Epaper Belia 19 April 2016

Page 1

21 Gold & Silver Winner IYRA 2016 untuk Belia Pikiran Rakyat T erima Kasih Terima Masyarakat Jawa Barat

LEMBARAN KHUSUS REMAJA

SELASA (WAGE) 19 APRIL 2016 - 11 RAJAB 1437 H - RAJAB 1949

Facebook: www.facebook.com/beliapr

Twitter: @beliapr

E-mail: belia@pikiran-rakyat.com

Instagram: beliapr

FOTO: HANI & DOK.

ian seru. Entah lepas dari kejadian-kejad h rna pe ak gg en N) (U l tar selebrasi setelah sanaan Ujian Nasiona SETIAP tahunnya, pelak an, atau kontroversi sepu ab jaw i nc ku eli l-b jua r lagi kebocoran soal, ntara tingkat SMP sebenta me se , res itu perubahan sistem, isu be h da su A SM sanaan UN. an. Tahun ini, UN tingkat jadi highlight dari pelak ng ya l UN yang dinilai berlebih ha pa ra be be as kru belia bakal membah dimulai. Di edisi kali ini,

Coret -c oretan Buat Apa, Sih?

Plus dan Minus CBT D

K

ALIAN yang rajin ngikutin berita pasti tau dong beberapa waktu lalu sempat rame kejadian anak SMA yang konvoi terus kena tilang seorang polwan? Di berita itu kita juga bisa lihat kalau seragam mereka penuh coret-coretan. Hmm, konvoi dan coretcoret seragam emang kesannya identik banget sama selebrasi barudak sekolah seberes ujian akhir yah? Buat apaan sih emangnya konvoi dan coret-coret seragam itu? Penting gak ya? Ada yang bilang konvoi itu penyaluran ekspresi saking senengnya beres ujian. Ujian akhir kan bikin tegang. Belum lagi pikiran aneh-aneh dari mulai takut nilainya kecil sampai takut gak lulus. Pokoknya anak sekolah tingkat akhir itu stressful banget deh jadi rasanya begitu ujian beres pengen bebas sebebas-bebasnya. Duuuh, tapi caranya gak konvoi juga kali, emang mau ditilang kayak di berita itu? Biar aja kasus yang kemarin jadi pelajaran biar kita gak ikut-ikutan. Lagian ditilang mah risiko yang gak ada apa-apanya dibanding celaka. Amit-amit deh, niatnya have fun tapi malah celaka pas konvoi. Ya udah deh, kalau gak konvoi, boleh dong coret-coret baju? Katanya kan coret-coretan mah gak bahaya, itu tuh salah satu aktualisasi diri karena merasa udah lepas dari beragam aturan sekolah yang mengikat. Bye-bye seragam ceritanya... Udah mau kuliah gitu looooh, gak bakalan lagi tuh belajar harus pakai seragamlah, sepatu inilah, rok panjang segitulah, rambut rapi, dan sebagainya. Hihihi, yakin banget nih itu seragam dll gak akan kepake lagi pas kuliah? FYI nih, kali-kali ada yang belum tau. saat masuk kuliah nanti, hal pertama yang bakal menyambut para mahasiswa adalah ospek atau masa orientasi, trus bi-

asanya dresscode waktu ospek adalah seragam sekolah. Begitu juga pas masuk SMA, para siswa baru masih kudu pake seragam SMP selama masa orientasi. Nah lho, apa kabar dong yang seragamnya udah dicoretcoret? Minta beliin seragam lagi ke orangtua? Sayang banget! Masa sengaja beli baru padahal cuma bakal dipake ospek seminggu? Tahun ajaran baru tuh bakal banyak pengeluaran tau! Kalau gitu mending seragamnya disimpen aja kan.. Gimana, gimana? Masih mau selebrasi kelulusan pake coret-coret seragam sama konvoi? Gak lah ya! Sayang badan, sayang barang. Cari cara lain aja buat selebrasi, misalnya bikin syukuran atau liburan bareng temen-temen, bikin acara musik di sekolah, atau bahkan bikin bakti sosial biar kita bisa berbagi kesenangan sama yang lain juga. Oke?*** dhianynadya@gmail.com

UA pekan lalu, tepatnya tanggal 46 April 2016, pelajar SMA sederajat di seluruh Indonesia secara serentak menggelar Ujian Nasional. Pelaksanaan UN tahun ini memang terasa lebih aman bila dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Selain itu, pelaksanaan UN dilakukan dengan dua metode yaitu UN dengan metode computer based test (CBT) atau UN berbasis komputer (UNBK) dan paper based test atau UN berbasis kertas. FYI, tahun ini jumlah siswa SMA di Jawa Barat yang mengikuti CBT mengalami peningkatan sebanyak 17% yang asalnya hanya 5%. Pak Ahmad Heryawan selaku Gubernur Jawa Barat, dilansir dari Tempo.co mengungkapkan, tahun ini sebanyak 113.166 siswa dari 538.404 peserta UN mengikuti CBT. Di Bandung sendiri sebanyak 55 sekolah dari 230 SMA negeri dan swasta menggelar UNBK. Namun, pelaksanaan CBT masih terkendala keterbatasan jumlah komputer, sehingga peserta UNBK dibagi menjadi tiga sif. Kru belia sempat menyambangi salah satu sekolah penyelenggara CBT, yaitu SMK Bakti Nusantara 666 Cileunyi. Hasil obrolan dengan Pak Asep Rudi Nurjaman selaku staf bidang kesiswaan menyebutkan, peserta UN di sekolahnya tidak mengalami kendala yang berarti. Pasalnya sistem ujian nasional berbasis online seperti ini sudah dilakukan sejak tahun 2015, sehingga para siswa sudah siap melaksanakan UN. ”Persiapan UN

