Epaper Belia 29 November 2016

Page 1

21

SELASA (PON) 29 NOVEMBER 2016 29 SAFAR 1438 H SAPAR 1950

Gold & Silver Winner IYRA 2016 untuk Belia Pikiran Rakyat Terima T erima Kasih Masyarakat Jawa Barat

LEMBARAN KHUSUS REMAJA Facebook: www.facebook.com/beliapr

Twitter: @beliapr

E-mail: belia@pikiran-rakyat.com

Instagram: beliapr FOTO: BINTANG.COM, BUNDERANCILIK.COM, KAMPUNGDONGENG.COM

Manfaat Dongeng yang (Mungkin) Nggak Kamu Sadari

N

GEH nggak sih guys, sebenarnya banyak banget manfaat dongeng yang melekat di diri kita dan terbawa ke kehidupan sehari-hari, bahkan sampai sekarang. Apa aja tuh kira-kira? Nih, belia rangkum buat kalian. Kuy ah!

GENERASI sekarang pada hafal nggak sih sama Si Kabayan? Duh kuper banget kalau sampai nggak hafal. Jangankan orang Sunda, se-Indonesia juga kayaknya tau siapa itu Kabayan. Tokoh yang sering diceritakan sebagai figur yang cerdik dan bodor ini khas banget dengan budaya Parahyangan. Dongeng si Kabayan ini punya berbagai macam versi, bahkan beberapa di antaranya amat terkenal dan pernah difilmkan lho.

N

AH, ngomongin tentang Si Kabayan ini, Minggu (20/11) kemarin Balai Bahasa Provinsi Jawa Barat dan Ikatan Duta Bahasa Jawa Barat mengadakan acara Revitalisasi Cerita Kabayan dengan tajuk Perekaciptaan Dongeng Melalui Budaya Literasi. Kegiatan yang diadakan selama dua hari di Hotel Travelo Bandung ini diikuti oleh 250 peserta yang terdiri atas beberapa kalangan di antaranya duta bahasa, komunitas baca, komunitas budaya, pelajar, mahasiswa, dan umum. Selama rangkaian acara berbagai kegiatan dilakukan dan tentunya termasuk penulisan dongeng Kabayan versi baru. Di akhir, dipilih 5 cerita terbaik dan 100 besar cerita yang akan dibukukan dalam antologi Dongeng si Kabayan. Seru ya? Eh iya, ngomong-ngomong, kenapa sih emangnya perlu dilakukan revitalisasi dongeng si Kabayan ini? Kalau menurut Pak Abdul Khak selaku Kepala Balai Bahasa Jawa Barat, kegiatan ini sengaja dilakukan karena merupakan bagian dari program literasi sebagai bentuk cinta terhadap kebahasaan, baik bahasa Indonesia maupun bahasa daerah, terhadap budaya daerah dan tentu budaya literasi. Selain itu, memang sedang timbul kekhawatiran kalau suatu hari pemahaman masyarakat, khususnya anak muda, tentang si Kabayan ini terputus. Kenapa bisa terputus, karena dulu biasanya kisah si Kabayan banyak dituturkan melalui dongeng, sementara saat ini budaya mendongeng sedang “tertidur”. Padahal budaya dongeng ini penting banget buat melestarikan kisah-kisah terutama cerita kedaerahan guys... Selain itu, Pak Abdul Khak juga bilang, sebetulnya dongeng itu punya dampak yang besar. “Dongeng ini sebetulnya bentuknya pasif kan ya, jadi dari sisi pendengar, orang itu ibaratnya botol. Nah botol itu diisi dulu dengan apa (dongeng-red.), lama-lama mungkin setelah botol itu mulai penuh ada reaksi, ya jadi kami berharap ketika anak mendengarkan dongeng itu ada hal-hal yang akan membekas dan terbawa hingga dewasa. Harapannya juga dari mendongeng, karena terbiasa mendengar berbagai cerita, setelah dia bisa membaca dia akan terpicu untuk terus memperkaya diri dengan mencari berbagi bahan bacaan. Lalu setelah membaca dan dirasa cukup banyak pengetahuannya, tentu orang

- Menanamkan Nilai-nilai Moral Coba siapa yang inget pernah diceritain soal Malin Kundang yang berubah jadi batu gara-gara durhaka sama ibunya? Atau tentang Jaka Tarub yang ditinggal istrinya ke kahyangan karena ketauan pernah menyembunyikan selendang si bidadari? Yup, meski berdasar fantasi, dongeng-dongeng itu tanpa sadar kita jadi paham kalau kita nggak boleh durhaka sama orang tua dan jangan suka berbohong kan? - Mengasah Imajinasi Saat mendengarkan dongeng kita bakal diceritain tentang deskripsi sosok tokoh dongeng itu, setting tempat dan waktunya, juga adegan per adengan yang ada. Tanpa sadar kita lagi mengembangkan daya imajinasi kita loh guys, bahkan ada penelitian yang bilang kalau anak yang sering didongengi sebelum tidur daya imajinasinya jauh lebih kuat daripada yang nggak. - Mengenal Berbagai Budaya Dari dongeng kita dikenalkan dengan

ingin menularkan hal tersbebut ke orang lain jadilah tradisi menulis itu dimulai, dia menulis, begitu seterusnya,” tutur Pak Abdul Khak panjang lebar. Ini juga diamini sama salah satu pakar bahasa Ibu Yostiani Noor Asmi Harini waktu ngobrol sama belia. Katanya nih, mendongeng memang sangat erat kaitannya dengan budaya membaca dan menulis seseorang. Hal ini karena mereka yang sering didongengi oleh orangtuanya sejak kecil mempunyai rasa ingin tahu yang lebih tinggi tentang kelanjutan sebuah cerita. Makanya mereka yang sudah tidak didongengi ini pun bakal lebih aktif mencari sumber bacaan lain. “Perasaan mereka juga akan semakin halus ketika dibiasakan didongengi. Hal ini bakal berbeda dengan mereka yang tidak pernah didongengi dan itu sangat terlihat perbedaannya, mereka juga lebih punya jiwa sastra yang tinggi, lebih bisa menghargai, dan punya sopan santun,” kata dosen Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia UPI ini. Terus terus, menurut Bu Yostiani, manfaat dongeng bahkan bukan hanya untuk anakanak tapi juga remaja kayak kita dan orang dewasa sekalipun. Dalam mendongeng terdapat interaksi antara yang mendongengi dengan yang didongengi, melalui interaksi inilah terjalin komunikasi dan penanaman nilainilai yang positif. Bukan cuma itu, Bu Yostiani juga menjelaskan melalui dongeng, komu-

nikasi antara orangtua dan anak pun bisa berjalan dengan baik dan bisa menumbuhkan rasa percaya diri pada anak. “Anak bisa bercerita tentang keseharian mereka, termotivasi dan berpikiran positif, dan orangtua bisa memantau perkembangan anaknya. Remaja juga perlu menyimak dongeng karena dari dongeng kita bisa memiliki inspirasi, pemantik untuk memiliki mimpi, dan sarana hiburan juga. Dongeng juga kaya akan imajinasi dan inspirasi sekaligus meningkatkan kreativitas,” jelasnya. Psst, khasiat dongeng ini udah terbukti lho, menurut pengakuan Kinanti Wening Asih, sobat belia yang baru aja jadi runner up lomba presentasi ‘My Life Plan’ di Festival Duta Baca 3 tingkat SMP dan SMA di ITB kemarin, salah satu faktor yang bisa bikin dia kayak sekarang adalah kebiasaan mendongeng yang sering dilakukan ortunya sejak kecil. “Dari kecil saya memang sudah sering didongengin sebelum tidur sama orangtua. Biasanya saya didongengin cerita para nabi, tokoh dunia, dan cerita inspiratif. Saya juga sering dikasih banyak buku oleh ayah saya, dari situ saya jadi suka baca, dapet banyak inspirasi, dan sering ikutan lomba,” kata siswi SMPN 2 Bandung ini. Tuh kaaan? Yuk ah kenalan lagi sama dongeng!*** dhianynadya@gmail.com agniahadini@yahoo.com

Dongeng Apa Sih yang Paling Kamu Inget Sampe Sekarang? Alya Madani, kelas XII SMA 2 Bogor AKU paling inget dongeng Malin Kundang karena dari dulu sering dengar dari ibu, guru, dll.

