11 sambungan

Page 1

Radar Mukomuko Senin, 2 November 2015

SAMBUNGAN

11

Aktor Utamanya Harus. . . . . . . . . . . . . . . . . . Para Aktivis BEM Unib Laporkan. . . . . . . . SAMBUNGAN....1 ‘’Dari pusat mengintruksikan agar kasus itu (Amuk massa, red) diungkap tuntas, terutama aktor utamanya. Jika tidak tuntas, masalah ini akan menjadi preseden buruk. Takutnya warga desa lain akan meniru dan melakukan hal yang sama,’’ ungkap Sugeng. Sugeng menambahkan, sebagai sesama manusia, saling maaf memaafkan adalah wajib. Namun demikian kata maaf bukan berarti menghentikan proses hukum yang sedang berjalan. Sugeng juga menyampaikan, kejadian yang menimpa anggota PT. Sipef Biodiversity Indonesia, bu-

kan personal, karena ketika kejadian tim sedang menjalankan tugas resmi, sesuai dengan Surat Perintah Tugas Nomor: 074/SBIMukomuko/SPT/X/2015. Surat perintah tugas ini ditandatangani oleh Koordinator Office PT. Sipef Biodiversity Indonesia Mukomuko, Sugeng Prantio, S.Hut. ‘’Secara pribadi sebagai sesama manusia teman-teman sudah memaafkan. Tapi proses hukum tetap berlanjut. Ini intruksi pusat. Kita yang ada di daerah dan lapangan mengikuti intruksi yang ada,’’ tambah Sugeng. Masih Sugeng, secara personal, Ia mengaku mengenal baik, sosok Eki yang sempat diduga menyebar

isu negatif pada masyarakat sebelum kejadian. Dimata Sugeng, Eki adalah sosok yang baik dan pekerja keras. Eki juga dikenal memiliki pengetahuan yang luas mengenai jenis-jenis kayu. Sugeng mengatakan pihaknya pernah mengajak Eki masuk dalam tim PT. Sipef Biodiversity, karena ilmu yang dimiliki Eki sangat membantu kerja PT. Sipef Biodiversity. ‘’Saya kenal baik dengan Eki, dia pernah ikut survey dengan tim kita. Dia tahu banyak tentang jenis kayu, kita pernah mengajak dia masuk dalam tim kita, waktu itu dia sedang banyak kegiatan sehingga Eki batal bergabung,’’ demikian Sugeng.(dul)

Program Wismen Mengarah. . . . . . . . . . . . SAMBUNGAN....1 Hanya saja pondasinya bekum kuat, sehingga sulit diwujudkan. Dikatakan Wismen, program besar yang ia rencanakan saat ini, seperti pembukaan jalan tembus Kerinci, pembangunan pelabuhan dan sebagainya merupakan cikal bakal dari wacana lebih besar lagi kedepannya. Salah satunya adalah penggabungan kabupaten menjadi provinsi baru. Mukomuko posisinya strategis untuk menjadi pusat ibu kota provinsi. Wacana ini dari dulu sudah ada, tapi dasarnya belum kuat, maka masih sebatas isu lepas. Kedepan jika Mukomuko sudah maju, jalur transportasi antar wilayah sekeliling lancar, pemasukan daerah sudah cukup dan pendukung atau pondasi ekonomi sudah kuat, maka usulan pemekaran bisa cepat direspon oleh pemerintah pusat, karena dasarnya jelas. Secara teritorial dan luas wilayah, Kerinci,

