Harian Equator 30 November 2011

Page 1

Berkar ya

Rabu, 30 November 2011

un

4 Muharram 1433 H/6 Cap It Gwee 2562 Terbit Pertama: 29 November 1998

Kalimantan Barat Sebenarnya

k

tu

Eceran Rp 2.500,-

Ma

sya

rakat

http://www.equator-news.com

Polri-TNI Bersatu Jaga Kalbar Pelepasan Geerhan penuh suka cita. Momentum ini juga menjadi ajang kebulatan tekad bersamasama menjaga keamanan Kalbar antara TNI dan Polri. Sebuah kekuatan dahsyat, terlebih lagi memasuki pesta demokrasi di provinsi ini.

Mantan Pangdam XII Tanjungpura Mayjen TNI Geerhan Lantara memberikan jaket kepada Mayjen TNI H Armyn Angkasa Alianyang, Senin (28/11) pada malam pengantar tugas dari Geerhan kepada Mayjen TNI E Hudawi Lubis. JULIANUS RATNO

Kependudukan

Sebaran Penduduk Harus Diikuti Kualitas SDM PONTIANAK. Kualitas penduduk sangat penting dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kalbar karena saat ini tingkat pendidikan masih belum merata. Untuk itu persebaran penduduk harus dibarengi dengan tingkat kualitas penduduk harus dilakukan, hal Christiandy Sanjaya ini demi meningkatkan taraf hidup manusia Kalbar, kata Wakil Gubernur Kalbar, Christiandy Sanjaya saat Pengukuhan Pengurus Koalisi Indonesia untuk Kependudukan dan Pembangunan Provinsi Kalbar periode 2011-2014 di Hotel Aston, Selasa (29/11). Menurutnya, masalah persebaran dan kualitas penduduk Kalbar menjadi salah satu masalah yang belum terselesaikan. Selain itu, Kalbar masih rendah dalam tingkat IPM, dan juga meningkat dalam angka kematian ibu yang menjadi tantangan bagi dinas kesehatan. Orang nomor dua di Bumi Khatulistiwa ini menambahkan, tingkat pendidikan juga belum merata khususnya di beberapa daerah Kalbar. Tidak hanya itu kondisi bidang pertanian yang menyangkut lahan ketahanan pangan yang

Halaman 7

Injet-injet Semut Polri-TNI Bersatu Jaga Kalbar -- Bersatu tanpa bercerai, pasti aman.

- Bang Meng

PT. PLN (PERSERO) WILAYAH KALBAR CABANG PONTIANAK

Pemprov Usul Alih Status 2 Juta Hektar Hutan Peluang Masuk Penjara Lebih Besar PONTIANAK. Proses penyelesaian revisi tata ruang Kalbar harus segera diselesaikan dengan melakukan koordinasi dengan Pemkab dan Pemkot. Saat ini ketataruangan Kalbar masih terhambat masalah hutan dan proses sinkronisasi antara tim teknis-tim terpadu dengan para kabupaten dan kota yang ada di provinsi ini. Keadaan seperti ini sangat berpengaruh kepada investasi, untuk itu pada tanggal 1 Desember nanti Pansus akan mengundang Pimpinan DPRD, Kepala Daerah beserta Bapeda dan Dinas PU se Kalbar untuk membicarakan masalah tata ruang Kalbar ini. Kita rencanakan paling lama Maret

CABANG PONTIANAK

Untuk pelayanan pengaduan pelanggan melalui SMS anda dapat mengirim kan SMS ke:

No. HP. 08115718811 Tekad PLN memberikan pelayanan yang terbaik untuk kepuasan pelanggan

Harga Eceran :

Mempawah Rp 2.500,-

lesaikan, sebagai contoh statusnya hutan lindung namun sudah tidak ada lagi tanaman di lahan tersebut. Selain itu statusnya hutan produksi namun sudah tidak produktif lagi. Kemudian ada juga masyarakat yang tinggal di dalam hutan lindung, padahal di dalam areal hutan lindung tidak boleh ditempati, itulah yang harus dibicarakan secara bersama untuk dicarikan solusinya. Prabasa menambahkan, diperlukan penyesuaian terhadap perda yang ada agar dapat mengakomodir dinamika yang berkembang di masyarakat Kalbar dalam rangka mem

PONTIANAK. Sebanyak 450 jemaah haji Kalbar yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 17 sudah mulai tiba di Pontianak. Mereka adalah jemaah haji asal Kabupaten Sintang, Melawi, Sekadau, Sanggau dan sebagian lagi asal Kota Pontianak. Alhamdulillah hari ini (Selasa, red) jemaah haji asal Kalbar sudah mulai tiba ke Pontianak sekitar pukul 08. 28 pagi tadi, kata H. Rojak, Kepala Badan Haji Kanwil Kemenag Kalbar kepada Equator, Selasa (29/11).

Kloter 17 ini merupakan rombongan pertama yang tiba dalam kondisi selamat dan dalam kondisi prima. Mereka datang menggunakan tiga kali penerbangan, pertama dari jemaah haji asal Sanggau dan sebagian dari jemaah haji asal Sintang. Rombongan kedua jemaah haji Kabupaten Sekadau dan sebagian dari jamah haji asal Melawi sekitar pukul 12. 00 tiba di Pontianak. Rencananya penerbangan ketiga dari jemaah haji asal kabupaten Melawi dan Kota Ponti-

Halaman 7

Regulasi RTRWP Menggantung PONTIANAK. Penetapan Raperda Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi (RTRWP) Kalbar yang akan ditetapkan Desember tahun ini terancam ditunda. Pansus DPRD Provinsi Kalbar masih mengalami berbagai kendala dan perlu segera mendapat tanggapan dari eksekutif. Kemungkinan besar ditunda pengesahannya. Karena pansus masih terhambat akan kebijakan-kebijakan serta beberapa permasalahan yang belum dan tidak masuk dalam draft RTRWP yang sedang dibahas, tegas Wakil Ketua Pansus RTRWP Kalbar, Ir Sy Izhar Asyyuri kepada wartawan di ruang kerjanya, Selasa (29/11). Beberapa masalah yang menjadi pertanyaan, kata dia, adalah tidak dimasukkannya perencanaan jaringan jembatan baik yang akan dibangun dalam waktu dekat maupun pembangunan yang akan dibangun

Halaman 7

Halaman 7

Kloter 17 Tiba di Pontianak anak, sekitar jam 15.00 sore ini (kemarin, red), kata Rojak. Menurut Rojak, dalam waktu enam hari ke depan, mulai dari Selasa hingga Minggu, barulah jemaah haji Kalbar tiba semua ke tanah air. Kami (Kanwil Kemenag Kalbar), mengucapkan selamat datang kepada jemaah kita yang tiba ke tanah air, yang telah selesai melaksanakan ibadah haji dengan aman dan lancar, ucapnya. Dia berpesan, kepada Salah seorang jemaah haji Kalbar membawa semua jemaah Kalbar, agar koper setibanya di Asrama Haji Pontianak, Halaman 7 Selasa (29/11).

Sempat Pesimis, Dua Pembalap Kalbar Lolos PON XVIII PONTIANAK. Pembalap andalan Kalbar Hadi Wijaya tak bisa tampil dalam ajang kualiďŹ kasi Pra PON di Sirkuit Sentul, Minggu (26/11) karena sakit tifus. Namun sang pengganti, Sy Yandre Alkadrie yang turun di kelas 115 CC, sukses menyelamatkan muka Kalbar . Ia lolos ke PON XVIII Riau Tahun 2012. Hasil menggembirakan bagi tim IMI Kalbar. Saya sempat tidak bisa tidur saat Hadi Wijaya tidak bisa tampil karena kondisi badannya yang sangat lemah, akibat tifus. Tapi Sy Yandre dan Aji Marompong menghapus ke khawatiran itu, ungkap Sy Machmud Alkadrie, Ketua Umum IMI Kalbar via telepon langsung dari Sirkuit Sentul Bogor, Selasa (29/11).

Halaman 7

Menembus Batas Mendobrak Isolasi Wilayah (2)

CABANG PONTIANAK

HUMAS PT PLN

gan peraturan perundang-undangan yang ada. Perda No. 5 Tahun 2004 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Kalbar tentu sudah kurang sesuai dengan dinamika yang berkembang di Kalbar saat ini. Kalau memang status hutan di Kalbar yang diusulkan tersebut tidak bisa diubah statusnya oleh tim terpadu, maka kepala daerah kabupaten/kota di Kalbar bisa saja ancaman kurungan penjara. Hal ini hubungannya dengan investasi, tegas Wakil Ketua DPRD Kalbar ini. Masalah tata ruang, legislator Partai Golkar ini mengatakan, harus segera dise-

7 Jemaah Haji Kalbar Mendapat Asuransi

HIMBAUAN PT PLN Dihimbau kepada pelanggan yang budiman, untuk dapat melunasi rekening listrik tepat waktu, dari tanggal 01 s/d 20 setiap bulannya. Rekening yang dibayar adalah satu-satunya sumber pendapatan PT PLN (Persero) Disamping itu juga, untuk menghindari sanksi pemutusan sementara dan biaya keterlambatan maupun pemutusan rampung. Pembayaran dapat dilakukan di Kantor PT PLN (Persero) dan PPOB yang tersebar di seluruh Wilayah Kalbar. Demikian himbauan ini, agar menjadi perhatian demi keamanan dan kenyamanan kita bersama.

2012 pansus tata ruang sudah bisa menyelesaikan tugasnya, kata Koordinator Pansus RTRWP Kalbar, Ir H Prabasa Anantatur, MH kepada Equator di ruang kerjanya, Selasa (29/11). Dia menjelaskan, seluas 2 juta hektar lahan yang diusulkan Pemprov Kalbar kepada tim terpadu Menteri Kehutanan atas usulan dari kabupaten dan kota di Kalbar. Dari tim terpadu Departemen Kehutanan hanya menyetujui 500 hektar hutan yang bisa diubah statusnya. Karena itu, sambung Prabasa, diperlukan peraturan dalam bentuk peraturan daerah guna menyesuaikan den-

PONTIANAK. Gerbong kepemimpinan di jajaran Kodam XII tanjungpura terus bergerak dinamis. Mayjen TNI E Hudawi Lubis menggantikan posisi Mayjen TNI Geerhan Lantara sebagai Pangdam. Geerhan menempati posisi baru di Mabes. Malam pengantar tugas dua jenderal itu digelar, Senin (28/11) di Makodam Jalan Mayor Alianyang. Para pejabat hadir dalam acara yang penuh dengan keakraban. Geerhan bahkan asyik berkeliling di seantero sudut ruangan menemui para prajurit dan keluarganya. Sosok panglima yang santun dan sangat komunikatif ini menyalami satu persatu, sambil sesekali membagi kacang goreng yang ada dalam genggamannya. Ia berbagi makanan ringan itu dengan para prajurit. Pada kesempatan itu juga dilakukan tukar menukar cenderamata. Geerhan juga memberikan jaket komando kepada Mayjen TNI H Armyn Angkasa Alianyang, yang sebelumnya menjadi Kasdam. Keduanya kini bertugas di Mabes TNI. Geerhan menjadi Irjen AD, sedangkan Armyn menjadi staf

Investasi 1% Mendorong Pertumbuhan Ekonomi 3% Masalah infrastruktur telekomunikasi dan informasi sering terbentur faktor geografis wilayah kepulauan di Kabupaten Kayong Utara. Sulit dijangkau, sesulit membangun daerah tertinggal.

Singkawang Rp 2.500,-

Diharapkan, dengan adanya teknologi telematika aliran informasi dapat diterima oleh penduduk di kawasan kepulauan pada saat yang bersamaan dengan penduduk di daerah lainnya, sehingga tidak terjadi masalah kesenjangan informasi yang akan berakibat pada kurang kompetitifnya daerah kawasan kepulauan. Demikian juga dalam hal dalam perdagan-

Bengkayang Rp 2.500,-

Sambas Rp 2.500,-

gan dapat dipercepat transaksinya dan perhitungan bisnis menjadi lebih akurat melalui ecommerce. Selanjutnya diharapkan pertumbuhan pembangunan akan terjadi dengan memberdayakan potensi daerah kepulauan itu sendiri. Pembangunan sektor telekomunikasi diyakini akan menarik berkembangnya sektor-sektor lain, sebagaimana diyakini oleh organisasi telekomunikasi dunia,

Landak Rp 3.000,-

International Telecommunication Union (ITU), yang secara konsisten menyatakan bahwa penambahan investasi di sektor telekomunikasi sebesar satu persen akan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional sebesar tiga persen. Hipotesis ini telah terbukti kebenarannya di negara-negara Jepang, Korea, Kanada, Australia, dan negara-negara Eropa, Skandinavia,

Sanggau Rp 3.000,-

telah memberi perhatian besar pada sektor telekomunikasi. Karena selain jumlah pengguna telepon (teledensity) meningkat, terjadi pula peningkatan pertumbuhan ekonomi. Dari penjelasan di atas, jelaslah bahwa Teknologi Telematika sesungguhnya merupakan bagian dari infrastruktur pembangunan. Tugas pembangunan infrastruktur telekomu

Sintang Rp 3.000,-

Halaman 7

Melawi Rp 3.000,-

H Hildi Hamid berdiri dekat bambu yang sengaja ditancapkan warga sebagai tanda di lokasi itu terdapat signal untuk berkomunikasi via selular.KAMIRILUDDIN

Kapuas Hulu Rp 3.000,-

Ketapang Rp 3.000,


2

interaktif

Rabu, 30 November 2011

Aspirasi Warge Kote Pontianak

Oleh :Adrianus SPd

Tegakkan Hukum Oknum Polisi dan Jaksa sulit untuk ditangkap, serta permainan jual hukum sulit untuk diberantas. Kalau negara mau betul menegakkan hukum, bersihkan dulu aparatur penegak hukum, barulah bisa memberantas hukum. Hukum itu sama pada siapapun pelanggar hukum. Hukum dan undang - undang perlu dihargai, termasuklah ditakuti sepanjang masih ada jual-beli hukum oleh oknum Polisi dan Jaksa, mana bisa masyarakat takut dengan hukum, karena hukum bisa diperjual-belikan. Inilah carut-marut hukum di negeri kita. 085252181931 20-11-2011

15.54

Jalan Lumpur Kami warga Desa Sompang Kanan Kecamatan Sui Ambawang sangat prihatin dengan kondisi jalan bila musim hujan, karena semua jalan jadi lumpur sepanjang 40 km. Sehingga banyak sekolah dan polindes yang kurang aktif, karena beratnya medan. Pertanyaan (1) Bagaimana rakyat mau maju, rakyat mau sehat?. (2) Siapa yang dirugikan, rakyat atau negara? (3) Disana ada tujuh desa, yaitu Desa Durian, Desa Siak, Desa Simpang Kanan, Desa Puguk, Desa Kampung Baru, Desa Bengkarek dan Desa Pasak Piang yang berpenduduk kurang 10.000 jiwa, dengan hidup bercocok tanam. Bagaimana mau menjual hasil pertanian dan perkebunan kalau musim hujan, sedangkan jalannya jadi lumpur. Sedangkan hasil cocok tanam merupakan PAD KKR. Kami sangat berharap kepada Pemkab Kubu Raya segera bangun jalan. Kami dari Desa Durian - Desa Psk Piang sesuai kampanye dulu. Terimakasih. 08125785653 21-11-2011

Internet, Membantu atau Menjerumuskan Pendidikan di Indonesia khususnya di Kalimantan Barat (Kalbar) saat ini mengalami keterpurukan, karena memiliki berbagai macam masalah. Satu diantara masalah tersebut adalah minimnya anggaran demi kemajuan pembangunan dalam hal fasilitas pendidikan. Sehingga kemajuan pendidikan sangat jauh berbeda dibandingkan di negara-negara maju lainnya. Kemajuan pendidikan di Indonesia sangat jauh tertinggal dibandingkan dengan negara lain, seperti negara tetangga Malaysia. Di Indonesia, berdasarkan fakta yang diperoleh dari indek pembangunan manusia (IPM) menyatakan, bahwa Kalbar menduduki peringkat ke-28 dari 33 provinsi yang ada di Indonesia. Hal ini disebabkan anggaran pendidikan yang minim, atau bahkan tidak tepat sasaran membuat kurang memadainya fasilitas pada setiap satuan pendidikan, dalam hal ini adalah sekolah. Sekolah selalu dijadikan sasaran empuk akan adanya penurunan prestasi belajar

sosial, budaya, hiburan dan lain sebagainya. Dengan internet kita juga bisa berkomunikasi ke seluruh pelosok dunia. Bagaimana jika internet masuk di dunia pendidikan, apakah membantu atau malah menjerumuskan? Banyak kasus yang terjadi akibat adanya kemajuan teknologi dengan menggunakan internet. Khususnya di kalangan akademik, karena terlihat lebih instan, maka kebanyakan mahasiswa menyalahgunakan internet. Mengerjakan tugas dengan cara memplagiat hasil tulisan orang lain. Sehingga kebanyakan mahasiswa akan mengalami kesulitan dalam mengerjakan skripsi kelak, apabila mereka ingin menyelesaikan pendidikannya diperguruan tinggi. Menurut Mijino yang merupakan anggota Fraksi Demokrat DPRD Kalbar menyatakan, prihatin melihat kondisi kedisiplinan para siswa sebab, akhir-akhir ini secara umum para siswa baik di Kota Pontianak maupun di kabupaten/kota lain di Kalbar, lebih banyak menggunakan waktu untuk bermain game online (Pontianak Post, 20 November 2011).

10.55

Isapan Jempol Komitmen Kapolda Kalbar akan menertibkan illegal logging sepertinya hanya isapan jempol. Buktinya di Sungai Raso Kecamatan Sungai Raya, Kecamatan Ambwang illegal logging sangat marak, namun Polda Kalbar diduga membiarkan. Diminta Kapolda Kalbar tegas dalam penegakan hukum. Jangan berani menangkap yang kecil, tapi yang besar dibina. Dan Bapak Kapolda jangan takut dengan cukong Sungai Raso dan Ambawang, karena polisi digaji untuk bekerja, bukan untk membiarkan masyarakat kecewa dengan Polisi Kalbar. 085348164000 22-11-2011

10.50

Berhenti Merokok Saya harap perokok berat berhentilah. Ingat rau chenkanntodliichsein (rokok dapat memicu kematian). Lebih baik uang rokok ditabungkan untuk anak cucuk dikemudian hari. Yang tidak mau dengar silahkan. 085246098304 22-11-2011

M

14.34

ASALAH

T

ANGGAPAN

Pak Kajari Pontianak tolong diperiksa pengelolaan dana Askes, Jampersal, Jamkesmas di Dinas Kesehatan Kota Pontianak, apa dasar hukumnya dipotong 10 %. Kalau boleh seperti itu, pantas donk selama ini ada potongan 10%. 085248140066 23-11-2011

Harian

06.36

Jawa Pos Media Group

Selain kedua fakta yang terjadi di atas, ada juga beberapa kasus yang terjadi akibat adanya kemajuan teknologi, khususnya berkembang pesatnya jaringan internasional yang disingkat internet ini. Yaitu adanya aksi pornografi dan aksi-aksi pelecehan seksualitas dilakukan para remaja. Hal itu disebabkan oleh adanya tayangan-tayangan yang terdapat di situs-situs yang mudah didapat oleh para remaja. Sejalan dengan perkembangan zaman dalam menghadapi era globalisasi, internet juga sangat dibutuhkan karena internet adalah sebuah jaringan yang menghubungkan satu komputer dengan komputer lainnya di seluruh dunia. Sehingga informasi yang terdapat di Internet adalah informasi ‒ informasi yang bersifat mendunia. Hal ini juga dibenarkan dengan adanya sebuah kata bijak mengatakan, Apabila ingin menguasai dunia, maka kuasailah bahasa; Apabila ingin menguasai dunia kuasailah informasi. Beberapa studi menunjukkan, bahwa internet memang bisa dipergunakan sebagai media pembelajaran sebagai contoh studi yang dilakukan oleh Center for Applied Special Technology (CAST) dan oleh Anne L. Rantie dkk di SMU 1 BPK Penabur Jakarta dalam buku Inovasi Pendidikan karangan Udin Syaefudin Sa ud Phd. Berdasarkan dua kasus yang dipaparkan oleh penulis di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa, yang pertama dalam menghadapi era globalisasi saat ini internet sangat dibutuhkan pada dunia pendidikan, tetapi hanya untuk mencari informasi yang benar ‒ benar dibutuhkan para pengguna. Selanjutnya perlu ada penyaring khusus, berupa pengawasan dari pusat

yang bisa sebagai fungsi kontrol, sehingga penggunaan internet tepat sasaran. Kedua, sebagai penyedia

TELEPON PENTING Kriiiing....!!!!

PINDAH ALAMAT Mulai 11 September 2011 Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak

Rumah Sakit RS. Soedarso RS. St. Antonius RS. YARSI

Penulis adalah Guru Bahasa Inggris SMA Negeri 1 Sengah Temila Kabupaten Landak, Mahasiswa Program Pascasarjana S2 Teknologi Pembelajaran (TEP) FKIP Untan Pontianak.

737701 732101 739685

Polisi Poltabes Ptk Polsek Ptk Kota Polsek Ptk Barat Polsek Ptk Selatan Polsek Ptk Timur Polsek Ptk Utara

734900 7558880 774766 736184 742910 883126

Pemadam Kebakaran Din Kebakaran Kota PMK PB PMK Bintang Timur PMK Merdeka PMK Sei Raya

730897 736344 585511 7171666 7159596

PDAM PDAM

767999

Pejabat dan legislator bergaya hidup mewah, gonta-ganti mobil, penampilan perlente, namun tidak peka terhadap penderitaan rakyat. Seharusnya pemimpin menjadi contoh dan merefleksikan kondisi rakyatnya. Di tengah rakyat masih miskin, maka pemimpin harus menyesuaikan dengan kondisi ekonomi rakyat. Gaya hidup mewah jadi salah satu penyebab suburnya perilaku korupsi. Meski kendaraan mewah tidak bisa dijadikan ukuran, apakah orang tersebut telah melakukan praktik korupsi dalam mendapatkannya. Hadirnya pengadilan tindak pidana korupsi (tipikor) daerah pun justru disuarakan untuk dibubarkan, setelah banyak putusan pengadilan tipikor daerah yang dinilai tidak memuaskan. Di Kalbar, 68 kasus korupsi lama diangkat kembali. Lemahnya kinerja Kejaksaan karena keterbatasan sarana, prasarana dan dana jadi alasan. Sebab persidangan tipikor harus dilaksanakan di ibukota provinsi. Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalbar M Jasman Pandjaitan mencontohkan, bagaimana jaksa mau sidang di Pontianak, sementara perkaranya di Putussibau. Pendapat Anda?

siswa tersebut. Banyak sekolah khususnya sekolah ‒ sekolah yang berada di daerah tidak memiliki fasilitas untuk mendapatkan informasi, khususnya perpustakaan yang representatif bagi peserta didik, sehingga peserta didik hanya terpaku pada satu objek dalam menerima informasi yaitu melalui ceramah guru. Guru akan mengalami hambatan besar apabila dituntut menggunakan metode pembelajaran aktif, inovatif, kreatif, efektif dan menyenangkan (Paikem), serta dituntut hanya menjadi seorang fasilitator dalam sebuah pembelajaran sesuai dengan amanah UU Nomor 20 Tahun 2003. Minimnya pengetahuan siswa akibat kurangnya informasi yang mereka dapatkan dari sumber-sumber informasi. Informasi bisa siswa dapatkan dari sumber belajar berupa buku yang terdapat di perpustakaan. Pertanyaannya adalah, bagaimana kondisi real sebuah perpustakaan di sekolah? Dalam menghadapi era globalisasi saat ini kita telah dibanjiri berbagai macam hal di bidang teknologi. Kemajuan teknologi saat ini telah berkembang pesat dari hari ke hari. Kemajuan tersebut membuat segala sesuatunya terlihat instan. Segala sesuatunya terlihat lebih mudah, bahkan kita bisa saja mendapatkan berbagai macam informasi hanya dengan mengunakan teknologi, khususnya Internet. Dengan internet, kita bisa menjadi lebih banyak tahu ketimbang yang tidak tahu. Dari yang tidak ada menjadi ada. Hal itu disebabkan karena informasi di internet berisikan informasi di berbagai sektor seperti sejarah, politik, ekonomi,

m e n e r a p k a n ny a . I n t e r n e t mempunyai peran yang sangat strategis, bahkan dengan karakteristiknya yang khas, maka pada masa yang akan datang internet bisa menjadi media pembelajaran yang paling terkemuka dan paling dipergunakan secara luas. Dari ketiga pendapat di atas, diharapkan penggunaan internet sebagai penyedia berbagai informasi bisa tepat sasaran. Semoga.

layanan internet pada kali ini adalah warnet, diupayakan agar memiliki aturan khusus agar pengguna internet harus memiliki integritas yang cukup. Sebagai contoh membatasi usia pengguna internet. Apabila ada anak di bawah usia maksimum diupayakan pada waktu ‒ waktu di luar jam sekolah. Bila perlu dengan menyertakan izin dari orang tua. Yang ketiga, diharapkan adanya peran orang tua untuk mendamping putra/putrinya apabila ingin keluar rumah dengan alasan mengerjakan tugas di internet. Pemanfaatan internet sebagai bagian dari kegiatan pembelajaran di sekolah tidaklah sesederhana dan semudah yang dibayangkan, karena banyak hal yang harus dipelajari, diperhatikan dan dilakukan dengan sungguh-sungguh sebelum

ARIA TOUR

Hotel Garuda

ARGA

Redaksi menerima opini pembaca, maksimal 1 halaman kwarto ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: redaksi@equator-news.com

Jl. Pahlawan

W

HP : 0819-5267-5378

Jl. Tanjungpura

Tol Kapuas I

HP:0819-5267-5378

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta.

Sampaikan pujian, kritik, saran dan komentar Anda terkait pembangunan dan kebijakan di Kota Pontianak. SMS Anda akan dijawab langsung oleh Walikota Pontianak, H. Sutarmidji SH MHum.

577868

Penerbit: PT Kapuas Media Utama Press. Pembina : Dahlan Iskan. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: R Rido Ibnu Syahrie. Koordinator Liputan: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Mahmudi, Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Misrawie. Staf Redaksi:Julianus Ratno, Kholil Yahya, Samsul Ari¿n. Umum dan Personalia: Djailani Kasno. Kota Pontianak: Kholil Yahya. Biro Mempawah: Al¿ Shandy (Jl Teratai Blok A No 3 Telp 0561-691326). Biro Kubu Raya: Yuniardi. Biro Singkawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho (Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Desa Dalam Kaum, Sambas Telp. 0562-392738). Biro Sanggau: M Khusyairi (Ka Biro) (Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sanggau). Biro Landak: A.Sutarjo (Jl Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal.2 Ngabang). Biro Kayong Utara: Kamiriludin (Ka Biro) (Jalan Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana). Ketapang: Kiram Akbar. Biro Sekadau: Abdu Syukri. Biro Kapuas Hulu:Arman Khairiadi (Jl M Yasin, Putussibau Utara No 3 (Telp. 0567 22877). Biro Melawi: Sukartaji (Ka Biro) (Jl Juang Nanga Pinoh. Telp. 0568-22069). Biro Sintang: Suhardin (Jl Oevang Oeray Baning Sintang (Lantai 2 Graha Pena Kapuas Post Sintang). Biro Bengkayang: Yopi Cahyono. Promo Bisnis: Darussalam. Sekred: Juliati Fitria.

SIUPP: Nomor. 792/Menpen SIUPP/1998 Tanggal 9 Desember 1998. Terbit 7 kali/minggu

Alamat: Jalan Arteri Supadio Km 13,5. Telepon: (0561) 768677 (hunting), 725550. Fax: (0561) 768675. Telepon: (0561) 743344 (hunting), 760646. Fax: (0561) 760147.

Pracetak/Tata Wajah: Mustaan (Koordinator), Dennis, Defri (ii), Yudi. Website: Hendra Ramawan (Koordinator). Keuangan: Afrina Rosanty. Iklan: Uray Kamaruzaman (Manager), Jenggo, Deny A, A Jaiz. Pemasaran: Rosadi Jamani (Manager), Divisi Even: Mohamad Qadhafy. Distribusi: Abubakar. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828 Tarif iklan per milimeter kolom: Hitam putih Rp 7.000,00. Spot colour: Rp 10.500,00. Full colour: Rp 15.000,00. Iklan baris: Rp 5.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris). Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan, (luar kota tambah ongkos kirim). Bank: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas. Percetakan: PT Akcaya Pariwara. (Isi di luar tanggung jawab percetakan).


