Rabu, 13 Juli 2011 12 Sya ban 1432 H/ 13 Lak Gwee 2562 Terbit Pertama: 29 November 1998
Eceran Rp 2.500,http://www.equator-news.com
Kalimantan Barat Sebenarnya
Kimha Dituntut 7,6 Tahun Penjara Dua orang sudah divonis penjara. Giliran Kimha yang dituntut. Tersisa satu orang lagi, pemenang tender Baju Hansip. Selain kurungan badan, Jaksa meminta Rp 1,934 miliar dikembalikan ke negara.
Perkebunan
PONTIANAK. Setelah tiga kali mangkir, Cornelius Kimha akhirnya hadir dalam sidang di Pengadilan Negeri (PN) Pontianak, Selasa (12/7) pagi. Terdakwa korupsi pengadaan baju Hansip ini dituntut pidana penjara 7,6 tahun. Bahwa dalam pengadaan baju hansip terdakwa sebagai pengguna anggaran. Terdakwa tidak menyusun HPS, menyalahgunakan kewenangan bertentangan dengan Kepres Nomor 80/2003, kata Tri Lestari, Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam persidangan kemarin. Persidangan dipimpin Hakim Ketua Yunus Sesa SH MH dibantu hakim anggota Agung Purbantoro SH MH dan Imam Supardi SH MH, serta Panitera Pengganti, Irma H SH. JPU menyatakan, sesuai fakta persidangan Kimha memenuhi unsur perbuatan melawan hukum. Terdakwa dinilai menyalahgunakan kewenangan sebagai pengguna anggaran ketika proyek pengadaan baju Hansip sedang berjalan, yakni tanpa membuat HPS (Harga Perkiraan Sementara) hingga menimbulkan kerugian negara. Perbuatan terdakwa, menurut JPU, turut memperkaya orang lain. Kerugian negara yang diakibatkan mencapai Rp 1,934 miliar. Sangat menguntungkan penyedia jasa secara mencolok. JPU menyatakan semua tuntutan telah sesuai fakta persidangan, yakni berdasar keterangan saksi dan terdakwa. Adapun hal yang dianggap memberatkan terdakwa yakni tidak membantu pemerintah dalam menuntaskan tindak pidana korupsi. JPU, dalam salinan tuntutannya menuntut terdakwa dengan pidana penjara 7,6 tahun dan denda Rp 200 juta subsidair tiga bulan kurungan. Terdakwa dikenai kewajiban mengganti uang kerugian negara Rp 1,934 miliar. Penggantian tersebut menjadi Halaman 7
Para kepala pengamanan Kebun inti PTPN 13 Kembayan. M KHUSYAIRI
Produksi Sawit Meningkat, Petani Dukung PTPN XIII KEMBAYAN. Kebun inti dan plasma milik PTPN XIII di unit Kembayan, Distrik Kalbar II Parindu, cukup membanggakan. Kondisi kebun semakin membaik, produksi semakin meningkat. Hal ini tak terlepas dari komitmen karyawan dan petani plasma. Untuk meningkatkan keberhasilan di kebun PTPN tersebut. Hanya saja, beberapa infrastruktur meliputi sarana kantor milik plasma perlu kiranya secepatnya dibangun, agar lebih representatif dan memadai. Lain-lainnya, sudah dalam kondisi baik. Hanya sedikit saja, yakni kantor plasma mesti secepatnya dibangun. Kita berharap ada perhatian khusus dari para direksi sebagai pemegang kebijakan, pinta Abdul Ami, salah seorang petani plasma di Kelompu, Kembayan, Selasa (12/7). Halaman 7
Hukum
Suasana sidang Yansen di PN Sanggau, kemarin (12/7).M KHUSYAIRI
Jaksa Tuntut Mantan Bupati Sanggau 4,6 Tahun Penjara SANGGAU. Mantan Bupati Sanggau periode 2003-2008, Yansen Akun Efendy dituntut 4,6 tahun penjara, subsider 3 bulan kurungan serta denda uang sebesar Rp 50 juta dalam perkara penyimpangan pengadaan tanah Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPA) Kecamatan Meliau tahun 2007, Selasa (12/7) dalam sidang tuntutan di Pengadilan Negeri Sanggau. Sidang dipimpin Hakim Ketua Ketua Lie Sony, SH dengan hakim anggota Lanora Siregar, SH serta Edy Alex Serayox, SH MH. Jaksa Penuntut Umum (JPU), Ruliyan Prayudi, SH dan Amirudin SH. Halaman 7
Ekonomi
Warga bantu polisi memotong ayam ilegal.CAHYONO
1085 Ekor Ayam Malaysia Dimusnahkan BENGKAYANG. Sebanyak 1085 ekor ayam potong asal Malaysia yang diselundupkan pasangan suami istri warga Singkawang, dimusnahkan, Selasa (12/7) di halaman belakang Polres Bengkayang. Pemusnahan barang bukti ini hasil tangkapan petugas Polres Bengkayang Kamis (30/6). Ayam asal negeri jiran tersebut tidak dilengkapi sertiďŹ kat dari negara asal. Tersangka tidak dapat menunjukkan dokumen dari karantina hewan saat memasuki wilayah NKRI. Halaman 7
Injet-injet Semut Hildi Protes Pusat Bagi Rata Hasil Laut -- Pemerintah pusat jangan jadi kapal kerok.
- Bang Meng
Harga Eceran :
Mempawah Rp 2.500,-
Fadel Muhammad didampingi Wagub Kalbar dan Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid meninjau Unit Pengolahan Ikan (UPI) PT Industri Perikanan Sukadana di Teluk Batang, Senin (11/7). KAMIRILUDDIN
Hildi Protes Pusat Bagi Rata Hasil Laut SUKADANA. Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid keberatan hasil laut dari daerahnya dibagi sama rata ke daerah lain oleh pemerintah pusat. Keberatan tersebut pun disampaikan langsung kepada Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Dr Ir Fadel Muhammad ketika peresmian Unit Pengolahan Ikan (UPI) PT Industri Perikanan Sukadana di Kecamatan Teluk Batang, Senin (11/7).
Tolong Pak Menteri (Fadel Muhammad, Red), kami memiliki potensi dan hasil laut yang luar biasa. Namun, kami merasa dirugikan dengan kebijakan pemerintah pusat yang membagi hasil laut ini sama rata dengan daerah lain. Bogor yang tidak punya laut namun mendapatkan bagian sama seperti Kayong Utara, kata Hildi di sela sambutan. Sebelumnya, keberatan
ini juga telah disampaikan di jajaran eksekutif Kayong Utara kunjungan anggota DPD RI, Erma Suryani Ranik (asal Kalbar), Sara Lery Boik (asal NTT ), dan Iskandar Muda Baharudin Lopa (asal Sulbar), beberapa hari lalu. Hildi pun berharap supaya DPD RI menyikapi persoalan ini untuk disuarakan di pemerintah pusat. Tolong DPD RI ikut mendorong dan menyuarakan masalah ini di
pusat, pinta Hildi. Di hadapan Menteri Fadel Muhammad dan pejabat daerah lainnya, dengan tegas H Hildi mengungkapkan, dalam bagi hasil sumber daya alam seperti sektor kehutanan dan pertambangan dibagi secara proporsional. Hanya saja, untuk sektor kelautan, diakuinya, kurang adil karena dibagi secara merata di seluruh Indonesia. Halaman 7
Gejolak Msia, Disnakertrans Khawatir
OSO Bertekad Bangun Pabrik Aluminium Terbesar di Asia
PONTIANAK. Memanasnya kondisi perpolitikan di Malaysia beberapa pekan terakhir membuat Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kalbar khawatir. Warga Kalbar yang bekerja di negeri jiran itu diharapkan dapat memosisikan diri di tempat yang aman. Saya harap TKI kita yang bekerja disana tidak ikut-ikutan aksi di Malaysia, imbuh Jakuri Suni, Kepala Disnakertrans Kalbar kepada Equator, Selasa (12/7). Meski mengaku tidak memiliki data pasti berapa jumlah TKI asal Kalbar yang bekerja di Malaysia, namun Jakuri berharap para TKI itu dapat menjaga keselamatan mereka masing-masing. Jangan ikut-ikutan, tegasnya. Tak hanya para TKI, Jakuri juga berharap Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia (PJTKI) yang memberangkatkan para TKI ke negeri jiran itu juga dapat berpartisipasi dalam menjaga keselamatan para TKI yang diberangkatkan. Ini sebagai bentuk pelayanan mereka kepada para TKI. PJTKI harus memberikan imbauan kepada para TKI yang diberangkatkan agar menjaga keselamatan masing-masing. PJTKI tentu memiliki kontak dengan TKI yang mereka berangkatkan, tukas Jakuri. Seperti diketahui, tak kurang dari 1667 demonstran, termasuk 16 anak-anak, ditahan polisi setelah bentrok dengan polisi Halaman 7
SUKADANA. Pengusaha sukses asal Kalbar, DR H Oesman Sapta Odang (OSO) bertekad membangun pabrik aluminium terbesar di Asia yang berlokasi di Kabupaten Kayong Utara. Rencana itu disampaikan OSO ketika hadir bersama Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Dr Ir Fadel Muhammad dalam acara peresmian Unit Pengolahan Ikan (UPI) PT Industri Perikanan Sukadana di Kecamatan Teluk Batang, Kabupaten Kayong Utara, Senin (11/7). Kita perlu mendirikan pabrik, supaya kita tidak lagi ekspor hasil tambang kita ke negara lain. Sebab, ekspor hasil tambang sangat merugikan, karena pajak orang atau negara lain yang menikmatinya bukan kita, tegas OSO dengan suara khasnya yang serak-serak basah. Dikatakan putra kelahiran Sukadana ini, di Indonesia terma Halaman 7
H Oesman Sapta Oedang (OSO) berpidato di hadapan pejabat dan masyarakat Kayong Utara. KAMIRILUDDIN
Menengok Kondisi Fasilitas Publik di Kota Pontianak (1) Oleh Anton Perdana
Ruas Jalan Ahmad Yani over kapasitas. Volume kendaraan dengan luas ruas jalan tidak berimbang. Padatnya arus lalu lintas membuat pejalan kaki tersisih dan sulit menyeberang.
Singkawang Rp 2.500,-
Bengkayang Rp 2.500,-
Hak Pejalan Kaki Diabaikan Sumi, 47, warga Pontianak Barat harus mengurut dada, tatkala menyeberangi ruas Jalan Ahmad Yani. Pasalnya seorang pengemudi jazz warna merah menghidupkan klakson mobilnya, sewaktu Sumi hendak melintas. Wanita setengah baya ini terperanjat. Ia kembali ke posisi semula di tepi jalan yang dipenuhi rumput. Sumi harus kembali mengumpulkan keberaniannya menyeberangi Jalan Ahmad Yani yang padat
Sambas Rp 2.500,-
dilalui kendaraan. Sawan gak nyeberang jalan dek (takut juga menyeberang jalan, red), tutur Sumi, seraya menganggukkan kepalanya berkali-kali pada Equator. Namun Sumi tak punya pilihan, lantaran di sekitar kawasan tersebut, tidak terdapat jembatan penyeberangan fasilitas bagi pejalan kaki. Mau bagaimana lagi, saya ke sini menggunakan opelet, akunya. Peristiwa serupa juga terjadi
Landak Rp 3.000,-
Sanggau Rp 3.000,-
di sekitar kawasan Masjid Mujahidin, hingga perempatan traďŹƒc light depan Kantor Pajak Wilayah Kalbar dan BPN Kota Pontianak. Pada saat siswa masuk dan keluar sekolah, kawasan ini selalu mengalami kemacetan. Para petugas lalu lintas pun harus berjibaku, mengatur para pejalan kaki dengan pengendara motor, dan pengemudi mobil yang hendak saling mendahului. Hasilnya, Halaman 7
Sintang Rp 3.000,-
Warga terlihat kesulitan menyeberangi jalan Ahmad Yani persis di depan mulut Jalan Media dengan Jalan Perdana.ANTON PERDANA
Melawi Rp 3.000,-
Kapuas Hulu Rp 3.000,-
Ketapang Rp 3.000,
2
interaktif
Rabu, 13 Juli 2011
Equatorial
Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta.
Politik Malaysia Panas, Warga Kalbar Khawatir Malaysia yang dikenal dengan politik santun dan damainya, rupanya dapat memanas juga. Usut punya usut, sebagian warganya meminta pemerintah yang berkuasa sekarang, menyelenggarakan pemilihan umum (Pemilu) yang jujur, adil, dan terbuka. Pemilu khas Malaysia disebut pilihan raya, menentukan keterwakilan warganya di pemerintahan. Disyaki dari beberapa perkara, menjadi ajang tipuan pemerintahan yang berkuasa, untuk melanggengkan kekuasaan sejak zaman kemerdekaannya. Keadaan ini membuat Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Kalbar khawatir, mengingat ada warga Kalbar yang bekerja Kuala Lumpur (KL) Malaysia. Disnakertrans Kalbar mengharapkan supaya tenaga kerja Indonesia (TKI) Kalbar yang bekerja di KL tidak ikut-ikutan turun ke jalan, karena akan sangat membahayakan keselamatan. Lebih besar lagi, demi menjaga keharmonisan kedua negara. Nanti disangka, ada oknum warga Indonesia jadi provokator aksi demonstrasi di Malaysia. Tentu kalau sampai ada khabar ini, sangat tidak mengenakkan bagi hubungan mesra kedua negara. ***
5HGDNVL PHQHULPD RSLQL SHPEDFD PDNVLPDO KDODPDQ NZDUWR XNXUDQ KXUXI 6LODNDQ NLULP NH H PDLO UHGDNVL#HTXDWRU QHZV FRP
Semangatlah Koperasi Indonesia Oleh: Wandi P Simanullang
Shella Perlu Bantuan 12 Juli 2011, kita memperingati Hari Koperasi ke-64. Tidak terasa, gerakan koperasi di Indonesia telah berumur setengah abad lebih. Dalam sejarahnya, koperasi di Indonesia telah hadir jauh sebelum Indonesia merdeka. Koperasi hadir dalam bentuk koperasi simpan pinjam yaitu di Purwokerto pada tahun 1895, yang digagas oleh seorang bangsawan, R Aria Wiriaatmadja. Setelah kemerdekaan Indonesia, Bung Hatta yang merupakan Bapak Koperasi Indonesia, mengakui secara resmi bahwa koperasi merupakan bangun usaha yang paling sesuai bagi rakyat Indonesia, yang memiliki sifat kekeluargaan dan gotongroyong. Koperasi menurut Undangundang (UU) Nomor 25 Tahun 1992 adalah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang, atau badan hukum Koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip Koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan. Prinsip koperasi sendiri ditegaskan dalam UU Nomor 25 Tahun 1992 pasal 5, yaitu keanggotaan bersifat suka rela dan terbuka; pengelolaan dilaksanakan secara demokratis; pembagian sisa hasil usaha dilakukan secara adil sebanding dengan besarnya jasa usaha; pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal dan kemandirian. Mencermati perkembangan
Kepada kaum dermawan ananda Shella, putri dari Lim Bak Leng, warga Padang Tikar, Kabupaten Kubu Raya, saat ini menderita Tumor Ganas dan sedang dirawat di RSSA Antonius Pontianak. Dikarenakan kekurangan biaya, keluarga besar Lim Bak Leng mengharapkan uluran tangan dari kaum dermawan, untuk membantu adinda Shella. Supaya dapat segera dioperasi dan lekas sembuh dari penyakit yang dideritanya. Bagi kaum dermawan yang berminat membantu adinda Shella, silakan hubungi ayahanda Shella, Lim Bak Leng dengan contact person (CP) di nomor telepon 0821 5954 2456, atau hubungi ibunda Shella di nomor telepon 0856 5083 1543.
M
ASALAH
T
koperasi dari masa ke masa dan dari rezim ke rezim selalu mengalami pasang surut. Jika diera Pemerintahan Soekarno, koperasi yang banyak berkembang didominasi oleh koperasi kredit dan produksi, lain halnya di era Orde Baru. Saat Orde Baru berkuasa, koperasi yang banyak dikembangkan ialah Koperasi Unit Desa dan koperasi golongan fungsional, seperti koperasi pegawai negeri dan militer (Baswir, 2010). Lalu, bagaimana realita koperasi saat ini? Sepertinya, kemampuannya dalam memberdayakan perekonomian rakyat semakin banyak diragukan dan semakin terpinggirkan. Selama ini koperasi diharapkan mampu berperan sebagai soko guru perekonomian Indonesia, tetapi dalam perjalanannya, untuk mensejahterakan anggotanya saja, koperasi sudah kesulitan. Hal ini terjadi karena tantangan-tantangan berat yang selalu melilit koperasi Indonesia. Tidak dapat dipungkiri, bahwa saat ini perkembangan pasar yang begitu cepat dan kompetitif. Koperasi hadir ditengah-tengah persaingan tersebut, persaingan dengan usaha-usaha lain yang memiliki permodalan dan manajemen yang baik. Persaingan itu menjadi tidak seimbang, bila dikaitkan dengan kondisi koperasi Indonesia saat ini. Koperasi saat ini merupakan badan usaha yang berbasis pada masyarakat golongan ekonomi lemah dan minimnya sumber daya manusia yang dimiliki (Retnowati, 2009). Sehingga sangatalah tepat jika kita memberikan perhatian lebih pada koperasi, dengan maksud mengoptimalkan koperasi untuk mensejahterakan anggotanya dan menjadi soko guru perekonomian nasional ditengah-tengah persaingan yang semakin keras. Pertama yang harus dilakukan ialah menciptakan kelembagaan koperasi yang profesional. Hendaknya koperasi diurus oleh orangorang yang profesional, sehingga Pemerintah perlu mengadakan pelatihan dan pendidikan bagi pengurus Koperasi di Indonesia. Tujuannya untuk menciptakan pengurus yang profesional dan mampu memberdayakan koperasi.
ANGGAPAN
TKI baik yang legal maupun ilegal ada di beberapa negara. Mereka sekadar mempertahankan hidup, karena di dalam negeri hampir tidak ada lapangan kerja dengan gaji yang mencukupi untuk hidup. Berbagai dilema dan tantangan harus dihadapi para TKI di luar negeri yang tak bisa dijamin keselamatannya. Adakah upaya pemerintah mempersiapkan lapangan kerja untuk TKI? 081256594866 10-7-2011
Harian
Jawa Pos Media Group
22.38
Kedua, penyertaan modal bagi koperasi. Selama ini koperasi amat sulit untuk mencari permodalan dari lingkungan eksternal. Karena selalu dipersepsikan sebagai usaha arus ekonomi bawah, persepsi ini membuat perbankan sulit mengucurkan dana bagi koperasi dan akhirnya koperasi hanya mengandalkan modal internalnya saja. Perbankan lebih memilih untuk menyalurkan dana ke perusahaan-perusahaan swasta. Sehingga perlu ada upaya untuk menyehatkan keuangan koperasi, memberikan kemudahan kredit bagi koperasi dan menerapkan suku bunga yang murah. Koperasi Punya Gotong-royong Bila kita memperbincangkan koperasi, maka kita tidak lepas dari sosok pejuang dan pendiri
bangsa yaitu Bung Hatta. Bung Hatta merupakan sosok yang sangat gigih memperjuangakan koperasi, sehingga beliau dijuluki sebagai Bapak Koperasi Indonesia. Bung Hatta mengatakan, bahwa cita-cita koperasi Indonesia ialah menentang individualisme dan kapitalisme secara fundamnetal (dalam Swasono & Ridjal, 1992). Sehingga, esensinya koperasi Indonesia harus dimaknai untuk menciptakan masyarakat yang kolektif, berdasarkan sifat asli Indonesia, yaitu gotong-royong dan kekeluargaan. Nilai-nilai gotong-royong inilah yang menjadi ciri kekuatan utama dari koperasi. Gotongroyong merupakan ciri yang melekat dalam budaya bangsa
kita, yaitu adanya kondisi sosial yang saling bantu-membantu dan bekerjasama. Hal ini sudah cukup lama, dan saya rasa sudah mendarang daging dalam setiap denyut kehidupan bangsa Indonesia. Selain itu, gotong-royong merupakan satu prinsip milik bangsa Indonesia dan tumbuh harmonis disela-sela kehidupan masyarakat Indonesia. Optimisme kita akan semangat gotong-royong ialah bersumber dari nilai-nilai Pancasila.
Penulis adalah aktivis sosial dan mahasiswa Magister Manajemen UGM Yogyakarta
TELEPON PENTING Kriiiing....!!!!
Rumah Sakit RS. Soedarso RS. St. Antonius RS. YARSI
737701 732101 739685
Polisi Poltabes Ptk Polsek Ptk Kota Polsek Ptk Barat Polsek Ptk Selatan Polsek Ptk Timur Polsek Ptk Utara
734900 7558880 774766 736184 742910 883126
Pemadam Kebakaran Din Kebakaran Kota PMK PB PMK Bintang Timur PMK Merdeka PMK Sei Raya
730897 736344 585511 7171666 7159596
PDAM PDAM
767999
Balas Dendam? Belum hilang dari ingatan, berita DPRD Kalbar dilecehkan oleh eksekutif disebabkan pelaksanaan perubahan APBD tanpa persetujuan DPRD. Kini muncul berita sidang paripurna penyampaian tanggapan Gubernur atas penjelasan DPRD terhadap Raperda Inisiatif tentang Penyusunan Program Legislasi Daerah. Bagi masyarakat awan tentu muncul pertanyaan, apakah ketidakhadiran wakil-wakil ketua dalam sidang paripurna tersebut merupakan sikap balas dendam, karena Dewan pernah dilecehkan oleh eksekutif? Mudah-mudahan tidak demikian, tapi apa alasan yang tepat ketidakhadiran Wakil Ketua DPRD pada sidang paripurna DPRD Kalbar kemarin? Mari tunggu bagaimana hasil kerja Badan Kehormatan Dewan dalam hal ini! 081352028655 9-7-2011
Eksekusi mati terhadap Ruyati binti Sapubi di Arab Saudi tanpa didahului pemberitahuan kepada keluarga dan pemerintah, Sabtu (18/6) lalu mengundang keprihatinan, kritikan dan tamparan bagi pemerintah. Hukum pancung terhadap Ruyati jadi duka nasional. Saat konferensi pers di Istana Kepresidenan, Kamis (23/6) pagi Presiden SBY didampingi tiga menterinya. Bergiliran, Menteri Marty Natalegawa, Menteri Patrialis Akbar lalu Menteri Muhaimin Iskandar membela diri . Mereka menyebut sejumlah upaya telah dilakukan terkait kasus Ruyati, maupun terhadap TKI lainnya di luar negeri. Presiden SBY menginstruksikan gubernur, bupati dan walikota sekuat tenaga menciptakan peluang di daerahnya masing-masing. Sehingga di masa depan, tak ada lagi warga Indonesia bekerja ke luar negeri di sektor rumah tangga. Apa pendapat Anda?
HP : 0819-5267-5378
Jl. Tanjung Sari No. 168 (A. Yani), Pontianak, Telp. (0561) 582829, 08164997885
20.07
Ditiup Angin Dipertanyakan, mudah-mudahan kasus Riam Merasap tidak hilang lenyap bagaikan ditiup angin. Masyarakat Ketapang minta Kejati Kalbar memperkarakan kasus lain, walaupun sudah SP3. Perlu ditinjau ulang oleh Badan Pengawas seperti APBD Rp 18 miliar, kasus PSDH DR Rp 80 miliar lebih, informasi katanya ada pupuk palsu, adanya proyek aspirasi perlu juga diteliti. Tapi kita yakin BPK setiap tahun mengaudit APBD. 081345910469 4-7-2011
CABANG PONTIANAK
HIMBAUAN PT PLN 15.13
Kejahatan Meningkat Kejahatan di Indonesia semakin meningkat, pengangguran semakin bertambah, kurangnya lapangan pekerjaan. Bahkan manusia setiap hari semakin jahat, bukan semakin baik, korupsi makin merajalela di setiap instansi pemerintah. Pemimpin kita sudah hilang kendali, sudah kehilangan jati diri dari sebagai abdi negara, kepercayaan masyarakat sudah tidak ada lagi kepada pemimpin negara dan bangsa, dan penegak hukum semakin carut marut. Situasi sudah tidak kondusif lagi, moral terabaikan, kasih sayang sudah lama pudar, kemanusiaan sudah lama dilupakan, semua mau menang sendiri, egois, serakah dan tamak. Perkelahian sering terjadi dimana-mana, demi untuk sesuap nasi untuk anak dan istri. Y Pane, Keadilan Borneo. 082159361979 11-7-2011
PT. PLN (PERSERO) WILAYAH KALBAR
09.00
CABANG PONTIANAK Dihimbau kepada masyarakat agar tidak bermain layang-layang, terutama di wilayah transmisi PLN. Jika ada kawat layang-layang yang menyangkut di jaringan PLN, Mohon informasikan segera ke Unit Pelayanan Teknik PLN terdekat. Kami ucapkan terima kasih kepada warga yang tidak bermain layang-layang di Wilayah Transmisi PLN Demikian himbauan ini, agar menjadi perhatian demi kenyamanan kita bersama.
HUMAS PT PLN CABANG PONTIANAK Untuk pelayanan pengaduan pelanggan melalui SMS anda dapat mengirimkan SMS ke :
No.HP. 08115718811 Tekad PLN Memberikan pelayan yang terbaik untuk kepuasan pelanggan
Penerbit: PT Kapuas Media Utama Press. Pembina : Dahlan Iskan. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: R Rido Ibnu Syahrie. Koordinator Liputan: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Mahmudi, Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Elfrida Sinaga, Misrawie, Hermanto. Staf Redaksi: Arman Hariadi, Abdu Syukri, Julianus Ratno, Samsul AriÂżn. Umum dan Personalia: Djailani Kasno. Kota Pontianak: Indra Nova Jarta Kusuma. Biro Mempawah: AlÂż Shandy (Jl Teratai Blok A No 3 Telp 0561-691326). Biro Kubu Raya: Yuniardi. Biro Singkawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho (Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Desa Dalam Kaum, Sambas Telp. 0562-392738). Biro Sanggau: M Khusyairi (Ka Biro) (Jl H Juanda Kel Beringin Telp 0564-21525). Biro Landak: Kundori (Jl Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal.2 Ngabang). Biro Kayong Utara: Kamiriludin (Ka Biro) (Jalan Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana). Ketapang: Kiram Akbar. Biro Sekadau: Antonius Sutarjo (stinger). Biro Kapuas Hulu: Kholil Yahya (Jl M Yasin, Putussibau Utara No 3 (Telp. 0567 22877). Biro Melawi: Sukartaji (Ka Biro) (Jl Juang Nanga Pinoh. Telp. 0568-22069). Biro Sintang: Suhardin (Jl Oevang Oeray Baning Sintang (Lantai 2 Graha Pena Kapuas Post Sintang). Biro Bengkayang: Yopi Cahyono. Promo Bisnis: Darussalam. Sekred: Juliati Fitria.
SIUPP: Nomor. 792/Menpen SIUPP/1998 Tanggal 9 Desember 1998. Terbit 7 kali/minggu
Alamat: Jalan Arteri Supadio Km 13,5. Telepon: (0561) 768677 (hunting), 725550. Fax: (0561) 768675. Telepon: (0561) 743344 (hunting), 760646. Fax: (0561) 760147.
Pracetak/Tata Wajah: Mustaan (Koordinator), Dennis, Defri (ii), Yudi. Website: Hendra Ramawan (Koordinator). Keuangan: Afrina Rosanty. Iklan: Uray Kamaruzaman (Manager), Jenggo, Deny A, A Jaiz. Pemasaran: Rosadi Jamani (Manager), Divisi Even: Mohamad Qadhafy. Distribusi: Abubakar. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828 Tarif iklan per milimeter kolom: Hitam putih Rp 7.000,00. Spot colour: Rp 10.500,00. Full colour: Rp 15.000,00. Iklan baris: Rp 5.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris). Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan, (luar kota tambah ongkos kirim). Bank: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas. Percetakan: PT Akcaya Pariwara. (Isi di luar tanggung jawab percetakan).
