Madani : Berkah Qurban Manfaat Sampai Pelosok

Page 1

No. 65 th. X/Dzulhijjah 2014

1 4 3 5 H

BERKAH

URBAN

Manfaat Sampai Pelosok

Tips :

Bau Kambing Tanpa Pusing Petikan Hikmah:

Semarak dan Gembira di Hari Raya Diskusi: BMV : Tujuan Kita Berdakwah Uang Bagian dari Profesionalitas



Daftar Isi

04 09 09 13 18 19 30

Utama

Berkah Qurban, Manfaat Sampai Pelosok

Tips

Bau Kambing Tanpa Pusing

Diskusi

Tujuan Kita Berdakwah, Uang Bagian dari Profesionalitas

Sinergi

Galeri Sinergi Kegiatan Ramadhan

Inspirasi Dua-Duanya

Petikan Hikmah Semarak dan Gembira Di Hari Raya

Kiblat

Masjid Agung Singaraja, Penyimpanan Al-Qur’an Bersejarah

Dewan Redaksi : Saifuzzuhri, SE Andy Krisna, S.Sos, Hanum Andri P,ST Siti Nurdiansah,SE Pimpinan Redaksi : C. Avianto,S.Sos. Reporter : David Zulkifli.A. Fatkur Rohman Marketing: Suwandi Aziz Rudiyanto Lukman Yunianto Nugroho Adi, SH. Design & Layout: Fahrizal Ramadhan Legalitas Akta Notaris: Ketut Wirata, SH No. 12 Tgl. 13 Apr 2006 Keputusan Mentri Hukum dan HAM RI : No. C-643.HT.01.02.Th 2007 tgl 28 Februari 2007. Rekomendasi MUI Prov. Bali : No. B-193/MUI/XII/2001 Tgl. 8 Des 2001. Terdaftar DINSOS : No. 466.3/2159/DINSOS/2009. Konsultan Hukum : Bambang Triyanto, SH Alamat Redaksi : Jl. Diponegoro 157 Denpasar Telp 0361 - 8009992 - Fax 0361 - 241376

Refleksi menuju

Idul Adha

Ramadhan telah berlalu, begitu juga dengan Syawal. Namun kehidupan tetap berjalan. Pelajar tetap belajar menyelesaikan tugasnya dalam bersekolah. Para entrepreneur juga masih berusaha amanah di bidang niaganya. Karyawan karyawan juga masih tetap berusaha menjadi pegawai yang loyal pada pimpinannnya. Kehidupan tetap berjalan walalupun presiden baru sudah terpilih. Semoga Beliau yang terpilih menjadi presiden dapat menjadi pewujud amanah rakyat Indonesia untuk kehidupan negeri ini yang lebih baik. Amin. Idul Adha 1435 akan terjelang di hadapan. Banyak yang bergembira dalam menyambutnya. Panitia Qurban sudah mulai dibentuk. Para juragan hewan ternak sudah ada yang mengkalkulasi berapa kira kira kambing dan sapi yang akan dijual dan untung yang didapat. Ada juga banyak yang bingung mencari kambing untuk diqurbankan. Menyambut Idul Qurban memang menimbulkan suasana tersendiri. Teringat Idul Idul Adha maka akan kembali teringat akan totalitas ketauhidan nabi Ibrahim, Manusia mulia yang kesabaran, keteguhan, kecintaan, ketundukannya pada jalan Allah membuat kita sadar, bahwa benih benih keTauhidan kita pada Allah perlu direfresh terus di zaman yang makin materialistis ini. Idul Qurban adalah salah satu moment untuk merefresh jiwa kita semua. Idul Qurban tentu tidak hanya seremonial belaka. Shalat Ied, memotong kurban, bagi bagi daging qurban, bahkan ada yang menyebut Idul Qurban dengan “Pesta daging Kambing� karena daging begitu berlimpah ruah sehingga menumpuk di kulkas sebagian saudara kita. Idul Qurban disini mengajarkan kita akan makna ibadah Vertikal dan horizontal. Satu sisi ibadah ini merupakan perintah Allah , dan di sisi lain, dengan memotong kurban maka mendekatkan kita pada kaum papa. Terbahas juga akan hukum mengenai berqurban, dan hewan ternak yang bagaimana yang pantas diqurbankan pada sang Khalik di moment Idul Adha ini. Karena berqurban bukan hanya sekedar menyembelih hewan, namun memberi yang terbaik pada Sang pencipta. Semoga semangat berbagi dalam moment idul qurban tetap teraplikasi dalam kehidupan kita. Keteladanan nabi Ibrahim akrab dan nyata dalam bermasyarakat. Terlebih yang nantinya pulang dari Naik Haji, semoga menjadi haji yang mambrur. amin Besar harapan kami untuk memberikan pelayanan terbaik untuk muzakki dan mustahiq. Semoga Idul Adha 1435 tidak hanya seremonial saja, tetapi membekas nyata dalam realita. Mari bersama memanfaatkan ini semua agar lebih bermakna bagi sesama. Amiin.


Utama

Credit : kalsel.kemenag.go.id

Berkah Qurban Manfaat Sampai Pelosok

T

idak ada suatu amalan yang paling dicintai Allah SWT dari Bani Adam ketika hari raya Idul Adha selain menyembelih hewan qurban (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Hakim)

Idul Qurban 1435 sudah di hadapan. Ada sebagian masyarakat yang begitu senang akan datangnya moment ini. Terbayang akan daging hewan qurban yang tersaji saat hari bersejarah umat Islam itu. Ada juga yang memaknai dengan peluang bisnis dengan menjadi makelar ternak dadakan, sehingga terbayang kalkulasi untung dari ternak yang didapat dari jasa menghubungkan si pedagang kambing atau sapi kepada pencari kambing dan sapi. Ada sebagian saudara kita yang dalam keterbatasan ekonomi dan kehidupannya juga menunggu moment moment Idul Qurban. Mungkin di sekitar kita kita tidak menemukan hal seperti itu, namun marilah mata ini menjelajah, pikiran terbuka dan jiwa lebih berempati. Masih banyak saudara saudara kita yang tidak memikirkan “besok makan apa?” tetapi pada “ adakah yang bisa dimakan besok?”. Sehingga makan daging adalah sesuatu yang istimewa dan langka bagi mereka. Idul Adha dinamai juga “Idul Nahr” artinya hari raya penyembelihan. Hal ini untuk memperingati ujian paling berat yang menimpa Nabi Ibrahim. Banyak ibrah yang bisa dipetik dari syariat tentang berkurban yang dimulai saat masa Nabi Ibrahim. Secara pribadi, qurban adalah bentuk totalitas ketaatan seorang muslim pada Allah. Secara sosial Idul Qurban juga menjadi media untuk menebalkan rasa empati dan kemanusiaan sesama muslim. Disini juga diperlihatkan buah dari peristiwa ini, yaitu akibat dari kesabaran dan ketabahan Ibrahim dalam menghadapi berbagai ujian dan cobaan, Allah memberinya sebuah anugerah, sebuah kehormatan “Khalilullah” (kekasih Allah). Idul Adha juga sering disebut dengan Hari Raya Qurban, karena saat Idul Qurban identik pelaksanaan penyembelihan hewan qurban setelah shalat Ied.

4

No 65 - Sept 2014

Anjuran untuk berqurban sudah jelas dalam Al Quran yaitu surat Al Kautsar ayat 2 “Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu dan berkurbanlah”. Makna dari tafsiran ayat ini adalah “berkurbanlah pada hari raya idul Adha (Yaumun Nahr)”. Tidak ada yang hilang dari apa yang kita kurbankan, karena janji Allah adalah pasti, Setiap apa yang kita kurbankan maka Allah akan memberi ganti yang lebih baik. Seperti yang tercantum dalam HR. Al Bukhari 1374 dan Muslim 10101. Bahwa Allah juga mengutus dua malaikat setiap pagi hari. Malaikat yang satu berdoa “Yaa Allah, berikanlah ganti bagi orang yang berinfaq, malaikat kedua berdoa “Ya Allah, berikanlah kehancuran bagi orang yang menahan hartanya(Pelit) Saat berkurban maka sebagian hamba yang berlebihan rizki ikut memberikan kebahagiaan kepada saudara lainnya yang terbatas kehidupannya. Secara kehidupan bermasyarakat, dengan berkurban maka akan mengruangi kesenjangan jurang jurang antara si kaya dengan si miskin, tentu saja selain adanya perintah berzakat. Sehingga keharmonisan dan kebersamaan sesama muslim dapat terjaga. Bukankah kebersamaan dan keharmonisan sebagian dari kita kini sudah menjadi hal yang langka. Maka, hingga pelosok pun tidak akan lepas dari sentuhan syiar qurban. Idul Qurban bukan hanya melakukan shalat Ied lalu memotong memotong hewan qurban dan membagi bagi sekitar, lalu besok semangat berqurban menguap hilang. Tentu tidak seperti itu. Idul qurban menjadi momentum untuk merefresh semangat berqurban yang mulai pudar. Masih banyak saudara saudara kita yang di pelosok yang perlu mendapat kita.