3

P R O

Pontianak

Rabu, 30 November 2011

Rangking Keenam Integritas Layanan Publik Wali Kota Pontianak H. Sutarmidji melakukan penanaman pohon secara simbolis. KHOLIL YAHYA

Walikota Canangkan Satu Miliar Pohon PONTIANAK. Walikota Pontianak, H. Sutarmidji mengajak, masyarakat untuk berkesinambungan menanami dan merawat pohon yang sudah ditanam dalam peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia, dan Bulan Menanam Nasional Tahun 2011. Sebab penanaman yang dilakukan, dapat bermanfaat bagi kehidupan manusia. Pohon yang sudah ditanam, hendaknya dijaga dan dipelihara. Jangan hanya ditanam terus dibiarkan begitu saja, ujar Sutarmidji, usai mencanangkan penanaman satu miliar pohon di Jalan Parit Demang, Kelurahan Parit Tokaya Kecamatan Pontianak Selatan. Dia juga meminta, Camat dan Lurah hendaknya tidak asal menanam pohon di pinggir jalan. Sebab mereka harus memiliki pemikiran, kemungkinan dilakukannya pelebaran jalan pada masa mendatang. Pohon itu setidak-tidaknya ditanam sejajar letaknya dengan tiang listrik, idealnya lebih mundur lagi dari tiang listrik, jelasnya. Sutarmidji mengatakan, penanaman pohon di pinggir jalan harus dikoordinasikan terlebih dahulu dengan Dinas Pekerjaan Umum Kota Pontianak. Agar pohon yang ditanam tidak terkena pelebaran jalan. Tanam pohon di seberang parit atau saluran air, jangan ditanam sebelum saluran air supaya pohon yang ditanam awet, ungkapnya. Untuk menjaga pohon tetap terpelihara, dan tidak ditebang sembarangan, pohon-pohon itu akan diberi peneng atau tanda registrasi. Apabila ada yang menebang pohon sembarangan, saya perintahkan ajukan ke pengadilan untuk diberikan sanksi, tegasnya. Kendati demikian, Sutarmidji prihatin, karena sanksi berupa denda yang dijatuhkan kepada warga yang menebang pohon sembarangan terlalu rendah. Sehingga tidak menimbulkan efek jera bagi mereka. Ada ruko yang IMB-nya saya pending, karena pemilik bangunan menebang pohon di depan rukonya, tutur dia. Menurut dia, manfaat penanaman pohon secara nyata memberikan kontribusi tidak hanya untuk menurunkan tingkat emisi gas rumah kaca global. Namun juga berperan mencegah terjadinya bencana alam. Selain itu, dia juga meminta, seluruh sekolah yang ada di Kota Pontianak ditanami pohon agar lingkungan sekolah menjadi hijau dan sejuk. Mari kita bersamasama menanam pohon di lingkungan masing-masing, untuk mengurangi pemanasan global di bumi ini, ajaknya. (lil)

PONTIANAK . Jajaran Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) di lingkungan Pemerintah Kota Pontianak di Hari Ulang Tahun (HUT) Korpri ke 40, mendapat kado istimewa. Pasalnya, Kota Pontianak berhasil meraih peringkat keenam terbaik nilai integritas layanan publik tertinggi dalam survei yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Alhamdulillah, hari ini merupakan kado istimewa untuk kita semua. Karena komitmen kita untuk meningkatkan pelayanan, mengurangi bahkan menghapus tindakan-tindakan yang bersifat koruptif, suap dan lain sebagainya dalam pelayanan-pelayanan di berbagai bidang semakin hari semakin baik, ujar H. Sutarmidji, Walikota Pontianak pada saat upacara peringatan HUT Korpri ke 40, Selasa (29/11) di halaman Kantor Wali kota. Menurut Sutarmidji, semasa baru menjabat sebagai Wali Kota Pontianak, indeks integritas nasional untuk layanan publik baru pada angka 2,8. Namun setahun setelah dirinya bersama Wakil Walikota, Paryadi menjabat, indeks tersebut naik menjadi 3,8. Dan tahun lalu, indeks integritas itu meningkat lagi menjadi 5,59. Dan Alhamdulillah, hari ini indeks integritas nasional kita sudah berada pada posisi angka 7,54. Hanya selisih 0,23 dibandingkan dengan ranking pertama. Kita menduduki ranking keenam untuk seluruh kota yang disurvei oleh KPK, ungkapnya.

Upacara HUT Korpri di halaman kantor wali kota Pontianak. KHOLIL YAHYA Dia optimis, untuk tahun depan Kota Pontianak bisa menjadi yang terbaik. Kendati diakuinya, apa yang dilakukannya atau kebijakan yang diambilnya selaku kepala daerah tidak disukai oleh banyak orang. Termasuk misalnya tidak memberikan kesempatan yang lama kepada seseorang untuk menduduki suatu jabatan karena tidak bisa melaksanakan tugas dengan baik. Ini semua merupakan suatu upaya kita untuk mencapai hasil yang sekarang kita dapatkan ini, tuturnya. Dia mengakui, walaupun kebijakan yang diambilnya tidak

populis di kalangan segelintir orang namun tidak membuatnya kuatir jika dalam pemilihan walikota mendatang dirinya tidak terpilih. Saya lebih baik tidak dipilih untuk kedua kalinya seandainya saya ingin maju, dari pada saya tidak berbuat apa-apa ketika saya menjabat, tukasnya. Kebijakan yang diambilnya menurut dia, merupakan kebijakan yang telah melalui kajian-kajian mendalam dan ingin mendapatkan capaian-capaian yang baik. Hasil pencapaian itu diantaranya audit APBD tahun 2009, saat dirinya baru menjabat, hasilnya mendapat opini wajar dengan pengec-

ualian. Tahun 2010 lalu juga mendapat opini wajar dengan pengecualian. Saya masih punya obsesi ingin mendapat opini wajar tanpa pengecualian. Dan saya minta kepada seluruh jajaran kepala SKPD, pakta integritas sudah saudara tandatangani. Dan saya konsekuen dengan pakta integritas itu, siapapun dia sesuai dengan apa yang dia tandatangani maka apabila ada penyimpangan, itulah sanksi yang akan dijatuhkan, terangnya. Sutarmidji mengajak seluruh jajaran di pemerintahannya untuk meningkatkan kinerja. Penilaian yang dilakukan KPK

terhadap kinerja Pemkot terkait pelayanan publik sudah semakin baik. Tidak mudah mengubah predikat dari sepuluh besar yang terjelek menjadi sepuluh besar yang terbaik dalam waktu dua tahun. Dan ini tanpa kerja keras saudarasaudara, tidak mungkin tercapai, pungkasnya. Dalam kesempatan itu, Sutarmidji mengingatkan, seluruh pegawai untuk menyimak, dan memberikan atensinya terhadap enam pesan yang disampaikan melalui pidato Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono pada seluruh anggota Korpri. Pesan itu, pertama, sukseskan seluruh agenda percepatan pembangunan menuju tercapainya Indonesia sebagai negara maju. Selanjutnya kedua, sikapi secara responsif dan konstruktif berbagai kritik dari masyarakat. Selanjutnya ketiga, wujudkan tata pemerintahan yang baik. Keempat, laksanakan tugas pengabdian dengan penuh tanggung jawab. Berikutnya kelima, menyikapi Pemilihan Kepala Daerah di berbagai daerah pada tahun 2012 mendatang, segenap anggota KORPRI untuk bertindak profesional dan proporsional. Pegang teguh komitmen netralitas, hindarkan semua bentuk politik praktis, pastikan keberpihakan dan loyalitas KORPRI tegak lurus hanya kepada bangsa dan negara, serta keenam, amalkan doktrin KORPRI Bhinneka Karya Abdi Negara. (lil)

Perbaiki Sistem Drainase PONTIANAK. Kota Pontianak secara topography terbentuk dari delta yang dialiri sungai Kapuas dan Landak, dengan rata-rata ketinggian setengah meter sampai satu setengah meter di atas permukaan laut. Hal ini tentunya memudahkan air laut naik, dan menggenangi sejumlah kawasan di Pontianak yang mengakibatkan banjir.

Kita telah bekerjasama dengan dinas terkait untuk meningkatkan normalisasi parit, dan memperbaiki sistem drainase, kata Hartono Azaz, Ketua DPRD Kota Pontianak, pada Equator di ruangannya, Selasa (29/11). Dikatakan Azas, Kota Pontianak dulunya tidak mudah terkena banjir, karena waktu kepadatan penduduk belum meninggi. Saat itu ada beberapa parit yang drainasenya berjalan dengan baik, seperti Parit Tokaya, Parit Demang, Parit H. Mukhsin, Parit Pekong di Siantan, Parit Sungai Jawi dan lainnya. Jumlah penduduk sekarang, semakin tahun semakin meningkat, pendirian bangunan sekitar parit pun mulai

banyak, dan masyarakat juga kurang menyadari pentingnya menjaga parit untuk sistem penyaluran air. Belum lagi ditambah, hutan-hutan kita banyak ditebang, air pasang laut, dan hujan deras, semakin membuat daerah Pontianak terkepung dengan banjir, lanjutnya. Untuk itu, pemerintah diminta fokus untuk menyelesaikan masalah banjir, untuk dilakukannya pengawasan terhadap masalah banjir. Kita tidak usahlah menyalahkan masyarakat, saat ini merupakan kewajiban kita diberi amanat oleh masyarakat untuk membantu mereka, tambahnya. Banjir yang menggenangi jalan A Yani, menurut Azas, akibat dari hujan deras selama

beberapa jam, kecilnya saluran air di kawasan tersebut juga menjadi penyebab banjir. Ketinggian air saat banjir di kawasan ini pun sudah melewati mata kaki orang dewasa. Sehingga banyak kendaraan yang mogok saat memaksa melintasi genangan air. Sementara itu, Anto, salah satu warga sekitar A Yani, setiap kali hujan deras turun, jalan di kawasan itu selalu menjadi sasaran banjir. Sehingga menyebabkan aktivitas mereka terganggu. Anto menduga, banjir yang terjadi di kawasan tersebut, diakibatkan karena kecilnya saluran air. Sehingga tidak mampu menampung air hujan. Saya berharap, pemerintah Kota Pontianak, khususnya

Hartono Azaz. KHOLIL YAHYA Dinas Pekerjaan Umum, mampu mengatasi permasalahan banjir, yang selama ini kerap terjadi, sehingga tidak mengganggu warga sekitar dan pengguna jalan lainnya, harapnya. (lil)

Kalbar Kekurangan Tenaga Pelaut PONTIANAK. Ketua DPC INSA Kota Pontianak Rosyidi Usman mengakui, minimnya sekolah di bidang pelayaran, membuat Kalbar masih kekurangan tenaga pelaut. Padahal tidak sedikit, pekerjaan yang menanti orang yang bisa dipekerjakan di kapal-kapal pengangkut barang. Akibat kekurangan tenaga pelaut, kami terpaksa mendatangkan tenaga-tenaga dari luar, kata Rosyidi Usman, saat menghadiri rapat anggota cabang Indonesian National Shipowners Association (INSA) atau persatuan pengusaha perusahaan pelayaran niaga nasional Indonesia di salah satu hotel di Pontianak, barubaru ini. Ia berharap, Pemerintah Kota Pontianak, Pemerintah Provinsi Kalbar, serta Pemer-

intah Kabupaten, menyediakan atau membangun sekolah di bidang pelayaran sehingga kekurangan tenaga pelaut bisa dipenuhi dari lokal. Paling tidak para tamatan setingkat SMA tidak lagi menganggur karena sulitnya mencari pekerjaan, kalau sudah dibangun SMK Pelayaran di Kota Pontianak maka kebutuhan itu bisa dipenuhi dari sini, ujarnya. Apalagi saat ini, menurut dia, Kota Pontianak sedang mengalami pertumbuhan di bidang ekonomi yang cukup pesat. Hal itu bisa kita lihat dari meningkatnya aktivitas bongkar-muat barang di Pelabuhan Pontianak, baik yang dilakukan oleh kapal motor antarpulau dan internasional, kata Rosyidi. Sementara itu, Walikota

Pontianak, H. Sutarmidji, menyatakan, saat ini Pemerintah Kota Pontianak sudah membangun SMK Pelayaran yang mulai tahun ajaran 2010/2011 menerima siswa. SMK Pelayaran saat ini sudah mendidik sekitar 30 siswa, semua merupakan masyarakat Kota Pontianak, ujarnya. Ia menjelaskan, untuk sementara ini, SMK Pelayaran memfokuskan menerima siswa dari dalam kota. Karena untuk membangunan SMK, membutuhkan dana yang sebesar atau sekitar Rp35 miliar dari APBD Kota Pontianak. Insya Allah tahun depan para siswa SMK Pelayaran itu sudah siap pakai. Sehingga kebutuhan tenaga pelaut oleh kapal-kapal besar, bisa dipenuhi dari alumni SMK tersebut, ujar Sutarmidji. (lil)


kalbar raya

4

Rabu, 30 November 2011

Bhakti Pemuda, Dispora Rangkul Ormas PONTIANAK. Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Pontianak bekerjasama dengan organisasi pemuda di Kota Pontianak melakukan bakti pemuda dengan membersihkan lingkungan di wilayah yayasan pondok Pesantren Haruniah, Selasa (29/11). Kepala bidang Pemuda Dispora Kota Pontianak, Ahmad Hasyim mengatakan, dilakukan sejumlah kegiatan bekerjasama dengan pemuda tujuannya menumbuhkan semangat kegotongroyongan di kalangan pemuda dan menun-

jukkan rasa kepedulian terhadap lingkungan. Menurutnya untuk kegiatan Bakti Pemuda Dispora bekerjasama dengan Pemuda Pancasila, PMII, IPNU, KNPI, dan Bem Fakultas Teknik Untan. Pada pekan lalu sudah mulai kegiatan ini yaitu di Tugu khatulistiwa, Sekarang kita laksanakan di pondok pesantren Haruniyah dengan membersihkan lingkungan yaitu bergotong-royong bersama pemuda yang dilaksankan PMII dengan IPNU, ungkap Ahmad. Ahmad mengatakan, bahwa

sebelumnya Sabtu (26/11) juga dilakukan kegiatan fogging dan pembagian bubuk abate bersama yang dilaksanakan Dispora dan Purnapaskibra Indonesia Kota Pontianak di Gang Amboktin Kecamatan Pontianak Kota. Fogging dan pembagian bubuk abate di rumah-rumah warga tersebut menurut Ahmad sebagai langkah antisipasi penyebaran penyakit DBD. Kegiatan ini akan berkelanjutan dan nantinya dilanjutkan dengan sunatan masal untuk

kalangan tidak mampu pada hari Selasa mendatang di Islamic Center Mujahidin, katanya. Ahmad menambahkan dengan berbagai kegiatan dengan merangkul pemuda dan pelajar di Kota Pontianak, diharapkan para pemuda dapat berperan aktif dan dapat lebih mengedepankan kegiatan yang positif yang tentunya bermanfaat bagai masyarakat. Sementara itu Ketua IPNU Kota Pontianak, M Dardiri mengatakan, dengan dilaksanakannya kegiatan bakti sosial membersihkan ling-

kungan diharapkan para pelajar maupun pemuda dapat berkontribusi menjaga lingkungan. Ini penting bagi kita semua dengan lingkungan yang bersih dan keterlibatan pemuda dalam menjaga lingkungan sebagai

Mengucapkan

Selamat & Sukses Atas Terpilih Secara Aklamasi

H Firman Muntaco, SH, MH (Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Melawi)

Sebagai Ketua Persatuan Forum Komunikasi Pemuda Melayu (PFKPM) Provinsi Kalimantan Barat Dalam Musyawarah Besar III di Singkawang TTD

H Morkes Effendi, S.Pd, MH Ketua

H Adang Gunawan, SE Sekretaris

bekerjasama dengan Dispora. Kegaiatan ini juga kita rangkaikan dengan memperingati hari besar islam yaitu tahun baru Islam. Jadi kita minta kader untuk menambah keimanan membersihkan hati dan lingkungan, tegasnya. (sul)

Bandara Supadio Memprihatinkan

H Mulyadi H Yamin. DOK

Dewan Pimpinan Daerah Partai Golongan Karya Provinsi Kalimantan Barat

bentuk kegiatan positif dan bersosialisasi kepada masyarakat, ungkapnya. Ketua komisiariat PMII STAIN Pontianak, Hamidi mengatakan kegiatan ini juga bertepatan dengan program PMII sehingga dilakukanlah dengan

PONTIANAK. Kerusakan landasan pacu di Supadio Pontianak yang disebabkan mengelupasnya aspal dengan lubang diameter sedalam 3 centimeter dan diameter 2 x 3 meter beberapa waktu lalu perlu disikapi serius. Kita minta kerusakan itu segera ditangani, dan tidak sampai disitu, runway saat ini yang panjangnya 2.250 meter sudah mendesak harus ditingkatkan. Pembangunan runway baru yang sudah lama diusulkan itu harus segera direspon pusat, tegas Ketua Komisi C DPRD Kalbar, H Mulyadi H Yamin kepada wartawan, Senin (28/11). Legislator Partai Golkar ini mengatakan, sampai sekarang pembangunan runway baru masih terkendala lahan. Untuk itu Pemerintah Provinsi Kalbar harus segera melakukan pembebasan lahan runway baru Supadio sekitar 30

hektar seperti yang dibutuhkan PT Angkasa Pura II. Menurut Mulyadi yang juga Wakil Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kalbar ini, kalau Pemerintah Provinsi Kalbar terkendala dana, bisa sharing dengan Kabupaten Kubu Raya. Bandara Supadio Pontianak yang katanya bandara internasional merupakan bandara udara yang paling memprihatinkan, ditambah lagi landasan pacu yang ada sekarang merupakan bangunan tahun 1950 dengan panjang 2.250 meter dan lebar 45 meter, sehingga sudah selayaknya dikembangkan. Di sisi lain kita juga mengharapkan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi untuk tidak tidur, dan PT Anggasa Pura II untuk proaktif melakukan lobilobi ke pusat. Sehingga dana untuk pembangunan pengembangan bandara bisa dialokasikan. Apalagi Kalbar merupakan daerah tertinggal pembangunan bandaranya dibandingkan provinsi lain di pulau Kalimantan, kata Mulyadi. Komisi C DPRD Kalbar, dia melanjutkan, dalam waktu dekat akan memanggil Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi, PT Anggasa Pura II untuk duduk satu meja mencarikan solusi dan menyelesaikan masalah lahan ini. Selain pembebasan lahan run-

way baru Supadio, perlu dibangun terminal cargo dan berbagai fasilitas bandara lainnya bertaraf internasional. Sebelumnya, General Manajer PT Angkasa Pura II, Normal Sinaga berharap, 2012 nanti pembangunan runway baru itu bisa terlaksana. Karena lahannya ada, cuma juga kita berharap pemerintah provinsi sesuai janjinya akan membebaskan lahan 30 hektar. Sehingga pesawat Garuda type Next Generation (NG) dan ER Longhorn bisa mendarat di bandara ini, katanya. Normal menambahkan, awal dari pekerjaan ran way baru, pekerjaannya adalah pembuatan saluran dan jalan inspeksi. Kita berharap 2012 nanti bapak dari direktorat jenderal perhubungan darat sudah memulai pembuatan ranway baru itu dengan panjang 2.500 meter dan lebar 45 meter, ujar Normal. Mengenai kesiapan anggaran pembangunan runway pararel baru itu, Administrator Satker Pembangunan Bandara, Abdul Aziz menjelaskan, dalam APBN 2012 diusulkan dana pembangunan runway baru itu sekitar Rp200 miliar. Di APBN 2012 diusulkan Rp 200-an miliar. Dan untuk pekerjaan pembuatan saluran dan jalan inspeksi di kawasan yang akan dibangun runway baru itu dalam DIPA APBN sebesar Rp30 miliar, ungkapnya. (jul)

AJS-KONI Futsal Siap Digelar PONTIANAK. Perhelatan Open Tournament Futsal Seri V gelaran Aliansi Journalist Sport (AJS) dan KONI Kalbar yang dirangkai dengan ajang Liga Futsal Nasional 6 hingga 24 Desember mendatang diprediksi akan berlangsung meriah. Untuk tim umum lokal saja, saat ini jumlah peserta melebihi kuota yang ditetapkan panitia. Jika semula panitia hanya menargetkan 24 tim, saat ini sudah 32 tim yang memastikan diri tampil. Diantaranya, CBF, Indosat, PB Transport, Lesfut, Adhika, MC FC, Zynga FC, Lion of Desert, Pucuk Jaya FC, Pati Jaya FC, Panama, MCA, AFC, Ellgibor, Syawal, AJC, HW Muhammadiyah, Bima, AK FC, Garuda FC, Prodi IPCK, STKIP A, STKIP B, Arfa Group, Jweniti, Comel, MPL FC dan Pontura. Sudah 32 tim yang memastikan diri tampil.

Dan pendaftaran Selasa kemarin sudah kami tutup untuk kategori umum, ungkap Frendi Rahman, panitia pelaksana kegiatan kepada Equator. Sementara, tambah Rendi, untuk kategori SLTA, juga telah melebih kuota yang ditetapkan. Jika semula panitia hanya menetapkan 16 tim, saat ini sudah 28 tim SLTA sederajat yang memastikan diri ikut serta. Diantaranya, SMKN 2, SMA Santun Untan, SUPM, SMA Immanuel, SMA Harunia, SMA Muhammadiyah 2, SMAN 4, SMA Taman Mulia, SMAN 5, SMK Muhammadiyah, SMA Santo Petrus, SMAN 1 Sei Raya, SMA Bhayangkari, SMA Panca Bakti, SMAN 1 Ambawang, SMK Panbek, SMA 2 Sei Raya, SMA PGRI, SMA Muhammadiyah I, SMAN 7, SMK Mandiri, SMA Indonesia Muda, SMAN 10, MAN I, SMA AL-Anwar, SMA Al-Syariah, SMA 8 dan SMA 2.

Saat ini kita sudah mengantongi surat rekomendasi dari Diknas Pendidikan Kota Pontianak. Agar tak menganggu kegiatan belajar siswa siswi SLTA, kita laksanakan pertandingan usai ulangan umum, tepatnya mulai tanggal 13 Nopember, kata Rendi. Dia juga mengatakan kuota untuk tim SLTA/sederajat akhirnya disepakati untuk dicukupkan menjadi 32 tim. Artinya, sisa empat tim lagi, pendaftaran untuk SLTA akan kita tutup, ujar Rendi seraya mengatakan untuk kategori SLTP dan putri, saat ini sudah delapan tim yang memastikan ikutserta. Sementara untuk ajang Liga Futsal Nasional yang akan dimulai pada tanggal 17 Desember mendatang, saat ini sudah 12 tim yang memastikan akan ikut serta. Delapan tim dari tim lokal, dan empat tim dari luar Kalbar. (lil)

Promo Tepat Sasaran Hanya Rp15.000/hari

Pasang 6 x Terbit 7 Kali Pasang 25 x Terbit 30 Kali

* Syarat dan Ketentuan Berlaku

Buat apa Bayar Mahal Kalau hasil nya Sama

SUZUKI MOBIL TERMURAH DARI YANG TERMURAH

Innovation for Tomorrow

CASH BACK s / d 25 JT

Daihatsu Daihatsu Sebar Sebar Hadiah Hadiah Terbesar! Terbesar! Tenor

Bunga

TYPE PICK UP APV SX Over Karimun Estillo Splash

DP 14.050.000.17.970.000.27.460.000.15.000.000.15.210.000.-

ANGSURAN 2.583.000.4.220.000.5.810.000.4.640.000.4.260.000.-

5000 3999 KAMARUDIN 0821 0813 4536 3777

5,1

*

5

'3

%

XENIA

Segera Indent

Hubungi :

Kardiansyah 081257282270 085654400673

SWIFT-APV-SX4-X OVER

Proses

MUDAH & CEPAT

JOHANES

081256606125 0561 753897 7

LPKS Yayasan Bangun Harja Kami lembaga resmi membutuhkan calon tenaga kerja wanita untuk dilatih menjadi Baby Sitter & PRT, yang akan disalurkan bekerja khusus kota Pontianak, dengan gaji awal Rp. 750.000/bulan. Persyaratan pendafaftaran: • Usia 17-35 tahun • Pendidikan Min.bisa baca tulis(PRT),SMP/ SMA(baby sitter) • Fotocopy KTP/KK/Identitas lainnya Fasilitas selama pelatihan : • Tempat tinggal,mandi,makan & minum • Tidak dikenakan biaya pelatihan(gratis) • Ada Tunjangan Hari Raya(THR) • Dapat libur 2 hari/bulan • Cuti hari raya selama 6 hari Untuk informasi dan pendaftaran, dapat menghubungi kantor kami:

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB

Jl. Pak Beceng No. 98 Kota Baru PONTIANAK

Telp.(0561)7082408/085245595501

HUB TELP.

Type PICK UP APV Estilo Splash GL Sx4 SWIFT Grand Vitara

Dp R Rp. p. 14.050.000.Rp. Rp. 17.970.000.Rp. 15.040.000.Rp. 15.210.000.Rp. 27.460.000.Rp. 22.050.000.Rp. 35.540.000.-

Angsuran R Rp. p. 2.583.000.R Rp. p. 4.220.000.Rp. 4.640.000.Rp. 4.260.000.Rp. 5.810.000.Rp. 5.000.000.Rp. 8.190.000.-

280 jt Cashback s/d

25 jt

194 jt RANGER | ESCAPE |EVEREST | FIESTA

JUAL KAMBING

KULIAH SINGKAT Kuliah Cepat & Singkat D3, S1, S2 Resmi semua Jurusan

Paulus

082148771795 085750888070

Rp. 950.000,-

DALAM & LUAR KOTA

DAHSYATnya

Telp. (0561) 743999

Hp: 08125721381 / 085252465555

KIJANG INNOVA

PD. ANEKA BATU ALAM

Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak (Jl. Penjara / depan Jl. Beringin)

Hubungi: YAYAT

Jl. Pak Benceng Gg Morodadi 3 LT 370 m2. LB 80 M2 (TYPE 80), 3 KT, 2 KM. Fas : Listrik 900 watt, PDAM dan Carvort. Jalan Masuk gang 6 meter, SHM hubungi:

DENNY 085252452381 Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

Kambing Qurban/ Aqikah/Daging/Bibit

SIAP ANTAR !! Jl. Sungai Landak Timur RT. 003/RW. 005 No. 9 Depan Bundaran ke-2 Kelurahan Saigon/Perumnas IV Pontianak Kalbar

Telp. 7086 458 HP. 0857 5091 3718 0812 5631 6111

744880

Armada:

0813 523 22540

Menjual :

MURA

Hub :

SEDOT WC

AM 24 J

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

D PH FORD FIESTA

EKO SERVICE

REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH

RANGER RAS CABIN

DISCOUNT s/d 25 Jutaan

Rumah Minimalis

THERAPY

Proses Mudah dan Cepat

'3 -XWDDQ

AMBULANCE

IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

Tahun

All New

Di Jual

Kontak Person : Deny 0811570832 Jaiz 085245411544 Office : 0561-721229

(HARGA NEGO)

PELUANG FOREX

Daftar hari ini mulai besok dapat Profit Rp.2,5jt/hari selama 250 hari Informasi www.starttexas.com

SMS”PETUNJUK” Hp.081905109444

PAK NARJI: 0813 5200 8339 PAK WAWAN: 0812 6527 366

Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

SIMPAN IKLAN INI MANAKALA DIPERLUKAN

DISCOUNT 60% GARANSI

hubungi:

Undangan & Souvenir tak

ce

Melayani : • Lebih 1000 Model Undangan Terbaru • Aneka Souvenir Kawinan ( Ratusan Model Ready Stock) • Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, Digital Printing

Kunjungi Workshop Kami : PERCETAKAN ANUGRAH Jl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 Pontianak Telp. (0561) 7057240, 7537420 (Depan Supermarket Asoka Baru) PERCETAKAN ADI Jl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257, (Belakang Garuda Mitra)

SeminaR Dahsyat

“Cara GILA jadi pengusaha” Sabtu, 26 November 2011 Santika Hotel Pontianak Pukul 18.30 Bersama : Purdie E Chandra Milyarder Dan Pemilik Primagama

Info : 087818159699 08125643167 0811564409

Proses Mudah dan Cepat

DP RAH

FORD FIESTA

MU

RANGER RAS CABIN

194 jt Cashback s/d

25 jt

280 jt Jual Beli Alat Musik Second

Hubungi: ROBBY

Hp: 081345517808 / 081522706669

Referensi Promosi Dunia Usaha Terpercaya Pemasaran & Iklan Graha Pena Equator

Jl. Arteri Supadio Km 13.5 Telp : 0561-721229


5

Info

Selular

TV Dalam iPhone

Perusahaan Apple semakin mengembangkan inovasi terbaru untuk produk-produknya. Perencanaan terbaru yang sudah beredar kabarnya adalah akan disiapkan koneksi televisi ke perangkat iPhone, melalui koneksi internet. Seperti diketahui iPhone adalah telepon genggam revolusioner yang diproduksi oleh Apple Inc, yang memiliki fungsi kamera, pemutar multimedia, SMS dan voicemail. Selain itu, telepon ini juga dapat dihubungkan dengan jaringan internet, untuk melakukan berbagai aktivitas misalnya mengirim/menerima email, menjelajah web, dan lain-lain. Antarmuka dengan pengguna menggunakan layar sentuh multi-touch (atau bisa juga disebut dengan layar sentuh kapasitif ) dengan papan ketik virtual dan tombol. Bila rencana tersebut terwujud seperti ditulis laman teknosidomi, Anda akan dengan mudah mengakses televisi dimanapun dan kapanpun menggunakan produk Apple. Sangat menyenangkan sekali, bukan? Anda tidak lagi ketinggalan menyaksikan program acara kesukaan dan informasi terbaru di televisi, meski sedang berada dalam perjalanan. Rencana Apple itu sudah dilanjutkan melalui pembicaraan kerjasama dengan perusahaan asal Jepang, Sharp. Menurut berita yang dilansir dari The Guardian, Sharp akan mulai memproduksi iTV secara komersial pada Februari 2012. Penjualan iTV tersebut akan dilakukan pada paruh kedua pada 2012. Pada iTV, disediakan akses ke iCloud, yang memungkinkan pengguna mengakses televisi yang diseting ke internet dan memungkinkan untuk disinkronisasikan dengan perangkat Apple lainnya. Rencana iTV ini dikabarkan sebagai tindak lanjut dari program melalui isyarat gerak dan suara, yang pernah dituliskan oleh Steve Jobs dalam buku biografinya. Biaya yang digelontorkan Apple untuk memproduksi iTV berkisar $500 juta-1 Miliar. (ts)

jendela usaha

Rabu, 30 November 2011

Tidak Diragukan, Tambul Sukses Memimpin Pontianak. H Abang Tambul Husin, putra kelahiran Nanga Bunut Kabupaten Kapuas Hulu 63 silam ini, sudah tidak lagi diragukan untuk memimpin ke depan. Pengalaman politik yang panjang hingga dipercayai rakyat menjadi bupati Putussibau dua periode, menunjukkan Ketua DPD Partai Gerindra Kalbar ini pantas duduk di kursi orang nomor satu di Kalbar. S u k s e s ny a p a k Ta m b u l Husin memimpin sudah tidak diragukan lagi. Siapapun boleh memimpin Kalbar, asalkan orang yang tepat dan lebih berpengalaman, bukan karbitan. Kami lihat pak Tambul tidak gagal pemimpin sebagai bupati, bahkan dua periode. Wajar bila pak Tambul memiliki nilai jual tinggi, kata Edy Thamrin Ahmad, Guru Besar Dewan Pengurus Besar Perguruan Seni Beladiri Ilmu Tenaga Dalam Al-Fakar Kalbar, didampingi Sekjen Al-Fakar Haliram HA Khalik, kemarin. Penilaian tersebut tambah Haliram, bukannya mengadaada, atau ingin memuji seseorang. Penilaian ini katanya sesuai dengan fakta yang ada dan merupakan contoh salah satu pemimpin terbaik yang ada di Kalbar. Terpent ing bag i kami bagaimana seorang pemimpin itu dapat mengayomi rakyatnya, tidak memihak apalagi membeda-bedakan yang satu dengan yang lainnya. Siapa yang memiliki hati seperti ini kami anggap layak memimpin Kalbar ke depan, timpal Haliram. Diketahui Drs H Abang Tambul Husin memiliki pengalaman dan SDM yang paling layak menjadi Gubernur. Alumni APDN Pontianak 1973 dan terakhir mengecap pendidikan STIALAN RI Jakarta 1975. Ini sebagai pemimpin kepemerintahan sudah matang. Seperti pendidikan khusus di SPADIA Departemen Dalam Negeri, TOT P4, seorang penulis satu-satunya yang mengangkat Kabupaten Konservasi terbitan Gramedia hingga menjadi pembicara utama dalam International Workshop mengenai Kabupaten Konservasi. Selain pengalaman hingga ke

Guru Besar Dewan Pengurus Besar Perguruan Seni Beladiri Ilmu Tenaga Dalam Al-Fakar Kalbar Edy Thamrin Ahmad (kanan), didampingin Sekjen Al-Fakar Haliram HA Khalik. DARUSALAM/EQUATOR luar negeri, suami Mega Hartini, BA ini memiliki segudang pengalaman dalam dunia pemerintahan. Ayak lima orang anak ini, pernah menjabat sebagai Kasi Bansos Kesra Kantor Gubernur Kalbar, Dosen tetap APDN Pontianak, Kabag Kemahasiswaan APDN Pontianak, Sekretaris BP7 Kapuas Hulu, Kabag Hukum Kapuas Hulu,

hingga menjabat sebagai Kadispenda Kapuas Hulu. Sejalan dengan pengalaman politiknya, alumni SMA N 2 Pontianak ini, pernah menjadi Ketua DPRD Kapuas Hulu hingga menjabat sebagai Bupati Kapuas Hulu 2000-2010. Begitu juga dengan pengalaman organisasinya, selain lama di Partai Golkar

sebagai Ketua DPD Kapuas Hulu dua periode, kini ia juga dipilih menjadi Ketua DPD Partai Gerindra Kalbar. Di bidang olahraga, Tambul Husin juga cukup matang. Ia pernah menjadi Ketua PB PBSI Kapuas Hulu hingga dua periode. Ia juga dipercayai menjadi Ketua PSKH Kapuas Hulu dan Ketua PB

Trik Menjadi Agen Asuransi Sukses

Icip-icip Sate Telur Puyuh

Makanan bergizi, lezat dan mudah pengolahannya, cocok untuk disajikan sebagai sajian bersama keluarga. Coba yok.. Bahan : 20 butir telur puyuh 3 sendok makan kecap manis 4 butir bawang merah,potong-potong 1 bunga lawang, geprak 2 lembar daun salam 300 cc air 1/2 sendok makan garam 1/2 sendok makan gula pasir Cara Mengolah : 1. Rebus telur puyuh, setelah matang kupas kulitnya. 2. Rebus semua bahan (termasuk telur puyuh yang sudah dikupas) hingga air terserap habis. 3. Angkat dan biarkan dingin. Tiriskan. 4. Tusuk dengan tusuk sate. (rspkta)

PBSI Kalbar. Modal dan pengabdian kepada daerah ini disara cukup untuk Abang Tambul Husin maju sebagai Gubernur Kalbar. Karena rakyat Kalbar menginginkan seorang figur yang berpengalaman dan matang sebagai pemimpin, demi kemajuan Kalbar ke depan. (lam/biz)

Menjadi agen asuransi yang sukses adalah harapan semua orang yang berkecimpung di dunia usaha asuransi. Tidak sedikit orang yang meninggalkan pekerjaan dan banting setir menjadi agen asuransi. Bila Anda menekuni pekerjaan ini, ada 10 tips dari laman idepeluangusaha agar menjadi agen asuransi yang sukses. Pertama, membiasakan diri dengan bidang asuransi. Bila sudah menjadi nasabah, anda sudah memiliki pengetahuan mendasar tentang hal ini. Namun tak ada salahnya menambah wawasan dengan membaca atau berkonsultasi dengan agen langganan. Kedua, terus mengkuti perkembangan dunia asuransi.

