Harian Equator 27 Mei 2011

Page 1

Jumat, 27 Mei 2011 23 Jumadilakhir 1432 H/25 Sie Gwee 2562 Terbit Pertama: 29 November 1998

Eceran Rp 2.500,Kalimantan Barat Sebenarnya

http://www.equator-news.com

Studi Banding Sesko AL 9 ke PT GAS

Daerah Perlu Ketahanan Energi PONTIANAK. Sebagai negara kepulauan, setiap daerah perlu meningkatkan ketahanan energi dan bahan bakar sebagai bagian dari ketahanan ekonomi nasional. Membangun daerah, membangun Kalimantan Barat, merupakan kewajiban kita sebagai pengusaha. Karena itu saya ingin daerah ini memiliki

ketahanan energi yang sangat dibutuhkan masyarakat, ungkap The Iu Sia, Komisaris Utama PT Gemilang Asia Sejahtera, kepada 56 perwira TNI Angkatan Laut sebagai peserta Sekolah Staf Komando AL (Seskoal), Kamis (17/5). Peserta Seskoal Angkatan 49 yang dipimpin

Halaman 7 The Iu Sia dan para perwira Sesko AL yang melakukan studi banding ke PT GAS di Wajok Hulu, Kamis (17/5). ABDU SYUKRI

Hukum

Pindah Tugas Jadi Satgas Intel Kejagung SAMBAS. Taliwondo SH, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Sambas tanggal 30 Mei 2011 akan dilantik menjadi Satgas Intel di Kejaksaan Agung (Kajagung) di Jakarta. Sebelumnya Taliwondo sudah menerima Surat Keputusan (SK) Mutasi selaku Satgas Kajagung pada April 2011 lalu. Saya mohon pamit Taliwondo SH. M RIDO dan mohon maaf apabila selama menjalankan tugasnya di Kabupaten Sambas banyak memiliki kesalahan. Karena inilah tugas dan fungsi yang saya jalankan sebagai jaksa, kata Taliwondo kepada sejumlah wartawan, Kamis (26/5) di ruangan kerjanya. Pelantikan Taliwondo rencananya langsung dipimpin oleh Jaksa Agung. Dalam acara pisah sambut akan dilakukan secara internal dengan acara pelepasan jabatan. Selama 8 tahun bertugas di Kejaksaan Sambas, banyak pesan dan kesan yang dirasakan di antaranya menangani perkara sidang atau kasus. Misalnya, kata Taliwondo, sulitnya menangani kasus Dewan yang disebabkan dihapusnya PP

Halaman 7

Pendidikan

M Zeet Terancam Dipidana Artinya banyak narkoba masuk melalui jalur perbatasan. Melewati border perbatasan resmi saja masih dapat lolos, apalagi melalui jalur tikus, PONTIANAK. Bukti baru terkuak dalam kisruh penyerahan lahan seluas 6,4 hektar di Komplek Olahraga Jalan MT-HaryonoAhmad Yani kepada pihak ketiga. Sekda Kalbar, Drs M Zeet Hamdy Assovie MTM diketahui menandatangani kerja sama dengan pihak ketiga. Apa yang mendorong Pemprov menyerahkan lahan itu digunakan kepada pihak ketiga. Padahal dalam UU Nomor 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional (SKN), sarana dan prasarana olahraga itu harus mendapat izin Menpora dan persetujuan DPRD, tegas Andry Hudaya Wijaya SH, Sekretaris Komisi D DPRD Kalbar dalam rapat kerja antara Pemprov dan DPRD Kalbar lintas Komisi di ruang Serba Guna, DPRD Kalbar, Kamis (26/5). Rapat yang dijadwalkan pukul 10.00, molor hingga pukul 12.50. Dari unsur Pemprov dihadiri M Zeet, Asisten III, Kartius, Biro Hukum Setda Pemprov Kalbar, Marcelius, Dispora Kalbar, Utin K dan sejumlah staf lainnya. Rapat yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Kalbar, Prabasa Anantatur kemarin, cukup membuat pihak Pemprov gerah.

Rapat koordinasi DPRD Kalbar dengan Pemprov membahas asset KONI, Kamis (26/5). JULIANUS RATNO

Ketahuan, Main Cabut Surat PONTIANAK. Ditemui usai rapat koordinasi di Gedung DPRD Kalbar, Drs M Zeet Hamdy Assovie MTM menjelaskan jika permasalahan dalam pengalihan asset lahan KONI tersebut keliru, maka pihak Pemprov akan memperbaiki bentuk kerja sama dalam perjanjian den-

gan pihak ke tiga. Kita tunduk terhadap peraturan UU. Jika kita keliru, maka kita bisa memperbaiki. Barang ini baru berbentuk rancangan draft dan belum dilaksanakan, ujar M Zeet. Dijelaskan dia, jika dalam draft kerja sama itu keliru, maka pihaknya memiliki ke-

wenangan untuk mencabut. Namun, jika permasalahan ini ada jalan keluar dan semua pihak mendukung, maka proses itu tetap berjalan. Mengenai surat tugas yang dikeluarkan Kartius kepada pihak ketiga, M Zeet menegaskan surat tugas tersebut

Halaman 7 M Zeet Hamdy Assovie.DOKUMEN

Halaman 7

Bupati Sambas Janji 23 Ton Gula Ilegal Diamankan Tindak Tegas M Jasa Rektor UPB saat memberikan keterangan pers soal matakuliah pendidikan integritas di kampus UPB, kemarin.ABDU SYUKRI

UPB Menerapkan Matakuliah Anti Korupsi PONTIANAK. Universitas Panca Bhakti (UPB) Pontianak memiliki keinginan kuat mengamputasi bibit-bibit korupsi. Salah satu upaya yang dilakukan, menyiapkan mahasiswa anti korupsi melalui pendidikan integritas. Di UPB, kita harapkan matakuliah integritas anti korupsi ini bisa diterapkan semester depan di Fakultas Hukum, tegas Dr Ir Rahmatullah Rizieq MSi, Rektor UPB kepada sejumlah wartawan disela Seminar Soliditas dan Penguatan Pendidikan Integritas di Perguruan Tinggi yang dilak

Halaman 7

Injet-injet Semut M Zeet Terancam Dipidana -- Makenye jangan ngade-ngade.

- Bang Meng

Harga Eceran :

Mempawah Rp 2.500,-

SAMBAS. Kasus M Jasa Mani (MJ), 56, yang dikepung warga di Dusun Mawar Rt 34/17 Desa Tebas Sungai Kecamatan Tebas disikapi Bupati Sambas Ir H Burhanuddin A Rasyid. Dari sisi kepegawaian, karena MJ PNS di Unit Pelayanan Teknis (UPT) Dinas Pendidikan Kecamatan Tebas ini, maka Dinas Pendidikan yang akan melaporkan kasus ini ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Sambas, kata Burhanuddin

PONTIANAK. Dalam bulan Mei 2011, jajaran Polda Kalbar berhasil mengamankan 23 ton gula ilegal dari tiga tempat, di Mega Mall, Singkawang dan Pontianak Timur. Tanggal 9 Mai 2011 anggota berhasil mengamankan 510 karung gula seberat sekitar 11 ton di Mall Pontianak yang pemiliknya atas nama Herman, kata Direktur Reserse dan Kriminal Khusus Kombes Pol Bambang Priyambada SH MHum melalui

kepada wartawan, kemarin (26/5). Setelah itu, kata dia, dari BKD melanjutkan ke Bupati dan diteruskan ke Inspektorat untuk melakukan penyelidikan atau investigasi berdasarkan laporan BKD. Kejadian ini sangat merusak citra PNS, apalagi MJ bekerja di UPT Disdik Tebas dan aksinya diketahui masyarakat. Apapun hasilnya, kita tetap tindaklanjuti, jika terbukti

Halaman 7

Gula ilegal yang daiamankan polisi-SYAMSUL

Halaman 7

Penyakit Aneh Pendekar Syair Gulung (5)

Munir Bisa Manfaatkan Layanan Gratis Oleh Kamiriludin

Dinkes menyarankan pihak keluarga Mas Munir Bin Abu, 49, meminta surat rujukan dari Puskesmas setempat. Bisa memanfaatkan layanan kesehatan gratis.

Singkawang Rp 2.500,-

Bengkayang Rp 2.500,-

Upaya ini agar Munir segera dirawat intensif di rumah sakit dan tidak perlu memikirkan biaya untuk pengobatan. Pelayanan kesehatan sepenuhnya telah ditanggung Pemkab Kayong Utara melalui Dinkes. Setelah mendapat surat rujukan dari Puskesmas setempat, nanti yang bersangkutan akan dibawa ke RSUD dr Agoesdjam Ketapang atau RSUD dr Soedarso Pontianak supa-

Sambas Rp 2.500,-

Landak Rp 3.000,-

ya diberikan pelayanan intensif. Mengenai biaya pengobatan bisa melalui Jamkesda (Jaminan Kesehatan Daerah), kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kayong Utara, Rama Sebayang SKM MPPM. Dijelaskan Rama, Pemkab Kayong Utara melalui Dinkes telah melakukan kerjasama dengan dua rumah sakit pemerintah dimaksud. Kerjasama ini dilakukan demi memak-

Sanggau Rp 3.000,-

simalkan pelayanan kesehatan bagi seluruh warga Kayong Utara. Kalau pun yang bersangkutan belum memiliki Jamkesda, menurut Rama, juga bukan alasan bagi Munir untuk tidak mendapatkan pelayanan kesehatan gratis. Asalkan, dikatakan Rama, yang bersangkutan memiliki KTP (Kartu Tanda Penduduk) yang dapat ditunjukkan dan benar bahwa yang bersangkutan

Sintang Rp 3.000,-

Halaman 7

Melawi Rp 3.000,-

Rama Sebayang. KAMIRILUDDIN

Kapuas Hulu Rp 3.000,-

Ketapang Rp 3.000,


2

interaktif

Jumat, 27 Mei 2011

Equatorial

UU Olahraga Dikangkangi Undang-undang nomor 3 tahun 2005 (UU 3/2005) pada pasal 67 ayat 7, setiap orang dilarang meniadakan dan/atau mengalihfungsikan prasarana olahraga yang telah menjadi aset/milik pemerintah atau pemerintah daerah tanpa rekomendasi Menteri, dan tanpa izin atau persetujuan dari yang berwenang sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Kalau dilanggar sebagaimana pasal 89 ayat 3, menerangkan setiap orang yang mengalihfungsikan atau meniadakan prasarana olahraga yang telah ada, baik sebagian maupun seluruhnya tanpa izin sebagaimana diatur dalam pasal 67 ayat 7, dipidana dengan pidana penjara paling lama lima tahun dan denda paling banyak Rp20 miliar. Jadi kalau Pemprov Kalbar melalui pejabatnya terbukti mengalihfungsikan aset olahraga di kompleks KONI Kalbar, dapat dipidana dan didenda. UU sudah jelas mengaturnya, jadi silakan aparat kepolisian menindaklanjutinya dengan seksama. UU di bawah kekuasaan negara, kalau dilanggar pejabat publik berarti sudah melawan negara, alias di bahasa hukum biasa disebut pidana. Seperti negara melarang mencuri, membunuh, dan lainlain, kalau ada rakyatnya melanggar larangan negara itu, maka aparat kepolisian tanpa ada laporan, harus langsung mengusutnya. Karenanya di pengawasan manifestasi (bukti nyata) hukum positif negara ini, masyarakat harus ikut mengawasi di pengusutan dugaan pengalihan aset olahraga yang jelas dilindungi UU 3/2005 itu. Diharapkan pula kasus ini jangan langsung dilarikan ke perkara perdata, karena itu terlalu meringankan bagi pihak-pihak yang diduga bermasalah. Sekda Pemprov Kalbar Drs M Zeet Hamdi Assovie MTM kalau terbukti tanda tangan pengalihfungsian olahraga Kalbar, polisi sudah berhak mengusutnya, tentu dengan prosedur sebagaimana diatur di kitab undang-undang hukum acara pidana (KUHAP). Alasannya dia pejabat publik atau pemerintah. Hak bertanya legislator Kalbar, khususnya dari Komisi D DPRD Kalbar dalam rapat kerja antara Pemprov dan DPRD Kalbar lintas Komisi di ruang Serba Guna, DPRD Kalbar, Kamis (26/5), bisa menjadi salah satu kajian pihak kepolisian terhadap kasus ini. Kalau di pengusutan perkara tidak terbukti, perangkat hukum punya alat untuk rehabilitasi namanya. Namun kalau terbukti salah, mengacu di UU 3/2005, siap-siap saja ada pejabat yang dijebloskan ke penjara dan/atau denda Rp20 miliar. ***

M

Khutbah Jumat HP : 0819-5267-5378

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta.

5HGDNVL PHQHULPD RSLQL SHPEDFD PDNVLPDO KDODPDQ NZDUWR XNXUDQ KXUXI 6LODNDQ NLULP NH H PDLO UHGDNVL#HTXDWRU QHZV FRP

Tatkala Harus Menerima Panggilan HP Oleh: Zainul AriďŹ n Kejadian ini sangat sering terjadi. Tatkala kita sedang berbincang dengan seseorang, berdering handphone (HP) kita atau lawan bicara kita, lalu serta merta kita mengangkatnya dan menjauh dari kawan berbincang kita. Apalagi terkadang kita tidak sempat meminta maaf kepada kawan bicara kita, bahwa kita akan menerima telepon yang masuk. Lalu kita pun asyik berbicara lewat HP, dan sesekali mungkin tertawa-tawa sambil melirik kawan bicara kita yang kita tinggalkan tadi. Jika kawan bicara yang ditinggalkan tadi adalah seorang penyabar, mungkin ia akan tetap menunggu kawannya selesai bicara lewat HP. Tapi jika ia merasa tersisihkan atau bahkan tersinggung, maka ia akan segera berlalu dengan muka masam. Dalam hal ini mungkin memang ada yang salah. Paling tidak dalam hal

etika berbicara dan etika bermasyarakat. Sebuah hadis Nabi Muhammad SAW menyatakan, Dari Abdullah bin Mas ud ra, ia berkata: Rasulullah SAW bersabda: Apabila kamu bertiga, maka janganlah berbisik hanya dua orang, dengan meninggalkan teman lainnya, sehingga kamu bercampur dengan orang banyak, agar tidak menyinggung perasaan. (HR Al-Bukhari, Muslim). Prof Sa ad A Wahid dalam bukunya Membersihkan dan Menyembuhkan Berbagai Penyakit Qalbu menulis, hadis tersebut mengandung pendidikan adab yang sangat tinggi, Islam sangat memperhatikan adab sopan santun, karena adab sopan santun sangat penting dalam memperhatikan masyarakat. Apabila sopan santun dilanggar, sering terjadi ketidakserasian dalam masyarakat, bahkan sering menimbulkan kebencian. Berdasarkan hadis inilah

para ulama melarang berbisik dengan dua orang atau lebih, dengan meninggalkan teman lainnya, kecuali atas izinnya, demikian pula bercakap-cakap dengan bahasa yang tidak dapat dipahami oleh sebagian temannya. Sebab yang demikian itu dapat menimbulkan kecurigaan, yang mengakibatkan kebencian. Dalam kasus saat kita berbincang berdua, kemudian salah satu terpaksa harus menerima telepon lewat HP, maka bisa dihukum dengan hadis di atas. Karena biasanya kita kemudian meninggalkan lawan berbincang tadi dan menanggapi pembicaraan di HP. Tentu saja yang ditinggalkan menjadi tidak enakĚśmeski bisa bersikap memaklumiĚśapalagi jika yang diperbicangkan sebelumnya hal yang cukup serius. Memang tidak ada kewajiban bagi penerima panggilan lewat HP untuk melibatkan kawannya, bahkan mungkin tidak perlu. Namun yang diperlukan

Tak Perlu Ubah Bentuk

adalah ungkapan permisi, baik secara lisan maupun bahasa tubuh bahwa kita akan menghentikan pembicaraan dan melayani telepon. Dan agar saat menerima telepon tidak menimbulkan kecurigaan, apalagi tambah sakit hati bagi kawan bicara kita tadi, perlu diperhatikan bahasa tubuh yang sopan. Secara sopan santun, setelah kita menerima telepon tadi ada baiknya secara singkat memberitahu kawan kita, siapa yang menelepon kita tadi dan atau apa yang diperbincangkannya. Meski secara sangat singkat hal itu akan memberikan penghargaan kepada kawan yang terpaksa kita tinggalkan tadi, dan sekaligus memberitahu apakah materi pembicaraan di telepon tadi ada kaitannya dengan diri kawan kita itu atau tidak. Boleh jadi isi telepon hanya bergurau, tapi tidak salah jika hal itu pun diinformasikan secara proporsional, agar tidak terjadi kecurigaan

Cari Keadilan Dimana saya cari keadilan, sampai saya mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung (MA) pun saya tidak mendapatkan keadilan. Dimana HAM saya? Apakah tanpa uang, hukum bisa ditegakkan di Pontianak. Siapa juga yang mau berurusan dengan hukum. Saya korban dari ketidakadilan hukum di Kota Pontianak. Semoga dengan kekuasaanmu petinggi

ASALAH

apalagi kebencian hanya karena kesalahpahaman. Seorang narasumber pada sebuah kegiatan pernah mengusir keluar seorang peserta yang menjadi pendengarnya. Apa pasal? karena sang peserta menerima panggilan lewat HP, kemudian berbincang dan mengabaikan paparan sang narasumber. Sang narasumber terpaksa mengusirnya dengan alasan si peserta ternyata masih mengharapkan hubungan dengan pihak ketiga, yang berada entah dimana, ketimbang mendengarkan dirinya yang sedang berada di hadapan si peserta.Kasus tersebut mungkin menunjukkan temperamental narasumber. Namun dalam hubungan bermasyarakat, kita harus memperhatikan hal-hal yang kelihatannya sepele, tapi potensi memunculkan kecurigaan, kebencian dan permusuhan. Allahu a lam.

Penulis bekerja di Kanwil Kemenag Provinsi Kalbar

hukum, kalian dapat ganjaran yang setimpal, karena menghukum orang yang tidak bersalah.

085249426553 24-5-2011

22.12

TELEPON PENTING Kriiiing....!!!!

Rumah Sakit RS. Soedarso RS. St. Antonius RS. YARSI

737701 732101 739685

Polisi Poltabes Ptk Polsek Ptk Kota Polsek Ptk Barat Polsek Ptk Selatan Polsek Ptk Timur Polsek Ptk Utara

734900 7558880 774766 736184 742910 883126

Pemadam Kebakaran Din Kebakaran Kota PMK PB PMK Bintang Timur PMK Merdeka PMK Sei Raya Harga Eceran Tertinggi (HET) Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium memang telah diberlakukan masing-masing pemerintah kabupaten/kota se-Kalbar.Namun, kebijakan yang mulai diberlakukan pasca tenggelamnya Kapal Rahmatia Sentosa di Muara Jungkat ini, ternyata tak efektif meminimalasir antrean di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) hingga saat ini. Kenyataannya, kebijakan itu tak menjamin pengecer menjual BBM di bawah HET, terutama di daerah pedalaman. Apalagi tanpa pengawasan terhadap pelaku usaha, premium eceran harganya jauh lebih mahal dari premium non subsidi. Di sisi lain, pemerintah daerah tidak serta-merta dapat memberangus aksi penimbunan tersebut, karena tidak ada aturan ataupun hukumnya, bahkan dapat dikatakan bukan ranah pemerintah daerah membuat aturan HET untuk premium, kecuali untuk minyak tanah. Apa komentar Anda?

730897 736344 585511 7171666 7159596

PDAM Masjid Jami Keraton Ngabang berubah bentuk. Tahun 1979 pernah diubah bentuknya ternyata tidak dibenarkan, karena menghilangkan data sejarah dan kultur budaya, hingga dikembalikan ke bentuk aslinya. Jika bangunan masjid yang bersejarah tersebut rusak, semestinya cukup direhab dengan tidak mengubah bentuk. Jika kita perhatikan bangunan Masjid Jami di Keraton Ngabang, sekarang nampaknya sudah tenggelam ditelan arsitektur zaman. Siapa yang punya ide tersebut? Tentulah orangorang yang suka melupakan sejarah. Ibrahim MYH.

081256594866 22-5-2011

PDAM

767999

PT. PLN (PERSERO) WILAYAH KALBAR

08.31

CABANG PONTIANAK

Briptu Norman Kecewakan Ulat

T

ANGGAPAN

Daripada kendaraan antre seharian di setiap SPBU, akan lebih efektif mengisi BBM di kios-kios. Siapa bilang susah BBM di Kalbar ni. Jangan mengada-ngada lah. Mulai dari Pontianak sampai dekat perbatasan, BBM tidak pernah langka dan harganya pun tidak terlalu mahal, hanya Rp 6.000 per liternya. Yang susah tu para pejabat. Orang kaya antre berhari-hari di setiap SPBU. Kalau rakyat sih tenang-tenang aja karena kios-kios banjir BBM. Untung ada kios-kios BBM berjejer di sepanjang jalan se-Kalbar ni. Jika tidak ada, apa yang terjadi. Pokoknya BBM tidak susah di Kalbar. Orang-orang penting di negara ini korupsi ratusan triliun se-tanah air selama ini tenangtenang aja. Sekarang negara kita sudah merdeka, apapun bisa dibuat. Koruptor tersohor, terhormat penyelamat, akan tetapi penghianat. 081256594866 22-5-2011

Harian

Jawa Pos Media Group

07.57

Perlu diketahui, menurut dinas xxxx mewabahnya ulat bulu di beberapa wilayah Indonesia ada sangkut pautnya dengan ketenaran Briptu Norman. Ulat bulu kecewa terhadap media massa yang menyatakan bahwa Briptu Norman sedang naik daun, padahal dia hanya naik panggung. Berita itu menyindir perasaan ulat-ulat tersebut.

Listrik rumah Anda sering Jatuh / Jepret ? Segera tambah daya listrik selagi GRATIS No Daya Sebelum Daya Sesudah

085750453580 19-5-2011

23.05

Sawit Merugikan? Inpres Nomor 10 Tahun 2011 adalah untuk menjaga keseimbangan alam, bukan pesanan negara lain. Sekarang banyak masalah yang ditimbulkan dari ekspansi perkebunan kelapa sawit, masyarakat banyak dirugikan, lingkungan juga rusak. Jangan cuma tahu untungnya saja. Jangan rakus donk.

081345657439 24-5-2011

1

450 VA

1300 VA

2

450 VA

2200 VA

3

900 VA

1300 VA

4

900 VA

2200 VA

Biaya

*GRATIS

* Selain Migrasi daya yang tercantum di atas tetap dikenakan biaya sesuai aturan yang belaku * Tidak termasuk biaya materai

Untuk layanan pengaduan pelanggan melalui SMS Anda dapat mengirimkan SMS ke :

No. HP : 08115718811 19.21

Penerbit: PT Kapuas Media Utama Press. Pembina : Dahlan Iskan. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: R Rido Ibnu Syahrie. Koordinator Liputan: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Mahmudi, Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Elfrida Sinaga, Misrawie, Hermanto. Staf Redaksi: Budi Yoyok, Abdu Syukri, Julianus Ratno. Umum dan Personalia: Djailani Kasno. Kota Pontianak: Arman Hariadi. Biro Mempawah: AlÂż Shandy (Jl Teratai Blok A No 3 Telp 0561-691326). Biro Kubu Raya: Mordiadi. Biro Singkawang: Indra Nova Jatra Kusuma. Biro Sambas: M Ridho (Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Desa Dalam Kaum, Sambas Telp. 0562-392738). Biro Sanggau: M Khusyairi (Ka Biro) (Jl H Juanda Kel Beringin Telp 0564-21525). Biro Landak: Kundori (Jl Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal.2 Ngabang). Biro Kayong Utara: Kamiriludin (Ka Biro) (Jalan Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana). Ketapang: Kiram Akbar. Biro Sekadau: Antonius Sutarjo (stinger). Biro Kapuas Hulu: Kholil Yahya (Jl M Yasin,Putussibau utara No 3 (Telp. 0567 22877). Biro Melawi: Sukartaji (Ka Biro) (Jl Juang Nanga Pinoh. Telp. 0568-22069). Biro Sintang: Jl Oevang Oeray Baning Sintang (lantai 2 Graha Pena Kapuas Post Sintang). Biro Bengkayang: Yopi Cahyono. Promo Bisnis: Darussalam. Sekred: Juliati Fitria.

SIUPP: Nomor. 792/Menpen SIUPP/1998 Tanggal 9 Desember 1998. Terbit 7 kali/minggu

Alamat: Jalan Arteri Supadio Km 13,5. Telepon: (0561) 768677 (hunting), 725550. Fax: (0561) 768675. Telepon: (0561) 743344 (hunting), 760646. Fax: (0561) 760147.

Pracetak/Tata Wajah: Mustaan (Koordinator), Dennis, Hermansyah, Defri, Yudi . Website: Hendra Ramawan (Koordinator). Keuangan: Dian Widiastuti. Iklan: Uray Kamaruzaman (Manager), Jenggo, Deny A, A Jaiz. Pemasaran: Rosadi Jamani (Manager), Divisi Even: Mohamad Qadhafy. Distribusi: Abubakar. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828 Tarif iklan per milimeter kolom: Hitam putih Rp 7.000,00. Spot colour: Rp 10.500,00. Full colour: Rp 15.000,00. Iklan baris: Rp 5.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris). Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan, (luar kota tambah ongkos kirim). Bank: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas. Percetakan: PT Akcaya Pariwara. (Isi di luar tanggung jawab percetakan).


3

P R O

pontianak

Jumat, 27 Mei 2011

Pastikan Posisi Pagar dan Villa Hotel KP

Hari ini, Komisi Turun Lapangan PONTIANAK. Memastikan posisi pagar dan cottage milik Hotel Kapuas Palace, Komisi A DPRD Kota Pontianak hari ini melangsungkan kunjungan lapangan. Keputusan melakukan kunjungan lapangan diambil, untuk melihat langsung bangunan yang diduga mencaplok Daerah Milik Jalan (DMJ). Persoalan ini menjadi pembicaraan masyarakat. Sampai HP saya penuh dengan SMS yang mengirimkan protes mereka. Sehingga kami seolaholah ikut mengamankan pengusaha nakal, tutur anggota Komisi A, Simon Siragih, SH. Langkah untuk melangsungkan kunjungan lapangan, diakui Simon, dilakukan untuk mengetahui secara pasti posisi bangunan. Kami tidak bisa hanya mendengar dan membaca di koran saja. Makanya kami mengambil sikap untuk melihat langsung,

agar semuanya jelas. Setelah itu kita baru kita mengambil sikap, ucapnya. Diutarakan pula, Simon pula, dirinya tidak dapat banyak berkomentar mengenai persoalan tersebut. Selesai kunjungan lapangan baru kita pastikan. Karena, apakah posisi bangunan melanggar ketentuan atau tidak, harus dilihat dari berkasberkas. Walau saya sesungguhnya sepakat sama teman-teman yang lain, tegasnya. Ia menilai posisi bangunan pagar dan villa hotel di Jalan Budi Karya telah mengambil Daerah Milik Jalan (DMJ), karena berdasarkan ketentuan batas jarak bangunan dan jalan untuk jalan protocol sepanjang 20 meter dari as jalan, sementara untuk jalan kolektor atau kecamatan sepanjang 15 meter dan jalan lorong sepanjang 10 meter. Selain bangunan pagar dan

villa, ia juga mempertanyakan pintu gerbang selamat datang yang dibangun Hotel Kapuas Palace. Keberadaan pintu gerbang ini, menurut Simon malah sangat mengganggu. Sebab jalan karya budi menjadi jalur alternatif. Sementara itu, Ketua Komisi A DPRD Kota Pontianak, HM Syafiun menuturkan, sudah membuat surat terkait kunjungan lapangan yang akan mereka lakukan. Saya kirim surat pada pihak pengelola, paling tidak kita dapat melihat langsung posisi pagar, yakinnya. Pelaksanaan kunjungan lapangan sendiri, diakui SyaďŹ un, usai pihaknya melangsungkan rapat kerja bersama Bagian Aset Pemkot Pontianak. Syafiun juga menuturkan, dalam kunjungan kerja pih a k ny a r e n c a n a ny a a k a n mengikutsertakan instansi terkait. (oVa)

Selain bangunan pagar dan dinding villa, Pintu gerbang Hotel KP yang terletak di jalan Budi Karya yang dianggap menyalahi aturan juga. INDRA N

Komisi D Konsultasi Kemensos Suasana rapat antara Komisi D dengan UPPKH dan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Pontianak di Aula Dinas Sosisal beberapa waktu lalu. INDRA NOVA

PONTIANAK. Minimnya sosialisasi terhadap Program Keluarga Harapan (PKH) yang dikucurkan Pemerintah Pusat dalam memberikan bantuan tunai pada Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM), ternyata banyak tidak diketahui masyarakat. Hal itu terungkap dalam rapat kerja antara Unit Pengelola PKH (UPPKH) dan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Pontianak bersama Komisi D DPRD Kota Pontianak. Bentuk sosialisasi ini jadi kendala, makanya Komisi D minta kepada Unit Pengelola PKH dan Dinas Sosial untuk pro aktif dalam melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Pasanglah spanduk, baliho dan sebagainya dan tunjukkan bah-

wa PKH merupakan program pemerintah pusat dalam mengentaskan kemiskinan. Kita lihat masih banyak masyarakat yang sebenarnya layak mendapat program PKH tapi tidak mendapatkannya, ini juga menjadi bahan kita konsultasi ke Kementerian Sosial (Kemensos) nanti, kata Mujiono, SPd, SE, Ketua Komisi D DPRD Kota Pontianak, pada Equator.Dijelaskannya, ada beberapa hal yang ia temukan pada pertemuan tersebut diantaranya Kecamatan Pontianak Selatan dan Pontianak Tenggara. Ternyata tidak ada satupun yang masuk dalam program PKH. Padahal tidak sedikit warga kedua kecamatan itu yang masih tidak mampu. Kemudian dalam proses pen-

carian dana pada tahun 2010, diketahuinya hanya dua kali saja, dan pada tahun 2011 ini baru bisa dicairkan bulan Mei ini. Berarti ada keterlambatan, kemudian berkaitan dengan Sekretariat PKH selama ini, ternyata seluruh kecamatan menumpang di Kantor Disosnaker. Bahkan ruangannya pun tidak representatif, dan untuk tenaga pendamping sekretariatnya di kantor POS masing-masing kecamatan. Inikan sangat tidak efektif, tegasnya. Padahal untuk menyukseskan program PKH di Kota Pontianak, tahun 2011 pemerintah pusat sudah menggelontorkan dana Rp 3 miliar. Ia menjelaskan PKH ini adalah program yang memberikan bantuan tunai kepada Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) yang telah ditetapkan sebagai peserta PKH. Agar memperoleh bantuan, peserta PKH diwajibkan memenuhi persyaratan

Deden: Kenaikan Tarif Harus Persetujuan DPRD

Agus Sutyoso. INDRA NOVA PONTIANAK. Membengkaknya biaya tagihan air bersih masyarakat yang dikeluhkan warga, mendapat tanggapan Ketua Komisi C, Deden Ari Nugraha. Bahkan dalam kurun waktu 2 tahun, dipastikan tidak akan terjadi kenaikan tarif PDAM, sampai cakupan pelayanan PDAM mencapai 90 persen. Tidak ada kenaikan tarif PDAM, mungkin masih dua tahun lagi. Dalam rapat sudah dibahas masih belum bisa dilakukan masih perlu kajian komprehensif dari Komisi C dan pimpinan DPRD. Membengkaknya rekening tagihan masyarakat, malah bisa dia-

kibatkan kesalahan petugas, katanya saat ditemui Equator. Ia menjelaskan, saat ini PDAM baru memberikan kajian tentang kenaikan sebesar 22,5 persen, itu pun baru dilakukan apabila cakupan pelayanan PDAM tembus pada angka 90 persen. Sekarang masih tahap penyelesaian proyek pipanisasi yang ditanam kemarin. Akhir tahun ini Komisi C menargetkan program investasi sudah mulai berjalan, jika sudah berjalan satu tahun baru ada kenaikan tarif, jelasnya. Deden mengungkapkan, bahwa kenaikan tarif juga tidak bisa dilakukan begitu saja oleh pihak PDAM melainkan harus melalui persetujuan DPRD, dan sampai hari ini komisi C belum pernah merasa membahas kenaikan tarif tersebut. Ini yang perlu masyarakat tahu dan kalau ada pelanggan yang mengeluh bisa langsung melapor ke PDAM, tegasnya. Ditempat terpisah, Direktur PDAM Kota Pontianak, Agus Sutyoso mengatakan kenaikan tarif PDAM yang dikeluhkan masyarakat bisa saja terjadi baik itu disengaja ataupun