Faryza Hasna Shalihah, kelas XII SMAN 8 Bandung YANG paling aku inget dan aku suka sih dongeng Sangkuriang soalnya aku tinggal di Bandung jadi daridulu selalu diceritain dongeng itu.

Fisabilillah Hadisyah Siregar, kelas XII SMAN 2 Bogor

berbagai budaya, kita jadi tahu kalau di Eropa itu banyak kastil-kastil dan kerajaan, kita juga jadi hafal kalau di Bandung ada gunung Tangkuban Parahu dari kisah Sangkuriang, terus candi di Prambanan itu ada seribu gara-gara cerita Roro Jonggrang yang minta dibikinin candi sebagai syarat menerima lamaran sang Raksasa. See? Dongeng itu seasyik itu loh hehehe. - Sarana Relaksasi Kadang-kadang kita bosen kan baca buku pelajaran mulu atau baca berita yang isinya gitu-gitu aja? Nah, remaja kayak kita juga sah-sah aja mau baca dongeng lagi, itung-itung refreshing dan bikin pikiran kita senang karena biasanya cerita-cerita dongeng itu menghibur. Dengan baca dongeng kita bisa sekalian nabung cerita biar bisa dongengin adek deh. - Melatih Public Speaking Nah, kalau ini adalah manfaat mendongeng. Buat yang punya adek atau ponakan yangmasih kecil jangan ragu buat dongengin mereka ya guys, selain bisa membantu kita mengingat kembali dongeng yang kita hafal, menceritakan dongeng juga bikin public speaking kita terlatih karena sebenarnya mendongeng itu nggak gampang lho, butuh intonasi dan ekspresi biar yang dengar tertarik.*** dhianynadya@gmail.com

Rifa Atsiilah R., kelas XII SMAN 2 Bogor DONGENG Si Kancil sama Cinderella, soalnya dulu waktu kecil aku sering dibacain dongeng ini sama nenek kalo mau tidur.

Elvionita Ramadhona, kelas XII SMA 2 Bogor YANG paling aku suka dan inget itu dongeng Cinderella soalnya dulu beli bukunya dan suka gambarnya, enak dibaca berulang-ulang.

Muhammad Syach Feby Pragiska, kelas XII SMAN 4 Bogor KALO dongeng sih Si Kancil soalnya ayah sama ibu suka banget ceritain dongeng itu, supaya Feby bisa jadi orang yang cerdik dan nggak gampang ditipu orang.*** laroybaunsa@gmail.com

DONGENG yang paling aku inget judulnya "Panci Bubur Ajaib", aku baca buku itu berulangulang soalnya buku dongeng yang mama pertama kali beliin buat aku.

22> Skul: Bandung Independent School (BIS) 23> Aksi: - Festival Duta Baca 3 - Pemilu OSIS SMPN 4 Purwakarta 23> MusicTerritory: - Mondo Gascaro, Sang ”Raja Kelana” - Weekend Asyik di Ngamplag Live 23> Ensiklobelia: Top 7 Dongeng Indonesia dan Dunia 24> Chat: Sri Izzati

24> Review:

“Sebelum kertaS ditemukan oleh tSai'lun, Sebelum meSin cetak ditemukan oleh Johann GutenberG di mana keduanya menJadi medium tradiSi tuliS, peradaban dibanGun oleh SeGulunGan kiSah donGenG” - Pramoedya Ananta Toer


22

SELASA (PON) 29 N 29 SAFAR SAPAR FOTO: AGNIA & DOK.

Bandung Independent School (BIS)

Melatih dan Mendidik untuk Masa Depan

KAMU bisa tanya apa aja sep akan dijawab oleh belia. Soal pe nge-band, wirausaha, masalah pun, kami siap bantu! Silakan p alamat email belia@pikiran-ra nggak pengen nama kamu ditul lupa tulis di emailnya, ya! Pertan dua buah kaus C-59 . Hadiah b Afrika No. 77 Bandung. Masa p setelah tanggal pemuatan. Jika maka hadiah akan hangus.

memiliki siswa TK, SD, SMP, dan SMA yang berasal dari 24 negara di dunia serta staf pengajar expatriat. Wah, jadi berasa sekolah diluar negeri kan? Mau tahu lebih banyak tentang sekolah yang berdiri sejak 1972 ini? Here we go!

H

AI guys, di edisi kali ini kru belia bakal ngenalin kalian sama salah satu sekolah di kawasan Surya Sumantri, Bandung. Ini dia Bandung Independent School (BIS). Sekolah yang berdiri dilahan seluas 2 hektare ini punya fasilitas sekolah yang lengkap dan lingkungan yang sangat hommy. Nggak aneh kalau banyak barudak BIS yang betah berlama-lama nongkrong di sekolah. Bukan cuma itu, BIS juga punya keunikan lain, yaitu

Hadiah: Dua

agniahadini@yahoo.com reginaheryadi.rh@gmail.com

ASSALAMUALAIKUM kak, namaku Syifa Farhatunnisa d Kak Ginan nih kak. Gimana kom an zaman sekarang yang seda nafik" yang mulai disebarluask

Lebih Siap dengan IB Program

Asah Bakat Lewat Ekskul DARI obrolan kru belia bareng Pak Hector Aguilera dan Bu Tanti Yulianti selaku koordinator ekskul dan sekretaris acara, BIS ini mempunyai lebih dari 40 kegiatan ekstrakulikuler yang sebagian besarnya adalah dari cabang olahraga seperti sepak bola, voli, badminton, basket, berkuda dan renang. Hal ini dikarenakan banyaknya pertandingan di cabang olahraga tersebut. Kegiatannya sendiri berlangsung setiap hari mulai dari pukul 14.50-18.00 WIB. Uniknya nih, sistem ekskul di BIS ini dilakukan persemester dan sudah mempunyai jadwal yang tetap. Kalau soal prestasi, ekskul di BIS juga sudah banyak menorehkan prestasi bahkan sudah sampai tingkat internasional seperti berkuda, ice skeating, dan piano. Nggak cuma itu, ekskul basket dan sepak bola juga punya banyak prestasi di tingkat nasional dan baru-baru ini barudak ekskul sepak bola baru aja menyabet juara di ajang IISSAC Girl Football yang merupakan pertandingan olahraga khusus sekolah internasional di Indonesia.***

Pak Mark Brookes: Libatkan Peran Semua Pihak PAK Mark Brookes merupakan kepala sekolah Bandung Independent School (BIS). Beliau mengampu mata pelajaran matematika. Keinginannya menjadi seorang pengajar terinspirasi dari sang guru matematika saat ia masih menjadi pelajar. “20 tahun lalu saya punya guru matematika yang sangat hebat dan dia sangat menginspirasi saya. And having a good teacher, create a new teacher,” ujarnya. Dalam hal mengajar, Pak Mark Brookes tidak hanya mengandalkan text book tapi juga mengajak para siswanya untuk lebih aktif, berpikir kritis, dan mau bekerja sama dengan temannya. Bukan cuma itu, beliau juga selalu memberikan kesempatan para siswanya agar mau bertanya. Sementara itu dalam hal memimpin, Pak Mark Brookes sebisa mungkin tidak berlaku egois dan selalu melibatkan pendapat semua pihak. “Semuanya berdasarkan pada tim, semua orang punya opini dan mereka bisa berkontribusi. Itu menjadikan mereka merasa bagian dari komunitas,” tuturnya.***

Berbagai Event Unggulan DARI obrolan kru belia bareng Pak Ridwan Nurul’abdi selaku sekretaris kesiswaan, BIS ini punya berbagai kegiatan unggulan yang sudah terencana dalam kalender akademik mulai dari yang sifatnya akademik, simpatik, sampai selebrasi. Yep, sebut aja nih ada Chinese and Korea New Year, Unity in Diversity Day, drama musikal, Challenge Show, sampai kegiatan penggalangan dana untuk korban bencana. Perencanaan kegiatannya sendiri bukan hanya dari pihak sekolah, tapi juga melibatkan para orangtua siswa dan siswa itu