Mantep, Gan! M

ENJELANG pelaksanaan UN SMA kemarin, kru belia melihat ada beberapa siswa yang memasang display picture di akun media sosialnya dengan dihiasi frame yang seragam serta tulisan ”I Join Mantep Gan 2016”. Penasaran dengan kampanye ini, kru belia nanya langsung ke salah satu siswa yang juga pasang DP dengan template ini, yaitu Akbar Selamat dari SMA Negeri 4 Bandung. ”Ini adalah kampanye anti nyontek,” ujar Akbar dan langsung menghubungkan kru belia sama Geody Gantira, seorang siswa SMA

Negeri 5 Bandung yang didaulat sebagai Koordinator Kampanye Mantep Gan di tahun ini. Setelah ngobrol sama Geody, kru belia jadi tahu kalau Mantep Gan adalah singkatan dari Mandiri Terpercaya Gerakan Anti Nyontek. Awalnya gerakan ini diinisiasi oleh Ibrahim Imadudin Islam, alumnus angkatan 2007 di SMA Negeri 5 Bandung dan pertama kali dilaksanakan pada 2010 di bawah koordinasi Kavin Ziyanulhaq. Bentuk dari gerakan ini adalah pemakaian pita biru di lengan baju seragam sebagai simbol komitmen UN jujur. Gerakan ini

di Baknus ini tidak mendadak. Dari segi anak-anak no problem,” ujar Pak Asep. Pelaksanaan CBT menurut pengamatan Pak Asep memiliki kelebihan dan kekurangan. Menurut dia, dilihat dari segi anggaran, CBT sangat efektif menekan bujet sekitar 30%. Selain itu, ujian sistem online ini dapat mengurangi penggunaan kertas. Pak Asep menambahkan, keunggulan UN CBT ini yaitu waktu pengerjaan lebih efektif dan anak-anak lebih fokus mengerjakan. Menyinggung masalah soal ujian, Pak Asep menjelaskan bahwa tingkat kebocoranmya lebih minim. Hal ini karena setiap soal diacak secara komputerisasi sehingga setiap anak mengerjakan soal yang beda. ”Tingkat keakuratannya pun cukup tinggi karena tidak ditemukan kesalahan cetak seperti di UN manual,” begitu katanya. Nah, kalau ngomongin kekurangan CBT menurut Pak Asep lebih pada kesiapan fasilitas, jaringan yang belum memadai, serta kesiapan para peserta ujian. Bila peserta ujian belum siap dengan sistem CBT ini, pastinya secara psikologis akan terganggu. Selain itu, masalah mata lelah akan dihadapi siswa yang tidak terbiasa melihat komputer. ”Mental anakanak bisa down kalau fasilitas dan jaringannya tidak sesuai,” tutur Pak Asep. Keterbatasan jumlah komputer juga terjadi di Kabupaten Sukabumi. Menurut Pak Ajat Sudrajat selaku Kepala Bidang SMA Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, pelaksanaan CBT tahun ini baru

pun setiap tahun ada dan diikuti banyak siswa dari puluhan sekolah di Bandung. Bahkan, sekolah di luar kota seperti Makassar pun ada yang berminat ikutan. Keren, ya? Anyways, pelaksanaan Mantep Gan di tahun ini bermula dari keresahan Geody yang ketika simulasi UN mendapat pesan broadcast yang entah dari mana sumbernya. Pesan broadcast itu mengimbau siswa untuk sengaja menjawab pertanyaan-pertanyaan dengan tidak benar dan nggak perlu nyontek agar nilainya jelek. Katanya, supaya nanti soal UN yang beneran dibuat lebih mudah kalau ternyata hasil simulasi banyak yang nilainya jelek. Wah, tentunya yang kayak begini nggak masuk akal, ya? Kalau soal nyontek, ya memang nggak boleh dilakukan dalam tes apa pun, bukan cuma simulasi UN. Lagian, ngapain coba nggak jujur akan kemampuan diri sendiri

diselenggarakan di delapan sekolah. Pak Cecep menambahkan, lebih dari 50 sekolah telah mendaftar agar bisa menyelenggarakan ujian menggunakan metode CBT. Namun, karena jumlah komputer tidak memadai dan tidak sesuai dengan syarat yaitu sepertiga dari jumlah peserta, akhirnya hanya delapan sekolah yang mendapat izin. ”Tahun ini CBT diikuti oleh dua SMA dan enam SMK, sedangkan 194 sekolah masih berbasis kertas,” ujar Pak Cecep saat dihubungi kru belia. Meski sempat mengalami pemadaman listrik pada pelaksanaan UN hari terakhir, penyelenggaraan UN dengan dua metode di Kabupaten Sukabumi berjalan dengan aman dan lancar. Isu kebocoran soal pun tidak lagi terjadi. Pak Ajat menjelaskan bahwa dirinya sangat menyambut baik pelaksanaan CBT karena kondisi keamanan soal lebih terjaga dibandingkan dengan pelaksanaan UN menggunakan kertas. Pak Ajat berharap, pelaksanaan CBT menjadi acuan pelaksanaan UN yang lebih baik, sehingga tahun depan semakin banyak sekolah yang menyelenggarakan CBT. Namun, menurut dia, peserta UN harus disiapkan dengan baik. Karena bagaimanapun terdapat perbedaan mengerjakan secara manual dan menggunakan komputer. ”Anak-anak harus disiapkan melalui latihan yang baik,” begitu katanya.*** rani_mulyati@yahoo.co.id agniahadini@yahoo.com

sampai disalah-salahin gitu? Sikap nggak jujur kayak ginilah yang biasanya jadi bibit perilaku curang di kala UN seperti nyontek dan kerja sama. Nah, Geody geram akan hal ini dan lantas mengumpulkan teman-teman perwakilan ekskul se-SMA Kota Bandung, untuk membuat sebuah gerakan UN jujur. ”Awalnya saya nggak tahu ada Mantep Gan ini. Ketika saya sedang ngonsep untuk bikin sebuah gerakan, ternyata ada yang bilang kalau di tahun-tahun sebelumnya pun sudah ada gerakan semacam ini dengan nama Mantep Gan. Akhirnya saya telusuri ke alumni dan saya dipercaya untuk mengoordinasi gerakan Mantep Gan tahun ini,” ujar Geody. Wah, ini nih gerakan yang kudu dilestarikan. Tahun depan harus ada penerusnya, ya?*** hanifauziaramadhani@gmail.com

