KATALOG
P E N GANTA R
Nouval Noor M. Ketua Pameran
Puji syukur dipanjatkan kepada Allah SWT yang telah menciptakan bumi nusantara dengan beragam etnis dan budayanya, sehingga segala rupa dan wujud yang berbeda saling menghiasi dari ujung sabang ke merauke, dan memberikan banyak inspirasi kepada banyak orang untuk berkarya. Sekaligus terima kasih saya ucapkan kepada 27 rekan dan dosen-dosen yang terlibat dalam pelaksanaan dan pembuatan pameran Pada Suatu Hari. Sedikit cerita tentang Pada Suatu Hari akan saya ceritakan. Berangkat dari kegelisahan kami, sekelompok Mahasiswa Desain Grafis 2016 yang berasal dari asal yang berbeda. Setelah menyelesaikan tugas Studio Desain Grafis 4Etno Identity. Dimana kami membawa budaya nusantara ke dalam mediumnya yang baru. Dengan hasil yang berbeda, yaitu: Board Game, Manuscript dan Destination Branding.
3
Karya-karya tersebut hanya selesai dan tidak pernah dimainkan lagi, dilihat lagi, dan dinikmati lagi. Apa guna permainan jika tidak dimainkan, apalah arti cerita jika tidak dibacakan, apalah guna wajah bila tidak dilihat. Kemudian tercetus ide untuk membuat sebuah pameran tugas akhir Studio Desain Grafis 4. Kami mulai mengumpulkan beberapa prajurit dengan tujuan yang sama, untuk bersama-sama mewujudkan tujuan kami. Nama “Pada suatu hari” dipilih setelah kami semua mencoba mencari sebuah identitas baru untuk pameran yang akan dibuat. Seperti ayah pada anaknya, nama yang kami pilih merupakan doa. Nama itu diberikan karena kalimat “Pada suatu hari...” yang sudah menjadi ciri khas untuk mengawali sebuah kisah, dongeng dan legenda, yang biasa diceritakan kepada generasi ke generasi untuk menjaga kisah itu tetap berlanjut, dan itu pun menjadi tujuan kami, tidak sekadar membuat pameran. Tetapi pameran ini semoga bisa tetap bercerita terus-menerus. Dengan tema “Eksplorasi Nusantara” kami 4
mengajak semua pengunjung untuk menjelajahi ragam budaya nusantara melalui karya dari kami, Mahasiswa Desain Grafis 2016. Kami berharap setiap pengunjung yang datang dapat mempelajari dan mengambil pelajaran dari setiap budaya untuk kembali diceritakan kepada setiap yang ia temui dan kebudayaan di nusantara akan tetap terjaga, melalui pameran Pada Suatu Hari. Tamat.
5
P E TA SEBARAN
5
1
2
1. SUMATRA
2. JAWA
Putri Kaca Mayang
Sekaten Boardgame
Kono Kopi Gayo
Olehsari
Randai
Riwayat Raja Pandita
Kayuah
Puputan Bayu
Krui
Bakul Soto Caruban Nagari Karang Kenek Setu Babakan Lenong Betawi Darah Putih & Bajak Laut Festival Barongan
6
8
6 7
3
4
3. BALI
6. SULAWESI
-
Yang Mengembara Ke Timur (La Galigo)
4. NUSA TENGGARA
Sinrilik
Pasola
7. MALUKU
Pandara Lamalera Hunt
-
Party Pigs
8. PAPUA
5. KALIMANTAN
Khakkua
Adat Pernikahan Melayu Sambas Sejarah Mandau
7
8
Kayuah Budaya asal: Pacu Jalur-Riau
Oleh: Arsyanda Maulana, Dzikri Maulana M., Erika Ananda P., M. Khazrat Khalil.
10
Khakkua Budaya asal: Suku Korowai-Papua
Oleh: Diza Elvira Heryadi, Dinda Novitasari, Fatin Salsabila, Ghifari Alfan.
11
Pandara Budaya asal: Pasola-Sumba
Oleh: Nouval Noor M., Indira Hanif, Nisa Mazaya, Baiq Winditia.
12
Party Pigs Budaya asal: Belum Tau-Papua
Oleh: Dinda Putri S.K., Maha Fadillah, Rendy Herdian S.