Jangan berdiam diri dan merasa sudah cukup memiliki pengetahuan. Belajarlah dari agen ‒ agen di kantor yang sudah cukup mencapai kesuksesan. Tips ketiga, pantang menyerah. Bukan tidak miungkin anda ditolak saat menawarkan produk. Bersabarlah dan tetap semangat. Masih banyak para nasabah potensial yang lain. Meski ditolak, jangan putuskan hubungan dengan orang tersbut. Tunggulah selama beberapa saat. Setelah itu kembali dekati dia. Bisa saja ssat itu dia sudah berubah pikiran. Lakukan semuanya dengan sopan santun. Selain itu, jangan bertele ‒tele saat menjelaskan sebuah produk. Beritahu nasabah den-

gan bahasa yang sederhana, Bila harus membuat perhitungan, lakukan juga dengan cara ‒ cara sederhana agar nasabah benar ‒ benar mengerti produk apa yang akan dimilikinya. Tips berikutnya, jadilah teman yang baik bagi nasabah dengarkan keluh kesanya agar Anda benar ‒ benar mengenal kepribadiannya. Andapun jadi bisa menentukan produk apa yang paling baik untuknya. Nasabah pun akan merasa memiliki agen yang benar ‒ benar memperhatikan dirinya. Selalu rajin mencari calon nasabah jadi kiat yang patut dicoba. Rajin memantau perkembangan nasabah yang sudah ada, rajin melengkapi diri dengan informasi ‒ informasi

baru, dan lain ‒ lain. Besarnya komisi yang kita dapatkan juga

bergantung pada seberapa besar rajin kita bergerak. Jujurlah pada nasabah, ini juga kunci sukses. Jelaskan semua syarat dan keuntungan setiap produk asuransi. Bila ia bertanya produk asuransi apa yang paling cocok sengan kondisinya, ajukan produk yang tepat, Jangan membelok ‒ belokkan nasabah demi keuntungan pribadi. Pelajari cara yang tepat untuk menjual produk. Tidak ada satu formula pemasaran yang mutlak cocok untuk semua orang. Setiap orang memiliki karakteristik dan kepribadian yang berbeda, Sesuaikan jurus ‒ jurus Anda dengan orang yang sedang dihadapi. Tips Menjadi Agen Asuransi Adalah ada baiknya mencari informasi mengenai mereka dahulu sebelum Anda menawarkan produk.Selanjutnya, kenali setiap produk asuransi yang perusahaan miliki. Bisa jadi di masa depan Anda merasa lebih nyaman menjual lebih dari satu jenis produk tertentu, misalnyan asuransi pendidikan. Tetapi Anda tetap harus mengenal produk lain. Jangan sampai nasabah berpikir Anda agen yang tidak kompeten hanya karena tidak memguasai product knowledge. Dan tips terakhir, utamakan yang terbaik untuk nasabah. Ketika memutuskan menjadi agen, Anda harus mengedepankan kepentingannya. Menjadi agen berarti membantu mewujudkan kehidupan yang lebih baik bagi mereka. Jika sebelumnya sudah merasakan manfaat asuransi, inilah giliran Anda untuk berbagi yang sama dengan mereka. (ipu)


6

sosialita

Rabu, 30 November 2011

Ciptakan Pramuka Berkualitas

Kwarda Kalbar Gelar KPDK PONTIANAK. Meningkatkan mutu peserta didik, Gerakan Pramuka Kwatir Daerah (Kwarda) Kalbar menggelar Kursus Pengelolaan Dewan Kerja (KPDK) Kalbar. Kegiatan yang berlangsung sejak tanggal 25 hingga 30 November di Anjungan, Kabupaten Pontianak ini penting, guna memperkuat manajerial Pengurus Dewan Kerja Daerah (DKD) yang dilantik beberapa waktu lalu. Kegiatan ini sesungguhany rangkaian dari program kerja Kwarda Kalbar. Hal ini penting untuk memberikan pencerahan pada peserta didik, khususnya yang tergolong dalam usia penegak dan pandega. Bagaimana mereka mampu melakukan pengorganisasian, dan memanagement kegiatan dengan prinsipnya, untuk mereka dan oleh mereka di bawah asuhan para pembina, ungkap Kakwarda Kalbar, H Suriyadi

Kakwarda Kalbar, H. Suriyadi MS, S Sos M Si.

MS, SSos, MSi, pada Equator, Minggu (27/11). Kegiatan yang berlangsung selama 5 hari ini, diisi dengan materi yang menitik beratkan pada metode yang praktik langsung alam kerja. Artinya, peserta terlibat langsung dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi serta

berkenaan dengan penilaian. Sehingga peserta betul-betul mempunyai kemampuan berorganisasi dalam melaksanakan sebuah kegiatan. Kegiatan seperti ini patut diteruskan, untuk memberikan peluang, dan support pada anak-anak muda yang masih

punya idealis. Mereka yang punya harapan dan ingin konsen dalam berorganiasasi, tambah Suriyadi. Suriyadi berharap, out put maupun in put dari kegiatan bisa menghasilkan pandega yang berkualitas, dan paham berorganisasi. Karena kegiatan

yang serupa tergolong jarang dilaksanakan, para peserta hendaknya serius mengikuti setiap materi yang disampaikan pembina. Sehingga materi yang diperoleh, bisa diterapkan dalam berorganisasi maupun kehidupan sehari hari. Gerakan pramuka sebagai

penyelamat generasi muda, punya tanggung jawab dalam memanjukan pemuda dan anak bangsa. Karena itu, setiap kegiatan pramuka selalu memihak pada peserta didik. Terntunya sesuai dengan kebutuhan, papar pemuda kelahiran Kota Singkawang ini.

Pada kesempatan itu, Suriyadi memaparkan, Kwadra Pramuka juga menggelar kemah pendidikan karakter pekan lalu. Nah, karakter anggota pramuka displin dan mandiri. Melalui kegiatan ini, pengurus DKD bisa belajar langsung pada ahlinya. Sehingga mereka dapat mengetahui benar, posisi dan fungsinya masing-masing di dalam berorganisasi. Dengan demikian akan tercipta pramuka yang berkualitas juga paham berorganisasi, tutup Suriyadi. (kiki)

PP Walisongo Peringati Satu Muharam Momentum Tingkatkan Kualitas Diri PONTIANAK. Tahun baru Islam dipering at i deng an beragam kegiatan. Pondok Pesantren (PP) Walisongo Pontianak misalnya, mengisi peringatan dengan melaksanakan tahajud, zikir, hajatan, muhasabah (evaluasi dan meningkatkan kualitas diri, red) dan ikhtiar doa bersama. Peringatan tahun baru Islam 1433 hijriah ini, hendaknya kita jadikan momentum untuk bermuhasabah. Sesuai dengan tema yang kita usung, mari kita sambut tahun baru Islam 1433 H dengan muhasabah dan doa ikhtiar semoga tahun ini lebih baik dari tahun kemarin, ciptakan kebersamaan untuk pencitraan akhlak yang baik, ungkap, Pimpinan PP Walisongo Pontianak, Dr KH Zuhri Maksudi, SE, MSi, pada Equator. Lebih lanjut Zuhri menuturkan, malam 1 Muharam pertama diisi dengan kegiatan rutinitas internal pesantren seperti salat tahajud dan bermuhasabah. Kemudian dilanjutkan dengan pemutaran

film sejarah Islam, hingga menjelang waktu salat subuh. Pagi harinya baru dilaksanakan istiqosah, dari jam 8 sampai 9. Setelah itu baru dilanjutkan dengan acara seremonial dakwah. Dalam sambutannya, Zuhri mengharapkan, pemerintah lebih perhatian pada lembaga pendidikan khususnya pesantren. Sebab selama ini, santri di pesantren kurang mendapat kepedulian pemerintah. Padahal, diakui atau tidak, pesantren lebih tua berdirinya dibandingkan republik ini. Mari kita tingkatkan ukhuwah Islamiyah yang belakangan ini, sepertinya sudah ada pengkotak-kotakan. Mereka

suka berjalan dan berimplementasi sendiri, tutur Zuhri. Padahal kekuatan yang dahsyat dalam bentuk ukhuwah, bisa membangun konsep kebersamaan. Hal ini membangun situasi, dan kondisi yang lebih dominan baik dalam membangun batiniah, ukhuwah Islamiyah sekaligus menjaga kerukunan bangsa. Kita meyakini konsep kebersamaan itu penting, karena bisa menjadi kekuatan dasar. Insya Allah ke depan kita bisa bersama-sama melahirkan suatu kepemimpinan lebih punya kepedulian, andil, dan pemerhati dunia pendidikan seperti pesantren, tambah Zuhri. Ia memaparkan, secara internal makna Muharam di

implementasikan dalam basis pesantren. Maksudnya kekuatan santri yang bersifat agamis. Sekaligus kekuatan itu bisa di padu secara bersama-sama yang dalam bingkai ukhuwah. Santri itu harus lebih rendah hati, taat menjalani kehidupan. Santri juga bisa menyesuaikan diri dimana pun mereka berada, tegasnya. Diutarakan Zuhri pula, penurunan akhlak dan toleransi disebabkan, kurang kepedulian orang tua dalam mengalokasikan pikiran untuk membina anak. Selain itu, pengaruh lingkungan yang akhirnya sangat berpengaruh pada anak. Bukan itu saja, kurangnya perhatian orang juga menjadi

Pimpinan Pondok Pesantren Walisongo Pontianak, Dr KH Zuhri Maksudi, SE M Si saat memimpin doa di hadapan para jamaah. salah satu faktor penting membentuk mental anak. Melihat situasi tersebut bahwa yang paling efektif adalah pesantren. Ayo, kita bersama-sama peduli dengan pesantren mulai dari pemerintah, jamaah, remaja dan orang tua. Sehingga lulusan pesantren bisa diterima dengan mudah, ajaknya. Sementara itu, Ustadz Abdul Aziz, SPdI, dalam tausiahnya mengajak, seluruh jamaah dan santri, memiliki kepedulian terhadap seluruh

aspek kehidupan. Abdul juga menghendaki, jebolan PP Walisongo tidak lagi mengejar kuantitas. Tapi sudah mulai berpikir mengenai kualitas SDM. Mengingat lulusan dari Walisongo sudah sampai pelosok daerah Kalbar. Abdul juga memberikan pujian pada KH Zuhri. Sebab selama kepemimpinannya, terjadi perkembangan luar biasa di PP Walisongo. Sehingga bisa menghantarkan alumninya untuk berkompetisi di tengah masyarakat.

Karena perpaduan manajemn Islami dan kenegaraan itulah, membuat Walisongo berpotensi untuk maju. Tahun baru ini dikenal dengan istilah hijrah. Dulu hijrah berbentuk fisik, bahkan meneteskan darah. Tetapi sekarang kita dituntut, menghijrahkan dirinya bentuk kemampuan, kehebatan. Mana yang tidak baik menjadi baik, yang kurang bagus menjadi bagus. Sehingga hasil akhirnya menjadi terbaik, jelas dai kondang Pontianak ini. (kiki)

Jembatan Ambruk, Syaukani Tak Tahu BALIKPAPAN. Keluarga besar Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Rita Widyasari, memilih menyembunyikan tragedi ambruknya Jembatan Kartanegara (Mahakam II), kepada sang ayah, Syaukani Hasan Rais. Selvi Agustina, putri Syaukani, saat bincang dengan Kaltim Post (Grup JPNN) via BlackBerry Messenger (BBM), kemarin siang mengaku, ayahnya memang sengaja belum diberi tahu kejadian ambruknya jembatan yang menghubungkan Tenggarong-Tenggarong Seberang itu. Diketahui, jembatan yang mulai dibangun pada 1995 (masa Bupati HAM Sulaiman)

itu selesai dikerjakan pada 2001, saat Pak Kaning - sapaan akrab Syaukani- menjadi orang nomor satu di kabupaten kaya tersebut. Bapak (Syaukani) belum kami beri tahu, takut pengaruh ke kondisinya, katanya. Menurut kakak Bupati Rita Widyasari itu, saat ini ayahnya sedang menjalani terapi penyembuhan di Samarinda. Terapi untuk kondisi fisik dan ingatan. Masih terapi terus, kita memang menjaga kondisi emosi Bapak. Sejauh ini, Bapak itu enggak ingat apa-apa. Memorinya masih terbatas, tuturnya. Bapak juga masih belum bisa lihat. Nanti kapan-kapan

lihat langsung ya, enggak ada yang kita tutup-tutupi, lanjutnya, menegaskan. Dia menjelaskan, pihak keluarga terus menggali memori Syaukani. Caranya, dengan mengajaknya menyanyikan lagu-lagu favoritnya. Bapak senang nyanyi lagu Balada Pelaut, tuturnya. Kalau doadoa, tambah Selvi, ayahnya masih fasih. Seperti membaca surat Alfatihah dan Al-ikhlas. Saat diajak doa bersama, misalnya membaca surat Yasin, Syaukani juga masih lancar. Keluarga, saat ini menjaga emosi Syaukani, dengan tidak mengajak bicara hal-hal kurang bagus. Selalu bincang yang positif.

Meski kondisinya tak bisa bergerak, berjalan, dan melihat, menurut Selvi, ayahnya tak pernah mengeluh, dan tetap berusaha menyenangkan orang lain. Coba saja diajak bicara, Bapak pasti berusaha jawab yang benar, tuturnya. Usai bincang siang itu, selang beberapa jam, Selvi kembali mengirim pesan kepada media ini yang isinya cukup mengagetkan. Di BBM (BlackBerry Messenger) seru banget nih, pada nanya Bapak meninggal, duhhhh, katanya. Padahal, jelas dia, kondisi ayahnya saat ini masih seperti biasa. Alhamdulillah Bapak baik-baik saja, tuturnya. Dia pun lantas mengirim-

kan dua buah foto ayahnya via BBM. Foto pertama saat merayakan HUT pada 11-1111 lalu di pendopo, Tenggarong. Satunya lagi foto saat Syaukani dicium pipi kirinya oleh Rita. Bapak paling senang kalau dengar suara Rita yang lantang. Langsung sumringah. Kalau saya, bapak ragu-ragu, enggak langsung ingat. Diulang-ulang dulu baru ngeh kalau anaknya, tuturnya. Saya tadi (kemarin) barusan telepon, Bapak baru kelar berenang, lanjutnya. Sekarang Syaukani menjalani dua metode terapi. Yakni, untuk fisik agar bisa menggerakkan tangan dan kaki melalui terapi di kolam renang. Tujuan-

Mayoritas Bocah NTT Nonton Film Porno JAKARTA. Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik di Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo), Freddy H Tulung mengatakan, dari 300 anak yang disurvei dalam wilayah Nusa Tenggara

Timur (NTT) ditemukan sekitar 67 persen pernah mengunduh situs porno. Mereka yang mengunduh situs porno itu, berusia 10 hingga 15 tahun dan yang paling banyak berusia 10 hingga

13 tahun, kata Freddy H Tulung, dalam seminar bertema Optimalisasi Diseminasi Informasi di Daerah Perbatasan di Auditorium Adhyana Wisma Antara, Jakarta (29/11). Selain itu, terhadap 300 anak

tersebut juga ditemukan sekitar 61 persen sudah pernah menonton film porno. Mereka yang pernah nonton film porno itu berusia antara 10 hingga 15 tahun, dan yang paling banyak menonton film porno berusia

antara 10 hingga 13 tahun, kata Freddy H Tulung. Lebih lanjut, Freddy juga mengungkap, sekitar 64 persen dari 300 anak itu menghabiskan waktunya dengan bermain playstation.

nya agar otot-otot tidak kaku. Ini rutin dilakukan seminggu tiga kali di Kota Tepian. Terapi di kolam renang dilakukan dengan alat bantu; kursi roda, alat berdiri, dan pelampung. Sedangkan untuk mengembalikan ingatan, selain selalu diajak berbincang, ada juga terapi otak dengan alat khusus. Peringatan Tuhan Mantan Gubernur Kaltim Yurnalis Ngayoh juga angkat suara terkait musibah yang mengejutkan publik akhir pekan lalu itu. Kepada media ini, dia meneruskan pesan balasan yang dikirim sebelumnya kepada rekan satu asrama yang sama-sama menuntut ilmu di Jakarta, yang ikut menyampai-

kan keprihatinan. Menurut Ngayoh, tragedi itu adalah peringatan dan cobaan Tuhan. Peringatan, mungkin karena ada perbuatan kita yang tidak benar waktu membangun. Bisa karena ada kesalahan disengaja atau tidak disengaja dalam konstruksi, atau dalam penggunaan dana Oleh petugas atau pejabat yang terkait, katanya. Kata dia, musibah ini juga jadi peringatan agar janji atau sumpah jabatan para pegawai negeri di pusat dan daerah untuk membangun Kaltim agar benar-benar diwujudkan. Kalau tidak akan kena tulah (tradisi). Semoga Tuhan melindungi dan memberkati kita, katanya. (far)

Menurut Freddy, di Provinsi NTT saat ini terdapat sekitar 117 lembaga penyiaran terdiri dari 101 jasa penyiaran radio, 15 lembaga penyiaran televisi dan 1 lembaga penyiaran berlangganan atau TV kabel. Dari total 117 itu, ada 65 lembaga penyiaran yang tidak memiliki izin, 21 menagntongi izin penyiaran tetap dan 16 memiliki izin penyelenggaraan

penyiaran sementara serta 15 dalam proses perizinan, ujarnya. Terakhir, Freddy H Tulung mengatakan, bahwa semua data yang diungkap bersumber dari survei yang dilakukan oleh Komisi Penyiaran Indonesia Daerah NTT. Hanya saja dia tidak menyebut kapan survei itu dilakukan. (fas/jpnn)

JUAL MOBIL YARIS Type J Matic th 2008 warna Hitam (Hrg 160 jt). Hub: 7092490

PEMASANGAN IKLAN HUBUNGI : • • • • • •

Deny Jaiz Hadi Solihin Uray Kantor

: : : : : :

0811570832 0561-7911322 081345645582 085345038038 0561-7092490 0561-721229

JUAL RUMAH

JUAL TANAH

JUAL RUMAH

JUAL RUMAH

SINTANG

Perumnas II, Gg Goa 4 no 75, 2 lt (4 kmr + AC (1 di kmr). Telp, listrik (meteran), PDAM + Bak air besar di bwh tnh Harga nego (tanpa perantara) Hub : 08125726674/081345979784

Jl. Parit Wak Lijah Nipah Kuning, SHM No 315. Luas 6400m2 (20mx320m). Hrg Rp 650 jt (Nego). Hub: 081522646767

Komp. Mitra Indah Utama 6 C.61 Type 48,PLN,Sumur Bor,SHM,Serdam Hub : 081257989839

Jl H Rais A Rahman Gg Amalia No 8, 2 Lt, 4 KT. Fas PLN 900w, PDAM, Garasi. Hub: 085245109927

Ingin berlangganan & pengecer Harian Equator di Sintang. Hub : 081345184340/08115705595

SANGGAU

BENGKAYANG

BENGKAYANG

BANTUAN MODAL

Jl Gajah Mada 30 Gg Dungun No 28, fas: PLN, PAM, telp, 3KT, 1KM, tp strategis, hrg nego. Hub : 762813

Ingin berlangganan Harian Equator di Sanggau Hub : 0564-21525

Ingin berlangganan Harian Equator di BKY Hub : 085288031117

Bantuan modal Usaha UKM maksimal 20 jt info klik www.ugminside.com

Hibah Bantuan modal Usaha Hub : 082154360123

SAMBAS

PEMANGKAT

MELAWI

SINGKAWANG

Ingin berlangganan Harian Equator di Sbs. Hub : 085245698977

Berlangganan Harian Equator di Pmngkt Hub : AGUS 081256032440

Ingin berlangganan Harian Equator di MELAWI Hub : 0568-22069

Ingin berlangganan Harian Equator di SKW Hub: 081256056477

Komp Warga Sejahtera Jl. Komyos Sudarso Fas : PDAM, Telp, Listrik Hub : 085345038038


7

sambungan

BPPKP Ditawari Gelar Pelatihan di Malaysia Bengkayang. Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan (BPPKP) Kabupaten Bengkayang mendapat tawaran menggelar pelatihan salah satu perusahaan peternakan di bidang pengadaan bibit babi di Tebedu Malaysia. Ir Magdalena MM, Kepala Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Bengkayang mengatakan, dari 124 desa yang ada di Kabupaten Bengkayang, hanya memiliki 40 penyuluh yang berstatus PNS, sisanya Tenaga Harian Lepas Tenaga Bantu Petugas Penyuluh Lapang an ( THLLB PPL) dari Kementerian Pertanian. Penyuluh yang PNS terutama di penyuluh perikanan baru dua orang, peternakan tujuh orang dan kehutanan

satu orang serta 30 orang d a r i p e ny u l u h p e r t a n i a n , rinci Mantan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bengkayang ini ditemui diruangkerjanya, Selasa (29/11). Pada tahun 2010 lalu, pembayaran honorer THL-LB PPL dibayar Kementerian Pertanian selama delapan bulan, sedangkan sisanya empat bulan diusulkan kepada Bupati Bengkayang. Namun t idak sebesar dari kementerian, sesuai dengan kemampuan daerah. Ini membuktikan bahwa THL-LB PPL masih diperhatikan Pemda. Magdalena melanjutkan, pada 2012 mendatang Kementerian Pertanian mengisyaratkan hanya mampu membayar honor THL-LB PPL 10 bulan, sedangkan dua bulan akan dibayar Pemda Bengkayang.

Deng an kondisi sepert i ini, saya lebih memilih mengoptimalkan penyuluh swadaya dari petani. Maksudnya mereka dari petani yang berhasil dan mau memberikan motivasi kepada petani yang lain. Kita memberikan sedikit penghargaan dengan honor 200 ribu per bulan. Itu apabila disetujui oleh pemerintah daerah, sarannya. Untuk menutupi kekurangan, pihak BPPKP akan memberikan pelatihan kepada penyuluh swadaya tersebut secara kontinu dan terprogram. Khususnya penyuluh peternakan, banyak yang telah menawarkan tempat untuk pelatihan. Ada salah satu perusahaan peternakan di Tebedu Malaysia yang menawarkan melakukan pelatihan pembibitan babi, namun belum

kita putuskan. di Kabupaten Bengkayang khusus untuk membesarkan babi sudah banyak, hanya pembibitannya yang belum ada, aku Magdalena. Magdalena melanjutkan, setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Bengkayang dicanangkan untuk peternakan kecamatan tujuh belas dicanangkan sebagai kampung sapi khususnya di Desa Sinar Tebudak, Kecamatan Seluas tepatnya di Desa Raharja dijadikan kampung kambing. Penyuluh swadaya saat ini sangat dibutuhkan. Saat ini ada Pusat Pelatihan Petani Pedesaan Swadaya (P4S) di Sungai Pangkalan II Kecamatan Sungai Raya. Saat Magdalena berkunjung di sana, siswa/siswi SPP Singkawang bahkan dari Sekadau magang di sana. (cah)

Investasi 1%........................................................................................................................... dari halaman 1 nikasi dan informasi memang disadari bahwa belum seluruh penduduk seperti di Kabupaten Kayong Utara terutama di kawasan Kepulauan (Kecamatan Pulau Maya dan Kecamatan Kepulauan Karimata) dapat menikmati manfaat dari infrastruktur telekomunikasi ini, bahkan Indonesia disebut termasuk negara yang memiliki jumlah infrastruktur telekomunikasi yang rendah di dunia. Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid berharap perusahaan di bidang telekomunikasi turut andil memberi kontribusi pembangunan infrastruktur telekomunikasi, menjelajahi pulau-pulau di daerahnya. Bupati mengakui, keberadaan telekomunikasi selular akan ikut mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. Bukan itu saja dia juga yakin kemajuan ekonomi daerah berkat kehadiran

7 Jemaah

infrastruktur telekomunikasi seluler. Sedikit banyaknya fakta yang menggambarkan dampak posit if dari investasi di sektor telekomunikasi seluler yang ikut mendorong pertumbuhan ekonomi suatu daerah. Karena sebuah daerah belum merdeka jika daerah tersebut belum memiliki jaringan komunikasi, demikian banyak orang beranggapan mengingat pentingnya peranan jaringan telekomunikasi tersebut. Di tengah derasnya arus informasi di jagat ini, masih saja terjadi ketimpangan akses komunikasi, khususnya di wilayah kepulauan. Te r c a t a t h a m p e r s e l u r u h desa di kawasan kepulauan di Kabupaten Kayong Utara tidak memiliki akses komunikasi dengan dunia luar. Ditambah lagi dengan sarana jalan yang belum optimal

membuat perekonomian masyarakat jalan di tempat. Kondisi masyarakat Kayong Utara yang masih banyak tinggal di daerah terpencil dan belum terjamah merupakan peluang sekaligus tantangan bagi perusahaan telekomunikasi selular untuk terus mengembangkan bisnisnya. Peluang, karena masyarakat di daerah terpencil masih tergolong asing dengan berbagai layanan dan fasilitas yang ditawarkan operator selular. Selain itu, kondisi ini merupakan tantangan bagi perusahaan telekomunikasi selular untuk bisa menjawab kebutuhan masyarakat, termasuk penyediaan perangkat dan infrastruktur pendukung komunikasi selular tersebut. Di setiap daerah mempunyai corak pertumbuhan ekonomi yang berbeda dengan daerah lain. Hal itu disebabkan oleh karakter ekonomi, sosial dan

ďŹ sik daerah itu sendiri, termasuk interaksinya dengan daerah lain. Dengan demikian tidak ada strategi pembangunan ekonomi daerah yang dapat berlaku untuk semua daerah. Namun di era globalisasi telah membuat jarak daerah dengan daerah lainnya seolah kabur bahkan tak berjarak lagi serta berimplikasi pada semakin meningkatnya arus informasi yang beredar antar sosial. Semua dengan mudah dilakukan. Hal ini tidak lepas dari peranan teknologi telekomunikasi yang merangsang penyebaran informasi ke berbagai lapisan masyarakat dan ponsel/handphone merupakan salah satu te k n o l o g i t e l e k o m u n i k a s i yang sudah tidak asing lagi di tengah masyarakat kendati di pedesaan dan bahkan mengubah peta industri telekomunikasi secara radikal. (kamiriludin/bersambung)