Marci Russell: Senang mengajar BU Marci Russel mengawali tugasnya menjadi seorang guru pada tahun 2000. Awalnya, menjadi seorang guru tidaklah ia minati, tetapi setelah menjalani profesi tersebut dirinya merasa sangat senang. Dalam hal mengajar, ia selalu memakai beragam gaya dan pendekatan karena siswa yang diajarnya berasal dari berbagai negara. Bagi Bu Marci, pencapaian paling mengesankan selama menjadi guru adalah ketika siswa didikannya berhasil menjadi seorang dokter. Nah, ngomongin soal prestasi , Bu Marci ini merupakan koordinator International Baccalaureate (IB) Diploma Programme, sebuah kurikulum internasional untuk siswa tingkat SMA dalam memasuki perguruan tinggi.***

sendiri. Bahkan, ada juga nih Fobis alias Friends Of Bandung Independent School yang merupakan organisasinya orangtua siswa yang ikut serta dalam setiap kegiatan. Tujuan dari berbagai event ini sendiri menurut Pak Ridwan agar semua barudak BIS menjadi terbiasa tampil di depan umum, memiliki nilai tanggung jawab, berprinsip serta memiliki pemikiran yang terbuka. Bukan cuma itu, berbagai kegiatan ini juga dibuat supaya mereka tidak merasa asing di sekolah dan menganggap sekolah seperti rumah kedua.***

Marijana Drezgic: Hal Tersulit Menjadi Sebuah Pencapaian BU Marijana Drezgic merupakan staf pengajar BIS. Beliau merupakan koordinator Primary Years Programme (PYP). Sebelum menjadi seorang pengajar, Bu Mariana pernah bekerja sebagai perawat rumah sakit, pelatih renang, sampai pelatih sepak bola. Menurutnya, walaupun semua itu sulit, dengan usaha kerasnya dia bisa mencetak siswa hingga menjurai sebuah Olimpiade. “Pengalaman pertama mengajar itu di Afrika tahun 2000, lalu mengajar di Shanghai, dan sekarang di BIS,” ujarnya. Dalam hal mengajar, Bu Mariana ini selalu memberikan apa yang muridnya inginkan. Baginya pencapaian tertingginya menjadi seorang guru PYP adalah ketika muridnya bisa menjelaskan apa yang mereka kuasai.***

BIS merupakan satu-satunya sekolah di Bandung yang menggunakan kurikulum International Baccalaureate (IB) yang terbagi dalam tiga program yaitu Primer Years Program (PYP), Middle Years Program (MYP), dan IB Diploma. Kurikulum ini mempunyai standar yang lebih tinggi dengan tujuan utama untuk mendorong para siswa untuk berpikir bebas, kreatif, berkarakter, dan berwawasan global. Sistem pengajarannya pun lebih dinamis dan dilengkapi dengan banyak praktek. Bukan cuma itu, lewat program ini barudak BIS juga akan dapat IB Diploma yang membuat mereka bisa melanjutkan pendidikannya ke seluruh perguruan tinggi di dunia. Lulusan IB Program juga bakal punya lebih banyak keterampilan mulai dari seni, matematika, science, bahasa, dan sosial. Eits, tapi nggak gampang loh untuk mendapatkan IB Diploma ini karena selama 2 tahun mereka bakal diberikan pelajaran intensif 60 jam lebih banyak daripada kurikulum biasa. Nggak heran kalau banyak lulusan BIS ini yang melanjutkan pendidikannya ke luar negeri.***

Duo Siswa Berprestasi NGOMONGIN soal siswa berprestasi, BIS punya Carlotta Kunze dan Kaithlyn Chieh. Keduanya bukan cuma berprestasi secara akademik tapi juga nonakademik. Mulai dari Carlotta, siswa kelas XI ini baru aja mendapat penghargaan CIS (Council of International School). Bukan cuma itu, penyuka pelajaran biologi dan sejarah ini juga aktif dalam berbagai ekskul dan merupakan kapten tim sepak bola wanita yang membawa timnya meraih juara di kompetisi IISSAC Girl Football. Bagi Carlotta, keaktifannya di sekolah membuatnya lebih senang dan tidak mudah stress. Nggak kalah dari Carlotta, Kaithlyn juga baru aja mendapat penghargaan EARCOS alias The East Asia Regional Council of Overseas Schoos. Sama seperti Carlotta, Kaithlyn juga aktif dan berprestasi di berbagai ekskul mulai dari renang, sepak bola, sampai basket. Penyuka mata pelajaran biologi ini juga merupakan anggota tim sepak bola putri yang ikut meraih juara IISSAC Girl Football. FYI, baik CIS maupun EARCOS merupakan penghargaan internasional yang melihat keaktifan dan kepemimpinan siswa. Nggak salah, kedua siswa BIS ini bisa dibilang top student. Gokil!***

WAALAIKU tidaknya sese atau identitas sangat person alam. Menuru disikapi sebag dirinya sendir dengan sesua masyarakat baik di dunia nyata gelola feedback yang akan mu likasikan akan selalu ada buah words for things called LOVE. Th

SALAM Sejahtera Om Syau. vitalisasi Cerita Si Kabayan Mel sayangnya aku kalah, karena a huhuk sedih. Mungkin ada keti Jadi aku mau tanya mengenai but? Lalu bagaimana dengan t ba ini? Dan kasih tips dong cara komik gitu, hehehe. Salam Liter

HALO Adzka, dapat dibaca di yang terbit edisi tuh! Lalu soal ka na kamu seoran umum. Mungkin yang menyebab coba terus ya! Jadikan pelajara Kabayan? Figur personifikasi pinter, usil/jail, dan menyenang banyak dimunculkan dalam be kesundaan. Revitalisasi dongeng pake m semakin jadi primadona di neg dan komik barat), rasanya tidak dengan komik. Tapi juga banya dayaan Indonesia. So, dukung d

Pertanyaan Kam

Risa Saraswat juga rajin me seputar musik

Teh Tisha - Kru belia, penikma fashion. Sering banget jadi juri siswa. Jago banget nulis! Ssst. Tisha boleh banget dicurhatin a

Marin Ram LouBelle Sh band, labe

Otong Koil - Vokalis Koil ini jug mainan, gitar, dan plat vinyl. Ta Jangan kaget kalo jawabanny

Om Syau - Do media, demen soal guru dan curhatin. Eh na boleh loh!

Ginan Koesmayadi -Vokalis Je Rumah Cemara Bandung. Kam apapun, pergaulan masa kini, HIV-AIDS.

Perkampungan Masa Lalu Aku ingin bertandang dan masuk lewat pintu rindu di kepalamu, Bu mencoba tidur dan mendengkur; memimpikan perkampungan masa lalu yang jauh. Di sana kau temukan sungai yang mengalirkan rahasia-rahasia, ikan-ikan berenang tenang di antara bebatuan bisu dan khusyuk, sedangkan aku hanya bisa tenggelam di danau airmatamu. Ramalan siang ini, awan akan melahirkan hujan oleh karena itu, payungi aku dengan cintamu, hangati aku oleh pelukanmu, bacakan kembali dongeng-dongeng, buku tentang rubah dan kancil agar aku bisa terlelap di jari-jari doamu. Menuju kampung, aku akan melewati hutan kata-kata, yang sengaja ditanam oehmu dengan setia. Kebun salak, juga bambu-bambu lebat Agar aku tidak merasa takut oleh mitos juga cerita televisi dan radio. Aku akan berjalan di sepanjang senja, menyusun rencana, melihat impian pada layang-layang di langit kehikmatan yang diterbangkan anak kecil dalam dzikirnya. Mereka bermain bola, memperebutkan harapan juga kegembiraan “Kami tidak akan pulang sebelum adzan maghrib tiba!,” kata mereka tapi speaker masjid sedang usak, lalu Pa RT datang dengan wajah garang membawa golok dan senapan. Ah, mereka langsung lari menghindar “Maaf Pa RT, kami salah bicara!” Tapi sungguh, perkampungan yang paling aku sukai adalah perkampungan di matamu, Di situ aku bisa melihat matahari terbit berkali-kali oleh lekuk senyum di bibirmu. Bagus Muhammad Ramadhan, SMAN 1 Cianjur

Kembali Ke Masa Kecil

Nulis

HALO kawan-kawan, ka yang dimuat, bakal dap Syaratnya gampang, ya (dapat dibuktikan deng yang bisa kamu isi:

KAPAN sih terakhir kalian denger atau baca dongeng? Pasti udah lama bangetkan. Sekarang ini udah jarang banget liat atau denger cerita-cerita dongeng di televisi. Semua udah tergantikan sama sinetronlah atau tayangan yang bukan untuk anak. Masih inget nggak cerita Sangkuriang, Bawang Merah Bawang Putih, atau Cinderella? Buat kalian yang pengen baca cerita dongeng, kru belia kasih tau nih beberapa web yang bisa kalian kunjungi, Cekidottt!

