Epaper Belia 20 September 2016

Page 1

21

SELASA (PON) 20 SEPTEMBER 2016 18 ZULHIJAH 1437 H RAYAGUNG 1949

Gold & Silver Winner IYRA 2016 untuk Belia Pikiran Rakyat Terima T erima Kasih Masyarakat Jawa Barat

LEMBARAN KHUSUS REMAJA Facebook: www.facebook.com/beliapr

“Aduh, berbi pusing pisan nih!” “Kenapa sih, kenapa?” “Itu si Vani baper banget padahal cuma dibecandain. Why?” ERING denger percakapanpercakapan semacam barusan? Di mana segala bahasa dicampuradukkan mulai dari bahasa Indonesia, bahasa daerah, sampai bahasa gaul semua dipakai. Sebenarnya gimana sih pemakaian bahasa yang baik? Kapan kita harus pakai bahasa Indonesia yang resmi, baik, dan benar? Kapan juga kita mesti pakai bahasa daerah dan bahasa gaul? Haduhh, kok jadi pusing ya? Kalau kata salah seorang sobat Belia, Rizki Arum, penggunaan bahasa itu ya sebagaimana enaknya aja, tapi bukan seenaknya. Contohnya nih, kalau sama temen kan enaknya pakai bahasa yang ringan, bahasa sehari-hari aja gitu. “Sama teman kan seumuran jadi kayaknya batasan berbahasanya lebih bebas deh. Mau dicampur bahasa apa juga yang penting sama-sama ngerti dan nyambung. Misalnya diselipin bahasa gaul atau bahasa daerah gitu kan, itu tuh kayak udah otomatis aja nggak diatur-atur gitu. Tiba-tiba pas ngobrol ya sudah keluar kayak gitu bahasanya. Sebaliknya kalau sama orang tua pasti bahasanya juga pakai yang lebih baik gitu, biar menghormati,” kata cewek yang duduk di kelas 11 SMAN 11 Bandung ini. Gimana kamu setuju nggak sama Arum? Biar nggak pusing nih, kru belia cari pakar yang bisa diajak ngobrol masalah kebahasaan ini. Untung belia ketemu sama Bapak Abdul Khak, menurut bapak yang saat ini menjabat sebagai Kepala Balai Bahasa Jawa Barat ini kalau soal penggunaan bahasa dalam kalangan remaja sebenarnya tergantung konteks kita sedang melakukan

S

apa. Misalnya kita sedang “nongki-nongki” sama temen kita boleh banget ngobrol pakai bahasa gaul ala-ala. Nah baru ketika sedang berbicara dengan guru atau orang yang lebih tua kita menggunakan bahasa yang lebih formal. Hal ini mungkin lebih menyangkut kepada etika kepada yang lebih tua saja. Lebih lanjut, Pak Abdul juga bilang kalau remaja saat ini lebih harus bisa melihat porsi dalam penggunaan bahasa. Misalnya ketika di televisi atau radio tapi dalam acara yang santai dan anak muda banget, pasti penyiarnya menggunakan bahasa gaul biar lebih akrab sama pendengarnya. Nah baru ketika membacakan sebuah berita penyiar menggunakan bahasa yang formal. Tapi tergantung juga konteks beritanya apa yah! Ngobrolin soal bahasa gaul yang rame banget digunain sama barudaks menurut Pak Abdul biasanya bahasa ini akan berganti dua hingga lima tahun ke depan. Karena bahasa ini kontemporer jadi kalau sudah nggak dianggap hitz pelan pelan pasti keganti sama bahasa gaul yang baru. Terus kalau ngobrolin fenomena mencampurkan bahasa gimana ya? Kan sering banget tuh kita nulis status tapi nyampurin bahasa Indonesia dan Inggris katanya sih biar keren. Kalau menurut Pak Abdul tentu hal ini tidak baik mengingat mencampurkan bahasa dapat menjadikan makna yang ingin disampaikan berbeda. "Kecuali ketika kita ngobrol dengan sesama orang Sunda pasti awalnya menggunakan bahasa Sunda. Tapi begitu datang orang dari suku lain nanti pasti kita menggunakan bahasa Indonesia. Biasanya disebut code switching,” tutur Pak Abdul. Terus nih, gara-gara masih penasaran, belia juga ngobrol sama Bu Popon Nuraeni. Ibu yang merupakan guru bahasa Indonesia SMPN 1 Sukalarang ini, penggunaan bahasa baik itu bahasa Indonesia resmi, bahasa daerah, maupun bahasa gaul dimana pun akan sama dan tergantung dalam keseharian dan konteksnya. Bahasa Indonesia resmi misalnya. Bahasa resmi adalah ba-

Twitter: @beliapr

E-mail: belia@pikiran-rakyat.com

hasa yang sesuai dengan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) sehingga kebahasaannya sudah tertata dan teratur. Karenanya penggunaan bahasa Indonesia yang resmi ini digunakan sesuai dengan waktu dan kontek yang resmi seperti pada saat diskusi resmi. “Tetapi seandainya kita ada dalam lingkungan pergaulan, kita bisa menggunakan bahasa percakapan yang tidak resmi,” ujarnya. Menggunakan bahasa yang baik merupakan suatu penghargaan sekaligus menunjukan jati diri seseorang. Hal ini pun diamin oleh Bu Popon. Menurut beliau seseorang bisa sangat dihargai dari bagaimana dia berbicara. Menggunakan bahasa yang baik pun menunjukan tingkat pendidikan seseorang. “Kita bisa lihat perbedaan antara pelajar dengan mereka yang tidak mengeyam pendidikan. Pasti dalam segi berbicara akan berbeda. Kalau kita yang

Instagram: beliapr

berpendidikan menjatuhkan diri dengan kata-kata yang kurang penting dan kurang bagus itu bisa menjatuhkan diri sendiri. Pakailah bahasa yang baik dan benar. Kita keren kok dengan bahasa yang baik dan itu menunjukan jati diri kita,” jelasnya. Nah terkait dengan penggunakan bahasa, Bu Popon memberikan tips dan trik mengenai kapan dan bagaimana kita harus menggunakan bahasa baik bahasa resmi, daerah, atau gaul. Menurut beliau bahasa digunakan sesuai konteks, untuk keperluan apa, di lingkungan mana, dan dengan siapa kita berbicara. “Ada konteks yang harus kita diperhatikan. Sesuaikan juga dengan usia dan tingkat pendidikan seseorang,” ujar Bu Popon.*** agniahadini@yahoo.com dhianynadya@gmail.com dwinadag@gmail.com

Kapan sih kita kudu pake bahasa Indonesia, bahasa gaul, dan bahasa daerah? Raissa Larasati, SMAN 7 Bandung KALAU bahasa Indonesia cocok dopakai di sekolah atau bikin tugas gitu kan bahasanya baku, kalau bahasa daerah di rumah aja soalnya ngobrol sama mama, kalau bahasa gaul sama temen dong.

Yovanka, SMP Pasundan Bandung BAHASA Indonesia tuh buat acara resmi-resmi, bahasa daerah di pelajaran bahasa atau kalau lagi jalan ke daerahnya, kalau bahasa gaul buat sehari-hari sama yang seumuran.

Yonathan A. SMAN 5 Bandung KALAU penggunaan bahasa itu fleksibel sih sebenarnya, tinggal menyesuaikan aja kita. Bahasa Indonesia bisa dipakai sehari-hari, tapi kalau yang baku atau resmi gitu mungkin di acara khusus atau untuk nulis surat. Terus kalau bahasa daerah biasanya sama keluarga yah akrena kan sama-sama paham, terus kalau bahasa gaul ya sama teman.