.................................................................................................................................. dari halaman 1

tetap berpegang pada prinsip-prinsip haji mabrur, ini agar bisa menjadi contoh di masyarakat. Harapannya adalah membawa kebaikan bagi masyarakat, sehingg a ada kesan indah yang di bawa se pulang beribadah haji terutama dalam

mengemban visi dakwah Islam, pesan Rojak. Dia menjelaskan ada tujuh orang jemaah asal Kalbar meninggal dunia di tanah suci. Kami akan menindaklanjuti dan menyarankan kepada keluarga atau ahli warisnya supaya segera membuat su-

rat pengajuan pengembalian biaya, ditampilkan dengan bukti pendaftaran haji, bukti keterangan meninggal dari Arab Saudi, yang akan dibawa oleh ketua kloter nanti, sarannya. Semua persyaratan itu diserahkan kepada masing-

masing Kemenag kabupaten/ kota di Kalbar. Kemudian kemenag kabupaten/kota akan melanjutkan ke provinsi dan mereka akan melanjutkan ke pusat. Insya Allah jemaah haji yang meninggal akan mendapatkan asuransi 100 persen, jelasnya. (lil)

Rabu, 30 November 2011

.......................................................... dari halaman 1 Sebaran Penduduk beralih fungsi menjadi perkebunan juga merupakan salah satu penyebab meningkatnya urbanisasi. Jika tidak dilakukan peningkatan kualitas terhadap pihak-pihak terkait, Christiandy menegaskan, maka penurunan kualitas kependudukan akan meningkat. Untuk menyikapinya adalah salah satunya dengan melakukan peningkatan dan pengembangan ekonomi prkatis, evaluasi dan pengkajian terhadap indikator terhadap IPM. Wagub menjelaskan, pertumbuhan Kalbar dalam

upaya peningkatan penduduk ditingkatkan melalui peningkatan sekolah-sekolah, keterampilan di sektor p e r t a n i a n d a n m e w ujudkan tertib induk kependudukan dan dokumen antar biro catatan sipil dan BPS serta pihak terkait. Tidak ada perbedaan, meski sistem yang berbeda namun dengan objek yang sama, yaitu peningkatan kualitas. Tu j u a n u t a m a p e m b a n gunan nasional, sambung Christiandy, karena penduduk merupakan objek dan subjek dari sebuah negara. Jumlah penduduk saat ini sudah men-

capai 7 miliar namun diharapkan memiliki penduduk yang berkualitas, tidak saja menjadi penduduk yang menjadi beban negara. Sementara jumlah penduduk Kalbar mencapai 5 juta lebih. Kepala Perwakilan BKKBN Kalbar Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kalimantan Barat, Dw i Listyawardani mengatakan tujuan utama diadakannya pengurus koalisi ini adalah untuk membantu pencapaian kependudukan serta menggalang koordinasi dan memantau peran kependudukan. (jul)

Pemprov Usul............................................................... dari halaman 1 perkuat pertumbuhan dan peningkatan ekonomi, sosial, budaya, politik dan keamanan di daerah, serta mempertegas peruntukan tata ruang yang ada guna menghindari persoalan-persoalan yang mungkin timbul sebagai akibat perubahan-perubahan tersebut. Di samping itu, kata dia, dengan adanya perubahan terhadap rencana tata ruang wilayah yang ada diharapkan dapat terwujud tata ruang yang lebih sinergis antar kabupaten/kota, antarprovinsi serta kawasan perbatasan Negara. Prabasa meambahkan, dibandingkan dengan Lampung dalam menyusun tata ruang, provinsi Kalbar adalah daerah paling lama menyusun

tata ruang. Karena di Lampung tidak ada kepala daerah yang mengusulkan perubahan status hutan lindung, sementara di Kalbar hampir seluruh bupati mengusulkan perubahan hutan lindung. Di Lampung tiga bulan sudah selesai, ungkapnya. Kawasan tata ruang juga, Prabasa mengharapkan, dilihat dari mata pencarian masyarakat yang ada di daerah ini, karena kawasan hutan yang ada di Kalbar masih berada di atas syarat tata ruang. Sehingga dengan melihat realita yang ada sekarang ini, penetapan tata ruang bukan hanya kabupaten, tetapi untuk tingkat provinsi juga masih membutuhkan proses panjang

tetapi mengenai sayarat-syarat itu memang sudah dipenuhi pemerintah kabupaten dan kota. Pemerintah provinsi harus secepatnya menetapkan tata ruang provinsi untuk mengatasi pemanfataan ruang yang tidak beraturan, tumpang tindih, dan mengabaikan aspek ekologi. Dulu sekitar lima tahun yang lalu ditemukan lebih dari 480 lokasi tumpang tindih dalam penggunaan lahannya, apalagi sekarang. Terjadi benturan penggunaan tata ruang yang digunakan provinsi dan kabupaten/kota akibat saling mempertahan kepentingan masing-masing, tuntas Prabasa. (jul)

Sempat Pesimis........................................................ dari halaman 1 Yandre lolos PON di kelas 115 CC dan 125 CC. Ia tampil memukau dengan meraih posisi ketiga di grad pertama dari 15 pembalap yang berlaga. Hasil menggembirakan jug a ditorehkan pembalap Kalbar Aji Marompong di kelas 1 2 5 C C . Pe m b a l a p t e r s e but sukses mengantarkan tim IMI Kalbar untuk kembali meraih satu t iket ke PON XVIII Riau 2012 mendatang. Ketua Umum KONI Kalbar itu awalnya pesimis, Yandre bakal mampu merebut tiket ke PON. Namun perjuangan Yandre patut diacungi jempol, setelah dari 20 lap yang dilaluinya berhasil mencatatkan waktu ketiga tercepat dan mengalahkan pembalap-pembalap dari daerah lainnya. Sayangnya untuk nomor beregu Kalbar gagal lolos ke PON dikarenakan pembalap Kalbar Aji Marompong yang sukses memimpin selama enam lap, harus terjatuh saat memasuki lap ketujuh. Memang ini di luar dugaan kita. Jika tidak terjatuh saya yakin kita akan mere-

but semua tiket PON. Tapi mau diapakan, kita harus bersyukur dengan hasil ini semua, ujar Machmud. Sebelumnya diberitakan, permasalahan non teknis memang menimpa tim Pra PON balap motor Kalbar menjelang laga final balap motor di Pra PON. Pembalap andalan Kalbar yang juga s e l a k u Ka p t e n T i m B a l a p Kalbar Hadi Wijaya, terkena tipus dan tidak bisa tampil di ajang Pra PON hari ini. Karena masalah tersebut, posisi Hadi Wijaya terpaksa digantikan oleh Sy Yandre Alkadrie. Saat didaftarkan Hadi Wijaya dan Sy Yandre di kelas 115 CC, Sementara Riza Kurniadi dan Aji Marompong di kelas 125 CC. Jadi hanya Sy Yandre yang bisa menggantikan Hadi Wijaya, Aji dan Riza tidak bisa, ungkap Iwan Kurniawan, selaku official team Balap Motor Pra PON Kalbar via telepon dari Sentul Bogor. Pe r m a s a l a h a n i n i , u n g kap Iwan, memang sedikit membuat kubu IMI Kalbar menjadi ketar-ketir. Soalnya, Hadi Wijaya san-

gat diharapkan untuk bisa membawa tim Kalbar lolos ke PON XVIII Riau Tahun 2012. Saat QTT kemarin, di lap kedelapan Hadi sudah terlihat lemas dan tidak bisa melanjutkan qualifikasi. Dia begitu lemah dan terlihat kondisinya begitu buruk, ungkap Iwan. Namun demikian, tim IMI Kalbar tetap berkeyakinan akan mampu meraih satu tiket ke PON, baik itu di nomor perseorang an maupun beregu. Sebab, saat qualifikasi k e m a r i n , l i m i t w a k t u t e rcepat yang diperoleh Hadi Wijaya, tidak berbeda j a u h d e n g a n h a s i l Q T T Sy Ya n d r e . Begitu pula dengan hasil QTT Aji Marompong dan Riza Kurniadi, yang tidak berbeda jauh. Untuk penilaian Aji yang main di kelas 125 CC merupakan hasil rembukan antara seluruh tim IMI dan kedua pembalap tersebut. Dan hasilnya kita sepakat mainkan Aji di kelas 125 CC, ungkap Iwan. (lil)

beberapa tahun kedepan. Selain itu, sambung Izhar, dalam paparan yang diajukan oleh pihak eksekutif kepada legislatif masih ada beberapa penjelasan yang sama sekali belum diketahui DPRD Kalbar. Seperti kawasan Tanjung Api yang sampai saat ini tidak ada penjelasan mengenai keberadaan Tanjung Api tersebut. Kemungkinan kawasan ini akan ditetapkan pada dua puluh tahun mendatang, namun untuk kawasan dan seperti apa penjelasannya kami sama sekali belum mengetahui. Dan mengenai ini kami memerlukan gambaran yang jelas, kata politisi daerah pemilihan Kabupaten Pontianak-Kubu Raya ini. Tidak hanya itu, terhadap

pengembangan kawasan pariwisata menurut Izhar, pihak eksekutif hanya mengajukan beberapa tempat, serta nama tempat-tempat pariwisata yang sudah ada. Namun tidak dengan progress yang masih sama dengan yang sudah ada. Sekretaris DPW PAN Kalbar menambahkan, substansi kehutanan yang hingga saat ini belum diselesaikan terhadap juta juta areal kawasan hutan Kalbar yang akan dialih fungsikan menjadi kawasan perkebunan. Meski dalam pertemuan dengan Direktorat Pembinaan Tata Ruang bersama dengan Kepala Dinas PU, dari dua juta hectare hanya 500-600 hektar saja yang disetujui. Ini yang menjadi perhatian kami, daerah dan berapa ketetapan yang sudah diputuskan, tanya

Izhar. Kepala Dinas PU Kalbar, Jakius Sinyor menyatakan, Raperda RTRW tetap akan disahkan pada Desember 2011 mendatang dengan beberapa perbaikan draft. Terhadap beberapa program pemerintah yang belum dimasukkan dan yang belum diketahui oleh anggota Pansus, diakui Jakius akan diperbaiki dalam waktu dekat sehingga tidak ada lagi pertanyaan yang timbul dari pihak legislatif. Nanti ada beberapa draft yang kami perbaiki, seperti beberapa pembangunan yang belum diketahui lokasi termasuk beberapa pembangunan yang belum dimasukkan. Yang pasti Raperda RTRW akan disahkan pada akhir tahun 2011 ini, tegas Jakius. (jul)

Spesial Promo Regulasi RTRWP........................................................ dari halaman 1

IDACHI STORE STORE 60 Disc

PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak Super Rider

Spin Super Power

2.350

1.280

Hanya

Hanya

1.808 Ribu

918 Ribu

Platinum Bike 3.150

Hanya 2.088 Ribu

S/d

Selama Persediaan MASIH ADA

Tgl 30 Nov S/d 6 Des 2011

FS 729-4 Treadmil Manual 6.585

Hanya 4.068 Ribu

(New Produk)

FS 1980 Motorized Treadmill 6.150

Hanya 3.928 Ribu

Magic Hand Massager 1.050

Hanya

(New)

418 Ribu

FS 1023

Home Gym 9.950

Hanya 4.688 Ribu

Bra Design Expert 785

Hanya 308 Ribu

Foot Therapist 2.750

Hanya 1.038 Ribu

Neck & Back Massager 4.350

Hanya 1.998 Ribu

Power Yoga 1.350

Hanya 588 Ribu

Slimming Undergarment 785

Hanya 288 Ribu

(New)

Cocok Untuk Melayani Pesan Antar

: Fitness Centre, Hotel, Apartemen Dan Lain-lain : Grosir dan Eceran : Dalam dan Luar Kota (Khusus Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

Terbatas SMS 087883556888 Buruan !!! Stock Barang Import Harga lokal

Polri-TNI

................................................................................ dari halaman 1

ahli Panglima bidang Komsos. Keesokan harinya dilaksanakan pelepasan Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen Andi Geerhan Lantara yang bertugas di Mabes disambut meriah dua kesatuan, TNI dan Polda Kalbar, Selasa (29/11) di Bandara Supadio. Pelepasan tersebut dimeriahkan hiburan Reog Poronogo yang dimainkan anggota TNI. Puluhan anggota TNI dan Polri yang dipimpin dari berbagai kesatuan dengan penuh semangat dan atraktif melepaskan kepergian Pangdam. Hiburan Reog Poronogo terus dimainkan hingga Geerhan

terlihat gembira melihat sambutan anggotanya serta Polri. Geerhan sempat memberi saweran kepada Reog yang dimainkan di depannya dengan cara memberikan di mulut Reog. Para pemain Reog, terus menari di depan Geerhan yang mendapat tugas baru sebagai Irjen AD di Mabes TNI. Beberapa pemain menggotong Geerhan. Rasa gembira terus dirasakan, hingga tertawa terbahak-bahak. Geerhan terus melanjutkan perjalanan dan terus menyalami pejabat tinggi TNI maupun Polri. Bahkan Geerhan sempat memeluk ang-

KEHILANGAN

KEHILANGAN

STNK Sepmot Honda NF 100L, KB 3480 SJ, NK: MH1HB11175 K577544, NS: HB11E-1573258, a.n MARLINA.

STNK Sepmot Suzuki FD 125, KB 5130 J, NK: MH8FD125R5 J131354, NS: F404-ID-131518, a.n OKTAVIANI.

STNK tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.

STNK tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.

gota Brimob Polda Kalbar. Kalian harus semangat menjadi anggota Polri dan TNI. Tunjukkan kepada negara pengabdianmu. Jangan siasiakan tugas yang di berikan negara, pesan Geerhan sambil bersalaman dengan anggota TNI dan Polri. Kapolda Kalbar, Brigjen Pol Drs Unggung Cahyono mengatakan, pelepasan para pejabat TNI maupun Polri ini sebuah tradisi untuk mempersatukan anggota yang ada di Kalbar. Dikatakan Unggung, untuk menjaga keamanan wilayah Kalbar, tentunya perlu ada kekompakan dan bersatu untuk menjaga wilayah. Pelepasan ini dilakukan bagi pejabat yang paling dianggap tua yang menjaga keamanan di wilayah Kalbar. TNI dan Polri harus bersatu untuk menjaga keamanan. Tentunya perlu kekompakan, tambah Ungung. (sul/jul)


L GA

8

RABU, 30 NOVEMBER 2011

A-G-E-N-D-A LAGA PERSAHABATAN Rabu (30/11) Timnas Indonesia v LA Galaxy AS (siaran langsung SCTV pukul 19.00) BURSA ASIAN NOTSAH Timnas Indonesia 0:2 LA Galaxy AS LIGA EROPA Kamis (1/12) dini hari Grup A Rubin Kazan Tottenham H

v v

Shamrock Rovers PAOK Saloniki

Standard Liege Vorskla Poltava

v v

Hannover FC Copenhagen

Legia Warsaw Rapid Bucuresti

v v

PSV Eindhoven Hapoel Tel Aviv

Malmo FF Metalist Kharkiv

v v

AZ Alkmaar Austria Vienna

Braga NK Maribor

v v

Birmingham C. Club Brugge

Celtic Rennes Jumat (2/12) dinihari

v v

Atletico Madrid Udinese

FC Vaslui Sporting Lisbon

v v

Lazio Zurich

Maccabi Tel Aviv Stoke C.

v v

Besiktas Dynamo Kyiv

Athletic Bilbao RB Salzburg

v v

Slovan Bratislava Paris S.G.

AEK Larnaca Schalke

v v

Maccabi Haifa Steaua Bucuresti

Grup K Twente Enschede OB Odense

v v

Fulham Wisla Krakow

Grup L Lokomotiv Moscow AEK Athens

v v

Sturm Graz Anderlecht

Grup B

Grup C

Grup G

Grup H

Group I

Grup D

Grup E

Grup F

Grop J

Indonesia Selection V LA Galaxy Didier Drogba

Isyaratkan Hengkang Chelsea bersiap ditinggalkan oleh penyerangnya, Didier Drogba. Menyusul penolakan pemain internasional Pantai Gading tersebut atas tawaran perpanjangan kontrak baru dari klub. Kontrak Drogba akan habis pada musim panas tahun depan. The Blues ingin menawarkan kontrak baru kepada striker veteran itu namun durasinya hanya selama setahun saja. Walau usianya telah mencapai 33 tahun, Drogba masih memiliki peminat. Klub dari Rusia atau Qatar yang siap mengajukan tawaran menggiurkan. Agen Drogba, Thierno Seydi yang berbasis di Senegal mengklaim kalau tawaran Chelsea tidak cocok dengan keinginan kliennya. Dia tidak menutup kemungkinan akan mempertimbangkan tawaran yang datang dari luar Eropa. Didier telah ditawari perpanjangan kontrak selama setahun dari Chelsea. Itu tidak cocok dengan kami, ucap Seydi seperti dikutip The Sun. Kami tahu apa yang kami mau, ke mana kami akan pergi dan tawaran apa yang kami miliki. AC Milan datang untuk meminjam Drogba dengan opsi untuk membeli tapi saya bilang tidak secara langsung. Tawaran mereka tidak menarik bagi kami. Pada usia Didier sekarang, dia tidak memiliki apapun untuk dibuktikan sebagai pemain. Dia akan pergi di mana ada banyak uang, sambung dia. Bisa di Amerika Serikat, Rusia, Qatar atau mungkin negara Asia lainnya. Sekali Anda telah mencapai usia 30an, Anda harus menuju klub di mana Anda akan dibayar. LA Galaxy adalah kemungkinan dari banyak lainnya. Dia telah dihubungkan dengan Anzhi di Rusia karena tawaran mereka menarik. Tapi Didier maupun saya belum menerima tawaran apapun dari mereka, pungkas dia.(dtc)

Alex Ferguson

Lapis Kedua Manajer Manchester United Sir Alex Ferguson akan menurunkan pemain muda saat timnya menghadapi Crystal Palace di babak perempat final Piala Carling di Old Trafford, Rabu, 30 November 2011. Para pemain yang akan diturunkan oleh Ferguson pada laga itu antara lain Zeki Fryers, Larnell Cole, Paul Pogba, Michael Keane, dan Ravel Morrison. Mereka adalah para pemain muda MU yang berhasil menjuarai FA Youth Cup musim lalu. Menurut Ferguson, ini adalah momen yang tepat bagi mereka untuk meningkatkan kualitas permainan dengan mengahadapi para pemain berpengalaman di lapangan. Ini memungkinkan bagi saya untuk melihat bagaimana mereka bermain melawan para pemain profesional dan berpengalaman, kata pelaih asal Skotlandia itu. Saya juga akan menilai temperamen mereka saat bertanding. Hal ini memungkinkan saya mendapatkan gambaran yang jauh lebih, mengenai perkembangan mereka. Sir Alex menegaskan bahwa cara ini dilakukan agar timnya mampu kembali mendapatkan pemain muda berkualitas, Paul Scholes, Ryan Giggs, Gary Neville, dan David Beckham. Dari sana, kami akan membawa para pemain muda berlatih bersama tim inti, kata Ferguson. Itulah yang sedang kami lakukan saat ini terhadap Pogba, Morrison, Jesse Lingard, Fryers, Cole, dan Keane. Mereka semua berlatih dengan tim utama. (tmp)

Kesempatan Langka Tim Indonesia Selection mendapat kesempatan langka dan berharga belajar bermain sepak bola lebih baik, Rabu (30/11) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan (Siaran Langsung Live SCTV Pukul 19.00 WIB). Tim yang dinahkodai Rahmad Darmawan akan menjajal salah satu klub elite MLS, LA Galaxy. Klub yang baru saja menjadi kampiun Piala MLS 2011 datang ke Ibukota dalam rangkaian Asia Pacific Tour 2011. Mereka memboyong mayoritas pemain terbaiknya. David Beckham, Robbie Keane, Landon Donovan, masuk dalam deretan 30 pemain yang diboyong Bruce Arena ke Indonesia. Sang pelatih hanya meninggalkan, Sean Alvarado, Chad Barrett, and Leonardo, yang masih dilanda cedera. Tanpa mereka kami tetap tim yang solid. Saya amat antusias dengan tur ke Indonesia, Filipina, dan Melbourne, kata Arena, seperti yang dilansir abs-cbnNEWS.com Rahmad sendiri mengaku antusias menyongsong laga ini. Ini pertandingan langka yang harus disikapi positif. Indonesia jarang kedatangan tim elite. Momen ini harus diman-

faatkan untuk menambah jam terbang bagi pemain-pemain kita., ujar pelatih yang baru saja menukangi timnas U-23 di SEA games. Rahmad bisa bebas berkreasi di lapangan karena pemainpemain Indonesia Selection amat dia kenal betul karakter permainannya. Tim Indonesia Selection merupakan perpadiuan timnas senior Kualifikasi Piala Dunia 2014 dan U-23 di SEAG lalu. Komposisi skuad besutan Rahmad kian solid dengan hadirnya dua pemain naturalisasi Greg Nawkolo, Viktor Igbonefo. Duel melawan LA Galaxy menjadi momen perdana bagi kedua pemain tampil membela nama Indonesia. Walau ini hanya laga eksebisi tim yang tampil melawan bendera Indonesia. Saya tentu amat antusias. Apalagi pemain-pemain kelas dunia tampil dalam duel ini, ucap Greg, yang baru saja kembali dari Jayapura seusai memperkuat klubnya di ajang Inter Island Cup. Satu-satunya kendala bagi Rahmad adalah minimnya waktu persiapan menempa para pilar Indonesia Selection. Karena kegiatan pramusim ISL dan kompetisi ISL banyak pemain yang belum bisa ber-

gabung hingga Minggu malam ini. Tapi saya bisa memahaminya, ujar Rahmad. Rahmad tidak menjanjikan seluruh pemain mendapat kesempatan tampil di lapangan. Karena pada prinsipnya ia menganggap serius laga ini. Menit bertanding para pemain akan disesuaikan dengan situasi di lapangan nanti, kata eks nahkoda Persija itu. Bintang LA Galaxy, David Beckham menegaskan bahwa ia dan rekan-rekan timnya tetap berharap mampu memenangkan pertandingan melawan tim nasional Indonesia Selection yang banyak dihuni pemain muda, Rabu (30/11) nanti. Sebenarnya, ini bukanlah pertama kalinya mantan gelandang Real Madrid, AC Milan dan Manchester United itu datang ke Indonesia. Becks mengakui ia pernah berkunjung ke Bali, namun bukan untuk bertanding sepak bola. Saya tertarik untuk bisa berada di sini, bisa bermain dengan tim di sini, serta bisa berkunjung ke seluruh dunia karena akan ada banyak kesenangan dan banyak kompetisi, buka Beckham dalam konferensi pers yang digelar di The Ritz Carlton Hotel, Jakarta,

Senin (28/11) petang. Ke Indonesia, sebenarnya ini bukan lah yang pertama, saya pernah ke sini (Bali) sebelumnya. Tapi ini adalah yang pertama kalinya saya main di sini, semuanya sangat ramah di sini, ujarnya. (int)

PREDIKSI SUSUNAN PEMAIN: Indonesia: Kurnia Meiga, Diego Michiels, Hamka Hamzah, Victor Igbonefo, ZulkiÀi, Okto Maniani, Andik Vermansyah, Firman Utina, Ahmad Bustomi, Patrich Wangai, Bambang Pamungkas. Cadangan: Andritany Adhiyaksa, Hasyim Kipuw, Mahadirga Lasut, Egi Melgiansyah, M. Ridwan, Cristian Gonzales, Greg Nwokolo, Gunawan Dwi Cahyo. LA Galaxy: Donovan Ricketts, Sean Franklin, Gregg Berhalter, Todd Dunivant, Omar Gonzalez, David Beckham, Paolo Cardozo, hris Birchall, Landon Donovan, Adam Cristman, Robbie Keane. Cadangan: Brian Perk, Josh Saunders, A.J. DeLaGarza, Frankie Hejduk, Dasan Robinson, Ryan Thomas, Hector Jimenez, Bryan Jordan, Juninho, Dan Keat, Jovan Kirovski, Mike Magee, Dustin McCarty, Michael Stephens, Miguel Lopez, Jack McBean.

Tottenham Harus Kejar PAOK dan Tartar Enam klub sudah pasti raih tiket lolos, duel Liga Eropa diwarnai banyak isu kalau klubklub kecil harus mampu melawan klub-klub raksasa. Paling pening Tottenham Hotspur FC dari Inggris, tak dinyana masih belum aman di grup A. Padahal Tottenham Hotspur FC pada awal dijagokan akan mudah melewati PAOK FC, pimpinan klasemen grup A. Karenanya pertandingan di kandang Tottenham Hotspur, harus mampu menjinakkan PAOK FC. Di posisi runner up Grup A saat ini diisi FC Rubin Kazan, tim yang dimiliki para pengusaha suku Tartar (Tatar) dari Provinsi Tatarstan Rusia yang mayoritas Muslim. Pelatih Rubin Kazan seorang suku Tartar yang pastinya Muslim, selalu membawa tasbih di tangannya harus kalah dari Shamrock Rovers, supaya memuluskan jalan Tottenham Hotspur. Rubin Kazan, nama Kazan sendiri diambil nama lain dari pemerintahan kerajaan Islam keturunan bangsa Mongol di Moskow Rusia selama 200 tahun lebih, tak disangka mampu menggebrak persepakbolaan Eropa. Tottenham dan PAOK sendiri kerepotan dengan kiprah klub sepakbola dari suku

Tartar yang bermukim di Rusia itu. Besiktas JK, AZ Alkmaar dan RSC Anderlecht adalah pemenang besar di matchday pertama, raksasa tahun 2010 Atlético Madrid dan SC Braga, musim lalu runner-up, juga meraih kejayaan. Keenam klub yang sudah pasti lolos dari babak kualifikasi 32 tim adalah Sporting Clube de Portugal, RSC Anderlecht, PSV Eindhoven, Legia Warszawa, FC Twente dan Athletic Club. Akan tetapi ada banyak lagi yang bisa ditetapkan di Liga Eropa pada matchday penentuan, dengan 24 permainan split lebih dari malam hari dari 30 November dan 1 Desember. Anderlecht telah menjadi bintang di penyisihan grup begitu jauh; mereka memenangkan semua empat pertandingan mereka dan memiliki pencetak gol terbanyak, enam gol Matías Suárez. Pemain ini masih berburu gol lebih. Pecinta angka bulat harus menjaga mata pada kompetisi, Tottenham Hotspur FC UEFA, main di kandang melawan pemimpin Grup A, FC PAOK. FC Vorskla Poltava keluar dari pertentangan selama putaran dari tempat 32 tim, tapi harus bersaing dengan

Romawi Bezus tetap memuaskan penontoannya. Standar de Liège, memiliki pemain 21 tahun di babak penyisihan grup, memiliki 16 tendangan bebas diberikan kepadanya dalam tiga pertandingan pertama. Tampaknya tim ini mampu memainkan sesuatu selain sepakbola menyerang, FC Metalist Kharkiv dapat mengkon-

firmasi kemajuan mereka dari Grup G melawan FK Austria Wien. Stade Rennais FC harus mengalahkan Udinese Italia jika mereka ingin masuk ke matchday enam dengan kesempatan lolos babak 32. FC Vaslui masih pening main di Liga Eropa, apalagi harus menghadapi SS Lazio, mereka belum kalah. (jpnn)

BURSA ASIAN HANDICAP Kazan 0:2 1/2 Shamrock Braga 0:1 Birmingham Celtic 1/2:0 Atl Madrid Malmo 3/4:0 AZ Alkmaar Maribor 1/2:0 Club Brugge Metallist Kharkiv 0:1 Austria Wien Rennes 0:0 Udinese Legia Warszaw 1/4:0 PSV Rapid Bucuresti 0:3/4 Hapoel Tel Aviv Standard Liege 0:0 Hannover Tottenham 0:1 1/4 PAOK Vorskla Poltava 0:0 FC Copenhagen Lokomotiv Moscow 0:1 1/2 Sturm Graz AEK Athens 1/4:0 Anderlecht AEK Larnaca 1/4:0 Maccabi Haifa Odense 0:1/2 Wisla Krakow Schalke 0:1 1/4 Steaua Bucharest Twente 0:1/2 Fulham Ath Bilbao 0:2 Slovan Bratislava Maccabi Tel Aviv 1/4:0 Besiktas Red Bull Salzburg 1/2:0 PSG Sporting 0:1 1/4 FC Zurich Stoke 0:1/4 Dinamo Kiev Vaslui 1/2:0 Lazio Klasemen sementara Grup A 1 PAOK FC 2 FC Rubin Kazan 3 Tottenham Hotspur FC 4 Shamrock Rovers FC

4 4 4 4

2 2 2 0

2 1 1 0

0 1 1 4

7-4 6-3 4-2 3-11

8 7 7 0

Grup B 1 R Standard de Liège 2 Hannover 96 3 FC København 4 FC Vorskla Poltava

4 4 4 4

2 2 1 0

2 2 1 1

0 0 2 3

6-1 6-4 4-7 2-6

8 8 4 1

Grup C 1 PSV Eindhoven 2 Legia Warszawa 3 FC Rapid Bucureúti 4 Hapoel Tel-Aviv FC

4 4 4 4

3 3 1 0

1 0 0 1

0 1 3 3

8-4 7-4 3-7 5-8

10 9 3 1

Grup D 1 Sporting Portugal 2 FC Vaslui 3 SS Lazio 4 FC Zürich

4 4 4 4

3 1 1 0

0 2 2 2

1 1 1 2

6-2 5-6 5-5 3-6

9 5 5 2

Grup E 1 Stoke City FC 2 Beúiktaú JK 3 FC Dynamo Kyiv 4 Maccabi Tel-Aviv FC

4 4 4 4

3 2 1 0

1 0 2 1

0 2 1 3

8-3 7-4 3-3 3-11

10 6 5 1

Grup F 1 Athletic Club 2 Paris Saint-Germain FC 3 FC Salzburg 4 ŠK Slovan Bratislava

4 4 4 4

3 2 1 0

1 1 1 1

0 1 2 3

7-3 4-3 6-6 1-6

10 7 4 1

Grup G 1 FC Metalist Kharkiv 2 AZ Alkmaar 3 FK Austria Wien 4 Malmö FF

4 4 4 4

3 1 1 0

1 3 2 0

0 0 1 4

10-4 9-6 7-7 4-13

10 6 5 0

Grup H 1 Club Brugge KV 2 Birmingham City FC 3 SC Braga 4 NK Maribor

4 4 4 4

2 2 2 0

1 1 1 1

1 1 1 3

7-5 7-7 10-5 3-10

7 7 7 1

Grup I 1 Club Atlético de Madrid 2 Udinese Calcio 3 Celtic FC 4 Stade Rennais FC

4 4 4 4

2 2 1 0

1 1 2 2

1 1 1 2

7-3 5-6 5-5 4-7

7 7 5 2

Grup J 1 FC Schalke 04 2 Maccabi Haifa FC 3 FC Steaua Bucureúti 4 AEK Larnaca FC

4 4 4 4

2 2 1 0

2 0 2 2

0 2 1 2

8-1 9-7 5-8 1-7

8 6 5 2

4 4 4 4

3 2 1 1

1 1 0 0

0 1 3 3

12-5 7-3 6-10 4-11

10 7 3 3

4 4 4 4

4 3 1 0

0 0 0 0

0 1 3 4

11-1 8-5 3-8 4-12

12 9 3 0

Group K 1 FC Twente 2 Fulham FC 3 Odense BK 4 Wisáa Kraków Grup L 1 RSC Anderlecht 2 FC Lokomotiv Moskva 3 SK Sturm Graz 4 AEK Athens FC