Cerita Pengalaman & Persiapan UN Kamu dong! Citra Nirmalasari, SMA Negeri 2 Purwakarta UN kemarin pake komputer, justru lebih nggak tegang karena berasa main komputer aja. Alhamdulillah pas sesi aku nggak ada kendala sama sekali meski pun di sesi lain ada yang sistemnya error dan nggak ada soalnya pas login, malah nge-blank.

Ananda Bintang, SMP Semi Palar KALO aku sih nyiapinnya udah dari 2-3 bulan lalu. Intensitas belajarnya masih lumayan santai, tetapi belakangan ini intensitasnya ditambah, belajarnya ditambah porsinya dari Senin sampai Sabtu, dan bi-

"SEKARANG BUKAN TARGET KELULUSAN 100% LAGI, TAPI KEJUJURAN 100%."

- Anies Baswedan

asanya abis pulang sekolah langsung bimbel. Dan pulang biasanya rada malem dari hari Senin sampai Sabtu. Istilahnya mah ”pergi sunrise pulang sunset”. Capek sih iya, tapi aku malah bilang seru, karena udah nemu ritme belajar meski nemunya telat, pas mau UN.

Alifa Zahra, SMA Negeri 8 Bandung DI sekolahku sistemnya UNBK, sempet didatengin Pak Dedi Mizwar sama pihak Diknas Provinsi juga. Menurutku sih UNBK ini mempermudah, kita nggak harus capek ngebuletin dan jadi lebih cepat. Kalau kendala sih ada aja seperti error dan mati lampu, tetapi karena udah ada di server jadi datanya nggak hilang.*** hanifauziaramadhani@gmail.com

22> Skul: SMK Bakti Nusantara 666 Cileunyi

23> MusicTerritory: Record Store Day 2016

23> Aksi: BYTA Mutiara Bunda

23> Aksi: LKBB SMA Istiqamah 2016

23> Aksi: We’ve Got The Beat

23> Review:


22

SELASA (WAGE) 11 RAJAB RAJAB FOTO: HANI & DOK.

SMK Bakti Nusantara 666 Cileunyi

KAMU bisa tanya apa aja sep akan dijawab oleh belia. Soal pe nge-band, wirausaha, masalah pun, kami siap bantu! Silakan p alamat email belia@pikiran-ra nggak pengen nama kamu ditul lupa tulis di emailnya, ya! Pertan dua buah kaus C-59 . Hadiah b Afrika No. 77 Bandung. Masa p setelah tanggal pemuatan. Jika maka hadiah akan hangus.

Hadiah: Dua

HAI Kang Otong ;) Kang penting gak sih lanjut Haruskah saya kuliah kang? SMA langsung cus gawe, tapi gen juga. Gimana dong bang?

in un pe ni ija pa bekerja silakan tu kiranya kuliah cu waktu dan dana mencari kerjaan, nya bagus.***

Pak Deni Danis Suara: Prinsip Kejujuran dan Keikhlasan

Utamakan Akhlak, Tingkatkan Kedisiplinan H

ALO barudaks! Pada edisi kali ini kru belia mau ngebahas salah satu sekolah dengan nama yang unik di kawasan Bandung timur, tepatnya di Jalan Raya Percobaan No. 65 KM 17,1 Cileunyi. Yep, ini dia SMK Bakti Nusantara 666 Cileunyi (Baknus). Sekolah yang baru berdiri pada tahun 2007 ini, terkenal dengan kedisiplinannya. SMK Baknus juga merupakan satu-satunya sekolah swasta di Bandung timur yang menerapkan sistem ujian online atau CBT, bahkan SMK Bakti Nusantara ini menjadi sekolah rujukan dalam pelaksanaan ujian online. Bukan hanya UN, Baknus juga sudah merapkan ujian online untuk UTS dan UAS sejak tahun 2013. Kalau soal prestasi, kelihaian barudak SMK Bakti Nusantara 666 sudah tak diragukan lagi dalam bidang software aplikasi dan web design, bahkan sudah sampai ke tingkat provinsi. ***

mema kita baca tersebut kamu ing yang me tail ceritanya sering kita in kesulitan membaca dan m menanamkan rasa ketert kamu pelajari. Mudah-mu mengingatnya. Nah, kala materinya, cobalah dibac biasanya kita jadi lebih m ca.***

PAK Deni Danis Suara merupakan Kepala SMK Bakti Nusantara 666 sejak tahun 2010. Semasa menjadi guru, Pak Deni mengajar mata pelajaran matematika. Dalam hal mengajar, Pak Deni selalu memegang prinsip agar para siswa dapat memahami apa yang diajarkan dan bisa berkolaborasi serta membuat kesimpulan tentang materi yang dipelajari. Makanya, sebisa mungkin beliau akan berusaha menciptakan suasana belajar yang menyenangkan tanpa tekanan. Nah, sebagai kepala sekolah, Pak Deni ini selalu mengutamakan prinsip kejujuran dan bekerja dengan ikhlas agar mendapat hasil yang maksimal. ”Bekerja itu harus ikhlas karena bekerja adalah ibadah,” ujarnya. ***

