Final Liga Champions, Bayern Munchen v Chelsea
Peluang Munchen Meraih Gelar di Arena Allianz MUNCHEN. Laga di kandang sendiri, di Allianz Arena, agaknya amat menguntungkan sekaligus peluang bagi Bayern Munich merengkuh gelar juara Liga Champions 2012. Yeah, kami ada di sana akan mengukir sejarah menjadi satu-satunya tim yang mampu jadi juara di tanah sendiri. Sekarang, atau tidak sama sekali. Now
or never! sesumbar Uli Hoeness, ketika klubnya lolos ke final. Dan memang sekarang ucapan Presiden Bayern Munchen itu terbukti dan akan dibuktikannya lagi, Minggu 20 Mei dinihari nanti. Berhadapan dengan Chelsea di Allianz Arena paling tidak dirasakan akan lebih gampang ketimbang menghadapi klub
papan atas Spanyol seperti Real Madrid atau Barcelona. Itu sebabnya sang presiden yakin Bayern Munchen meraih gelar musin ini. Dalam sejarah Liga Champions, baru ada tiga tim yang mampu tampil di kandangnya sendiri pada partai puncak. Real Madrid melakoninya pada 1957 melawan Fiorentina di Santiago Berna-
beu. FC Internazionale Milan juga tampil di kandangnya, San Siro, saat melawan Benfica. Begitupun AS Roma kala menghadapi Liverpool di Olimpico. Seperti dikutip dari Tempointeraktif, dari ketiga tim itu dua diantaranya keluar sebagai penguasa Eropa. Madrid menundukkan Benfica dengan dua gol
Halaman 6
Sabtu, 19 Mei 2012 27 Jumadil Akhir 1433 H 29 Sie Gwee 2563 Eceran Rp 2.500,Terbit Pertama: 29 November 1998
Koran Utama di Kalbar http://www.equator-news.com
Indonesia Kekurangan 15 Ribu Insinyur PONTIANAK. Indonesia kekurangan 15 ribu Insinyur dan Sarjana Pertanian. Sedangkan pada 2020 mendatang, dunia usaha menjadi favorit. Masing-masing pribadi dapat mengembangkan dan memajukan sendiri usahanya tanpa ada ikatan dengan pihak lain. Saya yakin, dengan berwiraswasta, maka Indonesia akan menjadi negara maju dan menjadi salah satu negara maju dengan dibantu para insinyur, meski saat ini kurang. Namun kita bisa menghasilkan 15 ribu insinyur di 2020 dengan karya mereka di dunia wiraswasta, ungkap Ir H Hatta Radjasa, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, di selasela membuka Tanwir I Pemuda Muhammadiyah, belum lama ini. Menurutnya ketersediaan insinyur di tanah air memang rendah, meskipun lulusan dari berbagai perguruan tinggi bisa memproduksi sekitar 200 ribu insinyur pertahun. Namun demikian, ia yakin banyak pemuda Indonesia saat ini yang lebih tertarik memilih usaha, dibandingkan dengan pekerjaan lainnya. Generasi muda memang harus mendapat ruang berkiprah, minimal menunjukkan jati dirinya melalui dunia usaha. Terlebih saat ini pemerintah
Halaman 7
Menhut: RTRWP, Ada Kepentingan Bupati Kabupaten/Kota Pertahankan Daerah Masing-Masing PONTIANAK. Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan mengungkapkan bahwa kendala dalam pembahasan dan pengesahan Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi (RTRWP), masih terkendala dan rumit, Kendalanya bukan ada di Pusat melainkan di Pemerintahan Kalbar sendiri. Karena masing-masing Bupati/Walikota di Kalbar, entah mementingkan kepentingan pribadi ataupun kepentingan lainnya, terkait penetapan wilayah hutan dan daerah lain yang memerlukan ketetapan hukum, ungkap Menhut Zulkifli Hasan menjawab Equator, usai membuka Tanwir Pemuda Muhammdiyah se-Indonesia di Grand Mahkota Hotel, Kamis (17/5). Diakuinya, pembahasan RTRWP Kalbar saat ini masih terkendala dan masih menjadi pembahasan rumit oleh Tim Terpadu. Saat ini, lanjut Zulkifli, tim masih terus membahasnya. Mereka masih meneliti mana daerah yang boleh atau yang tidak boleh dialihfungsikan. Mana hutan produksi dan hutang lindung yang boleh dikonversi. Dan saya termasuk anggota dari tim terpadu, sementara Ketuanya dari LIPI sesuai dengan Undang Undang, tegas Menhut.
