Senin, 11 April 2011 7 Jumadilula 1432 H/9 Sha Gwee 2562 Terbit Pertama: 29 November 1998
Eceran Rp 2.500,http://www.equator-news.com
Kalimantan Barat Sebenarnya Pengawasan Produk
Balai Karantina Siaga Dampak Radiasi Nuklir
Awas SMS Kunci Jawaban UN UN momok menakutkan bagi siswa. Penyelenggaraan tahun ini semakin ketat. Otak diperas untuk menyelesaikan soal. Mungkinkah ada penyebaran SMS menyesatkan lagi?
PONTIANAK. Radiasi dari Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) akibat gempa dan tsunami di Jepang, membuat Kementerian Pertanian RI menurunkan instruksi. Balai Karantina meningkatkan pengawasan terhadap seluruh pengiriman makanan segar yang masuk ke Kalbar. Upaya ini untuk memastikan keamanan Kalbar dan juga agar masyarakat semakin nyaman dan tenang, kata Amzal AZ, Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas 1 Pontianak kepada Equator, kemarin. Instruksi tersebut, kata Amzal, merupakan landasan yang semakin menguatkan dan meningkatkan peran dan semangat kerja petugas Karantina terhadap segala jenis tanaman, ternak, makanan segar ataupun sejenisnya yang masuk ke Kalbar. Tidak terkecuali, barang-barang yang dilengkapi surat keterangan dari Karantina daerah asal maupun tidak, semua kiriman yang tujuannya akan diedarkan di Kalbar, terlebih dahulu masuk ke Karantina untuk diperiksa lebih mendalam. Peningkatan pengawasan terhadap semua jenis barang yang masuk, imbuh Amzal, sengaja dilakukan karena bisa saja merupakan barang
PONTIANAK. Menjelang Ujian Nasional (UN) 2011 isu bocornya kunci jawaban seperti tahun lalu diharapkan tidak terulang lagi. Para orang tua, guru dan peserta ujian diminta mewaspadai adanya pesan singkat (SMS) menyesatkan. Pelaksanaan UN Miftah.DOKUMEN 2011 harus lebih diperketat dan diwaspadai semua pihak. Mengingat tahun lalu beredar SMS yang berisi kunci jawaban. Belum tentu kunci jawaban dalam SMS itu benar, kata H Miftah SHi, Anggota Komisi D DPRD Kalbar kepada Equator, Minggu (10/4). Kalau itu memang benar, kata Miftah, harus ada tindakan tegas dari pihak terkait karena telah ada oknum yang membocorkan dokumen negara itu. UN SMA/SMK, SMP dan SD akan dilaksanakan mulai 18 April hingga 12 Mei. Sedangkan bagi siswa SMP akan dimulai 25 hingga 28 April dan siswa SD akan dimulai 10 sampai 12 Mei 2011. UN tidak ada pengulangan seperti halnya penyelenggaraan tahun lalu. Miftah mengingatkan, jangan sampai banyak kegagalan siswa dalam menempuh UN karena memercayai SMS tidak bertanggung jawab itu. Untuk itu ia berharap peserta UN harus mempersiapkan mental dan memperbanyak latihan soal agar menguasai materi ujian, bukan malah percaya dengan SMS menyesatkan itu. Jangan lantaran percaya pada hal yang tidak bisa dipertanggungjawabkan, akhirnya hasil ujian tidak sesuai harapan. Kepada para orang tua, guru dan peserta UN jika ada SMS seperti itu harus melaporkan kepada pihak terkait, dan kami di Komisi D juga siap menindalanjutinya, ujar Miftah, legislator dari PPP. Selain itu, ia mengatakan, siswa yang masih mempunyai tunggakan pembayaran adminis
Halaman 7
Sertijab