13
Pasola Budaya asal: Pasola-Sumba
Oleh: Yenny Novitasari, Iis Hannani, Asri Septiyani.
14
Bakul Soto Budaya asal: Madura
Oleh: Rifqi Naufal, Naufal Aristorahma, Rahmat Dany, Sidik permana.
15
Puputan Bayu Budaya asal: Puputan Bayu-Banyuwangi
Oleh: Defina Rizqi Amalia, Divia Souza Revaldi, Azhar Firmansyah.
16
Lamalera Hunt Budaya asal: Pemburuan Paus-NTT
Oleh: Hanindito S. A. N., M. Deny Nugraha, Riza Mubaroq.
17
Festival Barongan Budaya asal: Barongan-Bali
Oleh: Anisatul Qolbiyah, Gita Puspita, Ratu Nasyiah.
18
Sekaten Boardgame Budaya asal: Sekaten-Yogyakarta
Oleh: Latiefah Kartika Dewi, Fadhilla Muhammad, Herdi Ramadhan, Febryan Wahyu.
19
Caruban Nagari Budaya asal: Tari Topeng-Cirebon
Oleh: Citra A. Y., Dian Fitri, Firman S.
20
Adat Pernikahan Melayu Sambas Budaya asal: Adat Pernikahan Melayu Sambas-Kalimantan
Oleh: Dwi Rachmi, Fitra Ashfihani, Shabyka Azzahra, Tyas Ayu.
22
Putri Kaca Mayang Budaya asal: Putri Kaca Mayang-Riau
Oleh:Nugraha, Andreas Bagas, Deta Aulia.
23
Kono Kopi Gayo Budaya asal: Kopi Gayo-Aceh
Oleh: Ahmad Dairoby, Luky Trimansyah, Muhammad Darindra, Trie Adji.
24
Darah Putih dan Bajak Laut Budaya asal: Kepulauan Seribu
Oleh: Azmi Gamarudin, M. Aldien Pranata, Bagus Ramadhan L.
25
Yang Mengembara Ke Timur Budaya asal: La Galigo-Bugis, Sulawesi.
Oleh: Fajar Fadlilah, Anggie Pradina Azzahra, A. Miftahul Faizah.
26
Riwayat Raja Pandita Budaya asal: Raja Pandita-Pulau Tidung
Oleh: Irfie Nur Febriani, Nadhira Diyanti Sopyan, Moch. Sonu Ismail.
27
Randai Budaya asal: Suku Korowai-Papua
Oleh: Rahmatavia Annisa H., Rizki Novrizal Putra, Rizsqa Qorry Agustinengsih.
28
Manuskrip Lenong Betawi Budaya Asal: Lenong-Betawi, Jakarta
Oleh: Rizki Herlambang, Ginanjar Anugerah Pekerti
29
Sejarah Mandau Budaya Asal: Mandau-Kalimantan
Oleh: Kevyn Kurnia Adha, Wildan Alief Gunawan, Jeferson Reiner Resilowi.
30
Sinrilik Asal: La Galigo- Bugis, Sulawesi
Oleh: Muhammad Khoirul Abidin, Syahrawi Buharman, Salsabila Jihan.
31
32
29
Karang Kenek Asal: Karang Kenek, Jawa Timur
Oleh: Cecilia Mega, Husna Fauziah, Novellya Jelcha.
34
Olehsari Asal: Banyuwangi, Jawa Timur
Oleh: Vina Medina, Farhan Haikal, Miftazul Masruro.
35
Setu Babakan Asal: Jagakarsa, Jakarta Selatan
Oleh: Melita F. Sarah Putri R. Rahmadika.
36
Krui Asal: Pantai Krui, Lampung
Oleh: Rivanda Sonia, Mutiara Firdausa, Andre Hafiz.
37
Pada suatu hari, apa yang kita telurkan kini akan menjadi sebuah cerita untuk mereka. Cerita akan terus berjalan dan terus berjalan, dengan atau tanpa kita. Cerita yang baik menghasilkan cerita yang baik, cerita yang buruk bisa jadi menelurkan cerita yang baik. Bagaimana pun cerita akan terus berjalan.
38
Supported By:
Community Partner
Media Partner