Harian Equator 26 April 2011

Page 1

Selasa, 26 April 2011 22 Jumadilula 1432 H/24 Sha Gwee 2562 Terbit Pertama: 29 November 1998

Eceran Rp 2.500,http://www.equator-news.com

Kalimantan Barat Sebenarnya

Joshua Muslim Dimakamkan Kristen Motif pembunuhan belum terungkap. Silang pendapat soal keyakinan Joshua telah terungkap. Fatwa MUI, sangat berdosa jika dibiarkan. PONTIANAK. Misteri siapa pembunuh Joshua alias Miftahul Huda, 26, belum terungkap. Fakta lain korban pembunuhan di Jalan A Rahman Saleh Gang Hijrah, Rabu (20/4) mulai terungkap. Korban ternyata seorang muslim, namun dikuburkan secara Kristen. Joshua masuk Islam 28 September 2010. Pertama di Masjid Al- Mujahid dengan seorang Imam bernama Ishaq. Namun saya langsung kembali meresmikan keislamanya ke Masjid Mujahidin dengan Bapak M Juaini. Saya sendiri sebagai saksinya dia masuk Islam, ungkap Uray Santoso, ayah angkat Joshua di Masjid Mujahidin, Senin (25/4) siang. Motif pembunuhan Joshua yang warga Pringsewu Selatan, Lampung ini menimbulkan teka-teki. Ayah angkatnya terus meminta dengan kepolisian untuk mengunkap

Halaman 7

Uray Santoso beserta keluarga memberikan keterangan seputar keyakinan Joshua dikediamannya dan Surat tanda pernyataan beragama Islam milik Joshua. SYAMSUL ARIFIN

Jejak Baru Geng Palembang Terungkap Meninggal di Garuda

Pendidikan

Murid SMP Negeri 10 serius mengerjakan soal UN Bahasa Indonesia, kemarin (25/4).ABDU SYUKRI

UN SMP Hari Pertama Lancar PONTIANAK. Sebanyak 62.216 siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat di Kalbar, Senin (25/4) mengikuti Ujian Nasional (UN). Pelaksanaan UN hari pertama relatif lancar tanpa hambatan berarti, ungkap Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kalbar, Drs Alexius Akim MM, kepada wartawan di sela-sela kunjungan pemantauan UN di SMP Negeri 9 Pontianak, Senin (25/4). Menurut Akim, hari pertama UN diujikan mata pelajaran Bahasa Indonesia. Dan pelaksanaannya pun tidak ada informasi mengenai kekurangan soal hingga laporan hambatan pelaksanaan UN termasuk indikasi kebocoran soal. Sementara itu, sebanyak 11 pelajar asal SMP Rahadi Usman ikut serta dalam UN, meski bangunan sekolahnya mengalami kebakaran, Jumat pekan lalu. SMP Rahadi Usman merupakan satu dari beberapa sekolah yang menginduk dalam pelaksanaan UN di sub rayon 3, sehingga siswa SMP Rahadi Usman mengikuti ujian di SMP negeri 9 Pontianak. Ketua sub rayon 3 UN SMP di Kota Pontianak, Amirudin mengatakan, total peserta yang mengikuti UN di sub rayon 3 mencapai 821 siswa. Se

Halaman 7

Kesehatan

Warga Kalbar Rawan Disergap Malaria PONTIANAK. Peringatan Hari Malaria Senin (25/4) mesti dijadikan momentum memerangi penyakit malaria di daerah ini. Hingga sekarang penyakit tersebut masih menjadi penyakit mematikan di Kalbar. Sampai sekarang Kalbar masih menjadi daerah endemis malaria, kata Dr Andy Jap, Kepala Dinas Kesehatan Kalbar kepada Equator, kemarin. Dari 14 kabupaten/kota yang ada di Kalbar, 10 daerah masuk dalam zona merah atau zona penyebaran malaria positif. Daerah tersebut adalah Kabupaten Sintang, Kapuas Hulu, Ketapang, Sanggau, Melawi, Kayong Utara, Sambas, Kabupaten Pontianak, Sekadau dan Landak. Sementara empat daerah, masing-masing Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya, Singkawang, serta Bengkayang belum masuk zona merah. Zona merah berarti dalam seribu populasi, lebih dari 50 menderita malaria positif. Sementara di empat kabupaten lain yang tidak

Halaman 7

Injet-injet Semut Jejak Baru Geng Palembang Terungkap -- Sudahi saja yang meresahkan.

