BATIK MEI 2014 by Batik Air Magazine

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

TH E I n flight Magazi n e of Bati k Ai r

MEI 2014

LES CRÉATURES DE LA MER MEMBER OF

i TIDAK DIBAWA PULANG

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

content

EDISI MEI 2014

REGULAR

HOT STUFF

14 2

Management

Cockpitâ&#x20AC;&#x2122;s Note

Spot Destination

Hot Stuff

Welcome Aboard

Entertainment

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

AUTOMOTIVE TRAVEL 14

Santorini

Mengintip Produksi Kopi Luwak

44 66

DESTINATION 30

Tjong A Fie

Taman Nasional Manusela

FASHION 50

Travel Bag Berbahan Serat Karbon

Les créatures de la mer

PROFILE 62

Stephan Winkelmann

BON APPETIT 66

Mama San

Paulaner Bräuhaus

Suntiang

AUTOMOTIVE 44 Dua Motor Sport Bergaya Retro

50 28 3

DIREKTUR UTAMA Capt. Achmad Luthfie DIREKTUR OPERASIONAL Capt. Adi Widjajanto DIREKTUR TEKNIK Rudi Hartono DIREKTUR KEUANGAN Yunita Sastrasanjaya DIREKTUR NIAGA Achmad Hasan

COVER HIT Les créatures de la mer FOTO BUDI MULIA WIDJAJA

DIREKTUR UMUM Edward Sirait GM SALES & MARKETING Rudy Lumingkewas

CONTRIBUTORS ARIEf PRIYONO

Inflight Magazine of Batik Air

Publisher & Editor In Chief Makhfudz Sappe Editor Ristiyono, A. Gener Wakulu, Solichin M. Awi, Priyanto Sismadi Marketing Edy Sunarto, Fransiska Ririn Tri Astuti, G. Hardianto, Aman Sugandhi (Surabaya), Qurratu Ainie Partono (Surabaya), Fernandito Haka (Bali), Yurison Suryantara (Bali). Art Director Gerald Manuel Designer & Illustrator Riman Saputra N., Dian Permatasari, Richard Archie F.M., Muhammad Saleh Hanif Finance Ade Kristanti MARKETING SUPPORT Alvidha Septianingrum Published By PT Bentang Media Nusantara Advertising Tel.: +62 (21) 98494404 Fax.: +62(21)3151668 Email: batikair.magazine@gmail.com hotline 0821 10 88 22 00 Printed by Mega Indah CHECK OUR DIGITAL COPY @

www.issuu.com/batikair.magazine

Lahir di Pati, Jawa Tengah pada 1982. Belajar fotografi jurnalistik di Lembaga Pendidikan Jurnalistik antara (LPJa) pada 2006, kemudian berkarir sebagai kontributor foto Kantor Berita antara sejak 2007 – 2012. Sekarang ia memilih sebagai fotografer lepas dan karya-karyanya dimuat disejumlah publikasi internasional diantaranya daily Mail, The Sun, dll.

Valentino Luis

Pria kelahiran Maumere, Flores ini mulai berkelana ke berbagai negara sejak 2007. Pernah berkarir sebagai travel consultant namun memutuskan untuk kembali sebagai petualang dan kontributor untuk majalah wisata dalam dan luar negeri (Nature’s Best Photography, Merian Germany, National Geographic Traveler, Travelxpose, dll).

TOTO SANTIKO BUDI

Fotografer lepas, tinggal di Jakarta. Mengawali karir di Surabaya, tahun 2000. Sebagai staf foto Harian Radar Surabaya. Tahun 2005 bergabung dengan Jiwa Foto Agency Jakarta. Sejumlah karyanya pernah dimuat media lokal maupun Internasional, seperti koran Tempo, National Geographic Indonesia dan Destin Asia.

Sukarman Mustamin

Menggeluti dunia kewartawanan sejak 1988 di bidang otomotif dan menjadi wartawan pertama dari Indonesia yang mendapat akreditasi peliputan F1 pada 1993. Salah satu pendiri Majalah Autocar edisi Indonesia (2000) ini aktif di dunia road safety dengan mendirikan Smart Driving Institute (SDI) pada 2007.

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

{ COCKPIT'S NOTE }

SELAMAT HARI RAYA WAISAK 2558 Penumpang yang berbahagia, Terima kasih atas kepercayaan Anda tetap memilih terbang bersama kami. Kepercayaan Anda pula yang menyemangati kami terus meningkatkan kualitas pelayanan. Baik kualitas sumber daya manusia maupun armada pesawat yang kami operasikan. Perlu diketahui maskapai ini menggunakan pesawat berteknologi mutakhir tipe Boeing 737-900 ER. Dengan desain interior baru, suasana kabin terasa lebih lega dan nyaman. Jumlah tempat duduk 180 kursi yang disusun dalam konfigurasi 12 kursi kelas bisnis dan 168 kursi kelas ekonomi. Selain itu, ada beberapa kelebihan yang dimiliki Batik Air seperti, ruang antar tempat duduk lebih luas, masingmasing kursi dilengkapi monitor layar sentuh untuk mengakses berbagai hiburan, serta pelayanan full service. Tentu ini semua demi kenyamanan penumpang sekalian. Kami juga terus berupaya membuka rute baru dan menambah frekuensi penerbangan pada rute yang sudah ada. Kami berharap pembukaan rute baru itu semakin memperlancar mobilitas perjalanan udara penumpang sekalian. Dalam kesempatan ini pula perkenankan kami mengucapkan Selamat Hari Raya Waisak 2558 kepada seluruh penumpang yang merayakannya. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa melimpahkan restu dan berkah-Nya kepada kita. Akhir kata, selamat menikmati penerbangan Anda bersama Batik Air. Salam, Capt. Achmad Luthfie

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

{ SPOT DESTINATION }

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

Surga Para Penyelam Seraya adalah tempat khusus para fotografer untuk mengambil gambar berbagai jenis ikan, termasuk ikan langka. Menyelam dari pantai di lereng berpasir hitam, disertai arus yang tenang memberikan pengalaman menyenangkan. Air laut nan jernih, disertai kehadiran ikan-ikan kecil dan terumbu karang, menambah semangat penyelam untuk mengabadikan keindahan bawah laut. Foto Ronny Rengkung

{ SPOT DESTINATION }

Tegallalang Hijaunya hamparan padi di sawah terasiring begitu menyegarkan mata.Di siang hari, warna hijau padi terlihat lebih menyala dan segar. Tegallalang merupakan salah satu tempat yang paling sering dikunjungi wisatawan. Mereka banyak yang berdiri menikmati keindahan rice terrace ini, ada juga yang berjalan menyusuri tepian sawah. Lokasinya berada di Ubud, Bali. Foto Riman Saputra N

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

{ SPOT DESTINATION }

Di Batas Horizon Dalam balutan awan tipis terlihat nun jauh di sana berdiri megah Gunung Merbabu bersanding Gunung Merapi. Dikelilingi oleh perbukitan hijau lengkap dengan liukan aliran sungai menjadi sebuah pemandangan yang menakjubkan. Sebuah karya Sang Khalik terbentang saat dalam perjalanan dari Denpasar menuju Yogyakarta, sesaat sebelum mendarat di Bandara Adi Sucipto. Foto Yuyun Yanwar

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

{ TRAVEL }

Surga Putih

SANTORINI TEKS & FOTO VALENTINO LUIS

Bukan rahasia lagi jika pulau di perairan Yunani ini menjadi salah satu destinasi paling diimpikan pasangan kekasih atau para pengantin baru. Acapkali ia didefinisikan dengan tiga kata: cantik, otentik, eksotik. Dengan jejeran arsitektur serba putih di sisi tebing curam, sunset dibumbui pemandangan lapang lautan Aegean serta resonansi legenda Atlantis, siapapun bakal terlena oleh Santorini.

adi siang gang sempit Erithrou Stavrou sekadar lintasan pejalan kaki. Malam ini gang itu tak ubahnya saluran uap rempah. Saya melangkah di antara wangi masakan yang merebak dari jajaran restoran di

gang ini. Laiknya hidung kucing dekat tudung saji, hidung saya pun kembang kempis tak karuan, menerka-nerka boga lezat apa yang terhidang di balik samar tirai. Sebagian aromanya bisa dikenali, sebagian lagi terasa amat asing.

Benderang matahari dirabas malam sejam sebelumnya. Angkasa yang tergantikan kerlap-kerlip kartika mendorong saya keluar dari kamar Hotel Blue Suites. Namanya mentereng, namun sejatinya hanya penginapan sederhana di sempadan antara pemukiman warga dan

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

ladang semak liar. Bentuk kubus bangunan dengan emper panjang terbuka ini membuat tetamunya bisa bersentuhan langsung dengan alam, kapan pun mereka beranjak dari bilik. Sembari menanjaki lorong pada sisi timur menuju jalan utama Kota Fira hingga alunalun depan Katedral Ypapanti, saya menemukan kemampuan malam mempercantik kota ini bersama pendar cahaya lampu, baik dari dalam maupun luar. Baluran cat serbaputih di dinding pada hampir seluruh bangunan Ibu Kota Santorini ini beralih menguning lembayung. Begitu otot betis memanas karena sedari tadi terus menapaki anak tangga, saya memutuskan berlabuh ke restoran di ujung gang Erithrou Stavrou. Cukup sudah, saya membatin. Kini saatnya vradino, makan malam perdana di Santorini. Desa-Desa Unik Selain pemandangannya nan menawan, yang saya kagumi dari Santorini adalah kemampuan pemerintah, juga penduduk, setempat menjaga keautentikan daerah mereka dengan menutup akses bagi invasi merek dagang

2 BATIK AIR MAGAZINE

asing maupun produk mainstream global yang acap singgah di berbagai destinasi wisata dunia. Maka jangan harap menemukan McDonalds, Starbucks, dan KFC maupun tidur di hotel jaringan akomodasi internasional semisal Hilton, Mercure, dan sebagainya. Sebagai gantinya, wisatawan mendapatkan sajian aneka menu setempat dan tidur di penginapan bergaya lokal. Perlindungan pada keautentikan semacam ini sudah sulit dilakukan di tempat lain. Meskipun panjangnya cuma sejauh Jakarta-Cikampek, yang bisa dilihat dari pulau berbentuk embrio bayi ini lumayan banyak. Kecantikan Santorini sesungguhnya terletak pada desa-desa tuanya. Sebut

saja Oia, desa paling utara dan paling tersohor. Dibangun oleh para kapten dan pelaut pada Abad Pertengahan, Oia menjadi maskotnya Santorini. Hampir semua foto terindah yang beredar ke seantero dunia tentang Santorini dijepret di sini. Saya pun tiada kuasa menepis godaan untuk berdiri di bawah bayang-bayang kincir anginnya dan ikut bertepuk tangan bersama pengunjung lain mengantar perginya matahari dari atas puing reruntuhan kastil yang terletak langsung di tanduk kaldera. Selain Oia, desa unik lainnya adalah Pyrgos, hanya 8 km ke arah tenggara dari Fira. Di sana saya menemukan rumah-rumah tersebar bagai tumpahan susu mengitari sebuah bukit kerucut

setinggi 360 meter. Ukurannya yang lebih besar dari Fira bukan tanpa alasan. Pada abad ke-16 hingga ke-19, Pyrgos merupakan Ibu Kota Santorini. Saya mendatangi sisa-sisa benteng pertahanan. Secara keseluruhan terdapat lima benteng di Santorini, namun kebanyakan sudah runtuh oleh gempa bumi. Keistimewaan lain dari Pyrgos terletak pada perayaan Trihari Suci sebelum hari Minggu Paskah. Pada malam Jumat Agung, penduduk di Pyrgos hanya menyalakan lilin sebagai penerang gulita. Alhasil, desa ini pun berubah menjadi bukit penuh cahaya lilin. Satu hal yang turut memopulerkan nama Santorini, terutama di kalangan jetset,

MEI 2014

â&#x20AC;&#x153;

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

Yang saya kagumi dari Santorini selain pemandangan menawannya adalah kemampuan pemerintah juga penduduk untuk menjaga otentitas daerah mereka dengan menutup akses

â&#x20AC;&#x153;

bagi invasi merek dagang asing

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

adalah Assyrtiko. Ini bukan nama desa, melainkan jenis anggur putih asli Santorini. Anggur Assyrtiko memiliki aroma citrus. Selain itu rasanya pun khas, disinyalir berasal dari kandungan mineral vulkanik. Belakangan Assyrtiko dibudidayakan di banyak wilayah Yunani. Nah, pengolahan Assyrtiko menjadi minuman berkelas dunia ini dilakukan penduduk sebuah desa elok bernama Megalochori. Di desa yang berjarak sekira 2 km dari Pyrgos tersebut, saya berkenalan dengan merek-merek anggur ternama seperti Antonio, Boutari, serta Gavalas. Jejak Peradaban Kuno Membicarakan Yunani pasti tak lepas dari kehebatan peradabaan masa silam negeri ini. Pengaruhnya menyebar ke seantero dunia, seperti sistem tata negara, politik, demokrasi, filsafat, seni, dan banyak lainnya. Bukti-bukti seperti situs kota kuno, kuil-kuil, dan patung para dewa tersebar di berbagai wilayah Yunani. Di Santorini yang telah berulang kali dihantam gempa bumi pun orang masih bisa menemukan kota kuno.