Hermansyah, SMAN 21 Bandung SESUAI tempat dan waktunya. Bahasa Indonesia untuk yang formal gitu, bahasa daerah untuk sehari hari, sama bahasa gaul juga sehari-hari.*** dhianynadya@gmail.com

22> Skul: SMP Negeri 1 Sumedang 22> Tautan: Aplikasi Edit Foto Gratis Ala Instagrammers 23> MusicTerritory: - Musik Sunda; Tradisional yang Mendunia - Epicnya Konsep Album Perawan Parahyena 23> Aksi: - Kampanye Literasi Media - Lomba Cepat Tepat & Olimpiade Biologi Tingkat SMP 23> Ensiklobelia: Festival Musik Paling Hacep Sedunia 24> Chat: Kristawan Malik

24> Review:

S

EBAGAI bangsa Indonesia sudah sepantasnya kita berbangga diri dengan bahasa nasional kita. Nah ternyata nih selain sebagai bahasa resmi di negara kita, bahasa Indonesia juga memiliki keunikannya tersendiri. Mau tahu apa aja? Berikut kru belia sajikan berbagai keunikan bahasa Indonesia. Cek this out! 1. Bahasa Indonesia merupakan bahasa dengan jumlah penutur paling banyak di ASEAN yaitu lebih dari 200 juta jiwa. Karenanya bahasa Indonesia dijadikan sebagai bahasa resmi ASEAN. 2. Selain menjadi bahasa resmi kita, bahasa Indonesia juga dijadikan bahasa resmi ke-2 oleh pemerintah daerah Ho Chi Minh City. Vietnam. Penggunaan bahasa Indonesia ini diresmikan pada tahun 2007. Bahasa Indonesia ini bahkan sejajar dengan bahasa Inggris, Perancis, dan Jepang sebagai bahasa kedua yang diprioritaskan. 3. Bahasa Indonesia dipelajari di lebih dari 45 negara di dunia seperti Australia, Jepang, Amerika, Kanada, Vietnam, dan masih banyak lagi. Bahkan di Australia, bahasa Indonesia menjadi bahasa populer ke-4 dan ada 500 sekolah yang mengajarkan bahasa Indonesia. Sementara di Jepang ada pusatpusat studi Indonesia seperti Nihon-Indonesia Gakkai yang sudah berdiri sejak 1969.

Bukan cuma itu aja, di Mesir pun terdapat pusat Studi Indonesia tepatnya di Suez Canal University. Tercatat, Mesir merupakan negera yang paling utama mengembangkan bahasa Indonesia. 4. Selain dipelajari di lebih dari 45 negara, bahasa Indonesia juga menjadi bahasa pilihan di situs resmi klub sepak bola Italia seperti Juventus, Intermilan, dan AC Milan. Ketiga klub ini meluncurkan situs resmi mereka dalam bahasa Indonesia. 5. Bahasa Indonesia merupakan bahasa ketiga yang paling banyak digunakan pada Wordpress setelah bahasa Spanyol. Indonesia pun merupakan negara kedua terbesar di dunia yang pertumbuhannya paling cepat dalam penggunaan engine blog ini. 6. Bahasa Indonesia merupakan bahasa yang kaya akan pengembangan kata-kata. Dalam satu kata misalnya, dapat dikembangkan menjadi sebuah frasa, klausa, kalimat, paragraf, dan wacana. Bahkan bahasa Indonesia memiliki 91.000 kosakata dan punya strategi gramatikal untuk menciptakan kosakata baru. 7. Wikipedia bahasa Indonesia menduduki peringkat ke-26 di dunia dan terbesar ketiga di Asia. Bahkan ensiklopedia bebas bahasa Indonesia menjadi ensiklopedia terbesar ketiga setelah Jepang dan Mandarin.

8. Bahasa dan musik Indonesia merupakan satu dari 55 bahasa dan musik yang dikirim Nasa ke satelit Voyage yang merupakan wahana luar angkasa tanpa awak yang diluncurkan Amerika pada tahun 1977. 9. Bahasa Indonesia menjadi bahasa wajib bagi para perwira di Kamboja. Hal ini dikarenakan banyak buku-buku teknik perang perwira Indonesia yang digunakan oleh militer Kamboja. Nah itu dia beberapa keunikan dan kehebatan bahasa Indonesia. Gimana? tambah bangga kan sebagai bangsa Indonesia?*** agniahadini@yahoo.com

“Tanpa mempelajari bahasa sendiri pun orang Takkan mengenal bangsanya sendiri” - Pramoedya Ananta Toer


22

SELASA (PON) 20 S 18 ZULHIJA RAYAGUN FOTO: AGNIA & DOK.

KAMU bisa tanya apa aja sep akan dijawab oleh belia. Soal pe nge-band, wirausaha, masalah pun, kami siap bantu! Silakan p alamat email belia@pikiran-ra nggak pengen nama kamu ditul lupa tulis di emailnya, ya! Pertan dua buah kaus C-59 . Hadiah b Afrika No. 77 Bandung. Masa p setelah tanggal pemuatan. Jika maka hadiah akan hangus.

Ekskul untuk Kembangkan Minat-Bakat MENURUT Bu Listiana yang juga wakasek kesiswaan, SMPN 1 Sumedang mempunyai 14 kegiatan ekskul mulai dari keagamaan, kesenian, olahraga, sampai akademis/sains. Setiap tahunnya ke-14 ekksul ini selalu menorehan prestasi yang membanggakan. Yep, sebut aja nih Pramuka yang sudah Go Internasional, lalu ada Vokal Grup dan Tari yang selalu jadi jawara FLS2N dan sering mewakili Sumedang ke tingkat provinsi. Bukan cuma itu, ekskul olahraga juga

SMP Negeri 1 Sumedang

Jawara

nggak kalah berprestasi bahkan banyak juga lho barudak Spensa yang menjadi atlet. Satu lagi nih ekskul yang juga jadi favorit barudak Spensa yaitu marching band. Dengan anggota yang hampir mencapai 100 orang, ekskul andalah Spensa ini baru aja menyabet Juara 3 Umum Diplay tingkat provinsi. Nggak cuma itu, mereka juga selalu diminta oleh Kecamatan Sumedang Timur sebagai penampil di Pawai Pembangunan atau Pawai Lampion. Hebaat!***

D

agniahadini@yahoo.com

Gebyar Scout Spensa MASIH di bidang Pramuka nih, barudak Pramuka SMPN 1 Sumedang punya kegiatan unggulan yaitu GSS alias Gebyar Scout Spensa. Kegiatan kepramukaan andalan barudak Spensa ini diikuti oleh Pramuka SD sampai SMA dari berbagai sekolah di Indonesia dan sudah berlangsung sebanyak 12 kali. Berbagai kegiatan perlombaan dihadirkan di GSS ini mulai dari lomba jelajah kota sampai barisberbaris. Biasanya acara GSS ini diselenggarakan setiap bulan Februari sekaligus untuk memperingati lahirnya bapak Pandu dunia, Baden Powell. Nah uniknya di dalam kegiatan GSS ini diselenggarakan juga lomba Mahakarya Seni Nusantara tingkat kabupaten yang diisi dengan perlombaan kesenian tradisional dan modern. Kegiatan kesenian ini diikuti oleh berbagai tingkatan mulai dari PAUD sampai SMA. Mantapp.***

Duo Guru Matematika NGOMONGIN soal guru berprestasi, Spensa punya Pak Jaja Juanda. Guru pelajaran Matematika ini sudah mengajar sejak tahun 1991. Berbagai prestasi sudah pernah diraih oleh beliau. Sebut aja dua kali berturut-turut menjuarai Olimpiade Sains Guru tingkat kabupaten, peserta 3 terbaik nasional P4TK, instruktur nasional P4TK, ketua MGMP Matematika, dan ketua Forum MGMP, dan sampai sekarang aktif di forum MGMP provinsi. Nggak cuma itu, Pak Jaja juga rajin membimbing dan mengantarkan siswanya juara dalam berbagai perlombaan Matematika. Dalam hal mengajar, Pak Jaja menggunakan berbagai pendekatan baik sebagai sahabat, orangtua, maupun motivator. Nggak cuma Pak Jaja, Bu Empong Suwarsih juga punya banyak jasa dalam membimbing dan mengantarkan siswanya juara di perlombaan Matematika. Yep, sama seperti Pak Jaja, Bu Empong juga merupakan guru Matematika di Spensa. Beliau mulai mengajar pada tahun 1998. Dalam hal mengajar, Bu Empong sebisa mungkin selalu memberikan motivasi yang menyenangkan kepada para siswa supaya mereka menikmati materi yang disampaikan.***

Bersinar Lewat Pramuka

Angelica Grac

KAK Tisha, mau nanya dong kadang suka kesel sama tema kalo lagi labil atau suka bete tib