Utama

Credit : salmanfiddin.files.wordpress.com

Kebimbangan Insan

Keluarga Pilihan

I

K e b i m b a n g a n N a b i I b r a h i m Ya n g menjadikannya Semakin Yakin Allah

dul Adha tidak pernah lepas dari kisah nabi Ibrahim, Nabi Ismail dan Siti Hajar. Keluarga ini adalah keluarga teladan yang menjadi legenda akan keteguhan Iman dari masing masing anggotanya. Nabi Ibrahim yang begitu teguh akan keimanannya, Keikhlasan nabi Ismail walau usianya masih belia, dan ketabahan Siti hajar dalam melaksananakan ketaatan pada suami dan Allah.

Nabi Ibrahim ketika menikahi Siti Sarah sudah lama tidak dikaruniai keturunan. Maka atas anjuran Siti Sarah, Nabi Ibrahim disarankan menikahi budaknya yang bernama Siti Hajar. Dari pernikanan kedua inilah kemudian lahir Nabi Ismail. Namun setelah kelahiran Nabi Ismail inilah salah satu ujian yang harus dilalui oleh Nabi Ibrahim.

Menyebut kata bimbang maka langsung terbayang akan tindakan yang mengarah pada kebingungan atau ragu akan tindakan yang akan dipilih. Memang kebimbangan orang berbeda beda tergantung masalah yang dihadapinya, cara menyikapinya juga berbeda beda tergantung tingkat kedewasaan dan pola pikir manusia juga akan mempengaruhi kebijaksanaannya. Begitu juga kebimbangan manusia pilihan tentu akan berbeda dengan manusia pasaran.

Nabi Ibrahim diperintahkan oleh Allah SWT untuk menempatkan istrinya Hajar bersama Nabi Ismail putranya, yang saat itu Ismail masih menyusu. Mereka ditempatkan disuatu lembah yang tandus, gersang, dan tidak tumbuh sebatang pohon pun. Lembah itu demikian sunyi dan sepi tidak ada satu orang kabilah dan penduduk. Beliau sendiri tidak tahu, apa maksud sebenarnya dari wahyu Allah yang menyuruh menempatkan istri dan putranya yang masih bayi itu, ditempatkan di suatu tempat asing, di sebelah utara kurang lebih 1600 km dari negaranya

No 65 - Sept 2014

5


Utama sendiri, Palestina. Tapi baik Nabi Ibrahim, maupin istrinya Siti Hajar, menerima perintah itu dengan ikhlas dan penuh tawakkal Sebelum meninggalkan mereka Nabi Ibrahim berdoa semoga negeri yang tandus dan gersang itu yang kini dikenal dengan Mekkah agar menjadi negeri yang dilimpahi rizki dan juga makmur agar anak keturunannya menjadi penyembah Allah. Doa itu didengar dan dikabulkan Allah, terbukti hingga kini Mekkah menjadi daerah yang makmur dan dikunjungi orang dari penjuru dunia untuk menyempurnakan rukun Islam ke lima Dalam kitab “Misykatul Anwar” diceritakan bahwa nabi Ibrahim kaya dan memiliki banyak ternak disebutkan bahwa pada suatu hari, Ibrahim ditanya oleh seseorang “milik siapa ternak sebanyak ini?” maka dijawabnya: “Kepunyaan Allah, tapi kini masih milikku. Sewaktu-waktu bila Allah menghendaki, aku serahkan semuanya. Jangankan cuma ternak, bila Allah meminta anak kesayanganku Ismail, niscaya akan aku serahkan juga.” Ibnu Katsir dalam tafsir Al-Qur'anul 'adzim mengemukakan bahwa, pernyataan Nabi Ibrahim yang akan mengorbankan anaknya jika dikehendaki oleh Allah itulah yang kemudian dijadikan bahan ujian, yaitu Allah menguji iman dan taqwa Nabi Ibrahim melalui mimpinya yang haq, agar ia mengorbankan putranya yang kala itu baru beranjak remaja. Anak yang rupawan, sehat, supaya dikorbankan dan disembelih dengan menggunakan tangannya sendiri. Tentu nabi Ibrahim sedih mendapati perintah Allah. Walaupun nabi, beliau tetap manusia yang memiliki perasan. Tapi perasaan bimbang dan kesedihan itu tidak menyurutkan ketakwaan dan keimanan Nabi Ibrahim. Nabi Ibrahim tetap melaksanakan perintah itu dimana sebelumnya beliau menanyakan kesetujuan Ismail akan perintah Allah yang hadir melalui mimpinya. Ismail mengikhlaskan akan perintah Allah yang dimandatkan pada ayahnya. Sungguh Allah sangat sayang pada Ibrahim, Nabi Ibrahim juga patuh pada perintah Allah. Nabi Ibrahim lulus ujian, Ismail yang akan disebelih diganti menjadi domba sehingga Nabi Ibrahim menyembelih domba, bukan ismail.

Ÿ

Kebimbangan Ismail

Ismail adalah anak yang cakap dan tampan dari nabi Ibrahim. Memiliki karakter soleh dan taqwa. Ketika baru dilahirkan, bayi ismail dan ibunya, yaitu Siti Hajar ditinggalkan hanya berdua di padang gersang nan tandus. Nabi Ibrahim sebenarnya tidak sampai hati dan tidak rela meninggalkan. Namun perintah Allah mengharuskan demikian baginya. Maka Ibrahim berjalan pelan meninggalkan bayi Ismail dan istrinya. Sedangkan Siti Hajar hanya bisa pasrah

6

No 65 - Sept 2014

dan tabah menghadapi itu semua. Sebab semua adalah perintah Allah. Ibrahim kembali menuju Palestina ke tempat istrinya, Siti Sarah, meninggalkan Siti Hajar dan bayi Ismail dalam ketandusan padang pasir. Allah tidak pernah membiarkan hamba hambanya yang patuh padanya dalam keadaan sengsara. Padang pasir yang mereka tinggali menjadi tempat yang makmur dan diberkahi. Hingga datanglah ujian itu. Nabi Ibrahim diuji, begitu juga Ismail. Ibrahim bimbang,demikian ula dengan Ismail. Ibrahim bimbang akan menyembelih putranya yang sedang tumbuh remaja. Ismail juga merasakan hal yang sama. Ismail harus menyerahkan lehernya untuk disembelih oleh ayah kandungnya, yang selama proses pertumbuhannya hampir tidak pernah dilihatnya. Dia juga harus meninggalkan ibunda tercinta yang selama ini telah bersusah payah sebatang kara mendidik, merawat dan membesarkannya. Belum sempat Ismail membalas segala budi baik ibunya, namun dia harus merelakan dipanggil Allah dalam melaksanakan perintah Allah. Disanalah kebimbangan Ismail. Disinilah perbedaan kemuliaan insan insan pilihan dalam keluarga pilihan dengan manusia kebanyakan. Ismail ketika ditanya mengenai pendapatnya bahwa ayahnya, Nabi Ibrahim disuruh Allah menyembelih dirinya demi melaksanakan perintah Allah. Maka jawaban muncul dari dirinya yang menunjukkan keihklasan seorang anak yang berbakti pada orang tua dan mencintai Allah sebagai Tuhannya.. "Wahai ayahku kerjakanlah yang diperintahkan Tuhanmu. Insya Allah engkau mendapatiku sebagai orangorang yang sabar." Jawaban itu diabadikan adalam Al Quran . ash- Shaffat: 102) “ Jawaban dari Ismail yang menunjukkan keihlasan dan baktinya pada Ayahnya juga jawaban yang menenangkan ayahnya. Ismail mengetahui bahawa ia akan disembelih sebagai pelaksanaan perintah Tuhan, namun ia justru menenangkan hati ayahnya bahawa dirinya akan bersabar. Itulah puncak dari kesabaran. Ternyata keduanya telah lulus dalam ujian yang sangat berat itu. Nabi ibrahim as telah menunjukkan kesetiaan yang tulus dengan pengorbanan puteranya untuk berbakti melaksanakan perintah Allah sedangkan Nabi Ismail as tidak sedikit pun ragu atau bimbang dalam melaksanakan kebaktiannya kepada Allah dan kepada orang tuanya dengan menyerahkan jiwa raganya untuk dikorbankan.

Ÿ

Ÿ

Kebimbangan Siti Hajar

Ibunda Ismail, Siti Hajar dulunya adalah budak dari Nabi Ibrahim yang berkulit hitam berasal dari daerah Ethopia, dari pernikahannya dengan Sarah, nabi belum ada


Utama ada tanda tanda akan mendapatkan keturunan. Maka dinikahilah budak sahayanya itu atas saran dari Siti Sarah. Siti hajar kemudian mengandung anak yang kemudian dikenal dengan nama Ismail. Anak inilah yang kelak menjadi kisah yang diabadikan Al Quran.

memancarlah di bawah kakinya sumur zamzam sehingga kehidupan si anak dan si ibu menjadi terselamatkan. Si ibu mengambil air dengan tangannya dan ia bersyukur kepadaAllah SWT. Ia pun meminum air itu berserta anaknya, dan kehidupan tumbuh dan makmur di kawasan itu.