Meskipun dalam rupa yang tak utuh lagi, tapi dua kota kuno Santorini sanggup membawa saya kembali ke masa lalu. Lokasi pertama adalah Desa Akrotiri. Letaknya di selatan, hanya butuh waktu 30 menit dari Desa Megalochori dan tak jauh juga dari sebuah pantai Red Beach yang cukup terkenal. Syahdan, pada abad ke17 Sebelum Masehi (SM) di Akrotiri hidup masyarakat kuno Minoan. Situs yang ada sekarang digali oleh para arkelog setelah terkubur dalam tanah selama 3.500 tahun akibat sapuan debu letusan gunung berapi. Dari dokumen serta lukisan tua milik masyarakat Minoan, diketahui bahwa pulau ini dulu berbentuk bulat kerucut yang mereka namai Stroggili. Lenyapnya peradaban Minoan akibat letusan gunungnya sering dikait-kaitkan dengan legenda Atlantis. Lokasi kota tua kedua adalah Ancient Thera di atas Gunung Mesa Vuono. Berposisi di sebelah barat, gunung setinggi 396 meter itu tidak sulit dicapai puncaknya. Saya memilih berjalan mendaki pagi hari demi merasakan sensasi kepurbakalaan. Pukul 08.00 pagi, akses ke Ancient Thera dibuka.

Aura kekunoannya sudah terasa sejak saya menapaki langkahlangkah pertama. Formasi jalan berkelok dan tatakan batu mengikuti keadaan zaman dulu. Demikian pun rimbunan pohon pinus di sisi jalan serta bentangan laut luas di kiri gunung. Mirip setting film kolosal Yunani atau Romawi. Gunung Mesa Vuono itu memisahkan dua pantai terkenal, yaitu Kamari dan Perissa. Sesampainya di atas gunung dan membayar karcis seharga 4 euro, saya pun mengitari areal kota kuno. Ancient Thera mengalami percampuran beberapa budaya besar seperti Helenistis, Romawi, dan Byzantin. Hal itu tampak dari bentuk tata kota, kuil, juga benda-benda peninggalannya. Di antara tebaran puing saya menemukan simbol-simbol pemujaan: Singa (Dewa Appolo), Elang (Dewa Zeus), serta Lumba-lumba (Dewa Poseidon). Saya menyimpan ingatan akan semua yang telah saya alami di Santorini. Kembali ke sini suatu saat kelak? Pasti, sebab tak ada yang menampik untuk menjenguk Surga Putih semolek dia. Kherete! Sampai jumpa!

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

{ TRAVEL }

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

Mengintip Produksi

KOPI LUWAK Jenis kopi ini begitu terkenal hingga mancanegara. Selain proses produksinya tergolong unik, ia juga menghidangkan kontroversi. Banyak aktivis menudingnya produk bentuk penyiksaan hewan. TEKS & FOTO ARIEF PRIYONO

alam sebuah kandang berukuran 1,5 x 2 meter, seekor luwak tampak mengantuk di pucuk patahan ranting. Matanya mengerjap saat saya dekati. Mungkin karena kekenyangan, luwak itu tiada peduli dengan kehadiran saya dan memilih tertidur pulas. Di kandang dengan frame kayu dan berdinding anyaman kawat, luwak tersebut harus berbagi dengan luwak-luwak lain. Sisa-sisa biji kopi segar dan cacahan buah pepaya berserakan di lantai bambu.

Wajah Hj Yekti Murih Wiyati (39) —pemilik Perusahaan Kopi Luwakmas di Desa Pranggang, Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri— tampak berseri-seri kala mendampingi saya berkeliling kandang luwak di belakang rumahnya nan asri. ‘’Hari ini akan ada rombongan turis asal Jerman melihat penangkaran luwak,” tuturnya girang. Yekti lantas mengomando karyawannya agar bersiap-siap. Tak berapa lama, rombongan yang ditunggu datang juga. Setelah menyambut dengan

sedikit basa-basi perkenalan, tuan rumah pun mempersilakan para turis melihat-lihat peternakan luwaknya. Awalnya mereka agak canggung. Mungkin kasihan juga menyaksikan luwak-luwak di jajaran kandang-kandang kecil. Namun, tak seberapa lama Heike, wisatawan dalam rombongan itu, justru telah akrab dengan seekor luwak muda berusia sekitar 3 bulan. Meski agak canggung, Heike memberanikan diri menggendong luwak mungil itu. ‘’Harusnya tempat hewan ini bukan di sini, tapi di alam asalnya.

MEI 2014

“

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

Masa produksi kopi hanya delapan bulan (April–November). Itu sesuai dengan masa panen kopi di wilayah ini.

“

Kasihan sekali, ia ditempatkan di kandang-kandang sempit. Ini menyiksa mereka,’’ ujarnya. Sejurus kemudian para anggota lain rombongan turis itu mengerumuni Heike dan luwak kecilnya. Mereka berebut mencoba menggendong hewan yang masuk jenis musang itu. Tak hanya melihat kandangkandang luwak, para turis Jerman itu juga diajak melihat proses produksi, mulai dari memberi makan luwak dengan buah kopi segar, pengambilan feses luwak yang masih berbentuk kepalan biji

kopi, pembersihan dan penjemuran feses, proses penyangraian, dan penggilingan biji hingga siap diseduh dalam secangkir kopi. ‘’Coba Anda hirup, poripori Anda seketika akan seperti terbuka setelah menghirup kopi ini. Secara alami keringat jadi lebih banyak dari biasanya,’’ kata Yekti berpromosi. Cangkir-cangkir kopi telah tertata di atas sebuah meja yang menjejak tanah halaman rumahnya. Satu cangkir saya ambil dan menghirup isinya perlahan

tanpa menambahkan gula. Begitu pula beberapa turis Jerman tadi. ‘’Rasanya ringan, mild,” ujar Alain, salah seorang dari mereka. Yekti menuturkan, kandungan kafein kopi luwak rendah, sehingga aman bagi lambung. Kopi luwak juga cocok diseduh dengan madu untuk meningkatkan stamina. Untuk secangkir kopi luwak bertakaran 5 gram, Yekti membanderol Rp 30 ribu. ‘’Kalau turis dari Eropa kebanyakan hanya menikmati kopi di tempat. Ada juga yang membeli kopi kemasan, tapi

MEI 2014

sedikit. Beda dengan turis dari Asia semacam China dan Jepang. Mereka biasa membeli banyak untuk oleh-oleh,’’ kata Yekti. Saat ini Luwakmas memelihara sekitar 60 luwak pandan. Jenis luwak ini dipercaya tidak berbau apak seperti jenis luwak lainnya. Dalam setahun Luwakmas mampu memproduksi 1 ton kopi luwak. Selain dijual di dalam negeri dan turis yang berkunjung, kopi produksi Luwakmas juga diekspor ke bebarapa negara di Asia dan Eropa.

Bahkan Yekti mengaku perusahaannya kewalahan memenuhi permintaan pasar ekspor mengingat untuk pasar lokal saja belum semua tergarap. Jadi masih ada tantangan sekaligus peluang mengembangkan distribusi. ‘’Masa produksi kopi hanya delapan bulan (April–November). Itu sesuai dengan masa panen kopi di wilayah ini, sementara kebun kopi yang kami miliki masih terbatas,’’ kata Yekti menjelaskan. Luwakmas pun berencana memperluas areal kebun kopi

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

arabica yang mereka kelola melalui penambahan petani plasma yang selama ini mereka bina. Jika areal kebun kopi bertambah luas, hewan luwak sebagai mesin produksi kopi alami ini otomatis juga harus bertambah. ‘’Sekarang susah mencari luwak jenis pandan di pasar hewan. Saya harus memesannya jauh-jauh hari kepada pedagang hewan langganan,’’ katanya. Sejarah panjang kopi luwak bisa dirunut mulai abad ke-18. Adalah penjajah Belanda yang menanam bibit kopi sebagai salah satu tanaman komersial di Pulau Jawa dan Sumatera. Bibit kopi arabica yang didatangkan langsung dari Yaman salah satunya. Sistem tanam paksa Belanda melarang orang pribumi yang bekerja di perkebunan memetik buah kopi untuk konsumsi pribadi. Para pekerja perkebunan tidak kurang akal. Mereka mendapati sejenis musang yang menggemari biji kopi. Hanya daging buah kopi saja yang tecerna di lambung luwak, sementara biji kopi dan kulit arinya tetap utuh dan terbuang dalam bentuk feses. Para pekerja perkebunan lantas mengumpulkan kotoran luwak dan mencucinya. Setelah melalui proses penjemuran dan penyangraian, mereka meminumnya. Ternyata, tanpa sengaja mereka menemukan salah satu jenis kopi ternikmat di dunia. Kabar kenikmatan itu pun menyebar. Hingga kini kopi luwak tetap dalam daftar teratas sebagai kopi termahal di dunia.

{ DESTINATION }

Rumah Tjong A Fie berada di Jalan Ahmad Yani, Medan.

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

Falsafah Hidup Sang Milioner

TJONG A FIE “ Di mana bumi kupijak di sanalah langit dijunjung, dan keberhasilan serta kejayaan bukanlah apa yang kuperoleh tetapi apa yang telah kuberikan. “ TEKS A GENER WAKULU FOTO MAKHFUDZ SAPPE

PERKAWINAN DAN PUNCAK KEJAYAAN Setelah menikah dengan anak keluarga Chew, -keturunan China terkemuka dari Penang, ia harus bersedih karena di tinggal mati sang istri, akibat sakit di usia 32. Dari istrinya ini ia -mendapatkan tiga orang anak. Sebelumnya, ia juga telah menikah dengan seorang wanita bernama Lee di kampungnya, Sung-Kow, akibat permintaan orangtuanya Kemudian ia pun menikah lagi dengan Lim Koei-Yap, seorang gadis belia berusia 16 tahun, putri seorang jagoan silat yang bekerja sebagai tandil atau mandor besar di -Perkebunan Deli Maatschappij di Sei Mencirim, Langkat. Konon, Tjong A Fie sangat mencintai istri ketiganya ini. Ia mengangapnya sebagai hoki, pembawa keberuntungan. Sebab, tak lama setelah ia menikahi wanita cantik itu, kekayaannya berlipat ganda. Pemerintah Belanda pun

menaikkan pangkat Tjong A Fie menjadi Luitenant der Chinezen. Pemberian pangkat ini bertujuan untuk -menyelesaikan setiap pertikaian yang timbul antara etnis Tionghoa dengan Belanda. Tercatat, ia mengubah padang ilalang dan sawah di kawasan Kesawan, Medan menjadi pusat bisnis baru. Di situ pula ia membangun mansion (baca: istana) nya yang megah, seperti yang dilukiskan di atas. Sementara bekas rumahnya di Pulo Brayan dijadikan tempat peristirahatan. Rumah peristirahatan ini konon sangat luas dan indah, yang dilengkapi dengan kebun binatang. Singkat kata, kota Medan kala itu menjadi seakan-akan milik Tjong A Fie. Hal itu dimungkinkan karena ia dekat dengan setiap strata, mulai dari bangsawan hingga rakyat jelata. Sultan yang saat itu sangat di hormati, pun, akrab menjadi temannya. Ini terbukti dalam sebuah buku

biografi berjudul “Memories of A Nonya”, karya putri pertamanya, Tjong Fuk–Yin (Queeny Chang) dari Lim Koei-Yap, yang berisi tentang hubungan kekerabatan Sultan dengan Tjong A Fie. Demikianlah, berkat kepiawaian Tjong A Fie, ia berhasil membeli sebuah perkebunan karet, teh dan kelapa, setelah pemerintah Belanda memberi kesempatan padanya -sebagai satu-satunya pengimpor candu ke Sumatera. Khusus mengenai perkebunan Tjong A Fie, seorang wartawan senior di Medan, melukiskan “hampir imbang” dengan luas perkebunan milik Belanda terbesar di Sumatera Timur, Deli Maatschappij. Sebagai gambaran, perusahaan Belanda yang dibuka pada tahun 1867 mengusahakan 7.000 Ha dan pada tahun 1941 memiliki luas tak kurang dari 180.000 Ha. Perkebunan Tjong A Fie kala itu luasnya hampir

sebanding dengan luas Deli Maatschappij. Selain itu, Tjong A Fie juga terjun ke bidang perbankan. Deli Bank, namanya. Konon, banknya itu tak kalah bonafid dengan bank milik Belanda. Ia juga bersama kolega-koleganya dari Batavia

(searah jarum jam)

Daun jendela berjajar indah di lantai dua; Kamar tidur utama yang luas lengkap dengan tempat tidur antik dan furnitur lainnya; Meja sembahyang di salah satu ruang.