3
P R O
pontianak
Rabu, 13 Juli 2011
Pokja Susun Memorandum Program Sanitasi
Jadikan Kota Pontianak Pioner
Petugas yang sedang melakukan razia terhadap kendaraan yang parkir sembarangan, beberapa waktu lalu. Indra Nova
Kendaraan Parkir di Tepi Jalan
Dishub Keluarkan Edaran Larangan Parkir PONTIANAK. Keberadaan angkutan yang seringkali memarkir kendaraan hingga memakan badan jalan, memaksa Dinas Perhubungan dan Informatika Kota Pontianak, kembali mengeluarkan surat edaran larangan parkir di badan jalan. Larangan yang berisikan sanksi terhadap pemilik kendaraan yang melangga ini dikeluarkan, agar pemilik kendaraan tidak kembali menyimpan kendaraan mereka di tepi jalan. Edaran itu menegaskan larangan parkir di rambu larangan parkir atau di badan jalan. Sanksi bagi pelanggaran larangan itu berupa tilang, penderekan kendaraan, hingga pencabutan izin, tutur Kepala Bidang Dinas Lalu Lintas Angkutan Jalan (DLLAJ), Muslim. Dikeluarkannya surat edaran ini, berdasarkan UndangUndang nomor 22 Tahun 2009, tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan dan Peraturan Walikota (Perwa) nomor 12 Tahun 2010, tentang Ketentuan Pengoperasian Kendaraan Angkutan Barang dalam Wilayah Kota Pontianak. Pelarangan parkir itu, lanjutnya, sengaja dibuat agar aktivitas parkir dan bongkar muat di tanda larangan mengganggu aktivitas masyarakat umum. Parkir sembarangan dikhawatirkan juga menyebabkan kemacetan dan kecelakaan lalu-lintas. Sebaiknya kendaraan yang tidak beroperasi, selesai dioperasikan dapat disimpan pada tempat parkir, pool, atau lokasi penyimpanan agar tidak mengganggu lalu lintas, tegasnya. (oVa)
Kouta Siswa Suplement Membangun Pendidikan PONTIANAK. Keputusan Walikota Pontianak, H Sutarmidji SH MHum, menetapkan kuota 5 persen siswa luar daerah sekolah di Kota Pontianak memunculkan pro-kontra. Namun banyak pihak yang mendukung kebijakan tersebut. Saya pikir tidak ada yang salah dengan kebijakan Walikota Pontianak mematok kuota 5 persen PSB dari daerah luar Kota Pontianak itu, tegas Ayub SPd, Pengurus Yayasan Pendidikan Merah Putih Kubu Raya, kepada Equator, kemarin (11/7). Ayub yang pernah mengabdi selama 21 tahun sebagai Ayub SPd. Abdu Syukri guru di salah satu SD Negeri di Kubu Raya ini mengatakan, undang-undang pendidikan kita mengatur bahwa penyelenggaraan pendidikan merupakan tanggung jawab pemerintah. Khusus untuk Kota Pontianak, tentu tanggung jawab tersebut ada di tangan Pemkot. Dalam rangka memenuhi kewajiban Pemkot tentang hak mendapatkan pendidikan dan pengajaran bagi masyarakatnya, tentulah sikap yang diambil Pemkot menetapkan kuota 5 persen ini sudah dipertimbangkan ke arah sana. Jadi Pemkot dalam hal ini berusaha memenuhi kewajibannya selaku mengemban amanah masyarakat kota, bebernya. Masyarakat di luar Kota Pontianak, lanjut Ayub, hendaknya dapat memaklumi sikap dari Pemkot Pontianak tersebut. Ini menjadi PR bagi pemerintah kabupaten/kota lain untuk dapat segera mengambil sikap berupa menambah unitunit sekolah baru sesuai dengan kebutuhan daerahnya. Ini merupakan supplement bagi daerah lain untuk mengembangkan pendidikannya di daerahnya masing-masing. Dengan menetapkan kuota 5 persen itu saja, mungkin masih ada masyarakat Kota Pontianak yang tidak mendapatkan kesempatan sekolah di daerahnya, pungkas warga Gang Bukit Gading, Sungai Jawi tersebut. (bdu)
DIJUAL
Ruko Siap Pakai Fasilitas Lengkap Lokasi Strategis, Jl Komyos Sudarso (Sui Jawi Luar) Cocok Untuk Minimarket Tempat Parkir Luas,
Hubungi : 0811 567 613
PONTIANAK. Kelompok Kerja (Pokja) Sanitasi Kota Pontianak, Jumat (8/7) menggelar Rapat Koordinasi (rakor) penyusunan memorandum program sektor sanitasi di Aula Rohana Muthalib, Kantor Bappeda Kota Pontianak. Pokja Sanitasi ini terdiri-dari perwakilan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan stakeholder. Menurut Sekretaris Daerah Kota Pontianak, M Akip mengatakan, sanitasi tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah saja. Tetapi juga bagi seluruh stakeholder (pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota dan masyarakat) yang segera harus dicarikan solusi mengatasi permasalahan tersebut. Dalam waktu enam bulan mendatang mulai bulan Juli hingga Desember 2011 ini, Pokja Sanitasi Kota Pontianak harus mampu menyelesaikan penyusunan dokumen memorandum program sektor sanitasi, ujar Akip. Memorandum program sek-
tor sanitasi adalah dokumen rencana pembangunan sanitasi jangka menengah yang di antaranya berisi komitmen program dan kegiatan yang disusun Pokja Sanitasi kabupaten/kota dan telah dilakukan pembahasan atau sosialisasi di tingkat provinsi dan pusat. Dokumen ini akan digunakan sebagai acuan utama dalam implementasi pembangunan sanitasi sehingga semua pembangunan sanitasi bisa berjalan berkesinambungan dan tidak berjalan sendiri-sendiri agar manfaatnya bisa dirasakan seluruh masyarakat, katanya. Dia menjelaskan, Kota Pontianak beserta dengan 59 kabupaten/kota lainnya seIndonesia menjadi kota yang terpilih, untuk melaksanakan tahap demi tahap program percepatan pembangunan sanitasi dan pemukiman (PPSP) pada tahun 2011. Untuk saat ini, Pokja Sanitasi Kota Pontianak akan menyusun dokumen
Sekda Kota Pontianak, M Akib membuka penyusunan memorandum program sanitasi di aula Kantor Walikota Pontianak. Indra Nova
memorandum program sektor sanitasi yang merupakan tahap keempat dari enam tahap PPSP. Selain itu, Kota Pontianak
beserta dua kabupaten/kota lainnya yakni Kota Singkawang dan Kabupaten Sanggau menjadi pioneer untuk wilayah
Provinsi Kalbar yang juga akan menyusun dokumen memorandum program sektor sanitasi, ungkap dia. (oVa)
Prodi Matematika STKIP PGRI Pontianak
Bagian Metode Pengembangan Pendidikan MENJADIKAN Program Studi Pendidikan Matematika terkemuka dalam memajukan pendidikan Matematika di Provinsi Kalbar dengan mengutamakan kualitas proses penyelenggaraan akademik, kualitas sistem informasi dan manajemen, serta perencanaan. Untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas agar memiliki kemampuan akademik dan profesional dalam bidang Pendidikan Matematika. Selain mampu memanfaatkan teknologi informasi, moralitas menjadi nilai dasar, sehingga pada proses implementasi dan pencapaiannya membanggakan bagi almamater STKIPPGRI Pontianak. Demikian dikatakan Sekretaris Program Studi Pendidikan matematika, Reni Astuti, M.Pd. Dalam menerapkan metode akademik, LPTK STKIP-PGRI Pontianak berupaya menciptakan dan meningkatkan kualitas SDM. Sebagai pendidik, tentu keinginan untuk memajukan dunia pendidikan di Kalbar menjadi skala prioritas, khususnya pada Bidang Studi Matematika, agar kualitas pendidikan kita lebih baik dan menjadi contoh, ujarnya. Reni mengatakan, misi Program Studi Pendidikan Matematika STKIP-PGRI Pontianak, menyelenggarakan kegiatan pembelajaran di bidang Pendidikan Matematika dengan memberdayakan dosendosen yang berkualiďŹ kasi serta menggunakan fasilitas yang relevant. Menyelenggarakan
Gedung Rektorat STKIP. Ist
kegiatan pembelajaran di bidang Pendidikan Matematika bagi dosen dan mahasiswa secara terencana dan sistematis serta menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat, terutama yang berkaitan dengan pembinaan dan pengembangan Matema-
tika, baik regional maupun nasional. Instrumen ini tentu menjadi sinergis dan menguatkan program akademik LPTK STKIP-PGRI untuk kembali kepada masyarakat, terangnya. Reni menuturkan, mewujudkan Program Studi Pendidikan Matematika di STKIP-PGRI
Pontianak sebagai sumber utama dalam bidang pengembangan pendidikan, penelitian yang terkait dan mempersiapkan tenaga kependidikan yang profesional di masa mendatang. Untuk itu penguatannya, adalah dengan memotivasi peserta didik (mahasiswa) un-
tuk mengembangkan pendidikan matematika, dan dapat menerapkan pengetahuannya secara bijaksana untuk membantu terpenuhinya tenaga kependidikan di masyarakat. Kita ingin mereka menguasai cara berpikir, teori generalisasi, konsep, prosedur dan fakta sebagai dasar pengembangan pengetahuan lebih lanjut, imbuhnya. Dikatakan Reni, sudah semestinya mahasiswa itu memiliki pemahaman yang mendalam mengenai perkembangan kemampuan siswa Sekolah dalam berbagai jenjang/tingkatan dalam belajar. Mereka harus memiliki wawasan, sikap dan keterampilan keguruan untuk mengembangkan proses dan pelaksanaan pendidikan di sekolah lanjutan. Memiliki kebiasaan, nilai dan kecenderungan pribadi yang menunjang pengembangan prosesi guru. Memiliki kemampuan untuk berkomunikasi secara sosial dan profesional di lingkungan sejawat maupun masyarakat. (oVa)
4 parlementaria Perusda Bebankan Anggaran Daerah PONTIANAK. Tambahan setoran modal Pemeirntah Kalbar pada Perusahaan Daerah (Perusda) Aneka Usaha mulai dibahas Pansus di DPRD Kalbar. Fraksi PPP DPRD Kalbar meminta sebelum Raperda itu disetujui, dilakukan audit investigatif. Karena selama ini hanya menjadi beban daerah. Sebelum Raperda itu disetujui perlu dilakukan audit investigasi, baik kekayaannya dan kinerja manajemen H Retno Pramudya. DOK Perusda. Siapaspaya yang harus mempertanggungjawabkannya. Karena semua itu kekayaan daerah dan harta milik rakyat Kalbar, tegas H Retno Pramudya SH, Sekretaris Fraksi PPP DPRD Kalbar kepada Equator, Senin (11/7). Retno menyarankan, sebaiknya penyertaan modal tersebut ditunda atau dihentikan dulu. Sampai hasil audit diketahui, sejauh mana kondisi dan kesehatan dari Perusda. Sehingga uang rakyat ini tidak hilang percuma. Kecuali, sambung Retno, dana pemerintah Kalbar banyak nganggur. Akan tetapi kenyataannya selama ini, berdirinya Perusda tidak mencapai tujuan dan sasaran yang semestinya, memberikan kontribusi kepada PAD tidak tercapai. Retno mengungkapkan, APBD Kalbar masih minim dan membutuhkan dana besar untuk membiayai pembangunan, serta program-program yang berkaitan dengan kebutuhan dasar masyarakat. Masih banyak program-program yang telah dicanangkan tidak dapat dilaksanakan, dikarenakan keterbatasan anggaran. Politisi daerah pemilihan Sanggau-Sekadau ini menambahkan, seperti halnya program-program Pemprov dalam pengentasan kemiskinan, mengatasi peningkatan angka pengangguran, peningkatan pelayanan dan mutu pendidikan, kesehatan dan pembangunan infrastruktur dasar. Jadi sangatlah naif kalau Pemprov disatu sisi berdalih keterbatasan anggaran dalam membiayai beberapa program itu, tapi di sisi lain untuk investasi atau penyertaan modal kepada Perusda Aneka Usaha tersedia dananya. Jadi hal ini akan menimbulkan pertanyaan besar bagi kita semua, serta perlu adanya penjelasan konkrit dari Pemprov, ujar Retno. Disinggung pernyataan Ketua Fraksi Partai Demokrat, Ary Pudyanti yang menyatakan adanya komitmen anggota Pansus terkait kesepakatan penambahan modal kepada Perusda Aneka Usaha, Retno mengaku tak memahami maksudnya. Pansus baru saja terbentuk dan selama ini kami tidak pernah membuat kesepakatan dan komitmen apapun keterkaitan dengan penambahan modal Perusda, terang Retno. Dia lantas mengatakan, atau mungkin saja komitmen itu sudah dibangun Fraksi Partai Demokrat dengan PD Aneka Usaha. Itu hak dan urusan Fraksi Demokrat, kami tidak campur itu. Yang jelas kami berpendapat beda. Bila perlu Perusda Aneka Usaha Itu dibubarkan saja. Karena selama ini hanya menjadi beban APBD saja, tegas Retno. (jul)
kalbar raya
Rabu, 13 Juli 2011
Panitia Lelang Rumah Sakit Pendidikan Untan Dipolisikan PONTIANAK. Diduga sarat dengan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN), PT Nugraha Adi Taruna melaporkan panitia lelang pekerjaan penyelesaian pembangunan rumah sakit pendidikan (Teaching Hospital) tahap IV Universitas Tanjungpura (Untan) ke Mabes Polri, 6 Juli 2011 lalu. Laporan polisi tersebut nomor 016/SGH/NAT/VII/2011 yang ditujukan kepala Kapolri, ditandatangani Jaya Harsono ST, pimpinan cabang PT Nugraha Adi Taruna. Laporan dibuat mengacu pada surat Pokja Pekerjaan Konstruksi Universitas Tanjungpura Nomor: 5061/H22.13/LK/2011, tanggal 28 Juni 2011 tentang pengumuman pemenang lelang pekerjaan penyelesaian pembangunan rumah sakit pendidikan (Teaching Hospital) tahap VI yang ditandatangani Jamaluddin Ardian, NIP 195805161981031005. Pengumuman lelang memenangkan perusahaan PT Citra Contractor Hasaja, alamat Jalan Teuku Umar,
Komplek Pontianak Mall Blok A No 27-28 Pontianak. Mengacu pada surat Inspektorat Jenderal Departemen Pendidikan Nasional Nomor: R.480/B.B3/ LK.2009, tanggal 16 Juni 2009, perihal jawaban sanggah banding yang ditandatangani Inspektur Jenderal M Sofyan SH MSi, menyatakan PT Cintra Contractor Hasaja telah masuk dalam daftar hitam. Atas dasar itulah, pimpinan cabang PT Nugraha Adi Taruna membuat laporan polisi dengan tudingan pelanggaran pekerjaan penyelesaian pembangunan rumah sakit pendidikan (Teaching Hospital) tahap VI Universitan Tanjungpura sarat dengan KKN. Panitia pengadaan barang dan jasa Universitas Tanjungpura telah melakukan persekongkolan yang menguntungkan golongan dan atau kelompoknya atas dimenangkan PT Citra Contractor Hasaja atas paket pekerjaan penyelesaian pembangunan rumah sakit pendidikan tersebut dengan harga penawaran
Rp29.926.171.800 dari pagu dana Rp32.435.710.000. Sedangkan nilai penawaran PT Nugraha Adi Taruna Rp24.505.554.200. Selisih harga antara penawaran PT Citra Contractor Hasaja dengan PT Nugraha Adi Taruna yang bisa dikembalikan ke kas negara Rp5.420.617.600. Sementara PT Citra Contractor Hasaja telah dimasukkan dalam daftar hitam oleh Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan Nasional. Artinya, perusahaan tersebut telah mendapatkan hukuman berat dan tidak dibenarkan ikut dalam pelelangan di lingkungan Kementerian Pendidikan Nasional. Namun panitia lelang tetap memasukkan, bahkan ditetapkan sebagai pemenang. Hai ini patut diduga adanya persekongkolan yang dibuat oleh panitia pengadaan barang dan jasa dengan sistematik dan terencana. Ketua Ikatan Putra Putri Indonesia (IPPI) Kalbar, Reza Munawar menyesalkan terjadinya dugaan penyimpangan pada pelelangan penyelesaian pembangunan rumah sakit
pendidikan (Teaching Hospital) tahap IV Universitas Tanjungpura. Dari awal pembangunan saranaprasarana Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura sudah bermasalah, baik ditangani Rektor lama maupun Rektor yang baru. Saya berharap, dengan terpilihnya Rektor baru ini, setidaknya bisa membawa perubahan yang lebih baik, ungkap Reza, Selasa (12/7). Dipaparkan Reza, sebelum pelaksanaan tender penyelesaian pembangunan rumah sakit pendidikan (Teaching Hospital), Rektor Universitas Tanjungpura berjanji tidak akan ikut campur dalam proses tender. Bahkan penetapan pemenang, katanya Rektor berada di luar negeri. Kita juga tidak tahu, mengapa bisa seperti ini. Mengapa kok bisa pemenang tender adalah perusahaan yang telah di-balck list oleh Kementerian Pendidikan Nasional. Sedangkan proyek ini pertanggungjawabannya pada Kementerian Pendidikan Nasional, papar Reza.
Diungkapkan Reza, begitu banyak dugaan yang menyimpang dalam proses tender. Bahkan dokumen lelang dijual kepada pengusaha konstruksi yang menjadi peserta seharga Rp2,5 juta. Padahal itu dokumen negara yang tidak boleh diperjualbelikan. Selain itu, konsultan perencanaan pembangunan tidak ditender dan terkesan main tunjuk. Padahal pagu dana untuk konsultan perencanaan sebesar satu miliar lebih. Saya minta aparatur hukum, baik kepolisian, kejaksaan maupun KPK turun ke lapangan melakukan pemeriksaan. Saya minta setiap proses pembangunan sarana-prasarana pendidikan dilakukan secara transparan. Saya mengharapkan lelang pekerjaan penyelesaian pembangunan rumah sakit pendidikan ditender ulang. Kedepan jangan lagi terjadi permasalahan seperti ini. Malu kita, ini lembaga pendidikan yang mesti memberikan contoh yang baik kepada masyarakat, tegas Reza. (amk)
Pansus Aset, Minsen Membingungkan Prabasa P ONTIANAK . Hubungan Ketua DPRD Kalbar Minsen SH dengan Wakil Ketua DPRD Kalbar Ir Prabasa Anantatur MH semakin renggang. Pernyataan Ketua DPRD asal PDI Perjuangan soal Pansus Aset itu membingungkan Prabasa. Saya tidak sependapat dengan Ketua DPRD tersebut. Mengingat permasalahan aset ini harus diselesaikan dan dituntaskan. Seharusnya koordinasi ini dituntaskan. Kalau saya melihat, permasalahan itu urgen dan patut menjadi skala prioritas, tegas Prabasa kepada wartawan usai paripurna, Senin (11/7). Legislator Golkar itu mencontohkan, permasalahan lahan olahraga di GOR Pangsuma Pontianak merupakan kepentingan daerah. Saya mendengar bahwa Pansus Aset itu tidak urgen, saya jadi bingung juga, kok bisa sekelas Ketua DPRD berbicara seperti itu, ujarnya. Politisi daerah pemilihan Sambas itu memaparkan, persoalan aset lebih spesifik soal pemanfaatan tanah di kompleks GOR Pangsuma seluas 6,4 hektar. Dirinya menegaskan, mendapatkan
Prabasa Anantatur. DOK
mandat dari pimpinan (Ketua DPRD) untuk menuntaskan permasalahan KONI tersebut. Kebetulan saya ditunjuk dan memimpin rapat sejak pertama, ungkap Prabasa. Dijelaskan Prabasa, sejak dipercayakan untuk melaksanakan amanah itu, pihaknya sudah melakukannya, baik itu KONI maupun pemerintah provinsi. Bahkan,
dirinya juga sudah berkoordinasi dengan Kemendagri terhadap permasalahan tersebut. Sudah dua kali secara lembaga, kita melayangkan surat kepada Pemprov. Namun hingga saat ini tidak dibalas. Kita akan segera layangkan surat ketiga, namun juga tidak dibalas, maka kita diperkenankan untuk menggunakan hakhak dewan, dia mengingatkan. Mengenai rapat koordinasi dengan Mendagri belum lama ini, Prabasa menjelaskan, pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan sejumlah pejabat disana. Diantaranya, Drs Arsan Latif, Drs Moch Zain AďŹ f dan Zulhadi Anthony SSTP. Di sana pihaknya membeberkan bahwa DPRD Kalbar hingga sekarang ini belum menerima dokumen maupun data dari Pemprov terkait pengalihan sahnya aset tersebut. Selanjutnya, sambung dia, dipaparkan juga DPRD Kalbar belum menerima surat perjanjian antara Pemprov dan PT CPM, aturanaturan yang digunakan Pemprov dalam dasar lahan tersebut, terakhir dokumen atau data pendukung terhadap permasalahan asset
Minsen. DOK
tersebut. Di dalam pertemuan dengan Pak Arsan, disana dia memberikan penjelasan PP Nomor 6/2006 dan Permendagri Nomor 17/2007. Dimana di dalam penggunaan lahan tersebut harus dilakukan pelelangan dan tidak diperbolehkan penunjukan secara langsung, papar Prabasa.
Dia menambahkan, ketika pertemuan dengan Moch Zain AďŹ f, dijelaskan, PP Nomor 50/2007. Jika menggunakan PP tersebut lahan itu dapat digunakan, namun harus mendapatkan persetujuan dari DPRD. Jadi Pemprov itu pakai aturan hukum yang mana. Padahal dari Kemendagri sudah memberikan aturan hukum yang diperbolehkan. Ini baru aturan hukum dari Mendagri. Belum dari aturan hukum Menpora, tanya Prabasa. Dia menegaskan, jika permasalahan ini dibiarkan berlarut-larut, maka akan menganggu iklim perkembangan Kalbar, terutama masuknya investor. Mengingat Pemprov tidak dapat bekerja sama dalam menegakan aturan. Dalam waktu dekat, kita akan layangkan surat ke tiga dengan membuat rapat unsur pimpinan DPRD Kalbar. Disini kita akan komitmen secara tegas. Akan dibawa ke mana permasalahan ini. Mengingat masyarakat ingin mengetahui sejauh mana peran kita dalam menindaklanjuti persoalan KONI ini, jelas Prabasa. (jul)
Promo Tepat Sasaran Hanya Rp15.000/hari
* Syarat dan Ketentuan Berlaku
ARIS TAXI Pontianak - Sanggau
- Melayani Carter Dalam & Luar Kota - Pengiriman Barang Telp : (0561) 7161816 Telp (0561) 3305303 Hp : 085245502235 (0561) 779655 081522675500 Hp : 081256271689 Sanggau Pontianak Kantor Cabang : Kantor Pusat : Jl. Ahmad Yani No. 24 Jl. Tabrani Ahmad (Samping Hotel Komp : Hasia Permai Merpati) No. B 8
Buat apa Bayar Mahal Kalau hasil nya Sama
Pasang 6 x Terbit 7 Kali Pasang 25 x Terbit 30 Kali
Express Express Mitra Dalam Perjalanan Anda
LEMBAGA PELATIHAN KERJA SWASTA Full ac Melayani : 1. Pelatihan mekanik motor reguler 2. Pelatihan mekanik mobil reguler 3. Pelatihan analisa engine dgn komputer/Scanner EFI 4. Penyediaan alat Scanner EFI 5. Service mesin EFI, Reset Oil, Mobil : Asia, Amerika dan Eropa
Jl. Tabrani Ahmad No. 16-19 Sui Jawi Dalam Pontianak Barat Telp (0561) 773672 HP 0811563377
DINAS KEBERSIHAN DAN PERTAMANAN KOTA PONTIANAK Jl. Kom Yos Sudarso
SEDOT WC Hub: Telp. (0561)772807
Fasilitas: 1 Unit instalasi pengolahan IPLT 2 Unit kendaraan jenis vacuum truck
TAXI RJ
TRANSPORT MELAYANI : - Antar Jemput Luar - Dalam Kota - Menerima pengiriman dokumen & Paket TUJUAN : - Sintang - Pontianak (PP) H u b
: 081352462870 085348154631 ALAMAT :
PONTIANAK SINTANG (081256599913) (082149172370) Jl. KH. ACHMAD DAHLAN No. 24 Jl. MT. HARYONO (Armada Kijang Innova) (Pintu Gerbang BTN)
Armada Melayani : Toyota Vios - Sewa Mobil - Antar Jemput dalam Kota-Bandara - Sewa / Jam + Supir
Hubungi :
A
X
I
REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH
DP Xenia 10% S/d Biro Jasa Pemalsu KTP Marak 4 S . Uray Burhanuddin SSos diproses sesuai hukum. Karena yang epala Dinas Kependudukan dan untuk menerbitkan akta diri Th Grand Max atatan Sipil (Disdukcapil) Kabupat- telah diatur dalam undang-undang, AMBAS
Jl. meminta KH. Ahmad Dahlanaparat No. 18 Pontianak PU-BOX tanda Sambas hu- mereka berani memalsukan (Jl. Penjaraagar / dpn Jl. Beringin) Segera Hubungi : um dapat menindak tegas biro jasa tangan kepala desa, Camat dan DisTelp. (0561) 743999 dukcapil, DODY 08125608423, 0561-7565151 tegasnya. ng memalsukan data pembuatan Camat Tebas Hariyanto SSos artu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Innovation forvia Tomorrow Equator selular meneluarga (KK) danMudah Akte Kelahiran dihubungi Proses gakui modus ini pada umumnya una membuat passport bagi Tenaga dan Cepat erja Indonesia (TKI). Dijelaskan dilakukan oleh calo, mereka sangat LUXIO ray, modus yang dilakukan RANGER RASBiro CABIN professional memalsukan tanda Dapatkan maupun sa dalam memalsukan identitas tangan dan cap, baik desa Cash Back mbuatanD KTP,P KK dan Akte Kela- Camat. Dalam kasus ini calo s/d me15 jt ran dengan tempat malsukan tanda tangan Staf Kasi AH MURmengubah Umum hir, alamat desa, serta pemalsuan Pelayanan Buruan Beli Daihatsu Kantor Camat 280 jt Dapatkan Promo Tebas agar bisa mendapatkan KTP, nda tangan. FORD Kasus FIESTA ini terjadi di Undian “ “DAHSYAT DAHSYATâ€? â€? Cashback s/d Undian Bulan didugaPromo pelaku memiliki cap desaVVT-i dan esa Mekar Sekuntum, Kecamatan Xenia Juni S/d Oktober 2011 jt 25 DP mulai 10% Karena ebas. Dalam kasus ini biro jasa Camat se Kabupaten Sambas. rani memalsukan tanda tangan dalam kasus ini sudah ada beberapa DP mulai epala Desa, Camat 194 serta jt cap untuk kali para Camat yang melaksanakan di Max luar Kabupaten Sambas embuat Paspor, 10 % RANGER |administrasi ESCAPE |EVERESTsam| FIESTA sidang Gran Pick up ini, katanya. ai selesai dihargai Rp3 juta, jelas akibat kasus TERIOS • SIRION • LUXIO • GRAN MAX PU/MB Ditegaskan Hariyanto, dalam ray. Kasus iniHubungi: terungkap setelah YAYAT 08125747270 Hub: SUI JIN sudah 0561-7062289 memanggil olres Sanggau berhasil menangkap Hp: 08125721381 / 085252465555 kasus ini dirinya ayat asli Jawa hendak berangkat ke pihak desa dan staf, tetapi cap desa
Gran Max
IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002 PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN
EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB
JASA ANGKUTAN BARANG OJEK PICK UP
Melayani : • Rental/sewa pick up (L300), Carry, Grand Max, Zebra, Hilux • Angkutan (Pindahan rumah, kost dll) • Antar Jemput barang (dalam & Luar kota)
085654695608 081256815588
Tidak Melayani SMS
Express
DP
11Jutaan
DISCOUNT s/d 25 Jutaan
Melayani Antar Jemput
Setiap Hari
DP 10% Proses
MUDAH & CEPAT
JOHANES
081256606125 0561 753897 7
Bunga
5,1
Pontianak - Putussibau
085650820539 081257268829
5
Tahun
%
Dp 10 %
( FREE Angsuran 1 Bln)
Hubungi :
Melayani : • Lebih 1000 Model Undangan Terbaru • Aneka Souvenir Kawinan ( Ratusan Model Ready Stock) • Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, Digital Printing
Kunjungi Workshop Kami :
*
Kardiansyah 081257282270 085654400673
Proses Mudah dan Cepat RANGER RAS CABIN
Percetakan ANUGRAH Jl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 Pontianak Telp. (0561) 7057240, 7537420 (depan supermarket asoka baru) Percetakan CV. ADI MULIA Jl. Komyos Sudarso Gg. Teratai 1 No. 9 Pontianak Telp. (0561) 773093, 08164983624
Tersedia Ra dio HT UHF / VHF
Murah, Bergaransi, Berkualitas
D PH MURA
FORD FIESTA
SWIFT-APV-SX4-X OVER
Undangan & Souvenir tak
ce
Tenor
DRAGON
THERAPY
Innovation for Tomorrow
Daihatsu Daihatsu Sebar Sebar Hadiah Hadiah Terbesar! Terbesar!
T
Khusus menjual :
Kontak Person : Deny 0811570832 Jaiz 085245411544 Telp Iklan : 0561-721229
265 jt
184 jt
RANGER | ESCAPE |EVEREST | FIESTA Hubungi: RIDHO F.S Hp: 081345366649
TOKO NAVIGASI Jl. Agus Salim 36 Ptk.
0561-760452
Referensi Promosi Dunia Usaha Terpercaya Pemasaran & Iklan Graha Pena Equator Jl. Arteri Supadio Km 13.5 Telp : 0561-721229
5 jendela usaha Selular
Laba Tergelar dari Lembaran Karpet Masjid
Ponsel Facebook HTC Dibanderol Rp 2,9 Juta Jakarta. Po n sel Facebook HTC segera mendarat di Indonesia. Sebagai mitranya, smartphone Android ini bakal dijual bersama paket data dari Telkomsel. HTC ChaCha, memang agak berbeda dengan ponsel Android lainnya. Dengan adanya tombol khusus, ponsel ini memudahkan penggunanya untuk mengakses jejaring sosial Facebook. HTC ChaCha menawarkan cara baru dan unik untuk mengakses Facebook, ujar Agus Sugiharto, HTC Country Manager Indonesia, di Senayan City, Selasa (12/7). Tombol Facebook pada HTC ChaCha memiliki fungsi contextaware, yang artinya bakal mengeluarkan notifikasi berupa kerlipan cahaya tiap kali pengguna berbagi konten atau update status. Melalui t o m b o l itu juga, pengguna bisa langsung mengunggah foto, check in location, dan lainnya. Di beberapa negara, HTC ChaCha baru akan diluncurkan pada 17 Juli 2011. Sedangkan di Indonesia produk ini mulai dipasarkan 20 Juli 2011 bersama paket data unlimited 6 bulan dari Telkomsel dengan kisaran harga Rp 2,9 juta. (dtc)
Icip-icip
karper dengan omzet Rp 100 juta-Rp 200 juta tiap bulan, pada saat jelang Ramadan naik menjadi Rp 300 juta-Rp 500 juta per bulan. Heru yang pernah menjual karpet untuk Masjid Raya Banten itu, mengaku tak berani mengambil untung banyak untuk pembelian karpet masjid. Biasanya, ia menjual karpet untuk masjid seharga antara Rp 350 ribu-Rp 500 ribu per meter. Dengan harga yang, menurut Heru, terbilang miring, ia mengaku mendapat banyak pelanggan. Namanya juga sudah sohor di kalangan pengurus masjid di Sumatra, Kalimantan hingga Sulawesi. Hampir seluruh Indonesia sudah memesan karpet ke saya, klaim Heru yang berbisnis karpet sejak tahun 2005. Apalagi, Heru juga membebaskan pelanggan untuk memilih model, ukuran dan desain sendiri sesuai kebutuhannya. Menurut Heru, murah atau mahalnya harga karpet sejatinya ditentukan kualitas bahan dan cara pembuatannya. Karpet dengan bahan berkualitas tinggi dan dibuat tangan, harganya sudah pasti mahal. Karpet bikinan pabrik sudah pasti lebih murah. Biasanya, karpet cetakan ini dijual dalam ukuran meter. Jadi, kalau dananya terbatas, lebih baik membeli yang meteran, ujarnya.
