Epaper Belia 16 Mei 2017 by cnexus kidz

SELASA (MANIS) 16 MEI 2017 19 SABAN 1438 H REWAH 1950

LEMBARAN KHUSUS REMAJA Facebook: www.facebook.com/beliapr

Twitter: @beliapr

E-mail: belia@pikiran-rakyat.com

Instagram: beliapr FOTO: WINNIE

PASKIBRA: PRESTASI Alpaska II

I SMAN 1

SIAAAAAP grak! Hormaaaaatt grak! Majuuuu jalan! AYOO pasti kalian sering denger kalimat itu deh setiap Senin pagi. Iya itu loh mereka yang siap bawa bendera dengan gerakan baris-berbarisnya pas lagi upacara. Pasukan pengibar bendera atau yang lebih sering disebut paskibra. Kayaknya hampir setiap sekolah pasti punya pasukan paskibra deh. Dan pasti setiap tahunnya ada aja perlombaan paskibra. Nah kalau yang satu ini perlombaan paskibra se-Jawa Barat namanya Alpaska III yang digarap sama anak-anak Paskibra SMAN 1 Cililin, Kab. Bandung Barat. Tergabung ke dalam rangkaian Dies Natalis SMAN 1 Cililin, Alpaska III ini punya jargon ”Berjaya di Tanah KAGUCI”. Bisa dibilang Alpaska III ini tuh rangkaian lomba penutup dari beberapa lomba sebelumnya sereti KIR, Futsal, PMR, Pramuka, dan lainnya. Suhendiana Nur, Kepala SMAN 1 Cililin mengatakan kalau setelah Alpaska ini, dalam rangkaian Dies Natalis-nya juga bakal ngadain bakti sosial, sunatan massal. FYI aja nih, Alpaska pertama itu diadain tahun 2012, terus 2014, nah baru deh ini tahun 2017. Kata Aldi, sang ketua pelaksana sih biasanya Alpaska itu acara dua tahunan. ”Ini kita tahun ketiga baru ngadain. Jadi emang sengaja bukan diadain tahun kemarin, Pak Kepsek minta biar bareng sama ulang tahun ke-50 SMAN 1 Cililin gitu,” kata Aldi. Dalam acara ini ada tiga mata perlombaan, yakni LKBB (Lomba Kreasi Baris Berbaris) dan Dendang Korsa untuk SMP dan SMA, dan satu lagi LGB (Lipat Gebrak Bendera) untuk tingkat SMA. Untuk venuenya terbagi jadi dua, satu lapangan untuk lomba tingkat SMA, dan lapangan belakang untuk lomba tingkat SMP. Nggak kalah sama acara-acara musik, di Alpaska juga ada booth-booth makanan dan minuman tau. Situasi lombanya sangat tertib dan sepanjang mata kru belia ngeliat sih penontonnya antusias banget dan seru. Belia juga ngobrol nih sama Pembina

Cililin

Paskibra SMA 1 Cililin, Ibu Fatimah. Jadi, goals dari acara ini tuh pertama jelas untuk menggali potensi dan kreativitas anggota paskibra yang ada di seluruh Jawa Barat. Kedua, mengenalkan kepada orang banyak bahwa paskibra itu adalah prestasi. Bu Fatimah juga bilang, kalau kendala yang ada di masalah waktu persiapan yang mepet. Kalau biasanya kepanitian terbentuk enam bulan sebelum acara, untuk Alpaska ini, panitia siswa baru dibentuk bulan Januari. Belum lagi penyebaran undangan yang mepet, yakni satu bulan sebelum acara. Tetapi itu nggak mengurangi semangat panitia kok. Buktinya udah tiga kali menggelar acara serupa, ternyata peminatnya makin banyak loh. Yang tahun ini misalnya, dengan target peserta 30 SMP dan 30 SMA. Dari keterangan Bu Fatimah targetnya itu sudah tercapai. Hanya saja terkait beberapa kendala, yang melakukan registrasi ulang hanya 9 SMP dan 19 SMA. Salah satu alasan sekolah yang tidak hadir karena para siswanya akan menghadapi UKK (Ujian Kenaikan Kelas). Hmm, sayang banget ya? Ngomong-ngomong soal kepanitian nih daks, siapa sih yang nggak pernah terlibat kepanitiaan jaman sekarang? Pasti banyak nih di antara kita yang udah aktif berorganisasi baik di OSIS maupun di ekskul masingmasing. Setiap sekolah pasti pernah buat acara deh. Pasti! Kalau cerita anak-anak panitia Alpaska III gimana ya kira-kira? Kita semua tau dengan beban sebesar ini menjadi seorang ketua pelaksana acara besar tentu nggak mudah. Untuk seumuran kita mungkin bisa dibilang cukup berat malah ya. Aldi berpesan nih, ”Semua masalah dan hambatan harus dihadapi jangan malah dihindari.” OMG wise bangets yha! Aldi juga salah satu siswa yang berpikir kalau ikut ekskul itu penting, lho! Mengingat di era globalisasi cukup rawan memilih pergaulan, mengalihkan atau menyelamatkan kita para generasi muda, kita bisa ikut ekskul atau organisasi apa pun untuk ngisi waktu luangnya dengan hal yang positif daks. *** meilanyfagustia@gmail.com winniekellyp18@gmail.com

Apa sih pentingnya ikut paskibra? Indah, SMAN 1 Cililin MENURUT saya sih penting banget, karena saya sendiri setelah mengikuti ekskul paskibra ngerasa bisa lebih disiplin dan seru baget!

Rizal, SMAN 1 Batujajar MENURUT saya penting banget, karena dengan ikut paskibra itu kita dilatih untuk jadi lebih solid sama tim. Jadi punya rasa solidaritas yang tinggi pokoknya!

SAAT tim belia memasuki lapangan utama perlombaan di SMAN 1 Cililin, warna-warni seragam peserta sudah langsung menarik perhatian belia nih guys. Nggak seperti biasanya, baju yang dikenakan para peserta lomba paskibra ini bukan berwarna serbaputih, tapi warna-warni sesuai dengan desain sekolah masing-masing. Yuk kita lihat beberapa seragam unik dari berbagai SMA dan SMP di event SMAN 1 Cililin kemarin yuk!

Warna-Warni rta e s e P m a g a r e S Alpaska III

Gimana? Keren-keren banget kan Belia? Jelas dong, karena keunikan dan kerapian seragam termasuk salah satu penilaian dari juri dan bisa memenangkan juara Favorit Media Sosial juga loh!***

Ilham, SMAN 1 Gununghalu PENTING, karena kita diajarkan untuk disiplin, kebersamaan, kekompakan, dan kerja keras.

