapkan
Terlibat
2 Pembuatan, penyebaran dan pengisian google form (pre test dan post test) terkait
pemahaman pasien
mengenai alur
pelayanan pasien
pendaftaran online dan manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi pasien
a. Menyusun draft google form (pre test, post test)
terkait alur pelayanan pasien pendaftaran online, dan manfaat pelayanan tepat waktu bagi pasien
b. Melakukan konsultasi dengan atasan, mentor, coach dan humas
c. Melakukan kontrak waktu pelaksanaan
d. Menyebarkan google form dan meminta pasien yang kontrol ke poliklinik rematologi
untuk dapat mengisi google form sebelum
(pre test) dan sesudah
(post test) menonton
video edukasi terkait alur
pelayanan pasien
pendaftaran online dan manfaat pelayanan tepat waktu.
a. Terbentuknya
pre test dan post test dalam bentuk
google form beserta linknya
b. Tersebarnya
link dan terisinya
google form
(pre test dan post test)
mengenai alur
pelayanan pasien
pendaftaran
online dan manfaat
pelayanan
tepat waktu
bagi pasien di RSUP Prof. dr.
IGNG Ngoerah
a. Mentor
b. Coach
c. DPJP onsite poli
reumatologi
d. Kepala Poliklinik Penyakit Dalam
e. HUMAS RSUP
25
Tahapan Setiap Alternatif Hasil Yang
Pihak Yang
No Alternatif
3 Pemberian edukasi
dan penerapan
budaya tepat waktu
bagi petugas
a. Mempersiapkan
literatur, dan membuat slide power point
mengenai manfaat penerapan budaya tepat waktu bagi petugas.
b. Melakukan konsultasi
dengan atasan, mentor, dan coach.
c. Melakukan kontrak waktu pelaksanaan
d. Memberikan edukasi
manfaat pelayanan tepat waktu bagi petugas serta menerapkan
budaya tepat waktu saat
pelayanan
Diharapkan
Terlaksananya
edukasi dan
penerapan
budaya tepat
waktu bagi
petugas
Terlibat
a. Mentor
b. Coach
c. DPJP onsite poli reumatologi
d. Kepala
Poliklinik
Penyakit
Dalam
e. Perawat poliklinik reumatologi
4 Pelaksanaan
evaluasi
pemahaman pasien
mengenai alur
pelayanan pasien
pendaftaran online
dan manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi pasien
a. Melakukan komparasi
nilai pre test dan post test
b. Melaporkan dan mendiskusikan hasil komparasi pre test dan post test kepada
atasan, mentor dan coach
Terlaksananya
evaluasi
pemahaman
pasien
mengenai alur
pelayanan
pasien
pendaftaran online dan
manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi
pasien
a. Mentor
b. Coach
c. DPJP onsite poli reumatologi
d. Kepala
Poliklinik
Penyakit
Dalam
26
Tahapan Setiap Alternatif Hasil Yang
Penyelesaian
Pihak Yang
No Alternatif
5 Pelaksanaan
evaluasi penerapan
pelayanan tepat
waktu oleh petugas
a. Melakukan analisis komparasi data
jumlah pasien yang
dilayani tepat waktu
sebelum dan
sesudah penerapan
pelayanan tepat
waktu
b. Melaporkan dan mendiskusikan hasil komparasi data
jumlah pasien yang
dilayani tepat waktu
sebelum dan
sesudah penerapan
pelayanan tepat
waktu kepada
atasan, mentor dan coach
Diharapkan
Terlaksananya evaluasi
terhadap penerapan
pelayanan tepat
waktu
Terlibat
a. Mentor
b. Coach
c. DPJP onsite poli
reumatologi
d. Kepala
Poliklinik
Penyakit
Dalam
27
Tahapan Setiap Alternatif Hasil Yang
Penyelesaian
Yang
Pihak
BAB IV RANCANGANAKTUALISASI
4.1.
Dalam upaya mendukung terlaksananya penyelesaian isu maka disusun rencana kegiatan yang akan dilakukan pada masa aktualisasi yang dirangkum dalam tabel dibawah ini:
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Evidence Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi
Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1 Pembuatan dan
penyebaran video
mengenai alur
pelayanan pasien
pendaftaran online
dan manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi pasien
Output:
Terbentuknya
video yang
menjadi sarana
edukasi
Tersebarnya
video yang sudah
terbentuk
Manajemen ASN
Penyusunan dan
Pembuatan dan
penyebaran video
edukasi yang
dikerjakan dengan
cermat, telitidan
sesuai dengan
tingkat pengetahuan
masyarakat sehingga
mendapatkan hasil
yang efektif, efisien
dan dapat
Penyusunan
dan penyebaran
video edukasi
yang dikerjakan
secara
bersama-sama, dengan cermat, teliti dan sesuai
dengan tingkat
pengetahuan
masyarakat.
28
Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar PNS
Tabel 4.1 Rencana Kegiatan dan Tahapan Kegiatan Aktualisasi
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
penyebaran video
edukasi mengenai
alur pelayanan
pasien pendaftaran
online dan manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi pasien
merupakan suatu
upaya untuk dapat
menyelenggarakan
pelayanan
kesehatan yang
paripurna, mandiri
dan terjangaku di
lingkungan RSUP
Prof. Dr. I.G.N.G
Ngoerah SMART ASN
Penyusunan dan
dipertanggung
jawabkan. Hal ini
sesuai dengan visi
dari RSUP Prof. Dr.
IGNG Ngoerah yaitu
“Menjadi Rumah
Sakit Unggul dan
Mandiri tahun 2024”.
Selain itu juga
sejalan dengan misi
RSUP Prof. Dr. IGNG
Ngoerah yaitu:
- Menyelenggarakan
pelayanan
kesehatan yang
paripurna, mandiri
dan terjangkau
- menciptakan tata
kelola RS yang
baik
Sehingga
mendapatkan
hasil yang
efektif, efisien
dan dapat
dipertanggung
jawabkan. Hal
ini memberi
penguatan
terhadap nilai
organisasi
yaitu:
Integritas, profesional, tat twan asi, efektif dan kebersamaan
29
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
penyebaran video
mengenai alur
pelayanan pasien
pendaftaran online
dan manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi pasien
merupakan suatu
upaya untuk dapat
memberikan
pelayanan yang
professional dan
berintegritas
serta merupakan
wujud
pengembangan
inovasi dalam
penguasaan IT
1.1 Mempersiapk an literatur Output: Tersedianya
Saya berusaha menunjukan
kinerja terbaik saya dalam
30
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
Terhadap Visi Misi
1 2 3 4 5 6 7
untuk
pembuatan
video
edukasi
mengenai
alur
pelayanan
pasien
pendaftaran
online dan
manfaat
pelayanan
tepat waktu
bagi pasien
data, informasi
Evidence:
Draft data dan
informasi yang
akan
disampaikan di
video edukasi
mencari literatur-literatur
mengenai alur pelayanan
pasien pendaftaran online
dan manfaat pelayanan
tepat waktu bagi pasien
untuk membuat video
(kompeten).
Saya menganalisa dan
mimilah literatur yang dapat
dipertanggungjawabkan
isinya (akuntabel).
Saya membuat inovasi
dalam menyusun draf video
yang akan saya buat (adaptif).
1.2
Melakukan
konsultasi
dengan atasan (DPJP
Output:
Tersusunnya dan
tertandatanga
ninya lembar
Saya bersikap sopan dan
santun dalam
mengkonsultasikan kepada
atasan dan mentor
mengenai draft video yang
31
PNS BerAKHLAK Konstribusi
Organisasi Penguatan Nilai Organisasi
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
Terhadap Visi
1 2 3 4 5 6 7
Poliklinik
Reumatolog i dan
Kepala
Poliklinik
Penyakit
Dalam),
mentor,
coach dan
humas
RSUP Prof.
Dr. IGNG
Ngoerah
konsultasi dan
persetujuan
Evidence:
- Dokumen
lembar
konsultasi dan lembar
persetujuan
- Foto saat
melakukan
konsultasi
akan saya buat (loyal).
Saya bersikap responsif
dengan melakukan
perbaikan atas koreksi yang
diberikan oleh atasan saya, dan dengan senang hati
akan menerima dan
melaksanakan masukan
serta perbaikan tersebut (berorientasi pelayanan,
harmonis dan kolaboratif).
Saya membangun
kerjasama yang baik
dengan berdiskusi bersama
para atasan untuk bisa
menghasilkan video yang
efektif, efisien dan tepat
sasaran (kolaboratif).
32
Konstribusi
PNS BerAKHLAK
Misi Organisasi Penguatan Nilai Organisasi
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1.3
Melakukan
kontrak
waktu
pelaksanaan
pembuatan
video
Output:
Tersedianya
waktu/jadwal
pelaksanaan
pembuatan
video
Evidence:
Screenshot
kesepakatan
jadwal
pelaksanaan
pembuatan
video yang
didiskusikan di group WA
Saya bersikap professional
dan berdiskusi bersamasama untuk menentukan
waktu yang paling nyaman
melakukan shooting
pembuatan video bersama
para residen dan staf
poliklinik (akuntable dan loyal).
Saya tidak
menggunakan
kewenangan jabatan
saya untuk memaksa
residen ataupun perawat
poliklinik dalam
menentukan waktu
pembuatan video ataupun
untuk turut serta dalam
pembuatan video
(akuntable).
33
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1.4 Membuat
video edukasi
mengenai
alur
pelayanan
pasien
pendaftran
online dan
manfaat
pelayanan
tepat waktu
bagi pasien
Output:
Tersediaanya
video edukasi
mengenai alur
pelayanan pasien
pendaftaran
online
Evidence:
Link video
mengenai alur
pelayanan
pasien
pendaftaran
online dan
manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi
pasien di RSUP
Prof. Dr. IGNG
Ngoerah
Saya akan menggunakan
Bahasa Indonesia yang
baik dan benar dalam
membuat video edukasi ini (loyal).
Saya menggunakan alat-
alat yang tersedia di
rumah sakit dengan
bertanggung jawab dan
efisien (akuntable).
Saya akan bersikap
profesional dan
berinovasi dalam
pembuatan video edukasi
ini, sehingga nantinya
dapat dengan mudah
dimengerti oleh
masyarakat (kompeten,
adaptif, dan
berorientasi
34
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
Denpasar dan
foto saat
shooting video
pelayanan).
Saya membangun kerja
sama yang sinergi dalam
membuat video ini bersama
para tim yang tergabung
didalamnya (kolaboratif).
Saya bekerja bersama untuk
dapat membuat video
terbaik memanfaatkan
tenaga dan fasilitas yang
ada untuk dapat
memberikan yang
terbaik demi tujuan
bersama yaitu pelayanan
prima (berorientasi
pelayanan dan
Kolaboratif).
1.5
Mengkonsult
asikan hasil video
Output: Tertandatanganin
ya lembar
Saya bersikap sopan dan
santun dalam
mengkonsultasikan hasil
35
PNS BerAKHLAK Konstribusi
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
edukasi
kepada pihak
Humas RSUP
Prof. Dr.
IGNG
Ngoerah
konsutasi oleh
pihak Humas
RSUP Prof. Dr.
IGNG Ngoerah
Evidence:
- Dokumen lembar
konsultasi
dan lembar
persetujuan
- Foto saat
melakukan
konsultasi
video yang telah saya buat (loyal).
Saya bersikap responsif
dengan melakukan
perbaikan atas koreksi yang
diberikan, dan dengan
senang hati akan
menerima dan
melakukan perbaikan
tiada henti (berorientasi
pelayanan, harmonis dan kolaboratif).
Saya membangun
kerjasama yang baik
dengan berdiskusi bersama
tim humas untuk bisa
menghasilkan video yang
efektif, efisien dan tepat
sasaran (kolaboratif).
36
PNS BerAKHLAK Konstribusi
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1.6
Melakukan
kontrak
waktu
penyebaran
video yang
telah
disetujui oleh
humas
Output:
Tersedianya
waktu/jadwal
pelaksanaan
penyebaran video
Evidence:
Screenshot
kesepakatan
jadwal
penyebaran video
yang didiskusikan
di group WA
Saya bersikap professional
dan berdiskusi bersamasama untuk menentukan
waktu yang paling nyaman
untuk penyebaran video
agar tidak mengganggu
pelayanan pasien di poliklinik (akuntable dan loyal).
1.7
Menyebarkan
video
edukasi yang
telah
disetujui oleh
humas
Output: - Tersebarnya
video edukasi
Evidence:
- Foto saat
pasien
menonton
Saya akan bersikap ramah
dan proaktif dalam
meminta ijin dan
kesediaan serta
menjelaskan kepada pasien
mengenai pentingnya
menonton video edukasi
37
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Evidence Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
Terhadap Visi Misi
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 video edukasi mengenail alur pelayanan
pasien pendaftaran online
dan manfaat pelayanan
tepat waktu bagi pasien
(berorientasi pelayanan, adaptif, dan loyal).
Saya menggunakan
Bahasa Indonesia
dengan baik dan benar, serta menggunakan bahasa
dengan sederhana dan dapat dimengerti oleh
pasien mengenai pentingnya
menonton video edukasi
(loyal dan berorientasi pelayanan).