Setelah melahirkan Ismail kemudian perintah Allah melalui Ibrahim, yaitu Ibrahim disuruh meninggalkan istrinya yang baru melahirkan dan anaknya yang masih menyusui di padang tandus. Sebagai seorang ibu, terlebih dalam kondisi baru melahirkan, tentu ingin didampingi suami,

Ketika menginjak dewasa Ibrahim kembali datang untuk mengambil Ismail. Iblis melancarkan aksinya. Sebab setelah menggoda Ibrahim dan Ismail yang tidak membuahkan hasil. Disinilah iblis menggoda Siti hajar

Siti Hajar Seraya merintih dengan menangis dan bimbang, ia memegang kuat-kuat baju Nabi ibrahim as sambil memohon belas kasihannya, meminta agar ia tidak ditinggalkan seorang diri di tempat yang begitu hampa, tidak ada seorang manusia sama sekali, tidak ada binatang, tidak ada pohon dan air mengalir pun juga tidak terlihat di tempat itu. Sementara itu ia masih bertanggung jawab untuk mengasuh anak kecil yang masih menyusu kepadanya. N a b i i b ra h i m m e ra s a t i d a k te ga u nt u k meninggalknya ia sendiri bersama putranya yang ia sayangi tersebut di tempat yang sepi namun disinilah ada yang harus diutamakan. Ibrahim mengatakan bahwa ini adalah perintah Allah, dan Siti Hajar merelakan dengan tabah akan keputusan suaminya meninggalkan dirinya dan anaknya. Sejak ditinggal Nabi Ibrahim, tinggalah Siti hajar dan Ismail di tempat yang sunyi dan jauh dari keramaian itu. Ia harus bisa menerima nasib yang oleh Allah telah ditakdirkan kepadanya dengan kesabaran dan ketabahan serta keyakinan bahwa Allah akan menjaga dan melindunginya. Sementara itu bekal dan makanan yang dibawa dalam perjalanan pada akhirnya habis juga setelah dimakan beberapa hari sejak ditinggal oleh Nabi Ibrahim as. Suatu ketika, karena kekurangan makanan, semakin lama air susunya semakin sedikit dan mengiring sehingga anaknya pu menangis tak henti hentinya karena tidak bisa menum air susu dengan puas dari Siti Hajar. Siti Hajar ibunya pun menjadi bingung, panik dan cemas mendengar anak yang disayanginya menangis menyayat hati. Siti Hajar menoleh ke kanan dan ke kiri, berlaki ke kanan ke sana kesini untuk mencari sesuap makan atau seteguk air yang bisa meringankan kelaparan dan meredakan tangisan anaknya,Inilah yang kemudian dikenal dengan Sa'i sebagai bagian dari ibadah haji.

Iblis menggoda Siti Hajar dengan berkata “Mengapa kau hanya duduk-duduk tenang saja, padahal suamimu membawa anakmu untuk disembelih?” Hajar menjawab “Kau jangan berdusta padaku, mana mungkin seorang ayah membunuh anaknya?” jawab Hajar. “Mengapa ia membawa tali dan sebilah pedang, kalau bukan untuk menyembelih putranya?” rayu Iblis lagi “Untuk apa seorang ayah membunuh anaknya?” jawab Hajar balik bertanya. “Ia menyangka bahwa Allah memerintahkannya untuk itu”, goda Iblis mencoba untuk meyakinkannya. Hajar menjawab dengan mantap “Seorang Nabi tidak akan ditugasi untuk berbuat kebatilan. Seandainya itu benar, nyawaku sendiri pun siap dikorbankan demi tugasnya yang mulia itu, apalagi hanya dengan mengurbankan nyawa anaku, hal itu belum berarti apa-apa!” Nampaklah ketaatan pada suami dan kecintaan pada Allah mengalahkan segalanya. Dan semuanya berpulang pada kebaikan mereka. Siti Hajar memberi contoh pada umat manusia untuk taat pada suami dan mendahulukan Allah diatas segala galanya. (DK)

Setelah putaran ketujuh, Hajar kembali dalam keadaan letih dan ia duduk di sisi anaknya yang masih menangis. Di tengah-tengah situasi yang sulit ini, Allah SWT menurunkan rahmat-Nya. Ismail pun memukul- mukulkan kakinya di atas tanah dalam keadaan menangis, lalu

No 65 - Sept 2014

7


Tips

SYARAT DAN KETENTUAN BERQURBAN

B

ulan Dzulhijah identik dengan Idul Qurban sering juga disebut dengan hari raya Haji atau Idul Qurban. Keagungan perintah melaksanakan Ibadaha Haji, berqurban dan kisah ketauhidan nabi Ibrahim terangkai danalam bulan ini. Berqurban berasal dari bahasa arab yang berarti mendekatkan diri. Qurban sendiri berasal dari kata Qorroba-YuqorribuQurbaanan. Tentu mendekatkan diri dimaksudkan untuk hamba kepada Allah, sebuah cara pendekatan diri, penghambaan, ketaatan dan kesyukuran. Ibadah qurban disebut juga “udlhiyah” artinya penyembelihan. Islam sebagai agama yang sempurna memiliki aturan yang komprehensif dalam kehidupan, terlebih dalam Ibadah mulia yang menjadi bagian dalam Rukun Islam. Disinilah dalam melaksanakan pemotongan Qurban tentu ada syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi guna keberlangsungan pemotongan hewan Qurban

HUKUM BERQURBAN

Hadis ini oleh Imam Hanafi difahami sebagai suatu perintah yang sangat kuat (sehingga dihukumi wajib bagi yang mampu) karena diikuti dengan suatu ancaman, sehingga lebih tepat untuk dikatakan wajib. Pendapat yang kedua menyatakan bahwa hukum berqurban adalah sunnah muakkadah, dengan menggunakan dalil hadits Ummu Salamah dalam Shohih Muslim bahwa Nabi saw. Berkata “Apabila telah masuk sepuluh hari (awal bulan Dzulhijjah) dan salah seorang dari kalian ingin berqurban, maka janganlah dia menyentuh (dengan menggunting atau mencabut) sesuatupun dari rambut dan kulitnya.”. Sisi pendalilannya adalah bahwa Rasulullah SAW. menyerahkan ibadah tersebut kepada orang yang berkeinginan untuk

SYARAT JENIS HEWAN QURBAN 1.

Tidak semua hewan bisa menjadi syarat dalam berqurban. Hewan yang boleh disembelih dalam Idul Qurban hanya hewan tertentu dari jenis hewan ternak (bahimatul an'am). Hewan ternak yang boleh disembelih yang meliputi,: kambing dan sejenis, sapi dan sejenisnya, dan unta baik jantan atau betina.

Perintah untuk berqurban difirmankan Allah dalam surat Al Kautsar ayat 2 yang berbunyi sebagai berikut “Maka dirikanlah sholat untuk Robbmu dan berqurbanlah (untuk Robbmu” . Ayat diatas menerangkan penggunaan kata berqurban yang berwujud kata perintah. Allah Maha Mengetahui kadar kemampuan setiap hamba-Nya. Berqurbanlah jika mampu seperti yang dibahas dalam hadis sbb : ”Siapa yang memiliki kelapangan tapi tidak menyembelih qurban, janganlah mendekati tempat shalat kami”. (HR. Ahmad, Ibnu Majah dan Al-Hakim menshahihkannya).

2.

8

No 65 - Sept 2014

Hewan Cukup Umur Mengenai umur hewan, sudah ada ketentuan dari umur hewan. Hewan yang terlalu muda akan menghasilkan daging yang lembek, sedangkan bila terlalu tua akan menghasilkan daging yang alot, sulit dicerna serta tidak berlemak yang menyebabkan rasa daging tidak lezat. Hewan qurban yang cukup umur adalah bahwa hewan qurban yang cukup umur akan menghasilkan daging yang berprotein tinggi dengan kadar asam amino yang lengkap, mudah dicerna, begitu pula teksturnya empuk.

Maka, bila dilihat dari penggunaan kata berqurbanlah yang termasuk dalam jenis kata perintah maka kedudukannya menjadi sebuah kewajiban seperti halnya shalat dan shaum di bulan Ramadhan. Namun sama halnya dengan ibadah haji, Allah Maha Mengetahui kadar kemampuan setiap hamba-Nya. Berqurbanlah jika mampu. Untuk lebih jelasnya mengenai hukum qurban ini ada dua pendapat,Pendapat pertama menyatakan mewajibkan, inilah pendapat yang dianut oleh Imam Hanafi. Imam Hanafi tentu saja memiliki landasan dalam mengatakan hal itu, dimana beliau menggunakan hadist “Siapa yang memiliki kelapangan tapi tidak menyembelih qurban, janganlah mendekati tempat shalat kami”. (HR. Ahmad, Ibnu Majah dan Al-Hakim menshahihkannya).

Hewan Tertentu,

2.

Hewan harus sehat Binatang yang akan disembelih untuk ibadah qurban adalah binatang yang sehat, dan tidak boleh binatang yang sakit, cacat, atau hilang sebagian tubuhnya, seperti kambing yang kurus, lemah, tidak berlemak, buta sebelah matanya, pincang, terpotong telinganya atau bagian tubuh lainnya.