Alldi, SMAN 1 Cililin

SMAN 1 Soreang

SMAN 4 Cimahi

SMPN 1 Batujajar

SMPN 3 Lembang

SMPN 5 Cimahi

Mts Cicangkang Girang

PENTINGLAH, mengingat di era globalisasi ini rawan pergaulan bebas. Nah, ini salah satu cara kita untuk menghabiskan waktu dengan hal positif dan bisa meningkatkan disiplin diri juga.*** meilanyfagustia@gmail.com

"When the Will is ready the feet are light”

- An Old Proverb

22> Skul: SMAN 1 Cisarua 23> Ensiklobelia: Serba-serbi Paskibra 24> Review:

23> Aksi: l Open House ala SMAN 2 Bandung l Perpisahan SMAN 1 Rongga KBB l Pekan Seni SMAN 1 Kawali 23> MusicTerritory: l Jason Ranti X Arireda 24> Chat: Arireda

SELASA (MANIS) 16 MEI 2017 19 SABAN 1438 H REWAH 1950 FOTO: DHIANY & DOK.

Prestasi Tak Henti-henti KAYAK tadi udah belia bilang, di Smancis ini prestasinya banyak banget, dari berbagai bidang dan tingkatan ada. Mau itu akademik dan nonakademik, baik tingkat antarwilayah, kota, provinsi, dan nasional. Sampai-sampai bingung mau milih siapa aja buat tampil di belia. Jadilah ini sebagian siswa siswi yang menggambarkan beragamnya prestasi di Smancis ini. Lets meet them! - Sintya Anggraeni dan Nita Puspa Anjani Duo penari ini merupakan wakil Smancis di ajang FLS2N yang mewakili Jabar di tingkat nasional lho. Mereka menarikan tarian ”Perempuan Tanah Luhur” dan berhasil lolos di tingkat kabupaten terus lolos tingkat provinsi, meski sayang di tingkat nasional belum beruntung. Kedua cewek yang sama-sama suka nari dari SD ini nggak nyangka dan bangga juga bisa sampai tingkat nasional dan membawa nama Jabar dan nama sekolah mereka.

SMAN 1 Cisarua

Tiada Hari Tanpa Prestasi HALO gaes, tebak coba belia mau ngajak kalian kenalan sama sekolah mana lagi di edisi ini? Kali ini belia main-main ke SMAN 1 Cisarua alias sering disebut Smancis. Sekolah yang terletak di Jalan Kolonel Masturi, Cisarua, Kabupaten

- Ajeng Salsabila Kalau yang satu ini jagonya nulis nih. Ajeng merupakan jawara penulisan esai sejarah tingkat Jabar, DKI, dan Banten. Padahal doi awalnya cuma coba-coba ikutan, eh nggak taunya lolos. Waktunya juga mepet banget cuma sekitar tiga hari ajeng nulis essay tujuan pendidikan sejarah buat era globalisasi. Dari belajar sejarah kita bisa dapat rasa nasionalisme dan toleransi biar makin cinta Indonesia.

Bandung Barat ini keren banget lho. Barudaknya berprestasi dan punya ekskul yang anti mainstream. Kepo nggak? Langsung simak aja hasil liputan tim belia!*** dhianynadya@gmail.com

- Agung Putra Sekarang kenalan sama cowok yang mewakili Smancis untuk ikut LDKS tingkat Jabar nih. Agung ditunjuk langsung sama Disdik Jabar buat ikut LDKS ini. Doi cerita kalau kegiatannya seru banget, intinya sih belajar biar bisa memimpin diri sendiri dan orang lain. Hasil LKDS-nya dibawa untuk dipraktikkan di organisasinya di sekolah. Cool! - Rechita Shelma Rizki Say hi to Rechita! Atlet cewek yang satu ini olah raganya anti mainstream banget lho yaitu duathlon dan selam. Lewat dua olah raga ini Rechita udah berhasil menjuarai banyak ajang termasuk yang terbaru lomba selam tingkat Jawa Barat dan dapet juara III, juga berhasil jadi juara III di ajang Duathlon seinternasional yang diadakan di BSD. Sekarang cewek hitam manis ini lagi persiapan buat kejurnas nih. Well, goodluck girl! - Ajeng Nurul Fauziah Another athlete from Smancis! Kalau Ajeng ini merupakan pebasket putri yang terpilih jadi pemain terbaik di salah satu kompetisi nasional. Meski timnya kalah di semifinal, Ajeng dikontak panitia dan dikabarin jadi nominasi first team a.k.a pemain terbaik. Ia ikut karantina di Bogor dan seleksi ke Surabaya dan berhasil lolos sampai 50 besar. Meski nyesel, Ajeng nggak patah semangat dan mau terus main basket karena cita-cita cewek satu ini emang jadi pemain profesional. ***

Mewadahi Segala Potensi Kolaborasi Antarsiswa MAIN ke Smancis belia nggak mau ketinggalan buat ngobrol sama barudak OSISnya dong. Belia ngobrol langsung sama ketosnya yaitu Riansyah. Ketos yang superramah ini cerita kalau di OSIS dia dan barudak lain belajar tentang gimana sih rasanya ngelola AD/ART dan mengonsepkan agenda setiap bulan. Nggak lupa juga buat menjalin kerja sama dengan guru maupun ekskul-ekskul lain dan berbagai elemen di sekolah. Karena di sini emang hampir semua kegiatan itu dari siswa untuk siswa oleh siswa. Pokoknya sih mengandalkan kolaborasi banget kayak upacara bareng Paskibra, kegiatan keagamaan bareng rohis, dan lainnya. Gitu juga pas ada acara rutin kayak porak dan lomba kebersihan.

Sekolah Ramah Anak BARU-BARU ini Smancis dinobatkan jadi sekolah ramah anak mewakili Kabupaten Bandung Barat lho. Nggak heran sih, karena menurut kepseknya yaitu Pak Agus Saeful Muhram, memang sekolah yang satu ini tuh sengaja dibuat menjadi rumah kedua bagi anak-anak dan guru-guru sebagai orangtua mereka. Makanya di sekolah ini apa aja aspirasi yang disampaikan anak selalu didengarkan, that’s why ekskul di sini banyak banget karena minat siswanya sangat beragam. Intinya sih ingin membuat sekolah sebagai tempat yang menyenangkan bagi siswa. Oh iya, selain mewadahi minat siswa, sarana dan prasarana juga terus diperhatikan dan dikembankan. Tujuannya sih biar makin menunjang seluruh kegiatan siswa.***

NGOMONGIN ekskul yang katanya banyak banget, di sini ekskulnya ada 20 buah lebih lho. Ekskulnya lengkap mulai dari bidang olah raga, seni, pecinta alam, budaya, sampai keagamaan juga ada. Psst, ada beberapa ekskul yang anti mainstream lho, kayak ekskul beatbox dan ekskul skateboard. Menurut wakasek kesiswaan Pak Dang Iyan Zainir, memang sengaja kalau di Smancis itu siswa diarahkan bukan cuma di bidang akademik aja, tetapi juga membina potensi yang mereka miliki, apa pun itu termasuk hobi beatbox dan skateboard tadi. ”Dengan pilihan ekstrakulikuler ini diharapkan anak-anak akan ’muncul’ dan bahkan bisa mewakili sekolah dari segi prestasi baik akademik maupun nonakademik, alhamdulilah berbuat baik karena hampir tiap minggu saat upacara kami mengumumkan anak-anak yang berprestasi pekan ini,” kata Pak Dang.