Badya Pindah Tugas, Kenangan Suling Polmas KETAPANG. Gerbong di jajaran Satuan Wilayah (Satwil) Polda Kalbar, bergulir. AKBP Badya Wijaya SH, Kapolres Ketapang mengakhiri jabatannya digantikan AKBP Wayan Sugiri yang sebelumnya menjabat Kapolres Sanggau. Senin (11/3) saya AKBP Badya Wijaya--KIRAM berangkat ke Pontianak, kata Badya kepada Equator, kemarin. Badya mendapat promosi jabatan menjadi Wakil Direktur (Wadir) Lantas Polda Kalbar. Selama kurang-lebih 1,5 tahun bertugas di Ketapang, ia mengaku banyak meninggalkan kenangan. Terlalu banyak kenangan di sini. Tapi yang jelas saya sangat terkesan dengan masyarakat Ketapang. Masyarakatnya ramah dan tidak mudah terpancing. Bukti nyata waktu Pemilukada lalu. Dua kali Pemilukada tetap aman, kenangnya. Dikatakannya pula, persatuan antara etnis dan agama terjalin dengan baik. Ketapang adalah daerah yang tak pernah dilanda kerusuhan berbau SARA. Bahkan ia menegaskan karakteristik tersebut perlu dicontoh daerah lain di Kalbar. Masyarakatnya luar biasa, puji Badya. Selain masyarakat, unsur Muspida juga dini
Halaman 7
Lingkungan
Pasangan Bakar Diri Tewas PONTIANAK. Setelah Hambali, 35, meninggalkan dunia fana setelah aksi bakar diri, Rosita, 33, istrinya menyusul mengembuskan napas terakhirnya, Kamis (7/4) sore di ruang ICU Rumah Sakit Umum Daerah
(RSUD) Soedarso. Memang benar Rosita akhirnya meninggal dunia. Ia meninggal di RSUD Soedarso pada Kamis sore. Keesokan harinya sekitar pukul 09.00, ia telah dikebumikan, kata IPDA Sri-
PONTIANAK. Kabut asap yang pekat sempat membuat penerbangan terganggu, Sabtu (9/4). Persoalan inti akibat kebakaran lahan ini selalu terulang tiap tahun. Upaya penanganan pemerintah sering kandas dengan beragam alasan yang tidak jelas. Antisipasi pemerintah dalam menuntaskan persoalan kebakaran lahan masih lemah. Tindakan pemerintah dinilai hanya sebatas langkah reaktif. Pemerintah tidak mampu menekan timbulnya kebakaran lahan, kata Hendrikus Adam, Kepala Divisi Riset Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Kalbar kepada Equator, Sabtu (9/4). Padahal, kata Adam, kebakaran lahan yang terjadi secara berkala seharusnya sudah ada solusinya. Tidak cukup sebatas memadamkan api di lahan yang sudah terbakar. Tindakan tegas bagi pihak pembakar lahan sangat diperlukan untuk menimbulkan efek jera. Kalau sekarang belum tampak ketegasan itu, ujar Adam seraya menjelaskan berdasar pengamatan Walhi, penyumbang terbesar kebakaran lahan di Kalbar yakni pembukaan lahan perkebunan. Anggota Komisi A DPRD Kalbar bidang Hukum dan Pemerintahan, Bonafatius Benny berharap aparat hukum benar-benar serius dengan komitmennya menindak pelaku pembakaran lahan.
PONTIANAK. Hak pengelolaan Gua Sarang Burung Walet di Bukit Lipis, Kecamatan Bunut Hulu, Kabupaten Kapuas Hulu semakin runyam. Setelah majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Putusibau dilaporkan Kelompok Cabang ke Komisi Yudisial, giliran Kelompok 12 melakukan langkah serupa. Kita juga akan melaporkan majelis hakim PN Putussibau ke KY dan ke Mahkamah Agung, tegas Herawan Utoro, Ketua Tim Pengacara Kelompok 12 kepada Equator via selularnya, Minggu (10/4).