1. Pendongeng.com Di website ini kalian bisa mendapatkan cerita dan juga dongeng seputar nusantara dan mancanegara. Di mana cerita dan dongeng ini dibuat sama Kak Rico. Dalam website itu juga bukan hanya menceritakan cerita rakyat atau dongeng aja nih, tapi juga ada kisah 25 nabi, kisah teladan Islami, dan masih banyak lagi. Buat kalian yang males baca, di website ini kalian bisa liat dongeng Kak Rico lewat Youtube. 2. Dongeng.org Setalah baca dongeng biasanya kalian bisa dapetin makna di balik sebuah cerita, kan? Nah di web ini kalian bukan cuma dapetin pengetahuan baru tentang sebuah dongeng. Kalian bisa dapetin motivasi yang berisikan sebuah dongeng tetapi dongeng tersebut terdapat motivasi untuk kita agar bisa seperti yang diceritain.

3. Ceritaanak.org Situs ini juga nggak kalah bagus sama situssitus lainnya. Situs ini menyediakan kumpulan cerita anak-anak. Bukan hanya si penulis aja yang bisi isi kontennya, tetapi, anakanak juga bisa ngirimin cerita-cerita yang mereka punya ke situs ini. Seru banget, kan! Terus nih situs ini juga menyajikan lagu-lagu anak. 4. Lightupyourbrain.com Website ini menyediakan cerita anak nih sobat Belia. Tapi web ini di desain dengan full Bahasa Inggris. Hal istimewa dibandingkan situs lainnya adalah, cerita yang diberikan

bukan lewat teks tapi audio, jadi lebih seru, kan tuh dengernya. Selain itu juga situs ini memberikan ruang anak untuk berkreasi dengan menyediakan kolom “click to color”. 5. Ceritakecil.com Situs ini sama seperti situs lainnya. Kalian bisa dapetin cerita dan dongeng anak-anak, tetapi keistimewaan dalam situs ini tuh kalian bisa tau tentang tokoh ilmuwan penemu. Selain itu juga kalian bisa tau tentang hal-hal yang memang ada di bumi tercinta ini, yang disajikan dalam kolom “Tahukah Kamu”. *** Reginaheryadi.rh@gmail.com

1. Tautan. Punya rekome lajahi? Ayo kasih tau so but beserta deskripsi sin ter, boleh juga dilengka 2. Aksi. Pengen ekskul kegiatan dan hobi seru temen Belia? Mangga ki 5.000 karakter. Lengkap 3. Music Territory. Ada a Tulis sebanyak 3.000 ka 4. Ensiklobelia. Ngeras uler yang pengen kamu mu tulis di rubrik Ensiklo 5. Chat. Interview figur p ni! Panjang tulisan 3.000 Jangan lupa, pake foto 6. Review. Punya buku, view? Sok atuh! Tulis seb gan yang detail dan len pa dikasih foto dan beri tang.

Silakan kirimin tulisan ka lia@pikiran-rakyat.com view, Aksi, Chat, dll.)

Info: Tidak semua tulis memenuhi syarat dan bakal dimuat.

*Kualitas foto yang dikir foto terpendek 10cm)


23

NOVEMBER 2016 1438 H 1950

putar permasalahan remaja yang nantinya elajaran di sekolah, pacaran, musik, menulis, h sama teman dan ortu, atau pertanyaan apa pilih aja pengen nanya sama siapa, kirim ke akyat.com dengan subject Tanya Aja. Kalau is saat pertanyaanmu dimuat di belia, jangan nyaan paling oke bakal dapet hadiah berupa bisa kamu ambil di Marcomm PR Jalan Asia pengambilan kaus paling lambat 1 minggu a tidak diambil dalam batas waktu tersebut,

Mondo Gascaro, Sang Raja Kelana

H

AI sobat Belia! Beberapa waktu yang lalu, kru belia datang ke soft launching album dari salah satu ex-personelnya Sore, yaitu Mondo Gascaro! Soft launching ini dilaksanakan di Spasial, Jalan Gudang Selatan, Bandung pada Sabtu (26/11/2016). Acara yang dinamakan ”Duduk Manis, Special Performance by Mondo Gascaro & The Udegila Bandnya" ini, rencananya berlangsung dari pukul 19.00 WIB guys. Namun, sambil menunggu para fans Mondo Gascaro, akhirnya acara ini dimulai sekitar pukul 20.30 WIB. Nah, acara langsung dibuka dengan bincang-bincang bersama Kak Mondo beserta para crew yang membantu dalam pembuatan albumnya, salah satunya istrinya sendiri yaitu, Sarah Glandosch. Katanya, judul album “Raja Kelana” ini diambil dari salah satu syair dari lagu Ismail Marzuki yang berjudul "Rayuan Pulau Kelapa". Arti dari Raja Kelana ini adalah angin, di mana Kak Mondo juga di sini dengan musiknya ingin mengapresiasi perjalanan hidupnya yang seperti angin, telah berkelana ke mana-mana. Pembuatan Raja Kelana ini memakan waktu kurang lebih 1,5 tahun loh, cukup lama karena sem-

a Buah Kaus C-59

dari MAN 1 Bandung. Aku mau nanya ke mentar kakak sama tipsnya soal pernyataang hits yaitu, "yang penting gue gak muan oleh seorang selebgram. Makasih kak.

UMSALAM.. Sebenarnya munafik atau eorang bukan hal yang perlu dijadikan sikap s untuk dipublikasikan karena itu hal yang nal antara diri sendiri dan pemilik semesta ut saya, pernyataan sikap tersebut harus gai hak bagi seseorang untuk menjadi ri, namun tentunya apabila berbenturan atu yang normatif dan kondisi faktual a maupun virtual, ybs harus mampu menncul, karena setiap statement yang dipubkonsekuensi, so RESPECT it's the another hink clear before you say something!***

, ulasan perihal lomba dongeng tersebut antaranya dalam tulisan di Hal. 21 Belia ini. Menurut saya lombanya oke banget, amu kalah atau menang, belum tentu kareng pelajar dan mengikuti lomba kategori n memang ada beberapa kriteria lomba bkan kamu tidak menang. Jangan khawatir, an, dan coba lagi dalam ajang sejenis. yang Sunda/Jawa Barat banget. Nyunda, gkan. Saya pikir tokoh Kabayan perlu lebih rbagai media untuk lebih mendorong spirit

edia komik? Well, saat komik lokal sudah erinya sendiri (ketimbang manga, manhwa, k hanya dongeng yang bisa direvitalisasi ak hal lain yang berhubungan dengan kebudong komik lokal!***

FOTO: DONGENGADALAHCERITA.BLOGSPOT.COM

Ekspresikan

U

NTUK ketiga kalinya, Perpustaan Daerah Kota Bandung menggelar kembali acara Festival Duta Baca yang berlangsung di kompleks Masjid Salman ITB, Rabu dan Kamis (23-24/11/2016). Acara yang diisi dengan berbagai macam perlombaan untuk TK, SD, SMP, dan SMA ini mengangkat tema seputar literasi. Dari hasil ngobrol kru belia bareng Bu Neti Supriati dan Bu Palupi selaku penanggung jawab dan ketua pelaksana acara, tujuan diadakan Festival Duta Baca ini adalah untuk membuka ruang dan kesempatan kepada generasi muda dalam mengekspresikan potensinya sekaligus mendorong masyarakat untuk meningkatkan budaya membaca. “Kita selalu dengar kalau Indonesia punya indeks baca yang rendah begitu juga Kota Bandung. Jadi, dengan ini kita ingin membuktikan bahwa indeks baca Kota Bandung ini tidak rendah, salah satunya bisa dilihat dari tingginya antusias siswa dan masyarakat dalam mengikuti kegiatan literasi ini,”