2 Pembuatan, penyebaran dan pengisian google form (pre test
Output:
- Terbentuknya pre test dan post test dalam
Pembuatan, penyebaran dan pengisian google
form akan
Pembuatan, penyebaran dan pengisian google form
38
PNS BerAKHLAK Konstribusi
Organisasi Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 dan post test)
terkait
pemahaman
pasien mengenai
alur pelayanan
pendaftaran
online dan
manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi
pasien
bentuk google
form beserta
linknya
- Tersebarnya link
dan terisinya
google form (pre
test dan post test) mengenai
alur pelayanan
pasien
pendaftaran
online dan
Manajemen ASN
Pembuatan,
penyebaran dan
pengisian google
form terkait
pemahaman
pasien mengenai
alur pelayanan
manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi
pasien di RSUP
Prof. Dr. IGNG
Ngoerah
Denpasar
dikerjakan
dengan cermat, teliti dan sesuai
dengan tingkat
pengetahuan
masyarakat
sehingga
mendapatkan
hasil yang efektif, efisien dan dapat
dipertanggung
jawabkan. Hal ini
sesuai dengan visi
dari RSUP Prof.
Dr. IGNG Ngoerah
yaitu “Menjadi
Rumah Sakit
Unggul dan
Mandiri, tahun
2024”. Selain itu
dikerjakan
dengan cermat, teliti dan sesuai
dengan tingkat
pengetahuan
masyarakat
sehingga
mendapatkan
hasil yang
efektif, efisien dan dapat
dipertanggung
jawabkan. Hal ini memberi
penguatan
terhadap nilai
organisasi
yaitu:
Integritas, profesional,
39
PNS BerAKHLAK Konstribusi
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 pendaftaran online
dan manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi pasien
merupakan upaya
untuk dapat
menyelenggarakan
pelayanan
kesehatan yang
paripurna, mandiri
dan terjangaku di
lingkungan RSUP
Prof. Dr. I.G.N.G
Ngoerah SMART ASN
Pembuatan, penyebaran dan
pengisian google
form terkait
juga sejalan
dengan misi RSUP
Prof. Dr. IGNG
Ngoerah yaitu
- Menyelenggara
kan pelayanan
kesehatan yang
paripurna, mandiri dan terjangkau
- Menciptakan
tata kelola RS
yang baik
tat twan asi, efektif dan kebersamaan.
40
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
pemahaman pasien
mengenai alur
pelayanan
pendaftaran online
dan manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi pasien
merupakan suatu
upaya untuk dapat
memberikan
pelayanan yang
professional dan
berintegritas, serta
merupakan wujud
pengembangan
inovasi dalam
penguasaan IT
dalam SMART ASN
2.1 Menyusun draft google Output: - Tersusunnya
Saya berusaha menunjukan
kinerja terbaik saya dalam
41
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
Terhadap Visi Misi Organisasi
alur
pelayanan pasien
pendaftaran online, dan
manfaat
pelayanan
tepat waktu
bagi pasien
draft google form (pre test dan post test)
beserta linknya
Evidence:
- Screenshot soal pre test dan post test dalam
bentuk google form
- Screenshot link google form
untuk pretest dan post test
mencari literatur- literatur
mengenai alur pelayanan
1 2 3 4 5 6 7 form (pre test, post test) terkait
pasien pendaftaran online
untuk membuat draf pre test
dan post test (kompeten).
Saya menganalisa dan
mimilah literatur yang dapat
dipertanggungjawabkan
isinya (akuntabel).
Saya membuat inovasi
dalam pembuatan draft pre test dan post test agar
mudah dan flexibel
dikerjakan dengan
menggunakan google form
(adaptif dan berorientasi
pelayanan).
Saya belajar kepada teman
ataupun melalui youtube
cara membuat google form
42
PNS BerAKHLAK Konstribusi
Penguatan Nilai Organisasi
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 (kompeten).
2.2
Melakukan
konsultasi
dengan atasan (DPJP
poliklinik
reumatolog i dan
kepala
poliklinik
penyakit
dalam),
mentor, coach dan
Humas RSUP
Prof. Dr. IGNG
Ngoerah
Output:
Tersusunnya dan tertandatangani
nya lembar
konsultasi dan
persetujuan
Evidence:
- Dokumen lembar
konsultasi
dan lembar
persetujuan
- Foto saat
melakukan
konsultasi
(
Saya bersikap sopan dan
santun dalam
mengkonsultasikan kepada
atasan dan mentor
mengenai draft pre test dan
post test yang akan
saya buat (loyal).
Saya bersikap responsif
dengan melakukan
perbaikan atas koreksi yang
diberikan oleh atasan saya,
dan dengan senang hati
akan menerima dan
melaksanakan masukan
serta perbaikan tersebut.
berorientasi pelayanan
harmonis dan
kolaboratif).
2.3
melakukan
Output: Saya bersikap profesional
43
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
kontrak
waktu
pelaksanaan
tersediannya
waktu
penyebaran
kuisioner
Evidence:
Foto saat
melakukan diskusi
terkait jadwal
penyebaran
kuisioner
dan berdiskusi bersama-
sama untuk menentukan
waktu yang paling baik dan
tidak mengganggu
pelayanan untuk dapat
menyebarkan kuisioner
kepada pasien yang kontrol
ke poliklinik reumatologi
sebagai responden
(akuntable dan loyal).
2.4 Menyebarkan
google form
dan meminta
pasien yang
kontrol ke
poliklinik
rematologi
untuk dapat
mengisi
google form
Output:
- Tersebarnya google form
kepada pasien
- Terisinya
google form
oleh pasien
Evidence:
- Screenshot
hasil pre test
Saya akan bersikap ramah
dan proaktif dalam
meminta ijin dan
kesediaan serta
menjelaskan kepada pasien
mengenai pentingnya
melalukan pre test sebelum
menonton video edukasi dan
post test setelah menonton
video edukasi (berorientasi
44
PNS BerAKHLAK Konstribusi
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
sebelum (pre test) dan
sesudah (post test)
menonton
video edukasi
terkait alur
pelayanan
pendaftaran
online dan
manfaat
pelayanan
tepat waktu
bagi pasien
dan post test
- Foto saat
pasien
mengerjakan
google form
pelayanan, adaptif, dan loyal).
Saya menggunakan
Bahasa Indonesia
dengan baik dan benar, serta menggunakan bahasa
dengan sederhana dan
dapat dimengerti oleh
pasien mengenai pentingnya
melalukan pre test sebelum
menonton video edukasi dan post test setelah menonton
video edukasi (loyal dan berorientasi pelayanan).
Saya menghargai setiap
pasien/responden yang
bersedia mengisi link pre
test dan post test apapun
latar belakangnya tanpa
membedakan SARA
45
PNS BerAKHLAK Konstribusi
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
(harmonis dan loyal).
Saya menjaga dan merahasiakan hasil pre test ataupun post test pasien dan hanya digunakan untuk mengevaluasi tingkat
pemahaman, bukan untuk
menjelek-jelekan pasien (Loyal).
3 Pemberian edukasi
dan penerapan
budaya tepat waktu
bagi petugas.
Output:
- Terlaksananya
edukasi dan penerapan
budaya tepat
Pemberian edukasi
dan penerapan
budaya tepat waktu
bagi petugas akan
dikerjakan dengan
Pemberian
edukasi dan penerapan
budaya tepat
waktu bagi
Manajemen ASN
Pemberian edukasi
dan penerapan
budaya pelayanan
tepat waktu bagi
petugas merupakan
waktu bagi petugas.
cermat, dan teliti
sehingga
mendapatkan hasil
yang efektif, efisien
dan dapat
dipertanggung
petugas akan
dikerjakan
dengan cermat, dan teliti
sehingga
mendapatkan
46
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi
Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
upaya untuk dapat
menyelenggarakan
pelayanan
kesehatan yang
paripurna, mandiri
dan terjangaku di
lingkungan RSUP
Prof. Dr. I.G.N.G
Ngoerah SMART ASN
Pemberian edukasi
dan penerapan
budaya pelayanan
tepat waktu bagi
petugas merupakan
upaya merupakan
suatu upaya untuk
dapat memberikan
pelayanan yang
jawabkan. Selain itu
merupakan wadah
diskusi terkait
permasalahan
pemberian
pelayanan tepat
waktu di poliklinik
reumatologi. Hal
ini sesuai dengan
visi dari RSUP Prof.
Dr. IGNG Ngoerah
yaitu: “Menjadi
Rumah Sakit
Unggul dan
Mandiri, tahun
2024”. Selain itu
juga sejalan
dengan misi RSUP
Prof. Dr. IGNG
Ngoerah yaitu:
hasil yang
efektif, efisien
dan dapat
dipertanggung
jawabkan.
Selain itu
merupakan
wadah diskusi
terkait
permasalahan
pemberian
pelayanan
tepat waktu di poliklinik
reumatologi.
Hal ini memberi
penguatan
terhadap nilai
organisasi
yaitu:
47
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi
Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
professional dan
berintegritas, serta
merupakan wujud
penerapan berjiwa
hospitality dalam
SMART ASN
3.1 Memperisapk
an literatur, dan
membuat slide power point
mengenai
manfaat
penerapan
budaya tepat
waktu bagi
Output:
-Tersedianya
data, informasi
terkait materi
budaya tepat
waktu bagi
petugas
-Tersediaanya
power point
tentang
pentingnya
Saya berusaha menunjukan
kinerja terbaik saya dalam
mencari literatur- literatur
mengenai penerapan budaya
tepat waktu bagi petugas
untuk dapat membuat slide
powerpoint (kompeten).
Saya menganalisa dan
mimilah literatur yang dapat
dipertanggungjawabkan
isinya (akuntabel).
- Menyelenggara
kanpelayanan
kesehatan yang
paripurna, mandiri dan
terjangkau
- Menciptakan
tata kelola RS
yang baik
Integritas, profesional, tat twanasi, efektif dan
Kebersamaan
48
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 petugas. penerapan
budaya tepat
waktu saat
pelayanan
Evidence:
-Draft data dan informasi yang
akan
disampaikan
-Slide power point materi
yang akan
diberikan
kepada petugas
3.2
Melakukan
konsultasi
dengan
atasan, mentor, dan
coach.
Output: Tersusunnya dan tertandatanga
ninya lembar
konsultasi dan
Saya bersikap sopan dan
santun dalam
mengkonsultasikan kepada
atasan dan mentor
mengenai power point yang
akan saya sampaikan
49
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi
Organisasi
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
persetujuan
Evidence:
- Dokumen lembar
konsultasi
dan lembar
persetujuan
- Foto saat
melakukan
konsultasi
(loyal).
Saya bersikap responsif
dengan melakukan
perbaikan atas koreksi yang
diberikan oleh atasan saya, dan dengan senang hati
akan menerima dan
melaksanakan masukan
serta perbaikan tersebut.
(berorientasi pelayanan
harmonis dan kolaboratif).
3.3 Melakukan
kontrak waktu
pelaksanaan
Output:
Tersedianya
waktu/jadwal
pelaksanaan
pemberian
edukasi
Evidence:
Screenshot
Saya bersikap profesional
dan berdiskusi bersama-
sama untuk menentukan
waktu yang paling baik dan
tidak mengganggu
pelayanan untuk
memberikan edukasi kepada
perawat poliklinik
50
Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
kesepakatan
jadwal
pelaksanaan
pemberian materi
yang didiskusikan
melalui WA
reumatologi (akuntable, harmonis dan loyal).
3.4
Memberi
kan edukasi
manfaat
pelayanan
tepat waktu
bagi petugas
serta
menerapkan
budaya tepat
waktu saat
pelayanan
Output:
- Tersampaikan
nya materi
mengenai
manfaat
pelayanan
tepat waktu
- Terlaksananya
budaya tepat
waktu saat
pelayanan
Evidence:
- Foto dan
daftar hadir
Saya berusaha menunjukkan
kinerja terbaik untuk
memberikan penjelasan
kepada perawat di poliklinik
terkait manfaat pelayanan
tepat waktu dengan
menggunakan Bahasa
Indonesia yang baik dan
benar, serta sopan (akuntable, kompeten, loyal, dan harmonis).
Saya dengan senang hati
membantu para
perawat untuk dapat
51
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
pelaksanaan
pemberian edukasi
- Foto daftar
pasien dan waktu
pelayanan pasien di poliklinik
memahami manfaat
pelayanan tepat waktu
bagi petugas (harmonis).
Saya menjaga nama
baik sesama ASN
maupun instansi dengan
tidak menjelek-jelekan
ataupun menghina
pertanyaan-pertanyakan
yang diajukan oleh
perawat yang menjadi
sasaran edukasi ini (loyal).
Saya proaktif dalam
mendokumentasikan saat
pemberian edukasi kepada
para perawat, dan
mencetak daftar hadir (adaptif).
Saya bersikap cermat,
52
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi
Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
jujur dan
bertanggungjawab dalam
mengevaluasi penerapan
pelayanan tepat waktu oleh
petugas sebelum
pemberian edukasi dan
setelah pemberian edukasi (akuntable).
Saya berkerjasama dengan
para petugas lainnya, serta
melakukan perbaikan
tanpa henti untuk dapat
memberikan pelayanan prima (kolaboratif dan
berorientasi pelayanan).
