Koran Utama di Kalbar
Senin, 5 Maret 2012 12 Rabiul Akhir 1433 H/13 Jie Gwee 2563
Eceran Rp 2.500,-
http://www.equator-news.com
Terbit Pertama: 29 November 1998
Penting, Relokasi Bandara Rahadi Oesman Rp 2,2 Miliar Untuk Pembebasan Lahan menganggarkan pembebasan lahan untuk landasan pacu saja, Rp 2,240.230.000, tutur DPRD Ketapang Budi Mateus, dihubungi Equator kemarin. Budi Mateus mengakui perlunya perluasan atau pemindahan lokasi bandara yang dekat dengan kota itu tak masalah. Pertumbuhan ekonomi Ketapang juga terus meningkat. Tergantung kesiapan
KETAPANG. Bandara Rahadi Oesman Ketapang yang sudah ketinggalan zaman, harus segera berbenah diri mengimbangi bertambahnya pesawat penumpang yang terbang ke selatan Kalbar ini. Ada rencana ke sana (memindahkan). Pada prinsipnya kalau PT Angkasa Pura mampu, kita (daerah) tidak masalah. Hanya saja untuk tahun ini kita hanya
Bandara Rahadi Oesman Ketapang.KIRAM AKBAR
dana PT Angkasa Pura. Karena sangat memungkinkan lokasi bandara dipindahkan lantaran sangat dekat dengan pemukiman penduduk, katanya. Transportasi udara yang terus berkembang setiap tahun menunjukkan makin tingginya persaingan maskapai melayani kebutuhan masyarakat. Bandara Rahadi
Halaman 6
Menjelang Harga BBM Naik KH. D. Nawawi Imran menyampaikan materinya di hadapan peserta seminar, di Aula BKKBN Provinsi Kalbar, Minggu (4/3). HAKIM
Perbedaan Etnis Perekat Bangsa PONTIANAK. Krisis kultural dapat menyebabkan disharmonisasi di semua aspek kehidupan. Untuk itu budaya masing-masing etnis perlu dilestarikan sebagai modal perekat bangsa. Kita harus peduli dengan budaya karena setiap etnis yang dilahirkan mempunyai kewajiban untuk melestarikan seni dan budayanya masing-masing, kata Ahmad Makmum, Ketua Lembaga Andhap Asor Kalbar usai seminar nasional bertajuk; nilai kebudayaan sebagai perekat antar suku bangsa, di Aula BKKBN Provinsi Kalbar, Minggu (4/3). Ahmad berharap, pemerintah dan semua pihak tidak membedakan etnis yang sudah ada. Karena semua etnis yang dilahirkan untuk saling menghargai sesama etnis. Bukan untuk menimbulkan konflik sesama etnis. Mari kita sama-sama menjaga kerukunan sesama etnis. Tinggalkan kekerasan itu, ciptakan keharmonisan dan keamanan sesama kita, ujarnya. Salah satu pemateri seminar nasional, Prof Dr H Chairil Efendi MS mengatakan, banyak kejadian di dunia politik, ekonomi, dan lainnya yang bersumber dari terkikisnya nilai kultural atau budaya. Sekarang ini nilai budaya
Halaman 6
RAKYAT MISKIN DIBUJUK BLSM PONTIANAK. Siapa yang akan terkapar bila harga bahan bakar minyak (BBM) naik April nanti? Pemerintah boleh saja tidak peduli pada pengendara sepeda motor, mobil, nelayan, supir oplet dan pengguna BBM lainnya. Sekitar 376.120 warga Kalbar yang hidup di bawah garis kemiskinan akan mendapatkan kompensasi. Rakyat miskin di Kalbar ternyata menurut Biro Pusat Statistik menurun 3.990 orang atau 0,12 persen dari 4,39 juta penduduk dibandingkan Maret 2011 (380.110 orang miskin). Belum jelas akurasi dan ukuran kemiskinan absolut tersebut, namun merekalah yang akan mendapat Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM). Butuh pendataan dan verifikasi warga miskin yang dilakukan oleh pihak kelurahan. Bantuan langsung itu akan disalurkan melalui kantor-kantor pos di setiap kelurahan. Kebiasaan populis pemerintah memberikan bantuan langsung bentuk uang tunai dianggap tidak akan banyak membantu mengurangi beban hidup masyarakat miskin. Kemiskinan akan bertambah ketika ikan habis pancing tiada. Dari pengalaman pemberian kompensasi berupa BLT pada kenaikan BBM pada 2005 lalu, tidak banyak membantu masyarakat. Justru memunculkan ketergantungan, ujar Mochtaria M Nuh, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Tanjungpura Pontianak dihubungi Equator via seluler, Minggu (4/3). Program bantuan langsung tunai itu, kata dia, sangat tidak efektif dan banyak juga yang tidak tepat sasaran. Bahkan, program tersebut justru menambah angka kemiskinan karena masyarakat dibuat ketergantungan dan seolah-olah hanya mengharapkan BLT setiap bulannya. Untuk itu, Mochtaria menyarankan agar pemerintah memberikan kompensasi produktif ke arah pemberdayaan masyarakat, seperti memberikan bantuan modal usaha, dan pemberikan perlindungan kepada petani dan nelayan dari praktek ijon dan musim paceklik.