Deden. INDRA NOVA tidak. Mungkin bisa karena kerusakan meterannya, selama ini kita baca meteran secara manual, tapi sekarang secara elektronik, kalau ada kesalahan pasti kita koreksi, terangnya. Jika ada membengkak tagihan dari masyarakat, lanjut Agus biasanya ada proses mekanisme untuk penyelesaiannya, petugas PDAM akan koreksi di lapangan, apakah memang komplain pelanggan atau kesalahan system. Setiap bulan ada petugas kita mengecek meteran, kami juga melayani pengaduan yang bisa dilaporkan langsung ke PDAM, pungkasnya. (oVa)

dan komitmen yang terkait dengan upaya peningkatan kualitas sumberdaya manusia (SDM), yaitu pendidikan dan kesehatan. Gunanya untuk membantu keluarga miskin kaitannya dengan ibu hamil, balita, anak putus sekolah SD dan SMP, pemberian bantuan ini ada komitmen, pusat bantu dana tapi dengan syarat anak yang putus sekolah harus sekolah, ibu hamil harus periksa kehamilan dan anak balita harus diperiksa, terangnya. Untuk pertanggungjawabannya ada tim verifikasi yang menilai kinerja pendamping UUPKH, apakah mereka sudah melaksanakan komitmen itu atau tidak. Jika tidak dilaksanakan maka anggaran akan diturunkan. Bahkan jika tidak berhasil, maka kota Pontianak tidak akan menerima dianggarkan itu lagi, yakinnya. Berdasarkan data yang didapatkan, peserta PKH Kota

Pontianak di tahun 2010 berjumlah 2023, pada tahun 2011 berkurang karena ada 37 kepala keluarga yang dikeluarkan karena dianggap sudah mampu. Kita mengimbau minta pada Pemkot agar mensupport program PKH ini, karena kita melihat program sangat baik, artinya pada saat dana ini turun kemudian ada tenaga pendamping yang mendata proses perkembangannya, sejauh mana penggunaan dana dan proses perubahan masyarakat miskin tersebut, pungkasnya. Program Keluarga Harapan adalah program yang memberikan bantuan tunai kepada Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) yang telah ditetapkan sebagai peserta PKH. Agar memperoleh bantuan, peserta PKH diwajibkan memenuhi persyaratan dan komitmen yang terkait dengan upaya peningkatan kualitas sumberdaya manusia (SDM), yaitu pendidikan dan

kesehatan. Peserta PKH adalah RTSM yang memenuhi satu atau beberapa kriteria yaitu memiliki Ibu hamil/nifas, anak balita atau anak usia 5-7 tahun yang belum masuk pendidikan SD, anak usia SD dan SLTP dan anak 15-18 tahun yang belum menyelesaikan pendidikan dasar.Penyelenggaraan PKH ini bersifat multi sektor baik di Pusat maupun di Daerah yang melibatkan instansi pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, Kabupaten/ Kota, Kecamatan hingga Desa serta masyarakat. Sementara itu, Ardiyana, salah seorang pendamping PKH Kecamatan Pontianak Utara mengakui, dirinya kerapkali mendapatkan keluhan dari peserta yang merasa mereka dianaktirikan para petugas kesehatan. Kadang peserta PKH yang datang untuk menimbang anak mereka, malah disindir sama

petugas kesehatan. Padahal mereka mengikuti PKH hanya ingin kesejahteraan mereka meningkat, tuturnya. Sedangkan Erlangga, salah seorang pendamping PKH Kecamatan Pontianak Kota menuturkan, kebanyakan penerima PKH mereka yang bekerja sebagai buruh cuci. Sehingga pada tahap pertama dirinya harus kerja ekstra untuk menemui para peserta PKH. Malam hari, kita langsung datangi kediaman mereka. barulah kita memberikan sosialisasi, agar mereka menjalankan program yang kita berikan, akunya. Pertemuan yang berlangsung selama beberapa jam ini, tampak dihadiri Sekretaris Dinas Sosial dan Tenaga Kerja, Drs H Herry Noviar A MSi, dan sejumlah anggota Komisi D sepakat untuk memberikan dorongan guna menyukseskan program tersebut. (oVa)


kalbar raya

4

Jumat, 27 Mei 2011

Bergulir Wacana Pansus PT MAR

Demo Besar-besaran Sambut Presiden SBY RENCANA LOKASI AKSI : - Tanggal 30 Mei 2011 : Jalan Pak Kasih (depan Pelabuhan Pak Kasih) dan Jalan Rahadi Oesman (depan kantor Walikota Pontianak). - Tanggal 31 Mei 2011 : Jalan A Yani, SPBU samping gedung DPRD Kalbar, Kantor Gubernur, Gedung DPRD Kalbar, dan SPBU Jalan Adisucipto. RENCANA KEKUATAN AKSI : - 90 unit tronton, trailer dan container - 300 unit truk roda enam - 1000 orang supir, kernet dan buruh PONTIANAK. Kunjungan kerja Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke Kalimantan Barat pada tanggal 30 Mei 2011 bakal disambut aksi demontrasi. Ancaman demo itu

datang dari DPW Gabungan Forwarder dan Ekspedisi Indonesia (Gafeksi)/Alfi Kalbar. Ini menindaklanjuti rapat pengurus Gafeksi/Alfi Kalbar, tanggal 24 dan 25 Mei

kemarin, mengingat sering terjadinya kelangkaan BBM, khususnya jenis solar, tegas Drs Budi Rasadi, yang akan bertindak sebagai koordinator aksi, pada wartawan, kemarin. Menurutnya, akibat sulitnya mendapatkan solar, berdampak terhambatnya kelancaran operasional kendaraan-kendaraan angkutan barang dan container milik anggota DPW Gafeksi/Alfi . Ini sudah berlangsung cukup lama, sehingga sangat mengkhawatirkan kelangsungan usaha kita semua, kata Budi yang juga Sekretaris DPW Gafeksi/Alfi Kalbar ini. D i j e l a s k a n ny a , m a s a l a h

kelangkaan BBM ini, pihaknya sudah melakukan berbagai upaya dan terbosan guna mencari solusi. Bahkan Pemprov dan DPRD Kalbar juga sudah maksimal memperjuangkannya. Namun sangat disayangkan sampai saat ini kelangkaan BBM tetap terjadi, bahkan kondisinya semakin parah. Karena itu, lanjut Budi, dalam rapat pengurus dengan beberapa anggota sepakat untuk melakukan upaya lain, serta beberapa rencana aksi. Salah satu aksi nantinya adalah melakukan unjuk rasa untuk menyampaikan pesan kepada pemerintah pusat pada tanggal 30 dan 31 Mei 2011.

BERITA DUKA CITA

Dan kebetulan SBY berada di Pontianak, ujarnya. Budi menjelaskan, dalam rencana aksi tanggal 30 Mei nanti, akan digelar di dua titik. Sedangkan pada hari berikutnya, digelar di empat titik yang berbeda, yakni di Jalan A Yani, SPBU samping gedung DPRD Kalbar, Kantor Gubernur, gedung DPRD Kalbar, dan SPBU Jalan Adi Sucipto. Selain itu, dalam rencana aksi itu nantinya, juga melibatkan Teguh dan Nova selaku Koordinator Lapangan Tronton dan Trailer, Iskandar MD, selaku Koordinator Buruh, serta Mulyono dan Abdullah selaku Koordinator Lapangan Truk Roda Enam. (jul)

PONTIANAK. Fraksi Partai Demokrat DPRD Kubu Raya mendesak, aparat penegak hukum mengusut aktivitas PT Mitra Aneka Rezeki (MAR) yang melakukan perambahan hutan lindung di wilayah Desa Ambawang. Kita minta aparat penegak hukum di Kalbar mengusut tuntas perambahan hutan lindung yang dilakukan PT MAR. Apalagi kasus tersebut sudah dilaporkan ke Kejati Kalbar oleh salah satu LSM, tegas Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Kubu Raya, Bambang Sridadi kepada Equator, kemarin. Menurutnya, para pelaku perusakan hutan lindung di Kabupaten Kubu Raya harus diberantas melalui hukum, tentunya tanpa tebang pilih. Jangan sampai masyarakat tidak percaya lagi dengan para aparat penegak hukum di Kalbar. Pria yang akrab disapa Bembeng ini mengatakan, aktivitas

PD. Asia Jaya

Telah Berpulang ke Rumah Bapa di Surga

Turut Berduka Cita atas Meninggalnya

Rusman Benny Pardede, SH Dalam Usia 68 Tahun

Lahir pada tanggal 19 Desember 1942 Meninggal pada hari Kamis, 26 Mei 2011 Disemayamkan di Rumah Duka R.S. Dharmais Jakarta. Jenazah diberangkatkan dari Jakarta ke Pontianak pada Jumat, 27 Mei 2011 dengan pesawat Batavia pukul 10.40 WIB Jenazah disemayamkan di Rumah Duka Jl. Urai Bawadi No. 21 Pontianak

Rusman Benny Pardede, SH

Kami yang berduka : Istri : RAMINA SIANTURI

Dalam Usia 68 Tahun

Lahir pada tanggal 19 Desember 1942 Meninggal pada hari Kamis, 26 Mei 2011 Disemayamkan di Rumah Duka R.S. Dharmais Jakarta. Jenazah diberangkatkan dari Jakarta ke Pontianak pada Jumat, 27 Mei 2011 dengan pesawat Batavia pukul 10.40 WIB Jenazah disemayamkan di Rumah Duka Jl. Urai Bawadi No. 21 Pontianak

Cucu-cucu : 1. Geraldo Sihombing 2. Michael Pardede 3. Kevin Pardede 4. Marcelo Pardede 5. Margaretha Pardede 6. Gregori Sihombing 7. Joseano Pardede 8. Giorgio Sihombing

Anak Laki-Laki : 1. Ronaldo Pardede, SE., MM, MBA 2. Ir. Alfonso Rico P. Pardede, MM / Anne Hutagalung, SE 3. Anggiat Pardede, SH / P. Omi Felly, SH Anak Perempuan : 1. Imelda Pardede, SH / Ir. Via D. Sihombing, MM 2. Ir. Helen Pardede / Ir. Hari Sihite, MM

Tertanda,

THE IU SIA

PT MAR perlu dilakukan upaya penanganan cepat. Sehingga upaya menjaga hutan dapat terus terjaga. Ini masalah serius, aparat jangan tutup mata, apalagi purapura tidak tahu, ujarnya. Disinggung pernyataan Ketua Yayasan Perlindungan Hutan dan Pelestarian Alam Indonesia (YPHPAI) Kalbar yang meminta DPRD Kubu Raya bersikap. Bembeng menegaskan kembali, pada prinsipnya pihaknya akan berupaya mengambil langkah untuk menyelesaikan persoalan tersebut. Bila perlu bentuk Pansus. Kita wacanakan itu, semoga kawankawan di DPRD juga ikut mendukung, ujarnya Dirinya juga mempertanyakan dugaan pabrik PT MAR masuk kawasan hutan lindung. Bembeng menilai, jika itu benar maka salah besar. Kita akan cek IMB-nya, kenapa Pemkab Kubu Raya berani mengeluarkan IMB di atas hutan lindung. Tapi kalau tidak ada IMB-nya, kenapa pabriknya sudah berdiri. Ini jelas menyalahi aturan, dia mengingatkan. Sebelumnya, Ketua Yayasan Perlindungan Hutan dan Pelestarian Alam Indonesia (YPH-PAI) Kalbar, ST Uray Budjang Kelana meminta DPRD Kubu Raya memanggil PT MAR. Karena dianggap tidak mengindahkan aturan dalam melaksanakan aktivitasnya, dimana hutan lindung dibabat. Menurutnya, lembaga wakil rakyat harus menjalankan fungsi pengawasannya dengan baik. Termasuk ketika muncul persoalan, perambahan hutan lindung yang dilakukan perusahaan perkebunan itu. Dalam hal ini pasti ada yang memberikan izin, karena tidak mungkin perusahaan berani menanam sawit di kawasan hutan lindung, jika tidak ada yang bertanggungjawab. DPRD harus bertindak, harapnya. Budjang Kelana mengingatkan, jika sama sekali tidak ada upaya dari DPRD Kubu Raya untuk menyikapi persoalan ini, jangan salahkan masyarakat kalau mencurigai ada keterlibatan oknum anggota di lembaga wakil rakyat itu ikut bermain dengan perusahaan. Belum lagi, sambung dia, ulah perusahaan perkebunan itu yang memindahkan batas atau buffer zone hutan lindung untuk mengelabui aparat hukum. Tolong ini menjadi perhatian serius aparat penegak hukum di Kalbar. Segera usut tuntas, pinta Budjang Kelana. (jul)

Promo Tepat Sasaran Hanya Rp15.000/hari RANGER RAS CABIN

D PH FORD FIESTA

265 jt

184 jt RANGER | ESCAPE |EVEREST | FIESTA Hubungi: RIDHO F.S Hp: 081345366649

TOYOTA Hub :

* Syarat dan Ketentuan Berlaku

M@y Refleksy

Proses Mudah dan Cepat

MURA

Pasang 6 x Terbit 7 Kali Pasang 25 x Terbit 30 Kali

Refleksi, Pijat Badan, lulur dan Guasa Pria & Wanita Pijat Kombinasi Pijat Refleksi Kaki & Urut Badan Pijat Refleksi Kaki & Tangan Urut Badan (Punggung + Kaki) Lulur Sehat Terapi Guasa Bekam Guasa Bekam Kering Bekam Basah (Stamina) Bekam Kesempurnaan Totok Wajah

Jl. Sungai Daya Dalam (Dpn Supermarket Mutiara Mas) Telp. (0561) 7528414 HP. 085252638651/085750459589

JASA ANGKUTAN BARANG OJEK PICK UP

Marketing Masa Kini

IMAN SYUHADA

HUBUNGI

081345094470

Tidak Melayani SMS

Undangan & Souvenir tak

Tersedia Ra dio HT

ce

UHF / VHF

Melayani : • Lebih 1000 Model Undangan Terbaru • Aneka Souvenir Kawinan ( Ratusan Model Ready Stock)

Murah, Bergaransi, Berkualitas

Kunjungi Workshop Kami :

TAXI

DANA CEPAT

TOKO NAVIGASI Jl. Agus Salim 36 Ptk.

0561-760452

Khusus menjual : DINAS KEBERSIHAN DAN PERTAMANAN KOTA PONTIANAK

Armada : Innova, Avanza & Xenia

Hub M. RUSIDI

Hubungi Hp : 0811-5711-319 081256-88-1762

Telp. (0561) 743999

Fasilitas: 1 Unit instalasi pengolahan IPLT 2 Unit kendaraan jenis vacuum truck

Dapatkan Kupon Gosok Hadiah BlackBerry, Samsung, & Kupon Undian Daihatsu Terios Adventure Promo November-Desember

Xenia VVT-i

DP mulai 10%

Gran Max Pick up

DP mulai 9.900.000

ARIS TAXI

GAYA MOTOR

Pontianak - Sanggau

- Melayani Carter Dalam & Luar Kota - Pengiriman Barang Telp : (0561) 7161816 Telp (0561) 3305303 Hp : 085245502235 (0561) 779655 081522675500 Hp : 081256271689 Sanggau Pontianak Kantor Cabang : Kantor Pusat : Jl. Ahmad Yani No. 24 Jl. Tabrani Ahmad (Samping Hotel Komp : Hasia Permai Merpati) No. B 8

SUI JIN

TERIMA GADAI BPKB MOBIL BPKB MOTOR

(Seluruh wilayah Kalbar) Jual-beli/tukar-tambah motor bekas/baru/cash & kredit Proses cepat, syarat mudah Dana cair dalam 1 hari* Jl. Gajah Mada No. 265A Deretan Apotik Gajah Mada dan Apotik Makmur 2 Telp: 0561-7563612 0561-732944 Hp: 08125710863 Klik: gayamotorptk.blogspot.com

THERAPY

REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH

DISCOUNT s/d 25 Jutaan

DP 10% SWIFT-APV-SX4-X OVER

Proses

MUDAH & CEPAT

JOHANES

Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak (Jl. Penjara / dpn Jl. Beringin)

Dapatkan Cash Back s/d 10 jt

TERIOS • SIRION • LUXIO • GRAN MAX PU/MB 08125747270 Hub: 0561-7062289

SEDOT WC Hub: Telp. (0561)772807

LUXIO

082158409888

Jl. Kom Yos Sudarso

Melayani : Carter Dalam & Luar Kota Tour & Berobat ke Kuching

Innovation for Tomorrow

1 Jam Cair 99% di Setujui Bunga 0,5 %*

Arto Moro Solution Mengatasi Masalah Kebutuhan anda akan kendaraan dan Dana cepat

Percetakan ANUGRAH Jl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 Pontianak Telp. (0561) 7057240, 7537420 (depan supermarket asoka baru) Percetakan CV. ADI MULIA Jl. Komyos Sudarso Gg. Teratai 1 No. 9 Pontianak Telp. (0561) 773093, 08164983624

TRITAMA

Kontak Person : Deny 0811570832 Jaiz 085245411544 Telp Iklan : 0561-721229

Mobil masih Kredit tapi perlu Dana Tambahan/data di bantu jual-beli & Gadai - Mobil Bekas - Layanan Kredit Mobil Teman - Cover Seluruh Kalbar

• Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, Digital Printing

DP 11Jutaan 0561-7000810 081257526710 081522669315

DISETUJUI

CUKUP

BPKB

085654695608 081256815588

Terima Gadai / Kredit Data dibantu - Mobil Bekas, Built Up, Baru - Layanan Kredit Mobil Teman - Cover seluruh Kalbar

DICARI AGEN

Dicari agen di setiap Kabupaten dan kota untuk produk pembalut yg dapat mencegah dan mengobati : - Kangker Servik - Kista - Ambeyen juga dapat mengobati berbagai penyakit seperti Pilek panas demam pada anak bisa di gunakan untuk PRIA dan WANITA

Melayani : • Angkutan Pindahan (Rumah, kost dll) • Rental / Sewa Pick Up (perjam, hran, mggan, bulanan) • Antar Jemput barang (dalam & Luar kota)

99%

DP Angsuran Type (mulai) 47 bln Avanza E 8.000.000 4.554.000 Avanza G 13.000.000 4.874.000 Rush G 17.000.000 5.997.000 Yaris E M/T 8.000.000 7.241.000 Innova G M/T 17.000.000 7.171.000 Fortuner G Lux 150.643.350 9.214.000

DANA TUNAI

081345595402

Buat apa Bayar Mahal Kalau hasil nya Sama

081256606125 0561 753897 7

IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002 PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN

EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB

Xenia

DP 10% S/d 4 Th

Grand Max PU-BOX Gran Max

Segera Hubungi : DODY 08125608423, 0561-7565151

Referensi Promosi Dunia Usaha Terpercaya Pemasaran & Iklan Graha Pena Equator Jl. Arteri Supadio Km 13.5 Telp : 0561-721229


5 jendela usaha

Info

Selular

Cara Praktis Membersihkan Layar Ponsel

Tahukah Anda jika layar merupakan salah satu bagian dari ponsel yang mudah kotor? Dari kalian mungkin banyak yang tidak menyadari, sebab debu atau kotoran yang menempel kerap tak terlihat oleh mata telanjang. Untuk membersihkan layar ponsel ini pun tidak bisa sembarangan, salah-salah malah bisa membuat jejak goresan alias baret di display perangkat genggam Anda. Simak cara-cara pembersihannya yang praktis dan tentunya gratis, dikutip detikINET dari eHow, Kamis (26/5): 1. Matikan ponsel Anda. Sebab jika tetap nyala dikhawatirkan malah akan menekan berbagai tombol, terutama bagi ponsel berlayar sentuh (touch screen). 2. Gunakan selotip. Cukup ini saja alat yang digunakan. Caranya dengan menempelkan alat perekat tersebut yang sudah dipotong di layar ponsel, lalu lepaskan lagi selotipnya. Coba lihat selotip yang digunakan, pasti ada debu atau kotoran yang menempel. 3. Lakukan metode ini secara berurutan dari layar yang paling pinggir. Jangan menggunakan selotip yang terlalu panjang atau langsung dari gulungannya, sedang-sedang saja, agar aksi pembersihan menjadi efektif. Yang tidak boleh dilakukan: 1. Jangan menggunakan macam-macam cairan yang diklaim sebagai pembersih untuk membersihkan layar. Sebab, yang namanya cairan maka mudah meresap ke sela-sela komponen. Nah, ditakuti kan cairan tersebut malah menyusup ke bagian dalam ponsel. Jika sudah begini maka akan lebih repot lagi. 2. Jangan menggunakan kain kasar. Pasalnya, hal ini bisa membuat goresan di layar ponsel. Mudah kan untuk menjaga layar ponsel kesayangan Anda agar tetap kinclong? Selamat mencoba. (dtc)

Icip-icip

Ikan Kuah Pindang

Ikan berkuah bening ini rasanya asam segar. Cocok buat yang sedang ingin mengurangi konsumsi lemak. Tambahkan cabai rawit jika suka rasa pedas menggigit. Nikmat i kesegarannya selagi hangat! Bahan: 4 ekor ikan kembung como 1 sdm minyak sayur 750 ml air 4 sdm air jeruk nipis 1 batang serai, memarkan 5 buah tomat hijau, potong-potong 2 sdt garam 20 helai daun kemang i Bumbu: 5 butir bawang merah 3 siung bawang putih 2 buah cabai merah, potong-potong 2 buah cabai hijau, potong-potong 2 cm kunyit, iris tipis Cara membuat: * Bersihkan ikan kembung. Buang isi perutnya. * Potong dua, kerat-kerat kedua sisi badannya. * Tumis Bumbu hingga layu. Angkat. * Masukkan ke dalam panci. Tuangi air dan didihkan. * Masukkan ikan, air jeruk, serai, tomat dan garam. * Didihkan hingga ikan matang. * Tambahkan kemang i. Angkat. * Sajikan hangat. (dtc)

Jumat, 27 Mei 2011

Aroma Bisnis Burger Siap Saji Berbahan Baku Jamur

Kini, jamur tak cuma bisa diolah menjadi keripik untuk camilan. Berbagai olahan lain jamur seperti burger dan nugget kian laris di pasar. Salah satu produsen produk jamur siap saji di Bandung bisa meraup omzet Rp 30 juta per bulan dari burger, nugget, dan abon berbahan jamur. Sepuluh tahun lalu, masih banyak orang yang enggan mengonsumsi jamur. Mitos bahwa jamur adalah makanan yang beracun membuat konsumen berpikir, bahwa jamur adalah makanan berbahaya. Namun, banyaknya hasil penelitian soal khasiat jamur, serta jenis jamur yang dapat dikonsumsi, membuat masyarakat mulai mengonsumsi jamur sebagai sayur.

Karena kegemaran orang mengonsumsi jamur kian tinggi, berbagai olahan jamur pun bermunculan. Kini, jamur tak cuma diolah sebagai sayur atau sekadar keripik. Siti Achbari, pemilik Jamur Jayagiri di Cisarua, Bandung, mengolah jamur menjadi bahan baku makanan siap saji. Siti yang juga petani jamur tergerak untuk membuat produk olahan jamur. Banyak jamur yang tak laku dijual. Daripada mubazir terbuang, saya terpikir untuk mengolahnya, terang Siti. Pertama kali mengolah jamur, Siti membuat nugget. Ia mengumpulkan jamur yang tersisa, kemudian mencuci jamur tersebut untuk menghilangkan sisa serbuk

kayu ketika dipetik. Setelahnya direbus selama 45 menit, baru kemudian digiling dan dicampur bumbu. Setelah itu dicetak dan dikukus untuk menghilangkan bau khas jamur dan kuman yang menempel pada jamur, terang Siti. Siti membagikan produk jamurnya tersebut ke pegawai yang bekerja di tempatnya, Mereka bilang enak, kata Siti yang memulai usaha jamur dua tahun lalu. Wanita yang pernah menekuni usaha katering ini kian bersemangat untuk menciptakan produk olahan jamur. Lalu, Siti mengembangkan berbagai produk dari jamur, seperti hamburger, bakso, dan abon. Hampir 80 persen

produk tersebut berbahan baku jamur dengan sedikit campuran daging, tepung, dan bumbu untuk membuat rasa jamur terasa lebih nikmat. Siti menjual produk jamurnya dalam bentuk siap saji. Jadi, si pembeli tinggal menggoreng di rumah. Sementara itu, Kedai Jamur QTA di kota Cimahi, Bandung, menyediakan berbagai olahan jamur yang sudah matang. Pemiliknya, Joyceline Lucardie dan Vini Purnama, menyediakan sajian burger, nugget, dan bakso dari jamur. Joyceline menyajikan nugget gurih dari jamur yang terasa serat-serat ciri khas dari produk nugget jamur tersebut. Kami tidak menggoreng jamur ini hingga berkali-kali, agar gurih

dan terasa seratnya ketika dimakan, terang Vini. Peminat makanan jamur makin bertambah tiap hari. Siti menjual produk mentah olahan jamur di harga Rp 25 ribu per pak dengan berat 500 gram. Dari penjualan itu, Siti mampu mereguk omzet sebesar Rp 30 juta tiap bulan. Kedai QTA yang baru beroperasi satu setengah bulan, lalu menjual makanan cepat saji dari jamur dengan harga Rp 7.000. Dalam tiga pekan terakhir, Kedai QTA bisa mencetak omzet Rp 3 juta per pekan. (peluangusaha.co.id)

Mengajak Anak Putus Sekolah Belajar Wirausaha

Slamet Siapa sangka keputusan Slamet Triamanto untuk berwirausaha mengantarkannya menjadi pengusaha kerajinan eceng gondok yang sukses. Tak hanya itu, lelaki asal Desa Kebundowo, Banyubiru, Semarang ini juga berperan mengembangkan ketrampilan para pemuda putus sekolah di daerahnya, untuk menjadi perajin enceng gondok. Slamet Triamanto memang bukan pemuda kemarin sore. Meski usianya baru kepala tiga, ia sudah mengecap banyak asam garam, dan kehidupan yang keras. Lelaki asal Semarang, Jawa Tengah ini memutuskan hijrah ke Jakarta pada 1988 silam. Hampir 16 tahun, Slamet melakoni semua pekerjaan di ibukota, mulai dari kernet, sopir bus, buruh pabrik konveksi hingga menjadi pemulung. Hingga akhirnya, Agustus 2003, Slamet mulai berpikir ulang untuk menetap di Jakarta. Karena sudah memiliki anak, saya pikir pekerjaan memulung hanya untuk memenuhi perut saja, sedangkan tabungan dan uang pendidikan anak tidak jelas, ungkap dia. Lantas, ia pun kembali ke kampung halamannya di Desa Kebundowo, Kecamatan Banyubiru. Sejatinya, Slamet mendapat tawaran bekerja sebagai sopir di Semarang. Namun, lantaran hanya memiliki sisa uang Rp 60 ribu, dia pun mengurungkan niatnya menerima tawaran tersebut. Uang sebanyak itu bisa habis dalam waktu dua hari. Jadi, saya harus berutang untuk memenuhi kebutuhan. Siklusnya pasti akan begitu terus, kata Slamet. Dalam perjalanan pulang ke desanya, Slamet bertemu dengan petani yang sedang membersihkan eceng gondok di lahannya. Saat itulah, ia mendapatkan inspirasi untuk membuat kerajinan berbahan baku eceng gondok. Dengan modal sebesar Rp 60 ribu, Slamet lalu membelanjakan bermacam peralatan untuk membikin kerajinan, seperti gunting, pisau pemo-

tong atau cutter, penggaris besi, dan lem. Karena belum memiliki pengalaman membuat kerajinan dengan bahan eceng gondok, Slamet pun mencoba-coba memproduksi berbagai produk. Kalau buat tas, pasti kalah bersaing dengan produk-produk asal Yogyakarta, ujarnya. Pada awalnya, selama enam bulan pertama memulai bisnis tersebut. Slamet mengerjakan sendiri semua produk kerajinannya. Baru setelah itu, teman-teman satu kampungnya yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) di Jakarta, serta para pemuda di desanya yang putus sekolah tertarik bekerja dengan Slamet. Walau masih dalam skala kecil, pasar penjualan aneka kerajinan eceng gondok buatan Slamet sudah terbentuk. Itu sebabnya, Slamet pun rela tak mengambil kesempatan emas masuk dalam jajaran skuad Dinas Pemadam Kebakaran Provinsi DKI Jakarta, dengan status sebagai pegawai negeri sipil (PNS). Jadi sewaktu masih di Jakarta dulu, tahun 2003, ia pernah memasukkan lamaran menjadi anggota pemadam kebakaran. Slamet khawatir terhadap kelangsungan usaha yang telah memberi nafkah bagi teman, dan pemuda kampungnya. Karena itu, dia mengajukan surat pengunduran diri ke Dinas Pemadam Kebakaran DKI. Hampir 75 persen karyawan saya yang waktu itu berjumlah 12 orang adalah anak putus sekolah. Bagaimana nanti mereka bisa bertahan, ungkapnya.

Tentu saja, keputusan ini banyak mendapat tentangan dari keluarganya, termasuk orangtua Slamet. Orangtua saya masih beranggapan, menjadi pegawai negeri akan menjamin kehidupan kita di masa tua, kata dia. Selain karyawan, Slamet, juga khawatir dengan nasib pemasok eceng gondok yang menyuplai bahan baku itu kepadanya kalau ia menjadi PNS di Jakarta. Maklum, para pemasok eceng gondok di daerah Banyubiru memang banyak mengandalkan permintaan dari dia. Tidak hanya memasok bahan baku, para penyuplai eceng gondok itu juga sering menjadi pekerja lepas kalau order yang masuk ke Slamet sangat banyak. Slamet membeli eceng gondok kering dari mereka seharga Rp 3.000 per kilogram. Slamet juga mempekerjakan tiga anak sekolah yang sempat menyulut kontroversi. Tapi, Saya tidak menuntut apapun dari mereka selama tak mengganggu jam belajar. Saya hanya ingin membagikan bekal ilmu tentang pembuatan kerajinan eceng gondok, ujarnya. Makanya, Slamet berharap, anak-anak itu bisa menggunakan uang hasil jerih payahnya untuk membiayai sekolah mereka. Sebab, sebagian besar dari mereka memang berasal dari keluarga tidak mampu. Slamet terus mengasah kemampuan pekerjanya dalam membuat kerajinan. Perlahan tapi pasti, keterampilan para karyawannya bertambah. Buktinya, sudah banyak produk-produk baru yang di-

hasilkan Slamet, seperti tempat tisu dan miniatur mobil, lokomotif kereta api serta

tungan sekitar Rp 6 juta. Dari keuntungan itu, Slamet membaginya ke

kapal pinisi. Ia mematok harga berbagai barang kerajinan itu mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 2,5 juta. Dalam sebulan, Slamet bisa memproduksi 1.500 tempat tisu, 500 miniatur mobil, dan 100 miniatur kapal pinisi. Dari hasil penjualan aneka produk itu, Slamet pun bisa meraup omzet hingga Rp 24 juta sebulan, dengan keun-

dalam tiga pos. Yakni, pos untuk kebutuhan pribadi, untuk masyarakat sekitar, dan untuk anak karyawan yang masih sekolah. Dengan semua pencapaiannya ini, Slamet, berhasil menghapus stigma yang melekat di masyarakat tentang usaha kerajinan yang dianggap tidak banyak memberikan keuntungan. (peluangusaha.co.id)


sosialita

6

Jumat, 27 Mei 2011

STAIN Pontianak Datangkan Profesor dari Amerika Seminar Meningkatkan Kapasitas Mutu Pendidikan

PROFIL Nama : Nurhamzah Syahwal MPd Tempat, tanggal lahir : Mendalok, 19 Maret 1979 Pekerjaan : Staf Pengajar Jurusan TarbiyahSTAIN Organisasi : Wakil Sekretaris PWNU Kalbar

PONTIANAK. Sebagai perguruan tinggi agama terbesar di Kalbar, Sekolah Tinggi Agama Islam (STAIN) terus berbenah. Salah satunya menggelar seminar pendidikan menghadirkan pemateri Prof Dr Osela dari Setto Hall University Amerika Serikat (AS). Seminar pendidikan kali ini bisa dikatakan yang terbesar digelar STAIN. Pematerinya benar-benar berkualitas. Ada dari AS dan Universitas Gadjah Mada (UGM). Dan tidak ketinggalan pemateri lokal yang kualitasnya tidak diragukan lagi. Mudah-mudahan seminar ini bisa meningkatkan kapasitas mutu pendidikan yang ada di STAIN, kata Sekretaris Panitia, Nurhamzah Syawal di Gedung UPT Lantai II STAIN Pontianak, kemarin (26/5). Dijelaskan Hamzah-sapaan

akrabnya, tema seminar itu adalah Opportunity and challenges of religius in the global era: solution and action . Ini bagian dari program kerja pasca sarjana untuk meningkatkan kapasitas akademik di lingkungan citivitas akademika STAIN Pontianak. Seminar tersebut dihadiri dari kalangan guru, mahasiswa, dosen dan karyawan STAIN Pontianak. Acara yang berlangsung dari pukul 08.00 sampai 16.00 ini menghadirkan beberapa materi dari dalam negeri maupun luar negeri. Pemateri yang didatangkan pun tidak tanggung-tanggung yakni dari negeri Paman Sam, yakni Prof. Dr Qsela dari Setto Hall University (USA). Dengan mendatangkan pemateri dari luar negeri ini bertujuan untuk memajukan tingkat pendidikan

Peserta seminar pendidikan menyimak materi yang disampaikan narasumber.

katakan maju apabila dunia yang tidak hanya dari tingkat kan, papar Hamzah. Dalam seminar, seluruh pendidikannya maju. Ini merulokal dan nasional , tapi juga peningkatan pendidikan se- peserta merasa antusias. Ban- pakan ambisi kita semua. Dari cara Internasional, tambah yak di antaranya bertanya dan STAIN inilah salah satu sumdijawab oleh pemateri dengan bangsih buat pendidikan KalHamzah. Selain itu paparnya, seminar lugas, jelas, dan singkat. Para bar. Seluruh peserta yang ini bertujuan untuk meningkat- peserta seperti mendapatkan mengikuti seminar hendaknya kan pendidikan dari tingkat lo- ilmu baru. Ketika waktu habis, bisa menerapkannya untuk kal dan nasional saja, tapi juga masih banyak peserta yang masyarakat, harap Hamzah. Atas nama panitia, Hamzah untuk peningkatan pendidikan mengajukan pertanyaan. Disini di internasional, makanya diun- membuktikan, seminar pendi- mengucapkan terima kasih dang juga pemateri dari luar dikan tersebut mendapatkan kepada pihak STAIN, pemateri negeri. Maksudnya, para pen- perhatian besar dari peserta. dari AS, UGM dan Wakil Bupati Harapan kita, seminar ini Kubu Raya serta pemateri dari didik kita tidak hanya paham soal pendidikan dalam negeri, membuka cakrawala baru STAIN sendiri. Tidak ketingju- galan seluruh peserta yang tapi juga memahami seperti d a l a m m e m a mengikuti seminar tersebut. kan penapa pendidikan internasional, Besarnya antusias madidikan di jelas pria kelahiran 1979 ini. syarakat terutama dari Pemateri tidak kalah berkual- K a l b a r . kalangan pendidik, itasnya sebutnya, Dr H Moh S e b u a h membuat kita berHaitami Salim selaku Direktur daerah pikir untuk kembali PPs STAIN Pontianak, Prof Dr a t a u menggelar semiIrwan Abdullah dari UGM Yo- n e g a nar di lain waktu, gyakarta, Dr Lailial Muhtifah ra ditambah Hamzah. MPd selaku Asisten Direktur (pik/*) 1 PPs STAIN Pontianak, Dr H Hamka Siregar sebagai Ketua STAIN, Dr Totok Priyadi MPd selaku dosen FKIP Untan. Pemateri terakhir datang dari birokrat yang menguasai masalah pendidikan, yakni Wakil Bupati Kubu Raya Andreas Mukhrotein MSi. Dalam seminar ini dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama disebut sebagai sesi seminar utama, karena para pembentang atau makalah akan membahas persoalan mengenai problem modernitas dan relasi dengan agama. Selanjutnya sesi kedua mengundang pemerhati pendidikan untuk menyampaikan makalahnya, sementara masingmasing peserta melakukan diskusi paralel atau saling tanggap terhadap makalah yang disampai- Prof Dr Osela dari Setto Hall University Amerika Serikat.