CUSTOMER SERVICE - Ingin berlangganan - Koran datang siang - Tidak terima koran

Hubungi: Bagian Pemasaran Hp. 081345479786 (Santo) 08125746667 (Abu Bakar) 08125639448 (Mulyadi)

Narkotika

PATR LI

Kakek-Kakek Pesta Sabu JAMBI. Kakek-kakek ini benar-benar tak sadar umur. bersama dua temannya, ia tertangkap tengah pesta sabu. Si kakek adalah Ferry Yuliandi bin Zulkarnain (47) warga Jl Sultan Agung, RT 07 No 17, Jelutung dan dua rekannya, Anwar alias Nuang bin Sidik (43), warga Widuri I No 60 RT 40, Jelutung dan Maironi Saputra (43) warga Jl Pinang RT 08 No 45 Beringin. Ketiga kakek ini dicokok Sat Narkoba Polresta Jambi di sebuah warung di Jl Slamet Riyadi, RT 05, Kelurahan Legok, Telanaipura Jumat (25/11) sekitar pukul 23.00 WIB. Kasat Narkoba Polresta Jambi, AKP Witri, kepada sejumlah wartawan mengiyakan penangkapan tiga tersangka itu. Satu dari mereka adalah kakaek yang sudah memiliki dua orang cucu. ketiganya kami tangkap saat pesta sabu, tuturnya. Dijelaskannya, penangkapan ketiganya berdasarkan informasi dari warga sekitar bahwa di warung tersebut para tersangka tengah pesta narkotika. Polisi juga mendapatkan informasi bahwa tersangka sering melakukan pesta narkotika di warung tersebut, ujarnya.Selain itu, kata Witri, tersangka memang sudah jadi target polisi. Hanya saja untuk melakukan penangkapan belum ada waktu yang tepat. Ketiganya ditangkap pada hari yang sama, sebut Kasat. Selain mengamankan tersangka polisi juga berhasil mengamankan, tiga motor milik tersangka yakni Supra Fit BH 2380 HW, Satria FU BH 2528 JS, dan Honda Revo BH 5253 SN, tiga paket sabu, satu buah pireks kaca, satu paket ganja, satu linting ganja, tiga buah alat hisap, empat buah telepon genggam dan uang Rp 1,1 juta. Saat ditanya wartawan, para tersangka mengakui barang bukti itu milik mereka. Milik aku sama Anwar, Bang, yang baru saja dibeli dari Deni, akunya. Ia juga mengatakan patungan untuk bisa beli barang haram itu. Dia juga mengatakan membeli untuk dikonsumsi, tidak untuk dijual lagi. (jpnn)

Rabu, 30 November 2011

Truk Bawa Pasir Ditilang

Truk yang bermuatan pasir diamankan di halaman Museum Kalbar. SYAMSUL ARIFIN

Pencurian Panel Elektrik Excavator DKP Raib

Excavator milik DKP KKU dipasang garis police line menyusul raibnya panel elektrik. KAMIRILUDDIN SUKADANA. Panel elektrik excavator milik Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Kayong Utara disikat maling. Polisi pun tengah mengusut kasus ini. Kapolsek Sukadana, AKP Djailani mengatakan, laporan resmi dari DKP ke Polsek sekitar, Kamis (24/11). Akan tetapi, dia baru mengetahui kasus tersebut Sabtu (26/11). Sebelumnya saya berada di Pontianak karena ada urusan, dan baru pada Sabtu kemarin saya dikabari anggota kalau ada laporan dari DKP, jelasnya. Djailani yang juga selaku LO Polres Kabupaten Kayong Utara menerangkan, terkait kasus ini pihaknya telah melakukan pengembangan. Selain itu, operator excavator serta dua satpam yang ditugaskan menjaga alat berat dimaksud juga diperiksa secara intensif. Hanya saja, kita belum bisa memeriksa operator secara mendalam, karena yang bersangkutan mengaku ada pihak keluarganya meninggal sehingga pemeriksaan kita undurkan dulu. Anehnya lagi, dua orang satpam yang ditugaskan mengaku tidak tahu dengan alasan ketiduran, Djailani menjelaskan. Informasi yang didapat Equator, panel elektrik excavator tersebut hilang di sekitar kompleks DKP Kabupaten Kayong Utara. Sejak beberapa hari lalu, alat berat yang belum lama diadakan DKP tersebut tengah mengerjakan proyek saluran beton kolam ikan yang berada di sekitar kompleks DKP. Menanggapi hal ini, Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kabupaten Kayong Utara, Baharudin meminta agar kontraktor yang melaksanakan pekerjaan tersebut harus bertanggungjawab. Saya dengar, bahwa alat berat tersebut disewa oleh kontraktor yang mengerjakan saluran kolam ikan, maka dari itu yang bersangkutan tidak bisa lepas dari tanggungjawab setidaknya harus ganti rugi, ujarnya. Ta k h a ny a p a n e l elektrik, informasi yang diterima koran ini menyebutkan, bahwa injeksi pump kapal milik DKP juga dikabarkan raib. Bahkan, benda tersebut hilang sebelum raibnya panel elektrik excavator. Akan tetapi, Kapolsek Sukadana AKP Djailani mengaku tidak ada laporan soal hilangnya injeksi pump kapal dimaksud. Soal tersebut belum ada laporan, yang ada hanya panel elektrik excavator yang hilang, terangnya. (lud)

PONTIANAK. Satlantas Polresta Pontianak menertibkan truk bermuatan pasir dan puluhan kendaraan bermotor saat menggelar razia di Jalan Jenderal A Yani persis di halaman Museum Pontianak, Selasa (29/11). Truk yang t idak menggunakan terpal penutup

muatan langsung ditilang. Kesadaran pengusaha akan pentingnya keselamatan pengguna jalan, muatan serta sopir perlu terus dibangkitkan, karena masih banyak ditemukan truk bermuatan pasir tidak menggunakan penutup. Akibatnya, sering ditemukan pasir yang jatuh berserakan di jalan,

sehingga dapat mengganggu kenyamanan pengguna jalan, bahkan dapat mengakibatkan kecelakaan lalu lintas. Sosialisasi sebelumnya telah dilakukan, namun mereka masih membandel, ujar Kasat Lantas Polresta Pontianak, Kompol Boy Samola, di selasela razia yang digelar, ke-

marin. Alhasil, belasan truk yang memuat pasir tanpa menggunakan penutup terjaring dan ditilang. Termasuk pengendara kendaraan roda dua yang juga menjadi atensi penertiban. Tindakan itu bagian dari penegakan aturan UU 22/2009 tentang ketertiban lalu lintas, dimana pemerik-

saan mencakup administratif meliputi dokumen kendaraan. Jika ditemukan di lapangan maka kita lakukan penegakan hukum dengan ditilang. Aturan untuk pengangkutan itu ada ketentuannya, ada pasalnya, mengenai tata cara pengangkutan, jelas Boy. Tindakan ini bertujuan mengurangi angka kecelakaan lalu lintas, karena truk bermuatan lebih dan bermuatan pasir tanpa penutup sangat potensial menimbulkan kecelakaan. Rangkaian kegiatan ini bagian dari Operasi Zebra Kapuas 2011 yang dilakukan, bertujuan untuk menekan angka kecelakaan maupun meminimalisir terjadinya pelanggaran. Dengan meningkatkan kegiatan berupa penegakan hukum, yakni tilang, tegas Boy. Operasi penertiban berlangsung di tiga lokasi berbeda. Yakni di Jalan Jenderal A Yani di halaman Museum, depan Polsek Pelabuhan Dwikora, dan di Jalan Johan Idrus. Sedikitnya, 115 kendaraan roda dua dan 19 truk terjaring razia, semua langsung ditilang. Dominasi mereka yang terjaring razia akibat tidak memiliki kelengkapan surat, maka kita minta kesadaran masyarakat untuk menaati peraturan lalu lintas. Ini semua demi kenyamanan dan keselamatan bersama sebagai pengguna jalan, jelas Boy. (sul)

HP dan Laptop Diembat Maling PONTIANAK. Dodi Junianto, 21, hanya bisa pasrah saat mengetahui rumah kontrakannya di Jalan Tanjung Raya II Gang Bunga Tanjung I, Kecamatan Pontianak Timur dibobol maling, Senin (28/11) siang. Dua unit laptop merek Acer, beserta satu Hp Blackberry dan Hp K-Touch ayap dibawa kabur pelaku. Dodi menelan kerugian tak kurang Rp15 juta.

Diceritakan mahasiswa Farmasi ini, kejadian ini diketahuinya ketika pulang kuliah. Pria yang lahir di Kabupaten Sintang ini kaget ketika ingin membuka pintu. Pintu depan tak bisa dibuka, dikunci dari dalam. Waktu mau pergi kuliah, dikunci dari luar, ujar Dodi. Menurut Dodi, pelaku berhasil masuk setelah membengkas

pintu bagian belakang. Barangbarang seperti laptop dan Hp yang ditinggal di rumahnya dibawa kabur pelaku. Yang ngontrak di rumah itu ada dua orang, saya dan kawan. Barang-barang itu ditinggal. Laptopnya, punya kita berdua mereknya samasama Acer, pada berhilangan semua termasuk HP, jelasnya. Menurutnya lagi, Hp tersebut

memang ia ditinggalkan di rumah, lantaran tidak boleh dibawa kuliah. Terlebih lagi Hp yang dimiliknya itu merupakan Hp kamera. Tak tahunya ketika ditinggal malah diembat maling. Kalau kuliah tak boleh bawa Hp, walaupun Hpnya dinonaktifkan. Kalau laptop memang sengaja ditinggal, karena sedang ujian, ungkapnya.

Meskipun demikian, korban tetap berharap pihak kepolisian dapat segera mengungkapkan kasus ini. Pasalnya ia merasa data-data yang tersave di laptopnya itu penting, karena itu data-data perkuliahan. Begitu juga dengan yang tersimpan di Hp. Hingga berita ini diturunkan, kasus tersebut ditangani Polsek Pontianak Timur guna proses lebih lanjut. (sul)

Antisipasi Macet, Simpang Polda Satu Jalur PONTIANAK. Untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan di Jalan Ayani simpang lampu merah Polda Kalbar, Satuan Lantas menutup ruas simpang menjadi satu jalur, Selasa (29/11) siang. Simpang yang ditutup hanya untuk jam-jam tertentu, pagi, siang dan sore. Kami lakukan uji coba untuk menutup jalur menjadi satu arah. Karena di Jalan Ayani sering mengalami kemacetan panjang. Kami coba hari ini, Selasa (29/11) selama satu jam. Jika berhasil kami akan kaji, ungkap Wadir Lantas AKBP B Wayan Sugiri. Dikatakan Wayan, jika uji coba tersebut berlangsung lancar, pihaknya akan melakukan pada jam-jam tertentu yang sering terjadi macet. Jika ini berhasil, kami akan melakukan

pada jam-jam tertentu. Pagi jam 06.30 sampai jam 08.30. Kalau pukul 11-12.30. Dan pada sore hari, kami akan membuka jam 15-16, ujarnya. Wayan mengatakan, intinya kegiatan uji coba tersebut sebagai upaya pihaknya, untuk mencoba melakukan antisipasi mengurangi kemacetan lalu lintas. Uji coba tersebut pun hanya sifatnya sementara dan dilakukan selama satu jam. Menurutnya, usai kegiatan uji coba, maka hasilnya akan segera dievaluasi Direktur Lantas Polda Kalbar. Kita lihat nanti, apakah cara ini memang efektif. Atau malah membuat kemacetan di tempat lain. Akan ada evaluasi-evaluasi lagi, paparnya. Wayan menjelaskan, uji coba tersebut, dengan menutup

Petugas mengatur lalu lintas di Simpang Polda Kalbar. SYAMSUL ARIFIN persimpangan jalan antara A Yani I ke Sungai Raya Dalam. Jadi semua pengendara dari A Yani I, diarahkan untuk lurus langsung. Kemudian boleh berputar melewati simpang depan Suzuki A Yani II. Sedangkan pengendara dari A Yani II,

yang hendak ke arah Soedarso juga diarahkan lurus. Lalu baru boleh berputar di persimpangan Gedung Zamrud. Hal itu dilakukan, bukan untuk mempersulit pengendara yang melintas. Melainkan upaya pihaknya untuk mengatasi ke-

macetan di daerah tersebut pada jam-jam tertentu. Jika memang cara seperti ini berhasil, maka akan dievaluasikan lagi. Jalan mana-mana saja yang akan ditutup seperti ini, khususnya pada jam macet yakni pagi, siang dan sore, katanya. Kasubdit Kamsel Polda Kalbar, AKBP J Silitonga menambahkan, kurang lebih ada 25 titik persimpangan atau perputaran kendaraan. Dari 25 titik itulah, akan dilakukan evaluasi nantinya, usai dilakukan uji coba. Selain melakukan uji coba, pihaknya juga mencoba melakukan evaluasi terhadap pengendara. Agar dapat mengerti dan menaati peraturan yang ada nantinya. Demi kenyamanan, ketertiban dan keselamatan bersama dalam berkendara. (sul)

Mahasiswa Cabuli Dua Bocah Bersaudara BANGKO. Kafrawi (18) warga Desa Seling Kecamatan Tabir benar benar bejat. Mahasiswa salah satu perguruan tinggi islam di Merangin ini mencabuli Melati (5) dan Bunga (6) yang masih tetangganya sendiri. Pencabulan baru diketahui Maryati (26) ibu Bunga saat anaknya menjerit kesakitan usai mandi dan buang air kecil. Maryati pun menjadi penasaran dan kemudian mencecar korban dengan pertanyaan. Den-

gan polos Bunga mengatakan bahwa kemaluanya dicabuli tetangganya sendiri. Bunga mengisahkan kejadian berawal saat korban tengah bermain di rumah neneknya tidak jauh dari rumah korban. Saat itu rumah neneknya sedang sepi, hanya ada Bunga seorang. Kebetulan saat pelaku main ke rumah nenek korban.Melihat korban sendirian, niat jahat pelaku muncul. Dengan akal bulus dan tipuannya, pelaku

berhasil memperdaya anak di bawah umur itu. Pelaku menciumi (maaf ) kemaluan korban dan kemudian menindih tubuh korban sehingga akhirnya menyetubuhi korban. Pengakuan korban membuat Maryati terhenyak. Sebab, sebelum kejadian, sehari sebelumnya, pelaku telah didamaikan oleh keluarganya lantaran perbuatan yang sama. Korbannya yaitu Melati (5) yang tak lain adalah keponakan Maryati. Maryati bersama

dengan suaminya langsung membawa korban ke Mapolres Merangin untuk melapor. Saya tidak menyangka ini menimpa anak saya. Sebelumnya pelaku juga mencabuli keponakan saya. bahkan sampai empat kali, kata Maryati usai melapor. Maryati berharap pelaku dihukum berat. Saya meminta pelaku ditangkap dan dihukum berat. Masa depan anak saya hancur. Sekarang anak saya jadi pendiam, terangnya.

Kapolres Merangin, AKBP V Bagas Uji Nugroho, melalui Paur Humas Ipda Rasiman membenarkan laporan itu. Usai menerima laporan, petugas langsung menangkap pelaku. Hanya polisi belum menemukan tersangka. Hingga saat ini kasus tersebut masih ditangani petugas untuk dikembangkan dan pelaku bisa saja terancam dengan UU perlindungan anak no 82 tahun 2003, jelas Rasiman. (jpnn)


10

musyawarah kite

Jadikan Pengajar Agen Pembentuk Karakter SUNGAI RAYA. Tenaga pengajar di Kabupaten Kubu Raya hendaknya menjadi agen dalam pembentukan karakter bangsa. Hal ini penting dilakukan, lantaran tenaga pengajar merupakan kunci maju atau mundurnya sebuah bangsa. Bisa kita lihat akhir-akhir ini, generasi penerus bangsa mengalami degradasi moral, di mana cukup banyak pemberitaan di media yang mengabarkan tentang perilaku menyimpang dari siswa sepeti tawuran, maraknya video mesum pelajar dan sebagainya. Hal itu tentu tidak terlepas dari peran serta guru sebagai tenaga pendidik, kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kubu Raya, Frans Randus, pada peringatan HUT PGRI ke-66, pada wartawan, kemarin. Sudah seharusnya guru bisa meningkatkan peran sertanya dalam membentuk moral, dan karakter peserta didik yang lebih dan terlepas dari berbagai tindakan dan perilaku yang menyimpang. Menurutnya, setiap tahun pemerintah sudah berupaya keras untuk meningkatkan profesionalitas dan kesejahteraan guru. Untuk meningkatkan profesionalitas guru pemerintah telah melakukan upaya sertiďŹ kasi, kualiďŹ kasi pembekalan dan pelatihan serta berbagai kegiatan peningkatan mutu lainnya. Demikian dengan upaya peningkatan kesejahteraan juga terus dilakukan melalui berbagai kenaikan tunjangan dan sebagainya, tuturnya. Berdasarkan hal tersebut, dengan banyaknya tunjangan yang diberikan pemerintah pada guru. Diharapkan para guru bisa mereeksikan diri, dan menjadikan momentum peringatan HUT PGRI sebagai cambuk meningkatkan pengabdiannya. Dia mengatakan, para guru harus bisa mengimbangi berbagai perhatian dari pemerintah dengan menunjukkan keseriusannya untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Mantan Kepala BKD Kubu Raya itu juga mengatakan, pendidikan merupakan faktor utama dalam pembentukan pribadi manusia. Pendidikan sangat berperan dalam membentuk baik atau buruknya pribadi manusia menurut ukuran normatif. Menyadari hal tersebut, pemerintah pada era reformasi ini sangat serius menangani bidang pendidikan. Karena dengan menerapkan sistem pendidikan yang baik, serta ditunjang pula oleh guru yang bermutu dan profesional. Dengan demikian, diharapkan muncul generasi penerus bangsa yang berkualitas dan mampu menyesuaikan diri untuk hidup bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang dilandasi oleh semangat keberagaman. Perlu diketahui guru adalah salah satu unsur manusia dalam proses pendidikan. Dalam proses pendidikan di sebuah sekolah, misalnya sekolah Islam, guru memegang tugas ganda yaitu sebagai pengajar dan pendidik, dan berdasarkan hal tersebut guru diharapkan bisa menyadari perannya. Sehingga kedepan, tercipta generasi bangsa yang lebih bermoral dan menjadi agen pembentuk karakter bangsa, pungkasnya. (oen)

kubu raya Menuju Perubahan

Rabu, 30 November 2011

Statement Camat Tuai Kritik

Picu Perpecahan Masyarakat SUNGAI RAYA. Pernyataan Camat Batu Ampar, Syahril Nur, terhadap polemik kawasan transmigrasi dan food estate, di Dusun Padu Empat, Desa Batu Ampar, Kecamatan Batu Ampar sangat disayangkan banyak pihak. Sebab statement sang Camat, dapat memicu perpecahan di tengah masyarakat. Memang jumlah kepala keluarga (KK) di desa Batu Ampar kurang dari 2000. Namun dari jumlah tersebut, sudah 1900 KK masyarakat Desa Batu Ampar menyatakan diri sebagai petani kemitraan PT. FSL, tutur Mohred AR, Kepala Desa Batu Ampar, saat bertandang ke Harian Equator, kemarin. Dari jumlah tersebut, berarti hanya terdapat 100 KK yang belum bermitra dengan perusahaan sawit tersebut. Hal itu menunjukkan, 99 persen masyarakat Desa Batu Ampar mendukung keberadaan PT. FSL dengan pola kemitraan 70 berbanding 30, yang dibagi merata kepada seluruh petani peserta kemitraan. Jika Camat masih ragu, silakan cek saja sendiri pada PT FSL,

tegasnya. Kondisi ini, jelas sangat berbeda dengan pernyataan Camat sebelumnya yang menyebutkan 700 KK menolak perkebunan sawit. Camat jangan memutarbalikkan fakta, karena jika memang benar ada 700 KK yang menolak. Mereka itulah yang berasal dari luar Desa Batu Ampar, ucapnya. Sementara itu, Beni Panjaitan, Ketua LPMD Desa Batu Ampar mengatakan, tidak ada permasalahan yang terjadi semenjak perizinan PT. FSL dikeluarkan oleh Kabupaten Pontianak dulu. Bahkan semua ini sudah disosialisasikan secara menyeluruh di Desa Batu Ampar. Masyarakat mendukung keberadaan perusahaan dengan pola bagi mitra bagi hasil 70:30. Namun, permasalahan baru muncul setelah terbentuk Kabupaten Kubu Raya yang kebijakannya menetapkan lahan food estate, ujarnya. Polemik kian meruncing, setelah munculnya program transmigrasi, lantaran lahan yang digarap ternyata tumpang

tindih dengan lahan masyarakat yang telah bermitra dengan PT FSL. Pemkab Kubu Raya sebenarnya menjadi biang kerok di desa kami selama ini. Mereka yang harus bertanggung jawab atas semua permasalahan yang terjadi, tegasnya. Selain itu, Beni menuturkan, tidak ada Dusun Padu Empat, Dusun Karang Anyer dan Dusun Bun-Bun Laut di desa tersebut. Karena Desa Batu Ampar, terdiri atas Dusun Cabang Ruan, Dusun Sungai Limau, Dusun Batu Ampar Tengah, Dusun Batu Ampar Simpang, Dusun Telok Mastura, Dusun Telok Air serta Dusun Kemuning Jelutung. Sementara Padu Empat, Karanganyer, dan Bun-Bun Laut itu hanya sebuah RT yang masuk dalam Dusun Cabang Ruan. Penduduknya juga tidak begitu ramai. Apalagi masyarakat yang bertani di Karanganyer, dan Padu Empat, tidak semuanya berasal dari Desa Batu Ampar. Tetapi sebagian besar adalah penduduk Teluk Nibung, katanya. Ahmad Sarmin, Wakil Ketua

Benahi Tapal Batas Desa pala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Kubu Raya, Fauzi Kasim, pada wartawan. Menurutnya, dari sembilan desa yang masih berpolemik tentang tapal batas tersebut berada di Kecamatan Sungai Raya, Sungai Kakap dan Sungai Ambawang. Dalam melakukan pembahasan tapal batas tersebut, selain melibatkan unsur masyarakat dan kepala desa terkait, kita melibatkan bidang pemerintahan Setda Kubu Raya, DPRD, serta pihak terkait

SUNGAI RAYA. Pemerintah Kabupaten Kubu Raya terus berbenah menyelesaikan permasalahan tapal batas sembilan desa di tiga kecamatan. Karena sampai hari ini, tapal batas masih menjadi pekerjaan rumah yang harus dituntaskan. Kita terus berbenah untuk menyelesaikan permasalahan tapal batas antara desa. Barubaru ini kita juga melakukan pembahasan penyelesaian tapal batas di sembilan desa yang masih belum rampung bersama instansi terkait dan lembaga legislatif, kata Ke-

lainnya, tuturnya. Dalam pertemuan tersebut BPMPD Kubu Raya, dan pihak terkait lainnya menitik beratkan pada validitas data batas desa. Hasilnya, masih ada beberapa desa yang harus memperbaiki laporan tapal batas desa mereka. Dari beberapa permasalahan yang ada di dominasi oleh masih banyaknya data tapal batas desa yang tidak akurat titik koordinat. Sehingga menyebabkan antara desa satu dengan desa yang lain belum menemukan kesepakatan ten-

BPD Desa Batu Ampar sangat menyesalkan, pernyataan Camat yang tidak sesuai dengan realitas. Bahkan dirinya sudah beberapa kali menghubungi Camat, untuk konfirmasi pernyataan beliau. Hanya memang tidak pernah diangkat. Ini menandakan bahwa Camat takut, dan tidak berani bertanggung jawab atas pernyataan beliau sendiri yang dimuat di koran. Karena memang pernyataan beliau, tidak sesuai dengan fakta di lapangan. Sebab hal itu hanya rekayasa, untuk menciptakan opini publik, tegasnya. Mirisnya lagi, Camat tidak pernah datang ke Desa Batu Ampar. Maka wajar tidak tahu mana warga masyarakat Desa Batu Ampar. Mengenai pertemuan masyarakat di PT FSL tanggal 2 0 N o ve m b e r l a l u , A h m a d menyarankan, Camat untuk memeriksa sendiri pada pihak perusahaan. Jika ada masyarakat di luar Desa Batu Ampar yang datang dalam pertemuan tersebut, pihaknya siap mempertanggungjawabkannya,

tang tapal batas desa. Yang menjadi permasalahan adalah, desa yang menentukan tapal batasnya dengan menggunakan titik koordinat dan bukan batas alam. Namun, dalam hal ini kita akan mengutamakan kesepakatan bersama, untuk menceg ah perselisihan di kemudian hari, terlebih setelah tapal batas tersebut ditetapkan, kata Fauzi. Sehingga dalam menyelesaikan tapal batas antara desa, pihaknya hanya memfasilitasi antara desa. Untuk penyelesaiannya sendiri diutamakan dapat diselesaikan antara masyarakat dan pemerintahan desa dengan cara mufakat.

karena yang hadir dalam pertemuan itu adalah benar-benar masyarakat Batu Ampar. Sementara itu, Ustaz Ramli, tokoh agama Batu Ampar sangat menyayangkan pernyataan Mustafa, Kabag Hukum Setda Kubu Raya, dan Syahril Nur, Camat Batu Ampar. Karena statement yang dibuat, sesungguhnya hanya untuk membuat opini saja. Sehingga seakan-akan masyarakat Batu Ampar, menolak perkebunan sawit dan mendukung food estate dengan memutar balikan fakta di lapangan. Mengingat selama ini, keduanya tidak pernah menginjakkan kaki di Desa Batu Ampar. Apalagi melakukan pertemuan dengan masyarakat Desa Batu Ampar, secara menyeluruh di balai desa. Kami masyarakat Batu Ampar siap melakukan jajak pendapat mengenai masalah ini. Agar jelas mana masyarakat yang mendukung keberadaan PT. FSL, dan mana yang mendukung food estate, dan transmigrasi biar masalah ini segera dapat diselesaikan, harapnya. (oen)

Setelah ada kesepakatan antara desa, barulah pihaknya akan mengajukan penyelesaian tapal batas tersebut kepada bagian pemerintahan Setda Kubu Raya dan DPRD setempat untuk dibahas lebih lanjut dan disahkan menjadi perda. Kita hanya berharap dalam menyelesaikan permasalahan tapal batas, setiap desa bersama masyarakatnya dapat mengutamakan kepentingan bersama dan mufakat. Alhamdulillah sejauh ini belum pernah terjadi bentrokan antar masyarakat dalam menyelesaikan tapal batas desa dan kita harap hal itu bisa dipertahankan masyarakat, pungkasnya. (oen)

gema kabupaten pontianak

Ops Zebra Polres Pontianak 2011

derap bestari

Terapkan Program Satu Miliar Pohon

Pelanggar Lalin Didominasi Roda Dua

MEMPAWAH. Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia dan Bulan Menanam Pohon Nasional 2011 MEMPAWAH. Meningkatkan dilaksanakan Pemkab Pontianak dengan lokasi GOR kesadaran masyarakat pengOpu Daeng Manambon, Mempawah Kabupaten Ponendara dalam mentaati aturan tianak, Senin (28/11). Peringatan ditandai dengan berlalu lintas, Polres Pontianak penanaman pohon secara simbolis oleh Gubernur menggelar Ops Zebra 2011. Kalbar yang diwakili oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Ops tersebut akan dilaksanakan Pemerintahan Provinsi Kalbar, Aminuddin Manaf. selama dua minggu. Pada hari Seluruh Bupati dan Walikota se-Kalbar diminta pertama, Unit Lalu Lintas meberperan aktif memobilisasi jajaran dan masyarakat nilang 29 pengendara yang untuk melaksanakan gerakan penanaman pohon. Mari tidak dilengkapi dengan suratkita sukseskan program menanam satu miliar pohon, menyurat. ajak Aminuddin. Ops Zebra 2011 ini dimulai Dia mengajak Bupati dan Walikota dapat terlibat sejak Senin (28/11). Pada hari langsung dan berperan aktif mengoptimalkan kepertama kemarin, kami menilang bijakan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat 29 pengendara yang melanggar tersebut. Misalnya dengan cara pengembangan usaha ketentuan berlalu lintas. Terdiri masyarakat desa hutan berbasis sumberdaya hutan, dari 22 kendaraan roda dua dan melalui pembagian bibit tanaman berkayu pada matujuh kendaraan roda empat, syarakat di dalam kawasan hutan dan pembangunan kata Kaur Bin Ops Satlantas hutan kemasyarakatan. Polres Pontianak, IPDA Syaiful Tugas Bupati dan Walikota maupun semua pihak Bahri kepada wartawan diruang yang melaksanakan program penanaman satu miliar kerjanya, Selasa (29/11). pohon ini, yaitu membuat laporan sesuai mekanisme Syaiful menjelaskan, operasi dan peraturan yang ada. Program ini mesti terealisasi zebra tersebut dimaksudkan dengan baik dan benar, tegasnya. untuk memperlancar keamanan Senada itu, Kepala Dinas Kehutanan Pemprov Kalbar, Cornelius Kimha, mengungkapkan, program tanam satu miliar pohon ini bertujuan memberikan motivasi dan mendorong masyarakat untuk menanam dan menjaga kelestarian lingkungan. Banyak sekali manfaat dari pohon-pohon yang ditanam itu. Yakni sebagai pelindung sekaligus mencegah terjadinya bencana alam. Seperti, tanah Mengucapkan longsor, banjir dan lainnya, pendapat Cornelius. Bupati Pontianak, Ria Norsan menilai program tanam satu miliar pohon ini wajib direalisasikan dengan baik dan maksimal. Karenanya, keberadaan hutan Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan sangat menentukan kelangKabupaten Pontianak sungan hidup lingkungan sekitarnya. Yang menyelesaikan studi Kita akan berupaya semakPasca sarjana Ilmu Ekonomi Universitas Tanjungpura Pontianak simal mungkin untuk merealdengan gelar MAGISTER EKONOMI (M.E) isasikan program ini dengan Wisuda, Hari Rabu, 30 November 2011 baik. Karenanya, saya mengajak Di Auditorium Universitas Tanjungpura Pontianak semua pihak yang terlibat untuk bersama-sama menjaga dan Tertanda, memlihara pohon-pohon yang sudah ditanam. Agar dapat Ketua Sekretaris tumbuh besar dan dilestarikan sebagaimana diharapkan, singkatnya. (shn)

dan ketertiban berlalu lintas di jalan raya. Sekaligus untuk menekan sekecil mungkin angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas yang masih marak terjadi di jalan raya. Tentu operasi ini kita lakukan secara professional, bermoral dan humanis. Ops ini diharapkan dapat menertibkan dan meningkatkan kesadaran masyara-

DPC PDI PERJUANGAN KABUPATEN PONTINAK

Selamat & Sukses SUSANTO, SE.ME

H Rusli Abdullah, SE

Amon Amed, S.Th

kat untuk patuh dan taat terhadap ketentuan yang berlaku dalam berlalu lintas, tuturnya. Terkait bentuk pelanggaran, Syaiful mengungkapkan menyangkut kelengkapan berkendara. Seperti, tidak menggunakan helm standar ganda, melanggar rambu lalu lintas, melanggar marka serta tidak mengantongi suratsurat berkendara. Ke-

banyakan pelanggar tidak mengantongi surat-surat kendaraan. Seperti, Surat Izin Mengemudi (SIM), STNK dan lainnya. Ada pula yang tidak menggunakan helm standar ganda dan pelanggar lainnya. Padahal, helm standar itu sangat penting dalam berkendara untuk roda dua, bebernya. Meski demikian, imbuh dia, tidak semua pengendara roda dua yang melanggar ketentuan yang ditilang oleh petugas. Ada pula pelanggar yang hanya dikenakan teguran saja. Dengan harapan agar pengendara tidak mengulangi kesalahannya dan melengkapi ketentuan berlalu lintas. Untuk pelanggar ringan kita berikan surat teguran agar tidak diulangi lagi. Misalnya pengendara yang tidak memaki kaca spion, ujarnya. Selain kendaraan roda dua,

timpal Syaiful, ops zebra tersebut juga menjadi kendaraan roda empat atau mobil yang tidak membawa surat menyurat. Maupun mobil yang melanggar ketentuan dan aturan lalu lintas yang berlaku. Mobil pribadi, angkutan umum, angkutan barang, juga kita tilang jika melanggar ketentuan berlalu lintas. Jadi bukan hanya kendaraan roda dua saja yang kita tilang. Seluruh pengendara yang tidak mematuhi ketentuan yang ada, maka tetap kita tilang sesuai aturan perundang-undangan, tegasnya. Pada hari pertama Ops Zebra 2011 ini, pelanggar masih dominan dilakukan oleh pengendara roda dua yakni sebanyak 22 pelanggar. Sedangkan pengendara roda empat yang ditilang sebanyak tujuh kendaraan, tukasnya.(shn)

DPRD KABUPATEN PONTIANAK BESERTA STAF DAN JAJARANNYA

PEMERINTAH KABUPATEN PONTIANAK BESERTA STAF DAN JAJARANNYA

Mengucapkan

Mengucapkan

Selamat ang Ul Tahun

Harian Equator Referensi Masy arakat Kalba r

SelamatUlang Ulang Tahun

Harian Equator

Referensi yarakat Mas Kalbar

Tertanda, Pimpinan DPRD Kabupaten Pontianak

Tertanda,

H Rahmad Satria, SH, MH

Drs. H. Ria Norsan, MM, MH Drs. H. Rubijanto

Wakil Pimpinan DPRD Kabupaten Pontianak

H Rusli Abdullah, SE H Amin H Aminin Sabli Awaluddin, SE Sekretaris Dewan

Anwar S.Ip

Bupati

Wakil Bupati

Gusti Ramlana S. Sos Sekretaris Daerah


11

singkawang Spektakuler

Rabu, 30 November 2011

Pansus RTRW Jaring Asmara Singkawang. Tim Panitia Khusus (Pansus) Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Singkawang mulai membahas Rencana Peraturan Daerah (Raperda), setelah menjaring Aspirasi Masyarakat (Asmara). Sebagai tim, kita mengharapkan Asmara akan dijadikan bahan masukan dalam pembahasan kali ini, kata Paryanto, Anggota Pansus RTRW Kota Singkawang kepada wartawan, kemarin (29/11). Paryanto menjelaskan, dari ha-

sil jaring Asmara yang dilaksanakan, terdapat beberapa hal yang diinginkan masyarakat sebelum disahkannya Perda RTRW Kota Singkawang yang baru. Diantaranya ungkap dia, masyarakat menginginkan adanya keselarasan (sinkronisasi) antara RTRW yang akan disahkan dengan yang lama. Misalnya, Gunung Pasir Panjang dan Sedau, yang sekarang menjadi objek wisata. Tetapi, dalam Peraturan Menteri Kehu-

tanan (Permenhut), itu termasuk kawasan lindung. Hal tersebut juga telah kita pertanyakan saat Pandangan Umum (PU) kemarin. Namun dari Walikota memberikan jawaban bahwa sampai sekarang tidak mengeluarkan rekomendasi, karena permasalahan Amdal (Analisis mengenai Dampak Lingkungan, red), papar Paryanto. Sekretaris Fraksi Amanat Kebangkitan Sejahtera Daerah (Akesda) DPRD Kota Singkawang ini

menjelaskan, dengan adanya permasalahan Amdal tersebut, terdapat kejanggalan yang harus diperbaiki. Secara tidak langsung Pemkot menyebutkan, kalau persyaratan pengelolaan tidak dipenuhi. Kalau tidak dipenuhi, kenapa operasi pengelolaannya tidak dihentikan saja, ujar Paryanto. Selain aspirasi mengenai persyaratan pengelolaan objek wisata kata Paryanto, masyarakat juga mengingatkan jangan sam-

pai RTRW yang akan disahkan semacam pembenaran terhadap hal sebenarnya yang terjadi di wilayah tersebut. Saat menjaring aspirasi, masyarakat menginginkan bagaimana RTRW baru, tidak ada maksud untuk melakukan pembenaran terhadap kesalahan atau pelanggaran di RTRW yang lama, jelas Paryanto. Menurut dia, keinginan dan harapan itu tentunya akan disinergiskan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Daerah (RPJMD) dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Singkawang. Sinergisitas yang dimaksudkan Paryanto tersebut, misalnya dalam pemenuhan kebutuhan masyarakat terkait air bersih hingga tahun 2031. Karena permasalahan ini sangat penting untuk diperhatikan terkait penyusunan RTRW. RTRW nantinya akan menjadi barometer pembangunan Kota Singkawang hingga 20 tahun mendatang. Jadi bagaimana semua yang terlibat, harus juga mendengar

Paryanto

apa yang disampaikan masyarakat, pungkas Paryanto. (dik)

Jemaah Haji Disambut Orang Besar gan jumlah yang sama, semua dalam keadaan selamat. Sementara itu, di Kompleks Masjid Agung, persiapan penyambutan

telah tampak sejak kemarin. Beberapa petugas sibuk memasang tenda dan spanduk penyambutan jemaah haji. (dik)

suare kite

HUT PGRI Diisi Jalan Sehat

Bandara Hang Nadim Batam. Jemaah Haji Kota Singkawang disambut Walikota Singkawang Hasan Karman di Embarkasih Batam. \\ Istimewa

Singkawang. Kendati tanpa acara penyambutan khusus, kedatangan jemaah haji dari tanah suci Mekkah langsung disambut orang besar. Yaitu Walikota Singkawang Dr KRA Hasan Karman Notohadiningrat dan wakilnya Drs H Edy R Yacoub. Walikota menyambut di Batam hari ini (kemarin, red).

Sedangkan Wakil Walikota akan menyambut di Pintu Gerb a n g Ko t a S i n g k a w a n g b e soknya (hari ini, red), kata Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Singkawang H Jawani Usman kepada wartawan, Selasa (29/11). Jawani yang juga ikut menyambut di Bandar Udara (Bandara)

Hang Nadim Batam mengungkapkan, pesawat yang mengangkut rombongan jemaah haji asal Kota Singkawang tiba kemarin sekitar pukul 11.53. Setibanya di Batam, jemaah haji akan menginap satu malam, hari ini sekitar pukul 07.00 akan berangkat ke Bandara Supadio Pontianak.

SAMBAS

tumpahansalok

Temajuk Jawara Sepakbola

H Edy R Yacoub

Hasan Karaman

Kalau tidak ada halangan, setelah terbang kurang lebih satu jam lima belas menit akan sampai di Bandara Supadio Pontianak. Jemaah selanjutnya ke Asrama Haji Pontianak dulu, untuk dipisahkan antara barang dengan jemaah sendiri, ujar Jawani. Selanjutnya, rombongan jemaah haji berangkat ke Kota Singkawang. Di gerbang Kota Amoy ini telah ditunggu Wakil Walikota Edy R Yacoub.

Rombongan akan dibawa keliling Kota Singkawang, melintasi Jalan Diponegoro menuju Masjid Raya Singkawang, terus ke Jalan Alianyang, Jalan Firdaus dan masuk ke Komplek Masjid Agung. Di Komplek Masjid Agung, direncanakan Walikota akan memberikan sedikit ucapan selamat datang, kata Jawani. Jemaah haji asal Kota Singkawang saat berangkat 138 orang, dan kini kembali den-

Singkawang. Demi membudayakan hidup sehat dengan berolahraga, pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-66, Persatuan Guru Republik (PGRI) Kota Singkawang menggelar jalan sehat. Jalan sehat ini merupakan rangkaian acara memperingati HUT PGRI ke-66 dan Hari Guru Nasional, kata Amir Syarifudin, Ketua Panitia HUT PGRI kepada wartawan, Minggu (27/11) lalu. Jalan sehat yang dilepas Walikota Singkawang Dr KRA Hasan Karman Notohadiningrat itu dilaksanakan pagi, diikuti ratusan guru beserta keluarganya. Rute jalan sehat dimulai dari halaman Kantor Walikota Singkawang menuju Jalan Diponegoro-Syafiudin-Alianyang dan finish di hala-

man Kantor Walikota Singkawang. Dalam kesempatan tersebut, Walikota Hasan Karman sempat berpesan kepada PGRI untuk mempertahankan komitmennya mencerdaskan bangsa. Selamat ulang tahun, semoga PGRI tetap jaya untuk mencerdaskan anak bangsa. Diantaranya dengan turut mengubah perilaku masyarakat agar menerapkan pola hidup sehat, seperti rajin berolahraga dan lainnya, ucapnya. Jalan sehat juga diikuti Wakil Walikota Singkawang Drs H Edy R Yacoub, Ketua Komisi C DPRD Tasman, juga disediakan doorprize berupa barang-barang elektronik dan sepeda bagi pemegang kupon yang beruntung. (dik)

sambas terigas

Korpri Dituntut Profesional dan Netral

Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH membacakan sambutan Presiden RI memperingati HUT Korpri ke-40, Selasa (29/11) di halaman Kantor Bupati Sambas. \\ M Ridho

Kades Parit Setia, Sartono bersama Manager Club Temajuk, Hatta foto bersama usai meraih Juara Ariset Open Club. \\ M Ridho

Jawai. Berhasil menyingkirkan Klub Kolam Kecamatan Jawai, membuat Klub Sepakbola Temajuk Kecamatan Paloh tampil menjadi Juara I Ariset Open Club dengan skor telak 3-0. Pertandingan final kedua kesebelasan berlangsung aman dan lancar, ungkap Kepala Desa Parit Setia, Kecamatan Jawai Sartono kepada Equator, usai penyerahan hadiah kepada Juara Ariset Open Club. Dijelaskan Sartono, Ariset Open Club diikuti 104 klub se-Kabupaten Sambas dan memakan waktu lima bulan. Dalam pertandingan tersebut, masing-masing tim diperkuat pemain terbaik Kabupaten Sambas, bahkan pemain Kalbar. Pertandingan dipusatkan di Kecamatan Jawai dimulai sejak Juli 2011, dan berakhir 13 November 2011 di Lapangan Ariset Parit Setia, ujar Sartono. Dalam pertandingan final tersebut, ribuan suporter menyaksikan pertandingan bergengsi se-Kabupaten Sambas dengan hadiah utama berupa uang Rp 20 juta. Sehingga pertandingan yang dimainkan setiap klub bola mampu menyajikan permainan terbaik, dan selalu ramai dihadiri suporter masing-masing klub, paparnya. Menurut Sartono, kompetisi yang rutin digelar ini bertujuan untuk membangkitkan semangat olahraga di Kabupaten Sambas. Sehingga ke depan lahir atlet profesional yang dapat menembus even pertandingan skala nasional, dan dapat mengharumkan nama Kalbar, khususnya Kabupaten Sambas. Diharapkan melalui kompetisi ini dapat menunjang peningkatan mutu pemain dan kebangkitan klub sepakbola di Kabupaten Sambas, katanya. Demi kemajuan sepakbola Kabupaten Sambas paparnya, sudah seharusnya pembinaan terhadap klub sepakbola dan atlet di Kabupaten Sambas ditingkatkan, khususnya sarana dan prasaran penunjang, seperti lapangan sepakbola sebagai pusat ajang uji kemampuan klub. Diharapkan ke depan bisa menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Sambas, melalui Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) agar memperjuangkan kemajuan sepakbola, harapnya. (edo)

Sambas. Usia Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) memasuki empat dasawarsa. Profesional dan netral menjadi tuntutan yang harus diwujudkan. Sehingga percepatan pembangunan menuju tercapainya Indonesia sebagai negara maju dapat diwujudkan. Harapan itu diungkapkan Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH saat membacakan sambutan Presiden RI. Sebagai lembaga pemerintahan, Korpri dituntut harus menyukseskan seluruh agenda percepatan pembangunan menuju tercapainya Indonesia, sebagai negara maju yang memiliki peningkatan profesionalisme dan kompetensi Korpri sebagai aparatur negara. Upaya lain yang harus diutamakan adalah memelihara dedikasi, integritas dan loyalitas yang tinggi dalam melaksanakan tugas. Tampilkan Korpri sebagai organisasi kedinasan yang netral dan profesional, ujar Juliarti saat upacara memperingati

HUT Korpri Tahun 2011, Selasa (29/11). Ditegaskan Juliarti, guna mencapai Korpri profesional dan netral. Organisasi ini harus menyikapi secara responsif dan konstruktif berbagai kritik dari masyarakat, menjawab kritikan dari masyarakat dengan melakukan inovasi, meningkatkan kualitas pelayanan publik, pelayanan birokrasi yang makin mudah dan makin baik. Mari kita wujudkan tata pemerintahan yang baik, bangun budaya birokrasi yang kredibel dan akuntabel. Lanjutkan upaya pemberantasan korupsi dan perilaku koruktif di semua birokrasi, ajaknya. Dalam pemerintahan, Korpri harus melaksanakan tugas pengabdian dengan penuh tanggung jawab dan jangan mengecewakan rakyat, bekerja segiat mungkin, berikhtiar dengan penuh disiplin dan kedepankan rasa tanggung jawab dengan semangat berbuat yang

terbaik, sesuai pelaksanaan tugas pengabdian yang merupakan ibadah kepada Tuhan Yang M a h a Ku a s a . Amankan doktrin Korpri Bhinneka Karya Abdi Negara. Pastikan Korpri, walaupun melaksanakan tugas diberbagai bidang dengan karya yang beragam, tetapi tetap satu dalam mengabdi kepada masyarakat, bangsa dan negara, tegasnya. Korpri dituntut meningkatkan profesionalisme kerja, maka dari itu, pada momentum 40 tahun Korpri yang merupakan abdi masyarakat dan abdi pemerintah yang lebih profesional, kompeten dan berintegritas tinggi harus mampu meningkatkan birokrasi sebagai komponen utama pengelola pemerintah negara harus dapat meningkatkan kualitas pengabdian dan kinerja terbaiknya kepada masyarakat, bangsa dan negara. Ko-

rpri sebagai bagian utama dari jalannya roda pemerintah dituntut untuk meningkatkan profesionalismenya, meningkatkan pelayanan terbaiknya kepada masyarakat, dan tetap memelihara netralitasnya sebagai aparatur pemerintah, ujarnya. Juliarti mengharapkan, dalam empat dasawarsa peran Korpri telah menunjukkan tanggungjawab yang besar dalam tugas dan pengabdiannya kepada bangsa dan negara, serta memantapkan pembinaan anggotanya, baik dalam pelaksanaan tugas pemerintahan maupun tugas-tugas lainnya sesuai dengan amanat undang-undang. Tema HUT Korpri tahun ini paparnya, memiliki tiga kata kunci utama yang sangat penting untuk dijalankan bersama. Pertama, mening-

katkan pembinaan jiwa Korpri dalam kebhinekaan. Kedua, memperkokoh persatuan dan kesatuan NKRI. Dan ketiga, mendukung keberhasilan pelaksanaan reformasi birokrasi, jelasnya. Momentum HUT Korpri ini merupakan waktu yang tepat meningkatkan pembinaan jiwa Korpri dalam kebhinnekaan, karena Korpri adalah jiwa dan semangat warga bangsa yang majemuk, jiwa yang mengemban amanah memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat sesuai jiwa pengabdian tanpa membeda-bedakan asal-usul, agama, etnis dan budaya. Jika ini dapat kita jalankan dengan baik, maka kita dapat memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), pungkasnya. (edo)

40 Juta Manusia Terinfeksi HIV/AIDS Sambas. Penyebaran HIV/AIDS sudah menjadi masalah global di dunia. Lebih dari 40 juta jiwa manusia di dunia diklaim telah terinfeksi HIV/AIDS. Fakta ini berdasarkan data resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI). Kabag Humas, PDE dan Sandi Setda Sambas Zulkifli SP mengatakan, sesuai data Kemenkes RI, pada triwulan II tahun 2011 terdata pengelompokan umur. Untuk usia 30 hingga 39 tahun yang terkena HIV-AIDS sebanyak 34,5 persen. Sedangkan usia 20 hingga 29 tahun sebanyak 36,4 persen. Sehingga dampak ini menjadi perhatian serius dunia, kata Zulkifli kepada Equator, Senin (28/11). Guna mengantisipasi dan menginformasikan bahaya HIV/AIDS di

Kabupaten Sambas, Kamis (1/12) nanti Pemkab Sambas akan memperingati Hari AIDS Sedunia Tahun 2011, yang dilaksanakan bersamaan dengan HUT Korpri ke-40 Tahun 2011. Upacara Peringatan Hari AIDS Sedunia dan HUT Korpri ke-40 akan dilaksanakan di halaman Kantor Bupati Sambas, ujar Zulkifli. Menurut Zulkifli, acara peringatan Hari AIDS Sedunia dan HUT Korpri akan dipimpin langsung Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH yang dihadiri Wakil Bupati Sambas beserta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopinda), pejabat di lingkunagn Pemkab Sambas, tokoh agama, organisasi keagamaan, organisasi kepemudaan serta

LSM Peduli AIDS yang dilanjutkan dengan sarasehan di Aula Kantor Bupati Sambas. Peringatan Hari HIV/AIDS diharapkan mampu mernghilangkan stigma dan diskriminasi terhadap orang yang terkena HIV dan AIDS (ODHA). Sehingga mereka tidak merasa minder dan khawatir dalam pergaulan, maka dari itu semua pihak harus berperan aktif untuk melakukan kampanye penanggulangan dan pencegahan HIV/AIDS. Jika ini dikampayekan secara bersama-sama, maka upaya menekan angka HIV/AIDS dapat berhasil, tuturnya. Zulkifli mengharapkan, diperingatinya Hari HIV/AIDS Sedunia dapat memberikan pandangan kepada masyarakat, untuk menghindari ba-

Acara memperingati Hari HIV-AIDS Sedunia di Kabupaten Sambas. haya HIV/AIDS dalam pergaulannya. Sehingga dampak HIV/AIDS bisa dihindari dan dapat segera dicegah. Untuk menghindarinya, peran

aktif masyarakat diharapkan bisa bersama-sama mengkampayekan penanggulangan dan pencegahan HIV/AIDS, ajaknya. (edo)


melawi membangun

12 wisata sejarah melawi

HTI Harus Dikawal NANGA PINOH. Keberadaan Hutan Tanaman Industri (HTI) di beberapa tempat di wilayah ini harus mendapatkan perhatian serius bagi pihakpihak terkait. Jangan sampai HTI malah merugikan masyarakat. Apapun yang ada memang harus kita bicarakan. Secara riil atau faktanya HTI itu sudah sekian tahun tak punya kegiatan apa-apa lagi, kata Rido, pemuda Melawi. Dijelaskannya HTI harus menunaikan kewajibannya. Selagi HTI masih punya aktivitas maka mereka punya kewajiban- kewajiban kepada Negara atau Daerah. Serta kepada masyarakat sekitar. Katanya Khusus HTI yang hampir bangkrut, tidak akan memberikan kontribusi positif pada masyarakat lebih baik dinonaktifkan. Hubungan apa yang mau diharapkan. Semua pihak tidak ada yang diuntungkan. Orang- orang HTI pun merasakan bahwa keberadaan ini adalah masalah, ujarnya. Jelas Rido, kalau mengacu kepada UUPA, maka keberadaan HTI di kawasan yang tidak lagi produktif, kemudian diolah. Dalam persoalan seperti ini Presiden RI sudah memilih sikap yang tegas baru-baru ini. Bahkan sikap tegas SBY itu sangat penting untuk segera ditindaklanjuti di daerah-daerah. Sebab kalau tidak maka status lahan HTI itu bisa menjadi jebakan buat masyarakat sekitar. Di lahan- lahan tersebut pasti ada aktivitas masyarakat, bahkan mungkin yang bersifat permanent. Ujung- ujung nanti masyarakat terherat hukum. Padahal masyarakat memang hidupnya di tempat itu. Bahkan di lokasi permukiman penduduk desa atau kampung hanya dianggap include atau areal tutupan di dalam suatu kawasan kepemilikan HTI. Padahal di saat penataan untuk HTI dari perusahaan tertentu kampong atau desa itu telah ada. hal ini sama dengan persoalan dengan hutan lindung yang sekarang ini mulai terkuak menjerat masyarakat. Ternyata masyarakat berada pada kawasan hutan lindung. (aji)

Rabu, 30 November 2011

Pelebaran Jalan, Selamatkan Pipa PDAM NANGA PINOH. Pelebaran Jalan utama di sekitar kota Nanga Pinoh sedang dilaksanakan. Meski begitu, pipa tersier atau pipa distribusi milik Perusahaan Daerah air Minum (PDAM) Melawi juga mesti diselamatkan atau dipasang pada letak yang baik. Agar bisa mengalirkan air ke rumah tangga warga. Lantaran jalan yang dilebarkan dengan semen dengan pipa PDAM letaknya satu paket. Bila jalan dibuat permanen. Maka pipa juga mesti dibuat dengan permanen dan posisi yang bisa untuk pengembangan pelayanan air. Kita telah melakukan koordinasi dengan Dinas PU untuk mengalihkan pipa di pinggir jalan. Hal ini sudah direncanakan dinas PU. Tapi hingga kini, masih belum terlihat pelaksanaannya, ungkap Susanti SH, Direktur PDAM Melawi, ditemui di kantornya kemarin. Yang terlibat saat ini, pipa masih belum dipindahkan, namun jalan sudah dicor dengan semen. Jika pipa distribusi ditimpa dengan semen. Sulit bagi PDAM Melawi untuk melakukan pengembangan atau pemasangan baru di masa mendatang. Jika ingin melakukan pemasangan dari pipa yang telah ditimpa semen. Mau tidak mau mereka terpaksa memecah semen. Jelas ini merugikan pembangunan. Selain membuat kekuatan jalan menurun, juga melakukan pekerjaan yang sama dua kali. Lantaran setelah dipecah, pasti akan ditambal. Saat ini memang tidak ada keru-

gian bagi PDAM. Namun ke depan, bila pipa disemen. Kita sulit untuk melakukan pemasangan baru. Karena pipa berada di bawah semen, ulasnya. Memang jika tidak ada gangguan pada pelanggan, pemasangan pipa sejalan dengan pelebaran jalan. Sebab, bila pemasangan pipa secara permanen menunggu jalan selesai dilebarkan, maka pipa akan tidak terpasang, kecuali pipa tersebut dibenamkan dalam semen. Pengerjaan menjadi sulit, lantaran pelebaran jalan melompat-lompat. Tidak dilakukan secara terus-menerus dari titip nol ke ujung. Kondisi ini juga menyulitkan pemasangan pipa. Pemasangan pipa jelas tidak bisa melompat-lompat. Mesti begitu, pemasangan pipa distribusi ini juga mesti dialokasikan lahannya. Lantaran setelah badan jalan, tentunya akan ada parit drainase. Baru setelah itu, baru pipa tersier untuk air masyarakat. Lantas, Susanti meminta pihak Dinas PU mesti tegas dan bertindak cepat. Agar bisa membangun jalan yang baik, tanpa mengurangi pelayanan air PDAM pada masyarakat. Bahkan, dinas ini mesti membuat letak pipa tersier lebih baik. Yakni, posisi aman dan bisa untuk pengembangan pelayanan di masa mendatang. Kita meminta pihak terkait untuk bergerak cepat. Agar masyarakat tidak merasa dirugikan. Agar bisa samasama membangun. Jalan bagus, pipa air pun bagus, pungkasnya. (aji)

Salah satu pelebaran jalan diharapkan tidak merusak fasilitas publik lainnya dan warga sekitar diharapkan mendukung, jangan pula minta ganti rugi kalau itu tanah negara, tepatnya daerah milik jalan (DMJ). ISTIMEWA

Keluarga Penentu Keberhasilan Pendidikan NANGA PINOH. Keberhasilan pendidikan tidak semata-mata tanggungjawab sekolah sebagai lembaga formal. Namun juga ditentukan lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat. Sekolah, keluarga, dan masyarakat ini sisi mata uang yang tidak bisa dipisahkan. Istilah tiga pusat pendidikan tersebut pertama kali digunakan oleh tokoh pendidikan nasional Ki Hajar Dewantara. Menurut Ki Hajar, ketiga lingkungan tersebut

berperan penting bagi keberhasilan pendidikan anak, kata Meselius Iteng Amd.Pd, Kepala sekolah SMP 1 Nanga Pinoh, kemarin. Lingkungan keluarga adalah lingkungan internal yang berjalan secara alamiah, antara oramg tua dan anak. Di dalamnya terdapat interaksi yang begitu kenal yaitu asih-asuh-asah, saling mengasihi, menyayangi, merindukan, memahami, menjaga, memelihara nilai, etika, agama, dan sosial.

Lingkungan sekolah merupakan lingkungan pendidikan formal yang dibentuk secara sengaja dan dilembagakan. Di dalamnya terjadi hubungan antara guru dengan siswa yang menjadi tujuan utamanya membutuhkan kecerdasan intelektual secara akademi, spiritual, dan moral yang diberikan melalui pendidikan kewarganegaraan, dan agama. Dilaksanakan secara berjenjang dan sistematis termuat dalam kurikulum.

