16052012

Page 1

Rabu, 16 Mei 2012 24 Jumadil Akhir 1433 H 26 Sie Gwee 2563 Eceran Rp 2.500,Terbit Pertama: 29 November 1998

Koran Utama di Kalbar http://www.equator-news.com

Kajati: Periksa ESDM Ketapang Terkait Pembayaran Royalti Perusahaan Pertambangan KETAPANG. Kepala Kejaksaan Tinggi Kalbar, Jasman Panjaitan, memerintahkan agar Kajari Ketapang, Kusnendar, memeriksa Dinas ESDM Ketapang terkait royalti pertambangan. Kepala Kejaksaan Tinggi Kalbar, Jasman Pandjaitan, memberikan sosisalisasi dan penerangan hukum di hadapan wakil Bupati, Ketua DPRD, Kapolres, Kejari dan kepala SKPD di aula Pendopo Bupati Ketapang, Selasa (15/5)̶KIRAM

Lagi, 95 Dokter Umum Magang PONTIANAK. Permasalah kekurangan dokter di Kalbar direspon cepat oleh pemerintah. Salah satunya melalui penempatan dokter yang sedang menjalani program intensif. Kali ini Kalbar kembali digilir 95 dokter magang. Program intensif kali ini yang dikirim ke Kalbar sudah angkatan keenam. Sebelumnya ada 5 angkatan yang sudah ikut program intensif. Mereka berasal dari FKUI, Atmajaya Jakarta, Universitas Tanjungpura, dan Unisula, ungkap Ketua Komite Intensif Dokter Indonesia (KIDI) Kalbar, Berli Hamdani kepada wartawan, Selasa (15/5). Menurutnya, dokter umum yang menjalani program intensif ke Kalbar saat ini akan disebar ke 8 kabupaten.

Halaman 6

Di hadapan seluruh Muspida, Jasman mengatakan, sumber daya alam tersebut merupakan anugerah Tuhan. Harus dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kepentingan masyarakat. Tuhan, kata dia, terlalu baik dengan Kabupaten Ketapang karena memberi begitu besar potensi alam. Jangan sampai hanya dinikmati segelintir orang, sementara rakyatnya melarat, tegasnya lagi.

Jasman mengaku mendapat informasi bahwa pembayaran royalti tersebut bukan berdasarkan data yang ada, tapi berdasarkan laporan dari pengusaha pertambangan. Enak kalau begitu. Semau-mau dia (pengusaha, red) saja melaporkan. Makanya saya perintahkan Kajari Ketapang untuk memeriksa itu, tegas Jasman dalam acara sosialisasi dan penerangan hukum di aula pendopo Bupati Ketapang, kemarin.

Halaman 7

Segera Publikasikan Grand Design

BANGUN PASAR FLAMBOYAN yang Bersih dan Transparan PONTIANAK. Tujuan pembangunan kembali Pasar Flamboyan yang kumuh, jorok dan bau, menjadi kisruh oleh sikapsikap para stakeholder maupun Pemkot Pontianak. Harus ada ketegasan dari Pemkot mencari jalan keluarnya. Kendati Walikota Sutarmidji sudah bertekad akan membongkar deretan 60 rumah toko (ruko) hingga 1 Juni, namun grand design pasar tradisional itu belum juga jelas, termasuk perusahaan mana yang memenangkan tender pembangunan berbiaya APBD Rp28 miliar itu. Baik Kepala Bappeda Rudy Enggano maupun Kepala Dinas PU Ir Eddy Kamtono menolak menjelaskannya. Menurut Eddy, perencanaan dan semua konsep oleh Dinas Cipta Karya. Sedangkan grand design hingga saat ini masih di konsultan. Dikonfirmasi, Kepala Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Perumahan, Urai Indra, membenarkannya. Masih ada di konsultan, nanti kalau sudah kami konfirmasi akan diberitahu seperti apa konsepnya, ungkapnya kepada Equator, Selasa (15/5).

Salah satu sudut Pasar Flamboyan.DOKUMEN

Halaman 7

Polemik Pasar Flamboyan

Baiknya WalikotaDewan Hearing

PONTIANAK. Pembangunan Pasar Flamboyan masih menuai kontroversi. Walikota maupun kalangan DPRD Kota Pontianak bak berbalas pantun . Polemik antara eksekutif dan legislatif mesti segera diakhiri, karena hanya akan merugikan semua pihak. Kita sangat berharap semua pihak bisa duduk bersama membicarakan pembangunan Pasar Flamboyan. Tidak perlu bicara siapa benar atau salah, siapa menang atau kalah. Terpenting

bagaimana bisa bicara mau jadikan apa Pasar Flamboyan, terang Mardiana,SH, anggota Komisi B DPRD Kota Pontianak, kepada Equator. Diutarakan Mardiana, legislatif bukanlah lembaga eksekutor, melainkan mitra pemerintah. Posisinya jelas melakukan pengawasan terhadap pembangunan. Kita tidak perlu bahas tugas dan tanggungjawab masing-masing. Tapi yang dibutuhkan sekarang bagaimana Pasar Flamboyan

Halaman 7

Apel Harkitnas di Badau

Bangun Kembali Rasa Nasionalisme RI PUTUSSIBAU. Agar rasa kebangsaan tak kian terkikis, Bupati Kapuas Hulu AM Nasir akan memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) 20 Mei 1908-2012 di kawasan perbatasan. Hari lahirnya pahlawan nasional Boedi Oetomo itu diperingati dengan apel akbar di Lapangan Sepakbola Badau, yang rencananya akan dihadiri oleh 1.500 peserta. Baik aparat pemerintah, jajaran TNI dan

PT PLN (Persero) Area Pontianak

terutama masyarakat Kapuas Hulu yang berada di Kecamatan Badau. Dipusatkannya upacara Harkitnas di Badau, dengan sasaran agar warga perbatasan tetap teguh rasa kebangsaannya, sebagai WNI yang menjaga serambi terdepan NKRI. Sekaligus sebagai kepedulian nasional. ungkap Jantau,Ssos.MM, Kabag Humas Setda Kapuas Hulu, kepada Equator di kantornya, Selasa (15/5).

Saat ini persiapan Harkitnas sekitar 75 persen rampung dan diharapkan berjalan lancar. Dengan diadakannya upacara Harkitnas di Kecamatan Badau, diharapkan membangkitkan kembali rasa nasionalisme masyarakat perbatasan yang mungkin mulai pudar, kata Jantau. Menurut dia, selama ini cara pandang masyarakat perbatasan terhadap negara

Perbatasan Indonesia - Malaysia di Kecamatan

Halaman 6 Nangau Badau

Cabang Lomba Khat, MTQ Kalbar di Melawi

Al-Quran Kaligrafi Semakin Diminati NANGA PINOH. Walau belum bisa berprestasi maksimal tingkat nasional, namun kaligrafi atau khat selalu ada peningkatan setiap penyelenggaraan MTQ tingkat provinsi. Baik berupa alat yang digunakan dan peserta yang mengikuti pertandingan. Sebelum tahun 2000-an dan awal tahun 2000-an masih ada kabupaten/kota yang tidak mengikutsertakan kaligrafi. Namun saat ini seluruh kabupaten/kota mengikuti pertandingan khat ini. Bahkan sudah banyak perempuan yang ikut dalam

Tidak Terbit Berkenaan Hari Kenaikan Yesus Kristus, Harian Equator tidak terbit pada Kamis, 17 Mei 2012, Kembali terbit Jumat 18 Mei 2012. Harap para relasi maklum. (Penerbit)

Injet-injet Semut Bangun Pasar Flamboyan yang Bersih dan Transparan

Peserta fokus menggoreskan kuas diatas kampas dari triplek untuk pertandingan golongan dekorasi-.SUKARTAJI

-- Kikis segala arogansi politik dan kekuasaan.

- Bang Meng

Harga Eceran :

Mempawah Rp 2.500,-

Singkawang Rp 2.500,-

Bengkayang Rp 2.500,-

Sambas Rp 2.500,-

Landak Rp 3.000,-

Sanggau Rp 3.000,-

perlombaan khat, ungkap Drs Edy Purwanto, anggota dewan hakim cabang khat MTQ Kalbar di Melawi ditemui di sela-sela pertandingan, kemarin. Dikatakannya, peningkatan juga dapat dilihat dari bentuk tulisan. Saat ini banyak variasi goresan. Namun tetap mengacu pada kaidah-kaidah penulisan Al-Quran. Hingga karya dilihat semakin indah. Kalau dulu, tulisan kaligrafi hanya seperti menulis spidol pada kertas saja. Namun sekarang, tulisan huruf sudah ada yang tebal dan tipis. Itu bisa terlihat jelas di mata, ungkap mantan juara Khat MTQ Kalbar dua kali ini. Variasi tulisan huruf ini tidak terlepas semakin beragamnya peralatan yang

Sintang Rp 3.000,-

Melawi Rp 3.000,-

digunakan. Kuas yang dipakai pun sangat berkualitas dan mahal. Ada pula peserta yang membuat kuas sendiri dari bahan jenis paku dan menghasilkan goresan yang indah pula. Dikatakan pegawai Dinas Sosial Kota Singkawang ini, peserta khat saat ini menggunakan cat-cat yang berkualitas tinggi. Hingga dipastikan harga cat tersebut mahal. Edy menilai, banyaknya kemajuan-kemajuan bidang kaligrafi Kalbar ini lantaran khat sudah banyak diajarkan di sekolah-sekolah. Seperti di MAN Sanggau sudah mengajarkan kaligrafi. Begitu pula di MAN dan beberapa sekolah agama di Singkawang.

Kapuas Hulu Rp 3.000,-

Halaman 6

Ketapang Rp 3.000, -


2

INTERAKTIF

Rabu, 16 Mei 2012

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta.

Harian

HP : 081345479682

Redaksi menerima opini pembaca, maksimal 1 halaman kwarto ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: redaksi@equator-news.com Jawa Pos Media Group SIUPP: Nomor. 792/Menpen SIUPP/1998 Tanggal 9 Desember 1998. Terbit 7 kali/minggu

Pembina : Dahlan Iskan. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Penerbit: PT Kapuas Media Utama Press. Alamat: Jalan Arteri Supadio Km 13,5. Telepon: (0561) 768677 (hunting), 725550. Fax: (0561) 768675. Telepon: (0561) 743344 (hunting), 760646. Fax: (0561) 760147.

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: R Rido Ibnu Syahrie. (Nonaktif). PJS Pelaksana: Hamka Saptono. Redaksi: Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Misrawie. Staf Redaksi:Julianus Ratno, Samsul AriďŹ n. Umum dan Personalia: Djailani Kasno. Pracetak/Tata Wajah: Mustaan (Koordinator), Dennis, Defri (ii), Yudi. Kota Pontianak: Kiki Supardi, Sahirul Hakim, TauďŹ q. Kubu Raya: Yuniardi. Biro Mempawah: AlďŹ Shandy (Jl Teratai Blok A No 3 Telp 0561-691326). Biro Biro Singkawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho (Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Desa Dalam Kaum, Sambas Telp. 0562-392738). Biro Sanggau: M Khusyairi (Ka Biro) (Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sanggau). Biro Landak: A.Sutarjo (Jl Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal.2 Ngabang). Biro Kayong Utara: Kamiriludin (Ka Biro) (Jalan Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana). Ketapang: Kiram Akbar. Biro Sekadau: Abdu Syukri. Biro Kapuas Hulu: Arman Khairiadi (Jl M Yasin, Putussibau Utara No 3 (Telp. 0567 22877). Biro Melawi: Sukartaji (Ka Biro) (Jl Juang Nanga Pinoh. Telp. 0568-22069). Biro Sintang: Suhardin (Jl Oevang Oeray Baning Sintang (Lantai 2 Graha Pena Kapuas Post Sintang). Biro Bengkayang: Yopi Cahyono. Promo Bisnis: Darussalam. Sekred: Juliati Fitria. Website: Hendra Ramawan. Keuangan: Nurbani (Koord), Julia Novitasari. Iklan:A Jaiz (Koord) Uray Kamaruzaman, Darussalam, Jenggo, Deny A . Pemasaran: Rosadi Jamani (Manager), Kiki Rizky. Divisi Even: Mohamad Qadhafy. Distribusi: Abubakar. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828 Tarif iklan per milimeter kolom: Hitam putih Rp 7.000,00. Spot colour: Rp 10.500,00. Full colour: Rp 15.000,00. Iklan baris: Rp 7.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris). Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan, (luar kota tambah ongkos kirim). Bank: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas. Percetakan: PT Akcaya Pariwara. (Isi di luar tanggung jawab percetakan).

EQUATORIAL

Kalbar Masih Butuh Dokter Kalbar kembali menjadi tujuan dokter magang, kali ini 95 dokter muda bertugas di delapan Kabupaten di Bumi Khatulistiwa. Kedatangan para dokter muda itu bukan kali pertama, tapi sudah angkatan keenam dari FKUI Jakarta, Atmajaya Jakarta, Universitas Tanjungpura Pontianak, dan Unisula. Para dokter yang mengikuti program magang selama satu tahun itu, akan menghabiskan waktunya delapan bulan di Rumah Sakit. Sedangkan waktu empat bulan lagi dihabiskan bertugas di Puskesmas. Memang menempatkan dokter muda dari luar Kalbar memerlukan biaya cukup besar, karena daerah yang menerima menyediakan sarana tempat tinggal bahkan alat transportasi supaya mereka kerasan. Berbeda dengan menempatkan dokter muda dari Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak yang mayoritas merupakan orang asli Kalbar. Namun begitu, kedatangan dokter muda membantu pemerintah dalam memberikan layanan pada masyarakat. Bahkan menurut Kepala Dinas Kesehatan Kalbar, Dr Andy Jap MKes, Kalbar masih membutuhkan sedikitnya 1.000 dokter umum lagi untuk melayani rumah sakit, termasuk puskesmas. Saat ini, kita masih kekurangan sekitar 600 dokter untuk melayani 4,39 juta penduduk. Malah idealnya, 100.000 jiwa penduduk dilayani 30 dokter umum. Sedangkan enam dokter spesialis laiknya melayani 100.000 jiwa penduduk. Bila melihat jumlah dokter yang kini dimiliki Kalbar, jumlah itu masih jauh dari mencukupi. Wa j a r s a j a , s e k a r a n g k i t a m a s i h mendengar keluhan masyarakat di pedalaman yang kesulitan mendapatkan pelayanan kesehatan. Bahkan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan, mereka harus menempuh jalan hingga belasan kilometer menembus hutan rimba belantara. Langkah Pemerintah Provinsi memenuhi kebutuhan dokter memang memerlukan perjuangan, mengingat Fakultas Kedokteran Untan masih belum bisa memenuhi kekurangan dokter di Kalbar. Namun terlepas dari semua itu, pasien jelas mengharapkan dokter yang bertugas di Kalbar bisa memberikan pelayanan bermutu. Pelayanan praktik kedokteran yang bermutu hanya bisa dilakukan oleh dokter yang bermutu, mempunyai knowledge (pengetahuan) dan skill (kemampuan) yang mumpuni dan attitude (sikap) baik, serta kompetensi sesuai dengan bidang keahliannya. Terpenting lagi, Dokter yang bermutu tentu akan memberikan perlindungan pada masyarakat melalui pelayanan kedokteran yang bermutu dan lebih aman bagi keselamatan pasien. Semoga melalui program intensif di Kalbar, bisa mengatasi kekurangan dokter yang selama ini terjadi. (*)

5KCRCRWP )WDGTPWT Siapapun gubernurnya. Hallo bro sudah dekat musim kampanye dan jual kecap. Siapapun Gubernur Kalbar yang terpilih 2012, pembangunan jalan di perbatasan tetap jalan terus karena sudah diprogramkan SBY sampai dengan 2015. Demikian juga dengan pemekaran Provinsi Kapuas Raya habis 2012 pasti ramai-ramai yang mendukung, tapi kami tidak butuh dukungan setelah 2012 karena mau nenggek

kering dan terima saja dukungan suaranya berderai. Program ketakutan akan memberikan realisasi 100 %. 08979835624 10-5-2012

20.50

Kita di era Globalisasi. Pembohong besar, takut bersaing. Inilah penjajah dari bangsa sendiri. Monopoli, sok kuasa. 085654543607 10-5-2012

15.10

,CNCP -WTC MWTC

#FC 2GTWUCJCCP #UKPI Kok repot-repot tentang kuota bahan bakar minyak (BBM), ada kan perusahaan asing di daerah seperti Shell, Petronas.

Ada maling ayam ditangkap, satu kampung hebohnya. Kasusnya cepat sekali selesai. Polisi, jaksa dan hakim bekerja cepat

kayak kilat. Dan disana ada koruptor yang kelasnya di atas kelas kakap ditangkap, tapi tak seheboh maling ayam yang ditangkap. Cuma adem-adem saja. Kasusnya pun lambat sekali seperti jalan kura-kura. Polisi, jaksa dan hakim temui jalan buntu, dan surat penghentian penyidikan pun keluar, kasus selesai. 081345657439 11-5-2012

16.04

Mahasiswa Masihkah Peduli Rakyat? (1) Oleh: Ahmad SauďŹ Mengutip pendapat Arbi Sanit. Ia mengatakan ada lima sebab yang menjadikan mahasiswa peka dengan permasalahan kemasyarakatan, sehingga mendorong mereka untuk melakukan perubahan. Pertama, sebagai kelompok masyarakat yang memperoleh pendidikan terbaik, mahasiswa mempunyai pandangan luas untuk dapat bergerak diantara semua lapisan masyarakat. Kedua, sebagai kelompok masyarakat yang paling lama mengalami pendidikan, mahasiswa telah mengalami proses sosialisasi politik terpanjang diantara angkatan muda. Ketiga, kehidupan kampus membentuk gaya hidup unik melalui akulturasi sosial budaya yang tinggi diantara mereka. Keempat, mahasiswa sebagai golongan yang akan memasuki lapisan atas susunan kekuasaan, struktur ekonomi, dan akan memiliki kelebihan tertentu dalam masyarakat, dengan kata lain adalah kelompok elit di kalangan kaum muda. Kelima, seringnya mahasiswa terlibat dalam pemikiran, perbincangan dan penelitian berbagai masalah masyarakat, memungkinkan mereka tampil dalam forum yang kemudian mengangkatnya ke jenjang karier. Mahasiswa dan Gerakan sosial Seiring dengan hal tersebut di atas, fenomena yang kita lihat akhir-akhir ini, tentang mahasiswa yang melakukan berbagai aksi demonstrasi makin marak terjadi, bahkan hampir setiap hari di masing-masing daerah di negeri ini (Indonesia). Mulai dari mengecam kebijakan pemerintah yang tidak berpihak kepada rakyat kecil, ketidakadilan terjadi dimana-mana, dan seakan negara lepas tangan dengan gejolak sosial ekonomi politik sekarang. Kepekaan mahasiswa dalam menangkap berbagai macam persoalan bangsa dan negara ini, menandakan bahwa mahasiswa kini masih berperan sebagai kekuatan social control terhadap kebijakan pemerintah. Meski tidak jarang pula ada kesan negatif yang ditangkap oleh masyarakat saat menyaksikan kaum muda tersebut dalam meneriakkan suarasuara suci tentang kebenaran dan menegakkan tentang hak-hak keadilan terhadap rakyat kecil. Mahasiswa saat melakukan tuntutan dan

M

gugatannya terhadap pemerintah mendapat kesan yang berbeda, beberapa masyarakat menilai bahwa mahasiswa kurang kerjaan , tidak tepat sasaran atau bahkan bukan zamannya lagi melakukan aksi demonstrasi. Bila kita semua merenung dan memikirkan, hakikat apa sebenarnya yang menjadikan mahasiswa tergerak hatinya untuk melakukan aksi demonstrasi tersebut?. Sejarah mencatat, pada masa penggulingan Orde Baru pergerakan mahasiswa sebagai kontrol sosial pemerintah telah mendapat apresiasi dari semua kalangan, yaitu masyarakat. Kekuatan mahasiswa dalam kurun waktu yang singkat bisa mengubah wajah bangsa ini untuk melakukan berbagai macam perbaikan. Mahasiswa mendapat kepercayaan di hati masyarakat pada saat itu, dan menorehkan tinta emas dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Reformasi menjadi buah tangan rekan-rekan mahasiswa tahun 1998, ketika menggulingkan Rezim Orde Baru setelah berkuasa selama 32 tahun. Tetapi, memang ketika melihat aksi-aksi mahasiswa saat menyuarakan pendapatnya dalam berdemo, tidak jarang diwarnai dengan kerusuhan, membakar ban, memblokade jalan, aksi teaterikal, pembakaran gambar atau foto pejabat bahkan presiden sekalipun. Memang aksi tersebut sangat mengganggu masyarakat dan kaum muda tersebut terlihat tidak berpendidikan seperti semestinya. Namun tampaknya memang seperti itu karakteristik bangsa ini, terlalu mudah untuk percaya kepada apa yang dilihat, tetapi tidak mau mendengarkan apa yang sebenarnya mereka suarakan.Pertanyaan sekarang, mahasiswa , masihkan peduli dengan rakyat? Memang pertanyaan yang menyentak sekaligus kritik sosial bagi mahasiswa yang sangat diagung-agungkan sebagai agen perubahan dalam dinamika keumatan dan kebangsaan. Kalau kita melihat kondisi kekekinian dalam ruang lingkup dunia kemahasiswaan, mungkin sudah mengalami sebuah pergeseran yang sangat terjal antara mahasiswa akademis dan kepekaan sosial. Perguruan tinggi di dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi disebutkan, akademis (prose belajar dan pengajaran) sangat

perlu dan penting, tetapi juga jangan melupakan konsep sosial (pengabdian pada masyarakat). Mahasiswa dituntut untuk belajar dan menuntut ilmu secara akademik di kampus, tetapi mahasiswa dituntut pula untuk sense of social. Kepekaan sosial sangat penting karena merupakan gambaran keberhasilan perguruan tinggi dalam mencetak kaum muda, yang bukan hanya memiliki intelektualitas yang tingi dengan akademisnya, tetapi harus memiliki sumber daya yang siap turun ke masyarakat dan melakukan suatu pencerdasan-pencerdasan yang bersifat membangun pemikiran kepada masyarakat. Mahasiswa memiliki tangungjawab sosial yang tinggi, dimana kaum muda (mahasiswa) bisa memberikan contoh yang positif dalam membangun bangsa. Pemikiran tersebut menjadi modal dasar bagi perjuangan mahasiswa untuk membentuk lingkaran emas perubahan dan proses dalam kemajuan kehidupan keumataan dan kebangsaan. Mahasiswa harus menjadi bagian dari cita-cita bersama, yaitu menjadi harapan masyarakat Indonesia seutuhnya. Tetapi, bagaimana jadinya kalau mahasiswa bersikap individualistik hanya mementingkan

urusan pribadinya tanpa memiliki kepekaan sosial terhadap lingkungan sekitar, yang harus diemban dalam dirinya. Melalui media tulisan ini, Coba kita lihat dan membayangkan bagaimana jadinya bila mahasiswa di Indonesia ini hanya sibuk mengurusi kuliah, nilai, dan prestasi di kampus? ketika mereka seakan lupa dengan perannya yang disandangnya sebagai kontrol sosial mewakili masyarakat terhadap kebijakankebijakan pemerintah yang tidak pro-rakyat. Tentunya tidak terbayangkan ketika semua itu terjadi, dinegara demokrasi dimana berpendapat menjadi sebuah hal yang bebas untuk dilakukan, bahkan menjadi peran yang sangat penting untuk dilakukan. Peduli kepada rakyat setidaknya menjadi tempat bagi mahasiswa untuk memupuk kepekaan sosial terhadap keilmuan (apapun) dari mahasiswa itu, karena sejatinya mereka belajar dan menjadi bagian dari kaum intelektual di bangsa ini adalah untuk rakyat . (bersambung)

Penulis adalah mahasiswa S1 FISIP UNTAN dan juga Sekretaris Umum HMI Cabang Pontianak.

Jl. Tanjung Sari No. 168 (A. Yani) Pontianak, Telp. (0561) 582829, 08164997885, 082149358778

ASALAH KITA

Derita Tenaga Kerja Indonesia ( TKI) seakan tak pernah berhenti. Meski disebut memberikan kontribusi signifikan bagi penghasilan negara, tapi perlindungan bagi pahlawan devisa itu masih minim. Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Moh Jumhur Hidayat mengatakan, pengiriman remitansi (kiriman uang) TKI sepanjang tahun 2011 berjumlah 6,11 US$ miliar atau setara dengan Rp 53,36 triliun. Sayangnya, berbagai kekerasan harus dialami sejumlah TKI. Bahkan, beberapa diantara mereka harus meregang nyawa di tanah orang, meski ada juga yang bisa kembali ke Tanah Air membawa kabar bahagia. Mereka pun tak luput dari incaran sindikat penjualan organ manusia. Seperti yang dialami lima warga Dusun Ruis, Desa Pengadang, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau, tewas dibantai PDRM dengan kesalahan tak jelas, 4 Desember 2008. Jenazahnya dikembalikan dalam kondisi mengenaskan setelah diotopsi dengan hilangnya beberapa organ tubuh. Apa komentar Anda?

T

ANGGAPAN

TKI kita jadi perhatian buat pemerintah kita. Jangan tinggal diam, terutama Presiden SBY. Jangan jadi penonton, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dilecehkan Malaysia. Digayang ja Malaysia solusinya SBY.

DIJUAL ALAT BERAT Excavator (Hitachi) Farm Tractor (John Deere) For Warder (Timber Jack) Dump Truck 130 HT (Toyota)

085245519512 14-5-2012 11.47

TELEPON PENTING

TAHUN 2007-2008

Rumah Sakit RS. Soedarso RS. St. Antonius RS. YARSI

737701 732101 739685

Polisi Poltabes Ptk Polsek Ptk Kota Polsek Ptk Barat Polsek Ptk Selatan Polsek Ptk Timur Polsek Ptk Utara

734900 7558880 774766 736184 742910 883126

Pemadam Kebakaran Din Kebakaran Kota PMK PB PMK Bintang Timur PMK Merdeka PMK Sei Raya

730897 736344 585511 7171666 7159596

PDAM PDAM

767999

577868

Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak

Berminat Hubungi :

HP 081256634300 *Tanpa Perantara*


3

Kopi Pancong

PRO PONTIANAK

Rabu, 16 Mei 2012

Dewan Sidak Parit Jalan Siam

Hatta Radjasa ke Kalbar PONTIANAK. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa, diakui Ketua DPW PAN Kalbar, Ikhwani A Rahim, segera mengunjungi Kalbar, Kamis (117/5). Kedatangan Ketua Umum PAN itu untuk meletakkan batu pertama pembangunan gedung dakwah Muhammadiyah di Jalan Ahmad Yani 2. Ikhwani A Rahim Hatta juga akan melakukan gerakan penanaman pohon di Kantor Bupati Kubu Raya, kemudian meninjau arwana di penangkaran Bintang Mas, ungkapnya, pada equator, Selasa (15/5). Selain itu, anggota Komisi D DPRD Kalbar ini juga mengatakan, Hatta Radjasa rencananya juga akan bertemu kader PAN Kalbar. Tujuannya tak lain untuk membicarakan arah kejelasan usungan partai terhadap kandidat Pilgub Kalbar dan menyerahkan kriteria nama yang cocok menjadi usulan DPD PAN sebagai pemimpin Kalbar kedepan. Hatta Radjasa datang juga bersama Menteri Kehutanan, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan pengurus lainnya. Kami berharap kejelasan mengenai siapa calon yang diusung PAN untuk Pilgub juga diarahkan oleh Ketua Umum, pungkasnya. (dna)

Jurnal Ilmiah Untuk S1 PONTIANAK. Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak menyiapkan dua server khusus untuk mempublikasikan Jurnal ilmiah sebagai prasyarat kelulusan mahasiswa Strata 1 maupun Strata 2 serta dokumentasi secara digital. Untuk sementara sudah ada satu server, dan akan ditambah satu lagi, ungkap Pembantu Rektor (Purek) I Untan, Abubakar Alwi, di ruang kerjanya. Menurutnya, publikasi tersebut terkait kebijakan Dirjen Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang intinya menggugah karya ilmiah bagi lulusan S1, S2 dan S3 terhitung mulai Agustus 2012. Ia menegaskan, Untan akan mengikuti arahan itu dan telah menyiapkan sejumlah langkah. Yakni membuat portal Jurnal elektronik yang akan memuat seluruh Jurnal yang ada di lingkungan Untan. Kemudian, Untan juga menyiapkan penyimpanan data secara digital untuk menampung karya-karya akademik dosen di luar Jurnal elektronik tersebut. Untuk Jurnal karya ilmiah dosen yang skalanya nasional, akan terhubung dengan portal garuda yang ada di Dirjen Dikti, ujar dia. Untan menempatkan portal Jurnal elektronik di bawah pengelolaan lembaga penelitian serta terhubung langsung dengan portal garuda . Sedangkan penyimpanan data secara digital, berada di bawah pengelolaan UPT Perpustakaan Untan. Nantinya seluruh karya akademik di Untan akan termuat di portal jurnal elektronik dan penyimpanan data digital, kata Abubakar Alwi menegaskan. Secara teknis, bagi mahasiswa S1 akan disiapkan jurnal mahasiswa untuk yang merampungkan skripsi. Mereka akan dibimbing oleh dosen pembimbing untuk merangkum skripsi tersebut sebelum di unggah ke portal. Setelah ada cetakan tertulis sebagai bukti kalau sudah di unggah, baru dibolehkan mengikuti ujian akhir skripsi. Penulisan karya ilmiah itu sebagai prasyarat ujian akhir skripsi, kata dia. Sedangkan mahasiswa pascasarjana di Untan akan membuat paper berupa rangkuman tesis di bawah bimbingan dosen pembimbing yang nantinya dimuat di Jurnal tersendiri. Setiap tahun Untan melakukan tiga kali prosesi wisuda dengan jumlah keseluruhan sekitar 3.500 orang wisudawan pertahun. Khusus mahasiswa pascasarjana, setiap tahun ada sekitar 200-an yang di wisuda. Ia mengakui, dengan adanya kebijakan Dirjen Dikti tersebut membuat publikasi Jurnal ilmiah yang dihasilkan akademisi di Untan akan lebih terkoordinasi dan terkontrol. Menurut dia, selama ini dosen yang membuat karya ilmiah dapat mempublikasikan di berbagai Jurnal ilmiah atau media skala nasional maupun internasional. Tetapi pihak universitas tidak punya datanya. Dengan adanya kebijakan Dirjen ini, itu akan lebih terdata, pungkasnya. (dna)

Parit yang telah ditutup oleh bangunan rumah warga di Jalan Siam. H

AKIM

PONTIANAK. Keberadaan parit di Kota Pontianak kian hari semakin berkurang, padahal tanpa parit limbah dari rumah tangga atau tempat usaha tentunya akan tergenang. Bila dibiarkan terus, sudah barang tentu limbah yang tergenang meninggalkan bau tak sedap. Bukan tidak mungkin dalam jangka panjang, limbah yang tergenang bisa menimbulkan penyakit bagi masyarakat sekitar. Beranjak dari realitas

itulah, Komisi B DPRD Kota Pontianak bersama Camat Pontianak Selatan, Dinas Tata Ruang Kota Pontianak, dan Satpol PP Kota Pontianak melihat langsung situasi parit di Jalan Siam, Senin (14/5). Kita melakukan Sidak, karena masyarakat Jalan Siam sudah banyak mengeluh. Sebab air di parit itu kini tidak lagi mengalir ke parit utama di Jalan Gajahmada, terang Sekretaris Komisi B DPRD Kota

Pontianak, Urai Samiazi, usai melaksanakan Sidak. Parit mati di Jalan Siam terjadi, akibat tertutup bangunan rumah penduduk setempat harusnya tidak terjadi. Bila masyarakat bisa menjaga parit tetap lancar. Parit harusnya tetap lancar, kalau bangunan sudah berdiri di atas parit jelas akan merugikan masyarakat sendiri. Karena aliran air di parit tidak lancar, tentu bisa menimbulkan

banjir di lingkungan tersebut. Makanya Pemkot melarang masyarakat mendirikan bangunan di atas parit, ujarnya. Diakui Urai pula, bangunan yang kini berdiri di atas parit akan diperiksa, terutama mengenai Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Bila diketahui tidak memiliki IMB, bangunan bisa jadi dibongkar. Kita yakin, bangunan yang mereka dirikan itu tidak ada IMB. Kita minta pada Pem-

kot harus dengan tegas untuk menindak bagi warga yang nakal, katanya. Sementara itu, Camat Pontianak Selatan, Yuni Rosdiah mengatakan, sudah berapa kali mengimbau pada warga Jalan Siam. Supaya tidak mendirikan bangunan di atas parit. Ternyata mereka t idak meng indahkannya. Malah mereka tutup semua parit. Sehingga air tidak bisa mengalir. Maka kita serahkan masalah itu pada Dinas Tata Ruang Kota Pontianak, ujarnya. Dia juga mengimbau, supaya masyarakat tidak mendirikan bangunan di atas parit. Karena sudah dilarang oleh Pemkot. Patuhi peraturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Karena peraturan itu juga untuk kenyamanan masyarakat itu sendiri, harapnya. Sedangkan Dinas Tata Ruang Kota Pontianak, Junaidin mengatakan, bangunan yang di Jalan Siam memang sudah melanggar peraturan. Karena bangunannya sudah menutupi parit. Kita akan periksa apakah mereka ada IMB nya atau tidak, yang pasti mereka sudah melanggar peraturan. Akan kita tindak dengan tegas dengan SP 1 atau SP 2, ujarnya. Kepala Bidang P3 Satpol PP Kota Pontianak, Kus Panca mengatakan, dari Satpol PP siap untuk membongkar kalau dari dinas yang terkait sudah memerintah. Kita hanya menunggu petunjuk dari dinas terkait. Kalau menurut mereka sudah melanggar. Maka kita akan membongkarnya, katanya. (hak)