Tips

H

ari Raya Idul Adha 1435 H sudah di depan mata, rasanya akan kurang komplit tanpa menu daging kambing. Namun agar hidangan bisa dinikmati, ada beberapa tips untuk mengolah daging kambing agar empuk dan tidak bau amis yang sering disebut prengus. Bau khas daging kambing atau orangorang biasanya menyebutnya dengan istilah bau kambing atau prengus terkadang menjadi alergi tersendiri bagi sebagian orang. Karena bau daging kambing yang prengus tersebut menjadikan sebagian orang menjadi tidak suka dengan masakan daging kambing tersebut.

Ada beberapa tips ampuh untuk memasak daging kambing kurban. maka diharapkan apapun aneka masakan daging kambing kurban anda nantinya akan tidak berbau tajam yang dimiliki bau kambing. Dengan bau prengus yang diminimalisir, maka aneka jenis masakan daging kambing tersebut akan nikmat dan tidak terganggu oleh aroma khas daging kambing yang prengus

ŸTips 1#

Hindari mencuci daging dan mengolahnya secara langsung setelah disembelih, sebab akan menimbulkan bau prengus yang tajam. Daging kambing siap olah tidak mengapa disimpan dulu di dalam kulkas sebelum dimasak, sepanjang tidak dicuci dengan air

ŸTips 2# Daging kambing direbus dengan potongan lobak secukupnya, 30 menit kemudian kemudian lobak dikeluarkan. Setelah itu pergunakan daging kambing untuk memasak sesuai dengan resep masakan daging kambing yang disukai

ŸTips 3# Untuk daging kambing yang akan langsung diolah, cara tradisional yang terbukti ampuh untuk membuat daging lebih empuk, yaitu dengan membungkus daging dengan daun papaya, atau membalurnya dengan jus atau parutan nanas. Daun pepaya bikin daging menjadi empuk setelah matang sedangkan nanas untuk menghilangkan bau amisnya.

Credit : iberita.com

BAU KAMBING TANPA PUSING ŸTips 4#

Daging yang masih menempel pada tulang, dapat dilakukan pencucian daging dengan cara merebusnya dalam air mendidih, diberi lengkuas, jahe, daun salam, atau daun jeruk, dan batang serai untuk meminimalisir bau.

ŸTips 5# Rebus 1 kilogram daging kambing atau domba dengan kacang hijau sebanyak 5 gram. Setelah 10 menit, angkat dan tiriskan daging tersebut, kemudian dimasak sesuai keperluan.

ŸTips 6#

Cara lainnya lagi, sebelum dimasak daging kambing disiram dengan tetesan air jeruk nipis. Jika tidak ada jeruk nipis bisa dengan menggunakan daun jeruk limau.

ŸTips 7#

Ada juga yang dilakukan untuk menghilangkan aroma khas daging kambing yaitu tidak menggunakan apa-apa hanya dengan cara memotong daging dengan arah yang benar. Yaitu memotong searah serat daging sate kambing

ŸTips 8# Alternatif lain, selain air jeruk nipis bisa juga menggunakan daun jambu kluthuk. Daun jambu itu dicampurkan bersama dengan daging kambing sebelum dimasak

ŸTips 9# Untuk sate, lumuri daging terlebih dahulu dengan bumbu halus dan diamkan beberapa saat. Sedangkan untuk masakan berkuah, masukkan daging setelah bumbu ditumis hingga matang. Masak dalam waktu yang lama supaya bumbu meresap dan daging empuk (DK, dari berbagai sumber)

No 65 - Sept 2014

9


BERKAH

QURBAN 1 4 3 5

H

M ANFAAT SA MPAI PELOSOK

PETA DISTRIBUSI KABUPATEN

DENPASAR BADUNG GIANYAR BULELENG

KAMBING TIPE A

SAPI TIPE C

Rp. 2,199,000 Perkiraan Berat Hidup 28 s/d 30

Rp. 9,599,000 Perkiraan Berat Hidup 250 s/d 275

KAMBING TIPE B

SAPI TIPE A

Rp. 1,899,000 Perkiraan Berat Hidup 23 s/d 25

Rp. 13,899,000 Perkiraan Berat Hidup 350 s/d 375

PATUNGAN SAPI TIPE B

SAPI TIPE B

Rp.1,699,000 Perkiraan Berat Hidup 300 s/d 325

TABANAN BANGLI

Rp. 11,899,000 Perkiraan Berat Hidup 300 s/d 325 *Kondisi hewan sehat, tidak sakit, tidak cacat sebagian * Harga tersebut sudah termasuk biaya pengelolaan, pendistribusian, pelaporan qurban

JEMBRANA KARANGASEM KLUNGKUNG

DENPASAR

PALESTINA

Jl. Diponegoro 157 Denpasar Telp : 0361 - 7445221

REKENING a.n Yay. Dompet Sosial Madani Bali BSM 085 000 8783 BRI Syariah 1011 557 577 CIMB Niaga Syariah 572.01.0007.002 Bank Muamalat 751 000 1215 BNI Syariah 022 6075 639

DSM Bali

Penyaluran khusus

BADUNG Jl. By Pass Ngurah Rai No.01 Kedonganan Badung Telp : 0361 - 8229787

DOMBA ONTA

Rp. 4,800,000 Rp. 19,000,000

CONTACT PERSON Andy Krisna 0815 5345 7527 Suwandi Aziz 085358687878

@dsmbali

Ă˝ www.berkahqurban.com

0361 - 8009992


Diskusi

Tujuan Kita Berdakwah Uang Bagian dari Profesionalitas

A

sal mulanya Bali Muslim Voice berdiri pada tahun 2002. Bali Muslim Voice awalnya adalah tim Nasyid dari LDK FPMI dengan anggota lebih kurang 10 orang mahasiswa Univeristas Udayana. Mereka diantaranya Ariel, Andri, Umar Dani, Cholwan, Lubis, Rasyid, Yosi,Nanang, dan Prayitno. Tim nasyid ini beraliran acapela dalam menaynyikan lairik lirik lagu nasyid. Tahun 2004 nama nasyid LDK FPMI berubah menjadi BMV atas ide dari salah satu anggotanya, yaitu Bapak Cholwan. Bongkar pasang personel memang masalah klasik dalam dunia musik, tidak terkecuali grup nasyid BMV. BMV yang dulu awalnya anggotanya “keroyokan” dan sempat gonta ganti personel. Hingga kini dalam perkembangannya anggota BMV terbaru sejumlah 4 orang, yaitu terdiri dari Hardono, Abdul Rasyid, Khanif Al Khusna, dan Wawan Suardiman ditambah satu orang additional player, Bagus Wahyu Panca Berdiri di kota Denpasar, maka menjadikan para personilnya familiar mengisi dalam acara acara pernikahan di kota Denpasar dan sekitarnya. Tentu saja selain acara acara pernikahan juga mengisi kegiatan islam, penggalangan dana dan amal sosial. Beberapa kegiatan juga sampai ke luar pulau, yaitu pada tahun 2004 BMV sempat ke pulau Sepeken yaitu dalam acara milad Pondok Pesantren Abu Huraira.

11

No 65 - Sept 2014

internal BMV yaitu pengajian untuk anggotanya setiap minggu BMV yang sudah popular di Denpasar semakin dikenal setelah ditayangkan salah satu stasiun TV nasional milik pemerintah. Selama bulan puasa tampil sebanyak 15 kali dalam acara menjelang magrib saat berbuka dengan membawakan 3 lagu. Dimana lagu yang banyak dari album pertama mereka “The One”. Sehingga penggemar tidak hanya ibu kota Bali, tetapi sudah merambah ke seluruh Bali.

Album Pertama BMV berjudul The One


Diskusi

Tampil di hadapan publik dan pejabat juga sering dilakoni. Salah satunya dilakukan tahun 2009, dimana tampil di hadapan bapak Puspayoga selaku walikota saat itu, dimana kegiatan saat itu adalah silaturahmi dengan perwakilan umat muslim. Mendampingi uztad tenar Ibu kota juga sudah menjadi menu rutin bagi BMV, sempat mendampingi Aa Gym di lapangan Udayana Denpasar saat beliau datang ke Bali pada tahun 2006. Berkolaborasi dengan mereka yang sudah pengalaman untuk selalu belajar adalah filosofi manusia pembelajar. Begitu juga dengan para personil BMV, filosofi ini berlaku pada mereka dimana mereka sempat menggarap album kompilasi dengan Nasyid papan atas atas Indonesia, SNADA dengan judul lagu “Indah Islam”. Terlebih setelah Prestasi BMV makin berkibar setelah mereka mendapat Juara Harapan 1 pada bulan Mei tahun 2009 nasyid tingkat Nasional yang. diselenggarakan oleh Asosiasi Nasyid Nusantara bekerjasama dengan Kementerian Pemuda dan Olah Raga, guna memilih wakil dari lima daerah audisi, yaitu Riau, Banten, Cianjur, Semarang, dan Bali. BMV mampu mengalahkan Sains Voice dari Jatim, Jafana Voice dan Elfariq dari Nusa Tenggara Barat saat audisi zone V. Sukses album pertama menjadi pemicu bagi BMV untuk tetap berkarya, kini dalam sela sela aktivitas anggota BMV mereka sedang menyiapkan peluncuran album kedua. Dimana penggarapan lagu banyak dialkukan di RR studio yang dimanajemeni oleh bapak Firman