â&#x20AC;&#x153;

Ia mengubah padang ilalang dan sawah di kawasan Kesawan, Medan menjadi pusat bisnis baru...

â&#x20AC;&#x153;

MEI 2014

mendirikan sebuah bank yang terkenal dengan sebutan â&#x20AC;&#x153;Batavia Bankâ&#x20AC;?. Ia memegang 200 saham dari total saham keseluruhan (baca; berjumlah 600). Akan tetapi yang paling mencengangkan adalah usahanya di negara leluhur, Tiongkok.

Bersama sang kakak, ia mendirikan perusahaan kereta api yang menghubungkan kota Chow-Chow dan Swatow. Hal, yang kemudian membuat Yong Hian (si kakak) mendapat gelar kehormatan Menteri Perkeretaapian dari pemerintahan Mancu dan diterima

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

beraudiensi oleh kaisar Tse Hsi. Kalau sang kakak naik joli ke desa mereka, konon di depan joli ada penabuh gong yang memberitahu kedatangannya. Dan, penduduk pun akan berlutut di sepanjang jalan yang dilaluinya. AKHIR PERJALANAN Suatu sore di awal tahun 1921, dalam pertemuan keluarga, di rumah megahnya, Tjong A Fie bercerita kepada istri dan anakanaknya, bahwa ia sedang memesan kapal baru berbobot mati 6.000 ton dari Jepang. Kapal itu merupakan kapal terbesar yang dibuat pada awal abad XX, memuat barang maupun penumpang. Tour ke Eropa dengan kapal pribadi tersebut, merupakan impian perihal kemegahan harta Tjong A Fie. Namun, apa hendak di kata, sehari setelah membeli kapal -tersebut, tepatnya pada tanggal 8 Februari 1921, ia terserang gangguan pembuluh otak, dan akhirnya meninggal dunia. Saat itu, berakhirlah sudah perjalanan anak rantau asal Kanton, Tiongkok, yang terkenal dengan keberanian dan kedermawanannya. Kini, tinggallah semua harta dan rumah megah yang ditempatinya selama 21 tahun. Warga Medan pun ikut berkabung atas kepergiannya. Tjong A Fie kemudian dikuburkan di pemakaman khusus dekat rumah peristirahatannya di Pulo Brayan, Medan. Kabarnya, peti matinya diberi lapisan minyak tung dari China sebanyak tujuh lapis dengan liang kuburnya yang dilapisi timah hitam, sehingga akan tahan terhadap kelembaban dan rayap selama 100 tahun.

{ DESTINATION }

TAMAN NASIONAL MANUSELA - PULAU SERAM

SENANDUNG BURUNG HUTAN RIMBA di antara

TEKS & FOTO YUSUF AHMAD

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

Tidak salah bila Indonesia dijuluki “ Zamrud Khatulistiwa ” karena keindahan alam nan eksotis dengan keragaman flora dan faunanya.

ita semua pasti tahu penggalan syair lagu “Burung kakatua hinggap di jendela...” ini bukan? Tapi tahukah kita saat ditanya dari mana asal burung berbulu putih dengan jambul kuning atau oranye berparuh bengkok dan bila dilatih bisa menirukan suara manusia ini? Hmm... tidak banyak yang tahu! Tidak salah bila Indonesia dijuluki “Zamrud Khatulistiwa” karena keindahan alam nan eksotis dengan keragaman flora dan faunanya. Nah, burung kakatua tadi yang dikenal dengan nama Kakatua Seram (Cacatua Molluccensis) berasal dari pulau Seram, Maluku. Tepatnya di Taman Nasional Manusela yang pada tahun 1982 ditetapkan sebagai Taman Nasional oleh Menteri Pertanian. Taman Nasional ini terbentang di kawasan pegunungan seluas 189.000 hektar merupakan gabungan dari Cagar Alam Wai Nua dan Cagar Alam Wai Mual dimana secara administratif pemerintahan berada di dua Kecamatan yaitu Wahai dan Kecamatan Tehoru, Maluku Tengah.

Selain Kakatua Seram, di Taman Nasional Manusela ini terdapat sekitar 117 spesies burung, 14 diantaranya endemik, seperti Nuri Bayan, Kasturi tengkuk-ungu, Todiramphus lazuli, Todiramphus sanctus, Philemon subcorniculatus dan Alisterus amboinensis. Satwa lainnya di Taman Nasional ini adalah rusa (Cervus timorensis moluccensis), kuskus (Phalanger Orientalis), soa-soa (Hydrosaurus Amboinensis), babi hutan (Sus Celebensis), luwak (Pardofelis Marmorata), kadal panama (Tiliqua Gigas), duyung (Dugong Dugon), penyu hijau (Chelonia Mydas), dan berbagai jenis kupu-kupu.

Taman Nasional Manusela merupakan perwakilan tipe ekosistem pantai, hutan rawa, hutan hujan dataran rendah dan hutan hujan pegunungan di Maluku. Tipe vegetasi yang terdapat di taman nasional ini yaitu mangrove, pantai, hutan rawa, tebing sungai, hutan hujan tropika pamah, hutan pegunungan, dan hutan sub-alpin. Masyarakat desa Manusela, Ilena Maraina, Selumena, dan Kanike, merupakan enclave di dalam kawasan Taman Nasional Manusela. Masyarakat tersebut telah lama berada di desa-desa

tersebut, dan percaya bahwa gunung-gunung yang berada di taman nasional dapat memberikan semangat dan perlindungan dalam kehidupan mereka. Kepercayaan mereka secara tidak langsung akan membantu menjaga dan melestarikan Taman Nasional Manusela ini. Menghindarkan burung-burung ini dari tangan-tangan pemburu dan perdagangan liar. Biarlah seperti arti dari Manusela â&#x20AC;&#x153;Kebebasan Burungâ&#x20AC;?, burungburung ini bisa terbang bebas agar tetap bisa dinikmati keindahan dan kicauannya oleh anak cucu kita kelak.

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

{ ART }

Pameran Lukisan

PUTU WIJAYA “Bertolak dari Yang Ada” TEKS & FOTO TOTO SANTIKO BUDI

MEI 2014

ama Putu Wijaya begitu kesohor di jagat sastra Tanah Air. Jenis tulisan pun sangat beragam. Hadir ke bumi dengan nama I Gusti Ngurah Putu, dari lelaki genap berusia 70 tahun ini lahirlah esai, cerpen, novel, hingga skenario (layar lebar maupun layar kaca) berkualitas prima. Skenario film Perawan Desa, Kembang Kertas, serta Ramadhan dan Ramona adalah beberapa karyanya yang berhasil memenangkan Piala Citra. Serial sinetron Dukun Palsunya juga diganjar Piala Vidya. Pun, sejumlah karyanya telah diterjemahkan ke berbagai bahasa, di antaranya Rusia, Belanda, Prancis, Jerman, Jepang, Italia, dan Inggris.

Meski demikian, kiprah utama lelaki kelahiran Puri Anom Tabanan, Bali, ini adalah di dunia teater. Teater seni rupa, demikian ia mengistilahkan jenis pekerjaannya. Pada 1971 ia mendirikan Teater Mandiri. Sejak itu ia abdikan hidupnya pada dunia teater. Totalitasnya berkarya pun berbuah manis. Teater Mandiri berhasil pentas di berbagai kota dan negara, seperti Tokyo, Kyoto, Hong Kong, Taiwan, Korea Selatan, Singapura, Brunei, Mesir, Jerman, Rep Ceko, Brastislava, dan sejumlah kota di Amerika Serikat (Wesleyan, New York City, dan Cal Art, Seattle). Ciri khas karya Putu Wijaya adalah begitu gemarnya ia menciptakan teror mental atau sesuatu yang absurd bagi

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

para penikmat karya-karyanya. Sebuah kesaksian sosial yang mengajak penikmat sekali lagi menimbang kesimpulan, opini, bahkan keyakinan. Bukan untuk mencabiknya, melainkan membuatnya kian mantap. Kreativitas dan idenya dalam menulis membuat suami Dewi Pramunawati ini mampu menghasilkan sangat banyak karya. Sederet penghargaan pun digenggamnya. Selain Piala Citra dan Piala Vidya, lusinan lagi penghargaan diperoleh Putu Wijaya untuk karya novel, cerpen, maupun esainya. Hariadi Saptono, Direktur Eksekutif Bentara Budaya (BBJ) bahkan menyejajarkan Putu Wijaya dengan Ernest Hemingway, Boris Pasternak, atau Samuel â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Menunggu

Godot’’ Beckett. ‘’Ia adalah teroris mental dan kesadaran publik sebagaimana patron absurditas yang dipujanya’’. Rasa penasaran pun menghampiri di benak saya saat menatap sebuah spanduk di depan gedung BBJ awal April lalu. ‘’Pameran Lukisan Putu Wijaya Bertolak Dari Yang Ada’’. Putu Wijaya melukis? Kalau karya sastra telah begitu tersohor. Lukisan? Rasa ingin tahu saya tiada lagi bisa dibendung. Apa gaya lukisan lelaki Bali ini? Apakah tema lukisannya juga sebuah teror dan atau keabsurdan?

Pada 3 April 2014 malam, pameran lukisan Putu Wijaya dibuka dan berlangsung meriah. Hadir sejumlah seniman hingga kolektor seni. Selain Hariadi Saptono, budayawan senior Goenawan Mohamad dan Jais Darga (art dealer) turut memberikan sambutan. Dewa Budjana, gitaris band Gigi, juga turut tampil dengan membentuk trio dadakan. Bersama Sruti Respati dan Bang Sahat yang memainkan alat musik tiup saluang, mereka membawakan sejumlah lagu, di antaranya Karma dari album solo Budjana

berlabel ‘’Nyanyian Dharma’’ yang dinyanyikan Trie Utami. Bagi Budjana, Karma begitu berkesan karena Putu Wijaya lah yang membuat liriknya. Budjana juga begitu terkesan pada kerendahan hati Putu Wijaya yang merespon permohonan pembuatan lirik lagu yang diajukan melalui pesan pendek (SMS) pada 2006 lalu. Tentu penampil yang mendapatkan sambutan paling hangat pada pembukaan pameran lukisan adalah Putu Wijaya. Tampil duet dengan putranya, Taksu Wijaya, mereka ‘’melafalkan’’ cerpen Merdeka. Putu Wijaya tampil

MEI 2014

di atas panggung sembari duduk dan sesekali ditingkahi gerakan tangan kanan. Gerakan anggota tubuhnya masih mengalami keterbatasan akibat serangan stroke pada awal Oktober 2013. Meski demikian, penampilan duet ayah-anak tersebut sukses mengaduk-aduk emosi penonton. Tepuk tangan berkepanjangan penonton riuh membahana saat mereka menuntaskan lakon. PAMERAN TUNGGAL PERDANA Pada pameran tunggal pertamanya ini, Putu Wijaya menampilkan 40-an lukisan yang

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

dipajang mengelilingi ruang utama BBJ dan bangunan tambahan di

dan sesudahnya. Bila melihat lukisan pertamanya bertahun pembuatan

sisi timur. Karya paling tua yang diikutkan pada pameran kali ini adalah sebuah lukisan berjudul Jangan Sentuh Kami. Lukisan Putu Wijaya, seniman yang juga sarjana hukum dari Universitas Gadjah Mada, itu bertahun pembuatan 1974. Berukuran 100 x 100 cm lukisan itu bersubjek utama perahu layar/perahu penangkap ikan tengah berlabuh di dermaga atau pantai. Karya-karya lainnya yang dipamerkan kali ini sebagian besar bertahun pembuatan awal 2000-an

1974, nyata sosok Putu Wijaya telah lama berkenalan dengan dunia seni lukis. Ia pun terang-terangan mengaku cita-cita awalnya adalah menjadi pelukis sekaliber Van Gogh dan Salvador Dali. Berbeda dengan objek tulisannya yang melulu bercerita tentang manusia dan konflik yang meliputinya, objek lukisan Putu Wijaya justru tanpa sedikit pun melibatkan manusia. Pohon dalam berbagai wujud dan warna menjadi objek yang paling banyak dilukis Putu Wijaya.