Pesisir Selatan dan Mukomuko layak menjadi provinsi baru. ‘’Dalam UU No 32 tahun 2004, harus memenuhi syarat administratif, teknis, dan fisik kewilayahan. Syarat teknis dalam hal ini kemampuan ekonomi, potensi daerah, sosial budaya, sosial politik, kependudukan. Ini yang akan kita wujudkan dalam rencana membangun pelabuhan dan pembukaan jalan Kerinci. Untuk syarat lain luas daerah, pertahanan dan keamanan. Syarat fisik meliputi paling sedikit 5 (lima) kabupaten/kota untuk pembentukan provinsi. Kalau ini saya rasa tidak ada masalah, tinggal membangun pondasi awalnya,’’ kata Wismen. Wismen mengajak seluruh masyarakat tidak menyia-nyiakan momentum untuk memulai sesuatu yang besar ini. Ia yakin dukungan dari kabupaten lain sangat besar, karena memang nasibnya serupa. Jarak dengan kota provinsi jauh, sama halnya

dengan Mukomuko ke Bengkulu. Rencana ini hanya ada pada Wismen – Bambang calon bupati nomor 3. Tujuannya tidak lain tidak bukan, untuk kemajuan masyarakat dan mempermudah pelayanan publik. Anak muda harus bersemangat menyambut ini, karena mereka yang bakal menikmatinya. Seluruh tokoh dan masyarakat harus mendukung, agar generasi kedepan bisa berkembang dengan baik. ‘’Kita akui rencana ini sifatnya jangka panjang, namun kalau tidak dimulai, maka tidak akan terwujud, maka mari kita samasama merintisnya. Terlepas dari itu, pembukaan jalan kerinci, pembangunan pelabuhan dan sebagainya yang kita rencanakan, akan berdampak besar bagi daerah untuk jangka pendeknya. Jangan pikirkan dari mana uangnya, inilah gunanya kita punya link ke pusat, kalau mengandalkan PAD jelas tidak mungkin dilakukan,’’ tutup Wismen.(jar)

Tim Zona 2 Dikukuhkan, Kasus. . . . . . . . . SAMBUNGAN....1 Ini juga menegaskan, jika kasus yang sedang membelit Patrice Rio Capella di KPK sama sekali tidak berpengaruh dengan Wismen – Bambang. Via telepon Wismen menjelaskan, pengukuhan tim Zona 2 memang terakhir dari yang lainnya. Ini sengaja dilakukan, karena Zona 2 akan menjadi salah satu kunci kemenangan mereka. Ia juga memastikan, pengukuhan tim zona 2 sebagai isyarat, jika Wismen – Bambang mulai memasuki gigi tiga. Setelah semuanya dikoordinasikan dan antar zona dihubungkan, maka mereka ‘’tancap gas’’ langsung masuki gigi 4 dan 5 menuju finish. ‘’Pengukuhan saya tidak sempat hadir, karena masih ada kegiatan diluar, tapi perlu diketahui, tim zona 2 kunci kemenangan, pen-

gukuhan ini mengisyaratkan, kita masuki gigi tiga dan siap lebih cepat dari lawan,’’ kata Wismen. Wismen juga menegaskan, kasus Rio Capella sama sekali tidak ada pengaruhnya dengan pilkada di Mukomuko. Sebab kasus ini sifatnya personal, bukan organisasi partai. Maka ia minta lawan-lawan politik, tidak mempolitisirnya dengan isu yang tidak benar. Ia tahu betul, belakangan ini banyak isu negatif yang dikembangkan untuk menjatuhkan. Ia berharap, siapapun bisa bersaing dengan profesional sesuai kemampuan dan kaidah politik. ‘’Masyarakat jangan terpengaruh dengan isu, kasus Rio dikatakan berdampak dengan kami, itu semua dikembangkan lawan yang ingin menjatuhkan. Saya tegaskan, kami komit berjuang untuk membangun Mukomuko

lebih baik bersama masyarakat,’’ tegasnya. Juru bicara tim Wismen – Bambang, Ery Yanto mengatakan pengukuhan dilakukan di Desa Penarik, Kecamatan Penarik. Ada ratusan tim sahabat, keluarga dan relawan yang dikukuhkan. Mereka berasal dari Kecamatan Air Dikit, Penarik, Teras Terunjam, Selagan Raya dan Teramang Jaya. Semua tim siap mengantarkan kemenangan untuk pasangan ini. ‘’Tim pemenangan WismenBambang, mulai dari tim sahabat, keluarga dan relawan telah terbentuk di tiga dapil. Hari ini (Kemarin,red) pengukuhan tim untuk Dapil dua. Kami yakin tim yang diketuai oleh Sabar Sudio dan Bily Usman ini siap menghantarkan Wismen-Bambang menang telak dengan perolehan suara di atas 65 persen,’’ kata Ery Yanto.(nek)