Bulan Ramadan tak lama lagi tiba. Jelang bulan suci itu, banyak pengurus masjid mulai menyiapkan tempat ibadah yang nyaman. Banyak dari mereka yang mengganti karpet lama yang ada di masjid dengan karpet baru. Inilah saatnya bagi produsen karpet menuai berkah yang berlipat. Menyambut datangnya bulan suci Ramadan, banyak pengurus masjid yang mulai berbenah. Mereka berupaya untuk menyediakan tempat ibadah yang nyaman bagi pengunjung masjid. Selain sibuk membersihkan masjid dengan cara mengecat, banyak pula pengurus masjid yang menambah sajadah, tikar hingga karpet demi mengantisipasi lonjakan umat Muslim yang akan datang beribadah. Bahkan, tak sedikit pula pengurus masjid yang mengganti sajadah, karpet yang usang dengan yang baru. Jelang Ramadan seperti sekarang, banyak produsen karpet mengaku kewalahan memenuhi permintaan konsumen. Salah satunya, Heru Purnomo, pemilik Higen Jaya Karpet. Produsen sekaligus penjual karpet untuk masjid di Bekasi, Jawa Barat mengatakan, permintaan karpet untuk masjid naik 50 persen ketimbang hari biasa. Kenaikan permintaan sudah pasti diiringi kenaikan omzet bagi Heru. Bila sebelumnya Heru mampu membentang
Kenaikan permintaan karpet untuk masjid juga dirasakan Tanjung Satya Pambudi, pemilik Trista Karpet yang juga ada di Bekasi. Sebulan belakangan, Tanjung sudah mendapat pesanan pembuatan karpet masjid sebanyak 3.500 meter per segi Kenaikan pesanan sudah mulai sejak Juni lalu, kata Tanjung yang dulu hanya memproduksi karpet untuk pesanan hotel saja. Karpet buatan Tanjung ter-
lumpia
Rp 4.950.000 ADVAN G4D-62132 P6200 Intel P6200 DDR3 1 GB HDD 320GB LED 14.1"
HP Pavilion G4-1002TX Ci3 Intel Core i3-2310M with Sandy Bridge DDR3 2 GB HDD 500GB ATI RADEON 1 GB
Rp 3.310.000 HP Pavilion G4-1003TX Ci5 Intel Core i5-2410M with Sandy Bridge DDR3 2 GB HDD 500GB ATI RADEON 1 GB
Rp 5.730.000
Rp 6.560.000
ADVAN P3N-51125
Toshiba C600-1001U C2D
Intel Atom Dual Core DDR2 1 GB HDD 250GB LED 13.3"
Intel Core 2 Duo DDR3 1 GB HDD 500GB LED 14.1" Intel HD Graphic
Rp 3.299.000
Rp 2.599.000
Rp 4.520.000
ADVAN G4i-35132T Ci3
ADVAN G4i-35132NT Ci3
ADVAN Deskbook
Intel Core i3-350M DDR3 1GB HDD 320 GB LED 14.1"
Rp 3.799.000
Intel Core i3-350M DDR3 1GB HDD 320 GB LED 14.1" Nvidia G Force 512Mb
Rp 4.099.000
Intel Dual Core E5500 DDR3 1 GB HDD 320GB Layar 15.6" All In One PC
Rp 3.099.000
Intel P6200 DDR3 1 GB HDD 320GB LED 14.1"
Rp 3.800.000 HP Probook 4420s Ci5
Intel P6200 DDR3 1 GB HDD 320GB LED 14.1"
Rp 4.050.000 Intel Core i3-380M DDR3 1 GB HDD 320GB LED 13.3" Intel HD Graphic
Rp 5.450.000
Rp 5.880.000
Toshiba Pro C640-1022U Ci3
Printer Canon IP 2770
Rp 5.480.000 ADVAN M4-33125 Athlon AMD Athlon II Dual Core DDR3 1 GB HDD 250GB LED 14.1" Ati Radeon HD 4250
Rp 3.299.000
CQ42-457TU P6300
Toshiba L630-1078U Ci3
Intel Core i5-480M DDR3 2 GB HDD 500GB Intel HD Graphic
Intel Core i3-380M DDR3 1 GB HDD 320GB LED 14.1" Intel HD Graphic
aksesori ponsel ini adalah menemukan penjahit yang jahitannya rapi. Soalnya, Kalau hasilnya kurang bagus, saya bisa dimarahi pembeli, ujar Rizal. Selama ini, Rizal memasarkan produk-produknya langsung ke sentra-sentra penjualan HP yang ada di wilayah Jakarta, seperti Asemka, Jatin-
PRINTER WARNA MURAH!!!!!
egara, dan Roxy Mas. Harga jual tas atau dompet merek Adelya berkisar antara Rp 6.000 sampai Rp 8.000 per pieces tergantung bahan. Bahan baku yang sering digunakan untuk membuat tas atau dompet HP adalah kain jins, flanel, kanvas dan beludru. Rizal juga sering memakai bahan-bahan kain sisa konveksi. Karena konsumen tas atau dompet HP sebagian besar adalah kaum wanita, Rizal pun menyesuaikan modelnya. Ada model dengan tulisan namanama merek HP terkenal, ada juga motif gambar buah-buahan. Desainnya mirip tas atau dompet wanita, kata dia. Tarisa Subandrio, pemilik Mentari Craft di Yogyakarta, juga memproduksi tas atau dompet HP sejak tahun 2006. Ia banyak memakai bahan baku kain katun. Sebab, Kain katun lebih diminati, khusus-
nya anak-anak muda, beber Tari, sapaan akrab Tarisa Subandrio. Bahan baku yang mudah diperoleh dan proses pembuatan yang gampang membuat Tari, yakin bisnis tas atau
dompet HP-nya akan terus berkembang. Selain kain katun, dia juga memakai bahan baku benang rayon, nilon, atau wol. Selain menjual produk jadi, Tari juga melayani pembuatan tas atau dompet HP berdasarkan pesanan pembeli. Dengan harga 20 persen lebih mahal, konsumen bisa memilih bentuk dan motif sesuka hati mereka. Tari menjual produkproduknya dengan harga Rp 5.000 hingga Rp 15 ribu per pieces untuk motif batik. Dengan penjualan mencapai 700 produk per bulan, Tari bisa mendapatkan omzet Rp 7 juta per bulan. Selain Jawa Tengah, Tari juga melego produknya ke Jawa Timur. Agar promosinya semakin gencar, ia banyak memanfaatkan penjualan melalui internet. Dari strategi inilah, ia bisa menaikkan omzet penjualan
mencapai 5 persen per tahun. Tak hanya itu, ia juga banyak mengeluarkan tas atau dompet HP motif batik. Motif batik sekarang menjadi produk saya yang paling laris, ujar Tari. (peluangusaha)
Cash Back 450.000
FREE + Voucher 150.000
CQ42-359TU P6200
Cash Back 450.000
Rp 2.870.000
Intel Atom N550 DDR3 1 GB HDD 320GB
mampu memperoleh pemasukan sebesar Rp 10 juta sampai Rp 15 juta. Selain persaingan yang ketat sesama produsen tas atau dompet HP, kendala utama dalam produksi
Cash Back 280.000
Intel Core i3-2310M with Sandy Bridge DDR3 1 GB HDD 500GB
FREE + Voucher 100.000
HP MINI 110 (W7 Starter)
Cash Back 340.000
HP Pavilion G4-1002TU Ci3
Intel Atom N550 DDR3 1 GB HDD 320GB
Cash Back 80.000
Rp 3.250.000
Cash Back 100.000
FREE + Modem 3G + Perdana Flash
Cash Back 170.000
Cara membuat: Goreng udang sampai matang, kemudian campur dengan fruit cocktail, crab stick hingga rata. Aduk bersama mayones hingga rata. Bentangkan egg white paper, beri adonan udang. Bungkus seperti lumpia. Bungkus kembali dengan kataifi shredded pastry bentuk seperti lumpia kembali sesudah itu siap digoreng. Panaskan minyak banyak di atas suhu 100 C. Goreng lumpia hingga matang dan berwarna kuning keemasan. Angkat dan tiriskan. (dtc)
Cash Back 80.000
Bahan: 20 g udang kupas 20 g fruit cocktail 10 g crab stick 40 g mayonnaise 3 pcs egg white paper (semacam kulit lumpia) 20 g kataifi shredded pastry
HP MINI 110 (LINUX)
pet untuk menyimpan telepon genggam. Sehingga, layar atau bodi alat telekomunikasi canggih itu tidak mudah tergores. Lantaran permintaan terus bertambah, Syafrizal yang dulu berprofesi sebagai pedagang mainan kaki lima di daerah Pasar Minggu, Jakarta Selatan, tertarik memproduksi tas atau dompet HP dengan merek Adelya. Saya melihat aksesori handphone laku keras, ujarnya yang memulai usaha sejak 2004. Rizal, panggilan sehari-hari Syafrizal, optimistis masa depan bisnisnya akan cerah ke depannya. Sebab, pengguna HP terus naik. Namun, persaingan yang cukup ketat membuat omzetnya turun drastis. Pada 2006 dan 2007, Rizal masih bisa mengantongi pendapatan sampai Rp 97 juta per bulan. Sekarang, hanya
Pengguna telepon selular atau ponsel yang terus naik membuat berbagai aksesorinya laku di pasaran. Tak terkecuali tas dan dompet untuk menyimpan handphone alias HP. Dengan bermacam motif dan desain, produsen bisa mengantongi omzet hingga Rp 15 juta per bulan. Pen gguna telepon selular atau ponsel yang terus naik membuat berbagai aksesorinya laku di pasaran. Tak terkecuali tas dan dompet untuk menyimpan handphone alias HP. Dengan bermacam motif dan desain, Produsen bisa mengantongi omzet hingga Rp 15 juta per bulan. Berbagai aksesori HP terus bermunculan. Permintaannya makin menanjak, seiring kenaikan pengguna ponsel di Indonesia. Salah satunya tas atau dom-
Kres..kres..renyah gurih lumpia ini saat digigit. Dengan sedikit gigitan langsung terasa kerenyahannya. Di dalamnya terasa gurih-gurih renyah buah dan udang. Makin asyik saat dicocol mayones atau saus cabai botolan. Cobain yuk!
Intel Atom N475 DDR3 1 GB HDD 250GB
bahan wol. Cuma yang laris yang karpet berbahan akrilik, ujar Tanjung yang banyak memiliki pelanggan pengurus masjid di Pulau Jawa. Saat menjelang bulan puasa seperti sekarang, omzet Tanjung bisa mencapai Rp 500 juta sebulan. Biasanya, ia hanya mengantongi omzet Rp 100 juta-Rp 200 juta. Pasar jelang Ramadan memang besar, ujar pria berusia 31 tahun ini. (peluangusaha)
Mengantongi Untung dari Usaha Tas dan Dompet HP
Lumpia Udang dengan Buah
HP MINI 210-1102 (RED)
diri dari berbagai motif dan ukuran yang bisa disesuaikan dengan permintaan pelanggan. Pria yang sudah mendirikan usaha pembuatan karpet sejak tahun 2007 ini, menyediakan berbagai bahan pembuatan karpet, antara lain kain sintetis atau akrilik dan wol asli yang berasal dari hewan. Harga masing-masing bahan karpet itu adalah Rp 500 ribu per meter untuk akrilik dan Rp 700 ribu untuk karpet dengan
Jalan Setia Budi No.26 Pontianak No. Telp 0561 740660/740770 Fax. 0561 747351 CQ42-401AU AMD Athlon AMD Athlon II Dual Core DDR3 1 GB HDD 320GB LED 14.1" ATI RADEON HD 4250
Rp 400.000
Rp 3.790.000
Printer Canon MP 258
Huawei E153 + 3 bln Flash
G42-372TU Core i3 Intel Core i3-380M DDR3 1 GB HDD 320GB LED 14.1" Intel HD Graphic
Cash Back 300.000
Info
Rabu, 13 Juli 2011
Rp 4.580.000 Huawei E173 + 3 bln Flash
PRINTER WARNA + PHOTOCOPY
Modem Huawei E153 + Perdana Flash 3 bulan
Modem Huawei E173 + Perdana Flash 3 bulan
+ SCANNER
Support up to 3.6Mbps
Speed Asli 7.2Mbps BUKAN UPGRADE-AN!!!
Rp 650.000
Rp 399.000
Rp 439.000
sosialita
6
Rabu, 13 Juli 2011
Peserta yang sedang fokus dalam kegiatan lomba.
Peserta sedang mendengarkan arahan dari panitia sebelum berlomba.
Abdussalam selaku penanggung jawab acara.
BKKBN Gelar Lomba Kreativitas Antar - remaja PONTIANAK. Dengan liburan yang panjang saat ini benar-benar dimanfaatkan dengan baik oleh badan kependudukan dan keluarga berencana nasional (BKKBN) provinsi Kalbar untuk menggelar lomba kreativitas antar remaja, baik dari mahasiswa maupun pelajar, baik dari instansi negeri maupun swasta. kegiatan lomba ini supaya dapat memberikan nuansa baru bagi kelompok pusat informasi konseling (PIK), makanya diadakanlah lomba
kreativitas seperi lomba cepat tepat, penyuluhan tentang kesehatan reproduksi remaja, lomba yel-yel bernuansa remaja, Kata Abdussalam selaku Kasi remaja dan perlindungan hak-hak reproduksi BKKBN provinsi Kalbar kepada Equator. Menurutnya, acara ini bertujuan untuk mereka supaya bisa memahami dan menanamkan terhadap dirinya yntuk terhindar dari tiga resiko yang dialami dalam permasalahan remaja yakni seksualitas, nap-
za, HIV-AIDS. Dengan acara ini juga bermaksud untuk melatih mereka sejak awal dalam memahami tiga permasalah tadi. Mereka ini yang ada adalah pendidik sebaya yang sudah terlatih, bisa juga dikatakan mereka ini sebagai tahap tumbuh, setelah tahap tumbuh beranjak ketahap tegap dan yang terakhir mereka akan menuju tahap tegar, Paparnya. Acara lomba tersebut diikuti sekitar 80 orang dari 14 Kabupaten/Kota, dengan lomba ini mereka mempunyai keingina
untuk memberikan informasi tentang bahaya narkoba, HIVAIDS, seks pranikah, sehingga mereka dapat merangkul yang laiinnya untuk bergabung dalam kelompok PIK. Konseling dimasyarakat apalagi jika berkaitan dengan reproduksi masih dianggap tabu, terutama kaitannya dengan alat-alat kelamin dari seorang manusia. bagaimana caranya kita menginfrmasikan dengan baik sejak dini, terutama pada anak-anak tahu keberadaanya agar mereka
bisa menjaganya dengan baik, Jelas Abdussalam. Dalam acara ini pun BKKBN bermitra dengan perkumpulan keluarga berencana Indonesia (PKBI), selanjutnya dengan komisi penanggulangan AIDS (KPA), dan jajaran BKKBN Widiya Suara. Acara yang berlangsung dari tanggal 9-14 Juli ini jug a dihadiri oleh kepala pelaksana harian BKKBN dari Papua Drs Nerius Auparai. Diharapkan dengan kegiatan ini bagaimana keberadaan PIK
yang ada di Kabupaten/Kota dapat berkembang secara menyeluruh. Dengan adanya mereka ini dapat membantu remaja-remaja untuk memberikan informasi yang benar tentang kesehatan reproduksi remaja (KRR). Sehingga dari informasi yang benar ini dapat menghindarkan hal-hal yang sangat rentan terjadi ini, dan dapat dirasakan oleh banyak remaja . Harap Abdussalam Untuk selanjutnya pun dari BKKBN tidak henti-hentinya
melakukan pelatihan kepada anak remaja yang tergabung dalam pendidik sebaya dan konselor sebaya sehingga mereka mengetahui KRR dan bergaul secara sehat tentunya membuat fenomena seks, napza dapat berkurang. Melalui merekalah kita berjuang memerangi seks dan napza, karena mereka juga adalah masa depan bangsa yang harus diselamatkan. Mari semua masyarakat peduli akan hal ini . Ajak Abdussalam. (pik)
Prita: Saya Tidak Tahu Mengadu Kemana JAKARTA- Prita Mulyasari mengadukan masalah hukum yang menimpanya, terkait putusan kasasi Mahkamah Agung yang memenangkan Jaksa Penuntut Umum pada kasus pencemaran nama baik RS Omni, kepada Komisi III DPR RI, Selasa (12/7). Didampingi kuasa hukumnya dari Kantor Pengacara OC Kaligis, Prita menceritakan kronologis kasus yang menimpanya hingga dia terjerat dalam permasalahan hukum. Bahkan kini dia merasa resah karena terancam penjara lagi. Prita terlihat tabah dan sabar. Kendati sesekali ibu dua anak itu, menundukkan kepala. Saat berbicara di rapat yang dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi III, Aziz Syamsudin itu, Prita mengeluarkan curahan isi hatinya. Saya tidak tahu harus mengadu kemana, ujar Prita. Dari tahun 2008, Prita mengaku harus menjalani proses hukum, mulai menjalani pemeriksaan di kepolisian. Lalu, pada tahun 2009, kasus itu naik ke kejaksaan. Prita sempat menginap di penjara selama kurang lebih satu bulan. Waktu sidang
saya sempat dinyatakan bebas. Tapi, setelah berjalan hampir dua tahun, keluar lagi putusan Mahkamah Agung yang menyatakan saya bersalah, kata Prita. Maka dari itu, Prita meminta kepada Komisi III DPR RI yang membidangi hukum memerhatikan permasalahan yang menimpanya tersebut. Saya mohon waktu bapak, dalam hal ini untuk memerhatikan ini, lirih Prita. Sementara itu, Kuasa Hukum Prita, Slamet Yuwono menyatakan, bahwa dalam perkara yang dialami kliennya banyak sekali kejanggalan. Karena putusan perkara perdata dan pidananya berbeda, kata Slamet Seperti diketahui, MA mengabulkan permohonan kasasi diajukan JPU kasus Prita. Majelis Hakim yang diketuai Imam Harjadi serta anggota M Zaharuddin Utama dan Salman Luthan, menyatakan Prita bersalah menyebarkan kritik terhadap RS Omni In-
Prita
JUAL RUMAH
SINTANG
SAMBAS
Komplek Warga Sejahtera Jl. Komyos Sudarso Fas : PDAM, Telp, Listrik Hub : 085345038038
Ingin berlangganan & pengecer Harian Equator di Sintang. Hub : HP. 081345184340/08115705595
Ingin berlangganan Harian Equator di Sbs. Hub : 085245698977
MELAWI
SINGKAWANG
Ingin berlangganan Harian Equator di MELAWI Hub : 0568-22069
Ingin berlangganan Harian Equator di SKW Hub: 081256056477
SANGGAU
BENGKAYANG
Ingin berlangganan Harian Equator di Sanggau Hub : 0564-21525
Ingin berlangganan Harian Equator di BKY Hub : 085288031117
PAKET 25X TERBIT
2 baris Rp. 100.000 3 baris Rp. 150.000
BOING 737 PNK - JKT
4x
jam : 07.05, 08.10 11.50, 16.50 Wib Telp. (0561) 734488
JKT - BANJARMASIN
1x
jam : 16.30 Wib Telp. (0511) 58996
JKT - BALIKPAPAN
1x
jam : 07.30 Wib Telp. (0542) 739225
PNK - JOG - SUB (PP)
1x
jam : 14.20 Wib
BALIKPAPAN-TARAKAN
1x
jam: 09.35 Wib Telp. (0542) 887 0808
PONTIANAK-
JKT - P. PINANG
2x
jam : 08.35, 14.30 Telp. (0717) 437 183, 436 980/82
JKT - PEKANBARU
3x
jam : 08.00, 10.40, 16.00 Telp. (0761) 856 031
JKT - PALEMBANG
1x
jam : 13.10
Telp. (0711) 378 666
JKT - JAMBI
2x
jam : 10.50, 14.00 Telp. (0741) 7550643, 7551861
JKT - MEDAN
3x
jam : 07.00, 17.05 13.00, Telp. (061) 451 2080
JKT - PADANG
3x
jam : 07.00, 10.50, 16.20 Telp. (0751) 446600
YOGYAKARTA
JUAL TANAH
JUAL RUMAH
(SHM) Jl A Yani II (tp.Jalan) sblm SMU Taruna Luas 12.250 M2. Harga 1,8 Jt/meter. Hub. 085252026659081345293798 (No.SMS & TP)
Jl Gajah Mada 30 Gg Dungun No 28, fas: PLN, PAM, telp, 3KT, 1KM, tp strategis, hrg nego. Hub : 762813
BANTUAN MODAL Hibah Bantuan modal Usaha Hub : 082154360123
PEMANGKAT Berlangganan Harian Equator di Pmngkt Hub : AGUS 081256032440
EKO SERVICE
SEDOT WC HUB TELP.
TERBANG SETIAP HARI DENGAN
ternasional melalui internet. Seperti dilansir di situs resmi MA, perkara bernomor 822 K/PID.SUS/2010 diputuskan pada 30 Juni 2011. Dengan dikabulkannya permohonan kasasi yang diajukan jaksa, maka Prita harus menerima hukuman pidana. Namun, tidak dijelaskan pidana yang harus dijalani Prita. Padahal pada 29 Desember 2009 silam, majelis hakim PN Tangerang memutus bebas Prita Mulyasari dari tuntutan enam bulan kurungan yang diajukan JPU. Alasan utama membebaskan Prita karena unsur dakwaan pencemaran nama baik tidak terbukti. Pasca putusan MA, Prita kini terancam dipenjara. Namun, kasasi MA ini dikecam berbagai kalangan. Banyak yang menyesalkannya, sekaligus pasang badan untuk membela ibu rumah tangga yang mengaku trauma dengan kondisi penjara itu. (boy/jpnn)
744880
Fasilitas Selang baru tanpa bau, pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (rumah & kantor) DISCOUNT 60% GARANSI
JKT - SEMARANG
2x
jam : 06.00, 16.30
Jl.Tabrani Ahmad Gg. Peramas Dalam No.6A Full Keramik,PLN, PDAM,1 KM,1 WC, 2 KT, Hrg 200 Jt Nego Hub : 081345293798081256706358 Komp Batara Indah 1 Blok ii no 18. 2 Lt, 4 kmr, PLN, PDAM. Sebidang tanah jl karet tepi jln luas 10x20. Tanah kaplingan 18x10 d sungai raya dalam. Hub: 08125733579.
jam : 16.10, 18.10
2x
JKT - MAKASAR
3x
jam : 07.14 (SUB), 10.20 21.00 (SUB) Telp. (0411) 365 5255
JKT - KUPANG
jam : 06.00 14.30 (SUB) Telp. (0380) 830555
-SURABAYA
: : : : : :
0811570832 0561-7911322 081345645582 0561-7092490 0561-7557007 085345038038
* Ruko 2 lantai Uk. 4x12 ( Cck Utk Kantor) * Rumah Tempat Tinggal Uk. 8x16 (2 Lt) Jl. Imam Bonjol / Pinggir jalan
PNK - KUCHING
jam : 21.00, 04.00 (SOQ) (Selasa, Rabu, Sabtu) 03.00, 22.45 Jam : 22.45 (UPG) (Selasa, Kamis, Jumat, Minggu) Telp. (0986) 215666, 835, 836, 837, 838
jam : 16.15 Telp. (0778) 458 866
jam : 11.25 (Selasa, Kamis, Minggu) Telp. (082) 244299
JKT - GUANGZHOU Jam. 08.10 (Selasa, Kamis, minggu)
JKT - DENPASAR
2x
Reservasi JAKARTA
(021) 3840 888
Kantor Cabang : Kelapa Gading : (021) 45851555 Bandung : (022) 6046699 DARI TERMINAL 1B BANDARA SOEKARNO-HATTA Computer Sabre/Abacus
PONTIANAK YOGYAKARTA SURABAYA BALIKPAPAN (PP)
PNK - BATAM
jam : 14.50 (Senin, Rabu, Jumat, Sabtu) Telp. (0778) 458 866
PNK - SINGAPURA
TERBANG SETIAP HARI DENGAN
JKT - JEDAH (PP) (PAKET UMRAH)
BOING 737 AIR BUS 319
Selasa, Kamis, Minggu Jam 13.25
-SINGAPURA -JEDAH
Reservasi PONTIANAK
atau hubungi BIRO PERJALANAN ANDA
Telp. (0361) 767 633 jam : 07.10, 14.00, 16.50 Telp. (0778) 458 866
PROGRAM ANGSURAN UMRAH YANG DISELENGGARAKAN BATAVIA AIR BEKERJA SAMA DENGAN PPUH YANG DITUNJUK
(0561)734488
jam : 13.15, 19.45
JKT - BATAM
3x
UMRAH
DI KONTRAKAN
JKT - MANOKWARI
jam : 06.00, 07.15, 09.15 14.30, 17.20, 19.20, 21.00 Telp. (031) 504 9666
jam : 09.05, 15.30 (Balikpapan) Telp. (0431) 877 878, 879 674/77
Deny Jaiz Hadi Uray Yuzo Solihin
BATAM - MEDAN
jam : 20.00, 22.45 Telp. (0967) 550666, 683, 684
Telp. (0274) 32262
JKT - MANADO
• • • • • •
JKT - JAYAPURA
JKT - SURABAYA
7x
PEMASANGAN IKLAN HUBUNGI :
Hub 08179199650
Telp. (024) 3549888
JKT - YOGYA
2x
JUAL RUMAH
Komp. Mitra Indah Utama 6 C.61 Type 48,PLN,Sumur Bor,SHM,Serdam Hub : 081257989839
Trust Us To Fly Harga Paket Umrah Mulai
Rp. 12.500.000,Paket Perjalanan Umrah selama 9 hari 7 malam Paket umrah diangsur dengan jangka waktu angsuran: - Paket angsuran 6 bulan - Paket angsuran 12 bulan - Paket angsuran 24 bulan - Paket angsuran 36 bulan
7
sambungan
Uang Beban Kerja PNS Dipotong
Rabu, 13 Juli 2011
1085 Ekor Kapolres Bengkayang, AKBP Mosyan Nimitch SIK mengatakan, Polres dan KSP Entikong, Dinas Pertanian Bengkayang, Singkawang turut menyaksikan pemusnahan itu. Ini pertama kali ditangani kami. Dengan dibentuknya tim koordinasi terdiri dari pihak kepolisian, TNI, Karantina, dan di dukung masyarakat, terang Mosyan. Kepala Sub Seksi Pelayanan Operasional SKP Ent ikong Kabupaten Sanggau, Gigih Ikhtiani E menerangkan, dari proses masuknya ayam ilegal tersebut sudah salah. Dan ini telah melanggar UU No. 16/1992 pasal 5. Para pelaku tentunya sudah dituntut secara pidana. Mulai saat ini kita harus
.... . dari halaman 1 mengantisipasi karena takut terkontaminasi virus fl u burung. Jangan sampai Kabupaten Bengkayang dan Kalbar umumnya terjangkit virus seperti provinsi lain, tegas Gigih. Gigih melanjutkan, sampai saat ini belum ada aturan yang jelas seberapa banyak batas minimal hewan yang boleh masuk ke Indonesia. Di Kalbar terdapat 64 jalan tikus menuju negeri jiran, tidak sebanding dengan jumlah personil yang ada. Saat ini ia meng akui baru memiliki 23 personil dan harus melayani seluruh kabupaten yang ada di kalbar yang berbatasan langsung dengan Malaysia. Untuk menekan angka penyelundupan, PPLB Jagoi Babang sesegera mungkin dibuka
OSO Bertekad
BENGKAYANG. Pemerintah Kabupaten Bengkayang membuat kebijakan dengan melakukan pemotongan langsung terhadap uang beban kerja PNS pada semester pertama tahun 2011. Hasil pemotongan uang tersebut, akan dimasukkan ke koperasi pegawai negeri (KPN) yang berdiri sejak Maret 2011 yang lalu. Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot mengatakan, Pemkab bertekad memajukan perekonomian PNS Bumi Sebalo. Salah satu bentuknya dengan pendirian Koperasi Pegawai Negeri (KPN) pada Maret 2011 yang lalu. KPN beranggotakan seluruh pegawai di Kabupaten Bengkayang. Dengan harapan bisa menyejahterakan pegawai itu sendiri. Setidaknya, sebagai anggota mendapatkan bagi hasil setiap tahunnya dari tabungan yang telah disimpan, harap Gidot ditemui di Lantai V Kantor Satu Atap, belum lama ini. Gidot menjelaskan, dengan
adanya bagi hasil, secara otomatis menambah pendapatan pegawai itu sendiri. Di Bumi Sebalo PNS sudah lebih dari seribu. Apabila semua sebagai anggota koperasi, maka berapa miliar uang yang akan dikelola oleh koperasi, yang tujuannya untuk kesejahteraan pegawai. Keberadaan koperasi pegawai negeri, bertujuan untuk memudahkan pegawai memperoleh pinjaman. Selama ini, pegawai hanya meminjam di bank, CU, atau jenis lainnya. Kalau sudah koperasi sendiri, tidak perlu lagi meminjam ke tempat lain. Saya memiliki keyakinan, koperasi pegawai ini akan lebih besar lagi. Bukan hanya PNS saja ada pemotongan uang BK, saya selaku Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bengkayang juga sama, tegas Wakil Bupati Bengkayang periode 2005-2010 ini, Kemarin. Pemotongan juga diberlakukan untuk pegawai fungsional, seperti bidan dan perawat. Pemotongan itu bervariasi ses-
uai dengan kedudukan dan jabatan. Perlu diketahui, pemotongan uang BK itu sesuai dengan Surat Edaran Bupati Bengkayang tertanggal 24 Juni 2011, dengan nomor 500/0657/KPNBS/2011. Dalam surat edaran itu, Pemerintah Kabupaten Bengkayang memerintahkan setiap bendahara atau pejabat yang ditunjuk pada SKPD atau unit untuk mengkoordinir penarikan simpanan pokok dan simpanan wajib anggota terhadap seluruh PNS di lingkungan masingmasing. Kemudian, hasil pemotongan itu diserahkan pada bendahara KPN. Pemotongan uang BK itu untuk melunasi simpanan pokok dan simpanan wajib anggota, plus asuransi pegawai sesuai dengan jabatan, dalam surat edaran itu disebutkan, untuk bupati, wakil, pejabat eselon IIa dalam semester pertama uang BK dipotong sebesar Rp. 2.100.000, dengan perincian, Rp. 1.500.000 untuk simpanan
Hildi Protes Kabupaten Kayong Utara, kata Hildi, pada 26 Juni lalu baru berusia empat tahun sebagai daerah otonomi baru di republic ini. Sebagai daerah baru, kabupaten ke 13 di Provinsi Kalbar ini juga masih termasuk sebagai daerah tertinggal sama seperti 138 daerah tertinggal lainnya. Sebagai daerah tertinggal, Kayong Utara seharusnya perlu
diperlakukan khusus agar bisa keluar dari daerah tertinggal. Akan tetapi, hal ini sepertinya agak kontradiksi seiring adanya surat edaran dari Menteri Keuangan yang kami terima belum lama ini, kata H Hildi. Berdasarkan surat dari Menteri Keuangan dimaksud, dijelaskan H Hildi, bahwa ada dua kategori daerah yang meneri-
.... . dari halaman 1 ma bantuan pemerintah pusat berupa dana dekonsentrasi dan tugas pembantuan. Pertama, dikatakannya, bagi daerah yang fiskalnya rendah dan IPM nya juga rendah. Kedua, terhadap daerah yang fiskalnya rendah namun IPM nya tinggi. KKU sendiri kemampuan fiskalnya tinggi walaupun IPM nya masih rendah. Dengan
Gejolak Msia anti huru-hara, di Kuala Lumpur, (9/7). Demonstrasi itu oleh pemerintah Malaysia dinyatakan diorganisir oleh organisasi Bersih 2.0, sebuah k o a l i s i y a n g p a d a i n t i ny a meminta reformasi pemilihan umum di negeri jiran itu. Dalam upaya membubarkan aksi massa terbesar di
Malaysia itu, polisi menembakkan gas air mata. Bentrok tersebut dilaporkan juga menyebabkan sejumlah demonstran luka, termasuk tokoh oposisi Anwar Ibrahim, yang bergabung dengan demonstran di kawasan hotel Hilton, Kuala Lumpur, sebelum bergerak menuju Stasion
ujar dia membela diri. Kuasa hukum terdakwa, Ambo Mangan usai persidangan, menolak tegas tuntutan JPU. Tuntutan JPU tidak berdasarkan fakta persidangan yang terungkap pada pemeriksaan saksi dan barang bukti, kata Ambo. Ambo menilai, tuntunan jaksa sangat subjektif dan tendensius. Tuntutan dinilai tak sesuai bukti. Dalam sidang tak terungkap penyalahgunaan wewenang. Jadi apa yang mau dimintai hukum pidana, ujarnya sedikit bertanya. Ambo memastikan akan membuat nota keberatan terhadap tuntutan JPU sesegera
demikian, berdasarkan surat yang diedarkan Menkeu maka KKU yang masih tergolong tertinggal tidak mendapatkan bantuan dimaksud. Kebijakan ini sepertinya sangat kontradiksi. Untuk itu, kita harap khususnya Menteri Kelautan dan Perikanan dapat mempertimbangkan masalah ini, seru H Hildi. (lud)
.... . dari halaman 1 Sentral melalui Lapangan Merdeka. Menurut CNN, di lapangan itu demonstran berhasil menerobos barikade polisi, sebelum dihadang polisi anti huru-hara dan bentrok pecah.Ibrahim dalam akun Twitter-nya menyatakan dia mengalami luka ringan saat
Kimha Dituntut kewajiban bersama dengan terdakwa lain dalam kasus baju Hansip. Namun, apabila setelah sebulan keputusan telah berkekuatan tetap tapi kerugian belum diganti, subsidair dengan dua tahun penjara. Tetapi bisa melalui penyitaan harta benda milik terdakwa untuk penggantian tersebut. Kimha yang kemarin hadir di persidangan mengenakan setelan baju batik merah dipadu celana kain warna hitam menganggap keberatan atas tuntutan JPU. Saya keberatan. Keterangan saksi tidak ditampung dalam tuntutan. Jelas tuntutan tidak sesuai fakta persidangan,
pokok, Rp. 300.000 untuk simpanan wajib selama enam bulan dan Rp.300.000 untuk asuransi pegawai. Pejabat eselon IIb sebesar Rp. 1.800.000, dengan perincian Rp. 1.200.000 untuk simpanan pokok, Rp. 300.000 untuk simpanan wajib dan Rp. 300.000 untuk asuransi pegawai. Pejabat eselon III sebesar Rp. 1.600.000, masing-masing untuk simpanan pokok sebesar R. 1000.000, simpanan wajib Rp. 300.000 dan asuransi pegawai Rp. 300.000. Bagi pejabat eselon IV sebesar Rp. 1.400.000, masing-masing Rp. 800.000 untuk simpanan pokok, Rp. 300.000 untuk simpanan wajib dan Rp. 300.000 untuk asuransi pegawai. Sementara untuk pejabat fungsional seperti guru, tenaga medis, serta staf sebesar Rp. 850.000, masing-masing Rp. 250.000 untuk simpanan pokok, Rp. 300.000 untuk simpanan wajib, dan Rp. 300.000 untuk asuransi pegawai. (cah)
b e r u n juk rasa, dan bahwa seorang stafnya terluka parah. Dia juga menyatakan putri bungsunya termasuk di antara demonstran yang ditahan. Menurut sumber lain, bukan cuma satu putri Ibrahim yang ditahan, tapi dua, yaitu Nurul Izzah dan Nurul Hana. (bdu)
.... . dari halaman 1 mungkin. Kita akan menyampaikan nota keberatan untuk menanggapi tuntutan JPU, pungkasnya. Perkara ini kembali akan disidangkan dengan agenda pembacaan pledoi 18 Juli 2011. Seperti diketahui, Kimha merupakan satu dari empat orang yang diduga terlibat dalam korupsi pakaian Hansip di lingkungan Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas) Kalbar tahun 2008-2009. Tiga lainnya adalah Rukasi, Tonny Ferdy, dan Danal Ginanjar. Pada tahun 2008, Kimha sempat menjabat sebagai Plt Kepala Kesbangpolinmas Kal-
bar. Karena ulah keempat orang ini, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Kalbar menemukan kerugian Negara hingga miliaran rupiah. Rukasi yang berperan sebagai Ketua Panitia Lelang sudah divonis, 2,5 tahun penjara. Tonny Ferdy yang menjabat sebagai pengguna anggaran alias Kepala Kesbangpolinmas Tahun 2009 divonis 2 tahun penjara. Sementara untuk proses sidang Danal Ginanjar yang menjabat sebagai Direktur PT Putracoutama yang memenangkan tender pengadaan itu, masih sedang berjalan. Dalam waktu dekat juga akan memasuki tahap tuntutan. (bdu)
Kita perlu mendirikan pabrik, supaya kita tidak lagi ekspor hasil tambang kita ke negara lain. Sebab, ekspor hasil tambang sangat merugikan, karena pajak orang atau negara lain yang menikmatinya bukan kita, tegas OSO dengan suara khasnya yang serak-serak basah. Dikatakan putra kelahiran Sukadana ini, di Indonesia termasuk di Kalbar khususnya Kayong Utara juga Kabupaten Ketapang memiliki potensi tambang yang besar. Hanya saja, hasil tambang yang ada tidak dilengkapi dengan sarana berupa pabrik untuk mengelola hasil tambang. Dengan adanya pabrik, tentu daerah dan negara kita akan lebih untung lagi. Selain tambang bisa diolah sendiri juga akan dapat menyerap jumlah tenaga kerja lebih besar, jelas dia. Mantan Wakil Ketua MPR RI yang juga Ketua Umum PPD ini menargetkan pabrik alumunium terbesar itu direncanakan akan dibangun pada 2013 mendatang. Untuk itu, pengusaha
sukses yang tidak lupa dengan kampung halamannya ini berpesan agar masyarakat dapat secara bersama-sama menjaga potensi tambang seperti bauksit dan timah agar tidak dicuri oleh orang lain. OSO mengungkapkan, semua yang dia lakukan di Kayong Utara bukan untuk mencari untung. Semua itu hanya sebagai bentuk kepedulian dan kecintaannya kepada daerah kelahirannya. Jujur, saya tidak mendapatkan apalagi untuk mencari untung di Kayong Utara ini. Semua yang saya lakukan hanya demi masyarakat agar tidak hanya jadi penonton, terangnya. Sebagai masyarakat daerah, OSO berpesan, harus memiliki planning dan target kedepan. Jangan hanya diam menunggu nasib. Saya kepingin masyarakat di daerah jangan hanya jadi kuli atau penonton, tetapi harus bisa bagaimana caranya menjadi toke (bos), katanya memberi motivasi. Unit Pengolahan Ikan yang dibangun di Teluk Batang,
Jaksa Tuntut Yansen Akun Effendy mengaku kecewa dan keberatan atas apa yang telah dituntut JPU kepada dirinya. Saya sangat kecewa. Fakta-fakta di persidangan tak sedikit pun menunjukkan ada keterlibatan langsung saya dalam perkara ini, ujar Yansen. Waktu itu, kata dia, dirinya sebagai Bupati dan di bawah ada panitia dan tim yang bekerja. Keputusan saya, jelas tergantung dari kerja tim. Nah, mereka katakan tidak ada masalah, semua betul, lengkap. Maka saya tandatangan. Ini jelas-jelas saya yang menjadi korban, ujar Yansen. Penetapan tuntutan Yansen sebagai terdakwa kasus TPA Meliau, didasari oleh nomor Reg Perk Pds ‒ 04/Sanggau/ Ft.1/11/2010, dengan Primair; pasal 2 ayat (1) jo pasal 18 ayat (1) huruf a, b, ayat (2), (3) Undang-undang RI nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimana diubah dengan Undang-undang RI nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP jo pasal 64 ayat (1) KUHP.