Zulkifli Hasan, Menteri Kehutanan

Butuh Rp 200 M Cegah Kebakaran Hutan JAKARTA. Menteri Kehutanan (Menhut) Zulkifli Hasan menyebutkan, pihaknya telah menggelontorkan uang sebesar Rp 200 miliar untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan. Kebakaran hutan dan lahan selalu menjadi permasalahan di musim kemarau, yaitu antara Juni hingga

Agustus. Anggaran tahun ini dibutuhkan sekitar Rp 200 milar. Anggaran ini digunakan untuk penyediaan berbagai peralatan, petugas lapangan dan biaya-biaya lainnya, jelas Menhut Zulkifli Hasan di Kantor Kemenko Kesra, Kamis (26/5).

Dijelaskan, kebakaran hutan dan lahan merupakan permasalahan rutin yang terjadi setiap musim kemarau, khususnya di daerah-daerah seperti di Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi. Ada enam daerah yang rawan terjadinya kebakaran, yaitu Sumatera Utara, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kali-

mantan Barat dan Kalimantan Tengah. Daerah-daerah yang rawan ini menjadi perhatian kita. Bagaimana menyiapkan personil, mengoptimalkan penanggung jawab di sektor kehutanan dan kemitraan. Termasuk pemerintahan daerah, baik kabupaten/kota maupun provinsi, ujarnya.

Menhut mengklaim pihaknya berhasil menurunkan jumlah hotspot di tiga tahun terakhir. Jika di tahun 2009 sebanyak 39.463, maka di tahun 2010 hanya terdapat 9.880 hotspot. Untuk tahun 2011 jumlah hotspot sudah mencapai 1.585, pungkasnya. (jpnn)

UMRAH JUAL RUMAH

SINTANG

SAMBAS

JUAL RUMAH

BANTUAN MODAL

Komplek Warga Sejahtera Jl. Komyos Sudarso Fas : PDAM, Telp, Listrik Hub : 085345038038

Ingin berlangganan & pengecer Harian Equator di Sintang. Hub : HP. 081345184340/08115705595

Ingin berlangganan Harian Equator di Sbs. Hub : 085245698977

Jl Gajah Mada 30 Gg Dungun No 28, fas: PLN, PAM, telp, 3KT, 1KM, tp strategis, hrg nego. Hub : 762813

Hibah Bantuan modal Usaha Hub : 082154360123

MELAWI

SINGKAWANG

Ingin berlangganan Harian Equator di MELAWI Hub : 0568-22069

Ingin berlangganan Harian Equator di SKW Hub: 081256056477

SANGGAU

BENGKAYANG

Ingin berlangganan Harian Equator di Sanggau Hub : 0564-21525

Ingin berlangganan Harian Equator di BKY Hub : 085288031117

PAKET 25X TERBIT

2 baris Rp. 100.000 3 baris Rp. 150.000

TERBANG SETIAP HARI DENGAN

BOING 737 PNK - JKT

4x

jam : 07.05, 08.10 11.50, 16.50 Wib Telp. (0561) 734488

JKT - BANJARMASIN

1x

jam : 16.30 Wib Telp. (0511) 58996

JKT - BALIKPAPAN

1x

jam : 07.30 Wib Telp. (0542) 739225

PNK - JOG - SUB (PP)

1x

jam : 14.20 Wib

BALIKPAPAN-TARAKAN

1x

jam: 09.35 Wib Telp. (0542) 887 0808

PONTIANAK-

JKT - P. PINANG

2x

jam : 08.35, 14.30 Telp. (0717) 437 183, 436 980/82

JKT - PEKANBARU

3x

jam : 08.00, 10.40, 16.00 Telp. (0761) 856 031

JKT - PALEMBANG

1x

jam : 13.10

Telp. (0711) 378 666

JKT - JAMBI

2x

jam : 10.50, 14.00 Telp. (0741) 7550643, 7551861

JKT - MEDAN

3x

jam : 07.00, 17.05 13.00, Telp. (061) 451 2080

JKT - PADANG

3x

jam : 07.00, 10.50, 16.20 Telp. (0751) 446600

YOGYAKARTA

PEMANGKAT Berlangganan Harian Equator di Pmngkt Hub : AGUS 081256032440

EKO SERVICE

SEDOT WC HUB TELP.

744880

Fasilitas Selang baru tanpa bau, pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (rumah & kantor) DISCOUNT 60% GARANSI

JKT - SEMARANG

2x

jam : 06.00, 16.30

JUAL RUMAH Jl Nirbaya No. 7, fas: PLN, PAM, Telp, LT 11x26 LB 8x12, Lokasi Strategis, Hrg 300 Jt nego. Hub : 0561-6589877-081352222937

jam : 16.10, 18.10

2x

JKT - MAKASAR

3x

jam : 07.14 (SUB), 10.20 21.00 (SUB) Telp. (0411) 365 5255

JKT - KUPANG

jam : 06.00 14.30 (SUB) Telp. (0380) 830555

-SURABAYA

: 0811570832 : 0561-7911322 : 081345645582 : 0561-7092490 : 0561-7557007 : 085345038038

jam : 21.00, 04.00 (SOQ) (Selasa, Rabu, Sabtu) 03.00, 22.45 Jam : 22.45 (UPG) (Selasa, Kamis, Jumat, Minggu) Telp. (0986) 215666, 835, 836, 837, 838

jam : 16.15 Telp. (0778) 458 866

jam : 11.25 (Selasa, Kamis, Minggu) Telp. (082) 244299

JKT - GUANGZHOU Jam. 08.10 (Selasa, Kamis, minggu)

JKT - DENPASAR

2x

Kantor Cabang : Kelapa Gading : (021) 45851555 Bandung : (022) 6046699 DARI TERMINAL 1B BANDARA SOEKARNO-HATTA Computer Sabre/Abacus

PONTIANAK YOGYAKARTA SURABAYA BALIKPAPAN (PP)

Telp. (0361) 767 633 jam : 07.10, 14.00, 16.50 Telp. (0778) 458 866

PNK - BATAM

jam : 14.50 (Senin, Rabu, Jumat, Sabtu) Telp. (0778) 458 866

Reservasi PONTIANAK (0561)734488

jam : 13.15, 19.45

JKT - BATAM

3x

(021) 3840 888

PROGRAM ANGSURAN UMRAH YANG DISELENGGARAKAN BATAVIA AIR BEKERJA SAMA DENGAN PPUH YANG DITUNJUK

atau hubungi BIRO PERJALANAN ANDA

PNK - KUCHING

jam : 06.00, 07.15, 09.15 14.30, 17.20, 19.20, 21.00 Telp. (031) 504 9666

jam : 09.05, 15.30 (Balikpapan) Telp. (0431) 877 878, 879 674/77

Deny Jaiz Hadi Uray Yuzo Solihin

JKT - MANOKWARI

Telp. (0274) 32262

JKT - MANADO

• • • • • •

BATAM - MEDAN

jam : 20.00, 22.45 Telp. (0967) 550666, 683, 684

JKT - SURABAYA

7x

PEMASANGAN IKLAN HUBUNGI :

JKT - JAYAPURA

Telp. (024) 3549888

JKT - YOGYA

2x

Komp Batara Indah 1 Blok ii no 18. 2 Lt, 4 kmr, PLN, PDAM. Sebidang tanah jl karet tepi jln luas 10x20. Tanah kaplingan 18x10 d sungai raya dalam. Hub: 08125733579.

Reservasi JAKARTA

PNK - SINGAPURA

TERBANG SETIAP HARI DENGAN

JKT - JEDAH (PP) (PAKET UMRAH)

BOING 737 AIR BUS 319

Selasa, Kamis, Minggu Jam 13.25

-SINGAPURA -JEDAH

Trust Us To Fly Harga Paket Umrah Mulai

Rp. 12.500.000,Paket Perjalanan Umrah selama 9 hari 7 malam Paket umrah diangsur dengan jangka waktu angsuran: - Paket angsuran 6 bulan - Paket angsuran 12 bulan - Paket angsuran 24 bulan - Paket angsuran 36 bulan


7

sambungan

Munir Bisa sebagai warga masyarakat Kayong Utara. Biasanya masyarakat kita ini setelah sakit baru mengurus KTP, padahal KTP tersebut sangat penting. Terkadang ini juga yang merepotkan kita, ucap Rama. Bahkan, dilanjutkan Rama, masyarakat yang belum memi-

.... . dari halaman 1 liki KTP juga masih diberikan kemudahan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan gratis dari Pemkab Kayong Utara. Misalnya, mengurus surat keterangan dari Camat setempat untuk diketahui oleh pihak Puskesmas ataupun rumah sakit. Keterangan identitas sangat

diperlukan agar rumah sakit bersangkutan bisa melakukan klaim pembayaran ke pemerintah daerah. Tanpa adanya identitas yang jelas sebagai persyaratan tentunya bisa membuat pihak rumah sakit ragu. Jadi kita sesungguhnya sudah berupaya semaksimal mungkin

untuk memberikan kemudahan pada masyarakat supaya bisa mendapatkan pelayanan kesehatan secara gratis. Dan kita juga berharap masyarakat memahami apa saja yang menjadi persyaratan agar dilengkapi, supaya pelayanan kesehatan gratis ini berjalan lancar, harap Rama. (selesai)

akan dikenakan pasal 285 dengan ancaman hukuman di bawah 4 tahun, dan ancaman di KUHP 9 bulan, katanya. Di tempat terpisah, Uray Edi Mulia tokoh masyarakat Tebas meminta proses hukum MJ dilakukan secara transparan. Semua fakta dan bukti sudah jelas. Akibat kejadian ini, rumah tangga Muharram (suami Ssn, red) rusak. Harus ada sanksi berat bagi perusak rumah tangga orang, desak Uray Edy. Diberitakan sebelumnya, sepandai-pandainya tupai melompat, akhirnya terjatuh juga. Perumpamaan ini layak ditujukan untuk MJ yang kepergok warga saat berduaan dengan Sms, 42, Senin (23/5) di rumah Sms RT 34/17 Dusun Mawar Desa Tebas Sungai Kecamatan Tebas. MJ memanfaatkan situasi ketika rumah ditinggalkan Muharam, 48, suami Ssn untuk mengikuti acara zikir (pengajian) di salah satu rumah warga dusun tersebut. Pelaku yang tinggal di Jalan Masjid Tebas awalnya menggunakan sepeda motor yang diparkir di rumah kenalannya dekat lokasi. Kemudian berjalan kaki sekitar 300 meter. Selanjutnya menggunakan perahu karena rumah yang

dijadikan sasaran, tepat berada di tepi sungai. Pelaku mengira rencananya itu akan mulus, padahal warga sudah mengintai sejak empat minggu lalu. Ketika kejadian itu, saya sedang mengikuti arisan zikir yang rutin dilaksanakan setiap malam Selasa. Rupanya kesempatan itu dimanfaatkan MJ, ujar Muharram kepada Equator, Rabu (25/5) ditemui di kediamannya didampingi warga setempat yang memergoki peristiwa memalukan tersebut. Belasan orang pada malam kejadian sudah bersiap-siap mengikuti gerak pelaku. Pada pukul 19.00, warga telah standby, sedangkan pelaku datang sekitar pukul 20.00 langsung memasuki rumah Ssn melalui pintu belakang menggunakan sampan. Saat itu sedang terjadi pemadaman listrik di dusun tersebut. MJ langsung kami sergap, tetapi masuk kembali ke dalam rumah. Sekitar pukul 21.30, MJ kabur lewat pintu depan dan dikejar warga, tapi lolos, ujar Asfaat, Rabuin, Jimmy dan Yusuf bersama beberapa warga lainnya. Pelaku memang sempat dipukul pada bagian punggungnya sebelum lari menghilang.(edo)

tusan Gubernur Nomor 608 tahun 2009 tentang penetapan status penggunaan barang/asset milik Pemerintah Provinsi Kalbar yang terletak di Jalan A Yani Pontianak. Berdasarkan kronologis tersebut, keluarlah sertifikat hak pakai nomor 941 tahun 2010 dan sertifikat nomor 5 tahun 2010 tanggal 6 September 2010 atas nama Pemerintah Provinsi Kalbar. Tanah seluas 6,4 hektar menjadi hak pengelolaan dan kurang lebih 22 hektar menjadi hak pakai, papar Kartius. Sekda Kalbar, M Zeet Hamdy yang menandatangani kerjasama dengan pihak ketiga pada kasus ini dianggap melanggar aturan. Sebab asset itu tanpa persetujuan Dewan dan tanpa persetujuan Menpora. Kerja sama tersebut tertanggal 16 Desember 2010. Sama sekali tak ditemukan adanya surat rekomendasi dari Menpora. Padahal di dalam UU SKN itu sudah tertera jelas bahwa di dalam pengalihan fungsi sarana dan prasarana olahraga harus mendapat persetujuan dari Menpora. Dalam pasal 67 ayat 7 UU itu, dijelaskan Andry, setiap orang dilarang meniadakan dan/atau mengalihfungsikan prasarana olahraga yang telah menjadi aset/milik pemerintah atau pemerintah daerah tanpa rekomendasi menteri dan tanpa

izin atau persetujuan dari yang berwenang sesuai dengan peraturan perundang-undangan. DPRD Kalbar, sambung dia, memberikan peringatan keras kepada Pemprov agar tak sembarangan mengalihfungsikan aset tersebut. Jika proses alih fungsi sarana olahraga itu melanggar undang-undang, maka terancam pidana paling lama 5 tahun dan denda paling besar Rp 20 miliar. Jangan main-main dengan alih fungsi atau menghilangkan sarana prasarana olahraga. Termasuk Sekda Kalbar yang sudah membubuhkan tanda tangannya dalam kerjasama dengan pihak ketiga itu. Begitu juga dalam PP 50 Tahun 2007 tentang Tata Cara Kerjasama Pemerintah Daerah. Dalam Pasal 9 ,harus ada persetujuan dewan, ujar Andry. Sementara itu, Asisten III, Kartius mengatakan pada dasarnya pihaknya tidak ada ngotot menyerahkan asset itu kepada pihak ketiga. Saat terjadi MoU antara Pemprov dengan direktur PT CPM. Pada 16 Desember 2010, kita mulai memperbarui masa kerja sama antara pihak CPM tersebut. Saat MoU dilangsungkan, pemprov memberikan izin hal pengelolaan (HPL) itu selama 50 tahun. Dan kini kita telah menurunkan selama 30 tahun, jelas Kartius.(jul)

Bupati Sambas maka akan tindak tegas sesuai sanksi disiplin PNS, tegasnya. Menurut pemilik sapaan Pak Dhe ini, khusus proses hukumnya maka tergantung hasil pemeriksaan kepolisian. Kasus ini kasus pidana yang nantinya akan diselesaikan secara hukum sesuai laporan suaminya, katanya. Seperti diketahui, MJ kepergok warga berduaan dengan Sms, 42, Senin (23/5) di rumah Sms RT 34/17 Dusun Mawar Desa Tebas Sungai Kecamatan Tebas. Pelaku menyelinap masuk ke rumah Sms ketika suaminya sedang mengikuti acara zikir di rumah salah seorang warga. Menurut Burhanuddin, dalam kasus ini, suaminya menuntut ke hukum maka akan berjalan secara pidana. Apabila pengadilan memutuskan hingga 4 tahun, maka MJ bisa diberhentikan secara tidak hormat, ucapnya. Burhanuddin mengimbau kepada seluruh PNS supaya mematuhi aturan etika PNS dan rambu-rambu sesuai etika Korpri. PNS di kantor dan di luar harus mengacu pada kedisiplinan PNS, hindari teguran ataupun sesuatu yang menjurus ke proses hukum, ujar burhanuddin. Di tempat terpisah, Plt Kepala

.... . dari halaman 1

BKD Kabupaten Sambas, Suhaimi menjelaskan, dirinya sudah bertemu dengan Drs H Nurpinarto Kepala Dinas Pendidikan, tetapi masih belum menjurus ke permasalahan ini. Kita akan mengkaji terlebih dahulu oknum MJ. Pastinya pelaku akan dikenakan PP 53 Tahun 2010 tentang disiplin PNS, katanya. Dijelaskan Suhaimi, dalam kasus ini kita masih menunggu dinas pendidikan menindaklanjutinya setelah itu baru kita tindak lanjut. Nantinya pelaku akan diminta klariďŹ kasi, tegasnya. Ssn dipanggil Kapolsek Tebas AKP Mulyadi menjelaskan, kasus MJ dan Ssn masih dalam proses pihak kepolisian. Ttadi pagi (kemarin, red) kita telah memanggil Ssn untuk dimintai keterangan dan Asfaat yang merupakan saksi juga sudah kita panggil, ujar Mulyadi. Rencananya hari ini akan memanggil MJ untuk dimintai keterangan. Dalam kasus ini, kepolisian akan melakukannya secara transparan, kata Mulyadi. Mulyadi berupaya akan memproses kasus ini dengan cepat. Dalam kasus ini MJ dan Ssn

M Zeet Terancam Anggota Dewan yang mencecar dengan berbagai pertanyaan selain Andry antara lain Andi Aswad, H Mulyadi, Soemitro, Retno Pramoedya. Karuan saja membuat Kartius, mantan badan pengelola asset Kalbar kelabakan. Bahkan, anggota DPRD Kalbar tidak segan-segan mengkritik secara keras kepadanya. Akibatnya, Kartius tidak bisa berbicara banyak. Permasalahan yang disoroti itu di antaranya status lahan, legalitas surat maupun dokumen yang dimiliki, siapa orang yang menjadi pihak ketiga, serta alasan Pemprov menyerahkan asset tersebut kepada pihak ketiga. Di dalam audiensi ini diharapkan, kita mendapat informasi sejelas-jelasnya mengenai status asset KONI sesuai surat maupun fakta yang dimiliki Pemprov, papar Retno yang juga Ketua Komisi A DPRD Kalbar. Pada kesempatan itu, Sekda Kalbar, M Zeet tidak berani berbicara banyak. Dia menyerahkan kepada Asisten III Setda Pemprov, Kartius untuk menjelaskan. Sebab Kartius mantan kepala badan pengelola asset Kalbar. Kartius memaparkan kronologis status kepemilikan eks lahan KONI tersebut. Menurutnya, awalnya lahan itu memang milik KONI. Hal itu tertera di dalam sertifikat Nomor 250 tahun 1979. Tanah itu seluas 28 hektare.

Kemudian, kata dia, ada dokumen dan saran dari Pemprov maupun Pemkot pada berita acara 6 November 1992, dikeluarkan rekomendasi yang menyatakan seharusnya tanah tersebut tidak atas nama KONI, tetapi KONI melepaskan hak tersebut dan kemudian dimohonkan oleh Pemprov Kalbar. Selanjutnya, ujar Kartius, pada 1995 terbit keputusan Gubernur Kalbar Usman Ja far (UJ) yang pada waktu itu ex oďŹƒcio Ketua KONI yang mengatur tentang pemberian wewenang pengelolaan kompleks GOR Khatulistiwa Pontianak kepada KONI Kalbar. Setelah itu, jelasnya lagi, ada rapat pleno pada 12 Maret 2007 tentang pelepasan hak tanah dari KONI Kalbar ke Pemprov. Pada 2 Mei 2008, keluarlah surat pernyataan peminjaman untuk IMI Kalbar yang ditandatangani Sy Machmud Alqadrie. Namun, kata Kartius dengan catatan, tidak akan mengganti rugi apapun kepada PT Citra Putra Mandiri (CPM) atas pembongkaran sirkuit yang dibangun oleh IMI, apabila PT CPM akan membangun atau memanfaatkan lahan tersebut. Serta mendukung sepenuhnya atas kawasan bisnis dan olahraga oleh PT CPM di areal GOR Pangsuma yang terletak di Jalan A Yani. Pernyataan itu ditandatangani di atas materai Rp 6 ribu. Selanjutnya, diterbitkan Kepu-

.... . dari halaman 1

Spesial Promo

IDACHI STORE STORE 50 Disc

PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak FS 728-6 Treadmill 6 fungsi

Hanya 5.350 / 2.988 Ribu

Hanya 7.950 / 3.988 Ribu

FS 1023

New Orbitrack

Home Gym

Hanya 9.500 / 5.188 Ribu

FS 1405-A

Hanya 800 / 398 Ribu

Cocok Untuk Melayani Pesan Antar

Hanya 1.280 / 1.128 Ribu

Kasur Intex Hanya 575 / 278 Ribu

Air Climber

Air Walker

Hanya 408

Ribu

Sandal Refleksi Hanya 300 / 198 Ribu

Niuba

Song Ling Hand Massager

Hanya 495 / 228 Ribu

Selama Persediaan MASIH ADA Tgl 28 Mei s/d 3 Juni 2011

New Europa Pan Hanya 800 / 388 Ribu

Hanya 5.750 / 2.888 Ribu

Hanya 3.750 / 1.988 Ribu

Slimming Suit

FS 523-C Treadmill Manual

S/d

Hanya 575 / 238 Ribu

1

: Fitness Centre, Hotel, Apartemen Dan Lain-lain Hanya : Grosir dan Eceran Minggu : Dalam dan Luar Kota (Khusus Luar Kota Tambah Ongkos Kirim) SMS 087883556888

Jumat, 27 Mei 2011

UPB Menerapkan sanakan di Rektorat UPB, Kamis (26/5). Seminar hasil kerjasama UPB dan TIRI Making Integrity Work itu berlangsung selama dua hari. Peserta seminar berasal dari sejumlah perwakilan universitas di Pulau Kalimantan, dan perwakilan universitas di Kota Pontianak. Pendidikan integritas anti korupsi merupakan salah satu upaya mencetak SDM anti korupsi. Dalam matakuliah integritas ini, para mahasiswa akan dikenalkan dengan korupsi secara menyeluruh. Nanti mahasiswa akan dikenalkan apa itu korupsi, dampaknya, serta modus-modusnya. Mereka juga akan diterjunkan ke persidangan-persidangan korupsi sehingga dengan demikian mereka akan mengenal hinanya korupsi sehingga tidak mau melakukannya, harap Rahmatullah. Pendidikan integritas adalah pendidikan yang mengedepankan pembangunan karakter. Pendidikan seperti ini tidak hanya mengandalkan terori, tapi peserta pendidikan juga harus bisa mempraktikannya dalam kehidupan sehari-hari. Dari sekian banyak universitas yang ada di Indonesia,

pendidikan integritas baru dilakasankan di satu universitas, yakni Universitas Paramadina. Karena itu, UPB juga berencana mengirimkan sejumlah dosennya untuk mempelajari system pendidikan integritas di Paramadina untuk kemudian diterapkan di UPB. Rahmatullah melanjutkan, perang terhadap korupsi bukan hanya sebatas menggelorakan gemuruh perlawanan dan penindakan koruptor. Memerangi korupsi memerlukan ilmu pengetahuan. Di matakuliah pendidikan integritas ini, para mahasiswa akan didik untuk tidak korupsi, ucapnya. Secara umum, korupsi terjadi karena tiga faktor. Masingmasing, karena kebutuhan, system atau desain, serta faktor serakah. Korupsi karena kebutuhan terjadi saat pemasukan yang sah milik pelakunya tidak mencukupi kebutuhan yang harus ditanggung. Korupsi karena system terjadi karena di lingkungan kerja pelakunya sering terjadi pemotongan biaya yang tidak sah dari satu tahap ke tahap lainnya. Korupsi karena keserakahan terjadi akibat pelakunya tidak puas dengan apa yang sudah

23 Ton Kabid Humas Polda Kalbar, AKBP Mukson Munandar kepada Equator, Kamis (26/5). Di daerah Singkawang, polisi mengamankan sekitar 4 ton, pemiliknya Ah dan terakhir anggota Polsek Pontianak Timur berhasil mengamankan 8 ton gula ilegal. Dikatakan Mukson, karung yang digunakan untuk mengemas gula tersebut berlabel white sugar product of Thailand. Gulagula ilegal tersebut diselundupkan dari luar negeri. Sejauh ini masih kami selidiki, asal muasal gula. Yang jelas, gula itu diduga kuat dari Malaysia, yang masuk melalui border atau jalur darat maupun laut, katanya. Dilanjutkan Mukson, selain

di kawasan ruko Mega Mall, Jajaran Polda Kalbar yakni Polres Singkawang juga berhasil mengamankan sedikitnya 4 ton gula di Jalan Hansip Kecamatan Condong Singkawang Tengah dengan pemilik AH. Para tersangka akan dijerat dengan Undang-undang perlindungan konsumen atau pangan yakni pasal 62 Undang-Undang No 8 Tahun 1999 dengan ancaman 5 tahun penjara dan atau denda Rp 2 miliar. Atau pasal 55 Undang-Undang tahun 1996 tentang pangan dengan ancaman penjara 5 tahun atau denda Rp 600 juta. Selain mengamankan puluhan ton gula selundupan, Dit Reskrim Khusus Polda Kalbar

Sedangkan, kata dia, pada kasus Lingkungan Hidup (LH) sering bebas karena dalam penanganan perkara pencemaran kurang alat bukti. Minimal dua alat bukti karena tidak ada saksi yang melihat secara langsung perbuatannya, hingga kasasinya juga bebas. Ditambahkan dia, sangat menarik menangani perkara di Kabupaten Sambas, baik kasus Perikanan, Kepabeanan maupun Kehutanan. Dalam hal ini kasus utama sesuai tupoksi yang saya tangani ialah Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), untuk saat ini kasus korupsi yang masih ditangani Kejaksaan masih ada dua kasus di antaranya Raskin koperasi KSU Prospek Mandiri Pemangkat yang sekarang su-

Ketahuan, Main juga bisa dicabut. Selain itu, dalam master plan memang Pemprov menyediakan lahan 300 hektar untuk sport center di daerah Ambawang, layaknya sebuah daerah perlu memikir visi jangka panjang, ujar dia. M Zeet seolah tanpa beban

akan main cabut terhadap sebuah kebijakan yang akan fatal akibatnya. Beruntung kasus ini segera diketahui dan mencuat. Kepala boleh panas, hati yang dingin, berdasarkan nawaitu yang baik, niat yang baik, ujar dia. Menurut dia, kalau niat yang

Daerah Perlu Kolonel L. Hadi Susilo dan didampingi Danlanal Kalbar, Kol. L. Parno, Ibnu Chouldum, Sales Area Manager Retail Pertamina Kalbar serta Valino, Sales Representative Gas Domestik Rayon III PT Pertamina Kalbar. Selain perwira TNI AL, Sesko tersebut juga diikuti peserta utusan dari Angkatan Laut Singapura dan Thailand. Sebagai perwira TNI AL, antusiasme mendapatkan penjelasan dari Komut PT GAS dan stafnya tentang seluk beluk penyaluran dan terutama pengangkutan elpiji menggunakan ponton ciptaan The Iu Sia yang sudah dipatenkan itu. Sejak sepuluh tahun silam saya sudah berďŹ kir bagaimana

dimiliki sekarang. Sang pelaku sering mencari tambahan pemasukkan sebanyak-banyaknya tanpa mempedulikan apakah sumbernya benar atau tidak. Program Direktor TIRI Indonesia, Kevin R Evans menjelaskan, seribu undang-udang tentang korupsi tidak akan bermanfaat jika tidak diterapkan. Faktor untuk penerapan UU itu harus dimulai dengan membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya mencegah korupsi. Salah satu upaya yang bisa dilakukan melalui pendidikan integritas, kata Kevin. Project Asisten TIRI Indonesia, Evy Rosriani S Sos MA mengatakan, selain dengan UPB, TIRI sudah melakukan kerjasama dengan 36 universitas lainnya untuk program penerapan program Indonesia Public Integrity Education Network (I-PIEN) yang mengedepankan penerapan pendidikan integritas seperti ini. Kita targetkan tahun ini bisa bekerjsama dengan 60 universitas lainnya, kata Evy. Selain dengan kalangan universitas, kerjasama I-PIEN ini juga akan dikembangkan ke lembaga di luar pendidikan. Kedepan kita juga akan mencoba kerjasama dengan lembaga media, pungkasnya. (bdu/*)

.... . dari halaman 1

Pindah Tugas 101 tentang penganggaran tunjangan anggota dewan serta sulitnya membuktikan kasus Lingkungan Hidup (LH) yaitu pembakaran lahan yang harus memiliki minimal dua alat bukti. Menurut Taliwondo, sulitnya mengatasi kasus dewan karena PP 101 sudah dihapus, ketika berjalan PP 101 tidak diberlakukan oleh keputusan yudisial review yaitu tentang penganggaran tunjangan anggota dewan. Pada saat dihapuskan proses hukum sedang berjalan dan perbuatannya sudah jelas salah, tetapi tidak bisa dipidanakan, karena peraturan tersebut telah dihapuskan. Makanya kasus tersebut tidak bisa dipidanakan, ujar Taliwondo.

