Rakyat Kalbar 31 Mei 2013 by PT. Kapuas Media Utama Press

HARIAN

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

Rakyat Kalbar

Harga Rp 2.500,-

Jawa Pos Media Group

THE NEW

(Luar kota + ongkos kirim)

Jumat, 31 Mei 2013

Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Kalbar, Jalan Arteri Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Kubu Raya

Telp: 0561 768677 (Hunting) Fax: 0561 768675. e-Mail: rakyatkalbar@yahoo.com

Rutan Pontianak Seperti Hotel, Terburuk se-Indonesia

Tahanan Berciuman Dengan Istri di Tempat Terbuka PONTIANAK-RKĚśOmbudsman Republik Indonesia mengungkapkan, Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II A Kota Pontianak sebagai instansi dengan pelayanan terburuk se-Indonesia. Padahal, masyarakat umumnya lebih suka kalau instansi pelayanan publik lainnya yang lebih banyak dinilai dalam melayani warga ketimbang penjara.

Tetapi memang yang terburuk se-Indonesia yang pernah kita teliti itu adalah Rutan di Pontianak ini. Mengapa demikian, dari temuan kita, kita melihat beberapa tahanan yang ditemui istri atau suaminya, sedang berciuman di tempat terbuka, ungkap Wakil Ketua Ombudsman RI, Hj. Azlaini Agus,SH.M.Hum di Pontianak, Kamis (30/5).

Lindungi Aset, Sutarmidji Siap Temui Mendagri

Kemana Pemalsu Tanda Tangan SDA?

Hakim : Coreng dan Ciderai Perasaan Umat Islam, Serta Hambat Peribadatan T IPIKOR -RK. Majelis Hakim peng adilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) menjatuhkan pidana penjara 15 tahun kepada politisi Golkar, Zulkarnaen Djabar. Sementara putra kandungnya, Dendy Prasetya, dibui Halaman 6

Kasus Naik ke Penyidikan Johan Budi Jadi Tersangka JAKARTA-RK. Laporan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang ditujukan kepada Kepala Biro Humas KPK Johan Budi atas tuduhan penghinaan naik ke penyidikan Mabes Polri. Kabarnya sudah ditetapkan sebagai tersangka. Namun Johan tak gentar atas laporan PKS tersebut. Bahkan dirinya menghormati proses hukum yang dilakukan Mabes Polri. Johan Budi Saya selaku warga negara yang baik siap menjalani proses hukum yang berlaku. Kita tunggu saja Mabes Polri bagaimana menanggapi atau menyikapi laporan (PKS) itu, ujar Johan di kantornya, Kamis (30/5). Johan menganggap laporan PKS itu biasa saja. Tak lebih sebagai gangguan yang harus dihadapi dalam menjalankan tugas. Halaman 7

Sangat mengherankan langkah KPK yang sampai saat ini belum menjerat Ketua Gema MKGR, Fahd El Fouz. Padahal, Fahd dalam persidangan jelasjelas terbukti terlibat. Demikian disampaikan kuasa hukum dua terdakwa suap terkait pengurusan Halaman 6

Zulkarnaen Djabar

Dendy Prasetya

Laporkan Korupsi Rp700 Miliar ke KPK

Penolakan DPR akan Kurikulum 2013 Berakhir

Semoga Tak Menghasilkan

JAKARTA-RK. Ternyata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhammad Nuh bukan hanya silaturrahmi ke kantor KPK, melainkan melaporkan adanya dugaan korupsi yang terjadi di institusinya. Jadi beberapa waktu lalu tersiar berita hasil pemeriksaan Irjen terhadap Dirjen Kebudayaan, karena itu hasil pemeriksaan inspektorat seperti apa dan saya minta Ditjen plt coba diklarikasi, kata Nuh di gedung KPK Jalan

Murid Linglung

Muhammad Nuh

HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (29/5) malam. Kedatangannya sekaligus meminta

Dugaan Penyimpangan Dana UN Juga Harus Diusut

KPK untuk mengklariďŹ kasi dan mempelajari kabar yang tersiar Irjen Kebudayaan tersebut. Apakah ada penyimpangan atau tidak, biar penegak hukum

Paska Pengungkapan Duit Empat Kardus

J AKARTA -RK. Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ketar-ketir karena kasus korupsi simulator SIM

Demokrat Minta Stop PPP Mau Lanjut

di Korlantas Polri menyentuh kadernya, yang duduk Halaman 7

Desmon Junaidi Mahesa

SENAYAN-RK. Tim Pengawas (Timwas) Century DPR akan tetap bekerja mengawal Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menuntaskan skandal pencurian uang negara itu. Anggota Timwas Halaman 6

Taktik Kotor Jelang Pemilu

Perusahaan rokok sasar generasi muda Bang Meng

@Rakyat_Kalbar

http://www.equator-news.com

Rakyat Kalbar Online

Tak lama lagi, pesta politik terakbar di negeri ini segera dimulai. Pesta politik dimaksud bertajuk Pemilihan Umum (Pemilu) mulai dari Pemilu Legislatif (Pileg) hingga Pemilu Presiden (Pilpres). Dikatakan terakbar karena pesta politik itu melibatkan semua unsur yang ada dalam politik. Mulai dari parpol, para kader, simpatisan, pendukung, hingga elemen-elemen parpol lainnya, seperti

organisasi sayap parpol, bahkan Ormas yang berbau parpol. Cakupan pesta politik ini juga luas. Tidak hanya satu kabupaten atau satu provinsi saja. Cakupannya semua provinsi yang ada di Indonesia, serta masyarakat Indonesia yang berada di luar negeri. Bagi para kontestan peserta Pemilu ini, Pemilu adalah moment penting Halaman 7

Perusahaan Rokok Sasar Generasi Muda, Sebelum Jadi Kanker

Bisnis dan Iklannya Harus Dibatasi

Tjandra Yoga Aditama

yang menyikapinya, jelas Nuh. Di hadapan Ketua KPK Abrahan Samad, Nuh tidak menyebutkan secara detail keterlibatan Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan atas dugaan penyelewengan dana Rp700 miliar. Pejabat eselon 1 atau di atasnya itu sudah dilaporkan, katanya sambil berlalu. Pernyataan M Nuh diperkuat oleh jurubicara KPK Johan Budi Halaman 6

Soal Timwas Century

Gerindra Ketar Ketir Kader Disentuh

Injet-injet Semut

Rakyat Kalbar

Hj. Azlaini Agus,SH

Ngarep Divonis Bebas Dibui 15 dan 9 Tahun

Halaman 7

-- Supaya omzet tak putos-putos

Lantas Azlaini geleng kepala dengan manajemen instansi para pelanggar hukum yang semestinya lembaga untuk perbaikan akhlak dan perilaku itu. Saya ndak mengerti betul itu, bukan hanya buruk dari segi pelayanan atau hanya buruk dari segi sarana Halaman 6

Ombudsman: Pimpinan SKPD Lebih Suka Mengelak

Anak Beranak Terdakwa Suap Pengadaan Alquran

PONTIANAK-RKĚśWalikota Sutarmidji menyatakan kesiapannya bertandang ke Kementerian Dalam Negeri guna menuntaskan permasalahan pembangunan Pasar Flamboyan. Dia tak ingin asset Pemkot dikangkangi segelintir orang. Kalau dipanggil Mendagri saya siap, datang saya, tegas Sutarmidji usai menghadiri acara seminar Supervisi Ombudsman, di Mercure Hotel, Sutarmidji Kamis (30/5). Sutarmidji menilai, dari hasil laporan gugatan sepihak yang dilakukan oleh pemilik usaha di Pasar Flamboyan, tidak seperti apa yang terjadi sebenarnya. Kan mereka lapor sana sini, karena yang dilaporkan itu kan tak seperti sebenarnya. Itu kan versi mereka lapor, tulis di koran juga versi mereka, tanggapi tuntutan juga versi mereka. Versi kita beda, ujarnya. Bahkan nantinya, lanjut Sutarmidji, di hadapan Mendagri dirinya akan mengutarakan semua

JAKARTA-RK. Rapat Kerja Komisi X DPR bidang pendidikan menandai akhir dari penolakan penerapan kurikulum 2013, Senin (27/5). Dalam rapat yang dihadiri Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhammad Nuh, mayoritas fraksi di DPR menyetujui kurikulum baru itu dilaksanakan tahun ini. Meski ditolak banyak pihak, baik dari orang tua siswa, guru, praktisi pendidikan hingga para pakar, namun DPR menyepakati nomenklatur anggaran Kurikulum 2013 terbaru yang diajukan pemerintah senilai Rp 829 miliar. Kurikulum, yang dianggap hanya sebatas kepentingan proyek, ini akan diterapkan 15 Juli 2013 mendatang pada tahun ajaran baru 2013/2014. Tahap awal, kurikulum baru akan diterapkan di 6.400 sekolah atau 3 persen dari total sekolah yang ada di Indonesia. Namun, penerapan ini melenceng dari target semula yang mencapai 132.000 sekolah atau 30 persen. Dari sisi penerapan kurikulum saja, Kemendikbud sudah dianggap tidak matang melakukan Halaman 7

Hukum dan Keadilan

JAKARTA-RK. Lebih dari 60 juta penduduk Indonesia adalah perokok. Dari data WHO, sekitar 60 persen pria dan 4,5 persen wanita. Saat ini, jumlah perokok anak dan remaja pun terus meningkat dan 97 juta warga Indonesia jadi perokok pasif, 43 juta

diantaranya anak-anak. Yang tak kalah mengenaskan, akibat rokok pengeluaran makro negara lebih besar dari cukai yang diperoleh, per-tahunnya negara mengeluarkan sebesar Rp 254,41 triliun, sedangkan pendapatan negara dari cukai hanya Rp 55 Triliun. Karena itu, sebelum jadi kanker, bisnis dan iklan perusahaan rokok harus

dibatasi di kota-kota di Indonesia. Ini menunjukkan pengeluaran Makro akibat rokok di Indonesia lebih besar dari cukai yang didapat, karena itu, kata Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Tjandra Yoga Aditama, dalam Focus Group Discussion (FGD) yang diselenggarakan Komisi

Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) di Jakarta, Rabu (29/5). Seperti diketahui, Konvensi Kerangka Kerja Pengendalian Tembakau, atau Framework Convention on Tobacco Control (FCTC) dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) adalah konvensi internasional pertama yang mengatur kesehatan masyarakat. Halaman 7

S.K.A.K.! Pasal Karet Lahirkan Pemimpin Tak Mutu PENGAMAT politik dari Universitas Indonesia (UI) Arbi Sanit mengatakan pasal-pasal karet yang terdapat dalam undang-undang Pemilu hanya menghasilkan presiden, gubernur, bupati dan walikota serta anggota parlemen tanpa Arbi Sanit kualitas tapi popularitas. Halaman 7

RAKYAT KALBAR Jumat, 31 Mei 2013

BLAK-BLAKAN M Mahfud MD, Mantan Ketua MK

Akibat Tidak Tegasnya Penegak Hukum, Sehingga Orang Berani Pukul Jaksa RAKYAT KALBAR̶ Terhalangnya eksekusi terpidana Bupati Aru Theddy Tengko meresahkan. Bahkan, menjadi bahaya bagi penegakan hukum karena dalam proses eksekusi, dua jaksa dipukuli . Ini ancaman terhadap penegakan hukum. Maka kejaksaan harus tegas menegakkan hukum itu, kata bekas Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD, Rabu (29/5). Seperti diketahui, dua jaksa, Muhammad Kasad dan Hiras Silaban dari Kejaksaan Negeri Dobo dianiaya saat memantau Bupati Aru Theddy Tengko di Kantor Pemerintah Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku. Upaya eksekusi itu, akhirnya memang berhasil setelah Jaksa dibantu TNI dan Brimob. Kemudian, Theddy diterbangkan ke Ambon. Kepastian penangkapan Bupati Kepulauan Aru, Maluku itu disampaikan kuasa hukumnya, Yusril Izha Mahendra, dalam rilis yang diterima wartawan. Theddy diberitahu bahwa Danrem Ambon akan datang ke Aru dan dia diminta untuk menjemput. Namun ketika pesawat mendarat, Theddy dinaikkan ke pesawat oleh petugas dan langsung diterbangkan ke Ambon, terang Yusril. Mahfud MD selanjutnya menilai, penegakan hukum saat ini banyak yang tersendat-sendat. Makanya perlu ketegasan dari aparat hukum.

Berikut kutipan wawancara Rakyat Merdeka dengan mantan Menteri Pertahanan era almarhum Presiden Abdurrahman Wahid ini, selengkapnya: + Kenapa sampai berani memukul jaksa? -Ini salah satu akibat dari tidak tegasnya penegakan hukum, sehingga orang berani memukul jaksa. Dalam kasus di Aru itu orang yang mukul jaksa tentu yang salah. Tapi ada juga dalam kasus di Banten, jaksa yang bermasalah yang dipukul. Jadi memang harus ada langkah-langkah perbaikan. + Apa perbaikannya? -Ke depan langkah-langkah penegakan hukum ini sangat penting. Artinya kepolisian, kejaksaan dan pengadilan harus benar-benar mampu mengemban amanat konstitusi untuk nenegakkan hukum tanpa pandang bulu. Makanya kepolisian dan kejaksaan harus memandang bahwa penegakan hukum ini berjalan dengan benar. + Selama ini bagaimana? -Saya melihat, kesalahan kita selama ini kalau melakukan penindakan kepada kriminal yang sifatnya umum, kepolisian sangat tegas dan bahkan bisa bertindak tegas. Tapi saya kok merasa aneh, kalau kasus korupsi, selalu terjadi hambatan. Bahkan tersendat-sendat penindakannya. Meskipun saya akui di banyak

kasus, kasus-kasus yang sifatnya umum itu disinyalir juga banyak yang dibelokkan. + Seperti apa pembelokannya? -Ya seperti adanya pemerasan, ada nego-nego dan lainnya. Saya kira itu juga berbahaya karena menyangkut mental penegak hukum kita dan bangsa kita ke depan. + Kalau diperlukan perbaikan, dari mana mulainya? -Kalau ada niat untuk memperbaiki tentu semua itu bisa saja terjadi perbaikan. Jadi siapa saja bisa. + Apakah kejahatan sekarang ini menjadi suatu hal yang biasa karena penegakan hukum lemah? -Ya. Kita harus segera menyadari, hal yang seperti itu sangat berbahaya. Kalau dibiarkan atau berlalu begitu saja tanpa penindakan yang tegas. Bagaimanapun hal itu adalah tindakan brutal dan tidak dibenarkan. Saya kok sedih mengetahuinya seorang jaksa dipukul seorang ajudan atau sekelompok orang karena mau mengeksekusi orang yang berpengaruh itu. + Apa ini bisa terulang? -Ya bisa saja. Tapi kita harus lakukan antisipasi sejak sekarang agar itu tidak terjadi lagi di daerah lain. Saya berdoa untuk bangsa kita agar dalam waktu pendek, menengah dan panjang untuk penegakan hukum yang lebih baik. + Apa cukup dengan doa saja? -Tidak. Namun saya berharap dalam waktu pendek ini, bagaimana kejaksaan dan kepolisian bisa kompak dalam hukum, terutama pada saat memandang sebuah kasus. + Maksudnya? -Saya ingin sekali kalau kepolisian dan kejaksaan bukan bertindak sebagai penafsir hukum. Tapi mereka adalah pelaksana putusan pengadilan. Kalau sudah melakukan penafsiran dan mengatakan bahwa putusan Mahkamah Agung (MA) sah atau tidak sah, tafsiran itu yang salah. + Kenapa? -Begini, dalam hukum putusan pengadilan itu adalah perintah dan perintah itu harus dijalankan. Makanya saya berdoa agar dalam waktu dekat ini pemahaman kepolisian dan kejaksaan harus sama, yakni MA itu adalah pembuat putusan dan putusan itu harus diterima sebagai produk hukum yang mengikat. Kalau jangka menengah, saya berdoa agar pemerintah segera melakukan penataan birokrasi yang bersih. Karena sumber utama timbulnya korupsi-korupsi di Indonesia berasal dari birokrasi kita. Kejaksaan dan kepolisian ikut tidak bersih karena birokrasi kita yang tidak beres. + Jangka panjangnya, tentu kita harus berawal dari strong leadership dari atas. Pemimpin yang kuat itu seperti apa? -Kuat artinya berani membawa bangsa ini menuju tujuan-tujuan konstitusionalnya, tujuan-tujuan konstitusional itu bisa dicapai kalau pemimpin kuat. + Maksudnya? -Perlu dipahami kuat itu bukan berarti kejam. Sekarang ini kan ada yang bilang negara butuh pemimpin yang kuat, tapi lalu menyebut contohnya padahal orang itu bukan kuat tapi kejam dan itu bahaya untuk Indonesia ke depan. + Jadi harusnya bagaimana? -Pemimpin yang kuat itu visinya jelas, berani mengambil keputusan yang cepat dan bertanggung jawab, memberikan perlindungan terhadap ancaman-ancaman yang tertuju kepada masyarakat. + Apa Anda termasuk orang yang kuat, sehingga layak menjadi capres? -Itu kan idealnya, tapi saya tidak yakin kalau saya orang yang seperti itu. Saya bicara yang idealnya saja. Artinya saya mau bilang kalau memikirkan kepemimpinan nasional kita tidak boleh main-main. Dalam pengertian, kalau ada orang yang baik pilihlah orang yang baik itu. Tidak harus saya juga. Saya menyatakan siap menjadi capres alternatif kalau calon-calonnya yang seperti sekarang. Tapi kalau ada orang yang muncul baik secara obyektif maka saya akan mendukungnya. Buat apa saya menonjol-nonjolkan diri untuk mempertaruhkan 240 juta orang dan NKRI. + Jadi Anda juga siap dukung salah satu capres yang muncul? -Ya. Saya siap berada di luar Pilpres kalau ada orang yang bagus. Tapi kalau potensinya hanya akan merusak, saya merasa wajib untuk menjadi capres alternatif. Tapi itu juga kembali kepada rakyat. Re-editing : Mohamad iQbaL

Asep Sapa’at, Direktur Sekolah Guru Indonesia RAKYAT KALBAR̶ Apa sebetulnya alasan dari penolakan kurikulum baru ini? Dan bagaimana seharusnya Mendikbud Muhammad Nuh menyikapi?

Berikut wawancara selengkapnya dengan Asep Sapa at, praktisi pendidikan yang juga Direktur Sekolah Guru Indonesia, Rabu (29/5)̶dari halaman 1; + Sudah baca dokumen kurikulum 2013? -Sudah + Mendikbud M Nuh yakin, Kurikulum 2013 menjadi jawaban atas krisis akhlak dan karakter bangsa. Menurut Anda? -Kegagalan sistem pendidikan kita baru bicara soal teori, siswa baru tahu ilmu tentang karakter, tapi tak mampu praktikkan karakter. Siswa tak punya waktu untuk terbiasa berperilaku baik dan khilangan figur yang layak diteladani. Simak kasus UN, banyak oknum pengawas-guru-pejabat membiarkan bahkan kondisikan siswa mencontek supaya bisa dikatakan kompeten. + Kata Mendikbud, kurikulum 2013 adalah cara supaya siswa bisa kompeten mengadapi persaingan global. Kurikulum 2006 dan Kurikulum 2013 berbasis kompetensi. Betulkah siswa Indonesia kompeten? -Hafidh Abbas menulis Kecenderungan Berbahaya Pendidikan Nasional . Pertama, Gagal memberi hak paten di seluruh PT (Perguruan Tinggi). Sepanjang tahun 1985-2007, hanya 419 paten dari 4000 PT di Indonesia. Bandingkan dengan Singapura, 5 PTN dan beberapa swasta, melahirkan 10000 paten. Kedua, Gagal melahirkan anak jujur dan akhlak baik, Indonesia negara paling korup. Ketiga, Gagal meningkatkan kualitas anak bangsa. Simak data UNDP. Keempat, Gagal berperan sebagai kohesi sosial, DPR kisruh, kampus kisruh, dan sebagainya. + Bagaimana Anda melihat perubahan kurikulum pendidikan secara substansi dari KTSP (Kurikulum tingkat satuan pendidikan) ke kurikulum 2013? -Yang berubah dari KTSP ke Kur 2013 terletak pada 4 standar, (1) standar isi, (2) standar kompetensi lulusan, (3) standar proses, (4) standar penilaian. Standar kompetensi lulusan, adanya peningkatan dan keseimbangan soft skills & hard skills yang meliputi kompetensi sikap, keterampilan, pengetahuan. Tak ada kebaruan secara substansi, hasil belajar itu memang untuk memberdayakan potensi pengetahuan, sikap, keterampilan secara komprehensif. Nyaris tak ada perubahan scara berarti (antara KTSP dengan kurikulum 2013). Standar isi, jumlah mata pelajaran ada yang dikurangi dan diintegrasikan, tapi jumlah jam pelajaran bertambah. Terlalu banyak jumlah mata pelajaran jelas berbahaya. Einstein bilang, Mengajar anak hanya menghafal pelajaran, tak beda dengan melatih seekor anjing. Terlalu banyak menjejalkan mata pelajaran itu berbahaya. Anak jadi berpikir dangkal. Mereka tak akan jadi Independent Critical Thinker (New York Times, 5 Oktober 1952). Standar proses, semula terfokus pada Eksplorasi-Elaborasi-Konfirmasi dilengkapi dengan mengamati, menanya, mengolah, menyajikan, menyimpulkan, dan mencipta. Belajar tak hanya di kelas, tapi di sekolah dan masyarakat. Guru bukan satu-satunya sumber belajar. Sikap tak diajarkan secara verbal, tapi melalui contoh dan teladan. Ini baru sebatas teori, praktik kerja guru di lapangan tak pernah dievaluasi, sehingga guru merasa tak perlu bersungguh-sungguh bersikap kreatif dalam melakukan proses pembelajaran. + Konsekuensi kurikulum baru yang mendasar ada pada guru. Apa, menurut Anda, guru-guru siap mengubah cara mengajarnya? -Hasil survei salah satu media nasional, guru SD dan SMP belum memiliki pemahaman tentang kurikulum 2013. Kelompok guru senior, masa mengajar di atas 24 tahun, hanya 22 persen yang paham kurikulum 2013. Kelompok guru muda, masa mengajar di bawah 8 tahun, 41 persen paham kurikulum 2013. Semakin lama masa kerja guru, tingkat pengetahuan kurikulum semakin rendah. Jika pengetahuan tentang kurikulum rendah, maka guru yang bersangkutan akan bingung bagaimana menjabarkan kurikulum dalam praktik pembelajaran. + Pemerintah hanya menyiapkan waktu pelatihan 52 jam untuk guru dan 70 jam untuk Kepsek agar menguasai materi ajar sesuai kurikulum 2013. Apa itu cukup? -Sangat tidak cukup. Pelatihan hanya salah satu cara meningkatkan kualitas kompetensi guru. Yang paling krusial adalah proses coaching di saat guru praktik mengajar. Kelemahan guru bisa tampak dan bisa dijadikan bahan rekomendasi untuk melakukan tindak perbaikan. Sayang, coaching guru yang sistematis, konsisten, dan berkelanjutan tak dijadikan opsi terbaik untuk membina guru. Pelatihan tanpa proses tindak lanjut hasil di kelas, guru hanya sekadar tahu tapi tak paham apalagi mampu mengembangkan ilmu untuk melayani kebutuhan belajar siswa. + Beberapa guru menilai kurikulum 2013 mengkebiri kreativitas mereka karena semua sudah disiap-

kan. Berbeda dengan KTSP yang memberi ruang kreatiﬁtas pada guru menyiapkan silabus. Apa Anda sependapat? -Dalam kurun waktu 40 tahun, perubahan kurikulum kita bersifat luas. Sifatnya top down dan mengubah struktur-materi pelajaran. Dampaknya langsung dirasakan murid, sekolah, orangtua, stakeholders pendidikan lain. Guru tak pernah diberi ruang untuk berkreasi, bahkan sekadar menyampaikan ide masukan perbaikan kurikulum. Kalau guru selaku eksekutor kurikulum di kelas tak didengarkan masukannya, eh apa kata dunia. Kurikulum 2013 akan diterapkan di sekolah eks RSBI, Sekolah Standar Nasional dan Terakreditasi A. Artinya gurunya berkualitas, fasilitasnya lengkap dan tingkat keberhasilannya besar. Bukankah sebaiknya diterapkan secara reliabel di semua perwakilan sekolah. Ya sekolah unggul, sekolah reguler, sekolah tertinggal, maupun sekolah pelosok, sehingga bisa diukur tingkat keberhasilannya. Ini cara pemerintah untuk bermain aman . Nanti mereka bisa bilang, tuh kan berhasil Kurikulum 2013. Ya iya lah, sistem di sekolah project sadah mapan, kualitas kurikulum 2013 jelas-jelas tak bisa diuji kualitasnya. Kurikulum 2013 dikatakan berhasil jika membangun pola kerja yang berorientasi best process . Artinya, Kurikulum 2013 cukup adaptif diterapkan di berbagai sekolah di Indonesia. + Jadi apa kesimpulan Anda tentang kurikulum 2013 ala Muhammad Nuh ini dan apa yang mestinya dilakukan pemerintah agar tujuan pendidikan nasional untuk mencerdaskan anak bangsa bisa terwujud? -Kurikulum 2013 diprediksi takkan mampu lahirkan lulusan yang kompeten dan berkarakter, jika pertama, berorientasi proyek dan ada praktik korupsi di dalamnya. Kedua pembinaan guru tak berjalan konsisten dan berkelanjutan. Ketiga, kurikulum dijadikan tujuan, bukan alat untuk perbaikan kualitas pendidikan. Keeempat, kurikulum tak sungguh-sungguh diimplementasikan. Tak ada evaluasi komprehensif untuk mengawal proses berlangsungnya perubahan kurikulum dari masa ke masa. Kelima, standar nasional pendidikan belum merata di seluruh wilayah Indonesia. + Jadi sebaiknya Kurikulum 2013 ditunda atau tetap jalan tapi ujicoba? -Ditunda dulu sampai guru-guru di seluruh penjuru nusantara sudah memahami kurikulum 2013. Jika pemerintah lakukan ini, bukti nyata pemerintah berkomitmen meningkatkan kualitas pendidikan nasional. Tapi jika masih saja maju terus tanpa mempersiapkan guru sebagai eksekutor utama di lapangan, makin sulit bagi kita untuk tak menerima realita bahwa kebijakan berorientasi proyek, bukan program. Memilih sekolah sampel untuk uji coba kurikulum 2013, apalagi sekolahnya yang relatif mapan, menunjukkan pemerintah benar-benar tak serius benahi persoalan pendidikan di negeri kita. Apapun kurikulumnya, tanpa guru yang kompeten dan berkarakter, itulah utopia.

Re-editing : Mohamad iQbaL

metro Insentif Ketua RT Belum Cair SINGKAWANG. Pemberian insentif kepada Ketua RT mendapat apresiasi dari beberapa kalangan. Sayangnya, sejak Januari 2013 hingga kini, Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang belum mencairkannya. Kami belum menerima insentif sejak Januari tahun ini hingga sekarang. Kalau sampai bulan ini (Mei, red) belum dibayarkan, artinya sudah lima bulan, kata Gusti Ariﬁn, salah satu Ketua RT ketika Tatap Muka Forkopimda dengan Polres Singkawang di Gedung Samudera Singkawang, baru-baru ini. Pemberian insentif untuk Ketua RT tentunya disyukuri para ketua RT di Kota Singkawang. Tetapi kalau sudah lima bulan belum juga dicairkan, tentunya mereka akan mempertanyakan kepada Pemkot Singkawang. Menurut Ariﬁn, APBD belum ketuk palu jangan dijadikan alasan belum dicairkannya insentif untuk Ketua RT. Pasalnya, gaji PNS lancar-lancar saja. Gaji PNS sudah diterima sebanyak lima kali di tahun ini, tapi untuk RT kok satu kali pun belum pernah, katanya. Di tempat yang sama, Walikota Singkawang, Drs H Awang Ishak MSi mengharapkan para Ketua RT bersabar. Para RT harap maklum, karena APBD disusun terlambat. Tetapi akan secepatnya diberikan sekaligus mendekati puasa dan lebaran, anggap saja uang itu sebagai tabungan, ujarnya. (dik)

RAKYAT KALBAR Jumat, 31 Mei 2013

Sarjana Hukum Jangan Salah Ngomong

PONTIANAK, Walikota Pontianak, H Sutarmidji, SH, MHum, meminta 48 lulusan Sekolah Tinggi Ilmu Syari ah (STIS)

Syarif Abdurrahman Pontianak supaya jangan salah bicara terkait persoalan hukum Islam. Pesan itu disampai-

kan, saat menghadiri prosesi wisuda dan Dies Natalis XXV STIS di Aula Asrama Haji, Rabu (29/5). Sekali salah omong, salah menanggapi suatu kasus, bisa menimbulkan presepsi yang salah di masyarakat tentang hukum syariah itu sendiri. Jika lulusan Sarjana Hukum Islam (SHi) salah bicara, dipastikan bisa salah persepsi terhadap hukum, ujar Sutarmidji. Sutarmidji mengatakan, pengadilan mana pun di dunia ini tak boleh menganulir aturan yang telah ditetapkan satu agama. Makanya Sutarmidji meminta, lulusan STIS mewaspadai usaha untuk mengaburkan ajaran agama Islam.