Entertainment Oke, Entrepreneur Oke ENGGAK cuma sisi entertainment siswa yang dibina, tetapi potensi entepreneur siswa Smancis juga punya wadahnya sendiri loh guys. Lewat program Student Company (SC) yang bekerja sama dengan Dinas Pendidikan KBB, berdirilah semacam ekskul wirausaha yang jadi jagoan Smancis. Nah, di SC ini barudaknya diajarkan gimana sih caranya mengatur manajemen sebuah perusahaan mulai dari struktur organisasinya, proses produksi, promosi dan marketing, sampai mencari modal lewat jualan saham. Keren banget ya? Oh iya, barudak SC angkatan pertama di Smancis ini menghasilkan sebuah produk bernama Inokasi alias Inovasi Kacang Ijo, yaitu penganan kacang ijo instan. Mereka sih katanya terinspirasi dari kacang ijo yang digemari masyarakat tapi proses masaknya cukup lama, nah mereka bikin yang instan deh. Emangnya mi doang yang bisa instan? Hehehe. Hasil usaha mereka ini menjadi terbaik di KBB dan berhasil tembus sampai lima besar nasional lho!***

Sepekan Lagi

EPEKAN menuju persuaanku dengan SBMPTN, semangatku justru semakin tipis digerogoti lelah. Aku telah melakukan berbagai macam ujian tetapi masih harus melaksanakan ujian lain lagi, seakan ujian-ujian sebelumnya tidak ada yang valid sehingga harus dilakukan berkali-kali. Aku jadi ingin menyerah karena tidak bisa melihat akhir dari segala yang harus kulakukan saat ini. Aku melirik jam: pukul 6.13 dan sama sekali belum punya kemauan untuk bersiap-siap padahal sekolah masuk pukul tujuh. ”Hari ini pulang jam 20.00,” kataku pada sosok besar di sebelah, ”Bertemu soal 13 jam. Sinting, kan?” Tongkat di genggamannya diketuk-ketukkan ke lantai, menimang pertanyaan kompulsifku barusan. ”Kalau berdasarkan ketidaksukaanmu, Nak ... itu memang sinting.” Biar kuperkenalkan dulu Pak Tua di sampingku. Namanya Tuan Waktu. Sosoknya besar dan sangat berwibawa dengan janggut putih, jubah panjang menyapu lantai, dan tongkat dalam genggamannya. Aku sungguhan saat bilang beliau besar: di sebelahnya, aku terlihat seperti kelinci duduk bersama rusa. Sebenarnya, wujud beliau yang asli tidak seperti ini—aku juga tidak tahu bagaimana. Tuan Waktu bilang, wujud ini digunakan untuk menemuiku agar terlihat manusiawi dan tidak terlalu mistis. Omong-omong, suara Tuan Waktu terdengar seperti gemuruh semesta dari seluruh masa. Awalnya menggentarkan, tetapi perlahan aku mulai terbiasa dan justru suara itulah yang bisa menenangkanku—setidaknya, dengan mendengar suara itu aku tahu bahwa Tuan Kiamat belum datang membunuhnya. Aku sering bertemu dengan beliau: untuk bercerita, belajar sejarah, berdiskusi, dan terkadang mengorek tentang masa depanku (meski tidak pernah diberi sedikit pun bocoran). ”Aku tidak boleh mengatakannya, tetapi mungkin ini bagus untuk diketahui.” Tuan Waktu berdehem-deheman yang sama sekali tidak memudarkan serak di suaranya. ”Kau punya masa depan yang bagus, Nak.” Aku tersenyum kecil. Masa depan yang bagus adalah salah satu harapan terbesarku dan mungkin seluruh umat manusia juga. Mengetahuinya membuatku merasa sedikit lega. Dan menyadari bahwa Tuan Waktu akan membeberkan hal yang selalu dijaganya tetap rahasia membuatku bersemangat! Aku menatap beliau penuh minat. ”Aku akan memberitahumu masa depan yang sudah kauketahui, Nak,” katanya dengan senyum misterius. ”Kau akan men-

Perhatian Sama Siswanya BARUDAK Smancis patut berbahagia nih karena mereka punya guru-guru yang superasyik dan superperhatian sama mereka, di antaranya ada Pak Nur Iman dan Ibu Dewijana. Pas ngobrol-ngobrol sama kru belia nih, Pak Nur Iman cerita kalau beliau punya aktif di berbagai media sosial dan follow-followan sama para siswanya. Ini dilakukan agar beliau bisa memperhatikan isu apa sih yang lagi hits di kalangan pelajar dan bisa nyambung kalau ngobrol di kelas. Jadinya suasana kelas enak dan materi pelajaran pun lebih mudah diserap, apalagi beliau ngajar matematika yang sering dianggap susah. Senada sama Pak Nur Iman, Bu Dewi juga punya trik khusus nih selama beliau ngajar bahasa Indonesia biar para siswanya nggak malas membaca, yaitu memberikan soalnya secara bertahap dan bikin pembiasaan membaca. Oh ya, Bu Dewi juga merupakan pembina ekskul PMR dan beliau dekat dan perhatian banget sama barudaknya lho. Nggak heran deh kalau beliau jadi guru favorit juga hihihi.***