.... . dari halaman 1

pasok elpiji di Kalimantan Barat ini tidak tergantung dari Jakarta. Akhirnya, dengan kerja keras baru pada 2005 impian saya wujudkan dengan membangun stasiun pengisian gas ini, ungkap Asia, begitu dia biasa disapa. Diungkapkan, beberapa tahun silam elpiji selain sering langka pada hari-hari raya harganya pun kerap dipermainkan. Bahkan, isinya sangat jarang 12 kg dan paling hanya 9 kg tiap tabung. Dengan demikian masyarakat Kalbar sebagai konsumen elpiji sangat dirugikan. Kini, selain volume elpiji 12 kg terkontrol, harga pun tidak banyak beda dengan pulau Jawa sebagaimana ditetapkan oleh Pertamina. Paparan yang dikemukakan Asia merupakan studi penting peserta Sesko AL bagaimana mendistribusikan elpiji tanpa terganggu oleh musim, alur sungai maupun kawasan bahari serta problem sosial ekonomi masyarakat. Dulu warga Kalbar sering ditipu soal isi gas, sangat tergantung musim dan angkutan kontainer. Sekarang kan Pertamina tidak repot lagi mengangkut dan mendistribusikan elpiji, tambahnya. Dosen Sesko AL. Kolonel P. Marghoni salut dengan upaya dan gagasan Asia yang berhasil membangun selain pengisian gas, juga angkutan berupa

KEHILANGAN BPKB Sepmot KB 3864 ED, NK: MH34ST1064K400845, NS: 4RT740697, a.n RUSYMANI B ATOT BPKB tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.

bersama BSA melakukan razia software bajakan yang digunakan oleh beberapa perusahaan di Kalimantan Barat. Dalam Razia tersebut, petugas kepolisian memeriksa sedikitnya 157 unit komputer dari tiga perusahaan di Kalbar. Yakni PT. H, PT. SJ, dan PT LG. Dari 157 unit komputer yang kami periksa, ternyata 60 unit komputer menggunakan software bajakan. Dan saat ini kami lakukan penyitaan, tambah Mukson. Terkait pelanggaran hak cipta tersebut, pelaku akan dijerat dengan pasal 72 ayat 3 UndangUndang No. 19 tahun 2002 tentang hak cipta dengan ancaman 5 tahun penjara dan atau denda Rp 500 juta.(sul)

.... . dari halaman 1 dah masuk dalam proses pelimpahan ke pengadilan Tipikor Pontianak, ujar dia. Diangkatnya kasus ini karena dalam pelaksanaannya tidak sesuai dengan petunjuk teknis kementrian UKM, karena dari hasil pemeriksaan semua administrasi dilakukan Bdy selaku ketua tanpa koordinasi bersama pengurus, dari kasusnya menyebabkan kerugian negara sebesar Rp 270 juta. Sedangkan pengembalian dana yang masih disita sebesar Rp 210 juta. Kasus ini berjalan sejak 2006 hingga sekarang. Selain itu kasus Raskin di Pemangkat, juga ada kasus Raskin di Desa Arung Parak, Kecamatan Tangaran, jelasnya.(edo)

.... . dari halaman 1 baik tidak direspons dengan baik maka tidak akan baik juga. Kalau ada miskomuikasi kita mohon maaf. Jangan sampai akibat miskomunikasi itu kita bertikai, maklum yang namanya manusia terbatas, khilaf, semua bisa terjadi, kata M Zeet merendah.(jul)

.... . dari halaman 1 ponton yang sangat cocok untuk Indonesia sebagai kawasan bahari. Khususnya sungai dan perairan dangkal yang sulit dilayari oleh tanker. Daerah harus mampu menggali potensinya masing-masing. Pemerintah, khususnya Pemda, wajib memberikan dorongan agar upaya-upaya yang memperkuat ketahanan nasional di daerah oleh pihak swasta, didukung sepenuhnya, ungkap Marghoni yang mendampingi para peserta Sesko tersebut. Menurut mantan komandan kapal penelitian yang pernah masuk Sungai Kapuas pada 1995 ini, Kalbar sudah jauh berbeda yang menandakan pertumbuhan ekonomi lumayan berkembang. Hanya saja, seharusnya pemerintah menggali sumber daya alam dan sumber daya manusia agar produktivitas daearh lebih terangkat. Kalimantan Barat ini misalnya bukan daerah yang produktif untuk tanaman padi, apakah pertambangan bisa dikembangkan, tambahnya. Dikatakan, perlu lebih banyak lagi mendorong pengusaha yang inovatif di berbagai bidang seperti The Iu Sia, yang menurutnya dapat mengembangkan ekonomi daerah. Diingatkan, gas merupakan energi masa depan pengganti bahan bakar minyak. Karena itu apa yang sudah dirintis harus dilindungi dari segala macam rongrongan yang mengganggu ketahanan nasional. Para peserta Sesko AL sebelumnya mengunjungi Pertamina Depot Pontianak, dan juga Universitas Tanjungpura serta Pemprov Kalbar. Studi yang mereka lakukan akan memberikan masukan penting baik bagi daerah maupun skala nasional. (bdu)


L GA 8

Viktor Kassai

Pimpin Final LC Duel Barcelona melawan Manchester United pada final Liga Champions, 29 Mei 2011, bakal dipimpin wasit asal Hungaria, Viktor Kassai. Kassai lebih dari 60 kali telah memimpin pertandingan di kompetisi-

kompetisi di bawah naungan UEFA. Wasit berusia 35 tahun tersebut melakukan debut internasionalnya pada 2001. Kassai sudah memimpin satu laga Liga Europa dan lima pertandingan Liga Champions musim ini. Salah sa-

tunya adalah pertandingan pertama babak 16 besar antara Inter Milan melawan Bayern Muenchen. Kassai pernah menjadi sasaran amarah Manajer Arsenal Arsene Wenger ketika Arsenal kalah dari Braga pada November lalu. (tmp)

JUMAT, 27 MEI 2011

A-G-E-N-D-A UEFA CHAMPIONS LEAGUE BABAK FINAL Minggu (29/5) dini hari: Barcelona v Manchester United Bursa Asian Handicap Barcelona (N) 0:1/2 Manchester United (Siaran Langsung RCTI 01.45 WIB) INDONESIA SUPER LEAGUE 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15.

NONTON BARENG FINAL LIGA CHAMPIONS SABTU 28 MEI 2011 di CAFE WINNER dan CAFÉ Corner Jl. Gajahmada - Pontianak. Opening Session dimulai pukul 00.00 WIB - MC Ario Sabrang - Games berhadiah souvenir menarik dari Heineken. - Kupon Undian berhadiah NONTON BARENG FINAL LIGA CHAMPIONS di BALI (Syarat: Ikuti terus acara nonton bareng ini dan kumpulkan KUPON UNDIAN sebanyaknya) - Kupon Undian berhadiah GRAND PRIZES Televisi LCD 32 dan Handphone, yang akan diumumkan pada laga Final di Cafe Corner dan Cafe Winner, Jl. Gajahamada - Pontianak. (Syarat: Ikuti terus acaranya dan kumpulkan KUPON UNDIAN hingga pertandingan FINAL di Cafe Corner dan Cafe Winner) Acara ini terselenggara atas kerjasama HARIAN EQUATOR dengan HEINEKEN. Serta didukung pula : -

Vista 92.4 FM Alpha Sound System Cafe Corner Cafe Winner

Popda Tiga Cabor Dihelat Pontianak. Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) tiga cabang olahraga (Cabor), atletik, renang, dan bolavoli pasir akan dihelat pada 29-31 Mei mendatang. Pembukaan secara resmi dilaksanakan di Asrama Haji Pontianak, Minggu (29/5) malam. Tahun 2010 lalu sudah dilaksanakan delapan Cabor olahraga, sedangkan Kalbar akan mengikuti pekan olahraga nasional (Popnas) sebelas Cabor. Kekurangan tiga Cabor untuk seleksi ke Popnas dilaksanakan 2011 di Provinsi Riau, ungkap Dra Utin Kusumawaty MSi, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kalbar, Kamis (26/5) kemarin. Dikatakannya tema Popda 2011 khusus tiga Cabor ini, Melalui Popda, Kita Jalin Persatuan dan Kesatuan Pelajar Menuju Prestasi Popnas 2011 di Pekanbaru Riau . Cabor dan nomor yang dilombakan, atletik untuk putra dan putri, lari 100 m, 400 m, 1.500 m, 5.000 m. Kemudian jalan cepat 5 km, lompat jauh, lempar cakram, dan tolak peluru. Cabor renang memperlombakan nomor putra dan putri di gaya bebas 50 m, gaya bebas 100 m, gaya dada 100 m, gaya punggung 100 m, gaya kupu-kupu 100 m. Cabor voli pasir memperebutkan dua medali emas untuk tim putra dan putri. Kuota kontingen tiap kabupaten maupun kota, baik atlet maupun pelatih untuk atletik 16 orang, renang 10 orang, dan voli pasir 6 orang. Syarat peserta selain warga negara Indonesia, statusnya pelajar maksimal kelahiran 1 Januari 1993, maksimal kelas IX SLTA tahun pelajaran 2010-2011, papar Utin. (mah)

Persipura Semen Padang Persija Persisam Arema Sriwijaya FC Persib Persela Persiwa PSPS Persiba Pelita Jaya Persijap Deltras Bontang FC

21 24 22 25 23 22 25 22 22 22 23 23 25 22 25

14 11 12 12 10 10 9 9 9 9 8 8 7 8 3

5 9 4 3 7 4 6 5 4 3 5 3 5 1 4

2 4 6 10 6 8 10 8 9 10 10 12 13 13 18

54 - 17 37 - 24 42 - 23 33 - 39 35 - 23 35 - 27 38 - 40 26 - 27 31 - 38 33 - 32 37 - 40 26 - 28 25 - 46 28 - 35 29 - 67

47 42 40 39 37 34 33 32 31 30 29 27 26 25 13

LIGA PRIMER INDONESIA

Jelang Final Liga Champions

Belajar dari Kekalahan Menghadapi Barcelona pada babak final Liga Champions, Minggu (29/5) dini hari nanti, di Stadion Wembley, Manchester United harus belajar dari kekalahan pada final yang sama 2009 lalu. Final Liga Champions musim ini merupakan ulangan momen 2009 lalu. Saat itu. Saat itu, Manchester United juga bertemu dengan Barcelona di final Liga Champions yang digelar di Roma, Italia. Dalam duel ini Setan Merah menyerah 0-2 dari Barcelona. Dua gol Barca dicetak oleh Lionel Messi dan Samuel Eto o. Menurut mantan Asisten Manajer Manchester United, Steve McClaren, kekalahan ini dapat menjadi pelajaran bagi MU saat bertemu Barca pekan depan. Utamanya bagaimana meredam aksi Lionel Messi di atas lapangan. Manchester United mungkin sudah mengambil pelajaran dari final 2009. Bagaimana meredam peran dan pergerakan seorang Lionel Messi ujarnya dalam wawancara kepada Yahoo belum lama ini. Itu harus menjadi fokus utama. Menampilkan gaya permainan sendiri, serta menghentikan pergerakan Messi yang tidak dilakukan dengan baik dalam pertemuan sebelumnya tambahnya. Saya pikir ini akan menjadi salah satu pertandingan besar dalam sepak bola.

Barcelona bermain dengan caranya, dan MU bermain dengan caranya yang lain. Inilah yang membuat laga nanti berjalan menarik, ujarnya. Pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson, mulai sesumbar bisa mengalahkan Barcelona pada final Liga Champions di Wembley. Ferguson mengaku memiliki rencana khusus demi membuktikan keyakinannya itu Strategi Ferguson tersebut adalah menerapkan strategi menyerang. Dia percaya taktiknya ini akan berjalan mulus karena The Red Devils ‒julukan Manchester United‒ mempunyai Wayne Rooney dan Javier Hernandez. Saya punya pasangan bomber yang dapat memberikan mimpi buruk bagi pertahanan lawan.Semoga mereka mampu merepotkan Barcelona, ungkap Ferguson, dikutip The Sun. Ferguson mengakui daya dobrak Manchester United belum ada apa-apanya ketimbang Barcelona. Ini terbukti lewat perjalanan kedua klub di Liga Champions. Manchester United mencetak 18 gol untuk berpartisipasi di partai puncak. Namun di lain pihak, El Azulgrana ‒julukan Barcelona‒ mampu membukukan 29 gol pada perjalanannya memesan tiket final. Namun, Ferguson merasa yakin timnya bisa menandingi juru gedor Barcelona di

Wembley yang akan datang. Semua orang yakin kami yang akan kesulitan mengingat istimewanya barisan depan Barcelona. Namun patut diingat, kinerja para striker kami juga tidak kalah mengesankan. Kami masuk final karena mereka, tutur Ferguson. Ferguson tentu tidak hanya mengandalkan satu taktik ini. Dia akan menyiapkan strategi kedua, yakni meredam trio Barcelona, Xavi Hernandez Kami mesti menemukan solusi supaya Xavi-Messi-Iniesta tidak berkutik. Saya yakin seluruh pelatih yang bertemu Barcelona sudah berusaha mencari jawabannya. Saya kira saya telah mengantongi jawabannya, tutur Ferguson. Di lain pihak, Entrenador Barcelona Pep Guardiola enggan meremehkan Manchester United. Menyaksikan lawannya mengalahkan Schalke 04 pada leg kedua semifinal dengan menurunkan tim cadangan, Guardiola melihat Manchester United memiliki komposisi skuad lebih baik ketimbang El Azulgrana. Manchester United menunjukkan kualitasnya kala menaklukkan Schalke di partai kedua. Mereka memiliki dua tim yang kapasitasnya rata dan individuindividu kelas dunia, tandas Guardiola. (int/eq)

10 Fakta Unik Final Liga Champions Pertemuan dua jawara di liga yang berbeda, Barcelona v Manchester United pada Final Liga Champions 2011 akan menjadi pertandingan yang tak kalah seru dan panas selain laga El-Clasico. Kedua tim, telah mempersiapkan kekuatan penuh untuk menutup laga Liga Champions 2011 nanti di Wembley. Barcelona berhak melaju ke partai puncak setelah sukses mengalahkan rival abadinya di Spanyol, Real Madrid. Sedangkan Manchester United sukses menghentikan kejutan klub Bundesliga, Schalke 04. Berbagai prediksi langsung menghiasi berbagai media menjelang duel panas ini. Nah, tak ada salahnya kita menyimak beberapa fakta menarik yang terjadi pada dua klub mapan Eropa ini. Berikut 10 Fakta Menarik Jelang Laga Manchester United VS Barcelona 1. Baik Barcelona maupun Manchester United telah tiga kali merebut gelar Champions League. Dan siapa pemenang duel final nanti akan melewati torehan tim yang kalah dalam daftar klub-klub paling banyak menjadi juara. 2. Stadion Wembley yang telah 5 kali menggelar final Champions League menjadi tempat dimana pelatih Barcelona Josep Guardiola mengangkat trofi Champions League saat masih bernama European Cup, 19 tahun silam. Saat itu,

PELUMAS APA YG COCOK BUAT KENDARAAN KITA? Semua jenis oli pada dasarnya sama. Yakni sebagai bahan pelumas agar mesin berjalan mulus dan bebas gangguan. Sekaligus berfungsi sebagai pendingin dan penyekat. Oli mengandung lapisan-lapisan halus, berfungsi mencegah terjadinya benturan antar logam dengan logam komponen mesin seminimal mungkin, mencegah goresan atau keausan. 5100 ESTER 10W-40 menjaga kestabilan dan menjamin pengurangan friksi, bahkan pada suhu ekstrim atau beban berat. 5100 ESTER 10W-40 menjamin kinerja kopling basah yang efisien maupun keawetan kotak perseneling. Produk 5100 ESTER Fitur Semi-sintetis, mengandung ester. Mengurangi bising dan aus. Standar SAE/DOT 10W40. MOTUL 5100 sesuai untuk mesin 4-tak dengan kotak perseneling terpadu dan bisa digunakan dalam semua kondisi jalan dalam kota dan lintas alam.

Buktikan dulu baru boleh ngomong?

Info Hubungi : DAYA MOTOR MOTUL CP. Bheny 085245315588, Amus 085750244470, Alexander 087818087266 Dapatkan di bengkel-bengkel terdekat. Istana Motor, Global Jaya Motor, Putri Jaya Motor, Galery Motopart,dll

Barca berhasil mengalahkan Sampdoria 1-0 di final. 3. Lionel Messi saat ini memimpin daftar top skor Champions League dengan torehan 11 gol. Penyerang Blaugrana ini unggul tujuh gol dari top skor MU Javier Chicharito Hernandez. 4. Messi juga datang sebagai pemain yang paling banyak melepaskan tembakan akurat. Penyerang asal Argentina ini melakukan 31 tembakan ke arah gawang. Catatan itu dua kali lebih banyak dengan catatan striker MU Wayne Rooney yang hanya mampu 15 kali melepaskan tembakan ke arah gawang. 5. Tak hanya itu, Messi juga menjadi pemain paling banyak dilanggar di kompetisi tertinggi Eropa ini. Messi 30 kali

dilanggar lawan dalam 12 laga yang dilakoninya. Sedangkan di kubu MU, Luis Nani paling banyak dilanggar dengan 21 kali. 6. Barca dan MU datang ke final dengan statistik mengagumkan. Barca menjadi tim paling jago dalam penguasaan bola dengan 62 persen. Sedangkan MU menduduki urutan kedua dengan 58 persen. 7. Barcelona menjadi tim paling banyak mencetak gol di Champions League musim ini dengan torehan 27 gol. Sedangkan Iblis Merah berhasil mencetak 25 gol. 8. Barcelona bersama Real Madrid menjadi tim yang paling menebar ancaman dengan total 86 kali tembakan ke arah gawang. Sedangkan MU dan Schalke 04 menempati urutan ketiga dengan 68 kali tembakan ke arah gawang. 9. Manchester United tak pernah mengoleksi kartu merah musim ini. Sedangkan di kubu Barcelona ada kiper cadangan Pinto yang membuat kisruh saat Barcelona bersua Madrid di babak semifinal. 10. Barcelona hanya kemasukan 8 gol dalam 12 pertandingan musim ini. Namun catatan MU lebih mengagumkan dengan hanya kemasukan empat gol, dua kali lebih sedikit dari Blaugrana. (int)

AWAS GRC BOARD Glass-fibre reinforced Cement Board BARANG

TIRUAN

Ahlinya Papan Semen KEUNGGULAN • GRC board adalah papan semen fiber-glass yang ringan, tahan kelembaban dan tidak mudah lapuk. • GRC board tidak dapat terbakar(sesuai dengan hasil tes BS476, part 4 : 1970). Baik untuk system partisi yang memerlukan ketahanan benturan yang tinggi dan ketahanan terhadap api. • Karakteristik GRC board yang kuat dan tahan terhadap jamur dan rayap tidak hanya membuat bangunan yang berkualitas tetapi juga memastikan bangunan yang tahan lama dan mudah perawarannya. • Permukaan GRC board yang halus dan datar, memudahkan proses finishing,dapat langsung dicat tanpa harus diplamir. • GRC board mudah dalam penanganan dan penggunaannya, sehingga dapat mempercepat proses pemasangan. • GRC board sangat baik untuk system partisi kedap suara. Untuk Pemesanan Hubungi : Toko-toko bangunan terdekat

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19.

Persebaya 1927 Persema Medan Chiefs PSM Batavia Union Jakarta 1928 Bali Devata Persibo Semarang United Minangkabau FC Aceh United Bintang Medan Bogor Raya Solo FC Bandung FC Real Mataram Manado United Tangerang Wolves Cendrawasih Papua

18 18 18 17 18 17 18 18 18 18 17 17 18 18 18 18 18 18 17

12 12 9 9 8 8 8 8 9 7 7 6 6 4 4 4 3 2 1

4 4 5 4 7 5 5 5 1 6 2 4 3 4 4 4 6 5 4

2 2 4 4 3 4 5 5 8 5 8 7 9 10 10 10 9 11 12

42 - 13 35 - 17 26 - 20 31 - 17 32 - 23 30 - 20 22 - 17 25 - 22 18 - 21 20 - 20 19 - 23 28 - 26 24 - 25 19 - 28 22 - 33 27 - 41 19 - 35 19 - 36 17 - 40

40 40 32 31 31 29 29 29 28 27 23 22 21 16 16 16 15 11 7

MALAYSIA SUPER LEAGUE 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 11 13 14

Kelantan Terengganu Selangor Perak Kedah Harimau Muda A PBDKT T-Team Johor FC FELDA United FC Negeri Sembilan Kuala Lumpur Pahang Sabah Perlis

21 22 21 21 21 21 20 21 21 21 21 21 21 21

13 13 13 9 9 8 8 6 6 6 5 5 4 2

5 5 3 7 5 6 4 8 7 6 7 7 6 4

3 4 5 5 7 7 8 7 8 9 9 9 11 15

44-18 41-20 30-20 26-20 19-18 29-25 28-25 19-22 16-22 21-28 18-25 18-25 16-27 18-48

44 44 42 34 32 30 28 26 25 24 22 22 18 10

3 2 2 2 1 1 3 4 3 2 3 2

1 3 2 3 5 6 6 7 7 8 9 11

30-11 37-14 21-7 25-15 30-14 25-25 15-16 12-24 11-20 16-25 5-33 7-30

33 32 26 26 25 22 21 13 12 11 6 5

1 4 4 1 3 4 4 1 3 2 2 4 1 1 5 2

3 1 1 4 3 3 3 5 4 5 4 4 6 6 5 9

25-13 16-8 17-12 11-8 14-11 19-18 14-16 12-14 15-17 12-12 13-14 11-11 11-14 10-16 13-16 2-15

22 22 19 19 18 16 16 16 15 14 14 13 13 13 8 2

13-4 9-5 16-7 9-4 14-7 10-6 11-10 10-10 7-7 7-9 8-12 5-8 7-11 7-8

16 15 14 13 12 12 12 10 9 9 8 6 6 5

S-LEAGUE 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Tampines Rovers Home United Etoile Singapore Armed Albirex Niigata (S) Hougang Gombak United Balestier Khalsa Young Lions Geylang United Tanjong Pagar Woodlands Wellington

14 15 12 13 14 14 15 14 13 13 13 14

10 10 8 8 8 7 6 3 3 3 1 1

K-LEAGUE 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

Jeonbuk Hyundai Pohang Steelers Sangju Sangmu Chunnam Dragons Jeju United Busan I´Park Incheon United Gyeongnam FC FC Seoul Suwon Samsung Daegu FC Daejeon Citizen Ulsan Hyundai Gwangju FC Seongnam Ilhwa Gangwon FC

11 11 10 11 11 11 11 11 11 11 10 11 11 11 11 11

7 6 5 6 5 4 4 5 4 4 4 3 4 4 1 0

J-LEAGUE DIVISION 1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

Kashiwa Reysol Vegalta Sendai Yokohama F Marinos Vissel Kobe Júbilo Iwata Sanfrecce Hiroshima Gamba Osaka Kawasaki Frontale Albirex Niigata Omiya Ardija Shimizu S-Pulse Nagoya Grampus Eight Ventforet Kofu Cerezo Osaka

7 7 7 7 7 7 5 7 7 7 7 6 7 6

5 4 4 4 3 3 4 3 2 2 2 1 1 0

1 3 2 1 3 3 0 1 3 3 2 3 3 5

1 0 1 2 1 1 1 3 2 2 3 2 3 1


CUSTOMER SERVICE - Ingin berlangganan - Koran datang siang - Tidak terima koran

Hubungi: Bagian Pemasaran Hp. 081345479786 (Santo) 08125746667 (Abu Bakar) 08125639448 (Mulyadi)

PATR LI

Jumat, 27 Mei 2011

Diintai dari Kolong Ranjang, Istri dan PIL Dipangkong SANGGAU. Sakit hati dan amarah sudah sampai ke ubunubun, Dr, 49, secara membabi buta memukul An, 38, istrinya dan Rf, 38, menggunakan kayu, ketika melakukan hubungan intim, Selasa (24/5), sekitar pukul 21.30. Rf menggenjot An di kediaman Dr, Komplek BTN Dusun Tani Jaya, RT 7/3, Desa Pusat Damai, Parindu, Sanggau. An menderita luka di kepala dan jari kelingking patah. Sedangkan Rf selingkuhannya luka parah di kepala. Kapolres Sanggau AKBP Winarto SH MH melalui Kapolsek Parindu, IPDA Muhadi mengatakan, kejadian bermula, ketika Dr mulai curiga melihat tingkah Rf yang bekerja sebagai Hockman (pembantu operator Exacator). Pada jam kerja, tahu-tahu Rf minta izin pulang. Secara diam-diam Dr membuntuti Rf. Ternyata Rf

Kepala An dan Rf pecah dipukul Dr pakai kayu pada saat berhubungan intim di rumahnya, Selasa (24/5). An dan Rf dilarikan ke RSUD Sanggau. M. KUSHAIRY

Kepala Satpol PP Dipolisikan SINTANG. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sintang, Antonius, dilaporkan ke Polres Sintang atas kasus penganiayaan, Kamis (26/5) kemarin. Antonius dilaporkan Lia, 28, warga Baning didampingi Sugeng, suaminya, saat melapor ke Polres Sintang. Dikatakan Lia, ketika mengantre minyak di SPBU kawasan Bujang Beji, tiba-tiba datang rombongan Satpol PP masuk ke SPBU. Satpol PP berseragam lengkap itu kemudian berteriak-teriak tidak jelas dan mengancam akan memenjarakan orang yang ada di SPBU, ceritanya. Merasa tak digubris oleh beberapa warga yang sedang mengantre, lanjut Lia, rombongan Satpol PP pergi keluar SPBU menuju beberapa tempat, termasuk bengkel sepeda motor di sekitar SPBU sembari mengucapkan kata-kata kasar. Warga sempat bingung. Tapi tidak dipedulikan, terang Lia. Selang beberapa saat kemudian, tambah Lia, seorang Satpol PP yang diketahui bernama Anton membentak saya. Kalian inilah yang

Halaman 12

Warga Afganistan Diamankan Polisi

Warga Afganistan diamankan di Polsek Timur, Kamis (21/5). ARMAN

Pontianak. Jajaran Reskrim Polsek Timur mengamankan enam imigran gelap asal Afganistan di Komplek Griya Permata Asri, Jalan Tekam, Perum III, Kamis (26/5). Keenam warga Afganistan tersebut bernama Abdul Hakim, 56, Ali Kiran, 46, Ulam Ali, 43, Hasan, 16, Khochail, 14 dan Farwi Zam, 14. Mereka sebelumnya dibawa oleh Cahyo, 40, kemudian ditampung di rumah Tumidi alias Guntur. Warga Afganistan tersebut tidak memiliki dokumen lengkap. Polisi kesulitan berkomunikasi dengan mereka, karena hanya menguasai bahasa

Afganistan dan hanya seorang yang bisa berbahasa Inggris. Itu pun hanya sedikit-sedikit. Setelah beberapa jam di Polsek Timur, keenam warga Afganistan beserta Cahyo dan Guntur, dibawa ke Polda Kalbar. Kapolsek Timur, Kompol Bibit Triyono menjelaskan, berdasarkan keterangan yang berhasil diperoleh, keenam warga Afganistan tersebut masuk ke Indonesia melalui Malaysia. Bahkan dokumen dan kartu identitas mereka diambil warga Malaysia. Mereka masuk ke Indonesia dengan tujuan Australia. Kemungkinan mereka ingin mencari suaka politik di Australia, kata Bibit. Keberhasilan petugas mengamankan warga Afganistan gelap ini berkat laporan masyarakat ke Polda Kalbar. Dari Polda, akhirnya memerintahkan Polsek Timur melakukan pengecekan. Ternyata benar di rumah Guntur ada warga asing dari Afganistan. Ketika petugas meminta dokumen-dokumennya, keenam warga Afganistan

Halaman 12

Lima Mesin Dongpeng Dibakar

Tim gabungan membakar lima mesin dongpeng di lokasi PETI, Rabu (25/5). M. RIDHO

SAMBAS. Menindaklanjuti keluhan masyarakat akibat aktivitas Pertambangan Tanpa Izin (PETI) yang menyebabkan Sungai Sambas keruh, Tim Monitoring Pemkab Sambas dan Polres Sambas melakukan penyisiran PETI, Rabu (25/5).

Dalam razia tersebut, tim gabungan Sat Pol PP, Polres Sambas, Dinas PU Bina Marga dan ESDM, Dishutbun dan Badan LH, berjumlah 25 orang tersebut menemukan lima mesin dongpeng yang ditinggal pekerjanya. Mesin tersebut

langsung dibakar petugas. Petugas melakukan razia PETI menyusuri Sungai Teberau sampai ke hulu dan berakhir di Dusun Karangan, Desa Madak, Kecamatan Subah. Sepanjang perjalanan air Sungai Teberau yang mengalir ke Sungai Sambas terlihat keruh, kata Julian, Kasi Pertambangan Umum Bidang ESDM Dinas PU Bina Marga dan ESDM, Kamis (26/5). Dijelaskan Julian, awalnya tim mencoba mengecek ke lokasi PETI lama yang sebelumnya pernah dilakukan monitoring. Namun di tempat itu sudah tidak ada lagi

aktivitas pertambangan. Tim kembali melakukan penyisiran di sekitarnya, tidak berapa jauh dari lokasi lama ditemukan beberapa kolam penambangan. Di tempat itulah tim menemukan lima mesin dongpeng, jelasnya. Dalam penyisiran tidak ada aktivitas pekerjaan. Tetapi ada mesin dongpeng yang digunakan untuk aktivitas PETI. Dari lima mesin yang ditemukan, salah satu mesin baru selesai beroperasi. Ini dibuktikan dengan masih basahnya peralatan dongpeng. Sedangkan sisanya diperkirakan berhenti berop

Halaman 12

mendatangi rumahnya dan mengobrol dengan istrinya di ruang tamu. Sementara, Dr mengintai dan mendengar pembicaraan Rf dan An dari balik dinding. Dalam pembicaraan itu, An mengungkapkan dirinya tidak datang haid, setelah berhubungan dengan Rf. Darah Dr mendidih mendengar ucapan istri yang sudah memberikan dirinya tiga anak itu. Malam harinya, Dr melakukan pengintaian. Pas sekali, malam itu listrik padam. Dr masuk ke kamarnya dan bersembunyi di kolong tempat tidur. Tak lama istrinya masuk ke kamar dan berbaring di atas tempat tidur. Tiba-tiba Rf masuk melalui jendela kamar dan langsung menuju ranjang menghampiri An. Nafsu Rf dan An memuncak. Keduanya langsung melakukan pemanasan untuk berhubun-

gan badan. Sedangkan Dr hanya mendengar desahan istrinya dari kolong tempat tidur. Tak mampu menahan amarah, Dr langsung mengambil kayu yang berada di kolong tempat tidur. Secepat kilat dia menghantam dengan membabi buta ke tubuh Rf yang saat itu sedang menindih istrinya. An kaget dan berusaha menghindar. Namun Dr semakin menjadi-jadi mengayunkan kayu yang dipegangnya ke tubuh keduanya. Kita akan terus melakukan penyelidikan dan penyidikan, tegas Muhadi. Komplek BTN Dusun Tani Jaya pambar karena kediaman Dr terdenngar suara teriakan. Polisi langsung meluncur ke tempat kejadian setelah mendapat pengaduan dari warga. An dan Rf dilarikan ke RSUD Sanggau dan Dr diamankan ke kantor polisi. (SrY)

AMBEIEN 5 TAHUN SEMBUH DENGAN SARANG SEMUT Saya 52 tahun menderita ambeien sejak 5 tahun yang lalu. Hidup saya tersiksa karena selain asma, saya juga menderita ambeien. setiap obat yang saya konsumsi habis maka asma dan ambeien saya pun kembali kambuh. Pada bulan April 2010 saya diajak anak suruh nungguin anak saya di RS Gunung Jati Cirebon. Pada malam itu saya menunggu bersama suami saya, tiba-tiba ambeien saya kambuh. Rasanya sakit sekali, darahnya mengucur sampai basol nya keluar. Suami saya panik sekali setelah periksa di dokter rumah sakit itu kata dokternya harus operasi, saya tidak mau operasi. Kemudian saya pulang ke rumah di Desa Penganjang Sindang Indramayu. Bertepanan dengan itu, melalui persetujuan anak dan menantu saya harus di operasi karena sudah parah sekali, darahnya keluar Khamidah terus menerus dan rasanya sakit sekali. Pada hari Rabu tgl 7 April 2010 suami saya mengaji di Majelis Taklim. Suami saya ada informasi dari temannya yang bernama Abdulrokman yang memberikan sarang semut. Sejak saat itu saya langsung mengkonsumsi satu botol sarang semut 3 kali sehari, dan dua box bersama suami, kebetulan suami juga menderita darah tinggi dan struk sudah 5 tahun. Setelah rutin minum sarang semut kurang lebih satu minggu, saya memeriksakan ke dokter. Hasilnya saya dan suami saya yang penderita struk dan darah tinggi tidak pernah kambuh lagi. Saya sekarang masih minum sarang semut 3 kapsul sehari bersama suami saya. Saya berterima kasih dengan bantuan sarang semut, ambeien, jantung dan asma saya dan struk suami saya sembuh. SARANG SEMUT secara empiris dan tradisional dapat digunakan untuk membantu mencegah dan mengatasi : Berbagai jenis kanker dan Tumor, Jantung koroner dan berbagai gangguan jantung, Stroke, Menghilangkan benjolan pada payudara, Gangguan ginjal dan prostate, TBC / Paru-paru, Ambeien (wasir)baru maupun lama, Melancarkan dan meningkatkan Air Susu Ibu (ASI) Tidak disarankan mengkonsumsi Sarang Semut dalam bentuk lempengan, karena : • Tidak terjamin kehigienisannya karena hanya diproses melalui penjemuran berkali-kali menggunakan sinar matahari, sehingga dapat menimbulkan bakteri/jamur yang berbahaya bagi tubuh. • Dosis yang tidak tepat, karena setiap lempengan tidak memiliki kadar yang sama. • Tidak disarankan menggodok Sarang Semut berulang kali karena khasiatnya sudah jauh menurun atau hilang khasiatnya. • Tidak jelas jenis Sarang Semut yang dipergunakan, karena tidak semua jenis Sarang Semut berkhasiat sebagai obat. • Tidak dapat dipertanggung jawabkan siapa produsennya bila terjadi keracunan, karena produk lempengan tidak memiliki registrasi Badan POM. • Pastikan Sarang Semut yang anda beli adalah hasil produksi PT. PRIMA SOLUSI MEDIKA yang memberikan jaminan keaslian dan kualitas produk terbaik Keunggulan Sarang Semut PT. PRIMA SOLUSI MEDIKA : o Merupakan pioneer dan pemegang hak paten Sarang Semut di Indonesia o Terdaftar di balai POM dan memiliki sertifikasi halal. o Diproduksi dengan standar CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) Dapatkan di Apotik dan Toko Obat Terdekat Info Produk : 085245961665