Potensi

Festival Duta Baca 3

Diri ujar Bu Neti. Selain dimeriahkan dengan perlombaan menggambar, mewarnai, menulis, dan public speaking, Festival Duta Baca ke-3 ini juga menyelenggarakan workshop literasi, origami, pelatihan otak kanan, pagelaran seni, pameran serta bazar kreativitas. Selain itu, ada juga lomba presentasi tingkat SMP dan SMA se-Kota Bandung yang bertajuk ‘My Life Plan’. Dalam lomba ini, selama kurang lebih tujuh menit para peserta ini diminta untuk menyampaikan materinya di hadapan para penonton serta juri dari Forum Literasi Kota Bandung dan Ikatan Alumni ITB. Uniknya, para peserta lomba ini dibebaskan untuk memakai beragam bahasa mulai dari bahasa Indonesia, Inggris, sampai bahasa Sunda. “My life plan ini sangat erat kaitannya dengan literasi karena generasi muda tidak bisa terlepas dari bahan-bahan bacaan. Mereka juga harus membaca dan mencari referensi dan lewat presentasi ini kita ingin memberikan sebuah peluang kepada generasi muda untuk mengungkapkan apa yang menjadi mimpi dan harapannya di masa mendatang,” ujar Bu Neti. Anyways, acara Festival Duta Baca ini disambut positif oleh warga Bandung baik yang jadi peserta, maupun yang nonton. Salah satunya adalah Kinanti Wening Asih yang juga siswa SMPN 2 Bandung. Menurut dia, acara ini sangat bagus untuk meningkatkan budaya membaca. “Acara ini sangat bagus dan dapat mem-push anak Indonesia untuk lebih banyak membaca,” ujar siswa yang berhasil menyabet juara 1 lomba public speaking dan juara 2 lomba presentasi ‘My Life Plan’ ini.*** agniahadini@yahoo.com

mu Bakal Dijawab oleh:

ti - Vokalis Sarasvati ini selain aktif bermusik, nulis buku. Tanya dia apa aja! Khususnya dan menulis!

at kuliner, dan pemerhati lomba-lomba kreativitas .. Buat cewek-cewek, Teh apa aja!

mdhani - Owner FFWD Records dan hop. Ngerti banget soal management el rekaman, dan entrepreneurship!

ga seorang kolektor anya dia soal apa aja! a seru ya! :)

osen di Fikom Unpad yang juga pemerhati n baca, dan bikin komik. Kalo mau ngobrol sekolah, mungkin doi boleh kamu anya-nanya soal film, CD, dan komik juga

eruji dan CoFounder mu bisa tanya soal musik cadas, atau soal

di Belia Yuk!

amu pengen nulis di Belia nggak? Buat tulisan pet honorarium berupa uang tunai! Tertarik? ang boleh nulis khusus siswa SMP dan SMA gan kartu pelajar/surat keterangan). Rubrik

endasi situs-situs menarik atau unik buat djebat Belia yang lain! Tulis daftar tautan tersengkat tentang situsnya sebanyak 2500 karakpi foto/screenshot situsnya. Diantos yes! kamu dimuat profilnya? Atau mungkin ada yang menurut kamu perlu diketahui temenirim tulisan untuk rubrik Aksi sebanyak 4.000pi juga dengan foto-foto* yang keren! acara musik keren dari sekolahmu? Liput aja! arakter, dan sertakan fotonya* yang seru! sa punya wawasan atau pengetahuan popshare ke pembaca belia yang lain? Coba kaobelia sebanyak 3.000 karakter. publik yang kamu kagumi dan idolakan di si0-4.000 karakter dengan format tanya jawab. yang bagus ya! CD musik, atau film baru yang pengen direbanyak 2.500-3.500 karakter, kasih keteranngkap (silakan lihat rubrik review), jangan lukan rating mulai dari 1 bintang sampai 5 bin-

amu yang paling keren ke inbox belia di bejangan lupa cantumkan judul tulisannya (Re-

san akan dimuat. Hanya yang tulisan yang sesuai standar kualitas redaksi Belia yang

rim adalah resolusi 300dpi, ukuran panjang

laroybaunsa@gmail.com

FOTO: LAROYBA FOTO: AGNIA

Cerita dikit, kemarin habis ikutan lomba 'Realui Perekaciptaan Dongeng'nya BBJB. Nah aku pelajar yang masuk kategori umum, dapahaman aku dengan lombanya sendiri. tanggapan Om Syau tentang lomba terseokoh si Kabayan yang diangkat dalam loma merevitalisasi dongeng pakai media rasi! Adzka Arsy.

pat berhenti gitu, guys. Namun, hasilnya akhirnya setelah melalui proses yang panjang, ugh, keren banget! Kamu kudu kupingin sendiri, deh. Nah, setelah selesai sesi berbincang-bincang, penonton disuguhi salah satu video klip dari lagu barunya Mondo, berjudul “Naked”. Lucu deh, videonya! Visualisasi video klipnya berisi dokumentasi ketika Kak Mondo sedang berlibur, dicampur dengan video Jepang gitu, deh. Nah, setelah video ini diputar, langsung deh para audiens menikmati pertunjukan dari Mondo beserta The Udegila Bandnya sebagai pengiring. Lagu pertama yang dibawakannya adalah “Sturm and Drung”. Alunan lagu yang begitu menenangkan benar-benar membuat penonton duduk manis menikmati pertunjukkan. Seperti yang dikatakan oleh salah satu crewnya yaitu Omar, lagu-lagu di Raja Kelana ini sangat cocok jika kita dengar saat liburan gengs. Mondo bersama bandnya membawakan sekitar sembilan lagu yang diakhiri dengan lagu "A Deacon’s Summer" yang menyempurnakan Malam Minggu ini. Mantap!***

FOTO: DOK.

Pemilu OSIS SMPN 4 Purwakarta

Membangun Budaya Demokrasi

W

ARGA SMPN 4 Purwakarta baru saja mengadakan satu helatan penting di sekolahnya. Acara yang diadakan pada Senin (21/11/2016) adalah pelaksanaan pemilihan Ketua & Wakil Ketua OSIS Tahun 2016/2017. Komisi Pemilihan OSIS (KPO) SMP Negeri 4 Purwakarta menyelenggarakan pemilihan tersebut secara langsung, umum, bebas, dan rahasia (luber), sama seperti prinsip pelaksanaan pemilu sesungguhnya. Mengusung tema "Membangun Budaya Demokrasi untuk Membentuk Pemimpin yang Siap Memimpin dan Dipimpin", kegiatan berlangsung menarik, utamanya karena para calon ketua telah melalui proses seleksi yang cukup ketat. Seleksi calon dilaksanakan sebulan sebelumnya, di mana para calon di antaranya harus menempuh seleksi administrasi dengan mendapatkan dukungan dari minimal dua ekskul sekolah. Hal ini merupakan simulasi dari pemilu sesungguhnya, dimana para calon harus didukung oleh dua partai politik. Selain itu, para calon juga harus menempuh tes fisik, tes psikologi oleh guru BP/BK, tes wawancara dari guru PPkn, tes keagamaan oleh guru PAI, tes komunikasi oleh guru bahasa Indonesia dan, terakhir adalah tes IT oleh guru TIK. Menurut info dari pihak sekolah, pemilihan ketua dan wakil ketua OSIS pada tahun ini sedikit berbeda dari tahun sebelumnya, di mana pada tahun ini calon ketua dan calon wakil ketua OSIS tidak di pasangkan pada proses pemilihan. Pada pemilihan kali ini terjaring empat calon ketua dan empat calon wakil ketua OSIS. Mereka diberi waktu selama seminggu untuk berkampanye/menyampaikan visi dan misi untuk memudahkan para pemilih dalam menentukan pilihan. Para calon juga berkampanye di dunia maya dengan menyampaikan visi dan misi nya melalui video yang diung-