Guru Favorit Baknus

Ekskul Langganan Juara

Tiga Program Unggulan MENEKANKAN rasa kedisiplinan dan keindahan akhlak, nggak heran SMK Bakti Nusantara 666 punya program unggulan pengembangan keagamaan sampai 6 jam per minggunya. Salah satunya adalah program pembiasaan yang diisi dengan pembacaan Alquran, zikir, Asmaul Husna, dan bacaan salat. Nggak cuma itu, ada pula kegiatan solat Duha wajib serta program Zuhur dan Asar di sekolah. Religius banget! Program khas selanjutnya adalah recycle. Seperti namanya, program ini memanfaatkan barang bekas menjadi hasil karya yang bernilai jual. Program recycle yang dilakukan Baknus sendiri adalah membuat tempat sampah dan pot dari barang bekas seperti ember plastik tipis dan botol air minum. Kerennya program yang baru berjalan di tahun 2016 ini langsung menyabet juara II di lomba recycle seKabupaten Bandung. Program terakhir yang menurut kru belia keren banget adalah program BMW yang merupakan kependekan dari Bekerja, Melanjutkan, dan Wirausaha. Program yang sudah ada sejak tahun 2013 ini merupakan salah satu program yang memfasilitasi para siswa setelah lulus dari Baknus untuk melanjutkan karier mereka ke jenjang yang lebih tinggi seperti kuliah, bekerja, atau berwirausaha. Asyiknya lagi, pihak sekolah bakal terus memantau lulusannya termasuk para alumni sampai mereka mendapatkan pekerjaan lanjutan. ***

futsal, Pramuka, dan PMR yang sama-sama berprestasi. Nah, selain diisi dengan banyak ekskul yang berprestasi, SMK Bakti Nusantara 666 juga punya ekskul unik yang nggak ada di sekolah lain! CMB alias Club Motor Baknus! Nah, kalau biasanya klub motor itu identik dengan geng motor yang meresahkan warga, beda cerita sama CMB. Ekskul yang satu ini biasanya melakukan kegiatan penyuluhan/bimbingan bersama pihak kepolisian. Selain itu, CMB juga selalu melakukan touring bersama ke berbagai tempat rekreasi. ***

Cerita Para Juara NGOMONGIN siswa berprestasi, kru belia berkesempatan nih buat ngobrol sama dua siswa yaitu Muhammad Amin Ghozali dan Asep Herman Nursalam. Siapa sih mereka? Pertama, Muhammad Amin ini merupakan Ketua OSIS SMK Bakti Nusantara 666. Menjabat sebagai ketua OSIS, Amin didukung penuh oleh orangtua dan teman-temannya khususnya dari jurusan animasi. Nah, selain menjadi ketua OSIS, Amin juga punya prestasi lain yaitu masuk peringkat ke-5 besar di jurusan animasi dan pernah mendapatkan nilai PKL terbaik se-Baknus dengan mendapatkan nilai terpuji. Selanjutnya ada Asep Herman Nursalam. Kalau soal prestasi, dari kelas I SMK Asep ini merupakan andalan Baknus dalam setiap lomba. Prestasinya yang pernah diraih yaitu juara III Lomba Web Design di Universitas Widyatama dan juara I lomba kompetisi siswa (LKS) se-Kabupaten Bandung di bidang software aplikasi. Selanjutnya, siswa jurusan rekayasa perangkat lunak ini bakal mewakili Kabupaten Bandung untuk berlaga di LKS tingkat provinsi. ***

Sus

HALO

agniahadini@yahoo.com

NGOMONGIN ekskul, SMK Bakti Nusantara 666 punya 15 ekstrakurikuler yang dapat menampung minat dan bakat para siswanya seperti Paskibra, voli, futsal, paduan suara, seni tari, karinding, PMR, Pramuka, silat, English club, Lepis, sampai CMB. Nah, di antara ke-15 ekskul tersebut, Paskibra merupakan salah satu ekskul andalan Baknus yang selalu meraih prestasi di berbagai perlombaan, salah satunya Juara Utama II LKBB SMA/SMK/MA Se-Bandung Raya tahun 2015. Eitss, nggak cuma Paskibra, ada juga Lepis (Lembaga Pengembangan Intelektual Siswa),

HALLO Om Syau, aku kan su udah lupa apa yang dibaca, na pa dan ingat terus..

Pertanyaan Kam

Risa Saraswat juga rajin me seputar musik

Teh Tisha - Kru belia, penikma fashion. Sering banget jadi juri siswa. Jago banget nulis! Ssst. Tisha boleh banget dicurhatin a

Marin Ram LouBelle Sh band, labe

Otong Koil - Vokalis Koil ini jug mainan, gitar, dan plat vinyl. Ta Jangan kaget kalo jawabannya

NGGAK lengkap rasanya kalau ngebahas sekolah tapi belum ngobrol sama guru favoritnya. Nah, SMK Bakti Nusantara 666 ini punya Pak Asep Rudi Nurjaman atau yang sering disapa Pak Asrun. Selain sebagai pembina OSIS, beliau ini merupakan pengajar mata pelajaran bahasa Inggris. Dalam hal mengajar, Pak Asrun ini selalu mencoba membuat suasana kelas menjadi menyenangkan dan menyadarkan para siswa akan pentingnya keterampilan berbahasa Inggris. Nah, supaya barudak Baknus ini suka dan mengerti dengan pelajaran bahasa Inggris, Pak Asrun menerapkan metode sekolah dengan metode di tempat kursus yang lebih menekankan pada praktik khususnya keterampilan berbicara. Nah, selain menjadi guru sejak tahun 2007, Pak Asrun juga aktif dalam kegiatan keagamaan sejak tahun 2008. Selain itu, juga pernah mewakili Garut dalam perlombaan keagamaan di tingkat provinsi. ***

Om Syau - Do media, demen soal guru dan curhatin. Eh na boleh loh!