SAMBUNGAN....1 "Hari ini, kami melaporkan dosen kita yaitu (LS) dengan barang bukti satu eks koran harian di Bengkulu, dimana dalam statemen dosen kita yang terpasang di halaman utama, yang mengatakan sejumlah alasan untuk memilih atau mendukung Paslon Sultan-Mujiono," ungkap Presiden KBM BEM UNIB Jusrian Saubara Orpa Yanda, usai melapor di Bawaslu, Jumat (30/10). Dalam penilaian BEM UNIB, dosen Fisip tersebut sudah sangat sering menjadi corong salah satu pasangan calon yang karena itu mereka sangat sesalkan. Hal itu antara lain karena mereka selaku mahasiswa UNIB baru saja selesai melakukan deklarasi damai mendukung Pilkada Bersih. "Berdasarkan SE Menpan, tang-

gal 22 Juli tahun 2015, tentang netralitas dan profesionalisme aparatur negara yang isinya jika dalam pelaksanaan Pilkada serentak ditemukan pelanggaran dilakukan oleh aparatur negara maupun PNS akan diberlakukan sanksi sedang hingga berat. Kemudian dalam pasal 188 UU nomer 1 tahun 2015 tentang penetapan Perppu nomer 1 tahun 2014. Bisa dipidana dengan pidana singkat 1 bulan atau paling lama 6 bulan, atau denda Rp 600 ribu paling banyak dendanya Rp 6 juta," kata Yanda. Para mahasiswa yang tergabung dalam BEM UNIB juga menyertakan alasana lain melaporkan dosen mereka ke Bawaslu. Menurut mereka, kampus adalah tempat menempuh ilmu pendidikan yang tidak boleh disalahgunakan untuk

menjadi kepentingan politik, karena hal tersebut akan mencemarkan nama baik dan indepedensi lembaga pendidikan "Kita harap Bawaslu bisa menindaklanjuti laporan kami ini," tegasnya. Menanggapi laporan dari KBM BEM UNIB tersebut, Ketua Bawaslu Provinsi Bengkulu, Parsadaan Harahap SP mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti laporan tersebut dengan segera mengagendakan pemanggilan pada pihak terlapor untuk di klarifikasi. Dalam UU ASN memang jelas diatur bahwa PNS tidak diperbolehkan aktif dalam parpatai politik atau mendukung salah satu calon kepala daerah. Bila tindakan itu terbukti maka PNS yang bersangkutan bias diberhentikan dari statusnya sebagai PNS.(***)

‘‘Money Politic’’ Masih. . . . . . . . . . . . . . . . . . . SAMBUNGAN....1 Sebab masyarakat sedang paceklik dampak dari harga TBS yang jatuh. Terlepas dari itu, masalah money politik bukan isu langka lagi dalam dunia politik. Bahkan sekelompok orang memang memanfaatkan pemilu untuk mendapatkan sesuatu. Ia bisa pastikan sangat jarang, bahkan sulit dicari masyarakat yang bisa menolak sesuatu dari pihak calon. ‘’Mudah-mudahan untuk Mukomuko, tidak ada praktek money politik oleh calon. Tapi secara umum memang pengaruhnya sangat besar, bahkan bercontoh dari beberapa tempat, money politik menentukan pemenangnya,’’ kata Hamdani. Lanjutnya, faktor lain yang