Musik menjadi bagian dakwah dari BMV, karena menurut mereka ladang dakwah sangat banyak, sedangkan musik selama ini masih jarang yang menjamah untuk berdakwah, terutama untuk di Bali. Ahmad Rasyid menambahkan “BMV memilih SENI sebagai ladang berdakwah, walalupun kita bukan dai”. Saat Ditanya apa harapan BMV ke depan ? Ahmad Rasyid selaku senior yang dituakan dalam Grup BMV mengatakan “semoga BMV semakin bisa mengajak masyarakat kearah kebaikan”. “semoga juga secara individu dan grup kualitas BMV makin baik, secara kepribadian dan karakter”, karena kita tidak sekedar bernyanyi, tetapi juga berdakwah, sehingga bukan uang tujuan utama kita, tetapi dakwah, sedangkan uang adalah bagian dari profesionalitas” Mungkin ada pembaca yang belum sempat mendengar lagunya bisa dapatkan CD nya di Kantor Dompet Ssoial Madani Bali yang beralamat di jalan Diponegoro 157 denpasar bali (DK)

Setiap Pembelian CD ini Anda sudah berdonasi untuk kemanusiaan Rp 35.000 / Keping Tersedia di DSM Bali

No 65 - Sept 2014

12


Galeri Sinergi

GaleriSinergi Pendidikan 11 Juli 2014Pemberian bantuan masuk sekolah kepada Syahrul Suparlan, seorang anak yang hampir putus sekolah tapi memiliki semangat untuk belajar di sekolah.

Bantuan Lanjut Sekola

h

Bantuan Masuk sekolah kepada Nur Cahyati untuk di MA Al- Maruf Denpasar, siswa berprestasi namun Kurang mampu

Ekonomi DSM Bali di Jembrana menyalurkan bantuan rombong soto kepada Ibu Jumiati, seorang janda tetap tegar dan bersemangat di tengah kesusahan


Galeri Sinergi

Pra Ramadhan Geber Musholla Dalam rangka memasuki bulan Ramadhan tentu berbagai persiapan haruslah dilakukan satunya yaitu persiapan tempat dan sarana ibadah yang mendukung untuk menciptakan kekhususkan dalam ibadah. Berbeada dari Ramadhan sebelumnya, Ramadhan 1435 H DSM Bali dengan menggandeng berbagai instansi dan dibantu relawan melaksanakan Gerakan Bersih Musholla ( Geber Musholla ) di 4 kabupaten yaitu : Denpasar, Badung, Singaraja, dan Karangasem yang mana musholla yang disasar untuk di bersihkan adalah musholla yang terpencil, kurang terawat dan kotor. Selain membersihkan DSM Bali juga memberikan bantuan untuk mendukung kekhususkan jamaah sekitarnya dalam beribadah, adapun bantuan yang disalurkan adalah Al-quran, Iqra, sajadah, mukena, karpet sholat, alat kebersihan dll.

Ramadhan

Ramadhan adalah bulan penting tiap tahunnya selain sebagai moment untuk meningkatkan ketaqwaan yang sifatnya vertikal, Ramadhan juga dipakai sebagai moment untuk peningkatan taqwa yang sifatnya horizontal yaitu saling berbagi kepada masyarakat tidak mampu. Berbagai program Ramadhan telah DSM Bali lakukan hampir di seluruh kabupaten di Bali diantaranya : Pembagian Tajil Gratis, Buka Puasa Pelosok, Buka Puasa Yatim – Dhuafa, Belanja, Belanja Bareng Yatim – Dhuafa, Kado Lebaran

Belanja Bareng Mereka


Galeri Sinergi

Pesantren kilat DSM bali di Singaraja melaksanakan Pesantren Kilat Ramadhan untuk meningkatkan motivasi ibadah Anak-anak di Bulan Ramadhan

Buka Puasa Pelosok 7 Juli 2014, Buka Puasa Pelosok DSM bali di daerah Bedeng belakang bandara Ngurah Rai Tuban sangat memberikan kebahagiaan lebih kepada para ibu-ibu dan anak-anak nya

Buka Puasa jembrana Buka Puasa Pelosok DSM Bali di daerah Melaya Jembrana diikuti hampir 50 orang

Kado Lebaran yatim 24 Juli 2014, Bekerja sama dengan Asuransi Takaful, DSM Bali melakukan penyaluran kado untuk yatim di Ahmad Yani Denpasar


Galeri Sinergi

BINGKISAN LEBARAN Bingkisan lebaran untuk Pak Samtanus, seorang yang tetap semangat walau di tengah kekurangan

BINGKISAN UNTUK JOMPO 24 Juli, DSM bali memberikan bingkisan lebaran untuk jompo di Jembrana

TA’JIL GRATIS 3 Juli 2014 bersama relawan DSM Bali memberikan Ta’jil Gratis kepada pengendara didepan kantor DSM bali Jl. Diponegoro Denpasar

No 65 - Sept 2014

16



Credit : syahirul.com

Inspirasi

Dua Duanya Oleh : David Zulkifli

D

ua duanya manusia pilihan. Ibrahim dan Ismail. Mereka dua nabi pecinta Ilahi. Satunya ayah dan satunya anak. Sang Ayah dijuluki Bapaknya para nabi, sang Anak adalah pionir di kota suci. Dua duanya mulia di semesta, dua duanya dicinta Allah. Maka, Dua duanya menjadi teladan bagi manusia di bumi ini. Dua duanya menunggu. Sang Ibrahim menunggu kapan diberi penerus, sebab hingga uban memutih dan dan raga yang menua masih belum ada tanda akan lahirnya buah cinta penerus tugas suci. Sang Ismail ketika kecil selalu menunggu ayahnya ketika ditinggal hanya berdua dengan ibunya di padang gersang demi sebuah perintah Allah. Dua duanya menunggu demi perintah Zat yang Satu satunya. Dua duanya bimbang. Nabi Ibrahim bimbang ketika perintah menyembelih anaknya datang dalam mimpi mimpinya. Apakah benar ini memang perintah Allah atau tidak?. Sang Nabi Ismail bimbang ketika ayahnya menjemputnya dan mengatakan niat akan menyembelih, Ismail bimbang, dirinya masih merasa belum sempat membalas jasa bunda siti hajar terncinta dalam masa hidupnya. Dua duanya sedih. Sang Ayah sedih ketika diberi perintah Allah menyembelih anaknya yang berbudi mulia dan taqwa. Sang anak sedih karena baru berjumpa, sang ayah mengatakan perintah Allah yang untuk menyembelihnya. Sang Ayah tidak tega, tetapi tetap berkata bahwa ini kehendakNya. Sang anak dengan suara

Dua duanya diuji. Sang ayah diuji kecintaanya pada Pemilik semesta dan sang anak diuji keihlasannya pada perintah Penguasa semesta. Dua duanya melewati ujian dengan sabar dan tabah. Dua duanya menapaki perintah ilahi dengan ketulusan insan insan suci. Berfikir jernih, Berhati suci. Berahlak mulia. Dua duanya ridho. Dua duanya Ikhlas. Sang ayah Ridho jika anak tercintanya yang merupakan titipan diambil oleh yang menitipkannya, sedang sang anak ikhlas jika kepergiannya memang karena perintah Allah dan demi bakti pada orang tuanya. Dua duanya melewati ujian dengan kemenangan. Bapak Ibrahim mendapati ada domba gemuk di hadapannya yang lehernya berlumur darah sebagai pengganti anak tercintanya. Sedangkan ananda Ismail masih tetap sehat dan menghembuskan nafasnya dalam naungan cinta Ilahi. Kemenangan itu menjadikan mereka Insan langit yang berjalan di bumi. Menegaskan bahwa Allah tidak akan menyia nyiakan pengorbanan hamba hambaNya. Dua duanya cinta Allah dan dua duanya dicintai Allah. Dua duanya mencintai umat dan Dua duanya dicintai umat. Dua duanya menjadi nabi dan dua duanya memiliki cinta yang sama pada penggenggam semesta. Allah SWT. Mereka, Ibrahim dan Ismail, dua nabi dalam satu Cinta. Cinta pada Allah SWT

No 65 - Sept 2014

18


Petikan Hikmah

Semarak Dan Gembira di

Hari Raya

H

Oleh : Hatta Syamsudin

ari raya Idul Adha sudah ada dihadapan, namun suasana teramat jauh berbeda dibanding saat menyambut lebaran idul fitri. Ada yang tahu sebabnya ? Apapun sebab bisa kita kemukakan, namun sayangnya tak ada dalil secuilpun yang mengistimewakan salah satu dari kedua Hari raya mulia ini. Bahkan realitanya, di beberapa negara seperti Mesir dan Iran, Hari raya Idul Adha jauh lebih meriah dan semarak dibanding Idul Fitri.