Paskibraka Update

dapatkan waktu kosong yang selalu kaudambakan setelah SBP ... SNT ... SPN—” ”SBMPTN,” ralatku. ”Yah, itu,” katanya, lalu mendumel pelan (”Kenapa manusia membuat istilah-istilah yang sulit, sih?!”). ”Tuan benar, saya sudah tahu yang itu,” mencibir, aku dengan cepat kehilangan antusiasme yang tadi bergejolak hingga limpas. ”Nah! Karena kau tahu, seharusnya kau bertahan sedikit lebih, Nak. Itu tinggal sepekan lagi jika aku benar.” ”Sepekan lagi!” Aku mendengih sebal, dalam hati menghitung 13 jam dikali 7 (karena aku tidak libur bahkan di hari Minggu). Aku menghitungnya cukup lama. Sementara aku menghitung, Tuan Waktu menerawang ke langit yang semakin terang. Mungkin sedang mendengar keluhan rakyat tentang ketimpagan hukum di Indonesia, atau tembakan pistol di Los Angeles, atau teriakan para penggemar di konser idola yang mereka nanti-nanti, atau auman samar beruang putih di Kutub Utara, atau nyanyian paus kesepian berkekuatan 52 hertz di samudra terdalam, atau mungkin...mencuri dengar masa depan. Beliau bisa mendengar semuanya, dan aku penasaran seruwet apa isi kepalanya untuk mampu mengetahui semua hal yang dilintasi waktu. ”Dirimu mendekati kehancuran,” Tuan Waktu tiba-tiba melirih. Aku setuju; semua ini menghancurkanku dari dalam. ”Jika kau merasa akan jatuh, Nak, seharusnya kau melangkah lebih kuat. Dengan begitu kau akan bisa terus berlari.” Beliau menoleh dari lamunannya, tersenyum tipis. Tubuhnya tiba-tiba didedas titik-titik api seperti daun terbakar. Kemudian beliau menghilang dengan cepat, meninggalkan aku bersama longoan jelek. Selang satu detik, pintu menjebluk terbuka. Realitas (yang kubenci) berdiri di sana dengan sekantong penuh modul persiapan SBMPTN. Jika Realitas sudah ada di sini, itu artinya bagian kecil diriku menyadari bahwa aku harus kembali hidup di dunia nyata dan melakukan yang seharusnya. Aku benci untuk mengakui bahwa kata-kata Tuan Waktu berhasil menggerakkanku: aku harus melangkah lebih kuat supaya bisa mencapai garis finis. ”Ayo siap-siap, Nona Tukang Terlambat!” jemput Realitas dengan tidak menyenangkan.*** Diina Annis R, SMA Edu Global Bandung

SIAPA di sini yang termasuk anggota paskibra? Kali ini belia mau ngasih beberapa tautan yang bisa buat kalian stay update tentang paskibra nih, semoga bermanfaat ya! 1. paskibrakanet.com Situs paskibrakanet.com merupakan situs yang dibuat oleh Departemen Komunikasi dan Informasi Pengurus Pusat Purna Paskibraka Indonesia nih Belia. Jadi dalam situs ini terdapat berbagai berita dan info terbaru seputar Paskibraka Indonesia. Termasuk beritaberita tentang Paskibraka Nasional setiap tahunnya. 2. paskibraseven.blogspot.co.id Selanjutnya ada blog punyanya Ayu Putri Aryati. Di sini ia membagikan beberapa materi terkait Paskibraka, misalnya seperti teori tata krama dan sopan santun, tata cara melipat dan membentang bendera, tata cara pengibaran dan penurunan bendera, hingga step by step gerakan PBB. Jadi yang baru gabung dan baru belajar tentang paskibra bisa banget ni kepoin blog ini. 3. paskibraka-community.com Situs ini merupakan wadah bagi para purna Paskibraka, kita dapat registrasi untuk bergabung ke komunitas Paskibraka ini. Selain itu terdapat pula filosofi dan sejarah Paskibraka, info kegiatan komunitas dan lainnya. Coba di cek aja Belia! 4. Paskibra Simulator Kalo yang satu ini merupakan aplikasi untuk smartphone kalian, aplikasi yang ditawarkan oleh CascadePlay ini bisa membantu kalian dalam berlatih menjadi petugas pengibar bendera. Diiringi dengan lagu kebangsaan ”Indonesia Raya”, kalian bisa latihan menjadi petugas pengibar bendera di mana aja, jangan sampai kecepetan atau kelambatan ya! *** winniekellyp18@gmail.com

SELASA (MANIS) 16 MEI 2017 19 SABAN 1438 H REWAH 1950 FOTO: MEILANY

Pekan Seni SMAN 1 Kawali

Open House ala SMAN 2 Bandung

ASIH inget F2WL? Itu loh pensinya anak SMAN 2 Bandung. Nah kalau yang satu ini project anak-anak SMA 2 juga, namanya Charets Open 2017. Singkat cerita nih gengs, Charets Open ini semacam open house-nya SMAN 2 Bandung. Acara ini merupakan multievent yang diselenggarakan OSIS MPK SMAN 2 Bandung dari tahun 2012. Jadi pas tahun 2011, event ”Spendtournity” yakni lomba-lomba olah raga tingkat SMP dan SMA Se-Kota Bandung itu menjadi cikal bakal Charets Open ini. Nah dan tahun ini, mereka mengusung tema ”Reborn” di mana itu dianalogikan sebagai lahirnya semangat baru pada diri generasi muda. Keren keren! Untuk tahun ini, Charets Open mengadakan tiga kategori yang diperlombakan, mulai dari SMP, tingkat SMA, dan umum. Lomba untuk tingkat SMP ada basket putra/putri, futsal, paduan suara, cerdas tangkas pengetahuan umum, dan storytelling. Kalau untuk SMAnya ada short movie, mural painting, sama debat bahasa Inggris. Nah kalau umum, yang

Ajang Unjuk Gigi dan Meraih Mimpi

diperlombakan itu ada band competition. Rangkaian acaranya dibagi jadi tiga. Sabtu kemarin itu adalah opening ceremony gitu deh. Nah untuk waktu perlombaannya sendiri mulai dari pas opening sampai nanti closing, kira-kira 10 hari gitu. At least, sekarang masih berlangsung. Sekolah kamu ikutan nggak nih? Ayo datang buat ngeramein dan dukung sekolah kamu. Pas ngobrol sama panitiapanitianya nih, tujuan dari acara ini tuh memfasilitasi siswa dalam mengembangkan minat dan bakatnya guna mengasah kemampuan siswa dalam mengembangkan prestasi akademik maupun nonakademik. Oh iya, untuk pengumuman pemenang sekaligus closing ceremony, bakal diadain Rabu depan tanggal 24 Mei 2017 di SMAN 2 Bandung. Kalau kemarin pas opening ngedatengin Rocket Rokers dan Mahagaza x Bintan Radhita, kira-kira pas closing bakal ada siapa ya? ***

FOTO: DOK.