- Bang Meng

Harga Eceran :

Mempawah Rp 2.500,-

Barang bukti yang ditemukan di Sungai Ambawang. SYAMSUL ARIFIN

PONTIANAK. Setelah membekuk geng rampok asal Palembang, kepolisian menemukan barang bukti baru hasil kejahatan Lexi Junaidi cs, Senin (25/4) petang. Dari hasil pengembangan, kami menemukan kotak perhiasan, satu buah giok dan polis asuransi. Kita baru mengembangkan satu titik tempat kejadian dan akan mengembangkan ke tempat lain, ungkap AKP Sagiyono, Wakasat Reskrim Polresta Pontianak kepada Equator, Senin (25/4) petang. Barang bukti tersebut ditemukan di Jalan PT Star Rubber Desa Jawa Tengah Dusun Karya II Sungai Ambawang Kubu Raya Km 16. Barang berharga hasil perampokan tersebut dibuang para pelaku ke dalam parit untuk menghilangkan jejak. Berjarak sekitar 200 meter dari jalan raya. Pengembangan ini bermula dari keterangan Lexi cs yang selanjutnya membawa pelaku untuk mencari barang bukti. Sebelumnya, Lexi dan tiga rekannya, Markus, Andy alias Ejoy dan Zaki Putra Buana ditangkap polisi di Hotel Mercure, Sabtu (23/4) malam pukul 11.00, usai membengkas rumah Jupri, 48, di Komplek Villa Gading I No 9 C Sungai

Raya pukul 14.30 dengan menggondol jarahan senilai hampir Rp 2 miliar. Menurut Sagiyono, pelaku juga menunjukkan brankas kosong di lokasi yang sama. Kesemua barang tersebut kini telah diamankan di Polresta. Motif pembuangan karena ingin menghilangkan jejak dan barang bukti, kata dia. Lexi cs selalu beraksi dengan mengincar rumah kosong. Komplotan ini sudah berulang kali beroperasi di Pontianak. Bahkan pernah merampok di kediaman tetangga Jupri, Wang Ken Sun di rumah nomor 8 A Komplek Villa Raya Gading, bertepatan dengan hari Raya Imlek 3 Februari 2011. Para perampok ini menggasak satu buah kamera, emas seberat 200 gram, uang tunai sebesar Rp 7 juta dan RM 300. Bedanya, ketika itu Zaki tak ikut beraksi. Posisinya digantikan Robert (hingga kini masuk DPO). Para pelaku juga mengakui melakukan aksi perampokan di Jalan Putri Daranante Gang Handayani II Nomor 14. Mereka menggasak perhiasan dan uang tunai belasan juta. Namun aparat belum dapat melakukan konfrontir kepada korban karena penghuni rumah enggan

Halaman 7

Perbatasan Entikong Sering Kecolongan SANGGAU. Pengawasan pintu perbatasan Entikong dinilai masih lemah. Perlu koordinasi optimal lintas instansi untuk meminimalisir kejahatan antarnegara. Perlu kesigapan aparat lintas instansi. Kita sering mendengar lolosnya barangbarang illegal dan terlarang. Jangan sampai pintu perbatasan dijadikan ladang uang tambahan bagi petugas, ungkap Akhmad Zuhri, Ketua

KNPI Kabupaten Sanggau, kemarin (25/4). Pentingnya pengawasan ketat border ini berdasarkan beberapa fakta. Beberapa kali aparat kecolongan dan dikelabui oleh pelaku tindak kejahatan. Salah satunya dengan diamankannya sabu seberat 6,8 kg senilai Rp 10,5 miliar beberapa waktu lalu oleh petugas Polsek Sekayam dan Entikong. Zuhri membeberkan, tindak

kejahatan yang rawan terjadi di pintu perbatasan Entikong, antara lain praktik illegal logging, illegal mining, illegal fishing, human trafficking, penyelundupan senjata, narkoba, miras dan sembako serta illegal immigration. Jenis-jenis kejahatan ini, yang rawan terjadi, timpalnya. Kendati demikian, kata Zuhri, beberapa hal yang menyebabkan lemahnya penga