DALAM KOTA Sei Raya : Apt. Amelia, Apt. Antara-Jl. Adi Sucipto Sui Raya Dalam : Apt. Sui Raya Dalam, Batara Kota : Apt. Kharitas Bak , Apt. Makmur II, Apt. Apt. Gajahmada, Apt. Mega Sari Farma, Apt. Mandiri, Apt. Nusa Indah, Hidup sehat, Jenaka, Asia, Sinar Abadi, Semi Abadi, Kapuas Jeruju : 168, Apt. Bersama, Apt. Sejahtera (Tj. Hulu), Apt. Siantan Jaya (Siantan), Ericia (Kobar), Apt. Therapy (Danau Sentarum), Labora - PAL V (Husin Hamzah) LUAR KOTA Sei. Pinyuh : Sanitas, Singkawang : Apt. Asean, 333 Pemangkat : Timur Jauh Sambas : Santos Bengkayang : Berkat Ngabang : Baru Meliau : Karunia Sanggau : Arjuna Sintang : Sahabat, Apt. Husada Nanga Pinoh : Lestari I, Lestari II Putussibau : Sahabat Ketapang : Tulus Budi, Sumber Sehat


10

musyawarah kite

Bansos Rp 12 M SUNGAI RAYA. Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (PPKAD) Kabupaten Kubu Raya, Sutrisno, menyebutkan dana bantuan sosial (Bansos) di Kubu Raya pada tahun ini mencapai Rp 12 miliar. Dana bansos tersebut disalurkan tidak hanya untuk tempat ibadah, namun juga bagi sejumlah organisasi kependudukan (OKP) atau organisasi kemasyarakatan (ormas), ungkap Sutrisno kepada wartawan, kemarin. Sutrisno mengatakan, nilai yang diterima bervariatif, berkisar antara Rp 5 juta hingga Rp50 juta. Di mana pemberian bansos seperti OKP atau ormas, harus jelas keberadaannya dan legalitasnya. Terdaftar serta memiliki akta yang sah. Adapun indikator penilaian lain agar dapat Inilah kelebi- menerima bansos, yaitu atau ormas tersebut han Kabupaten OKP belum pernah menerima Kubu Raya bantuan. Bagi yang sudah yang mendahu- pernah menerima, tidak lukan kepentin- boleh lagi. Selain itu, Pemkab magan masyarasih akan mengkaji ulang, kat. Karena apa apakah organisasi tersebut yang diinginkan benar-benar ada di Kubu Raya. Mengingat di dalam masyarakat, mempertanggungjawabpemerintah kan bantuan sosial yang diterima, OKP atau ormas mencoba akoharus melaporkan secara modir sesuai tertulis. kemampuan Jangan sampai diberi anggaran yang Rp10 juta tapi ditulis Rp 5 juta dan ini tidak dibenaada. rkan. Semua itu harus benar-benar sesuai dengan apa yang dibutuhkan, pintanya. Sutrisno, menambahkan ada juga OKP atau ormas yang mengacu dari pusat hingga turun ke daerah, yang dianggarkan tiap tahun dalam APBD. Sehingga dalam rangka transparansi, Sutrisno mengatakan, bansos tidak harus dipublikasikan ke media, seperti yang dilakukan Pontianak. Sebab dana yang bersumber dari APBD tidak harus diumumkan ke publik. Sutrisno menambahkan, besarnya nilai bansos di Kubu Raya yang mencapai Rp 12 miliar ini, tidak sebanding dengan kebutuhan layanan dasar masyarakat yang masih membutuhkan perhatian khusus, seperti pembangunan kantor atau infrastruktur pelayanan publik. Inilah kelebihan Kabupaten Kubu Raya yang mendahulukan kepentingan masyarakat. Karena apa yang diinginkan masyarakat, pemerintah mencoba akomodir sesuai kemampuan anggaran yang ada, pungkasnya. (oen)

kubu raya Menuju Perubahan

Jumat, 27 Mei 2011

Tanah Aset Pemkab Terbelit Sengketa SUNGAI RAYA. Sengketa tanah Pasar Parit Baru Jalan Adisucipto Kecamatan Sungai Raya, yang proses hukumnya dimenangkan Pemkab Kubu Raya. Pemkab akan menempuh jalur hukum hingga ke meja hijau. Kepala Bagian Hukum Setda Kubu Raya, Musafa, mengatakan tanah yang menjadi sengketa

tersebut merupakan aset daerah sejak lama. Sejak lama sudah milik Pemkab, sejak di kabupaten induk. Namun kebetulan kabupaten induk terjadi keteledoran untuk pengurusan sertifikat, sehingga berimbas kepada KKR yang menjadi kabupaten pemekaran, ungkap Mustafa. Namun, permasalahan Pasar

Parit Baru sudah dimenangkan Pemkab setelah setahun lebih kasus bergulir di pengadilan. Dan baru beberapa pekan lalu keputusan sidang dimenangkan Pemkab Kubu Raya. Mustafa menjelaskan, penggugat melakukan banding. Namun memori banding ditolak pengadilan. Pemkab berencana membawa kasus tersebut ke ranah

pidana. Kita akan meneruskan kasus ini ke tindak pidana, karena terjadi penyerobotan. Tapi kami masih menunggu surat keputusan turun dari pengadilan, baru kita pidanakan, jelas Mustafa. Mustafa, mengharapkan Badan Pertanahan Negara (BPN) Kalbar mengeluarkan sertifikat atas ta-

Perda Walet Harus Segera Dibuat

nah tersebut, agar tidak terjadi penyerobotan lahan atau pun pengakuan lahan orang lain. Kami harapkan BPN Kalbar untuk segera mengeluarkan sertifikat, agar tidak terjadi hal yang seperti ini lagi. Karena gugatan yang dilakukan penggugat kemarin, pekerjaan pembangunan pasar menjadi terhambat, pintanya. (oen)

Sebagian warga memanfaatkan bagian atas rumahnya untuk penangkaran walet. SUNGAI RAYA. Bangunan sarang burung walet makin menjamur. Ratusan unit bangunan tersebar di sembilan kecamatan di Kubu Raya yang dimiliki pengusaha luar desa maupun warga setempat. Mereka berlomba-lomba untuk menginvestasikan dananya

dalam bentuk usaha sarang burung walet. Keuntungan dari usaha liur walet ini sangat menjanjikan, dan bersifat investasi jangka panjang. Hal ini sangat tepat untuk dibuatkan Perda. Sayangnya payung hukum belum ada, masih dalam proses pembahasan, un-

DOKUMEN/EQUATOR

gkap Musa, Sarjana Pendamping Desa (SPD) Kubu Raya kepada wartawan, kemarin. Menurutnya, SPD mendukung secepatnya dibahas Rencana Raperda Walet yang digodok DPRD bersama Pemkab, agar bangunan-bangunan tersebut lebih tertata. Serta memiliki kontribusi

terhadap keuangan daerah.. Selain itu, pembahasan Raperda Walet tidak hanya mengakomodir kontribusi finansial, tapi diharapkan juga dapat mengatur tata letak bangunan, jarak bangunan dengan pemukiman masyarakat, serta ramah lingkungan. Sehingga penangkaran

tidak mengganggu kepentingan umum. Namun lebih mengedepankan keindahan, dan kenyamanan bagi warga setempat, Raperda Walet juga harus mampu mengakomodir kepentingan pendapatan asli desa dalam bentuk pengembalian kepada kas desa setempat, ucapnya. DPRD dan Pemkab, menurut Musa, harus gencar mensosialisasikan Raperda Walet. Dalam merumuskan Raperda harus melibatkan pemerintahan desa se-Kubu Raya, stakeholder, tokoh masyarakat, organisasi masyarakat dan LSM untuk dapat memberikan masukan, dan melahirkan sebuah rumusan tepat. Sehingga rumusan Raperda yang dihasilkan dapat mengakomodir semua kepentingan. Raperda tentang walet yang dihasilkan nanti bisa berjalan sesuai keinginan dari seluruh komponen masyarakat, pungkasnya. (oen)

Berprestasi Tanpa Narkoba SUNGAI RAYA. Perang terhadap narkoba tak henti digelorakan Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Kubu Raya. Kewaspadaan harus jadi perhatian semua. Mulai dari keluarga, tetangga, guru-guru di sekolah, masyarakat sekitar, aparat pemerintah hingga penegak hukum, ungkap Ketua BNK Kubu Raya, Andreas Muhrotein kepada wartawan, Kamis (26/5).

Andreas, mengingatkan jangan sampai lengah terhadap ancaman peredaran narkoba. Khususnya, bagi orangtua. Penyebaran narkoba di kabupaten yang baru berumur tiga tahun lebih ini cukup mengkhawatirkan. Korbannya bahkan hingga menyentuh anakanak, katanya. Kasus narkoba yang tercatat hingga saat ini, banyak ditemukan dari kalangan remaja. Orangtua

harus waspada terhadap anakanaknya. Jangan sampai ketika anaknya depresi, lantas pelariannya ke narkoba, diingatkannya. Apalagi kata dia, usai pengumuman ujian nasional (UN). Jika ada anak yang depresi karena tak lulus, maka harus diawasi. Jangan sampai pelampiasannya justru menggunakan barang haram itu. Memang kita belum menemukan ada anak yang ng-

gak lulus, terus pakai narkoba. Tapi yang penting, pengawasan orangtua, terangnya. Menurutnya, generasi muda akan rusak, jika orangtua tidak mampu mengasuh dan membimbing anak-anaknya dalam aspek spiritual, nilai dan perilaku keagamaan yang setinggi-tingginya, kepribadian, pikiran, maupun perilaku mereka masing-masing. Semua pihak berkewajiban

memberikan perlindungan terhadap anak-anak dari hal-hal yang buruk. Terutama menjadi korban penyalahgunaan narkoba. Kita harus cegah mereka, selamatkan mereka untuk tidak diperalat oleh bandar narkoba, menjadi kurir atau pengedar. Untuk itu, waspada narkoba di lingkungan kita. Ayo berprestasi secara sehat dan tanpa narkoba! Pasti bisa, ajaknya. (oen)

gema kabupaten pontianak derap bestari

Pangan Bergizi Tentukan Kualitas SDM BADAN Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluh (BKP3) dan Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Pontianak, menggelar lomba menu beragam, bergizi dan berimbang (3B) berbasis sumber daya wilayah. Lomba yang diikuti peserta dari PKK kecamatan sekabupaten itu dibuka Wabup Rubijanto di Gedung Pancasila, Rabu (25/5). Hasilnya, TP PKK Kecamatan Mempawah Hilir keluar sebagai juara pertama. Disusul TP PKK Kecamatan Mempawah Timur di posisi ke dua. Juara ketiga TP PKK Kecamatan Sungai Kunyit. Sedangkan juara harapan satu, TP PKK Kecamatan Sungai Pinyuh, harapan kedua PKK Kecamatan Siantan, dan keempat TP PKK Kecamatan Anjongan. Panitia juga memberikan penilaian pemanfaatan bahan pangan lokal terbaik kepada TP PKK Kecamatan Segedong. Kemudian, tata saji terbaik yakni TP PKK Kecamatan Toho, serta juara favorit pilihan pengunjung disabet TP PKK Kecamatan Sadaniang. Selamat kepada TP PKK Kabupaten Pontianak yang selalu meraih juara pada lomba menu 3B, baik di tingkat provinsi maupun nasional. Semoga prestasi ini dapat dipertahankan dan terus ditingkatkan, kata Wabup Rubijanto. Dijelaskannya, lomba menu 3B merupakan wadah bagi kaum ibu, khususnya yang tergabung dalam PKK, untuk menunjukkan kreativitas dan inovasi dalam hal menciptakan menu-menu pangan yang beragam, bergizi, dan berimbang dengan berbasis sumber daya wilayah lokal. Lomba ini akan menghasilkan menu masakan dan minuman baru, yang pastinya selain bergizi juga memiliki cita rasa enak dan khas, serta bahan bakunya yang mudah didapat, tuturnya. Menurut Rubijanto, salah satu cara menciptakan SDM berkualitas, adalah memperbaiki kualitas konsumsi masyarakat. Konsumsi pangan yang berkualitas dapat diwujudkan, apabila makanan yang dikonsumsi sehari-hari mengandung gizi lengkap, sesuai kebutuhan tubuh dalam jumlah yang berimbang. Pola makan masyarakat kita masih kurang berkualitas. Selain disebabkan faktor ekonomi, juga dikarenakan kurangnya pengetahuan tentang konsumsi gizi. Padahal, keberadaan bahan pangan bergizi tersedia dan murah. Hanya saja sejauh ini belum dapat dikelola dengan baik dan optimal, pendapatnya. Kepada peserta lomba, Rubijanto, menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya atas kesediaannya mengikuti lomba. Keikutsertaan itu menunjukkan komitmen, dan tanggungjawab untuk senantiasa aktif memotivasi masyarakat, agar mengonsumsi makanan sehat dan berimbang, dengan memanfaatkan sumber daya lokal. Selamat bekerja saya ucapkan kepada panitia lomba dan selamat berlomba kepada para peserta. Mudah-mudahan lomba menu 3B ini dapat dijadikan ajang kreativitas ibu-ibu dalam mengolah makanan pagan lokal, serta menjadi ajang untuk saling bertukar informasi tentang masakan khas daerah yang ada di Kabupaten Pontianak, tukasnya. (hry/shn)

Paripurna Perubahan Nama Daerah Memanas MEMPAWAH. Sidang paripurna Pendapat Akhir (PA) fraksi DPRD terhadap perubahan nama daerah Kabupaten Pontianak menjadi Kabupaten Mempawah, Kamis (26/5), diwarnai perdebatan antara pimpinan sidang dengan fraksi. Meski demikian, enam fraksi di DPRD menyetujui perubahan nama tersebut. Pada sidang tersebut, Bupati Ria Norsan maupun Wabup Ria Norsan tidak hadir. Eksekutif hanya diwakili Pelaksana Tugas Sekda, Gusti Ramlana. Hal itulah yang memicu Fraksi Rakyat Bersatu (RB) bersuara lantang, meminta pimpinan menunda sidang. Penetapan sidang ini bukan hanya keputusan pimpinan di DPRD saja, melainkan seluruh dewan. Saya mengusulkan agar paripurna ini kita pending saja. Jika memang ini menjadi pendapat fraksi, maka saya

minta izin untuk melakukan rapat fraksi terlebih dahulu. Jika bicara fraksi, saya tidak bisa memutuskannya sendiri, melainkan harus mendapatkan persetujuan seluruh anggota Fraksi Rakyat Bersatu, tegas Ketua RB, Darwis. Pimpinan sidang, Ketua DPRD, Rahmad Satria, menjelaskan dia bersama unsur pimpinan lain sudah membicarakan masalah tersebut. Dia memberikan kesempatan kepada seluruh fraksi untuk mengemukakan pendapat, dan persetujuan apakah paripurna dilanjutkan atau tidak. Maka saya berikan kesempatan kepada fraksi untuk menyampaikan pendapatnya, jadi pimpinan tidak memonopoli keputusan ini. Silakan sampaikan pendapat fraksi, bukan pendapat saudara Darwis. Lebih baik, saudara baca terlebih dahulu tatib DPRD, kata Rahmad.

Perdebatan antara pimpinan sidang dan fraksi itu tidak sampai di situ. Darwis mendesak agar pimpinan menskors sidang tersebut. Fraksi RB akan melakukan rapat internal untuk mengambil sikap. Setelah kami melakukan rapat, barulah kami akan sampaikan apa yang menjadi keputusan Fraksi RB. Walaupun saya ketua fraksi, namun saya tidak bisa memonopoli keputusan secara sendiri. Dengan hormat, kami minta paripurna ini diskors untuk melakukan rapat fraksi terlebih dahulu. Kalau hasil rapat fraksi mengatakan lanjut, maka kami siap melanjutkan paripurna ini, bebernya. Sebab, imbuh Ketua DPD Nasdem Kabupaten Pontianak ini, ketidakhadiran Bupati dan Wabup tidak pernah disampaikan ke Fraksi RB. Karenanya, permasalahan tersebut tidak pernah

dibahas di internal fraksi. Kalau pimpinan mengatakan tolong hargai, maka saya juga minta tolong dihargai, cetusnya. Mengakhiri perdebatan yang semakin memanas itu, pimpinan sidang mengabulkan permintaan Fraksi RB untuk menunda sidang. Namun, pimpinan tetap meminta pendapat dari fraksi lain. Lima fraksi lain sepakat untuk melanjutkan paripurna. Sebelum paripurna ini diskors sepuluh menit, saya memberikan kesempatan kepada fraksi lain untuk menyampaikan pendapatnya. Fraksi lain juga memiliki hak berpendapat. Mari bersama kita hormati keputusan teman lain. Karena dalam alam demokrasi ini, beda pendapat itu adalah hal wajar, dan menjadi teman untuk kita berpikir, tuturnya. Usai di skors sepuluh menit, sidang kembali dilanjutkan. Seluruh fraksi diberikan kesempatan

untuk menyampaikan pendapat akhirnya atas perubahan nama daerah, dari Kabupaten Pontianak menjadi Kabupaten Mempawah itu. Keenam fraksi menyetujui perubahan. Meski Fraksi RB tetap melanjutkan paripurna ini, namun dengan sangat menyesal kami tidak bersedia membacakan pendapat akhir dalam sidang paripurna yang sangat mulia ini. Kami menganggap, paripurna ini bukanlah sebuah paripurna yang sempurna, sesal Darwis mengakhiri. Usai mendengarkan seluruh PA fraksi, pimpinan sidang meneken keputusan DPRD tentang perubahan nama daerah, untuk selanjutnya diserahkan kepada eksekutif. Keputusan itu kemudian akan ditindaklanjuti Bupati Pontianak dengan melayangkan rekomendasi kepada Mendagri melalui Gubernur Kalbar. (hry)

PDAM Disarankan Dikelola Swasta MEMPAWAH. Mencuatnya persoalan internal manajemen PDAM Mempawah, menimbulkan tanggapan beragam dari berbagai kalangan. Ketua Komisi A DPRD, Susanto, menyarankan perusahaan daerah itu dikelola swasta. Dengan begitu, pemerintah tidak perlu pusing mengurusi masalah manajemen. Tinggal menerima keuntungannya saja. Permasalahan di PDAM harus segera diselesaikan. Bupati selaku owner secepatnya mengambil kebijakan. PDAM merupakan salah satu perusahaan daerah yang memiliki tugas, dan tanggungjawab untuk memberikan pelayanan publik, kata Susanto kepada Equator, kemarin. Menurut legislator PDI Perjuangan itu, permasalahan yang membelit PDAM Mempawah lebih pada urusan internal perusahaan. Mirisnya, permasalahan

serupa terjadi berulang kali. Patut kita sayangkan, perusahaan daerah yang diberi modal miliaran rupiah justru ribut di internal. Kapan bisa maju, jika permasalahan manajemen saja tidak bisa diselesaikan, dan terus berlarut seperti ini, sesalnya. Lebih jauh, analisa Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan itu, terdapat beberapa opsi penyelamatan. Yakni mengabulkan keinginan karyawan untuk memiliki pimpinan baru, sekaligus mengabulkan keinginan pengunduran diri Dirut PDAM, Salamun. Mengganti Dirut PDAM merupakan tindakan bijak. Kalau dipaksakan, maka Salamun tidak akan bekerja maksimal. Selain tidak mendapatkan dukungan dari karyawan, juga psikologis Salamun itu sendiri. Bagaimana bisa bekerja maksimal, kalau dirinya saja sudah minta berhenti,

pendapatnya. Selain itu, imbuh Susanto, sebaiknya PDAM Mempawah diprivatisasi swasta. Selama ini PDAM selalu merugi. Belum pernah mendapat keuntungan sebagaimana diharapkan. Kebijakan itu dilakukan dengan pertimbangan manajemen perusahaan yang kurang baik, sehingga terus menerus membebani keuangan daerah. Kemudian, timpal Susanto, apabila privatisasi dilakukan, pemerintah perlu memperjelas dan mempertegas aturan main yang berlaku. Yakni masalah pembagian hasil dan keuntungan, termasuk besaran saham yang dijual kepada pihak ketiga. Sebelum diprivatisasi, harus jelas dulu berapa persen saham milik daerah dan pihak swasta. Termasuk berapa persen bagi hasil keuntungan dan lain sebagainya. Deviden atau keun-

tungan PDAM tersebut masuk ke kas daerah dalam bentuk pendapatan lain-lain yang sah, bebernya. Terkait penetapan Dirut PDAM

yang baru, Susanto, menuntut pemerintah bersikap transparan. Pemerintah tidak main tunjuk. Melainkan dilakukan penjaringan secara terbuka kepada publik.(hry)

INNA LILLAHI WA INNA ILAIHI RAJI’UN

DPC Partai Hanura Kabupaten Pontianak Mengucapkan

Turut Berduka Cita Sedalam-dalamnya Atas Meninggalnya

Hj. Bessek Delima binti H Andi Pademui Dalam usia 84 Tahun

Ibunda H. Rahmad Satria, SH, MH (Ketua DPRD Kabupaten Pontianak) Tertanda

Ketua

Sekretaris

Taufik Urochman, SE

Wahyu Akbar SH


11

singkawang Spektakuler

Jumat, 27 Mei 2011

SPBU Pasir Panjang Layani Jeriken dan Tangki Siluman

Aktivitas pengisian BBM di SPBU Pasir Panjang. Singkawang. Hanya sekitar tiga jam pasca kedatangan tangki Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pasir Panjang, sudah terpasang tulisan HABIS . Karena SPBU 24 jam itu melayani jeriken dan tangki siluman. Dari beberapa laporan warga, bahwa banyak kendaraan yang masuk ke SPBU Pasir Panjang mengisi BBM 70 liter. Padahal kita tahu, kalau kapasitas kendaraan itu hanya sekitar 45-50 liter. Berarti ada indikasi tangki siluman di kendaraan itu, ungkap Erwin, salah seorang Warga Sedau, Singkawang kepada wartawan, kemarin (26/5). Karena melayani tangki siluman, hanya selang beberapa waktu setelah kedatangan mobil tangki BBM, SPBU Pasir Panjang sudah tutup. Padahal SPBU itu buka 24 jam. Kendati sudah bertuliskan habis, pada malam hari SPBU itu masih melayani pengisian BBM, ujar Erwin. Selain itu, tambah Erwin, SPBU

Pasir Panjang itu juga melayani jeriken. Sehingga masyarakat menjadi kesulitan mendapatkan BBM. Lihat saja sendiri, banyak kendaraan yang berbaris di depan SPBU itu yang di dalamnya banyak terdapat jeriken, katanya. Saat dikonfirmasikan ke pengelola SPBU Pasir Panjang, hal tersebut tidak dapat dibantahnya. Apalagi para wartawan memergoki petugas SPBU mengisi jeriken dan di sekitar SPBU banyak pikap yang membawa jeriken kosong turut antre. Menurut Manajer SPBU Pasir Panjang, Winny yang ditemui di ruang kerjanya, orang-orang tersebut tidak bisa dilarang. Buka SPBU ini tidak mudah, banyak yang komplain, lalu mereka ramai-ramai bikin masalah, supaya kita menjadi takut dan akhirnya tidak betah, menyerah, terangnya. Tetapi Winny enggan mengungkapkan identitas orang-orang dimaksudnya. Secara umum dia hanya menyebutkan ka-

lau orang-orang yang kadang datang dengan penampilan menyeramkan itu mengaku dari asosiasi pengecer atau mengatasnamakan nelayan. Banyaknya orang-orang yang meminta jatah BBM menurut Winny, bukan barang baru, karena sebelum dia mengelola SPBU Pasir Panjang, memang sudah sering terjadi. Mereka memaksa meminta isikan jeriken dan ruang (tangki siluman, red), lalu saya bilang oke-lah kamu saya jatahkan, tetapi dibatasi, selesai lalu semuanya bubar dengan tertib, katanya. Pemberian jatah kepada orangorang tersebut tidak sepenuhnya, Winny hanya membatasi setiap kendaraan boleh mengisi maksimal 50 liter BBM, termasuk bagi yang membawa jeriken. Satu mobil biasa itu kita beri jatah maksimal 50 liter, saya bilang kamu orang sudah untuk dikasih jatah, kamu jangan bikin rebut, ujarnya. Dia mengungkapkan, untuk orang-orang yang sering meminta jatah itu dibatasi 25 persen dari seluruh kuota SPBU Pasir Panjang. Kalau sudah 25 persen, kita akan pasang tulisan habis, kita stop. Tetapi masyarakat sudah mengetahuinya, walaupun ada tulisan habis masyarakat tetap masuk, kesal Winny. Kuota SPBU Pasir Panjang untuk jenis solar per harinya sekitar 8-16 kiloliter. Sedangkan untuk jenis premium sekitar 12 kiloliter. Sekitar dua sampai tiga jam sudah kita pasang tulisan habis (sebenarnya untuk orang yang meminta jatah itu, red), tetapi untuk masyarakat umum 75 persen, khususnya untuk kendaraan umum, atau yang ingin

SAMBAS

tumpahansalok

Prioritaskan Perbatasan Sambas. Kawasan perbatasan menjadi prioritas pemerintah pusat dalam pemberdayaan perpustakaan. Tak terkecuali Kabupaten Sambas, yang tahun ini tujuh kecamatannya mendapat bantuan perpustakaan. Tahun 2010 ada empat kecamatan dan lima desa penerima bantuan perpustakaan, sedangkan tahun M Ridho Mawardi 2011 ada tujuh kecamatan H Abdul Manan dan tujuh desa penerima bantuan serupa, jelas Kepala Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Sambas H Abdul Manan, Kamis (26/5) di Aula Utama Kantor Bupati Sambas. Dijelaskan Manan, Kabupaten Sambas merupakan salah satu penerima bantuan perpustakaan dari pemerintah pusat yang disebarkan untuk sejumlah desa. Sekarang baru 12 desa yang sudah memiliki perpustakaan, katanya disela-sela acara Sosialisasi Kalimantan Barat Membaca (Kabaca) yang dirangkai dengan Final Lomba Cerita Bagi Siswa SD/MI se-Kabupaten Sambas. Melalui kegiatan Kabaca, diharapkan anak-anak maupun masyarakat memiliki minat membaca dengan memberdayakan perpustakaan yang ada, baik di sekolah, desa, kantor perpustakaan daerah maupun mobil baca yang ada. Ia berharap ke depan setiap SKPD dan kantor camat sudah memiliki perpustakaan. Upayakan waktu kosong di kantor diisi dengan membaca, sehingga peran pemerintah dalam memberikan pelayanan bisa maksimal. Selain itu, dengan membaca kita bisa mendukung program pemerintah untuk menjadikan Kabupaten Sambas terunggul tahun 2025 di Kalbar, tegasnya. Di tempat yang sama, Kepala Bidang Perpustakaan Bada n Perpustakaan dan Kearsipan Kalbar Drs Sahroni menjelaskan, sosialisasi Kabaca yang dilaksanakan merupakan tindaklanjut dari Instruksi Gubernur Nomor 3 Tahun 2010, untuk memberdayakan perpustakaan di semua SKPD sebagai upaya mencerdaskan masyarakat, karena sekarang perpustakaan sudah masuk prioritas yang ke-11 dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) pemerintah pusat. (edo)

muare ulakan

Usut Kelangkaan BBM Sambas. Polres Sambas didesak memproses kasus pemukulan sopir di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Sambas. Pihak berwajib juga harus mengusut kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) yang terjadi beberapa hari terakhir. Kelangkaan BBM dampaknya sangat merugikan masyarakat, ujar Ketua LSM Vip Nusa, M Irawan. Dijelaskan Irawan, kelangkaan BBM menunjukkan adanya permainan di SPBU, karena SPBU lebih mengutamakan jeriken. Kalau sore hari BBM jenis solar dan bensin datang, petugas SPBU akan mengisi BBM tersebut ke antrean jeriken. Makanya, dua jam SPBU buka sudah habis, tegas Irawan. Dari informasi yang ia peroleh, petugas SPBU menaikkan harga sebesar Rp 500 untuk setiap jeriken. Tak heran petugas SPBU lebih mengutamakan jeriken. Ini harus diusut tuntas oleh aparat hukum. Jangan diam saja melihat antrean BBM, dikhawatirkan terjadi kembali pemukulan di SPBU yang tak ada tindaklanjutnya sampai sekarang, desaknya. (edo)

kebutuhan kerja masih bisa mengisi kembali. Kalau mobil mewah tidak kita layani, katanya. Bila jatah pengisian 25 persen sudah habis, tetapi masih ada karyawannya yang mengisi jeriken, Winny akan memberikan denda terhadap bawahannya yang bertugas di bidang pengisian itu Rp 100 ribu.Pemberian jatah 25 persen terhadap orang-orang yang mengatasnamakan asosiasi pengecer ataupun nelayan tersebut terus berjalan. Tetapi, berdasarkan pengakuan Winny, masih banyak pihak yang meminta jatah dengan alasan bermacam-macam. Pak lurah juga minta jatah. Pak Lurah sini (Sedau, red) yang menelepon, katanya kalau saya tidak diberi jatah, akan saya panggil wartawan dan memang ternyata Anda ke sini, kata Winny kepada wartawan. Empat wartawan yang menemui Winny untuk konďŹ rmasi mengenai permasalahan penjatahan terhadap jeriken dan tangki siluman ini jelas saja membantah. Karena kedatangannya berdasarkan inisiatif sendiri setelah mendapatkan laporan dari warga, bukan di suruh Lurah Sedau. Mendengar keterangan dari para wartawan tersebut, Winny malah menganulir perkataannya sendiri kalau Lurah Sedau juga meminta jatah BBM. Saya tidak bilang begitu. Ada yang lapor ke saya, nelayan juga minta jatah, kilahnya. Terkait permintaan Lurah Sedau itu, Winny pun menjelaskan, bila nelayan ingin jatah BBM untuk keperluannya, dapat melayangkan surat permohonan disertai fotokopi KTP beserta siapa yang akan men-

jadi distributornya. Disampaikan surat ke kita (SPBU, red) berapa kuota yang dibutuhkan setiap hari, lalu kita akan menyampaikan permohonan itu ke Pertamina, karena kita mau nantinya harga yang dijual mereka itu tidak gilaangilaan, terangnya. Terpisah, Lurah Sedau, M Tauhid membantah dikatakan pernah menelepon Winny dan meminta jatah BBM atas nama nelayan. Saya tidak pernah menelepon dia, saya juga tidak pernah kenal dan bertemu dengan dia (Winny, red). Saya juga tidak ada menyuruh kalian (wartawan, red) kesana, katanya.Tauhid menjelaskan, beberapa waktu lalu mendapat aduan dari para nelayan Sedau yang tidak mendapat jatah BBM. Sementara orang dari luar Sedau, bahkan luar Kota Singkawang mendapat jatah di SPBU Pasir Panjang. Karena melihat orang dari luar diberi jatah BBM (jeriken dan tangki siluman, red), nelayan disini bermaksud membawa jeriken ke SPBU, tetapi tidak diperbolehkan SPBU, makanya mereka mengadukan hal itu ke Kantor Lurah, paparnya. Mendapat keluhan dari para nelayan tersebut, Tauhid pun menyampaikan aspirasi masyarakat itu kepada pemilik SPBU, bukan kepada manajernya, Winny. Saya menyampaikan agar dapat difasilitasi bagaimana menyelesaikan persoalan yang dihadapi nelayan Sedau yang kesulitan BBM, terang Tauhid. Pemilik SPBU pun menyanggupi untuk memfasilitasi pertemuan antara pengelola SPBU Pasir Panjang dengan masyarakat nelayan Sedau. (dik)

Tingkatkan SDM Industri Perikanan Singkawang

Mordiadi

Kementerian Kelautan dan Perikanan RI menggelar kegiatan Apresiasi Pengembangan Kompetensi Tenaga Kerja Pengolahan dan Pemasaran Kota Singkawang di Aula TP PKK Singkawang, Kamis (26/5). Singkawang. Untuk mengembangkan industri berbasis perikanan di Singkawang, tentunya perlu didukung banyak faktor. Diantaranya kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang memadai, guna mengolah dan memasarkan hasil perikanan secara sistematis. Tenaga kerja pengolahan dan pemasaran harus mempunyai kemampuan dan kompetensi yang memadai, kata Agus Triyanto, Ketua Panitia Apresiasi Pengembangan Kompetensi Tenaga Kerja Pengolahan dan Pemasaran Kota Singkawang di Aula TP-PKK, kemarin (26/5). Dalam kegiatan yang digelar Kementerian Kelautan dan Perikanan RI itu, Agus mengatakan, perlunya dilakukan peningkatan kualitas SDM di Kota Singkawang mengingat daerah ini termasuk daerah lainnya di Indonesia mempunyai sumber daya perikanan yang sangat potensial. Sektor ini diharapkan dapat menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru bagi Indonesia, ujarnya. Atas pertimbangan tersebut, tambah dia, diperlukan upaya percepatan dan terobosan melalui program revitalisasi melalui pendekatan pengembangan industri perikanan

terpadu, melalui program minapolitan, klaster dan sentra-sentra pengolahan, sakasakti mina, Pump dan Pugar. Oleh karenanya, jelas Agus tenaga kerja pengolahan dan pemasaran hasil perikanan di Singkawang harapkan mempunyai hard skill dan soft skill terdiri atas kewirausahaan, manajemen keuangan skala mikro, prinsip-prinsip sanitasi dan higienis makanan, pembuatan stick ikan, pembuatan kaki naga ikan, keong mas, rolade, sosis ikan, tempura, dan praktik seluruh pengolahan. Dengan menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi mutakhir serta manajemen profesional pada seluruh mata rantai sistem bisnis yang meliputi produksi, penanganan dan pengelolaan hasil, distribusi maupun transportasi dan pemasaran. Niscaya sektor ini akan berkembang dengan baik, papar Agus. Pada pelatihan peningkatan kualitas SDM pengolahan dan pemasaran hasil perikanan itu, hadir pula Perwakilan Dirjen Investasi Kementerian Kelautan dan Perikanan Made Artajaya, Walikota Singkawang Dr Hasan Karman, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Singkawang Arief Fahmi, Ketua TP-PKK Ny Elisabeth Majuyetty (Emma) Hasan Karman. (dik)

sambas terigas

3.628 Peserta Pawai Takrub Meriahkan FASI Sambas. Bupati Sambas Ir H Burhanuddin A Rasyid melepas 3.628 peserta pawai takrub di halaman Istana Alwatzikhoebillah Sambas, Kamis (26/5). Pawai diiringi Marching Band Pesantren Baisuni Imran ini memeriahkan pelaksanaan Festival Anak Saleh Indonesia (FASI) VIII Kalbar 2011. Pawai diikuti pelajar SD, SMP dan SMA serta mahasiswa perguruan tinggi (PT), remaja masjid, TPA dan perwakilan desa se-Kecamatan Sambas. Saat melepas peserta pawai, Bupati Sambas didampingi Ketua Umum Panitia FASI 2011 Kabupaten Sambas Drs H Zainal MM, perwakilan Kapolres Sambas dan beberapa tokoh masyarakat dan tokoh agama Kabupaten Sambas. Setelah meninggalkan halaman Istana Sambas, peserta melintasi Jalan M TsaďŹ uddin, Geratak Batu, Pasar Sambas dan berakhir di Masjid Babbul Jannah Sambas. Bupati Sambas Ir H Burhanuddin ditemui Equator usai pelepasan peserta pawai mengatakan, pawai sengaja melibatkan anak-anak sebagai informasi langsung kepada masyarakat bahwa FASI se-Kalbar dipusatkan di Kabupaten Sambas. Dengan dilaksanakannya pawai takrub, masyarakat tahu ada kegiatan religius, sehingga kegiatan Bupati Sambas Ir H Burhanuddin A Rasyid melepas peserta Pawai Takrub menyambut pelaksanaan FASI VIII ini menjadi semarak, kata Bupati Istana Alwatzikhoebillah Sambas. Sambas. Tujuan diselenggarakan pawai agar Di tempat yang sama, Ketua PaniDiterangkannya, minimal ada Dijelaskan Bupati, FASI yang dilaksanakan sebagai wujud menyuk- empat karakter kecerdasan, yaitu tia Penyelenggara FASI VIII Kalbar masyarakat merasakan semaraknya seskan visi Kabupaten Sambas ter- kecerdasan otak, emosi, keterampilan Drs H Zainal Abidin memaparkan, FASI, dan mengetahui ada kegiatan unggul di Kalbar tahun 2025. Visi dan akhlak. Dalam hal ini, otak harus pawai takrub diikuti 3.624 peserta FASI se-Kalbar, tuturnya. Peserta FASI kali ini berjumlah ini harus didukung melalui sektor cerdas, emosi harus terampil sehing- terdiri dari peserta FASI dari sembilan kabupaten/kota se-Kalbar. 394 orang ditambah 202 official ga akhlak bisa baik, ungkapnya. pendidikan.