ru ang se n ada y a di SMAN ri a m e y k tn INGGU Ciamis, tepa ari yakni h nih dari . Selama tiga gadakan li n 1 Kawa mereka me . Psst, ali n 2017 N 1 Kaw 10 Mei tahuna dari 8- eni OSIS SMA kan gelaran 14 kalinya e S a k p akan t adalah Pekan eni ini meru a s i merup pekan dan tahun in yang diangk reams” a D a r k m u re te o i in me ta dan ch Y Tahun To Rea aya cip digelar. ll Your Talent engasah d n semua m a A ”Show rtujuan untuk n menampilk 1 Kawali. N a e A g b n g M e S n dari d i a i y resias i siswa sisw et lho, mulai dup a g n ik g a il n aja rp a im e b d p ang tau gam bakat y akatnya bera ern dance, a emen d s b Bakat- al dance, mo yi, mengaran a. n n y a n io y is in n d e la a ri, n tr ,m tiga ha tari, da uanya an ked ater, sendra sung selama ran para g la , te pupuh tan ini berlan untuk perge da 45 Kegia ari pertama tanggung, a ngua h yang yaitu d ggak tanggu cian kelas X i atas 1 pen N ir ri . rd a n n, te nga sisw , bisa bebas ran de rgelara Pergela pilkan tiga pe penampilan itu, kelas XI 2 menam n pupuh dan . Sementara yang harus rn a e il jib d p o m na am ran wa i akting, nal bis ergela tradisio pilkan satu p r baik itu sen ibat dalam rl te menam up unsur tea kelas yang te rjumlah 23 e k h b a i la c in n m eni li e u a J m ri, dll. MAN 1 Kaw lam pekan s ya! ta , ik s a S t d e IS mu a g S n w O a i is ns Sen ak b Pekan l keikutsertaa orang. Bany etiga ditak 6 ta dan to encapai 73 k, pada hari i SMAN 1 w im ca is n in s u juIS p a S w O pilkan t acara ari sis Dilanju rade band d resiasi, ditam g ap n pa mpilka Sebagai ajan . Kawali

meilanyfagustia@gmail.com

Perpisahan SMAN 1 Rongga KBB

FOTO: DOK.

ANYAK cara yang dilakukan dalam rangka perpisahan sekolah. Pastinya kegiatan itu bertujuan untuk memberi kesan mendalam buat para siswa dan guru, juga jadi ajang senang-senang bersama. Nah, ada yang menarik dari acara perpisahan kelas XII yang dilakukan sama barudak SMAN 1 Rongga, Kabupaten Bandung Barat. Acara Paturai Tineung bertema ”Menumbuhkembangkan Generasi Muda Berkualitas” yang digelar pada Sabtu, 13 Mei 2017 ini dimeriahkan oleh berbagai penampilan seni tradisional Sunda. Nggak hanya seni tradisional kontemporer seperti tari jaipong, tari lilin, lengser, kesenian silat, calung, dan angklung, tetapi barudak SMAN 1 Rongga juga menampilkan bangkong reang. Berbalut baju khas Sunda, barudak SMAN 1 Rongga sangat riang membawakan musik yang menirukan suara kodok sawah. Menurut Pak Syaepuddin selaku Kepala SMAN 1 Rongga, bangkong reang merupakan seni musik buhun alias zaman dulu banget yang mulai punah. Biasanya musik ini dimainkan saat musim bercocok tanam.

Hadirkan Kesan Berbeda Lewat Seni Buhun

Menurut Pak Syaepuddin, kesenian bangkong reang perlu dilestarikan. ”Lewat acara ini kami ingin memberi kesan berbeda juga ingin melestarikan kesenian buhun,” ujar Pak Syaepuddin menjelaskan. Bangkong reang merupakan istilah bunyi kodok yang terdengar serempak ketika musim hujan di pesawahan. Dengan demikian, musik bangkong reang merupakan seni musik menirukan suara-suara kodok sambil memukul bambu yang mengeluarkan bunyi merdu. Bangkong reang kini menjadi kesenian yang asing. Bahkan dipastikan banyak masyarakat terutama barudak zaman sekarang tidak mengetahui kesenian ini. Oleh karena itu, SMAN 1 Rongga kembali mengangkatnya lewat acara perpisahan. Menurut Pak Asep Nurul Hikmat selaku ketua panitia, selain untuk memberi pengalaman yang berbeda, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengangkat kembali budaya orang timur terutama di bidang kesenian tradisional. Selain itu, Pak Asep berharap, setelah lulus barudak SMAN 1 Rongga bisa lebih mengenal

- Tradisi-tradisi Paskibra Buat jadi seorang anggota paskibra itu nggak gampang loh gaes. Selain harus mengikuti serangkaian seleksi dan pelatihan-pelatihan, paskibra juga punya banyak tradisi yang menarik di tiap satuannya. Kayak misalnya salam pas mau makan, gerakan duduk yang seragam, terus punya yel-yel yang seru-seru juga. Terus nih di paskibra itu rasa kebersamaannya kuat banget deh.

- Seleksi Paskibraka Penyeleksian anggota Paskibraka ini biasanya dilakukan sekitar bulan April untuk persiapan pengibaran pada 17 Agustus dan seleksinya bertahap mulai tingkat wilayah, kota/kabupaten, provinsi dan akhirnya nasional. Selama waktu seleksi sampai 16 Agustus, calon Paskibraka dinamakan ”Capaska” atau Calon Paskibraka. Terus kalau waktu penugasan 17 Agustus, disebutnya Paskibraka, dan setelah 17 Agustus, dinamakan Purna Paskibraka.

- Paskibraka Pernah liat di TV dong pas upacara 17 Agustus biasanya ada Paskibraka alias Pasukan Pengibar Bendera Pusaka? Nah, mereka ini merupakan siswa-siswi terpilih dari sekolah Indonesia. Mereka bertugas jadi pengibar duplikat bendera pusaka dalam upacara peringatan proklamasi kemerdekaan In-

- Lambang Paskibraka Tau nggak kalau lambang Paskibraka itu bunga teratai? Kenapa bunga yang satu ini dipilih, karena katanya bunga teratai tumbuh di lumpur dan berkembang diatas air yang bermakna bahwa anggota Paskibraka adalah pemuda dan pemudi yang tumbuh dari orang biasa di tanah air yang sedang

1 Kawa

li Ciam

Panggung Spesial Jason Ranti X Arireda kesenian tradisional Jawa Barat khususnya kesenian masyarakat Rongga. ”Di era modern ini kita sebagai panitia merasa peduli akan perlunya perbaikan moral dengan meningkatkan kembali budaya asli Sunda,” tutur Pak Asep. Pak Asep juga menambahkan, meski acara paturay tineung barudak kelas XII digelar sederhana dan jauh dari kesan hura-hura, tetapi pastinya memberi kesan tersendiri. Barudak SMAN 1 Rongga sangat antusias, soalnya mereka jadi tahu ragam kesenian tradisional. Seperti diceritakan Tenti Yulianti yang baru pertama kali ikut menampilkan music bangkong reang. Meski dirinya baru kelas XI, menurut dia acara perpisahan sangat seru bahkan ia larut dalam suasana haru bersama barudak kelas XII. Tentu juga merasa bangga bisa menampilkan seni Sunda buhun meski sempet grogi pas tampil. ”Tadi grogi, tapi mudah-mudahan bisa jadi motivasi buat barudak yang lain buat belajar kesenian ini,” begitu katanya.*** rani_mulyati@yahoo.co.id