Lidah Buaya Laris Manis Stand Kota Pontianak Pameran MTQ XXIV MELAWI. Semarak MTQ XXIV Tingkat Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) di Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi, tidak hanya dimeriahkan dengan pawai kendaraan hias. Pameran yang digelar sebagai agenda rutin setiap penyelenggaraan MTQ tingkat provinsi, ternyata berlangsung semarak. Stand-stand pameran yang diisi oleh kabupaten/kota seKalbar menarik minat masyarakat untuk mengunjungi pameran. Bisa dibilang, semaraknya pelaksanaan MTQ tidak terlepas dari kehadiran stand peserta. Sejumlah stand yang berada di pameran pun menampilkan sejumlah produk unggulan mereka, termasuk Kota Pontianak yang menyuguhkan lidah buaya. Wawa yang menjaga stand MTQ Pemkot Pontianak mengakui, pengunjung yang datang sangat antusias membeli minuman lidah buaya. Padahal stock yang kita bawa ke

sini cukup banyak. Tapi ludes dibeli pengunjung stand, ujar Wawa, saat ditemui di lokasi Pameran MTQ, Selasa (15/5). Dia menambahkan, sejak hari pertama hingga hari kedua saja, jumlah transaksi di stand Kota Pontianak hampir mencapai Rp 2 juta. Jumlah pengunjung pun hampir mencapai 200 orang kendati pameran baru dibuka dua hari. Kita sama sekali tidak menyangka, jumlah pengunjung yang datang cukup membeludak. Apalagi mereka tertarik membeli produk-produk yang kita tampilkan, ucap Wawa yang jug a sebag ai staf di Dinas Perindagkop dan UKM Kota Pontianak. Selain produk unggulan lidah buaya, baik itu dalam bentuk minuman maupun penganan. Stand Pemkot Pontianak juga menampilkan berbagai kerajinan tangan, seperti miniatur Tugu Khatulistiwa, miniatur meriam karbit, ker-

ajinan dari akar keladi air, kain tenunan corak insang, hiasan pokok telur sebagai pelengkap prosesi pernikahan dan produk-produk lainnya. Sonia, 30, warga Kabupaten Melawi, yang berkunjung ke stand Kota Pontianak mengakui, senang bisa melihat langsung produk-produk lidah buaya yang ditampilkan dalam berbagai bentuk. Saya kira lidah buaya itu hanya dibuat dalam bentuk minuman atau shampoo. Ternyata ada juga makanan seperti dodol atau permen lidah buaya serta minuman teh lidah buaya, tuturnya. Stand Kota Pontianak tampil dengan ciri khasnya berupa ornament rumah Melayu, bernuansa Islami dengan didominasi warna hijau dan kuning. Stand-stand yang ikut serta dalam pameran MTQ ini, akan dinilai oleh panitia untuk dipilih stand mana yang berhak menjadi juara. (dna)

Stand Kota Pontianak ramai dikunjungi pengunjung pada acara MTQ XXIV Tingkat Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) di Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi. D

INA


4

KALBAR RAYA

Rabu, 16 Mei 2012

Cari Nasabah, BPR Mesti Tiru CU TK dan PAUD Jangan Tekan Profit Semata PONTIANAK. Penanganan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang tepat sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang anak. Oleh karena itu, penyelenggara PAUD ataupun taman kanak-kanak tidak hanya mementingkan profit. Namun lebih kepada nilai-nilai kehidupan dan akhlak yang baik. Hal ini diungkapkan Pembina GOPTKI Provinsi Kalbar, Ny Karyanti Sanjaya, pada perayaan HUT Gabungan Organisasi Penyelenggara Taman Kanak-Kanak Indonesia (GOPTKI) ke55 di Balai Petitih, Selasa (15/5). Penanganan pendidikan pada masa ini, memerlukan upaya-upaya penanganan yang serius. Mengingat pada usia inilah pembelajaran nilai-nilai kebersihan, kesehatan, moral, sosial dan hidup bermasyarakat, tegas Karyanti. Menurutnya, keberadaan GOPTKI memiliki peran penting dan strategis sebagai tempat terhimpunnya organisasi penyelenggara Taman Kanak-Kanak. Selain itu memiliki kontribusi, bahkan menjadi penentu dalam menentukan kualitas generasi bangsa pada masa yang akan datang. Penyelenggaraan Taman Kanak-kanak merupakan salah satu dari cakupan pelayanan (PAUD). Organisasi GOPTKI memiliki peran pemersatu bagi organisasi, yayasan dan lembaga yang berkiprah dalam pendidikan anak usia dini. Tujuannya agar tetap memiliki kesatuan visi dan misi dalam penyiapan generasi, demi terwujudnya pembangunan sumberdaya manusia yang andal. GOPTKI diharapkan dapat proaktif dalam peningkatan kualitas PAUD. Melalui upaya-upaya dengan melakukan sosialisasi tentang PAUD, dapat menyuarakan aspirasi masyarakat dalam meningkatkan kualitas SDM secara dini. Ketua DPD GOPTKI Prov Kalbar, Ratna Yuniar M Zeet menyebutkan bahwa berbagai macam terobosan bisa dilakukan oleh jajaran pengurus GOPTKI, dalam rangka meningkatkan SDM guru-guru TK. Sehingga meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini di Taman Kanak-Kanak sesuai petunjuk di wilayah kecamatan masing-masing, diantaranya dengan menggelar Workshop di beberapa kecamatan. Selain sebagai wadah pemersatu organisasi, yayasan dan lembaga pendidikan penyelenggara pendidikan anak usia dini, GOPTKI juga berkewajiban meningkatkan peran sertanya dalam mencerdaskan bangsa dan meningkatkan kualitas SDM, serta kesejahteraan untuk para tenaga kependidikannya. Untuk itu, HUT GOPTKI ke-55 bisa menjadi pendorong agar penyelenggara pendidikan anak usia dini dan Taman Kanak-Kanak di Kalbar bisa lebih baik lagi dalam meningkatkan perannya, tuturnya. (kie)

Hilman Tisnawan. S

YAMSUL ARIFIN

PONTIANAK. Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kalbar, Soetaryo, memprediksi pada triwulan ke II tahun 2012 ini ekspor Kalbar akan turun sangat drastis. Penyebabnya Peraturan Menteri ESDM Nomor 7/2012 tentang Peningkatan Nilai Tambah Melalui Kegiatan Pengolahan dan Pemurnian Mineral, melarang ekspor beberapa jenis bahan baku tambang dan mineral. Ekspor Kalbar itu 30 persen adalah barang tambang, terutama bauksit. Kalau ada pembatasan ekspor di sektor ini tentu otomatis ekspor kita akan berkurang 30 persen juga. Hal itu akan memotong penghaslian rutin Kalbar, ungkap Soetaryo belum lama ini. Dikatakan Soetaryo, sebenarnya niat pemerintah baik, hanya mengizinkan ekspor produk jadi dan melarang ekspor barang mentah. Namun untuk saat ini belum waktunya, lantaran pusat industri, infrastruktur dan kelengkapan lain belum tersedia di Kalbar. Kebanyakan pengusaha tambang di Kalbar ini adalah pengusaha lokal kelas menengah dan ada juga pertambangan rakyat. Bagaimana bisa membangun pusat industri, ujarnya. Cukup penting untuk membangun pusat instalasi produksi, kata Soetaryo, ketersediaan listrik yang cukup besar. Ini yang belum ada di Kalbar. Akan sangat

- Melayani Carter Dalam & Luar Kota - Pengiriman Barang Telp : (0561) 7161816 (0561) 779655 Hp : 081256271689 081257488955 Pontianak Kantor Pusat : Jl. Tabrani Ahmad Komp : Hasia Permai No. B 8

Sintang : Hp : 082152599899 085750111101 ( Pasar Inpress)

mahal apabila kita membangun listrik sendiri, ucap Soetaryo. Soetaryo berharap pada investor asing untuk membangun industri pengolahan hasil tambang juga sulit untuk saat ini. Apalagi infrastruktur dan akses masih minim, membuat biaya produksi menjadi berlipat ganda. Di Malaysia jalannya bisa menahan beban 30 ton,

Ingin berlangganan Harian Equator di Sanggau Hub : 085328879844 Ingin berlangganan Harian Equator di Singkawang Hub: 081256056477 Ingin berlangganan Harian Equator di Sambas. Hub : 085245698977 Ingin berlangganan Harian Equator di Sekadau. Hub : 085652347489

30 x 21 x 14 x 7x

Rp. 200.000 Rp. 150.000 Rp. 125.000 Rp. 100.000

Terdapat 35 ribu pekerja tambang yang terancam di-PHK karena tidak produksi, jelas Soetaryo. Pengamat ekonomi Universitas Tanjungpura Prof Eddy Suratman menilai kebijakan ekspor barang jadi justru lebih baik dilakukan. Karena hasil produksi akan memiliki nilai tambah dan akan meningkatkan persaingan. Saya melihatnya bagus, karena

SEDOT WC

7089235

0561 - 7911322 Graha Pena Equator Lt 3 Jl. Arteri Supadio Km 13.5 Kubu raya

ERLIZA TRANSPORT

'3 -XWDDQ

ANTAR JEMPUT

DISCOUNT s/d 25 Jutaan

Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

085387914812 085349213932

Jual Mobil

iKLANBARis

Equatornews.com

DISCOUNT 60% GARANSI

Undangan & Souvenir tak

PD. ANEKA BATU ALAM Menjual :

ce

Melayani : • Lebih 1000 Model Undangan Terbaru • Aneka Souvenir Kawinan ( Ratusan Model Ready Stock) • Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, Digital Printing

Kunjungi Workshop Kami : PERCETAKAN ANUGRAH Jl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 Pontianak Telp. (0561) 7057240, 7537420 (Depan Supermarket Asoka Baru) PERCETAKAN ADI Jl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257, (Belakang Garuda Mitra)

Pasang Iklan Anda disini

THERAPY REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak (Jl. Penjara / depan Jl. Beringin)

Telp. (0561) 743999

PONTIANAK - SINTANG - PUTUSSIBAU Berangkat : Pagi, Jam 10:00 WIB Sore, Jam 16:00 WIB

'3 Sebuah rumah Jl. Tebu Pinggir Jalan Utama Luas 9 mx 20 m bertingkat lantai porselen ada tempat usaha dan Siap tinggal. Hubungi langsung :

memang harus begitu. Wajar dong diatur, jangan hanya mengirim barang mentah terus, kata Eddy. Eddy menilai, pengusaha harus termotivasi untuk meningkatkan nilai jual produknya. Caranya dengan mendirikan pabrik pengolahan. Harus dimampukan untuk meningkatkan nilai jual produk, paparnya. (sul)

Pemasangan iklan Hub :

EKO SERVICE

HUB TELP.

Ingin berlangganan Harian Equator di Pemangkat Hub : 085386731285 Ingin berlangganan Harian Equator di Sintang. Hub : 081345184340

Tarif Paket Umum

Rp. 950.000,-

NEW..!, Sehat dan Langsing setelah Nissan Livina X-Gear Th 2010 Hrg Melahirkan dgn Nutrisi Seluler.Aman U/ibu 160 jt (nego) Hub: 081256008880 Hamil & Menyusui di Program Hingga Berhasil Turun 5-30 Kg. Hub: 082151131899, Lowongan 085652321777, 085245664011 Di cari tukang masak&bersih2 wanita Umur (20-50 Th) di utamakan Biro yang bs bahasa mandarin Hub : Ingin berlangganan Harian Equator di 082122223353. Bengkayang Hub : 085288031117 Ingin berlangganan Harian Equator di Melawi Hub : 0568-22069

di kita hanya 8 ton. Selain itu bongkar-muat di pelabuhan Dwikora juga mahal, paparnya. Diharapkan pemerintah pusat mau kembali membuka keran ekspor tambang mentah. Jika tidak, maka para pengusaha tambang menengah dan kecil terancam bangkrut. Pemerintah seharusnya memperhitungkan potensi pengangguran, jika pertambangan tutup.

DIJUAL

- Staf Administrasi - Receptionis - Kasir + Admin - Admin Logistik - Usia Maksimal 25 Tahun

Kesehatan

Hal yang tidak berubah, kredit masih didominasi untuk keperluan konsumtif ketimbang modal usaha. Penyaluran kredit produktif BPR untuk tujuan konsumsi sebesar Rp332,31 miliar. Kemudian diikuti kredit modal kerja dan kredit investasi, masing-masing sebesar Rp149,84 miliar dan Rp62,20 miliar. Penyaluran kredit produktif didominasi oleh sektor perdagangan besar dan eceran sebesar Rp80,18 miliar. Lalu diikuti sektor pertanian, perburuan dan kehutanan sebesar Rp62,20 miliar. Terakhir sektor real estate, usaha penyewaan dan jasa perusahaan sebesar Rp6,03 miliar. (sul)

YAMSUL ARIFIN

Rp. 7.000/baris Min 3 Baris, Max 5 baris (1 Baris 30 Karakter)

DIBUTUHKAN

Lamaran Lengkap Diantar ke : : PT. PURI ANEKA REZEKI Jl Arteri Supadio Km 12 Sui Raya Kubu Raya Telp : (0561) 762888 Email : ekoha_Par@yahoo.co.id

BPR meniru sedikit pola CU dalam menjaring nasabah. Di CU itu produk-produk kreditnya ada yang untuk biaya pendidikan anak, modal usaha dan mengurusnya juga tidak sulit. Mungkin hal ini bisa diikuti oleh BPR, ujarnya. Meskipun belum sebesar CU, Hilman menilai perkembangan BPR di Kalbar juga menunjukkan trend positif, seiring membaiknya ekonomi masyarakat. Tidak hanya asetnya yang selalu bertambah, di triwulan pertama tahun 2012 total outstanding kreditnya juga tumbuh 6,52 persen atau Rp544,41 miliar, dibanding triwulan IV 2011. Dana Pihak Ketiga juga tumbuh menjadi Rp699,80 miliar.

Soetaryo. S

Tarif Iklan Baris

IKLAN BARIS

Pontianak - Sintang PP

Dia melihat, di Kalbar, CU memiliki banyak keunggulan dibanding BPR. Selain asetnya yang menyebar hingga ke wilayah pedalaman, CU juga memiliki produk-produk dengan spesifikasi yang pas untuk masyarakat. Bunga yang relatif rendah, plus prosedur pengajuan kredit yang tidak berbelit, juga dianggap Hilman sebagai salah satu faktor kesuksesan CU di Kalbar. Kalbar ini di berbeda. Di daerah lain, CU memang ada tapi tidak berkembang sepesat di Kalbar. Di sini sampai di pelosok-pelosok akan kita temui CU. Hal yang belum bisa dilakukan oleh bank-bank, katanya. Hilman menyebutkan, kelak bisa saja

Ekspor Tambang Kalbar Turun 30 Persen

LARIS ARIS Transportasi

PONTIANAK. Pimpinan Bank Indonesia (BI) Cabang Pontianak, Hilman Tisnawan mengatakan, penyaluran kredit kepada masyarakat bawah di Kalbar ternyata didominasi Credit Union (CU). Bahkan aset CU jauh melampaui aset yang dimiliki Bank Perkereditan Rakyat (BPR). Dibanding triwulan sebelumnya, triwulan ke I tahun ini, total aset BPR di Kalbar memang tumbuh 5,57 persen atau sebesar Rp865,31 miliar. Tapi berdasarkan informasi yang sama kami dapatkan, aset CU di Kalbar ini mencapai Rp6 triliun, ujar Hilman saat presentasi Kajian Ekonomi Regional Provinsi Kalbar Triwulan I 2012, Senin (14/5).

SWIFT-APV-SX4-X OVER

Proses

MUDAH & CEPAT

JOHANES

081256606125 0561 753897 7

BOOKING TIKET : PONTIANAK

PUTUSSIBAU

Jln. KH Ahmad Dahlan

Jln Lintas Selatan No. 76 Kedamin Hilir, Putussibau Selatan

- 0821 5515 5575 - 0821 5515 5595 - 0857 5065 5900

- 0821 5515 5565 - 0856 5451 7988

Melayani : - Carter Dalam & Luar Kota - Tiket Pesawat - Menerima Pengiriman Barang

SUZUKI MOBIL TERMURAH DARI YANG TERMURAH CASH BACK s / d 25 JT

DP 10% S/d 4 Th

Xenia Type PICK UP APV Estilo Splash GL Sx4 SWIFT Grand Vitara

Dp R Rp. p. 14.050.000.Rp. Rp. 17.970.000.Rp. 15.040.000.Rp. 15.210.000.Rp. 27.460.000.Rp. 22.050.000.Rp. 35.540.000.-

Angsuran R Rp. p. 2.583.000.R Rp. p. 4.220.000.Rp. 4.640.000.Rp. 4.260.000.Rp. 5.810.000.Rp. 5.000.000.Rp. 8.190.000.-

DENNY 085252452381

G r a Max Grand n d PU-BOX Gran Max

Segera Hubungi :

DODY 08125608423, 0561-7565151

BERGABUNG di BISNIS Investasi FOREX? Modal rp.5 Jt

Profit 5%/hari Nonstop 100 hari

Hub. Telp.

UDIN 021-41188041 KLIK

www.gradasigold.com. SMS “MINAT”

Hp. 087781995599


5

PEMILUKADA 2012

Rabu,16 Mei 2012

Singkawang Tanpa Calon Independen LAKI Ditolak jadi Pemantau Pemilu Singkawang. Sejak pendaftaran Calon Walikota dan Wakil Walikota Singkawang dari jalur perseorangan (independen) atau non partai dibuka, tidak seorang pun figur yang mendaftarkan diri. Sampai saat ini tidak ada yang mendaftar melalui jalur independen, kata Ridwan SE, Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Pencalonan Perseorangan dan Partai Polit ik Komisi

Pemilihan Umum (KPU) Kota Singkawang ditemui di ruang kerjanya, Senin (14/5). KPU Kota Singkawang telah membuka pendaftaran untuk calon independen sejak 10 Mei lalu, mulai pukul 08.00 hingga 16.00. Khusus hari terakhir pendaftara, Senin lalu sampai pukul 00.00. Ridwan mengatakan, sudah menyiapkan segala sesuatunya untuk menerima

pendaftaran calon independen, seperti aula untuk tempat pendaftaran. Te t a p i h i n g g a h a r i t e r a khir masih tidak digunakan. Sebelumnya, Ridwan mengungkapkan, bagi yang ingin mendaftar melalui jalur independen, harus datang mendaftar secara berpasangan disertai tiga rangkap dokumen dukungan suara yang terdiri atas fotocopy KTP

atau paspor, Kartu Keluarga (KK) dan dokumen lainnya. Bila ada yang mendaftar, KPU akan langsung memeriksa atau menghitung jumlah dukungan suara untuk calon independen. Bila jumlahnya tidak mencukupi, akan langsung dikembalikan atau ditolak. Untuk menempuh jalur independen, figur yang mendaftar harus mengantongi minimal 15.255 suara dukungan atau 6,5 persen suara dari jumlah penduduk Kota Singkawang

sebanyak 234.682 jiwa. Selain tanpa calon independen, pada Pilwako Singkawang yang dilaksanakan bersamaan dengan Pilgub 20 September mendatang juga dipastikan tanpa Pemantau Pemilu. Sementara itu, Ketua Pokja Pemantau Pemilu KPU Kota Singkawang Erwin SSos MSi mengatakan, ketika dibuka pendaftaran Pemantau Pemilu, terdapat tiga organisasi yang mengambil formulir, yakni Teppis, HMI dan LAKI. Tetapi yang mengembalikan formulir

pendaftaran hanya DPC LAKI Singkawang, ungkapnya. KPU pun memverifikasi formulir pendaftaran yang diserahkan LAKI Singkawang sebelum mengeluarkan akreditasi sebagai Pemantau Pemilu. Setelah verifikasi, KPU melakukan pleno dan hasilnya menyebutkan kalau LAKI tidak memenuhi syarat untuk menjadi Pemantau Pemilu dalam Pilwako Singkawang, kata Erw in. Dia menjelaskan, LAKI dinilai tidak layak menjadi Peman-

tau Pemilu karena tidak memenuhi beberapa persyaratan administrasi. Jadi Pilwako Singkawang nanti tanpa Pemantau Pemilu, teg as Erw in. Bagi KPU jelas Erwin, ada atau tidaknya Pemantau Pemilu bukan persoalan dalam penyelenggaraan Pemilukada. Kalaupun tidak ada Pemantau, kita juga tidak bisa seenaknya saja, karena ada peraturan yang harus kita patuhi, pungkasnya. (dik)

dipilih oleh DPRD. Tatkala keinginan rakyat terhadap calon berbeda dengan DPRD, maka rakyat akan dengan gampang dimobilisasi untuk protes ke dewan. Jeiry memperkirakan, materi RUU ini akan mentok saat dibahas di DPR. Karenanya, dia menyarankan pemerintah untuk membuat kajian yang mendalam sehingga bisa mengajukan argumen-argumen yang kuat. Sebelumnya, Reydonnyzar

Moenek menjelaskan, untuk bupati dan walikota, tetap dipilih lewat pemilukada langsung. Hanya saja, untuk wakil bupati dan wakil walikota, calonnya diusulkan bupati/ walikota terpilih. Calon wakil bupati dan wakil walikota diusulkan dari kalangan birokrat tertinggi di daerah, imbuhnya. Untuk calon wakil bupati/ wakil walikota, harus birokrat eselon IIA. Untuk calon gubernur, birokrat eselon 1B.

Ini agar loyalitas ke kepala daerah, bisa terjaga, karena belakangan marak fenomena pecah kongsi, papar Donny. Untuk pemilihan wakil gubernur, wakil bupati, dan wakil walikota ini, dilakukan enam bulan kepala daerah terpilih menjabat. Jadi, selama enam bulan pertama, tidak ada wakil. Targetnya, UU pemilukada, yang merupakan pecahan dari UU pemda, sudah bisa terbit tahun ini. (Jp)

Pilgub di DPRD, Akal-akalan Partai Besar Jakarta. Gagasan pemerintah mengenai perubahan mekanisme pemilihan gubernur (Pilgub), langsung menuai kecurigaan. Fraksi PKS di DPR menolak materi RUU tentang pemilukada, yang menyebutkan gubernur dipilih oleh DPRD provinsi, bukan lewat pemilihan langsung oleh rakyat. Partai Demokrat yang hingga saat ini masih menguasai DPRD di sebagian besar daerah, sudah bisa dipastikan akan menangguk keuntungan dengan model teranyar yang ditawarkan pemerintah. Dengan kata lain, calon gubernur yang diusung Partai Demokrat lah yang terbanyak bakal memenangkan pemilukada oleh DPRD. Koordinator Komite Pemilih Indonesia (TePI), Jeiry Sumampow, juga mencurigai ada agenda politik partai besar di balik RUU ini. Wakil Ketua Fraksi PKS di DPR, Agus Purnomo, menyatakan, jika gubernur dipilih oleh DPRD, maka akan dengan mudah memetakan siapa calon yang akan menang, cukup dengan melihat jumlah anggota masing-masing fraksi di DPRD. Petanya sudah kelihatan kalau

di DPRD. Tinggal nego-nego sedikit, ujar Agus Purnomo, yang juga anggota Komisi II DPR. Dikatakan Agus, para gubernur asal PKS sudah memberikan masukan ke DPP PKS mengenai penolakannya terhadap tawaran model pilgub oleh DPRD ini. Aspirasi para gubernur dari PKS, pilgub langsung oleh rakyat lebih fair, ujarnya. Seperti diberitakan, pemerintah bersama DPR akan mulai membahas RUU tentang pemilukada pada 30 Mei mendatang. RUU ini akan mengatur perubahan mengenai mekanisme pemilihan kepala daerah, baik gubernur maupun bupati/walikota dan wakilnya. Kapuspen Kemendagri Reydonnyzar Moenek menjelaskan, dalam RUU itu, pemerintah mengajukan usulan, pemilihan gubernur dilakukan oleh DPRD provinsi. Sedang wakilnya, calonnya diusulkan oleh gubernur terpilih setelah enam bulan menjabat dan dipilih oleh DPRD.Alasannya, selain untuk menekan biaya pemilukada, juga untuk mengakhiri maraknya fenomena pecah kongsi antara kepala daerah dengan

wakilnya. Dengan model calon wakil diusulkan oleh kepala daerah, diharapkan si wakil nurut dengan kepala daerah. Agus tidak serta merta setuju dengan alasan pemerintah itu. Soal alasan penghematan, dia setuju. Namun, Agus menolak alasan pecah kongsi. Pecah kongsi itu biasa dalam politik. Tidak mengganggu pemerintahan. Kalau dianggap masalah, biar mereka berdua yang menyelesaikan, ujar Agus. Mengenai posisi wakil yang proses pencalonannya diambilkan dari birokrat tertinggi, juga ditentang PKS. Menurutnya, akan muncul persoalan jika kepala daerahnya berhalangan tetap dan wakilnya naik menggantikannya. Padahal dia birokrat, yang harus netral. Sementara jabatan kepala daerah itu jabatan politis, kata Agus. Jadi, secara prinsip, kita juga tak setuju wakil dijabat birokrat, imbuhnya. Terpisah, Koordinator Komite Pemilih Indonesia (TePI), Jeiry Sumampow, menilai, gagasan pemerintah yang dituangkan di RUU pemilukada ini gampang terbaca. Ini upaya partai-partai besar untuk bisa mengambil

jabatan gubernur, ujar Jeiry. Praktik politik uang, lanjutnya, juga akan sama saja. Para anggota DPRD sudah paham dan sudah bisa memperkirakan berapa calon harus mengeluarkan uang jika lewat pemilukada langsung. Nah, sebesar itu pula nanti para anggota DPRD akan memasang angka dan dilanjutkan nego. Jadi, alasan pemerintah akan menekan politik uang, belum kuat, ujarnya. Terkait dengan alasan pecah kongsi, menurut pria asal Manado itu, sebenarnya pemerintah bisa membuat aturan untuk mengatasinya. Pertama, pembagian kewenangan antara kada dengan wakilnya harus diperjelas. Kedua, dibuat aturan bahwa jika kepala daerahnya bermasalah, misalnya tersangkut korupsi, maka wakilnya juga harus ikut dicopot. Jika saat maju dengan sistem paket, maka pemberhentian juga sistem paket. Ini akan memaksa mereka untuk saling membutuhkan. Satu mundur, dua-duanya gugur, ulas Jeiry. Potensi konfl ik juga akan tetap muncul jika gubernur

JENDELA USAHA

Toko Peralatan Rumah Tangga Tak Pernah Sepi

Kebutuhan akan barang peralatan rumah tangga sangatlah tinggi. Setiap

rumah atau keluarga pastinya sangat membutuhkan barang-barang ini.

analisa Usaha Modal Awal: Peralatan: - Etalase 2 buah Rp 3.000.000 - Rak besi Rp 1.400.000 - Kursi palstik Rp 200.000 + Jumlah Rp 4.600.000 Stok barang awal Rp 6.000.000 Kantong plastik Rp 50.000 Kalkulator Rp 50.000 Promosi Rp 200.000+ Jumlah modal awal Rp 10.900.000 Penyusutan peralatan: Masa pakai 4 tahun Nilai residu Rp 1.000 Penyusutan perbulan = (Rp 4.600.000 ‒ Rp 1.000) : 48 = Rp 95.813 Omzet per bulan: Rp 200.000 x 30 hari = Rp 6.000.000 Biaya operasional per bulan: Sewa tempat (Rp 10 juta per tahun) Rp 834.000 Harga pokok barang Rp 1.750.000 Gaji pegawai Rp 650.000 Penyusutan peralatan Rp 95.813 Transportasi Rp 300.000 Listrik dan telpon Rp 300.000 + Jumlah Rp 3.929.813 Keuntungan per bulan: (Rp 6.000.000 - Rp 3.929.813) = Rp 2.070.187 ROI (Return of Investment) (modal awal : laba per bulan) = < 6 bulan

Selain kaum ibu, keluarga baru yang membutuhkan peralatan rumah tangga untuk menjalankan aktivitas keluarga sehari ‒ hari adalah sasaran bisnis ini. Peralatan rumah tangga seperti ditulis laman bisnisukm, sangat memudahkan ibu-ibu rumah tangga untuk melakukan pekerjaan rumahnya. Seperti menyapu, mengepel, mencuci, memasak dan lain sebagainya. Peralatan tersebut sangatlah sederhana namun mempunyai peranan penting dalam pekerjaan rumah. Kalau kita cermati, kebutuhan konsumen akan peralatan rumah tangga menjadi peluang yang sangat bagus untuk dijalankan. Barang atau peralatan yang bisa dijual antara lain piring, sendok, gelas, sapu, lap kanebo, kemoceng, wiper, sikat, ember, keranjang sampah, tempat sabun, tempat sendok dan sebagainya. Kebanyakan peralatan yang dicari ibu-ibu, barang yang terbuat dari plastik, karena tidak mudah pecah, ringan dan harganya pun lebih terjangkau. Dibandingkan plastik, produk kaca terbilang lebih mahal dan mudah pecah. Selain plastik, ada juga peralatan yang terbuat dari besi seperti peralatan masak yang berbahan seng, tembaga atau aluminium. Untuk membantu pemasaran bisnis peralatan rumah tangga, biasanya produk tersebut dipasarkan dengan membuka toko maupun kios yang memasang langsung produk tersebut. Sehingga para konsumen mengetahui bahwa ada toko peralatan rumah tangga. Selain itu untuk promosi, bisa juga dengan memberikan potongan harga serta bonus tertentu untuk pembelian produk dalam jumlah yang banyak. Usaha ini tidak membutuhkan modal besar, sehingga Anda dapat mencobanya sebagai usaha sampingan. Kebutuhan para ibu rumah tangga akan peralatan rumah, akan semakin bertambah setiap harinya. Bisnis ini sudah banyak dijalankan orang, mulai dengan membuka toko kecil

hingga membuka toko grosir peralatan rumah tangga yang cukup besar dan lengkap. Oleh karena itu, sebaiknya Anda memberikan inovasi baru bagi usaha Anda, agar tidak kalah saing dengan usaha yang sudah berdiri lama. Untuk menjalankan bisnis

ini, sebaiknya Anda memilih produk yang berkualitas. Karena konsumen khususnya ibu ‒ ibu, akan lebih jeli dalam memilih produk. Selain itu berikan harga yang bersaing, karena ibu rumah tangga paling suka dengan produk yang harganya sedikit miring atau murah. (bkm)

Crazy Promo

IDACHI STORE STORE 65 Disc

PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak FS 728-6 TREADMILL MANUAL

FS 802

HOME GYM 10.750

FS 1980 MOTORIZED TREADMIL

S/d

Persen

Tgl 12 Mei S/d 20 Mei 2012

SPIN SUPER POWER

6.650

1.480

Hanya

Hanya

Hanya

5.288 Ribu

3.688 Ribu

828 Ribu

8.375

Hanya

4.088 Ribu

(NEW) AIR CLIMBER

FS 664 NEW ORBITRACK

1.280

PLATINUM BIKE

6.950

3.950

OZEN BODY

680

Hanya

Hanya

Hanya

Hanya

888 Ribu

3.328 Ribu

1.988 Ribu

288 Ribu

BRA KOZUI

NECK & BACK MASSAGER

545

FS 201

EYE MASSAGER

POWER YOGA 1.250

350

Hanya

Hanya

Hanya

228 Ribu

568 Ribu

118 Ribu

4.450

Hanya

1.818 Ribu

Cocok Untuk Melayani Pesan Antar

: Fitness Centre, Hotel, Apartemen Dan Lain-lain : Grosir dan Eceran : Dalam dan Luar Kota (Khusus Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

SMS 087883556888

Buruan !!! Stock Terbatas Barang Import Harga Lokal


6 padah bertuah

PLTGB Solusi Mengatasi Krisis Kelistrikan ANGGOTA DPRD Kabupaten Kayong Utara, Effendi Ahmad SPdI mendukung dibangunnya Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Batu Bara (PLTGB) di Kabupaten K a y o n g Utara. PLTGB diharapkan dia bisa menjadi solusi alternatif mengingat kondisi kelistrikan di Negeri Bertuah sejauh ini masih belum maksimal. Effendi Ahmad. DOK Kami menyambut baik dibangunnya PLTGB yang dipusatkan di Teluk Batang, semoga ini jadi langkah awal menuju perbaikan kondisi kelistrikan di daerah kita, kata Effendi Ahmad ketika acara ekpos dari PT Pilar Batara Teknik selaku pihak yang membangun PLTGB di DPRD Kabupaten Kayong Utara, belum lama ini. Diketahui, rencana pembangunan PLTGB ini di Kabupaten Kayong Utara sudah cukup lama. Bahkan, Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid pada tahun 2011 lalu sudah melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan itu. Hanya saja, pelaksanaan pembangunan terhambat lantaran belum ada persetujuan dari DPRD. Kami (DPRD) tidak diundang ketika sosialisasi awal rencana pembangunan PLTGB ini. makanya, ketika ada dari Bagian Hukum Setda Pemkab Kayong Utara minta persetujuan, Telah Hadir di Kota Anda kami di DPRD belum memberikan karena kami juga M enye di a ka n : Kulkas, TV, Digital, Mesin harus tahu dulu Cuci, Laptop, Computer, Alat PLTGB ini seperti Meubel, Lemari, Kursi Sofa, apa, jelasnya. Setelah mendenSpringbad dan lain-lain. garkan penjelasan Alamat: dan manfaat PLTGB Jalan Kota Karang, Sukadana, di forum itu, Effendi Kayong Utara (Pasar Lama) dan anggota dew(Bisa Kredit Melalui FIF) an lainnya sepakat Hubungi: setuju agar PLTGB ANGI: 085245262806 dibangun. (lud)