Lingkungan masyarakat adalah lingkungan pendidikan non formal yang penyelanggaraannya melibatkan partisipasi masyarakat baik tokoh agama, tokoh masyarakat maupun tokoh politik tidak dibatasi oleh jarak dan waktu, banyak yang terlibat. Dalam tatanan pergaulan dapat memengaruhi sikap, tata laku, kecerdasan emosional, kecerdasan intelektual, dan kecerdasan ďŹ nansial. Dewasa ini hubungan antara

ketiganya tidak lagi menjadi kekuatan utama dalam membangun pendidikan. Hal ini terlepas dari derasnya globalisasi, informasi dan modernisasi. Akibat proses perubahan tersebut telah membuat manusia dari proses hidup alamiah menjadi individualistis dan materialistis. Segala sesuatu dapat di peroleh dengan mudah dan tidak lagi mengenal tapal batas. Oleh Mc Luham disebut Desa Buwana (Global Village) yang

merambah setiap sisi kehidupan manusia, ulas Iteng. Itang menilai, gejala tersebut telah membuat retaknya peran penting pendidikan antara sekolah-keluarga-masyarakat. Guru yang dulu dianggap kamus berjalan kini terpinggirkan oleh melimpahnya media informasi, baik cetak maupun elektronik. Sekolah yang dulunya dijadikan idaman untuk menjamin masa depan yang cerah, dikalahkan bisnis barang yang memberi-

kan jaminan keuntungan dan kesejahteraan hidup. Padahal kalau kita cermati untuk menentukan kualitas pendidikan, keluarannya tidaklah semata-mata tugas lembaga pendidikan formal sebagai mesin produksi tenaga dan jasa manusia. Namun faktor-faktor lain lebih besar dampaknya terhadap tata laku manusia dalam kehidupannya baik secara pribadi, masyarakat maupun warga sebuah bangsa, pungkasnya. (aji)

sintang raya apai ji kitak

Pengawasan Mandul KETUA Forum Kajian Percepatan Pemekaran Pembangunan (FK3P) Timur Kalbar, Syeh Mukarram Bansir, menilai bila temuan pembabatan pohon Tengkawang dan pencemaran lingkungan di Kecamatan Serawai oleh CV Pangkar Begili, merupakan keteledoran Pemkab Sintang, khususnya Dinas Kehutanan dan Perkebunan Sintang. Mereka harus turut serta bertanggung jawab. Mana fungsi pengawasannya. Jangan hanya bisa mengeluarkan izin saja, ujarnya, pada Equator kemarin. Dikatakan Mukarram, masalah yang menjadi temuan tim delapan dan kalangan DPRD Sintang tidak bakalan terjadi bila pengawasan dilakukan secara benar. Apa tugas Dinas Kehutanan dan Perkebunan. Jangan hanya di kantor saja, turun ke lapangan. Memang sengaja dibiarkan atau ada permainan, bebernya. Mukarram meminta, kalangan DPRD Sintang serius menangani apa yang sudah menjadi temuan mereka di lapangan. Kalau tidak ada kejelasan, sama saja DPRD yang bermain. Percuma pergi kesana. Boros-boroskan anggaran saja, tukasnya. Plt Dinas Kehutanan dan Perkebunan Sintang, E Gultom, saat dikonďŹ rmasi via selular terkait temuan kalangan DPRD Sintang atas pembabatan pohon Tengkawang dan pencemaran lingkungan di Kecamatan Serawai oleh CV Pangkar Begili, mengaku belum mengetahui persoalan tersebut. Hingga saat ini kita belum menerima informasi itu. Surat dari DPRD juga belum kita terima. Jadi saat ini kita belum bisa kasi komentar, ucapnya singkat. Sebelumnya, Minggu (27/11) kalangan DPRD Sintang menyempatkan diri melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak), terhadap perusahaan penebang kayu atas nama CV Pangkar Begili yang beroperasi di Kecamatan Serawai. Sidak dilakukan, menindaklanjuti laporan masyarakat peduli kehutanan dan lingkungan hidup, atau yang menamakan diri tim delapan, atas temuan penebangan pohon Tengkawang dan pencemaran lingkungan di Kecamatan Serawai oleh CV Pangkar Begili. Hasil Sidak, kalangan DPRD Sintang menyatakan bahwa apa yang menjadi temuan tim delapan benar. (din)

Jemaah Haji Sintang Selamat SINTANG. Sebanyak 115 Jemaah Haji asal Sintang, telah bertolak ke tanah air. Rombongan tiba di Batam dengan selamat, Senin (28/11), sekitar pukul 12.00 kemarin. Rombongan disambut Sekda Sintang, Zulkii HA. Rencananya, rombongan ini akan meneruskan perjalan menuju Pontianak dan tiba di Sintang, besok (hari ini). Demikian diungkapkan Kabag Inforkom Sintang, Ade M Hermanto. Menurut Manto, biasa pria ini disapa, kedatangan rombongan bakal disambut Bupati Sintang, Milton Crosby, di asrama Haji Sintang. Kita bersyukur rombongan semua selamat. Mudah-mudahan menjadi haji yang mabrur, menjadi panutan masyarakat terutama kampung halamannya, kata Manto. (din)

Cabut Izin CV Pangkar Begili SINTANG. Temuan pembabatan pohon Tengkawang dan pencemaran lingkungan di Kecamatan Serawai, oleh CV Pangkar Begilli, menuai kecaman keras dari Lembaga Independen Anti Pengrusakan Hutan Indonesia dan Controling Pencemaran Alam Lingkungan Hidup (LIAPHTI dan COPALI). Mereka mendesak kasus tersebut diproses secara transparan dan secepat mungkin. Harus ada sangsi tegas. Tidak hanya pencabutan ijin, tapi juga harus diproses sesuai anturan

dan perundang-undangan yang berlaku, tegas Ketua Umum LIAPHTI dan COPALI Timur Kalbar, Yudi Saputra, pada Equator Selasa (29/11) kemarin. Dikatakan Yudi, biasa pria ini disapa, temuan masyarakat peduli kehutan dan lingkungan hidup atau menamakan diri tim delapan, harus disikapi serius oleh semua instansi terkait. Terlebih temuan itu telah dibenarkan kalangan DPRD Sintang yang sudah turun langsung ke lapangan. Temuan itu sudah bisa dijadi-

kan bukti awal untuk mengusut tuntas kasus tersebut. Tinggal keberanian saja, tegasnya. Pengusutan secara tuntas, lanjut Yudi, sangat penting dilakukan. Alasannya, jangan sampai kasus-kasus serupa bisa terulang kembali di kemudian hari. Jangan pula masuk angin. Maklumlah, zaman sekarang hukum itu sudah terkesan murahan. Ada uang semua bisa jalan, sindirnya. Selama ini, sambung Yudi, penegakan hukum tidak ubah gertak

sambal belaka, kalaupun ada hanya bisa menjerat rakyat kecil atau kaum lemah. Contohnya sudah banyak. Kalau masyarakat yang bikin masalah di perusahaan, cepat diproses. Tapi coba kalau perusahaan yang bikin masalah di masyarakat, mana sangsinya. Pembabatan pohon Tengkawang, dan pencemaran lingkungan oleh CV Pangkar Begili di Serawai, salah satu bentuk masalah yang dibuat oleh perusahaan ke masyarakat. Kasus ini harus ada sangsi tegasnya, beber Yudi.

Sangsi tegas yang dimaksudkan Yudi adalah pencabutan izin dan membawa kasus tersebut keranah hukum. Pasalnya, pohon Tengkawang merupakan salah satu pohon yang dilindungi, berdasarkan Surat Keputusan (SK) Mentri Kehutanan No 261/KptsIV/1990. Ini pelanggaran UndangUndang Nomor 41 tahun 1999 tentang kehutanan. Sudah menjerumus ke illegal logging. Cabut izin, proses hukum yang jelas, desaknya. (din)

HUT KORPRI ke 40 Momen Indonesia Menuju Negara Maju SINTANG. Bupati Sintang, Milton Crosby, menegaskan bahwa pemerintah akan terus memberikan dukung an dan fasilitas dalam menyukseskan kelanjutan reformasi birokrasi di seluruh instansi pemerintahan, baik di tingkat pusat maupun daerah. Penegasan ini disampaikan Milton, saat membacakan sambutan Presiden Republik Indonesia pada upacara peringatan

HUT KORPRI ke 40, di halaman Kantor Bupati Sintang, Selasa (29/11) kemarin. Dalam sambutannya, Milton m e n g a j a k s e l u r u h Pe g a w a i Negeri untuk menyukseskan seluruh agenda percepatan pembangunan menuju tercapainya Indonesia sebagai Negara maju. Meningkatkan profesionalisme dan kompetensi sebagai aparatur Negara. Loyal terhadap tugas dan mampu menampilkan

KORPRI sebagai organisasi kedinasan yang netral dan profesional. Pegawai negeri juga diminta untuk responsive dan konstruktif terhadap kritik dari masyarakat, melanjutkan upaya memberantas korupsi di semua lini, dan jangan sampai mengecewakan rakyat dalam pelaksanaan tugas pengabdian. Berkenaan deng an pelaksanaan Pilkada yang akan di-

laksanakan pada Tahun 2012 nanti, Milton meminta Pegawai Negeri menunjukkan sikap professional dan proporsional, netral dan menghindarkan bentuk politik praktis. Usai upacara, Milton menyerahkan Surat Keputusan (SK) Penetapan pension PNS di lingkungan Pemkab Sintang, yakni Abastinus, S. Sos, M. Si, M. Salim, S. Sos dan Asni Mustafa. Selain itu, Milton menyerah-

kan piala bagi pemenang pertandingan gaplek dan tenis meja beregu putra. Kedua jenis pertandingan tersebut dilaksanakan untuk memeriahkan HUT KORPRI yang ke 40 Tahun 2011 di Kabupaten Sintang. Sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, beberapa Pegawai Negeri yang ada di Kabupaten Sintang melakukan donor darah di Ruang Balai Praja Kantor Bupati Sintang. (din)

Bangun Sintang Secara Seimbang SINTANG. Pembangunan fisik, ekonomi dan pembangunan rohani maupun mental- spiritual setiap insan manusia harus seimbang. Demikian diungkapkan Bupati Sintang, Milton Crosby, saat menggelar ramah tamah dengan pimpinan gereja dan pendeta di Pendopo Senin (28/11). Dalam kesempatan itu Milton menjelaskan bahwa antara Pemerintah Kabupaten Sintang dan para rohaniwan merupakan mitra kerja yang harus terjaga dengan perannya masing-masing. Tujuan ini agar terbentuk sebuah masyarakat yang tangguh dan kuat dalam menghadapi perubahan zaman. Kami terus membangun infra-

struktur dan ekonomi, para rohaniwan membangun dan memperkuat iman masyarakat, kata Milton. Milton mengaku sangat mendukung bila mitra kerjasama antara para rohanian dengan pemerintah terus terjalin. Bahkan menurut Milton, Pemkab Sintang mulai membuat program kunjungan wisata rohani ke Yerusalem bagi pemimpin gereja di Kabupaten Sintang. Kabupaten Sintang saat ini terus berbenah melengkapi fasilitas penunjang calon ibukota Propinsi Kapuas Raya, seperti rumah sakit yang besar, bandar udara, pembangkit listrik yang besar, dan kantor imigrasi, beber Milton. (din)

Aktivitas penambangan emas tanpa ijin dimuara sungai, di daerah perhuluan Sungai Kapuas masih sangat marak.


13 pemakaman lama penuh ningkau nuan

STQ Persiapan Menghadapi MTQ Provinsi

Drs H Hasan M MSi, Putussibau. Untuk mendapatkan peserta berkualitas, yang akan dikirim ke Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat provinsi, Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Kapuas Hulu akan mengadakan Seleksi Tilawatil Quran (STQ). STQ dimulai dengan pemanggilan qori/qoriah pada Januari 2012 nanti untuk diberikan arahan. Pemanggilan terhadap mereka yang juara pada MTQ tingkat kabupaten kemarin dan mereka yang dianggap berpotensi. Pada Februari baru akan dimulai seleksi dan sekaligus dilakukan training selama satu bulan. Selama training, mereka yang mampu menunjukkan potensinya yang akan dikirim ke MTQ tingkat Provinsi. Yang jadi juara pada MTQ tingkat kabupaten tidak otomatis langsung mewakili Kapuas Hulu tingkat provinsi yang digelar di Melawi. Sebab akan diseleksi lagi. Kalau yang juara kemarin tetap konsisten dengan kualitasnya, tentu akan dikirim. Namun ternyata pada STQ kualitasnya menurun, tentu yang akan dikirim mereka yang berkualitas lebih, terang Drs H Hasan M MSi, Ketua LPTQ Kabupaten Kapuas Hulu. Melaui MTQ ke-24 tingkat kabupaten kemarin, bermunculan bibit-bibit baru. Untuk itu diharapkan LPTQ t ingkat kecamatan dapat menggelar MTQ, guna terus menggali potensi-potensi yang terpendam. Dari hasil MTQ tingkat kabupaten kemarin setidaknya kita memiliki potensi MTQ di cabang Tartil, Chaat anak-anak dan dekorasi. Untuk cabang lainnya akan terus kita kembangkan potensinya, ujarnya. Untuk cabang apa saja yang akan dikirim pada MTQ tingkat provinsi nanti, masih belum diketahui. Karena tergantung pada pemusatan pelatihan nanti. Cabang-cabang yang dianggap mampu bersaing di tingkat provinsi saja dikirim. Setidaknya target kita, semua cabang yang akan diikuti harus masuk grand final, jelas Hasan lagi. (aRm)

KAPUAS HULU

uncak kapuas Membangun Bumi Kapuas Hulu

Rabu, 30 November 2011

Antisipasi Perpecahan

Tanamkan Empat Pilar Kebangsaan Putussibau. Salah satu penyebab goyangnya persatuan dan kesatuan Indonesia, dikarenakan mulai kendornya penerapan empat pilar kebangsaan yang menjadi pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Keempat pilar kebangsaan tersebut perlu ditanamkan kepada setiap warga negara. Keempat pilar tersebut, yakni Pa n c a s i l a , U n d a n g - U n d a n g D a s a r (UUD) 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Keempat pilar ini sudah jelas, jika dipedomani maka bangsa ini tidak akan goyang. Selain itu rasa persatuan dan kesatuan di tengah-tengah masyarakat akan selalu terjaga, kata Agus Mulyana SH, Wakil Bupati Kapuas Hulu, belum lama ini. Dikatakan Agus, sejak dulu sudah jelas, idiologi Pancasila merupakan perekat bangsa. Di dalam Pancasila itu

sendiri berpedoman kepada Ketuhanan Yang Maha Esa. Sedangkan UUD 1945 merupakan dasar hukum negara ini yang sering disebut Indonesia merupakan negara hukum, meskipun ada hukum adat. Namun hukum adat, tidak mengalahkan hukum negara. Sebab hukum adat merupakan wadah untuk menyelesaikan segala persoalan di masyarakat dengan cara mufakat, sehingga tetap tidak mengalahkan hukum negara. Sementara, Bhineka Tunggal Ika menunjukkan keanekaragaman suku dan etnis di Indonesia tetap bersatu padu. Kesatuan dan persatuan di tengah perbedaan wajib untuk dijaga. Jangan pernah mencampur adukan agama dan Suku. Apabila kita tidak mengacu kepada ke Bhinneka Tunggal Ika-an maka dengan mudahnya digoyang dan diadu domba yang membuat negara ini terpecah belah, ujarnya. Sedangkan terakhir, NKRI harga mati.

Tidak ada tawarmenawar lagi, NKRI harus harga mati. Ini sebagai landasan Indonesia untuk tetap mempertahankan kadaulatan bangsa dan negara ini. Tidak ada tawarmenawar lagi, NKRI harus harga mati. Keempat pilar ini wajib kita pedomani dalam kehidupan bangsa dan bernegara, tegasnya. Bila empat pilat ini telah ditanamkan pada setiap warga negara, dapat dengan cepat mendeteksi sedini mungkin upaya mengancam integritas nasional. Baik di rumah-rumah ibadah maupun di pusat-pusat keramaian. Hal ini penting dalam mencegah dengan mempedomani keempat pilar kebangsaan yang sejak dulu ditanamkan para pendahulu, imbuh Agus lagi. (aRm)

Agus Mulyana SH

Konsultan Proyek Mesti Turun Lapangan

Drs Joni Kamiso-- Arman Hairiadi Putussibau. Konsultan proyek, dalam pengawasanny a a g a r l a n g s u n g t u r u n

ke lapangan. Jangan hanya membuat laporan di atas meja saja. Para konsultan yang ada di Kabupaten Kapuas Hulu jangan hanya bermain di atas meja, mestinya dalam pengawasan para konsultan melihat langsung realita di lapangan. Jika memang suatu proyek belum selesai jangan dikatakan sudah selesai, akibatnya akan fatal, terang Drs Joni Kamiso, Ketua Komisi C DPRD Kapuas Hulu kepada sejumlah wartawan, belum lama ini. Dijelaskan Kamiso dalam ketidakberesan proyek, pi-

hak terkait jangan bisanya hanya menyalahkan kepala dinas atau instansi. Sebab dalam pengawasan proyek yang lebih berperan yaitu konsultan. Kita minta para konsultan harus bisa menunjukkan kinerjanya secara profesional dan wajib turun langsung ke lapangan. Kita tidak menginginkan para konsultan membuat laporan ďŹ ktif, ujarnya. Dikatakan dia, konsul-

tan tidak boleh ikut bermain proyek. jika ada konsultan bermain proyek, itu sudah menunjukkan konsultan tersebut tidak profesional. Apabila diketahui ada konsultan yang ikut bermain proyek diminta kepada sejumlah SKPD untuk mengambil langkah tegas. Bila perlu dilakukan putus kontrak dengan konsultan tersebut. Selama ini memang kita dengar ada konsultan nakal, katanya.

Mandala Mandala 525 525 Bisa Di dapat di Toko Obat, Apotik (Uncak Kapuas) dan Mini Market (Tita) Putussibau Atau Hub : Agen Tunggal

DINAS KESEHATAN KABUPATEN KAPUAS HULU Mengucapkan

Selamat Ulang Tahun

Harian Equator Ke-13 Ke13

Selaku ketua Komisi C yang membidangi pembangunan, Kamiso mengimbau agar para konsultan benar-benar menjalankan fungsinya secara independen tanpa ada kepentingan lainnya. Jangan sampai konsultan merencanakan, dia juga yang mengerjakan dan dia pula yang mengawasi, kalau sudah begini tak benar, mau jadi apa pembangunan Kapuas Hulu, tegasnya. (aRm)

Kepala Dinas

An. Wandi :

dr. H. Harisson, MKes

0852155155719

Travel

Rifki Melayani Antar Jemput Setiap Hari (15.00-16.00)

Badau-Putussibau-Pontianak Pontianak : Jl. Tani Makmur No.1C Kotabaru Telp. 081345307285 Putussibau : Jl. KS. Tubun No. 112 Telp. 08127268829 / 085659829539 Badau : Telp. 085750221976 / 082155155719 Melayani Angkutan penumpang, Carter Titipan Barang dan Dokumen

bumi daranante Kabupaten Sanggau Membangun pemakaman lama penuh ningkau nuan

Manfaatkan Lahan Kosong Cenghin, Sukses Ternak Ayam SANGGAU. Kendati sudah menjabat selaku Kepala Desa di Kebadu, Batang Tarang, Sanggau, sejak beberapa waktu belakangan ini. Tak membuat, Cenghin sang kades yang dikenal humoris ini, lantas berpangku tangan. Ia menapaki usaha ternak ayam pedaging di lahan kosong tak jauh dari rumahnya. Alhasil usaha Cenghin, yang dikembangkan sang kades ini membuahkan hasil. Panen perdana ayam pedaging yang bermodal awal hanya Rp28 juta, berhasil meraih omset Rp35 juta. Yang penting kita mau berusaha. Pastilah ada jalannya. Kalau bicara modal, saya pun bukanlah orang yang mempunyai modal banyak. Nah, lihat saja sendiri, kandang ayam yang saya ternak. Tidak menggunakan lahan yang luas, cukup hanya lahan kosong dekat rumah saja. Lumayanlah hasilnya, tutur Cenghin kepada Equator, panjang lebar, kemarin. Dibeberkan, ketika pertama beternak ayam pedaging itu, ia memasukkan bibit sebanyak 1200 ekor. Lantas untuk pakannya, ia membeli sendiri di pasar bebas. Intinya usahalah. Saya belum bisa dikatakan berhasil. Tapi hasilnya sudah ada kita lihat, timpalnya diplomatis.Cenghin menambahkan, apa yang dilakoni dirinya, merupakan motivasi bagi masyarakat. Artinya, jangan pernah membiarkan lahan kosong di dekat rumah. Namun, hendaknya dimanfaatkan untuk menanam atau mengembangkan usaha, apa saja yang terpenting bisa menghasilkan. Usaha, apapun jika dikerjakan dengan ikhlas. Maka akan ada hasilnya, imbuh pria yang akrab dengan berbagai kalangan ini.(SrY)

Dukung Kapuas Raya SANGGAU. Perjuangan pembentukkan Provinsi Kapuas Raya (PKR) semakin a lot saja. Hingga kini, belum ada kejelasan kapan, aspirasi masyarakat di wilayah timur Kalbar itu terealiasasi. Kendati demikian, masyarakat di kelima kabupaten, Sanggau, Sekadau, Melawi, Sintang dan Kapuas Hulu, tidak patah arang. Pasalnya, masih ada isu yang layak di usung untuk PKR yakni demi untuk ketahanan dan pertahanan Negara, karena berada di wilayah perbatasan. Untuk itu, derap perjuangan mesti selalu di kobarkan. Perjuangan mesti terus digencarkan. Jangan terpengaruh dengan kondisi yang ada. Kapuas Raya merupakan kebutuhan bukan kepentingan, ujar Yuniardi, Ketua MABM Kecamatan Tayan Hilir, kemarin.Oleh sebab itu kata Yuyun, berbagai elemen di kelima kabupaten, tetap bersatu dan selalu menunjukkan kesolidan nya. Demi untuk mewujudkan Kapuas Raya. Kalau kita bersatu, saya yakin Kapuas Raya bakalan terwujud, tukasnya. (SrY)

Anggota DPRD Diimbau Hadir

Rencana Bangun Rumah Melayu SANGGAU. Keinginan masyarakat Melayu di Bumi Dara Nante (julukan Sanggau) untuk memiliki rumah Melayu, sudah tak bisa dibendung, sejak beberapa bulan belakangan ini. Berbagai pertemuan telah usai dilaksanakan. Untuk memersatukan komitmen dan perjuangan, dalam persiapan pembangunan rumah Melayu. Yang nantinya dijadikan sebagai wadah untuk melestarikan adat istiadat Melayu. Pertemuan untuk ke sekian

kalinya, akan digelar kembali, Kamis (1/12) lusa. Mencermati akan digelarnya pertemuan akbar oleh masyarakat Melayu, berlangsung di Keraton Surya Negara ini. Raja Sanggau sekaligus Ketua Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Kabupaten Sanggau, Drs H Gusti Arman MSi mengimbau, khususnya untuk kalangan wakil rakyat di DPRD Sanggau. Dari marwah Melayu, untuk menghadiri pertemuan tersebut. Dari dalam hati yang sedalam-

dalamnya. Kita mengundang dan meminta ketulusan hati para anggota DPRD yang terhormat. Khususnya dari marwah Melayu, untuk sudi menghadiri pertemuan itu nantinya. Pertemuan ini, kita akan menyatukan persepsi dan merancang bagaimana rasa kebersamaan kita. Dalam mendukung pembangunan rumah Melayu ini, pinta pria akrab disapa Pak Teh ini, kemarin. Pertemuan tersebut tegas mantan politisi PDI Perjuangan ini,

hanya untuk menyatukan rasa kebersamaan. Terkait dengan rencana untuk membangun rumah Melayu itu. Untuk itu, kehadiran para anggota DPRD Sanggau dari marwah Melayu itu sangatlah diharapkan. Kan bapak-bapak anggota DPRD ini mengerti bagaimana mekanisme pengajuan anggaran. Selain itu, kita sangat membutuhkan sumbangsih pemikiran, agar pembangunan itu berjalan dengan lancar dan sukses, tuturnya. (SrY)

Drs H Gusti Arman MSi

Kegiatan Wakil bupati Sanggau, Paolus Hadi SIP MSi ketika melaksanakan perobohan jamban, kemarin.

Wabup Hadi Roboh Jamban SANGGAU. Wa k i l B u p a t i (Wabup) Sanggau Paolus Hadi SIP MSi merobohkan jamban (WC terapung) di wilayah Sungai Ranas, Kapuas, Sanggau, kemarin lalu. Kegiatan itu dilaksanakan, merupakan upaya Pemkab Sanggau untuk merubah pola kehidupan masyarakat, buang hajat di sungai. Selain itu, merupakan langkah untuk melaksanakan upaya peningkatan pelayanan dan derajat kesehatan masyarakat di Bumi Dara Nante (julukan Sanggau). Kita bukan mau memusnahkan lanting ini. Tapi, ini merupakan program Pemkab Sanggau, untuk merubah pola hidup masyarakat. Agar kebersihan lingkungan selalu terjaga, ujar Paolus Hadi, ketika melaksanakan perobohan perdana, jamban yang terapung di kawasan Sungai Ranas, Sanggau tersebut. Dipaparkan, Pemkab Sanggau akan terus mengupayakan pelayanan kepada masyarakat untuk mendapatkan kehidupan yang

lebih layak. Penggunaan jamban oleh masyarakat, untuk buang hajat, sudah tidak layak dan sangat tidak baik dari segi kesehatan. Kita bicara mengenai kesehatan masyarakat. Kalau dulu, penduduk masih sedikit, alam masih bagus, bisa menetralkan banyak hal. Nah, demikian pula, kondisi air sungai yang bersih dapat menekan pencemaran lingkungan. Tapi untuk sekarang, jelas pola itu sudah tidak bisa dilakukan lagi, terangnya. Lantas sebagai ganti jamban yang telah dirobohkan itu. Pemkab Sanggau membangun WC umum dilengkapi dengan berbagai fasilitas. Selain itu, memberikan bantuan sedikitnya berupa 91 buah kloset dan 445 sak semen. Rencananya, 91 buah kloset itu akan dibagikan ke 91 Kepala Keluarga (KK). Kemudian, masing-masing KK akan mendapat lima sak semen. Kegiatan itu, dihadiri Raja Sanggau Pangeran Sri Ratu Surya Negara Drs H Gusti Arman MSi, Kepala Dinas

Kesehatan dr Jones Siagian MQih, dan berbagai kalangan lainnya. Kepala Dinas Kesehatan Sanggau dr Jones Siagian MQih memaparkan, relokasi jamban tersebut dilatarbelakangi , dengan tidak adanya sanitasi yang baik di Sungai Ranas. Sehingga sangat rentan munculnya pencemaran lingkungan, yang dibuat oleh masyarakat sendiri. Di mana akan berdampak pada kesehatan dan timbulnya berbagai macam penyakit. Nah, ada sepuluh besar penyakit yang rentan ada di Sungai Ranas ini. Itu timbul akibat tidak adanya sanitasi yang baik, diantaranya hepatitis, tipes, polio, infeksi pencernaan, terangnya.Bayangkan kata Jones, bila saja, warga yang berada di wilayah itu sebanyak 400 jiwa. Jika masing-masing buang air besar, setengah kilo saja perhari. Jelas, berarti sudah berapa banyak memproduksi kotoran perharinya. Belum lagi, termasuk dengan air seni (maaf, kencing). (SrY)

Penyuluh Mesti Paham Tupoksi SANGGAU. Keberadaan petugas penyuluh di masing-masing wilayah, harus sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya (Tupoksi)-nya. Selain itu, harus turut ambil andil dan bermitra pada sektor lain yang berhubungan langsung dengan pertanian. Petugas penyuluh pertanian tidak harus bangga dengan adanya program SLPTT atau program lain dari pemerintah. Program tersebut merupakan bagian kecil atau sebagai bagian sarana bagi penyuluhan seorang penyuluh. Selain itu, penyuluh harus memahami Tupoksinya, beber Suparno, penyuluh pertanian senior pada Balai Penyuluhan Pertanian Perikanan Dan Kehutanan (BP3K) kecamatan Mukok, kemarin. Artinya kata Suparni, ada program atau tidaknya program dari pemerintah. Semestinya penyuluh tetap harus menyuluh sesuai Tupoksinya. Penyuluh

memang harus menyuluh. Itu memang sudah menjadi pekerjaannya, timpalnya pria humoris ini.Kendati demikian, Ia mengimbau kepada penyuluh untuk tetap bekerja dengan sungguh- sungguh. Selain itu, untuk terus mendorong petani agar mandiri. Sehingga kedepan petani bisa menyejahterakan dirinya maupun memenuhi kebutuhan masyarakat lainnya. Tugas penyuluh, salah satunya berupaya mengubah sikap dan perilaku petani. Khususnya dalam hal bercocok tanam, tukasnya.Semula sambung Suparno, menanam padi hanya sekali dalam setahun. Kini menjadi 2 kali setahun. Banyak petani kita, belum sepenuhnya mengerti akan hal itu. Demikian pula dengan berbagai jenis pupuk serta bibit. Termasuk untuk kegunaannya. Ini yang mesti menjadi perhatian serius para penyuluh pertanian, paparnya. (SrY)


landak edo’

14

Rabu, 30 November 2011

Membangun Negeri Intan

Bangun Taman Kota Rp2 M

Warga Mandor Antusias Buat e-KTP

NGABANG. Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Landak, T Tely Yolaga mengatakan, anggaran seratus juta untuk pembangunan taman kota depan kantor DPRD hanya untuk perencanaan saja. Dengan dana yang ada, BLH hanya membuat pot bunga saja. Sekaligus membuat T. Teli Yolaga perencanaan, untuk membangun taman kota termasuk memperkaya jenis tanaman, seperti bunga. Karena bibitnya harus dibeli keluar daerah. Sedangkan pembangunan taman dan jalan lingkarnya diperlukan dana Rp2 miliar. Mudah-mudahan tahun depan kalau dana mencukupi kita akan lanjutkan pembangunan taman kota. Memang kalau hanya mengharapkan dana dari APBD, rasanya tidak dapat dilakukan sekaligus. Maka saya berusaha mencari donatur, misalnya ada pengusaha yang menbantu bunga misalnya, karena taman kota juga berfungsi sebagai paru-paru kota, ujar Tely. Saat ini pembangunan hutan kota juga sedang berlangsung, tetapi dengan dana minim, nasibnya sama dengan taman kota. (tar)

MANDOR. Setiap hari sebanyak 500 lebih Warga Kecamatan Mandor mendatangi kantor camat untuk pengambilan rekaman data pembuatan e-KTP. Biasanya setiap hari warga yang datang hanya 250-300 orang. Tapi pada hari ini puncaknya mencapai 500 orang. Petugas nyaris kewalahan, sehingga minta bantuan kepada anggota Polsek Mandor untuk membantu mengatur keamanan. Warga sudah terlalu banyak, kita khawatir pasti tidak akan tertib, kata Sutri Sasmita, petugas operator e-KTP. Petugas kecamatan siap melayani sampai selesai. Asalkan para peserta sabar menuggu dan tetap tertib. Sutri mengungkapkan, petugas tetap memanggil sesuai nomor urut. Jadi warga harus tetap antre, tidak ada yang bisa didahulukan, semua harus antre, tegasnya. Berdasarkan jumlah, masyarakat Kecamatan Mandor

injeh karaja

yang wajib KTP hampir mencapai 19.918. Sedangkan yang sudah terekam datanya 5.000 lebih, jadi masih banyak yang belum diambil datanya. Bagi warga yang memiliki KTP tahun 2007-2008, disarankan untuk membuat kembali di kantor catatan sipil Kabupaten Landak. Prengki Desa Bebatung mengatakan, dirinya siap mengantre walaupun nomor urut dirinya jauh yakni nomor urut 374. Saya tetap mengantre karena sudah terlanjur datang, jika saya pulang besokpun tetap antre lagi, ujarnya. Kustono, salah satu warga Dusun Paser, Desa Mengkunyit merasa kecewa, karena sejak pagi datang daftar dan ikut antre, setelah giliran dirinya dipangil ternyata rekaman data tidak bisa dilakukan. Kerana dirinya belum terdafatr dalam data base. Padahal KTP dan KK nya sudah ada di buat beberapa bulan lalu. (tar)

Warga Mandor antre membuat e-KPT.

Antonius Sutarjo/Equator

Jembatan dan Jalan Serimbu Diresmikan

Gubernur Kalbar memotong pita tanda diresmikannya Jembatan Serimbu, Minggu (27/11).

Antonius Sutarjo/Equator

SERIMBU. Gubernur Kalbar Drs Cornelis MH meresmikan jembatan Serimbu, Kecamatan Air Besar, Minggu (27/11). Kedatangan Cornelis disambut ribuan masyarakat Serimbu. Jembatan dibangun menggunakan dana APBD Kalbar. Hadir dalam acara peresmian Dr Adrianus Asia Sidot MSi, Bupati Landak, Herculanus Heriadi SE Wakil Bupati Landak, sejumlah kepala SKDP Kalbar dan kepala SKPD Landak. Jajaran Muspida Kabupaten Landak dan tamu undangan lainnya ikut menyaksikan acara peresmian dan longching jembatan tersebut. Dalam sambutannya, Cornelis berharap setiap pembangunan yang diarahakn ke daerah dapat digunakan sebagai mana mestinya untuk kemajuan masyarakat. Masyarakat juga harus menjaga semua peralatan yang digunakan oleh pekerja proyek, agar prosesnya berjalan lancar.