Di Mesir Hari raya Idul Fitri disebut dengan 'Ied Shogir' atau lebaran kecil, sedangkan Idul Adha disebut dengan 'ied kabir' lebaran besar. Sebenarnya istilah ini juga kita kenal dalam kalender Jawa yang menamakan bulan Dzulhijjah dimana di dalamnya ada idul Adha dengan istilah " Besar ". Karena Idul adha adalah hari raya “besar” maka berarti harus ada sesuatu yg diagungkan bukan ? Nah, Mari kuatkan tekat untuk menyambut Hari raya sepenuh suka cita, teramat banyak dalil yang menguatkan bahwa keduanya sama-sama istimewa dan tiada beda. Lalu bagaimana kita memaknai dan mengisi Hari raya ? Setidaknya ada tiga hal yang harus kita perhatikan untuk kita wujudkan dalam sebuah hari raya, masing-masing : Kegembiraan, Semarak dan Amaliyah Sunnah. Mari bersama kita cermati.

ŸPertama : Hari raya harus Gembira

Hari raya harus identik dengan kebahagiaan dan keceriaan, tidak boleh ada kesan susah di hari anugerah itu, buktinya dalam terserak begitu banyak dalam riwayat shahih. Rasulullah SAW memberikan panduan kebahagian begitu jelas dalam sabdanya : “ ied adalah hari makan-makan, minum-minum & mengingat Allah (dg takbiran).” (Fiqh Sunnah : I/598) Hari raya itu adalah momentum kegembiraan, anugerah kebahagiaan yang disetting dari atas langit sana. Maka menjalani kelaparan baik sengaja maupun tidak sama-sama terlarang. Lapar sengaja berarti berpuasa di hari mulia itu, dan hal tersebut jelas diharamkan dalam syariat kita yang luwes nan indah. Adapun Lapar karena kondisi dalam arti kemiskinan, maka harus dihindari dicegah oleh kaum muslimin lainnya. Karenanya ada syariat zakat fitrah saat idul fitri, dan menyembelih

19

No 65 - Sept 2014

hewan qurban saat idul adha. Jadi secara sederhana bisa kita pahami, bahwa pensyariatan zakat fitrah dan penyembelihan qurban, plus larangan berpuasa di hari raya, menunjukkan secara signifikan tepatnya isyarat Rasulullah sebelumnya bahwa hari raya adalah momentum makan-makan!. Riwayat tentang kegembiraan yang terpancar dalam suasana hari raya begitu banyak terserak. Salah satunya bisa kita lihat begitu gamblang dari kisah Aisyah dan Rasulullah SAW yang menonton bersama di hari mulia itu. Aisyah berkata, “Pada suatu hari raya, ketika rombongan orang-orang Habasyah memperagakan pertunjukan tari-tarian tombak di halaman masjid, Rasulullah menawariku, 'Ya Humaira, apakah engkau mau menonton mereka?' Aku menjawab, 'Ya'. Lalu beliau menyuruhku berdiri di belakang beliau, dan beliau merendahkan bahunya agar aku dapat melihat dengan jelas. Kuletakkan daguku di atas bahu beliau sambil kusandarkan wajahku ke pipi beliau


Petikan Hikmah aku menonton lewat atas pundak beliau, dan beliau menyeru yang di depan agar merendah. Beliau berkata kepadaku, 'Ya Aisyah, apakah engkau sudah puas?' Aku menjawab, 'Belum'. (HR. Bukhori dan Muslim). Dalam riwayat lain dari Aisyah r.a. disebutkan : sesungguhnya Abubakar pernah masuk kepadanya, sedang di sampingnya ada dua gadis yang sedang menyanyi dan memukul gendang pada hari Mina (Idul Adha), sedang Nabi s.a.w. menutup wajahnya dengan pakaiannya, maka diusirlah dua gadis itu oleh Abubakar. Lantas Nabi membuka wajahnya dan berkata kepada Abubakar Biarkanlah mereka itu hai Abubakar, sebab hari ini adalah hari raya (hari bersenang-senang)." (Riwayat Bukhari dan Muslim). Walhasil, dari isyarat kedua riwayat shohih di atas kegembiraan & bersenang-senang saat Hari raya bukan lagi sebuah kewajaran, namun anjuran yang harus diupayakan, terlebih bersama keluarga tercinta. ŸKedua : Hari raya harus Semarak dan Meriah

Setelah kegembiraan, unsur penting kedua yang harus kita wujudkan dalam sebuah hari raya adalah kemeriahan dan semarak. Mengapa semarak ? Karena hari raya termasuk kategori syiar dan simbol dalam agama kita, yg harus diagungkan. Firman Allah SWT : Barang siapa yg mengagungkan syiar2 Allah, maka itulah bukti ketakwaan dalam hati (QS Al-Haj 32) . Maka hari raya adalah Syiar yang memeriahkan dan menyemarakkannya menjadi standar ketakwaan tersendiri. Hari raya sebagai syiar harus terlihat semarak dan meriah, dan semestinya nyaris tak perlu ada beda antara idul fitri maupun idul adha. Semarak dan kemeriahan hari raya tersirat begitu jelas dalam banyak riwayat. Salah satunya tentang bertakbir (mengagungkan asma Allah SWT) yang biasa disebut dengan istilah takbiran. Takbiran dilakukan dengan semarak dan meriah, karena para ulama bersepakat untuk mengeraskannya, khususnya saat berangkat menuju lapangan untuk menunaikan sholat Ied berjamaah. Disebutkan dalam riwayat: "Nabi keluar di dua hari raya bersama Al-Fadhl bin Abbas, Abdullah, Al-Abbas, Ali, Ja'far, Al-Hasan,AlHusain , Usamah bin Zaid, Zaid bin Haritsah, dan Aiman bin Ummi Aiman sambil mengangkat suaranya bertahlil dan bertakbir". (HR.Al-Baihaqy ). Jika kita sepakat salah satu yg membuat kita terkesan & tergetar saat Hari raya adalah takbiran, maka idul adha mestinya lebih semarak. Bandingkan takbiran idul fitri yg hanya semalam saja,sementara peluang untuk bertakbir di Hari raya Idul Adha bisa mencapai lima hari berturut-turut, dari shubuh arofah hingga akhir hari tasyriq atau 13 Dzulhijjah.

Semarak Hari raya bisa kita lihat dlm syariat sholat di tanah lapang, tak lain tak bukan adalah untuk 'show of force' ukhuwah muslimin. Semarak Hari raya kita dapati juga dalam ajakan ramai-ramai mengajak semua untuk berangkat menuju tanah lapang, bahkan wanita haid pun tak ketinggalan. Dari Ummu Atthiyah : "Rasulullah SAW memerintahkan kami mengeluarkan para wanita gadis, haidh, dan pingitan. Adapun yang haidh , maka mereka menjauhi sholat, dan menyaksikan kebaikan dan dakwah/doanya kaum muslimin.Aku berkata: " Ya Rasulullah, seorang di antara kami ada yang tak punya jilbab". Beliau menjawab: "Hendaknya saudaranya memakaikan (meminjamkan) jilbabnya kepada saudaranya". (HR Bukhori Muslim) Maka setiap hari raya hrs diupayakan semarak bersama, Rasulullah SAW pun telah mengisyaratkan dalam sabdanya : “Idul Fitri adalah hari dimana orang-orang bersama berbuka, dan Idul Adha adalah hari dimana orangorang menyembelih hewan qurban” . Semarak hari raya semakin terasa saat kita dianjurkan untuk menempuh rute pulang yang berbeda selepas sholat Ied. Hal ini tidak lain dan tidak bukan agar kemeriahan itu semakin meluas dampaknya. ŸKetiga : Hari raya dipenuhi Amal Sunnah

Setelah hari raya kita isi dengan kegembiraan dan kemeriahan, maka jangan lupa unsur yang ketiga yaitu : mengoptimalkan amaliyah sunnah di dalamnya. Amalan hari raya tak jauh berbeda antara Idul Fitri dan Idul Adha. Dari mulai anjuran untuk mandi, memakai wangian dan menggunakan pakaian terbaik. Inilah sunnah yang indah dalam kita berhari raya sebagaimana disebutkan dalam banyak riwayat, antara lain: Dari Al-Hasan As-Sabt ra, ia berkata : Rasulullah SAW memerintahkan pada dua hari raya, agar kami memakai pakaian yang terbaik yang kami punya, dan memakai wewangian yang terbaik yang kami punya, dan juga untuk berkurban dengan harga paling tinggi yang kami mampu” (HR Ibnu Hakim). Amal sunnah lainnya yang identik pada dua hari raya adalah : menunaikan sholat Ied di tanah lapang sekaligus mengeraskan takbir saat berangkat dari rumah hingga lokasi sholat. Sahabat, mari kita lengkapi kebahagiaan dan kemeriahan pada setiap hari raya dengan hal yang dijalankan para sahabat, yaitu saat bertemu mereka mengucapkan tahniah (selamat) dan saling mendoakan agar amal diterima dengan lantunan “ Taqobbalallahu minna wa minkum”, semoga Allah menerima amal kami dan kalian. Akhirnya, selamat merayakan Hari raya Idul Adha 1435 H dengan sepenuh kegembiraan, semarak yang meriah, dan tentu saja dengan menjalankan amaliyah sunnah di dalamnya. Wallahu a'lam bisshowab No 65 - Sept 2014