Subsidair; pasal 3 jo pasal 18 ayat (1) huruf a, b ayat (2), (3) Undang-undang RI nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan Tipikor sebagaimana telah diubah dengan UU RI nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan atas Undang-undang nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi jo pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP jo pasal 64 ayat 1 KUHP. Diketahui, dalam kasus TPA Meliau ini, tim pengadaan, tim penaksir dan tim inventarisasi (selaku tim pembantu tim penaksir) menyepakati nilai harga jual tanah sebesar Rp 59 ribu per meter. Lahan yang dibutuhkan untuk pembangunan TPA tersebut seluas 3 hektar. Total dana yang dipergunakan untuk pembayaran pembebasan sebesar Rp 1.770.000.000. Yansen membeberkan, para saksi-saksi ahli yang dihadirkan dari Untan dan dan BPN menyatakan tanah itu sah diperjualbelikan. Sementara, dasar tuntutan JPU itu, ada dua yakni soal status tanah dan harga jual yang dinilai tinggi. Menurut Yansen, kedua persoalan itu sudah dijawab para saksi ahli. Dimana tanah itu me-
Produksi Sawit Menurut Ami, manajemen plasma sudah baik semenjak di bawah kepemimpinan Victor R Samosir. Telah banyak perubahan yang mendasar. Pembenahan terus dilaksanakan secara besar-besaran, dengan melibatkan para Koperasi Unit Desa (KUD). Ini dilaksanakan secara nyata dan berkesinambungan. Bahkan, keluhan petani soal jalan, jembatan, pupuk dan angkutan TBS, mampu teratasi. Maka, terbentuklah komitmen bersama antara manajemen plasma dan petani beserta KUD, untuk menjalankan program Pola Satu
Manajemen (PSM). Kesepakatan itu, telah ditandatangani perjanjian saling mendukung dan direstui secara adapt istiadat. Berdasarkan komitmen itu, maka sarana perkantoran mulai dibangun, termasuk perumahan manager maupun karyawan serta fasilitas lainnya. Hanya sayangnya, dalam perjalanan pembangunan agak terlambat, tukasnya. Ia berharap, pimpinan PTPN XIII sepakat mendukung proses percepatan pembangunan sarana perkantoran plasma tersebut. Harapan kita, para
Hak Pejalan ruas Jalan Ahmad Yani yakni sering kali mengalami kemacetan. Bahkan tak jarang peristiwa laka lantas terjadi. Tidak tersedianya sarana penyeberangan bagi pejalan kaki, menimbulkan keprihatian dari anggota DPRD Kota Pontianak, Mardiana SH. Sebab para pejalan kaki harus mendapat hak mereka dalam menggunakan jalan. Mestinya Pemkot atau Pemprov menyediakan fasilitas jembatan bagi pejalan kaki. Karena jalan ini dibangun bukan hanya untuk kendaraan, tapi untuk manusia. Makanya jalan
harus dibangun manusiawi, ingatnya. Wanita yang baru menimang cucu ini mengharapkan, Pemkot melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Pontianak dapat segera mengajukan program tersebut. Saya bicara seperti ini, karena saya sering menyaksikan pejalan kaki, kesulitan saat hendak menyeberang, tuturnya. Hal senada diutarakan, Anuwar, anggota DPRD Kota Pontianak lainnya, melihat Jalan Ahmad Yani sudah layak berdiri j e m b a t a n p e ny e b e r a n g a n . Mengingat ruas Jalan Ahmad
oleh pemerintah pusat. Hal ini dianggap wajar, karena jalur darat banyak kegiatan ilegal yang dilakukan seluruh elemen masyarakat sehingga merugikan negara. Dedy Rinaldy, Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian Kabupaten Bengkayang memberikan apresiasi kepada pihak kepolisian karena telah membantu menindak tegas pelaku penyeludupan hewan. Selama ini Kabupaten Bengkayang terbebas dari flu burung dan flu babi. Dengan ditindak tegasnya pelaku penyelundupan hewan, kita menjaga usaha ternak yang ada. Jangan gara-gara ayam ilegal, pengusaha ternak ayam Bengkayang dan Singkawang colaps, kata Dedy.(cah)
.... . dari halaman 1 diakui OSO, supaya hasil ikan nelayan tertampung. Sebab, selama ini nelayan dihadapkan dengan kesulitan untuk memasarkan hasil tangkapnya. Dulu ikan selalu dibawa ke Pontianak atau daerah lain, belum sempat tiba di tempat tujuan sudah busuk. Sekarang sudah tidak perlu khawatir lagi, sebab hasil ikan sudah siap kita tamping di Unit Pengolahan Ikan ini, jelasnya. Wakil Gubernur Kalbar, Christiandy Sanjaya SE MM menyambut positif rencana OSO. Wagub juga bangga karena putra Kalbar seperti OSO telah banyak berbuat dalam mendorong pembangunan perekonomian di tanah air, termasuk Kalbar dan juga Kayong Utara. Beberapa hari lalu, saya sempat baca di media massa bahwa Pak OSO teken MoU dengan Negara Somalia untuk menggarap pertambangan dan gas. Baru dua hari yang lalu, dan sekarang Pak OSO sudah ada dihadapan kita, ungkap Christiandy yang menghadiri peresmian UPI PT IPS di Teluk Batang. (lud)
.... . dari halaman 1 miliki dua ciri yakni tanah kepunyaan Negara berupa tanah kosong tidak ada pemiliknya. Kemudian kedua, tanah yang dikuasai negara yang dimiliki oleh pemilik yang sah. Keabsahannya dibuktikan dalam bentuk Surat Keterangan Tanah (SKT). Apa yang dipersoalkan, semua sudah jelas. TPA ini, masuk dalam kategori yang kedua. Jika mengacu keterangan saksi ahli di persidangan, tegasnya. Saksi ahli yang dihadiri ketika persidangan lalu yakni dari Untan Pontianak, Kamarullah bidang ketatanegaraan dan Hasyim bidang pidana. Keduanya menyatakan, untuk harga nilai jual tanah pada peraturan yang baru dibuat BPN nomor 2 tahun 2007. Patokan harga tidak hanya di hanya mengacu pada Nilai Jual Objek Pajak (NJOP). Namun, bisa saja bervariassi. Kemudian, bisa saja, atas kesepakatan bersama antar penjual dan pembeli, pungkasnya dengan mimik wajah serius. Sidang lanjutan kasus TPA ini, akan dilaksanakan kembali pada, Senin (18/7) mendatang. (sry)
.... . dari halaman 1 jajaran direksi bisa turun ke lapangan memantau langsung proses pembangunan tersebut, pintanya. Intinya lanjut Ami, sangat mendukung berbagai langkah dan upaya manajemen PTPN XIII untuk membangun kebun. Bagaimana pun, dengan keberadaan perkebunan milik PTPN XIII, sangat dirasakan membawa dampak yang positif bagi masyarakat setempat. Kita tetap mendukung PTPN XIII, untuk mengembangkan s a y a p ny a . I n i d e m i u n t u k kesejahteraan masyarakat, pungkasnya (sry)
.... . dari halaman 1 Yani merupakan jalan utama di Kota Pontianak. 10 tahun lalu mungkin jalan itu masih bisa diseberangi dengan mudah, tapi sekarag lihat saja. Jalan sudah begitu padat, volume kendaraan sudah tidak berimbang dengan ruas jalan yang tersedia. Makanya perlu bagi Pemkot membangun fasilitas penyeberangan bagi pejalan kaki, ujarnya. Langkah ini penting, untuk memberikan rasa aman bagi pejalan kaki. Sehingga keberadaan jembatan penyeberangan dapat melindungi para pejalan kaki. (bersambung)
Rabu, 13 Juli 2011
8
CUSTOMER SERVICE - Ingin berlangganan - Koran datang siang - Tidak terima koran
Hubungi: Bagian Pemasaran Hp. 081345479786 (Santo) 08125746667 (Abu Bakar) 08125639448 (Mulyadi)
PATR LI
Rabu, 13 Juli 2011
Tabrak Pantat Pikap, Tewas Disambar Truk M EMPAWAH . Liu Mi Piong, 55, warga Jalan Adiwijaya Rt 04 Rw 02 Kelurahan Pedalaman, Kecamatan Mempawah Timur tewas. Kendaraannya disambar truk ketika melintas di Jalan Raya Anjongan kilometer 65, 66 Pontianak-Mandor, Senin (12/7) sekitar pukul 16.30 sore. Kasat Lantas Polres Pontianak, AKP Ahmadi melalui Kaur Min Ops Sat Lantas Polres Pontianak, IPDA Saiful Bahri menjelaskan, kecelakaan lalu lintas itu bermula, ketika Liu Mi Piong melintas di Jalan Raya Pontianak-Mandor. Wanita tersebut menggunakan sepeda motor Vega ZR KB 2775 CK. Di depan kendaraan Liu Mi Piong melintas sebuah mobil pikap KB
8241 L. Mobil tersebut dikendarai oleh Ajak, warga Gang Dragon, Sungai Pinyuh. Tiba-tiba saja pikap tersebut menghentikan laju kendaraannya lantaran di depannya ada bus yang berhenti mendadak menaikkan penumpang. Nahas, Liu Mi Piong yang berada di belakang mobil pikap tersebut kaget dan tak mampu mengendalikan laju kuda sepeda motornya. Tak pelak, motornya menabrak belakang pikap. Mak Nyah tersebut terjungkal dan jatuh ke sebelah kanan jalan atau di jalur berlawanan. Pada saat bersamaan, muncul truk dari arah berlawanan. Truk dengan nomor polisi KB 8976 L itu dikendarai Irmanto warga Desa
Sembora Kecamatan Toho. Lantaran jaraknya yang begitu dekat, truk menyambar tubuh Liu Mi Piong beserta motornya. Warga yang mengetahui kecelakaan maut itu berupaya memberikan pertolongan. Namun sia-sia saja. Wanita tersebut tewas di tempat kejadian perkara (TKP) dengan luka di kaki kanan remuk dan kepala lebam. Jenazah Liu Mi Piong dilarikan ke RSUD Dr Rubini Mempawah untuk dibersihkan sebelum dibawa ke rumah duka. Kasus kecelakaan ini masih dalam penyelidikan. Kami masih mengumpulkan keterangan saksisaksi yang melihat kecelakaan itu. Sehingga dari keterangan saksi itu
dapat disimpulkan pihak yang bertanggungjawab dalam kecelakaan yang menyebabkan korban tewas tersebut, kata Saiful Bahri. Saiful mengimbau, pengendara meningkatkan kewaspadaan dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya. Patuhi dan taati aturan serta ketentuan berlalu lintas yang baik dan benar. Operasi patuh kapuas yang sedang dilaksanakan ini merupakan salah satu upaya untuk menciptakan ketertiban berlalu lintas. Kami mengajak masyarakat untuk bersamasama meningkatkan kesadaran akan pentingnya mematuhi dan menaati ketentuan berlalu lintas, imbaunya. (hry)
Operasi Patuh, Kapolsek Periksa Pistol PONTIANAK. Mengawali pelaksanaan operasi patuh yang dimulai pada Senin (11/7) lalu, Kapolsek Utara, Kompol S Alam SH SIk memeriksa kelengkapan anggotanya. Sedikitnya 100 anggota Polsek Utara menjalani pemeriksaan kelengkapan anggota, seperti SIM, STNK, KTP, KTA dan Kartu Senpi, Selasa (12/7) pagi kemarin. Selain melakukan pemeriksaan terhadap kelengkapan anggota, Kapolsek juga melakukan pemeriksaan sarana dan prasarana, seperti mobil dinas. Kapolsek Utara, Kompol S Alam SH SIK mengatakan, pemeriksaan ini dilakukan dalam rangka kegiatan operasi patuh yang dilaksanakan di wilayah Hukum Polda Kalbar. Kegiatan operasi patuh ini dilakukan mulai tanggal 11 hingga dua minggu kedepan, terangnya. Sebelum melaksanakan kegiatan ini kepada masyarakat, pihaknya terlebih dahulu melakukan pengecekan kelengkapan anggota. Pemeriksaan mulai dilakukan terhadap kelengkapan surat kendaraan bermotor anggota dan perlengkapan kendaraannya lainnya. Senjata api yang dipegang oleh masing-masing anggota tidak luput dari pemeriksaan. Sebelum kita keluar, di dalam dulu kita periksa, baik itu kelengkapan anggota seperti identitas anggota, sarana dan prasarana Polsek, katanya. Ditambahkan Kapolsek, sebelum menerapkan disiplin yang ada pada masyarakat, pihaknya akan terlebih
Kapolsek Utara memeriksa pistol anggotanya. Arman
dahulu melakukan penertiban pada lingkungan kerja. Hal ini sebagai contoh kepada masyarakat. Kita
harus lebih disiplin dan tertib, karena sebagai contoh masyarakat, ujarnya. Selain itu, sambung Alam,
agar anggota selalu siap memberikan pelayanan, pengayom dan pelindung kepada masyarakat. (arm)
terhadap dirinya, boleh dikatakan ala kadarnya saja. Hingga pulang, tidak dibuatkan Laporan Polisi (LP) apalagi Berita Acara Pemeriksaan (BAP). Memang waktu itu ada petugas datang. Dia menanyakan kepada saya, bapak siapa? Dari mana? Nah, cuma begitu saja dan langsung pergi. Kemudian datang lagi yang lainnya, tingkahnya seperti itu lagi. Kami putuskan pulang saja. Karena hanya dilayani seperti itu saja, kenangnya kesal. Dibeberkannya, kronologis pengeroyokan terhadap dirinya tersebut. Sekitar pukul 11.00, dirinya mendengar ada keributan warga di sebuah warung, diduga menyediakan minuman keras, terletak dekat rumahnya. Selaku ketua RT, ia merasa bertanggungjawab untuk menjaga keamanan dan meredam keributan itu. Tapi, sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP), situasi sudah memanas dan sempat ter-
jadi perkelahian. Lantas Nanang berusaha melerai. Namun, bogem mentah langsung melayang di wajahnya dari beberapa orang warga yang sedang kalap tersebut. Saya di kasih tau, ada yang kelahi di warung itu. Saya datang mau melerai. Eh malah saya yang dipukul. Pelakunya sekitar lima orang, mereka bukan warga setempat, terangnya. Akibat dikeroyok lima orang itu, wajah ketua RT itu mengalami memar dan benjol. Langkah Nanang melaporkan kejadian itu ke Polres Sanggau, agar bisa ditangani aparat. Guna untuk meredam dan jangan sampai melibatkan warganya. Saya tak mau, kejadian ini memancing warga setempat, untuk bertindak. Makanya, saya lapor ke polisi, tegasnya. Dibeberkan Nanang, di wilayah itu banyak sekali masuknya orang luar. Ada juga yang melapor ke RT. Tapi, malah banyak tidak lapor. Wilayah itukan banyak penambang emas,
ada sekitar 70-an set yang beroperasi, bebernya. Kapolres Sanggau, AKBP Winarto membantah pernyataan Nanang. Pria dengan dua melati dipundak itu menegaskan, tidak benar kalau ada oknum anggotanya bertingkah laku demikian. Tidak demikian, anggota saya bukan tidak mau menerima laporan korban. Tapi kasus itu, langsung diambil tindakan, dengan cara melimpahkan ke Polsek Mukok. Untuk pelayanan kepada masyarakat. Kami tidak pernah memilih-milih. Semua kita perlakukan sama dan dilayani, tegasnya. Kapolsek Mukok, Ipda Budi Hartono menambahkan, pihaknya langsung bergerak cepat, begitu ada laporan masuk dari Polres Sanggau. Saat itu juga, anggota kita langsung menyisir lokasi keributan. Untuk mengamankan TKP dan melakukan penyelidikan dan penyidikan, jelasnya. (SrY)
Laptop dan Kamera Diembat Maling PONTIANAK. Pencurian dengan modus slonongboy kembali terjadi. Kali ini menimpa Arman Hairiadi, 33, kehilangan tas berisi laptop beserta pengecasnya, kamera digital dan dua pengecas HP di kediamannya Jalan Perdana, Selasa (12/7) sekitar pukul 08.00. Pada saat kejadian, tas disimpan di ruang tengah dekat tangga. Sementara pintu ruang tengah di samping rumah terbuka. Diduga maling sialan tersebut masuk dari pintu samping, di mana pada saat
Motor Tak Kembali Lapor Polisi PONTIANAK. Sepeda motor Yamaha Vega Zr KB 3753 SR dilarikan, Rachmad Bujang, 59, melaporkan Kn, rekannya sendiri ke kantor polisi, Senin (11/7). Warga Jalan Ya M Sabran, Gang Berkat Usaha, Kecamatan Pontianak Timur ini mengatakan, kejadian berawal, Selasa (1/3) sekitar pukul 11.00 di kediamannya. Kn datang menemui Rachmad dan meminjam sepeda motor. Alasan Kn saat itu pergi ke tempat temannya. Kn bermaksud meminjam motor itu selama dua hari. Merasa sudah saling kenal, apalagi tetangga dekat rumahnya, Rachmad tak menaruh curiga. Dia meminjamkan sepeda motornya. Saya percaya saja saat ia pinjam selama dua hari untuk pergi ke rumah temannya, ujar Rachmad. Usai dua hari berlalu, ternyata Kn tidak mengembalikan sepeda motor yang dipinjamnya. Pada hari ketiga, Rachmad mulai gelisah motor kesayangannya yang baru kredit
lima bulan tidak dikembalikan. Pria tersebut mendatangi kediaman Kn di Gang Orde Baru Jalan Ya M Sabran, Pontianak Timur. Ternyata berita yang diterima, Kn sudah tidak tinggal di tempat tersebut. Bahkan rumahnya telah dijualnya. Waktu didatangi ke rumahnya dia tak ada di rumah, bahkan keluarganya juga tak ada. Ternyata ia telah pindah karena rumah telah dijual, katanya. Rachmad berusaha menghubungi ponsel Kn. Awalnya nomor Ponsel Kn aktif, namun tidak diangkatnya. Tak lama kemudian, ketika dihubungi lagi nomor Ponsel sudah tidak aktif. Saya sempat menelepon HP-nya aktif, tapi tak diangkat. Begitu dihubungi kembali nomornya sudah tidak aktif, jelas Rachmad. Akibat niat pelaku sudah tidak baik dengan melarikan sepeda motornya, Rachmad menempuh jalur hukum. Dia melaporkan pelaku atas tuduhan penggelapan. Hingga berita ini diturunkan, kasus tersebut ditangani Mapolsek Timur. (arm)
Main Futsal, Babak Belur Dikeroyok
Pak RT Dicueki Petugas Polres Sanggau SANGGAU. Mengaku laporan pengeroyokan tak digubris, Nanang Kasim, 31, ketua RT 9/4, Dusun Pelaik, Desa Semuntai, Mukok, Sanggau kecewa dengan petugas Polres Sanggau. Penuturan Nanang, ketika itu datang ke Mapolres Sanggau, ditemani empat warganya. Tujuannya, melaporkan tindakan pengeroyokan yang menimpa dirinya oleh lima orang warga ketika berusaha melerai perkelahian yang terjadi di Dusun Pelaik. Namun Nanang merasa dicueki polisi. Terus-terang saya sangat kecewa. Kita datang ke Polres kan mau membuat laporan. Tapi malah tidak dipedulikan. Saya inikan korban, makanya malam-malam dari Semuntai sana saya datang ke Polres, kesalnya. Dituturkan Nanang, karena tak mendapatkan respon, akhirnya dia dan rekannya pulang. Memang sambung Nanang, ada beberapa petugas kala itu. Tapi hanya menanyakan persoalan pemukulan
Rachmat Bujang melapor ke kantor polisi. Arman
itu penghuni rumah sedang dudukduduk di teras depan. Arman sendiri mengetahui tas miliknya hilang sekitar pukul 09.00. Saat itu, dia bermaksud turun kerja. Ketika akan mengambil tas miliknya, Arman terkejut karena tasnya sudah tidak ada. Arman menanyakan kepada kakak dan kedua orang tuanya. Namun mereka tidak ada yang mengetahuinya. Merasa tas yang berisi laptop, kamera digital dan dua buah pengecas HP miliknya dicuri,
Arman melaporkan kejadian ini ke Mapolsek Selatan, guna pengusutan lebih lanjut. Elly, kakak Arman menuturkan, awalnya dia beserta kedua orang tuanya sedang duduk-duduk di teras depan. Mereka tidak menyadari pelaku masuk ke ruang tamu dan mengambil tas Arman. Baru sekitar pukul 08.00, dia masuk ke dalam lagi. Saat masuk Elly melihat banyak jejak kaki di lantai ruang tengah. Namun saat itu, wanita tersebut tidak mencurigai kalau itu jejak kaki
PONTIANAK. Petugas gabungan satuan Satpol PP, Polisi, TNI dan di beck-up petugas kelurahan Sungai Bangkong menertibkan lapak buah di Jalan Alianyang dan Jalan Penjara, Senin (4/7). Penertiban dimulai dari pukul 09.00 diawali di persimpangan antara Jalan Alianyang dengan Jalan Penjara. Petugas langsung membongkar lapak pedagang buah di pinggir jalan depan Rumah Sakit
maling. Elly mengambil kain dan mengelap jejak di lantai keramik. Tidak mengira juga itu jejak kaki maling, tukasnya. Diperkirakan pelaku beraksi di antara pukul 07.30 hingga pukul 08.00. Sebab pada pukul 07.30 istri Arman masih melihat tas tersebut. Saat itu istrinya bermaksud pergi kerja. Namun sebelum berangkat sempat membuka tas mencari hedshet. Namun karena tidak ada, istrinya menutupnya kembali dan berangkat kerja. (arm)
Alianyang. Karena sudah sudah diberikan surat peringatan, namun hingga saat ini tidak dihiraukan. Bahkan ada juga mobil pikap dijadikan jualan buah. Kami hanya melaksanakan tugas dari Perda untuk melakukan penertiban lapak yang melanggar peraturan yang sudah disepakati oleh pihak pedagang dengan pemerintah. Karena pihak pedagang sudah berkali-kali diberi-
PONTIANAK. Main futsal, Andi, 21, babak belur dikeroyok sekelompok orang di lapangan futsal TB One di Gang Teluk Betung, Jalan Khatulistiwa, Senin (11/7) sekitar pukul 17.30. Warga Gang Teluk Betung, Jalan Khatulistiwa ini menderita luka di kepala serta sakit di dada dan leher. Kejadian bermula, ketika asyik bermain futsal bersama temantemannya, tiba-tiba saja pelaku yang berjumlah lebih dari lima orang masuk ke lapangan futsal. Para pelaku ada yang membawa roti kalung, kayu dan bahkan pisau. Saat sedang main Futsal, tiba-tiba saja mereka masuk dan menyerang, kata Andi kepada petugas. Andi langsung dikeroyok. Salah satu pelaku ada yang meninju kepalanya menggunakan
roti kalung. Pelaku lain ada yang memukul kepalanya dengan kayu. Sementara pelaku lainnya, menendang dan meninjunya. Mereka memukul berulang-ulang, ujarnya. Usai menganiaya Andi, para pelaku langsung kabur. Sementara Andi ditinggalkan dalam keadaan tidak berdaya. Andi dibantu teman-temannya dan selanjutnya dibawa berobat. Malam itu juga, Andi melaporkan kejadian ini ke Mapolsek Utara.Dikatakan Andi, pengeroyokan tersebut terjadi karena adanya permasalahan layang-layang. Sebab pada sore hari sebelum kejadian, temannya yang bernama Budi ada permasalahan dengan salah satu dari pelaku. Namun pada saat itu permasalahan dianggap selesai.(arm)
Korsleting Listrik, Rumah Terbakar
Warga menyelamatkan harta benda milik Irenius. Samsyul AriďŹ n
PONTIANAK. Rumah milik Irenius, warga Jalan Purnama, Gang Usu Kamang, Kecamatan Pontianak Selatan ludes dilalap si jago merah, Selasa (12/7) pukul 11.00. Tidak ada korban jiwa pada musibah tersebut. Namun kerugian material ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran, kuat dugaan berasal dari korsleting listrik di lantai atas. Menurut Deny, saksi mata yang melihat rumah terbakar, api pertama kali diketahui menyala di lantai atas.
