Harian Jurnal Asia Edisi Rabu, 01 Juli 2015

Page 1

PNS dapat Bantuan Tabungan Perumahan Rp4 Juta Hal. 7

DPR Setuju Pemerintah Hapus Subsidi Listrik

Iuran BPJS Dipatok 3 Persen

DPRD Diminta Revisi Perda Perparkiran

Hal. 10

Hal. 11

Hal. 17 Indeks Saham Nama IHSG

Tutup

28,080

0,580

4,277.22

224.19

5.53

nIkkeI 225 20,235.73

125.78

0.63

HAnG SenG 26,250.03 +283.05

1.09

eURO STOXX 3,462.80 S&P 500

@jurnalasiacom

+JurnalAsiaHarian

HarianJurnalAsia

0852 9776 1000

info@jurnalasia.com

jurnalasia.com

(061) 663 5 664

Kurs Tengah %

4910,658

SHAnGHAI

harianjurnalasia

(-/+)

-6.10

-0.18

2,067.16

9.52

0.46

DOwJOneS 17,671.36

75.01

0.43

nASDAq

33.26

0.67

4,991.73

Mata uang

Kurs

AUD EUR GBP HKD JPY* MYR NOK NZD PGK SGD USD

10,217.66 14,919.86 20,969.92 1,719.77 10,895.73 3,527.00 1,690.82 9,063.12 4,874.68 9,894.62 13,332.00

Dari berbagai sumber 22.00 wib

Rabu, 1 Juli 2015

Rp3.000 (Luar Kota + Ongkos Kirim)

Nomor 825 Tahun III

Jurnal Asia | Hamdani

1

Tragedi Hercules C-130

113 Penumpang Terbakar 2 Medan | Jurnal Asia Di pertengahan ramadhan, warga Medan dan keluarga besar TNI-AU berduka. Betapa tidak, pesawat Hercules C-130 bernomor A-1310 yang mengangkut logistik untuk keperluan militer, berikut ratusan penumpang dan pilot terhempas mencium bumi di Jalan Jamin Ginting, padang Bulan. Nahas tersebut terjadi pasca dua menit angkutan udara itu take-off (berangkat) dari Lapangan Terbang Soewondo, menuju Tanjung pinang, Selasa (30/6) siang sekira pukul 11.30 WIB.

Jurnal Asia | Imam Menurut keterangan dihimpun Jurnal Asia langsung dari lokasi kejadian, bahwa seluruh penumpang yang berjumlah 113 orang dipastikan tewas. Demikian ungkap kepala Staff Angkatan Udara (kASAU) TnI AU, Marsekal Jenderal Agus Supriyatna. “Pesawat berangkat pukul 06.00 wIB, (Selasa) dari Halim Perdana kusuma, menuju Pekan Baru, Dumai, dan kemudian ke Medan. Dari Medan (Lanud Soewondo) pesawat kemudian take off menuju Tanjung Pinang,” ungkap Jenderal Agus Supriyatna di dampingi Gubernur Sumatera Utara Gatot Pudjo nugroho di TkP. Saat tengah dalam perjalanan menuju Tanjung Pinang, pilot pesawat mengalami masalah dan meminta untuk kembali ke pangkalan. “Hasil analisa dan evaluasi kita, dan bukti yang ada, kita baru tahu pilot meminta kembali ke pangkalan “return to the bus”. Hal ini menandakan bahwa pilot memberitahu ada sesuatu yang rusak,” tambah Agus. namun nahasnya, pesawat yang terbang hanya berketinggian 40 meter dari daratan menabrak

3

salah satu tower milik Joy FM, berada di atas rumah salah satu warga Jamin Ginting. Usai meng hantam tower tersebut hing ga patah, pesawat hilang kendali lantas oleng dengan posisi terbalik. Di situlah pesawat tibatiba mendarat dan menabrak dua ruko Perumahan Royal Gardenia, selanjutnya ambruk di Oukup BS. Bunyi ledakan cukup keras pun terdengar, serta dalam hitungan detik body Hercules langsung terbakar. kejadian ini dipastikan me newaskan penumpang termasuk awak pesawat yang merupakan anggota TnI. “Jumlah penumpang 101, awak pesawat 12 orang, jumlah total ada 113 orang, seluruhnya tidak ada yang selamat,” kata Agus. Petugas TnI, Polri, Basarnas, dan Pemko Medan berjibaku guna melakukan evakuasi. Hingga malam sekira pukul 22.00 wIB, ada 72 jenazah yang sudah diboyong ke Rumah Sakit Adam Malik. “Dari 72 jenazah yang dibawa ke Rumah Sakit, 23 diantaranya berhasil diidentifikasi. Ini (pesawat) angkutan militer, belum ada kita terima korban dari Sipil.

Jurnal Asia | Hamdani Jika ada itu keluarga dari anggota TnI, karena ini bulan ramadhan mungkin dimanfaatkan bertemu keluarga,” kata Agus. Hercules Tipe B Stop Terbang Atas dugaan mesin rusak, kASAU Marsekal Jenderal Agus Supriyatna juga mengamini. Diduga penyebab jatuhnya pesawat dikarenakan masalah kerusakan mesin. “Pasti kita lakukan investigasi, tidak ada saksi untuk mengetahui penyebab pasti kejadian. kita hanya belajar dari pengalaman, sebelumnya juga pernah terjadi karena engine Fault (kesalahan

4

mesin),” kata Agus. Dirinya menegaskan penerbangan pesawat hercules bukanlah komersil, melainkan pesawat yang dipakai untuk penerbangan militer. Selasa kemarin, pesawat hercules yang jatuh juga terjadi ketika applaus piket (pergantian personil). “kalau pesawat ini dikomersilkan tidak ada, kalau ada kita pecat komandannya,” tegas Agus. Dijelaskanya, akibat insiden, pihak TnI AU menghentikan aktivitas penerbangan seluruh pesawat Hercules tipe B. (Bersambung ke halaman 11)

Awak pesawat: pilot: kapten Pnb Sandy Permana Kopilot 1: Lettu Pnb Pandu Setiawan Kopilot 2: Lettu Pnb Dian Sukma P Navigator: kapten nav Roni Setiawan Juru radio Udara: Serma Bambang H Juru Mesin Udara: Peltu Ibnu kohar

Juru Mesin Udara: Peltu Andik S Juru Mesin Udara: Pelda Parijo Instruktur Load Master: Peltu ngaserman Load Master: Peltu Yahya Load Master: Pelda Agus P extra Crew: Prada Alian

Maut Pesawat TNI-AU

Gagal Nikah, Tamu Terapis Tewas Berdempet Banyak cerita mewarnai jatuhnya Hercules 0A 1310 tipe C-130, Selasa (30/6) siang. Diantaranya adalah irasat keluarga sampai niat menikah korban yang tidak kesampaian. Demikian dirangkum Jurnal Asia dari berbagai lokasi, pasca insiden maut kemarin.

Diantaranya adalah para pekerja di Oukup BS 1. Sebanyak 8 pekerja tewas dan 5 orang selamat dari lokasi kejadian. Adapun identitas korban yakni Dewi, Rani, Amel, Sindy, Seni, ningsih, Dessy, Ayu, Alin, ersa, Sella, Rini, eva dan Ina bekerja sebagai (terapis) dan Arni, Siri (kasir) serta Anas dan Ari (roomboy). Dari pantauan Jurnal Asia, terlihat kerabat korban, ningsih dan Sisi menangis histeris. Pasalnya, ada teman mereka tidak bisa menyalamatkan diri dari reruntuhan bangunan, pasca ditabrak pesawat Hercules.

“Ada 8 orang teman kerja kami yang terjebak di dalam Oukup. Diantaranya sedang istirahat dan ada juga melayani tamu. Ya Allah, ka mi nggak menyangka bisa terjadi seperti ini,” ujar pekerja Oukup, Siri kepada Jurnal Asia. Siri mengaku, tidak sempat menyelamatkan teman-temannya lantaran api sudah membesar. “kami tidak sempat menolong me reka, api begitu cepat menyam bar dan gedung runtuh lang sung menimpa kedelapan teman kami. Dua orang lainnya juga terluka ketika akan menyelamatkan diri,” jelas Sisi.

Sedangkan salah seorang lelaki bernama Bambang menangis histeris, setelah mengetahui calon istrinya pekerja Oukup BS sebagai kasir, Arni, tewas terpanggang di dalam Oukup bersama rekanrekan yang lain. “Baru tadi pagi kami ketemu. Aku antar tadi dia ke sini, nanti sore rencananya kami mau jalan-jalan cari makan buat buka puasa,” ujar Bambang bersama abang kandung Arni di lokasi. Lanjut, Bambang, dia juga masih sempat tukar handphone dengan kekasihnya tersebut, lantaran mereka ingin menjaga hubungan baik.

“Tadi kami tukaran hp, untuk menghindari kecurigaan, apalagi tahun depan mau menikah,” kata Bambang menangis histeris di depan keramaian warga. Sementara itu, selain para pekerja Oukup BS ternyata dua tamu juga tewas mengenaskan. Mereka ikut terbakar ketika menjalani terapis pijat. Petugas TnI dan Polri menemukan dua korban dengan posisi berdempet. “wajahnya sudah tidak bisa dikenal lagi. Tapi posisinya si lakilaki (tamu) di bawah, sedangkan terapisnya di atas,” ujarnya. (Bersambung ke halaman 11)

Jurnal Asia | Imam Teks Foto: 1. Ribuan warga memadati lokasi jatuhnya pesawat Hercules di Jalan Jamin Ginting. 2. Petugas kepolisian melihat dari jauh mobil dan pesawat Hercules yang jatuh dan terbakar. 3. Tampak bangunan ruko runtuh akibat dihantam pesawat Hercules. 4. Salah seorang korban yang dievakuasi warga dari lokasi jatuhnya pesawat, Selasa (30/6).

Jadwal Imsakiyah 1436 H Rmd Tgl Imsak Subuh 14 01/07 04:47 04:57 15 02/07 04:47 04:57 16 03/07 04:47 04:57

Dhuha 06:44 06:45 06:45

Zuhur 12:32 12:32 12:32

Ashar 15:58 15:58 15:58

Magrib 18:42 18:42 18:42

Isya’ 19:56 19:57 19:57

Untuk Wilayah Medan dan Sekitarnya

Hikmah Ramadhan Bekerja Bukan Halangan Berpuasa

B

erpUASA bukan menjadi halangan dalam bekerja, melainkan puasa menjadi semangat menjalankan pekerjaan sehari-hari apa pun profesinya. Bahkan menjadi amal shaleh jika dikerjakan dengan niat ikhlas kepada Allah. Dalam sejarah Islam pernah terjadi perang badar dan nabi Muhammad SAw bersama seluruh sahabat justru dalam keadaan berpuasa di bulan ramadhan, jadi tidak ada alasan kita sebagai seorang mukmin untuk tidak berpuasa kecuali orang-orang yang telah mendapatkan keringanan seperti ibu menyusui, orang yang berpenyakit parah, dsb. Justru Allah akan memberikan balasan pahala yang besar bagi orang pekerja dibandingkan orang yang tidak bekerja, karena beda cobaan yang dihadapinya. Ingat, bagi siapa saja yang menjalan ibadah puasa karena iman, maka pahala akan dia

robie Fanreza S.pdI, M.pdI Dosen UMSU dapatkan dan juga dosa masa lalu pun diampuni oleh Allah. Barangsiapa yang menegakkan lailatul qadar (mengisi dengan ibadah) karena iman kepada Allah dan mengharapkan pahala (hanya darinya), maka akan diampuni dosa-dosa yang telah dikerjakannya, dan barang siapa yang melaksanakan shaum Ramadhan karena iman kepada Allah dan mengharapkan pahala (hanya darinya), maka akan diampuni dosa-dosa yang telah dikerjakannya. HR. Bukhari no.1768. fastabiqul khairat


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.