4 Pelaksanaan evaluasi
pemahaman pasien
mengenai alur
pelayanan pasien
pendaftaran online
Output:
Terlaksananya
evaluasi
pemahaman
pasien
Pelaksanaan evaluasi
pemahaman pasien
mengenai alur
pelayanan pasien
pendaftaran online
Pelaksanaan evaluasi
pemahaman
pasien mengenai
alur pelayanan
53
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
dan manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi pasien
mengenai alur
pelayanan
pasien
pendaftaran
Manajemen ASN
Pelaksanaan evaluasi
pemahaman pasien
mengenai alur
pelayanan pasien
pendaftaran online
dan manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi pasien
merupakan upaya
untuk dapat
menyelenggarakan
pelayanan kesehatan
yang paripurna,
mandiri dan
terjangaku di
online dan
manfaat
pelayanan tepat
waktu
dan manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi pasien
dikerjakan dengan
cermat, teliti dan
jujur, sehingga
hasilnya dapat
dipertanggung
jawabkan dan
digunakan untuk
perbaikan pelayanan
di rumah sakit. Hal ini
sesuai dengan visi
dari RSUP Prof. Dr.
IGNG Ngoerah yaitu
“Menjadi Rumah Sakit
Unggul dan Mandiri, tahun 2024”. Selain
itu juga sejalan
dengan misi RSUP
pasien
pendaftaran
online dan
manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi pasien
dikerjakan
dengan cermat, teliti dan jujur, sehingga hasilnya
dapat
dipertanggung
jawabkan dan digunakan untuk
perbaikan
pelayanan di
rumah sakit. Hal
ini memberi penguatan
terhadap nilai
54
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi
Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
lingkungan RSUP
Prof. Dr. I.G.N.G
Ngoerah SMART ASN
Pelaksanaan evaluasi
pemahaman pasien
mengenai alur
pelayanan pasien
pendaftaran online
dan manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi pasien
merupakan suatu
upaya untuk dapat
memberikan
pelayanan yang
professional dan
berintegritas
dalam SMART ASN
Prof. Dr. IGNG
Ngoerah yaitu:
- Menyelenggarakan
pelayanan
kesehatan yang
paripurna, mandiri
dan terjangkau
- Menciptakan tata
kelola RS yang
baik
organisasi yaitu:
Integritas, profesional, tat twanasi, efektif dan Kebersamaan
55
No. Kegiatan Tahapan
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
4.1
Melakukan
komparasi
nilai pre test
dan post test
Output: - Terhitungnya
komparasi
nilai pre test
dan post test
sebagai
evaluasi
pemahaman
pelaksanaan
edukasi
tentang alur
pelayanan pasien
pendaftaran
online dan
manfaat
pelayanan
tepat waktu
bagi pasien
Saya memberikan kinerja
terbaik saya dalam
melakukan komparasi hasil
pre test dan post test
disertai dengan sikap jujur
dan bertanggung jawab
(kompeten dan
akuntable)
56
Kegiatan Output/ Evidence Keterkaitan Substansi
BerAKHLAK Konstribusi
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
Evidence:
- Screenshot komparasi hasil pre test dan post test
4.2
Melaporkan dan mendiskusik an hasil
komparasi
nilai pre test dan post test kepada
atasan
(DPJP
Poliklinik
reumatologi, Kepala
Poliklinik
Output: Tertandatangani
nya lembar
konsultasi
Evidence:
- Dokumen lembar
konsultasi
- Foto saat
melakukan
konsultasi
Saya bersikap sopan dan
santun dalam
mengkonsultasikan hasil
komparasi pre test dan post test yang sudah dilaksanakan (loyal).
Saya bersikap responsif
dengan melakukan
perbaikan atas koreksi yang
diberikan dan saya
memberikan kesempatan
kepada berbagai pihak
untuk dapat menggunakan
data yang ada untuk
57
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
Penyakit Dalam), mentor dan coach
perbaikan pelayanan di rumah sakit (berorientasi
pelayanan dan kolaboratif).
5 Pelaksanaan evaluasi
penerapan
pelayanan tepat
waktu oleh petugas
Output:
Terlaksananya
evaluasi
terhadap
penerapan
Manajemen ASN
Pelaksanaan evaluasi
penerapan
pelayanan tepat
waktu oleh petugas
merupakan upaya
untuk dapat
menyelenggarakan
pelayanan kesehatan
yang paripurna,
mandiri dan
pelayanan tepat
waktu oleh
petugas.
Pelaksanaan evaluasi
penerapan pelayanan
tepat waktu oleh
petugas dikerjakan
dengan cermat, teliti
dan jujur, sehingga
hasilnya dapat
dipertanggung
jawabkan dan
digunakan untuk
perbaikan pelayanan
di rumah sakit. Hal ini
sesuai dengan visi
dari RSUP Prof. Dr.
IGNG Ngoerah yaitu
“Menjadi Rumah Sakit
Pelaksanaan evaluasi
penerapan
pelayanan tepat
waktu oleh
petugas
dikerjakan
dengan cermat, teliti dan jujur, sehingga hasilnya
dapat
dipertanggung
jawabkan dan
digunakan untuk
perbaikan
pelayanan di
58
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
terjangaku di lingkungan RSUP
Prof. Dr. I.G.N.G
Ngoerah
SMART ASN
Pelaksanaan evaluasi
penerapan
pelayanan tepat
waktu oleh petugas
merupakan suatu
upaya untuk dapat
memberikan
pelayanan yang
professional dan
berintegritas
dalam SMART ASN
5.1 Melakukan analisis komparasi
Output:
- Terdapatnya
nilai analisis
Saya memberikan kinerja
terbaik saya dalam
melakukan komparasi data
Unggul dan Mandiri, tahun 2024”. Selain
itu juga sejalan
dengan misi RSUP
Prof. Dr. IGNG
Ngoerah yaitu
- Menyelenggarakan
pelayanan
kesehatan yang
paripurna, mandiri
dan terjangkau
- Menciptakan tata
kelola RS yang
baik
rumah sakit. Hal
ini memberi
penguatan
terhadap nilai
organisasi yaitu: Integritas, profesional, tat twanasi, efektif dan Kebersamaan
59
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
data jumlah
pasien yang
dilayani
tepat waktu
sebelum dan
sesudah
penerapan
pelayanan
tepat waktu
komparasi
data jumlah
pasien yang
dilayani tepat
waktu
sebelum dan
sesudah
penerapan
pelayanan
tepat waktu
Evidence:
- Screenshot
komparasi data
jumlah pasien
yang dilayani
tepat waktu
sebelum dan
sesudah
penerapan
pelayanan tepat
jumlah pasien yang dilayani
tepat waktu sebelum dan
sesudah penerapan
pelayanan tepat waktu
disertai dengan sikap jujur
dan bertanggung jawab
(kompeten dan akuntable).
60
PNS BerAKHLAK Konstribusi
No. Kegiatan Tahapan
Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS
Terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan
1 2 3 4 5 6 7
waktu
5.2 Melaporkan dan
mendiskusik an hasil
komparasi
data jumlah
pasien yang
dilayani
tepat waktu
sebelum dan
sesudah
penerapan
pelayanan
tepat waktu
kepada
atasan (DPJP
Poliklinik reumatologi,
Output:
Tertandatangani
nya lembar
konsultasi
Evidence: - Dokumen
lembar
konsultasi
- Foto saat
melakukan
konsultasi
Saya bersikap sopan dan
santun dalam
mengkonsultasikan hasil
komparasi data jumlah
pasien yang dilayani tepat
waktu sebelum dan sesudah
penerapan pelayanan tepat
waktu yang sudah
dilaksanakan (loyal).
Saya bersikap responsif
dengan melakukan perbaikan
atas koreksi yang diberikan
dan saya memberikan
kesempatan kepada
berbagai pihak untuk dapat
menggunakan data yang ada
untuk perbaikan rumah sakit
(berorientasi pelayanan
dan kolaboratif).
61
BerAKHLAK Konstribusi
Nilai Organisasi
No. Kegiatan Tahapan
Keterkaitan Substansi
Mata Pelatihan Nilai Dasar
PNS BerAKHLAK
Konstribusi
Terhadap Visi Misi
Poliklinik
Penyakit Dalam), mentor dan coach
62
Kegiatan Output/ Evidence
Organisasi Penguatan Nilai Organisasi 1 2 3 4 5 6 7 Kepala
4.2 Penjadwalan
Pelaksanaan kegiatan aktualisasi akan dilakukan mengacu pada tabel berikut :
Tabel 4.2 Jadwal Kegiatan dan Tahapan Kegiatan Aktualisasi
No Kegiatan/ Tahapan Kegiatan
1 Mempersiapkan literatur untuk pembuatan
video edukasi
mengenai alur pelayanan pasien pendaftaran online dan
manfaat pelayanan tepat waktu
bagi pasien
2 Melakukan konsultasi
dengan atasan (DPJP
Poliklinik
Reumatologi dan Kepala
Poliklinik
Penyakit Dalam), mentor, coach dan humas
RSUP Prof. Dr.
IGNG Ngoerah
Bulan Keterangan/ Tanggal Kegiatan Agustus September Okt 29 30 31 I II III IV V 1
Tanggal 29 s.d 31 Agustus 2022
Tanggal 1 s.d 3
September 2022
63
64 No Kegiatan/ Tahapan Kegiatan Bulan Keterangan/ Tanggal Kegiatan Agustus September Okt 29 30 31 I II III IV V 1 3 Melakukan kontrak waktu pelaksanaan pembuatan video Tanggal 5 s.d 6 September 2022 4 Membuat video edukasi mengenai alur pelayanan pasien pendaftran online dan manfaat pelayanan tepat waktu bagi pasien Tanggal 7 s.d 10 September 2022 5 Mengkonsultasi kan hasil video edukasi kepada pihak Humas RSUP Prof. Dr. IGNG Ngoerah Tanggal 12 s.d 14 September202 2 6 Melakukan kontrak waktu penyebaran video yang telah disetujui oleh humas Tanggal 15 s.d 16 September 2022 7 Menyebarkan video edukasi yang telah disetujui oleh Tanggal 19 s.d 23 September 2022
humas
6 Menyusun draft google form (pre test, post test) terkait
alur pelayanan
pasien
pendaftaran online, dan
manfaat pelayanan
tepat waktu
bagi pasien
7 Melakukan
konsultasi
dengan
atasan (DPJP
poliklinik
reumatologi
dan kepala
poliklinik
penyakit dalam),
mentor, coach
dan Humas
RSUP Prof. Dr.
IGNG Ngoerah
8 Melakukan
waktu
9 Menyebarkan
65 No Kegiatan/ Tahapan Kegiatan Bulan Keterangan/ Tanggal Kegiatan Agustus September Okt 29
V 1
30 31 I II III IV
Tanggal 29 s.d 31 Agustus 2022
Tanggal 1 s.d 3 September 2022
2022
kontrak
pelaksanaan Tanggal 5 s/d 6 September
google form
19
23 September
Tanggal
s.d
dan meminta
pasien yang
kontrol ke
poliklinik
rematologi
untuk dapat
mengisi google form sebelum (pre test) dan sesudah (post test) menonton
video edukasi
terkait alur
pelayanan
pendaftaran online dan
manfaat
pelayanan
tepat waktu
bagi pasien
10 Memperisapkan literatur, dan
membuat slide power point
mengenai
manfaat
penerapan
budaya tepat
waktu bagi
petugas.
11 Melakukan konsultasi
29 30 31 I II III IV V 1
2022
Tanggal 29 s.d
31 Agustus 2022
Tanggal 1 s.d 3 September
66 No Kegiatan/ Tahapan Kegiatan Bulan Keterangan/ Tanggal Kegiatan
Okt
Agustus September
67 No Kegiatan/ Tahapan Kegiatan Bulan Keterangan/ Tanggal Kegiatan Agustus September Okt 29 30 31 I II III IV V 1 dengan atasan, mentor, dan coach. 2022 12 Melakukan kontrak waktu pelaksanaan Tanggal 5 s.d 6 September202 2 13 Memberi kan edukasi manfaat pelayanan tepat waktu bagi petugas serta menerapkan budaya tepat waktu saat pelayanan Tanggal 7 s.d 10 September202 2 14 Melakukan komparasi nilai pre test dan post test Tanggal 26 September 2022 15 Melaporkan dan mendiskusikan hasil komparasi nilai pre test dan post test kepada atasan (DPJP Poliklinik reumatologi, Tanggal 27 s.d 28 September 2022
Kepala Poliklinik
Penyakit Dalam), mentor dan coach
16 Melakukan analisis
komparasi data
jumlah pasien
yang dilayani
tepat waktu
sebelum dan
sesudah
penerapan
pelayanan
tepat waktu
17 Melakukan analisis
komparasi data
jumlah pasien
yang dilayani
tepat waktu
sebelum dan
sesudah
penerapan
pelayanan
tepat waktu
18 Pembuatan
68 No Kegiatan/ Tahapan Kegiatan Bulan Keterangan/ Tanggal Kegiatan Agustus September Okt 29 30
1
31 I II III IV V
Tanggal 26 September 2022
Tanggal 27 s.d 28 Agustus 2022
aktualisasi
laporan
Tanggal 29 s.d 30 September 2022
4.3 Para Pihak yang Terlibat dan Perannya dalam Aktualisasi
Para pihak yang terlibat dalam pelaksanaan aktualisasi adalah seperti dalam tabel berikut:
Tabel 4.3 Para Pihak dan Perannya dalam Aktualisasi
No Para Pihak Peran dalam Aktualisasi Keterangan
1 dr. I Wayan
Wartawan, MARS
Membimbing dan mengarahkan
penyusunan laporan aktualisasi
Membimbing dan mengarahkan dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi
Sub Koordinator
Pelayanan Medik
Rawat Inap RSUP
Prof. Dr. IGNG
Ngoerah
Mentor
2 Dwinta Pratiwi
Adi, S.KM, M.Kes Membimbing dan mengarahkan penyusunan laporan aktualisasi
3 Dewa Ayu Kartika
Tejawati
4 dr. I Gede
Kambayana, SpPD, K-R, FINASIM
Melaksanakan rencana kegiatan aktualisasi
Membimbimbing, mengarahkan dan mendukung dalam penyempurnaan kegiatan
Optimalisasi Edukasi Alur Pelayanan Pasien
Pendaftaran Online dan Edukasi pelayanan Tepat
Waktu Bagi Pasien dan Petugas di Poliklinik
Reumatologi, KSM Penyakit
Dalam, RSUP Prof. Dr. IGNG
Ngoerah
Coach
CPNS
DPJP Poliklinik
Reumatologi KSM Penyakit
Dalam RSUP Prof. Dr.