Kalbar, Kamis (26/5) di Halaman dan pendamping sebanyak 170 orang. Peserta berasal dari Kota Singkawang, Kota Pontianak, Kabupaten Pontianak, Bengkayang, Kubu Raya, Landak, Sanggau, Sintang dan Kabupaten Sambas. (edo)

Bupati Terkenang Masa Kecil

Sepeda Ontel Kalahkan Terrano Sambas. Sepeda ontel merk Raleigh keluaran tahun 1954 langsung menarik perhatian Bupati Sambas Ir H Burhanuddin A Rasyid. Ia pun sempat mengurungkan langkah kakinya menaiki mobil Terrano KB 1 P. Sepeda milik Solihin, Kepala SMPN 1 Sambas ini sempat dijajalnya. Tang masih ade kerete ito waktu kacik kerete ito di yang selalu saye pakai (Masih ada sepeda ini, waktu kecil sepeda ini yang selalu saya pakai, red), ucap Bupati saat mencoba sepeda ontel peninggalan orangtuanya yang sudah diserahkan kepada H Suud, paman Solihin. Sambil mengendarai sepeda, Burhanuddin yang baru saja melepas Pawai Takrub Festival Anak

Shaleh Indonesia (FASI) VIII Kalbar di Halaman Istana Alwatzikhoebillah Sambas memaparkan, sepeda ini dulunya selalu digunakan almarhum ayahnya, A Rasyid saat berangkat dan pulang menyampaikan Khotbah Jumat di Kabupaten Sambas. Dengan sepeda inilah orangtua saya menyampaikan khotbah, dan dengan sepeda inilah pertama kali saya belajar sepeda, juga bermain, kenang Burhanuddin kepada Equator, Kamis (26/5). Bupati pun berpesan kepada Solihin, agar sepeda tersebut dijaga dengan baik. Ia sangat berterimakasih, karena sepeda tersebut masih tampak baik seperti dulu, makanya ia mengenal betul sepeda tersebut saat Solihin mengenda-

rainya. Banyak kenangan waktu kecil begitu melihat sepeda ontel yang sekarang kembali popular. Keadaannya pun masih sangat baik sekali, puji Bupati Sambas. Sedangkan Solihin mengungkapkan, dulu orang tua Bupati Sambas selalu menggunakan sepeda ini saat menyampaikan Khotbah Jumat. Sebelum meninggal dunia, sepeda tersebut diserahkan kepada H Suud di Marabuan, Kecamatan Tangaran. Di rumah H Suud di Marabuan lah Pak Rasyid meninggal. Dan sepeda ini diserahkan ke H Suud dan kemudian diserahkan kepada saya, yang merupakan kemenakan H Suud, jelasnya. Ia berjanji akan menjaga sepeda tersbeut dengan baik, karena sepeda ini juga memiliki kenangan tersendiri baginya. Saya ingat

M Ridho Mawardi

Bupati Sambas Ir H Burhanuddin A Rasyid mengendarai sepeda Ontel peninggalan orangtuanya yang diserahkan kepada H Suud. Sepeda ini sekarang menjadi milik Kepala SMPN 1 Sambas, Solihin yang merupakan keponakan H Suud. betul Pak Rasyid menyampaikan Khotbah Jumat dari Kecamatan Tebas ke Desa Marabuan, Kecamatan Tangaran mengendarai sepeda ini.

Sekarang sepeda ini masih terawat dengan baik, karena jarang sekali dipakai dan selalu dibersihkan, tuturnya. (edo)


12

melawi membangun

Jumat, 27 Mei 2011

apai kato kito

Bupati Berang dan Siap Melawan

Dorong Petani Mandiri

Kalteng Caplok 5 Km Kedaulatan Melawi

Nanga Pinoh. Secara sosial, sistem ekonomi dan sistem pertanian yang dipraktikkan petani di Melawi masih tergolong tradisional. Harus ada upaya untuk mengubah kebiasaan petani menjadi lebih profesional. Perubahan tersebut harus mengarah pada kemandirian petani. Hingga diperlukan pendampingan untuk mengubah ke arah kemandirian tersebut Hampir seluruh masyarakat Melawi adalah petani yang tinggal di daerah kawasan yang belum digarap. Kalau mereka ini dimotivasi hingga akhirnya produktif, maka Melawi akan maju. Namun harus ada upaya pemberdayaan petani tersebut, kata Petani Melawi, Syahdan, ditemui kemarin. Dijelaskannya, puluhan tahun petani dibiasakan dengan diberi bantuan, berupa bibit, pupuk dan alat produksi pertanian lainnya, namun tidak ada hasilnya. Bahkan berbagai bantuan tersebut malah membuat petani sangat tergantung dengan bantuan. Sementara bantuan yang diberikan tersebut, tidak sepenuhnya dikembalikan oleh petani. Sikap ini diperparah lagi dengan tontonan atau informasi tentang pejabat yang suka korupsi. Banyak bantuan dikorupsi. Ini jelas terekam di benak petani. Kemudian berbagai bantuan seperti BLT itu juga memanjakan petani. Ini persoalan sosial yang ada di masyarakat di pedesaan, paparnya. Hal lain yang memengaruhi karakteristik petani Melawi adalah ketersediaan alam masa lalu yang berlimpah. Masyarakat dimanjakan oleh kekayaan alam yang berlimpah, akibatnya budaya bekerja keras belum tertanam. Ditambah lagi dengan berbagai bantuan, contoh pejabat yang suka menyunat berbagai bantuan ini, membuat petani menjadi malas, tidak suka bekerja keras. (aji)

Bina Pemdes yang Baik Nanga Pinoh. Banyak kewenangan yang diberikan undang-undang pada pemerintah desa semenjak otonomi. Hal ini mengharuskan Pemkab Melawi mendorong pemerintah (Pemdes) desa untuk penerapan good government (pemerintahan yang baik). Mendorong agar pemerintah desa menjalankan pemerintahan secara terbuka, akuntabel dan partisipatif. Sementara seluruh masyarakat harus untuk berpartisipasi dalam pelaksanaan Pemdes. Peran pemerintah kabupaten untuk menciptakan kemakmuran di desa sangat besar. Peran berupa pembinaan pada pemerintah desa dalam hal ini kepala desa, aparatur desa untuk melaksanakan pemerintahan yang baik, usul mantan anggota DPRD Melawi, Mulyadi SP MSi kemarin. Laki-laki diwisuda Februari silam di magister Untan ini, meminta agar Pemkab Melawi memfasilitasi untuk agenda pelatihan dalam upaya untuk menanamkan good government di Pemdes. Pelatihan tersebut harus mengikutsertakan pemerintah dan warga desa. Harus ada pelatihan untuk mengakrapkan pemerintah dan warga desa dalam hal penerapan prinsip good government. Harus ada upaya nyata untuk mewujudkan roda pemerintahan desa yang baik, ulas Mulyadi. Selain itu, pembinaan pada masyarakat agar selalu ikut serta dalam setiap pembangunan harus dilakukan. Mulyadi menilai partisipasi masyarakat desa pada sebuah desa sangat menentukan untuk kemajuan desa. (aji)

batas antar provinsi, Nanga Pinoh. Batu jadi saya kira gubernur (patok) sempadan yang menangani, un(batas) yang menjadi gkapnya saat ditemui kedaulatan Kabupaten wartawan usai memMelawi berpindah 5 buka Bimtek Pengelokilometer (Km) dengan lan Keuangan Daerah lebar mencapai 10 Melawi, Kamis (26/5). hingga 20 km, memLebih lanjut Firman buat geram Pemkab mengatakan, informasi Melaw i. Demi harterakhir tentang tapal ga diri Melawi dan batas Kalbar-Kalteng di Provinsi Kalbar, Bupati Melawi dua bulan yang Melawi siap melawan. lalu, batas yang masuk Permasalahan tapal H Firman Muntaco. ke daerah Kalbar (Mebatas antara Provinsi Kalbar di Melawi dengan Seruyan lawi) sejauh 5 kilometer. Informasi di Provinsi Kalteng, sudah lima terakhir dua bulan lalu, patok sutahun berlalu belum mendapat dah masuk ke wilayah kita sejauh kejelasan. Demikian disampaikan kurang lebih 5 kilometer. Lebarnya Bupati Melawi, H Firman Muntaco kita tidak tau, apakah 10 kilometer, 20 kilometer, kesalnya. SH MH. Perpindahan batas patok tersebut Masalah tapal batas sudah lima tahun berlalu, tapi masih saja belum terjadi di lingkungan sebuah peruselesai. Karena ini masalah lintas sahaan yang kebetulan operasinya

melintasi dua provinsi tersebut. Karena hal tersebutlah, Pemkab Melawi akan mengambil sikap untuk melakukan sebuah upaya. Kebetulan saja batas patok itu dilakukan oleh perusahaan HPH, yakni PT Erna. Saya tidak menuntut, tapi artinya ini membuat saya harus mengambil sikap. Tahun depan saya perintahkan Dinas Kehutanan mematok batas ini dengan anggaran kita, tegasnya. Firman mengatakan, persoalan tapal batas tersebut bukanlah masalah yang enteng. Apalagi batas wilayah yang terjadi di Provinsi Kalbar (Kabupaten Melawi) dengan Provinsi Kalteng itu, menyangkut kedaulatan kabupaten dan sumbersumber kehutanan. Jadi persoalan batas ini jangan dianggap enteng. Karena menyangkut kedaulatan kabupaten dan ada sumber-sember kehutanan yang

juga menyangkut hutan lindung. Terjaga dan terpeliharanya hutan lindung ini harus kita pantau benar, paparnya. Menurut Firman, Kabupaten Melawi sendiri belum bisa memenuhi kebutuhan kayu lokal. Namun mengapa harus merelakan Sumber Daya Alam (SDA) yang ada di hutan tersebut di ambil dan dipakai oleh orang lain. Kita sendiri untuk memenuhi kebutuhan kayu lokal saja belum bisa. Kalau memang sumber itu bisa kita pakai kenapa orang lain yang menggunakannya, timpalnya. Firman mengharapkan ada kerja sama antara Pemprov Kalbar dengan Pemerintah Provinsi Kalteng untuk menyelesaikannya masalah tapal batas di Melawi. Karena masalah tapal batas tersebut merupakan kewenangan di tingkat provinsi. Kita akan teriak terus kalau ini

tidak pernah jelas. Kalau Provinsi belum sempat untuk melakukan pemetaan dan pematokan ulang. Maka saya dengan segala kemampuan akan melaksanakannya. Saya sudah lapor kemarin sudah ada pencabutan kembali, tapi artinya belum ada kesepakatan tentang batas itu, terangnya. Firman mengharapkan Pemerintah Provinsi bisa segera mengambil tindakan dan menyikapi segala permasalahan batas wilayah yang berbatasan antara kabupaten satu dengan lainnya. Baik kabupaten yang berada dalam satu provinsi, maupun kabupaten antar provinsi. Saya meminta, Pemprov Kalbar terhadap segala wilayah kabupaten yang berbatasan dengan daerah luar, harus tegas dan m e n g a m b i l s i k a p , t u k a s ny a mengakhiri. (ira)

Bupati Buka Bimtek Pengelolan Keuangan Nanga Pinoh. Tidak dapat dipungkiri, pengelolaan keuangan Melawi masih terdapat banyak kelemahan dan permasalahan. Usia muda Melawi tidak bisa dijadikan alasan untuk tidak berusaha keras menyetarakan kualitas pengelolaan keuangan daerah dengan pemerintah daerah lainnya. Justru hal itu harus dijadikan motivasi untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan baik. Melalui penerapan kaidah-kaidah yang berlaku dalam pengelolaan keuangan daerah yang berorientasi pada hasil profesionalitas dan keterbukaan sehingga pelayanan masyarakat dapat diwujudkan secara eďŹ sien, transparan dan akuntabel. ungkap Bupati Melawi, H Firman Muntaco SH MH saat membuka Bimtek pengelolaan keuangan daerah Kabupaten Melawi, Kamis (26/5). Menurutnya dengan segala keterbatasan sumber daya aparatur, hambatan dan permasalahan yang dihadapi. Tentu tidak terlepas dari perubahan paradigma mulai proses perencanaan, penatausahaan, pelaporan dan pertanggungjawaban keuangan daerah sampai dengan pemanfaatannya sistem pelaporan dan pertanggungjawaban. Saat ini sudah menganut sistem akuntansi keuangan secara penuh,

sebagaimana yang tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 71 tahun 2010 (PP71/2010) tentang standar akuntansi Pemerintahan. Penerapan sistem ini sedikit banyak menimbulkan kekhawatiran bagi pengelola keuangan daerah dan pengguna anggaran, timpalnya Lebih lanjut Firman mengatakan, dari hasil pemeriksaan atas laporan keuangan daerah Pemkab Melawi tahun anggaran 2010 oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Laporan keuangan Pemerintah Melawi tidak menyajikan secara wajar sesuai dengan standar akuntansi pemerintah. Laporan keuangan Pemerintah Melawi yang tersaji secara tidak wajar itu, disebabkan kurangnya pemberlakukan sistem pengendalian intern dalam menjalankan fungsi yang seharusnya dilakukan Satker daerah, mulai dari pengguna anggaran. Pejabat daerah mulai dari pengguna anggaran, pejabat penatausahaan keuangan, pejabat pelaksana teknis kegiatan dan bendahara tidak dilaksanakan secara optimal. Atas dasar permasalahan tersebut maka dipandang perlu untuk menyelenggarakan kegiatan bimbingan teknis pengelola keuangan daerah dilingkungan Pemerintah Kabupaten Melawi, pungkasnya. (ira)

Firman saat membuka Bimtek Pengelolan Keuangan Daerah, Kamis (26/5). DEDY IRAWAN/EQUATOR

Sambungan Patroli

Presiden Datang, Gepeng Dibersihkan

Lima Mesin Dongpeng erasi sehari sebelumnya. Setelah dilakukan musyawarah terkait penemuan lima dompeng, maka tim sepakat memusnahkan mesin dan peralatan penambangan lainnya dengan cara dibakar. Kita langsung melakukan pembakaran di tempat itu juga. Karena untuk mengangkut dongpeng dari lokasi

sangat sulit, makanya disepakai bersama alat tersebut dibakar, tegas Julian. Kepala Satpol PP Sambas, Drs Sugiharto MSi mengungkapkan, operasi dan pembakaran barang bukti dilakukan sebagai komitmen Pemkab Sambas menindak PETI. Satpol PP bersama Polres Sambas tidak main-main dengan

Kepala Satpol

Pontianak. Satpol PP Kota Pontianak kembali menggelar razia gepeng, Kamis (26/5) kemarin. Tujuannya, membersihkan gepeng di Kota Pontianak menjelang kedatangan Presiden Indonesia. Satu persatu kawasan yang dianggap menjadi tempat gepeng beraksi disisir. Bahkan Satpol PP dibagi menjadi dua tim. Petugas mengamankan 19 gepeng yang terdiri dari delapan pria dan 11 wanita. Dari mereka ada yang terjaring di jalan, Pasar Sudirman, Pasar Kapuas Plaza, SPBU dan super market. Gepeng yang terjaring kebanyakan cacat. Mereka selanjutnya dibawa langsung ke Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Pontianak untuk didata. Selanjutnya pengemis ini diberikan

pengarahan dan dibina di tempat penampungan. Eka Kusumawati SSos MSi, kepala Dinsosnaker Kota Pontianak menjelaskan, razia seperti ini kerap dilakukan. Apalagi menjelang datangnya presiden RI. Sebab Wali Kota juga mengintruksikan agar Kota Pontianak harus bebas dari gepeng saat kedatangan presiden. Di tempat penampungan para gepeng akan diberikan pencerahan dan pembinaan sehingga tidak mengemis lagi di Kota Pontianak, terangnya.Syamsul Bahri SH, Kasi Penindakan dan Penyuluhan Satpol PP Kota Pontianak yang memimpin razia menuturkan, dari gepeng yang terjaring kebanyakan dari luar Kalbar. Setelah terjaring mereka selanjutnya diserahkan ke Dinsosnaker Kota Pontianak untuk

dilakukan pembinaan. Setelah dibina, mereka akan diantarkan ke tempatnya tinggal, katanya. Bila ternyata gepeng-gepeng asal luar Kalbar tersebut ada penampungnya, maka orang yang menampungnya akan diberikan peringatan. Bahkan harus membuat surat pernyataan untuk tidak menyediakan rumahnya bagi para gepeng. Bila masih dilakukan, maka Satpol PP akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian, menindak penampung dengan UU TraďŹƒcking. Saleh, 30, gepeng cacat asal Sumenep, terjaring saat sedang berjalan di Jalan Ahmad Yani. Dia mengatakan, datang ke Pontianak sekitar dua bulan lalu. Kedatangannya dari Sumenep memang untuk mengemis. Dalam sehari, Saleh mengaku dapat meng-

Rumah Penjual Sepatu Terbakar Pontianak. Rumah penjual sepatu keliling, Dede, 36, di Gang Budi Setia, Jalan Uray Bawadi, ludes terbakar, Kamis (26/5) sekitar pukul 06.00. Dede baru menyadari rumahnya terbakar, setelah mendeng ar tetangg anya berteriak. D i c e r i t a k a n D e d e , a w a l ny a tidak mengetahui api membakar rumahnya, lantaran se-

dang bersiap-siap berjualan. Sedangkan istrinya mencuci di belakang rumah. HKetika mendengar suara teriakan tetangganya, Dede keluar rumah dan dilihatnya kepulan asap disertai api sudah membesar. Menurutnya, api muncul pertama kali dari atap lantai atas rumahnya. Dede langsung menyelamatkan keluarga dan

harta benda yang ada di lantai bawah. Bersama warga, sempat berusaha memadamkan api. Karena sudah sangat besar, api tidak bisa dikendalikan. Petugas pemadam terlambat tiba ke rumahnya. Hanya sebagian barang yang ada di lantai bawah bisa diselamatkan. Namun barang-barang di lantai atas tidak sem-

hasilkan uang Rp100 ribu. Saya datang ke sini atas kemauan saya sendiri, kilahnya. Di Pontianak Saleh tinggal di Pasar Siantan. Untuk mangkal mencari tempat meminta-minta, ia pergi menggunakan jasa ojek. Bahkan Saleh memiliki HP untuk menghubungi ojek langganannya buat antar jemput. Lain lagi dengan Sarieh, 30, gepeng wanita yang juga cacat ini, tertangkap saat sedang meminta-minta di Super Market Mitra Anda. Wanita ini datang ke Pontianak sekitar satu bulan yang lalu. Bahkan sudah dua kali terjaring razia Satpol PP. Dulu saya tertangkap dan dikembalikan ke Sumenep. Kemudian saya datang lagi untuk mengemis di sini. Sebab saya tidak bisa bekerja, ujarnya. (arm) pat diselamatkan, ujar Dede. Nyimas, istri ketua RT mengaku kaget melihat api membakar rumah Dede. Menurutnya, baru kali melihat kejadian tersebut, hingga meludeskan satu rumah. Saya panik lihatnya, karena apinya sangat besar. Warga berteriak disana sini melihat api yang membakar rumah Dede, ungkapnya. Tidak ada korban jiwa dari kejadian tersebut. Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran. (sul)

menghabiskan minyak masyarakat. Kalian akan kami penjara, kata Lia menirukan suara Anton. Saat itu saya sedang menutup jeriken berisi premium 16 liter, sambung Lia. Dijelaskan Lia, pada saat dirinya menutup jeriken, tiba-tiba Anton yang tak lain adalah Kepala Satpol PP Sintang langsung merebut jeriken miliknya. Sempat adu mulut. Mungkin tak mampu menahan emosi, dia (Anton red) langsung mendorong kepala saya dengan kasar. Akibat dorongan itu kening saya luka gores, mungkin terkena cakaran kukunya. Luka goresan itu tidak kurang dari enam centimeter, ucap Lia sembari menunjukkan bekas goresan di keningnya. Mendapat perlakuan kasar, Lia tidak tinggal diam. Saya emosi. Saya siram tubuhnya dengan bensin. Warga berdatangan. Dia pun langsung memilih kabur. Saya tidak terima atas perlakuan kasar mereka. Makanya saya lapor

aktivitas penambangan liar dan bakal melakukan penertiban di tempat-tempat lain. Apalagi aktivitas tersebut dikeluhkan masyarakat. Inilah bukti komitmen Pemkab Sambas dan aparat Polres Sambas menindaklanjuti keluhan masyarakat akibat keruhnya Sungai Sambas, tegasnya. (edo)

........ dari halaman 9 Polisi, tegas Lia. Sugeng, suami Lia, menambahkan, pihaknya terpaksa melaporkan kasus tersebut karena yang mendapatkan penganiayaan adalah seorang perempuan. Perlakuan kasar ini tidak perlu terjadi. Apa lagi terhadap kaum wanita. Seharusnya mereka menegur dan bertanya untuk apa BBM 16 liter itu. Bukannya langsung mendorong dan melukai. Apa hanya berani dengan wanita, tantang Sugeng. Menurut Sugeng, pelaku penganiayaan sama sekali t idak menunjukkan sikap aparat pemerintah yang bijak. Harusnya memberikan teguran dulu. Informasikan kalau lagi bertugas. Bukan main dorong. Kalau begitu berarti bukan aparat yang sedang bertugas, tapi preman yang ditugaskan, tudingnya. Ini sama saja aksi brutal, tegas Sugeng, sembari mempertanyakan apakah ada larangan warga untuk membeli BBM di SPBU. Kita ini masyarakat bi-

Warga Afganistan tersebut tidak dapat menunjukkannya. Keenam warga Afganistan tersebut dinyatakan bersalah dan melanggar UU Keimigrasian. Sementara Cahyo dan Guntur masih didalami keterlibatannya. Bisa saja Cahyo dan Guntur merupakan penampung penyeludup orang asing, ujar Bibit. Cahyo menuturkan, awalnya Sabtu (21/5) sekitar pukul

........ dari halaman 9

17.00 ia menemukan keenam warga Afganistan tersebut di halte Jalan Tanjung Hulu. Karena dia membawa taksi, maka menawarkan warga asing tersebut menuju bandara. Saat itu saya bilang airportairport. Mereka pun langsung naik ke mobil saya. Sehingga saya antar ke bandara Supadio, katanya. Sesampainya di bandara Supadio, ternyata keenam

asa. Wajib taat aturan. Kalau kita melanggar karena ada aturan tak boleh beli minyak di SPBU, ya dibilang dong. Jangan langsung main pukul. Satpol PP tak ada aturan, atau memang Antonius nya yang tak punya aturan, tegas Sugeng dengan nada menyindir. Kepala Satpol PP Sintang, Antonius dikonďŹ rmasi Equator mengatakan, bahwa peristiwa itu terjadi saat pihaknya sedang menggelar razia penertiban para pengantre. Kita di sini tugas. Ada surat perintahnya, tegas Anton sembari melakukan klariďŹ kasi bahwa luka gores di kening pelapor bukanlah karena perbuatan kasar maupun aksi brutal pihak Satpol PP. Waktu kita tanya, pelapor berontak dan marah-marah. Saat berontak, saya buka helm nya. Karena pada saat berontak pelapor menggunakan helm, maka terjadilah luka goresan itu. Sebenarnya saya kurang tahu apakah luka itu akibat terkena jari, helm atau memang luka lama, kilah Anton. (din)

........ dari halaman 9 warga Afganistan itu tidak memiliki uang. Akhirnya Cahyo membawa mereka ke rumah Guntur. Selama enam hari, mereka pun menginap di rumah Guntur. Hingga akhirnya, keenam warga Afganistan tersebut diamankan Polsek Pontianak Timur. Selama di rumah Guntur, mereka seperti biasa dan sering kelaur rumah, ujarnya. (arm)


PEMERINTAH KABUPATEN KAPUAS HULU

PEMERINTAH KABUPATEN KAPUAS HULU

SEKRETARIAT DAERAH

SEKRETARIAT DAERAH

Jalan Antasari No. 02 Telp. (0567) – 21003 Fax. (0567) – 21397 PUTUSSIBAU 78711

Jalan Antasari No. 02 Telp. (0567) – 21003 Fax. (0567) – 21397 PUTUSSIBAU 78711

TIM SELEKSI CALON DIREKSI PERUSAHAAN DAERAH UNCAK KAPUAS KABUPATEN KAPUAS HULU PERIODE TAHUN 2011-2015

TIM SELEKSI CALON DIREKTUR PERUSAHAAN AIR MINUM KABUPATEN KAPUAS HULU PERIODE TAHUN 2011-2015

PENGUMUMAN

PENGUMUMAN

NOMOR : 500/1230/EKON/2011

NOMOR : 500/1229/EKON/2011

Mencermati perkembangan setelah dikeluarkannya pengumuman oleh Pemerintah Daerah, maka dengan ini Tim Seleksi Calon Direksi Badan Usaha Milik Daerah PD Uncak Kapuas, memperpanjang masa penerimaan sampai dengan 10 Juni 2011, untuk mengikuti seleksi /test/ujian dalam rangka mengisi Jabatan Direksi Badan Usaha Milik Daerah PD. Uncak Kapuas Kab. Kapuas Hulu Prov. Kalimantan Barat sebanyak 4 (empat) orang yaitu Direktur Utama, Direktur Administrasi, Direktur Keuangan serta Direktur Produksi, dengan ketentuan sebagai berikut : I.

PERSYARATAN UMUM 1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, setia dan taat pada Pancasila, UUD 1945 dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. 2. Warga Negara Indonesia (WNI). 3. Tidak pernah terlibat baik secara langsung maupun tidak langsung dalam setiap kegiatan yang mengkhianati Negara. 4. Sehat jasmani dan rohani, serta berusia paling rendah 35 tahun dan paling tinggi 48 tahun atau berusia paling tinggi 45 tahun bagi pelamar dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) per tanggal 1 Januari 2011. 5. Memiliki kepribadian dan sifat-sifat kepemimpinan. 6. Mempunyai pengetahuan, kecakapan dan pengalaman pekerjaan yang cukup dibidang pengelolaan perusahaan. 7. Berwibawa, jujur dan bertanggung jawab.

Mencermati perkembangan setelah dikeluarkannya pengumuman oleh Pemerintah Daerah, maka dengan ini Tim Seleksi Calon Direktur Perusahaan Air Minum, memperpanjang masa penerimaan sampai dengan 10 Juni 2011, untuk mengikuti seleksi /test/ujian dalam rangka mengisi Jabatan Direktur Utama PDAM Kab. Kapuas Hulu Prov. Kalimantan Barat, dengan ketentuan sebagai berikut : I.

PERSYARATAN UMUM 1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, setia dan taat pada Pancasila, UUD 1945 dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. 2. Warga Negara Indonesia (WNI). 3. Tidak pernah terlibat baik secara langsung maupun tidak langsung dalam setiap kegiatan yang mengkhianati Negara. 4. Sehat jasmani dan rohani, serta berusia paling rendah 35 tahun dan paling tinggi 55 tahun bagi pelamar yang berasal dari PDAM atau berusia paling tinggi 50 tahun bagi yang berasal dari luar PDAM per tanggal 1 Januari 2011. 5. Memiliki kepribadian dan sifat-sifat kepemimpinan. 6. Mempunyai pengetahuan, kecakapan dan pengalaman pekerjaan yang cukup dibidang pengelolaan perusahaan. 7. Berwibawa, jujur dan bertanggung jawab.

II.

PERSYARATAN KHUSUS 1. Pendidikan minimal Strata 1 (S-1) semua jurusan. 2. Mempunyai pengalaman kerja mengelola perusahaan, yang dibuktikan dengan surat keterangan (referensi) dari perusahaan sebelumnya dengan penilaian baik. 3. Bagi pelamar yang berasal dari Pegawai Negeri sipil (PNS) : a. Pangkat/golongan minimal Pembina (IV/a) atau menduduki jabatan minimal Esselon III; b. Mendapat ijin tertulis dari Pimpinan; c. Apabila dinyatakan lulus, bersedia mengundurkan diri atau melepaskan jabatan struktural sebelum ditetapkan sebagai Direktur. 4. Pernah mengikuti pelatihan manajemen air minum di dalam atau luar negeri yang telah terakreditasi dan dibuktikan dengan sertifikat atau ijazah. Bagi yang belum memiliki apabila dinyatakan lulus diwajibkan mengikuti pelatihan. 5. Menyampaikan proposal tentang visi, misi dan strategi perusahaan selama 4 (empat) tahun kedepan dalam rangka meningkatkan pelayanan dan kinerja PDAM Kab. Kapuas Hulu 6. Bersedia bekerja penuh waktu dan berdomisili di Kota Putussibau Kab. Kapuas Hulu. 7. Membuat pernyataan tertulis di atas kertas bermaterai mengenai kesanggupan tidak menjadi anggota maupun pengurus partai politik apabila terpilih menjadi Direktur PDAM Kab. Kapuas Hulu. 8. Apabila dinyatakan lulus, bersedia menandatangani kontrak selama 4 (empat) tahun dan selama jangka waktu tersebut tidak dibenarkan mengundurkan diri, kecuali ada reorganisasi, melakukan tindakan yang merugikan PDAM, melakukan tindakan atau bersikap yang bertentangan dengan kepentingan Daerah atau Negara, mencapai batas usia 60 (enam puluh) tahun, dan tidak dapat melaksanakan tugasnya.

II.

PERSYARATAN KHUSUS 1. Pendidikan minimal Strata 1 (S-1) semua jurusan. 2. Mempunyai pengalaman kerja di bidang pengelolaan perusahaan, yang dibuktikan dengan surat keterangan (referensi) dari perusahaan sebelumnya dengan penilaian baik. 3. Menyampaikan proposal tentang visi, misi dan strategi perusahaan selama 4 (empat) tahun kedepan dalam rangka meningkatkan pelayanan dan kinerja PD. Uncak Kapuas Kab. Kapuas Hulu. 4. Bagi pelamar dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) : a. Pangkat/golongan minimal Pembina (IV/a) atau menduduki jabatan minimal Esselon III; b. Mendapat ijin tertulis dari Pimpinan; c. Apabila dinyatakan lulus, bersedia untuk melepaskan jabatan struktural sebelum ditetapkan sebagai Direksi. 5. Memiliki NPWP atas nama perseorangan. 6. Bersedia bekerja penuh waktu dan berdomisili di Kota Putussibau Kab. Kapuas Hulu. 7. Membuat pernyataan tertulis di atas kertas bermaterai mengenai kesanggupan tidak menjadi anggota maupun pengurus partai politik apabila terpilih menjadi Direksi PD. Uncak Kapuas Kab. Kapuas Hulu. 8. Apabila dinyatakan lulus, bersedia menandatangani kontrak selama 4 (empat) tahun dan selama jangka waktu tersebut tidak dibenarkan mengundurkan diri, kecuali ada reorganisasi, melakukan tindakan yang merugikan PD. Uncak Kapuas, melakukan tindakan atau bersikap yang bertentangan dengan kepentingan Daerah atau Negara dan tidak dapat melaksanakan tugasnya.

