Harian Equator 21 Maret 2011

Page 1

Senin, 21 Maret 2011 16 Rabiulakhir 1432 H/17 Jie Gwee 2562 Terbit Pertama: 29 November 1998

Eceran Rp 2.500,http://www.equator-news.com

Kalimantan Barat Sebenarnya Hukum

Musa Diperiksa Penyidik Polda PONTIANAK. Proyek kerjasama telekomunikasi di Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kalbar tahun 2010 senilai Rp 2,2 miliar terindikasi bermasalah. Penyidik Polda pun memeriksa sejumlah oknum pegawai yang terlibat dalam proses tender proyek tersebut. Ada sekitar 5 orang yang sudah kita periksa, kata Kompol Karijan, Kepala Satuan IV Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Dit Reskrim Polda Kalbar kepada Equator di kantornya, Jumat (18/3). Siapa saja yang sudah diperiksa itu, Karijan tidak merincinya. Mereka semua dari Dishubkominfo. Mereka adalah panitia lelang proyek itu, ucap Karijan. Informasi yang dihimpun Equator menyebutkan, proyek itu bermasalah karena proses pelelangannya tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Proyek itu dilelang dengan sistem yang sangat tertutup. Parahnya lagi, perusahaan yang memenangi tender proyek itu bukan perusahaan yang bergerak di bidang jasa telekomunikasi, melainkan di bidang media. Kemenangannya pun dilakukan menggunakan sistem penunjukan langsung (PL). Kondisi ini jelas bertentangan dengan Perpers

Hari Ini Cheng Beng Dimulai PONTIANAK. Warga Tionghoa mulai mengunjungi pemakaman sanak dan keluarganya untuk melakukan sembahyang kubur (Ceng Beng) yang dimulai hari ini, Senin (21/3). Mereka yang berada di perantauan banyak pulang untuk melaksanakan

Ratusan miliar anggaran untuk proyek menjadi ladang basah yang menjanjikan. Aroma pengkondisian untuk kepentingan tetrtentu sangat kentara. Benarkah demikian?

Puskesmas Kelola Dana Gizi Buruk

Media Visit PSF

Jembatan Gantung Percepat Pelayanan TEBAS. Kecamatan Tebas menjadi lokasi akhir perjalanan tim media visit PNPM Support Facility (PSF) selama tiga hari di Kabupaten Sambas, Rabu (17/3). Di kecamatan dengan 23 desa itu tim melihat langsung bangunan jembatan gantung yang menghubungkan Dusun Gelamak dengan Desa PanJembatan gantung yang mengkalan Kongsi. Untuk bangu- ghubungkan Dusun Gelamak dengan Pangkalan Kongsi. nan rangka jemMISRAWI batan gantung sepenuhnya menggunakan dana BLM kabupaten P2DTK. Sementara bangunan opritnya menggunakan dana sharing APBD kabupaten dengan dua kali tahap pencairan, yakni tahap 1 sebesar Rp 120 juta dan tahap 2 sebesar Rp200 juta lebih, kata Camat Tebas, Herianto SSos. Jembatan gantung dengan panjang sekitar 100 meter itu dibangun menggunakan dana sharing dari Program Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Khusus (P2DTK) melalui BLM kabupaten senilai Rp 654.709.000 serta

Halaman 7

Injet-injet Semut Proyek Multiyears dikritisi - Bisa jadi Multimasalah..

- Bang Meng

Harga Eceran :

Mempawah Rp 2.500,-

Halaman 7 Pemakaman yang dikelola YBS di Kecamatan Sungai Raya KKR. JULIANUS RATNO

PONTIANAK. Pengelolaan proyek infrastruktur yang berstatus multiyears senilai 148, 7 miliar menuai kecaman. Peringatan dikeluarkan agar pelaksanaannya tidak akalakalan dan bukan menjadi ajang kepentingan bisnis kalangan tertentu. Dinas Pekerjaan Umum hendaknya professional mengelola proyek multiyears. Jangan sampai dijadikan bisnis akal-akalan,

Misalnya, proyek multiyears diberikan ke perusahaan A, pendanaannya selama tiga tahun anggaran. Mestinya pekerjaan diselesaikan pada tahun anggaran pertama. Namun oleh pengusaha, dikerjakan selama tiga tahun anggaran. Ini yang dimaksud akal-akalan,

Kesehatan

Halaman 7

pengelola. Biasanya Cheng Beng ini dilakukan dengan berbagai cara antara lain membersihkan kuburan, menebarkan kertas hingga membakar kertas yang lebih dikenal dengan sebutan Gincua.

Proyek Rp198 M Dibongkar

Halaman 7

PONTIANAK. Untuk menekan angka penderita gizi buruk, Kadis Kesehatan Kalbar, dr Andi Jap memastikan, Pemerintah Pusat akan menggelontorkan dana ratusan juta yang disalurkan ke setiap Puskesmas yang melayani kasus gizi buruk di kabupaten dan kota. Anggaran operasional bagi Puskesmas untuk penanganan gizi buruk telah dianggarkan. Bantuan operasional yang diberikan berkisar Rp 120 juta hingga Rp 150 juta, jelas Andy. Selain dipergunakan menangani kasus gizi buruk, dana itu nantinya juga dipergunakan untuk keperluan operasional mencari kasus gizi buruk di tiap kabupaten dan kota. Jadi ke depan petugas tidak lagi menunggu. Tapi sudah mencari kasus gizi buruk yang mungkin saja terdapat di pedalaman tempat wilayah kerja Puskesmas, terangnya. Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, kata Andy, membantu pembinaan, fasilitasi serta penguatan sumber daya manusia. Sebab tahun 2010, untuk Kalbar sendiri kasus gizi buruk mencapai 439 Kasus. Terbanyak di Kapuas Hulu sebanyak 117 kasus, kata Andy. Andy menjabarkan, daerah yang ditemukan kasus gizi buruk meliputi, Kota Pontianak dengan 23 kasus, Singkawang sebanyak 12 kasus,

ritual menghormati leluhur. Pantauan Equator kemarin, di areal pemakaman Yayasan Bhakti Suci (YBS) yang terletak di Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, terlihat bersih. Rerumputan dan ilalang sudah dipangkas oleh pihak

tegas Tony Kurniadi ST, Anggota Komisi C DPRD Kalbar bidang Pembangunan kepada Equator, Sabtu (19/3). Praktik yang harus diwaspadai, kata Tony, bisa saja Dinas PU memberikan proyek yang bernilai ratusan miliar tersebut kepada perusahaan tertentu, sedangkan perusahaan ini tidak kredibel dalam mengerjakannya.

Halaman 7

Tidak ada akal-akalan dalam proyek multiyears. Pengerjaan tiga paket proyek multiyears sudah berlangsung sejak 2010. Besok (hari ini, red) akan dilakukan launching secara simbolis oleh Pak Gubernur di Subah, Kabupaten Sambas,

Toni Kurniadi

Jakius Sinyor

Anggota DPRD Kalbar

Kepala Dinas PU Kalbar

Proyek Multiyears Jalan di Kalbar 1. Jalan Sambas-Subah-Ledo I - Panjang = 29,5 KM (efektif) - Lama pengerjaan = 730 hari kalender - Total biaya = Rp 59,9 miliar (2010 Rp 10 M, 2011 Rp 30 M, 2012 Rp 19,9 M) 2. Jalan Sambas-Subah-Ledo II - Panjang = 29,7 KM (efektif) - Lama pengerjaan = 720 hari kalender - Total biaya = Rp 59,5 miliar (2010 Rp 10 M, 2011 Rp 30 M, 2012 Rp 19,7 M) 3. Jalan Sanggau Ledo-Seluas-Batas Serawak - Panjang = 29,2 KM (efektif) + 18 KM (Fungsional) - Lama pengerjaan = 600 hari kalender - Total biaya = Rp 29,3 M (2010 Rp 5 M, 2011 Rp 10 M, 2012 Rp 14,3 M) Sumber : Dinas PU Kalbar

Lima pasang calon bupati dan wakil bupati pada acara Debat Publik, Minggu 20/3) di ruang sidang utama Kantor DPRD Sambas.

Lima Kandidat Debat Program SAMBAS. Masa kampanye Pemilukada Sambas telah berakhir dan memasuki masa tenang. Kampanye diakhiri dengan debat publik yang diikuti lima pasangan calon, Minggu (20/3). Selanjutnya, warga Kabupaten Sambas yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) akan menyalurkan hak pilihnya, Kamis (24/3).

Debat publik ini salah satu kampanye yang memberikan kesempatan bagi kita untuk melihat program kandidat. Dengan debat publik ini diharapkan masing-masing kandidat tidak berkampanye maupun memengaruhi hingga proses Pemilukada usai. Debat kandidat merupakan kampanye terakhir, kata Sua ib SPd, Ketua KPU Kabu-

paten Sambas, kemarin. Debat kandidat kemarin digelar KPUD Sambas di Ruang Sidang Utama Kantor DPRD Sambas. Lima pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Sambas hadir. Mereka antara lain nomor urut 1 dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH-DR Pabali Musa MAg dengan visi misi Bersama Lanjutkan (Bela)

Terpikat Terigas, nomor urut 2 Drs H Darwin MuhammadDarso dengan visi misi Sambas Besaprah, nomor urut 3 Ir H Prabasa Anantatur MHIr H Hasanusi MM dengan visi misi membawa Sambas Bersaing dan Bermartabat, nomor urut 4 Drs H TuďŹ triandi MM-H Perden Firdaus dengan visi

suk daerah yang cukup tertib dalam pelaporan LKPD. Tahun lalu, KKR masuk dalam lima daerah yang menyerahkan LKPD tetap waktu. Empat daerah lainnya adalah Kabupaten Pontianak, Kota Pontianak, Bengkayang, dan Kabupaten Sanggau. Menurut Gunawan, saat ini laporan keuangan di seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di KKR sudah terhimpun. Tahap selanjutnya,

PONTIANAK. Pedagang Kapuas Plaza tak mengenal lelah menuntut keadilan terhadap penerbitan sertiďŹ kat tempat usahanya. Setelah upaya melalui kepolisian belum membuahkan hasil memuaskan, kini para pedagang berharap Kejaksaan Negeri (Kejari) Pontianak turun tangan. Kita minta Kejari Pontianak segera turun tangan. Jangan hanya diam tanpa mengambil tindakan, tegas Shanti, Sekretaris Asosiasi Pedagang Kapuas Plaza (APKP) saat menghubungi Equator, Minggu (20/3). Kejari, kata Shanti, tidak perlu menunggu laporan. Kasus ini sudah mencuat di media, baik cetak maupun elektronik, serta sudah dibahas di DPRD Kota Pontianak yang telah ditindaklanjuti dengan pembentukan Panitia Khusus (Pansus) KP. Kejari harus bertindak memproses Bambang Wijanarko, desaknya. Bambang Wijanarko adalah Direktur PT Seroja Plaza Developer (SPD). Sejumlah pedagang di perusahaan ini beranggapan Bambang sudah melakukan penipuan terhadap mereka. Menurut Shanti, aksi penipuan itu terjadi saat pemecahan sertiďŹ kat hak guna bangunan di Khatulistiwa Plaza menjadi beberapa persil. Terhadap pemecahan itu, pedagang sudah membayarnya.

Halaman 7

Halaman 7

Halaman 7

KKR Terpacu Ikuti Jejak Melawi PONTIANAK. Prestasi yang dicapai Pemkab Melawi sebagai entitas paling awal menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2010 ke Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Kalbar berdampak positif. Daerah lain mulai terpacu mengikuti jejak, salah satunya Kabupaten Kubu Raya (KKR). Kami menargetkan menyerahkan LKPD 31 Maret ini, tegas Drs Gunawan Putra M

Si, Kepala Bidang Anggaran dan Penatausahaan Keuangan Daerah (Kabid APKD) Dinas Pendapatan, Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) KKR kepada Equator, Sabtu (19/3). Berdasarkan UU Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan, Pengelolaan, dan Tanggungjawab Keuangan Negara, dan UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, setiap entitas wajib menyerahkan LKPD-

nya paling lambat tiga bulan setelah tahun anggaran selesai. Artinya, untuk penggunaan APBD tahun 2010, LKPD-nya paling lambat diserahkan ke BPK tanggal 31 Maret tahun ini. Kita komitmen untuk tertib dalam laporan keuangan. Karen itu, kita berusaha keras mengikuti undang-undang itu, ujar Gunawan. Selama ini kabupaten yang dipimpin Muda Mahendrawan ini memang terma-

Pedagang KP Desak Proses Bambang

Menelusuri Keberadaan Istana Kerajaan di Kalbar (bagian 86)

Menampung Dua Sekretariat Ormas Melayu Keberadaan Keraton Surya Negara Sanggau cukup memberikan kontribusi besar bagi perkembangan di segenap aspek. Lebih dari sekadar saksi sejarah Salah satu objek wisata di Kabupaten Sang- dan tempat benda purgau. MUSTAAN bakala.

Singkawang Rp 2.500,-

Bengkayang Rp 2.500,-

Sambas Rp 2.500,-

Landak Rp 3.000,-

Namun, merupakan wadah untuk pemersatu masyarakat di Bumi Dara Nante. Maka tak salah jika Keraton Sanggau di lain sisi, dijadikan sebagai sekretariat untuk Majelis Adat dan Budaya Melayu (MABM) serta Forum Komunikasi Pemuda Melayu (FKPM) Kabupaten Sanggau.

Sanggau Rp 3.000,-

Luasnya bangunan Keraton tersebut, sangat memungkinkan di berbagai ruangan yang ada digunakan untuk kedua sekretariat tersebut. Diketahui, sekretariat MABM berada di bangunan samping paling belakang di Keraton Sanggau tersebut. Sedangkan untuk sekretariat FKPM menempati ban-

Sintang Rp 3.000,-

Melawi Rp 3.000,-

gunan samping kiri depan. Keberadaan kedua organisasi ini, jelas tidak bisa dipisahkan dengan keraton. Demikian pula dengan eksistensinya, jelas memerlukan dukungan dan saling berkaitan. Menurut Raja Sanggau Drs Gusti Arman MSI, kehadiran

Kapuas Hulu Rp 3.000,-

Halaman 7

Ketapang Rp 3.000,


Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta.

2

interaktif

Senin, 21 Maret 2011

equatorial

Redaksi menerima opini pembaca, maksimal 1 halaman kwarto ukuran huruf 12, silakan kirim ke e-mail: redaksi@equator-news.com

Pesan Pendidikan Dalam Pemilukada Sambas Oleh: Budi SPdI MSI

Pemenang Sejati Pemilukada Sambas Tak lama lagi lima pasangan calon Pemilukada Sambas akan dipilih, Kamis (24). Semua program, visi dan misi telah disosialisasikan. Tinggal menunggu harapan pemilih yang berjumlah sekitar empat ratus ribu lebih. Estafet dan babak baru pemerintahan di Kabupaten akan bergulir dan berganti nakhoda. Mereka yang memiliki kesempatan tentu saja para calon antara lain Hj Juliarti yang berpasangan dengan Pabali Musa. Keduanya memiliki visi misi Bersama Lanjutkan (Bela) Terpikat Terigas. Visi dan misi itu sangat wajar digunakan karena Juliarti adalah calon yang maju dari kalangan incumbent. Ia optimis dapat meneruskan program yang telah dilakukan pendahulunya, Burhanuddin A Rasyid. Optimisme untuk menang juga tergambar dari empat pasangan calon lainnya yakni H Darwin Muhammad-Darso yang memiliki visi misi Sambas Besaprah. Demikian pula pasangan Prabasa Anantatur-H Hasanusi yang bertekad membawa Kabupaten Sambas bersaing dan bermartabat. Sedangkan H Tufitriandi-H Perden Firdaus lebih menekankan pada pariwisata dan industri pedesaan. Pasangan calon dari jalur independen Munawar- Bonefasius Bone membawa Kabupaten Sambas Bertuah dalam visi misinya. Dari kelima pasangan calon itu tak mungkin mau kalah. Semuanya pasti mengharap menang. Apalagi sudah mengeluarkan biaya politik banyak. Tetapi fakta yang akan berkata lain karena pilihan terletak pada suara terbanyak yang dikumpulkan dari ratusan ribu pemilih. Semua calon memang kredibel dan dikenal masyarakat disertai latar belakang yang mayoritas pegawai negeri sipil (PNS). Tengok saja sosok Juliarti yang sebelumnya berprofesi sebagai dokter dan kepala dinas kesehatan. Kemudian menjadi wakil bupati dan sekarang diusung agar menjadi bupati. Demikian pula Muhammad Darwin yang mantan Kepala Dispenda Kalbar. Tufitriandi lama berkiprah di jajaran birokrat Pemkab Sambas bersama-sama Hasanusi. Pasangan dari jalur independenpun PNS. Hanya dua orang saja yang berlatar politisi, Prabasa Anantatur yang Wakil Ketua DPRD Kalbar dan mantan Bupati Sambas dan Darso yang politisi asal PDI Perjuangan. Siapa yang akan menang? Jawaban inilah yang paling banyak ditunggu-tunggu. Bahkan menjelang detik-detik penghitungan suara nanti. Satu hal yang perlu mendapat penekanan bahwa kemenangan bukanlah tujuan. Sebab kemampuan merefleksikan program untuk kemasalahan masyarakat yang lebih utama. Pemilukada ibarat melemparkan mata dadu yang biasa saja berguling-guling dulu hingga tepat pada titik tertentu. Mata dadu bisa tepat untuk pasangan nomor urut 1 meskipun hampir bergulir ke nomor 2, 3, 4 atau lima. Yang pasti kemenangan sejati terletak pada hati masing-masing calon dan pemilih yang mampu menerima kekalahan atas pilihan dan apa yang dipilihnya. Kemenangan sejati juga berarti mengakui keunggulan lawan yang mendapat suara terbesar, meskipun misalnya harus melalui dua putaran pemilihan.***

Masyarakat Kabupaten Sambas sedang berada pada suasana menghadapi pemilihan kepala daerah dan wakil, yang insyaallah akan dilaksanakan pada tanggal 24 Maret. Itulah ciri dari sebuah negara demokrasi. Secara harfiah demokrasi diartikan sebagai pemerintahan dari, oleh dan untuk rakyat. Berarti dalam konteks demokrasi, pemerintah yang berkuasa atau kekuasaan pemerintahan berasal dari rakyat, dengan demikian pelaksanaan kekuasaan pemerintahan harus mengacu pada kehendak rakyat. Meminjam istilah yang dikemukakan oleh Mayo (1965), bahwa terdapat sembilan nilai yang mendasari demokrasi. Pertama, menyelesaikan perselisihan dengan damai dan sukarela. Kedua, menjamin terselenggaranya perubahan secara damai dalam suatu masyarakat yang sedang berubah. Ketiga, menyelenggarakan pergantian pemimpin secara teratur. Keempat, membatasi pemakaian kekerasan secara minimum. Kelima, adanya keanekaragaman. Keenam, tercapainya keadilan. Ketujuh, memajukan ilmu pengetahuan. Delapan, kebebasan. Kesembilan, adanya nilainilai yang dihasilkan untuk mengatasi kelemahan. Perhelatan pesta demokrasi (pemilukada) yang telah menghabiskan puluhan

sopan dalam bertindak. Tidak saling hujat menghujat, mencari kelemahan pasangan lain, tidak mengangkat masalah yang berbau SARA. Visi dan misi yang ditawarkan kepada masyarakat hendaknya jelas, sesuai dengan potensi yang dimiliki oleh daerah, dan yang terpenting adalah masyarakat tidak perlu janji-janji, namun realisasi dari visi dan misi tersebut. Ketiga, memilih yang terbaik di antara yang baik. Lebih dari setengah abad Indonesia merdeka, bangsa ini telah mengalami enam periode masa kepemimpinan. Namun, keadilan dan kemakmuran belum bisa dinikmati secara nyata dan merata. Mengapa tidak ada keberanian mencoba metodologi yang ditawarkan Rasulullah? Ingatlah sejarah Umar bin Abdul Aziz. Beliau hanya perlu waktu 29 bulan, untuk mengubah negara yang kacau menjadi negara yang adil dan merata. Beliau bisa berhasil karena menggunakan metodologi Rasulullah SAW. Pada masa Umar bin Abdul Aziz inilah bisa kita lihat, bahwa sesuatu yang dimulai dengan kebenaran akan menghasilkan sesuatu yang benar. Pada saat itu, Umar bin Abdul Aziz dipilih dan diangkat oleh rakyatnya, bukan minta dipilih dan diangkat. Sehingga pada saat pelantikan, beliau mengatakan bahwa kepemimpinan yang dipegangnnya adalah suatu beban berat, namun ia akan memikul amanah itu karena itu adalah kehendak rakyat. Karena

milyar rupiah, yang bersumber dari uang rakyat jangan terbuang begitu saja. Semua yang terlibat dalam pemilukada hendaknya berfikir jernih dan cerdas, bekerja ikhlas dan tuntas dengan suatu tujuan bagaimana membawa Kabupaten Sambas kedepan, agar dapat bersaing dengan daerah yang ada di sekitarnya. Agar pesta rakyat lebih bermanfaat dan bermartabat, penulis hendak menawarkan beberapa hal yang mudah-mudahan menjadi bahan renungan, khususnya bagi mereka yang terlibat. Pertama bagi masyarakat. Pada saat ini banyak calon pemimpin yang menawarkan diri dan meminta untuk dipilih, dengan berbagai cara kampanye dan promosi agar mereka dipilih. Maka saat ini kita (sebagai pemilih) perlu melihat di balik keinginan mereka untuk dipilih. Tentu keinginan itu dilandasi berbagai alasan, apakah memang ambisi pribadi, keinginan umat, atau motif lainnya. Tentunya kita perlu jeli. Dan, yang jelas Rasullulah melarang memberikan suatu jabatan untuk orang-orang yang memang menghendaki jabatan tersebut. Kedua, bagi masing-masing calon. Kampanye adalah salah satu cara yang dilakukan masing-masing calon untuk mensosialisasikan program kerja (visi dan misi) ke depan kepada pemilih (rakyat). Dalam rangkaian pemilukada ini hendaknya setiap calon santun dalam berucap,

Pilkada Sambas 2011 itulah, saat mengetahui dipilih menjadi khalifah, beliau berucap Innalillahi wa inna ilaihi roji uun dan bukannya sujud syukur atau bahkan malah syukuran. Negeri ini sebetulnya memiliki banyak calon pemimpin, namun untuk mencari profil pemimpin yang adil saat ini jauh dari harapan. Tetapi kita tidak boleh putus asa. Kita wajib berusaha semaksimal mungkin. Untuk memilih siapa pemimpin Kabupaten Sambas lima tahun ke depan. Untuk saat ini, diperlukan orang-orang berbakat, amanah dan professional. Semoga. Penulis adalah Guru Pendidikan Agama Islam SDN 2 Pemangkat dan staf pengajar di STAI Sulthan Muhammad Syafiuddin Sambas

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta.

Apakah Bisa Banding Kepada yang terhormat lembaga hukum dan hak asasi manusia (HAM) Republik Indonesia (RI), khususnya di wilayah Provinsi Kalimantan Barat, kami mau bertanya, bagaimana seorang narapidana yang menjalankan hukuman dan sedang mencari keadilan mengajukan banding dan kasasi, tapi tidak pernah mendapat-

hukum. Kasihan yang menjalankan hukuman tapi tidak mendapatkan keadilan. Tolong jawabannya lembaga hukum dan HAM.

kan surat perpanjangan penahanan dari keputusan Pengadilan Tinggi (PT) dan Mahkamah Agung (MA). Apakah jika masa perpanjangan tersebut habis, maka masa perpanjangan dan tidak diperpanjang lagi oleh PT dan MA. Apakah narapidana tersebut masih bisa ditahan di dalam rumah tahanan negara, karena telah lewat waktu masa penahanan tidak ada keputusan dari PT dan MA. Apakah ini bisa diartikan cacat demi

085249426553 18-3-2011

katnya mengalami krisis air akibat pertambangan dan limbah perkebunan, juga limbah pabrik. Masyarakat berharap gubernur/bupati/walikota tuk segera bertindak. jangan telat, agar tak ada korban.

09.01 081345657439 19-3-2011

Cepat Bertindak

16.51

Kalimantan terkenal dengan sungaisungainya yang panjang. Tapi masyara-

Mengucapkan

Selamat & Sukses atas Terpilihnya

H. Ahmadi Usman S.Ag Sebagai Ketua DPW PPP Kalbar Periode 2011-2016 Dalam Musyawarah Wilayah VI PPP Kalbar Di PCC, Pontianak, Jum’at 18 Maret 2011 Tertanda,, Tertanda H. ANDI DARSUDIN, SE SRI KARTIKA Anggota DPRD Kabupaten Sanggau dari PPP

CUSTOMER SERVICE - Ingin berlangganan - Koran datang terlambat - Tidak terima koran

Hubungi 081345479786 (Santo) 08125746667 (Abubakar) 08125639448 (Mulyadi)

TELEPON PENTING Kriiiing....!!!!

Rumah Sakit RS. Soedarso RS. St. Antonius RS. YARSI

737701 732101 739685

Polisi Poltabes Ptk Polsek Ptk Kota Polsek Ptk Barat Polsek Ptk Selatan Polsek Ptk Timur Polsek Ptk Utara

SMS

g Booki1n1555

1 081649

730897 736344 585511 7171666 7159596

PDAM PDAM

Harian

767999

Oil 40 ml:

OBAT KUAT

Test&BUKTIKANlangsungDITEMPAT

DAFTARKAN SEGERA !!!

10 tablet kuat: Pemacu EREKSI, Penahan EJAKULASI, Penyembuh IMPOTENSI

Layanan Informasi & Pemesanan :

Jl. Gajah Mada No. 3 Telp. 577868 Fax: 741963 Pontianak

CABANG PONTIANAK

1 menit bereaksi langsung BESAR dijamin!!!

Oleskan beberapa tetes Long Hwa oil di belakang telapak tangan dan urut perlahan. Setelah beberapa saat, urat ditangan akan tampak semakin TIMBUL. Demikianlah reaksi ramuan dlm Long Hwa oil meresap ke dalam epidermis dan masuk ke dalam pembuluh darah, lalu menge mbangkan & melancarkan peredaran darahnya.

577868

PT. PLN (PERSERO) WILAYAH KALBAR

Alamat email: long.hwa2011@yahoo.com

Tips UJI khasiat Oil:

734900 7558880 774766 736184 742910 883126

Pemadam Kebakaran Din Kebakaran Kota PMK PB PMK Bintang Timur PMK Merdeka PMK Sei Raya

Long Hwa

On.Line: 08.00-20.00 WIB

HUBUNGI :

081347584506 087736611117 081345479786

Dalam rangka Gerakan Sehari Sejuta Sambungan (GRASS) akan dilaksanakan lagi pada Tanggal 1 April 2011, maka kami himbau kepada calon pelanggan PLN yang ingin pemasangan listrik baru segera mendaftar langsung (tanpa perantara) ke kantor PT. PLN terdekat dengan membawa syarat-syarat : 1. 2. 3. 4.

Foto copy KTP Calon pelangan Foto copy Rekening Listrik Tetangga Sket Lokasi No. Telpon - HP yang bisa dihubungi

Unit Pelayanan PLN yang bisa untuk dihubungi : - PLN Rayon Kota Jl. Achmad Yani No. 25 Telp

: 0561 - 734420

- PLN Rayon Siantan Jl. Khatulistiwa Telp.

: 0561 - 883103

- PLN Rayon Jawi Jl. Martadinata, Telp.

: 0561 - 771360

- PLN Ranting Rasau Jaya Jl. Sultan Agung Km,29, Telp.

: 0561 - 6596124

- PLN Ranting Mempawah Jl. GM. Taufik , Telp.

: 0561 - 691027

- PLN Ranting Ngabang Jl. Karya Maniamas , Telp.

: 0563 - 22030

- PLN Ranting Kakap Jl. Raya Kakap Telp.

: 0561 - 7013200

Untuk layanan pengaduan pelanggan melalui SMS Anda dapat mengirimkan SMS ke :

No. HP : 08115718811

Penerbit: PT Kapuas Media Utama Press. Pembina : Dahlan Iskan. Direktur: Djunaini KS. General Manager: M. Mahfuz Abdullah. Umum dan Personalia: Djailani Kasno.

Jawa Pos Media Group

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: R Rido Ibnu Syahrie. Koordinator Liputan: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Mahmudi, Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Elfrida Sinaga, Misrawie, Hermanto. Staf Redaksi: Budi Yoyok, Abdu Syukri, Julianus Ratno. Kota Pontianak: Arman Hariadi. Biro Mempawah: Al¿ Shandy (Jl Teratai Blok A No 3 Telp 0561-691326). Biro Kubu Raya: Mordiadi. Biro Singkawang: Indra Nova Jatra Kusuma. Biro Sambas: M Ridho (Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Desa Dalam Kaum, Sambas Telp. 0562-392738). Biro Sanggau: M Khusyairi (Ka Biro) (Jl H Juanda Kel Beringin Telp 0564-21525). Biro Landak: Kundori (Jl Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal.2 Ngabang). Biro Kayong Utara: Kamiriludin (Ka Biro) (Jalan Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana). Ketapang: Kiram Akbar. Biro Sekadau: Antonius Sutarjo (stinger). Biro Kapuas Hulu: Kholil Yahya (Jl M Yasin,Putussibau utara No 3 (Telp. 0567 22877). Biro Melawi: Sukartaji (Ka Biro) (Jl Juang Nanga Pinoh. Telp. 0568-22069). Biro Sintang: Jl Oevang Oeray Baning Sintang (lantai 2 Graha Pena Kapuas Post Sintang). Biro Bengkayang: Yopi Cahyono. Promo Bisnis: Darussalam. Sekred: Juliati Fitria.