KABAR GEMBIRA

BUDI ELECTRO

GELIAT KAYONG UTARA

Rabu, 16 Mei 2012

Puskesmas Apung Resmi Aset Pemkab Serah Terima Disaksikan Kajati Kalbar SUKADANA. Kapal sitaan yang dimanfaatkan sebagai Puskesmas Apung resmi menjadi aset Pemkab Kayong Utara. Kepala Kejaksaan Negeri Ketapang, Kusnendar SH secara resmi menyerahkan kapal sitaan tersebut kepada Bupati H Hildi Hamid yang juga disaksikan Kepala Kejaksaan Tinggi Kalbar, Jasman Panjaitan SH MH di sela-sela acara sosialisasi dan penyuluhan hukum di gedung Balai Praja, Kantor Bupati Kayong Utara, Senin (14/5). Kusnendar dalam sambutannya mengatakan, kapal dimaksud secara sah telah diserahkan kepada Pemkab Kayong Utara karena sudah ada putusan dari Kejaksaan Agung. Semula, kapal milik nelayan asing yang disita itu dipinjam pakaikan kepada Pemkab dengan syarat dipelihara dan tidak merubah bentuknya. Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid lega dengan diserahkannya kapal dimaksud kepada Pemkab Kayong Utara. Pasalnya, kapal tersebut sangat berarti guna memberikan pelayanan kesehatan g rat is kepada masyarakat yang berada di kepulauan. Saya selaku Bupat i merasa leg a deng an diserahkannya kapal ini, artinya kami tak lagi harus khawatir

Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid dan Kepala Kejaksaan Negeri Ketapang Kusnendar SH menandatangani berita acara serah terima kapal sitaan yang disaksikan Kajati Kalbar Jasman Panjaitan SH MH. KAMIRILUDDIN

dan merasa was-was untuk menggunakannya, ujarnya seraya sera a mengucapkan terima kasih kepada Kajati Kalbar yang ikut menyelesaikan kapal ini hingga menjadi aset Pemkab. Kapal sitaan ini, dijelaskan Bupati, sudah dimanfaatkan sebagai Puskesmas Apung sejak tahun 2009 atau setelah setahun dirinya dilantik sebagai Bupati definitive pertama di daerah yang dijuluki Negeri Bertuah itu. Kapal ini sangat berarti karena Pemkab Kayong Utara masih serba terbatas dalam memberikan pelayanan kesehatan khususnya bagi warga di pulau terluar. Kayong Utara ini daerah pesisir dan memiliki 108 pulau, jadi Puskesmas Apung ini sangat berarti bagi kami, ujarnya. Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kayong Utara, Rama Sebayang SKM MPPM mengungkapkan, kapal tersebut dalam waktu yang ditentukan dioperasikan keliling pulau guna menjangkau masyarakat di kepulauan. Kapal tersebut juga sudah dilengkapi layaknya Puskesmas. (lud)

Kajati: Jaga Potensi Daerah dari Investor Nakal SUKADANA. Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat, Jasman Panjaitan SH MH menilai Kabupaten Kayong Utara adalah salah satu daerah yang memiliki sumber alam luar biasa. Dia pun mengajak, agar sumber daya alam ini dijaga dan jangan sampai dirusak hanya karena kepentingan untuk keuntungan pribadi. Potensi alam di Kabupaten Kayong Utara ini sangat menjanjikan, dan tinggal kita yang harus mengelolanya dengan baik. Jika tidak dijaga maka potensi ini bisa dirampok hanya untuk kekayaan

sendiri, ungkap Jasman Panjaitan SH MH ketika acara sosialisasi dan penyuluhan hukum di Balai Praja, Kantor Bupati Kayong Utara, Senin (14/5). Jasman mengaku yakin kepada Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid yang dipilih oleh rakyat bisa mengelola sumber daya alam di kabupaten ke 13 di Provinsi Kalbar ini. Saya yakin Pak Hildi ini dipilih rakyat karena kehendak Tuhan Yang Maha Kuasa, sebagai pilihan Tuhan saya yakin bisa menjalankan amanah, ujarnya. Keberpihakan Bupati H Hildi

Jasman Panjaitan

Hamid kepada rakyat tak diragukan. Ini dibuktikan H Hildi Hamid yang berpasangan dengan Ir H Muhammad Said dengan diterapkannya program pendidikan dan kesehatan gratis sejak tahun 2009. Kedua program ini telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas. Saya menilai, Kayong Utara layak menjadi contoh pemerintahan di Indonesia, sanjung Jasman disambut tepuk tangan peserta sosialisasi yang terdiri dari birokrasi, politisi, aparat penegak hukum dan elemen masyarakat.

Namun demikian, dilanjutkan Jasman, sebagus apapun program yang dibuat Bupati juga tidak ada artinya mana kala tidak didukung berbagai pihak. Selaku aparatur harus mendukung program yang dibuat pimpinan sepanjang itu baik, dan jangan berjalan masingmasing. Begitu pula masyarakat harus mendukung, katanya. Kembali ke potensi daerah, Jasman mengingatkan agar berhati-hati dengan investor. Sebab, dikatakan dia, ada juga investor nakal yang hanya ingin mengeruk keuntungan dari daerah. (lud)

SAMBUNGAN Al-Quran Kaligrafi ................................................................................................dari halaman 1 Kalau Pontianak jelas banyak sekolah-sekolah yang mengajarkan kaligrafi. Bahkan di tempat mengaji juga diajarkan cara menulis ayat Al-Quran, ujarnya. Bukan hanya melalui proses belajar resmi, ada pula peserta yang belajar secara autodidak. Dijelaskan Edy, ada peserta saat ini atau mereka yang suka menjalin jaringan dengan para pembuat kaligrafi yang ada di tanah Jawa. Bahkan ada pula mereka yang memanfaatkan teknologi informatika untuk belajar membuat khat yang bagus. Saya berharap khat bisa semakin berkembang di Kalbar. Seperti halnya cabangcabang pertandingan MTQ lainnya. Lantaran Al-Quran bukan hanya untuk dibaca dan

dihafal saja. Namun umat muslim membutuhkan orang yang mampu untuk menulis kalam ilahi ini dengan kaidah-kaidah yang telah ada, jelas Edy. Edy yakin, siapa saja yang bisa menulis Al-Quran dengan indah akan banyak rezeki. Kemajuan zaman saat ini akan berdampak bagi pada para ahli khat. Lantaran ke depan, tenaga profesional khat akan bermanfaat. Misalnya untuk menulis ayat-ayat Al-Quran di masjid-masjid. Masjid di tanah suci sudah dihiasi dengan ayat-ayat AlQuran. Begitu pula dengan masjid yang ada di Mempawah, ujarnya. Bukan tidak mungkin ke depan rumahrumah akan dihiasi dengan ayat-ayat Al-Quran. Khusus perlombaan cabang

Khat Quran pada MTQ Provinsi di Melawi digelar di perpustakaan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Melawi. Perlombaan itu sudah dimulai sejak Minggu (13/5) lalu. Seluruh kabupaten/kota mengutus peserta untuk mengikuti cabang khat ini. Namun ada pula beberapa kabupaten yang tidak mengutus peserta untuk mengikuti cabang lomba tersebut. Ketua Majelis Hakim Khat, KH Tusirana Rasyid mengungkapkan, khat memiliki tiga golongan perlombaan. Meliputi naskah, hiasan mushaf dan dekorasi. Selain itu, peserta diwajibkan untuk membuat jenis-jenis tulisan Quran. Diantara jenis tulis Quran kaligrafi tersebut adalah Naskhi. Khat ini paling standar dari khat yang ada.

Lihat huruf wawu, fa dan qaf yang membulat dan ha yang menutup, jika disambung diakhir kalimat. Ini cirinya agar tidak tertukar dengan khat tsuluts. Pada khat naskh, di atas alif, lam dan tho, ada bentuknya seperti bulan sabit. Dan huruf ra serta wawu melingkar layaknya bulan sabit. Ada juga jenis tsuluts, perbedaan dengan khat naskh adalah khat mengandung unsur yang lebih tajam. Sering dipakai dalam khat-khat yang ribet. Ada pula diwani dan diwani jali. Khat ini terlihat membulat dan simple. Perhatikan lafadz jalalah yang unik membulat. Farisi, ciri khasnya adalah tebal tipis dari khat ini terlihat sangat mencolok. Riq ah, khat ini paling simpel dan terkesan kaku. (aji)

Lagi, 95 ........................................................................................................................................dari halaman 1 Para dokter ini akan magang selama setahun dengan pembagian waktu 8 bulan di rumah sakit dan 4 bulan di Puskesmas. Untuk honor setiap kabupaten/kota kesiapannya bervariasi. Tergantung kesanggupan daerah masing-masing. Prinsipnya mereka menyediakan fasilitas seperti rumah dinas atau dikontrakan rumah. Ada yang juga diberikan bantuan berupa alat transportasi, ujarnya. Untuk angkatan 1 sampai 5 mayoritas dari Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak. Dari Untan merupakan warga dari Kalbar sehingga fasilitas yang dibantu juga tidak terlalu besar. Mengenai honor hanya Singkawang yang memberi-

kan insentif sebanyak 500 ribu perbulan. Sementara dari pusat mereka juga diberi Rp1,2 juta. Itu untuk biaya hidup selama mereka di sini, jelasnya. Program magang ini bertujuan untuk memahirkan dokter yang baru lulus. Karena program sekarang sistem pendidikan kedokteran di Indonesia sudah berubah. Dulu menggunakan Sistem Kredit Semester (SKS). Sekarang ini menggunakan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK). Itu membuat lulusan dokter bisa berproses lebih cepat. Kelemahannya adalah, mereka sangat sedikit berinteraksi dengan pasien. Oleh karena itulah dari pemerintah khususnya di bidang kesehatan membentuk

Komite Intensif Dokter Indonesia (KIDI). Kebetulan di Indonesia ini baru 11 provinsi yang memiliki termasuk Kalbar, katanya. Berli menambahkan, para dokter tersebut sebenarnya sudah dokter yang sudah punya Surat Tanda Registrasi (STR) Komite Kedokteran Indonesia (KKI). Tetapi itu hanya boleh digunakan di rumah sakit atau Puskesmas tempatnya melakukan intensif. Tidak boleh dia berpraktek di luar. Setelah program intensif mereka baru boleh melakukan praktek mandiri di luar, tegasnya. Angkatan keenam ini yang paling banyak di Kota Singkawang 25 orang. Daerah perbatasan termasuk Sanggau, Bengkayang, dan Sambas. Untuk daerah per-

batasan Bengkayang sebanyak 12 orang, Sambas sebanyak 17 orang, dan Sanggau 12 orang. Keberadaan mereka memenuhi kebutuhan dokter di daerah tersebut. dengan tambahan dokter ini minimal dokter yang juga di rumah sakit piket bisa bergiliran dengan enak. Karena jumlah dokternya sudah banyak, katanya. Ia berharap ke depan Kalbar masih dipercaya melaksanakan program intensif ini. walaupun jumlahnya masih belum tahu. Minimal sama dengan jumlah sekarang. Karena kita juga melihat kemampuan kabupaten kota dan provinsi. Dari Januari hingga Mei ini sudah ada 152 dokter yang melakukan program intensif di Kalbar, tutupnya. (kie)

Bangun Kembali ......................................................................................................dari halaman 1 Indonesia kurang dibandingkan jiran. Dengan upacara ini diharapkan akan membangun kembali rasa nasionalisme. Upacara selain melibatkan seluruh unsur di Kabupaten Kapuas Hulu baik Pemkab dengan seluruh SKPD, Polres, Kodim 1206/PSB, Yonif 644/ WLS, juga Tim Ekspedisi Khatulistiwa yang saat ini tengah berada di daerah itu. Ekspedisi Khatulistiwa 2012 sub Korwil-03/Putussibau di Kabupaten Kapuas Hulu selain beranggota Peneliti

juga melibatkan Korp Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD, Marinir, Pasukan Khas (Paskhas) TNI AU, Resimen Mahasiswa (Menwa). Bahkan panitia penyelenggara mengundang Distric Oficier (DO) atau Camat Lubok Antu di Malaysia. DO yang wilayahnya berbatasan langsung dengan Kecamatan Badau ini diharapkan sebagai perwakilan dari negara serumpun tersebut. Kita mengundang DO Lubok Antu sebagai menjaga keakraban dan hubungan baik antara

Pemerintah Indonesia dengan Malaysia. Undangan sudah kita layangkan, namun sampai saat ini belum ada jawaban, ujarnya. Apel akbar yang diselenggarakan Senin (21/5) ini juga selain menjaga momentum kebangsaan, sekaligus untuk membangkitkan dan mempertebal rasa nasionalisme masyarakat di perbatasan. Dipilihnya Kecamatan Badau, merupakan kesepakatan antara PemKab KH, jajaran TNI dan Polri di Kapuas Hulu.

Dipusatkan di Badau, agar kawasan perbatasan sebagai serambi terdepan NKRI, juga menjadi pusat perhatian, tandas Juntau. Seperti diketahui, dalam waktu dekat Pos Lintas Batas (PLB) Badau yang menghubungkan IndonesiaMalaysia akan diresmikan operasionalnya. Sehingga momen ini digunakan juga untuk mengecek kesiapan dalam rangka menyonsong dibukanya PLB Badau tersebut. (aRm)

Pertemuan SBY-Prabowo tak Terkait Capres 2012 JAKARTA. Ketua DPP Partai Demokrat, Sutan Bhatoegana, menyebutkan pertemuan antara Ketua Dewan Pembina (Wanbin) PD Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua Wanbin Partai Gerindra Prabowo Subianto, di Istana Tampak Siring, Bali, tidak ada kaitannya dengan masalah pemilihan presiden 2014. Menurut saya, justru menjalin silaturahmi, termasuk dengan Pak Prabowo. Saya kira SBY juga sangat menghormati Prabowo sebagai sesama alumni, kata Sutan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (15/5). Seperti diketahui, Senin (14/5), SBY mengundang Prabowo pada acara reuni Angkatan Militer tahun 1973 di Istana Tampak Siring, Bali. Spekulasi pun berkembang bahkan dikaitkaitkan dengan masalah capres 2014. Menurut Sutan, undangan SBY untuk Prabowo sama sekali tidak ada kaitannya dengan pencapresan di tahun 2014. Tidak ada urusan untuk 2014. Tidak ada parpol yang paling kuat nanti pada 2014, kata anggota Komisi VII DPR itu. Sutan juga menerangkan

pada 2014 nanti tidak ada partai mana yang kuat dan lemah. Menurutnya, kekuatan nanti sama, tergantung dari kinerja partai. Tidak ada jegalmenjegal, tidak ada yang kuat, ungkap Sutan. Ta k D o r o n g B u A n i j a d i Capres Partai Demokrat (PD) sepertinya gerah lagi karena nama Ani Yudhoyono disebut-sebut bakal maju dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 mendatang. Anggota Dewan Pembina PD Hayono Isman, menegaskan bahwa Ani Yudhoyono tidak akan masuk daftar bakal capres dari partai binaan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY itu. Hayono mengatakan, SBY selaku Ketua Dewan Pembina PD Susilo Bambang Yudhoyono sudah berkali-kali menegaskan bahwa baik Ani maupun anggota keluarga lainnya tidak akan mencalonkan diri sebagai capres 2014. Saya pikir sudah keputusan keluarga pak SBY dan saya lihat tak akan berubah, kata Hayono, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (15/5). Sebelumnya diberitakan, Wak-

il Ketua MPR Fraksi Demokrat, Melani Leimina Suharli, mendukung Ani Yudhoyono untuk maju sebagai capres 2014. Melani menganggap istri SBY itu layak dan memenuhi kapasitas sebagai capres perempuan. Apalagi, Ani sudah 10 tahun menjadi bu negara mendampingi SBY. Namun menurut Hayono, pernyataan SBY harus dipahami oleh semua kader Demokrat. Ini harus bisa dipahami kader perempuan yang ada di Demokrat. Ini keputusan keluarga Pak SBY, ungkapnya. Mantan Menpora yang kini menjadi Wakil Ketua Komisi I DPR itu mengakui bahwa dirinya sebenarnya juga mendukung Ani Yudhoyono untuk maju karena memiliki kualifikasi sangat baik untuk bisa jadi capres. Namun, kata dia, semua kembali kepada keluarga SBY. Saya pribadi termasuk yang medukung Bu Ani bisa capres, punya popularitas dan pernah jadi Waketum (PD). Namun sekali lagi ini sudah keputusan keluarga pak SBY dan dari aspek demokrasi ini yang baik, kata mantan Menpora itu. (jp)

Kemenhut Laporkan 13 Kepala Daerah ke KPK JAKARTA. Kementerian Kehutanan menuding otonomi daerah telah mempercepat proses kerusakan hutan. Hal Ini diakibatkan banyaknya hutan lindung yang berubah fungsi karena Pemerintah Daerah mengobral izin ke pihak swasta untuk memanfaatkan hutan. Ujung dari itu semua, Kemenhut telah melaporkan 13 kepala daerah ke Komisi Pemberantasan Koruspi (KPK). 13 kepala daerah itu diduga menyalahgunakan kewenangan dengan memberikan ijin kegiatan di hutan lindung dan ijin pengelolaan hutan untuk dialihfungsikan. Dirjen Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Kementerian Kehutanan Darori mengatakan, di era otonomi daerah saat ini pengawasan dan perijinan kehutanan diserahkan sepenuhnya ke pemerintah daerah. Aki-

batnya, yang terjadi dilapangan banyak ijin yang dikeluarkan dan mengalihkan fungsi lahan menjadi perkebunan ataupun perumahan sebagai akibat dari mudahnya mengeluarkan ijin dan pengawasan yang sangat lemah, kata Darori dalam acara launching kebijakan baru tentang hutan bernilai konservasi tinggi di Jakarta, Selasa (15/5). Diterangkan Darori, saat ini telah ada sekitar 10 juta lahan hutan lindung yang sudah berubah peruntukannya menjadi lahan pertambangan. Misalnya, yang terjadi di wilayah Kalimantan dan Sulawesi. Menurut Darori, hal itu menunjukkan adanya pembiaran yang dilakukan pemerintah daerah dalam mengeluarkan ijin sehingga fungsi hutan lindung menjadi beralihfungsi. Padahal, persetujuan alih

fungsi hanya bisa diberikan oleh pusat dan atas persetujuan DPR. Ijin itu justru diberikan oleh Bupati dan itu melanggar Undang-Undang 41 tahun 1999 tentang kehutanan, ujarnya. Darori menambahkan, saat ini pihaknya juga melakukan moratorium izin baru untuk Hutan Tanaman Industri (HTI) di lahan gambut dan primer. Untuk itu, kami mengajak pihak swasta untuk ikut aktif dan mengambil langkah inisiatif untuk melindungi hutan. Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) harusnya ikut aktif dan melaporkan penyimpangan-penyimpangan kegiatan hutan, tegasnya. Pihaknya juga menyayangkan, pihak Greenpeace yang tidak mau menjadi saksi penebangan kayu jenis ramin yang dilindungi. Kalau mereka melaporkan sebaiknya siap juga jadi saksi, tandasnya. (jp)


7 GELANGGANG

Rabu, 16 Mei 2012

Mahasiswa Untan Belajar Terjun Payung di Bandung GELIAT Pengprov Federasi Aero Sport Indonesia (FASIDA) Kalbar untuk mencetak regenerasi atletatlet muda tak henti-hentinya. Saat ini enam calon atlet putri dari Universitas Tanjungpura mengikuti kegiatan pelatihan ground training dan pendidikan dasar terjun payung di Wing III Paskhas Bandung. Keenam penerjun payung pemula ini diberangkatkan atas dukungan dari UKM Untan dan Pengprov FASIDA Kalbar. Di Bandung mereka akan mengikuti pelatihan dasar terjun payung. Sekitar satu bulan mereka akan diberikan pendidikan baik secara teori maupun praktik untuk mengenal dasar-dasar cara terjun payung, ungkap pelatih sekaligus pendamping tim terjun payung Kalbar Drs Ramli Ramlan. Selain didampingi dari FASIDA Kalbar, keenam peserta turut didampingi penanggung jawab UKM Aerosport Untan yakni Mei Sulawesiyanto. Tiga di antara mahasiswa yang ikut serta adalah Aditia Isnaini, Mimi Febrianti dan Welly Cahaya Febriana. Saat ini mereka sudah menyelesaikan materi jamping solo dan sedang melanjutkan jamp dan full. Untuk beberapa pekan ke depan mereka akan melakukan praktik lapangan, ungkap Ramli. Agar mahasiswa ini bisa mengikuti kegiatan ini dengan baik, ulas Ramli, mereka harus lebih fokus dan memiliki kemauan keras untuk menjadi seorang penerjun payung. Tak hanya itu, nyali dan mental juga sangat diperlukan untuk menjadi seorang penerjun. Apalagi mereka adalah wanita. Perlu waktu yang cukup panjang membentuk mereka menjadi seorang penerjun yang mahir. Kita akan terus mendukung agar mereka sukses menjadi seorang atlet FASIDA, jelasnya. Sebelumnya dijelaskan Ramli, mahasiswa yang mengikuti pelatihan di Bandung ini disaring terlebih dahulu melalui Diklat Terjun Payung Markas Resimen Mahasiswa Untan. Dari dua puluh mahasiswa yang ikut serta dikerucutkan menjadi enam orang. Materi Diklat diberikan oleh Mei Sulawesiyanto selama beberapa hari, meliputi pengenalan parasut dan cara melipatnya. Serta gerakan-gerakan terjun maupun mendarat. (oen)

Untan Bidar Race 2012

Abdi Nurkamil

30 Tim Siap Menjadi yang Tercepat PONTIANAK- Sebanyak 30 tim dayung siap bertarung dalam Untan Bidar Race (UBR) yang digelar 20 Mei 2012 di Taman Alun-alun Kapuas Pontianak. Lomba sampan bidar dalam rangka memeriahkan Dies Natalis Universitas Tanjungpura (Untan) yang ke 53 tahun. Selain itu juga akan dimeriahkan dengan pertandingan ekshibisi dragon boat antara mahasiswa Untan dan Universitas Teknologi Mara Sarawak Malaysia. Pendaftaran UBR sudah ditutup. Sebanyak 30 tim dari Kalbar dan 2 tim dayung dari Malaysia siap menjadi yang tercepat. Kemudian juga akan digelar pertandingan ekshibisi untuk

dragon boat antara Untan dan Universitas Teknologi Sarawak, Malaysia, ungkap Ketua Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kalbar, Abdi Nurkamil Mawardi kepada Equator, Senin (14/5). Ia berharap ke depan Untan bisa menyelenggarakan even serupa yang lebih besar lagi. Apalagi Untan sebagai Universitas negeri terbesar di Kalbar sudah selayaknya menjadi kebanggaan masyarakat Kalbar. Tidak hanya dalam pendidikan, tetapi juga pelestarian budaya seperti lomba sampan bidar. Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak Untan yang memberikan kepercayaan kepada PODSI Kal-

bar untuk melaksanakan UBR ini. Semoga berjalan sesuai rencana. Pantauan terakhir sudah sebanyak 30 tim yang akan berlomba. berlomba Para pendayung berasal dari Kota Pontianak, Mempawah, Sambas, Kapuas Hulu, Ketapang, dan Kubu Raya, jelas Abdi. Lanjutnya, dalam UBR juga akan diikuti tim dayung dari Sarawak Malaysia di bawah pimpinan Datok Rojalik dan Rektor Universitas Tekhnologi Mara yaitu Prof Datok Dr Jamil Hamali. Dayung saat ini sudah termasuk olahraga yang sangat diperhitungkan khususnya di provinsi atau daerah perairan terutama sungai dan pantai. Alhamdulillah PODSI Kalbar sudah punya dua dragon

boat standar internasional terbuat dari ďŹ ber. Ini akan menambah semangat para atlet dayung. Prestasi tunjukkan. demi prestasi selalu kita tunjukkan Walaupun kali ini kita masih belum mampu mengadakan pertandingan dragon boat dikarenakan keterbatasan sarana, ujar Abdi yang juga Sekretaris Eksekutif LAMS Kalbar ini. Terpisah, koordinator lomba, Harlia Djuhardi mengatakan persiapan sudah 80 persen. Tinggal pembuatan pelampung ďŹ nish, pelampung jalur lomba. Hal itu akan dibuat setelah technical meeting yang akan dilakukan Jumat (18/5) di Gedung Rektorat Untan. Peringatan dies natalis Untan kali ini sedikit berbeda dengan

mengadakan lomba olahraga tradisional yang saat ini sudah mulai menjadi olahraga prestasi, tambahnya. tambahnya Menurutnya, melalui lomba ini akan menunjukkan bahwa Untan adalah milik masyarakat Kalbar. Karena peserta yang akan ikut nanti berasal dari semua kabupaten/kota se-Kalbar. Kampus ingin menunjukkan kepedulian terhadap budaya yang mungkin saat ini sudah tidak begitu populer. Selain mengundang kabupaten/kota yang punya tim dayung. Kita juga akan mengundang dua universitas di Malaysia. Negara tetangga tersebut terbilang pengalaman dalam lomba dayung, katanya. (kie)

Prestasi ISSI Kota Pontianak Belum Menggembirakan KEINGINAN tim ISSI Kota Pontianak yang tergabung dalam Klub Balap Sepeda V-Kool untuk meraih tropi juara di kompetisi balap sepeda nasional bertajuk LCC Alpen Trophy 11-13 Mei di Kota Bandung belum menuai hasil menggembirakan. Tiga pembalap ISSI Kota Pontianak masing-masing Prio Adi Saputro, Teguh Arianto dan Agus Aprianto gagal naik podium. Mereka hanya berhasil masuk rombongan besar dan berada di posisi 20 besar.

Sebuah perlombaan yang berkelas dan diikuti para pembalap-pembalap tangguh nasional. Ini hasil yang sudah cukup baik bagi mereka. Masuk rombongan besar atau pleton menandakan bahwa mereka mampu bersaing dengan pembalap-pembalap nasional lainnya, ungkap Yefrizal Binpres ISSI Kota Pontianak yang turut mendampingi para pembalap di kedua kejuaraan tersebut. Diceritakan Yefrizal, pada Jum at (11/5) para pembalap

Kota Pontianak yang tampil di nomor ITT 20 KM gagal bersaing dengan pembalap dari ISSI Sumsel, ISSI Kaltim, DIY, klub Gilas Surabaya, ISSI Semarang, PPLP Solo, PPLP Malang, Araya Surabaya dan beberapa tim lainnnya dari Jabar yaitu ISSI Kota Sukabumi, Cirebon, Garut, Sumedang, Tasikmalaya,Ciamis. Kurang lebih 100 pembalap tampil di kelas ini, jelasnya. Pada Sabtu (12/5), yang memperlombakan nomor kriterium 20 KM juga terjadi persaingan ketat.

Sekitar 250 pembalap tampil di kategori ini. Persaingan seru terjadi memasuki 2 KM terakhir. Tiga pembalap ISSI Kota Pontianak Prio, Teguh dan Agus yang diperkirakan mampu mencuri salah satu di tangga podium ternyata gagal. Di perlombaan nomor road race 120 KM pada Minggu (13/5), ungkap Yefrizal, para pembalap yang turun memang tanpa target. Di kategori ini, para pembalap Kalbar hanya berhasil masuk rombongan besar. Meskipun den-

gan rute yang berat dan banyak tanjakan serta pegunungan para pembalap Kalbar mampu masuk finish. Ini adalah pengalaman berharga bagi mereka. Setidaknya dengan keikutsertaan mereka di ajang ini bisa menjadi barometer dan tolok ukur bagi mereka untuk lebih meningkatkan skiil dan speed saat latihan, ujar Yefrizal seraya mengatakan hadir dalam kejuaraan tersebut perwakilan dan supporter tim ISSI V-Kool, Asiang, Haji Erwan Rivai dan Haji Bujang Mulia. (oen)

SAMBUNGAN

Pasukan Rusia Mulai Bikin Risih KOMANDAN Resort Militer (Danrem) 061 Surya Kancana (SK) ini mendadak naik pitam, lantaran tim Rusia kerap bertindak di luar koordinasi. Padahal dalam perjanjian awal, tiga tim yang dikirim Pemerintah Rusia sepenuhnya berada di bawah koordinasi dan kontrol tim Indonesia. Ketiga tim Rusia tersebut terdiri dari tim SAR untuk pencarian korban, tim forensik yang membantu mengidentifikasi jasad korban, dan yang terakhir tim investigasi penyebab kecelakaan. Cek-cok kecil yang terjadi bermula dari 15 personel tim KNKT Rusia yang hendak ke titik utama evakuasi di pundak Gunung Salak I dan II, tiba menghentikan perjalanannya di Puncak Salak I, sekitar pukul 12:35. Perjalanan terhenti lantaran dua personelnya lagi-lagi meminta pulang ke posko, karena berkondisi lemah. Parahnya, kedua personel tersebut minta dijemput dengan menggunakan helikopter. Terang saja, hal ini tidak diamini tim gabungan di posko utama. Tak hanya itu yang membuat darah Putranto mendidih. Selain

meminta jemputan eksklusif, tim KNKT Rusia juga berniat membangun banyak tenda di Puncak I. Padahal, luas dataran di Puncak I teramat sempit. Belum lagi, titik tersebut menjadi salah satu rest area bagi tim evakuasi dan wartawan. Semua tim Rusia berada dalam satu komando dibawa pimpinan Mayor Budi Syam, Komandan 315 Garuda yang berada di atas Gunung Salak. Tidak bisa seenaknya, ungkap Danrem. Pantauan Radar Bogor (Grup JPNN), keberadaan tim KNKT Rusia di Puncak I memang kerap membuat para personel tim evakuasi lokal mengelus dada. Betapa tidak. Seorang personel tim Rusia tidur dalam satu tenda dengan satu kasur angin. Soal urusan perut, tim dari Negeri Beruang Merah ini tak perlu pusing. Karena mereka membawa koki sendiri. Dan mereka wajib makan dengan menggunakan meja makan. Sementara kami tidur kedinginan di luar tenda, dan makan daun karena takut perbekalan habis, ujar salah seorang tim SAR lokal, yang menolak menyebutkan namanya.

Kajati: Periksa Lebih jauh ia menjelaskan, bahwa betapa pun besarnya sumber daya alam yang ada, tetap bisa habis. Terpenting kata dia, adalah bagaimana mengelola sumber daya alam itu jangan sampai merusak lingkungan dan sekali lagi dapat menyejahterakan masyarakat. Dalam kesempatan itu, mantan Direktur Penyidikan Kejagung bercerita soal rusaknya Danau Toba di Tapanuli Utara. Danau itu sudah tercemar dengan saluran limbah-limbah dari rumah-rumah di pinggirpinggir danau itu. Saya ketika itu sempat datang ke sana diundang oleh Pak Dahlan Iskan. Beliau itu orang hebat. Kepada masyarakat dia (Dahlan Iskan, red) berkata, wahai masyarakat Tapanuli Utara, seandainya Tuhan bertanya kepada Anda soal anugerah berupa Danau Toba ini apa yang akan Anda jawab, ungkapnya menirukan. Meski judulnya sosialisasi dan penerangan hukum, Jasman tak banyak bicara soal KUHP serta tetek-bengeknya. Di hadapan para penegak hukum Ketapang justru lebih banyak bicara soal moral para penegak hukum.