Terdapat lukisan deretan pepohonan, seperti kelapa, yang sebagian besar berwarna hijau di sisi kanan dan berwarna gelap di kiri. Beberapa lukisan menampilkan pohon tak utuh wujudnya. Batang yang besar dan kokoh kuat dengan dahan-dahan merentang berotot sekilas bak punggung penuh otot seorang binaragawan. Ada pula pohonpohon yang membingkai sosok bundar sempurna berwarna jingga nan terang bak mentari. Selain pohon, terdapat pemandangan alam seperti danau, gunung, bunga, matahari, dan semua hal yang pernah ia lihat. Namun, apa pun objeknya, goresan kuas bercat oleh Putu Wijaya pada kanvas terasa sangat khas. Goresan itu terasa tebal dan kasar, kadang terkesan tidak beraturan dan tumpang-tindih. Pilihan warna yang digunakannya

pun begitu bebas. Sebagian adalah warna-warna primer. Bagi Putu Wijaya, langit tak mesti biru. Batang pohon pun bisa berwarna kuning. ‘’Lukisan karyanya adalah gambar-gambar lansekap yang terekam dalam memorinya, tidak dilampiaskan dalam teknis realisme, tetapi cenderung impresif, bahkan ekspresif dengan goresan warna dan garis yang terdorong oleh getaran tangan kanannya. Pemandangan atau lansekap kelihatan sepi tanpa kehadiran sosok manusia, nyaman, tapi tidak menenteramkan, terutama efek garis ekspresif cenderung liar,’’ tulis Ipong Purnama Sidhi, kurator Bentara Budaya, pada katalog pameran. Meski sejak awal senantiasa merasa lapar melukis, Putu Wijaya acap mengabaikannya. Awal-awal masa reformasi ketika banyak

kegiatan terhenti, tak ada produksi sinetron, ia pun melukis lagi. Saat kondisi mulai normal, dunia kanvas ia tanggalkan dan beralih kembali ke teater. Lebih kurang 12 tahun lelaki kelahiran 11 April 1944 ini berekspresi di dunia teater dan membawanya berpentas di dalam dan luar negeri. Pasca-operasi dan pemulihan kondisi usai terkena pendarahan otak, hidup Putu Wijaya berubah. Ia hanya bisa menulis dengan jempol pada perangkat BlackBerrynya untuk membuat tiga kolom tetap setiap Minggu dan sisanya untuk fisioterapi. Masih banyak waktu kosong. Kalau dibiarkan, Putu Wijaya yakin bakal membuatnya terpuruk. Maka ia kembali ke kanvas untuk mengisi waktu di rumahnya di kawasan Cirendeu, Tangerang Selatan. Ia melukis apa saja yang ada dalam ingatan dan di sekitarnya: pohon, air, gunung, bukit, matahari, bulan, dan lainnya. ‘’Sebagaimana saya menulis fiksi, saya menjepret alam, opini di balik peristiwa, kenangan, suasana, dan apa saja yang terlintas. Bukan semata yang terekam mata, tetapi juga yang mewakili ekspresi. Warna, bagi saya, adalah percikan emosi, sedangkan bentuk hanya jembatan untuk menyapa. Karena itu kadang lukisan saya sering bisa dilihat terbalik,’’ tutur Putu Wijaya.

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

HARLEY | DAVIDSON | FXDL

{ AUTOMOTIVE }

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

DUA MOTOR SPORT RETRO BERGAYA

Motor yang mengusung gaya old school (model kuno) yang sempat memiliki pasar merona pada rentang waktu 1970-1980-an, hingga kini tetap memiliki penggemar setia. Maka tidak heran sejumlah pabrikan motor raksasa seperti Harley Davidson dan beberapa produsen asal Jepang seperti Yamaha tidak pernah berhenti membesut motor-motor sport bergaya retro tersebut. Meski memasukkan karakter old school di dalamnya,

namun produsen-produsen motor tersebut tidak lupa mempertimbangkan persoalan estetika dan kenyaman bagi pengendara. Beberapa inisiatif untuk menghadirkan sepeda motor sport berwajah retro coba ditawarkan. Dengan mengambil inspirasi tahun 70an, para produsen motor mencoba menghadirkan kesan klasik pada motor-motor sport yang diproduksi di era modern.

HARLEY DAVIDSON , LOW RIDER 2014

etelah sempat redup selama lima tahun, pertangahan 2014 Harley Davidson berencana untuk mengeluarkan model low rider terbarunya dengan mengadopsi bentuk fisik bergaya tahun 1977. Ide untuk menciptakan kembali ikon Harley tersebut sebelumnya terkendala dalam pemasangan chassis dyna yang memiliki ketinggian kursi sebesar 25,4 inci lebih rendah dengan ergonomi yang dirancang untuk memenuhi berbagai kebutuhan pengendara. Dibanderol seharga US$ 14.199 atau sekitar Rp 160 juta, Harley hadir dengan tampilan sempurna dengan konsep dua tempat duduk dan posisi yang disesuaikan. Bagian footpegs dirancang dua inci lebih maju dari model Dyna sebelumnya. Menurut Kepala Divisi Mesin Harley Davidson, Paul Weiss Harley Rider Low memang dirancang untuk memberikan kenyamanan bagi pengendaranya dengan memperluas posisi tempat duduk untuk pengendara melalui tiga tahap pengujian. â&#x20AC;&#x153;Kami mulai dengan memberikan menyesuaikan ukuran tempat duduk bagi pengendara yang kemudian dikerjakan dengan menggunakan simulasi proengineer melalui komputer. Kami memproyeksikan posisi kontrol terbaik dari pengendara terhadap tunggangannya, mulai dari postur dan posisi menunggang,â&#x20AC;? kata Weiss.

Setelah melalui banyak penelitian dan simulasi, Harley akhirnya menghadirkan seri low rider dengan kursi yang dapat digerakkan kedepan dan ke belakang sejauh 1,5 inci melalui removable bolster dengan sekrup tersembunyi. Kelebihan lain dari Harley Low Rider 2014 tersebut juga terletak pada segitiga baut penjempit pada headlamp yang mampu menunjang posisi setang. Dari segi tampilan, desainer motor Harley menginginkan sepeda motor yang memiliki daya tarik bersifat universal, namun tetap berfokus pada gaya asli Low Rider 1977 sebagai inspirasi. Untuk itu, Low Rider 2014 memiliki visor dan headlamp yang dirancang lebih tangguh yang bagi desainer Harley disebut dengan istilah touchstone styling element. â&#x20AC;&#x153;Kami tetap mempertahankan cat berwarna hitam yang digunakan pada powertrain, lima roda berbahan alumunium, dan potongan trim lainnya. Kami ingin tampilan klasik Harley Davidson tetap ada dan tetap menjadi ciri khas Low Rider,â&#x20AC;? ujar Tony Pink, Kepala Designer Harley.

Tidak hanya itu, Harley Davidson Low Rider 2014 juga dicekoki dengan satu buah knalpot chrome, kunci kontak kustom pada sisi kiri sepeda motor, speedometer analog, dan tachometer. Untuk suspensi dibenamkan fork teams 49 mm untuk memberikan kenyamanan serta menopang kinerja berkendara yang lebih baik. Selain itu, Harley Davidsan menghadirkan rem depan dualdisc dengan ban Michelin Scorcher standar. Warna yang tersedia untuk Low Ride 2014 adalah Vivid Hitam dan perpaduan dua warna, yaitu Brilliant Silver-Vivid Black atau Amber Whisky-Vivid Hitam.

â&#x20AC;&#x153;

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

â&#x20AC;&#x153;

HARLEY | DAVIDSON | FXDL

MEI 2014

YAMAHA SR400

YAMAHA | SR400 | CUSTOM

enyasar pasar motor sport begaya retro serupa dengan Harley, pabrikan asal Jepang hadir dengan Yamaha SR400. Dari sisi desain, seri ini menganut aliran lama dengan desain simpel di mana lampu depan, sein, spidometer berbentuk bulat. Sedangkan desain tangki juga dihadirkan dengan sangat sederhana dipadu penutup aki yang juga simpel. Uniknya, Yamaha mengawinkan setang pendek dengan kaca spion bermodel kuno tanpa sudut. Tanpa tombol starter, mesin Yamaha SR400 digerakkan oleh mesin injeksi satu silinder berkapasitas 399 cc. Tidak hanya itu, ia juga dipersenjatai dengan pendingin udara dengan katup, SOHC, membuat Yamaha mengklaim mesinnya bertorsi besar. Itu sebabnya, SR 400 memiliki karakter meledakledak di putaran bawah namun tetap nyaman digunakan untuk kebut-kebutan. Meski Yamaha tidak menggunakan tombol starter elektrik pada setang, namun perusahaan

yang berbasis di Hamamatsi, Shizuoka, Jepang tersebut mencoba menyelipkan teknologi baru. Teknologi tersebut diklaim dapat menghemat lebih banyak daya dengan melepas kompresi ketika proses starter dilakukan. Dengan menggunakan pedal starter saat menghidupkan mesin, nuansa Retro semakin kental dalam tampilan Yamaha SR400. Secara keseluruhan, bobot Yamaha SR400 ini cukup ringan hanya seberat 174 kg dengan rangka sederhana yang didukung dengan maksimalisasi piranti yang digunakan. Pengendara pemula semakin dimanja dengan tinggi jok ke tanah yang cuma 78 cm. Diklaim, paket itu membuat sepeda motor ini sangat lincah diajak untuk meliuk-liuk di jalanan. Di Amerika Serikat Yamaha SR400 dibanderol dengan harga US$ 5.990 atau setara Rp 68 juta. Mengenai pilihan warna tampaknya Yamaha tidak memberikan pilihan banyak pada konsumen, karena hanya warna hitam pekat yang tersedia. TEKS RIZAVAN SHUFI THORIQI

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

{ FASHION }

TRAVEL BAG BERBAHAN

SERAT KARBON

Suka melakukan perjalanan ? Travel bags berbahan carbon fibre ini tentu akan mendongkrak penampilan anda. TEKS KARMAN MUSTAMIN FOTO BMW & LAMBORGHINI

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

enyebut nama carbon fibre atau serat karbon, asosiasi pikiran kita lantas tertuju pada teknologi tinggi. Ya, industri pesawat terbang, yacht modern hingga mobil-mobil sport yang eksotis, sudah mengaplikasi bahan ini. Kini serat karbon ternyata digunakan pula untuk meracik travel bags. Adalah pabrikan mobil Lamborghini juga yang memperkenalkan travel bags dari bahan serat karbon sekitar dua tahun silam. Bahkan Lamborghini mengklaim belum ada pihak yang memanfaatkan bahan yang tergolong teknologi mutakhir ini untuk kebutuhan fashion maupun aksesoris. Lamborghini menghadirkan koleksi travel bags yang terdiri atas tiga items. Masing-masing berupa tas pakaian, tas laptop, serta tas untuk menaruh domuken. Dua items yang terakhir hanya dilengkapi

MEI 2014

tali selempang. Sementara untuk mencirikan produknya, Lamborghini tak luput menempatkan logo Raging Bulls pada setiap item. LUIS-VUITTON Adalah Louis Vuitton (LV) –the pioneer of art of travel– pada April 2014 ini berencana merilis travel bags yang menggunakan bahan utama carbon fibre meski penjualannya baru terbatas di beberapa gerai di beberapa kota seperti Munich, Milan, London, Paris, Moskow, Dubai, New York, dan Los Angeles. Menariknya, travel bags rilisan LV

ini didesain khusus agar sesuai dengan pengendara BMW i8 plugin hybrid. Ada empat items yang disiapkan LV dari koleksi khusus BMW i8 ini. Masing-masing dua unit travel bags, business case, serta garment bag. Semua items dimaksud, ukuran, dan desainnya sudah diselaraskan dengan ruang dan kelir pada interior BMW i8. ‘’Kerja sama dengan BMW ini menjadi tantangan dan peluang tersendiri bagi kami untuk menunjukkan kemampuan craftsmanship Louis Vuitton dalam menghasilkan set of luxury luggage,’’ ujar Patrick-Louis

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

Vuitton yang menangani pesanan khusus di perusahaan ini. Koleksi khusus LV bekerja sama dengan BMW ini pun memiliki nama unik. Misalnya Weekender GM i8, berupa tas jinjing yang dilengkapi tali selempang. Lalu ada Garment Bag i8 yang dirancang sesuai dengan space pada bagian belakang BMW i8. Sedangkan Business Case i8 dengan casing keras, cocok untuk membawa laptop dan juga dicocokkan dengan lekukan pada jok belakang. Terakhir Weekender PM i8 yang bisa digunakan untuk menaruh barang-barang kecil lainnya.