Rubrik Beb

HALO kawan-kawan, mu lai ed kamu yang berupa tulisan (cerp yang namanya ”Bebaskeu n”. yang dimuat. So, jangan rag u-rag belia@pikiran-rakyat.com dise

Nulis

Kalau kamu mau meng hatikan ketentuannya:

1. Aksi. Pengen ekskul kegiatan dan hobi seru temen Belia? Mangga ki 5.000 karakter. Lengkap

2. Music Territory. Ada a Tulis sebanyak 3.000 ka

3. Chat. Interview figur p ni! Panjang tulisan 3.000 Jangan lupa, pake foto

HALO sobat Belia! Yuk jepret foto yang lucu atau bikin gambar yang keren untuk Snap! Shout! Di rubrik ini, kamu bisa kirim e-mail ke alamat belia@pikiran-rakyat.com berisi foto dan caption singkat sesuai dengan tema yang belia tentuin. Nggak semua foto dimuat, dan hanya ada satu pemotret beruntung yang dapet hadiah! Buat yang belia pilih sebagai pemenang; kirimkan copy/scan kartu identitas melalui e-mail. Untuk edisi bulan April 2016, tema SNAP SHOUT-nya adalah Kartini-mu.

MULAI edisi depan, selain Snap Shout kamu bisa mengirimkan karya kamu berupa tulisan pendek, cerita pendek, atau puisi. Maksimal karakter yang kami terima untuk ketiga kategori tulisan di atas adalah 3000 karakter. Kami tunggu karya-karyamu via email belia@pikiran-rakyat.com ya!

4. Review. Punya buku, view? Sok atuh! Tulis seb gan yang detail dan len pa dikasih foto dan beri tang.

Silakan kirimin karya kam jangan lupa cantumka Jangan lupa lampirkan

Info: Tidak semua tulis memenuhi syarat dan bakal dimuat.

*Kualitas foto yang dikir foto terpendek 10cm)


23

19 APRIL 2016 B 1437 H 1949 FOTO: AGNIA

FOTO: DHIANY

LKBB SMA Istiqamah 2016

Ciptakan Kecintaan Akan Tanah Air

putar permasalahan remaja yang nantinya elajaran di sekolah, pacaran, musik, menulis, h sama teman dan ortu, atau pertanyaan apa pilih aja pengen nanya sama siapa, kirim ke akyat.com dengan subject Tanya Aja. Kalau is saat pertanyaanmu dimuat di belia, jangan nyaan paling oke bakal dapet hadiah berupa bisa kamu ambil di Marcomm PR Jalan Asia pengambilan kaus paling lambat 1 minggu a tidak diambil dalam batas waktu tersebut,

S

ETELAH sempat vakum selama dua tahun, SMA Istiqamah Bandung kembali menggelar Lomba Keterampilan Baris-berbaris (LKBB) KeIV tingkat SMP/MTs se-Kota Bandung, Sabtu (16/4/2016). Bertempat di Kampus SMA Istiqamah Bandung, sebanyak 500 peserta atau 33 regu LKBB yang berasal dari ekskul Paskibra, Pramuka, dan PMR se-Kota Bandung turut berlomba memperebutkan trofi juara. Mengusung tema ”Menanamkan Karakter Cinta Tanah Air terhadap Generasi Muda”, menurut Luthfi Rahman Zuhdi selaku ketua panitia acara, kegiatan LKBB ke-IV ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap tanah air dan menanamkan pendidikan berbangsa pada anak muda. ”Selain itu yang itu juga sekaligus untuk mempromosikan SMA Istiqamah sendiri,” kata Luthfi. Walau sempat diguyur hujan deras tetapi para peserta LKBB ke-IV ini tetap antusias dalam mengikuti lomba. Selama kurang lebih 6-7 menit, ke-33 regu LKBB ini memperlihatkan keterampilan mereka dalam hal barisberbaris dan variasi gerakan. Menurut Luthfi, kegiatan yang memperebutkan Piala Wali Kota ini dinilai oleh tiga juri utama yang berasal dari TNI dan Purna Paskibra Indonesia. ”Penilaiannya sendiri dilihat dari berbagai aspek seperti variasi gerakan, komandan, sampai pada pasukannya,” tutur Luthfi. FYI, Lomba Keterampilan Barisberbaris (LKBB) ini sudah dilaksanakan oleh SMA Istiqamah sejak tahun 2012 dan merupakan program kerja OSIS dan ekskul Paskibra. Nah, di tahun 2016 ini, Juara I LKBB ke-IV ini diraih oleh SMPN 8 Bandung. Wah, selamat ya!***

a Buah Kaus C-59

sekolah setelah lulus SMA? ??? Bingung,, suer deh. Saya sukanya lulus liat temen sibuk daftar kuliah jadi kepen?? Ratnasari, XII-IPA SMA N 2 Banjarsari

HELLOOO...