kan peringatan, namun sampai saat ini tidak dihiraukan, bahkan pedagang membuat tempat yang permanen, ungkap Syarif Saleh, Kasat Pol PP di lokasi penertiban. Sementara Lurah Sungai Bangkong Pontianak Kota, Rahmat Suprayetno mengatakan, penertiban dan pembongkaran lapak-lapak PKL ini sebagai solusi terakhir dari penertiban. Sebab sebelum pembongkaran dan penertiban,
Dilihatnya api sudah membesar dan membakar seluruh bangunan lantai dua. Kebakaran ini karena korsleting listrik, kata Deny. Dikatakannya, sebelum kebakaran melanda, jaringan listrik masih hidup. Irenius bersama keluarga saat itu sedang nonton televisi dan mendengar ada suara bunyi-bunyian di lantai atas. Beberapa unit pemadam kebakaran di Kota Pontianak maupun di Kubu Raya mendatangi lokasi. Setengah jam kemudian, api baru dapat dipadamkan. (sul)
kita melakukan sosialisasi hampir satu bulan. Bahkan kita mengadakan pertemuan dengan para PKL mengenai pelarangan berjualan di sembarang tempat, jelasnya. Ternyata, imbauan dan sosialisasi tersebut tidak direspons. Akhirnya pihaknya melakukan penertiban dan pembongkaran. Adapun alasan pembongkaran dan penertiban PKL di sepanjang Jalan Alianyang ini tidak
lain karena melanggar Perda. Begitu juga sebagian pedagang tidak menghiraukan imbauan pemerintah, tambah Rahmat. Menurut Rahmat, penertiban dan pembongkaran ini akan terus dilakukan pihaknya terhadap para PKL yang berjualan di tempattempat yang tidak boleh untuk berjualan. Padahal kami sudah memberikan toleransi dengan pedagang, agar berjualan dimulai
10
musyawarah kite
Lagi, Ikuti Kabupaten Expo SUNGAI RAYA. Untuk yang keempat kalinya, Kubu Raya kembali memastikan diri mengikuti Kabupaten Expo di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta pada 14-17 Juli. Pada Kabupaten Expo nanti, kita akan terus mempromosikan potensi-potensi dari Kubu Raya, ungkap Agus Supriadi, Assisten 1 Bidang Hukum dan Pemerintahan Setda Kubu Raya, Senin (11/7). Menurutnya, kegiatan yang diselenggarakan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) tiap tahun itu akan dibuka Mendagri Gamawan Fauzi. Sementara perwakilan Kalbar yang turut serta dalam expo ini, di antaranya Kabupaten Kubu Raya, Kabupaten Pontianak, Bengkayang, Sanggau, Ketapang, Kayong Utara dan Melawi. Kita mengikuti Kabupaten Expo sejak berdirinya Kabupaten Kubu Raya. Keikutsertaan ini sudah yang keempat kalinya, tegas Agus yang juga Sekretaris Korwil Apkasi Kalbar. Pada Kabupaten Expo nanti, Kubu Raya rencananya akan menampilkan produk-produk unggulan. Mulai dari sektor pertanian, kerajinan tangan, makanan khas, potensi perkebunan, perikanan budi daya dan tangkap, potensi peternakan sapi dan unggas, objek wisata dan sebagainya, yang diproduksi oleh masyarakat Kubu Raya. Selain itu, juga akan ditampilkan beberapa program penunjang keberhasilan otonomi daerah, dengan menampilkan peraturan daerah tentang perpajakan, dan lain-lain. (oen)
Ny Frederika Terima Jasa Bakti JAKARTA. Menteri KoperasiUKM, arifuddin Hasan menetapkan Ketua Dekranasda Kalbar, Ny Frederika Cornelis, sebagai penerima penghargaan atau jasa bakti koperasi, Usaha Kecil dan Menengah. Seperti disampaikan Kepala Dinas Koperasi UKM Kalbar, Frans Suardi H saat menghadiri acara penyerahan penghargaan atau jasa bakti koperasi UKM tahun 2011 di Istora Senayan Ny Frederika Cornelis Jakarta, Selasa (12/7). Menurut Frans Suardi, ada 144 penerima penghargaan atau jasa bakti koperasi, usaha kecil dan menengah, bupati/walikota, manajer/ketua koperasi, tokoh gerakan koperasi, ketua PKK, media massa, perbankan, perguruan tinggi. Penyerahan penghargaan atau jasa Bakti Koperasi UKM disampaikan Presiden Susilo Bambang Yudoyono dan Menteri Koperasi UKM Sjarifuddin Hasan di Istora Senayan pada acara peringatan hari Koperasi Nasional ke-64, ujarnya melalui siaran presnya, kemarin. Selain Ketua Dekranasda Kalbar, Ny Frederika Cornelis, melalui penghargaan juga diberikan kepada kelompok koperasi simpan pinjam Desa Tanjungpuri, Kecamatan Sintang. (r/oen)
kubu raya Menuju Perubahan
Rabu, 13 Juli 2011
Tidak Diterima di Negeri
Alihkan ke Sekolah Swasta SUNGAI RAYA. Ketua DPRD Kabupaten Kubu Raya, Sujiwo, menyarankan agar orangtua mengalihkan anak-anak mereka ke sekolah swasta, jika tidak diterima di sekolah negeri. Kuota sekolah negeri di Kubu Raya memang masih terbatas, khususnya untuk tingkat SMP dan SMA. Namun bukan berarti tidak diterima di sekolah negeri, lalu anak-anak tidak sekolah. Masih ada alternatif lain, sekolah swasta yang cukup banyak di Kubu Raya, bisa menjadi pilihan, saran Sujiwo kepada wartawan,
kemarin. Menurut Politisi PDI Perjuangan ini, berdasarkan data di Dinas Pendidikan Kubu Raya, terdapat 151 SMP negeri dan swasta. Terdiri atas 62 sekolah negeri dan 89 sekolah swasta. Sedangkan untuk jumlah SMA negeri memang baru 66 sekolah. Terdiri dari 13 SMA negeri, 18 SMA swasta, 21 Madrasah Aliyah Negeri (MAN) dan swasta serta 14 SMK. Sedangkan berdasarkan angka kelulusan siswa tahun ini, lulusan SMP sekitar 6.700 orang yang akan memasuki SMA. Demikian
dengan lulusan SD sekitar 9.700 dan akan memasuki SMP. Berarti ada sekitar 6.700 siswa yang berebut mendaftar masuk ke SMA negeri, dan ada sekitar 9.700 siswa yang juga berebut masuk ke SMP negeri, katanya. Sujiwo tidak memungkiri terdapat perbedaan pembiayaan antara sekolah swasta dan negeri. Namun, Pemkab melalui APBD sudah menganggarkan dana bantuan bagi siswa, berupa pengadaan pakaian gratis maupun beasiswa untuk siswa kurang mampu.
Untuk itu, Sujiwo, menyarankan jika ada orangtua yang memasukkan anaknya ke sekolah swasta namun tidak memiliki anggaran pendidikan, silakan mengajukan bantuan beasiswa melalui sekolah maupun dinas terkait. Kita akan mengupayakan penambahan anggaran pendidikan, khususnya beasiswa pada APBD perubahan 2011 maupun APBD 2012 mendatang, untuk mengantisipasi minimnya kuota penerimaan siswa di sekolah negeri, tuturnya. Sujiwo, menambahkan terkait
kebijakan Kota Pontianak yang menerapkan sistem penerimaan lima persen untuk siswa dari luar kota, dinilai sebagai suatu kebijakan yang perlu ditinjau ulang. Dia berpendapat, hak untuk mendapatkan pendidikan yang layak bagi anak-anak Indonesia sudah diatur dalam UU dan tidak perlu adanya batasan penerimaan. Kubu Raya saja tidak menggunakan sistem tersebut, padahal tidak bisa dimungkiri banyak juga anak-anak kota yang bersekolah di Kubu Raya, pungkasnya. (oen)
PNS dan Koperasi Harus Jadi Satu Kesatuan SUNGAI RAYA. Para PNS di lingkungan Pemkab Kubu Raya harus menjadi satu kesatuan dengan koperasi yang ada di Kubu Raya. Dengan bersatunya PNS dan koperasi, diharapkan keduanya tidak menjadi terkotak-kotak. Keduanya harus berprinsip, bagaimana untuk saling memahami. Saling membutuhkan untuk sama-sama memperkuat, ungkap Bupati Muda Mahendrawan kepada wartawan usai meresmikan Kantor Koperasi Pegawai Negeri Indonesia (KPRI) Jaya Bersama Kubu Raya, Selasa (12/7). Diakui, koperasi juga mengurangi kelemahan pemerintah dan rakyat, agar bisa mencapai
Bupati Muda Mahendrawan memotong tumpeng pertanda diresmikannya Kantor KPRI Jaya Bersama. YUNIARDI/EQUATOR kemandirian pangan menjadi lebih baik. Apalagi, menurut Bupati, KPRI Jaya Bersama sudah melakukan langkah awal dengan menampung beras lokal,
meskipun harus tetap berproses, dengan harus membantu kebutuhan tiap orang. Keterlibatan PNS dalam KPRI Jaya Bersama tidak perlu dipak-
sakan. Namun harus dengan kesadaran mereka sendiri untuk berkontribusi. Dan pangan harus bisa diupayakan mandiri. Tidak ada kemandirian daerah tanpa kemandirian pangan. Jadi jika pangan kacau, negara juga bisa ikut kacau. Jika banyak berkontribusi, berarti menyejahterakan pangan masyarakat dan mendirikan pangan daerah , jelas Muda. Bupati Muda, menjelaskan penduduk Kubu Raya sangat besar. Untuk itu KPRI Jaya Bersama bisa menyerap hasil pertanian masyarakat. Sehingga dengan begitu eksistensi PNS betul-betul dicintai masyarakat. Jika KPRI Jaya Bersama sudah memiliki stok beras mencapai 2.000 ton,
maka ketersediaan pangan dapat dijaga, tambah Muda. Sementara itu, Ketua KPRI Jaya Bersama, Guntoro, mengatakan KPRI berkomitmen menyejahterakan semua anggota KPRI dan masyarakat. KPRI Jaya Bersama tidak hanya bergerak pada simpan pinjam untuk pegawai saja, tetapi juga membantu masyarakat dalam membeli gabah maupun beras petani. Pada hari koperasi ke 64 ini KPRI Jaya Bersama akan bangkit bersama untuk menyejahterakan masyarakat. Modal KPRI Jaya Bersama sudah mencapai Rp 8 milar. Termasuk aset yang dimilikinya. Untuk itu KPRI Jaya Bersama menargetkan tahun ini mampu mengumpulkan 6.000 anggota.(oen)
Dukung Pembentukan SMK Berbasis Pesantren KUBU RAYA. Pemerintah Kabupaten Kubu Raya (KKR) melalui Dinas Pendidikan mendukung pembentukan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) berbasis pesantren. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pendidikan KKR, Frans Randus, SPd, MSi, saat meng-
hadiri ulang tahun Ponpes Raudatul Mubtadiin ke 21 serta khaul akbar Kiai Hasan Basuni, selaku pendiri Ponpes Raudatul Mubtadiin, Minggu (10/7) lalu, di Desa Pasak Piang, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya. Diknas menyambut baik
pembentukan SMK berbasis pesantren ini. Dengan harapan, santri lulusan pesantren memiliki bekal keilmuan, selain ilmu agama tetapi juga memiliki kemampuan skil dan keahlian. Sehingga ketika terjun ke masyarakat, lulusan pesantren siap bersaing dengan kemajuan za-
man sekarang ini, katanya. Dikatakan Frans Randus, berdirinya SMK berbasis pesantren akan menjadi sarana belajar yang efektif dalam mengejar ketertinggalan masyarakat Desa Pasak Piang. Dengan segala keterbatasan pemerintah, pendirian
SMK di daerah ini akan selalu didukung. Dalam hal ini, dukungan yang diberikan Diknas adalah memfasilitasi kegiatan operasional dan pembinaan, sehingga tidak ada lagi siswa yang ragu mengikuti ujian karena perizinannya belum terbit, imbuhnya.(wie)
gema kabupaten pontianak
derap bestari
Camat Dituntut Lebih Loyal PEMBERIAN fasilitas berupa mobil dinas dari Pemkab Pontianak kepada para camat, diharapkan dapat meningkatkan kinerja pemerintah kecamatan. Terutama dalam pemberian pelayanan publik yang maksimal kepada masyarakat di wilayah kerja masing-masing. Kita sangat mendukung upaya Pemkab dalam memberikan fasilitas mobil dinas kepada para camat ini. Namun, para camat juga harus sadar diri, kalau fasilitas yang diberikan tersebut harus dibayar dengan peningkatan kinerja pemerintahan kecamatan yang dipimpinnya, tegas Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Pontianak, Susanto kepada Equator, Selasa (12/7). Menurut Legislator PDI Perjuangan itu, mobil dinas tersebut bertujuan meringankan, dan mempermudah beban kerja camat dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya. Terutama dalam hal menunjang akses transportasi. Mobil dinas ini merupakan fasilitas pemerintah. Tolong dimanfaatkan untuk mendukung kinerja camat. Jangan pula mobdin yang diberikan digunakan untuk hal-hal yang tidak penting. Tingkatkan pembinaan dan advokasi di wilayah kerjanya, baik di tingkat kecamatan hingga pemerintah desa, sarannya. Dia menambahkan, camat memiliki peranan dan fungsi strategis dalam pelaksanaan pemerintahan daerah. Pemerintah kecamatan merupakan perpanjangan tangan pemerintah kabupaten di masyarakat. Karenanya, camat salah satu faktor penentu keberhasilan pelaksanaan pemerintahan. Mudah-mudahan fasilitas yang diberikan ini menjadi penyemangat, dan memotivasi para camat untuk bekerja lebih baik dan maksimal. Jangan pula setelah mendapat fasilitas mobdin, justru membuat camat bersenang-senang sehingga lupa dengan tugas dan tanggungjawabnya, pesan Susanto mengingatkan. Terkait kelayakan pemberian fasilitas, Susanto, menilai relatif. Selama dana yang digunakan sesuai kesepakatan bersama antara eksekutif dan legislatif, serta disetujui dalam anggaran APBD, maka tidak ada persoalan. Jika dilihat dari aspek kemampuan, Pemkab mampu memberikan anggaran untuk mobil dinas camat ini. Dari aspek kelayakan dan kemampuan sudah tidak ada persoalan.(hry/shn)
Prioritaskan Kepentingan Masyarakat Kabupaten Pontianak
Norsan Tolak Jadi Wagub MEMPAWAH. Bupati Ria Norsan menepis selentingan tentang pencalonan dirinya sebagai wakil gubernur (wagub) pada Pilgub Kalbar 2012. Norsan berkomitmen kuat untuk melanjutkan, dan melaksanakan amanah masyarakat Kabupaten Pontianak dalam memimpin Bumi Galaherang. Saya masih ingin memimpin Kabupaten Pontianak. Dengan sisa waktu tiga tahun, saya ingin maksimalkan dulu kepemimpinan di Kabupaten Pontianak. Jadi, siapa pun yang akan mengajak saya untuk tampil di Pilgub nanti, tetap akan saya tolak. Saya dipilih masyarakat Mempawah. Saya tidak ingin mengecewakan masyarakat Mempawah, tegas Norsan meluruskan isu yang beredar tentang pencalonan
dirinya pada Pilgub Kalbar mendatang. Disinggung tentang kedekatannya dengan Gubernur Kalbar, Cornelis, Norsan tidak menyangkal. Namun dia kembali menegaskan, kedekatan tersebut hanya sebatas hubungan kerja antara Pemprov dengan Pemkab. Bukan memiliki hubungan dekat, hanya saja kita sedikit cemburu. Karena selama ini Kabupaten Landak lebih prioritas dibandingkan Kabupaten Pontianak. Apa pun kegiatan diadakan di Kabupaten Landak, bebernya. Yang terpenting, timpal Norsan, rasa cemburu itu tidak membuatnya berburuk sangka. Melainkan membuatnya melakukan upaya-upaya pendekatan, agar rasa cemburu tersebut bersifat positif. Pendekatan yang
kita lakukan untuk menggaet program-program pemerintah pusat maupun Pemprov supaya masuk ke Kabupaten Pontianak. Alhamdulillah, kita mulai dipanggil. Sering diajak sharing dan bertukar pendapat. Salah satu contohnya, kesenian daerah ini dipilih untuk diberangkatkan ke Singapura, bebernya. Perlu diluruskan dan dipahami, kedekatan yang saya lakukan bukan berambisi untuk maju pada Pilgub Kalbar nanti, melainkan upaya untuk meningkatkan kesejahteraan, dan kemajuan daerah Kabupaten Pontianak ini, ujarnya. Terpisah, anggota DPRD Kabupaten Pontianak, Hasan Zulkifli, menilai tidak berlebihan jika figur Bupati Ria Norsan digadanggadang meramaikan bursa Pilgub
Kalbar mendatang. Saat ini Norsan merupakan salah satu pemimpin berprestasi di Kalbar. Sangat wajar kalau sosok Bupati Ria Norsan menjadi salah satu kandidat gubernur atau wagub Kalbar mendatang. Secara prestasi dan kemampuan, beliau memiliki prestasi bagus. Bahkan saat ini, Ria Norsan termasuk dalam jajaran pemimpin daerah yang cukup berhasil, pendapat Hasan. Hanya saja, Ketua DPC PKB Kabupaten Pontianak itu, mengingatkan untuk maju pada pelaksanaan Pemilukada, perlu mempertimbangkan beberapa aspek dan faktor. Salah satunya aspek sosial masyarakat dan politis. Aspek sosial masyarakat, yakni melihat berapa besar dukungan dan dorongan dari masyarakat. Dari banyak kandi-
dat, tentu hanya satu yang akan dipilih masyarakat menempati kursi gubernur dan wagub. Sedangkan dari aspek politis perlu diperhitungkan partai politik yang mengusungnya, tuturnya. Secara pribadi, legislator PKB ini memberikan apresiasi dan dukungan, apabila Ria Norsan maju dalam pertarungan Pilgub mendatang. Apalagi, Ria Norsan merupakan salah satu putra asli daerah Kabupaten Pontianak. Tentunya akan menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Pontianak kalau putra daerahnya maju dalam Pilgub. Selain itu, apabila beliau terpilih akan berdampak baik pula terhadap Pemkab Pontianak. Paling tidak mempermudah akses, dan hubungan antara Pemprov dengan kabupaten, tukasnya. (hry)
Daging Ayam Diprediksi Tembus Rp 40 Ribu MEMPAWAH. Menjelang Ramadan, sejumlah bahan makanan mengalami kenaikan signifikan. Salah satunya daging ayam yang menyentuh sekitar Rp 35 ribu per kilogram. Diperkirakan harga daging ayam itu akan
terus meroket hingga Lebaran mendatang. Biasanya kenaikan daging ayam ini hanya mencapai Rp 25 ribu-Rp 30 ribu saja per kilogramnya. Sekarang saja, menjelang Ramadan harganya
Kapolres Pontianak, AKBP Andi Fairan meninjau kesiapan anggotanya pada gelar pasukan Operasi Patuh Kapuas 2011 di halaman Mapolres Pontianak, baru-baru ini.Hery/Equator
sudah Rp 35 kilogram. Bagaimana lagi kalau menjelang Lebaran nanti, kata Mirna, ibu rumah tangga warga Mempawah yang mengeluhkan kenaikan harga daging ayam, Selasa (12/7). Ibu tiga anak itu khawatir jika kenaikan harga daging ayam itu memengaruhi produk lain. Misalnya, harga telur ayam yang biasanya naik tajam menjelang Lebaran. Biasanya kalau harga daging ayam naik, akan diikuti pula kenaikan harga telur, tuturnya. Itu itu, Mirna, berharap Pemkab mengawasi pasar, mengantisipasi kenaikan harga yang tidak terkendali. Tiap tahun harga bahan pokok makanan dipastikan naik. Kalau kenaikan harganya masih wajar, mungkin masyarakat tidak terlalu resah. Tetapi kalau kenaikan terlalu signifikan, tentu saja akan menyengsarakan masyarakat. Terutama kenaikan harga untuk bahan pokok seperti beras, gula dan lainnya, ujarnya. Ditemui terpisah, Kepala Bi-
dang Peternakan Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan (P3K) Kabupaten Pontianak, Buntaran membenarkan lonjakan tersebut. Beberapa waktu lalu harga daging ayam masih Rp 32 ribu per kilogram. Minggu ini harganya naik kembali menjadi Rp 35 ribu per kilogram. Kenaikan ini memang sering terjadi menjelang bulan Ramadan dan Lebaran, pendapat Buntaran. Menurut Buntaran, salah satu faktor penyebab kenaikan harga disebabkan persediaan daging ayam agak berkurang. Sehingga terjadi hukum pasar yang dimanfaatkan para penjual. Keberadaan daging ayam memang berkurang. Sedangkan tingkat kebutuhan cukup tinggi. Diprediksi harga ini akan terus naik hingga bulan Ramadan dan Lebaran nanti dengan kisaran harga mencapai Rp 40 ribu per kilogram, prediksinya. Untuk itu, imbuh Buntaran, instansinya akan memperketat pengawasan harga barang di pas-
aran. Itu dilakukan mengantisipasi jangan sampai terjadi kenaikan harga berlebihan, sehingga memberatkan masyarakat. Akan kita inventarisir dulu berapa kebutuhan, dan keperluan masyarakat akan konsumsi daging ayam ini. Setelah mendapatkan data akurat, barulah kami akan mengambil tindakan, dan langkah-langkah yang efektif untuk mengantisipasi jangan sampai terjadi kenaikan harga yang berlebihan, janjinya. Sedangkan harga daging sapi, Buntaran, memastikan masih stabil di kisaran Rp 70 ribu per kilogram. Sama dengan ayam, daging sapi juga diperkirakan akan menembus Rp 75 ribu per kilogram pada Lebaran nanti. Persediaan daging sapi masih cukup dan stabil. Diperkiran, sebanyak 300 ekor sapi mampu memenuhi kebutuhan daging masyarakat pada bulan ramadan dan lebaran. Untuk daging sapi tidak terlalu mengkhawatirkan, tukasnya.(hry)
11
suare kite
Tanda Kasih untuk Biarawati
Ketua TP-PKK Kota Singkawang Elisabeth Majuyetty Hasan Karman menyerahkan paket sumbangan kepada Klaris Kapusines Biara Provindentia di Kompleks Gereja Santo Fransiskus Assisi Singkawang, Selasa (12/7). Mordiadi Singkawang. Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Singkawang menyampaikan paket sumbangan dari umat di Lingkungan Puri Indah Paroki Thomas Rasul Jakarta kepada Klaris Kapusines Biara Providentia Singkawang, sebagai tanda kasih kepada para biarawati. Sumbangan ini dari umat Lingkungan Puri Indah Paroki Thomas Rasul Jakarta, pimpinan Pak Rudi Halim. Saya dipercayakan untuk menyampaikannya dan semoga bermanfaat, kata Ny Elisabeth Majuyetty Hasan Karman, Ketua TP-PKK Kota Singkawang ketika menyampaikan amanah tersebut kepada Klaris Kapusines Biara Provindentia di Kompleks Gereja Santo Fransiskus Assisi Singkawang, kemarin (12/7). Paket sumbangan dari Puri Indah Paroki Thomas Rasus Jakarta untuk para biarawati itu terdiri dari kulkas, mesin cuci, kompor gas, dua tabung gas, mesin jahit dan pemanas air menggunakan listrik. Emma ‒sapaan akrab Elisabeth Majuyetty Hasan Karman‒mengatakan, pemberian yang tulus tersebut sebagai salah satu bentuk tanda kasih. Diharapkan dapat bermanfaat dan membantu keseharian para biarawati di Biara Providentia, katanya menyampaikan pesan pimpinan Puri Indah Paroki Thomas Rasul Jakarta, Rudi Halim, Paket sumbangan tersebut diterima Suster Rosa didampingi suster-suster lainnya di Claris Kapusine. Para biarawati menyampaikan rasa terimakasih yang besar kepada umat di Puri Indah Paroki Thomas Rasul Jakarta. (dik)
Guru PAUD Harus Berkualitas
Singkawang. Dinas Pendidikan Kota Singkawang tidak menemukan adanya pungutan liar (Pungli) pada penerimaan siswa baru tahun ini. Kalau pun terdapat masyarakat yang menyebutnya demikian, lebih dikarenakan kurangnya koordinasi dan miss communication pada pembebanan pembiayaan. Sebetulnya kalau kami lihat itu tidak ada pungli, mungkin dalam menentukan besaran itu yang kurang koordinasi antara orangtua siswa, komite sekolah, pihak sekolah. Sehingga masyarakat menyebutnya ada pungli, kata Ahyadi, Kepala Dinas Pendidikan
Kota Singkawang ditemui usai pembukaan Pertukaran Pemuda Taiwan-Indonesia di SMP Pengabdi Singkawang, Senin (11/7) lalu. Ahyadi mengatakan, setelah menelusuri dugaan pungli yang terjadi di Sekolah Dasar (SD) Negeri 1 Kota Singkawang, sebenarnya telah ada kompromi antara orangtua siswa, komite sekolah dan kepala sekolah. Hanya saja ada beberapa siswa yang kurang memahami program itu. Kepala sekolah perlu menjelaskan hal ini kepada orangtua yang kurang memahami, pinta Ahyadi. Pembiayaan pembangunan pagar SD Negeri 1 itu sudah disepakati se-
jak lima tahun lalu. Karena sekolah ini berstandar nasional, memang mempunyai kekhususan tersendiri, misalnya untuk keamanan, keindahan penataan lingkungan dan lainnya, dibangun fasilitas atau infrastruktur yang memadai, terang Ahyadi. Ahyadi mengharapkan pemahaman dari masyarakat, kalau pendidikan itu bukan hanya tanggungjawab pemerintah. Tetapi juga tanggungjawab masyarakat. Kita mohon peranan masyarakat untuk memajukan dunia pendidikan di Kota Singkawang, harapnya. (dik)
Murid SD Negeri 1 Kota Singkawang .
mordiadi
Ujian Paket B di Lapas Singkawang
Peserta Tertua Berusia 52 Tahun Lapas Singkawang diteSingkawang. Selama mui di ruang kerjanya, tiga hari sejak Selasa kemarin (12/7). (12/7), 21 warga biSemula terang Walid, naan Lembaga Pemapeserta Ujian Paket B syarakatan (Lapas) Klas di Lapas terdiri atas IIB Kota Singkawang 30 warga binaan yang mengikuti ujian penybelajar sejak Maret lalu. etaraan Sekolah MenenTetapi, karena banyak gah Pertama (SMP) atau yang telah bebas, saat Paket B. Peserta tertua ini tinggal 21 orang. berusia 52 tahun. Warga binaan yang Peserta Ujian Paket menjadi peserta UjiB di Lapas ini 21 orang, an Paket B ini akan terdiri atas dua orang mengerjakan soal-soal perempuan dan 19 laki- S Walid .Mordiadi ujian Pendidikan Kelaki. Diantaranya yang paling tua berusia 52 tahun, kata warganegaraan (PKn) dan MatemaS Walid, Kepala Seksi (Seksi) Pem- tika yang dilaksanakan Selasa binaan dan Pendidikan (Binadik) kemarin. Dilanjutkan hari ini untuk
ujian IPS dan Bahasa Indonesia, dan besok Bahasa Inggris dan IPA. Sabtu (9/7) lalu ungkap Walid, para warga binaan yang menjadi peserta Ujian Paket B sudah mendapatkan sosialisasi bagaimana mengerjakan soal ujian, mengingat banyak juga yang sudah tua, seperti Said Djafar yang telah berusia 52 tahun. Said Djafar atau akrab disapa Abah itu merupakan warga asal Banjarmasin. Ia masuk Lapas Singkawang karena kasus uang palsu (Upal) dan divonis 2,8 tahun penjara. Pria dua cucu ini hanya lulusan SD. Setelah masuk Lapas, dia ingin mendapatkan ijazah SMP. Saya sudah belajar untuk mempersiapkan
diri guna mengikuti Ujian Paket B ini. Saya yakin Insya Allah lulus, kata optimis. Abah memang begitu antusias mengikuti Ujian Paket B. Ia berharap setelah bebas nanti dapat mengantongi ijazah SMP, agar lebih memudahkannya melamar pekerjaan sebagai sopir. Dulu saya tidak menyadari pentingnya hal ini (ijazah, red), sekarang baru saya sadar bahwa itu penting, ucapnya. Apalagi, Abah sudah merasakan dua kali lamarannya ditolak menjadi sopir suatu perusahaan. Lamaran saya ditolak, karena saya tidak mempunyai ijazah SMP, untuk menjadi sopir itu minimal berijazah SMP, terang Abah.