20





PT. SARANA BALI DIGDAYA

STEAK KQ-5

ANUGERAH BAKERY

RAJA PISANG KEJU

Rumah Makan Wong Solo Jl. Merdeka no. 18 Renon, Denpasar Jl. Raya Kuta no. 87 Tuban (Wong Solo - Kuta) Tel. 0361-231191, 249385 (semua jenis produk kecuali nasi kotak)

Jl. Tukad Musi no. 10 Denpasar Jl. Merdeka no. 18 Renon, Denpasar

Menyediakan: Pudding, Kue Kering Kue Basah, Muffin, Roti, Pastry & Menerima Pesanan Jl. Uluwatu, Kedonganan Jl. Pasar Senggol Simpang, Jimbaran Tel. 9212151, 081916188099

Jl. Gunung Rinjani, Indrakila no. 1 Monang Maning Tel. 081333991131

SUPRA DINASTY

TOKO CIPLUK

Jl. Cargo Permai no. 1 Denpasar Tel. 081999729264 Disc. untuk minimal belanja Rp100.000 dan menunjukkan DSMCard Hanya berlaku di Supra Dinasti

Pertokoan Erlangga Jl Erlangga Gianyar, Bali CP: Andri Prayoga 0852 3198 8444 Disc. dengan menunjukkan DSMCard

Prakasta Java Cappucino Cincau Pertokoan Erlangga Jl Erlangga Gianyar, Bali CP: Andri Prayoga 0852 3198 8444 Disc. dengan menunjukkan DSMCard

BAKUL KAUMAN Nikmat, Sehat, Hemat Rumah Makan 100% HALAL Jl. By Pass Ngurah Rai no.8, Jimbaran Tel. 0361-773 695 Diskon berlaku u/ konsumsi ditempat dan khusus u/ makanan khas Bakul Kauman

PAPA RON’S PIZZA - KUTA

RANAH MINANG

Jl. Raya Tuban no.58 A Kuta Tel. 0361-761224 Fax. 0361-761 524 Dengan menunjukan DSMCard 5% infaq ke DSM

RUMAH MAKAN PADANG Jl. WR. Supratman no. 99, Denpasar Jl. Arjuna no. 11 Denpasar Discount untuk konsumsi di tempat

BAKSO & MIE AYAM BLITAR Jl. Buana Raya no. 7, Denpasar Tel. 0361-8448104 Sedia : Bakso Sapi, Bakso Kikil, Bakso Ayam dan Mie Ayam. Terima Pesanan

YOOH CHOCOLATE Jl. Palapa IV D3, Denpasar | Tel. 03619291940 | muzanchocolate@live.com Aneka Chocolate dalam kemasan sangat cocok untuk Souvenir Pernikahan, Hari Raya Idul Fitri, dll. Tersedia kurma, mente yang dilapisi Chocolate

BALI ORANGE COMPUTER Website development & online marketing - Domain name & web hosting - Server Indonesia, Singapore, USA. Kode Promo/Diskon: dsmbali. Jl. Narakusuma 11, Denpasar. Telp. 0361-744 8807 Email. online@boc.co.id www.boc.co.id

ADAM GYM JIMBARAN MEDICAL CENTRE Doctor | Emergency | Pharmacy | Laboratory | Ambulance Jl. By Pass Ngurah Rai 95XX Kedonganan, Tuban, Bali Tel./Fax. 0361-701467/9299020/9299030 jimbaranmedicalcenter@yahoo.com

HAYYU SALON - Khusus Wanita Jl. Serma made Pil no. 25 Denpasar Tel. 0361-223857 Salon khusus wanita - hair cutting, creambath, smoothing, body massage, waxing, reflexology, make up, manicure/pedicure.

Tukad Buaji, Tel. 0361-9237742 Jimbaran, Tel. 0361-9221488 Pemogan, Tel. 0361-9258511 Teuku Umar, Tel. 0361-7898914 Legian, Tel. 0361-9236616 Ubud, Tel. 0361-7898918 A. Yani, Tel. 0361-7983619 Mengwi, Tel. 0361-9156121

PONDOK RUQYAH SINGARAJA Jl. Raya Singaraja, Pamaron km. 5,6 Singaraja Tel. 085238223117 Pengobatan alternatif ruqyah, konsultasi dan kesehatan

HAWA GYM Renon, Tel. 0361-8889407 Gatsu Barat, Tel. 0361-412045 Mahendradatta, Tel. 0361-2133562 Tohpati, Tel. 0361-8431904 Jimbaran, Tel. 0361-9221466 Pemogan, Tel. 0361-9156313 Tukad Pule, Tel. 0361-7898915 Legian, Tel. 0361-7898917 Mengwi, Tel. 0361-7965322

MASTER GYM Marlboro, Tel. 0361-7445005 Veteran, Tel. 0361-249977 Batu Bulan, Tel. 0361-8556985 RTC. Gatsu, Tel. 0361-9156020

SPIRITUAL HEART THERAPY Jl. Tukad Pule no.32 Sesetan,Denpasar Tel. 081805677805 (melalui perjanjian) www.banglubis.com Penyembuhan dengan terapi hati. Mengatasi masalah psikologi dan psikosomatis melalui terapi taubat, wudhu, sholat, tilawah

NARESWARI SPA ORGANIK Jl. Tukad Batanghari VII No.2 Denpasar. Telp: 0361-554 2434 Pelopor Kesehatan dan Kecantikan secara Organik.

No 65 - Sept 2014

24


BUTIK CALLISTA Jl. Dewata, Perum Puri Dewata Blok B-5 Denpasar | Tel. 08123124258 www.bisnistas.com/butikcallista Jual tas, dan dompet import KW, super& premi

GRIYA MUSLIMAH ALMIRA

KEKE COLLECTIONS

Jl. Kapten Japa 65A Denpasar (Sebelah Selatan Pameran Hayam Wuruk) Tel. 0361-233147 Busana muslim dewasa & anak anak, kerudung, mukena, dll (koleksi selalu baru) 2,5% infaq ke DSM Bali

Jl. Raya Sesetan No. 145 Denpasar Telp. 0361-2214 248 / 081 338 010 876 Jl. Tukad Yeh Biu 12X Sesetan. Agen Busana Muslim Dewasa dan Anak-anak.

NUSA PRIMA MANDIRI Jl. Ratna No. 46 Denpasar Tel/Fax. (0361) 237 001 Peralatan Kesehatan Kedokteran 2,5% infaq ke DSM Bali. Kursi roda - Kruk - v

NUANSA GENTENG Distributor Genteng

FIF SYARIAH Jl. Gatot Subroto no. 18 D Denpasar Tel. 0361430220 - 0361429064 Discount angsuran s/d Rp 25.000,-/ bulan

Jl. Raya Mahendradata no. 77DD (Selatan RS Bali Med) Tel. 0361486866, 7431784. Hp. 0811 398 350, 08123 999 182, 7821 442. Jl. IB.Mantra 2X Ketewel. Tel. 0361465914. Hp. 081 338 615 610. By Pass Ngurah Rai 2X Padang Galak. Tel. 0361-287493. Hp. 08133 144 8409

SDM BALI

NEW KUTA GREEN PARK

Email: komunitas.sdm.bali@gmail.com Telp. (0361) 872 4724 Fax. (0361) 227 533 Konsultasi SDM. Training Bursa Kerja. Diskon Rp. 25.000,- tiap Training

Disc. 25% Pembelian Tiket Masuk berlaku s/d 30 Desember 2014. Telp. (0361) 8484 777 Email. info@newkutagreenpark.com www.NewKutaGreenPark.com

HARDY’S FUNZONE Bergerak di bidang Family Entertainment/ Rekreasi Keluarga yang tersebar di seluruh Kota Kabupaten/ Kota Madya di Bali & Jatim. Negara, Gianyar, Singaraja, Amlapura, Seririt, Tabanan, Nusa Dua, Banyuwangi. Telp/Fax: 0361-257 953. Disc. pembelian min.10 koin free 2 game dgn menunjukkan DSMcard

HARDY’S FUNZONE Kolam Renang Amlapura Disc. tiket masuk dengan menunjukkan DSMcard.