M

ENGHABISKAN akhir pekan, tentu cocok banget kalau diisi dengan mendatangi event musik, apalagi di Kota Bandung tercinta ini yang kayaknya nggak pernah sepi dari gelaran-gelaran yang bisa memuaskan para pemburu gigs, hehehe. Kayak Jumat (25/11/2016) lalu, ada "Ngamplag Live" yang diadain di Zhev Clothing, Jalan BKR No 83 Bandung. Acara yang satu ini merupakan gig rutin yang diadain tiap bulan oleh layanan online InfoBDG dalam rangkaian #RoadtoNgamplagFest. Di bulan ini ada Hoolahoop, Serayu Jingga, Danger Ranger, Private Number, Last Goal Party dan Bluenote yang memeriahkan gelaran tersebut. Cuaca Bandung yang dingin ditemani gerimis-gerimis nggak bikin para penonton urung merapat ke venue acara, buktinya Zhev yang memang nggak begitu besar ini, penuh banget tuh sama penonton. Sekitar jam 7 kurang acara dimulai dan dibuka sama Serayu Jingga. Beres Danus dkk. ngisi panggung, gantian band pop punk asal Tangerang Private Number yang menghibur para penonton. Nah penampilan selanjutnya yang paling asyik nih menurut kru belia, ada per-

gah di beberapa media sosial oleh KPO. Komisi Pemilihan OSIS telah bekerja keras kurang lebih selama 1 bulan dari awal seleksi hingga pemilihan, bahkan satu hari sebelum pemilihan ada beberapa panitia yang menginap untuk menyiapkan tempat pemungutan suara. Ketua Komisi Pemilihan OSIS 2016, Rizal Fadillah menjelaskan, "panitia komisi pemilihan OSIS (KPO) nggak sembarangan, karena dipilih melalui sidang MPK," jelasnya, Akhirnya, Anggita Ayu Puspita terpilih sebagai ketua dengan perolehan suara terbanyak, yaitu 501 suara, sementara wakil terpilih adalah Teguh Pratama dengan 438 suara. Hasil pemilu tersebut, dibawa ke sidang Pleno KPO dan MPK pada hari Kamis (24/11/2016), untuk selanjutnya menetapkan kedua ketua dan wakil OSIS terpilih. Pelantikan Ketua & wakil ketua OSIS beserta pengurus OSIS masa bakti 2016/2017 dilaksanakan pada upacara bendera hari Senin (28/11/2016) dan akan dilantik langsung oleh Dra. Rita Syara selaku Kepala SMPN 4 Purwakarta. Di sela-sela amanat kepada para pengurus OSIS masa bakti 2016/2017, Beliau mengapresiasi kinerja KPO, MPK & Pengurus OSIS masa bakti 2015/2016 dalam pelaksanaan pesta demokrasi yang diharapkan membentuk karakter siswa yang siap memimpin dan dipimpin untuk kelak menjadi kader pemimpin yang cekatan, terampil dan bersahaja. Seru banget kan? Melakukan simulasi pemilu sungguhan! MPK berperan sebagai MPR, KPO berperan sebagai KPU, dan para calon ketua dan wakil OSIS ibaratnya adalah para calon presiden dan wakilnya! *** pr_purwasuka@yahoo.com, tulis ulang syauqy_lukman@yahoo.com

formance dari Bluenote. Nggak cuma tampil sendiri, malam itu Bluenote juga membawakan single baru mereka yang berjudul “Diksi” featuring Aska Rocket Rockers dan Aris Hoolahoop. Pecah pisan! Nggak kalah pecah juga penampilan dari Danger Ranger yang udah lama nggak nyapa para Danger Dancer di Bandung. Makin malam suasana makin panas ditemenin sama Last Goal Party. Band asal Jakarta ini ternyata dapat respon yang cukup hangat dari para penonton. Akhirnya keseruan malam itu ditutup sama penampilan Hoolahoop yang bikin klimaks. Intinya sih bandband yang manggung di Ngamplag Live kemarin seru semua dan bikin weekend cukup asoy, nggak nyesel deh dateng. Ditunggu edisi bulan depannya ah!***

Weekend Asyik di Ngamplag Live

dhianynadya@gmail.com

Top 7 Dongeng Indonesia dan Dunia GUYS, buat kamu yang sering didongengin pas zaman kanak-kanak dulu pasti hafal dong, dongeng klasik atau cerita rakyat yang terkenal di berbagai daerah? Nah, buat ngingetin lagi, kru belia bakal ngebahas Top 7 dongeng yang ada di dunia dan Indonesia. Penasaran? Simak deh! 1. Cinderella – Dongeng yang satu ini pasti kamu hafal banget kan jalan ceritanya. Yep, dongeng yang terkenal dengan sepasang sepatu kacanya ini merupakan cerita rakyat asal Eropa yang mengisahkan mitos tentang penindasan dan ketidakadilan. 2. Snow White and The Seven Dwarfs – Cerita klasik yang satu ini berasal dari beberapa tempat di Eropa. Versi yang terkenal dari dongeng Snow White ini ditulis oleh penulis cerita asal Jerman yaitu Grimm bersaudara yang menyertakan cerita tentang cermin dan tujuh kurcaci. Snow White sendiri bercerita tentang seorang Ratu yang iri pada kecantikan seorang putri bernama Snow White yang selain cantik juga memiliki kulit yang indah dan mulus. 3. Pinocchio – Kisah yang berjudul asli ‘The Adventures of Pinocchio’ ini merupakan cerita rakyat asal Italia yang ditulis oleh Carlo Collodi di tahun 1883. Dongeng yang terkenal dengan hidung panjangnya ini bercerita tentang sebuah boneka kayu milik Geppetto yang terlahir menjadi seorang anak laki-laki sungguhan. Satu hal unik tentang Pinocchio adalah, hidung kayunya akan memanjang saat dia berbohong! 4. Little Red Riding Hood – Little Red atau yang lebih dikenal dengan sebutan Gadis bertudung Merah ini ditulis oleh Charles Perrault yang menceritakan seorang gadis kecil yang harus mengantarkan makanan kepada sang nenek yang tengah sakit. Dalam perjalanannya Little Red bertemu dengan serigala besar yang licik dan jahat. 5. Hansel and Gretel – Cerita rakyat asal Jerman ini ditulis oleh Grimm bersaudara pada tahun 1812. Dongeng ini bercerita tentang kakak-beradik Hansel dan Gretel menemukan sebuah rumah kue yang dihuni oleh seorang penyihir kanibal. 6. Aladin and The Magic Lamp – Aladin merupakan salah satu cerita rakyat dari Timur Tengah yang tertulis dalam kisah Arabian Nights. Aladin sendiri mengisahkan tentang petualangan seorang anak bernama Aladin bersama jin dan lampu ajaibnya dan berakhir bersama putri pujaan hatinya. 7. The Ugly Duckling – Kisah yang dipopulerkan oleh penyair sekaligus penulis asal Denmark, Hans Christian Andersen ini dipublikasikan pada 1843. Dongeng ini

bercerita tentang seorang itik buruk rupa yang mendapatkan perlakuan tidak adil dari saudara-saudaranya, sampai akhirnya dia tumbuh menjadi seekor angsa yang anggun. Nggak kalah keren dari cerita klasik Eropa, ini dia Top 7 dongeng di Indonesia yang pastinya berkesan di hati! 1. Bawang Merah dan Bawang Putih – Dongeng populer Melayu Indonesia ini berasal dari Riau dan memiliki tema yang hampir mirip dengan kisah Cinderella. Dongeng ini mengisahkan tentang dua kakak beradik yang memiliki sifat yang bertolak belakang, serta seorang ibu tiri yang tidak adil dan pilih kasih. 2. Timun Mas – Cerita rakyat dari Jawa Tengah ini menceritakan seorang anak yang lahir dari sebuah mentimun yang tumbuh menjadi gadis pemberani yang mencoba bertahan dari raksasa hijau yang ingin menangkap dan memakannya. 3. Malin Kundang – Dongeng yang berasal dari Sumatera Barat ini pastinya sudah nggak asing lagi kan? Yep, legenda Malin Kundang ini berkisah tentang seorang anak laki-laki yang durhaka kepada sang ibu karena memiliki wajah yang buruk rupa. Karena kedurhakaannya, Malin pun dikutuk menjadi sebuah batu. 4. Sangkuriang – Cerita rakyat dari Jawa Barat ini berkisah tentang terciptanya danau Bandung, Gunung Tangkuban Perahu, Gunung Burangrang, dan Gunung Bukit Tunggul. Tokoh utama dari kisah ini adalah Sangkuriang yang jatuh cinta kepada ibunya sendiri, Dayang Sumbi. 5. Lutung Kasarung – Legenda masyarakat Sunda ini bercerita tentang Sanghyang Guruminda yang turun dari kahyangan dengan wujud seekor lutung yang jatuh cinta kepada kebaikan hati Purbasari. 6. Keong Mas – Keong Mas merupakan cerita rakyat populer Jawa yang bercerita tentang seorang putri yang berubah menjadi seekor keong emas. Kisah ini juga merupakan bagian dari kisah Panji Asmoro dan istrinya Dewi Sekartaji. 7. Danau Toba – Dongeng dari daerah Tapanuli Utara ini bercerita tentang seorang petani bernama Toba yang menikah dengan ikan yang berubah menjadi wanita cantik. Keduanya pun menikah dan mempunyai anak. Dalam satu waktu, Toba yang sedang kesal mengatakan katakata larangan kepada sang anak dengan menyebut anak ikan. Dari situlah muncul bencana banjir dan terbentuklah Danau Toba.*** agniahadini@yahoo.com dari berbagai sumber


