Adinda Tenriangke Muchtar dan Antonius Wiwan Koban
Jakarta: Freedom Institute; Friedrich Naumann Stiftung , 2010
Buku tipis ini berangkat dari kegundahan buruknya kondisi kebebasan berekspresi di Indonesia. Sejatinya, setelah sepuluh tahun reformasi, kondisi kebebasan kita semakin baik. Politik yang semakin stabil dan pertumbuhan ekonomi yang cukup bagus semestinya diiringi dengan pencapaian di bidang lain, khususnya menyangkut kebebasan pers, buku, dan film. Buku ini di niatkan sebagai guidelines yang bisa digunakan oleh para politisi, pengambil keputusan, dan pemimpin negeri ini untuk melihat persoalan seputar kebebasan berekspresi di Indonesia. Ditulis secara ringkas dan padat, buku ini di harapkan dapat memberikan gambaran umum tentang persoalan yang kita hadapi.
Luthfi Assyaukanie, Pengantar