29 Maret 2012

Page 1

Koran Utama di Kalbar

Kamis, 29 Maret 2012 6 Jumadil Awal 1433 H/8 Sha Gwee 2563

Aktivitas berbelanja di Pasar Flamboyan.KIKI SUPARDI

Eceran Rp 2.500,-

http://www.equator-news.com

Terbit Pertama: 29 November 1998

BBM, Masyarakat Harus Bersikap Bijak

Harga Sembako Dilema BBM Daerah Lebih Kompleks Pedalaman Sudah Lama Naik 10-20 Persen PONTIANAK. Harga sembilan bahan pokok (Sembako) di sejumlah pasar di Kota Pontianak mulai merangkak naik, empat hari menjelang kenaikan harga BBM. Kenaikannya berkisar 10 hingga 20 persen. BBM belum naik saja, barang-barang sudah pada naik. Apalagi kalau BBM benar-benar naik harga pasti tambah tinggi. Beberapa hari yang lalu kita masih beli bawang merah Rp11ribu per kg. Sekarang sudah Rp13 ribu. Begitu juga bawang putih dari Rp8 ribu menjadi Rp9 ribu per kg, ungkap Dewi Masani, ibu rumah tangga yang berbelanja di Pasar Flamboyan Pontianak kepada Equator, Rabu (28/3). Dewi mengaku sulit mengatur keuangan keluarga terutama untuk biaya kebutuhan dapur. Belum lagi dengan kebutuhan lain yang juga akan ikut naik seperti tarif dasar listrik dan lain sebagainya. Hingga kemarin, kenaikan harga juga terjadi pada minyak goreng yang sekarang menjadi Rp11.500 perkg dari harga semula Rp 11 ribu per kg. Beras naik menjadi Rp10 ribu per kg dari harga semula Rp8 ribu per kg. begitu juga kacang tanah naik dari harga Rp 16 ribu per kg menjadi Rp18 ribu per kg. Gula pasir tetap Rp11 ribu perkg, sedangkan telur masih stabil. Ada yang Rp1.000, Rp .100, dan Rp1.200 perkg. Harga cabe masih kita jual seperti biasanya per kg Rp35 ribu. Walaupun harga perkarungnya sudah ada

Halaman 6

PONTIANAK. Demo tolak kenaikan di berbagai provinsi dengan beraneka cara dan gaya, diharapkan melunakkan niat Pemerintah dan DPR RI untuk membatalkan rencana kurangi subsidi BBM. Tapi apa mungkin? Berkenaan dengan fenomena yang sedang berkembang di masyarakat saat ini, hendaknya kita bersikap bijak. Jangan sampai merespon kenaikkan BBM secara berlebihan, responlah secara wajar dan baik, ungkap Fitri Sukmawati,MPsi kepada Equator, Rabu (28/3). Berbagai reaksi muncul di seluruh negeri ini. Mulai dari demonstrasi santun menggoreng batu hingga anarkisme mahasiswa menolak kenaikan BBM, kasus penimbunan pun semakin marak. Sembako juga sudah mendahului naik. Menurut Fitri, dengan isu kenaikan BBM ini akan terjadi lonjakan harga yang signiďŹ kan. Hal ini langsung mendapatkan respon masyarakat tentu hal yang wajar karena sebagai bentuk sebab akibat. Begitu juga dengan masyarakat yang tiba-tiba mengantri karena memang sudah menjadi kebutuhan. Untuk di Kalbar demo penolakan kenaikkan BBM ini tidak seribut di daerah lain. Walaupun ada jumlahnya tidak begitu besar. Oleh karena itu, saya menyarankan jika ingin menyampaikan aspirasi secara wajar dan dikomunikasi-

kan dengan baik, imbaunya. Lanjutnya, ada berbagai kepanikkan yang terjadi di masyarakat suatu hal yang wajar bukan kebiasaan masyarakat. Mengapa? Karena masyarakat memang membutuhkan bensin sebagai bahan pokok dan vital. Hanya jangan sampai ikut-ikutan sehingga terkesan memperkeruh suasana. Kalau tidak perlu ngapain harus ikutikutan antri. Apalagi sampai menimbun untuk keuntungan yang besar. Hal itu malah membuat kondisi barang yang sedikit menjadi tambah langka, jelasnya. Masyarakat Kalbar dinamis dan cinta damai. Sehingga bisa lebih tenang menyikapi isu kenaikkan BBM ini. Fitri mengimbau jika mahasiswa ingin berdemo lakukan cara yang baik. Jangan sampai ada anarkis karena yang dirugikan semuanya. Serbu SPBU Antrian cukup panjang masih mewarnai sejumlah SPBU di Kota Sintang. Pemandangan ini bukan terjadi karena rencana pemerintah menaikkan harga BBM bulan depan, tapi sudah nyaris menjadi hal biasa. Bedanya, kali ini hanya warga dan sepi pengantri rutin dengan mobil yang itu-itu juga setiap hari. Maklum, sejak rencana pemerintah menaikan harga BBM, pengawasan SPBU diperketat. Para pengantri jeriken dan

lainnya mulai sepi. Inilah kesempatan kita untuk isi minyak di SPBU. Biasanya sulit untuk mengisi karena banyak para pengantri. Kalau bisa tiap hari begini terus. Kitapun enak isi minyak, ujar Sulaiman, warga Tanjung Puri, ketika sedang mengisi minyak di SPBU kawasan Tugu Bujang Beji, Rabu (28/3) pagi. Antrian di SPBU ini hanya mampu bertahan kurang lebih lima jam. Sekitar pukul 13.00 bensin habis, tersisa hanya solar dan pertamax. Hari ini masuk masing-masing 16 kilo liter, kata karyawan SPBU. Antrian serupa terjadi di SPBU kawasan Tugu Bank Indonesia (BI) jalan Lingkar Hutan Wisata Baning. SPBU ini masih bisa melayani masyarakat hingga 12 jam. Kita buka mulai pukul 08.00 pagi. Kita kondisikan pelayanan mampu bertahan hingga pukul 20.00 malam, kata H Ghulam Murtaza, pemilik SPBU. Pengaturan yang dilakukan Tuan Takur, biasa pria ini disapa, lebih memprioritaskan masyarakat ketimbang pengantri. Pengantri kita kasi. Cuma, hanya 30 liter. Itupun untuk sekali isi dalam sehari. Kalau kedapatan dua kali, akan saya keluarkan, tegasnya. Pengawasan dilakukan dengan cara mencatat KB kendaraan yang masuk. Menurut Pak Haji ini, bila pasokan minyak benar-benar dikelola dengan

Halaman 7

Melambung PUTUSSIBAU. Di ujung aliran Sungai Kapuas, sejak bertahun-tahun silam harga BBM sudah melambung tinggi. Petinggi Pertamina dan pejabat tinggi di Pontianak, terlebih Jakarta, mana mau ambil pusing sengsaranya rakyat di Acong.ARMAN HAIRIADI pedalaman? Terus terang, jatah saja kurang. APMS (Agen Premium dan Minyak Solar) yang ada di Putussibau ini harus melayani seluruh warga Kapuas Hulu hingga ke ujung Sungai Kapuas. Ditambah jalur Lintas Utara sepanjang daerah

Halaman 7

Kuota BBM Mempawah Lebih Polres

Sekadau Dilematis Tertibkan Distribusi

Mempawah. Sejumlah SPBU seperti di Kuala Mempawah dan Sungai Pinyuh tampak lengang. Tidak terlihat antrian panjang. Namun, dari data yang dihimpun, kuota BBM sebanyak delapan ton di SPBU habis terjual dalam waktu kurang lebih tiga jam saja. Padahal, jika dikalkulasikan dengan penggunaan BBM secara normal masyarakat Kota Mempawah dan sekitarnya tidak mencapai kuota tersebut. Menjelang kenaikan harga BBM, aksi penyimpangan semakin marak.

Halaman 7 Kapolresta Pontianak Kombespol Muharrom Riyadi menggelar rapat bersama kepala daerah serta TNI membahas pengamanan penyaluran BBM di Kota Pontianak dan Kubu Raya.SAMSUL ARIFIN

Polresta Antisipasi Demo Anarkis PONTIANAK. Hari ini rencananya ada demo besar di Kota Pontianak dan sekitarnya sebagai penolakan kenaikan harga BBM. Tak mau kecolongan, Polresta Pontianak menggelar pertemuan dengan beberapa kepala daerah untuk mengendalikan situasi. Beberapa daerah sudah banyak yang melakukan demonstrasi dengan anarkis untuk menentang atau menolak rencana kenaikan harga BBM, kata Kapolresta Kombes Pol Muharrom Riyadi di Aula Mapolresta.

Senin (28/3). Kapolresta sengaja menggelar pertemuan agar semua kepala daerah dengan jajaran Muspida bisa memberikan dukungan pihaknyta dalam bertindak mengatasi bila terjadi tindak anarkis. Kami sengaja menggelar rapat koordinasi ini menjelang kenaikan harga BBM bulan depan. Semoga dengan adanya antisipasi serta kerjasama semua pihak di Kota Pontianak, Kubu Raya tidak terjadi tindakan anakis dalam aksi yang akan

dilakukan oleh mahasiswa serta ormas-ormas, kata Muharrom. Hadir dalam pertemuan koordinasi, Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan, Wakil Wali Kota Pontianak Paryadi, Dandim serta jajaran Muspida termasuk anggota DPRD Kota Pontianak dan Kubu Raya. Tampak hadir pula Danlanud Supadio, Kolonel Pnb Kustono,Ssos. Kapolresta yakin aksi demonstrasi hari ini tidak akan anarkhis seperti daerah-daerah lainnya. Ya saya yakin kalau besok ada demonstran yang turun, tidak

akan anarkis. Kalaupun ada kami siap untuk mengatasinya, tegasnya. Bupati Muda Mahendrawan berharap dengan adanya antisipasi aparat kepolisian sejak dini bisa meredam situasi agar tidak anarkhis dan pihaknya sangat mendukung langkah-langkah yang dilakukan polisi. Ini sangat baik sekali artinya mengantisipasi sebelum sesutu yang tidak diinginkan terjadi. Sejumlah mahasiswa serta beberapa elemen masyarakat

PONTIANAK. Mayjen Armyn Ali Anyang, Perwira Staf Ahli Bidang Komunikasi Sosial Panglima TNI, harus siap-siap mundur dari jabatan aktif kedinasan TNI alias pensiun dini ketika ditetapkan partai politik menjadi calon Gubernur Kalbar. Menurut pengamat politik dari Unversitas Tanjungpura, Jumadi S.sos M.Si, dalam ketentuan Pasal 39 UU No 34 Tahun 2004 tentang TNI tegas dikatakan, bahwa prajurit TNI dilarang terlibat dalam kegiatan untuk dipilih menjadi anggota legislatif dalam Pemilu dan jabatan politis lainnya. Jabatan politis lainnya yang dimaksud dalam pasal itu, kata dia, termasuk jabatan Kepala Daerah. Dalam Pasal 47 (1) UU No

Halaman 7

Halaman 6

Morkes Hormati Mekanisme Partai

PT PLN (Persero) Area Pontianak

Golkar Lobi PPP, PKS dan PAN

Injet-injet Semut BBM, Masyarakat Harus Bersikap Bijak -- Berdemolah, tapi jangan nyusahkan masyarakat.

- Bang Meng

Harga Eceran :

Ditetapkan, Armyn Wajib Lepaskan TNI

Mempawah Rp 2.500,-

PONTIANAK. Hari ini, Kamis (29/3) DPD Partai Golkar (PG) Provinsi Kalbar resmi membuka pendaftaran calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Sekteraiat Tim Pilkada DPD PG Kalbar Gedung Zamrud Khatulistiwa, Jalan A Yani Pontianak. Sebagai ketua p,artai H Morkes Eendi S.Pd MH memastikan diri mengambil formulir pada kesempatan pertama. Besok (hari ini) saya akan mengambil formulir pendaftaran. Ini bentuk keseriusan dan kesungguhan saya sebagai kader partai untuk maju di Pilgub Kalbar. Dan saya sangat menghormati mekanisme partai, tegas Morkes dihubungi Equator via seluler,

Singkawang Rp 2.500,-

Bengkayang Rp 2.500,-

Rabu (28/3). Lalu bagaimana dengan Ir Burhanuddin A Rasyid yang disebut-sebut bakal mendampingi dirinya. Apakah ketika mengambil formulir atau saat mengembalikan formulir nantinya nama mantan Bupati Sambas dua periode itu satu paket dengan dirinya. Mantan Bupati Ketapang dua periode ini menyatakan tidak. Belum satu paket saat mendaftar nantinya, karena ada mekanismenya. Nanti kalau sudah ditetapkan DPP nomor 1, DPP akan meminta kepada yang sudah ditetapkan untuk mengusulkan wakilnya, jelas Morkes. Jika ditetapkan DPP sebagai calon

Sambas Rp 2.500,-

Landak Rp 3.000,-

gubernur dari PG apakah akan mengusulkan Burhanuddin sebagai wakil. Morkes mengatakan, semuanya tergantung DPP, baik itu DPP PG maupun DPP PAN. Pak Burhan kan kader PAN. Kita berharap demikian, tapi semuanya kembali kepada perkembangan dinamika politik dan keputusan partai masing-masing, kata dia. Meski sudah bisa mengusung satu pasangan calon tanpa harus berkoalisi, PG tetap membuka pintu bagi partai politik lainnya untuk membangun koalisi besar bersama PG. Morkes mengatakan, ada beberapa partai politik yang saat ini tengah dilobi seperti PPP, PKS dan PAN. Lobi-lobi sudah kita lakukan dengan PPP, PKS dan PAN. Sekarang kembali kepada mekanisme partai masing-masing, ungkapnya. Disinggung rencana deklarasi koalisi

Sanggau Rp 3.000,-

Sintang Rp 3.000,-

antara PPP, PKS dan PAN apakah Partai Golkar masuk di dalamnya? Morkes mengatakan, sampai saat ini belum mengetahui koalisi ketiga partai tersebut yang direncanakan dilaksanakan pada 1 April nanti. Banyak pihak yang menengarai sebagian tokoh yang mendaftar ke Partai Demokrat juga akan mendaftar di Partai Golkar, baik sebagai calon gubernur maupun calon wakil. Sebut saya Armyn Angkasa Alianyang dan Abang Tambul Husin, dan Ir Burhanudin A Rasyid. Morkes menanggapinya dengan santai dan menegaskan PG adalah partai terbuka.

Halaman 6

Melawi Rp 3.000,-

Kapuas Hulu Rp 3.000,-

Ketapang Rp 3.000, -


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
29 Maret 2012 by PT. Kapuas Media Utama Press - Issuu