1 minute read

2.3.5. Anti Korupsi

2.3.5 Anti Korupsi

Korupsi memiliki dampak yang sangat besar bagi kehidupan sebuah bangsa. Secara ekonomi, korupsi dapat menurunkan investasi yang menjadikan harga infrastruktur sangat mahal sehingga pembangunan bangsa akan sangat terhambat. Untuk menanggulanginya maka perlu dilakukan sebuah penanaman nilai antikorupsi secara terus menerus. Dengan menyadari dampak dari korupsi, maka seorang ASN dapat mencapai sebuah akuntabilitas spiritual yang menjadikannya memiliki visi yang baik.Dengan memiliki visi yang baik, maka seorang ASN telah berkontribusi dalam membentu integritas organisasi yang nantinya dapat membentuk sebuah sistem integritas nasional atau yang dikenal SIN.

Advertisement

Menurut UU No. 31 Tahun 1999 jo UU no. 20 Tahun 2001 terdapat 7 tindak pidana korupsi (Tipikor) yaitu, kerugian keuangan negara, suap-menyuap, pemerasan, perbuatan curang, penggelapan dalam jabatan, benturan kepentingan dalam pengadaan, dan gratifikasi. Dalam membangun Sistem Integritas Nasional, tindakan-tindakan tersebut perlu dihindari dan dilaporkan apabila terjadi di lingkungan kerja pemerintah. Cara untuk membentuk Sistem Integritas Nasional adalah dengan reframing culture, seeding of integrity, dan membentuk sistem integritas organisasi.

Nilai-nilai yang terkandung dalam ANEKA

Akuntabilitas (A) Nasionalisme (N) Eitka Publik (E)

1. Akuntabel 2. Keadilan 3. Tanggung Jawab 4. Amanah 5. Kejelasan 6. Inovatif 1. Akuntabel 2. Keadilan

Sosial 3. Patriotisme 4. Persatuan 5. Kemanusia an 1. Keadilan 2. Respek 3. Otonomi 4. Kemurah an hati Komitmen

Mutu (K) 1. Efektivita s 2. Efisiensi 3. Kinerja berorient asi mutu 4. Inovatif Anti Korupsi (A)

1. Kepedulian 2. Kemandirian 3. Kedisiplinan 4. Tanggung jawab 5. Kerja keras

This article is from: