Harian Equator 31 Oktober 2011

Page 1

Senin, 31 Oktober 2011 4 Dzulhijjah 1432 H/5 Cap Gwee 2562 Terbit Pertama: 29 November 1998

Eceran Rp 2.500,http://www.equator-news.com

Kalimantan Barat Sebenarnya

Panglima Puji Armyn Jiwa kepemimpinan telah dimiliki. Segenap kemampuan dan pengalaman sudah teruji. Berbagai harapan tumpah tercurah menginginkan anak pahlawan tersebut maju dalam Pilgub. Mayjen TNI Geerhan Lantara

PONTIANAK. Nama Mayjen TNI Armyn Angkasa Alianyang dengan cepat menyebar. Popularitasnya melejit naik setelah berbagai pihak memintanya untuk maju dalam kancah Pilgub 2012. Bagaimana reaksi TNI terhadap Armyn yang baru saja naik pangkat dan pindah tugas dari Kasdam XII Tanjungpura? TNI sangat menjaga netralitas dalam Pilgub. Namun dari sisi kedinasan yang bersangkutan (Armyn, red) adalah sosok tentara yang profesional, kata Mayjen TNI Geerhan Lantara, Panglima

Daerah Militer (Pangdam) XII/Tanjungpura kepada Equator, Sabtu (28/10). Armyn yang cukup lama bertugas membantu Pangdam sebagai Kepala Staf Kodam (Kasdam) memang memiliki banyak sisi positif di mata Geerhan. Selama Armyn menjadi Kasdam, sangat perhatian dengan personel tentara. Bayangkan saja, kalau ada staf yang sakit, dia berusaha menjenguknya dan membantu. Rasa khawatir dia sangat tinggi terhadap staf, kata Geerhan. Geerhan mengaku tak mengada-ada atas kepribadian

berpangkat Mayjen. Armyn merupakan anak ketiga dari delapan bersaudara buah perkawinan Mohammad Ali Anyang yang warga Dayak Menantak Sintang dengan Siti Hajir, warga Sambas. Saudaranya yang lain di antaranya Sri Endang Ratna Juwita, Ida Triwati, Rina Yulia, Rita Nuriati, Rini Nuraini, Siti Wahyuni dan Diah Purnama Wati. Armyn dibesarkan dalam lingkungan keluarga yang agamis dan disiplin. Hal ini bisa jadi sudah menjadi tradisi dari didikan yang didapat Ali Anyang dari Raden Mas Suadi Djoyomiharjo, seorang

Armyn. Menurutnya, sikap yang dimiliki Armyn layak dijadikan contoh dan teladan. Disiplin sudah pasti karena sebagai tentara. Lebih dari itu ia memiliki kepekaan yang luar biasa dalam merespons setiap permasalahan. Kepribadiannya mudah terenyuh dan tersentuh, ujar Geerhan seranya menyebut Armyn memiliki kelembutan hati. Seperti diketahui, karier putra pahlawan Ali Anyang ini melesat cepat. Baru saja dirinya naik pangkat dari Brigjen menjadi Perwira Staf Ahli Tingkat III Bidang Komunikasi Sosial Panglima TNI

Kolom Oleh R. Rido Ibnu Syahrie Pemimpin Redaksi Equator

Halaman 7

Politik

Terpilih Ketum KNPI, Taufan Diminta Buktikan Janji JAKARTA. Terpilih sebagai Ketua Umum KNPI, Taufan E N Rotorasiko diminta segera membuktikan janjinya untuk menaungi seluruh pemuda Indonesia. Ia diminta untuk mengembalikan khittah KNPI, tidak terjebak dalam politik praktis dan membawa perubahan ke arah yang lebih baik lagi sesuai dengan janjinya saat mencalonkan diri. Permintaan itu dikemukakan Pengamat Sosial politik Universitas Gadjah Madah (UGM), Arie Sudjito kepada wartawan yang menyoroti konflik di balik terpilihnya TEN - sapaan akrab Taufan E N Rotorasiko-. Arie mengatakan adanya kubu-kubu yang menolak terpilihnya TEN adalah hal biasa dalam proses demokrasi. Sebab, pertentangan seperti di tubuh KNPI hal hampir terjadi di setiap kongres baik di partai politik maupun organiasi kemasyarkatan. Soal protes dari sebagian OKP yang tidak puas terhadap terpilihnya TEN adalah wajar. Itu hanya riak-riak kecil demokrasi yang justru akan menguatkan KNPI. Makanya, TEN harus mampu menggaransi kepemimpinannya sebagai pembaruan di tubuh KNPI, ujar Arie Minggu (30/10). Pernyataan ini terkait dengan gugatan hasil kongres yang dilakukan OKP Pemuda Katolik yang dimotori Natalis Situmorang, Ketua Umum Gerakan Pemuda Islam, Rahmat Kardie, Ketua Umum PB HMI, Fajri dan Bernard utusan dari GMNI.

Halaman 7

Injet-injet Semut Panglima Puji Armyn -- Siap Jendral, laksanakan.

- Bang Meng

Harga Eceran :

Mempawah Rp 2.500,-

Halaman 7

Burhanuddin Energi Baru Politik Kalbar

Menghapus Politik Identitas Dari berbagai obrolan ringan hingga kelompok diskusi dan kajian telah mafhum terhadap kondisi Kalimantan Barat menjelang Pemilu Gubernur/Wakil Gubernur (Pilgub) Kalbar yang dihelat 2012. Untuk sebuah suksesi setingkat provinsi, tidak mengherankan jika tokoh fenomenal, figure atau sosok mulai banyak bermunculan. Ada yang dimunculkan secara sengaja untuk memenuhi hasrat politik dan kekuasaan, ada pula yang kehadirannya karena dorongan berbagai stakeholder atau kelompok yang menginginkan perubahan atau merasa jenuh melihat Kalbar tanpa kemajuan signifikan. Peta pergerakan maupun maneuver elit politik, tokoh agama, tokoh masyarakat dan organisasi memang sudah sangat kentara dalam mendorong figure yang hendak bertarung dalam Pilgub. Namun sedikit sekali yang mempertimbangkan dampak terhadap kemungkinan adanya gesekan (friksi) di masyarakat bawah (grassroot). Melihat fenomena banyaknya figure yang menjual nama suku atau kelompok dalam setiap perhelatan Pemilukada saat ini patut disikapi serius melalui early warning system (pencegahan dini). Pengalaman terdahulu menandakan pola penggiringan massa melalui mobilisasi etnis dianggap tidak sehat dan hanya akan menimbulkan rasa dendam, akibat tidak terakomodasinya berbagai kepentingan. Kalbar dikenal sebagai daerah yang majemuk terdiri dari berbagai macam suku antara lain Melayu, Dayak, Tionghoa, Jawa, Madura, dan lainnya.

kepala sekolah di Sintang. Armyn mengawali sekolah TK dan SD di Pontianak, kemudian dilanjutkan ke jenjang SMP dan STM jurusan mesin. Kepribadian Armyn terus ditempa seolah menuruni ayahnya yang menyukai tantangan dan memegang teguh prinsip. Hingga akhirnya ia mengikuti pendidikan militer. Armyn lulsan AKABRI 1980, telah mengikuti pendidikan dan latihan mulai Sussarcab, Suslapa, Seskoad, Sesko TNI, Lemhannas, Dikbangspes, JCIT Australia, Sus Bahasa Inggris,

Said. Orang nomor dua di jajaran eksekutif Kayong Utara ini, berpesan kepada para pejabat SKPD yang dilantik nantinya bisa meningkatkan etos kerja. Salah satu aspek penting yang harus menjadi perhatian dan tanggung jawab seorang pimpinan, menurut Muhammad Said, adalah meningkatkan etos kerja dan kinerja aparatur yang berada di bawah kepemimpinannya.

SAMBAS. Ir H Burhanuddin A Rasyid, mantan Bupati Sambas dua periode yang ketokohannya tak diragukan lagi, bertekad membesarkan Partai Amanat Nasional (PAN) Kalbar. Komitmen itu setelah dirinya Ir H Burhanuddin A R dipercaya sebagai Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Bagian Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP PAN Wilayah Kalbar. Kami menyambut baik penunjukan DPP PAN itu. Terlebih lagi beliau disebut-sebut menjadi salah satu kandidat yang akan didorong ke kancah Pilgub, kata Misni Safari SP, Sekretaris DPD PAN Kabupaten Sambas kepada Equator, Minggu (30/10). Menurut Misni, masuknya Burhanuddin dalam struktur PAN sama halnya dengan munculnya energi baru dalam percaturan politik Kalbar. Hal itu dikarenakan Burhanuddin merupakan pimpinan daerah yang telah sukses membuat terobosan daerah hingga berpengaruh kepada kemajuan Kalbar. Misni menyebut, pembangunan perbatasan dalam segenap dimensi. Jalan nasional Aruk-Pontianak serta pembebasan lahan Kabupaten Sambas tanpa ganti rugi sebagai model percontohan Indonesia oleh Kementerian PU RI. Mengelola perbatasan tentu sangat sulit, namun Burhanuddin telah berhasil membuka isolasi perbatasan di utara Kalbar mulai dari Kecamatan Sajingan hingga ke Pontianak. Perjuangan border lintas batas Aruk-Biawak juga tekun digarap sehingga terbangun jalan negara dari APBN. Selain itu, Kabupaten Sambas menjadi lumbung padi Kalbar dan mampu meningkatkan produktivitas Jeruk Sambas di skala nasional dengan sebutan Jeruk Pontianak, kata Misni yang juga Ketua Ikatan Sarjana Pertanian (Ikasantan) Kabupaten Sambas. Ditemui terpisah, H Burhanuddin menjelaskan, langkah DPP PAN melirik Kalbar sebagai kekuatan baru untuk memenangkan agenda Pemilu di Kalbar merupakan langkah tepat. Ini harus mendapatkan dukungan dari semua kader PAN, kata Burhanuddin. Pemilik sapaan Pak Dhe ini pada Jumat (28/10) ditunjuk secara resmi DPP PAN sebagai Wasekjen pada acara Monitoring dan Konsolidasi PAN Kalbar di Aula utama Hotel Randayan, Kubu Raya.

Halaman 7

Halaman 7

Jenazah H A Rahim Djafar dikebumikan di Pemakaman Muslim Jalan Danau Sentarum, Minggu (30/10). Ratusan orang turut mengantar tokoh agama yang sangat dikagumi ini. JULIANUS RATNO

Sosok Agamis nan Santun Itu Telah Tiada Imam Besar Mujahidin Tutup Usia PONTIANAK. Innalillaahi Wainna ilaihi Rooji uun. Telah berpulang ke Rahmatullah, imam besar Masjid Raya Mujahidin Pontianak, H A Rahim Djafar, Minggu (30/10) sekitar pukul 12.30. Mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kalbar ini meninggal pada usia 93 tahun di kediamannya Jalan Seram, Pontianak.

Jenazah disemayamkan di rumah duka Jalan Seram No.16 Pontianak, dan disholatkan di Masjid Raya Mujahidin Pontianak. Rahim Djafar dilahirkan di Bakau Kabupaten Pont ianak, 3 Maret 1918. Almarhum dimakamkan di Pemakaman Muslim Danau Sentarum sekitar pukul 16.00 sesuai wasiat almarhum ketika ma-

sih hidup. Bapak meninggalkan 1 orang istri dan 11 orang anak, sementara adik-beradik bapak ada 10 orang dan yang masih hidup kini hanya 3 orang saja. Bapak minta dimakamkan di sini, ungkap Sirajudin, anak ke empat almarhum kepada Equator di lokasi pemakaman, kemarin. Dia mengatakan, ayahnya

meninggal dunia dikarenakan sakit yang sudah cukup lama sekitar setahun lalu. Kami menyebutnya sakit tua. Bapak, berpesan untuk menjaga ibu, bahkan bapak juga pernah bilang dengan ibu mau jalan duluan (meninggal, red) sekitar sebulan lalu, ucap Sirajudin dengan mata berkaca-kaca.

Halaman 7

Hari Ini, SKPD KKU Dirombak Total

Ir H Muhammad Said

SUKADANA. Gerbong estafet pejabat SKPD Pemkab Kayong Utara, bergerak. Sejumlah nama naik dikabarkan dipromosikan sebagai kepala SKPD. Bahkan, ada juga pejabat yang disebut telah masuk masa pensiun. Besok (hari ini, Red) ada acara pelantikan pejabat SKPD di gedung Balai Praja, Kompleks Kantor Bupati Kabupaten Kayong Utara, kata Kabag Humas dan Protokoler Pemkab Kayong

Utara, Drs Joni Tarigan dikonfirmasi Equator, Minggu (30/10). Joni mengaku belum mendapat bocorkan soal ini. Hingga kemarin, belum diketahui secara pasti nama-nama pejabat yang bergeser. Termasuk, mereka yang dipromosikan serta yang masuk masa pensiun. Kepastian akan dilaksanakannya pelantikan SKPD hari ini juga dibenarkan Wakil Bupati Kayong Utara, Ir H Muhammad

Sejarah Wilayah Perbatasan Kalbar-Malaysia (1)

Kepentingan Investasi dan Eksploitasi Ekonomi Penegakan rezim kolonial Eropa di Pulau Borneo merupakan suatu era baru dalam sejarah pulau terbesar di dunia ini. Periode ini ditandai transisi sistem kekuasaan serta interaksi politik antara unsur-unsur asli dan yang diciptakan penguasa asing.

Singkawang Rp 2.500,-

Bengkayang Rp 2.500,-

Hal ini tidak hanya menandai semakin cepatnya terjadi proses integrasi tetapi sekaligus polarisasi baru. Integrasi ditandai dengan adanya pengelompokan dari berbagai unsur yang membentuk kesatuan politik masyarakat Borneo, yang berdampak pada adanya dua kelompok besar yang saling berhadapan. Masing-masing kelompok ini berada di bawah pengaruh dan koordinasi kekuatan kolonial Eropa. Polarisasi tersebut mewarnai konstelasi politik yang terjadi sejak pertama kali para

Sambas Rp 2.500,-

Landak Rp 3.000,-

penguasa kolonial berkuasa di pulau ini sampai keduanya berakhir runtuh pada pertengahan abad XX. Setidaknya, selama satu abad mereka disatukan oleh suatu faktor yang merupakan kesamaan sekaligus menjadi perbedaannya: kepentingan investasi dan eksploitasi ekonomi atas pulau terkaya di kawasan Asia Tenggara. Tentu saja polarisasi yang terbentuk hampir satu abad tersebut tida hanya menempatkan dua kekuatan

Sanggau Rp 3.000,-

Halaman 7

Sintang Rp 3.000,-

Melawi Rp 3.000,-

Kapuas Hulu Rp 3.000,-

Ketapang Rp 3.000,


2

interaktif

Senin, 31 Oktober 2011

Aspirasi Warge Kote Pontianak

15.37

Pak Wali Menjawab: Begini Mas. Menangani persoalan seperti ini tak bisa seradak-seruduk. Tunggu tuntas Rajawali baru kita ke yang lain biar fokus. Kita tidak tolerir adanya tempat mangkal yang negatif. Sampai waktunya akan dapat giliran juga. Kita akan tata juga kawasan itu. Cuma kadang kalau sudah ditata, eh truk pula yang mangkal disitu.

EQUATORIAL

Debar-debar Perombakan Kabinet Kayong Utara

M

ASALAH

Tapal batas Indonesia di Kalbar dengan Malaysia terus bermasalah. Patok batas A88 sampai A156 kawasan Camar Bulan, Desa Temajuk, Kecamatan Paloh menyebabkan Indonesia kehilangan 1.499 hektar lahan. Lokasi itu masuk wilayah Malaysia. Menyikapi hal ini, Panglima Kodam XII Tanjungpura Mayjen TNI Geerhan Lantara lebih memilih bersifat normatif, mengamankan wilayah NKRI sesuai aturan. Sedangkan Gubernur Kalbar Cornelis menilai, munculnya kasus wilayah perbatasan dicaplok atau masuk ke wilayah negara tetangga Malaysia, karena selama ini pemerintah pusat kurang memperhatikan aspirasi masyarakat perbatasan, sehingga persoalan perbatasan selalu terjadi. Warga setempat melalui Mulyadi, Kepala Desa Temajuk, Kecamatan Paloh mendesak pemerintah pusat segera

Harian

Jawa Pos Media Group

Lebih dari seminggu, dunia kehilangan Steve Jobs, pendiri Apple Incorporation dengan penyebab kanker pankreas. Kabar meninggalnya beliau begitu menyita perhatian khalayak ramai, termasuk kita di Indonesia. Jabatan terakhir Steve Jobs, sebelum pensiun, adalah CEO Apple Incorporation. Dalam tempointeraktif, menurut Kepala Pancreatic Cancer Action Network (PACN), yang berbasis di Manhattan Beach, California, Amerika Serikat, Julie Fleshman, bahwa tumor pankreas neuroendokrin, jenis kanker yang diidap Jobs, ini tergolong langka. Hanya 5 persen dibanding seluruh jenis kanker pankreas. Pankreas berada jauh di dalam rongga perut bagian belakang, berbentuk tube sepanjang 15 centimeter, yang bahkan dengan CT scan saja tumor yang berkembang di dalamnya sulit untuk diketahui. Karena sang pengidap tidak merasakan gejala-gejalanya, sudah parah baru terasa. Makanya penyakit kanker pankreas ini dikenal sebagai penyakit silent killer.

Apa itu Pankreas? Pankreas merupakan organ berbentuk seperti keris dengan beberapa lekukan. Di dalam rongga perut kita dapat menemukan organ pankreas. Bila kita mulai dari kepala menuju bawah, kita dapat menemukan pankreas tepat di bawah lambung (ventriculus) dan menggantung pada organ lambung melalui jaringan ikat. Di bagian ujung dari pankreas, berupa ujung sempit yang disebut butut. Dalam sistem pencernaan terutama usus halus yaitu usus dua belas jari (duodenum) merupakan tempat muara dari kelenjar pencernaan pankreas ini. Pankreas menghasilkan getah pankreas, dengan komposisi di antaranya berupa enzim-enzim. Enzim-enzim tersebut ialah amilase pankreas, enzim tripsin, dan kimostripsin. Amilase merupakan enzim yang bermanfaat mengolah amilase (kelompok polisakarida) menjadi maltase ‒ kelompok gula dengan susunan kimia agak pendek, yaitu Disakarida. Sementara tripsin dan kimotripsin akan mencerna protein (polipeptida) menjadi asam-asam amino (dipeptida). Dalam hal mencerna makanan, pankreas dapat juga menghasilkan senyawa kimia berupa natrium bikarbonat (NaHCO3) dengan peranan menetralkan makanan berupa bubur (kim) dari lambung yang tadinya berasa asam (pHnya rendah). Dalam beberapa hal, terutama mencerna karbohidrat, sebenarnya pankreas melanjutkan proses pencernaan karbohidrat setelah dicerna di rongga mulut oleh air ludah dengan amilase saliva. Sementara itu, Pankreas juga merupakan organ endokrin karena dapat menghasilkan hormon insulin, tapi tidak semua pankreas, karena hanya pulau-pulau kecil yang dinamakan pulaupulau Langerhans, seperti nama penemunya, Paul Langerhans, seorang anatomis berkebangsaan Jerman. Pulau Langerhans memiliki dua tipe sel, yakni sel-sel alfa dan selsel beta. Keduanya menghasilkan hormon yang berbeda kemudian hormon yang dihasilkan dirembeskan masuk ke pembuluh da-

rah. Sel-sel alfa menghasilkan glukagon, yang nantinya akan bekerja pada sel-sel hati untuk mengubah glikogen menjadi glukosa, sementara itu, sel-sel beta menghasilkan hormon insulin, bekerja juga di hati dengan pengaruh menyimpan glukosa dalam bentuk glikogen, meningkatkan penyerapan glukosa di seluruh sel, mendorong pengubahan karbohidrat menjadi lemak, dan memerlambat pengubahan protein menjadi karbohidrat. Jika hal di atas tidak terlaksana, misalnya sel-sel beta tidak memproduksi insulin atau terjadi penurunan kemampuannya menggunakan insulin (kebal insulin) akan menimbulkan diabetes mellitus.

yang dapat timbul dari penderita antara lain nyeri pada bagian perut sebelah atas, kuning pada putih bola mata dan kulit, kotoran berwarna seperti dempul, mual, muntah, kehilangan nafsu makan, dan penurunan berat badan. Langkah antisipatif, seperti banyak mengonsumsi buahbuahan dan sayuran akan menurunkan resiko terkena penyakit ini. Selain itu, tidak mengonsumsi bahan-bahan yang mengandung zat aditif, melakukan olahraga teratur, dan menghindari minum beralkohol berlebihan. Akhirnya, Steve Jobs telah berpulang ke pangkuan yang

Ilahi, meninggalkan karya yang Mudah-mudahan! mahabesar bagi dunia, meski di Penulis adalah Guru Biologi usia yang relatif tidak terlalu tua. SMP dan SMA Santo Fransiskus Penyebab kematiannya dikarena- Asisi, juga Dosen Luar Akper kan mengidap kanker pankreas. Dharma Insan Pontianak. Tinggal kita yang masih mengembara ini berjaga-jaga seperti telah dinasehatkan Rumah Sakit dalam kitab RS. Soedarso 737701 suci, bahwa RS. St. Antonius 732101 pencuri tidak RS. YARSI 739685 tahu kapan datangnya, Polisi oleh karena itu, Poltabes Ptk 734900 kita harus berPolsek Ptk Kota 7558880 jaga-berjaga.

TELEPON PENTING Kriiiing....!!!!

Polsek Ptk Barat Polsek Ptk Selatan Polsek Ptk Timur Polsek Ptk Utara

Kanker, Ketidakteraturan Mitosis Kanker merupakan tumor ganas, lebih dari ratusan tipe dan beberapa diantaranya berkembang dalam pankreas. Sel kanker memiliki sifat biologis molekuler yang abnormal, terutama dalam hal permeabilitas membran, sintesis zat, dan pembelahan sel. Lazimnya bahan genetisnya mutasi, jika tidak pada gen, pada kromosom. Penyebabnya yaitu pengaktifan onkogen (gen kanker), virus, bahan mutagen berupa sinar gelombang pendek dan bahan kimia. Dapat dibedakan atas dua jenis, yaitu carcinoma (kanker derivat endodermis) dan sarcoma (kanker derivat mesoderm). Prakanker, terjadi perbanyakan sel melalui pembelahan mitosis, menghasilkan sel-sel baru sebagai wujud dari pertumbuhan suatu individu. Pertumbuhan sel-sel baru bukan sebagaimana mestinya menyebabkan ketidakteraturan mitosis, yang dapat menyebabkannya terjadi tumor. Tumor yang tidak ganas, tidak menyebabkan apaapa pada seorang individu, tapi tumor yang ganas itulah yang disebut sebagai kanker yang dapat berakibat fatal dan letal. Kanker dapat menyerang dan menghancurkan jaringan atau organ sehat didekatnya. Istilah penyebaran kanker yaitu metastasis. Kanker berjalan melalui kelenjar-kelenjar limpa (limpaticus glands) dan limfe lainnya. Selanjutnya, sel-sel kanker dapat dibawa melalui aliran darah menuju organ hati, paru-paru, tulang atau organ lainnya. Kanker pankreas sebetulnya menduduki urutan keempat, setelah yang pertama kanker paru-paru, disusul kanker payudara, dan kanker rahim. Dalam situs totalkesehatananda bahwa di Amerika Serikat ditemukan sekitar 40.000 kasus baru kanker pankreas, diperkirakan satu dari tujuh puluh enam penduduk Amerika menderita kanker pankreas. Lalu, faktor apa sajakah yang menjadi resiko kanker pankreas ini? Pertama, usia, jenis kelamin, dan keturunan. Umur merupakan faktor utama, makin tua semakin berpotensi terkena kanker jenis ini. Jenis kelamin pria lebih berpotensi terkena dari pada wanita. Faktor keturunan berasal dari garis keturunan dapat menularkan potensi kanker pankreas. Kedua adalah gaya hidup. Kebiasaan memasukkan berlemak, sehingga kegemukan (obesitas), makanan mengandung penyedap rasa, berpengawet, kebiasaan mengonsumsi zat aditif seperti rokok. Gejala-gejala

774766 736184 742910 883126

Pemadam Kebakaran Din Kebakaran Kota PMK PB PMK Bintang Timur PMK Merdeka PMK Sei Raya

730897 736344 585511 7171666 7159596

PDAM PDAM

767999

RUMAH KOS BU NUR Menerima Kos Khusus Putri, Mahasiswi dan Umum Alamat : Jl.Sungai Raya Dalam Komplek Sejahtera I Nomor B 21-22 Yang Berminat Silahkan Hubungi :

RUMAH KOS BU NUR

085750001798

PINDAH ALAMAT Mulai 11 September 2011 Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak

Pemerintah kabupaten (Pemkab) Kayong Utara melalui eksekutornya, Bupati Kayong Utara berkenan merombak kabinet khas jajaran kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD)-nya. Alasannya klasiknya ada pejabat SKPD pensiun, namun juga ada yang perlu dikoreksi kerjanya, maupun untuk peningkatan pejabat karir yang baik. Sejumlah pejabat SKPD di lingkungan Pemkab Kayong Utara dikabarkan bergeser. Kabag Humas dan Protokoler Pemkab Kayong Utara, Drs Joni Tarigan dikonfirmasi Equator, menerangkan acara pelantikan pejabat SKPD di gedung Balai Praja, Kompleks Kantor Bupati Kabupaten Kayong Utara, direncanakan, hari ini (31/10). Kepastian akan dilaksanakannya pelantikan SKPD hari ini juga dibenarkan Wakil Bupati Kayong Utara, Ir H Muhammad Said. Orang nomor dua di jajaran eksekutif Kayong Utara ini, berpesan kepada para pejabat SKPD yang dilantik nantinya bisa meningkatkan etos kerja. Salah satu aspek penting yang harus menjadi perhatian dan tanggung jawab seorang pimpinan, menurut Muhammad Said, adalah meningkatkan etos kerja dan kinerja aparatur yang berada di bawah kepemimpinannya. Kinerja seorang pejabat merupakan hal yang bersifat individual, namun hasilnya harus dirayakan khalayak ramai. Setiap pejabat mempunyai tingkat kemampuan yang berbeda-beda dalam mengerjakan tugasnya. Pihak eksekutif pemerintahan dapat mengukur pejabat atas unjuk kerjanya berdasarkan kinerja dari masing-masing pejabat. Kinerja merupakan sebuah aksi nyata, bukan kejadian. Aksi kinerja itu sendiri terdiri dari banyak komponen dan bukan merupakan hasil yang dapat dilihat pada saat itu juga. Pada dasarnya kinerja merupakan sesuatu hal yang bersifat individual, karena setiap pejabat memiliki tingkat kemampuan yang berbeda dalam mengerjakan tugasnya. Kinerja tergantung pada kombinasi antara kemampuan, usaha, dan kesempatan yang diperoleh. Hal ini berarti bahwa kinerja merupakan hasil kerja pejabat dalam bekerja untuk periode waktu tertentu dan penekanannya pada hasil kerja yang diselesaikan pejabat dalam periode waktu tertentu. Berdasarkan keterangan di atas dapat pula diartikan kinerja adalah sebagai seluruh hasil yang diproduksi pada fungsi pekerjaan atau aktivitas khusus selama periode khusus. Kinerja keseluruhan pada pekerjaan adalah sama dengan jumlah atau rata-rata kinerja pada fungsi pekerjaan yang penting. Fungsi yang berkaitan dengan pekerjaan tersebut akan dilakukan dan tidak dilakukan dengan karakteristik kinerja individu. Kinerja yang tinggi dapat tercapai oleh karena kepercayaan (trust) timbal balik yang tinggi di antara anggotaanggotanya artinya para anggota mempercayai integritas, karakteristik, dan kemampuan setiap anggota lain. Untuk mencapai kinerja yang tinggi memerlukan waktu lama untuk membangunnya, memerlukan kepercayaan, dan menuntut perhatian yang seksama dari pihak manajemen. Suatu diagnosis yang berguna dapat dilakukan secara informal oleh setiap individu yang tertarik untuk meningkatkan kemampuannya dalam mengevaluasi dan memperbaiki kinerja. Teknik-tekniknya di antaranya refleksi, mengobservasi kinerja, mendengarkan komentar-komentar rakyat tentang mengapa segala sesuatu terjadi, mengevaluasi kembali dasar-dasar keputusan masa lalu, dan mencatat atau menyimpan catatan harian kerja yang dapat membantu memperluas pencarian manajer penyebab-penyebab kinerja. Setelah gaya atribusional dikenali dan dipahami, pelatihan dapat membantu eksekutif pemerintah, sehingga pengetahuan ini digunakan dengan tepat. Tidak ada program dan pelatihan yang dapat mencapai hasil sepenuhnya tanpa dorongan untuk menggunakannya. Analisa atribusi kausal harus dilakukan secara rutin sebagai bagian dari tahap-tahap penilaian kinerja formal. ***

Oleh : P. Adrianus

PT. PLN (PERSERO) WILAYAH KALBAR CABANG PONTIANAK

HIMBAUAN PT PLN

ARIA TOUR

Hotel Garuda

085393204567 28-10-2011

Memperbincangkan Penyakit Silent Killer

Jl. Pahlawan

Assalamualaikum Wr Wb. Pak Wali yang kite banggekan. Jalan Rajawali udah bise terselesaikan/ditanggulangi pedagangnye. Tapi yang di Jalan Lembah Murai kenape ndak sekalian dibongkar? Kalau siang depan Jalan Lembah Murai jadi sempit, sebab banyak kendaraan parkir. Kalau malam banyak waria mangkal. Lampu jalan dimatikan, jadi rawan jambret. Terimakasih.

Redaksi menerima opini pembaca, maksimal 1 halaman kwarto ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: redaksi@equator-news.com

Jl. Tanjungpura

Tol Kapuas I

HP:0819-5267-5378

HP : 0819-5267-5378

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta.

Sampaikan pujian, kritik, saran dan komentar Anda terkait pembangunan dan kebijakan di Kota Pontianak. SMS Anda akan dijawab langsung oleh Walikota Pontianak, H. Sutarmidji SH MHum.

CABANG PONTIANAK Dihimbau kepada masyarakat agar tidak bermain layang-layang, terutama di wilayah transmisi PLN. Jika ada kawat layang-layang yang menyangkut di jaringan PLN, Mohon informasikan segera ke Unit Pelayanan Teknik PLN terdekat. Kami ucapkan terima kasih kepada warga yang tidak bermain layang-layang di Wilayah Transmisi PLN Demikian himbauan ini, agar menjadi perhatian demi kenyamanan kita bersama.

HUMAS PT PLN CABANG PONTIANAK Untuk pelayanan pengaduan pelanggan melalui SMS anda dapat mengirimkan SMS ke :

577868

No.HP. 08115718811 Tekad PLN Memberikan pelayan yang terbaik untuk kepuasan pelanggan

membangun Pos Keamanan Perbatasan (Pamtas) di dusunnya. Tujuannya agar masyarakat merasa tenang dan aman. Indonesia sering kehabisan energi ketika dihadapkan dengan persoalan tapal batas. Diplomasi gagal dan penguasaan wilayah Sipadan-Ligitian merupakan sejarah pahit yang tak boleh terulang. Menurut Anda?

T

ANGGAPAN

Perbatasan Republik Indonesia dan Malaysia di wilayah Kalbar jangan dijadikan alasan tidak aman, disana itu ada yang geser patok/tapal batas. Maka pemerintah pusat dan provinsi harus jeli. Itu masalah kesejahteraannya aja diperhatikan. 085245519512 27-10-2011

Jl. Tanjung Sari No. 168 (A. Yani), Pontianak, Telp. (0561) 582829, 08164997885, 082149358778 16.33

Penerbit: PT Kapuas Media Utama Press. Pembina : Dahlan Iskan. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: R Rido Ibnu Syahrie. Koordinator Liputan: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Mahmudi, Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Misrawie. Staf Redaksi:Julianus Ratno, Kholil Yahya, Samsul Ari n. Umum dan Personalia: Djailani Kasno. Kota Pontianak: Kholil Yahya. Biro Mempawah: Al Shandy (Jl Teratai Blok A No 3 Telp 0561-691326). Biro Kubu Raya: Yuniardi. Biro Singkawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho (Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Desa Dalam Kaum, Sambas Telp. 0562-392738). Biro Sanggau: M Khusyairi (Ka Biro) (Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sanggau). Biro Landak: A.Sutarjo (Jl Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal.2 Ngabang). Biro Kayong Utara: Kamiriludin (Ka Biro) (Jalan Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana). Ketapang: Kiram Akbar. Biro Sekadau: Abdu Syukri. Biro Kapuas Hulu:Arman Khairiadi (Jl M Yasin, Putussibau Utara No 3 (Telp. 0567 22877). Biro Melawi: Sukartaji (Ka Biro) (Jl Juang Nanga Pinoh. Telp. 0568-22069). Biro Sintang: Suhardin (Jl Oevang Oeray Baning Sintang (Lantai 2 Graha Pena Kapuas Post Sintang). Biro Bengkayang: Yopi Cahyono. Promo Bisnis: Darussalam. Sekred: Juliati Fitria.

SIUPP: Nomor. 792/Menpen SIUPP/1998 Tanggal 9 Desember 1998. Terbit 7 kali/minggu

Alamat: Jalan Arteri Supadio Km 13,5. Telepon: (0561) 768677 (hunting), 725550. Fax: (0561) 768675. Telepon: (0561) 743344 (hunting), 760646. Fax: (0561) 760147.

Pracetak/Tata Wajah: Mustaan (Koordinator), Dennis, Defri (ii), Yudi. Website: Hendra Ramawan (Koordinator). Keuangan: Afrina Rosanty. Iklan: Uray Kamaruzaman (Manager), Jenggo, Deny A, A Jaiz. Pemasaran: Rosadi Jamani (Manager), Divisi Even: Mohamad Qadhafy. Distribusi: Abubakar. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828 Tarif iklan per milimeter kolom: Hitam putih Rp 7.000,00. Spot colour: Rp 10.500,00. Full colour: Rp 15.000,00. Iklan baris: Rp 5.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris). Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan, (luar kota tambah ongkos kirim). Bank: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas. Percetakan: PT Akcaya Pariwara. (Isi di luar tanggung jawab percetakan).


3 Pengelolaan Pajak Harus Maksimal PONTIANAK. Sekretaris Komisi C DPRD Kota Pontianak, Uray Samiazi SE meminta, pajak parkir bisa jauh lebih maksimal, mengingat potensi pajak parkir cukup besar. Kita ingin pajak parkir bisa menjadi pendapatan asli daerah. Mengingat Kota Pontianak terdapat lebih dari 4.000 titik retribusi parkir. Dan ini akan kita coba untuk dijadikan pajak parkir, katanya, belum lama ini. Makanya, DPRD terus mendorong peralihan retribusi parkir menjadi pajak. Hal ini sebagai upaya memaksimalkan pendapatan pajak sektor perparkiran. Ia mengungkapkan Kota Pontianak banyak memiliki sejumlah lokasi yang strategis yang bisa dijadikan aset pajak. Kita memiliki 11 titik pajak parkir. Dari 11 titik tersebut, penerimaan pajak tidak maksimal dengan alasan beragam pemilik lahan parkir. Padahal tahun ini Dispenda menargetkan pemasukan dari sektor pajak parkir sebesar Rp 1,8 miliar. Sehingga pihaknya pesimis jika Dispenda hanya mengandalkan 11 titik tersebut, target Rp 1,8 miliar bisa tercapai, terangnya. Kota Pontianak katanya hanya memiliki 11 titik pajak parkir yang bisa menjadi sektor pendapatan daerah. Padahal, di Kota Pontianak sendiri memiliki lebih dari 4.000 titik retribusi parkir. Sementara Kepala Dispenda Kota Pontianak mengungkapkan, saat ini, banyak penyedia lahan parkir yang masih terkena retribusi. Sehingga pihaknya mencoba untuk mengidentiďŹ kasi lahanlahan parkir baru dan mengintensifkan 11 titik yang ada, ujarnya. Sejumlah kebijakan pun diambil, salah satunya dengan menggelar uji petik pada tahun 2011 lalu. (lil)

P R O

Pontianak

Senin, 31 Oktober 2011

HLN PT PLN Gelar Fun Bike

Pemadaman Listrik Berdampak pada Investasi

Pengembangan SMK-SMA Setara Sulit Terealisasi PONTIANAK. Rencana pemerintah pusat terkait program SMK yang harus seimbang dengan pembangunan SMA, dengan progres keberhasilan 60 persen untuk SMA dan 40 persen untuk pembangunan SMK (60-40) atau seimbang, di mana 50 persen untuk pembangunan SMK dan 50 persen untuk pembangunan SMK (50-50), dianggap Ketua Komisi D DPRD Kota Pontianak perjuangan berat. Bagaimana tidak banyak yang harus dibenahi, mulai dari sarana dan prasaran hingga masalah anggaran. Tentunya jika target pada tahun 2014 ini, mungkin kita hanya bisa mencapai progres 60-40 saja, sangat sulit berharap untuk mencapai 50-50, katanya, usai menerima kunjungan anggota DPRD Kota Mojokerto, kemarin. Ia mengungkapkan, untuk mencapai target tersebut sejumlah langkah terus diupayakan, seperti memaksimalkan jumlah siswa SMK. Saat ini, tercatat jumlah SMA Kota Pontianak lebih banyak ketimbang SMK yang hanya 9 sekolah. SMK 4 saat ini memiliki 1.500 siswa, kita petakan SMK tetap 9 sekolah, siswanya yang diperbesar, sehingga komposisinya ada pada jumlah anak didik, bukan pada jumlah sekolah. Tinggal bagaimana nanti pembangian jam masuk atau program serupa lainnya, ungkapnya. Tidak hanya itu, kesiapan anggaran untuk menambah sarana dan prasaran SMK juga menjadi prioritas pada tahun 2012 mendatang, mengingat hampir rata-rata SMK yang ada alat-alatnya sudah tua sehingga perlu pembaharuan. Peralatan sudah tua perlu dibenahi, kita dorong agar penganggaran ini menjadi prioritas dengan minimal anggaran per sekolah Rp 100-200 juta. Khusus untuk SMK Pelayanan, karena masih baru bisa mencapai Rp 1 miliar, paparnya. Untuk penyebarannya, diakuinya masih minim tapi penyerapan siswa SMK sudah maksimal. Penyebaran di Kota Pontianak dua SMK di Pontianak Utara, satu SMK di Pontianak Timur, Pontianak Selatan dua SMK, begitu juga Pontianak Tenggara dua SMK, Pontianak Kota belum ada dan Pontianak Barat dua SMK. Secara penyebarannya belum maksimal, tapi secara kompetensi keahliannya sudah lengkap, jurusannya pun lengkap, terangnya. Komisi D DPRD Kota Pontianak juga akan meminta membatasi jumlah SMA, dan memperbesar cakupan SMK. Apalagi lagi untuk mengenalkan SMK kepada siswa SMP agar tertarik masuk, kita didukung sosialisasi sekolah ke setiap SMP, sosialisasi pengenalan produk SMK, supaya nanti mengerti bahwa SMK itu penting untuk keperluan masa depan anak didik, tandasnya. (lil)

Wakil Walikota Pontianak, Paryadi SHut, MSi, pada saat menyerahkan bingkisan kepada salah seorang pemenang doorprize. KHOLIL YAHYA

PONTIANAK. Pemadaman listrik yang kerap terjadi, dan dikeluhkan oleh masyarakat diharapkan tidak lagi terjadi. Hal ini diungkapkan Wakil Walikota Pontianak, Paryadi pada kegiatan Fun Bike yang digelar Perusahaan Listrik Negara (PLN) pada peringatan Hari Listrik Nasional ke 66, Minggu

(30/10) pagi, di halaman Kantor PLN Cabang Pontianak. Anehnya, saat Paryadi berharap tidak lagi terjadi listrik byar pet, tiba-tiba saja sound sistem mati mendadak. Kontan semua orang yang hadir bersorak, akibat matinya sound sistem. Namun matinya sound system ternyata bukan dikare-

nakan padamnya listrik, namun diakibatkan kabel sound system yang terlepas. Dikatakan Paryadi, pemadaman listrik bisa berdampak pada investasi di Kota Pontianak karena setiap aktivitas usaha memerlukan listrik. Misalnya orang yang mau membangun perumahan pasti

Tingkatkan Tali Silaturahmi

HIMA PPKN Gelar Makrab

Program Pendidikan Standar Nasional PONTIANAK. Untuk meningkatkan mutu pendidikan bermutu, pemerintah harus mendukung program pendidikan berstandar nasional. Dengan ini Dinas Pendidikan Provinsi Kalbar membuat rancangan baru demi meningkatkan kualitas pendidikan anak Kalbar. Semoga saja Pemkab/Kota mendukung program pendidikan berstandar nasional yang telah kami buat, ungkap Sunyata, Kabid TK, SD, dan PLB Dinas Pendidikan Kalbar, kepada Equator, kemarin. Di Kalbar baik ditingkat kabupaten/kota belum teruji berstandar tingkat nasional dalam penyusunan soal-soal. Kita lihat yang berjalan selama ini, belum cukup memuaskan atau dapat diartikan belum berstandar nasional, ujarnya. Untuk itu dalam kegiatan penyusunan kisi-kisi yang digelar di hotel Merpati tanggal 19 September 2011 ini, dapat menjadi evaluasi berkelanjutan bagi jenjang pendidikan SD, SMP, SMA dan SMK yang masih menggunakan sistem pendidikan yang lama. Untuk itu dengan rancangan program baru yang akan dibuat saat ini, adanya perubahan dalam pendidikan kita, maka dari itu pendidikan anak Kalbar jangan stagnan, pungkasnya. Dalam kegiatan kemarin, diikuti oleh para menyusun program standar nasional sebanyak 53 orang yang terdiri dari unsur pengawas sekolah provinsi, guru senior, perguruan tinggi FKIP Untan dan yang lainnya. Untuk tindak lanjut dalam kegiatan ini, rencana kedepan penyusunan soal-soal ujian nasional dan ujian semester sudah terbukukan, bebernya. Katanya, maka untuk itu pun dinas pendidikan provinsi menargetkan program ini cepat terlaksana. Semoga saja semester genap kedepan ini, sudah bisa terlaksana program pendidikan berstandar nasional dengan baik, dan daerah Kalbar dapat menggelar ujian nasional secara bersamaan dengan program pendidikan yang memang berstandar nasional, harapnya. (lil)

memerlukan listrik, orang yang bangun rumah kalau tidak ada aliran listriknya pasti tidak mau ditinggali, ujar Paryadi. Listrik merupakan hal yang utama dan salah satu kebutuhan dasar masyarakat. Dia tidak menginginkan penyediaan listrik yang ada di negara ini kalah dengan negara tetangga.

Kita semua pernah dengar masyarakat kita di wilayah perbatasan menggunakan listrik dari Malaysia. Mendengar dan membaca hal ini membuat kita miris dan sangat prihatin, ungkapnya prihatin. Wakil Walikota juga mengajak masyarakat untuk menghemat penggunaan listrik dengan menggunakan sesuai dengan kebutuhan dan mematikan lampu atau alat-alat elektronik yang tidak digunakan. Mari kita gunakan listrik seperlunya, matikan selebihnya karena ini juga manfaatnya untuk kita semua, tuturnya. Dalam kesempatan itu, Paryadi pun mengingatkan kepada masyarakat terutama anak-anak agar tidak bermain layang-layang apalagi menggunakan tali kawat karena bisa mengakibatkan pemadaman listrik. Kendati kabel listrik yang ada dilapisi namun bukan tidak mungkin lapisan kabel itu terkikis oleh gesekan-gesekan benang maupun tali kawat yang berakibat timbulnya ledakan. Saya mengimbau, jangan bermain layang-layang karena banyak kerugian yang ditimbulkan, ingatnya. Terkait kegiatan car free day, dia meminta PLN yang gedung kantornya masih termasuk dalam kawasan car free day untuk ikut mensupport dengan menggelar berbagai kegiatan olahraga seperti senam atau kegiatan lainnya. Terlebih jika teman-teman yang ingin menyelenggarakan hiburan-hiburan di kawasan car free day, tentunya memerlukan listrik. Untuk itu, saya harapkan PLN bisa memberikan bantuannya dengan menyediakan aliran listrik, pungkasnya. (lil)

Himpunan Mahasiswa PPKN STKIP-PGRI mengadakan malah keakraban. KHOLIL YAHYA PONTIANAK. Untuk mempererat tali persaudaraan di antara mahasiswa, Himpunan Mahasiswa (HIMA) PPKN STKIPPGRI Pontianak menggelar malam keakraban. Itu dilakukan sekaligus untuk memperingati sumpah pemuda. Acara ini untuk menjalin tali silaturahmi sesama mahasiswa PPKN, alumni dan para dosen. Dan sekaligus memperingati hari sumpah pemuda, kata Alo, Ketua panitia dan juga mahasiswa jurusan PPKN semester 5 kepada Equator (29/10). Kegiatan ini sebenarnya dikhususkan untuk mahasiswa baru dalam mendekatkan

mereka kepada dosen, para senior, serta antar sesame mereka agar mereka lebih mengenal satu sama lain dan tahu bagaimana rasa kebersamaan itu terbangun. Sebanyak 800 mahasiswa yang memenuhi aula STKIP Pontianak dalam kegiatan tersebut, kegiatan Makrab ini juga diisi dengan pengambilan sumpa mahasiswa terhadap jurusan PPKN. Ditemui di tempat yang sama, Syarif Firmansyah, Dosen PPKN yang menggantikan kehadiran ketua Prodi PPKN, Prof DR Hamid Darmadi yang berhalangan datang menyampaikan,

kegiatan Makrab ini harus terus dilakukan HIMA PPKN. Agar terjalinnya tali silaturahmi, dan kebersamaan antar senior, dosen dan mahasiswa baru dapat terbangun rasa kekeluargaannya. Jangan sampai kita tak mengenal sesame jurusan PPKN, jadikan Makrab ini sebagai momentum perkenalan lebih dalam antar kita, ajaknya. Selain itu juga Syarif berpesan kepada senior baik yang alumni maupun masih kuliah agar bias memberikan bimbingan kepada adik tingkatnya dalam memberikan contoh

teladan sebagai mahasiswa jurusan PPKN yang tentunya tahu adab sopan santun sebagai mahasiswa. Ajaran dalam PPKN itu kan banyak menyangkut masalah sikap sopan, menghargai sesame dan lainnya. Setidaknya kita terapkanlah ajaran tersebut kepada masyarakat, dan tentunya kepada adik tingkatnya, tambahnya. Berkaitan dengan sumpah pemuda, Syarif menyampaikan, kepemudaan mahasiswa jurusan PPKN cukup berperan aktif, dalam menjaga kerukunan umat beragama dan suku antar sesama. Kita tak mau bangsa ini rusak dengan ulah pemuda-pemudi yang tak bertanggung jawab. Wini mahasiswa PPKN semester 5 juga menambahkan,

DIJUAL

Ruko Siap Pakai Fasilitas Lengkap Lokasi Strategis, Jl Komyos Sudarso (Sui Jawi Luar) Cocok Untuk Minimarket Tempat Parkir Luas,

Hubungi : 0811 567 613

dengan kegiatan Makra yang digelar hari ini, dapat menjadi tonggak persatuan dalam menjaga kebersamaan dan persaudaraan. Jangan hanya malam ini saja kita akrab, kita maunya hubungan tali silaturahmi ini tetap berlanjut dan terjaga, tambahnya. (lil)


kalbar raya

4

Senin, 31 Oktober 2011

Tambah Daya Listrik Gratis Diperpanjang JAKARTA. Sejak digulirkan pada pada Februari 2011 hingga Oktober ini, pelanggan PT PLN (Persero) yang menambah daya (migrasi) secara gratis dari 450 Volt Ampere (VA) dan 900 VA ke 1.300 VA atau 2.200 VA sudah mencapai sebanyak 915 ribu di seluruh wilayah Indonesia. Jumlah pelanggan yang migrasi secara gratis ini akan terus bertambah, mengingat batas waktunya yang diberikan hingga Desember 2011, terang Manajer Senior Komunikasi Korporat PT PLN, Bambang Dwiyanto kepada JPNN, Minggu (30/10).

Menurut dia, peminat pelanggan untuk menambah daya gratis ini begitu banyak sekali seiring dengan meningkatnya kebutuhan akan listrik. Karenanya, kata Bambang, PLN memperpanjang program tersebut hingga akhir Desember 2011 dari yang semestinya berakhir pada akhir Juni lalu. Setidaknya terdapat 10.000 pelanggan yang migrasi dalam setiap harinya, baik 450 VA maupun 900 VA yang migrasi ke 1.300 VA dan 2.200 VA. Kita prediksi hingga akhir tahun nanti, pelanggan yang migrasi bisa melampaui 1 juta, ungkapnya. Bagi pelang-

PENGUMUMAN Dengan akta yang dibuat di hadapan ANDI MARDANI,SH,M. Kn, Notaris di Kota Pontianak nomor: 31, tanggal 24 Oktober 2011, telah didirikan Perseroan Terbatas PT ALMAAS BORNEO JAYA, berkedudukan di Kota Pontianak, Propinsi Kalimantan Barat. Perseroan Terbatas PT. ALMAAS BORNEO JAYA merupakan peningkatan dari Perseroan Komanditer CV. ALMAAS LABORATORY, berkedudukan di Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat dengan pemasukan (inbreng) Aktiva dan Passiva ke dalam Perseroan Terbatas tersebut DIREKSI Ttd SITI MASYITHAH

gan yang ingin menambahkan daya listriknya, tambah Bambang, dapat memanfaatkan sisa waktu selama dua bulan ke depan. Prosesnya sangat mudah, pelanggan

Innalillahi wa Innaa Ilaihi Raji’un DEWAN PIMPINAN WILAYAH PARTAI AMANAT NASIONAL (PAN) PROVINSI KALIMANTAN BARAT

Mengucapkan Turut Berduka Cita Yang Sedalam-Dalamnya Atas Meninggalnya

H. A. RACHIM DJAFAR (93 TAHUN) Ayahanda Ketua DPW PAN Kalbar Ikhwani A Rahim

Telah Berpulang ke Rahmattullah Pada Hari Minggu, 30 Desember 2011, pukul 12.30 WIB Almarhum Disemayamkan di Rumah Duka Jalan Seram Kota Baru Pontianak Semoga Almarhum Diterima Amal Ibadahnya, Diampuni Segala Khilafnya serta Dilipatgandakan Semua Amal Kebaikannya oleh Allah SWT Dan Keluarga Yang Ditinggalkan Diberikan Keikhlasan, Ketabahan, dan Kesabaran Lahir Batin perjuangan Almarhum Tertanda, Sekretaris

Wakil Ketua

Ir Sy Izhar Asyyuri

H Maradi SE MM

Show Pinkan Mambo Nyaris Dibubarkan

SINGKAWANG. Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang hampir saja membubarkan even Truckcampaign Cold Diesel 2011 yang menghadirkan penyanyi kenamaan Pinkan Mambo di Sun Moon Kota Singkawang. Pasalnya, even itu tidak mengantongi izin. Even ini hanya mengantongi izin keramaian dari Polres dan rekomendasi dari kelurahan, ungkap Syech Bandar, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Singkawang yang turun langsung ke Sun Moon, Jumat (28/10) malam. Padahal, tambah dia, siapapun yang melaksanakan even harus mengantongi rekomendasi Camat dan izin dari Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pinkan Mambo. IST Pemuda dan Olahraga (Disbudpora) Singkawang bukan dari kelurahan, kecuali evennya di tingkat kelurahan. Karena tidak mengantongi izin tersebut, Pemkot Singkawang, aparat Kepolisian, Satuan Polisi Pamong Praja langsung akan membubarkannya. Sehingga sempat terjadi keributan kecil dengan panitia penyelenggara di depan gedung Sun Moon. Tetapi setelah melakukan pembicaraan, diambillah keputusan win-win solution, acara dibiarkan berlangsung, tetapi penyelenggaraan langsung mengurus izin malam itu juga. Selanjutnya harus datang lagi ke kantor Disbudparpora Singkawang, Senin besok. Ini pelajaran untuk semua, jangan seperti ini terjadi kembali, tidak ada alasan lupa dan lainnya, kata Bandar. Pengurusan izin di tempat tersebut, merupakan win-win solution yang diambil. Dalam artian tidak merugikan Pemkot Singkawang dan tidak merugikan pihak penyelenggara. Apalagi evennya sudah berlangsung dan Pinkan Mambo sedang bernyanyi di panggung. Penyelenggara Truckcampaign Cold Diesel 2011, Lim Hok Nen langsung mendapatkan rekomendasi dari Disbucukup menghubungi Call Center manfaatkan sebaik mungkin oleh parpora malam itu juga, ketika even hampir selesai. Hal ini PLN 123 atau datang langsung ke pelanggan 450 VA dan 900 VA, menunjukkan kalau Pemkot Singkawang siap 24 jam dan sehingga ke depan mereka dapat kantor layanan PLN terdekat. tidak memungut biaya pembuatan izinnya. Siapapun yang PLN berharap layanan tambah menggunakan listrik lebih puas ingin menyelenggarakan even atau berinvestasi di Kota Singdaya gratis ini benar-benar di- dan nyaman, harpanya. (jpnn) kawang tidak akan dilarang. Asalkan memenuhi prosedur penyelenggaraannya, kita tidak akan menghambat. Pemkot saja Innalillahi wa Innaa Ilaihi Raji’un ketika menyelenggarakan even tidak seenaknya, kami juga memenuhi prosedur yang ada, kata Bandar. Dia juga mengingatkan kepada pihak pengelola Sun Moon hendaknya juga memeriksa atau menanyakan dulu tentang perizinan. Apabila terdapat Even Organizer (EO) yang menggunakan tempat tersebut untuk penyelenggaraan kegiatan. Ke depan hendaknya tidak ada Ayahanda Ketua DPW PAN Kalbar Ikhwani A Rahim yang seperti ini lagi, tegas BanTelah Berpulang ke Rahmattullah Pada Hari Minggu, 30 Desember 2011, pukul 12.30 WIB dar. Di tempat yang sama, Pihak Penyelenggara Truckcampaign Almarhum Disemayamkan di Rumah Duka Jalan Seram Kota Baru Pontianak Cold Diesel 2011, Lim Hok Nen Semoga Almarhum Diterima Amal Ibadahnya, Diampuni Segala Khilafnya menyampaikan permohonan serta Dilipatgandakan Semua Amal Kebaikannya oleh Allah SWT maafnya terhadap kejadian tersebut. Dan Keluarga Yang Ditinggalkan Diberikan Keikhlasan, Ketabahan, Tadi ketika langsung akan dan Kesabaran Lahir Batin perjuangan Almarhum dibubarkan kami panik (sehingga sempat ribut, red). Apalagi Tertanda, tidak ada solusi, sekarang solusi terbaik sudah kita dapatkan, Ketua Wakil Ketua Sekretaris kita minta maaf atas hal tadi Ir Sy Izhar Asyyuri Drs H Syafarudin HUM Tony Kurniadi, ST singkatnya. (dik)

FRAKSI PARTAI AMANAT NASIONAL (PAN) DPRD PROVINSI KALIMANTAN BARAT Mengucapkan Turut Berduka Cita Yang Sedalam-Dalamnya Atas Meninggalnya

H. A. RACHIM DJAFAR (93 TAHUN)

Promo Tepat Sasaran Hanya Rp15.000/hari

Pasang 6 x Terbit 7 Kali Pasang 25 x Terbit 30 Kali

* Syarat dan Ketentuan Berlaku Innovation for Tomorrow

Khusus menjual : Daihatsu Daihatsu Sebar Sebar Hadiah Hadiah Terbesar! Terbesar! Tenor

Bunga

Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak (Jl. Penjara / dpn Jl. Beringin) Telp. (0561) 743999

5,1

*

5

REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

Tahun

%

Angsuran Cuma

Xenia DP Cuma 9jt an Hubungi :

THERAPY

Kardiansyah 081257282270 085654400673

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB

D I J U A L

Buat apa Bayar Mahal Kalau hasil nya Sama

2 Buah Rumah Jl. Tabrani Ahmad Gg. Serumpun 2 No. 8 di atas tanah 25 x 17 m Rumah I : 2 Tk LB : 191 M2 (5 Kmr, 2 WC, PLN 900 Watt, PDAM) Rumah II : 1 Lt LB : 50 M2

DISCOUNT s/d 25 Jutaan

'3 SWIFT-APV-SX4-X OVER

Proses

MUDAH & CEPAT

JOHANES

081256606125 0561 753897 7

SUZUKI MOBIL TERMURAH DARI YANG TERMURAH C A S H B AC K s / d 2 5 J T

D PH

750 Jt Nego

Hubungi langsung :

MURA

FORD FIESTA

Cashback s/d

25 jt

194 jt RANGER | ESCAPE |EVEREST | FIESTA

Hubungi: YAYAT Hp: 08125721381 / 085252465555

EKO SERVICE

SEDOT WC HUB TELP.

Type PICK UP APV Estilo Splash GL Sx4 SWIFT Grand Vitara

Dp R Rp. p. 13.680.000.R Rp. p. 17.970.000.Rp. 15.040.000.Rp. 15.210.000.Rp. 27.460.000.Rp. 22.050.000.Rp. 35.540.000.-

Angsuran R Rp. p. 2.530.000.R Rp. p. 4.220.000.Rp. 4.640.000.Rp. 4.260.000.Rp. 5.810.000.Rp. 5.000.000.Rp. 8.190.000.-

DENNY 085252452381

280 jt

744880

Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

DISCOUNT 60% GARANSI

Jl. Tabrani Ahmad No. 16-19 Sui Jawi Dalam Pontianak Barat Telp : (0561) 773672 HP : 0811563377

Peluang Bisnis Info Lengkap www.speedlineon.com atau SMS”BERMINAT”

Hp : 087867101634

Saatnya Anda Gabung di Bisnis FOREX&GOLD. Modal kecil profit 6%/ hari Selama 200 Hari via Rekening Bank Andam Cocok Utk Pensiunan,PNS, Pegawai swasta Dll.

DP 10% S/d 4 Th

Grand Max PU-BOX Gran Max

Segera Hubungi :

DODY 08125608423, 0561-7565151

DP mulai 10%

TERIOS • SIRION • LUXIO • GRAN MAX PU/MB 08125747270 Hub: 0561-7062289

SUI JIN

Kami lembaga resmi membutuhkan calon tenaga kerja wanita untuk dilatih menjadi Baby Sitter & PRT, yang akan disalurkan bekerja khusus kota Pontianak, dengan gaji awal Rp. 750.000/bulan.

Xenia

Xenia VVT-i

DP mulai 10 %

Gran Max Pick up

085245595501 081256661163

LEMBAGA PELATIHAN KERJA SWASTA Full ac

Melayani : 1. Pelatihan mekanik motor reguler 2. Pelatihan mekanik mobil reguler 3. Pelatihan analisa engine dgn komputer/Scanner EFI 4. Penyediaan alat Scanner EFI 5. Service mesin EFI, Reset Oil, Mobil : Asia, Amerika dan Eropa

Dapatkan Cash Back s/d 15 jt

Rp. 950.000,-

LPKS Yayasan Bangun Harja

RANGER RAS CABIN

-XWDDQ

LUXIO

Buruan Beli Daihatsu Dapatkan Promo Undian “DAHSYAT “DAHSYAT” ” Promo Undian Bulan Juni S/d Oktober 2011

Proses Mudah dan Cepat

'3

Innovation for Tomorrow

Persyaratan pendafaftaran: • Usia 17-35 tahun • Pendidikan Min.bisa baca tulis(PRT),SMP/ SMA(baby sitter) • Fotocopy KTP/KK/Identitas lainnya Fasilitas selama pelatihan : • Tempat tinggal,mandi,makan & minum • Tidak dikenakan biaya pelatihan(gratis) • Ada Tunjangan Hari Raya(THR) • Dapat libur 2 hari/bulan • Cuti hari raya selama 6 hari

Jl. Pak Beceng No. 98 Kota Baru PONTIANAK

Telp.(0561)7082408/085245595501

ARIS TAXI Pontianak - Sanggau - Sintang

- Melayani Carter Dalam & Luar Kota - Pengiriman Barang Telp : (0561) 7161816 Telp : (0561) 3305303 Hp : 085245502235 (0561) 779655 081522675500 Hp : 081256271689 Sanggau 081257488935 Kantor Cabang : Pontianak Jl. Ahmad Yani Kantor Pusat : No. 24 Jl. Tabrani Ahmad (Samping Hotel Komp : Hasia Permai Merpati) No. B 8

Undangan & Souvenir tak

ce

Melayani : • Lebih 1000 Model Undangan Terbaru • Aneka Souvenir Kawinan ( Ratusan Model Ready Stock) • Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, Digital Printing

Kunjungi Workshop Kami :

Untuk informasi dan pendaftaran, dapat menghubungi kantor kami:

Kontak Person : Deny 0811570832 Jaiz 085245411544 Office : 0561-721229

PERCETAKAN ANUGRAH Jl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 Pontianak Telp. (0561) 7057240, 7537420 (Depan Supermarket Asoka Baru) PERCETAKAN ADI Jl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257, (Belakang Garuda Mitra)

TYPE PICK UP APV SX Over Karimun Estillo Splash

DP 14.050.000.17.970.000.27.460.000.15.000.000.15.210.000.-

ANGSURAN 2.583.000.4.220.000.5.810.000.4.640.000.4.260.000.-

5000 3999 KAMARUDIN 0821 0813 4536 3777

Referensi Promosi Dunia Usaha Terpercaya Pemasaran & Iklan Graha Pena Equator Jl. Arteri Supadio Km 13.5 Telp : 0561-721229


5

Info

Selular

iMessage Tantang BBM

jendela usaha

Senin, 31 Oktober 2011

Untuk Segmen SOHO dan UKM

IM2 Luncurkan Produk Broadband

Berbeda dengan BlackBerry Messenger (BBM), iMessage pada Apple iPhone tak perlu menggunakan PIN. Produk dengan sistem operasi terbaru bernama Apple iOS 5 ini hadir bersama iPhone 4S terbaru. Dalam OS baru ini seperti dikutip dari laman vivanews, Apple menyediakan fitur iMessage yang memungkinkan antar pengguna melakukan chatting, kirim foto, lagu, gambar, ataupun video. Berbeda dengan BlackBerry Messenger, iMessage pada Apple iPhone tidak perlu menggunakan PIN. Smartphone ini secara otomatis akan mendeteksi nomor telepon mereka yang menggunakan produk iPhone. Selain iMassage, fitur baru yang ditawarkan iOS5 adalah Notification. Ini adalah fitur notifikasi baru yang dapat diakses cukup dengan menggeserkan pada layar. Hadirnya fitur ini menghilangkan menu pop-up. Kita dapat melihat notifikasi pesan, panggilan tak terjawab, update aplikasi, ticker saham, kalender dan cuaca. Yang menarik, konsumen iPhone 3GS maupun iPhone4 yang belum bisa menikmati fitur itu karena masih mengunakan sistem operasi terdahulu kini dapat melakukan upgrade sistem operasi ponselnya ke OS

teranyar Apple iOS5. Dengan melakukan upgrade ini, semua fasilitas terbaru yang dikeluarkan Apple untuk iPhone dapat dinikmati dari kedua ponsel tersebut, kata Lisa Widyawati, Head of Sales and Marketing PT Sinar Eka Selaras (SES) distributor resmi produk Apple di Jakarta. Dengan demikian, iPhone kami akan menjadi lebih eksklusif, ucapnya. Menurut Lisa, konsumen yang membeli iPhone 3GS atau iPhone 4 resmi dipersilakan untuk melakukan upgrade OS secara gratis untuk dapat menikmati kecanggihan terbaru teknologi Apple. Fitur-fitur inilah yang membuat iPhone menjadi menarik bagi pengguna, ucapnya. Selain iMessage dan Notification, pada iOS 5 ada pula aplikasi Mail, yang mendukung format rich text sehingga pengguna dapat mengatur tampilan huruf yang tampil pada email. Dengan aplikasi ini pengguna juga lebih memudah dalam menulis email, menandai pesan dan memasukkan kontak. Perubahan yang paling menonjol, iOS 5 membebaskan pengguna dari perangkat lain, sebab semuanya dapat dilakukan dengan Over The Air (SES bekerjasama dengan operator XL Axiata untuk memasarkan produk mereka). Tak perlu lagi komputer untuk melakukan sync, backup, dan restore. Cukup menggunakan fitur iCloud. iClouds juga memberikan email gratis dengan domain @me.com yang berukuran 5GB. Saat ini Apple memang belum memberikan informasi seputar kapan iPhone 4S akan tersedia untuk pengguna di Indonesia. Namun pengguna yang ingin memiliki iPhone bisa lebih dulu memilih iPhone 3Gs dengan harga Rp 3,99 juta atau iPhone 4 seharga Rp 6,99 juta yang bisa diupgrade OS-nya ke iOS5. (vv)

PT Indosat Mega Media (IM2), penyedia jasa internet dan multimedia terkemuka di Indonesia meluncurkan produk broadband, IM2 Broadband UKM. Produk ini ditujukan bagi segmen SOHO (Small Office Home Office) dan UKM (Usaha Kecil Menengah). Produk ini memungkinkan pelanggan segmen SOHO dan UKM untuk menekan biaya perusahaan, berupa biaya koneksi internet, karena satu akun internet dapat di-share kepada hingga 10 komputer. Segmen SOHO dan UKM telah terbukti mampu bertahan saat badai krisis ekonomi terjadi. Melalui produk ini, IM2 bermaksud membantu memperkuat segmen SOHO dan UKM dengan menekan biaya operasional mereka melalui penghematan biaya internet. Sehingga mereka pun dapat lebih memaksimalkan keuangan mereka untuk lebih membesarkan usaha. Akan sangat bermanfaat untuk mengurangi resiko terkena dampak krisis ekonomi yang saat ini dilanda Eropa, ujar Suryanto Eko, Manager Operasional IndosatNet Pontianak.

Produk broadband SOHO terangnya, adalah produk bundling antara port internet beserta lokal akses, yang ditujukan untuk pelanggan segmen SOHO. Dengan berbagai manfaat yang ditawarkannya, produk ini tepat digunakan oleh pengusaha kecil, hotel, café, UKM, HRB, ruko dan sebagainya. Broadband SOHO ini ditawarkan dengan tarif yang bersaing dan dapat digunakan secara sharing hingga 10 komputer. Dengan demikian, biaya operasional pun akan berkurang secara signifikan. Selain itu, pelanggan akan

akan mendapatkan satu account email gratis dari IM2, contohnya username@indosat. net.id, jelasnya. Pelanggan juga akan dapat melakukan koneksi aman dan nyaman dengan dibekalinya fitur NetSafe, yaitu fitur yang dibuat khusus oleh IM2 untuk melindungi akses ke situs ‒ situs negatif yang mengandung kekerasan, pornografi, judi dan sebagainya. Penggunaan teknologi yang digunakan pun beragam, sehingga dapat mengakomodir keinginan banyak pelanggan. Untuk produk fixed menggunakan ADSL, GePON,

Pro duk broadband IM2 bagi segmen SOHO jelas Suryanto, terbagi atas dua jenis, yaitu Broadband UKM (segmen non warnet) dan Broadband UKM Warnet. Untuk Broadband UKM, biaya bulanannya sebesar Rp 900 ribu.

kantor IM2 Pontianak, yakni Serdam, Sei Jawi dan sekit a r ny a , S i a n t a n , Ta n j u n g Hulu, Adisucipto dan lainnya. U n t u k i n f o r m a s i b e rlangganan, Anda dapat menghubung i IndosatM2

mendapatkan fitur-fitur lainnya, seperti Dynamic IP dan fitur NetSafe. Pelanggan akan diberikan username dan password untuk mengakses internet, di samping itu pelanggan

dan Ethernet. Sedangkan untuk wireless menggunakan teknologi Radio PTP 2,4 Ghz, keduanya dengan kecepatan up to 2 Mbps, ungkapnya.

Sedangkan untuk Broadband UKM Warnet hanya Rp 1 juta/bulan. Untuk coverage area lanjutnya, mencakup 5 kilometer (jarak udara) dari

Broadband serta RN di Jalan Pahlawan No. 35-36, telpon 0561-760595 atau dapat menghubungi Saudara Mafitrza (085323458910), pungkasnya. (ray/biz)

Biodiesel Dari Biji Rambutan utan

Icip-icip Nasi Goreng Teri Medan

Nasi goreng yang satu ini patut Anda coba! Bagi penyuka nasi goreng, aroma dan rasa masakan ini sungguh menggugah selera. Bahan : 2 sendok makan minyak sayur 2 siung bawang putih, cincang halus 3 butir telur ayam, kocok 200 gram nasi putih 2 tangkai kucai, potong kasar 1 bungkus kaldu ayam bubuk 1/2 sendok makan merica bubuk 1 sendok makan teri Medan tawar, goreng kering Cara mengolah : 1. Panaskan minyak, tumis bawang putih hingga wangi. Sisihkan di pinggir wajan. 2. Masukkan telur kocok, aduk-aduk hingga telur berbutir kecil. 3. Tambahkan nasi, aduk rata dengan bawang putih. 4. Masukkan kucai, dan bumbu lainnya. Aduk hingga agak kering. 5. Taburi teri, aduk rata. 6. Sajikan panas. (rspkta)

Mungkin kita semua sudah mengetahui bahwa biodiesel adalah bahan bakan non tonic yang bisa dicampurkan dengan minyak diesel biasa, atau digunakan untuk mengurangi emisi. Ini merupakan peluang usaha yang layak Anda coba. Di negara tercinta juga sudah mengembangkan biodesel dari bahan baku, seperti biji jarak pagar, kelapa sawit, biji nyamplung d a n j u g a m i ny a k g o r e n g bekas. Lalu bagaimana bila bahan biodisel tersebut dari biji rambutan? Alternatif terbaru saat ini seperti dikutip dari laman

idepeluangusaha, adalah pemanfaatan minyak dari biji ‒ bijian tanaman kehutanan, seperti biji rambutan (Nephelium lapapaceum) sebagai bahan biodiesel. Alasannya, merupakan sumber minyak terbarakan (renewale fuels) yang tidak bersaing dengan bahan baku pangan sebagai kebutuhan konsumsi manusia. Buah rambutan mengandung karohidrat, protein, lemak, fosfor, besi, kalsium dan vitamin C. Kulit buah mengandung tannin dan saponin. Biji mengandung lemak dan polifenol. Daun mengandung tannin dan

saponin. Kulit batang mengandung tannin, saponin, flavonida, peptic substance dan zat besi. Pemanfatkan biji rambutan sebagai energi alternatif biodiesel. Apalagi kualitas biodiesel yang dihasilkan dari minyak biji rambutan jug a terbilang bagus. Ini merupakan sumber energi alternatif bagi pengurang emisi, dan bisa membuka peluang usaha terbaru untuk masyarakat Cara mengolah biji rambutan agar menjadi biodisel, dimulai dari pengupasan dan pemisahan biji rambutan dari daging buahnya.

Lalu dijemur selama dua hari dengan tujuan, untuk menghilangkan kandungan air di dalam biji, sehingga meningkatkan rendeman minyak yang dihasilkan. Bobot biji rambutan yang digunakan sebanyak 1 kilogram. Biji yang telah dikeringkan disiapkan untuk kemudian diproses dengan mesin pres hidrolik. Setelah itu, saring untuk memisahkan kotoran kasar. Selanjutnya, hitung rendeman minyak yang dihasilkan. Minyak biji rambutan

yang dihasilkan dipanasan pada suhu 80 derajat Celcius sambil terus diaduk dengan magnethic strirer s e l a m a 1 5 m e n i t . Ke m u dian ditambahkan H P0 20% teknis sebanyak 0,5% dari bobot minyak. Cara pengolahan biodisel dari biji rambutan telah diujicoba oleh Angga Wijaya Nasdy. Mahasiswa IPB Bogor Jurusan Departemen Hasil Hutan ini dipercaya s e b a g a i Ke t u a Pe l a k s a n a Program Biodiesel Dari Biji Rambutan. (ipu)


6

sosialita

Senin, 31 Oktober 2011

Pelaksanaan e-KTP di Pontianak Timur

Tertinggi Layani Masyarakat T I D A K terasa, sudah satu bulan program Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP) berlangsung di berbagai penjuru tanah air. Program yang dicanangkan secara nasional ini penting disukseskan semua lapisan masyarakat. Sebab dengan program eKTP, tidak akan lagi ada masyarakat yang mengantongi memiliki tanda penduduk lebih dari satu. Lantaran ada alat yang bisa mendeteksi sidik jari, atau fingerprint dan mata yang tidak mungkin ganda. Kendati begitu, bukan berarti pelaksanaan e-KTP yang kini berlangsung lancar. Banyak persoalan yang dihadapi petugas dalam menyukseskan program nasional ini, seperti yang dialami Kecamatan Pontianak Timur, Kota Pontianak, Kalbar. Berikut petikan wawancara Equator bersama Camat Pontianak Timur Rizal SSos.

Bagaimana sosialisasi eKTP Pontianak Timur? Sosialisasi pembuatan e-KTP sudah selesai kita lakukan dua bulan lalu. Waktu itu kita mengumpulkan seluruh Ketua RT dan RW, untuk mendapatkan penjelasan manfaat dan kenapa e-KTP kita dilangsungkan. Termasuk kapan waktu pelaksanaan e-KTP juga kita sampaikan. Sosialisasi tidak hanya berlangsung di tingkat RT dan RW, dalam berbagai acara keagamaan atau kesempatan, saya selalu menyampaikan program ini pada masyarakat. Agar informasi mengenai pembuatan e-KTP juga sampai pada mereka. Bag aimana respon masyarakat? Antusias masyarakat disini cukup tinggi menyukseskan program pemerintah. Apalagi mereka menyadari, e-KTP

sangat diperlukan. Makanya program ini perlu kita sukseskan, bahkan Pemkot memback up program ini habis-habisan. Terlebih setelah bulan Februari nanti, semua urusan yang terkait dengan administrasi harus menggunakan e-KTP. Sampai saat ini, berapa Kelurahan telah melaksanakan E-KTP? Khusus untuk Kecamatan Pontianak Timur, membawahi tujuh 7 kelurahan. Namun untuk starting awal, kita berupaya menyelesaikan dua kelurahan meliputi kelurahan Tanjung Hulu dan Saigon terlebih dahulu. Karena dua kelurahan ini, paling tinggi wajib e-KTP. Setelah 10 hari berjalan, barulah kita dilanjutkan dengan kelurahan Parit Mayor. Bila seluruh berjalan proses e-KTP lancar, barulah kita mengundang seluruh kelurahan yang masih tersisa. Sebab

sampai hari ini, kita sudah melayani 6 kelurahan. Ada kendala pelaksanaan e-KTP? Setiap kecamatan pasti ada masalah, begitu juga dengan kecamatan kami. Sebenarnya ini hanya masalah sistem saja. Seperti alat, operasional, strategi kita, faktor alam, partisipasi masyarakat dan terakhir kita serahkan kepada Allah SWT. Syukur kita termasuk kecamatan yang melayani e-KTP tertinggi terhadap masyarakat. Namun hal ini tidak lepas dari partisipasi masyarakat. Hanya memang, kami tetap berusaha beri pelayanan terbaik pada masyarakat. Sehari bisa melayani berapa masyarakat? Pada Minggu pertama kita coba 200-300 perhari, kemudian kita tingkatkan lagi kapasitasnya dalam menguji

kemampuan alat. Terus berjalan evaluasi, dan pada akhirnya kemampuan peralatan mendata masyarakat bisa mencapai 800 jiwa perhari. Semua itu bisa saja lebih, dan ini tergantung lagi dari kesabaran masyarakat dalam menunggu gilirannya. Pelayanan kami pun dari pagi sampai pukul 3 subuh, semua itu demi masyarakat.

Optimis bisa mencapai target? Saya jelas sangat optimis sekali. Apalagi di dukung antusias masyarakat yang begitu besar. Saya ucapkan terima kasih banyak pada masyarakat, telah bekerjasama dengan datang untuk menyukseskan program tersebut. Kalau mencapai 100 persen, sepertinya terlampau muluk. Setidaknya kami bisa mencapai Camat Pontianak Timur Rizal S.Sos. 80 persen saja sudah

KUBE Hidayat Berkembang

Juara Satu Tingkat Nasional

H Matjiri Muhi bersama para pemenang lainnya. getahui berhasil meraih posisi pertama. Penghargaan yang diserahkan dalam kegiatan Gelar Karya Kesetiakawanan Sosial Nasional, dan Forum Akbar Solidaritas Internasional, tanggal 27 hingga 30 Oktober 2011 di Candrawasih, Main

KENDATI berada di wilayah paling Utara Kalbar, Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Hidayat Berkembang Kabupaten Sambas, berhasil mengikur prestasi tingkat nasional. H Matjiri Muhi SPdI sebagai peraih KUBE tingkat nasional 2011 terperanjat ketika men-

H Sutarmidji saat memberikan sambutan sekaligus membuka seminar.

Ketua KUBE Hidayat Berkembang, H Matjiri Muhi S Pd I saat menerima hadiah yang diserahkan Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri. Lobby, dan Hall B Jakarta Convention Center ini juga mendaulat Provinsi Kepulauan Riau dan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) sebagai juara kedua dan ketiga KUBE tingkat nasional. Ucapan terima kasih tidak lupa kami sampaikan pada

Pemkab Sambas dan Provinsi Kalbar, karena ikut memberikan dukungan pada kita. Terus terang saya tidak menyangka, bisa tampil sebagai KUBE terbaik dari 32 provinsi se Indonesia. Tentu ini prestasi yang sangat membanggakan masyarakat Kalbar, khususnya

sangat baik. Karena 20 persennya lagi. Bisa jadi ada yang tak berdomisili lagi di daerah tersebut, sakit, data yang meninggal masih tercover , pindah, kerja di luar. Itu bisa saja terjadi. (Taufiq)

masyarakat Desa Mentibar, Kecamatan Paloh Kabupaten Sambas, ungkap Ketua KUBE Hidayat Berkembang, H Matjiri Muhi SPdI, pada Equator, Sabtu (29/10). Lanjutnya, penghargaan yang diberikan atas dasar penilaian keberhasilan dalam

Walikota Pontianak, Haji Sutarmidji saat bercengkrama dengan Pastor William Chang, Pastor Damian Doraman dan Drs Eric S. Martio.

membina fakir miskin ini tidak mungkin tercapai. bila tidak di dukuang seluruh lapisan masyarakat. Sebab KUBE ini sesungguhnya di bentuk, atas dasar kesadaran sebagian warga Desa Mentibar, untuk meningkatkan perekonomian keluarga dan kelompok. Kelompok kami berusaha di bidang ternak sapi, bertujuan untuk mengatasi kemiskinan dalam rumah tangga. Walau pun kelompok hanya beranggotakan 10 Kepala Keluarga, yang bekerja sebagai petani, nelayan dan perkebunan. Namun kelompok kami bisa berkembang, ucapnya. Dikisahkan Matjiri, awalnya pada tahun 2005 kelompoknya mendapat bantuan 4 ekor sapi yang bernilai Rp 20,000,000 dari Dinas Sosial Provinsi Kalbar. Alhamdulillah sekarang sudah berkembang menjadi 26 ekor. Selain itu juga, KUBE Hidayat Berkembang sudah merenovasi dua rumah pakir miskin, jelas Matjiri, yang juga peraih Pemuda Pelopor tingkat nasional tahun 1997 ini. Keg iatan KUBE Hidayat Berkembang mencangkup dua item, pertama bidang sosial, pelaksanaan kegiatan pertemuan rutin anggota KUBE

setiap bulannya. Selain itu anggota KUBE Hidayat Berkembang melaksanakan kegiatan Iuran Kesetiakawana Sosial (IKS), dan gotong royong desa. Kedua, Bidang Ekonomi, usaha ternak sapi yang dikelola secara mandiri. Sejauh ini, KUBE Hidayat Berkembang sudah bekerjasama dengan beberpa instansi pemerintah, yaitu Dinas Perternakan, Pertanian, dan perkebunan. Selain itu juga bermitra dengan PT Pelindo Pontianak. Masing-masing KK dibantu Pelindo Rp 5 juta, papar Matjiri yang juga peraih Pekerja Sosial Tingkat Nasional tahun 2004 ini. Matjiri berkeinginan untuk menjadikan Desa mentibar sebagai desa Mentibar sebagai Desa percontohan tingkat Nasional. Contoh masyarakat yang benar-benar makmur dan sejahtera. Karena itu kami berharap, ada kepedulian yang lebih dari pemerintah. Sejauh ini baru 2 kali dari dinas berternak datang, untuk mengajarkan bagaimana cara berternak yang baik. Kesuksesan masyarakat tidak terlepas dari kepedulian dan pembinaan yang diberikan oleh pemerintah, harap alumni Pondok Pesantren Ushuluddin Singkawang ini. (kiki)

Para peserta yang mengikuti seminar.

Seminar Penghormatan bagi Bunda Maria S EKITAR 300 umat Katolik memadati Aula Santo Paulus Pontianak, kedatangan mereka untuk menghadiri Seminar Penghormatan Pada Bunda Maria. Minggu (30/10). Kegiatan rutin yang digelar pada akhir bulan Oktober kali ini, mengambil tema Per Mariem Ad Iesum . Semoga seminar ini jadi bahan intropeksi dan pencerahan bagi peserta yang hadir. Sehingga hidup ke depan selalu mendapatkan kedamaian. Karena semakin tinggi pemahaman keagamaan seseorang akan menciptakan keharmon-

isan antara umat beragama, ungkap Walikota Pontianak, H Sutarmidji SH, MHum, usai membuka Seminar tersebut, pada Equator. Dalam Piagam Madinah, diceritakan Islam mengayomi semua umat. Artinya antar umat tidak boleh saling bentrok. Tetapi menyatu untuk melawan musuh yang datang dari luar, lanjut Sutarmidji, yang juga alumni Santo Paulus ini. Karena itu, Sutarmidji mengapresiasi dengan diadakan seminar seperti tersebut. Karena kegiatan ini akan memberi-

PEMASANGAN IKLAN HUBUNGI : • • • • • • •

Deny Jaiz Hadi Solihin Uray Yuzo Kantor

: : : : : : :

0811570832 0561-7911322 081345645582 085345038038 0561-7092490 0561-7557007 0561-721229

kan pemahaman umat tentang ajarannya. Semakin paham seseorang dengan agama yang dianutnya, tentunya akan berdampak positif bagi diri orang itu sendiri. Sehingga akan tercipta kerukunan di antara umat beragama. Ditempat yang sama, Kepala Pastor Paroki Katedral, Pastor Damian Doraman OFM Cap mengatakan, seminar ini diselenggarakan untuk mengukur sebatas mana kita bisa memberikan penghargaan pada ibu tuhan Bunda Maria. Supaya tidak ada salah paham bahwa Bunda Maria bukan

tuhan. Melainkan tuhan yang disembah hanya satu, yaitu tuhan Allah. K i t a b e r s y u k u r, a n i m o umat Katolik sangat tinggi. Hal terbukti dari ramainya yang datang untuk menghadiri seminar penghormatan bunda Maria ini, papar Damian. Adapun yang menjadi narasumber dalam seminar tersebut yaitu Pastor William Chang OFM Cap, Pastor Damian Doraman OFM Cap, dan Suster Ignasia OSA. Seminar ini ingin membangun hubungan, silaturahmi dan menjalin kerjasama yang baik dengan pemerintah.

Karena ini juga merupakan bantuan dari Pemkot Kota Pontianak. Melalui seminar ini juga untuk menghimpun umat Katolik. Selain itu, supaya umat punya pandangan yang tepat bagaimana menghormati Bunda Maria sebagai ibu Tuhan. harap Damian. Hal senada diungkapkan tokoh umat Katolik, Drs. Erick S. Martio, SH, MM menyambut baik pelaksanaan seminar dalam penghargaan bulan suci Bunda Maria. Karena melalui seminar ini, umat bisa mendapatkan pencerahan. Sehingga umat Katolik menge-

tahui, bagaimana memberikan penghormatan pada Bunda Maria. Selain itu mengajarkan cara mengimaninya, jangan sampai salah persepsi. Penghormatan berbeda dengan menyembah, karena yang disembah hanya satu yaitu Tuhan Allah, ujarnya Dikatakan Erick pula, kegiatan yang baru pertama kalinya digelar ini patut menjadi agenda tahunan. Pengurus lingkungan juga kita harapkan dapat memberikan pemahaman pada warga, cara memahami

SINGKAWANG

JUAL RUMAH

BANTUAN MODAL

LOWONGAN

Ingin berlangganan Harian Equator di SKW Hub: 081256056477

Komp. Mitra Indah Utama 6 C.61 Type 48,PLN,Sumur Bor,SHM,Serdam Hub : 081257989839

Bantuan modal Usaha UKM maksimal 20 jt info klik www.ugminside.com

Dbthkn sgr Arsitek (desain grafis). Syrt: pnddkn D3/S1 arsitek/teknik sipil, max 30 thn, laki2. Krm lamaran ke CV Dinda Pratama Mandiri Jl H Rais A Rahman Gg Senjuju Ruko 4 lt. 2. Sblm tgl 1 Nov 2011.

JUAL RUMAH

BANTUAN MODAL

SINTANG

Perumnas II, Gg Goa 4 no 75, 2 lt (4 kmr + AC (1 di kmr). Telp, listrik (meteran), PDAM + Bak air besar di bwh tnh Harga nego (tanpa perantara) Hub : 08125726674/081345979784

Hibah Bantuan modal Usaha Hub : 082154360123

SANGGAU

BENGKAYANG

Jl Gajah Mada 30 Gg Dungun No 28, fas: PLN, PAM, telp, 3KT, 1KM, tp strategis, hrg nego. Hub : 762813

Ingin berlangganan Harian Equator di Sanggau Hub : 0564-21525

Ingin berlangganan Harian Equator di BKY Hub : 085288031117

Jl. Parit Wak Lijah Nipah Kuning, SHM No 315. Luas 6400m2 (20mx320m). Hrg Rp 650 jt (Nego). Hub: 081522646767

SAMBAS

PEMANGKAT

MELAWI

Ingin berlangganan Harian Equator di Sbs. Hub : 085245698977

Berlangganan Harian Equator di Pmngkt Hub : AGUS 081256032440

Ingin berlangganan Harian Equator di MELAWI Hub : 0568-22069

Komp Warga Sejahtera Jl. Komyos Sudarso Fas : PDAM, Telp, Listrik Hub : 085345038038

Ingin berlangganan & pengecer Harian Equator di Sintang. Hub : HP. 081345184340/08115705595

JUAL TANAH

penghormatan pada Bunda Maria, ingatnya. Kegiatan yang dihadiri Pastor-Pastor Dewan Paroki se Kota Pontianak, DPP/DPD Paroki Gereja Katedral, Pengurus Gembala Baik, MRPD, Keluarga Kudus, Santa Sisilia, Bunda Maria, Stella Maris, dan Santo Heronimus. Selain itu juga turut diundang ketua-ketua lingkungan, prater-prater dari S. T. T, Bruder-Bruder dan Sustersuster, Wanita Katolik RI Kota Pontianak, Legio Maria, serta mahasiswa-mahasiswi Katolik Pontianak. (kiki)

DIBUTUHKAN SEGERA Tenaga berpengalaman pasang tenda atau yang benar2 mau bekerja keras. Bagi yang berminat bisa datang langsung ke alamat, KARYA TENDA JL. Dr. Sutomo Gg. Karya 2 Kotabaru, Syarat :Mau bekerja, Diutamakan Bisa mengendarai mobil, Fotocopy KTP

IKLAN BARIS PAKET 25X TERBIT 2 Baris Rp. 100.000 3 Baris Rp. 150.000


7

sambungan

Utamakan Pelayanan Kesehatan yang Maksimal Bengkayang. Terbatasnya sarana dan peralatan tak menyurutkan keinginan RSUD Bengkayang untuk memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada masyarakat. Direktur RSUD Bengkayang, Petrus Boli mengatakan, bukan hanya masyarakat Bumi Sebalo saja yang menjadi pasien di rumah sakit yang ia pimpinan, tetapi banyak warga Kabupaten Landak yang berobat ke sini. Kami tidak tahu kenapa kebanyakan masyarakat Kabupaten Landak memilih berobat di sini. Terutama dari kecamatan Banyuke Hulu, Karangan, Menjalin dan Darit, terang Boli ditemui di ruang kerjanya, belum lama ini. Boli meneruskan, pasien dari Kabupaten Landak bahkan memilih melahirkan di sini bukan di Landak. Ini dapat dimaklumi dikarenakan bagian kebidanan di RSUD Bengkayang memiliki

kelengkapan terutama dokter spesialis anak. Ditambahkan Yusnawati, bawahan Petrus Boli, pihaknya masih kekurangan ruangan untuk kebidanan. Hal ini dikarenakan semakin hari semakin banyak pasien yang melahirkan di RSUD Bengkayang. Selain itu, alat-alat penunjang kebidanan terutama untuk bayi tabung masih dirasakan kurang. Kami sering kewalahan apabila banyak pasien yang melahirkan, sedangkan ruangan untuk bayi dan ibunya terbatas. Hal ini yang sangat dibutuhkan sekali. Saat ini kami baru memiliki dua buah tempat untuk bayi tabung, kata ibu ini. Salah seorang warga Darit yang baru melahirkan dan tidak mau disebutkan namanya mengungkapkan, ia bersama suami memilih melahirkan di Bengkayang dikarenakan fasilitas lengkap dan pelayanannya memuaskan.

bidan lagi mengurusi bayi baru lahir warga asal Kabupaten landak.

Apalagi jarak antara rumah saya dengan Bengkayang tidak terlalu jauh. Ditambah kendaraan umum menuju kota ini tidak terla-

lu sulit dibandingkan menuju Ngabang, papar ibu beranak tiga ini ditemui di ruang Kebidanan RSUD Bengkayang, kemarin. (cah)

Riam Merasap Objek Wisata Bumi Sebalo

riam merasap padat dikunjungi wisatawan lokal.

BENGKAYANG. Kabupaten Bengkayang memiliki objek wisata air terjun, Riam Merasap yang eksotis, letaknya di Dusun Segonde, Desa Pisak, Kecamatan Tujuhbelas. Riam Merasap mempunyai ketinggian kurang lebih 40 meter. Sekitar 200 meter di hulu Riam Merasap terdapat Goa Maria tempat beribadah Umat Katolik yang setiap akhir bulan Mei dan Oktober ramai dikunjungi. Untuk menuju kawasan ini, bisa menempuh perjalanan dari Bengkayang sekitar kurang lebih 65 kilometer dengan kendaraan roda dua dan roda empat. Kemudian dilanjutkan dengan berjalan kaki selama 20 menit.

Pada Mei dan Oktober merupakan bulan-bulan bagi Gereja Katolik secara khusus menghormati Maria. Bulan Mei sering dikaitkan dengan permulaan kehidupan, karena pada bulan Mei di negara-negara empat musim adalah musim semi atau musim kembang. Maka bulan ini dihubungkan dengan Bunda Maria, yang menjadi Hawa yang Baru. Bulan Mei sebagai bulan khusus menghormati Maria pertama kali diperkenalkan pada akhir abad ke 13. Namun praktik ini menjadi populer di kalangan para Jesuit di Roma baru sekitar tahun 1700-an, yang kemudian menyebar ke seluruh Gereja. Cerita lainnya adalah pada tahun 1809, Paus

Pius VII ditangkap oleh para serdadu Napoleon, dan dipenjarakan. Di dalam penjara Paus memohon dukungan doa Bunda Maria agar ia dapat dibebaskan dari penjara. Paus berjanji bahwa jika dibebaskan ia akan mendedikasikan perayaan untuk menghormati Bunda Maria. Lima tahun kemudian pada tanggal 24 Mei Bapa Paus dibebaskan dan dapat kembali ke Roma. Tahun berikutnya ia mengumumkan hari perayaan Bunda Maria Penolong umat Kristen. Demikianlah devosi kepada Bunda Maria semakin dikenal dan ketika Paus Pius IX mengumumkan dogma Immaculate Conception/ Bunda Maria yang dikandung tidak bernoda pada tahun 1854, devosi bulan Mei sebagai bulan Maria telah dikenal oleh Gereja universal. Paus Paulus VI dalam surat ensikliknya, the Month of Mary berkata, Bulan Mei adalah bulan di mana devosi umat beriman didedikasikan kepada Bunda Maria yang terberkati dan bulan Mei adalah kesempatan untuk penghormatan iman dan kasih yang diberikan oleh umat Katolik di setiap bagian dunia kepada Sang Ratu Surga. Sedangkan penentuan bulan Oktober sebagai bulan Rosario berkaitan dengan pertempuran di Lepanto pada tahun 1571 di mana negara-negara Eropa diserang tentara kerajaan Ottoman. Agama Kristen dan ter-

dapat ancaman genting saat itu bahwa agama Kristen akan punah di Eropa. Jumlah pasukan Turki telah melampaui pasukan Kristen di Spanyol, Genoa dan Venesia. Menghadapi ancaman ini Don Juan (John) dari Austria, komandan armada Katolik berdoa rosario memohon pertolongan Bunda Maria. Demikian juga umat Katolik di seluruh Eropa berdoa rosario untuk memohon bantuan Bunda Maria di dalam keadaan gawat ini. Pada tanggal 7 Oktober 1571, Paus Pius V bersama dengan banyak umat beriman berdoa rosario di basilika Santa Maria Maggiore. Dalam situasi genting itu sejak subuh sampai petang doa rosario tidak berhenti didaraskan di Roma untuk mendoakan pertempuran di Lepanto. Walaupun tampak mustahil, pada akhirnya pasukan Katolik menang pada tanggal 7 Oktober. Kemudian, Paus Pius V menetapkan peringatan Rosario dalam Misa di Vatikan setiap tanggal 7 Oktober. Kemudian penerusnya, Paus Gregorius XIII, menetapkan tanggal 7 Oktober itu sebagai Hari Raya Rosario Suci. Pada tahun 1883 dalam ensikliknya Supremasi Apostolatus , Paus Leo XIII menetapkan bulan Oktober sebagai bulan Rosario bagi semua Gereja Kristen Katolik. Pada tahun 1885 Paus ini bahkan mengatakan bahwa umat dapat memperoleh indulgensi dengan berdoa Rosario pada bulan Oktober. (cah)

Terpilih Ketum................................................................................................................... dari halaman 1 Yang terpenting sekarang yang harus dilakukan TEN, kata Arie adalah berupaya menyatukan kembali organisasi kepemuduaan di bawah naungan KNPI. Termasuk kata dia, meminimalisir terciptanya kubu-kubuan di KNPI yang bisa mengarah kepada perpecahan. Menurut Arie, kongres ulang KNPI bisa saja digelar kalau memang terpilihnya TEN me-

langgar aturan. Tapi kalau tidak, kata dia, TEN cukup membuat kontrak baru kapada OKP dengan jaminan KNPI tetap independen dan menjangkau saluruh kepentingan pemuda Indonesia. OKP yang tidak setuju sebenarnya harus memberikan kesempatan kepada TEN. Apakah KNPI mampu mereformasi dirinya di bawah kepemimpi-

nan TEN? Itu yg harus dan perlu ditunggu. Inilah momentum yang paling tepat untuk itu, tegasnya. Arie menilai kemenangan TEN sebenarnya sudah memenuhi persyaratan dan sudah sah dengan dukungan 4 OKP ditambah 1 DPD KNPI saat pencalonan. Sementara untuk menjadi Ketum kata dia, harus memenuhi 20 persen suara

sesuai AD/ART KNPI. Jika hanya ada 1 calon lanjut Arie yang memenuhi kuota 20 persen maka otomatis langsung ditetapkan sebagai calon tunggal, namun jika ada beberapa calon yang memenuhi kuota 20 persen maka diadakan pemilihan sampai menghasilkan ketum terpilih dengan dukungan 50 persen ditambah 1 suara. (awa/jpnn)

Menghapus Politik ................................................................................................... dari halaman 1 Kekuasaan di daerah yang cenderung mendewakan suku akan berdampak buruk bagi kelanjutan pemerintahan. Sangat penting kiranya dipikirkan oleh para politisi, birokrat, pemangku kebijakan, tokoh masyarakat, para akademisi dan tokoh agama untuk tidak terpengaruh dalam pusaran etnisitas yang cenderung hanya akan membuat kemunduran. Figure yang nasionalis, merakyat dan memiliki tekad untuk memperbaiki daerah ini tampaknya perlu didorong. Pola pikir memilih pemimpin berdasarkan etnisitas dan primordialis hanya akan mendatangkan penyesalan dan menumbuhkan dendam kesumat kepada generasi berikutnya. Padahal semuanya bersaudara, dilahirkan untuk bahu-membahu dan saling tolong dalam mengisi cita-cita kemerdekaan seperti apa yang diperjuangkan para pendahulu bangsa ini (founding father). Saatnya warga di daerah ini sejenak mempertimbangkan untuk menentukan figure layak

dijadikan pemimpin karena kecakapannya (kapabilitas), memiliki leadership (jiwa kepemimpinan), tidak angkuh (arogan), memiliki kepekaan, mampu menguasai wilayah territorial dan kemampuan lainnya berhubungan dengan sikap dan attitude seperti amanah, cerdas, dan bisa dipercaya. Seorang kepala daerah bukan hanya pandai bercakap/ ngomong tetapi tanpa realisasi. Melainkan dapat mewujudkan kata-kata dan kebijakan dalam tindakan konkret tanpa iming-iming yang pada akhirnya hanya menjadi pemanis bibir saja. Kepala daerah juga bukan seperti lipstick yang bisanya cuma lips service saja. Tetapi seorang kepala daerah harus berasal dari figure yang siap dan memiliki komitmen (dituangkan dalam kontrak sosial) untuk mengatasi persoalan krusial di daerah ini. Kesalahan dalam memilih Gubernur/Wakil Gubernur akan mendatangkan penderitaan berkepanjangan. Misalnya

saja soal pemerataan pendidikan dasar, jaminan kesehatan, infrastruktur dan kompleksitas masalah perbatasan. Kalimantan Barat sekarang ini memiliki ragam masalah dengan Human Development Index (HDI) berada pada urutan 28 se-Indonesia. Data ini tak bisa dibantah lagi sebagai cermin buruknya pemerataan pendidikan, kesehatan dan pendapatan masyarakatnya (income per capita). Bagi sebagian orang mungkin akan berkora-koar, Kalimantan Barat sudah maju dan berkembang. Tetapi kenyataannya tidak. Provinsi ini masih diselimuti masalah yang mesti segera diselesaikan. Salah satu kunci sebagai entry point untuk mengubah Kalimantan Barat ke arah lebih baik adalah melalui kapabilitas pemimpin di daerah yakni Gubernur dan Wakil Gubernur. Memang, kepala daerah bukan segala-galanya jika tidak ada penguatan dan kebersamaan masyarakat beserta segenap stakeholders. Tetapi kepala dae-

rah memegang peranan penting dalam memanifestasikan political will terhadap persoalan yang ada. Kita tentu saja tak berharap ketika ada masyarakat yang berteriak lantang dan menyuarakan rasa kecewanya dengan mengatakan; menyesal memilih si A dan si B atau menyesal memilih si C dan si B mereka hanya memperkaya diri sendiri dan kelompoknya Rasa kecewa seperti ini boleh saja meskipun percuma dan siasia. Sebab penentuan dalam memilih kepala daerah adalah pada saat Pemilukada. Pada moment itulah sebetulnya nasib sebuah daerah dipertaruhkan demi kelanjutan periodisasi kepemimpinan berikutnya. Tak berlebihan kiranya jika masyarakat mengidamkan sosok pluralis yang layak. Tak ada salahnya juga apabila dalam hati masyarakat telah terpatri figure ideal yang bisa membawa Kalimantan Barat untuk maju dan bangkit meskipun Pilgub masih lama. Renungkanlah…(*)

Burhanuddin Energi............................................................................................... dari halaman 1 Pak Dhe yang disebut-sebut akan masuk dalam bursa Pilgub, cukup diplomatis mengomentari itu. PAN telah memberikan peluang bagi setiap kader terbaiknya untuk maju. Tetapi PAN juga memberikan peluang bagi putra terbaik Kalbar dalam pencalonan nanti, kata Burhanuddin. Itu artinya, kata dia, PAN

sangat terbuka bagi siapapun yang berkomitmen memajukan Kalbar. Keseriusan PAN memajukan Kalbar jelas terlihat yang dibuktikan terpilihnya H Sukiman SPd MM anggota DPR RI asal Kalbar menduduki jabatan kepengurusan DPP PAN pusat. Muda Mahendrawan, Bupati Kubu Raya juga sebagai pengurus inti DPP PAN. Berarti PAN

serius membesarkan partainya dengan melibatkan putra daerah bergabung di pusat, kata Pak Dhe yang juga Ketua Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Kabupaten Sambas ini. DPP PAN telah memunculkan beberapa nama untuk maju dalam Pilgub. Burhanuddin tak gegabah soal ini. Itu kewenangan DPP, tetapi tidak menutup

kemungkinan putra terbaik Kalbar lainnya yang akan mendapatkan peluang ini. DPP akan memonitor orang terbaik yang akan mendapatkan rekomendasi DPP berdasarkan survey, jelas Burhanuddin yang aktif sebagai Ketua Umum Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) Kabupaten Sambas ini. (edo)

Senin, 31 Oktober 2011

Kepentingan Investasi .............................. dari halaman 1 kolonial Eropa, Inggris dan Belanda, pada posisi yang saling berhadapan dan berkompetisi, tetapi juga menyeret sejumlah unit kekuasaan pribumi baik di pulau itu maupun di luarnya dalam lingkup pengaruh mereka (influence sphere). Dengan pembentukan masing-masing lingkup pengaruh ini, proses menuju perimbangan kekuatan (balance of power) semakin mudah terbaca. Kedua penguasa kolonial tersebut pada prinsipnya menyetujui adanya perimbangan kekuatan, walaupun sepanjang kekuasaan mereka konflik-konflik kecil yang memicu ketegangan selalu terjadi. Tidak hanya di perbatasan tetapi juga di pusat-pusat kekuasaan baik di Asia Tenggara maupun di Eropa. Pulau Borneo pada periode sebelum intervensi langsung kekuatan kolonial masih terdiri atas wilayah raja-raja pribumi. Mereka pada umumnya memerintah berdasarkan pada konsep kekuasaan yang dimuat dalam aturan Islam. Bertolak dari situ, mereka membangun kekuasaannya menurut model kesultanan. Dalam sistem ini sultan menjadi penguasa mutlak atas setiap kerajaannya. Kesultanan ini pada umumnya berdiri di sepanjang pantai yang menunjukkan tingginya interaksi antara kepentingan politik dan dinamika kehidupan ekonomi. Pontianak, Sambas, Mempawah dan Sanggau di antaranya memiliki pusat kekuasaan yang sekaligus berfungsi sebagai pelabuhan terbesar di wilayah kerajaannya. Sementara itu daerah-daerah taklukan mereka tersebar di pedalaman, dan para kepala daerah taklukan atau vazal berada di sepanjang aliran sungai utama seperti Kapuas. Kevazalan ini bukan hanya didasarkan pada sat-

uan kewilayahan dan politik tetapi juga sering dibentuk dari suku-suku pribumi Dayak yang tinggal dan bermukim di pedalaman. Mereka dibiarkan dengan adat dan tradisinya sementara pimpinan mereka diangkat oleh sultan dan setiap tahun wajib menghadap dengan membawa upeti. Masalah perbatasan di Borneo antara Belanda dan Inggris belum terselesaikan setelah itu. Pemerintah Belanda sendiri dalam perubahan kebijakannya terhadap luar Jawa khususnya di Borneo lebih banyak mencurahkan diri pada proses pasifikasi. Kesulitan yang dihadapi Belanda adalah bahwa pada masa itu wilayah yang dianggap sebagai perbatasan dengan daerah Inggris masih dikuasai oleh para raja pribumi yang merdeka. Akibatnya, pemerintah Batavia tidak banyak berbuat kecuali menggunakan tekanan baik kekuatan senjata maupun pendekatan diplomatik untuk memperjelas daerah kekuasaannya. Di wilayah Borneo Barat, perhatian Batavia dicurahkan pada konfik kongsi-kongsi Cina atas perebutan dominasi tambang emas di sana. Setelah konflik ini berhasil diredakan, pemerintah kolonial Belanda berhasil mendapatkan hak monopoli atas eksploitasi tambang dari para sultan di Borneo Barat dengan menyingkirkan kekuatan kongsi Cina di sana. Di bidang pemetaan wilayah yang berkaitan dengan faktor geografi, pemerintah Belanda kurang memberikan perhatian. Tekanan mereka yang lebih ditujukan pada para raja pribumi segera diwujudkan, terutama kepada mereka yang berkuasa di wilayah Hindia Belanda. Para penguasa pribumi di Borneo ini menerima dampak

tidak langsung dari ketegangan yang dialami pemerintah Batavia dengan pemerintah Inggris. Salah satunya adalah Sultan Sambas yang pada 23 Agustus 1878 disodori sebuah kontrak politik baru oleh Residen West Borneo. Karena lokasinya yang terletak di perbatasan dengan Serawak, pemerintah Batavia memandang penting untuk memperkuat posisi dan eksistensinya di wilayah Kesultanan Sambas. Karena penguasa Sambas ini masih memegang k e k u a s a a n d i w i l a y a h ny a sendiri (zelfbestuur), tekanan yang diberikan oleh pemerintah Belanda hanya bisa dilakukan lewat kontrak. Dalam kontrak tersebut disampaikan bahwa Sultan Sambas tidak akan memberi kesempatan masuk kepada orang-orang asing tanpa sepengetahuan dan izin dari Residen West Borneo. Begitu juga sultan tidak boleh memberikan tanah kepada orang asing tanpa izin dari pemerintah Batavia. Kontrak politik serupa yang dibuat dengan Sultan Pontianak memuat pasal-pasal yang mirip dengan tekanan yang diberikan kepada Sultan Sambas. Tersirat bahwa pemerintah Belanda sangat serius menekan Sultan Pontianak dalam upaya mencegah adanya infiltrasi dari luar oleh orang-orang asing di wilayah kekuasannya. Meskipun tidak memuat hukuman atau sanksi apa yang akan dijatuhkan kepada penguasa pribumi apabila instruksi ini tidak dipatuhi, peranan pejabat Belanda setempat sangat penting. Pemerintah Belanda menjadi sangat peka akan adanya benturan yang melibatkan kekuatan asing di wilayahnya, baik yang diperintah secara langsung maupun tidak. (Syafaruddin Usman MHD/bersambung)

Hari Ini ......................................................................................... dari halaman 1 Sebagai seorang pimpinan juga harus dapat menciptakan kondisi yang kondusif dimana seluruh anggota organisasi mampu mewujudkan komitmen bersama dan pada saat yang sama mendorong pemanfaatan kapasitas anggotanya demi kelangsungan hidup organisasi yang dipinpinya. Ta k k a l a h p e n t i n g ny a , aparatur pemerintah juga dituntut untuk disiplin. Selain itu, lakukan evaluasi menyeluruh terhadap kinerja yang telah, sedang dan yang akan dilaksanakan, pesan Muhammad Said. Mantan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Pontianak ini menyarankan, agar ke depan setiap kepala SKPD meminta izin kepada Kepala Daerah jika ada tugas dan kegiatan di luar daerah. Ini sangat penting untuk menjaga komunikasi

sehingga tidak menghambat pelaksanaan pembangunan di daerah. Dan paling utama, aparatur sebagai abdi negara harus siap ditempatkan dimanapun. Jika perlu bawa istri untuk bersama-sama tinggal di tempat tugas, sarannya. Pada era reformasi saat ini, menurut Wabup, kritik masyarakat terhadap kinerja, produktivitas serta motivasi aparatur pemerintah sebagai penyedia layanan (Service Provider) bagi masyarakat semakin sering terdengar. Belum optimalnya kinerja, produktifitas, serta motivasi aparatur pemerintahan daerah sebagai penyedia layanan bagi masyarakat antara lain disebabkan karena kurangnya kesiapan sumber daya manusia aparatur pemerintah daerah. Pengembangan sumber daya aparatur pemerintahan melalui pendidikan dan pelatihan

merupakan faktor dominan dalam meningkatkan efesiensi kinerja dan produktifitas kinerja pegawai agar pegawai negeri sipil dapat menyesuaikan diri dengan tuntutan nasional dan tantangan global. Melalui pendidikan dan pelatihan pada hakekatnya adalah proses transformasi kwalitas sumber daya manusia aparatur Negara yang menyentuh empat dimensi utama yaitu dimensi spiritual, intelektual,mental,dan phisikal yang terarah pada perubahan mutu dari keempat dimensi sumber daya manusia. Dunia yang mengelilingi kita telah dan akan terus berubah, sebagai aparatur pemerintah, kita harus mengikuti arus perubahan apabila ingin memanfaatkan kesempatan yang diciptakan oleh perubahan itu dan bukan hanya menjadi sekedar penonton yang pasif, terangnya. (lud)

Sosok Agamis ............................................................... dari halaman 1 Sirajudin atas nama keluarga besar almarhum meminta maaf dan mohon didoakan seluruh masyarakat. Jika ada kesalahan yang disengaja maupun tidak yang dilakukan almarhum semasa hidupnya, kami sekeluarga minta maaf. Dan jika almarhum ada utang-piutang maka hubungi saja kami pihak keluarga, kata Sirajudin. Proses pemakaman almarhum berlangsung khidmat. Sanak keluarga serta kerabat terlihat meneteskan air mata. Dalam layatan itu diperkirakan tak kurang dari 500-an pelayat. Tampak hadir pada pemakaman itu Wakil Walikota Pontianak, Paryadi, Sekjen DPP PBR, H Rusman Ali, mantan pimpinan wilayah Muhammadiyah Kalbar, H Hasan Gafar, Ketua LPJKD Kalbar, H Bambang Widianto, para alim ulama, tokoh masyarakat serta para pengurus wilayah PAN Kalbar. Kepergian H A Rahim Djafar meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan kerabat. Keteladanan almarhum sangat dirindukan banyak pihak, almarhum dikenal sebagai sosok yang santun dan agamis.

Sahabat almarhum yang juga Mantan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalbar, H Hasan Gafar di lokasi pemakaman mengungkapkan, almarhum merupakan figur yang baik dan sosok yang sederhana, sosok yang bersahaja, serta ilmu agamanya sangat dalam. Kita selalu merasa dekat dengan beliau. Ini karena sikap keterbukaannya dalam bergaul serta ikhlas dalam menjalani hidup dan tidak pernah bilang letih kalau untuk kepentingan umat, ungkapnya, Minggu (30/10). Almarhum, kata dia, selama tiga periode memimpin PP Muhammadiyah yaitu dari tahun 1980-1995. Almarhum juga pernah menempuh pendidikan agama di sekolah ulama, Zu ma Muhammadiyah di Yogyakarta. Almarhum imam besar Mujahidin yang sangat luar biasa, banyak masyarakat yang suka dengan figur beliau, kata Hasan. Proses pemakaman itu juga dihadiri Sekjen DPP PBR, H Rusman Ali. Dia mengatakan, hari ini Kalbar kembali kehilangan salah satu putra terbaik Kalbar sekaligus alim ulama Kalbar

yang sejak usia muda telah mengabdikan seluruh tenaga, pikiran dan kemampuannya untuk memajukan Kalbar dan umat Islam khususnya. Selama almarhum berkiprah di berbagai bidang organisasi sosial dan umat di Kalbar, kata dia, tentunya telah banyak berbuat dan memberikan kontribusi pemikiran yang positif bagi pembangunan di Kalbar. Memberikan suri teladan bagi generasi muda, terutama semangat untuk tidak kenal lelah dalam berjuang dan berkarya, kata Rusman Ali. Pemerintah Kota Pontianak yang diwakili Wakil Walikota Pontianak, Paryadi juga terlihat hadir saat pemakaman tersebut. Dirinya atas nama Pemkot mengucapkan rasa bela sungkawa yang sedalamdalamnya atas meninggalnya almarhum. Beliau dikenal sebagai orang yang sederhana dan bersahaja, yang tidak pernah menyakiti orang lain, loyal, tegas, dan konsekuen terhadap kebijakankebijakan yang diambil. Khususnya terhadap kepentingan masyarakat Kalbar dan umat Islam, kata Pariyadi. (jul)

Panglima Puji ............................................................... dari halaman 1 Sus Danki, Susdanyon, Susstaf Renstra dan lain-lain. Tak terkecuali sembilan penghargaan telah disabet oleh putra Kalbar yang cerdas ini. Satu diantaranya adalah satya lencana dari PBB. Berbagai penugasan juga telah dilalui di beberapa daerah hingga luar negeri. Sebut saja tugas belajar di Australia pada 1983, OJT di Malaysia, tugas PBB pada 1992 di Kamboja

dan penugasan di Korea Selatan. Rentang waktu 1980 hingga 2010 dilalui Armyn dengan menjalankan tugas dan jabatan mulai dari DANTON MO. 81/BANT/133/YS, DANKI BANT YONIF 133/ YS, DANKI-B YONIF 133/ YS, PASIOPS YONI 133/YS, KASI MILUM DEP MILUM PUSSENIF, DANYONIF 643/ WNS, PAMEN DAM VI/TPR

( D I K S E S K OA D ) , KA S I O P S REM-121/ABW DAM VI/TPR, DA N D I M 1 0 0 7 / B J M R E M 101/ANT, KASREM 102/PJG DAM VI/TPR, WA ASRENDAM VI/TPR, ASREN DAM VI/TPR, DAN KORSIS SESKOAD, PAMEN DAM VI/TPR (DIK SESKO TNI), DANREM 063/SGJ DAM III/SLW, SAHLI PANGDAM I/BB BID SOSBUD, IRDAM IV/TPR, WA ASRENA KASAD, KASDAM XII/TPR.(ris)


8

Senin, 31 Oktober 2011

Dari kiri, Sekda Ketapang, Drs Andi Djamiruddin, Wakil Ketua DPRD Ketapang, Budi Mateus SPd, dan Jamhuri Amir SH. Dalam sidang paripurna

Tujuh Perda Bentuk Komitmen Membangun Ketapang KINERJA DPRD Ketapang dari hari ke hari terus mengalami peningkatan. Tujuh Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) sukses disahkan, Senin (10/10) lalu. Pendapatan daerah diprediksi akan terus meningkat. Ke depan, kabupaten yang kaya akan sumber daya alam ini diharapkan benar-benar menjadi rumah bagi masyarakat. Tujuh Perda tersebut adalah - Perda Pajak Walet - Perda Pajak Penerangan Jalan

- Perda Pajak Parkir - Perda Penyertaan Modal PDAM - Perda Penyertaan modal Bank Pembangunan Daerah (BPD) - Perda RPJMD - Perda Lembaga Penyiaran Publik Tujuh Perda tersebut bukanlah produk yang langsung turun dari langit. Tapi buah kerja keras tenaga maupun pikiran dari pemikiran para legislator. Hal itu juga sebagai bentuk komitmen para wakil rakyat bersama

dengan eksekutif untuk terus membangun Ketapang. Tak hanya sampai di situ, sebagai manifestasi keinginan rakyat, para legislator juga tak segan-segan memberikan kritik maupun saran yang konstruktif kepada pemerintah. Tak jarang kritikan keras meluncur dari penyambung lidah rakyat ini. Mereka tak ingin rakyat kecewa. Teruslah berjuang para wakil rakyat. (naskah dan foto Kiram Akbar)

Wakil Ketua DPD Ketapang, Budi Mateus,SPd, menyerahkan tujuh Perda kepada Sekda Ketapang, Drs Andi Djamiruddin, M.Si.

Suasana paripurna tujuh Raperda di aula gedung DPRD Ketapang

Wakil Ketua DPRD Ketapang, Budi Mateus Spd (wajah menghadap kamera) dalam acara pencanangan Ketapang membaca di kantor Kearsipan

Ketua DPRD Ketapang, Ir Gusti Kamboja MH, (berpeci dan berkacamata) sebagai undangan menghadiri Musda PAN.

Rapat antara komisi I dengan eksekutif terkait kisru Pilkades simpang tiga. Masing-masing anggota DPRD memberikan masukan kepad

Anggota DPRD Ketapang, Al-Muhammad Yani mengunjungi bayi pengidap cyclopia di ruang ICU RSUD Agoesdjam

Anggota DPRD Ketapang dari asal PKB dari fraksi Rakyat, M Thohir

Anggota DPRD Ketapang, Samsidi, BA. tak segan-segan memberikan kritik dan masukan terhadap pemerintah

Respon keluhan rakyat. Berbincang dengan orangtua bayi pengidap cyclopia


CUSTOMER SERVICE - Ingin berlangganan - Koran datang siang - Tidak terima koran

Hubungi: Bagian Pemasaran Hp. 081345479786 (Santo) 08125746667 (Abu Bakar) 08125639448 (Mulyadi)

Hipnotis

PATR LI

Senin, 31 Oktober 2011

14 Siswa SD Jadi Korban Batam. Siswa SD yang jadi korban hipnotis perempuan misterius makin banyak. Kamis (27/10), tiga siswa di Lubukbaja dan Batuaji jadi korban. Rata-rata siswa SD itu kehilangan anting emas dan perhiasan lainnya. Modusnya sama. Pelaku masuk lingkungan sekolah, purapura menanyakan kabar orang tuanya. Ada yang diberi minum, ada yang langsung ditepuk pundaknya. Setelah itu, pelaku mengambil anting dan perhiasan siswa-siswa itu. Kemarin, yang jadi korban Meilan Sari Iman Sihombing, 7, dan Nurhaya, 7, siswa kelas I SD 008 Lubukbaja di Pelita. Di Batuaji, korbannya Anisah Salsabilah, 8, siswa kelas II SDN 001 Batuaji. Total korban hipnotis itu 14 siswa SD dalam sebulan ini. Menurut pengakuan kedua siswa SD Lubukbaja, pelakunya perempuan. Dia mendekati mereka saat hendak masuk kelas, pukul 07.00 WIB. Perempuan penghipnotis tersebut sempat memberi mereka minuman, lalu mengusap wajah mereka dengan air. Setelah air itu diminum, perempuan itu meminta kedua bocah tersebut melepas anting-anting emasnya dan disuruh memberikannya ke pelaku. Anehnya, dua siswa tersebut menurut dan sama sekali tak protes. Setelah anting-anting berpindah tangan, pelaku mengajak dua bocah ini ke tempat orang jualan mainan anak-anak yang tak jauh dari sekolah. Saya dan Nurhaya dibelikan mainan sama ibu-ibu itu. Saya dibelikan ular tangga, kalau Nurhaya dibelikan jam tangan mainan, ujar Meilan. Suparjo, guru SD 008 Lubukbaja yakin, dua muridnya yang jadi korban hipnotis tersebut sudah diikuti oleh pelaku sejak dari luar sekolah. Usai menghipnotis dan mengambil harta yang diincarnya, pelaku mengantar dua bocah tersebut masuk ke dalam area sekolah. Pelaku kabur memakai motor Yamaha Mio warna hijau. Tak lama setelah pelaku kabur, kedua bocah tersebut tersadar dan langsung menangis, berteriak kencang, Antingku diambil orang. Tangisan dan teriakan dua bocah tersebut sontak membuat heboh seluruh guru di SD 008 Lubukbaja. Meilan dan Nurhaya sudah dijemput orang tuanya. Mereka menangis terus dan ketakutan. Makanya kita izinkan mereka tak mengikuti pelajaran di sekolah hari ini biar pulih dulu kondisinya, kata Suparjo. Di Batuaji, Anisa Salsabila juga mengalami hal yang sama. Perempuan penghipnotis mendatangi sekolah Anisa di jam istrahat. Pelaku yang mengunakan sepeda motor Yamaha Mio mendekati korban dan berpura-pura menanyakan nama salah seorang anak di sekolah itu. Setelah itu pelaku meminta memperbaiki kerudung korban. Awalnya minta perbaiki kerudung Nisa, setelah itu baru dia (pelaku) ambil anting Nisa, tutur Yur Dasmawaty, guru wali kelas Anisa. Usai memperdaya Anisa, pelaku lantas pergi meninggalkan korban. Sama seperti di Lubukbaja, korbannya baru sadar setelah pelakunya pergi. Anisa pun menangis. Namun pihak sekolah baru mengetahui kejadian itu usai jam sekolah. Sehingga guru-guru tidak bisa lagi mencari pelakunya karena sudah pergi. Menurut Yur, pihak sekolah sudah mewanti-wanti muridnya agar jangan percaya pada orang luar yang belum mereka kenal. Kami juga nggak mungkin bisa mantau seluruh siswa yang begitu banyak, paling nasihati agar jangan mempercayai orang yang tidak dikenal, ungkap Yur. Kejadian itu, kata Yur, tidak dilaporkan orang tua korban ke kepolisian. Kapolsek Batuaji Kompol Jamaluddin mengatakan, hingga saat ini ia belum mendapat laporan korban hipnotis itu. Namun pihaknya terus mencari pelakunya dengan menyebarkan brosur tentang ciri-ciri pelaku. Ciri-ciri wajahnya sudah kami kantongi, cuma alamat yang kami dapat ďŹ ktif. Pelaku ini sering berpindah-pindah tempat. Jadi susah mau dapat, anggota sudah kantongi foto pelaku dan sekarang masih intai pelaku, ujar Jamaluddin. (jpnn)

Pencabulan

Goyang Anak Bawah Umur, Dituntut 6 Tahun SORONG. TM (Inisial,red), terdakwa dalam kasus persetubuhan terhadap anak dibawah umur, sebut saja Bunga, Selasa dituntut pidana penjara selama 6 tahun oleh JPU M. AriďŹ n SH dalam lanjutan persidangan perkara ini di Pengadilan Negeri Sorong dipimpin hakim Matius. JPU menilai terdakwa terbukti melanggar pasal 81 ayat 2 UU No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Hal-hal yang memberatkan terdakwa diantaranya perbuatan terdakwa melanggar norma kesusilaan dan agama, meresahkan masyarakat dan membuat keluarga korban malu serta trauma. Sedangkan hal-hal yang meringankan yakni terdakwa sopan dalam persidangan, mengakui semua perbuatannya dan belum pernah dihukum. Usai mendengar tuntutan JPU, Max Souisa SH selaku kuasa hukum terdakwa menyatakan akan mengajukan pledoi atau pembelaan atas tuntutan JPU tersebut. Sidang kasus ini kemudian ditunda dan akan dilanjutkan pekan depan. Seperti diketahui, terdakwa dan korban menjalin hubungan pacaran dan kemudian melakukan layaknya suami istri di salah satu kamar Hotel 88. Hanya saja hubungan keduanya tidak diterima dengan baik oleh orang tua korban, sehingga akhirnya terdakwa duduk di kursi pesakitan. (jpnn)

ILUSTRASI

Pemeras Tamu Hotel Ditembak PONTIANAK . Spesialis pemeras tamu hotel dengan modus mengumpan korbannya perempuan berhasil dibekuk jajaran Reskrim Polsek Utara, Minggu (30/10). Pelaku berinisial Ec. Ketika akan ditangkap, Ec berupaya melawan polisi hingga kakinya dilumpuhkan petugas menggunakan timah panas. Ketika hendak ditangkap di komplek Pasar Kapuas Indah, pelaku melawan. Akhirnya petugas dengan terpaksa menembak kaki kirinya, jelas Kompol S Alam SH Sik, Kapolsek Utara, kemarin. Residivis berbagai kejahatan di Kota Pontianak itu sebelumnya memeras Gaspar Ngandhi, 30, warga asal Desa

Bloyan, Kabupaten Melawi, di Wisma Siantan, Pasar Puring, Kecamatan Pontianak Utara, Jumat (14/10) sekitar pukul 09.00. Atas laporan Gaspar, makanya Ec dikejar jajaran Polsek Utara. Pelaku merupakan residivis berbagai tindak kejahatan di Kota Pontianak. Sejak tahun 2003, pelaku pelakukan berbagai kasus, diantaranya penganiayaan, pemerasan dan pencurian dengan kekerasan. kemudian sejak tahun 2010 pelaku beraksi sebagai pemeras dengan modus mengumpankan perempuan kepada korbannya di hotel, ungkap Alam. Setelah diselidiki, Ec merupakan spesialis pemeras tamu

hotel. Bahkan pria tersebut telah membentuk jaringan wanita penghibur yang nantinya akan diumpankan kepada korbannya. Ketika tamu hotel sudah berada di kamar, datang seorang perempuan. Tujuannya menggoda tamu hotel. Kemudian datang Ec yang mengaku sebagai suami wanita tersebut. Saat itulah pelaku memeras korbannya. Alasannya tidak akan memperpanjang masalah, karena korbannya membawa istrinya ke hotel. Padahal itu merupakan akan-akalan Ec agar berhasil membuat takut tamu hotel dan dapat memerasnya, jelas Alam. Ec memeras Gaspar Ngandhi sekitar satu jam sebelum

dilaporkan ke kantor polisi. Berawal ketika Gaspar menginap di Wisma Siantan. Disaat bersamaan, pintu kamar korban diketuk. Begitu dibuka, ada seorang wanita yang pengakuan Gaspar, tak dikenalinya. Wanita itu lantas masuk ke kamarnya. Merasa khawatir dan takut dijebak, pria tersebut meminta wanita itu keluar. Tak lama kemudian, Ec pun menyusul dan masuk ke dalam kamar. Begitu melihat keduanya berada di satu kamar, Ec lantas bertanya, mengapa Gaspar membawa istrinya. Pengakuan Ec terhadap Gaspar, jika wanita tersebut adalah istrinya. Mendengar hal tersebut, terang saja ditepis Gaspar.

Pasalnya ia tak mengenal siapa wanita itu. Tak lama berselang, beberapa orang yang diduga rekan-rekan pelaku malah berdatangan ke kamar Gaspar. Mereka meminta Gaspar berdamai dengan pelaku. Jika tidak, akan dibunuh. Mendengar hal itu, Gaspar merasa takut dan kemudian mau menerima tawaran tersebut. Ketika berdamai, Gaspar hanya sanggup memberikan uang sebesar Rp400 ribu. Namun hal itu ditolak pelaku, ia malah meminta lebih, akhirnya lantaran takut dibunuh, Gaspar memberikan uang sebesar Rp1,3 juta. Usai itu korban lantas melaporkan kejadian yang dialaminya ke kantor polisi. (sul)

Mesum 4 Menit Pelajar Putussibau PUTUSSIBAU. Warga Kabupaten Kapuas Hulu dihebohkan dengan beredarnya video mesum pelajar. Diduga pria dalam video porno tersebut siswa kelas III SMAN 1 Putussibau. Sementara diduga wanitanya, siswi kelas II SMPN 1 Putussibau. Dalam video yang berdurasi 4 menit 39 detik ini diambil dengan kamera handphone. Dimana pelajar berlainan jenis ini memperagakan hubungan layaknya suami istri yang semestinya belum boleh mereka lakukan. Tampak jelas dalam video tersebut wajah manis seorang perempuan. Tanpa sehelai benang sedikit pun, gambar perempuan itu diambil melalui HP yang dipegang teman prianya. Sementara wajah sang lelaki hanya sesekali kelihatan. Video yang direkam sendiri di kamar ini, sangat jelas mempertontonkan hubungan seks diantara keduanya. Hingga kini video tersebut telah menjadi buah bibir warga Putussibau. Bahkan menurut informasi yang diperoleh, akibat video tersebut

kedua pelajar ini telah dikeluarkan dari sekolah mereka masing-masing. Wartawan koran ini berusaha menelusuri informasi yang berhasil diperoleh. Awalnya, para wartawan menemui Kepala SMPN 1 Putussibau, Drs Supriyadi. Ketika diminta konďŹ rmasinya, kepala sekolah tersebut enggan memberikan keterangan. Apakah memang benar perempuan yang berada dalam video mesum tersebut merupakan siswinya. Juga apakah memang benar siswi tersebut telah dikeluarkan dari sekolah. Saya tidak mau memberikan keterangan masalah itu, ucap Supriyadi. Akhirnya wartawan mencoba konfirmasi ke SMA 1 Putussibau. Para jurnalis ini pun diterima Djasanuddin SPd MSi, kepala SMA 1 Putussibau. Djasanuddin tidak menampik, jika pria yang berada di video tersebut dulunya merupakan siswanya. Namun kini siswa tersebut tidak lagi berstatus pelajar SMA 1 Putussibau.

Sebelum kasus video ini masuk ke ranah kepolisian, dia (siswa) sudah tidak lagi bersekolah di sini (SMA 1 Putussibau, red), ungkap Djasanuddin. Setelah mendapatkan informasi mengenai video mesum, pihak sekolah telah meminta keterangan siswa bersangkutan. Namun pihak sekolah membantah mengeluarkan siswa itu dari SMA 1 Putussibau. Sebab orang tua siswa sendirilah yang meminta anaknya keluar. Ini juga karena ada permintaan orang tua siswa. Pengunduran diri tersebut lantaran siswa itu mau ikut keluarganya, tapi saya tidak tahu ke mana. Siswa tersebut resmi tidak menjadi pelajar kita lagi semenjak awal bulan ini (Oktober, red), katanya. Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Dhani Kristianto SIK melalui IPTU Widiyanto, Kapolsek Putussibau Utara membenarkan beredarnya video porno yang dilakonkan siswa SMA dan SMP di Putussibau. Kasus tersebut sedang dalam penanganan pihaknya. Bahkan kedua

aktor dalam adegan porno tersebut telah diperiksa dan mengakuinya. Kasus dilaporkan orang tua perempuan pada Minggu (23/10) yang lalu. Selain telah meminta keterangan keduanya, kita juga sudah memeriksa saksi-saksi sebanyak enam orang, semuanya merupakan pelajar, ungkap Widiyanto. Dijelaskan Kapolsek, video tersebut direkam pada bulan Maret yang lalu di kediaman pelaku pria dan direkam menggunakan HP Nokia N73 milik pelajar SMA. Cowok tersebut beralasan merekam adegan mereka hanya untuk koleksi pribadi. Namun ternyata memory card HP tersebut hilang. Awal bulan Oktober, memory card tersebut akhirnya ditemukan seorang cewek berinisial Sa yang tidak lain keluarga sang cowok. Oleh Sa, memory card tersebut dipindahkan ke ponselnya. Sa ini keluarga sang cowok. Kebetulan juga Sa ini menumpang tinggal di rumah orang tua cowok tersebut,

katanya. Akhirnya dari mulut ke mulut menyebar berita mesum kedua pelajar tersebut. Penyebaran ini juga diikuti dengan banyaknya pelajar yang mengunduh video itu, bahkan hingga ke masyarakat umum. Ketika di sekolah, HP Sa tertinggal di meja kelas. Karena teman-teman sekolahnya ingin memastikan, akhirnya satu persatu siswa meminta video itu dengan cara dibloetooth, ujar Widiyanto lagi. Hingga kini, polisi masih mendalami kasus ini. Polisi pun telah berupaya menekan beredar luasnya video tersebut. Kamis (27/10) kemarin kita juga melakukan razia HP siswa disekolah-sekolah. Ini untuk meminimalisir beredarnya video porno di HP pelajar. Tidak hanya porno, sasaran kita juga video-video aksi kekerasan. HP Pelajar yang kedapatan menyimpan video porno dan aksi kekerasan, langsung kita hapus. Kemudian pelajarnya kita beri pengertian, tegasnya. (aRm)

Pemberhentian Pelajar Bukan Solusi PUTUSSIBAU. Mengenai beredarnya video mesum pelajar Putussibau, membuat beberapa kalangan prihatin, salah satunya dari ketua GP Ansor Kapuas Hulu, Aliyanto SE. Walaupun ia mengecam adegan kedua pelajar itu, namun ia pun tidak setuju apabila mereka dikeluarkan dari sekolahnya masing-masing. Pemberhentian siswa bukan solusi. Tapi pembinaan oleh sekolah terhadap masing-masing pelajar tersebut mungkin harus lebih diintensifkan, teru-

tama oleh guru BP, katanya. Perbuatan kedua siswa ini memang salah dan melanggar norma masyarakat serta agama. Masih ada solusi lain, tanpa mengeluarkan pelajar dari sekolahnya. Apalagi dengan keluarnya pelajar tersebut mereka langsung putus sekolah. Karena kesalahan ini, pendidikan siswa hancur. Ini berarti lebih menghancurkan masa depan anak tersebut, ujar pria yang akrab disapa Pak Cik ini. Apalagi, kata dia, kasus video

ini sudah masuk ranah hukum. Sebelum ada ketetapan hukum yang jelas, seharusnya pelajar tersebut tidak perlu dihukum dengan dikeluarkan dari sekolah. Karena akibat perbuatannya, di lingkungan masyarakat saja mereka sudah merasa terhukum. Di masyarakat, mereka saat ini pasti malu. Sehingga tidak perlu lagi dihukum dengan dikeluarkannya pelajar tersebut dari sekolah, tuturnya. Aliyanto mengimbau agar orang tua untuk lebih intensif

menjaga anak-anaknya. Ini akibat kurangnya kontrol serta lemahnya iman dan taqwa. Apalagi dengan maraknya teknologi saat ini sering digunakan untuk hal-hal yang negatif. Pihak sekolah agar intensif merazia HP. Boleh pelajar memiliki HP di sekolah, tapi jangan yang ada kamera. Apalagi video mesum saat ini sudah banyak melibatkan pelajar. Orang tua juga harus dapat menanamkan moral agama kepada anak-anaknya. Kita

Aliyanto, SE. ARMAN HAIRIADI

harap kejadian seperti ini tidak terjadi lagi, khususnya di Putussibau, imbuhnya. (aRm)


10

musyawarah kite

KSP Grameen Segera Rekrut Anggota Baru SUNGAI RAYA. Koperasi

Simpan Pinjam Grameen Disini letak Kubu Raya pada perbedaan kita Kabupaten tahun 2012 mendatang, dengan kopakan melebarkan sistem perekrutan anggota hingga erasi lainnya, karena kita lebih kesembilan kecamatan. Saat ini kita baru bisa mengutamakan merangkul anggota dari merekrut ang- tiga kecamatan saja. Namun gota dari kaum tahun 2012 mendatang, kita akan merekrut anggota dari perempuan. enam kecamatan lainnya,

ungkap Kepala KSP Grameen Kubu Raya, Nora Sari kepada wartawan. Dikatakannya, keberhasilan KSP Grameen yang masuk dalam kategori program bupati yang innovative dalam penghargaan Innovation Government Awards oleh Kementerian Dalam Negeri, merupakan suatu bentuk kepedulian Pemkab Kubu kepada masyarakat. Terutama dalam peningkatan kesejahteraan keluarga dengan memberdayakan kaum perempuan. Dengan adanya penghargaan tersebut mengharuskan pihaknya lebih baik lagi dalam menjalankan sistem pembinaan terhadap anggota. Nora juga menjelaskan, sebagai koperasi yang bergerak di sistem simpan pinjam dan menggunakan sistem Grameen Bank, KSP Grameen Kubu Raya berkewajiban untuk memberikan laporan perkembangan kepada Grameen Bank di Bangladesh. Tanggal 6 November nanti, saya harus kembali ke Bangladesh untuk memberikan laporan terkait perkembangan KSP Grameen di Kubu Raya. Hal itu juga berlaku pada anggota Grameen Bank lainnya yang ada di seluruh dunia, kata Nora. Ia mengaku, sejak di bentuk dua tahun lalu, Koperasi Grameen Kubu Raya mengalami perkembangan cukup signifikan, di mana saat ini anggota koperasi tersebut sudah mencapai 1200 anggota. Namun, tidak semua anggota KSP Grameen Kubu Raya yang sudah mendapatkan pinjaman modal. Hal itu dikarenakan masih banyak anggota yang harus mendapatkan pelatihan dan pembekalan terlebih dahulu, sebelum mendapatkan bantuan modal untuk pengembangan usaha, tuturnya. Pada dasarnya KSP Grameen memiliki kesamaan dengan koperasi simpan pinjam lainnya, maupun Credit Union. Namun, perbedaannya, KSP Grameen lebih menekankan kepada pemberian bantuan serta pembinaan kepada kaum perempuan, khususnya ibu-ibu rumah tangga. Disini letak perbedaan kita dengan koperasi lainnya, karena kita lebih mengutamakan merekrut anggota dari kaum perempuan. Karena sesuai dengan visi dan misi dari Bapak Muhammad Yunus selaku pendiri Grameen Bank di Banglades yang mengedepankan pemberdayaan perempuan sebagai untuk memperkuat ekonomi keluarga, pungkasnya. (oen)

kubu raya Menuju Perubahan

Senin, 31 Oktober 2011

BKD Tindak Tegas PNS Bolos SUNGAI RAYA. Jajaran Pemerintah Kabupaten Kubu Raya melalui Badan Kepegawaian Daerah, berjanji akan menindak tegas para Pegawai Negeri Sipil (PNS) lingkungan setempat yang malas dalam melaksanakan pekerjaannya, khususnya bagi suka membolos ketika jam kerja Kita siap menindak kalau ada pegawai suka membolos pada jam kerja, tentunya sesuai dengan aturan dan ketentuan berlaku dalam Undang-Undang

Kepegawaian, tegas Kepala BKD Kubu Raya, M. Noh Syaiman, pada sejumlah wartawan, kemarin. Sanksi tegas yang diberikan kepada PNS membolos, agar dapat meningkatkan kinerja pegawai, dan memaksimalkan pemberian pelayanan kepada masyarakat di kawasan setempat. Sebab dirinya berharap, tindakan seperti yang diberikan pada para PNS di lingkungan Pemkab Kubu Raya, membuat aparatur memiliki rasa

disiplin dan tanggung jawab tinggi terhadap pekerjaan yang diemban. PNS digaji dari uang negara, yang tugas dan fungsi pokoknya memberikan pelayanan kepada masyarakat. Karena itu tingkat disiplin, dan tanggung jawab dalam pekerjaan juga harus ditingkatkan, ujarnya. Namun, lanjutnya, untuk pemberian sanksi dilimpahkan ke SKPD masing-masing. Dalam PP 53 disebutkan tentang tindakan

pembinaan, peringatan hingga sanksi disiplin dan hukuman. Tetapi kita belum terima adanya sanksi seperti begitu. Sebab, PNS di Kubu Raya mayoritas rajin semua, ungkapnya. Selama ini, sambung Noh, pihak BKD memang jarang melakukan razia PNS keluyuran pada saat jam kantor. Namun hanya masih diberikan pembinaan dan peringatan tanpa ada efek jera. Sekarang kalau ada PNS yang malas bekerja dan suka membo-

los pada jam kantor, maka kita akan dikoordinasikan dengan instansi terkait untuk disanksi tegas, ujarnya. Ia mengimbau kepada para PNS yang ada, apabila pada saat jam kantor memang ada keperluan mendadak minimal harus izin kepada pimpinannya. Dengan memberikan alasan dan tujuan jelas. Dengan begitu, juga tidak menjadi omongan masyarakat atau warga yang membayar gaji PNS tersebut. (oen)

Pemkab Wajib Gunakan Software Legal SUNGAI RAYA. Dinas Kominfo Kubu Raya akan terus mensosialisasikan imbauan pemerintah pusat, agar setiap instansi teknis mempergunakan software legal. Sebab selama ini, Diskominfo terus memberdayakan penggunaan sistem operasi Open Source Ubuntu (sistem operasi berbasis Linux) pada jajaran SKPD. Landasan edaran Kemenpan

dan Bupati k segera beralih ke Sistem Operasi Legal telah mulai dilaksanakan. Di beberapa daerah lain seperti Pekalongan bahkan kepala daerahnya memberikan ultimatum keras kepada pejabat eselon II. Jika ada yang ditemukan instansi pimpinan masing-masing mempergunakan software legal, maka jabatan yang disandangnya akan lang-

sung dicopot, ungkap Kepala Diskominfo Kubu Raya, Yusran Anizam kepada wartawan. Menurutnya, sosialisasi pengunaan software illegal memang cukup efektif untuk mengaplikasikan peralihan system operasi dalam waktu singkat. Akan tetapi untuk Kubu Raya persoalan sumber daya manusia dan sarana prasarana perlu mendapatkan

perhatian. Tidak bisa Kabupaten Pekalongan disamakan dengan Kubu Raya. Di Kubu Raya masih ada daerah yang belum memiliki aliran listrik, apalagi computer dan ini perlu mendapatkan tempat dan perhatian tersendiri, katanya. Meski begitu, perbedaan antara dua daerah, tidak berarti Kubu Raya harus diam. Dengan

berbagai gebrakan yang telah dilakukan, ia optimis dalam waktu Kubu Raya akan segera beralih dan siap mengaplikasikan system baru. Jangan sampai jika dipaksakan namun penerapannya juga masih belum lancar. Sehingga percuma saja beralih kalau belum memahami dengan baik isi software dimaksud, pungkasnya. (oen)

Perjalanan Jemaah Haji Kubu Raya Sambangi Tempat Sejarah SUNGAI RAYA. Rombongan jemaah haji Kubu Raya, mendapatkan kesempatan mengunjungi ke tempat-tempat sejarah yang ada di tanah suci. Disana jamaah yang tergabung di kloter 19 bermunajat (berdoa red) di tempat sejarah tersebut, untuk mengenang perjalanan Rasulullah. Kita lebih banyak panjatkan doa dan berzikir. Tapi perlu diingat kunjungan itu, dimana kalau kita berniat mencari ridho maka akan menjadi ibadah, kalau untuk penelitian maka akan sebagai pengetahuan. Akan tetapi kalau untuk kabulkan permintaan, maka jadilah sirik. Haram hukumnya, kata TPHD Kubu Raya, Jipridin, menghubungi wartawan via ponsel dari tanah suci.

Menurutnya, banyak hikmah yang dapat diambil dari perjalanan rohani rangkaian dari ibadah haji tersebut. Diantaranya untuk memotivasi kita membaca, belajar, dan menganalisa agar umat Islam cerdas dalam menyikapi fenomena yang terjadi. Selain itu menandakan bahwa kita harus berjuang meskipun menghadapi rintangan tanpa putus asa. Artinya, rasa optimisme sangat diperlukan kalau ingin mencapai kesuksesan, ucapnya. Dikatakannya, tempat-tempat sejarah yang dikunjungi rombongan Kubu Raya seperti Hijir Ismail, Maqom Ibrahim, Jabal Nur (Goa Hira), Jabal Tsur, dan Jabal Rahmah serta Multazam (dinding Ka bah antara Hajar Aswad dan Pintu

Ka bah). Tapi tidak semuanya kami pergi, ada juga sebagian yang masih tetap dipemondokan, melaksanakan rukuk ihram jumhrah, muhaisyim. Dan ada yang juga yang sedang melaksanakan salat zuhur, ungkap Jipridin, yang menyebutkan perbedaan waktu Mekkah dan Indonesia beda empat jam. Dia mengharapkan, dengan perjalanan haji ini dapat dijadikan sebagai perjalanan rohani yang sangat berharga, penuh ampunan dan rahmat Allah SWT. Agar perjalanan dan pengalaman spiritual ini mudah dilakukan, serta dijauhkan dari kesulitan, rintangan, diperlukan persiapan yang matang dan cermat. (oen)

gema kabupaten pontianak

derap bestari

Siapkan Musrenbang-Des 2011 SEJUMLAH pemerintahan desa di Kabupaten Pont ianak bersiap menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrembang-Des) tahun 2011. Hasil musyawarah pembangunan itu akan disampaikan ditingkat pemerintah kabupaten untuk dibahas dan ditampung dalam APBD 2012 mendatang. Saat ini kami maMarwadi Azis sih mempersiapkan Musrenbang-Des. Termasuk menunggu kesiapan beberapa pihak yang akan terlibat langsung dalam kegiatan Musrenbang-Des tersebut. Karena kita ingin merumuskan hasil terbaik dalam Musrenbang-Des ini, kata Kepala Desa (Kades) Kuala Secapah Kecamatan Mempawah Hilir, Mawardi Azis kepada koran ini, Minggu (30/10). Dijelaskannya, dalam kegiatan Musrenbang-Des tersebut, pihaknya akan melibatkan sejumlah pihak terkait. Mulai dari aparatur pemerintahan desa, BPD, LPM, LKMD, tokoh masyarakat, agama dan lainnya. Termasuk PPK dari kegiatan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM). Semua pihak akan kita libatkan dalam kegiatan Musrenbang-Des ini. Kenapa mesti melibatkan PPK dan PNPM, supaya tidak ada program pembangunan yang tumpang tindih. Agar pembangunan di desa ini lebih maksimal dan terarah realisasinya, tutur Mawardi. Misalnya, Mawardi mencontohkan, kegiatan normalisasi di suatu wilayah yang akan dimasukkan dalam PNPM tahun 2012 mendatang. Setelah dipastikan masuk dalam PNPM, maka kegiatan normalisasi itu tidak boleh dimasukkan dalam rencana pembangunan kabupaten. Semua rencana pembangunan akan dipisahkan sesuai porsinya. Misalnya pembangunan pedesaan dengan anggaran yang kecil akan dialokasikan pada ADD. Sedangkan untuk menengah ke bawah untuk PNPM serta yang sifatnya besar akan kita usulkan untuk APBD kabupaten, ujarnya. Dengan begitu, menurut dia, akan lebih banyak kegiatan pembangunan yang dapat direalisasikan di desanya. Untuk itu, kegiatan Musrenbang-Des nanti mesti benar-benar tersusun dengan baik dan benar. Ada beberapa proyek yang menjadi prioritas di desa kami. Seperti, pembangunan jembatan, steigher untuk nelayan dan infrastruktur jalan di lingkungan masyarakat. Karenanya, dukungan dan kerjasama semua pihak sangat kami harapkan untuk menyukseskan kegiatan Musrenbang-Des ini, harapnya. Mudah-mudahan apa yang dirumuskan dalam Musrenbang-Des nanti dapat mewakili aspirasi masyarakat Desa Kuala Secapah. Terpenting, aspirasi itu dapat direalisasikan dalam bentuk pembangunan yang pada akhirnya memberikan manfaat yang besar untuk menunjang sektor perekonomian dan kesejahteraan masyarakat, tegasnya. (shn)

Perda Mesti Ditunjang Prasarana MEMPAWAH. Raperda pajak dan retribusi sudah disahkan menjadi Perda. Pemerintah Kabupaten Pontianak diminta memaksimalkan kinerjanya. Supaya hasil pungutan pajak dan retribusi berjalan baik untuk peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Realisasi Perda mesti ditunjang dengan sarana dan prasarana yang memadai. Tidak bisa jika hanya mengandalkan Perda saja. Supaya Perda ini berjalan dengan baik sebagaimana diharapkan, perlu didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai. Karena, optimalisasi Perda akan berdampak terhadap hasil pungutan yang nantinya akan ditampung menjadi PAD, kata Anggota Banleg DPRD, MA Muhammadiyah, kemarin. Menurut Legislator PPP Kabupaten Pontianak ini, keberadaan sarana dan prasarana tersebut sangat penting dan strategis. Yakni dalam rangka

memperlancar operasional pungutan pajak dan retribusi terhadap objek pajak. Jika tidak didukung dengan sarana dan prasarana yang baik, jangan harap pungutan pajak dan retribusi akan berjalan dengan maksimal. Akan banyak kebocoran dan objekobjek pajak yang tidak digarap dengan baik di masyarakat, jelasnya. Legislator Dapil SiantanSegedong ini mencontohkan, sarana dan prasarana untuk menunjang realisasi Perda retribusi rumah potong hewan. Yakni perlunya didukung dengan pembangunan rumah potong hewan di setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Pontianak. Untuk itu, kami sarankan agar Pemerintah Kabupaten Pontianak dapat membangun rumah potong hewan di setiap kecamatan. Agar memudahkan pemerintah daerah melakukan pungutan serta melaksanakan kontrol dan pengawasan ter-

hadap aktivitas pemotongan hewan di masyarakat, tuturnya. Sekretaris Fraksi PPP ini menilai, keberadaan sarana dan prasarana untuk memberikan kejelasan kepada masyarakat dan objek pajak tentang legalitas pungutan dan retribusi yang dilakukan pemerintah daerah. Jangan sampai, pungutan di masyarakat terkesan illegal. Kalau tidak ditunjang dengan sarana dan prasarana, bisa saja masyarakat menganggap pungutan itu sebagai retribusi liar. Karenanya, keberadaan sarana dan prasarana ini mesti diperhatikan dan diprioritaskan oleh pemerintah daerah, imbuhnya. Selain sarana dan prasarana, Anggota Komisi D ini juga mengingatkan pemerintah agar mempersiapkan data base yang valid dan akurat. Khususnya terhadap objek pajak dan retribusi. Agar pungutan yang dilakukan tepat

sasaran dan maksimal. Kita juga prihatin dengan kondisi pungutan retribusi yang hanya menjadikan masyarakat sebagai objek pajaknya. Sementara para pejabat seakan tidak tersentuh sama sekali. Seperti Pajak Kendaraan Bermotor. Masih banyak kendaraan pejabat daerah ini yang tidak di kir, sesalnya. Kedepan, dia meminta agar pemerintah daerah bersikap tegas dalam melakukan pungutan retribusi dan pajak. Artinya, tidak ada pilah-pilah terhadap objek pajak. Siapapun baik masyarakat atau pejabat yang menjadi objek pajak, harus memenuhi kewajibannya kepada daerah. Tidak ada istilah pejabat, anak pejabat atau siapapun. Jika memang masuk dalam ketegori objek pajak, maka wajib memenuhi aturan dan ketentuan Perda. Karenanya, pemerintah daerah mesti tegas dan serius melaksanakan pungutan pajak daerah, tegasnya. (shn)

Anggota DPRD, MA Muhammadiyah.