SIUPP: Nomor. 792/Menpen SIUPP/1998 Tanggal 9 Desember 1998. Terbit 7 kali/minggu

Alamat: Jalan Arteri Supadio Km 13,5. Telepon: (0561) 768677 (hunting), 725550. Fax: (0561) 768675. Telepon: (0561) 743344 (hunting), 760646. Fax: (0561) 760147.

Pracetak/ .: Mustaan (Koordinator), Hermansyah, Dennis, Jumari, Zulkhaidir. Website: Hendra Ramawan (Koordinator). Keuangan: Dian Widiastuti. Iklan: Uray Kamaruzaman (Manager), Jenggo, Deny A, A Jaiz. Pemasaran: Rosadi Jamani (Manager), Divisi Even: Mohamad Qadhafy. Distribusi: Abubakar. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828 Tarif iklan per milimeter kolom: Hitam putih Rp 7.000,00. Spot colour: Rp 10.500,00. Full colour: Rp 15.000,00. Iklan baris: Rp 5.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris). Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan, (luar kota tambah ongkos kirim). Bank: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas. Percetakan: PT Akcaya Pariwara. (Isi di luar tanggung jawab percetakan).


3

Sejumlah Koperasi Akan Ditutup Pontianak. Tahun 2011 ini, Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi (Disperindagkop) dan UKM Kota Pontianak akan menutup beberapa koperasi yang sudah tidak lagi beroperasi di Kota Pontianak. Ada beberapa yang akan kita tutup koperasinya. Karena tidak lagi beroperasi layaknya sebuah koperasi aktif. Penutupan itu juga sudah melalui pertimbangan yang matang, ungkap Kepala Disperindagkop dan UKM Kota Pontianak, Ayu Haro, kepada wartawan, belum lama ini. Ia menuturkan, penutupan ini dilakukan dengan melihat sejumlah pertimbangan, seperti banyak koperasi tidak melakukan RAT selama tiga tahun. Malah ada yang tidak lagi memiliki Sekretariat, tetapi badan hukumnya masih ada. Nah inilah kita sudah melakukan eventarisir, makanya kita putuskan ada koperasi yang kita tutup. Mengenai jumlahnya masih kita kaji, berapa jumlah koperasi yang akan kita tutup itu, terangnya. Selain penutupan koperasi,

Disperindagkop Kota Pontianak juga memberikan bantuan pada koperasi yang dinilai berprestasi dan membantu warga sekitar, seperti bantuan yang diberikan kepada sebuah koperasi di Pontianak Utara senilai Rp50 juta. Satu koperasi saja, itu merupakan bantuan hibah. Koperasi di Kecamatan Pontianak Utara itu kita pandang sangat membantu pemerintah, terutama membawa dampak yang besar bagi warga setempat, ibu rumah tangga dan anak-anak yang putus sekolah untuk diberdayakan, ujarnya. Saat ini, pihaknya lebih ketat lagi dalam menyeleksi koperasi, terutama koperasi yang tidak bertuan yang diakuinya banyak di Kota Pontianak. Pembangunan terus dilakukan, terutama dalam pembangunan kemasyarakatan lewat koperasi ini, semua kecamatan kita prioritaskan, terutama dua Kecamatan Pontianak Utara dan Kecamatan Pontianak Timur, pungkasnya. (oen)

P R O

pontianak

Senin, 21 Maret 2011

Penjualan Tiket Capai 400 Lembar Hari Kedua LPP Walikota Cup 2011 Pontianak. Hari kedua Liga Premier Pontianak (LPP) Walikota Cup 2011 Usia 15 tahun berlangsung sukses, Minggu (20/3). Bahkan hari pertama panitia berhasil menjual sekitar 400 lebih tiket masuk arena pertandingan. Alhamdulillah, 400-an lebih tiket terjual. Ini menunjukkan antusias masyarakat Kota Pontianak akan kecintaannya untuk menyaksikan pertandingan sepakbola lokal Kota Pontianak, ungkap M. Kusdharmadi, Sekretaris Panitia Pelaksana, pada Equator di Padang Ball Keboen Sajoek Pontianak. Menurutnya, sejak pukul 13.30 WIB, para penonton yang hendak menyaksikan laga antara Indonesia Muda vs Khatulistiwa dan Pontura vs PSPI, sudah mengantri di depan loket untuk membeli tiket yang hanya di bandrol seharga Rp2 ribu.

Sehingga dirinya berharap, pada pertandingan berikutnya. Semakin banyak masyarakat Kota Pontianak yang menyaksikan pertandingan LPP. Sebab mereka bisa melihat langsung para pemain di setiap penjuru Kota Pontianak merumput. Sementara Indonesia Muda harus mengakui kekalahannya, ketika berhadapan dengan Khatulistiwa dengan skor 0-3. Meski Indonesia Muda banyak tampil menyerang, namun para pemain Khatulistiwa dapat mengubah Yuniardi/Equator keadaan. Sehingga mampu memutar balik Walikota didampingi Wakil Walikota, Sekretaris pengcab PSSI Kota Pontianak dan anggota DPRD Kota Pontianak saat pembukaan LPP walikota Cup 2011. keadaan dan menang telak. Dengan hasil ini, san Erkatude, mampu menun- dana menggunakan kostum kostum biru putih. Erkatude Khatulistiwa memperoleh poin dukkan kesebelasan Semangat merah putih, membuat tak juga meraih point penuh pada tiga. Baru dengan skor telak 8-0. berdaya para pemain Seman- pertandingan melawan SemanBegitu juga dengan kesebela- Erkatude yang pada laga per- gat Baru yang menggunakan gat Baru. (oen)

Mengucapkan

Selamat & Sukses atas Terpilihnya

H. Ahmadi Usman S.AG

Sebagai Ketua DPW PPP Kalbar Periode 2011-2016 Dalam Musyawarah Wilayah VI PPP Kalbar Di PCC, Pontianak, Jum’at 18 Maret 2011 Tertanda,

Bupati Sanggau Ir. H. Setiman H. Sudin

Wakil Bupati Poulus Hadi, SIp


4 Kalbar Raya

Senin, 21 Maret 2011

Advokat Wajib Berikan Jasa Hukum Gratis

M Tamsil Sjoekoer SH MH

PONTIANAK. Bantuan hukum cuma-cuma alias gratis perlu disosialisasikan dengan baik. Karena masih banyak pencari keadilan yang tak mampu, kebingungan untuk mendapatkan jasa hukum gratis tersebut. Sementara sesuai UU, advokat wajib memberikan bantuan hukum itu. Kewajiban memberikan bantuan hukum cuma-cuma kepada masyarakat tak mampu itu tertuang

dalam UU Nomor 18/2003, tentang Advokat pasal 22 ayat (1) dan (2). Bantuan hukum cuma-cuma itu, advokat tidak boleh menerima fee dalam kasus apapun. Justru wajib diberikan kepada masyarakat tidak mampu, kata M Tamsil Sjoekoer SH MH, Ketua Peradi Kalbar kepada Equator di ruang kerjanya, Minggu (20/3). Terpenting, jelasnya, dalam perkara pidana, misalkan dari ke-

polisian atau pengadilan menunjuk advokat mendampingi seseorang yang ancaman hukumannya di atas lima tahun, itu wajib didampingi. Nanti pengadilan menunjuk bagi mereka yang tidak mampu, atau kepolisian, misalnya ketika di kepolisian mereka ditanya mau didampingi advokat atau tidak, apalagi ancaman hukumannya berat, bahkan hukuman mati, itukan wajib didampingi, tegas Tamsil. Peradi sendiri siap memberikan atau mendampingi pencari keadilan bagi orang tak mampu. Kita siap memberikan bantuan hukum itu. Tapi terlebih dahulu mohon kepada Peradi untuk mendampingi. Kita dari dulu sudah banyak kok mendampingi kasus seperti ini. Kalau dulu bantuan hukum di pengadilan negeri Rp250 ribu dan masih sampai sekarang. Untuk mendapatkan bantuan hukum gratis harus dibekali surat keterangan tidak mampu dari RT setempat, jelas Tamsil. Namun dalam praktiknya, Tamsil menilai, hal seperti ini banyak tidak dijelaskan kepada masyarakat. Masih banyak masyarakat belum mengetahui, akibat kurangnya sosialisasi. Sosialisasi itu harusnya dilakukan instansi penegak hukum. Peradi sendiri juga sudah pernah melakukan sosialisasi UU Advokat, cuma terbatas karena terkendala tenaga. Tamsil menambahkan, sama juga konsepnya ketika berbicara Lembaga Bantuan Hukum (LBH).

Lembaga tersebut juga wajib memberikan bantuan hukum kepada orang yang tidak mampu. Sebenarnya tujuan dibentuknya LBH itu untuk memberikan bantuan kepada orang yang tidak mampu, kata Tamsil. Secara kelembagaan, Peradi memang selalu mewajibkan setiap advokat yang dinaunginya untuk konsisten memberikan pendampingan hukum cuma-cuma. Tentunya jika memang ada permintaan secara resmi. Jika dilanggar, ada sanksi yang bakal dijatuhkan. Sanksi itu berupa sanksi lisan, sanksi tertulis, pemberhentian sementara dari profesinya selama tiga sampai 12 bulan, hingga pemberhentian tetap. Sanksi itu sudah jelas dalam UU Advokat, tegas Tamsil. Selain itu, Tamsil juga menyinggung masih banyaknya oknum yang mengaku sebagai pengacara. Dia mengingatkan, kalau baru memegang pendidikan advokat dan sertifikat advokat, belum menunjukkan seseorang advokat. Persyaratan untuk dapat diangkat menjadi advokat belum terpenuhi semuanya. Tamsil mengatakan, untuk menjadi seorang advokat tidaklah mudah. Di antaranya harus pendidikan advokat untuk mendapatkan sertifikat advokat, lulus ujian yang diselenggarakan organisasi advokat, magang sekurang-kurangnya dua tahun di kantor advokat. Baru disumpah di pengadilan tinggi oleh Paradi. Nah setelah itu baru boleh praktik dan disebut advokat, jelasnya. (jul)

Penerimaan Pajak Harus Diawasi

Muhammad Fauzie Kholilullah

P O N T I A N A K . Tahun 2011, Pemerintah Kota Pontianak menargetkan peningkatan pajak daerah untuk proyeksi anggaran. Namun anggota Komisi A DPRD Kota Pontianak M Fauzi memperkirakan pemerintah masih tetap akan kehilangan sejumlah titik pajak. Karena tidak maksimalnya pendapatan daerah. Ini bisa dilihat dari target yang dicanangkan setiap tahun.

Ada yang tercapai dan tidak. Padahal yang perlu diawasi di sini adalah titik pajak yang dikelola setengah hati, sehingga kontribusinya tidak sesuai harapan. Padahal jika dikelola sepenuh hati, tentu hasilnya akan maksimal. Itu yang kita perkirakan masih akan terjadi, kekecewaan akan terjadi lagi. Karena kita lihat sistem yang dilakukan pemerintah masih kendur aturan. Jadi waspadai area pajak yang optimal, jangan terpaku kepada target pajak saja, ungkap Fauzi. Menurutnya, pemerintah seharusnya bisa lebih kreatif, cerdas dan inovatif dalam mengoptimalkan pajak. Salah satunya mengoptimalkan area yang memiliki potensi untuk dieksplorasi lebih jauh lagi. Masih banyak area potensi pajak yang belum dieksplorasi sedemikian rupa. Untuk itu, agar pengelolaan pajak tidak dipermasalahkan, butuh inovasi efektif dari pemerintah. Jangan maunya kerja dianggap rutinitas saja, tanpa ada upaya untuk

menerima hal baru, agar meningkatkan PAD Kota Pontianak lebih baik lagi setiap tahunnya, ujarnya. Fauzi meminta pemerintah untuk selektif dalam menempatkan petugas penagihan pajak. Karena bukan rahasia umum lagi, ada dugaan jika petugas pajak tidak kebal suap. Bahkan, wakil rakyat asal kecamatan Pontianak Utara ini mendesak Pemkot membenahi sistem penerimaan retribusi pajak yang tidak memenuhi target dari potensi. Semestinya retribusi tersebut bisa dicapai pemerintah. Pemerintah banyak menunggu tanpa menjemput bola. Mereka hanya duduk manis di balik meja, tanpa ada inisiatif bagaimana mengupayakan peningkatan sektor pajak. Selain itu, tidak mengindahkan petugas pajak di lapangan. Kita butuh petugas yang kebal terhadap iming-iming yang ditawarkan pengusaha untuk memanipulasi penerimaan retribusi pajak, tegasnya. (oen)

Promo Paket Murah Hanya Rp15.000/hari

Pasang 6 x Terbit 7 Kali Pasang 25 x Terbit 30 Kali

Buat apa Bayar Mahal Kalau hasil nya Sama

MELAWI Jl. Patikrama No. 100 SINTANG Jl. Pattimura No.31

Innovation for Tomorrow

LUXIO

Dapatkan Cash Back s/d 10 jt

NP 300 4x4

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB

“JOANNA” Facial Care TERIMA Panggilan ke Rumah

• Facial + Totok Wajah • Facial + Lulur • Mustika Ratu Pria • Sari Ayu & • Wardah Wanita • La Tulipe • Biokos Hub : NB : Lulur Hanya Untuk Wanita

085247773842 082148707141

“Harga Terjangkau”

Dapatkan Kupon Gosok Hadiah BlackBerry, Samsung, & Kupon Undian Daihatsu Terios Adventure Promo November-Desember

DP DP Hanya 44 Jt-an Hanya 55 Jt-an Angsuran Angsuran 3.770.000

Bisa Tukar Tambah Bawa pulang Mobil Baru

MENJUAL Lemari marii Makan M - Rak Piring ng K Kaca • Le bag Etalase Etalasse • Be Berbagai • FFrame am Aluminium luminiuum m - Kaca N ko Nako - Kaca Kac Jendela endela Dll MELAYANI mb an Kitchen Kitccheen Set Al Alk • Pe Pembuatan Alka Ber er ai P •B Berbagai Pesanan Produkk lumi lu mi ium m dan Ka acaa Aluminium Kaca evel - Kaca K ca Pa Patri t - Ka • Kacaa Bevel Kaca Lukis st - Pemotongan t K • Sandblast Kaca Dll

AG

Jl. PUTRI DARA HITAM No. 3-4. TELP (0561) 748413. HP : 0811574450. PONTIANAK KALBAR Em@il : alka_jaya_glass@yahoo.com

: 081352462870 085348154631 ALAMAT :

PONTIANAK SINTANG (081256599913) (082149172370) Jl. KH. ACHMAD DAHLAN No. 24 Jl. MT. HARYONO (Armada Kijang Innova) (Pintu Gerbang BTN)

Melayani : • Harian • Mingguan • Bulanan

Carter dalam kota

HUB : 081256420888 087818010777

D PH MURA

FORD FIESTA

Xenia VVT-i

265 jt

DP mulai 9.900.000

RANGER | ESCAPE |EVEREST | FIESTA

TERIOS • SIRION • LUXIO • GRAN MAX PU/MB 08125747270 Hub: 0561-7062289

Hubungi: YAYAT Hp: 08125721381, 08565001111

Gran Max Pick up

JULIAN 085245058808

JAYA GLASS AG ALKA Spesialis Aluminium dan Kaca

H u b

Rental Mobil

Armada : Innova Avanza Xenia

DP mulai 10%

6.010.000

Indent Segera... Stock Terbatas

Hub :

TRANSPORT MELAYANI : - Antar Jemput Luar - dalam kota - Menerima pengiriman dokumen & Paket TUJUAN : - Sintang - Pontianak (PP) - Pontianak - Nanga Pinoh (PP)

Khusus menjual :

SUI JIN

GADAI BPKB • Tanpa Potongan • Proses Cepat (*1 Jam Cair) • Syarat Mudah (*KTP dan KK) • Angsuran Ringan (Fasilitas Instan Approval/ ACC di tempat) Bursa Motor Bekas (khusus Credit) Berbagai Merk

Toyota Type

Angsuran

Hilux Pick Up 4 x 2

6,786,000

Hilux 4 x 4 E M/T

6,266,000

Hilux 4 x 4 G M/T

6,786,000

Proses CEPAT dan MUDAH

TOYOTA

Hadiah langsung tanpa diundi

DUTA MOTOR Jl. Husein Hamzah No. 33 0561-7055218/08125712311

Hubungi :

085245084209

184 jt Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak (Jl. Penjara / dpn Jl. Beringin)

Telp. (0561) 743999

LENTERA PERSADA ARSITEKTUR DESIGN

DINAS KEBERSIHAN DAN PERTAMANAN KOTA PONTIANAK Jl. Kom Yos Sudarso

0561-7000810 081257526710 081522669315

EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

Ray’s Transport

RANGER RAS CABIN

CUKUP

New Grand Livina

Mitra Dalam Perjalanan Anda

Proses Mudah dan Cepat

BPKB

THERAPY

REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

PAKET MANTAP

Kantor Pusat Kantor Cabang : Jl. Tabrani Ahmad Jl. Ahmad Yani No. 24 Komp : Hasia Permai No. B 8 (Samping Hotel Merpati) Telp : (0561) 7161816 Telp (0561) 3305303 (0561) 779655 Hp : 085245502235 Hp : 081256271689 081522675500 Pontianak Sanggau

DISETUJUI

Tidak Melayani SMS

Hubungi Hp : 0811-5711-319 081256-88-1762

- Melayani Carter Dalam & Luar Kota - Pengiriman Barang

Terima Gadai / Kredit Data dibantu - Mobil Bekas, Built Up, Baru - Layanan Kredit Mobil Teman - Cover seluruh Kalbar

085654695808 081256815588

Melayani : Carter Dalam & Luar Kota Tour & Berobat ke Kuching

Express Express

Pontianak - Sanggau

99%

Jl. Gajah Mada No. 265A Deretan Apotik Gajah Mada dan Apotik Makmur 2 Telp: 0561-7563612 0561-732944 Hp: 08125710863 Klik: gayamotorptk.blogspot.com

Melayani : • Angkutan Pindahan (Rumah, kost dll) • Rental / Sewa Pick Up (perjam, hran, mggan, bulanan) • Antar Jemput barang (dalam & Luar kota)

ARIS TAXI

DANA TUNAI

(Seluruh wilayah Kalbar) Jual-beli/tukar-tambah motor bekas/baru/cash & kredit Proses cepat, syarat mudah Dana cair dalam 1 hari*

Armada : Innova, Avanza & Xenia

Alamat : Pontianak Jl.Sumatera Gg. Sederhana No. 20

BPKB MOBIL BPKB MOTOR

TAXI

Hub : 081257874447 / 08125674000

TERIMA GADAI

OJEK PICK UP

TRITAMA

Melayani : - Carter Dalam & Luar kota (Luar Negeri) - Pengiriman Paket Barang & Dokumen

JASA ANGKUTAN BARANG

ACHA TAXI

GAYA MOTOR

Jurusan : Pontianak - Sanggau - Sekadau - Sintang - Melawi

* Syarat & Ketentuan Berlaku

INFORMASI PEMASANGAN IKLAN Hub : 0561-721229 DENY 0811570832 JAIZ 085245411544

SEDOT WC Hub: Telp. (0561)772807

Fasilitas: 1 Unit instalasi pengolahan IPLT 2 Unit kendaraan jenis vacuum truck

Melayani : - Konsultasi Perencanaan Bangunan - Eksterior - Interior - Perencanaan Bangunan, Bangun, - Gambar 2D dan 3D Rumah Tinggal, Ruko, Kantor Dll - Kitchen Set - Renovasi Rumah Tinggal, Kantor - Kamar Tidur - Kamar Mandi

Hubungi Segera : Jl. Hasyim Ashari No. 33B (Perum 3) Pontianak Telp. (0561) 7970470 / HP : 081257971911

Kepuasan anda KONSULTASI GRATIS

adalah Tujuan Kami

DP 11Jutaan

DISCOUNT s/d 25 Jutaan

DP 10% SWIFT-APV-SX4-X OVER

Proses

MUDAH & CEPAT

JOHANES

081256606125 0561 753897 7

Referensi Promosi Dunia Usaha Terpercaya Pemasaran & Iklan Graha Pena Equator Jl. Arteri Supadio Km 13.5 Telp : 0561-721229


5

jendela usaha

Senin, 21 Maret 2011

Info

Gurihnya Laba Telur Asin dengan Aneka Rasa BUKAN hanya asin, kini telur asin juga memiliki beragam pilihan rasa, seperti rasa bawang, kepiting, ikan salmon dan lainnya. Penjualan telur asin berasa ini lumayan kencang, bahkan mencapai pasar ekspor. Seorang produsennya bisa meraup omzet Rp 57 juta perbulan. Selain rasanya yang khas, telur asin memiliki kandungan gizi tinggi. Tak heran, telur asin punya banyak penggemar. Apalagi sebagai salah satu pilihan lauk, harga telur asin terjangkau banyak kalangan masyarakat. Inilah yang menciptakan peluang bagi Sudarmaji. Berbeda dengan produsen telur asin pada umumnya, warga Masangan Waetan, Sidoarjo, Jawa Timur ini membuat telur asin dalam berbagai rasa. Telur asin buatan Sudarmaji antara lain rasa telur kepiting, rasa ikan salmon, kepiting goreng, kepiting rebus, dan rasa bawang. Selain rasa, Sudarmaji juga membedakan

pembuatan telur asin ini, yakni dengan cara dipresto, digoreng maupun dibakar. Ia menuturkan, usaha pembuatan telur asin ini berawal sejak tahun 2005. Saat itu, ia mempunyai banyak telur bebek dari hasil beternak bebek. Lantas, ia membuat telur asin biasa yang dijualnya ke warung sekitar dan kantin sekolah. Setelah mendapat respon cukup baik, Sudarmaji mengembangkan usaha dengan membuat telur asin aneka rasa. Ia menambahkan berbagai rempah-rempah saat membumbui telur asin itu. Butuh waktu 10 hari untuk membuat telur asin aneka rasa, ujarnya. Saat ini, ia bisa melayani permintaan 700 butir telur asin aneka rasa tiap hari. Tak hanya pesanan lokal, Sudarmaji mengirim telur asin ke Malaysia dan Singapura. Dengan mematok harga Rp 2.350 hingga Rp 2.760 perbutir, ia pun

bisa meraup omzet Rp 57 juta per bulan. Selain Sudarmaji, Chandra Reza Permana juga memproduksi telur asin aneka rasa. Produsen telur asin yang juga berasal dari Sidoarjo ini membuat telur asin rasa bawang, asap bawang, buah-buahan dan jahe. Tapi, rasa buah tak bertahan lama. Setelah dicicipi beberapa teman mereka bilang rasanya aneh, kata Chandra. Di antara berbagai rasa itu, telur asin rasa asap bawang menuai pesanan paling banyak. Dalam sebulan, Chandra mendapat pesanan telur asin rasa ini hingga 1.000 butir. Pesanan telur asin rasa bawang mencapai 500 butir. Sedangkan pembuatan telur asin rasa jahe tergantung pesanan, ujar Chandra. Ia menjual telur asin ini dengan harga berkisar Rp 2.000 hingga Rp 2.200 per butir. Chandra memasarkan produknya

Jadikan Hp Sebagai Remote

ujarnya. Sayang, Chandra enggan membeberkan rahasia dapur alias formula proses pembuatan telur asin aneka rasa. Yang pasti saya tidak menyuntikkan rasa ke telur asin, kata Chandra yang berniat mulai memasarkan telur asin ini ke luar Pulau Jawa bulan depan. (peluangusaha.co.id)

di Sidoarjo dan Madura. Ia mengaku kewalahan memenuhi pesanan ini lantaran pasokan telur tak cukup untuk memenuhi banyaknya pesanan. Padahal, permintaan telur asin aneka rasa ini juga datang dari Kalimantan, Batam dan Medan. Namun, saya belum bisa kirim tester ke sana karena kewalahan memasok pedagang di Sidoarjo,

Renyahnya Usaha Ayam Goreng Krispi BISNIS ayam goreng krispi masih serenyah rasanya. Pengusaha makanan ini terus bermunculan karena peluang pasarnya memang masih besar. Keuntungan yang mereka peroleh pun sangat menggiurkan. Anda tertarik mencoba? Ayam goreng krispi sudah menjadi makanan yang akrab di lidah orang Indonesia. Untuk mendapatkannya juga tak sulit, hampir di dekat permukiman warga makanan ini bisa ditemui. Soal harga, juga sangat terjangkau. Karena harga yang murah dan rasa yang lezat, ayam tepung renyah ini diminati masyarakat. Tak heran penjual ayam goreng krispi terus menjamur. Bisa dibilang, ayam goreng jenis ini sudah menjadi makanan pokok bagi masyarakat kita. Maka, tak heran bila makin banyak merek usaha ayam goreng, kata Alexander, pengusaha ayam goreng krispi Fried Chicken di Jakarta. Potensi pasar yang masih besar inilah yang mendorong Agus Setiawan mengembangkan usaha ayam goreng tepung. Agus adalah pemilik Suga Chicken yang saat ini sudah memiliki lebih dari 60 gerai berkonsep semirestoran dan full resto. Perkembangan bisnis ayam goreng renyah ini memang bisa pesat, ambil contoh Crispy Fried Chicken yang baru berdiri sekitar dua tahun lalu sudah memiliki 52 mitra. Kalau citarasa sudah dipercaya dan harga terjangkau, tak akan sulit untuk mendapatkan pelanggan, kata Alexander. Dia sesumbar, keistimewaan ayam goreng yang dia tawarkan terletak pada gorengan tepungnya yang lebih krispi atau garing dibandingkan dengan merek lain.

Maka, namanya Crispy Fried Chicken, ucapnya. Selain itu, Alexander hanya memakai ayam segar sebagai bahan baku. Dengan racikan bumbu spesial, rasanya ayam pun lebih gurih. Kami hanya menggunakan lada impor, katanya. Begitu pula dengan sesumbar Agus, Suga Chicken adalah ayam goreng yang terbuat dari daging ayam pilihan bermutu tinggi. Diolah secara higienis dengan tepung serta bumbu-bumbu resep asli dari sang empunya waralaba. Dengan resep itu ayam goreng yang dihasilkan yang renyah, gurih nikmat, dan bergizi, ujarnya. Kerenyahan ayam goreng ini dihasilkan dari alat penggorengan

Bahan: 1 liter air 500 g iga sapi berdaging, po-

tong-potong 1 sdm margarin 100 g bawang Bombay, iris kasar 1 sdt merica bubuk ½ sdt pala bubuk 1 sdt garam 250 g kentang kecil, kupas, potong dua 2 buah tomat, potong-potong 100 g wortel, potong-potong 1 batang daun bawang, iris

Modal Kecil Pun Bisa Berminat buka usaha? Tengok kocek Anda dulu. Kalau memang modal Anda tipis, mungkin Anda bisa menjajal tawaran Crispy Fried Chicken. Harga investasi yang ditawarkan terbilang murah, yaitu hanya Rp 9 juta. Dengan modal semungil itu, mitra akan mendapat etalase full aluminium, penggorengan besar, kompor, dan regulator

Icip-icip

Sup Kentang Iga Di kala cuaca tak bersahabat, sup iga yang lengkap ini bisa jadi solusi. Daging iga yang empuk dan sayuran yang komplet, bikin sup ini tambah enak. Apalagi saat disantap hangat-hangat.

deep fryer. Selain itu, Suga juga menggunakan minyak padat untuk menggoreng. Minyak padat mempunyai titik didih lebih tinggi daripada minyak goreng biasa sehingga tidak lekas rusak dan lebih menyehatkan.

high pressure, peralatan dapur, minyak goreng 6 liter, tepung bumbu 3 kg, tepung Crispy FC 3 kilogram, serta merek dagang. Franchise fee selamanya dan bebas royalty fee. Keuntungan 100 persen untuk mitra, ujar Alexander. Tentu, selanjutnya, Anda harus membeli tepung bumbu kepada Alexander. Tiap kilogram tepung bumbu seharga Rp 16.000 cukup untuk menggoreng 3 ekor ayam. Alexander akan mengirim tepung itu, jika Anda memesan minimal 30 kilogram. Kurang dari itu, Anda harus mengambil sendiri. Selain itu, Anda perlu menyiapkan dana sekitar Rp 500 ribu untuk membeli perlengkapan bahan makanan, misalnya saus dan beras. Jangan lupakan pula kantong pembungkus. Merek saus bebas. Kalau mitra mau tambah menu, yang diperbolehkan hanya menjual kentang goreng, jelas dia. Bila Anda ingin memiliki usaha dengan konsep resto, silakan menjajal tawaran Suga Chicken. Harga investasinya Rp 29 juta. Uang ini mencakup franchise fee untuk 5 tahun, tepung dan bumbu, peralatan dan perlengkapan gerai yang masih terbatas, media pemasaran, dan seragam pegawai. Adapun untuk kursi dan peralatan dapur, Anda harus menyiapkan dana Rp 15 juta. Anda juga mesti mengeluarkan biaya sewa gerai dan mungkin melakukan sedikit renovasi gerai. Biaya renovasi bergantung pada kondisi gerai Anda. Oh, iya, Anda perlu menyiapkan modal awal untuk membeli 20 ekor ayam serta bahan makanan tambahan dan minuman pendamping, seperti nasi, roti, minuman, sayur, daging, kentang, mi, sop jagung, dan bumbu. Resto kami tidak hanya menawarkan

kasar Cara membuat: * Didihkan air, masukkan iga sapi, kecil api. * Masak iga sapi dengan api kecil hingga dagingnya empuk. Buang busa dan kotoran yang ada di permukaannya. * Lelehkan margarin, tumis

* *

* * *

bawang bombay hingga wangi. Angkat, masukkan ke dalam rebusan iga. Tambahkan merica, pala, garam, kentang, tomat dan wortel. Masak hingga sayuran lunak. Angkat, taburi daun bawang. Sajikan hangat. (dtc)

KCA (KREDIT CEPAT AMAN) BUNGA MULAI 0.75% PER 15 HARI KREASI (KREDIT ANGSURAN FIDUSIA) JAMINAN BPKB KENDAR A AN BUNGA 1 % PER BULAN MULIA (INVESTASI LOGAM MULIA) INVESTASI EMAS 24K BERSERTIFIKAT SECARA TUNAI ATAUPUN KREDIT WU (WESTERN UNION) KIRIM DAN TERIMA UANG DI DALAM DAN LUAR NEGERI SECARA CEPAT KANTOR PELAYANAN KAMI: PEGADAIAN CABANG NANGA PINOH Jln. Juang Blok E-4 KM 1, Nanga Pinoh-Melawi Tlp. (0568)22465 UPC PASAR PAGI Jln. Melati NO. 5 Kompleks Pasar Pagi Tlp. (0568)2707178 UPC KAMPUNG PAAL Jln. Juang KM 1(Depan Cita Rasa) Tlp. (0568)2705996 UPC BATU BUIL Jln. SDK I, Batu Buil Nanga Pinoh-Sintang

DENGARKAN SUARA KEDAMAIAN... DARI RADIO SUARA MELAWI

RADIO SUARA MELAWI Radio Rekonsiliasi untuk Kedamaian di Kabupaten Melawi Mengudara Pagi: Pukul 05.30-12.00 WIB Sore: Pukul 15.00-23.00 WIB

HOTEL HOTEL GUNUNG WENANG GUNUNG KHUSUS VIP 1 TVWENANG 21” DAN 14” (28 CHANEL), FULL AC, KULKAS Menyediakan fasilitas: KAMAR MANDI DALAM, AIR TV 21” DAN 14” (28 CHANEL), PANAS+DINGIN FULL AC, KULKAS, KAMAR MANDI FARIASI HARGA : DALAM, • VIP 1 (lt.1) AIR : PANAS+DINGIN Double Bed Rp.175.000,Single Bed Rp.165.000,FARIASI HARGA:

Radio Suara Melawi sahabat sepanjang masa...