Tak hanya tim gabungan evakuasi, warga sekitar base camp tim Rusia pun kian merasa tak nyaman. Pasukan M4C POCCNN (Tim SAR Rusia) kini menguasai fasilitas SMPN 1 Cijeruk. Seperti salah satunya penampungan air yang biasa digunakan warga. Saat ini, tempat penampungan air tersebut disulap menjadi kamar mandi darurat milik pasukan Rusia. Sementara warga sekitar dilarang menggunakan air tersebut oleh pihak Rusia. Mereka tidak boleh semenamena memakainya. Karena penampungan air tersebut untuk mengairi puluhan rumah warga di sini, tutur penjaga sekolah Madun, kepada Radar Bogor, kemarin. Selain itu, kini listrik milik sekolah pun digunakan pasukan M4C POCCN untuk menghidupkan peralatan elektronik dan penerangan empat tenda mereka. Padahal, mereka sudah membawa lebih dari dua pembangkit tenaga listrik. Pemakaian listrik yang sangat besar mengakibatkan saklar sekolah naik turun. Apalagi saat malam tiba. Lebih dari lima kali, Madun mesti mondar-mandir menyalakan saklar agar listrik

kembali terang. Saya tidak keberatan, tapi siapa nanti yang bertanggung jawab atas kerusakan dan tagihan listrik ini? tanyanya. Terkait aktivitas belajar mengajar, keberadaan empat tenda SAR Rusia di lapangan upacara memang cukup menggangu. Kemarin, para siswa tak bisa menggelar upacara Senin. Konsentrasi belajar siswa juga terganggu dengan hilir mudik helikopter. Belum lagi, salah satu kelas di SMPN 1 Cijeruk yang dibuat jamban darurat oleh pasukan Rusia. Dengan kondisi itu, mau tidak mau pihak sekolah terpaksa menyuruh para siswanya untuk pulang. Maka dari itu, pihak sekolah meliburkan para siswa untuk belajar di rumah, kata Kepala Sekolah SMPN 1 Cijeruk, Abdul Rozak. Rozak menambahkan, aktivitas helikopter telah membuat genting sekolah berantakan dan tiga jendela pecah akibat empasan angin. Beruntung terhalang pohon. Jika tidak, bisa pecah semua jendela yang tak jauh dari lapangan helipad dan posko utama tim Rusia, tambahnya. (jp)

...............................................................................................................dari halaman 1

Ia menekankan agar para penegak hukum tetap menjunjung tinggi hati nurani. Kalau bicara soal hukum, mana yang boleh dan tidak boleh, saya pikir semua yang ada di ruangan ini sudah tahu. Mencuri itu tidak boleh, korupsi itu tidak boleh. Jadilah jaksa yang dipilih oleh Tuhan, bukan yang dibiarkan terpilih. Jangan seperti jaksa Urip. Terus terang kadangkadang kita ini penipu. Bicara dengan tindakan tidak sama, tuturnya. Meski demikian, ia juga menolak jika dikatakan para penegak hukum pilih kasih dalam hal penegakan hukum bagi si kaya dan si miskin. Ia pun membeberkan beberapa contoh betapa hukum di Indonesia tak pandang bulu. Bayangkan besan Presiden, Aulia Pohan bisa masuk penjara. Jaksa Urip divonis 20 tahun. Mantan Gubernur BI, Syahril Sabirin juga di penjara, tuturnya. Lebih jauh ia mengatakan seorang pemimpin atau penegak hukum haruslah bersifat seperti pengembala. Bisa melindungi dan menuntun. Dulu Ketika pak Hendarman Supandji men-

jadi Kejagung, beliau sering menyanyikan lagu saya ini si penggembala sapi . Ternyata setelah saya cari tahu ternyata sifat penggembala itu yang ditekankan. Penggembala itu bersifat melindungi dan menuntun agar yang digembalanya tidak hilang, cerita dia. Karena itu ia juga berharap Pemerintah Kabupaten Ketapang dapat bertindak tegas dan berani untuk tujuan mengayomi masyarakat. Pemimpin yang berani dan bertanggungjawab, kata Jasman, sangat langka saat ini. Kebanyakan pejabat yang ada justru takut kehilangan jabatannya. Mereka tidak berani mengambil resiko untuk kesejahteraan masyarakat. Padahal jika membiarkan terjadinya tindak kejahatan sama halnya jahat. Kadang-kadang tidak berpihak pada rakyat. Mereka lebih takut kehilangan jabatannya. Orang itu kalau sudah terima sesuatu, biasanya tidak akan berani ngomong, bebernya. Ditegaskannya sepanjang kebijakan yang dikeluarkan bertujuan untuk kepentingan rakyat, jangan takut. Terpenting harus memenuhi tiga hal,

jika dilihat dari tindak pidana korupsi. Pertama, tidak adanya kerugian negara, kedua, kepentingan umum terpenuhi dan ketiga pelaku tidak memperoleh keuntungan. Terpenting on the track. Tapi ada juga yang melakukannya sesuai peraturan. Tapi keuntungannya berkali-kali lipat, itu bisa saja kena tindak pidana korupsi. Setiap kebijakan pasti ada kemungkinan untuk melanggar hukum. Tapi apakah lebih banyak mudaratnya atau manfaatnya, terangnya. Di akhir pembicaraannya, Jasman sempat bertanya kepada seluruh kepala SKPD dan PNS yang hadir. Siapa di sini yang depositonya di bawah Rp 100 juta, acungkan tangan, tanya Jasman. Tak seorang pun yang mengacungkan tangan. J a s m a n p u n b e r k e l a k a r, mungkin saja banyak yang memiliki uang di atas Rp 100 juta. Tapi tak pernah disimpan di bank karena takut di periksa. Nyimpannya di bawah bantal. Banyak di Indonesia ini, karena takut diperiksa kemudian menyimpan duit di bawah bantal, kata dia. (KiA)

Bangun Pasar ...............................................................dari halaman 1 Ketika ditanya siapa konsultannya, Urai Indra mengaku belum mengetahui dan harus dicek dahulu, masih belum dapat diinformasikan kepada media. Untuk konsultan juga nanti saya cek dulu, katanya singkat. Walikota Sutarmidji sendiri sudah menyatakan tidak ada kompromi soal pembangunan pasar di tengah Kota Pontianak itu. Kalau pemilik Ruko tidak membongkar sendiri bangunannya, Pemkot akan melakukannya. Sementara itu, para pemilik Ruko dalam posisi sulit mengingat Pemkot dikabarkan memenangkan sengketa hingga tingkat kasasi. Kesempatan para pedagang hanya dengan cara mengajukan Peninjauan Kembali (PK). Menurut saya, karena Pemkot sudah mengantongi kasasi kemenangan itu, maka para pedagang yang ada disana harus menghargai keputusan, ujar Jhon Pasulu, kepada Equator, Selasa (15/5). Menurut pengamat hukum ini dan juga mantan anggota DPRD Kota Pontianak, meski di atas kertas dimenangkan oleh Pemkot, namun tidak boleh semenasemena terhadap para pedagang apalagi bersifat dendam. Terutama memberikan mereka tempat berdagang sementara saat pembangunan dilaksanakan, dan jangan sampai ada yang diusir, katanya.

Dia juga mengingatkan, proyek bernilai puluhan milyar bersumber APBD itu merupakan hak pengelolaan lahan (HPL) Sehingga harus dibangun melalui investor atau develover. Menurutnya, baik pedagang juga Pemkot diharapkan secepatnya mengedepankan kepentingan bersama. Karena unsur bisnis di pasar Flamboyan adalah kepentingan bersama. Tapi diharapkan Pemkot dapat mengedepankan faktor kemanusiaan kepada para pedagang. Makanya saya pikir kalau Pemkot tidak mengambil sikap secara cepat, maka hukum pasar yang berlaku. Terhadap harga, akan ada tawar menawar yang bisa dikomunikasikan tanpa muncul saling curiga dan salah komunikasi, harapnya. Dari sisi hukum, ia menambahkan para pedagang dapat melakukan peninjauan kembali, dengan dua syarat yang harus dipenuhi oleh para pedagang. Salah satunya adalah adanya bukti baru (novum) atau ada kesalahan penerapan hukum baru yang dilakukan oleh Pemkot atau kesalahan fatal dari yang sekarang dilakukan, tuturnya. Mengaku Ikhlas Sementara itu, Sekretaris Komisi B DPRD Kota Pontianak, Urai Samiazi,SE mengaku ikhlas karena tidak dianggap Walikota Pontianak sebagai penggagas.

Menurut dia, pada 2010 Fraksi PAN menolak pembangunan Pasar Flamboyan sepenuhnya dibebankan kepada APBD Kota. Sudah ada di PU dan Pandangan Akhir Fraksi PAN tahun 2010 dan 2011 yang mengatakan bahwa PAN menolak APBD Kota Pontianak senilai Rp.20-Rp.40 miliar jika dilakukan hanya untuk membangun pasar. Itu menzolimi masyarakat, sehingga digunakan cara lain yang bijak yang dilaksanakan oleh Pemkot saat ini, katanya. Namun, dosen ekonomi di universitas swasta di Kota Pontianak menduga kemungkinan Walikota lupa saat akan menunaikan ibadah haji dan bertemu membicarakan hal tersebut. Meski dizolimi saya ikhlas, karena saya yakin pak Walikota lupa akan kejadian beberapa tahun lalu, katanya tersenyum. Sementara Ketua Fraksi PAN, Ardiansyah, mengaku kecewa atas sindiran yang ditujukan Walikota kepada Uray Samiaji soal penganggas pembangunan Pasar Flamboyan tidak menggunakan APDB. Pandangan umum itu masih tersimpan di PU dan PA fraksi PAN tahun 2010-2011 lalu. Saya meminta klarifikasi dari Walikota mengenai penganggas, karena tidak sepantasnya Walikota mengatakan demikian, ujarnya. (dna)

Baiknya Walikota .................................................dari halaman 1 yang kumuh itu bisa dibikin rapi, seperti pasar lainnya di Kota Pontianak, yakin Mardiana. Legislator yang akrab disapa Oma itu melihat, Pasar Flamboyan memang sudah waktunya ditata. Para pedagang, maupun Pemkot hendaknya tidak saling menepuk dada, siapa yang paling berwenang atau siapa yang memenangkan perkara. Sudah enam tahun rencana pembangunan Pasar Flamboyan, tapi selalu saja gagal. Hasilnya kita bisa lihat sendiri, kalau hujan pasar seperti kubangan. Bukan saja becek, tetapi bau dan sangat tidak layak berada di tengah kota, ujarnya. Bila kondisi itu terus dibiarkan, jelas pedagang sendiri yang akan mengalami kegian. Saya tidak membela siapa-siapa, saya hanya mewakili suara masyarakat yang ingin berbelanja nyaman di Pasar Flamboyan tidak seperti sekarang. Semua serba tidak teratur, katanya. Makanya Mardiana menyarankan, semua pihak duduk satu meja. Bila perlu Dewan dan

Walikota menggelar hearing, agar bisa mendengar seluruh pendapat masyarakat, ujarnya. Sementara itu, Direktur Eksekutif LSM Al Ikhrat, Sumardi M Noor, menyesalkan, terjadinya polemik antara Walikota dengan DPRD Kota Pontianak terkait rencana pembangunan Pasar Flamboyan. Kedua belah pihak sebaiknya mengakhiri polemik. Walikota sebaiknya mempertimbangkan saran dan masukan dari legislatif, sarannya. Terpenting lagi, kedua belah pihak hendaknya mengedepankan kepentingan pedagang kecil di Pasar Flamboyan, bukan justru memanfaatkannya untuk kepentingan pribadi atau kelompok maupun investor tertentu. Jika DPRD memandang Walikota terindikasi tidak mengikuti aturan, DPRD Kota Pontianak dapat menggunakan hak interpelasi, ucapnya. Sumardi yang juga Wakil Sekretaris PW Nahdhatul Ulama (NU) Kalbar itu mengatakan, pembangunan kembali Pasar Flamboyan

harus dilaksanakan secara transparan dan tetap memperhatikan kepentingan seluruh pedagang. Sementara itu, Drs Haris Harahap, warga Kota Pontianak juga meminta semua pihak bisa menyelesaikan persoalan dengan kepala dingin. Mantan Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Sambas itu menuturkan, pembangunan Pasar Flamboyan sudah lama menjadi idaman masyarakat Kota Pontianak. Dia bermimpi, pasar tradisional itu cepat dibangun dengan konsep modern tanpa harus menghilangkan pedagang tradisional. Fungsi legislatif juga menampung aspirasi pedagang, lalu dikomunikasikan kepada eksekutif. Mungkin pertemuan antara pedagang dan Walikota bisa dimediasi Dewan, kata Haris kepada Equator. Harapan saya, Pasar Flamboyan adalah pasar bersih, rapi, dan aman. Untuk itu, janganlah polemik berkepanjangan. Buanglah semua unsur arogansi politik ataupun kekuasaan, harapnya. (sur)


L GA

Harry Redknapp

Berharap Chelsea Kalah

Manajer Tottenham Hotspur Harry Redknapp berharap Bayern Munich bisa mengalahkan Chelsea di final Liga Champions, dan akan menyaksikan laga itu langsung di Allianz Arena pada 19 Mei. Redknapp menegaskan, sekalipun Chelsea diperkuat keponakannya, Frank Lampard, ia tidak terlalu peduli hal itu. Menurutnya, tampil di Liga Champions bagi Tottenham lebih penting. Ia tidak

menginginkan Tottenham tampil di Liga Europa. Itulah kesulitan di sepakbola. Kami profesional, dan Frank tahu saya ingin Tottenham main di Liga Champions, ujar Redknapp dilansir AFP. Kesetiaan saya hanya kepada Tottenham. Saya ingin melihat kami bermain di Liga Champions tahun depan. Saya tidak akan ada di sana, karena ada Chelsea, pungkasnya. (goal)

RABU, 16 MEI 2012

A-G-E-N-D-A

Jelang Final Liga Champions (Bayern Munchen v Chelsea)

DUET Drogba

Torres

Absennya sejumlah pilar utama Chelsea, seperti John Terry (kartu merah), Ramires, Raul Meireles dan Branislav Ivanovic (akumulasi kartu kuning) jelang melakoni laga final Liga Champions, Sabtu (19/5) mendatang, menghadapi Bayern Munchen, di Allianz Arena membuat Roberto Di Matteo harus memutar otak. Strategi yang pas harus segera dipersiapkan untuk meladeni agresifitas permainan Arjen Robben dan kolega. Mungkinkah ia menduetkan Didier Drogba dan Fernando Torres di laga final nanti? Baik Drogba maupun Torres punya peran penting dalam sukses Chelsea di dua turnamen musim ini. Drogba tampil oke saat menghadapi Liverpool di final Piala FA, sementara Torres menjadi penentu langkah Chelsea ke final dengan menyingkirkan Barcelona. Namun, Drogba dan Torres relatif jarang dimainkan secara bersamaan. Entah Torres yang dimainkan atau Drogba yang dipasang sendirian di depan. Hanya saja, memasang keduanya secara bersamaan kerap gagal memberikan hasil positif. Mereka sudah lima kali dimainkan secara bersamaan dan semuanya berujung pada kemandulan dari keduanya. Sejak Di Matteo menggantikan Andre Villas-Boas, Drogba dan Torres belum pernah lagi dimainkan berbarengan. Namun, Di Matteo mengaku bahwa saat ini dia tengah memikirkan beberapa opsi, termasuk hal-hal yang belum pernah ia lakukan sebelumnya. Saya memikirkan beberapa hal dan ingin melihat apakah itu akan bekerja. Ini tentu saja akan sulit karena lawannya berbeda, ucapnya seperti dilansir Sky Sports. Tapi, saya tengah memikirkan beberapa hal, lanjutnya dikutip dari detikcom. Sementara di kubu Bayern Munchen tentunya tak mau mengakhiri musim ini tanpa satupun gelar. Pelatih Bayern Jupp Heynckes mewaspadai ancaman yang akan ditunjukkan oleh The Blues. Saya melihat laga leg pertama semifinal dan tidak terkejut Chelsea lolos pada akhirnya, ucap Heynckes di Guardian. Saya tahu sejarah di antara mereka dan Barcelona selalu kesuli-

tan saat mereka bertemu. Dan di leg kedua, Barcelona tampak kelelahan dan (Lionel) Messi seperti bukan dirinya.

Klasemen Akhir 1 Manchester City 38 28 5 5 93-29 2 Manchester United 38 28 5 5 89-33 3 Arsenal 38 21 7 10 74-49 4 Tottenham Hotspur 38 20 9 9 66-41 5 Newcastle United 38 19 8 11 56-51 6 Chelsea 38 18 10 10 65-46 7 Everton 38 15 11 12 50-40 8 Liverpool 38 14 10 14 47-40 9 Fulham 38 14 10 14 48-51 10 WBA 38 13 8 17 45-52 11 Swansea City 38 12 11 15 44-51 12 Norwich City 38 12 11 15 52-66 13 Sunderland 38 11 12 15 45-46 14 Stoke City 38 11 12 15 36-53 15 Wigan Athletic 38 11 10 17 42-62 16 Aston Villa 38 7 17 14 37-53 17 QPR 38 10 7 21 43-66 18 Bolton Wanderers 38 10 6 22 46-77 19 Blackburn Rovers 38 8 7 23 48-78 20 Wolves 38 5 10 23 40-82 Top Scorer: 30 Robin Van Persie (Arsenal ) 27 Wayne Rooney (Manchester United ) 22 Sergio Aguero (Manchester City ) 16 Yakubu Aiyegbeni (Blackburn Rovers ) 16 Demba Ba (Newcastle United ) 16 Clint Dempsey (Fulham )

89 89 70 69 65 64 56 52 52 47 47 47 45 45 43 38 37 36 31 25

LA LIGA ESPANA

Tapi itu tidak melemahkan performa Chelsea. Saya pernah melatih di Liga Spanyol dan tahu sulitnya mengalahkan Barcelona. Dan saya heran jika Barca tidak bisa mengalahkan Chelsea, bagaimana dengan kami? . Mereka adalah tim dengan level tinggi yang sama. Jika Anda melihat rekor mereka di Piala Eropa, mereka selalu lolos ke babak berikunya. Mereka bersaing dengan Barcelona (2009) dan tidak beruntung saat melawan Manchester

Klasemen Akhir 1 Real Madrid 38 32 4 2 2 Barcelona 38 28 7 3 3 Valencia 38 17 10 11 4 Malaga 38 17 7 14 5 Levante 38 16 7 15 6 Atletico Osasuna 38 13 15 10 7 Atletico Madrid 37 14 11 12 8 Mallorca 38 14 10 14 9 Sevilla 38 13 11 14 10 Athletic Bilbao 38 12 13 13 11 Real Sociedad 38 12 11 15 12 Real Betis 38 13 8 17 13 Getafe 37 12 11 14 14 Espanyol 38 12 10 16 15 Granada 37 12 6 19 16 Villarreal 37 9 14 14 17 Rayo Vallecano 37 12 4 21 18 Real Zaragoza 37 11 7 19 19 Sporting Gijon 38 10 7 21 20 Racing Santander 38 4 15 19 Top scorer: 50 Gol - Lionel Messi (Barcelona) 46 Gol - Cristiano Ronaldo (Real Madrid) 21 Gol- Gonzalo Higuian (Real Madrid)

kalah dalam perebutan trofi Liga Premier musim ini. United nyaris saja mengamankan trofi Liga Primer setelah unggul 1-0 atas Sunderland di Stadion of Light, Minggu (13/5). Namun, semuanya itu berbalik setelah City di masa injury time unggul 3-2 atas QPR di Etihad Stadium. Sejak kepemilikan City beralih ke Sheikh Mansour tahun 2008 dan menunjuk Roberto Mancini, The Citizens - julukan Manchester City- membeli pemain dengan biaya yang tidak murah. Pemain yang dikontrak

121-32 114-29 59-44 54-53 54-50 44-61 52-46 42-46 48-47 49-52 46-52 47-56 40-49 46-56 35-55 39-52 52-73 34-61 42-69 28-63

100 91 61 58 55 54 53 52 50 49 47 47 47 46 42 41 40 40 37 27

68-20 74-33 52-35 56-47 66-46 58-55 60-54 54-53 41-43 35-45 47-52 41-43 37-43 45-45 37-46 52-62 50-69 40-56 35-65 24-60

84 80 64 62 61 58 56 56 51 49 48 46 46 44 43 43 42 36 32 22

71-23 71-21 66-41 46-24 60-42 47-43 39-43 46-52 38-41 48-48 34-43 42-57 42-56 35-56 34-48 36-58 36-67 20-48

75 67 57 56 50 48 44 42 41 39 39 39 38 35 33 29 27 22

SERI A ITALIA

Unite d (2008). Mungkin di musim ini setelah berganti manajer, mereka lebih kompak. Mungkin mereka melihat ini kesempatan terakhir untuk mencoba memenangi Liga Champions bagi Lampard, Drogba, Cech ... Heynckes menunjukkan respeknya terhadap caretaker Roberto Di Matteo dengan kesuksesannya memimpin Chelsea, kendati gagal membawa timnya finis empat besar di liga.

Klasemen Akhir 1 Juventus 2 Milan 3 Udinese 4 Lazio 5 Napoli 6 Inter 7 Roma 8 Parma 9 Bologna 10 Chievo 11 Catania 12 Atalanta 13 Fiorentina 14 Siena 15 Cagliari 16 Palermo 17 Genoa 18 Lecce 19 Novara 20 Cesena

Mereka kuat dan saya sangat terkesan dengan cara Roberto Di Matteo bertingkah laku di pinggir lapangan. Dia sangat tenang dan namun tetap mengendalikan timnya. Itu menunjukkan timnya bersatu, berjuang demi satu tujuan, sanjung Heynckes.*

di antaranya, Sergio Aguero, Yaya Toure, Samir Nasri, dan Tevez. Namun, langkah City tak ingin diikuti oleh United. Fergi yang berbicara kepada manajemen klub pada acara makan malam Tahun penghargaan, mengatakan Kami berinvestasi pada pemain muda. Itulah yang terbaik. Kita tahu bahwa City akan menghabiskan kekayaan, menggelontorkan uang kontrak dan membayar gaji pemain, kata Fergie seperti yang dilansir Goal, Selasa (15/5). Kami berkonsentrasi pada apa yang

38 38 38 38 38 38 38 38 38 38 38 38 38 38 38 38 38 38 38 38

23 24 18 18 16 17 16 15 13 12 11 13 11 11 10 11 11 8 7 4

bisa kita lakukan untuk mencoba membawa pemain untuk alasan yang tepat. Kami berinvestasi bersama klub untuk waktu yang lama menciptakan karakter dari klub, yang akan menciptakan gairah untuk fans kami, dan kami sangat bangga dengan itu. Kita akan terus seperti itu, katanya. Fergie berkeyakinan sistem yang diterapkannya akan efektif setelah melihat pemain-pemain muda yang dibina United seperti Chris Smalling, Phil Jones dan Javier Hernandez. (awa/jpnn)

1 Borussia Dortmund 2 Bayern Munchen 3 FC Schalke 04 4 Monchengladbach 5 VfB Stuttgart 6 Bayer Leverkusen 7 Hannover 96 8 Werder Bremen 9 TSG Hoffenheim 10 FSV Mainz 05 11 1.FC Nurnberg 12 VfL Wolfsburg 13 SC Freiburg 14 Hamburger SV 15 FC Augsburg 16 Hertha Berlin 17 1.FC Koln 18 Kaiserslautern

32 32 31 32 32 32 31 32 32 31 32 31 31 32 31 31 31 32

23 21 18 16 14 13 11 11 10 10 11 12 10 8 7 7 7 4

Robin Van Persie

Frank Ribery

Dibahas di Rumah Wenger

Chelsea Lebih Kuat dari Barca

Masa depan penyerang Robin van Persie akan dibahas dalam sebuah pertemuan yang berlangsung di kediaman Arsene Wenger. Pertemuan akan dihadiri Robin van Persie, Arsene Wenger dan kepala eksekutif Ivan Gazidis, Rabu (16/5). Kontrak penyerang Belanda berusia 28 tahun ini akan berakhir satu tahun lagi, dan sejumlah klub besar mengincar pencetak gol terbanyak Liga Primer Inggris tersebut. Di musim yang baru berakhir ini Persie mencetak 30 gol dalam 38 pertandingan Liga Primer atau secara keseluruhan mencetak 41 gol dari 53 pertandingan bersama klub dan tim nasional Belanda. Berbicara usai mengamankan posisi Arsenal untuk bisa masuk dalam Liga Champions, Van Persie menolak untuk berkomentar seputar masa depannya di Arsenal. Ketika ditanya apakah keputusan soal masa depannya akan dicapai dengan cepat, dia menjawab: Anda tidak pernah tahu tetapi Arsenal adalah klub besar. Apapun yang terjadi, saya akan selalu mencintai klub ini. Saya sudah bermain disini selama delapan tahun dan saya mencintai klub ini. Apapun yang terjadi tidak akan pernah berubah. Kami akan membicarakannya pekan depan, kata Van Persie akhir pekan kemarin usai Arsenal mengalahkan West Brom 3-2. (bbc)

15 8 10 8 13 7 8 11 12 13 15 13 13 11 13 10 9 12 11 10

0 6 10 12 9 14 14 12 13 13 12 12 14 16 15 17 18 18 20 24

BUNDESLIGA GERMANY

MU Enggan Habiskan Uang Beli Pemain MANCHESTER - Pelatih Manchester United, Sir Alex Ferguson mengatakan tidak akan menghabiskan uang untuk membeli pemain seperti yang dilakukan Manchester City, Si Tetangga Berisik. Pelatih asal Skotlandia itu berkeyakinan bahwa mengembangkan pemain muda adalah cara yang tepat dalam pembinaan sepak bola. Fergie -sapaan akrab Sir Alex Fergusonmenegaskan Manchester United tidak akan panik dengan pengeluaran besar seperti Manchester City, meskipun harus

PREMIER LEAGUE ENGLAND

6 4 3 8 8 9 11 9 11 9 6 3 8 11 12 8 6 10

3 7 10 8 10 10 9 12 11 12 15 16 13 13 12 16 18 18

PEMAIN sayap Bayern Munich, Franck Ribery percaya bahwa Chelsea merupakan ancaman terbesar bagi timnya untuk merebut trofi Liga Champions musim ini di kandangnya, Allianz Arena, Minggu (20/5) dini hari WIB. Menurut pemain nasional Prancis itu, kekuatan The Blues -julukan Chelsea- dari organisasi, taktik dan memanfaatkan bola mati lebih kuat dibanding Barcelona. Ketika datang ke permainan, Barcelona lebih kuat. Tapi jika Anda melihat organisasi, taktik, dan bola mati, maka Chelsea lebih baik, kata Ribery seperti yang dilansir Goal. Raksasa Bavaria akan bertemu dengan Chelsea di final Liga Champions seteleh menyingkirkan Real Madrid di semi final. Chelsea sendiri mengalahkan Barcelona dengan agregat 4-3. Ribery membantah anggapan bahwa klub Inggris adalah lawan yang lebih lemah dari Barca. Makanya ia memperingatkan timnya agar tidak meremehkan skuad Roberto Di Matteo. Di semifinal, Chelsea bermain seperti mereka harus melawan tim seperti Barcelona, dan di Munich mereka akan mengambil pendekatan yang defensif, dengan tim yang terorganisasi dengan baik dan kompak. Ini akan sangat sulit bagi kami, pungkasnya. (awa/jpnn)


PATROLI

CUSTOMER SERVICE - Ingin berlangganan - Koran datang siang - Tidak terima koran Hp. 081345479786 (Santo) 08125746667 (Abu Bakar) 08125639448 (Mulyadi)

Hubungi: Bagian Pemasaran

Rabu, 16 Mei 2012

EMPAT SEPEDA MOTOR DI LAMPU MERAH DISAMBAR

Pikap yang menabrak empat sepeda motor di Bundaran Digulist Untan. SYAMSUL ARIFIN

PONTIANAK. Mobil pikap KB 8151 AE bermuatan batako yang dikemudikan Deni, 30, menabrak empat kendaraan bermotor di Bundaran Digulis Untan, Selasa (15/5) pagi.

Salah satu pengendara sepeda motor, Ni Nyoman Tri Ayu, 18, menderita patah tulang dan dilarikan ke RSUD Soedarso. Penyebab kecelakaan dikarenakan rem pikap blong. Nyoman mengendarai sepeda motor

jenis matic KB 2756 SZ. Sepeda motornya ditabrak pikap dari belakang. Nyoman terseret dan luka lecet serta patah tulang. Tidak hanya menabrak Nyoman, pikap yang dikendalikan Deni itu juga menabrak sepeda motor lainnya bernomor polisi KB 5248 QS yang dikendarai Gunawan. Kemudian menabrak sepeda motor dengan nomor

polisi KB 4213 HW. Terakhir sepeda motor berpelat merah dengan nomor polisi B 6609 SQO juga ditabrak. Keempat sepeda motor yang ditabrak pikap tersebut sedang berhenti di lampu merah Bundaran Digulis Untan. Namun pikap yang bermuatan batako melaju karena remnya blong. Sopir jadi kalang kabut membanting setir ke kiri jalan langsung menghantam sepeda motor yang berhenti di depannya. Deni mengaku bingung ketika lampu merah menyala rem telah diinjak tapi mobil tetap melaju. Hingga dirinya memutuskan untuk membanting kendaraan ke arah kiri. Perjalanan dari Sungai Raya Dalam hingga Ahmad Yani tidak ada masalah. Tetapi pas di lampu merah Bundaran Untan, tiba-tiba saja rem mobil ini tak berfungsi, ujar Deni seraya mengatakan mengangkut batako ke Jalan Uray Bawadi. Salah seorang pengendara sepeda motor, Suparno mengaku terkejut ketika ditabrak dari belakang. Padahal semua kendaraan berhenti saat lampu merah menyala. Tabrakan beruntun itu mengakibatkan macet di lokasi kejadian. Apalagi saat itu kendaraan menumpuk di Bundaran Digulis Untan. Macet

Security Untan memperlihatkan empat sepeda motor yang ditabrak pikap. SYAMSUL ARIFIN

baru bisa diatasi setelah pikap yang menabrak sepeda motor diamankan ke pos polisi di Bundaran Untan. Kasat Lantas Polresta Pontianak Komisaris Boy Samola mengatakan, penyebab kecelakaan karena rem mobil pikap blong. Sopir telah diperiksa secara intensif dan dikenai

PROSES HUKUM BANSOS

KONI MENGGANTUNG Ilustrasi

Utamakan Bandar dan Pengedar Narkoba PONTIANAK. Maraknya peredaran narkoba di Kalbar menjadi pekerjaan rumah jajaran kepolisian. Direktur Restik Polda Kalbar memerintahkan Kapolres serta jajarannya untuk lebih eksis melakukan pengawasan di wilayahnya masing-masing. Tujuannya supaya bisa meminimalisir peredaran narkoba. Kami sudah meminta dengan Polres jajaran Polda Kalbar agar saling mengawasi dengan ketat peredaran narkoba. Karena Kalbar merupakan wilayah strategis peredaran narkoba. Kami juga meminta untuk mengambil tindakan tegas terhadap pelaku kejahatan, terutama di daerah perbatasan, ungkap Kombes Pol Ahmad Alwi, Dir Restik Polda Kalbar, Selasa (15/5). Alwi meminta jajarannya mengutamakan penangkapan bandar dan pengedar narkoba. Mereka itulah perusak masa depan generasi penerus bangsa. Kami harap anggota di lapangan mengambil tindakan terhadap pelaku yang menjadi bandar dan pengedar. Pemakai, kami nomor duakan, karena mereka merupakan korban, jelas Alwi.

Meminimalisir peredaran narkoba juga tidak terlepas peranan masyarakat. Setidaknya bukan hanya polisi yang mengawasi peredaran narkoba. Siapapun dan dimanapun terjadinya transaksi narkotika, diharapkan masyarakat dapat melaporkan kejadian itu kepada pihak kepolisian terdekat, agar cepat diambil tindakan tegas, jelas Alwi. Dikatakan Alwi, tidak ada istilah wilayah rawan peredaran narkoba. Di mana saja transaksi narkoba bisa dilakukan antara bandar dengan konsumennya. Semua wilayah kami anggap rawan peredaran narkoba, tegasnya. Alwi mengimbau, jangan hanya karena sedikit uang yang diiming-imingi oleh sindikat narkotika, masyarakat ikut terjerumus mengedarkan narkoba. Dampaknya, diri sendiri yang dirugikan. Masyarakat jangan mudah percaya dengan titipan seseorang, baik yang di kenal maupun tidak dikenal. Lebih waspadalah oleh sindikatsindikat peredaran narkoba, karena dapat menjerumuskan warga itu sendiri, imbaunya. (sul)

CLICK HELM Safety Riding Polres Sekadau (Kerjasama Harian Equator, Satlantas Polres Sekadau, dan Bank BNI Cabang Sekadau) Selamat..!!! Bagi pengendara yang fotonya dimuat disini, ada bingkisan menarik untuk anda. Untuk pengambilan bingkisan, segera datangi Satlantas Polres Sekadau dengan ketentuan : 1. Membawa bukti Koran Harian Equator yang memuat foto anda 2. Membawa kelengkapan Surat Kendaraan (SIM dan STNK) 3. Membawa kartu pengenal (KTP) Rubrik ini didukung oleh : Yamaha Fortuna, Yamaha KSM, Yamaha Perkasa,Elco Motor, Daya Motor, Meteor Motor, dan Halaman 15 Suzuki Sekadau.