Halaman 7

KUBU RAYA. Penumpang Garuda tujuan Jakarta, M Fera Arasyid, 71, meninggal mendadak di seat 12D pesawat Garuda di Bandara Supadio sesaat sebelum bertolak ke Jakarta sekitar pukul 09.00, Senin (25/4). Tak terjadi kepanikan di antara penumpang, namun pesawat GA 503 tersebut harus menunda keberangkatannya beberapa waktu untuk mengevakuasi Fera Arasyid dari dalam pesawat. Hasil pemeriksaan pihak kedokteran, penumpang yang bersangkutan meninggal akibat serangan jantung. Kemudian langsung dikeluarkan surat keterangan penyebab meninggalnya, jelas Ahmad Asyari, dari PT. Gapura. Belum jelas apakah Fera, warga BTN Teluk Mulus, mengidap sakit jantung. Na

Halaman 7

Bersalin Gratis Modal KTP Saja SINGKAWANG. Kota Singkawang memperoleh alokasi dana dari pusat Rp 1,6 miliar untuk menjalankan program Jaminan Persalinan (Jampersal) atau bersalin gratis. Hingga kini di kota berjuluk Kota Pariwisata ini telah melayani 24 orang yang melahirkan secara gratis. Sudah 24 orang yang melahirkan kita layani secara gratis di Kota Singkawang ini, sebagai bagian dari pelaksanaan progam Jampersal, kata Effendi, Sekretaris Dinas Kesehatan Singkawang ketika Sosialisasi Jampersal di Hotel Sentosa, kemarin (25/4). Dengan jumlah tersebut, Dinas Kesehatan masih dituntut untuk meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat, agar semaunya mengetahui kalau saat ini, siapa saja yang ingin melahirkan (bersalin) tidak dipungut biaya. Sosialisasi terus kita tingkatkan lagi, makanya kita sangat berterima kasih sekali atas kehadiran Anggota Komisi IX DPR-RI Karolin Margaret Natasha untuk mensosialisasikan program ini, kata Effendy. Di tempat yang sama, Direktur Utama

Paolus Hadi.DOK

Halaman 7

Penemuan Teknologi Karya Mahasiswa Polnep

Merakit Kendaraan Super Hemat Bahan Bakar Oleh Abdusyukri

Kreativitas mahasiswa di Kalbar tak kalah dibandingkan mahasiswa di Pulau Jawa. Setelah Fakultas Teknik Untan mendesain robot, giliran Politeknik Negeri Pontianak (Polnep) merakit kendaraan super hemat BBM.

Singkawang Rp 2.500,-

Bengkayang Rp 2.500,-

Kendaraan yang diberi nama Khatulistiwa Line merupakan hasil rakitan tujuh mahasiswa Polnep yang tergabung dalam Mesin Polnep Team. Tujuh mahasiswa dimaksud masing-masing Apri Rahmadi, Winda Witya Purwasari, Bambang Suhandi. Kemudian Hail Azwir, Arip Zulyanto, Angga Wira Prihatna, dan Wulan Safitri. Dalam perakitan, mereka dibantu dosen pembimbing, Dwi Handoko ST M Eng. Konsep kendaraan yang kami ambil adalah mengadopsi bentuk dari ikan gabus (snakehead fish),

Sambas Rp 2.500,-

Landak Rp 3.000,-

ujar Apri Rahmadi, Ketua Mesin Polnep Team dijumpai Equator di laboratorium mesin Polnep, kemarin (25/4). Khatulistiwa Line adalah kendaraan prototipe dengan 3 roda, masing-masing dua di samping kiri dan kanan, serta satu di depan. Kendaraan tersebut hanya dapat memuat satu orang penumpang, yaitu pengemudi kendaraan. Kunci hematnya Khatulistiwa Line ini terletak pada bentuk fisik kendaraan yang sangat areodinamis. Bentuk fisik kendaraan

Sanggau Rp 3.000,-

ini dibuat langsung oleh anggota Mesin Polnep Team, dengan bahan baku utama fiber glass. Dengan bentuk yang sangat aerodinamis ini, resistansi angin sangat kecil. Dengan demikian, kendaraan bisa melaju dengan mudah tanpa hambatan angin yang kuat, sehingga menghemat konsumsi bahan bakar, beber Apri. Khatulistiwa Line berbentuk seperti ikan gabus dengan moncong di bagian depan. Ukuran lebar kendaraan ini 900 mm

Sintang Rp 3.000,-

Apri memperlihatkan Khatulistiwa Line

Halaman 7 di Lab Teknik Mesin Polnep.ABDU SYUKRI

Melawi Rp 3.000,-

Kapuas Hulu Rp 3.000,-

Ketapang Rp 3.000,


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.