: Double Bed Double BedRp.155.000,Rp.175.000,Single Bed Rp.145.000,Single Bed Rp.165,000,DOUBLE Rp.155.000,: Double BedBED Rp.135.000,SINGLE BED Rp.145.000,BedBedRp.125.000,STANDAR (lt.2): Single Double Rp.135.000,• EKONOMI 1 (Lt.3) : Double SingleBed Bed Rp.110.000,Rp.125.000,EKONOMI 1 (lt.3):Single Double Rp.110.000,BedBedRp.100.000,SingleBed Bed Rp.100.000,Rp.100.000,• EKONOMI 2 (Lt.3) : Double EKONOMI 2 (lt.3 : Double Bed Rp.100.000,• SINGLE BED : Single Bed Rp. 75.000,Rp.75.000,-

Jalan Gelora Juang No. 182 Nanga Pinoh HP: 085245642729

Alamat: Jl. Juang Niaga Telpon: (0568) 21400 Alamat: Jalan JuangDesa Ds Tanjung Tnjng Niaga. Telp (0568) 21400

Acara: Berita KBR 68H Jakarta, Musik Teman Kerja, Melawi Bergoyang, MPL, Pelangi Melawi, Dunia Remaja, Serba-serbi, dan Tembang Kenangan

• VIP 2 1(lt.1) VIP (lt.1):

VIP 2 (lt.1): • STANDAR (Lt.2)

ayam goreng, tapi juga nasi goreng, mi goreng, serta burger, jelas Agus. Lokasi Mendukung Bila tak ingin bekerja sama dengan waralaba, Anda bisa mencoba usaha ini dengan konsep gerobak. Untuk membeli peralatan dan perlengkapan gerai, cukup sediakan uang Rp 6 juta. Adapun anggaran belanja ayam, tepung, dan bahan pendamping lain butuh sekitar Rp 1 juta. Jadi Anda hanya butuh modal sekitar Rp 7 juta. Hal lain yang harus dipertimbangkan adalah lahan usaha. Anda perlu menyiapkan lahan ukuran 2 m x 1,5 m untuk bisnis dengan gerobak. Dengan begitu, ongkos sewa tidak terlalu mahal. Yang penting strategis. Jangan menyewa lokasi di foodcourt karena mahal, kata Alexander. Mengingat harga ayam goreng harus murah dan bisa terjangkau masyarakat kebanyakan, lokasi di area sekolah, rumah sakit, atau minimarket bisa dimanfaatkan. Selain ada konsumen, sewanya juga terhitung murah. Alexander bilang, sewa gerai di lokasi-lokasi di Jakarta sekitar Rp 300.000‒ Rp 400.000 per bulan. (peluangusaha. co.id)

NP

NAIA PRODUCTION

Cottage g Matuari Cattage Matuari

MENTARI SPORT Menjual Perlengkapan Olahraga

√ √ √ √ √ √

Sepakbola Bulu Tangkis Volly Basket Tenis Meja Futsal

Jalan Juang No. 14 Nanga Pinoh Telp (0568)21537 HP: 081345928582

Jl. Juang KM 2 No.3 Nang Pinoh Hubungi 081345444543

Lembaga Sosial yang bergerak dalam bidang pengelolaan keuangan umat berupa infaq Program: 1. Inmafur : Infaq lima puluh ribu 2. Insitu : infaq sewaktu-waktu 3. Talimas : Tabungan Peduli masyarakat 4. Langkau amal peduli Sekretarial: Jalan Marhaban, Dusun Mekar sari, desa paal, no.81, telp: +6281257981060, Email: langkau_amal@yahoo.co.id. Nomor rekening BRI Cabang Pembantu Nanga Pinoh. an. Langkau Amal no rek.1162-0100182653-7

Taman Argo Wisatadan Taman Argo Wisata dan Tempat Bermain Tempat Bermain

Alexander LCD dengan berbagai ukuran TV Benito 21 In Kulkas Lemon Series bermacam-macam tipe Mesin Cuci Aq uamagic bermacam-macam tipe Ace Sayur Nara III

Melayani Cas dan Credit

Toko Sinar Emas II Dealer Resmi MSI Menjual Produk Laptop MSI

berfasilitas lengkap seperti :

Single Bed, Double Bed, TV 29” + Digital, Single Bed, Double Bed, TV 29” + Digital, Kulkas, Air Panas dan Dingin Full AC Kulkas, Air Panas+Dingin Full AC, dan Garasi Mobildan Garasi Mobil

Dengan variasi harga: fariasi harga: SingleDengan Bed: Rp.250.000,Singlel Bed: Rp.250.000 Double Bed: Rp.275.000,Double Bed: Rp.275.000

ADIRA

Alamat: Jln. M. Saat No. 25 Tanjung Niaga Kecamatan Nanga Pinoh NILEM: 61.1.07.4.1.0001 AKTA NOTARIS : 08-11-2007 IZIN OPERASIONAL: 420/016/PNFI-2007

Lembaga Pendidikan Masyarakat yang sudah terakreditasi B oleh Badan Akreditasi Nasional (BAN) Pendidikan Non Formal dan Informal (PNFI) Jakarta 1. Keaksaraan Fungsional (KF) 2. Pendidikan Kesetaraan (Paket A, B dan C) 3. Life Skill - Kursus Komputer - Kursus Bahasa Ingris - Kursus kewirausahaan kota - Kursus kewirausahaan desa

√ √ √ √ √

Provinsi KecamatanBelimbing Belimbing Jln.Jalan Provinsi Kecamatan (Pemuar)(Pemuar) Kabupaten Melawi Kec. Nanga Pinoh Kab.menginap Melawi Juga menyediakan tempat berfasilitas lengkap, seperti: Juga menyediakan tempat menginap

Supported by

KECAMATAN NANGA PINOH

Dealer Resmi Sharp Menjual Berbagai Produk Sharp

Jika ingin informasi tentang pembuiatan izin, langsung hubungi KPTSP Kab. Melawi

TOKO OLAHRAGA

PKBM - BELBINT MUSTIKA JAYA

Jual Pulsa Accessories Handphone Amplikasi thema nuansa islami Pengisian lagu religi islami

WARNING...!!!

Alamat : Jalan Lintas Kota Baru KM. 2 Telepon (0568) 22061

Kostum SD-SMP-SMA Kostum guru dan kantor Menerima snar raket

Toko Sinar Emas II

KPTSP Kab. Melawi

Hub : 085654543656 08125721182 Phone 085245530111

PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT

Bustanul Qur’an Majelis Tahfidzul Qur’an Mencetaksi

Fungsi Handphone (Hp) terus berkembang. Tidak hanya sebagai alat komunikasi, berselancar (browsing) di internet, tetapi dapat juga digunakan sebagai remote laptop atau komputer. Untuk menjadikan Hp sebagai remote, setidaknya Hp yang digunakan itu dapat men-support Java dan Bluetooth. Sedangkan komputernya memakai windows dan juga punya Bluetooth. Agar dapat mengendalikan komputer dengan Hp, terlebih dahulu harus diinstal aplikasi Mobile Witch Remote Control di komputer sebagai server dan di Hp sebagai client-nya. Aplikasi untuk komputer dapat diunduh (download) di beberapa situs internet atau langsung saja ke situs resminya di http:// mobilewitch.com. Sementara untuk client di Hp dapat diambil di http://getjar.com. Setelah diunduh, langsung instal dan operasikan, baik di komputer maupun Hp dengan terlebih dahulu mengaktifkan (on) bluetooth-nya agar dapat segera terkoneksi. Selanjutnya di Hp pilih menu Seach for Servers, setelah terkoneksi dengan server di komputer itu, pada layar Hp akan muncul beberapa menu, yakni mode mouse, keyboard, aplikasi dan utilities. Fitus mouse mode di Hp itu untuk menggantikan peran mouse. Jadi untuk menggerakkan kursor di komputer dapat dengan menggerakkan Hp. Jadi tidak perlu repot beli mouse. Ketika mouse mode itu digunakan, pada layar Hp akan muncul pada di sekitar mouse atau dengan kata lain, pengguna dapat melihat lokasi kursor di komputer melalui Hp. Sementara untuk keyboard mode untuk mengganti fungsi keyboard. Sebagai contoh, tombol 2,4,6 dan 8 untuk arah, tombol 1 untuk enter, 3 untuk spacebar (spasi), 7 untuk Tab, dan 9 untuk backspace. Tetapi tentunya tidak jauh berbeda bila keypad di Hp menggunakan QWERTY Sedangkan dengan fitur Aplication Mode, dari Hp dapat mengontrol aplikasi di komputer. (dik)

Hindari calok atau pihak ketiga dalam membuat izin

Photo Prawedding Resepsi Pernikahan, Acara Kantor, Khitanan, Ulang Tahun, Edit Photo, Edit Kartu Undangan, Ganda Cd, dvd, Dll Yang Ingin Diabadikan Bersama Kami “ Naia Production “

Selular

√ √ √ √

U135DX Intel Atom (N450 1, 66 GHz) U160 Intel Atom (N450 1,66 GHz) CR 420 Intel Core (13-M370) CX420-MX Intel Core (13-330M)

Melayani Cas dan Credit

.!!!

g.. Warnin

Hindari Calok atau pihak ke

Toko mebel/funitute

Program Unggulan: 1. DIALOG INTERAKTIF, Setiap Rabu, PUKUL 16 :30 wiba 2. Dendang Melawi /DM, Setiap Senin-Sabtu, PUKUL 13:00 Wiba

Terlengka p

Bisa cast dan credit Toko Sinar Jaya

tiga dalam membuat izin Jika ingin informasi tentang pembuatan izin

Hubungi kasi pelayanan perizinan, Yunus Hp. 085252007240


sosialita

6

Senin, 21 Maret 2011

Posisi Bupati Kapuas Hulu Dijamin Hukum Putussibau. Ada gerakan secara masif ingin menjatuhkan posisi Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir dan wakilnya Agus Mulyana. Upaya tersebut bisa menimbulkan keresahan dan instabilitas di kabupaten paling timur Kalbar itu. Ketua DPC Ikadin Kapuas Hulu Banjeir LH SH mencoba menjernihkan dan meluruskan persoalan hukum, terkait posisi Nasir dan Agus Mulyana. Upaya Banjeir tersebut sekaligus menjawab komentar pedas Kamarussalam SH di sejumlah media lokal. Kamarussalam menggugat soal hukum posisi orang nomor satu di Bumi Uncak Kapuas itu. Pernyataan saudara Kamarussalam SH di beberapa media lokal telah mengundang gejolak di masyarakat Kapuas Hulu. Ini jelas mengkhawatirkan, karena ini berkaitan dengan kamtibmas di masyarakat yang selama ini aman dan damai, tegas Banjeir ditemui wartawan usai menghadiri sidang di Pengadilan Negeri Putussibau, Jumat (18/3) lalu. Banjeir juga menilai, statement Kamarussalam telah membohongi publik Kapuas Hulu serta memutilasi atau meniadakan Peraturan KPU Nomor 16 Tahun 2010. Kamarussalam hanya memasukkan pasal-pasal yang hanya menguntungkan pihaknya. Sementara pasal yang justru membenarkan posisi AM Nasir tidak dia kutip, tudingnya.

Menurut Banjeir, aturan yang berkaitan dengan pasangan calon terpilih setelah dilantik, hal itu dapat dijumpai dalam pasal 50 dan 51 Peraturan KPU Nomor 16 Tahun 2010, seperti yang disebutkan oleh Kamarussalam. Tetapi oleh Kamarussalam pasal 50 saja yang dikutipnya. Sedangkan, pasal 51 dimutilasinya. Padahal, antara pasal 50 dan 51 tidak dapat dipisahkan, ujar praktisi hukum Bumi Uncak Kapuas ini. Dalam Peraturan KPU Nomor 16 Tahun 2010, pasal 50 ayat 1, pasangan calon dan/atau tim kampanye yang terbukti melakukan pelanggaran menjanjikan dan/atau memberi uang atau memberi lainnya untuk mempengaruhi pemilih, berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai hukum tetap dikenakan sanksi sebagai pembatalan pasangan calon. Sementara ayat 2, pembatalan pasangan calon sebagaimana dimaksud pada ayat 1, dilakukan oleh KPU provinsi dan/atau KPU kabupaten berdasarkan rapat pleno KPU provinsi dan/atau KPU kabupaten. Dan ayat 3, ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat 1 dana ayat 2 berlaku bagi pasangan calon terpilih. Mestinya saudara Kamarussalam juga mengutip pasal 51, Ketentuan sebagaimana dimaksud pasal 50, dalam hal pasangan calon terpilih telah dilantik, berlaku

ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Pemerintah Nomor 06 Tahun 2005 sebagaimana diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2008 sebagai kepala daerah dan wakil kepala daerah, urai Banjeir menyesalkan pengutipan sepotong-potong yang dilakukan Kamarussalam. Untuk menerapkan peraturan tersebut lanjutnya, pertanyaan sederhananya adalah apakah Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu saat ini merupakan pasangan calon bupati dan wakil bupati terpilih, atau merupakan pasangan calon bupati dan wakil bupati terpilih yang telah dilantik. Kalau dia masih pasangan calon terpilih, artinya masih belum dilantik, berlakulah ketentuan pasal 50 Peraturan KPU Nomor 16 Tahun 2010. Sedangkan kalau dia pasangan calon terpilih telah dilantik, artinya telah menjadi Bupati Kapuas Hulu, maka berlakulah Peraturan Pemerintah Nomor 06 Tahun 2005, sebagaimana diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2008 sebagaimana yang dimaksud oleh pasal 51 Peraturan KPU Nomor 16 Tahun 2010, tegasnya. Menanggapi fatwa Mahkamah Agung (MA) Nomor 39 Tahun 2008 yang dihubungkan deng an Pemilukada

PROFIL Nama Tempat dan Tanggal Lahir Agama Pekerjaan Istri Pekerjaan Anak

: Banjeir LH SH : Sintang 17 November 1963 : Islam : Advokat/Penasihat Hukum (tahun 1996-sekarang) : Syaparida Marlina : Pegawai Negeri Sipil : 1. Gadisha Anjartika Melagis : 2. Natasha Artika Melagis : 3. Diego Faqiih Ladika : Ketua Cabang Ikadin Kapuas Hulu : Jalan WR Supratman Nomor 11 Putussibau

Jabatan Alamat Pengalaman Organisasi : 1. Ketua Cabang Ikatan Advokat Indonesia (Ikadin) Kapuas Hulu 2. Wakil Ketua Perhimpunan Advokat Indonesia Kalbar 3. Pengurus Dewan Pimpinan Daerah Aliansi Wartawan Indonesia Kapuas Hulu (Kabid Hukum) 4. Pengurus Persatuan Tinju Amatir Indonesia Kapuas Hulu (Sekertaris) 5. Pengurus Kunshin Ryu Karate-Do Indonesia Kapuas Hulu (Sekertaris) 6. Pengurus Persatuan Sepakbola KH (Komdis)

Kapuas Hulu Tahun 2010, dia menganggap tidak ada korelasinya. Sebab tidak mungkin fatwa MA keluar duluan baru pemilukada dilaksanakan. Sepengetahuan saya, kita meminta fatwa kepada MA kalau ada persoalan terlebih dahulu, bukan sebaliknya, fatwa duluan baru timbul persoalan. Dan fatwa yang disampaikannya merupakan pelaksanaan pemilukada di daerah lain, yakni Provinsi Sulawesi Barat dan Kabupaten Bima. Ini tidak ada hubungannya sama sekali dengan pemilukada di Kapuas Hulu, ulasnya. Terkait berita tersebut, dia menyerahkan sepenuhnya

kepada pihak yang dirugikan, apakah mau menempuh jalur hukum atau tidak. Memang dalam Banjeir LH SH menjalani profesinya bebernya. terang Banjier, seorang Menyikapi UU Nomor 12 pengacara dilindungi oleh undang-undang, namun selama Tahun 2008 tentang Perubadia menjalankan profesinya han Kedua Atas UU Nomor 32 secara proporsional dan pro- Tahun 2004 tentang Pemerfesional. Kalau tidak, yang ber- intahan Daerah yang dikutip sangkutan bisa saja dilaporkan Kamarussalam, khususnya ke Dewan Kehormatan Kode pasal 82 ayat 1, pasangan Etik Perhimpunan Advokat calon dan/atau tim kampanye Indonesia (Peradi) Kalbar. dilarang menjanjikan dan/atau Kalau terbukti bersalah kartu memberikan uang atau materi izinnya bisa saja dicabut, jika lainnya untuk mempengaruhi ada unsur pidananya dapat pemilih. Dan ayat 2, pasangan diproses, sebab seorang pen- calon dan/atau tim kampanye yang terbukti melakukan gacara tidak kebal hukum,

Kholil Yahya/Equator

pelanggaran sebagaimana dimaksud ayat 1 berdasarkan putusan pengadilan yang telah kekuatan hukum tetap dikenakan sanksi pembatalan sebagai pasangan calon oleh DPRD. Itu jelas tidak ada hubungannya dengan pelengseran kepala daerah (bupati dan wakil bupati, red), karena buny i undang-undangnya berlaku bagi pasangan calon bukan bagi pasangan calon terpilih yang sudah dilantik, pungkasnya. (lil)

Jabatan Nasir-Agus Sah di Mata Hukum PROFIL

Putussibau. Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kapuas Hulu, Mohamad Sainihadi ST mengungkapkan, jabatan bupati dan wakil bupati, AM Nasir dan Agus Mulyana sah secara hukum. Keduanya dilantik melalui proses pemilukada sesuai

dengan Undang-undang (UU) Nomor 32 Tahun 2004. Perlu diketahui bersama, bahwa sebelum dilakukan pelantikan terhadap AM Nasir dan Agus Mulyana, KPU Kapuas Hulu harus mendapat surat keterangan atau persetujuan

dari Mahkamah Konstitusi (MK). Bahwa, dalam proses pemilukada tidak ada sengketa dan gugatan dari pihak lain terhadap penetapan keduanya sebagai bupati dan wakil bupati. Dengan dikeluarkannya surat persetujuan dari MK tersebut, secara sah menjawab kalau AM NasirAgus Mulyana sudah sah dan tidak ada persoalan, jelas Saini, Jumat (18/3) lalu. Sebaliknya, jika ada gugatan ke MK, pelantikan jelas tidak akan diproses. Jadi dalam pelantikan tersebut keduanya sudah sah menurut hukum. Setelah dilakukan pelantikan, posisi AM Nasir dan Agus Mulyana sah sebagai bupati dan wakil bupati. Menurut Saini, pemberhentian kepala daerah dilakukan berdasarkan, Pasal 29 UU Nomor 32 Tahun 2004 bahwa kepala daerah bisa diberhentikan per-

Nama Tempat dan Tanggal Lahir Agama Pekerjaan Alamat Kantor Alamat Rumah Istri Anak Orangtua Pendidikan terakhir

Kholil Yahya/Equator

Mohamad Sainihadi ST

: Mohamad Sainihadi ST : Selimbau, 5 Oktober 1975 : Islam : Ketua KPU Kabupaten Kapuas Hulu : Jalan Lintas Utara Putussibau : Jalan A Dogom Putussibau : PS Nengsih : 1. Annisa Cahaya Utami (6 tahun) : 2. Dwi Nada Salsabila (4 tahun) : H Syaiful Asran (alm) : Hj Nurzaini : S1 Teknik Sipil Untan tahun 2000

JUAL RUMAH

SINTANG

JUAL MOBIL

CARI SUB DISTRIBUTOR

LOWONGAN

Komplek Warga Sejahtera Jl. Komyos Sudarso Fas : PDAM, Telp, Listrik Hub : 085345038038

Ingin berlangganan & pengecer Harian Equator di Sintang. Hub : HP. 081345184340/08115705595

XENIA XI Deluxe th 2009 Warna Merah Maroon Hrg 128,5 Jt Hub : 083151191435

Dicari subdistributor daerah kbptn utk produk Susu Kedelai NATUYA. Bagi yg brmnt Hub : 081522515978

PAKET 25X TERBIT 2 baris Rp. 100.000 3 baris Rp. 150.000

BANTUAN MODAL

MELAWI

JUAL RUMAH

Dibthkan tenaga pemasaran/penjualan, tmtan SMK mempunyai kendaraan Sndri, Kirim lamaran ke PT. Gantang Jaya Usaha Jl. KH. A. Dahlan No. 103

Hibah Bantuan modal Usaha Hub : 082154360123

Ingin berlangganan Harian Equator di MELAWI Hub : 0568-22069

PEMANGKAT

SAMBAS

Jl Gajah Mada 30 Gg Dungun No 28, fas: PLN, PAM, telp, 3KT, 1KM, tp strategis, hrg nego. Hub : 762813

Berlangganan Harian Equator di Pmngkt Hub : AGUS 081256032440

Ingin berlangganan Harian Equator di Sbs. Hub : 085245698977

DIJUAL CEPAT Tanah, luas 360 m2 Lokasi strategis Jl. Opu Daeng Menambon depan Pemkab Pontianak Hub: 0561-7911322 0811570832 TERBANG SETIAP HARI DENGAN

BOING 737 PNK - JKT

4x

jam : 07.05, 08.10 11.50, 16.50 Wib Telp. (0561) 734488

JKT - BANJARMASIN

1x

jam : 16.30 Wib Telp. (0511) 58996

JKT - BALIKPAPAN

1x

jam : 07.30 Wib Telp. (0542) 739225

PNK - JOG - SUB (PP)

1x

jam : 14.20 Wib

BALIKPAPAN-TARAKAN

1x

jam: 09.35 Wib Telp. (0542) 887 0808

PONTIANAK-

Kejutan Hadiah Langsung

EKO SERVICE

SEDOT WC HUB TELP.

744880

LOWONGAN Di cari segera Sales Counter P/W Min SMU Kirim lamaran lengkap ke PO BOX 7878 ( ADIRA KREDIT )

DIKONTRAK RUMAH

BENGKAYANG Ingin berlangganan Harian Equator di BKY Hub : 085288031117

SANGGAU Ingin berlangganan Harian Equator di Sanggau Hub : 0564-21525

Hub: DODY 08125608423, 0561-7565151

Fasilitas Selang baru tanpa bau, pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (rumah & kantor) DISCOUNT 60% GARANSI

JKT - P. PINANG

JKT - SEMARANG

JKT - JAYAPURA

BATAM - MEDAN

JKT - MANOKWARI

PNK - KUCHING

DP 11 jutaan

PU-BOX Gran Max

2x

jam : 08.35, 14.30 Telp. (0717) 437 183, 436 980/82

JKT - PEKANBARU

3x

jam : 08.00, 10.40, 16.00 Telp. (0761) 856 031

JKT - PALEMBANG

1x

jam : 13.10

Telp. (0711) 378 666

JKT - JAMBI

2x

jam : 10.50, 14.00 Telp. (0741) 7550643, 7551861

JKT - MEDAN

3x

jam : 07.00, 17.05 13.00, Telp. (061) 451 2080

JKT - PADANG

3x

jam : 07.00, 10.50, 16.20 Telp. (0751) 446600

YOGYAKARTA

2x

jam : 06.00, 16.30

Telp. (024) 3549888

JKT - YOGYA

2x

jam : 20.00, 22.45 Telp. (0967) 550666, 683, 684

jam : 16.10, 18.10

jam : 21.00, 04.00 (SOQ) (Selasa, Rabu, Sabtu) 03.00, 22.45 Jam : 22.45 (UPG) (Selasa, Kamis, Jumat, Minggu) Telp. (0986) 215666, 835, 836, 837, 838

Telp. (0274) 32262

JKT - SURABAYA

7x

jam : 06.00, 07.15, 09.15 14.30, 17.20, 19.20, 21.00 Telp. (031) 504 9666

JKT - MANADO

2x

jam : 09.05, 15.30 (Balikpapan) Telp. (0431) 877 878, 879 674/77

JKT - MAKASAR

3x

jam : 07.14 (SUB), 10.20 21.00 (SUB) Telp. (0411) 365 5255

JKT - KUPANG

jam : 06.00 14.30 (SUB) Telp. (0380) 830555

-SURABAYA

Ingin berlangganan Harian Equator di SKW Hub: 081256056477

jam : 16.15 Telp. (0778) 458 866

jam : 11.25 (Selasa, Kamis, Minggu) Telp. (082) 244299

JKT - GUANGZHOU Jam. 08.10 (Selasa, Kamis, minggu)

JKT - DENPASAR

2x 3x

Reservasi JAKARTA

(021) 3840 888

Kantor Cabang : Kelapa Gading : (021) 45851555 Bandung : (022) 6046699 DARI TERMINAL 1B BANDARA SOEKARNO-HATTA Computer Sabre/Abacus

PONTIANAK YOGYAKARTA SURABAYA BALIKPAPAN (PP)

PNK - BATAM

jam : 14.50 (Senin, Rabu, Jumat, Sabtu) Telp. (0778) 458 866

PNK - SINGAPURA

TERBANG SETIAP HARI DENGAN

JKT - JEDAH (PP) (PAKET UMRAH)

BOING 737 AIR BUS 319

Selasa, Kamis, Minggu Jam 13.25

-SINGAPURA -JEDAH

Reservasi PONTIANAK

atau hubungi BIRO PERJALANAN ANDA

Telp. (0361) 767 633 jam : 07.10, 14.00, 16.50 Telp. (0778) 458 866

PROGRAM ANGSURAN UMRAH YANG DISELENGGARAKAN BATAVIA AIR BEKERJA SAMA DENGAN PPUH YANG DITUNJUK

(0561)734488

jam : 13.15, 19.45

JKT - BATAM

merta, misalnya harus melalui sidang paripurna DPRD yang dihadiri oleh sekurang-kurangnya dua pertiga jumlah DPRD. Selanjutnya, sidang paripurna DPRD disampaikan ke Mahkamah Agung, kemudian paling lambat 30 hari Mahkamah Agung melakukan persidangan terhadap hasil paripurna DPRD, urai Sani. Selanjutnya, Mahkamah Agung akan memutuskan apakah kepala daerah tersebut terbukti melakukan kesalahan sesuai dengan rapat paripurna DPRD. Jika terbukti barulah Mahkamah Agung menyampaikan persoalan tersebut ke presiden. Selanjutnya, presiden yang akan memberhentikan. Jadi pemberhentian itu tidak segampang yang kita pikir, tegas Saini. (lil)

UMRAH

SINGKAWANG

1. Ruko 2 Lantai (cocok Untuk kantor) Ukuran 4x16 2. Rumah 2 Lantai Ukuran 8 x 18 Alamat Jl. IMAM BONJOL tepi jalan Hub : 081283837163

DP hanya 10%

tama karena meninggal dunia, mengundurkan diri atau diberhentikan. Kata diberhentikan ini perlu dijabarkan lagi, pertama karena habis masa jabatannya, tidak lagi memenuhi syarat sebagai calon kepala daerah, tidak dapat melaksanakan tugas dan kewajibannya sebagai kepala daerah selama enam bulan berturut-turut, melanggar sumpah dan janji jabatan, melanggar larangan sebagai kepala daerah dan terbukti melakukan tindak pidana yang diancam dengan tindak pidana lima tahun atau lebih berdasarkan putusan pengadilan, papar Saini terperinci. Apabila aturan tersebut dilanggar bupati dan wakil bupati, barulah yang bersangkutan bisa diberhentikan seusai dengan undang-undang. Proses pemberhentian pun tidak serta-

Trust Us To Fly Harga Paket Umrah Mulai

Rp. 12.500.000,Paket Perjalanan Umrah selama 9 hari 7 malam Paket umrah diangsur dengan jangka waktu angsuran: - Paket angsuran 6 bulan - Paket angsuran 12 bulan - Paket angsuran 24 bulan - Paket angsuran 36 bulan


7

sambungan

Menampung Dua kedua organisasi tersebut, tak bisa dilepaskan dengan keberadaan keraton. Maka, pihaknya berupaya, untuk memanfaatkan bangunan yang ada di keraton tersebut, untuk dijadikan sebagai sekretariat masing-masing organisasi tersebut. “Kedua organisasi ini, tidak bisa kita pisahkan dengan keraton. Mulai dari melaksanakan musyawarah lebih efektif, jika dilaksanakan di keraton. Demikian pula, untuk menyelesaikan persoalan, semuanya sangat pas diselesaikan di keraton,” jelasnya. Selain itu lanjut pemilik sapaan Pak The ini, merupakan upaya untuk lebih memantapkan

.... . dari halaman 1

konsolidasi dalam memupuk rasa kebersamaan serta persatuan dan kesatuan demi untuk meningkatkan marwah Melayu. “Rasa kebersamaan, jelas semakin kita pupuk. Untuk itu dalam berbagai hal, hendaknya kita selalu melaksanakan konsolidasi. Demi untuk tegak dan selalu eksisnya marwah Melayu,” tukasnya. Keraton Surya Negara Sanggau sangat bersejarah dan merupakan cikal-bakal berdirinya kota Sanggau. Sekarang merupakan ibukota dan pusat pemerintahan Kabupaten Sanggau. “Bagaimana pun, keraton ini merupakan saksi sejarah bagi kota Sanggau. Sejarah berawal dari keraton ini. Bagaimana pun, jelas harus selalu eksis di

masa mendatang,” timpalnya. Nilai sosial, kata dia, merupakan nilai yang dianut oleh suatu masyarakat, mengenai apa yang dianggap baik dan apa yang dianggap buruk. Tak heran apabila antara masyarakat yang satu dan masyarakat yang lain terdapat perbedaan tata nilai. Contoh, masyarakat yang tinggal di perkotaan lebih menyukai persaingan karena dalam persaingan akan muncul pembaharuan-pembaharuan. Sementara pada masyarakat tradisional lebih cenderung menghindari persaingan karena dalam persaingan akan mengganggu keharmonisan dan tradisi yang turun-temurun. “Ini jelas memerlukan fungsi

Pedagang KP Namun belakang diketahui bahwa serti kat itu tidak sah. PT SPD pun kembali memanggil para pedagang untuk meminta perpanjangan serti kat, padahal pedagang sudah merasa membeli. Terkait temuan Pansus DPRD Kota Pontianak yang menemukan ada selisih ketekoran pembayaran retribusi atas serti kat yang sudah terpecahkan sebanyak 312 buah dengan luas 11.134 meter persegi sekitar Rp 5 miliar, Shanti menilai, PT SPD sudah menyebabkan negara dirugikan.

.... . dari halaman 1

Atas dasar itu, Kejari harus segera bertindak. Seperti diketahui, Pansus KP DPRD Kota Pontianak menilai BPN Kota Pontianak telah lalai menerbitkan sertifikat HGB nomor 4432 di atas tanah HPL nomor 01/1984. Atas dasar itulah, Walikota Pontinaka didesak untuk menuntut lembaga pertanahan tersebut. Pansus KP berpendapat, PT SPD telah melakukan pelanggaran atau penyimpangan, serta penyalahgunaan wewenang terhadap apa yang telah tertuang dalam surat

perjanjian antara Pemkot dengan PT SPD. Sehingga Pansus KP merekomendasikan kepada Pemkot, dalam waktu tiga bulan dari keluarnya surat rekomendasi ini, untuk mengambil alih pengelolaan dan pengawasan Pusat Perbelanjaan Khatulistiwa Plaza (PPKP). Tentunya dengan membentuk tim pengelolaan PPKP. Pemkot juga diminta segera memberikan rekomendasi persetujuan perpanjangan HGB kepada masing-masing pemilik, yakni 312 serti kat HGB dari pemisahan HGB induk nomor 2940 di atas

KKR Terpacu tinggal menyerahkan laporan itu ke Inspektorat untuk di review (teliti ulang). “Di KKR ada 38 SKPD. Semuanya sudah terkumpul. Rencananya hari Selasa ini akan kita serahkan ke Inspektorat untuk di teliti ulang,” katanya. Gunawan menambahkan, yang akan diserahkan ke Inspektorat hari Selasa depan adalah neraca

Tanah Hak Pengelolaan (HPL) nomor 01/1984. Pansus juga meminta BPK perwakilan Kalbar untuk melakukan audit investigasi kepada PT SPD terhadap penggunaan HGB PPKP di atas HPL nomor 01/1984. Serta penyalahgunaan wewenang dalam penarikan atau penagihan retribusi perpanjangan serti kat HGB yang ada di KP. “Hasil Pansus ini kan sudah juga ditembuskan ke Kejari Pontianak. Karena itu, sudah menjadi kewajiban Kejari untuk memprosesnya,” pungkas Shanti.(bdu)

.... . dari halaman 1

keuangan. Sedangkan laporan Sistem Pengendalian Intern (SPI) Pemerintah Daerah sudah lebih dulu diserahkan. “SPI sudah kita serahkan Jumat kemarin ke Inspektorat. Kita harapkan review ini bisa selesai dengan cepat. Seluruh SKPD yang ada di KKR juga akan melakukan evaluasi keuangan dan membuat komit-

men laporan keuangan menuju opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian),” tukas Gunawan. Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kalbar, Drs Bcahtiar M Si mengatakan, Pemprov Kalbar juga sedang berupaya mempecepat penyelesaikan LKPD. “Paling lambat Jumat ini kita

Lima Kandidat misi Sambas sebagai Kabupaten Pariwisata dan Industri Pedesaan dan nomor urut 5. Drs H Munawar M.Si-dr Bonefasius Bone dengan visi misi Sambas Bertuah. Debat dimulai dengan pemaparan visi dan misi dari setiap kandidat dengan waktu 10 menit, dipandu H Nur Iskandar sebagai moderator dengan panelis dian-

Keraton, guna untuk menerjemahkan nilai-nilai sosial yang memiliki fungsi umum dalam masyarakat dan berfungsi sebagai penentu terakhir bagi manusia dalam memenuhi perananperanan sosial,” tukasnya. Nilai sosial juga berfungsi sebagai alat solidaritas kata Raja Sanggau, berfungsi sebagai alat pengawas (kontrol) perilaku manusia dengan daya tekan dan daya mengikat tertentu agar orang berperilaku sesuai dengan nilai yang dianutnya. “Nilainilai ini, yang selalu ditekankan keraton dalam kehidupan seharihari untuk penyeimbang dalam strata sosial lainnya. (sry-bersambung)

sudah serahkan ke Insepktorat untuk di review,” ujar Bachtiar. Bachtiar mengklaim, saat ini penyusunan LKPD sudah hampir rampung. Hanya tinggal beberapa bagian saja yang belum selesai. “Kami masih memfokuskan asset. Mudah-mudahan bisa cepat selesai,” pungkasnya. (bdu)

.... . dari halaman 1

taranya, Jumadi SSos MSi, DR Radian, Prof DR Edi Suratman, DR Lailiyal Muhtifah MPd dan Prof DR Aururrahman MPd. Acara Debat Publik awal diberikan kesempatan waktu 3 menit bagi kandidat untuk menjawab pertanyaan dari panelis. Kesempatan pertama disampaikan Jumadi yang menanyakan tentang

langkah-langkah apa saja yang akan dilaksanakan kandidat dalam menjalankan program pemerintahan yang baik. Sedangkan panelis kedua disampaikan DR Radian mempertanyakan perjuangan memajukan pendidikan, panelis ketiga Prof DR Edi Suratman bertanya soal kemajuan ekonomi kerakyatan.

Dilanjutkan dengan panelis keempat Prof DR Aururrahman MPd yang mempertanyakan permasalahan lahan dan lingkungan hidup. Sedangkan panelis kelima DR Lailiyal Muhtifah MPd mempertanyakan tentang perjuangan kandidat mengembalikan Kabupaten Sambas sebagai Serambi Mekkah. (edo)

D i s c o n H i n g g a

IDACHI STORE STORE 50

PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS p e r s e n Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak E-16

Platinum Bike

KLJ-405A

Air Walker

Home Gym

Dari Tanggal 18 Mar s/d 27 Mar 2011

Slimming suit Hanya 418

Ribu

Senin, 21 Maret 2011

Proyek Rp198 M “Misalnya, ada proyek multiyears yang pendanaannya tiga tahun anggaran. Oleh Dinas PU diberikan kepada perusahaan A. Mestinya diselesaikan pada tahun anggaran pertama. Tetapi oleh perusahaan A, pengerjaan proyek itu ternyata diselesaikan dalam tiga tahun anggaran. Ini yang dimaksud akal-akalan,” ujar Tony mencontohkan. Sekretaris Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) ini menegaskan, pada prinsipnya, proyek multiyears adalah proyek yang dibiayai oleh pemerintah dalam beberapa tahun anggaran. Namun dalam pengerjaannya di lapangan, proses pengerjaannya tidak boleh terputus. Artinya, kontraktor yang mengerjakan proyek tersebut harus memiliki kemampuan mengerjakan proyek itu tanpa berhenti, atau menunggu anggaran berikutnya keluar. Sehingga pengerjaan bisa selesai tanpa harus menunggu seluruh anggaran cair. “Kalau ada proyek multiyears dalam waktu tiga tahun, tapi selesai dikerjakan juga tiga tahun, berarti ada yang tidak beres. Sama saja proyek itu adalah proyek regular tiga tahun anggaran, hanya saja dikerjakan pada lokasi yang

sama,” tegasnya. Anggota Badan Anggaran (Banang) ini menambahkan, dalam pelaksanaan sebuah proyek tersebut, perlu sebuah pelaksana yang betul-betul kredibel. Perusahaan yang memegang proyek itu harus bisa melakukan secara teknis maupun nansial. “Oleh karena itu, saya kira harus diawasi secara ketat. Secara cermat. Jangan sampai ada pola permainan yang tidak-tidak,” desaknya. Tony berharap pelaksanaannya mulai tahap tender hingga pengerjaannya di lapangan sesuai Perpers 54 Tahun 2010 pengganti Keppres 80 tahun 2003 tentang Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah. Terlebih pada tahun ini Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Perwakilan Kalbar akan melaksanakan audit yang fokusnya pada persoalan infrastruktur dan asset daerah. “PU harus tegas. Kontraktor-kontraktor nakal harus di black list. Tender juga terbuka, secara jujur dan transparan. Jangan terjebak pola KKN,” ingat Tony. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kalbar, Ir Jakius Sinyor menepis anggapan jika proyek tersebut dijadikan bisnis akal-akalan. “Tidak ada akal-

Jembatan Gantung dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sambas tahun 2010. Dikatakan Herianto, sungai Tebas yang membelas Desa Pangkalan Kongsi dengan desa-desa lainnya sangat dangkal. Kondisi ini menjadi persoalan bagi masyarakat yang menggunakan perahu sampan sebagai sarana transportasi penyeberangan. ”Adanya jembatan ini, praktis mempermudah arus transportasi. Jika ada masyarakat yang sakit bisa langsung dibawa ke pusat pelayanan kesehatan. Kemudian, juga memperlancar anak-anak yang hendak pergi ke sekolah, sehingga mereka tidak lagi mengantre perahu sampan yang hendak menyebrangkannya,” ungkap Herianto. Meskipun tak mengetahui secara pasti angka kematian ibu dan bayi, Herianto mengaku angka kematian ibu dan bayi saat melahirkan mengalami penurunan signi kan. ”Hal ini disebabkan semakin mudahnya para bidan mendatangi rumah penduduk. Demikian juga penduduk dapat dengan mudah mendatangi pusat pelayanan

kesehatan,” ujarnya. Erna, Penggerak Posyandu Desa Pangkalan Kongsi, mengaku keberadaan jembatan gantung sangat membantu petugas Posyandu dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. ”Sebelum ada jembatan pelayan sangat sulit dan prosesnya lama. Tapi sekarang sudah sangat mudah,” katanya. Diceritakan Erna, sebelum adanya jembatan pernah terjadi ibu yang melahirkan di dalam sampan. ”Pun demikian ibu dan bayinya bisa diselamatkan, karena setiap ada ibu yang melahirkan selalu disertai dengan bidan desa dan bidan kampung,” ceritanya singkat. Wawan Supriatna, Spesialis Komunikasi Nasional Manajemen Konsultasi PNPM DTK, berharap pelaksanaan P2DTK benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat serta sarana yang telah dibangun dipelihara dengan baik. ”Karena P2DTK menggunakan dana pinjaman yang harus dibayarkan oleh pemerintah. P2DTK merupakan program yang dananya dari pemerintah

Musa Diperiksa 54 Tahun 2010 pengganti Keppres 80 tahun 2003 tentang Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah. Dalam Perpres tersebut disebutkan bahwa proses tender untuk proyek yang bernilai diatas Rp 100 juta harus dilakukan dengan sistem tender terbuka. Karijan mengatakan, surat perintah penyelidikan kasus itu sudah keluar sejak Akhir Februari lalu. Dua minggu terakhir, pihaknya mulai melakukan penyelidikan dan memeriksa

sejumlah saksi. “Sampai saat ini belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka. Mereka yang dipanggil juga baru dari panitia lelang,” pungkas Karijan. Kepala Dinas Perhubungan Kalbar, DL Denny membenarkan ada pegawainya yang dipanggil penyidik Polda. “Ada yang dipanggil,” kata Denny kepada Equator via selulernya, tadi malam. Denny menyebutkan, salah seorang yang dipanggil itu bermakna Musa Tulak Layuk. Say-

Puskesmas Kelola Power Yoga

Motorized Treadmill

FS-1339 Motorized Treadmill

New Orbitrack

New Black Balance

Kasur Intex

Body Massage

Europa Fraying Pan

Cocok Untuk Melayani Pesan Antar

Hanya

Hanya

828

238

Ribu

Ribu

Hanya

Hanya

228

428

Ribu

Ribu

: Fitness Centre, Hotel, Apartemen Dan Lain-lain : Grosir dan Eceran : Dalam dan Luar Kota (Khusus Luar Kota Tambah Ongkos Kirim) SMS 087883556888

Kabupaten Pontianak berjumlah 24 kasus. Selanjutnya Bengkayang dengan 20 kasus, Sambas sebanyak 74 kasus, Landak berjumlah 38 kasus, Sanggau dengan 41 kasus. Berikutnya, Sekadau terdapat 2 kasus, Sintang berjumlah 25 kasus, Melawi sebanyak 17 kasus, Kayong Utara dengan 6 kasus dan Kubu Raya sebanyak 21 kasus. Faktor ekonomi, lingkungan dan kurangnya ak-

ses pelayanan, menurut Andy, melatarbelakangi kasus gizi buruk masyarakat. “Karena kita masih belum bisa membuat nol kasus gizi buruk di provinsi ini,” kata Andy. Kebijakan dari Kementerian Kesehatan menyebutkan kasus gizi buruk yang terungkap, harus ditangani dan jangan sampai ada penderita gizi buruk yang meninggal. “Kader-kader kesehatan di

Hari Ini Akiang, salah seorang warga Tionghoa asal Kota Pontianak yang ditemui di lokasi pemakaman YBS mengatakan, sembahyang kubur merupakan bentuk penghormatan kepada leluhur. “Dalam setahun dilaksanakan dua kali sembahyang kubur,” katanya. Menurut Akiang, peralatan sembahyang kubur tergantung marga. Umumnya buah-buahan seperti jeruk dan apel, daging dan kertas. “Tapi kalau daging sudah kurang dilakukan,” ujar Akiang yang diwawancara saat melatih anggota baru Yayasan

.... . dari halaman 1 akalan dalam proyek multiyears ini,” ujar Jakius kepada Equator via selularnya, sore kemarin. Menurut Jakius, dalam pengerjaan proyek multiyears, sudah ada ketentuan yang mereka tetapkan. Ketentuan itu juga menyangkut masa waktu pengerjaannya. “Ada jangka waktu pengerjaannya. Jika lewat dari jangka waktu itu, kontraktor bisa didenda,” tegas Jakius. Soal kualitas pengerjaan, kata Jakius, juga ada tim yang mengawasi. “Dengan begitu, pengerjaannya benar-benar akan memberikan manfaat bagi pemerintah dan masyarakat Kalbar,” tambah mantan Kepala Dinas PU Landak ini. Hingga sekarang, sedikitnya ada tiga paket proyek multiyears pekerjaan jalan yang sedang dikerjakan Dinas PU. Masing-masing Jalan Sambas-Subah-Ledo I, Jalan Sambas-Subah-Ledo II, dan Jalan Sanggau Ledo-Seluas-Batas Serawak. “Pengerjaan tiga paket proyek multiyears itu sudah berlangsung sejak 2010 lalu. Minggu (20/3) dilakukan launching secara simbolis oleh Pak Gubernur (Drs Cornelis MH) di Subah, Kabupaten Sambas,” tuntas Jakius. (bdu)

.... . dari halaman 1 Indonesia yang dihibahkan kepada masyarakat. Sedangkan pemerintah Indonesia mendapatkan dana pinjaman dari lembaga donor, yakni Bank Dunia,” terangnya. Wawan juga berharap Program P2DTK tetap berlanjut dan berkesinambungan. Mengingat, masih terdapat 183 kabupaten tertinggal di Indonesia. Sebagian besar tersebar di Indonesia bagian timur. Communications Consultan PNPM Support Facility The Word Bank, Benedicta R. Kirana Kusuma Wardhani, mengatakan tujuan kedatangan Media Visit ke tiga kecamatan di Kabupaten Sambas, ingin melihat langsung keberhasilan pembangunan dan pemanfaatan yang dirasakan masyarakat berbagai program PNPM DTK atau P2DTK. “Kabar baik ini tentunya akan kita sampaikan pada khalayak ramai di seluruh Kalbar bahkan Indonesia. Dengan harapan keberhasilan ini menjadi motivasi daerah lainnya untuk melakukan hal yang serupa,” ungkapnya singkat (wie/selesai)

.... . dari halaman 1 angnya ia enggan berkomentar banyak terkait pemanggilan tersebut. “Hubungi saja pak Musa,” tukas Denny sembari mengirimkan nomor kontak Musa Tulak Layuk. Upaya Equator meminta penjelasan dari Musa kandas. Saat dihubungi, nomor HP-nya sempat aktif, namun panggilan diriject. Pesan singkat yang dikirimkan juga tidak dibalas, bahkan saat dihubungi kembali, nomor yang bersangkutan sudah dalam keadaan tidak aktif. (bdu)

.... . dari halaman 1 lapanganpun diminta tidak menutup-nutupi jika terjadi kasus gizi buruk. Tapi harus diungkap,” kata Andy. Menurut dia, di seluruh kabupaten/kota telah dibentuk Pusat Perawatan Gizi Buruk di bawah koordinator Dinas Kesehatan. “Sehingga ketika terjadi kasus, bisa langsung ditangani. Yang terpenting adalah peran Pemkab/Pemot masing-masing,” kata Andy. (boy)

.... . dari halaman 1 Pemadaman Kebakaran di lokasi tersebut. Dupa dan hio, ujar dia, merupakan peralatan wajib untuk melaksanakan ritual tersebut karena hio itu sebagai penghubung atau kontak komunikasi antara manusia dengan arwah. “Kita kan punya raga, tapi mereka tidak punya. Makanya dengan hio ini sebagai simbol komunikasi kita dengan arwah leluhur,” terang Akiang. Waktu sembahyang kubur selama 15 hari dan hari puncaknya pada 5 April 2011. Untuk mengetahui makam sudah didatangi

sanak keluarga, bisa dilihat dari banyaknya kertas yang ditaburkan di atas makam. Biasanya, selama sembahyang kubur berlangsung, panitia Ceng Beng yang mengelola pemakaman telah menyiapkan tenaga untuk menjaga keamanan dan prosesi ritual. (jul)

KEHILANGAN STNKSepmotYamahaMioKB5403 PT, NK: MH328D0028K248919, NS: 28D249149, a.n IRMA CAHYANI. STNK tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.


8 Senin, 21 Maret 2011

MORKES Effendi berpose bersama dengan para juara lomba sampan kole.

MORKES Effendi menyerahkan beras untuk warga kurang mampu yang diwakili masing-masing ketua RT-nya.

MAKAN saprahan bersama tokoh Tanjung Hulu usai lomba.

WARGA Tanjung Hulu sedang menyaksikan lomba sampan kole.

WARGA Tanjung Hulu sedang menyaksikan lomba.

SYARIF Mohdar yang juga pengurus LAMS menyerahkan hadiah untuk juara harapan.

AKSI drumband SDN 31 Pontianak Barat mengiring kedatangan rombongan LAMS memasuki arena panggung kehormatan.

PERSONEL drumband SDN 31 Ponbar menyalami Morkes setelah melakukan atraksi.

MORKES Effendi sedang melintasi jalan jembatan menuju panggung kehormatan.

PEMENANG lomba sampan kole usai melakukan aksinya.

MORKES Effendi menyerahkan piala dan hadiah kepada pemenang juara I lomba sampan kole


Narkoba

PATR LI

Senin, 21 Maret 2011

Jambret Sadis Dibekuk Barang bukti sabu dan uang hasil penjualan.

Februari, Polisi Tangani 28 Kasus

Kapolresta Bangun Kekompakan

PONTIANAK. Kekompakan diutamakan dalam mengemban tugas sesuai dengan peran dan fungsi yang diemban. Serta segala pekerjaan membutuhkan kerjasama yang kuat, agar berjalan maksimal. Sehingga semua kendala mampu terpecahkan dengan baik, kata Komisaris Besar Muharrom Riyadi, Kapolresta Pontianak, kemarin. Menurut Muharrom, semua pekerjaan sulit terselesaikan jika tanpa kerjasama. Sementara kerjasama membutuhkan kekompakan yang solid. Terlebih sebagai aparat berwajib, selalu berhadapan dengan persolan menyangkut kamanan masyarakat. Polisi memiliki tugas utama sebagai pelindung dan pengayom. Muharrom selalu berusaha memberikan semangat kepada seluruh jajarannya, agar maksimal dalam mengemban tugas. Langkah yang diambil, selalu menyempatkan hadir di tengah anggota, sebagai bentuk dukungan terhadap mereka. Keberadaan saya itu, bentuk dukungan bagi semua personel, paparnya. Muharrom mengaku, keberadaannya sangat penting bergabung dengan anggotanya dalam melaksanakan pengamanan. Misalnya, mengamankan aksi unjuk rasa. Ia tidak sungkan membaur bersama anggota di tengah kerumunan massa yang lagi berorasi. Memberikan rasa aman dan menjaga ketertiban merupakan tugas utama polisi, katanya. Kendati demikian, kata Muharrom, dalam bertugas semua anggota tidak dapat disamaratakan bentuk tanggugjawabnya. Tetapi menyesuaikan tugas dan fungsi yang diemban. Namun secara keseluruhan mempunyai beban sama. Mampu memberikan rasa aman terhadap masyarakat, tegasnya. (arm)

Ilham diinterogasi anggota Reskrim Mapolresta Pontianak. ARMAN

PONTIANAK. Meskipun pernah dihadiahi timah panas atas tindak kejahatan pencurian dan kekerasan (Curas), ternyata tidak membuat Dirhamsyah alias Ilham, 30, jera. Spesialis jambret yang telah dua kali masuk sel ta-

hun 2000 dan 2005 ini kembali dibekuk polisi di kediamannya, Jalan Tabrani Ahmad, Komplek Palistin Indah II, Sabtu (19/3) malam. Saat aparat Reskrim Polresta Pontianak melakukan penggerebekan, Ilham berusaha kabur

dari jendela kamarnya. Mungkin takut kembali ditembak, pemuda tersebut mengurungkan niatnya untuk kabur, setelah melihat petugas mengepung rumahnya. Setelah membekuk tersangka, aparat kemudian melakukan

Husin melakukan menjambret tas merk polio clasic milik Aan, ketika turun dari mobil. Kemudian barang bukti dijual ke Aris yang juga masih dalam pencarian polisi. Kemudian TKP depan parkir bengkel Castrol Jalan Parit Haji Husin II, Ilham berhasil mengambil tas berisi laptop saat digantung pemiliknya di sepeda motor. Bersama Aan, barang curian tersebut dijual ke Aris seharga Rp1,5 juta. Di kawasan yang sama Jalan Parit Haji Husin II, tersangka menjambret tas merk Braun Buel. Tas tidak ada isi tapi disimpan di rumah dan kita amankan, ungkap Puji. Selain di kawasan Parit Haji Husein, lanjut Puji, tersangka juga beraksi di kawasan Purnama. TKP depan mini market Jalan Purnama, menjambret tas merk Louis Vunton warna coklat dari seorang ibu-ibu saat keluar mobil. Tersangka pun berhasil mengasak uang Rp530 ribu beserta dua ponsel yang kemudian dijualnya ke An. Di kawasan yang sama, juga menjambret tas warna hitam dari korban lainnya, serta berhasil mengambil HP. Bulan Maret 2011, TKP Jalan Purnama menjambret tas warna hitam. Korban sedang keluar mobil di dalam tas ada STNK, notes pajak, uang Rp1,5 juta, HP, ATM BCA bersama An yang menjadi DPO. Kemudian HP dijual An kepada Ar, tuturnya. Ilham mengaku sudah dua kali merasakan dinginnya sel. Bahkan bapak tiga anak ini pernah ditembak polisi di kaki kirinya pada tahun 2005. (arm)

Dompet Kepala Desa Lenyap Nanga Pinoh. Ditinggal berolahraga, dompet milik Anwar, Kepala Desa Kenual lenyap di jok motor, Sabtu (19/3) sekitar pukul 17. 30. Kasus tersebut dilaporkan ke Polsekta Nanga Pinoh. Anwar menceritakan, sekitar pukul 17. 00, dirinya berangkat dari rumah. Karena pakaian olahraga yang digunakannya tidak ada saku, maka dompet disimpannya di jok motornya. Saya parkir motor di ujung

badan lapter Desa Kenual. Di situ tidak ada orang pada saat saya memarkir. Sekitar 15 menit usai saya joging, saya membuka jok motor untuk mengambil dompet berniat membeli air, namun saat jok dibuka ternyata sudah tidak ada, ungkapnya. Dikatakannya, barang-barang yang ada di dompet, SIM, ATM, KTP dan surat penting lainnya. Sementara jumlah uang yang

ada di dalam dompet Rp442 ribu. Pencurian di jok motor seperti yang dialami Anwar merupakan kejadian pertama kali di Melawi. Saya harap kejadian ini bisa menjadi pelajaran bagi warga lainnya, untuk tidak menyimpan barang penting atau bergharga di dalam jok motor. Sebab kejadian serupa seperti yang saya alami bisa saja menimpa warga lainnya, kata Anwar pasrah. (ira)

Kijang Hantam Trotoar Tanjungpura PONTIANAK. Gara-gara terlelap, mobil kijang B 7626 MS yang dikendarai A Yung, menghantam trotoar di perempatan lampu merah Jalan Tanjungpura, Minggu (20/3) dini hari. Tidak ada korban jiwa, namun mobil tersebut terbalik dan A Yung pingsan. Sementara A Fu dan A Kiong, penumpang mobil nahas itu tidak cidera. Setelah dievakuasi, A Yung dilarikan warga ke rumah sakit. Terbaliknya mobil kijang tersebut menjadi tontonan warga. Tak lama petugas lalu lintas datang dan meminta tronton membantu menarik kijang yang terbalik. Polisi berusaha mengidentiďŹ kasi pengendara. Setelah siuman, A Kiong mengatakan, bersama keluarga dari Siantan mau pulang ke Jalan S Parman. Dirinya melihat, sopir tidak bisa stabil membawa kendaraannya, sehingga menabrak trotoar di perempatan lampu merah. Saya juga tidak tau pasti kejadian ini. Karena saya melihat sopir itu dalam keadaan mengantuk. Padahal saat itu lampu merah sudah berubah ke lampu hijau dan sopir tidak bisa lurus jalannya, sehingga menabrak trotoar lampu merah, ungkapnya. Andi, saksi mata mengatakan, peristiwa tersebut terjadi karena kelalaian pengendara. Sopir diduga dalam keadaan mabuk. Pengendara juga sempat menerobos lampu merah. Padahal saat itu masih belum lampu hijau. Entah setan apa yang berada di pikiran si sopir. Karena tiba-tiba menerobos dan menghantam lampu merah. Kebetulan saya berada di lampu merah mau pulang ke Jeruju. Sopir itu mabuk kali, karena sempat pingsan, ungkap Andi. Mobil kijang yang dikendarai A Yung langsung diamankan ke Mapolresta Pontianak. Pengendara dianggap melanggar tertib lalu lintas. (sul)

Ban mobil kijang yang dikendarai A Yung lepas. SAMSUL ARIFIN

PONTIANAK. Polisi tak henti-hentinya menghalau pelaku peredaran gelap narkotika. Sepanjang Februari 2011, polisi meringkus 28 pengedar narkoba. Kini semua tersangka menjalani proses hukum. Kita akan kejar terus mereka yang terlibat dalam jaringan narkoba. Selama Februari hingga sekarang, kita telah menetapkan 28 tersangka, kata AKBP Suhadi SW, Kabid Humas Polda. Mengacu pada data pengungkapan polisi, di Kalbar peredaran narkotika dominan berada di Kota Pontianak. Namun bukan berarti luar Kota Pontianak bebas dari jaringan peredaran gelap narkotika. Tujuh kasus dengan 11 tersangka di jajaran Direktorat Narkotika Polda Kalbar, ujarnya. Di Polresta Pontianak, ditangani tujuh kasus dengan delapan tersangka. Sementara Polres Pontianak satu kasus dan satu tersangka. Polres Singkawang satu kasus dengan dua tersangka. Polres Sanggau satu kasus, dua tersangka dan Polres Sintang tiga kasus dengan tiga tersangka. Sementara Polres Ketapang jumlah kasus dan tersangkanya satu. Dari tangan para tersangka, barang bukti yang berhasil diamankan Dit Reserse Narkoba Polda Kalbar antara lain 18 paket sabu seberat 21,55 gram. Polresta Pontianak menyita 16 paket sabu seberat 31,67 gram, satu linting ganja dengan berat 0,57 gram. Serta Polres Pontianak menyita satu paket sabu seberat 0,42 gram, Polres Sanggau tujuh paket sabu seberat 0,20 gram, Polres Sintang menyita lima paket sabu seberat 1,95 gram. Sedangkan Polres Ketapang tiga paket sabu seberat tiga gram. Berdasar latar belakang pendidikan dan pekerjaannya pengedar bervariasi. Tamatan SD sebanyak 11 orang, tujuh tamatan SLTP dan sembilan tamatan SLTA. Serta yang sedang menempuh pendidikan di perguruan tinggi sebanyak satu orang. Penanggulangan kejahatan narkoba ikut diperlukan sumbangsih masyarakat. Dengan aktif memberikan dukungan berupa informasi sebagai upaya bersama dalam pemberantasan narkotika, ujar Suhadi. Polda Kalbar beserta jajaran mengimbau dan mengajak semua lapisan masyarakat ikut peduli dan ambil bagian dalam mencegah serta memerangi narkotika. Ini demi keselamatan bangsa dan generasi penerus. (arm)

penggeledahan di kediamannya. Ditemukan barang bukti tas hitam, STNK dan satu notes pajak atasnama Julias milik korbannya. Selain itu, aparat turut mengamankan pisau yang dipergunakan tersangka dalam aksi kejahatan, lima plat motor palsu dan motor Yamaha Mio Seol KB 5412 UL yang digunakan Ilham untuk menjalankan aksinya. Selain itu, petugas membawa motor Yamaha Jupiter yang diduga hasil kejahatan. Dalam menjalankan aksinya, tersangka terbilang sadis. Dia tidak segan-segan melukai korbannya yang berusaha melakukan perlawanan. Seperti halnya menimpa Marini, salah seorang korbannya. Tersangka mengancam dan melukainya dengan pisau saat keluar dari mobil di Jalan Purnama, Kecamatan Pontianak Selatan. Dengan leluasa Ilham merampas barang berharga milik Marini. Peristiwa itupun, membuat korban menderita luka pada tiga jari tangan sebelah kiri. Setelah dikembangkan dapat diungkap enam TKP lain dengan barang bukti, laptop, tiga tas wanita, tiga tas laptop, tas kerja dan televisi 56 inci, ungkap Kompol Puji Prayitno, Kasat Reskrim Polresta Pontianak. Dalam menjalankan aksinya, Ilham dibantu An, rekannya yang kini ditetapkan sebagai DPO. Sementara barang-barang hasil kejahatan dijual oleh Ar, yang kini masih dalam pencarian. Puji memaparkan, tindak kejahatan tersangka diantaranya, Januari 2011 di Jalan Parit Haji


10

musyawarah kita

Dua Program Disinergikan Sungai Raya. Program Pengembangan Sistem Pembangunan Partisipatif (P2SPP) akan dijabarkan di tiap desa, dan disinergiskan atau dipadukan dengan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Pedesaan. Ini dilakukan agar dapat meningkatkan peran warga, terutama kelompok miskin dan perempuan dalam pengambilan keputusan berusaha, kata Zaini Umar, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kubu Raya kepada Equator, kemarin (20/3).Terkait program P2SPP, ungkap Zaini, Kubu Raya menjadi satu-satunya kabupaten di Kalbar yang menjadi percontohan (pilot project) pengembangan perencanaan partisipatif. Program diselaraskan dengan PNPM Mandiri Pedesaan. Sehingga disebut sebagai program PNPM Partisipatif. Tahun ini akan disalurkan secara bergelombang, misalnya, untuk usaha simpan pinjam dan kegiatan lain yang bersifat produktif, jelas Zaini. Menurut Zaini, sinergisitas kedua program tersebut tentunya sangat penting, agar masyarakat dapat memutuskan untuk berusaha sesuai potensi di masing-masing desa. P2SPP dengan PNPM Mandiri Pedesaan sebenarnya sama. Bedanya hanya terletak pada penganggaran. Kalau PNPM murni dari bawah mulai dari usulan hingga pelaksanaan. Sedangkan P2SPP merupakan penggabungan antara partisipatif masyarakat dengan pemerintah daerah. Dia menjelaskan, program ini sudah memasuki tahap pengintegrasian dan perencanaan secara regular. Hal ini biasa dilakukan melalui musrenbang (musyawarah perencanaan pembangunan, red), ujar Zaini. Terpisah, legislator Kubu Raya, Asmara Hadi mengatakan, PNPM partisipatif ini menjadi salah satu program yang sangat positif untuk mendukung upaya menyejahterakan masyarakat. Kita meminta agar program ini tepat sasaran, tegasnya. Menurut dia, program ini diharapkan lebih menitikberatkan pada perempuan. Misalnya berpartisipasi dalam menciptakan kerajinan tangan dan usaha rumah tangga. Selanjutnya pemerintah memberikan bantuan untuk permodalan. Bila upaya ini dapat berkembang signifikan tentu akan mempunyai efek domino. Di antaranya sebagai lapangan kerja, sehingga mampu menyerap tenaga kerja di Kubu Raya. (dik)

kubu raya Menuju Perubahan

Prioritaskan Perbaikan Jalan Rasau Jaya Rasau Jaya. Program pengembangan Kota Terpadu Mandiri (KTM) memberikan harapan besar bagi masyarakat untuk meningkatkan taraf hidupnya. Diperlukan perbaikan berbagai infrastruktur, terutama jalan Rasau Jaya. Kita lihat sendiri kondisi jalan Rasau Jaya itu seringkali tambal sulam, setelah diperbaiki tetapi rusak kembali, ungkap M Amri, Sekretaris Komisi B DPRD Kubu Raya kepada Equator, kemarin (20/3). Jalan yang sering rusak, jelas Amri, menghambat akses ke KTM Rasau Jaya. Hal ini harus menjadi utama dari Pemkab Kubu Raya, Provinsi dan Pusat, katanya. Menurut dia, Jalan Rasau Jaya itu harus diperbaiki maksimal agar tidak mudah rusak kembali. Percuma saja bila kita ingin

menjadikan KTM Rasau Jaya sebagai magnet pertumbuhan perekonomian masyarakat, bila tidak dibarengi perbaikan infrasruktur utama tersebut, ingat Amri. Dia tidak menampik pentingnya infrastruktur lain sebagai akses ke KTM Rasau Jaya tersebut, seperti dermaga atau pelabuhan. Tetapi yang sangat diutamakan adalah jalan menuju pelabuhan. Selain itu, Amri, juga mengharapkan Pemkab mendorong agar desa-desa di sekitar KTM Rasau Jaya itu memiliki daya tarik tinggi untuk didatangi pedagang dan pelaku usaha di bidang jasa. Misalnya dengan memperbaiki pelayanan dengan membangun fasilitas pendidikan, kesehatan dan lainnya, paparnya. Hal tersebut, tambah dia,

tidak akan dapat dilakukan tanpa kerjasama semua pihak. Setelah pemerintah pusat memberikan program stimulan untuk membangun pusat bisnis, harus disambut Pemkab Kubu Raya dan Pemprov Kalbar dengan berupaya mempermudah akses ke sana. Masyarakat juga harus berperan aktif mendukung perwujudan KTM ini, kata Amri. Terpisah, Ketua Komisi B, Suprapto mengatakan, keberadaan KTM Rasau Jaya sangat menguntungkan bagi masyarakat. Kita meminta adanya sharing anggaran untuk mendukungnya, katanya. Dia mengatakan, Pempus mengalokasikan anggaran cukup besar untuk membangun KTM Rasau Jaya, agar kawasan tersebut menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru. Seharusnya ini jangan hanya dilihat

Rasau Jaya, tetapi kita lihat ini adalah Kalbar, KTM ini menjadi ikon bagi Kalbar. Peran Pemprov Kalbar sangat diharapkan, jelas Suprapto. Sementara untuk Pemkab, tambah dia, DPRD akan berupaya maksimal mungkin mengalokasikan anggaran, mendukung pengembangan KTM. Sementara ini sharing dana dari Kubu Raya baru hampir Rp 1 miliar. Tentunya akan ditingkatkan untuk mengembangkan KTM Rasau Jaya, minimal untuk mempermudah akses ke sana, ungkap Suprapto. Sementara itu, Bupati Muda Mahendrawan mengatakan, Pemkab akan berupaya keras untuk membuka akses ke Rasau Jaya. Jalur-jalur ke sana akan dibuka, seperti jalur dari Bintang Mas, Pematang Tujuh, Kakap sudah dibuka.

Pengembangan KTM Rasau Jaya ini akan dilakukan melalui seluruh sektor berpotensi di Kubu Raya. KTM Rasau Jaya ini jangan dilihat hanya Rasau Jaya, tetapi bagaimana ini dilihat untuk mengonsolidasikan penduduk di kecamatan lain, sekaligus potensi-potensinya, katanya. Pembangunan infrastruktur sepert i jalan, dermag a dan lainnya di KTM Rasau Jaya agar fungsi perkotaan di kawasan tersebut dapat dirasakan masyarakat. Sehingga dapat mengembangkan sektor perdagangan dan jasa yang pada akhirnya potensi-potensi di berbagai kecamatan dapat terserap, dengan kata lain masyarakat memiliki pangsa pasar yang jelas untuk potensi yang kecamatannya, jelas Muda. (dik)

Kembalikan Pelayanan Kependudukan ke Kecamatan Sungai Raya. Masyarakat sering mengeluhkan tidak bisa membuat KTP dan Kartu Keluarga (KK) di kecamatan. Pelayanan administrasi kependudukan hendaknya dikembalikan ke kecamatan. Kami meminta Pemkab, untuk pembuatan KTP dan KK dikembalikan lagi ke kecamatan, kata Ahmasuddin, legislator Kubu Raya dari Fraksi PPP ditemui di DPRD Kubu Raya, baru-baru ini. Menurut Ahmasuddin, dengan pelayanan administrasi

kependudukan yang dilaksanakan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) di ibukota kabupaten, Sungai Raya, tepatnya di Kantor Bupati sangat membebani masyarakat. Baik dari segi biaya maupun waktu, katanya. Beban tersebut sangat dirasakan masyarakat Kubu Raya, terutama bagi mereka yang berdomisili di kecamatan-kecamatan yang jauh dari ibukota kabupaten. Lebih baik dikembalikan lagi ke kecamatan, agar seluruh masyarakat mendapat-

kan pelayanan kependudukan tanpa harus mengeluarkan banyak biaya dan waktu, harap Ahmasuddin. Menurut dia, pelayanan administrasi kependudukan merupakan kebutuhan masyarakat. Selain dikarenakan jauhnya tempat untuk mendapatkan pelayanan, masih banyak masyarakat yang kurang memahami arti pentingnya hal tersebut. Ahmasuddin, mengharapkan dinas terkait dapat memberikan pemahaman dengan lebih

Sejoli Dirampok, Pelajaran Bagi yang Lain Sungai Ambawang. Kasus sepasang kekasih (sejoli) yang dirampok ketika sedang mojok di tempat gelap beberapa waktu lalu, seyogianya menjadi pelajaran bagi remaja, orangtua, masyarakat dan pemerintah. Bagaimana agar kasus serupa tidak terulang. Terdapat beberapa hal yang perlu segera dilakukan sebagai tindakan antisipasi

Senin, 21 Maret 2011

agar kejadian tersebut tidak terjadi lagi, kata Abdurrasyid, anggota Komisi D DPRD Kubu Raya kepada Equator, kemarin (20/3). Abdurrasyid mengatakan, agar kasus serupa terulang, remaja diingatkan tidak berpacaran di tempat gelap dan sunyi. Selain memang hal tersebut berpotensi menyebabkan terjadinya tindakan

asusila, juga mengundang kejahatan lain. Para remaja hendaknya menyadari dampak negatif dari mojok di tempat gelap itu, katanya Dia juga mengharapkan, para tokoh masyarakat untuk lebih menggalakkan imbauan kepada para remaja di sekitar lingkungannya, untuk tidak melakukan hal-hal yang melanggar norma dalam ke-

hidupan. Para tokoh masyarakat hendaknya jangan tidak peduli atau apatis kalau ada yang melihat remaja berdua-duaan di tempat gelap. Sedapat mungkin mengimbau untuk menghindari, ujar Abdurrasyid Kepedulian masyarakat tampak semakin berkurang seiring perkembangan za-

man. Berbeda dengan ketika dulu, sewaktu ada pasangan yang mojok langsung ditegur dengan alasan bermacammacam. Entah itu karena tidak baik dipandang orang, jadi bahan gunjingan, salah secara agama, memalukan nama kampung, melanggar adat istiadat dan lainnya. Kepedulian masyarakat seperti itu, menurut dia, perlu dihidupkan kembali, kendati caranya berbeda dengan zaman dahulu. Esensinya kan sama, bagaimana

menggencarkan sosialisasi kepada masyarakat untuk segera memiliki atau mengurus KTP, KK dan akta kelahiran. Ahmasuddin menjelaskan, administrasi kependudukan sangat penting untuk tertib administrasi, dan demi pelayanan kepada masyarakat di berbagai sektor. Dalam usia Kubu Raya yang baru tiga tahun, pemerintah dituntut memberikan pelayanan administrasi yang baik, cepat dan tearah, tegasnya. Seiring pertambahan jumlah penduduk Kubu Raya, tam-

agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, ujar Abdurrasyid. Selain itu, Abdurrasyid, juga mengharapkan instansi terkait memberikan penerangan di beberapa kawasan yang dimanfaatkan remaja untuk berpacaran, seperti di Jembatan Kapuas II, Bundaran Patung Alianyang dan lainnya. Harus ada penerangan atau lampu di kawasan tersebut. Sehingga mampu meminimalisir remaja yang

bah dia, diharapkan dinas terkait dapat membuat database kependudukan secara baik dan akurat. Bukan data dari hasil rekayasa, ingat Ahmasuddin. Dia juga meminta dinas terkait lebih meningkatkan peran kepala desa untuk mendata jumlah penduduk di wilayah tugasnya, serta melaporkan data yang akurat ke tingkat kabupaten. Baik berupa perkembangan jumlah kependudukan ataupun perubahan data di masing-masing desa, pungkas Ahmasuddin. (dik)

bermaksud bermain-main di tempat itu. Paling tidak mereka akan sungkan karena dilihat orang yang berlalu lalang, papar Abdurrasyid. Dia juga mengharapkan para orangtua lebih mengawasi anak-anaknya, misalnya, mengetahui ke mana dan dengan siapa anaknya pergi. Pengawasan orangtua terhadap anak-anaknya juga sangat penting, anak harus dibiasakan izin kalau ingin pergi ke luar rumah, kata Abdurrasyid. (dik)

gema kabupaten pontianak

90 Persen Ayam Mati Lalu Lintas Ternak Diperketat drh Buntaran, Kabid Peternakan

Mempawah. Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner (BPPV) Regional V Banjarbaru, memastikan kematian ayam di Mempawah beberapa waktu lalu akibat virus avian infl uenza atau fl u burung. Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan (P3K) memperketat lalu lintas ternak di daerah itu. Hasil uji laboratorium BPPV Banjarbaru memastikan kematian ayam di Mempawah positif flu burung. Tingkat kematian ternak ayam di masyarakat mencapai 90 persen. Hanya 10 persen yang masih hidup dan dipelihara masyarakat saat ini, kata Kepala Bidang Peternakan, drh Buntaran kepada

Equator, pekan lalu. Buntaran menegaskan, Dinas P3K akan melakukan langkah-langkah penanggulangan melalui pengawasan secara langsung terhadap ternak-ternak masyarakat. Kami juga akan memperketat lalu lintas ternak. Kita mengantisipasi jangan sampai ada ternak yang berpotensi menimbulkan flu burung masuk ke Kabupaten Pontianak. Namun bukan berarti ternak luar tidak boleh masuk ke daerah ini, melainkan tingkat peng awasan dan pemeriksaannya lebih ditingkatkan, tuturnya. Di samping langkah-langkah penanggulangan, Dinas P3K mengimbau peternak untuk menginformasikan jika men-

emukan kematian ayam yang tidak wajar. Hal itu untuk mengantisipasi penyebaran virus. Sejauh ini respon masyarakat untuk melaporkan kematian ayamnya cukup positif. Namun hanya sebagian besar yang melapor kepada kami, ada juga yang tidak melaporkan. Masyarakat seharusnya proaktif menyampaikan berbagai informasi kepada petugas, harapnya. Terkait jumlah kematian ayam, Buntaran, menjelaskan selama kasus flu burung di Mempawah sekitar satu bulan sejak pertengahan Februari hingga awal Maret 2011, instansinya tidak memiliki data akurat. Berdasarkan data yang dihimpun, jumlah kematian ayam sekitar 100

ribu ekor. Tidak semua peternak melaporkan kematian ayamnya. Itulah yang membuat data jumlah ayam yang mati tidak terlalu akurat. Data yang ada menunjukkan tingkat kematian ayam mencapai 100 ribu ekor. Namun kami memprediksi lebih dari itu yakni mencapai 200 ribu ekor lebih, pendapatnya. Bahkan, timpal Buntaran, flu burung juga ditemukan pada itik. Flu burung menyerang unggas di Kecamatan Mempawah Hilir, Mempawah Timur, Sungai Pinyuh, Anjongan dan Toho. Sedangkan wilayah kecamatan lain seperti, Sungai Kunyit, Sadaniang, Segedong dan Siantan masih aman. (hry)

Dewan Tunggu Aspirasi Masyarakat

Pengelola Wisata Nusantara Mempawah mesti lebih memerhatikan masalah keamanan permainan Àying fox di arena tersebut. Tanpa pemandu, dikhawatirkan turunan dari tali rajut bisa membahayakan anak-anak yang bermain permainan itu. Al¿ Shandy/Equator

Mempawah. Masyarakat, simpatisan atau kader Partai Demokrat Kabupaten Pontianak diimbau menyampaikan masukannya mengenai pembangunan di Kabupaten Pontianak. Hal tersebut diteg askan Ketua Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Pontianak, Sabli Awaludin, terkait bakal dilaksanakannya musyawarah rencana pembanggunan (musrenbang) Kabupaten Pontianak pada 24 Maret mendatang. Saya meminta agar ada masukan dari unsur masyarakat, kader serta simpatisan Partai Demokrat kepada kami, terkait rencana pembangunan yang

bakal dilaksanakan Pemkab Pontianak, kata Sabli Awaludin yang juga Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pontianak ditemui di ruang kerjanya, belum lama ini. Menurut dia, usulan dan saran yang disampaikan tersebut sangat penting. Membagi kue pembangunan yang merata, mesti mengakomodir masukan dari masyarakat secara langsung. Bukan tidak mungkin selama ini ada daerah yang belum tersentuh pembangunan. Masih menurutnya, masukan dari masyarakat sangat diperlukan karena pada Musrenbang sebelumnya, masih banyak aspirasi yang belum terakomodir.

Masih banyak daerah yang saat ini masih belum benarbenar tersentuh pembangunan. Peran masyarakat dan kader serta simpatisan dapat memberikan masukan kepada saya atau anggota DPRD dari Partai Demokrat yang lain, terkait usulan pembangunan yang selanjutnya akan kita sampaikan dalam Musrenbang nanti, Ujar Sabli. Pun demikian, dia tidak memastikan seluruh aspirasi masyarakat dapat diakomodir. Yang pasti kita akan berusaha menyampaikan segala usulan yang masuk kepada kita. Saat ini sudah ada usulan dari masyarakat yang datang menemui kami, meminta agar

usulan mereka dapat diakomodir dalam musrenbang nanti, paparnya. Senada Sabli, anggota DPRD lainnya Syamsuardi, menyampaikan hal serupa. Masyarakat diingatkan jangan ragu menyampaikan masukannya terkait pembangunan kepada wakil-wakilnya di DPRD. Sebenarnya dalam reses kami, hal tersebut sudah disampaikan masyarakat, namun bukan tidak menutup kemungkinan masih banyak usulan yang lain yang bisa saja prioritas, dan sangat mendesak untuk disampaikan, kata Syamsuardi yang mengaku siap menerima aspirasi dari masyarakat terkait usulan pembangunan. (shn)


11

suare kite Tabungan untuk Warga Binaan

Kalapas Singkawang bersalaman dengan Menteri Hukum dan HAM, Patrialis Akbar SINGKAWANG. Tiga warga binaan wanita di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Singkawang menerima rekening tabungan dari Menteri Hukum dan HAM RI, Patrialis Akbar. Tabungan diberikan karena Lapas Singkawang dinilai sukses membuat salon kecantikan bagi warga binaannya. Kepala Lapas Kelas IIB Singkawang, Setia Budi Irianto saat dihubungi via selulernya membenarkan adanya pemberian tabungan tersebut. Walaupun jumlahnya tidak seberapa, namun sangat berarti bagi warga binaan. Tiga warga binaan yang mendapat tabungan itu untuk mengikuti pelatihan salon kecantikan. Tabungan itu diberikan langsung oleh Pak Menteri kepada mereka, katanya. Pelatihan salon kecantikan bagi warga binaan wanita di Lapas Singkawang kata Budi, merupakan pelatihan unggulan dari sekian banyak pelatihan yang ada di Lapas Singkawang. Sebelumnya, sudah digelar pelatihan ukiran dan meubel. Di lapas juga ada tempat pencucian sepeda motor dan mobil. Rencananya lanjut Budi, ke depan salon kecantikan yang berada di lingkungan lapas akan lebih dikembangkan lagi. Selama ini hanya untuk lingkungan lapas saja, tapi akan kami tingkatkan lagi supaya salon kecantikan bisa kami operasikan di luar, sehingga bisa lebih berkembang, pungkasnya. (oVa)

tumpahan salok

Sambas Kembali Terima BOK

Senin, 21 Maret 2011

Spektakuler

Ekpose Awal STTD Bekasi

Warga Singkawang Belum Taat Aturan SINGKAWANG. Kesadaran warga untuk mentaati aturan berlalu lintas yang benar masih minim. Kesimpulan itu disampaikan para Taruna Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) Bekasi, setelah melakukan pemetaan kinerja lalu lintas di Kota Singkawang selama tiga minggu. Koordinator Pembimbing Taruna STTD Bekasi, Ir Padri Aksah MSc menjelaskan, kegiatan yang dilakukan anak didiknya di Kota Singkawang merupakan salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat. Diharapkan hasil survei dan pemetaan yang dilakukan oleh para taruna bisa memberi masukan bagi Pemerintah Kota Singkawang, melalui Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika berupa data hasil survei dan analisa lalu lintas, angkutan, keselamatan, dan usulan perencanaan penataan lalu lintas Kota Singkawang, paparnya. Para taruna melakukan ekspos selama dua hari, Jumat-Sabtu (17-18/3) di Media Center Kota Singkawang. Padri mengatakan, selain dirinya juga ada dua dosen pembimbing lainnya yang mendampingi para taruna, yaitu Made

Suraharta MT dan Hanendyo Putro MT. Supaya hasil kinerja para taruna optimal dan mendekati sempurna, sehingga bisa digunakan oleh Pemkot Singkawang sebagai bahan dalam pengambilan kebijakan, terutama di bidang transportasi darat, ujarnya. Tujuannya antara lain, memberikan masukan terhadap hasil survei dan disesuaikan dengan data serta kondisi di lapangan. Contoh konkrit adalah yang ia alami langsung begitu menginjakkan kaki di Kota Singkawang. Kesan pertama, Singkawang adalah kota yang indah dan menarik, katanya. Selaku aparatur di STTD, ia mencoba melakukan pengamatan dengan berdiri di depan hotel tempatnya menginap. Tujuannya, untuk mengetahui langsung kondisi lalu lintas di Kota Singkawang. Ternyata tidak ada satupun kendaraan umum yang beroperasi di dekat hotel tempat kami menginap, bebernya. Dari hasil pengamatannya, ternyata kesadaran masyarakat Kota Singkawang terhadap keselamatan masih sangat kurang. Buktinya, masih ada warga yang menggunakan helm tidak

Taruna STTD Bekasi menggelar ekspose mengenai pemetaan kinerja lalu lintas di Kota Singkawang

memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI). Juga masih ada masyarakat menggunakan kendaraan roda dua lebih dari dua orang. Pengendara mobil pun banyak yang tidak menggunakan safety belt, ungkapnya. Sisi positifnya papar Padri, masih banyak masyarakat yang mengendarai sepeda. Fakta ini sangat menarik dan bagus untuk dibudayakan. Selain sehat dan mengurangi polusi udara jelasnya,

Walikota Singkawang Hasan Karman menandatangani MoU disaksikan Menteri Hukum dan HAM serta Gubernur Kalbar

SINGKAWANG. Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar meminta pemerintah daerah tidak menerbitkan peraturan daerah (Perda) yang bertentangan dengan aturan yang lebih tinggi. Selain akan dianulir, juga hanya akan menghabiskan anggaran.Patrialis mengatakan hal itu saat menyaksikan Walikota Singkawang Hasan Karman menandatangani kesepakatan bersama Pusat Pelayanan Hukum dan Hak Asasi Manusia (Law and Hu-

latar belakang ilmu transportasi masih sangat minim. Padahal, kompetensi bidang transportasi memegang peranan dalam mewujudkaan keamanan dan kenyamanan untuk masyarakat. Bidang transportasi khususnya darat memang bukan penghasil PAD, tapi dampak dari itu, ketika transportasi di suatu daerah aman dan nyaman, dampaknya adalah akan adanya kelancaran usaha dan kelancaran bisnis masyarakat, bebernya. (oVa)

man Rights Center). Kesepakatan tersebut juga diteken para bupati dan walikota lain se-Kalbar di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jalan KS Tubun Nomor 26 Pontianak, Jumat (18/3) lalu.Patrialis berharap, ke depan para kepala daerah kabupaten dan kota dapat menyusun peraturan daerah yang lebih baik, agar tidak dianulir oleh pusat dan tidak menghabiskan anggaran. Patrialis mencontohkan, banyak

perda yang dianulir karena tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Untuk itu, Kementerian Hukum dan HAM membuka pintu untuk kepala daerah provinsi dan kabupaten/kota di Kalbar mendelegasikan pegawainya mengikuti pendidikan penyusunan perundang-undangan. Sehingga nantinya daerah akan terbantu dengan tenaga professional dan terdidik dalam menyusun perundang-undangan, paparnya. . (oVa)

sambas terigas

Amankan Pemilukada, Polres Kerahkan 500 Personel

Empat TPS Dijaga Satu Polisi S AMBAS . Demi menjamin terlaksananya pencoblosan dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kabupaten Sambas, sebanyak 500 personil akan dikerahkan Polres Sambas. Satu anggota Polisi bertanggungjawab terhadap keamanan empat Tempat Pemungutan Suara (TPS). Begitu penegasan Kapolres Sambas, AKBP Winarto SH MH. Untuk menjaga situasi aman dan kondusif menjelang pemilukada, yang terhitung tinggal tiga hari lagi, saya mengajak masyarakat Kabupaten Sambas bersamasama menyukseskan proses masa pemungutan suara tersebut, imbaunya, Minggu (20/3) saat ditemui usai menghadiri undangan Debat Publik di Ruang Sidang Utama DPRD Sambas. Untuk mengantisipasi segala kemungkinan tegas Winarto, selain mengerahkan 500 personel Polres Sambas juga dibantu 1 SSK (Satuan Setingkat Kompi) Brimob Polda Kalbar dan 1 SSK Tim Jihandak. Diungkapkan Kapolres, dalam menciptakan

dr Ketut Sukarja

S AMBAS . Kabupaten Sambas kembali mendapat kucuran biaya operasional kesehatan (BOK) dari Departemen Kesehatan sebesar Rp 2,5 miliar. Dana ini akan disalurkan untuk 27 pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) se-Kabupaten Sambas. Bantuan BOK kali ini merata. Semua puskesmas se-Indonesia kebagian, kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas dr Ketut Sukarja kepada Equator, Jumat (18/3) lalu saat menghadiri pembahasan empat raperda di DPRD Sambas. Dijelaskannya, pada tahun 2010 Kabupaten Sambas mendapat bantuan BOK dengan jumlah yang sama. Bantuan tersebut merupakan program percontohan dari pusat untuk sembilan kabupaten/kota seIndonesia, diantaranya Bali, Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara, Papua dan Kabupaten Sambas Provinsi Kalbar. Tahun 2011 ini bisa dikatakan bantuan BOK yang disalurkan oleh pusat merata bagi kabupaten/ kota se-Indonesia. Sekarang kita masih menunggu petunjuk teknis pelaksanaannya, tutur pria berkacamata ini. Menurut Ketut, program BOK yang disalurkan pusat bagi setiap puskesmas merupakan upaya peningkatan mutu kesehatan berbasis masyarakat. Anggarannya pun langsung disalurkan ke puskesmas. Sementara peran Dinas Kesehatan paparnya, bertanggungjawab terhadap penyaluran dana BOK, termasuk mengirimkan laporan pelaksanaan dan penyerapan dana BOK secara periodik dan berjenjang. Dana BOK nantinya digunakan untuk mendukung kegiatan operasional puskesmas. Dana tersebut tidak termasuk untuk membayar gaji pegawai puskesmas, karena tujuannya agar setiap puskesmas yang menerima dana BOK dapat meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat, termasuk pengadaan alat dan obat-obatan, jelasnya. Dengan adanya bantuan BOK, diharapkan dapat memberikan pelayanan kesehatan untuk seluruh lapisan masyarakat. Upaya ini dilaksanakan pusat untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi kabupaten/kota se-Indonesia. Mudah-mudahan tahun 2012 bantuan BOK untuk Kabupaten Sambas akan dikucurkan kembali. Sehingga bisa lebih maksimal dalam memberikan pelayanan, harapnya. (edo)

juga menghemat penggunaan bahan bakar minyak (BBM). Tapi kalau bisa, ke depan Pemkota Singkawang harus bisa memberikan space khusus bagi pengendara sepeda, supaya lebih aman, nyaman tidak semrawut, sarannya. Setelah melakukan pertemuan dengan kepala dinas dan pejabat di Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi Kota Singkawang ungkap Padri, ternyata aparatur yang memiliki

Jangan Ada Lagi Perda Dianulir Pusat

SAMBAS

singkawang

situasi aman dan kondusif Pemilukada Kabupaten Sambas, sebanyak 500 personel disebar di 19 kecamatan. Pengamanan yang telah kita lakukan, diantaranya pengamanan kampanye, pengawalan logistik surat suara, masa pemilihan 24 Maret, dan mengawal surat suara yang telah dicoblos, paparnya kepada Equator. Memasuki masa tenang hingga pencoblosan, jajarannya bersama Brimob dan Jihandak akan mengerahkan 2/3 kekuatan. Sedangkan untuk pengamanan di TPS, jajarannya telah melakukan deteksi awal merujuk hasil evaluasi pada dua kali pemilu, baik Pemilu Pilpres maupun Pemilu Legislatif. Dalam dua kali pemilu, kondisi Kabupaten Sambas terbilang cukup aman. Pada pemilukada ini juga harus berjalan aman, makanya nanti pada pencoblosan, Polres akan menugaskan satu anggota Polisi untuk mengamankan empat TPS, dibantu anggota Linmas sebanyak lima orang, jelasnya. (edo)

Mayoritas Perkebunan Sawit Abaikan Hak Warga SAMBAS. Sebagian besar perkebunan kelapa sawit yang menanamkan investasi di Kabupaten Sambas tidak memenuhi hak-hak masyarakat. Apa yang menjadikan kewajibannya diabaikan perusahaan, sehingga selalu menjadi persoalan antara perusahaan dan masyarakat setempat. Persoalan ini paling sering terjadi, ungkap Ketua Koalisi Masyarakat Pencari Keadilan (Kompak) Kabupaten Sambas Rizal Fahrizal kepada Equator, Minggu (20/3) usai menghadiri acara Debat Publik Kandidat Bupati dan Wakil Bupati Sambas. Anehnya paparnya, warga tidak mengetahui apa yang menjadi haknya. Perusahaan saat sosialisasi sebelum membuka perusahaan tidak menyampaikan dengan benar hak-hak yang mestinya diperoleh warga. Ada kesan sengaja menyembunyikan kewajiban perusahaan ketika sosialisasi. Dalam sosialisasi perusahaan wajib menyampaikan apa-apa saja yang harus dilakukannya dan hak masyarakat. Namun terkadang tidak disampaikan semuanya, sebagainya disembunyikan. Ini salah satu modus perusahaan yang sering dilakukan, papar Rizal. Perusahaan dengan luas tertentu kata dia, memiliki kewajiban memberdayakan masyarakat di sekitar kebunnya. Misalnya hak pendidikan, ibadah, kes-

ehatan dan sebagainya. Dijelaskan Rizal, dalam Peraturan Menteri Pertanian juga sudah mengatur berapa persen plasma yang harus diberikan perusahaan kepada masyarakat, yakni paling sedikit 20 persen. Kenyataannya sekarang sebagian besar perusahaan sawit yang ada di Sambas tidak melaksanakannya, katanya. Hal inilah yang belakangan banyak memicu konflik, baik antara masyarakat dengan perusahaan maupun sesama masyarakat. Masyarakat pun baru menyadari telah dibohongi, setelah mereka tahu apa yang menjadi haknya dari pihak lain. Masyarakat akhirnya menuntut hak-haknya tersebut dengan caranya sendiri. Menurut Rizal, hal tersebut merupakan kesalahan perusahaan itu sendiri. Kami analisa konflik kelapa sawit yang terjadi di Sambas, karena perusahaan berbohong. Merasa dibohongi masyarakat bertindak, tuturnya. Namun selama ini tidak ada sanksi yang diberikan kepada perusahaan. Walau tidak melaksanakan kewajibannya, perusahaan-perusahaan tersebut tetap beroperasi dan terus membohongi masyarakat. Seharusnya pemerintah berani memberikan sanksi, agar masyarakat tidak menjadi korban. Sanksi dari pemerintah juga dapat mencegah konflik di tengah masyarakat. Beberapa kejadian konflik sawit karena masyara-

kat tidak puas, pemerintah tidak memberikan sanksi kepada perusahaan, kata Rizal. Kedua hal inilah yang sebenarnya dapat mencegah konflik

sawit. Perusahaan jujur dalam sosialisasi dan memenuhi hakhak masyarakat, serta sikap tegas pemerintah jika ada perusahaan yang melanggar ketentuan. Jika

ini telah terlaksana tidak akan terjadi konflik di tengah masyarakat. Konflik terjadi karena masyarakat merasa haknya tidak terpenuhi, ujarnya. (edo)

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM (STAI) SULTAN MUHAMMAD SYAFIUDDIN Kampus Terpadu : Jl. Raya Sejangkung, Kawasan Pendidikan, Sambas, Kalimantan Barat 79462 Telp : 0816220749 / Fax. 08152200551 http://stai-sambas.blogspot.com / e-mail : stai_sambas@yahoo.com

PENGUMUMAN

NO.012/STAI-SBS/III/2011 PENGUMUMAN TENTANG PENERIMAAN CALON DOSEN SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM (STAI) SULTAN MUHAMMAD SYAFIUDDIN TAHUN ANGGARAN 2011 NO 1. 2. 3.

FORMASI JABATAN Dosen Bahasa Inggris Dosen Komputer Dosen Sejarah & Peradaban Islam

4. 5. 6.

Dosen Ilmu Al-Qur’an & Tafsir Dosen Syariah Dosen Perpustakaan Islam

KUALIFIKASI PENDIDIKAN ALOKASI S1/S2 Bahasa Inggris 1 S1/S2 Komputer/Informatika 1 S1/S2 Ilmu Sejarah/Pendidikan Sejarah 1 S1/S2 Arkeologi/Antropologi/Kajian Budaya 1 S1/S2 Studi Qur’an – Hadits / Tafsir 2 S1/S2 Hukum Bisnis/Perbankan Syariah 2 S1/S2 Ilmu Perpustakaan/Kearsipan 5 Jumlah 13

Ketentuan : a. Pelamar lulusan S2 diutamakan. Lulusan S1 dapat diterima apabila pelamar lulusan S2 tidak terpenuhi/tidak ada pelamar. Pelamar lulusan S1 yang diterima bersedia mengisi Surat Pernyataan bersedia melanjutkan ke jenjang S2 dengan biaya sendiri ataupun beasiswa. b. Pelamar tidak berstatus sebagai PNS atau Anggota TNI/POLRI serta tidak sedang terlibat dalam kasus hukum pidana. c. Lamaran harus dimasukkan dalam map berwarna Hijau yang berisikan, antara lain : Surat Lamaran, Ijazah dan Transkrip Nilai S1 & S2 yang dilegalisir, Photocopy KTP 1 Lembar, Pas Photo Berwarna ukuran 3X4 sebanyak 3 lembar. d. Pendaftaran dibuka mulai tanggal 21 s/d 26 Maret 2011 dengan diantar langsung ke Kampus STAI Sultan M. Syafiuddin Jl. Raya Sejangkung, Sambas atau via TIKI JNE. Sambas ; 19 Maret 2011 Mengetahui : Ketua STAI Sultan Muhammad Syafiuddin Ketua Panitia Penerimaan CADOS T.A. 2011

ttd,

ttd,

Drs. H. JAMIAT AKADOL, M.Si, MH. NIPY. 1110505001

RUSIADI, S.Pd.I, M.Ag. NIPY. 1110505004

Ass Wr Wb. tolong sampaikan ke iklan, agar besok diterbitkan Iklan Pengumuman dari STAI Sambas, Iklan ukuran 3 kolom x 100. pemesan minta Iklan diterbitkan di halaman Sambas,


12

sintang raya

Senin, 21 Maret 2011

apai ji kita

Pengecer Jejali SPBU

Jalan Antar Kecamatan Rusak

Kios Malah Banyak yang Tutup

Sintang. Hampir sebagian besar jalan menghubungkan antar kecamatan di Kabupaten Sintang mengalami kerusakan. Bahkan tidak sedikit di antaranya mengalami rusak parah. Seperti Sintang menghubungkan Kecamatan Tempunak. Sejumlah titik rusak parah. Kerusakan itu sudah lama terjadi, ungkap Wawan, warga Tempunak pada Equator. Wawan menuturkan, kerusakan lebih dikarenakan jalan yang masih belum di aspal. Bila turun hujan jalan menjadi berlumpur. Akibat terus dilalui, akhirnya jalan itu berlubang dan menjadi genangi air. Kalau sudah musim hujan, jangan harap kendaraan bersih. Bahkan, mau melintas pun sulit, terangnya. Dikatakan Wawan, kondisi jalan yang hanya hamparan tanah kuning sudah lama terjadi. Bahkan hingga sekarang belum ada tanda-tanda bila jalan itu akan di aspal. Kita sulit mau ngomong. Pemerintah tidak punya duet atau memang pengaturannya tidak bisa, imbuhnya. Bicara kemajuan daerah, lanjut Wawan, Bupati Sintang, Drs Milton Crosby MSi, selalu membangga-banggakan, bila pembangunan di Kabupaten Sintang cukup berhasil. Namun bila dilihat lebih jauh, keberhasilan itu tak lebih hanya ungkapan belaka. Buktinya, sulit untuk dibuktikan. Kita lihat saja, mana jalan di Sintang ini bagus. Hampir sebagian besar antar kecamatan berlumpur kalau turun hujan, ujarnya.Ditambahkan Wawan, perbaikan jalan sangat dinanti-nantikan masyarakat, dengan harapan ada prioritas setiap tahunnya. Tujuannya, agar jalan yang semula hanya hamparan tanah kuning, dapat menjadi aspal. Kita ingin pembangunan itu berkelanjutan. Masak dari tahun ke tahun tak ada peningkatan. Malah yang ada kerusakan menjadi di mana-mana. Kalau ini dikatakan kemajuan, saya pikir salah besar, pungkasnya. (din)

Sintang Layak Kota Anak Sintang. Wakil Bupati Sintang, Drs Ignasius Juan MM mengatakan, Kota Layak Anak dianggap penting dan strategis, karena dapat menciptakan kesepakatan dan komitmen bersama untuk memberikan perlindungan dan kesejahteraan anak di Kabupaten Sintang. Hal ini cukup strategis dengan pertimbangan, bahwa era otonomi daerah sangat memerlukan sumber daya yang dapat mengembangkan kreativitas dan inovasi. Sehingga dapat meningkatkan kualitas maupun mempermudah akses pelayanan program perlindungan dan kesejahteraan anak. Guna mewujudkan visi Kabupaten Sintang yakni terwujudnya masyarakat Kabupaten Sintang yang produktif, berkualitas, sejahtera dan demokratis, yang dijabarkan melalui gerbang emas dengan program Jakarta Selatan (Jalan, Karet, Tanaman Pangan, Pendidikan dan Kesehatan) maka keterpaduan, sinkronisasi program perlindungan dan kesejahteraan anak dengan program perlindungan dan kesejahteraan anak dengan program pembangunan daerah menjadi sangat penting, ungkapnya saat menjadi pembicara pada acara studio anak di Balai Praja belum lama ini.(din)

SINTANG. Pasca sosialisasi Surat Edaran Bupati bernomor 541/0515/ INDAGKOP-C, tentang Harga Eceran Tertinggi (HET) BBM jenis premium menghilang di tingkat eceran. Padahal pintu masuk menuju SPBU, setiap hari dijejali kendaraan yang mayoritas milik para pengecer. Sejumlah pernyataan pun mencuat, termasuk indikasi bermainnya para spekulan. Pemkab melalui Satpol PP dan petugas Kepolisian diminta bergerak, menelusuri kemungkinan penimbunan BBM yang dilakukan pihak tertentu. Pasokan BBM ke SPBU saya lihat lancar-lancar saja. Tapi anehnya begitu Surat Edaran Bupati disosialisasikan, BBM jenis premium langka di tingkat eceran. Kejadian ini jelas menimbulkan pertanyaan. Sebab antrean kendaraan yang begitu panjang di SPBU, di dominasi para pemilik kios, ungkap Ketua Forum Kajian Percepatan Pemekaran Pembangunan (FK3P) Timur Kalbar, Syech Mukarram Bansir, pada Equator, Minggu (20/3) kemarin. Diutarakan Mukarram, semenjak surat edaran Bupati bernomor 541/0515/INDAGKOP-C, tentang Harga Eceran Tertinggi (HET) disosialisasikan Satpol PP. Para pemilik kios memilih menutup usaha

mereka. Mirisnya, para pengecer tetap memenuhi pintu masuk SPBU. Yang jelas surat edaran itu tidak mendapat respond positif para pemilik kios, ujarnya. Lebih lanjut Mukarram menuturkan, sebelum surat edaran diterbitkan, hampir sepanjang jalan disesaki para pengecer. Bahkan para pemilik kios membuka usaha mereka hingga 24 jam. Namun begitu instruksi tentang HET diberlakukan, BBM jenis premium malah raib. Kalau pun ada yang menjual, harganya relatif lebih tinggi dari HET yang ditetapkan Pemkab Sintang. Harus ada langkah lebih konkrit dari pemerintah, terutama tim yang telah dibentuk. Paling SPBU harus lebih selektif menjual BBM pada para pengecer. Jangan sampai BBM yang sudah dibeli, malah tidak dijual lagi. Kalau sudah seperti ini artinya melakukan penimbunan, saran Mukarram. Mukarram melihat, ada indikasi pihak tertentu yang hendak membuat situasi semakin runyam. Kemungkinan mereka bertujuan agar harga BBM kembali melambung. Kalau minyak mahal mereka senang. Karena mereka bisa mendapatkan keuntungan semakin besar, tuturnya.

Mengatasi persoalan itu, tambah Mukarram, penjagaan di SPBU harus lebih ketat. Tidak ada pilihan lain terkecuali memberikan batasan kepada para pengecer. Percuma minyak disalurkan pada pengecer. Toh minyak yang mereka dapat tidak jelas disalurkan kemana. Kalau pun dijual, harganya sudah diluar akal sehat. Petugas harus lebih maksimal melakukan pengawasan, jangan ada kesan main mata . Kalau seperti ini BBM sebaiknya disalurkan pada pengguna langsung, yakinnya. Pada kesempatan ini Mukarram juga meminta, para pengusaha SPBU dan pengecer mengedepankan asas sosial dan kemanusiaan. Jangan memanfaatkan kondisi yang sulit seperti sekarang, hanya untuk meraup untuk sebesar-besarnya namun mengabaikan hak orang lain. Kita juga minta, pihak kepolisian lebih tegas dan meningkatkan pengawasan. Sebab BBM yang setiap hari dibeli pemilik kios, sesungguhnya harus dijual pada pengguna langsung. Karena terdapat subsidi dalam setiap liter BBM yang mereka jual. Makanya penjualan BBM di tingkat eceran diatur, agar tidak memberatkan masyarakat, jelas Mukarram.

Anggota Komisi II DPRD Sintang, Wiwin Erlias SP mengatakan, surat edaran tentang penetapan HET sudah cukup baik mengatasi carutmarut BBM di Sintang. Permasalahannya sekarang, patuh atau tidak pada aturan itu. Kalau tidak patuh terhadap aturan, tentu harus siap menerima kosekuensinya, ujar Wiwin.Wiwin menegaskan, tim yang telah dibentuk hendaknya tidak hanya bertugas melakukan sosialisasi tentang HET. Tapi harus memiliki kewenangan lebih, menindak siapa yang tidak patuh terhadap aturan tersebut. Kalau hanya sebatas sosialisasi, saya kurang yakin bisa berhasil. Harus ada tindakan tegas. Ini bukan semena-mena, tapi untuk kebaikan bersama, imbuhnya. Diutarakan Wiwin, persoalan BBM tidak akan tuntas bila penanganan yang dilakukan tidak pada akar masalahnya. Kita harus tahu apa akar masalahnya. Nah, akar masalah inilah yang harus dituntaskan, sarannya. Menurut Wiwin, permasalahan utama ada pada pendistribusian dari SPBU ke konsumen langsung. Pasalnya pada saat pendistribusian dari SPBU, lebih di dominasi para pengecer.

Kita dapat lihat, berapa banyak minyak yang terkuras untuk pemilik kios. Coba bandingkan dengan pengguna langsung. Jujur saja, antrean lebih banyak di dominasi pemilik kios. Nah persoalan ini yang harus dituntaskan, kata Wiwin. Bila SPBU lebih mengutamakan para pemilik kios, maka masyarakat umum akan tersingkir. Ujung-ujung SPBU di monopoli para pemilik kios. Masyarakat biasa mana mampu menunggu lama. Kita dapat bayangkan, kalau antrean panjang. Kalau pun masuk dalam antrean belum tentu dapat minyak. Karena minyak sudah diambil pemilik kios, ujarnya. Sehingga Wiwin menyarankan, tim yang dibentuk untuk mengawasi pendistribusian BBM dari SPBU kepada para pengecer. Caranya sudah jelas, SPBU hanya melayani pengecer yang memiliki izin. Suplai BBM pada mereka pun dibatasi, termasuk mengawasi harga jual mereka pada konsumen. Sebab kalau hanya menertibkan harga di tingkat pengecer, sementara mereka tetap saja mendapatkan suplai BBM dari SPBU. Jelas cara itu tidak akan maksimal, makanya relugasinya harus dibuat sejelas mungkin, jelas Wiwin. (din)

Juan Dorong Surat Edaran Jadi Perbup Sintang. Wakil Bupati Sintang, Drs Ignasius Juan MM berjanji segera menuntaskan carut-marutnya BBM di Kabupaten Sintang. Bahkan orang nomor dua di Sintang ini berkomitmen, mendorong Surat Edaran Bupati Sintang menjadi Peraturan Bupati (Perbup). Surat Edaran Nomor 541/0515/INDAGKOP-C, tertanggal 14 Maret 2011, tentang HET bakal kita tingkatkan menjadi Perbup, ungkapnya saat ditemui Equator Kamis (17/3) kemarin lalu.Dijelaskan Juan, penerbitan surat edaran merupakan respon pemerintah terhadap kepanikan masyarakat terhadap tingginya harga BBM di tingkat eceran. Surat edaran itu nantinya bakal ditindaklanjuti dengan Perbup, tujuannya agar memiliki legalitas hukum yang lebih tinggi.

Semua itu demi kepentingan umum, agar tidak menimbulkan kepanikan di masyarakat, kata Juan. Sejauh ini, lanjut Juan, tim yang telah terbentuk terus mensosialisasikan HET terus bergerak. Bahkan tim memiliki tugas, mulai dari mensosialisasikan sampai pada eksekusi terhadap pengecer yang membandel. Bahkan laporan yang dirinya terima dari tim, beberapa pemilik kios mengikuti ketentuan HET. Setiap hari saya terima laporan. Saya juga mengimbau para pengecer, untuk mematuhi surat edaran yang telah dibuat. Ini demi kebaikan bersama, jelasnya. Dikatakan Juan, tingginya harga jual BBM di tingkat eceran memberikan dampak cukup besar bagi perekonomian masyarakat. Sebab

persoalan ini membuat harga kebutuhan sejumlah barang pokok melonjak naik, seiring tingginya biaya transportasi terlebih di daerah perhuluan. Pokoknya inasi terjadi di mana-mana, ujarnya. Juan mencontohkan, biaya transportasi menuju daerah Serawai, Ambalau, dan Ketungau, para motoris menaikkan tarif angkutan hingga 50 persen. Karena tingginya harga BBM di tingkat pengecer. Ada juga yang terpaksa tidak kerja, karena penumpang sepi, kata Juan. Diakui Juan, prihatin dengan kejadian tersebut. Sebab ekonomi masyarakat kian terpuruk. Banyak sudah masyarakat yang mengadu, tingginya harga BBM menjadi kendala mereka untuk beraktivitas. (din)

melawi membangun

apai kato kito

Konversi Mita ke Elpiji 3 Kg NANGA PINOH. Konversi minyak tanah (Mita) ke elpigi 3 kilogram yang kini sedang disosialisasikan di Melawi, diminta penyalurannya tepat sasaran. Agar penyalurannya tepat sasaran dan langsung ke masyarakat, maka diharapkan penyalurannya bisa dilakukan seperti penyaluran Raskin. Hal tersebut diungkapkan Kepala Desa Tanjung Niaga, Drs H Junaidi. Melalui penyaluran yang dilakukan dengan mekanisme seperti menyalurkan Raskin, diharapkan masyarakat bisa merasakannya langsung. Terutama masyarakat yang benar-benar tidak mampu. Kalau melalui kepala desa, seperti penyaluran Raskin, pendataannya terhadap masyarakat yang benar-benar tidak mampu itu ada. Terus pemerintah merupakan pemerintah yang paling dekat dengan masyarakat desanya sendiri, ungkapnya kepada Equator, belum lama ini. Penyaluran elpigi dengan mekanismenya penyaluran Raskin merupakan sebuah langkah untuk membantu pihak Pertamina dalam mendata. Pihak desa bisa berkoordinasi dengan pihak dusun hingga ke tingkat RT untuk mendata. Namun di sisi lain, Kepala Desa Kenual, Anwar juga setuju apabila penyaluran elpiji dilakukan dengan menggunakan mekanisme penyaluran Raskin. Namun pendataannya jangan pihak desa yang melakukannya. Mekanisme penyalurannya seperti Raskin sangat bagus. Namun pendataannya harus pihak Pertamina sendiri yang melakukannya. Sebab yang kita takutkan, apabila ada warga yang tidak masuk daftar data, pihak desa yang disalahkan, paparnya. Konversi Mita ke elpigi 3 kg beserta kompor tersebut merupakan program nasional. Yang mana penyalurannya dilakukan secara gratis tanpa memungut sepeserpun dari warga yang disalurkan. (ira)

Pluralisme di Melawi Hakikatnya manusia sama. Namun, begitu ada indentitas baru, baik berupa suku, agama atau kelompok, menjadikan manusia berbeda. Hingga ada pengotakan berdasarkan suku, agama dan golongan. Di Melawi sendiri warga terdiri dari berbagai suku dan menganut berbagai agama. Namun begitu, sikap pluralisme atau pandangan semua orang sama harus ditanamkan di tanah juang ini. Pengotakan diri berdasarkan suku, agama dan golongan hanya merugikan. Apa yang didapatkan oleh orang yang selama ini mengotakkan diri atas suku, agama dan golongan. Hanya sakit hati, dihantui oleh pikiran negatif. Penggolongan ini tidak memberi kesejahteraan, tegas Tokoh masyarakat, Zailani Ishak, kemarin (20/3). Zailani menjelaskan pengotakan-pengotakan hanya untuk kepentingan kekuasaan elit-elit saja. Ketika elit-elit ini mendapat kekuasaan, rakyat tidak mendapat apa-apa. Rakyat masih saja miskin. Elit mendapat kekuasaan, mendapat kekayaan. Tetapi rakyat tidak mendapat apa-apa. Elit paling hanya memberi sedikit uang untuk orang tertentu. Tetapi sebagian besar rakyat tidak mendapat apa-apa. Masih saja miskin, jalan yang dilalui rusak, ulasnya. (aji)

Potensi Hutan Hanya Pada Kayu

Potensi Hutan Selain Kayu Belum Tergali

NANGA PINOH. Berbagai kalangan di Melawi memandang potensi hutan hanya pada kayu. Akibatnya hanya kayu yang dimanfaatkan secara ekonomi. Hingga hutan menjadi gundul. Sementara potensi lain, masih belum dilirik. Diantaranya, potensi ekowisata dan laboratorium alam. Jika potensi non kayu di Melawi

digarap, dapat dipastikan hutan di Melawi akan lestari Saat ini pemerintah serta masyarakat masih memandang potensi hutan hanya kayu. Paradigma memandang potensi hutan hanya kayu adalah paradigma lama yang harus diubah. Cara berpikir seperti ini adalah cara berpikir terbelakang, kata Ketua Ikatan Alumni Kehutanan (Ikahut)

Melawi, Uray Muhammad Hasbi SHut, ditemui kemarin (20/3). Cara berpikir kuno lainnya, kata Hasbi adalah lahan yang ada di Melawi ini harus dialihfungsikan sebagai perkebunan. Semua orang berpikir, saat memiliki lahan mereka harus membuka kebun karet atau kebun sawit. Pemerintah juga sangat ber-

orientasi kebun. Perkebunan boleh-boleh saja, namun jangan semua kawasan mau dijadikan kebun. Banyak kawasan yang bisa dijadikan sumber pendapatan selain kebun, yakni wisata, tegas Hasbi. Ungkap Hasbi, pada masa serba canggih dan modernisani ini, hutan hanya dipandang sebagai tempat wisata dan laboratorium alam. Di beberapa negara maju, potensi kayu hutan bukan untuk ditebang dan diambil kayunya. Namun dilestarikan untuk menarik wisatawan atau turis. Bagi Negara-negara luar, wisata adalah potensi ekonomi yang sangat besar. Potensi wisata ini ditunjang oleh jalur telekomunikasi dan transportasi yang semakin canggih. Orang dalam hitungan hari sudah bisa eralih tempat ribuan kilometer, itu kemajuan transportasi. Sementara kemajuan telekomunikasi dapat dilihat dengan setiap kejadian yang ada di suatu negara bisa diketahui secara langsung oleh warna negara belahan dunia lain. Pesatnya kemajuan telekomunikasi dan transportasi ini menciptakan gaya hidup untuk mendatangi tempat orang lain. Ditambah lagi kejenuhan hidup di kota membuat oleh ingin menikmati hidup dalam hutan yang masih alami, jelasnya. Di Melawi sendiri, banyak sekali tempat-tempat yang bisa dijadi-

kan lokasi wisata. Bahkan menurut Hasbi, pemerintah daerah ini jangan sampai melihat kawasan hutan yang berjumlah 77 persen di Melawi hanya untuk perkebunan belaka. Namun di beberapa titik kawasan ini bisa dijadikan sebagai lokasi wisata alam. Hutan hendaknya jangan milik Dinas Kehutanan dan Perkebunan saja, Dinas Budaya dan Pariwisata juga harus berperan aktif dalam melihat potensi di kawasan 77 persen yang berstatus hutan. Besaran 77 persen kawasan tersebut sangat banyak daerah yang bisa dijadikan sebagai lokasi wisata, terang Hasbi. Di Melawi sendiri, ada banyak bukit yang sangat menawat untuk dijadikan kawasan wisata, misalnya Bukit Matuk di Belimbing. Di Belimbing sendiri banyak bukit yang bisa dijadikan objek wisata. Kemudian Taman Nasional Bukit Baka dan Bukit Raya di Nanga Ella. Termasuk Bukit Lintang bisa dijadikan kawasan wisata. Kemudian arus deras Sungai Pinoh yang bisa dijadikan wisata arung jeram. Di Melawi juga banyak air terjun. Sementara hutan Melawi yang masih berawan juga masih banyak, terutama di daerah-daerah yang sulit untuk dijangkau. Hutan-hutan tersebut memiliki satwa serta tanaman yang langka, seperti di Desa Kebebu ada kawasan tanaman Ramin. (aji)

Kapan HET Premium Ditetapkan? Nanga Pinoh. Keluhan terhadap kemahalan harga premium di eceran hingga saat ini terus terdengar. Kini harga eceran premium khususnya di tengah kota, berpariasi. Ada yang menjual Rp12 ribu perliter dan ada yang Rp10 ribu perliter. Tingginya harga tersebut sangat meresahkan masyarakat.