III.

TATA CARA PENDAFTARAN 1. Lamaran ditulis tangan dan ditandatangani sendiri oleh pelamar dengan dibubuhi materai Rp.6.000,- ditujukan kepada Tim Seleksi Calon Direksi PD. Uncak Kapuas Kab. Kapuas Hulu , dengan melampirkan : a. Pasfoto berwarna terbaru ukuran 4x6 cm sebanyak 4 (empat) lembar; b. Fotocopy Kartu Tanda Penduduk yang masih berlaku 1(satu) lembar; c. Fotocopy Ijazah, transkrip nilai yang telah dilegalisir oleh instansi yang berwenang; d. Referensi dari perusahaan; e. Surat ijin tertulis dari Pimpinan (bagi PNS); f. Surat Keterangan Catatan Kepolisian; g. Surat Keterangan Kesehatan dan Bebas Narkoba dari Tumah Sakit Pemerintah; h. Daftar riwayat hidup dan daftar riwayat kerja (Curiculum Vitae); i. Membuat Surat Pernyataan bermaterai Rp. 6.000,- yang menyatakan : (1) Bersedia bekerja penuh waktu; (2) Bersedia berdomosili di Kota Putussibau Kab. Kapuas Hulu Prov. Kalimantan Barat; (3) Tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan keputusan pengadilan yang mempunyai kekuatan hukum yang tetap; (4) Tidak pernah terlibat dalam gerakan yang menentang Pancasila, UUD 1945, Negara dan Pemerintah; (5) Tidak pernah diberhentikan dengan tidak hormat sebagai pegawai/karyawan suatu instansi pemerintah/swasta; (6) Tidak terikat hubungan keluarga dengan Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah atau Badan Pengawas sampai derajat ketiga menurut garis lurus atau kesamping termasuk menantu atau ipar; (7) Bersedia mengundurkan diri atau melepaskan jabatan struktural (bagiPNS); (8) Bersedia untuk tidak mengundurkan diri sebelum masa bhakti berakhir. 2. Berkas Lamaran (surat lamaran beserta lampirannya) dikirimkan kepada Tim Seleksi Calon Direksi PD. Uncak Kapuas Kab. Kapuas Hulu Cq. Bagian Perekonomian SETDA Kab. Kapuas Hulu ke alamat : Jl. Antasari No. 2 Putussibau Kab. Kapuas Hulu Prov. Kalimantan Barat. 3. Berkas Lamaran paling lambat diterima sebelum 10 Juni 2011.

III.

TATA CARA PENDAFTARAN 1. Lamaran ditulis tangan dan ditandatangani sendiri oleh pelamar dengan dibubuhi materai Rp.6.000,- ditujukan kepada Tim Seleksi Calon Direktur Utama PDAM Kab. Kapuas Hulu , dengan melampirkan : a. Pasfoto berwarna terbaru ukuran 4x6 cm sebanyak 4 (empat) lembar; b. Fotocopy Kartu Tanda Penduduk yang masih berlaku 1(satu) lembar; c. Fotocopy Ijazah, transkrip nilai dan sertifikat pelatihan manajemen air minum (bila ada) yang telah dilegalisir oleh instansi yang berwenang; d. Referensi dari perusahaan; e. Ijin tertulis dari Pimpinan (bagi PNS); f. Surat Keterangan Catatan Kepolisian; g. Surat Keterangan Kesehatan dan Bebas Narkoba dari Rumah Sakit Pemerintah; h. Daftar riwayat hidup dan daftar riwayat kerja (Curiculum Vitae); i. Membuat Surat Pernyataan bermaterai Rp. 6.000,- yang menyatakan : (1) Bersedia bekerja penuh waktu; (2) Bersedia berdomosili di Kota Putussibau Kab. Kapuas Hulu Prov. Kalimantan Barat; (3) Tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan keputusan pengadilan yang mempunyai kekuatan hukum yang tetap; (4) Tidak pernah terlibat dalam gerakan yang menentang Pancasila, UUD 1945, Negara dan Pemerintah; (5) Tidak pernah diberhentikan dengan tidak hormat sebagai pegawai/karyawan suatu instansi pemerintah/swasta; (6) Tidak terikat hubungan keluarga dengan Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah atau Badan Pengawas sampai derajat ketiga menurut garis lurus atau kesamping termasuk menantu atau ipar; (7) Bersedia mengundurkan diri atau melepaskan jabatan struktural (bagi PNS); (8) Bersedia untuk tidak mengundurkan diri sebelum masa bhakti berakhir. 2. Berkas Lamaran (surat lamaran beserta lampirannya) dikirimkan kepada Tim Seleksi Calon Direktur Utama PDAM Kab. Kapuas Hulu Cq. Bagian Perekonomian SETDA Kab. Kapuas Hulu ke alamat : Jl. Antasari No. 2 Putussibau Kab. Kapuas Hulu Prov. Kalimantan Barat. 3. Berkas Lamaran paling lambat diterima sebelum 10 Juni 2011.

IV.

TAHAPAN SELEKSI 1. Pengumuman seleksi; 2. Seleksi administrasi tanggal 13 Juni sampai 17 Juni 2011; 3. Pengumunan hasil seleksi administrasi tanggal 20 Juni 2011; 4. Ujian kepatutan dan kelayakan (meliputi psikotes, pemaparan visi dan misi dan wawancara) tanggal 22 – 26 Juli 20011; 5. Pengumuman hasil seleksi tanggal 29 Juli 2011. Peserta yang dinyatakan lulus dalam setiap tahapan seleksi, akan dihubungi oleh Tim Seleksi Calon Direksi PD. Uncak Kapuas Kab. Kapuas Hulu. Putussibau, 26 Mei 2011 a.n. BUPATI KAPUAS HULU SEKRETARIS DAERAH selaku Ketua Tim Seleksi

IV.

TAHAPAN SELEKSI 1. Pengumuman seleksi; 2. Seleksi administrasi tanggal 13 Juni sampai 17 Juni 2011; 3. Pengumunan hasil seleksi administrasi tanggal 20 Juni 2011; 4. Ujian kepatutan dan kelayakan (meliputi psikotes, pemaparan visi dan misi dan wawancara) tanggal 22-26 Juli 2011; 5. Pengumuman hasil seleksi tanggal 29 Juli 2011. Peserta yang dinyatakan lulus dalam setiap tahapan seleksi, akan dihubungi oleh Tim Seleksi Calon Direktur Utama PDAM Kab. Kapuas Hulu. Putussibau, 26 Mei 2011 a.n. BUPATI KAPUAS HULU SEKRETARIS DAERAH selaku Ketua Tim Seleksi

Ir. H. MUHAMMAD SUKRI Pembina Utama Muda NIP 19590922 198903 1 004

Ir. H. MUHAMMAD SUKRI Pembina Utama Muda NIP 19590922 198903 1 004

bumi daranante

Jumat, 27 Mei 2011

Kabupaten Sanggau Membangun pemakaman lama penuh bangun kebersamaan

Getol Bangun USB, Demi Cetak SDM Bagus

Meliau United dan Mitra Andalas Panen Gol Jadwal Dara Nate Cup Jumat (27/5) Kapuas FC A vs PS Bisomu vs

Wakil Bupati Sanggau, sedang menandatangi prasasti SMPN 3 Tayan Hulu, kemarin. Sanggau. Wakil Bupati Sanggau Paolus Hadi SIP MSi mengungkapkan berdasarkan data statistik, usia sekolah di Bumi Dara Nante ratarata baru mencapai 6,2 tahun. Mencermati hal itu, rata-rata penduduk di Kabupaten Sanggau, jika diukur dari usia sekolah, hampir merata belum tamat SMP. Lantas, program wajib belajar sembilan tahun. Semestinya telah selesai dilaksanakan pada akhir tahun pelajaran 2008 hingga tahun 2009. Namun, hingga sekarang belum juga tuntas. Kondisi ini, jelas merupakan hambatan dalam upaya untuk peningkatan sumber daya manusia (SDM). Banyak usia 13-15 tahun, berada di daerah yang letak geografisnya terpencil dan terisolir. Ditambahkan lagi, kondisi ekonomi orang tua terbilang lemah. Naha, makanya masih banyak anak usia sekolah, mestinya sudah menginjak bangku SMP. Namun, tidak sekolah dengan berbagai alas an, tutur Hadi ketika meresmikan unit sekolah baru (USB) SMP Negeri 3 Tayan Hulu, kemarin lalu. Mencermati kondisi itu tegas Hadi, Pemkab Sanggau terus mengupayakan untuk mendorong dan memperjuangkan program percepatan wajib belajar 9 tahun. Langkah tersebut antara lain dilaksanakan, dengan dengan membangun beberapa unit sekolah baru SMP. Selain itu, mengembangkan beberapa SMP satu atap tersebar di beberapa wilayah. Ini semua, karena kerja sama yang baik antara Pemkab Sanggau dengan Pusat. Bayangkan, dari tahun 2007 hingga 2010 lalu. Pemkab Sanggau telah berhasil membangun 19 USB SMP dan 9 SD Negeri dan SMP satu atap, tuturnya. Peresmian USB SMPN 3 Tayan Hulu, terletak di Dusun Sanjan Emberas, Desa Pandan Sembuat itu, disambut dengan antusias oleh masyarakat setempat. Harapannya, anak-anak usia sekolah di kawasan itu, tidak mesti jauh-jauh untuk menimba ilmu setingkat SMP. (SrY)

New Yubeleum PS Mukok

Sanggau. Tim Mitra Andalas (MA), Bodok, kandaskan Taba Raya ( TR) 4-0, pada laga di leg kedua liga Dara Nante Cup. Sedangkan laga di leg pertama, Meliau United (MU) hujan gol, setelah berhasil mencukur habis Kenari FC dengan score telak 7-1. Demikian hasil di laga lanjutan Liga Dara Nante Cup di lapangan Rawa Bakti, kota Sanggau, Kamis (26/5). Laga di leg kedua, berlangsung seru. Kendati pun, TR harus menyerah tanpa balas 0-4 atas MA. Berlaga di depan seribuan penonton yang memadati lapangan Rawa Bakti, Sanggau. Tim MA tampil sangat gemilang. Sejak kick off oleh wasit Abang Dani yang akrab disapa Loko, dengan inspektur pertandingan, Supardi dan dipandu komentator kawakan Anjas Situmorang tersebut. Sejak menit awal, MA langsung merangsek ke barisan pertahanan

Penjaga Gawang Taba Raya, berjibaku menyelamatkan gawangnya ( M Khusyairi) TR, yang dimotori Eko P, Yudas P dan Irawan. Sedangkan MA diperkuat AY Purba, S Bai dan Asep. Serangan melalui berbagai lini terus dilancarkan pemain MA. Memasuki menit ke-16, S Bai berhasil merobek jala gawang TR yang dikawal Yanto, setelah melalui kemelut di muka gawang TR. Kedudukan berubah 1-0

untuk MA. Merasa di atas angin, MA terus melancarkan serangan, melalui kerja sama apik dari sektor tengah. Beberapa menit kemudian, Asef berhasil menggetarkan gawang TR, di menit ke 21. Melalui sontekan keras di pojok kiri gawang Yanto. Kendati ketinggalan 0-2, tak membuat tim TR patah semangat dan mencoba melakukan

penetrasi ke barisan pertahanan MA. Namun, serangan selalu kandas dihadang palang pintu MA. Namun, demikian beberapa kali peluang nyaris membuahkan gol. Unggul 2-0 untuk MA bertahan hingga jeda turun minum. Tim TR seakan bangkit dan kian menggelorakan penyerangan. Meski selalu kandas, penyerangan dilancarkan dari berbagai lini.

Keasyikan menyerang, tak pelak membuat pemain TR sedikit lengah. Kondisi itu dimanfaatkan pemain MA dan melancarkan serangan balik bertubi-tubi. Tepat di menit ke-70, terjadi pelanggaran di kotak penalti area. Hendrik sebagai eksekutor sukses merobek gawang Yanto. Kedudukan berubah menjadi 3-0 untuk MA. Lantas di menit ke-75, melalui kerja sama apik, S Abai kembali menyarangkan si kulit bundar ke gawang TR. Sekaligus membukukan kemenangan menjadi 4-0 atas tim TR. Kemenangan itu, menghantarkan tim ini melaju ke babak 32 besar. Sementara laga di leg pertama MU menjamu Kenari FC, awalnya berlangsung cukup a lot. Namun, Kenari FC mesti mengakui keandalan tim MU yang bermarkas di Kecamatan Meliau itu. Pemain MU, Wonosius alias Wowon, membuat hattrick setelah menyarangkan empat gol ke gawang Kenari FC, di menit ke-26, 27,44, dan 73. Sedangkan gol lainnya dicetak Irwan di menit ke-33, Suhardi menit ke-35 dan Virga di menit ke-66. Sedangkan gol balasan Kenari FC tercipta ddi menit ke-31, melalui kaki Sahidon. (SrY)

PTPN 13 Kembayan Tingkatkan Produksi SANGGAU. Produksi kebun inti Kembayan terbilang menurun, beberapa waktu belakangan ini. Kondisi ini, bukan tak beralasan. Pemicunya, dikarenakan kondisi buah tandan buah segar (TBS) yang belum merata matang. Mencermati kondisi itu, Manager PTPN XIII Kembayan, Ir MH Damanik mengambil berbagai langkah yang cukup cemerlang, di antaranya melakukan berbagai pembenahan dan penataan serta pembinaan. Khususnya, melaksanakan perbaikan jalan angkutan panen di berbagai antero kebun. Selain itu, melaksanakan pembinaan secara berkelanjutan terhadap karyawan, agar kinerjanya semakin meningkat. Salah satu tujuan dilaksanakan upaya-upaya itu, dengan tujuan

jika terjadi panen serempak. Maka, karyawan tidak lagi kewalahan. Di samping itu, guna untuk berbenah diri untuk menyambut, jika kondisi panen kebun pada titik puncak. Disebabkan dengan meratanya TBS matang beberapa waktu ke depan. Kita selalu siap, menyongsong panen serempak. Terlebih lagi, kita sudah memiliki pabrik sendiri di Kembayan. Jadi lebih mudah dalam hal mengolah produksi TBS tersebut, tegas Manejer Kebun Inti Kembayan, Damanik, kemarin lalu. Dipaparkan Damanik, produksi TBS merupakan target kerja utama. Untuk itu, dengan membaiknya produksi TBS, maka penghasilan petani dan Negara turut membaik. Termasuk pen-

ingkatan pendapatan asli daerah dan penduduk setempat yang berada di sekitar lingkungan perkebunan tersebut. Kuncinya, sekarang bagaimana kita menjaga situasi tetap kondusif. Lantas dengan demikian maka produksi jelas akan meningkat pula, tuturnya. Soalnya kata Damanik, keamanan merupakan bagian utama dari perkembangan dan kemajuan sebuah perkebunan. Tanpa itu semua, jelas produktivitas sebuah perkebunan, sangat mustahil bisa terwujud. Lagian kalau situasi kondusif. Jelas kenyamanan akan tercipta. Kemudian, hasil panen pun jelas akan sangat meningkat pula, Ini jelas akan memberikan dampak positif bagi masyarakat, tukas-

nya. Selain itu, papar Damanik, saat ini pihaknya sedang melaksanakan pengembangan lahan perkebunan, di wilayah Desa Semayang dan Tanjung Bunga. Pengembangan ini, sesuai permintaan masyarakat. Makanya, kita sangat merespon hal ini, pungkasnya. Humas DAD Kabupaten Sanggau, Firmus Bambang mendukung langkah yang diambil PTPN 13 Kembayan. Selama demi untuk kesejahteraan dan kemajuan masyarakat di Kembayan khususnya serta Kabupaten Sanggau umumnya. Upaya itu jelas sangat kita dukung. Selama demi untuk kepentingan masyarakat secara utuh, tegas pria yang aktif dalam

Manager PTPN 13 Kembayan, didampingi Firmus Bambang Humas DAD Kabupaten Sanggau. M KHUSYAIRI/EQUATOR


landak edo’

14

injeh karaja

Berikan Suara NGABANG. Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Landak, Sudianto, mengajak seluruh lapisan masyarakat yang terdaftar sebagai pemilih tetap dalam Pemilukada Landak, untuk memberikan hak suara pada 9 Juni mendatang di tempat pemungutan suaran (TPS) yang telah ditetapkan. Suara masyarakat menentukan masa depan Kabupaten Landak dalam periode lima tahun mendatang. Pilihlah pasangan calon bupati dan wakil bupati ada. Tiga pasangan calon sudah menyampaikan visi, misi dan program masing-masing di gedung DPRD Landak, belum lama ini, tegas Sudianto kepada Equator, Kamis (26/5). Ia mengatakan, pasangan calon bupati dan wakil bupati, Syahdan Anggoi-Honorius Bruno, Adrianus Asia Sidot-Herculanus Heriadi dan Suprianto-Sujarni juga akan diundang lagi pada 5 Juni, sebagai hari kampanye terakhir untuk debat publik. Di situ nanti juga akan diminta menyampaikan visi dan misi dan akan diuji para panelis, ujar Sudianto. Sudianto menambahkan, jumlah daftar pemilih tetap ditetapkan 244.996 orang dan 949 TPS melalui pleno KPU. Sebelumnya dipaparkan dan disetujui masing-masing tim sukses tiga pasangan calon. (rie)

suara direk

Laporkan Program KB NGABANG. Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kabupaten Landak, Nyemas Srikandi, mengatakan dalam rangka mendukung pengelolaan program Keluarga Berencana (KB) nasional, sesuai dengan visi, misi serta grand strategi. Ptugas pencatatan dan pelaporan perlu melaksanakan sistem pedoman, dan tata kerja pencatatan, dan pelaporan program KB nasional secara terpadu, berdayaguna dan berhasilguna, katanya saat rapat koordinasi denga petugas KB, belum lama ini. Menurutnya, adapun yang melatarbelakangi pertemuan tersebut, yakni masih rendahnya cakupan pelaporan klinik KB pemerintah/swasta, dokter praktik swasta dan bidan praktik swasta. Kemudian, belum semua pelaporan klinik KB pemerintah/swasta, dokter praktik swasta dan bidan praktik swasta melaporkan hasil pelayanan KB-nya dengan benar. Belum ada petugas penghubung yang mengambil laporan dari pelaporan klinik KB pemerintah/swasta, dokter praktik swasta dan bidan praktik swasta di Kabupaten/Kota, katanya. (rie)

Membangun Negeri Intan

Jumat, 27 Mei 2011

Jangan Hanya Andalkan Petugas Kebersihan NGABANG. Kepala Kantor Kebersihan dan Pertamanan Landak, Fransiskus Asius, mengatakan urusan kebersihan jangan hanya diserahkan kepada pemerintah. Perlu kesadaran dari semua lapisan masyarakat. Kalau urusan kebersihan semuanya diserahkan kepada pemerintah, jelas tidak akan tertangani, karena personel di lapangan sangat terbatas. Karena itu, perlu kesadaran bersama dari

pemerintah, baik dari pimpinan tertinggi sampai dengan pegawai yang di bawah, serta masyarakat harus melakukan dan membiasakan hidup bersih, ungkap Asius, baru-baru ini. Penanggungjawab titik pantau kebersihan mesti bertanggungjawab atas pekerjaannya. Baik di tingkat SD, SMP, dan SMA. Terutama lingkungan pendidikan dan kesehatan. Dia menambahkan, Kabupaten

Landak dalam hal kebersihan berada di peringkat kedua untuk kategori kota kecil, peringkat pertama ditempati Kabupaten Sintang. Sedangkan untuk kategori kota sedang, Kabupaten Landak berada di peringkat keempat setelah Singkawang di posisi pertama, Pontianak di posisi kedua, dan Sintang di posisi ketiga. Sekarang ini sedang digalakkan anggota oranye yang dimiliki, jadi personel di lapangan

sudah bersih-bersih tiap Jumat, jelasnya. Asius juga mengajak satuan kerja perangkat daerah (SKPD) mulai membersihkan kantor-kantor mereka sendiri. Ini penting, sebagai contoh kepada masyarakat. Karena salah kantor yang mendapat teguran langsung dari bupati mengenai masalah kebersihan. Ditambahkannya, tahun mendatang Pemkab menargetkan

Piala Adipura. Untuk mendapatkan Adipura, perlu kekompakan dari semua pihak, termasuk SKPD yang ada di Landak. Ia juga menegaskan Kantor Kebersihan dan Pertamanan idealnya dinaikkan statusnya menjadi dinas. Kami mengajak semua masyarakat untuk peduli kebersihan. Memulainya dari lingkungan keluarga yang kecil, karena memulai kebiasaan seperti ini sangat sulit, tandasnya. (rie)

Pemilukada, Polisi Harus Netral NGABANG. Memasuki masa kampanye Pemilukada Landak, aparat keamanan, seperti polisi disibukkan dengan pengamanan, mulai dari pengawalan masing-masing pasangan calon bupati dan wakil bupati, juga mengatur arus lalu lintas saat massa menyemut pada kampanye terbuka. Tapi, polisi harus menjaga netralitas dalam bertugas melayani dan mengayomi masyarakat. Jika ada di antara anggota polisi, sersan maupun perwira ada hubungan emosional terhadap kandidat, dan ada perilaku kurang netral, mulai sekarang agar diinventarisasi dan dilaporkan, kita ambil langkah penertiban. Dari Pangdam juga demikian, tegas Kapolda Brigjen Pol Sukrawardi Dahlan saat pidato penandatanganan kesepakatan kampanye damai oleh para calon kepala daerah di Ngabang, baru-baru ini. Kapolda mengingatkan jajarannya, sebagai aparat keamanan polisi

dituntut netral dalam mengawal Pemilukada. Pengamanan yang sama harus diberikan kepada seluruh pasangan calon. Jika ada polisi memiliki hubungan kekerabatan kepada para calon dan indikasi keterlibatan keberpihakan, agar masyarakat memberikan informasi. Kapolda akan memerintahkan Kapolres untuk menginventarisasi. Kita ingin pelaksanaan Pemilukada Landak betul-betul menyerap aspirasi masyarakat. Tentu berjalan aman, lancar, damai dan demoktratis, ujarnya. Ia mengatakan, aparat keamanan bercermin beberapa kejadian di daerah lain, sehingga pihaknya mulai dari Kapolda, Panglima TNI, Kapolres, Dandim dan jajaran lain sepakat dengan empat pilar negara republik Indonesia. Kita semua sepakat membantu memfasilitasi masyarakat yang ada di daerah ini menciptakan keamanan, tandas Sukrawardi.(rie)

Polisi saat gelar pasukan pengamanan pemilukada. Dokumen/Equator

bumi lawang kuari

balai betomu

Bupati Buka Rakerda TP-PKK Sekadau

Percepatan Pembangunan dari Keluarga Peserta khidmat ikuti sosialisasi PP 53/2010.

Sosilaisasi PP 53/2010 SEKADAU. Bagian Hukum dan Hak Asasi manusia (HAM) Sekda Sekadau bekerja sama dengan Kantor Kepegawaian Daerah (KKD) Sekadau, gelar sosialisasi peraturan pemerintah nomor 53 tahun 2010 (PP 53/2010) tentang disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS) bertempat, di Aula Serba Guna lantai dua kantor Bupati Sekadau, Selasa (24/5). Hadir dalam acara tersebut, bupati Sekadau Simon Petrus SSos MSi, Wakil Bupati Rupinus SH MSi, Sekda Drs Yohanes Jhon, Kepala BKD Kalbar Drs Robertus Isdius MSi, para narasumber, asisten, kepala dinas, badan, kantor, camat dan bagian di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sekadau. Bupati Simon Petrus dalam sambutannya mengatakan PP 3/1980 tentang peraturan disiplin pegawai negeri sipil sudah tidak sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan keadaan, sebagai gantinya terbitlah PP 53/2010. Dijelaskan orang nomor satu di Bumi Lawang Kuari ini, dalam PP 53/2010, ada yang perlu mendapat perhatian yaitu tentang hukuman disiplin bagi PNS yang tidak masuk kerja dan menaati jam kerja sebagaimana dalam pasal 3 angka 11. Kepada pimpinan SKPD saya mengimbau supaya membina pegawainya masing-masing. Hal ini kita lakukan dalam rangka kita memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat, katanya Dilanjutkan Simon, mengutip PP 53/2010 pasal 5 disebutkan PNS yang tidak menaati ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pasal 3 ayat 11 mengenai masuk kerja dan menaati ketentuan jam kerja dan pasal 4, dijatuhi hukuman disiplin. Jenis hukuman disiplin sedang terdiri dari, penundaan kenaikan gaji berkala selama satu tahun, penundaan kenaikan pangkat selama satu tahun, dan penurunan pangkat setingkat lebih rendah selama satu tahun. Sedangkan jenis hukuman disiplin berat terdiri dari, penurunan pangkat setingkat lebih rendah selama tiga tahun, pemindahan dalam rangka penurunan jabatan setingkat lebih rendah, pembebasan dari jabatan, pemberhentian dengan hormat tidak atas permintaan sendiri sebagai PNS dan pemberhentian tidak dengan hormat sebagai PNS. Masih menurut bupati, dalam pasal 10 angka 9, disebutkan masuk kerja dan menaati ketentuan jam kerja sebagaimana dimaksud dalam pasal 3 angka 11 berupa, penurunan pangkat setingkat lebih rendah selama tiga tahun. Pemindahan dalam rangka penurunan jabatan setingkat lebih rendah bagi PNS yang menduduki jabatan struktural atau fungsional tertentu, kalau tidak masuk kerja tanpa alasan yang sah selama 36 sampai dengan 40 hari kerja.(tar/humas)

SEKADAU. Keberadaan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK), diharapkan bukan hanya sebatas simbol tapi harus ikut berperan di percepatan pembangunan Sekadau. Program itu akan kuat alau dimulai dari keluarga tiap insan warga Sekadau. Demikian salah satu manifestasi (bukti nyata) kalau kesejahteraan menjadi salah modal bagi terciptanya Sekadau yang lebih makmur, adil, sentosa, dan bahagia. Sebagaimana disampaikan Bupati Sekadau Simon Petrus SSos MSi, di sela-sela membuka acara Rapat Kerja Daerah (Rakerda) TP-PKK Kabupaten Sekadau tahun 2011 di Gedung Kateketik Selasa (24/5). Sebelumnya, Bupati Simon Petrus didampingi wakil Bupati Sekadau Rupinus SH MSi, Sekda Sekadau Yohanes Jhon, usai membuka acara sosialisasi peraturan pemerintah nomor 53 tentang disiplin pegawai di aula kantor bupati Sekadau. Di kedua acara, sejumlah pejabat penting, baik vertikal maupun horizontal

Bupati Simon Petrus (tengah) berfoto bersama dengan peserta Rakerda TP-PKK Sekadau di gedung Kateketik, Selasa (24/5). ANTONIUS SUTARJO/EQUATOR

di lingkungan pemerintah kabupaten Sekadau tampak hadir. Dalam laporannya ketua panitia, Ny Kristina Rupinus mengatakan Rakerda yang dilaksanakan mulai dari 24 sampai 26 Mei 2011, diikuti sebanyak 201 orang peserta yang terdiri dari PKK kabupaten, kecamatan, dan desa. Adapun tema dalam kegiatan Rakerda PKK 2011 ini, yaitu melalui Rakerda PKK Sekadau 2011 sebagai realisasi tindak lanjut hasil Rakerda VII PKK Kalbar 2010. Rakerda mengusung tajuk Kita Mantapkan

Kinerja TP-PKK Secara Profesional . Wakil Ketua TP-PKK Sekadau ini juga menyebutkan, narasumber dalam Rakerda ini yaitu Bupati Sekadau, Ketua TP-PKK Sekadau, Sekretariat TP-PKK Sekadau, dan Kepala SKPD di lingkungan Pemkab Sekadau. Sementara itu, Ketua TP-PKK Kabupaten Sekadau Ny Scolastika Simon Petrus dalam sambutannya mengatakan, rakerda tahun 2011 yang dilaksanakan ini merupakan tindak lanjut rapat kerja daerah VII TP-PKK Kalbar

pada 26-28 Oktober 2010 di Hotel Mercure Pontianak. Dijelaskan Scolastika, Rakerda PKK tahun 2011 yang dilaksanakan sekarang merupakan agenda yang dilaksanakan setiap lima tahun sekali. Dalam upaya TP-PKK mengevaluasi dan reeksi kinerja PKK dalam penyempurnaan pelaksanaan sepuluh program pokok PKK. Selain itu, untuk penertiban administrasi PKK secara terus-menerus sejalan dengan visi dan misi Kabupaten Sekadau yang sejahtera, mandiri dan demokratis.

Selain itu, lanjut Scolastika, untuk perencanaan program kerja yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat Sekadau dalam upaya membantu percepatan program kerja pemerintah. Selebihnya, untuk menjalin silaturahmi antarpengurus PKK mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan hingga desa yang merupakan tujuan dan harapan PKK, ujarnya. Keberadaan PKK yang tetap eksis sampai saat ini, sambung Scolastika, karena PKK mampu memposisikan dirinya sebagai mitra kerja pemerintah yang menyentuh langsung ke masyarakat, serta mempunyai kader hingga ke desa. Relawan yang mau bekerja secara ikhlas tanpa gaji sampai ke pelosok desa. Sementara itu dalam sambutannya Bupati Sekadau Simon Petrus mengatakan PKK memiliki tanggungjawab dalam mendukung pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Sekadau. PKK juga dapat memberikan motivasi dan membantu kegiatan masyarakat.(tar)

Pasar Sungai Ringin Diresmikan

Bupati Simon Petrus resmi membuka Pasar Sungai Ringin, Rabu (25/4). ANTONIUS SUTARJO/EQUATOR

SEKADAU. Setelah melalui proses pembangunan dalam kurun waktu yang cukup lama, akhirnya pasar tradisional Sungai Ringin Sekadau diresmikan Bupati Sekadau Simon Petrus,

Rabu (25/5). Peresmian dihadiri pula, ketua DPRD Kabupaten Sekadau, ketua TP-PKK Kabupaten Sekadau, para kepala dinas, Camat Sekadau Hilir, serta unsur musy-

awarah pimpinan daerah (Muspida) Sekadau. Dalam sambutannya Bupati Sekadau Simon Pertus mengatakan, pembangunan pasar tradisional merupakan upaya Pemkab Sekadau untuk melestarikan budaya pasar dengan pola tradisional yang sudah ada, diwariskan secara turuntemurun. Saya juga berharap para pedagang bisa menjaga kebersihan pasar yang terbilang cukup megah ini untuk menarik perhatian pengunjung, kata Simon. Bupati membandingkan pasar tradisional di Kuala Lumpur, Malaysia. Di sana terdapat sebuah pasar tradisional dengan penataan yang sangat baik dan

bersih, sehingga mampu menarik para pengunjung kawasan pasar tersebut. Maka sudah sepantasnya kita harap dengan mencontohkan kebersihan pasar di daerah lain, di Sekadau ini juga bisa samasama kita lakukan. Kalau pasar tradisional di Kuala Lumpur itu ramai, pengunjungnya mulai dari masyarakat biasa sampai para pejabat, datang untuk belanja ataupun sekadar makan siang, cerita bupati. Di tempat yang sama, Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Kabupaten Sekadau, Makmur Pakpahan, kepada sejumlah wartawan mengatakan, pasar tradisional yang dibangun dengan menggunakan dana APBN

ini, merupakan upaya untuk merelokasi kawasan pasar yang berada di areal daerah aliran sungai Kapuas. Terlebih, beberapa waktu lalu kawasan tersebut terkena musibah kebakaran. Pasar ini dibangun untuk mengalihkan kawasan PKL di bantaran tepian sungai, kita utamakan peruntukkannya bagi pedagang yang mengalami musibah kebakaran, paparnya. Ia juga mengatakan fasilitas di kawasan pasar yang berkapasitas 27 lokal kios pedagang, sudah dilengkapi dengan listrik maupun staf pengelola. Ya tempat ini sudah siap nanti dijadikan area transaksi yang permanen, tambah Makmur. (tar)


15

Takzim Kaum

geliat kayong utara Jumat, 27 Mei 2011

Pemkab Fasilitator Penerimaan Praja IPDN PELAKSANA tugas (Plt) Kepala Bagian Kepegawaian Daerah (BKD) Setda Pemkab Kayong Utara, Romy Wijaya, S.Sos.M.Si mengatakan, pemerintah kabupaten hanya menjadi fasilitas penerimaan mahasiswa

Sekretariat Partai Gerindra KKU di Jalan Provinsi Sukadana-Teluk Batang. Kamiriludin/Equator

Gerindra Mendaftar ke Kesbangpol PARTAI Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kabupaten Kayong Utara (KKU) telah menyampaikan berkas agar terdaftar di Kantor Kebangsaan dan Politik (Kesbangpol) KKU. Hal ini dikemukakan Ketua Partai Gerindra KKU, Yamani SH didampingi Sekretaris, Zainudin Vandeo H ditemui di Sekretariat Partai Gerindra KKU, Jalan Provinsi Sukadana-Teluk Batang, Kamis (26/5). Yamani sendiri ditetapkan sebagai Ketua Partai Gerindra KKU sesuai SK DPP Partai Gerindra No:03-0270/Kpts/DPP-GERINDRA/2011 yang ditandatangani Ketua Umum Prof Dr Ir Suhardi, M.Sc dan SekjenAhmad Muzani menyetujui Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, H Prabowo Subianto. Yamani menyampaikan, pihaknya juga sudah siap untuk diverifikasi oleh DPP Partai Gerindra. Dalam waktu dekat tim dari DPP Partai Gerindra akan datang ke KKU untuk melakukan verifikasi internal, dan kita juga sudah siap untuk itu, ujarnya. (lud)

Sungai Paduan Belum Pernah Ikut Lomba Desa DESA Sungai Paduan, Kecamatan Teluk Batang belum pernah mengikuti kegiatan lomba desa tingkat Kabupaten Kayong Utara. Demikian ditegaskan pemuka masyarakat Desa Sungai Paduan, Zainudin Vandeo H kepada Equator di Sukadana, Kamis (26/5). Mantan Kepala Desa Zainudin Vandio H Sungai Paduan ini mengungkapkan, Desa Sungai Paduan memang pernah ikut lomba hingga berhasil mewakili Kabupaten Kayong Utara di tingkat Provinsi Kalbar serta mendapat juara dua pada tahun 2010. Hanya saja, dikatakannya, lomba yang dimenangkan tersebut bukan lomba desa melainkan lomba P2WKSS. Temanya beda, kalau yang diikuti Desa Sungai Paduan sekarang ini adalah mewakili Kecamatan Teluk Batang untuk lomba desa tingkat KKU tahun 2011. Tahun lalu itu lomba P2WKSS. Ini perlu saya luruskan karena Desa Sungai Paduan disebut sudah sering mewakili Kecamatan Teluk Batang dalam kegiatan lomba desa, ujar Zainudin. (lud)

Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN). Menurutnya, hanya terdapat 10 orang yang mengikuti seleksi penerimaan praja IPDN. Bahkan khusus pelajar asli Kayong Utara sangat

minim yang ikut mendaftar. Padahal kita sudah menyebarluaskan info penerimaan ke semua sekolah. Kok mereka protes, kata Romy menjawab Equator via telepon, belum lama ini.