IGNG Ngoerah
5 dr. Pande Ketut
Kurniari, SpPD, KR, FINASIM
Membimbimbing, mengarahkan dan mendukung dalam
DPJP Poliklinik
Reumatologi KSM Penyakit
Dalam RSUP Prof. Dr.
69
No Para Pihak Peran dalam Aktualisasi Keterangan
penyempurnaan kegiatan
Optimalisasi Edukasi Alur
Pelayanan Pasien
Pendaftaran Online dan
Edukasi pelayanan Tepat
Waktu Bagi Pasien dan
Petugas di Poliklinik
Reumatologi, KSM Penyakit
Dalam, RSUP Prof. Dr. IGNG
Ngoerah
6 Ns. Ayu Purba Membimbimbing, mengarahkan dan
mendukung dalam
penyempurnaan kegiatan
Optimalisasi Edukasi Alur
Pelayanan Pasien
Pendaftaran Online dan
Edukasi pelayanan Tepat
Waktu Bagi Pasien dan
Petugas di Poliklinik
Reumatologi, KSM Penyakit
Dalam, RSUP Prof. Dr. IGNG
Ngoerah
IGNG Ngoerah
7 Perawat poliklinik reumatologi, KSM
Penyakit Dalam
RSUP Prof. Dr. IGNG Ngoera
Mendukung dalam aktualisasi
pelaksanaan kegiatan
Optimalisasi Edukasi Alur
Pelayanan Pasien
Pendaftaran Online dan
Edukasi pelayanan Tepat
Waktu Bagi Pasien dan
Petugas di Poliklinik
Reumatologi, KSM Penyakit
Dalam, RSUP Prof. Dr. IGNG
Ngoerah
Kepala Poliklinik Penyakit
Dalam RSUP Prof. Dr. IGNG Ngoerah
Peserta sasaran edukasi
dan pelaksanaan budaya
tepat waktu bagi petugas
70
No Para Pihak Peran dalam Aktualisasi Keterangan
8 Pasien rawat jalan poliklinik
reumatologi, KSM
Penyakit Dalam
RSUP Prof. dr. IGNG Ngoerah
9 Tim Humas RSUP Prof. Dr. IGNG
Ngoerah
Mendukung dalam aktualisasi pelaksanaan kegiatan
Optimalisasi Edukasi Alur
Pelayanan Pasien
Pendaftaran Online dan Edukasi pelayanan Tepat
Waktu Bagi Pasien dan Petugas di Poliklinik
Reumatologi, KSM Penyakit
Dalam, RSUP Prof. Dr. IGNG
Ngoerah
Membimbimbing, mengarahkan dan mendukung dalam penyempurnaan kegiatan
Optimalisasi Edukasi Alur
Pelayanan Pasien
Pendaftaran Online dan Edukasi pelayanan Tepat
Waktu Bagi Pasien dan Petugas di Poliklinik
Reumatologi, KSM Penyakit
Dalam, RSUP Prof. Dr. IGNG
Ngoerah
Peserta sasaran edukasi dan pengisian google form mengenai alur pelayanan
pasien pendaftaran online dan edukasi budaya tepat waktu bagi petugas
71
Tim Humas RSUP Prof. Dr. IGNG Ngoerah
DAFTAR PUSTAKA
Amelia, R. 2021. SMART ASN: Modul Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil. Jakarta:
Lembaga Administrasi Negara
Pemerintah Indonesia. 2014. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014
tentang Aparatur Sipil Negara. Jakarta
Pemerintah Indonesia. 2011. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2011
tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil. Jakarta
Pemerintah Indonesia. 2021. Peraturan Lembaga Administrasi Negara Nomor 1 Tahun 2021
Tentang Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil. Jakarta
Pemerintah Indonesia. 2021. Peraturan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesa Nomor 10 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Peraturan Lembaga Administrasi
Negara Nomor 1 Tahun 2021 Tentang Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil.
Jakarta
Pemerintah Indonesia. 2008. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
PER/17/M.PAN/9/2008 tentang Jabatan Fungsional Dokter Pendidik Klinis dan Angka Kreditnya. Jakarta
Pemerintah Indonesia. 2020. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 21
Tahun 2020 tentang Rencana Aksi Program (RAP) dan Rencana Aksi Kediatan (RAK)
pad setiap Unit Utama dan Satuan Kerja sebagai pengampu program pembangunan
kesehatan. Jakarta
Pemerintah Indonesia. 2021. Surat Edaran Menteri PANRB Nomor 20 Tahun 2021 tentang
Implementasi Cove Values dan Employer Branding ASN). Jakarta
Pemerintah Indonesia. 2020. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 48
Tahun 2020 tentang Organisasi dan Tata Kerja RSUP Sanglah Denpasar Jakarta
Sanglah. 2021. Review 1 Rencana Strategis Bisnis (RSB) RSUP Sanglah Denpasar 2020-2024.
Denpasar
72
LAMPIRAN
73
Nilai Dasar
Nilai
II
III
IV
V
1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 1 2 Berorientasi Pelayanan Memahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat 14 Ramah, cekatan, solutif, dan dapat diandalkan Melakukan perbaikan tiada henti Akuntabel Melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin, dan berintegritas tinggi 13 Menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara bertanggungjawab, efektif, dan efesien Tidak menyalahgunakan kewenangan jabatan Kompeten Meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantangan yang selalu berubah 8 Membantu orang lain belajar Melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik Harmonis Menghargai setiap orang apapun latar belakangnya 8 Suka menolong orang lain Membangun lingkungan kerja yang kondusif
Indikator
Kegiatan I Kegiatan
Kegiatan
Keg
Keg
Jumlah
Loyal Memegang teguh ideologi Pancasila, UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945, NKRI serta pemerintahan yang sah 16 Menjaga nama baik sesama ASN, Pimpinan, Instansi , dan Negara Menjaga rahasia jabatan dan negara Adaptif Cepat menyesuaikan diri menghadapi perubahan 6 Terus berinovasi dan mengembangkan kreativitas Bertindak proaktif Kolaboratif Memberi kesempatan kepada berbagai pihak untuk berkontribusi 11 Terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai tambah Menggerakkan pemanfaatan berbagai sumberdaya untuk tujuan Bersama JUMLAH: 3 5 3 8 5 2 4 5 4 2 7 2 4 3 9 2 3 2 3 76
Lampiran 2. Matrik Kedudukan dan Peran ASN
Keterkaitan
kedudukan dan peran
ASN
Kegiatan 1 Kegiatan 2 Kegiatan 3 Kegiatan 4 Kegiatan 5 Total
Pembuatan dan
penyebaran video
mengenai alur
pelayanan pasien
pendaftaran online
dan manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi pasien
Pembuatan, penyebaran dan
pengisian google
form terkait
pemahaman
pasien mengenai
alur pelayanan
pendaftaran
online dan manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi pasien
Pemberian
edukasi dan
penerapan budaya
tepat waktu bagi
petugas.
Pelaksanaan
evaluasi
pemahaman pasien mengenai
alur pelayanan
pasien pendaftaran
online dan manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi pasien
Pelaksanaan
evaluasi penerapan
pelayanan tepat
waktu oleh petugas
ASN 5 Smart ASN 5
Manajemen
Lampiran
Keterkaitan Visi,
Kegiatan 1 Kegiatan 2 Kegiatan 3 Kegiatan 4 Kegiatan 5 Total Visi Menjadi Rumah Sakit Unggul Dan Mandiri Tahun 2024 5 Misi Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang paripurna, mandiri dan terjangkau 5 Menyelenggarakan pendidikan terintegrasi dan pelatihan tenaga kesehatan yang berdaya saing dan berbudaya Menyelenggarakan penelitian kesehatan berbasis rumah sakit Menciptakan tata kelola RS yang baik 5 Membangun jejaring kesehatan dan kerjasama dengan pemangku kepentingan terkait Nilai Organisasi Integritas 5 Profesional 5 Tat Twam Asi 5 Efektif 5 Kebersamaan 5
3.
Matrik Visi, Misi dan Nilai Organisasi
Misi dan Nilai Organisasi
Lampiran IV Lembar Konsultasi
PENGENDALIAN RANCANGAN AKTUALISASI OLEH COACH/MENTOR
Nama : dr. Dewa Ayu Kartika Tejawati
NIP : 198507212022032001
Unit kerja : KSM Penyakit Dalam, RSUP Prof. Dr. IGNG Ngoerah Denpasar
Jabatan : Ahli Pertama – Dokter Pendidik Klinis
Penyelesaian Kegiatan
Catatan Coach/Mentor Waktu dan Media
Coaching/Mentoring
1. Konsultasi dengan mentor, terkait Gagasan Isu yang dipilih untuk
dapat diselesaikan dalam tugas aktualisasi
2. Konsultasi dengan coach terkait pengerjaan BAB III dalam
Rancangan Aktualisasi
Pilih yang mengarah ke manajerial, jangan terlalu scientist
Tanggal 2/08/2022
melalui media WA
Mengikuti panduan yang ada, akan
lebih baik jika dalam data dan fakta
berisi angka/persentase riil nya
Mentor Tanggal 16/08/2022, melalui media WA Coach
1
.
Penyelesaian Kegiatan
3. Konsultasi dengan coach terkait problem dalam evaluasi rancangan aktualisasi yang akan dikerjakan
Catatan Coach/Mentor Waktu dan Media Coaching/Mentoring
Menggunakan komparasi pre test dan post test
Tanggal 17/08/2022, melalui media WA
4. Konsultasi dengan coach terkait perbedaan Output dan evidence, beserta tahapan kegiatan
Output proses yang dapat diukur, diawali dengan kata “ter“
Evidence adalah buktinya
Tanggal 18/08/2022, melalui media zoom
Tanggal 22/08/2022, melalui media WA
5. Konsultasi dengan coach mengenai rancangan aktualisasi yang terlalu banyak
Menyederhanakan kegiatan, dan menghubungi PKRS terkait pembutan video
Tanggal 23/08/2022, melalui media WA
2
4
5
OPTIMALISASI EDUKASI ALUR PELAYANAN PASIEN PENDAFTARAN
ONLINE DAN EDUKASI MANFAAT PELAYANAN TEPAT WAKTU
KEPADA PASIEN DAN PETUGAS DI POLIKLINIK REUMATOLOGI, KSM
PENYAKIT DALAM, RSUP PROF. DR. I.G.N.G NGOERAH
LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI PELATIHAN DASAR CPNS GOL III ANGKATAN 10
dr. Dewa Ayu Kartika Tejawati, M.Biomed, SpPD
NIP 198507212022032001
PROFIL
Dwinta Pratiwi Adi, SKM, M.Kes Coach dr. I Wayan Wartawan, MARS Mentor Dr. Ni Made Parwati, SKM, M.Kes
Penguji dr. Dewa Ayu Kartika Tejawati, M.Biomed, SpPD Peserta Latsar
RANCANGAN AKTUALISASI
PENDAHULUAN PROFIL INSTANSI
Analisis isu dalam
pelaksanaan tugas
dan fungsi
Rancangan
Aktualisasi
4
PENDAHULUAN
Latar Belakang, Tujuan, Manfaat
LATAR BELAKANG
Lembaga Administrasi Negara (LAN) : untuk membentuk sosok ASN professional seperti tersebut di atas perlu dilaksanakan pembinaan melalui jalur pelatihan
yaitu melalui Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Prajabatan
yang mungkin sebelumnya diselenggarakan lebih menekankan
pada substansi teori namun melalu peraturan terbaru
nomenklatur tersebut diubah menjadi PelatihanDasar (Latsar)
Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS)
Peraturan LAN no 25 tahun 2017
6 Pilar Fokus
Pembangunan
Kemenkes RI
Sistem kesehatan yang telah kita bangun, mengalami percobaan yang besar di era pandemic
COVID 19. Saat ini Indonesia sudah mampu melewati
ini semua, dan sudah saatnya Indonesia mengubah
fokus pembangunan --> dari bagaimana mengatasi
krisis menuju kesehatan jangka panjang demi
kemajuan bangsa dan pertumbuhan ekonomi
Indonesia
Bersama kita dapat membangun Indonesia yang lebih kuat &
sehat
Optimalisasi Pelayanan di RSUP Prof. Dr. IGNG Ngoerah
merubah sistem pendaftaran online
pendaftaran online untuk antrian di loket --> antrian langsung mendapatkan pelayanan di poliklinik.