membuat money politik bisa berjaya, karena dalam prakteknya, pelaku selalu berkelit melakukannya. Apa yang diberikan kepada masyarakat alasannya ikhlas dan hanya pemberian, saling membantu atau ‘’sedekah’’. Juga kadang kala pembagian uang, bukan money politik tapi sebagai uang bensin atau operasional lantaran sudah hadiri pertemuan. Pengawas Pilkada sendiri dalam masalah ini sulit membuktikannya, bisa dicek, belum ada calon bupati atau calon dewan yang bermasalah hingga gagal dilantik karena diduga melakukan money politic. ‘’Faktanya money politik susah dibuktikan, calon atau tim tidak pernah bagi-bagi. Kalaupun ada pemberian, mereka mengang-

gapnya sebagai uang operasional, jasa atau BBM, karena sudah membantu,’’ jelas Hamdani. Masih disampaikannya, masyarakat yang sudah menerima sesuatu dari seseorang biasanya jujur. Mereka akan balik membantu pihak yang memberi pada saat pemilihan kelak. Persentasenya sangat kecil, warga yang hanya menerima uang tapi tidak memilih. ‘’Masyarakat kita pada umumnya, kalau sudah dibantu selalu ingat dengan yang membantunya. Ada yang mengatakan, terima uangnya tapi jangan dipilih. Tapi saya menilai itu sulit, masyarakat kita punya rasa dan jiwa balas jasa yang tinggi. Mereka merasa bersalah, jika tidak membantu orang yang sudah menolongnya,’’ tutupnya.(jar)

Hati-Hati!! Lembaga Pemantau Pemilu Dimanfaatkan Calon Kada

Mujiono dan Semangat Membangun. . . SAMBUNGAN....1 Produktivitas petani, sangat tergantung dari sarana irigasi yang memadai. Menurut data Dinas Pertanian Provinsi Bengkulu, luas lahan sawah yang mempunyai saluran irigasi teknis seluas 22.598 Ha, sawah non irigasi teknis seluas 68.232 Ha dan luas lahan palawija, hortikultura dan sayur-sayuran seluas 386.881 Ha. Sedangkan, panjang saluran irigasi primer, sekunder, dan tersier, secara keseluruhan sepanjang 583,89 km. dengan spesifikasi tersebut, Provinsi Bengkulu berhasil memproduksi padi sebanyak 3,755 ton/Ha. Daerah irigasi Muko muko merupakan daerah irigasi terbesar di Provinsi Bengkulu. Daerah irigasi ini terbagi menjadi daerah irigasi muko muko kiri seluas 7.060 Ha yang telah diresmikan pada tahun 1989 dan daerah irigasi Muko muko kanan seluas 4.419 Ha yang mulai dibangun pada tahun 1997. Irigasi ini melayani areal protensial seluas 11.979 Ha yang meliputi areal persawahan padi. Dengan adanya daerah irigasi ini mampu meningkatkan produksi pangan di Provinsi Bengkulu. Melihat fakta di atas, Mujiono bertekad meletakkan fondasi yang kuat untuk meningkatkan kesejahteraan petani dengan tetap menjaga dua sarana desa yaitu irigasi dan jalan. Di sisi lain Mujiono bertekad akan membangun jalan desa menjadi lebih baik

Radar Mukomuko

lagi. Sehingga lalu lintas barang di desa bisa lancer dan tidak menyebabkan biaya tinggi. Di sisi lain, Mujiono menilai perlu modernisasi alat-alat pertanian. Dia mencontohkan gebrakan yang dilakukan gubernur Agusrin sangat tepat dengan memberi bantuan ribuan unit handtractor. Dimana langkah itu dipastikan menggenjot produktivitas gabah petani. Hal itu terbukti gabah kering giling (GKG) Provinsi Bengkulu pada tahun 2013 mencapai angka 622.831 ton. Namun jumlah itu pada tahun ini menurun, karena beberapa factor, salah satunya karena cuaca dan factor lain. Diantaranya menurut pengakuan petani karena jumlah traktor yang masih dalam kondisi fit terus berkurang. Seperti diketahui, berdasarkan survey Badan Pusat Statistik (BPS), produksi gabah kering Provinsi Bengkulu untuk tahun ini dipastikan menurun jika dibanding dengan tahun lalu. Jumlah produksi gabah kering giling di Bengkulu terhitung hingga bulan Oktober 2014 terjadi penurunan angka produksi hingga 21.539 ton jika dibandingkan dengan jumlah produksi tahun 2013. Data BPS menyebutkan, pada 2013, produksi padi gabah kering giling (GKG) di Bengkulu mencapai angka 622.831 ton, sedangkan pada 2014 jumlah yang diproduksi hanya 601.239 ton saja. Penurunan jumlah produksi terjadi pada tujuh kabupaten dan