P ONT IANAK . Penanganan kasus dugaan korupsi dana Bantuan Sosial Komite Olahraga Nasional Indonesia (Bansos KONI) Kalbar senilai Rp22,14 miliar hingga kini belum tuntas. Padahal pengusutan kasus tersebut sudah berlangsung sejak 2009 silam. Bahkan pernah ditangani KPKRI, sebelum kembali diambil alih Polda Kalbar. Kepolisian menyatakan masih menunggu hasil audit BPK untuk menuntaskan proses hukumnya. Kita masih menunggu hasil audit BPK, kata Kabid Humas Polda Kalbar AKBP Mukson Munandar, Selasa (15/5). Menurut Mukson, persyaratan yang diminta BPK sudah dilengkapi dan diserahkan untuk mendapatkan hasil audit. Salah satunya dengan melengkapi keterangan saksi. Setelah itu memeriksa ketua umum Pengda PSSI Ir H Zulfadhli dan mantan ketua

umum KONI Kalbar H Usman Ja far. Kini keduanya menjabat anggota DPR-RI pemilihan Kalbar. Sementara dalam kasus Bansos KONI, Polda telah menetapkan seorang tersangka, Iswanto, mantan wakil bendahara KONI. Mencuatnya kasus Bansos ini bermula dari hasil audit regular yang dilakukan BPK Perwakilan Kalbar terhadap Laporan Keuang an Pemprov tahun angg aran 2008. Termasuk dana Bansos tahun 2006 hingga tahun 2008. Terhadap laporan keuangan tersebut, BPK memutuskan tidak menyatakan pendapat alias disclaimer opinion (DO). Penyebab DO, BPK tidak meyakini beberapa item penggunaan anggaran. Jumlah terbesar diketahui berada pada sektor penggunaan dana Bansos untuk KONI, serta beberapa item anggaran lainnya. Untuk meneliti penggunaan dana tersebut,

BPK Perwakilan Kalbar membentuk tim Pemeriksaan Dengan Tujuan Tertentu (PDTT). Dari hasil penelitian PDTT, BPK Perwakilan Kalbar mengindikasikan adanya kerugian negara. Indikasi ini selanjutnya diproses oleh BPK Perwakilan Kalbar dan BPK Pusat. Hasilnya menemukan empat item penggunaan Bansos bermasalah. Empat item itu, temuan dana Bansos untuk KONI Kalbar dan Dewan Pembina Fakultas Kedokteran Untan, yang digunakan untuk menalangi pinjaman pimpinan dan beberapa anggota DPRD Kalbar kepada Sekretariat Daerah sebesar Rp10,07 miliar. Kemudian pengeluaran keuangan KONI Kalbar oleh Wakil Bendahara KONI kepada Satgas Prapon sebesar Rp1,368 miliar yang tidak dipertanggungjawabkan. Selanjutnya ada pengeluaran keuangan KONI Kalbar oleh Wakil

Halaman 15

Komunitas Motor Ikrar Anti Kekerasan SEKADAU. Satlantas Polres Sekadau menggelar kampanye keselamatan berlalu lintas (safety riding), kemarin. Kampanye tersebut ditandai dengan menggelar pawai keliling Kota Sekadau yang diikuti sekitar 100 pengendara motor dari sejumlah komunitas motor di Sekadau. Kapolres Sekadau, AKBP Andreas Widihandoko SH melepas dan ikut serta dalam rombongan pawai tersebut. Rute yang dilalui peserta pawai mulai dari Mapolres Sekadau, Jalan Sanggau, Kompleks Pasar Sekadau dan kembali lagi ke Mapolres Sekadau. Dalam arahannya saat melepas pawai tersebut, Kapolres Sekadau, AKBP Andreas Widihandoko mengatakan, kegiatan kampanye safety riding itu mereka lakukan, tujuannya untuk membudayakan masyarakat Sekadau tertib berlalu lintas. Kita ingin membudayakan perilaku lalu lintas yang sopan santun dan baik, ujar Widi. Menurutnya, upaya untuk menciptakan budaya tertib lalu lintas di Sekadau bukan semata-mata tugas pihak kepolisian. Rekan-rekan klub motor dan dealer juga punya tanggungjawab terhadap keselamatan dan kelancaran lalu lintas di Sekadau, tuturnya. Selain pawai, kegiatan yang dimulai

Pawai dalam rangka kampanye safety riding yang digelar pihak Polres Sekadau, kemarin. ABDU SYUKRI

sejak pukul 08.00 itu juga diselingi dengan pembacaan ikrar komunitas pencinta tertib lalu lintas oleh perwakilan komunitas motor. Kemudian diikuti seluruh anggota komunitas motor yang hadir. Adapun komunitas yang hadir diantaranya dari Yamaha Vision Club Chapter Sekadau, King Rattle Club, Komunitas Mio, Poterlas, dan sejumlah komunitas motor lainnya. Salah satu point ikrar itu, bahwa komunitas motor Sekadau sepakat

untuk membudayakan disiplin dalam berlalu lintas. Yang lebih penting lagi, komunitas motor Sekadau juga menolak segala bentuk aksi kerasan di jalan. Kasat Lantas Polres Sekadau, Iptu Eko Andi Sutejo kepada Equator menegaskan, pawai dalam rangka kampanye safety riding yang mereka laksanakan kemarin, merupakan satu dari sekian banyak upaya Polres Sekadau dalam rangka menciptakan

Halaman 15

wajib lapor. Kecelakaan terjadi karena faktor kendaraan, jelas Boy. Boy mengimbau pengendara memeriksa kendaraan sebelum mengendarainya. Memastikan semua dalam keadaan baik dan laik jalan, apalagi rem. Guna mencegah timbulnya ke

Halaman 15

Mukson: Anggota LSM Tak Terbukti Memeras

Iskandar dan Muhammadin. DOK

PONTIANAK . Dua anggota Lembaga Sosial Masyarakat (LSM) Iskandar dan Muhammadin yang ditangkap Jajaran Reskrim Polda Kalbar di Mega Mall beberapa hari lalu, tidak terbukti melakukan pemerasan. Hasil pemeriksaan terhadap korban maupun tersangka, tenyata tidak kuat dan tidak terbukti melakukan pemerasan. Sehingga mereka sepakat damai didampingi pihak kepolisian Polda Kalbar, ungkap AKBP Mukson Munandar, Kabid Humas Polda Kalbar, Selasa (15/5). Iskandar, 45, dan Muhammadin, 50, diduga pelaku pemerasan. Kedua anggota LSM tersebut mengaku anggota polisi dan anggota LSM yang menuding Rina berselingkuh dengan pimpinan bank di Kota Pontianak. Kemudian keduanya meminta uang Rp20 juta kepada Rina dan bertemu di Mega Mall. Tetapi malah lain ceritanya, kami ditangkap polisi, kata Muhammadin. Muhammadin mengatakan, bersama Iskandar, rekannya hanya mencari informasi tentang kebenaran perselingkuhan antara Rina maupun pimpinan bank. Setelah kami mencari tahu kebenarannya, kami pulang. Tetapi tak lama kemudian, Rina malah mengajak ketemu untuk meminta maaf dan mengajak bertemu di Mega Mall, ujarnya. Masalah dugaan pemerasan, ia membantah tidak melakukannya. Malah merasa dijebak. Saat itu Rina menyalami mereka dengan menyelipkan amplop. Usai minum, Rina salami kami amplop, tetapi kawan kami Iskandar langsung jatuhkan amplopnya. Kemudian beberapa anggota polisi langsung menangkap kami, ujar Muhammadin. (sul)


10 musyawarah kite

Disbudparpora Gelar Kubu Raya Award Kedua SUNGAI RAYA. Sukses menggelar award tahun 2012, Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kubu Raya Bidang Kebudayaan kembali menggelar kegiatan serupa. Tujuannya tak lain memberikan penghargaan pada para insan seni, maupun budaya di KKR. Kubu Raya Award sudah yang kedua kalinya. Kami ingin memberikan penghargaan pada mereka yang telah berjasa, membawa nama Kubu Raya di pentas nasional maupun internasional melalui bidang kebudayaan, ungkap Kepala Bidang Kebudayaan, Disbuparpora Kubu Raya, Busri Ismail, pada wartawan, Selasa (15/5). Dikatakannya, penganugerahan penghargaan pada insan seni dan budaya diberikan pada artis terbaik, sanggar terbaik, media cetak dan media elektronik terbaik, sutradara terbaik. Mengingat mereka juga sudah memberikan sumbangsih melalui kebudayaan. Mereka pantas diberikan penghargaan. Kali ini, kita akan memberikan pada media cetak, karena sudah membantu mempublikasikan kebudayaan Kubu Raya di seluruh Kalbar, tuturnya. Busri mengatakan, meski anggaran sangat minim, namun dirinya optimis penganugerahan, dan penghargaan bagi para pelaku seni dan budaya di Kubu Raya akan terlaksana dengan baik. Jika dikerjakan dengan maksimal dan koordinasi yang baik. Pada malam penganugerahan yang akan dihelat tanggal 16 Mei 2012, di Aula Akbid Panca Bhakti Jalan Soekarno-Hatta (Alteri Supadio) akan menampilkan tarian lima etnis. Diantaranya tarian Dayak, tarian Melayu, tarian Madura, tarian Jawa dan tarian Tionghua. Tidak hanya itu. Pada malam penganugerahan nanti, kami melakukan penyerahan Kubu Raya Award dengan berbagai kategori bagi pelaku seni budaya yang telah eksis dan memberikan kontribusinya bagi Kubu Raya baik lokal maupun nasional, terangnya. Makanya, setting acara pada malam penganugerahan insan seni dan budaya Kubu Raya dilaksanakan

KUBU RAYA Menuju Perubahan

Pembahasan Raperda Sembilan Desa

Tujuh Lolos Jadi Desa Baru masyarakat di desa induk belum setuju dimekarkan. Begitu juga dengan batas wilayah masih belum ada kesepakatan, tutur Ketua Pansus Pembentukan Desa DPRD Kubu Raya, Dharmawansyah H Mahmud, pada wartawan, Selasa (15/5). Dharmawansyah lantas menuturkan, tujuh desa yang disetujui menjadi desa meliputi Kali Bandung hasil pemekaran Desa Sui Asam, Pulau Jambu dan Muara Baru hasil pemekaran Desa Pulau Limbung dimana ketiganya berada di wilayah administrasi Kecamatan Sungai Raya. Selanjutnya Sui Malaya, pemekaran Desa Mega Timur dan Ampera Raya pemekaran Desa Ambawang Kuala di Kecamatan Sui Ambawang. Sementara Punggur Kapuas, hasil pemekaran Desa

SUNGAI RAYA. Perjuangan masyarakat dari tujuh desa yang mengajukan pemekaran sepertinya tidak sia-sia. Pasalnya berkas rancangan peraturan daerah (Raperda) tujuh desa yang kini sedang dibahas bersama legislatif dan eksekutif, dipastikan lolos dalam pembahasan. Kendati begitu, eksekutif dan legislatif sepakat menunda pembahasan dua Raperda desa lainnya meliputi Sukulanting dan Permata Jaya (Pemekaran Desa Sui Asam) yang diajukan bersama tujuh Raperda lainnya. Eksekutif mengajukan sembilan Raperda sama kita, tapi hanya kita hanya bisa menyelesaikan pembahasan tujuh Raperda desa baru saja. Sedangkan Raperda dua desa masih perlu pembahasan kembali, karena SUNGAI RAYA. Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (BPMPT) Kubu Raya, Maria Agustina memastikan, PT Mitra Aneka Rejeki (MAR) akan dikenakan sanksi denda sebanyak 2 persen setiap bulannya, atas kelalaian mereka tidak mengajukan proses Izin Mendirikan Bangunan (IMB) secara permanen. S e s u a i k e t e n t u a n Pe r d a

Yusran, provider ikut juga mendukung program pemerintah pusat, dimana pada tahun 2012 ini ditetapkan sebagai tahun Indonesia Connected (Tahun Koneksi Indonesia). Ini merupakan kesempatan dan peluang bagi provider mengembangkan investasinya. Pemkab Kubu Raya akan memberikan kemudahan dalam perizinan sepanjang itu persyaratan lengkap dan tidak keluar dari rambu-rambu aturan yang ditetapkan,

Punggur Besar di Kecamatan Sui Kakap, dan Medan Mas pemekaran dari Desa Nipah Panjang di Kecamatan Batu Ampar. A t u r a n u n t u k m e m e k a rkan desa, harus datang dari masyarakat. Bukan inisiatif dari atas, makanya masyarakat harus satu suara terlebih dahulu, baru kita lanjutkan pembahasan, ucap Dharmawansyah. Diakui Dharmawansyah pula, tujuh desa yang sudah rampung pembahasan Raperda untuk menjadi Perda, karena sudah menyelesaikan sisi administrasi desa, batas wilayah maupun keputusan desa. Semuanya sudah disepakati oleh masing-masing pihak, baik di Desa Induk maupun Desa yang akan dibentuk. Memang, menurut Dharmawansyah, pembahasan pembentukan

desa cukup memakan waktu lama dan alot. Pihaknya pun bekerja secara maraton dari pagi hingga malam melibatkan kades, tokoh masyarakat serta masyarakat. Sampai akhirnya turun ke lapangan guna meninjau dan bertemu dengan masyarakat setempat. Beberapa persoalan yang menjadi pembahasan utama, yakni soal pembiayaan pembentukan desa yang dibantu APBD. Selanjutnya keterlambatan memperbaharui administrasi, dan peta serta soal batas wilayah antara desa induk dan desa yang dibentuk dengan desa yang berbatasan. Tapi sekarang semua sudah selesai. Karena kita tidak ingin di kemudian hari muncul konflik, terutama batas wilayah. Jadi sekarang tinggal tahapan terakhir, yakni sosialisasi dan tinjauan ke

Lalai Ngurus IMB Tetap PT MAR Dikenakan Denda Dua Persen nomor 1 tahun 2010 tentang Retribusi IMB, sanksi atas keterlambatannya mengajukan proses IMB tetap. Maka PT

Dorong Provider Buka Jaringan Sampai Desa SUNGAI RAYA. Pemkab Kubu Raya mendorong para provider Teknologi Informasi (IT) untuk membuka jaringan akses internet di Kabupaten termuda di Kalbar itu. Kita berharap, para provider atau penyedia layanan ikut masuk membangun jaringan komunikasi seperti layanan internet di setiap desa di Kubu Raya, tutur Kepala Diskominfo Kubu Raya, Yusran Anizam, pada wartawan, kemarin. Dengan begitu, dikatakan

Rabu, 16 Mei 2012

katanya. Apalagi disebutkan Yusran, PLN telah membuka jaringan listrik untuk di setiap pedesaan seperti di Batu Ampar yang belum lama ini mulai dialiri listrik 24 jam. Tentunya ini juga memberikan keuntungan dan kemudahan membuka jaringan teknologi informasi. Untuk di Batu Ampar sendiri, sementara jaringan internet baru terakses di kantor kecamatan. Namun secara bertahap akan terbuka

bagi masyarakat, ucapnya. Terpisah, warga Desa Sui Besar Kecamatan Batu Ampar, Rahmat mengaku bersyukur dengan dialirinya pasokan listrik ke desa tersebut. Sebab masyarakat mulai dapat menikmati informasi dan hiburan melalui televisi maupun radio. Tinggal akses internet saja yang belum. Mudah-mudahan dengan pasokan listrik yang sudah 22 jam juga diikuti dengan masuknya layanan internet, tuturnya. (oen)

MAR dikenai denda 2 persen perbulannya dari nilai total IMB yang harus dibayar, ungkap Maria, pada wartawan, kemarin. Berapa besaran denda tersebut, diakui Maria, tidak dapat menghitungnya karena kewenangan itu berada di instansi teknis yakni Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kubu Raya. Dijelaskan dia pula, IMB sementara tidak bisa menjadi acuan namun hanya suatu proses awal mendirikan sebuah bangunan atau pabrik. Memang PT MAR sudah membayar retribusi saat proses IMB sementara, tapi itu sudah kewajiban yang telah diatur dalam ketentuan, tuturnya. Diakui Maria, PT MAR pada tahun 2011 lalu pernah mengajukan IMB Tetap namun belum dapat diproses karena masih ada kekurangan persyaratan yang harus dilengkapi. Seperti HGB dan

isu terkait status tumpang tindih dengan hutan lindung saat itu. IMB Tetap itu dikeluarkan jika semua area yang akan dibangun sudah clear atau tidak ada masalah. Dan sejak itu hingga sekarang, PT MAR belum pernah mengajukan lagi IMB nya, ujarnya. Terpisah, Kasi Perencanaan dan Tata Ruang Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kubu Raya, Ardi mengatakan, IMB sementara PT MAR diterbitkan pada bulan April 2011 dan masa berlakunya selama enam bulan. Sehingga berakhir pada bulan Oktober 2011. Hingga kini pihaknya juga belum bisa menerima, permohonan pengajuan IMB Tetap dari PT MAR. Kita mendorong agar PT MAR segera mengajukan proses IMB tetapnya, katanya.

lapangan. Direncanakan tanggal 28 Mei nanti Pansus akan sampaikan hasil kerjanya ke paripurna. Kemudian tanggal 30 Mei sidang pendapat akhir setiap fraksi, untuk menerima atau menolak Perda pembentukan 7 Desa, paparnya. Sementara itu, Kabag Hukum S e t d a Pe m k a b Ku b u R a y a , Mustafa mengakui, merasa terbantu dengan kerja Pansus. Sebab semuanya telah dijalankan sesuai dengan mekanisme. Dengan begitu, desa yang baru tersebut tidak was-was karena memiliki kekuatan payung hukum sehingga kedepan tidak ada lagi muncul masalah terutama soal batas desa, ujarnya. Jadi nantinya disebutkan dia, tinggal Pemkab mengawal untuk mendapatkan nomor induk desa di Kementerian Dalam Negeri. (oen) Dia mengakui, pada saat proses IMB sementara, PT MAR telah membayar retribusi Rp 260 juta dengan asumsi luas bangunan x nilai retribusi (25.500 m2). Luas pabrik yang dihitung terdiri dari bangunan induk seluas 10.019,14 m2, tangki palm storage 2.000 ton dan tangki water storage 130 m3. Dasar IMB Sementara itu yakni rekomendasi teknis antara lain dari Surat Pemohon IMB tertanggal 20 Oktober 2010, Surat Rekomendasi Bupati tertanggal 7 Januari 2010, Surat Rekomendasi Bappeda 23 Februari 2010,UKL dan UPL Komisi Amdal tertanggal 28 Juni 2010 serta Surat BPMPT tertanggal 27 April 2011. Sebelum surat Rekom itu keluar, kami bersama instansi teknis lainnya yaitu LH, BPMPT, Dishutbun, dan PT MAR melakukan Rakor. Disitu dibahas tentang status buffer zone yang menjadi jarak antara posisi pabrik dengan hutan lindung. Hasil penelitian lapangan, jaraknya masih di luar area hutan lindung. Dan PT MAR juga berkomitmen mempertahankan habitat buffer zone, papar Ardi. (oen)

GEMA KABUPATEN PONTIANAK

Pengusaha Warnet Merugi Jutaan Rupiah

musyawarah kite

Ilustrasi/IST

TP Guru Tak Cair PARA pendidik menuntut Pemerintah Kabupaten Pontianak mencairkan dana Tunjangan Penghasilan (TP) dan Tunjangan Profesi tahun 2012. Pasalnya, sejak Januari lalu dana itu tak kunjung diberikan. Padahal, dana itu sangat diperlukan untuk memenuhi kebutuhan hidup guru. Untuk dana tunjangan penghasilan, sejak Januari 2012 lalu belum dicairkan sepeserpun. Sedangkan dana tunjangan profesi sudah dicairkan dua bulan saja, yakni Januari-Februari lalu, ungkap Ketua PGRI Kecamatan Mempawah Hilir, Razali kepada koran ini, Selasa (15/5) di Mempawah. Dijelaskannya, dana tunjangan penghasilan untuk guru non sertifikasi itu biasanya diberikan setiap tiga bulan. Perbulannya sebesar Rp250 ribu. Jadi, setiap triwulan para guru ini menerima tunjangan sebesar Rp750 ribu. Selama ini dinas selalu menuntut guru meningkatkan kualitas kerjanya. Harusnya jangan hanya menekan guru, sementara hak-hak kami tidak diberikan. Mestinya antara hak dan kewajiban itu berimbang, jelasnya. Apalagi, timpal Razali, tunjangan tersebut sangat diharapkan para guru untuk memenuhi keperluan hidupnya. Sebab, hanya gaji dan tunjangan itulah yang menjadi penghasilan utama para guru. Guru itu tidak memiliki penghasilan lainnya. Hanya gaji itu yang menjadi tumpuan harapan kami. Hendaknya gaji itu dapat diberikan tepat waktu. Sehingga guru lebih termotivasi dan semangat untuk melaksanakan kewajibannya, tuturnya. Dikatakan Razali, saat ini hampir memasuki akhir tahun pelajaran. Dipastikan guru membutuhkan uang yang tidak sedikit untuk membiayai kebutuhan pendidikan anak-anak mereka. Belum lagi kebutuhan hidup lain yang semakin besar yang mesti dipenuhi oleh guru. Untuk itu, kami sangat berharap tunjangan penghasilan dan profesi itu secepatnya diberikan kepada guru, harapnya. Terkait penyebab penundaan pencairan dana tersebut, Razali mengaku tidak mengetahui secara pasti. Namun, dirinya sudah beberapa kali mempertanyakan permasalahan itu kepada dinas terkait. Sudah beberapa kali saya konfirmasikan kepada dinas, namun belum ada jawaban yang memuaskan, kesal Razali. (shn)

MEMPAWAH. Para pelanggan Telkom di Kecamatan Anjongan mengeluhkan pelayanan jaringan yang diberikan BUMN tersebut. Kurang lebih satu minggu belakangan ini jaringan Telkom mengalami gangguan. Akibatnya, pengusaha Warnet mengaku merugi jutaan rupiah. Sudah kurang lebih satu minggu terjadi gangguan jaringan Telkom seperti ini. Saya sudah melaporkan kepada Grapari Telkomsel yang ada di wilayah Sungai Pinyuh. Namun sampai saat ini masih terjadi gangguan jaringan, keluh Suhaimi, salah satu pemilik warnet di wilayah Sungai Pinyuh kepada wartawan, Selasa (15/5). Suhaimi menceritakan, awal-

nya gangguan jaringan yang dialaminya tidak terjadi secara total. Dalam kurun waktu kurang lebih satu minggu, terjadi beberapa kali gangguan. Namun sejak empat hari ini gangguan jaringan secara total. Awalnya gangguan terjadi setiap dua hari. Dua hari terjadi gangguan, dua hari lagi lancar. Tetapi sejak Sabtu hingga hari ini (Senin, red), jaringan tidak bisa difungsikan sama sekali, tuturnya. Akibat gangguan jaringan itu, timpal dia, aktivitas usaha yang dibidanginya tidak bisa beroperasi sebagaimana mestinya. Sebab, usaha warnet yang dibangunnya itu sangat tergantung pada jaringan internet Telkom.

Sejak terjadinya gangguan jaringan Telkom itu kami merasa sangat dirugikan. Karena, biasanya perhari kami mendapat pemasukan kurang lebih sebesar Rp200 ribu. Jadi, selama gangguan itu kerugian sudah mencapai jutaan rupiah, bebernya. Keluhan terhadap gangguan jaringan itu juga disampaikan Novel, pemilik Warnet Fawwaz di Anjongan. Dia berharap, masalah gangguan jaringan tersebut segera di ditanggulangi oleh pihak Telkom. Jangan sampai dibiarkan berlarut hingga menimbulkan kerugian yang lebih besar bagi pelanggan. Kemarin saya sudah menyampaikan keluhan ini kepada petugas Telkom. Menurut pihak

Telkom gangguan dikarenakan adanya aktivitas galian untuk mengganti sistem jaringan yang baru. Kami berharap kerusakan ini segera diperbaiki, harap Novel. Anggota DPRD Kabupaten Pontianak, Tri Margono menyesalkan kinerja Telkom terhadap aktivitas galian tersebut. Karena aktivitas itu menyebabkan terjadinya gangguan jaringan, hingga pelanggan merasa dirugikan. Kasihan pengusaha Warnet yang sama sekali tidak bisa beroperasi akibat gangguan jaringan itu. Harusnya pihak Telkom memikirkan agar aktivitas pekerjaan tidak mengganggu pelayanan terhadap pelanggannya. Kalaupun harus menggang-

gu, hendaknya tidak dalam waktu lama, apalagi hingga bermingguminggu, kesal Margono. Legislator yang berdomisili di Pasar Anjongan itu juga menyayangkan sikap Telkom yang dinilai tidak profesional. Pasalnya, tidak ada pemberitahuan ataupun konfirmasi terlebih dahulu kepada pelanggan terkait aktivitas pekerjaan yang dilaksanakannya. Harusnya ada pemberitahuan terlebih dahulu. Untuk itu, kita minta agar Telkom segera mengatasi masalah gangguan jaringan tersebut. Karena jaringan itu sangat penting dalam menunjang sarana komunikasi dan pengusaha yang bergerak di bidang itu, tegas Margono. (shn)

Sekolah Mesti Lakukan Tes PSB

Sukriadi Masri MEMPAWAH. Sistem Penerimaan Siswa Baru (PSB) yang dilakukan sekolah selama ini hanya berpatokan pada hasil nilai Ujian Nasional (UN). Mestinya sekolah lebih selektif dengan melakukan tes individu yang dilaksanakan oleh pihak sekolah penerima. Pada penyelenggaraan PSB, mestinya sekolah dapat melakukan tes individu kepada calon siswanya. Jadi, sekolah tidak hanya bertumpu pada hasil UN siswa saja, ungkap Kepala Bidang (Kabid) SD Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Pontianak, Drs Sukriadi Masri MPd kepada wartawan, Selasa (15/5) di Mempawah. Dijelaskannya, maksud dan

tujuan penyelenggaraan tes yang dilakukan dalam dunia pendidikan, semata-mata untuk bahan evaluasi. Supaya menemukan formulasi kerja untuk meningkatkan kualitas dunia pendidikan. Sebagaimana amanat Permendiknas Nomor 19 tahun 2007 menegaskan bahwa evaluasi pendidikan itu meliputi tiga hal. Yakni, evaluasi yang dilaksanakan oleh guru. Evaluasi itu dimaksudkan untuk mengukur tingkat pemahaman siswa terhadap materi yang telah disampaikan, paparnya. Kemudian, timpal pria yang juga Alumnus Uhamka Jakarta ini, penilaian yang dilakukan oleh pihak sekolah. Penilaian itu biasanya dilakukan sekolah dalam bentuk ulangan umum setiap akhir semester pelajaran. Serta evaluasi yang dilakukan oleh negara. Evaluasi itu dilaksanakan dalam bentuk Ujian Nasional (UN) terhadap siswasiswa yang telah mencapai tahun terakhir di satuan pendidikannya, terangnya. Berdasarkan ketentuan itu, menurut Sukriadi, lembaga pendidikan berhak melakukan seleksi terhadap calon siswa barunya. Yakni melalui predictive test atau tes proses belajar mengajar untuk calon siswa baru di satuan jenjang pendidikan yang

lebih tinggi. Sehingga orangtua tidak perlu dibuat stres menunggu nilai hasil UN yang kerap kali menjadi hal yang menakutkan. Karena orangtua khawatir nilai UN anaknya tidak bisa mencapai standar nilai yang ditetapkan sekolah baru, ujarnya. Karenanya, Sukriadi menilai

sangat tidak tepat jika nilai UN dijadikan pedoman dalam PSB. Sebab, dalam konteks pedagosis mengungkapkan metode evaluasi yakni UN hanya dijadikan salah satu indikator proses pendidikan. Pernyataan tingginya kelulusan sebagai cermin tingginya kualitas pendidikan merupakan kesalahan.

Sangat tidak tepat jika seleksi PSB hanya mengacu pada nilai UN. Untuk itu, ke depan mari kita perbaiki sistem PSB ini. Hendaknya sistem tes terhadap calon siswa baru ini dapat diterapkan untuk memajukan kualitas dunia pendidikan di Kabupaten Pontianak, jelasnya. (shn)

Pengawasan Sat Lantas dan Dinas Pehubungan terhadap aktifitas angkutan umum belum maksimal. Misalnya, angkutan umum jurusan PinyuhMandor yang memuat penumpang anak sekolah hingga diatap dan belakang kendaraan. Alfi Shandy/Equator


11 SUARE KITE

Analisa Pengaduan Masyarakat

SINGKAWANG Spektakuler

Hansip Bukan Hanya di Pos Ronda

Pemkot Singkawang dan Kinerja-USAID mengadakan Lokakarya Analisa Pengaduan dan Rencana Tindak Nyata Perbaikan Bidang KIA di Aula Bappeda Kota Singkawang. Mordiadi Singkawang. Setelah melakukan survei mengenai pengaduan masyarakat terkait program Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang bekerjasama dengan Kinerja-USAID menganalisa pengaduan tersebut. Survei pengaduan masyarakat di bidang KIA telah dilaksanakan sejak 7 hingga 31 Maret lalu melibatkan 863 responden, menghasilkan Indeks Pengaduan Masyarakat (IPM), kata Muntajid Billah, Technical Spesialist Kinerja-USAID Jakarta untuk Survei Pengelolaan Pengaduan kepada wartawan, kemarin (15/5) Dia menjelaskan, survei pengaduan tersebut dilaksanakan sebagai bentuk pengaduan masyarakat, bukan sebagai kritik atau mencari kesalahan. Namun perbaikan dari adanya partisipasi masyarakat. Sehingga pelayanan kesehatan dapat ditingkatkan. Sebagai tindaklanjut dari survei tersebut, Pemkot Singkawang dan Kinerja-USAID mengadakan Lokakarya Analisa Pengaduan dan Rencana Tindak Nyata Perbaikan Bidang KIA selama dua hari, sejak kemarin di Aula Bappeda Kota Singkawang. Lokakarya tersebut, jelas Muntajid, untuk mengungkapkan faktor-faktor secara nyata (faktual) yang mempunyai hubungan sebab akibat dengan pengaduan. Selain itu juga untuk menentukan alternatif solusi logis, yang digunakan sebagai tindakan nyata untuk mengatasi masalah serta untuk menentukan dan menyepakati prioritas tindakan nyata yang dipilih, terangnya. Menurut dia, tindakan ini merupakan salah satu pendekatan yang digunakan dalam upaya meningkatkan pelayanan publik, berupa pendengaran pengaduan atau keluhan masyarakat dan menindaklanjutinya dengan tindakan nyata berupa perbaikan pelayanan. Sementara itu, Kepala Bappeda Kota Singkawang Drs Sumastro MSi mengatakan, dalam lokakarya tersebut, peran masyarakat lebih diberdayakan. Sehingga output yang akan dihasilkan nantinya dapat berupa kebijakan yang tepat sasaran. Mudah-mudahan dengan instrumen ini dapat kita dapatkan masukan untuk mengambil kebijakan ke depan. Setelah ini, kami harapkan ada perubahan dari dinas terkait dalam merancang program untuk 2013, harap Sumastro. (dik)

Rabu, 16 Mei 2012

Elmin Singkawang. Satuan Tugas Pe r l i n d u n g a n M a s y a r a k a t (Satlinmas) atau lebih dikenal dengan Hansip, bukan hanya bertugas di pos ronda, tetapi sudah diperluas. Olehkarenanya, petugas Hansip perlu dibekali bekal yang cukup untuk menjalanka n Tu g a s d a n F u n g s i ( Tu poksi)-nya. Tugas Satlinmas bukan hanya di pos ronda. Tetapi tupoksinya diperluas lagi, misalnya berperan dalam pemilu ataupun turun dalam hal penanganan bencana, kata Elmin, Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Pe r l i n d u n g a n M a s y a r a k a t

(Kesbangpol dan Linmas) Kota Singkawang ketika membuka Pelatihan Pengkaderan Satlinmas di Hotel Sentosa Singkawang, kemarin (15/5). Elmin menjelaskan, untuk melaksanakan tugas-tugas Hansip yang semakin banyak, anggotanya perlu mendapatkan bekal yang cukup. Agar ke depannya, bisa memberikan peran guna menciptakan keamanan dan ketertiban di masyarakat. Terlebih lagi jelang pelaksanaan pemilu, katanya. Dia mengakui, selama ini Hansip sudah cukup dikenal masyarakat. Tetapi lebih sering dipakai bahan lelucon dalam berbagai hal. Padahal, pera n ny a d a l a m m e n c i p t a k a n ketertiban dan keamanan di masyarakat sangat besar. Dilihat dari latarbelakang sejarah, Hansip merupakan garda terdepan dalam pertahanan bela negara. Namun sekarang banyak dijadikan bahan lelucon, image (kesan, red) ini yang harus kita ubah mulai sekarang, kata Elmin penuh semangat. Salah satu upaya untuk mengubah image yang kurang baik itu, tambah dia, melalui pembekalan kepada cikal bakal Hansip yang nantinya sangat dimungkinkan menjadi pengamanan langsung dan tidak

Kesbangpol dan Linmas Kota Singkawang menggelar Pelatihan Pengkaderan Satlinmas. \\Mordiadi langsung dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada). Peserta dalam pelatihan ini terdiri atas 125 orang, mereka ini merupakan cikal bakal yang nantinya akan dilibatkan dalam pengamanan Pilwako. Mereka merupakan perwakilan dari seluruh kelurahan di lima

kecamatan di Kota Singkawang, jelas Elmin. Para peserta tersebut mendapatkan pembekalan dari unsur TNI/Polri, karena tugas mereka juga terkait dalam penanganan ketertiban dan keamanan, serta upaya mencegah gejolak di masyara-

kat sedini mungkin. Elmin mengatakan, hingga kini Kesbangpol dan Linmas baru sebatas memberikan pembekalan kepada Hansip. Tetapi di masa mendatang akan diperjuangkan mengenai insentifnya agar tidak hanya ketika Pemilukada. (dik)

Dilarang Coret Seragam dan Konvoi Ahyadi: Bandel, Sekolah Disanksi Singkawang. Dinas Pendidikan Kota Singkawang menginstruksikan para kepala sekolah untuk memberikan peringatan kepada siswa, agar tidak melakukan aksi corat coret seragam sekolah dan konvoi kendaraan saat merayakan kelulusan. Seluruh kepala sekolah hendaknya memberikan peringatan keras kepada seluruh anak didiknya yang telah mengikuti Ujian Nasional supaya tidak coret pakaian dan konvoi, kata Drs Ahyadi MM, Kepala Dinas Pendidikan Kota Singkawang kepada wartawan, kemarin (15/4). Ahyadi mengatakan, bila ter-

dapat siswa yang melakukan tindakan tidak terpuji itu untuk merayakan kelulusan, pihak sekolah yang menerima akibatnya dari Dinas Pendidikan. Sekolah yang bersangkutan akan kita tidak tegas, ingatnya. Menurut dia, lebih baik seragam siswa itu diberikan kepada yang membutuhkan ketimbang dicorat-coret, atau bisa juga disumbangkan ke lembaga sosial. Silakan para siswa merayakan euforia saat kelulusan Unas. Tetapi harus dengan hal-hal yang positif, misalnya melakukan sujud syukur atau selamatan

atas kelulusan siswa itu sendiri, kata Ahyadi. Bantuan dan kerjasama masyarakat selaku orangtua memegang peranan besar dalam mengantisipasi aksi negatif para siswa yang dikawatirkan melakukan kegiatan-kegiatan yang tidak diinginkan. Orangtua diharapkan juga melarang putra-putri untuk tidak konvoi kendaraan, karena dapat mengancam keselamatannya sendiri dan oranglain, ujar Ahyadi. Orangtua siswa, kata Ahyadi, diharapkan dapat terus melakukan pengawasan dan bimbingan kepada putra-putrinya. UN selesai, bukan berarti tugasnya sudah selesai. Masih ada tahapan

selanjutnya, yaitu menghadapi tes untuk masuk ke perguruan tinggi bagi yang mau lulusan SMA/SMK/MA yang mau melanjutkan kuliahnya, jelasnya. Ahyadi mengingatkan para orangtua, dalam kondisi pasca UN dan pengumuman kelulusan nanti, anak didik rentan terpengaruh hal-hal negatif. Olehkarena itu, sudah menjadi tugas dan tanggungjawab orangtua untuk selalu mengingatkan dan mengarahkan anak-anaknya ke hal-hal yang bersifat positif, paparnya. Sementara itu, pada Tahun Ajaran 2011/2012, siswa yang telah mengikuti UN terdiri atas 9.513 orang, mulai

dari tingkat SD hingga SMA sederajat di Kota Singkawang. Rinciannya, SD sederajat 3.970 siswa, SMP/MTs 2.944 siswa dan SMA/MA 1.452 dan SMK 2.599 siswa. Terkait angka kelulusan, Ahyadi memprediksikan lebih dari 90 persen. Diperkirakan 90 persen ke atas, mudah-mudahan bisa lulus semua dan sukses melanjutkan ke pendidikan atau jenjang berikutnya, harap Ahyadi. Pengumuman hasil UN SMA/ MA dan SMK pada 24 Mei, SMP/MTs, SMPLB dan SMALB 2 Juni dan SD/MI 16 Juni mendatang. Sesuai dengan ketetapan awal dari pusat. (dik)

SAMBAS TERIGAS tumpahansalok

UN SMA Diumumkan 26 Mei

Empat Kapal Nelayan Selakau Karam Dihantam Angin dan Ombak

Salah satu kapal nelayan yang berhasil ditarik untuk diperbaiki setelah karam di Muara Sungai Selakau. \\ Istimewa Selakau. Angin kencang disertai hujan yang mengguyur Kabupaten Sambas, Minggu

(13/5) menyebabkan empat kapal nelayan milik Amat, Edi, Yusuf dan Fendi karam di Muara

Sungai Selakau. Musibah ini tidak menimbulkan korban jiwa. Senin (14/5), keempat kapal karam tersebut berhasil ditemukan warga dalam kondisi terbalik. Warga pun langsung menarik kapal menuju Sungai Selakau. Karamnya kapal terjadi pukul 14.00 saat beroperasi menangkap ikan. Tiba-tiba angin kencang disertai hujan dan ombak besar datang. Saya langsung bergegas menarik jaring penangkap ikan untuk bersandar ke tepi menuju Muara Selakau. Tapi ombak terus menghantam kapal kami, sehingga air laut masuk ke geladak kapal, terang Amat, salah seorang nelayan kapal yang karam kepada Equator, Selasa (15/5).

Diceritakan Amat, dalam perjalanan menuju muara, kembali ombak menghantam kapal mereka hingga oleng dan kemasukan air. Melihat air sudah memasuki geladak kapal, Amat berupaya menyelamatkan diri dengan terjun ke muara menuju ke tepi, Alhamdulillah berkat izin Allah, saya dapat selamat dan kembali ke rumah pukul 20.00. Keesokan harinya barulah kapal tersebut ditarik ke tepi menggunakan kapal nelayan lainnya, ujar Amat. Kejadian ini didengar Amin, warga setempat. Makanya, keesokan harinya beberapa warga berupaya membantu dengan menarik kapal rekan mereka yang kandas. Begitu tiba di Muara Selakau, terlihat dua

kapal milik Amat dan Edi terapung dalam kondisi terbalik. Langsung saja kita tarik untuk dibawa ke tepi, jelasnya. Sedangkan dua kapal lagi, milik Yusuf dan Fendi yang tersangkut pohon bakau terang Amin, sore harinya baru bisa ditarik setelah air pasang. Menurut Amin, kejadian tersebut tidak memakan korban jiwa. Semua awak kapal selamat, bahkan kapalnya pun sudah berhasil ditarik dan dibawa ke dok untuk diperbaiki. Kita berharap kapalkapal ini bisa cepat diperbaiki. Sehingga mereka bisa kembali melaut, harapnya. Sedangkan terhadap kerusakan alat-alat penangkap ikan, Amin berharap ada bantuan dari pemerintah, sehingga nelayan dapat secepatnya beraktivitas begitu kapalnya selesai diperbaiki. (edo)

Tingkatkan Promosi Pariwisata Daerah (7)

Kesultanan Melayu Terluas dan Tertua di Kalbar Al Amruzi SPd Sambas. Rencananya, tanggal 26 Mei mendatang hasil Ujian Nasional (UN) siswa SMA/SMK sederajat akan diumumkan. Begitu diungkapkan Kepala Bidang (Kabid) SMA/SMK Dinas Pendidikan Kabupaten Sambas, Selasa (15/5). Saat itu seluruh siswa akan menerima amplop kelulusan di sekolah masing-masing, ujarnya. Al Amruzi mendoakan semua peserta UN lulus dengan nilai yang baik. Diharapkan siswa, orangtua dan semua pihak berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa agar lulus dengan nilai terbaik. Apalagi kita semua sudah gencar-gencarnya memberikan imbauan dan memotivasi siswa memperoleh nilai terbaik serta lulus ujian, ucapnya. Guna mencapai target kelulusan, semua sudah ada standarnya. Ia berharap hasil UN meningkat dibanding tahun sebelumnya. Paling tidak, dapat bertahan sama seperti tahun lalu. Semoga peserta tidak ada yang gugur dan tidak ada yang mengulang, mudah-mudahan dapat tercapai, harapnya. Menjelang pengumuman UN tanggal 26 Mei mendatang, Dinas Pendidikan, sekolah, guru, orantua siswa dan masyarakat sudah semaksimal mungkin dalam upaya menyukseskan UN. Mulai dari memberikan les tambahan, menciptakan suasana kondusif jelang UN, termasuk pemberlakuan jam belajar malam anak. Usaha sudah kita lakukan maksimal dan optimal dalam upaya menyukseskan UN. Semoga apa yang kita usahakan berbuah hasil yang terbaik, harapnya. (edo)

Sambas. Kesultanan Sambas merupakan salah satu kesultanan Melayu di Kalbar tertua. Letaknya di pertemuan tiga anak sungai, yang selanjutnya dikenal sebagai Sungai Muara Ulakan. Begitu penegasan Uray Reza Fahmi SPd saat tampil sebagai narasumber Sarasehan Hari Jadi Kota Sambas. Luas wilayah Kesultanan Sambas pada masa kejayaannya sekitar 23.320 kilometer persegi. Batas-batasnya, sebelah barat dan barat daya berbatasan dengan Laut Cina Selatan. Sedangkan utara ke selatan mulai dari Tanjung Datuk hingga Muara Sungai Duri, sebelah utara berbatasan dengan Serawak, Malaysia. Di sebelah selatan berbatasan dengan Mempawah, dan sebelah timur berbatasan dengan Landak. Tidak terasa, Sambas sudah mencapai usia yang sangat tua, hingga sekarang masih belum dapat diketahui dengan pasti berapa usia Negeri Sambas, kata Uray Reza Fahmi membacakan tulisan tangan Sultan Muhammad TsaďŹ uddin II. Padahal kata Kerabat Kesul-

tanan Sambas ini, usia sepanjang ini merupakan pondasi yang kokoh untuk melanjutkan warisan budaya yang besar. Juga merupakan situs yang monumental sebagai bukti sejarah yang harus diketahui generasi penerus Sambas ke depan, ujarnya. Untuk mengungkap kilas sejarah, banyak fakta ataupun tulisan yang menjadi acuan untuk mengungkap sekilas sejarah Kerajaan Sambas. Seperti mengupas berbagai versi sejarah, diantaranya tulisan versi lickzz@ yahoo.com yang mengatakan, Kerajaan Sambas telah ada sejak abad ke-14 Masehi sebagaimana yang tercantum dalam kitab Negara Kertagama karya Prapanca. Disitu disebutkan berdasarkan data yang ada, bahwa raja-raja yang pernah memerintah Sambas, yaitu Kerajaan Nek Riuh abad 13-14 Masehi, Kerajaan Tan Unggal abad 15 Masehi, Panembahan Sambas abad 16 Masehi dan Kesultanan Sambas abad 17-20 Masehi. Sementara versi Muhammad Gede Ismail dalam thesisnya

yang berjudul Politik Kesultanan Melayu di Kesultanan Sambas Kalimantan Barat memaparkan, masa akhir kesultanan 1809-1818. Versi H Abdullah Kadir yang ditulis di Pemangkat 10 Februari 1989, penulis merupakan pegawai kerajaan di kantor Sultan Muhammad Mulia Ibrahim. Untuk mengisi hari tuanya, H Abdullah Kadir menulis catatan sejarah Sambas yang berjudul Sekitar Kerajaan Sambas Alwatzikhoebillah . Versi Ydt Sultan Muhammad TsaďŹ uddin II menulis buku berjudul Silsilah Kerajaan Sambas . Buku ini ditulis dalam huruf Arab Melayu atau Jawi pada malam Jumat, 14 Ramadan 1321 Hijriah atau bersamaan dengan 4 Desember 1903 Masehi berisi asal usul Raja Tengah. Selain itu, ungkap Reza, masih ada versi lain. Yaitu dari Jabatan Pusat Sejarah Brunai yang menulis tentang hubungan silsilah Kesultanan Sambas dan Brunai, serta versi dari Lb Larsen pada Januari 2012 dalam tulisannya yang berjudul Sultan Pertama Serawak dan Hubungannya

Uray Reza Fahmi memaparkan tulisan Sultan Muhammad TsaďŹ uddin II pada acara Sarasehan Hari Jadi Kota Sambas. \\ M Ridho dengan Dinasti Brunei dan Sambas 1599-1826 berisi sejarah sebelum era Brooke. Untuk penentuan momen hari jadi ibukota Sambas ujarnya, bisa merujuk dari beberapa versi tersebut, yang memiliki bukti tertulis dan dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah adalah versi Ydt Sultan Muhammad TsaďŹ uddin II, karena merupakan buku resmi yang diterbitkan Kesultanan Sambas yang mengungkapkan, bahwa Kesultanan Sambas Islam pertama kali didirikan oleh

Raden Sulaiman bin Pangeran Raja Tengah pada 10 Zulhijjah 1040 Hijriah di Lubuk Madung. Berdasarkan sejarah berdirinya Kesultanan Sambas Islam, maka disepakati, penetapan Hari Jadi Kota Sambas berdasarkan tanggal penobatan Raden Sulaiman menjadi Sultan Sambas Islam pertama yaitu 10 Zulhijjah 1040 Hijriah, atau bertepatan dengan 1.631Masehi sesuai based on Hijrah/Islamic Calender to Greogrian Calender www. islamicity.com, ungkapnya. (edo/habis)


12 apai kato kito

MELAWI MEMBANGUN

Rabu, 16 Mei 2012

Wariskan Melawi Pembangunan Salut Pelaksanaan MTQ Provinsi

Alfian bersama kain songket dan produk lanjutan dari kain songket. SUKARTAJI

Tenun Songket Diminati Pengunjung NANGA PINOH. Tenun songket sambas meramaikan pemeran MTQ XXIV Kalbar, di Melawi. Hasil kerajinan tangan dari peralatan non mesin ini merupakan karya turun temurun Melayu Sambas. Berbagai jenis telah dihasilkan dengan berbagai penamaan dengan bahasa sambas tempo dulu. Salah satu keunikan songket sambas adalah dari penamaan dengan dalam bahasa sambas tempo dulu. Mungkin anak muda Sambas sekarang pun belum pernah mendengarnya. Selain itu, motif kebanyakan di inspirasi dari tanaman, sebagai ciri khas Muslim, kata pengusaha Songket, Alfian yang menjaga stand, ditemui, kemarin. Dia pun memaparkan jenis kain songket diantaranya kain Padang Tibakar Dagin. Songket jenis ini diberi motif pada seluruh dasar kain. Hingga penggunaan benang emasnya lebih dominan. Lalu, ada pula kain betabor. Motif dibuat satu persatu secara terpisah. Hingga penggunaan benang emas lebih sedikit. Ada pula kain Beturus yang diberi motif di tengahtengah kain. Motifnya sendiri diberi garis lurus dari atas hingga bawah. Pilihan lain, kain berkala, diberi benang emas bagian tengah lalu diisi dengan benang dasar atau benang kapas sebagai inti dari motif kain. Tapi warga benang inti ini tidak satu warna. Produk lain yang cukup menarik adalah kain Cual dibuat dengan menggunakan benang kapas sebagai dasar kain. Motif kain sendiri dibuat dengan cara pewarnaan pada benang dasar tersebut. Ada pula kain Cual betabor. Kain ini sendiri merupakan gabungan antara kain Cual dengan Kain Betabor. Kain dibuat dengan memberi motif benang emas satu persatu. Bukan hanya itu, ada lagi kain pelangi yang merupakan gabungan atara kain cual dengan kain padang tebakar daging. Kain cual menjadi dasar, lalu diberi benang emas secara keseluruhan. Sebenarnya, ungkap Alfian, kain songket sambas bukan hanya enam jenis. Namun banyak sekali jenis kain yang merupakan telah dibuat di bawah tahun 1970. Generasi sekarang hanya mengekplorasi saja. Dari sekian banyak jenis , kita sudah memiliki 22 jenis kain yang telah dipatenkan di Menkumham, ujarnya. (aji)

NANGA PINOH. Pelaksanaan MTQ ke XXIV tingkat Provinsi Kalbar berlangsung tanpa hambatan. Kegiatan yang berlangsung meriah itu, mendapatkan apresiasi yang begitu besar dari masyarakat termasuk Ketua Lembaga Adat Melayu Serantau (LAMS) Kalbar , Dato Sri Morkes Effendi. Karena pelaksanaan MTQ diikuti dengan maraknya pembangunan di Nanga Pinoh, hingga kabupaten yang termasuk pengujung itu terlihat berkembang sangat pesat. Kita memberi apresiasi pada Melawi yang bisa menyelenggarakan MTQ tingkat Provinsi. Tentunya dengan segala daya dan upaya yang dilakukan agar bisa menyukseskan ajng besar tersebut, salut Morkes, ditemui di kediaman Ketua DPRD Melawi, Abang Tajudin, Selasa (15/5) kemarin. Rasa kagum Morkes muncul, karena Bupati Melawi, H Firman

Muntaco dinilai berhasil menyiapkan seluruh fasilitas pelaksanaan MTQ dalam waktu singkat. Buktinya stadion olahraga Raden Temenggung Setia Pahlawan, dibangun hanya dalam waktu kurang lebih satu bulan. Bahkan para pekerja dikerahkan siang malam, untuk menuntaskan pembangunan stadion seluas 6 hektar tersebut. Bahkan, kota Nanga Pinoh disulap dengan waktu relatif singkat. Jalan dibuat dua jalur dibatasi median jalan, lengkap dengan lampu Penerangan Jalan Umum (PJU). Hingga banyak orang bilang, berada di Kota Nanga Pinoh seperti ada di jalan Tanjungpura Pontianak. Bahkan Morkes, secara khusus menyempatkan dirinya untuk berkunjung ke Melawi menyaksikan pelaksanaan MTQ ke XXIV. Diutarakan Morkes pula, kedatangannya ke Melawi tak lain untuk memberikan dukungan moril pada Bupati Melawi, Wakil Bupati Me-

Ketua Lembaga Adat Melayu Serantau (LAMS) Kalbar, Dato Sri Morkes Effendi, saat ditemui di rumah Abang Tajudin. SUKARTAJI

lawi dan Ketua DPRD Melawi. Kita datang memberi dukungan moril, karena Bupati Melawi, Wakil Bupati Melawi dan Ketua DPRD Melawi melaksanakan gawai relegius yang terbesar di Kalbar ini, terang Morkes. Hingga itu, dia pun terperangah dengan kemajuan pembangunan di Melawi. Kata mantan bupati Ketapang itu, salah satu ukuran pembangunan adalah banyaknya rumah toko (ruko) di Nanga Pinoh. Banyaknya ruko menandakan perekonomian daerah ini bergerak pesat.

Infrastruktur sudah mulai bagus. Kemajuan pembangunan ini menandakan pemerintahan melawi saat ini memiliki semangat dan spirit untuk membangun daerah. Pilihan warga Melawi sangat tepat, terangnya. L a n t a s j e l a s ny a , s a a t i n i pemimpin Melawi yang merupakan paket dari putra daerah tentunya tahu dan paham betul potensi yang ada di daerah ini. Hingga wajar bila saat ini, mereka sedang memanfaatkan potensi tersebut. baik itu sumber daya alam (SDA) maupun SDM.

Melawi banyak potensi SDM dan SDA. Saat ini pemerintah melawi sedang mengasah permata hitam yang terbenam. Kalau permata terus menerus diasah, maka akan semakin baik kualitasnya. Begitu lah melawi, pujinya. Dia menilai, Pemkab Melawi saat ini benar-benar memanfaatkan otonomi daerah. Sebagai daerah baru, Melawi termasuk sukses melakukan pembangunan. Ada perubahan yang sangat signifikan bila dibandingkan saat Melawi masih menjadi bagian daerah kabupaten Sintang. (aji)

Apresiasi Petugas Kebersihan

Pasukan kebersihan saat membersihkan arena pelaksanaan MTQ provinsi.

NANGA PINOH. Mereka tidak menjadi perhatian selama pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXIV Kalbar. Pun begitu, saban hari, jauh hari sebelum pelaksanaan hingga MTQ di geber. Mereka setia membersihkan lingkungan agar MTQ bisa berjalan tanpa gangguan sampah. Hasilnya, tempat pelaksanaan dan pemeran di stadion olahraga Raden Temenggung Setia Pahlawan. Serta tempat perlombaan MTQ termasuk kota Nanga Pinoh bebas dari sampah. Apresiasi patut diberikan pada Pekerja Harian Lepas (PHL) Kebersihan, Dinas Kebersihan, Kebakaran dan Pertamanan (DKKP) Melawi. Saking banyaknya tambahan tugas pada pelaksanaan

MTQ, pasukan kuning ini mesti bekerja walau sudah siang. Walau pun itu memang sudah menjadi tugasnya. Namun komitmen untuk menjalankan tugas untuk membersihkan tempat pelaksanaan MTQ dari sampah itu sangat luar biasa. Kita sangat apresiasi, kata seorang pengunjung stand pameran, Sabhan, kemarin. Lantas, ulas Dia, di stand pemeran saja, setiap hari banyak menghasilkan sampah. Baik itu, sampah makanan, minuman dan lainnya. Namun, tetap saja, kondisi lapangan pameran bersih. Bayangkan saja, bila pasukan sapu ini tidak bekerja maksimal. Sudah pasti, lapangan pameran akan banyak sampah. Bahkan, di-

pastikan akan menimbulkan mau, lantaran terkena air hujan. Waktu pembukaan MTQ, puluhan ribu orang mengunjungi stadion, tapi ketika siangnya saya ke sini, sudah tidak ada lagi sampah yang berserakan. Mereka bekerja dengan cekatan dan penuh komitmen, salutnya. Dia menginginkan kinerja PHL Kebersihan Melawi ini mesti dicontoh dalam setiap pelaksanaan acara besar. Lantaran banyak acara besar, usai kegiatan banyak sekali sampah yang berserakan. Salah satu yang bisa dicontoh dan saat ini bisa kita lihat adalah bersihnya tempat pelaksanaan MTQ provinsi di Melawi. Ini mesti dicontoh oleh pelaksanaan MTQ Provinsi dua tahun mendatang, pesannya. (aji)

SINTANG RAYA Benahi Manajemen PLN

Listrik Byar Pet SINTANG. Listrik byar pet maupun pemadaman bergilir bukanlah perkara baru di Sintang. Mirisnya, solusi mengatasi masalah ini dari tahun ke tahun tak kunjung ditemukan. Anggota DPRD Sintang Terry Ibrahim meminta pihak PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) membenahi manajemen. Ada yang salah dalam manajemen PLN. Caranya tidak ada lain yakni melakukan pembenahan manajemen, ujarnya. Terry mempertanyakan pemadaman bergilir yang kerap kali dilakukan. Kalau alasan kerusakan mesin, dari tahun-tahun lalu selalu begitu-begitu saja. Berarti tidak ada kemajuan yang dilakukan PLN dalam mengurus listrik, tegasnya. Terry menceritakan, di sekitar wilayah Jalan Tangguk Yunus, hampir tiap sore listrik padam. Kondisi tersebut terjadi serupa di wilayah lainnya. Jadi apa yang diurus PLN selama ini. PLN itu BUMN. Harusnya bisa lebih baik, pintanya. Ketika musim kemarau, tambah Terry, pihak PLN selalu memberikan alasan kalau pasokan BBM terhambat sehingga terpaksa dilakukan pemadaman. Begitu pula bila musim hujan, alasan jaringan. Sekarang alasan mesin rusak, alasan layangan. Banyak alasan tapi tidak ada tindak lanjut. PLN itu untung atau rugi? Jangan hanya salahkan masyarakat telat bayar. Intropeksi pelayanan yang sudah diberikan, pintanya. (din)

Reformasi Pelayanan Publik SINTANG. Perubahan paradigma dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah serta adanya orientasi baru dalam manajemen publik, penyelenggaraan pelayanan seharusnya menjadi lebih responsif terhadap kepentingan publik. Paradigma pelayanan publik harus berkembang menjadi pelayanan yang lebih memberikan fokus pada pengelolaan yang berorientasi pada kepuasan pelanggan. Demikian disampaikan Sekda Sintang H Zulkifli HA saat membuka sosialisasi penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) di Balai Praja Kantor Bupati Sintang, Selasa (15/5). Terpenuhinya kebutuhan masyarakat akan pelayanan yang berkualitas dan tercapainya kepuasan masyarakat menjadi tujuan akhir dari penyelenggaraan pemerintahan, timpalnya. Zulkifli mengatakan, selama ini masih sering ditemukan keluhan masyarakat mengenai kinerja pelayanan publik. Diantaranya mengenai lamanya waktu pelayanan, terbatasnya sarana dan prasarana pelayanan, adanya biaya tambahan di luar tarif pelayanan yang telah ditetapkan, maupun ketidakpuasan terhadap petugas pelayanan, seperti kurang menguasai tugasnya serta sikap yang kurang ramah dalam memberikan pelayanan. Intinya kurang cepat, kurang tepat dan kurang ramah, ucapnya. Menurut Zulkifli, kondisi tersebut jelas mengisyaratkan perlunya sosialisasi sebagai upaya memperbaiki kualitas dan kinerja pelayanan. Disamping itu pula perlu komitmen tinggi dari semua pihak yang bertanggungjawab terhadap penyelenggaraan pelayanan publik. Perlu ada evaluasi kinerja bagi pelaksana pelayanan publik, sebagai langkah perbaikan yang akan memberikan gambaran mengenai kinerja unit pelayanan dan unsur-unsur pelayanan. Sehingga tingkat kualitas pelayanan pada satu unit pelayanan dapat diketahui secara baik, bebernya. (din)

Sintang Usulkan Universitas Negeri SINTANG. Pemkab Sintang sedang mengupayakan berdirinya Universitas Negeri di Kabupaten Sintang. Universitas ini nantinya diharapkan sebagai referensi ibu kota Provinsi Kapuas Raya. Kita sudah siapkan lahan 10 hektar. Sekarang dalam penyusunan proposal bekerjasama dengan Untan, ungkap Bupati

Sintang, Drs Milton Crosby, MSi, di Pendopo, Selasa (14/5). Lahan 10 hektar yang dimaksudkan Milton berada di Jerora Kelurahan Tanjung Puri. Lahan tersebut dulunya diperuntukkan sebagai Poli Teknik, namun urung di Sintang melainkan di Sambas. Dari pada lahan itu sia-sia,

lebih baik kita gunakan. Apalagi kita sudah ada tawaran dari Dirjen Perguruan Tinggi (Dikti), yakin Milton. Rencana pendirian Universitas Negeri ini diharapkan mampu membangun Sumber Daya Manusia (SDM) di timur Kalbar, Sintang khususnya. Jadi tidak ada lagi yang bilang

Kapuas Raya itu tidak ada SDMnya, ujar Milton. Apalagi, sambung Milton, tahun 2025 merupakan hari emas Indonesia memasuki usia 100 tahun. SDM kita memang harus dipersiapkan sebaik mungkin. Satu diantaranya dengan berdirinya Universitas Negeri di Sintang, ucapnya.

HUT Satpol PP ke 62

Lihat Dunia dari Buku SINTANG. Gemar membaca buku dipastikan dapat memperluas wawasan. Karena itu itu, budaya gemar membaca meski tetap dipertahankan. Buku adalah jendela dunia. Jika ingin melihat dunia maka bacalah buku, ungkap Bupati Sintang Milton Crosby, saat membuka kegiatan penyuluhan minat baca bertempat di Gedung Pancasila, Selasa (16/5). Budaya gemar membaca kerap kali disampaikan Milton dalam sejumlah pertemuan, bahkan merupakan salah satu dari lima budaya yang menjadi imbaunya. Dengan membaca, akan begitu banyak pengetahuan yang didapatkan. Berbagai informasi dan perkembangan dunia, bisa didapatkan oleh seseorang dari membaca buku, kata Milton. Budaya gemar membaca, menurut Milton merupakan perilaku yang perlu dikembangkan dalam kehidupan sehari-hari, karena minat baca adalah sebuah upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Kebiasaan gemar membaca ini perlu ditumbuhkembangkan di semua kalangan dalam masyarakat, terlebih anak-anak sejak dini, ajaknya. Diutarakan Milton, rendahnya minat baca di kalangan anak-anak Indonesia masih menjadi persoalan di tanah air. Bahkan di tingkat ASEAN pun, minat baca anak Indonesia relatif lebih rendah. Bahkan Badan Internasional yang konsen pada evaluasi pendidikan (IAEE) pada tahun 1992, dalam sebuah studi kemampuan membaca muridmurid SD kelas IV pada 30 negara di dunia, disimpulkan bahwa Indonesia

menempati posisi ke 29, diatas negara Venezuela yang menempati posisi paling terakhir terakhir. Rendahnya minat dan kemampuan membaca anak-anak Indonesia ini berpengaruh pada ketidakmampuan mereka dalam penguasaan bidang ilmu pengetahuan dan matematika, terangnya. Tes yang sama, sambung Milton, dilakukan oleh TIMSS di tahun 2003 pada 50 negara di dunia terhadap siswa kelas II SMP juga menunjukkan prestasi siswa-siswa Indonesia hanya mampu menempati posisi ke 3 4

Selain rencana pendirian Universitas Negeri, Bupati Sintang sudah mengeluarkan rekomendasi untuk pendirian Universitas Muhammadiyah di Sintang. Akan ada dua perguruan tinggi nantinya. Sekarang Muhammadiyah sedang dalam proses. Kita dukung, kata Milton. (Din)

dalam bidang Matematika. Lapor Laporan dari UNDP tentang IPM berdasark berdasarkan angka buta huruf menunjukkan bahwa bah pembangunan manusia di Indonesia menempati urutan ke 112 dari 174 negara di dunia. Rendahnya minat baca masyarakat ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain faktor situasi pendidikan di kelas dan di ruang kuliah, kesenangan berkumpul untuk ngobrol, menariknya media elektronik dan multi media serta langkanya bahan bacaan yang bermutu dan yang relevant dengan kebutuhan pengguna jasa perpustakaan, jelas Milton. (din)

Ilustrasi/IST

Utamakan Penataan, Bukan Penertiban SINTANG. Peringatan HUT Satuan Polisi Pamong Praja di Sintang berlangsung sederhana. Peringatan ditandai dengan upacara yang dipimpin langsung Bupati Sintang Milton Crosby, di halaman Kantor Bupati Sintang, kemarin. Selaku inspektur upacara Milton membacakan sambutan tertulis Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi, yang mana menjelaskan perjalanan usia pengabdian Pol PP dan diharapkan semakin arif, peduli dan tulus dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat demi keberhasilan membangun kepercayaan dan membangun kemitraan. Diutarakan Milton, dalam konteks membangun kemitraan, perlu didukung iklim birokrasi yang mengedepankan aspek kebersamaan, konsisten dan sejalan dengan aturan perundang-undangan. Serta menumbuhkan bahwa penciptaan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat, adalah tanggungjawab bersama, bukan hanya tanggungjawab pemerintah. Hari ulang tahun, menurut Milton, hendaknya dijadikan momentum agar seluruh anggota Satpol PP mengoptimalkan eksistensi dalam mendukung peningkatan Pendapatan Asli daerah (PAD) dan suksesnya otonomi daerah. Jadikan sebagai sarana melakukan intropeksi dan evaluasi dalam memperbaiki berbagai kekurangan, pesan Milton. Kedepan, Pol PP dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, lebih mengedepankan penataan bukan penertiban. Apabila melalui Penataan, terkandung semangat kebersamaan antara masyarakat dan aparat. Apabila melalui Penertiban, akan cenderung bertindak represif. Tantangan kedepan semakin berat, karena dihadapkan dalam berbagai varian gangguan, namun harus dapat ditangani secara koordinatif komprehensif dan profesional, pungkasnya. (din)


13 NINGKAU NUAN

Geng Motor Identik dengan Kriminalitas Geng motor selalu diidentikkan dengan kriminalitas. Berbeda dengan komunitas motor yang selalu melakukan kegiatan bermanfaat. Aliyanto SE, Ketua komunitas motor YVCI Chapter Putussibau mengatakan komunitas motor harus dibedakan dengan geng motor. Walau pun dibentuk atas dasar hobi yang sama, geng motor dalam pelaksanaan kegiatannya dianggap salah kaprah. Ini lantaran anggota-anggota geng motor kerap melanggar HAM, berbuat anarkis dan tidak pernah melakukan kegiatan sosial. Ketika berkumpul mereka sambil mabuk-mabukan dan melakukan balap liar. Isu nasional yang baru-baru ini mengenai geng motor sangat kita sayangkan. Yang namanya geng motor sangat jauh berbeda dengan komunitas motor, ujarnya. Dijelaskan pria yang juga sebagai pemerhati lalu lintas di Kabupaten Kapuas Hulu ini, untuk membedakannya komunitas motor dibentuk secara resmi. Sementara geng motor tidak. Kegiatan komunitas motor jelas dan menjalin persaudaraan, bhakti sosial dan mendukung pihak kepolisian dalam menciptakan keamanan, ketertiban, keselamatan dan kelancaran berlalu lintas (Kamtibselcar lantas). Berkumpulnya penghobi motor pada komunitas motor dapat memberikan dampak positif kepada masyarakat dan contohnya tentang mengendara aman. Ini sangat jauh berbeda dengan namanya geng motor, jelasnya. Banyak kegiatan komunitas motor bersama pihak kepolisian, terutama Satlantas mengampanyekan berkendaraan yang aman. Sebab faktor kecelakaan kerap disebabkan human error. Ini karena pengendara tidak mematuhi aturan lalu lintas yang baik dan mengabaikan safety riding dalam berkendaraan. Kita pun tetap meminta kepada kepolisian agar dalam menerbitkan SIM melihat usia dan persyaratan, sehingga penerima SIM paham akan lalu lintas dan dapat menekan angka kecelakaan, tutur Aliyanto lagi. Selaku ketua komunitas motor dan pemerhati lalu lintas, Aliyanto selalu akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian. Ia pun tidak akan mentolerir anggota komunitasnya ugalugalan berkendara dan tidak sesuai safety riding. Karena komunitas motor kami harus menunjukkan yang baik dan mesti menjadi pioneer bagi masyarakat. Karena aturan komunitas kami kendaraan wajib safety riding, tegasnya. (aRm)