Pendaftaran melalui sistem digital, diakses langsung
H-7 s.d H-1 --> mudah, praktis dan efisien
Permasalahan:
orang yang gagap teknologi
budaya ngaret yang selama ini mengakar di negara
Indonesia
Optimalisasi Pelayanan di RSUP Prof. Dr. IGNG Ngoerah
Pelayanan yang prima dan paripurna serta menyelenggarakan tata
Kelola RS yang baik --> mengoptimalkan waktu pelayanan di poliklinik reumatologi
“OPTIMALISASI EDUKASI ALUR PELAYANAN PASIEN PENDAFTARAN
ONLINE DAN EDUKASI MANFAAT PELAYANAN TEPAT WAKTU KEPADA
PEASIEN DAN PETUGAS DI POLIKLINIK REUMATOLOGI, KSM PENYAKIT
DALAM, RSUP PROF. DR. I. G. N. G. NGOERAH”
Tujuan Umum
Menjadi PNS yang professional dan berkarakter dengan menerapkan nilai-nilai
dasar PNS BerAKHLAK dalam pelakasanaan tugas dan jabatan dengan
optmalisasi edukasi alur pelayanan pasien pendaftaran online dan budaya
tepat waktu kepada pasien dan petugas di poliklinik reumatologi, KSM Penyakit
Dalam,RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah tahun 2022.
Tujuan Khusus
Mampu mengaplikasikan nilai – nilai dasar ASN BerAKHLAK dalam pembuatan dan penyebaran video mengenai alur pelayanan pasien pendaftaran online dan manfaat pelayanan tepat waktu bagi pasien
Mampu mengaplikasikan nilai – nilai dasar ASN BerAKHLAK dalam pembuatan, penyebaran dan pengisian google form (pre test dan post test) terkait pemahaman pasien mengenai
alur pelayananpendaftaran online dan manfaat pelayanan tepat waktu bagi pasien
Mampu mengaplikasikan nilai – nilai dasar ASN BerAKHLAK dalam pemberian edukasi dan penerapan budaya tepat waktu bagi petugas.
Mampu mengaplikasikan nilai –nilai dasar ASN BerAKHLAK dalam pelaksanaan evaluasi
pemahaman pasien mengenai alur pelayanan pasien pendaftaran online dan manfaat
pelayanan tepat waktu bagi pasien
Mampu mengaplikasikan nilai –nilai dasar ASN BerAKHLAK dalam pelaksanaan evaluasi
penerapan pelayanan tepat waktu oleh petugas
1. 2. 3. 4. 5.
Sebagai pembentukan karakter
PNS sesuaidengan nilai-nilai
dasar PNS BerAKHLAK dalam
menjalankan tugas dan fungsisesuai kedudukan ASN
dalam mewujudkan smart governance.
Sebagai upaya optimalisasi
manajemenASN yang baik
dalam
mewujudkanpelayanan
kesehatan yang paripurna, mandiri, dan terjangkau
Sebagai upaya peningkatan
pelayanan yang lebih baik
kepadamasyarakat dalam
mewujudkan pelayanan prima.
Manfaat bagi Individu Manfaat bagi Masyarakat/Stakeholder 1 Manfaat bagi Organisasi 2 3
Manfaat
Profil Instansi
Visi & Misi, Nilai Organisasi, Tugas Organisasi, Tugas Peserta
Profile RSUP Prof. Dr. IGNG Ngoerah
Integritas Profesional
Efektif Kebersamaan
Visi: “Menjadi Rumah Sakit Unggul dan Mandiri Tahun 2024”
Misi: 1.
Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang
paripurna, mandiri, dan terjangkau
Menyelenggarakan Pendidikan Terintegrasi dan Pelatihan
Tenaga Kesehatan yang berdaya saing dan berbudaya
Menyelenggarakan penelitian kesehatan berbasis Rumah Sakit
Menciptakan tata kelola RS yang baik
Membangun jejaring kesehatan dan kerjasama dengan
pemangku kepentingan terkait
TatTwamAsi
2. 3. 4. 5.
Profile RSUP Prof. Dr. IGNG Ngoerah
Integritas Profesional
Efektif Kebersamaan
TatTwamAsi
Tugas:
pelaksana teknis kementrian
kesehatan
rumah sakit pendidikan utama (PP no 93 tahun 2015)
Profile RSUP Prof. Dr. IGNG Ngoerah
Tugas – tugas tersebut tertuang menjadi
Integritas Profesional
Efektif
Kebersamaan
TatTwamAsi
sasaran strategis berupa : 1. 2.
Meningkatnya Pemenuhan SDM sesuai standar
Terlaksananya akreditasi modul diklat untuk mendukung
peningkatan kualitas SDM
Meningkatkan respon time di unit pelayanan
Terwujudnya pengembangan pelayanan unggulan
Meningkatnya pengelolaan sistem informasi menuju
digitalisasi
Meningkatnya akses dan mutu pelayanan kesehatan
Meningkatnya kepuasan pelanggan
Terwujudnya peningkatan pendapatan
Terwujudnya kinerja keuangan yang sehat
3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Profile RSUP Prof. Dr. IGNG Ngoerah
Tugas – tugas sebagai rumah sakit pendidikan
Integritas Profesional
Efektif Kebersamaan
TatTwamAsi
Menyediakan dosen yang melakukan bimbingan dan pengawasan terhadapmahasiswa dalam memberikan
pelayanan klinissesuai dengan ketentuan yang berlaku
Berperan serta dalam menghasilkan dokter, dokter gigi, dokter layanan primer, dokter spesialis – subspesialis,
dan/atau dokter gigi spesialis– subspesialis dan tenaga kesehatan lainnya.
Membina rumah sakit dan tempat Pendidikan lain di
dalam jejaring Rumah Sakit Pendidikan
Menyediakan pasien/klien dengan variasi kasus dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan Pendidikan.
utama 1. 2. 3. 4.
Profile RSUP Prof. Dr. IGNG Ngoerah
Integritas Profesional
Efektif Kebersamaan
TatTwamAsi
Melaksanakan penelitian translasional dan/atau penelitian di bidang ilmu dan teknologi kedokteran, kedokteran gigi, dan kesehatan lainnya
Menilai, menapis, dan/atau mengadopsi teknologi kedokteran
dan/atau kedokteran gigi, serta teknologi kesehatan lainnya.
Mengembangkan pusat unggulan bidang kedokteran spesialitik – subspesialistik dan/ataukedokteran gigi spesialistik –
subspesialistik, serta spesialisasi bidang kesehatan lainnya.
Mengembangkan penelitian dengan tujuan untuk kemajuan
Pendidikan kedokteran, kedokteran gigi,dan kesehatan lainnya
Mengembangkan Kerjasama dengan pelaku industri bidang kesehatan dan pihak lain yang terkait.
penelitian
Tugas – tugas dalam hal
1.
2.
3.
4. 5.
Rincian tugas peserta
DOKTER PENDIDIK KLINIS:
1.
2.
3.
4.
Pelayanan kesehatan/medik spesialis Pengabdian masyarakat
Pelayanan pendidikan
Penelitian
Rincian tugas peserta (SKP)
Kehadiran tepat waktu pukul 07.30 di poliklinik
Kehadiran di UGD sesuai jadwal jaga
Melakukan visite di ruang rawat inap sebelum jam 11.00
Melaksanakan pelayanan poliklinik sesuai jadwal selama jam buka
pelayanan poliklinik
Melaksanakan pelayanan spesialistik pasien non BPJS
Melaksanakan pelayanan subspesialistik
Melaksanakan proses pembinaan kegiatan mahasiswa di bidang
akademik dan kemahasiswaan.
Melaksanakan dan mengikutikegiatan
penyuluhan/pelatihan/penataran kesehatan kepada tenaga kesehatan dan masyarakat
Melaksanakan penelitian dan publikasi ilmiah di jurnal/majalah
kedokteran nasional maupun internasional
1. 2. 3. 4.
5. 6. 7.
8. 9.
Kedudukan dalam
Struktur Organisasi RS
Keputusan Direktur Utama RSUPSanglah Denpasar Nomor:
HK.02.03/SK.XIV.4.3.1/17858/2021 tentang penetapan struktur organisasi non struktural di RSUP Sanglah Denpasar
KSM (kelompok staf medis) Penyakit Dalam --> merupakan Organisasi Non Struktural di lingkungan rumah sakit
Analisis Isu Dalam Pelaksanaan
Tugas
dan Fungsi
Identifikasi dan Analisis Isu Aktual, Keterkaitan penyebab isu dengan
kedudukan dan peran PNS untuk mendukung terwujudnya SMART
Governence, Alternatif pemecahan masalah sebagai gagasan kreatif
Analisis Isu Dalam Pelaksanaan Tugas dan Fungsi
Identifikasi dan Analisis Isu Aktual
Belum rutinnya dilakukan pemantauan
aktivitas penyakit DAS 28 pada pasien RA
Belum optimalnya waktu pelayanan poliklinik reumatologi
Belum optimalnya dilakukan pemantauan
rekam medis secara elektronik pada
pasien
Belum adanya PPK penatalaksanaan
MCTD pada divisi reumatologi
SLE
1 Berdasarkan observasi,
masih belum rutinnya
dilakukan pemantauan
aktivitas penyakit
menggunakan sistem
skoring DAS-28 pada
pasien RA yang kontrol di poliklinik
reumatologi, KSM
penyakit dalam RSUP
Prof. Dr. I. G. N. G.
Ngoerah. Hal tersebut
ditunjang dengan data
dan fakta melalui
telaah rekam medis
selama 1 minggu.
Melaksanakan
pelayanan
poliklinik sesuai
jadwal selama
jam buka
pelayanan
poliklinik
Belum rutin
dilakukannya
pemantauan
aktivitas
penyakit
menggunakan
sistem skoring
DAS-28 pada
pasien RA yang
kontrol di poliklinik
Reumatologi, KSM Penyakit
Dalam RSUP Prof.
Dr. I. G. N. G.
Ngoerah.
Belum terlaksananya
secara optimal tugas
dan fungsi ASN
sebagai pelayan
publik yang
memberikan
pelayanan publik
secara professional
dan berkualitas, serta memiliki
integritas yang
tinggi, serta
tanggung jawab
dalam memonitoring
aktivitas penyakit,
dosis pengobatan,
dan komplikasi yang
mungkin
ditimbulkan.
Seluruh pasien
RA yang kontrol di poliklinik, dilakukan perhitungan
skoring DAS-28
sebagai monitoring
terhadap aktivitas
penyakit
No Data dan Fakta Uraian Tugas Pegawai Isu Keterkaitan dengan Agenda 3 Kondisi yang
diharapkan
2 Berdasarkan observasi, belum optimalnya
dilakukan pencatatan
rekam medis pasien
dengan Sistemik Lupus
Eritematosus (SLE)
secara elektronik pada
pasien yang kontrol di poliklinik Reumatologi,
KSM Penyakit Dalam
RSUP Prof. Dr. I. G. N. G.
Ngoerah, hal ini
ditunjang dengan data
dan fakta melalui
telaah rekam medis
selama 1 minggu.
Melaksanakan
pelayanan
poliklinik
sesuai jadwal
selama jam
buka
pelayanan
poliklinik
Belum optimalnya
dilakukan
pencatatan
rekam medis
pasien dengan
Sistemik Lupus
Eritematosus
(SLE) secara
elektronik
pada pasien
yang kontrol di poliklinik
Reumatologi, KSM Penyakit
Dalam RSUP
Prof. Dr. I. G. N.
G. Ngoerah
Belum terlaksananya
secara optimal tugas
dan fungsi ASN sebagai
pelayan publik yang
memberikan
pelayanan publik
secara professional
dan berkualitas, serta
memiliki integritas
yang tinggi, serta
tanggung jawab dalam
memonitoring
aktivitas penyakit,
dosis pengobatan, dan
komplikasi yang
mungkin ditimbulkan.
diharapkan
Seluruh pasien SLE
yang kontrol di poliklinik, dilakukan
pencatatan secara lengkap mengenai
sistem organ yang
terkena disaat awal
terdiagnosis SLE
untuk dapat
melakukan monitoring
terhadap aktivitas
penyakit, progresivitas
penyakit, serta
komplikasi yang
mungkin terjadi
karena pengobatan
jangka panjang
Data dan Fakta Uraian Tugas Pegawai Isu Keterkaitan dengan Agenda
Kondisi yang
No
3
Perubahan mekanisme
pendaftaran online, yang mana
sebelumnya pasien melakukan
registrasi online untuk nomer
antrian di loket, saat ini terjadi
perubahan mekanisme
pendaftaran online, nomer
antrian yang ada, adalah nomer
antrian untuk kunjungan di poliklinik untuk langsung
mendapatkan pelayanan, hal ini menyebabkan belum
optimalnya waktu pelayanan
poliklinik Reumatologi, ditunjang berdasarkan data
dan fakta melalui telaah rekam
medis pasien selama 1 minggu.