Tidak ada kata terlambat bagi Abah, kendati usianya sudah tidak mudah lagi, suami dari dua istri ini tetap antusias mengikuti program Paket B di Lapas Kota Singkawang dan mempersiapkan diri sebaik mungkin. Begitu banyak yang saya dapat dari ikut program ini, dulu yang tidak tahu sama sekali bahasa Inggris, paling tidak sekarang ada yang tahu, ucapnya. Sama halnya dengan siswa-siswa lain yang mengikuti ujian, Abah juga merasakan kalau soal Ujian Paket B yang paling sulit dikerjakan adalah Matematika. Sepertinya yang paling sulit itu Matematika, tapi saya akan berusaha dan saya yakin lulus, ujarnya optimis. (dik)
sambas terigas
Tindak Tegas Biro Jasa Pemalsu KTP
Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH membuka kegiatan Pelatihan Tenaga Pendidik PAUD, Senin (11/7) di Aula Pantura. M Ridho
Sambas. Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH menegaskan, untuk memotivasi anak-anak di Kabupaten Sambas agar mengenyam pendidikan, guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) harus memiliki kompetensi berkualitas. Peran guru PAUD sangat besar dalam mendukung kemajuan pendidikan di Kabupaten Sambas, tegas Juliarti saat membuka Pelatihan Guru PAUD Kelompok Bermain (KB) dan Taman Kanak-kanak (TK) se-Kabupaten Sambas, Senin (11/7). Pelatihan yang diselenggarakan Bidang Pendidikan Non Formal dan Informal (PNFI) Dinas Pendidikan Kabupaten Sambas ini diikuti 240 guru. Bupati mengatakan, peran guru PAUD sangat menentukan dalam menciptakan anak-anak Kabupaten Sambas agar menjadi yang terunggul di Kalbar tahun 2025. Dalam menjalankan tugas paparnya, guru dalam menjalankan tugas mendidik harus ikhlas, terutama dalam memajukan pendidikan di Kabupaten Sambas. Upaya yang kita lakukan ialah menanamkan kepribadian luhur kepada anak-anak, agar muncul rasa percaya diri dan semangat dalam menimba ilmu pendidikan, ujarnya. Meningkatnya kompetensi guru papar Juliarti, akan mendukung kemajuan pendidikan di Kabupaten Sambas. Sehingga guru dapat memotivasi anak menjadi pribadi yang santun, amanah, unggul dan maju (SAUM).Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sambas Drs H Nurpinarto menjelaskan, pelatihan ini merupakan wujud realisasi kepedulian Pemkab Sambas terhadap guru PAUD, karena guru PAUD merupakan guru pendamping dan pembimbing bagi anak-anak. Pendidikan menjadi perhatian pemerintah. Sebagai wujud nyatanya, maka dilaksanakan pelatihan bagi guru PAUD guna meningkatkan kompetensi guru, jelasnya. Satu hal yang harus dilakukan guru PAUD jelasnya, yaitu mampu melakukan komunikasi yang baik dengan anak didiknya, sehingga anak-anak dapat memahami apa yang disampaikan. Dalam memajukan pendidikan, guru PAUD harus bersikap relawan dalam mendidik anak-anak yang merupakan generasi ke depan Kabupaten Sambas, ingatnya. Sedangkan Kepala Seksi (Kasi) PNFI Disdik Sambas mengungkapkan, pelatihan ini dilaksanakan selama dua hari. Para pemateri dan narasumber memberikan bimbingan langsung kepada para guru PAUD. Supaya guru PAUD dapat memberikan pendidikan berkualitas kepada anak didiknya, pungkasnya. (edo)
Rabu, 13 Juli 2011
Ahyadi: Bukan Pungli, Tapi Miss Communication
SAMBAS
tumpahansalok
singkawang Spektakuler
Kepala Disdukcapil Kabupaten Sambas Uray Burhanuddin SSos memperlihatkan berkas pemalsuan KTP yang dilakukan biro jasa. M Ridho Sambas. Tindakan tegas harus diberikan terhadap biro jasa nakal. Desakan itu mencuat setelah kasus pemalsuan tanda tangan kepala desa dan camat untuk mendapatkan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK) dan Akte Kelahiran terbongkar. Semua dokumen penting itu digunakan untuk memuluskan pengurusan paspor agar bisa bekerja keluar
negeri. Kasus pemalsuan KTP yang diungkapkan Pak Uray Burhanuddin SSos (Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Sambas, red), ucap anggota Komisi A DPRD Sambas, Sehan SH. Ditegaskan Sehan, pemalsuan tandatangan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab dengan memfasilitasi warga luar Kalbar
mendapatkan surat sah untuk mengurus paspor harus segera disikapi oleh Pemkab Sambas. Apabila warga yang memalsukan biodata tidak amanah dan memiliki niat yang tidak baik, tentu akan memperburuk citra Kabupaten Sambas. Selain itu, kejahatan ini berdampak bagi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Sambas yang merupakan TKI terbesar di Kalbar, papar Sehan kepada Equator, Selasa (12/7). Tindakan tegas kata legislator Partai Golkar ini diperlukan, karena dampaknya tidak saja merugikan daerah, tapi juga merugikan TKI itu sendiri. Kita minta aparat hukum menguak kasus ini. Institusi di lingkungan Pemkab yang dirugikan harus segera melaporkan kasus ini kepada petugas berwajib agar segera ditindaklanjuti. Tapi yang terpent ing, Disdukcapil harus teliti dan selektif dalam menerima berkas yang diajukan calo atau biro jasa dalam mengurus surat-menyurat, sehingga kasus ini tidak terulang, ingatnya. Seperti pernah diberitakan, Kepala Disdukcapil Kabupaten Sambas Uray Burhanuddin menyebutkan, biro jasa nakal telah berani menerbitkan surat-menyurat palsu untuk mendapatkan surat sah. Terungkapnya kasus ini setelah Polres Sanggau berhasil
menangkap Dayat, pemilik KTP ganda asal Pulau Jawa dan Kabupaten Sambas, Kalbar di Entikong, sebut Uray Burhanuddin. Diduga modus yang dilakukan biro jasa dalam memalsukan identitas dalam pembuatan KTP, KK dan Akte Kelahiran dengan mengubah tempat lahir, alamat desa dan memalsukan tandatangan dengan alamat Desa Mekar Sekuntum, Kecamatan Tebas. Biro jasa nakal tersebut berani memalsukan tandatangan kepala desa, camat serta cap untuk membuat paspor, pengurusan administrasi sampai selesai dengan biaya Rp 3 juta, bebernya. Sebelumnya, Camat Tebas Hariyanto SSos menjelaskan, dalam kasus ini calo memalsukan tandatangan Staf Kasi Pelayanan Umum Kantor Camat Tebas agar bisa mendapatkan KTP. Diduga pelaku
memiliki cap desa dan camat seKabupaten Sambas, karena dalam kasus ini sudah ada beberapa kali para camat dipanggil sebagai saksi dalam sidang di pengadilan di luar Kabupaten Sambas. Modus ini pada umumnya dilakukan oleh calo. Mereka sangat profesional memalsukan tandatangan dan cap, baik desa maupun camat, terangnya. Menyikapi kasus ini, ia sudah memanggil perangkat desa dan staf. Setelah disesuaikan dengan cap desa dan tandatangan staf desa semua tidak benar. Setiap data yang masuk di kecamatan selalu diregistrasi. Kami berharap Disdukcapil Kabupaten Sambas berkoordinasi bersama kecamatan. Kalau ada keraguan data yang diusulkan calo segera dikoordinasikan, sehingga kita bisa langsung menyikapinya, jelasnya. ( edo)
Pemuda Peduli Sepakbola Bentuk SSB Sambas. Untuk memajukan prestasi dan menyalurkan bakat sepakbola, Pemuda Peduli Sepakbola Kabupaten Sambas membentuk Sekolah Sepak Bola (SSB) GK Sambas sejak 1 Juni 2011. Hingga sekarang sudah 71 siswa mengikuti latihan sepakbola di SSB GK Sambas, yang didukung penuh Kompi A Sambas sebagai penyedia lapangan, kata Ketua SSB GK Sambas Sigit Atmojo kepada Equator, Selasa (12/7). Dijelaskan Sigit, dari 71 siswa SSB dibentuk tiga tingkatan usia dan pelatih. Untuk usia 7-9 tahun diikuti 22 siswa dilatih Rinto Lamboan dari Kompi A Sambas, usia 10-12 tahun
diikuti 33 siswa dilatih Munandar dari Sambas, dan usia 13-14 tahun berjumlah 16 siswa dilatih Dedi Tri Pratama dari Kompi A Sambas. Sedangkan untuk latihan ďŹ sik dilatih Sunoto. Untuk jadwal latihan dilaksanakan tiap hari Senin, Rabu dan Jumat mulai pukul 15.00 sampai 17.00 di Lapangan Bola Kompi A Sambas, ujar Sigit. Menurutnya, SSB GK Sambas memiliki visi membina bakat, menjalin persaudaraan dan meraih prestasi dengan misi mengolahragakan, membina bakat, menerapkan metode pelatihan, menerapkan manajemen klub, menjalin persaudaraan, meningkatkan prestasi
dan mengangkat peserta didik maju dan berbakat. Dari visi dan misi ini SSB GK Sambas yakin dapat memajukan persepakbolaan di Kabupaten Sambas, yakinnya. Diungkapkan Sigit, SSB GK Sambas terbentuk dengan sistem kekeluargaan tanpa dukungan sponsor. Bagi masyarakat Kabupaten Sambas yang akan meningkatkan bakat sepakbola anak-anaknya, ia mengimbau agar mendaftar di Sekretariat SSB GK Sambas, Jalan Saing Rambi Sambas. Syaratnya, melampirkan akte kelahiran anak, foto ukuran 3 x 4 cm sebanyak dua lembar serta mengisi formulir pendaftaran, ungkapnya. (edo/*)
Siswa SSB GK Sambas foto bersama pelatih di halaman Sepakbola Kompi A Sambas.
12
apai kato kito
Agustus, Semua Kanopi Harus Tertib NANGA PINOH. Penertiban kanopi (tudung depan bangunan di pinggir jalan umum) di lingkungan kota Nanga Pinoh masih membuat masyarakat beropini penertiban yang pilih kasih. Pasalnya masih ada beberapa bangunan yang kanopinya belum ditertibkan dan masih terpasang. Karenanya deadline (batas akhir) kanopi harus tertib pada Agustus nanti, melawan, berarti musnahkan paksa. Menanggapi hal tersebut, Bupati Melawi, H Firman Muntaco SH MH usai meninjau lokasi jalan longsor di Kebebu pekan lalu, menekankan kepada instansi terkait untuk menertibkan kanopi yang masih terpasang. Agustus saya minta semua kanopi harus sudah ditertibkan semua! tegasnya. Penertiban kanopi merupakan sebuah hal yang berkaitan dengan penataan kota. penertiban itu juga berkaitan dengan wacana pelebaran jalan yang akan dilakukan pihak pemerintah di pusat kota. Kita mau kota kita ini tertata rapi, ucapnya. Ketegasan Firman kepada instansi terkait terhadap kanopi yang masih terpasang tersebut agar pusat kota Melawi tertata rapi dan tidak ada kecemburuan sosial. Berkaitan dengan penataan kota dan pelebaran jalan, pagar-pagar yang jaraknya hanya beberapa meter dari badan jalan, ke depannya juga akan ditertibkan. (ira)
melawi membangun
Rabu, 13 Juli 2011
DWP Setda Arisan dan Demo Tata Rias
Suasana Kegiatan DWP Setda saat melakukan kegiatan di ruang rapat kantor Pemkab Melawi. DEDY IRAWAN/EQUATOR
PNS Dokter, Harus Utamakan Tugasnya NANGA PINOH. Anggota Komisi C DPRD Melawi, M Ridwan Saidi mengatakan, keberadaan praktek serta klinik milik para dokter yang bertugas di Melawi sepertinya bisa membuat dampak terhadap tugas pokoknya di RSUD Melawi. untuk itu diminta kepada para dokter yang merupakan pegawai negeri sipil (PNS), untuk tetap mengutamakan tugasnya sebagai dokter di pemerintahan. Misalnya dokter yang bertugas di RSUD Melawi. Karena mempunyai klinik pribadi serta tempat praktik, lalu mengabaikan tugasnya sebagai dokter di RSUD. Itu jangan sampai terjadi, paparnya kepada wartawan, kemarin. Ridwan mengatakan, keberadaan dokter di RSUD sangatlah penting. Apalagi seperti RSUD Melawi yang masih sangat minim dokternya. Namun apabila dokter di Melawi sibuk dengan usaha pribadinya, seperti klinik dan praktik, maka akan sangat berdampak kepada para pasien. Ya, kita mintalah kepada para dokter untuk profesional. Meskipun memiliki klinik pribadi dan praktik pribadi, namun jangan sampai mengabaikan tugasnya sebagai pegawai negeri terutama yang bertugas di RSUD tadi, ujarnya. (ira)
NANGA PINOH. Para ibu-ibu Dharma Wanita Persatuan (DWP) Sekretariat Daerah (Setda) Melawi, gelar arisan tiap bulannya di tanggal 11. Namun di khusus arisan pada Senin (11/7), juga ada kegiatan demo kecantikan (facial) dan merias tata rias wajah. Penasihat DWP Setda, Ny Kusgianti Ivo Titus Mulyono selaku istri Sekda Melawi ini, mengajak
para istri PNS, istri pensiunan PNS, janda PNS, ibu-ibu PNS, serta para karyawati PNS yang bekerja di lingkungan Setda Melawi, supaya aktif di DWP. Bergabungnya di DPW tersebut, dalam upaya untuk meningkatkan peran ibu-ibu menunjang program pemerintah. Kegiatan seperti ini mempunyai manfaat yang cukup besar bagi pengem-
bangan organisasi wanita dan pembinaan keluarga, ucapnya. Kemudian Ketua DWP Setda Melawi, Hj Sri Rusmiyati Imansyah yang selalu akt if mendampingi tugas suami, menjelaskan keg iatan yang dilaksanakan dalam organisasi tersebut, dalam bentuk kegiatan pengembangan dan pemberdayaan perempuan. Dilaksanakan
oleh organisasi para istri PNS, supaya untuk bersama-sama aktif dan belajar berorganisasi. Sri Rusmiyati yang biasa dipanggil Bu Atik ini, menerangkan sejak DWP Setda dibentuk, sudah banyak kegiatan nyata yang dilakukan. Adapun kegiatan-kegiatan yang sudah tampak dilakukan, seperti Koperasi Serba Usaha di lingkungan Setda Melawi dan
pembuatan Tanaman obat-obatan rumah tangga (Toga). Apa yang telah kami lakukan ini menunjukkan bahwa, di tengah-tengah kesibukan dalam mengurus keluarga, kami juga masih bisa berkarya, ucapnya. Atik juga menjelaskan, Organisasi DWP Seta kabupaten Melawi ini sudah menjalankan kiprahnya untuk memajukan kaum perempuan di berbagai bidang. Baik di bidang kesehatan, ekonomi, pendidikan dan politik. Kegiatan DPW ini memang dipandang terlalu berat oleh para ibu rumah tangga yang juga sebagai PNS. Karena selain dibebani dengan tugas-tugas kedinasan di kantor, secara mutlak juga mempunyai kewajiban untuk mendidik dan memberikan perhatian kepada anak-anaknya, terangnya. Meskipun dipandang berat, kata Atik, kaum perempuan tidak boleh menyerah, karena hal itu merupakan suatu tantangan bagi para anggota organisasi DWP dalam kiprahnya mendukung pelaksanaan tugas suami kesetaraan gender. Hal itu dilakukan supaya wanita tidak kalah dari kaum pria dalam berkiprah, dan supaya kaum ibu-ibu tidak melupakan kodratnya, ujarnya. (ira)
Akses Kenual Hulu Mesti Dibuka NANGA PINOH. Pemukiman Warga di Desa Kenual bagian hulu sulit diakses walau desa tersebut dekat dengan ibu kota Nanga Pinoh. Aspirasi ini pun telah lama diutarakan melalui media dan langsung pada pihak terkait. Sudah lama persoalan sulitnya akses Kenual Hulu disampaikan. Namun, hingga kini, masih be-
lum ada realisasi. Kita sangat berharap pada pemerintah untuk membuka akses tersebut, pinta warga Kenual Hulu, Salma, kemarin (12/7). Diungkapkannya, sebenarnya banyak akses masuk yang bisa ditingkatkan. Salah satunya, jalan belakang samsat Melawi. Badan jalan telah ada. Namun, belum sampai pada
pemukiman. Akses yang paling mudah adalah di belakang Samsat. Ditambah lagi, pembukaan jalan tersebut sangat mendukung untuk pengembangan pemukiman di kota Nanga Pinoh. Jadi selain memudahkan masyarakat Kenual Hulu juga sangat baik untuk mendukung pengembangan pemukiman kota Nanga Pinoh,
ulasnya. Lantas diterangkan Salma, selama ini warga mesti menelusuri jalan setapak yang masih hutan. Bila murim hujan, jalan tersebut tidak bisa dilalui. Lantaran ada di cekungan. Hingga titik tertentu tergenang air. Dia pun mengingatkan, Kenual Hulu sangat produktif hasil buminya. Baik berupa sayuran,
buah-buahan maupun ternak. Namun, pemasarannya masih menggunakan jalur sungai yang memerlukan waktu dan biaya besar. Kami warga Kenual Hulu dan sekitarnya memerlukan dukungan pemerintah untuk lebi h maju dan berkembang. Terutama membuka keterisoliran selama ini, pintanya. (aji)
sintang raya Proyek Jangan Serampangan SINTANG. Sejumlah pengerjaan proyek di dinas, badan dan kantor di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang sudah mulai berlangsung. Para kontraktor dituntut lebih mengedepankan mutu dan kualitas. Jangan serampangan. Mutu dan kualitas harus diperhatikan, tegas Ketua LSM LIRA Sintang, Abdul Hadi pada Equator. Hadi panggilan akrab pria ini juga meminta, masyarakat aktif melakukan fungsi pengawasan. Masyarakat harus proaktif. Jangan diam saja. Pengawasan langsung dari masyarakat sangat membantu kelancaran pembangunan, terangnya. Hadi mengatakan, proyek pembangunan harus dilakukan secara maksimal. Jangan ada kesan setengah-setengah untuk mendapatkan untung besar. Kita tidak mau, hasil pembangunan tahun ini seperti yang sudah-sudah. Baru beberapa bulan dikerjakan, kerusakan sudah terjadi dimana-mana, sindirnya. Ditambahkan Hadi, perubahan atau penambahan anggaran pada unit proyek harus sesuai dengan kebutuhan. Mafhum saja, banyak terindikasi mark up pada anggaran proyek, tujuannya tidak lain untuk mencari keuntungan. Korupsi itu bermacammacam. Mar Up anggaran itu juga korupsi. Kita mau yang realistis, pungkasnya. (din)
Pohon Kerap Timpa Jaringan Listrik SINTANG. Kencangnya angin yang menerpa Sintang, kerap kali membuat PT PLN Ranting Sintang kelimpungan. Karena angin kencang membuat sejumlah pohon tinggi patah, hingga mengenai jaringan listrik milik PLN hingga pembangkit mengalami black out beberapa kali. Kondisi ini memaksa PT PLN Ranting Sintang melakukan pemadaman total. Agar terganggunya jaringan tidak berimbas pada mesin pembangkit. Kendati tidak berlangsung lama, pemadaman jelas membuat masyarakat kelabakan. Tempo dua jam, gangguan berhasil kita atasi dan listrik kembali mengalir, yakin Manager PLN Ranting Sintang, H Suharman. Bang haji juga menceritakan, kalau unit gangguan PLN Ranting Sintang bekerjasama dengan pihak ketiga, bahu-membahu memperbaiki jaringan listrik yang tertimpa pohon. Material listrik sebagai bahan perbaikan dan pengganti yang rusak tersedia di gudang. Semua itu untuk mempercepat proses perbaikan, bila terjadi pemadaman akibat gangguan luar. Pihak ketiga wajib memperbaiki karena sudah menjadi tugasnya, kata dia.(din)
Tekan Jumlah Laka Lantas
Polres Sintang Gelar Operasi Kapuas Patuh SINTANG. Tingginya angka kecelakaan di sejumlah wilayah Sintang, membuat Satlantas Polres Sintang menggelar Operasi Kapuas Patuh. Kegiatan yang akan digelar selama 2 pekan ini, akan berakhir tanggal 24 Juli 2011. Kalau Operasi Simpatik, lebih ditujukan pada kegiatan yang edukatif 75 persen, dan tindakan hukum 25 persen. Sedangkan pada Operasi Kapuas Patuh yang kita gelar hari, persentasenya 50 berbanding 50, baik preventif maupun preventif, jelas Kasat lantas Polres Sintang, AKP M Roni Mustofa, usai melangsungkan gelar
pasukan di halaman Mapolres Sintang, Senin (11/7). O p e r a s i Ka p u a s Pa t u h 2011, lanjut Roni, sesungguhnya bagian dari cipta kondisi sebelum dilaksanakannya operasi pengamanan lebaran. Khusus untuk wilayah hukum Polres Sintang sendiri, Operasi Kapuas Patuh diprioritaskan pada wilayah-wilayah yang sangat rawan laka lantas, baik dalam ataupun luar kota. Operasi ini sifatnya umum di wilayah yang rawan laka lantas. Untuk dalam kota, fokusnya ada di Jalan MT. Haryono, PKP Mujahidin, d a n S i m p a n g Pe r t a n i a n . Sedangkan luar kota ada di
Lengkenat, Penyangka I, dan juga Jalan Sintang-Putussibau, jelasnya. Sementara itu, berdasarkan data laka lantas Polres Sintang, hingga bulan Juli berjalan ini jumlah laka lantas mencapai 59 kasus dengan korban meninggal dunia tercatat 15 orang, 50 luka berat dan 47 luka ringan. Kerugian ditaksir mencapai Rp 114 juta Untuk kendaraan yang terlibat dalam laka lantas. Sebagian besar didominasi sepeda motor yang angkanya mencapai 84 sepeda motor, hingga bulan Juli berjalan ini, pungkas Roni. (din)
Petugas Satlantas Polres Sintang membawa kendaraan yang terjaring razia beberapa waktu lalu. DOKUMEN
Partisipasi Masyarakat Merawat Jalan
Jalan berlumpur menuju Desa Telaga. DOKUMEN
SINTANG. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sintang, Askiman mengimbau, masyarakat turut serta menjaga ruas jalan yang sudah dibangun Pemerintah. Sebab tanpa partisipasi masyarakat, kondisi jalan yang telah dibangun kondisinya belum tentu dapat terjaga. Pemerintah daerah tetap berusaha untuk meningkatkan kualitas jalan di Kabupaten Sintang dan saat ini UPJJ kita terus bekerja untuk itu, ucapnya. Ia mengatakan pekerjaan yang dilakukan UPJJ sudah optimal dalam membuka akses transportasi darat masyarakat. Bahkan beberapa kawasan yang selama ini terisolir sudah ada yang berhasil dibuka, karena akses jalan sudah terbangun, kata dia. Namun menurut Askiman, ter-
dapat satu persoalan yang memang masih membutuhkan partisipasi masyarakat agar kualitas jalan yang dibangun tetap baik. Karena ruas jalan ini ada yang melintasi kebun karet, beberapa ruas jalan itu ada yang tertutup ranting pohon. Sehingga sinar matahari yang mengenai jalan berkurang, ucapnya. Akibatnya, jalan yang telah dibangun tidak dapat bertahan lama. Karena permukaan jalan lamban kering, sementara setiap hari dilewati kendaraan bermotor. Makanya kami sangat membutuhkan partisipasi masyarakat, supaya merelakan tanam tumbuh di pinggir jalan ditebang. Agar cahaya bisa lebih banyak mengenai permukaan jalan. Sehingga jalan yang di bangun bisa bertahan
lebih lama lagi, imbuhnya. Ia mengatakan, untuk di jalur Kayan, jalan yang telah berhasil dibangun UPJJ sudah mencapai 80 persen. Begitu juga sejumlah ruas jalan yang penanganannya masuk dalam kewenangan UPJJ Kabupaten. Selain itu, kata dia, ke depan juga ada rencana pembangunan sejumlah sarana pengairan dalam mendukung program pencetakan sawah baru yang dicanangkan Bupati Sintang minimal 500 hektar per kecamatan. Tentunya diharapkan kalau nanti dibangun, fasilitas itu benar-benar bisa dimanfaatkan warga untuk membuat sawah baru. Jangan tidak dimanfaatkan, karena sekarang tiap fasilitas yang dibangun akan di evaluasi asas manfaatnya, kata dia. (din)
13
uncak kapuas KAPUAS HULU
Rabu, 13 Juli 2011
Membangun Bumi Kapuas Hulu
pemakaman lama penuh ningkau nuan
Jadikan Kalender Tahunan
200 Desa Sudah Terima Dana ADD
Futsal PSKH se-Kapuas Hulu Berakhir
PUTUSSIBAU. Sebanyak 200 desa dari 278 menerima Alokasi Dana Desa (ADD) tahap pertama. Meskipun mengalami keterlambatan namun mulai kemarin, desa sudah bisa mempergunakan dana tersebut sesuai peruntukannya. Dihubungi EQUATOR, Ibrahim Ke p a l a B a d a n Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Kapuas Hulu, Ibrahim mengungkapkan penyebab keterlambatan itu dipengaruhi faktor intern dari masing-masing desa. Faktor keterlambatan dikarenakan persoalan internal masing-masing desa, mulai dari pembahasan perda pemekaran desa, pemilihan kepala desa, proses pembuatan SK hingga ke pelantikan kepala desa. Setelah Kepala Desa dilantik selanjutnya mereka mendapat bimbingan teknis dari BPMD usai pelatihan kepala desa kemudian mengajukan pencairan dana tahap pertama, kata Ibrahim memberikan klariďŹ kasi. Sisanya kata Mantan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil ini akan segera dicairkan. Insya Allah akhir Juli ini 78 desa lainnya akan bisa dicairkan, ungkapnya. Tahun ini Kapuas Hulu mendapat jatah dana ADD kurang lebih Rp37 miliar, dana ini akan dibagi secara proporsional ke seluruh desa di masing-masing kecamatan. Perlu diketahui bersama, dana ADD khusus untuk tahun ini tidak sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Sebab pembagian tahun ini berdasarkan jumlah penduduk dan jumlah perangkat desa yang ada, ujar Ibrahim. Dari total desa yang mendapat dana ADD, desa terbesar penerima ADD sebanyak Rp159 juta sementara desa penerima ADD terkecil sebanyak Rp116 juta. Saya berharap kepada seluruh kepala desa untuk bisa mempergunakan dana ini sebaik mungkin dan jangan sampai bocor ke mana-mana. Kita semua tidak ingin karena kesalahan administrasi saja, kepala desa dan kita semua menjadi korban, pesan Ibrahim. (lil)
PUTUSSIBAU. Turnamen futsal yang diselenggarakan Persatuan Sepakbola Kapuas Hulu (PSKH) sejak beberapa lalu berakhir. Semua peserta dan masyarakat berharap agar event tersebut menjadi kalender tahunan. Ketua panitia pelaksana, Dini Ardianto menyampaikan bahwa tujuan diadakannya acara ini hanya ingin memacu semangat para generasi muda di Kapuas Hulu. Ini untuk memberikan motivasi kepada anak-anak Kapuas Hulu. Kegiatan ini juga akan menjadi tameng dan mencegah dari pengaruh negatif, seperti yang terjadi di kota-kota besar, banyak remaja baik itu anak sekolah ataupun sudah lulus mereka terjebak dalam lembah hitam, tutur Dini yang juga KasatpolĚśPP Kapuas Hulu, kemarin. Futsal atau cabang olahraga lain kata Dini bisa menjadi penangkal dan menjauhkan anak dari hal negatif seperti narkoba dan minu-
man keras. Dia juga menambahkan bahwa pertandingan futsal ini untuk meningkatkan prestasi anak Kapuas Hulu di cabang ini. Apalagi untuk event pertandingan futsal putri ini masih sangat jarang untuk daerah sekitar sini, bahkan di wilayah Kalbar juga belum banyak pertandingan secara resmi untuk kelas putri, ucapnya. Ke depannya dia berharap agar acara pertandingan futsal seperti itu, bisa dijadikan agenda rutin setiap tahunnya, sekarang ini merupakan pertama kalinya diadakan untuk daerah Kapuas Hulu. Pemerintah juga bisa lebih memerhatikan model kegiatan yang bisa diberikan kepada anak, karena bagaimanapun kegiatan ini merupakan kegiatan positif untuk meningkat prestasi anak daerah Kapuas Hulu sendiri, harapnya. Hal senada juga disampaikan Ketua Harian PSKH, H Hasan mengatakan event seperti ini
akan dijadikan kalender tahunan PSKH. Futsal khusus untuk tingkat putri di wilayah Kalbar belum ada. Untuk peserta putri untuk lebih giat lagi berlatih bahkan segiat mungkin, agar kemampuan yang dimiliki dapata terasah dengan baik, tukasnya. Acara penutupan futsal dilakukan secara simbolis oleh Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir dengan menyerahkan piala kepada para pemenang juara I putra dan putri. Nasir berharap kegiatan ini tidak hanya dijadikan untuk mencari hadiah tapi, bisa dijadikan semangat untuk meningkatkan prestasi bermain dan untuk mengasah bakat yang ada. Kami sangat mendukung dengan adanya kegiatan ini, untuk ke depannya kami akan mengusahakan untuk acara ini bisa diselenggarakan lebih meriah lagi serta bisa diikuti oleh semua tim futsal yang ada di seluruh Kapuas Hulu, harapnya. (lil)
Bupati Kapuas Hulu AM Nasir pada saat menyerahkan piala kepada pencetak gol terbanyak dan para pemenang.ĚśKHOLIL YAHYA/EQUATOR
Jelang Ramadan Harga Sembako Naik PUTUSSIBAU. Ramadan tiba berdampak pada kenaikan sejumlah harga sembilan bahan pokok (Sembako). Saat ini saja harga telur dan bawang merah melonjak dari harga Rp1.200,- menjadi Rp1.300,untuk telur ayam ras. Sementara untuk harga bawang merah dari Rp20 ribu menjadi Rp30 ribu perkilogram. Menurut Kasi Pengawasan dan Perlindungan Konsumen Bagian Perdagangan Abdurrahman ke-
naikan ini sudah dirasakan sejak sebulan lalu. Tidak menutup kemungkinan akan naik lagi, tuturnya. Dia menyebutkan harga bawang merah kenaikannya cukup signiďŹ kan. Dia juga menyampaikan kalau berkaca pada pengalaman pada tahun-tahun sebelumnya semakin dekat bulan puasa, maka harga kebutuhan pokok akan mengalami perubahan secara drastis. Sebulan menjelang Ramadan
Permudah Pelayanan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kapuas Hulu, Marcellus mengimbau kepada seluruh staf dan bawahannya untuk memberikan kemudahan pelayanan kepada masyarakat yang hendak men-
gurus surat-menyurat. Imbauan tersebut juga kerap dilontarkan dia kepada para camat dan kepala desa se Kapuas Hulu. Pada intinya kami ingin memberikan kemudahan kepada setiap warga yang hendak mengurus
ini saja harga telur dan bawang merah sudah mengalamai kenaikan, apalagi nanti sudah mencapai seminggu dari bulan puasa, kata dia. Fluktuasi perubahan harga bahan pokok akan semakin tidak stabil. Tidak hanya karena menjelang puasa, hal ini juga diakibatkan oleh masalah infrastruktur jalan di Kapuas Hulu ini sendiri, biaya transportasi menjadi membengkak. Kami memprediksikan nanti
1 minggu sebelum puasa akan ada kenaikan dari semua bahan makanan pokok, terutama dari bahan yang paling sering digunakan oleh masyarakat seperti telur ayam, mentega, minyak goreng, tepung terigu dan gula pasir, sebut Abdurrahman. Dia juga menjelaskan bahwa stock pendistribusian di Kapuas Hulu agak mengalami gangguan, ini disebabkan oleh jalur transportasi yang ada di Kapuas Hulu, ma-
sih dalam tahap penyempurnaan. Selain itu Abdurrahman juga mengaku kalau pihaknya masih mengalami kesulitan untuk melakukan pengecekan jumlah barang yang masuk ke Putussibau. Barang itu masuk dari berbagai jalur air dan darat, akunya. Terkait dengan itu dia juga menuturkan kalau kendala utama dalam hal pengecekan barang tersebut belum adanya pelabuhan khusus. Kita masih belum mempunyai pelabuhan khusus untuk masuknya barang-barang ke Kapuas Hulu, pungkasnya. (lil)