membakar diri. Saat kejadian, Hambali membakar diri dan istrinya di dalam kamar tidur, tanpa disaksikan orang lain. Hanya mereka berdua saja yang ada di kamar tersebut. Dengan me
Halaman 7
Herawan mengaku, kelengkapan berkas laporan sudah dipersiapkan. Rencananya dalam minggu ini laporan akan disampaikan ke KY maupun ke MA. Mudah-mudahan dalam satu atau dua hari ini kita bisa berangkat, tegasnya. Laporan itu dilatarbelakangi adanya dugaan pelanggaran administrasi, pelanggaran hukum dan pelanggaran kewenangan yang dilakukan majelis hakim PN Putussibau, Kepala PN Putusibau, dan Kepala Pengadilan Tinggi (PT) Kalbar, dalam hal keluarnya
Halaman 7
Cepat Geser Posisi Milton PONTIANAK. Komitmen Milton Crosby selaku Ketua Koordinator Tim Pemekaran dalam mewujudkan pemekaran Provinsi Kapuas Raya (PKR) dipertanyakan. Desakan agar posisinya diganti pun mulai bermunculan. Kita minta posisi Milton selaku Ketua Koordinator Tim Pemekaran PKR diganti, tegas Daniel Setiawan, pemerhati politik dan sosial Sintang saat bertandang ke Graha Pena Harian Equator, Minggu sore (10/4). Daniel menilai Milton kurang komit dalam memperjuangkan PKR. Milton juga dianggap sudah memalukan Tim Pemekaran PKR atas tindakanya yang membuat kesalahan dalam mengurus surat administrasi kelengkapan pemekaran PKR. Kok bisa membuat surat pemekaran dengan kop Pemkab Sintang. Memangnya yang mau jadi PKR itu hanya Kabupaten Sintang saja. Ini kan sangat memalukan, kesal Daniel. Sekadar mengingatkan, sejumlah persyaratan pembentukan PKR disebut-sebut terancam tak ditindaklanjuti, karena surat Ketua Koordinator Tim Pemekaran perihal kelengkapan persyaratan administrasi Usul pembentukan PKR tertanggal 29 Maret 2011 yang ditandatangani Drs Milton Crosby MSi, dinilai salah.
Liur walet yang berharga tinggi. ISTIMEWA
Halaman 7
Menanti Gebrakan Rektor Baru Untan (bagian 9)
Pekerja Keras itu Segera Dilantik Oleh Julianus Ratno
Halaman 7
Injet-injet Semut SMS menjelang Ujian Nasional -- Pandai dan pintar beda tipis.
- Bang Meng Gedung Fakultas Kedokter Untan. ISTIMEWA
Mempawah Rp 2.500,-
yanto, Kanit Reskrim Polsek Ambawang kepada Equator, Jumat (8/4) di ruang kerjanya. Dengan meninggalnya Rosita setelah lima hari dirawat, menyulitkan polisi mengungkap motif Hambali
Sengketa Liur Emas Makin Memanas
Solusi Asap Selalu Kandas
Harga Eceran :
Halaman 7
Rosita saat masih dirawat di RSUD Soedarso̶ARMAN
Singkawang Rp 2.500,-
Bengkayang Rp 2.500,-
Sambas Rp 2.500,-
Prof Dr Thamrin Usman DEA direncanakan dilantik menjadi Rektor Universitas Tanjungpura (Untan) Rabu (13/4) oleh Mendikas Prof Dr Ir H Mohammad Nuh. Warna baru diharapkan bagi kemajuan lembaga pendidikan ini.
Landak Rp 3.000,-
Sanggau Rp 3.000,-
Gebrakan paska dilantiknya Dekan F-MIPA Untan ini ditunggu banyak pihak, termasuk para wakil rakyat di DPRD Kalbar yang menimba ilmu di perguruan tinggi kebangaan masyarakat Kalbar itu. Sembilan Fakultas yang terdiri dari Ekonomi, Fisipol, FKIP, Hukum, Kehutanan, MIPA, Pertanian, Teknik, dan Kedokteran, dengan jenjang pendidikan hingga Strata Dua (S2)
Sintang Rp 3.000,-
itu diharapkan menghasilkan jebolan yang mampu memberikan kontribusi yang maksimal dan membanggakan Kalbar. Penguatan tata kelola, akuntabilitas dan pencitraan publik, diharapkan mampu direalisasikan Prof Thamrin. Diantaranya menuju Badan Layanan Umum, pembentukan pimpinan fakultas yang profesional, peningkatan kualitas, kapabilitas dan kesejahteraan pega-
Melawi Rp 3.000,-
wai, pemberian otonomi yang lebih luas kepada Fakultas, pengembangan ICT, pengembangan pangkalan data, transparansi dan akuntabilitas, pembentukan dan peningkatan citra institusi. Cukup banyak jebolan Untan yang berhasil duduk di DPRD Kalbar. Dari Partai Golkar ada Awang sofyan Rozali, Andry Hudaya wijaya, Hj Suma Jenny, Nehen,
Kapuas Hulu Rp 3.000,-
Halaman 7
Ketapang Rp 3.000,