{ fashion }

{ FASHION }

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

LES CRĂ&#x2030;ATURES DE LA MER Jika diterjemahkan, Les crĂŠatures de la mer berarti makhluk laut. Seri foto ini sebagian terinspirasi oleh Mitologi Yunani. Dalam mitologi tersebut menceritakan tentang dewa - dewi yang menjaga laut dan danau. Poseidon, raja dari semua dewa dan dewi laut,

memerintahkan sekitar 68 dewa dewinya untuk melindungi tidak hanya laut tetapi juga danau. Dunia telah berubah sejak era para dewa dan dewi Yunani. Beberapa spesies makhluk laut telah punah. Dalam seri foto ini, baik model perempuan dan laki-laki

mewakili karakter dari dewa dan dewi laut. Masing-masing memegang makhluk penghuni laut mati, seakan mengingatkan kita bahwa manusia sebagian besar bertanggung jawab atas kepunahan dan membahayakan spesies lainnya.

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

BUDI MULIA WIDJAJA Fotografer yang memfokuskan diri dalam dunia fashion dan life style. Berbasis di Jakarta, kepiawaiannya dalam membidik objek dimulai secara otodidak. Ia kemudian meningkatkan kemampuan fotografinya dengan belajar kepada beberapa fotografer berpengaruh di dunia. Meskipun mempunyai gairah yang tinggi pada fashion dan life style, ia juga kerap memotret karya arsitektur. Hasil fotonya dapat dinikmati di berbagai majalah fashion dan life style di Indonesia. Pada sesi dengan konsep Les crĂŠatures de la mer kali ini, Budi Mulia menggunakan kamera Phase One.

RETOUCHER MONICA CHAMORRO STYLIST WINGKY WIJAYA MAKE UP ARTIST FERRY FAHRIZAL & NIA SUHERMAN MODELS DIANA KORNEVA & TJ TANLER

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

{ PROFILE }

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

Stephan Winkelmann

MELAHIRKAN

BANTENG EMAS Banteng yang sedang mengamuk tentu menakutkan bagi siapa pun. Di tangan seorang Stephan Winkelmann, the Raging Bull kini makin menebar ancaman. TEKS KARMAN MUSTAMIN FOTO LAMBORGHINI

asar exotic sports car memang bertumbuh pesat belakangan ini. Namun, sepak terjang Lamborghini yang kian agresif memaksa perhatian tidak lagi tertuju hanya pada Ferrari, misalnya. Ya, pabrikan Italia yang bernaung di bawah Volkswagen Group itu muncul bagai banteng mengamuk dan mengacak-acak jiwa penggila mobilmobil sport. Serbuan paling menonjol the Raging Bull terjadi sepanjang 2013 dengan meluncurkan banyak model. Sebut saja Aventador LP700-4 Roadster yang kemudian didaulat sebagai ultimate open-air luxury super sports car. Belum lagi beberapa yang masuk katagori limited edition semisal Egoista, Veneno, maupun Veneno Roadster.

Mantan Tentara Semua itu terwujud berkat kecemerlangan seorang Stephan Winkelmann. Lelaki kelahiran Berlin, 18 Oktober 1964, ini mengusung strategi yang jelas berbeda untuk Lamborghini. Dalam sebuah wawancara, Winkelmann mengaku sama sekali tak tertarik memboyong kembali Lamborghini ke Formula-1 meskipun ajang balap ini masih didaulat sebagai yang paling bergengsi dan berperan mendongkrak sebuah brand. Winkelmann justru menggelar hajatan sendiri untuk brand yang dipimpinnya: Lamborghini Banclapain Super Trofeo. Menurut mantan peterjun payung militer Jerman berpangkat letnan itu, salah satu kunci sukses Lamborghini terletak pada dana riset. â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Tahun lalu kami mengalokasikan 20 persen dari keuntungan perusahaan untuk tujuan riset. Bandingkan dengan alokasi pabrikan mobil lain yang rata-rata hanya 3 persen hingga 5 persen,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; paparnya.

Lulusan Political Science di Roma yang mulai mengecap dunia kerja sejak 1991 itu harus diakui menguasai benar pangsa pasar brand yang tergolong niche market ini. Winkelmann pun membeberkan, dari sisi market Lamborghini hanya tertuju pada tiga kawasan: Amerika Serikat, EMEA (Eropa, Timur Tengah, dan Afrika), lalu Asia-Pasifik. Tiga kawasan ini sangat mendominasi pangsa pasar masing-masing 36 persen untuk AS, 34 persen untuk EMEA, dan AsiaPasifik 30 persen. Fokus Otomotif Sejak awal minat kerja Winkelmann memang terfokus pada dunia otomotif. Kali pertama ia menimba pengalaman di Mercedes-Benz. Pada 1994 hingga 2004, ia loncat ke Fiat Auto selaku marketing and sales. Kariernya lantas menanjak ketika ditunjuk menjadi CEO Fiat Auto untuk Austria dan Swiss, kemudian terakhir di Fiat Auto Jerman. Tepat 1 Januari 2005,

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

Tiga Prinsip Strategi bisnis yang diaplikasikan Winkelmann sejak menjadi pimpinan tertinggi di Lamborghini pada 2005 memang tergolong berisiko. Strategi ini berbasis pada tiga prinsip utama dengan tujuan akhir mendorong perusahaan Italia itu tampil

Winkelmann dipercaya sebagai Presiden sekaligus CEO Automobili Lamborghini S.p.A yang bermarkas di Sant’ Agata, Bologna, Italia. Sejak saat itu sepak terjang Lamborghini sulit dibendung para pesaingnya. Model demi model terus diluncurkan. Ini memang salah satu strategi yang digunakan Winkelmann untuk menggebrak pasar meski banyak pihak menduga strategi seperti itu Winkelmann bakal dipusingkan oleh kebutuhan dana yang membengkak. Namun, lelaki yang kini bermukim di Roma, Italia, itu mengaku tenteram di bawah payung Volkswagen. Meskipun untuk menutupi anggaran besar dalam menyiapkan model-model andalan, pihaknya terus dirayu pengusaha yang dominan berasal dari Arab. Para konglomerat Timur Tengah ini sangat berharap Lamborghini menjual sebagian sahamnya atau bila perlu mengambil alihnya dari grup Volkswagen.

dengan luxury supersport brand paling memikat di kemudian hari. Prinsip pertama, memberdayakan jalur produksi untuk memunculkan dua model andalan, yakni Aventador dan Hurracan. Investasi yang dialokasikan pada sektor Research & Development untuk melahirkan dua model ini mengambil porsi yang signifikan. Namun, Aventador dan Hurracan yang mengaplikasi teknologi carbon fiber merupakan lambang sukses masa depan sekaligus melambungkan citra pabrikan mobil ini. Aventador yang lahir pada 2014 menjadi suksesor Gallardo yang pensiun pada 2013. Prinsip kedua, melakukan ekspansi pada network untuk memaksimalkan upaya penetrasi pasar. Kebijakan ini pun nyata dengan mekarnya jaringan Lamborghini hampir tiga kali lipat dalam kurun satu dekade. Lamborghini kini memiliki 125 dealer yang tersebar di 45 negara. Prinsip terakhir yang tidak kalah stategis adalah brand extension. Winkelmann melihat ada peluang mengembangkan nilai pada brand yang dimiliki Lamborghini. Sebut saja, upaya memproduksi produk pakaian dan aksesoris yang lantas diwadahi melalui Collezione Automobili Lamborghini. Di sisi lain, agar citra Lamborghini sebagai mobil sport terjaga, Winkelmann menggelar kejuaraan khusus Lamborghini Banclapain Super Trofeo. Kepiawaian Winkelmann telah diakui dengan menganugerahinya ‘’Global Leadership Award’’ dari Italian-American Chamber of Commerce (IACC) pada 1 September 2012.

{ BON APPETIT }

Mama San

TOUCH YOU... TEKS FERNANDITO FOTO MAMA SAN BALI

MEI 2014

awasan Seminyak selayaknya mendapat predikat sebagai daerah tujuan wisata kuliner selain sebagai daerah tujuan wisata belanja. Hal ini dapat dilihat dengan banyak resto independen yang mengisi kawasan Seminyak menawarkan menu-menu sangat bervariasi. Menggeliatnya bisnis resto dan target customer yang terus meningkat memberi inspirasi Will Meyrick dan Palm Amatawet mengembangkan bisnis dibidang kuliner ini dengan membuka Mama San. Resto dengan dominasi warna hitam dan terdiri dari dua lantai ini, memiliki konsep ‘three in one’ yang terdiri dari penggabungan kitchen, bar & lounge. Penataan lampu memberikan detail interior semakin kuat yang merupakan perpaduan vintage dan retro, foto-foto hitam putih, sofa kulit panjang dan kursi-kusi kayu yang didesain khusus, serta lukisan dinding dari simbol Mama San berukuran besar yang menarik perhatian tamu resto. Inovasi dari seluruh menu yang disajikan berasal dari Indonesia, Malaysia, Singapore,

Thailand, Cambodia, Vietnam dan India. Menu yang sudah dikembangkan oleh kedua pemilik resto tanpa meninggalkan rasa asli dan disajikan dengan sangat menarik serta dalam porsi besar layak Anda coba. Daftar menu besar dengan deretan menu-menu makanan dari berbagai Negara menggugah selera untuk segera memesan, untuk menu pembuka mendapat rekomen Grilled Thai Beef Salad with Cherry Tomato Mint Thai Basil Cucumber Lemongrass Peanuts with Hot & Sour Dressing terdiri dari potongan daging panggang dipadukan dengan cherry tomato, cucumber dan mint thai basil serta sauce asam, lemongrass dan kacang menghasilkan aroma segar saat disajikan. Selain itu juga direkomen untuk menu pembuka lain; Soft Shell Crab Salad dan Chicken & Pomelo Salad with Lime Leaf White Coral Mushroom & Sesame Seed. Porsi besar yang disajikan tidak mengurangi keinginan untuk mencoba beberapa menu utama yang terbagi menjadi tiga; menu utama pertama ‘Curries & Braises’ direkomen Tom Yum

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

of Shrimp with Lemongrass Galangal Chili Jam & Flat Leaf Coriander. Dari menu utama kedua ‘Stir Fry’ direkomen Stir Fried Prawn with Chili Jam Cashew Nuts Long Bean Baby Corn & Thai Basil. Untuk menu utama ketiga ‘Crispy Things’ direkomen Crispy Salt Bush Lamb Ribs with Ginger Coriander Lemon Segments & Pomegranate Sauce dan Dendeng Balado Caramelized Short Rib Beef with Kaffir Lime Chili & Lemon Basil. Jika anda masih sanggup untuk menikmati menu penutup yang menggoda, direkomen beberapa menu penutup diantaranya; Homemade Banana Puding with Cinnamon Cardamon & Coconut Ice Cream atau Mango Lychee & Pandan Trifle atau menu penutup yang banyak diorder oleh tamu resto ini Crème Brulee with Espresso Affogato…Bon Appetit!