Di samping mengeluhkan tingginya harga premium di eceran tersebut banyak pula masyarakat yang mempertanyakan kinerja instansi terkait dalam menetapkan harga eceran tertinggi (HET). Masyarakat mengeluh kenapa hingga saat ini instansi terkait belum bisa menetapkan HET premium. Seperti yang dikeluhkan seorang

warga Serundung, Lilik Hidayatullah. Kenaikan harga premium di eceran pernah mencapai Rp15 ribu perliter. Kini sudah turun Rp12 ribu perliter, namun baginya harga tersebut masih mahal. Saya mau tanya kepada instansi terkait kenapa HET premium belum juga ditetapkan. Mana ke-

bijakan pemerintah dalam hal ii instansi terkait, tanyanya. Lebih lanjut lilik mengatakan, untuk menetapkan HET premium mungkin memerlukan waktu yang lama. Namun untuk sementara, pemerintah diharapkan bisa mengambil langkah. Paling tidak memberikan kebijakan untuk menentukan HET

di dalam kota, ucapnya. Lambatnya instansi terkait dalam mengambil kebijakan untuk menentukan HET premium, membuat kesan bahwa instansi terkait tidak memperhatikan masyarakat. Kasian masyarakat, menjerit karena premium naik tapi tak dipedulikan instansi terkiat, tukasnya mengakhiri. (ira)


13

KAPUAS HULU

uncak kapuas

Senin, 21 Maret 2011

Membangun Bumi Kapuas Hulu

Guru Harus Bisa Jemput Bola

H. Syahrul Yadi

kholil

Tiga Isu Utama Pembangunan Agama PUTUSSIBAU. Rekomendasi Nasional Summit 2009 bahwa isu utama pembangunan agama setidaknya mencakup tiga hal. Sehingga peran Kementerian Agama ke depan semakin penting dan strategis. Bahkan dalam arahan saat peringatan Hari Bhakti Kementerian Agama ke 65, Menteri Agama Republik Indonesia menekankan tiga hal tersebut, ungkap Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Kapuas Hulu, H Syahrul Yadi, belum lama ini. Ketiga hal itu dipaparkan Syahrul diantaranya adalah peningkatan wawasan keagamaan yang dinamis. Peningkatan ini diharapkan menghasilkan optimalisasi fungsi agama sebagai landasan etika atau moral bagi pembangunan. Juga perlunya peningkatan pemahaman dan perilaku keagamaan yang seimbang, moderat dan inklusif. Perlu peningkatan motivasi dan partisipasi umat beragama dalam pembangunan nasional. Dan perlunya peningkatan ketahanan umat beragama terhadap ekses negatif ideologi-ideologi dan gerakan transnasional, paparnya. Selanjutnya adalah isu penguatan peran agama dalam pembentukkan karakter dan peradaban bangsa. Hasil yang diharapkan adalah peningkatan kualitas pribadi umat beragama, peningkatan harkat dan martabat umat beragama dalam membangun harmoni antar peradaban, penguatan peran lembaga social keagamaan. Dan juga peningkatan peran agama dalam pembangunan nasional, tambah Syahrul. Terakhir dikatakan Syahrul pembangunan agama untuk peningkatan kerukunan umat beragama dalam membangun kerukunan nasional. yang mana diharapkan peningkatan dialog dan kerjasama antarumat beragama. Penguatan peraturan perundang-undangan terkait kehidupan keagamaan. Dan terakhir untuk peningkatan peran Indonesia dalam dialog lintas agama di dunia Internasional. (lil)

PUTUSSIBAU. Minimnya alokasi dana dari Pemerintah Kabupaten untuk para tenaga pendidik mengharuskan par a guru menjemput bola untuk mendapatkan dana bagi penunjang operasional sekolah. Hal tersebut diakui Ketua Forum Kepala Sekolah Kabupaten Kapuas Hulu, Sri Siti Haslindar, belum lama ini. Hal ini terutama dilakukan oleh para kepala sekolah. Kalau tidak begitu, beberapa program yang telah dicanangkan tidak akan bisa terealisasi, ungkap Sri. Ia mencontohkan sudah dua

tahun belakangan ini tidak pernah dilakukan musyawarah guru mata pelajaran. Padahal musyawarah tersebut sangat penting artinya bagi para guru-guru yang ada. Terutama untuk melatih para guru membuat soal, evaluasi dan lain sebagainya. Musyawarah tidak dapat kita laksanakan karena ketiadaan dana. Kondisi ini memang memiriskan. Namun begitulah kenyataannya, tambah Sri. Lebih lanjut kepala SMPN I Kedamin ini mengatakan, sebelum otonomi daerah, para guru

sering dipanggil ke provinsi. Utamanya untuk kegiatan-kegiatan penataran dan pemantapan guru. Kegiatan ini menimbulkan dampak positif kepada kinerja guru. Namun setelah otonomi, jarang sekali ada kegiatan serupa yang dilaksanakan. Kegiatan-kegiatan peningkatan mutu guru belum tersentuh secara maksimal. Makanya tak heran kemudian kita berlomba-lomba menjemput bola ke provinsi dan pusat untuk menjolok dana yang ada, terangnya. Seperti untuk pelaksanaan

Masa Tua dengan Dunia Usaha Putussibau. Bagi sebagian orang membangun dunia usaha menjadi salah satu alternatif. Pastinya dengan memikirkan resiko untung ruginya. Demikian juga para pensiunan mulai melirik berbagai bisnis termasuk penangkaran ikan arwana. Anggota DPRD Kapuas Hulu H Wan TauďŹ korahman memiliki banyak tips bagi mereka yang ingin membuka usaha. Sejak sekarang atau selagi muda kata Wan TauďŹ k siapa saja yang ingin mempersiapkan masa tuanya dengan baik harus mampu menyisihkan uang. Prinsipnya kita menabung dulu. Setelah uang terkumpul barulah kita beli bibit ikan arwana. Kita besarkan dulu setelah besar barulah dilepas ke kolam untuk selanjutnya dikawinkan, katanya memberi gambaran. Proses ini sambungnya dilakukan semua orang yang merintis usaha. Apalagi mereka yang pemula. Bagi pemula katanya cukup membeli anak siluk yang kemudian dipelihara untuk dijadikan induk. Mumpung kita lagi muda masih produktif maka rencanakanlah masa tua kita sebaik mungkin, jelasnya. Selain penangkaran ikan arwana kata dia, budidaya ikan konsumsi juga bisa dirintis. Namun, yang terpenting kata dia pelajari dulu kebutuhan pasar. Jajaki dulu pasar, jangan asal-asalan. Kebanyakan di antara kita kesulitan pemasarannya. Sebab, ikan konsumsi

beda dengan ikan hias, lanjutnya. Di samping itu katanya budidaya jangkrik juga menarik. Jangkrik menjadi usaha yang sangat sederhana dengan Sementara permintaan pasar besar. Selama ini kata Wan jangkrik untuk pakan ikan arwana. Karenanya kebutuhan itu langsung didatangkan dari Kota Pontianak dan Pulau Jawa. Namun semenjak adanya budidaya jangkrik para penangkar ikan arwana tidak lagi kesulitan mendatangkan jangkrik dari Pontianak maupun dari Pulau Jawa, ungkapnya. Menciptakan dunia usaha seperti apa yang dilakukan Batalayon 644 Walet Sakti cukup positif dan bisa dilakukan oleh siapa saja. Sudah waktunya kita sebagai masyarakat dulu untuk berubah dengan membuka cakrawala untuk dunia usaha, ajaknya. Sementara untuk kalangan muda usaha rumah kebugaran atau reeksi cukup menjanjikan. Bahkan katanya, saat ini dirinya sudah menyediakan guru yang didatangkan dari Pulau Jawa dan siap melatih para pemuda Kapuas Hulu. Bagi yang berminat dia minta langsung mengubungi dirinya. Jangan gengsi sebab sudah bukan zamannya lagi malu ataupun gengsi. Sebab di daerah maju banyak anak SMA dan anak kuliahan yang melakoni profesi ini dan bahkan ada di antaranya yang sudah tamat kuliah, tuturnya. (lil)

musyawarah guru mata pelajaran baru-baru ini mengandalkan dana bantuan dari provinsi. Namun tidak semua sekolah yang mendapatkannya. Begitu juga untuk mendorong guru-guru membuat karya tulis ilmiah. Forum ilmiah guru mesti melakukannya dengan bantuan dana dari provinsi. Oleh karena itulah, Sri berharap pemerintah daerah dapat memerhatikan kebutuhan guru-guru yang ada. Terutama kegiatan-kegiatan yang berpengaruh terhadap peningkatan mutu guru. Penekanan-

penekanan kepada kesempatan belajar juga penting untuk segera direalisasikan. Sebab, tanpa dukungan pemerintah daerah sulit untuk lebih berkembang. Selama ini memang ada juga dana untuk guru-guru berprestasi. Dimana para guru yang mendapatkan juara satu hingga tiga diberikan kesempatan untuk mengikuti pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Akan tetapi, perhatian tersebut masih terus ditingkatkan untuk memenuhi amanat Undang-undang Nom or 14 Tahun 2005. (lil)

Pria Juga Harus Ikut KB PUTUSSIBAU. Pelayanan KB bukan menghalangi kelahiran, tetapi untuk mengatur kelahiran sehingga dapat mewujudkan keluarga yang sejahtera. Karena itu, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Erlina Wati Nasir mengharapkan jangan hanya para ibunya saja yang pakai KB tetapi dianjurkan juga kepada kaum pria. Bapak-bapaknya juga harus pakai KB agar salah satu program PKK berha-

yang bahagia. KB bukan melarang orang untuk melahirkan, tetapi mengatur kelahiran. Dengan diatur, istri tidak melahirkan setiap tahun, sehingga anak bisa mendapat perhatian dan kasih sayang. Kesejahteraan itu erat dengan masalah ekonomi, tetapi semakin banyak anak jelas biaya menjadi lebih besar. Dengan keluarga kecil maka bisa mewujudkan keluarga bahagia dan sejahtera, ujarnya. (lil)

sil yaitu keluarga hidup bahagia sejahtera, kata Erlinawati Nasir. Menurutnya, pelayanan KB adalah program pemerintah agar keluarga bisa mengatur kelahiran anak-anak mereka. Ini program pemerintah, bukan pembatasan tapi pengaturan sehingga tujuan se jahtera yang selama ini kita cita-citakan bisa tercapai, katanya. Dengan kelahiran anak yang dapat diatur, maka keluarga bisa merencanakan untuk keluarga

Travel

Adelia Sport

RIFKI

Boutique

Melayani Antar Jemput

Setiap Hari Menyediakan Busana Muslim pria maupun wanita Parfum berbagai merk Jilbab Mukena Peci Pakaian Anak Tas Wanita Aksesoris Jam tangan Bed Cover Tas Pesta

Pontianak - Putussibau (15.00/16.00)

Wandi 085650820539 081257268839

bumi daranante Kabupaten Sanggau Membangun

Kadin Siap Dukung Program Pemkab Sanggau SANGGAU. Kepengurusan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Sanggau yang baru terpilih, menyatakan siap untuk bekerja sama dengan Pemkab Sanggau. Demi kemajuan Kabupaten Sanggau, Kadin siap menjalin kerja sama saling menguntungkan dengan Pemkab Sanggau. Selain itu, demi untuk perkembangan pembangunan di Kabupaten Sanggau dalam segenap aspek ke depan, tegas Ketua Kadin Sanggau terpilih kembali periode 2011-2016, Bambang Rusbandi, kemarin. Bukan itu saja, ke depan Kadin Sanggau berkomitmen agar bisa menjadi jembatan bagi para pengusaha dengan pemerintah. Termasuk dalam memberikan dukungan demi kelancaran roda pemerintahan. Kita berusaha mengubah paradigma lalu, dengan kepengurusan yang baru ini, kita yakin dan berupaya untuk menjembatani pengusaha, termasuk memberikan dukung terhadap kelancaran roda pemerintahan, ungkapnya. Kegiatan musyawarah kabupaten (Mukab) Kadin Sanggau di gelar pekan lalu. Dibuka oleh Bupati Sanggau Ir H Setiman H Sudin, dihadiri Wakil Ketua Kadin Pusat Endang Kusmayadi, Ketua Kadin Provinsi Kalbar, Santyoso Tio SH MH, didampingi wakilnya, Junaidi serta Direktur Eksekutif Kadin Kalbar Lukman Akbar.Pada Mukab itu, empat kandidat dinyatakan lolos seleksi. Namun, akhirnya dua kandidat lain mengundurkan diri. Bambang Rusbandi terpilih kembali setelah menang telak, dengan mengantongi 70 suara. Jauh melampui kandidat saingannya Dedi Yunizar hanya mengantongi 12 suara. Di sisi lain pria yang akrab disapa Bang Bujang ini, berusaha menepis gambaran, bahwasannya Kadin hanya berorientasi proyek semata. Tetapi, bakal melibatkan diri dalam dunia perdagangan dan industri. Semua lini, sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Kadin, akan kita dalami ke depan. Jadi Kadin bukan hanya orientasinya proyek belaka. Kita akan berusaha menggiring para pelaku usaha dan industri untuk masuk Kabupaten Sanggau, bebernya.Langkah itu, jelas tidak akan berhasil optimal. Jika tanpa dukungan pemerintah. Sudah seharusnya, langkah dan program Kadin ini mendapatkan dukungan dari Pemkab Sanggau. Demi terjalinnya kemitraan yang saling menguntung kedepan, tukasnya. Abdul Rahim salah seorang pengurus Kadin Sanggau mengimbau, agar para pengusaha yang melaksanakan investasi di Kabupaten Sanggau, tidak melihat Kadin Sanggau sebelah mata. Ke depan, kita akan melaksanakan pendataan terhadap keberadaan para pengusaha ini. Selama ini, Kadin terkesan di tinggalkan. Nah, ke depan kita harapkan ada hubungan yang baik, demi kelancaran investasi, pungkasnya. (SrY)

Godok Raperda

Dewan Bentuk Tiga Pansus SANGGAU. DPRD Kabupaten Sanggau membentuk secara resmi Panitia Khusus (Pansus) terhadap empat Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) 2011. Hal itu dilaksanakan mengingat luasnya cakupan bagi pembahasan Raperda tersebut. Hal itu dilaksanakan dalam rapat paripurna, digelar Senin, kemarin lalu.

DPRD dalam Paripurnanya memutuskan untuk membentuk tiga Pansus sekaligus. Sidang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Sanggau Andreas Nyas. Tidak terkesan asal-asalan jadi menjadi Perda, dan ini sekaligus menunjukkan bahwa Dewan bukan tukang stempel, (asal ketuk palu sidang saja,red). Sebaliknya DPRD ingin memak-

simalkan penggodokan Raperda tersebut agar menjadi suatu produk daerah yang berbobot. Sehingga isi batang tubuh Perda itu sungguh-sungguh berpihak kepada masyarakat, urai Sekretaris DPRD Kabupaten Sanggau, H Zawawi, panjang lebar bersama Kasub Bag Aparatur Humas dan Protokol, David Livingstone melalui pers rilisnya,

Kamis (1/3) kemarin. Ke t i g a ny a m a s i n g - m a s i n g dibentuk berdasarkan urutan abjad. Pansus A diketuai Sabinus Kimsuan beranggotakan sembilan orang, membahas Raperda tentang Pembentukan Desa Botuh Lintang, Kecamatan Kapuas dan Raperda tentang Desa Melawi Makmur Kecamatan Meliau. Pansus B, diketuai Jumadi SSos

dengan jumlah anggota yang sama, secara spesiďŹ k membahas Raperda tentang penyertaan modal kepada PDAM Tirta Pancur Aji Kabupaten Sanggau. Kemudian Pansus C diketuai Adiung, beranggotakan sepuluh orang, membahas tentang Raperda Pembentukan Desa Serambi Jaya dan Desa Seguna Kecamatan Mukok. (SrY)

Kunjungan Wabup dan Raja Sanggau di Tayan (bagian 5)

Serahkan Dukungan Kabupaten Tayan sempat terkejut, dengan suara letusan disertai dengan api beterbangan menjulang tinggi menghiasi langit kota Tayan. Ternyata, suara itu berasal dari kembang api, yang telah dipersiapkan panitia, untuk di sulut, untuk memeriahkan penyerahan surat dukungan tersebut. Kembang api tersebut ditembakkan ke udara dari empat penjuru. Tak ayal, pesta kembang api berlangsung sekitar 15 menit. Jelas saja membuat semakin semarak kegiatan tersebut. Ditambahkan lagi dengan teriakan histeris dari warga yang menyaksikan rangkaian kegiatan itu.

Wakil Bupati Sanggau sedang menyerahkan surat dukungan tentang pembentukkan Kabupaten Tayan

LENGGOK gemulai dengan jari lentik para penari, merupakan siswi dari berbagai sekolah di kota Tayan silih berganti disajikan. Tak pelak, membuat membuat suasana semakin semarak. Kendati di luar tribun terletak di sudut kiri lapangan sepak bola Hanura itu, diwarnai rinai hujan. Wakil Bupati Sanggau Paolus

Hadi duduk berdampingan dengan Raja Sanggau Drs Gusti Arman M Si, di bangunan atas tribun tersebut. Terlihat juga ketua pemekaran Kabupaten Tayan Losianus dan sekretarisnya Amirundin dan legislator dapil 4, Acam SE, Salifus Sali serta Supriyadi. Usai sajian tarian serta qasidah digelar, kemudian dilaksanakan

penyerahan surat dukungan DPRD dan Pemkab Sanggau. Untuk DPRD disampaikan oleh Salifus Sali dan dukungan Pemkab Sanggau oleh Wakil Bupati Sanggau Paolus Hadi S IP, M Si. Selang beberapa detik, penyerahan dilaksanakan. Ratusan warga, termasuk Wakil Bupati Sanggau Paolus Hadi dan Raja Sanggau

Ketua pemekaran calon Kabupaten Tayan, Losianus mengungkapkan, akan terus memperjuangkan terbentuknya Kabupaten Tayan yang merupakan aspirasi masyarakat di kelima Kecamatan Tayan Hilir, Tayan Hulu, Meliau, Toba serta Batang Tarang tersebut. Kendati demikian, tentunya mesti mendapatkan dukungan dari berbagai elemen yang ada. Perjuangan untuk Kabupaten Tayan ini, tidak ada jalan dihentikan. Ini merupakan keinginan masyarakat, demi untuk kehidupan yang lebih baik di masa mendatang, tegasnya.(SrY-bersambung)


14

injeh karaja

Pengurus LTC Dikukuhkan NGABANG. Pengurus komunitas motor Landak Tiger Club (LTC) periode 2010-2012 dikukuhkan, Sabtu (19/3) malam di halaman rumah dinas Bupati Landak. Hadir dalam acara tersebut Bupati Adrianus Asia Sidot, sekaligus menyematkan Pin kepada pengurus LTC baru yang dipimpin Heronimus. Bupati Adrianus, mengharapkan pengurus LTC dan komunitas motor lain, supaya bisa berperan dalam meningkatkan keselamatan di jalan raya. Ini penting, sebab pembunuh nomor satu di Landak adalah jalan raya. Kalau tahun 2010 angkanya sudah menurun, tapi kalau tahun 2006 dan 2007 lebih ganas lagi, ada 300 nyawa melayang dalam satu tahun di jalan raya Landak, ujar Bupati. Dia menambahkan, hal tersebut bukan hanya karena faktor jalan raya, tapi juga dikarenakan ketidakhati-hatian pengendara dan mengemudi dalam keadaan mabuk. Tentu saja LTC maupun komunitas motor lain bisa menjadi panutan masyarakat dalam hal tata tertib berlalulintas di jalan raya. Terus terang, saya merasa khawatir jika berkendaraan di Ngabang maupun di Landak ini khususnya. Kedisiplinan berlalulintas di Landak ini masih sangat rendah, kata Adrianus. Dia berharap LTC dan komunitas motor lain bisa bekerjasama dengan Satuan Lalu Lintas Polres untuk memberikan penyuluhan kepada masyarakat tentang ketertiban berlalulintas di jalan raya. (rie)

landak edo’ Membangun Negeri Intan

Perusahaan Telantarkan Lahan Warga Sompak Minta Kejelasan SOMPAK. Masyarakat Desa Lingkonong dan Pauh Kecamatan Sompak, meminta kepastian kepada perusahaan sawit PT Malindo yang saat ini masih menelantarkan lahan sekitar 700 hektare. Padahal perusahaan tersebut beroperasi sejak 2008 lalu. Di daerah lain seperti di Karangan lahan sudah ditanaman, bahkan sudah buah pasir sawitnya, tapi di di Lingkonong dan Pauh, mengapa belum digarap, kontraktor sudah diberikan Surat Perintah Kerja (SPK) tapi belum berani melakukan penggusuran lahan. Saya dengar informasi, perusahaan belum beri anggaran, beber Kasnem, anggota DPRD

Landak asal Kecamatan Sompak kepada E QUATOR di kantornya, belum lama ini. Menurut Kasnem, lahan milik warga yang belum digarap 700 hektare dan sudah diberikan ganti rugi tanam tumbuh (GRTT) karena areal tersebut merupakan kawasan produktif. Ditanami karet dan ladang masyarakat. Namun hingga memasuki tahun ketiga sama sekali belum digarap perusahaan. Apakah pihak perusahaan menunggu hasil panen kebun yang sudah ada saat ini, kemudian baru menggarap lahan. Ini tentu tidak adil, lahan yang lain sudah panen, sementara di dua desa ini belum sama sekali digusur lahannya, ujar

Kundori/Equator

Kasnem

Kasnem yang mengaku hampir tiap hari menerima keluhan dari warga setempat. Dia menegaskan, jika perusahaan tidak memberikan kepastian tentang terlantarnya lahan, warga mengancam akan menjadikan lahan inklap. Ada lahan yang diserahkan dan tidak oleh perusahaan. Sebab sebagian lahan sudah diserahkan warga dan sudah di GRTT namun belum digarap. Kalau ditinjau dari Perda No.10 tahun 2008 tentang Penyelenggara Usaha Perkebunan, maka perusahaan sudah jelas melanggar, karena tidak menggarap lahan yang sudah diberi izin oleh pemerintah, tegas Kasnem. Dalam Perda No. 10 tahun 2008

pasal 20 ayat (1) menegaskan, izin lokasi berlaku selama tiga tahun dan dapat diperpanjang satu tahun selama memenuhi persyaratan. Kemudian pada ayat (2) ditegaskan, perusahaan perkebunan yang sudah memiliki izin lokasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1), harus sudah melaksanakan kegitan nyata di lapangan dalam waktu paling lambat enam bulan, terhitung sejak tanggal dikeluarkannya izin lokasi oleh bupati. Di daerah Sompak ini, khususnya di Desa Lingkonong dan Pauh sampai saat ini, lahan belum digarap oleh perusahaan. Masyarakat minta kejelasan, apakah akan digarap atau tidak, tandas Kasnem. (rie)

900 Orang Berobat dan Sunat Gratis

32 Ahmadiyah NGABANG. Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Landak, H Mudjazie Bermawie, mengungkapkan tercatat 32 pengikut jemaah Ahmadiyah di Dusun Anam, Kecamatan Sompak sama sekali tidak melapor ke Kantor Kemenag. Kita tahu keberadaan jemaah Ahmadiyah ini berasal dari informasi masyarakat dan dari Polisi, kata Mudjazie saat membuka Musabaqah Qira atul Kutub (MQK), pekan lalu. Menurutnya, ketika mengetahui pengikut Ahmadiyah di Landak, Kemenag bersama kepolisian, Majelis Ulama Indonesia Landak dan pemuka masyarakat langsung mengecek ke lapangan. Pada kenyataannya pengikut Ahmadiyah ini memang ada di Landak yang berjumlah lima Kepala Keluarga dengan 32 orang pengikutnya. Semuanya merupakan mualaf yang belum banyak mengetahui tentang Islam. Bahkan pembinaan pengikut Ahmadiyah di Sompak ini sudah dibina selama setahun, katanya. (rie)

Senin, 21 Maret 2011

Kundori/Equator

Tim medis menyunat anak secara gratis di Baweng Kecamatan Menjalin, Sabtu (19/3). MENJALIN. Bupati Dr Adrianus Asia Sidot bersama rombongan dari Pemkab Landak, menghadiri acara

pengobatan dan sunatan masal gratis di Dusun Baweng Desa Lamoanak Kecamatan Menjalin, Sabtu (19/3).

Acara dihadiri sekitar 900 warga setempat dan Muspika. Bupati Adrianus mengatakan,

membangun kesehatan masyarakat sangat perlu, karena sehat yang sangat utama. Sebenarnya bukan suatu hal sulit untuk mengundang bupati pada suatu acara di kampung, tapi hanya karena waktu sangat terbatas, tidak semua undangan warga dipenuhi Bupati. Saya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Baweng telah menyambut kedatangan saya dengan tarian adat Dayak. Masyarakat sangat ramah. Meskipun Landak termasuk kabupaten baru, kita tetap berusaha memajukan pembangunan seperti kabupaten lain yang sudah lama, ungkap Adrianus. Menurutnya, seluruh pembangunan tetap diperhatikan. Seluruh daerah pasti dibangun secara bergiliran sesuai perencanaan. Badan jalan di tiap pedesaan sudah dibangun dengan bertahap. Jalanjalan poros menuju jalan kecamatan kecamatan juga akan dibangun. Tahun depan Landak akan membangun lumbung padi

terbesar di Kalbar, tujuannya agar produksi padi meningkat. Petani harus sejahtera, ujarnya. Adrianus mengajak petani mengubah cara pikir. Pola pertanian harus diubah hingga kesejahteraan petani terkerek. Pikiran petani jangan hanya hasilnya hanya cukup di makan sekeluarga, tapi bagaimana hasilnya dapat dijual untuk keperluan lain. Jadilah petani yang sukses, tukasnya. Sementara itu, Ketua Panitia Pengobatan dan Sunatan Massal, Kusnadi Suntoh didampingi Sulaiman Lele mengatakan, kegiatan terlaksana atas koordinasi antartokoh masyarakat dan Muspika Menjalin. Acara penggobatan dan sunatan massal secara gratis ini diadakan di Baweng Desa Lamoanak Kecamatan Menjalin dan masyarakat mengundang Bupati. Panitia mengundang hampir 1000 orang, tapi yang hanya sekitar 900 orang berarti hampir semua hadir, katanya. (rie/pk)

bumi lawang kuari

balai betomu

Sosialisasi Pupuk Bersubsidi SEKADAU. Niat baik pemerintah pusat yang untuk membantu petani selalu dimanfaatkan, ketidaktahuan petani sengaja dimanfaatkan oleh oknum untuk meraup keuntungan terhadap pupuk bersubsidi. Kepala Dinas pertanian Perikanan dan Peternakan Kabupaten Sekadau, Andrianto GK mengatakan dalam waktu dekat ini pihaknya dan Disbuntan Sekadau, akan mengadakan sosialisasi terkait pupuk bersubsidi di Sekadau. Tujuannya untuk mengindari penyimpangan distribusi. Seharusnya pupuk tersebut langsung disuplai ke petani demi peningkatan taraf hidup petani, ungkap Mahelman, Ketua LSM Gerakan Aliansi masyarakat Sekadau Independent (Grams,I) kepada Equator, kemarin (20/3). Menurut dia, harusnya bantuan pusat berupa subsidi terhadap pupuk harus transparan, sesuai dengan aturan yang berlaku. Sehingga masyarakat tidak lagi bertanya di mana sebenarnya pupuk yang bersubssidi. Selama ini petani tidak mengetahui kepada siapa pupuk tersebut di berikan, mungkin harganya bisa sama dengan pupuk yang tidak bersubsidi, ungkapnya. Dalam dekat ini sambungnya, pihaknya beserta rekanrekan yang ada di Sekadau akan mengecek langsung berapa petani yang mendapatkan jatah pupuk subsisi tersebut. Dugaan saya mungkin telah muncul penyimpangan terhadap penyalurannya, karena selama ini masyarakat belum mengetahui secara jelas, berapa ton pupuk subsidi di Sekadau, tanyanya. (tar)

Sampah Menumpuk di Tengah Jalan SEKADAU. Terganggu pengguna jalan jika masuk ke pasar lewat simpang PLN, karena sisa sampah semen masih menumpuk di tengah jalan belum dibuang oleh pihak ketiga. Padahal jalan tersebut sudah selesai dikerjakan. Jalan yang dibangun melalui dana APBD tahun 2010 ini, belum seratus persen rampung, karena sampah-sampah semen cukup mengganggu pengguna jalan, kata Anton, warga Sekadau kepada Equator, kemarin (20/3). Menurut Anton, penyelesaian pekerjaan harusnya menjadi tanggungjawab pihak ketiga. Jangan ditinggalkan begitu saja. Jika pekerjaan sudah selesai bereskan semua sampah-sampah, yang dapat mengganggu pengguna jalan, kalau warga jalan malam karena gelap bisa menabrak semen yang di tinggal di tengah jalan. Inikan bisa membahayakan pengguna jalan, kalau memang belum selesai sebaiknya jangan dibuka dulu jalan, kata warga Belitang ini. Mahasiswa Fakultas Hukum Untan ini menambahkan, belum lagi sampah sisa bangunan rumah toko sekitar jalan tersebut, menambah semerawutnya jalan kota Sekadau. Jadi jika belum selesai dibangun, baiknya jalan itu ditutup dulu. Maka dari sambungnya, jika jalan tersebut masih dilanjutkan pekerjaannya, sebaiknya jalan di simpang PLN tersebut ditutup saja untuk sementara, karena kurang enak dipandang kalau masih dibuka, pungkasnya. (tar)

SPBU Layani Jeriken Oos: Ganti Saja dengan SPBJ SEKADAU. Kelangkaan BBM, khususnya jenis premium atau bensin di Kabupaten Sekadau masih terasa, walau tidak separah beberapa waktu lalu. Kelangkaan tersebut sempat melambungkan harga di tingkat pengecer (kios) sampai hingga Rp15 ribu perliter. Parahnya, sejumlah oknum pegawai Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) justru mengisi jeriken. Kondisi ini membuat sejumlah masyarakat di kabupaten berjuluk Lawang Kuari itu meradang. Kepanjangan SPBU itu Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum. Nah kalau yang diisi jeriken, ganti saja dengan SPBJ atau Stasiun Pengisian Bahan Bakar untuk Jirigen, agar konsumen tidak merasa dipermainkan, ujar Osvarinusa, salah seorang tokoh sosial Kabupaten Sekadau dalam surat elektronik yang dikirimkannya ke redaksi harian Equator, kemarin (20/3). Pria yang akrab disapa Oos ini mengatakan, praktik mengisi BBM ke jeriken mesti segera ditindak. Pengecer yang belum mendapatkan rekomendasi Dinas Perindagkop jangan berpurapura memiliki rekomendasi dan melegalkan pelanggaran yang mereka lakukan (mengisi jeriken

di SPBU). Seharusnya Pemkab Sekadau tidak saja memanggil para pengelola SPBU, tetapi semua pihak harus didengar juga. Perindagkop, Bagian Ekon, Dewan, Pengelola SPBU, Kepolisian, Pihak Pertamina, Masyarakat Konsumen, dan LSM harus duduk satu meja mencari solusinya, tegas Oos. Saya, kata Oos, merasakan sendiri dampak dari ulah SPBU yang melayani pembeli menggunakan jeriken. Ketika mengantre di salah satu SPBU, kendaraannya dibatasi maksimal 30 liter. Itu pun untung-untungan kalau dapat. Biasanya selalu tak kebagian. Saya selalu sampaikan keluhan ini ke rekan-rekan di kepolisian. Paling-paling datang satu mobil patroli, tapi tidak berdaya menghentikan praktik pengisian ke jeriken, katanya. Oos menambahkan, tidak ada pihak yang peduli terhadap persoalan ini, meski pun mereka yang menggunakan jeriken mengisi di SPBU belum tentu semuanya sudah memiliki rekomendasi. Para anggota dewan juga tidak ada action yang tegas terhadap situasi ini. Apalagi Disperindagkop yang mengeluarkan surat rekomendasi kios, juga tidak mau bertanggung jawab melakukan razia apakah

yang mengisi menggunakan jeriken benar-benar memiliki rekomendasi atau tidak, ucapnya. Di Kota Sekadau sedikitnya ada 4 SPBU yang beroperasi. Masingmasing SPBU Abdul Hakim di Desa Peniti, SPBU Sunarta di Desa Sungai Ringin, SPBU Vera di Desa Mungguk, dan SPBU Syamsiar AB/AKR di Desa Gonis Tekam. Secara matematis tidak mungkin terjadi kelangkaan BBM karena dengan 4 SPBU tersebut konsumsi riil masyarakat Sekadau sudah terpenuhi. Belum lagi di Sekadau juga memiliki satu SPBU terapung, pungkasnya. Kapolres Sekadau, AKBP Adeyana Supriyana dikonfirmasi Equator via selulernya, kemarin mengungkapkan, polisi tidak serta-merta bisa menindak mereka yang mengisi BBM menggunakan jeriken. Kalau mereka ada rekomendasi, kita tidak bisa menindak, kata Adeyana, kemarin. Polisi, kata dia, hanya bisa menindak pengantre yang menggunakan jeriken, tapi tidak memiliki surat rekomendasi. Tapi kalau untuk pengamanan, selaku kita tempatkan personil sesuai dengan kebutuhan. Artinya, kalau antreannya panjang, kita tempatkan personil untuk pengamanan, tukas Adeyana. (bdu)

Istimewa

Salah satu SPBU di Kota Sekadau melayani pembeli menggunakan jeriken.