kota di Provinsi Bengkulu. Penurunan produksi padi tertinggi, terjadi di Kabupaten Mukomuko, yang turun hingga 28,10 persen. Sementara itu, peningkatan produksi padi, hanya terjadi pada satu kabupaten saja, yakni Kabupaten Bengkulu Selatan, yang mencapai angka 21,03 persen. Modernisasi juga meliputi pemasaran produk pertanian. Dia mencontohkan di daerah Kemumu Bengkulu Utara yang dikenal sebagai daerah penghasil beras seharusnya saat ini sudah muncul produk beras Kemumu yang mempunyai merek sendiri. Hal itu bisa terjadi bila para petani mendapat pembekalan soal pemasaran, bukan sekadar teknis mengolah lahan. Industri hilir, kata Mujiono, juga harus dipikirkan agar kesejhteraan petani semakin meningkat. Hal yang sama juga diterapkan pada petani karet dan sawit. Harga karet dan sawit yang tidak terkendali bisa diatasi, salah satunya dengan membuat industri turunannya di hilir. Sehingga Bengkulu tidak hanya meengeksplorasi dan mengeksploitasi bahan mentah saja. Tapi ada produk jadinya. Selain itu, pemerintah bisa mengintervensi harga sawit dan karet dengan memberlakukan dengan keras Perda penetapan harga buah tandan sawit dan karet. Disamping itu juga memberikan bantuan pupuk bersubsidi sehingga beban petani berkurang.(***)

Anggota Caretaker Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Indonesia Jojo Rohi menilai, lembaga pemantau yang selama ini terus aktif melakukan pemantauan pada pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada), perlu meningkatkan kewaspadaan. Agar tidak dimanfaatkan oknum tertentu untuk kepentingan politik praktis, terutama menjadi alat melegitimasi terkait sengketa hasil pemilihan kepala daerah nantinya. Apalagi kini Peraturan Mahkamah Konstitusi (PMK) Nomor 4 Tahun 2015 tentang ?Pedo-

man Beracara Dalam Perkara Perselisihan Hasil Pilkada dengan Calon Tunggal. Di mana lembaga pemantau pemilu dapat mengajukan gugatan sengketa pilkada, asalkan berbadan hukum Indonesia dan tersertifikasi dari KPU. “?Jadi pemantau perlu mewaspadai agar tidak dijadikan alat melegitimasi,” ujar Jojo. Selain itu, Jojo juga menilai munculnya pemantau “dadakan” yang menjadi kepanjangan tangan kepentingan politik calon kada maupun tim sukses, juga perlu diwaspadai. ?”Peluang ini dapat diman-

faatkan oleh lembaga-lembaga lokal yang belum memiliki kemampuan dalam pemantauan tahapan Pilkada untuk bertindak secara tidak independen melakukan gugatan suara. “?PMK ni jangan sampai menghilangkan hak individu untuk melaporkan atas kecurangan suara yang dialaminya. Peraturan ini dapat mendorong diabaikannya kecurangan suara dalam jumlah yang kecil,” katanya. Jojo berharap PMK ?jangan justru mengurangi subtansi atas jaminan hak pilih individual dari masyarakat pemilih. (gir/jpnn)

Pasca PMK, Ini Langkah yang Harus Cepat Dilakukan oleh KPU Komisi Pemilihan Umum (KPU) dinilai perlu segera memerhatikan jadwal pendaftaran bagi lembaga pemantau pemilu, pascaterbitnya Peraturan Mahkamah Konstitusi (PMK) Nomor 4 Tahun 2015 tentang Pedoman Beracara Dalam Perkara Perselisihan Hasil Pilkada dengan Calon Tunggal. Pasalnya, dalam PMK tersebut diatur lembaga pemantau pemilu dapat mengajukan gugatan sengketa pilkada, asalkan berbadan hukum Indonesia dan tersertifikasi dari KPU.