Melaksana kan pelayanan
poliklinik
sesuai
jadwal
selama
jam buka
pelayanan
poliklinik
Belum
optimalnya
waktu pelayanan
poliklinik
Reumatologi,
KSM Penyakit
Dalam RSUP Prof.
Dr. I. G. N. G.
Ngoerah
mengimplikasikan
bahwa belum
terlaksananya secara
optimal tugas dan
fungsi ASN sebagai
pelayan publik yang
memberikan
pelayanan publik
Masyarakat dan petugas dapat menjalankan
disiplin waktu, sehingga pelayanan prima dapat terwujud
secara
professional, berkualitas, dan memiliki integritas
yang tinggi, serta
kurang adaptif
terhadap
pemanfaatan
teknologi digital
No Data dan Fakta Uraian Tugas Pegawai Isu Keterkaitan dengan Agenda 3 Kondisi yang
3
diharapkan
Keterkaitan dengan
Agenda 3
4
Perkembangan ilmu dan terapi
dalam bidang penyakit dalam
sangatlah pesat, salah satunya
dalam diagnosis dan
tatalaksana Mix Conective
Tissue Diseases (MCTD). Saat ini
belum adanya Panduan Praktis
Klinis (PPK) mengenai
tatalaksana MCTD sebagai
standar pelayanan kasus –
kasus tersebut di poliklinik
Rematologi, KSM Penyakit
Dalam RSUP Prof. Dr. I. G. N. G.
Ngoerah, hal ini didasarkan
pada data dan fakta yang ada
di SIMRS, dimana PPK mengenai
MCTD belum ada.
Melaksana kan pelayanan subspesiali stik
Belum adanya
Panduan Praktis
Klinis (PPK)
penatalaksanaan
MCTD Divisi
Rematologi, KSM
Penyakit Dalam
RSUP Prof. Dr. I.
G. N. G. Ngoerah
mengimplikasikan
bahwa belum
terlaksananya secara
optimal tugas dan
fungsi ASN yang
adaptif terhadap
perkembangan ilmu
pengetahuan untuk
dapat memberikan
pelayanan yang
professional,
berkualitas, dan berintegritas.
Kondisi yang
diharapkan
Ditetapkannya
PPK mengenai
MCTD sebagai
panduan pelayanan
pasien dengan diagnosis tersebut.
No
Isu
Data dan Fakta Uraian Tugas Pegawai
Analisis dan penetapan core isu/isu aktual
Belum rutin dilakukannya pemantauan aktivitas penyakit menggunakan sisitem
skoring DAS-28 pada pasien rheumatoid arthritis yang kontrol di poliklinik
Reumatologi, KSM Penyakit Dalam, RSUP Prof. Dr. IGNG Ngoerah.
syarat
Belum optimalnya pencatatan rekam medis pasien dengan Sistemik Lupus
Eritematosus secara elektronik pada pasien yang kontrol di poliklinik
Reumatologi, KSM Penyakit Dalam RSUP Prof. Dr. IGNG Ngoerah. + + +
Belum optimalnya waktu pelayanan poliklinik Reumatologi, KSM Penyakit
Dalam RSUP Prof. Dr. IGNG Ngoerah
Belum adanya Panduan Praktis Klinis (PPK) penatalaksanaan Mix
Connective Tissue Diseases (MCTD) Divisi Rematologi, KSM Penyakit
Dalam RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah.
No Identifikasi isu A P K L KETERNGAN 1
+ + + memenuhi
2
+
3
+ memenuhi syarat
+
memenuhi
4
+
+ +
syarat
+ + Tidak
+
Memenuhi Syarat
Analisis masalah penyebab isu utama/core isu
KETERKAITAN PENYEBAB ISU DENGAN KEDUDUKAN DAN PERAN PNS UNTUK
MENDUKUNG TERWUJUDNYA SMART GOVERNENCE
KETERLAMBATAN
PELAYANAN PELAYANAN
POLIKLINIK
KETERLAMBATAN
PELAYANAN DI APOTIK
HAMBATAN PELAYANAN
DI INSTALASI PARKIR
SebagaiASNsebagaipelayanpublik,untukdapatmemberikanpelayananprima,makakitaharus
memberikanpelayananyangprofessionaldanberintegritas,sertaberadaptasiterhadapperubahanyang
terjadi.Denganmemberikanedukasidanpengetahuanmengenaimanfaatpelayanantepatwaktu, diharapkanterjadioptimalisasiwaktupelayanandipoliklinik.
Alternatif pemecahan Masalah sebagai Gagasan Kreatif
No Alternatif
Penyelesaian
1 Pembuatan dan
penyebaran video
mengenai alur
pelayanan pasien
pendaftaran online dan manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi pasien
Tahapan Setiap Alternatif
Mempersiapan literatur untuk pembuatan video
edukasi mengenai alur pelayanan pasien
pendaftaran online dan manfaat pelayanan tepat
waktu bagi pasien
Melakukan konsultasi dengan atasan, mentor, coach, dan humas
Melakukan kontrak waktu pelaksanaan
pembuatan video
Membuat video edukasi mengenai alur pelayanan
pasien pendaftaran online dan manfaat pelayanan
tepat waktu bagi pasien.
Mengkonsultasikan hasil video edukasi kepada
pihak humas
Melakukan kontrak waktu penyebaran video yang
telah disetujui oleh humas
Menyebarkan video edukasi yang telah disetujui
oleh humas
Hasil Yang
Diharapkan
1.
Pihak Yang
Terlibat
Terbentuknya
video yang
menjadi sarana
edukasi
2.
Mentor Coach
DPJP onsite poli
Tersebarnya
video yang
sudah terbentuk
reumatologi
Kepala
Poliklinik
Penyakit
Dalam
Humas RSUP
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Alternatif pemecahan Masalah sebagai Gagasan Kreatif
No Alternatif
2 Pembuatan,
penyebaran dan
pengisian google form (pre test dan post test) terkait
pemahaman pasien
mengenai alur
pelayanan pasien
pendaftaran online
dan manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi pasien
Menyusun draft google form (pre test, post test) terkait alur pelayanan pasien
pendaftaran online, dan manfaat pelayanan
tepat waktu bagi pasien
Melakukan konsultasi dengan atasan, mentor, coach dan humas
Melakukan kontrak waktu pelaksanaan
Menyebarkan google form dan meminta
pasien yang kontrol ke poliklinik rematologi
untuk dapat mengisi google form sebelum
(pre test) dan sesudah (post test) menonton
video edukasi terkait alur pelayanan pasien
pendaftaran online dan manfaat pelayanan
tepat waktu.
Terbentuknya pre
test dan post test
dalam bentuk
google form
beserta linknya
Tersebarnya link
dan terisinya
google form (pre test dan post test)
mengenai alur
pelayanan pasien
pendaftaran online
dan manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi pasien
DPJP onsite
poli
reumatologi
Kepala
Poliklinik
Penyakit
Dalam
Humas RSUP
Penyelesaian
Setiap Alternatif
Tahapan
Hasil Yang Diharapkan Pihak Yang Terlibat
1.
2.
3.
4.
1.
2.
Mentor Coach
Alternatif pemecahan Masalah sebagai Gagasan Kreatif
Alternatif
Penyelesaian
3 Pemberian edukasi
dan penerapan
budaya tepat waktu
bagi petugas
Tahapan Setiap Alternatif
1.
Mempersiapkan literatur, dan membuat slide
power point mengenai manfaat penerapan
budaya tepat waktu bagi petugas.
2.
Melakukan konsultasi dengan atasan, mentor, dan coach.
Melakukan kontrak waktu pelaksanaan
Memberikan edukasi manfaat pelayanan
tepat waktu bagi petugas serta menerapkan
budaya tepat waktu saat pelayanan
Hasil Yang
Diharapkan
Terlaksananya
edukasi dan penerapan budaya
tepat waktu bagi
petugas
Pihak Yang
Terlibat
Mentor
Coach
DPJP onsite
poli
reumatologi
Kepala
Poliklinik
Penyakit
Dalam
Perawat
poliklinik
reumatologi
No
3.
4.
Alternatif pemecahan Masalah sebagai Gagasan Kreatif
Penyelesaian
4 Pelaksanaan evaluasi
pemahaman pasien
mengenai alur pelayanan
pasien pendaftaran
online dan manfaat
pelayanan tepat waktu
bagi pasien
5 Pelaksanaan evaluasi
penerapan pelayanan
tepat waktu oleh
petugas
Tahapan Setiap Alternatif
Hasil Yang
Diharapkan
1.
Melakukan komparasi nilai pre test
dan post test
2.
Melaporkan dan mendiskusikan
hasil komparasi pre test dan post test kepada atasan, mentor dan coach
Terlaksananya evaluasi
pemahaman pasien
mengenai alur
pelayanan pasien
pendaftaran online dan
manfaat pelayanan
tepat waktu bagi pasien
1.
Melakukan analisis komparasi data jumlah
pasien yang dilayani tepat waktu sebelum
dan sesudah penerapan pelayanan tepat
waktu
2.
Pihak Yang
Terlibat
Mentor Coach
DPJP onsite
reumatologi
poli
Melaporkan dan mendiskusikan hasil komparasi data jumlah pasien yang
dilayani tepat waktu sebelum dan sesudah
penerapan pelayanan tepat waktu kepada
atasan, mentor dan coach
Terlaksananya evaluasi
terhadap penerapan
pelayanan tepat waktu
Kepala Poliklinik
Penyakit Dalam
Mentor Coach
DPJP onsite
poli
reumatologi
Kepala
Poliklinik
Penyakit Dalam
No Alternatif
RANCANGAN AKTUALISASI
Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar PNS
1 Pembuatan dan penyebaran video mengenai alur pelayanan pasien pendaftaran online dan manfaat pelayanan tepat waktu bagi
pasien
Manajemen ASN
Upaya untuk dapat menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang paripurna, mandiri dan terjangaku di lingkungan RSUP
Prof. Dr. I.G.N.G Ngoerah
Output: 1.
Terbentuknya video
yang menjadi sarana
edukasi Tersebarnya
video yang sudah terbentuk
Visi dari RSUP Prof. Dr. IGNG
Ngoerah yaitu “Menjadi
Rumah Sakit Unggul dan Mandiri tahun
2024”. Selain itu juga
sejalan dengan misi RSUP
Prof. Dr. IGNG Ngoerah
yaitu: 1.
Integritas, profesional, tat twan asi, efektif dan kebersamaan
SMART ASN
Upaya untuk dapat memberikan pelayanan yang professional dan berintegritas serta
merupakan wujud pengembangan inovasi dalam penguasaan IT
Menyelenggarakan pelayanan kesehatan
yang paripurna, mandiri dan terjangkau
Menciptakan tata kelola
RS yang baik
Kegiatan
Kegiatan
No.
Tahapan
Output/ Evidence Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan
Nilai Dasar PNS BerAKHLAK Konstribusi
Organisasi 1 2 3 4 5 6 7
Terhadap Visi Misi Organisasi Penguatan Nilai
2.
1.1
Mempersiapkan literatur
untuk pembuatan video
edukasi mengenai alur
pelayanan pasien
pendaftaran online dan
manfaat pelayanan tepat
waktu bagi pasien
Output/ Evidence
Output: Tersedianya data, informasi
Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS BerAKHLAK
Saya berusaha menunjukan kinerja
terbaik saya dalam mencari literatur-
literatur mengenai alur pelayanan
pasien pendaftaran online dan manfaat
Terhadap Visi Misi Organisasi
Evidence:
Draft data dan informasi yang akan disampaikan di video edukasi
pelayanan tepat waktu bagi pasien
untuk membuat video (kompeten).
Saya menganalisa dan mimilah literatur
yang dapat dipertanggungjawabkan
isinya (akuntabel).
Saya membuat inovasi dalam
menyusun draf video yang akan saya
buat (adaptif).
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan
Konstribusi
Penguatan Nilai Organisasi 1 2 3 4 5 6 7
Output/ Evidence
Melakukan konsultasi
dengan atasan (DPJP
Poliklinik Reumatologi dan
Kepala Poliklinik Penyakit
Dalam), mentor, coach dan
humas RSUP Prof. Dr. IGNG
Ngoerah
Output: Tersusunnya dan
tertandatanganiny a lembar
konsultasi dan
persetujuan
Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS
Evidence:
Dokumen lembar
konsultasi dan lembar
persetujuan
Foto saat
melakukan
konsultasi
Saya bersikap sopan dan santun dalam
mengkonsultasikan kepada atasan dan
mentor mengenai draft video yang akan
saya buat (loyal). Saya bersikap responsif
dengan melakukan perbaikan atas koreksi
yang diberikan oleh atasan saya, dan
dengan senang hati akan menerima
dan melaksanakan masukan serta
perbaikan tersebut (berorientasi
pelayanan , harmonis dan
kolaboratif).
Saya membangun kerjasama yang baik
dengan berdiskusi bersama para atasan
untuk bisa menghasilkan video yang efektif,
efisien dan tepat sasaran (kolaboratif).
Konstribus i Terhadap Visi Misi Organisasi
Nilai Organisasi
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan
Penguatan
BerAKHLAK 1 2 3 4 5 6 7
1.2
1.3
Melakukan kontrak waktu
pelaksanaan pembuatan
video
Output/ Evidence
Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS
BerAKHLAK
Output: Tersedianya
waktu/jadwal
pelaksanaan
pembuatan video
Saya bersikap professional dan
berdiskusi bersama- sama untuk
menentukan waktu yang paling nyaman
melakukan shooting pembuatan video
bersama para residen dan staf poliklinik
(akuntable dan loyal).