KAPUAS HULU

UNCAK KAPUAS Membangun Bumi Kapuas Hulu

Rabu,16 Mei 2012

Rekomendasikan Calon Polisi Terbaik Polres Gelar Pra Seleksi Bintara Putussibau. Saat ini Polres Kapuas Hulu sedang menggelar pra seleksi bintara untuk pemuda dan pemudi Kabupaten Kapuas Hulu, yang akan direkomendasikan untuk mengikuti tes seleksi di Polda Kalbar. AKBP Dhani Kristianto SIK, Kapolres Kapuas Hulu menegaskan pihaknya hanya akan mengkoordinir calon-calon polisi yang terbaik dan berkualitas dari Bumi Uncak Kapuas yang selanjutnya

dibawa untuk mengikuti seleksi di tingkat provinsi. Dhani menegaskan, peserta yang memang memiliki kekurangan tidak bisa di tolerir. Dari aspek kesehatan, jika menderita penyakit hepatitis, jantungan, buta warna dan hernia, Dhani tegaskan bahwa penyakit-penyakit ini tidak bisa ditolerir. Kemudian dari anatomi tubuh, jika kaki berbentuk X atau O, maka tidak bisa ditolerir. Karena ini hal-hal prinsip untuk menjadi

seorang polisi dan tidak dapat ditolerir. Untuk memantapkan caloncalon yang akan direkomendasikan, Dhani mengatakan bahwa pihaknya juga menggelar parade yang bertujuan melihat sisi lain performance calon polisi tersebut. Melalui parade ini, ada sisi lain dari performance caloncalon polisi itu yang tidak bisa ketahui melalui tes kesehatan atau tes fisik. Mungkin saja ada calon yang selama ini mengikuti pra seleksi, kesehatan dan

fisiknya mendukung dan sebaliknya. Nah, melalui parade ini akan diketahui. Contoh, kemahiran dalam mengedipkan atau memejamkan sebelah mata dan lain-lain, jelas Dhani. Yang pasti, calon-calon polisi yang kita rekomendasikan untuk mengikuti seleksi masuk polisi, adalah calon-calon terbaik dan berkualitas dari Kabupaten Kapuas Hulu. Namun bukan berarti mereka yang tidak memiliki rekomendasi dari kita tidak dapat mendaftar, lanjutnya. (aRm)

AKBP Dhani Kristianto--- Arman Hairiadi

Bupati Apresiasi Kinerja Polisi Pamong Praja Putussibau. Satuan polisi pamong praja (Satpol PP) Kabupaten Kapuas Hulu menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Ketertiban dan Keamanan Umum. Rakerda dibuka langsung Bupati, AM Nasir SH, Selasa (15/5) pagi di aula kantor bupati. Hadir pada pembukaan H Muhammad Sukri Sekda Kapuas Hulu, beberapa Kepala SKPD dan Kabid Setda Kapuas Hulu serta undangan. Rakerda yang dilaksanakan selama dua hari diikuti sebanyak 23 Kasi ditambah staf Satpol PP Kapuas Hulu. Materi pada Rakerda adalah deteksi dini Standar Operasi Prosedur (SOP) serta pengetahuan umum yang akan disampaikan oleh pengajar dari Polres Kapuas Hulu, ujar Dini Ardianto SIP, Kasat Pol PP Kapuas Hulu. Tujuan penyelenggaraan Rakerda untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan Pol

PP dalam melaksanakan tugas maupun fungsinya, terutama di bidang keamanan ketenteraman dan ketertiban umum. Selain itu untuk mewujudkan persamaan persepsi terhadap tugas-tugas pemerintahan, pembangunan dan pembinaan masyarakat pada umumnya. Kemudian membahas kegiatan yang dianggap prioritas, sehingga mampu menghasilkan masukan bagi penentu kebijakan Kabupaten Kapuas Hulu dalam bidang ketenteraman dan ketertiban umum masyarakat di daerah, terangnya. Sementara itu, AM Nasir SH, Bupati Kapuas Hulu mengatakan, dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan daerah tidak terlepas dari unsur dan perangkat daerah yang saling bersinergi. Salah satunya adalah keberadaan peran Satpol PP yang tentu sangat dibutuhkan keberadaan dan

eksistensinya, baik oleh pemerintah dan masyarakat. Bupati memberikan apresiasi kepada peserta Rakerda. Sebab Rakerda yang dilaksanakan ini memberikan arti penting dalam meningkatkan citra dan kewibawaan Satpol PP di mata pemerintah dan masyarakat. Sehingga dapat dijadikan acuan untuk pembinaan teknis operasional Satpol PP, yang meliputi pembinaan kemampuan Satpol PP melalui pengembangan etika profesi, pengembangan profesionalisme dalam melaksanakan tugas di daerah kerja masing-masing, terangnya. Pada kesempatan itu, Nasir berpesan agar meningkatkan kepekaan terhadap perubahan dan dinamika masyarakat yang begitu cepat untuk mendeteksi dini serta identifikasi dalam mencegah terjadinya potensi gangguan ketertiban umum dan ketenteraman

Bupati buka Rakerda Satpol PP kapuas Hulu--- Arman Hairiadi masyarakat. Melakukan penataan kelembagaan berkaitan dengan penyertaan ekselonering Satpol PP di daerah, khususnya bagi Kabupaten yang belum mendapat pengesahan Perda, meningkatkan SDM Satpol PP melalui pendidikan dan pelatihan serta melaksanakan SOP, petunjuk teknis kegiatan, pola rekrutmen yang profesional dan penerapan disiplin pembinaan karier, pe-

nyediaan sarana dan prasarana yang mendukung pelaksana tugas, pemberian reward hingga pada persoalan peningkatan kesejahteraan aparatur dan pengawas yang ketat. Kemudian penegakan supremasi hukum dan HAM berdasarkan keadilan dan kebenaran yang didukung oleh Satpol PP dan Linmas yang jujur, profesional dan berwibawa, imbuhnya. (aRm)

Tim Fahmil dan Hifzil Kapuas Hulu Tembus Final

Tim Fahmil Kapuas Hulu yang menembus babak final--ist Nanga Pinoh. Tim cabang Fahmil dan Hifzil kafilah Kapuas

Hulu yang berlaga di MTQ tingkat Provinsi di Nanga Pinoh,

Kabupaten Melawi menembus babak final. Keberhasilan masuk ke laga final menunjukkan Kapuas Hulu bisa menorehkan sejarah baru di ajang MTQ tingkat Provinsi Kalimantan Barat. Tim cabang Fahmil sendiri beranggotakan Abdurrahman, Nurul Huda, Ria Via Sani. Sedangkan untuk Hifzil, tiga cabang lomba yang menembus final. Untuk Hifzil 20 Jus atas nama M Salimudin, Hifzil 1 juz atas nama Ahmad Amin dan hifzil 5 juz atas

nama Siti Maryam. Ketua Kafilah Kapuas Hulu, Rajuliansyah mengaku puas atas torehan awal tim Fahmil dan Hifzil yang mampu menembus final. Bahkan Rajuli optimis di dua cabang ini dapat menggondol juara. Mudah-mudahan atas doa dan dukungan masyarakat Kapuas Hulu, cabang fahmil dan hifzil mampu merebut juara, kata Rajuliansyah. Sementara itu, Ketua LPTQ Kapuas Hulu, Drs H Hasan M MSi, berharap para peserta ka-

filah Kapuas Hulu yang masuk final dapat menjaga konsistensi mereka. Sehingga saat bertarung di final nantinya bisa lebih maksimal dan mendapatkan prestasi terbaik. Saya pesan para peserta fahmil agar terus menjaga kekompakan. Begitu juga dengan mereka di cabang hifzil. Terpenting adalah berusaha maksimal untuk memberi yang terbaik bagi masyarakat Kapuas Hulu, ungkap Hasan. (aRm)

BUMI DARANANTE Kabupaten Sanggau Membangun APAI JI KITAK

Ajang Pertasi Bengkayang PKK Sanggau, Raih Sukses

Tim TP PKK Kabupaten Sanggau berpoto bersama (M Khusyairi) . Sanggau. Tim Penggerak PKK Kabupaten Sanggau berhasil meraih prestasi gemilang dalam berbagai ajang lomba di geber pada ajang Pertasi, di Bengkayang, belum lama ini. Ketua TP PKK Kabupaten Sanggau, Ny Hj Zubaidah Setiman, didampingi wakilnya, Ny Arita Apolina Hadi S Pd dan ketua tim lomba memasak Ny Dra U Mariati mengaku, segala prestasi yang diraih merupakan buah dari kerjasama seluruh anggota. Kita mengucapkan terima kasih yang setinggitingginya. Semoga di masa yang akan datang, prestasi ini bukan hanya dapat dipertahankan. Namun, lebih ditingkatkan, ujarnya. Beberapa prestasi yang berhasil diukir diantaranya, melalui ajang pameran produk kerajinan dan keterampilan, berbagai perlombaan yakni juara pertama pada lomba mengisi Kartu Menuju Sehat (KMS) atas nama Erni, kader PKK Desa Pandan Sembuat, Tayan Hulu. Kemenangan ini menghantarkan dirinya mewakili Kalbar pada perlombaan tingkat Nasional mendatang. Kemudian berhasil menyabet juara 3, pada lomba mengajar keterampilan, yakni Engsi seorang tutor bersama warga belajar keaksaraan fungsional kader PKK dari Desa Bungkang, Toba. Lantas juara 3 pada lomba Calistung (membaca, menulis dan berhitung), kader PKK, Desa Bungkang, Toba. Juara 4 pada lomba KB-Kesehatan, juara 2 pada 10 Program pokok PKK. Untuk ajang pameran, tim PKK Kabupaten Sanggau meraih juara pertama untuk kategori produk terbaik. Lantas, pada lomba memasak menu beragam, bergizi seimbang dan aman (B2SA) berhasil meraih juara 3, kategori cipta menu dan rasa serta juara umum ketiga, untuk seluruh kategori yang diperlombakan. Dilain pihak, Nono Suharno sukses meraih prestasi sebagai penyuluh kehutanan terbaik pada lomba penghijauan dan konservasi alam wana lestari (TKAWL) se Kalbar. Pria ini berhak mewakili Kal-Bar di tingkat Nasional mendatang. Kemudian, meraih masing-masing juara ketiga. (SrY/tkm-hms)

Manager PT PCC Bungkam Alat Berat Disegel

Sanggau. Manajemen PT Persada Pratama Cemerlang (PT PPC), sebuah perusahaan tambang bauksit berlokasi di Meliau, Sanggau bungkam. Terkait di segelnya beberapa alat berat yang didatangkan dari Singapura, oleh petugas Bea dan Cukai Pontianak, sekitar dua pekan lalu. Maaf, bapak siapa dan ada perlu apa, jawab Manager PT PPC, Rowan Chow, ketika dikonfirmasi Equator via telepon selulernya, kemarin. Mendapat pertanyaan itu, Equator pun berupaya menjelaskan untuk meminta keterangan sang manajer guna mendapatkan informasi yang berimbang. Namun, oleh sang Manager berasal dari Tanjung Pinang itu tak digubris permintaan Equator. Maaf, untuk itu saya tidak bisa ngasi keterangan, sembari menutup telepon tanpa basa-basi. Upaya mendapatkan informasi juga dilakukan Camat Meliau, Drs Wayah Untung yang mengaku, sampai sekarang masih belum mendapatkan pemberitahuan resmi dari Bea dan Cukai, ketika melaksanakan penyegelan, demikian pula dari PT PPC. Pas saya lagi di PT BHD. Tahutahu ada SMS dari masyarakat masuk ke HP saya, melaporkan alat berat PT PPC di segel Bea dan Cukai. Hingga sekarang, tidak ada pemberitahuan dari Bea dan Cukai maupun PT PPC secara resmi ke kecamatan. Saya sempat menghubungi humas PT PPC. Alasan

Salah satu alat berat PT PPC yang disegel Bea dan Cukai (M Khusyairi)

Munawar Rahim SH (M Khusyairi) mereka (PT PPC) alat berat itu di segel, karena dokumennya tidak lengkap ketika dibawa, beber nya via telepon seluler, kemarin. Adapun alat berat yang di segel oleh Bea dan Cukai Pontianak itu, yakni 2 unit Excavator PC 300, 1 unit Excavator Pc 400, 1 unit Bulldozer D85 dan beberapa barang lainnya. Alat berat itu sekarang berada di Kampung Rambai, tepatnya seberang ibu kota Kecamatan Meliau.Menyoal penyegelan alat berat PT PPC oleh Bea dan Cukai itu, memantik sejumlah kalangan untuk mengomentari dan bahkan mempertanyakan. Jika hanya alasan kurang dokumen ketika diangkut notabenenya alat berat itu dari Singapura. Kenapa setelah alat berat itu tiba di lokasi baru di segel. Bea dan Cukai diminta, untuk tidak main-main dengan persoalan itu, hukum mesti ditegakkan. Informasi yang kita himpun, alat berat itu di segel oleh Bea dan Cukai, Pontianak. Namun, anehnya

Puriyadi (M Khusyairi) kenapa alat itu sudah sampai di lokasi baru di segel. Kenapa, tidak waktu masuk pelabuhan Pontianak. Ini ada apa, ujar Puriyadi, aktivis Indonesia Law Inforcement (ILE) kepada Equator, kemarin sembari bertanya. Terlepas dari itu kata Puriyadi, mencermati kejadian itu, jelas ada terselip indikasi PT PPC untuk mengelabui pemerintah. Terlebih lagi, jika memang alat berat itu didatangkan dari Singapura. Dimana, jelas kaitannya dengan pajak bea masuk. Jika hal itu terbukti, berarti perusahaan diduga patungan dengan investor asing itu, mempunyai niat yang tak baik. Harapan kita, jika itu benar. Bea dan Cukai harus memproses sesuai dengan aturan yang berlaku. Perusahaan ini, jelas terindikasi mempunyai niat yang tak baik. Bayangkan, baru masuk alat berat saja, sudah begitu pola dan caranya. Apalagi lagi, jika telah beroperasi dan melaksanakan

Polsek Siap Turun Tangan Pengecer Gas Ilegal Marak S A N G G AU . Te r k a i t m e n jamurnya pengecer atau agen tabung gas Elpiji tiga kilogram (LPG 3 Kg) illegal. Notabene, diantaranya para pedagang sembilan bahan pokok (sembako) yang berada di kota Tayan Hilir, belum lama ini. Kapolsek Tayan Hilir, AKP Sudijarto SH, dengan tegas menyatakan kesiapan untuk melaksanakan upaya penertiban. Ten-

tunya, langkah itu melalui sebuah koordinasi dari instansi terkait. Khususnya, mengenai data-data siapa-siapa saja yang telah mengantongi izin atau siapa saja yang belum. Kita siap, jangankan melakukan penertiban. Penangkapan sekali pun kita siap, istilahnya. Nah, tentunya ada koordinasi dulu dengan instansi terkait. Kan kita mau tahu, siapa-siapa

saja yang ada izin dan siapa pula yang belum, tegasnya via telepon seluler, kemarin. Kendati pun, hingga saat ini belum ada pihak yang melaporkan secara resmi di Mapolsek Tayan Hilir, terkait dengan maraknya pengecer atau agen LPG 3 Kg illegal itu. Intinya kita siap lah. Kan tugas dan tanggungjawab kita, untuk penegakan hukum. Sampai saat ini, belum ada laporan yang masuk. Namun, kita tak terpaku itu, jika memang sudah ada data dari instansi terkait, akan kita tindaklanjut,

eksploitasi bauksit, beber pria yang akrab disapa Along ini. Ia meminta pemerintah melakukan penyelidikan terhadap perusahaan tersebut. Jika perlu melaksanakan penutupan aktivitas perusahaan itu. Ya pemerintah saja mau dibohongi. Apalagi masyarakat nantinya. Ini yang kita wanti-wanti, pemerintah jangan tinggal diam. Kala memang perlu tutup perusahaan tersebut, pintanya. Ia mengkhawatirkan kinerja perusahaan tersebut. Yang mana, jika sudah beroperasional secara optimal mengeruk perut bumi di Meliau nantinya. Jelas, akan banyak kewajiban yang harus ditanggung, diantaranya tanggungjawab sosial kepada masyarakat serta reklamasi lahan pasca proses tambang serta pengelolaan lingkungan. Nah, ini menyangkut bonafiditas perusahaan. Jika tidak bonafide, jelas hal-hal itu akan diabaikan. Salah satu bukti, sekarang saja alat berat, terindikasi bermasalah, tukasnya. Munawar Rahim SH, Humas Laskar Pemberantasan Korupsi

Indonesia (LAKI) Kabupaten Sanggau mendesak agar Bea dan Cukai mengusut tuntas persoalan alat berat itu. Jika memang di segel Bea dan Cukai, itu mesti diproses sesuai dengan aturan yang berlaku. Jangan sampai, dibayar pajaknya atau perusahaan melengkapi administrasi, langsung dianggap tuntas persoalan itu. Bagaimana pun, perusahaan itu sudah mempunyai niat untuk melanggar aturan di Negara ini, tegasnya. S o a l n y a k a t a M u n a w a r, bagaimana pun, jika terjadi kesalahan waktu masuknya alat berat tersebut. Jelas Negara sudah dirugikan dari segi kepabeanan. Jika itu yang terjadi, ini jelas pelanggaran pajak. Harus tidak ada kompromi untuk itu, timpalnya. Pihaknya jelas Munawar, akan mengawal dugaan tak genah alat berat PT PPC tersebut. Ini akan kita kawal secara serius. Bagaimana pun, sudah indikasi untuk merugikan Negara. Nah, untuk ini kita tidak pernah main-main dan kompromi, tukasnya. (SrY)

tuturnya. Ketua Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Kecamatan Tayan Hilir, Yuniardi mendukung Polsek Tayan, jika melaksanakan penertiban terhadap pengecer maupun agen LPG 3 kg illegal di Kecamatan Tayan Hilir. Kita sangat mendukung itu. Soalnya, tabung gas ini, sangat sensitif. Harusnya memang, dijual pada agen atau pengecer yang telah resmi. Jadi ada jaminan, tegasnya. Amirudin salah seorang tokoh pemuda Tanjung, Tayan mengungkapkan hal serupa. Memang mestinya dilaksanakan penertiban. Jadi peredaran tabung gas itu, akan

terkontrol, tegasnya. Kepala Desa Pedalaman Tayan, Sunarto mengungkapkan, pihaknya siap memfasilitasi, upaya Polsek Tayan maupun instansi untuk melaksanakan penertiban terhadap pengecer atau agen illegal tabung gas tersebut. Diminta atau tidak, kita siap memberikan dukungan. Ini demi penegakkan hukum dan kebaikan bersama. Bagaimana pun, yang illegal tak ada jaminannya. Kan tabung yang dijual juga, kita tak tahu bagaimana kualitasnya. Ini yang mesti menjadi perhatian, karena digunakan masyarakat untuk memasak, pungkasnya. (SrY)


14

LANDAK EDO Membangun Negeri Intan

Lapangan Bardanadi Masih Diperebutkan NGABANG. Bardanadi merupakan lapangan sepakbola satu-satunya yang dimiliki masyarakat Landak. Nama lapangan itu diambil dari nama pahlawan dari Kabupaten Landak. Kini lapangan Bardanadi sedang dalam sengketa antara Pemkab Landak dengan Sriyati dan keluarganya. Kenapa baru sekarang keluarga Sriyati menggugat penguasaan lapangan bola itu. Bahkan sejak Ngabang masih menjadi kecamatan, lapangan telah digunakan untuk berbagai kegiatan, baik pertandingan sepakbola pada setiap HUT RI. Kalau memang waktu itu lapangan Bardanadi belum dikuasai pemerintah dan dijadikan sebagai sarana umum, harusnya pihak keluarga menggugat, bukan dilakukan sekarang, kata Klemen Apui SIP, Wakil Ketua DPRD Landak, Selasa (15/5). Dikatakan Klemen, mengacu undangundang, lahan yang telantar dikuasai negara untuk kepentingan umum. Jadi jelas sudah bahwa negara, dalam hal ini Pemkab Landak atau sebelum Landak menjadi kabupaten, lapangan itu sudah dikelola negara. Karena sudah puluhan tahun tanah itu tidak dikelola oleh pemiliknya, ujar Klemen. Sebagai keluarga yang telah memberikan tanah itu untuk lapangan sepakbola, harusnya mereka bangga. Karena saat

itu Ngabang tidak ada lapangan sepakbola. Kalau memang mereka menggugat bahwa tanah itu pernah jadi milik mereka, semua tanah yang digunakan untuk fasilitas umum itu ada pemiliknya dari jaman dulu. Misalnya terminal Ngabang, pertanyaannya, apakah bisa hanya dengan satu lembar kertas saja tanah bisa diklaim miliknya. Kalau begitu terminal juga bisa digugat, ungkap Klemen. Dalam waktu dekat ini, DPRD Landak akan memanggil pihak terkait untuk mengetahui keabsahan penguasaan tanah itu. Karena tanah itu sudah menjadi milik warga Landak. Sebagai lembaga teknis, Badan Pertanahan Nasional (BPN) dalam hal ini mesti bijak meneliti berbagai dokumen tanah itu dan histerisnya. Karena lapangan itu milik umum bukan milik perorangan, tegas Apui. Sebelumnya Sekda Landak Drs Ludis MSi pernah mengatakan bahwa Pemkab Landak menyatakan kesiapannya untuk dimediasi oleh BPN Landak atas sengketa lapangan sepakbola Bardanadi Ngabang. Pemkab Landak sudah mempelajari aturan-aturan sebelum BPN Landak mensertiďŹ katkan tanah tersebut. Ludis mengungkapkan, kalau dilihat secara historisnya, sudah berpuluh-puluh tahun lapangan sepakbola Bardanadi Ng abang itu menjadi fasilitas umum. Oleh karena itu, lahan tersebut juga tercatat di dalam asset kecamatan pada waktu Landak belum dimekarkan menjadi kabupaten. Walaupun pada waktu itu masih bergabung dengan Kabupaten Pontianak, lahan tersebut memang sudah tercatat dalam asset kabupaten. Inilah yang menguatkan kita bahwa lapangan tersebut adalah fasilitas umum, ujar Ludis. (tar)

Rabu, 16 Mei 2012

Adisius Terpilih Ketua PD Landak Sukiman: Semua Berjalan Sukses dan Aman PONTIANAK. Dengan meraih sembilan suara, Frans Adisius D Aheng SH MH cukup mengantarkannya sebagai Ketua DPC Partai Demokrat (PD) Landak. Dia berhasil menyingkirkan pesaingnya Syahdan Anggoi yang hanya meraih tiga suara. Dua minggu ke depan kepengurusan PD Landak akan terbentuk. Puji tuhan, suasana musyawarah berjalan aman, tertib, dan lancar. Walaupun ada sedikit dinamika itu biasa dalam demokrasi. Intinya Adisius sudah terpilih sebagai Ketua PD Landak secara sah dan demokratis, kata Ketua Panitia Muscab PD Landak, Agustinus Sukiman SH di sebuah pusat perbelanjaan di Pontianak, kemarin. Dijelaskan Sukiman yang mantan Wakil Bupati Landak, awalnya Muscab berlangsung di Hotel Hanura Ngabang, 28 Maret lalu. Namun, Muscab itu deadlock (buntu). Karena deadlock, panitia atas izin DPP PD Kalbar memindahkan lokasi Muscab ke Kantor DPD PD Kalbar Jalan Johar Pontianak. Tadi malam (15/5, red) sampai pukul 04.00 Muscab baru selesai.

Molornya jam itu akibatnya dinamika yang begitu hangat. Untungnya, semua bisa diatasi sehingga Muscab berhasil melahirkan keputusan dengan terpilihnya Adisius, papar Sukiman. Dalam Muscab itu, seluruh kecamatan mengirimkan utusan. Setelah diveriďŹ kasi, utusan PD dari Kecamatan Sompak, Banyuke Hulu, Air Besar, dan Sebangki hak suaranya dinyatakan gugur. Ini akibat adanya Surat Keputusan (SK) ganda. Suara yang diperebutkan tinggal 12. Begitu pemilihan hanya dua kandidat yakni Adisius dan Syahdan Anggoi. Adisius mendapat 9 suara, dan Syahdan 3 suara. Rapat dipimpin langsung dari DPP PD. Setelah terpilih sekarang tim formatur bersama ketua terpilih sedang menyusun kepengurusan dengan tempo dua minggu, papar pria berbadan tinggi ini. Lanjut Sukiman, Muscab telah berakhir. Dia minta tidak ada lagi kubu dukung-mendukung kandidat. Semua sama kader Demokrat. Saatnya bagi seluruh kader Demokrat untuk membesarkan partai, katanya.

Pekerjaan kita depan sangat berat. Kita ditargetkan untuk menjadi Ketua DPRD Landak. Itu artinya kita harus memenangkan Pemilu 2012. Dalam hitungan kita, Demokrat yakin bisa meraih 10 kursi di Dewan, tekad Sukiman. Semua Dirangkul Sementara itu, Frans Adisius ketika dihubungi mengucapkan terima kasih kepada seluruh kader Demokrat Landak. Terpilihnya dia sebagai Ketua PD Landak, bukanlah kemenangan dirinya, melainkan kemenangan untuk seluruh kader Demokrat. Kemenangan ini bukan satu-satunya melainkan amanah. Ini adalah kemenangan kader Demokrat. Mari kita membesarkan Demokrat, dan kita menangkan Pemilu 2014. Ketika ditanya, apakah kubu yang kalah dirangkul? Dijawabnya, dia akan merangkul semua kader terutama dari pihak Syahdan Anggoi. Muscab hanyalah sarana untuk memilih ketua. Begitu habis Muscab, itu artinya seluruh pihak kembali menjadi kader Demokrat. Kita akan rangkul semua. Ini semata-mata untuk kebesaran

Agustinus Sukiman Demokrat. Partai apapun akan besar bila seluruh elemen didalamnya bersatu. Begitu sebaliknya, akan menjadi kecil bila tak mau bersatu, kata Adisius. Dalam kesempatan itu juga Adisius mengucapkan terima kasih kepada DPP dan DPD yang telah ikut menyukseskan Muscab. Juga terima kasih seluruh kader Demokrat Landak. Ucapan terima kasih kepada ketua panitia, Pak Sukiman yang siang malam menyiapkan Muscab ini, ucapnya. (ros)

Dandim Kunker Perdana di Landak NGABANG. Komandan Kodim (Dandim) 1201/MPW Letkol Kav Bambang Sulistyo melakukan kunjungan kerja di tujuh Koramil di Kabupaten Landak. Ketujuh Koramil yang dikunjungi Dandim meliputi Koramil Ngabang, Mandor, Pahauman, Serimbu, Darit, Karangan dan Koramil Menjalin. Selain kunjungan ke Koramil, Selasa (15/5), Dandim juga melakukan tatap muka dengan sejumlah tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat di Landak di aula Koramil Ngabang. Tidak hanya itu, Dandim juga diundang Bupati Landak Adrianus Asia Sidot untuk bersilaturahmi di pendopo rumah dinas Bupati Landak pada Senin malam kemarin. Dandim bersama jajaran Pemkab Landak memberikan pemaparan seputar rencana kegiatan TMMD

Para tokoh masyarakat Landak beramah-tamah dengan Dandim baru yang mengawali kunker perdana di Ngabang, selasa (15/5). Antonius Sutarjo/Equator yang akan dipusatkan di Desa Andeng, Kecamatan Sengah Temila pada Rabu (23/5). Dalam tatap mukanya dengan sejumlah tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat Landak, Dandim berharap kepada seluruh masyarakat di Landak supaya bisa bekerjasama dengan anggota TNI. Tujuannya menciptakan kondisi yang kondusif.

Apalagi di Landak ini masyarakatnya heterogen yang terdiri dari berbagai agama dan suku. Tanpa adanya kehidupan yang harmonis antaragama dan suku, tentu suasana yang kondusif tidak akan terwujud, ujar Bambang. Menurutnya, kerawanan yang bisa menyebabkan konik di tengah masyarakat. Biasanya memang dimulai dari hal yang kecil. Dandim

berharap tidak ada lagi konflik yang berbau SARA di Landak. Saya minta masyarakat harus saling menjalin komunikasi dengan para anggota TNI. Apabila ada program dari Kodim maupun Koramil, tolong dibantu anggota saya. Saya yakin, tanpa adanya dukungan dari masyarakat, kami tidak bisa berbuat banyak, papar Bambang. Dandim menitipkan harapan kepada para personil TNI, khususnya yang ada di Landak. Ia meminta kepada para anggota supaya bisa mengurangi pelanggaran-pelanggaran. Hal tersebut bisa memperburuk citra TNI. Saya ambil contoh, jangan coba-coba anggota TNI menggunakan narkoba. Meskipun hanya coba-coba, anggota TNI yang mengonsumsi narkoba bisa dipecat. Demikian juga personil TNI yang melakukan asusila, bisa juga dipecat, tegasnya. (tar)

BUMI LAWANG KUARI balai betomu

Sejumlah Komunitas Yamaha V-Ixion Club Chapter Sekadau membersihkan lingkungan gereja Santo Yosep Selalong, Minggu lalu. ABDU SYUKRI

Lestarikan Semangat Gotong-royong SEKADAU. Puluhan anggota komunitas motor Yamaha Vixion Club Chapter Sekadau menggelar aksi sosial membersihkan halaman Gereja Santo Yosep Selalong II, Minggu (13/5). Aksi sosial ini mendapat banyak pujian dari masyarakat setempat. Aksi ini kita lakukan dalam rangka mewujudkan kepedulian sosial kita kepada masyarakat. Sekaligus untuk memperingati anniversary Yamaha V-Ixion Club Chapter Sekadau yang ke II, ujar Edy Subekti, Wakil Ketua Yamaha V-Ixion Club Chapter Sekadau kepada Equator, kemarin. Dengan membawa cangkul, parang dan alat-alat lainnya, puluhan anggota Yamaha V-Ixion Club Chapter Sekadau dengan sukarela membersihkan halaman gereja Santo Yosep Selalong II. Sejumlah masyarakat yang tinggal di wilayah itu juga turut serta membantu. Aksi sosial ini juga kita lakukan dalam rangka menghidupkan kembali semangat gotong royong di tengah masyarakat. Soalnya, semangat gotong royong saat ini sudah cenderung ditinggalkan, tutur Edy. Bendahara Yamaha V-Ixion Club Chapter Sekadau, Dedy Wiyono mengatakan, komunitas mereka terbentuk pada 12 Juni 2010. Acara puncak peringatan deklarasi akan kita laksanakan tanggal 30 Juni mendatang, katanya. Rahmat, Yamaha V-Ixion Club Chapter Sekadau menambahkan, selain membersihkan rumah ibadah, pihaknya juga melaksanakan pembersihan ramburambu lalu lintas. Minggu kemarin kita juga membersihkan sejumlah rambu lalu lintas di kawasan Jalan Sekadau-Rawak, singkatnya. (bdu)

Jalan Rawak Gelap Gulita SEKADAU. Ruas jalan yang menghubungkan Kota Sekadau ke Kota Rawak, Ibu Kota Kecamatan Sekadau Hulu minim penerangan jalan. Sejumlah ruas jalan tampak gelap gulita di waktu malam. Pengamatan kami, jalan dari Sekadau menuju Rawak minim penerangan. Jalan bahkan tampak gelap gulita, ujar Marsi, salah seorang warga Sekadau, kemarin. Pria asal Desa Rawak Hulu ini mengakui, dengan minimnya penerangan, para pengendara yang melintas harus ekstra berhati-hati. Kalau tidak hafal dengan jalan, bisa-bisa kita celaka, yakinnya. Marsi berharap pemerintah melalui instansi terkait segera memasang lampu-lampu penerangan di ruas jalan itu. Pemasangan rambu sangat penting, terutama untuk daerah yang bertikungan tajam, pintanya. (bdu)

Bupati Sekadau mengukuhkan pengurus Ranham kabupaten Sekadau periode 2011-2014. HUMAS PEMKAB SEKADAU

Pemkab Realisasikan Tanggungjawab Ranham SEKADAU. Bupati Sekadau Simon Petrus SSos MSi mengukuhkan pengurus Rencana Aksi Nasional Hak Asasi Manusia (Ranham) Kabupaten Sekadau periode 2011-2014. Pengukuhan yang dimulai sekitar pukul 10.00 wib dilaksanakan di aula lantai dua kantor Bupati Sekadau, Jalan Merdeka Timur KM. 9, Selasa (15/5). Dalam sambutannya, Simon mengatakan, wujud tanggungjawab pemerintah Kabupaten Sekadau terhadap pelaksanaan Ranham di Kabupaten Sekadau telah dilaksanakan. Hal ini ditandai dengan ditetapkannya Peraturan Bupati Sekadau Nomor

34/2011 tentang Rencana Aksi Nasional Hak Asasi Manusia di Kabupaten Sekadau Tahun 2011-2014. Kabupaten Sekadau jug a sudah menelurkan Keputusan Bupati Nomor 188.45/161/hkham/2011 tentang Pembentukan Panitia Rencana Aksi Nasional Hak Asasi Manusia di Kabupaten Sekadau Tahun 2011-2014, ujar Simon. Dijelaskan Simon, terbentuknya institusi/kelembagaan (Ranham, red), sesungguhnya ditujukan untuk mengemban amanat berbagai tugas yang telah ditetapkan. Diharapkan dalam menjalankan tugas tersebut akan menjadi

lebih konsen, terarah dan terukur capaiannya. Penguatan institusi melalui pembentukan dan pengukuhan kepanitiaan, tidak akan bermakna dan berarti apa-apa tanpa sebuah implementasi, aktivitas dan tindakan nyata yang dilakukan oleh institusi itu sendiri, ingatnya. Untuk mencapai tujuan tersebut, sambung orang nomor satu di Bumi Lawang Kauri ini, diperlukan pengetahuan dan pemahaman yang mendalam terhadap tugas yang diemban. Tugas utama yang harus dijalankan oleh panitia Ranham adalah pembentukan dan penguatan

institusi pelaksana Ranham, harmonisasi rancangan dan evaluasi peraturan daerah. Selain itu, melaksanakan pendidikan HAM, penerapan norma dan standar HAM dalam pelayanan komunikasi masyarakat, pemantauan, evaluasi dan pelaporan, ujar Simon. Meski ada beberapa kepala dinas yang tidak hadir dalam pengukuhan tersebut, namun secara umum pelaksanaan pengukuhan berjalan hikmat. Pengukuhan diawali dengan geladi bersih. Pelaksanaan geladi bersih juga berjalan dengan baik. Ketua Panitia penyelenggara pengukuhan Ranham, Sabas

SIP dalam laporannya menyebutkan, keanggotaan panitia Ranham Kabupaten Sekadau terdiri dari Wakil Bupati dan Sekretaris Daerah, karena jabatannya ditunjuk sebagai ketua dan sekretaris panitia Ranham Kabupaten Sekadau. Sedangkan anggotanya terdiri dari unsur muspida, instansi vertikal, kepala dinas, badan, dan kantor, kepala bagian di lingkungan sekretariat, camat se Kabupaten Sekadau, Ketua MABM, Ketua DAD dan Ketua M A B T Ka b u p a t e n S e k a d a u . Keseluruhan anggota Ranham berjumlah 52 orang, singkat Sabas. (bdu/r)


15 pempadahan

Ketua Kontingen Ketapang Protes ke Dewan Hakim

KABUPATEN KETAPANG

Rabu, 16 Mei 2012

Komisi I Minta Kades Kendawangan Kiri Dilantik

Melawi. Protes sempat dilayangkan Ketua kontingen MTQ Ketapang, Habib Azan Thalib, kepada dewan hakim pada lomba cabang tartil tingkat anak-anak yang digelar di Masjid Baitul Muhajirin. Sempat terjadi gangguan induksi pada sound system yang menyebabkan munculnya induksi suara pada saat lomba berlangsung. Hal itu dinilai dapat memengaruhi penampilan peserta. Menurut H. Habib Azan Thalib, dewan hakim kemudian mengumpulkan oďŹƒcial, Muncul gangguan suara dari luar, semacam induksi pada sound system, kita protes pada dewan hakim, setelah dikumpulkan seluruh official, alhamdullillah gangguan suara tersebut dapat dimaklumi dewan hakim, sampai saat ini kondisi kontingen Ketapang juga dalam keadaan baik, ungkapnya. Meski pada MTQ XXIV Kontingen Ketapang tidak memasang target, namun tetap berupaya optimal. Sejumlah lomba mulai diikuti kontingen Ketapang. Beberapa peserta Ketapang yang mulai tampil pada hari Minggu diantaranya tartil anak putri yaitu Sri Ainun Wahyuni. Sedangkan Hifzil 1 juz putri tampil Nurul Aini, Hifzil 10 juz putra tampil Ahsanul Karim, Khattil Naskah putri tampil Rahmawati dan Hifzil 5 juzz putra tampil Iskandar. Demikian juga dengan lomba kaligraďŹ . Malam harinya peserta tilawah dewasa juga sudah tampil. (KiA)

Tiga Pilar Utama Pelayanan Kepemudaan Pemuda merupakan tulang punggung bangsa. Peran pemuda dalam membangun bangsa dan negara ini sangat diperlukan. Karena itu, pemerintah daerah terus berupaya memberikan pembinaan pada generasi muda. Pembinaan dilakukan dengan penyadaran, pemberdayaan, dan pengembangan pemuda. Para pemuda dinilai perlu memahami UU nomor 40 tahun 2009 tentang pemuda. Untuk mendekatkan pemahaman tentang Undang-Undang Pemuda ini, maka kita (Dinas Budparpora Ketapang,red) akan memberikan penyuluhan kepada masyarakat di Kecamatan Tumbang Titi, kata Agus Enizar, Kasi Pemuda pada Dinas Budparpora Ketapang. Sosok yang akrab dipanggil Een Singkawang menjelaskan, dengan penyuluhan Undang-Undang Kepemudaan di Kecamatan Tumbang Titi pada hari Selasa (15/5) memberikan gambaran tentang makna, tujuan dan sasaran UU Nomor 40 Tahun 2009. Mantan pemain voly club Gelora SKW menuturkan, UU kepemudaan bertumpu pada tiga pilar utama pelayanan kepemudaan yakni penyadaran, pemberdayaan, dan pengembangan pemuda. Dengan sosialisasi yang melibatkan narasumber dari Dinas Pemuda dan Olahraga Propinsi Kalbar serta Kadis Budparpora Ketapang diharapkan berbagai permasalahan sosial pemuda sekarang ini untuk lebih meningkatkan lagi perannya sebagai anak bangsa. (KiA)

Audiensi dengan warga desa Sandai Kiri di gedung DPRD Ketapang. Ketapang. Komisi I DPRD Ketapang mengeluarkan rekomendasi dan meminta Bupati Ketapang segera melantik kepala desa Kendawangan Kiri terpilih, Iswandi. Rekomendasi itu dikeluarkan setelah puluhan warga desa Kendawangan Kiri mengadu ke DPRD, Selasa (15/5). Kita minta Bupati Ketapang

segera mengeluarkan surat keputusan (SK) untuk melantik kepala desa terpilih. PMD jangan ragu-ragu. Kemarin saja kades yang bermasalah di Tayap bisa dilantik, mengapa ini yang sudah sah malah ditunda-tunda, ujar Samsidi BA, Ketua Komisi I DPRD Ketapang dalam audiensi tersebut.Samsidi menilai tidak adanya

komplain dari para saksi menunjukkan bahwa Pilkades tersebut tidak ada masalah. Karena itu tak ada alasan untuk menundanunda pelantikan. Para saksi, kata Samsidi, diberikan mandat oleh para calon yang bertarung. Karena itu, begitu mereka menandatangani otomatis tidak ada masalah.

Saksi itulah perwakilan dari para calon. Ketika mereka tidak komplain berarti tidak ada masalah, jelasnya. Tokoh masyarakat Kendawangan, HRD Zainudin SE, mengaku puas dengan rekomendasi yang diberikan DPRD. Pasalnya jika ini berlarut-larut, akan mengganggu jalannya pemerintahan

desa. Satu sisi masyarakat juga berhak mendapatkan pelayanan. Ia berharap paling lambat akhir bulan ini SK sudah dapat dikeluarkan. Kita harapkan Bupati segera menindaklanjuti rekomendasi itu. Kepentingan masyarakat sangat besar di sini. Perkara ini sudah setahun dua bulan, ujarnya. (KiA)

Tak Ada Bantuan Modal, UMKM Mandek Ketapang. Kepala bidang perindustrian Disperindagkop Kabupaten Ketapang, Sugiarto mengatakan, belum optimalnya regulasi kebijakan di tingkat pemerintahan pusat hingga ke daerah yang berpihak pada pemberdayaan ekonomi rakyat kecil menjadi salah satu kendala terhambatnya kemajuan sektor Usaha Mikro Kecil Menengah

(UMKM) di Ketapang. Ia menilai untuk memajukan industri UMKM seharusnya pemerintah daerah mampu mengambil kebijakan sendiri, apalagi meningkatkan perkembangan dan kemajuan sektor UMKM merupakan salah satu visi dan misi bupati Ketapang. Bisa saja Pemkab Ketapang melalui peraturan daerah ser-

ta peraturan bupati membuat suatu kebijakan yang berpihak ke UMKM seperti dalam hal mencari terobosan untuk mempermudah pelaku UMKM dalam mendapatkan bantuan modal usaha, dana hibah atau dana bergulir, paparnya. Usulan untuk mempermudah pelaku UMKM dalam mendapatkan bantuan modal, diutarakan Sugiarto, karena

hingga sekarang pemerintah daerah belum pernah memberikan bantuan modal secara langsung kepada pelaku UMKM. Pemerintah daerah memang ada memberikan bantuan sejumlah alat produksi bagi pelaku UMKM, namun sebenarnya yang diperlukan bukan alat, namun lebih kepada modal usaha, terangnya. Apalagi sambungnya sesuai

dengan Permendagri No.32 tahun 2012, pemerintah membuka peluang untuk bisa memberikan dana hibah bagi para pelaku UMKM, jadi ke depan melalui dukungan pihak eksekutif dan legislatif pihaknya akan berjuang untuk membantu memberikan suntikan dana bagi pelaku UMKM melalui bantuan modal, dana hibah atau pinjaman bergulir. (KiA)

SAMBUNGAN PATROLI

Mabuk Berat, Tukang Parkir Perkosa Karyawati

Batam. Ismail Lubis, 32, tukang parkir di Pasar Pagi, Jodoh, Batam memperkosa Sri alias SM, 21, di Kamar 339 Hotel Bali, Sabtu (12/5) sekitar pukul 07.00 WIB. Tidak terima dengan perbuatan itu, korban lalu melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Lubuk Baja. Ismail ditangkap di Pasar Angkasa, Jodoh, tiga jam kemudian. Di Mapolsek Lubukbaja, Ismail mengaku tidak merencanakan perbuatannya itu. Karena sedang mabuk aja, sehingga terjadi perbuatan itu, kilah Ismail. Ia mengaku bahwa Sri sudah sepertiadiknya sendiri. Barang, bahkan uang sering saya kasih, karena saya lagi mabuk saja akhirnya begini, tuturnya. Ismail mengatakan, Jumat (11/5) malam lalu dirinya mabuk bersama teman sesama tukang

parkis salah satu diskotek di kawasan Jodoh untuk merayakan perpisahannya. Sesuai rencana, Ismail hendak pulang ke kota Medan selama beberapa saat. Hingga saya mabuk berat, ungkapnya di hadapan penyidik. Ketika masih dalam pengaruh miras, Ismail kemudian menjemput Sri di kosannya di perumahan Eden Park Blok V Nomor 25. SM pun tak curiga karena Ismail beralasan hendak memberikan seluruh barang yang ada di kosannya di daerah pertokoan Top 100, Jodoh. Namun di tengah perjalanan, Sri mulai curiga. Pasalnya, motor yang dikendarai Ismail bukan mengarah ke tempat kosannya. Kecurigaan korban kian menjadi ketika pelaku memarkirkan kendaran di depan hotel dan mengajaknya ke dalam kamar

339 yang telah ia bayar Rp60 ribu.Pelapor awalnya menolak ajakan pelaku untuk masuk ke dalam kamar. Berang ajakannya di tolak, Ismail kemudian menjambak rambut dan menampar wajah Sri beberapa kali. Hingga Sri terpaksa menuruti ajakan pelaku untuk masuk ke dalam kamar hotel. Sesampainya di dalam kamar, Ismail kemudian meminta korban untuk melayani nafsu bejadnya. Terang saja Sri menolak ajakan itu. Karena ditolak, Ismail kemudian mendorong korban ke atas kasur hingga terlentang. Ismail juga mencekik leher SM. Tak hanya itu, Ismail juga mengancam Sri. Jika Sri tidak mau melayani Ismail, maka korban yang masih perawan itu akan dilemparkan dari dalam

kamar hotel ke lantai dasar. Karena ketakutan, korban kemudian pasrah menerima ajakan korban. Sri hanya bisa menangis, ketika Ismail membuka bajunya satu per satu. Sri masih perawan, karena berdarah ketika saya paksa berhubungan badan, ungkap Ismail. Usai melakukan hubungan badan, Ismail kemudian mandi di kamar kecil yang berada di dalam hotel itu. Tanpa menyianyiakan kesempatan, korban kemudian mengunci pelaku di dalam toilet. Dengan tubuh kesakitan, Sri kemudian melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Lubukbaja.Setelah mendapatkan laporan itu, anggota Polsek Lubukbaja kemudian menyisir ke hotel Bali. Melihat anggota datang, Ismail sempat lari. Namun langkah itu tidak bertahan lama, Ismail akhirnya ditangkap petugas di Pasar Angkasa Jodoh. Kanit Reskrim Polsek Lubuk Baja Iptu Hendrianto mengatakan, pihaknya masih melakukan pendalaman lebih lanjut terkait kasus itu. Apakah perbuatannya itu direncanakan, atau dilakukan secara spontan, jelasnya. Akibat perbuatan itu, lanjut Hendrianto, Ismail dijerat dengan pasal 285 KUH Pidana tentang pemerkosaan. Ancaman hukumannya adalah 12 tahun penjara. (jp)

Polisi Garuk Sembilan Anak Punk Tasik. Dianggap mengganggu ketertiban lingkungan, sembilan anak punk yang biasa nongkrong di Perempatan Sinar Jaya Jalan Letjen Suwarto, Sabtu (12/5) malam sekitar pukul 22.00 digaruk petugas Satuan Sabhara Polres Kota Banjar. Mereka diamankan saat tiduran di emper toko. Anak punk berusia remaja dan berpakaian serba ngetat dan rambut dicat warna-warni ini langsung digelandang ke

Mapolresta Banjar untuk didata identitasnya. Kepada Radar Tasikmalaya (Grup JPNN) Minggu (13/5), Kapolres Banjar AKBP Sambodo Purnomo Yogo SIK MTCP mengatakan, para punkers diamankan karena banyak warga yang melintas di jalanan merasa resah dengan mereka. Selain itu, sambung alumni Akademi Kepolisian angkatan 1994 ini, anak punk ini tak jarang mencari uang dengan

cara ngamen. Namun jika tak diberi, mereka kerap memaki bahkan mengancam pengendara. Jadi kita amankan semua anak punk ini, imbuhnya. Master jebolan Wallongong University Australia ini menambahkan, setelah didata identitas dan difoto oleh unit identiďŹ kasi, mereka langsung diberi siraman rohani sebagai bentuk pembinaan oleh aparat kepolisian di ruang aula belakang mapolresta.

Setelah dibina, mereka dipulangkan ke tempat tinggalnya masing-masing. Namun apabila mereka ini nanti ditemukan kembali, maka akan kita antar ke balai rehabilitasi. Untuk itu kami akan berkoordinasi dengan petugas Dinsos Kota Banjar. Kami mengharapkan para anak punk tersebut tidak lagi melakukan aktivitas yang membuat resah masyarakat, pungkasnya. (jp)

Dipukul Balok, Mayat Istri Dimasukkan Koper Balikpapan. Kasus pembunuhan terhadap Siti Zaenab alias Ovi (45) yang dilakukan oleh sang suami Arman Munir Dufal (49), Senin (14/5) sore kemarin dilakukan reka ulang di markas Polres Balikpapan. Dari pengakuan tersangka, cek cok terjadi gara-gara korban diduga punya hubungan dengan pria lain. Namun itu belum dapat dibuktikan. Sebab tak ada saksi, dalam reka ulang ini tidak ditemukan bukti baru, urai Kapolres Balikpapan AKBP Sabar Supriyono. Korban yang diperagakan oleh model ini, sempat cekcok kemudian dipukul Arman dengan kayu balok sebanyak 2 kali. Ovi pun roboh, tak sadarkan diri. Diduga kuat sudah meninggal dunia. Arman panic, mengingat istri yang sejak tahun 2000 dia nikahi ini, tak kunjung siuman. S e s a m p a i a ny a d i l o k a s i pembuangan jenazah di Km 38 Samboja, korban yang tergelatak di jok belakang itu juga tak kunjung sadarkan diri. Kepanikan Arman semakin jadi, dia pun memukul lagi Ovi untuk memastikan korban sudah meninggal, kemudian memasukan korban ke dalam tas koper besar kemudian membuangnya. Reka ulang yang dihadiri sejumlah keluarga korban, Armand didampingi kuasa hukumnya Yohanes Marko

SH. Rekonstruksi juga dihadiri Jaksa Penuntut Umum (JPU) Erick SH. Keluarga tak menerima perilaku korban yang tega menghabisi nyawa istrinya karena diduga ada masalah orang ketiga. Untuk diketahui lagi Arman, tersangka dite-

mukan anaknya tergeletak di Pantai Kemala Beach a t a u Pa n t a i Po l d a , S a b t u (31/3) malam dan Senin (2/4) dibawa ke Polres. Pria asal Aceh ini mencoba bunuh diri dengan cara meminum 50 butir obat tidur sehingga overdosis.

Sedangkan kondisi jenazah Ovi sudah mulai rusak dan membusuk ditemukan seorang pemulung di kawasan RT 02 Kelurahan Sungai Merdeka, Kecamatan Samboja Kilometer 38, Sabtu

(31/3) sore pada tumpukan sampah. Oleh kepolisian Kukar, jenazah dibawa ke RS Wahab Syahrani Samarinda untuk keperluan autopsi. Setelah identitasnya diketahui, keluarga korban mengambil dan dimakamkan di kawasan pemakaman umum Bukit Damai Sentosa (BDS) Balikpapan Minggu (1/4) lalu. (jp)

Komunitas Motor ..................................................dari halaman 9 budaya tertib berlalu lintas. Tujuan lainnya, untuk mempertegas jati diri klub motor. Klub motor, ya klub motor. Bukan seperti geng motor, tegas Andi. Klub motor, kata Andi, memiliki image yang positif. Klub

motor harus selalu menjaga keselamatan dan kelancaran lalu lintas, ulasnya. Kegiatan kampanye safety riding yang dilaksanakan kemarin, juga diselingi dengan pemaparan tata cara berlalu lintas yang baik dan benar.

Para peserta yang hadir tampak antusias mengikuti pemaparan yang dilakukan langsung oleh Kasat Lantas Polres Sekadau. Dalam kesempatan ini kita juga ingin memberikan pendidikan lalu lintas kepada peserta yang hadir, ujar Andi. (bdu)

Proses Hukum...............................................................dari halaman 9 Bendahara KONI Kalbar kepada Satgas Pelatda PON XVII sebesar Rp8,59 miliar. Yang

terakhir ada ketekoran kas KONI Kalbar tahun 2009 yang terindikasi kerugian daerah

sebesar Rp2,114 miliar. (sul)

Empat Sepeda Motor........................................dari halaman 9 celakaan serupa seperti di Bundaran Digulis Untan. Kita sudah banyak memasang

papan imbauan. Supaya pengendara mengecek kendaraannya demi keselamatan di jalan raya.

Kita harap semua pengendara dapat memerhatikan imbauan tertib lalu lintas, tegas Boy. (sul)


P

romo romo

& Seremoni

KURS TRANSAKSI BANK INDONESIA Update Terakhir 15 Mei 2012

Uang

Nilai

Kurs Jual

Kurs Beli

AUD (Australia) BND (Brunei) CNY (Yuan) EUR (Euro) GBP (Pounsterling) HKD (Hongkong) JPY (Yen) KRW (Won) MYR (Ringgit) PHP (Peso) THB (Bath) USD (Dollar)

1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 100.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00

9,281.20 7,413.22 1,475.36 11,947.88 14,986.05 1,199.02 11,666.46 8.07 3,019.62 217.75 297.00 9,311.00

9,184.89 7,334.13 1,460.78 11,827.98 14,835.21 1,187.13 11,543.95 7.99 2,986.88 215.45 293.69 9,219.00

Kendaraan Tambang Tak Boleh Pakai Bensin

Rabu, 16 Mei 2012

Tambul Husin Cagub Pemersatu Masyarakat Kalbar

S

16

elebritis

Catherine Wilson

Dinikahi Duda

Dukungan Merambah Hingga ke Dusun Tambul Husin menyapa para tokoh masyarakat, agama, alim ulama, kepala desa, RT, RW pada jamuan saprahan.

JAKARTA. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jero Wacik menyerukan kepada gubernur dan bupati/ walikota wajib menjaga kuota bahan bakar minyak (BBM) subsidi yang sudah disepakati bersama. Termasuk ikut bertanggung jawab terhadap penyalurannya. Menurut Wacik, pengawasan oleh pemda sangat penting untuk menjaga agar penyaluran tepat sasaran dan menekan penyelundupan, khususnya untuk daerah pertambangan dan perkebunan. “1 Juni kendaraan pertambangan dan perkebunan tidak boleh lagi beli BBM subsidi,” ujar Wacik. Dia juga membantah aturan penggunaan BBM subsidi untuk kendaraan tambang dan perkebunan akan mengganggu pertumbuhan ekonomi di daerah, meski keduanya merupakan sumber pendapatan cukup besar bagai Pendapatan Asli Daerah (PAD). Politisi Demokrat itu mengatakan, pemerintah sudah membagi-bagikan kuota BBM subsidi secara adil ke daerah dengan memperhitungkan kebutuhan masing-masing. “Ada daerah yang dapat banyak, ada pula yang sedikit, tapi itu adil. Kalau disamakan tidak mungkin. Misalnya di Papua kendaraannya sedikit, masak kuotanya sama dengan yang di Jawa,” terang Wacik. Dia juga menegaskan, pihaknya akan melobi DPR jika kuota BBM 40 juta kiloliter sudah melebihi. “Walaupun kuota 40 juta kiloliter sudah diputuskan dalam APBN Perubahan dan tidak mungkin lagi diubah, tapi jika kuota BBM sudah habis apa harus dibiarkan,” cetusnya. Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas) Andy Noorsaman Sommeng mengaku, hampir semua daerah meminta tambahan kuota BBM subsidi. “Mereka rata-rata meminta tambahan kuota 5-7 persen. Permintaan tinggi dari Kalimantan sebesar 14 persen,” ujar Andy. Ke depan, kata Andy, penetapan kuota BBM subsidi akan ditentukan berdasarkan pertumbuhan ekonomi. Menurutnya, selama ini BPH Migas menentukan kuota sesuai dengan realisasi konsumsi sebelumnya. (rm)

Quadricycle Pertama di Dunia

Mobil listrik minikah ini? Well, memang mirip tapi si pembuat, Ample International menyebutknya sebagai e-quadricycle pertama di dunia. Quadricycle? pastinya mereka bilang bukan mobil. Quadricycle tepatnya merupakan sebuah sepeda yang punya 4 roda dan disinilah si EO (nama dari kendaraan listrik ini) mengklaim dirinya sebagai kendaraan listrik jenis Quadricycle pertama di dunia. Mesin listrik yang ada di EO seperti ditulis laman otakku, mampu dipacu sampai kecepatan 65 km/ jam, dan jarak tempuhnya bisa mencapai 200 km dengan sekali ini ulang. E-quadricycle ini bisa menampung 1-3 orang di dalamnya dengan posisi pengemudi berada di bagian tengah. Uniknya lagi, EO ini tidak punya kaca spion tetapi sebagai penggantinya adalah sebuah kamera IR yang diletakkan tepat di posisi kaca spion, sehingga untuk melihat apa yang ada di belakang/ samping kita cukup melihat di layar monitor yang ada. Apakah Quadricycle akan lebih murah dibandingkan mobil listrik kecil? Semoga saja, karena kalau tidak apa gunanya disebut Quadricycle. (ot)

Tambul Husin naik ojek menyeberangi jembatan gantung di Desa Kelambu Kecamatan Tebas Kabupaten Sambas.

SAMBAS. Tambul Husin, calon Gubernur Kalbar 2012 merupakan politikus yang dapat mempersatukan masyarakat Kalbar yang heterogen. Karena ia menilai keberagaman yang ada merupakan kekuatan Kalbar untuk dapat lebih maju dibanding daerah lain. Hal ini dibuktikannya ketika menjadi Bupati Kapuas Hulu hingga dua periode. Bah-

kan adik kandungnya dapat dipercaya untuk meneruskan kepemimpinan putra Kapuas Hulu ini. Kalaulah saya tidak bisa merangkul masyarakat yang berbagai suku, agama dan kepentingan di Kapuas Hulu, tentu tidak mungkin adik saya menjadi bupati disana. Karena selama kepemimpinan saya, semua kepentingan masyarakat yang heterogen

disana dapat saya pimpin dengan baik, kata Tambul Husin saat sosialisasi di Dusun Gelemak, Desa Pangkalan Kongsi, Kecamatan Tebas, Kabupaten Sambas, baru-baru ini. Bahkan lanjut Tambul Husin, kemenangan pada pilkada lalu tidak hanya di TPS Melayu semata, namun ada yang hingga 100 persen menang telak di TPS yang didiami masyarakat non Melayu. Ini menggambarkan masyarakat yang beragam suku dan agama masih menilai saya masih bisa melayani dan membimbing mereka menuju arah yang lebih baik untuk daerah. Tanpa memandang latar belakang dan kepentingan, namun untuk kepentingan kita semua, timpal Tambul Husin. Hal yang sama juga disampaikannya pada kunjungannya di Desa Jelutung, Kecamatan Pemangkat, Kabupaten Sambas, serta di dusun-dusun lain yang ada di Kecamatan Pemangkat. Ia berpesan, pilgub tahun ini merupakan momentum yang baik untuk masyarakat berubah ke lebih baik ke depannya. Peluang menang kita ada, namun menang bukan hanya kepentingan calon semata, tetapi merupakan kepentingan masyarakat Kalbar, dan masa depan anak serta cucu kita ke depan, pesan Tambul Husin. Tambul juga menjelaskan, bahwa dirinya akan maju berdampingan dengan Pdt Dr Barnabas Simin, tokoh Dayak Kalbar sekaligus pemimpin pendeta di Kalbar. Mengapa saya memilih pasangan yang nasionalis, karena gubernur dan wakil gubernur bukan hanya milik masyarakat Melayu atau Dayak semata, namun milik semua suku, agama maupun golongan. Tidak ada yang merasa dikhawatirkan dengan pasangan kombinasi kami ini, semua bisa memiliki, bisa hidup berdampingan untuk membangun Kalbar ke depan lebih baik lagi, tukas Tambul Husin. (lam/*)

Tambul Husin bersama tokoh agama dan alim ulama Kecamatan Tebas Kabupaten Sambas

Tambul Husin bersama masyarakat di Kecamatan Tebas Kabupaten Sambas

Prodi Geografi STKIP PGRI Pontianak

Utin: Dididik Ahli Tata Ruang, GIS dan MAP Handal PONTIANAK. Program Studi (Prodi) Geografi STKIP PGRI Pontianak tidak hanya mencetak mahasiswa untuk menjadi calon pendidik yang handal dan profesional. Prodi satu-satunya di Kalbar ini, juga memberikan bekal bagi mahasiswanya. Agar memiliki keterampilan basic special tata ruang wilayah, Geografi Informasi Sistem (GIS) dan Pemetaan (MAP), para mahasiswa dibimbing dosen yang telah memiliki keahlian di bidangnya. Sama halnya dengan geografi untuk pendidikan, disini ada perbedaan mata kuliah dengan geografi murni, dan ini satusatunya di Kalbar, tutur Ketua Prodi Geografi STKIP PGRI Pontianak, Dra Hj Urai Titin Hiswari MSi di ruang kerjanya, Sabtu (12/5) lalu. Ia menjelaskan, Prodi Geografi menjadi bagian dari STKIP PGRI sejak 2009 berdasarkan Surat Pertimbangan Dirjen Dikti Nomor 2051/D2.2/2009, tertang-

gal 15 Juli 2009. Untuk jumlah mahasiswanya, Utin mengatakan, hingga saat ini Prodi Geografi baru memiliki tiga angkatan. Sejak angkatan pertama tahun 2009 hingga angkatan ketiga tahun 2011, jumlah mahasiswa yang masih aktif berjumlah 694 orang, ujarnya. Mata kuliah di Prodi Geografi, lanjut Utin, selain spesifikasi guru bidang studi ada juga mata kuliah unggulan, diantaranya tentang tanah, air, pemetaan dan kependudukan. Namun menurut dia, tidak semua mahasiswa mampu mengikutinya. Mahasiswa tidak hanya menjadi guru saja. Tapi ilmu yang mereka dapatkan disini khususnya di Prodi Geografi, bisa diterapkan dalam pekerjaan lain seperti BPS, Badan Meteorologi d a n A m dal,

tegasnya. Menurutnya, ada empat kompetensi dasar yang harus dimiliki oleh calon guru geografi. Pertama, kompetensi pedagogic. Yaitu bagaimana seorang pendidik mampu memberikan pendidikan secara akademis kepada anak didiknya. Kedua, kompentensi pribadi. Hal ini menyangkut perilaku pendidik dalam memberikan suritauladan yang baik kepada anak didiknya. Ketiga, kompetensi sosial yang berhubungan dengan kemampuan dalam berinteraksi dengan masyarakat, baik di lingkungan sekolah maupun di lingkungan sekitarnya. Keempat, kompetensi profesional, yaitu mampu memberikan wawasan yang luas tentang ilmu pendidikan, p e m a n faatan sumber daya alam serta bagaimana

sumber daya alam itu dapat memberikan manfaat kepada manusia itu sendiri. Memasuki usia yang keempat, Prodi Geografi STKIP PGRI Pontianak terus melakukan perbaikan dan berbenah untuk menghadapi akreditasi dari Dikti. Banyak syaratsyarat yang harus kita penuhi agar kita bisa mendapat akreditasi dari Dikti, dan melalui aksesornya Dikti akan menurunkan Tim Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi untuk melakukan penilaian terhadap kami, lanjutnya. Selanjutnya, barulah Dikti akan mengumumkan akreditasi mana yang pantas, apakah akreditasi A, B atau C. Kalau akreditasinya A akan diperpanjang empat tahun sekali, akreditasi B tiga tahun sekali, dan akreditasi C dua tahun sekali. Saat ini kita berusaha melakukan pembenahan agar mendapat akreditasi A, agar ijazah lulusan geografi layak acuan dalam dunia kerja, tegas Utin. (IZ/*).

Lama menghilang, model ternama ini membawa gosip bahagia. Kabarnya dalam waktu dekat, Keket sapaan akrab Catherine Wilson, akan dinikahi konglomerat asal Malang, Jawa Timur. “Juni, mudah-mudahan kalau nggak ada halangan. Pertengahan sampai akhir (Juni) ya. Antara tanggal 15-25 tapi belum tahu kapan,” ungkap sumber, kemarin. Sosok calon suami Keket ternyata duda beranak satu. Walau duda, namun umurnya tak jauh beda dengan bintang film Tali Pocong Perawan itu. “(Umur) nggak jauh beda sama Keket, ya sekitar 35-an lah, duda anak satu,” tutur sumber itu. Sayangnya, sang sumber enggan menyebut nama calon suami Keket. Yang jelas, dia Warga Negara Indonesia. “Pengusaha di Malang, usahanya banyak sih,” cetusnya. Kini Keket tengah sibuk mempersiapkan segala urusan ke pelaminan. Termasuk fitting gaun pernikahan. “Iya bener (fitting), mau married dia. Tergantung jadwalnya Keket kapan bisanya,” tutur sumber lainnya. Sumber itu membantah Keket telah dilamar sang pengusaha pada Februari lalu atau saat dara blasteran Inggris dan Arab ini menggelar pengajian di rumahnya. “Pacarannya baru sih. Waktu itu emang benar pas pengajian buat ultahnya aja, bukan lamaran,” papar sumber. Kala itu, manajer Keket, Uchie juga membantah kabar lamaran. “Kalau lamaran nggak ada kok. Kabarnya tidak benar,” ujar Uchie. “Mudah-mudahan cepat dilamar nanti. Dia belum punya siapa-siapa dan belum punya pengganti yang dulu,” lanjut Uchie. Meski kerap mengaku jomblo, nyatanya Keket sering dikabarkan dengan banyak pria. Misalnya saja Tommy Soeharto dan Tengku Fakhry dari Kerajaan Kelantan, Malaysia, yang juga bekas suami Manohara. Februari 2009, Keket kepergok mesra dengan Tommy di Bali. Duduk berdua, saling berpegang tangan dan kecupan mesra sering mereka lakukan. “Mas Tommy single, aku juga single. Nggak ada masalah kan?” tangkis Keket, kala itu. “Aku memang pemilih. Saat ini, bukan lagi untuk cari pacar. Tapi cari suami. Tommy pintar, enak ngobrol sama dia,” sambungnya. Di tahun yang sama, Keket pun memberi isyarat dirinya mantan pacar atau minimal dekat dengan Teuku Fakhry. “Sudah lah, nggak usah, nanti malah jadi heboh lagi,” cetusnya singkat. Ia heran dengan sikap sang Pangeran Kelantan yang kala itu santer dikabarkan melakukan kekerasan, misalnya diduga menyilet dada Manohara. Sayang, Keket tak mau terbuka sejauh mana berhubungannya dengan Te u ku Fakhry. “Termasuk soal aku dengan Mas Tommy, nggak ada yang perlu dibicarakan lagi,” kelit Keket lagi. (Rm)

Merry Putrian

Terganggu Video Porno Disengaja atau apes, entahlah. Yang jelas, telah beredar video mesum mirip artis dan presenter infotainment, Merry Putrian. Dalam video berdurasi 18 menit itu, pemeran wanita yang mirip Merry itu awalnya terlihat b e r santai di pantai, berkacamata hitam sembari menenggak minuman. Seorang pria yang merekam gambar itu lalu bersamaan dengan sang perempuan menuju sebuah penginapan. Di dalam kamar, perempuan itu kemudian melucuti pakaiannya satu persatu. Sementara sang pria terus merekam gambar. Selanjutnya mudah ditebak, wanita mirip Merry beradegan seks dengan pria itu. Selintas, wajah perempuan itu beneran mirip Merry asli. Wajah, rambut serta struktur giginya mirip dengan pesinetron Bidadari 3 itu. Merry mempunyai gigi gingsul di bagian gigi taring sebelah kiri sama dengan perempuan di video itu. Namun Merry membantah dugaan itu. “Dia bilang, ‘Aku bersabar saja, yang jelas video itu beda banget sama aku. Postur tubuhnya itu beda, bukan aku’,” jawab manajernya Merry, Budi. “Nggak, bukan itu, jauh lah, lihat saja comment di internet, bilang itu bukan dia kan,” sambung Budi. Pastinya Merry sangat terganggu dengan pemberitaan tersebut. Tapi bisa dirasakan kalau berita itu tidak lebih dari berita-berita gosip, seperti yang pernah dialami sebelumnya. “Ya mengganggu. Sebenarnya kalau gosip-gosip murahan sudah sering ya. Jadi media yang kita anggap bagus, malah jadi media yang beritanya sampah. Merry sih konsentrasi saja sekarang buat kerja,” tutur Budi. (Rm)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.