Hal tersebut dikatakan Romy, menanggapi sorotan Himpunan Mahasiswa Kayong Utara (Himmakatra) yang menilai penerimaan praja IPDN KKU lebih banyak dari luar KKU. Romy menjelaskan, IPDN di-

maksud adalah formasi pusat. Bahkan, anggarannya pun dari pemerintah pusat dan yang melakukan tes juga dari pusat. Pemkab hanya memfasilitasi penerimaan berkas, tandasnya. (lud)

Perkuat Iptek dengan Pemahaman Imtaq MIN Sukadana Mesti Jadi Contoh SUKADANA. Penguasaan terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi juga harus dibekali dengan penguatan iman dan taqwa (Imtaq). Demikian disampaikan Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Kabag Kesejahteraan Sosial Setda Pemkab Kayong Utara, Eliani, SE pada Hari Ulang Tahun (HUT) ke II Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Sukadana, Kamis (26/5). Penguatan Imtaq dalam penguasaan ilmu pengetahuan, disampaikan Eliani, diperlukan agar pengetahuan yang bersifat umum erat kaitannya dengan pengetahuan agamis. Dengan begitu, diharapkan ada keseimbangan antara dunia dan

JUARA: 1.Geosit 2. AYA FC 3. Gasto Mandiri 4. Elang Muda

SUKADANA. Geosit keluar sebagai juara pertama kompetisi sepak bola, setelah sukses menaklukkan AYA FC (3-2) dalam laga final di Lapangan Geosper Desa Riam Berasap Jaya, Kecamatan Sukadana, Rabu (25/5). Sehari sebelumnya, Gasto Mandiri berhasil merebut juara tiga setelah berhasil menundukkan kesebelasan Elang Muda yang harus puas di posisi empat.

akhirat. MIN Sukadana ini merupakan lembaga pendidikan yang menitikberatkan pada pendidikan agama. Tentunya, penguatan moral hendaknya mampu menjadi contoh dan teladan bagi lembaga pendidikan lain, ujar Eliani seraya berharap melalui HUT ke II hendaknya sebagai langkah awal bagi MIN Sukadana untuk lebih maju. Kepala MIN Sukadana, Suhaimi Mandala, S.Pd berharap, MIN Sukadana ke depannya lebih berupaya untuk terus meningkat, kompak, kerjasama dan lebih mempersatukan jiwa dan segenap raga untuk memperkukuh persatuan dan kesatuan guna membangun MIN Sukadana selangkah lebih maju.

Eliani SE memukul gong petanda HUT ke II MIN Sukadana resmi dibuka. Kamiriludin/Equator

Pembukaan HUT ke II MIN Sukadana ditandai deng an pemukulan gong oleh Eliani yang mewakili Bupati Kayong Utara. Dilanjutkan dengan

pelepasan balon ke udara. Acara ini dihadiri Pgs Kepala Kemenag KKU, Kuitno, S.Pd, Sekretaris Disdik KKU, Gunawan ST, Camat Sukadana,

Agus Suratman SE, Kapolsek Sukadana, AKP Djailani, Komite MIN Sukadana, pemuka agama dan pemuka masyarakat serta para undangan lainnya. (lud)

Geosit FC Juara Liga Sukadana Di acara penutupan, Kepala Desa Riam Berasap Jaya, Bastarin Rask mengucapkan terima kasih atas suksesnya pertandingan tanpa adanya keributan sejak awal hingga usai. Dia juga memberikan apresiasi kepada segenap panitia dan para donatur yang ikut menyukseskan kegiatan tersebut. Sementara Kepala Desa Simpang Tiga, Rajali, berharap, kegiatan seperti ini dapat dilakukan secara kontinyu. Hal tersebut dimaksudkan agar dapat mencetak bibit-bibit

pemain yang berbakat. Saya harap kepada para pemenang untuk terus meningkatkan prestasi dan bagi yang kalah jangan merasa kecewa dan anggaplah kekalahan sebagai kesuksesan yang tertunda, ujar Rajali member support. Ketua Panitia Pertandingan, Samsudin Nur menyampaikan, kegiatan ini dilakukan dalam rangka memeriahkan HUT Pemuda ke I. Kegiatan ini juga kerjasama antara pemuda Desa Riam Berasap Jaya dengan Desa Simpang Tiga. (lud)

Kesebelasan Giosit bersuka ria setelah berhasil memboyong piala pertama usai menundukkan AYA FC di laga final. Kamiriludin/Equator

kabupaten ketapang

Pempadahan

Masyarakat Menjerit BBM Langka Hanura Setuju Bentuk Pansus

Kepala Desa Ulak Medang, M Thamrin, menunjukkan foto miting yang ada di desanya. Kiram Akbar/Equator

Desa Ulak Medang Butuh Jembatan KETAPANG. Kepala Desa Ulak Medang, Kecamatan Muara Pawan, M Thamrin, meminta Pemkab segera membangun jembatan eks lokasi miting untuk memudahkan mobilisasi masyarakat. Pasalnya, jika dibangun dengan swadaya masyarakat akan memicu ketegangan dengan pelaku miting. Tidak perlu yang permanen, yang penting bisa dilalui saja. Karena kalau kami buat dengan swadaya masyarakat, pelaku miting justru menagih uang dari kami, ujar Thamrin kepada Equator, kemarin. Dikatakannya, jika hal ini dibiarkan akan berpotensi pada konflik horizontal. Ia menceritakan di desanya terdapat lokasi miting. Lantaran jembatan yang dibangun hancur, akhirnya masyarakat membangunnya dengan swadaya sekitar enam bulan lalu. Setelah berjalan sekitar lima bulan, jembatan tersebut kemudian diperbaiki lagi. Masyarakat bergotong-royong untuk membangun jembatan tersebut. Ketika perbaikan yang kedua itu ada usul dari Karang Taruna supaya jembatan ini dijadikan miting. Uangnya untuk pengembangan olahraga, terutama sepak bola di desa. Karena semua sepakat, akhirnya dibuatlah surat kesepakatan. Hasil dari miting itu 50 persen untuk yang jaga, 40 persen masuk kas desa dan 10 persen untuk administrasi, ungkapnya. Rupanya si pelaku miting yang pertama, Sahbana, tak terima. Ia tetap menganggap jembatan yang dibangun masyarakat adalah haknya. Karena itu ia berhak mengambil uang hasil miting itu. Singkat cerita terjadi ketegangan antaran Sahbana, dengan warga desa setempat. Saya sudah jelaskan, tapi dia (Sahbana, red) tidak mau dengar. Dia menganggap lokasi itu adalah miliknya. Anak-anak karang taruna yang menjaga miting diusir. Kalau terus dibiarkan takutnya terjadi konflik, keluhnya. Geram dengan Sahbana yang tak mau mendengar penjelasan Kepala Desa, akhirnya sekitar 30 warga yang ikut bertogong-royong membangun jembatan itu merubuhkan jembatan tersebut. Warga akhirnya emosi. Itulah kami meminta biar pemerintah sajalah yang membangun. Kalau dibangun pemerintah tidak ada sengketa lagi, pintanya. (KiA)

Meski masih siang, SPBU sudah kehabisan BBM. Meski masyarakat terus mengeluh, tapi sampai saat ini tak ada penyelesaian soal kelangkaan BBM di Ketapang. Kiram Akbar/Equator

KETAPANG. Beberapa kali audiensi yang digelar tak sertamerta membuat suplai BBM di Ketapang normal. Kondisi saat ini bahkan semakin parah. SPBU hanya buka beberapa jam lantaran BBM khususnya premium keburu habis. Masyarakat terus menjerit. Suara wakil rakyat seolah tak digubris. Pembentukan panitia khusus (Pansus) BBM menjadi alternatif selanjutnya. Fraksi Hanura setuju jika dibentuk Pansus BBM. Soal-

nya masalah ini sudah terjadi berulang-ulang. Kalau hanya audiensi, beberapa hari setelah audiensi BBM normal. Setelah itu langka lagi, sesal Jamhuri Amir SH, Wakil Ketua DPRD Ketapang yang juga Ketua DPC Hanura Ketapang, kepada Equator, kemarin. D i k a t a k a n ny a , p e r s o a l a n kelangkaan BBM di Ketapang seperti tak pernah selesai. Sejak akhir 2010, sampai saat ini belum ada tanda-tanda BBM akan

kembali normal. Jamhuri juga mempertanyakan statemen SR Pertamina, John Haidir, pada audiensi di DPRD beberapa waktu lalu yang mengatakan suplai BBM untuk Ketapang berlebih. Katanya berlebih, tapi kenapa SPBU siang hari saja sudah tutup. Statement itu juga kita pertanyakan, apakah benar berlebih, cecarnya. Dikatakannya, dorongan pembentukan Pansus lantaran banyaknya izin-izin pembelian BBM

dengan menggunakan drum. Dengan demikian, para pembeli itu dapat dengan leluasa membeli BBM menggunakan drum. Menurut dia, izin-izin itu harus ditinjau ulang. jika mereka mengantongi izin, aparat pun tak dapat melakukan penertiban. Bagaimana mau ditertibkan kalau mereka punya izin. Kita setuju adanya Pansus salah satunya karena banyaknya izin yang dikeluarkan, terangnya. Permasalahan rupanya tak sampai di situ. Soalnya stok di SPBU minim, harga di tingkat eceran pun melambung tinggi. Bahkan sampai hingga Rp 12 ribu perliternya. Karena itu, ia meminta pemerintah untuk mematok Harga Eceran Tertinggi (HET). Terpisah, Plt Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ketapang, Ir Cipriana Lestari menegaskan untuk premium tak ada istilah HET. Dijelaskannya, HET hanya berlaku untuk minyak tanah.

Namun ke depannya ia berencana bersama bagian Ekonomi Pemkab Ketapang akan menetapkan HET untuk premium. Itu sifatnya kebijakan. Yang berhak menetapkan itu adalah Bagian Ekonomi. Kita harap ke depannya akan ada HET untuk premium, ujarnya ketika ditemui Equator di ruang kerjanya kemarin. Terkait soal banyak izin, Cipriana mengatakan itu bukan wewenangnya, melainkan Kantor Pelayanan Terpadu. Ia mengaku cukup banyak izin pengecer yang dikeluarkan. Berdasarkan data ESDM, setidaknya terdapat 25 izin pengecer yang telah dikeluarkan untuk wilayah Delta Pawan saja. Karena itu, ke depannya tidak akan dikeluarkan izin baru. Padahal untuk Delta Pawan tidak diperbolehkan lagi mengantongi izin eceran karena banyak SPBU, jelasnya. (KiA)

Tak Satupun Camat Laporkan Kebutuhan BBM

Staf ESDM menunjukkan contoh slip yang harus dibawa pengecer ketika membeli BBM di SPBU. Kiram Akbar/Equator

KETAPANG. Pelaksana tugas (Plt) Kadis Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ir Cipriana Lestari, mengaku sampai saat ini belum satupun Camat yang memberikan laporan soal kebutuhan BBM. Akibatnya program rayonisasi yang dicanangkan pemerintah tak dapat berjalan optimal. Pengambilan menggunakan drum itu hanya diperbolehkan bagi daerah yang tidak memiliki SPBU. Kalau menurut aturannya, Camat setempat menunjuk pengecer untuk membeli BBM dengan memberikan rekomendasi. ESDM kemudian mengeluarkan memo. Tapi sampai saat ini belum ada Camat yang melaporkan kebutuhan BBM

di wilayahnya, beber Cipriana ketika ditemui Equator di ruang kerjanya kemarin. Dikatakannya, secara teknis, memo yang dikeluarkan ESDM akan disesuaikan dengan kebutuhan BBM di kecamatan bersangkutan. Pengecer harus membeli BBM di SPBU yang telah ditentukan. Antara SPBU satu dengan lainnya dibedakan dengan warna slip pembelian BBM. Cipriana juga mengaku dua Minggu lalu telah melayangkan suarat edaran terkait distribusi BBM bersubsidi kepada setiap kecamatan, Polres maupun SPBU. Ini sebenarnya tergantung Camat. Kalau Camat segera melaporkan kebutuhan BBMnya mungkin bisa cepat. Ada

yang beralasan karena pengecer yang ditunjuk sedang mengurus izinnya, ungkapnya. Ia mengaku akan menggelar operasi bekerjasama dengan Satpol PP maupun Polisi terkait distribusi BBM. Hanya saja kata dia, meski surat edaran telah dilayangkan, namun pihak SPBU meminta surat penegasan terkait tidak bolehnya pengecer dari wilayah kota Ketapang untuk membeli BBM menggunakan jeriken. SPBU minta surat itu (penegasan, red). Setelah itu kita akan gelar operasi. Karena untuk wilayah kota, termasuk Kecamatan Delta Pawan, tidak diperkenankan mengeluarkan izin pengecer, karena banyak SPBU, tutupnya. (KiA)


Kom.Bisnis Ribuan Massa Banjiri Kampanye ASRI di Serimbu

16

Jumat, 27 Mei 2011

Jelang Lomba Mancing Ikan dan Udang

Toko Aquatic Panglima Aim Ikut Berpartisipasi

Adrianus: Saya Tidak Anak Tirikan Masyarakat Landak Timur

SERIMBU. Ribuan massa membanjiri Lapangan Sepak Bola Hanura Serimbu Kecamatan Air Besar pada kampanye pasangan calon Bupati Landak periode 2011-2016 DR. Drs. Adrianus Asia Sidot, MSi Herculanus Heriadi, SE (ASRI), Kamis (26/5). Kedatangan pasangan calon nomor urut dua yang diusung dari PDI Perjuangan dan didukung 14 partai politik ini disambut antusias masyarakat dari berbagai penjuru di wilayah Air Besar. Meskipun sempat diguyur hujan lebat, namun tidak menyurutkan masyarakat datang berbondong-bondong untuk mendengarkan orasi dari Adrianus dan para juru kampanye diantaranya Moh Aslan, Minsen, Tapanus Tapat dan lainnya. Kampanye tambah meriah dengan hadirnya artis papan atas, Melinda dengan lagu andalan Cinta Satu Malam. Jangan lupa tanggal 9 Juni, coblos nomor dua, calon bupati yang sudah terbukti dan teruji. Pasangan CERMAT, Cerdas, Jujur, Berpengalaman dan Merakyat, teriak para juru kampanye dalam orasinya. Adrianus hadir didampingi istri tercintanya Maria Bernadetha dan tiga putri cantinya Grece, Fani dan Icha. Adrianus pria kelahiran Saham Kecamatan Sengah Temila juga menepis isu yang selama ini dirinya dituding menjadi bupati orang

Sangah. (Sengah Temila) dan kecamatan lain dianak-tirikan seperti Air Besar dan Kuala Behe. Bahwa itu tidak benar. Itu dibuktikan dengan sejumlah pembangunan mulai dari jembatan, jalan, sekolah, sarana kesahatan dan lainnya sudah bisa dinikmati bersama oleh masyarakat Air Besar dan Kuala Behe. Seperti jembatan Serimbu kita anggarkan Rp. 19 miliar, jalan Ngabang-Serimbu, pak gubernur kita Cornelis juga menggarkan Rp. 28 miliar ditambah dari ABPD Kabupaten Landak Rp.2 miliar dan tahun ini kita tambah lagi, ungkap Adrianus pria jebolan doktoral Universitas Padjajaran Bandung ini. Adrianus juga meminta kepada masyarakat jangan percaya isu yang selama ini berkembang di masyarakat yang sengaja disebar oleh orang-orang tidak bertangungjawab, kalau dirinya dituding mengkorupsi uang Rp.60 miliar sehingga APBD Landak menjadi deďŹ sit. Itu semua tidak benar, kalau saya korupsi, saya sudah ditangkap aparat dan tidak bisa daftar calon bupati, tegas Adrianus. Sementara itu, sebelum kampanye di Serimbu pagi harinya pukul 10.00.- 12.00 calon wakil bupati Heriadi kampanye di Kuala Behe dan dihadiri ribuan massa di lapangan sepak bola Kuala Behe yang dihibur artis lokal. (rie/*)

Peringatan HUT Telkomsel ke-16

Telkomsel Hadirkan 1,3 Juta Titik Pelayanan Pelanggan

HUT ke-16 Telkomsel juga diperingati di GraPARI Pontianak yang dihadiri mitra dealer, outlet dan para undangan lainnya. Peringatan ditandai pemotongan tumpeng dan kue ulang tahun oleh Branch Manager Telkomsel Pontianak, Ibnu Sofyan dan Manager Network Operation Telkomsel Kalbar, Ferrynaldi. Manager NO, Ferrynaldi menyerahkan potongan tumpeng kepada mitra dealer, didampingi Manager Brach GraPARI Telkomsel Pontianak, Ibnu Sofyan, Kamis (26/5) di Kantor GraPARI Pontianak, Jalan Ayani.

Menandai peringatan ulang tahun ke16 pada hari ini (kemarin, red), Telkomsel mengukuhkan komitmen untuk melayani 100 juta pelanggannya dengan menghadirkan sinergi pelayanan pelanggan. Menggandeng PT Telkom, kini pelanggan Telkomsel dapat dilayani di 15 New Plasa Telkom di berbagai wilayah Indonesia. Dengan penambahan titik pelayanan tersebut, kini pelanggan Telkomsel dilayani lebih dari 1,3 juta titik pelayanan, menjadikan Telkomsel sebagai operator selular dengan titik pelayanan pelanggan terbanyak di Indonesia. Kehadiran sinergi titik pelayanan ini memperkuat komitmen Telkomsel untuk mengedepankan pelayanan yang semakin berkualitas kepada pelanggan. Kami akan terus menambah titik pelayanan pelang-

gan yang tersebar di berbagai wilayah yang mudah dijangkau untuk memberikan kenyamanan pelanggan dalam memperoleh solusi atas kebutuhan komunikasinya, Kata Direktur Utama Telkomsel Sarwoto Atmosutarno. New Plasa Telkom merupakan pusat pelayanan walk-in milik Telkom yang selama ini melayani pemenuhan kebutuhan pelanggan Telkom. Melalui sinergi di lingkungan Telkom Group ini, New Plasa Telkom juga dapat melayani berbagai kebutuhan pelanggan Telkomsel. Sebagai tahap awal, pelanggan Telkomsel dapat memperoleh pelayanan seperti: informasi personal unblocking key (PUK), blokir dan buka blokir kartuHALO, penggantian kartu rusak atau hilang, dan informasi umum mengenai produk dan lay-

anan Telkomsel. Ke depannya, pelanggan juga dapat melakukan aktivasi berbagai layanan Telkomsel. Saat ini Telkomsel telah menggelar titik pelayanan pelanggan yang terdiri dari 82 GraPARI, 332 GeraiHALO, 310 KiosHALO, 165 authorized dealer, 7.800 sub dealer, dan 1,3 juta reseller. Telkomsel juga bekerjasama dengan 18 mitra ritel nasional, seperti: Indomaret, Alfamart, Carrefour, Hypermart, untuk menghadirkan lebih dari 12.700 titik pelayanan. Di samping walk-in center, Telkomsel juga menyediakan akses layanan call center 24 jam sepanjang hari secara gratis dengan akses 111 untuk pelanggan kartuHALO dan 116 untuk simPATI dan Kartu As, serta 128 khusus pelanggan korporat. Tersedia pula akses ke nomor lain, yakni 08071811811. Pelanggan Telkomsel juga dilayani melalui akses website www. telkomsel.com/web/telkomselwebcare, email ke cs@telkomsel.co.id, atau SMS ke 111 langsung dari kartuHALO dan 116 untuk simPATI dan Kartu As. Telkomsel juga menghadirkan layanan Self Care yang merupakan inovasi layanan untuk memudahkan pelanggan dalam memperoleh informasi sekaligus mengaktifkan ďŹ tur layanan favorit secara mandiri, tanpa bantuan petugas pelayanan Telkomsel. Layanan Self Care dapat diakses secara gratis dengan menghubungi *111# (pelanggan kartuHALO) atau *116# (pelanggan simPATI dan Kartu As). CSR bagi Veteran Postel dan Museum Selular TMII Bertepatan dengan momen ulang tahun ke-16 Telkomsel, sebagai wujud kepedulian perusahaan, Telkomsel memberikan bantuan sebesar Rp 126 juta kepada Korps Veteran Karyawan Postel (KVK Postel). Telkomsel juga menyerahkan bantuan awal program revitalisasi Museum

PONTIANAK. Lomba mancing ikan dan udang di tepian Sungai Kapuas yang digelar Harian Equator dan Komunitas Mancing Sungai Kapuas (KMSK) tinggal menghitung hari. Pendaftaran masih dibuka. Pihak yang ikut berpartisipasi mulai ramai, salah satunya Toko Aquatic Panglima Aim Blok A No. 1 Pontianak Timur. Kita senang ada lomba di Sungai Kapuas. Tentunya itu akan membuat klub-klub mancing yang ada di Kota Pontianak semakin ramai. Makanya kita ikut berpartisipasi agar lomba itu berjalan sukses, kata Andi alias Aliang pemilik Toko Aquatic di tokonya, kemarin. Toko Aquatic terkenal menjual alat-alat pancing. Segala peralatan pancing baik untuk di sungai maupun di laut bisa ditemukan di toko tersebut. Peralatan mancing itu seperti mata kail, snar, umpan imitasi, serokan, alat pancingnya sendiri, serta banyak barang yang berkaitan dengan mancing, ada dijual di toko tersebut. Pendaftaran Masih Dibuka Para penggemar mancing mulai berdatangan untuk mendaftarkan diri. Sementara panitia mulai kewalahan. Untuk saat ini, panitia masih membuka pendaftaran sampai tanggal 26 Mei. Kita masih membuka pendaftaran. Bagi penggemar mancing di manapun berada, silakan cepat mendaftar. Semakin cepat tentunya

semakin baik, kata Ketua Panitia, Safarani di sekretariatnya. Tempat pendaftaran bisa langsung ke Graha Pena Equator di Jalan Ayani II dekat SMA Taruna. Bisa juga datang langsung ke Kafe Gaul di Banjar Serasan pinggir Sungai Kapuas, dekat lokasi lomba. Syarat pendaftaran hanya membayar kontribusi Rp 25 ribu saja. Kemudian, mematuhi segala aturan lomba yang telah ditetapkan oleh panitia. Kemudian, technical meeting akan digelar 26 Mei di Kafe Gaul. Diharapkan seluruh peserta yang sudah mendaftar untuk hadir pada hari itu pukul 14.00, imbau Safarani. Soal tanggal lomba, sampai saat ini panitia masih belum bisa menentukan tanggal pastinya. Semula kita patok pada 29 Mei. Melihat kondisi air Sungai Kapuas, pas pada 29 Mei itu, sepertinya air sedang surut. Karena, pasang itu terjadi pada tengah malam. Hal ini masih menjadi pertimbangan panitia, apakah lomba dimundurkan atau tetap digelar pada hari itu, beber Safarani. Pastinya panitia akan memastikan tanggal perlombaan setelah pada saat technical meeting. Kita hanya tidak mau pada saat lomba, air justru surut. Kalau air pasang, lomba akan jauh lebih menarik, tambahnya. (ros)

Yamaha Peduli Pendidikan Bangsa Donasi Engine untuk 7 SMK Teknologi di Kalbar Yamaha tidak mengYAMAHA Motor Indoharapkan, nantinya anaknesia (PT Yamaha Indoneanak dapat bekerja di sia Motor Manufacturing) Yamaha. Justru Yamaha sebagai perusahaan intermengharapkan anak-anak nasional yang berada di dapat menciptakan peluIndonesia senantiasa tuang pekerjaan setelah lurut mendukung perkemlus nanti. bangan pendidikan genDitambahkan Hendro, erasi muda Indonesia. Yamaha menjadi No 1 di Melalui aktivitas corKalbar. Saat ini per bulan porate social responsipenjualan Yamaha mencabilities (CSR) yang berpai 10.000 unit. Dengan nama Yamaha Peduli tingginya angka penjualan Pendidikan Bangsa, ini, tentunya dibutuhkan Yamaha memberikan dobanyaknya tenaga menasi engine untuk tujuh kanik yang andal. HaraSMK di Kalimantan Barat. Kegiatan CSR kali ini Perwakilan PT Aneka Makmur Sejahtera, Main pannya, dengan kerjasama dipusatkan di SMK PGRI, Dealer Yamaha di Kalbar secara simbolis me- yang terbangun, bisa menJalan Alianyang, Ponti- nyerahkan donasi engine kepada perwakilan ciptakan mekanik Yamaha SMK yang menerima bantuan ini. Sebanyak yang nantinya bisa bekerja anak. Selain SMK PGRI 25 engine disumbangkan Yamaha kepada 7 di bengkel-bengkel resmi Pontianak, ada enam SMK SMK di Kalbar di tahun ini. Yamaha. Bukan hanya di lainnya yang juga menerima donasi engine, yaitu SMk Bina Utama Ponti- kota, tetapi juga ke seluruh jaringan di daerah. anak, SMKN 4 Pontianak, SMKN 1 Singkawang, Terhadap harapan Kepsek SMK PGRI Pontianak, SMKN 1 Paloh, SMKN2 Ketapang dan SMK Mu- Hendro juga berharap ke depan bisa memberikan bantuan berupa 1 unit motor. hammadiyah Sintang. Program donasi mesin ini sudah bergulir sejak Mewakili SMK yang menerima bantuan, Kepsek SMK PGRI, Dra Nuryati S mengucapkan tahun 2008, dengan jumlah mesin yang telah diterima kasih kepada Yamaha atas bantuan me- berikan 186 mesin. Untuk tahun ini, permintaan sin tersebut. Menurut Nuryati, dengan bantuan dari beberapa SMK semakin meningkat. Hal ini engine ini diharapkan bisa meningkatkan kom- selaras dengan akan dibukanya jurusan baru TMR (Teknik Motor Ringan), yang dulunya masih petensi siswa-siswanya ke depan. Menurutnya, berbagai prestasi telah diukir bernaung dibawah jurusan otomotif. Program Peduli Pendidikan Bangsa akan terSMK PGRI. Di antaranya memenangkan kontes mekanik yang diselenggarakan Yamaha. Dan us ditingkatkan. Jika tahun ini pihak Yamaha masih banyak prestasi lainnya. Kerjasama ini memberi engine saja, tahun depan bisa jadi sangat bagus, bukan hanya seremonial sema- Yamaha memberi unit motornya sekaligus. ta. Kita berharap ke depan kita bukan hanya Bukan itu saja, kerjasama ini menjadi gerbang mendapat bantuan mesin, melainkan utuh unit pertama SMK dengan Yamaha untuk membuat kerjasama lainnya. motornya, kata Nuryati. Di kesempatan yang sama, mewakil Dinas PenNuryati mengaku senang dengan kerjasama yang saling menguntungkan ini. Bila perlu didikan Kota Pontianak, Kasi Pembinaan SMK, sinkronisasi pembelajaran sehingga mendu- Drs Rahmansyah menambahkan, komunitas penkung program sekolah. Semoga kerjasama ini didikan sangatlah besar. Langkah Yamaha menjalin kerjasama dengan SMK-SMK adalah hal yang terus berlanjut, ucapnya. Mewakili manajemen PT Aneka Makmur Se- sangat kita dukung. Lewat kesempatan ini kami jahtera, dealer utama Yamaha di Kalbar, Hen- juga mengucapkan terima kasih kepada Kepsek dro mengharapkan pemberian mesin ini untuk SMK PGRI yang berhasil menjalin kerjasama menunjang pelajaran otomotif anak-anak SMK. dengan Yamaha, ujarnya. (biz) Selular Taman Mini Indonesia Indah (TMII) senilai Rp 133 juta. Bantuan kepedulian untuk KVK Postel ini merupakan ungkapan terimakasih kami kepada para anggota KVK Postel yang telah berjasa membangun dunia pos dan telekomunikasi Indonesia. Kami juga berharap upaya kepedulian bagi revitalisasi Museum Selular TMII dapat membantu kelancaran pendidikan dan pembelajaran mengenai telekomunikasi selular bagi generasi penerus bangsa, ungkap Sarwoto.

Di Kalbar umumnya, peringatan HUT Telkomsel ke-16 dipusatkan di kantor GraPARI Pontianak. Acara berlangsung sederhana yang dihadiri para mitra dealer, outlet, media, serta karyawan Telkomsel. Telkomsel juga menggelar acara Customer Day yang diselenggarakan di Singkawang. Sebagai perusahaan plat merah yang Paling Indonesia, nuansa Indonesia juga terlihat selama acara berlangsung. Di mana seluruh undangan, karyawan mengenakan baju batik yang merupakan ciri khas Indonesia. (biz)

Seminar Kesehatan dan Kecantikan Personal Beauty

“Bersama Persatuan Wanita PATRA dan A+Production Event Organizer Pontianak. Kecantikan selalu didambakan oleh kaum hawa. Namun kini dengan emansipasi wanita cantik tidak begitu cukup dalam menghadapi globalisasi, kesehatan ternyata merupakan modal utama dalam membentuk tubuh yang sehat dan cantik. Untuk itu Persatuan Wanita PATRA PT Pertamina Marketing Rayon VI Wilayah Kalbar dengan moto Mengubah Duniaku menggelar Seminar Kesehatan dan Kecantikan Personal Beauty, di Aula PT Pertamina Kalbar, Selasa (25/5) pagi kemarin. Seminar dalam rangka HUT Persatuan Wanita PATRA (PWP) ke-11 ini, sengaja digelar bagi para istri pegawai pertamina dan anak-anaknya, serta pegawai Pertamina sendiri agar sama-sama mengerti bagaimana menjaga kecantikan, tentu cantik dan sehat dular dalam, kata Ketua Persatuan Wanita PATRA, PT Pertamina Marketing Rayon VI Wilayah

Kalbar, Erni Mutia Ibnu Chouldum. Ditambahkan wanita berparas cantik ini, seminar sendiri menghadirkan Pemateri Poppy Narita Chandra dari A+Production Event Organizer dan dari kesehatan yang akan menjelaskan bagaimana mempercantik diri, sehat luar dalam hingga menjadi Keluarga Berencana yang baik. Sementara itu Poppy Narita Chandra menambahkan, ajang ini menjadi moment bagi para kaum wanita agar dapat mengubah perempuan lebih cantik dan sehat. Jadi penampilan baik secara total itu bukan hanya dimiliki para wanita karir, namun ibu rumah tangga juga memerlukan penampilan yang cantik dan sehat. Selain itu seminar ini juga memberikan ilmu bagaimana harus bersikap, bagaimana harus merawat wajah dan merawat tubuh yang ideal, jelasnya.(biz)

Para peserta yang mengikuti seminar kesehatan dan kecantikan personal beauty

Ketua Persatuan Wanita PATRA, PT Pertamina Marketing Rayon VI Wilayah Kalbar, Erni Mutia Ibnu Chouldum, didampingi Kepala PT Pertamina Wilayah Kalbar, Ibnu Chouldum membuka seminar kesehatan dan kecantikan Personal Beauty


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.