BISA dibilang Pramuka merupakan salah satu unggulannya SMPN 1 Sumedang. Berbagai perlombaan baik ditingkat kabupaten sampai internasional sudah pernah dicicipi oleh barudak Pramuka Spensa. Bahkan menurut Pak Arif Budiman, pembina Pramuka Spensa, di tahun 2016 ini saja sudah ada 170 piala yang berhasil diraih barudak Pramuka. Nah beberapa anggota Pramuka seperti Selvin Rama Cyrano, M. Farhan Fachrian, Akhmad Fariz, Salma Nabilla, dan Miran Fahira baru aja nih mengikuti gelaran terbesar Pramuka Indonesia yaitu Jambore Nasional. Kelimanya merupakan perwakilan Sumedang dan Jawa Barat di Jamnas 2016. Hebatnya lagi mereka bahkan menjadi ketua dimasingmasing regu. Rencananya di bulan November mendatang empat anggota Pramuka Spensa yaitu Selvin Rama, Kanaya Pasca, Egita Dalimunthe, dan Muna Dewi Fauzyah bakal mengikuti jambore internasional di Malaysia. Hebaat.***

HI Della! Haha Hehe, kaleum aj Apalagi kalau ka Biasanya sih, kal lu, ntar dia juga a nyebelin. Tapi ka yang seperti ini, ternya seperti ap teman yang terlalu dekat aja.**

Pertanyaan Kam

Risa Saraswat juga rajin me seputar musik

Bu Euis Arifianti : Kebanggaan Menjadi Guru BU Euis Arifianti merupakan kepala SMPN 1 Sumedang. Beliau mulai mengajar sejak tahun 1987 dan mengampu mata pelajaran bahasa Indonesia. Menjadi guru merupakan kebanggaan tersendiri bagi Bu Euis, apalagi ketika melihat anak didiknya menjadi anak yang sukses. Dalam mengajar, Bu Euis selalu meniru cara guru-guru favoritnya semasa bersekolah. “Mengajar itu jangan dibawa serius, kita bisa ajak mereka bermain sesuai masanya,� ujarnya. Berbicara soal prestasi, Bu Euis ini merupakan juara 2 kepala sekolah berprestasi Kab. Sumedang tahun 2015. Nggak cuma itu beliau juga merupakan orang pertama yang mempunyai sample sertifikasi guru SMP dan juara 2 guru berprestasi tingkat kabupaten.***

HAI Kak Marin Ramdhani. Sa kan industri musik dalam nege sat banget, berarti otomatis pe produksi musik semakin ketat, at industri - industri musik itu bis atau teknik pemasaran apa ya lebih memilih membeli musik k tariknya hanya dari kualitas mu

HALLO Angeli dan tetap bisa di harus diperhatika gap dalam melih mana kita harus gan industri nya yang kita anggap barkan musik ya banyak orang. K dan promosi, mengoptimalkan Di jagad dunia sendiri, tren in negaranya masing-masing. Di sementara negara-negara Bara kan layanan seperti iTunes. Di A ringan hitam) sedang mencuat dan perkembangan industri mu kegiatan untuk mendukung ind

Pramuka I edisi kali ini, kru belia bakal ngenalin kalian dengan salah satu sekolah yang berada di pusat Kota Sumedang. Ini dia Spensa alias SMP Negeri 1 Sumedang. Sekolah yang berdiri sejak tahun 1949 ini memiliki lebih dari 1.000 orang siswa. Kalau soal prestasi sih nggak usah ditanya lagi, mulai dari bidang olahraga, kesenian, sampai eksktrakulikuler, barudak Spensa ini selalu menyabet gelar jawara. Bahkan nggak cuma barudaknya, guruguru Spensa juga banyak lho yang berprestasi dan jadi instruktur nasional. Kereen! Oh iya, Spensa juga punya kelas akselerasi lho yang memungkinkan siswanya menyelesaikan jenjang SMP selama 2 tahun. Program aksel ini diberi nama Cerdas IstimewaBerbakat Istimewa. Melalui program ini, siswa yang punya IQ 130 bisa masuk ke dalam kelas aksel yang diisi oleh 10-15 orang. Selain diseleksi melalui test akademik dan IQ, siswa yang berminat masuk kelas IQ juga bakal melalui tahap wawancara.***

Hadiah: Dua

Siswa Berprestasi Jumat Berkah SMPN 1 Sumedang punya beberapa program unggulan, salah satunya Jumat Berkah. Kegiatan kerohanian ala barudak Spensa ini dilaksakan rutin setiap hari Jumat mulai dari 06.30-07.00 WIB. Selain kegiatan pengajian, Jumat Berkah juga diisi dengan pembacaan Asmaul Husna, surat-surat pendek, Dhuha bersama, sampai ceramah singkat dari guru Spensa. Dalam kegiatan ini juga ada kencleng yang hasilnya bakal dibagikan untuk berbagai kegiatan sekolah mulai dari keagamaan sampai ekskul. Melalui Jumat Berkah ini banyak siswa yang mempunyai tingkat keimanan yang lebih tinggi.***

KALAU tadi kita udah ngomongin kehebatan barudak Pramuka, sekarang ada dua siswa lagi nih yang nggak kalah berprestasi, mereka adalah Luthfiyyah Nur Dini dan Raksa Pagersukma. Di mulai dari Luthfiyyah nih, wakil ketua OSIS Spensa ini selain aktif di OSIS juga aktif di ekskul Paskibra dan BTQ. Nggak cuma itu aja, penyuka mata pelajaran bahasa Indonesia ini juga merupakan juara umum selama kelas VII dan VIII, perwakilan OSN IPA dari Spensa, dan 10 besar lomba tahfiz sekabupaten. Nggak kalah sama Luthfiyyah, Raksa ini merupakan atlet panahan Kabupaten Sumedang. Mulai memanah dari kelas V SD membuat Raksa berhasil menyabet medali di berbagai kejuaran baik tingkat kabupaten sampai nasional. Sebut aja Ganesa Open, Vieneth Open, Bandung Open, sampai POPDA. Nggak cuma bersinar di panahan, Raksa yang bercita-cita jadi dokter juga selalu jadi juara kelas.***

Teh Tisha - Kru belia, penikma fashion. Sering banget jadi juri siswa. Jago banget nulis! Ssst. Tisha boleh banget dicurhatin a

Marin Ram LouBelle Sh band, labe

Otong Koil - Vokalis Koil ini jug mainan, gitar, dan plat vinyl. Ta Jangan kaget kalo jawabannya

Om Syau - Do media, demen soal guru dan curhatin. Eh na boleh loh!

Rubrik Beb

HALO kawan-kawan, Beli a sek berupa tulisan (cerpen, pui si, d namanya �Bebaskeun�. Seti ap dimuat. So, jangan ragu-ra gu kir belia@pikiran-rakyat.com dise

Nulis

Sukma Di Ujung Senja Kemegahan, kemewahan kudapatkan Harta, tahta apalagi ... Kesenangan kudapatkan hanya dengan menggerakkan telunjuk Dayangku kan menuruti apapun yang kumau Sampai aku meneguk secangkir minuman yang membuatku terbang Menghisap sebuah asap yang berarti kebebasan Dan sebuah serbuk putih nan bersih. Tapi, gelap di baliknya Kulakukan apa yang kumau, tanpa aturan tanpa larangan Hidup tanpa tujuan ... Yang berawal kesenangan, namun, berakhir kegelapan Kucoba tuk berhenti, tapi nihil Terpaksa kulakukan itu terus dan terus Hidup bersama kekosongan Sampai aku mendapati sebuah jalan setapak bagai sebuah labirin Melihat langit bagai sebuah jurang kekejaman

Dan melihat sosok yang belum pernah kulihat sebelumnya Dengan membawa gada di tangan kirinya Tatapan matanya bagaikan petir yang kan menyambar Langit senja yang indah kini menjadi jurang kematian Aku mencoba berlari tuk menghindar Namun, kakiku seakan berat tuk melangkah, bagaikan terlilit bola rantai Sosok itu terus menatapku kejam tanpa ampun Kurasakah dahaga pada tenggorokanku Kering ... haus ... keringat ... sakit ... peluh ... semua menjadi satu Aku berteriak kesakitan namun, tak ada satupun yang menolong Sukmaku keluar dari raga Hingga ragaku terbujur kaku pada sebuah labirin kematian Yang berselimut senja kekejaman **** Laily Kurniawati, SMKN 7 Bandung

Aplikasi Edit Foto Gratis Ala Instagrammers "EH bentar edit dulu dong fotonya gelap banget tuh. Gue mana item gitu? Putihin dong!" Sobat Belia sering denger nggak temennya ngomong gini? Apalagi yang cewek-cewek pasti pada doyan foto selfie Ala-Ala gitu, hihi. Penasaran enggak sama aplikasi edit foto ala selebgram yang oke-oke itu? Well, kali ini kru belia bakal kasih bocorannya buat kamu. Pengen fotonya kece? Melipir dulu atuh! 1. VSCO Cam Nah, pasti sobat Belia pasti sudah nggak asing sama aplikasi edit foto ini. Yep, buat yang pengen fotonya Ala-Ala dengan filter agak gloomy atau dengan tone pucat, bisa banget pake aplikasi edit foto ini. Eh tapi nggak melulu cuma tone pucat dan gloomy, lho! Masih banyak tone warna yang sobat Belia bisa eksplore dengan pengaturan yang kamu inginkan. Kalau kru belia biasanya ngedit tone sendiri untuk foto dan yang

HALO kawan-kawan, ka yang dimuat, bakal dap Syaratnya gampang, ya (dapat dibuktikan deng yang bisa kamu isi:

paling favorit adalah tone cool plus tint warna pink. Looks-nya kalem banget deh! 2. Giddyology Kalau aplikasi dengan dominasi warna orange ini sebenarnya udah lama nge-hip. Aplikasi foto ini rajin banget digunakan sama salah satu instagrammer Indonesia, @nadyasmeen. Aplikasi ini bakal membuat foto kalian lucu dengan stikernya yang khas banget, yaitu balon percakapan dengan banyak jenis lambang yang lucu-lucu! Mulai dari lambang mobil, makanan, sampai beragam hobi kita. Buat kamu yang doyan bikin foto jadi lucu dan cheerful, pas banget pake aplikasi ini. 1.000 Likes! 3. Photowonder Pipi kamu keliatan lebih chubby pas selfie? Atau kamu pengen kakinya keliatan kecil di foto? Aplikasi 'bohong' ini bisa banget kamu cobain gaiz! Apalagi buat mojang-mojang nih, hehe. Dalam aplikasi berlambang bintang ini, kita bisa membuat pipi tirus, membesarkan mata, hing-

ga mengecilkan paha. Waktu pertama tahu aplikasi ini, OMG kru belia ngerasa so hapoy-papoy, because nggak perlu panic attack kalau dapet foto selfie dengan pipi offside. Nggak cuma itu, aplikasi ini juga bisa nambah makeup-makeup tipis loh pada editannya! Geulis maksimal, kuy! 4. Blend Camera Pengen bikin foto biar punya bayangan foto mantan? Aplikasi ini pas banget deh, buat kamu! Eh, enggak deng canda, hehe. Buat kamu yang pengen ngegabungin dua foto atau mau bikin ada gambar 'kembaran' kamu, maka aplikasi ini bakal ngebantu kamu banget! Jadi aplikasi ini bakal bikin satu foto kamu menjadi foto utama, sementara foto satu lagi bakal seakan jadi kayak bayangan foto utama. Nggak ketinggalan juga ada fitur seperti aplikasi edit foto lainnya, yaitu pengaturan contrast, exposure, dan white balance. 5. PicsArt Last ini menurut kru belia aplikasi edit foto yang paling le-

gend. Inget nggak beberapa waktu lalu sempat viral banget instagram in hands? Nah buat bikin foto like that, bisa nyobain pake aplikasi ini, dengan fitur 'add photo'-nya. Nggak cuma itu aja, dengan aplikasi ini kita bisa bikin collage, nutupin blemish, or kasih sedikit efek-efek sunlight atau orbs. Buat yang doyan kasih clip-art atau emoji lucu? Nah PicsArt juga punya! Atau kamu pengen kasih clip art sendiri dari foto kamu? Bisa banget! Tinggal crop aja. Serba bisa deh!*** dwinadag@gmail.com

1. Tautan. Punya rekome lajahi? Ayo kasih tau so but beserta deskripsi sin ter, boleh juga dilengka 2. Aksi. Pengen ekskul kegiatan dan hobi seru temen Belia? Mangga ki 5.000 karakter. Lengkap 3. Music Territory. Ada a Tulis sebanyak 3.000 ka 4. Ensiklobelia. Ngeras uler yang pengen kamu mu tulis di rubrik Ensiklo 5. Chat. Interview figur p ni! Panjang tulisan 3.000 Jangan lupa, pake foto 6. Review. Punya buku, view? Sok atuh! Tulis seb gan yang detail dan len pa dikasih foto dan beri tang.

Silakan kirimin tulisan ka lia@pikiran-rakyat.com view, Aksi, Chat, dll.)

Info: Tidak semua tulis memenuhi syarat dan bakal dimuat.

*Kualitas foto yang dikir foto terpendek 10cm)


23

SEPTEMBER 2016 H 1437 H NG 1949

DISTROSUNDA.COM

● Kampanye Literasi Media

putar permasalahan remaja yang nantinya elajaran di sekolah, pacaran, musik, menulis, h sama teman dan ortu, atau pertanyaan apa pilih aja pengen nanya sama siapa, kirim ke akyat.com dengan subject Tanya Aja. Kalau is saat pertanyaanmu dimuat di belia, jangan nyaan paling oke bakal dapet hadiah berupa bisa kamu ambil di Marcomm PR Jalan Asia pengambilan kaus paling lambat 1 minggu a tidak diambil dalam batas waktu tersebut,

a Buah Kaus C-59

aya mau tanya, nih. Sekarang - sekarang ini ri maupun luar negeri lagi berkembang persaingan antarmusisi dan antarlembaga dong. Nah, kira-kira apa sih yang membusa bertahan dalam persaingan? Daya tarik ng harus digunakan agar penikmat musik kita ketimbang yang lain? Atau daya usik atau lagu itu sendiri? Terimakasih kak.

ce Kristiana, XII-B / 04 SMAK 2 BPK Penabur

ca, sebetulnya agar musik bisa bertahan nikmati mungkin ada beberapa hal yang an. Misalnya bagaimana kita cepat tanghat perkembangan musik di dunia, bagailebih cepat tanggap melihat perkembansendiri juga diimbangi dengan teknik-teknik p jitu dalam memasarkan dan menyeng kita buat agar lebih bisa didengar oleh ita perlu juga eksplorasi teknik marketing social media dan media online. ndustri musik sangat berbeda berdasarkan Jepang, rilisan fisik seperti CD masih dikejar, at lebih memilih rilisan digital menggunaAmerika Serikat sendiri, rilisan vinyl (plat pikembali. Nah, dengan memperhatikan tren usik, lalu merespons-nya dengan sejumlah dustri musik, pastinya kita bisa bertahan.***

, kan anak SMA tuh biasanya labil gitu kan, n yang kayak gitu. Gimana sikap kita ke dia ba-tiba?

Bikin Bijak Main Sosmed dan Ngerti tentang Reproduksi

J

UMAT (16/9/2016), barudak SMAN 20 Bandung kedatengan tamu spesial, yaitu tim dosen dari Prodi Hubungan Masyarakat (Humas) Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Universitas Padjadjaran (Unpad), beserta perwakilan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Jawa Barat. Weleh-weleh, ada apa gerangan? Rupanya tim dosen Fikom Unpad bekerja sama dengan BKKBN hadir di SMAN 20 dalam rangka melakukan kampanye literasi media yang dikasih ngaran, "Bijak Sosial Media dalam Komunikasi Kesehatan Reproduksi Remaja". Dalam kegiatan yang dihadiri oleh 46 orang siswa SMAN 20 yang merupakan perwakilan kelas X dan XI ini, para siswa diberikan materi tentang kesehatan reproduksi oleh tim BKKBN dilengkapi materi literasi media online oleh dosen Fikom Unpad. Acara dibuka dengan sambutan dari Kepala Sekolah SMAN 20 Bandung , Ibu Yeni Gantini, yang menyatakan bahwa kegiatan ini adalah perwujuduan kerja sama antara SMAN 20 dengan Fikom Unpad. "Saya harap kerja sama dengan Fikom Unpad tidak berhenti di sini, tapi bisa berlanjut dengan kegiatan lain," jelas Bu Yeni dalam sambutannya. Selesai sambutan Bu Yeni, giliran Ibu Susanne Dida, perwakilan Fikom Unpad yang memberikan beberapa pengantar mengenai kegiatan yang akan dilakukan. Bu Susanne menjelaskan mengenai rincian acara hari itu, diteruskan dengan sambutan dari Ibu Della, selaku Analis Bina Ketahanan Remaja BKKBN Jabar. Sesi seremonial diakhiri dengan pemberian cindera mata dari Fikom Unpad kepada SMAN 20 dan BKKBN selaku rekanan kegiatan ini. Beres seremonial pembukaan, barudak SMAN 20 mendapatkan materi dari Kang Aldi, mahasiswa UIN Sunan Gunung Jati dan Ibu Novi, dosen Fidkom UIN Sunan Gunung Jati. Keduanya hadir sebagai perwakilan BKKBN selaku Pusat Informasi Konseling. Materi dari mereka berdua adalah tentang

kesehatan reproduksi dan program GenRe, generasi berencana dari BKKBN. Serunya dalam sesi ini, barudak 20 yang hadir nggak sekedar diberikan materi kesehatan reproduksi, namun juga dilibatkan dalam sejumlah permainan. Diantaranya adalah permainan yang mengilustrasikan tentang perkembangan usia remaja, di mana memang sudah mulai muncul ketertarikan dengan lawan jenis dan bagaimana AGUNG BKKBN kamu kudu menyikapinya. Buat barudak 20 yang beruntung, mereka ngedapetin T-shirt dan tumbler lucu dari BKKBN. Pada sesi terakhir, giliran Kang Syauqy, dosen prodi Humas Fikom Unpad yang ngasih materi tentang bijak bersosial media. Kang Syauqy mencontohkan beberapa fenomena kekinian di mana banyak user internet kurang bijak dalam mengunggah konten-konten di media sosial. Misalnya fenomena Aw Karin dan Anya Geraldine yang fenomenal. Intinya pada materi ini, Kang Syauqy ngejelasin gimana seorang remaja yang baik kudu pinterpinter dalam mengelola reputasinya di sosial media, apalagi yang berhubungan dengan komunikasi kesehatan reproduksi, gitu 'daks. Acara ditutup dengan kegiatan foto bareng dan sejumlah sesi tanya jawab. Tim Fikom Unpad sempet bagi-bagi 'kado', dua buah flash disk buat sejumlah siswa yang aktif dalam kegiatan ini. Menurut Azhar Nabila, dari X IIS 1, acara yang diadakan ini bagus banget, namun dia menyayangkan hanya sebagian perwakilan siswa saja yang dilibatkan. "Kalau bisa sih, semuanya bisa dapet materinya. Bagus lho," ungkap Azhar. Selain Azhar, M. Nashir dari X MIA 5 berujar bahwa dengan kegiatan ini, para pesertanya jadi lebih tercerahkan soal bijak sosial media dan tahu banyak tentang kesehatan reproduksi. "Iya kita jadi lebih tahu, kalau sebelumnya kan suka susah untuk ngebahas yang seperti ini," jelasnya. *** syauqy_belia@yahoo.com

Della Simatupang, SMAK 3 BPK Penabur

a, lagi kesal karena temanmu begitu ya? a sih kalau ada teman yang kayak gitu. amu udah tau karakter dasarnya kayak apa. lo lagi labil dan nyebelin tuh diemin aja duakan ngerasa sendiri kalau sikapnya itu alau kamu belum kenal dekat sama teman kayaknya mending cari tau dululah, karakpa. Daripada nyesel kan ya, mendingan jadi *

mu Bakal Dijawab oleh:

ti - Vokalis Sarasvati ini selain aktif bermusik, nulis buku. Tanya dia apa aja! Khususnya dan menulis!

at kuliner, dan pemerhati lomba-lomba kreativitas .. Buat cewek-cewek, Teh apa aja!

mdhani - Owner FFWD Records dan hop. Ngerti banget soal management el rekaman, dan entrepreneurship!

C

UNG, siapa yang suka pelajaran Biologi? Nah, baru-baru ini nih ada Lomba Cepat Tepat Biologi untuk SMA se-Nasional dan OBI (Olimpiade Biologi) untuk SMP tingkat Nasional yang diadakan oleh kakak-kakak dari Fakultas MIPA Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) tanggal 9-10 September kemarin. Di ajang yang mengangkat tema “Bakti Formica Untuk Bangsa” ini, 160 tim dari berbagai sekolah di Indonesia kudu ngelewatin perjalanan yang cukup panjang dari mulai menghadapi seleksi pusat hingga terpilihlah 70 tim. Terus mereka kudu melewati tahap seleksi lagi sampai jadi 24 tim terus dikerucutkan lagi jadi 16 tim sampai akhirnya cuma emapat tim yang berhasil masuk babak final yakni yakni SMAN Kharisma Bangsa Tangerang, SMA Unggul Del Medan, SMAN 1 Banjaran ,dan SMAN 1 Cirebon. Fyuh, panjang pisan ya, seleksinya. Meski berhasil lolos ke babak final, keempat tim ini belum bisa bernafas lega lho. Bahkan tingkat tantangan yang harus mereka hadapi lebih sulit. Di final ini terbagi ke daam beberapa babak yaitu Babak Praktikum dan Babak Cepat Tepat Biologi alias Babak Rebutan. Paling seru sih di babak rebutan! Selain harus fokus sama soal-soal biologi yang dibacakan para panitia dan dewan juri, para finalis juga kudu fokus mencet bel biar punya kesempatan menjawab. Bikin gereget banget!

N

GOMONGIN musisi yang berhasil go international nggak melulu tentang si teteh yang kolaborasi sama Timbaland tea, yah? Hehehe. Karena, eh karena, diam-diam banyak juga musisi dalam negeri yang sakseus melebarkan sayapnya di kancah internasional. Salah satunya nih kang Iman Jimbot. Cowok yang sering mengisi instrumen musik tradisional di band Sarasvati ini, emang udah langganan jalanjalan ke luar negeri. Bulan September ini, musisi multi Instrumental yang fokus pada alat musik Sunda ini menggelar konsernya di Jepang, tepatnya di Okayama dan di Osaka. Di konser bertajuk Torotooot Jimbot Ti Sunda ka Jomantara itu, Kang Iman Jimbot menyajikan penampilan musik Sunda bernuansa kontemporer setelah sebelumnya menggelar suguhan yang sama di Bandung dan Jakarta. Oh ya, ini bukan kali pertama lho, tahun lalu juga atas undangan Asian Centre The Japan Foundation ia tampil dalam ensembel asia yang bertajuk Asian Meeting Festival bareng musisi Jepang, Vietnam, Thailand, dan Singapura. Keren pisan nggak sih? Terus-terus nih, ada juga Kang Kimung. Personel Karinding Attack yang juga seorang guru ini, nggak cuma bawa penampilan musik Sunda dong lho. Baru aja kemarin, musisi asal Bandung ini memberikan presentasi seputar musik Sunda di Universitas Porto, Portugal. Mempunyai judul “The Dynamic of Karinding and Its Unique Relationship with Underground Scene in West Java”, ini sukses dipresentasikan di hadapan para peserta konferensi dari berbagai negara di ajang 9th Midterm Conference of RN Sociology of the Art. RUAR BIYASAH! Oh ya, as we all know, Kang Jimbot dan Kimung juga emang terkenal dengan Karinding Attacknya. Doi bersama Man Jasad, Mang Utun, Ameng GB, Okid Gugat, Wisnu Jawis, dan Hendra sukses bikin karinding, celempung, toleat, dan suling mendunia berkat memadukan alatalat musik sunda itu dengan musik metal. Nggak tanggung-tanggung, selain berkolaborasi dengan beberapa musisi lain, Karinding Attack bahkan udah jalan-jalan keliling Eropa dalam sebuah tur. Hands up, hands up! Ternyata masih banyak lho musisi yang peduli musik Sunda bahkan membawanya sampai ke berbagai belahan duni. Buktinya ada juga Toni Kanwa Adikusuma, seorang seniman yang melestarikan seni tarawangsa. FYI nih, tarawangsa adalah sejenis alat musik gesek dengan dua dawai dari kawat baja atau besi. Nah, Kang Toni ini saking pengennya melestarikan sekaligus mengenalkan tarawangsa ke dunia, dia mendirikan tempat pemusatan tarawangsa kelas dunia yang bertempat di salah satu rumahnya di Belgia. Hasilnya, tarawangsa pun sukses dikenal di berbagai negara khususnya Eropa. Nggak cuma dari kalangan musisi profesional aja nih yang mengharumkan musik Sunda di dunia. Dari kalangan barudak sekolah juga ada. Tentunya udah pada tau dong, geng aklung SMAN 3 Bandung? Yup, orkestra aklung dari Keluarga Paduan Angklung SMAN 3 Bandung ini udah pernah membawa alat musik khas Sunda ini di berbagai negara mulai dari Italia, Spanyol, Austria, Polandia, Ceko, Slovenia, dan Perancis. Bahkan pernah juga mereka dapet Special Award di 4th Summa Cum Laude International Youth Music Festival di Vienna, Austria. Nah, musik Sunda sebenernya udah go International, 'kan? Keprok heula barudak!*** dhianynadya@gmail.com dwinadag@gmail.com FOTO: GITA