Warga Rindukan Listrik

Antonius Sutarjo/Equator/Koresponden

DAFTAR tunggu antrean pemasang listrik di Sekadau yang belum terakomodir.

S EKADAU . Sejak tahun 2000 sampai sekarang, masih banyak warga yang belum menikmati listrik negara. Alasannya dari tahun 2000 sampai sekarang di Sekadau belum ada pemasangan baru. Jadi wajar kalau kerinduan akan terang benderangnya rumah sangat dinanti-nanti. Setiap hari warga Sekadau bergantian melihat pengumuman yang dikeluarkan oleh pihak PLN Sekadau. Pengumuman yang dikeluarkan PLN adalah tentang daftar tunggu antrean yang akan dipasang pada Maret ini. Warga sangat berharap agar dapat giliran untuk dipasangkan, karena kebutuhan akan listrik di zaman sekarang sudah menjadi kebutuhan yang sangat krusial. Alasannya karena hampir semua

perangkat dapur dan perangkat lainnya menggunakan listrik. Jadi sangat wajar kalau warga menanti pemasangan listrik di rumahnya, kata Aden, salah seorang warga yang menanti pemasangan aliran listrik di rumahnya, kemarin (20/3). Apalagi sekarang, anak-anak sekolah diwajibkan harus dapat m e n g o p e r a s i k a n k o m p u t e r. Kalau hanya mengharapkan belajar di sekolah, tentu tidak memadai ilmu yang didapat, karena waktu di sekolah terbatas. Agar anaknya bisa dengan cepat, tentu semua orangtua ingin membelikan komputer untuk anaknya di rumah. Supaya tidak terlalu ketinggalan zaman, ujar Aden. Karena tuntutan zaman, sam-

bungnya, memang sudah waktunya setiap anak harus dapat mengoperasikan komputer. Akan tetapi semua ini terhalang karena belum adanya aliran listrik, kata Aden kepada Equator ketika melihat daftar tunggu di kantor PLN Sekadau. Menurut Aden, jika tidak ada listrik di rumah, dirinya merasa negara ini belum merdeka seutuhnya, karena kebutuhan akan listrik sudah sangat diperlukan. Bahkan masak di dapur sekarang sudah menggunakan listrik, apalagi keperluan lain. Yang jelas kalau tidak ada listrik, mau beli televisi saja tidak bisa, walaupun sebenarnya barang itu bukan barang mewah, sekarang televisi adalah kebutuhan, tuturnya. (tar)


geliat kayong utara

15

Suara Dewan

Takzim Kaum

Warga Mempertanyakan Surat PU ke Bupati

Senin, 21 Maret 2011

Tingkatkan Angka Kelulusan UN berikan semangat dan dorongan kepada semua pelajar, katanya. Untuk mencapai keing inan tersebut, peran penting dari Dinas Pendidikan dan kepala sekolah harus ditingkatkan, serta terus memberikan pendalaman materi dan bahan pelajaran kepada seluruh siswa. Tahun ini, dilanjutkannya, UN hanya dilaksanakan satu kali saja dan tidak ada ujian ulang.

WAKIL Ketua DPRD Kabupaten Kayong Utara, M Sukardi SE MM mengharapkan, pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tahun ini dapat mencapai angka kelulusan lebih baik dari tahun sebelumnya. Mulai dari SD sampai SMA/sederajat. Kita berharap agar semua siswa yang mengikuti UN dapat lulus 100 persen. Untuk mencapai itu tentunya kita harus mem-

Sedangkan untuk siswa yang berhalangan atau sakit akan dilaksanakan satu minggu setelah UN dilaksanakan. Departemen Pendidikan Nasional juga akan merubah pola penilaian, yakni 40 persen dari nilai sekolah dan 60 persen dari nilai hasil UN. Sehingga kemungkinan lulus lebih besar. Nilai tambah bisa menjadi prioritas bagi siswa dari 40 persen tersebut

adalah hasil dari rapor dan nilai ujian sekolah. Adanya nilai tambahan ini sudah tidak memberatkan lagi siswa dalam kelulusan. Diketahui, pelaksanaan UN untuk siswa SMA/Sederajat dilaksanakan pada 18 -21 April 2011. Sedangkan UN tingkat SMP/MTs, dilaksanakan 25 sampai dengan 28 April 2011, tingkat SD/MI jatuh pada 10-12 Mei 2011. (lud)

M Sukardi SE MM

Dana Tanggul Simpang Tiga Tak Sesuai Kebutuhan Hanya Rp 200Juta untuk 10 KM Rajali Dokumen

Bangunan ruko yang diprotes warga sekitar komplek pasar Sukadana

DINAS Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Kayong Utara telah menyampaikan surat ke Bupati Kayong Utara, guna menyikapi polemik pendirian rumah toko (ruko) yang mengarah pada penangkaran walet di kompleks Pasar Sukadana. Hal ini ditegaskan Tengku Tarmizi dan dibenarkan Tengku Ardiansyah selaku warga RT 05/RW 02 Desa Sutera Kecamatan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara kepada Equator, baru-baru ini. Hal tersebut disampaikannya berdasarkan pengakuan Sekretaris Dinas PU Kabupaten Kayong Utara, Drs H Syaiful Bachri, BE.M.Si. Menurut pengakuan Pak Syaiful bahwa surat telah disampaikan ke Bupati bahkan Bupati telah mendisposisikan surat tersebut ke Sekda. Hanya saja, yang jadi pertanyaan kita apakah surat tersebut telah dilanjutkan ke Satpol PP, ucap Tarmizi bertanya. Setahunya, surat tersebut belum didisposisikan ke Satpol PP. Pasalnya, informasi yang didapat bahwa Satpol PP belum melayangkan surat ke pemilik bangunan untuk memberi peringatan sebelum menindak bangunan tiga lantai tersebut. Bangunan masih berbentuk tiga lantai, padahal IMB hanya dua lantai (lantai dasar dan lantai satu). Bahkan, pekerjaan lantai dasar dan satu sudah selesai, jelasnya. Padahal, kata dia, janji pemilik akan merobohkan lantai tiga sebelum lantai dasar dan satu dikerjakan. Apalagi, Dinas PU telah mengeluarkan surat perintah penghentian pekerjaan sementara, yang sama sekali tak diindahkan pemilik bangunan. Buktinya surat penghentian pekerjaan sementara belum dicabut, pemilik terus bekerja menyelesaikan bangunan. Kok pemerintah melalui instansi diam melihat realita ini, ujarnya. (lud)

Kamiriluddin/Equator

SUKADANA. Kepala Desa Simpang Tiga, Rajali, kecewa berat setelah mengetahui anggaran di APBD 2011 untuk pembangunan tanggul air asin di desanya tak sesuai. Kekecewaan itu sangat beralasan. Pasalnya, anggaran yang dialokasikan untuk tanggul sangat minim hanya sebesar Rp200 juta. Padahal, tanggul yang diusulkan ke Kabupaten merupakan satu-satunya pembangunan yang diusulkan Desa Simpang Tiga. Panjang tanggul sekitar 10 Km. Rajali pesimis anggaran sebesar itu sanggup merealisasikan tanggul yang diusulkan.

Dari pada terjadi cemburu sosial antara masyarakat dusun, lebih baik jangan dikerjakan. Anggaran Rp200 juta tak sesuai untuk membangun tanggul 10 Km. Jika dipaksakan dikerjakan pasti hasilnya asal-asalan, kata Rajali kepada Equator, Minggu (20/3). Rajali mengetahui anggaran senilai Rp 200 juta itu dari Camat Sukadana. Sebab, dirinya sudah mengecek di kecamatan dan ternyata benar anggarannya hanya Rp 200 juta. Anggarannya sangat tidak sesuai, sebab yang kita inginkan tanggul yang betul-betul berfungsi menahan masuknya air laut dan bukan asal tanggul yang tidak ada manfaatnya, kata Rajali mengeluh.

Dikatakan, sesuai proposal yang disampaikan ke Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Kayong Utara memohon pembangunan tanggul air asin yang panjangnya sekitar 10 Km. Tanggul sepanjang itu meliputi Dusun Siduk, Dusun Semanai dan Dusun Parit Bugis. Proposal tersebut telah disampaikan sebelum pembahasan APBD 2011. Tanggul ini kita usulkan karena memang bersifat penting dan mendesak. Sebab, setiap penghujung tahun kawasan ini rentan terendam air laut. Akibatnya, tidak jarang rumah penduduk terendam bahkan kawasan pertanian juga menjadi lumpuh, ujarnya. Rajali juga merasa heran

sebab tanggul yang diusulkannya mulai dari Siduk ke Parit Bugis. Namun, entah bagaimana usulan awal berubah dan hanya Siduk ke Semanai. Kalau hanya Siduk dan Semanai dikerjakan lantas apa kata masyarakat Parit Bugis. Padahal usulan awal yang mengharapkan tanggul ini adalah masyarakat di sana (Parit Bugis, Red), jelasnya. Rajali menerangkan, tanggul yang diusulkannya hanya satusatunya pembangunan dari Desa Simpang Tiga. Bahkan, dia menilai, sejauh ini Desa Simpang Tiga belum pernah ada pembangunan. Pernah ada pembangunan jalan di Dusun Semanai yang dikerjakan tahun lalu, tetapi dari PNPM. Jadi

sangat wajar kalau kita merasa di anaktirikan oleh Pemkab, sesalnya. Pemerintah Kabupaten , diharapkan Rajali, harus melakukan pembangunan secara merata dan berkeadilan. Demikian pula dengan DPRD. Kepala Desa yang cukup vokal bersuara ini, mengharapkan, sebagai wakil rakyat, DPRD jangan hanya memikirkan desanya masingmasing, sehingga mengabaikan kepentingan masyarakat di desa lainnya. DPRD adalah wakil rakyat yang dipilih masyarakat dan bukan wakil desa tertentu, kritiknya seraya mengancam akan menggelar aksi bersama masyarakat. (lud)

Sistem Online Minimalisir Kecurangan Segera Terapkan di Kayong Utara SUKADANA. Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Kayong Utara, M Eko Wahyudo mendukung diterapkannya sistem online atau internet lelang paket proyek. Sistem ini, diharapkan Eko, harus segera mulai diterapkan mulai tahun 2012 mendatang. Sejumlah daerah di Kalbar dalam hal proses tender proyek dikabarkan sudah melalui proses online.

Menurut Eko, cara ini merupakan suatu wujud transparansi pertanggungjawaban publik. Dalam hal ini jika anggaran 50 juta ke bawah merupakan hak dari masing-masing SKPD, akan tetapi kalau pekerjaan di atas 50 juta merupakan tanggung jawab sepenuhnya dan harus dipertanggungjawabkan masing-masing SKPD, jelasnya. Melihat sumber daya manusia di

Kayong Utara yang dinilai belum siap, Eko yang juga Ketua HIMPMI Kayong Utara menganggap wajar jika tahun ini lelang proyek di daerah ini masih seperti cara lama atau manual. Sistem manual harus mengkaji dan membuka lagi ďŹ le-ďŹ le terlebih dahulu sebelum dilakukan proses tender, jadi agak lama prosesnya dan pertanggungjawabannya agak rumit. Untuk itu setiap SKPD pada tahun 2012, sudah harus me-

makai sistem online menghindari keterlambatan proses dan dapat menjamin transparansi publik dalam pertanggungjawaban setiap pekerjaan. Maka dalam tahun ini setiap SKPD harus mengusulkan pengadaan sistem online tersebut, sarannya. Di Kayong Utara, sistem online tersebut masih merupakan hal yang baru. Apabila diterapkan, akan menjadi suatu kemajuan tersendiri dalam meminimalisir kecurangan-

kecurangan dalam melakukan proses tender dan pekerjaan proyek. Saya sangat setuju sekali dengan langkah kebijakan tersebut, agar dalam setiap proses pekerjaan proyek itu transparan dan terbuka tanpa banyak liku-liku, tidak ada lagi kecurangan serta permainan yang tidak sehat. Yang sering dikeluhkan oleh para pengusaha jasa konstruksi di sini, tambah Hermansyah, salah seorang kontraktor. (lud)

ketapang bahari

Pempadahan

Pertengahan April, Semua Raperda Disahkan

Bayar 10 Ribu, Dapat Rp 1 Juta

Semuanya Raperda Tentang Pajak

SMU Muhammadiyah Asuransikan Siswanya

Ketapang. Wakil Ketua DPRD Ketapang, Budi Mateus SPd, menargetkan paling lambat pertengahan April tahun ini, tujuh rancangan peraturan daerah (Raperda) disahkan menjadi Perda. Ketujuh Raperda tersebut semuanya tentang pajak dan pemasukan daerah. Termasuk pajak restoran, iklan, reklame, air tanah dan sebagainya. Sebenarnya ada Raperda lain. Tapi sengaja kita dahulukan yang berkaitan dengan pajak karena lebih bersentuhan langsung pada masyarakat, ungkapnya ditemui Equator di ruang kerjanya belum lama ini. Dikatakannya, saat ini pembahasan Raperda sudah sampai pada tahap akhir. Ketujuh Raperda tersebut digodok oleh dua panitia khusus (Pansus), pansus dua dan tiga. Budi mengatakan, sebenarnya akhir bulan ini bisa saja ketujuh Raperda tersebut disahkan. Namun anggota Dewan terbentur dengan jadwal reses. Kita terbentur dengan jadwal reses. Tapi mudah-mudahan pertengahan April selesai semua, harapnya. Sebelumnya, DPRD mengesahkan Raperda Bea Pajak Hasil Tanah dan Bangunan (BPHTB), Senin (14/3) lalu meski sempat di skor lantaran ketidakhadiran Fraksi Partai Golkar. (KiA)

asuransi yang dicanangkan pihak sekolah sangat bermanfaat dan meringankan beban orangtua saat murid tertimpa musibah. Manfaat tersebut dirasakan salah seorang orangtua murid kelas 11 SMU Muhammdiyah Ketapang, Sokan, 50, warga sungai Bakau. Ia menerima klaim asuransi sebesar Rp 1 juta setelah anaknya, Suspendi, mengalami kecelakaan lalu lintas sekitar tiga bulan lalu. Ketika itu anak saya mau pergi ke sekoKiram Akbar/Equator lah, ketika sampai di Kepala Sekolah SMU Muhammadiyah Ketapang, A Yani, menyerahkan klaim asuransi kepada orangtua murid. Pelang bertabrakan dengan mobil milik Ketapang. Dalam hal perha- madiyah Ketapang tampaknya tian kepada siswa, SMU Muham- patut diacungi jempol. Program perusahaan. Kaki sebelah kanan-

nya patah tiga dan motornya hancur, kenang Sokan. Mendengar berita tersebut Sokan sempat kaget dan sedih. Ia memikirkan besarnya biaya perawatan buah hatinya itu. Buruh lepas itu mengaku kesulitan untuk mendapatkan uang. Diakuinya pihak perusahaan juga ikut membantu biaya pengobatan, tapi tak seberapa. Karena itu ia mengaku senang ketika mendapat bantuan asuransi dari pihak sekolah. Saya senang sekali. Uang ini benar-benar membantu saya. Saat ini Suspendi sudah bisa masuk sekolah walaupun kakinya masih dipasang pen, kata Sokan. Kepala Sekolah SMU Muhammadiyah Ketapang, A Yani, mengatakan klaim asuransi tersebut merupakan komitmen sekolah untuk para murid. Hal

BNK Bantah Tak Berperan KETUA Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Boyman Harun SH, membantah BNK tak berperan dalam penanggulangan narkoba di Kabupaten Ketapang. Meski demikian BNK akan tetap berkoordinasi dengan instansi lain dalam menjalankan programprogramnya. BNK bukannya tidak berperan, kita tetap waspada. Artinya kita tetap melaksanakan program, tentu berkaitan dengan prioritas-prioritas, kata Boyman Harun yang juga Wakil Bupati Ketapang kepada wartawan. Karena itu, ia membantah jika dikatakan BNK tak proaktif terhadap peredaran narkoba. Pada prinsipnya BNK siap berkoordinasi kapan pun dan dengan instansi mana pun, termasuk dengan pihak kepolisian. BNK ini leading sektornya Kesbangpol, kita juga sudah menyusun program-program. Kita juga akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian, tuturnya singkat. Sebelumnya BNK sempat dinilai kurang berperan dalam hal pencegahan peredaran narkoba di Ketapang oleh berbagai pihak. (KiA)

PT Poliplant Dikibuli Karyawan Kerugian Capai Rp400 juta Ketapang. Sebuah perusahaan sawit di Kecamatan Air Upas, PT Poliplant Sejahtera merugi Rp 400 juta lantaran ditipu karyawannya sendiri, Kusnita, 28, warga Desa Silat, Kecamatan Manismata. Modusnya pelaku memalsukan slip timbangan TBS yang hendak masuk ke pabrik. Tersangka merupakan pengawas timbangan untuk TBS yang mau masuk ke pabrik. Setelah ditimbang, akan dikeluarkan slip berisi berat TBS yang ditimbang itu. Nah tersangka bermain di

slip ini, kata Kasat Reskrim AKP Temangnganro Machmud SIK, melalui Kaurbin Ops, Nursahid. Dikatakannya, tersangka sudah menjalankan aksinya sejak Oktober 2010. Dia tak sendirian, tapi bersama seorang bekas Satpam pabrik, Ridwan. Nursahid menjelaskan, Kusnita memperoleh slip tersebut dari Ridwan, yang kini menjadi buron polisi. Berdasarkan keterangan tersangka, dia tidak tahu Ridwan dapat dari mana slip itu. Tapi

yang jelas tersangka mengaku dapat slip dari Ridwan. Dengan slip itu, tersangka memalsukan data timbangan TBS. misalnya buah yang datang satu ton, tapi ditulis menjadi 1,5 ton, jelasnya. Lama-kelamaan aksi tersangka pun tercium pihak perusahaan. Berawal ketika hasil dari CPO yang dihasilkan tak sesuai dengan TBS yang masuk. Pihak perusahaan kemudian mengecek ke dalam pabrik. Ternyata tak ada masalah. Setelah mengecek

laporan masuk barang pihak perusahaan curiga. Masalahnya ada slip ganda. Tidak mungkin hanya selisih sepersekian detik TBS yang masuk. Dari situlah pihak perusahaan mengetahuinya, ungkap Nursahid Merasa dirugikan, pada 21 Februari 2011, pihak perusahaan pun melaporkan tersangka ke Mapolres Ketapang. Kusnita sendiri akhirnya menyerahkan diri Kamis (17/3) sekitar pukul 14.00 ke Mapolres Ketapang.

itu, kata dia, untuk menambah kepercayaan orangtua terhadap sekolah. Ia mengaku setiap tahunnya siswa membayar Rp 10 ribu untuk asuransi. Setahunya hanya Rp 10 ribu, pihak sekolah bekerjasama dengan Asuransi Jiwa Sraya. Kita hanya ingin membantu orangtua siswa ketika terjadi musibah, tuturnya. Dikatakan A. Yani, sebenarnya asuransi itu memiliki kelaskelasnya, pembayaran Rp10 ribu setahun disesuaikan dengan kemampuan murid. Ia mengaku bisa saja uang asuransi diperbesar namun akan memberatkan orangtua murid sendiri. Untuk siswa, Rp 10 ribu setahun. Untuk guru juga ada, Rp 100 ribu setahun. Ada kelaskelasnya. Ini merupakan bentuk antisipasi jika terjadi musibah, tandasnya. (KiA)

Kepada polisi, tersangka mengaku tak mengingat lagi jumlah uang yang diperolehnya dari memalsukan slip tersebut. Kadang tersangka mengaku dikasih perbulan Rp 2 juta, kadang juga Rp 5 juta. Tidak tentu. Yang memberikan uang itu si Ridwan. Motifnya untuk mencari penghasilan lebih, bebernya. Kini dara yang telah bekerja tujuh tahun di PT Poliplant tersebut harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Ia dijerat pasal 263 KUHP tentang pemalsuan surat dengan ancaman enam tahun kurungan. Dia (tersangka, red) mengaku menyesal. Saat ini dia kita titipkan di Rutan, tandas Nursahid. (KiA)


Senin, 21 Maret 2011

16

INFORMASI PEMASANGAN : DARUSSALAM : 0561- 7993685, 081345972227

K OMUNIKASI B ISNIS

Program Loyalty Telkomsel School Community Anisa Kharisma Seira Medina- Siswi SMA Negeri 1 Samarinda Pemenang Beasiswa Belajar di Luar Negeri Kerjasama Telkomsel dan AFS (American Field Service) TELKOMSEL menambah lagi satu lagi beneďŹ t bagi anggota Telkomsel School Community (TSC)yakni program apresiasi terhadap pelajar-pelajar SMU terbaik seluruh Indonesia yang merupakan member dari Telkomsel School Community dengan menggelar beasiswa keluar negri yang merupakan program kerjasama Telkmomsel dengan Yayasan Bina Antarbudaya (YBA), mitra dari AFS (American Field Service) Intercultural Programs. Melalui program pertukaran pelajaran ini memnungkinkan anggota komunitas untuk menimba ilmu di berbagai Negara antara lain Amerika Serikat, Belanda, Belgia, Italia, Jepang, Jerman, Norwegia, Prancis dan Swiss. dan Asia. Untuk keberangkatan tahun 2011 telah dilakukan berbagai seleksi bagi para member Telkomsel School Community (TSC) . Ada 4 tahapan seleksi yang harus diikuti yang diadakan oleh Bina Antarbudaya sebagai yayasan yang bermitra dengan AFS dalam menyelenggarakan program-program lintas budaya bagi Indonesia. Keempat tahapan seleksi tersebut adalah tes bahasa Inggris, tes potensi akademik, wawancara, dan dinamika kelompok. Dari hasil seleksi chapter dan nasional yang telah dilakukan sejak tanggal 9 Mei 2010 s/d 15 Februari 2011 diperoleh 4 member TSC sebagai pemenang yaitu (Muliani SaďŹ tri Hasibuan siswi SMA Islan Terpadu Mutiara Duri Riau dengan negara tujuan Jepang, Ilmi Mayumi Bumi siswi Madrasah Aliyah Negeri Bandung dengan negara tujuan Amerika Serikat , Putu Putri Indira Sari siswi SMA Negeri 5 Surabaya dengan negara tujuan Belgia dan Annisa Kharisma Seira Medina siswi SMA Negeri 1 Samarinda dengan negara tujuan Italia). Sebagai salah satu pemenang dalam program ini, Anisa dan ketiga pemenang lainnya akan mendapatkan beasiswa untuk mengikuti pertukaran pelajaran selama kurang lebih 1 tahun sesuai dengan Negara tujuan nya dan juga akan mendapatkan Biaya Visa, uang saku selama program serta akomodasi dan transportasi dari daerah asal ke Jakarta. Selain itu para pemenang juga akan memperoleh pengalaman tinggal bersama keluarga angkat di suatu Negara asing dan bersekolah di SMA setempat dan memperkuat kemampuan bahasa, pengembangan karakter pribadi serta keterampilan kepemimpinan. Manager Branch Samarinda ‒ Thomas Anda Siaga mengatakan, Kami berterimakasih atas kepercayaan seluruh pelanggan khususnya kepada para pelajar ‒pelajar yang tergabung dalam member Telkomsel School Community (TSC) yang jumlah nya terus bertambah. Seiring dengan terus meningkatnya member TSC tersebut maka Telkomsel menggelar program Beasiswa Belajar ke Luar Negeri yang dapat diikuti oleh para pelajar-pelajar yang tergabung dalam member TSC . Program ini hanya bisa diikuti pelajar yang sedang menjalani pendidikan setingkat SMU pada masa kenaikan dari kelas 2 ke kelas 3 di tanggal keberangkatan ke negara tujuan. Ayo Gabung di TSC raih kesempatan belajar di Luar Negeri Cara mendaftar menjadi anggota Telkomsel School Community (TSC) 1. Ketik SEKOLAH SCHOOL ID kirim ke 4545 2. Atau kirim data diri dan sekolah kamu melalui e-mail ke tsc@telkomsel.co.id 3. Lalu daftar program AFS di www.afsglobal.org/onlineapplication

Mengucapkan

5GNCOCV 5WMUGU CVCU 6GTRKNKJP[C

* #JOCFK 7UOCP 5 #)

5GDCICK -GVWC &29 222 -CNDCT 2GTKQFG &CNCO /WU[CYCTCJ 9KNC[CJ 8+ 222 -CNDCT &K 2%% 2QPVKCPCM ,WOnCV /CTGV

&2% 222 -QVC 2QPVKCPCM * 5WVCTOKFLK 5* / *WO $WFK 2TCUGVK[QPQ 5* -GVWC 5GMTGVCTKU

&2% 222 -QVC 5KPIMCYCPI 'MC %CPFTC -GVWC

&TU 5WUYGPFK 5GMTGVCTKU

&2% 222 -CD 5CPIICW * 4GVPQ 2TCOWF[C 5* -GVWC

+KU 5WRKCPVQ 5GMTGVCTKU

&2% 222 -CD 5KPVCPI &TU * )WPCYCPU[CJ -GVWC

(CVKMWN KMUCP 5GMTGVCTKU

&2% 222 -CD -WDW 4C[C /WJCKPK # /WKP 5' -GVWC

5WTKCP #4 5GMTGVCTKU

&2% 222 -CD 5CODCU (CKUCN $CMTK -GVWC

5WTKCFK 5GMTGVCTKU

&2% 222 -CD 5GMCFCW / 5WRCTFK 5 UQU -GVWC

* #DCPI #TFK 5GMTGVCTKU

&2% 222 -CD .CPFCM )WUVK $Q[ 5WNCKOCP -GVWC

#UNCP 5* 5GMTGVCTKU

29 )/2+ -#.$#4 * /KHVCJ 5*K (GTT[ +TCYCP -GVWC 5GMTGVCTKU

&2% 222 -CD 2QPVKCPCM $CUTK *CUCP 'PFCPI 2WURCJCFK -GVWC 5GMTGVCTKU

&2% 222 -CD $GPIMC[CPI *CPCHK -GVWC

/CWNKFK 5GMTGVCTKU

&2% 222 -CD /GNCYK * 6CWHKMWT 4CJOCP * $WLCPI 5CVTK 5 UQU -GVWC 5GMTGVCTKU

29 922 -#.$#4 *L *GN[CVK 5#I -GVWC

*GTNKPC 5* 5GMTGVCTKU

29 #/- -#.$#4 4CJOCV MJCP 56 -GVWC

5CKTK # 9CJCD 5GMTGVCTKU

&2% 222 -CD -GVCRCPI (GJTK *GTYCPFK -GVWC

5CJTCPK 5GMTGVCTKU

&2% 222 -CD -C[QPI 7VCTC 'HHGPFK #EJOCF 5RF #OKT 5CRWVTC -GVWC 5GMTGVCTKU

&2% 222 -CD -CRWCU *WNW 5CFKM #UFCT -JCP -GVWC

4C\CNK 5GMTGVCTKU

29 )2- -#.$#4 * / #NK #MDCT #5 5* -GVWC

* 4GVPQ 2TCOWF[C 5GMTGVCTKU


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.