Penduduk Miskin Kalbar Maret - September 2011 Penduduk Miskin (dalam ribuan)
Penduduk Miskin
225.245 239.411
84,47 89,89
6,33 % 6,70 %
38.611 40.776
198.886 198.886
295,64 286,24
9,59 % 9,25 %
44.027 46.522
206.850 219.636
380,11 376,13
8,60 % 8,48 %
Garis Kemiskinan (Rp/Kapita/Bulan) Daerah/Tahun
Makanan
Bukan Makanan
Total
Perkotaan Maret 2011 September 2011
168.709 179.627
56.536 59.784
Pedesaan Maret 2011 September 2011
160.275 170.293
Kota + Desa Maret 2011 September 2011
162.823 173.115
Sumber : Pengelolaan Susenas Triwulanan 2011
Halaman 6
Uji Coba UAN, Keluarkan Prediksi Soal PONTIANAK. Sekitar 30 ribu siswa mengikuti try out (uji coba) ujian akhir nasional (UAN) di GOR Pangsuma Pontianak yang dilaksanakan dalam dua sesi, Sabtu (3/3). Peserta kegiatan tersebut tidak dipungut biaya. Siswa antusias mengikuti try out. Dapat dilihat dari banyaknya peserta yang mengikuti meski hujan mengguyur Kota Pontianak saat pelaksanaan, kata Jenda Sembiring, Pimpinan Puluhan ribu siswa mengikuti tryout Ujian Akhir Nasional Yayasan Bisma Medan, penyelenggara kegiatan, Minggu (4/3). (UAN) di GOR Pangsuma Pontianak, Minggu (4/3). YUNIARDI
Stok Beras Aman
Injet-injet Semut Jika Harga BBM Naik, Rakyat Miskin Dibujuk BLSM
-- Udahlah misken kenak maenkan program agek. - Bang Meng
Harga Eceran :
Mempawah Rp 2.500,-
Singkawang Rp 2.500,-
Bengkayang Rp 2.500,-
Kalbar kekurangan jagung. Hal ini karena jagung sifatnya musiman. Sehingga tidak heran biasanya tiba-tiba-tiba hilang di pasaran. Sebenarnya hal ini bagus juga. Jika sudah merasa kekurangan artinya yang mengonsumsi jagung semakin banyak, tutur Yomin. Kemungkinan ini ada peningkatan di pakan ternak. Karena tingginya permintaan sehingga produksi tidak terpenuhi. Pemerintah harus pandai membaca peluang tersebut dengan menggalakkan produksi jangung pada masyarakat. Dalam kesempatan itu Yomin mengungkapkan, inflasi yang terjadi di Kota Pontianak pada Februari 2012 sebesar 1,70 persen yang disebabkan kenaikan harga beberapa barang dan jasa berkenaan dengan perayaan tradisi warga Tionghoa yang dilaksanakan setelah perayaan hari raya Imlek yang jatuh pada Februari lalu.
Sambas Rp 2.500,-
Halaman 7
Landak Rp 3.000,-
keluar pada UAN nanti. Kita menggunakan prosedur dan sistematika yang jelas dalam membuat soal, sehingga diharapkan siswa bisa memahami soal tersebut dan bisa dengan mudah dalam mengisi soal UAN nanti, kata Jenda. Jenda mengakui pihaknya cukup berpengalaman menggelar UAN di beberapa kota di Indonesia. Jadi kita berharap dalam pelaksanaan UAN nanti, siswa yang mengikuti try out ini
Halaman 7
Geliat Elang Perkasa Dragon Boat
Inflasi Februari 1,70 Persen PONTIANAK. Kendati cuaca kadang masih kurang bersahabat, namun stok beras untuk Kalbar masih relatif aman. Artinya, persiapan untuk 15 hari kedepan menurut Bulog masih mencukupi. Berdasarkan data dari Bulog dan Dinas Pertanian, kalau beras di masyarakat katanya aman-aman saja. Persiapan dua minggu ke depan masih ada. Namun secara total katanya kita surplus, kata Yomin Tofri. MA, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kalbar, kepada Equator, Kamis (1/3). Ia menuding hanya karena naluri Yomin Tofri pedagang selalu mencari untung besar, saat harga tinggi dikeluarkan. Jika harga turun dia simpan. Tetapi hitung-hitungan kita masih aman. Cukup besar kok kita kelebihan produksinya. Bulog mengantisipasinya dengan mendatangkan beras dari luar, paparnya. Artinya, masyarakat tidak perlu khawatir. Untuk sementara kebutuhan beras untuk di Kalbar masih bisa diantisipasi. Berkenaan dengan di
Kegiatan tersebut berdasarkan program Pemprov Kalbar yang menunjuk yayasan tersebut sebagai penyelenggara. Try out dibagi dalam dua sesi. Sesi pertama diikuti siswa SMA se-Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya, dilaksanakan pagi hari. Sore harinya diikuti siswa SMK se-Kota Pontianak dan Kubu Raya. Dalam pembuatan soal try out, penyelenggara menggunakan kisi-kisi soal UAN tahun-tahun sebelumnya dan membuat prediksi soal baru yang akan
Sanggau Rp 3.000,-
Memacu Prestasi Atlet Pendayung Kalbar
Tim Dayung Elang Perkasa Olahraga dayung Kalbar mengalami perkembangan yang cukup baik. Dibentuknya Elang Perkasa Dragon Boat diharapkan
Sintang Rp 3.000,-
dapat berkontribusi bagi prestasi dayung di Kalbar. Ketua Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI)
Melawi Rp 3.000,-
Kalbar, Abdi Nurkamil Mawardi kepada Equator, beberapa waktu lalu menjelaskan, tim dayung dragon boat ini merupakan yang pertama kalinya dibentuk di Kalbar. Hal ini motivasi supaya yang lain dapat membentuknya, sehingga menjadi bagian aktivitas olahraga dayung di Kalbar. Dengan dibentuknya tim baru ini bukan berarti olahraga dayung tradisi seperti bidar ditinggalkan. Justru dari olahraga tradisi ini lahir dragon boat di Kalbar. Karena memandang peluangnya sangat besar
Kapuas Hulu Rp 3.000,-
Halaman 7
Ketapang Rp 3.000, -