24

SELASA (PON) 29 NOVEMBER 2016 29 SAFAR 1438 H SAPAR 1950

Moana Sutradara Pemain

Durasi Produksi Rating

: Ron Clements, John Musker : Auli'i Cravalho, Dwayne Johnson, Rachel House, Temuera Morisson, Jemaine Clement, Nicole Scherzinger, Alan Tudyk : 113 menit : Walt Disney :

M

ENJELANG akhir tahun biasanya film-film bioskop seru untuk dipantengin. Setelah minggu lalu ada Fantastic Beast, minggu ini ada satu film keluarga keluaran Disney yang mungkin pengen kamu tonton. Ceritanya tentang seorang gadis kecil bernama Moana yang mencari seorang demigod --sosok manusia setengah dewa bernama Maui. Menurut legenda yang diceritakan oleh sang nenek, Maui ini mencuri jantung Te Fiti, dewi yang melambangkan kesuburan pulau-pulau. Nah, sejak jantungnya dicuri, Te Fiti nggak bisa lagi membantu pulau-pulau di sekitar lautan untuk tumbuh subur. Gitu juga dengan pulau tempat Moana tinggal. Lama-kelamaan, pulau yang tadinya subur berubah. Moana teringat cerita neneknya, dan ia pun ingin mengarungi lautan untuk mencari Maui. Namun, ayah Moana sang kepala suku, nggak pernah suka anak gadisnya bermain di lautan. Tapi, bermodal kenekatan dan dukungan dari sang nenek, Moana yang sejak kecil sangat cinta laut akhirnya pergi berlayar mencari Maui. Yah, gampang banget ketebak sih ya alur ceritanya. Kalau versi belia sih film ini kurang gigit, hehe.. Ceritanya gampang ketebak, soundtrack kurang catchy, meski ada Maudy Ayunda sebagai salah satu pengisi soundtrack film ini. Tapi ya, dengan kekuatan DIsney, film ini cap lumayan aja untuk ngajak dedek-dedek kamu refreshing ke bioskop. *** tisha_belia@yahoo.com

Square One dan Square Two Artist Label Durasi Rating

: Blackpink : YG Entertainment (2016) : 7 menit 33 detik dan 10 menit 39 detik :

B

LACKPINK in your area! Ini nih salah satu girl group K-pop yang berisi empat cewe cantik berbakat yaitu Jennie, Jisoo, Rose dan Lisa. Mereka ini lagi booming banget seantero Asia bahkan dunia, gimana nggak? Group rookie yang baru debut ini langsung menarik perhatian para pecinta Kpop bahkan non K-pop begitu dua Music Video debut mereka di realease yaitu "Boombayah" dan "Whistle" yang dijadikan single debut mereka bertajuk "Square One". Belum genap dua bulan, mereka kembali merilis single yang bertajuk "Square Two". Square Two sendiri berisi tiga lagu dengan lagu utama "Playing With Fire" disusul oleh lagu berjudul "Stay" serta satu track tambahan yaitu "Whistle Acoustic Version". Lagu mereka yang dirilis tepat pada tanggal 1 November ini langsung merebut posisi pertama di berbagai chart musik K-pop, menggeser beberapa senior mereka. "Boombayah" adalah satu track EDM yang bertempo cepat yang menyajikan part-part hip-hop. Sementara itu, "Whistle" sedikit lebih kalem dan menampilkan beat yang unik, di mana part intro, bridge, dan reffrain, semuanya menghadirkan warna yang musik hip-hop/pop yang nggak lazim. Lagu "Playing With Fire" juga bergenre hiphop, nggak jauh berbeda dengan lagu mereka sebelumnya, namun sedikit lebih kalem ketimbang "Boombayah". Lagunya sendiri bercerita tentang seorang perempuan yang sedang merasakan cinta yang berapi-api tapi takut dipermainkan oleh si cowo. Sepenggal lirik lagunya, "my love is on fire" sering sekali diulangulang sehingga mudah diingat. Terus ada "Whistle Acoustic Version" nggak jauh beda sama lagu "Whistle" yang dirilis pada "Square One". Suara siulan yang emang ciri khas dari lagu ini tetap dipertahankan. Bedanya hanya terletak pada aransemen yang diubah dari pop/R&B full musik, menjadi akustik. Versi akustik ini emang bener-bener bisa dijadikan lagu pengantar tidur oleh kamu! After all, kalo ngomongin musikalitas Blackpink, gaya mereka emang hampir sama seperti senior mereka di YG Entertainment, yaitu 2NE1 dan Bigbang yang sama-sama satu label. Over all, "Square One" dan "Square Two" ini emang bagus dan cocok direkomendasikan buat kalian yang emang suka banget gaya musik K-Pop Ala Blackpink.*** Lilyana Eugrita Munta'ali, SMK Bina Marga Bandung

Dunia Sophie Penulis Tebal Penerbit Rating

: Jostein Gaarder : 800 halaman : Mizan Pustaka :

H

OLAA sobat Belia! Apa sih yang kalian bayangkan kalo denger filsafat? Kebanyakan orang beranggapan filsafat bikin pusing, yang akhirnya jadi ngebosenin. Ayo ngaku! Nah, kali ini ada yang bertolakbelakang dari anggapan kayak gitu. Novel Dunia Sophie karya Jostein Gaarder ini malah bikin penasaran, loh. Novel ini memberikan pembahasan yang sama kayak novel lainnya dengan dibuat cerita gitu. Cerita yang diberikan emang berhubungan sama filsafat. Emang sih buku ini bikin kita kaget saat ngeliat fisiknya karena 800 halaman. Tapi kalian bakal dibikin penasaran terus, akhirnya enggak akan kerasa baca sebanyak itu. Oke deh lanjut ke pembahasannya aja, kuy. Btw, novel ini nyeritain seorang anak perempuan bernama Sophie. Sophie ini sering banget dapet pertanyaan entah dari siapa. Pertanyaan tersebut juga yang membuat dia bertanya-tanya. Ya, emang sih bakal bertanya-tanya kalo ditanyain tentang asal-muasal alam semesta. Karena Sophie penasaran dengan semua hal itu, ya akhirnya dia mempelajari filsafat. Di buku ini dijelasin kalo dia mendapatkan penjelasan dari berbagai filsuf di zaman dahulu. Keren nggak sih dia dapetin jawabannya dari para filsuf? Selain itu, novel ini juga ngejelasin profil dari tiap filsufnya, dan yang paling penting pemikirannya terhadap hal-hal yang dipertanyakan. Novel Dunia Sophie juga ngeliatin kita tentang suatu statement yang saling ditentang antarfilsuf. Ya, pasti sih dalam suatu hal ada aja yang menentang. Tapi, statement yang diberikan pun emang semakin lebih baik dan bagus sih dari sebelumnya. Awal pembahasannya sih bikin kita bolakbalik baca ulang, tapi seudah kalian baca lebih dalam jadi mudah kok buat memahaminya. Buat kalian yang emang penasaran, cobain deh baca novelnya, hehe.*** Reginaheryadi.rh@gmail.com Konser Dewa Budjana

Album Launching "Zentuary" Rabu, 30 November 2016 19.30 - selesai NuArt Sculpture Park Bandung HTM umum 50K, Pelajar 25K