“Dalam Peraturan KPU Nomor 2 Tahun 2015 tentag Tahapan Program dan Jadwal Penyelenggaraan Pilkada menyebutkan, pendaftaran lembaga pemantauan dimulai dari 1 Mei sampai November 2015. Jadi hanya tinggal tiga hari kesempatan untuk mendaftar,” ujar Koordinator NasionalJaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) Masykurudin Hafidz, Jumat (30/10). KPU perlu memerhatikan masalah pendaftaran bagi lembaga pemantau, karena hingga saat ini menurut Masykurudin, jum-

lah pemantau pemilu di daerah masih sangat minim. Apalagi ditambah waktu yang sudah sangat mepet, maka KPU perlu memberi perhatian khusus. Selain itu, KPU menurut Masykurudin, juga perlu melakukan perubahan terhadap PKPU Nomor 5 Tahun 2015 tentang Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat dalam Pilkada, terutama tentang hak pemantau. “Perubahan antara lain terkait dengan hak, syarat dan tata cara gugatan lembaga pemantau yang mengajukan sengketa hasil suara,” ujarnya.(gir/jpnn)

Pemimpin Umum/ General Manager : Ahmad Kartubi Wakil Pimpinan Perusahaan : M Basir Pemimpin Redaksi : Ahmad Kartubi ( Non Aktif ) Redaktur Pelaksana : Amris Tanjung, Redaktur : Ibnu Rusdi Manager Iklan: M Basir Wartawan : Sahad Abdullah, Meky A Siragih (kota Bengkulu), Thambrin, Jumadi Calon Wartawan: - Pracetak : Alex Maryono (Plt. Kabag), Lefky (Calon) Account Executive (AE) : Fitriani, Wetna Junita, Herlin Event Organizer: - Kolektor : Febrianti Keuangan : Etin Suharni, Staf Pemasaran : Minda Elvia ( PLT Manager), Ahaddin Memang Korannyo Ughang Mukomuko CS: Yulianti Teknologi Informasi (TI) : Zulhamdi, Alamat redaksi/iklan/pemasaran : Jalan Soekarno Hatta Kelurahan Bandar Ratu RT 2 Kecamatan Kota Mukomuko, Nomor Telpon : (0737) 71709, Penerbit: PT Wahana Semesta Radar Mukomuko, Perwakilan Bengkulu: Graha Pena Rakyat Bengkulu Jalan P Natadirdja No. 69 KM 6,5 Bengkulu. Telepon (0736) 20882, 22060, 341694, 344754, 346771 Faximile (0736) 346770 Perwakilan Jakarta: Graha Pena Jakarta Lantai 6 Jalan Raya Kebayoran Lama No. 16 Jakarta. (021) 5348130, 5347988 Fax (021) 53651427 Percetakan: PT BENGKULU SINAR GRAFIKA Manajer Percetakan: PRADAKINA, Operasional Percetakan: Joko Santoso, Mawardi, Devi Afrizal, Ari Yulizar, Dedi Pratama. Tarif Iklan: Display (umum) Rp 12.500/mmk, sosial/keluarga/pendidikan, film, dan ucapan selamat Rp 10.000/mmk, iklan baris/mini Rp 3.000/baris (min 3 baris, max 10 baris). Warna (minimal ¼ halaman) Rp 15.000/mmk satu warna, Rp 16.000/mmk (2 warna), dan Rp 18.000/mmk (full colour) p Wartawan Radar Mukomuko dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita p Wartawan Radar Mukomuko dalam menjalankan tugas dibekali kartu identitas. p Isi di luar tanggung jawab percetakan


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.