Tentunya pendidikan sangat pentng karena ijazahmu yg menentukan ntuk mendapatkan ekerjaan....Taaappiipppaaakk... aku i orangnya cuman pernah punya azah SMA, itu pun entah di mana... ada intinya kalo kamu pede untuk uruti kata hatimu... atau bila man maen-maen doang sayang juga.... Mau kuliah atau langsung yang penting tekun niscaya hasil-

si Herawati, SMK Swadaya Karangnunggal

ang susah mengingat sesuatu yang a hanya selintas, apalagi bacaan tidak berkesan bagi kamu. Coba deh get-inget, kalau baca buku cerita enarik bagi kamu, biasanya detail-dengat kan? Nah, mungkin kalau kamu mengingat buku pelajaran, cobalah arikan sama materi pelajaran yang udahan itu bakal membantu untuk u kamu emang nggak suka sama a berulang-ulang. Dengan repetisi, udah mengingat sesuatu yang diba-

mu Bakal Dijawab oleh:

ti - Vokalis Sarasvati ini selain aktif bermusik, nulis buku. Tanya dia apa aja! Khususnya dan menulis!

at kuliner, dan pemerhati lomba-lomba kreativitas .. Buat cewek-cewek, Teh apa aja!

mdhani - Owner FFWD Records dan hop. Ngerti banget soal management el rekaman, dan entrepreneurship!

Unjuk Karya di Gelaran Pertama

J

UMAT (15/4/2013) kemarin jadi weekend yang nggak biasa buat barudak SMA Mutiara Bunda Bandung. Kalau biasanya ada KBM normal terus beresnya pulang ke rumah masing-masing, minggu ini mereka wajib stay sampai malem di sekolah! Seru ya? Ternyata mereka kuda mempersiapkan pensi sekolah mereka bersama-sama! Yep, bakal ada acara musik dan bintang tamu yang menghibur mereka! Mulai sekitar jam 4 sore pensi yang bertitel BYTA ini dimulai. FYI nih, BYTA itu diambil dari bahasa Skandinavia tua yang artinya adalah ”perubahan”. Terus tagline ”Be Your True Age” sebagai seruan buat barudak jaman sekarang untuk berlaku sesuai umurnya, termasuk dalam berkarya dan bermusik. Nah, balik lagi ke acaranya nih, para pengisi pensi ini kebanyakan barudak Mutiara Bunda dan temen-temennya. Acara ini sengaja buat menyediakan

FOTO: DHIANY

We’ve Got The Beat

Ulang Tahun Superkeren Bina Bangsa School

Record Store Day 2016

AJANG BERBURU DAN BERAPRESIASI

U

LANG tahun selalu jadi momen yang ditunggutunggu, karena biasanya banyak hal seru di hari spesial tersebut. Bina Bangsa School juga nggak mau kalah buat merayakan ulang tahun sekolahnya. Tahun ini, di hari jadinya yang ke-8, Bina Bangsa School menggelar pertunjukan musikal bertajuk ”We’ve Got The Beat”. Psst, nggak cuma musikal biasa tetapi kali ini berkolaborasi dengan tim orkestra sekolah yang bikin performance mereka makin seru. Pertunjukan musikal ini bercerita tentang kehidupan anak-anak sekolah mulai dari gimana mereka beradaptasi sama suasana sekolah, menghadapi bullying, cerita persahabatan, sampai gimana ngerjain tugas bareng-bareng. Ceritanya ringan, tetapi dikemas apik dalam bentuk drama, nyanyian, dan modern dance. Kita juga bisa nikmatin macam-macam lagu populer mulai dari lagu Beyonce yang dipakai untuk musik dance, lagu ”Reflection” yang dibawain dengan harmonis sampai ”Writings on the Wall”-nya Sam Smith versi orkestra ada semua. Superkewl! Oh ya, meskipun para pemeran utamanya kebanyakan dari anak-anak high school, sebenernya pertunjukkan ini juga melibatkan seluruh elemen sekolah lho, mulai dari adik-adik yang masih pre-school sampai ibu-bapak pengajar. Seru! Persiapannya juga nggak

M

ESKI perkembangan teknologi melesat cepat dan segala sesuatu sudah berbentuk digital, agaknya media dengan bentuk fisik tetap punya tempat di hati kita para manusia modern. Buktinya, masih banyak orang yang gandrung akan koran meski sudah ada e-paper, tetap langganan komik meski bisa baca secara online, dan tetap koleksi rilisan fisik dari musisi-musisi kesayangan. Nah, buat golongan yang disebut terakhir, Record Store Day (RSD), peringatan kejayaan toko-toko musik independen pasti jadi hari yang dinanti-nanti tiap tahunnya. Soalnya, di RSD selalu banyak hal yang spesial, baik live performance, launching karya-karya baru para musisi, maupun bazar kaset, CD, serta vinyl. Tahun ini, RSD dirayakan pada Sabtu (16/4/2016) lalu. Di Bandung, Omuniuumlah yang menjadi tuan rumah hajatan ini. Sejak siang hari, lapangan parkir Omuniuum yang berlokasi di Jalan Ciumbuleuit ini sudah dipadati pemburu rilisan fisik. Sebagian memburu rilisan spesial seperti kasetnya Danilla dan Mocca yang limited edition, album barunya Petaka, Teman Sebangku, atau Alvin & I. Sebagian lainnya berburu rilisan antik yang dijual dengan harga cukup ramah di kantong. Barulah menjelang Magrib, pertunjukan musik dimulai. Kru belia baru naik ke lantai 2 Omuniuum setelah The Wrench dan Littlelute beres main. Soalnya, ternyata banyak banget orang yang ingin menonton dan mengapreasiasi para penampil di RSD 2016 dan untuk merapat ke area ”panggung” kudu agak bersusah payah.