INGGU (14/5/2017) malem ada acara musik yang pastinya bikin enjoy banget nih. Kru belia dapet kesempatan buat nonton langsung perfomence dari Jason Ranti dan Arireda di 372 Kopi yang berlokasi di Dago. Didukung sama cuaca yang adem dan nggak hujan, bikin acara musik ini makin enak untuk dinikmati. Belom lagi, di belakang panggung dikasih pemandangan bulan yang bulat sempurna. Asoy banget deh, genks! Jason Ranti atau yang biasa dipanggil Jeje, membawakan lagu-lagu dengan lirik yang sarat kritik sosial dengan bantuan gitar yang merdu. Penampilan Jeje disusul penampilan dari Arireda dengan musikalisasi puisinya. Instrumen gitar dan perpaduan suara yang mantap dari Kak Ari dan Kak Reda bikin suasana makin hangat. ”Ruang Putih sangat terbatas dengan penontonnya sekitar 50 orang, dan sekarang kan Jason Ranti sama Arireda lagi in banget, makanya kita cari tempat yang lumayan berkapasitas besar dan outdoor. Kebetulan 372 Kopi menyambut baik, jadi alhamdulillah terlaksana,” tutur Kak Macky sebagai pemilik Ruang Putih, pelaksana acara ini. Nah, apa hubungannya Ruang Putih dengan acara ini? Ternyata Jason Ranti dengan

- Cara Melipat Bendera Psst, tau nggak sih kalau melipat bendera upacara itu nggak sembarangan? Soalnya nih kalau lipatnya asal-asalan bisa jadi nanti benderanya malah kusut atau terbalik pas dipasang. Ada dua teknis pelipatan bendera yang biasa dipakai paskibra yaitu teknik lipat tiga dan teknik lipat genap, tapi seringnya sih lipat genap (bisa 4,6,8 lipatan sesuai dengan lebar bendera) karena tingkat kesalahannya kecil. - PBB, Variasi, dan Formasi Ngomongin paskibra emang gak lepas dari peraturan baris-berbaris alias PBB. But wait, nggak cuma PBB basic aja lho yang bisa dipelajari barudak Paskibra, tapi mereka juga suka bikin Variasi dan Formasi. Bahkan di lomba-lomba ada kategori khususnya. Gerakan variasi tuh merupakan gerakan yang secara bebas dilakukan sesuai kreativitas dan biasanya dibuat dengan memperhatikan tempo, hitungan, kekompakan, serta kreativitas lainnya. Sementara itu, kalau gerakan formasi paskibra lebih fokus pada membentuk suatu format tertentu. *** dhianynadya@gmail.com

kritik sosial keras dan juga Arireda yang puitis banget udah sering banget main di Ruang Putih, lho! Ternyata dikolaborasikan jadi asik banget ya. Jason Ranti atau Jeje, sempet bawain lagu tentang toleransi terhadap agama yang sekarang lagi rame banget, lho. Arireda juga nggak mau kalah dengan membawakan musikalisasi puisi yang adem buat didengerin. Setelah beres, penonton langsung nyerbu kedua pengisi acara untuk sekedar foto atau minta tanda tangan di kaset yang bisa dibeli saat itu juga. Ada beberapa yang ngobrol-ngobrol juga sama idolanya, wiiiih. Antusias penonton juga ternyata tinggi banget loh, bikin merinding waktu mereka ikut berdendang di lagu terakhir milik Arireda. Waktunya kita tunggu karya-karya mereka selanjutnya. Satu hal yang emang keren banget dari mereka, adalah orisinalitasnya. Wah, kru belia sih nggak sabar sama karya-karya selanjutnya. Mungkin sobat Belia ada yang punya bakat dan juga punya banyak aspirasi yang hendak disampaikan? Waktunya bersuara, genk! Hihi.*** ismisjrbnty@gmail.com

TIM Charts dari SMP Taruna Bakti berfoto bersama setelah memenangi kategori Fullteam Level 4 All Girl pada ajang West Java Regional Championship 2017 yang diselenggarakan oleh ICA di Click Square Jalan Naripan No. 89 Bandung. Event ini melombakan 11 kategori (beserta pemenangnya), yaitu: Group Stunt Junior (Barstwo), Group Stunt Senior (Blaster), Group Stunt lvl 6 (Twister), Group Stunt lvl 4 (Vingt), Full Team lvl 5 Coed (Crown Allstar), Full Team lvl 6 Coed (Crown All Star), Full Team lvl 4 Coed (GCS), Full Team lvl 5 All Girl (Cheepione), Full Team lvl 4 All Girl (Charts), Full Team lvl 2 All Girl (Force), dan Full Team Coed Premier (Crown All Star).

FOTO: ABULYATAMA.AC.ID

bermekar atau berkembang. Oh ya, teratai juga dikenal sebagai simbol kemuliaan lho!

donesia di tiga tempat, yakni tingkat kabupaten/kota (kantor bupati/wali kota), provinsi (kantor gubernur), dan paling tinggi di nasional (Istana Negara).

Nandi , SMAN

FOTO:ISNI

Serba-serbi Paskibra PASKIBRA a.k.a pasukan pengibar bendera tentunya bukan hal aneh buat kita kan? Hampir setiap hari Senin pasti kita melihat aksi barudak berbaju putih-putih ini saat pengibaran bendera di upacara. Belum lagi kalau ada lomba-lomba pasti banyak banget variasi dan kostum keren-keren barudak paskibra. Nah, berikut belia udah rangkumin beberapa fun facts seputar paskibra. Check this out gaes!

ga dua p dalam ergelaran ya Upaca n ra Perp g menjadi fa SMAN is 1 vo Wirang Kawali yaitu ahan kelas X rit pe II ro mengg ng dari kela nampilan Pu s X IPA unaka puh Pertun n 1y ju Ssi Baw kan Teater da alat musik An ang g ri a juga ad ng Merah”. kelas XI IPA klung dan O 6 a ar seba pengumum h ya, di acara ”Sisi Baik a g juara I ai juara perg n para jawa puncak ini ra lho.K kelas X elaran I e ah”, ju ara II k IPA 6 ”Sisi Ba dari kelas XI luela ya ik jongra ng”, ju s XI IPA 3 ”T Si Bawang M itu ara III k he Leg Ka Curu eren ela kelas X g Tujuh”, sed s XI IPS 4 ”Ge d of Roroan b y kelas X aitu juara sa gkan juara p oy Ngepot tu e IP bagai A 4, juara III kelas X IPA rgelaran ju 5, k OSIS SM ara favorit da elas X IPA 3. juara II Keluar n juara AN 1 Ka seumum wali ya Last b p karya d ut not least, s itu kelas XI IP ekan seni A e a nikasi O lam bentuk lain mengap 6. pe re hargaa SIS SMAN 1 K rgelaran, Bid siasi a n a laan m kepada kela wali memberi ng Komuedia so k s OSIS SM sial tera X IPA 5 akan an pengp flet perg AN 1 Kawali (@ktif selama p engeloek X IPS 4 elaran terba explosive.xip an seni ik d a XI IPA 3 an foto terba diberikan ke 5), pamp ik . Juri d alam k diberikan k ada kelas Komin ep eg fo DI) Adi ini adalah Eri iatan Apresia ada kelas R s Magz) aksanagara Munandar (K si Bidang (C d mendik an Situr Kusw ief Media M etua ASTyP antoro bud).** * (BPMP ride TK Ke-

Nauraa Silva, SMP Taruna Bakti Bandung

Follow Yuk! Nama Akun Platform Jenis konten Eksis sejak Orang penting

: : : : :

@paskibraka.republik.indonesia Instagram, Facebook, Line@ Foto dan Video 2015 anonim

UAT Belia pegiat Paskibraka harus banget nih follow akun socmed milik @paskibraka.republik.indonesia atau yang biasa disebut Pasrepindo. Kenapa? Karena di akun ini kamu bisa dapet banyak infoinfo tentang perlombaan Paskibraka di seluruh Indonesia, mulai dari perlombaan tingkat daerah maupun nasional. Nggak cuma itu, Pasrepindo juga menyediakan komunitas untuk anggota Paskibraka di seluruh Indonesia. Kamu bisa langsung aja add groupnya di Facebook pada alamat: http://www.facebook.com/pasrepindo atau line@-nya di @nvv2312g. Selain memberikan info-info seputar lomba, Pasrepindo ini juga memberikan info terkini tentang Paskibraka Nasional 2017 dan kegiatan Paskibraka Nasional setiap tahunnya. Nah, nggak cukup sampai di situ, Pasperindo juga sering bikin acara meet up untuk teman-teman Purna Paskibraka Indonesia maupun anggota Paskibraka sekolah sesuai dengan regionnya guys. Jadi kalian bisa silaturahmi dan sharing satu sama lain. Seru banget kan? So buat kalian anggota-anggota Paskibraka di seluruh Indonesia, langsung aja di-follow yuk!*** winniekellyp18@gmail.com

SELASA (MANIS) 16 MEI 2017 19 SABAN 1438 H REWAH 1950

13 Reasons Why Sutradara: Various, Developed by: Brian Yorker Pemain : Dylan Minnette, Katherine Langford, Christian Navarro, Alisha Boe, Brandon Flynn, Justin Prentice Durasi : 60 menit/episode (termasuk iklan) Produksi : July Moon Productions, Kicked to the Curb Productions, Anonymous Content, Paramount Television Distribusi : Netflix Rating :

IAPA sih yang nggak kenal Netflix? Salah satu channel TV daring berbayar ini, emang terkenal selalu menyajikan TV series terbaik. Nah, pada 31 Maret lalu, Netflix baru saja merilis serial bertajuk ”13 Reasons Why”. Series yang menampilkan nama Selena Gomez sebagai salah satu produser eksekutifnya ini, sejak hari pertama tayang langsung disambut antusias dari penontonnya. Gimana nggak, cerita yang diangkat dari novel Jay Asher dengan judul yang sama ini membahas isu yang cukup penting yang sering terjadi di kalangan remaja. Yup, bullying! Hannah Baker yang di perankan oleh Katherine Langford merupakan seorang murid yang menjadi korban bully yang dilakukan teman-teman SMAnya. Setelah melewati serangkaian situasi yang membuatnya depresi dan tertekan, Hannah memutuskan untuk mengakhiri hidupnya, dari sinilah kisah ”13 Reasons Why” dimulai. Hannah meninggalkan pesan kematian melalui 13 kaset yang di dalamnya terdapat 13 alasan mengapa ia mengakhiri hidupnya. Kaset-kaset tersebut diperdengarkan ke orang-orang yang menjadi alasan ia menderita, salah satunya adalah Dylan Minnette yang memerankan Clay. Serial ini, menurut belia, berani mengangkat suatu pandangan yang tegas dan realistis mengenai topik yang sangat menantang, yaitu bullying dan juga depresi pada remaja. Karakter Hannah yang dikaitkan dengan hampir seluruh pemain ini menggambarkan bahwa bullying bukanlah permasalahan yang sepele, bullying dapat terjadi secara verbal maupun mental, sengaja maupun tidak sengaja, dan banyak pihak yang terkait dengan terjadinya bullying ini. Nah, walaupun membahas isu yang sangat sensitif, ”13 Reasons Why” berhasil membuat isu tersebut seru untuk di bahas karena dikemas secara ringan dan bikin penasaran banget. Buktinya, 13 episode untuk Season 1 ini dirasa kurang untuk menjawab ke-kepo-an penontonnya. Oleh karena itu, setelah digantung beberapa waktu, akhirnya Netflix mengumumkan bahwa akan ada Season 2 untuk menjawab semua pertanyaan penonton. Wah, pasti bakal lebih seru nih! Hmmm siap-siap ya, karena kisahnya bener-bener heartbreaking guys! Huhu.***

Arireda

FOTO: DOK.

Jembatan Remaja untuk Mencintai Puisi

HELLO, Belia! Cung yang suka musik folk! Yang suka, pasti pada kenal Arireda deh. Nggak cuma bersuara merdu, tetapi musikalitas puisinya juga patut diacungi jempol. Eh, ternyata kru belia dapet kesempatan buat ngobrol-ngobrol sama mereka berdua. Wah, kemarin baru ngeluarin album ya, certain dong konsep albumnya kayak gimana? Iya, baru 23 Maret kemarin. Konsepnya yang pasti akustik musikalisasi puisi. Tapi buat album ini kita bener-bener merekam secara live. Buat konsepnya sih terlihat agak gelap, karena puisi yang dipilih juga memang begitu adanya, tentang hujan, perpisahan, kota yang beku karyakarya Gunawan Muhammad. Kriteria puisi seperti apa nih yang dipilih Arireda buat dijadikan musikalisasi puisi? Nggak ada kriteria khusus sih sebetulnya, tapi biasanya kita liat dari strukturnya. Karena ada beberapa puisi juga yang kurang singable. Pernah nggak sih ada kendala saat manggung? Pasti pernah, apalagi jam terbang kita udah lama. Lupalupa dikit pasti pernah. Cuma kita lebih sering merasa terganggu dengan bising sih, karena musik kita cuma vokal dan gitar, jadi konsentrasi kita kadang gampang kepecah.

Dari tahun 1988, pasti kalian belum pada lahir deh. Hahaha.

at pancingan dan jembatan anak muda untuk suka puisi. Karena puisi kadang lebih mudah ditangkap dengan lagu.

Waduh, udah lama banget ya! Sempet ada rasa bosen nggak sih? Bosen sih pasti ada. Cuma ya kita nggak intens, baru akhir-akhir ini padat lagi. Hampir tiap minggu manggung. Karena kita juga punya kerjaan masing-masing, Ari ngantor, Reda juga ngantor.