ANISA RAHAYU

Nah, abis tegang nonton babak final, semua yang hadir dihibur sama penampilan dari Resonansi, salah satu ukm musik yang ada di UPI. Lumayan bikin urat syaraf jadi relaks lagi nih hehehe. Oh ya, nggak cuma ajang lomba biologi, di sana ada punya banyak perlombaan dan pameran lainnya loh kaya Microteaching, pameran fotografi, pameran LKTIN,lomba kaligrafi, pameran tanaman langka, bazar dan banyak lagi. Ntap! *** Anisa Rahayu, SMAN 1 Banjaran. Tulis ulang oleh dhianynadya@gmail.com

ga seorang kolektor anya dia soal apa aja! a seru ya! :)

osen di Fikom Unpad yang juga pemerhati n baca, dan bikin komik. Kalo mau ngobrol sekolah, mungkin doi boleh kamu anya-nanya soal film, CD, dan komik juga

baskeun!

karang memuat kar ya-kar ya kamu yang dll), foto, atau komik di rub rik baru yang minggunya, bakal dipilih satu karya yang rimkan karya terbaikmu ke Belia via email rtakan lampiran kartu pela jarmu ya!

Festival Musik Paling Hacep Sedunia FESTIVAL musik dalam negeri kayak Java Jazz, Soundrenaline, Hammersonic, atau Djakarta Ware House Project, mungkin udah nggak asing di telinga sobat Belia. Tapi gimana dengan festival-festival musik di luar negeri? Nih buat nambah pengetahuan kamu, Ensiklobelia kali ini bakal bahas festival-festival yang mungkin beberapa di antaranya boleh dibilang legendaris dan udah bertahan dari jaman batu dulu (lebay!) sampai sekarang. Check this out!

L

YOUTUBE.COM

di Belia Yuk!

amu pengen nulis di Belia nggak? Buat tulisan pet honorarium berupa uang tunai! Tertarik? ang boleh nulis khusus siswa SMP dan SMA gan kartu pelajar/surat keterangan). Rubrik

endasi situs-situs menarik atau unik buat djebat Belia yang lain! Tulis daftar tautan tersengkat tentang situsnya sebanyak 2500 karakpi foto/screenshot situsnya. Diantos yes! kamu dimuat profilnya? Atau mungkin ada yang menurut kamu perlu diketahui temenrim tulisan untuk rubrik Aksi sebanyak 4.000pi juga dengan foto-foto* yang keren! acara musik keren dari sekolahmu? Liput aja! arakter, dan sertakan fotonya* yang seru! sa punya wawasan atau pengetahuan popshare ke pembaca belia yang lain? Coba kaobelia sebanyak 3.000 karakter. publik yang kamu kagumi dan idolakan di si0-4.000 karakter dengan format tanya jawab. yang bagus ya! CD musik, atau film baru yang pengen direbanyak 2.500-3.500 karakter, kasih keteranngkap (silakan lihat rubrik review), jangan lukan rating mulai dari 1 bintang sampai 5 bin-

amu yang paling keren ke inbox belia di bejangan lupa cantumkan judul tulisannya (Re-

san akan dimuat. Hanya yang tulisan yang sesuai standar kualitas redaksi Belia yang

rim adalah resolusi 300dpi, ukuran panjang

1. Glastonburry Festival terbesar di Inggris ini mungkin jadi sesepuh di antara festival musim lainnya, gimana nggak, Glastonbury Festival of Contemporary Performing Arts ini udah ada sejak tahun 1970 ini paling ditunggu-tunggu tiap tahunnya karena di festival yang biasanya digelar sampai lima hari berturutturut ini selalu ada line up yang oke punya. Skrillex, Foster The People, Imagine Dragons, HAIM, Lana del Rey, Ed Sheeran, Metallica cuma sedikit di antara musisi yang pernah manggung di sana. Pokoknya buat musisi, manggung di Glastonburry ini idaman musisi banget deh. 2. Coachella Fest Festival yang punya nama lengkap Coachella Valley Music and Arts Festival ini merupakan salah satu festival terbesar dan yang paling ditunggu-tunggu tiap tahunnya di Amrik. Diadakan sejak tahun 1999 lalu, festival yang menyajikan berbagai jenis musik mulai dari mainstream sampai macammacam musik alternatif ini bisa narik lebih dari 70.000 penonton lho! FYI para seleb juga sering tertangkap kamera datang ke festival ini, sebut aja Taylor Swift, Selena Gomez, Demi Lovato, Katy Perry, Orlando Bloom, sampai Kendall dan Kylie Jenner. 3. Tomorrowland Buat para pecinta musik EDM juga nggak perlu khawatir karena ada Tomorrowland, festival bergenre EDM yang pertama kali diadakan di Boom, Belgia sepuluh tahun lalu ini pastinya jadi list wajib untuk dikunjungi para penggemar EDM sedunia tiap pertengahan tahun. Musisi-musisi EDM dari sleuruh dunia tampil di Tomorrowland contohnya Armin Van Buuren, Cor Fijneman, Yves Deruyter, Technoboy, Eddie Halliwell, Jon O’Bir, Yoji Biomehanika. David Guetta, Nervo, Swedish House Mafia, Avicii, Tiesto, dan Paul van Dyk. Oh ya, DJ asal Indonesia Angger Dimas juga pernah lho! 4. Fuji Rock Fest Tadi Amrik udah, Inggris udah, Belgia udah, sekarang giliran Jepang nih. Ada namanya Fuji Rock Fest. Sesuai namanya pasti digelar di sekitar Gunung Fuji dong hehehe tapi jangan salah, sejak tahun 1999 gelarannya dipindah ke resort ski di Niigita yang berjarak beberapa jam aja dari Tokyo. Fuji Rock

Epicnya Konsep Album

Fest ini bisa menghadirkan lebih dari 200 musisi dalam negeri dan juga internasional tiap tahunnya! 5. Rock in Rio Queen, Iron Maiden, Ozzy Osbourne, Scorpions, AC/DC, New Kids On The Block, Gun N’ Roses, Megadeath, Judas Priest, Sting, Oasis, Neil Young, Metallica, Coldplay, Stevie Wonder, Rihanna, Sam Smith..... Ah, nggak bakal beres-beres nih kalo ngomongin line up musisi yang tampil di Rock in Rio! Festival tahunan yang diadakan di Rio de Janeiro Brazil ini emang nggak kalah sama festival-festival yang ada di negara lainnya, bahkan Rock in Rio udah bisa menjaring lebih dari dua juta penonton di tahun pertamanya.