surat menyuratnya, kata dia. Layanan mudah dan cepat menjadi salah satu motto dalam Marcellus beserta bawahannya. Tapi kami memberikan kemudahan tidak lantas bertentangan dengan aturan. Sekali lagi selama sesuai dengan aturan kita akan memberikan kemudahan pelayanan. Seperti contoh masyarakat yang hendak membuat akte kelahiran cukup
menunjukkan surat nikah kedua orangtuanya kalau tidak ada cukup menunjukkan surat lahir dari desa atau bidan, contohnya. Bahkan lanjutnya, untuk masyarakat yang hendak membuat KTP atau kartu identitas lainnya Dinas Dukcapil juga telah menempatkan beberapa pegawainya di seluruh kantor camat. Masyarakat cukup datang ke kantor camat saja,
baik untuk mengurus akta lahir, KK ataupun KTP, pesannya. Jika persyaratannya lengkap dia menjamin kalau pengurusan pembuatan surat tersebut bisa selesai dalam satu hingga dua hari. Yang jelas jika syaratnya lengkap dan sesuai aturan tidak ada alasan untuk membuat kartu identitas hingga berhari-hari, tandasnya. (lil)
bumi daranante Kabupaten Sanggau Membangun pemakaman lama penuh bangun kebersamaan
Gelar Operasi Patuh 2011 SANGGAU. Polres Sanggau menggelar Operasi Patuh 2011 selama dua pekan. Kegiatan ini, mulai dilaksanakan, 11 Juli hingga 24 Juli mendatang.Kapolres Sanggau, AKBP Winarto mengungkapkan, sasaran operasi itu terhadap berbagai pelanggaran lalu lintas. Di antaranya, penerbitan angkutan umum, kendaraan pribadi, sepeda motor, pejalan kaki serta para penyeberang jalan yang tidak pada tempatnya. Operasi tersebut, bertujuan untuk menciptakan keamanan, ketertiban dan keselamatan berlalu lintas. Untuk meminimalisir angka kecelakaan di jalan raya. Tingkat kerawanan lalu lintas di wilayah Kabupaten Sanggau, akhirakhir ini semakin memprihatinkan. Makanya, kita menggelar operasi Patuh ini, tegas mantan Kapolres Sambas ini, kemarin lalu.Dalam menggelar operasi ini kata Winarto, akan lebih mengedepankan tindakan preventif dan penegakan hukum secara tegas, tetapi humanis. Harapan kita, situasi berlalu lintas aman dan tertib. Kita akan mengedepankan tindakan preventif, penegakan hukum tetap dilaksanakan tapi tetap humanis, tuturnya. Pria dengan dua melati di pundak ini, mengingatkan, agar para pengendara tidak menggunakan hand phone (HP). Ketika sedang berkendara. Jika kedapatan kita, maka akan diberikan sanksi tegas, bagi pengendara yang menggunakan HP ini, ketika berkendaraan, terangnya.Selain itu, pengendara yang menggunakan knalpot racing. Tak bakal luput dalam operasi itu. Kita ingatkan, jangan ada lagi yang menggunakan knalpot racing tersebut, timpalnya. (SrY)
Terus Optimalkan Pelayanan SANGGAU. Direktur RSUD Sanggau, dr Fadly Persy MARS menegaskan, pihaknya tidak pernah membedakan status pasien yang membutuhkan pelayanan kesehatan rumah sakit tersebut. Semua pasien kita berikan porsi pelayanan yang sama. Jadi, tidak ada istilah memandang status dan latar belakang, tegasnya, belum lama ini. Hanya saja kata Fadly, ter-
berobat atau dirawat, si keluarga pasien menggunakan jalur umum. Lantas ketika pulangnya barulah menggunakan kartu Jamkesmas. Nah, jelas dong ada pungutan, terutama untuk obatobatan yang di resep dokter. Terlebih lagi, jika obat itu tidak ada jual di apotik RSUD. Kemudian keluarga pasien menebus di apotik swasta, jelasnya panjang lebar. Fenomena itu yang kerap terjadi terang Fadly, lantas berkembang
opini, terkesan RSUD Sanggau menarik biaya untuk pasien Jamkesmas. Penyebab lainnya, terkadang pula si pasien, ketika akan berobat, persyaratan untuk Jamkesmas itu menyusul ketika sudah mau pulang. Sementara, pasien itu ketika mendaftar di loket menggunakan jalur umum. Untuk ruangan dan lain-lainnya, pasti sudah ditanggung RSUD. Tapi obat yang sudah ditebus ke apotik swasta. Jelas
menjadi tanggungjawab pasien. Soalnya, RSUD hanya menanggung obat yang berada di apotik rumah sakit saja, jelasnya. Intinya tegas Fadly, pihaknya sangat terbuka dengan saran, masukan bahkan kritikan, terkait dengan pelayanan. Hanya saja, tentunya yang bersifat konstruktif. Hal itu, akan menjadi acuan kita, untuk memperbaiki kinerja ke depan, pungkasnya. (SrY)
Genjot Sawit, Perhatikan Lingkungan
Perlu Dipasang Rambu SANGGAU. Keberadaan rambu-rambu lalu lintas terpasang di sepanjang jalan, terletak di wilayah Kabupaten Sanggau, dinilai masih kurang. Ke depan, perlu kiranya dilaksanakan penambahan, demi untuk keselamatan para pengendara kendaraan yang berlalu lalang. Penambahan rambu-rambu ini, dipandang sangat perlu. Soal, erat kaitan dengan ketaatan pengendara terhadap aturan lalu lintas. Terkait pula dengan faktor keamanan dan kenyamanan para pengendara. Saya rasa, perlu dilaksanakan penambahan. Masih ada kawasan, yang semestinya ada rambu-rambu. Tapi belum terpasang, papar Zuhaili salah seorang warga Tayan Hilir, kemarin. Berbagai kawasan atau jalan perlu penambahan rambu-rambu tersebut, di antaranya jalur Bodok-Sanggau, Bodok-Sosok hingga ke Tayan Hilir. Bahkan beberapa jalur jalan lainnya di wilayah Kabupaten Sanggau. Ini mesti dilaksanakan penambahan, pungkasnya. (SrY)
kadang masyarakat salah persepsi dan kurangnya pemahaman. Khususnya untuk pasien yang menggunakan fasilitas jaminan berobat dari pemerintah, seperti Jaminan Kesehatan Masyarakat ( Jamkesmas). Di mana untuk berobat ke RSUD Sanggau, jelas tidak dipungut biaya sepeserpun. Hal ini kerap memunculkan miskomunikasi. Hal itu dipicu, ketika mendaftarkan untuk
(M KHUSYAIRI/EQUATOR)
Paolus Hadi SIP MSi
SANGGAU. Keberadaan ratusan ribu hektar lahan perkebunan kelapa sawit di antero Bumi Dara Nante sejak beberapa waktu belakangan ini. Sedikit banyaknya ada korelasi dengan jargon Sanggau, Bangkit dan Terdepan. Khususnya untuk menumbuhkan sentra perekonomian dan pengembangan usaha rakyat. Lantas, dengan tetap menjaga iklim investasi guna terciptanya lapangan kerja. Wakil Bupati Sanggau, Paolus Hadi SIP MSi menegaskan, hadirnya para investor kelapa sawit di Kabupaten Sanggau. Bukanlah untuk merusak alam dan hutan. Namun, tentunya bertujuan untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
Perlu Perhatian SANGGAU. Ruas jalan lingkungan terletak di Dusun Tanjung, Tayan Hilir, mulai didera kerusakan belum lama ini. Kondisi itu, ditandai dengan munculnya lubang berbagai ukuran mendera jalan tersebut. Bukan itu saja, beberapa titik badan jalan tersebut, mengalami penurunan. Sehingga, terjadi kemiringan atau tidak mulus alias rata lagi. Sudah lama jalan ini rusak. Selain itu, perlu adanya peleba-
ran. Soalnya, kondisi sekarang sudah sempit, tutur Ishaq Yanto salah seorang warga setempat, kemarin. Kondisi jalan lingkungan, yang mengalami kerusakan ini. Jelas sedikit banyaknya menghambat aktivitas masyarakat setempat. Kalau ditanya menghambat, jelas sedikit banyak menghambatlah. Sekarang tinggal bagaimana pemerintah memerhatikan kondisi ruas jalan ini, pungkasnya. (SrY)
Dalam hal itu, tentunya perusahaan kelapa sawit yang ada. Hendaknya tidak mengabaikan aspek-aspek lingkungan serta kearifan lokal yang ada di tengahtengah masyarakat. Kita tetap mendukung, adanya investasi ini. Dampak positif jelas ada, bagi perkembangan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat menuju kesejahteraan. Tapi, ingat perusahaan sawit, mesti memerhatikan masyarakat dan lingkungan, tegasnya, kemarin. Diakuinya, luasan perkebunan
kelapa sawit di Kabupaten Sanggau semakin bertambah. Harapannya, dengan banyak perusahaan perkebunan kelapa sawit tersebut. Nantinya akan dapat mengurangi kemiskinan bagi masyarakat yang berada di lingkungan perkebunan itu. Jadi, banyak sekali manfaat yang bisa kita ambil. Ketimbang dampak negatifnya, terang pria asal Jangkang ini. Kendati sektor perkebunan terus digenjot tegas Hadi. Masyarakat jangan khawatir Pemkab Sanggau akan tetap memerha-
tikan kelestarian lingkungan. Sehingga perusahaan yang berinvestasi di Kabupaten Sanggau akan tetap berwawasan lingkungan. Badan Lingkungan Hidup dan Hutbun serta instansi terkait, akan memantau terus operasional perusahaan yang ada. Apakah keberadaan perusahaan tersebut merusak kehidupan masyarakat atau tidak. Nah, demikian pula dengan masalah lingkungan. Tentunya, hal ini menjadi perhatian perusahaan, pungkasnya. (SrY)
14
injeh karaja
Harga Sembako Stabil NGABANG. Menjelang bulan Ramadan atau puasa harga sembako di Ngabang masih stabil. Kenaikan harga beberapa jenis bahan pokok dinilai masih wajar. Saat ini harga sembako masih biasa, memang ada harga barang yang mulai naik seperti telor, minyak makan curah dan beberapa barang lainnya, ujar Dewi, 34, pedagang sembako di Pasar Rakyat Ngabang, Selasa (12/7). Harga beberapa jenis bahan pangan naik tipis, seperti telur dari Rp 1.200 naik menjadi Rp 1.300 per butir, ayam potong dari Rp 26 ribu naik menjadi Rp 38 ribu per kilogram, gula pasir Rp 9.500 menjadi Rp 10 ribu per kilogram, beras Cap Tupai eceran Rp 9.000-Rp 10 ribu per kilogram. Sedangkan beras Cap Tupai dari Rp 140 ribu menjadi Rp 145 ribu per karung. Bawang putih juga naik Rp 3.000 dari Rp 22 ribu menjadi sekitar Rp 25 ribu per kilogram. Sedangkan harga bawang merah tergantung kualitas. Bawang merah besar dijual sekitar Rp 14 ribu per kilogram dan bawang merah kecil dijual sekitar Rp 22 ribu per kilogram. Cabai besar sekitar Rp 18 ribu dan cabai rawit sekitar Rp 20 ribu per kilogram. Minyak goreng curah dijual naik tipis dari Rp 11 ribu menjadi Rp 12 ribu per liter. Itulah harga-harga sembako yang ada di pasar rakyat saat ini, dan ada kemungkinan memasuki puasa harga-harga ini dapat naik lagi. Sementara itu, harga sayur-sayuran juga tidak ada kenaikan masih seperti biasa. Mungkin puasa nanti akan naik, imbuh ibu satu anak ini. Sementara itu, harga daging sapi menurut salah satu penjual sapi potong, Rusmin, 41, warga Ngabang yang juga berjualan di pasar rakyat menjelaskan, Saat ini harga pasaran daging sapi masih normal yaitu Rp 74 ribu. Namun memasuki bulan puasa harga daging sapi naik menjadi Rp 80 ribu per kilogram, katanya. (rie)
suare direk
BPS Data Populasi Sapi NGABANG. Badan Pusat Statistik (BPS) Landak melakukan pendataan sapi potong, sapi perah dan kerbau untuk mendukung program pemerintah pusat swasembada sapi nasional 2014. Kita sudah melakukan pendataan pada Mei. Sekarang tahap penyelesaian laporan data dari 13 kecamatan se-Kabupaten Landak, kata Kepala BPS Landak, Rosihan Anwar dikonfirmasi, Selasa (12/7) Menurut dia, data sementara untuk jumlah pemelihara atau peternak sapi sebanyak 3.718 orang. Sedangkan jumlah sapi potong 9.305 ekor, sapi perah empat ekor dan kerbau satu ekor. Ini data sementara sapi dan kerbau di Kabupaten Landak yang akan kita laporkan kepada pemerintah pusat, kata Anwar. Dia menjelaskan, pendataan sapi adalah salah satu program dari pemerintah pusat, yaitu swasembada sapi nasional 2014 mendatang, diharapkan akan mampu memenuhi kebutuhan daging sapi dalam negeri minimal 90 persen.(rie)
landak edo’ Membangun Negeri Intan
Rabu, 13 Juli 2011
Targetkan Swasembada Sapi 2014 NGABANG. Kabupaten Landak berkomitmen mengembangkan ternak sapi untuk mendukung program swasembada sapi nasional 2014. Landak tiap tahun meningkatkan penambahan induk sapi, disertai pemeliharaan kesehatan dan inseminasi buatan, kata Kepala Dinas Pertanian Landak, Pa du Palimbong didampingi Kepala Bidang Peternakan, Gusti Basrun dikonfirmasi di kantornya, Selasa (12/7). Menurut Pa du, tahun ini Landak menerima bantuan bibit sapi dari pemerintah pusat sebanyak 90 ekor. Sapi-sapi tersebut dibagikan kepada tiga kelompok tani. Berdasarkan data Dinas Pertanian Landak, populasi ternak sapi potong di daerah ini per Desember 2010 berjumlah 10.781 ekor. Terdiri dari 2.155 jantan dan 8.626 betina. Peternak terbiasa mengembangkan ternak sapi semental
Pa’du Palimbong
(Australia), limausin dan berangus. Karena jenis sapi-sapi ini bobotnya tinggi dua sampai tiga kali harga. Satu ekor bisa sampai Rp 20 juta, tapi kalau jenis sapi bali Rp 7 jutaan per ekor, kata Pa du. Dia menambahkan, dari 13 kecamatan yang ada di Kabupaten Landak, daerah potensial peternakan sapi ada di Kecamatan Menjalin dan Mempawah Hulu. Ditargetkan dua kecamatan itu akan menjadi pusat peternakan sapi Kabupaten Landak. Kebutuhan sapi potong memang kalau hari-hari biasa stagnan, tapi ada peningkatan jika pada musim hari raya, seperti Idulfitri, Iduladha, Natal dan tahun baru. Di Ngabang kebutuhan sapi potong per hari dua sampai tiga ekor saja. Tapi kalau menjelang hari raya mencapai 7 sampai 12 ekor sapi potong, kata Pa du. Ia menambahkan, selain meningkatkan populasi dengan
cara memberikan bantuan bibit kepada petani, Pemkab melalui Dinas Pertanian juga mengembangkan pakan ternak hijau seperti rumput ternak. Biasanya rumput ditanam para peternak untuk kebutuhan sendiri. Dia menambahkan, kini peternak lokal mulai mengolah limbah sawit menjadi pakan ternak. Landak kaya akan kebun sawit. Tak heran bila peternak memanfaatkan pelepah sawit untuk dijadikan pakan dengan cara dicacah atau diolah menggunakan teknologi canggih. Cuma sekarang memang sapi masih dipelihara oleh masyarakat per kepala keluarga satu dua ekor, jadi kalau menggunakan pelepah sawit atau bahan lain, bisa saja kalau ada peternakan skala besar. Tapi ke depan mengarah ke sana, ujar Pa du seraya menambahkan Landak juga akan mengembangkan penangkaran sapi, hanya belum saat ini karena kendala SDM. (rie)
DPRD Dukung Pembangunan KIM NGABANG. D P R D Ka b u paten Landak mendukung pembangunan Kawasan Industri Mandor (KIM). Pada tahap awal akan dibangun pabrik pengolahan lateks. Yang harus segera dirampungkan adalah pembebasan lahan. Kami, masyarakat Landak mendukung dalam waktu yang sesingkat-sesingkatnya. Kalau kita lihat dari pemaparan Pemkab Landak, rencana KIM dan pabrik lateks ini ibarat bangun rumah, atap dan ringnya sudah siap. Tapi fondasinya belum siap. Artinya, pada tahap sekarang ini Pemkab memang harus merampungkan pembebasan lahan, kata Wakil Ketua DPRD Landak, Klemen Apui dikonfirmasi di kantornya, Selasa (12/7). Menurutnya, jika konsultan pembangunan KIM sudah siap, namun Pemkab belum tuntas membebaskan lahan seluas
400 hektare yang dicadangkan, akan pincang. Kalau dari sepuluh item dan dua item saja belum siap, jelas akan menjadi masalah. Jadi instansi terkait dan tim sembilan agar duduk satu meja. untuk membebaskan tanah harus dilihat berapa dulu nilai jual objek pajak (NJOP). Karena ini akan menjadi pedoman pemerintah mengeluarkan dana, ungkap Klemen Apui. Dia berharap, berkaitan pembebasan tanah untuk lokasi KIM, juga agar masyarakat setempat rela, dan membantu pemerintah menyerahkan tanah dengan nilai jual yang tidak tinggi. Bagaimana pun, proyek KIM dan pabrik lateks yang segera berdiri itu akan menjadi nilai tambah bagi masyarakat. Masyarakat akan terbantu dalam penjualan karetnya, kemudian tenaga kerja dan dam-
pak-dampak positif lain yang bisa meningkatkan ekonomi masyarakat di sekitar lokasi KIM, ujar Klemen Apui, legislator dari Partai Golkar ini. Dia menyarankan Pemkab segera melakukan sosialisasi kepada masyarakat, dimulai dari tingkat RT, dusun, desa dan kecamatan. Dia juga mengingatkan dalam pembayaran ganti rugi Pemkab lebih hatihati. Jangan membayar ganti rugi kepada bukan pemilik tanah. Itu perlu untuk mengantisipasi tidak terjadi masalah di kemudian hari. Buat jadwal tahapan-tahapan dalam proyek ini, kita minta satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang terlibat dalam pembangunan KIM ini agar tanggap, karena selama ini saya melihat lamban menjalankan instruksi dari Bupati Landak, tandas Klemen Apui. (rie)
Klemen Apui
bumi lawang kuari
balai betomu
Masih Terapkan Pencatatan Manual
PNS Harus Jalankan Tupoksi
SEKADAU. Sistem pencatatan kuantitas energi yang dipakai pelanggan PT PLN Ranting Sekadau masih manual. Manajer PT PLN Ranting Sekadau Yudi berkeyakinan sistem manual cukup andal dan memuaskan pelanggan. Kalaupun ada kesalahan atau kekeliruan pencatatan, lebih disebabkan faktor manusia. Wajar saja kalau petugas tengah kelelahan sehingga terjadi kesalahan, papar dia, Jumat (8/7) siang. Selama ini menurut Yudi, para konsumen PLN Sekadau belum ada keluhan terhadap kinerja petugas pencatatan energi listrik. Petugas pencatat merupakan pihak ketiga. Kita ikat dengan perjanjian kontrak, ujarnya. Meski demikian, Yudi mengakui kalau sistem digital lebih tepat dan akurat. Pada masa mendatang, Sekadau perlu menerapkan sistem pencatatan digital seperti di PLN Rating Sintang. Penerapan sistem digital sepenuhnya wewenang PLN cabang Sanggau, kata dia. Sekadau dan Sintang sama-sama berstatus ranting. Tetapi kata Yudi, beda tipe. PLN Ranting Sintang lebih dahulu ada dibandingkan dengan PLN Ranting Sekadau. Sekadau dulunya hanya subranting, tuturnya. (man)
Tingkat Gangguan Masih Tinggi SEKADAU. Gangguan listrik masih kerap terjadi di Sekadau. Manajer PLN Ranting Sekadau Yudi mengatakan jaringan listrik rawan terhadap ranting maupun pohon masyarakat. Terlebih topografi Sekadau berbukit berbeda dengan daerah pesisir yang datar, ujar dia, belum lama ini. Sekitar seminggu lalu, Yudi mengakui intensitas gangguan listrik cukup tinggi. Isolator pecah di Ensibau-Tanah Putih serta pohon menimpa jaringan di Menebang menyebabkan hubung singkat. Jika gangguan ringan, kita sendiri yang memperbaiki sebaliknya jika gangguan berat diserahkan kepada instalatir, sebutnya. Selanjutnya, Yudi memastikan jaringan listrik tegangan menengah tersebut tanpa isolasi. Ia berharap masyarakat bersedia memangkas atau memotong ranting pohon yang sudah sangat dekat dengan jaringan listrik. Untuk kepentingan bersama, kata dia. Sementara itu Yudi menceritakan kalau di Sungai Ayak, Kecamatan Belitang Hilir terdapat kabel listrik PLN yang menjalar di tanah. Pihaknya sudah mengusulkan ke PLN Cabang Sanggau untuk dirapikan. Ia sendiri ragu terhadap keamanan kabel tersebut meskipun sudah memiliki isolasi. Panjang jaringan itu sekitar satu kilometer. Dahulu kita fokus kepada pelayanan sehingga terkesan asal dapat mengaliri listrik kepada masyarakat, ungkapnya. Pada Senin kemarin, PLN bersama instalatir serta tujuh siswa SMK Sintang yang tengah pendidikan system ganda melakukan perbaikan jaringan di Empajak. (man)
Di lingkungan PNS diberikan hadiah maupun hukuman demi peningkatan kinerjanya.
SEKADAU. Tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) pegawai negeri sipil (PNS) sudah sangat jelas, yakni mengabdi kepada negara, daerah, dan warga. Jadi jika semua PNS menyadari Tupoksinya masing-masing, semua kegiatan pemerintah, diyakini dapat berjalan sesuai dengan keinginan warga. Sebagai seorang abdi Negara,
daerah dan abdi masyarakat, sudah sangat pantas kalau seorang PNS tugas adalah mengabdi dengan setulus hati. Jika salah satu saja PNS yang kurang mengerti apa tugasnya, maka semua kegiatan pemerintah pasti akan terganggu, tegasn Drs Yohanes Jhon, Sekda Pemkab Sekadau, belum lama ini. Sebagai pegawai struktural,
DOKUMEN
sambungnya, jenjang kerjanya tetap bermuara pada pimpinan. Kalau dalam satu badan cacat dan terluka maka, pasti berpengaruh pada organ lainnya. Inilah gambaran tugas seorang abdi. Kata disiplin pasti melekat dari seorang PNS, karena kalau seorang PNS tidak disiplin, semua kebijakan yang menyangkut khalayak ramai pasti akan
tertunda. Tertundanya keputusan yang diambil oleh pimpinan, berimbas terhadap kebutuhan banyak orang. Papar Jhon. Di samping disiplin, seorang PNS harus memiliki tanggung jawab terhadap tugas yang diembannya. Selain bertanggungjawab, seorang PNS harus mampu menjabarkan apa keinginan pimpinannya, kupas Jhon.
Dikatakannya contoh yang sangat sederhana lanjut Jhon sapaan akrab pria ini, walapun jabatannya hanya tukang buka pintu ruangan pimpinan, jika si pembuka pintu itu lalai dan dai tidak disiplin dalam tugas, jelas akan berpengaruh terhadap keputusan yang akan diambil pimpinannya pada hari itu, inilah contoh kecil betapa pentingnya disiplin bagi seorang PNS, ujarnya. Setiap tugas yang diberikan oleh pimpinan, sambung Jhon, mesti dijalankan dengan penuh tanggung jawab. Hal ini dimaksud agar roda pemerintahan dapat dijalankan sesuai dengan program yang telah ditentukan. Kalau satu orang saja yang lalai maka dampaknya sangat luas, karena siapapun dia, apapun jabatannya, dia adalah bagian dalam perangkat pelaksanaan roda pemerintahan, kupasnya. Untuk itu, Jhon berharap agar kinerja satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan pemerintah daerah Sekadau, kiranya dapat bekerja secara profesional. Jika hal itu dapat jadi lakukan seluruh jajaran SKPD, maka visi dan misi pemerintah daerah Sekadau dapat terwujudnya. Maka dari itu sebagai seorang yang betul memiliki tanggung jawab terhadap tugas, kiranya PNS dapat menjadi teladan bagi masyarakat. Memang sudah tugasnya untuk mengabdi kepada masyarakat kalau bisa sekalian menjadi teladan pula, ajaknya. (tar)
Terisolasi, Hanya Kenal Berdagang ke Malaysia SEKADAU. Pembukaan isolasi bagi batas wilayah sangat penting. Terutama wilayah yang transportasi alternatifnya tidak ada. Tiga kecamatan Belitang masih terisolasi, bahkan sebagian warga di pedalaman belitang hanya mengenal berdagang ke Malaysia. Padahal jika isolasi terbuka, maka dapat secara langsung
menumbuhkan perekonomian warga yang ada di pedalaman. Tiga kecamatan di Belitang, yakni Belitang Hilir, Belitang dan Belitang Hulu, tidak alternatif jalan menuju Sanggau dan Sintang, padahal kecamatan tersebut berbatasan langsung dengan dua kabupaten tersebut, bahkan dekat Malaysia, kata Aloysius SH, Ketua Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah (DPRD) Sekadau dari daerah pemilihan (Dapil) III Sekadau. Menurut dia, pembukaan akses di tiga kecamatan tersebut memiliki dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi, karena warga di sana dapat langsung memasarkan hasil hutannya ke kabupaten tersebut. Sehingga pertumbuhan ekonomipun akan
cepat tergerak, bahkan yang paling rawan adalah warga di sana bisa akses langsung dengan Malaysia. Seperti warga dusun Sebelantau kecamatan Belitang Hulu, mereka belanja ke Malaysia dan Balai Karangan kabupaten Sanggau, karena sulitnya jalan untuk menuju ibukota kecamatan, keluhnya.
Jadi, lanjutnya, pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat, hendaknya memerhatikan pembangunan di sana. Terutama pembangunan jembatan penghubung dari kecamatan Belitang Hilir. Jika sudah terbuka isolasi di sana, maka kegiatan ekonominya akan cepat terangkat, ucapnya. (tar)
15
injeh karaja
Butuh SDM Berkualitas Kelola SDA K A B U P A T E N Kayong Utara memiliki potensi sumber daya alam (SDA) yang mengagumkan. Untuk mengelola potensi tersebut diperlukan sumber daya manusia manusia (SDM) yang berkualitas. Demikian disampaikan Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid pada peringatan Hari Pertasikencana 2011 di Sukadana, beH Hildi Hamid lum lama ini. SDM yang berkualutas, dikatakan Hildi, di antaranya dapat mewujudkan keluarga menuju sejahtera dan mandiri. Masalah-masalah yang sampai saat ini dilakukan terutama pengentasan kemiskinan, peningkatan pendidikan, peningkatan kesehatan, peningkatan pemberdayaan masyarakat serta peningkatan berbagai sarana dan prasarana sebagai penunjang peningkatan kualitas hidup keluarga. Semua ini harus mendapat perhatian yang sungguh-sungguh dari berbagai elemen bangsa dan ditangani secara terpadu, ujarnya. Sejalan dengan upaya-upaya peningkatan kualitas masyarakat, dilanjutkan Hildi, melalui program pendidikan, kesehatan dan pembangunan lainnya, tidak kalah penting adalah upaya untuk melakukan perencanaan keluarga secara cermat, sehingga pertambahan dan pertumbuhan penduduk yang tidak terkendali dapat dihindari.(lud)
geliat kayong utara
Pertegas Sistem Presidensial DPD RI Mohon Dukungan
DPD RI asal Kalbar, Erma Suryani Ranik menyerahkan cenderamata kepada Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid. Kamiriludin/Equator
SUKADANA. Negara Indonesia yang katanya menganut sistem presidensial masih lemah. Untuk itu, sitem presidensial ini harus lebih dipertegas. Demikian diungkapkan anggota DPD RI asal Kalbar, Erma Suryani Ranik saat tatap muka dengan pejabat eksekutif dan legislatif Kabupaten Kayong Utara, belum lama ini. Guna lebih mempertegas system presidensil yang dianut negara ini, Erma menyampaikan, pihaknya tengah memperjuangkan undang-undang
berkaitan dengan ini. Untuk itu, pihaknya memohon dukungan dari daerah termasuk Kabupaten Kayong Utara supaya pokok-pokok usulan perubahan kelima Undang-Undang Dasar Negera Republik Indonesia dapat terlaksana. Kita mohon dukungan dari daerah termasuk di Kayong Utara ini, supaya pokok-pokok usulan perubahan kelima Undang-Undang Dasar Negara RI ini bisa direalisasikan. Kalau memang Pemkab dan DPRD Kayong Utara setuju
dengan usulan kita ini, silakan sampaikan melalui surat ke DPD RI, ujarnya. Erma melanjutkan, selain meminta dukungan terkait pokok-pokok usul perubahan kelima Undang-Undang Dasar Negera RI. Maksud dan tujuannya ke Kayong Utara juga dalam rangka penyerapan aspirasi masyarakat dan daerah sebagai bahan pertimbangan DPD RI terhadap RAPBN 2011 dan RAPBN Perubahan 2011 di Provinsi Kalbar. (lud)
Wujudkan Koperasi Berkualitas dan Mandiri SUKADANA. Sekretaris daerah (Sekda) Kabupaten Kayong Utara, H Hendri Siswanto, S.Sos mengatakan, sebagai petani mesti dapat terus menerus berprestasi. Dengan demikian, diharapkan adanya peningkatan dan kesejahteraan. Adanya peningkatan dan
kesejahteraan petani, sedikit demi sedikit permasalahan tentang persoalan pengangguran dan kemiskinan dapat berkurang, kata Hendri Siswanto saat acara penutupan kegiatan pameran Pertasikencana 2011 di Sukadana, Kamis (7/7).
Hendri mengingatkan, ke depan dinas yang membidangi Koperasi dan UMKM mempunyai tugas dan tanggungjawab semakin besar. Hal tersebut dikarenakan permasalahan dan tantangan yang dihadapi Koperasi dan UMKM makin berat dan kompleks. Teruta-
ma, dilanjutkan Hendri, dalam mengatasi persoalan pengangguran dan kemiskinan. Sehubungan dengan hal tersebut, Hendri mengingatkan, salah satu kegiatan yang perlu didukung bersama adalah peringatan Hari Koperasi. Diharapkan seluruh
gerakan koperasi yang ada di daerah, khususnya Kabupaten Kayong Utara mampu mewujudkan koperasi yang berkualitas dan mandiri sebagai gerakan ekonomi rakyat yang dapat menyejahterakan anggota dan masyarakat di sekitarnya. (lud)
Pimpinan Beserta Anggota Dewan Pimpinan Daerah Gabungan Perusahaan Kontraktor Nasional (GABPEKNAS) Kabupaten Kayong Utara
Masyarakat Sekitar TNGP Memprihatinkan KETUA Komisi III DPRD Kabupaten Kayong Utara, Syukran SAg mengaku prihatin dengan mayoritas masyarakat yang hidup di sekitar kawasan Taman Nasional Gunung Palong (TNGP). Pasalnya, secara umum masyarakat yang hidup di sekitar kawasan hutan lindung itu hidup susah. Keprihatinan ini disampaikan Syukran saat berdialog dengan anggota DPD RI di Aula Kantor Bupati Kayong Utara, Kamis (7/7). Dia berpesan, supaya anggota DPD RI terutama DPD asal Kalbar menyuarakan persoalan kehidupan masyarakat di sekitar TNGP ini di tingkat pusat. TNGP, seperti menjaga hantu. Kenapa, sebab ini dipelihara tapi masyarakat di sekitarnya jadi kurus. Maka DPD juga perlu dorong supaya TNGP ini tidak hanya dipelihara namun masyarakat juga harus diberdayakan, pesannya. Legislator PKS ini menambahkan, masyarakat jangan hanya disuruh merawat dan memperhatikan TNGP, sementara masyarakat sendiri kehidupannya kurus. Jadi perlu ada pemberdayaan kepada masyarakat dan jangan hanya masyarakat selalu dijerat hukum karena merusak TNGP, timpalnya. (lud)
Rabu, 13 Juli 2011
Me nguc ap k an
Anggota DPD RI asal Sulbar, Iskandar Muda Baharudin Lopa (kedua dari kiri) berfoto bersama dengan pejabat eksekutif dan legislatif Kayong Utara.