Halaman 6
Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan melakukan peletakan batu pertama gedung dakwah Muhammadiyah Kalbar, Kamis (17/5)
Mengubah Longkang Jadi Obyek Wisata Rp30 Miliar Bangun Pasar Tengah 2013 PONTIANAK. Belum lagi beres kisruh Pasar Flamboyan, Walikota Sutarmidji berencana membangun Pasar Tengah menjadi kawasan wisata dengan dana Rp30 miliar dari APBD 2013. Ketua Komisi A DPRD Kota Pontianak, M Fauzi, mengatakan, pembangunan kawasan longkang dan pasar yang kumuh itu akan dimulai setelah Pasar Flamboyan selesai dibangun. Pengalaman kita melihat Pasar Flamboyan, diharapkan Pasar Tengah ini sosialisasinya diberikan di awal. Bahkan sebelum Pemkot bertemu dengan DPRD guna membahas anggaran, kata Fauzi, di sela kunjungan di pasar yang beraroma menyesakkan nafas itu, Jumat (18/5). Saat melakukan kunjungan ke pasar dengan ratusan kios serta bangunan tua itu, Fauzi mengutip rencana Walikota yang tetap mempertahankan konsep aslinya, yang saat ini masih kumuh, banyak
Salah satu lorong di Pasar Tengah.
copet, becek dan bau. Konsepnya tidak mengubah pasar aslinya. Namun diperbaiki segala fasilitas agar lebih banyak orang yang mengunjungi Pasar Tengah sekaligus tempat wisata bagi masyarakat. Anggarannya Rp30 miliar dari APBD 2013, tambah Fauzi. Dalam kunjungan kemarin, Equator mendapatkan suasana dan aktivitas pasar dengan beragam dagangan. Mulai dari toko kelontong hingga toko emas. Dari toko sembako hingga barang bekas. Pasar loak yang menjual sepeda bekas, bahkan perabot rumah tangga bekas pun ada. Mau cari onderdil sepeda, alat-alat elektronik, sparepart motor, makanan padang dan khas pontianak, sampai ke ramuan jamu tradisional dan obat kuat dengan berbagai pilihan penyakit atau keluhan juga tersedia. Bahkan kawasan Pasar Tengah inipun
Halaman 7
Meraih Nilai 65 Kumulasi Semua Cabang
Melawi Juara Umum MTQ Provinsi
Injet-injet Semut Menhut: RTRWP, Ada Kepentingan Bupati -- Semoga kepentingan Bupati untuk rakyat.
- Bang Meng
Harga Eceran :
Mempawah Rp 2.500,-
NANGA PINOH. Sudah dapat diduga, akhirnya Kafilah MTQ Melawi meraih juara umum dalam Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXIV Kalbar, yang diumumkan di Stadion Raden Temanggung Setia Pahlawan, Kamis (17/5) malam. Keputusan tersebut langsung dibacakan oleh Ketua Dewan Hakim MTQ Provinsi Kalbar, Drs H. Makmur Zakaria,MSI. Hasil sidang pleno dewan hakim, tertuang dalam SK Dewan Hakim No. 006/ DH/MTQ/PROV/24/V/2012. Total nilai yang diperoleh kafilah Melawi sebanyak 65 point. Dengan demikian, Kafilah Melawi akan mewakili Kalbar pada MTQ Nasional mendatang. Peringkat kedua direbut Kota Pontianak dengan nilai 51. Posisi ke-3 diambil Kabupaten Pontianak dengan nilai 39. Sementara peringkat 4, direbut Kabupaten Kubu Raya dengan nilai 33.
Singkawang Rp 2.500,-
Bengkayang Rp 2.500,-
Sambas Rp 2.500,-
Kafilah kabupaten lainnya pada urutan 5 dan 6 adalah Kabupaten Sambas dan kota Singkawang. Masing-masing memperoleh nilai 18 dan 17. Kapuas Hulu peringkat 7 dengan nilai 13. Kayong Utara di posisi 8 dengan nilai 9. Kabupaten Ketapang dan Sanggau memperoleh nilai sama, yakni 6. Namun Ketapang di posisi 9 dan Sanggau mesti puas peringkat 10. Kabupaten Sintang berada di peringkat 11 dengan nilai 5. Dinomor urut 12 bertengger Kabupaten Sekadau dengan nilai 4, diikuti Kabupaten Landak di posisi 13 dengan nilai 3. Sedangkan Kabupaten Bengkayang
Halaman 6 Sekda Kalbar, M Zeet Assovi saat memberikan piala bergilir MTQ Provinsi pada juara umum yang diwakilkan oleh Wakil Bupati Melawi, Panji, SSOs, tadi malam.SUKARTAJI
Landak Rp 3.000,-
Sanggau Rp 3.000,-
Sintang Rp 3.000,-
Melawi Rp 3.000,-
Kapuas Hulu Rp 3.000,-
Ketapang Rp 3.000, -