Book Talk & Signing Vinca Callista:

Menginspirasi Sejauh Bandung ke Bristol Sabtu, 3 Desember 2016 11.00 - 13.00 DU71a Cafe Jalan Dipatiukur No. 71a Info: 0818092009818 (Jia)

Ngobrolin Dongeng Bareng Izzati KARENA edisi kali ini lagi ngebahas tentang dongeng, belia bakal ajak kalian ngobrol-ngobrol tentang dongeng sama mojang geulis asal Bandung Sri Izzati Setyo Soekarsono atau biasa dipanggil Izzati. Dongeng dan cerita-cerita emang udah nggak asing buat cewek satu ini. Nggak cuma menikmati aja, cewek yang saat ini sedang menempuh pendidikan di Universitas Indonesia ini udah bikin banyak karya dari kecil. Kalau waktu kecil suka baca novel pasti kalian tau ada salah satu penulis novel cilik best seller yang udah bikin beberapa karya di antaranya Kado untuk Ummi dan Let’s Bake Cookies, yup itulah Izzati. Selain itu cewek kelahiran 18 April 1995 ini punya segudang prestasi salah satunya pernah mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (Muri) sebagai Penulis Novel Termuda waktu usianya sepuluh tahun, yang paling anyar cewek yang juga jago bermain biola ini dinobatkan sebagai Duta Bahasa Jawa Barat 2016 berpasangan dengan Alfian Rifaldhi Yasin dan mewakili Jabar di tingkat nasional. Keren banget kan? Simak aja langsung obrolan kru belia sama Izzati waktu ketemu di salah satu event Duta Bahasa yang diadakan minggu kemarin. Yuk! Hai Izzati. Kalau nggak salah konsep dari event ini adalah rancangan yang kamu bawa buat Duta Bahasa tingkat nasional ya? Iya acara ini realisasi dari proposal acara kebahasaan yang merupakan salah satu dari syarat penilaian duta bahasa tingkat nasional. Harus bikin kegiatan, sebenarnya yang pertama kali mencetuskan idenya dari pihak balai (Balai Bahasa Jawa Barat-red.). Dimulai dari brainstorm dengan pihak balai, lalu idenya berkembang. Kebetulan, salah satu komponen penilaiannya dari aspek kebahasaan dan kebudayaan juga. Karena di tingkat nasional membawa provinsi masing-masing yang memajukan nilai kebahasaan tapi juga punya nilai-nilai kebudayaan khas. Kenapa sih tertarik ngangkat tentang dongeng? Kenapa dongeng, dari aku sendiri dongeng itu ya kita percaya semua orang di Indonesia setidaknya dalam masa pertumbuhannya ada dongeng didalamnya, apa pun itu. Karena dongeng itu kuat peranannya dalam pertumbuhan kita menurut Izzati tidak ada orang yang tidak diceritakan sesuatu sebelum tidur mengenai dongeng atau apa pun itu. Berangkat dari situ, kemudian berpikir sebenarnya di Jawa Barat itu banyak lho dongeng tradisionalnya terutama dan justru dongeng-dongeng itu merupakan salah satu bagian dari masa kecil kita. Seperti serial Dancow; si kancil dan lain-lain. Lalu kita berpikir itu jangan sampai hilang, karena justru beberapa nilai-nilai yang kita dapatkan saat gede itu berasal dari dongeng menurut aku. Apa aja sih hal menarik yang kamu temukan tentang dongeng? Saat Izzati dan Kang Alfian meramu proposal ini, ditemukan juga sama Izzati yang latarnya bukan sastra dan bahasa, ternyata si dongeng ini punya manfaat dalam mengembangkan kemampuan literasi seseorang baik dia yang membacakan dongeng maupun orang yang mendengarkan. Mengembangkan kompleksitas bahasa, kemampuan memahami karena kita mencerna sedemekian rupa cerita si dongeng itu. Karena tema balai bahasa atau duta bahasa dari tahun ke tahun yang penting

adalah memajukan literasi. Nah kami melihat ada kesinambungan antara dongeng dan budaya serta literasi. Kami melihat ini bisa jadi salah satu pemicu gerakan-gerakan literasi lainnya. Lalu mengapa kita mengembangkan terus gerakan ini. Hoo, gitu ya. Terus kan dongeng di Jawa Barat itu sebenernya banyak, kok milihnya Kabayan? Kalau Kabayannya, kami mengerucutkan dari sekian banyak dongeng tradisional, tokoh-tokoh tradisional, legenda-legendanya, lalu mana nih yang paling kuat. Nah, tokoh yang kami rasa paling kuat itu juga didukung oleh sumber yang mendukung. Saat mau dibuatkan acara-kan tidak bisa asal saja seperti tidak ada sumber dan data dan sebagainya. Nah, kebetulan Kang Alfian yang juara pertamanya itu menyebutkan kalau; dosen beliau meneliti Kabayan. Nah dari situ kita tidak mulai dari nol, kita bisa menggunakan pengetahuan yang beliau punya untuk dasar dari gerakan ini.

agar kami tahu? Kami cari tahu, kami baca. Nah itu yang bisa dilakukan oleh para remaja. Misal juga mereka menyadari pertanyaan-pertanyaan seperti, ”Kamu tahu dongeng nggak? Ada berapa banyak dongeng sih?” Nah menjawabnya, mereka bisa mencari tahu sendiri atau ada juga pihak-pihak yang mengingatkan terus mereka bahwa ini lho dongeng-dongeng yang kalian dengarkan waktu kecil, dulu kalian baca. Isi-isi dari dongeng tersebut yang menjadikan identitas kalian sebagai pemuda Jabar tuh seperti apa. Bisa juga menceritakan ke adik-adiknya, terus dapat juga dari revitalisasi cerita. Intinya dongeng-dongeng itu bisa disalurkan dengna bentuk lain, selain revalitsasi bisa dengan publikasi dengna bentuk-bentuk yang sedang popular di zamn sekarang, seperti komik strip. Kenapa dongeng-dongeng tidak diubah menjadi komik tersebut, jadi kan selain menghibur mereka juga dapat nilai-nilainya.*** dhianynadya@gmail.com

Tapi kan dongeng identik sama anak-anak, kalau dongeng buat remaja sendiri gimana kata kamu? Menurut aku yang udah gede, masih seneng aja tuh sama dongeng. Karena mungkin seneng baca, tapi mengenai masalah penting atau tidak untuk remaja, menurut aku penting. Terutama dari segi dongeng yang syarat dengan budaya itu sendiri menurut aku masih penting juga ya. Kita mesti ingat itu terdiri dari budaya-budaya apa, kita terdiri dari cerita-cerita masa kecil seperti apa. Jangan sampai identitas kita sebagai wargi Jawa makin lama kian terkikis karena kita telah melupakan budaya-budaya dan dongengdongeng yang dulu adalah hal-hal yang paling sering kita dengarkan. Sebab itu pentingnya dongeng bagi remaja. Aku juga percaya remaja itu adalah generasi penerus bangsa. Kalau yang meneruskannya aja tidak membawa apa yang seharusnya diteruskan atau apa yang membuat dia menjadi seperti sekarang ini, lalu apa yang diteruskan nanti? Malah akan jadi hilang nanti. Terakhir nih, langkah dalam melestarikan dongeng yang bisa dilakukan remaja? Untuk melestarikannya sebenarnya sederhana. Misalnya kayak aku, kami sebagai duta bahasa, kami bilang ”Kita harus melestarikan budaya literasi dalam bentuk dongeng nih”. Ternyata kami kurang memahami atau informasi yang kami miliki kurang banyak. Bagaimana caranya DOK.

FOTO: PINTEREST

Kaus Kaki Trendi Tampilan udah gaya, matching dari atas sampe bawah. Kadang, ada satu hal yang suka kelupaan untuk ikutan gaya juga. Padahal, benda ini lumayan penting, apalagi saat cuaca dingin kayak sekarang. Apa itu? Kaus kaki! Jangan sampe deh, udah gaya banget, tapi kaus kaki kamu kucel, jelek, dan bolong, haahaha. Nih, belia kasih contekan kaus kaki lucu-lucu dan inspirasi memakainya, biar kamu tambah gaya!


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.