Konstribus i Terhadap
Misi
Evidence:
Screenshot
kesepakatan
jadwal
pelaksanaan
pembuatan video
yang didiskusikan
di group WA
Saya tidak menggunakan
kewenangan jabatan saya untuk
memaksa residen ataupun perawat
poliklinik dalam menentukan waktu
pembuatan video ataupun untuk turut
serta dalam pembuatan video
(akuntable).
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan
Organisasi 1 2 3 4 5 6 7
Visi
Organisasi Penguatan Nilai
1.4
Membuat video edukasi
mengenai alur pelayanan
pasien pendaftran online
dan manfaat pelayanan
tepat waktu bagi pasien
Output/ Evidence
Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS
BerAKHLAK
Konstribus i Terhadap
Visi Misi
Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi 1 2 3 4 5 6 7
Output: Tersediaanya video
edukasi mengenai alur pelayanan
pasien pendaftaran
online
Saya akan menggunakan Bahasa Indonesia yang
baik dan benar dalam membuat video edukasi ini
(loyal).
Saya menggunakan alat-alat yang tersedia di
rumah sakit dengan bertanggung jawab dan efisien (akuntable).
Saya akan bersikap profesional dan berinovasi
dalam pembuatan video edukasi ini, sehingga
Evidence: Link video
mengenai alur
pelayanan pasien
pendaftaran online
dan manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi pasien
dan foto saat
shooting video
nantinya dapat dengan mudah dimengerti oleh
masyarakat (kompeten, adaptif, dan berorientasi pelayanan).
Saya membangun kerja sama yang sinergi dalam
membuat video ini bersama para tim yang
tergabung didalamnya (kolaboratif).
Saya bekerja bersama untuk dapat membuat video
terbaik memanfaatkan tenaga dan fasilitas yang
ada untuk dapat memberikan yang terbaik demi
tujuan bersama yaitu pelayanan prima
(berorientasi pelayanan dan Kolaboratif).
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan
1.5
Mengkonsultasikan hasil
video edukasi kepada
pihak Humas RSUP Prof.
Dr. IGNG Ngoerah
Output/ Evidence
Output:
Tertandatanganinya
lembar konsutasi
oleh pihak Humas
RSUP Prof. Dr. IGNG
Ngoerah
Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS
BerAKHLAK
Saya bersikap sopan dan santun dalam
mengkonsultasikan hasil video yang telah
saya buat (loyal).
Saya bersikap responsif dengan
melakukan perbaikan atas koreksi yang
diberikan, dan
dengan senang hati akan menerima
Konstribus i Terhadap
Visi Misi
Evidence:
Dokumen lembar
konsultasi dan
lembar persetujuan
Foto saat melakukan
konsultasi
dan melakukan perbaikan tiada henti
(berorientasi pelayanan, harmonis
dan kolaboratif).
Saya membangun kerjasama yang baik
dengan berdiskusi bersama tim humas
untuk bisa menghasilkan video yang
efektif, efisien dan tepat sasaran
(kolaboratif).
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7
Organisasi Penguatan Nilai Organisasi
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan
Output/ Evidence
Melakukan kontrak waktu
1.6
penyebaran video yang
telah disetujui oleh
humas
Output:
Tersedianya
waktu/jadwal
pelaksanaan
penyebaran video
Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS
BerAKHLAK
Saya bersikap professional dan
berdiskusi bersama- sama untuk
menentukan waktu yang paling nyaman
untuk penyebaran video agar tidak
mengganggu pelayanan pasien di poliklinik (akuntable dan loyal).
Konstribus i Terhadap
Visi Misi
Organisasi
Evidence:
Screenshot
kesepakatan jadwal
penyebaran video
yang didiskusikan di group WA
Penguatan Nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1.7
Menyebarkan video
edukasi yang telah
disetujui oleh humas
Output: Tersebarnya video edukasi
Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS
BerAKHLAK
Saya akan bersikap ramah dan proaktif
dalam meminta ijin dan kesediaan serta
menjelaskan kepada pasien mengenai
pentingnya menonton video edukasi
Konstribus i Terhadap
Visi Misi
Organisasi
Evidence:
Foto saat pasien
menonton video
edukasi
mengenail alur pelayanan pasien
pendaftaran online dan manfaat pelayanan
tepat waktu bagi pasien (berorientasi
pelayanan, adaptif, dan loyal).
Saya menggunakan Bahasa Indonesia
dengan baik dan benar, serta menggunakan
bahasa dengan sederhana dan dapat
dimengerti oleh pasien mengenai
pentingnya menonton video edukasi (loyal
dan berorientasi pelayanan).
Penguatan Nilai Organisasi
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Evidence
1 2 3
5 6 7
4
2 Pembuatan, penyebaran dan pengisian google form (pre test dan post test) terkait
pemahaman pasien mengenai alur
pelayanan pendaftaran online dan manfaat
pelayanan tepat waktu bagi pasien
Manajemen ASN
Upaya untuk dapat menyelenggarakan
pelayanan kesehatan yang paripurna, mandiri dan terjangaku di lingkungan RSUP Prof. Dr.
I.G.N.G Ngoerah SMART ASN
Upaya untuk dapat memberikan pelayanan
yang professional dan berintegritas serta
merupakan wujud pengembangan inovasi
dalam penguasaan IT
Output: 1. 2.
Terbentuknya pre test dan post test dalam bentuk google form beserta linknya
Tersebarnya link dan terisinya google form (pre test dan post test) mengenai alur pelayanan
pasien pendaftaran
online dan manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi pasien
Visi dari RSUP Prof. Dr. IGNG
Ngoerah yaitu “Menjadi
Rumah Sakit Unggul dan Mandiri tahun
2024”. Selain itu juga
sejalan dengan misi RSUP
Prof. Dr. IGNG Ngoerah
yaitu:
1.
Menyelenggarakan
pelayanan kesehatan
yang paripurna, mandiri dan terjangkau
2.
Menciptakan tata kelola
RS yang baik
Integritas, profesional, tat twan asi, efektif dan kebersamaan
Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Evidence Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS BerAKHLAK Konstribusi
Visi Misi Organisasi Penguatan Nilai Organisasi 1 2 3 4 5 6 7
No.
Terhadap
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Evidence
Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS
BerAKHLAK
Konstribus i Terhadap
Visi Misi
2.1
Menyusun draft google form (pre test, post test)
terkait alur pelayanan
pasien pendaftaran
online, dan manfaat
pelayanan tepat waktu
bagi pasien
Output:
Tersusunnya draft
google form (pre test dan post test)
beserta linknya
Saya berusaha menunjukan kinerja terbaik
saya dalam mencari literatur- literatur
mengenai alur pelayanan pasien pendaftaran
online untuk membuat draf pre test dan post
test (kompeten).
Saya menganalisa dan mimilah literatur yang
Evidence: Screenshot soal
pre test dan post
test dalam bentuk
google form
Screenshot link
google form untuk
pretest dan post test
dapat dipertanggungjawabkan isinya
(akuntabel).
Saya membuat inovasi dalam pembuatan
draft pre test dan post test agar mudah dan
flexibel dikerjakan dengan menggunakan
google form (adaptif dan berorientasi
pelayanan).
Saya belajar kepada teman ataupun melalui
youtube cara membuat google form (kompeten).
1 2 3 4 5 6 7
Organisasi Penguatan Nilai Organisasi
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Evidence
Melakukan konsultasi
dengan atasan (DPJP
poliklinik reumatologi dan
kepala poliklinik penyakit dalam), mentor, coach
dan Humas RSUP Prof.
Dr. IGNG Ngoerah
Output: Tersusunnya dan
tertandatanganiny a lembar
konsultasi dan
persetujuan
Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS
Evidence:
Dokumen lembar
konsultasi dan lembar
persetujuan
Foto saat
melakukan
konsultasi
Saya bersikap sopan dan santun dalam
mengkonsultasikan kepada atasan dan
mentor mengenai draft pre test dan post
test yang akan saya buat (loyal).
Saya bersikap responsif dengan melakukan
perbaikan atas koreksi yang diberikan oleh
atasan saya, dan dengan senang hati akan
menerima dan melaksanakan masukan
serta perbaikan tersebut. (berorientasi
pelayanan harmonis dan kolaboratif).
Konstribus i Terhadap Visi Misi Organisasi
Nilai Organisasi
Penguatan
BerAKHLAK 1 2 3 4 5 6 7
2.2
2.3
melakukan kontrak waktu
pelaksanaan
Output:
tersediannya
waktu penyebaran
kuisioner
Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS
BerAKHLAK
Saya bersikap profesional dan berdiskusi
bersama- sama untuk menentukan waktu
yang paling baik dan tidak mengganggu
pelayanan untuk dapat menyebarkan
kuisioner kepada pasien yang kontrol ke
Konstribus i Terhadap
Visi Misi
Evidence:
Foto saat
melakukan diskusi
terkait jadwal
penyebaran
kuisioner
poliklinik reumatologi sebagai responden
(akuntable dan loyal).
Penguatan Nilai Organisasi
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Evidence
Organisasi 1 2 3 4 5 6 7
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan
Output/ Evidence Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS BerAKHLAK
Menyebarkan google
form dan meminta
pasien yang kontrol ke
poliklinik rematologi
untuk dapat mengisi
google form sebelum
(pre test) dan sesudah
(post test) menonton
video edukasi terkait alur
pelayanan pendaftaran
online dan manfaat pelayanan
tepat waktu bagi pasien
Output:
Tersebarnya
google form
kepada pasien
Terisinya google
form oleh pasien
Saya akan bersikap ramah dan proaktif dalam meminta ijin
dan kesediaan serta menjelaskan kepada pasien mengenai
pentingnya melalukan pre test sebelum menonton video
edukasi dan post test setelah menonton video edukasi
(berorientasi pelayanan, adaptif, dan loyal).
Saya menggunakan Bahasa Indonesia dengan baik dan
benar, serta menggunakan bahasa dengan sederhana dan
dapat dimengerti oleh pasien mengenai pentingnya
melalukan pre test sebelum menonton video edukasi dan post
Evidence:
Screenshot hasil
pre test dan post test
Foto saat pasien
mengerjakan
google form
test setelah menonton video edukasi (loyal dan berorientasi pelayanan).
Saya menghargai setiap pasien/responden yang bersedia
mengisi link pre test dan post test apapun latar
belakangnya tanpa membedakan SARA (harmonis dan loyal).
Saya menjaga dan merahasiakan hasil pre test ataupun
post test pasien dan hanya digunakan untuk mengevaluasi
tingkat pemahaman, bukan untuk menjelek-jelekan pasien
(Loyal).
Konstrib usi
Misi
Penguatan Nilai Organisasi 1 2 3 4 5 6 7 2.4
Terhadap Visi
Organisa si
3 Pemberian edukasi dan penerapan budaya
tepatwaktu bagi petugas.
Output:
Terlaksananya edukasi dan penerapan budaya
Visi dari RSUP Prof. Dr. IGNG
Ngoerah yaitu “Menjadi
Rumah Sakit Unggul
Manajemen ASN
Upaya untuk dapat menyelenggarakan
pelayanan kesehatan yang paripurna, mandiri
dan terjangaku di lingkungan RSUP Prof. Dr.
I.G.N.G Ngoerah SMART ASN
Upaya untuk dapat memberikan pelayanan
yang professional dan berintegritas serta
merupakan wujud penerarapn budaya berjiwa hospitality
tepat waktu bagi petugas.
dan Mandiri tahun
2024”. Selain itu juga
sejalan dengan misi RSUP
Prof. Dr. IGNG Ngoerah
yaitu: 1.
Menyelenggarakan
pelayanan kesehatan
yang paripurna, mandiri dan terjangkau
Menciptakan tata kelola
RS yang baik
Integritas, profesional, tat twan asi, efektif dan kebersamaan
Kegiatan
Kegiatan
Keterkaitan Substansi
Pelatihan
Dasar PNS BerAKHLAK
Misi
Penguatan Nilai Organisasi 1 2 3 4 5 6 7
No.
Tahapan
Output/ Evidence
Mata
Nilai
Konstribusi Terhadap Visi
Organisasi
2.
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan
Output/ Evidence
Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS
BerAKHLAK
Terhadap Visi Misi
Organisa si
Penguatan Nilai
Organisasi
3.1
Memperisapkan literatur, dan membuat slide
power point mengenai
manfaat penerapan
budaya tepat waktu bagi
petugas.
Output:
1.
Tersedianya data,
informasi terkait materi
budaya tepat waktu bagi
petugas
2.
Tersediaanya power point tentang pentingnya penerapan
budaya tepat waktu saat
pelayanan
Evidence: 1. 2.
Draft data dan informasi
yang akan disampaikan
Slide power point materi
yang akan diberikan
kepada petugas
Saya berusaha menunjukan kinerja
terbaik saya dalam mencari literatur-
literatur mengenai penerapan budaya
tepat waktu bagi petugas untuk dapat
membuat slide power point
(kompeten).
Saya menganalisa dan mimilah
literatur yang dapat
dipertanggungjawabkan isinya
(akuntabel).
Konstrib usi
1 2 3 4 5 6 7
3.2
Melakukan konsultasi
dengan atasan, mentor, dan coach.