AAC Harapan Masyarakat Kalbar

Drs. Daeng Syarifuddin

MEMPAWAH. Tokoh masyarakat Kabupaten Pontianak, Drs Daeng Syarifuddin menilai, Ali Anyang Centre (AAC) merupakan harapan masyarakat Kalbar. Mayjen Muhammad Armyn Ali Anyang diharapkan mampu menjadi figur pemimpin yang berkualitas dan dapat memimpin masyarakat serta memajukan daerah. Kami sangat memberikan atensi dan apresiasi atas lahirnya lembaga kemasyarakatan AAC yang memiliki misi mulia, yakni pemberdayaan masyarakat dengan meningkatkan perekonomian berbasis kerakyatan dengan dilandasi filosofi semangat kejuangan melalui strategi model desa percontohan, kata Daeng Syarifuddin kepada koran ini, Minggu (30/10) di Mempawah. Mantan Plt Sekda Pemkab Pontianak ini menilai, sosok May jen Muhammad Armyn

Ali Anyang merupakan figur putra daerah yang memiliki tekad yang kuat untuk membangun daerah dan masyarakat. Dengan prestasi dan jabatan yang diembannya, Armyn dapat menjadi calon yang ideal untuk memimpin Kalbar di masa akan datang. Kalbar merupakan daerah perbatasan yang masih kekurangan pembangunan dan butuh perhatian pemerintah pusat. Dengan posisi Armyn yang saat ini menjabat sebagai staf ahli panglima TNI bidang komunikasi sosial, serta kenaikan pangkat itu, hendaknya dapat menjadi harapan masyarakat untuk dapat mendorong kebijakan dari pemerintah pusat untuk membangun Kalbar, harapnya. Dengan mengusung visi pemberdayaan ekonomi kerakyatan, analisa Mantan Asisten I Pemkab Pontianak ini, bukanlah kebijakan yang mudah untuk

dicapai. Sebab, saat ini Kalbar masih dalam keterbatasan berbagai sumber daya yang ada. Salah satu poin yang diperlukan yakni membentuk pemerintah daerah yang memiliki organisasi management profesional. Aparatur atau personil yang berkualitas, peralatan atau sistem kerja yang baik. Yang semuanya itu akan bermuara pada peningkatan ekonomi kerakyatan secara signifikan, ujarnya. Ka r e n a ny a , D a e n g m e n gatakan, perlu kerja keras dan perjuangan yang berat bagi sosok Armyn untuk merealisasikan visi dan misinya. Mudahmudahan dengan semangat kejuangan yang melekat dalam diri M Ali Anyang, dapat menurun kepada Armyn untuk membangun daerah dan masyarakat. Kita berharap AAC dan sosok Armyn tidak hanya bersifat sesaat untuk kepentingan tertentu

saja. Apalagi hanya dikait-kaitkan untuk kepentingan politis semata yang pada akhirnya akan menimbulkan kegagalan AAC itu sendiri, tuturnya. Lebih jauh, Daeng mengaku kurang sependapat dengan statement yang menilai bahwa Kalbar mengalami krisis pemimpin. Padahal, sangat banyak kader-kader SDM Putra Kalbar yang memiliki kompetensi, kapasitas, kapabilitas yang kredibel menjadi pemimpin. Hanya kesempatan dan peluang saja yang belum ada. Terbukti, pada beberapa kali pelaksanaan Pilkada Gubernur, bupati atau walikota di Kalbar bermunculan pemimpin-pemimpin yang berkualitas dan dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat dan daerahnya. Salah satunya, figur Armyn merupakan putra Kalbar yang memiliki kemampuan untuk memimpin, tukasnya. (shn)


11

suare kite

KSI, Singteng ke Provinsi

Camat Singkawang Tengah Arman (kanan) menyerahkan ekspos GSI kepada Tim Penilai KSI Provinsi Kalbar. Mordiadi Singkawang. Kecamatan Singkawang Tengah (Singteng) menjadi kecamatan terbaik, yang mewakili Kota Singkawang untuk penilaian Kecamatan Sayang Ibu (KSI) tingkat Kalbar. Kecamatan Singkawang Tengah kita nilai sebagai kecamatan terbaik di Kota Singkawang untuk mewakili Singkawang di tingkat provinsi, kata Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPKB) Kota Singkawang Drs HM Nadjib MSi kepada wartawan, kemarin (30/10). Guna mendukung kesuksesan utusan Kota Singkawang tersebut, Tim Penilai KSI Kalbar telah melakukan penilaian di Kecamatan Singkawang Tengah, Kamis (27/10) lalu. Mudah-mudahan nanti nilainya menghasilkan prestasi yang baik, harap Nadjib. Tim Penilai KSI Kalbar yang hadir di Aula Kantor Camat Singteng saat itu langsung diketuai Idil Fiyati SH. Selain itu, hadir pula Wakil Walikota Singkawang Drs H Edy R Yacoub, Pengurus Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Singkawang, Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan, Lurah, Tokoh Agama dan Masyarakat. Dalam kesempatan tersebut, Wakil Walikota Singkawang Edy R Yacoub mengatakan, KSI merupakan salah satu upaya untuk meminimalisir tingkat kematian ibu dan anak. Pada dua dasawarsa terakhir ini, dunia mengalami berbagai peristiwa atau guncangan yang mencengangkan, karena diduga setiap tahunnya tidak kurang dari setengah juta orang perempuan meninggal dunia karena hamil, nifas dan melahirkan, ungkapnya. Sehingga, tambah dia, muncullah berbagai upaya untuk menanggulanginya permasalahan tersebut. Di Indonesia pun muncul Gerakan Sayang Ibu (GSI), suatu gerakan masyarakat bekerjasama dengan pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup perempuan. Berbagai kegiatan pun dilakukan untuk menurunkan angka kematian ibu karena hamil, melahirkan nifas dan juga menurunkan angka kematian bayi, katanya. (dik)

Tertib Lalin, Tekan Lakalantas Sambas. Bila pengendara kendaraan bermotor menjaga ketertiban lalu lintas (Lalin) di jalan raya, maka kasus kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) bisa ditekan. Begitu pendapat Kasat Lantas Polres Sambas AKP Jovan Reagen Sumual SH Sik. Banyak proyek pembangunan jalan sedang berlangsung. Ini harus menjadi perhatian pengguna jalan. Kesadaran untuk tertib berlalu lintas menjadi hal yang utama, khususnya bagi pelajar maupun anak-anak muda yang mengendarai kendaraan bermotor, imbau mantan Kasat Lantas Polres Melawi ini. Selain mengingatkan para pengendara kendaraan bermotor, Jovan juga mengimbau kontraktor pembangunan jalan agar memasang tanda proyek sedang dikerjakan, dan tidak menyimpan material bangunan di pinggir jalan raya. Apalagi sampai memakan badan jalan, karena dampaknya sangat membahayakan pengguna jalan yang lain. Kerjasama ini sangat diharapkan dari masyarakat Kabupaten Sambas, untuk mengantisipasi lakalantas, ujarnya. (edo)

muare ulakan

MTQ Kecamatan Pemangkat Digelar

Suasana pembukaan MTQ Tingkat Kecamatan Pemangkat.M Ridho

Pemangkat. Musbaqoh Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kecamatan Pemangkat, Sabtu (29/10) resmi dibuka Camat Pemangkat M Syerly dan Ketua Lembaga Pengkajian Tilawatil Quran H Azwar Haidir. Acara digelar di Halaman SDN 3 Pemangkat Jalan Melati Desa Penjajab. Kita harapkan para peserta MTQ dapat memaksimalkan potensi diri yang ada di setiap cabang yang diikuti. Sehingga terwujud peserta yang mampu berkiprah di MTQ kabupaten nantinya, ungkap Camat Pemangkat M Syerly dihadapan seluruh warga dan undangan saat pembukaan MTQ Kecamatan pemangkat. Sementara itu, Ketua LPTQ Kecamatan Pemangkat H Azwar Haidir mengatakan, kegiatan rutin ini jangan dianggap sebagai ajang seremonial belaka, melainkan wadah untuk mengembangkan bakat dan mencapai prestasi di bidang keagamaan. Bukan saja menjadi pengujian bakat, melainkan sebagai wadah untuk bersama-sama memahami makna dan menjalankan ajaran Alquran sebagai pedoman hidup, ungkapnya. (edo)

Senin, 31 Oktober 2011

Mobil Perpustakaan Keliling Kunjungi TK dan PAUD Singkawang. Menumbuhkan minat membaca haruslah dimulai sejak anak usia dini. Oleh karenanya, mulai hari ini Mobil Perpustakaan Keliling milik Kantor Perpustakaan dan Kearsipan Kota Singkawang akan mengunjungi Taman Kanak-kanak dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Mulai November, kita akan mengunjungi TK dan PAUD, karena kita akui minat baca itu sudah harus diperkenalkan sejak usia dini, kata Kepala Kantor Perpustakaan dan Kearsipan Kota Singkawang Darnila kepada wartawan, Minggu (30/10). Darnila menjelaskan, ketertarikan terhadap membaca, bukanlah suatu yang dapat tumbuh seketika, tetapi merupakan proses yang harus dibangun secara kontinu (berkelanjutan). Melalui kunjungan Mobil Perpustakaan Keliling tersebut, Kantor Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kota Singkawang mencoba memperkenalkan bacaan yang bermutu pada anak TK dan PAUD. Buka merupakan jendela pengetahuan. Dengan

membacanya kita dapat menyerap banyak informasi, ujar Darnila. Selain itu, kata Darnila, dilakukannya kunjungan ke TK dan PAUD karena selama ini minat membaca anak-anak usia prasekolah di Kota Singkawang cukup tinggi. Hal ini bisa dilihat dari tingkat kunjungan anak-anak TK dan PAUD ke perpustakaan. Mereka sudah mempunyai jadwal kunjungan ke perpustakaan, yakni setiap hari Jumat, ungkapnya. Selain akan berkunjung ke TK dan PAUD, beberapa daerah lain tetap akan dikunjungi seperti ketika Car Free Day setiap hari Minggu di Jalan Diponegoro. Saya bersyukur dan ingin mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada TP-PKK Kota Singkawang, atas diberinya kesempatan berupa tempat kepada kami pada saat Car Free Day. Sehingga keberadaan perpustakaan lebih dikenal lagi oleh masyarakat luas di Kota Singkawang, pungkas Darnila. (dik)

Mulai bulan November Mobil Perpustakaan Keliling rencananya akan mengunjungi TK dan PAUD di Kota Singkawang.Mordiadi

Warga Merasa Dipimpong Petugas Samsat Singkawang. Sistem Pelayanan Satu Atap Terpadu (Samsat) menuai keluhan warga Kota Singkawang, karena petugasnya tidak mengutamakan kecepatan waktu dan kejelasan Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) masing-masing. Akibatnya, warga merasa dipimpong kesana-kemari. Ketika bertanya kepada petugas, semacam dilempar sana dan sini. Tanya petugas A disuruh ke petugas B, tanya petugas B disuruh ke petugas lainnya, kesal Hendrawan, salah seorang warga Kelurahan

SAMBAS

tumpahansalok

singkawang Spektakuler

Roban, Kecamatan Singkawang Tengah kepada wartawan, Minggu (30/10). Hendrawan mengalami hal tersebut bermula ketika ditilang petugas kepolisian, karena pajak kendaraannya belum dibayar. Setelah ditilang tersebut, dia diarahkan untuk Kantor Samsat. Terus terang, itu bukan disengaja, karena saya sibuk, urusan pajak motor pun sampai terlupakan. Lalu saya bersedia membayar ke Kantor Samsat Singkawang, katanya. Setibanya di Kantor Samsat,

Hendrawan bertemu dengan salah seorang petugas, kemudian diarahkan untuk menemui salah seorang staf untuk mendapatkan nomor antrean. Setelah mendapat nomor antrean, saya pun menunggu dipanggil petugas, ceritanya. Cukup lama Hendrawan menunggu dipanggil petugas. Tetapi tidak kunjung dipanggil. Anehnya, orang-orang yang belakangan hadir malah lebih dahulu selesai, sementara dia masih terus menunggu. Kok sekian lama tidak juga dipanggil, katanya heran.

Karena merasa sudah cukup lama tidak dipanggil, Hendrawan pun berinisiatif bertanya kepada petugas. Namun, jawaban yang diberikan petugas itu sangat tidak sesuai dengan yang diharapkan, karena terkesan dipimpong kesana kemari. Kalau pelayanannya seperti ini, pantas saja banyak yang malas untuk berurusan hal-hal semacam ini, menghabiskan waktu percuma, keluhnya. Hendrawan sangat menyayangkan hal tersebut. Menurutnya, kalau petugas profesional dan mengeta-

hui Tupoksi serta mengedepankan pelayanan kepada masyarakat, niscaya tidak akan saling lempar seperti itu. Katanya telah mendapat ISO pelayanan, tetapi di lapangan tidak sesuai dengan penghargaan yang diterimanya, sesalnya. Dia mengharapkan, instansi terkait memberikan perhatian serius terhadap persoalan seperti ini, karena ini menyangkut pelayanan kepada masyarakat. Jangan karenanya pelayanan yang tak memuaskan, menjadikan masyarakat enggan berurusan hal-hal semacam itu, pungkasnya. (dik)

sambas terigas

SID Terobosan Majukan Pertanian

Ketua Ikasantan Kabupaten Sambas Misni Safari bersama H Sukiman, Anggota Komisi IV DPR RI Dapil Kalimantan Barat.M Ridho

Pemuda Harus Siap Hadapi Tantangan Global Sambas. Menghadapi persaingan global, pemerintah telah menyiapkan ruang yang luas bagi pemuda untuk berkreasi, berwirausaha dan mendukung ekonomi kreatif. Tujuannya, agar pemuda turut berpartisipasi dalam pembangunan dan mereeksikan diri menjadi lebih maju. Harapan itu disampaikan Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH saat membacakan pidato Menteri Negara Pemuda dan Olahraga RI Andi Malarangeng, Jumat (28/10) memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-83 di Halaman Kantor Bupati Sambas. Pemuda harus lebih eksis dan mampu bersaing di segala bidang, ucap Juliarti. Menghadapi tantangan baru ke depan tegas Juliarti, pemuda harus memiliki daya saing tinggi untuk membawa bangsa ini semakin jaya di masa mendatang. Sebab, tahun 2015 kita akan memasuki era baru Komunitas ASEAN meliputi bidang keamanan, ekonomi dan sosial budaya. Oleh karena itu, pemuda ke depan harus memiliki daya saing yang dapat menghadapi globalisasi, kata Bupati Sambas. Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke83 tahun ini mengangkat tema, Bangun Pemuda Indonesia yang Berjiwa Wirausaha, Berdaya Saing dan Peduli Sesama. Tema tersebut kata Juliarti, mengandung pesan bahwa langkah menuju Indonesia yang berdaya saing dan bermartabat sangat bergantung pada karakter pemuda yang kokoh, serta mengedepankan akhlak mulia di atas semangat persatuan dan kesatuan bangsa. (edo)

Sambas. Sebagai lumbung padi Kalbar, Kabupaten Sambas memiliki potensi untuk memajukan ekonomi masyarakat melalui pertanian. Untuk itu, penerapan Sistem Investigasi Desain (SID) yang didukung data awal konsep pertanian dipastikan mampu mengoptimalkan panen. SID kata Ketua Ikasantan Kabupaten Sambas Misni Safari SP, sudah pernah dilaksanakan dimasa pemerintahan Ir H Burhanuddin A Rasyid sebagai Bupati Sambas tahun 2001. Kala itu peningkatan produksi padi Kabupaten Sambas yang sebelumnya minus 3.000 ton, menjadi surplus 70.000 ton, bebernya, Minggu (30/10). Untuk terus memotivasi semangat dan gairah petani mengembangkan hasil pertanian tegasnya, harus ada terobosan baru yang dapat dilakukan pemerintah sekarang. Ikasantan Kabupaten Sambas siap mendukung langkah pemerintah daerah memajukan pertanian dan

menggairahkan ekonomi pertanian, kata Misni kepada Equator, usai bertemu Anggota Komisi IV DPR RI H Sukiman SPd MM di Kota Pontianak, belum lama ini. Misni mengungkapkan, sebagai anggota DPR RI asal Kalbar, Sukiman menyarankan Pemkab Sambas supaya menerapkan SID. SID yang dimaksud sama dengan feasibility study (FS) dalam program pembangunan. Dari SID inilah Pemkab Sambas bisa mengusulkan anggaran bantuan pertanian kepada pemerintah pusat, khususnya pangan, jelas Misni mengutip keterangan Sukiman. Apabila SID sudah dilakukan dan dimiliki Pemkab Sambas, maka hal ini bisa menjadi dasar bagi pemerintah pusat untuk mengucurkan dana bantuan. Sebab, di dalam SID sudah terangkum data riil guna mendukung pemerintah pusat memajukan Program Peningkatan

Beras Nasional (P2BN). Tentunya hal ini akan mendapat perhatian serius dari pemerintah pusat. Untuk memperoleh SID, Pemkab Sambas harus mengucurkan dana melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). Sama halnya dengan melakukan FS, setelah masuk dalam anggaran, selanjutnya Pemkab Sambas melakukan pendataan dan survei indeks pertanian, paparnya. Ditegaskan Misni, kemajuan ekonomi dan infrastruktur dapat dilakukan dengan memajukan pertanian. Peningkatan pertanian harus terus dilakukan ingatnya, bila perlu pertanian Kabupaten Sambas mampu menyuplai kebutuhan beras Kalbar dan bisa disuplai keluar. Terobosan seperti ini sudah harus dilakukan dari sekarang. Untuk mendukung majunya program pertanian di Kabupaten Sambas, Ikasantan siap mendukung Pemkab Sambas, tegasnya. (edo)

Innalillahi wa Innaa Ilaihi Raji’un

Innalillahi wa Innaa Ilaihi Raji’un

DPD PAN KABUPATEN SAMBAS

MAJELIS ADAT BUDAYA MELAYU (MABM) DEWAN DAKWAH ISLAMIYAH INDONESIA (DDII) MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI)

Beserta Pengurus Mengucapkan

Turut Belangsungkawa Atas Berpulangnya ke Rahmatullah

H. A. RACHIM DJAFAR Mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kalbar Minggu (30/10) pukul 13,45 di Rumah Duka, Jalan Seram Pontianak

Semoga Arwah Almarhum diterima di sisi Allah SWT Kepada Keluarga yang ditinggal semoga diberikan kekuatan dan Ketabahan dalam melanjutkan perjuangan Almarhum

KABUPATEN SAMBAS Beserta Pengurus

Mengucapkan Turut Belangsungkawa Atas Berpulangnya ke Rahmatullah

H. A. RACHIM DJAFAR Mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kalbar

Minggu (30/10) pukul 13,45 di Rumah Duka, Jalan Seram Pontianak

Ayahnda dari

Ir IKHWANI A. RAHIM

Ketua DPW PAN Kalbar Semoga Arwah Almarhum diterima di sisi Allah SWT Kepada Keluarga yang ditinggal semoga diberikan kekuatan dan Ketabahan dalam melanjutkan perjuangan Almarhum Tertanda,

Tertanda, Ketua DPD PAN Kab Sambas

dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH Sekretaris DPD PAN Kab Sambas

Misni Safari. SP

Ketua MABM

Sekretaris MABM

Ir H Burhanuddin A Rasyid

Drs Karman M.Si. MH

Ketua DDII

Sekretaris DDII

Ir H Burhanuddin A Rasyid HM. Satono. S.Sos. I. MH Ketua MUI

H Achmadi Muhammad


12 apai kato kito

Utamakan Pertanian NANGA PINOH. Banyak alasan yang mengharuskan Pemkab Melawi mengutamakan pembangunan dalam bidang pertanian. Mengapa harus pertanian, pertama, jumlah penduduk Melawi sebagai besar berada di pedesaan. Masyarakat yang tinggal di Pedesaan ini tentunya bergantung hidup pada sektor pertanian, dalam hal ini menanam padi, menanam sayur-sayuran dan menanam karet. Penyebaran penduduk Melawi ada di sebelas kecamatan, yakni Nanga Pinoh, Pinoh Utara, Pinoh Selatan, Sayan, Sokan, Tanah Pinoh, Tanah Pinoh Barat, Belimbing, Belimbing Hulu, Ella Hilir, dan Menukung. Hanya sedikit saja yang tinggal di ibu kota kecamatan, sebagai besar tinggal di desa-desa. Walaupun tinggal di ibu kota kecamatan, namun ekonomi masyarakat masih tertumpu pada pertanian. Jangankan di ibukota kecamatan, di Ibu Kota Kabupaten masih banyak yang petani. Jika pertanian ini digalakkan, diprioritaskan dalam pembangunan, maka akan menyentuh sebagian besar masyarakat Melawi. Yang paling mudah dan paling dekat adalah pertanian, jangan dululah berpikir untuk membangun industri di Melawi, sebab biaya mahal, kata Duin SP, pendampimg warga, kemarin. Selain itu, kata Duin, keahlian sebagian besar masyarakat Melawi adalah bertani. Bila industri didorong, masyarakat tidak memiliki keahlian atau keterampilan. Ujung-ujungnya mereka hanya bisa menjadi penonton. Kalaupun diterima dalam sebuah industri masyarakat kita akan menjadi beban perusahaan. Dan ini akan menjadi persoalan baru. Bisa jadi konik yang berkepanjangan, ulasnya. Kondisi alam Melawi juga sangat mendukung untuk mendorong dunia pertanian. Melawi memiliki lahan yang sangat luas. Bahkan banyak lahan yang hanya ditumbuhi oleh semak belukar. Melawi juga memiliki sumber air, bisa dijadikan sebagai sumber kebutuhan air tanaman. Kalau menanam sayur, jelas bisa memanfaatkan daerah yang banyak sungai ini. Bahkan sumber air mancur di berbagai daerah atau kecamatan di Melawi bisa menjadi sumber air untuk sawah. Dari segi iklim, Melawi juga sangat cocok untuk pertanian, selayaknya kabupaten penghasil padi dalam jumlah besar di Kalbar, seperti Kabupaten Pontianak dan Kabupaten Sambas. Curah hujan dalam satu tahun selalu ada. Matahari penuh sepanjang tahun dan sepanjang hari, sangat cocok untuk tanaman daerah tropis. Ditambah lagi, sejarah masa lalu Melawi yang menjadi sentra penghasil padi. Bahkan, pada zaman penjajahan Belanda dulu, Melawi memasok beras ke Pontianak. Dulu ada istilah beras Pinoh. Keberadaan beras Pinoh dulu banyak dikenal kalangan pedagang Pontianak, ujarnya. Saat daerah ini masih menjadi bagian dari Kabupaten Sintang, Melawi menjadi pemasok kebutuhan beras utama. Pada masa itu, daerah pemasok besar adalah Kecamatan Tanah Pinoh dan Sokan. (aji)

melawi membangun

Senin, 31 Oktober 2011

Sumpah Pemuda Siswa SMP I Nanga Pinoh Panji Cerita Perjuangan Hidupnya NANGA PINOH. SMP I Nanga Pinoh menggelar peringatan hari sumpah pemuda, di halaman sekolah Sabtu (29/10) lalu. Seluruh siswa dan guru menggunakan pakaian adat dan pakaian profesi. Wakil Bupati Melawi, Panji SSos memotivasi siswa agar memiliki jiwa berjuang dengan bercerita mengenai perjuangan panji semasa sekolah. Pe r j u a n g a n u n t u k N e g a ra yang bisa dilakukan siswa adalah dengan berjuang untuk diri sendiri melalui belajar dengan sungguh-sungguh. Artinya, dengan belajar siswa telah bermanfaat bagi nusa dan bangsa, kata Panji, saat memimpin apel peringatan. Lantas dia pun membuka cerita perjuangan dirinya untuk mendapatkan pendidikan. Panji sendiri berasal dari desa Entebah yang merupakan pemekaran dari desa Upit yang terletak di kaki bukit Saran. Letaknya di pedalaman kecamatan Belimbing. Panji kecil sudah ditinggalkan orang tuanya masing-masing pada saat ia berusia 5 dan 7 tahun. Walau menjadi yatim piatu, panji memiliki tekad yang kuat untuk memperoleh pendidikan.

Apel peringatan Sumpah Pemuda di SMP I Nanga Pinoh, Sabtu (29/10). SUKARTAJI/EQUATOR Ia pun meninggalkan kampungnya yang waktu itu masih belum ada sarana pendidikan ke daerah yang memiliki sekolah. Waktu itu saya tidak tahu kemana saya harus tinggal, dengan siapa saya tinggal. Saya hanya nekat saja untuk mendapatkan

pendidikan. Dalam benak saya ketika itu, saya harus sekolah, tuturnya di hadapan siswa SMP I Nanga Pinoh. Di tempat baru, Panji kecil membuat pondok dan menorah getah. Pada pagi hari, ia sekolah pada siang sore ia menorah getah

punya warga. Itu yang terus ia lakukan hingga akhirnya diambil anak angkat oleh seorang guru. Saya diambil menjadi anak angkat oleh orang yang sekarang menjadi pejabat di pemerintah provinsi Kalbar. Saya mengerjakan pekerjaan-pekerjaan yang

bisa membantu. Saya bahagia di sana, ulasnya. Lalu untuk mengenyam pendidikan yang lebih tinggi, ia ke Nanga Pinoh. Tinggal dan bekerja di gereja. Saban subuh ia mesti menghidupkan genset dan membangunkan siswa untuk sebuah acara. Pernah, engkol atau pemutar mesti terkena pada muka Panji . Hingga dirinya cedera yang cukup parah. Perjuangan hidup yang susah itu ternyata berbuah masih dan nyaman bagi panji. Di kancah politik, ia menjadi wakil ketua DPRD 2004-2009. Kemudian terpilih kembali menjadi wakil rakyat Melawi periode 2009-2014. Di tahun 2010, dia menjadi kandidat wakil bupati mendampingi H. Firman Muntaco SH MH yang memperoleh kemenangan dan dilantik oleh Gubernur Kalbar. Adik-adik (siswa SMP I Nanga Pinoh, red) yang masih memiliki oleh orangtua dan hidup mendapat kasih saying orang tua jangan sampai menyia-siakan kesempatan yang diberikan Tuhan. Manfaatkan baik-baik kesempatan itu, berjuang untuk meraih cita-cita, pungkas Panji yang disambut tepuk tangan meriah dari peserta apel. (aji)

PDM Melawi Siap Bangun Klinik dan Posyandu Lansia NA N G A P I N O H . P i m p i n a n Daerah Muhammadiyah (PDM) Melawi dalam waktu dekat ini akan membangun klinik dan pos pelayanan terpadu (Posyandu) lanjut usia (Lansia). Amal usaha ini merupakan salah satu kontribusi keberadaan organisasi ini bagi masyarakat Melawi. Bukan hanya masyarakat, Pemkab Melawi juga akan terbantu dengan keberadaan klinik dan posyandu Lansia ini. Artinya, sejalan dengan visi dan misi Pemkab Melawi untuk membuat Melawi sehat. Dalam waktu dekat ini kita akan mendirikan sarana pelayanan kesehatan berupa klinik dan posy-

andu Lansia, kata H Hasanuddin SH, ditemui di ruang kerjanya, akhir pekan lalu. Lantas diungkapnya, posyandu akan dibangun di ibukota kabupaten Melawi, Nanga Pinoh. Sementara klinik akan dibangun di dua kecamatan. Yakni kecamatan Tanah Pinoh di Kota Baru dan kecamatan Nanga Pinoh. Saat ini masih belum ada Posyandu untuk Lansia, kalau untuk bagi ada di mana-mana. Namun, di Lansia masih belum ada sementara keberadaannya sangat dibutuhkan. Sebab, Lansia sendiri sangat rentan terhadap penyakit, ulas Hasan. Lantas diungkapkannya, untuk

mendirikan klinik dan Posyandu Lansia ada beberapa pengurus dan simpatisan yang telah berkontribusi. Diharapkan, akan banyak yang berkontribusi untuk menyukseskan pendirinya sarana kesehatan. Sudah ada yang berkontribusi, bahkan SDM bidang kesehatan sudah siap. Pun begitu, jika ada yang berkeinginan untuk berkontribusi, kami selalu membuka peluang itu, ulas Hasan. Keinginan PDM Muhammadiyah yang ingin membentuk pemerintah ini mesti direspons bagi oleh Pemkab Melawi. Pemkab hendaknya memberi dukungan agar keinginan ini bisa terlaksanakan dengan baik. (aji)

ARMINAREKA PERDANA Tour & Travel H MAA 8 JA TIS 1 GRA

Perwakilan Kalbar

WUJUDKAN NIAT DP: 3,5 Jt (Umroh) ANDA KE TANAH SUCI 5 Jt (Haji) Sisanya bisa diangsur Daftar segera Umroh dan Haji murah dan terjangkau

Melayani: - Umroh - Umroh Plus - Haji Plus - Tiket pesawat

Contact person HENDI: 08156873535 HENDI: VONNY:: 081257924050 VONNY

TERBAIK, TERPERCAYA DAN UTAMAKAN PELAYANAN Office: (H.A. Muchrin) Jl Juang No 123 Nanga Pinoh, Kab. Melawi 78672, telp/fax (0568)21207

sintang raya apai ji kitak

Pengurus Unka Wajib Tingkatkan Disiplin SINTANG. Bupati Sintang, Drs Milton Crosby MSi berharap, keberadaan Universitas Kapuas (Unka) Sintang dapat lebih baik. Menurut Milton, harapan untuk menjadi lebih baik dapat terwujud, bila pengurus Unka menjunjung tinggi sikap disiplin. Unka akan lebih baik bila semua yang terhimpun di dalamnya mampu bersikap disiplin, tutur Milton dalam diskusi pengembangan Unka di Pendopo beberapa waktu lalu. Diskusi yang dihadiri para pengurus Unka, meliputi pengurus yayasan, dewan pengawas, rektor serta dosen ini, Milton meminta agar sikap disiplin benar-benar dijunjung tinggi. Banyak disiplin yang harus dilakukan, termasuk disiplin dalam tertib administrasi, beber Milton. Pria yang juga Ketua Pembina di Unka ini mengatakan bahwa saat ini Unka terus berkembang. Banyak pengembangan yang bisa dilihat, seperti jumlah Mahasiswa maupun prodi yang ada. Jumlah Mahasiswa yang terdaftar mencapai 2893. Jumlah ini bisa dikatakan tergolong cukup banyak. Ini membuktikan bila memang ada kemajuan, ucapnya. Dikatakan Milton, saat ini pihaknya sedang melakukan pengembangan Unka dengan melakukan beberapa upaya. Pembenahan ďŹ sik terus kita lakukan, termasuk pendataan aset. Mudah-mudahan kedepannya jumlah prodi terus bertambah. Ini tidak lain sebagai langkah kita menyongsong Provinsi Kapuas Raya, selorohnya. (din)

Ciptakan Iklim Kondusif SINTANG. Koordinasi antar lembaga agar tercipta kondisi kondusif di Kabupaten Sintang terus dilakukan. Bahkan Bupati Sintang, Milton Crosby, iklim kondusif akan membawa keuntungan bagi semua pihak. Bila kondisi kondusif ini tetap terjaga, saya yakin masyarakat Sintang akan hidup tenang. Karena yang menikmati buah dari kondisi kondusif ini tidak lain adalah masyarakat. Mari kita jaga terus kekompakan ini, pinta Milton saat rapat antara Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopinda) Kabupaten Sintang, dengan lembaga masyarakat yang terdaftar di Kesbangpolinmas di Pendopo belum lama ini. Untuk menuju itu semua, sambung Milton, tindak lanjut dari informasi masyarakat harus dilakukan secara maksimal. Baik yang menyangkut keamanan, maupun yang berkenaan dengan pembangunan infrastruktur. Setiap pendapat ataupun saran dari masyarakat harus ditampung dan dipelajari oleh instansi terkait. Ini harus kita lakukan karena Sintang saat ini sudah berkembang dengan pesat. Apa lagi dengan akan terbentuknya Provinsi Kapuas Raya, kondisi daerah ini harus benar-benar kita jaga bersama. Tentunya ini semua akan terwujud bila ada kerjasama dan partisipasi dari semua pihak, timpalnya. Dikatakan Milton, bila kondisi kondusif dapat terus dipertahankan maka pemerintah dan masyarakat Sintang akan lebih cepat melaksanakan pembangunan. Percepatan pembangunan itu akan membawa masyarakat hidup dalam kesejahteraan. (din)

Dimana KNPI Sintang? SINTANG. Mati Suri inilah ungkapan kekecewaan sejumlah organisasi kepemudaan (OKP), terhadap kinerja Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sintang. Tidak hanya sekadar ungkapan, rasa kekecewaan itu dilampiaskan dengan membakar replika pocong. Aksi digelar di halaman Kantor Bupati Sintang, memang bertepatan dengan momentum hari sumpah pemuda ke 83 yang jatuh tanggal 28 Oktober. Namun aksi ini penting dilakukan, mengingat kian merosotnya kinerja KNPI Sintang yang nyaris tidak pernah menggelar sebuah kegiatan nyata di masyarakat. Kita menilai KNPI Sintang sudah tidak ada fungsinya. Lebih baik dibubarkan saja, ungkap Kader Sinaga, Ketua Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Sintang pada Equator, sela-sela menggelar demo di Kantor Bupati Sintang beberapa waktu lalu. Sinaga, biasa pemuda ini disapa berpandangan, jika KNPI Sintang telah mati suri. Pandangan itu ia kemukakan, lantaran melihat kinerja KNPI Sintang tidak berjalan sebagai mana mestinya. Sejatinya, keberadaan KNPI bermanfaat bagi pemuda, terutama organisasi kepemudaan yang terhimpun di dalamnya. Sangat tidak maksimal, terutama membina, mengakomodir aspirasi muda-mudi ataupun OKP di Kabupaten Sintang ini, tegas Sinaga. Menurut Sinaga, kepengurusan KNPI Sintang saat ini tidak

Sejumlah OKP di Sintang membakar replica pocong menggambarkan matinya Kepengurusan KNPI di Sintang. memiliki program jelas, sehingga apa yang telah menjadi visi dan misinya tidak dapat dilaksanakan dengan baik. Jangankan kinerja, programnya sama sekali tidak

ada, bebernya. Senada dengan Sinaga, Ketua Himpunan Mahasiswa Islam Indonesia (HMI) Sintang, Wijiono menilai bila kinerja KNPI Sintang

sangat tidak maksimal. Hampir sama sekali tidak ada. Jauh dari apa yang kita harapkan, ucapnya. Wijiono meminta agar Pemkab

Sintang bersikap tegas, bila memang sudah tidak ada lagi hal yang bisa diperbuat KNPI Sintang. Bila perlu dibubarkan saja, pintanya. Sejauh ini, kata Wijiono, tidak ada yang diperbuat KNPI Sintang dalam mengembangan potensi pemuda, terutama para OKP yang terhimpun didalamnya. Padahal, bila KNPI bisa menjalankan perannya dengan baik, sudah barang tentu akan mampu memberdayakan pemuda. Tapi apa yang diperbuat selama ini, tidak ada. Bagaimana mau menciptakan kemandirian OKP, bila KNPI sendiri tidak menjalanakan perannya dengan baik, bebernya. Program-program yang harus difasilitasi KNPI bagi terciptanya kemandirian OKP, menurut Wijiono adalah membangun sinergis dengan pemerintah dalam berbagai kinerja. KNPI harus fokus dalam mengembangkan potensi pendidikan, kesehatan dan problem sosial masyarakat dengan melibatkan OKP. Kita belum melihat apa yang telah diperbuat KNPI saat ini. Kita minta pemerintah bersikap tegas, pintanya. Dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sintang, mendesak agar KNPI Sintang segera mempercepat Musda. Kita tidak ingin KNPI Sintang Mati Suri seperti sekarang ini. Kita ingin KNPI lebih baik dengan cara segera melakukan Musda, pinta Ali, salah seorang kader PMII Sintang. (din)

Harga Jual BBM Lampaui HET

Petugas Wajib Terapkan Sanksi S I N TA N G . A n g g o t a D P R D Sintang, Wiwin Erlias meminta kepada instansi terkait yang menangani BBM peka terhadap permasalahan minyak di Sintang. Menurutnya, persoalan minyak t idak hanya terjadi pada tingkat kios, namun juga

pada pendistribusiannya di SPBU. Kalau harga di SPBU sudah tidak sesuai HET Nasional, bagai mana mungkin harga di eceran bisa ditertibkan. Otomatis mereka akan menjual lebih tinggi dari saat mereka membeli di

SPBU, ungkap Wiwin. Persoalan harga di tingkat eceran memang jauh melambung tinggi. Harga ini sudah kerap kali menjadi keluhan masyarakat. Harga di SPBU juga harus dipantau. Sudah benar tidak harga yang mereka jual

pada pengantri. Sesuai tidak dengan HET, tegasnya. Melihat apakah mereka menjual sesuai dengan HET Nasional, harus di pantau secara rutin. Sebab harga di SPBU hingga ke kios ada saling keterkaitan. Jika SPBU sudah menjual di atas

HET negara, maka otomatis pengantri yang membeli BBM akan menjual ke kios dengan harga yang lebih tinggi. Ini yang harus di pantau optimal. Penjualan BBM yang menyalahi ketentuan harus ditindak, pungkasnya. (din)


13

uncak kapuas KAPUAS HULU

Membangun Bumi Kapuas Hulu

Senin, 31 Oktober 2011

Suku Dayak Taman Mamasi Bupati Putussibau. Suku Dayak Taman memamasi ( Memahkotai) Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir SH, Sabtu (29/10) malam di rumah betang RT II Dusun Bukit Tanggalos, Desa Sayut Kecamatan Putussibau Selatan. Selain Nasir, Mamasi ini juga diberikan kepada delapan pria lainnya, yaitu Lasarus dan Yosef Mahardi yang merupakan anggota DPR RI Komisi V. Serta Mgr Agustinus Agus selaku Uskup Sintang, Pastor Hari Murti, Pastor Gun, Pastor Rohadi, dan dua orang lainnya. Suku Dayak Taman Kapuas yang terdapat di Desa Sayut memberikan penghargaan kepada sejumlah pejabat yang hadir pada malam sebelum peresmian Gua Maria Ratu Segala Hati Desa Sayut. Prosesi pemberian penghargaan secara adat Suku Dayak Taman Kapuas yang disebut Mamasi (Memahkotai) dilaksanakan

sekitar pukul 20.30, Sabtu malam (29/10). Mamasi merupakan upacara adat penghormatan tertinggi masyarakat Dayak Taman Kapuas dari seseorang atau beberapa orang wanita kepada orang yang dianggap satria, seorang tokoh yang arif dan bijaksana, seseorang hartawan dan darmawan, seseorang pahlawan yang berjasa bagi daerah, bangsa dan Negara atau tokoh ‒tokoh pilihan yang mendapat kehormatan dan kepercayaan untuk menerima/membalas paandung ( Ijului/mabalasi ) kalau dalam pesta gawai. Adat istiadat serta budaya Mamasi diawali dengan mendudukkan para bapak yang di mamasi dengan tabuhan kangkuang, tembakan bedil dan menghidupkan pelita tembaga, kemudian mengikatkan jarat ke tangan kanan dan menukarkannya dari yang dimamasi,

kemudian memasang Indulu amas ‒ amas di kepala dimamasi dengan tabuhan kangkuang (Taba Jaum) dan managkio, pajiji, minum dan menukarkan minuman 8 khas minuman serta menari bersama- sama sambil berjalan sebagai ungkapan suka cita dari ujung betang ke ujung betang yang didahului oleh para tetua adat petugas mamasi. Prosesi ini dilakukan oleh para tetua adat dengan memberikan dan menukarkannya kepada pria yang di mamasi dan wanita yang mamasi berupa jerat tangan (ikat tangan) di tangan kanan dan indulu amas ‒ amas ( mahkota kebesaran ) diletakkan di kepala diberi Bulu Enggang, kemudian disuguhi 8 jenis minuman khas Dayak Taman yang masing-masing jenis minuman memiliki arti tersendiri. Sedangkan tujuan mamasi (memahkotai) adalah mem-

berikan penghargaan tertinggi dengan suatu harapan anak atau turunan dari ibu ‒ ibu atau gadis ‒ gadis ini suatu saat kelak akan meneladani seperti bapak ‒ bapak yang di mamasi. Disamping itu, masyarakat mendapat suatu berkah dari pikiran dan perjuangan bapak ‒ bapak yang dimamasi. Dan bapak ‒ bapak yang dimamasi mendapat berkah pula dari Tuhan Yang Maha Esa, serta selalu bijaksana dalam melakukan tindakan sepanjang hidupnya. Dan sebagai ungkapan suka cita prosesi adat Mamasi Suku Dayak Taman Kapuas yag disaksikan oleh kurang lebih ratusan orang tersebut diakhiri dengan tarian dengan berkeliling di rumah Betang tersebut. Dalam kata sambutannya, AM Nasir SH, menerangkan, berterima kasih atas acara mamasi kepada dirinya. Ia pun merasa tersanjung dengan adanya

Pemuda Penentu Kemajuan Bangsa

Antonius AMd Pd SE Putussibau. Pemuda merupakan penerus bangsa. Di tangan para pemudalah maju tidaknya bangsa Indonesia ke depannya. Aliyanto SE, Ketua GP Ansor Kabupaten Kapuas Hulu, mengatakan, di zaman sekarang ini pemuda harus dapat mandiri. Membaca peluang-peluang usaha untuk menciptakan lapangan pe-

kerjaan sendiri. Hal ini sesuai tema peringatan Sumpah Pemuda Tahun ini, yaitu. Bangun Pemuda Indonesia yang berjiwa wirausaha, berdaya saing dan peduli sesama . Kita berharap Pemuda Indonesia harus bisa menunjukkan jati dirinya serta ikut serta dalam membangun negeri ini. Banyak hal yang bisa rekan-rekan pemuda perbuat, tidak harus jadi Pegawai Negeri atau terikat dengan Pemerintahan. Kaum muda harus bisa baca peluang serta harus mampu menciptakan lapangan kerja. Bukan zamannya lagi kaum muda jadi pengangguran, banyak hal positif bisa dilakukan, tuturnya. Keberadaan pemuda sangat strategis untuk kemajuan Bangsa ke depan. Oleh karenanya pemuda tidak harus terpaku dengan permasalahan klasik, terutama permo-

dalan jika ingin membuka usaha, seperti usaha produktif. Pemuda juga jangan tergantung kepada pemerintah. Banyak pihak swasta yang bisa dimanfaatkan dalam pengembangan usaha, tergantung bagaimana para pemuda membaca peluang tersebut. Saya menilai kualitas pemuda kita mesti dan perlu ditingkatkan lagi, banyak yang berpikir hanya ingin pegawai negeri. Padahal kita ketahui bersama kouta untuk PNS itu terbatas. Sebetulnya jika kaum muda bisa baca peluang, banyak yang bisa menjadikan mereka lebih maju dan sukses. Sehingga secara langsung dan tidak langsung turut serta dalam melakukan pembangunan di Bangsa ini. Saya mengharapkan dalam melakukan usaha kaum muda harus bisa membuka lapangan pekerjaan, terang-

nya. Pemuda merupakan kekuatan besar dalam membangun bangsa. Seperti yang pernah disampaikan Presiden RI pertama, Ir Soekarno Berikan saya 10 pemuda, maka saya akan mengguncang dunia. Dari kalimat Soekarno ini, kata Aliyanto, memiliki makna yang dalam bagi pemuda. Untuk itu melalui momen Sumpah Pemuda, Aliyanto menyampaikan pesan agar para kaum muda untuk berpikir secara positif dan menjauhi hal-hal yang dapat merusak, seperti Narkotika, Miras dan pergaulan bebas. Saya menaruh harapan besar pada kawan-kawan pemuda, bahwasanya kemajuan bangsa ini ada di tangan mereka kelak. Jika kaum mudanya sudah rusak maka mau dibawa ke mana bangsa ini, pungkas pria yang akrab disapa Pak Cik ini. (arm)

acara mamasi ini. Semoga dengan mamasi ini menambah tali silaturahmi. Mamasi ini kami terima dengan senang hati. Dengan mamasi ini, semoga menambah semangat bagi kami untuk bekerja demi memajukan daerah, katanya. Keesokan harinya, di Dusun Sayut, direncanakan adanya peresmian gua maria. Nasir pun menyambut baik pembangunan gua maria. Dengan adanya wisata rohani itu dapat mengembangkan iman umat agama Kristen. Namun dia juga meminta agar gua maria itu dirawat dan dijaga. Bermanfaat bagi umat Kristiani untuk wisata rohani. Mohon maaf kalau besok (hari ini, red) saya tidak bisa meresmikannya. Karena besok saya juga ada acara di Dusun Sadap, tukasnya. Sementara itu, Lasarus, sangat terharu akan sambutan masyarakat Dayak Taman Kapuas di Sayut. Ia pun berterima kasih atas acara mamasi itu. Saya Dayak Sintang dan lahir di rumah betang. Dayak sekarang jangan minder dan harus lebih maju. Jadikan saya sebagai pemacu semangat orangorang dayak di sini, katanya.Ada beberapa gua maria di Kapuas Hulu, tapi banyak tidak dirawat. Saya sungguh terenyuh mendengarnya. Jadikan gua maria di Desa Sayut ini lebih baik dari gua maria-maria di daerah lain. Jadikan gua maria tempat yang menarik, tuntasnya. (arm)

Upacara Adat Mamasi-- Arman Hariadi

Mandala Mandala 525 525 Bisa Di dapat di Toko Obat, Apotik (Uncak Kapuas) dan Mini Market (Tita) Putussibau Atau Hub : Agen Tunggal

An. Wandi :

0852155155719

Travel

Rifki Melayani Antar Jemput Setiap Hari (15.00-16.00)

Badau-Putussibau-Pontianak Pontianak : Jl. Tani Makmur No.1C Kotabaru Telp. 081345307285 Putussibau : Jl. KS. Tubun No. 112 Telp. 08127268829 / 085659829539 Badau : Telp. 085750221976 / 082155155719 Melayani Angkutan penumpang, Carter Titipan Barang dan Dokumen

bumi daranante Kabupaten Sanggau Membangun

Kebijakan Bupati Dipertentangkan Soal Perpanjangan Masa Pensiun SANGGAU. Gempuran demi gempuran semakin keras menghantam Bupati Sanggau, Ir H

Setiman H Sudin. Terkait tersiar kabar dengan adanya perpanjangan, masa kerja bagi pejabat eselon II di lingkungan Pemkab Sanggau, yang semestinya telah memasuki masa pensiun, barubaru ini.

Sebelumnya, komentar tak kalah kerasnya mengalir dari berbagai kalangan di Bumi Dara Nante (julukan Sanggau). Kali ini menyeruak dari gedung wakil rakyat Kabupaten Sanggau. Intinya menyarankan Bupati

Segudang Manfaat Dipetik

Wakil Bupati Sanggau, Paolus Hadi ketika mengikuti misa penutupan. (M Khusyairi)

Tend OMK Berakhir SANGGAU. Sedikitnya sekitar 8000-an umat Katolik di Kabupaten Sanggau. Khususnya tergabung dalam Orang Muda Katolik (OMK), menyemut menghadiri penutupan Tend OMK 2011. Berlangsung selama tiga hari di komplek Mega Tenda, Keuskupan Sanggau, Minggu (30/10) kemarin. Penutupan kegiatan itu, melalui sebuah misa dipimpin langsung Uskup Sanggau Mgr Yulius G Mencucini Of, Cp. Istimewanya, misa tersebut dihadiri pula Wakil Bupati Sanggau, Paolus Hadi SIP MSi didampingi istri tercintanya Ny Arita Apolina Hadi SPd dan berbagai pe-

Wakil Bupati Sanggau Paolus Hadi didampingi isteri tercinta, Ny Arita Apolina berfoto bersama peserta. (M Khusyairi)

jabat di lingkungan Pemkab Sanggau. Tema yang diusung pada Tend OMK kali ini yakni berteguh dalam iman. Ketua penyelenggara Yuvenalis Krismono SE sebelumnya mengungkapkan, salah satu tujuan yang ingin dicapai, dengan dilaksanakan Tend OMK tersebut, yakni untuk membina dan memupuk keimanan anakanak muda Katolik. Wakil Bupati Sanggau, Paolus Hadi SIP MSi menginginkan agar OMK sebagai harapan generasi muda pemimpin bangsa di masa depan. Hendaknya harus dapat menjadi pemimpin yang berguna bagi bangsa dan negara tanpa pamrih. Jadilah pemuda yang berkualitas, tertib aturan. Terus membekali dengan berbagai keterampilan dan kemampuan, meningkatkan

wawasan. Melaksanakan kegiatan-kegiatan positif dan bermanfaat, jangan bergaul dengan narkoba dan barang-barang haram lainnya, pesan Hadi, saat pembukaan sebelumnya. Dipaparkan Hadi, Pemkab Sanggau merasa sangat terbantu dalam pembinaan keimanan generasi muda. Soalnya, pembangunan tanpa dilandasi oleh rasa keimanan, maka hasilnya tidaklah sesuai dengan harapan. Tahun 2012 mendatang, Sanggau akan diproyeksikan sebagai tuan rumah kegiatan serupa untuk tingkat Nasional. Nah, Pemkab Sanggau siap untuk mendukung terselenggaranya kegiatan tersebut, tegas Hadi. Usai dilaksanakan penutupan tersebut. Dilaksanakan pula, peletakan batu pertama pembangunan gereja Katedral Sanggau. (SrY)

Sanggau untuk mempertimbangkan matang-matang. Terkait dengan, rencana melaksanakan perpanjangan usia pensiun bagi beberapa pejabat setingkat eselon II itu. Drs Abang Ishar MSc anggota Komisi A DPRD Sanggau dengan lantang meminta agar Bupati Sanggau, tidak melakukan perpanjangan terhadap pejabat eselon 2. Khususnya yang dinilai tidak menunjukkan prestasi yang signifikan selama memimpin satuan perangkat kerja daerah (SKPD). Jujur saja, saya sangat tidak setuju. Jika pejabat yang sudah masuk usia pensiunnya diperpanjang. Apakah lagi, jika pejabat yang bersangkutan tidak mampu menunjukkan prestasi kerjanya yang gemilang. Jadi untuk apa diperpanjang, tegas Abang Izhar ketika ditemui di ruangannya, Jumat (28/10), kemarin lalu. Dibeberkan, perpanjangan masa kerja seorang pejabat yang sudah memasuki usia

pensiun. Jelas akan menghambat kaderisasi, dan memutus rantai regenerasi kepemimpinan di tubuh Pegawai Negeri Sipil (PNS). Sehingga beberapa generasi yang sudah waktunya menduduki jabatan tertentu. Kaderisasi menjadi terputus, dengan adanya perpanjangan masa kerja pejabat yang mestinya sudah pensiun itu, paparnya. Selain itu, Abang Izhar menilai perpanjangan masa pensiun, yang dijalankan Bupati Sanggau selama ini. Ditengarai tidak berjalan sesuai aturan yang ada. Di mana terkesan sangat kental dengan aroma politis dan nepotisme. Hal itu bisa dilihat dari, orangorang yang mendapat perpanjangan usai pensiun. Tidak etis lah kita menyebutkan namanamanya. Tapi yang jelas, kita meragukan apakah itu berjalan sesuai dengan aturan yang ada, tukasnya. Senada dilontarkan anggota Komisi B DPRD Sanggau, Juma-

PT PLN (PERSERO) AREA SANGGAU

PEMBERITAHUAN

Ir H Setiman

Jumadi SSos.

di SSos. Politisi PDI Perjuangan ini, mengaku tidak setuju dengan perpanjangan usia pensiun pejabat tersebut. Kendati pun, telah diatur dalam Undangundang (UU). Soalnya, langkah perpanjangan itu, jelas akan memutus mata rantai regenerasi yang sebenarnya telah ada di tubuh PNS itu sendiri. Sebenarnya regenerasi itu sudah ada di tubuh PNS sejak dulu. Tapi, jadi terhalang oleh egoisme pejabat yang ingin memperpanjang usia pensiunnya, tegas pria yang terbilang cukup vocal ini.

Abang Izhar.

Diketahui, sejumlah pejabat eselon 2 di lingkungan Pemkab Sanggau, yang seharusnya memasuki masa pensiun. Konon, kini dikabarkan telah diperpanjang masa kerjanya. Mirisnya, perpanjangan itu, telah mendapat persetujuan dari Bupati Sanggau, Ir H Setiman H Sudin. Padahal menurut sejumlah kalangan di Bumi Dara Nante. Para pejabat yang dilaksanakan perpanjangan itu, ditengarai tidak memenuhi syarat, karena tidak memiliki prestasi yang mensyaratkan untuk diperpanjang masa kerjanya. (SrY)

PT PLN (PERSERO) AREA SANGGAU

HIMBAUAN

Pelanggan yang budiman..

Pelanggan yang budiman..

Mengingat tingginya angka tunggakan rekening listrik pelanggan untuk Area Sanggau, maka kami akan melakukan Pemutusan Aliran Listrik mulai awal bulan November 2011, bagi pelanggan yang menunggak 3 (tiga) bulan lebih.

Kami sampaikan bahwa saat ini sedang dilakukan perbaikan pengelolaan pencatatan angka kWh meter dari manual menjadi baca meter dengan menggunakan kamera

Untuk menghindari dilakukannya Pemutusan Aliran Listrik tersebut, diimbau kepada para pelanggan yang menunggak untuk segera melakukan pembayaran rekening listrik ke Payment Point terdekat, Kantor Pos & Giro, serta Bank (BRI, BNI, Mandiri, BPD Kalbar, Danamon) Demikian kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamannya diucapkan terima kasih. Manajer Ttd ARIF PRAMUDYA

Oleh karena itu di himbau kepada pelanggan kami yang mengalami kenaikan nilai pembayaran Rekening Listrik untuk segera mendatangi Customer Care kami di PT PLN (Persero) Area Sanggau atau PT PLN (Persero) Rayon Balai Karangan untuk penyelesaiannya. Demikian kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamannya diucapkan terima kasih. Manajer Ttd ARIF PRAMUDYA


landak edo’

14

Membangun Negeri Intan

Senin, 31 Oktober 2011

Warga Desa Ngarak Nyaris Bentrok

injeh karaja

Bupati Cup ke VII

Freedom FC Siap Berlaga NGABANG . Kesebelasan Freedom FC siap berlaga pada pertandingan merebutkan piala Bupati Landak dalam even Bupati Cup ke VII. Kesebelasan tersebut sudah resmi mendaftar untuk merebut kemenangan. Kita siap merebut kejuaraan sepak bola pada Bupati Cup mendatang, ujar manajer tim Freedom FC, Usman Sarib didampingi Offcial Y S Fery Pernando, Jumat (27/10) lalu. Usman mengatakan, pertandingan nantinya akan dilaksanakan di Kecamatan Menyuke Sri Lima. Hasil verifiksai, kesebelasan Freedom FC telah memenuhi persyaratan. Kendala kita saat ini, untuk berlaga nantinya masih kekurangan dana, papar Usman. Walaupun minim dana, katanya, tetap akan berupaya mencari dana guna memenangkan pertandingan. Saat ini kita sedang mencari sponsor guna menambah dana. Dukungan dari rekan-rekan menambah semangat kita, tegas Usman. (tar)

MANDOR. Dua kelompok warga Desa Ngarak, Kecamatan Mandor nyaris bentrok ketika rapat membatas batas wilayah di kantor Desa Ngarak, Sabtu (29/10). Saat mengadakan rapat di kantor Desa Ngarak, dua kelompok masyarakat yang menyerahkan lahannya kepada PT PSP dan PT Condong Garut (CG) nyaris bentrok di lapangan. Bentrok nyaris terjadi ketika dilakukannya adat pamabakan diantara batas wilayah perkebunan, ujar Sabinus, kontraktor PT Peniti Sungai Purun (PSP), kemarin. Dikatakan Sabinus, tapal batas wilayah antara PT PSP dan PT CG sampai sekarang belum jelas. Sedangkan kelompok masyarakat Desa Ngarak akan memasang adat di perbatasan dua kabupaten. Tujuannya agar PT PSP tidak berkerja. Saya merasa keberatan. Apalagi adat yang di pasang tidak jelas, karena tidak melapor kepada pengurus adat setempat. Walaupun sudah dipasang adat, kami tetap bekerja sesuai dengan kontrak. Masalah batas wilayah, itu urusan pemerintah, tegas Sabinus.

Polisi menengahi kedua kelompok warga yang nyaris bentrok ketika mengikuti pertemuan di kantor Desa Ngarak. Antonius Sutarjo/Equator Dikonfirmasi, Timanggong Adat Desa Ngarak, Aswidi mengatakan, untuk sementara rencana pemasangan adat dipending dahulu. Alasannya pemasangan adat pamabakan tidak diketahui oleh pengurus adat Desa Ngarak. Aswidi menegaskan, karena belum ada kejelasan dari batas wilayah, maka kedua perusahaan perkebunan sawit tersebut belum

diperbolehkan beraktivitas di lapangan. Kecuali sudah ada penyelesaian dari kedua perusahaan dengan masyarakat setempat. Saya menilai pemerintah Kabupaten Landak dan Kabupaten Pontianak sangat lamban menyelesaikan masalah tapal batas. Dengan demikian, tidak ada warga yang saling bentrok di lapangan, tegas Aswidi.

Aswidi berharap kedua kelompok warga yang nyaris bertikai bisa bersabar. Apalagi masalah batas wilayah merupakan kewenangan pemerintah yang menyelesaikannya. Sebagai antisipasi, dalam waktu dekat kami akan melaksanakan adat di batas wilayah perkebunan. Sewaktu pemasangan adat akan disaksikan oleh kedua pe-

rusahaan juga akan melibatkan masyarakat serta Muspika dan Polsek masing-masnig kecamatan, tegas Aswidi. Efendi Ketua tim Satlak Desa Ngarak kembali mempertanyakan kenapa PT PSP yang izinnya dari Kabupaten Pontianak tetap ngotot bekerja di wilayah Kabupaten Landak. Dalam hal ini Kita merasa dibohongi oleh PT PSP. Parahnya lagi, lahan yang sudah digarap oleh PT CG dan telah diukur ulang, bisa-bisanya dikerjakan oleh PT PSP, kesal Efendi. Efendi meminta Bupati Kabupaten Pontianak bertanggungjawab terhadap tapal batas wilayah dengan Kabupaten Landak. Sedangkan sewaktu masuk PT PSP tidak melakukan sosialisasi kepada masyarakat Desa Ngarak di Dusun Sinam. Kepala Desa Ngarak, Supardi B mengatakan, sejak dulu menganai tapal batas sudah pernah di musyawarahkan bersama. Hasil musayawarah teresbut langsung dilaporkan kepada pemerintah untuk ditindaklanjuti. Namun sampai sekarang belum ada kejelasan dari pemerintah sendiri, kata Supardi. (tar)

Pendidikan Jauh dari Standar Kemendiknas

suare direk

Desak Selesaikan Batas Wilayah LANDAK. Anggota Komisi A DPRD Landak, Saiful mendesak agar Pemkab Landak dan Pemkab Pontianak segera duduk bersama untuk menentukan batas wilayah. Permasalahan tapal batas dua kabupaten sepertinya semakin meruncing. Maka dari itu, sebelum terjadi hal-hal yang lebih parah lagi, pemerintah daerah hendaknya segera mengambil langkah konkrit. Guna menghentikan pertikaian tapal batas. Bukan hanya batas antarkabupaten, batas desa yakni Desa Mandor, Sala Tiga dan Desa Simpnag Kasturi yang pernah bergejolak di DPRD juga perlu diselesaikan, kata Saiful. Jangan sampai, setelah ada korban baru ditanggapi. Kita tidak ingin masalah batas wilayah dapat memicu keributan. Apalagi saat ini masing-masing warga menpertahankan wilayah mereka, ini yang dapat menjadi pemicu keributan, jelasnya. (tar)

LANDAK. Ternyata masih banyak sekolah di Kabupaten Landak jauh dari standar mutu yang ditetapkan Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas). Atas dasar itulah, Kelompok Kerja Kepala Sekolah (KKKS) SD Kecamatan Mandor mengadakan pelatihan selama tiga hari di gedung SD 06 Taitukong, Desa Kayuara, Sabtu (29/10). Tujuannya meningkatkan kompetensi mutu pendidikan SD. Ketua KKKS, Marjono SPd mengatakan, kegiatan pelatihan dimulai 27-29 Oktober lalu. Kegiatan tersebut diikuti 36 kepala sekolah sekecamatan Mandor. Sebagai narasumber kami mengundang pengawas TK, SD, SlB

dari dinas penddidikan, yakni Bapak Nyoman Swarma, jelas Marjono. Pelatihan ini sambung Marjono, bertujuan untuk mewujudkan insan Indonesia cerdas dan kompetitif dengan meningkatkan mutu pendidikan. Keinginan tersebut sejalan dengan program pembinaan profesionalisme guru secara berkelanjutan melalui kegiatan pelatihan, dalam rangka pemberdayaan KKKS. Kedepan, program ini akan terus dilaksanakan dengan cara memberikan fasilitasi pendidikan kepada tenaga pendidik. Terutama di daerah tertinggal. Dengan fasilitas yang setara dengan sekolah maju, diharapkan percepatan

pemerataan mutu pendidikan mampu menerobos ketertinggalan. Upaya peningkatan profesionalisme kepala sekolah menjadi sesuatu yang sangat penting dan strategis, guna mempercepat mutu pendidikan di Indonesia, khususnya di Landak. Maka melalui KKKS ini dapat kiranya menjadi motivasi para kepala sekolah, untuk mengejar ketertinggalan mutu pendidikan, tegas Marjono. Tugas utama guru melaksanakan proses pendidikan dan pembelajaran sesuai dengan tujuan pendidikan nasional. Tujuannya meliputi beriman, bertaqwa, berakhlaq, mulia, sehat, berilmu, cakap, kreaktif dan mandiri. (tar)

Berpose bersama kepala sekolah usai mengadakan pelatihan SD Taitukong, Sabtu (29/10). Antonius Sutarjo/Equator

bumi lawang kuari

balai betomu

Gagal Pemasaran, PKK Kukuh Berkebun SEKADAU. Pengurus PKK Kabupaten Sekadau tidak mudah patah arang dalam memberdayakan ekonomi keluarga melalui kegiatan perkebunan. Meski sempat gagal beberapa waktu lalu, namun organisasi tersebut berencana menggeluti kembali kebun percontohan. Sebenarnya kita sudah punya kebun percontohan. Tapi ada kendala yang kita alami, kata Scolastka Simon Petrus, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sekadau menjawab Equator di sela-sela sosialisasi cuci tangan di SMP Negeri 01 Sekadau, beberapa waktu lalu. Kegagalan yang dimaksud Scolastika itu bukan pada pengelolaan kebun yang tidak sempurna maupun kegagalan karena panen yang kurang memuaskan. Kegagalan justru terjadi pada sektor hilir. Kegagalan pada pemasaran. Orang yang mau beli (hasil panen, red) tidak mau dalam jumlah sedikit, jelas Scolastika. PKK Kabupaten Sekadau sejatinya memiliki kebun seluas 1,5 hektar di daerah Ensali, Kecamatan Sekadau Hilir. Kebun tersebut ditanami aneka tanaman seperti jagung dan ubi-ubian. Meski mengalami kegagalan, namun Scolastika memastikan pihaknya tetap akan berupaya agar pengelolaan perkebunanan percontohan milik PKK ke depan akan lebih baik lagi. Ia juga berharap para ibu rumah tangga di Kabupaten Sekadau juga memiliki semangat untuk berkebun, guna membantu perekonomian keluarga. Memanfaatkan pekarangan yang ada. Tanam dengan tumbuh-tumbuhan yang produktif, seperti jagung dan ubi-ubian, ajak Scolastika. (bdu)

SDM Pekerja Sekadau Masih Lemah SEKADAU. Sumber Daya Manusia (SDM) para pekerja di Kabupaten Sekadau masih cukup lemah. Salah satu penyebabnya adalah rendahnya tingkat pendidikan yang dimiliki oleh para pekerja tersebut. Kita masih dihadapkan pada suatu situasi ketenagakerjaan Kabupaten Sekadau yang lemah, kata Yohanes Jhon, Sekretaris Daerah Kabupaten Sekadau saat membacakan sambutan Bupati pada pembukaan kegiatan Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pelatihan Wira Usaha Baru/Tenaga Kerja Mandiri di kantor Bupati Sekadau, belum lama ini. Lemahnya situasi ketenagakerjaan yang dimaksud Jhon ini, menyangkut pendidikan dan keterampilan para tenaga kerja. Ini ditandai dengan masih tingginya angka pengangguran dan kemiskinan, akunya. Pemkab Sekadau memang tidak tinggal diam terhadap persoalan tersebut. Berbagai upaya dilakukan untuk mengatasi persoalan ini, termasuk melalui Pelatihan Wira Usaha Baru dan Tenaga Kerja Mandiri yang dilaksanakan tersebut. Namun, langkah yang dilakukan itu masih dianggap belum

cukup. Perlu terobosan lain dari semua stakeholder yang ada di Kabupaten Sekadau, sehingga pekerja memiliki pendidikan dan keterampilan yang mumpuni. Kegiatan pelatihan kewirausahaan yang diselenggarakan hari ini dan seterusnya belumlah cukup untuk mengembangkan keterampilan. Perlu dukungan kemauan dan kerja keras dari wirausaha muda, tegas Jhon. Secara umum, wirausaha memang menjadi obat dalam mengatasi tingginya pengangguran dan kemiskinan. Namun wirausaha tidak bisa dilakukan secara serampangan. Perlu trik-trik khusus sehingga kegiatan wirausaha bisa berhasil dengan baik. Kata kunci dari wirausaha adalah kerja keras. Kemudian penuh inovasi, cerdas, dan terampil, papar Jhon. Jhon sangat berharap agar kalangan pemuda bisa menjadi motor kegiatan wirausaha. Pemuda harus memiliki andil turut menggerakkan perekonomian, menurunkan angka pengangguran, dan meningkatkan produktivitas, serunya. Kewirausahaan dalam suatu usaha haruslah dimiliki dalam proses mengerjakan sesuatu.

Hal itu penting dilakukan karena kewirausahaan merupakan penerapan kreativitas dan inovasi dalam memecahkan permasalahan dan memanfaatkan peluang yang dihadapi sehari-hari. Dalam kewirausahaan, tentu adanya resiko. Oleh karena itu, pelaku wirausaha harus memiliki pemikiran yang cerdas dan berani dalam memilih dan memilah sehingga tujuan dan keinginan bisa tercapai dengan mengurangi resiko yang ada. Dalam wirausaha, kata Jhon, keterampilan juga memegang peranan yang cukup significant. Untuk itu, bagaimana cara kita bersama-sama berupaya untuk dapat meningkatkan pendidikan dan keterampilan bagi masyarakat kita agar daya serap dunia kerja dari investasi yang ada di daerah ini dapat sepenuhnya kita nikmati bersama, cetusnya. Jhon meyakini, kegiatan wirausaha yang dibukanya itu merupakan jalan bagi kita untuk dapat mengurangi tingkat pengangguran yang ada selama ini. Melalui pelatihan wirausaha ini, diharapkan peserta mendapatkan pengetahuan tentang cara berusaha, pungkasnya. (bdu)

Yohanes Jhon

Tuntaskan Perbaikan Jembatan Sungai Kapar SEKADAU. Buruknya kualitas jembatan Sungai Kapar di Desa Sungai Ringin terus menjadi sorotan. Proses perbaikan yang sudah dianggarkan diminta segera dipercepat. Perbaikannya harus tuntas dalam tahun ini. Tidak boleh ditunda-tunda, kata Osvarinusa, salah seorang tokoh pemuda Sekadau kepada Equator, kemarin. Pria yang akrab disapa Oos itu menjelaskan, rusaknya jembatan Sungai Kapar membawa dampak negative yang sangat besar untuk masyarakat Sekadau, khususnya masyarakat Sungai Ringin. Arus lalu lintas yang melalui jembatan tersebut menjadi terhambat. Kerusakan itu juga berpotensi

menyebabkan kecelakaan. Sebelum timbul korban, perbaikan harus segera dilaksanakan. Jangan sudah ada yang celaka baru mau melakukan perbaikan, pesannya. Persoalan kerusakan jembatan Sungai Kapar yang berada di Desa Sungai Ringin ini memang sudah lama menjadi pusat perhatian masyarakat. Wakil Ketua DPRD Sekadau dari partai Golkar, H Isnaini SIp bahkan turun langsung meninjau kondisi jembatan tersebut. Ia juga getol memperjuangkan anggaran untuk perbaikan jembatan itu. Anggaran untuk perbaikan jembatan ini sebesar Rp350 juta, ujar H Isnaini S Ip, belum lama ini. Menurut Isnaini, jembatan tersebut

memiliki fungsi yang sangat urgent untuk masyarakat Sekadau, khususnya masyarakat Sungai Ringin. Jembatan itu merupakan salah satu akses jalan bagi masyarakat di Desa Sungai Ringin Hilir untuk pergi ke pasar Sekadau maupun sebaliknya. Di Sungai Ringin ini juga ada beberapa sekolah, diantaranya MTS Negeri, Ibtidaiyah Negeri dan sekolah-sekolah lainnya. Jadi jembatan ini adalah urat nadi bagi mereka, tuturnya. Jalan di muara sebelah timur jembatan tersebut sudah hancur sehingga membentuk gundukan yang cukup terjal. Kondisi jembatan bahkan tidak memungkinkan untuk dilewati kendaraan roda empat. (bdu)

Warga terpaksa mendorong motor saat melewati Jembatan Sei Kapar yang mengalami kerusakan.

Abdu Syukri/Equator


geliat kayong utara

15

padah bertuah

Tambah Daya Disdukcapil Sedang Proses KEPALA Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kayong Utara, MF Pohan SH mengatakan pihaknya masih menunggu petugas dari PLN untuk meningkatkan daya listrik di tempat kerjanya. Pasalnya, pihaknya telah mengajukan ke PLN agar daya listrik di kantornya segera ditingMF Pohan SH katkan. Kita telah mengajukan penambahan daya ke PLN. Dan sekarang sedang dalam proses, kata Pohan kepada Equator, belum lama ini. Pohan juga meluruskan mengenai isi berita yang pernah diterbitkan di Koran ini sebelumnya. Di mana disebutkan, bahwa pihak dari PLN tidak bersedia untuk menambah daya di kantornya. Mohon maaf, perlu saya luruskan bahwa pihak dari PLN tidak pernah mengatakan tidak bersedia, melainkan mereka sedang dalam proses untuk menambah daya, Pohan meluruskan. Diakui Pohan, daya listrik di Disdukcapil tergolong rendah jika dibanding dengan ketersediaan peralatan elektronik sebagai peralatan kerja di kantor yang dia pimpin. Daya listrik sangat rendah hanya 150 volt, dan selalu jatuh ketika kita menghidupkan peralatan elektronik untuk menunjang kinerja. Makanya, untuk sementara ini kita menggunakan laptop supaya jika listrik jatuh atau padam tidak menghambat kerja, jelasnya. (lud)

Senin, 31 Oktober 2011

Warga Gotong-royong Bersihkan Ponpes Jalian: Tradisi Baik Harus Dilestarikan SUKADANA. Warga Sungai Gali, Desa Pangkalan Buton, Kecamatan Sukadana antusias melaksanakan kerja bhakti membersihkan lingkungan di sekitar kompleks Pondok Pesantren (Ponpes) Tarbiyatul Aulad, Minggu (30/10). Pemuka masyarakat Sungai Gali, Masra I terlihat turun. Tak terkecuali, Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD), Jalian SSos serta Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Kayong Utara, Syukran Sag, selaku warga ikut berbaur dalam kegiatan gotongroyong itu. Tokoh Muda dari Ikatan Keluarga Madura Kayong Utara, SyaďŹ i Anuar mengatakan, kegiatan gotong-royong sengaja dilakukan. Selain untuk bersihbersih, juga dapat menumbuhkan rasa kebersamaan. Kegiatan gotong royong juga menjadi moment yang tepat untuk kita saling silaturahmi. Apalagi, gotong royong ini budaya masyarakat kita yang tanpa terasa kian hari semakin memudar, ujarnya. Pemuka Masyarakat Sungai Gali, Masra i mengatakan,

Warga Sungai Gali gotong royong di kompleks Ponpes Tarbiyatul Aulad Sukadana. Gotong-royong tradisi baik namun kian memudar di masyarakat. KAMIRILUDDIN/EQUATOR

sengaja dipusatkan di Ponpes Tarbiyatul Aulad lantaran kondisi halaman dan bangunan lembaga pendidikan agama ini terlihat memprihatinkan.

Pimpinan Ponpes Tarbiyatul Aulad ini menerangkan, Ponpes Tarbiyatul Aulad dibangun pada tahun 1992 melalui swadaya masyarakat. Hingga kini, kon-

disinya sudah memprihatinkan dan butuh direhab. Sejauh ini, kita hanya menerima satu kali bantuan dari pemerintah daerah sebesar Rp15 juta,

dan dari Sekda Provinsi Kalbar Drs H Hamdy Assovie (Ketua PWNU Kalbar) sebesar Rp5 juta, jelasnya. Kepala DPPKAD Kayong Utara, Jalian mengatakan, gotong-royong atau kebersamaan dalam abad modern seperti sekarang ini masih diperlukan, karena gotong-royong merupakan tradisi yang baik. Tradisi ini menjunjung tinggi rasa kesetiakawanan sosial, solidaritas, tolong-menolong dan saling membantu, berat sama dipikul, ringan sama dijinjing untuk membangun masyarakat, jelas Jalian yang juga Ketua Harian Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Kabupaten Kayong Utara ini. kegiatan ini, dilanjutkan Jalian, juga dimaksudkan untuk menanamkan kembali kesadaran sikap dan perilaku disiplin masyarakat desa melalui penciptaan tiga pola budaya. Yaitu, budaya kerja, budaya bersih dan budaya tertib. Ketiga pola budaya tersebut, diharapkan dapat dilaksanakan oleh masyarakat dalam kehidupan sehari-hari, ujar Ketua PHBI Kayong Utara ini. (lud)

Rama Tak Bosan Ingatkan Tenaga Medis Kesehatan Masyarakat Prioritas

Rama Sebayang SKM MPPM

SUKADANA. Kinerja tenaga medis terutama di Puskesmas, diharapkan terus maksimal. Ini demi mewujudkan visi dan misi Pemkab Kayong Utara yang beriman, sehat, cerdas dan sejahtera. Saya berharap, tenaga medis di tiap Puskesmas, lebih meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat secara maksimal, dengan tanggungjawab dan sesuai ketentuan yang ada, ungkap Rama Sebayang SKM MPPM, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kayong Utara. Rama memang tak pernah bo-

san untuk mengingatkan seluruh jajarannya agar dapat memberikan kinerja yang maksimal bagi masyarakat. Bahkan, tak jarang setiap ada persoalan sekalipun kecil langsung dia sikapi dengan kerja nyata di lapangan. Misalnya, kemarin malam, ada keluhan dari warga Desa Nipah Kuning, Kecamatan Simpang Hilir terhadap pelayanan tenaga medis di Puskesmas Telok Melano. Mendapat laporan, Rama langsung menghubungi Kepala Puskesmas bersangkutan dan memerintahkan agar segera berikan pelayanan maksimal bagi setiap

warga di desa bersangkutan. Dikatakan Rama, untuk mewujudkan Negara yang lebih baik melalui kepemilikan generasi terbaik, kesehatan masyarakat perlu menjadi prioritas. Dengan mengaplikasikan kesehatan ini, akan muncul generasi sehat yang mampu memberikan kontribusi optimalnya dalam membangun Negara dan daerah ini. Jiwa yang sehat secara ďŹ sik dan batin diharapkan memiliki kemampuan, untuk berkontribusi dengan baik dan nyaman dalam berbagi ide dan pemikiran mereka ke dalam bentuk nyata, sesuai aspek dan bidang

yang ditekuni masing-masing bagi masa depan yang lebih baik, ujar Rama, kemarin. Kesehatan masyarakat sendiri, dilanjutkannya, mencakup banyak hal. Baik misalnya dari kesehatan keluarga, reproduksi, hingga kesehatan kejiwaan. Menurut Rama, kesehatan keluarga merupakan bagian dari kesehatan masyarakat yang perlu diperhatikan dan dipelajari oleh masyarakat. Mengingat keluarga adalah bagian terkecil dari masyarakat. Kebutuhan akan terciptanya keluarga yang sehat, dikatakannya, menjadi juga pertimbangan mengapa

masyarakat perlu memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam melindungi kesehatan keluarga. Dengan adanya ilmu ini, diharapkan keluarga setidaknya mampu memberikan pertolongan pertama saat ada keluarga lain yang jatuh sakit. Perawatan dan pengobatan yang dilakukan oleh keluarga juga diyakini lebih efektif dalam menyembuhkan pasien. Kesembuhan pasien tidak hanya dipenuhi dengan pengobatan dan perawatan semata namun juga kasih sayang dan perhatian yang ditunjukkan oleh keluarga, tambahnya. (lud)

kabupaten ketapang

pempadahan

Pertunjukan Multi Etnis BERBAGAI cara dilakukan untuk memaknai Sumpah Pemuda yang jatuh pada setiap 28 Oktober. Tak hanya ditandai upacara bendera, semangat satu bangsa, satu bahasa, dan satu Tanah Air Indonesia juga dimaknai para siswa SMA Pl. St. Yohanes. Dalam lomba intern pada 29 Oktober 2011. Para siswa menampilkan keragaman multi etnis, mulai dari tarian Dayak, Melayu, Jawa Tengah, Bali, Batak, Flores, Madura bahkan kreasi modern. Demikian juga tarian massal 100 orang dengan busana berbagai profesi. Menunjukkan keragaman dan keharmonisan antar etnis di Nusantara, bahkan salah satu siswa keturunan Nusa Tenggara Barat, menyanyikan lagu mandarin dengan fasihnya. Menurut Kepala SMA Pl.St. Yohanes, Drs Br.Petrus I Wayan Parsa, F.Ic, MA berbagai seni budaya yang ditampilkan dalam kegiatan siswa ini memaknai sumpah pemuda tahun 2011. Keragaman budaya yang ada di tanah air menjadi modal yang kuat untuk membangun NKRI. Kegiatan seni yang dilakukan para siswa dalam bentuk lomba ini disinergiskan dengan Lustrum VI (30 tahun) SMA Pl.St.Yohanes. Selain itu juga dilakukan lomba karaoke mandarin, story Telling, mendongeng dan fashion show busana daerah, kata dia. (KiA)

Penumpang Kapal Cepat Sepi MENJELANG akhir tahun 2011 dan menghadapi musim barat, para penumpang di pelabuhan laut Sukabangun Ketapang nampak sepi. Namun angkutan barang tetap normal terutama antar pulau dari pulau Jawa dan sekitarnya Tak seperti biasanya yang hiruk-pikuk dengan penumpang yang akan berangkat ke Pontianak, pelabuhan laut Sukabangun Ketapang justru tampak sepi. Angkutan express yang biasanya penuh kini hanya diisi 30-40 persen penumpang saja. Padahal biasanya penumpang selalu penuh, kata Ogel, 35, salah seorang penumpang ekspres. Ia menduga selain bukan hari libur, salah satu penyebabnya adalah banyak jalur alternatif lain seperti adanya rute jalan darat Nanga Tayab ‒ Pontianak, Sandai-Pontianak dan juga hadirnya angkutan udara Ketapang- Jakarta dan Ketapang -Pontianak , Ketapang, Pangkalanbun dan Semarang. Meski demikian hal tersebut berbanding terbalik dengan angkutan barang Pontianak- Ketapang, pulau Jawa ‒Ketapang. Angkutan tetap normal karena cuaca masih bersahabat. Bila bulan Desember atau Januari cuaca buruk, maka angkutan barang akan berkurang, karena itu menjelang tutup tahun ini para pedagang harus sudah membeli stok untuk mengantisipasi cuaca buruk yang sering terjadi di akhir tahun. (KiA)

Angkutan express yang biasanya penuh kini hanya diisi 30-40 persen penumpang saja. Padahal biasanya penumpang selalu penuh.

Pengumuman Guru Kontrak Tunggu Persetujuan DPR KETAPANG. Para calon guru kontrak yang mendaftar awal September lalu, terpaksa harus sedikit bersabar. Pasalnya Meski tahapan sudah selesai, namun pengumuman guru kontrak baru akan diumumkan setelah pembahasan APBD murni. Hal itu diungkapkan Sekretaris Dinas, Henrikus Jahilin. Sekarang sudah selesai semua, tinggal mengumumkan, menunggu pembahasan APBD murni. Para guru kontrak bertugas Januari 2012. Kalau 1 Januari 2012 artinya, gajinya dari APBD 2012. Makanya menunggu persetujuan panitia anggaran rutin dan ketuk palu DPRD, ujarnya kepada wartawan. Dijelaskannya, hal itu sebagai langkah antisipasi kesanggupan daerah untuk membayar gaji

para guru kontrak. Ia mengatakan bisa saja legislatif tak menyetujui anggaran gaji guru kontrak dengan alasan kekurangan anggaran. Ketika anggaran ternyata tak cukup sementara nama-nama yang lulus seleksi guru kontrak keburu diumumkan, persoalannya akan menjadi runyam. Kalau kita umumkan tahutahu tidak bisa digaji. Bisa saja dewan tidak menyetujui anggaran gaji guru kontrak kalau memang anggarannya kurang. Atau karena konstelasi politik bisa saja. Misalnya 315 orang, DPRD mengatakan dananya hanya cukup untuk 200 orang. Yang 115 itu mau ke mana. Makanya begitu disetujui baru kita umumkan, jadi genah, bebernya. Dikatakannya, gaji guru ber-

beda dengan dana operasional. Dana operasional diterima 2011 sementara gaji guru kontrak baru akan diterima pada 2012. Mengingat para guru kontrak tersebut baru akan bertugas tahun depan. Dalam hal ini Jahilin mengaku pihaknya juga menghormati para anggota legislatif karena mekanisme anggaran ada di tangan mereka. Disinggung tentang keponakannya yang juga ikut mendaftar, Jahilin mengakuinya. Ia membenarkan ada dua orang keponakannya yang ikut seleksi guru kontrak. Namun ia menegaskan meskipun keponakannya, tapi tetap harus mengikuti tahapan-tahapan seleksi yang telah ditentukan. Apa tidak boleh keponakan melamar sesuai mekanisme.

Yang tak boleh itu, hamil di luar kandungan. Artinya tidak menjalani mekanisme tiba-tiba lulus. Tapi kalau dia ikut melamar, pendidikannya sesuai, ikut tes. Satu orang S1, dan satu lagi SMU, tapi sudah honor, akunya. Ia menuturkan semakin tinggi satu jabatan semakin tinggi pula tuntutan. Hal kecil tetap menjadi pantauan masyarakat. Tetapi kalau kita berbuat sesuai dengan prosedur dan mekanisme tidak jadi masalah. Saya berani. Yang tak boleh itu yang tidak tahu apaapa, tiba-tiba lulus. Anda juga tetap protes, tegasnya. H. Jahilin, Sekretaris Diknas Ketapang. (KiA)

IKMK Tegaskan Tak Ikut Politik Praktis KETAPANG. Organisasi paguyuban tak jarang dimanfaatkan partai politik untuk mendulang suara, terlebih ketika pemilihan kepala daerah. Karena itu Ikatan Keluarga Madura Ketapang (IKMK) menegaskan tak akan ikut dalam politik praktis, termasuk dalam Pilgub 2012 mendatang. Jelas dalam AD/ART IKMK tidak dibenarkan ikut dalam politik praktis. Kalaupun ada sifatnya perorangan, bukan atas nama organisasi. Organisasi ini adalah organisasi paguyuban, tegas Usman Tahir, Sekretaris panitia Musda kelima IKMK, kepada Equator. Ditegaskannya pula, tujuan dibentuknya IKMK adalah sebagai wadah pembinaan etnis Madura. Sehingga ke depannya diharapkan etnis Madura dapat berkolaborasi dengan warga tempat mereka tinggal. Hari ini, kita akan menggelar Musda kelima IKMK, dengan

agenda pergantian ketua dan pengurus yang lama, periode 2006-2011, tuturnya. Lantaran IKMK adalah organisasi paguyuban, ia menegaskan Ketua IKMK tidak diperkenankan berasal dari Partai Politik. Hal itu untuk menjaga kenetralan IKMK. Selain itu untuk mengantisipasi agar tak terseret ke ranah politik praktis. Akan sangat tidak etis jika IKMK justru menjadi alat politik. Ketua atau calon ketua tidak boleh dari kalangan partai politik. Tapi untuk pengurus di bawahnya tidak masalah, terangnya. Hanya saja lagi-lagi ia mengatakan jika ada pengurus IKMK yang terlibat politik praktis, itu atas nama pribadi, bukan organisasi. Pasalnya saat ini beberapa pengurus IKMK, berasal dari partai politik, seperti, M Tohir, legislator dari PKB. Tapi tidak diperkenankan menggalang massa mengatasnamakan IKMK, tegasnya. Jika ada pengurus yang ke-

dapatan menggunakan nama IKMK kata dia, sanksi tegas akan dijatuhkan. Bila perlu akan dikeluarkan dari kepengurusan. Disinggung soal dana organ-

isasi, Usman mengaku dana diperoleh dari sumbangan masyarakat dan dari para anggota yang berjumlah sekitar 20 ribu orang. Namun ia mengaku dana

tersebut masih sangat minim. Karena itu ia berharap pemerintah melalui Kesbangpol dapat memberikan bantuan kepada IKMK. (KiA) Menuntut kekompakan. Salah satu permainan dalam acara Palang Merah Remaja (PMR) di pantai Tanjung Belandang.

Kiram Akbar/Equator


16

Senin, 31 Oktober 2011

PT PLN (Persero) Cabang Pontianak Terdepan dan Terbaik Berikan Pelayanan ke Pelanggan PLN Siap Layani 24 Jam PT PLN (Persero) Cabang Pontianak terus meningkatkan pelayanannya. Siap layani konsumen 24 jam tanpa pamrih pun menjadi moto dalam pelayanan. Pelayanan 24 jam ini dapat memberikan kepuasan kepada konsumen PLN. Dengan layanan tanpa biaya ini kita berusaha semaksimal mungkin mengatasi kesulitan konsumen dalam gangguan listrik. Layanan teknik PLN ada tersedia di beberapa tempat. Untuk Rayon Kota Pontianak di Jalan Gusti Sulung Lelanang, rayon Siantan Jalan Khatulistiwa, Rayon Jawi Jalan Martadinata, Ranting Mempawah Jalan Gustri Muhammad Taufiq, dengan kantor jaga Sungai Pinyuh, Sungai Purun, Segedong, Anjungan, Mandor, Tohok, Menjalin, Karangan. Sedangkan Ranting Ngabang, Jalan Maniamas No 1, Kantor Jaga terdapat di Senakin, Darit, Pahuman, dan Srimbuk. Untuk Ranting Kakap, di Jalan Raya Kakap,

dengan kantor jaga Punggur. Ranting Rasau Jaya di Jalan Sultan Agung, dengan Kantor Jaga Kuala Dua, Teluk Pak Kedai dan Kubu. Selain pusat layanan dan sarana prasarana kantor jaga unit pelayanan, PLN juga membuka layanan SMS dan telepon interaktif bagi pelanggan. Layanan telekomunikasi ini bertujuan untuk mempermudah para pelanggan dalam meminta keterangan menyangkut masalah kelistrikan. Bukan hanya itu, yang ingin melakukan pemasangan baru juga dapat menghubungi layanan telepon ini untuk meminta penjelasan agar tidak tertipu calo. Untuk sms dengan nomor 08115718811 dan telepon 0561 734120 dengan memberikan infomasi atau laporan dapat memberikan informasi yang jelas. Baik nama, alamat bahkan nomor pelanggannya serta apa masalah yang ingin di sampaikan. Jadi PLN bisa cepat melakukan tindakan karena jelas di mana masalahnya. (*)

Untuk memberikan pelayanan terbaiknya, PLN telah meningkatkan sistem layanan pengerjaan dalam keadaan bertegangan (PDKB). sehingga pelanggan tidak khawatir lagi lampu mati bila PLN melakukan perawatan jaringan

Manager PT PLN (Persero) Cabang Pontianak, Achmad Ismail, ST bersama Asisten Manager SDM, SY Usman, bersama anak murid SD Terpadu Haruniah Kelurahan Tambelan Sampit usai sosialisasi bahaya layangan bagi listrik

General Manager PT PLN (Persero) Wilayah Kalbar, Ir Daniel S Bangun, saat menjadi pembina upacara di Hari Ulang Tahun PLN ke 66 di Kantor Cabang PLN Pontianak

Manager PT PLN (Persero) Cabang Pontianak Achmad Ismail ST, bersama Deputi Manager Pemasaran PT PLN (Persero) Wilayah Kalbar Moch Chusosi, disaksikan Notaris Sulistyo SH, Kejaksaan Achin Mukhsin SH MH, Polsek Selatan AIPTU Gusman, Ketua YLKI Kalbar Burhannudin Harris MSi, melakukan pengundian bagi pelanggan listrik teladan, di Aula PLN Cabang Pontianak, Rabu (26/10) pagi.

Asisten Manager Niaga Redi Sutanto, ST saat mengundi undian berhadian bagi pelanggan PLT yang tepat waktu membayar rekening listrinya

Manager PT PLN (Persero) Cabang Pontianak, Achmad Ismail, ST saat mengundi undian berhadian bagi pelanggan yang tepat waktu membayar rekening listrik

Tambah Daya Listrik Diperpanjang Desember GRATIS TANPA DIPUNGUT BIAYA

Ayo Beralih ke Listrik Prabayar Sejak diluncurkan pada Januari 2008, listrik prabayar menjadi salah satu pilihan masyarakat dalam kemudahan pengelolaan pemakaian listrik mereka. Listrik prabayar merupakan cara pembelian listrik dimana pelanggan membayar terlebih dahulu baru kemudian menikmati aliran listrik. Berupa voucher isi ulang yang telah tersedia di ribuan loket-loket yang tersebar di seluruh Indonesia, voucher Listrik Prabayar STROOM ini diharap mampu menjangkau lebih luas masyarakat melalui kemitraan dengan bank-bank, PT. POS Indonesia, dan mitra pihak ketiga lainnya. Layanan listrik prabayar ini menggunakan alat khusus yang berbeda dengan layanan listrik pasca bayar/biasa. Alat khusus ini dinamakan kWh Meter (meteran listrik) Pra Bayar, atau lebih dikenal sebagai Meter prabayar. Setiap pelanggan prabayar akan dilengkapi dengan meter prabayar ini beserta 1 Kartu Prabayar. Meter tersebut yang akan mencatat penggunaan listrik Anda. Sedang kartu prabayar, selain sebagai nomor identitas pelanggan prabayar, juga berfungsi sebagai alat transaksi pembelian energi listrik. Kartu prabayar tersebut dipakai oleh pelanggan selama masih berlangganan listrik PLN. Jadi, saat membeli energi listrik (isi ulang), pelanggan harus menunjukkan dan memberikan kartu prabayar kepada petugas PLN untuk dilakukan pengisian energi listrik. Tanpa kartu prabayar, pengisian ulang tidak dapat dilakukan.

PLN Cabang Pontianak saat menggelar undian berhadian bagi pelanggan teladan

Kebutuhan akan listrik setiap harinya semakin bertambah. Terutama bagi rumah tangga yang memerlukan peningkatan akan daya listrik guna keperluan sehari-hari. Melihat peningkatan tersebut, PT PLN (Persero) Cabang Pontianak, kembali memperpanjang pendaftaran bagi warga yang ingin menambah daya listriknya hingga Desember 2011. Tambah daya yang dimaksud, untuk daya 450 ke 1300 dan 2200 dan 900 ke 1300 dan 2200. Untuk penambahan ini tidak dikenakan biaya, namun di atas itu tetap dikenakan biaya. Bagi yang ingin melakukan pemasangan baru,

masyarakat cukup datang ke PLN terdekat. Jangan melewati perantara atau calo. Perlunya calon pelanggan datang dan mengurus sendiri ke kantor PLN agar tidak memberatkan masyarakat yang ingin mendapatkan layanan listrik. Untuk pemasangan baru dengan daya 900, calon pelanggan cukup membayar ke PLN melalui bank yang ditunjuk sebesar Rp675 ribu. Sedangkan untuk 450 hanya Rp337.500, untuk 1300 Rp975.500, kemudian 2200 harganya Rp1.650.000,-. Daya 3500, Rp2.712.500. Daya 4400, Rp 3.410.000,-. Daya 5500 hanya Rp4.262.000,-. Biaya itu yang disetorkan ke PLN. Dan tidak langsung diberikan ke petugas PLN, namun setoran tersebut calon pelanggan langsung membayarnya sendiri melalui bank yang ditunjuk. Untuk persyaratan pemasangan baru lanjut Ishak juga tidak ada hal yang dipersulit. Calon pelanggan cukup membawa foto copy KTP pemohon, skeet lokasi rumah yang ingin di pasang listrik, dan rekening listrik tetangga yang terdekat saja. Jadi pemohon langsung saja ke kantor PLN terdekat, kalau merasa belum mengerti dapat bertanya ke petugas PLN yang ada. (*)

KEUNGGULAN LISTRIK PRABAYAR Supervisor Penagihan PT PLN (Persero) Cabang Pontianak, Anuarsyah, SE saat pasang baru listrik prabayar di PLN Ranting Ngabang

Tarif listrik prabayar bila dibandingkan dengan tarif reguler, listrik prabayar boleh dikatakan lebih murah 3-5%. Itu dikarenakan pelanggan tidak perlu lagi membayar Uang Jaminan Langganan (UJL), biaya pencatatan meter, dan lain-lain. Sementara harga per KwH-nya tetap (flat). Sistem Prabayar merupakan bentuk paling efisien pembayaran listrik. Karena pelanggan hanya dibebankan membeli sejumlah kredit (isi ulang) untuk kemudian dipergunakan sampai kWh listrik tersebut habis. Pilihan besaran isi ulang bebas, dengan nilai minimum Rp 20.000,- s/d Rp. 1.000.000,-. (*)

1. LEBIH MUDAH MENGENDALIKAN PEMAKAIAN LISTRIK. Melalui meter elektronik prabayar pelanggan dapat memantau pemakaian listrik sehari-hari. Di meter tersebut tertera angka sisa pemakaian kwh terakhir. Bila dirasa boros, pelanggan dapat mengerem pemakaian listriknya. 2. BEBAS KESALAHAN CATAT METER. Keluhan terbanyak saat ini terhadap PLN adalah pencatatan meteran yg tidak konsisten. Dengan listrik prabayar, tak ada lagi “acara main tembak” meteran listrik. 3. MEMBELI SESUAI KEMAMPUAN. Dengan nilai voucher STROOM bervariasi dari Rp20.000,- s/d Rp1.000.000,memberikan keleluasaan bagi pelanggan dalam membeli listrik sesuai kemampuan & kebutuhan. 4. TIDAK AKAN TERKENA BIAYA KETERLAMBATAN. Tidak ada lagi biaya tambahan bayar listrik dikarenakan terbebani biaya keterlambatan akibat lupa bayar rekening listrik. Karena sudah bayar di muka. 5. PRIVACY LEBIH TERJAGA. Kasus kemalingan berkedok pencatat meteran listrik? Sudah tak masalah lagi! Pelanggan tidak usah repot menunggu dan membukakan pintu bagi petugas pencatat meteran karena meter digital prabayar otomatis mencatat sendiri pemakaian listrik agan-agan semua. 6. BEBAS BIAYA ABODEMEN. Good-bye tarif per-golongan per-kwh plus beban, PPJ, dan meterai! Lumayan tuh gan! 7. JARINGAN LUAS, PEMBELIAN STROOM ISI ULANG PRABAYAR. Di Jawa Barat saja tersedia +6000 loket yang melayani pembelian STROOM, tersebar di bank-bank yang berpartisipasi, PT POS Indonesia, dan kemitraan dengan pihak ketiga.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.