main-main, katanya mereka mulai menggodok konsep acara dan audisi pemain dari akhir tahun lalu. Persiapan matang tentu hasilnya sejalan dong, nggak heran para penonton termasuk orangtua yang hadir nggak memberikan tepuk tangan tanpa henti sepanjang acara. Seru!*** dhianynadya@gmail.com

osen di Fikom Unpad yang juga pemerhati n baca, dan bikin komik. Kalo mau ngobrol sekolah, mungkin doi boleh kamu anya-nanya soal film, CD, dan komik juga Keluarga Paduan Angklung SMA Negeri 3 Bandung

Sarasa Katha: Vicitra Konser Orkestrasi Angklung 13

baskeun!

di Belia Yuk!

gisi rubrik-rubrik di bawah ini, silahkan per-

kamu dimuat profilnya? Atau mungkin ada yang menurut kamu perlu diketahui temenrim tulisan untuk rubrik Aksi sebanyak 4.000pi juga dengan foto-foto* yang keren!

acara musik keren dari sekolahmu? Liput aja! arakter, dan sertakan fotonya* yang seru!

publik yang kamu kagumi dan idolakan di si0-4.000 karakter dengan format tanya jawab. yang bagus ya!

, CD musik, atau film baru yang pengen direbanyak 2.500-3.500 karakter, kasih keteranngkap (silakan lihat rubrik review), jangan lukan rating mulai dari 1 bintang sampai 5 bin-

mu ke inbox belia di belia@pikiran-rakyat.com n judul tulisannya (Inspirasi, Aksi, Chat, dll.) juga foto kartu pelajar kamu.

san akan dimuat. Hanya yang tulisan yang sesuai standar kualitas redaksi Belia yang

rim adalah resolusi 300dpi, ukuran panjang

dhianynadya@gmail.com

FOTO: HANI

ga seorang kolektor anya dia soal apa aja! a seru ya! :)

disi depan, Belia bakal me muat karya-karya pen, puisi, dll), foto, atau kom ik di rubrik baru Setiap minggunya, bakal dipilih satu kar ya gu kirimkan karya terbaikm u ke Belia via email ertakan lampiran kartu pela jarmu ya!

panggung dan ngasih kesempatan berkarya. Ntap! Tapi tetep aja pensi gak lengkap kalau gak ada bintang tamu, tenang aja soalnya ada Bluenote, Juicyluicy, Rana Ragajimesin, dan pastinya Rocket Rockers yang standby buat menghibur para penonton. Oh ya, sedikit cerita dari balik panggung nih, kata panitia, pensi yang baru pertama kali digelar ini disiapkan sekitar sebulan dengan waktu efektif dua minggu. Persiapan yang superkilat ternyata tetap berbuah maksimal. Buktinya target menjual 400 tiket berhasil dicapai, padahal H kurang seminggu baru laku sekitar 200-an buah. Salut! Ngeliat respons yang cukup baik para siswa Mutiara Bunda juga berharap kalau pensi ini bisa jadi agenda tahunan dan terus berkembang. Aamiin! Ditunggu lagi pensinya tahun depan!***

agniahadini@yahoo.com

uka baca tapi sehari setelah baca besok nya ah gimana caranya agar kita gak mudah lu-

O Susi,

BYTA Mutiara Bunda

MAN 2 Bandung:

23 April 2016 Konser Siang: Pukul 13.00 Konser Malam: Pukul 19.00

FANSPECTA 4 23 dan 25 April 2016

Teater Tertutup Dago Tea House Taman Budaya Jawa Barat, Bandung

Kampus MAN 2 Bandung Jalan Cipadung No. 57 Kec. Cibiru, Kota Bandung

Artist Label Durasi Rating

: Big Bang : YGEX-AvexTrax (2016) : 40 menit 16 detik :

B

AGI kamu yang demen sama K-pop, pastinya udah nggak asing lagi dengan boyband fenomenal dari YG entertainment ini. Mereka adalah ikon musik yang selalu menawarkan hal-hal yang baru di jagad K-pop, lewat musikalitas yang unik, attitude yang berbeda dibandingkan dengan boyband kebanyakan, serta fashion statement mereka yang sangat khas. Yeps, Big Bang emang ikonik. Di tahun 2016 ini, GD a.k.a G-Dragon, T.O.P., Taeyang, Daesung, dan Seungri merilis ”Made Series”, full album mereka yang terdiri atas kompilasi single-single yang dilepas selama 2015. Uniknya, single-single tersebut dirilis dengan mengambil judul huruf "M", "A", "D", dan "E", yang membentuk kata "Made". "Made Series" adalah album "Made" yang dirilis di Jepang, berisi delapan lagu yang dirilis melalui E.P "M", "A", "D", dan "E", yang di tiap hurufnya, eh, maksudnya di tiap E.P.-nya terdapat dua lagu. Selain delapan lagu tersebut, juga ada single "Loser", "Bang Bang Bang", dan "If You" versi Bahasa Jepang. Nggak tahu kenapa "Made" dirilis versi Jepangnya terlebih dahulu, ketimbang versi Korea-nya. Seperti layaknya artis-artis YG Entertainment lainnya yang sedikit bernuansa hip hop, musik K-pop ala Big Bang juga ada sedikit warna hip hop, walaupun eksplorasi musik mereka jauh lebih seru dibandingin dengan boyband K-pop kebanyakan yang pengen 'aman'. Kerennya lagi, mereka memproduseri musik mereka sendiri, utamanya GD, T.O.P., dan Taeyang. Coba aja kupingin "Bang Bang Bang”, di mana warna alternative pop rock mereka kombinasikan dengan warna hip-hop dalam satu lagu. Gokil! Check out juga "We Like 2 Party" yang emang partee abis! Sementara itu, di lagu "If You" dan "Loser", kita bisa kupingin vokalisasi yang lebih serius dari para personel Big Bang lewat lagu yang temanya ”dalem”. Big Bang, they party hard, but they are also pretty serious in other aspects. Album yang wajib dimiliki buat semua K-pop lovers.*** syauqy_belia@yahoo.com

hanifauziaramadhani@gmail.com

Nurul Fikri Boarding School Lembang

22-24 April 2016

CMT 4 (Camp For Moslema Teens)