SEKOLAH HARAPAN MULIA

HARDY’S PARK NEGARA Desa Penyaringan, Banjar Tibu Beleng, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, Bali-Indonesia. CP: Setyanto Budhi - 0811 3854 169 Disc. bila menunjukkan DSMcard

Jl. Pura Demak 19, Denpasar-Bali. Telp. 0361-783 6005 Fax. 0361-481901 Email: info@harapanmulia.sch.id Website: www.HarapanMulia.sch.id PG - TK - SD - SMP - SMA

DISKON 15 % Website Development & Online Marketing Domain Name & Web Hosting Server Indonesia, Singapore, USA Kode Promo/Diskon : dsmbali Jl. Narakusuma 11, Denpasar Phone 0361-7448807 / online@boc.co.id

www.boc.co.id


Selamat Atas Kelahiran Moch Alfinur Ramadhan Putra Bapak Marioko & Ibu Nur Fadilah (Karyawan DSM Bali)

Rasya Bagas Aldebaran Putra Bapak Nazamudin & Ibu istiqomah Triwijayanti (Donatur DSM Bali)

Fathaniah Alya Mumtazah Putri Bapak Didik Krisnadi & Ibu Yeni Handayani (Donatur DSM Denpasar)

Candra Kirana Veterinary PutriPrihatmanto Rendi Prihatmanto & Sri Suwandini (Donatur DSM Bali)

YAYASAN DSM BALI Laporan Arus Kas bulan Agustus 2014 PENERIMAAN PENERIMAAN ZAKAT PENERIMAAN INFAK / SHADAQQAH PENERIMAAN PROGRAM KHUSUS & NON HALAL PENERIMAAN BAGI HASIL

PENGELUARAN FAKIR MISKIN IBNU SABIL FISABILILLAH PROMOSI DAN IKLAN LAYANAN DONATUR HONORARIUM VOLUNTEER PROGRAM CINTA ANAK YATIM BANTUAN KEBENCANAAN PROGRAM KESEHATAN

Muhammad Raffaza Hendra Ghaffar

PROGRAM PENDIDIKAN

Hendra Gunawan & Ir. Laksmi Indahatti (Donatur DSM Bali)

PENYALURAN DANA PALESTINA

PENGELUARAN KURBAN SEMENTARA

BIAYA KEPERSONALIAAN BIAYA PEMELIHARAAN

Ucapan Belasungkawa Turut berduka cita atas Meninggalnya

Bapak Ir. H. Dodik Ruddy Budhi Utomo Ayah dari bapak Gilang Kencana Putra (Karyawan DSM Bali) Semoga Keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan

60,428,150 107,924,936 584,253 (121,197) 168,816,141

BIAYA ADMINISTRASI & UMUM PEMBERIAN PIUTANG PENERIMAAN PIUTANG BIAYA DIBAYAR DIMUKA PELUNASAN HUTANG

KENAIKAN (PENURUNAN) KAS AWAL KAS AKHIR

(15,400,000) (100,000) (584,253) (338,525) (343,969) (1,685,000) (14,510,000) (450,000) (84,267,200) (7,620,000) (11,287,500) (25,000,000) (52,683,235) (2,471,347) (3,771,616) (5,432,494) (107,732,694) (1,000,000) (13,118,300) (132,846,492) (35,969,649) (306,770,609) (342,740,258)

Unit Penghimpun Zakat


Terima Kasih Kepada Mitra yang telah mensukseskan Kegiatan Ramadhan 1435 H

Samande Masakan Padang, Tequiro, Rene Boss, Uni Nona Wr, Zaenah, Wr. Fauziah, Air Minum Exo Wr. Padang Inang, Wr. Bu Luthfiah, RM. Sederhana, CV Andika Berkah Alam Sepakat, Salsa Busana, Sepatu Surabaya, Roti Kota, Tirta Agung Motor


TELAH DIBUKA

Benoa Square Jl.

By Pa s

sN

gu

rah

Ra

i

DSM BALI

KFC

CABANG BADUNG Jln. By Pass Ngurah Rai no. 01, Kedonganan, Badung Telp 0361 822 9787

MCD

KEMUDAHANBERDONASI Kemudahan adalah wujud komitmen layanan DSM bali bagi dermawan untuk dapat mengoptimalkan nilai ketulusan dalam berbagi kepada sesama atau dalam program pemberdayaan Untuk menjemput donasi Anda, hubungi kantor DSM terdekat melalui : Telp :0361-8009992 Email : berbagi@dsmbali.org Facebook : dsmbali Twitter : @dsmbali Pin BB : 7EE0F013 Youtube : dsmbaliku Linkedin : dsmbali Google+ : dsmbali Blogger : dsmbaliku.blogspot.com Web : www.dsmbali.org

Anda bisa mentransfer donasi dari bank kepercayaan Anda kepada rekening kami. REKENING INFAQ a.n. Yayasan DSM Bali No. 085.000.8783 No. 751.000.1215 No. 049.1616.171 REKENING ZAKAT a.n. Yayasan DSM Bali

Jemput Donasi

No. 085.000.8770

Donatur dapat berkunjung ke pusat layanan donasi DSM Bali terdekat, DSM Bali Siap Melayani dengan Sepenuh Hati

No. 145.001.0417.273 No. 049.1616.121

DSM Cab. Denpasar Jl. Diponegoro 157 Denpasar Tel. 0361-7445221 Fax 0361-241 375 Rumah Anak Mandiri Jl. Gunung Talang Gg. Denpasar 1 no. 59 Tel. 081337239386

No. 751.000.1115 No. 022.6075.639 No. 101.155.7577 syariah

No.0572 01 000 246 300 No. 572.01.00007.002

Kunjungan Donatur

DSM Cab Buleleng Jl. A. Yani 189 A, Singaraja Tel. 0362-7020018 DSM Cab Karangasem Jl. PB.Sudirman No. 100XXX Subagan Tel. 081338644784

Donasi Via Transfer



Kiblat

MASJID AGUNG SINGARAJA Penyimpan Al-Quran Bersejarah A

Asal mulanya Masjid Agung Jami. ini hanya berupa sekepat–tempat salat khusus bagi para saudagar yang kebetulan lewat. Kemudian, sekepat yang terletak di Muara Tukad Buleleng ini, oleh Sunan Parapen, dibangun menjadi mushalla kecil. Sunan Prapen inilah orang pertama yang membangun sebuah mushalla Sunan Prapen ini seorang penyebar Islam yang hendak pergi ke Lombok. Sunan Prapen atau Sunan Giri IV yang hidup pada abad 16 antara tahun 1548-1605. ini. Mushalla ini yang kemudian menjadi cikal bakal masjid Agung Buleleng yang konon dibangun salah seorang putra Gusti Panji Sakti (1660-1697/99) yaitu raja buleleng pertama. Kini, dalam perkembangannya, Masjid Agung Jamik Singaraja yang sering disebut dengan masjid Keramat atau Masjid Kuna, berdiri megah Jalan Imam Bonjol 65 di Kelurahan Kampung Kajanan, Kecamatan Buleleng. Masjid ini menyimpan sebuah Al Quran bersejarah untuk umat muslim Bali, karena mushaf Al Qur'an ini ditulis sendiri oleh salah satu keturunan Raja Buleleng yang telah masuk islam, yaitu I Gusti Ngurah Ketut Jelantik Celagi. Tidak ada perbedaan dalam kitab ini, hanya saja memiliki kaligrafi khas Hindu. Ada sekitar 10-an Al Qur'an Kuna tulisan tangan di masjid ini. Selain menyimpan Al Qur'an tulisan keturunan Raja Buleleng, Masjid Agung Jami' juga memiliki sebuah Kori atau pintu gerbang utama yang merupakan pemberian I Gusti Anglurah Ketut Jelantik VIII. Pintu gerbang tersebut adalah bekas pintu gerbang puri kerajaan Buleleng. Atap Masjid berbentuk limasan pada setiap sudut terdapat ukiran cungkup (seperti sulur) enam buah. Selain itu, pintu mempunyai dua daun pintu berupa teralis besi.

Arsitektur bangunan masjid bergaya kolonial terutama terlihat pada bangunan menara masjid yang lama dan kolom-kolom tiangnya. Dibagian pintu bangunan terdapat prasasti yang menyebutkan pembangunan tahun 1820 M. Di depan bangunan induk terdapat menara berbentuk bulat dengan jendela berbentuk persegi panjang dengan pelipit di atasnya. Bentuk pelipit tersebut lengkungan dan bentuk garis datar. Menara mempunyai bingkai di badan. Bagian atasnya berbentuk segi delapan dan terdapat ruangan dengan lubang angin pada setiap segi tersebut Sebelah selatan bangunan yang termasuk baru, berupa ruangan yang dijadikan aula dengan ukuran 8 x 10,5 m. Ruangan ini bertingkat dua. Bagian bawah adalah aula dan bagian atas dijadikan sebagai tempat pendidikan anak-anak (Madrasah Diniyah Awaliah). Tingkat atas diberi pagar yang terbuat dari besi berbentuk lengkungan pada bagian atasnya dan besi-besi tegak lurus yang menempel pada besi halus mendatar Masjid Agung Jami' Singaraja masih berdiri kokoh hingga kini, menjadi salah satu pusat kegiatan ke-Islaman di Singaraja. Hingga saat ini, masji Agung Jami' tetap berfungsi sebagai pemersatu umat Islam dan pusat kegiatan beribadah umat muslim. Bila dikaitkan dengan interaksi dengan masyarakat sekitar, Masjid Agung Jami' Singaraja ini menjadi salah satu saksi bisu begitu indahnya toleransi beragama di Pulau Dewata sejak pertama kali Islam Masuk ke Pulau Bali hingga saat ini.

No 65 - Sept 2014

30


Jl. Nangka Utara No. 273 Jl. Gunung Rinjani No.5D (Depan SMPN7) Monang Maning, Denpasar

Segera di buka Cbezt Cabang Jl. Waturenggong No.23 Sanglah



Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.