Maksimalkan Penarikan Pajak ISKANDAR Muda Baharudin Lopa menyarankan agar Kabupaten Kayong Utara dapat lebih memaksimalkan penarikan pajak guna meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD). Hal ini disampaikan anggota DPD RI asal Sulawesi Barat ini ketika berkunjung di Kabupaten Kayong Utara, belum lama ini. Iskandar mengatakan, Kayong Utara sebagai daerah baru dituntut untuk lebih maksimal menggali potensi yang ada. Misalnya, melalui penarikan pajak yang harus dilakukan secara optimal. Terlebih, Kayong Utara memiliki po-
tensi sumber daya alam yang melimpah sehingga memiliki peluang besar untuk meningkatkan PAD. ABPD maupun PAD Kayong Utara perlu dipikirkan. Sebab, untuk APBD nya masih tergolong rendah dan begitu juga PAD nya yang katanya baru berkisar Rp 8 miliar, ujarnya. Sekda Kabupaten Kayong Utara, H Hendri Siswanto, S.Sos menyampaikan, untuk pendapatan di sektor pajak dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Sekalipun, masih perlu untuk terus ditingkatkan.(lud)
Selamat & Sukses Atas Diresmikannya
Unit Pengolahan Ikan (UPI) PT Industri Perikanan Sukadana oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia
Bapak Dr Ir Fadel Muhammad Di Kecamatan Teluk Batang, Kabupaten Kayong Utara Pada, 11 Juni 2011 Ketua,
Zainudin Vandio. H
kabupaten ketapang
pempadahan
Gubernur Balas Surat Mendagri Pergantian Ketua DPRD Sengaja Diperlambat
Jelang Puasa, Rawan Laka Lantas KETAPANG. Berdasarkan analisas intelijen, prediksi kerawanan yang berpotensi menimbulkan gangguan Kamtibmas menjelang bulan puasa adalah meningkatnya pelanggaran, kemacetan dan kecelakaan lalu lintas. Menyongsong pelaksanaan tugas, Kapolda Kalbar melalui Kapolres Ketapang menekankan beberapa hal untuk dipedomani dan dilaksanakan seluruh anggota Polri. Waka Polres Ketapang, Kompol Sunario SIK, menuturkan, operasi patuh yang dilaksanakan benar-benar dilaksanakan agar dapat dirasakan dan memberi manfaat bagi masyarakat Kalbar. Terutama dalam hal kepatuhan ketaatan terhadap peraturan yang berlaku. Sasaran operasi patuh Kapuas 2011 menitikberatkan pada pelanggaran yang berpotensi terjadi laka lantas serta pelanggaran lalu lintas yang menonjol paling banyak dilakukan oleh pengguna jalan. Contoh parkir tidak pada tempatnya, melanggar lampu lalu lintas mendahului dari sebelah kiri, tidak memberikan lampu isyarat pada saat berbelok, kata Kapolres Ketapang melalui Waka Polres Ketapang, Sunario S.Ik. Petugas lalu lintas dalam melaksanakan razia di jalan berperilaku sopan. Tidak melukai hati masyarakat yang menimbulkan masalah dengan masyarakat, seperti melakukan tindak kekerasan terhadap pelanggar lalu lintas, cekcok pada saat melakukan penindakan dan sebagainya. Demikian juga siapkan mental, ďŹ sik, disiplin serta semangat pengabdian, dalam memberikan pelayanan yang terbaik, serta mampu mencerminkan sosok aparat pelindung, pengayom dan pelayanan masyarakat. Lakukan penindakan terhadap setiap gangguan Kamtibmas dan pelanggan lalu lintas yang terjadi secara profesional, proporsional, etis dan humanis sesuai dengan aturan yang berlaku. Lebih lanjut ia mengingatkan, untuk dilaksanakan koordinasi dengan instansi terkait dan seluruh komponen masyarakat. Sehingga terwujud sinergi dan rasa kebersamaan yang tinggi dalam mendukung keberhasilan operasi. Demikian juga menghindari perilaku arogan dan antagonis. Karena dapat memicu rasa antipati masyarakat kepada Polri, sambungnya. (KiA)
KETAPANG. Gubernur Kalbar, Cornelis akhirnya melayangkan surat ke Mendagri terkait proses pergantian Ketua DPRD Ketapang. Surat tertanggal 5 Juli 2011 itu sebagai jawaban dari surat Mendagri tertanggal 2 Mei 2011 yang meminta Gubernur untuk memproses usulan pergantian Ketua DPRD Ketapang. Surat Gubernur bernomor 171.61/1868/Pem-A itu, dinilai kubu Golkar hanya alasan Gubernur untuk memperlambat proses pergantian Ketua DPRD. Salah satu point dari jawaban Gubernur menyebutkan dalam rangka memproses usulan tersebut, memenuhi ketentuan sebagaimana huruf b ayat 1 pasal (1) Pasal 78
PP nomor 16 tahun 2010. Dengan memerhatikan berita acara rapat paripurna DPRD Kabupaten KEtapang nomor 172/48/DPRD/2011 tanggal 7 Maret 2011 yang menerangkan bahwa rapat paripurna dihadiri 24 orang dari 40 orang keseluruhan anggota DPRD Ketapang. Dengan demikian rapat pemberhentian Ketua DPRD Ketapang belum memenuhi kuorum. Rapat Paripurna tersebut juga tidak dipimpin oleh ketua sementara dikarenakan belum adanya kesepakatan antar wakil-wakil ketuua untuk menjadi Ketua Sementara terhitung mulai tanggal surat permohonan pengunduran diri Ketua DPRD Ketapang yang
disampaikan kepada pimpinan DPRD Ketapang. Ini alasan mengada-ngada. Dalam pasal 78 huruf C itu tegastegas disebutkan bahwa kuorum cukup dengan setengah anggota DPRD plus satu. Pak Kamboja itu bukan diberhentikan tapi mengundurkan diri, kata Samsidi BA, Ketua Fraksi Golkar Ketapang menanggapi surat tersebut. Selain itu alasan Gubernur belum adanya kesepakatan untuk menunjuk ketua sementara lantaran Kamboja mengundurkan diri, dinilai Samsidi sangat membingungkan. Menurut dia, jika belum adanya Ketua Sementara menjadi salah satu sebab tak sahnya paripurna,
lalu bagaimana dengan paripurna sebelumnya. Bagaimana dengan paripurna seperti Perda yang dilakukan setelah pak Kamboja mengundurkan diri. Kan itu juga belum diangkat Ketua Sementara. Apakah itu berarti tidak sah juga, cecar Samsidi. Karena itu Samsidi menilai Gubernur hanya mencari alasan untuk memperlambat proses pergantian Ketua DPRD. Soalnya semua persyaraatan pergantian termasuk pengusulan Yasyir Ansyari sebagai Ketua DPRD telah dilengkapi. Semuanya sudah sudah dilengkapi termasuk dari Bupati Ketapang. Nampaknya Gubernur sengaja untuk memperlambat
ini. Buktinya surat dari Mendagri dilayangkan tanggal 2 Mei. Sedangkan surat Gubernur baru disampaikan 5 Juli, sesalnya. Samsidi mengaku Golkar akan tetap memperjuangkan agar proses pergantian Ketua DPRD Ketapang dapat dilakukan. Golkar juga sudah melayangkan surat pengaduan kedua kalinya ke Mendagri. Saat ini ia mengaku masih menunggu perkembangan dari surat tersebut. Kita akan tetap berupaya. Memang kita sempat disarankan secara lisan agar melakukan paripurna ulang. Tapi itu sama saja penghinaan. Karena yang kita lakukan sudah sesuai dengan aturan, tegasnya. (KiA)
Proses Pembangunan Jangan Ganggu Aktivitas Masjid Al-Ikhlas Dilengkapi Islamic Center
Wabup melakukan peletakan batu pertama pembangunan masjid Agung Al-Ikhlas. Kiram Akbar/Equator
KETAPANG. Wakil Bupati Ketapang, Boyman Harun menegaskan agar proses pembangunan Masjid Agung Al-Ikhlas tidak sampai mengganggu aktivitas jemaah di masjid tersebut. Ia bahkan meminta ag ar pengerjaan dihentikan ketika memasuki waktu salat. Saya minta jangan pengerjaan pembangunan jangan mengganggu kegiatan masjid lainnya. Jangan sampai suara pengerjaan mengganggu jemaah salat, kata dia dalam acara peletakan batu
pertama pembangunan Masjid Agung Al-Ikhlas, kemarin. Dikatakannya, pembangunan Masjid Agung Al-Ikhlas Ketapang yang diperkirakan menelan dana sekitar Rp24 miliar tersebut diharapkan segera tuntas sebelum 2014. Untuk menunjang pembangunan Masjid Agung Al-Ikhlas, Pemkab Ketapang mengalokasikan anggaran sekitar Rp 3 miliar setahun. Pembangunan Masjid Agung Al-Ikhlas Kabupaten Ketapang merupakan salah satu refleksi kesadaran iman yang
tertanam di dalam hati umat Islam yang terwujud dari komitmen dan dukungan kuat akan pentingnya sarana umum bagi kepentingan bersama, ujarnya. Dengan dana sebesar itu, kata dia, rencana masjid kebanggaan masyarakat Ketapang ini bakal dilengkapi dengan sarana pendirian dan fasilitas lainnya. Masjid Al-Ikhlas juga akan dilengkapi Islamic Center. Namanya juga masjid agung. Rencana akan kita buat besar dan megah, tuturnya. Ia menjelaskan, pembangunan Masjid Agung Al-Ikhlas Kabupaten Ketapang yang baru dan letaknya di sebelah Masjid Agung Al-Ikhlas agar umat Islam dapat melaksanakan salat dan ibadah lainnya dengan tenang. Karena bangunan lama Masjid Agung Al-Ikhlas banyak yang retak dan sangat membahayakan bagi jemaah masjid yang melaksanakan ibadah dan kegiatan lainnya. Pembangunan Masjid Agung Al-Ikhlas Kabupaten Ketapang ini dengan pembiayaan melalui
anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Kabupaten Ketapang tahun 2011. Insya Allah setiap tahun akan di anggarkan melalui APBD Kabupaten Ketapang hingga selesai pembangunan, ujarnya. Disamping itu, ia mengharapkan dukungan dan partisipasi dari para pengusaha dan seluruh komponen masyarakat, sehingga Masjid Agung Al-Ikhlas yang representatif menjadi kebanggaan masyarakat umum Kabupaten Ketapang akan selesai di bangun. Wakil Bupati menegaskan bahwa permasalahan tanah di sekitar Masjid Agung Al-Ikhlas Ketapang yang belum menjadi hak milik yayasan Masjid Agung Al-Ikhlas Ketapang agar dapat dibicarakan dan diselesaikan pembebasannya. Terpent ing sekarang ini adalah focus penyelesaian pembangunan Masjid Agung Al-Ikhlas. Selain itu, pembangunan ke depan adalah masalah manajemen masjid, tuturnya. Dikatakan juga, masalah
pemeliharaan masjid dan memakmurkan masjid bukan saja sebagai tempat ibadah melainkan juga sebagai pusat kegiatan keagamaan lainnya. Boyman menyebutkan bahwa fungsi masjid pada hakikatnya mengandung dua makna. Pertama, masjid berfungsi sebagai sarana ibadah atau hablulminallah dalam rangka membentuk karakter insani, yang diridhoi Allah SWT. Hal tersebut, indikator dapat digunakan adalah bila mana semakin Ikhlas, peduli dan memiliki rasa tanggungjawab serta pengabdian yang tinggi terhadap bangsa dan Negara yang terimplementasi melalui kecintaan terhadap satuan tempat berkarya. Kedua, keberadaan Masjid berfungsi sebagai sarana komunikasi sosial atau lazim kita sebut dengan Hablulminallah. Yaitu sebagai tempat bersilaturahim dalam rangka membangun ikatan kebersamaan dan persaudaraan melalui semangat saling asah, saling asih, dan saling asuh, jelasnya.(KiA)
Kom.Bisnis
16
Rabu, 13 Juli 2011
Telkomsel Paling Dipercaya, Paling Indonesia Menjadi satu dari 100 juta pelanggan Telkomsel di Indonesia adalah suatu kebanggaan yang tak ternilai. Bangga akan prestasi karya anak negeri yang menjadi raja di negerinya sendiri. Dengan jangkauan terluas di seluruh Indonesia yang memiliki 13.000 pulau, tak salah bila Telkomsel pun disebut Yang Paling Indonesia. Di tengah pesatnya perkembangan industri selular di Indonesia, sebagai putraputri bangsa, kita wajib bangga dengan pencapaian Telkomsel. Telkomsel telah menjadi jati diri masyarakat dari seantero pelosok negeri ini. Sebagai bukti nyata Telkomsel untuk negeri ini adalah Telkomsel menjadi satusatunya operator dengan layanan terluas di Indonesia. Telkomsel juga sukses mencatat jumlah pelanggan yang ke-100 juta. Prestasi ini menambah torehan sejarah Telkomsel di industri selular Indonesia. Pencapaian ini pun menjadikan Telkomsel sebagai operator selular ke-7 di dunia yang dipercaya oleh 100 juta pelanggan di satu negara. Kesuksesan ini tidak terlepas dari kualitas pelayanan Telkomsel kepada seluruh pelanggannya. Bahkan Telkomsel sukses pula mempertahankan kualitas pelayanan tertinggi 5 tahun berturut-turut dalam Service Quality Award 2011. Pengakuan ini semakin mengukuhkan Telkomsel sebagai penyedia solusi layanan selular dengan tingkat kepuasan pelayanan tertinggi. Tentu saja penghargaan ini bisa dikatakan sebagai bukti konkret pelayanan Telkomsel yang diraih melalui sebuah proses panjang dalam upaya menghadirkan solusi layanan terbaik dan terdepan berstandar internasional. Di sisi lain, penghargaan ini sekaligus menjadi tantangan untuk terus meningkatkan mutu pelayanan, seiring tingginya kepercayaan pengguna produk dan layanan Telkomsel yang kini mencapai lebih dari 100 juta pelanggan. Service Quality Award yang diterima Telkomsel adalah wujud pengakuan pihak luar terhadap keseriusan Telkomsel dalam menghadirkan layanan berkualitas. Penghargaan yang diterima Telkomsel merupakan cerminan dari sebuah kepercayaan yang diraih dalam menghadirkan layanan terbaik. Apresiasi yang diberikan oleh berbagai pihak dalam bentuk penghargaan tentu menjadi tantangan bagi Telkomsel untuk terus berinovasi menghadirkan nilai tambah bagi masyarakat dan industri telekomunikasi. Sejak pemerintah mencanangkan layanan selular berbasis mutu pada tahun 2008, Telkomsel telah menyiapkan seluruh komponen infrastruktur layanannya, termasuk kualitas jaringan dan titik pelayanan pelanggan, dengan sebaik-baiknya. Hal ini turut mendukung upaya regulator dalam mewujudkan iklim kompetisi yang sehat berorientasi pada quality of service sehingga kemajuan industri ini akan menjadi man-
program edukasi faat nyata bagi para teknologi telekomupengguna selular. nikasi melalui pemDalam upaya bangunan Museum memberikan layanSelular di dalam an selular berkualiMuseum Telekomutas bagi masyarakat nikasi, Taman Mini luas, penggelaran Indonesia Indah. jaringan Telkomsel Museum Selular ini hingga pelosok Inakan menghadirkan donesia selalu didupeta jalan (roadmap) kung dengan adanya telekomunikasi selutitik-titik pelayanan lar di Indonesia yang sebagai garda depan dapat menjadi media perusahaan yang pembelajaran bagi bersentuhan langgenerasi mendatang. sung dengan pelangPembangunan Mugan. Kini lebih dari 1 seum Selular merujuta titik pelayanan pakan salah satu telah dihadirkan, dari banyak kegiatan yaitu call center, tanggung jawab peGraPARI, GeraiHArusahaan Telkomsel. LO, KiosHALO, outlet Program Telkomsel dealer, ritel nasional, Merah Putih, misaldan m-Kios. Bahnya, telah membuka kan call center dan akses telekomunikaGraPARI Telkomsel si di wilayah-wilayah telah bersertiďŹ kasi terpencil dan memanajemen mutu Perayaan ulang tahuan Telkomsel ke-16 yang diperingati di graPARI Telkomsel Pontianak. Branch nyatukan pulau-pustandar internasional Manager graPARI Telkomsel Pontianak, M. Ibnu Sofyan, Manager Network Operation Telkomsel Kallau terluar dalam jarISO 9001:2008 dari bar, Ferrynaldi saat merayakan HUT Telkomsel ke-16. ingan telekomunikasi badan internasional skema kolaborasi dan kemitraan dengan nasional. Tak kurang TUV NORD, Jerman. Telkomsel menyediakan akses layanan para mitra kerja, sistem pendukung yang dari 250 lokasi yang terisolir kini telah mecall center 24 jam sepanjang hari secara handal (sistem penagihan, sistem pen- miliki akses terhadap telekomunikasi. Telkomsel juga menjalankan amanat progratis dengan akses 111 untuk pelanggan catatan data pelanggan, dan lain-lain), serta kartuHALO dan 116 untuk simPATI dan pengembangan layanan mobile broadband gram universal services obligation (USO) Kartu As, serta 128 khusus pelanggan ko- dan new business (mobile wallet, musik dig- yang dipercayakan pemerintah dan Telkomsel telah berhasil membuat lebih dari rporat. Tersedia pula akses ke nomor lain, ital, konten, dan mobile advertising). Implementasi strategis ini diharapkan 25 ribu desa terpencil di seluruh Indonesia yakni 08071811811. Dengan pencapaian 100 juta pelanggan- mampu mewujudkan komitmen Telkom- menjadi desa berdering. Dalam dunia pennya, menurut Direktur Utama Telkomsel, sel untuk mengedepankan peningkatan didikan Telkomsel memberi dukungan proSarwoto Atmosutarno, Telkomsel pun telah pelayanan kepada pelanggan, terutama un- gram pendidikan berbasis ICT untuk guru menjadi operator yang sudah dapat men- tuk menghadirkan kepuasan pengalaman dan siswa. Sebagai Karya Anak Bangsa , hanya Teltransformasi 100 juta pelanggan menjadi pelanggan dalam memanfaatkan layanan komsel Paling Indonesia . Program ini unpengguna. Apa yang disediakan operator mobile lifestyle Telkomsel. Produk dan layanan Telkomsel sangat tuk menajamkan kegiatan komunikasinya bukan lagi layanan dasar, tetapi layananlayanan baru yang telah disesuaikan den- menarik minat masyarakat karena selain setelah lebih dari 15 tahun melayani pelanggan kebutuhan masing-masing pelanggan tarifnya kompetitif, jaringannya juga dapat gan dan menjadi operator selular terbesar diandalkan. Aspirasi masyarakat terha- di Indonesia. sehingga bersifat lebih personal. Dengan setiap inovasi teknologi yang Pencapaian 100 juta pelanggan ini men- dap layanan telekomunikasi selular sudah jadi lebih penting lagi mengingat industri bergeser, tidak semata mencari tarif rendah dilakukannya, Telkomsel pun menyetelekomunikasi selular sudah memasuki ta- tetapi lebih mencari layanan yang menawar- barkannya sehingga bermanfaat bagi hap jenuh. Dengan jumlah pelanggan sebe- kan kekuatan, kestabilan serta keluasan pengembangan ekonomi, pembangunan sosial, pendidikan, pelestarian lingkungan sar ini, Telkomsel memiliki pondasi kuat jangkauan jaringan. Saat ini 100 juta pelanggan Telkomsel serta pemenuhan kebutuhan gaya hidup dan paling siap untuk melangkah beyond telecommunication dengan layanan yang dilayani oleh lebih dari 38.000 base trans- manusia modern. ceiver station (BTS), termasuk lebih dari Melalui cakupan layanannya yang telah berpusat pada data. Dalam upaya transformasi tersebut, di 8.300 Node B (BTS 3G). Untuk meningkat- menjangkau pelosok desa bahkan di katahun 2011 Telkomsel menginvestasikan kan pelayanan bagi pelanggan, Telkomsel pal-kapal PELNI yang memungkinkan belanja modal senilai 1,1 miliar dolar AS menggelar lebih dari 1 juta titik pelayanan para penumpang untuk melakukan pang(sekitar Rp 10,9 triliun) yang 60 % dian- pelanggan yang tersebar di seluruh Indone- gilan telepon walaupun di tengah lautan, taranya dialokasikan untuk peningkatan sia, seperti GraPARI, GeraiHALO, KiosHALO, Telkomsel telah membuktikan membawa outlet dealer, ritel nasional, dan m-Kios. teknologi komunikasi untuk kemajuan layanan broadband. Bertepatan dengan pencapaian 100 juta bangsa Indonesia. Proses transformasi menuju era beyond Terbukanya akses telekomunikasi di daetelecommunication juga meniscayakan pen- pelanggan ini, Telkomsel juga menegaskan ingkatan kapasitas dan kualitas jaringan, kembali komitmennya untuk mendukung rah terpencil mempunyai andil besar dalam
MINI Dijual Sekitar Rp 500-700 Juta
Tidak hanya melalui importir umum, MINI sebentar lagi akan diluncurkan di pasar Indonesia. Mobil imut ini akan dijual sekitar Rp 500-700 juta. Hal tersebut disampaikan Presiden Di-
rektur PT Nusantara Group selaku pemegang hak penjualan MINI, Joe Surya. Harga berkisar antara Rp 500-700 juta. Kita fokuskan untuk kota besar seperti Jakarta, Surabaya, ujar Joe di PasiďŹ c
Place, Jakarta, Selasa (12/7). Corporate Communication Director PT BMW Indonesia, Helena Abidin, menuturkan MINI akan diluncurkan di Indonesia International Motor Show nanti. Adapun MINI akan menjadi mobil kecil premium pertama di Indonesia dengan segala keunggulan yang nantinya akan memanjakan penggunanya. Mobil ini bukan ďŹ rst car, tapi second car dimana pemiliknya bukan orang biasa, ujarnya. Nantinya lanjut Helena konsumen baru bisa melakukan pemesanan 3 model MINI yakni MINI Cooper S, MINI Cooper S Convertible dan MINI John Cooper Works. Untuk sementara 3 model dulu selanjutnya akan masuk model lain. Tergantung pasar MINI di sini (Indonesia), pungkas Helena. Joe pun menambahkan pihaknya sampai tahun 2012 baru memiliki rencana untuk mendirikan satu diler MINI di Jaksel. Setelah butik di mal, dan untuk tahun depan kita ada rencana mendirikan satu diler di Jakarta Selatan, tutup Joe tanpa merinci letak dan nilai investasi yang dikucurkan PT Nusantara Group.(biz)
Andalkan Kamera 3D, LG Optimus Pad Mulai Beraksi Setelah cuma jadi penonton di ranah tablet Indonesia, LG akhirnya terjun langsung mengarungi persaingan dengan dirilisnya Optimus Pad. Tablet dengan sistem operasi Android 3.0 Honeycomb ini siap beraksi dengan mengandalkan kamera 3D yang diklaim pertama di dunia. Optimus Pad memiliki lebar layar 8,9 inch. Pilihan ukuran layar ini dikatakan merupakan hasil dari analisa mendalam yang dilakukan LG Mobile yang datanya dikumpulkan dari seluruh dunia. Karena banyaknya keluhan dari pengguna tablet yang merasa ukuran tabletnya terlalu besar sehingga tidak nyaman untuk digenggam, dan ada juga yang mengeluhkan ukuran tabletnya terlalu kecil sehingga membuat sudut pandang pengguna menjadi terbatas serta sempit, maka LG Mobile menciptakan LG Optimus Pad dengan ukuran yang tepat yakni 8,9 inch, jelas LG. Pemilihan ukuran tablet dianggap tidak bisa sembarangan, karena akan menentukan kenyamanan dalam menggunakannya. Apabila pengguna tablet tidak nyaman maka pengalaman dalam bermain atau menggunakan tablet menjadi tidak maksimal,
terlebih ukuran tangan orang Asia tidak sebesar orang non Asia. LG Optimus Pad diciptakan tidak hanya dari segi kekuatan perangkatnya saja, tapi LG Mobile juga mempertimbangkan dari segi kenyamanan dalam penggunaannya, lebar layar 8,9 inci adalah lebar layar yang tepat dan optimal untuk tablet, ujar Cho Chorung, Senior Marketing Manager LG Mobile Indonesia dalam keterangannya, Selasa (12/7). Display Optimus Pad memiliki aspek rasio 15:9 serta resolusi 1280x768 pixel. Dari sisi dapur
pacu, perangkat ini dibenamkan prosessor dual-core NVidia Tegra 1 GHz dan dibekali internal memory sebesar 32 GB. Satu kelebihan mutlak Optimus Pad dari pesaingnya adalah disematkannya kamera tiga dimensi (3D). LG bahkan mengklaim, Optimus Pad sebagai tablet pertama di dunia yang memiliki kamera 3D dan sanggup merekam video dengan format 3D. Untuk dapat menikmati hasil dari pengalaman merekam foto atau video 3D, pengguna dapat menggunakan bicolor glasses atau
peningkatan ekonomi. Seperti keberhasilan Telkomsel membuka akses di 25.412 desa melalui program Desa Berdering ditambah dengan 104 Desa Pinter (Desa Punya Internet). Ini adalah program Universal Services Obligation (USO) yang merupakan mandat dari pemerintah. Telkomsel juga menghadirkan layanan telekomunikasi broadband di 25 kota dan jumlahnya akan terus bertambah serta merambah ke seluruh kota di Indonesia. Lingkungan merupakan salah satu aspek yang tidak luput dari perhatian Telkomsel, antara lain dengan mengoperasikan BTS micro hydro yang memanfaatkan aliran sungai di sekitar BTS serta BTS yang menggunakan solar cell. Dengan berbagai eďŹ siensi yang dilakukan untuk lingkungan, Telkomsel berhasil mengurangi emisi hingga 1.261,49 ton CO2 per tahun. Selain itu, industri selular telah menciptakan lapangan kerja yang sangat besar dan memberi sumbangan bagi perekonomian nasional. Saat ini, gerai penjualan pulsa dan ponsel menjadi salah satu jenis usaha yang merata di masyarakat. Di bidang sosial, Telkomsel pun komitmen untuk memberikan sumbangan seperti mendirikan program TERRA untuk tanggap bencana. Di bidang pendidikan, tidak hanya siswa yang didorong melek teknologi tapi juga guru untuk menunjang kegiatan belajar mengajar. Dalam perjalanan usianya, berbagai inovasi telah dilakukan oleh Telkomsel selama lebih dari 15 tahun. Sejak memulai layanan seluler GSM, menerapkan 3G, dan kini tengah menjajaki LTE/4G. Telkomsel adalah operator selular yang pertama kali menghadirkan kartu prabayar di Indonesia. Telkomsel merupakan operator pertama di Asia yang memisahkan sim card dengan handset sehingga menjadi contoh penerapannya di negara lain. Model prabayar kini juga terbukti mendominasi pelanggan seluler di Indonesia karena memberi kesempatan kepada semua kalangan untuk memilih perangkat dan layanan sesuai kebutuhannya. Telkomsel akan terus memberikan layanan dengan menjunjung enam faset atau pilar. Masing-masing, teknologi, lingkungan, ekonomi, pendidikan, gaya hidup, dan sosial. Jika sebagian besar masyarakat sudah menggunakan teknologi seluler, maka hal ini mengindikasikan bahwa kesempatan pemerataan pemanfaatan teknologi seluler sedikit banyaknya telah turut serta membantu dalam mewujudkan kesejahteraan dan kecerdasan bangsa. Hal ini sejalan dengan visi Depkominfo yaitu Terwujudnya masyarakat informasi yang sejahtera melalui penyelenggaraan komunikasi dan informatika yang efektif dan efisien dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia . (Ray)
TVS Apache Motor Sport Tunggangan Para Biker
Saat ini tak banyak motor sport yang diadaptasi dari teknologi motor balap yang dipadu dengan mesin berkualitas tinggi. Jika Anda pencinta motor sport yang menginginkan akselerasi tinggi, mungkin TVS Apache RTR bisa menjadi pertimbangan para biker. Apache Racing Throttle Response (Apache RTR) 160 cc memiliki mesin berkualitas 15.2 Bhp yang memberikan akselerasi tinggi sehingga mampu melesat dari 0-60 Kmph hanya dalam waktu 4.8 detik. Tentu saja, kecepatan yang tinggi ini pun dilengkapi dengan teknologi Rem Cakram Roto-Petal berukuran 270 mm dan over square engine-langkah piston pendek yang memberikan tenaga lebih dan mengurangi gesekan.
menggunakan kabel HDMI yang disambungkan ke TV yang memiliki teknologi 3D. Teknologi merekam video dan mengambil gambar secara format 3D adalah gebrakan baru dari LG yang diterapkan di Optimus Pad. Kita bisa bayangkan bagaimana sekarang foto atau video yang kita ambil dapat dinikmati secara 3D dan hal ini pasti akan menimbulkan kenangan tersediri bagi pengguna Optimus Pad, imbuh Cho Chorung. Sementara untuk kamera, gadget yang dibanderol Rp 6,9 juta ini dilengkapi dua kamera 5 megapixel di bagian belakang yang dapat merekam gambar dalam format 3D dan video dengan resolusi tinggi atau Full HD. Sementara kamera di bagian belakang dipasangi kamera 2 megapixel. Kami optimistis dapat meraih penjualan yang maksimal dan LG Optimus Pad dapat dibeli di seluruh toko ponsel pada bulan Juli ini dengan harga jual Rp 6,9 juta, dan setiap pembeliannya akan mendapatkan leather case, pungkas Cho Chorung. (biz)
Beberapa teknologi lain di Apache RTR pun menjadi keunggulan pertama di kelasnya. Stang jepit adjustable yang dapat disesuaikan dalam posisi kemudi normal atau posisi balap dan speedometer yang memakai sistem digital dengan dua penghitung jarak, jam digital, indikator bahan bakar, indikator aki dan pengingat servis. Selain itu, Apache RTR juga memiliki teknologi polyshock absorbers yaitu kemampuan untuk mengubah hentakan energi menjadi energi panas. RTR menerapkan prinsip dasar Inductive Digital Ignition (IDI) yang memberikan pengapian yang lebih kuat dan lebih tahan lama, yaitu meningkatkan energi pengapian menjadi 60 mJ. (biz)
AWAS )4% $1#4& )NCUU HKDTG TGKPHQTEGF %GOGPV $QCTF BARAN G
TIRUA
N
#JNKP[C 2CRCP 5GOGP KEUNGGULAN • GRC board adalah papan semen ďŹ ber-glass yang ringan, tahan kelembaban dan tidak mudah lapuk. • GRC board tidak dapat terbakar(sesuai dengan hasil tes BS476, part 4 : 1970). Baik untuk system partisi yang memerlukan ketahanan benturan yang tinggi dan ketahanan terhadap api. • Karakteristik GRC board yang kuat dan tahan terhadap jamur dan rayap tidak hanya membuat bangunan yang berkualitas tetapi juga memastikan bangunan yang tahan lama dan mudah perawarannya. • Permukaan GRC board yang halus dan datar, memudahkan proses ďŹ nishing,dapat langsung dicat tanpa harus diplamir. • GRC board mudah dalam penanganan dan penggunaannya, sehingga dapat mempercepat proses pemasangan. • GRC board sangat baik untuk system partisi kedap suara. 7PVWM 2GOGUCPCP *WDWPIK 6QMQ VQMQ DCPIWPCP VGTFGMCV