HARIAN
THE POLITICAL NEWS REFERENCE
Rakyat Kalbar
Harga Rp 2.500,-
Kamis, 27 Juni 2013
Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Kalbar, Jalan Arteri Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Kubu Raya
3 Bocah Empat Tahun Dicabuli Teman Ayahnya
Baca
PATROLI
Frederika Lantik Ketua TP-PKK Kayong Utara SUKADANA-RK. Keberhasilan suami tidak terlepas dari peran istri. Dan ini telah dibuktikan Hj Dyah Permata Hildi yang berhasil membawa suaminya H Hildi Hamid BA kembali menjabat Bupati Kayong Utara untuk kedua kalinya, periode 2013-2018. Saya memberikan apresiasi kepada Hj Dyah Permata Hildi, sebagai ketua tim penggerak pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga (TP-PKK) dan ketua dewan kerajinan nasional daerah (Dekradasda) Kabupaten Kayong Utara, telah berhasil menjalankan tugasnya dengan baik dan berhasil pula mendampingi suaminya hingga kembali terpilih menjadi Bupati Kayong Utara untuk kedua kalinya, kata Frederika Cornelis SPd, ketua TP-PKK Kalbar saat melantik Hj Dyah Permata Hildi sebagai ketua TP-PKK dan dikukuhkan sebagai Ketua Dekranasda Kayong Utara di Kantor Bupati Kayong Utara, Selasa (25/6). Halaman 7
NDREAS
Dahlan Iskan Main Sinetron Ramadhan
Dahlan Iskan dan pemain sinetron Tiga Semprul Mencari Surga sedang beradu acting. JPNN
Hukum dan Keadilan
Telp: 0561 768677 (Hunting) Fax: 0561 768675. e-Mail: rakyatkalbar@yahoo.com
Sudah Saatnya Kalangan Syarif
Keberhasilan Suami Tak Terlepas dari Peran Istri
Hj Dyah Permata Hildi dilantik Frederika Cornelis. A
2 Tiga Pasangan Mesum TerjaringOperasi Pekat
Jawa Pos Media Group
THE NEW
(Luar kota + ongkos kirim)
1 Siswi SMP Jual Diri di Hotel Sri Kandi
Pimpin Kota Pontianak Syarif Ismail bersama Habib Mochdar Bin Ali Baraqbah (Ketua Rabithah Alawiyah Pontianak). I ST
PONTIANAK -RK. Konsolidasi dukungan pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Pontianak, H Gusti Hersan Aslirosa Halaman 6
Warga Kampung Arab Antusias Sambut Kedatangan Syarif Ismail
Ustad Habib Muhammad Bin Abdurrahman Alqadrie (Tokoh Habib). I ST
Sidik Centurygate, KPK Geledah Markas Bank Indonesia
Tak Apalah Telat Asal Masih Ada Niat Timwas DPR : Segera Tetapkan Semua Dewan Gubernur BI Jadi Tersangka Tim Pemburu Aset Sudah Habiskan Dana Rp 15 M JAKARTA-RK. Keberanian Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengobokobok markas Bank Indonesia di Jalan MH Thamrin 2, Jakarta, dalam lanjutan penyidikan skandal bail out Bank Century, menuai apresiasi. Meski begitu, peristiwa penting tersebut̶pertama kali dalam sejarah, Bank Sentral Indonesia digeledah penegak hukum̶ masih disebut telat oleh sejumlah politisi. Sebab, publik masih Halaman 6
JAKARTA-RK. Setelah turun langsung di lokasi syuting, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan baru merasakan berakting di depan kamera tidaklah gampang. Awalnya Dahlan kerap menyangka artis sinetron berakting bukanlah hal yang sulit. Saat harus berakting di depan kamera, mantan Halaman 7
Keterlibatan Boediono
Cerita Lama
PENGGELEDAHAN yang dilakukan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kantor Bank Indonesia semakin menguatkan keterlibatan Wapres Boediono dalam skandal bailout Bank Century Rp 6,7 triliun. KPK pun, diyakini, tinggal selangkah lagi menangkap Boediono̶yang ketika bail out dikucurkan menjabat sebagai Gubernur BI. Keterlibatan Boediono cerita lama. Selama ini dia berhasil mengelak, ujar dosen politik FISIP UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Teguh Santosa, dalam perbincangan dengan Rakyat Merdeka Online, Selasa malam (25/6). Penggeledahan itu diyakini untuk mencari bukti keterlibatan Boediono. Sebelumnya, Ketua KPK Abraham Samad menyebut memperoleh data baru terkait siapa orang yang paling bertanggung jawab atas skandal Century dari hasil memeriksa mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani di Amerika Serikat, namun masih perlu dicari satu bukti lagi sebagai penguat. Teguh menambahkan, seharusnya KPK sudah sejak lama mencari bukti di kantor BI. Dia mengingatkan dari rangkaian drama ini, Gubernur BI Halaman 6
Fotonya Makan dengan Fathanah Beredar
Fahri Hamzah Marah ke Media WAKIL Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Fahri Hamzah, marah-marah lagi. Dia mengungkapkan kekesalan di akun Twitternya, @ Fahrihamzah. Apa pasal? Detik.com memuat fotonya tengah dijamu Wali Kota Makassar Ilham Arif Sirajuddin, dengan judul berita, Ini Foto Jamuan Pagi di Rumah Ilham, Ada Anis, Halaman 7 Fahri Hamzah dengan para petinggi PKS dan Fathanah makan pagi di rumah dinas Walikota Makasar (baju biru) akhir 2012 lalu. I
Siapa Lagi yang Bisa Dipercaya? Masih adakah yang bisa dipercaya di negeri ini? Pertanyaan ini rasanya memang tidak layak dipertanyakan. Namun kalau melihat kondisi negara ini, rasa-rasanya pertanyaan ini tidak lah berlebihan. Mengapa ? Tengok saja di panggung bernama Indonesia, tidak sedikit kita dipertontonkan kebejatan yang dilakukan para pejabatnya. Baik itu pejabat yang berada Halaman 6
ST
S.K.A.K.! Injet-injet Semut
goenawan mohamad @gm_gm Jika Singapura tiap kali marah kena asap dari Indonesia yg tiap kali kebakaran hutan, lebih baik salah satu direlokasi.
Tutihand Matulessi @tutihand_ Katanya fahrihamzah ng kenal fathanah ... Nyatanya pernah makan satu meja hahahaha
Emerson [Asli] @emerson_yuntho Jadi pingin bakar sampah dekat rumah mas @SBYudhoyono lalu ketika asapnya mampir ke rumah dia, saya pura2 minta maaf
Rudi Valinka @kurawa Kalo semua Media yg beritakan kebohongan PKS dan @Fahrihamzah dibilang jahat mungkin tinggal majalah BOBO yg dikatakan Baik
Alex Setiawan @alexburunk terlalu sensitif bangsa ini, apalagi kalau menyangkut agama. Sayang sekali, harusnya makin beragama makin bs jernih pikiran.
Febri Diansyah @febridiansyah ada yg mau bikin kaos ga? tulisannya: SAYA TIDAK KENAL FATHONAH.
Tak apalah telat asal masih ada niat -- Asal jangan proses hukumnye dibuat telat. Bang Meng
Rakyat Kalbar
@Rakyat_Kalbar
http://www.equator-news.com
Rakyat Kalbar Online
Tak Ada Hak Memerintah Saya Presiden SBY meradang dibilang takut terhadap intervensi negara tetangga atas penanganan bencana asap di Suamtera. Tidak ada yang punya hak untuk memerintahkan Susilo Bambang Yudhoyono Halaman 7