{ BON APPETIT }

Cita Rasa Otentik Jerman di

FOTO DOK. PAULANER

PAULANER BRÄUHAUS

ang waitress berseragam ala “Bavarian” manyapa saya dengan ramah. Selepas saya membalas keramahan tersebut, waitress yang mengenakan baju dengan blus lengan pendek dan rok berenda tersebut langsung mengantar saya menuju meja makan di smoking area. Paulaner Bräuhaus merupakan resto yang saya kunjungi kala itu. Desain interior yang dikombinasi antara tradisi Bavarian yang terlukis lewat hiasan dinding yang menempel di setiap sudut ruangan. Ketika memasuki area resto, terlihat pipa-pipa penyulingan yang menjadi bagian dari interior. Suasana tersebut membuat saya seakan-akan sedang berada di sebuah pabrik pengolahan bir. Awalnya Paulaner Bräuhaus dibuka di Hotel Kempinski sejak tahun 2010. Namun, setelah vakum beberapa bulan, kini Paulaner Bräuhaus kembali dibuka dengan lokasi terbarunya di kawasan Grand Indonesia. Tentu saja yang paling dirindukan oleh mereka adalah bir. Tidak salah memang, bir di Paulaner Bräuhaus memang terasa sangat spesial dan berbeda karena dibuat homemade dengan menggunakan bahan-bahan yang beberapa di antaranya diimpor

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

FOTO RIMAN SAPUTRA N

MEI 2014

langsung dari Jerman. Agar menghasilkan rasa bir yang lebih halus, kuat dan aromanya segar, memerlukan proses fermentasi kira-kira 2 hingga 3 minggu. Dalam pembuatannya, bir Paulaner tidak disaring dan tidak diberi bahan pengawet, serta disajikan langsung dari tempat produksi. Sederet menu masakan Bavarian kontemporer bisa menjadi pilihan pelengkap nikmatnya minum bir, seperti Char Grilled Pork Neck Steak. Menu steak ini diambil dari bagian leher daging babi yang direndam bir selama 24 jam. Di grill dengan tingkat kematangan yang pas menghasilkan daging babi yang tebal dan juicy apalagi semakin lengkap dengan adanya onion ring serta potato salad. Keunikan Paulaner Bräuhaus lainnya ialah ketersediaan aneka macam sosis mulai dari yang mengandung pork sampai sosis ayam. Jika ingin mencicipi menu sosis terbaik, sebaiknya Anda memesan Paulaner Platter. Debrecener Sausage, Meatloaf, Vienna Sausage, Nuremberger

sausage, smoked pork chop, dan crispy pork dihidangkan dengan sauerkraut dan mashed potatoes tentunya cukup mengenyangkan di kala kelaparan. Masingmasing elemen dimasak dengan sempurna menjadikan setiap daging yang dihidangkan memiliki kelembutan yang pas. Nah untuk Anda yang tidak mengonsumsi daging babi, menu ini bisa mengobati rasa penasaran akan sajian khas di Paulaner Bräuhaus, namanya Chicken Escalope “Hunter Style”. Tergambar dari presentasi, daging escalope dibalut tepung dengan sempurna. Satu gigitan saja sudah mewakili paduan chicken schnitzel yang garing apalagi disiram dengan saus jamur yang kental dan rasanya gurih terasa saling melengkapi. Rasanya sulit menangkal kelezatan yang ditawarkan “Hunter Style” Chicken ini. TEKS MARISA ARYANI

Paulaner Bräuhaus Lantai 2 East Mall Grand Indonesia Shopping Town Jl. MH . Thamrin No 1 , Jakarta 021 2358 3871

{ BON APPETIT }

REFLEKSI RESTO

PADANG FUSION SUSHI

dengan

TEKS MARISA ARYANI FOTO RIMAN SAPUTRA N

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

ebutan suntiang tidak terpisahan dari perannya sebagai mahkota perempuan Minang di hari pernikahan, tapi bagaimana jika Suntiang justru dijadikan sebuah nama resto? Jika bertandang ke kawasan Pondok Indah Mall mungkin di sanalah Anda bisa menemukan jawabannya. Restoran fusion yang terletak di lantai 3, PIM 2 ini mengawinkan antara makanan Jepang dengan masakan Padang. Kurang lebih inilah prinsip yang mendasari konseptor restoran Suntiang. Saya memang bukan sekumpulan orang Minang yang gemar dengan masakan Padang, tapi resto ini cukup menarik untuk dilewatkan. Dengan intonasi suara yang jelas namun ramah, sang waitress membantu saya dalam memilih menu. Gyoza Duo Raso menjadi menu awal pengobat rasa penasaran saya. Makanan yang berasal dari Cina, namun populer di Jepang ini terdiri dari dua filling, isi rendang dan ayam bakar balado. Tunggu kejutannya sampai Anda mencolekkan Gyoza dengan tiga pilihan mayonnaise, rendang mayo, gulai mayo, dan balado mayo. Saya pun sempat bergumam di dalam hati, tambuah ciek! Lain appetizer lain main course, ini pilihan menu utama yang saya rekomendasikan, namanya Gulai Ramen. Semangkuk Gulai Ramen ini berisi chicken karage, wakame, wakegi, daikon, tamago, dan wortel. Poin yang membuatnya spesial terletak pada siraman kuah gulai yang kental. Tentu saja menu ini dapat

mengubah mindset Anda, ramen Jepang tapi bercita rasa Padang. Rangkaian makanan terus berlanjut pada piring selanjutnya yang berisi daging rendang dan mozzarella cheese. Ya, Rendang Cheese Roll namanya. Di dressing rendang mayo dan cheddar cheese, menu ini semakin menggairahkan manakala disiram dengan chesse sauce. Saran saya hanya satu, jangan kombinasikan sushi dengan bumbu pelengkap lain untuk mendapatkan cita rasanya. Walau perut sudah terasa penuh, uniknya lidah masih penasaran dengan menu berikutnya, yaitu Sambal Chicken Teriyaki Roll. Sudah menjadi rumusan bahwa makanan Padang identik dengan rasa pedas, tapi jangan khawatir rasa pedas di resto ini sudah disesuaikan dengan standar yang ada. Topping sambal ulek yang bertengger di

bagian topping Sambal Chicken Teriyaki Roll menghadirkan bukan saja sisi keindahan tetapi juga pelengkap rasa yang pas. Sementara bagian dalamnya dihuni oleh chicken teriyaki, kyuri, kemudian dibalur dengan rendang telor. Tentu berkat keunikannya membuat saya tak berpikir dua kali untuk kembali bertandang ke Suntiang. Manakala kebanyakan resto Padang sudah terikat dengan standar menu yang ada, Suntiang justru berani mengkreasikannya secara moderen. Bila hasil dari sebuah makanan ialah kata â&#x20AC;&#x2DC;kenyangâ&#x20AC;&#x2122;, bagi saya perburuan kuliner di Suntiang berakhir pada kata â&#x20AC;&#x2DC;puasâ&#x20AC;&#x2122;. Suntiang Pondok Indah Mall 2, Lantai 3, Jakarta 021 7592 0529

ADVERTORIAL

RIKA (kiri) sedang menunjukkan kebolehannya menari Jaipong bersama rekan sekolahnya dan peserta Program ADEM lain. RIKA (kiri) sedang menunjukkan kebolehannya menari Jaipong bersama rekan sekolahnya dan peserta Program ADEM lain.

AfirmasiPendidikan PendidikanMenengah Menengah Afirmasi

KESEMPATANPUTRA PUTRA PAPUA DAN PAPUA BARAT KESEMPATAN BARAT PEROLEH PENDIDIKAN BERKUALITAS PEROLEH PENDIDIKAN BERKUALITAS

"EB EVB IBM UFSLBJU FSBU EBMBN VQBZB NFNCFSJ QFMBZBO "EB EVB IBM UFSLBJU FSBU EBMBN VQBZB NFNCFSJ QFMBZBO BO QFOEJEJLBO 1FSUBNB BLTFT EBO LFEVB LVBMJUBT BO QFOEJEJLBO 1FSUBNB BLTFT EBO LFEVB LVBMJUBT "LTFT CFSLBJU EFOHBO LFUFSTFEJBBO EBO LFUFSKBOHLBV "LTFT CFSLBJU EFOHBO LFUFSTFEJBBO EBO LFUFSKBOHLBV BO TFEBOH LVBMJUBT UFSLBJU EFOHBO QFOZJBQBO NBUFSJ BO TFEBOH LVBMJUBT UFSLBJU EFOHBO QFOZJBQBO NBUFSJ EBO QSPTFT QFNCFMBKBSBO LVSJLVMVN EBO HVSV TFSUB LFTFMBSBTBO BOUBSB IBTJM MVMVTBO EBO EVOJB LFSKB EBO QSPTFT QFNCFMBKBSBO LVSJLVMVN EBO HVSV TFSUB ,FEVB OZB TFDBSB QBSBMFM EJKBMBOLBO UJEBL CJTB UFSQJTBI LFTFMBSBTBO BOUBSB IBTJM MVMVTBO EBO EVOJB LFSKB %J MJOHLVOHBO %JSFLUPSBU +FOEFSBM 1FOEJEJLBO .FOF ,FEVB OZB TFDBSB QBSBMFM EJKBMBOLBO UJEBL CJTB UFSQJTBI OHBI %JLNFO TFNVB JUV EJKBMBOLBO 4BUV EJ BOUBSB %J MJOHLVOHBO %JSFLUPSBU +FOEFSBM 1FOEJEJLBO .FOF OZB BEBMBI 1SPHSBN "รงSNBTJ 1FOEJEJLBO .FOFOHBI OHBI %JLNFO TFNVB JUV EJKBMBOLBO 4BUV EJ BOUBSB "%&. CBHJ QVUSB QVUSJ 1BQVB EBO 1BQVB #BSBU OZB BEBMBI 1SPHSBN "รงSNBTJ 1FOEJEJLBO .FOFOHBI "%&. CBHJ QVUSB QVUSJ 1BQVB EBO 1BQVB #BSBU

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

Mereka Pun Bicara Tahun 2014 ini, cakupan program ini juga diperluas, tidak hanya bagi putra-putri asli Papua dan Papua Barat, tapi juga bagi lulusan SMP/MTs di daerah-daerah 3T (terdepan, terluar, tertinggal) dengan pola berbeda. ADEM untuk daerah 3T, siswanya di tempatkan pada sekolah terbaik yang ada di ibukota propinsi asal siswa.

/-%/ + 6/+ 0' $,#'#') , $,$,% & 2,12) .21/ .21/' 0*' .2 +$ /2. ) , ./-%/ + 5 ,% 1$/$ *'0 0' 1 0 )$/( 0 + ,'1 $/"$. 1 , $+! ,%2, , .2 # , .2 / 1 # , $+#') !2# /-%/ + ',' !$/12(2 , +$+!$/') , .$* 5 , , .$,#'#') , )&2020 ! %' , ) , ) .2 # , .2 / 1 '0' ./-%/ + ',' +$,',%) 1) , )2 *'1 0 , ) , ) .2 # , .2 / 1 0$#',' +2,%)', # * + ./-0$0 )2*12/ 0' !2# 5 0$/1 +$,',%) 1) , 0$+ ,% 1 )$! ,%0 , $* *2' ./-%/ + . # 1 &2, * *2 0$! ,5 ) -/ ,% 0'04 *2*20 , 0 # /' )$#2 ./-3',0' '12 +$,$+.2& .$,#'#') , #' 1$/! ') #' /-3',0' ,1$, 4 / 1 -%5 ) /1 4 $,% & 4 '+2/ # , *' /' 0'04 '12 !$/ 0 * # /' .2 # , !$/ 0 * # /' .2 / 1 /-0$0 .$,( /',% , 0'04 .$,$/'+ #'* )2) , -*$& ', 0 $, #'#') , + 0',% + 0',% ) !2. 1$, /-%/ + 6/ + 0' 5 ,% #'./ ) /0 ' # , '/$)1-/ 1 $,#$ / * $,#'#') , $,$,% & (2% +$,5$#' ) , # , !$ 0'04 2,12) .$,#'#') , # , !' 5 &'#2. . (21 !2* , 0$* + +$,$+.2& 1 &2, +$,( * ,' .$,#'#') , # 1 &2, ./-%/ + A 2,12) .21/ .21/' .2 # , .2 / 1 )$+! *' #'* ,(21) , # , +$/$)/21 0$! ,5 ) 0'04 # /'

) !2. 1$, # , ) , #'1$+. 1) , . # 0$)-* & #' ./-.',0' 5 ,% 0 + 0$.$/1' . # 1 &2, &2, ',' " )2. , ./-%/ + ',' (2% #'.$/ *2 0 1'# ) & ,5 ! %' .21/ .21/' 0*' .2 # , .2 / 1 1 .' (2% ! %' *2*20 , 0 #' # $/ & # $/ & 1$/#$. , 1$/*2 / 1$/1',%% * #$ ,% , .-* !$/!$# ') . # ./-%/ + A 2,12) .2 # , .2 / 1 0'04 # $/ & '12 #' 1$+. 1) , . # 0$)-* & #' *2 / .2 # , .2 / 1 0$# ,% A 2,12) # $/ & 0'04 ,5 #' 1$+. 1) , . # 0$)-* & 1$/! ') 5 ,% # #' '!2)-1 ./-.',0' a0 * 0'04 &2, ',' 0 0 / , # $/ & ! /2 +$*'.21' ./- .',0' "$& #$,% , #2 ) !2. 1$, ./-.',0' 2 + 1$/ / 1 ) !2. 1$, ./-.',0' 2* 4$0' 1 / ) !2. 1$, # , /-.',0' 20 $,%% / '+2/ ) !2. 1$, (***)

DEDE WIRURI SALENA APRELEAN LARAWI

SUDIRMAN

Siswa SMAN 1 Sukowati, Bali

Siswa SMA BPI 2 Bandung

SAYA senang dapat bersekolah di Bali. Saya punya cita-cita menjadi dokter. Dulu itu hanya mimpi, mengingat sulitnya melanjutkan sekolah jika masih di Papua. Tapi ikut program ADEM, kini saya malah ingin kuliah di luar negeri dan cita-cita ingin menjadi dokter bisa jadi kenyataan. Memang rasa akan rindu kampung halaman ada, tapi saya pendam dengan banyak mengikuti berbagai kegiatan di sekolah. Di antaranya dengan mendalami tarian Bali. Saya senang dapat belajar tari Bali.