Kampus NFBS Jalan Cisaronge, Desa Cibodas RT 04 RW 04 Kec. Lembang, Maribaya

The Jungle Book

Made Series

Well, good timing, Teman Sebangku was just about to play. Duo Sarita dan Doly malam itu tampil cukup emosional. Keduanya bercerita tentang tur album baru ”Hutan Dalam Kepala” serta perjalanan panjang mereka sampai akhirnya menelurkan album tersebut. Lagu-lagu dalam album itulah yang dibawakan di panggung RSD. Meski nggak seceria karya-karya mereka sebelumnya, kru belia tetap suka karena perpaduan vokal Sarita dan petikan gitar Doly yang membungkus lirik-lirik sederhana tentang kehidupan memang sangat pas dan nyaman didengar. Setelah Teman Sebangku, Grace Sahertian yang baru saja merilis album ”Hela” tampil. Lagu pertama yang dibawakan adalah ”Hela”, dengan lirik berbahasa Maluku Tenggara Barat, suara Grace yang merdu dipadankan dengan band pengiring serta penyanyi latarnya catchy banget! Lagu-lagu lainnya yang dibawakan malam itu pun superenjoyable. Kabarnya sih bulan depan Grace akan mengadakan konser di Bandung. Nggak boleh terlewat, tuh! Anyways, menutup gelaran RSD 2016, Sigmun tampil di luar kebiasaan. Yep, mereka untuk pertama kalinya mengusung format akustik! Menarik, pasalnya kru belia awalnya berekspektasi bahwa penampilan Haikal dkk malam itu akan jadi sangat sederhana, ternyata nggak. Malahan efek musiknya Sigmun yang bikin melayang sama sekali nggak berkurang. It was as hypnotizing as usual! ***

Timeless Love

Sutradara: Jon Favreau Pemain : Neil Sethi, Bill Murray, Ben Kingsley, Lupita Nyong' o, Idris Elba, Scarlett Johannson Durasi : 105 menit Produksi : Walt Disney Rating :

S

AAT kamu dipaksa keluar dari komunitas yang udah bikin kamu nyaman, apa yang bakal kamu lakukan? Hal ini yang terjadi pada Mowgli, anak kecil yang tinggal di hutan dan dibesarkan oleh kelompok srigala. Mowgli yang berkawan dengan seekor macan tutul hitam, Bagheera, sengaja diberikan ke kawanan srigala dan diasuh oleh ibu srigala, Rakhsa. Suatu hari, Mowgli dicari oleh seekor harimau bernama Shere Khan. Setelah ditelusuri, ternyata Shere Khan ini adalah harimau yang dulu pernah membunuh ayah Mowgli. Shere Khan dendam dengan kehadiran manusia, yang menurutnya manusia akan merusak hutan. Tetapi Mowgli bukan manusia biasa, ia anak Rakhsa. Ia bagian dari wolfpack. Shere Khan tak peduli, ia mengultimatum Mowgli dan kawanannya untuk mematuhi dirinya. Mowgli pun akhrinya mengalah demi kebaikan bersama, ia pun pergi dari hutan dan mencari perkampungan manusia. Di tengah perjalanannya, ia bertemu dengan banyak hewan yang membuatnya yakin dengan pilihannya. Kaa, ular piton yang memberitahunya tentang masa lalu, dan Baloo, beruang Himalaya cokelat yang membantunya mengatasi masalah. Ah, film keren ini bukan buat anak-anak aja lho, banyak banget hal penting dalam kehidupan yang bisa kamu ambil dari cerita Mowgli. Nonton rame-rame lebih seruu! *** tisha_belia@yahoo.com

Penulis Penerbit Tebal Rating

: Nurmala Shahrazad : Qanita : 200 halaman :

M

ALIKA, anak Jakarta yang masih duduk di bangku SMA ini adalah anak ketiga dari tiga bersaudara. Dia sering gontaganti pacar. Sejak usia lima tahun ayahnya pergi meninggalkan dia dan keluarganya saat sang ibu mengalami kecelakaan hingga kakinya lumpuh. Malika dewasa tumbuh menjadi anak yang malas, pembangkang, pemberontak, dan sangat membenci laki-laki. Berbeda dengan kakaknya yang bernama Liya. Liya tumbuh menjadi anak yang dewasa dan mengerti keadaan keluarga. Pada suatu hari Malika bertengkar dengan Liya dan ibunya karena Malika semakin tidak bisa diatur bahkan cenderug nakal. Akhirnya Malika bersembunyi, tetapi dia mengalami kecelakaan dan akhirnya ditemukan pingsan di hutan oleh dua orang desa yaitu Panji Wibisono dan ibunya Lastri. Mereka merawat Malika hingga sadarkan diri. Namun, Malika merasa berada ditempat asing dia juga kebingungan karena orang di sekitarnya berbicara menggunakan bahasa Jawa. Apa yang sebenarnya terjadi dengan Malika dan di manakah dia berada? Timeless Love tidak hanya berisi kisah romansa antara dua insan, melainkan juga perjalanan sebuah keluarga yang mempertahankan cinta dan berusaha meraih kembali cinta yang hilang. Novel ini sangat menggugah emosi, meski ada beberapa cerita yang nggak dieksplorasi. Bahasanya yang mudah dicerna dan alur yang tidak bisa ditebak bisa bikin kamu penasaran.*** rani_mulyati@yahoo.co.id


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.