Dengan diikutsertakannya masyarakat lanjut Cornelis, agar pembangunan dapat dilaksanakan dengan tepat waktu, supaya masyarakat cepat menikmati hasilnya. Saya tidak meminta berlebihan hanya meminta yang wajar-wajar saja. Masyarakat harus punya rasa sedikit menghargai pemerintah, saya mengimbau agar masyarakat yang tinggal di sepanjang jalan Serimbu ‒Ngabang agar tidak membangun rumah terlalu dekat dengan jalan, ungkap Cornelis. Dikatakan Cornelis lagi, memasuki masa-masa seperti saat sekarang, masyarakat yang berada di pedalaman, terutama masyarakat Kecamatan Air Besar tetap waspada. Jangan mudah terpancing isu-isu yang menyesatkan. Karena Kalbar sebentar lagi akan melaksanakan pesta demokrasi yakni pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah. Masyarakat diminta lebih cerdas

melihat calon-calon yang bakal maju nantinya. Jangan mudah dipecah belah, ujar Cornelis. Cermati tanda-tanda yang mengamcam perpecahan. Apalagi isu-isu yang sifatnya mengadu domba. Oleh karna itu, pertahankan rasa persatuan dan kesatuan rakyat Indonesia sesuai dengan Pancasila. Dengan diresmikan Jembatan Serimbu dan Jalan Serimbu-Ngabang, diharapkan, pengguna jalan yang melewatinya, jangan memuat angkutan yang berlebihan. Karena jalan memiliki standar kekuatan. Cukup delapan ton saja, jelas Cornelis. Peran kepala desa juga harus proaktif memonitor kendaraan yang lewat. Karena alat timbang kendaraan belum ada di wilayah ini. Kalau melebihi kapisitas jalan beri teguran. Supaya kekuatan jalan tetap terjaga dan tingkat kerusakan dapat ditekan seminim mungkin. (tar)

bumi lawang kuari

balai betomu

Olahraga Minim Pembinaan SEKADAU. Sejumlah cabang olahraga di Kabupaten Sekadau berhasil menelurkan atlet-atlet berprestasi di tingkat provinsi, bahkan nasional. Namun prestasi yang diraih itu bukan karena pembinaan, melainkan hanya faktor bakat alam. Kabid Pemuda dan Olahraga Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Sekadau, SyaďŹ i Yanto SE mengakui prestasi yang diraih atlet Sekadau selama ini lebih disebabkan faktor bakat alam yang di miliki masing-masing individu. Kita akui itu, karena fasilitas dan pembinaan mereka sangat minim dari para pengurus kabupaten (Pengkab), kata Fi i sapaan akrabnya, belum lama ini. Dikpora sebagai Dinas terkait, kata dia, selama ini sudah berusaha semaksimal mungkin melalui berbagai event yang digelar guna menggali potensi yang ada di berbagai cabang. Namun, sayangnya setelah berhasil menorehkan prestasi, atlet tidak mendapatkan perhatian dari pengurus kabupaten terkait. Sedangkan pihaknya hanya membuka jalan untuk mendapatkan individu-individu berbakat yang kemudian diterjunkan di even provinsi maupun Nasional. Sudah fasilitas minim, mereka (atlet, red) kita dapatkan dari pencarian bibit namun tidak ada lanjutan dari masing-masing pengurus cabang. Itu kita sayangkan, lanjut pria berbadan gempal itu. Dikatakannya, sudah menjadi kewajiban Pengkab untuk membina atlet berprestasi terlebih sudah menorehkan prestasi di berbagai even. Namun, selama ini yang dirasakan, selalu ada istilah atlet dadakan. Mereka merasa tidak di bina, akhirnya tidak mau kalau kita panggil untuk membawa nama kabupaten dan kita harus cari lagi orang baru, sambung Fi i. Beberapa kali event lokal dalam penggalian bibit yang dilaksanakan Dikpora, kata Fi i hampir tidak pernah ada pengurus Pengkab yang menangani cabang olahraga yang diperlombakan turun memonitoring dan melihat potensi di lapangan. (bdu)

Dukungan Tenaga Profesional SEKADAU. Wakil Bupati Sekadau Rupinus SH MSi menilai Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur an (LPTQ) berperan penting dan strategis dalam meningkatkan semangat umat Islam membaca, mempelajari dan mengamalkan isi kandungan Alquran. Peranan itu bisa dijalankan dengan baik jika LPTQ dihuni oleh tenaga yang professional. LPTQ harus didukung oleh tenaga yang professional, sarana dan prasarana yang memadai, serta partisipasi dan kemauan masyarakat yang besar untuk memahami nilai-nilai Alquran, kata Rupinus, beberapa waktu lalu. Apa yang disampaikan Rupinus itu mengindikasikan dirinya sangat berkeinginan agar LPTQ tumbuh sebagai organisasi yang professional. Pasalnya, dengan dihuni tenaga yang professionalah, maka LPTQ juga akan tumbuh sebagai organisasi yang professional pula. Sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam pengembangan, pembinaan dan penghayatan nilai-nilai Alquran, ujar Rupinus, LPTQ harus terus meningkatkan perannya.(bdu)

Bupati Simon Hadiahkan Tenun Ilong untuk Paus Benediktus XVI SEKADAU. Kesempatan langka bertemu dengan Paus Benediktus XVI, pemimpin umat Katolik sedunia bertahta di Vatikan dalam lawatan suci di Vatikan, Jumat (25/11). Tak disia-siakan Bupati Sekadau Simon Petrus SSos Msi untuk menyiarkan tenun Ilong. Selain mencium tangan Bapak Suci Paus, Simon juga memberikan cindera mata berupaka kain tenun Kumpang Ilong dan miniatur tugu Khatulistiwa kepada pimpinan tertinggi umat Katholik itu. Cinderamata berupa kain Tenun Kumpang ilong dan miniatur tugu Khatulistiwa yang diberikan tersebut, merupakan suatu kenangan yang dipersiapakan secara khusus untuk bapak Paus Benediktus. Kedua cinderamata yang diberikan itu juga merupakan simbol atau ikon yang dimiliki oleh Kalimantan Barat yang notabenenya berada di garis Khatulistiwa, kata Simon via pesan singkatnya, kemarin. Menurutnya, kain tenun tenun Kumpang Ilong merupakan produk asli daerah kabupaten

Sekadau. Kain ini sudah dikenal luas oleh masyarakat, dan sangat cocok dijadikan oleh-oleh atau cenderamata. Dua cendera mata ini sengaja kita berikan kepada Bapak Suci Paus Benediktus XVI. Semoga

saja kenang-kenang dari Sekadau ini bermanfaat bagai bapak suci, ujar Simon. Dikatakan Simon, keindahan tenun asli Kabupaten Sekadau asal Des Kumpang Ilong, Kecamatan Belitang Hulu tersebut, tidak

hanya diminati masyarakat lokal saja. Keindahannya juga diminati oleh masyarakat dari daerah lain, hingga mancanegara. Hingga sekarang, kata Simon, sudah banyak order alias pesanan kain tenun tersebut dari masyara-

kat Negara lain. Di antaranya ada dari negara Malaysia, Filipina, dan Singapura. Tidak hanya itu para menteri juga kadang kala memesan tenun Kumpang Ilong yang kaya dengan khas lengkok petara, ucapnya tanpa menjelaskan secara rinci pengertian Lengkok Petara tersebut. Dikatakan Simon, tenun Ilong merupakan aset produk lokal yang harus dijaga dan dipelihara pemerintah dan masyarakat Kabupaten Sekadau. Karena hal ini menjadi sebuah kebanggaan tersendiri yang dimiliki Sekadau. Saat ini batik Ilong sedang marak dikembangkan tim pemberdayaan kesejahteraan keluarga (PKK) Kabupaten Sekadau, ujarnya. Hal senada juga disampaikan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sekadau Ny Scolastika Simon Petrus. Ia membenarkan bahwa tenun Ilong sudah dikenal dalam skala nasional. sejak ikut dipamerkan pada fashion show di Jakarta Convention Centre, beberapa waktu lalu. (bdu)

Jemaah Haji Sekadau Tiba Hari Ini Intan Rindu Orang Tua SEKADAU. Sebanyak 52 jemaah haji Kabupaten Sekadau dipastikan tiba hari ini. Sejak kemarin, seluruh jemaah haji Sekadau sudah menginjakkan kakinya di Kalbar setelah terbang dari embarkasi Haji Batam, sekitar pukul 16.00 sore kemarin. Kedatangan rombongan jemaah haji tersebut disambut suka cita keluarga, kerabat, dan orang terdekatnya. Sebagian dari mereka menyempatkan diri menjemput keluarganya yang menunaikan ibadah haji ke Pontianak. Salah seorang warga Sekadau, Sri Intaniah SPd mengaku sangat rindu dengan bapak dan ibunya

yang berangkat haji. Saya sudah tidak tahan ingin segera bertemu dengan mereka, ujar Intan dijumpai Equator saat menunggu kedatangan orang tuanya yang menunaikan ibadah haji di Bandara Supadio Pontianak, sore kemarin (29/11). Meski hanya berpisah kurang dari dua bulan, namun Intan mengaku kerinduannya terhadap kedua orang tuanya sangat besar. Karena itu kami memilih menjemput ke Pontianak agar bisa segera bertemu, ucapnya didampingi sejumlah keluarganya yang lain. Sejak keberangkatan orang tuanya ke Tanah Suci hingga

sekarang, Intan mengaku selalu memikirkan kedua orang tuanya. Ia berharap keduanya selamat dan bisa menjalankan ibadah haji dengan khusuk. Saya selalu berdoa semoga mereka diberikan keselamatan dari Allah SWT. Kami juga berharap dan berdoa semoga mereka bisa mendapatkan predikat haji dan hajjah yang mabrur, doa Intan. Tak hanya Intan, M Yakob, warga Sekadau lainnya juga menyempatkan diri pergi ke Pontianak untuk menjemput bapak dan ibu mertuanya yang berangkat menunaikan ibadah haji. Saya tidak ada lain yang

diharapkan. Hanya berharap mereka pulang dengan selamat ke Sekadau, ucapnya. Yakob menuturkan, ibadah haji merupakan ibadah yang sangat penting maknanya. Karena itu, ia mengharapkan agar bapak dan ibu mertuanya bisa mendapat keberkahan selama menjalankan ibadah haji di tanah suci. Kami juga selalu berdoa mereka senantiasa diberikan kekuatan oleh Allah SWT dalam menjalankan ibadah haji, pungkasnya. Seperti diketahui, jemaah haji Kabupaten Sekadau berangkat ke tanah suci sejak 16 Oktober lalu. Tahun ini Kabupaten Seka-

dau mendapat kuota haji regular sebanyak 49 orang dan 3 kuota jemaah haji terbatas, sehingga totalnya menjadi 52 orang. Namun dari jumlah tersebut, tidak semuanya bisa berangkat ke tanah suci. Satu calon jemaah terpaksa gagal berangkat karena sakit saat masih dalam pemondokan di asrama haji Pontianak, sehingga total yang bisa berangkat sebanyak 52 orang. Informasi yang dihimpun Equator, ke 52 orang jemaah haji asal Kabupaten Sekadau tersebut semuanya dalam keadaan sehat. Hanya sebagian kecil yang perlu perawatan ringan. (bdu)


15

padah bertuah

Dewan Ngaku Tak Terima Undangan ANGGOTA DPRD Kabupaten Kayong Utara, Abdul Rahman mengaku tidak menerima undangan sehingga dirinya tidak dapat hadir dalam kegiatan upacara memperingati Hari Guru yang dilaksanakan, 25 November lalu. Legislator yang juga Ketua DPC Partai Hanura ini menilai perlu menyampaikan hal ini guna meluruskan berita di surat kabar yang terbit pada, 26 November lalu. Menurut Sekretaris Komisi II ini, dia termasuk rekan dewan lainnya tak mungkin tidak hadir jika undangan diterima. Ketidak hadirannya dan juga rekan dewan lainnya, diakui Abdul Rahman, dikarenakan undangan tidak sampai. Memang di waktu yang sama atau pada 25 November lalu, kita ada kegiatan. Akan tetapi, anggota dewan yang lain bisa saja menghadiri upacara itu selagi ada undangannya. Kalau pun tak bisa menyampaikan undangan, minimal cukup via short massage service (SMS) karena sekarang teknologi sudah canggih, terangnya. Diberitakan sebelumnya, peringatan Hari Guru yang dilaksanakan pada 25 November lalu, ternyata bukan menjadi hari yang penting bagi anggota DPRD Kabupaten Kayong Utara. Dari sekian banyak kursi tamu yang disediakan, ternyata tidak ada satu pun anggota legislatif yang hadir. Pemandangan yang cukup miris ini terlihat dari kursi yang bertuliskan tamu DPRD, namun kosong. Kasubbag Humas dan Protokol Setda Pemkab Kayong Utara Amir Hamzah, S.Sos ketika dikonďŹ rmasi koran ini menjelaskan bahwa undangan untuk para wakil rakyat tersebut telah mereka sampaikan. Undangan sudah kita sampaikan, tetapi mereka tidak ada yang datang. Untuk wakil ketua DPRD, Bapak M Sukardi, SE MM sedang megikuti kunjungan Bupati ke daerah terpencil. Untuk yang lain tidak ada konďŹ rmasinya, ujar Amir. (lud)

geliat kayong utara Rabu, 30 November 2011

Gedung Sekolah Hingga ke Pulau Terpencil Memadai Putus Sekolah Capai Tujuh Ribu Jiwa SUKADANA. Meski Kayong Utara memiliki wilayah dengan banyak daerah kepulauan, namun kini tidak lagi menemukan ada sekolah yang tidak layak. Hingga kecamatan terjauh seperti Kepulauan Karimata, gedung sekolah semuanya sudah bagus dan memadai. Ini memang menjadi target kita, dari alokasi 20 persen dana pendidikan yang ada, tutur Bupati Kayong H Utara Hildi Hamid ketika keliling pulau di Kecamatan Kepulauan Karimata, belum lama ini. Hildi memaparkan, bahwa pada tahun 2012 hingga 2013, alokasi 20 persen dana pendidikan yang ada di Kayong Utara juga akan dibantukan bagi pelajar berprestasi, untuk melanjutkan kuliah melalui program beasiswa. Semua prasarana kita yang berkaitan dengan sekolah sudah terpenuhi. Ke depan dana 20 persen alokasi pendidikan akan kita salurkan juga melalui program beasiswa, lanjutnya. Diakui Bupati, angka putus seko-

lah di Kayong Utara masih cukup tinggi yakni sekitar tujuh ribu jiwa. Di mana usia mereka berada pada 15 ‒ 19 tahun. Sebelum mekar menjadi KKU, angka putus sekolah lebih parah lagi, (yakni) sekitar 18 ribu. Semua itu karena tidak tersedianya gedung sekolah dan guru untuk daerah terpencil. Saat ini, semua itu sudah kita penuhi sesuai dengan program yang telah kita jalankan, ujarnya. Sebagai kenang-kenangan akan sekolah mereka yang rusak, kini diganti dengan gedung baru. Masyarakat di Desa Matan, Kecamatan Simpang Hilir misalnya, tetap memelihara sekolah lama mereka, meski tidak lagi digunakan sebagai fasilitas belajar. Masyarakat di sana sengaja, membiarkan sekolah lama yang rusak untuk tidak dirobohkan. Menurut mereka, itu sebagai kenang-kenangan. Karena kini tidak ada lagi sekolah seperti itu, seloroh Bupati. (lud)

H Hildi Hamid ketika berkunjung di SDN 09 Desa Betok Jaya, Kecamatan Kepulauan Karimata.

Kembangkan Industri Rumahtangga Hasil Laut

Hj Diah Permata Hildi melihat hasil laut di Pulau Serutu, Kecamatan Kepulauan Karimata. Kamiriludin/Equator

SUKADANA. Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kayong Utara, Hj Diah Permata Hildi mengajak ibu-ibu rumah tangga di kawasan kepulauan bisa melihat peluang usaha untuk membantu ekonomi keluarga. Misalnya, dengan mengolah hasil laut agar dapat dipasarkan. Kawasan Kepulauan yang memiliki potensi hasil laut harus bisa maju. Misalnya, dengan mengembangkan usaha home industri pembuatan kerupuk, ikan asin dan sebagainya. Program pengembangan usaha

home industri tersebut bertujuan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat ataupun keluarga, kata Diah ketika mendampingi Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid dalam kegiatan keliling pulau di Kecamatan Kepulauan Karimata, belum lama ini. Program pengembangan home industri di kepulauan perlu dilakukan, agar dapat memberikan dampak terhadap pendapatan masyarakat. Diharapkan prog ram tersebut nantinya dapat berjalan baik sesuai harapan.

Menurutnya, dikembangkannya produksi ikan asin oleh ibu rumah tangga di daerah kepulauan mengintat potensi ikan di Kabupaten Kayong Utara sangat melimpah. Sehingga hasil tangkapan nelayan yang tidak terjual itu, nantinya dapat diolah dengan pengeringan menjadi ikan asin dan sejenisnya. Dari hasil produksi tersebut dapat dijual ke pasar, maupun ke masyarakat setempat. Bila perlu pemasarannya sampai ke luar Kabupaten Kayong Utara, katanya. Diah memastikan dalam

pengemasan produk ikan asin dan lainnya itu agar menjadi lebih menarik dengan harga yang sedikit tinggi, perlu diupayakan mempromosikan produk tersebut ke beberapa daerah di Kalbar, termasuk ke wilayah luar Kalbar. Selain itu juga dapat dijadikan oleh-oleh khas Kabupaten Kayong Utara. Dengan banyaknya potensi pariwisata yang ada di Kabupaten Kayong Utara ini, produk makanan ikan asin dan sejenisnya khas Kayong Utara ini dapat dipasarkan dan dikenal, terangnya. (lud)

kabupaten ketapang

pempadahan

Bupati akan Jemput Jemaah Haji di Batam KETAPANG. Jemaah Haji asal Kabupaten Ketapang dipastikan akan tiba di Embarkasi Batam, besok (1/12). Kedatangan jemaah haji asal Ketapang langsung dijemput Bupati Ketapang, Drs Henrikus M.Si. Persiapan penjemputan juga sudah dimatangkan Panitia Pemberangkatan dan Pemulangan Ibadah Haji Daerah (PPIHD) dalam rapat yang dipimpin asisten I Setda Ketapang, Drs F.Sungkalang. Sesuai rencana, bupati yang langsung jemput jemaah haji di Batam, kata Suhaimi S.Sos, Kabag Humas Setda Ketapang beberapa hari lalu. Menurut Kepala seksi Haji Kementerian Agama Kabupaten Ketapang, Abdul Aziz, jemaah haji Ketapang berjumlah 244 akan tiba di embarkasi Batam pada 1 Desember pukul 11.00. Selanjutnya pada 2 Desember menuju Pontianak dan 3 Desember diberangkatkan dari Pontianak menuju Ketapang. Pemulangan jemaah haji melalui 5 kali penerbangan, kata Abdul Aziz. Kedatangan jemaah haji akan menggunakan penerbangan Kalstar sebanyak dua kali pada pukul 07.00 dan 08.00. Sebanyak tiga kali menggunakan penerbangan Trigana pada pukul 08.15, 12.00 dan 15.30. Untuk memudahkan para penjemput, Aziz mengatakan keluarga jemaah dapat menanyakan langsung ke Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ketapang melalui seksi haji. Sementara itu, dalam arahannya Asisten I Setda Ketapang mengingatkan kepada panitia untuk selalu berkoordinasi baik sesama panitia kabupaten maupun dengan panitia propinsi. (KiA)

Pembinaan Kelompok Sadar Wisata PEMBANGUNAN bidang apa pun tidak akan terlepas dari unsur kualitas, kuantitas dan kesiapan sumber daya manusia. Keberhasilan pembangunan kepariwisataan sangat memerlukan iklim yang kondusif dalam bentuk dukungan dan peran aktif selain dari pemerintah juga dari seluruh lapisan masyarakat. Termasuk kelompok sadar wisata di setiap potensi objek wisata yang ada, kata Drs. Kusyadi, Kepala Bidang Pariwisata Dinas Kebudayan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Ketapang. Dikatakannya, dalam pembangunan di bidang pariwisata akan dihadapkan kepada dua sisi pendekatan program, yaitu program pembangunan pariwisata yang ditujukan langsung kepada sumber daya manusia yang menjadi pemangku kepentingan, dan program pembangunan pariwisata yang ditujukan langsung kepada masyarakat. Ia menerangkan kelompok sadar wisata dapat mewujudkan kesadaran masyarakat di lingkungannya untuk memanfaatkan potensi masing-masing. Selain itu sebagai forum komunikasi atau sarana untuk menyebarluaskan program-program pemerintah khususnya di bidang pariwisata.(KiA)

Sembilan PNS Dapat Penghargaan dari Presiden Masa Pengabdian 20-30 Tahun KETAPANG. Sembilan pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ketapang, mendapat anugerah tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya dari Presiden Republik Indonesia berdasarkan Kepres Nomor 26/TK/tahun 2010. Penghargaan tersebut diserahkan Bupati Ketapang, Drs Henrikus M.Si melalui Sekda Ketapang, Drs H.Andi Djamiruddin M.Si pada upacara bendera memperingati Hari Guru Nasional, HUT PGRI ke 66 dan HUT Korpri ke 40, kemarin. Mereka yang mendapatkan anugerah Satyalancana karya satya 30 tahun, di antaranya Sugianto (Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Ketapang), Astaman

(Puskesmas Kelurahan TuanTuan), dan Syaifuloh S.Pd (SMA Negeri 1 Ketapang). Sedangkan yang mendapatkan Satyalancana Karya Satya 20 tahun adalah Mubadri (Dinas Perkebunan) , Syamani (Puskesmas Mulia Baru), dan A.Syikir, A.Ma.Pd (SDN no 14 Tanjung Baik Budi), Ada pun yang mendapat Satyalancana Karya Satya 10 tahun adalah Heryansyah S.Sos MM (Bagian Umum),Suparti (Puskesmas Sungai Awan) dan Haslinda A.Md (SLTP 1 Ketapang). Dalam amanatnya, Sekda Ketapang Drs H. Andi Djamiruddin M.Si menegaskan peranan guru dalam perjalanan sejarah bangsa Indonesia, sungguh besar dan sangat menentukan. Guru merupakan salah satu

faktor yang strategis dalam menentukan keberhasilan pendidikan yang meletakkan dasar serta turut mempersiapkan, pengembangan potensi para pendidik untuk masa depan bangsa, kata Sekda. Disebutkan, Undang-undang nomor 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen mengamanatkan bahwa guru adalah pendidik professional. Tugas utamanya adalah mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Diterangkan, sejak masa penjajahan, guru selalu menanamkan kesadaran akan harga diri, seb-

Sekda Ketapang, Andi Djamiruddin M.Si, menyerahkan penghargaan kepada sembilan PNS dalam upacara HUT PGRI ke-66 dan HUT Korpri ke-40. IST

agai bangsa dan menanamkan semangat nasionalisme kepada peserta didik dan masyarakat. Pada tahap awal kebangkitan nasional, para guru aktif dalam organisasi pemuda pembela tanah air, dan pembina jiwa serta semangat para pemuda pelajar.

Dedikasi, tekad dan semangat persatuan dan kesatuan para guru, yang dimiliki secara histori tersebut, perlu terus dipupuk, dipelihara, dan dikembangkan. Hal ini sejalan dengan tekad dan semangat era global untuk masa depan bangsa. (KiA)

PT Sinar Mas Dideadline 10 Hari Pemkab Dorong Perbaikan Jalan KETAPANG. Gerah dengan kondisi jalan yang rusak akibat sering dilalui angkutan PT Sinar Mas, warga yang tinggal di areal perkebunan kelapa sawit PT Sinar Mas Grup, Kecamatan Nanga Tayap, Tumbang Titi, dan Kecamatan Sandai mengancam menutup akses jalan bagi pihak perusahaan. Perusahaan dianggap tidak memiliki iktikad baik memperbaiki jalan. Jika dalam waktu tujuh hingga sepuluh hari ke depan pihak perusahaan tidak merespon positif keinginan warga setempat, maka masyarakat akan memblokir jalan tersebut, ancam Incus, warga Kecamatan Tumbang Titi. Ia mengaku sebelum memblokir jalan, pihaknya akan

memberikan laporan aksi penutupan jalan dan penghentian truk bermuatan sawit kepada pihak kepolisian. Dikatakannya jalan-jalan tersebut segera harus diperbaiki lantaran ruas jalan merupakan urat nadi penghubung warga antarkecamatan. Ruas jalan tersebut meliputi ruas Jalan Marau-Tumbang Titi, Tumbang Titi-Temahan, dan Temahan-Tayap. Ruas jalan itulah yang dilalui salah satu perusahaan PT Sinar Mas Group untuk meng angkut tandan buah segar ( TBS) ke pabrik yang telah sudah beroperasi sejak dua tahun lalu. Ia mengatakan selama dua tahun, masyarakat belum merasakan kontribusi berarti dari

perusahaan. Mereka hanya melakukan penimbunan biasa, tidak dengan pengerasan atau peningkatan mutu jalan. Akibatnya, jalan tersebut rusak lagi jika hujan dan dilalui kendaraan dengan muatan berat, sesalnya. Ia menceritakan Oktober lalu, terjadi satu kecelakaan yang menyebabkan hilangnya nyawa warga desa Tumbang Titi karena tertabrak truk pengangkut TBS. Walau truk tersebut milik warga lainnya, namun jalan yang rusak dituding sebagai penyebab kecelakaan maut itu. Selain jalan, kata dia, sedikitnya enam jembatan di sepanjang ruas jalan menuju pabrik, rusak berat. Untuk membawa orang sakit pun susah. Jarak tempuh yang tadinya hanya tiga jam ke

Ketapang, bisa mencapai enam jam perjalanan, keluhnya. Meski begitu Incus mengaku saat ini, jalan-jalan tersebut tengah diperbaiki oleh Dinas PU Provinsi Kalbar dengan kontraktor yang mengerjakan ruas jalan lintas Trans-Kalimantan. Menurut dia jika pihak perusahaan tidak diingatkan, dikhawatir perusahaan menjadi lepas tanggung jawab soal perbaikan ruas jalan yang rusak itu. Terkait banyaknya jalan yang rusak, Wakil Bupati Ketapang, Boyman Harun SH, meminta agar PT Sinar Mas segera memperbaiki ruas jalan rusak. Meski kata dia, PT Sinar Mas mendapatkan tugas khusus untuk membeli TBS dari PT BIG. Namun hal itu tidak bisa

dijadikan alasan membiarkan jalan rusak. Walaupun itu merupakan kebijakan, kita juga tidak membiarkan terhadap hal-hal tidak boleh dilakukan. Kita mendorong mereka untuk melakukan perbaikan-perbaikan ruas jalan, kata Boyman. Termasuk Pelabuhan Sinar Mas di Sukaharja. Boyman mengaku telah bertemu dengan salah satu petinggi perusahaan tersebut di Jakarta meminta agar prosedur pembuatan izin segera dilakukan. Saya minta secara prosedur dan aturan harus segera dilaksanakan membangun dermaga itu. Minimal pengorbanan waktu sampai mereka menyelesaikan izin dermaga itu, tuntasnya. (KiA)


16

Rabu, 30 November 2011

Kesibukan Tak Halangi Turun ke Lapangan

Wakil Ketua DPRD Ketapang, Budi Mateus (kiri) bersalaman dengan anggota DPRD dari fraksi Golkar yang juga Ketua DPD Golkar Ketapang.

Peran Aktif DRPD Ketapang

Kritikan dari anggota DPRD bukan berarti anti pemerintah, namun menyokong kerja Bupati Ketapang Henrikus lebih baik lagi.

Wakil Ketua DPRD Ketapang, Jamhuri Amir bersama Anggota Komisi II DPRD melakukan sidak ke RSUD Agoesdjam.

Sidak anggota DPRD Ketapang di RSUD Agoesdjam.

Tak hanya menerima laporan, anggota DPRD Ketapang bertanya kepada pasien dan keluarga pasien terkait pelayanan RSUD Agoedjam.

Mengunjungi pasien yang kulitnye melepuh di ruang kelas III RSUD Agoesdjam sekaligus menyerahkan sumbangan uang.

Akhir tahun ini seluruh anggota DPRD Ketapang disibukkan pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2012. Satupersatu pengajuan anggaran SKPD dibahas dan tak jarang mendapat kritikan tajam dari legislator. Mereka tak mau anggaran negara yang besar itu hanya dinikmati segelintir orang. Kesejahteraan masyarakat Ketapang dikedepankan. Sekali lagi saran atau kritikan bukan berarti DPRD anti eksekutif. Tapi lebih pada fungsi pengawasan yang mereka jalankan. Bagaimanapun, DPRD adalah bagian integral dari pemerintahan daerah. Eksekutif tak dapat bekerja tanpa Legislatif, demikian pula sebaliknya. Karena itu pengawasan terhadap anggaran negara harus dilakukan secara optimal. Rapat pembahasan anggaran juga tak memandang waktu. Kadang pagi, siang atau malam. Meski lelah tak terkira, mereka puas telah menjalankan amanat masyarakat. Pun demikian di tengah kesibukan membahas anggaran, para anggota

DPRD tetap menyempatkan diri turun langsung ke lapangan. Salah satunya ketika anggota Komisi II dipimpin Wakil Ketua DPRD Ketapang, Jamhuri Amir SH melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di RSUD Agoesdjam awal bulan lalu. Mereka ingin melihat langsung bagaimana pelayanan kesehatan di rumah sakit plat merah itu terhadap masyarakat, terutama pasien kurang mampu. Mereka tak segansegan bertanya kepada pasien kelas III RSUD Agoesdjam terkait pelayanan rumah sakit pemerintah itu. Jangan sampai dana puluhan miliar rupiah yang dianggarkan menjadi sia-sia . Tak hanya itu sebagai bentuk perhatian terhadap masyarakat tak mampu, para anggota DPRD menyumbangkan sebagian uang pribadi mereka untuk pada pasien tak mampu di ruang kelas III itu. Demikian halnya dengan Jamhuri Amir yang membagikan uang Rp800 ribu dari kantong pribadinya kepada pasien kurang mampu. (Foto dan narasi: Kiram Akbar)

Penuh. Suasana rapat pembahasan draft APBD 2012 antara legislatif dan eksekutif.

Melihat langsung kondisi pasien serta pelayanan RSUD Agoesdjam sekaligus memberikan sumbangan dari uang pribadi para wakil rakyat.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.