SAYA sangat bersyukur ikut program ini, melalui program ini hobi saya bermain basket bisa tersalurkan. Saya menjadi tim basket di Bandung, sebelumnya tidak terbayangkan. Satu hal yang juga saya rasakan adalah keinginan saya untuk bercita-cita lebih tinggi. Kalau saat di Papua Barat saya hanya sebatas bercita-cita ingin kuliah sampai S1, sekarang saya terdorong untuk bisa mencapai pendidikan S3. Saya akan gunakan ilmu saya untuk membangun Papua Barat, agar bisa maju dan setara dengan daerah lain.

SANGQUAN UCHI A.A. WAROMI Siswa SMAN 1 Sukowati, Bali

RIKA Siswa SMA Rohobot

MANFAAT lain yang saya rasakan mengikuti Program ADEM adalah pertukaran budaya. Saya bisa belajar dan mengetahui Tari Jaipong dan saya sudah tampil membawakannya meski terlihat agak kaku. Saya juga mengajarkan kepada teman-teman di sekolah tarian khas Papua. Menurut saya ini adalah sesuatu yang amat baik untuk saling memahami budaya satu dengan yang lain.

SAYA suka dengan tarian dan budaya Bali. Karena itu meski ada saja teman yang mencoba mengejeknya, ketika saya belajar tari Bali, saya tidak pernah menanggapinya serius. Program menyekolahkan anak-anak Papua dan Papua Barat ke luar dari daerah asal adalah program yang tepat bagi saya dan teman-teman asal Papua yang lain. Saya berharap melalui pendidikan yang lebih tinggi dimiliki anak-anak Papua dan Papua Barat, pembangunan di sana dapat lebih ditingkatkan. Selain tentu upaya untuk terjadinya pemahaman budaya bisa dilakukan. Saya gembira dapat terpilih dan mengikuti program ini.

{ HOT STUFF }

SCOUT Carbon Paramotor Paramotor adalah olahraga yang memadukan petualangan dengan wisata. Dibutuhkan skill untuk mengendalikan parasut serta mesin atau motor yang berfungsi sebagai alat bantu menjelajah. Sekarang telah hadir sebuah mesin paramotor paling canggih yaitu Scout Paramotor. Kekuatan mesin Scout Paramotor mencapai 54-pound dengan kemampuan jelajah terbang mencapai mencapai 50 kaki. Mesin Scout Paramotor terhubungan dengan dimensi efek dari kompenen torque. Fitur unik lain yang dimiliki oleh Scout adalah fitur keamanan dan mesin mudah hidup.

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

Peugeot Design Lab

ONYX SOFA Peugeot memroduksi sofa mewah yang terbuat dari batuan vulkanik dan serat karbon. Kehadiran Sofa Onyx sepanjang tiga meter buatan Peugeot ini menghebohkan para pengunjung saat diluncurkan di Milan Design Week, 8 April lalu. Sofa Onyx dibanderol sekitar Rp 2,1 miliar. Sesuai harganya, Sofa Onyx ditujukan buat kelas atas. Karena harganya hampir sama dengan sebuah mobil mewah. Harga Sofa Onyx menjadi mahal, karena bahan bakunya terbilang langka. Termasuk desainnya cukup rumit karena bahan dasarnya berasal dari batu volvic volcanic lava dan karbon fiber.

TAG HEUER MERIDIIST INFINITE Persoalan yang sering dihadapi pengguna smartphone adalah baterai yang cepat habis. Masalah tersebut dijawab oleh Tag Heuer, dengan mengeluarkan ponsel yang mampu mengisi baterai sendiri, bernama Meridiist Infinite yang menjadi ponsel pertama di dunia yang memiliki kemampuan mengisi ulang baterai sendiri. Meridiist Infinite mampu mengisi ulang baterai sendiri karena menggunakan material gelas Wysips Crystal. Agar bisa memperoleh hasil optimal,Â Wysips CrytalÂ diletakkan di antara kaca safir pada bagian terluar dan layar LCD di bagian paling bawah.

L Cologne for Men Bagi penggemar mobil Lamborghini, kurang lengkap kalau belum mempunyai parfum “L”. Kehadiran parfum edisi cologne ini, khusus untuk kaum Adam. Aromanya yang khas semakin menyempurnakan penampilan pria. Parfum ini diperkenalkan di Geneva Motor Show 2014. Kehadiran parfum keluaran mobil mewah asal Italia ini langsung mendapat respon positif bagi penggemar Lamborghini.

Breva’s New Génie 02 Air Breve merilis sebuah jam tangan yang khusus didedikasikan bagi pecinta olahraga ekstrem, yaitu Génie 02 Air. Bentuk dan akurasinya memudahkan atlet dalam menentukan dan melihat waktu. Génie 02 Air mampu menyesuaikan diri dengan kondisi alam atau lingkungan. Selain itu, jam ini juga sanggup mengatur tekanan oksigen sehingga di mana pun berada tetap bisa berfungsi dengan baik. Génie 02 Air dibalut titanium berwarna hitam.

HAPPY PLUGS DELUXE EDITION Happy Plugs Deluxe Edition meluncurkan produk yang cukup mengagetkan, berupa earphone terbuat dari emas 18 karat. Selain berfungsi sebagai earphone – produk ini juga bisa berperan sebagai aksesori fesyen premium, membuat tampilan pengguna semakin elegan. Happy Plugs Deluxe Edition dibuat dengan tangan pengrajin emas di Old Town, Stockholm. Untuk membuat keemasannya, emas dilebur - lalu dibentuk seperti earphone. Buat kualitas suara, earphone Happy Plugs Deluxe Edition hadir dengan driver berukuran 14,8mm.

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

WELCOME ABOARD lion air group fleet safety information exercises route map entertainment on board

LION AIR GROUP FLEET

Boeing 747 - 400 Total 2 units 506 seats ECONOMY

Boeing 737 - 900 ER & 737 - 800 NG 68 UNITS IN SERVICE 737-900 ER 215 seats ECONOMY 26 UNITS IN SERVICE 737-800 NG 189 seats economy

Boeing 737 - 900 ER 6 units IN SERVICE 168 seats economy 12 seats business

ATR 72-600 3 Units

Boeing 737 - 900 ER 4 units IN SERVICE 215 seats economy

ATR 72-600 1 Units

ATR 72-500 & 72-600 27 units 72 seats

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

Penting Untuk Kenyamanan & Keselamatan Penerbangan Anda KARTU PETUNJUK KESELAMATAN

MATIKAN PONSEL

Segera matikan ponsel sebelum memasuki pesawat terbang. Perlu diketahui bahwa untuk menjalankan beberapa fungsi pesawat modern ini banyak sekali tergantung pada gelombang radio. Termasuk diantaranya komunikasi dengan menara kontrol, navigasi dan pengaturan udara di dalam kabin. Gelombang radio yang keluar dari ponsel Anda dapat memengaruhi berbagai fungsi ini. Ponsel dapat diaktifkan kembali setelah berada gedung terminal.

MEROKOK

Peraturan pemerintah melarang kegiatan merokok selama dalam penerbangan. Terdapat detector asap di semua toilet dan akan dikenakan sanksi bagi yang melanggar peraturan.

BARANG BERBAHAYA LAINNYA

Barang-barang yang tidak bisa dibawa masuk ke kabin diantaranya senjata tajam, senjata api, korek api, petasan, tabung gas, baterai dan material lain yang mengandung magnet.

PERHATIKAN PERAGAAN PETUNJUK KESELAMATAN

Ada baiknya Anda memperhatikan peragaan petunjuk keselamatan penerbangan yang dilakukan oleh cabin crew yang bertugas. Ini akan mempermudah bagi Anda untuk mengingat dan menggunakannya jika terjadi keadaan darurat.

BACA KARTU PETUNJUK KESELAMATAN DENGAN CERMAT

Selain memperhatikan peragaan petunjuk keselamatan oleh cabin crew, luangkan waktu barang sejenak untuk membaca dengan cermat kartu petunjuk keselamatan penerbangan yang terdapat di kantong kursi depan Anda

PERANGKAT ELEKTRONIK

Untuk laptop dan PDA boleh digunakan setelah lampu tanda sabuk pengaman dimatikan dan perangkat elektronik tersebut dengan menggunakan flight mode. Saat pesawat akan mendarat dan lampu tanda sabuk pengaman dinyalakan, maka semua perangkat tersebut harus dimatikan.

LAGs (Liquids, Aerosols and Gels)

Ini penting untuk Anda ketahui dimana barang-barang bawaan Anda harus dibatasi jumlahnya yang bisa dibawa ke kabin. Barangbarang tersebut berupa cairan, aerosol dan gel, parfum, hairspray, pasta gigi, deodorant dan sebagainya. Sesuai standar keamanan penerbangan barang-barang tersebut boleh dibawa dengan jumlah per item 100 ml dan total seluruh item maksimal 1 liter. Semua barang tersebut harus dimasukkan ke dalam kantong plastik transparan.

BADAN KEMBALI RILEKS Saat Anda duduk dengan posisi tegak yang cukup lama tentu badan Anda akan terasa pegal dan kaku. Agar badan kembali terasa segar dan santai beberapa gerakan ini dapat Anda lakukan sambil duduk di kursi pesawat.

Jika bepergian bersama putraputri Anda yang berumur 4-10 tahun silahkan minta majalah CUBBO ke cabin crew. Majalah CUBBO adalah inflight magazine anak-anak yang akan menemani penerbangan putra-putri Anda.

DVT (Deep Vein Thrombosis) adalah bekuan darah yang terbentuk di vena dalam, biasanya di kaki bagian bawah. Ini bisa terjadi karena duduk tanpa bergerak untuk jangka waktu yang cukup lama. Pembekuan darah ini bisa berkembang dan menimbulkan kondisi yang sangat serius. Karena itu, lakukanlah gerakan-gerakan sederhana seperti yang dijelaskan di atas untuk mengurangi resiko DVT sambil duduk di kursi pesawat. Perlu diketahui juga bahwa selama penerbangan udara dalam kabin sangat kering sehingga mudah sekali menimbulkan dehidrasi. Karena itu konsumsilah air minum yang cukup banyak untuk menjaga Anda agar tidak mengalami dehidrasi.

INFO

“Barang Terlarang” di Dalam Pesawat By: SSQ Team Lion Air

ernahkah anda mengalami kejadian di saat hendak melakukan perjalanan menggunakan pesawat terbang, pisau lipat Swiss anda disita oleh petugas keamanan bandara? Atau anda harus merelakan parfum yang anda beli sebagai oleh-oleh berpindah ke tangan petugas keamanan? Atau Anda mungkin berpikir, mengapa harus terjadi demikian? Lewat artikel ini, kami akan berbagi informasi mengenai barang-barang dan zat yang tidak diperbolehkan atau dibatasi pada penerbangan komersial. Dalam dunia penerbangan komersial, ada dua istilah untuk barang-barang yang dilarang masuk ke pesawat komersial, yaitu “Dangerous Goods” dan “Security Item”. Untuk lebih jelasnya silakan anda simak penjelasan di bawah ini.

Dangerous Goods Dangerous goods (DG) didefinisikan sebagai bahan atau benda yang dapat membahayakan pesawat dan/atau penumpangnya jika dibawa, sehingga dilarang atau hanya boleh dibawa dengan memperhatikan kemasan, jumlah, posisi penyimpanan, perlakuan terhadap benda lain, atau kategori penerbangan tertentu (cargo). Berdasarkan peraturan International Civil Aviation Organization (ICAO - Organisasi Penerbangan Sipil Internasional) Annex 18 dan Surat Keputusan Kementrian Perhubungan Indonesia, Dangerous Goods dibagi menjadi tiga kategori, yaitu: 1. Diperbolehkan untuk diangkut melalui Udara Yaitu jenis barang berbahaya yang dapat diangkut dengan mengikuti

persyaratan atau proses tertentu, yaitu sudah diklasifikasikan oleh orang yang berwenang dan bersertifikat, dikemas sesuai dengan klasifikasinya, diberi marka dan label, serta disertai dengan dokumen resmi. Beberapa benda yang termasuk benda dengan kategori ini adalah: Minuman beralkohol. Minuman harus berada dalam kemasan tersegel maksimum 1 liter per kemasan, kadar alkohol yang diperbolehkan 24% - 70%, dan maksimal satu orang hanya boleh membawa 5 liter. Obat semprot, parfum, hairspray, pasta, dan gel. Maksimum satu penumpang hanya boleh membawa barang ini ke dalam kabin sebanyak 1 liter dengan kemasan masing-masing 100 ml. Sementara tidak ada batasan jika disimpan di dalam bagasi. Alat bantu kesehatan, seperti tabung oksigen (max 5 kg), obat-obatan, atau baterai lithium yang digunakan untuk mengoperasikan alat bantu kesehatan dapat dibawa ke dalam kabin dengan menyertakan dokumen pendukung seperti surat keterangan dokter. 2.

