Mengukur Kebutuhan Energi Sehari

Setiap orang bergerak membutuhkan energi. Seringkali tidak pernah dipikirkan karena asal bisa makan , bekerja, bergerak atau melakukan aktivitas sehari cukup. Kebutuhan energi yang masuk dan keluar seimbang, maka tidak akan jadi masalah sehari hari. Problema akan datang ketika terjadi hal yang tidak wajar dalam hidup keseharian, seperti tubuh yang semakin kurus, dan sebaliknya tubuh yang semakin gemuk. Ibarat motor akan berjalan 100 kg maka bensin dibutuhkan dengan ukuran tertentu.

Mari kita mulai dengan bagaimana caranya kita menaksir kebutuhan energi sehari. Seperti motor dan bensin, ketika motor akan dipakai dengan jarak tempuh 100 km, maka pengguna akan memperkirakan bensin yang dibutuhkan sekian liter.

Demikian juga kita, asupan makanan yang sama dengan energi yang dikeluarkan akan membuat tubuh kita seimbang. Kalau asupan lebih banyak dari energi yang dikeluarkan, maka akan terjadi kelebihan berat badan /overweight. Sebaliknya jika energi yang dikeluarkan lebih besar dari asupan, yang terjadi adalah kekurangan berat badan/ underweight.

Bisa dipahami? Bisa di simpulkan :

Input = output => Normal

Input > output => Overweight

Input < output => underweight

Maka kita membutuhkan cara untuk menaksir kebutuhan energi kita dalam sehari. Faktor usia, berat badan, aktivitas, sangat mempengaruhi, sehingga rumuspun melibatkan ketiga hal tersebut.