Dia justru mendorong lulusan STIS berupaya agar aturan agama Islam bisa masuk sebanyak-banyaknya ke dalam produk perundang-undangan Negara. Mengingat banyak berkembang ajaran-ajaran dan pemahaman yang salah terhadap ajaran Islam yang sebenarnya. Ia mencontohkan, berkembangnya wacana janda berhak atas dirinya sendiri. Dalam ajaran Islam itu salah. Berhak atas dirinya bukan berarti dia bisa menikahkan dirinya sendiri, tanpa wali. Itu yang dikembangkan sekarang. Kalau tak ada wali, berarti nikahnya tidak memenuhi rukun nikah. Kalau tak memenuhi rukun

nikah, berarti nikahnya tak sah, tukasnya. Sutarmidji juga memastikan, banyak masalah yang perlu diluruskan dan ini menjadi tugas lulusan STIS. Lulusan STIS yang diwisuda, Wardiansyah Shi, berharap STIS dapat berkembang dengan meluluskan wisudawan dan wisudawati setiap periodenya. Alhamdulillah, sampai sekarang kita melihatnya sangat berkembang, katanya. Ia berharap lulusan STIS dapat berkiprah di masyarakat dan memaksimalkan peluang kerja di beberapa instansi seperti pengadilan agama dan bergabung dengan organisasi advokat. (ton)

Siantan Hulu Ramah Anak PONTIANAK, Memenuhi hak atas anak di Kota Pontianak, baik melindungi anak dari tindak kekerasan, eksploitasi, pelecehan dan diskriminasi. Kondisi itu ternyata membuat Kelurahan Siantan Hulu Pontianak Utara, menjadi satu-satunya kelurahan yang memberanikan diri mendekralasikan kelurahannya sebagai kelurahan layak

anak di Kota Pontianak. Lurah Siantan Hulu, Affan menerangkan, kelurahan ramah anak adalah pembangunan kelurahan yang menyatukan komitmen dan sumber daya pemerintahan di kelurahan, masyarakat dan dunia usaha yang berada di kelurahan dalam memenuhi hak anak, yang direncanakan secara sadar,

menyeluruh dan berkelanjutan. Sedangkan program itu sendiri, dijelaskannya untuk membangun inisiatif segala hal yang berkaitan langsung dan memihak pada kepentingan anak. Affan berharap, upaya mewujudkan pembangunan kelurahan yang ramah terhadap pemenuhan hak ini mendapat dukungan dari segala

pihak. Ke depan Kelurahan Siantan Hulu, dapat menjadi kelurahan percontohan dalam memperkuat peran dan kemampuan pemerintah kelurahan dalam mewujudkan pembangunan di bidang perlindungan anak, sekaligus melindungi anak-anak di Kelurahan Siantan Hulu. (ton)

Bandara dan Pelabuhan Percepat Kemajuan Daerah SINGKAWANG. Untuk mempercepat kemajuan suatu daerah, salah satu caranya harus mempunyai sarana transportasi yang mendukung percepatan mobilisasi barang dan jasa. Diantaranya, Bandar Udara (Bandara) dan pelabuhan. Kalau di suatu daerah mempunyai bandara, jalan yang baik serta pelabuhan, dipastikan akan cepat maju, kata Drs H Awang Ishak MSi, Walikota Singkawang ditemui di Gedung Samudera Singkawang, baru-baru ini. Menurut Awang, keberadaan bandara dan pelabuhan sangat penting untuk mempercepat kemajuan Kota Singkawang. Kalau di daerah tidak ada sarana transportasi tersebut

tentunya akan lama berkembang, ujarnya. Dia menjelaskan, keberadaan bandara di suatu daerah akan berdampak positif bagi masyarakat. Apalagi seperti Kota Singkawang, yang mana warganya banyak di luar kota. Sekitar 20 ribu warga Singkawang di Taiwan, kemudian banyak juga yang sukses di Jakarta, ungkapnya. Kalau Bandara Singkawang sudah terealisasi, kata Awang, tentunya akan memudahkan warga yang tinggal atau bekerja di luar Singkawang atau luar negeri. Selain itu, sebagai Kota Wisata, tentunya keberadaan Bandara Singkawang akan sangat mendukung

perkembangan dunia pariwisata. Tingkat kunjungan wisatawan ke Kota Singkawang akan terdongkrak, ujar Awang optimis. Hal tersebut dikarenakan wisatawan akan mudah datang ke Singkawang menggunakan pesawat, untuk menyaksikan momen wisata budaya seperti Imlek, Capgome, Sembahyang Kubur dan agenda wisata budaya lainnya. Momen wisata itu kan sudah dikenal di dunia internasional, kalau ada Bandara, wisatawan tidak akan kesulitan untuk menyaksikannya langsung. Hal ini berarti bandara mendukung perkembangan dunia pariwisata di kota ini, jelas Awang.

Demikian pula dengan keberadaan pelabuhan, menurut Awang, akan berdampak positif langsung kepada masyarakat, terutama dari sisi perekonomian. Perekonomian masyarakat akan terbantu dengan adanya pelabuhan, katanya. Jika kedua sarana transportasi ini terealisasi di Kota Singkawang, Awang yakin Kota Amoy ini akan menjadi pusat perekonomian, khususnya di Kalbar bagian utara. Guna merealisasikan tujuan baik tersebut, semua pihak termasuk masyarakat luas harus bersama- sama mendukungnya. Pemerintah tentunya akan selalu berpegang pada regulasi dalam mewujudkannya, pungkas Awang. (dik)

Hari Ini, Semi Final Piala Naga SINGKAWANG. Empat tim telah memastikan diri melaju ke Semi Final Piala Naga 2013, yang akan digelar di Stadion Kridasana Singkawang pada Jumat (31/5) hari ini. Keempat tim tersebut terdiri atas Garuda Makmur berhadapan dengan Pahuman FC, dan Porti Pontianak melawan Persis Bengkayang. Persis Bengkayang merupakan tim terakhir yang masuk semi ﬁnal, setelah berhasil mempecundangi Persiwah Mempawah dengan skor 2:0 di pertandingan perdelapan ﬁnal, Rabu (29/6). Dalam pertandingan tersebut, Persiwah Mempawah yang mengenakan jersey biru langsung menyerang Persis

Bengkayang hingga terdesak. Sayangnya, tembakan ke gawang Persis Bengkayang tidak tepat sasaran, bola melambung di atas mistar gawang. Sehingga membuat pendukung Persiwah gembira. Mendapat serangan mendadak, tidak membuat Persis Bengkayang terperangah, mereka pun segera menyerang balik. Tal ayal, jual beli serangan pun tidak terelakkan. Persis Bengkayang yang mengenakan jersey putih membangun serangan bola satu dua. Tetapi, eksekusinya belum berhasil mengubah kedudukan 0:0. Tiba-tiba saja, pemain sayap (wing-

back) Persis Bengkayang memberikan umpan silang (crossing) dan berhasil dikonversi menjadi gol oleh pemain bernomor punggung 10. Kedudukan pun 1:0 untuk keunggulan Persis Bengkayang. Kedudukan tersebut tidak berubah hingga wasit meniup peluit panjang, tanda berakhirnya babak pertama. Pada babak kedua barulah Persis Bengkayang berhasil menggandakan kedudukan menjadi 2:0. Keunggulan Persis Bengkayang atas Persiwah itu tidak berubah hingga berakhirnya pertandingan 90 menit. Atas kemenangan ini, Persis Bengkayang pun masuk semi ﬁnal.

minimax max

iklanbaris baris Rp.5000/baris

Iklan MINI Hasil MAKSIMAL

Kesehatan

CETAK UNDANGAN TENDA & SOUVENIR

Jual Paket Nutrisi untuk meningkatkan pertumbuhan Otak Besar dan Kecerdasan anak. TERBUKTI!! Garansi Uang Kembali. Pemesanan dan Konsultasi Gratis. Hub: LEDI 085242093839 Pin BB: 28L73b8a

Rp. 950.000,-

'3 -XWDDQ

THERAPY REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

Menerima Pesanan :

DISCOUNT s/d 25 Jutaan

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

'3 SWIFT-APV-SX4-X OVER

Proses

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB

SOLUSI HERBAL KEPERKASAAN PRIA REKOMENDASI BOYKE

MUDAH & CEPAT

JOHANES

081256606125 0561 753897 7

FOREDI GEL (Khusus Pria - Pemakaian Luar) HERBAL OLES bermanfaat sebagai ANTI SEPTIK untuk melindungi dari jamur maupun bakteri berbahaya sekaligus Mengatasi ejakulasi dini & tahan lama yang berkhasiat 5-8 jam Rp.200.000/KOTAK THE POLITICAL NEWS REFERENCE

HARIAN

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

HARIAN

untuk atasi DISFUNGSI EREKSI (DE) “Tetap keras walaupun sudah Ejakulasi”, IMPOTENSI & Tingkatkan Libido Pria, Tanpa efek samping yang merugikan semacam sakit kepala & jantung berdebar. Rp.250.000/KOTAK

Kami akan membalas harga + ongkos kirimnya & rek bank kami. Paket di kirim rapi, polos untuk menjaga privacy anda. Khusus wilayah Singkawang bisa COD

NB : Tersedia Herbal khusus WANITA atasi keputihan, Atasi kista, Cegah Kanker serviks, Merapatkan, Memperlambat monopos, Ms V lebih sensitif,mempercepat orgasme,Lingeria pelangsing, Pengencang payudara, dll

ALAMAT: JL.JENDRAL SUDIRMAN NO.16B SINGKAWANG, KALBAR

HUBUNGI :

0561-7 6 8 6 7 7 / 7 9 1 1 3 2 2

iklan-equator@equator-news.com

HUBUNGI :

0813 6421 4529

0561-768677/ 7911322

CARA ORDER CEPAT :

SMS Nama + Alamat Lengkap dan Berapa kotak yang di pesan, kirim ke

D I E-P

S II OM O AP RPO MRO u aann N A N A A R R j S AA m amj a i iKKee s A nn d aa s i S oolluus i n n s i Bi

iklan-equator@equator-news.com

ANUGRAH WEDDING/ ADI Jl. H. Rais A. Rahman Jl. Gunung Sahari No.21 Pontianak (Belakang Supermarket Garuda Mitra)

Telp. 7183366, 081282587257

Menjual :

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

HARIAN

• Cetak undangan lebih 2000 Model Undangan • Yain Spanduk, Bon, Nota, Kop Surat, Map, K. Nama Dll • Lebih 200 Contoh Souvenir • Kawinan/khitanan (ready&stock) • Penyewaan Tenda & Kursi • Photo dan Video Shooting • Orgen Tunggal KUNJUNGI:

PD. ANEKA BATU ALAM

NG IKL AN SA

GASA (Kapsul Herbal Gagah Perkasa)

Di perempat final hari ini, Persis Bengkayang berhadapan dengan Porti Pontianak, yang sebelumnya berhasil menundukkan PSTM Kubu Raya juga dengan skor 2:0. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Singkawang Syech Bandar yang menyaksikan pertandingan tersebut diantara para pendukung Bengkayang dan Mempawah sangat mengharapkan, pertandingan semi final hari dan final 2 Juni mendatang lebih seru lagi. Mudah-mudahan suporter masing-masing tim semakin ramai pada tim semi final besok (hari ini, red) dan final mendatang, karena pertandingannya lebih seru, kata Bandar. (dik)

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak (Jl. Penjara / depan Jl. Beringin)

Telp. (0561) 743999

HUB : 0561

768677

MULTI PRODUK Menjual Alat Therapy Kesehatan dll, Kop Angin (bekam) Global Belt (Sabuk Pemanas) Dolphin (Alat Pijit) Kongzui (Sandal Kesehatan)

Reiki (Terapi Digital) Sunmas (Terapi Kaki) Happy Call (Pan Cooking)

MELAYANI : GROSIR DAN ECERAN SIAP ANTAR DALAM DAN LUAR KOTA HUBUNGI/SMS: 081257197794

EKO SERVICE

SEDOT WC HUB TELP.

7089235

Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

DISCOUNT 60% GARANSI

KALBAR raya

RAKYAT KALBAR Jumat, 31 Mei 2013

Ketum PGRI Tegaskan Guru Belum Paham Kurikulum Baru JAKARTA. Meski banyak penolakan, langkah pemerintah untuk menerapkan kurikulum 2013 pada Juli mendatang tak terbendung lagi, karena Komisi X DPR telah menyetujui anggaran implementasi Kurikulum 2013 senilai Rp 829 miliar.

Namun Ketua Umum PB PGRI, Sulistyo meminta pemerintah mengurungkan niatnya menerapkan kurikulum baru tersebut. Karena jajaran pengurus PB PGRI sudah mendengar langsung persiapan kurikulum dari Mendikbud Mohammad Nuh saat perte-

muan 30 April lalu. Walau tanggal 30 April lalu setelah mencermati persiapannya, PGRI meminta implementasi kurikulum itu ditunda, tahun ini hanya sebagai pilot studi saja, kata Sulistyo kepada JPNN, Kamis (30/5).

Sulis juga mengemukakan pertimbangan lainnya, bahwa sampai sekarang kurikulum itu belum jelas wujudnya. Karena dokumennya memang belum beredar. PGRI berharap ag ar dokumen kurikulum yang lengkap segera diselesaikan, termasuk buku-buku

Pelatihan Jurnalisme Warga Bangun Partisipasi Pantau Pembangunan SEKADAU. Sebanyak 10 peserta mengikuti pelatihan jurnalisme warga yang digelar di aula Bappeda Kabupaten Sekadau. Kegiatan ini terselenggara berkat kerja sama USAID-Indonesia, LPS AIR, Bappeda Kabupaten Sekadau, dan KINERJA. Pelatihan berlangsung selama dua hari, 28-29 Mei 2013. Dari 10 peserta ini dilatar belakangi bidangnya masingmasing. Ada yang dari LSM, swasta, pegiat sosial, dan fotograﬁ yang ada di Kabupaten Sekadau. Koordinator Program Organisasi Mitra Pelaksana (OMP) Media LPS Air, Fahrurazi, mengatakan LPS AIR merupakan organisai sosial bertujuan melek media. Menurutnya, persoalan di negara ini miskomunikasi maupun data yang sulit. Informasi yang kita dapat selama ini dapat diperoleh dari masyarakat itu sendiri. Membantu peran wartawan yang sangat terbatas menghasilkan berita penting, kata dia, diselasela pembukaan pelatihan jurnalisme warga. Fahrurazi mengatakan, jurnalisme warga juga dapat berperan mendukung kerja bidang kesehatan, pendidikan, dan bidang iklim usaha di wilayah itu. Menurut Padli, dari Health Managemen Spesialist (MSF)

Perhimpunan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Kabupaten Sekadau, MSF telah terbentuk di daerahnya. Tujuannya untuk mendorong bidan untuk program kantong persalinan. Pembagian peran bidan dan dukun beranak melaluI MOU itu, kata Padli. Padli mengatakan, target persalinan aman , ASI eksklusif, dan IMD (inisiasi menyusu dini). Target satu tahun dari puskesmas, janji layanan terbaik. Puskesmas buat janji perbaikan layanan. Dia berharap MSF mengawal perjanjian tersebut. Jurnalisme warga diharapkan dapat mempublikasikan kinerja tersebut. Jangan hanya negatif saja untuk memotivasi setiap petugas puskemas, harap Padli. Menurutnya, terakhir program dari dinas membuat Perbup tentang persalinan aman, IMD dan ASI eksklusif. Walaupun berat, tapi berusaha. Jika Perbup sudah selesai maka dibahas secara internal oleh seluruh pemangku kepentingan, ucapnya. Dari data yang ada, capaian di Kabupaten Sekadau selama empat bulan melalui Puskesmas sekarang sudah ditanggapi. Pihak terkait sudah mendukung. Terbentuknya jurnalisme warga dapat mendukung semua itu, katanya. Ada beberapa kegiatan yang

EQUATORIANA

dilakukan dalam program ini. Salah satunya adalah advokasi, terbukti melalui kegiatan kawin massal yang diberi pengarahan dari puskesmas. Puskesmas sebagai ujung tombak dari program tersebut, telah memberikan peran dan membuktikan melalui dukungan. Salah satunya melalui dukungan dan anggaran yang digelontorkan. Fadli menyambut baik program tersebut. Rencananya bulan depan akan mulai kegiatan. Misalnya, kegiatan ibu menyusui. Yang ingin dicapai dengan kegiatan itu adalah memperbaiki layanan kesehatan bagi masyarakat. Dan dengan jurnalisme warga ini, dapat mempublish terkait kegiatan itu, kata Padli. Sementara itu, Kepala Bidang Sosial Budaya Badan Perencanaan Pembanguan Daerah (Bappeda)Kabupaten Sekadau, Teresia Lili mengatakan bahwa, media berperan penting dalam upaya perbaikan pelayanan bagi publik. Terutama ketika mengangkat isu-isu kritis dan peningkatan suara publik. Salah satu kriteria pemerintahan yang baik adalah, telah melaksanakan tata kelola pemerintahan dengan baik. Dan terlaksananya prinsip keterbukaan partisipasi serta akutabilitas, ujarnya, saat memberikan kata sambutan pelatihan jurnalisme warga. (bdu)

yang diperlukan. Para guru sudah mendengar akan ada pergantian kurikulum, ya baru mendengar, tetapi mereka belum tahu apa dan bagaimana kurikulum yang baru itu. Para guru sesungguhnya sudah lama menanti dokumen kurikulum 2013, tegas anggota DPD RI asal Jawa

Tengah itu. M e n u r u t ny a , p a r a g u r u siap melaksanakan kurikulum yang baru namun mereka belum mengetahui kurikulum itu. Ditegaskannya bahwa kesiapan guru itu lebih pada kesetiaan dan kepasrahan guru dalam melaksanakan tugas, apa pun wujudnya. Karena itu, PB PGRI meminta pemer-

intah harus segera melakukan upaya agar guru memperoleh informasi komprehensif tentang kurikulum itu. Karena pergantian kurikulum mestinya bisa mengubah proses pembelajaran di kelas sesuai dengan jiwa dan semangat kurikulum baru itu. Bila tidak, maka tidak bisa disebut perubahan. (jpnn)

Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat Beserta Seluruh Jajaran Mengucapkan

Selamat & Sukses Atas Pelantikan NY. RESI ANNA NAPITUPULU, SH.MH Sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Kalbar Oleh Jaksa Agung RI Terima kasih kepada Basrief Arief di Kejaksaan Agung, Jakarta M.Jasman Panjaitan,SH.MH atas pengabdian yang telah diberikan, pada 29 Mei 2013 selamat bertugas di tempat yang baru Tertanda,

Drs. M. Zeet Hamdy Assovie, MTM Sekretaris Daerah Drs. Cornelis, MH Gubernur Kalbar

Drs. Christiandy sanjaya, SE,MM Wakil Gubernur Kalbar

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta.

HP : 081345479682

Redaksi menerima surat pembaca, isi maksimal 300 kata ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: redaksi@equator-news.com

Sms Warga

Masalah kita

$QUCP 0CTMQDC Tiap hari ada berita narkoba. Tidak ada habis-habisnya. Bosan dengar dan bacanya. Sampai kami jadi cuek. Ini tandanya hukum kita tidak buat jera. Penjara seperti rumah sendiri. 08125643129 28-5-2013

12.35

.CMC 6KPIIK

Mendagri Gamawan Fauzi dalam Surat Edaran Nomor 471.13/1826/SJ tertanggal 11 April 2013, mengharuskan semua unit kerja/badan usaha atau nama lain yang memberikan pelayanan kepada masyarakat memiliki card reader paling lambat akhir tahun 2013. Alasannya, KTP non elektronik sudah tidak berlaku lagi sejak 1 Januari 2014. Supaya tidak terjadi kesalahan fatal dalam penggunaan

Mendagri mengancam sanski tegas bagi jajaran pemerintahan yang memberikan pelayanan kepada masyarakat, masih memfoto copy, menstapler dan perlakuan lainnya yang merusak ﬁsik e-KTP, karena sangat merugikan pemilik e-KTP. Namun, kesiapan Kemendagri merealisasikan penggunaan e-KTP secara nasional sesuai target diragukan. Salah satu sebabnya, pemerintah daerah tidak mengang-

e-KTP, maka semua jajaran pemerintahan yang memberikan pelayanan kepada masyarakat tidak diperkenankan memfoto copy e-KTP. Artinya, e-KTP juga tidak boleh distapler, atau perlakuan lain yang merusak ﬁsik e-KTP, dan hanya boleh dicatat Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan nama lengkap yang ada dalam e KTP tersebut.

garkan pengadaan alat baca e-KTP dalam APBD tahun ini. Sehingga, e-KTP tidak dapat berfungsi secara optimal di daerah. Bahkan, sejumlah pihak mendesak agar proyek e-KTP dihentikan. Alasannya, disinyalir proyek ini sarat nuansa politis, terutama jelang Pemilihan Umum 2014, yang salah satunya memilih presiden. Menurut Anda?

Mengingat angka kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Kabupaten Kubu Raya khususnya di sepanjang Jalan Arteleri Supadio atau A Yani 2 cukup tinggi, ada beberapa hal penyebabnya. Antara lain sebagai berikut: 1. Kondisi jalan yang tidak rata karena tekstur tanah yang labil. 2. Kurangnya penerangan jalan di malam hari. 3. Sangat rendahnya kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas di jalan raya, sehingga melupakan tata krama dan sopan santun, serta etika dan estetika berkendaraan di jalan raya. 4. Penyeberangan gelap atau penyeberangan tikus yang pembongkaranya tidak tuntas, sehingga sebagian masyarakat mulai membangun kembali, walau hanya sekedar menggunakan kayu papan. Maka dari itu, sudah selayaknya semua masyarakat pengguna jalan dan seluruh instansi terkait memikirkan masalah ini! 08195628499 28-5-2013

07.04

/KPVC ,CVCJ Buat pak Pangdam.dan Kapolda. Di Desa Batu Ampar, Kecamatan Batu Ampar banyak oknum minta jatah minyak. Minyaknya dijual lagi di pabrik kertas dan PT xxxa.xxix. Tolooong pakkk 085250981548 28-5-2013

16.48

$WCV 2CM 9CNK Assalamualaikum pak Wali. Mohon petunjuk pak, gang kami dapat bantuan rehab jalan yang bapak programkan, panjang jalan 500 meter, lebar 2,5 meter, tinggi 10 centimeter. Bantuan yang kami terima semennya 150 zak, pasir 5 dump, batu 3 dump. Saat ini materialnya sudah habis, jalan gang kami belum beres. Mohon petunjuk pak. Besar harapan kami, bapak bisa menambah jumlah material yang kami butuhkan. Mohon maaf pak jika SMS kami ini salah. Terimakasih pak atas perhatiannya. Lokasi Jalan Selat Sumba Gang Baru 1 RT 01 dan 02 / RW 19 Kelurahan Siantan Tengah. 081345273567 30-5-2013 HARIAN

14.37

Tanggapan Karut marut e-KTP. Hebohnya e-KTP tidak boleh difoto copy perlu segera diperiksa, karena setali tiga uang dengan Simulator SIM, Kartu Nelayan dan soal Ujian Nasional (UN). Pasti mutu kerjaan tidak sesuai spek dengan nilai kontrak selangit. Itu semua proyek raksasa. Tukang fotocopy jangan dijadikan kambing hitam, karena banyak e-KTP bleng isinya. Kasus ini menjadi babak baru KPK sesuda tahun 2014 nanti. 085810757750 22-5-2013

00.01

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

Pembina: Dahlan Iskan, HM Alwi Hamu. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Wakil Direktur: Djailani Kasno Jawa Pos Media Group

Penerbit PT Kapuas Media Utama Press Alamat Sekretariat: Graha Pena Kalbar Jalan Arteri Supadio (d/a Ahmad Yani 2) Km 3,5 Kubu Raya 78391 - Kalimantan Barat Telepon: 0561-768677 (hunting), 0561-721229 Fax: 0561- 768675 e-Mail: redaksi@equator-news.com

Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Hamka Saptono Dewan Redaksi: Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Misrawie Alfikri, Julianus Ratno, Mohamad Iqbal. Koordinator Liputan: Kiram Akbar. Kota Pontianak:Samsul Arifin, Pracetak/Tata Wajah: Dennis (Manajer), Defri, Yudi, Khusyairi Permata. Illustrator: Reza Setiawan Pemasaran Koran & Promosi: Rosadi Jamani (Manajer), Mohamad Qadhafy, Kiki Rizky, Abubakar, Heru Prayitna (Distribusi), Jenggo, Susanto Iklan: A Jaiz (Manajer), Uray Kamaruzaman, Darussalam. Divisi Event: Mohamad Qadhafy Website & IT: Hendra Ramawan Biro Kubu Raya: Taufiq. Biro Mempawah: Alfi Shandy, Jl. Teratai Blok A No 3, Telp. 0561-691326. Biro Singkawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho, Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Dalam Kaum, Sambas, Telp. 0562-392738. Biro Sanggau: M Khusyairi, Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sanggau. Biro Landak: A Sutarjo, Jl. Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal 2 Ngabang. Biro Kayong Utara: Kamiriludin, Jl. Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana. Biro Ketapang: Jaidi Chandra. Biro Sekadau: Abdu Syukri. Biro Kapuas Hulu: Arman Khairiadi, Jl. M Yasin, Putussibau Utara No 3, Telp. 0567-22877. Biro Melawi: Sukartaji, Jl Juang Nanga Pinoh Telp. 0568-22069. Biro Sintang: Suhardin. Keuangan: Nurbani (Manajer), Julianovita. Umum/Administrasi: Adidharma Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828. Tarif iklan per milimeter kolom Hitam putih: 8.000,00. Spot color: 10.500,00. Full color: 15.000,00. Iklan baris: 5.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris) Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) Bank Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas Bank Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas a/n PT Kapuas Media Utama Press

Percetakan PT Akcaya Pariwara,Jalan Adisucipto,Kubu Raya (Isi di luar tanggung jawab percetakan)

KURSI RAKYAT k

tu un

Menaikkan Harga Jangan Jadi Kebiasaan di Tengah Kebocoran Prabowo: Subsidi BBM Boleh Dicabut, Tapi Diganti Transportasi Gratis

RAKYAT KALBAR Jumat, 31 Mei 2013

Isu Mega Pensiun Nyapres untuk Dongkrak Citra? J AKARTA . Apa yang dilakukan PDI Perjuangan sekarang, dengan mewacanakan regenerasi pencapresan dari Megawati Soekarnoputri ke tangan kader muda, mirip apa yang sedang dilakukan oleh Partai Demokrat dalam wacana konvensi kandidat capres. Bedanya, Demokrat bermain-main dengan wacana konvensi untuk menyelamatkan muka dari kejatuhan elektabilitas dan kasuskasus korupsi. Itu mirip wacana konvensi yang dicetuskan Demokrat. Menggiring sentimen positif pada kedua partai. Citra PDIP menguat sebagai partai modern pro perubahan. Mau tidak mau itu jadi pencitraan, kata analis politik, Umar S. Bakry, kepada Rakyat Merdeka Online, Kamis (30/5). Umar berharap, isu regenerasi di tubuh PDIP yang dilontarkan oleh Puan Maharani (Ketua DPP), bukan cuma omong kosong. Cara mengukurnya adalah dengan melihat sejauh apa partai banteng moncong putih itu menyiapkan kader mudanya masuk ke kancah politik nasional.

Politik itu adalah the art of possibility. Maka peluang masih 50:50. Ada persaingan di internal PDIP sendiri siapa yang layak dimajukan sebagai capres. Apakah tetap Bu Mega atau orang muda. Di situ ada pertarungan yang akan jadi realitas, ucap Direktur Eksekutif Lembaga Survei Nasional ini. Realitasnya, lanjut Umar, keberanian PDIP melontarkan isu regenerasi tidak lepas dari kehadiran Joko Widodo. Gubernur DKI yang juga mantan Walikota Solo itu mendongkrak PDIP dalam berbagai hasil survei. Sekarang PDIP meroket karena faktor Jokowi paling dominan. Kalau ada pertanyaan, kenapa Anda memilih PDIP, paling banyak di antara mereka jawabannya karena ﬁgur Jokowi, terangnya. Dia tak menutup kemungkinan Megawati tetap ngotot nyapres di Pilpres dan menarik Jokowi sebagai pendampingnya. Sekarang siapapun yang berpasangan dengan Jokowi pasti menang. Kalau Mega masih mau jadi presiden, pilihannya cuma Jokowi, pungkasnya. (Rmol)

Demokrat Buka Ruang Koalisi Untuk PDIP

ILUSTRASI

JAKARTA. Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mendesak pemerintah menekan kebocoran penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi. Itu mesti dilakukan untuk mencegah kenaikan harga BBM sebagai kebijakan yang jadi kebiasaan. Harus dipikirkan bagaimana keputusan tersebut tidak menjadi kebiasaan, ujar Mustolihin Madjid Ketua Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU), dalam rilisnya, Kamis (30/5). Mustolihin mengatakan, kenaikan harga BBM secara langsung dan tak langsung pasti berimbas ke kalangan usahawan, baik kelas mikro, kecil, menengah, dan besar, mengingat keputusan tersebut dapat dipastikan mempengaruhi harga sejumlah kebutuhan. Dia meminta pemerintah hitung ulang dengan tepat, berapa produksi minyak Indonesia dan berapa total kebutuhan

masyarakat. Jika tidak terjadi kebocoran, saya masih yakin produksi minyak mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri. Yang menyebabkan kuota jebol itu bukan hanya serapan di masyarakat, tapi juga kebocoran di sana sini, tegas Mustolihin. Terpisah, Ketua Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Prabowo Subianto, mengatakan, pencabutan subsidi BBM boleh dilakukan pemerintah dengan catatan rakyat miskin tidak dirugikan. Menurutnya, jika subsidi dicabut maka secara otomatis negara punya uang tunai yang banyak. Uang tersebut sebaiknya digunakan untuk membeli alat transportasi massal demi membantu rakyat. Kalau cabut subsidi kita punya uang kas. Ini bisa untuk beli bus, tegas Prabowo usai menyampaikan ceramahnya tentang Srategi Besar Pembangunan Bangsa: Membangun

Kembali Indonesia Raya Berdasarkan Konstitusi yang dipaparkan dalam seminar nasional memperingati Hari Kebangkitan Nasional di Ruang Puri Agung, Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis (30/5). Ia mencontohkan Thailand yang memiliki sistem transportasi massal yang baik. Di sana, semua bus yang tidak dilengkapi dengan pendingin ruangan atau AC, digratiskan. Sementara di Amerika Serikat, orang miskin mendapat kartu bebas biaya naik angkutan umum. Menurut Prabowo, pemberian layanan transportasi massal yang gratis dan berkualitas itu hanya salah satu bentuk untuk meringankan beban ekonomi orang miskin. Rakyat miskin tidak perlu menggunakan kendaraan pribadi untuk seharihari. Jangan sampai pencabutan subsidi memberatkan hidup rakyat miskin, tegas Prabowo. (Rmol)

BIG

PROMO IDACHI SPORTS IDACHI SPORTS PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS

Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak FS 1022 (NEW) MAGNETIC BIKE

FS 729-4 (4-FUNGSI) TREADMIL MANUAL

Hanya

TREADMIL MOTORIZED

FS 4600 B (NEW)

FS SHAPER

TREADMIL MOTORIZED

Hanya

3.788 Ribu

FS 728-6 TREADMILL (6 FUNGSI) Hanya

1.188 Ribu

9.388 Ribu

8.888 Ribu

Hanya

6.588 Ribu

3.988 Ribu

Tgl 29 Mei S/d 4 Juni2013

FS 802 (NEW) NEW ORBITRACK

Hanya

2.588 Ribu

FS 242 A+M (NEW)

FS 4000 P (NEW)

disc up to Persen

4.188 Ribu

CUCI G AN GUD

FS 803 (NEW) HOME GYM

FS 662 PLATINUM BIKE

ASCEND BODY (NEW) Hanya

Hanya

FS 1330 D (NEW) TREADMIL MANUAL Hanya

888 Ribu

Hanya

2.088 Ribu

5.288 Ribu

2.688 Ribu

Cocok Untuk : Fitness Centre, Hotel, Apartemen Dan Lain-lain Melayani : Grosir dan Eceran LOKAL RT HARGA BARAN G OBR AL P O IM G Pesan Antar : Dalam dan Luar Kota N A BAR OKAL H ARGA L (Khusus Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

BURUAN !!! STOCK TERBATAS KESEHATAN ADALAH HARTA YANG PALING UTAMA PEMBELIAN DI ATAS 3,5 JUTA BONUS DOLPHIN MASSAGER

SMS 087818322288

GARANSI: SPAREPARTS 1 TAHUN SERVICE LONG LIFE

J AKARTA . Politik merupakan seni untuk mewujudkan kemungkinan. Koalisi antara dua kekuatan politik besar yang selama ini berseberangan, Partai Demokrat dan PDI Perjuangan, pun merupakan keniscayaan. Seperti dikatakan Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Nurhayati Ali Assegaf, di gedung DPR, Senayan, Jakarta (Kamis, 30/5). Mungkin saja kita membuka komunikasi, kata Nurhayati. Tidak hanya dengan PDIP, Partai Demokrat saat ini terus melakukan pendekatan dengan semua parpol yang sudah disahkan menjadi peserta Pemilu 2014. Meski belum memutuskan akan berkoalisi dengan partai mana, Demokrat terbuka dengan semua kemungkinan. Partai Demokrat ingin nanti setelah ada pemilihan legislatif kita lihat di mana arahnya, tapi kan komunikasi itu terus terjalin, ungkap anggota Komisi I DPR ini. Sebelumnya, politisi senior PDI Perjuangan, Tauﬁq Kiemas, akan mempertimbangkan bila dirinya diundang untuk menjadi peserta konvensi Partai Demokrat dalam menjaring calon presiden 2014. (Rmol)

Nurhayati Ali Assegaf

Kaum Muda atau Militer Dianggap Cocok Dampingi Ical JAKARTA. Wakil Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Golkar Bidang Hukum dan HAM, Ricky Rachmadi, menilai pasangan Calon Presiden Aburizal Bakrie (ARB) pada Pemilu 2014 mendatang, lebih tepat dari golongan muda atau yang memiliki latar belakang militer. Alasannya, sosok muda diperlukan demi menjawab regenerasi kepemimpinan nasional. Sementara proﬁl berlatar belakang militer demi menyelaraskan dan menyerasikan antara sipil dan militer. Jadi pilihan strategis pendamping ARB pada Pilpres 2014 nanti adalah orang muda atau militer, ujarnya di Jakarta, Rabu (29/5). Sayangnya Ricky belum bersedia menyebut siapa kira-kira nama bakal calon wakil presiden yang nantinya mendampingi ARB. Ia hanya menyebut sejumlah nama yang muncul saat ini cukup memiliki kriteria. Baik itu Puan Maharani, Gita Wirjawan, Jumhur Hidayat, Anies Baswedan, Yeni

Wahid, maupun dari militer mantan Kepala Staf TNI AD, Jenderal TNI (Purn) Pramono Edhie Wibowo. Tentu saja nama-nama itu terbilang layak di tingkat nasional, dan sejauh dapat memenuhi kriteria, saya kira akan sangat pantas dipertimbangkan sebagai cawapresnya ARB, katanya. Ricky menilai wacana orang muda sebagai calon pemimpin bangsa ke depan harus terus didorong. Karena itu terhadap tokoh-tokoh muda yang hendak ditampilkan, perlu menggalang poros elit dengan pimpinan partai politik. Selain itu akar dukungan dari masyarakat luas juga tidak boleh disederhanakan, guna meningkatkan posisi tawar atas kelayakannya. Ini dibutuhkan karena semangat regenerasi kepemimpinan bangsa terhadap kaum muda, jelas akan didasarkan aspek pengakuan publik, popularitas, kapabilitas, integritas, pengalaman dan kiprah yang memadai dalam mengatasi permasalahan bangsa, pungkasnya. (jpnn)

Sistem Pemilu Buruk Lahirkan Pemimpin Tak Bermutu JAKARTA. Sistem pemilihan umum kembali menuai kritikan. Sistem Pemilu yang yang tidak tegas mengatur syarat calon kepala daerah, anggota dewan dan presiden, justru hanya akan menghasilkan pemimpin tak bermutu. Hal itu tidak lepas dari keterpilihan berdasarkan jumlah suara terbanyak. Kalau modal yang dikeluarkan banyak, maka namanya akan populer, kata pengamat politik UI Arbi Sanit di Jakarta, Kamis (30/5). Dia mengatakan, UU yang ada, tidak mempersyaratkan bagi orang yang akan maju menjadi calon. Sehingga, dia menilai UU yang ada telah membodohi masyarakat. Kalau saja UU Pemilu bagus, Arbi mengatakan pasti akan mengkombinasikan popularitas, suara terbanyak dan kapabilitas para calon. Syarat yang ditetapkan juga jangan hanya administratif, namun juga kemampuan, ujar Arbi. Namun dia menyesalkan, sebab itu tidak dijadikan syarat yang harus dipenuhi dalam UU. Selain itu, Komisi Pemilihan Umum tidak melakukan veriﬁkasi atas hal tersebut. Dalam kondisi seperti itu, maka orang yang mencalonkan diri dan bisa menang hanya karena mengandalkan popularitas. Makanya banyak orang-orang yang keblinger ingin maju menjadi pemimpin, kritik Arbi. Dia menyebut seperti kyai, dosen, pengusaha, artis dan mereka yang merasa terkenal dan banyak penggemar, ramai-ramai mencalonkan diri. Namun yang lebih bahaya adalah orang yang tidak dikenal masyarakat, namun memiliki uang. Dengan uangnya itu, mereka, kata Arbi

lagi, bisa membayar orang-orang agar mendukungnya. Dia juga tidak akan segan-segan mengiklankan dirinya secara besar-besaran. Orang semacam itu bisa mempopulerkan diri karena uang yang dimilikinya bisa untuk membayar kampanye pencitraan. Dia menegaskan, calon pemimpin yang rajin mencitrakan dirinya agar populer, sebenarnya tidak berguna bagi masyarakat. Sebab, popularitas itu hanya menguntungkan dirinya sendiri. Padahal, sistem pemilu yang tidak fair seperti selama ini, hanya akan membodohi masyarakat. Trend ini sudah terbukti, dimana orang yang terpilih justru orang-orang yang tidak mampu bekerja, katanya. Arbi menambahkan, pemilu juga hanya akan menguntungkan orang-orang yang punya partai politik, uang dan popularitas. Padahal, popularitas dengan kepabilitas merupakan dua hal yang berbeda dan tidak bisa disamakan karena memang tidak ada korelasinya. Sebab, kata Arbi, kapabilitas calon pemimpin bukan karena soal dikenal, namun merupakan kemampuan melakukan tugas. Selain itu, popularitas tidak bisa dikaitkan dengan kapabilitas. Karena, UU memang tidak mempersyaratkan bagi orang yang akan maju menjadi calon. Namun dia tak sependapat bila kekecewaan publik terhadap pemimpin atau parpol, terlihat dari tingginya angka golput. Sebab banyaknya masyarakat yang tidak memilih, lebih disebabkan karena mereka tidak suka dan merasa tidak punya harapan. Tapi mereka tidak memiliki konsep bagaimana menilai calon, tutup Arbi. (Rmol)

RAKYAT KALBAR Jumat, 31 Mei 2013

SAMBUNGAN

Ngarep Divonis ..................................................................................................................dari halaman1 Tahanan Berciuman...................................................dari halaman1 9 tahun. Namun, sebelum persidangan, mereka mengharap bebas atau setidaknya vonis ringan. Zulkarnaen, eks anggota Komisi VIII DPR RI, dan Dendy terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan suap, terkait pengurusan anggaran pengadaan IT laboratorium komputer dan pengadaan Alquran, tahun anggaran 20112012, di kementerian agama. Hukuman ini, lebih berat dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum ( JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sebelumnya, Zulkarnaen dituntut 12 tahun, sementara Dendy 9 tahun penjara. Menyatakan terdakwa I dan II terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersam-sama yang merupakan gabungan perbuatan, kata Ketua Majelis hakim, Afian Tara, ketika membacakan amar putusan di pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (30/5). Dalam menjatuhkan putusannya, Hakim mempertimbangkan hal-hal memberatkan terdakwa. Diantaranya, perbuatan yang dilakukan terdakwa telah mencoreng umat Islam dan menghambat umat Islam untuk beribadah serta menciderai perasaan umat Islam. Kedua terdakwa tidak mendukung upaya pemerintah yang sedang giat-giat memberantas korupsi serta dianggap merenggut hak sosial, dan hak masyarakat. Terdakwa tidak mengakui perbuatannya, sambungnya. Sementara, untuk hal yang meringankan, hakim cuma menilai Zulkarnaen dan Dendy sopan selama persidangan, belum pernah dihukum dan memiliki tanggungan keluarga.

Zulkarnaen dan Dendy terbukt i menerima uang Rp 11,49 miliar dalam proyek pengadaan Alquran 2011 dan 2012, termasuk proyek laboratorium komputer u n t u k M Ts t a h u n 2 0 1 1 . Duit ini, kata hakim, diberikan sebagai imbalan dari rekanan terkait proses pembahasan anggaran untuk Kemenag dan mengupayakan perusahaan pemenang lelang proyek. Dendy telah memanfaatkan kekuasaan ayahnya, Zulkarnaen Djabar, selaku anggota DPR untuk mencari keuntungan pribadi. Karenanya, perbuatan keduanya telah mencederai dan mencoreng lembaga DPR RI dan lembaga Kementerian Agama RI sehingga mengurangi tingkat kepercayaan terhadap kedua lembaga itu. Hakim anggota, Antonius Widijantono, menyebut Zulkarnaen, Dendy dan Fahd El Fouz telah mengintervensi pejabat Kemenag untuk memenangkan PT Batu Karya Mas menjadi pemenang pekerjaan pengadaan laboratorium komputer MTs, PT Adhi Aksara Abadi Indonesia sebagai pemenang pengadaan Alquran 2011. Ketiganya juga mengintervensi pejabat Kemenag untuk memenangkan PT Sinergi Pustaka Indonesia dalam lelang pekerjaan pengadaan Alquran tahun 2011. Kedua terdakwa divonis melanggar pasal pasal 12 huruf b juncto pasal 18 UU No 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU No 20 tahun 2001 juncto pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP juncto pasal 65 KUHP. Selain pidana penjara, bapak dan anak itu juga diwajibkan

membayar denda masing-masing Rp 300 Juta. Tak hanya itu, keduanya juga diwajibkan membayar uang pengganti masing senilai Rp5,7miliar atau total Rp11,4 miliar, yang berasal dari nilai kerugian Negara berdasarkan pasal 18 itu. Rangkaian menerima komitmen fee Rp 14,390 miliar dari Abdul Kadir Alaydrus karena terdakwa I berhasil memperjuangkan dan menyetujui APBNP Kementerian Agama yang di dalamnya termasuk anggaran kitab suci Alquran dan anggaran laboratorium, kata hakim. Pengacara Mengharap Vonis Ringan Kuasa hukum keduanya, sebelum persidangan, mengharap vonis ringan dari majelis hakim. Kami berharap keduanya dibebaskan atau onslag atau setidak-tidaknya mendapatkan hukuman yang seringan-ringannya (ex aquo et bono), pinta kuasa hukum, Erman Umar, di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (30/5). Menurut Erman, tidak ada satu pun bukti maupun saksi yang dihadirkan JPU KPK, mendekati kebenaran materil. Apalagi, kata Erman, menyangkut dugaan Zulkarnaen Djabar menjual pengaruhnya sebagai anggota DPR ke Kementerian Agama. Ketentuan memperdagangkan pengaruh belum diatur di UU, Kata Erman, sembari menambahkan unsur menerima suap kliennya tidak terbukti. Khusus untuk Dendy Prasetya, Erman berpendapat bahwa Jaksa KPK salah dalam membuat konstruksi dakwaan. Alasannya, berdasarkan UU Tipikor seperti tertuang dalam Pasal 12, Pasal 5 dan Pasal 11 untuk pejabat negara atau pe-

nyelenggara negara. Sedangkan Dendy swasta, imbuhnya. Dua Terdakwa Ajukan Banding Zulkarnaen Djabar memutuskan untuk melawan vonis yang dijatuhkan majelis hakim Tipikor Jakarta. Dia berniat mengajukan banding. Saya merasa tidak menerima dan tidak sependapat dengan vonis hakim dan saya putuskan banding, kata Zulkarnaen saat diminta tanggapan atas vonis yang diterimanya dari hakim dalam persidangan di pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (30/5) malam. Dia merasa ada muatan politis di kasusnya. Anggota Komisi VIII DPR nonaktif dari Golkar itu merasa dizalimi dan menyatakan akan banding. Bagaimana ada pasal tersangka jika saksi belum diperiksa. 18 Dari 19 saksi diperiksa setelah saya dinyatakan sebagai tersangka. Saya berharap pengadilan ini benteng keadilan, menghukum yang bersalah dan membebaskan yang tidak bersalah. Akan saya perjuangkan semua upaya hukum, kata Zulkarnaen. Anaknya, Dendy Prasetya juga memutuskan untuk mengajukan banding. Dia tak sepakat dengan vonis majelis hakim yang diketuai oleh Afiantara tersebut. Saya merasa tidak sependapat dengan apa yang diputuskan hakim, maka saya dan ayah saya menyatakan banding, tekan Dendy. Sementara JPU KPK, yang diketuai oleh KMS Roni, masih mempertimbangkan untuk ajukan banding. Kami masih pikir-pikir yang mulia, kata Jaksa. Re-editing : Mohamad iQbaL

Kemana Pemalsu .............................................................................................................dari halaman1 anggaran proyek pengadaan Alquran dan IT Lab Komputer, Zulkarnaen Djabar dan Dendy Prasetya, Erman Umar saat berbincang di pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (30/5). Fahd sebag ai yang mengatur dan perannya lebih besar dari klien saya, malah tidak kena, kata Erman. Menurutnya, KPK sepert i menutup mata atas keterlibatan putra almarhum pendangdut A Rafiq itu pada kasus Alquran. Padahal Fahd,

terungkap dalam sidang, sebagai orang yang memalsukan nama Menteri Agama Suryadharma Ali (SDA) guna mendesak panitia lelang mengumumkan pemenang tender. Semua atas printah Fahd, dan terbukti di fakta persidangan termasuk dikatakan oleh pihak pengusaha, bahwa yang mengatur adalah Fahd, dan yang nego adalah Fahd, tekan Erman. Fahd, diindikasikan sebagai benang merah atas dugaan

keterlibatan Wakil Ketua DPR, Priyo Budi Santoso, dalam kasus ini. Pasalnya, Fahd lah pihak yang menulis dalam secarik memo, adanya fee untuk Priyo Budi. Nama Priyo disebut-sebut mendapat jatah dari proyek Alquran tersebut. Terungkap dalam persidangan, bahwa Priyo Budi Santoso direncanakan menerima 4,5 persen dari dua proyek, yakni pengadaan Alquran dan pengadaan laboratorium komputer di Mts

tahun anggaran 2011. Dalam pengadaan Alquran dia dijanjikan mendapatkan fee 3,5 persen dari total nilai proyek Rp 22 milliar. Sementara, di pengadaan laboratorium sebesar O,5 persen dari Rp 31,2 miliar. Setakat ini, Priyo telah membantah dan menyerahkan semua kepada KPK. Sementara, KPK menunggu hasil sidang. Re-editing : Mohamad iQbaL

Laporkan Korupsi ..........................................................................................................dari halaman1 di kantornya, Kamis (30/5). Kedatangan secara tiba-tiba Mendikbud ke kantor KPK dipastikan untuk melaporkan dugaan penyimpangan yang terjadi di kementeriannya. Pak Menteri datang ke KPK justru menyampaikan hasil adanya dugaan penyimpangan di lingkungan Wamen (wakil menteri), jelas Johan Budi. Dug aan penyeleweng an yang disampaikan M Nuh hasil pemeriksaan inspektorat jenderal (Itjen) Kemendikbud. Pak Menteri meminta KPK segera lakukan analisis terhadap kasus dan laporannya, sambung Johan. KPK tentu akan melakukan telaah seperti yang dilakukan terhadap kasus-kasus lain. Johan tegaskan, komisi anti rasuah bekerja cepat lambat bukan karena pelapornya seorang menteri atau bukan. Tapi berdasarkan isi yang dilaporkan. Pak Menteri sudah meminta hasil analisa kasus laporannya, karena ini sudah terlalu ramai dibicarakan, papar Johan. KPK akan langsung menindaklanjuti laporan indikasi tindak pidana korupsi yang

disampaikan Nuh. Proses telaah dilakukan untuk menentukan apakah laporan tersebut ditindaklanjuti ke tahap penyelidikan atau tidak. Sebag aimana diketahui, Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Haryono Umar menyatakan ada dugaan berbagai penyimpangan dalam penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Perubahan 2012 di Direktorat Jenderal Kebudayaan. Memang ada indikasi korupsi yang cukup besar, itu diketahui dari hasil investigasi kita, ujar Haryono belum lama ini. Informasinya, jumlah yang dikorupsi mencapai Rp700 miliar. Informasi lain, korupsi terjadi dalam banyak kegiatan di Kemendikbud bidang kebudayaan yang dikelola oleh Event Organizer (EO). Kemendikbud belum lama ini juga diterpa badai masalah saat Ujian Nasional (UN) berlangsung. PT Ghalia Indonesia Printing yang merupakan pemenang tender dalam memperbanyak naskah UN tidak menyelesaikan tugasnya, sehingga mengakibatkan ke-

munduran jadwal UN di 11 provinsi. Hasil laporan investigasi awal sudah diserahkan ke Mendikbud M Nuh, namun isi laporan itu belum diungkap ke publik. Tindak Lanjuti Temuan Itjen Kemendikbud! KPK didorong menindaklanjuti hasil investigasi Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemendikbud terkait dugaan korupsi dana program-program pendidikan dan kebudayaan. Pengamat pendidikan Darmaningtyas mendorong peran Itjen Kemendikbud untuk mengusut kasus korupsi di dunia pendidikan, salah satunya seperti yang diungkap, dugaan korupsi dana ujian nasional (UN) 2013. Kalau ada korupsi harus difollow up, terutama UN. Kalau misalnya benar ada korupsi harus didorong, terlepas nanti dalam penyelidikan itu ada korupsi atau tidak, ungkap Darmaningtyas saat dihubungi wartawan, Kamis, (30/5). Darmaningtyas menambahkan, laporan hasil investigasi Itjen tidak boleh dipeties-kan. Itu yang harus tindak yah KPK. Kalau didiamkan akan

merusak dunia pendidikan, tuturnya. Menurutnya, Itjen merupakan garda depan pemberantasan korupsi di instansi pemerintah yang berfungsi menyelenggarakan pengawasan dan pemeriksaan pelaksanaan kegiatan administrasi umum, keuangan dan kinerja. Sebelumnya diketahui, Inspektorat Jenderal Kemendikbud telah memberikan rekomendasi tentang investigasi kekacauan UN. Irjen Kemendikbud Haryono Umar mengungkapkan hasil investigasi berisi tentang fakta-fakta lapangan yang sudah terekam oleh publik. Tetapi ada juga yang rahasia, dan biar disampaikan sendiri oleh Mendikbud, katanya. Haryono kecewa dengan pelaksanaan UN, karena jauhjauh hari sebelum pelaksanaan tender UN dia sudah menyurati panitia supaya berhati-hati. Termasuk meng ing atkan jangan sampai ada korupsi. Jangan sampai spesifikasi kertas LJK dikurangi, harus seratus gram, katanya. Editor: Hamka Saptono

dan prasarana, tapi buruk dari segi etika moral dan tata kramanya, tegasnya. Azlaini mengungkapkan kebobrokan keseharian di Rutan Pontianak itu dalam pemaparan hasil supervise pelayanan publik oleh Ombudsman RI, di Hotel Mercure, kemarin. Menurut Azlaini, Rutan Pontianak sudah dijadikan seperti hotel sehingga tidak diragukan lagi kalau pelanggaran dalam lembaga pembinaan malah menjadi termasuk tindak pidana Narkoba. Orang di Rutan itu kan artinya kebebasnnya dikekang, itu merupakan resiko dari perbuatan mereka. Ini malah tahanan itu diberi kebebasan untuk melakukan hal-hal seperti berciuman dan sebagainya. Rutan itu sudah layaknya hotel yang bisa dibayar dengan hanya Rp100 ribu per malam. Nah, ini kan sangat miris kita melihat hal seperti itu, ungkapnya. Hj. Azlaini mengecam keras Kepala Rutan Pontianak yang tidak melakukan kontrol terhadap para jajarannya yang bertugas mengawasi tahanan. Saya juga tidak mengerti kalau Kepala Rutan ndak tahu apa yang terjadi di belakang tembok Rutan. Rutan itu kan tidak terlalu besar, tidak seluas Kecamatan, mungkin hanya lima kali dari luas pekarangan rumah saya. Masa tidak tahu apa yang terjadi, ungkapnya dengan nada kesal. Hj. Azlaini juga menilai bahwa masih lemahnya pengawasan oleh para petugas di Rutan Kelas II A Pontianak itu. Menurutnya, kondisi itu sangat berpotensi untuk tindakan kejahatan transaksi

narkoba di dalam Rutan. Saya melihat ya, waktu saya masuk bawa tas gitu, nggak ada diperiksa secara teliti apa yang saya bawa. Cuma ditengok-tengok begitu aja. Hal seperti itu sangat rentan terjadi teransaksi barang-barang seperti Narkoba dan sebagainya, ujarnya. Pimpinan Lebih Suka Mengelak Sedikitnya sembilan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) atau unit kerja di lingkungan Pemerintahan Kota Pontianak dan Pemprov Kalbar serta Kantor Kementerian mengikuti pemaparan tersebut. Sayangnya, Ombudsman RI tidak lugas menyebut kinerja delapan instansi lainnya yang sangat tidak memuaskan bahkan mengecewakan masyarakat, secara spesiďŹ k, hingga yang melayani masyarakat secara baik. Hanya saja diakui Azlaini, di Kantor Imigrasi Pontianak percaloan sudah jangan disebut atau tak asing lagi. Sementara Kantor Pertanahan Kota Pontianak, Kantor Bersama Samsat Kota Pontianak, dan RSUD Dr Soedarso, memberikan pelayanan yang tidak memuaskan. Instansi yang juga disupervisi Ombudsman adalah Satlantas Polresta Pontianak, Kantor Urusan Agama Kecamatan Pontianak Kota, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Pontianak serta Badan Perizinan Terpadu Kota Pontianak. Dari hasil temuan kita seperti yang sudah dijawab oleh Kepala Instansi atau unit kerja tadi, itu mereka mengelak dengan temuan kita di lapangan, ujar Azlaini. Buruknya kinerja birokrasi dan

laporan asal bapak senang (ABS) diduga masih mewarnai sejumlah instansi yang tak gampang berobah atau merobah diri. Ada kategori sebagai pimpinan, pengawasan kebawah itu tidak efektif. Ada yang tidak tahu, ada yang tahu tapi mencoba mengelak dari fakta yang sebenarnya, tegas Azlaini Enam Bulan Sekali Sementara itu, Walikota Pontianak Sutarmidji,SH.M.Hum menyambut baik apa yang sudah dilakukan oleh Ombudsman RI di Kota Pontianak. Supervisi ini kalau kita melihat bagus. Apa yang harus kita benahi, karena layanan publik itu kalau tidak mengikuti trend kebutuhan masyarakat yang diberi pelayanan, maka dia akan selalu tertinggal, ujar Sutarmidji. Namun Wali Kota mengatakan, keluhan-keluhan ini bukan berarti pelayanann publik di suatu SKPD atau instansi itu tidak baik. Tapi bisa jadi dia terlambat mengikuti trend kebutuhan yang diberi pelayanan, tangkisnya membela pimpinan dan jajaran SKPD. Hanya saja, Sutarmidji mengakui kegiatan supervisi ini harus dilakukan secara intensif untuk memperbaiki kinerja SKPD di lingkungan Pemerintahan Kota Pontianak. Maka supervisi ini perlu dilakukan secara berkala. Kalau perlu setiap enam bulan sekali, supaya kita bisa tahu dan saya senang, ada bahan evaluasi kita untuk perbaikan-perbaikan dalam pelayanan publik, pungkasnya. Reporter: Andreas Editor: Hamka Saptono

Demokrat Minta.............................................................dari halaman1 Ahmad Yani mengatakan, dirinya tidak mempersoalkan pihak-pihak yang menginginkan agar tim itu dibubarkan. Kita tetap jalan terus, kalaupun ada satu dua orang minta berhenti ya kita tahulah siapa itu. Orangnya kan yang lucu-lucu juga, ujarnya di gedung DPR, Senayan Jakarta, Kamis (30/5). Yani menengarai, dilansir Rakyat Merdeka Online, ada upaya penyimpangan dilakukan pihak-pihak tertentu agar aktor intelektual pemberian bailout Century yang merugikan negara Rp 6,7 triliun tidak tersentuh proses hukum. Yakni, berubahnya fungsi pemberian dalam Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek (FPJP) kepada Bank Century menjadi hanya fungsi pengawasan saja. Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu membantah, bila dikatakan Timwas Century hanya mencari panggung dalam upayanya memanggil pihak-pihak yang diduga mengetahui proses pemberian FPJP. Bukan mencampuri urusan penyidikan di KPK. Siapa bilang kita cari panggung, ngapain juga. Kita minta proggres report, konstruksi hukumnya, bukan minta BAP (Berita Acara Penyidikan), katanya. Sepanjang proses hukum ini tidak jalan maka akan tetap ada Timwas, demikian Yani. Sebelumnya, politisi Partai Demokrat yang juga anggota Timwas, Sutan Bhatoegana mengatakan, keberadaan tim itu sudah melenceng dari fungsi peng awasan skandal bailout Bank Century. Sudah melenceng, sudah jadi ajang sensasi orang-orang saja ini untuk ngetop. Apa yang didapat. Timwas itu kan untuk mengawasi sebenarnya, kalau ada novum boleh, kata Sutan di gedung DPR, Senayan Jakarta, Kamis (30/5). Menurutnya, Timwas tidak perlu lagi meminta keterangan dari pihak-pihak terkait pemberian bailout Bank Century. Lantaran, semua bukti dan data sudah lengkap dimiliki oleh

Komisi Pemberantasan Korupsi. Kemarin rapat tiap minggu sudah kosong, materinya apa, tidak ada lagi. Panggil kapolri, kejaksaan sama saja isinya, ya memang sepi. Jadi, nyari-nyarilah sekarang ini, sama semua itu, kata Sutan. Ketua DPP Bidang Perekonomian Partai Demokrat itu meminta agar kerja Timwas segera disudahi karena tidak ada lagi yang perlu diawasi. Menurutnya, penuntasan skandal bailout Bank Century yang merugikan negara Rp 6,7 triliun dikembalikan lagi ke KPK dan Komisi III DPR selaku mitra kerja. Sudahlah stop saja, kalau menurut saya kembalikan ke Komisi III itu lebih bagus, itu kan mitranya KPK. Komisi III yang mempertanyakan secara detail, yang lain kan ajang bermain. Yang terbaik kembalikan ke Komisi III. Sudahlah kita tunggu di Komisi III, sudah melenceng Timwas itu, jelas Sutan. Tak Ada Dalih KPK Tak Periksa Boediono Terpisah, ada optimisme dari pakar hukum tata negara, Margarito. Dia meyakini Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera memanggil dan memeriksa Wakil Presiden Boediono dalam rangka menuntaskan skandal bail out Bank Century Rp 6,7 triliun. Margarito menjelaskan, tidak ada satu pun dalih yang menyebabkan KPK tidak bisa memeriksa mantan Gubernur Bank Indonesia itu. Landasan hukum positif menghendaki hal tersebut dilakukan. Hukum positif kita tidak menghalangi KPK, bahkan Polisi dan Jaksa memeriksa seseorang yang kebetulan berstatus Wakil Presiden dalam kasus Century, terang Margarito, saat dikonďŹ rmasi wartawan, Kamis (30/5). Dia berpikir positif bahwa sejauh ini Boediono belum kembali diperiksa oleh KPK karena KPK belum menemukan saat yang tepat. Sejauh ini KPK baru satu kali meminta keterangan

Boediono pada 2010 lampau. Saya berpendapat KPK belum ada kebutuhan teknis penyidikan untuk memeriksa Boediono. Saya yakin dengan isyarat Abraham menyusul pemeriksaan Sri Mulyani, KPK akan memeriksa Boediono, terangnya. Saya yakin, dalam waktu dekat Boediono akan diperiksa oleh KPK untuk lebih membuat terang kasus ini, pungkasnya. Abraham Samad Diapit Pocong dan Dikasi Latar CD Pink Raksasa Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) se-Jawa Tengah menagih janji Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Abraham Samad, untuk mengungkap kasus Hambalang dan Century yang selama ini penanganannya disingkirkan oleh kasus-kasus lain. Mereka berdemonstrasi di Jalan Pahlawan Semarang, Kamis (30/1). Unjuk rasa diwarnai dengan pembuatan celana dalam berwarna merah raksasa yang ditujukan untuk Ketua KPK. Celana dalam merah muda ini sebagai simbol karena KPK justru mengurusi kasus yang justru banyak berkaitan dengan para wanita, kata Ketua KAMMI Jawa Tengah, Arief Eka Atmaja. Memang belakangan ini KPK tengah keranjingan mengurus transaksi rekening mencurigakan dari tersangka korupsi kuota impor sapi, Ahmad Fathanah, dengan beberapa perempuan. Ia mengatakan, Abraham Samad telah berjanji menyelesaikan kasus Century saat dilantik dahulu. Kami mendukung KPK, tetapi kami akan tetap kritis terhadap KPK, katanya. Unjuk rasa tersebut juga diisi dengan teatrikal yang menggambarkan keberadaan Ketua KPK dengan latar celana dalam raksasa. Selain itu, Ketua KPK diapit oleh dua pocong yang menggambarkan kasus Hambalang dan Century yang belum juga ditangani KPK. Re-editing : Mohamad iQbaL

SAMBUNGAN

valuta asing Mata Uang

Jual

Beli

9,787.00 12,779.86

Dolar AS Euro Dolar Brunei Ringgit M’sia Pounds Inggris Dolar Hongkong Yen Jepang Dolar Singapura

9,689.00 12,648.02 7,872.12

7,958.20 3,216.76 15,714.01 1,262.63 11,115.28 7,958.20

3,181.42 15,552.78 1,249.97 11,002.73 7,872.12

KOMODITI CPO Inti sawit TBS

Rp. 5.773 /Kg Rp. 2.290 /Kg

3 Tahun 4 Tahun 5 Tahun 6 Tahun 7 Tahun 8 Tahun 9 Tahun 10 Tahun keatas

Rp. 855 Rp. 928 Rp. 998 Rp. 1.025 Rp. 1.062 Rp. 1.096 Rp. 1.125 Rp. 1.163

Karet

Rp. 9.000 /Kg Sumber: Disbun Kalbar

PENERBANGAN Maskapai

No. Penerbangan

Berangkat

Kedatangan

Sriwijaya Air SJ 185

07:00

08:25

Sriwijaya Air SJ 189

09:55

11:20

Sriwijaya Air SJ 187

12:00

13:25

Sriwijaya Air SJ 183

16:20

17:45

Lion air

JT 711

07:10

08:40

Lion air

JT 719

09:00

10:30

Lion air

JT 713

11:30

13:00

Lion air

JT 689

13:20

14:50

Lion air

JT 685

15:00

16:30

Lion air

JT 715

16:00

17:30

Lion air

JT 717

20:30

22:00

Garuda Indonesia

GA 0501

06:20

07:45

Garuda Indonesia

GA 0503

08:10

09:35

Garuda Indonesia

GA 0505

11:15

12:40

Garuda Indonesia

GA 0507

15:15

16:40

Garuda Indonesia

GA 0509

16:05

17:30

Garuda Indonesia

GA 0511

17:40

19:05

Garuda Indonesia

GA 0499

18:10

19:35

Bursa Efek Kode LPKR WSKT BMRI MPMX ADRO BBRI MDLN KLBF BSDE LPLI

Harga 1.690 1.030 9.900 1.480 950 9.050 1.070 1.500 1.900 1.170

Selisih 10 20 -300 20 -40 -200 60 -30 -20 190

Frek 5157 4930 4541 3910 3817 3673 3534 3352 3300 3193

Sumber: Bursa Efek Jakarta

Harga Komoditi dan Pakan Ternak di Pontianak Jenis Distributor Eceran Komoditi (Rp) (Rp) DOC Broiler Final Stock 3.750 5.000 Broiler Hidup 19.000 21.000 Ayam Buras Hidup 35.000 40.000 Daging Sapi 85.000 95.000 Daging Babi 45.000 55.000 Karkas Kambing 90.000 100.000 Telur Ayam Ras 19.000 22.000 Pakan Petelur Starter 5.500 5.700 Pakan Petelur Grower 5.400 5.600 Pakan Layer 5.250 5.500 Pakan Pedaging Starter 6.200 6.700 Pakan Pedaging Finisher Kulit Sapi 7.500 Kulit Kambing 20.000

Jumat, 31 Mei 2013

Gerindra Ketar ..................................................................................................................................................................................................dari halaman1 di Komisi III DPR, Desmon Junaidi Mahesa. Setelah pendiri partai, Prabowo Subianto, yang berkomentar, Ketua Umum Gerindra, Suhardi, juga berjanji menindak Desmon. Gerindra, dilansir Rakyat Merdeka Online, akan mengklarifikasi keterlibatannya dalam penerimaan uang di dalam empat kardus yang totalnya mencapai miliaran pemberian Kepala Korlantas Polri (saat itu), Djoko Susilo. Nanti ditanya apakah benar info itu. Tapi untuk sementara dia merasa tidak menerimanya, kata Suhardi usai menghadiri acara seminar di Hotel Sahid, Jakarta, Kamis (30/5). Terlepas dari rencana pangg ilan itu, dia meng aku Gerindra sang at dirug ikan atas pemberitaan tersebut. Dia sadari pemberitaan soal kasus itu akan merusak pencitraan partainya yang anti korupsi. Isu ini sangat merugikan Gerindra karena opini publik bahwa Gerindra korupsi mulai terbentuk di masyarakat, tandasnya. Sebelumnya, Prabowo Subianto sendiri akan memanggil Desmond Junaidi Mahesa untuk mengklarifikasi soal dug aan aliran dana korupsi proyek simulator SIM Korlantas Polri. Te n t u a k a n d i p a n g g i l . A d a mekanisme internal kami. Terlebih itu kan baru pengakuan sepihak, kata Prabowo disela-sela seminar di Hotel Sahid, Jakarta, Kamis (30/5). Lebih lanjut, Ketua Dewan Pembina Gerindra itu mengaku akan mempelajari masalah itu terlebih dahuli. Dan jika ada

bukti Desmond yang duduk sebagai anggota Komisi III DPR itu terlibat, maka akan ada tindakan keras oleh partai. Badan Anggaran (Banggar) DPR RI disebut menerima jatah uang sebanyak empat kardus dari proyek pengadaan drivi n g s i m u l a t o r 2 0 1 0 d i Ko rlantas Mabes Polri. Begitu menurut kesaksian AKBP Tedd y Ru s m a w a n s a a t b e r s a k s i dalam sidang di Peng adilan Tipikor, Jakarta, Selasa (28/5). Dalam kesaksiannya, Ketua Panita Pengadaan proyek simulator 2011, Teddy Rusmawan mengaku diperintahkan oleh Kakorlantas Irjen Pol Djoko Susilo untuk menyerahkan uang s e b a ny a k e m p a t k a r d u s k e pada koordinator Banggar DPR, yaitu Muhammad Nazaruddin. Menurutnya, uang sebanyak empat kardus yang tidak diketahui jumlahnya tersebut diberikan, karena Nazaruddin menagih jatah untuk proyek pengadaan simulator tahun 2010. Selain Nazaruddin, Teddy mengatakan, bahwa dalam pertemuan di restoran bernama Basara juga dihadiri oleh beberapa anggota dewan lainnya, yaitu Wakil Ketua Komisi III DPR RI fraksi Golkar, Aziz Syamsuddin, anggota komisi III DPR RI dari fraksi Golkar Bambang Soesatyo, anggota komisi III DPR RI dari fraksi PDIP Herman Hery, dan anggota komisi III DPR RI dari fraksi Gerindra, Desmond Junaidi Mahesa. Pembelaan datang dari anggota Komisi III lainnya, Ahmad Yani. KPK, dia minta, tak

perlu mendalami pernyataan AKBP Teddy Rusmawan saat memberikan kesaksian di Pengadilan Tipikor Jakarta. Apa yang disampaikan mantan Ketua Panitia Lelang proyek pengadaan Simulator SIM itu berubah-ubah alias tidak konsisten, ujar anggota Komisi I I I D P R R I , A h m a d Ya n i k e pada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (30/5). Politisi PPP ini menenggarai, dengan keterangan yang berbeda saat memberikan kesaksian pertama dengan kedua, maka ada upaya untuk meng arahkan atau menyasar pihak yang sebenarnya tak ikut terlibat. Kalau dia ( Teddy) berubahubah dan itu yang jadi sandaran bagi KPK untuk melacak, berarti ini paket (titipan) dong, kata polit isi PPP itu. Ia mencontohkan, saat pertama kali Teddy bersaksi, dia menyebut beberapa nama yang menerima uang kasus simulator. Tapi, kata Yani, dalam keterangan lain di depan pengadilan, Te d d y t a k m e n y e b u t n a m a . Ini menurut saya, janganjangan paket sesuatu yang digunakan untuk menggiring seseorang. Ini lah kalau pola penegakan hukum oleh KPK, model-model target. Harus dicari, tetapkan tersangka dulu. Nanti digali lagi pendukung-pendukungnya, kata dia. Seharusnya, lanjut Yani, orang yang memberikan keterangan berubah-ubah, keterangannya sulit dipercayai lagi kebenarannya. Apalagi kalau itu di muka pengadilan, nanti bisa dituduh

memberi keterangan palsu. Apa yang disampaikan Teddy tidak bisa, karena dia berubah-ubah. Jangan-jangan dia sendiri sudah tidak tahu lagi apa yang dia omongkan. Orang seperti itu omongannya tidak berkualitas. Dikatakannya, Teddy pernah menyebut nama Benny K Harman, Saan Mustopa, Dasrul Djabar, Pasek Suardika. Tapi saat memberikan keterangan untuk kedua kalinya, nama-nama tersebut hilang. Yang ada justru M. Nazaruddin, Bambang Soesatyo, Azis Syamsuddin, Desmon J Mahesa dan Herman Hery. Menurut Teddy, mereka menerima uang Rp 4 miliar dari dirinya. Ada motif apa di balik itu? Bisa saja kesaksian Teddy itu menguntungkan orang-orang atau partai tertentu. Orang pasti berkesimpulan seperti itu. orang dapat berkesimpulan, orang yang selama ini disebut lalu disembunyikan, kata Yani. Siap Dipanggil Bos Dan Dikonfrontir Tidak hanya dipanggil bosnya di Partai Gerindra, Desmond Junaidi Mahesa juga siap dipanggil KPK. Saya siap diklarifikasi (Prabowo Subianto), termasuk dikonfrontir dengan Djoko Susilo dan Teddy Rusmawan, jelas Desmond, Kamis (3/5). Pernyataan itu disampaikan anggota Komisi III DPR asal Fraksi Partai Gerindra ini, mengaku heran, kenapa Teddy, Ketua Panita Peng adaan proyek simulator memberikan keterang an, dirinya menerima uang berkardus-kardus.

Maunya (Teddy) apa? apa dia panik, ketakutan, stres atau ada pihak yang suruh dia ngomong seperti itu, ujar Desmond. Desmond menceritakan, pertemuan dengan mantan Kakorlantas Irjen Pol Djoko Susilo itu berawal dari dirinya diajak rekannya di Komisi III Herman Hery bertemu dengan Djoko di restoran Basarah, Summitmas, seberang Ratu Plaza, Jalan Jend. Sudirman, Jakara Selatan. Waktu itu saya lagi bersama Herman Hery, di tengah jalan menuju DPR, dia ditelpon oleh Djoko Susilo minta ketemu dan ajak makan, lalu saya diajak (Hery). Sampai di sana (restoran) lalu ketemu Djoko, kita hanya ngobrol sebentar, gak ada bahas proyek apalagi uang, beber Desmond. Masih Kata Desmond, dalam pertemuan yang cuma sebentar itu, dia hanya tiga orang, dia sendiri, Hery dan Djoko. T i d a k a d a A z i z Sy a m s u d d i n dan Bambang Soesatyo seperti yang diceritakan Teddy. Di sana kita hanya salaman, saling tanya kabar, ya pertemuan biasa sesema teman. Apakah ada Teddy saya gak tau, saya tidak melihat dia, atau mungkin dia di ruangan lain. Lalu darimana saya menerima duit? darimana dia menarik benang merahnya? dia seperti memfitnah saya, tandas Desmond sambil menambahkan, kalau pertemuan dirinya dengan Djoko hanya sekali itu. Re-editing : Mohamad iQbaL

Taktik Kotor ................................................dari halaman1 Semoga Tak ...........................................................................dari halaman1 bagi mereka dalam merengkuh kejayaan dalam dunia politik. Sejumlah strategi sudah dipersiapkan agar bisa keluar sebagai pemenang dalam pesta politik ini. Layaknya pertandingan di medan tempur, strategi yang dipersiapkan bermacam-macam. Mulai dari yang baik, hingga strategi yang berupa kampanye hitam untuk menjatuhkan lawan-lawan politiknya. Sejak beberapa bulan terakhir, suasana perang dalam politik ini sudah mulai terasa. Para Parpol mulai saling melancarkan serangan terhadap Parpol yang menjadi lawan-lawannya. Serangan dimaksud tentu saja untuk menjatuhkan kredibilitas lawan politiknya. Tujuan akhirnya tak lain, agar Parpol yang menjadi lawan politik tersebut tidak mendapatkan kemenangan dalam Pemilu mendatang. Isu untuk menyerang lawan-lawan politik sangat beragam. Mulai dari keterlibatan dalam berbagai kasus korupsi, kasus amoral, hingga kasuskasus lainnya yang bertujuan untuk menjatuhkan elektabilitas parpol

tersebut. Padahal parpolnya sendiri belum tentu bersih. Jangan-jangan seperti kata pepatah menepuk air di dulang, tepercik muka sendiri Terlepas isu itu benar atau isapan jempol belaka, masyarakat pemilih sebagai obyek politik harus bisa memilah mana yang benar dan mana yang salah. Hal ini penting agar dalam Pemilu mendatang masyarakat tidak salah mengamanahkan hak politik mereka. Namun dibalik itu semua, perang politik antara parpol memang sangat dibuthkan. Soalnya ada juga dampak positif dari perang politik tersebut, terutama dalam penegakan supremasi hukum di negeri ini. Dalam perang politik biasanya parpol saling membuka kebobrokan masing-masing Parpol, misalnya ada keterlibatan kader parpol dalam masalah korupsi atau kasus hukum lainnya. Dengan begitu, otomatis pekerjaan aparat penegak hukum bisa lebih ringan karena tanpa harus terlalu repot menyelidiki, parpolparpol itu sudah saling membuka rahasianya masing-masing. (Abdu Syukri)

Sumber: Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar

Bisnis dan .....................................................................................................................................dari halaman1 Menurut Tjandra, FCTC adalah kesepakatan tingkat dunia dan sudah diterima seluruh anggota WHO pada tahun 2003. Kini ada 176 negara sudah ikut FCTC sepenuhnya, ada 9 negara sudah menandatangani tapi belum meratiﬁkasi/aksesi. Sementara itu, tinggal 9 negara di dunia yang belum menandatangani dan belum meaksesi/ratiﬁkasi, termasuk Indonesia, bersama Andora, Dominika, Eritrea, Liechtestein, Malawi, Somalia, Tajkistan dan Zimbabwe. Dijelaskannya, FCTC mengatur masalah rokok baik dari sudut supply maupun demand. Sasaran FCTC membentuk agenda global bagi regulasi tembakau, dengan tujuan mengurangi inisiasi penggunaan tembakau dan mendorong penghentian merokok, tegasnya, dilansir Rakyat Merdeka Online. Ketentuan-ketentuan FCTC dibagi menjadi langkah-langah mengurangi permintaan atas produk tembakau dan langkah-langkah untuk mengurangi pasokan produk tembakau. Sementara, Ketua Tobacco Control Support Center-Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (TCSC-IAKMI), Kartono Mohamad, mengatakan sudah saatnya Indonesia melarang kegiatan promosi dan iklan yang berkaitan dengan produk tembakau seperti rokok. Kartono mencatat dalam sepuluh tahun terakhir penjualan rokok di masyarakat meningkat mencapai 300 miliar batang setiap tahun. Dan, sepanjang sepuluh tahun itu pula, pertumbuhan perokok usia muda makin meningkat menjadi 32 persen. Maka, tak heran jika fenomena bayi perokok muncul di Indonesia dan menjadi sorotan dunia. Masyarakat usia muda, menurut Kartono, sudah lama disasar industri rokok. Pasalnya, kelompok usia tersebut berpotensi besar menjadi pelanggan rokok di masa depan. Dengan begitu, eksistensi industri

RAKYAT KALBAR

rokok bakal terjamin keberlangsungannya. Hal itu terlihat dari pernyataan resmi perusahaan rokok multinasional asal Amerika Serikat (AS). Kartono melihat industri rokok di negara lain cenderung terbuka membeberkan strateginya memasarkan rokok, sekalipun yang disasar para remaja. Sayangnya, keterbukaan itu tak berlaku pada industri rokok yang beroperasi di Indonesia. Parahnya, peraturan perundangundangan yang ada di Indonesia tidak tegas melarang promosi, iklan, CSR dan strategi pemasaran lainnya yang dilakukan industri rokok. Oleh karenanya, mengacu negara tetangga di kawasan regional, Indonesia jauh tertinggal dalam menerbitkan regulasi untuk melarang industri rokok beriklan. Ia mencontohkan salah satu negara produsen rokok terbesar di dunia, China, menerbitkan peraturan yang melarang produk rokok memasang iklan di media. Kartono melihat pemerintah China mengeluarkan regulasi itu dalam rangka melindungi kesehatan penduduknya, terutama anak-anak. Ia khawatir jika DPR dan pemerintah tak segera melakukan tindakan, maka dampak negatif rokok bakal memperburuk masa depan Indonesia. Itulah yang harus kita sadari dampak rokok bagi anakanak mempengaruhi masa depan anak-anak. Makanya kita tegas menolak promosi dan iklan rokok, kata Kartono, dilansir dari laman media hukum online. Kartono mengingatkan, pemerintah belum meratiﬁkasi konvensi WHO tentang Pengendalian Tembakau. Padahal, sudah banyak negara yang mengadopsi konvensi itu dalam mengatur peredaran produk tembakau. Menurutnya, ketika sebuah negara meratiﬁkasi, setiap produk media yang terdapat iklan rokok di dalamnya, maka negara tersebut berhak melarang

produk itu masuk ke wilayah kedaulatannya. Parah, Iklan Rokok Kreatif Kesannya Merokok Itu Keren Pada kesempatan itu, Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), Arist Merdeka Sirait mengatakan promosi dan iklan rokok merupakan strategi jitu industri rokok untuk menjaring para perokok pemula. Parahnya, iklan rokok dibuat sekreatif mungkin agar menimbulkan kesan merokok itu hal yang keren, muda dan menyenangkan sehingga menimbulkan citra bahwa merokok itu kegiatan yang normal dan tidak berbahaya. Padahal, yang terjadi sebaliknya. Dari hasil penelitian terhadap seribu anak di 10 kota yang dilakukan Komnas PA tahun ini, sebanyak 92 persennya mengaku melihat iklan rokok lewat di televisi. Sedangkan lainnya melihat iklan rokok dari spanduk, warung, koran, majalah, konser musik dan pertandingan olahraga. Komnas PA melihat jika iklan rokok dibiarkan maka membunuh masa depan anak Indonesia, tegasnya. Arist menekankan, pemerintah harus tegas mengatur peredaran produk tembakau karena masa depan anak-anak terancam dampak buruk rokok. Apalagi, dalam UU Kesehatan dan putusan Mahkamah Konstitusi menegaskan bahwa tembakau dan produk turunannya merupakan barang adiktif. Sehingga pemerintah wajib untuk melindungi anak-anak dari bahaya tersebut. Peraturan yang ada saat ini menurut Arist belum mewujudkan kewajiban itu. Misalnya, dalam regulasi terkait penyiaran, produk rokok boleh beriklan di televisi pada jam tertentu. Namun, pada praktiknya Arist kerap melihat di luar jam yang ditentukan, ada iklan rokok pada sebuah acara olahraga di televisi. Namun, tidak ada tindakan tegas yang diambil oleh pihak

berwenang untuk menjatuhkan sanksi. Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), Ezki Tri Rezeki Widianti, mengacu UU Penyiaran, produk rokok masih boleh beriklan di media mulai setengah sepuluh malam sampai jam lima pagi. Namun, ke depan, dalam revisi UU Penyiaran, Ezki menyebut KPI sudah memasukan ketentuan agar produk rokok tidak boleh memasang iklan di media. Menurutnya hal itu perlu dilakukan karena media mengudara menggunakan frekuensi publik. Mengingat frekuensi yang digunakan itu menjadi wilayah umum, maka publik harus terlindungi dari berbagai produk berbahaya. KPI juga akan mengusulkan agar iklan rokok di media dilarang. Apalagi, Ezki kerap melihat iklan rokok cenderung membodohi masyarakat. Misalnya, kegiatan merokok dikaitkan dengan gotong royong, muda, heroik dan lainnya. Tak hanya itu, Ezki menyebut KPI beberapa waktu lalu memanggil sebuah stasiun televisi yang mengiklankan produk rokok yang dikemas dalam kegiatan CSR. Kami menilai (program,-red) apapun yang menjadi turunan dari produsen rokok perlu dilarang dalam penyiaran, tuturnya. Sejalan dengan itu Ezki menegaskan, sudah saatnya Indonesia melarang iklan rokok di media. Apalagi, hal tersebut telah dilakukan negara-negara tetangga, seperti Thailand, Malaysia dan Filipina. Untungnya, Ezki melihat ada sinyal baik dari DPR karena sepaham dengan KPI dalam rangka melarang iklan rokok di televisi dan radio. Rokok itu barang berbahaya dan tidak boleh ada di ruang publik, tukasnya. Re-editing : Mohamad iQbaL

perencanaan. Belum lagi menyentuh pada subtansi materi model tematik integratif sebagai jawaban atas krisis akhlak dan karakter bangsa, termasuk kemampuan guru sebagai ujung tombak pelaksanaan kurikulum 2013. Pertanyaan klasik yang a k a n s e l a l u m e n c u a t , u rgenkah perubahan kurikulum dilakukan saat ini? Praktisi pendidikan, Asep Sapa at, menekankan pemerataan akses pendidikan, perbaikan sistem pembinaan guru, dan peningkatan kualitas pendidikan, adalah tiga hal utama yang semestinya dibenahi. Walaupun, diakuinya, kurikulum adalah salah satu elemen penentu kualitas pendidikan. Guru yang justru menjadi faktor penentu utama kualitas pendidikan, tak diperhatikan. Belum lagi bicara soal infrastruktur dan kebijakan yang terkesan belum mampu mencerdaskan anak bangsa, jelasnya, kepada JPNN, Kamis (30/5). Asep menegaskan, tak ada satu pun model pembelajaran terbaik untuk gurug u r u . Ya n g t e r b a i k , y a n g tepat ditampilkan di tempat yang tepat dan situasi yang tepat. Tak ada satu pun strategi mengajar yang terbaik. Semua tergantung pada situasi dan waktu yang tepat

untuk dipraktikkan guru. Sedahsyat apa pun kurikulum berbasis saintifik dengan model tematik integratif, jika tak dipahami dan tak bisa diterjemahkan guru dalam praktik pembelajaran, semua hanya isap jempol. Murid ling lung produknya, bukan murid kompeten, hehe, ujarnya sambil tertawa kecil. Kemudian, Direktur Sekolah Guru Indonesia ini mengkaji masalah utama pendidikan Indonesia. Dijabarkan, kekeliruan dahsyat Kemendikbud dalam pendidikan berbasis Kompetensi, kecerdasan jadi segalanya. Padahal, Indonesia runtuh karena orang-orang cerdas yang tak punya perilaku baik. Kedua, sekolah dan fasilitas dihebat-hebatkan, tapi profesi guru masa depannya suram. Kewibawaannya diobrak-abrik. Tak pernah dibina secara serius agar menjadi profesional sejati, kritik Asep. Dia mengimbuh, Ketiga, kurikulum 2013, kurikulum pendidikan karakter disusun tanpa karakter (bersifat proyek dan korup), apa jadinya? Dan, masih kata Asep, sistem pendidikan tak mampu lahirkan anak yang cerdas bernalar, berbudi pekert i mulia, survive menghadapi kehidupan. Lantas, apa yang seharusnya dilakukan? Asep menyarankan, praktik-

kan Pendidikan Kompetensi berbasis Karakter. Karakter jadi fondasi pengembangan kompetensi murid. Berharap hadir guru berkualitas, apa jadinya guru dianggap seperti buruh. Jaga kewibawaan profesi guru. Kebijakan yang pro-guru bisa membantu g u r u m e n j a d i k a n d i r i ny a sebagai profesional sejati. Kemudian, perubahan kurikulum dilakukan dengan berdasarkan analisis kebutuhan dan mempertimbangkan ide perbaikan dari berbagai stakeholders. Perubahan kurikulum bukanlah tujuan, tapi alat untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang lebih hakiki. Silahkan berubah, tapi mengapa mesti berubah, ini soal penting yang harus dipahami stake holders, bebernya. Pemerintah pun, lanjutnya, musti mendorong insan pendidikan (guru dan murid) lebih mau dan mampu bersikap kritis dan kreatif untuk memberikan masukan bagi perbaikan kualitas pendidikan di Indonesia. Karena dengan cara itulah, apa yang dikatakan Sir Ken Robinson Do Schools Kill Creativity? tak pernah di Indonesia, demikian Asep. Ikuti wawancara selengkapnya di halaman dua, Blakblakan. Re-editing : Mohamad iQbaL

Lindungi Aset, ....................................................................dari halaman1 permasalahan yang sebenarnya terjadi pada upaya pembangunan pasar tradisional terbesar di Kalbar itu. Saya akan buka-bukaan habis. Kalau memang itu perlu diselesaikan oleh aparat penegak hokum, kita ikuti, tegas Midji.

Sebagai kepala pemerintahan yang bertanggung jawab terhadap Pemkot Pontianak, Midji mengaku harus berupaya mencegah segala upaya, tindakan, yang arahnya merugikan Kota Pontianak. Banyak hal yang merugikan Pemkot Pontianak kalau saya

biarkan. Makanya saya ambil alih, saya tidak mau harta kekayaan pemerintah daerah ini dinikmati oleh segelintir orang, pungkasnya. Reporter: Andreas Editor: Mohamad iQbaL

Kasus Naik ...............................................................................dari halaman1 Secara pribadi mantan wartawan ini mengaku sempat terpikir untuk melaporkan balik pihak PKS. Tetapi setelah berdiskusi dengan Ketua KPK Abraham Samad, niat tersebut urung dilakukan. Seperti diketahui, Johan dilaporkan ke Bareskrim Mabes Polri oleh PKS atas tuduhan penghinaan. Dia dinilai telah menyampaikan pernyataan

yang tidak benar, bahwa PKS menghalang-halangi petugas KPK yang melakukan penyitaan sejumlah mobil di kantor DPP PKS. Mobil-mobil tersebut diduga berkaitan dengan Luthﬁ Hasan Ishaaq yang jadi tersangka suap pengurusan impor daging sapi dan pencucian uang. Siang kemarin, pengacara DPP PKS Suhari La Maira men-

datangi Bareskrim Mabes Polri untuk menanyakan kelanjutan laporan yang mereka sampaikan. Ditemani anggota Komisi III dari Fraksi PKS Nasir Djamil, Suhari mendapat penjelasan bahwa laporan terkait Johan Budi sudah ditingkatkaan ke penyidikan. Editor: Hamka Saptono

Pasal Karet ...............................................................................dari halaman1 Pasal-pasal karet dalam UU Pemilu hanya menghasilkan Presiden dan kepala daerah serta anggota parlemen tidak berkualitas tapi popularitas, kata Arbi Sanit di Jakarta, Kamis (30/5). Kalau UU-nya bagus, lanjut Arbi, pasti akan menghasilkan pemimpin yang berkualitas dan kapabilitas. UU mendorong orang mencalonkan diri dan pasti menang kalau populari-

tasnya memadai. Makanya banyak orang-orang yang keblinger ingin maju menjadi pemimpin, ungkapnya. Dia contohkan, pengusaha dan artis yang merasa terkenal dan banyak penggemar, ramai-ramai mencalonkan diri. Bahkan adalagi orang yang sama sekali tidak terkenal, tidak punya kapabilitas tapi banyak duit malah lolos dalam Pemilu. Dikatakannya Pemilu selama

era reformasi hanya menguntungkan orang-orang yang punya partai politik, uang dan popularitas. Padahal, popularitas dengan kepabilitas merupakan dua hal yang berbeda. Kapabilitas calon pemimpin bukan karena soal dikenal, tapi merupakan kemampuan melakukan tugas-tugasnya, ungkap Arbi Sanit. Editor: Hamka Saptono

Pengaturan Skor Guncang La Liga

Football

PENGATURAN skor ternyata tak hanya menerpa Serie A. Baru-baru ini media olahraga ternama Spanyol, Marca memuat pemberitaan tentang adanya pengaturan skor di kasta tertinggi La Liga. Mereka mengisahkan ada sejumlah pemain, pelatih hingga presiden klub yang terlibat atas skandal ini,

bahkan ada kesaksian pemain yang tidak disebutkan namanya. Saat itu saya hendak melawan Levante, kemudian dalam perbincangan sebelum kick oďŹ&#x20AC; pelatih bilang... Jika kita mencetak gol, maka mereka akan menyetarakan skor, dan apabila kita kebobolan, maka kita yang aman menyamakan skornya . (int)

Gotze Jadi Alternatif Neymar MUENCHEN - Ini fakta baru mengenai kepindahan playmaker Borussia Dortmund Mario Gotze ke Bayern Muenchen musim baru nanti. The Bavaria, julukan Muenchen ternyata hanya menjadikan Gotze sebagai ban serep karena sudah merasa gagal memburu bintang Santos, Neymar. Sebagai gantinya, mereka akhirnya membajak Gotze dari Dortmund dengan nilai transfer mencapai Rp 467 miliar. Neymar yang awalnya juga diburu Muenchen akhirnya memilih berlabuh ke Barcelona dengan kontrak selama lima tahun. Guardiola sebenarnya sudah

ROMA - Sudah menjadi tradisi bagi sebuah klub untuk memensiunkan nomor untuk menghormati pemain bintangnya. Di Inter Milan, jersey bernomor tiga dipensiunkan sebagai bentuk penghormatan pada Giacinto Facchetti. Di AC Milan, jersey nomor enam juga tidak boleh dipakai lagi untuk menghormati jasa Franco Baresi. Nah, hal tersebut bisa terjadi di AS Roma. Jersey dengan nomor 10 sudah identik dengan Francesco Totti. Dengan usia yang sudah menginjak 36 tahun, karir Totti di lapangan hijau tentu tidak akan lama lagi. Sebagai bentuk penghormatan, ada wacana untuk mengabadikan nomor keramat tersebut.

Maklum, Totti sudah dianggap sebagai pangeran Roma. Klub berlambang Serigala tersebut adalah satu-satunya tim yang dibela Totti sepanjang karirnya. Meski begitu, Totti tampaknya tak setuju dengan wacana tersebut. Meskipun mengaku terhormat, namun dia juga menganggap pemain muda Roma di masa mendatang layak untuk mengenakan nomor keramat itu. S a y a tentu

sangat tersanjung kalau nomor ini dipensiunkan. Namun, di sisi lain, hal itu juga akan mengubur mimpi para pemain muda yang ingin mengenakan nomor 10 di tim ini, terang Totti seperti dilansir France Football, Kamis (30/5). Menurutnya, mengenakan jersey dengan nomor 10 adalah sebuah kebanggaan tersendiri bagi setiap pemain. Sebab, selama ini, nomor tersebut memang dianggap paling istimewa dibanding nomor-nomor lainnya. Untuk mengenakan nomor 10 membutuhkan kekuatan karakter. Nomor 10 cukup berat bebannya. Bahkan, beban pemain dengan nomor 10 jauh lebih berat dibandingkan pemain lainnya, tegas Totti. (jos/jpnn)

TOTTI: JANGAN PENSIUNKAN NOMOR 10 Pellegrini Siap Ladeni Mou M A N U E L Pe l l e g r i n i m e n g a k u sama sekali tidak menyimpan dendam kepada Real Madrid. Seperti

diketahui, Pellegrini dipecat dari Madrid pada 2010 setelah menangani tim selama satu musim.

memiliki ide untuk mendatangkan Neymar. Namun, jika kami harus membayar uang di kisaran 20-30 juta euro, itu adalah hal yang sangat sulit. Karena itu, kami mulai mencari pemain yang sama. Kami akhirnya membeli Gotze, terang Presiden Muenchen Uli Hoeness dalam wawancara di IDG Communications Media AG, Kamis (30/5). Salah satu yang menjadi keengganan Muenchen menggelontorkan dana besar untuk membeli Neymar adalah factor sejarah buruk. Hoeness mengatakan, Muenchen memiliki banyak kenangan buruk ketika membeli

Pellegrini saat itu hanya mampu mengantarkan Madrid meraih posisi dua klasemen akhir La Liga meski memecahkan rekor poin klub. Ia kemudian digantikan oleh Jose Mourinho yang baru meraih treble winners bersama Internazionale. Real Madrid memiliki rencana yang berbeda untuk masa depan, dan itu bukan masalah. Saya sama sekali tidak menyimpan dendam. Saya justru berterima kasih karena tim besar seperti Madrid mau memberi saya kesempatan. Fans Madrid juga selalu mendukung dan menunjukkan kasih sayang kepada saya, jelas Pellegrini kepada Canal Sur. Pelatih asal Chile ini kemudian berbicara tentang masa depannya. Ia sudah hampir pasti akan bergabung dengan Manchester City. Artinya, dia berpeluang bersaing lagi dengan Mourinho yang akan menanganiChelsea. Tidak akan jadi masalah jika saya harus bertemu Mourinho lagi di negara yang berbeda. Kami adalah dua pribadi yang berbeda yang memiliki pekerjaan yang sama. Namun perilaku kami juga berbeda, ujarnya. (int)

talenta muda Brazil di masa lalu. Hal itulah yang menjadi pertimbangan matang sebelum memutuskan membeli pemain berusia 21 tahun tersebut. Muenchen tampaknya tak ingin kejadian buruk di masa lalu juga terjadi kembali di musim mendatang. Kami memang memiliki beberapa pengalama buruk dengan pemain muda Brazil, tegas Hoeness. Guardiola yang akan menangani Muenchen musim baru nanti memang sangat tertarik dengan Neymar. Bahkan, mantan pemain Brescia tersebut dikabarkan getol memaksa manajemen untuk mendatangkan Neymar.(jos/jpnn)

PATROLI

Rakyat Kalbar Jumat, 31 Mei 2013

Langganan : 0561768677 (Hunting) 081345479786 (Santo)

Hukum dan Keadilan

Dinikahi Warga Malaysia Balita TKW Ditelantarkan PONTIANAK -RK. Kisah memilukan bukan hanya mendera tenaga kerja Indonesia (TKI), tetapi juga anak-anaknya. Kekerasan seksual yang kerap menimpa para tenaga kerja wanita

(TKW), menyebabkan banyak pernikahan para buruh migran ini tidak tercatat di negeri tempatnya bekerja. Baik itu pernikahan antara buruh migran dengan sesama buruh migran. Maupun pernikahan buruh

migran dengan majikannya atau penduduk lokal negara bersangkutan. Ayu Shakira, umur 3 tahun 10 bulan. Tercatat lahir di Kuching, Sarawak, Malaysia pada 6 Juli 2010. Anak ini diserahkan Kementerian Luar

Suami Perkosa

Anak Kandung tinggal bersama Bunga (nama samaran), 13, anak gadisnya yang baru saja duduk di kelas satu SMP. Dulunya pelaku bekerja menjadi tenaga kerja Indonesia (TKI) di Malaysia. Namun kini tidak bekerja lagi, ujar Sri. Selama ditinggal sang ibu, Bunga sudah merasa risih. Dia sering diganggu ayahnya. Bahkan untuk menghindari perbuatan bejat ayahnya, pada malam gari Bunga meninggalkan rumahnya. Ro malah melaporkan anaknya kepada guru konseling di sekolahnya. Ayah bejat ini mengadukan anaknya suka keluar malam. Ini hanya akal-akalan pelaku agar anaknya

Ayu ditinggalkan ibunya yang juga TKW bermasalah di Khucing. Ibu Ayu berkewarganegaraan Malaysia karena menikah dengan warga negeri jiran itu. Halaman 15

Pengusaha Lelong Dilindas Opelet

Istri Banting Tulang

PONTIANAK-RK. Marsiti, 43, shock mengetahui anak gadisnya diperkosa oleh Ro, 50, suaminya sendiri di kediamannya Dusun Satu, Desa Rasau Jaya 3, Kecamatan Rasau Jaya, Kubu Raya. Padahal selama ini Marsiti banting tulang untuk menafkahi suami dan anaknya. Ibunya melapor bersama anaknya, setelah dilakukan visum, langsung kami jemput pelakunya yang juga bapak kandung korban untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tegas AKP Sri Haryanto, Kapolsek Rasau Jaya kepada wartawan, Kamis (30/5) pagi. Kepada petugas Ro mengaku tak tahan ditinggal istrinya yang sudah sebulan bekerja di Ketapang. Dia

Negeri RI ke Rumah Perlindungan Sosial Anak Kementerian Sosial RI pada tanggal 22 Desember 2011. Di usianya yang masih balita, Ayu Shakira kehilangan belaian kasih sayang sang ibu yang melahirkannya.

mau tinggal di rumah. Ketika anaknya di rumah, pelaku malah memperkosanya, papar Sri. Bunga diperkosa ayahnya berkali-kali. Namun Ro hanya mengaku empat kali. Dia mengancam anak perempuannya, agar tidak menceritakan perbuatannya kepada orang lain. Perbuatannya terbongkar setelah Marsiti istrinya pulang dari Ketapang. Saat itulah Bunga menceritakan apa yang dialaminya selama tinggal bersama ayahnya. Korban bersama ibunya langsung mendatangi Mapolsek Rasau Jaya. Ketika dilakukan visum, terbukti kalau korban diperkosa ayah kandungnya, jelas Sri. Tanpa kesulitan polisi menciduk pelaku di rumahnya. Sang ayah dijerat Pasal 285 KUHP dengan ancaman penjara 10 tahun. Selain KUHP, pelaku juga dikenai pasal Undang-Undang Perlindungan Anak, karena korban masih di bawah umur, ujarnya. Demi keamanan pelaku dari amukan warga, jajaran Polsek Rasau Jaya menitipkan Ro ke ruang tahanan Polresta Pontianak. Untuk kasusnya yang menanggani tetap dari pihak kami Polsek Rasau Jaya. Ini hanya demi keamanan pelaku saja, tegas Sri. (sul)

M E M P A W A H -RK. Kecelakaan maut merenggut korban jiwa terjadi di Jalan Raya Opu Daeng Menambon Mempawah kilometer 64, 1 MempawahPontianak, Rabu (29/5) sekitar pukul 20. 30 malam. Kecelakaan melibatkan pengendara sepeda motor dan opelet jurusan Mempawah-Sungai Pinyuh. Meski sempat dilarikan ke rumah sakit, nyawa korban tidak terselamatkan. Dari informasi yang dihimpun koran ini dilapangan, korban meninggal atas nama Nur Fitriani, 30, warga Gang Nelayan, Desa Sungai Bakau Kecil Kecamatan Mempawah Timur. Korban yang berprofesi sebagai pengusaha pakaian bekas

(lelong) itu mengendarai sepeda motor (Sepmot) Yamaha Satria F KB 5853 BM. Ketika itu, wanita tersebut berangkat dari rumahnya menuju ke lokasi Pekan Raya Antibar (PRA) di Mempawah yang merupakan lokasi usahanya. Korban berniat hendak menjemput karyawannya Halaman 15

NABRAK MOTOR, TERPENTAL KE BUS

Pelajar SMKN 1 Sekadau Tewas SEKADAU. Kecelakaan lalu lintas terjadi di KM 7 Jalan Sekadau-Sintang atau Jalan Merdeka Timur, Desa Mungguk, Kecamatan Sekadau Hilir, Sekadau, Rabu malam (29/5) sekitar pukul 21.00. Dua pengendara Apriliana dan Susiana luka-luka dan Handi Roby Fadhli tewas seketika. Kecelakaan bermula saat Roby yang juga pelajar kelas II SMK Negeri 1 Sekadau (STM Negeri) berangkat dari arah Kota Sekadau hendak pulang ke indekosnya di Gang Cendana, tak jauh dari TKP menggunakan sepeda motor

Jasad Roby di bawa ke RSUD Sekadau. A

Honda Blade, KB 4144 XX. Di depannya ada Apriliana yang membonceng Susiana mengendarai sepeda motor Honda Supra R 125 KB 4210 DN dengan arah Halaman 15

Kejar Kelayang Putus Melekat di Kabel Listrik PONTIANAK-RK. Mengambil layangan yang tersangkut di tiang listrik, Hendra Gunawan, 16, tewas tersetrum, Rabu (30/5) sore. Tubuh siswa SMP ini melekat di kabel listrik yang melintang di dedaunan pohon di halaman SDN 03, Gang Cimahi, Jalan KH Ahmad Dahlan, Pontianak Kota. Beberapa warga memanjat pohon, berupaya menurunkan tubuh Hendra. Namun pelajar yang baru lulus SMP itu sudah tak bernyawa lagi. Meskipun dibawa ke klinik terdekat, tim medis tetap mengatakan Hendra telah meninggal. Dia pakai sepeda. Kemudian manjat

pohon dan mengambil layangan yang tersangkut di tiang listrik. Tali layangan itu ada untaian kawatnya, saat ditarik, tubuh korban langsung kejang-kejang, kata Budi yang melihat Hendra disengat listrik. Sekitar lima belas menit kemudian, ada seorang pemuda yang berusaha menyelamatkan Hendra. Tak lama berselang, satu per satu warga berdatangan membantu. Kita sudah berusaha untuk cepat, tapi kita juga tak mau jadi korban sengatan listrik itu. Saat diselamatkan dari pohon, bibirnya sudah Halaman 15

Disiksa dan Tak Digaji

Marchela diamankan di Shelter YNDN.

Kabur dari Rumah Majikan PONTIANAK-RK. Penyiksaan terhadap pembantu rumah tangga (PRT) oleh majikannya bukan hanya terjadi di Malaysia, tetapi juga di Kota Pontianak. Inilah yang dialami Marchela, 17, warga Dusun Sanamarote, Desa Owelasin, Barat Daya, Kabupaten Rotendaou, Nusa Tenggara Timur (NTT). Pembantu rumah tangga ini disiksa kurang lebih tiga bulan. Beruntung bisa melarikan diri dari rumah majikannya, Kamis (30/5) kemarin. Wanita ini mengaku melarikan diri pada 29 Mei 2013 sekitar pukul 08.00. Tak mengenal Kota Pontianak, Marchela masuk ke hutan-hutan kawasan Kota Baru untuk menyelamatkan diri dari sang majikan yang sering memukulnya. Warga yang melihat Marchela mau pingsan, langsung menyelamatkan-

GRAHA PENA KALBAR Dengan lokasi strategis dan area parkir yang luas, sangat cocok untuk aktifitas: - KANTOR - SEMINAR - WORKSHOP

- MEETING - TRAINING - PSIKOTES

BDU SYUKRI

SYAMSUL ARIFIN

nya. Saya mau pingsan karena belum makan. Saya diselamatkan warga, kemudian saya dibawa ke kantor polisi, sehingga datanglah pihak YNDN (Yayasan Nanda Dian Nusantara) menjemput dan membawa saya ke Shelter ini, jelasnya. Marchela mengaku sering dipukul majikannya, di kaki dan punggung. Apalagi kalau terlambat bangun pagi. Penyiksaan ini terjadi ketika saya terlambat bangun tidur, makanya Halaman 15

Jalan Arteri Supadio (Ayani II) Km 3,5 Kubu Raya 78391 - Kalimantan Barat MENYEWAKAN

Meeting Room berkapasitas hingga 100 pax Dengan Fasilitas: - Full AC - Flipchart & Markers - Portable Screen - White Board - Mineral Water - Wifi Zone - LCD 27 Inch (sewa terpisah) - Katering (sesuai order)

Telepon: 0561 - 721229 Contact Person: 081 254 660 990

RAKYAT KALBAR Jumat, 31 Mei 2013

KUBU RAYA

HIPMI dan Pemkab Kubu Raya

Matangkan Persiapan Expo

Sukseskan Pilkada Libatkan Masyarakat SUNGAI RAYA-RK. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kubu Raya gencar-gencarnya mensosialisasikan Pemilukada yang akan dilaksanakan pada 19 September mendatang. Seluruh elemen masyarakat dari tingkat atas hingga bawah dilibatkan. KPU menargetkan angka partisipasi pemilih pada Pemilukada Kubu Raya mencapai 70 persen. Pengalaman Pemilu atau Pilgub yang lalu, angka partisipasi pemilih berkisar 65-69 persen saja. Mudah-mudahan untuk pemilu bupati dan wakil bupati Kubu Raya kita targetkan bisa mencapai 70 persen, kata Gustiar, Pokja Sosialisasi KPU Kubu Raya, Kamis (30/5). Untuk mencapai target itu, KPU terus berupaya menyosialisasikan tahapan-tahapan pemilukada kepada setiap kelompok rentan masyarakat di Kubu Raya. Misalnya, organisasi mahasiswa, pelajar sebagai pemilih pemula, komunitas pedagang kaki lima dan petani. Termasuk juga radio dan media massa sebagai mitra dan corong untuk menyampailkan kepada masyarakat. Dengan begitu diharapkan

masyarakat dapat mengetahui proses dan tahapan Pemilukada yang telah dimulai hingga pada hari pencoblosan, 19 September mendatang, ungkapnya. Upaya KPU juga dilakukan terhadap masyarakat yang berkeinginan untuk menggunakan hak pilihnya, namun terkendala dengan berbagai hambatan. Misalnya sakit atau narapidana. Untuk orang sakit memang ada petugasnya yang membantu. Begitu pula yang ada di Lapas, KPU membuatkan TPS agar mereka dapat menggunakan hak pilihnya, kata Gustiar. Daerah terpencil, terjauh dan terluar dipastikan Gustiar juga menjadi perhatian KPU. Daerah tersebut telah ada PPS setiap desa untuk melakukan sosialisasi. Begitu pula daerah perbatasan dengan kabupaten/kota. KPU tidak khawatir apalagi pelaksanaannya serentak, sehingga kecil peluangnnya masyrakat tidak mencoblos. Harapannya angka partisipasi dan kesaadaran politik masyarakat dapat ditingkatkan, sehingga minimal partisipasi pemilih bisa mencapai 70 persen, ujarnya. (ari)

Rapat pematangan Kubu Raya Expo oleh HIPMI dan Pemkab Kubu Raya. ARI SANDY SUNGAI RAYA-RK. Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) dan Pemkab Kubu Raya semakin mematangkan persiapan Kubu Raya Expo 2013. Apalagi kegiatan yang dilaksanakan 11-15 Juni di Makodam XII Tanjungpura itu bertepatan dengan moment HUT Kubu Raya ke-5. Kegiatan ini menampilkan berbagai perlombaan yang saat ini sedang dimatangkan panitia Expo. Selain itu juga dipamerkan berbagai produk dari setiap SKPD serta hiburan, kata Ir Suharyadi, Kepala Diskominfo Kubu Raya. Suharyadi mengharapkan seluruh SKPD ikut berperan aktif mengisi Kubu Expo.

Memeriahkan setiap acara maupun mengisi stand-stand yang telah disediakan untuk masing-masing SKPD. Pihak luar juga kita persilakan ikut mengisi stand, ujarnya. Assisten II Setda Pemkab Kubu Raya, Sudiono selaku penanggungjawab kegiatan Kubu Raya Expo mengatakan, melalui kegiatan ini, diharapkan dapat menjalin hubungan yang solid antar SKPD di Kubu Raya. Khususnya menjalin silaturrahmi antar sesama. Kesuksesan kegiatan expo ini tergantung pada peran serta SKPD dan HIPMI untuk saling bersinergi dan saling bahu-

membahu, tegas Sudiono. Ketua HIPMI Kubu Raya, Muhammad Qadavi menjelaskan, kegiatan puncak nantinya bersamaan dengan rapat kerja nasional (Rakernas) 19 HIPMI, mendatangkan seluruh tokoh-tokoh nasional seperti Hatta Rajasa yang sekarang menjabat Menko Perekonomian, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, MS Hidayat, Hasan Basri, Bob Sadinho, Tommy Winata dan beberapa Dirut BUMN. Diharapkan keikutsertaan seluruh masyarakat dan calon-calon pemimpin muda di Kalbar untuk dapat ambil bagian dalam perhelatan akbar ini, kata Davi. (ari)

KPU mensosialisasikan Pemilukada Kubu Raya kepada masyarakat‒ ARI SANDY

GEMA KABUPATEN PONTIANAK DERAP BESTARI

Komitmen Bangun Pedesaan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pontianak komitmen melakukan pembinaan dan pembangunan wilayah pedesaan. Salah satu program unggulannya yakni pemberdayaan masyarakat melalui penguatan ekonomi lokal, penyediaan infrastruktur dasar, penguatan pelayanan pendidikan dan kesehatan yang bermutu dan berkualitas. Hal itu diungkapkan Wakil Bupati (Wabup) Pontianak, H Rubijanto saat peresmian kegiatan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-X tingkat Kabupaten Pontianak Tahun 2013 di SD Negeri 10 Desa Parit Banjar, Kecamatan Mempawah Timur. Rubijanto menjelaskan, dilaksanakannya kegiatan BBGRM merupakan salah satu wujud realisasi program pembinaan dan pembangunan wilayah pedesaan. Sebab, BBGRM mencakup beberapa kegiatan pelayanan kepada masyarakat. Melalui pelaksanaan BBGRM ke-X tahun 2013, kami mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Pontianak untuk menggelorakan semangat gotong royong. Artinya, gerakan dimaksud bukan sekedar seremonial belaka, melainkan dapat direalisasikan dan ditumbuhkembangkan serta dibumikan menjadi budaya bangsa untuk saling mengisi demi cita-cita bersama, tuturnya. Lebih jauh, ulas Rubijanto, sikap gotong royong menjadi salah satu landasan penting dalam pelaksanaan pembangunan di masyarakat. Karena, sikap gotong royong akan memperkuat integritas sosial dan meningkatkan kepedulian dan peran aktif masyarakat dalam pemberdayaan dan pengembangan kemampuan diri serta lingkungannya. Dengan gotong royong, kita bisa mewujudkan apapun harapan dan keinginan bersama-sama. Untuk itu, semangat gotong royong jangan sampai padam, harus terus dijaga dan dilestarikan dalam kehidupan bermasyarakat. Apalagi semangat gotong royong itu sudah membudaya dalam kehidupan masyarakat Kabupaten Pontianak, pendapatnya. Terkait ditunjuknya Desa Parit Banjar Kecamatan Mempawah Timur sebagai lokasi kegiatan BBGRM ke-X tahun 2013 Kabupaten Pontianak, Rubijanto menerangkan, salah satu alasannya yakni desa tersebut layak dan strategis dalam penerangan program pemberdayaan dan pembangunan daerah pedesaan. Realisasi program pembangunan harus dilaksanakan hingga ke wilayah terkecil. Tujuannya, agar para pejabat pemerintah dan masyarakat lainnya mengetahui kondisi lingkungan masyarakatnya. Terlebih lagi, Desa Parit Banjar merupakan daerah sentra tanaman pepaya di Kabupaten Pontianak, tukasnya. Acara pembukaan BBGRM ke-X tersebut ditandai dengan pemukulan alat musik dan penyerahan beberapa bantuan dari Pemkab Pontianak melalui sejumlah dinas terkait. Seperti, bantuan mesin argo, bak sampah, bibit tanaman, uang tunai, dan material bangunan semen, pasir, dan batu. Selain menyerahkan bantuan, dalam kesempatan itu, Rubijanto yang didampingi Sekda Gusti Ramlana beserta jajaran Muspida Kabupaten Pontianak juga menyerahkan piagam penghargaan kepada pemenang lomba desa dan kelurahan tingkat Kabupaten Pontianak.. (ﬁa)

Demokrat dan PDIP Belum Tentukan Dukungan Sabli: Tidak Didukung PD, Tetap Maju MEMPAWAH. Pemerhati politik boleh saja menerkanerka, siapa didukung oleh partai apa dalam pemilihan Bupati di Kabupaten Pontianak, 19 September mendatang. Namun Partai Demokrat (PD) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menegaskan, belum memutuskan siapa yang bakal diusung oleh partai mereka. Sampai saat ini Partai Demokrat belum memutuskan siapa yang bakal diusung partai dalam Pilkada Bupati Pontianak mendatang. Sebab untuk menggunakan perahu Demokrat, ada mekanisme dan tahap-tahapannya, terang Sabli Awaludin SE, mantan Ketua DPC PD Kabupaten Pontianak yang juga mencalonkan diri sebagai Bupati Pontianak.

Dijelaskannya, untuk menetapkan calon bupati yang diusung, mesti melalui rekomendasi Tim Tujuh, yakni 3 orang dari DPP, dan masing-masing 2 orang perwakilan DPD dan perwakilan DPC. Setelah melakukan rapat, selanjutnya baru akan diputuskan siapa yang bakal dipilih partai untuk menggunakan perahu Demokrat. Keputusan itu mesti ditandatangani oleh Ketua Umum PD. Beberapa kandidat Bupati dan Walikota yang bakal ikut pilkada pada tahun ini, sebelumnya sudah dipanggil dan diadakan pertemuan di Hotel Orchad. Selanjutnya akan dilaksanakan ﬁt and proper test bagi calon tersebut, terang Sabli. Disinggung kepentingan dirinya terhadap PD dalam mem-

berikan dukungan bagi dirinya maju sebagai Bupati Pontianak, Sabli menegaskan, sangat berharap demikian. Sebab, sebagai kader partai yang telah membesarkan PD di Kabupaten Pontianak, tentu mesti mendapatkan dukungan besar dari partai sendiri. Yang pasti kita siap maju untuk ikut ambil bagian dalam Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Pontianak 19 September mendatang, ujar Wakil Ketua DPRD Pontianak yang berhasil mengisi tiga kursi di DPRD Kabupaten Pontianak. Lalu bagiamana jika PD tidak memberikan dukungan kepadanya, Sabli yang juga Ketua Pemuda Panca Sila Kabupaten Pontianak ini menegaskan, dirinya tetap akan maju. Yah kita sangat berharap PD men-

dukung saya. Namun jika tidak mendapat dukungan, saya tetap akan maju menggunakan partai lain. Dan ini sudah kita persiapkan, terang Sabli yang belum mau menyebut partai mana saja yang memberikan dukungan padanya. Senada dengan sikap PD, PDIP pun menegaskan belum memutuskan telah memberikan dukungan kepada siapa. Penegasan ini disampaikan M Jimi SH, Wakil Ketua DPD PDIP Kalbar, Kamis (30/5) sore melalui selulernya. Untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pontianak, PDI Perjuangan sampai saat ini belum memberikan keputusan siapa yang bakal diusung. Sebab, mekanisme menetapkan dukungan partai kepada Calon Bupati dan

Wakil Bupati, mesti melewati tahapan, terang Jimi. Mekanisme yang ada di PDIP jelasnya, yakni dimulai dari penjaringan. Selanjutnya dilakukan penyaringan di DPD PDIP Kalbar, baru dilakukan ﬁt and proper test dan rekomendasi dari DPP (Dewan Pimpinan Pusat) PDIP. Jadi saya tegaskan sekali lagi, PDI Perjuangan belum menjatuhkan pilihan siapa yang bakal didukung oleh partai dalam Pilkada Bupati Pontianak. Keputusan itu baru akan disampaikan dalam waktu dekat, sebelum pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati ke KPU pada 12 Juni mendatang, kata Jimi meralat isu dukungan partainya kepada salah satu kandidat Bakal Calon Bupati Pontianak. (ﬁa)

Sulap Mangrove Jadi Makanan dan Kerajinan Tangan MEMPAWAH. Mengopt imalkan pemanfaatan tanaman mangrove menjadi produk kerajinan bernilai jual tinggi, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Provinsi Kalbar menggelar Pelatihan Teknologi Pengolahan Mangrove Terpadu di Kantor Desa Sungai Bakau Besar Laut (SBBL), Kamis (30/5). Pelatihan yang diikuti kurang lebih 20 warga SBBL merupakan kerjasama Perindag Kalbar dengan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi UKM, Pertambangan dan Energi (Perindagkoptamben) Kabupaten Pontianak. Pelatihan ini difokuskan untuk mengoptimalkan dan memanfaatkan tanaman mangrove menjadi produk kerajinan. Sehingga tanaman mangrove dapat disulap menjadi produk yang memiliki nilai ekonomis tinggi. Namun, tetap memperhatikan kelestarian mangrove itu sendiri, kata Kepala Bidang (Kabid) Industri Logam Mesin Elektronika dan Aneka (ILMEA) Dinas Perindag Kalbar, Ir Hj Yeni Susilawati. Terkait dilaksanakannya kegiatan tersebut di Kabupaten Pontianak, menurut dia karena melihat potensi pohon mangrove yang nantinya akan menjadi bahan baku utama produk kerajinan

ILLUSTRASI

masyarakat. Potensi ketersediaan mangrove di Kabupaten Pontianak cukup besar. Sehingga potensi itu sangat berpeluang untuk dioptimalkan menjadi olahan produk makanan, maupun kerajinan tangan. Pembinaan kepada masyarakat ini akan kita lakukan secara bertahap dan berkelanjutan, sebutnya. Sementara itu, Kepala Dinas Perindagkoptamben Kabupaten Pontianak, Darwin mengatakan, pelatihan tersebut

dapat dijadikan wadah untuk mengajak masyarakat mengenal pemanfaatan mangrove. Sekaligus memberikan kesadaran tentang pentingnya mangrove bagi kelestarian lingkungan. Kami memberikan ilmu pengetahuan tentang tanaman mangrove. Selain untuk menjaga kelestarian lingkungan, mangrove juga dapat diolah menjadi produk kerajinan tangan dan makanan dengan harga jual yang cukup tinggi, tuturnya.

Meski demikian, dia mengingatkan para peserta pelatihan untuk selalu menjaga keberadaan dan pelestarian tanaman mangrove di lingkungannya. Masyarakat memiliki tanggungjawab dan peran yang besar untuk menjaga pertumbuhan tanaman mangrove, guna mengantisipasi terjadinya abrasi pantai. Kepada para peserta hendaknya dapat memanfaatkan kesempatan pelatihan ini dengan sebaik mungkin. Serap semua informasi dan ilmu pengetahuan yang diberikan agar nantinya dapat dipraktikkan di masyarakat, serta dapat menghasilkan produk yang bermutu dan berkualitas, harapnya. Para peserta pelatihan akan menerima ilmu seputar pemanfaatan tanaman mangrove dari Dra Dra Lulut Sri Yuliani MM yang berasal dari Yayasan Griya Karya Tiara Kusuma Surabaya. Lulut merupakan seorang penggiat dan pemerhati lingkungan, khususnya di bidang konservasi dan budidaya mangrove. Dirinya juga telah mendirikan kampung unggulan olahan mangrove yang memproduksi berbagai macam produk olahan makanan seperti sirup mangrove, kerupuk mangrove, permen mangrove, sabun cair mangrove, serta kerajinan batik dan bordir mangrove.(ﬁa)

GELIAT KAYONG UTARA pempadahan

RAKYAT KALBAR 11 Jumat, 31 Mei 2013

Pengeboman Ikan Masih Berlangsung di Perairan Karimata

Nelayan di Pelapis Mulai Budidayakan Betutu dan Lobster SUKADANA. Tak hanya menangkap ikan di laut, masyarakat nelayan di Kecamatan Kepulauan Karimata saat ini juga mulai mencoba membudidayakan ikan seperti betutu dan lobster. Ini dilakukan tidak lain untuk mendukung meningkatan ekonomi mereka. Suherman salah satunya. Warga Desa Pelapis, Kecamatan Kepulauan Karimata ini telah memulai budidaya ikan betutu jenis sunu dan lobster beberapa bulan terakhir ini. Bahkan, saat ini ia bertekad untuk membuat tempat pembudidayaan yang lebih besar, karena tingginya harga dan melimpahnya ikan membuat keuntungan besar menantinya setiap bulan. Tidak tanggung-tanggu harga Rp 300 ribu per ekor untuk jenis tertentu siap ia raup dari para pembeli. Bahkan ikan termurah yang saat ini ia budidayakan mampu dihargai Rp. 90 ribu untuk satu ekor. Bibitnya banyak disini, walau harus menyelam namun hasilnya sebanding, kata Suherman. Dijelaskannya, bibit ikan yang Ia budidayakan berasal dari para nelayan sekitar dan juga ia peroleh sendiri, karena saat ini dihampir setiap desa di Kecamatan Kepulauan Karimata para nelayan sudah menggunakan bubu untuk menangkap ikan-ikan karang. Dengan menggunakan bubu inilah, ikan-ikan potensial masih dapat hidup dan dipelihara hingga ukuran tertentu sesuai dengan permintaan pasar. Suherman tidak perlu merasa khawatir dengan pakan untuk ikan-ikannya, karena bubu yang dijadikan tempat memelihara ikan sengaja disimpan atas karang yang memang banyak bioa laut sebagai pakan alaminya. Penyakit jak yang saya masih kualahan, karena obatnya saya belum tahu, keluh Suherman. Jika ikan-ikannya sudah berukuran sedang, maka dengan menggunakan kapal motor miliknya, Ia berlayar ke Provinsi Bangka Belitung untuk menjual ikan hasil budidayanya, karena harga disana jauh lebih tinggi jika dibandingkan ke Pontianak atau ke Ketapang. Ke Babel (Bangka Belitung.red) disana sudah ada yang menunggu, katanya. (lud) Sekedar tambahan, ikan betutu memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan jenis ikan yang lain. Tekstur daging ikan terasa lembut dan berwarna putih cerah. Selain dari pasar lokal, peminat ikan betutu juga datang dari luar negeri. Hanya butuh waktu sekitar empat bulan untuk mengembangbiakkan ikan yang memiliki nama latin Oxyeleotris marmorata ini. Harga jual ikan yang juga dikenal sebagai ikan malas-malas ini bervariasi, tergantung ukuran ikan. (lud)

S UKADANA . Menangkap ikan dengan cara tidak ramah lingkungan seperti bom masih terjadi hingga sekarang. Cara seperti ini membuat masyarakat nelayan di Desa Pelapis Kecamatan Kepulauan Karimata kesal. Masyarakat nelayan di Desa Pelapis menyayangkan masih banyaknya nelayan asal Kabupaten Ketapang yang datang menangkap ikan di perairan Karimata dengan cara menggunakan bom ikan. Walau sering dikeluhkan namun tidak satupun polisi perairan melakukan penangkapan atau patroli rutin. Kepala Desa Pelapis, Rosi Darnadi ditemui belum lama ini mengatakan, para nelayan yang

menggunakan bom ikan itu seperti terorganisir, bahkan mereka dengan terang-terangan memasang bom ikan pada siang hari. Bom-bom ikan yang dipasang para nelayan itu sangat meresahkan, bahkan penghasilan para nelayan di Karimata secara berlahan mulai menurun, ujarnya. Kami mau menagkapnya tidak mungkin, karena mereka mengancam melempar bom ke kapal kami, kata Kades Pelapis. Dengan adanya bom ikan yang masih saja ada itu, pihaknya mengharapkan kepada aparat yang berwenang untuk dapat turun ke Karimata dan ikut serta mengintai kapal baik pada siang maupun pada malam hari ber-

sama nelayan setempat. Karena menurut Darmadi jika tidak dilakukan pengintaian maka para nelayan pengebom itu pandai bersembunyi dan lari dari kejaran. Tempat-tempat yang dulu dijadikan nelayan sini untuk menangkap ikan kini rusak, kalau sudah begini siapa yang akan kami mintai pertanggung jawaban, keluhnya. Seperti diketahui, para nelayan pengebom ini memiliki modus berkeliling untuk mencari lokasi ikan yang bayak, dan menyimpan bom-bom ikan mereka di lokasi tersebut, dan utuk tempat mereka menyembunyikan bom-bom ikan yang sudah dirakit, mereka menyembunyikan di pulau-pulau

yang tidak berpenghuni, sehingga saat para nelayan itu merapat ke dermaga mereka tidak membawa bom-bom itu didalam kapal. Ikan yang ditangkap dengan menggunakan bom ikan tersebut dapat dilihat cirri-cirinya seperti perubahan morfologi dan anatomi yang dapat dijadikan sebagai tanda bahwa ikan itu adalah hasil membom. Beberapa di antaranya di bagian perut ada luka yang mungkin disebabkan gelembung udara atau organ dalam lain seperti usus, hati, ginjal, dan gonad hancur di dalam tubuh ikan karena efek ledakan. Bagian luar (kulit) ikan tampak seperti noda yang memutih yang bukan merupakan tanda biologis; kondisi perut

membengkak; warna mata pucat; kelopak mata tersembul; sirip ekor bengkok dan kaku; permukaan tubuh mengeras; dan insang pucat dan timbul pendarahan. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) KKU, Drs Santun P Simorangkir MSi mengatakan, penangkapan ikan dengan cara bom tidak dibenarkan. Pihaknya juga sering kali melakukan operasi bersama dengan pihak aparat keamanan guna mencegah pengeboman ikan ini. Bukan hanya ikan yang musnah, menangkap ikan dengan cara bom juga menghancurkan terumbu karang. Butuh empat hingga lima tahun terumbu karang bisa tumbuh lagi jika sudah di bom, ujarnya. (lud)

Desak Aparat Tindak Tegas Kasus Gula Ilegal SUKADANA. Polsek Sukadana, Kabupaten Kayong Utara mengamankan satu truk muatan gula yang diduga illegal yang didatangkan dari Malaysia. Belum diketahui berapa banyak gula yang diamankan tersebut. Kapolsek Sukadana, Iptu Dharma S Siregar ketika dihubungi via telephon baru-baru ini membenarkan hal tersebut. Hanya saja, ia enggan memberikan keterangan. Silahkan langsung konﬁrmasi ke Polres Ketapang, saran Kapolsek singkat. Sumber Rakyat Kalbar di Sukadana yang tidak ingin namanya di korankan mengatakan, truk muatan gula yang diduga illegal itu diamankan pada, Selasa (28/5) malam. Dikabarkan, usai diamankan barang bukti langsung digiring ke Mapolres Ketapang. Diamankan pada malam hari oleh Polsek Sukadana, ungkap sumber. Seperti diketahui, penangkapan gula yang diduga illegal oleh Polsek Sukadana ini tak lama setelah beberapa hari sebelumnya di Desa Rantau Panjang, Kecamatan Simpang Hilir terbongkar kasus gula illegal. Ketika itu, sebuah truk dengan nomor kendaraan B 9454 UDB terguling di jalan Terusan

Landak, Desa Rantau Panjang, Kecamatan Simpang Hilir pada, 15 Mei lalu. Truk yang mengangkut 8 ton gula itu terperosok karena badan jalan tak sanggup menopangnya hingga membuat gula yang diangkut tumpah ke parit di sisi jalan. Warga sekitar baru tahu pada pagi hari ketika melihat truk dalam posisi terbalik. Terbongkarnya gula illegal di Rantau Panjang ini sempat ditanyakan ke Loise office (LO) Polres Kayong Utara Kompol Mafiagu. Ia mengaku tidak tahu ada gula ilegal beredar di Kayong Utara termasuk adanya 8 ton gula Malaysia dengan karung Produksi Thailand. Saya tidak tahu, kapan dan dimana, kata Mafiagu ketika dikonfirmasi Rabu (22/5) lalu di Mahkota Kayong di Sukadana. Seperti diketahui, gula ilegal dengan label Thailand dengan gambar daun tebu berwarna hijau dan bertuliskan huruf Kanji Cina itu dibawa masuk ke Kayong Utara oleh seorang sopir truk bernama As. 80 ton gula yang diduga ilegal tersebut masuk dari perbatasan Indonesia - Malaysia di Entikong, dan dibawa melalui jalur darat dengan rute Entikong-

Tayan-penyeberangan Piasak Teraju-Siduk-Sukadana - Simpang Hilir. Hal tersebut seperti dituturkan sopir truk plat. Kuning itu saat dimintai keterangan oleh warga yang membantu proses bongkar gula. Gula tersebut sengaja dibawa ke salah satu pengusaha sembako di Teluk Melamao dengan inisial Ay dan dibongkar utuk dilakukan penyimpanan di sebuah gudang di Desa Rantau Panjang. Sekertaris Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) KKU, Ahmad Suandi merasa miris mendengar kabar gula ilegal masuk KKU apalagi sampai pihak kepolisian mengklaim tidak tahu. Sedih ada pengakuan polisi tidak tahu, kata Ahmad Suandi. Sementara anggota DPRD KKU, Yulisman mendesak agar aparat penegak hukum untuk segera menindaklanjuti dugaan adanya maﬁa penyelundupan gula di kabupaten ke 13 di Provinsi Kalbar ini. Dikatakannya, praktik illegal ini harus disikapi agar tidak merusak tatanan perekonomian di negeri ini. Kalau gula yang diduga illegal ini terus dibiarkan tentu merugikan negara kita, ujarnya. (lud)

Gula diduga illegal dari Malaysia yang tumpah di Rantau Panjang pada 15 Mei lalu--------DOKUMEN

metro

KETAPANG

Potensi Besar Jelai Kendawangan Raya pempadahan

Fungsi Kontrol Pemda Dinilai Lemah KETAPANG. Banyaknya permasalahan antara masyarakat dan pihak perusahaan yang timbul akhir-akhir ini, salah satunya diakibatkan lemahnya fungsi kontrol Pemda Ketapang. Demikian diungkapkan Ketua Gerakan Sosial Masyarakat (GSM) Ketapang, Supiyanto. Permasalahannya beragam, mulai dari permasalahan tapal batas, harga ganti rugi lahan, ganti rugi tanam tumbuh GRTT bahkan sampai adanya ruas jalan milik pertambangan dan perkebunan yang diportal masyarakat. Dampak daripada masalah yang timbul berakhir di gedung DPRD Ketapang dan seringkali digelar rapat dengar pendapat atau audensi, kata Supiyanto, Kamis (30/5). Menurutnya, meski legislatif adalah perwakilan rakyat, tapi DPRD hanya sebatas mendorong dan memperjuangkan. Kata akhir tetap ada di pihak eksekutif. Pemda Ketapang dalam hal ini betul-betul lepas kontrol. Tahunya hanya memberikan izin, namun tak mau tahu lagi tentang proses kegiatan di lapangan yang dilakukan pemegang izin. Pemda jangan tahunya hanya menandatangani dan memberi izin semata namun pihak investor yang berinvestasi harus juga dijaga keamananya dalam berinvestasi, ujarnya. Menurutnya, jika Pemda mampu untuk membantu para investor yang berusaha dengan baik maka tidak menutup kemungkinan polimik vertikal dan horizontal dilapangan akan minim sekali terjadi. Saya sangat menyayangkan sekali tindakan Pemda Ketapang yang seakan-akan menutup mata , ucapnya. Supiyanto menyoroti Kadisbun yang tak pernah nongol ketika audiensi di DPRD. Hanya mengutus Kabid. Ia juga mempertanyakan tim seninergisitas. Mana bukti nyata memberikan win-win solution yang pernah dibuatnya. Cobalah Bupati dan Wakil Bupati tegas terhadap Kadisbun yang jarang hadir tersebut, desaknya. (Jay)

KETAPANG. Lima Kecamatan yang tergabung dalam Kabupaten Jelai Kendawangan Raya memiliki potensi besar. Lima Kecamatan inilah pada 2011 menyumbang 33,13 persen dari PDRB Kabupaten Ketapang. Demikian diungkapkan wakil ketua Fraksi Gokar M.Febriadi dalam pandangan akhir fraksinya dalam sidang paripurna di gedung DPRD, Selasa (29/5). Dikatakannya Kendawangan merupak-

an kecamatan terluas dengan wilayah 5.859 kilo meter persegi atau 18,55 persen dari total luas wilayah Kabupaten Ketapang. Jika dijumlahkan empat kecamatan lainya yaitu Kecamatan Manis Mata, Marau, Singkup dan Air Upas maka total luas wilayah Jelai Kendawangan Raya (JKR) tersebut menjadi 10.951 kilo meter persegi atau sekitar 34,67 persen dari luas keseluruhan Kabupaten Ketapang. Ke lima kecamatan

ini memiliki potensi besar di sektor perikanan, perkebunan, pertambangan dan pertanian, bebera Febriadi. Secara yuridis formil, kata dia, keinginan pemekaran calon kabupaten baru Jelai Kendawangan Raya bukanlah sesuatu yang berlebihan. Namun keinginan tersebut harus didasarkan pada realitas sosial, politik, ekonomi, budaya dan Hankam serta berbagai persoalaan penyelenggaraan pemerintahan

dan pembangunan yang terarah pada percepatan peningkatan kesejahteraan rakyat. Dengan disetujuinya pembentukan Kabupaten Jelai Kendawangan Raya dalam rapat paripurna ini,dapat menjadi kelengkapan administrasi untuk diteruskan pada proses selanjutnya,sesuai dengan perundangan-perundangan yang berlaku, pungkas Febri.(Jay)

Hari Ini Pramuka Ketapang Gelar Muscab KETAPANG. Jika tak ada halangan, hari ini gerakan Pramuka Ketapang akan menggelar Musyawarah Cabang (Muscab). Kegiatan yang dilaksanakan setiap lima tahun sekali tersebut, dimaksudkan untuk mengevaluasi kinerja kepengurusan periode berjalan, meminta pertanggungjawaban pengurus serta pemilihan ketua Kwartir Cabang Ketapang untuk masa bakti 2013 ‒ 2018. Kegiatan Musyawarah Cabang (Muscab) ini akan dihadiri pengurus Kwartir ranting (Kwaran) yang berasal dari 20 kecamatan, kata Humas Panitia Muscab Ketapang, Pitriyadi, S.Hut M.Si, Kamis (30/5). Kegiatan akan dilaksanakan di Balai Praja Setda Ketapang, mulai Jumat-Sabtu. Masing-masing Kwaran mengirimkan tujuh orang peserta yang akan mengikuti kegiatan tersebut. Salah satunya adalah anggota Dewan Kerja Ranting (DKR). Pitriyadi mengatakan, sebelum kegiatan musyawarah cabang dilaksanakan, akan diawali dengan kegiatan Musppanitera (Musyawarah Pramuka Penegak Pandega Putri Putra) yaitu kegiatan pemilihan Ketua Dewan Kerja cabang (DKC). DKC ini merupakan salah satu badan kelengkapan Kwartir cabang untuk mendukung kegiatan pramuka penegak dan pandega di Ketapang kata Pitriyadi. Ketua Kwartir cabang Ketapang masa bakti 2008 ‒ 2013, Hj. Suma Jenny Morkes Eﬀendi menjelaskan bahwa saat ini, permasalahan bangsa dan negara sangat komplek. Kenakalan remaja, perkelahian tawuran, kebut kebutan, narkoba, putus sekolah, pengangguran serta banyak lagi masalah sosial lainnya. Saat ini, Pemerintah menaruh harapan besar pada Pramuka untuk mendidik anak-anak bangsa ini, dengan Pola pendidikan yang berkarakter sehingga saat ini, pada tingkat SD SMP kegiatan Pramuka menjadi Ektra Kurikuler wajib, jelasnya. Suma, sapaan akrabnya, mengatakan dengan UU No. 12 tahun 2010 tentang gerakan pramuka, diharapkan dukungan masyarakat dan semua elemen bangsa terhadap kepramukaan semakin meningkat. (Jay).

Jadilah Guide Andal KETAPANG. Pesona keindahan objek wisata yang ada, tidak akan berarti apa-apa, jika tidak ada yang memasarkannya. Pesona objek wisata tersebut hanya akan menjadi pemandangan biasa tanpa adanya pemaparan yang menarik dari pemandu wisata (guide) mengenai pesona objek tersebut kepada wisatawan yang dipandunya. Kemampuan berkomunikasi termasuk berbahasa asing yang baik dan benar, bersikap sopan santun, ramah tamah, tulus, jujur (termasuk didalamnya menjawab tidak tahu dengan jujur kalau memang tidak tahu) dan menjelaskan berbagai ODTW yang ada di daerah Kabupaten Ketapang dengan semenarik mungkin merupakan fungsi dan persyaratan dasar yang harus dimiliki oleh pemandu wisata karena di Era Globalisasi ini. Kita telah dihadapkan pada 3 C, yaitu complexity, competition dan change, kata Kepala Bidang Pariwisata Disbudparpora Ketapang, Drs. Kusyadi. Dijelaskannya kegiatan pelatihan Pemandu Wisata yang dilaksanakan belum lama ini di objek wisata Pantai Air Mata Permai, dimana Para Peserta menerima sejumlah materi, seperti mentality development, communication skill, product knowledge, bahasa Inggris, teknik promosi dan pemasaran, serta public speaking. Terpenting peserta pelatihan mendapatkan kesempatan melaku-

kan kunjungan/orientasi lapangan ke obyek wisata yang ada di Kota Wisata Ketapang, ujarnya. Menurutnya, untuk menjadi pemandu wisata yang andal, mereka dituntut untuk menguasai pengetahuan tentang obyek wisata di Kota Ketapang dan sekitarnya, serta berkemampuan dalam berbahasa asing. Karena wisatawan bukan hanya lokal akan tetapi juga wisatawan asing yang umumnya berkomunikasi bahasa Inggris, ujarnya Dengan adanya pelatihan pemandu wisataini, Kusyadi mengharapkan agar tercipta para pemandu wisata yang andal dan benar benar menguasai tentang kepariwisataan yang ada di Kabupaten Ketapang, terlebih lagi dalam rangka menyukseskan Visit Kalbar 2013 dan Visit Indonesia Year 2013 dan tentunya kedepan juga mengharapkan angka kunjungan wisatawan di kota Ketapang akan naik atau meningkat. Heri Susanto, A.Md Staf Pariwisata Disbudparpora Kabupaten Ketapang menuturkan Tujuan dilaksanakannya Pelatihan Pemandu Wisata Terpadu adalah, meningkatkan pemahaman dan kemampuan praktis bagi para pengelola / SDM (Sumber Daya Manusia) yang bergerak dibidang usaha jasa pariwisata terutama sebagai pemandu wisata, memperkenalkan manfaat dari pengembangan suatu pengelolaan kepariwisataan bagi perkembangan perekonomian masyarakat, Memperluas wawasan

dan pola pikir para pelaku industri kepariwisataan, serta membangun jaringan kerja agar para pelaku usaha kepariwisataan mempunyai persamaan persepsi dalam menjalankan usahanya, Peserta diharapkan dapat menyusun suatu Paket Perjalanan Wisata dan Peserta juga diharapkan dapat Mengelola suatu Paket Wisata, melalui Kegiatan ini diharapkan peserta juga dapat mengetahui dan memahami dengan mengidentiﬁkasi Jenis burung dan tanaman yang ada di daerah Ketapang khususnya di Objek wisata Pantai Air Mata Permai. Mengingat selama ini bentuk-bentuk kegiatan pelatihan hanya terlaksana begitu saja dan terkesan asal terlaksana, maka dalam Kegiatan Pelatihan kali ini kita akan mencoba suatu terobosan baru, dimana kegiatan pelatihan tersebut akan kita kemas dalam suatu kegiatan Paket Tour Wisata dibeberapa Objek wisata Kabupaten Ketapang yaitu, Pantai Air Mata Permai yang merupakan kawasan hutan mangrove yang juga memiliki potensi wisata kegiatan pengamatan burung (bird watching) paparnya. Dalam hal ini Disbudparpora mengundang nara sumber yang berpengalaman di bidang kepariwisataan. Metode Pelatihan kali ini, diharapkan peserta dapat menimba ilmu dengan terjun dan praktek langsung dilapangan.an dan tentunya tidak berhenti hanya sampai disini. Dalam artian Tiara berharap kedepannya tercipta dan terdapat suatu lembaga pembinaan (Jay)

RAKYAT KALBAR Jumat, 31 Mei 2013

MELAWI MEMBANGUN Susun Realisasi Standar CRS

apai kato kito

Memperjelas Antara Hak dan Kewajiban ILUSTRASI/IST

PITI Melawi Segera Gelar Tabligh Akbar NANGA PINOH. Persatuan IslamTionghoa Indonesia (PITI) Kabupaten Melawi berencana kembali menggelar tablig akbar kedua kalinya. Pelaksanaan tablig sendiri rencananya berlangsung di Stadion Raden Tumenggung Setia Pahlawan tanggal 26 Juli mendatang. Ketua PITI Melawi, Lim Hok Min atau Suparmin, mengungkapkan tema yang diangkat dalam tablig Damai Indonesia Ku Bersama PITI Melawi Rahmatan Lil Alamin . Kegiatan serupa juga diselenggarakan tahun 2012 lalu yang berlangsung di Pendopo Rumah Jabatan Bupati Melawi menghadirkan penceramah Ustadz Anton Medan. Pagelaran tablig akbar sendiri menghadirkan Ketua PITI Jawa Tengah sekaligus Pimpinan Pesantren Mutiara Hati Beriman Salatiga, Jawa Tengah, H. Iskandar Abdurrahman (Tio Nyitpo), kata Suparmin. Ia menjelaskan, tujuan digelarnya kegiatan itu untuk membangkitkan semangat umat Islam untuk membesarkan agama Rahmatan Lil Alamin, dan menumbuhkan cinta terhadap saudara seagama agar tidak terpecah-pecah. Suparmin juga menyatakan, pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk silaturahmi dengan niat mensyiarkan ajaran Islam dan acara nantinya akan diisi antara lain seperti atraksi Barongsai, Nasyid dan Rebana. Ada pun ceramah yang disampaikan nantinya adalah menuju Rabb yang satu, mempererat keharmonisan di tengah-tengah perbedaan, transisi remaja menuju lingkungan, ungkapnya. Tablig akbar sendiri, diperkirakan akan dihadiri ribuan jamaah, tema tablig sendiri akan memaparkan mewujudkan mental Islam di bidang ekonomi, pendidikan, kebersihan, kesehatan, kedisiplinan. Tak lupa juga persoalan musibah/bencana suatu negeri, serta zakat infak, sedekah, sumbangan syukur nikmat juga akan disampaikan dalam tablig akbar tersebut. Sesuai dengan tema kegiatan tersebut, nantinya yang akan menghadiri tablig akbar, tidak hanya dari kalangan umat Muslim. Namun juga akan hadir dari agama yang lain, pungkasnya. (aji)

segala keterbatasan NANGA PINOH. Tanggung yang dimiliki masyarajawab Sosial Perusahaan kat, memang tidak bisa atau Corporate Social dipungkiri muncul berbResponsibility (CSR) agai penilaian terhadap merupakan salah satu masuknya perusahaan. bentuk tanggung jawab Bahkan ada yang menilai, perusahaan terhadap kemasuknya perusahaan sejahteraan karyawan, tidak memberikan kontrimasyarakat sekitar perubusi pada daerah maupun sahaan serta kepedulian masyarakat. Hal itu terterhadap keberlanjutan jadi, karena masyarakat lingkungan hidup untuk tidak mengerti atau tidak menjamin keberlangsunmengetahui adanya kongan sebuah perusahaan. Panji tribusi pada pemerintah. Sehingga CSR menjadi Untuk memberikan sasaran yang suatu kewajiban bagi setiap perulangsung kepada masyarakat maka sahaan. Wakil Bupati Melawi, Panji, men- sangat diperlukan masyarakat, gatakan menyambut baik adanya ucapnya. Salah satu contoh, memberikan ketentuan tentang CSR. Karena CSR merupakan salah satu cara bantuan berupa pembangunan saraagar kepentingan masyarakat di na pendidikan, sarana rumah ibadah, daerah, khususnya bagi masyarakat sumber air bersih, serta pembuatan yang berada di sekitar perusahaan jalan yang menghubungkan antar bisa diperhatikan oleh perusahaan. desa, jalan antar dusun dan jalan Dengan ada masuk perusahaan menghubungkan dusun ke desa. Bantuan seperti ini dirasakan langdi lingkungan masyarakat, salah satunya melalui program CSR inilah sung oleh masyarakat, dan bisa di yang bisa membuat masyarakat dan mengerti masyarakat. Karena dalam bentuk yang nyata, tuturnya. perusahaan bisa duduk bersama, Selain itu kata Panji, dengan adungkapnya. Panji juga mengatakan dengan anya program CSR, hubungan sosial

dalam masyarakat dengan perusahaan jelas akan tersambung. Sebab kalau masyarakat merasa tidak mendapatkan kontribusi, tentu hubungan antara masyarakat dan perusahaan menjadi tidak nyambung. Akibatnya muncul konﬂik sosial antara masyarakat dengan perusahaan. Tapi kalau CSR ini dijalankan dengan baik, hubungan antara perusahaan sebagai pihak ke tiga dengan masyarakat tentu akan lebih baik, timpalnya. Panji berharap, semua perusahaan di Melawi untuk melaksanakan CSR dengan baik. Karena CSR wajib dilaksanakan setiap perusahaan. Panji juga berharap, dalam melaksanakan program CSR, seperti perencanaan mau pun ukuran kewajiban dan hak masyarakat harus jelas. Agar hasil dari CSR ini bisa maksimal, CSR ini mesti dilaksanakan dengan standar. Pentingnya sebuah standar dalam CSR ini supaya hak dan kewajiban menjadi terukur, pungkasnya. (aji)

Kasat Lantas dan Kapolsek Menukung Berganti NANGA PINOH. Dua posisi di internal Polres Melawi yaitu Kasat Lantas dan Kapolsek Menukung mengalami pergantian. Kapolres Melawi, AKBP Semuel Tandi Todingrara, memimpin langsung serah terima jabatan (Sertijab) yang dilaksanakan di aula Polres Melawi, Rabu (29/5) sore. AKP Ridho Hidayat ditugaskan menggantikan AKP Dedi Setiawan sebagai Kasat Lantas Polres Melawi yang baru. Dedi

Setiawan kemudian bertugas di Direktorat Lalu Lintas Polda Kalbar. Sedangkan untuk jabatan Kapolsek Menukung diisi Iptu Nata Darsa. Kapolsek sebelumnya AKP Wahyu Hartono memegang jabatan sebagai Kapolsek Beduai di wilayah Polres Sanggau. Semuel yang ditemui seusai memimpin Sertijab, meminta agar Kasat dan Kapolsek yang baru segera menyesuaikan diri di tempat tugas. Segera kua-

sai permasalahan yang ada di wilayah kerjanya, apalagi saat ini sudah dimulai tahapan pesta demokrasi. Pejabat yang baru juga kita minta bisa bersinergi dengan unsur dan instansi terkait dan dapat memetakan semua potensi konflik, terutama persoalan sosial. Sebab terpenting aparat bisa menyelesaikan persoalanpersoalan tersebut mulai tingkat RT, RW, desa maupun di tingkat

kecamatan, tegasnya. Semuel juga menekankan aparat kepolisian dituntut untuk mampu menciptakan situasi yang aman, kondusif sehingga masyarakat bisa beraktivitas dengan tenang tanpa gangguan. Tentunya kita juga dapat memberikan kepastian hukum, penegakan hukum yang tegas dan kita juga sesuai dengan tugas Polri harus bisa memberikan pelayanan yang baik pada

masyarakat, ujarnya. Kepolisian, kata Semuel tidak terlepas dari perlindungan dan pengayoman dan pelayanan serta penegakan hukum. Pergantian yang dilakukan kemarin juga merupakan hal yang biasa dilakukan di lingkungan Polri. Pergantian atau mutasi bukan hanya sebagai langkah pembinaan, tetapi juga sebagai bentuk peningkatan karir anggota kepolisian, pungkasnya. (aji)

SINTANG RAYA Soal Pencapaian PAD

apai ji kitak

SKPD Jangan Cepat Puas ILUSTRASI/IST

APBD Kabupaten/Kota Naik 15 Persen SINTANG. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) semua kabupaten di Kalimantan Barat bakal naik 15 persen. Kenaikan tersebut sedang dibahas di DPR RI. Sekarang masih dibahas di Komisi keuangan. Bila disepakati, otomatis menjadi naik. Mudahmudahan bisa tercapai, ujar Anggota Komisi XI DPR RI Dapil Kalbar, Lim Sui Khiang, ketika di Sintang pekan lalu. Dikatakan Lim, kenaikan APBD yakni dengan mendongkrak dana DAK dan DAU yang akan diterima tiap kabupaten. Kenaikan itu nanti akan sepenuhnya milik serta kewenangan daerah untuk mengelola sebagai pembiayaan pembangunan. Lim menambahkan, alasan menaikkan APBD di kabupaten, karena menyangkut kebutuhan pembangunan. Dimana pemerintah di tiap Kabupaten bersentuhan langsung dengan wilayahnya, sehingga paling mengetahui pembangunan yang dibutuhkan masyarakat. Kalau APBD Kabupaten naik, nanti Bupati sepenuhnya yang mengelola. Ini dinilai lebih bagus, karena Bupati lebih tahu kondisi masyarakat secara langsung, ucapnya. Lim tidak merincikan jumlah untuk APBD tiap kabupaten, bila terjadi kenaikan. Hanya saja, ia meyakinkan secara menyeluruh bakal ada kenaikan. Bila angkanya dikalkulasikan merata sebesar 15 persen. Kedepan juga tidak ada dana DPID untuk pembangunan. Tetapi dalam konteks berbeda dana tersebut masih, yakni diberikan langsung ke APBD. Tapi ini masih sedang dalam pembahasan, terangnya. Lim menilai, pemberian dana langsung ke APBD untuk program pembangunan serupa DPID lebih bagus. Langkah tersebut juga dapat menghindarkan terjadinya klaim-mengklaim dari segelintir pihak. Dana itu sepenuhnya berasal dari pemerintah, yang dituangkan dari kebijakan eksekutif bersama legislatif di Senayan, tegasnya. Menurut Lim paling lambat 2014, kebijakan pengucuran dana pembangunan yang semula adalah DPID ke APBD telah tuntas, meski kini masih pada tahap pembahasan. (din)

S I N T A N G . Wakil Bupati Sintang, Ignasius Juan, meminta semua pimpinan SKPD memerhatikan pencapaian penerimaan pendapatan daerah. Pimpinan SKPD diingatkan tidak cepat puas dengan pemasukan yang telah berhasil dibukukan. Evaluasi satu triwulan pertama untuk melihat realisasi penerimaan harus dilakukan, supaya bisa diidentiﬁkasi setiap permasalahan yang dihadapi.

SKPD harus menajamkan kegiatan, supaya beban target minimal mampu dilampaui di triwulan berikutnya, kata Juan. Dikatakan Juan, secara umum 1/4 target Pendapatan Asli Daerah (PAD) sudah mampu dipenuhi pada triwulan pertama, dari total yang dibebankan dalam setahun. Penggalian peluang oleh SKPD menjadi sangat dibutuhkan agar pencapaian sekarang mampu ditingkatkan.

Pada objek tetap, sudah mampu mencapai target yang dibebankan. Sektor tersebut dicontohkan seperti pelayanan di rumah sakit. Hanya saja, biaya klaim masih harus menyesuaikan dengan peraturan yang sering berubah, seperti pada Jamkesmas dan Jampersal. Secara umum tidak terlalu menjadi kendala, kata Juan. Diakui Juan objek retribusi masih belum bisa menghasilkan pendapatan secara tetap. Alasan-

Peringatan Hari PKK ke-41

Haram Politik Praktis, PKK Diminta Netral SINTANG. Tim Penggerak (TP) Pembina Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Sintang diingatkan supaya tidak terlibat politik praktis. Cukup beralasan sebab tak etis lembaga sosial kemasyarakatan terlibat politik praktis. PKK harus netral, bebas dari politik praktis, karena PKK merupakan lembaga sosial masyarakat, ujar Bupati Sintang, Drs Milton Crosby MSi, dalam sambutannya ketika menghadiri peringatan puncak hari kesatuan gerak PKK ke-41 tingkat Kabupaten Sintang, Kamis (30/5). Kegiatan dipusatkan di Desa Nanga Jetak Kecamatan Dedai. Diungkapkan Milton, bahwa gerakan PKK berawal dari ketidakberdayaan masyarakat pedesaan dalam membangun pola pikir dan perilaku hidup sehat. Hadirnya PKK dalam rangka membangun masyarakat, tegasnya. Milton meminta, seluruh SKPD di lingkungan Pemkab Sintang termasuk para camat dan kepala desa, terus mendukung secara nyata kegiatan dan gerakan PKK. Kegiatan PKK ini mulia, kata Milton. Ketua TP PKK Kabupaten Sintang Ny Katty Evelina Milton menyampaikan adanya perubahan arah gerakan PKK. PKK saat ini leb-

ih mengutamakan kegiatan pemberdayaan masyarakat, ucapnya. Katty juga memberikan motivasi pada kaum ibu-ibu untuk terus berperan aktif dalam mewujudkan keluarga yang mandiri dan sejahtera, sehingga PKK bisa terus eksis di tengah masyarakat. Kedepannya, gerakan PKK bisa terlibat aktif dalam Musrenbang, sehingga program PKK terintegrasi dengan program pemerintah kabupaten, jelasnya. Sementara Camat Dedai, Supomo, memberikan apresiasi pada ibu-ibu PKK Kecamatan Dedai.

Karena sudah mampu menghasilkan beberapa produk kerajinan dan makanan yang memiliki nilai jual. Sudah ada beberapa produk kerajinan serta makanan hasil Ibu-ibu PKK disini. Hasilnya cukup memuaskan, puji Supomo. Supomo berjanji, akan terus mendorong PKK Kecamatan Dedai untuk bisa aktif terlibat dalam berbagai kegiatan. Ian berharap PKK di 20 desa di Kecamatan Dedai bisa aktif semua. Peran PKK ini sangat besar terutama dalam permberdayaan masyarakat desa, pungkasnya. (din)

nya pelayanan dan retribusi yang diterima bersifat ﬂuktuatif. Misalnya retribusi pelayanan izin. Kalau tidak ada yang mengurus izin, berarti tidak ada pendapatan untuk daerah, ucapnya. Begitu pula dengan retribusi hiburan seperti konser, lanjut Juan, semua tergantung penyelenggaraan kegiatan. Bila tidak ada kegiatan, otomatis tidak ada pemasukan. Retribusi itu diharapkan mampu menjadi salah

satu sumber pemasukan potensial. Karena itu, dibutuhkan kerja keras semua SKPD, agar pemasukan PAD menjadi bertambah. Pimpinan SKPD, sebagai pengelola harus mempunyai daya kreatif mendatangkan pemasukan bagi daerah. Banyak sektor bisa dikelola dan dapat mendatangkan pemasukan. Tapi semua dapat terwujud hanya dengan keras. Tidak bisa jika tanpa terobosan, pungkas Juan. (din)

Jangan Memilih Kucing Dalam Karung SINTANG. Tokoh masyarakat Ketungu Stiben berharap masyarakat di daerah pemilihan (Dapil) Binjai, Ketungau Hilir, Ketungau Tengah, Dan Ketungau Hulu tidak salah memilih calon legislatif pada Pemilu 2014 mendatang. Kita berharap Pemilu legislatif 2014 mendatang masyarakat harus dapat memilih ﬁgur yang baik dan tidak sekadar mengumbar janji pada kampanye. Karena selama ini masyarakat banyak terabaikan. hanya janji-janji politik yang diperoleh, kata Stiben. Menurutnya, masyarakat masih memiliki waktu dan kesempatan untuk berpikir lebih rasional dalam menentukan siapa yang harus dipilih. Dengan melihat visi dan misi serta program kerja yang ditawarkan, masyarakat jangan salah pilih. Pemimpin yang kita butuhkan adalah pemimpin yang tidak membeda-bedakan daerah, golongan, suku, agama dan kelompok tertentu. Tetapi pemimpin yang berpihak kepada masyarakat khususnya Masyarakat Ketungau. Pemimpin yang seperti inilah yang layak di coblos di bilik suara 2014 mendatang. Masyarakat harus pintar memilih jangan mau dijanji-janjikan seperti pada

tahun-tahun yang sudah berlalu, Pesannya sembari mengutip pepatah jangan seperti memilih kucing dalam karung. Faktor lain yang menurut nya perlu diketahui oleh masyarakat adalah bahwa sosok pemimpin harus memiliki wawasan nasional, berjiwa membangun dan mau mengutamakan kepentingan masyarakat dan daerah di atas kepentingan pribadi maupun kelompoknya. Sebagai pemilih harus berhati-hati dan selektif dalam memilih pemimpin daerah ini untuk lima tahun kedepan. Kalau kita salah memilih, maka Kabupaten Sintang khususnya Kecamatan Ketungau dan Binjai tidak akan menjadi lebih baik, bahkan bisa hanya jalan di tempat atau stagnan. Baik bidang pemerintahan, pembangunan dan kesejahteraan masyarakatnya, tegasnya. Sebagai masyarakat Ketungau dirinya memiliki Kewajiban untuk membantu pemerintah dalam mencerdaskan masyarakat dalam pelaksanaan demokrasi. Masyarakat jangan mudah terombang-ambing pilihlah yang menurut hati nurani baik dan bisa menyuarakan kepentingan masyarakat Ketungau, pungkasnya. (din)

KAPUAS HULU

UNCAK KAPUAS

RAKYAT KALBAR Jumat, 31 Mei 2013

Pemkab Anjangsana ke SLB Negeri Putussibau

Anjangsana ke SLB Negeri Putussibau---Arman Hairiadi PUTUSSIBAU. Memperingati hari jadi Kota Putussibau yang ke-118, Pemkab Kapuas Hulu menggelar anjangsana ke Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Putussibau, Kamis (30/5) pagi. Rombongan yang dipimpin Plh Sekda Kapuas Hulu Yohana Endang SH ini membagikan bingkisan sebagai bentuk berbagi kasih dengan anak-anak cacat. Kedatangan Plh Sekda yang didampingi Asisten II Tatang Suryadi, Staf Ahli Hairul Saleh, Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Nusantara Gawat, Ketua Pelaksanaan Harian BPBD Gunawan, Kabag Umum Bung Tomo, dan Kepala Pemerintahan Mauludin, ini disambut suka cita pihak sekolah, terlebih anak-anak peserta didik di SLB. Kepala SLB Endang Sugandi, mengucapkan banyak terima kasih atas kepedulian pemerintah daerah. Dengan perhatian ini kami merasa terhormat dan termotivasi, sehingga dapat terus mengembangkan pendidikan di

SLB ini. Mudah-mudahan anjangsana dalam rangka hari jadi kota Putussibau, pemerintah Kapuas Hulu senantiasa dapat membangun daerahnya, termasuk di bidang pendidikan, ujarnya. Pada kesempatan itu Endang memaparkan, SLB ini awalnya berdiri pada tahun 1987. Kemudian pindah ke gedung baru pada tahun 2008. Saat ini, SLB tersebut menaungi anak-anak cacat mulai dari tingkat SD, SMP dan SMA. Jumlah siswa ada 45, terdiri dari SD 37 orang, SMP enam orang dan SMA dua orang, ungkap dia. Untuk jurusan dibagi empat, yanki jurusan tuna rungu sebanyak sembilan siswa, Tuna grahita sebanyak 31 siswa, tuna daksa sebanyak tiga siswa, dan autis sebanyak dua siswa. Sedangkan guru yang ada 3 PNS, 2 kontrak, dan 3 honor sekolah. Selain kurikulum nasional ada program khusus. Dimana pendidikannya sama, hanya saja pendeka-

tan dan meteri disesuaikan dengan kemampuan siswa, jelas Endang. SLB Negeri Putussibau sebenarnya banyak memiliki prestasi. Pada tahun 2009 dan 2010, siswanya pernah mewakili Provinsi Kalbar ditingkat nasional pada cabang atletik. Sementara di tingkat provinsi, SLB ini pernah juara 3 arisemen musik, juara 3 puisi, juara 2 bulu tangkis, dan lain sebagainya. Saat ini SLB tersebut sudah ada asrama yang dibangun Pemkab Kapuas Hulu. Asrama ini memiliki tempat tidur serta dapur dan peralatan memasaknya. Namun asrama ini belum ditempatkan secara maksimal, karena baru satu siswa saja yang menginap. Kami pun sebenarnya bercita-cita bahwa siswa yang lulus dapat diberdayakan disini dengan mendirikan bengkel kerja. Tapi ini tentu memerlukan dana, ungkap Endang. Kendala lainnya, banyak siswa yang tempat tinggalnya jauh. Sehingga mereka kesulitan untuk datang kesekolah, apalagi orang tua memiliki kesibukan sehingga tidak dapat antar jemput setiap hari. Akibatnya kadang-kadang awal tahun ramai siswa yang datang, kemudian berangsur berkurang. Baru nanti ketika akan kenaikkan kelas, baru datang lagi. Apalagi saat hari hujan hanya 4-5 siswa saja yang datang. Untuk itu Endang mengharap perhatian pemda agar memberikan bantuan kendaraan antar jemput. Tidak perlu bus besar, mobil jenis biasa pun tidak apa-apa, yang penting aktivitas siswa lancar dan tidak terputus-putus. Sebenarnya banyak kendala yang kami hadapi, tapi kami tetap akan berusaha maksimal. Melakukan apa yang bisa dilakukan, yang tidak maka akan dikoor-

dinasikan dengan UPT, katanya. Sementara itu, Plh Sekda Yohana Endang SH menuturkan dalam rangka hari jadi Kota Putussibau ini, panitia memandang sangat perlu anjangsana ke SLB Negeri Putussibau. Apalagi pada tahun sebelumnya belum prnah dikunjungi. Dengan kunjungan ini juga, kita harap menyerap aspirasi dan masukan SLB ini, harapna. Dibalik kekurangan yang dihadapi SLB, ternyata banyak prestasi yang membanggakan. Untuk itu SLB ini perlu mendapatkan dukungan setinggitingginya, terutama terhadap programprogram yang ada, Silakan kepala sekolah dan guru, ajukan apa yang dibutuhkan kepada Bupati. Sehingga dapat diperhatikan pada APBD mendatang, saran Endang. Untuk menjadi tenaga pendidik di SLB tentulah bukan guru biasa. Karena gurunya mesti memiliki klasifikasi khusus SLB. Klasifikasi ini masih jarang ditemukan. Mudah-mudahan kedepan bisa mencari tenaga pendidik yang memiliki klasifikasi SLB, untuk ditempatkan disini, ujar Yohana. Membina anak-anak cacat, lanjut Yohana merupakan amanat UndangUndang yang berkaitan erat dengan HAM. Sehingga anak-anak cacat mesti diperhatikan untuk menggangkat harkat dan martabatnya. Terima kasih kepada guru yang dengan sabar mendidik anak-anak yang memiliki beragam kecacatannya ini. Terima kasih atas pengabdiannya. Mudah-mudahan tahun mendatang, ketika hari jadi kota putussibau lagi, SLB ini kembali didatangi, pungkasnya. Reporter: Arman Khairiadi Editor: Julianus Ratno

PDAM Sekadau Butuh Bantuan Pemerintah Pusat PUTUSSIBAU. Dari 23 kecamatan di Kabupaten Kapuas Hulu, baru 12 kecamatan mendapatkan pelayanan air bersih dari PDAM. Karena keterbatasan dana, PDAM melalu Satker di Pontianak pun mengusulkan bantuan dana kepada pemerintah pusat. Sementara APBD Kapuas Hulu belum mampu membangun instalasi PDAM di seluruh kecamatan Untuk pembangunan instalasi tentu memerlukan dana besar, saat ini kita sedang mengusulkan ke

pusat melalui satker di Pontianak, kata Emmanuel Haraan Ryanto STH, Direktur PDAM Putussibau kepada Rakyat Kalbar, Kamis (30/5). Untuk membangun instalasi PDAM setidaknya memerlukan dana sekitar Rp 5 miliar. Melalui bantuan pusat, diharapkan dapat membantu kecamatan-kecamatan yang sampai saat ini belum tersentuh PDAM. Termasuk beberapa kecamatan di daerah perbatasan dengan Malaysia. Sebelumnya kita juga kita pernah meminta

bantuan ke pusat. Yaitu untuk kecamatan Kalis, Bika dan Embaloh Hilir. Mulai dari bangunannya, pipa, genset dan lainnya, terang Emmanuel. Usulan itu telah diajukan dari tahun lalu melalui Satker di Pontianak. Namun belum mendapatkan jawaban, sebab PDAM pun belum melakukan survei terhadap sumber airnya. Ini tentu juga memerlukan dana, untuk itu kita berencana akan bekerjasama dengan Dinas Cipta Karya. Sebab untuk membangun PDAM mesti

ada sumber air bersih untuk waktu jangka panjang, bebernya. Emmanuel sangat berharap usulan mereka dapat diterima. Agar beberapa kecamatan yang sampai saat ini belum tersentuh, dapat dibangun PDAM. Terhadap yang dibangunnya, apabila pusat ingin mengelola sendiri tidak masalah. Yang penting masyarakat dapat terlayani air bersih. Namun kalau diserahkan ke kita, kita siap mengelola, pungkasnya. (aRm)

ningkau nuan

Ibrahim

Berpengaruh Besaran Alokasi ADD

Masalah Batas Desa Harus Segera Tuntas PUTUSSIBAU. Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu menargetkan masalah batas desa tuntas tahun ini, berikut penyelesaian profil desa yang juga masih belum beres. Kepala Badan Pemberdayaan Desa Perempuan dan Keluarga Berencana (BPDPKB) Kapuas Hulu, Drs Ibrahim Msi mengatakan masalah penyelesaian batas desa dan profil desa menjadi prioritas pada 2013. Walau sudah banyak yang beres, kata dia, ternyata masalah batas desa ini masih ada yang belum tuntas. Bagi desa yang belum tuntas, Ibrahim meminta kepada Camat untuk memfasilitasi penyelesaiannya. Untuk mengatasinya bentuk tim yang terdiri dari kedua desa yang berselisih. Sehingga batas desa harus clear tahun ini, saran Ibrahim. Setelah batas desa selesai, ia melanjutkan, maka prioritas yang kedua membuat profil desa. Ibrahim menegaskan, profil desa ini juga harus tuntas tahun ini. Untuk itulah kami sudah mengirim surat ke camat, agar salah satu Kepala Seksinya (Kasi) yang bisa mengoperaskan komputer atau laptop akan kita bawa untuk mendapatkan pelatihan di Jakarta. Kalau tidak ada Kasi yang bisa mengoperasikan komputer atau laptop silakan camat menunjuk salah satu stafnya yang paham. Ini langkah kita agar profil desa selesai 2013, katanya. Penyelesaian masalah batas dan profil desa ini, lanjut Ibrahim guna mencairkan Alokasi Dana Desa (ADD). Sebab besaran ADD yang diterima masing-masing desa berdasarkan luas desa dan jumlah penduduknya. (aRm)

BUMI DARANANTE apai ji kitak

Bupati : Waspadai Imigran Gelap SANGGAU. Bupati Sanggau menegaskan, keberadaan orang asing dan imigran gelap perlu mendapatkan perhatian serius. Soalnya, berkaitan dengan bidang keamanan negara dan berbagai aspek lainnya. Selama ini, keberadaan orang asing rawan terhadap kasus-kasus, seperti imigran gelap, tracﬁking, dan peredaran narkoba lintas negara, tegasnya, ketika membuka kegiatan rapat tim Pengawasan Orang Asing, kemarin. Untuk itu tegas Setiman, perlu adanya pengawasan terhadap orang asing tersebut. Perlu adanya kerjasama dari semua elemen khususnya masyarakat, kepolisian dan kantor Keimigrasian. Kita berharap kesadaran masyarakat terhadap keberadaan orang asing. Terlebih lagi, jika bertempat tinggal berdampingan dengan mereka itu, tuturnya. Ditambahkan Setiman, sesuai Pasal 1 Ayat (1) UU Nomor 6 Tahun 2011 tentang keimigrasian merupakan hal ihwal lalu lintas orang yang masuk atau keluar wilayah Indonesia. Lantas di dalamnya diatur juga tentang pengawasannya untuk menjaga tegaknya kedaulatan negara. Untuk pemantauan orang asing ini, sangat diperlukan koordinasi dengan instansi terkait. Untuk mengumpulkan bahan keterangan informasi dan data peristiwa berupa orang asing yang punya izin tinggal kunjungan (wisata, sosial budaya, usaha), izin tinggal terbatas (itas) dan kemudahan status keimigrasian (dahsuskim), izin tinggal menetap (itap), tanpa izin tinggal, overstay, imigran gelap, dalam melakukan kegiatan di negara Indonesia atau wilayah kita, tegasnya. Kendati demikian kata Setiman, tidak semua orang asing jahat, ada juga dapat memberikan manfaat kepada negara. Peningkatan penegakan hukum sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku dan melakukan pembinaan kepada tenaga asing khususnya di bidang kebudayaan dan adat jelas dapat dijadikan sebagai ajang promosi daerah, tukasnya. Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Sanggau, Ahmad Firmansyah, SE, MH mengungkapkan, tim pengawasan orang asing dilaksanakan tidak lebih dari untuk saling member informasi, bertukar pendapat serta saran mengenai segala hal, yang berkaitan dengan keberadaan dan kegiatan orang asing yang berada di wilayah Kabupaten Sanggau. Kantor Imigrasi Kelas II Sanggau sebagai salah satu unit pelaksana teknis yang melaksanakan tugas pokok dan fungsi keimigrasian, dalam melaksanakan tugasnya membawahi wilayah kerja yang mencakup lima kabupaten meliputi Sanggau, Sekadau, Melawi, Sintang dan Kapuas Hulu. Nah, tentunya Imigrasi tidak bisa bekerja sendiri tanpa bantuan dan kerjasama dengan instansi-instansi yang terkait dengan keberadaan dan kegiatan orang asing, tuturnya. (SrY)

BBM di Meliau

Langka

Rp 12 ribu per liter, Warga Sulit Aktivitas SANGGAU. Warga Desa Sungai Kembayau, Meliau, Sanggau mengeluhkan kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) sejak empat hari belakangan ini. Jika pun ada, BBM jenis premium, paling murah dijual pada tingkat pengecer mencapai Rp 12 ribu per liter. Hal itu diungkapkan Wolter Temenggung Atet (Adat) didampingi Joshua Polo, Kaur Pemerintahan di Desa Sungai Kembayau, ketika bertandang di Kantor Bupati Sanggau, Kamis (30/5). Akibat kelangkaan tersebut, banyak di antaranya warga di desa tersebut memilih memarkir

kendaraan roda dua (sepeda motor) milik mereka. Bukan itu saja, banyak penggilingan padi milik warga tidak bisa dioperasikan. Pokoknya sekarang sulit lah, untuk mendapatkan bensin maupun solar itu. Kalau mahal, barangnya ada masih mendingan. Ini sudah lah mahal, barangnya tidak ada lagi, keluh Wolter. Kelangkaan BBM di wilayah desa yang terletak paling ujung Bumi Dara Nante itu, sangat meresahkan warga masyarakat setempat. Bagaimana kita mau kerja kalau minyak tidak ada, ini harus segera diatasi

PT.PLN (Persero) WILAYAH KALBAR Area Sanggau

PEMBERITAHUAN N0.0038/ 521/ SGU/2013

Sehubungan akan dilaksanakan pekerjaan Pemeliharaan Jaringan Tegangan Menengah di jalur utama, maka akan dilakukan Pemadaman Sebagai Berikut :

Rabu, 01 Juni 2013 08.00 s/d 16.00

Penyulang Bodok 1 • Arah Batang Tarang • Arah Tayan • Arah Sosok Penyulang Bodok 2 • Arah Parindu • Arah Rumah Sakit • Arah Meliau • Arah Simpang Lape ke dalam

Kami Mohon Maaf karena pemadaman tersebut. Sanggau, 30 Mei 2013 Ttd MANAJER

Wolter didampingi Yoshua Polo (M Khusyairi) kalau sampai lama maka kami warga masyarakat di sana (Sungai Kembayau) tidak beraktivitas dan makan apa nanti anak istri kami, tuturnya.

Wolter berharap, kondisi itu menjadi perhatian Pemkab Sanggau melalui instansi terkait, untuk mengawasi peredaran BBM di wilayah tersebut. Kita

hanya bisa berharap, pemerintah melalui instansi terkait memerhatikan keluhan kita. Kelangkaan BBM ini sangat berdampak luas sekali, tukasnya. (SrY)

Tak Ada Dukungan pun Bisa Beprestasi / SANGGAU. Walapun tetap tanpa dukungan dari Pemkab dan KONI Sanggau, namun, crosser asal Sanggau masih bisa menoreh prestasi gemilang di ajang kejuaraan Motor Cross Malaysia Open di Miri, pekan lalu. Kesuksesan itu, mengulang torehan prestasi pada kejuaraan terbuka MX di Samarahan, Malaysia, belum lama ini. Torehan prestasi juara umum ketiga, crosser Sanggau yang manajeri Ricko dan ditukangi Wack Long itu, melalui besutan Mashuri (Oi) dan Whana. Merupakan crosser muda berbakat asal Sanggau. Menariknya, kala ajang adu adrenalin itu digeber, juga diikuti crosser tim Indonesia lainnya, dari Jawa dan Kalimantan. Namun, ternyata crosser asal Sanggau, yang turun membawa bendara Belapati MX, Sanggau itu lebih perkasa. Kami menyadari begitu rumitnya mengikuti event tingkat Internasional tanpa ada dukungan dari pemerintah dan KONI Sanggau. Tapi, hal itu bukan masalah. Terpenting pembalap kita bisa menorehkan prestasi, tegas Ricko didampingi mekanik handalnya, Wack Long, kemarin. Ricko mengaku sangat bangga dengan prestasi torehan para crossernya itu. Terus-terang saya benar-benar menikmati momen ini dan sangat bahagia dengan hasil yang diraih para crosser kita itu, timpal pria berpostur tinggi besar itu. Harus diakui, meski belum mendapat perhatian ternyata Bumi Dara Nante menyimpan beberapa pembalap yang telah mampu berbicara di tingkat internasional, untuk kategori Motocross. Memang para pembalap motor kita belum dikenal luas masyarakat Kabupaten Sanggau. Tapi prestasi dan nama mereka sudah masuk dalam jajaran pembalap motor elit di tingkat internasional. Pembalap

Wacklong dan Ricko menunjukan piala persembahan crossernya di Miri, Malaysia (M Khusyairi) kita selalu diperhitungkan pembalap dari tim-tim di luar negeri, tuturnya. Menurut Wack Long para pembalap motor di Kabupaten Sanggau dapat lebih berprestasi di cabang olah raga yang bergengsi itu. Sayangnya faktor dukungan dana dalam mengembangkan potensi pembalap di Kabupaten Sanggau untuk meraih prestasi yang lebih tinggi, masih menjadi kendala. Untuk mempersiapkan motor dan latihan pembalap saja, mengeluarkan biaya yang tak sedikit. Sementara, kita tidak ada dukungan dana. Untuk potensi banyak sekali pembalap-pembalap kita yang berbakat, tuturnya. (SrY)

LANDAK EDOâ&#x20AC;&#x2122;

RAKYAT KALBAR Jumat, 31 Mei 2013

SMAN 02 Ngabang Lulus 100 Persen

Warga memperlihatkan pagar pembatas binatang peliharaan dengan pemukimannya-ist

Matheus Asnol

NGABANG-RK. Kepala Sekolah SMAN 02, Matheus Asnol mengaku, dari 138 siswa yang ikut Ujian Nasional (UN) tahun ini, semuanya dinyatakan lulus dengan baik. Kelulusan tersebut tidak luput dari hasil persiapan yang matang sebelumnya. Setahun sebelumnya persiapan-persiapan bagitelah dilakukan dengan matang. Mata pelajaran yang di-UN-kan sudah dibahas dengan matang. Artinya, persiapan yang baik hasilnya juga pasti baik, ujar Matheus di kantornya, Rabu (29/5) lalu. Diakui Matheus, pihak sekolah tak henti-hentinya memberikan motivasi kepada siswa. Tujuanya agar bisa konsen belajar. Kita bilang UN itu enak, mereka malah santai nantinya. Ternyata hasilnya cukup memuaskan, paparnya. Pada 2012 lalu, jumlah kelulusan di SMAN 02 hanya 96 persen saja. Pada saat itu soalnya hanya lima paket saja. Beda dengan 2013 soal 20 paket namum lulus 100 persen. Kesimpulannya persiapan yang baik sangat menentukan hasil, jelas Matheus. (tar)

Terisolir, Namun Warga Mengerti Kesehatan SEMPATUNG-RK. Masyarakat Dusun Kuningan, Desa Sempatung, Kecamatan Air Besar, Landak sampai saat ini masih terisolir dari impormasi luar. Untuk mengetahui perkembanagn dunia luar, hanya menonton televisi. Sampai sekarang belum ada jalan darat menembus desa yang berbatasan langsung dengan Negeri Jiran itu. Namum mereka punya tradisi yang hebat dan unik. Mereka tidak mau hidupnya bergabung dengan binatang peliharaan. Sehinga mereka membuat pagar pembatas agar ternak tidak bisa masuk ke pemukiman warga untuk menjaga kesehatan dan kebersihan. Belum lama ini saya berkunjung di

dusun Kuni ngan Desa Sempatung. Dengan melihat langsung, saya bisa menceritakan bagaimana kehiduapan masyarakat Sempatung. Mereka mempunyai tradisi yang paling unik. Masyakat di sana tidak mau hidupnya bergabung dengan hewan ternak mereka, seperti babi dan lainnya, kata pendeta Mesakh Amen, kemarin. Kandang binatang peliharaan, mereka buat sendiri seperti layak kampung hewan. Di sana ada sebutan kampung babi (binatang peliharaan warga). Jarak antara kampung babi dengan pemukiman warga sekitar tiga kilometer. Disana mereka menempatkan binatang peliharaan sep-

erti babi, ayam dan anjing. Dengan begitu kampung tempat mereka tinggal terlihat bersih dan teratur, kata Amen. Sampai sekarang, akses menuju Sempatung belum ada jalan darat. Bukan berarti pemerintah tidak mau membuat akses jalan ke sana, namun memang sulit ditembus dengan jalan darat. Pasalnya banyak bukit yang sulit dijelajah walaupun dengan alat berat. Kalau mereka hendak ke Kota Ngabang, harus mengunakan pesawat mini. Kalau jalan kaki untuk sampai ke Ngabang, mereka harus menginap di tengah jalan. Itu belum sampai ke Ngabang baru sampai ke jalan besar, cerita Amen.

Beruntung teknologi sudah mulai masuk di daerah ini. Desa ini sudah ada listrik, walaupun dengan kapasitas terbatas, karena menggunakan tenaga air. Namun cukup untuk menerangi desa dan menyalakan televisi, lampu-lampu dan untuk mendengarkan musik. Desa ini, salah satu desa yang mendapat anugerah Tuhan. Warga Desa Sempatung sebenarnya tidak miskin, hanya mereka miskin informasi saja. Tapi sekarang mereka sudah bisa bersyukur karena sudah bisa menikmati listrik, sehinga sedikit demi sedikit mendapat informasi melalui telvisi, papar Amen. (tar)

BUMI LAWANG KUARI balai betomu

15 Hadir, 10 Dewan Mangkir

LKPj Bupati Dibalas 127 Rekomendasi

Aloy : Hanya 2 Orang yang Lapor SEKADAU. Oknum-oknum anggota DPRD Sekadau tak henti-hentinya membuat sensasi. Ironisnya, sensasi yang dibuat bukan positif, melainkan sensasi yang lebih cenderung kepada nilai negative. Salah satunya terlihat dalam sidang paripurna istimewa penyampaian reko(Abdu Syukri) mendasi DPRD Sekadau tenAloysius Agek SH M Si tang perbaikan penyelenggaraan pemerintahan daerah, Kamis pagi (30/5). Sejumlah oknum anggota dewan tidak hadir mengikuti jalannya persidangan tersebut. Pantauan awak koran ini dilapangan, setidaknya 10 dari 25 buah kursi empuk yang tersedia di ruang sidang Paripurna DPRD Sekadau kosong melompong. Jika semua anggota dewan hadir, harusnya kursi itu bisa ditempati Musa A, Paulus Subarno, Herkulanus T, Anisa Ulfa, Harison, Saharudin, Abdul Awal, Muhammad, Isnaini dan Markus. Meski sidang paripurna istimewa tetap berlanjut karena tidak mengharuskan kuota forum, namun kursi kosong yang berjejer rapi di ruang sidang tak sedap dipandang mata. Lagipula, dari sejumlah nama yang tak hadir, beberapa orang diantaranya telah absen dalam beberapa kegiatan terakhir secara berturut-turut semacam sidang dan rapat kerja yang berkaitan dengan alat kelengkapan DPRD. Tak kalah ironisnya, sejumlah kursi untuk jajaran SKPD juga hanya diisi perwakilan. Sesuai dengan data absensi yang diterima Rakyat Kalbar, untuk tingkat dinas, hanya Kadistankanak, Adrianto Gondo Kusumo saja yang hadir langsung. Selainnya, tertulis diwakilan oleh para Sekretaris, Kabid, dan Plt. Ketua DPRD Sekadau Aloysius Agek SH M Si saat dikonďŹ rmasi wartawan terkait ketidakhadiran sejumlah anggota dewan mengatakan, absensi tidak berpengaruh terhadap jalannya sidang paripurna istimewa. Sidang istimewa tetap bisa dilanjutkan karena tidak ada istilah korum, katanya. Disinggung soal ada tidaknya pemberitahuan dari anggota dewan yang absen, Aloy menyatakan 2 dari 10 anggota DPRD telah memberitahukan berhalangan. Pak Muhammad dan Musa ada menyampaikan pemberitahuan berhalangan hadir. Yang lain belum ada, tandasnya. Apa yang disampaikan Aloy tak dibantah oleh Muhammad. Anggota dewan yang akrab disapa Mangas itu memang terlihat hadir di kantor DPRD Sekadau beberapa saat setelah sidang usai dilaksanakan.(bdu)

Ketua DPRD Sekadau, Aloysius Agek SH M Si menyerahkan rekomendasi perbaikan penyelenggaraan pemerintah daerah kabupaten Sekadau kepada Bupati Sekadau di ruang Paripurna DPRD Sekadau, kemarin. (Abdu Syukri) SEKADAU. Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Sekadau yang disampaikan Bupati Sekadau kepada DPRD, beberapa waktu lalu, dibalas dengan 127 butir rekomendasi

dewan. Rekomendasi itu disampaikan langsung Ketua DPRD Sekadau, Aloysius Agek SH M Si dalam sidang paripurna istimewa DPRD Sekadau, Kamis (30/5). Sidang yang molor satu jam dari

jadwal undangan jam 09.30 WIB itu dihadiri langsung Bupati Sekadau, Simon Petrus S Sos M Si. Sejumlah pimpinan SKPD di jajaran Pemkab Sekadau juga hadir. Ketua DPRD Sekadau Aloy-

sius saat memimpin sidang mengatakan, rekomendasi DPRD Sekadau bertujuan untuk mengsinkronkan LKPj Bupati dengan situasi yang ada di lapangan. Selain itu, rekomendasi dapat digunakan se-

bagai acuan dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). Semuanya berisi rekomendasi yang memang relevan dengan kenyataan dan kebutuhan yang ada di lapangan, kata Aloysius meyakinkan. Rekomendasi yang diberikan DPRD Sekadau itu terbagi dalam 35 urusan pemerintah daerah. Masing-masing urusan pendidikan, urusan kesehatan, urusan pekerjaan umum, urusan lingkungan hidup, penataan ruang, dan perencanaan pembangunan. Kemudian urusan perumahan, urusan pemuda dan olahraga, penanaman modal, koperasi dan UKM, urusan kependudukan dan pencatatan sipil. Urusan tenaga kerja, urusan ketahanan pangan, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, urusan KB dan keluarga sejahtera, urusan perhubungan, urusan komunikasi dan informasi, urusan pertanahan, urusan kesatuan bangsa dan politik dalam negeri. Selanjutnya ada urusan otonomi daerah, sosial, budaya, statistic, kearsipan, perpustakaan, kelautan dan perikanan, pertanian, kehutanan. Ada juga urusan energy dan sumberdaya mineral, pariwisata, perindustrian, urusan perdagangan, aset daerah, urusan hukum dan HAM, serta urusan pendapatan daerah. (bdu)

Ua 22 Honorer K1 Resmi CPNS Jhon : Jangan Malas Kerja SEKADAU. Sebanyak 22 tenaga honorer kategori 1 (K1) di lingkungan pemerintah Kabupaten Sekadau resmi menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemkab Sekadau. Hal ini ditandai dengan diserahkannya SK pengangkatan menjadi CPNS kepada 22 tenaga honorer tersebut, rabu (29/5). Penyerahan SK itu dilakukan langsung Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sekadau, Drs Yohanes Jhon MM. Ikut hadir dalam acara penyerahan SK CPNS tersebut, para pimpinanSKPD, tempat di mana para CPNS ini ditempatkan. Dalam arahannya, Jhon meminta kepada tenaga honorer yang diangkat menjadi CPNS

agar bekerja dengan baik, disiplin, dan memiliki etos kerja yang tinggi. Anda sekalian sudah bertahunâ&#x20AC;&#x2019;tahun menjadi tenaga honorer. Sekarang sudah diangkat, jadi harus disiplin. Jangan malas kerja, pesan Jhon. Jhon yang juga mengawali karir menjadi PNS dari tenaga honorer mengungkapkan, semua pegawai diangkat dari bawah. Hanya saja cara rekrutan yang berbeda. Ada yang diangkat dari honorer menjadi CPNS serta melalui jalur umum. CPNS yang diangkat dari tenag a honorer, kata Jhon, merupakan orang yang beruntung. Anda sekalian orang yang beruntung bsia diangkat, ini juga berkat kesabaran bapak

ibu selama menjadi tenaga honorer, ujarnya. Sementara itu, Kepala Kantor Kepegawaian Daerah (KKD) Kabupaten Sekadau Kabupaten Sekadau, Markus Aron Aput melaporkan, dasar pengangkatan tenaga honorer di lingkungan Pemkab Sekadau yakni PP Nomor 48 tahun 2005 tentang tenaga honorer, PP 43 tahun 2007 perubahan PP Nomor 48 dan PP 56 tahun 2012 perubahan kedua PP 48 tahun 2005. Dalam PP itu disebutkan tenaga honorer yang diangkat tersebut mesti memenuhi sejumlah criteria diantaranya usia dan masa kerja. Usia maksimal 46 tahun dan usia paling rendah 19 tahun per 31 Desember 2005 dan telah memiliki masa kerja minimal satu tahun, jelas Aput.

Sekretaris Daerah, Yohanes Jhon menyerahkan SK pengangkatan kepada salah satu tenaga honorer. (Humas) Pengangkatan itu, lanjut Aput, juga mengacu pada Keputusan Bupati Sekadau nomor 103 tahun 2012 tentang penetapan alokasi

CPNS Daerah Kabupaten Sekadau tahun 2012 bernomor 13.2/54/ KKD tanggal 21 Februari 2012. (bdu/Humas Pemkab)

SAMBAS

SAMBAS TERIGAS

RAKYAT KALBAR Jumat, 31 Mei 2013

Ekspor-Impor Meningkatkan Ekonomi Perbatasan muare ulakan

Panitia mendekorasi panggung yang akan digunakan untuk tablig akbar Ustad Koko Liem di Kecamatan Pemangkat

Hadirkan Koko Liem PEMANGKAT. Panitia Bersama Himpunan Muslim Pemangkat dan Masjid At-Taqwa Pemangkat siap menghadirkan penceramah Tionghoa, Koko Liem. Tablig akbar yang digelar empat hari, Sabtu-Selasa (1-4) ini merupakan rangkaian peringatan Isra Mikraj 1434 Hijriah. Tablig akbar akan dirangkai dengan berbagai kegiatan Islam, terang Ketua Umum Panitia Tablig Akbar, Drs H Uray Tajuddin MSi kepada wartawan, belum lama ini di Sambas. Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Industri dan Perdagangan (Diskumindag) Kabupaten Sambas ini menjelaskan, saat ini persiapan tablig akbar yang akan dibuka Bupati Sambas, dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH tersebut sudah mencapai 80 persen, termasuk pembangunan pentas tablig akbar di Jalan Mohammad Hambal. Koko Liem yang bernama asli Lim Hay Tai, insya Allah akan hadir, ucapnya. Sementara itu, Ketua Himpunan Muslim Pemangkat, Andre Mayudi menjelaskan, sebelum dimulai tablig akbar, tanggal 2-3 Juni panitia akan menggelar Islamic Fashion Festival yang diikuti 80 peserta. Semua peserta dibagi dalam tiga kategori, yakni festival busana muslim cilik, kategori anak-anak, dan kategori dewasa/umum, paparnya. Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan pawai taruf pada 4 Juni. Panitia menyediakan berbagai hadiah bagi peserta pawai mengelilingi kota Pemangkat. Doorprize utama berupa paket umroh bagi satu orang, dan berbagai hadiah menarik lainnya, seperti kulkas, televisi, mesin cuci, handphone, sepeda, kipas angin dan hadiah menarik lain. Rencananya doorprize utama akan diserahkan langsung Ustad Koko Lim, ujarnya. Andre menambahkan, tujuan digelarnya tablig akbar ini untuk mempererat jalinan silaturahmi umat Islam. Kami berharap warga dapat berpartisipasi aktif mendukung acara ini, jelasnya. (edo)

SAMBAS. Perekonomian masyarakat di wilayah perbatasan Kalbar, khususnya di Kabupaten Sambas akan meningkat, jika aktivitas ekspor-impor antara Indonesia-Malaysia mengalami lonjakan. Sebagai wilayah perbatasan antara negara, tentunya banyak ancaman sekaligus peluang bagi daerah. Ancaman yang jelas seperti masuknya barang atau produk makanan secara ilegal, termasuk juga dijualnya hasil pertanian dan perkebunan secara ilegal, jelas Asisten II Sekda Sambas H Chifni B SSos saat membuka Sosialisasi Kebijakan Perdagangan Lintas Batas, Kamis (30/5) di Aula Kantor Bupati Sambas. Dalam sambutannya mewakili Bupati Sambas pada acara yang digelar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar dan Pemkab Sambas dengan menghadirkan asosiasi pedagang se-Kabupaten Sambas, Chifni mengungkapkan, saat ini banyak aturan yang belum diketahui masyarakat perbatasan. Selain ancaman jelasnya, tentu terdapat peluang, diantaranya dibukanya daerah perbatasan berdampak pada peningkatan infrastruktur dan sarana

prasarana. Kemajuan perbatasan Sambas sangat terlihat di Aruk. Peluang lain ungkapnya, tingkat kunjungan wisatawan setiap tahun terus meningkat hingga mencapai 20 persen. Tentunya ini peluang bagi pelaku UMKM untuk mempromosikan hasil kerajinan daerah, jelasnya. Berdasarkan data tahun 2012, nilai ekspor Kabupaten Sambas mencapai US $ 95,59 juta. Nilai ekspor tersebut diperoleh dari komoditi crumb rubber atau karet dari PT Sumber Jantin melalui Kota Pontianak. Padahal, pintu perbatasan Aruk sudah dibuka. Pangsa ekspor adalah negara Malaysia, dimana kegiatan ekspor dilakukan melalui Border Aruk. Tentunya biaya akan lebih murah. Melalui kegiatan ini diharapkan banyak solusi dan bekal, bagaiman prosedur atau kebijakan untuk melaksanakan ekspor melalui Border Aruk-Biawak, harapnya. Chifni mengungkapkan, saat ini petugas karantina yang bertugas di Aruk masih minim jumlahnya. Apalagi jika terjadi kerusakan peralatan, maka alat yang rusak harus dibawa ke Entikong, karena karantina Aruk di bawah pengawasan Entikong. Sudah pasti hal ini tidak efek-

tif. Selain itu, uji mutu produk ekspor masih harus dilakukan di Kota Pontianak. Kepada Pemprov Kalbar, khususnya Disperindag bersama instansi terkait saling berkoordinasi. Sehingga sarana ekspor di Aruk dapat ditingkatkan,. Selain itu, kegiatan ekspor impor bagi pengusaha menjadi lebih mudah, ujarnya. Di tempat yang sama, Kabid Perdagangan Luar Negeri Disperindag Provinsi Kalbar, Sugiri mengatakan, Border Aruk-Biawak di perbatasan Indonesia dan Malaysia memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat. Memang seharusnya keberadaan border memberikan dampak bagi masyarakat, karena arus keluar masuk barang perdagangan ekspor impor bisa meningkat. Saat ini secara ekspor impor belum dilakukan di Border Aruk, tapi kita harapkan ke depan bisa dilakukan, ujar Sugiri kepada wartawan. Menurutnya, dengan adanya perdagangan ekspor impor yang disesuaikan dengan aturan kepabeanan dan aturan perdagangan luar negeri, maka diharapkan memberikan efek besar bagi masyarakat, Penyuluhan perdagangan lintas batas yang dilaksanakan

Chifni B SSos bertujuan untuk menyampaikan berbagai informasi terkait perdagangan di perbatasan. Kita berharap melalui penyuluhan ini dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang aturan perdagangan antara negara, pungkasnya. (edo)

Dambakan Sport Centre SAMBAS. Tidak hanya ďŹ sik atlet yang diperlukan untuk memajukan berbagai cabang olahraga di Kabupaten Sambas. Namun, juga diperlukan sarana dan prasarana olahraga penunjang. Salah satunya, pusat kegiatan olahraga atau biasa dikenal sebagai sport center. Sudah lama masyarakat pencinta olahraga menginginkan adanya berbagai macam sarana dan prasarana olahraga. Sehingga sangat diperlukan adanya sarana prasarana penunjang untuk menyalurkan bakat dan hobi olahraga, ujar Almanar, tokoh pemuda Sambas kepada Rakyat Kalbar, Kamis (30/5). Dikatakannya, jika pemer-

intah menyiapkan lahan untuk membangun sport center maka kegiatan olahraga dapat lebih ditingkatkan, dan tercipta bibit unggul di bidang olahraga. Sehingga bisa membawa nama baik dan menjunjung tinggi cabang olahraga daerah, baik di tingkat kecamatan, kabupaten, provinsi, bahkan nasional dan international. Menurutnya, saat ini hanya aset desa yang terlihat selalu digunakan sebagai sarana olahraga warga. Padahal di Kabupaten Sambas banyak bibit atlet di berbagai cabang olahraga, seperti sepakbola, bulutangkis, tenis meja, tenis lapangan, anggar dan lainlain. (edo)

Lapangan Gabsis Sambas menjadi tempat berbagai aktivitas yang dilaksanakan masyarakat.

SAMBUNGAN Disiksa dan

.............................................................................................................................dari halaman 9

saya melarikan diri, karena takut dipukul lagi, ungkap gadis bawah umur asal NTT ini. Marcehala mengaku sampai ke Kota Pontianak pada 7 Februari lalu. Dia diajak ke Kota Pontianka untuk bekerja oleh pria bernama Edi yang merupakan warga Kota Pontianak. Menuju Kota Pontianak menggunakan pesawat. Edi yang membawa saya ke Pontianak untuk bekerja menjadi seorang pembantu, namun Edi tidak bilang digaji berapa saya perbulannya. Setelah saya diberikan kepada majikan, saya tidak pernah berjumpa dengan Edi lagi, katanya. Bukan hanya penyiksaan yang dialami Marchela, juga tidak mendapatkan upah se-

lama tiga bulan bekerja dengan majikannya. Selain dipukuli, saya juga tidak dibayar selama bekerja selama tiga bulan. Padahal saya mengharapkan dibayar oleh majikan saya, ungkapnya lagi. Diceritakan Marchela, dirinya bekerja dengan majikannya tersebut, memasak, mencuci dan mengerjakan pekerjaan rumah lainnya, seperti bersih-bersih. Hanya dirinya yang menjadi pembantu di rumah majikannya itu. Pembantu majikan saya, cuma saya sendiri. Saya disuruh memasak, mencuci pakaian dan bersih-bersih rumah. Namun selama bekerja saya tidak dibayar sama majikan saya, ini merupakan salah satu alasan

mengapa saya melarikan diri, jelasnya. Marchela meminta kepada pihak kepolisian untuk melakukan penangkapan terhadap majikan serta orang yang bernama Edi yang menjualnya kepada majikannya itu. Direktur Utama YNDN Kalbar, Devi Tiomana mengatakan, apa yang dialami Marchela ini merupakan pelanggaran undang-undang, mempekerjakan anak di bawah umur serta melakukan penyiksaan. Bahkan selama bekerja tidak diberi upah. Ini telah masuk unsur kejahatan terhadap anak sesuai dengan undangundang perlindungan anak. Edi selaku orang yang membawa Marchela untuk bekerja di Kota

Pontianak serta majikan Marchela dapat dijerat dengan undang-undang perlindungan anak, ujar Devi. Devi mengatakan, pihaknya akan segera melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian. Mengingat kejadian ini terjadi di Kota Pontianak, kasus ini kemungkinan akan dilaporkan ke Polresta Pontianak. Saya berharap, ketika mendapampingi Marcehla membuat laporan, kepolisian menindak lanjutinya. Edi dan Majikan merupakan warga Pontianak, setelah kita melapor diharapkan Edi dan sang majikan dapat dipanggil kepolisian, guna dilakukan penyelidikan terkait kasus Marchela, tegas Devi. (sul)

Pelajar SMKN .....................................................................dari halaman 9 yang sama. Saat tiba di lokasi, Apriliana berniat menghentikan kendaraan di sebelah kiri jalan untuk menaruh HP ke dalam tasnya, dengan terlebih dahulu memberikan isyarat lampu sent sebelah kiri. Diduga karena memacu kendaraan terlalu kenjang, Roby yang berada di belakang terlambat mengantisipasi hingga sepeda motornya menyenggol besi pengaman knalpot sepeda motor Apriliana. Akibat kerasnya benturan, Apriliana dan Susiana beserta sepeda motornya langsung terpental ke sebelah kiri. Sepeda motor Roby juga ikut terpental ke sebelah kiri jalan hingga beberapa meter dari lokasi tabrakan. Nahasnya, korban Roby justru terpental ke sebelah kanan jalan. Disaat yang bersamaan, dari arah berlawanan melintas Bus Marus

kelas eksekutif KB 1688 MO yang dikendarai Ruslan. Diduga tubuh Roby terbentur body bus, sehingga tewas di tempat. Pantauan Rakyat Kalbar, korban Roby mengalami sejumlah luka serius di kepala, serta luka lecet di kaki dan tangan. Sementara Aprilina dan Susiana juga mengalami luka lecet di beberap bagian tubuhnya. Mengetahui kecelakaan ini, ratusan warga langsung datang ke lokasi kejadian. Petugas Satlantas Polres Sekadau jug a langsung datang untuk mengamankan lokasi yang mulai macet, karena banyaknya kendaraan yang melintas dan banyaknya warga yang datang. Setelah mengevakuasi korban luka dan tewas ke RSUD Sekadau, polisi langsung menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP). Dari hasil olah TKP, diketahui

mobil Marus itu memang sempat menghindari kecelakaan hingga ke beram jalan, tutur Kapolres Sekadau AKBP Andreas Widihandoko SH melalui kasat Lantas Polres Sekadau AKP Eko Andi Sutejo SH MM kepada Rakyat Kalbar, kemarin. Hingga sekarang, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan intensif terhadap kasus kecelakaan ini. Kendaraan bus dan sepeda motor yang dikendari para korban juga sudah kita amankan di Mako (Mapolres Sekadau, red), tutur Eko. Eko berharap kasus kecelakaan ini bisa menjadi pembelajaran bagi masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam berkendaraan. Patuhi aturan lalu lintas. Jangan memacu kendaraan dengan kencang dan jangan ugalugalan saat mengendarai kendaraan bermotor, nasihatnya. (bdu)

yang sedang menjaga stan jualan. Sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP) Jalan Opu Daeng Menambon kilometer 64, 1, korban berniat menyalip bus yang berada di depannya. Nahas, ketika hendak mendahului bus itu, dari arah berlawanan muncul kendaraan opelet yang dikemudikan Jejen Zainal, 38, warga Desa Parit Banjar. Kontan saja, korban yang melihat opelet di depannya panik dan tak mampu mendahului kendaraan yang didepannya. Tak pelak, korban ditabrak opelet tersebut. Nur Fitriani beserta kendaraan terlindas opelet. Sialnya, usai menabrak korban, supir opelet langsung memilih tanpa gas dan kabur. Namun warga yang mengetahui insiden kecelakaan itu membuntuti supir opelet yang kabur tersebut. Hingga akhirnya warga berhasil mendapatkan sopir opelet berhenti di rumahnya di Desa Parit Banjar. Warga meminta pertanggungjawaban sopir opelet yang telah mereng-

gut korban jiwa itu. Nur Fitriani menderita luka parah dan dibawa ke RSUD Dr Rubini Mempawah. Korban dalam kondisi kritis dan dibawa ke RS Antonius Pontianak untuk mendapatkan pertolongan intensif. Namun Tuhan berkehendak lain. Dalam perjalanan ke rumah sakit, Nur Fitriani mengembuskan napas terakhir. Jenazah wanita itu disemayamkan di rumah duka dan dikebumikan di tempat pemakaman umum di daerah setempat. Diduga korban meninggal dunia akibat luka parah yang dialaminya, patah di bagian leher, tulang rusuk patah dan sejumlah luka lain di bagian tubuhnya. Kasus kecelakaan lalu lintas ini sendiri telah ditangani Satuan Lalu Lintas Polres Pontianak. Kasat Lantas Polres Pontianak AKP I Nyoman Sarjana membenarkan terjadinya kecelakaan lalu lintas yang merenggut korban jiwa tersebut. Saat ini kasus kecelakaan itu

sedang kita tangani. Pelakunya sudah kita amankan di Mapolres Pontianak. Kemudian, pelaku dan barang bukti akan mengikuti proses hukum sesuai ketentuan yang berlaku, katanya. Sarjana juga menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada masyarakat yang telah berpartisipasi aktif mendukung kinerja jajarannya. Sebab, dalam kasus kecelakaan maut itu, pelaku sempat melarikan diri. Berkat partisipasi warga, sehingga pelaku dapat ditangkap dan mempertangungjawabkan perbuatannya. Setelah menabrak korban, pelakunya kabur dan kembali ke rumahnya. Namun, ada warga yang membuntuti kendaraan pelaku dari belakang hingga mengetahui keberadaan pelaku. Kemudian warga bersangkutan melaporkan kepada petugas dan langsung kita amankan. Karenanya, kami berterima kasih kepada warga yang sangat mendukung kinerja kepolisian, ujarnya. (ďŹ a)

Kejar Kelayang ...................................................................................................................dari halaman 9 Pengusaha Lelong ....................................................dari halaman 9 membiru, ternyata dia sudah meninggal dunia, ungkap Budi. Sunarto mengaku mellihat Hendra sedang mengayuh sepeda dari arah Pontianak Barat dan masuk ke Gang Cimahi mengejar layangan itu. Dia mengejar layangan putus dengan sepedanya. Ketika manjat pohon dan ingin mengambil layangan yang tersangkut di tiang listrik, tubuh korban langsung kesetrum, ujarnya. Suasana saat itu tiba-tiba ramai. Kerumunan warga

menyemut di lokasi kejadian untuk melihat peristiwa tersebut. Begitu juga para pengendara, berhenti sejenak menyaksikan warga menurunkan tubuh Hendra. Sekitar pukul 18.00, jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kalbar untuk penyelidikan polisi. Sanak keluarga berdatangan. Isak tangis pecah ketika jenazah Hendra ditelentangkan di tempat tidur pasien. Ada apa ini, anak saya sakit apa, kata Li Swan, 50, ibu korban.

Dirinya tak mengira Hendra telah meninggal dunia. Padahal siang itu anak laki-lakinya masih ada di rumah. Pada sore hari, dia pamit untuk pergi bermain bersama teman-temannya. Namun menjelang petang, mendapat kabar Hendra telah tiada. Pak polisi yang hubungi, saya langsung ke sini. Tadi sore Hendra pamit untuk bermain, namun sekarang sudah meninggal, tangis Li Swan di RS Bhayangkara Polda Kalbar.

Polisi masih melakukan penyelidikan terkait kematian Hendra. Apakah memang dari kelalaian, atau ada unsur tindak pidana. Lokasi kejadian pun telah dibentangi garis polisi untuk menetralisir suasana. Sudah kita eksekusi dan urus semuanya. Kita sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga korban. Sekarang masih tahap penyelidikan, tegas Kapolsek Pontianak Kota AKP Temmangganro. (sul)

Dinikahi Warga......................................................................................................................dari halaman 9 Sayangnya pernikahan orangtua Ayu Shakira ini tidak tercatat di negeri tersebut. Seminggu dilahirkan, Ayu ditinggalkan begitu saja di rumah sakit di Malaysia karena menderita demam tinggi dan tidak memiliki identitas serta biaya pen-

gobatan, kata Petugas Unit Reaksi Cepat Kemensos RI, Devi Tiomana, Kamis (30/5). Devi yang juga Ketua Yayasan Nanda Dian Nusantara (YNDN) yang konsen terhadap perlindungan perempuan dan anak ini mengaku ibu kandung

Ayu Shakira bernama lengkap Purwanti Harjo Sukanti, berusia 39 tahun. Wanita ini berasal dari Desa Margo Mulyo, Dusun Rampal Ombo, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Dia (Purwanti) telah lama pulang ke tanah air, ungkap Devi.

Sudah hampir dua tahun RPSA Bambu Apus Jakarta melakukan tracing atau pencarian ibu balita ini. Akhirnya ibunya telah ditemukan. Dalam waktu dekat RPSA akan melakukan reuniďŹ kasi korban dengan ibunya di Jawa Timur, janji Devi. (sul)

Delevingne

Tak Mudah Dirayu Rakyat Kalbar Jumat, 31 Mei 2013

Rising star di dunia modeling ini rupanya tak muda dirayu lelaki. Buktinya, aktor seganteng Leonardo DiCaprio ia acuhkan di venue Festival Film Cannes, baru-baru ini. Delevingne menolak DiCaprio karena tak sudi diajak kencan pria yang umurnya lebih tua. Biasanya DiCaprio harus dan selalu berhasil membuat perempuan jatuh hati kepadanya. Namun tidak dengan Cara. DiCaprio mengejarnya, tetapi Cara santai saja, ungkap sumber. (RM)

Cewek Air

CAMELIA MALIK

MASIH CARI JALAN TERBAIK

Bintang film Namaku Dick, Cowok Bikin Pusing dan Kejar Cinta Javanua ini senantiasa menjaga penampilan. Agar body-nya yang semok tetap segar, Marissa Nasution selalu rutin berolahraga. Namun ia tetap pilih-pilih jenis olahraganya. Aku nggak suka berkeringat. I am a water girl. Olahragaku itu pokoknya yang ada di air. Berenang jelas yang utama dan olahraga air lainnya, tutur Marissa, baru-baru ini. Dara keturunan Jerman-Batak ini mengungkapkan alasan kenapa dirinya tidak menyukai olahraga yang bikin keringetan. Aku nggak suka panas yang ditimbulkan setelah berolahraga. Ya nggak suka saja, gimana gitu, jelasnya. Kini Marissa sedang serius belajar kite surfing. Yakni olahraga selancar dengan memanfaatkan kite alias layangan besar sebagai daya pendorongnya. Selain kite surfing, aku sekarang belajar wakeboarding (sejenis ski air). Pokoknya seru basahbasahan, ucap Marissa bersemangat. Namun ada satu olahraga berkeringat yang ia sukai. Yakni Bulutangkis. Aku selalu menonton pertandingan bulutangkis. Tahun lalu nonton Indonesia Open dan di bulan depan aku juga nonton. Jadi ya untuk seru-seruan saja lah, ucapnya. Sayangnya, sudah lama Marissa tidak rutin lagi main bulutangkis. Ini lantaran dirinya sekarang sibuk ngartis. Terakhir main itu waktu masih high school dan itu lebih dari 10 tahun yang lalu, jadi agak bingung sedikit, imbuh eks VJ MTV ini. (RM)

Tidak seperti sidang perceraian sebelumnya, artis senior Camelia Malik menghadiri persidangan gugatan cerainya yang dilayangkan pada suaminya, Harry Capri di Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan, Kamis (30/5). Agenda sidang adalah mediasi. Meski tanpa dihadiri Harry, wanita yang akrab disapa Mia itu mengaku sudah sepakat dengan suaminya perihal kelanjutan rumah tangga. Materinya mediasi. Tapi pada intinya, kami sudah ada kesepakatan bersama, cari jalan yang terbaik dalam situasi kurang baik, tutur Camelia ditemui di PA Jakarta Selatan. Meski telah ada kesepakatan, Mia tetap ingin menjalani proses sidang sesuai prosedur hingga usai. Semuanya itu pun dia pasrahkan segala hasil mediasi kepada majelis hakim. Kita harus mengikuti prosedur hukumnya. Jika nanti apakah mediasi berhasil atau gagal. Kalau mediasi gagal, dikembalikan ke majelis hakim, terang pelantun lagu Colak Colek itu.(Jp)

ARIEL TATUM

Lebih Senang PIL Penyebab Cerai MARISSA NASUTION

di Rumah

Aktris multi talenta, Ariel Tatum memiliki seabrek kesibukan. Meski sudah berpetualang ke berbagai tempat, Ariel Tatum mengaku lebih suka berada di rumah. Pasangan duet Ari Lasso tersebut lebih suka di rumah, karena banyak yang bisa dilakukan. Selain bisa ketemu dengan keluarganya, Ariel juga bisa leluasa memainkan piano dan gitar. I got my piano, guitar, and brother. Nyari Ariel gampang, di rumah aja, ujar Ariel saat ditemui di Hotel Pullman, Central Park, Jakarta Barat, Rabu (29/5). Lucunya, Ariel justru sering bertengkar dengan adiknya ketika di rumah. Aku sama adik tuh ribut terus, tapi kalau jauh kangen-kangenan. Kalau enggak berantem enggak enak. Suka jahilin satu sama lain sih, jelasnya. (Jp)

STKIP PGRI PONTIANAK

Sekolah Tinggi Kejuruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Pontianak merupakan perguruan tinggi di bidang pendidikan dan pencetak guru terbesar di Kalimantan Barat, kini terus melakukan upaya perbaikan untuk menciptakan tenaga kependidikan yang handal, cerdas, komprehensif dan kompetitif dibawah naungan Yayasan Pendidikan Tinggi (YPT) PGRI Pontianak sebagai pembina yang berkedudukan di pontianak yang berdiri pada tahun 1981 silam.

WAKTU PENDAFTARAN: TAHAP 1 : 25 Maret 2013 s/d 20 Juli 2013 Tes tertulis: 22 Juli 2013 Tes Wawancara: 23 Juli 2013 Tes Phisik dan Praktek: 24 s/d 26 Juli 2013 Pengumuman: 03 Agustus 2013 TAHAP 2 : 22 Juli 2013 s/d September 2013 (Khusus bagi Prodi yang belum memenuhi kuota yang telah ditentukan oleh Lembaga)

Menerima Mahasiswa/Mahasiswi Baru Tahun Akademik 2013/2014, STKIP-PGRI Pontianak kembali membuka pendaftaran penerimaan Mahasiswa/Mahasiswi baru.

PERSYARATAN:

1. Foto kopi ijazah(SMA/SMU/Diploma/Sederajat satu lembar yang telah dilegalisir 2. Pasfoto ukuran 4x6 cm sebanyak 2 lembar 3. Menyerahkan Surat Keterangan Dokter sebanyak 1 lembar 4. Membayar Biaya Pendaftaran sebesar : a. untuk 1 pilihan Program Studi Rp 200.000,b. untuk 2 pilihan Program Studi Rp 250.000,-

VENNA MELINDA

CARA PENDAFTARAN: 1. Datang langsung ke: Rektorat STKIP PGRI Pontianak Jl. Ampera Kota Baru Pontianak, Telepon : 0561-748219 Pagi : pukul 08.00-12.00 Sore : pukul 14.00-17.30 2. Melalui Pendaftaran Online • Calon Mahasiswa datang ke Kantor Pos atau Bank BTN terdekat dengan membawa Pas foto ukuran 4 x 6 cm, membayar biaya pendaftaran satu pilihan Rp 200.000,- dan 2 Pilihan Rp 250.000,• Mengisi Bio Data via Online di warnet terdekat dengan alamat www.spmb.stkipptk.ac.id., untuk login ID dan Password Terdapat di kwitansi pembayaran pendaftaran, setelah selesai diisi, cetak kartu ujian dengan menempel pas foto 4 x 6 cm dan dijadikan satu dengan kwitansi pembayaran pendaftaran

• Calon mahasiswa datang kekampus STKIP PGRI Pontianak Jalan Ampera, satu hari sebelum tes tertulis dilaksanakan untuk pengecapan dan pengesahan kartu ujian, sekaligus melihat tempat pelaksanaan tes • Kwitansi Pendaftaran dan Kartu ujian dibawa pada saat mengikuti Tes SPMB • Berkas pendaftaran dibawa pada saat tes wawancara • Khusus tes fisik Penjaskes calon mahasiswa harus membawa surat keterangan Dokter.

HARMONIS AMANAH RAMAH UNGGUL DAN MANDIRI

Hadirnya Pria Idaman Lain (PIL) jadi pemicu Ivan Fadilla Soedjoko menggugat cerai Venna Melinda. Fakta itu kembali diungkapkan Ivan dalam sidang di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Senin (27/5) lalu. Venna dan Ivan kompak hadir dan duduk berdekatan di ruang sidang. Venna, politisi dan artis lawas ini terlihat stylish, mengenakan blouse dan rok mini merah yang dipadukan stocking abu-abu, heels merah dan tas motif Leopard. Bibir Venna merah menyala, rambutnya juga disasak. Sedangkan Ivan tampil rapi dengan kemeja panjang. Agenda sidang adalah tanggapan pihak Ivan atas keberatan yang disampaikan pihak Ve n n a s e b e l umnya. Kami menanggapi karena tidak sesuai dengan fakta, membawa nama seorang pejabat di Polda Metro. Mereka bilang kita melaporkan mereka ke P o l d a Metro, padahal kami tidak pernah m e l aporkan, ujar k u a s a hukum Ivan, Apolos

Djara Bonga. Ini berkaitan dalam dalil bohong. Ada beberapa dalil lain yang kita sampaikan, adanya PIL yang mas Ivan sendiri dapat infonya dari istri dan anak-anaknya orang. Dan ini akan kita buktikan di dalam sidang pembuktian, sambung Apolos. Ya, Ivan mengaku kenal dengan selingkuhan Venna. Tidak bersedia membuka identitas PIL kepada wartawan, Ivan berjanji mengungkapkan di persidangan. Saya nggak berani menduga, kita buktikan saja nanti di persidangan. Waktu kemarin juga nggak ada bantahan atau sanggahan dari pihak Venna tentang masalah ini (dugaan perselingkuhan), beber sang pengusaha. Saya kenal dengan PIL tersebut, tegas Ivan. Dilansir dari sumber dan berbagai informasi, selingkuhan Venna diduga adalah Harry Lontung Siregar, anggota Komisi X DPR. Mereka pernah kepergok berduaan di Bandara Internasional Polonia Medan, awal Maret lalu, ucap sumber. Disebut-sebut, benih-benih asmara Venna dan Harry muncul karena seringnya mereka mengadakan kegiatan bersama. Masalah perselingkuhan itu pula yang membuat anak-anak memutuskan tinggal bersama Ivan. Perasaan kecewa kan yang merasakan anak-anak, itu akan terekam di otak mereka sampai sekarang, kata Ivan. Kuasa hukum Venna, Kemala Dewi enggan membahas hal perselingkuhan. Kalau itu memang tidak pernah ada fakta di persidangan. Cuma namanya saja yang disebut, jadi nggak perlu dibahas. Itu hanya asumsi, imajiner, nggak perlu dibahas dan dipertanyakan, tutur Dewi. Sedangkan Venna sangat yakin anakanaknya, Verrel Bramasta dan Ahala Nauval mendapat doktrin yang tidak baik dari Ivan. Venna mendengar sendiri hal itu saat mengantarkan makanan untuk Athala ke apartemen Ivan, Kamis (23/5) malam. Mas Ivan berkata saya tidak suka kamu sampai masuk ke apartemen saya. Karena itu adalah properti saya. Kalau kamu masukin laki-laki ke apartemen kamu, disebutkanlah nama yang dia tuduhkan, saya tidak peduli. Itu diucapkan di depan Verrel, tutur Venna usai sidang. (RM)

PUPUT MELATI

Besok Masuk RS M a n t a n p e ny a ny i c i l i k Pu p u t Melati rencananya akan menjalani proses melahirkan caesar pada Minggu (2/6). Besok malam, Puput sudah harus masuk rumah sakit (RS) menjelang kelahiran anak kedua dari pernikahannya yang kedua dengan Ustadz Guntur Bumi atau biasa disapa UGB ini. Puput malam minggu masuk rumah sakit, karena hari Minggu (2/6) dia mau operasi caesar. Jam 09.09 WIB, Insya Allah, kata UGB.

Menurut UGB, Puput harus melahirkan anak keduanya yang diperkirakan berjenis kelamin lakilaki secara Caesar, karena ada masalah medis. Kabarnya, dokter yang menangani Puput tak mau ambil resiko jika harus melahirkan secara normal. Bukan saya yang memilih caesar, tapi dokter yang mengharuskan. Soalnya, perbedaan kelahiran anak pertama itu dekat, jadi harus caesar biar aman, tandasnya. (Jp)