Tidak diperbolehkan diangkut melalui udara Yaitu bahan atau barang yang dapat meledak, menimbulkan reaksi yang membahayakan, menimbulkan api atau perubahan panas yang membahayakan atau mengeluarkan emisi beracun, korosif, atau gas dan uap yang mudah terbakar pada kondisi normal dalam

MEI 2014

penerbangan. Contoh benda yang termasuk kategori ini adalah petasan, kembang api, tabung gas LPG, korek api gas, tabung pemadam kebakaran, cat, thinner, alcohol, bahan bakar minyak, butane fuel, dll. 3.

Barang pengecualian yang dapat diangkut melalui udara Yaitu bahan atau barang berbahaya yang biasanya tidak diperbolehkan, namun diberikan perkecualian karena fungsinya, seperti peralatan penunjang kelaikan pesawat udara, perlengkapan pelayanan di pesawat udara (mis: parfum & aerosol), dry ice untuk pemberian layanan makanan & minuman di pesawat.

Dangerous goods ini dibagi menjadi sembilan kelas, yaitu: Kelas 1: Explosive, yaitu semua bahan peledak dan sangat dilarang dalam penerbangan. Kelas 2: Flammable Gas, yaitu gas bertekanan,mudah terbakar. Kelas 3: Flammable Liquid, yaitu cairan yang mudah terbakar. Kelas 4: Flammable Solid, yaitu zat padat yang mudah terbakar. Kelas 5: Oxidizing Substances & Organic Peroxides, yaitu zat yang mudah menghasilkan oksigen sehingga dapat dengan mudah mengakibatkan kebakaran. Kelas 6: Toxic, yaitu zat padat / cair yang bila dihirup atau ditelan akan menyebabkan kematian. Kelas 7: Radioaktif, yaitu bahan/barang/benda yang memancarkan radiasi. Kelas 8: Corrosive, yaitu bahan yang dapat merusak jaringan kulit atau mempunyai tingkat korosif yang tinggi. Kelas 9: Miscelaneous, yaitu bahan padat atau cair yang mengganggu atau menyebabkan ketidaknyamanan.

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

Bahan kimia, gas dan semprotan yang dapat melumpuhkan, seperti: semprotan merica, semprotan capsicum, gas air mata, semprotan asam dan semprotan pembasmi hewan 3.

Benda dengan ujung atau sisi yang tajam yang dapat menyebabkan cedera serius karena dikhawatirkan dapat mencederai orang lain, seperti: kapak, silet, pisau lipat, cutter, pisau dengan panjang lebih dari 5 (lima) cm dari titik pegangan, dll.

Alat kerja yang dapat menyebabkan cedera serius atau mengancam keamanan penumpang dan/atau pesawat udara, misalnya: linggis, pencong, cangkul, bor, obeng, pahat, gergaji, dll.

Alat tumpul yang jika digunakan untuk memukul mampu menyebabkan cedera serius, antara lain: tongkat (tongkat pemukul, pemukul blackjacks, tongkat keamanan, tongkat hockey, golf, billiard, dll), racket, dan peralatan seni bela diri.

Bahan peledak, zat pembakar dan bahan atau zat lainnya yang mampu, dan dapat digunakan untuk menyebabkan cedera serius atau mengancam keamanan pesawat udara.

Dengan pengetahuan ini diharapkan anda mampu memilah barangbarang yang akan anda bawa bepergian. Jangan sampai barang yang anda bawa pulang sebagai oleh-oleh malah disita petugas karena tidak sesuai dengan regulasi yang ada. Beberapa kecelakaan yang disebabkan oleh Dangerous goods dan Security Item

Security Item Security item adalah barang-barang yang dapat membahayakan keselamatan orang lain, sehingga pengangkutannya harus diatur. Untuk membawa security item ini diperlukan izin atau dokumen khusus, contohnya polisi yang membawa senjata api atau senjata tajam atau atlit panahan yang membawa anak panah dan busurnya. Security Item diklasifikasikan menjadi beberapa kategori, yaitu:

Asiana Boeing 747-400F, pada 28 Juli 2011, dilaporkan terbakar 50 menit setelah take off dari Incheon, Korea Selatan. Investigasi mengindikasikan bahwa ada barang dangerous goods yang dibawa, termasuk baterai lithium ion.

Pesawat kemudian terbakar dan jatuh di selatan Dubai International airport.

Senjata api dan perangkat lain yang dapat melontarkan proyektil yang mampu, atau tampak mampu, digunakan untuk mencederai secara serius yang disebabkan oleh pemakaian sebuah proyektil, antara lain: Semua jenis senjata api, seperti: pistol, revolver, senapan, shotguns Senjata mainan, replika senjata dan senjata api tiruan yang dapat disalah gunakan untuk mengelabui sebagai senjata nyata Komponen senjata api, termasuk teleskopis Senjata yang menggunakan tekanan angin, seperti pistol angin, senapan pelet, senapan angin dan senapan pelontar bola, Pistol suar dan pistol starter Senjata tradisional, seperti busur panah, tombak, ketapel, dll. Perangkat yang dirancang khusus untuk membuat pingsan/ melumpuhkan, antara lain : Perangkat untuk melumpuhkan, seperti: senjata bius, pistol setrum (tasers) dan peralatan setrum, Perangkat pelumpuh hewan (stunner) dan perangkat pembunuh hewan

Pada 3 September 2010, sebuah Boeing 747-400F terbang dari Dubai International Airport menuju Cologne, Jerman.

Pesawat DC10 milik FedEx terbakar setelah landing di Newburgh, USA karena terbakar pada cargo compartment. Pesawat DC8 yang dioperasikan oleh UPS hancur pada 5 September 2013 karena kebakaran yang berasal dari salah satu cargo container. Pesawat DC93 terbakar pada 11 Mei 1996. Api berasal dari dangerous goods yang berada di cargo. Pesawat kemudian jatuh di Florida Everglades, USA. Empat pesawat, American Airlines no penerbangan 11 dan 77, dan United Airlines no penerbangan 175 dan 93 dibajak orang bersenjata sehingga dua dari pesawat tersebut ditabrakkan ke gedung World Trade Centre, satu pesawat ditabrakkan ke gedung Pentagon, dan satu lainnya jatuh di Pennsylvania, USA.

ROUTE MAP LION AIR - BATIK AIR - WINGS AIR

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

ROUTE MAP MALINDO AIR - THAI LION AIR

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

ENTERTAINMENT ON BOARD

DARK SHADOWS 113 min - Comedy | Horror Barnabas yang kaya raya dengan predikat playboy membuat Angelique Bouchard patah hati. Angelique yang ternyata seorang penyihir mengutuk Barnabas dan mengubahnya menjadi vampire, lalu menguburnya hidup-hidup. Dua abad kemudian, Barnabas bangkit, dan menyaksikan bahwa dunia telah jauh berubah. Sutradara: Tim Burton Pemain:Johnny Depp, Eva Green, Helena Bonham Carter, Chloe Moretz, Michelle Pfeiffer Rated: PG

SHOOTOUT AT WADALA

X-MEN: FIRST CLASS

MY LUCKY STAR

145 min - Action | Drama | Thriller

131 min - Action | Sci-Fi | Fantasy

114 min - Romance | Comedy | Drama

Kisah nyata luar biasa dari pertempuran pertama

Sebelum Charles Xavier dan Erik Lensherr menjadi

“My Lucky Star” merupakan sebuah drama komedi

kalinya di Bombay. Film ini menguraikan perang

Profesor X dan Magneto, dua remaja ini menyadari

romantis yang menngisahkan tentang perjalanan

geng merajalela di Bombay dan memuncak diantara

bahwa mereka memiliki kekuatan super. Mereka

seorang Sophie yang secara tidak sengaja terlibat

gangster Dawud yang ditakuti, gangster terkenal

bekerjasama dengan mutan-mutan lain. Namun

dalam suatu kejahatan internasional ketika ia

& karismatik, Manya Surve, serta Inspektur Isaaque

dalam prosesnya, terjadi keretakan di antara mereka.

sedang melakukan perjalanan wisata dari Beijing ke

Bagwaan.

Singapura, Hongkong dan Macau. Sutradara: Matthew Vaughn

Sutradara: Sanjay Gupta

Pemain:James McAvoy, Michael Fassbender, January

Sutradara: Dennie Gordon

Pemain: John Abraham, Kangna Ranaut, Anil Kapoor,

Jones, Zoe Kravitz, Jennifer Lawrence, Rose

Pemain:Zhang Ziyi, Wang Lee Hom, Yao Chen, Ruby

Manoj Bajpai

Byrne, Kevin Bacon, Lucas Till, Caleb Landry Jones

Lin, Alfred Hsing, Jack Kao, Zheng Kai

Rated: R

Rated: PG-13

MEI 2014

GANGSTER SQUAD 113 min - Action | Drama | Crime Kerajaan kelam yang dipimpin Mickey Cohen sukses mengatur bisnis narkotik, senjata dan prostitusi di bawah lindungan politisi dan penegak hukum yang dibayar. Kelompok LAPD rahasia dipimpin Sersan John O’Mara dan Jerry Wooters mencari cara untuk menggulingkan mereka. Sutradara: Ruben Fleischer Pemain: Josh Brolin, Ryan Gosling, Emma Stone, Sean Penn, Mireille Enos, Josh Pence Rated: R

GO GOA GONE

WE BOUGHT A ZOO

111 min - Comedy | Action | Adventure

124 min - Drama | Family

Para sahabat yang berlibur di suatu pulau untuk

Berdasarkan pada memoar Benjamin Mee, bersama

bersenang-senang, secara tiba- tiba mereka harus

anak-anaknya merawat sang istri yang sedang

bertemu dan menyelamatkan diri dari zombie

sekarat karena kanker otak, namun mereka juga

penghuni pulau itu. Namun kisah ini akan bercampur

memeliharan harimau, dan hewan langka lainnya,

dengan hal yang tidak biasa, ketakutan, komedi dan

bekerja dengan kru eklektik untuk membuka kembali

persahabatan.

sebuah kebun binatang yang hampir tak terawat.

Sutradara: Raj Nidimoru, Krishna D.K.

Sutradara: Cameron Crowe

Pemain: Saif Ali Khan, Kunal Khemu, Vir Das, Anand

Pemain: Matt Damon, Thomas Haden

Tiwari, Puja Gupta

Church, Scarlett Johansson

Rated: R

Rated: PG

RISE OF THE PLANET OF THE APES

SULE DETEKTIF TOKEK

105 min - Action | Drama | Sci-Fi

120 min - Action | Comedy

Will Rodman mengujicobakan penemuan baru

Menceritakan seorang kolektor yang sangat

yang hasilnya membuktikan Caesar (kera) cukup

mengidolakan tokeknya dan selalu ketakutan suatu

pintar untuk membebaskan diri dari kandang dan

saat piaraan kesayangannya akan dicuri. Akhirnya dia

melepaskan teman-temannya. Jutaan kera mulai

menyewa detektif yang ditugaskan untuk menjaga

berevolusi sehingga terjadi perang antara manusia

seekor tokek yang harganya miliaran rupiah.

dan kera. Rodman menjadi satu-satunya manusia yang mampu menghentikannya.

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR

Sutradara: Reka Wijaya Pemain: Sule, Poppy Sofia, Rizky, Mpok Nori,

Stradara: Rupert Wyatt

Pierre Grunno

Pemain: Andy Serkis, Karin Konoval, James Franco

Rated: PG

Bagi Anda yang ingin menikmati fasilitas entertainment dalam kabin jangan lupa membawa earphone yang biasa digunakan untuk Blackberry maupun smartphone lainnya dengan jack audio berukuran 3,5 mm. Atau silahkan membelinya dengan menghubungi awak kabin.

Rated: PG-13

MEI 2014

INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR