Kamis, 17 Maret 2011 12 Rabiulakhir 1432 H/13 Jie Gwee 2562 Terbit Pertama: 29 November 1998
Eceran Rp 2.500,http://www.equator-news.com
Kalimantan Barat Sebenarnya
BBM Daerah Belum Normal
Suasana sidang korupsi TPA Meliau, kemarin. M KHUSYAIRI
Hakim Mencecar Saksi TPA Meliau SANGGAU. Setelah mantan Bupati Sanggau, Yansen Akun Eendi disidangkan minggu lalu, giliran Zawawi dan Ramlan Maringgan yang menghadapi majelis hakim, Rabu (16/3) dalam perkara sidang lanjutan korupsi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Meliau senilai Rp 1,770 miliar. Majelis hakim yang dipimpin Lie Sonny SH dengan anggotanya Lanora Siregar dan SCP Sitorus SH mencecar saksi dengan berbagai pertanyaan seputar administrasi pencairan dana
Halaman 7
Ekonomi
Tsunami Jepang, Harga Karet Melemah PONTIANAK. Dampak gempa dan tsunami yang melanda Jepang membuat kalangan investor cemas. Kondisi ini diprediksi memengaruhi ekspor crumb rubber (karet) Kalbar. Jepang merupakan negara tujuan ekspor Kalbar terbesar ketiga setelah China dan Malaysia. Harga karet terus mengalami penurunan yang dikhawatirkan mengakibatkan sektor industri anjlok, kata Sy Izhar Asyuri, Wakil Ketua Komisi B DPRD Kalbar kepada Equator, Selasa (15/3). Permintaan bahan baku industri seperti karet berkurang yang imbasnya pada turunnya harga
Halaman 7
General Manager Corporate Business Development Ranhill Malaysia memberikan pelatihan kepada petugas PDAM Indonesia di Kantor PDAM Tirta Khatulistiwa, kemarin. ABDU SYUKRI
PDAM Indonesia Dilatih Malaysia PONTIANAK. Sebanyak 21 petugas perwakilan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Indonesia mendapat pelatihan singkat perancangan instalasi pengolahan air yang aman (water safety plant) dari petugas perusahaan leding Malaysia, Ranhill, selama dua hari, sejak Selasa (15/3) di Aula Kantor PDAM Tirta Khatulistiwa, Pontianak. Pelatihan ini baru tahap awal. Ke depan ada kegiatan lainnya yang akan dilakukan, ujar Afandi, Direktur Teknik PDAM Tirta Khatulistiwa kepada wartawan di sela pelatihan, kemarin. Selain dari PDAM Tirta Khatulsitiwa, pelatihan itu juga diikuti petugas dari PDAM Kubu Raya,
Halaman 7
Injet-injet Semut Warga Perhuluan sulit dapat BBM - Dari dulu juga sudah begitu...
- Bang Meng
Harga Eceran :
Mempawah Rp 2.500,-
Baru empat hari terakhir ini Kota Pontianak terbebas antrean BBM di SPBU. Distribusi normal, namun warga perhuluan masih menjerit. Tambah pasokan atau batasi pembelian? PONTIANAK. Pasokan bahan bakar minyak (BBM) di Kota Pontianak telah normal tanpa antrean kendaraan di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Tetapi di wilayah perhuluan Kalbar masih tersendat. Terutama di tiga daerah yakni Sintang, Melawi dan Kapuas Hulu. Tiga kabupaten tersebut masih belum stabil namun kabupaten selain itu sejak Selasa (15/3) sudah normal, terang Jhon Haidir, Sales Representatif Pemasaran BBM Pertamina Retail Rayon VI Kalbar ditemui Equator, kemarin. Faktor BBM tiga kabupaten tersebut belum stabil disebabkan pengiriman ke wilayah perhuluan dari Depot Pontianak ke Depot Sintang menggunakan ponton melalui jalur sungai. Keterlambatan pasokan tersebut secepatnya akan dipulihkan seperti daerah-daerah lain sehingga dampak akibat kelangkaan BBM tidak semakin meluas dan menghambat roda perekonomian masyarakat, terang Jhon. Sementara ini, daerah-daerah lain yang mengalami masa pemulihan antara lain Kabupaten Sekadau, Sanggau, Landak, Bengkayang dan Sambas yang dipasok melalui Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Pontianak. Pasokan BBM dari data yang dilansir Pertamina Pontianak menjelaskan dari tahun 2009 ke tahun 2010 mengalami peningka
Daud Cino Unggul
Daud Yordan melakukan sparing partner dengan Andi Lading yang pernah menjadi mitra tanding Chris John di Pantai Pulau Datok, Sukadana, Kabupaten Kayong Utara. KAMIRILUDDIN
SUKADANA. Ketangguhan petinju nasional, Chris The Dragon Jhon akan diuji dalam pertandingan 7 April 2011 melawan Daud Cino Yordan. Petinju andalan Kayong Utara ini giat berlatih seiring optimisme dapat mematahkan serangan lawan. Mulai dari teknik, kecepatan, dan ďŹ ghter sepertinya Daud lebih baik. Hanya saja, untuk boxer dan power sepertinya Chris John masih lebih memiliki bobot dibanding Daud, ungkap Andi Lading ditemui Equator usai sparing partner dengan Daud Yordan di Pantai Pulau Datok, Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, Rabu (16/3). Andi Lading merupakan petinju juara nasional. Ia mengakui keunggulan Daud Yordan jika dibanding dengan Chris John. Petinju juara nasional versi KTI asal Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) ini menilai gaya tinju Daud lebih lincah dibanding Chris John. Selain Andi Lading, dua petinju juara nasional juga menjadi mitra Daud dalam sparing partner. Keduanya adalah petinju asal Yogyakarta, Edi Komaro dan Edi Harianto. Ketiga petinju yang didatangkan
Halaman 7
Halaman 7
Melawi Pecahkan Rekor PONTIANAK. Pemkab Melawi menunjukkan perkembangan menggembirakan dalam mengelola keuangan daerah. Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Kalbar dikejutkan dengan penyerahan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2010, Rabu (16/3). Saya sangat senang dan cukup terkejut dengan penyerahan ini, ujar Ir Adi Sudibyo MM, Kepala BPK Perwakilan Kalbar kepada Equator usai menerima penyerahan LKPD Pemkab Melawi di kantornya, Rabu siang. Keputusan Pemkab Melawi menyerahkan LKPD kemarin pantas mendapatkan pujian. Ini membuktikan bahwa mereka sudah mulai tertib dalam mengelola penggunaan keuangan di daerahnya. Ini lebih awal dari batas waktu yang ditentukan, yakni akhir Maret. Mudah-mudahan daerah lain bisa mencontoh dan
segera memberikan LKPD-nya kepada kita, harap Adi. Dalam hal penyerahan LKPD, Pemkab Melawi memang terkesan adem-ayem. Entitas-entitas lain, seperti Pemprov Kalbar dan sejumlah kabupaten/kota lain sudah lama berancang-ancang ingin menyerahkan LKPD bulan Maret. Tapi hingga kemarin, baru Pemkab Melawi yang sudah menyerahkan. Ini tidak kita duga, ucap Adi. Dalam undang-undang tentang 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan, Pengelolaan, dan Tanggungjawab Keuangan Negara, dan undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, setiap entitas wajib menyerahkan LKPD-nya paling lambat tiga bulan setelah tahun anggaran selesai. Artinya, untuk penggunaan APBD tahun 2010, LKPD-nya paling lambat diserah
Halaman 7
75 Anak Dikhitan Massal
Walikota Pontianak dan Direktur SDM PTPN XIII, Wagio Ripto Sumarto menyaksikan anak yang dikhitan. ISTIMEWA PONTIANAK. Wujud kepedulian sosial ditunjukkan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XIII dalam rangkaian Hari Ulang Tahun ke 15 digelar Khitanan Massal di Gedung Islamic Center Masjid Raya
Mujahidin Pontianak, Rabu (16/3). Khitanan yang digelar bekerjasama dengan Kelompok Peduli Dhuafa diikuti 75 anakanak dihadiri Walikota Pontianak H Sutarmidji SH MHUm,
Direktur SDM dan Umum PTPN XIII Wagio Ripto Sumarto beserta Kabag Sekretariat dan CSR PTPN XIII Sofyan Nasution serta sejumlah pejabat dari Kemenag Kota Pontianak. Sembilan petugas medis dari Dinas Kesehatan Kota Pontianak dikerahkan. Sesekali Sutarmidji dan Wagio meyakinkan peserta yang dikhitan agar mereka tak takut. Sebentar jak sakitnye tuh, tahan sebentar, jangan nangis, tutur Sutarmidji menenangkan anak-anak. Demikian juga Wagio, berulang kali mengatakan untuk sabar. Sabar, tahan ya, yang kuat, pasti bisa, jagoan, ujarnya sambil mengelus kepala anak yang dikhitan di meja operasi. Sutarmidji pada kesempatan itu menyatakan khitan hukum
Halaman 7
Menelusuri Keberadaan Istana Kerajaan di Kalbar (bagian 82)
Menghapus Perbudakan dan Tradisi Mengayau Penjajah selalu mengandalkan kontrak politik. Ruang gerak kerajaan dibatasi. Pemberian kerja juga diatur. Ada sisi baik kebijakan Gubernur Belanda. Siapa yang diunMasjid Jami Sultan Ayub tungkan?
Singkawang Rp 2.500,-
MUSTAAN
Hukum
Bengkayang Rp 2.500,-
Sambas Rp 2.500,-
Usaha Gubernement Hindia Nederlands tidak sebatas pada penyewaan tanah belaka, tetapi melakukan kontrak politik pada 4 Maret 1882 antara Panembahan Haji Suleman Paku Negara dengan Resident West Van Borneo Cosnelis Kater. Penandatanganan kontrak pada waktu itu disaksikan Pangeran Haji Muhamad Ali Mangku Negara seb-
Landak Rp 3.000,-
Sanggau Rp 3.000,-
agai Mangkubumi, Haji Raden Mas Prabu Menteri Kerajaan, Raden Sura Dirja Menteri Kerajaan dan Haji Mas Temenggung Nata Igama penghulu kerajaan. Pangeran Suleman Suria Negara Raja Djongkong dan pejabat Raja Silat Kapuas Hulu dan mungkin rajaraja lain melaksanakan hal serupa. Gubernur General di Betawi kala
Sintang Rp 3.000,-
Melawi Rp 3.000,-
itu dijabat TC Ya cob dengan politik kontrak tersebut Gubernement Hindia Nederlands telah ikut campur mengatur negeri dan tanah kerajaan, yakni pinjaman dari Gubernement Hindi Nederlands kepada rajaraja yang berkuasa kala itu. Isi kontrak politik tersebut memuat 27 pasal yang berisi antara
Kapuas Hulu Rp 3.000,-
Halaman 7
Ketapang Rp 3.000,