Waaaaah, makasih banyak untuk inspirasinya Kak Ari dan Kak Reda. Yuk yang mau mulai mencintai puisi, bisa didengarkan karya-karya Arireda. Atau mungkin ada yang berbakat menjadi penyair? Siapa tau, hihihi.*** ismirjbnty@gmail.com

Puisi dan musik itu kan dua hal yang berbeda, Kak Ari dan Kak Reda lebih dulu suka musik atau puisi nih? Kita berdua lebih dulu suka musik. Apalagi Reda bukan pencinta puisi, tapi karena projek ini akhirnya suka puisi. Pada awalnya kami di aliran folk pada umumnya, seperti Bob Dylan, dan sebagainya. Terakhir nih Kak, kasih pesan dong buat sobat Belia biar pada suka puisi. Ya mulailah dengan membaca-baca. Harus dilihat dulu, kalo dia nggak baca, mana dia tau dia bakal suka atau nggak. Selera orang kan beda-beda. Bukan promosi, tapi kalo sempat boleh didengerin beberapa karya kami. Bu-

Ngomong-ngomong jam terbang, emang Arireda mulai bareng-bareng dari kapan sih?

winniekellyp18@gmail.com

Guardians of the Galaxy Vol. 2 (OST.) Artist Label Durasi Rating

: Various : Hollywood/Marvel Music (2017) : 51 menit 59 detik :

RU belia yakin, pasti udah banyak yang nonton film sekuel "Guardians of The Galaxy" alias "Guardians of The Galaxy Vol. 2". Filmnya sih emang seru abis, ya? Berbekal cerita menarik, kombinasi action, drama, dan special effects super canggih, dijamin para penonton dimanjakan dengan tontonan yang sangat menghibur. Nah, gimana dengan album soundtrack alias OST-nya? Nah itu yang mau kru belia bahas di tulisan ini. Konsisten dengan album soundtrack pertamanya, soundtrack di film kedua ini memang menggunakan konsep mixtape. Juga konsisten dengan album pertamanya, di album mixtape ini kembali menyajikan deretan lagu-lagu klasik yang didominasi dengan lagu-lagu legendaris lintas genre di era 1960-an dan 1970-an. What? Sixties and seventies? Heheh, kamu-kamu udah pada lahir belum? You bet, pasti belom kan ya? Sama, sih. Kru belia juga belum, hehehe. Sepertinya emang ini selera subjektif dari para filmmaker film ini, pengen ngenalin lagu-lagu jadul kepada para penikmat musik di era sekarang. At least, itu yang kru belia pikir. Ada lagu yang nge-rock, funk, R&B, ballad-pop, ah, pokoknya gado-gado banget deh. Saat kamu dengerin barengan beberapa adegan di filmnya, lagu-lagu tersebut tetep kerasa pas banget di filmnya. Who knows, dengan ngedengerin lagu-lagi jadul di album ini, kamu jadi tertarik buat ngeksplor lebih jauh musik-musik jaman baheula. Hehehe. Ada Fleetwood Mac, Sam Cooke, Cat Stevens, George Harrison, dll. Dijamin bakal jadi pengalaman baru yang seru, soalnya musik yang ada di album ini beda banget sama musik sekarang. Ada satu track orisinal yang disajikan di album ini, yaitu "Guardians Inferno", satu track disko yang direkam oleh musisi anonim yang menggunakan nama alias The Sneepers. The Sneepers menggandeng ”The Original Baywatch”, David Hasselhoff yang lebih dikenal sebagai salah satu juri ”America's Got Talent” di season-season awalnya. Lagu orisinal yang satu ini liriknya kocal abis! Kalau kamu paham atawa pernah ngulik kultur musik disko yang dekat dengan film dan pertelevisian di era 1970-an, pasti kamu paham nilai humor dari lagu ini. Kalau kamu nggak ngerti, no problem. Surfing aja di Google ya! Album ini, must have banget buat kamu yang demen memperkaya khazanah musik dengan menelusuri kembali musik-musik lama.*** syauqy_belia@yahoo.com

Si Penghuni Mars Penulis Penerbit Tebal Rating

: Andy Weir : PT GPU : 528 halaman :

ASTI di antara kamu ada yang udah nonton film ”The Martian” kan? Hehe, tapi kali ini belia bakal review bukunya. Iya, belia emang nggak sempat nonton ke bioskop, jadi yaudah baca bukunya dulu aja, baru nanti cari filmnya hehe.. Anyways, pengalaman yang paling nggak menyenangkan salah satunya mungkin ditinggal sendirian. Nah, bayangin coba kalau kamu jadi Mark Watney. Ia bersama teman-temannya punya misi yang menyangkut pertanian ke Mars. Iya, planet Mars. Perjalanan mereka ternyata nggak semulus yang diharapkan. Badai terjadi dan mengharuskan tim segera kembali ke pesawat ulang alik mereka. Apes buat Mark, karena ia mengalami kecelakaan yang menyebabkan rekan setimnya nyangka ia udah nggak selamat. Ditinggallah Mark di Mars. Dengan kondisi badan cedera, Mark harus bisa bertahan hidup di Mars. Bayangin aja, ditinggal dalam keadaan nyaris mati, nggak ada air, nggak ada oksigen, dan nggak ada alat komunikasi! Well, life goes on, dengan kemampuan, kreativitas, dan hitungan perkiraan kebutuhan oksigen dan lainnya, Mark kudu bisa bertahan hidup di Mars. Bisa nggak ya si Mark? Penulis dan penerjemah buku ini keren banget bisa bikin pembaca dengan imajinasinya, ngebayangin jadi seorang Mark Watney. Ditulis dengan gaya catatan harian, makin enak ngikutin gimana kehidupan Mark di Mars. Ah, jadi pengen nonton filmnya, nih!***

Inspirasi Seragam KALIAN yang suka banget ngumpul dan niat banget pake dress code, kali-kali boleh doong, dress code-nya nyambung sama seragam. Hehe, meski seragam udah jadi kostum sehari-hari, nggak ada salahnya kalau pas ngumpul, bikin seragam jadi beragam, jadi berbeda. Belum kebayang juga? Nih, beberapa contekan idenya!***

tisha_belia @yahoo.com

Festival Anak Bertanya Music and Art Show, Edu-Booth, Edu-Teather, etc. Sabtu, 20 Mei 2017 Sasana Budaya Ganesha Bandung Tiket: Gratis untuk <15th

NICK Launching Album Frekuensi with: Peels, Che Cupumanik, Yoga Patria, Suar Nasution Opening Performances: Curly and Me, Anwoc, Ikubaru Friday, 19 Mei 2017, 19.00-21.00 at Butterfield Kitchen, Jalan DipatI Ukur Bandung FREE ENTRY

FOTO: PINTEREST