AWANGWANGI Creative Space pada Jumat (16/9/2016) malam terlihat lebih ramai dari biasanya. Wah, rupanya lagi ada satu band yang menggelar mini konser nih, daks! Siapa tuh? Begitu masuk mini amphiteather pasti langsung ketahuan band apa yang bakal ngeramein malam tersebut. Yap Parahyena! Band yang baru saja meluncurkan album "Ropea" bulan Agustus lalu ini, menggelar konser dalam rangka syukuran albumnya nih, guys. Akhirnya konser pertama dengan tajuk 'Konser Album Perawan Parahyena' pun hadir buat kamu fans musik folks Ala Parahyena. Saat open gate pukul 18.30, sudah ramai pengunjung menyemut di lokasi. Sekitar pukul 19.30 konser pun dimulai. Tiba-tiba aja lampu sekitaran venue semuanya dimatikan. Kemudian muncul pria-pria berbaju putih Ala Sunda dengan alat musik tradisional diikuti para personel anggota band yang berdiri sejak dua tahun lalu ini. Mereka masuk ke panggung sambil membawa lilin kecil masing-masing. Agak mirip ritual adat Sunda gitu deh pas bagian pembuka ini.

Itu dia beberapa festival musik paling akbar di dunia. Sebenernya itu belum semuanya sih, hayo tahu nggak apa kira-kira yang belum kesebut? Hehehe.*** dhianynadya@gmail.com

dwinandag@gmail.com

Hungry Man

6. Lollapalooza Lanjut nih kita punya Lollapalooza. Festival yang dulunya diadakan di Texas tapi sekarang mulai merambah ke berbagai negara ini menyajikan beragam musik buat kalian para pecinta musik mulai dari alternatif rock, punk rock, heavy metal, hip-hop sampai EDM. Ratusan ribu pengunjung yang datang tiap tahun bikin festial ini jadi salah stau legenda di kancah festival dunia. Oh ya, konon musisi yang berkesemparan manggung di Lollapalooza bakal langsung melejit lho abis manggung di sana. 7. Big Day Out Benua Australia juga nggak mau ketinggalan nih daks. Mereka punya yang namanya Big Day Out. Festival ini diadain di seantero Australia. Pertama kali di Sydney tahun 1992,terus tahun selanjutnya ke Adelaide, Melbourne dan Perth dan sampai ke Gold Coast dan Auckland di tahun 1994. Sama juga kayak festival musik di negara lain, pastinya menampilkan line up yang nggak main-main dong! Sebut aja Marilyn Manson, Foo Fighters, Metallica, Tool, The Offspring, Neil Young and Red Hot Chili Peppers, The Strokes, dan band asal Indonesia Burgerkill.

Next, penonton langsung digeber sama permainan instrumental dari Sendy Novian dan kawan- kawan. Membawakan lagu dari album pertama mereka plus single mereka seperti "Ayakan" dan "Sang Penari" sukses ngebuat penonton merespons dengan semangat. Serunya lagi, dalam salah satu lagu, pemain cajon yaitu Fajar Aditya sempet semi duel gitu dengan dua pemain kendang yang menjadi penampil pembuka Parahyena malam itu! Biar penampilannya makin ngabret, Parahyena pun nggak tangung tanggung dalam tampilannya, di mana mereka membawa Gita Suara Choir buat ngasih vokal latar yang megah. Meskipun sempat diguyur gerimis dan cukup buat panik penonton dan panitia, tapi konser berlangsung sukses banget dan ditutup dengan manis. Ending acara dengan lighting yang oke banget, mengiringi penampilan Parahyena yang heren, dijamin, kamu yang enggak dateng bakal super sedih banget!***

BOX

Rp

Add On Drink 16 oz Rp

4.545,-

*Syarat *S Syarrat dan ketentuan ketentuan berlaku berlaku

22.727 22.72 7,-


24 Train To Busan Sutradara Pemain Durasi Produksi Rating

: Sang-ho Yeon : Yoo Gong, So-hee Ahn, Soo An Kim, Yumi Jung : 118 menit : Redpeter Film :

K

OREA invasion belum berakhir! Kamu yang pecinta film atau drama Korea, baiknya nggak melewatkan Train To Busan. Apalagi kalau kamu lagi bosan dengan drama atau cerita cinta opa opa Korea, haha.. Train To Busan ini diawali dengan cerita seorang anak dari keluarga broken home. Soo An (Soo An Kim) yang tinggal bersama ayahnya, Sook Wo (Yoo Gong) pengen ke Busan untuk bertemu ibunya. Tadinya Sook Wo nggak bisa nganter Soo An karena kesibukannya. Namun karena nggak tega liat anak kecil naik kereta sendirian, akhirnya Sook Wo nganterin Soo An ke Busan. Di kereta ketika mereka akan berangkat, terlihat seorang perempuan yang keliatannya nggak sehat. Jeng jeeeeng, ternyata si perempuan ini nggak sehat karena terinfeksi virus yang mengubahnya menjadi seorang zombie. Namanya zombie, pastilah ia punya naluri untuk gigit orang lain dan menularkan kezombiean mereka. Kebayang nggak, di sepanjang gerbong kereta, banyak zombie berkeliaran. Soo An dan ayahnya pun tak luput dari kejaran zombie. Mereka bersama beberapa survivor lain, harus bekerjasama untuk menyelamatkan diri dari zombie-zombie kelaparan. Percayalah, film ini nggak kasih kesempatan untuk sedikit tenang! Tapi justru itu yang bikin film ini kereen.. Belum lagi, drama di antara kejar-kejaran dengan zombie yang bikin geregetan. Pokoknya ini salah satu film yang wajib kamu tonton. Selamat deg-degan! *** tisha_belia@yahoo.com

AIM Artist Label Durasi Rating

Kristawan Malik

SELASA (PON) 20 SEPTEMBER 2016 18 ZULHIJAH 1437 H RAYAGUNG 1949

Berasal dari Ide Simpel Hayo, siapa yang suka ngantuk pas berkendara? Apalagi waktu nyetir motor? Pas pulang sekolah atau baru beres ekskul kan capek, terus harus pulang ngendarain motor, terus kena angin sepoi-sepoi, terus ngerasain sensasi “ngefly” sekejap saking ngantuknya pas nyetir hmm, siapa yang pernah? Cung, cung, cung! Tau nggak sih, kalau kita nyetir sambil ngantuk itu bahaya banget. Bahkan nih, mengantuk jadi salah satu faktor yang paling sering menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Btw, ngomong-ngomong soal ngantuk saat berkendara, ada seorang penemu muda dari Indonesia yang punya solusinya yaitu helm anti ngantuk! Wow, apaan tuh? Daripada kepo mending baca aja obrolan kru belia berikut ini. Let’s go!

Halo! Mau kenalin diri kamu dong! Halo, nama saya Kristawan Malik dari Surabaya. Boleh panggil Kris aja, hehehe. Okay, Kris! Eh, kamu kan penemu helm anti ngantuk ini, mau tau dong kenapa sih bisa muncul ide bikin helm ini? Gara-gara suka ngantuk waktu nyetir ya? Salah satunya iya. Saya merasakan sendiri waktu nyetir motor itu suka ngantuk, apalagi kalau lagi capek gitu. Nah terus saya juga sempat baca artikel di media tentang banyaknya kecelakaan lalu lintas yang disebabkan supirnya ngantuk. Akhirnya saya penasaran, saya sama seorang teman namanya Ricky Nathaniel Jovan menelusuri apa sih yang sebenarnya bikin orang ngantuk waktu berkendara itu, terus kita mulai riset, ngembangin ide, jadilah proyek ini. Idenya sih simpel dari situ aja, benerbener dari hal yang ada di sekitar kita, yang dirasakan sendiri. Cara kerja helmnya seperti apa sih? Jadi kita punya pendeteksi detak jantung yang tersambung ke alarm yang dipasang di helmnya. Orang yang ngantuk itu pasti akan ketahuan karena detak jantungnya bakal menurun dibandingkan orang yang terjaga, nah di saat detak jantungnya menurun kan terdeteksi tuh, nanti alat pendeteksinya bakal ngirim sinyal ke helm untuk mengaktifkan alarm yang bakal bikin helmnya bergetar dan memberi efek kejut buat di pengendara. Nah, karena terkejut dengan alarmnya, harapannya sih si pengendara ini jadi hilang ngantuknya dan fokus lagi menyetir. Ih keren! Mau dong helmnya, kebetulan suka ngantuk juga nih hehehe.. Yah, untuk saat ini helmnya belum dijual di pasaran karena memang belum diproduksi secara massal. Yaaah, terus kapan dong kita bisa punya? Kami sih belum tau hehehe.. Sejauh ini sudah ada beberapa perusahaan helm yang mendekati kita untuk ngajak kerja sama tapi kita belum ngasih, ya karena masih mau dikembangkan lagi itu..

: M.I.A. : Polydor - Interscope records (2016) : 54 menit 13 detik :

Apa aja kira-kira yang masih mau dikembangkan? Masih mau dibuat lebih simpel desain dan cara kerjanya. Desain kita saat ini masih pakai helm yang ada di pasaran, kita ambil yang full face lalu ditempeli alarm dan alat pendeteksi jetak jantung itu, nantinya pengen helm yang memang didesain sendiri dari awal jadi udah built in semua perangkatnya. Terus cara kerjanya juga pengen lebih simpel, lebih ringkas karena yang saat ini belum praktis jadi takut penggunanya kurang nyaman.

S

EJAK kemunculannya pada medio 2000-an, musisi yang punya ngaran asli Mathangi "Maya" Arulpragasam ini emang selalu hadir dengan beragam keunikan. Mulai dari musik, image yang diusung lewat penampilannya yang nyentrik, juga lirik-liriknya yang cukup kontroversial. M.I.A., demikian nama panggung yang digunakan, adalah satu figur musik yang unik dengan musik yang bener-bener one of a kind. Lahir di Inggris Raya, perempuan keturunan daerah Tamil di India ini mengkombinasikan warna musik elektronik dan hip-hop, dengan warna musik suku bangsanya, India, juga warna musik khas belahan dunia lain seperti reggae, musik dari M.I.A. emang lain dari yang lain. Setelah melepas "Matangi" pada 2013 silam, tahun 2016 ini M.I.A., kembali dengan "AIM", album yang mungkin bakal jadi album terakhirnya, menurut penuturannya di beberapa media musik. Di album ini, M.I.A. berkolaborasi dengan DJ-DJ yang udah punya nama kondang, seperti Diplo dan Skrillex, selain bekerja sama dengan kolaborator lamanya, Blaqstarr. Musik M.I.A., mungkin nggak mudah cocok untuk telinga kebanyakan. Kamu perlu kemauan untuk mengeksplorasi irama dan bebunyian yang 'aneh; untuk bisa menikmati musik dari M.I.A., khususnya di album ini yang terbilang cukup eksperimental. Beda dengan lagu-lagu hits lamanya macam "Paper Planes" dan "Galang" dari album-album sebelumnya. Awali aja dengan ngedengerin "Borders" di track pertama yang mengkombinasikan musik elektronik dan hip-hop dengan bebunyian khas India. Beatnya sangat adiktif dan seru. Lalu, coba kamu kupingin "Freedun" yang lebih kalem, menampilkan vokal dari Zayn Malik. Beres itu, coba dengerin satu track yang agak gila bin aneh, "Bird Song". Kalau udah ngedengerin semua, maka kamu siap buat menyantap musik yang unik dari M.I.A. dalam album AIM ini. ***

Hoo, baiklah... Oh ya, dengerdenger helm anti ngantuk ini sempat dapat medali emas ya? Iya.. Dulu dibawa ke ajang Innovation and Design Competition di UITM Johor Malaysia. Kita berhasil dapat medali emas, padahal yang ikut banyak banget sekitar 140 tim dari seluruh dunia, ada dari Malaysia sendiri, terus Thailand, Australia, Swedia, bahkan dari Amerika Serikat. Keren! Tips dong buat anak-anak Indonesia biar bisa ikutin jejak Mas Kris ini.. Wah apa ya, hahaha. Kalau dari saya sih ya peka sama lingkungan sekitar, di kita ini kan memang banyak masalah, nah cari apa kira-kira yang bisa menjadi solusi. Terus kembangkan diri dan jangan mudah menyerah. Oh ya, dan kepo itu penting!*** dhianynadya@gmail.com

FOTO: DOK.

syauqy_belia@yahoo.com

Harry Potter and the Cursed Child, Part I & Part II Penulis Tebal Penerbit Rating

: J.K. Rowling : 320 halaman : Little Brown :

M

ESKI seri novel Harry Potter mungkin lebih akrab dengan barudak 90an, tapi generasi kekinian juga cukup akrab dengar kisah penyihir satu ini berkat film-filmnya yang selalu box office. Nah, di tahun ini, kerinduan para Potterhead akan kisah penyihir satu ini terobati karena J.K Rowling merilis seri Harry Potter terbarunya yang berjudul Harry Potter and the Cursed Child. Yeayy! Tapi di cerita kali ini bukan tentang petualangan Harry, Ron, Hermione dll lagi, tapi tentang anak-anak mereka. Yups, mungkin masih pada inget di chapter terakhir Harry Potter and the Deathly Hallows diceritakan kalau Harry—yang udah nikah sama Ginny Weasley—lagi nganter anak-anaknya untuk pergi ke Hogwarts karena tahun ajaran baru bakal segera dimulai. Nah, ini dia awal mula cerita The Cursed Child ini. Nanti ceritanya bakal berfokus ke anak kedua Harry yaitu Albus Severus, di mana si Albus ini ngerasa terbebani dengan nama besar Harry plus berbagai faktor lainnya (hiks!). Cerita juga makin kompleks waktu Albus hilang dari Hogwarts bareng sama Scorpion (anaknya Draco Malfoy). Makin jauh kalian baca bukunya, makin banyak kaitan dengan tokoh-tokoh lama yang muncul dan bikin cerita makin seru. Psst, bahkan kalian juga bakal kenalan sama satu tokoh baru yang nggak bakal kalian sangka banget deh latar belakangnya. Hihi, cukup deh spoilernya! FYI nih, The Cursed Child ini nggak sama kayak seri Harry Potter lainnya yang dikemas dalam bentuk novel karena yang satu ini disajikan sebagai naskah drama yang dibukukan jadi mungkin penuturannya juga bakal beda kayak baca novel. Loh kok? Yap, awalnya memang J.K Rowling nggak berniat memperpanjang kisah Harry. Tapi kemudian beliau menulis lakon yang menceritakan masa depan Harry ini buat dipentaskan di Inggris, ternyata antusias Potterhead di seluruh dunia masih tinggi banget dan akhirnya naskahnya dibukukan. Sadly, setelah peluncuran bukunya Rowling janji kalo ini bener-bener kisah terakhir Harry dan beliau nggak bakal nulis cerita apapun lagi. Hiks, jangan dong ibu Rowling! *** dhianynadya@gmail.com

Pagelaran Drama Musikal

Ngamplag Live

“Mimpi”

Road to Ngamplag Fest

Kabaret dengan tema Kewirausahaan 24 September 2015 Dago Tea House

Live performance: Jonara, Alunan Semesta, Mendanau, etc. 25 September 2016 What's Up Cafe

LOCALE - Life Our Creativity and Love Bazaar by SMAN 9 Bandung Guest star: Kahitna, Bucks, RMHR, and many more. Sun, 25 September 2016 at Apron Lanud Husein Sastranegara

Retro Vintage SUKA capek nggak ngikutin tren fashion yang kayaknya semakin gila-gilaan? Hehe, sama dong! Biasanya kalau udah terpapar perasaan seperti ini, tandanya kamu kebanyakan follow akun Instagram, dan berimbas dengan 'nggak punya baju'. Padahal kalau liat isi lemari, nggak mungkin rasanya bilang 'nggak

punya baju'. Jadi, kudu piye? Jawabnya, kudu pinter-pinter ngatur baju dan nggak malas ngubek koleksi lemari. Termasuk lemari mama, tante, om, atau siapapun yang rela propertinya kamu pinjam. Voila! Kamu bisa tiru gaya retro atau vintage. Kayak apa? Liat referensi di bawah ini ya!***

FOTO: PINTEREST


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.