Output/ Evidence
Output:
Tersusunnya dan
tertandatanganinya lembar
konsultasi dan persetujuan
Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS
BerAKHLAK
Evidence:
1.
Dokumen lembar
konsultasi dan lembar
persetujuan
2.
Foto saat melakukan
konsultasi
Saya bersikap sopan dan santun
dalam mengkonsultasikan kepada
atasan dan mentor mengenai power
point yang akan saya sampaikan
(loyal).
Saya bersikap responsif dengan
melakukan perbaikan atas koreksi
yang diberikan oleh atasan saya, dan
dengan senang hati akan
menerima dan melaksanakan
masukan serta perbaikan tersebut.
(berorientasi pelayanan, harmonis
dan kolaboratif).
Terhadap Visi Misi
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan
Konstrib usi
1 2 3 4 5 6 7
Organisa si Penguatan Nilai Organisasi
Melakukan kontrak waktu
pelaksanaan
Output:
Tersedianya waktu/jadwal
pelaksanaan pemberian
edukasi
Evidence:
Screenshot kesepakatan
jadwal pelaksanaan
pemberian materi yang
didiskusikan melalui WA
Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS
Saya bersikap profesional dan
berdiskusi bersama- sama untuk
menentukan waktu yang paling baik
dan tidak mengganggu pelayanan
untuk memberikan edukasi kepada
perawat poliklinik reumatologi
(akuntable, harmonis dan loyal).
usi Terhadap Visi Misi Organisa si
Organisasi
Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/
No.
Evidence
Penguatan Nilai
BerAKHLAK 1 2 3 4 5 6 7
3.3
Memberikan
edukasi manfaat
pelayanan tepat
waktu bagi
petugas serta
menerapkan
budaya tepat
waktu saat
pelayanan
Output:
1.
Tersampaikannya
materi mengenai
manfaat pelayanan
tepat waktu
2.
Terlaksananya
budaya tepat
waktu saat
pelayanan
Evidence:
Foto dan daftar hadir
pelaksanaan
pemberian edukasi
Foto daftar pasien dan
waktu pelayanan
Saya berusaha menunjukkan kinerja terbaik untuk memberikan
penjelasan kepada perawat di poliklinik terkait manfaat pelayanan
tepat waktu dengan menggunakan Bahasa Indonesia yang baik
dan benar, serta sopan (akuntable, kompeten, loyal, dan
harmonis).
Saya dengan senang hati membantu para perawat untuk dapat
memahami manfaat pelayanan tepat waktu bagi petugas (harmonis).
Saya menjaga nama baik sesama ASN maupun instansi dengan tidak menjelek-jelekan ataupun menghina pertanyaan-pertanyakan yang diajukan oleh perawat yang menjadi sasaran edukasi ini (loyal).
Saya proaktif dalam mendokumentasikan saat pemberian edukasi kepada para perawat, dan mencetak daftar hadir (adaptif).
Saya bersikap cermat, jujur dan bertanggungjawab dalam
mengevaluasi penerapan pelayanan tepat waktu oleh petugas
sebelum pemberian edukasi dan setelah pemberian edukasi (akuntable).
Saya berkerjasama dengan para petugas lainnya, serta
melakukan perbaikan tanpa henti untuk dapat memberikan
pelayanan prima (kolaboratif dan berorientasi pelayanan).
Kegiatan
Substansi Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS BerAKHLAK busi Terhada p Visi Misi Organis asi Penguatan Nilai Organisasi 1 2 3 4 5 6 7
No.
Tahapan Kegiatan Output/ Evidence Keterkaitan
3.4
i di likli ik
4
Pelaksanaan evaluasi pemahaman pasien
mengenai alur pelayanan pasien pendaftaran
online dan manfaat pelayanan tepat waktu bagi pasien
Output:
Terlaksananya evaluasi
pemahaman pasien mengenai alur
Visi dari RSUP Prof. Dr. IGNG
Ngoerah yaitu “Menjadi
Rumah Sakit Unggul dan Mandiri tahun
Manajemen ASN
Upaya untuk dapat menyelenggarakan
pelayanan kesehatan yang paripurna, mandiri
dan terjangaku di lingkungan RSUP Prof. Dr.
I.G.N.G Ngoerah SMART ASN
Upaya untuk dapat memberikan pelayanan yang professional dan berintegritas
pelayanan pasien pendaftaran online dan manfaat pelayanan tepat waktu
2024”. Selain itu juga
sejalan dengan misi RSUP
Prof. Dr. IGNG Ngoerah
yaitu: 1.
Menyelenggarakan pelayanan kesehatan
yang paripurna, mandiri dan terjangkau
Menciptakan tata kelola
RS yang baik
Integritas, profesional, tat twan asi, efektif dan kebersamaan
Kegiatan
Kegiatan
Substansi
Pelatihan
Dasar PNS BerAKHLAK
Misi
Penguatan Nilai Organisasi 1 2 3 4 5 6 7
No.
Tahapan
Output/ Evidence Keterkaitan
Mata
Nilai
Konstribusi Terhadap Visi
Organisasi
2.
Melakukan komparasi
nilai pre test dan post test
Output:
Terhitungnya komparasi
nilai pre test dan post test
sebagai evaluasi
pemahaman pelaksanaan
edukasi tentang alur
pelayanan pasien
pendaftaran online dan
manfaat pelayanan tepat
waktu bagi pasien
Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS
Saya memberikan kinerja terbaik
saya dalam melakukan komparasi
hasil pre test dan post test disertai
dengan sikap jujur dan bertanggung
jawab (kompeten dan akuntable)
usi Terhadap Visi Misi Organisa si
Nilai Organisasi
Evidence:
Screenshot komparasi hasil
pre test dan post test
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Evidence
Penguatan
BerAKHLAK 1 2 3 4 5 6 7
4.1
Melaporkan dan
mendiskusikan hasil
komparasi nilai pre test dan post test kepada
atasan (DPJP Poliklinik
reumatologi, Kepala
Poliklinik Penyakit Dalam),
mentor dan coach
Output:
Tertandatanganinya lembar
konsultasi
Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS
Evidence:
Dokumen lembar konsultasi
Foto saat melakukan
konsultasi
Saya bersikap sopan dan santun
dalam mengkonsultasikan hasil
komparasi pre test dan post test yang
sudah dilaksanakan (loyal).
Saya bersikap responsif dengan
melakukan perbaikan atas koreksi
yang diberikan dan saya
memberikan kesempatan kepada
berbagai pihak untuk dapat
menggunakan data yang ada untuk
perbaikan pelayanan di rumah sakit
(
berorientasi pelayanan dan
kolaboratif).
usi Terhadap Visi Misi Organisa si
Nilai Organisasi
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Evidence
Penguatan
BerAKHLAK 1 2 3 4 5 6 7
4.2
5 Pelaksanaan evaluasi penerapan pelayanan tepat waktu oleh petugas
Terlaksananya evaluasi terhadap penerapan pelayanan tepat waktu oleh petugas.
Visi dari RSUP Prof. Dr. IGNG
Ngoerah yaitu “Menjadi
Rumah Sakit Unggul dan Mandiri tahun
Manajemen ASN
Upaya untuk dapat menyelenggarakan
pelayanan kesehatan yang paripurna, mandiri dan terjangaku di lingkungan RSUP Prof. Dr.
I.G.N.G Ngoerah SMART ASN
Upaya untuk dapat memberikan pelayanan
yang professional dan berintegritas
2024”. Selain itu juga
sejalan dengan misi RSUP
Prof. Dr. IGNG Ngoerah yaitu: 1.
Menyelenggarakan
pelayanan kesehatan
yang paripurna, mandiri dan terjangkau
Menciptakan tata kelola RS yang baik
Integritas, profesional, tat twan asi, efektif dan kebersamaan
Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Evidence Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS BerAKHLAK Konstribusi
Visi Misi Organisasi Penguatan Nilai Organisasi 1 2 3 4 5 6 7
No.
Terhadap
2.
Melakukan analisis
komparasi data jumlah
pasien yang dilayani
tepat waktu sebelum dan
sesudah penerapan
pelayanan tepat waktu
Output:
Terdapatnya nilai analisis
komparasi data jumlah
pasien yang dilayani tepat
waktu sebelum dan sesudah
penerapan pelayanan tepat
waktu
Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS
Saya memberikan kinerja terbaik
saya dalam melakukan komparasi
hasil pre test dan post test disertai
dengan sikap jujur dan bertanggung
jawab (kompeten dan akuntable)
usi Terhadap Visi Misi Organisa si
Organisasi
Evidence:
Screenshot komparasi data
jumlah pasien yang dilayani
tepat waktu sebelum dan
sesudah penerapan
pelayanan tepat waktu
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Evidence
Penguatan Nilai
BerAKHLAK 1 2 3 4 5 6 7
5.1
Melaporkan dan
mendiskusikan hasil
komparasi data jumlah
pasien yang dilayanitepat
waktu sebelum dan
sesudah penerapan
pelayanan tepat waktu
kepada atasan (DPJP
Poliklinik reumatologi,
Kepala Poliklinik Penyakit
Dalam), mentor dan
coach
Output:
Tertandatanganinya lembar
konsultasi
Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan Nilai Dasar PNS
Evidence:
Dokumen lembar konsultasi
Foto saat melakukan
konsultasi
Saya bersikap sopan dan santun
dalam mengkonsultasikan hasil
komparasi pre test dan post test yang
sudah dilaksanakan (loyal).
Saya bersikap responsif dengan
melakukan perbaikan atas koreksi
yang diberikan dan saya
memberikan kesempatan kepada
berbagai pihak untuk dapat
menggunakan data yang ada untuk
perbaikan pelayanan di rumah sakit
(berorientasi pelayanan dan
kolaboratif).
usi Terhadap Visi Misi Organisa si
Nilai Organisasi
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Evidence
Penguatan
BerAKHLAK 1 2 3 4 5 6 7
5.2
Penjadwalan
Minggu I
29-31 Agustus
jadwal kegiatan
Tahapan Kegiatan
Persiapan literatur pembuatan video
Persiapan literatur pembuatan google form (pre test dan post test)
Persiapan literatur pembuatan power point untuk petugas
Minggu I
1-3 September
Melakukan konsultasi dengan
atasan, mentor, coach, humas
terkait video, soal pre test dan post test, serta materi power point
Minggu II
5-10 September
Kontrak waktu pelaksanaan, pembuatan video, penyebaran google form, pemberian materi kepada perawat (5 s.d 6)
Pembuatan video dan pemberian edukasi kepada perawat(7-10)
JADWAL KEGIATAN
Tahapan Kegiatan
MInggu III
12-17 sept
Konsultasi hasil video ke
humas (12 s.d 14)
Kontrak waktu
penyebaran video (15 s.d 16)
MINGGU IV
19-24 Sept
menyebarkan video dan google form (pre test dan post test)
MInggu V
26-30 sept
Melakukan analisis hasil pre test dan post test, serta data pasien yang
mendapatkanpelayanan tepat waktu
Konsultasikan hasil analiasis kepada
atasan, mentor dan coach
Pembuatan Laporan
PIHAK YANG TERLIBAT
DAFTAR PUSTAKA
Amelia,R.2021.SMARTASN:ModulPelatihanDasar
CalonPegawaiNegeriSipil.Jakarta:
LembagaAdministrasiNegara
PemerintahIndonesia.2014.Undang-UndangRepublik
IndonesiaNomor5Tahun2014tentangAparaturSipil
Negara.Jakarta
PemerintahIndonesia.2011.PeraturanPemerintah
RepublikIndonesiaNomor11Tahun2011tentang
ManajemenPegawaiNegeriSipil.Jakarta
PemerintahIndonesia.2021.PeraturanLembaga
AdministrasiNegaraNomor1Tahun2021
TentangPelatihanDasarCalonPegawaiNegeriSipil.
Jakarta
PemerintahIndonesia.2021.PeraturanLembaga
AdministrasiNegaraRepublikIndonesaNomor10Tahun
2021tentangPerubahanAtasPeraturanLembaga
AdministrasiNegaraNomor1Tahun2021Tentang
PelatihanDasarCalonPegawaiNegeriSipil.Jakarta
DAFTAR PUSTAKA
PemerintahIndonesia.2008.PeraturanMenteri
PendayagunaanAparaturNegaraNomor
PER/17/M.PAN/9/2008tentangJabatanFungsionalDokter
PendidikKlinisdanAngkaKreditnya.Jakarta
PemerintahIndonesia.2020.PeraturanMenteriKesehatan
RepublikIndonesiaNomor21Tahun2020tentangRencanaAksi
Program(RAP)danRencanaAksiKediatan(RAK)padsetiap
UnitUtamadanSatuanKerjasebagaipengampuprogram
pembangunankesehatan.Jakarta
PemerintahIndonesia.2021.SuratEdaranMenteriPANRB
Nomor20Tahun2021tentangImplementasiCoveValuesdan EmployerBrandingASN).Jakarta
PemerintahIndonesia.2020.PeraturanMenteriKesehatan
RepublikIndonesiaNomor48Tahun2020tentang
OrganisasidanTataKerjaRSUPSanglahDenpasar.Jakarta
Sanglah.2021.Review1RencanaStrategisBisnis(RSB)RSUP
SanglahDenpasar2020-2024.Denpasar
Terima Kasih